Language: Bahasa Indonesian

Book: Matthew

Matthew

Chapter 1

1 Kitab silsilah Yesus Kristus, [1] anak Daud, anak Abraham.

 

    2 Abraham adalah ayah Ishak,

     Ishak adalah ayah Yakub.

     Yakub adalah ayah Yehuda dan saudara-saudaranya.

    3 Yehuda adalah ayah Peres dan Zerah, ibu mereka adalah Tamar. [2]

     Peres adalah ayah Hezron.

     Hezron adalah ayah Ram.

    4 Ram adalah ayah Aminadab.

     Aminadab adalah ayah Nahason.

     Nahason adalah ayah Salmon.

    5 Salmon adalah ayah Boas, ibunya adalah Rahab. [3]

     Boas adalah ayah Obed, ibunya adalah Rut. [4]

     Obed adalah ayah Isai.

    6 Isai adalah ayah dari Raja Daud.

     Daud adalah ayah Salomo,

         ibunya adalah bekas istri Uria. [5]

 

    7 Salomo adalah ayah Rehabeam.

     Rehabeam adalah ayah Abia.

     Abia adalah ayah Asa.

    8 Asa adalah ayah Yosafat.

     Yosafat adalah ayah Yoram.

     Yoram adalah ayah Uzia.

    9 Uzia adalah ayah Yotam.

     Yotam adalah ayah Ahas.

     Ahas adalah ayah Hizkia.

    10 Hizkia adalah ayah Manasye.

     Manasye adalah ayah Amon.

     Amon adalah ayah Yosia.

    11 Yosia adalah ayah Yekhonya [6] dan saudara-saudaranya,

     ketika pembuangan ke Babel. [7]

 

    12 Setelah pembuangan ke Babel,

     Yekhonya adalah ayah Sealtiel.

     Sealtiel adalah ayah Zerubabel.

    13 Zerubabel adalah ayah Abihud.

     Abihud adalah ayah Elyakim.

     Elyakim adalah ayah Azor.

    14 Azor adalah ayah Zadok.

     Zadok adalah ayah Akhim.

     Akhim adalah ayah Eliud.

    15 Eliud adalah ayah Eleazar.

     Eleazar adalah ayah Matan.

     Matan adalah ayah Yakub.

    16 Yakub adalah ayah Yusuf, suami Maria.

         Dari Maria dilahirkan Yesus, yang disebut Kristus.

 

17 Jadi, semua generasi dari Abraham sampai Daud ada empat belas generasi, dan dari Daud sampai pembuangan ke Babel ada empat belas generasi, dan dari pembuangan ke Babel sampai Kristus ada empat belas generasi.

18 Sekarang, kelahiran Kristus Yesus adalah seperti berikut. Ketika Maria, ibu-Nya sudah bertunangan dengan Yusuf, sebelum mereka hidup bersama, ia ternyata mengandung dari Roh Kudus. 19 Namun, karena Yusuf, suaminya, adalah orang yang benar [8] dan tidak mau mempermalukan Maria di muka umum [9] , Yusuf bermaksud untuk membebaskan Maria secara diam-diam [10] .

20 Akan tetapi, ketika Yusuf sedang mempertimbangkan hal ini, lihatlah, malaikat Tuhan tampak kepadanya dalam mimpi dan berkata, “Yusuf, anak Daud, jangan takut untuk mengambil Maria sebagai istrimu karena Anak yang dikandungnya adalah dari Roh Kudus. 21 Ia akan melahirkan seorang Anak laki-laki dan engkau akan menyebut nama-Nya Yesus karena Ia akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa-dosa mereka.”

22 Semua hal ini terjadi untuk menggenapi yang difirmankan oleh Tuhan melalui nabi-Nya, 23 “Lihatlah, seorang perawan akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki. Mereka akan menyebut nama-Nya Imanuel,” yang diterjemahkan artinya: “Allah beserta kita” [11] . 24 Ketika Yusuf bangun dari tidurnya, ia melakukan seperti yang malaikat Tuhan perintahkan kepadanya, dan ia mengambil istrinya, Maria, 25 tetapi tidak bersetubuh dengan Maria sampai ia melahirkan Anak laki-lakinya. Dan, Yusuf menyebut nama-Nya, Yesus.


Footnotes


1:1 [1]Disebut juga Mesias, sebuah gelar yang artinya: “Yang Diurapi”.
1:3 [2]Menantu Yehuda yang akhirnya menjadi istrinya (bc. Kej. 38:1-30).
1:5 [3]Perempuan sundal yang menolong pengintai-pengintai Israel ketika mengintai kota Yerikho (bc. Yos. 2:1-24)
1:5 [4]Orang Moab, janda yang pergi ke Betlehem dengan ibu mertuanya, Naomi, dan akhirnya menikah dengan Boas (bc. Rut 1-4).
1:6 [5]Batsyeba, yang berzina dengan Daud dan menjadi istrinya setelah Uria terbunuh (bc. 2 Sam. 11:1-27).
1:11 [6]Nama lain dari Yoyakhin. Yekhonya sebenarnya adalah cucu dari Yosia (bc. 1 Taw. 3:15-16).
1:11 [7]Bc. 2 Raj. 24:14-15; 2 Taw. 36:10; Yer 27:20.
1:19 [10]Yusuf berhak memutuskan pertunangan dengan Maria karena kehamilannya. Namun, Yusuf ingin melakukan secara diam-diam di hadapan dua orang saksi saja. Maria tidak perlu menjalankan rangkaian pemeriksaan yang keras, yang diperintahkan oleh hukum (bc. Ulangan 22:20-21).
1:19 [8]Taat kepada hukum agama/adat istiadat.
1:19 [9]Menurut hukum yang berlaku, seorang gadis yang sudah bertunangan, jika kedapatan berzina, harus dilempari dengan batu sampai mati di depan umum.
1:23 [11]Bc. Yes. 7:14.

Chapter 2

1 Sekarang, setelah Yesus lahir di Betlehem, [1] di Yudea, [2] pada zaman Raja Herodes, [3] Herodes di Daftar Istilah. lihatlah, orang-orang Majus dari timur [4] datang ke Yerusalem. [5] Yerusalem di Daftar Istilah. 2 Mereka bertanya, “Di manakah Ia, yang dilahirkan, Raja orang Yahudi itu? Sebab, kami telah melihat bintang-Nya di timur [6] dan kami datang untuk menyembah-Nya.” 3 Ketika Raja Herodes mendengar hal ini, gelisahlah ia dan seluruh Yerusalem bersamanya. 4 Lalu, ia mengumpulkan semua imam kepala [7] Imam kepala di Daftar Istilah. dan ahli-ahli Taurat [8] bangsa itu. Ia mengorek keterangan dari mereka, tempat Kristus dilahirkan. 5 Mereka berkata kepadanya, “Di Betlehem, wilayah Yudea, karena beginilah yang ditulis oleh nabi: [9] Nabi di Daftar Istilah.

 

    6 ‘Dan, engkau Betlehem, di tanah Yehuda,

         sama sekali bukanlah yang paling kecil di antara para penguasa Yehuda, karena darimu akan muncul seorang pemimpin,

         yang akan menggembalakan umat-Ku, Israel.’” Mikha 5:2

 

7 Kemudian, Herodes diam-diam memanggil orang-orang Majus itu, meminta kepastian dari mereka tentang waktu bersinarnya bintang itu. 8 Lalu, ia menyuruh mereka ke Betlehem dan berkata, “Pergi dan selidikilah dengan teliti tentang Anak itu. Dan, kalau kamu sudah menemukan-Nya, laporkanlah kepadaku supaya aku juga bisa datang dan menyembah-Nya.”

9 Setelah mendengarkan raja, mereka pergi. Dan, lihatlah, bintang yang mereka lihat di timur itu menuntun mereka sampai tiba dan berhenti di atas tempat Anak itu berada. 10 Ketika melihat bintang itu, mereka bersukacita dengan sukacita yang sangat besar.

11 Setelah masuk ke dalam rumah, mereka menemukan Anak itu bersama Maria, ibu-Nya. Lalu, mereka tersungkur dan menyembah-Nya. Kemudian, mereka membuka tempat-tempat hartanya dan mempersembahkan hadiah-hadiah kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan, dan mur [10] . 12 Karena diperingatkan dalam mimpi agar jangan kembali kepada Herodes, mereka kembali ke negerinya melalui jalan lain.

13 Setelah orang-orang Majus itu pergi, lihatlah, malaikat Tuhan tampak kepada Yusuf dalam mimpi dan berkata, “Bangunlah, bawa Anak itu bersama ibu-Nya dan larilah ke Mesir [11] . Tinggallah di sana sampai Aku berbicara kepadamu karena Herodes ingin mencari Anak itu untuk membinasakan-Nya.”

14 Kemudian, Yusuf bangun dan membawa Anak itu dengan ibu-Nya pada waktu malam untuk pergi jauh ke Mesir, 15 dan tinggal di sana sampai Herodes mati supaya digenapilah yang difirmankan Tuhan melalui nabi:

     “Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku.” Hosea 11:1

16 Kemudian, ketika Herodes melihat bahwa ia sudah diperdaya oleh orang-orang Majus, ia sangat murka dan memerintahkan untuk membunuh semua anak laki-laki di Betlehem dan seluruh wilayah di sekitarnya, yang berumur dua tahun ke bawah, sesuai dengan waktu yang sudah ia pastikan dari orang-orang Majus. 17 Maka, genaplah yang disampaikan oleh Nabi Yeremia:

 

    18 “Suatu suara terdengar di Rama [12] ,

         tangisan dan ratapan yang sangat sedih [13] .

     Rahel menangisi anak-anaknya [14] ,

         dan tidak mau dihibur karena mereka sudah tiada.” Yeremia 31:15

 

19 Namun, ketika Herodes mati, lihatlah, malaikat Tuhan menampakkan diri dalam mimpi kepada Yusuf di Mesir, 20 dan berkata, “Bangunlah, bawa Anak itu dengan ibu-Nya ke tanah Israel karena orang-orang yang berusaha membunuh nyawa Anak itu sudah mati.”

21 Lalu, ia bangun dan membawa Anak itu beserta ibu-Nya kembali ke tanah Israel. 22 Akan tetapi, ketika ia mendengar bahwa Arkhelaus [15] memerintah di Yudea menggantikan Herodes, ayahnya, Yusuf takut pergi ke sana. Setelah diperingatkan dalam mimpi, ia pergi ke wilayah Galilea. [16]23 Yusuf tiba dan tinggal di sebuah kota yang bernama Nazaret [17] supaya genaplah yang disampaikan para nabi, “Ia akan disebut ‘Orang Nazaret’.” [18]


Footnotes


2:1 [1]Kota kecil, sekitar 8 km di sebelah selatan Yerusalem. Di kota ini, Raja Daud dilahirkan (bc. 1 Sam. 17:12).
2:1 [2]Sebutan orang Yunani dan orang Roma untuk tanah Yehuda, tanah yang didiami orang-orang Yahudi.
2:1 [3]Herodes Agung dari suku Edom, sangat jahat dan keji. Lih.
2:1 [4]Sebutan yang berlaku di wilayah kekaisaran di Timur bagi para ahli, guru, imam, ilmuwan, ahli ramalan bintang, penafsir mimpi, peramal, dan penyihir.
2:1 [5]Pusat kegiatan keagamaan bagi orang Israel dan pusat pemerintahan. Lih.
2:2 [6]Bintang yang istimewa, yang merupakan petunjuk bahwa telah lahir seseorang yang luar biasa di tanah Yudea.
2:4 [7]Pelayan di Bait Allah yang tugas utamanya mempersembahkan kurban penghapus dosa. Lih.
2:4 [8]Ahli dalam mempelajari hukum Musa (Taurat). Mereka dilatih untuk mengajarkan dan menerapkan hukum-hukum dalam itu dengan setia.
2:5 [9]Lih.
2:11 [10]emas: mata uang/patung emas; kemenyan: serupa dupa; mur: minyak wangi yang sangat mahal. Persembahan-persembahan ini umum dipersembahkan kepada dewa-dewa di timur.
2:13 [11]Banyak orang Yahudi telah menetap di Mesir, yang adalah bagian dari jajahan Romawi, sehingga kehadiran Yusuf dan keluarganya tidak akan menarik perhatian.
2:18 [12]Wilayah kediaman suku Benyamin, tidak jauh dari Betlehem yang adalah kediaman suku Yehuda.
2:18 [13]Mengacu ke peristiwa pada zaman Yeremia ketika Nebuzaradan membawa semua tawanannya ke Rama setelah ia menghancurkan Yerusalem (bc. 40:1).
2:18 [14]Betlehem disebut Rahel sebab di sanalah ia dikuburkan (bc. Kej. 35:16, 19; 1 Sam. 10:2). Para ibu dari anak-anak yang dibantai ini tinggal tidak jauh dari kubur Rahel, dan banyak dari antara mereka adalah keturunan Rahel. Itulah sebabnya, ratap tangis mereka diungkapkan sebagai tangisan Rahel.
2:22 [15]Mewarisi sifat ayahnya yang kejam.
2:22 [16]Palestina dibagi menjadi tiga bagian: Galilea, Samaria, dan Yudea. Saat itu Galilea di bawah pemerintahan Filipus, seorang pria berwatak lembut dan tenang.
2:23 [17]Sebuah kota yang sangat kecil dan tidak ternama. Menurut orang Yahudi, merupakan hal yang sangat aneh jika Mesias datang dari kota yang tidak ternama itu.
2:23 [18]Memang tidak dapat ditemukan dalam PL tentang nubuat ini, tapi ada kemungkinan ini nubuat lisan oleh seorang nabi. Lihat http://www.jba.gr/Bahasa/Nubuat-Yang-Dikatakan-dan-Yang-Tertulis.htm

Chapter 3

1 Pada hari-hari itu, muncullah Yohanes Pembaptis [1] , berkhotbah di padang belantara [2] Yudea [3] . 2 Ia berkata, “Bertobatlah karena Kerajaan Surga [4] Kerajaan Allah di Daftar Istilah. sudah dekat.” 3 Sebab, dialah yang diucapkan Nabi Yesaya ketika berkata,

 

     “Suara seseorang yang berseru-seru di padang belantara,

     ‘Persiapkan jalan untuk Tuhan,

         buatlah jalan-Nya lurus [5] .’” Yesaya 40:3

 

4 Dan, Yohanes sendiri mengenakan pakaiannya dari bulu unta dan sabuk kulit [6] di sekeliling pinggangnya. Makanannya adalah belalang-belalang [7] dan madu hutan [8] . 5 Kemudian, orang-orang Yerusalem datang kepadanya, dan seluruh Yudea, dan seluruh wilayah di sekitar Yordan [9] . 6 Lalu, mereka dibaptiskan oleh Yohanes di Yordan, sambil mengakui dosa-dosa mereka.

7 Namun, ketika Yohanes melihat banyak orang Farisi [10] Farisi di Daftar Istilah. dan Saduki [11] datang pada baptisannya, ia berkata kepada mereka, “Kamu, keturunan ular beludak [12] , siapa yang memperingatkan kamu untuk lari dari murka yang akan datang? 8 Karena itu, hasilkanlah buah-buah yang sebanding dengan pertobatan, 9 dan jangan berpikir untuk berkata kepada dirimu sendiri, ‘Kami mempunyai Abraham, bapak leluhur kami,’ karena aku mengatakan kepadamu bahwa dari batu-batu ini Allah sanggup membangkitkan anak-anak untuk Abraham! 10 Bahkan, sekarang, kapak diletakkan di akar pohon-pohon, dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik ditebang dan dilemparkan ke dalam api.

11 Aku sesungguhnya membaptis kamu dengan air untuk pertobatan, tetapi Ia yang datang sesudah aku adalah lebih berkuasa daripada aku, yang sandal-Nya pun aku tidak layak membawakannya. Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus dan dengan api. 12 Alat penampi [13] ada di tangan-Nya, dan Ia akan membersihkan tempat pengirikan-Nya [14] , dan akan mengumpulkan gandum ke dalam lumbung. Namun, Ia akan membakar sekamnya dengan api yang tidak dapat dipadamkan.”

13 Kemudian, Yesus datang dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibaptis oleh Yohanes. 14 Namun, Yohanes berusaha mencegah-Nya dan berkata, “Akulah yang perlu dibaptis oleh-Mu, tetapi justru Engkau yang datang kepadaku?”

15 Lalu, Yesus menjawab dan berkata kepadanya, “Sekarang, biarkanlah karena beginilah yang seharusnya terjadi pada kita untuk menggenapi seluruh kebenaran.” Dan, Yohanes pun membiarkan Dia.

16 Setelah dibaptis, Yesus langsung keluar dari air, dan lihatlah, surga terbuka dan Ia melihat Roh Allah turun seperti burung merpati datang ke atas-Nya. 17 Dan, dengarlah suara dari surga yang berkata, “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.”


Footnotes


3:1 [1]Anak dari Zakharia, seorang imam dari rombongan Abia, dan Elisabet, seorang keturunan Harun (bc. Luk. 1:80).
3:1 [2]Bagian dari suatu negeri yang tidak begitu padat penduduknya, dan juga tidak begitu banyak ladang dan kebun anggurnya dibandingkan dengan tempat-tempat lain di Israel.
3:1 [3]Terletak di sebelah utara Laut Mati dan di sebelah timur sungai Yordan.
3:2 [4]Penyebutan Kerajaan Allah dalam Kitab Matius. Lih.
3:3 [5]Yohanes mempersiapkan jalan bagi Yesus, seperti seorang hamba yang mempersiapkan jalan yang akan dilewati tuannya. Dalam hal ini, Yohanes menyiapkan suatu umat yang layak bagi-Nya (Luk. 1:17).
3:4 [6]Hal ini menunjukkan bahwa dialah Elia yang dijanjikan. Sebab, gambaran khusus diberikan tentang Elia, yaitu orang yang memakai pakaian bulu dan ikat pinggang kulit terikat pada pinggangnya (bc. 2 Raj. 1:8).
3:4 [7]Boleh dimakan karena halal (bc. Im. 11:22). Serangga ini tidak membutuhkan banyak bumbu, ringan, dan mudah dicerna.
3:4 [8]Madu yang bisa didapatkan dengan bebas dari alam, tanpa harus membeli karena terdapat berlimpah di tanah Kanaan (bc. 1 Sam. 14:26).
3:5 [9]Sungai yang dari danau Galilea ke Laut Mati ini memiliki makna penting bagi sejarah Israel, baik purba, maupun modern. Umat Israel menyeberangi Sungai Yordan (bc. Yos 4:10) ketika untuk sementara waktu alirannya terhenti. Sungai Yordan merupakan sarana yang dilalui Israel ketika masuk ke tanah yang dijanjikan.
3:7 [10]Kelompok dalam agama Yahudi yang menuntut supaya semua hukum Yahudi dan kebiasaannya dilakukan secara teliti dan hati-hati. Lih.
3:7 [11]Orang-orang Yahudi bangsawan yang tidak bersimpati kepada ajaran-ajaran orang Farisi. Orang Saduki menyatakan bahwa hanya kelima kitab Musa yang berkuasa dan tidak percaya akan kebangkitan orang mati (Mrk. 12:18).
3:7 [12]Ular berbisa atau disebut juga ular sendok.
3:12 [13]Digunakan untuk memisahkan butiran gandum dan kulit-kulitnya.
3:12 [14]Lantai yang luas tempat menjemur bulir-bulir gandum sampai kering sebelum digiling.

Chapter 4

1 Kemudian, Yesus dipimpin oleh Roh ke padang belantara untuk dicobai oleh Iblis. 2 Dan, Ia berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, sesudah itu Ia menjadi lapar. 3 Lalu, datanglah ia, yang mencobai itu, dan berkata kepada Yesus, “Jika Engkau adalah Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti.”

4 Namun, Ia menjawab dan berkata, “Ada tertulis,

 

     ‘Bukan oleh roti saja manusia hidup,

         tetapi oleh setiap firman yang keluar melalui mulut Allah.’” Ulangan 8:3

 

5 Kemudian, Iblis membawa-Nya ke kota suci [1] dan menempatkan-Nya di puncak Bait Allah, [2]6 dan berkata kepada-Nya, “Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu ke bawah karena ada tertulis:

 

     ‘Mengenai Engkau, Allah akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya dan mengangkat Engkau di atas tangan mereka supaya kaki-Mu jangan menyandung batu.’” Mazmur 91:11-12

 

7 Yesus berkata kepadanya, “Sekali lagi, ada tertulis,

 

     ‘Kamu jangan mencobai Tuhan Allahmu.’” Ulangan 6:16

 

8 Sekali lagi, Iblis membawa Yesus ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia beserta kemegahannya, 9 dan berkata kepada-Nya, “Semuanya ini akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau tersungkur dan menyembahku.”

10 Kemudian, Yesus berkata kepadanya, “Enyahlah, Iblis! Ada tertulis,

 

     ‘Kamu harus menyembah Tuhan Allahmu dan kepada-Nya saja kamu beribadah.’” Ulangan 6:13

 

11 Setelah itu, Iblis meninggalkan Dia, dan lihatlah, malaikat-malaikat datang untuk melayani Dia [3] .

12 Lalu, ketika Yesus mendengar bahwa Yohanes telah ditangkap [4] , Ia menyingkir ke Galilea. 13 Ia meninggalkan Nazaret dan tiba serta tinggal di Kapernaum [5] , di tepi danau, di perbatasan Zebulon dan Naftali, 14 supaya digenapi apa yang dikatakan melalui Nabi Yesaya:

 

    15 “Tanah Zebulon dan tanah Naftali,

         jalan danau, di seberang Yordan, Galilea,

         wilayah orang-orang bukan Yahudi,

    16 bangsa yang diam dalam kegelapan

         melihat Terang yang besar,

     dan bagi mereka yang diam di negeri dan dalam bayang-bayang kematian, Terang itu telah terbit. Yesaya 9:1-2

 

17 Sejak waktu itu, Yesus mulai berkhotbah dan berkata, “Bertobatlah karena Kerajaan Surga sudah dekat!”

18 Ketika Yesus berjalan di tepi danau Galilea, Ia melihat dua bersaudara, yaitu Simon yang disebut Petrus, dan Andreas, saudaranya, sedang melempar jala di danau sebab mereka adalah penjala ikan. 19 Dan, Ia berkata kepada mereka, “Marilah ikut Aku dan Aku akan menjadikanmu penjala manusia.” 20 Mereka langsung meninggalkan jala-jalanya dan mengikut Dia.

21 Dan, saat pergi dari sana, Ia melihat dua bersaudara yang lain, Yakobus anak Zebedeus dan Yohanes, saudaranya. Mereka berada dalam sebuah perahu bersama Zebedeus, ayah mereka, sedang memperbaiki jala-jalanya. Dan, Ia memanggil mereka. 22 Dan, mereka langsung meninggalkan perahu dan ayah mereka, lalu mengikut Yesus.

23 Kemudian, Yesus berkeliling ke seluruh daerah Galilea, mengajar di sinagoge-sinagoge [6] Sinagoge di Daftar Istilah. mereka, memberitakan Injil Kerajaan [7] Kerajaan Allah di Daftar Istilah. , dan menyembuhkan segala macam penyakit, dan segala macam kesakitan di antara banyak orang. 24 Dan, berita tentang-Nya tersebar sampai ke seluruh Siria. Dan, mereka membawa kepada-Nya semua orang sakit yang menderita berbagai macam penyakit dan rasa sakit, dan yang kerasukan setan, yang sakit ayan, dan yang lumpuh, dan Ia menyembuhkan mereka. 25 Kerumunan besar orang banyak dari Galilea, Dekapolis, Yerusalem, Yudea, dan dari seberang Yordan mengikuti Dia.


Footnotes


4:5 [1]Yerusalem
4:5 [2]Disebut juga Bait Suci yang adalah pusat hidup keagamaan umat Yahudi.
4:11 [3]Setelah Iblis meninggalkan Yesus barulah malaikat-malaikat datang melayani Yesus untuk menunjukkan bahwa Yesuslah yang menaklukkan Iblis dengan kekuatan-Nya.
4:12 [4]Bdk. Mat. 14:3-4; Mrk. 6:17-18; Luk. 3:19-20.
4:13 [5]Letaknya 4 km sebelah barat sungai Yordan. Tempat Yesus melakukan karya-karya utama-Nya seperti memanggil murid-murid yang pertama dan disebut sebagai “kota-Nya” (bdk. Mat 9:1).
4:23 [6]Rumah ibadah orang Yahudi. Lih.
4:23 [7]Injil tentang Kerajaan Surga. Lih.

Chapter 5

1 Ketika melihat orang banyak itu, Yesus naik ke atas bukit. Dan, setelah Ia duduk, murid-murid-Nya datang kepada-Nya. 2 Dan, Ia membuka mulut-Nya dan mengajar mereka, kata-Nya,

 

    3 “Diberkatilah orang yang miskin dalam roh

         sebab mereka yang mempunyai Kerajaan Surga.

    4 Diberkatilah mereka yang berdukacita

         sebab mereka akan dihibur.

    5 Diberkatilah orang yang lembut hatinya

         sebab mereka akan mewarisi bumi [1] .

    6 Diberkatilah mereka yang lapar dan haus akan kebenaran

         sebab mereka akan dikenyangkan.

    7 Diberkatilah mereka yang berbelas kasihan

         sebab mereka akan memperoleh belas kasihan.

    8 Diberkatilah mereka yang bersih di dalam hati

         sebab mereka akan melihat Allah.

    9 Diberkatilah mereka yang membawa damai

         sebab mereka akan disebut anak-anak Allah.

    10 Diberkatilah mereka yang dianiaya demi kebenaran

         sebab mereka yang memiliki Kerajaan Surga.

 

11 Diberkatilah kamu apabila orang mencelamu dan menganiayamu, dan mengatakan segala macam perkataan jahat terhadapmu dengan fitnah karena Aku. 12 Bersukacita dan bergembiralah karena besar upahmu di surga karena demikianlah mereka menganiaya para nabi sebelum kamu.”

13 “Kamu adalah garam dunia, tetapi kalau garam itu menjadi hambar, dengan apa ia akan diasinkan? Dia tidak berguna sama sekali selain untuk dibuang dan diinjak-injak oleh manusia.”

14 “Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas bukit tidak dapat disembunyikan. 15 Orang-orang juga tidak menyalakan pelita [2] dan meletakkannya di bawah gantang [3] , melainkan di atas kaki pelita [4] , dan ia menerangi semua yang ada di dalam rumah. 16 Biarlah terangmu juga bercahaya dengan cara yang sama supaya mereka dapat melihat perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga.”

17 “Jangan berpikir bahwa Aku datang untuk meniadakan Hukum Taurat [5] Hukum Taurat di Daftar Istilah. atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya melainkan untuk menggenapinya. 18 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, sampai langit dan bumi berlalu, tidak ada satu iota [6] atau satu coretan [7] pun yang akan hilang dari Hukum Taurat sampai semuanya digenapi.

19 Karena itu, siapa yang meniadakan salah satu dari perintah-perintah terkecil ini dan mengajar orang lain untuk melakukan hal yang sama, ia akan disebut yang terkecil dalam Kerajaan Surga. Namun, siapa yang melakukan perintah-perintah itu dan mengajarkannya akan disebut besar dalam Kerajaan Surga. 20 Sebab, aku mengatakan kepadamu bahwa jika kebenaranmu [8] tidak lebih baik daripada kebenaran ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, kamu sama sekali tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Surga.

21 Kamu telah mendengar yang dikatakan kepada nenek moyang kita, ‘Jangan membunuh,’ dan ‘Siapa yang membunuh pantas dibawa ke pengadilan.’ [9]22 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa siapa pun yang marah kepada saudaranya pantas berada dalam hukuman, dan siapa pun yang berkata kepada saudaranya, ‘Kamu tolol,’ pantas berada di hadapan Mahkamah Agama [10] , dan siapa pun yang berkata, ‘Kamu bodoh,’ pantas berada dalam neraka api.

23 Karena itu, jika kamu mempersembahkan persembahanmu di atas altar, [11] dan di sana kamu teringat bahwa saudaramu mempunyai sesuatu terhadapmu [12] , 24 tinggalkanlah persembahanmu itu di depan altar dan pergilah untuk terlebih dahulu didamaikan dengan saudaramu, setelah itu kembalilah dan persembahkan persembahanmu.

25 Secepat mungkin, berdamailah dengan orang yang menuduhmu selagi kamu dalam perjalanan bersamanya supaya jangan penuduhmu itu menyerahkanmu kepada hakim, dan hakim itu menyerahkanmu kepada pegawainya, dan kamu dijebloskan ke dalam penjara. 26 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, kamu tidak akan pernah keluar dari sana sampai kamu sudah membayar sen yang terakhir. [13] Kondrantes ”

27 “Kamu sudah mendengar bahwa dikatakan, ‘Jangan berzina.’ [14]28 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa setiap orang yang memandangi seorang perempuan dan menginginkannya, [15] ia sudah berzina dengan perempuan itu di dalam hatinya. 29 Kalau mata kananmu membuatmu berdosa, cungkillah matamu itu dan buanglah. Sebab, lebih baik kamu kehilangan salah satu anggota tubuhmu daripada seluruh tubuhmu dibuang ke dalam neraka. 30 Dan, jika tangan kananmu membuatmu berdosa, potong dan buanglah tanganmu itu karena lebih baik kamu kehilangan salah satu anggota tubuhmu daripada seluruh tubuhmu dibuang ke dalam neraka.

31 Sudah dikatakan: Siapa yang menceraikan istrinya harus memberi surat cerai kepada istrinya itu. [16]32 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa siapa yang menceraikan istrinya, kecuali karena zina, ia membuat istrinya berzina. Dan, siapa yang menikah dengan perempuan yang telah diceraikan itu, ia juga berzina.

33 Sekali lagi, kamu telah mendengar yang dikatakan kepada nenek moyang kita, ‘Jangan bersumpah palsu, tetapi penuhilah sumpahmu itu di hadapan Tuhan.’ [17]34 Namun, Aku berkata kepadamu: jangan sekali-kali kamu bersumpah, baik demi surga karena surga adalah takhta Allah, 35 ataupun demi bumi karena bumi adalah tumpuan kaki-Nya, ataupun demi Yerusalem karena itu adalah kota Sang Raja Besar. 36 Jangan juga kamu bersumpah demi kepalamu karena kamu tidak dapat membuat sehelai rambut pun, putih atau hitam. 37 Namun, hendaklah perkataanmu, ya jika ya, tidak jika tidak, karena yang selebihnya dari itu berasal dari si jahat.

38 Kamu telah mendengar apa yang telah dikatakan, ‘Mata ganti mata dan gigi ganti gigi.’ [18]39 Namun, aku mengatakan kepadamu jangan melawan yang jahat, melainkan siapa yang menamparmu pada pipi kanan, sodorkan kepadanya pipimu yang lain juga. 40 Dan, jika seseorang hendak menuntutmu dan mengambil bajumu, berikan juga jubahmu [19] kepadanya. 41 Dan, siapa yang memaksamu berjalan [20] 1 mil, [21] berjalanlah bersamanya sejauh 2 mil. 42 Berilah kepada orang yang meminta kepadamu dan jangan menolak orang yang ingin meminjam darimu.”

43 “Kamu telah mendengar yang difirmankan, ‘Kasihilah sesamamu,’ dan ‘Bencilah musuhmu.’ [22]44 Namun, Aku berkata kepadamu, kasihilah musuh-musuhmu dan berdoalah bagi orang-orang yang menganiaya kamu, 45 dengan demikian kamu dapat menjadi anak-anak Bapamu yang di surga karena Ia menerbitkan matahari-Nya bagi yang jahat dan yang baik, dan menurunkan hujan bagi yang benar dan yang tidak benar. 46 Sebab, kalau kamu hanya mengasihi orang-orang yang mengasihimu, upah apa yang kamu dapatkan? Bukankah pengumpul pajak [23] Pengumpul pajak di Daftar Istilah. juga melakukan hal yang sama? 47 Dan, jika kamu memberi salam hanya kepada saudara-saudaramu, apa lebihnya perbuatanmu? Bukankah orang-orang yang tidak mengenal Allah juga berbuat seperti itu? 48 Karena itu, kamu harus menjadi sempurna, seperti Bapamu yang di surga adalah sempurna.”


Footnotes


5:5 [1]Inilah arti dari kata-kata dalam Mzm. 37:11. Di sini mungkin mengacu pada tanah perjanjian rohani.
5:15 [2]Lampu dengan bahan bakar minyak.
5:15 [3]Mengacu pada setiap wadah untuk menakar bahan-bahan kering. Satu gantang kapasitasnya sekitar 8 liter. Bisa juga diterjemahkan “keranjang, kotak, gentong.”
5:15 [4]Tempat atau tumpuan untuk meletakkan pelita.
5:17 [5]Lih.
5:18 [6]Huruf terkecil dalam alfabet Ibrani.
5:18 [7]Dituliskan pada huruf Ibrani untuk menunjukkan bunyi dari huruf tersebut.
5:20 [8]Hal-hal sehubungan dengan hidup keagamaan.
5:21 [9]Kut. Kel. 20:13; Ul. 5:17.
5:22 [10]Disebut juga Sanhedrin, yaitu dewan Yahudi tertinggi untuk urusan agama dan sipil.
5:23 [11]Disebut juga mazbah yaitu tempat untuk mempersembahkan kurban kepada Allah.
5:23 [12]Saudara yang ada rasa sakit hati terhadap kita.
5:26 [13]Yun.: . Satuan uang yang terkecil.
5:27 [14]Kut. Kel. 20:14; Ul. 5:18.
5:28 [15]Ingin berhubungan seksual dengan perempuan itu.
5:31 [16]Kut. Ul. 24:1.
5:33 [17]Kut. dari Im. 19:12; Bil. 30:2; Ul. 23:21.
5:38 [18]Kut. Kel. 21:24; Im. 24:20; Ul. 19:21.
5:40 [19]Baju adalah pakaian sebelah dalam. Jubah adalah pakaian sebelah luar yang lebih mahal.
5:41 [20]Pada masa itu, tentara Romawi memiliki kewenangan untuk memaksa warga sipil membawakan beban bagi mereka (bdk. Mat. 27:32).
5:41 [21]Ukuran mil romawi untuk 1000 langkah atau 1,478 meter.
5:43 [22]Kut. Im. 19:18.
5:46 [23]Lih.

Chapter 6

1 “Waspadalah dalam melakukan kewajiban agamamu di hadapan manusia, jangan dengan maksud untuk dilihat oleh mereka. Jika demikian, kamu tidak akan menerima upah dari Bapamu yang di surga.

2 Karena itu, ketika kamu memberi sedekah, jangan membunyikan trompet [1] di hadapanmu seperti yang orang-orang munafik lakukan di sinagoge-sinagoge dan di jalan-jalan supaya mereka dipuji orang lain. Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa mereka sudah menerima upahnya. 3 Akan tetapi, ketika kamu memberi sedekah, jangan biarkan tangan kirimu mengetahui apa yang tangan kananmu lakukan, 4 supaya sedekahmu itu tersembunyi dan Bapamu yang melihat yang tersembunyi itu akan memberikan upah kepadamu.”

5 “Dan, ketika kamu berdoa, jangan seperti orang-orang munafik karena mereka suka berdiri [2] dan berdoa di sinagoge-sinagoge dan di sudut-sudut jalan [3] supaya dilihat orang lain. Aku mengatakan yang sesungguhnya kepadamu, mereka sudah menerima upahnya. 6 Akan tetapi, ketika kamu berdoa, masuklah ke dalam kamarmu dan tutuplah pintunya, dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi, maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi itu akan memberikan upah kepadamu.

7 Dan, ketika kamu berdoa, jangan menggunakan kata-kata yang tidak ada artinya, [4] seperti yang dilakukan orang-orang yang tidak mengenal Allah, sebab mereka mengira dengan banyaknya kata-kata, mereka akan didengarkan. 8 Karena itu, jangan seperti mereka karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan sebelum kamu meminta kepada-Nya. 9 Berdoalah demikian,

 

     ‘Bapa kami yang di surga,

         Dikuduskanlah nama-Mu.

    10 Datanglah kerajaan-Mu,

         jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di surga.

    11 Berikanlah kami, pada hari ini,

         makanan kami yang secukupnya.

    12 Dan, ampunilah kesalahan-kesalahan kami,

         seperti kami juga mengampuni orang-orang yang bersalah kepada kami.

    13 Dan, janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,

         tetapi lepaskanlah kami dari yang jahat.

     Karena Engkaulah Sang Pemilik Kerajaan, dan kuasa,

         dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.’ [5]

 

14 Karena jika kamu mengampuni kesalahan-kesalahan orang lain, Bapa surgawimu juga akan mengampunimu. 15 Akan tetapi, jika kamu tidak mengampuni kesalahan-kesalahan orang lain, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahan-kesalahanmu.”

16 “Dan, ketika kamu berpuasa, jangan murung seperti orang munafik karena mereka mengubah mukanya supaya dilihat sedang berpuasa oleh orang lain. Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa mereka telah menerima upahnya. 17 Akan tetapi, kamu, ketika berpuasa, minyakilah kepalamu dan cucilah wajahmu [6]18 supaya puasamu tidak dilihat orang, tetapi oleh Bapamu yang berada di tempat yang tersembunyi. Dan, Bapamu yang melihat perbuatanmu yang tersembunyi itu akan membalasnya kepadamu.”

19 “Jangan menimbun untuk dirimu sendiri harta di bumi, tempat ngengat dan karat merusak, dan tempat pencuri membongkar serta mencuri. 20 Akan tetapi, kumpulkan untuk dirimu sendiri harta di surga, tempat ngengat dan karat tidak merusak dan tempat pencuri tidak membongkar serta mencuri. 21 Karena di tempat hartamu berada, di situ juga hatimu berada.”

