1 Kitab silsilah Yesus Kristus, [1] anak Daud, anak Abraham.
2 Abraham adalah ayah Ishak,
Ishak adalah ayah Yakub.
Yakub adalah ayah Yehuda dan saudara-saudaranya.
3 Yehuda adalah ayah Peres dan Zerah, ibu mereka adalah Tamar. [2]
Peres adalah ayah Hezron.
Hezron adalah ayah Ram.
4 Ram adalah ayah Aminadab.
Aminadab adalah ayah Nahason.
Nahason adalah ayah Salmon.
5 Salmon adalah ayah Boas, ibunya adalah Rahab. [3]
Boas adalah ayah Obed, ibunya adalah Rut. [4]
Obed adalah ayah Isai.
6 Isai adalah ayah dari Raja Daud.
Daud adalah ayah Salomo,
ibunya adalah bekas istri Uria. [5]
7 Salomo adalah ayah Rehabeam.
Rehabeam adalah ayah Abia.
Abia adalah ayah Asa.
8 Asa adalah ayah Yosafat.
Yosafat adalah ayah Yoram.
Yoram adalah ayah Uzia.
9 Uzia adalah ayah Yotam.
Yotam adalah ayah Ahas.
Ahas adalah ayah Hizkia.
10 Hizkia adalah ayah Manasye.
Manasye adalah ayah Amon.
Amon adalah ayah Yosia.
11 Yosia adalah ayah Yekhonya [6] dan saudara-saudaranya,
ketika pembuangan ke Babel. [7]
12 Setelah pembuangan ke Babel,
Yekhonya adalah ayah Sealtiel.
Sealtiel adalah ayah Zerubabel.
13 Zerubabel adalah ayah Abihud.
Abihud adalah ayah Elyakim.
Elyakim adalah ayah Azor.
14 Azor adalah ayah Zadok.
Zadok adalah ayah Akhim.
Akhim adalah ayah Eliud.
15 Eliud adalah ayah Eleazar.
Eleazar adalah ayah Matan.
Matan adalah ayah Yakub.
16 Yakub adalah ayah Yusuf, suami Maria.
Dari Maria dilahirkan Yesus, yang disebut Kristus.
17 Jadi, semua generasi dari Abraham sampai Daud ada empat belas generasi, dan dari Daud sampai pembuangan ke Babel ada empat belas generasi, dan dari pembuangan ke Babel sampai Kristus ada empat belas generasi.
18 Sekarang, kelahiran Kristus Yesus adalah seperti berikut. Ketika Maria, ibu-Nya sudah bertunangan dengan Yusuf, sebelum mereka hidup bersama, ia ternyata mengandung dari Roh Kudus. 19 Namun, karena Yusuf, suaminya, adalah orang yang benar [8] dan tidak mau mempermalukan Maria di muka umum [9] , Yusuf bermaksud untuk membebaskan Maria secara diam-diam [10] .
20 Akan tetapi, ketika Yusuf sedang mempertimbangkan hal ini, lihatlah, malaikat Tuhan tampak kepadanya dalam mimpi dan berkata, “Yusuf, anak Daud, jangan takut untuk mengambil Maria sebagai istrimu karena Anak yang dikandungnya adalah dari Roh Kudus. 21 Ia akan melahirkan seorang Anak laki-laki dan engkau akan menyebut nama-Nya Yesus karena Ia akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa-dosa mereka.”
22 Semua hal ini terjadi untuk menggenapi yang difirmankan oleh Tuhan melalui nabi-Nya, 23 “Lihatlah, seorang perawan akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki. Mereka akan menyebut nama-Nya Imanuel,” yang diterjemahkan artinya: “Allah beserta kita” [11] . 24 Ketika Yusuf bangun dari tidurnya, ia melakukan seperti yang malaikat Tuhan perintahkan kepadanya, dan ia mengambil istrinya, Maria, 25 tetapi tidak bersetubuh dengan Maria sampai ia melahirkan Anak laki-lakinya. Dan, Yusuf menyebut nama-Nya, Yesus.
Beberapa terjemahan memasukkan kutipan-kutipan dari Perjanjian Lama. ULB melakukan hal ini dengan bahan kutipan 1:23
Silsilah adalah sebuah daftar yang mencatat leluhur atau keturunan seseorang. Daftar tersebut sangat penting dalam menentukan siapa yang berhak menjadi seorang raja, karena kekuasaan raja biasanya diturunkan atau diwariskan oleh ayahnya. Juga lazim untuk setiap orang, penting memiliki catatan silsilah.
Bentuk kalimat pasif digunakan dengan maksud tertentu dalam pasal ini untuk menunjukkan bahwa Yesus tidak dilahirkan melalui hubungan suami istri. Di sini, bentuk kalimat pasif menunjukkan bahwa Roh Kudus yang berperan dalam kehamilan Maria tentang bayi Yesus. Karena banyak bahasa yang tidak mempunyai bentuk kalimat pasif, penerjemah harus mencari cara lain untuk menyampaikan kebenaran yang sama.
| >>
Penulis memulai dengan silsilah Yesus untuk menunjukkan bahwa Dia adalah keturunan Raja Daud dan Abraham. Silsilah berlanjut sampai Matius 1:17
Kamu dapat menerjemahkan ini menjadi kalimat lengkap. AT: "Ini adalah daftar dari leluhur Yesus Kristus"
Ada banyak keturunan di antara Yesus, Daud dan Abraham. Kata "anak" berarti "keturunan". AT: "Yesus Kristus, keturunan Daud, yang adalah keturunan Abraham"
Terkadang ungkapan "anak Daud" digunakan sebagai judul, tapi sepertinya di sini digunakan hanya untuk memperkenalkan leluhur Yesus.
"Abraham adalah ayah Ishak" atau "Abraham mempunyai anak laki-laki yaitu Ishak" atau "Abraham mempunyai seorang anak bernama Ishak". Ada beberapa macam cara untuk menerjemahkan ini, akan lebih baik untuk menerjemahkan dengan cara yang sama seperti pada daftar leluhur Yesus.
Di sini kata "adalah" jelas. AT: "Ishak adalah ayah dari... Yakub adalah ayah dari"
Di atas adalah nama laki-laki
Di sini kata "adalah" jelas. AT: "Peres adalah ayah dari... Hezron adalah ayah dari"
Di sini kata "adalah" dapat dimengerti. AT: "Aminadab adalah ayah dari... Nahason adalah ayah dari"
"Salmon adalah ayah Boas dan ibunya adalah Rahab" atau "Salmon dan Rahab adalah orang tua dari Boas"
Di sini kata "adalah" dimengerti. AT: "Boas adalah ayah dari... Obed adalah ayah dari..."
"Boas adalah ayah dari Obed dan ibunya Obed adalah Rut" atau "Boas dan Rut adalah orang tua dari Obed"
Di sini kata "adalah" dimengerti. "Daud adalah ayah dari Salomo dan ibunya Salomo adalah istri Uria" atau "Daud dan istri Uriah adalah orang tua Salomo"
"jandanya Uriah." Salomo lahir setelah Uriah mati.
Kata "adalah" dimengerti di kedua ungkapan ini. AT: "Rehabeam adalah ayah dari Abia dan Abia adalah ayah dari Asa"
Terkadang ini diterjemahkan "Amos."
Istilah yang lebih spesifik untuk "nenek moyang" juga bisa digunakan, terutama bila kata "nenek moyang" hanya akan digunakan untuk seseorang yang hidup sebelum kakek nenek. AT: "Yosia adalah kakek moyang Yekhonya"
"ketika mereka dipaksa untuk berpindah ke Babel" atau "ketika orang Babel menaklukkan mereka dan membuat mereka tinggal di Babel." Jika bahasa anda perlu menentukan siapa yang pergi ke Babel, anda bisa mengatakan "orang Israel" atau "orang Israel yang tinggal di Yudea."
Ini berarti bangsa Babel, bukan hanya kota Babel.
Gunakan susunan kata yang sama dengan yang anda gunakan di Matius 1:11
Sealtiel adalah kakek moyang Zerubabel
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Maria yang melahirkan Yesus"
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "orang-orang memanggilnya Kristus"
"14"
Gunakan kalimat yang sama yang anda gunakan di Matius 1:11
Ini memulai bagian baru dari cerita dimana penulisnya menjelaskan peristiwa yang mengarahkan kelahiran Yesus.
"IbuNya, Maria, akan menikah dengan Yusuf." Orang tua pada umumnya mengatur pernikahan anak mereka. AT: "Orang tua Maria, ibu Yesus, sudah berjanji untuk menikahkan Maria dengan Yusuf"
Terjemahkan dengan cara yang membuat semuanya jelas bahwa Yesus belum lahir ketika Maria sudah bertunangan dengan Yusuf. AT: "Maria, yang akan menjadi ibu Yesus, telah bertunangan"
"sebelum mereka menikah." Ini mungkin mengacu pada Maria dan Yusuf tidur bersama. AT: "sebelum mereka tidur bersama"
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "mereka menyadari bahwa dia akan memiliki seorang bayi" atau "ternyata dia hamil"
Kuasa Roh Kudus yang memungkinkan Maria untuk memiliki bayi sebelum dia tidur dengan seorang laki-laki.
Yusuf belum menikahi Maria, tapi ketika pria dan wanita berjanji untuk menikah, orang Yahudi menganggap mereka sebagai suami istri meski mereka tidak tinggal bersama. AT: "Yusuf yang seharusnya menikahi Maria" atau "Yusuf"
Membatalkan rencana mereka untuk menikah
"Ketika Yusuf memikirkan"
"datang kepadanya ketika Yusuf bermimpi"
"anak" di sini berarti "keturunan."
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Roh Kudus yang menjadikan Maria mengandung anak ini"
Karena Allah yang mengirim malaikat itu, malaikat itu tahu bayi itu adalah seorang putera.
"kau harus menamakanNya" atau "kau harus memberiNya nama." Ini adalah sebuah perintah.
Penerjemah bisa menambahkan catatan kaki yang tertulis "Nama 'Yesus' berarti 'Tuhan menyelamatkan."
Ini mengacu pada orang-orang Yahudi
Penulis mengutip perkataan nabi Yesaya untuk menunjukkan bahwa kelahiran Yesus sesuai dengan yang tertulis di Kitab Suci.
Malaikat tidak lagi berbicara. Matius sekarang menjelaskan pentingnya apa yang dikatakan malaikat.
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "apa yang Tuhan katakan pada nabi untuk ditulis pada zaman dulu"
Dahulu ada banyak nabi. Matius berbicara tentang Yesaya. AT: "nabi Yesaya"
Di sini Matius mengutip perkataan nabi Yesaya
"Lihat" atau "Dengar" atau "perhatikan pada apa yang akan Aku katakan kepadamu." Kata ini menambahkan penekanan pada apa yang akan dikatakan selanjutnya.
Ini adalah nama anak laki-laki
Ini tidak ada dalam Kitab Yesaya. Matius menjelaskan pengertian dari nama "Imanuel." Anda dapat menerjemahkannya sebagai kalimat terpisah. At: "Nama ini berarti "Allah beserta kita.'"
Penulis menyimpulkan gambarannya mengenai peristiwa yang mengarah kepada kelahiran Yesus.
Malaikat sudah memberitahu Yusuf untuk mengambil Maria sebagai istrinya dan menamakan anaknya Yesus.
"dia menikahi Maria"
"untuk seorang putera" atau "untuk puteranya." Pastikan hal itu jelas bahwa Yusuf tidak digambarkan sebagai ayah sesungguhnya.
"Yusuf menamakan anaknya Yesus"
Kedua leluhur yang pertama terdaftar adalah Daud dan Abraham.
Maria, istri Yusuf terdaftar, karena oleh dia Yesus lahir.
Maria mengandung oleh Roh Kudus sebelum dia ikut bersama-sama dengan Yusuf.
Yusuf adalah seorang yang saleh.
Yusuf memutuskan untuk mengakhiri pertunangannya dengan Maria secara diam-diam.
Seorang malaikat berkata kepada Yusuf dalam sebuah mimpi untuk mengambil Maria sebagai istrinya karena bayi tersebut dikandung oleh Roh Kudus.
Yusuf diberitahukan untuk menamai bayi itu Yesus karena Dia akan menyelamatkan umatNya dari dosa-dosa mereka.
Nubuatan Perjanjian Lama berkata bahwa seorang perawan akan melahirkan anak laki-laki, dan mereka akan memanggil namaNya, yang berarti "Allah beserta kita".
Yusuf tidak akan tidur dengan Maria sampai dia melahirkan Yesus.
1 Sekarang, setelah Yesus lahir di Betlehem, [1] di Yudea, [2] pada zaman Raja Herodes, [3] Herodes di Daftar Istilah. lihatlah, orang-orang Majus dari timur [4] datang ke Yerusalem. [5] Yerusalem di Daftar Istilah. 2 Mereka bertanya, “Di manakah Ia, yang dilahirkan, Raja orang Yahudi itu? Sebab, kami telah melihat bintang-Nya di timur [6] dan kami datang untuk menyembah-Nya.” 3 Ketika Raja Herodes mendengar hal ini, gelisahlah ia dan seluruh Yerusalem bersamanya. 4 Lalu, ia mengumpulkan semua imam kepala [7] Imam kepala di Daftar Istilah. dan ahli-ahli Taurat [8] bangsa itu. Ia mengorek keterangan dari mereka, tempat Kristus dilahirkan. 5 Mereka berkata kepadanya, “Di Betlehem, wilayah Yudea, karena beginilah yang ditulis oleh nabi: [9] Nabi di Daftar Istilah.
6 ‘Dan, engkau Betlehem, di tanah Yehuda,
sama sekali bukanlah yang paling kecil di antara para penguasa Yehuda, karena darimu akan muncul seorang pemimpin,
yang akan menggembalakan umat-Ku, Israel.’” Mikha 5:2
7 Kemudian, Herodes diam-diam memanggil orang-orang Majus itu, meminta kepastian dari mereka tentang waktu bersinarnya bintang itu. 8 Lalu, ia menyuruh mereka ke Betlehem dan berkata, “Pergi dan selidikilah dengan teliti tentang Anak itu. Dan, kalau kamu sudah menemukan-Nya, laporkanlah kepadaku supaya aku juga bisa datang dan menyembah-Nya.”
9 Setelah mendengarkan raja, mereka pergi. Dan, lihatlah, bintang yang mereka lihat di timur itu menuntun mereka sampai tiba dan berhenti di atas tempat Anak itu berada. 10 Ketika melihat bintang itu, mereka bersukacita dengan sukacita yang sangat besar.
11 Setelah masuk ke dalam rumah, mereka menemukan Anak itu bersama Maria, ibu-Nya. Lalu, mereka tersungkur dan menyembah-Nya. Kemudian, mereka membuka tempat-tempat hartanya dan mempersembahkan hadiah-hadiah kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan, dan mur [10] . 12 Karena diperingatkan dalam mimpi agar jangan kembali kepada Herodes, mereka kembali ke negerinya melalui jalan lain.
13 Setelah orang-orang Majus itu pergi, lihatlah, malaikat Tuhan tampak kepada Yusuf dalam mimpi dan berkata, “Bangunlah, bawa Anak itu bersama ibu-Nya dan larilah ke Mesir [11] . Tinggallah di sana sampai Aku berbicara kepadamu karena Herodes ingin mencari Anak itu untuk membinasakan-Nya.”
14 Kemudian, Yusuf bangun dan membawa Anak itu dengan ibu-Nya pada waktu malam untuk pergi jauh ke Mesir, 15 dan tinggal di sana sampai Herodes mati supaya digenapilah yang difirmankan Tuhan melalui nabi:
“Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku.” Hosea 11:1
16 Kemudian, ketika Herodes melihat bahwa ia sudah diperdaya oleh orang-orang Majus, ia sangat murka dan memerintahkan untuk membunuh semua anak laki-laki di Betlehem dan seluruh wilayah di sekitarnya, yang berumur dua tahun ke bawah, sesuai dengan waktu yang sudah ia pastikan dari orang-orang Majus. 17 Maka, genaplah yang disampaikan oleh Nabi Yeremia:
18 “Suatu suara terdengar di Rama [12] ,
tangisan dan ratapan yang sangat sedih [13] .
Rahel menangisi anak-anaknya [14] ,
dan tidak mau dihibur karena mereka sudah tiada.” Yeremia 31:15
19 Namun, ketika Herodes mati, lihatlah, malaikat Tuhan menampakkan diri dalam mimpi kepada Yusuf di Mesir, 20 dan berkata, “Bangunlah, bawa Anak itu dengan ibu-Nya ke tanah Israel karena orang-orang yang berusaha membunuh nyawa Anak itu sudah mati.”
21 Lalu, ia bangun dan membawa Anak itu beserta ibu-Nya kembali ke tanah Israel. 22 Akan tetapi, ketika ia mendengar bahwa Arkhelaus [15] memerintah di Yudea menggantikan Herodes, ayahnya, Yusuf takut pergi ke sana. Setelah diperingatkan dalam mimpi, ia pergi ke wilayah Galilea. [16]23 Yusuf tiba dan tinggal di sebuah kota yang bernama Nazaret [17] supaya genaplah yang disampaikan para nabi, “Ia akan disebut ‘Orang Nazaret’.” [18]
Beberapa terjemahan menjorokkan ke dalam setiap baris dari puisi agar lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) menerapkannya di ayat 6 dan 18, yang dikutip dari Perjanjian Lama.
Kemungkinan ini mengacu pada bintang yang dipercayai oleh orang-orang cendekiawan sebagai tanda bagi raja Israel yang baru. (Lihat: sign)
"orang-orang cendekiawan"
Terjemahan bahasa Inggris menggunakan beberapa kata-kata untuk menerjemahkan kata ini. Beberapa kata-kata itu adalah: "orang majus" dan "orang-orang bijak." Kemungkinan orang-orang ini ialah para ilmuwan atau para ahli perbintangan. Jika memungkinkan, lebih baik menerjemahkan kata ini dengan istilah yang lebih umum "orang-orang Cendekiawan."
<< | >>
Bagian terbaru cerita ini dimulai dari bagian ini dan berlanjut terus sampai akhir pasal. Penulis menceritakan bagaimana upaya Herodes untuk membunuh Raja baru orang Yahudi.
"kota Bethlehem yang berada di provinsi Yudea"
"di saat Herodes menjabat sebagai raja"
Mengacu kepada Herodes yang Agung.
"orang-orang dari timur yang mempelajari bintang-bintang di langit"
"negara yang berada jauh dari timur Yudea"
Orang -orang tersebut telah mengetahui dengan cara mempelajari bintang-bintang bahwa seseorang yang bakal menjadi Raja telah lahir. Mereka sedang mencari tahu di mana dia dilahirkan. AT: "Seorang bayi yang akan menjadi Raja orang Yahudi telah lahir. Di manakah Dia?"
Mereka tidak mengatakan bahwa bayi yang telah lahir itu adalah pemilik sesungguhnya dari bintang itu. AT: "bintang tersebut yang memberitahu tentang diriNya" atau "bintang yang dihubungkan dengan kelahiranNya"
"saat bintangNya muncul di timur" atau "saat kita berada di negara kita"
Kemungkinan arti lain: 1) Mereka bermaksud menyembah bayi yang Ilahi, atau 2) mereka ingin mengagungkan Dia sebagai raja manusia. Jika bahasa anda memiliki kata yang mencakup kedua arti tersebut, anda disarankan untuk menggunakannya.
"Ia khawatir." Herodes khawatir karena bayi ini mungkin akan menggantikannya sebagai raja.
di sini kata "Yerusalem" mengacu pada masyarakat, juga kata "Seluruh" memiliki makna "banyak", Matius melebih-lebihkan hal ini untuk memberi penekanan bahwa berapa banyak orang yang khawatir. AT: "banyak orang di Yerusalem"
Pada ayat 6, imam kepala dan ahli-ahli Taurat bangsa mengutip kata-kata Nabi Mikha untuk menunjukkan bahwa Kristus akan lahir di Betlehem.
"Di kota Betlehem di provinsi Yudea"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: " inilah yang Nabi telah tuliskan pada zaman dulu"
Nabi Mikha berbicara kepada orang-orang di Betlehem seolah-olah ia bersama mereka, walau sebenarnya tidak. Juga, "bukanlah yang paling kecil" dapat diterjemahkan ke bentuk kalimat positif. AT: "engkau, orang-orang Betlehem, ... kota kalian merupakan salah satu kota yang terpenting di Yehuda"
Mikha mengibaratkan penguasa ini sebagai seorang gembala. Ini artinya Ia akan memimpin dan merawat umatNya. AT: "siapakah yang akan memimpin umatKu, Israel, bagaikan seorang gembala yang memimpin dombanya"
Maksudnya di sini yaitu Herodes berbicara dengan orang-orang cendekiawan itu tanpa diketahui orang lain.
Ini dapat diterjemahkan sebagai kutipan langsung. AT: "kemudian ia bertanya kepada mereka, 'Kapankah pastinya bintang ini muncul?'"
Tersirat dalam pernyataan tersebut bahwa orang-orang cendekiawan memberitahu Herodes kapan bintang itu muncul. AT: "kapankan bintang itu muncul. Orang-orang cendekiawan itu memberitahu Herodes kapan bintang itu tampak untuk pertama kalinya"
Hal ini mengacu kepada Yesus.
Di sini "kata" memiliki makna pengganti "kabar" atau "berita." AT: "biar saya tahu" atau "beritahu aku" atau "lapor balik kepadaku"
Lihat terjemahan serupa di Matius 2:2.
"Setelah para cendekiawan"
"mereka telah lihat muncul di timur" atau "yang mereka lihat di negara mereka"
"mengawal mereka" atau "membimbing mereka"
"berdiri di atas"
"tempat di mana Anak kecil itu tinggal"
Di bagian ini cerita beralih ke dalam rumah di mana Maria, Yusuf, dan bayi Yesus tinggal.
"Orang-orang cendekiawan pergi"
Di sini "harta benda" mengacu pada kotak- kotak atau kantong-kantong yang mereka gunakan untuk membawa harta benda mereka. AT: "kotak-kotak yang menyimpan harta mereka"
"Lalu, Allah memperingatkan orang-orang cendekiawan." Allah mengetahui bahwa Herodes ingin mencelakakan bayi tersebut.
Kalimat ini dapat diterjemahkan menjadi kutipan langsung. AT: "berkata, 'Jangan kembali kepada Raja Herodes'"
Pada ayat 15, penulis mengutip pernyataan Nabi Hosea yang menunjukkan bahwa Kristus akan menghabiskan waktunya di Mesir.
"Orang-orang cendekiawan telah berangkat"
"mendatangi Yusuf dalam mimpinya"
Allah berbicara kepada Yusuf, sehingga ini semua harus dalam satu kesatuan bentuk.
Makna penuh pernyataan ini dapat dituliskan secara tersurat. AT: "sampai Kukatakan kepadamu aman untuk kembali"
"Aku" di sini mengacu kepada Allah. Sang malaikat berbicara bagi Allah.
Di sini tersirat bahwa Maria, Yusuf, dan Yesus tinggal di Mesir. AT: "Mereka tinggal "
Herodes belum mati sampai Matius 2:19. Pernyataan ini menjelaskan berapa lama mereka tinggal di Mesir, dan dalam ayat tersebut tidak dikatakan bahwa Herodes telah mati pada saat itu.
"Aku telah memanggil PutraKu keluar dari Mesir"
Di dalam Kitab Hosea hal ini mengacu pada bangsa Israel. Matius mengutip pernyataan ini untuk menyatakan bahwa ini adalah sang Putra Allah yang sejati, Yesus. Terjemahkan bagian ini dengan kata putra yang memiliki makna putra tunggal atau putra sulung.
Pada bagian ini cerita berganti fokus kepada Herodes, dan apa yang ia lakukan setelah mengetahui bahwa ia telah diperdaya oleh orang-orang cendekiawan.
Kejadian ini terjadi sebelum kematian Herodes, yang disinggung penulis di [Matius 2:15]
Kalimat ini dapat diubah ke dalam kalimat aktif. AT: "orang-orang cendikiawan itu mempermalukannya dengan memperdayainya"
Herodes tidak membunuh anak-anak sendiri. AT: "Dia memberikan perintah kepada prajurit-prajuritnya untuk membunuh semua anak laki-laki" atau "DIa mengirim prajurit-prajuritnya ke sana untuk membunuh semua bayi laki-laki"
"dua tahun dan yang lebih muda "
"berdasarkan waktu"
Penulis mengutip pernyataan Nabi Yeremia untuk menunjukkan bahwa kematian semua anak laki-laki di daerah Betlehem sesuai dengan yang tertulis.
Ini dapat diubah ke bentuk aktif. AT: "Ini tergenapi" atau "Tindakan-tindakan Herodes tergenapi"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "apa yang Tuhan telah sampaikan pada jaman dulu melalui Nabi Yeremia"
Matius mengutip pernyataan Nabi Yeremia.
Ini dapat diubah menjadi kalimat aktif. AT: "Orang-orang mendengar suatu suara" atau "Terdengar suatu suara yang keras"
Rahel hidup bertahun-tahun yang lalu sebelum kejadian ini. Nubuat ini menunjukkan bahwa Rahel, yang sudah mati, menangisi keturunannya.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "tiada yang bisa menghiburnya"
"karena anak-anak itu telah mati dan tidak dapat kembali." Di sini "sudah tiada" merupakan pernyataan halus untuk mengatakan mereka sudah mati. AT: "karena mereka sudah mati"
Pada bagian ini, cerita beralih fokus ke Mesir, di mana Yusuf, Maria, dan Yesus kecil tinggal.
Ini menandai permulaan kejadian baru di dalam cerita yang lebih besar. Ada kemungkinan melibatkan orang-orang yang berbeda dari kejadian sebelumnya. Bahasa anda mungkin memiliki cara untuk menerapkan hal ini.
Di sini "berusaha menemukan hidup Anak itu" merupakan cara lain untuk mengatakan mereka ingin membunuh Anak itu. "AT: "mereka yang mencari Anak itu untuk membunuhNya"
Ini mengacu pada raja Herodes dan penasihat-penasihatnya.
Ini akhir dari cerita yang dimulai di Matius 2:1 tentang upaya Herodes untuk membunuh Raja baru orang Yahudi.
"Tetapi ketika Yusuf mendengar"
Ini adalah nama anak Herodes.
"Yusuf takut"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "apa yang Tuhan katakan pada jaman dulu melalui para nabi"
"Ia" di sini mengacu kepada Yesus. Para nabi sebelum masa Yesus akan memanggilNya sebagai Sang Mesias atau Kristus. AT: "banyak orang akan berkata bahwa Kristus adalah orang Nazaret"
Yesus lahir di Bethlehem di tanah Yudea.
Orang-orang majus dari timur memberi Yesus gelar "Raja orang-orang Yahudi".
Orang-orang majus telah melihat bintang Raja orang-orang Yahudi di timur.