22 “Mata [7] adalah pelita tubuh. Jadi, kalau matamu baik, seluruh tubuhmu akan menjadi terang. [8]23 Akan tetapi, jika matamu jahat, seluruh tubuhmu akan penuh kegelapan. [9] Jadi, jika terang yang seharusnya ada padamu adalah kegelapan, betapa pekatnya kegelapan itu.”

24 “Tidak ada orang yang dapat melayani dua tuan karena ia akan membenci tuan yang satu dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada tuan yang satu dan meremehkan yang lain. Kamu tidak dapat melayani Allah dan mamon [10] .”

25 “Sebab itulah Aku berkata kepadamu, jangan khawatir tentang hidupmu, apa yang akan kamu makan atau apa yang kamu minum. Demikian juga tentang tubuhmu, apa yang akan kamu pakai. Bukankah hidup lebih penting daripada makanan, dan tubuh daripada pakaian? 26 Lihatlah burung-burung di langit yang tidak menabur, tidak menuai, dan tidak mengumpulkan ke dalam lumbung, tetapi Bapa surgawimu memberi mereka makan. Bukankah kamu lebih berharga daripada mereka? 27 Siapakah di antara kamu yang karena khawatir dapat menambah sehasta [11] pada usianya?

28 Dan, tentang pakaian, mengapa kamu khawatir? Perhatikan bunga bakung di padang, bagaimana mereka tumbuh, mereka tidak bekerja dan juga tidak memintal, 29 tetapi Aku mengatakan kepadamu bahwa Salomo dalam segala kemuliaannya pun tidak berpakaian seperti salah satu dari bunga-bunga itu. 30 Jadi, jika rumput di padang, yang ada hari ini dan besok dilemparkan ke dalam perapian, Allah mendandaninya sedemikian rupa, bukankah terlebih lagi kamu, hai kamu yang kurang iman?

31 Karena itu, jangan kamu khawatir dengan berkata, ‘Apa yang akan kami makan?’, atau ‘Apa yang akan kami minum?’, atau ‘Apa yang akan kami pakai?’ 32 Sebab, bangsa-bangsa lain mencari-cari semua ini dan Bapa surgawimu tahu bahwa kamu membutuhkan semua ini. 33 Akan tetapi, carilah dahulu Kerajaan dan kebenaran-Nya, dan semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. 34 Jadi, jangan khawatir tentang hari esok karena hari esok akan mengkhawatirkan dirinya sendiri. Cukuplah suatu hari dengan kesusahannya sendiri.”


Footnotes


6:2 [1]Tanda untuk mengumpulkan orang, baik orang miskin untuk dilayani maupun orang banyak untuk menonton pemberian sedekah itu.
6:5 [2]Sikap doa dengan posisi berdiri. Posisi ini diperbolehkan dan benar (bdk. Mrk. 11:25), tetapi sikap berdiri orang Farisi ketika berdoa terkesan seperti rasa bangga dan percaya diri (bdk. Luk. 18:11).
6:5 [3]Tikungan-tikungan jalan yang lebar, yang paling sering dilewati orang dan dapat terlihat dari dua arah.
6:7 [4]Kata asli yang digunakan berasal dari akar kata 'battologeo" yang artinya omong banyak atau omong kosong.
6:13 [5]Diambil dari beberapa salinan Yunani.
6:17 [6]Tampil dengan air muka dan penampilan dengan segar meski sedang berpuasa.
6:22 [7]Dalam budaya Yahudi, ungkapan “mata” menunjukkan cara pandang/sikap hati seseorang terhadap orang lain.
6:22 [8]Simbol kebaikan dan kebenaran yang menunjukkan ciri-ciri Kerajaan Allah.
6:23 [9]Simbol dosa dan kejahatan yang menunjukkan ciri-ciri kerajaan setan.
6:24 [10]Bahasa Aram yang artinya kekayaan atau harta.
6:27 [11]Kurang lebih 0,5 meter.

Chapter 7

1 “Jangan menghakimi supaya kamu tidak dihakimi. 2 Karena dengan penghakiman yang kamu gunakan untuk menghakimi, kamu akan dihakimi, dan dengan ukuran yang kamu gunakan untuk mengukur akan diukurkan kepadamu.

3 Dan, mengapa kamu melihat serpihan kayu di mata saudaramu, tetapi tidak mengetahui balok yang ada di matamu sendiri? 4 Atau, bagaimana bisa kamu berkata kepada saudaramu, ‘Biar aku mengeluarkan serpihan kayu itu dari matamu,’ tetapi lihat, ada balok di matamu sendiri? 5 Hai, orang munafik, keluarkan dahulu balok itu dari matamu, dan kemudian kamu akan melihat dengan jelas untuk mengeluarkan serpihan kayu dari mata saudaramu.

6 Jangan memberikan barang yang kudus kepada anjing-anjing, jangan pula melempar mutiaramu ke hadapan babi supaya mereka tidak menginjak-injak itu dengan kakinya dan berbalik mencabik-cabik kamu.”

7 “Mintalah, dan hal itu akan diberikan kepadamu. Carilah, dan kamu akan mendapat. Ketuklah, dan hal itu akan dibukakan bagimu. [1]8 Sebab, setiap orang yang meminta, ia menerima, dan orang yang mencari akan mendapatkan, dan bagi ia yang mengetuk akan dibukakan.

9 Atau, siapakah dari antara kamu, yang jika anaknya meminta roti akan memberi batu kepada anaknya itu? 10 Atau, jika anaknya meminta ikan, ia tidak akan memberikan ular kepada anaknya itu, bukan? 11 Jadi, jika kamu yang jahat tahu bagaimana memberi anak-anakmu pemberian-pemberian yang baik, terlebih lagi Bapamu yang di surga, Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya.”

12 “Karena itu, segala sesuatu yang kamu ingin orang lakukan kepadamu, demikian juga kamu lakukan kepada mereka karena inilah isi Hukum Taurat dan kitab para nabi.”

13 “Masuklah melalui gerbang yang sempit karena lebarlah gerbang dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan ada banyak yang masuk melaluinya. 14 Sebab, sempitlah gerbang dan sesaklah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit yang menemukannya.”

15 “Namun, waspadalah terhadap nabi-nabi palsu [2] Nabi palsu di Daftar Istilah. yang datang kepadamu dengan berpakaian domba [3] , tetapi sebenarnya mereka adalah serigala-serigala yang buas. 16 Dari buahnyalah kamu akan mengenali mereka. Dapatkah orang mengumpulkan buah-buah anggur dari semak-semak duri dan buah-buah ara dari tumbuhan-tumbuhan berduri? 17 Demikian juga, setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, tetapi pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik. 18 Pohon yang baik tidak mungkin menghasilkan buah yang tidak baik, dan pohon yang tidak baik tidak mungkin menghasilkan buah yang baik. 19 Setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik akan ditebang dan dibuang ke dalam api. 20 Jadi, dari buah-buahnya kamu akan mengenali mereka.

21 Tidak semua orang yang berkata kepada-Ku, ‘Tuhan, Tuhan,’ akan masuk ke dalam Kerajaan Surga, melainkan ia yang melakukan kehendak Bapaku yang di surga. 22 Pada hari itu, banyak orang akan berkata kepada-Ku, ‘Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat [4] Nubuat dalam Daftar Istilah. dalam nama-Mu, dan mengusir roh-roh jahat dalam nama-Mu, dan melakukan banyak mukjizat dalam nama-Mu?’ 23 Lalu, Aku akan menyatakan kepada mereka, ‘Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari-Ku, kamu yang mengerjakan kesalahan!’”

24 “Karena itu, semua orang yang mendengar perkataan-perkataan-Ku ini dan melakukannya akan menjadi seperti orang bijaksana yang membangun rumahnya di atas batu. 25 Lalu, turunlah hujan dan datanglah banjir, dan angin bertiup menerpa rumah itu, dan rumah itu tidak roboh karena didirikan di atas batu.

26 Dan, setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan tidak melakukannya akan menjadi seperti orang bodoh yang membangun rumahnya di atas pasir. 27 Lalu, turunlah hujan dan datanglah banjir, dan angin bertiup menerpa rumah itu, dan rumah itu roboh, dan sangat besar kerusakannya.”

28 Ketika Yesus selesai mengatakan hal-hal ini, orang banyak terheran-heran pada pengajaran-Nya, 29 karena Ia mengajar mereka sebagai orang yang berkuasa, dan tidak seperti ahli-ahli Taurat mereka.


Footnotes


7:7 [1]Teks aslinya juga bisa diartikan sebagai berikut: "Berdoalah (aiteite), dan hal itu akan diberikan kepadamu. Berusahalah (zeteite) dan kamu akan mendapat. Ketuklah, dan hal itu akan terbuka bagimu."
7:15 [2]Lih.
7:15 [3]Menyamar seperti domba.
7:22 [4]Lih.

Chapter 8

1 Ketika Yesus turun dari bukit itu, kerumunan orang banyak mengikuti-Nya. 2 Dan, lihat, seorang yang sakit kusta [1] Kusta di Daftar Istilah. datang kepada-Nya, dan sujud di hadapan-Nya, dan berkata, “Tuan, kalau Engkau mau, Engkau dapat menahirkanku.”

3 Dan, Yesus mengulurkan tangan-Nya serta menjamahnya, kata-Nya, “Aku mau, tahirlah.” Saat itu juga, ditahirkanlah kusta orang itu. 4 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Perhatikanlah, jangan kamu menceritakan apa-apa kepada seorang pun, tetapi pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam, [2] dan persembahkanlah persembahan yang diperintahkan Musa sebagai kesaksian untuk mereka. [3]

5 Ketika Yesus masuk ke Kapernaum, seorang perwira [4] datang kepada-Nya, memohon kepada-Nya, 6 dan berkata, “Tuan, hambaku sedang terbaring lumpuh [5] paralytikos di rumah, sangat menderita.”

7 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Aku akan datang dan menyembuhkan dia.”

8 Akan tetapi, perwira itu menjawab dan berkata, “Tuan, aku tidak layak untuk Engkau masuk ke bawah atapku, tetapi katakanlah sepatah kata saja dan hambaku akan disembuhkan. 9 Sebab, aku juga adalah orang yang ada di bawah kekuasaan, dengan tentara-tentara di bawahku. Dan, aku berkata kepada yang satu, ‘Pergilah,’ ia pun pergi, dan kepada yang lain, ‘Datanglah,’ dan ia pun datang, dan kepada hambaku, ‘Lakukan ini,’ dan ia pun melakukannya.”

10 Ketika Yesus mendengar hal ini, Ia kagum dan berkata kepada orang-orang yang mengikuti-Nya, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, Aku belum menemukan iman sebesar ini di antara orang Israel. 11 Aku mengatakan kepadamu bahwa banyak yang akan datang dari timur dan barat, dan duduk makan dengan Abraham, Ishak, dan Yakub dalam Kerajaan Surga, 12 tetapi anak-anak kerajaan [6] itu akan dibuang ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sana akan ada ratapan dan kertak gigi.”

13 Dan, Yesus berkata kepada perwira itu, “Pergilah, biarlah terjadi kepadamu seperti yang kamu percayai.” Dan, pada saat itu juga, hambanya disembuhkan.

14 Ketika Yesus tiba rumah Petrus, Ia melihat ibu mertua Petrus sedang terbaring dan demam. 15 Lalu, Yesus menjamah tangan ibu itu dan demamnya hilang. Kemudian, ia bangun dan melayani Yesus.

16 Ketika menjelang malam, mereka membawa kepada-Nya banyak orang yang kerasukan roh jahat, dan Ia mengusir roh-roh itu dengan satu kata, dan menyembuhkan semua orang yang sakit, 17 supaya digenapilah apa yang dikatakan oleh Nabi Yesaya:

 

     “Dialah yang mengambil kelemahan-kelemahan kita

         dan menanggung penyakit-penyakit kita.” Yesaya 53:4

 

18 Sekarang, ketika Yesus melihat orang banyak di sekeliling-Nya, Ia memberi perintah untuk bertolak ke seberang. 19 Kemudian, seorang ahli Taurat datang dan berkata kepada-Nya, “Guru, aku akan mengikuti-Mu ke mana saja Engkau pergi.”

20 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Para rubah mempunyai liang dan burung-burung di langit mempunyai sarang-sarang. Akan tetapi, Anak Manusia [7] Anak Manusia di Daftar Istilah. tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya.”

21 Satu dari para murid berkata kepada-Nya, “Tuhan, izinkanlah aku untuk terlebih dahulu pergi dan menguburkan ayahku.” 22 Akan tetapi, Yesus berkata kepadanya, “Ikutlah Aku, dan biarlah orang mati menguburkan orang mati mereka sendiri.”

23 Dan, ketika Yesus naik ke perahu, murid-murid-Nya mengikuti Dia. 24 Dan, lihatlah, terjadi badai besar di danau sehingga perahu itu tertutup ombak. Akan tetapi, Yesus tidur. 25 Dan, murid-murid mendatangi Yesus dan membangunkan-Nya, katanya, “Tuhan, selamatkan kami! Kita sedang binasa!”

26 Dan, Dia berkata kepada mereka, “Mengapa kamu takut, hai kamu yang kurang beriman?” Lalu, Ia berdiri dan menghardik angin serta danau itu, dan menjadi tenang sekali.

27 Maka, orang-orang itu terheran-heran dan berkata, “Orang macam apakah Dia ini, bahkan angin dan danau pun menuruti-Nya?”

28 Ketika Yesus tiba di seberang danau, di daerah orang Gadara, [8] dua orang yang kerasukan roh jahat menemui-Nya. Mereka keluar dari kuburan dengan sangat ganas sehingga tidak ada orang yang dapat melewati jalan itu. 29 Dan, lihatlah, mereka berteriak, katanya, “Apa urusan antara Engkau dengan kami, hai Anak Allah? Apakah Engkau datang untuk menyiksa kami sebelum waktunya?”

30 Dan, agak jauh dari mereka ada sekawanan besar babi yang sedang mencari makan. 31 Setan-setan itu meminta kepada-Nya dan berkata, “Jika Engkau mau mengusir kami, suruhlah kami pindah ke dalam kawanan babi itu.”

32 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Pergilah!” Lalu, mereka keluar dan masuk ke dalam babi-babi itu. Kemudian, seluruh kawanan babi itu pun terjun dari tebing danau dan mati di dalam air. 33 Orang-orang yang menggembalakan kawanan babi itu melarikan diri, dan masuk ke dalam kota, dan menceritakan semuanya, termasuk apa yang terjadi dengan orang-orang yang dirasuk setan itu. 34 Dan, lihatlah, seluruh kota keluar untuk bertemu dengan Yesus. Ketika melihat Yesus, mereka meminta-Nya untuk meninggalkan wilayah mereka.


Footnotes


8:2 [1]Penyakit kulit yang bagi orang Yahudi adalah hukuman karena dosa (bc. Im. 13-14). Lih.
8:4 [2]Menurut hukum Taurat Musa, imamlah yang menyatakan bahwa seseorang telah bersih dari penyakit kusta.
8:4 [3]Bc. Im. 14:2-32.
8:5 [4]Seorang prajurit dalam pasukan Romawi yang bertanggung jawab atas seratus orang prajurit.
8:6 [5]Yun.: , berarti kelumpuhan akibat berbagai penyakit yang menyerang beberapa otot dan organ tubuh.
8:12 [6]Orang-orang Yahudi, penerima semua nubuat mengenai Kerajaan tersebut sehingga merupakan ahli waris asli.
8:20 [7]Lih.
8:28 [8]Beberapa salinan Bahasa Yunani menulis Garasenes dan salinan yang lain menulis Gergesenes. Gadara adalah suatu wilayah di sebelah tenggara danau Galilea.

Chapter 9

1 Setelah masuk ke perahu, Yesus menyeberangi danau dan tiba di kota-Nya sendiri [1] Kapernaum di Daftar Istilah. . 2 Dan, lihat, mereka membawa kepada-Nya seorang lumpuh yang terbaring di tempat tidur. Ketika melihat iman mereka, Yesus berkata kepada orang lumpuh itu, “Teguhkanlah hatimu, anak-Ku, dosamu sudah diampuni.”

3 Kemudian, beberapa ahli Taurat berkata dalam hatinya, “Orang ini menghujat!”

4 Namun, Yesus mengetahui pikiran mereka, kata-Nya, “Mengapa kamu memikirkan yang jahat dalam hatimu?

5 Manakah yang lebih mudah, berkata, ‘Dosa-dosamu diampuni,’ atau berkata, ‘Bangunlah dan berjalanlah’? 6 Akan tetapi, supaya kamu dapat mengetahui bahwa di bumi Anak Manusia berkuasa untuk mengampuni dosa.” Kemudian, Yesus berkata kepada orang lumpuh itu, “Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu, dan pulanglah!”

7 Maka, ia bangun dan pulang. 8 Namun, ketika orang banyak melihat hal ini, mereka menjadi takjub dan memuliakan Allah yang memberi kuasa seperti itu kepada manusia.

9 Ketika Yesus pergi dari situ, Ia melihat seorang yang dipanggil Matius sedang duduk di tempat pengumpulan pajak. Lalu, Yesus berkata kepadanya, “Ikutlah Aku.” Dan, Matius berdiri dan mengikut Yesus.

10 Pada waktu Yesus duduk makan di dalam rumah itu, [2] lihat, banyak pengumpul pajak dan orang-orang berdosa [3] datang, lalu duduk makan bersama Yesus dan murid-murid-Nya. 11 Dan, ketika orang-orang Farisi melihat hal ini, mereka berkata kepada murid-murid-Nya, “Mengapa Gurumu makan bersama para pengumpul pajak dan orang-orang berdosa?”

12 Akan tetapi, ketika Yesus mendengar hal itu, Ia berkata, “Mereka yang sehat tidak membutuhkan tabib, melainkan mereka yang sakit.

13 Namun, pergilah dan pelajari apa artinya ini, ‘Aku menghendaki belas kasihan, bukannya persembahan,’ [4] sebab Aku datang bukan untuk memanggil yang benar, melainkan orang-orang berdosa.”

14 Kemudian, murid-murid Yohanes datang kepada Yesus dan bertanya, “Mengapa kami dan orang-orang Farisi melakukan puasa, tetapi murid-murid-Mu tidak berpuasa?”

15 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Dapatkah para pengiring pengantin berdukacita selama pengantin laki-laki masih bersama-sama dengan mereka? Akan tetapi, akan tiba waktunya ketika pengantin laki-laki itu diambil dari mereka, dan kemudian mereka akan berpuasa.”

16 Tidak ada seorang pun yang menambalkan kain yang baru pada pakaian yang lama, karena tambalan itu merobek pakaian yang lama dan makin besarlah robeknya. 17 Juga, tidak ada orang yang menuang anggur baru ke dalam kantong kulit yang lama. Jika demikian, kantong kulit itu akan robek, dan anggurnya akan tumpah, dan kantong kulitnya hancur. Akan tetapi, mereka menyimpan anggur yang baru ke kantong kulit yang baru pula sehingga keduanya terpelihara.”

18 Sementara Yesus mengatakan hal-hal ini kepada mereka, lihat, seorang pemimpin rumah ibadah [5] datang dan menyembah-Nya, dan berkata, “Anak perempuanku baru saja mati. Akan tetapi, datang dan letakkanlah tangan-Mu ke atasnya, maka ia akan hidup.”

19 Lalu, Yesus bangun dan mengikuti orang itu, begitu pula dengan murid-murid-Nya.

20 Dan, lihatlah, seorang perempuan yang sudah menderita pendarahan selama dua belas tahun mendekati Yesus dari belakang dan menjamah ujung jubah-Nya, 21 sebab perempuan itu berkata kepada dirinya sendiri, “Jika aku menyentuh jubah-Nya saja, aku akan sembuh.”

22 Akan tetapi, Yesus berbalik dan memandang perempuan itu, lalu berkata, “Teguhkanlah hatimu, hai anak-Ku, imanmu telah menyembuhkanmu.” Seketika itu juga, sembuhlah perempuan itu.

23 Ketika Yesus tiba di rumah kepala rumah ibadah itu dan melihat para peniup seruling [6] dan kerumunan orang yang menyebabkan kebisingan, 24 Ia berkata kepada orang-orang itu, “Pergilah, karena anak perempuan itu tidak mati, melainkan sedang tidur." Dan, mereka menertawakan Yesus. 25 Namun, ketika orang banyak itu sudah diusir keluar, Yesus masuk lalu memegang tangan anak itu, dan anak perempuan itu pun bangun. 26 Berita ini tersebar ke seluruh daerah itu.

27 Ketika Yesus pergi dari situ, dua orang buta mengikuti Dia sambil berteriak-teriak, “Kasihanilah kami, Anak Daud.”

28 Setelah Ia memasuki rumah itu, kedua orang buta tersebut mendatangi-Nya dan bertanya kepada mereka, “Apakah kamu percaya kalau Aku dapat melakukan hal ini?” Mereka berkata kepada-Nya, “Ya, Tuhan!”

29 Kemudian, Yesus menjamah mata mereka, kata-Nya, “Jadilah kepadamu menurut imanmu.” 30 Dan, terbukalah mata mereka. Yesus dengan tegas memperingatkan mereka, “Perhatikanlah, jangan ada seorang pun mengetahui hal ini.” 31 Akan tetapi, mereka keluar dan menyebarkan berita tentang Yesus ke seluruh daerah itu.

32 Setelah kedua orang itu keluar, lihatlah, orang-orang membawa seorang bisu yang dirasuk roh jahat kepada Yesus. 33 Sesudah roh jahat itu diusir, orang bisu itu pun berbicara. Orang banyak itu menjadi terheran-heran dan berkata, “Hal seperti ini belum pernah terlihat di Israel.”

34 Akan tetapi, orang-orang Farisi berkata, “Ia mengusir roh-roh jahat dengan penguasa roh-roh jahat.”

35 Dan, Yesus pergi mengelilingi semua kota dan desa sambil mengajar di sinagoge-sinagoge mereka, dan memberitakan Injil Kerajaan, serta menyembuhkan segala penyakit dan kesakitan. 36 Ketika Yesus melihat orang banyak itu, Ia merasa kasihan [7] kepada mereka karena mereka lelah dan terlantar seperti domba-domba tanpa gembala. 37 Kemudian Ia berkata kepada murid-murid-Nya, “Sesungguhnya, panenan banyak, tetapi pekerja-pekerjanya sedikit.” 38 Karena itu, mintalah kepada Tuhan yang mempunyai panenan, untuk mengirimkan pekerja-pekerja dalam panenan-Nya.”


Footnotes


9:1 [1]Kapernaum. Lih.
9:10 [2]Rumah Matius (bdk. Mrk. 2:15; Luk. 5:29).
9:10 [3]Kelompok orang dengan profesi tertentu yang dianggap buruk oleh masyarakat Yahudi pada zaman itu.
9:13 [4]Kut. Hos. 6:6.
9:18 [5]Kepala sinagoge yang melayani dalam ibadah umat Yahudi. Walaupun dijabat oleh orang awam, mereka diizinkan berbicara jika mampu, misalnya jika dapat menerjemahkan dari bahasa Ibrani ke dalam bahasa setempat.
9:23 [6]Salah satu bagian dari arak-arakan untuk tradisi penguburan zaman dahulu, selain para peratap/orang-orang yang menangis (bc. Yer. 9:17; 48:36).
9:36 [7]Kata "splagchnizomai" (Yun.) yang dipakai di sini berarti rasa kasihan yang begitu mendalam sampai ke perut.

Chapter 10

1 Dan, Yesus memanggil kedua belas murid-Nya dan memberi mereka kuasa atas roh-roh najis untuk mengusir roh-roh itu dan untuk menyembuhkan segala macam penyakit maupun segala macam kesakitan. [1]2 Inilah nama-nama kedua belas rasul itu:

     Yang pertama, Simon yang disebut Petrus,

     dan Andreas saudaranya,

     dan Yakobus anak Zebedeus,

     dan Yohanes saudaranya,

    3 Filipus,

     dan Bartolomeus,

     Tomas,

     dan Matius si pengumpul pajak,

     Yakobus anak Alfeus,

     dan Tadeus,

    4 Simon orang Zelot, [2]

     dan Yudas Iskariot yang mengkhianati Yesus.

 

5 Yesus mengutus kedua belas rasul itu dan memerintahkan mereka, “Jangan pergi ke jalan bangsa-bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, [3]6 melainkan pergilah kepada domba-domba yang tersesat dari antara umat Israel. 7 Dan, selama kamu pergi, beritakanlah dengan berkata, ‘Kerajaan Surga sudah dekat.’ 8 Sembuhkanlah yang sakit, hidupkanlah yang mati, tahirkanlah yang kusta, dan usirlah roh-roh jahat. Kamu menerima dengan cuma-cuma, berikanlah dengan cuma-cuma. 9 Jangan kamu membawa emas, atau perak, atau tembaga dalam ikat pinggangmu [4] , 10 atau tas untuk perjalanan, atau dua helai baju, atau sandal, atau tongkat sebab seorang pekerja pantas untuk makanannya.

11 Dan, di kota atau desa mana pun yang kamu masuki, selidikilah siapa yang layak di dalamnya dan tinggallah di sana sampai kamu berangkat. 12 Ketika kamu memasuki rumah itu, berikanlah salam. 13 Dan, jika rumah itu layak, biarlah damai sejahteramu turun atasnya, tetapi jika tidak, biarlah damai sejahteramu kembali kepadamu. 14 Dan, siapa saja yang tidak menerima kamu atau tidak mau mendengar perkataanmu, ketika kamu keluar dari rumah atau kota itu, kebaskanlah debu kakimu. [5]15 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa pada hari penghakiman, [6] Hari Penghakiman di Daftar Istilah. tanah Sodom dan Gomora [7] akan lebih bisa menanggungnya daripada kota itu.”

16 “Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala. [8] Karena itu, jadilah cerdik seperti ular [9] dan tulus seperti burung-burung merpati. [10]17 Akan tetapi, berhati-hatilah terhadap orang-orang karena mereka akan menyerahkanmu kepada Sanhedrin [11] dan akan mencambukmu di sinagoge-sinagoge mereka. 18 Dan, kamu akan dibawa ke hadapan para penguasa dan para raja demi Aku, sebagai kesaksian untuk mereka dan untuk bangsa-bangsa lain. 19 Namun, ketika mereka menyerahkan kamu, jangan khawatir tentang bagaimana atau apa yang kamu katakan karena saat itu juga akan diberikan kepadamu apa yang harus kamu katakan. 20 Sebab, bukan kamu yang berbicara, tetapi itu adalah Roh Bapamu yang berbicara di dalam kamu.

21 Saudara akan menyerahkan saudaranya kepada kematian, dan ayah terhadap anaknya. Dan, anak-anak akan melawan para orang tua dan membunuh mereka. 22 Kamu akan dibenci oleh semuanya karena nama-Ku, tetapi orang yang bertahan sampai akhir akan diselamatkan. 23 Ketika mereka menganiaya kamu dalam satu kota, larilah ke kota yang lain. Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa kamu tidak akan selesai melewati kota-kota Israel sampai Anak Manusia datang.

24 Murid tidak melebihi gurunya, demikian juga hamba tidak melebihi tuannya. 25 Cukuplah jika murid menjadi seperti gurunya, dan hamba menjadi seperti tuannya. Jika mereka menyebut tuan rumah itu Beelzebul, lebih buruk lagi kepada anggota keluarganya.”

26 “Karena itu, jangan kamu takut terhadap mereka sebab tidak ada apa pun yang tertutup yang tidak akan diungkap, atau yang tersembunyi yang tidak akan diketahui. 27 Apa yang Aku katakan kepadamu dalam kegelapan, katakanlah itu dalam terang. Dan, apa yang kamu dengar dibisikkan di telingamu, beritakanlah di atas atap rumah.

28 Jangan takut kepada mereka yang membunuh tubuh, tetapi tidak dapat membunuh jiwa, melainkan terlebih takutlah kepada Dia yang dapat memusnahkan jiwa maupun tubuh di neraka. 29 Bukankah dua ekor burung pipit dijual untuk satu duit [12] asarion ? Dan, tidak ada seekor pun dari mereka akan jatuh ke tanah di luar kehendak Bapamu. 30 Bahkan, rambut kepalamu semuanya terhitung. 31 Karena itu, jangan takut, kamu lebih bernilai daripada banyak burung pipit.”

32 “Jadi, setiap orang yang mengakui Aku di hadapan manusia, Aku juga akan mengakuinya di hadapan Bapa-Ku yang ada di surga. 33 Akan tetapi, siapa yang menyangkal Aku di hadapan manusia, Aku juga akan menyangkalnya di hadapan Bapa-Ku yang ada di surga.”

34 “Jangan berpikir bahwa Aku datang untuk membawa perdamaian di bumi. Aku datang bukan untuk membawa perdamaian, melainkan pedang. 35 Sebab, Aku datang untuk

 

     memisahkan laki-laki dari ayahnya,

     anak perempuan dari ibunya,

     menantu perempuan dari ibu mertuanya,

    36 dan musuh seseorang adalah dari anggota keluarganya.

 

37 Siapa yang lebih mengasihi ayah atau ibunya daripada Aku, tidak layak bagi-Ku. Dan, siapa yang lebih mengasihi anak laki-laki atau anaknya perempuan daripada Aku, tidak layak bagi-Ku. 38 Dan, siapa yang tidak memikul salibnya dan mengikuti Aku, tidak layak bagi-Ku. 39 Siapa yang mempertahankan nyawanya akan kehilangan nyawanya, dan siapa yang kehilangan nyawanya demi Aku akan mendapatkannya.”

40 “Siapa yang menerima kamu, menerima Aku. Dan, siapa yang menerima Aku, menerima Dia yang mengutus Aku. 41 Siapa yang menerima nabi dalam nama nabi akan menerima upah nabi. Dan, siapa yang menerima orang benar dalam nama orang benar akan menerima upah orang benar. 42 Dan, siapa yang memberi minum kepada salah satu dari orang-orang yang kecil ini meskipun hanya secangkir air dingin dalam nama seorang murid, Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, ia tidak akan kehilangan upahnya.”


Footnotes


10:1 [1]Salah satu petunjuk bahwa kuasa itu dimiliki oleh para murid, baca Kis. 3:1-8.
10:4 [2]Anggota sebuah partai fanatik yang ikut ambil bagian dalam pemberontakan Yahudi melawan penjajahan Romawi.
10:5 [3]Bagian dari orang Yahudi, tetapi orang Yahudi sendiri tidak menerima mereka karena mereka bukan orang Yahudi yang murni.
10:9 [4]Pada zaman itu, orang-orang yang menempuh perjalanan biasanya menyimpan uang mereka dalam ikat pinggangnya.
10:14 [5]Suatu peringatan yang menunjukkan bahwa seseorang sudah selesai berurusan dengan orang lain.
10:15 [6]Lih.
10:15 [7]Kota yang dimusnahkan Allah karena kejahatan penduduknya (bc. Kej. 19).
10:16 [10]Burung merpati terkenal karena sifatnya yang pasif, yang tidak pernah membalas atau melawan musuh-musuhnya. Merpati dikenal sebagai lambang kedamaian.
10:16 [8]Musuh-musuh yang ganas (bdk. Mat. 7:15; Luk. 10:3; Yoh. 10:12; Kis. 20:29).
10:16 [9]Menggunakan kecerdikan hanya untuk membela dan menyelamatkan diri.
10:17 [11]Dewan Yahudi tertinggi untuk urusan agama dan sipil.
10:29 [12]Yun.: , satuan mata uang tembaga zaman dahulu yang nilainya paling kecil.

Chapter 11

1 Ketika Yesus selesai memberikan perintah kepada kedua belas murid-Nya, Ia pergi dari sana untuk mengajar dan berkhotbah di kota-kota mereka.

2 Sekarang, ketika Yohanes, yang ada di penjara, mendengar pekerjaan-pekerjaan Kristus, ia mengirim pesan melalui murid-muridnya, 3 dan bertanya kepada-Nya, “Apakah Engkau yang akan datang itu, atau haruskah kami menunggu yang lainnya?”

4 Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Pergi dan beritahukan kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan lihat, 5 yang buta melihat, yang lumpuh berjalan, yang sakit kusta ditahirkan [1] , yang tuli mendengar, yang mati dibangkitkan, dan kepada yang miskin diberitakan Injil. [2] Injil di Daftar Istilah. 6 Dan, diberkatilah orang yang tidak tersandung oleh-Ku [3] .”

7 Dan, setelah mereka pergi, Yesus mulai berbicara kepada orang banyak tentang Yohanes, “Apa yang ingin kamu lihat di padang belantara [4] ? Sebatang buluh [5] yang digoyang angin? 8 Kamu pergi untuk melihat apa? Seorang yang berpakaian halus? Mereka yang berpakaian halus itu ada di istana-istana raja. 9 Untuk melihat apakah kamu pergi? Seorang nabi? Ya, Aku mengatakan kepadamu, ia bahkan lebih besar daripada seorang nabi. 10 Sebab, dialah orang yang tentangnya telah tertulis:

     ‘Lihat! Aku mengirim utusan-Ku mendahului-Mu.

     Ia yang akan mempersiapkan jalan bagi-Mu di hadapan-Mu.’ Maleakhi 3:1

 

11 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan, tidak pernah tampil orang yang lebih besar daripada Yohanes Pembaptis. Akan tetapi, yang paling kecil dalam Kerajaan Surga, lebih besar daripada dia. 12 Sejak zaman Yohanes Pembaptis hingga sekarang, Kerajaan Surga menderita kekerasan, dan orang-orang yang kejam itu melakukannya dengan paksa. 13 Sebab, semua nabi dan Hukum Taurat bernubuat sampai zaman Yohanes. 14 Dan, jika kamu mau menerimanya, dialah Elia yang akan datang itu. [6]15 Siapa yang mempunyai telinga untuk mendengar, hendaklah ia mendengarkan!

16 Namun, dengan apakah akan Kubandingkan generasi ini? Mereka itu seperti anak-anak kecil yang duduk di tempat-tempat umum, yang memanggil teman-temannya,

 

    17 dan berkata, ‘Kami meniupkan seruling untukmu,

         tetapi kamu tidak menari.

     Kami menyanyikan lagu dukacita,

         tetapi kamu tidak berduka.’

 

18 Karena Yohanes datang tanpa makan, juga tanpa minum, dan mereka berkata, ‘Ia kerasukan roh jahat.’ 19 Akan tetapi, ketika Anak Manusia datang lalu makan dan minum, dan mereka berkata, ‘Lihat, seorang yang rakus dan pemabuk, teman para pengumpul pajak dan orang-orang berdosa.’ Akan tetapi, hikmat dibenarkan oleh perbuatannya.”

20 Kemudian Yesus mulai mencela kota-kota tempat Ia melakukan paling banyak mukjizat karena mereka tidak bertobat. 21 “Celakalah kamu, Khorazim! [7] Celakalah kamu, Betsaida! [8] Sebab, jika mukjizat-mukjizat yang telah terjadi di antara kamu juga terjadi di Tirus dan Sidon, [9] mereka sudah lama bertobat dengan berpakaian kabung dan abu. [10]22 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa pada hari penghakiman, Tirus dan Sidon akan lebih bisa menanggungnya daripada kamu.

23 Dan, kamu, Kapernaum, akankah kamu ditinggikan sampai ke langit? Tidak, kamu akan diturunkan ke dunia orang mati, [11] Hades sebab jika mukjizat-mukjizat yang telah terjadi di antara kamu itu terjadi di Sodom, kota itu akan tetap ada sampai hari ini. 24 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa pada hari penghakiman, tanah Sodom akan lebih bisa menanggungnya daripada kamu.”

25 Pada waktu itu Yesus berkata, “Aku memuliakan Engkau, Bapa, Tuhan atas langit dan bumi, bahwa Engkau menyembunyikan semua ini dari orang-orang yang bijaksana dan pandai, dan mengungkapkannya kepada anak-anak kecil. 26 Ya, Bapa, karena seperti itulah yang berkenan di hadapan-Mu. 27 Segala sesuatu telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku. Dan, tidak seorang pun yang mengenal Anak, selain Bapa; tidak seorang pun mengenal Bapa selain Anak dan setiap orang yang dikehendaki Sang Anak untuk mengungkapkannya.

28 Datanglah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, dan Aku akan memberimu kelegaan. 29 Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah dari-Ku karena Aku lemah lembut dan rendah hati, dan kamu akan mendapatkan ketenangan dalam jiwamu. 30 Sebab, kuk yang Kupasang itu mudah dan beban-Ku ringan.”


Footnotes


11:5 [1]Orang Yahudi menganggap bahwa penyakit kusta adalah hukuman dari Allah bagi orang berdosa. Jadi dengan ditahirkan/disucikan, seorang penderita kusta akan sembuh dari kustanya.
11:5 [2]Lih.
11:6 [3]Tuhan Yesus menempatkan keberadaan diri-Nya sebagai batu sandungan; latar belakang keluarga Yesus, pekerjaan, murid-murid serta para pengikut-Nya tidak sesuai harapan orang-orang yang menanti-nantikan Mesias.
11:7 [4]Sebuah wilayah sunyi/jauh dari keramaian yang sangat luas dan terpencil.
11:7 [5]Tumbuhan sejenis bambu. Yesus menyatakan bahwa Yohanes tidak lemah seperti buluh yang mudah diembus angin.
11:14 [6]Nabi Elia akan datang kembali sebelum hari penghakiman (bdk. Mal. 4:5-6).
11:21 [10]Cara yang umum di Timur untuk mengungkapkan duka (bc. Yun. 3:5-8).
11:21 [7]Tidak ada catatan bahwa Kristus telah mengunjungi Khorazim. Dia jelas pernah ada di sana dan melakukan mukjizat-mukjizat, namun tidak satu pun dari empat penulis Injil menerangkan kunjungan itu. Pengarang dari Injil keempat mengakui bahwa karyanya sendiri sifatnya tidak lengkap (Yoh. 21:25). Letak Khorazim tidak diketahui sampai belakangan ini, ketika Dr. Robinson mengidentifikasikannya dengan Kherza, kota kecil yang hancur sekitar tiga mil dari Kapernaum.
11:21 [8]Kota-kota di tepi danau Galilea, tempat Yesus melakukan banyak mukjizat, tetapi orang-orang di sana tidak mau menerima pesan Yesus.
11:21 [9]Kota-kota yang mendapatkan hukuman Allah pada zaman Nebukadnezar dan Aleksander (bc. Yeh. 26-28).
11:23 [11]Yun.: , tempat orang setelah meninggal.

Chapter 12

1 Pada waktu itu, Yesus berjalan melalui ladang gandum pada hari Sabat, [1] Hari Sabat di Daftar Istilah. dan murid-murid-Nya lapar, dan mereka mulai memetik bulir-bulir gandum [2] , dan memakannya. 2 Akan tetapi, ketika orang-orang Farisi melihatnya, mereka berkata kepada-Nya, “Lihat, murid-murid-Mu melakukan apa yang tidak dibenarkan untuk dilakukan pada hari Sabat.”

3 Namun, Yesus berkata kepada mereka, “Belum pernahkah kamu membaca apa yang dilakukan Daud ketika ia dan para pengikutnya lapar, [3]4 bagaimana ia masuk ke dalam Rumah Allah dan makan roti persembahan yang tidak dibenarkan bagi-Nya untuk memakannya, begitu juga oleh orang-orang yang bersamanya, kecuali hanya untuk para imam? 5 Atau, belum pernahkah kamu membaca dalam Hukum Taurat, bahwa pada hari Sabat, para imam di Bait Allah melanggar Sabat [4] dan mereka tidak bersalah? 6 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa yang lebih besar daripada Bait Allah ada di sini. 7 Namun, jika kamu sudah mengetahui artinya ini: ‘Aku menghendaki belas kasihan dan bukan persembahan’, [5] kamu tidak akan pernah menghukum yang tidak bersalah.

8 Sebab, Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat.”

9 Setelah berangkat dari sana, Yesus tiba di sinagoge mereka. 10 Lihat, ada seorang laki-laki yang lumpuh sebelah tangannya. Dan, mereka bertanya kepada Yesus, kata mereka, “Apakah dibenarkan untuk menyembuhkan pada hari Sabat?” [6] supaya mereka bisa menyalahkan Yesus.

11 Dan, Ia berkata kepada mereka, “Siapa orangnya di antara kamu yang mempunyai seekor domba, dan jika domba itu jatuh ke dalam lubang pada hari Sabat, tidakkah ia akan meraihnya dan mengeluarkannya? 12 Betapa jauh lebih bernilainya manusia daripada seekor domba! Karena itu, dibenarkan berbuat baik pada hari Sabat.”

13 Kemudian, Yesus berkata kepada orang itu, “Ulurkan tanganmu.” Orang itu mengulurkan tangannya dan disembuhkan sepenuhnya seperti tangannya yang lain. 14 Akan tetapi, orang-orang Farisi pergi dari situ dan bersekongkol melawan Dia, bagaimana mereka bisa membinasakan-Nya.

15 Namun, Yesus, ketika mengetahui hal ini, menyingkir dari sana. Banyak yang mengikuti-Nya dan Ia menyembuhkan mereka semua, 16 dan memperingatkan mereka untuk tidak membuat diri-Nya diketahui. 17 Hal ini terjadi untuk menggenapi apa yang disampaikan melalui Nabi Yesaya:

 

    18 “Lihatlah, hamba-Ku yang telah Kupilih,

     yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan.

     Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya,

         dan Ia akan menyatakan keadilan kepada bangsa-bangsa lain.

    19 Ia tidak akan membantah, atau berteriak, dan tidak akan ada seorang pun yang mendengar suara-Nya di jalan-jalan.

    20 Buluh yang patah tidak akan Ia putuskan,

         dan sumbu yang hampir padam tidak akan ia matikan,

         sampai Ia membuat keadilan menang,

    21 dan dalam nama-Nya, bangsa-bangsa lain akan berharap.” Yesaya 42:1-4

 

22 Kemudian seorang yang kerasukan roh jahat, yang buta dan bisu, dibawa kepada Yesus. Dan, Yesus menyembuhkannya sehingga orang yang buta dan bisu itu berbicara dan melihat. 23 Semua orang menjadi terheran-heran dan bertanya, “Mungkinkah Ia ini Anak Daud?”

24 Akan tetapi, ketika orang-orang Farisi mendengarnya mereka berkata, “Orang ini tidak mungkin mengusir roh-roh jahat jika tidak dengan Beelzebul, pemimpin roh-roh jahat.”

25 Yesus mengetahui pikiran mereka dan berkata kepada mereka, “Setiap kerajaan yang terpecah-pecah melawan dirinya sendiri, ditinggalkan. Dan, setiap kota atau rumah [7] yang terpecah-pecah melawan dirinya sendiri, tidak akan bertahan. 26 Dan, kalau Iblis mengusir Iblis, ia terpecah-pecah melawan dirinya sendiri. Jika demikian, bagaimana kerajaannya akan bertahan? 27 Dan, jika Aku, mengusir roh-roh jahat dengan Beelzebul, dengan siapakah anak-anakmu mengusir mereka? Karena itu, mereka akan menjadi hakimmu. 28 Akan tetapi, jika dengan Roh Allah, Aku mengusir roh-roh jahat, Kerajaan Allah sudah datang atas kamu. 29 Atau, bagaimana seseorang bisa masuk ke rumah orang yang kuat dan merampas benda-bendanya jika ia tidak mengikat orang kuat itu terlebih dahulu? Kemudian, ia baru dapat merampok rumah itu. 30 Siapa saja yang tidak bersama dengan Aku, melawan Aku. Dan, siapa saja yang tidak mengumpulkan bersama dengan Aku, mencerai-beraikan.

31 Karena itu, Aku mengatakan kepadamu bahwa setiap dosa dan hujatan manusia akan diampuni, tetapi hujatan terhadap Roh tidak akan diampuni. 32 Dan, siapa saja yang mengatakan sesuatu yang melawan Anak Manusia akan diampuni, tetapi siapa saja yang berbicara melawan Roh Kudus tidak akan diampuni, baik pada masa ini maupun pada masa yang akan datang.”

33 “Jika pohon itu baik, buahnya juga akan baik. Atau, jika pohon itu tidak baik, buahnya juga tidak akan baik. Sebab, pohon dikenal dari buahnya. 34 Hai, keturunan ular beludak, bagaimana mungkin kamu yang jahat mengucapkan hal-hal yang baik? Karena dari luapan hati, mulut berbicara. 35 Orang baik mengeluarkan hal-hal yang baik dari kekayaannya yang baik, dan orang jahat mengeluarkan hal-hal yang jahat dari kekayaannya yang jahat. 36 Namun, Aku mengatakan kepadamu bahwa setiap kata yang sia-sia, yang diucapkan orang, mereka akan mempertanggung-jawabkannya pada hari penghakiman. 37 Karena oleh perkataanmu, kamu akan dibenarkan, dan oleh perkataanmu, kamu akan dihukum.

38 Kemudian, beberapa ahli Taurat dan orang Farisi berkata kepada Yesus, “Guru, kami mau melihat tanda dari-Mu.”

39 Namun, Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Generasi yang jahat dan berzina [8] ini menuntut suatu tanda. Dan, tidak akan ada tanda yang diberikan kepada mereka, kecuali tanda Nabi Yunus. 40 Sebab, seperti Yunus yang berada di dalam perut ikan besar [9] selama tiga hari dan tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan berada selama tiga hari dan tiga malam dalam perut bumi. 41 Orang-orang Niniwe [10] akan berdiri bersama-sama dengan generasi ini pada penghakiman dan akan menghukumnya sebab mereka bertobat setelah mendengar khotbah Yunus. Dan, lihat, yang lebih besar daripada Yunus ada di sini.

42 Ratu dari selatan [11] akan bangkit bersama-sama generasi ini pada hari penghakiman dan akan menghukumnya karena ia datang dari ujung bumi untuk mendengar hikmat Salomo. Dan, lihat, yang lebih besar daripada Salomo ada di sini.

43 “Ketika roh jahat keluar dari manusia, ia melewati tempat-tempat yang tidak berair untuk mencari tempat istirahat, tetapi tidak menemukannya. 44 Lalu, ia berkata, ‘Aku akan kembali ke rumahku, tempat aku keluar.’ Dan, ketika tiba, ia mendapati rumah itu kosong, sudah disapu, dan teratur. 45 Kemudian, roh jahat itu pergi dan membawa bersamanya tujuh roh lain yang lebih jahat darinya, dan mereka masuk serta tinggal di sana. Akhirnya, keadaan orang itu menjadi jauh lebih buruk daripada sebelumnya. Demikian juga yang akan terjadi dengan generasi yang jahat ini.”

46 Sementara Yesus masih berbicara dengan orang banyak, lihat, ibu dan saudara-saudara-Nya berdiri di luar, berusaha untuk berbicara dengan-Nya. [12]47 Seseorang berkata kepada-Nya, “Lihat, ibu dan saudara-saudara-Mu berdiri di luar, berusaha berbicara dengan Engkau.”

48 Namun, Yesus menjawab orang yang memberitahu-Nya itu dan berkata, “Siapakah ibu-Ku dan siapakah saudara-saudara-Ku?” 49 Dan, sambil merentangkan tangan-Nya ke arah murid-murid-Nya, Yesus berkata, “Inilah ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku! 50 Karena siapa saja yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang ada di surga, dialah saudara laki-laki-Ku, saudara perempuan-Ku, dan ibu-Ku.”


Footnotes


12:1 [1]Artinya adalah hari penghentian yang dikukuhkan oleh penghentian kerja Allah sendiri dalam penciptaan (bc. Kej. 2:1-3). Lih.
12:1 [2]Tangkai beserta buah/bunga yang terdapat pada tangkai itu.
12:3 [3]Bc. 1 Sam. 21:1-6.
12:5 [4]Pada hari Sabat, para imam di Bait Allah justru banyak melakukan pekerjaan, yaitu mempersembahkan kurban (menyembelih, menguliti, dan membakar binatang-binatang persembahan), yang jika dilakukan orang biasa akan dianggap melanggar/menajiskan hari Sabat.
12:7 [5]Kut. Hos. 6:6.
12:10 [6]Perbuatan ini menentang hukum Yahudi untuk bekerja pada hari Sabat.
12:25 [7]Rumah tangga.
12:39 [8]Tidak setia. Meninggalkan perjanjian dengan Allah dalam PL dibandingkan dengan ketidaksetiaan dalam pernikahan, bc. Yes. 50:1, Hos. 2:1-7.
12:40 [9]Bc. Yunus 1.
12:41 [10]Kota tempat Yunus berkhotbah (bc. Yunus 3).
12:42 [11]Ratu Syeba. Dia berjalan kira-kira 1.500 km untuk mempelajari hikmat Allah dari Salomo. Bc. 1 Raj. 10:1-13.
12:46 [12]Tampaknya ibu dan saudara-saudara Yesus menganggap Dia kurang waras, dan mereka bermaksud membawa-Nya pulang. Bc. Mrk. 3:21.

Chapter 13

1 Pada hari itu, Yesus keluar dari rumah dan duduk di tepi danau. 2 Dan, orang banyak terkumpul kepada-Nya. Karena itu, Ia naik ke perahu dan duduk, dan semua orang banyak itu berdiri di tepi danau. 3 Dan, Ia mengatakan banyak hal kepada mereka dalam perumpamaan, kata-Nya, “Ada seorang penabur pergi untuk menabur, 4 dan waktu ia menabur, beberapa benih jatuh di pinggir jalan, burung-burung datang dan memakannya sampai habis. 5 Benih yang lain jatuh di tempat berbatu, yang tidak mengandung banyak tanah, dan cepat tumbuh karena tidak mempunyai kedalaman tanah. 6 Akan tetapi, setelah matahari terbit, tanaman itu tersengat panas. Dan, karena tidak memiliki akar, tanaman itu menjadi kering. 7 Benih yang lain jatuh di antara semak duri, dan semak duri itu bertumbuh, dan mengimpitnya. 8 Namun, benih yang lain jatuh di tanah yang baik dan menghasilkan buah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, dan ada yang tiga puluh kali lipat. 9 Siapa yang bertelinga, biarlah ia mendengar.”

10 Dan, murid-murid Yesus datang dan bertanya kepada-Nya, “Mengapa Engkau berbicara kepada mereka dalam perumpamaan?”

11 Yesus menjawab mereka, “Kepadamu sudah dikaruniakan untuk mengetahui rahasia Kerajaan Surga, tetapi kepada mereka tidak dikaruniakan. 12 Sebab, orang yang mempunyai, kepadanya akan diberikan dan ia akan berkelimpahan. Namun, siapa yang tidak mempunyai, bahkan apa yang ia punyai akan diambil dari padanya. 13 Karena itulah, aku berbicara kepada mereka dalam perumpamaan karena ketika melihat, mereka tidak melihat, dan ketika mendengar, mereka tidak mendengar, juga tidak mengerti. 14 Mengenai mereka, digenapilah nubuat Yesaya yang berkata,

 

     ‘Dengan pendengaran, kamu akan mendengar,

         tetapi tidak akan pernah mengerti.

     Dan, dengan melihat, kamu akan melihat,

         tetapi tidak akan memahami.’

    15 Karena hati bangsa ini telah menebal,

         telinga mereka malas untuk mendengar,

         dan mereka menutup mata mereka.

     Jika tidak, tentu mereka dapat

         melihat dengan mata mereka,

         mendengar dengan telinga mereka,

         dan dapat mengerti dengan hati mereka,

         lalu berbalik kepada-Ku dan disembuhkan.’ Yesaya 6:9-10

 

16 Akan tetapi, diberkatilah matamu karena melihat dan telingamu karena mendengar. 17 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa banyak nabi dan orang-orang benar yang ingin melihat apa yang kamu lihat, tetapi tidak melihatnya, dan ingin mendengar apa yang kamu dengar, tetapi tidak mendengarnya.”

18 “Oleh karena itu, dengarkanlah arti perumpamaan tentang penabur.

19 Ketika orang mendengar firman Kerajaan dan tidak memahaminya, si jahat datang dan merampas apa yang telah tertabur dalam hati orang itu. Inilah orang yang benihnya tertabur di pinggir jalan.

20 Adapun yang tertabur di tempat-tempat yang berbatu, inilah orang yang mendengarkan firman dan langsung menerimanya dengan sukacita, 21 tetapi ia tidak mempunyai akar dalam dirinya dan bertahan sebentar saja. Dan, ketika penindasan atau penganiayaan terjadi karena firman itu, ia langsung terjatuh.

22 Benih yang jatuh di tengah semak-semak duri adalah orang yang mendengar firman itu, kemudian kekhawatiran dunia dan tipu daya kekayaan mendesak firman itu sehingga tidak berbuah.

23 Namun, orang yang benihnya tertabur di tanah yang baik, inilah orang yang mendengarkan firman itu dan memahaminya. Dialah yang benar-benar berbuah dan menghasilkan, ada yang 100 kali lipat, beberapa 60, dan beberapa 30.”

24 Yesus menyampaikan perumpamaan yang lainnya kepada mereka, kata-Nya, “Kerajaan Surga itu dapat diumpamakan seperti orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya. 25 Akan tetapi, sementara orang-orang tidur, musuhnya datang dan menaburkan benih lalang di antara benih gandum, dan pergi. 26 Ketika tanaman bertunas dan berbulir, kemudian lalang itu terlihat juga. 27 Maka, hamba-hamba dari pemilik ladang itu datang dan bertanya kepadanya, ‘Tuan, bukankah engkau menabur benih yang baik di ladangmu? Lalu, dari manakah datangnya lalang itu?’

28 Ia berkata kepada mereka, ‘Seorang musuh telah melakukannya.’ Lalu, hamba-hamba itu berkata kepadanya, ‘Apakah engkau mau kami pergi dan mengumpulkannya?’

29 Akan tetapi, tuan itu berkata, ‘Jangan! Sebab, ketika kamu mengumpulkan lalang-lalang itu, bisa-bisa kamu juga mencabut gandum itu bersamanya. 30 Biarlah keduanya tumbuh bersama sampai musim panen. Dan, pada waktu panen, aku akan berkata kepada para penabur, “Pertama-tama, kumpulkanlah lalang-lalang itu dan ikatlah dalam berkas-berkas untuk dibakar. Namun, kumpulkanlah gandumnya ke dalam lumbungku.”’”

31 Kemudian Yesus menceritakan perumpamaan yang lain kepada mereka, kata-Nya, “Kerajaan Surga itu seperti biji sesawi [1] yang diambil orang dan ditaburkan di ladangnya. 32 Biji itu adalah yang terkecil dari semua jenis benih, tetapi ketika tumbuh, ia lebih besar dari semua jenis sayuran, bahkan menjadi pohon sehingga burung-burung di langit datang dan bersarang di cabang-cabangnya.”

33 Kemudian Yesus menceritakan sebuah perumpamaan yang lain kepada mereka, “Kerajaan Surga itu seperti ragi, yang oleh seorang perempuan diambil dan dimasukkan ke dalam adonan tepung terigu sebanyak tiga sukat [2] sampai seluruh adonan itu tercampur ragi.

34 Semua hal ini Yesus katakan kepada orang banyak dalam perumpamaan-perumpamaan, dan Ia tidak berbicara kepada mereka tanpa perumpamaan. 35 Dengan demikian, tergenapilah apa yang disampaikan melalui nabi,

     “Aku akan membuka mulutku dalam perumpamaan-perumpamaan,

         Aku akan mengucapkan hal-hal yang tersembunyi sejak dunia dijadikan.” Mazmur 78:2

36 Kemudian, Yesus meninggalkan orang banyak itu lalu masuk ke rumah. Dan, murid-murid-Nya datang kepada-Nya dan berkata, “Jelaskanlah kepada kami perumpamaan tentang lalang-lalang di ladang.”

37 Dan, jawab-Nya, “Orang yang menaburkan benih yang baik adalah Anak Manusia, 38 dan ladang itu adalah dunia ini. Benih yang baik adalah anak-anak Kerajaan, dan lalang adalah anak-anak si jahat, 39 dan musuh yang menaburnya adalah Iblis, dan musim panen adalah akhir zaman, dan para penuai itu adalah para malaikat.

40 Jadi, sama seperti lalang yang dikumpulkan dan dibakar dalam api, demikianlah yang akan terjadi pada akhir zaman. 41 Anak Manusia akan mengutus para malaikat-Nya, dan mereka akan mengumpulkan semua batu sandungan [3] serta orang-orang yang melakukan kejahatan dari kerajaan-Nya, 42 dan akan melemparkannya ke dalam tungku api. Di tempat itu akan ada tangisan dan kertak gigi. 43 Kemudian, orang-orang benar akan bersinar seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa yang bertelinga, biarlah ia mendengar.”

44 “Kerajaan Surga adalah seperti harta yang terpendam di ladang, yang ditemukan orang, lalu disembunyikannya lagi. Dan, karena sukacitanya, ia pergi, menjual semua yang dipunyainya, dan membeli ladang itu.

45 Sekali lagi, Kerajaan Surga adalah seperti seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah. 46 Ketika ia menemukan sebuah mutiara yang bernilai tinggi, ia pergi dan menjual semua yang dipunyainya, lalu membeli mutiara itu.”

47 “Demikian juga, Kerajaan Surga adalah seperti jala yang ditebarkan ke dalam laut, dan mengumpulkan berbagai jenis ikan. 48 Ketika jala itu penuh, mereka menyeretnya ke pantai dan duduk, lalu mengumpulkan ikan-ikan yang baik ke dalam keranjang-keranjang besar, tetapi membuang yang tidak baik. 49 Jadi, itulah yang akan terjadi pada akhir zaman. Para malaikat akan keluar dan memisahkan yang jahat dari orang-orang benar, 50 dan melemparkan orang-orang jahat itu ke dalam tungku api. Di tempat itu akan ada ratapan dan kertak gigi.

51 Sudahkah kamu mengerti akan semua ini?”

Mereka berkata kepada-Nya, “Ya.”

52 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Karena itu, setiap ahli Taurat yang telah menjadi murid Kerajaan Surga, ia seperti tuan rumah yang mengeluarkan harta yang baru dan yang lama dari kekayaannya.”

53 Ketika Yesus telah menyelesaikan perumpamaan-perumpamaan itu, Ia pergi dari sana. 54 Dan, ketika Ia tiba di kota asal-Nya, Ia mengajar di sinagoge-sinagoge mereka sehingga mereka takjub dan berkata, “Dari mana Orang ini mendapat kebijaksanaan dan mukjizat-mukjizat ini? 55 Bukankah Ia ini anak seorang tukang kayu? Bukankah ibu-Nya disebut Maria, dan saudara-saudara-Nya adalah Yakobus, Yusuf, Simon, dan Yudas? 56 Bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada di antara kita? Lalu, dari mana Orang ini mendapatkan semua hal ini?” 57 Dan, mereka tersinggung oleh-Nya. Namun, Yesus berkata kepada mereka, “Seorang nabi bukannya tidak dihormati, kecuali di tempat asalnya dan di rumahnya sendiri.”

58 Dan, Ia tidak melakukan banyak mukjizat di sana karena ketidakpercayaan mereka.


Footnotes


13:31 [1]Biji tanaman moster/mustar (bhs Inggris: black mustard). Biasanya digunakan sebagai bumbu oleh masyarakat Palestina. Diameter biji ini hanyalah 1-1,5 mm, tetapi tanamannya dapat tumbuh mencapai ketinggian 3 m.
13:33 [2]1 sukat = 14 liter.
13:41 [3]Kata aslinya "skandala" juga berarti: hal yang menyebabkan dosa.

Chapter 14

1 Pada waktu itu, Herodes, raja wilayah [1] Herodes Antipas di Daftar Istilah , mendengar berita-berita tentang Yesus. 2 Dan, ia berkata kepada hamba-hambanya, “Inilah Yohanes Pembaptis. Dia telah bangkit dari antara orang mati dan karena itulah mukjizat-mukjizat ini bekerja di dalam-Nya.”

3 Sebab, Herodes telah menangkap Yohanes, mengikatnya, dan menjebloskannya ke penjara karena Herodias, istri Filipus, saudara Herodes. 4 Karena Yohanes pernah berkata kepadanya, “Tidak dibenarkan bagimu untuk memiliki Herodias.” 5 Dan, meskipun Herodes ingin membunuh Yohanes, ia takut kepada orang banyak karena mereka menganggap Yohanes sebagai nabi.

6 Akan tetapi, ketika hari ulang tahun Herodes tiba, anak perempuan Herodias menari di hadapan mereka, dan itu menyenangkan Herodes, 7 sehingga ia bersumpah untuk memberikan apa saja yang diminta gadis itu. 8 Maka, setelah didesak oleh ibunya, gadis itu berkata, “Berikanlah kepadaku di sini, kepala Yohanes Pembaptis di atas nampan.”

9 Meskipun raja sedih, tetapi karena sumpahnya dan karena orang-orang yang makan bersamanya, ia pun memerintahkan agar hal itu diberikan. 10 Ia menyuruh untuk memenggal kepala Yohanes di penjara. 11 Dan, kepala Yohanes dibawa di atas nampan, diberikan kepada gadis itu dan ia membawanya kepada ibunya. 12 Kemudian, murid-murid Yohanes datang, mengambil tubuhnya, dan menguburkannya. Lalu, mereka pergi dan memberitahukan Yesus.

13 Ketika Yesus mendengar hal ini, Ia menarik diri dari sana dengan perahu, ke tempat yang sunyi sendirian. Dan, ketika orang-orang mendengar ini, mereka mengikuti-Nya dengan berjalan kaki dari kota-kota. 14 Ketika Yesus keluar, Ia melihat kerumunan besar orang, dan berbelas kasihan [2] kepada mereka, dan menyembuhkan sakit mereka.

15 Ketika hari menjelang malam, para murid datang kepada Yesus dan berkata, “Tempat ini sunyi dan hari sudah mulai malam. Suruhlah orang banyak itu pergi ke desa-desa dan membeli makanan bagi mereka sendiri.”

16 Akan tetapi, Yesus berkata kepada mereka, “Mereka tidak perlu pergi. Kamu, berilah mereka makanan.”

17 Mereka berkata kepada-Nya, “Di sini kita tidak mempunyai apa-apa, kecuali 5 roti dan 2 ikan.”

18 Dan, Ia berkata, “Bawalah itu kemari, kepada-Ku.” 19 Kemudian, Ia menyuruh orang banyak itu duduk di rumput, dan Ia mengambil 5 roti dan 2 ikan itu, lalu sambil memandang ke langit, Ia mengucap syukur dan memecahkan-mecahkan roti itu. Setelah itu, Ia memberikannya kepada murid-murid-Nya, dan murid-murid-Nya kepada orang banyak. 20 Dan, mereka semua makan dan dikenyangkan. Lalu, mereka mengambil potongan-potongan yang sisa, ada dua belas keranjang penuh. 21 Dan, mereka yang makan kira-kira ada 5.000 laki-laki, belum termasuk perempuan dan anak-anak.

22 Yesus segera mendesak murid-murid-Nya masuk ke perahu dan pergi mendahului-Nya ke seberang, sementara Ia menyuruh orang banyak itu pulang. 23 Dan, setelah Yesus menyuruh orang banyak itu pulang, Ia naik ke atas gunung seorang diri dan berdoa. Ketika menjelang malam, Ia sendirian di sana. 24 Akan tetapi, perahu itu sudah jauh dari daratan, diombang-ambingkan gelombang karena berlawanan dengan angin.

25 Dan, pada jam keempat [3] Jam malam di Daftar Istilah. malam itu, Ia datang kepada mereka, berjalan di atas air. 26 Ketika para murid melihat-Nya berjalan di atas air, mereka sangat takut dan berseru, “Itu hantu!” Lalu, mereka berteriak-teriak karena ketakutan.

27 Akan tetapi, Yesus langsung berbicara kepada mereka, kata-Nya, “Kuatkanlah hatimu! Ini Aku, jangan takut.”

28 Dan, Petrus berkata kepada-Nya, “Tuhan, jika itu Engkau, suruhlah aku datang kepada-Mu di atas air.”

29 Yesus berkata, “Datanglah!”

Maka, Petrus keluar dari perahu, dan berjalan di atas air, dan datang kepada Yesus. 30 Namun, ketika melihat angin, ia ketakutan dan mulai tenggelam. Ia berteriak, “Tuhan, selamatkan aku!”

31 Yesus langsung mengulurkan tangan-Nya, memegang Petrus, dan berkata, “Kamu yang kurang iman, mengapa kamu ragu-ragu?”

32 Ketika mereka masuk ke dalam perahu, angin pun berhenti. 33 Kemudian, mereka yang ada di perahu menyembah Yesus dan berkata, “Sesungguhnya, Engkau adalah Anak Allah!”

34 Setelah menyeberang, mereka sampai di tanah Genesaret. [4]35 Ketika orang-orang di tempat itu mengenali-Nya, mereka memberitahukannya ke seluruh daerah itu dan membawa semua orang yang sakit kepada Yesus. 36 Mereka memohon kepada Yesus supaya boleh menyentuh ujung jubah-Nya, dan semua orang yang menyentuhnya menjadi sembuh.


Footnotes


14:1 [1]Jabatan pemimpin yang menguasai seperempat dari wilayah yang dulunya dikuasai oleh Herodes Agung. Herodes di ayat ini adalah Herodes Antipas, putra bungsunya yang menguasai wilayah Galilea dan Perea. Lih.
14:14 [2]Kata "splagchnizomai" (Yun.) yang digunakan di sini adalah sama dengan yang digunakan dalam Mat. 9:36 dan 18:27, dan berarti ungkapan bela rasa atau terharu atau belas kasihan yang sangat mendalam (sampai ke perut).
14:25 [3]Antara pkl. 03.00 subuh sampai pkl. 06.00 pagi. Lih.
14:34 [4]Genesaret terletak di wilayah Galilea, di tepi Danau Tiberias. Kota ini diyakini berada di tengah-tengah antara Kapernaum dan Magdala.

Chapter 15

1 Kemudian, beberapa orang Farisi dan ahli-ahli Taurat dari Yerusalem datang kepada Yesus dan berkata, 2 “Mengapa murid-murid-Mu melanggar tradisi nenek moyang? Sebab, mereka tidak mencuci tangan [1] ketika makan roti!”

3 Dan, Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Dan, mengapa kamu juga melanggar perintah Allah demi tradisimu? 4 Karena Allah berfirman, ‘Hormatilah ayah dan ibumu,’ [2] dan, ‘Siapa yang mengutuki ayah atau ibunya, harus dihukum mati.’ [3]5 Namun, kamu berkata, “Siapa saja yang berkata kepada ayah atau ibunya, ‘Apa pun pemberian untukmu sudah dipersembahkan kepada Allah,’” 6 ia tidak perlu menghormati ayah atau ibunya. Dengan demikian, kamu membatalkan firman Allah demi tradisimu. 7 Kamu, orang-orang munafik, memang benar nubuatan Yesaya tentang kamu:

 

    8 ‘Bangsa ini menghormati Aku dengan mulut mereka,

         tetapi hati mereka jauh dari pada-Ku.

    9 Dan, sia-sia mereka menyembah-Ku dengan mengajarkan perintah-perintah manusia.’”

 

10 Dan, Yesus memanggil orang banyak dan berkata, “Dengar dan pahamilah! 11 Bukan apa yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, tetapi apa yang keluar dari mulutnya, inilah yang menajiskan orang.”

12 Kemudian, murid-murid Yesus datang dan bertanya kepadanya, “Tahukah Engkau bahwa orang-orang Farisi tersinggung ketika mendengar pernyataan ini?”

13 Namun, Yesus menjawab dan berkata, “Setiap tanaman yang tidak ditanam oleh Bapa-Ku yang di surga akan dicabut sampai ke akar-akarnya. 14 Biarkanlah mereka. Mereka adalah penuntun-penuntun buta dari orang-orang buta. Dan, jika orang buta menuntun orang buta, keduanya akan jatuh ke dalam lubang.”

15 Petrus berkata kepada-Nya, “Jelaskanlah perumpamaan itu kepada kami.”

16 Yesus berkata, “Apakah kamu masih belum paham juga? 17 Apakah kamu tidak mengerti bahwa segala sesuatu yang masuk ke dalam mulut akan turun ke perut dan dibuang ke dalam jamban? 18 Akan tetapi, apa yang keluar dari mulut timbul dari hati, dan itulah yang menajiskan orang. 19 Karena dari hati timbul pikiran-pikiran jahat, pembunuhan, perzinaan, dosa-dosa seksual, pencurian, kesaksian palsu, dan fitnah. 20 Hal-hal inilah yang menajiskan orang, tetapi makan tanpa mencuci tangan tidak menajiskan orang.”

21 Kemudian, Yesus pergi dari sana dan menyingkir ke daerah Tirus dan Sidon. 22 Dan, seorang perempuan Kanaan yang berasal dari daerah itu datang dan berseru, “Kasihanilah Aku, Tuhan, Anak Daud! Anak perempuanku kerasukan roh jahat sangat parah.”

23 Akan tetapi, Yesus tidak menjawab perempuan itu, satu kata pun. Dan, murid-murid-Nya datang dan mendesak-Nya, kata mereka, “Suruhlah ia pergi karena ia terus-menerus berteriak di belakang kita.”

24 Lalu, Ia menjawab dan berkata, “Aku hanya diutus kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.”

25 Kemudian, perempuan itu mendatangi dan sujud di hadapan Yesus, katanya, “Tuhan, tolonglah aku!”

26 Namun, Yesus menjawab dan berkata, “Tidak baik mengambil roti milik anak-anak dan melemparkannya kepada anjing-anjing. [4] kunarion ”

27 Perempuan itu menjawab, “Benar, Tuhan, tetapi anjing-anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya.”

28 Kemudian, Yesus berkata kepadanya, “Hai perempuan, imanmu besar! Terjadilah kepadamu seperti keinginanmu.” Pada saat itu juga, anak perempuannya disembuhkan.

29 Yesus pergi dari sana, menyusuri tepi danau Galilea. Dan, setelah mendaki ke atas bukit, Ia duduk di sana.

30 Kemudian, kerumunan besar orang datang kepada-Nya, membawa orang-orang yang lumpuh, cacat, buta, bisu, dan orang banyak lainnya. Lalu, mereka membaringkan orang-orang itu di kaki Yesus dan Ia menyembuhkan mereka, 31 sehingga orang banyak itu terheran-heran ketika mereka melihat yang bisu berbicara, yang cacat dipulihkan, yang lumpuh berjalan, dan yang buta melihat. Dan, mereka memuliakan Allah Israel.

32 Lalu, Yesus memanggil murid-murid-Nya dan berkata, “Aku berbelas kasihan [5] terhadap orang-orang itu karena mereka sudah bersama-Ku selama tiga hari dan tidak mempunyai makanan. Dan, Aku tidak mau menyuruh mereka pulang kelaparan supaya mereka tidak pingsan dalam perjalanan.”

33 Kemudian, para murid berkata kepada-Nya, “Dari mana kita akan mendapatkan roti yang banyak di tempat sunyi ini mengenyangkan orang yang sangat banyak ini.”

34 Yesus bertanya kepada mereka, “Berapa banyak roti yang kamu punya?”

Mereka menjawab, “Tujuh, dan beberapa ikan kecil.” 35 Lalu, Yesus memerintahkan orang banyak itu duduk di tanah. 36 Kemudian, Ia mengambil ketujuh roti serta ikan-ikan itu. Dan, sambil mengucap syukur, Ia memecah-mecahkannya, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, dan murid-murid-Nya memberikannya kepada orang banyak itu. 37 Mereka semua makan dan dikenyangkan. Lalu, mereka mengambil potongan-potongan yang sisa, ada tujuh keranjang penuh. 38 Mereka yang makan ada empat ribu orang laki-laki, tidak termasuk perempuan dan anak-anak. 39 Setelah menyuruh orang banyak itu pulang, Yesus masuk ke perahu dan pergi ke daerah Magadan. [6]


Footnotes


15:2 [1]Orang Yahudi harus mencuci tangan setiap kali mereka mau makan. Makanan yang disentuh dengan tangan yang tidak dicuci akan membuat mereka najis.
15:4 [2]Kut. Kel. 20:12; Ul. 5:16.
15:4 [3]Kut. Kel. 21:17.
15:26 [4]Yun.: , yang artinya anjing kecil atau anjing peliharaan. Jadi, tidak mengacu kepada anjing liar. Orang Yahudi biasa menyebut orang bukan Yahudi sebagai anjing.
15:32 [5]Kata "splagchnizomai" (Yun.) yang digunakan di sini adalah sama dengan yang digunakan dalam Mat. 9:36, 14:14 dan 18:27, dan berarti ungkapan bela rasa atau terharu atau belas kasihan yang sangat mendalam (sampai ke perut).
15:39 [6]Disebut juga Magdala.

Chapter 16

1 Kemudian, orang-orang Farisi dan Saduki datang untuk mencobai Yesus. Mereka meminta agar Yesus memperlihatkan kepada mereka suatu tanda dari surga.

2 Akan tetapi, jawab Yesus, “Saat menjelang malam, kamu berkata, ‘Cuaca cerah karena langit merah.’ 3 Dan, pada pagi hari, ‘Hari ini akan ada angin kencang karena langit merah dan gelap.’ Kamu tahu bagaimana membedakan rupa langit, tetapi tidak mampu membedakan tanda-tanda zaman. 4 Suatu generasi yang jahat dan pezina ini menuntut sebuah tanda, tetapi satu tanda pun tidak akan diberikan kepadanya, kecuali tanda Nabi Yunus. [1] ” Lalu, Ia meninggalkan mereka dan pergi.

5 Ketika murid-murid tiba di seberang danau, mereka lupa membawa roti. 6 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Perhatikanlah dan waspadalah terhadap ragi orang-orang Farisi dan para Saduki.”

7 Dan, mereka mulai membicarakan hal itu di antara mereka sendiri dan berkata, “Ini karena kita tidak membawa roti.”

8 Akan tetapi, Yesus mengetahui hal ini dan berkata, “Hai, orang yang kurang iman, mengapa kamu membicarakan di antaramu sendiri tentang tidak ada roti? 9 Apakah kamu masih belum mengerti dan juga tidak ingat akan lima roti untuk lima ribu orang, dan berapa banyak keranjang sisanya yang kamu kumpulkan? [2]10 Atau, tujuh roti untuk empat ribu orang, dan berapa banyak keranjang sisanya yang kamu kumpulkan? [3]11 Bagaimanakah kamu tidak mengerti bahwa Aku tidak sedang berbicara kepadamu tentang roti? Akan tetapi, waspadalah terhadap ragi orang-orang Farisi dan para Saduki.”

12 Kemudian, mereka mengerti bahwa Ia tidak mengatakan untuk waspada terhadap ragi roti, tetapi terhadap ajaran orang-orang Farisi dan para Saduki.

13 Ketika Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi, [4] Ia bertanya kepada murid-murid-Nya, “Menurut perkataan orang, siapakah Anak Manusia itu?”

14 Mereka menjawab, “Beberapa mengatakan Yohanes Pembaptis, yang lain mengatakan Elia, dan yang lain lagi mengatakan Yeremia, atau salah satu dari para nabi.”