Ketika Raja Herodes mendengar hal ini dari orang-orang majus, khawatirlah dia.
Mereka sudah tahu tentang nubuatan yang berkata bahwa Kristus akan dilahirkan di Betlehem.
Mereka sudah tahu tentang nubuatan yang berkata bahwa Kristus akan dilahirkan di Betlehem.
Bintang di timur mendahului mereka sampai ia berhenti di tempat dimana Yesus berada.
Yesus masih kecil ketika orang-orang majus datang melihat Dia.
Orang-orang majus mempersembahkan kepada Yesus emas, kemenyan, dan mur.
Orang-orang majus pulang kembali ke rumah melalui jalan lain karena Allah memperingatkan mereka dalam sebuah mimpi untuk tidak kembali kepada Herodes.
Yusuf diberi petunjuk dalam sebuah mimpi untuk membawa Yesus dan Maria pergi ke Mesir, karena Herodes akan mencoba untuk membunuh Yesus.
Nubuatan, "Dari Mesir Aku telah memanggil anakKu" telah digenapi ketika Yesus kemudian kembali dari Mesir.
Herodes membunuh semua anak laki-laki di daerah Betlehem yang berusia dua tahun atau lebih muda.
Yusuf diberi petunjuk dalam sebuah mimpi untuk kembali ke tanah Israel.
Yusuf diberi petunjuk dalam sebuah mimpi untuk kembali ke tanah Israel.
Yusuf menetap untuk tinggal bersama dengan Maria dan Yesus di Nazaret daerah Galilea.
Yusuf menetap untuk tinggal bersama dengan Maria dan Yesus di Nazaret daerah Galilea.
Nubuatan dimana Kristus akan disebut Orang Nazaret telah digenapi.
1 Pada hari-hari itu, muncullah Yohanes Pembaptis [1] , berkhotbah di padang belantara [2] Yudea [3] . 2 Ia berkata, “Bertobatlah karena Kerajaan Surga [4] Kerajaan Allah di Daftar Istilah. sudah dekat.” 3 Sebab, dialah yang diucapkan Nabi Yesaya ketika berkata,
“Suara seseorang yang berseru-seru di padang belantara,
‘Persiapkan jalan untuk Tuhan,
buatlah jalan-Nya lurus [5] .’” Yesaya 40:3
4 Dan, Yohanes sendiri mengenakan pakaiannya dari bulu unta dan sabuk kulit [6] di sekeliling pinggangnya. Makanannya adalah belalang-belalang [7] dan madu hutan [8] . 5 Kemudian, orang-orang Yerusalem datang kepadanya, dan seluruh Yudea, dan seluruh wilayah di sekitar Yordan [9] . 6 Lalu, mereka dibaptiskan oleh Yohanes di Yordan, sambil mengakui dosa-dosa mereka.
7 Namun, ketika Yohanes melihat banyak orang Farisi [10] Farisi di Daftar Istilah. dan Saduki [11] datang pada baptisannya, ia berkata kepada mereka, “Kamu, keturunan ular beludak [12] , siapa yang memperingatkan kamu untuk lari dari murka yang akan datang? 8 Karena itu, hasilkanlah buah-buah yang sebanding dengan pertobatan, 9 dan jangan berpikir untuk berkata kepada dirimu sendiri, ‘Kami mempunyai Abraham, bapak leluhur kami,’ karena aku mengatakan kepadamu bahwa dari batu-batu ini Allah sanggup membangkitkan anak-anak untuk Abraham! 10 Bahkan, sekarang, kapak diletakkan di akar pohon-pohon, dan setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik ditebang dan dilemparkan ke dalam api.
11 Aku sesungguhnya membaptis kamu dengan air untuk pertobatan, tetapi Ia yang datang sesudah aku adalah lebih berkuasa daripada aku, yang sandal-Nya pun aku tidak layak membawakannya. Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus dan dengan api. 12 Alat penampi [13] ada di tangan-Nya, dan Ia akan membersihkan tempat pengirikan-Nya [14] , dan akan mengumpulkan gandum ke dalam lumbung. Namun, Ia akan membakar sekamnya dengan api yang tidak dapat dipadamkan.”
13 Kemudian, Yesus datang dari Galilea ke Yordan kepada Yohanes untuk dibaptis oleh Yohanes. 14 Namun, Yohanes berusaha mencegah-Nya dan berkata, “Akulah yang perlu dibaptis oleh-Mu, tetapi justru Engkau yang datang kepadaku?”
15 Lalu, Yesus menjawab dan berkata kepadanya, “Sekarang, biarkanlah karena beginilah yang seharusnya terjadi pada kita untuk menggenapi seluruh kebenaran.” Dan, Yohanes pun membiarkan Dia.
16 Setelah dibaptis, Yesus langsung keluar dari air, dan lihatlah, surga terbuka dan Ia melihat Roh Allah turun seperti burung merpati datang ke atas-Nya. 17 Dan, dengarlah suara dari surga yang berkata, “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan.”
<< | >>
Ini adalah awal dari bagian baru cerita yang penulisnya menceritakan pelayanan Yohanes Pembaptis. Pada ayat 3, penulis mengutip Nabi Yesaya untuk menunjukkan bahwa Yohanes Pembaptis adalah utusan Allah untuk mempersiapkan pelayanan Yesus.
Ini merupakan beberapa tahun setelah Yusuf dan keluarganya meninggalkan Mesir dan pergi ke Nazaret. Hal ini mungkin mendekati waktu Yesus memulai pelayananNya. AT: "Beberapa waktu kemudian" atau "Beberapa tahun kemudian"
Ini adalah bentuk jamak. Yohanes berbicara kepada orang banyak.
Bagian kalimat "Kerajaan Sorga" mengacu kepada Allah yang memerintah sebagai Raja. Bagian kalimat ini hanya terdapat di Kitab Matius. Jika memungkinkan, gunakan kata "sorga" di terjemahan anda. AT: "Allah kami di Sorga akan segera menunjukkan diriNya sebagai Raja"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Untuk Yesaya, sang nabi mengatakan kepada Yohanes Pembaptis ketika ia berkata"
Hal ini dapat diungkapkan sebagai sebuah kalimat. AT: "Terdengar suara seseorang berseru-seru di padang gurun" atau "Mereka mendengar seseorang berseru-seru di padang gurun.
Dua bagian kalimat ini memiliki arti yang sama.
"persiapkanlah jalan bagi Tuhan." Melakukan pernyataan ini berarti bersiap untuk mendengar pesan Tuhan ketika Ia datang. Orang-orang melakukan hal ini dengan bertobat dari dosa-dosa mereka. AT: "Bersiap untuk mendengar pesan Tuhan ketika Ia datang" atau "Bertobat dan bersiap bagi kedatangan Tuhan"
Kata "Sekarang" digunakan disini untuk menandai suatu perubahan pada jalan cerita utama. Disini Matius menceritakan latar belakang tentang Yohanes Pembaptis.
Pakaian disini menyimbolkan Yohanes adalah seorang nabi seperti pada masa dahulu, khususnya Nabi Elia.
Kata "Yerusalem," "Yudea," dan "wilayah" adalah penggambaran bagi orang-orang dari daerah-daerah tersebut. Kata "seluruh" adalah sebuah pernyataan yang berlebih-lebihan untuk menekankan bahwa banyak orang keluar. AT: "Dan mungkin banyak orang dari Yerusalem, Yudea, dan daerah tersebut"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yohanes membaptis mereka"
Hal ini merujuk kepada orang-orang yang datang dari Yerusalem, Yudea, dan wilayah sekitar Sungai Yordan.
Yohanes Pembaptis mulai menegur golongan Farisi dan Saduki.
Ini merupakan suatu penggambaran. Disini "keturunan" berarti "memiliki sifat-sifat dari..." Ular berbisa adalah jenis ular berbahaya dan menggambarkan kejahatan. Hal ini dapat dinyatakan sebagai suatu kalimat terpisah. AT: "Kamu ular berbisa yang jahat!" atau "Kamu jahat seperti ular yang berbisa!"
Yohanes menggunakan sebuah pertanyaan untuk menegur golongan Farisi dan Saduki karena mereka memintanya untuk membaptis mereka sehingga Allah tidak menghukum mereka, tetapi mereka tidak mau berhenti berbuat dosa. AT: "kamu tidak bisa lari dari murka Tuhan seperti ini." atau "jangan berpikir bahwa kamu bisa melarikan diri dari murka Tuhan hanya karena Aku membaptismu."
Kata "murka" digunakan untuk mengacu pada hukuman Tuhan karena murkaNya mengawali itu. AT: "lari dari hukuman yang akan datang" atau "meloloskan diri karena Tuhan akan menghukum dirimu"
Bagian kalimat "hasilkanlah buah" merupakan suatu metafora yang mengacu kepada tindakan seseorang. AT: "Biarkan tindakanmu menunjukkan bahwa kamu sepenuhnya bertobat"
"Abraham adalah leluhur kami" atau "Kami adalah keturunan Abraham." Para Pemimpin Yahudi berpikir bahwa Allah tidak akan menghukum mereka karena mereka adalah keturunan Abraham.
Tambahan-tambahan ini menekankan terhadap apa yang Yohanes Pembaptis ingin sampaikan.
"Menjadikan" disini merupakan ekspresi ungkapan untuk mengatakan bahwa Allah dapat membuat anak-anak bagi Abraham. AT: "Allah mampu membuat keturunan secara fisik bahkan melalui batu-batu ini dan memberikannya kepada Abraham"
Yohanes Pembaptis melanjutkan untuk menegur golongan Farisi dan orang-orang Saduki.
Penggambaran ini berarti Allah telah siap untuk menghukum para pendosa. Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah memiliki kapakNya dan siap menebang serta membakar setiap pohon yang tidak berbuah baik" atau "Seperti seseorang yang siap menebang dengan kapaknya dan membakar setiap pohon yang tidak berbuah baik, demikianlah Tuhan siap menghukum segala dosa-dosamu"
"untuk menunjukkan bahwa kamu telah bertobat"
Yesus adalah seseorang yang datang sesudah Yohanes Pembaptis.
"adalah lebih penting dari pada aku"
Penggambaran ini membandingkan baptisan Yohanes Pembaptis yang menggunakan air dengan baptisan yang akan datang menggunakan api. Hal ini berarti baptisan Yohanes Pembaptis hanya sebagai simbol pembersihan orang-orang dari segala dosanya. Jika memungkinkan, gunakan kata "baptis" pada terjemahan anda untuk mempertahankan perbandingan dengan baptisan Yohanes Pembaptis.
Penggambaran ini membandingkan cara Kristus yang akan memisahkan orang-orang berbudi dengan yang tidak seperti seorang yang memisahkan gandum dari jerami. AT: "Kristus adalah seperti orang yang memiliki alat penampi pada tanganNya"
"ada di tanganNya" disini berarti seseorang yang siap untuk bertindak. AT: "Kristus memegang alat penampi karena Ia siap"
Ini merupakan alat untuk melemparkan gandum-gandum ke udara guna memisahkannya dengan jerami. Gandum-gandum yang lebih berat kembali jatuh dan jerami yang tidak diinginkan akan terbang dibawa angin. Hal ini serupa dengan bentuk dari garpu rumput namun dengan gigi-gigi lebar yang terbuat dari kayu.
Kristus adalah seperti seseorang dengan alat penampi yang siap membersihkan lantai pengirik.
"tanahNya" atau "tanah yang Ia gunakan untuk memisahkan gandum dari jerami"
Penggambaran ini menunjukkan bagaimana Allah akan memisahkan orang-orang berbudi dari orang yang jahat. Orang-orang berbudi akan masuk ke Sorga sama seperti gandum yang masuk ke lumbungnya, dan Allah akan membakar dengan api yang tak akan pernah padam atas orang-orang yang seperti jerami.
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "tidak akan pernah padam"
Disini pergantian kejadian pada waktu berikutnya ketika Yohanes Pembaptis membaptis Yesus.
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "sehingga Yohanes Pembaptis dapat membaptis Dia"
Yohanes Pembaptis menggunakan suatu pertanyaan untuk menunjukkan bahwa ia terkejut dengan permintaan Yesus. AT: "Engkau lebih berkuasa daripada aku. Aku tidak seharusnya membaptisMu. Engkaulah yang seharusnya membaptis aku."
"Kita" disini mengacu kepada Yesus dan Yohanes Pembaptis.
Ini adalah bagian akhir dari cerita Yohanes Pembaptis. Ini menjelaskan tentang apa yang terjadi setelah ia membaptis Yesus.
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Setelah Yohanes Pembaptis membaptis Yesus"
Kata "lihatlah" disini memperingatkan kita untuk perhatian terhadap informasi mengejutkan berikutnya.
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yesus melihat langit terbuka" atau "Allah membukakan langit bagi Yesus"
Pengertian yang memungkinkan adalah 1) Ini adalah sebuah pernyataan bahwa Roh berwujud burung merpati; atau 2) Ini merupakan ungkapan yang membandingkan Roh turun dengan lembut atas Yesus sama dengan yang burung merpati lakukan.
"Yesus mendengar sebuah suara dari Sorga." "Suara" disini mengacu kepada perkataan Allah. AT: "Allah berbicara dari Sorga"
Ini merupakan sebuah sebutan penting bagi Yesus yang menjelaskan hubunganNya dengan Allah.
Yohanes berkhotbah, "Bertobatlah, karena kerajaan surga sudah dekat".
Nubuat berkata bahwa Yohanes Pembaptis akan mempersiapkan jalan bagi Tuhan.
Sementara mereka dibaptis, orang-orang itu mengakui dosa-dosa mereka.
Yohanes Pembaptis berkata kepada orang-orang Farisi dan Saduki untuk menghasilkan buah pertobatan. [3:8]
Yohanes Pembaptis memperingatkan orang-orang Farisi dan Saduki untuk tidak memikirkan dalam hati mereka bahwa mereka memiliki Abraham sebagai bapa mereka. [3:9]
Yohanes berkata bahwa setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik akan ditebang dan dibuang ke dalam api.
Seseorang yang akan datang setelah Yohanes akan membaptis dengan Roh Kudus dan api.
Yesus berkata bahwa sebaiknya Yohanes membaptis Yesus untuk menggenapi semua kebenaran.
Ketika Dia keluar dari air, Yesus melihat Roh Tuhan turun dalam bentuk burung merpati dan datang padaNya.
Suara dari surga itu berkata, "Inilah anak yang kukasihi, yang denganNya Aku berkenan".
1 Kemudian, Yesus dipimpin oleh Roh ke padang belantara untuk dicobai oleh Iblis. 2 Dan, Ia berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, sesudah itu Ia menjadi lapar. 3 Lalu, datanglah ia, yang mencobai itu, dan berkata kepada Yesus, “Jika Engkau adalah Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti.”
4 Namun, Ia menjawab dan berkata, “Ada tertulis,
‘Bukan oleh roti saja manusia hidup,
tetapi oleh setiap firman yang keluar melalui mulut Allah.’” Ulangan 8:3
5 Kemudian, Iblis membawa-Nya ke kota suci [1] dan menempatkan-Nya di puncak Bait Allah, [2]6 dan berkata kepada-Nya, “Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu ke bawah karena ada tertulis:
‘Mengenai Engkau, Allah akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya dan mengangkat Engkau di atas tangan mereka supaya kaki-Mu jangan menyandung batu.’” Mazmur 91:11-12
7 Yesus berkata kepadanya, “Sekali lagi, ada tertulis,
‘Kamu jangan mencobai Tuhan Allahmu.’” Ulangan 6:16
8 Sekali lagi, Iblis membawa Yesus ke atas gunung yang sangat tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia beserta kemegahannya, 9 dan berkata kepada-Nya, “Semuanya ini akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau tersungkur dan menyembahku.”
10 Kemudian, Yesus berkata kepadanya, “Enyahlah, Iblis! Ada tertulis,
‘Kamu harus menyembah Tuhan Allahmu dan kepada-Nya saja kamu beribadah.’” Ulangan 6:13
11 Setelah itu, Iblis meninggalkan Dia, dan lihatlah, malaikat-malaikat datang untuk melayani Dia [3] .
12 Lalu, ketika Yesus mendengar bahwa Yohanes telah ditangkap [4] , Ia menyingkir ke Galilea. 13 Ia meninggalkan Nazaret dan tiba serta tinggal di Kapernaum [5] , di tepi danau, di perbatasan Zebulon dan Naftali, 14 supaya digenapi apa yang dikatakan melalui Nabi Yesaya:
15 “Tanah Zebulon dan tanah Naftali,
jalan danau, di seberang Yordan, Galilea,
wilayah orang-orang bukan Yahudi,
16 bangsa yang diam dalam kegelapan
melihat Terang yang besar,
dan bagi mereka yang diam di negeri dan dalam bayang-bayang kematian, Terang itu telah terbit. Yesaya 9:1-2
17 Sejak waktu itu, Yesus mulai berkhotbah dan berkata, “Bertobatlah karena Kerajaan Surga sudah dekat!”
18 Ketika Yesus berjalan di tepi danau Galilea, Ia melihat dua bersaudara, yaitu Simon yang disebut Petrus, dan Andreas, saudaranya, sedang melempar jala di danau sebab mereka adalah penjala ikan. 19 Dan, Ia berkata kepada mereka, “Marilah ikut Aku dan Aku akan menjadikanmu penjala manusia.” 20 Mereka langsung meninggalkan jala-jalanya dan mengikut Dia.
21 Dan, saat pergi dari sana, Ia melihat dua bersaudara yang lain, Yakobus anak Zebedeus dan Yohanes, saudaranya. Mereka berada dalam sebuah perahu bersama Zebedeus, ayah mereka, sedang memperbaiki jala-jalanya. Dan, Ia memanggil mereka. 22 Dan, mereka langsung meninggalkan perahu dan ayah mereka, lalu mengikut Yesus.
23 Kemudian, Yesus berkeliling ke seluruh daerah Galilea, mengajar di sinagoge-sinagoge [6] Sinagoge di Daftar Istilah. mereka, memberitakan Injil Kerajaan [7] Kerajaan Allah di Daftar Istilah. , dan menyembuhkan segala macam penyakit, dan segala macam kesakitan di antara banyak orang. 24 Dan, berita tentang-Nya tersebar sampai ke seluruh Siria. Dan, mereka membawa kepada-Nya semua orang sakit yang menderita berbagai macam penyakit dan rasa sakit, dan yang kerasukan setan, yang sakit ayan, dan yang lumpuh, dan Ia menyembuhkan mereka. 25 Kerumunan besar orang banyak dari Galilea, Dekapolis, Yerusalem, Yudea, dan dari seberang Yordan mengikuti Dia.
Beberapa terjemahan menekankan setiap baris dari ayat tersebut agar mudah dibaca. ULB melakukannya pada ayat 6, 15 dan 16, yang dikutip dari OT.
Beberapa terjemahan menekankan kutipan-kutipan dari Perjanjian Lama. ULB melakukannya pada kutipan materi dari ayat 10.
Ilmuwan-ilmuwan memperdebatkan apakah "kerajaan surga" hadir saat ini atau akan hadir. Terjemahan bahasa Inggris seringkali menggunakan ungkapan "sudah dekat", tetapi ini dapat menyulitkan dalam menerjemahkan. Versi lain menggunakan kata "segera datang" dan "telah datang"
Di dalam Bahasa Inggris, pembaca dapat memahami pernyataan pada pasal 4:6 sebagai tanda bahwa Setan seolah-olah tidak mengetahui bahwa Yesus adalah Anak Allah. Karena kemungkinan Setan sudah tahu bahwa Yesus adalah Anak Allah, seharusnya tidak diterjemahkan demikian. Ini dapat diterjemahkan sebagai "karena Kamu adalah Anak Allah." (Lihat: satan dansonofgod)
<< | >>
Di sini penulis memulai dengan bagian cerita yang baru mengenai perjalanan Yesus selama 40 hari di padang belantara, dimana setan mencobai Dia. Pada ayat 4, Yesus menghardik Setan dengan sebuah kutipan dari kitab Ulangan.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Roh memimpin Yesus"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "sehingga iblis dapat mencobai Yesus"
Kedua hal ini mengacu pada sosok yang sama. Anda dapat menggunakan kata yang sama untuk menerjemahkan keduanya.
Dia mengacu kepada Yesus.
"40 hari dan 40 malam" Ini berarti 24 jam per hari. AT: "40 hari"
Sebaiknya dianggap Setan tahu bahwa Yesus adalah Anak Allah. Kemungkinan artinya adalah 1) ini adalah sebuah pencobaan untuk melakukan mujizat-mujizat bagi kepentingan Yesus sendiri. AT: "Kamu adalah Anak Allah, jadi kamu dapat memerintah", atau 2) ini sebuah tantangan atau tuduhan. AT: "buktikan bahwa Kamu adalah Anak Allah dengan memberikan perintah"
Ini adalah gelar yang penting bagi Yesus untuk menggambarkan hubunganNya dengan Allah.
Anda dapat menerjemahkan ini dengan kutipan langsung. AT: "katakan pada batu-batu ini, 'Jadilah roti!' "
Disini "roti" mengacu pada makanan secara umum. AT: "makanan"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Musa menuliskan ini ke dalam kitab-kitab sejak zaman dahulu"
Ini bermakna bahwa ada hal yang lebih penting dalam hidup daripada roti.
disini "kata" dan "mulut" mengacu pada apa yang Allah katakan. AT: "tetapi dari mendengarkan semua yang Allah katakan"
Pada ayat 6, Setan mengutip dari Amsal untuk mencobai Yesus.
Sebaiknya berfikir bahwa Setan tahu kalau Yesus adalah Anak Allah. Kemungkinan artinya adalah 1) ini adalah sebuah pencobaan untuk melakukan suatu mujizat bagi kepentingan Yesus sendiri" AT: "Karena jika kamu benar Anak Allah, Kamu bisa menjatuhkan diriMu", atau 2) ini adalah sebuah tantangan atau tuduhan. AT: "Buktikan bahwa kamu benar-benar Anak Allah dengan menjatuhkan diriMu"
Ini gelar penting bagi Yesus untuk menggambarkan hubunganNya dengan Allah.
"biarkan diriMu jatuh ke tanah" atau "lompatlah"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "karena penulis menulis dalam kitab-kitab" atau "karena tertulis dalam kitab-kitab
"Allah akan memerintahkan malaikat-malaikatNya untuk menjagaMu" Dapat diterjemahkan dengan kutipan langsung. AT: "Allah akan mengatakan kepada malaikat-malaikatNya, 'Jaga Dia' "
"Para malaikat akan menangkap Kamu"
Pada ayat 7, Yesus menghardik Setan dengan kutipan lain dari kitab Ulangan
Dapat dipahami bahwa Yesus mengutip kitab lagi. Hal ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Lagi, Aku akan memberitahu kamu apa yang Musa tulis di dalam kitab-kitab"
Disini kata "kamu" mengacu pada seseorang. AT: "Seseorang seharusnya tidak menguji" atau " tidak ada orang yang boleh menguji"
"Selanjutnya, si iblis"
"Iblis berkata kepada Yesus"
"Aku akan memberikan semuanya ini kepada Kamu." Si Penggoda menekankan bahwa dia akan berikan "semuanya ini," tidak hanya sebagian..
Ini adalah bagian akhir dari cerita mengenai Setan yang mencobai Yesus.
Pada ayat 10, Yesus membentak setan dengan kutipan lain dari kitab Ulangan.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Karena Musa juga menuliskan dalam kitab-kitab"
Kedua kata "kamu" adalah tunggal, sebuah perintah untuk semua orang yang mendengarnya.
kata "perhatikan" disini ditunjukan untuk kita agar memperhatikan informasi penting yang baru yang mengikuti.
Ini adalah awal dari bagian baru dari cerita yang digambarkan penulis tentang permulaan dari pelayanan Yesus di Galilea. Ayat-ayat ini menjelaskan bagaimana Yesus datang ke Galilea.
Kata ini digunakan untuk menandai jeda dari alur cerita utama. Di sini Matius mulai menceritakan sebuah bagian baru dari cerita.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif.. AT: "Raja menangkap Yohanes"
"Zebulun" dan "Naftali" adalah nama-nama dari kelompok yang tinggal di dalam sebuah wilayah pada beberapa tahun awal sebelum orang asing mengambil kendali daerah Israel.
Pada ayat 15 dan 16, penulis mengutip tentang nubuat Nabi Yesaya untuk menunjukkan bahwa pelayanan Yesus di Galilea merupakan penggenapan atas nubuatan.
Ini mengacu pada Yesus yang akan tinggal di Kapernaum.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "apa yang Allah katakan"
Wilayah ini menggambarkan area yang sama. Daftar wilayah dapat dimasukan ke dalam kalimat. AT: "Di wilayah Zebulun dan Naftali....di wilayah Galilea dimana banyak orang bukan Yahudi tinggal dan orang-orang yang berdiam diri"
Yang dimaksud adalah Laut Galilea.
"Kegelapan" mengacu pada kegelapan moral atau dosa yang memisahkan manusia dari Allah, dan "cahaya" mengacu pada kebenaran firman Allah yang menyelamatkan manusia dari dosa mereka. Ini adalah gambaran manusia yang tanpa harapan tetapi sekarang memiliki pengharapan dari Allah.
Pada umumnya, hal ini mempunyai arti yang sama dari bagian awal kalimat. "bagian dan bayangan kematian" mengacu pada kematian roh atau terpisah dari Allah.
kata "Kerajaan Allah" mengacu pada Allah sebagai Raja. Kata ini hanya terdapat pada injil Matius. Jika memungkinkan termasuk satu kata yang berarti "surga" dalam terjemahan. Lihat bagaimana terjemahannya pada [Matius 3:2]
Ini adalah permulaan dari bagian cerita baru tentang pelayanan Yesus di Galilea. Dia memulai mengumpulkan kaum pria untuk menjadi muridNya.
Arti dari kalimat ini dibuat tersurat. AT: "melemparkan jala ke laut untuk menangkap ikan"
Yesus mengajak Simon dan Andreas untuk mengikut Dia, tinggal denganNya dan menjadi muridNya. AT: "Jadilah muridKu"
Perumpamaan ini artinya Simon dan Andreas akan memberitakan firman Tuhan, jadi mereka juga mengikut Yesus. AT: "Aku akan mengajarkan kamu untuk menjala manusia bagiKu seperti kamu menangkap ikan"
Yesus memanggil lebih banyak orang untuk menjadi muridNya.
"Yesus memanggil Yohanes dan Yakobus." Kalimat ini artinya Yesus memanggil mereka untuk mengikut Dia, tinggal denganNya dan menjadi muridNya.
"pada saat itu"
Ini seharusnya cukup jelas sebagai perubahan hidup. Pria-pria ini tidak lagi akan menjadi nelayan dan meninggalkan urusan keluarga mereka untuk mengikut Yesus seumur hidup.
Ini adalah bagian akhir dari cerita tentang permulaan pelayanan Yesus di Galilea. Ayat-ayat ini merangkum apa yang Dia lakukan dan bagaimana tanggapan orang-orang.