15 Lalu, Yesus bertanya kepada mereka, “Akan tetapi, menurutmu, siapakah Aku ini?”

16 Simon Petrus menjawab, “Engkau adalah Mesias, [5] Anak Allah yang hidup!”

17 Yesus berkata kepadanya, “Diberkatilah kamu, Simon anak Yunus, sebab bukan daging dan darah yang menyatakan ini kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di surga. 18 Dan, aku juga mengatakan kepadamu bahwa kamu adalah Petrus. [6] Petra Kefas Dan, di atas batu ini, Aku akan membangun jemaat-Ku dan gerbang-gerbang Hades [7] tidak akan menguasainya. 19 Aku akan memberimu kunci-kunci Kerajaan Surga. Dan, apa saja yang kamu ikat di bumi akan terikat di surga. Dan, apa saja yang kamu lepaskan di bumi akan terlepas di surga.” 20 Lalu, Yesus memperingatkan murid-murid supaya tidak memberitahukan siapa-siapa bahwa Ia adalah Mesias.

21 Sejak saat itu, Yesus mulai menunjukkan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menderita banyak hal dari para tua-tua, imam-imam kepala, maupun ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. 22 Kemudian, Petrus menarik Yesus ke samping, menegur-Nya, dan berkata, “Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu dari Engkau! Hal ini tidak akan pernah terjadi pada-Mu.”

23 Akan tetapi, Yesus berbalik dan berkata kepada Petrus, “Enyahlah dari hadapan-Ku, hai Iblis! [8] Kamu adalah batu sandungan bagi-Ku sebab engkau tidak menetapkan pikiranmu pada hal-hal dari Allah, melainkan hal-hal dari manusia.”

24 Kemudian Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Jika ada yang mau mengikuti Aku, ia harus menyangkal dirinya sendiri, memikul salibnya, dan mengikut Aku. 25 Karena siapa yang ingin menyelamatkan nyawanya akan kehilangan nyawanya. Akan tetapi, siapa yang kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan mendapatkannya. 26 Apa untungnya jika seseorang memperoleh seluruh dunia, tetapi kehilangan nyawanya? Atau, apa yang bisa seseorang berikan sebagai ganti nyawanya? 27 Sebab, Anak Manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya bersama dengan para malaikat-Nya dan kemudian akan membalas setiap orang menurut perbuatannya. 28 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, ada beberapa orang yang berdiri di sini yang tidak akan mengalami kematian sampai mereka melihat Anak Manusia datang dalam Kerajaan-Nya.”


Footnotes


16:4 [1]Tanda yang sama dengan keadaan Yunus yang setelah tiga hari di dalam ikan besar, ia keluar hidup-hidup, lalu pergi ke Niniwe untuk memberitahukan tentang peringatan dari Tuhan. Dengan cara yang sama, Yesus keluar dari kubur pada hari yang ketiga, tanda untuk membuktikan kebenaran perkataan-Nya dari Allah. Bdk. Mat. 12:40.
16:9 [2]Bc. Mat. 14:13-21.
16:10 [3]Bc. Mat. 15:32-39.
16:13 [4]Kaisarea Filipi dibangun di tepi pantai oleh Herodes Agung sebagai penghormatan terhadap Kaisar Agustus. Penduduknya terdiri dari orang-orang Yahudi dan orang-orang bukan Yahudi. Diduga bahwa dahulu di tempat ini dan sekitarnya banyak patung-patung dewa pagan Romawi.
16:16 [5]Memang teks Yun. menggunakan "Christos," tapi teks Syriac Peshitto menggunakan "Messiah." (cf. James Murdock, A Literal translation of the Gospel of Matthew from the Syriac Peshitto Version, 1852). Kristus adalah kata Yun. artinya Yang Diurapi, padanannya dalam bahasa Ibrani adalah Mesias.
16:18 [6]Yun.: , Aram: , artinya “batu karang”.
16:18 [7]Alam maut.
16:23 [8]Teguran Yesus kepada Petrus karena apa pun yang menghalangi rencana keselamatan dipandang-Nya berasal dari musuh-Nya, Iblis.

Chapter 17

1 Enam hari kemudian, Yesus mengajak Petrus, Yakobus, serta Yohanes saudara Yakobus, dan membawa mereka naik ke gunung yang tinggi secara tersendiri. 2 Lalu, Yesus berubah rupa di depan mereka. Wajah-Nya bersinar seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi seputih cahaya. 3 Dan, lihat, tampaklah kepada mereka Musa dan Elia, sedang berbincang dengan Yesus.

4 Petrus berkata kepada Yesus, “Tuhan, adalah baik bagi kita untuk berada di sini, aku akan mendirikan tiga kemah [1] di sini, satu untuk-Mu, satu untuk Musa, dan satu untuk Elia.”

5 Ketika Petrus masih bicara, sebuah awan yang terang menaungi mereka, dan lihat, ada suara dari dalam awan itu yang berkata, “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nya Aku berkenan. Dengarkanlah Dia.”

6 Ketika murid-murid mendengar ini, mereka tersungkur dengan wajah sampai ke tanah dan sangat ketakutan. 7 Namun, Yesus datang dan menyentuh mereka, kata-Nya, “Bangunlah dan jangan takut.” 8 Ketika mereka mengangkat mata mereka, mereka tidak melihat siapa pun, kecuali Yesus sendiri.

9 Saat mereka turun dari gunung, Yesus memerintahkan mereka, kata-Nya, “Jangan ceritakan penglihatan itu kepada siapa pun sampai Anak Manusia dibangkitkan dari antara orang mati.”

10 Dan, murid-murid bertanya kepada-Nya, “Lalu, mengapa ahli-ahli Taurat berkata bahwa Elia harus datang terlebih dahulu? [2]

11 Yesus menjawab, “Elia memang datang terlebih dahulu dan akan memulihkan segala sesuatu. 12 Namun, Aku mengatakan kepadamu bahwa Elia sudah datang, tetapi mereka tidak mengenalinya dan memperlakukannya menurut kemauan mereka. Demikian juga Anak Manusia akan menderita di tangan mereka.” 13 Kemudian, para murid mengerti bahwa Ia berbicara kepada mereka tentang Yohanes Pembaptis.

14 Ketika Yesus dan murid-murid kembali kepada orang banyak, seorang laki-laki datang kepada Yesus dengan berlutut di hadapan-Nya sambil berkata, 15 “Tuhan, kasihanilah anakku sebab ia sakit ayan dan sangat menderita. Ia sering jatuh ke dalam api dan ke dalam air. 16 Aku sudah membawanya kepada murid-murid-Mu, tetapi mereka tidak dapat menyembuhkan dia.”

17 Yesus menjawab, “Hai, kamu generasi yang tidak percaya dan sesat! Berapa lama lagi Aku akan tinggal bersamamu? Berapa lama lagi Aku harus bersabar terhadap kamu? Bawalah anak itu kepada-Ku.” 18 Maka Yesus membentak roh jahat itu sehingga keluar dari anak laki-laki itu, dan anak itu sembuh saat itu juga.

19 Kemudian para murid datang kepada Yesus, ketika mereka sendirian dengan-Nya dan bertanya, “Mengapa kami tidak dapat mengusir roh jahat itu?”

20 Kata-Nya kepada mereka, “Karena imanmu yang kecil. Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, kalau kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja [3] , maka kamu dapat berkata kepada gunung ini, ‘Pindahlah dari tempat ini ke sana!’ dan gunung ini akan pindah. Tidak ada yang mustahil bagimu. 21 [Akan tetapi, roh jahat jenis ini hanya dapat diusir dengan doa dan puasa.”] [4]

22 Ketika Yesus dan murid-murid-Nya sedang berkumpul di wilayah Galilea, Ia berkata kepada mereka, “Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia, 23 dan mereka akan membunuh-Nya, dan Ia akan dibangkitkan pada hari yang ketiga.” Dan, para murid-Nya menjadi sangat sedih.

24 Ketika mereka tiba di Kapernaum, para pengumpul pajak 2 dirham [5] datang kepada Petrus dan bertanya, “Apakah gurumu tidak membayar pajak 2 dirham? [6]

25 Petrus menjawab, “Ya.” Ketika ia masuk ke dalam rumah, Yesus terlebih dahulu berbicara kepadanya, “Bagaimana pendapatmu, Simon? Dari siapakah raja-raja dunia ini menagih bea dan pajak? Dari anak-anaknya atau dari orang lain?”

26 Ketika petrus menjawab, “Dari orang lain,” Yesus berkata kepadanya, “Kalau begitu, anak-anaknya bebas. 27 Akan tetapi, supaya kita tidak menyinggung mereka, pergilah ke danau dan lemparkan kail. Ambillah ikan yang pertama muncul dan ketika kamu membuka mulutnya, kamu akan menemukan sekeping stater. [7] Ambillah uang itu dan berikan kepada mereka, bagi-Ku dan bagimu.”


Footnotes


17:4 [1]Untuk tempat bernaung atau untuk beribadah.
17:10 [2]Bc. Mal. 4:5-6.
17:20 [3]Sesawi tidak ada di Indonesia. Nama Inggrisnya: black mustard. Bijinya sangat kecil tapi bisa tumbuh mencapai 3 meter.
17:21 [4]Beberapa salinan yang kuno tidak memuat ayat ini.
17:24 [5]Orang yang bertugas mengumpulkan pajak dari setiap laki-laki Yahudi yang berusia 20 tahun ke atas untuk membayar pajak Bait Suci di Yerusalem sebanyak 2 dirham, setahun sekali.
17:24 [6]Mata uang perak dari Yunani yang nilainya hampir sama 1 dinar (upah 1 hari kerja buruh).
17:27 [7]Stater: satu keping uang senilai 4 dirham. Dalam terjemahan lain digunakan istilah "shekel."

Chapter 18

1 Pada waktu itu, murid-murid datang kepada Yesus dan bertanya, “Siapakah yang terbesar dalam Kerajaan Surga?”

2 Lalu, Yesus memanggil seorang anak kecil kepada-Nya, dan menempatkan anak kecil itu di tengah-tengah mereka, 3 dan berkata, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, kecuali kamu bertobat dan menjadi seperti anak-anak, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Surga. 4 Siapa yang merendahkan dirinya seperti anak ini adalah yang terbesar dalam Kerajaan Surga.

5 Dan, siapa yang menerima anak kecil seperti yang satu ini dalam nama-Ku, ia menerima Aku.”

6 “Akan tetapi, siapa yang menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil yang percaya kepada-Ku ini, lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan [1] Batu kilangan di Daftar Istilah. digantungkan pada lehernya dan ditenggelamkan ke laut yang paling dalam. 7 Celakalah dunia karena penyesat-penyesat yang ada di dalamnya! Sebab, penyesatan memang harus terjadi, tetapi celakalah orang yang mendatangkannya.

8 Jika tangan atau kakimu membuatmu berdosa, potong dan buanglah itu. Lebih baik bagimu masuk ke dalam hidup dengan tangan yang buntung atau pincang daripada mempunyai dua tangan dan dua kaki, tetapi dibuang ke dalam api kekal. 9 Jika matamu membuatmu berdosa, cungkil dan buanglah itu. Lebih baik kamu masuk ke dalam hidup dengan satu mata, daripada mempunyai dua mata tetapi dibuang ke dalam neraka api.”

10 “Perhatikanlah, jangan kamu meremehkan satu dari anak-anak kecil ini. Sebab, Aku mengatakan kepadamu bahwa malaikat-malaikat mereka di surga selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di surga. 11 [Sebab, Anak Manusia telah datang untuk menyelamatkan orang yang hilang.] [2]

12 Bagaimana menurutmu? Jika seseorang mempunyai 100 ekor domba, tetapi yang satu dari mereka tersesat, tidakkah orang itu meninggalkan yang 99 ekor di gunung dan pergi untuk mencari satu yang tersesat itu? 13 Dan, jika ia menemukannya, sesungguhnya Aku mengatakan kepadamu, ia lebih bersukacita atas satu yang tersesat itu daripada 99 yang tidak tersesat. 14 Demikian juga, bukanlah kehendak Bapamu yang di surga jika seorang dari anak-anak kecil ini binasa.”

15 “Jika saudaramu berdosa, pergi dan tunjukkan kesalahannya, antara kamu dan ia sendiri saja. Jika ia mendengarkanmu, kamu telah mendapatkan saudaramu. 16 Akan tetapi, jika ia tidak mendengarkanmu, ajaklah satu atau dua orang lagi bersamamu supaya dengan mulut [3] dari dua atau tiga orang saksi, setiap perkataan ditetapkan. [4]17 Jika ia menolak untuk mendengarkan mereka, katakan hal itu kepada jemaat. Dan, jika ia bahkan menolak untuk mendengarkan jemaat, biarlah ia menjadi seperti bangsa-bangsa lain dan pengumpul pajak.

18 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa apa yang kamu ikat di bumi akan terikat di surga. Dan, apa yang kamu lepaskan di bumi akan terlepas di surga.” 19 Sekali lagi, Aku mengatakan kepadamu bahwa jika dua orang di antaramu sepakat di bumi tentang sesuatu yang mereka minta, hal itu akan terjadi bagi mereka oleh Bapa-Ku yang ada di surga. 20 Sebab, di tempat dua atau tiga orang berkumpul bersama dalam Nama-Ku, Aku ada di tengah-tengah mereka.

21 Kemudian, Petrus datang kepada Yesus dan bertanya, “Tuhan, seberapa sering seharusnya aku mengampuni saudaraku yang berdosa terhadapku? Sampai 7 kali?”

22 Yesus berkata kepadanya, “Aku tidak mengatakan kepadamu sampai 7 kali tetapi sampai 70 kali 7 kali. [5]

23 Karena itulah, Kerajaan Surga diumpamakan seperti seorang raja yang mengadakan perhitungan dengan para hambanya. 24 Ketika ia mulai mengadakan perhitungan, orang yang berutang sebesar 10.000 talenta [6] dibawa kepadanya. 25 Karena ia itu tidak mampu membayar, tuannya memerintahkan supaya ia dijual, beserta istri dan anak-anaknya, juga semua yang ia miliki, dan dengan itu pembayaran dilakukan.

26 Maka, hamba itu tersungkur dan menyembah tuannya, katanya, ‘Bersabarlah kepadaku dan aku akan membayar semuanya kepadamu.’ 27 Kemudian, tuan dari hamba itu berbelas kasihan, [7] dan membebaskannya, dan memberi ampunan atas utangnya itu.

28 Akan tetapi, ketika hamba itu keluar dan bertemu dengan hamba lain yang berutang 100 dinar [8] kepadanya, ia menangkap serta mencekik hamba itu, dan berkata, ‘Bayar kembali uang yang kamu pinjam dariku!’

29 Maka, hamba yang berutang itu bersujud dan memohon kepadanya, katanya, ‘Bersabarlah kepadaku dan aku akan membayar semuanya kepadamu.’

30 Akan tetapi, ia menolak dan menjebloskan temannya itu ke penjara sampai ia itu bisa melunasi semua utangnya.

31 Ketika hamba-hamba yang lain melihat kejadian itu, mereka menjadi sangat sedih lalu datang dan melaporkan kepada tuannya tentang segala sesuatu yang telah terjadi. 32 Kemudian, tuannya memanggil hamba yang pertama itu dan berkata kepadanya, ‘Kamu hamba yang jahat. Aku mengampuni semua utangmu karena kamu memohon kepadaku. 33 Bukankah kamu seharusnya memiliki belas kasihan kepada sesamamu hamba, seperti aku juga telah menunjukkan belas kasihan kepadamu?’ [9]34 Dan, tuannya, dengan penuh kemarahan, menyerahkannya kepada para penyiksa [10] sampai ia dapat membayar kembali semua yang dipinjamkan kepadanya.

35 Bapa-Ku di surga juga akan melakukan hal yang sama kepadamu, jika kamu tidak mengampuni saudaramu dari dalam hatimu.”


Footnotes


18:6 [1]Batu untuk menggiling biji-bijian pada zaman dulu. Kemungkinan pada ayat ini batu kilangan adalah yang berukuran besar yang biasanya diputar dengan tenaga keledai. Lih.
18:11 [2]Diambil dari beberapa salinan Yunani.
18:16 [3]Perkataan atau ucapan.
18:16 [4]Bc. Ul. 19:15.
18:22 [5]sebuah angka yang sangat besar (waktu itu), yang melambangkan jumlah yang tidak terbatas.
18:24 [6]Satu talenta sama besarnya dengan 6.000 dinar. Upah harian pekerja saat itu adalah 1 dinar. Jumlah 10.000 talenta sama besarnya adalah 60.000.000 dinar.
18:27 [7]Kata "splagchnizomai" (Yun.) yang dipakai di sini berarti rasa kasihan yang begitu mendalam sampai ke perut.
18:28 [8]Mata uang Romawi. Satu dinar sama dengan upah 1 hari seorang buruh (bdk. Matius 20:2).
18:33 [9]kata Yun. yang digunakan di sini adalah "eleesai" yang berarti mengasihani, tetapi tidak sama dengan kata yang dipakai dalam ayat 27.
18:34 [10]Bisa juga diartikan penjaga penjara (sipir) yang mengacu kepada penjaga yang tugasnya menyiksa tahanan yang diinterogasi.

Chapter 19

1 Ketika Yesus sudah menyelesaikan perkataan-perkataan ini, Ia berangkat dari Galilea dan tiba di wilayah Yudea, di seberang sungai Yordan. 2 Dan, kerumunan besar orang banyak mengikuti-Nya, dan Ia menyembuhkan mereka di sana. 3 Beberapa orang Farisi datang kepada Yesus untuk mencobai Dia dan bertanya, “Apakah dibenarkan bagi laki-laki untuk menceraikan istrinya dengan berbagai alasan?”

4 Lalu, Yesus menjawab dan berkata, “Tidakkah kamu membaca bahwa Ia, yang menciptakan mereka sejak semula, menjadikan mereka laki-laki dan perempuan, [1]5 dan Ia berfirman, ‘Karena itu, laki-laki harus meninggalkan ayahnya dan ibunya, dan menjadi satu dengan istrinya, dan keduanya itu akan menjadi satu tubuh’? [2]6 Jadi, mereka bukan lagi dua, melainkan satu tubuh. Karena itu, apa yang sudah dipersatukan Allah, manusia tidak boleh memisahkannya.”

7 Mereka berkata kepada Yesus, “Lalu, mengapa Musa memerintahkan untuk memberikan surat cerai [3] dan menceraikan istri [4] ?”

8 Yesus berkata kepada mereka, “Karena kekerasan hatimu, Musa mengizinkan kamu menceraikan istrimu. Akan tetapi, pada awalnya tidaklah demikian. 9 Dan, Aku mengatakan kepadamu bahwa siapa yang menceraikan istrinya, kecuali karena zina, lalu menikah dengan perempuan lain, ia berzina.”

10 Murid-murid berkata kepada-Nya, “Jika seperti ini halnya suami dengan istrinya, lebih baik tidak menikah.”

11 Namun, Yesus berkata kepada mereka, “Tidak semua orang dapat menerima perkataan ini, kecuali mereka yang dikaruniai. 12 Sebab, ada orang yang tidak menikah [5] karena memang lahir demikian dari rahim ibunya, dan ada orang yang tidak menikah karena dimandulkan oleh orang lain [6] , dan ada juga orang yang mandul yang memandulkan dirinya sendiri [7] demi Kerajaan Surga. Barangsiapa dapat menerima hal ini, biarlah ia menerimanya.”

13 Kemudian, beberapa anak kecil dibawa kepada-Nya supaya Ia dapat meletakkan tangan-Nya atas anak-anak itu dan mendoakan mereka. Akan tetapi, murid-murid menegur orang-orang itu.

14 Namun, Yesus berkata, “Biarkanlah anak-anak kecil itu. Jangan menghalangi mereka datang kepada-Ku sebab Kerajaan Surga adalah milik orang-orang yang seperti anak-anak kecil ini.” 15 Setelah Yesus meletakkan tangan-Nya atas anak-anak itu, Ia pergi dari situ.

16 Kemudian, datanglah seseorang kepada Yesus dan bertanya, “Guru, hal baik apa yang harus aku lakukan supaya mendapat hidup yang kekal?”

17 Dan, Yesus berkata kepada orang itu, “Mengapa kamu bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya ada Satu yang baik. [8] Namun, jika kamu mau masuk ke dalam hidup, taatilah perintah-perintah itu.” 18 Orang itu bertanya kepada Yesus, “Perintah yang mana?”

‘Jawab Yesus, “Jangan membunuh, jangan berzina, jangan mencuri, jangan memberi kesaksian palsu, 19 hormatilah ayahmu dan ibumu, dan kasihilah sesamamu [9] manusia seperti dirimu sendiri.” [10]20 Orang muda itu berkata kepada-Nya, “Semua hal itu sudah aku taati, apa lagi yang masih kurang?”

21 Yesus berkata kepadanya, “Jika kamu ingin sempurna, pergi dan juallah semua yang kamu miliki. Lalu, berikanlah kepada orang miskin, dan kamu akan memiliki harta di surga, dan mari ikutlah Aku.”

22 Namun, ketika orang muda itu mendengar pernyataan ini, ia pergi dengan sedih sebab ia sangat kaya.

23 Lalu, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, sulit bagi orang kaya untuk masuk ke dalam Kerajaan Surga. 24 Sekali lagi, Aku mengatakan kepadamu bahwa lebih mudah bagi seekor unta untuk melewati lubang jarum [11] daripada orang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah.”

25 Ketika para murid mendengar perkataan itu, mereka menjadi sangat terheran-heran, dan berkata, “Kalau begitu, siapa yang bisa diselamatkan?”

26 Sambil memandang mereka, Yesus berkata, “Bersama manusia, hal ini mustahil, tetapi bersama Allah, semua hal itu mungkin.”

27 Kemudian, Petrus berkata kepada-Nya, “Lihatlah, kami sudah meninggalkan semuanya dan mengikuti Engkau. Jadi, apa yang akan kami terima?”

28 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa kamu, yang mengikuti Aku dalam dunia yang baru, ketika Anak Manusia duduk di takhta kebesaran-Nya, kamu juga akan duduk di atas dua belas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel. 29 Dan, setiap orang yang sudah meninggalkan rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ayah, ibu, anak-anak, atau ladangnya karena nama-Ku akan menerima seratus kali lipat dan akan mewarisi hidup yang kekal. 30 Akan tetapi, banyak orang yang pertama akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang pertama.”


Footnotes


19:4 [1]Kut. Kej. 1:27; 5:2.
19:5 [2]Kut. Kej. 2:24.
19:7 [3]membuat surat cerai Bc. Ul. 24:1.
19:7 [4]
19:12 [5]Harfiah: orang kasim/sida-sida.
19:12 [6]Laki-laki yang dikebiri untuk kepentingan menjadi pelayan raja supaya mereka tidak menikah.
19:12 [7]Orang yang mengebiri dirinya sendiri dengan tujuan tidak menikah.
19:17 [8]Allah.
19:19 [10]Kut. Kel. 20:12-16; Ul. 5:16-20; Im. 19:18.
19:19 [9]Termasuk siapa pun yang membutuhkan (bdk. Luk. 10:25-37).
19:24 [11]Pepatah umum di antara orang Yahudi untuk suatu hal yang tidak mungkin atau sangat sulit terjadi.

Chapter 20

1 “Sebab, Kerajaan Surga adalah seperti pemilik kebun yang pagi-pagi sekali pergi untuk mencari pekerja-pekerja bagi kebun anggurnya. 2 Ketika ia sudah sepakat dengan para pekerja itu untuk sedinar [1] sehari, ia menyuruh mereka ke kebun anggurnya.

3 Dan, kira-kira pada jam ketiga [2] ia pergi dan melihat yang lainnya sedang berdiri menganggur di tempat umum. [3] Tempat umum di Daftar Istilah. 4 Lalu, ia berkata kepada mereka, ‘Kamu, pergilah juga ke kebun anggur dan apa yang pantas akan aku berikan kepadamu.’ Dan, mereka pun pergi.

5 Sekali lagi, sekitar jam keenam [4] dan jam kesembilan [5] ia pergi dan melakukan hal yang sama. 6 Dan, kira-kira pada jam kesebelas [6] , ia pergi dan menemukan yang lainnya sedang berdiri dan ia berkata kepada mereka, ‘Mengapa kamu berdiri di sini menganggur sepanjang hari?’

7 Mereka berkata kepadanya, ‘Karena belum ada yang mempekerjakan kami.’ Pemilik kebun itu berkata kepada mereka, ‘Kamu, pergilah juga ke kebun anggurku.’

8 Ketika hari sudah mulai malam, pemilik kebun itu berkata kepada mandornya, ‘Panggillah para pekerja dan bayarkan kepada mereka upahnya, dimulai dengan yang terakhir sampai yang pertama.’

9 Ketika mereka yang dipekerjakan pada jam kesebelas, datang, masing-masing orang menerima 1 dinar. 10 Ketika mereka yang dipekerjakan pertama kali, datang, mereka mengira akan menerima lebih banyak. Namun, mereka masing-masing juga menerima 1 dinar. 11 Ketika menerimanya, mereka memprotes kepada pemilik kebun. 12 Mereka berkata, ‘Orang-orang yang masuk terakhir hanya bekerja selama 1 jam, dan engkau membuat mereka sama dengan kami, yang sudah menanggung beban dan panas terik seharian.’

13 Akan tetapi, pemilik kebun itu menjawab dan berkata kepada satu dari mereka, ‘Saudara, aku tidak bersalah kepadamu. Bukankah kamu sudah sepakat denganku untuk satu dinar? 14 Ambillah milikmu dan pergilah, tetapi aku ingin memberi kepada orang yang terakhir ini, sama seperti kepadamu. 15 Apakah aku tidak dibenarkan untuk melakukan apa pun yang kuinginkan terhadap milikku sendiri? Atau, apakah matamu jahat [7] karena aku baik?’

16 Jadi, yang terakhir akan menjadi yang pertama, dan yang pertama akan menjadi yang terakhir.”

17 Ketika Yesus akan pergi ke Yerusalem, Ia membawa dua belas murid-Nya secara terpisah. Dalam perjalanan, Ia berkata kepada mereka, 18 “Lihatlah, kita sedang menuju Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat. Mereka akan menghukum-Nya dengan kematian. 19 Lalu, mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa lain untuk mengejek, mencambuki, dan menyalibkan-Nya. Dan, pada hari ketiga, Ia akan dibangkitkan.”

20 Kemudian, ibu dari anak-anak Zebedeus bersama anak-anaknya datang kepada Yesus dan bersujud untuk meminta sesuatu kepada Yesus.

21 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Apa yang kamu inginkan?”

Ibu itu menjawab, “Perintahkanlah supaya kedua anakku boleh duduk dalam Kerajaan-Mu, satu di sebelah kanan-Mu dan satu di sebelah kiri-Mu.” 22 Akan tetapi, Yesus menjawab, “Kamu tidak mengerti apa yang kamu minta. Apakah kamu sanggup minum dari cawan [8] yang harus Kuminum?” Mereka berkata kepada Yesus, “Ya, kami sanggup.”

23 Yesus berkata kepada mereka, “Kamu memang akan minum dari cawan-Ku, tetapi untuk duduk kanan-Ku atau kiri-Ku, bukanlah hak-Ku memberikannya, melainkan bagi mereka yang telah dipersiapkan oleh Bapa-Ku.”

24 Ketika sepuluh murid yang lain mendengarnya, mereka marah kepada kedua saudara itu. 25 Namun, Yesus memanggil mereka dan berkata, “Kamu tahu bahwa para penguasa bangsa-bangsa lain memerintah atas mereka, dan orang-orang besar mereka menjalankan wewenang atas mereka. 26 Seharusnya tidak demikian di antara kamu, tetapi siapa yang ingin menjadi besar di antara kamu, ia harus menjadi pelayanmu. 27 Dan, siapa saja yang ingin menjadi yang pertama di antara kamu, ia harus menjadi hambamu, 28 sama seperti Anak Manusia yang datang bukan untuk dilayani, tetapi untuk melayani dan memberikan nyawa-Nya sebagai tebusan bagi banyak orang.”

29 Dan, ketika mereka meninggalkan Yerikho, kerumunan besar orang mengikuti-Nya. 30 Dan, dua orang buta yang sedang duduk di pinggir jalan, ketika mendengar bahwa Yesus lewat, mereka berseru, “Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!” 31 Orang banyak menegur mereka supaya mereka diam. Akan tetapi, mereka semakin keras berteriak, “Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!” 32 Lalu, Yesus berhenti dan memanggil mereka. Ia berkata, “Apa yang kamu ingin Aku lakukan untukmu?”

33 Mereka berkata kepada-Nya, “Tuhan, kami ingin mata kami dibukakan.” 34 Yesus tergerak oleh belas kasihan [9] kepada mereka, dan menjamah mata mereka, dan saat itu juga mereka menerima penglihatannya kembali, dan mengikut Yesus.


Footnotes


20:2 [1]Upah pekerja sehari.
20:3 [2]Pukul 09.00 pagi. Orang Yahudi membagi hari terang menjadi 12 jam. Dihitung mulai matahari terbit sampai dengan matahari terbenam.
20:3 [3]Pusat keramaian umum dan di tempat itu pula para buruh harian bisa menemukan majikan yang akan mempekerjakan mereka. Lih.
20:5 [4]Pukul 12.00 siang.
20:5 [5]Pukul 03.00 sore.
20:6 [6]Pukul 05.00 sore.
20:15 [7]Melihat dengan pandangan yang jahat karena iri hati (bdk. Mat. 6:22).
20:22 [8]Atau cangkir. Sebuah simbol penderitaan.
20:34 [9]Kata "splagchnizomai" (Yun.) di sini sama dengan yang digunakan dalam Mat. 9:36, 14:14, 15:32 dan 18:27, dan berarti ungkapan bela rasa atau terharu atau belas kasihan yang sangat mendalam (sampai ke perut).

Chapter 21

1 Ketika mereka sudah dekat dengan Yerusalem dan sudah tiba di Betfage, [1] di bukit Zaitun, Yesus mengutus dua orang murid-Nya;

2 Kata-Nya kepada mereka, “Pergilah ke desa yang ada di depanmu, dan kamu akan langsung menemukan seekor keledai yang terikat dan seekor anak keledai bersamanya. Lepaskan ikatan mereka dan bawalah keduanya kepada-Ku. 3 Jika ada orang yang mengatakan sesuatu kepadamu, kamu harus berkata, ‘Tuhan memerlukannya,’ dan Ia akan segera mengirimnya.”

4 Hal ini terjadi supaya tergenapilah apa yang dikatakan oleh nabi:

 

    5 “Katakan kepada putri Sion, [2] Sion di Daftar Kata.

         ‘Lihatlah, Rajamu datang kepadamu,

     rendah hati, [3] dan menunggang seekor keledai,

         dengan seekor keledai muda, anak dari keledai beban. Zakharia 9:9

 

6 Murid-murid pergi dan melakukan seperti yang sudah Yesus perintahkan kepada mereka. 7 Mereka membawa keledai beserta anak keledai itu, dan meletakkan jubah-jubah mereka di atas keledai-keledai itu, dan Yesus duduk di atasnya. 8 Sebagian besar dari orang banyak itu membentangkan jubah-jubah mereka di jalan, dan yang lainnya memotong ranting-ranting pohon, lalu menyebarkannya di jalan. 9 Banyak orang berjalan di depan-Nya dan mereka yang mengikuti-Nya berseru,

     “Hosana [4] bagi Anak Daud!

         ‘Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan.’

 

     Hosana di tempat yang tertinggi!” Mazmur 118:25-26

 

10 Ketika Yesus memasuki Yerusalem, seluruh kota digemparkan. Mereka bertanya, “Siapakah Dia ini?”

11 Dan, orang banyak itu menjawab, “Ia adalah Nabi Yesus, dari Nazaret di Galilea.”

12 Lalu, Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir orang-orang yang sedang berjualbeli [5] di Bait Allah [6] , lalu menjungkirbalikkan meja-meja penukaran uang [7] dan bangku-bangku mereka yang menjual burung-burung merpati.

13 Ia berkata kepada mereka, “Telah tertulis, ‘Rumah-Ku akan disebut rumah doa,’ tetapi kamu menjadikannya sebagai sarang para perampok.’” [8]

14 Dan, orang yang buta serta yang lumpuh datang kepada-Nya di Bait Allah, lalu Ia menyembuhkan mereka. 15 Namun, ketika para imam kepala dan ahli-ahli Taurat melihat mukjizat-mukjizat yang sudah dilakukan Yesus dan melihat anak-anak yang berseru dalam Bait Allah, “Hosana bagi Anak Daud,” mereka menjadi marah.

16 Lalu, mereka bertanya kepada Yesus, “Apakah Engkau mendengar yang dikatakan anak-anak ini?”

Dan, Yesus menjawab mereka, “Ya. Belum pernahkah kamu membaca, ‘Dari mulut bayi-bayi [9] dan anak-anak yang menyusu, Engkau sudah menyiapkan pujian untuk diri-Mu sendiri. [10] ’?” 17 Kemudian, Yesus meninggalkan mereka dan keluar dari kota itu ke Betania dan bermalam di sana.

18 Sekarang, pada pagi hari, ketika Yesus kembali ke kota, Ia menjadi lapar. 19 Dan, ketika melihat pohon ara [11] di pinggir jalan, Ia mendatanginya dan tidak mendapati apa-apa, kecuali daun-daun saja. Dan, Ia berkata kepada pohon itu, “Tidak akan pernah ada buah lagi dari padamu sampai selama-lamanya!” Saat itu juga, pohon ara itu dijadikan kering.

20 Ketika murid-murid melihat hal ini, para murid terheran-heran dan bertanya, “Bagaimana pohon ara itu kering seketika itu juga?”

21 Dan, Yesus menjawab mereka, “Sesungguhnya aku berkata kepadamu, jika kamu memiliki iman dan tidak bimbang, kamu bukan hanya akan melakukan apa yang dilakukan terhadap pohon ara ini, bahkan jika kamu berkata kepada gunung ini, ‘Terangkatlah dan tercampaklah ke dalam laut,’ hal itu akan terjadi. 22 Dan, segala sesuatu yang kamu minta dalam doa, percayalah, kamu akan menerimanya.”

23 Ketika Yesus memasuki Bait Allah, para imam kepala dan para tua-tua bangsa Yahudi datang kepada-Nya sementara Ia sedang mengajar dan bertanya, “Dengan kuasa apakah Engkau melakukan hal-hal ini? Dan, siapakah yang memberi-Mu kuasa ini?”

24 Yesus menjawab mereka, “Aku juga akan menanyakan satu hal kepadamu, yang jika kamu bisa menjawabnya, Aku juga akan memberitahumu dengan kuasa apa Aku melakukan semua hal ini. 25 Dari manakah baptisan Yohanes? Dari surga atau dari manusia?” Dan, mereka mulai membicarakannya di antara mereka sendiri, katanya, “Jika kita berkata, ‘Dari Surga,’ Ia akan berkata, ‘Kalau begitu, mengapa kamu tidak percaya kepada Yohanes?’ 26 Akan tetapi, jika kita menjawab, ‘Berasal dari manusia.’ Kita takut kepada orang banyak karena mereka semua menganggap bahwa Yohanes adalah nabi.”

27 Maka mereka menjawab Yesus, “Kami tidak tahu.”

Dan, Yesus berkata, “Kalau begitu, Aku juga tidak akan memberitahumu dengan kuasa apakah Aku melakukan hal-hal ini.”

28 “Namun, apa pendapatmu? Ada orang yang mempunyai dua anak laki-laki, dan ia datang kepada yang pertama dan berkata, ‘Anakku, pergi dan bekerjalah hari ini di kebun anggur.’

29 Dan, ia menjawab, ‘Ya, Bapa,’ tetapi setelah itu ia tidak pergi.

30 Kemudian ayah itu pergi kepada yang kedua dan mengatakan hal yang sama. Anak itu menjawab, ‘Tidak mau,’ tetapi ia menyesal dan pergi.

31 Siapakah dari kedua anak itu yang mematuhi ayahnya?” Mereka berkata, “Yang terakhir.”

Yesus berkata kepada mereka, “Sesungguhnya, aku mengatakan kepadamu bahwa para pengumpul pajak dan pelacur-pelacur akan masuk ke dalam Kerajaan Allah mendahului kamu. [12]32 Sebab, Yohanes datang kepadamu dalam jalan kebenaran dan kamu tidak memercayainya, tetapi, para pengumpul pajak dan pelacur-pelacur memercayainya. Dan, kamu, ketika melihat hal ini bahkan tidak menyesal sesudahnya sehingga kamu dapat memercayainya.”

33 “Dengarlah perumpamaan yang lain. Ada pemilik kebun yang menanami sebuah kebun anggur, dan memasang pagar di sekelilingnya, dan menggali tempat pemerasan anggur, dan mendirikan menara. Kemudian, ia menyewakan kebun anggurnya kepada beberapa petani, dan ia berangkat ke luar negeri. 34 Ketika musim buah hampir tiba, ia mengutus hamba-hambanya kepada petani-petani itu untuk menerima buahnya. 35 Dan, para petani menangkap para pelayan itu dan memukul yang seorang, dan membunuh yang satu, dan yang lainnya dilempari batu. 36 Sekali lagi, pemilik kebun itu menyuruh hamba-hambanya yang lain, yang lebih banyak daripada sebelumnya. Dan, para petani itu melakukan hal yang sama terhadap mereka. 37 Akhirnya, pemilik kebun itu mengutus anaknya kepada mereka, katanya, ‘Mereka akan menghormati anakku.’