"mengajar di sinagoge-sinagoge orang Galilea" atau mengajar di sinagoge-sinagoge orang-orang itu"
Di sini "kerajaan" mengacu pada kedudukan Allah sebagai Raja. AT: "mengajarkan berita baik tentang Allah sebagai Raja"
Kata-kata "penyakit" dan "kesakitan" saling berkaitan erat namun seharusnya diterjemahkan sebagai dua kata berbeda. "Penyakit" adalah yang menyebabkan orang menjadi sakit.
adalah kelemahan atau penderitaan secara fisik akibat dari terkena suatu penyakit.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif.. AT: "mereka yang dikendalikan roh jahat"
Hal ini mengacu kepada setiap orang yang menderita epilepsi atau ayan, tidak hanya sebagian. AT: "Mereka yang kadang-kadang kejang" atau "mereka yang kadang-kadang tidak sadar dan bergerak tidak terkendali"
Hal ini mengacu kepada siapapun yang lumpuh, tidak hanya sebagian. AT: "Dan siapapun yang lumpuh" atau "dan siapa yang tidak dapat berjalan"
Nama ini berarti "10 kota". Ini merupakan nama wilayah bagian tenggara dari laut Galilea.
Roh Kudus yang memimpin Yesus ke padang gurun untuk dicobai oleh iblis. [4:1]
Yesus berpuasa selama empat puluh hari dan empat puluh malam di padang gurun.
Iblis mencobai Yesus untuk mengubah batu menjadi roti.
Yesus menjawab bahwa manusia tidak hidup dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah.
Iblis mencobai Yesus untuk menjatuhkan diriNya ke bawah dari Bait Allah.
Iblis mencobai Yesus untuk menjatuhkan diriNya ke bawah dari Bait Allah
Yesus berkata bahwa kamu tidak patut menguji Tuhan Allahmu.
Iblis mencobai Yesus untuk menyembah dia dengan imbalan memberikan semua kerajaan-kerajaan dunia.
Iblis mencobai Yesus untuk menyembah dia dengan imbalan memberikan semua kerajaan-kerajaan dunia.
Yesus berkata bahwa kamu harus menyembah Tuhan Allahmu dan hanya melayani Dia saja
Nubuatan Yesaya yang digenapi berkata bahwa orang-orang Galilea akan melihat terang yang besar.
Nubuatan Yesaya yang digenapi berkata bahwa orang-orang Galilea akan melihat terang yang besar.
Yesus berkhotbah, "Bertobatlah, karena kerajaan surga sudah dekat".
Petrus dan Andreas adalah nelayan.
Yesus berkata bahwa Dia akan membuat Petrus dan Andreas menjadi penjala manusia.
Yakobus dan Yohanes adalah nelayan
Yesus mengajar di sinagoga-sinagoga di Galilea
Semua orang yang sakit dan dirasuki setan dibawa kepada Yesus, dan Yesus menyembuhkan mereka
Banyak sekali orang mengikuti Yesus pada saat ini.
1 Ketika melihat orang banyak itu, Yesus naik ke atas bukit. Dan, setelah Ia duduk, murid-murid-Nya datang kepada-Nya. 2 Dan, Ia membuka mulut-Nya dan mengajar mereka, kata-Nya,
3 “Diberkatilah orang yang miskin dalam roh
sebab mereka yang mempunyai Kerajaan Surga.
4 Diberkatilah mereka yang berdukacita
sebab mereka akan dihibur.
5 Diberkatilah orang yang lembut hatinya
sebab mereka akan mewarisi bumi [1] .
6 Diberkatilah mereka yang lapar dan haus akan kebenaran
sebab mereka akan dikenyangkan.
7 Diberkatilah mereka yang berbelas kasihan
sebab mereka akan memperoleh belas kasihan.
8 Diberkatilah mereka yang bersih di dalam hati
sebab mereka akan melihat Allah.
9 Diberkatilah mereka yang membawa damai
sebab mereka akan disebut anak-anak Allah.
10 Diberkatilah mereka yang dianiaya demi kebenaran
sebab mereka yang memiliki Kerajaan Surga.
11 Diberkatilah kamu apabila orang mencelamu dan menganiayamu, dan mengatakan segala macam perkataan jahat terhadapmu dengan fitnah karena Aku. 12 Bersukacita dan bergembiralah karena besar upahmu di surga karena demikianlah mereka menganiaya para nabi sebelum kamu.”
13 “Kamu adalah garam dunia, tetapi kalau garam itu menjadi hambar, dengan apa ia akan diasinkan? Dia tidak berguna sama sekali selain untuk dibuang dan diinjak-injak oleh manusia.”
14 “Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas bukit tidak dapat disembunyikan. 15 Orang-orang juga tidak menyalakan pelita [2] dan meletakkannya di bawah gantang [3] , melainkan di atas kaki pelita [4] , dan ia menerangi semua yang ada di dalam rumah. 16 Biarlah terangmu juga bercahaya dengan cara yang sama supaya mereka dapat melihat perbuatan-perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga.”
17 “Jangan berpikir bahwa Aku datang untuk meniadakan Hukum Taurat [5] Hukum Taurat di Daftar Istilah. atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya melainkan untuk menggenapinya. 18 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, sampai langit dan bumi berlalu, tidak ada satu iota [6] atau satu coretan [7] pun yang akan hilang dari Hukum Taurat sampai semuanya digenapi.
19 Karena itu, siapa yang meniadakan salah satu dari perintah-perintah terkecil ini dan mengajar orang lain untuk melakukan hal yang sama, ia akan disebut yang terkecil dalam Kerajaan Surga. Namun, siapa yang melakukan perintah-perintah itu dan mengajarkannya akan disebut besar dalam Kerajaan Surga. 20 Sebab, aku mengatakan kepadamu bahwa jika kebenaranmu [8] tidak lebih baik daripada kebenaran ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, kamu sama sekali tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Surga.
21 Kamu telah mendengar yang dikatakan kepada nenek moyang kita, ‘Jangan membunuh,’ dan ‘Siapa yang membunuh pantas dibawa ke pengadilan.’ [9]22 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa siapa pun yang marah kepada saudaranya pantas berada dalam hukuman, dan siapa pun yang berkata kepada saudaranya, ‘Kamu tolol,’ pantas berada di hadapan Mahkamah Agama [10] , dan siapa pun yang berkata, ‘Kamu bodoh,’ pantas berada dalam neraka api.
23 Karena itu, jika kamu mempersembahkan persembahanmu di atas altar, [11] dan di sana kamu teringat bahwa saudaramu mempunyai sesuatu terhadapmu [12] , 24 tinggalkanlah persembahanmu itu di depan altar dan pergilah untuk terlebih dahulu didamaikan dengan saudaramu, setelah itu kembalilah dan persembahkan persembahanmu.
25 Secepat mungkin, berdamailah dengan orang yang menuduhmu selagi kamu dalam perjalanan bersamanya supaya jangan penuduhmu itu menyerahkanmu kepada hakim, dan hakim itu menyerahkanmu kepada pegawainya, dan kamu dijebloskan ke dalam penjara. 26 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, kamu tidak akan pernah keluar dari sana sampai kamu sudah membayar sen yang terakhir. [13] Kondrantes ”
27 “Kamu sudah mendengar bahwa dikatakan, ‘Jangan berzina.’ [14]28 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa setiap orang yang memandangi seorang perempuan dan menginginkannya, [15] ia sudah berzina dengan perempuan itu di dalam hatinya. 29 Kalau mata kananmu membuatmu berdosa, cungkillah matamu itu dan buanglah. Sebab, lebih baik kamu kehilangan salah satu anggota tubuhmu daripada seluruh tubuhmu dibuang ke dalam neraka. 30 Dan, jika tangan kananmu membuatmu berdosa, potong dan buanglah tanganmu itu karena lebih baik kamu kehilangan salah satu anggota tubuhmu daripada seluruh tubuhmu dibuang ke dalam neraka.
31 Sudah dikatakan: Siapa yang menceraikan istrinya harus memberi surat cerai kepada istrinya itu. [16]32 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa siapa yang menceraikan istrinya, kecuali karena zina, ia membuat istrinya berzina. Dan, siapa yang menikah dengan perempuan yang telah diceraikan itu, ia juga berzina.
33 Sekali lagi, kamu telah mendengar yang dikatakan kepada nenek moyang kita, ‘Jangan bersumpah palsu, tetapi penuhilah sumpahmu itu di hadapan Tuhan.’ [17]34 Namun, Aku berkata kepadamu: jangan sekali-kali kamu bersumpah, baik demi surga karena surga adalah takhta Allah, 35 ataupun demi bumi karena bumi adalah tumpuan kaki-Nya, ataupun demi Yerusalem karena itu adalah kota Sang Raja Besar. 36 Jangan juga kamu bersumpah demi kepalamu karena kamu tidak dapat membuat sehelai rambut pun, putih atau hitam. 37 Namun, hendaklah perkataanmu, ya jika ya, tidak jika tidak, karena yang selebihnya dari itu berasal dari si jahat.
38 Kamu telah mendengar apa yang telah dikatakan, ‘Mata ganti mata dan gigi ganti gigi.’ [18]39 Namun, aku mengatakan kepadamu jangan melawan yang jahat, melainkan siapa yang menamparmu pada pipi kanan, sodorkan kepadanya pipimu yang lain juga. 40 Dan, jika seseorang hendak menuntutmu dan mengambil bajumu, berikan juga jubahmu [19] kepadanya. 41 Dan, siapa yang memaksamu berjalan [20] 1 mil, [21] berjalanlah bersamanya sejauh 2 mil. 42 Berilah kepada orang yang meminta kepadamu dan jangan menolak orang yang ingin meminjam darimu.”
43 “Kamu telah mendengar yang difirmankan, ‘Kasihilah sesamamu,’ dan ‘Bencilah musuhmu.’ [22]44 Namun, Aku berkata kepadamu, kasihilah musuh-musuhmu dan berdoalah bagi orang-orang yang menganiaya kamu, 45 dengan demikian kamu dapat menjadi anak-anak Bapamu yang di surga karena Ia menerbitkan matahari-Nya bagi yang jahat dan yang baik, dan menurunkan hujan bagi yang benar dan yang tidak benar. 46 Sebab, kalau kamu hanya mengasihi orang-orang yang mengasihimu, upah apa yang kamu dapatkan? Bukankah pengumpul pajak [23] Pengumpul pajak di Daftar Istilah. juga melakukan hal yang sama? 47 Dan, jika kamu memberi salam hanya kepada saudara-saudaramu, apa lebihnya perbuatanmu? Bukankah orang-orang yang tidak mengenal Allah juga berbuat seperti itu? 48 Karena itu, kamu harus menjadi sempurna, seperti Bapamu yang di surga adalah sempurna.”
Menurut Matius 5: 3-10
<< | >>
Ini adalah awal mula dari kisah baru yang mana Yesus mulai mengajar para muridNya. Bagian ini berlanjut sampai akhir dari pasal 7 dan biasanya sering dikenal sebagai Khotbah di Bukit.
Di ayat 3, Yesus menggambarkan ciri-ciri orang yang diberkati
merupakan sebuah ungkapan. AT : "Yesus berkata"
yang dimaksud dari kata "mereka" adalah murid-muridnya
berarti orang yang rendah hati. AT: "orang yang tahu bahwa mereka membutuhkan Allah"
"Kerajaan di surga" ini berarti Allah yang memerintah sebagai Raja. Ungkapan ini hanya ada di kitab Matius. Jika memungkinkan, tetap gunakan "surga" di terjemahan anda. AT: "Allah yang di surga akan jadi Rajanya"
Alasan kemungkinan mereka berdukacita adalah 1) dosa dunia, 2) dosanya sendiri, 3) kematian seseorang. Jangan menggunakan alasan yang khusus untuk berdukacita kecuali jika bahasa anda memerlukannya
bisa dikatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tuhan akan menghibur mereka"
"mereka yang lembut hatinya" atau "mereka yang tidak mengandalkan kekuatannya sendiri"
"Allah akan mewariskan mereka seisi bumi"
makna kiasan ini menggambarkan orang-orang yang sangat menginginkan untuk berbuat kebenaran. AT: "orang-orang yang sangat menginginkan untuk hidup benar bagaikan mereka yang lapar dan haus"
bisa dikatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan mencukupkan mereka" atau "Allah akan mengenyangkan mereka"
"orang-orang yang murni hatinya." Di sini "hati" merujuk kepada keinginan seseorang. AT: "orang-orang yang hanya ingin melayani Allah"
Di sini "melihat" berarti mereka dapat hidup di dalam hadirat Allah. AT: "Allah akan mengijinkan mereka hidup bersamaNya"
Mereka ini adalah orang-orang yang membantu orang lainnya untuk memberi kedamaian satu sama lain.
Ini bisa dikatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan memanggil mereka sebagai anak-anakNya" atau "mereka akan menjadi anak-anak Allah"
Sebaiknya menerjemahkan "anak-anak" dengan kata yang sama dalam bahasa anda yang merujuk pada anaknya sendiri atau anak.
Ini bisa dikatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang yang mendapat perlakuan yang tidak adil"
"karena mereka melakukan apa yang dikehendaki Allah"
Di sini "Kerajaan Surga" merujuk kepada pemerintahan Allah sebagai Raja. Ungkapan ini hanya terdapat di kitab Matius.Jika memungkinkan, tetaplah gunakan "surga" di terjemahan anda. Lihat terjemahan anda di
Yesus selesai menjelaskan sifat-sifat orang yang diberkati
Kata "kamu" adalah bentuk jamak .
"mengatakan segala perkataan dusta terhadapmu" atau "mengatakan perkataan hina terhadapmu yang tidak benar"
"karena kau mengikutiku" atau "karena kamu percaya padaKu"
"Bersukacita" dan "bergembira" memiliki arti yang hampir sama. Yesus tidak hanya menginginkan orang-orang yang mendengarnya untuk bersukacita tetapi melakukan suatu hal yang lebih daripada bersukacita.
Yesus mulai mengajar tentang bagaimana para muridNya menjadi seperti garam dan terang.
Kemungkinan artinya adalah 1) seperti halnya garam membuat makanan menjadi enak, murid-murid Yesus mempengaruhi orang-orang di dunia untuk menjadi baik. AT: "kamu adalah garam bagi semua orang di dunia" atau 2) seperti garam yang mengawetkan makanan, murid-murid Yesus menjaga orang-orang dari segala kerusakan "
Kemungkinan artinya adalah 1) "kalau garam menjadi hambar dari yang semestinya" atau 2) kalau garam hilang rasanya."
"dengan apa ia akan diasinkan?" Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk mengajari para muridNya. AT: "tidak ada lagi cara untuk mengasinkannya kembali"
Ini bisa dikatakan dalam bentuk aktif. AT: "selain orang-orang membuang dan menginjaknya"
Ini berarti bahwa pengikut Yesus membawa pesan kebenaran kepada semua orang yang belum mengenal Allah. AT: "Kamu bagaikan cahaya bagi orang-orang di dunia"
Ketika malam gelap, orang-orang dapat melihat cahaya kota yang bersinar. Ini bisa dikatakan dalam bentuk aktif. AT: "Di waktu malam, tak ada satupun yang bisa menyembunyikan cahaya yang bersinar dari kota yang terletak di atas bukit" atau "Siapapun melihat cahaya dari kota yang terletak di atas bukit"
"Orang-orang tidak menyalakan pelita"
"meletakkan pelitanya di bawah keranjang." Ini berarti bodohlah untuk menyalakan pelita yang hanya untuk disembunyikan sehingga orang-orang tidak dapat melihat cahaya pelitanya.
Ini berarti seorang murid Yesus harus hidup sedemikian rupa sehingga orang-orang bisa belajar akan kebenaran Allah. AT : "Biarlah hidupmu menjadi seperti terang yang bercahaya di depan orang"
Lebih baik menerjemahkan "Bapa" dengan kata yang biasa digunakan untuk merujuk kepada seorang bapa.
Yesus mulai mengajar tentang bagaimana Ia datang untuk menggenapi hukum Taurat dalam Perjanjian Lama.
Ini merujuk kepada apa yang ditulis oleh para nabi dalam Kitab Suci.
"Aku mengatakan kebenaran". Ungkapan ini menegaskan apa yang dikatakan Yesus selanjutnya.
Di sini "langit" dan "bumi" merujuk ke keseluruhan alam semesta. AT: "selama alam semesta masih ada" Lihat:
Iota adalah huruf Ibrani terkecil dan coretan adalah goresan kecil yang membedakan antara dua huruf Ibrani. AT: "bahkan huruf tertulis terkecil pun atau bagian terkecil dari sebuah huruf"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "semuanya telah terjadi" atau "Allah menyebabkan segala sesuatu terjadi"
Ungkapan "segala sesuatu" merujuk kepada semua hal yang ada dalam hukum Taurat. AT: "semua yang tertulis dalam hukum Taurat"
"siapapun yang melanggar" atau "siapapun yang mengabaikan"
"bagian mana pun dari perintah-perintah ini, bahkan yang terpenting"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "jika seseorang ... mengajar orang lain untuk melakukannya, Allah akan memanggil orang itu"
Ungkapan "Kerajaan Surga" merujuk kepada Allah yang berkuasa sebagai Raja. Ungkapan ini hanya ditemukan dalam kitab Matius. Jika memungkinkan gunakan "surga" dalam terjemahan anda. AT: "yang terkecil dalam Kerajaan Surga" atau "yang terkecil dibawah kuasa Allah di surga"
"melakukan perintah-perintahNya dan mengajarkannya kepada orang lain untuk melakukan hal yang sama"
"terutama"
Ini menegaskan apa yang Yesus katakan selanjutnya.
Ini adalah bentuk jamak.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk positif. AT : "bahwa kebenaranmu harus lebih baik ... agar orang-orang Farisi dapat masuk"
Lalu Yesus mengajarkan bagaimana Ia hadir untuk menggenapi hukum Taurat dalam Kitab Perjanjian Lama. Disini Ia berbicara tentang hal membunuh dan amarah
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang tentang apa yang mereka secara pribadi harus dan tidak boleh dilakukan. Kata "kamu" adalah bentuk jamak seperti dalam "kamu telah mendengar" dan Aku berkata kepadamu." Kata "kamu" tersebut adalah tunggal seperti dalam "Jangan membunuh". Akan tetapi di beberapa bahasa ini bisa diubah menjadi jamak.
Ini bisa diungkapkan dengan kata kerja aktif. AT: "Allah mengatakan kepada mereka yang hidup di zaman dahulu" atau "Musa mengatakannya kepada nenek moyangmu"
Di sini "penghakiman" menyiratkan bahwa hakim akan menghukum mati. AT: "Seorang hakim akan menghukum siapa pun yang membunuh orang lain"
Kata ini merujuk kepada tindakan membunuh, bukan pada segala bentuk pembunuhan.
Yesus sama halnya dengan Allah dan firmanNya, tetapi Dia tidak sama seperti para pemimpin agama dalam menerapkan Firman Allah. "Aku" adalah ketegasan. Ini menunjukkan bahwa apa yang dikatakan Yesus sama pentingnya dengan perintah Allah yang mula-mula. Cobalah untuk menerjemahkan ungkapan ini secara tegas.
Ini merujuk kepada sesama orang percaya, bukan saudara kandung atau tetangga.
Nampaknya di sini Yesus tidak merujuk pada hukuman manusia tetapi lebih kepada Allah yang menghukum orang yang marah kepada saudaranya.
Ini adalah penghinaan bagi orang-orang yang tidak mampu berpikir dengan benar. "Orang yang tak berharga" sangat dekat artinya dengan "orang yang tidak menggunakan otak" yang menambah arti ketidakpatuhan terhadap Allah.
Ini mungkin berarti mahkamah setempat, bukan Sanhedrin utama di Yerusalem
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang tentang apa yang baik dan tidak baik untuk dilakukan secara pribadi. Semua kata "kamu" dan "-mu" yang muncul adalah bentuk tunggal, tetapi di beberapa bahasa bisa diartikan sebagai bentuk jamak.
"memberikan persembahanmu" atau "membawa persembahanmu"
Dapat diartikan bahwa inilah altar Allah di dalam Bait Allah di Yerusalem. AT: "bagi Allah yang berada di altar BaitNya"
"saat kau berdiri di atas altar kau teringat "
"seseorang marah kepadamu karena apa yang telah kau perbuat
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Berdamailah dahulu dengan saudaramu"
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang mengenai apa yang baik dan tidak baik untuk dilakukan secara pribadi. Semua kata "kamu" dan "-mu" yang muncul berbentuk tunggal, akan tetapi di beberapa bahasa bisa dijadikan jamak.
Ini adalah seseorang yang menyalahkan seseorang karena berbuat sesuatu yang salah. Dia membawa orang yang berbuat salah ini ke pengadilan dan menuduhnya sebelum dihakimi
disini "menyerahkanmu kepada" berarti memberikan kuasa kepada seseorang. AT:"biarlah hakim yang menanganimu"
disini "menyerahkanmu" berarti memberikan kuasa kepada seseorang. AT: "hakim yang akan menyerahkanmu kepada pegawainya"
seseorang yang mempunyai kuasa untuk mengambil keputusan dari seorang hakim
ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "pegawainya akan memasukkanmu ke dalam penjara"
"aku mengatakan kebenaran kepadamu". Ungkapan ini menambah penekanan dari apa yang Yesus katakan selanjutnya
"dari penjara"
Yesus lalu mengajarkan bagaimana Ia datang untuk menggenapi Perjanjian Lama. Pada mulanya Ia berfirman dari hal nafsu dan perzinahan
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang mengenai apa yang mereka harus dan tidak boleh diperbuat. Kata "kamu" adalah jamak di "kamu sudah mendengar" dan "aku mengatakan kepadamu". Pemahamannya "kamu" adalah tunggal di "jangan berzinah," tetapi di dalam beberapa bahasa bisa ditetapkan menjadi jamak.
ini bisa ditetapkan dalam bentuk aktif . AT: "bahwa Allah mengatakan" atau "bahwa Musa mengatakan" (Lihat:
kata ini memiliki arti untuk menjalankan atau melakukan sesuatu.
Yesus sama dengan Allah dan perintahNya, akan tetapi Dia tidak sama dengan apa yang pemimpin agama pakai dalam kata "Allah". Kata "Aku" adalah ketegasan. Ini menunjukkan bahwa apa yang Yesus katakan sama pentingnya dengan apa yang Allah perintahkan. Coba terjemahkan ungkapan ini yang menunjukkan ketegasan. Lihat terjemahan anda di Matius 5:22.
Ungkapan ini menunjukkan bahwa seorang pria yang menginginkan seorang perempuan sebagai kesalahan dari sebuah perzinahan seperti halnya pria yang melakukan perzinahan
"dan menginginkannya" atau "dan bernafsu untuk menidurinya"
disini "hati" merujuk kepada pemikiran seseorang. AT: "di pikirannya" atau " di dalam pikirannya"
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang mengenai apa yang mereka harus dan tidak boleh diperbuat. Semua hal yang mempunyai kata "kamu" dan "kepunyaanmu" adalah tunggal, tetapi di beberapa bahasa mereka bisa diganti menjadi jamak.
disini "mata" merujuk kepada apa yang orang lihat dan "tersandung" adalah ungkapan dari "berdosa". AT: "jika apa yang kamu lihat membuatmu berdosa" atau "jika kamu berdosa dari apa yang kamu lihat"
ini berarti hal yang terpenting adalah mata atau tangan, sebagai lawan kata dari mata kiri atau tangan. Anda mungkin perlu menerjemahkan kata "kanan" sebagai "yang baik" atau "lebih kuat"
kalimat perintah ini terlalu berlebihan untuk seorang melakukan apa yang ia ingin lakukan agar berhenti berbuat dosa.
"hilangkanlah" atau "rusakkanlah". Jika mata kanan tidak secara jelas disebutkan, anda mungkin perlu menerjemahkan "rusakkanlah" saat mata telah disebutkan, anda mungkin perlu untuk menerjemahkan ini menjadi "merusak mereka"
"menghilangkan"
"kamu harus menghilangkan salah satu bagian tubuhmu"
ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "daripada Allah yang membuang seluruh tubuhmu ke dalam neraka"
dalam penggambaran ini, tangan merujuk ke seluruh perbuatan seseorang.
Yesus lalu mengajarkan bagaimana Ia datang untuk menggenapi perjanjian lama. Pada mulanya Ia berfirman hal perceraian.
ini bisa ditetapkan dalam bentuk aktif. AT: "Allah mengatakan" atau "Mesias mengatakan" Lihat:
ini adalah penghalusan kata dari menceraikan.
"ia harus memberi"
Yesus sama halnya dengan Allah dan perkataanNya, tetapi Dia tidak sama seperti pemimpin agama yang menggunakan kata-kata Allah. "Aku" adalah ketegasan. Ini menunjukkan bahwa apa yang Yesus katakan sama hal nya penting bagi perintah Allah yang sebenarnya. Cobalah untuk menerjemahkan ungkapan ini yang menunjukkan ketegasan. Lihat terjemahan anda di Matius 5:22.
ini berarti suami yang menceraikan istrinya secara tidak pantas "menyebabkan istrinya berbuat zina". Di berbagai kebudayaan akan terlihat biasa saja untuk menikah kembali, akan tetapi jika perceraian adalah hal yang tidak pantas, tentunya menikah kembali adalah perzinahan.
bisa ditetapkan dalam bentuk aktif. AT: "setelah suaminya menceraikannya"
Yesus lalu mengajarkan bagaimana Ia menggenapi hukum Perjanjian Lama. Mulanya Ia berfirman perihal bersumpah palsu.
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang mengenai apa yang mereka harus dan tidak boleh diperbuat. Kata "kamu" adalah jamak di "kamu sudah mendengar" dan "aku mengatakan kepadamu". "Kamu" dan "kepunyaanmu" adalah tunggal di "janganlah bersumpah palsu" dan "menyumpahi", akan tetapi di beberapa bahasa mereka mungkin dapat dijadikan jamak.
"juga, engkau" atau "ini adalah teladan lain, kamu"
ini bisa diungkapkan dengan kata kerja aktif. AT: "Allah berfirman kepada nenek moyangmu" atau "Mesias berkata kepada nenek moyangmu"
"Janganlah bersumpah bahwa kamu akan melakukan sesuatu dan lalu mengabaikannya. Sebaliknya, lakukan sumpah yang telah kamu buat kepada Tuhan bahwa kamu akan melakukannya"
Yesus adalah sama dengan Allah dan perkataannya, akan tetapi Ia tidak sama seperti pemimpin agama dalam menerapkan Firman Allah. "Aku" adalah ketegasan. Ini menunjukkan bahwa apa yang Yesus katakan sama pentingnya dengan apa yang Allah perintahkan sebenarnya. Coba terjemahkan ungkapan ini yang menunjukkan ketegasan. Lihat terjemahan anda di Matius 5:22
disini maksud Yesus adalah ketika orang-orang membuat janji ataupun ketika mereka mengatakan sesuatu yang benar, mereka tidak boleh bersumpah apapun. Beberapa orang mengajarkan bahwa jika seseorang bersumpah kepada Allah ia akan melakukan sesuatu, maka ia harus benar melakukannya, akan tetapi jika ia menyumpahi hal lain, seperti surga dan bumi, maka itu tidak akan menyinggung apapun jika ia tidak melakukan apa yang ia sumpahi.