38 Akan tetapi, ketika para petani itu melihat anaknya, mereka berkata di antara mereka sendiri, ‘Ia adalah ahli waris, mari kita bunuh dia dan merampas warisannya.’ 39 Lalu, mereka menangkap anak pemilik kebun itu, melemparkannya ke luar kebun anggur, dan membunuhnya. 40 Karena itu, ketika pemilik kebun anggur itu datang, apa yang akan ia lakukan kepada petani-petani itu?” 41 Mereka berkata kepada-Nya, “Ia akan membinasakan orang-orang jahat itu dengan sangat jahat, dan akan menyewakan kebun anggurnya kepada petani-petani yang lain, yang akan menyerahkan kepadanya buah-buah pada musimnya.”

42 Yesus berkata kepada mereka, “Apakah kamu tidak pernah membaca dalam Kitab Suci:

 

     ‘Batu yang ditolak oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru.

         Hal ini terjadi dari pihak Tuhan, dan hal ini ajaib di mata kita’? Mazmur 118:22-23

 

43 Karena itu, Aku berkata kepadamu, Kerajaan Allah akan diambil darimu dan akan diberikan kepada orang-orang yang menghasilkan buah darinya. 44 Dan, siapa yang jatuh ke atas batu ini akan dipecahkan berkeping-keping; dan siapa pun yang ditimpa batu ini akan remuk.” [13]

45 Ketika imam-imam kepala dan orang-orang Farisi mendengar perumpamaan-perumpamaan-Nya, mereka mengerti bahwa Yesus sedang berbicara tentang mereka. 46 Akan tetapi, ketika mereka berusaha untuk menangkap Yesus, mereka takut kepada orang banyak karena orang banyak itu menganggap bahwa Yesus adalah nabi.


Footnotes


21:1 [1]Desa dekat Yerusalem, mungkin di sebelah timur Betani.
21:5 [2]Berarti kota Yerusalem, baca 2 Raj. 19:21, Mzm. 9:14, Kid. 3:11, Yes. 10:32, 37:22, 62:11, Yer. 4:31, Rat. 1:6, 2:1, 2:8, Zef. 3:14, Zak. 9:9. Lihat
21:5 [3]Kata asli yang digunakan bisa berarti juga lemah lembut atau sopan.
21:9 [4]Ungkapan Ibrani yang berarti “berilah kiranya keselamatan” (bdk. Mzm. 118:25, 26).
21:12 [5]Aktivitas jual beli hewan untuk kurban bakaran. Lebih mudah membawa uang dalam perjalanan, lalu membeli hewan di Bait Allah, daripada menyeret-nyeret binatang sepanjang perjalanan ke Bait Allah.
21:12 [6]Kemungkinan adalah bagian Bait Allah, yaitu di halaman yang diperuntukkan bagi orang-orang bukan Yahudi.
21:12 [7]Tempat untuk menukar mata uang asing ke mata uang syikal untuk iuran tahunan dalam Bait Allah (bc. Mat. 17:24).
21:13 [8]Kut. Yes. 56:7 dan Yer. 7:11.
21:16 [10]Kut. Mzm. 8:3.
21:16 [9]Kata asli yang digunakan bisa berarti anak kecil, belum dewasa atau balita.
21:19 [11]Pohon yang umum terdapat di Palestina. Ciri khas pohon ini adalah buah dan daunnya muncul bersama-sama, dan kadang-kadang buahnya muncul dahulu.
21:31 [12]Ayat 28-31 bisa dianggap menjelaskan perkataan Yesus dalam Mat. 7:21.
21:44 [13]Beberapa salinan Bahasa Yunani tidak mencantumkan ayat 44.

Chapter 22

1 Yesus berbicara lagi kepada mereka dalam perumpamaan-perumpamaan, kata-Nya, 2 “Kerajaan Surga dapat diumpamakan seperti seorang raja yang mengadakan pesta pernikahan untuk anak laki-lakinya. 3 Dan, ia menyuruh para hambanya untuk memanggil orang-orang yang sudah diundang ke pesta itu, tetapi mereka tidak mau datang. 4 Lalu, raja menyuruh lagi hamba-hamba yang lain, katanya, ‘Katakanlah kepada orang-orang yang diundang, Lihat, aku sudah mempersiapkan hidanganku. Lembu-lembu jantan dan ternak-ternak gemukan [1] semuanya telah disembelih, dan semuanya sudah siap. Datanglah ke perjamuan kawin ini.’

5 Akan tetapi, mereka mengabaikan dan pergi, yang satu ke ladangnya, yang lain ke usahanya, 6 dan yang lainnya menangkap hamba-hamba raja itu, menyiksa, dan membunuh mereka. 7 Maka, sang raja marah, dan mengirim tentara-tentaranya, membinasakan pembunuh-pembunuh itu, dan membakar kota mereka.

8 Kemudian, ia berkata kepada hamba-hambanya, ‘Pesta pernikahan sudah siap, tetapi orang-orang yang diundang itu tidak layak. 9 Oleh karena itu, pergilah ke jalan-jalan raya dan undanglah seberapa banyak orang yang dapat kamu jumpai ke pesta pernikahan ini.’ 10 Maka, hamba-hamba itu pergi ke jalan-jalan dan mengumpulkan semua orang yang mereka temui, yang baik dan yang jahat. Dan, tempat perkawinan itu dipenuhi dengan para tamu.

11 Akan tetapi, ketika raja masuk untuk bertemu dengan para tamunya, ia melihat seseorang di sana, yang tidak mengenakan pakaian untuk pesta pernikahan. 12 Ia berkata kepadanya, ‘Saudara, bagaimana kamu bisa masuk ke sini tanpa memakai pakaian untuk pesta pernikahan?’ Dan, orang itu terdiam. 13 Kemudian raja itu berkata kepada hamba-hambanya, ‘Ikatlah tangan dan kakinya, dan lemparkanlah ia ke dalam kegelapan yang paling luar. Di sana, akan ada tangis dan kertak gigi.’

14 Sebab, banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih.”

15 Kemudian, orang-orang Farisi pergi dan berkomplot supaya mereka dapat menjerat Yesus dengan ucapan-Nya. 16 Dan, mereka mengutus murid-murid mereka kepada Yesus, bersama dengan orang-orang Herodian. [2] Mereka berkata, “Guru, kami tahu bahwa Engkau jujur dan mengajarkan jalan Allah dalam kebenaran. Engkau tidak takut pada siapa pun karena Engkau tidak melihat rupa. 17 Kalau begitu, katakanlah pendapat-Mu kepada kami. Apakah dibenarkan untuk membayar pajak kepada kaisar atau tidak?”

18 Akan tetapi, Yesus mengetahui kejahatan mereka dan berkata, “Mengapa kamu mencobai Aku, hai munafik? 19 Tunjukkanlah kepada-Ku uang untuk pajak itu.” Lalu, mereka menyerahkan sekeping dinar kepada-Nya. 20 Dan, Ia berkata kepada mereka, “Gambar dan tulisan siapakah ini?” 21 Mereka menjawab, “Kaisar.”

Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Oleh karena itu, bayarlah kepada kaisar hal-hal milik kaisar, dan kepada Allah hal-hal yang adalah milik Allah.”

22 Ketika mendengarnya, mereka terheran-heran, dan meninggalkan-Nya dan pergi.

23 Pada hari yang sama, orang-orang Saduki, yang berkata bahwa tidak ada kebangkitan, datang kepada Yesus dan bertanya kepada-Nya. 24 Mereka berkata, “Guru, Musa berkata bahwa jika seorang laki-laki mati dan tidak mempunyai anak, saudara laki-lakinya harus mengawini istrinya dan meneruskan keturunan bagi saudaranya [3] yang meninggal itu. 25 Sekarang, ada tujuh bersaudara di antara kami. Yang pertama menikah, dan mati tanpa mempunyai anak, dan meninggalkan istrinya bagi saudaranya. 26 Demikian juga dengan yang kedua, yang ketiga, sampai yang ketujuh. 27 Akhir dari semuanya, perempuan itu juga mati. 28 Pada hari kebangkitan, perempuan itu menjadi istri siapa dari ketujuh bersaudara itu? Sebab, mereka semua telah mengawininya.”

29 Akan tetapi, Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Kamu tersesat, tidak mengerti Kitab Suci ataupun kuasa Allah. 30 Sebab, pada hari kebangkitan, mereka tidak kawin ataupun dikawini, tetapi seperti malaikat-malaikat di surga. 31 Namun, mengenai kebangkitan orang-orang mati, belumkah kamu membaca apa yang dikatakan kepadamu oleh Allah, 32 ‘Akulah Allah Abraham, Allah Ishak, dan Allah Yakub’? Ia bukan Allah orang mati, melainkan Allah orang yang hidup.” [4]

33 Ketika orang banyak mendengar hal ini, mereka terheran-heran terhadap pengajaran-Nya.

34 Namun, ketika orang-orang Farisi mendengar bahwa Yesus telah membuat orang-orang Saduki terdiam, berkumpullah mereka. 35 Kemudian, satu dari mereka, seorang ahli Hukum Taurat, bertanya kepada Yesus untuk menguji-Nya, 36 “Guru, perintah manakah yang terpenting dalam Hukum Taurat?”

37 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Kamu harus mengasihi Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu, dan dengan segenap jiwamu, dan dengan segenap pikiranmu. [5]38 Ini adalah perintah yang terbesar dan yang pertama. 39 Yang kedua adalah seperti ini, ‘Kamu harus mengasihi sesamamu seperti dirimu sendiri.’ [6]40 Dalam kedua perintah ini, tergantung semua Hukum Taurat dan kitab para nabi.”

41 Sekarang, sementara orang-orang Farisi berkumpul bersama, Yesus bertanya kepada mereka, 42 “Bagaimana pendapatmu tentang Kristus? Anak siapakah Dia?”

Mereka berkata kepada-Nya, “Anak Daud.”

43 Ia berkata kepada mereka, “Kalau begitu, bagaimanakah Daud, dalam Roh, memanggil-Nya ‘Tuan’, katanya,

 

    44 ‘Tuhan berfirman kepada Tuanku,

         “Duduklah di sebelah kanan-Ku,

         sampai Aku menempatkan musuh-musuh-Mu di bawah kaki-Mu.’? Mazmur 110:1

 

45 Jika Daud memanggil Kristus sebagai ‘Tuan’, bagaimana mungkin Ia adalah anak Daud?” 46 Tidak seorang pun yang dapat menjawab satu kata pun kepada-Nya. Dan, sejak hari itu, tidak ada orang yang berani menanyakan pertanyaan-pertanyaan lagi kepada-Nya.


Footnotes


22:4 [1]Kata asli yang digunakan di sini "sitistos" (Yun.) bisa berarti lembu tambun atau ditambunkan. Beberapa terjemahan Inggris menggunakan: fatling (KJV), fattened livestock (NASB), fat calve (ESV), fattened cattle (NET).
22:16 [2]Kelompok politikus pendukung Herodes.
22:24 [3]Bc. Ul. 25:5.
22:32 [4]Kut. Kel. 3:6.
22:37 [5]Kut. Ul. 6:5.
22:39 [6]Kut. Im. 19:18.

Chapter 23

1 Kemudian, Yesus berbicara kepada orang banyak dan murid-murid-Nya, 2 “Para ahli Taurat dan orang-orang Farisi duduk di atas kursi Musa. [1]3 Oleh karena itu, segala hal, sebanyak yang mereka katakan kepadamu, lakukanlah dan perhatikanlah. Akan tetapi, jangan lakukan perbuatan-perbuatannya karena mereka mengatakannya, tetapi tidak melakukannya. 4 Mereka mengikatkan beban-beban yang berat dan meletakkannya di atas pundak orang lain. Akan tetapi, mereka sendiri tidak mau memindahkannya dengan jari mereka. 5 Mereka melakukan semua perbuatan mereka supaya dilihat orang. Mereka memperlebar tali-tali sembahyangnya [2] dan memperbesar rumbai-rumbai ujung jubah [3] mereka. 6 Mereka menyukai tempat terhormat dalam perjamuan, tempat duduk terdepan dalam sinagoge-sinagoge, 7 salam penghormatan di tempat-tempat umum, dan disebut Rabi [4] oleh orang-orang.

8 Akan tetapi, kamu jangan disebut rabi karena hanya satu Gurumu, dan kamu semua bersaudara. 9 Jangan menyebut siapa saja sebagai bapamu di dunia ini karena satu saja Bapamu, yaitu Ia yang di surga. 10 Jangan pula kamu disebut pemimpin karena satu saja Pemimpinmu, yaitu Kristus. 11 Namun, yang terbesar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu. 12 Siapa yang meninggikan dirinya akan direndahkan dan siapa yang merendahkan dirinya akan ditinggikan.

13 Celakalah kamu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Kamu menutup pintu Kerajaan Surga di depan orang karena kamu sendiri tidak memasukinya dan juga tidak mengizinkan mereka yang sedang masuk untuk memasukinya. 14 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Kamu melahap rumah para janda dan untuk kepura-puraan kamu membuat doa-doa yang panjang. Karena itu, kamu akan menerima hukuman yang lebih berat. [5]

15 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Kamu menjelajahi lautan dan daratan untuk membawa seseorang masuk ke dalam agamamu. Dan, ketika ia sudah menjadi salah satunya, kamu menjadikannya anak neraka, dua kali lipat daripada kamu sendiri.

16 Celakalah kamu, hai para pemimpin buta, yang berkata, ‘Siapa yang bersumpah demi Bait Allah, hal itu tidak ada artinya. Akan tetapi, siapa yang bersumpah demi emas Bait Allah, ia terikat oleh sumpahnya itu.’ 17 Kamu, yang bodoh dan yang buta! Mana yang terbesar, emas atau Bait Allah yang menguduskan emas itu? 18 Dan, ‘Siapa yang bersumpah demi altar, sumpah itu tidak ada artinya. Akan tetapi, siapa yang bersumpah demi persembahan di atas altar itu, ia terikat oleh sumpahnya itu.’ 19 Hai kamu orang-orang buta! Mana yang terbesar, persembahan atau altar yang menguduskan persembahan itu? 20 Karena itu, siapa yang bersumpah demi altar, bersumpah demi altar dan semua yang ada di atasnya. 21 Dan, siapa yang bersumpah demi Bait Allah, bersumpah demi Bait Allah dan demi Dia yang diam di dalamnya. 22 Dan, siapa yang bersumpah demi surga, bersumpah demi takhta Allah, dan demi Dia yang duduk di atasnya.

23 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Kamu memberi persepuluhanmu dari selasih, adas manis, dan jintan, [6] tetapi telah mengabaikan hal-hal yang lebih berat dari Hukum Taurat, yaitu keadilan, belas kasihan, dan iman. Hal-hal inilah yang seharusnya sudah kamu lakukan tanpa mengabaikan hal-hal yang lain. 24 Kamu pemimpin-pemimpin buta, yang menyaring [7] nyamuk dan menelan seekor unta! [8]

25 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Sebab, kamu membersihkan bagian luar cangkir dan piringmu, tetapi bagian dalamnya penuh rampasan dan keserakahan. 26 Kamu, orang-orang Farisi yang buta! Bersihkan dahulu bagian dalam cangkir dan piring, maka bagian luarnya juga bisa menjadi bersih.

27 Celakalah kamu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Sebab, kamu sama seperti kuburan yang dicat putih, pada bagian luarnya kelihatan bagus, tetapi bagian dalamnya penuh dengan tulang-tulang orang mati dan semua kenajisan. 28 Begitu pula dengan kamu, pada bagian luar kamu tampak benar bagi manusia. Akan tetapi, pada bagian dalam kamu penuh kemunafikan dan kejahatan.

29 Celakalah kamu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Sebab, kamu membangun kuburan-kuburan para nabi dan memperindah nisan-nisan orang-orang saleh, 30 dan berkata, ‘Jika kami sudah hidup pada masa nenek moyang kami, kami tidak akan ambil bagian dengan mereka dalam darah para nabi.’ 31 Dengan begitu, kamu bersaksi terhadap dirimu sendiri bahwa kamu adalah anak-anak mereka yang membunuh para nabi. 32 Jadi, genapilah ukuran para nenek moyangmu. 33 Kamu, ular-ular, keturunan ular-ular beludak, bagaimana kamu akan melepaskan diri dari hukuman neraka? 34 Karena itu, lihatlah, Aku mengutus nabi-nabi, orang-orang bijaksana, dan ahli-ahli Taurat kepadamu. Beberapa dari mereka akan kamu bunuh dan salibkan, beberapa akan kamu pukuli di sinagoge-sinagogemu, dan kamu aniaya dari kota ke kota, 35 supaya semua darah orang-orang benar yang ditumpahkan di bumi akan datang kepadamu, mulai dari darah Habel, [9] orang yang benar itu, sampai kepada darah Zakharia, anak Berekhya, yang kamu bunuh di antara Bait Allah dan altar. [10]36 Sesungguhnya, aku mengatakan kepadamu bahwa semua hal-hal ini akan datang atas generasi ini.”

37 “Oh Yerusalem, Yerusalem, yang membunuh para nabi dan melempari dengan batu mereka yang diutus kepadanya. Betapa seringnya Aku ingin mengumpulkan anak-anakmu bersama, bagaikan induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau. 38 Lihatlah, rumahmu ditinggalkan bagimu dan menjadi sunyi. 39 Sebab, Aku mengatakan kepadamu bahwa mulai sekarang, kamu tidak akan melihat Aku lagi sampai kamu berkata, ‘Diberkatilah Ia yang datang dalam nama Tuhan.’” [11]


Footnotes


23:2 [1]Maksudnya, ahli Taurat dan orang Farisi menduduki kedudukan Musa sebagai penafsir Hukum di antara orang Israel.
23:5 [2]Dua tali sembahyang yang pada masing-masing tali terdapat kotak kecil berisi lembaran-lembaran perkamen kecil bertuliskan Kel. 13:2-10; 11-17; Ul. 6:4-9; 11:13-22. Satu tali diikatkan di sekeliling kepala sehingga kotak kecil tepat berada di tengah dahi. Tali yang satu diikatkan di lengan kiri agar kotak kecil dekat dengan jantung. Tujuannya adalah supaya orang Yahudi tetap ingat dan setia kepada hukum Allah.
23:5 [3]Allah memerintahkan orang Israel membuat rumbai-rumbai pada ujung jubah mereka (bc. Bil. 15:38), untuk membedakan mereka dari bangsa-bangsa lain karena mereka adalah bangsa yang khusus. Namun, orang Farisi merasa tidak puas jika sama dengan rakyat biasa sehingga mereka merasa harus memakai rumbai yang lebih besar dan lebih panjang supaya terlihat lebih saleh daripada orang lain.
23:7 [4]Guru
23:14 [5]Diambil dari beberapa salinan Yunani.
23:23 [6]Tanaman-tanaman kecil ini sebenarnya tidak termasuk dalam hasil ladang/peternakan yang harus dipersembahkan kepada Allah (bc. Im. 27:30-32; Ul. 26:12). Orang Farisi itu memberikan lebih dari yang dibutuhkan untuk memastikan bahwa mereka tidak melanggar hukum.
23:24 [7]Kata asli yang digunakan "diulizo" bisa diartikan juga menapis. Terjemahan bahasa Inggris menggunakan: "straining out" (KJV, ESV, NET, NASB, NIV), yang didefinisikan: mengeluarkan dengan menggunakan filter/saringan.
23:24 [8]Nyamuk dan unta adalah binatang najis yang terkecil dan terbesar menurut Hukum Taurat. Maksudnya di sini, mempermasalahkan pelanggaran-pelanggaran kecil, tetapi malah melakukan pelanggaran-pelanggaran besar.
23:35 [10]Bc. 2 Taw. 24:20-21
23:35 [9]Bc. Kej. 4:8
23:39 [11]Dikutip dari Mzm. 118:26.

Chapter 24

1 Yesus keluar dari Bait Allah lalu pergi ketika para murid-Nya datang untuk menunjukkan bangunan-bangunan Bait Allah kepada-Nya. 2 Dan, Ia bertanya kepada mereka, “Tidakkah kamu melihat semua hal ini? Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa tidak ada satu pun batu di sini akan dibiarkan ada di atas batu yang lain, yang tidak akan diruntuhkan.”

3 Dan, ketika Yesus duduk di atas bukit Zaitun, murid-murid datang kepada-Nya secara tersendiri dan berkata, “Katakanlah kepada kami, kapan hal-hal itu akan terjadi dan apakah yang akan menjadi tanda kedatangan-Mu dan akhir zaman ini?”

4 Yesus menjawab mereka, “Perhatikanlah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu. 5 Sebab, banyak yang akan datang dalam nama-Ku dan berkata, ‘Aku adalah Kristus [1] ,’ dan mereka akan menyesatkan banyak orang. 6 Kamu akan mendengar peperangan dan kabar-kabar tentang perang. Perhatikanlah supaya kamu tidak takut karena hal-hal ini harus terjadi, tetapi ini belum kesudahannya. 7 Sebab, bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan akan melawan kerajaan, dan di berbagai tempat akan ada kelaparan dan gempa bumi. 8 Semua hal ini adalah awal dari penderitaan sakit melahirkan.

9 Kemudian, mereka akan menyerahkan kamu kepada penganiayaan, dan akan membunuhmu, dan kamu akan dibenci oleh seluruh bangsa karena nama-Ku. 10 Pada waktu itu, banyak yang akan tersandung, dan akan saling menyerahkan, dan membenci satu sama lain. 11 Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. 12 Sebab, pelanggaran semakin bertambah, kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin. 13 Akan tetapi, orang yang bertahan sampai akhir akan diselamatkan. 14 Dan, Injil Kerajaan ini akan diberitakan ke seluruh dunia sebagai kesaksian bagi semua bangsa, dan kemudian kesudahannya akan datang.

15 “Jadi, ketika kamu melihat pembinasa keji [2] , seperti yang dikatakan Nabi Daniel, berdiri di tempat suci, hendaklah para pembaca memahaminya, 16 maka mereka yang ada di Yudea harus melarikan diri ke pegunungan. 17 Siapa yang ada di atap rumah, janganlah ia turun untuk mengambil apa pun dari dalam rumahnya. 18 Siapa yang ada di ladang, jangan pulang untuk mengambil jubahnya. 19 Namun, celakalah mereka yang sedang hamil dan mereka yang sedang menyusui bayinya pada hari-hari itu. 20 Berdoalah supaya pelarianmu jangan pada musim dingin atau pada hari Sabat. 21 Karena kemudian akan terjadi masa penderitaan besar, seperti yang belum pernah terjadi sejak permulaan dunia sampai sekarang, dan tidak akan pernah terjadi lagi. 22 Dan, jika hari-hari itu tidak diperpendek, tidak ada hidup yang akan diselamatkan. Namun, demi mereka yang terpilih, hari-hari itu akan diperpendek. 23 Kemudian, jika seseorang berkata kepadamu, ‘Lihat, Kristus ada di sini,’ atau ‘Ia ada di sana,’ janganlah percaya kepadanya. 24 Sebab, kristus-kristus palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan akan mengadakan tanda-tanda yang besar dan mukjizat-mukjizat [3] sehingga menyesatkan, jika mungkin, bahkan mereka yang terpilih. 25 Perhatikanlah, Aku telah mengatakannya kepadamu sebelumnya. 26 Jadi, jika mereka berkata kepadamu, ‘Lihat, Ia ada di padang belantara,’ jangan pergi ke sana, atau ‘Lihat, Ia ada di dalam kamar itu,’ jangan mempercayainya. 27 Sebab, sama seperti kilat yang memancar dari timur dan bersinar sampai ke barat, begitu pula kedatangan Anak Manusia akan terjadi. 28 Di tempat yang ada bangkai, di situlah burung nasar akan berkumpul.”

29 “Segera, sesudah masa penderitaan itu,

 

     ‘Matahari akan dijadikan gelap,

         dan bulan tidak akan memberikan cahayanya,

     Bintang-bintang akan berjatuhan dari langit,

         dan kuasa-kuasa di langit akan diguncangkan.’ Yesaya 13:10; 34:4 [4]

 

30 Lalu, tanda Anak Manusia akan muncul di langit dan suku-suku di bumi akan meratap. Mereka akan melihat Anak Manusia datang dalam awan-awan di langit, dengan kuasa dan kemuliaan yang besar. 31 Dan, Ia akan mengutus malaikat-malaikat-Nya dengan suara trompet yang keras, dan mereka akan mengumpulkan umat pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujungnya yang lain.

32 Sekarang, pelajarilah perumpamaan dari pohon ara ketika rantingnya menjadi lembut dan daun-daunnya bertunas, kamu mengetahui bahwa musim panas sudah dekat. 33 Begitu juga ketika kamu melihat semua hal ini, kamu mengetahui bahwa Ia sudah dekat, di ambang pintu. 34 Sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu bahwa generasi ini tidak akan berlalu sampai semua hal ini terjadi. 35 Langit dan bumi akan lenyap, tetapi firman-firman-Ku tidak akan lenyap.”

36 “Akan tetapi, mengenai hari dan waktunya, tidak ada satu pun yang tahu, malaikat-malaikat di surga juga tidak, Sang Anak pun tidak, tetapi Sang Bapa saja. 37 Sama seperti yang terjadi pada zaman Nuh, begitu pula kedatangan Anak Manusia akan terjadi. 38 Sebab, seperti pada hari-hari sebelum air bah, mereka makan dan minum, menikah dan dinikahkan, sampai pada hari Nuh masuk ke dalam bahtera. 39 Dan, mereka tidak memahaminya sampai air bah datang [5] dan melenyapkan mereka semua; begitu jugalah kedatangan Anak Manusia akan terjadi. 40 Kemudian, akan ada dua orang di ladang; yang satu akan diambil dan yang satu akan ditinggalkan. 41 Dua perempuan akan menggiling pada batu kilangan, yang satu akan diambil dan yang satu akan ditinggalkan.

42 Karena itu, berjaga-jagalah karena kamu tidak tahu pada hari apa Tuhanmu akan datang. 43 Namun, ketahuilah ini bahwa jika tuan rumah sudah mengetahui kapan, pada waktu malam, si pencuri akan datang, ia akan berjaga-jaga dan tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar. 44 Oleh karena itu, kamu juga harus siap sedia karena Anak Manusia datang pada waktu yang kamu tidak menduganya.

45 “Lalu, siapakah hamba yang setia dan bijaksana, yang tuannya angkat atas seluruh rumahnya untuk memberi mereka makanan pada waktu yang tepat? 46 Diberkatilah hamba itu, yang ketika tuannya datang, tuannya itu mendapati dia sedang bekerja demikian rupa. 47 Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu bahwa tuan itu akan mengangkat hambanya tersebut atas semua miliknya. 48 Namun, jika hamba yang jahat itu berkata dalam hatinya, ‘Tuanku menunda datang,’ 49 lalu ia mulai memukuli hamba-hamba yang lain, lalu makan serta minum bersama dengan yang mabuk; 50 tuan dari hamba itu akan datang pada hari ketika ia tidak mengharapkannya dan pada waktu yang tidak ia ketahui, 51 dan akan memenggalnya, dan menempatkan ia bersama-sama orang-orang munafik. Di tempat itu, akan ada tangisan dan kertak gigi.


Footnotes


24:5 [1]Artinya "Yang Diurapi," atau Mesias dalam bahasa Ibrani.
24:15 [2]Bc. Dan. 9:27; 11:13; 12:11.
24:24 [3]Perbuatan luar biasa yang dilakukan dengan kuasa Setan.
24:29 [4]Bc. Yoel 2:10, 2:31, 3:15, Am. 8:9
24:39 [5]Bc. Kej. 6-7.

Chapter 25

1 “Kemudian, Kerajaan Surga akan diumpamakan dengan sepuluh gadis yang membawa pelita-pelitanya dan pergi untuk bertemu mempelai laki-laki. 2 Lima di antara mereka adalah bodoh, dan lima yang lainnya adalah bijaksana. 3 Ketika yang bodoh itu membawa pelita-pelitanya, mereka tidak membawa minyak bersamanya. 4 Namun, yang bijaksana membawa minyak dalam guci kecil bersama dengan pelita-pelita mereka. 5 Sekarang, ketika mempelai laki-laki itu menunda kedatangannya, mereka semua mengantuk dan tidur.

6 Namun, pada tengah malam ada teriakan, ‘Mempelai laki-laki datang! Keluarlah untuk menyambutnya!’

7 Kemudian, semua gadis itu bangun dan merapikan pelita-pelita mereka. 8 Dan, yang bodoh berkata kepada yang bijaksana, ‘Berilah kepada kami sedikit minyakmu karena pelita-pelita kami hampir padam.’

9 Akan tetapi, yang bijaksana menjawab, ‘Tidak, tidak akan cukup untuk kami dan kamu. Lebih baik, pergilah kepada yang menjual minyak dan belilah untuk dirimu sendiri.’

10 Sementara mereka pergi untuk membeli, mempelai laki-laki itu datang, dan mereka yang siap, masuk bersama-sama dengan dia ke perjamuan kawin, dan pintu ditutup.

11 Setelah itu, datang pula gadis-gadis yang lainnya dan berkata, ‘Tuan, tuan! Bukakanlah bagi kami.’

12 Akan tetapi, ia menjawab, ‘Sesungguhnya, aku berkata kepadamu, aku tidak mengenalmu.’

13 Oleh karena itu, berjaga-jagalah karena kamu tidak tahu hari atau waktunya.”

14 “Sebab, Kerajaan Surga sama seperti seseorang yang akan pergi ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan menyerahkan miliknya kepada mereka. 15 Kepada yang seorang, ia memberikan 5 talenta. [1] Kepada yang lainnya, 2 talenta, dan kepada yang lainnya lagi, 1 talenta. Masing-masing sesuai kemampuannya. Kemudian, ia pergi. 16 Orang yang menerima 5 talenta itu langsung pergi, dan menjalankan talenta itu, dan ia menghasilkan 5 talenta lagi. 17 Demikian juga orang yang menerima 2 talenta, ia menghasilkan 2 talenta lagi. 18 Akan tetapi, orang yang menerima 1 talenta itu pergi, menggali lubang di tanah, dan menyembunyikan uang tuannya.

19 Lama sesudah itu, tuan dari hamba-hamba itu datang dan mengadakan perhitungan dengan mereka. 20 Orang yang telah menerima 5 talenta itu menghadap dan membawa 5 talenta lagi, katanya, ‘Tuan, engkau menyerahkan 5 talenta kepadaku. Lihatlah, aku telah menghasilkan 5 talenta lagi.’

21 Tuannya berkata kepadanya, ‘Bagus sekali, hamba yang baik dan setia. Kamu setia dengan hal-hal kecil, aku akan mengangkat engkau atas banyak hal, masuklah ke dalam sukacita tuanmu.’

22 Dan, orang yang menerima 2 talenta juga menghadap dan berkata, ‘Tuan, engkau menyerahkan 2 talenta kepadaku. Lihat, aku telah menghasilkan dua talenta lagi.’

23 Tuannya menjawab, ‘Bagus sekali, hamba yang baik dan setia. Kamu setia dengan hal-hal kecil, aku akan mengangkat engkau atas banyak hal, masuklah ke dalam sukacita tuanmu.’

24 Kemudian, orang yang menerima 1 talenta juga menghadap dan berkata, ‘Tuan, aku tahu engkau orang yang kejam, menuai di tempat yang engkau tidak menabur, dan mengumpulkan di tempat yang engkau tidak menyebarkan benih. 25 Karena itu, aku takut, dan pergi dan menyembunyikan talentamu di dalam tanah. Lihat, engkau memiliki apa yang menjadi milikmu.’

26 Namun, tuannya menjawab dan berkata kepadanya, ‘Kamu hamba yang jahat dan malas! Kamu tahu bahwa aku menuai di tempat yang aku tidak menabur dan mengumpulkan di tempat yang aku tidak menyebarkan benih. 27 Karena itu, seharusnya kamu menyimpan uangku di bank dan ketika aku kembali, aku akan menerima milikku kembali dengan bunganya.

28 Ambillah 1 talenta itu darinya dan berikan kepada dia, yang memiliki 10 talenta itu. 29 Sebab, setiap orang yang memiliki akan diberi lagi, dan ia akan berkelimpahan. Akan tetapi, dari orang yang tidak memiliki, bahkan apa yang ia miliki akan diambil. 30 Lemparkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling pekat. Di tempat itu akan ada tangisan dan kertak gigi.’”

31 “Ketika Anak Manusia datang dalam kemuliaan-Nya, dan para malaikat bersama-Nya, lalu Ia akan duduk di takhta kemuliaan-Nya. 32 Semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya, dan Ia akan memisahkan mereka satu dari yang lain, seperti gembala yang memisahkan domba dari kambing-kambing. 33 Dan, Ia akan menempatkan domba-domba di sebelah kanan-Nya, dan kambing-kambing di sebelah kiri.

34 Kemudian Raja akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya, ‘Marilah, kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, warisilah Kerajaan yang disediakan untukmu dari permulaan dunia. 35 Karena ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan. Aku haus dan kamu memberi Aku minum. Aku orang asing, dan kamu mengundang Aku masuk. 36 Aku telanjang dan kamu memakaikan Aku pakaian. Aku sakit dan kamu menengok Aku. Aku di penjara dan kamu datang kepada-Ku.’

37 Lalu, orang-orang benar itu akan menjawab-Nya, ‘Tuhan, kapan kami melihat Engkau lapar dan memberi-Mu makan, atau haus dan memberi-Mu minum? 38 Kapan kami melihat Engkau seorang asing dan mengundang Engkau masuk, atau telanjang dan memakaikan Engkau pakaian? 39 Kapan kami melihat Engkau sakit atau di penjara dan kami datang kepada-Mu?’

40 Raja itu akan menjawab, ‘Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, sebagaimana kamu melakukannya terhadap satu dari saudara-saudara-Ku yang paling kecil ini, kamu melakukannya untuk-Ku.’

41 Kemudian, Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya, ‘Pergilah dari hadapan-Ku, kamu yang terkutuk, ke dalam api abadi yang telah disiapkan untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya. 42 Sebab, Aku lapar dan kamu tidak memberi-Ku makan. Aku haus dan kamu tidak memberi-Ku minum. 43 Aku orang asing dan kamu tidak mengundang-Ku masuk; telanjang dan kamu tidak memakaikan Aku pakaian; sakit dan di penjara, dan kamu tidak menengok Aku.’

44 Kemudian, mereka juga akan menjawab, ‘Tuhan, kapan kami melihat Engkau lapar atau haus, atau seorang asing, atau sakit, atau telanjang, atau di penjara, dan tidak melayani-Mu?’

45 Kemudian, Ia akan menjawab mereka, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, sebagaimana kamu tidak melakukannya terhadap satu dari mereka yang paling kecil ini, kamu tidak melakukannya kepada-Ku.’

46 Dan, mereka ini akan pergi ke dalam penghukuman kekal, tetapi orang-orang benar ke dalam kehidupan kekal.”


Footnotes


25:15 [1]Satu talenta sama dengan 6.000 dinar. Satu dinar adalah upah pekerja dalam satu hari.

Chapter 26

1 Ketika Yesus sudah menyelesaikan semua perkataan-perkataan ini, Ia berkata kepada murid-murid-Nya, 2 “Kamu tahu bahwa dua hari lagi Paskah [1] Paskah di Daftar Istilah. tiba, dan Anak Manusia akan diserahkan untuk disalibkan.”

3 Kemudian, para imam kepala dan tua-tua bangsa itu dikumpulkan bersama di istana Imam Besar, yang bernama Kayafas. 4 Dan, mereka bersekongkol untuk menangkap Yesus dengan tipu daya dan membunuh-Nya. 5 Akan tetapi mereka berkata, “Jangan selama perayaan supaya jangan ada kerusuhan di antara orang banyak.”

6 Sekarang, ketika Yesus berada di Betania, di rumah Simon si Kusta, 7 seorang perempuan datang kepada-Nya dengan sebotol guci pualam kecil berisi minyak wangi yang sangat mahal, dan perempuan itu menyiramkannya ke atas kepala Yesus ketika Ia sedang duduk makan. 8 Ketika murid-murid melihatnya, mereka marah dan berkata, “Mengapa pemborosan ini? 9 Sebab, minyak wangi itu dapat dijual untuk harga yang mahal dan diberikan kepada yang miskin.”

10 Namun, Yesus, mengetahui hal ini, berkata kepada mereka, “Mengapa kamu menyusahkan perempuan ini? Sebab, ia melakukan perbuatan baik atas-Ku. 11 Sebab, kamu selalu mempunyai orang-orang miskin bersamamu, tetapi kamu tidak akan selalu mempunyai Aku. 12 Ketika perempuan ini menyiramkan minyak wangi ke tubuh-Ku, ia melakukannya untuk mempersiapkan penguburan-Ku. 13 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa di mana saja Injil ini diberitakan ke seluruh dunia, apa yang sudah dilakukan perempuan ini akan dibicarakan pula sebagai peringatan akan dia.”

14 Kemudian, satu dari kedua belas murid, yang bernama Yudas Iskariot, pergi kepada imam-imam kepala, 15 dan berkata, “Kamu akan memberiku apa jika aku menyerahkan Ia kepadamu?” Dan, mereka menetapkan 30 keping perak untuknya. 16 Dan, sejak itu, ia mencari kesempatan baik untuk menyerahkan Yesus.

17 Sekarang, pada hari pertama Roti Tidak Beragi [2] Hari Raya Roti Tidak Beragi di Daftar Istilah. , para murid datang kepada Yesus dan bertanya, “Di mana Engkau ingin kami mempersiapkan makan Paskah bagi-Mu?”

18 Yesus menjawab, “Masuklah ke kota, kepada seseorang, dan katakan kepada-Nya, ‘Guru berkata, “Waktu-Ku sudah dekat. Aku akan merayakan Paskah di rumahmu bersama murid-murid-Ku.”’” 19 Para murid melakukan seperti Yesus telah berpesan kepada mereka, dan mempersiapkan Paskah itu.