"Janganlah sekali-kali menyumpahi" atau "janganlah menyumpahi apapun"
karena Allah menguasai surga, Yesus berkata surga seperti sebuah tahta. AT: "disini Allah berkuasa"
Ungkapan ini berarti bumi juga milik Allah, Raja yang besar"
"itu adalah kota milik Allah, sang Raja besar"
Sebelumnya Yesus berkata kepada semua orang yang mendengarnya hal tahta Allah, tumpuan kaki, dan rumah duniawi bukanlah milik mereka untuk bersumpah. Disini Dia berkata bahwa mereka tidak boleh bersumpah meskipun dari dalam hati.
Yesus berkata kepada sekumpulan orang perihal apa yang harus dan tidak boleh diperbuat. Semua kejadian dari kata-kata ini adalah tunggal, tapi anda bisa menerjemahkannya sebagai jamak..
ini merujuk ke kata menyumpahi. Lihat terjemahan anda di Matius 5:34.
"jika kau berkata 'ya,' katakan 'ya', dan jika kamu berkata 'tidak' katakan 'tidak'
Yesus lalu mengajarkan bagaimana Ia datang untuk menggenapi hukum Taurat Perjanjian Lama. Pada mulanya Ia berfirman hal balas dendam terhadap musuh
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang perihal apa yang harus dan tidak boleh diperbuat. Kata "kamu" adalah jamak di "kamu sudah mendengar" dan "aku mengatakan kepadamu". "Kamu" di "siapapun yang menamparmu" dan pemahaman "kamu" di "berikan ke dia" keduanya adalah tunggal, tetapi di beberapa bahasa mungkin mereka bisa dijadikan jamak.
bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Lihat terjemahan anda di Matius 5:27. AT:"bahwa Allah mengatakan" atau "bahwa Mesias mengatakan"
Hukum Taurat Nabi Musa membolehkan seseorang untuk melukai orang lain dengan cara yang sama, akan tetapi Dia tidak membalasnya dengan keburukan.
Yesus sama halnya dengan Allah dan perkataanNya, tetapi Dia tidak sama seperti pemimpin agama yang menggunakan kata Allah. "Aku" adalah ketegasan. Ini menunjukkan bahwa apa yang Yesus katakan sama hal nya penting bagi perintah Allah yang sebenarnya. Cobalah untuk menerjemahkan ungkapan ini yang menunjukkan ketegasan. Lihat terjemahan anda di Matius 5:22.
"seseorang yang jahat" atau "seseorang yang melukaimu" ...
menampar pipi seseorang merupakan sebuah hinaan dalam cara Yesus. Sama halnya dengan mata dan tangan, pipi kanan adalah yang terpenting, dan menampar pipi itu merupakan hinaan yang buruk.
"menampar" berarti memukul seseorang dengan telapak tangan terbuka
"biarkan dia menampar pipi kananmu juga"
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang perihal apa yang harus dan tidak boleh diperbuat. Semua kata yang memiliki "kamu" dan "milikmu" adalah tunggal, termasuk pemahamannya "kamu" di perintah "biarlah", "pergilah" dan "janganlah". Di beberapa bahasa mungkin perlu menjadi jamak.
"baju" adalah yang dikenakan melekat ke tubuh, seperti baju yang berat atau baju hangat. "Jubah" dapat dipakai keduanya, "jubah" dikenakan untuk menghangatkan dan juga dipakai sebagai selimut di malam hari.
"berikan dia juga"
"jika seseorang" tersirat bahwa ini ditujukan pada prajurit Roma.
ini berarti seribu langkah, yang mana adalah jarak dari prajurit Roma gunakan untuk memaksa seseorang untuk membawakan sesuatu kepadanya. Jika "mil" dirasa membingungkan, bisa diterjemahkan juga menjadi "satu kilometer" atau "jauh"
ini merujuk kepada seseorang yang memaksamu untuk pergi
"berjalanlah sejauh apa yang ia suruh, dan berjalanlah lagi yang lebih jauh". Jika "mil" dirasa membingungkan, anda bisa menerjemahkannya menjadi "dua kilometer" atau "dua kali lebih jauh"
"janganlah menolak untuk meminjamkan." Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "pinjamkan"
Yesus lalu mengajarkan bagaimana Ia datang untuk menggenapi hukum Taurat Perjanjian Lama. Pada mulanya Ia berfirman dari hal mengasihi musuh
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang perihal apa yang harus dan tidak boleh diperbuat. Kata "kamu" adalah jamak di "kamu telah mendengar" dan "Aku berkata kepadamu". "Kamu" dan "milikmu" adalah tunggal di "kasihilah sesamamu dan bencilah musuhmu" tetapi di beberapa bahasa mungkin perlu menjadi jamak. Semua yang mempunyai "kamu" dan "milikmu" setelahnya adalah jamak.
bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Lihat terjemahan anda di [Matius 5:27]
Kata "sesama" tidak merujuk ke tetangga yang sebenarnya, tetapi anggota-anggota dari sebuah komunitas atau sekumpulan orang-orang. Orang-orang ini selalu ingin berbuat baik atau setidaknya percaya ia patut berbuat baik. AT "orang sesamamu" atau "orang-orang sepertimu"
Yesus sama halnya dengan Allah dan perkataanNya, tetapi Dia tidak seperti pemimpin agama yang menggunakan kata Allah. "Aku" adalah ketegasan. Ini menunjukkan bahwa apa yang Yesus katakan sama pentingnya bagi perintah Allah yang sebenarnya. Cobalah untuk menerjemahkan ungkapan ini yang menunjukkan ketegasan. Lihat terjemahan anda di Matius 5:22.
itu lebih baik diterjemahkan "anak-anak" dengan kata yang sama dalam bahasa anda, merujuk ke anak manusia atau anak-anak.
merupakan sebuah predikat penting untuk Allah.
Pada akhirnya Yesus mengakhiri bagaimana Ia menggenapi hukum Taurat Perjanjian Lama. Bagian ini dimulai dari Matius 5:17.
Yesus berbicara kepada sekumpulan orang perihal apa yang harus dan tidak boleh diperbuat. Semua kata yang memiliki kata "kamu" dan "milikmu" adalah jamak.
Yesus memakai pertanyaan ini untuk mengajarkan kepada orang-orang bahwa siapapun yang mencintai mereka bukan sesuatu yang spesial yang Allah janjikan kepada mereka. AT: "Sebab jika kamu hanya mencintai sesamamu ... kamu tidak akan mendapatkan apapun"
Orang Yahudi menganggap pemungut cukai adalah orang-orang yang sangat berdosa. Yesus memakai pertanyaan ini untuk mengingatkan mereka bahkan pemungut cukai pun mengasihi orang-orang yang mengasihi mereka.
Yesus memakai pertanyaan ini untuk mengajarkan ke orang-orang bahwa memberi salam kepada saudara bukan sesuatu yang spesial yang Allah janjikan kepada mereka. AT: "sebab jika kamu hanya memberi salam kepada saudara-saudaramu, kamu tidak berbuat sesuatu yang lebih dari apa yang orang lain perbuat"
ini adalah istilah yang digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang menyejahterakan sesama.
Orang Yahudi menganggap orang-orang yang bukan Yahudi adalah orang-orang yang sangat berdosa. Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk mengingatkan mereka bahwa orang-orang yang bukan Yahudi memberi salam kepada saudara-saudaranya. AT:"bahkan orang-orang yang bukan Yahudi memberi salam kepada sesamanya "
ini merupakan predikat penting untuk Allah.
Mereka yang miskin dalam roh diberkati karena bagi merekalah kerajaan surga.
Mereka yang berkabung diberkati karena mereka akan dihiburkan.
Mereka yang lembut hati diberkati karena mereka akan mewarisi bumi
Mereka yang lapar dan haus akan kebenaran diberkati karena mereka akan dikenyangkan
Mereka yang dihina dan dianiaya karena Yesus diberkati karena upah mereka besar di surga
Mereka yang dihina dan dianiaya karena Yesus diberkati karena upah mereka besar di surga
Orang-orang percaya bercahaya di depan orang lain dengan melakukan perbuatan baik
Orang-orang percaya bercahaya di depan orang lain dengan melakukan perbuatan baik
Yesus datang untuk menggenapi hukum taurat dan para nabi pada Perjanjian Lama
Mereka yang memegang perintah-perintah Allah dan mengajarkannya kepada orang lain akan disebut besar dalam kerajaan surga.
Yesus mengajarkan bahwa bukan hanya mereka yang membunuh, tetapi mereka yang marah terhadap saudaranya juga ada dalam bahaya penghakiman.
Yesus mengajarkan bahwa bukan hanya mereka yang membunuh, tetapi mereka yang marah terhadap saudaranya juga ada dalam bahaya penghakiman.
Yesus mengajarkan bahwa kita harus pergi dan berdamai dengan saudara kita jika dia mempunyai sesuatu dalam hatinya yang melawan kita
Yesus mengajarkan bahwa kita harus pergi dan berdamai dengan saudara kita jika dia mempunyai sesuatu dalam hatinya yang melawan kita
Yesus mengajarkan bahwa kita harus segera berdamai dengan pendakwa kita sebelum menuju ke persidangan
Yesus mengajarkan bahwa bukan hanya berbuat zinah saja yang salah, tetapi juga memiliki birahi terhadap perempuan
Yesus mengajarkan bahwa bukan hanya berbuat zinah saja yang salah, tetapi juga memiliki birahi terhadap perempuan
Yesus berkata bahwa kita harus menyingkirkan segala sesuatu yang membuat kita berdosa
Yesus berkata bahwa kita harus menyingkirkan segala sesuatu yang membuat kita berdosa
Untuk alasan perbuatan zinah Yesus memperbolehkan perceraian
Seorang suami akan menyebabkan istrinya menjadi seorang pezinah jika dia dengan keliru menceraikan istrinya dan istrinya menikah lagi
Yesus berkata daripada kita menyumpah oleh hal-hal ini, hendaklah perkataan kita menjadi, "Ya jika ya," atau "Tidak jika tidak".
Yesus mengajarkan bahwa kita jangan menolak seseorang yang jahat terhadap kita
Yesus mengajarkan bahwa kita jangan menolak seseorang yang jahat terhadap kita
Yesus mengajarkan bahwa kita harus mengasihi dan berdoa untuk musuh-musuh kita dan mereka yang menganiaya kita
Yesus mengajarkan bahwa kita harus mengasihi dan berdoa untuk musuh-musuh kita dan mereka yang menganiaya kita
Yesus mengajarkan bahwa kita harus mengasihi dan berdoa untuk musuh-musuh kita dan mereka yang menganiaya kita
Yesus mengajarkan bahwa kita harus mengasihi dan berdoa untuk musuh-musuh kita dan mereka yang menganiaya kita
1 “Waspadalah dalam melakukan kewajiban agamamu di hadapan manusia, jangan dengan maksud untuk dilihat oleh mereka. Jika demikian, kamu tidak akan menerima upah dari Bapamu yang di surga.
2 Karena itu, ketika kamu memberi sedekah, jangan membunyikan trompet [1] di hadapanmu seperti yang orang-orang munafik lakukan di sinagoge-sinagoge dan di jalan-jalan supaya mereka dipuji orang lain. Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa mereka sudah menerima upahnya. 3 Akan tetapi, ketika kamu memberi sedekah, jangan biarkan tangan kirimu mengetahui apa yang tangan kananmu lakukan, 4 supaya sedekahmu itu tersembunyi dan Bapamu yang melihat yang tersembunyi itu akan memberikan upah kepadamu.”
5 “Dan, ketika kamu berdoa, jangan seperti orang-orang munafik karena mereka suka berdiri [2] dan berdoa di sinagoge-sinagoge dan di sudut-sudut jalan [3] supaya dilihat orang lain. Aku mengatakan yang sesungguhnya kepadamu, mereka sudah menerima upahnya. 6 Akan tetapi, ketika kamu berdoa, masuklah ke dalam kamarmu dan tutuplah pintunya, dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi, maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi itu akan memberikan upah kepadamu.
7 Dan, ketika kamu berdoa, jangan menggunakan kata-kata yang tidak ada artinya, [4] seperti yang dilakukan orang-orang yang tidak mengenal Allah, sebab mereka mengira dengan banyaknya kata-kata, mereka akan didengarkan. 8 Karena itu, jangan seperti mereka karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan sebelum kamu meminta kepada-Nya. 9 Berdoalah demikian,
‘Bapa kami yang di surga,
Dikuduskanlah nama-Mu.
10 Datanglah kerajaan-Mu,
jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di surga.
11 Berikanlah kami, pada hari ini,
makanan kami yang secukupnya.
12 Dan, ampunilah kesalahan-kesalahan kami,
seperti kami juga mengampuni orang-orang yang bersalah kepada kami.
13 Dan, janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,
tetapi lepaskanlah kami dari yang jahat.
Karena Engkaulah Sang Pemilik Kerajaan, dan kuasa,
dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.’ [5]
14 Karena jika kamu mengampuni kesalahan-kesalahan orang lain, Bapa surgawimu juga akan mengampunimu. 15 Akan tetapi, jika kamu tidak mengampuni kesalahan-kesalahan orang lain, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahan-kesalahanmu.”
16 “Dan, ketika kamu berpuasa, jangan murung seperti orang munafik karena mereka mengubah mukanya supaya dilihat sedang berpuasa oleh orang lain. Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa mereka telah menerima upahnya. 17 Akan tetapi, kamu, ketika berpuasa, minyakilah kepalamu dan cucilah wajahmu [6]18 supaya puasamu tidak dilihat orang, tetapi oleh Bapamu yang berada di tempat yang tersembunyi. Dan, Bapamu yang melihat perbuatanmu yang tersembunyi itu akan membalasnya kepadamu.”
19 “Jangan menimbun untuk dirimu sendiri harta di bumi, tempat ngengat dan karat merusak, dan tempat pencuri membongkar serta mencuri. 20 Akan tetapi, kumpulkan untuk dirimu sendiri harta di surga, tempat ngengat dan karat tidak merusak dan tempat pencuri tidak membongkar serta mencuri. 21 Karena di tempat hartamu berada, di situ juga hatimu berada.”
22 “Mata [7] adalah pelita tubuh. Jadi, kalau matamu baik, seluruh tubuhmu akan menjadi terang. [8]23 Akan tetapi, jika matamu jahat, seluruh tubuhmu akan penuh kegelapan. [9] Jadi, jika terang yang seharusnya ada padamu adalah kegelapan, betapa pekatnya kegelapan itu.”
24 “Tidak ada orang yang dapat melayani dua tuan karena ia akan membenci tuan yang satu dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada tuan yang satu dan meremehkan yang lain. Kamu tidak dapat melayani Allah dan mamon [10] .”
25 “Sebab itulah Aku berkata kepadamu, jangan khawatir tentang hidupmu, apa yang akan kamu makan atau apa yang kamu minum. Demikian juga tentang tubuhmu, apa yang akan kamu pakai. Bukankah hidup lebih penting daripada makanan, dan tubuh daripada pakaian? 26 Lihatlah burung-burung di langit yang tidak menabur, tidak menuai, dan tidak mengumpulkan ke dalam lumbung, tetapi Bapa surgawimu memberi mereka makan. Bukankah kamu lebih berharga daripada mereka? 27 Siapakah di antara kamu yang karena khawatir dapat menambah sehasta [11] pada usianya?
28 Dan, tentang pakaian, mengapa kamu khawatir? Perhatikan bunga bakung di padang, bagaimana mereka tumbuh, mereka tidak bekerja dan juga tidak memintal, 29 tetapi Aku mengatakan kepadamu bahwa Salomo dalam segala kemuliaannya pun tidak berpakaian seperti salah satu dari bunga-bunga itu. 30 Jadi, jika rumput di padang, yang ada hari ini dan besok dilemparkan ke dalam perapian, Allah mendandaninya sedemikian rupa, bukankah terlebih lagi kamu, hai kamu yang kurang iman?
31 Karena itu, jangan kamu khawatir dengan berkata, ‘Apa yang akan kami makan?’, atau ‘Apa yang akan kami minum?’, atau ‘Apa yang akan kami pakai?’ 32 Sebab, bangsa-bangsa lain mencari-cari semua ini dan Bapa surgawimu tahu bahwa kamu membutuhkan semua ini. 33 Akan tetapi, carilah dahulu Kerajaan dan kebenaran-Nya, dan semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. 34 Jadi, jangan khawatir tentang hari esok karena hari esok akan mengkhawatirkan dirinya sendiri. Cukuplah suatu hari dengan kesusahannya sendiri.”
Matius 6 melanjutkan pengajaran Yesus yang diperluas, yang dikenal sebagai "Khotbah di Bukit."
Penerjemah mungkin menghendaki untuk memisahkan doa di Matius 6:9-11 dengan menggunakan paragraf khusus. Karena pasal ini beralih dengan cepat dari topik yang satu ke topik yang lain, dimungkinkan untuk menggunakan spasi satu baris di antara dua topik, untuk membantu para pembaca menyadari adanya perubahan topik dengan lebih mudah.
<< | >>
Yesus melanjutkan untuk mengajar murid-muridNya dengan Khotbah di Bukit, yang dimulai di Matius 5:3. Di bagian ini, Yesus menyoroti "tindakan kebenaran" yaitu amal, doa, dan puasa.
Yesus sedang berbicara kepada sekelompok orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak boleh lakukan sebagai seorang individu. Semua penggunaan kata "kamu" dan "milikmu" bersifat jamak.
Disiratkan bahwa mereka yang melihat orang tersebut akan menghormatinya. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "di depan orang-orang, hanya supaya mereka dapat melihatmu dan menghormatimu atas apa yang telah kamu perbuat"
Ini merupakan gelar yang penting untuk menyebut Allah.
Kiasan ini berarti melakukan sesuatu untuk mendapatkan perhatian dari orang lain dengan sengaja. AT: "jangan menarik perhatian untuk dirimu sendiri seperti seseorang yang meniup sangkakala dengan kencang di keramaian"
"Aku mengatakan hal yang sebenarnya kepadamu" Bagian kalimat ini menambahkan penekanan untuk apa yang Yesus katakan selanjutnya.
Yesus melanjutkan untuk mengajar murid-muridNya mengenai amal.
Yesus sedang berbicara kepada sekelompok orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak boleh lakukan sebagai individu. Semua penggunaan kata "kamu" dan "milikmu" bersifat jamak.
Ini merupakan kiasan untuk sesuatu yang benar-benar rahasia. Sama seperti kedua tangan biasanya bekerja bersama, dan masing-masing saling "mengetahui" apa yang dilakukan oleh tangan yang lain, kamu seharusnya tidak membiarkan orang yang bahkan paling dekat denganmu tahu saat kamu memberi kepada orang miskin.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "kamu dapat memberi kepada orang miskin tanpa perlu diketahui oleh orang lain"
Yesus mulai mengajar tentang doa
Yesus sedang berbicara kepada sekelompok orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak boleh lakukan sebagai individu. Semua penggunaan kata "kamu" dan "milikmu" di ayat 5 dan 7 bersifat jamak; di ayat 6 bersifat tunggal, tetapi dalam beberapa bahasa bisa saja bersifat jamak.
Dapat disiratkan bahwa orang-orang yang melihat mereka akan memberi mereka hormat. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "supaya orang-orang akan melihat mereka dan menghormati mereka"
"Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu". Bagian kalimat ini menambahkan penekanan untuk apa yang Yesus katakan selanjutnya.
"pergi ke tempat yang pribadi" atau "pergi ke tempat di mana kamu bisa sendirian"
Kemungkinan pengertiannya adalah 1) tidak ada yang bisa melihat Allah. AT: "Bapa, yang tidak terlihat", atau 2) Allah berada dalam tempat pribadi bersama dengan orang yang berdoa. AT: "Bapa, yang bersama denganmu di tempat yang pribadi"
Ini merupakan gelar yang penting untuk menyebut Allah.
"Bapamu akan melihat apa yang kamu lakukan secara pribadi dan ..."
Kemungkinan pengertiannya adalah 1) pengulangan-pengulangan tersebut tidak berguna. AT: "jangan terus mengucapkan hal yang sama berulang-ulang kali dengan tidak berguna", 2) kata-kata atau kalimat-kalimat tersebut tidak bermakna. AT: "jangan terus mengulangi kata-kata yang tidak bermakna"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "allah palsu mereka akan mendengarkan mereka"
Yesus sedang berbicara kepada sekelompok orang tentang bagaimana mereka harus berdoa sebagai individu. Kata "kamu" dan "milikmu" bersifat jamak untuk kalimat pertama. Di dalam doa, kata "kamu" dan "milikmu" bersifat tunggal dan merujuk kepada Allah, "Bapa kami yang di surga."
Ini merupakan permulaan dari doa dan bagaimana Yesus mengajar orang-orang untuk memanggil Allah.
Ini merupakan gelar yang penting untuk menyebut Allah.
Di sini, "namaMu" merujuk kepada Allah sendiri. AT: "buatlah semua orang menghormatiMu"
Di sini, "kerajaan" merujuk kepada pemerintahan Allah sebagai Raja. AT: "Kiranya Engkau memerintah atas semua orang dan semua hal dengan utuh"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Kiranya semua yang ada di bumi terjadi sesuai dengan kehendakMu seperti halnya dengan segala sesuatu di surga"
Ini merupakan bagian dari doa yang Yesus ajarkan kepada orang-orang. Semua kemunculan kata "kami," "kita," dan "milik kita" merujuk hanya kepada orang-orang yang akan mengucapkan doa ini. Kata-kata ini juga tidak merujuk kepada Allah, yang kepadaNya mereka memanjatkan doa.
Di sini, "makanan" merujuk kepada makanan secara umum.
Hutang adalah suatu tanggungan yang harus dipenuhi seseorang kepada orang lainnya. Ini merupakan kiasan untuk dosa.
Si penghutang adalah orang yang memiliki hutang kepada orang lain. Ini merupakan kiasan untuk menggambarkan orang-orang yang berdosa terhadap kita.
Kata "pencobaan," sebuah kata benda yang abstrak, dapat diungkapkan sebagai kata kerja. AT: "Jangan biarkan apapun mencobai kami" atau "Jangan biarkan apapun menyebabkan kami ingin melakukan dosa"
"Lepaskanlah" di sini merupakan suatu kiasan untuk menggambarkan tentang memindahkan sesuatu ke tempat yang seharusnya. AT: "jauhkanlah kami dari pengaruh hal-hal yang jahat"
Semua kemunculan kata "kamu" dan "milikmu" bersifat jamak. Namun, Yesus sedang mengajarkan mereka apa yang akan terjadi sebagai individu apabila mereka tidak mengampuni sesama mereka.
"kesalahan-kesalahan" atau "dosa-dosa"
Ini merupakan gelar yang penting untuk menyebut Allah
Yesus mulai mengajar tentang berpuasa.
Yesus sedang berbicara kepada sekelompok orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak boleh lakukan sebagai individu. Di ayat 16 semua penggunaan kata "kamu" bersifat jamak. Di ayat 17 dan 18 saat Yesus mengajar mereka bagaimana berperilaku saat berpuasa, semua penggunaan kata "kamu" dan "milikmu" bersifat tunggal. Dalam beberapa bahasa, penggunaan kata "kamu" dapat juga bersifat jamak.
"Juga"
Orang-orang munafik tidak akan mencuci wajah mereka atau menyisir rambut mereka. Mereka melakukan ini dengan sengaja untuk menarik perhatian bagi diri mereka sendiri, sehingga orang-orang akan melihat dan menghormati mereka atas puasa yang mereka lakukan.
"Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu." Bagian kalimat ini menambahkan penekanan untuk apa yang Yesus katakan selanjutnya.
"oleskan minyak di rambutmu" atau "rapikan rambutmu." "Mengurapi" kepala di sini berarti merawat rambut seseorang seperti biasanya. Hal ini tidak berhubungan dengan "Kristus" yang berarti "yang diurapi." Yang dimaksudkan Yesus adalah orang-orang harus terlihat sama seperti biasanya, baik saat sedang berpuasa maupun tidak.
Kemungkinan pengertiannya adalah 1) tidak ada yang bisa melihat Allah. AT: "Bapa, yang tidak terlihat", atau 2) Allah ada bersama dengan orang yang berpuasa secara diam-diam. AT: "Bapa, yang ada bersamamu secara pribadi" Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini di Matius 6:6.
Ini merupakan gelar yang penting untuk menyebut Allah
"yang melihat apa yang kamu lakukan secara pribadi." Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini di Matius 6:6.
Yesus mulai mengajar tentang uang dan kekayaan.
Yesus sedang berbicara kepada sekelompok orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak boleh lakukan sebagai individu. Semua penggunaan kata "kamu" dan "milikmu" bersifat jamak, kecuali di ayat 21, yang bersifat tunggal. Dalam beberapa bahasa, penggunaan kata "kamu" dan "milikmu" dapat juga bersifat jamak.
"kekayaan"
"dimana ngengat dan karat merusak harta"
serangga kecil yang dapat terbang dan merusak kain
elemen berwarna coklat yang terbentuk pada logam
Ini merupakan kiasan yang berarti melakukan hal-hal baik di bumi sehingga Allah akan memberikan upah di surga.
Di sini, "hati" berarti pikiran dan keinginan yang ada pada seseorang.
Yesus sedang berbicara kepada sekelompok orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak boleh lakukan sebagai individu. Kemunculan kata "kamu" dan "milikmu" semuanya bersifat tunggal, tetapi dalam beberapa bahasa dapat saja bersifat jamak.
Ini membandingkan mata yang sehat yang memungkinkan seseorang untuk melihat terhadap mata yang sakit yang membuat orang menjadi buta. Ini merupakan kiasan yang merujuk kepada kesehatan rohani. Seringkali, orang-orang Yahudi menggunakan bagian kalimat "mata yang buruk" untuk merujuk kepada keserakahan. Artinya adalah: apabila seseorang sungguh-sungguh berbakti kepada Allah dan memandang seperti Allah memandang, maka ia akan melakukan hal yang benar. Apabila seseorang serakah untuk mendapatkan lebih, maka apa yang ia lakukan juga akan jahat.
Kiasan ini berarti mata memungkinkan seseorang untuk melihat, sama seperti pelita membantu seseorang untuk melihat dalam kegelapan. AT: "Seperti lampu, mata memungkinkanmu untuk melihat dengan jelas"
Anda perlu menerjemahkan ini sebagai bentuk jamak, "mata-mata, atau kedua mata."
ini tidak merujuk pada hal gaib. Orang-orang Yahudi sering menggunakan ini sebagai kiasan untuk orang yang serakah.
"Terang" di sini merupakan kiasan, membandingkan pikiran yang jernih dengan sebuah pelita. Ketidakmampuan berpikir jernih dibandingkan dengan pelita yang tidak menyala. AT: "Apabila pengertian yang dimiliki seseorang telah salah, betapa akan salah juga hidup orang tersebut!"
Kedua bagian kalimat ini pada dasarnya memiliki pengertian yang sama. Mereka menekankan bahwa seseorang tidak dapat mencintai dan berbakti kepada Allah dan kepada uang di saat yang bersamaan.
"Kamu tidak dapat mencintai Allah dan uang pada saat yang bersamaan"
Di sini, semua kemunculan kata "kamu" dan "milikmu" bersifat jamak.
Ini menambahkan penekanan terhadap apa yang Yesus katakan selanjutnya.
Yesus sedang berbicara kepada sekelompok orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak boleh lakukan sebagai invividu.
Yesus menggunakan suatu pertanyaan untuk mengajar orang-orang. AT: "jelas bahwa hidup itu lebih daripada apa yang kamu makan, dan tubuhmu lebih daripada apa yang kamu kenakan." atau "jelas bahwa ada hal-hal dalam hidup yang lebih penting daripada makanan, dan ada hal-hal berkaitan dengan tubuh yang lebih penting daripada pakaian."
tempat untuk menyimpan hasil panen
Ini merupakan gelar yang penting untuk menyebut Allah.
Yesus menggunakan suatu pertanyaan untuk mengajar orang-orang. AT: "Jelas bahwa kamu lebih berharga daripada burung-burung."
Yesus sedang berbicara kepada sekelompok orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak boleh lakukan sebagai individu. Semua kemunculan kata "kamu" dan "milikmu" bersifat jamak.
Yesus menggunakan suatu pertanyaan untuk mengajar orang-orang. AT: "Tidak ada di antaramu yang bisa, dengan menjadi kuatir, menambahkan tahun-tahun pada hidupmu. Kamu bahkan tidak dapat menambahkan semenitpun pada hidupmu! Jadi seharusnya kamu tidak kuatir akan keperluanmu."
Satu hasta adalah ukuran setengah meter kurang sedikit. Di sini digunakan sebagai kiasan untuk menambahkan waktu hidup seseorang.
Yesus menggunakan suatu pertanyaan untuk mengajar orang-orang. AT: "Kamu seharusnya tidak kuatir akan apa yang hendak kamu pakai."
"Pertimbangkan"
Bunga bakung adalah sejenis bunga yang tumbuh di alam.
Ini menambahkan penekanan akan apa yang Yesus katakan selanjutnya.
ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "tidak mengenakan pakaian yang secantik bunga-bunga bakung itu"
Ini merupakan kiasan yang berarti Allah mempercantik bunga-bunga. AT: "membuat rumput di ladang menjadi cantik" atau "mempercantik rumput di ladang"
Apabila bahasa Anda memiliki kosakata yang mencakup "rumput" dan kosakata yang Anda gunakan untuk "bunga bakung" di ayat sebelumnya, Anda dapat menggunakan itu di sini.
Orang-orang Yahudi pada masa itu menggunakan rumput pada perapian mereka untuk memasak makanan mereka. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "seseorang membuangnya ke dalam api" atau "seseorang membakarnya"
Yesus menggunakan kiasan menghiasi dalam pertanyaan ini untuk mengajarkan kepada orang-orang bahwa Allah akan menyediakan apa yang mereka butuhkan. AT: "Ia pasti akan menyediakan bagimu ... iman."
"kamu yang mempunyai iman yang kurang." Yesus menyampaikan kepada orang-orang dengan cara ini karena kecemasan mereka tentang pakaian menunjukkan mereka hanya memiliki iman yang kurang kepada Allah.
"Karena dari semua ini"
Di kalimat ini, "pakaian" merupakan sebuah penggambaran untuk harta kekayaan. AT: "Kekayaan apa yang akan kami punya"
"Karena orang-orang yang tidak mengenal Allah mementingkan apa yang akan mereka makan, minum, dan kenakan"
Yesus sedang menyiratkan bahwa Allah akan memastikan segala kebutuhan dasar mereka terpenuhi.
Ini merupakan gelar yang penting untuk menyebut Allah.
Di sini, kata "kerajaan" merujuk kepada pemerintahan Allah sebagai raja. AT: "sibukkanlah dirimu dengan melayani Allah, yang adalah rajamu, dan melakukan apa yang benar"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menyediakan semua hal ini untukmu"
"Karena dari semua ini"
Yesus berbicara "hari esok" seolah itu adalah orang yang dapat kuatir. Yang Yesus maksudkan adalah seseorang akan memiliki kekuatirannya sendiri saat hari esok tiba.
Mereka yang memberi sedekah untuk diperlihatkan kepada orang-orang menerima pujian dari orang-orang lain sebagai upah mereka.
Kita harus memberi sedekah secara rahasia.
Kita harus memberi sedekah secara rahasia.
Mereka yang berdoa seperti orang munafik untuk dilihat orang-orang menerima upah mereka dari orang-orang.
Bapa yang memberi upah bagi mereka yang berdoa secara diam-diam atau tersembunyi.
Yesus berkata kita jangan berdoa dengan mengulangi kata-kata yang tidak berguna karena Bapa tahu apa kebutuhan kita sebelum kita meminta kepadaNya.
Kita harus meminta kepada Bapa supaya kehendakNya jadi di bumi, sama seperti di surga.
Jika kita tidak mengampuni orang lain karena kesalahan-kesalahan mereka pada kita, Bapa tidak akan mengampuni kesalahan-kesalahan kita.
Kita harus berpuasa dengan tidak terlihat seperti orang yang sedang berpuasa, sehingga Bapa akan memberi upah bagi kita.
Kita harus berpuasa dengan tidak terlihat seperti orang yang sedang berpuasa, sehingga Bapa akan memberi upah bagi kita.
Kita harus berpuasa dengan tidak terlihat seperti orang yang sedang berpuasa, sehingga Bapa akan memberi upah bagi kita.
Kita harus mengumpulkan harta kita di surga, karena di sana itu tidak akan bisa dihancurkan atau dicuri.
Kita harus mengumpulkan harta kita di surga, karena di sana itu tidak akan bisa dihancurkan atau dicuri.
Hati kita akan berada di mana harta kita berada.
Kita harus memilih antara Allah dan kekayaan sebagai tuan kita.
Kita tidak perlu khawatir tentang makanan, minuman, dan pakaian karena burung-burung pun Bapa pelihara, dan kita semua lebih bernilai daripada mereka.
Kita tidak perlu khawatir tentang makanan, minuman, dan pakaian karena burung-burung pun Bapa pelihara, dan kita semua lebih bernilai daripada mereka.
Yesus ingatkan pada kita bahwa kita tidak bisa menambah satu hasta pada masa hidup kita dengan menjadi khawatir.
Kita harus lebih dahulu mencari kerajaan dan kebenaran Bapa, dan kemudian segala kebutuhan kita di dunia ini akan tersedia.
1 “Jangan menghakimi supaya kamu tidak dihakimi. 2 Karena dengan penghakiman yang kamu gunakan untuk menghakimi, kamu akan dihakimi, dan dengan ukuran yang kamu gunakan untuk mengukur akan diukurkan kepadamu.
3 Dan, mengapa kamu melihat serpihan kayu di mata saudaramu, tetapi tidak mengetahui balok yang ada di matamu sendiri? 4 Atau, bagaimana bisa kamu berkata kepada saudaramu, ‘Biar aku mengeluarkan serpihan kayu itu dari matamu,’ tetapi lihat, ada balok di matamu sendiri? 5 Hai, orang munafik, keluarkan dahulu balok itu dari matamu, dan kemudian kamu akan melihat dengan jelas untuk mengeluarkan serpihan kayu dari mata saudaramu.
6 Jangan memberikan barang yang kudus kepada anjing-anjing, jangan pula melempar mutiaramu ke hadapan babi supaya mereka tidak menginjak-injak itu dengan kakinya dan berbalik mencabik-cabik kamu.”
7 “Mintalah, dan hal itu akan diberikan kepadamu. Carilah, dan kamu akan mendapat. Ketuklah, dan hal itu akan dibukakan bagimu. [1]8 Sebab, setiap orang yang meminta, ia menerima, dan orang yang mencari akan mendapatkan, dan bagi ia yang mengetuk akan dibukakan.
9 Atau, siapakah dari antara kamu, yang jika anaknya meminta roti akan memberi batu kepada anaknya itu? 10 Atau, jika anaknya meminta ikan, ia tidak akan memberikan ular kepada anaknya itu, bukan? 11 Jadi, jika kamu yang jahat tahu bagaimana memberi anak-anakmu pemberian-pemberian yang baik, terlebih lagi Bapamu yang di surga, Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya.”
12 “Karena itu, segala sesuatu yang kamu ingin orang lakukan kepadamu, demikian juga kamu lakukan kepada mereka karena inilah isi Hukum Taurat dan kitab para nabi.”
13 “Masuklah melalui gerbang yang sempit karena lebarlah gerbang dan luaslah jalan yang menuju kepada kebinasaan, dan ada banyak yang masuk melaluinya. 14 Sebab, sempitlah gerbang dan sesaklah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit yang menemukannya.”
15 “Namun, waspadalah terhadap nabi-nabi palsu [2] Nabi palsu di Daftar Istilah. yang datang kepadamu dengan berpakaian domba [3] , tetapi sebenarnya mereka adalah serigala-serigala yang buas. 16 Dari buahnyalah kamu akan mengenali mereka. Dapatkah orang mengumpulkan buah-buah anggur dari semak-semak duri dan buah-buah ara dari tumbuhan-tumbuhan berduri? 17 Demikian juga, setiap pohon yang baik menghasilkan buah yang baik, tetapi pohon yang tidak baik menghasilkan buah yang tidak baik. 18 Pohon yang baik tidak mungkin menghasilkan buah yang tidak baik, dan pohon yang tidak baik tidak mungkin menghasilkan buah yang baik. 19 Setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik akan ditebang dan dibuang ke dalam api. 20 Jadi, dari buah-buahnya kamu akan mengenali mereka.
21 Tidak semua orang yang berkata kepada-Ku, ‘Tuhan, Tuhan,’ akan masuk ke dalam Kerajaan Surga, melainkan ia yang melakukan kehendak Bapaku yang di surga. 22 Pada hari itu, banyak orang akan berkata kepada-Ku, ‘Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat [4] Nubuat dalam Daftar Istilah. dalam nama-Mu, dan mengusir roh-roh jahat dalam nama-Mu, dan melakukan banyak mukjizat dalam nama-Mu?’ 23 Lalu, Aku akan menyatakan kepada mereka, ‘Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari-Ku, kamu yang mengerjakan kesalahan!’”
24 “Karena itu, semua orang yang mendengar perkataan-perkataan-Ku ini dan melakukannya akan menjadi seperti orang bijaksana yang membangun rumahnya di atas batu. 25 Lalu, turunlah hujan dan datanglah banjir, dan angin bertiup menerpa rumah itu, dan rumah itu tidak roboh karena didirikan di atas batu.
26 Dan, setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan tidak melakukannya akan menjadi seperti orang bodoh yang membangun rumahnya di atas pasir. 27 Lalu, turunlah hujan dan datanglah banjir, dan angin bertiup menerpa rumah itu, dan rumah itu roboh, dan sangat besar kerusakannya.”
28 Ketika Yesus selesai mengatakan hal-hal ini, orang banyak terheran-heran pada pengajaran-Nya, 29 karena Ia mengajar mereka sebagai orang yang berkuasa, dan tidak seperti ahli-ahli Taurat mereka.
<< | >>
Yesus melanjutkan untuk mengajar murid-muridNya dalam khotbah di bukit, yang dimulai dalam Matius 5:3.
Yesus bercakap-cakap pada sekumpulan orang tentang apa yang harus mereka lakukan dan tidak dilakukan secara individual. Misalnya kata "kamu" dan perintah-perintah adalah bentuk jamak
Disini hal ini dengan jelas bahwa "menghakimi" memiliki arti yang kuat dari "menghukum dengan keras" atau "menyatakan bersalah." AT: "Jangan menghukum orang dengan keras"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah tidak akan menghukum kamu dengan keras"
Pastikan pembaca memahami pernyataan dalam Matius 7:2 berdasarkan dengan apa yang Yesus katakan dalam Matius 7:1.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menghukum kamu dengan cara yang sama seperti kamu menghukum yang lain"
Kemungkinan artinya adalah 1) ini adalah banyaknya hukuman yang diberikan atau 2) ini adalah ukuran yang digunakan untuk menghakimi.
Ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Allah akan mengukurnya bagimu"
Yesus sedang bercakap-cakap dengan sekumpulan orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak lakukan sebagai seorang individu. Misalnya kata "kamu" dan "mu" semuanya adalah bentuk jamak
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk menegur orang-orang yang memperhatikan dosa orang lain dan mengabaikan dosanya sendiri. AT: "Kamu melihat ... mata saudaramu, tetapi tidak melihat balok yang ada dalam matamu." atau "Jangan melihat ... mata saudaramu dan mengabaikan balok yang ada didalam matamu sendiri."
Ini adalah penggambaran yang merujuk pada kesalahan yang kurang penting dari sesama orang percaya
"noda" atau "serpihan" atau "serpihan debu." Menggunakan sebuah kata untuk hal yang paling kecil yang biasanya masuk kedalam mata seseorang.
Semua peristiwa tentang "saudara" dalam Matius 7:3-5 merujuk pada sesama pemercaya dan bukan secara harfiah saudara kandung atau tetangga.
Ini adalah sebuah penggambaran bagi seseorang yang memiliki kesalahan besar. Sebuah balok tidak dapat secara harfiah masuk kedalam mata seseorang. Yesus melakukan secara berlebihan untuk menegaskan bahwa seseorang harus memperhatikan kesalahan besarnya sendiri sebelum mencampuri kesalahan kecil orang lain.
potongan besar dari pohon yang sudah ditebang oleh seseorang.
Yesus menanyakan pertanyaan ini untuk menantang orang-orang agar memperhatikan pada dosa mereka sendiri sebelum memperhatikan dosa orang lain. AT: "Kamu tidak harus mengatakan .. pada matamu sendiri."
Yesus sedang bercakap-cakap dengan sekumpulan orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak lakukan sebagai seorang individu. Misalnya kata "kamu" dan "mu" semuanya adalah bentuk jamak
Orang Yahudi menganggap hewan-hewan ini kotor, dan Allah berkata pada orang Yahudi untuk tidak memakannya. Mereka adalah penggambaran bagi orang-orang jahat yang tidak mengindahkan hal-hal kudus. Terjemahan ini akan menjadi lebih baik jika menerjemahkan kata-kata ini secara harfiah.
Hal ini hampir sama untuk disimpulkan sebagai batu-batu yang bernilai atau manik-manik. Ini adalah sebuah penggambaran untuk menggambarkan pengetahuan dari Allah atau hal-hal yang berharga secara umum.
"babi-babi mungkin akan menginjak-injak"
"anjing-anjing akan berbalik dan mencabik-cabik"
Yesus sedang bercakap-cakap dengan sekumpulan orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak lakukan sebagai seorang pribadi. Misalnya kata "kamu" dan "mu" semuanya adalah bentuk jamak
Ini adalah penggambaran untuk berdoa pada Allah. Bentuk kata kerja menunjukkan bahwa kita harus tetap berdoa sampai Ia menjawab. Jika dalam bahasa anda punya bentuk kata kerja untuk melanjutkan dalam mengerjakan sesuatu terus menerus, gunakan disini,
Ini berarti meminta sesuatu dari Allah.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan memberikanmu apa yang kamu perlukan"
"Cari dari Allah apa yang kamu perlukan"
Mengetuk pintu adalah hal yang sopan untuk meminta seseorang didalam rumah atau ruangan untuk membuka pintunya. Jika mengetuk pintu bukan hal yang sopan atau tidak biasa dibudaya anda, gunakan kata lain yang menjelaskan bagaimana orang dengan sopan meminta pintunya untuk dibuka. AT: "Menceritakan pada Allah jika anda ingin Ia membuka pintunya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan membukakannya bagimu"
Yesus menggunakan sebuah pertanyaan untuk mengajar orang-orang. AT: "Ada satu orang diantara kamu ... sebuah batu."
Ini merujuk pada makanan secara umum. AT: "beberapa makanan"
Kata-kata benda ini harus diterjemahkan secara harfiah.
Yesus bertanya pertanyaan lain untuk mengajar orang-orang. Ini dapat dimengerti bahwa Yesus masih merujuk pada bapa dan anaknya. AT: "Dan tidak ada satu orang diantaramu, jika anaknya meminta seekor ikan, akan diberikan seekor ular."
Yesus sedang bercakap-cakap dengan sekumpulan orang tentang apa yang mereka harus lakukan dan tidak lakukan sebagai seorang individu. Misalnya kata "kamu" dan "mu" semuanya adalah bentuk jamak
Yesus menggunakan sebuah pertanyaan untuk mengajar orang-orang. AT: "maka Bapamu di surga pasti akan memberikan ... padamu."
Ini adalah sebutan penting bagi Allah.
"Apapun cara yang kamu ingin orang lain lakukan terhadap kamu"
Disini kata "hukum" dan "para nabi" merujuk pada apa yang Musa dan para nabi lakukan. AT: "karena ini adalah apa yang Musa dan para nabi ajarkan dalam firman"
Perumpamaan berjalan melalui gerbang yang lebar menuju kehancuran atau gerbang yang sempit menuju kehidupan menggambarkan bagaimana orang hidup dan hasil dari bagaimana mereka hidup.
Ketika Anda menerjemahkan, gunakan kata yang tepat untuk "lebar" dan "luas" yang berbeda dari kata "sempit" untuk menekankan perbedaan antara dua bagian dari gerbang dan jalan.
Ini adalah perumpamaan orang yang berkelana di jalan dan melalui sebuah gerbang menuju ke sebuah kerajaan. Salah satu kerajaan mudah untuk dimasuki dan kerajaan yang lain susah dimasuki.
Anda mungkin perlu memindahkan kalimat ini pada akhir ayat 14: "Oleh karena itu, masuklah melalui gerbang yang sempit."
Kemungkinan artinya adalah 1) "jalan" merujuk pada jalan yang memimpin pada gerbang dari sebuah kerajaan, atau 2) "gerbang" dan "jalan" keduanya merujuk untuk masuk ke dalam kerajaan.
Kata benda ini dapat diterjemahkan dengan kata kerja. AT: "ke tempat dimana orang mati ... ke tempat dimana orang hidup"
"Waspadalah terhadap"
Penggambaran ini berarti bahwa nabi-nabi palsu akan berpura-pura menjadi baik dan ingin menolong sesama, namun mereka sebenarnya jahat dan ingin melakukan kejahatan terhadap orang-orang.
Penggambaran ini merujuk pada tindakan seseorang. AT: "Seperti yang kamu ketahui bahwa sebuah pohon yang buahnya bertumbuh didalamnya, kau akan tahu nabi-nabi palsu dengan bagaimana mereka bertindak
Yesus menggunakan sebuah pertanyaan untuk mengajar orang. Orang akan mengetahui bahwa jawabannya adalah tidak. AT: "Orang tidak memanen ... tumbuhan berduri"
Yesus melanjutkan untuk menggunakan penggambaran dari buah untuk mengarahkan pada nabi-nabi yang baik yang menghasilkan pekerjaan atau perkataan baik
Yesus melanjutkan dengan menggunakan penggambaran dari buah yang mengarahkan pada nabi-nabi yang tidak baik yang menghasilkan pekerjaan jahat.
Yesus melanjutkan untuk menggunakan buah dari pohon sebagai penggambaran untuk menunjukkan nabi-nabi palsu. Disini, Ia hanya menyatakan apa yang akan terjadi pada pohon yang tidak baik. Hal ini benar bahwa hal yang sama akan terjadi pada nabi-nabi palsu.
Ini dapat ditetapkan dalam bentuk aktif. AT: "orang menebang dan membakar"
Kata "mereka" dapat ditujukan baik para nabi ataupun pohon. Penggambaran ini menyatakan bahwa buah dari pohon dan perbuatan dari para nabi baik yang mengungkapkan bahwa mereka baik atau tidak baik. Jika memungkinkan, terjemahkan kata ini dengan cara anda sendiri sehingga hal itu akan merujuk baik untuk pohon atau para nabi.
Disini "Kerajaan Surga" merujuk pada kekuasaan Allah sebagai Raja. Bagian kalimat "Kerajaan Surga" hanya digunakan dalam kitab Matius. Jika memungkinkan, tetap terjemahkankan kata "surga". AT: "akan hidup bersama Allah di surga ketika Ia menunjukkan dirinya sebagai raja"
"siapapun yang melakukan apa yang menjadi kehendak Bapa di surga"
Ini adalah sebutan penting bagi Allah.
Yesus berkata "pada hari itu", pendengarnya akan mengerti Ia sedang menunjuk pada hari penghakiman. Anda harus memasukkan kata "hari penghakiman" jika para pembaca tidak dapat memahaminya.
Orang-orang menggunakan sebuah pertanyan untuk menekankan bahwa mereka melakukan hal-hal ini. AT: "kami bernubuat .. kami mengusir setan .. kami melakukan banyak perbuatan ajaib."
Kata "kami" ini tidak termasuk Yesus.
Disini "nama" berarti kekuatan dan kekuasaan dari Yesus.
"mujizat"
Hal ini berarti orang itu bukan kepunyaan Yesus. AT: "Kau bukan pengikutKu" atau "Aku tidak ada urusan denganmu"
"Karena alasan itu"
Disini "kata-kata" merujuk pada apa yang Yesus katakan.
Yesus membandingkan siapa yang taat terhadap perkataanNya seperti seseorang yang membangun rumahnya, dimana rumah itu tidak dapat dihancurkan oleh apapun.
Ini adalah batuan dasar dibawah humus dan tanah liat, bukan sebuah batu besar atau batuan besar diatas tanah
Ini dapat ditetapkan dalam bentuk aktif. AT: "ia membangunnya"
Ini adalah akhir dari khotbah Yesus di bukit Matius 5:3.
Yesus melanjutkan kiasannya dari ayat sebelumnya. Ia membandingkan mereka yang tidak mengikuti perkataanNya seperti pembangun rumah yang bodoh. Hanya orang bodoh yang membangun rumah diatas pasir dan ketika hujan, banjir, juga badai dapat menyapu pasir itu begitu saja.
Gunakan kata umum dalam bahasa anda yang menjelaskan apa yang terjadi ketika rumah itu roboh.
Hujan, banjir, dan badai menghancurkan seluruh rumah itu.
Ayat ini menjelaskan bagaimana orang dalam kerumunan memberi respon pada ajaran Yesus dalam khotbah di atas bukit.
Bagian kalimat ini menggeser cerita dari ajaran Yesus pada apa yang terjadi selanjutnya. AT: "ketika" atau "setelah"
Hal ini jelas dalam Matius 7:29 bahwa mereka kagum bukan hanya pada apa yang Yesus ajarkan tetapi juga cara Ia menyampaikannya. AT: "mereka kagum akan cara Ia mengajarkan ajaranNya"
Pertama kita harus menilai diri kita sendiri dan mengeluarkan batang kayu di mata kita sendiri sebelum kita menolong saudara kita.
Pertama kita harus menilai diri kita sendiri dan mengeluarkan batang kayu di mata kita sendiri sebelum kita menolong saudara kita.
Pertama kita harus menilai diri kita sendiri dan mengeluarkan batang kayu di mata kita sendiri sebelum kita menolong saudara kita.
Jika kita memberikan apa yang kudus kepada anjing-anjing, mereka mungkin menginjak-injak kemudian berbalik dan mencabik-cabik kamu hingga menjadi potongan-potongan kecil.
Kita harus meminta, mencari, dan mengetuk supaya kita mendapatkan sesuatu dari Bapa.
Bapa memberikan hal-hal yang baik pada mereka yang meminta kepadaNya.
Hukum taurat dan para nabi mengajarkan kita untuk memperlakukan orang lain seperti yang kita ingin orang lain lakukan untuk kita.
Jalan lebar menuntun pada kehancuran.
Jalan sempit menuntun pada kehidupan.
Kita dapat mengenali nabi-nabi palsu melalui buah kehidupan mereka.
Kita dapat mengenali nabi-nabi palsu melalui buah kehidupan mereka.
Mereka yang melakukan kehendak Bapa yang akan masuk ke dalam kerajaan surga.
Yesus berkata kepada mereka, "Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari padaKu, kamu pembuat kejahatan"!
Yesus berkata kepada mereka, "Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari padaKu, kamu pembuat kejahatan"!
Seseorang yang mendengar perkataan Yesus dan menaatinya adalah sama seperti orang bijak.
Seseorang yang mendengarkan perkataan Yesus dan tidak menaatinya adalah sama seperti orang bodoh.
Yesus mengajarkan orang-orang sebagai Seorang yang berkuasa, bukan seperti yang diajarkan para ahli taurat.
1 Ketika Yesus turun dari bukit itu, kerumunan orang banyak mengikuti-Nya. 2 Dan, lihat, seorang yang sakit kusta [1] Kusta di Daftar Istilah. datang kepada-Nya, dan sujud di hadapan-Nya, dan berkata, “Tuan, kalau Engkau mau, Engkau dapat menahirkanku.”
3 Dan, Yesus mengulurkan tangan-Nya serta menjamahnya, kata-Nya, “Aku mau, tahirlah.” Saat itu juga, ditahirkanlah kusta orang itu. 4 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Perhatikanlah, jangan kamu menceritakan apa-apa kepada seorang pun, tetapi pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam, [2] dan persembahkanlah persembahan yang diperintahkan Musa sebagai kesaksian untuk mereka. [3] ”
5 Ketika Yesus masuk ke Kapernaum, seorang perwira [4] datang kepada-Nya, memohon kepada-Nya, 6 dan berkata, “Tuan, hambaku sedang terbaring lumpuh [5] paralytikos di rumah, sangat menderita.”
7 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Aku akan datang dan menyembuhkan dia.”
8 Akan tetapi, perwira itu menjawab dan berkata, “Tuan, aku tidak layak untuk Engkau masuk ke bawah atapku, tetapi katakanlah sepatah kata saja dan hambaku akan disembuhkan. 9 Sebab, aku juga adalah orang yang ada di bawah kekuasaan, dengan tentara-tentara di bawahku. Dan, aku berkata kepada yang satu, ‘Pergilah,’ ia pun pergi, dan kepada yang lain, ‘Datanglah,’ dan ia pun datang, dan kepada hambaku, ‘Lakukan ini,’ dan ia pun melakukannya.”