20 Sekarang, ketika mulai malam, Yesus duduk makan bersama dengan kedua belas murid. 21 Dan, saat mereka sedang makan, Ia berkata, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa salah satu dari kamu akan mengkhianati Aku.” 22 Mereka sangat sedih dan masing-masing orang mulai berbicara kepada-Nya, “Pastinya, bukan aku, Tuhan?”

23 Dan, Ia menjawab, “Ia, yang mencelupkan tangannya ke dalam mangkuk bersama-sama Aku, dialah yang akan mengkhianati Aku. 24 Anak Manusia akan pergi seperti yang tertulis tentang Dia. Namun, celakalah orang itu, yang olehnya Anak Manusia dikhianati! Akan lebih baik bagi orang itu jika ia tidak pernah dilahirkan.”

25 Kemudian Yudas, yang akan menyerahkan Yesus, berkata kepada-Nya, “Pasti bukan aku, Rabi?” Yesus berkata kepadanya, “Kamu sudah mengatakannya.”

26 Ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti. Dan, setelah memberkatinya, Yesus memecah-mecahkan dan memberikannya kepada para murid serta berkata, “Ambillah dan makanlah, ini adalah tubuh-Ku.”

27 Kemudian, Ia mengambil cawan, mengucap syukur, dan memberikannya kepada mereka, kata-Nya, “Kamu semua, minumlah dari padanya. 28 Sebab, ini adalah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan untuk banyak orang untuk pengampunan dosa-dosa. 29 Aku mengatakan kepadamu bahwa Aku tidak akan meminum hasil pohon anggur ini, dari sekarang sampai hari itu, ketika Aku meminum anggur yang baru bersama kamu dalam kerajaan Bapa-Ku.”

30 Setelah menyanyikan sebuah pujian, mereka pergi ke bukit Zaitun.

31 Kemudian Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Kamu semua akan tersandung karena Aku malam ini. Karena ada tertulis,

 

     ‘Aku akan memukul gembala,

         dan domba-domba dari kawanan itu akan tercerai-berai’. Zakharia 13:7

 

32 Akan tetapi, sesudah Aku bangkit, Aku akan mendahului kamu ke Galilea.”

33 Petrus berkata, “Sekalipun semua tersandung karena-Mu, aku tidak akan pernah tersandung.”

34 Kata Yesus kepadanya, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa pada malam ini, sebelum ayam berkokok, kamu akan menyangkal Aku tiga kali.”

35 Petrus berkata kepada-Nya, “Sekalipun aku harus mati bersama-Mu, aku tidak akan menyangkal-Mu!” Semua murid yang lain juga mengatakan hal yang sama.

36 Kemudian Yesus tiba bersama murid-murid-Nya di tempat yang bernama Getsemani dan Ia berkata kepada murid-murid-Nya, “Duduklah di sini, sementara Aku ke sana untuk berdoa.” 37 Dan, Ia membawa Petrus dan kedua anak Zebedeus bersama-Nya, dan Ia mulai berduka dan bersusah hati. 38 Kemudian, Ia berkata kepada mereka, “Hati-Ku sangat berduka, bahkan seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan tetaplah berjaga-jaga bersama-Ku.”

39 Dan, Ia sedikit menjauh, lalu sujud dengan wajah-Nya menyentuh tanah [3] dan berdoa, kata-Nya, “Bapa-Ku, kalau mungkin, biarlah cawan ini berlalu dari-Ku. Akan tetapi, jangan seperti yang Aku kehendaki, melainkan seperti kehendak-Mu.” 40 Kemudian, Ia datang kepada murid-murid-Nya dan mendapati mereka sedang tidur. Lalu, Ia berkata kepada Petrus, “Jadi, kamu tidak sanggup berjaga-jaga bersama Aku selama 1 jam? 41 Berjaga-jaga dan berdoalah supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan. Roh memang penurut tetapi daging lemah.”

42 Yesus pergi lagi untuk kedua kalinya dan berdoa, kata-Nya, “Bapa-Ku, jika ini tidak dapat berlalu kecuali Aku meminumnya, kehendak-Mulah yang akan terjadi.”

43 Sekali lagi, Ia datang dan mendapati mereka tidur karena mata mereka terasa berat. 44 Maka, Ia meninggalkan mereka, dan Ia pergi lagi, lalu berdoa untuk ketiga kalinya, mengucapkan kata-kata yang sama.

45 Kemudian Yesus kembali kepada murid-murid dan berkata, “Tidurlah sekarang dan beristirahatlah. Lihat, waktunya makin dekat dan Anak Manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa. 46 Bangunlah, mari kita pergi. Lihat, orang yang menyerahkan Aku sudah dekat.”

47 Sementara Yesus masih berbicara, Yudas, satu dari kedua belas murid itu datang. Bersama-sama dengan dia, kerumunan besar orang banyak dengan pedang dan pentung, dari imam-imam kepala dan tua-tua bangsa itu. 48 Sekarang, ia yang menyerahkan Yesus memberi mereka tanda, katanya, “Siapa yang aku cium, itulah Dia, tangkaplah Dia.” 49 Yudas segera mendekat kepada Yesus dan berkata, “Salam, Rabi!” Dan, Yudas mencium-Nya.

50 Yesus berkata kepadanya, “Teman, lakukanlah maksud kedatanganmu.”

Kemudian orang banyak itu mendekat, meletakkan tangan pada Yesus, dan menangkap-Nya. 51 Dan, lihat, satu dari mereka yang bersama Yesus mengulurkan tangannya, menarik pedangnya, dan menyerang hamba imam besar itu, dan memotong telinganya.

52 Kemudian, Yesus berkata kepadanya, “Kembalikan pedangmu ke tempatnya, karena semua yang menggunakan pedang akan binasa oleh pedang. 53 Atau, kamu pikir aku tidak mampu memohon kepada Bapa-Ku, dan Ia, sekarang juga, akan memberi lebih dua belas pasukan malaikat untuk-Ku? 54 Namun, bagaimana kemudian Kitab Suci akan digenapi yang mengatakan bahwa harus terjadi demikian?

55 Pada waktu itu, Yesus berkata kepada orang banyak itu, “Apakah seperti melawan perampok kamu keluar dengan pedang dan pentung untuk menangkap Aku? Setiap hari, Aku duduk mengajar di Bait Allah dan kamu tidak menangkap Aku. 56 Akan tetapi, semua ini terjadi supaya kitab-kitab para nabi digenapi.” Kemudian, semua murid meninggalkan-Nya dan melarikan diri. [4]

57 Mereka yang menangkap Yesus membawa-Nya kepada Kayafas, sang Imam Besar, tempat para ahli-ahli Taurat dan para tua-tua berkumpul bersama. 58 Lalu, Petrus mengikuti Yesus dari kejauhan sampai ke halaman rumah imam besar. Dan, Petrus masuk, duduk bersama para pengawal untuk melihat kesudahannya.

59 Sekarang, para imam kepala dan seluruh Sanhedrin mencari kesaksian palsu terhadap Yesus supaya dapat menghukum mati Dia. 60 Akan tetapi, mereka tidak dapat menemukannya meskipun banyak saksi dusta yang datang. Kemudian, ada dua orang yang muncul, 61 dan berkata, “Orang ini berkata, ‘Aku mampu merobohkan Bait Allah dan membangunnya kembali dalam tiga hari.’”

62 Kemudian, Imam Besar berdiri dan berkata kepada Yesus, “Apakah Engkau tidak punya jawaban? Apa yang orang-orang ini saksikan terhadap-Mu?” 63 Namun, Yesus tetap diam. Dan, Imam Besar itu berkata kepada Yesus, “Aku menyumpahi-Mu demi Allah yang hidup agar Engkau mengatakan kepada kami, apakah Engkau adalah Mesias, [5] Anak Allah?”

64 Yesus berkata kepada-Nya, “Kamu telah mengatakannya sendiri. Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa mulai dari sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa, dan datang di atas awan-awan di langit.”

65 Kemudian, Imam Besar merobek pakaiannya [6] dan berkata, “Dia sudah menghujat! Apakah lagi perlunya para saksi? Lihat, sekarang kamu sudah mendengar hujatan-Nya. 66 Bagaimana pendapatmu?”

Para pemimpin Yahudi itu menjawab, “Ia pantas dihukum mati.”

67 Kemudian, mereka meludahi muka-Nya dan meninju-Nya. Dan, yang lain menampar-Nya. 68 Mereka berkata, “Bernubuatlah terhadap kami, hai Mesias; [7] siapakah yang memukul Engkau?”

69 Sekarang, Petrus duduk di luar halaman dan seorang pelayan perempuan datang kepadanya dan berkata, “Kamu juga bersama dengan Yesus, orang Galilea itu.” 70 Namun, Petrus menyangkalnya di depan mereka semua, katanya, “Aku tidak tahu apa yang kamu bicarakan.”

71 Ketika Petrus keluar ke pintu gerbang, pelayan perempuan yang lainnya melihat dia dan berkata kepada orang-orang yang ada di sana, “Orang ini bersama-sama dengan Yesus dari Nazaret itu.”

72 Dan, sekali lagi Petrus menyangkalnya dengan sumpah, “Aku tidak mengenal Orang itu.” 73 Tidak lama kemudian, orang-orang yang berdiri di situ mendekati Petrus dan berkata, “Pasti kamu juga adalah salah satu dari mereka karena logatmu membuatmu jelas.”

74 Kemudian, Petrus mulai mengutuk dan bersumpah, katanya, “Aku tidak mengenal Orang itu.” Dan, tiba-tiba, ayam jantan berkokok. 75 Dan, Petrus teringat akan perkataan Yesus, “Sebelum ayam jantan berkokok, kamu akan menyangkali Aku tiga kali.” Kemudian, Petrus keluar dan menangis dengan sangat sedih.


Footnotes


26:2 [1]Hari raya peringatan pembebasan umat Israel dari perbudakan di Mesir. Lih.
26:17 [2]Dimulai pada tanggal 14 bulan Nisan (bulan pertama tahun Yahudi). Selama satu minggu, orang Yahudi tidak boleh makan roti yang beragi dan semua ragi disingkirkan dari rumah mereka sebagai persiapan perayaan Paskah. Bc. Kel. 12:15. Lih.
26:39 [3]Bdk. NET/NIV yang hampir sama: "he threw himself down with his face to the ground..."
26:56 [4]Bdk. ay. 26:31.
26:63 [5]Memang teks Yun. menggunakan "Christos," tapi teks Syriac Peshitto menggunakan "Messiah." (cf. James Murdock, A Literal translation of the Gospel of Matthew from the Syriac Peshitto Version, 1852).
26:65 [6]Tindakan yang menunjukkan bahwa ia marah besar. Bc. Im. 10:6 dan 21:10 yang melarang Imam Besar mengoyakkan pakaiannya. (cf. Matthew E. Carlton, Injil Markus, 2002).
26:68 [7]Memang teks Yun. menggunakan "Christe," tapi teks Syriac Peshitto menggunakan "Messiah." (cf. James Murdock, A Literal translation of the Gospel of Matthew from the Syriac Peshitto Version, 1852).

Chapter 27

1 Sekarang, ketika pagi datang, semua imam kepala dan para tua-tua bangsa itu mengambil keputusan bersama mengenai Yesus untuk menghukum mati Dia. 2 Dan, mereka mengikat Yesus, lalu membawa dan menyerahkan-Nya kepada Gubernur Pilatus.

3 Ketika Yudas, yang menyerahkan Yesus, melihat bahwa Yesus dijatuhi hukuman, ia merasa menyesal dan mengembalikan 30 keping perak kepada imam-imam kepala dan para tua-tua, 4 katanya, “Aku telah berdosa karena menyerahkan darah yang tidak bersalah.”

Akan tetapi, mereka berkata, “Apa urusannya dengan kami? Itu urusanmu!”

5 Dan, Yudas melemparkan keping-keping perak itu ke dalam Bait Allah dan meninggalkannya. Lalu, ia pergi dan menggantung dirinya.

6 Akan tetapi, imam-imam kepala mengambil keping-keping perak itu dan berkata, “Tidak dibenarkan untuk menyimpannya dalam perbendaharaan karena ini adalah harga darah.” 7 Maka, mereka mengambil keputusan bersama dan dengan uang itu, mereka membeli tanah tukang periuk sebagai tempat pekuburan untuk orang-orang asing. 8 Itulah sebabnya, tanah itu disebut ‘Tanah Darah’ sampai hari ini. 9 Dengan demikian, genaplah apa yang dikatakan Nabi Yeremia:

 

“Kemudian, mereka mengambil 30 keping perak. Itulah harga untuk diri-Nya yang telah ditaksirkan oleh orang-orang Israel. 10 Mereka menggunakan 30 keping perak untuk membeli tanah tukang periuk, seperti yang telah Tuhan perintahkan kepadaku.”

11 Sekarang, Yesus berdiri di hadapan Gubernur dan Gubernur bertanya kepada-Nya, “Apakah Engkau Raja orang Yahudi?”

Jawab Yesus, “Ya, seperti yang kamu katakan.”

12 Akan tetapi, ketika Ia dituduh oleh imam-imam kepala dan para tua-tua, Ia tidak menjawab apa pun.

13 Kemudian, Pilatus berkata kepada-Nya, “Apakah Engkau tidak mendengar betapa banyaknya mereka menuduh Engkau?”

14 Namun, Yesus tidak menjawab Pilatus, bahkan untuk satu tuduhan pun sehingga Gubernur itu sangat heran.

15 Sekarang, pada setiap hari raya, Gubernur biasa membebaskan bagi orang banyak, seorang tahanan yang dikehendaki oleh mereka. 16 Pada waktu itu, mereka mempunyai seorang tahanan yang terkenal, yang disebut Barabas. [1]17 Jadi, ketika orang banyak berkumpul, Pilatus bertanya kepada mereka, “Siapa yang kamu inginkan untuk kubebaskan, Barabas atau Yesus, yang disebut Kristus?” 18 Sebab, Pilatus tahu bahwa karena iri, mereka telah menyerahkan Yesus kepadanya.

19 Ketika Pilatus sedang duduk di kursi pengadilan, istrinya mengirim pesan kepadanya, “Jangan lakukan apa pun terhadap Orang benar itu. Sebab, aku telah menderita banyak hal hari ini dalam mimpi karena Dia.”

20 Akan tetapi, imam-imam kepala dan para tua-tua meyakinkan orang banyak untuk meminta Barabas dan membunuh Yesus.

21 Gubernur bertanya kepada mereka, “Yang mana dari kedua orang itu yang kamu kehendaki untuk aku bebaskan bagimu? Dan, mereka berkata, “Barabas!”

22 Pilatus berkata kepada mereka, “Kalau begitu, apa yang harus kulakukan dengan Yesus, yang disebut Kristus?”

Mereka semua berkata, “Salibkan Dia!”

23 Dan, Pilatus bertanya, “Mengapa? Dia telah melakukan kejahatan apa?”

Akan tetapi, mereka berteriak lebih keras lagi, “Salibkan Dia!”

24 Ketika Pilatus melihat bahwa ia tidak menyelesaikan apa pun, malah kerusuhan mulai terjadi, ia mengambil air dan mencuci tangannya [2] di depan orang banyak itu dan berkata, “Aku tidak bersalah atas darah Orang ini. Itu urusanmu sendiri!”

25 Dan, semua orang itu menjawab, “Darah-Nya ada atas kami dan anak-anak kami!”

26 Kemudian, Pilatus membebaskan Barabas bagi mereka dan setelah mencambuki Yesus, [3] Pilatus menyerahkan Dia untuk disalibkan.

27 Kemudian, para tentara gubernur membawa Yesus ke markas kediaman gubernur [4] dan mengumpulkan seluruh pasukan Romawi mengelilingi Dia. 28 Mereka menanggalkan pakaian Yesus dan memakaikan jubah ungu [5] kepada-Nya. 29 Dan, sesudah menganyam sebuah mahkota berduri bersama-sama, mereka memakaikannya di kepala Yesus, sebatang buluh [6] pada tangan kanan-Nya, dan bersujud di hadapan-Nya, dan mengejek Dia, kata mereka, “Salam, Raja orang Yahudi!”

30 Mereka meludahi-Nya, mengambil buluh itu, lalu memukulkannya ke kepala-Nya. 31 Setelah mereka mengejek Dia, mereka melepaskan jubah ungu itu dari Yesus, dan memakaikan kembali pakaian-Nya sendiri, dan membawa-Nya pergi untuk menyalibkan-Nya.

32 Ketika para tentara itu keluar, mereka menjumpai seorang laki-laki dari Kirene yang bernama Simon. Mereka memaksa Simon untuk memikul salib Yesus. 33 Dan, ketika mereka tiba di sebuah tempat yang bernama Golgota, yang berarti “Tempat Tengkorak”, 34 mereka memberi-Nya anggur untuk diminum yang dicampur dengan empedu, [7] dan setelah mencecapnya, Ia tidak mau meminumnya. 35 Ketika mereka menyalibkan Yesus, mereka membagi-bagikan pakaian-Nya di antara mereka dengan membuang undi. 36 Kemudian, mereka duduk dan mengawasi-Nya di situ. 37 Dan, di atas kepala-Nya, mereka memasang tuduhan terhadap-Nya, “INILAH YESUS, RAJA ORANG YAHUDI.” [8]38 Pada saat itu, ada dua orang penjahat yang disalibkan bersama dengan Yesus. Satu di sebelah kanan dan yang satu di sebelah kiri. 39 Dan, orang-orang yang lewat menghujat Dia sambil menggeleng-gelengkan kepala, 40 dan berkata, “Engkau yang akan merobohkan Bait Allah dan membangunnya kembali dalam tiga hari, selamatkanlah diri-Mu sendiri! Jika Engkau Anak Allah, turunlah dari salib itu!”

41 Demikian juga imam-imam kepala, bersama ahli-ahli Taurat, dan para tua-tua mengejek Yesus, kata mereka, 42 “Ia menyelamatkan orang lain, tetapi Ia tidak dapat menyelamatkan Diri-Nya sendiri. Jika Ia adalah Raja Israel, biarlah Ia turun dari salib itu sekarang dan kita akan percaya kepada-Nya. 43 Ia percaya kepada Allah, maka biarlah Allah menyelamatkan-Nya sekarang, jika Allah menghendaki-Nya. Karena Ia sendiri mengatakan, ‘Aku adalah Anak Allah.’” 44 Para penjahat yang disalibkan bersama dengan Dia juga mengejek-Nya.

45 Sekarang, dari jam keenam [9] , kegelapan atas seluruh tanah itu, sampai jam kesembilan [10] . 46 Kira-kira, pada jam kesembilan, Yesus berseru dengan suara keras, kata-Nya, “Eli, Eli, lama sabakhtani?” yang artinya, “Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?” [11]

47 Dan, beberapa dari mereka yang berdiri di sana, ketika mereka mendengar itu, mereka berkata, “Orang ini sedang memanggil Elia.”

48 Tiba-tiba, satu dari mereka berlari, dan mengambil bunga karang, [12] membasahinya dengan anggur asam, dan mengikatkannya pada sebuah buluh, dan memberikannya kepada Yesus untuk diminum. 49 Akan tetapi, yang selebihnya berkata, “Mari kita lihat, apakah Elia akan datang untuk menyelamatkan-Nya.”

50 Dan, Yesus berseru sekali lagi dengan suara keras dan menyerahkan Roh-Nya.

51 Dan, lihat, tirai dalam Bait Allah robek menjadi dua bagian, dari atas sampai ke bawah, dan bumi berguncang, dan batu-batu terbelah. 52 Kuburan-kuburan terbuka, dan banyak tubuh orang-orang suci yang telah mati dibangkitkan. 53 Dan, setelah keluar dari kuburan-kuburannya, sesudah kebangkitan Yesus, mereka masuk ke kota suci dan memperlihatkan diri kepada banyak orang.

54 Sekarang, kepala pasukan, dan mereka yang bersama dengannya mengawasi Yesus, ketika mereka melihat gempa bumi dan segala hal yang terjadi ini, menjadi sangat takut dan berkata, “Benar, Ia adalah Anak Allah!”

55 Di sana, ada banyak perempuan yang melihat dari kejauhan, yang mengikuti Yesus dari Galilea untuk melayani Dia. 56 Di antara mereka ada Maria Magdalena, Maria ibu Yakobus dan Yusuf, serta ibu dari anak-anak Zebedeus. [13]

57 Ketika hari mulai malam, datanglah seorang yang kaya dari Arimatea bernama Yusuf, yang juga telah menjadi murid Yesus. 58 Ia pergi kepada Pilatus dan meminta tubuh Yesus. Lalu, Pilatus memerintahkan agar tubuh Yesus diberikan kepada Yusuf. 59 Dan, Yusuf mengambil tubuh Yesus, dan membungkus-Nya dengan kain linen yang bersih, 60 dan membaringkan-Nya dalam kuburan yang baru, miliknya sendiri, yang sudah ia gali pada bukit batu. Lalu, Yusuf menggulingkan sebuah batu besar ke pintu kuburan itu dan pergi. 61 Dan, di sana, ada Maria Magdalena dan Maria yang lain sedang duduk di hadapan kuburan itu.

62 Pada hari berikutnya, yaitu hari sesudah persiapan untuk Sabat [14] Hari Persiapan di Daftar Kata. , imam-imam kepala dan orang-orang Farisi dikumpulkan ke hadapan Pilatus. 63 Mereka berkata, “Tuan, kami ingat bahwa ketika si pembohong itu masih hidup, Ia pernah berkata, ‘Setelah tiga hari, Aku akan bangkit lagi.’ [15]64 Karena itu, perintahkanlah supaya kuburan itu dijaga sampai hari yang ketiga, kalau-kalau murid-murid-Nya mungkin datang dan mencuri-Nya, dan berkata kepada orang banyak, ‘Ia sudah bangkit dari antara orang mati.’ Dan, penipuan yang terakhir ini akan lebih buruk daripada yang pertama.”

65 Pilatus berkata kepada mereka, “Kamu mempunyai penjaga [16] . Pergi, jagalah sebagaimana yang kamu tahu.” 66 Lalu, mereka pergi dan mengamankan kuburan itu bersama dengan regu penjaga, serta menyegel batu penutup kubur.


Footnotes


27:16 [1]Orang yang bersalah karena melakukan pengkhianatan, perampokan dan pembunuhan. Hal itu adalah tiga bentuk kejahatan terbesar yang biasanya ditebas oleh pedang keadilan (bdk. Yoh. 18:10; Mrk. 15:7).
27:24 [2]Tanda bahwa Pilatus tidak ingin ambil bagian dalam tindakan orang banyak saat itu.
27:26 [3]Mencambuk adalah tahap pertama bagi orang Roma untuk persiapan penyaliban. Proses pencambukan ditimpakan kepada tubuh yang telanjang dengan mempergunakan cemeti kulit yang tali-talinya ditempeli pecahan tulang atau tembaga.
27:27 [4]Asli "Praetorium": adalah tempat kediaman pucuk pimpinan di dalam perkemahan pasukan Romawi. Kata itu juga dipakai untuk mengartikan pengertian dewan perang, atau untuk pengertian pengawal pribadi. [browning] Tempat kediaman Gubernur di Yerusalem (Mrk. 15:6).
27:28 [5]Kain yang sangat mahal, yang biasanya dikenakan oleh raja. Mereka mengenakan itu pada Yesus untuk mengolok-olok Dia untuk mengaku sebagai seorang raja.
27:29 [6]Diberikan kepada Yesus seakan-akan itu adalah buluh itu adalah tongkat Kerajaan-Nya. Hal merupakan cemoohan terhadap kebesaran-Nya, seolah-olah buluh itu layak diberikan bagi seorang Raja seperti dia.
27:34 [7]Mungkin dicampurkan pada anggur untuk mengurangi rasa sakit.
27:37 [8]Diyakini bahwa teks tersebut ditulis dalam bahasa Latin: Iesvs Nazarenvs Rex Ivdaeorvm (INRI).
27:45 [10]Pukul 03.00 sore.
27:45 [9]Pukul 12.00 siang.
27:46 [11]Kut. Mzm. 22:2.
27:48 [12]Sejenis bunga yang dapat menyerap air.
27:56 [13]Yakobus dan Yohanes.
27:62 [14]Hari keenam dalam satu minggu, sehari sebelum hari sabat. Lihat
27:63 [15]Bdk. Mat. 12:40.
27:65 [16]Satu regu penjaga Romawi yang terdiri dari 4--16 tentara.

Chapter 28

1 Sekarang, setelah Sabat, saat menjelang fajar, pada hari pertama minggu itu, Maria Magdalena dan Maria yang lain pergi untuk melihat kuburan itu.

2 Dan, lihat, terjadilah gempa bumi yang besar karena malaikat Tuhan turun dari surga, datang dan menggulingkan batu itu, kemudian duduk di atasnya. 3 Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya putih bagaikan salju. 4 Karena rasa takut terhadapnya, mereka yang menjaga itu terguncang dan menjadi seperti orang-orang mati.

5 Dan, malaikat tersebut berkata kepada perempuan-perempuan itu, “Jangan takut karena aku tahu kalau kamu mencari Yesus yang sudah disalibkan. 6 Ia tidak ada di sini karena Ia telah bangkit seperti yang dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia berbaring. 7 Cepatlah pergi dan beritahukan murid-murid-Nya bahwa Ia sudah bangkit dari antara orang mati, dan lihat, Ia mendahuluimu ke Galilea. Di sana, kamu akan melihat Dia. Perhatikanlah, aku sudah mengatakannya kepadamu.”

8 Dan, mereka cepat-cepat meninggalkan kuburan itu dengan ketakutan dan sukacita besar; dan berlari untuk memberitahukan itu kepada murid-murid-Nya. 9 Dan, lihat, Yesus menemui mereka dan berkata, “Salam!” Lalu, mereka datang kepada Yesus, memegang kaki-Nya, dan menyembah-Nya. 10 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Jangan takut; pergi dan beritahukanlah saudara-saudara-Ku untuk pergi ke Galilea, dan di sana, mereka akan melihat Aku.”

11 Sementara mereka pergi, beberapa penjaga pergi ke kota dan memberitahu imam-imam kepala tentang semua hal yang telah terjadi. 12 Dan, ketika mereka dikumpulkan bersama para tua-tua. Setelah berunding, lalu mereka memberikan banyak uang kepada para penjaga itu, 13 dan berkata, “Katakanlah, ‘Murid-murid Yesus datang pada malam hari dan mencuri-Nya saat kami tidur.’ 14 Dan, jika hal ini terdengar oleh gubernur, kami akan meyakinkannya dan membuatmu tidak cemas.” 15 Maka, mereka menerima uang itu dan melakukan seperti yang telah diajarkan kepada mereka; dan perkataan itu masih tersebar di antara orang Yahudi sampai hari ini.

16 Kemudian, kesebelas murid pergi ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka. 17 Ketika mereka melihat-Nya, mereka menyembah-Nya. Akan tetapi, beberapa ragu-ragu. 18 Lalu, Yesus datang dan berkata kepada mereka, “Segala kuasa telah diberikan kepada-Ku, di surga maupun di bumi. 19 Karena itu, pergilah dan muridkanlah semua bangsa, baptiskanlah mereka dalam nama Bapa, dan Anak, dan Roh Kudus, 20 ajarkanlah mereka untuk menaati semua yang Aku perintahkan kepadamu; dan lihatlah, Aku selalu bersamamu, bahkan sampai kepada akhir zaman.”

 

 

[[ayt.co/Mat]]

Book: Romans

Romans

Chapter 1

1 Paulus, hamba [1] Hamba dalam Daftar Istilah. Yesus Kristus [2] Kristus di Daftar Istilah. , yang dipanggil menjadi rasul [3] Rasul di Daftar Istilah. dan dikhususkan [4] bagi Injil Allah [5] Injil di Daftar istilah. ;

2 yang telah Allah janjikan sebelumnya melalui nabi-nabi-Nya dalam Kitab Suci [6] Kitab Suci di Daftar Istilah. 3 tentang Anak-Nya, yang menurut daging lahir dari keturunan Daud [7] Anak Daud di Daftar Istilah. , 4 dan yang dinyatakan sebagai Anak Allah yang berkuasa melalui kebangkitan dari antara orang mati menurut Roh Kekudusan [8] Roh Kudus di Daftar Istilah. , yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita.

5 Melalui Dia, kami menerima anugerah dan jabatan kerasulan untuk membawa ketaatan iman di antara seluruh bangsa bukan Yahudi demi nama-Nya, 6 termasuk kamu yang dipanggil untuk menjadi milik Kristus Yesus.

7 Kepada kamu semua yang ada di Roma [9] , yang dikasihi Allah, dan yang dipanggil untuk menjadi orang-orang kudus:

Anugerah dan damai sejahtera bagimu dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus!

8 Pertama-tama, aku bersyukur kepada Allahku melalui Kristus Yesus atas kamu semua karena imanmu telah dinyatakan ke seluruh dunia. 9 Sebab, Allah, yang kulayani dengan rohku dalam Injil Anak-Nya, menjadi saksiku bahwa aku tak henti-hentinya mengingat kamu semua; 10 di dalam doaku, aku selalu memohon supaya sekiranya sekarang, oleh kehendak Allah, akhirnya aku berhasil mengunjungi kamu. 11 Aku sangat ingin bertemu denganmu supaya aku dapat memberikan suatu karunia rohani untuk menguatkan kamu, 12 yaitu supaya kita dapat diteguhkan bersama-sama oleh iman masing-masing, baik imanmu maupun imanku.

13 Saudara-saudara, aku ingin kamu tahu bahwa aku telah berkali-kali berencana untuk mengunjungimu, tetapi masih terhalang sampai sekarang, supaya aku juga menuai hasil panen dari antara kamu sebagaimana dari antara bangsa-bangsa bukan Yahudi lainnya.

14 Aku berutang kepada orang Yunani dan kepada orang barbar [10] , kepada yang berhikmat maupun kepada yang bodoh. 15 Karena itulah, aku sangat ingin memberitakan Injil kepada kamu yang ada di Roma.

16 Aku tidak malu [11] akan Injil, sebab Injil adalah kuasa Allah untuk keselamatan setiap orang yang percaya; pertama-tama untuk orang Yahudi, kemudian juga untuk orang Yunani. 17 Sebab di dalamnya, kebenaran Allah dinyatakan dari iman kepada iman, seperti ada tertulis: “Orang benar akan hidup oleh iman.” [12]

18 Sebab, murka Allah dinyatakan dari surga terhadap semua kefasikan [13] dan kejahatan manusia yang menekan kebenaran dengan kejahatan mereka. 19 Karena itu, apa yang dapat diketahui tentang Allah sudah jelas bagi mereka karena Allah telah menunjukkannya kepada mereka.

20 Memang, sejak dunia diciptakan, sifat-sifat Allah yang tidak dapat dilihat, yaitu kuasa-Nya yang kekal dan sifat keilahian-Nya, telah terlihat jelas untuk dipahami melalui hal-hal diciptakan-Nya sehingga mereka tidak dapat berdalih. 21 Akan tetapi, sekalipun mereka mengenal Allah, mereka tidak menghormati-Nya sebagai Allah atau bersyukur kepada-Nya; sebaliknya, pikiran mereka menjadi tidak berguna dan hati mereka yang bodoh menjadi gelap. 22 Mereka menganggap diri bijaksana, tetapi menjadi bodoh, 23 dan menukar kemuliaan Allah yang tak bernoda dengan gambaran-gambaran [14] manusia yang fana, burung-burung, binatang berkaki empat, atau binatang-binatang melata [15] .

24 Karena itu, Allah menyerahkan mereka kepada keinginan hati mereka yang menginginkan kecemaran sehingga mereka saling mencemari tubuh mereka di antara mereka sendiri. 25 Sebab, mereka menukar kebenaran Allah dengan kebohongan, dan sujud serta menyembah makhluk ciptaan, bukan Sang Pencipta yang terpuji selama-lamanya. Amin! [16] Amin di Daftar Istilah.

26 Karena itu, Allah menyerahkan mereka kepada nafsu-nafsu yang hina, sebab perempuan-perempuan mereka menukar hubungan yang wajar dengan hubungan yang tidak wajar. [17]27 Begitu juga yang laki-laki, mereka meninggalkan hubungan yang wajar dengan perempuan, tetapi menyala-nyala dalam nafsu terhadap satu sama lain; laki-laki dengan laki-laki melakukan perbuatan-perbuatan yang memalukan [18] ; dan di dalam tubuhnya masing-masing, mereka menerima hukuman atas dosa-dosa mereka.

28 Dan, karena mereka tidak mau mengakui Allah dalam pengetahuan mereka, maka Allah menyerahkan mereka kepada pikiran-pikiran yang bobrok sehingga mereka melakukan hal-hal yang seharusnya tidak mereka lakukan. 29 Mereka dipenuhi dengan segala macam ketidakbenaran, kejahatan, keserakahan, dan kebencian; penuh dengan iri hati, pembunuhan, pertengkaran, tipu muslihat, dan kedengkian; mereka adalah penggosip, 30 pemfitnah, pembenci Allah, kasar, sombong, bermulut besar, penemu kejahatan [19] , tidak taat kepada orang tua, 31 bodoh, tidak setia, tak berperasaan, dan kejam. 32 Dan, sekalipun mereka mengetahui peraturan Allah berkata bahwa orang yang melakukan hal-hal semacam itu pantas mati, [20] mereka bukan hanya tetap melakukannya, tetapi juga mendukung orang-orang yang melakukan hal-hal itu.


Footnotes


1:1 [1]Lih.
1:1 [2]Lih.
1:1 [3]Lih.
1:1 [4]Secara literal berarti, “dipisahkan”. Mengambil konsep penyiapan persembahan dalam tradisi Yahudi.
1:1 [5]Lih.
1:2 [6]Lih.
1:3 [7]Semua raja Israel disebut “anak Daud”. Raja juga dapat disebut anak Allah (bc. Mzm. 2). Lih.
1:4 [8]Lih.
1:7 [9]Ibu kota dan pusat pemerintahan Kekaisaran Romawi.
1:14 [10]Istilah pada zaman itu untuk menyebut bangsa-bangsa yang tidak berbahasa Yunani dan dianggap tidak memiliki kebudayaan yang tinggi.
1:16 [11]Bagi banyak orang di zaman Paulus, berita Injil cukup mengejutkan dan memalukan. Injil juga adalah masalah bagi orang-orang Yahudi, dan untuk orang-orang lain. Bagi mereka, Injil adalah omong kosong. Bc. 1 Kor. 1:22-25.
1:17 [12]Kut. Hab. 2:4.
1:18 [13]kefasikan: kesesatan; kejahatan; keburukan kelakuan; kemaksiatan (cf. KBBI), atau kedurhakaan.
1:23 [14]Kata "eikonos" yang digunakan juga berarti patung, rupa, atau bentuk.
1:23 [15]Dalam bahasa Yunani dipakai istilah “eikon” yang berarti patung.
1:25 [16]Lih.
1:26 [17]Secara spesifik tidak dikatakan tentang hubungan seksual, tetapi beberapa tafsiran mengatakan bahwa maksud Paulus memang mengarah ke sana.
1:27 [18]Kata asli yang digunakan bisa berarti: sifat tak tahu malu, kemesuman.
1:30 [19]Menurut tafsiran Matthew Henry, “orang yang selalu mencari cara-cara baru untuk melakukan dosa”.
1:32 [20]Bc. Kel. 20:3-17.

Chapter 2

1 Karena itu, kamu tidak dapat berdalih lagi, hai manusia, siapa pun yang menghakimi orang lain, sebab ketika kamu menghakimi mereka, kamu juga menghukum dirimu; sebab, kamu yang menghakimi juga melakukan hal-hal yang sama. 2 Kita tahu bahwa penghakiman Allah dijatuhkan dengan adil atas semua orang yang melakukan hal-hal semacam itu. 3 Akan tetapi, apakah kamu mengira dapat lepas dari penghakiman Allah, hai manusia, yaitu kamu yang menghakimi mereka yang melakukan hal-hal seperti itu, tetapi juga melakukan hal yang sama? 4 Atau, apakah kamu menganggap remeh kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya, dan kelapangan hati-Nya dengan tidak mengetahui bahwa kebaikan Allah bertujuan untuk memimpin kamu kepada pertobatan?

5 Akan tetapi, karena sikap keras kepalamu dan hatimu yang tidak mau bertobat, kamu sedang menyimpan murka atas dirimu sendiri untuk hari kemurkaan ketika penghakiman yang benar dari Allah dinyatakan. 6 Dia akan membalas semua orang sesuai dengan perbuatan mereka masing-masing [1] : 7 yaitu kehidupan kekal kepada mereka yang dengan ketekunan dalam berbuat baik mencari kemuliaan dan kehormatan, 8 tetapi murka dan kemarahan kepada mereka yang mementingkan diri sendiri dan tidak menaati kebenaran, tetapi mengikuti ketidakbenaran. 9 Akan ada penderitaan dan kesulitan atas semua jiwa orang yang berbuat jahat, pertama-tama kepada orang Yahudi dan juga orang Yunani. 10 Namun, kemuliaan, kehormatan, dan damai sejahtera akan ada bagi semua orang yang berbuat baik, pertama-tama kepada orang Yahudi dan kemudian kepada orang Yunani. 11 Sebab, Allah tidak membeda-bedakan orang.