10 Ketika Yesus mendengar hal ini, Ia kagum dan berkata kepada orang-orang yang mengikuti-Nya, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, Aku belum menemukan iman sebesar ini di antara orang Israel. 11 Aku mengatakan kepadamu bahwa banyak yang akan datang dari timur dan barat, dan duduk makan dengan Abraham, Ishak, dan Yakub dalam Kerajaan Surga, 12 tetapi anak-anak kerajaan [6] itu akan dibuang ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sana akan ada ratapan dan kertak gigi.”
13 Dan, Yesus berkata kepada perwira itu, “Pergilah, biarlah terjadi kepadamu seperti yang kamu percayai.” Dan, pada saat itu juga, hambanya disembuhkan.
14 Ketika Yesus tiba rumah Petrus, Ia melihat ibu mertua Petrus sedang terbaring dan demam. 15 Lalu, Yesus menjamah tangan ibu itu dan demamnya hilang. Kemudian, ia bangun dan melayani Yesus.
16 Ketika menjelang malam, mereka membawa kepada-Nya banyak orang yang kerasukan roh jahat, dan Ia mengusir roh-roh itu dengan satu kata, dan menyembuhkan semua orang yang sakit, 17 supaya digenapilah apa yang dikatakan oleh Nabi Yesaya:
“Dialah yang mengambil kelemahan-kelemahan kita
dan menanggung penyakit-penyakit kita.” Yesaya 53:4
18 Sekarang, ketika Yesus melihat orang banyak di sekeliling-Nya, Ia memberi perintah untuk bertolak ke seberang. 19 Kemudian, seorang ahli Taurat datang dan berkata kepada-Nya, “Guru, aku akan mengikuti-Mu ke mana saja Engkau pergi.”
20 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Para rubah mempunyai liang dan burung-burung di langit mempunyai sarang-sarang. Akan tetapi, Anak Manusia [7] Anak Manusia di Daftar Istilah. tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya.”
21 Satu dari para murid berkata kepada-Nya, “Tuhan, izinkanlah aku untuk terlebih dahulu pergi dan menguburkan ayahku.” 22 Akan tetapi, Yesus berkata kepadanya, “Ikutlah Aku, dan biarlah orang mati menguburkan orang mati mereka sendiri.”
23 Dan, ketika Yesus naik ke perahu, murid-murid-Nya mengikuti Dia. 24 Dan, lihatlah, terjadi badai besar di danau sehingga perahu itu tertutup ombak. Akan tetapi, Yesus tidur. 25 Dan, murid-murid mendatangi Yesus dan membangunkan-Nya, katanya, “Tuhan, selamatkan kami! Kita sedang binasa!”
26 Dan, Dia berkata kepada mereka, “Mengapa kamu takut, hai kamu yang kurang beriman?” Lalu, Ia berdiri dan menghardik angin serta danau itu, dan menjadi tenang sekali.
27 Maka, orang-orang itu terheran-heran dan berkata, “Orang macam apakah Dia ini, bahkan angin dan danau pun menuruti-Nya?”
28 Ketika Yesus tiba di seberang danau, di daerah orang Gadara, [8] dua orang yang kerasukan roh jahat menemui-Nya. Mereka keluar dari kuburan dengan sangat ganas sehingga tidak ada orang yang dapat melewati jalan itu. 29 Dan, lihatlah, mereka berteriak, katanya, “Apa urusan antara Engkau dengan kami, hai Anak Allah? Apakah Engkau datang untuk menyiksa kami sebelum waktunya?”
30 Dan, agak jauh dari mereka ada sekawanan besar babi yang sedang mencari makan. 31 Setan-setan itu meminta kepada-Nya dan berkata, “Jika Engkau mau mengusir kami, suruhlah kami pindah ke dalam kawanan babi itu.”
32 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Pergilah!” Lalu, mereka keluar dan masuk ke dalam babi-babi itu. Kemudian, seluruh kawanan babi itu pun terjun dari tebing danau dan mati di dalam air. 33 Orang-orang yang menggembalakan kawanan babi itu melarikan diri, dan masuk ke dalam kota, dan menceritakan semuanya, termasuk apa yang terjadi dengan orang-orang yang dirasuk setan itu. 34 Dan, lihatlah, seluruh kota keluar untuk bertemu dengan Yesus. Ketika melihat Yesus, mereka meminta-Nya untuk meninggalkan wilayah mereka.
Bab ini dimulai dengan bagian baru
Mujizat yang dilakukan Yesus didalam bab ini menunjukkan bahwa dia memiliki otoritas (wewenang) diluar kontrol manusia. Penyembahan terhadap Yesus merupakan tanggapan yang tepat terhadap setiap hal yang dilakukan (Lihat: authority)
<< | >>
Ini adalah permulaan bagian baru dari cerita yang berisi beberapa catatan tentang Yesus menyembuhkan orang-orang. Tema ini dilanjutkan menuju [Matius 9:35]
"Setelah Yesus turun dari bukit, kerumunan yang besar mengikutiNya." Kerumunan itu termasuk beberapa orang yang telah bersama denganNya di gunung dan orang-orang yang belum pernah bersamaNya.
Kata "melihat" memberikan kesaksian kepada kita untuk orang baru di dalam cerita. Bahasa anda mungkin memiliki cara lain untuk melakukan ini.
"seseorang yang memiliki kusta" atau "seseorang yang memliki penyakit kulit". Pada saat itu penyakit kulit dianggap sebagai kutuk atas dosa
Ini adalah tanda penghormatan dengan rendah hati dihadapan Yesus.
"jika kau ingin" atau "jika kamu ingin". Penderita kusta mengetahui bahwa Yesus memiliki kekuatan untuk menyembuhkannya, tetapi dia tidak tahu jika Yesus ingin menyentuhnya.
Kata menjamah berarti sembuh dan dapat kembali kedalam komunitasnya. AT: "Kau bisa menyembuhkanku" atau "tolong sembuhkan aku"
Dengan mengatakan ini, Yesus menyembuhkan orang itu.
"seketika"
Hasil dari perkataan Yesus "tahirlah" orang itu disembuhkan. Ini ditulis di dalam bentuk aktif. AT: "dia sembuh" atau "kustanya telah berakhir" atau "kustanya berhenti"
Ini merujuk pada orang yang telah disembuhkan Yesus.
"jangan mengatakan kepada siapapun" atau "jangan mengatakan kepada orang lain Aku menyembuhkanmu"
Taurat orang Yahudi mewajibkan orang itu untuk menunjukkan kulit yang disembuhkan kepada imam, yang kemudian akan memperbolehkan dia untuk kembali ke komunitas, bersama dengan orang lain.
Taurat Musa mewajibkan bahwa seseorang yang sembuh dari kusta memberikan persembahan kepada imam. Ketika imam menerima persembahan, orang-orang akan tahu bahwa orang itu telah disembuhkan. Penderita kusta dikucilkan, ditolak oleh komunitas, hingga mereka dapat membuktikan bahwa mereka sembuh.
Ini mungkin bisa merujuk pada 1) imam-imam 2) semua orang atau 3) para pengkritik Yesus. Jika memungkinkan, memakai kata ganti yang dapat mengacu pada siapa pun di kelompok ini.
Disini kejadian bergeser ke waktu dan tempat yang berbeda dan mengatakan Yesus menyembuhkan orang lain.
Disini "Nya" merujuk pada Yesus.
tidak dapat bergerak karena penyakit lumpuh atau stroke
"Yesus berkata kepada perwira"
"Aku akan datang ke rumahmu dan menyembuhkan pelayanmu"
Ini adalah ungkapan yang merujuk kedalam rumah. AT: "ke dalam rumahku"
Disini "kata" menggambarkan suatu perintah. AT: "memberi perintah"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "akan menjadi sembuh"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang yang berada dibawah kekuasaan orang lain"
Untuk "di bawah" seseorang berarti menjadi kurang penting dan mematuhi perintah dari seseorang yang lebih penting.
"prajurit"
"Aku mengatakan yang sebenarnya." Bagian kalimat ini menekankan apa yang akan Yesus katakan nanti.
Pendengar Yesus memahami bahwa orang Yahudi di Israel, yang menyatakan menjadi anak-anak Allah, akan memiliki iman yang lebih besar daripada siapapun. Yesus menegaskan pengertian mereka salah dan iman para perwira lebih besar.
Kata "engkau" adalah kata jamak dan merujuk pada "mereka yang mengikutiNya" di dalam [Matius 8:10]
Menggunakan kebalikan "timur" ke "barat" adalah suatu cara untuk mengatakan "dimana pun". AT: "dari mana pun" atau "dari tempat jauh manapun"
Orang-orang di dalam budaya itu akan berbaring disebelah meja selagi makan. Bagian kalimat ini menunjukkan bahwa semua orang di dekat meja itu adalah keluarga dan teman dekat. Kegembiraan di Kerajaan Allah adalah biasanya digambarkan seperti orang-orang yang sedang berpesta. AT: "hidup seperti keluarga dan teman"
Disini "Kerajaan Surga" merujuk pada hukum Allah sebagai raja. Bagian kalimat "Kerajaan Surga" digunakan hanya di dalam Matius. Jika memungkinkan, tetap gunakan "surga" di dalam terjemahan anda. AT: "ketika Allah kita di surga menunjukkan bahwa Dia adalah Raja"
Ini bisa dinyatakan di dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan membuang anak-anak dari kerajaan"
Bagian kalimat "anak-anak dari" adalah sebuah penggambaran, merujuk pada ketidakpercayaan orang-orang Yahudi dari daerah Yudea. Ada juga sindiran disini karena "anak-anak" akan dibuang sementara orang lain akan disambut. AT: "Mereka yang harus membiarkan Allah untuk memberi perintah pada mereka"
Ungkapan ini merujuk pada takdir kekal dari mereka yang menolak Allah. AT: "tempat gelap yang jauh dari Allah" atau "neraka"
"Kertak gigi" di sini adalah tindakan penggambaran yang menggambarkan kesedihan dan penderitaan yang hebat. AT: "menangis dan menunjukkan penderitaan yang hebat"
Ini bisa dinyatakan di dalam bentuk aktif. AT: "jadi aku akan melakukannya untukmu"
Ini bisa dinyatakan di dalam bentuk aktif. AT: "Yesus telah menyembuhkan hamba tersebut"
"pada waktu yang tepat Yesus mengatakan akan menyembuhkan hamba" itu.
Pada bagian ini Yesus menyembuhkan orang yang berbeda ditempat dan waktu yang berbeda
Para murid kemungkinan juga bersama Yesus, tetapi fokus kisah tentang apa yang Yesus katakan dan lakukan, menghindari para murid dari pengertian yang salah salah.
"ibu dari isteri Petrus"
Jika bahasamu dapat memahami penggambaran ini bahwa demam tersebut datang dan pergi dengan sendirinya, ini bisa diterjemahkan sebagai "dia menjadi lebih baik" atau "Yesus menyembuhkan dia."
"bangun dari tempat tidur
Pada bagian ini menceritakan peristiwa yang berbeda menjelang malam hari dimana Yesus lebih banyak menyembuhkan orang dan mengusir roh jahat.
Pada ayat 17, penulis mengutip nabi Yesaya untuk menunjukkan bahwa pelayanan peyembuhan Yesus adalah penggenapan nubuat para Nabi.
Karena orang-orang Yahudi tidak bekerja maupun berpergian pada hari Sabat, kata "malam" mungkin menyiratkan setelah hari Sabat. Mereka menunggu hingga malam untuk membawa orang-orang kepada Yesus. Anda tidak perlu menyebut hari Sabat kecuali anda perlu untuk menghindari arti yang salah.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "roh jahat merasuki banyak orang" atau "banyak orang yang dikuasai roh jahat"
Di sini "kata" berarti sebuah perintah. AT: "Ia memerintah roh-roh jahat untuk pergi"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yesus menggenapi nubuat nabi Yesaya terhadap orang-orang Israel"
Matius mengutip nabi Yesaya. Kedua bagian kalimat ini pada dasarnya memiliki makna yang sama bahwa Ia menyembuhkan semua penyakit kita. AT: "menyembuhkan mereka yang sakit dan membuat mereka baik"
Pada bagian ini di tempat yang berbeda menceritakan tentang tanggapan Yesus kepada beberapa orang yang ingin mengikutiNya.
Kata ini digunakan untuk memisahkan dari kisah utama. Disini Matius memulai untuk memisahkan bagian dari cerita yang baru.
"Dia memberitahu murid-muridNya"
Ini berarti setelah Yesus "memberikan perintah" sebelum Dia naik ke perahu.
"ke tempat lainnya"
Yesus menjawab dengan kiasan. Ini berarti walaupun hewan liar mereka memiliki tempat tinggal.
Rubah adalah binatang seperti anjing. Mereka memakan burung yang bersarang dan binatang kecil lainnya. Jika rubah-rubah tidak diketahui di daerah anda, gunakanlah istilah umum untuk anjing-seperti ciptaan-ciptaan atau binatang berbulu lainnya.
Para rubah membuat lubang di tanah untuk tinggal di dalamnya. Gunakan kata untuk mengambarkan binatang sebagai pengganti binatang rubah
Yesus menceritakan tentang diriNya.
Ini merujuk pada tempat untuk tinggal. AT: "tidak ada tempat bagiNya untuk tinggal"
Ini tidak jelas antara ayah orang itu telah mati dan dia ingin menguburkannya secara langsung, atau jika orang itu ingin tinggal dalam jumlah waktu lebih lama hingga ayahnya mati sehingga dia bisa menguburkannya setelah itu. Poin utama adalah bahwa orang ini ingin melakukan sesuatu yang lain terlebih dahulu sebelum dia mengikuti Yesus.
Yesus secara tertulis tidak mengartikan bahwa orang mati akan menguburkan orang mati yang lain. Arti yang memungkinkan dari "orang mati": 1) ini adalah penggambaran dari mereka yang akan mati nantinya, atau 2) ini adalah penggambaran untuk mereka yang tidak mengikuti Yesus dan rohani mereka mati. Inti utama ini adalah bahwa pengikut Yesus jangan menunda-nunda untuk mengikut Yesus.
Disini tempat kejadian berubah ke tempat dimana Yesus meredakan badai saat Dia dan murid-muridnya menyeberangi Danau di Galilea.
"masuk ke dalam perahu"
Mencoba memakai kata-kata yang sama untuk "murid-murid mengikutiNya" dan "mengikuti". (Matius 8:21-22).
Tanda-tanda ini adalah permulaan dari kejadian lainnya yang lebih besar sekonyong-konyong atau tidak terduga. AT: "Tiba-tiba" atau "Tanpa peringatan" atau tidak disadari terlebih dahulu
Ini bisa dinyatakan di dalam bentuk aktif. AT: "badai yang dahsyat terjadi di danau"
Ini bisa dinyatakan di dalam bentuk aktif. AT: "sehingga ombak menutupi perahu"
Arti yang mungkin yaitu mereka membangunkan Yesus dan kemudian mereka berkata, "Selamatkan kami"
Jika anda perlu menerjemahkan kata-kata ini secara umum atau khusus, maka umumlah yang terbaik. Murid - murid mungkin bermaksud agar Yesus menyelamatkan para murid dan diriNya dari kebinasaan.
"kita akan mati"
"kepada para murid"
Yesus menegur para murid dengan pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban. AT: "kamu seharusnya tidak takut ... iman!" atau "Tidak ada sesuatu yang perlu untuk ditakutkan ... iman!"
"kamu memiliki iman yang kecil." Yesus menyampaikan kepada para muridNya jalan itu karena kegelisahan mereka tentang badai yang menunjukkan mereka kurang percaya pada Yesus yang mampu mengendalikan cuaca. Matius 6:30.
"Bahkan angin dan danau menurutiNya! Orang macam apakah Dia?" Ini adalah pertanyaan yang tidak memerlukan jawaban yang menunjukkan bahwa murid-murid terkejut. AT: "Orang ini tidak seperti orang lain yang pernah kita lhat! Bahkan angin dan ombak menurutiNya!
Untuk orang atau hewan menuruti atau tidak menurutiNya itu tidak mengejutkan, tetapi untuk angin dan air untuk taat itu sangat mengejutkan. Ini adalah penggambaran yang menggambarkan bagian alam yang dapat didengar dan ditanggapi seperti orang.
Disini penulis kembali kepada tema tentang Yesus menyembuhkan banyak orang. Ini dimulai dari tempat Yesus menyembuhkan dua orang yang kerasukan roh jahat.
"pada sisi lain dari danau Galilea"
BangsaGadara dinamai menurut kota Gadara.
Ini bisa dinyatakan di dalam bentuk aktif. AT: "dua orang dimasuki roh jahat.
Roh jahat menguasai dua orang ini sehingga mereka menjadi orang berbahaya dan tidak satupun berani melewati daerah itu.
Tanda-tanda ini adalah permulaan dari kisah lain yang lebih besar. Mungkin bisa diterjemahkan dengan bahasa anda sendiri
Roh jahat memakai pertanyaan tetapi mereka menjadi musuh Yesus. AT: "Jangan ganggu kami, Anak Allah!"
Ini adalah judul penting tentang Yesus, yang menggambarkan hubunganNya dengan Allah.
Lagi, roh jahat memakai sebuah pertanyaan dengan jalan memusuhi. AT: "Kamu saja saja tidak taat kepada Allah dengan menghukum kami sebelum waktu yang sudah ditetapkan kepada Allah
Kata ini dipakai untuk menandai pemisahan dari garis cerita utama. disini Matius memberikan informasi tentang sekumpulan babi yang telah ada sebelumnya setelah Yesus datang
Ini menunjukkan bahwa roh jahat mengetahui Yesus akan mengusir mereka keluar. AT: "Karena Aku akan mengusirmu
Ini khusus menunjuk kepada roh jahat
Ini merujuk pada roh jahat yang berada di dalam orang itu.
"Roh jahat meninggalkan orang itu dan memasuki babi-babi"
Ini peringatan untuk kita agar memperhatikan dan mengikuti informasi yang sangat mengherankan.
"berlari cepat menuruni lereng"
"mereka jatuh ke dalam air dan tenggelam"
Dapat disimpulkan bahwa ini adalah tempat Yesus menyembuhkan dua orang yang dirasuki roh jahat.
"menjaga babi-babi"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "apa yang dilakukan Yesus untuk menolong orang yang dikuasai roh jahat
Tanda-tanda ini adalah permulaan dari kisah yang lebih besar dan melibatkan orang-orang yang berbeda dari peristiwa sebelumnya. Bahasa anda mungkin memiliki cara lain untuk menunjukkan ini.
Kata "kota" adalah penggambaran untuk orang-orang di kota. Kata "semua" ini mungkin untuk menyatakan pernyataan yang berlebihan tentang bagaimana banyak orang pergi. Tidak penting bagi setiap orang pergi. wilayah mereka "daerah mereka"
"daerah mereka"
Yesus menyuruh seorang yang berpenyakit kusta yang telah sembuh untuk pergi kepada imam sebagai suatu kesaksian bagi mereka.
Yesus berkata Dia akan pergi ke rumah perwira romawi itu dan menyembuhkan hambanya.
Perwira romawi itu berkata bahwa dia tidak layak untuk menerima Yesus dalam rumahnya, dan bahwa Yesus bisa mengucapkan kata saja dan menyembuhkan hambanya.
Yesus berkata bahwa tidak seorang pun di Israel yang Dia temui yang memiliki iman seperti perwira romawi itu.
Yesus berkata bahwa banyak yang akan datang dari timur dan barat dan berbaring dekat meja dalam kerajaan surga.
Yesus berkata bawa anak-anak kegelapan akan dilemparkan ke dalam kegelapan yang paling gelap.
Yesus menyembuhkan ibu mertua Petrus ketika Dia masuk ke rumah Petrus.
Yesus menyembuhkan ibu mertua Petrus ketika Dia masuk ke rumah Petrus.
Nubuat Yesaya, "Dia sendiri yang mengambil sakit dan penyakit kita," telah digenapi.
Yesus berkata bahwa Dia tidak memiliki rumah permanen.
Yesus berkata pada murid itu untuk mengikut dia, dan meninggalkan orang yang telah mati untuk menguburkan kematiannya sendiri.
Yesus berkata pada murid itu untuk mengikut dia, dan meninggalkan orang yang telah mati untuk menguburkan kematiannya sendiri.
Yesus sedang tidur ketika badai laut.
Yesus berkata kepada para murid itu, "Mengapa kamu takut, kalian yang kurang percaya"?
Para murid mengagumi Yesus karena badai dan lautan taat padaNya.
Yesus bertemu dengan dua orang yang kerasukan setan yang sangat jahat.
Setan-setan khawatir bahwa Yesus datang untuk membinasakan mereka sebelum waktu yang ditentukan.
Ketika Yesus mengusir setan-setan itu, mereka merasuki kumpulan babi-babi dan babi-babi itu berlari menuju lautan dan hilang.
Orang-orang meminta supaya Yesus meninggalkan daerah mereka.
1 Setelah masuk ke perahu, Yesus menyeberangi danau dan tiba di kota-Nya sendiri [1] Kapernaum di Daftar Istilah. . 2 Dan, lihat, mereka membawa kepada-Nya seorang lumpuh yang terbaring di tempat tidur. Ketika melihat iman mereka, Yesus berkata kepada orang lumpuh itu, “Teguhkanlah hatimu, anak-Ku, dosamu sudah diampuni.”
3 Kemudian, beberapa ahli Taurat berkata dalam hatinya, “Orang ini menghujat!”
4 Namun, Yesus mengetahui pikiran mereka, kata-Nya, “Mengapa kamu memikirkan yang jahat dalam hatimu?
5 Manakah yang lebih mudah, berkata, ‘Dosa-dosamu diampuni,’ atau berkata, ‘Bangunlah dan berjalanlah’? 6 Akan tetapi, supaya kamu dapat mengetahui bahwa di bumi Anak Manusia berkuasa untuk mengampuni dosa.” Kemudian, Yesus berkata kepada orang lumpuh itu, “Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu, dan pulanglah!”
7 Maka, ia bangun dan pulang. 8 Namun, ketika orang banyak melihat hal ini, mereka menjadi takjub dan memuliakan Allah yang memberi kuasa seperti itu kepada manusia.
9 Ketika Yesus pergi dari situ, Ia melihat seorang yang dipanggil Matius sedang duduk di tempat pengumpulan pajak. Lalu, Yesus berkata kepadanya, “Ikutlah Aku.” Dan, Matius berdiri dan mengikut Yesus.
10 Pada waktu Yesus duduk makan di dalam rumah itu, [2] lihat, banyak pengumpul pajak dan orang-orang berdosa [3] datang, lalu duduk makan bersama Yesus dan murid-murid-Nya. 11 Dan, ketika orang-orang Farisi melihat hal ini, mereka berkata kepada murid-murid-Nya, “Mengapa Gurumu makan bersama para pengumpul pajak dan orang-orang berdosa?”
12 Akan tetapi, ketika Yesus mendengar hal itu, Ia berkata, “Mereka yang sehat tidak membutuhkan tabib, melainkan mereka yang sakit.
13 Namun, pergilah dan pelajari apa artinya ini, ‘Aku menghendaki belas kasihan, bukannya persembahan,’ [4] sebab Aku datang bukan untuk memanggil yang benar, melainkan orang-orang berdosa.”
14 Kemudian, murid-murid Yohanes datang kepada Yesus dan bertanya, “Mengapa kami dan orang-orang Farisi melakukan puasa, tetapi murid-murid-Mu tidak berpuasa?”
15 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Dapatkah para pengiring pengantin berdukacita selama pengantin laki-laki masih bersama-sama dengan mereka? Akan tetapi, akan tiba waktunya ketika pengantin laki-laki itu diambil dari mereka, dan kemudian mereka akan berpuasa.”
16 Tidak ada seorang pun yang menambalkan kain yang baru pada pakaian yang lama, karena tambalan itu merobek pakaian yang lama dan makin besarlah robeknya. 17 Juga, tidak ada orang yang menuang anggur baru ke dalam kantong kulit yang lama. Jika demikian, kantong kulit itu akan robek, dan anggurnya akan tumpah, dan kantong kulitnya hancur. Akan tetapi, mereka menyimpan anggur yang baru ke kantong kulit yang baru pula sehingga keduanya terpelihara.”
18 Sementara Yesus mengatakan hal-hal ini kepada mereka, lihat, seorang pemimpin rumah ibadah [5] datang dan menyembah-Nya, dan berkata, “Anak perempuanku baru saja mati. Akan tetapi, datang dan letakkanlah tangan-Mu ke atasnya, maka ia akan hidup.”
19 Lalu, Yesus bangun dan mengikuti orang itu, begitu pula dengan murid-murid-Nya.
20 Dan, lihatlah, seorang perempuan yang sudah menderita pendarahan selama dua belas tahun mendekati Yesus dari belakang dan menjamah ujung jubah-Nya, 21 sebab perempuan itu berkata kepada dirinya sendiri, “Jika aku menyentuh jubah-Nya saja, aku akan sembuh.”
22 Akan tetapi, Yesus berbalik dan memandang perempuan itu, lalu berkata, “Teguhkanlah hatimu, hai anak-Ku, imanmu telah menyembuhkanmu.” Seketika itu juga, sembuhlah perempuan itu.
23 Ketika Yesus tiba di rumah kepala rumah ibadah itu dan melihat para peniup seruling [6] dan kerumunan orang yang menyebabkan kebisingan, 24 Ia berkata kepada orang-orang itu, “Pergilah, karena anak perempuan itu tidak mati, melainkan sedang tidur." Dan, mereka menertawakan Yesus. 25 Namun, ketika orang banyak itu sudah diusir keluar, Yesus masuk lalu memegang tangan anak itu, dan anak perempuan itu pun bangun. 26 Berita ini tersebar ke seluruh daerah itu.
27 Ketika Yesus pergi dari situ, dua orang buta mengikuti Dia sambil berteriak-teriak, “Kasihanilah kami, Anak Daud.”
28 Setelah Ia memasuki rumah itu, kedua orang buta tersebut mendatangi-Nya dan bertanya kepada mereka, “Apakah kamu percaya kalau Aku dapat melakukan hal ini?” Mereka berkata kepada-Nya, “Ya, Tuhan!”
29 Kemudian, Yesus menjamah mata mereka, kata-Nya, “Jadilah kepadamu menurut imanmu.” 30 Dan, terbukalah mata mereka. Yesus dengan tegas memperingatkan mereka, “Perhatikanlah, jangan ada seorang pun mengetahui hal ini.” 31 Akan tetapi, mereka keluar dan menyebarkan berita tentang Yesus ke seluruh daerah itu.
32 Setelah kedua orang itu keluar, lihatlah, orang-orang membawa seorang bisu yang dirasuk roh jahat kepada Yesus. 33 Sesudah roh jahat itu diusir, orang bisu itu pun berbicara. Orang banyak itu menjadi terheran-heran dan berkata, “Hal seperti ini belum pernah terlihat di Israel.”
34 Akan tetapi, orang-orang Farisi berkata, “Ia mengusir roh-roh jahat dengan penguasa roh-roh jahat.”
35 Dan, Yesus pergi mengelilingi semua kota dan desa sambil mengajar di sinagoge-sinagoge mereka, dan memberitakan Injil Kerajaan, serta menyembuhkan segala penyakit dan kesakitan. 36 Ketika Yesus melihat orang banyak itu, Ia merasa kasihan [7] kepada mereka karena mereka lelah dan terlantar seperti domba-domba tanpa gembala. 37 Kemudian Ia berkata kepada murid-murid-Nya, “Sesungguhnya, panenan banyak, tetapi pekerja-pekerjanya sedikit.” 38 Karena itu, mintalah kepada Tuhan yang mempunyai panenan, untuk mengirimkan pekerja-pekerja dalam panenan-Nya.”
Ada banyak penggambaran yang berbeda di pasal ini. Yesus juga biasa menggunakan perbandingan-perbandingan atau ungkapan-ungkapan dalam pengajaranNya. Cara Ia mengajar dimaksudkan untuk meyakinkan iman di dalam Dia. (Lihat: dan faith)
Beberapa terjemahan bahasa Inggris mengawali banyak kalimat-kalimat di bagian ini dengan kata "dan" atau "tetapi" untuk menunjukkan urutan kejadian di dalam cerita. BHC biasanya menghilangkan kata-kata ini karena isi ceritanya menunjukkan peristiwa-peristiwa yang terjadi secara berurutan. Hal itu dapat diterima untuk menggunakan kata-kata ini jika dapat membantu dalam terjemahan Anda.
<< | >>
Penulis kembali kepada tema, yang ia mulai dalam Matius 8:1, tentang Yesus menyembuhkan orang-orang. Dimulai dengan Yesus menyembuhkan orang lumpuh.
Ini tersirat bahwa murid-murid sedang bersama Yesus.
Ini mungkin perahu yang sama dengan yang ada di Matius 8:23. Anda hanya perlu menggunakan ini jika dibutuhkan untuk menghindari kebingungan.
"ke kota di mana Ia tinggal" mengacu pada Kapernaum.
Ini menandai mulainya peristiwa lain di dalam cerita yang lebih luas. Itu mungkin melibatkan orang-orang yang berbeda dari peristiwa-peristiwa sebelumnya. Bahasa anda mungkin memiliki cara untuk menunjukkan hal ini.
"beberapa orang dari kota"
Ini ditujukan kepada iman orang-orang dan mungkin juga termasuk iman orang lumpuh itu.
Anak itu bukanlah anak kandung Yesus. Yesus berbicara kepadanya dengan sopan. Jika ini membingungkan, bisa diterjemahkan dengan kata "temanku" atau "anak muda" atau bahkan dihilangkan.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Aku sudah mengampuni dosa-dosamu"
Ini menandakan permulaan peristiwa yang lain dalam cerita yang lebih luas. Itu mungkin melibatkan orang-orang yang berbeda dari peristiwa sebelumnya.Bahasa anda mungkin memiliki cara untuk melakukan ini.
Kemungkinan artinya adalah 1) masing-masing orang berpikir sendiri, atau 2) mereka berbicara satu sama lain
Yesus menyatakan sanggup untuk melakukan hal-hal yang dipikir oleh ahli-ahli Taurat hanya Allah yang dapat melakukannya.
Yesus mengetahui apa yang mereka pikirkan secara ajaib atau karena Ia dapat melihat mereka berbicara satu sama lain.
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk menegur Ahli-ahli Taurat.
Ini adalah kejahatan moral atau kejahatan, bukan kesalahan biasa dalam kenyataannya.
Di sini "hati" ditujukan kepada pikiran mereka atau pemikiran-pemikiran mereka.
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk membuat ahli-ahli Taurat berpikir tentang apa yang dapat membuktikan apakah Ia benar-benar dapat mengampuni dosa atau tidak. AT: "Aku hanya berkata 'dosamu sudah diampuni'. Kamu mungkin berpikir lebih sulit mengatakan 'bangunlah dan berjalanlah', karena bukti tentang apakah Aku dapat menyembuhkan orang atau tidak akan ditunjukkan dengan apakah ia bisa bangun dan berjalan atau tidak" atau "Kamu mungkin berpikir mudah untuk mengatakan 'dosa-dosamu telah diampuni' daripada mengatakan 'bangunlah dan berjalanlah.'"
Kutipan itu dapat diterjemahkan sebagai kutipan tidak langsung. AT: "manakah yang lebih mudah, mengatakan bahwa dosanya telah diampuni, atau mengatakan kepadanya untuk bangun dan berjalan?" atau "kamu mungkin berpikir bahwa lebih mudah mengatakan kepada seseorang bahwa dosanya telah diampuni daripada mengatakan kepadanya untuk bangun dan berjalan."
Di sini "mu" adalah tunggal. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Aku sudah mengampuni dosa-dosamu"
"Aku akan membuktikan kepadamu." Kata "kamu" adalah jamak.
Di sini "mu" adalah tunggal.
Yesus tidak melarang orang itu untuk pergi ke mana pun. Ia memberikan kesempatan untuk pulang ke rumah.
Ini menyimpulkan catatan tentang Yesus menyembuhkan orang lumpuh. Yesus memanggil seorang pengumpul pajak untuk menjadi salah satu muridNya.
"karena Ia telah memberikan"
Ini mengacu pada kuasa untuk menyatakan pengampunan dosa-dosa.
Bagian kalimat ini menandakan permulaan bagian baru dalam cerita itu. Jika bahasa anda memiliki cara untuk melakukan ini, anda dapat mempertimbangkan penggunaannya di sini.
"meninggalkan" atau "pergi"
Tradisi gereja berkata Matius ini adalah penulis Injil ini, tetapi teks itu tidak memberikan alasan untuk mengubah kata ganti dari "dia" dan "Ia" kepada "aku" dan "Aku"
"Yesus berkata kepada Matius"
"Matius berdiri dan mengikuti Yesus." Ini berarti Matius menjadi murid Yesus.
Peristiwa ini terjadi di rumah Matius si pengumpul pajak.
Ini mungkin rumah Matius, tetapi bisa juga rumah Yesus. Tentukan hanya jika diperlukan untuk menghindari kebingungan.
Ini menandai permulaan peristiwa lain di cerita yang lebih luas. Itu mungkin melibatkan orang-orang yang berbeda dari peristiwa-peristiwa sebelumnya. Bahasa anda mungkin memiliki cara lain untuk melakukan hal ini.
"Ketika orang Farisi melihat Yesus sedang makan bersama para pengumpul pajak dan orang-orang berdosa"
Orang-orang Farisi menggunakan pertanyaan ini untuk mencela apa yang dilakukan Yesus.
Peristiwa ini terjadi di rumah Matius si pengumpul pajak.
Di sini "hal itu" mengacu pada pertanyaan orang-orang Farisi mengenai Yesus yang sedang makan bersama para pengumpul pajak dan orang-orang berdosa.
Yesus menjawab dengan pepatah. Maksud Yesus adalah bahwa Ia akan makan bersama orang-orang ini karena Ia datang untuk menolong orang-orang berdosa.
"orang-orang yang sehat"
"dokter"
Kalimat "membutuhkan tabib" dipahami. AT: "mereka yang sakit membutuhkan tabib"
Yesus mengutip Kitab Suci. AT: "Kamu harus mempelajari apa arti dari apa yang dikatakan oleh Allah di dalam Kitab Suci"
Di sini "kamu" adalah jamak dan ditujukan kepada orang-orang Farisi.
Yesus mengutip apa yang ditulis oleh nabi Hosea di Kitab Suci. Di sini, "Aku" mengacu kepada Allah.
Di sini "Aku" mengacu kepada Yesus.
Yesus menggunakan sindiran. Ia tidak berpikir bahwa ada orang-orang yang benar dan tidak butuh pertobatan. AT: "mereka yang berpikir bahwa mereka adalah orang-orang benar"
Murid-murid Yohanes Pembaptis bertanya mengapa murid-murid Yesus tidak berpuasa.
"makan seperti biasanya"
Yesus menggunakan pertanyaan untuk menjawab murid-murid Yohanes Pembaptis. Mereka semua mengetahui bahwa orang-orang tidak meratap dan berpuasa selama perayaan pernikahan. Yesus menggunakan peribahasa ini untuk menunjukkan bahwa murid-murid-Nya tidap berpuasa karena Ia masih ada bersama mereka.
Ini adalah cara menunjukkan suatu waktu di masa yang akan datang. AT: "waktunya akan datang ketika" atau "suatu hari"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "pengantin laki-laki tidak akan dapat bersama mereka lagi" atau "seseorang akan mengambil pengantin laki-laki itu dari mereka"
Yesus mungkin sedang mengacu pada kematian-Nya sendiri, tetapi tidak seharusnya diperjelas di sini dalam terjemahan. Untuk mempertahankan perumpamaan pernikahan, lebih baik nyatakan saja bahwa pengantin laki-laki tidak akan bersama mereka lagi.
Selanjutnya Yesus menjawab pertanyaan yang diajukan oleh murid-murid Yohanes Pembaptis. Ia memberikan dua contoh hal-hal lama dan hal-hal baru yang tidak digabungkan oleh orang.
"Tidak ada seorangpun menambalkan kain baru pada pakaian lama" atau "Orang-orang tidak menjahitkan sepotong kain baru untuk menambal pakaian lama"
"baju lama ... baju"
Jika seseorang mencuci pakaian, tambalan dari kain baru akan menyusut, tetapi pakaian lama tidak menyusut. Ini akan merobek tambalan dari pakaiannya dan akan membuat lubang yang lebih besar.
"sepotong kain baru." Ini adalah sepotong kain yang digunakan untuk menutupi lubang di pakaian lama.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "ini akan membuat sobekan yang lebih buruk"
Selanjutnya Yesus menjawab pertanyaan yang diajukan oleh murid-murid Yohanes Pembaptis.
Yesus menggunakaan peribahasa lain untuk menjawab murid-murid Yohanes Pembaptis. Ini memiliki arti yang sama dengan peribahasa di Matius 9:16.
"Demikian pula tidak ada orang yang menuang" atau "Orang tidak pernah memasukkan"
Ini mengacu pada anggur yang belum diproses menjadi minuman. Jika anggur-anggur tidak dikenal di daerah anda, gunakan istilah umum dari buah. AT: "jus anggur"
Ini mengacu pada kantong anggur yang sudah menjadi kendur dan mengering karena digunakan untuk proses membuat minuman anggur.
"kantong anggur" or "kantong kulit" Ini adalah kantong yang dibuat dari kulit binatang.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "dan itu akan merusak kantong anggur dan menumpahkan anggurnya"
Ketika anggur baru diproses untuk dibuat minuman dan mengembang, kantongnya akan sobek karena tidak bisa kendur.
"kantong kulit yang baru" atau "kantong anggur yang baru." Ini mengacu pada kantong kulit anggur yang belum pernah digunakan.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "ini akan memelihara keduanya, kantong kulit dan anggurnya."
Ini memulai catatan tentang Yesus menghidupkan kembali anak perempuan dari pejabat Yahudi setelah dia mati.
Ini mengacu pada jawaban yang Yesus berikan kepada murid-murid Yohanes Pembaptis mengenai berpuasa.
Kata "lihatlah" memberitahu kita tentang orang yang baru di dalam cerita. Bahasa anda mungkin memiliki cara sendiri untuk menerjemahkan ini.
Ini adalah cara seseorang menunjukkan penghormatan dalam budaya Yahudi.
Ini menunjukkan bahwa pejabat Yahudi itu percaya Yesus memiliki kuasa untuk menghidupkan kembali anak perempuannya.
"murid-murid Yesus"
Ini menjelaskan bagaimana Yesus menyembuhkan wanita lain ketika Ia dalam perjalananNya ke rumah pejabat Yahudi tersebut.
Kata "lihatlah" memberitahu kita akan orang baru di dalam cerita. Bahasa anda mungkin memiliki cara lain untuk menerjemahkannya.
"yang mengalami pendarahan" atau "yang darahnya mengalir terus menerus." Ia mungkin mengalami pendarahan dari rahimnya bahkan ketika bukan waktu yang normal untuk datang bulan. Beberapa budaya mungkin memiliki cara yang lebih sopan untuk menjelaskan kondisi ini.
"12 tahun"
"jubah"
Ia berkata kepada dirinya sendiri sebelum ia menyentuh jubah Yesus. Hal ini menjelaskan mengapa ia menyentuh jubah Yesus
Berdasarkan hukum Yahudi, karena ia mengalami pendarahan ia tidak boleh menyentuh siapa pun. Ia menyentuh jubahNya agar kuasa Yesus menyembuhkannya dan meskipun demikian
"malah sebaliknya" apa yang diharapkan wanita itu terjadi ternyata tidak terjadi.
Wanita itu bukan anak kandung Yesus. Yesus berbicara kepadanya dengan sopan. Jika ini membingungkan, bisa juga diterjemahkan "wanita muda" atau bahkan dihilangkan.
"karena kamu percaya kepadaKu, Aku akan menyembuhkanmu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yesus menyembuhkannya saat itu juga"
Kembali pada catatan Yesus yang menghidupkan kembali anak perempuan pejabat Yahudi.
Ini merupakan cara yang umum untuk menangisi seseorang yang sudah mati.
"orang-orang yang meniup seruling"
Yesus berbicara kepada banyak orang, jadi gunakanlah bentuk perintah jamak jika bahasa anda mempunyainya.
Yesus menggunakan permainan kata-kata. Merupakan hal yang umum pada masa Yesus untuk merujuk orang mati sebagai orang yang sedang "tidur". Tetapi di sini anak perempuan yang mati akan bangun, seolah-olah dia hanya sedang tidur.
Ini melengkapi catatan mengenai Yesus menghidupkan kembali anak perempuan pejabat Yahudi.
Ayat 26 adalah pernyataan ringkasan yang menjelaskan hasil dari Yesus membangkitkan anak perempuan itu dari kematian.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Setelah Yesus menyuruh kerumunan orang itu keluar" atau "Setelah keluarga menyuruh kerumunan orang itu keluar"
"bangunlah dari tempat tidur." Ini sama artinya seperti di dalam Matius 8:15.
"Orang-orang di seluruh daerah itu mendengar tentang hal itu" atau "Orang-orang yang melihat anak perempuan itu hidup mulai memberitahu semua orang di seluruh daerah itu."
Ini memulai catatan tentang Yesus menyembuhkan dua orang buta.
Ketika Yesus meninggalkan daerah itu
"meninggalkan" atau "pergi"
Ini berarti mereka berjalan dibelakang Yesus, tidak perlu mereka menjadi murid Yesus.
Tersirat bahwa mereka ingin Yesus menyembuhkan mereka.
Yesus bukan anak kandung Daud, jadi ini bisa diartikan sebagai "Keturunan Daud." Bagaimanapun, "Anak Daud" juga merupakan gelar untuk Mesias, dan orang-orang mungkin memanggil Yesus dengan gelar tersebut.
Ini bisa berarti rumah Yesus sendiri atau rumah yang disebutkan di Matius 9:10.
Isi lengkap jawaban mereka tidak disebutkan, tetapi dapat dipahami. AT: "Ya,Tuhan, kami percaya Engkau dapat menyembuhkan kami"
Tidak jelas apakah Ia menjamah mata kedua orang buta itu secara bersamaan atau hanya menggunakan tangan kanan untuk menjamah satu orang kemudian yang lain. Karena tangan kiri digunakan untuk tujuan-tujuan yang kotor, kemungkinan besar Ia hanya menggunakan tangan kananNya. Tidak begitu jelas juga apakah Ia berbicara pada waktu menjamah mereka atau menjamah mereka terlebih dahulu lalu berbicara kepada mereka.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Aku akan melakukan seperti apa yang kamu percayai" atau "Karena kamu percaya, Aku akan menyembuhkanmu"
Ini berarti bahwa mereka dapat melihat. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah menyembuhkan mata mereka" atau "dua orang buta itu dapat melihat"
Di sini "perhatikan" berarti "pastikan". AT: "Pastikan tidak seorang pun mendapati tentang hal ini" atau "Jangan memberitahu siapa pun bahwa Aku menyembuhkanmu"
"malah sebaliknya" Orang-orang itu tidak melakukan apa yang diperintahkan oleh Yesus.
"memberitakan kepada banyak orang mengenai apa yang telah terjadi pada mereka."
Ini adalah catatan tentang Yesus menyembuhkan seorang yang kerasukan roh jahat, yang tidak bisa berbicara dan bagaimana tanggapan orang-orang.
Kata "lihatlah" memberitahu kita mengenai orang baru di cerita itu. Bahasa anda mungkin memiliki cara lain untuk menerjemahkan ini.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "seseorang membawa orang bisu...kepada Yesus"
tidak dapat berbicara
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Roh jahat yang merasuki" atau "roh jahat yang menguasai"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Setelah Yesus mengusir roh jahat" atau "Setelah Yesus menyuruh roh jahat itu pergi"
"orang bisu itu mulai berbicara" atau "orang yang tadinya bisu itu berbicara" atau " orang, yang tidak lagi bisu itu, berbicara"
"Orang-orang takjub"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Ini belum pernah terjadi sebelumnya" atau "Tidak ada seorang pun yang pernah melakukan hal seperti ini sebelumnya"
"Ia memaksa roh-roh jahat untuk pergi"
Kata ganti "Ia" mengacu kepada Yesus.
Ayat 35 adalah akhir bagian dari cerita yang dimulai di Matius 8:1 mengenai pelayanan kesembuhan Yesus di Galilea
Ayat 36 memulai bagian baru tentang cerita di mana Yesus mengajar murid-muridNya dan mengutus mereka untuk berkhotbah dan menyembuhkan sebagaimana yang telah Ia lakukan.
Kata "semua" merupakan pernyataan yang dilebih-lebihkan untuk menekankan betapa banyaknya kota yang Yesus kunjungi. Ia tidak perlu pergi ke setiap kota. AT: "banyak kota"
"desa-desa besar ... desa-desa kecil" atau "kota-kota besar ... kota-kota kecil"
Di sini "kerajaan" mengacu kepada pemerintahan Allah sebagai Raja. Perhatikan bagaimana anda menerjemahkan ini di dalam Matius 4:23.
"setiap penyakit dan setiap kesakitan." Kata "penyakit" dan "kesakitan" sangat berkaitan tetapi harus diartikan sebagai dua kata yang berbeda jika memungkinkan. "Penyakit" adalah apa yang menyebabkan orang menjadi sakit. "Kesakitan" adalah kelemahan fisik atau penderitaan hasil dari mempunyai penyakit.
Penggambaran ini berarti bahwa mereka tidak memiliki pemimpin yang memelihara mereka. AT: "Orang-orang itu tidak memiliki pemimpin"
Yesus menggunakan peribahasa mengenai tuaian untuk menjelaskan kepada murid-muridNya bagaimana mereka harus menanggapi kebutuhan orang banyak yang disebutkan di bagian sebelumnya.
Yesus meggunakan peribahasa untuk menanggapi apa yang sedang Ia lihat. Yesus mengartikan ada banyak orang yang siap untuk percaya kepada Allah tetapi sedikit orang yang mengajarkan mereka tentang kebenaran Allah.
"Ada banyak makanan matang untuk dikumpulkan oleh seseorang"
"buruh"
"Berdoa kepada Allah, karena Ia yang bertanggungjawab atas tuaian"
Beberapa ahli taurat berpikir bahwa Yesus menghujat Allah karena Yesus mengatakan pada orang lumpuh itu kalau dosanya telah diampuni.
Beberapa ahli taurat berpikir bahwa Yesus menghujat Allah karena Yesus mengatakan pada orang lumpuh itu kalau dosanya telah diampuni.
Beberapa ahli taurat berpikir bahwa Yesus menghujat Allah karena Yesus mengatakan pada orang lumpuh itu kalau dosanya telah diampuni.
Yesus berkata kepada orang lumpuh itu bahwa dosanya telah diampuni untuk menyatakan bahwa Dia memiliki kuasa untuk mengampuni dosa di bumi.
Yesus berkata kepada orang lumpuh itu bahwa dosanya telah diampuni untuk menyatakan bahwa Dia memiliki kuasa untuk mengampuni dosa di bumi.
Mereka kagum dan memuji Allah, yang memberikan kuasa seperti itu kepada manusia.
Matius adalah seorang pemungut cukai sebelum dia mengikut Yesus.
Yesus dan murid-muridnya makan bersama-sama dengan para pemungut cukai dan orang-orang berdosa.
Yesus berkata bahwa Dia datang memanggil orang-orang berdosa untuk bertobat.
Yesus berkata bahwa murid-muridnya tidak berpuasa karena Dia masih ada besama-sama dengan mereka.
Yesus berkata kepada murid-muridnya untuk berpuasa ketika Dia dibawa pergi dari mereka.
Wanita yang sakit pendarahan menyentuh ujung jubah Yesus karena berpikir bahwa hanya dengan menyentuh jubahNya saja, dia bisa disembuhkan.
Wanita yang sakit pendarahan menyentuh ujung jubah Yesus karena berpikir bahwa hanya dengan menyentuh jubahNya saja, dia bisa disembuhkan.
Yesus berkata bahwa yang menyembuhkan wanita yang sakit pendarahan itu adalah imannya.
Orang-orang menertawakan Yesus karena Yesus berkata bahwa anak perempuan itu tidak mati, melainkan hanya tidur.
Kabar tentang Yesus membangkitkan anak perempuan dari kematian itu tersebar ke seluruh daerah.
Kedua orang buta itu terus meneriakkan, "Kasihanilah kami, Anak Daud"!
Yesus menyembuhkan kedua orang buta itu berdasarkan iman mereka.
Orang Farisi menuduh Yesus mengusir setan dengan kuasa setan.
Yesus memiliki belas kasihan kepada orang banyak itu karena mereka kuatir dan bingung, sama seperti domba tanpa seorang gembala.
Yesus berkata kepada murid-muridnya untuk sering berdoa karena Tuhan pemilik tuaian mengutus pekerjapekerja pada tuaianNya.
1 Dan, Yesus memanggil kedua belas murid-Nya dan memberi mereka kuasa atas roh-roh najis untuk mengusir roh-roh itu dan untuk menyembuhkan segala macam penyakit maupun segala macam kesakitan. [1]2 Inilah nama-nama kedua belas rasul itu:
Yang pertama, Simon yang disebut Petrus,
dan Andreas saudaranya,
dan Yakobus anak Zebedeus,
dan Yohanes saudaranya,
3 Filipus,
dan Bartolomeus,
Tomas,
dan Matius si pengumpul pajak,
Yakobus anak Alfeus,
dan Tadeus,
4 Simon orang Zelot, [2]
dan Yudas Iskariot yang mengkhianati Yesus.
5 Yesus mengutus kedua belas rasul itu dan memerintahkan mereka, “Jangan pergi ke jalan bangsa-bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, [3]6 melainkan pergilah kepada domba-domba yang tersesat dari antara umat Israel. 7 Dan, selama kamu pergi, beritakanlah dengan berkata, ‘Kerajaan Surga sudah dekat.’ 8 Sembuhkanlah yang sakit, hidupkanlah yang mati, tahirkanlah yang kusta, dan usirlah roh-roh jahat. Kamu menerima dengan cuma-cuma, berikanlah dengan cuma-cuma. 9 Jangan kamu membawa emas, atau perak, atau tembaga dalam ikat pinggangmu [4] , 10 atau tas untuk perjalanan, atau dua helai baju, atau sandal, atau tongkat sebab seorang pekerja pantas untuk makanannya.
11 Dan, di kota atau desa mana pun yang kamu masuki, selidikilah siapa yang layak di dalamnya dan tinggallah di sana sampai kamu berangkat. 12 Ketika kamu memasuki rumah itu, berikanlah salam. 13 Dan, jika rumah itu layak, biarlah damai sejahteramu turun atasnya, tetapi jika tidak, biarlah damai sejahteramu kembali kepadamu. 14 Dan, siapa saja yang tidak menerima kamu atau tidak mau mendengar perkataanmu, ketika kamu keluar dari rumah atau kota itu, kebaskanlah debu kakimu. [5]15 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa pada hari penghakiman, [6] Hari Penghakiman di Daftar Istilah. tanah Sodom dan Gomora [7] akan lebih bisa menanggungnya daripada kota itu.”
16 “Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala. [8] Karena itu, jadilah cerdik seperti ular [9] dan tulus seperti burung-burung merpati. [10]17 Akan tetapi, berhati-hatilah terhadap orang-orang karena mereka akan menyerahkanmu kepada Sanhedrin [11] dan akan mencambukmu di sinagoge-sinagoge mereka. 18 Dan, kamu akan dibawa ke hadapan para penguasa dan para raja demi Aku, sebagai kesaksian untuk mereka dan untuk bangsa-bangsa lain. 19 Namun, ketika mereka menyerahkan kamu, jangan khawatir tentang bagaimana atau apa yang kamu katakan karena saat itu juga akan diberikan kepadamu apa yang harus kamu katakan. 20 Sebab, bukan kamu yang berbicara, tetapi itu adalah Roh Bapamu yang berbicara di dalam kamu.
21 Saudara akan menyerahkan saudaranya kepada kematian, dan ayah terhadap anaknya. Dan, anak-anak akan melawan para orang tua dan membunuh mereka. 22 Kamu akan dibenci oleh semuanya karena nama-Ku, tetapi orang yang bertahan sampai akhir akan diselamatkan. 23 Ketika mereka menganiaya kamu dalam satu kota, larilah ke kota yang lain. Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa kamu tidak akan selesai melewati kota-kota Israel sampai Anak Manusia datang.
24 Murid tidak melebihi gurunya, demikian juga hamba tidak melebihi tuannya. 25 Cukuplah jika murid menjadi seperti gurunya, dan hamba menjadi seperti tuannya. Jika mereka menyebut tuan rumah itu Beelzebul, lebih buruk lagi kepada anggota keluarganya.”
26 “Karena itu, jangan kamu takut terhadap mereka sebab tidak ada apa pun yang tertutup yang tidak akan diungkap, atau yang tersembunyi yang tidak akan diketahui. 27 Apa yang Aku katakan kepadamu dalam kegelapan, katakanlah itu dalam terang. Dan, apa yang kamu dengar dibisikkan di telingamu, beritakanlah di atas atap rumah.
28 Jangan takut kepada mereka yang membunuh tubuh, tetapi tidak dapat membunuh jiwa, melainkan terlebih takutlah kepada Dia yang dapat memusnahkan jiwa maupun tubuh di neraka. 29 Bukankah dua ekor burung pipit dijual untuk satu duit [12] asarion ? Dan, tidak ada seekor pun dari mereka akan jatuh ke tanah di luar kehendak Bapamu. 30 Bahkan, rambut kepalamu semuanya terhitung. 31 Karena itu, jangan takut, kamu lebih bernilai daripada banyak burung pipit.”