12 Untuk orang-orang yang berbuat dosa tanpa mengenal Hukum Taurat [2] Hukum Taurat di Daftar Istilah. , mereka akan binasa tanpa Hukum Taurat. Namun, orang-orang yang berbuat dosa di bawah Hukum Taurat akan dihakimi berdasarkan Hukum Taurat. 13 Sebab, bukan pendengar Hukum Taurat yang dibenarkan di hadapan Allah, tetapi orang yang melakukannya yang akan dinyatakan benar. 14 Sebab, ketika orang bukan Yahudi yang tidak mempunyai Hukum Taurat menjalankan secara alami apa yang dituntut oleh Hukum Taurat, maka mereka, yang tidak memiliki Hukum Taurat, adalah Hukum Taurat bagi diri mereka sendiri. 15 Hal ini menunjukkan bahwa perbuatan Hukum Taurat itu tertulis di dalam hati mereka, nurani mereka memberi kesaksian, dan pikiran mereka akan saling menuduh atau membela mereka, 16 pada hari ketika Allah akan menghakimi pikiran-pikiran manusia yang tersembunyi melalui Yesus Kristus sesuai dengan Injilku.

17 Akan tetapi, jika kamu menyebut dirimu orang Yahudi dan bergantung pada Hukum Taurat, serta bermegah dalam Allah, 18 mengenal kehendak-Nya, menyetujui apa yang baik, [3] telah diajar mengenai Hukum Taurat, 19 dan yakin bahwa dirimu adalah penuntun bagi mereka yang buta, terang bagi mereka yang berada dalam kegelapan, 20 pengajar bagi orang-orang yang bodoh, guru bagi orang-orang yang belum dewasa, dan karena memiliki perwujudan pengetahuan dan kebenaran di dalam Hukum Taurat, 21 maka hai kamu yang mengajar orang lain, mengapa kamu tidak mengajar dirimu sendiri? Kamu yang mengajar mereka untuk tidak mencuri, tidakkah kamu sendiri mencuri? 22 Kamu yang melarang orang berzina, tidakkah kamu sendiri berzina? Kamu yang jijik terhadap berhala-berhala, tidakkah kamu sendiri merampok rumah berhala? 23 Kamu yang bangga terhadap Hukum Taurat justru mempermalukan Allah dengan melanggar hukum-Nya! 24 Sebab, seperti ada tertulis: “Nama Allah dihujat di antara bangsa-bangsa lain karena kamu.” [4]

25 Sunat memang memiliki nilainya jika kamu mematuhi Hukum Taurat, tetapi jika kamu seorang pelanggar Hukum Taurat, maka sunatmu menjadi tidak bersunat. 26 Jadi, jika yang tidak bersunat melakukan perintah-perintah dalam Hukum Taurat, bukankah yang tidak bersunat itu diperhitungkan sebagai bersunat? 27 Dan, tidakkah orang yang tidak bersunat secara lahiriah, jika ia melakukan Hukum Taurat, akan menghakimi kamu, orang yang meskipun memiliki Hukum Taurat dan bersunat, tetapi juga pelanggar hukum?

28 Sebab, yang disebut Yahudi sejati bukanlah orang yang tampak dari luarnya saja, dan sunat yang sesungguhnya bukanlah sunat pada tubuh saja. 29 Seorang Yahudi sejati adalah orang yang batinnya sungguh-sungguh Yahudi, dan sunat yang sesungguhnya adalah sunat yang dilakukan pada hati, yang dijalankan oleh Roh, bukan oleh hukum tertulis. Pujian terhadap orang seperti ini bukan datang dari manusia, tetapi dari Allah sendiri.


Footnotes


2:6 [1]Kut. Mzm. 62:12 dan Ams. 24:12.
2:12 [2]Lih.
2:18 [3]Kata "dokimazo" yang digunakan di sini bisa berarti: memeriksa, menguji, (sesudah pemeriksaan) menganggap baik/layak.
2:24 [4]Kut. Yes. 52:5 dan Yeh. 36:20-23.

Chapter 3

1 Jika demikian, apakah kelebihan orang Yahudi? Atau, apakah keuntungannya bersunat? [1]2 Banyak sekali, dalam segala hal; terutama, kepada merekalah dipercayakan firman Allah. 3 Lalu, jika beberapa orang tidak percaya, apakah ketidakpercayaan mereka membatalkan kesetiaan Allah? 4 Sama sekali tidak! Allah adalah benar sekalipun setiap orang adalah pembohong. Seperti yang ada tertulis:

 

     “Engkau terbukti benar dalam perkataan-Mu,

         dan Engkau akan menang jika manusia menghakimi-Mu.” Mazmur 51:6

 

5 Akan tetapi, jika ketidakbenaran kita justru menunjukkan kebenaran Allah, apa yang harus kita katakan? Bolehkah kita mengatakan bahwa Allah dengan tidak adil telah menghukum kita? (Aku berkata demikian sebagai seorang manusia) 6 Sama sekali tidak! Jika demikian, bagaimana Allah dapat menghakimi dunia?

7 Akan tetapi, jika melalui kebohonganku, kebenaran Allah semakin memuliakan-Nya, mengapa aku masih dihakimi sebagai seorang pendosa? 8 Dan, (seperti yang difitnahkan beberapa orang terhadap kami) mengapa tidak berkata, “Mari, kita lakukan yang jahat supaya yang baik muncul dari kejahatan itu.” Mereka yang berkata seperti itu pantas dihukum!

9 Lalu apa? Apakah kita lebih baik daripada orang lain? Sama sekali tidak! Sebab, kami sudah mengatakan sebelumnya bahwa baik orang-orang Yahudi maupun orang bukan Yahudi, berada di bawah dosa. 10 Seperti ada tertulis,

 

     “Tidak ada seorang pun yang berbuat benar, seorang pun tidak.

    11 Tidak ada seorang pun yang berakal budi.

     Tidak ada seorang pun yang mencari Allah.

    12 Semua orang sudah berbalik dari-Nya,

         mereka bersama-sama menjadi tidak berguna.

     Tidak ada seorang pun yang berbuat baik,

         tidak seorang pun.” Mazmur 14:1-3

 

    13 “Kerongkongan mereka seperti kuburan yang menganga,

         lidah mereka merayu-rayu, racun ular berbisa ada di bawah bibir mereka.” Mazmur 5:10; 140:3

 

    14 “Mulut mereka penuh kutukan dan kepahitan.” Mazmur 10:7

 

    15 “Kaki mereka cepat menumpahkan darah.

        16 Kesusahan dan kehancuran ada di jalan mereka.

    17 Dan, mereka tidak tahu bagaimana hidup dalam damai.” Yesaya 59:7-8

 

    18 “Takut akan Allah tidak ada di depan mata mereka.” Mazmur 36:2

 

19 Sekarang kita tahu bahwa apa pun yang dikatakan oleh Hukum Taurat, diperuntukkan bagi mereka yang berada di bawah Hukum Taurat sehingga terkatuplah setiap mulut, dan dunia berada di bawah penghakiman Allah. 20 Tidak ada manusia [2] yang dapat dibenarkan di hadapan Allah [3] dengan melakukan Hukum Taurat karena justru melalui Hukum Taurat itu datang pengenalan dosa.

21 Akan tetapi sekarang, tanpa Hukum Taurat, kebenaran Allah telah dinyatakan, dan disaksikan melalui Kitab Taurat dan para nabi [4] Nabi di Daftar Istilah. . 22 Bahkan, kebenaran Allah melalui iman kepada Kristus Yesus diperuntukkan bagi semua yang percaya, karena tidak ada perbedaan; 23 sebab semua orang telah berdosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, 24 dan dibenarkan oleh kasih karunia-Nya secara cuma-cuma melalui penebusan di dalam Yesus Kristus; 25 yang telah Allah nyatakan secara terbuka sebagai jalan pendamaian dalam darah-Nya melalui iman. Hal ini menunjukkan keadilan-Nya, karena dalam kesabaran-Nya, Allah telah membiarkan dosa-dosa yang dahulu terjadi. 26 Hal itu juga dimaksudkan untuk menunjukkan keadilan-Nya pada masa kini supaya Ia terbukti benar dan membenarkan orang yang beriman kepada Yesus.

27 Jadi, di manakah kemegahan diri kita? [5] Sudah disingkirkan! Oleh hukum apa? Oleh hukum perbuatan kita? Bukan, tetapi oleh hukum iman. 28 Karena itu, inilah yang kita percayai, bahwa manusia dibenarkan di hadapan Allah melalui iman, bukan dari perbuatan-perbuatan berdasarkan Hukum Taurat.

29 Atau, apakah Allah hanyalah Allah bagi bangsa Yahudi saja? Bukankah Dia juga adalah Allah bagi bangsa bukan Yahudi? Ya! Bagi bangsa bukan Yahudi juga, 30 karena Allah itu satu dan Ia akan membenarkan orang-orang yang bersunat oleh iman, dan yang tidak bersunat melalui iman. 31 Jadi, apakah kami meniadakan Hukum Taurat melalui iman? Sekali-kali tidak! Sebaliknya, kami justru meneguhkan Hukum Taurat.


Footnotes


3:1 [1]Orang-orang bersunat, yaitu orang-orang Yahudi.
3:20 [2]Kata yang digunakan di sini adalah sarx, yang bisa juga berarti: daging, badan fisik; sifat manusia, keturunan duniawi.
3:20 [3]Bc. Mzm. 143:2.
3:21 [4]Lih.
3:27 [5]Sebagai latar belakang dari pertanyaan ini, bc. 2:17, 23.

Chapter 4

1 Jadi, apakah yang akan kita katakan tentang Abraham, bapa leluhur kita menurut daging? 2 Karena jika Abraham dibenarkan melalui perbuatannya, ia mempunyai alasan untuk bermegah, tetapi tidak di hadapan Allah. 3 Sebab, apa yang dikatakan oleh Kitab Suci? “Abraham percaya kepada Tuhan dan Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.” [1]

4 Kepada orang yang bekerja, upah yang diberikan kepada mereka bukanlah suatu hadiah, melainkan hak mereka. 5 Dan, kepada yang tidak bekerja, tetapi percaya kepada Allah yang membenarkan orang fasik, iman mereka diperhitungkan sebagai suatu kebenaran. 6 Bahkan Daud pun mengatakan betapa diberkatinya seseorang ketika Allah memperhitungkan kebenaran kepadanya tanpa memandang hal-hal yang telah ia perbuat:

 

    7 “Berbahagialah orang

         yang diampuni pelanggaran-pelanggarannya,

         dan yang ditutupi dosa-dosanya.

    8 Berbahagialah orang-orang

         yang dosanya tidak diperhitungkan oleh Tuhan!” Mazmur 32:1-2

 

9 Apakah berkat ini hanya untuk orang yang bersunat? Ataukah juga untuk orang yang tidak bersunat? Sebab kami sudah mengatakan bahwa “Iman Abraham terhitung sebagai kebenaran.” 10 Lalu, bagaimana itu diperhitungkan kepadanya? Sebelum atau sesudah dia disunat? Bukan setelah ia disunat, melainkan sebelum ia disunat. 11 Abraham menerima tanda sunat sebagai meterai kebenaran iman sebelum ia bersunat supaya ia dapat menjadi bapa bagi semua orang yang percaya tak bersunat sehingga kebenaran itu juga diperhitungkan kepada mereka; 12 sekaligus menjadi bapa bagi orang-orang bersunat yang tidak hanya bersunat tetapi juga berjalan dalam jalan iman yang pernah dilalui oleh bapa kita, Abraham, sebelum ia disunat.

13 Janji kepada Abraham dan kepada keturunannya bahwa mereka akan memiliki seluruh bumi tidak akan dipenuhi melalui Hukum Taurat, tetapi melalui kebenaran iman. 14 Sebab, jika mereka yang berasal dari Hukum Taurat dapat menjadi ahli waris, maka iman menjadi sia-sia dan janji Allah dibatalkan; 15 sebab Hukum Taurat mendatangkan murka, tetapi jika tidak ada Hukum Taurat, maka di situ juga tidak ada pelanggaran.

16 Inilah mengapa janji itu berasal dari iman, supaya janji itu berdasarkan kasih karunia sehingga janji itu juga sampai kepada seluruh keturunan Abraham; bukan hanya yang berasal dari Hukum Taurat, tetapi juga yang berasal dari iman Abraham, yang adalah bapa kita semua, 17 (seperti yang tertulis, “Aku telah menjadikanmu bapa bagi banyak bangsa” [2] ) di hadapan Allah, yang ia percayai, yaitu Allah yang memberi kehidupan kepada orang mati dan yang menyebut sesuatu yang belum ada menjadi ada.

18 Dalam pengharapan di atas pengharapan ia percaya, sehingga ia boleh menjadi bapa dari banyak bangsa sesuai dengan yang telah dikatakan, “Akan menjadi demikianlah keturunanmu.” [3]19 Dan, dengan tidak menjadi lemah dalam iman, meskipun ia mengetahui tubuhnya sendiri hampir mati karena umurnya kira-kira 100 tahun dan rahim Sara juga sudah mati; 20 dia tidak dibimbangkan terhadap janji Allah oleh ketidakpercayaan. Sebaliknya, imannya dikuatkan sehingga ia memberikan kemuliaan kepada Allah, 21 dan merasa yakin bahwa Allah berkuasa melakukan apa yang telah dijanjikan-Nya. 22 Karena itulah, imannya “diperhitungkan sebagai kebenaran.” [4]23 Namun, hal itu tidak hanya ditulis demi kepentingan Abraham saja, 24 tetapi juga bagi kita. Hal itu akan diperhitungkan kepada mereka yang percaya kepada Dia yang membangkitkan Yesus, Tuhan kita, dari antara orang mati. 25 Yaitu, Yesus yang telah diserahkan untuk mati karena dosa kita, dan yang telah dibangkitkan demi pembenaran kita.


Footnotes


4:3 [1]Kut. Kej. 15:6.
4:17 [2]Kut. Kej. 17:5.
4:18 [3]Kut. Kej. 15:5.
4:22 [4]Kut. Kej. 15:6.

Chapter 5

1 Oleh sebab itu, karena kita telah dibenarkan oleh iman, maka kita telah berdamai dengan Allah melalui Tuhan kita, Kristus Yesus; 2 melalui Dia, kita memperoleh jalan masuk menuju iman kepada anugerah Allah yang sekarang menjadi dasar kita berdiri, dan kita bersukacita dalam pengharapan kemuliaan Allah. 3 Tidak hanya itu, kita juga bersukacita di dalam penderitaan yang kita alami karena kita tahu bahwa penderitaan ini menghasilkan ketekunan, 4 ketekunan menghasilkan karakter yang tahan uji [1] , dan karakter yang tahan uji menghasilkan pengharapan, 5 dan pengharapan tidak mengecewakan, sebab kasih Allah telah dicurahkan ke dalam hati kita melalui Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.

6 Ketika kita masih lemah, Kristus mati untuk orang-orang durhaka pada saat yang tepat. 7 Sebab, jarang ada orang yang mau mati untuk orang benar, meskipun mungkin ada juga orang yang mau mati untuk orang baik. 8 Namun, Allah menyatakan kasih-Nya kepada kita, bahwa ketika kita masih menjadi pendosa, Kristus mati bagi kita.

9 Lebih dari itu, setelah dibenarkan oleh darah-Nya, kita akan diselamatkan dari murka Allah melalui Dia. 10 Sebab, ketika kita masih menjadi musuh Allah, kita telah diperdamaikan dengan Allah melalui kematian Anak-Nya, lebih-lebih lagi sekarang karena kita telah diperdamaikan dengan-Nya. Dan kenyataan bahwa sekarang kita sudah diperdamaikan dengan Allah, maka kita juga pasti diselamatkan melalui hidup-Nya. 11 Bukan hanya itu, kita juga bermegah di dalam Allah melalui Tuhan kita Yesus Kristus, yang melalui-Nya kita sekarang menerima pendamaian Allah.

12 Karena itu, seperti dosa telah masuk ke dalam dunia ini melalui satu orang dan maut masuk melalui dosa, begitu juga maut menyebar kepada semua orang karena semuanya telah berdosa. 13 Sebab, dosa sudah ada di dunia sebelum Hukum Taurat Musa ada, tetapi dosa tidak diperhitungkan Allah selama tidak ada Hukum Taurat. 14 Namun demikian, maut berkuasa sejak zaman Adam sampai Musa, bahkan atas orang-orang yang tidak melakukan dosa seperti yang dilakukan oleh Adam, yang adalah bayang-bayang dari Dia yang akan datang. [2]

15 Akan tetapi, pemberian dari Allah itu tidak sebanding dengan dosa. Sebab, jika oleh dosa satu orang, banyak orang telah mati, maka terlebih karunia dari Allah dan pemberian melalui karunia satu Orang itu, yaitu Kristus Yesus. 16 Dan, anugerah tidak seperti akibat dari dosa satu orang itu. Sebab penghakiman atas suatu pelanggaran akan membawa hukuman, tetapi anugerah atas banyak pelanggaran membawa pembenaran. 17 Jika karena dosa satu orang, maut berkuasa atas satu orang itu, terlebih lagi orang-orang yang menerima kelimpahan anugerah dan karunia kebenaran akan memerintah di dalam kehidupan melalui satu Orang itu, yaitu Kristus Yesus!

18 Jadi, sama seperti melalui satu pelanggaran semua orang menerima hukuman, demikian juga oleh perbuatan kebenaran satu orang pula seluruh manusia menerima hidup dan pembenaran. 19 Karena ketidaktaatan satu orang, banyak orang menjadi pendosa. Akan tetapi, karena ketaatan satu Orang, banyak orang akan dibenarkan. 20 Hukum Taurat ditambahkan supaya dosa bertambah banyak. Akan tetapi, di tempat dosa meningkat, anugerah Allah akan semakin berlimpah-limpah, 21 supaya sama seperti dosa berkuasa di dalam maut, kasih karunia juga berkuasa melalui kebenaran yang memimpin kepada hidup kekal di dalam Kristus Yesus Tuhan kita.


Footnotes


5:4 [1]terbukti kemurniannya.
5:14 [2]Dia yang akan datang: yang dimaksud di sini adalah Yesus Kristus.

Chapter 6

1 Jadi apakah yang harus kita katakan? Apakah kita akan terus berbuat dosa supaya anugerah semakin berlimpah? 2 Tentu saja tidak! Bagaimana mungkin kita yang telah mati bagi dosa masih hidup di dalamnya? 3 Atau tidakkah kamu tahu bahwa kita semua yang telah dibaptis [1] Baptis di Daftar Istilah. ke dalam Yesus Kristus telah dibaptiskan ke dalam kematian-Nya? 4 Karena itu, kita telah dikuburkan bersama-sama Dia pada waktu kita dibaptis ke dalam kematian-Nya; supaya sama seperti Yesus yang dibangkitkan dari antara orang mati melalui kemuliaan Bapa, kita juga boleh berjalan dalam pembaruan hidup. [2]

5 Sebab, jika kita telah dipersatukan bersama-Nya di dalam keserupaan kematian-Nya, kita pasti juga akan dipersatukan dalam keserupaan kebangkitan-Nya. 6 Kita tahu bahwa manusia lama [3] kita sudah disalibkan bersama Kristus dan tubuh dosa kita tidak dilenyapkan sehingga kita tidak akan menghambakan diri lagi kepada dosa. 7 Sebab, setiap orang yang sudah mati, ia sudah dibebaskan dari dosa.

8 Sekarang, jika kita telah mati bersama Kristus, kita percaya bahwa kita juga akan hidup bersama dengan-Nya. 9 Kita tahu bahwa Kristus yang telah dibangkitkan dari antara orang mati tidak akan mati lagi; maut tidak lagi berkuasa atas Dia. 10 Sebab, akan hal mati-Nya, Dia mati terhadap dosa sekali untuk selamanya, tetapi akan hal hidup-Nya itu, Ia hidup untuk Allah. 11 Demikianlah dirimu, kamu harus menyadari bahwa dirimu sudah mati terhadap dosa, dan hidup untuk Allah di dalam Kristus Yesus.

12 Karena itu, janganlah membiarkan dosa menguasai tubuhmu yang fana sehingga kamu taat terhadap keinginannya. 13 Dan, jangan pula menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa sebagai alat kejahatan. Akan tetapi, serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai yang hidup dari antara yang mati, dan anggota-anggota tubuhmu sebagai alat kebenaran Allah. 14 Sebab, dosa tidak akan berkuasa atasmu karena kamu tidak lagi hidup di bawah Hukum Taurat tetapi di bawah anugerah.

15 Jadi, apa yang harus kita lakukan? Apakah kita akan berbuat dosa karena kita tidak hidup di bawah Hukum Taurat, tetapi di bawah anugerah? Tentu saja tidak! 16 Kamu pasti tahu bahwa ketika kamu menyerahkan dirimu sebagai budak yang taat kepada sesuatu atau seseorang, kamu menjadi budak bagi pihak yang kamu taati itu; baik kepada dosa yang memimpinmu menuju maut, atau kepada ketaatan yang akan memimpinmu menuju kebenaran. 17 Akan tetapi, syukur kepada Allah bahwa kamu yang dulu adalah budak dosa, sekarang telah menjadi taat sepenuh hati kepada pokok-pokok pengajaran yang telah diajarkan kepadamu, 18 dan karena kamu telah dibebaskan dari dosa, kamu menjadi budak kebenaran.

19 Aku berbicara menggunakan istilah yang manusia karena kelemahan dagingmu. Sebab, sama seperti dulu kamu menyerahkan anggota-anggotamu sebagai budak kenajisan dan kejahatan [4] anomia ” berarti ketidaktaatan terhadap hukum, kejahatan, ingkar terhadap hukum. yang berakibat pada kejahatan yang lebih jauh, sekarang serahkanlah anggota-anggotamu [5] menjadi hamba kebenaran yang berujung kepada pengudusan. 20 Sebab, ketika kamu masih menjadi budak dosa, kamu bebas dari kebenaran. 21 Namun, keuntungan apa yang kamu dapatkan dari hal-hal yang kini membuatmu malu itu? Sebab, akhir dari semua hal itu adalah maut. 22 Namun sekarang, sesudah dibebaskan dari dosa dan telah diperhamba oleh Allah, kamu memperoleh buah atas kesucian dan akhirnya adalah hidup yang kekal. 23 Sebab upah dosa ialah maut, tetapi karunia Allah adalah hidup yang kekal dalam Yesus Kristus, Tuhan kita.


Footnotes


6:3 [1]Lih.
6:4 [2]pembaruan hidup: teks aslinya bisa juga diartikan "hidup yang baru."
6:6 [3]Merujuk kepada kehidupan yang belum diperbaharui oleh Kristus.
6:19 [4]Dalam bahasa Yunani, “
6:19 [5]Anggota-anggota tubuh.

Chapter 7

1 Apakah kamu tidak tahu, hai saudara-saudaraku (sebab aku berbicara kepada mereka yang mengetahui Hukum Taurat), bahwa Hukum Taurat berkuasa atas diri seseorang selama orang itu hidup? 2 Karena itulah, seorang perempuan yang menikah terikat secara hukum kepada suaminya selama ia hidup; tetapi jika suaminya meninggal, dia akan dibebaskan dari hukum pernikahannya. 3 Jadi, jika perempuan itu menjadi istri laki-laki lain selagi suaminya masih hidup, ia akan disebut pezina, tetapi jika suaminya meninggal, ia bebas dari hukum sehingga ia tidak disebut pezina jika menikah dengan laki-laki lain. [1]

4 Karena itu, saudara-saudaraku, kamu juga telah mati bagi Hukum Taurat melalui tubuh Kristus supaya kamu menjadi milik yang lain, yaitu Dia yang telah dibangkitkan dari kematian sehingga kita dapat menghasilkan buah bagi Allah. 5 Sebab, ketika kita masih hidup dalam kedagingan, hawa nafsu dosa yang dirangsang oleh Hukum Taurat bekerja dalam anggota-anggota tubuh kita untuk menghasilkan buah bagi maut. 6 Akan tetapi, sekarang kita telah dibebaskan dari Hukum Taurat, telah mati terhadap apa yang dahulu membelenggu kita sehingga kita sekarang melayani dalam keadaan baru menurut Roh, bukan menurut hukum lama yang tertulis [2] .

7 Jika demikian, apakah yang akan kita katakan? Apakah Hukum Taurat itu dosa? Sekali-kali tidak! Sebaliknya, aku tidak akan mengenal dosa kecuali melalui Hukum Taurat, karena aku tidak akan mengerti arti dari mengingini milik orang lain jika Hukum Taurat tidak mengatakan, “Jangan mengingini.” [3]8 Akan tetapi, dosa mengambil kesempatan melalui perintah itu untuk menghasilkan berbagai macam keinginan dalam diriku; sebab tanpa Hukum Taurat dosa akan mati. 9 Dahulu aku hidup tanpa Hukum Taurat, tetapi ketika hukum itu datang, dosa menjadi hidup dan aku mati; 10 dan perintah ini, yang seharusnya membawa kepada hidup, justru memimpinku kepada maut. 11 Sebab, dosa mengambil kesempatan melalui hukum itu untuk menipu dan membunuhku.

12 Jadi Hukum Taurat itu adalah kudus, dan hukum itu kudus, benar dan baik. 13 Jika demikian, apakah yang baik itu mendatangkan kematian untukku? Sekali-kali tidak! Dosalah yang menghasilkan maut di dalamku melalui apa yang baik supaya nyata bahwa dosa adalah dosa, dan melalui hukum itu dosa semakin nampak keberdosaannya.

14 Sebab kita tahu bahwa Hukum Taurat bersifat rohani, tetapi aku bersifat jasmani, terjual di bawah dosa. 15 Sebab, aku tidak mengerti apa yang kulakukan karena aku tidak melakukan hal yang kuinginkan, melainkan aku melakukan hal yang kubenci. 16 Akan tetapi, jika aku melakukan suatu hal yang tidak ingin kulakukan, aku menyetujui bahwa Hukum Taurat itu baik. 17 Jadi sekarang, bukan lagi aku yang melakukannya, tetapi dosa yang hidup di dalamku. 18 Sebab, aku tahu bahwa tidak ada hal baik yang hidup di dalamku, yaitu di dalam kedaginganku, karena kehendak itu ada di dalam diriku, tetapi untuk melakukan yang baik itu tidak. 19 Sebab, aku tidak melakukan perbuatan baik yang kukehendaki, tetapi aku melakukan hal yang jahat, yang tidak kukehendaki! 20 Jadi, jika aku melakukan hal yang tidak kukehendaki, itu bukan lagi aku yang melakukannya, tetapi dosa yang hidup di dalam aku.

21 Jadi, aku menemukan hukum ini, yaitu: Ketika aku mau melakukan hal yang baik, kejahatan juga ada bersamaku. 22 Sebab, aku suka akan hukum Allah di dalam batinku, 23 tetapi aku melihat hukum lain dalam anggota-anggota tubuhku yang berjuang melawan hukum akal budiku dan menawanku ke dalam hukum dosa yang ada dalam anggota-anggota tubuhku.

24 Aku manusia celaka! Siapakah yang akan menyelamatkan aku dari tubuh maut ini? 25 Syukur kepada Allah melalui Tuhan kita, Kristus Yesus! 26 Jadi, dengan akal budiku, aku melayani hukum Allah, tetapi dengan tubuh jasmaniku aku melayani hukum dosa.


Footnotes


7:3 [1]Bc. Im. 20:10.
7:6 [2]Hukum Taurat.
7:7 [3]Kut. Kel. 20:17; Ul. 5:21.

Chapter 8

1 Oleh karena itu, sekarang tidak ada lagi penghukuman bagi orang yang berada di dalam Yesus Kristus. 2 Sebab, hukum Roh kehidupan di dalam Yesus Kristus telah memerdekakan kamu dari hukum dosa dan maut. 3 Sebab, apa yang tidak dapat dilakukan oleh Hukum Taurat karena dilemahkan oleh daging, telah Allah lakukan dengan cara mengutus Anak-Nya sendiri untuk menjadi serupa dengan manusia yang berdosa dan berkaitan dengan dosa, Ia menghukum dosa di dalam daging, 4 supaya tuntutan Hukum Taurat digenapi dalam kita yang tidak hidup [1] menurut daging, tetapi menurut Roh.

5 Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang bersifat daging, tetapi mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang bersifat Roh. 6 Sebab pikiran [2] yang diarahkan kepada daging adalah maut, tetapi pikiran yang diarahkan kepada Roh adalah hidup dan damai sejahtera. 7 Karena pikiran yang diarahkan kepada daging menentang Allah; sebab ia tidak tunduk kepada Hukum Allah, bahkan tidak dapat melakukannya. 8 Dan, mereka yang hidup di dalam daging tidak dapat menyenangkan Allah.

9 Namun demikian, kamu tidak hidup dalam daging, tetapi dalam Roh jika Roh Allah memang tinggal di dalam kamu. Sebab, jika seseorang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukanlah milik-Nya. 10 Akan tetapi, jika Kristus ada di dalam kamu, walaupun tubuhmu mati karena dosa, tetapi roh [3] hidup oleh karena kebenaran. 11 Namun, jika Roh Dia yang membangkitkan Yesus dari kematian tinggal di dalammu, Dia yang membangkitkan Yesus Kristus dari kematian juga akan memberikan hidup kepada tubuhmu yang fana melalui Roh-Nya yang tinggal di dalam kamu.

12 Jadi, saudara-saudaraku, kita adalah orang-orang yang berutang, tetapi bukan kepada daging, supaya hidup menurut daging. 13 Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati, tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup.

14 Sebab, semua orang yang dipimpin oleh Roh Allah adalah anak-anak Allah. 15 Sebab, kamu tidak menerima roh perbudakan lagi yang menyebabkan ketakutan, tetapi kamu telah menerima Roh yang telah mengangkat kamu menjadi anak-anak Allah, yang melalui Roh itu kita berseru, “Abba [4] , Bapa!” 16 Roh itu sendiri bersaksi bersama roh kita bahwa kita adalah anak-anak Allah, 17 dan jika kita adalah anak, kita juga adalah pewaris, pewaris Allah, dan sesama pewaris dengan Kristus; jika kita benar-benar turut menderita bersama Dia, kita juga akan dimuliakan bersama-sama dengan Dia.

18 Sebab, aku menganggap bahwa penderitaan-penderitaan pada saat sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita. 19 Sebab, semua ciptaan sangat menanti-nantikan dengan rindu saat anak-anak Allah dinyatakan. 20 Sebab, semua ciptaan telah ditundukkan kepada kesia-siaan, bukan menurut kehendaknya sendiri, tetapi menurut kehendak Dia yang telah menaklukkannya, atas dasar pengharapan, 21 supaya semua ciptaan itu sendiri juga akan dimerdekakan dari perbudakan kebinasaan menuju kemerdekaan anak-anak Allah yang penuh kemuliaan.

22 Sebab kita tahu bahwa seluruh ciptaan sama-sama mengerang dan menderita sakit bersalin sampai sekarang ini. 23 Dan bukan hanya ini, tetapi kita sendiri pun yang menerima buah sulung Roh juga mengerang dalam diri kita sendiri, sambil menantikan pengangkatan sebagai anak, yaitu penebusan tubuh kita. 24 Sebab, kita diselamatkan di dalam pengharapan. Akan tetapi, pengharapan yang terlihat bukan lagi pengharapan, sebab siapakah yang berharap atas sesuatu yang sudah dilihatnya? 25 Akan tetapi, jika kita mengharapkan sesuatu yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.

26 Demikian juga, Roh menolong kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu bagaimana seharusnya kita berdoa, tetapi Roh sendiri yang bersyafaat [5] demi kita dengan erangan-erangan yang tidak terungkapkan oleh kata-kata. [6]27 Dan, Dia yang menyelidiki hati mengetahui apa maksud Roh itu, karena Dia bersyafaat bagi orang-orang kudus sesuai dengan kehendak Allah.

28 Dan, kita tahu bahwa segala sesuatu bekerja bersama-sama demi kebaikan orang-orang yang mengasihi Allah, yaitu mereka yang dipanggil sesuai dengan rencana Allah. [7]29 Sebab, mereka yang telah dikenal-Nya sejak semula, juga telah ditentukannya sejak semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia menjadi yang sulung di antara banyak saudara. 30 Mereka yang telah ditentukan-Nya sejak semula, juga dipanggil-Nya; dan mereka yang dipanggil-Nya, juga dibenarkan-Nya; dan mereka yang dibenarkan-Nya, juga dimuliakan-Nya.

31 Jadi, apa yang akan kita katakan tentang semua ini? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang melawan kita? 32 Dia yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimana mungkin Ia bersama-sama dengan Dia tidak mengaruniakan segala sesuatu bagi kita? 33 Siapakah yang akan mendakwa orang-orang pilihan Allah? Allah yang membenarkan mereka. 34 Siapakah yang akan memberi hukuman? Yesus Kristus yang telah mati, bahkan yang telah dibangkitkan dari kematian, duduk di sebelah kanan Allah untuk bersyafaat bagi kita. 35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Apakah penindasan, atau kesulitan, atau penganiayaan, atau kelaparan, atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?

36 Seperti ada tertulis,

 

     “Demi Engkau, kami berada dalam bahaya maut sepanjang waktu;

         kami dianggap sebagai domba-domba sembelihan.” Mazmur 44:22

 

37 Akan tetapi, dalam semuanya ini, kita lebih daripada para pemenang [8] oleh Dia yang mengasihi kita. 38 Sebab, aku diyakinkan bahwa bukan kematian maupun kehidupan, bukan juga malaikat-malaikat maupun pemerintah-pemerintah, bukan juga hal-hal yang sekarang maupun yang akan datang, kekuasaan, 39 bukan pula yang ada di atas maupun yang ada di bawah, ataupun suatu ciptaan lainnya, mampu memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Yesus Kristus, Tuhan kita.


Footnotes


8:4 [1]Kata asli yang digunakan "peripateo" bisa juga berarti: berjalan, pergi mondar-mandir, atau berperilaku.
8:6 [2]Kata yang digunakan "phronema" juga berarti: pola pikir, cara berpikir, tujuan, keinginan.
8:10 [3]Kata roh atau "pneuma" yang dimaksud adalah roh kita, bukan Roh Kudus, karena ayat ini berbicara tentang tubuh yang fana dan roh yang dihidupkan oleh kehadiran Kristus. Bdk. NASB, NIV.
8:15 [4]Bahasa Aram yang artinya “ayah” atau “bapak”.
8:26 [5]memohon kepada Allah demi kita.
8:26 [6]Teks aslinya bisa juga diartikan: keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.
8:28 [7]Beberapa teks Yun. menyertakan "ho Theos" dalam tanda kurung, sehingga kalimat bisa diartikan: "Allah turut bekerja dalam segala sesuatu demi kebaikan..."
8:37 [8]dalam bahasa asli, bentuknya adalah kata kerja; "hupernikao". Kira-kira berarti “orang-orang yang meraih kemenangan, lebih dari kemenangan yang telak” atau "menang total."

Chapter 9

1 Aku mengatakan kebenaran dalam Kristus, aku tidak berbohong, dan suara hatiku ikut bersaksi bersama-sama dengan Roh Kudus, 2 bahwa dukacitaku sangat besar dan terus-menerus bersedih di dalam hatiku. 3 Sebab, aku berharap agar diriku terkutuk, terpisah dari Kristus demi saudara-saudaraku, kaum sebangsaku secara jasmani 4 yaitu orang-orang Israel; pemilik hak untuk diangkat menjadi anak-anak Allah, menerima kemuliaan, perjanjian-perjanjian [1] Perjanjian di Daftar Istilah. , menerima pemberian Hukum Taurat, ibadah, serta janji-janji. 5 Merekalah keturunan bapa-bapa leluhur [2] , dan dari antara merekalah Kristus dilahirkan menurut daging, Ia yang adalah Tuhan atas segala sesuatu dan yang terpuji selama-lamanya. Amin!

6 Akan tetapi, Firman Allah tidak gagal. Sebab, tidak semua orang yang berasal Israel adalah orang Israel, 7 dan tidak semua keturunan Abraham adalah anak-anaknya, tetapi “yang disebut keturunanmu adalah yang berasal dari Ishak.” [3]8 Hal ini berarti bahwa bukan anak-anak secara daging yang terhitung sebagai anak-anak Allah, [4] melainkan anak-anak perjanjian saja yang terhitung sebagai keturunan. 9 Sebab, inilah perkataan janji itu: “Pada waktu inilah [5] Aku akan datang, dan Sara akan mempunyai seorang anak laki-laki [6] .”

10 Bukan hanya ini saja, tetapi ketika Ribka juga mengandung anak-anak dari satu orang, yaitu Ishak, nenek moyang kita.

11 Sebab, sebelum anak-anak itu dilahirkan dan belum melakukan sesuatu yang baik atau yang jahat, supaya tujuan Allah mengenai pilihan-Nya diteguhkan bukan karena perbuatan tetapi karena Ia yang memanggil, 12 dikatakanlah kepada Ribka, “Anak yang sulung akan melayani adiknya.” 13 Seperti ada tertulis, “Aku mengasihi Yakub, tetapi Aku membenci Esau [7] .”

14 Jadi, apa yang hendak kita katakan? Apakah Allah tidak adil? Sekali-kali tidak! 15 Sebab Ia berkata kepada Musa, “Aku berbelas kasih kepada siapa Aku mau berbelas kasih, dan Aku akan bermurah hati kepada siapa Aku mau bermurah hati [8] .” 16 Jadi, hal itu tidak bergantung pada kehendak atau kerja keras manusia, tetapi pada Allah yang menunjukkan kemurahan-Nya. 17 Sebab, Kitab Suci berkata kepada Firaun: “Karena untuk alasan inilah Aku mengangkatmu supaya Aku menunjukkan kuasa-Ku di dalammu, dan supaya nama-Ku diberitakan di seluruh bumi [9] .” 18 Jadi, Allah berbelas kasih kepada siapa pun yang dikehendaki-Nya, dan mengeraskan hati siapa pun yang dikehendaki-Nya.

19 Jadi, kamu akan berkata kepadaku: “Mengapa Dia masih mempersalahkan? Sebab, siapakah yang dapat menentang kehendak-Nya?” 20 Sebaliknya, siapakah kamu, hai manusia, sehingga kamu membantah kepada Allah? Akankah sesuatu yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya, “Mengapa engkau membentuk aku seperti ini?” 21 Apakah tukang tembikar tidak berhak atas tanah liat; untuk membuat dari gumpalan tanah yang sama suatu bejana yang digunakan untuk hal yang mulia, dan bejana lain yang digunakan untuk hal yang hina?

22 Bagaimana jika Allah, meskipun menghendaki untuk menunjukkan murka-Nya dan menyatakan kuasa-Nya, telah menanggung kesabaran yang besar terhadap bejana-bejana kemurkaan-Nya yang telah dipersiapkan untuk kebinasaan? 23 Ia melakukannya untuk menyatakan kekayaan kemuliaan-Nya atas bejana-bejana belas kasihan-Nya, yang telah dipersiapkan-Nya untuk kemuliaan, 24 yaitu kita, yang dipanggil-Nya, bukan hanya dari antara orang Yahudi, tetapi juga dari antara bangsa-bangsa lain. 25 Seperti yang juga difirmankan-Nya dalam kitab Hosea:

 

     “Mereka yang bukan umat-Ku,

         akan Kusebut umat-Ku.

     Dan yang tidak Kukasihi,

         akan Kusebut ‘yang kekasih’.” Hosea 2:23

 

    26 Dan, “di tempat Allah mengatakan di masa lalu:

         ‘Kamu bukan umat-Ku,’

         di tempat itu mereka akan disebut ‘anak-anak Allah yang hidup.’” Hosea 1:10

 

27 Dan Yesaya menangisi Israel:

 

     “Walaupun jumlah anak Israel seperti pasir di laut,

         tetapi hanya sisa-sisa mereka saja yang akan diselamatkan,

    28 Sebab Tuhan akan melakukan firman-Nya di atas bumi, sempurna dan segera.” Yesaya 10:22-23

 

29 Sama seperti yang dinubuatkan oleh Yesaya:

 

     “Jika Tuhan Semesta Alam

     tidak meninggalkan pada kita keturunan,

         kita sudah menjadi sama seperti Sodom dan menyerupai Gomora.” Yesaya 1:9

 

30 Jadi, apa yang akan kita katakan? Bahwa bangsa-bangsa bukan Yahudi yang tidak mengikuti kebenaran, telah memperoleh kebenaran, yaitu kebenaran yang berasal dari iman; 31 akan tetapi, bangsa Israel yang berusaha menaati kebenaran Hukum Taurat justru tidak sampai kepada hukum itu? 32 Mengapa? Karena mereka tidak mengejarnya dengan iman, tetapi dengan perbuatan. Mereka tersandung pada batu sandungan. 33 Seperti ada tertulis:

 

     “Lihatlah, Aku meletakkan di Sion sebuah batu sandungan dan sebuah batu karang,

         Dan barangsiapa yang percaya kepada-Nya tidak akan dipermalukan.” Yesaya 8:14; 28:16

 


Footnotes


9:4 [1]Lih.
9:5 [2]Abraham, Ishak, Yakub (Israel).
9:7 [3]Kut. Kej. 21:12.
9:8 [4]Bangsa Israel merupakan bangsa yang secara jasmani adalah keturunan Abraham. Mereka adalah keturunan yang dijanjikan Allah kepada Abraham. Jadi, pada frasa ini, anak-anak secara jasmani merujuk pada bangsa Israel.
9:9 [5]Bc. Kej. 18:9-10.
9:9 [6]Kut. Kej. 18:10, 14.
9:13 [7]Kut. Mal. 1:2-3.
9:15 [8]Kut. Kel. 33:19.
9:17 [9]Kut. Kel. 9:16.

Chapter 10

1 Saudara-saudara, keinginan hatiku dan doaku kepada Allah untuk mereka [1] adalah supaya mereka diselamatkan. 2 Sebab, aku dapat bersaksi tentang mereka bahwa mereka memiliki semangat untuk Allah, tetapi tidak berdasarkan pada pengetahuan yang benar. 3 Sebab, mereka tidak mengetahui kebenaran Allah dan berusaha menegakkan kebenaran mereka sendiri, mereka tidak tunduk kepada kebenaran Allah. 4 Sebab, Kristus adalah kegenapan Hukum Taurat yang menjadi kebenaran bagi setiap orang yang percaya.

5 Musa menulis tentang kebenaran yang berasal dari Hukum Taurat, bahwa seseorang yang melakukan kebenaran berdasarkan hukum akan hidup olehnya. [2]6 Akan tetapi, kebenaran yang berasal dari iman berkata demikian, “Jangan berkata dalam hatimu, ‘Siapakah yang akan naik ke surga?’ Artinya, untuk membawa Kristus turun. 7 Atau ‘Siapa yang akan turun ke jurang maut?’ Artinya, untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.

8 Akan tetapi, apa yang dikatakannya? “Firman berada dekat padamu, yaitu di dalam mulutmu dan di dalam hatimu.” Itulah perkataan iman yang kami beritakan. [3]9 Jika dengan mulutmu kamu mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya di dalam hatimu bahwa Allah membangkitkan Dia dari antara orang mati, kamu akan diselamatkan. 10 Karena dengan hati, orang menjadi percaya sehingga beroleh kebenaran; dan dengan mulut, orang mengaku sehingga beroleh keselamatan.

11 Karena Kitab Suci berkata, “Siapa pun yang percaya kepada-Nya tidak akan pernah dipermalukan.” [4]12 Sebab, tidak ada perbedaan antara orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani; Tuhan yang satu adalah Tuhan atas semua, yang berlimpah kekayaan bagi semua orang yang berseru kepada-Nya. 13 Sebab, “Semua orang yang berseru dalam nama Tuhan akan diselamatkan.” [5]

14 Akan tetapi, bagaimana mereka akan berseru kepada Dia yang belum mereka percayai? Dan, bagaimana mereka dapat percaya kepada Dia yang belum pernah mereka dengar? Dan, bagaimana mereka dapat mendengar, jika tidak ada yang memberitakan-Nya? 15 Dan, bagaimana mereka dapat memberitakan-Nya, jika mereka tidak diutus? Seperti ada tertulis: “Betapa indahnya kaki-kaki mereka yang datang membawa kabar baik!” [6]

16 Namun, tidak semua orang menaati Kabar Baik itu sebab Nabi Yesaya berkata, “Tuhan, siapakah yang telah percaya terhadap berita yang telah didengarnya dari kami?” [7]17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh Firman Kristus.

18 Tetapi aku bertanya, “Apakah orang-orang itu tidak mendengar?” Tentu mereka mendengarnya sebab,

 

     “Suara mereka sampai ke seluruh dunia,

         dan perkataan mereka sampai ke ujung-ujung bumi.” Mazmur 19:5

 

19 Namun, aku berkata, “Apakah bangsa Israel tidak memahaminya?” Pertama, Musa berkata,

 

     Aku akan membangkitkan cemburumu terhadap mereka yang bukan suatu bangsa,

         dan membangkitkan amarahmu terhadap bangsa yang bodoh.” Ulangan 32:21

 

20 Dan dengan berani, Yesaya berkata:

 

     “Aku ditemukan oleh mereka yang tidak mencari Aku;

         Aku menampakkan diri kepada mereka yang tidak menanyakan tentang Aku, Yesaya 65:1

 

21 Akan tetapi, tentang Bangsa Israel Ia berkata, “Sepanjang hari Aku telah mengulurkan tangan-Ku kepada bangsa yang tidak taat dan membantah.” [8]


Footnotes


10:1 [1]Mengacu kepada bangsa Israel.
10:5 [2]Bc. Im. 18:5.
10:8 [3]Lih. Ul. 30:12-14.
10:11 [4]Kut. Yes. 28:16.
10:13 [5]Kut. Yo. 2:32.
10:15 [6]Kut. Yes. 52:7.
10:16 [7]Kut. Yes. 53:1.
10:21 [8]Kut. Yes. 65:2.

Chapter 11

1 Maka aku bertanya, “Apakah Allah telah menolak umat-Nya?” Sekali-kali tidak! Sebab, Aku sendiri juga seorang Israel, keturunan Abraham, dari suku Benyamin. 2 Allah tidak menolak umat-Nya, yang telah dipilih-Nya dari semula. Apakah kamu tidak tahu apa yang Kitab Suci katakan tentang Elia, waktu ia mengadukan Israel kepada Allah? 3 “Tuhan, mereka telah membunuh nabi-nabi-Mu, mereka telah meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu, dan hanya aku seorang diri yang masih hidup, dan mereka hendak membunuhku.” [1]4 Akan tetapi, apa tanggapan ilahi yang diberikan kepadanya? “Aku masih membiarkan 7.000 orang untuk-Ku, yang tidak pernah sujud menyembah kepada Baal.” [2]

5 Demikian juga saat ini, ada suatu sisa yang dipilih berdasarkan anugerah. 6 Akan tetapi, jika berdasarkan anugerah, maka tidak lagi berdasarkan perbuatan, sebab jika demikian anugerah tidak lagi menjadi anugerah.

7 Lalu bagaimana? Bangsa Israel gagal memperoleh apa yang dicarinya, tetapi mereka yang terpilih justru memperolehnya, sementara yang lain telah mengeraskan hatinya [3]8 seperti ada tertulis:

 

     “Allah memberi mereka roh pengantuk,

 

     mata yang tidak dapat melihat,

         dan telinga yang tidak dapat mendengar,

     sampai hari ini.” Ulangan 29:4; Yesaya 29:10

 

9 Dan Daud mengatakan:

 

     “Biarkanlah meja perjamuan mereka menjadi jerat dan perangkap,

         menjadi batu sandungan, dan pembalasan bagi mereka.

    10 Biarlah mata mereka digelapkan supaya mereka tidak dapat melihat,

         dan punggung mereka dibungkukkan terus-menerus.” Mazmur 69:23-24

 

11 Jadi, aku bertanya, apakah mereka tersandung supaya terjatuh? Sekali-kali tidak! Akan tetapi, oleh pelanggaran mereka, keselamatan telah datang kepada bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya membuat mereka cemburu. 12 Sebab, jika pelanggaran mereka menjadi kekayaan bagi dunia, dan kegagalan mereka menjadi kekayaan bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka lebih-lebih lagi kesempurnaan mereka!

13 Sekarang aku berbicara kepadamu, hai bangsa-bangsa bukan Yahudi, justru karena aku adalah rasul untuk bangsa-bangsa bukan Yahudi, aku memuliakan pelayananku, 14 supaya aku dapat membuat saudara sebangsaku [4] cemburu, dan menyelamatkan beberapa orang dari mereka. 15 Sebab, jika penolakan mereka berarti pendamaian atas dunia, apakah artinya penerimaan mereka selain dari hidup dari antara yang mati? 16 Jika roti pertama adalah kudus, seluruh adonan adalah kudus. Dan jika akar adalah kudus, maka cabang-cabangnya juga kudus.

17 Akan tetapi, jika beberapa cabang telah dipatahkan, dan kamu, yang secara alami adalah tunas liar yang dicangkokkan di antara mereka dan turut mendapat bagian dalam akar dan getah pohon zaitun itu, 18 janganlah menjadi sombong terhadap cabang-cabang itu. Tetapi jika kamu sombong, ingatlah bahwa bukan kamu yang menopang akar, tetapi akar yang menopang kamu. 19 Mungkin kamu akan berkata, “Cabang-cabang itu dipatahkan supaya aku dapat dicangkokkan.” 20 Itu benar! Mereka dipatahkan karena ketidakpercayaan mereka, tetapi kamu berdiri tegak karena iman. Janganlah sombong, tetapi takutlah 21 sebab jika Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu.

22 Oleh karena itu, perhatikanlah kebaikan dan kekerasan Allah; [5] kekerasan kepada mereka yang telah jatuh, tetapi kebaikan-Nya kepada kamu jika kamu tetap tinggal di dalam kebaikan-Nya. Jika tidak, kamu juga akan dipotong. 23 Dan mereka juga, jika mereka tidak terus-menerus dalam ketidakpercayaannya, mereka akan dicangkokkan karena Allah berkuasa untuk mencangkokkan mereka kembali. 24 Sebab, jika kamu telah dipotong dari apa yang secara alami adalah pohon zaitun liar dan dicangkokkan kepada pohon zaitun yang ditanam, yang berlawanan dengan sifatmu, tidakkah terlebih lagi mereka yang adalah cabang asli akan dicangkokkan pada pohon zaitun mereka sendiri?

25 Sebab, saudara-saudara, aku tidak mau kamu tidak mengetahui rahasia ini supaya kamu jangan menganggap dirimu bijaksana, bahwa sikap keras kepala telah menimpa sebagian Bangsa Israel sampai pada penggenapan bangsa-bangsa lain tiba. 26 Dengan demikian, seluruh orang Israel akan diselamatkan. Seperti ada tertulis,

 

     “Penebus akan datang dari Sion, [6] Yerusalem di Daftar Istilah.

         dan Ia akan menyingkirkan kefasikan dari Yakub.

    27 Dan inilah perjanjian-Ku dengan mereka,

         ketika Aku mengangkat dosa-dosa mereka.” Yesaya 59:20-21; 27:9

 

28 Menurut Injil, mereka adalah musuh demi kamu, tetapi menurut pemilihan, mereka adalah orang-orang yang dikasihi demi nenek moyang mereka. 29 Sebab anugerah dan panggilan Allah tidak dapat dibatalkan. 30 Sebab, sama seperti kamu yang dahulu tidak taat pada Allah, tetapi yang sekarang telah menerima belas kasihan karena ketidaktaatan mereka; 31 demikian pula mereka sekarang tidak taat supaya oleh belas kasihan Allah yang telah dinyatakan kepadamu mereka juga akan memperoleh belas kasihan. 32 Sebab, Allah telah menempatkan mereka semua dalam ketidaktaatan supaya Ia dapat menunjukkan belas kasihan-Nya kepada semua orang.

33 Oh, alangkah dalamnya kekayaan dan kebijaksanaan dan pengetahuan Allah! Betapa tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan tidak terduga jalan-jalan-Nya!

 

    34 “Sebab, siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan?

         Atau, siapakah yang dapat memberi-Nya nasihat?” Yesaya 40:13

 

    35 “Atau, siapakah yang pernah memberi sesuatu kepada-Nya sebelumnya,

         dan harus dibalas oleh-Nya?” Ayub 41:11

 

36 Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia. Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin.


Footnotes


11:3 [1]Kut. 1 Raj. 19:10, 14.
11:4 [2]Kut. 1 Raj. 19:18.
11:7 [3]Kata "poroo" yang digunakan bisa juga berarti: membuat keras kepala, mendegilkan hati; pasif berkeras kepala atau berdingin hati.
11:14 [4]aslinya: sarx -- flesh. Bisa berarti juga saudara yang sedarah daging...
11:22 [5]Teks asli: "apotomian". Kata ini bisa menimbulkan pengertian "kekerasan yang Allah lakukan", padahal yang dimaksud adalah tindakan Allah yang keras/tegas terhadap orang-orang yang jatuh. Bisa juga diterjemahkan "sikap Allah yang keras."
11:26 [6]Lih.

Chapter 12

1 Karena itu, oleh kemurahan Allah, aku mendorong kamu, saudara-saudara, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah; itulah ibadahmu yang sejati. [1]2 Janganlah menjadi sama dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaruan akal budimu, sehingga kamu dapat membedakan apa yang menjadi kehendak Allah; apa yang baik, yang berkenan kepada Allah, dan yang sempurna.

3 Sebab, melalui anugerah yang telah diberikan kepadaku, aku berkata kepada setiap orang di antara kamu supaya jangan memikirkan hal-hal yang lebih tinggi daripada yang harus ia pikirkan, tetapi supaya berpikir jernih sesuai ukuran iman yang telah Allah berikan kepada masing-masing. 4 Sebab, seperti sebuah tubuh, kita memiliki banyak anggota, tetapi masing-masing tidak memiliki tugas yang sama. 5 Begitu juga kita, walaupun banyak, tetapi adalah satu tubuh dalam Kristus. Dan, masing-masing kita adalah anggota bagi yang lain.

6 Kita memiliki anugerah yang berbeda-beda menurut kasih karunia yang diberikan kepada kita. Jika untuk bernubuat [2] , baiklah kita melakukannya sesuai dengan bagian iman kita. 7 Jika untuk melayani, baiklah ia melayani, atau jika untuk mengajar, baiklah ia mengajar. 8 Atau jika untuk menghibur, baiklah ia memberi penghiburan, jika untuk memberi, baiklah ia memberi dengan murah hati, jika untuk memimpin, baiklah ia memimpin dengan kesungguhan, jika dengan menunjukkan belas kasih, baiklah melakukannya dengan suka cita.

9 Hendaklah kasih tidak pura-pura. Bencilah yang jahat, dan berpeganglah pada apa yang baik. 10 Hendaklah kamu saling mengasihi dengan kasih persaudaraan dan saling mendahului dalam memberi hormat, 11 janganlah kerajinanmu kendor, hendaknya kamu menyala-nyala dalam roh dan layanilah Tuhan. 12 Bersukacitalah dalam pengharapan, tabahlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! 13 Ikutlah ambil bagian dalam mencukupi kebutuhan orang-orang kudus, berusahalah dalam menunjukkan keramahan. [3]

14 Berkatilah mereka yang menganiaya kamu, berkatilah dan jangan mengutuk! 15 Bersukacitalah dengan mereka yang bersukacita, dan menangislah dengan mereka yang menangis. 16 Pikirkanlah hal yang sama satu sama lain. Jangan memikirkan hal-hal yang tinggi, melainkan arahkanlah kepada orang-orang yang dianggap rendah. Janganlah menganggap dirimu bijaksana! 17 Janganlah membalas kepada seorang pun kejahatan dengan kejahatan. Lakukanlah yang baik di hadapan semua orang. 18 Jika mungkin, sekiranya hal itu tergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang.

19 Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah. Sebab ada tertulis, “Pembalasan adalah hak-Ku, Akulah yang akan membalasnya,” firman Tuhan [4] . 20 “Akan tetapi, jika musuhmu lapar, berilah ia makan, dan jika musuhmu haus, berilah ia minum. Dengan melakukan ini, kamu akan menumpuk bara api di atas kepalanya [5][6] .” 21 Jangan kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan.


Footnotes


12:1 [1]Teks aslinya menggunakan "logikos", artinya bisa juga "masuk akal" atau "rohani".
12:6 [2]Kemampuan yang diberikan Allah kepada seseorang untuk berbicara atas nama-Nya.
12:13 [3]Kata yang digunakan adalah "philoxenia", juga berarti: kesediaan menerima tamu, memberikan tumpangan.
12:19 [4]Kut. Ul. 32:35.
12:20 [5]Harfiah: kamu akan mencurahkan bara api ke atas kepalanya. Orang-orang di Perjanjian Lama sering meletakkan debu di kepala mereka untuk menunjukkan bahwa mereka sedih atau menyesal. Di sini Yesus mengganti debu dengan bara api yang menajamkan rasa penyesalan dan kesedihan orang itu.
12:20 [6]Kut. Ams. 25:21-22.

Chapter 13

1 Hendaklah setiap orang tunduk kepada pemerintah yang berkuasa atasnya sebab tidak ada pemerintah yang tidak berasal dari Allah, dan mereka ditetapkan oleh Allah. 2 Oleh karena itu, siapa pun yang menentang pemerintah, ia menentang ketetapan Allah, dan mereka yang menentang akan mendatangkan hukuman atas dirinya. 3 Sebab, pemerintah tidak menyebabkan ketakutan pada yang berbuat baik, tetapi pada yang berbuat jahat. Maukah kamu hidup tanpa rasa takut terhadap pemerintah? Lakukanlah apa yang baik, dan kamu akan mendapat pujian darinya 4 sebab mereka adalah pelayan Allah demi kebaikanmu. Akan tetapi, jika kamu melakukan apa yang jahat, takutlah sebab bukan tanpa alasan pemerintah menyandang pedang. Mereka adalah pelayan Allah, penuntut balas yang menjalankan murka Allah kepada orang yang berbuat jahat. 5 Sebab itu, kamu harus tunduk, bukan hanya karena murka Allah, tetapi juga karena hati nurani.

6 Itulah sebabnya kamu juga membayar pajak, sebab mereka adalah para pelayan Allah yang mengabdikan dirinya untuk hal itu. 7 Berilah kepada semua apa yang harus kamu beri; pajak kepada yang berhak menerima pajak, cukai kepada yang berhak menerima cukai, rasa takut kepada orang yang berhak menerima rasa takut, dan hormat kepada yang berhak menerima hormat.

8 Janganlah berutang apa pun kepada siapa pun, tetapi kasihilah satu dengan yang lain karena orang yang mengasihi sesamanya telah memenuhi Hukum Taurat. 9 Sebab, “Jangan berzina, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini [1] ,” dan jika ada perintah lain, semuanya sudah terangkum dalam perkataan ini, “Kasihilah sesamamu seperti dirimu sendiri.” [2]10 Kasih tidak melakukan kejahatan kepada sesama manusia. Karena itu, kasih adalah penggenapan Hukum Taurat.

11 Demikian pula, kamu mengetahui waktunya bagimu saat ini untuk bangun dari tidur; sebab sekarang keselamatan sudah lebih dekat bagi kita daripada waktu pertama kali kita percaya. 12 Malam sudah berlalu dan siang sudah dekat, karena itu marilah kita membuang perbuatan-perbuatan kegelapan dan mengenakan perlengkapan senjata terang. 13 Marilah kita hidup dengan sopan seperti pada waktu siang hari, bukan dalam pesta pora dan kemabukan, bukan dalam percabulan dan hawa nafsu, dan bukan dalam pertengkaran serta iri hati. 14 Akan tetapi, kenakanlah Tuhan Yesus Kristus, dan jangan merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginanmu.


Footnotes


13:9 [1]Kut. Kel. 20:13-15, 17.
13:9 [2]Kut. Im. 19:18.

Chapter 14

1 Terimalah orang yang lemah imannya, tetapi bukan untuk membantah pendapatnya. 2 Ada orang yang yakin bahwa ia boleh makan semua jenis makanan [1] , tetapi orang yang lemah imannya hanya makan sayuran. 3 Orang yang makan janganlah menghina orang yang tidak makan, dan orang yang tidak makan jangan menghakimi orang yang makan, sebab Allah telah menerima dia. 4 Siapakah kamu sehingga kamu menghakimi hamba orang lain? Baik berdiri ataupun jatuh, itu urusan tuannya sendiri. Dan, ia akan berdiri karena Tuhan sanggup membuatnya berdiri.

5 Ada orang yang menganggap satu hari lebih penting daripada hari yang lain, sementara yang lain menganggap semua hari sama. Setiap orang harus benar-benar yakin dalam hatinya sendiri. 6 Mereka yang mementingkan hari tertentu, mementingkannya untuk Tuhan. Dan, mereka yang makan, makan untuk Tuhan sebab ia mengucap syukur kepada Allah. Begitu pula mereka yang tidak makan, mereka tidak makan untuk Tuhan dan mengucap syukur kepada Allah [2] .

7 Sebab, tidak seorang pun dari kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorang pun yang mati untuk dirinya sendiri. 8 Sebab, jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, atau jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi, baik kita hidup atau kita mati, kita adalah milik Tuhan.

9 Karena untuk itulah Kristus mati dan bangkit, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati maupun orang-orang hidup.

10 Akan tetapi, mengapa kamu menghakimi saudaramu? Atau, mengapa kamu memandang rendah saudaramu dengan menghinanya? Sebab, kita semua akan berdiri menghadap takhta pengadilan Allah.

11 Sebab ada tertulis,

 

     “Oleh karena Aku hidup, firman Tuhan, setiap lutut akan menyembah kepada-Ku,

         dan setiap lidah akan mengaku kepada Allah.” Yesaya 45:23

 

12 Jadi, setiap kita akan memberi pertanggungjawaban tentang dirinya sendiri kepada Allah.

13 Karena itu, janganlah kita saling menghakimi, tetapi lebih baik bertekad untuk tidak menaruh penghalang atau sebuah batu sandungan bagi saudara kita. 14 Aku mengetahui dan telah diyakinkan dalam Tuhan Yesus bahwa tidak ada sesuatu pun yang najis dari hal itu sendiri, [3] tetapi bagi orang yang menganggap bahwa segala sesuatu adalah najis, maka hal itu najis bagi dirinya.

15 Sebab, jika hati saudaramu terluka karena sesuatu yang kamu makan, kamu tidak lagi hidup sesuai kasih. Janganlah kamu membinasakan dia dengan makananmu itu, karena Kristus juga telah mati untuknya. 16 Karena itu, jangan biarkan apa yang kamu anggap baik difitnah sebagai sesuatu yang jahat. 17 Sebab Kerajaan Allah bukanlah tentang makan dan minum, tetapi tentang kebenaran, damai sejahtera, dan sukacita dalam Roh Kudus. 18 Sebab siapa pun yang melayani Kristus dengan cara ini berkenan pada Allah, dan dihormati manusia.

19 Jadi, marilah kita mengejar hal-hal yang mendatangkan damai sejahtera dan membangun satu dengan lain. 20 Jangan merusak pekerjaan Allah hanya karena makanan! Segala sesuatu halal, tetapi jahatlah bagi seseorang yang makan dan menyebabkan orang lain berdosa. 21 Lebih baik tidak makan daging atau minum anggur, atau melakukan hal lain yang dapat menyebabkan saudaramu tersandung.

22 Peganglah keyakinan yang kamu miliki untuk dirimu sendiri di hadapan Allah. Berbahagialah orang yang tidak menghakimi dirinya sendiri terhadap apa yang dianggapnya baik. 23 Akan tetapi, orang yang bimbang akan dihukum jika ia makan, karena ia makan tidak berdasarkan iman; dan segala sesuatu yang tidak berasal dari iman adalah dosa.


Footnotes


14:2 [1]Hukum Taurat mengajarkan bahwa ada beberapa makanan yang tidak dapat dimakan oleh orang Yahudi. Ketika mereka menjadi pengikut Tuhan Yesus, sebagian dari mereka tidak mengerti bahwa mereka sekarang dapat memakan semua jenis makanan. Bc. Im. 11:43-47, Mrk. 7:19.
14:6 [2]Ada salinan dalam Bahasa Yunani yang tambah kata-kata seperti ini: Dan anggota kita yang menganggap semua hari sama juga membuat itu demi kemuliaan Tuhan.
14:14 [3]Bc. Mrk. 7:19.

Chapter 15

1 Jadi, kita yang kuat harus menanggung kelemahan orang yang tidak kuat, dan tidak menyenangkan diri sendiri. 2 Hendaklah setiap orang di antara kita menyenangkan sesamanya demi kebaikannya, untuk membangun rohaninya. 3 Sebab, Kristus tidak menyenangkan diri-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis, “Kata-kata hinaan mereka, yang menghina-Mu, telah menimpa Aku [1] .” 4 Sebab, apa pun yang ditulis dahulu telah dituliskan untuk mengajar kita supaya melalui ketekunan dan penghiburan yang diberikan Kitab Suci, kita dapat memiliki pengharapan. 5 Semoga Allah, sumber kesabaran dan penghiburan memberimu anugerah untuk dapat hidup dalam kesehatian satu sama lain sesuai dengan Yesus Kristus, 6 sehingga dengan sehati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus. 7 Karena itu, terimalah satu dengan yang lain, sama seperti Kristus juga menerima kita demi kemuliaan Allah. 8 Aku berkata kepadamu bahwa Kristus sudah menjadi pelayan [2] diakonos ”. Secara umum berarti “utusan, abdi, pelayan rumah.” Secara khusus, istilah ini dipakai untuk menyebut orang-orang yang bertugas melayani jemaat secara tetap. bagi orang-orang yang bersunat demi kebenaran Allah, yaitu untuk meneguhkan janji yang diberikan kepada nenek moyang kita, 9 dan untuk bangsa-bangsa bukan Yahudi supaya mereka memuliakan Allah atas belas kasih-Nya. Seperti ada tertulis,

 

     “Sebab itu, aku akan memuji-Mu di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi;

         dan aku akan menyanyikan mazmur untuk nama-Mu.” Mazmur 18:50

 

10 Dan lagi katanya,

 

     “Bersukacitalah hai bangsa-bangsa, bersama dengan umat Allah!” Ulangan 32:43

 

11 Dan lagi,

 

     “Pujilah Tuhan hai segala bangsa!

         Biarlah semua umat memuji Tuhan.” Mazmur 117:1

 

12 Dan, Yesaya berkata lagi,

 

     “Akan datang dari keturunan Isai [3] ,

         dan Dia akan bangkit untuk memerintah bangsa-bangsa,

         dan di dalam Dia, bangsa-bangsa akan berharap.” Yesaya 11:10

 

13 Kiranya Allah sumber pengharapan memenuhimu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam imanmu sehingga kamu akan berlimpah di dalam pengharapan oleh kuasa Roh Kudus.

14 Saudara-saudaraku, aku sendiri diyakinkan tentang kamu, bahwa kamu penuh dengan kebaikan, melimpah dengan segala pengetahuan, dan sanggup menasihati satu dengan yang lain. 15 Akan tetapi, aku telah menulis dengan sangat berani kepadamu mengenai beberapa hal untuk mengingatkanmu kembali, karena anugerah yang telah Allah berikan kepadaku, 16 aku menjadi pelayan Yesus Kristus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi sebagai imam bagi Injil Allah, sehingga bangsa-bangsa bukan Yahudi dapat menjadi persembahan yang berkenan, yang dikuduskan oleh Roh Kudus.

17 Itulah sebabnya, dalam Yesus Kristus, aku boleh bermegah mengenai hal yang kulakukan demi Allah. 18 Sebab, aku tidak akan berani berbicara mengenai sesuatu yang lain, kecuali yang telah dilakukan Kristus melalui aku, untuk membuat bangsa-bangsa bukan Yahudi taat oleh perkataan dan perbuatan, 19 melalui kuasa tanda-tanda ajaib dan mukjizat-mukjizat, melalui kuasa Roh sehingga dari Kota Yerusalem dan sekelilingnya sampai ke Ilirikum, aku sudah memberitakan sepenuhnya Injil Kristus. 20 Demikianlah aku bertekad untuk memberitakan Injil di tempat Kristus belum dikenal supaya aku jangan membangun di atas dasar yang telah diletakkan orang lain. 21 Seperti ada tertulis,

 

     “Mereka yang belum pernah menerima berita tentang Dia akan melihat,

         dan mereka yang tidak pernah mendengar akan mengerti.” Yesaya 52:15

 

22 Inilah sebabnya aku sering kali terhalang untuk mengunjungi kamu.

23 Akan tetapi sekarang, karena tidak ada lagi tempat di daerah ini, dan karena aku telah bertahun-tahun lamanya ingin mengunjungimu, 24 maka ketika aku pergi ke Spanyol, aku berharap dapat singgah dan bertemu denganmu sehingga kamu dapat membantuku ke sana, setelah terlebih dahulu aku disukacitakan bersamamu untuk sesaat.

25 Akan tetapi sekarang, aku pergi ke Kota Yerusalem untuk melayani orang-orang kudus, 26 sebab Makedonia dan Akhaya dengan senang hati memberi sumbangan kepada orang miskin di antara orang-orang kudus di Yerusalem. 27 Mereka sangat senang melakukannya, sebab itu memang kewajiban mereka. Karena jika bangsa-bangsa bukan Yahudi telah menerima bagian dalam hal-hal rohani milik orang Yahudi, maka mereka juga harus melayani orang Yahudi dalam kebutuhan jasmani mereka. 28 Karena itu, ketika aku telah menyelesaikan tugas ini dan memeteraikan hasil ini kepada mereka, aku akan pergi ke Spanyol melalui kotamu.

29 Aku tahu bahwa ketika aku mengunjungimu, aku akan datang dalam kepenuhan berkat Kristus.

30 Sekarang, aku meminta kepadamu, saudara-saudara, demi Tuhan Kita Yesus Kristus dan demi kasih Roh, untuk bergumul bersama-sama denganku dalam doa kepada Allah untuk diriku, 31 supaya aku dilepaskan dari orang-orang yang tidak taat di Yudea, dan supaya pelayananku demi Yerusalem berkenan bagi orang-orang kudus. 32 Dan, supaya oleh kehendak Allah aku dapat datang kepadamu dengan sukacita, serta beroleh kesegaran di antara kamu. 33 Kiranya damai sejahtera Allah menyertai kamu sekalian. Amin.


Footnotes


15:3 [1]Kut. Mzm. 69:10.
15:8 [2]Dalam bahasa Yunani disebut “
15:12 [3]Isai adalah ayah Daud, raja Israel. Yesus lahir dari keturunan mereka.

Chapter 16

1 Aku menyerahkan kepadamu Febe, saudari kita yang adalah seorang pelayan jemaat di Kengkrea. 2 Terimalah dia di dalam Tuhan selayaknya orang-orang kudus, dan tolonglah dia dalam segala sesuatu yang diperlukannya darimu sebab ia sendiri telah memberi bantuan kepada banyak orang dan juga kepada diriku.

3 Sampaikanlah salamku kepada Priskila dan Akwila, teman-teman sepelayananku dalam Kristus Yesus, 4 yang telah mempertaruhkan nyawa mereka demi hidupku. Atas mereka, bukan hanya aku saja yang mengucap syukur tetapi juga seluruh jemaat bukan Yahudi. 5 Sampaikan juga salamku kepada jemaat di rumah mereka.

Sampaikan juga salam kepada Epenetus yang kukasihi, ia adalah orang pertama di Asia [1] yang menerima Kristus. 6 Salam kepada Maria yang telah bekerja keras untuk kamu. 7 Salam kepada Andronikus dan Yunias, saudara-saudara sebangsaku sekaligus sesama tahanan yang juga terkenal di antara para rasul, yang juga telah berada di dalam Kristus sebelum aku.

8 Salam kepada Ampliatus, yang kukasihi di dalam Tuhan. 9 Salam kepada Urbanus, teman sepelayanan kita di dalam Kristus, dan kepada Stakhis yang kukasihi. 10 Salam kepada Apeles, yang terbukti telah tahan uji dalam Kristus. Sampaikan juga salamku kepada para anggota keluarga Aristobulus. 11 Sampaikan salamku kepada Herodion, saudara sebangsaku. Salam kepada para anggota keluarga Narkisus, yang ada dalam Tuhan. 12 Sampaikan salamku kepada Trifena dan Trifosa, yang berjerih lelah di dalam Tuhan. Dan, kepada Persis yang kukasihi, yang juga telah bekerja keras di dalam Tuhan. 13 Salam juga kepada Rufus, orang pilihan di dalam Tuhan, dan juga kepada ibunya yang menjadi ibu bagiku pula.

14 Salam kepada Asinkritus, Flegon, Hermes, Patrobas, Hermas dan saudara-saudara yang bersama dengan mereka. 15 Salam kepada Filologus dan Yulia, Nereus dan saudarinya, serta kepada Olimpas, dan semua orang kudus [2] Orang Kudus di Daftar Istilah. yang bersama dengan mereka. 16 Berikanlah salam satu sama lain dengan cium kudus. Seluruh jemaat Kristus menyampaikan salam mereka kepadamu.

17 Sekarang aku mendorong kamu, saudara-saudara, awasilah mereka yang menimbulkan perpecahan dan penyesatan, serta yang bertentangan dengan pengajaran yang telah kamu terima; jauhilah mereka. 18 Sebab, orang-orang seperti itu tidak melayani Tuhan kita Yesus Kristus, tetapi melayani hasrat mereka sendiri; dan dengan perkataan yang halus serta kata-kata sanjungan, mereka menipu hati orang-orang yang tidak menaruh curiga. 19 Sebab, ketaatanmu telah diketahui semua orang, sebab itu aku bersukacita karena kamu. Akan tetapi, aku ingin supaya kamu bijaksana terhadap apa yang baik dan bersih dari hal yang jahat.

20 Allah sumber damai sejahtera akan segera meremukkan Iblis di bawah kakimu. Anugerah Yesus, Tuhan kita, menyertaimu.

21 Timotius, temanku sepelayananku, menyampaikan salam untukmu, dan juga dari Lukius, Yason, dan Sosipater, saudara-saudara sebangsaku.

22 Aku Tertius, yang menulis surat ini, menyampaikan salamku kepadamu dalam Tuhan.

23 Gayus, yang memberi tumpangan kepadaku dan kepada semua jemaat, menyampaikan salam kepadamu. Erastus, bendahara kota, dan Kwartus saudara kita, menyampaikan salam kepadamu. 24 (Anugerah Yesus Kristus, Tuhan kita, menyertai kamu semua! Amin.)

25 Bagi Dia yang sanggup meneguhkan kamu sesuai Injil yang kubawa dan pemberitaanku tentang Yesus Kristus, dan yang sesuai dengan penyingkapan rahasia yang telah disembunyikan selama berabad-abad, 26 tetapi yang sekarang telah dinyatakan melalui kitab-kitab para nabi, sesuai dengan perintah Allah yang kekal yang telah diberitahukan kepada segala bangsa untuk memimpin menuju ketaatan iman, 27 kepada satu-satunya Allah yang penuh hikmat melalui Kristus Yesus; kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin.

 

 


Footnotes


16:5 [1]Yang dimaksud adalah Provinsi Asia Kecil di Kekaisaran Roma, provinsi ini meliputi Misia, Lidia, Frigia, dan Karia.
16:15 [2]Lih.