32 “Jadi, setiap orang yang mengakui Aku di hadapan manusia, Aku juga akan mengakuinya di hadapan Bapa-Ku yang ada di surga. 33 Akan tetapi, siapa yang menyangkal Aku di hadapan manusia, Aku juga akan menyangkalnya di hadapan Bapa-Ku yang ada di surga.”
34 “Jangan berpikir bahwa Aku datang untuk membawa perdamaian di bumi. Aku datang bukan untuk membawa perdamaian, melainkan pedang. 35 Sebab, Aku datang untuk
memisahkan laki-laki dari ayahnya,
anak perempuan dari ibunya,
menantu perempuan dari ibu mertuanya,
36 dan musuh seseorang adalah dari anggota keluarganya.
37 Siapa yang lebih mengasihi ayah atau ibunya daripada Aku, tidak layak bagi-Ku. Dan, siapa yang lebih mengasihi anak laki-laki atau anaknya perempuan daripada Aku, tidak layak bagi-Ku. 38 Dan, siapa yang tidak memikul salibnya dan mengikuti Aku, tidak layak bagi-Ku. 39 Siapa yang mempertahankan nyawanya akan kehilangan nyawanya, dan siapa yang kehilangan nyawanya demi Aku akan mendapatkannya.”
40 “Siapa yang menerima kamu, menerima Aku. Dan, siapa yang menerima Aku, menerima Dia yang mengutus Aku. 41 Siapa yang menerima nabi dalam nama nabi akan menerima upah nabi. Dan, siapa yang menerima orang benar dalam nama orang benar akan menerima upah orang benar. 42 Dan, siapa yang memberi minum kepada salah satu dari orang-orang yang kecil ini meskipun hanya secangkir air dingin dalam nama seorang murid, Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, ia tidak akan kehilangan upahnya.”
Sebagian besar dari pasal ini mendiskusikan Yesus mengutus keduabelas murid untuk membagikan pesanNya tentang kerajaan sorga. Mereka membatasi pelayanan mereka terhadap Israel dan tidak membagikan kabar ini kepada orang yang bukan Yahudi. Petunjuk Yesus memberi pembaca kesan bahwa mereka tidak membuang-buang waktu. Terdapat perasaan yang mendesak dalam nadanya.
Berikut adalah daftar keduabelas murid: Dalam Matius: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus anak Zabedeus, Yohanes anak Zabedeus, Filipus, Bartolomeus, Tomas, Matius, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot dan Yudas Iskariot.
Dalam Markus: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus anak Zabedeus dan Yohanes anak Zabedeus (yang padanya diberi nama Boanerges, yang berarti anak petir), Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot, dan Yudas Iskariot
Dalam Lukas: Simon (Petrus), Andreas Yakobus, Yohanes, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Simon (yang juga di panggil Zelot), Yudas anak Yakobus, dan Yudas Iskariot.
Mungkin Tadeus dan Yudas anak Yakobus adalah dua nama dari orang yang sama.
Ungkapan ini memiliki makna teologis yang hebat. Para ahli sering berdebat apakah "kerajaan sorga" hadir pada saat itu atau saat yang akan datang. Terjemahan Inggirs sering menggunakan ungkapan "sudah dekat" tetapi ini dapat membuat kesulitan dalam menerjemahkan. Terjemahan lain menggunakan "sudah datang mendekat" atau "telah datang dekat"
<< | >>
Ini memulai catatan tentang Yesus mengirim keduabelas muridnya untuk memulai pekerjaanNya.
"memanggil 12 muridNya"
pastikan bahwa teks tersebut jelas memberitahu bahwa kuasanya adalah 1) untuk mengusir roh jahat dan 2) untuk menyembuhkan sakit penyakit.
"untuk membuat roh-roh jahat pergi"
"segala penyakit dan segala sakit." kata "penyakit" dan "sakit" sangat berhubungan dekat tetapi harus diartikan sebagai dua kata yang berbeda jika mungkin. "Penyakit" adalah apa yang membuat seseorang sakit. "Sakit" adalah kelemahan fisik atau penderitan hasil dari terkena penyakit.
penulis menyampaikan nama-nama keduabelas murid sebagai informasi untuk latar belakang.
Kata ini digunakan untuk menandakan jeda dalam jalur cerita utama. Disini Matius menceritakan latarbelakang informasi tentang keduabelas murid.
ini adalah kelompok yang sama dengan "keduabelas murid" dalam Matius 10:1.
Ini adalah yang pertama, bukan dalam jenjang:
Arti yang mungkin adalah 1) "Orang Zelot" adalah julukan yang menunjukan bahwa dia adalah bagian dari sekelompok orang yang ingin untuk membebaskan orang Yahudi dari kekuasaan Roma. Terjemahan lainnya "Pahlawan" atau "seorang nasionalis" atau 2) "Orang Zelot" adalah penggambaran yang menunjukan bahwa ia tekun dalam Allah untuk dihormati. Terjemahan lainnya. "Yang tekun" atau " yang memiliki semangat"
"Matius yang adalah pemungut pajak"
"yang akan mengkhianati Yesus"
Disini Yesus mulai memberikan perintah kepada murid-muridnya tentang apa yang seharusnya mereka lakukan dan harapkan ketika mereka pergi mengajar.
Meskipun ayat 5 dimulai dengan mengatakan bahwa Dia mengutus keduabelas murid, Yesus memberi perintah ini sebelum mengutus mereka
"Yesus mengutus keduabelas muridNya" atau "keduabelas orang ini lah yang Yesus utus"
Yesus mengutus mereka untuk alasan khusus.
"Dia memberi tahu mereka apa yang harus mereka lakukan" atau "Dia memerintahkan mereka"
Ini adalah metafora perbandingan dari seluruh bangsa Israel dengan domba yang telah menyimpang dari gembalanya.
Ini merujuk pada bangsa Israel. Terjemahan lainnya. "orang Israel" atau "keturunan Israel"
Disini "kamu" adalah plural dan menunjuk pada keduabelas murid
Ungkapan "kerajaan sorga" merujuk pada Allah berkuasa sebagai raja. Ungkapan ini hanya ada dalam injil Matius. Jika mungkin, gunakan kata "surga" dalam terjemahanmu. Lihat bagaimana kamu mengartikan ini dalam Matius 3:2. Terjemahan lainnya "Allah kita didalam sorga akan segera menunjukan drinya sebagai raja"
Yesus melanjutkan untuk mengajar muridNya tentang apa yang mereka harus lakukan ketika mereka mangajar
Ini adalah bentuk jamak dan merujuk kepada keduabelas murid.
"bangkit" disini adalah ungkapan untuk "membuat yang mati hidup kembali." Terjemahan lainnya: "membuat yang mati hidup kembali"
Ada informasi yang dapat tidak dapat dinyatakan, tetapi dapat dimengerti. Terjemahan lainnya. "aku membantumu dan mengajarmu tentang kebenaran Tuhan secara cuma-cuma. Karena itu, kamu tidak boleh membuat orang lain membayarmu karena kamu mengajarkan kebenaran Allah atau membantu mereka"
Ini adalah logam yang menjadi bahan membuat koin. Ini adalah daftar yang menggambarkan uang, jadi jika logam tidak ditemukan padanan kata di daerahmu, artikan sebagai "uang"
Ini berarti "sabuk" atau "sabuk uang" tetapi itu dapat merujuk pada apapun yang digunakan untuk membawa uang. Sabuk adalah potongan panjang kain atau kulit digunakan melingkari pinggang. Itu cukup lebar untuk dilipat dan digunakan untuk membawa uang.
Ini dapat jadi tas apa saja yang digunakan untuk membawa barang dalam perjalanan, atau tas yang digunakan seseorang untuk mengumpulkan makanan atau uang
Gunakan kata yang sama yang kamu gunakan untuk "jubah" dalam Matius 5:40.
"pekerja"
Disini "makanan" merujuk pada segala yang seseorang butuhkan. Terjemahan lainnya. "apa yang dia butuhkan seseorang"
Yesus melanjutkan untuk mengajar muridNya tentang apa yang mereka harus lakukan ketika mereka mangajar
Ini adalah bentuk jamak dan merujuk kepada keduabelas murid
"apapun kota yang masuk kota atau desa" atau "saat kamu masuk kampung atau kota manapun"
"kampung besar ... kampung kecil" atau "kota besar ... kota kecil" lihat bagaimana kamu mengartikan ini dalam Matius 9:35.
Dalam 10:11-13 orang "layak" merujuk pada orang yang menyambut para murid. Yesus membandingkan orang ini dengan orang yang "tidak layak" seseorang yang menolak para murid
Arti sepenuhnya dari pernyataan dapat dibuat jelas. Terjemahan lainnya: "tinggal dalam rumah orang itu sampai kamu meninggalkan kota atau kampung"
Ungkapan "salam" artinya berkat atas rumah tersebut. Salam yang umum saat itu adalah "damai dalam rumah ini!" Disini "rumah" menggambarkan orang yang tinggal dalam rumah. Terjemahan lainnya "saat kamu memasuki rumah, salam orang yang tinggal didalam situ"
Disini "rumah" menggambarkan tempat tinggal. Terjemahan lainnya: "orang yang tinggal didalam rumah menerimamu baik" atau "orang yang tinggal didalam rumah memperlakukanmu baik "
kata "nya" merujuk kepada rumah, yang menggambarkan orang yang tinggal didalam rumah. Terjemahan lainnya: "biarkan mereka menerima damaimu" atau "biarlah mereka menerima damai yang kamu salamkan pada mereka"
kata " itu" berarti rumah. Disini "rumah" merujuk pada orang yang tinggal didalam rumah. Terjemahan lainnya: "jika mereka tidak menerimamu baik" atau "jika mereka tidak memperlakukanmu dengan baik, atau juga dapat diterjemahkan, jikamereka menolakmu
Arti yang mungkin adalah 1) jika seisi rumah tidak layak, maka Allah akan mengembalikan damai atau berkat dari seisi rumah itu atau 2) jika seisi rumah tidak layak, maka para murid harus melakukan sesuatu, seperti meminta pada Allah untuk tidak menghargai salam damai mereka. JIka bahasamu memiliki arti yang sama untuk mengembalikan salam atau dampaknya, itu harus digunakan disini
Yesus melanjutkan untuk mengajar murid-muridNya tentang apa yang harus mereka lakukan saat mengajar
"jika tidak ada orang dalam rumah atau kota yang akan menerima atau mendengar"
Ini adalah bentuk jamak dan merujuk pada para murid
disini "kata-kata" merujuk pada apa yang para murid katakan. Terjemahan lainnya: "dengarkan pesanmu" atau "dengar pada apa yang kamu harus katakan"
Kamu harus menerjemahkan ini sama seperti yang kamu lakukan didalam Matius 10:11.
"kibaskan debu dari kakimu ketika kamu pergi." ini adalah tanda bahwa Allah menolak manusia dari kota atau kampung itu
"Aku mengatakan kebenaran padamu" ungkapan ini menambah penekanan pada apa yang Yesus katakan selanjutnya
"penderitaan seharusnya berkurang"
Ini merujuk pada orang yang tinggal di Sodom dan Gomora. Terjemahan lainnya: "orang yang hidup didalam kota Sodom dan Gomora"
Ini merujuk pada orang didalam kota itu yang tidak menerima para murid atau mendengar pesan mereka. Terjemahan lainnya: "orang dari kota yang tidak menerimamu"
Yesus terus mengajar muridNya. Disini Dia mulai memberitahu mereka tentang penganiayaan yang akan mereka tanggung ketika mereka pergi mengajar.
Kata "lihat" disini menambahkan penekanan pada apa yang mengikuti. Terjemahan lainnya: "Lihat, aku mengutus" atau "Lihat, utus" atau "perhatikan pada apa yang akan Aku beritahu padamu, Aku mengutus"
Yesus mengutus mereka untuk tujuan khusus.
Domba adalah binatang tanpa pertahanan yang biasanya diserang srigala. Yesus menyatakan bahwa orang-orang mungkin menyakiti para murid. Terjemahan lainnya: "seperti domba diantara orang yang seperti srigala yang berbahaya" atau "seperti domba diantara orang yang bertindak seperti binatang yang berbahaya bertindak"
Yesus memgingatkan mereka harus berhati-hati dan waspada terhadap orang-orang jahat. Jika membandingkan para murid dengan ular dan merpati membingungkan, mungkit lebih baik untuk tidak menyatakan hal yang sama. Terjemahan lainnya: "bertindak dengan pemahaman dan berhati-hati, sama dengan tulus dan baik
Kamu dapat menerjemahkan dengan "karena" untuk menunjukan bagaimana dua pernyataan tersebut berhubungan. Terjemahan lainnya: "Berhati-hati dengan orang karena mereka dapat"
"menghantar" disini adalah metafora untuk membawa barang pada tujuan.Terjemahan lainnya: "membawamu pada"
"pengadilan" adalah pemimpin agama lokal atau tetua yang bersama menjaga kedamaian
"memukulmu dengan cambuk"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "mereka akan membawamu" atau "mereka akan menyeretmu"
"karena kamu milikKu" atau "karena kamu mengikut Aku"
kata ganti "mereka" merujuk pada "pemerintah dan raja" atau kepada pendakwa Yahudi
Yesus melanjutkan mengajar murid-muridnya tentang penyiksaan yang akan mereka tanggung ketika mereka mengajar.
"ketika orang membawamu ke pengadialan." "orang" disini adalah "orang" yang sama didalam [Matius 10:17]
Ini adalah bentuk jamak dan merujuk pada keduabelas murid
"jangan khawatir"
"bagaimana kamu bicara atau apa yang akan kamu katakan" dua gagasan dapat digabungkan "apa yang kamu katakan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "karena Roh Kudus akan memberi tahumu apa yang akan kamu katakan"
Disini "jam" berarti "saat itu juga" Terjemahan lainnya: "saat itu juga" atau "pada saat itu "
Jika "apa yang kamu katakan" , ini dapat diartikan sebagai "Roh Allah Bapa surgawi" atau catatan kaki dapat di tambahkan untuk membuat jelas bahwa ini merujuk pada Allah Roh Kudus bukan Roh dari bapa duniawi
Ini adalah gelar penting untuk Allah.
"melaluimu"
Yesus melanjutkan mengajar muridNya tentang penyiksaan yang akan mereka tanggung ketika mengajar
Ungkapan "bapa pada anaknya" dapat diartikan sebagai kalimat lengkap. Terjemahan lainnya: "saudara akan mengantar saudaranya pada kematian, dan bapa akan mengantar anaknya pada kematian
"menyebabkan" disini adalah gambaran yang berarti "membawa" atau "memaksa pergi." Lihat bagaimana kamu mengartikan ini dalam [Matius 10:17]
Kata benda abstrak "kematian" dapat diartikan secara kongkrit, dengan cara lebih spesifik yaitu "celaka". Terjemahan lainnya: "pada pengadilan sehingga pemerintah dapat mengeksekusi mereka"
"memberontak melawan" atau "berbalik melawan"
Ini dapat diartian dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "mereka dihukum mati" atau "pemerintah mengeksekusi mereka"
Ini dapat diartikan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Setiap orang akan membencimu" atau "semua orang akan membencimu"
Ini bentuk jamak dan merujuk pada keduabelas murid.
Disini "nama" merujuk kepada keseluruhan dari seseorang. Terjemahan lainnya: "karena Aku" atau "karena kamu percaya Aku"
"siapapun yang setia sampai akhir"
Ini tidak jelas apakah "akhir" berarti sampai orang itu mati, saat penyiksaan berakhir, atau kiamat saat Tuhan menunjukan dirinya sebagai Raja. Intinya adalah mereka bertahan selama mungkin.
Ini dapat dikatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Tuhan akan menghantarkan orang itu"
Disini "ini" tidak merujuk pada kota tertentu. Terjemahan lainnya "dalam satu kota"
"lari ke kota selanjutnya"
"aku mengatakan padamu kebenaran" ungkapan ini menambah penekanan pada apa yang Yesus katakan selanjutnya
Yesus membicarakan dirinya sendiri
"datang"
Yesus melanjutkan mengajar muridNya tentang penyiksaan yang akan mereka tanggung ketika mereka mengajar.
Yesus menggunakan peribahasa untuk mengajar muridNya kebenaran. Yesus menekankan bahwa murid jangan berharap orang akan memperlakukan mereka lebih baik dibanding orang memperlakukan Yesus.
"seorang murid selalu lebih sedikit dibawah gurunya" atau "seorang guru selalu lebih penting dari muridnya"
"dan seorang budak selalu sedikit tidak penting daripada tuannya" atau "tuan selalu lebih penting daripada budaknya"
"murid harus puas karena menjadi sama seperti gurunya"
Jika perlu, kamu dapat membuat jelas bagaimana murid menjadi seperti guru. Terjemahan lainnya: "tahu sama banyak seperti yang gurunya ketahui"
Jika perlu, kamu dapat membuat jelas bagaimana budak menjadi sama seperti tuannya. Terjemahan lainnya: "Budak harus puas hanya menjadi sama pentingnya dengan muridnya"
Lagi Yesus menekankan sejak orang telah menganiaya Dia, muridnya harus mengharapkan orang memperlakukan mereka sama atau lebih buruk.
"nama yang anggota rumah yang mereka panggil akan lebih buruk" atau "mereka pasti akan memanggil anggota rumah lebih buruk"
"Sejak orang telah dipanggil"
Yesus menggunakan ini sebagai metafora untuk dirinya sendiri
Nama ini bisa jadi 1) dituliskan secara langsung sebagai "Beelzebul atau 2) diartikan aslinya, diartikan sebagai "Setan"
Ini adalah metafora untuk murid-murid Yesus
Yesus melanjutkan mengajar muridNya tentang penyiksaan yang akan mereka tanggung ketika mereka mengajar.
Disini "mereka" ditujukan untuk orang yang menyiksa pengikut Yesus.
Kedua pernyataan berarti hal yang sama. Tertutup atau tersembunyi menunjukan tetap menjadi rahasia, dan menjadi terungkap menunjukan menjadi tahu. Yesus menekankan bahwa Tuhan akan membuat semua hal diketahui. ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Allah akan mengungkap hal yang orang sembunyikan"
Kedua pernyataan ini berarti hal yang sama. Yesus menegaskan bahwa murid-murid harus memberitahu semua orang apa yang Dia beritahu paramurid secara pribadi. Terjemahan lainnya: "beritahu orang pada saat terang apa yang aku beritahukan dalam gelap, dan nyatakan diatas atap rumahmu apa yang kamu dengar pelan ditelingamu"
Disini "Gelap" adalah metonomia"secara pribadi" Terjemahan lainnya: Apa yang aku katakan padamu secara rahasia" atau "hal yang aku beritahumu secara pribadi"
Disini "dalam terang" berarti "didepan umum." Terjemahan lainnya: "katakan secara terbuka" atau "Katakan didepan umum"
Ini adalah cara untuk menunjukan bisikan. Terjemahan lainnya: "apa yang aku bisikan padamu"
Atap rumah dimana Yesus tinggal datar dan orang jauh dapat mendengar siapapun berbicara dengan suara keras. Disini "atap rumah" mengacu pada tempat apapun dimana semua orang dapat mendengar. Terjemahan lainnya: "bicara dengan keras di tempat umum agar semua mendengar"
Yesus melanjutkan untuk mengajarkan muridNya tentang penyiksaan yang akan mereka tanggung
Disini Yesus juga mulai memberi alasan kenapa murid ini tidak harus takut karena penyiksaan yang mungkin akan mereka alami.
Ini tidak membedakan antara orang yang tidak dapat membunuh jiwa dan orang yang dapat membunuh jiwa. Tidak ada orang yang dapat membunuh jiwa. Terjemahan lainnya: "Jangan takut dengan orang. Mereka dapat membunuh tubuh, tetapi tidak dapat membunuh jiwa"
Ini berarti untuk membuat kematian fisik. Jika kata ini aneh, ini dapat diartikan sebagai "membunuhmu" atau "membunuh orang lain"
bagian dari seseorang yang dapat disentuh, berlawanan dengan jiwa atau roh
Ini berarti melukai orang setelah mereka mati secara fisik
Bagian dari seseorang yang tidak dapat disentuh dan yang hidup setelah tubuh mati
Kamu dapat menambahkan "karena" untuk membuat jelas kenapa orang harus takut akan Allah. Terjemahan lainnya: "Takutlah akan Allah karena dia dapat"
Yesus menyatakan perumpamaan ini sebagai pertanyaan untuk muridNya. Terjemahan lainnya: "Pikirkan tentang burung-burung pipit. Mereka sangat murah sehingga kamu bisa membeli dua dari mereka dengan satu koin kecil"
Ini adalah burung pemakan biji yang sangat kecil. Terjemahan lainnya: "burung kecil"
Ini biasanya diartikan sebagai koin yang kurang berharga yang ada di negaramu. Itu merujuk pada koin tembaga yang berharga satu per enambelas dari upah pekerja sehari. Terjemahan lainnya: "uang koin dengan nilai terkecil"
Ini dapat dinyatakan dalan bentuk positif. Terjemahan lainnya: "Bapamu tahu bahkan ketika seekor burung pipit mati dan jatuh ketanah"
Ini adalah nama penting untuk Tuhan
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Allah bahkan mengetahui seberapa banyak rambut dikepalamu"
"dihitung"
"Allah menghargai kamu lebih banyak dari burung pipit.
Yesus melanjutkan mengajar muridNya tentang alasan kenapa mereka tidak harus takut pada penganiayaan yang mungkin mereka alami.
"siapapun yang mengakui Aku ... Aku juga akan mengaku dihadapan BapaKu" atau "jika orang mengaku Aku ... Aku juga akan mengakui dia dihadapan BapaKu"
"memberitahu orang lain bahwa dia adalah muridKu" atau "memberitahu orang lain bahwa dia baik padaKu"
Kamu dapat membuat tegas keterangan yang dimengerti. AT: "Aku juga akan memberitahu dihadapan Bapaku yang disurga bahwa orang itu adalah milikKu"
"BapaKu yang di surgawi"
Ini adalah nama penting untuk Allah
"Siapapun yang menolak aku ... aku juga akan menolak dihadapan BapaKu" atau "jika siapapun menolak Aku ... Aku juga akan menolaknya dihadapan BapaKU"
"menolak orang - orang lain bahwa dia baik padaku" atau "menolak untuk memberitahu orang lain bahwa dia adalah muridKu"
Kamu dapat membuat jelas keterangan yang dimengerti. Terjemahan lainnya: "Aku akan menolak didepan Bapaku yang disurga bahwa orang ini milikKu"
Yesus melanjutkan mengajar muridnya tentang alasan kenapa mereka tidak harus takut dengan penyiksaan yang mungkin mereka alami
"jangan mengandaikan" atau "Kamu tidak boleh berpikir"
Ini merujuk pada orang yang hidup di bumi. Terjemahan lainnya: "kepada orang yang hidup di bumi" atau "untuk orang"
merujuk pada perpecahan, pertengkaran, dan pembunuhan antara orang-orang
"berbalik" atau "terbagi" atau "terpisah"
"seorang anak melawan bapanya"
"musuh seseorang" atau "musuh terburuk seseorang"
"anggota keluarganya sendiri"
Yesus terus mengajar muridNya tentang alasan kenapa mereka tidak harus takut dengan penganiayaan yang mungkin mereka alami
Disini "ia" berarti siapapun secara umum. Terjemahan lainnya: "mereka yang mencintai ... tidak layak" atau "jika kamu mencintai ... kamu tidak layak"
Kata "cinta" disini menjurus kepada "cinta persaudaraan" atau "cinta dari teman" Terjemahan lainnya: "peduli dengan" atau "akrab dengan" atau "senang dengan"
"Layak menjadi milikKu" atau "layak untuk menjadi muridKu"
"membawa salibNya dan mengikut aku" salib mewakili penderitaan dan kematian. Mengambil salib menunjukan keinginan untuk menderita dan mati. Terjemahan lainnya. "taat padaKu bahkan pada titik penderitaan dan kematian"
"mengambil" atau "mengambil dan membawa"
Yesus menggunakan amsal untuk mengajar muridNya. Ini seharusnya diartikan dengan sedikit kata. Terjemahan lainnya: "Mereka yang menemukan hidupnya akan kehilangan. Tetapi mereka yang kehilangan hidupnya .. akan menemukan" atau "jika kamu menemukan hidupmu kamu akan kehilangan itu. Tetapi jika kamu kehilangan hidupmu ... kamu akan menemukannya"
Ini adalah metafora untuk "menyimpan" atau "menyelamatkan" Terjemahan lainnya: "mencoba untuk menyimpan" atau "mencoba untuk menyelamatkan"
Ini tidak berarti orang itu akan mati. Ini adalah metafora yang berarti seseorang tidak akan mengalami kehidupan roh dengan Tuhan. Terjemahan lainnya: "tidak akan mendapat kehidupan yang kekal"
Ini tidak berarti untuk mati. Ini metafora yang berarti seseorang sadar mematuhi Yesus lebih penting daripada hidupnya sendiri. Terjemahan lainnya: "yang menolak dirinya sendiri"
"karena dia percaya padaKu" atau "padaKu" atau "karena aku" ini adalah gagasan yang sama seperti "untuk kepentinganku" dalam Matius 10:18.
Metafora ini berarti orang itu akan mengalami kehidupan roh dengan Allah. Terjemahan lainnya: "akan menemukan kehidupan yang sebenarnya"
Yesus melanjutkan mengajar muridNya tentang alasan kenapa mereka tidak harus takut dengan penyiksaan yang mungkin mereka alami
kata "dia" menjurus pada siapapun secara umum. Terjemahan lainnya: "siapapun" atau "siapa yang" atau "dia yang"
Ini berarti menerima seseorang sebagai tamu.
Ini jamak menjurus pada keduabelas murid yang pada mereka Yesus bicara
Maksud Yesus bahwa ketika seseorang menyambut kamu, itu seperti menyambut Dia. Terjemahan lainnya: "ketika seseorang menyambutmu, itu seperti dia menyambut Aku" atau "Jika seseorang menyambut kamu, itu sama seperti dia menyambut Aku"
Ini berarti ketika seseorang menyambut Yesus, itu sama seperti menyambut Allah. Terjemahan lainnya: "ketika seseorang menyambut aku, itu sama seperti dia Menyambut Allah Bapa yang mengirim aku" atau "jika seseorang menyambut aku, itu sama seperti dia menyambut Allah bapa yang mengutus aku"
Disini "dia" tidak merujuk pada orang yang menyambut. Itu merujuk pada orang yang disambut.
ini menjurus pada hadiah yang Allah berikan pada nabi, bukan hadiah yang nabi berikan pada orang lain.
Disini "dia" tidak menjurus pada orang yang menyambut. Itu menjurus pada orang yang disambut"
Ini merujuk pada hadiah yang Allah berikan pada orang benar, bukan hadiah yang orang benar berikan pada orang lain.
Yesus selesai mengajar muridnya tentang apa yang harus mereka lakukan dan harapkan ketika mengajar
"Siapapun yang memberi"
"satu dari yang rendahan ini" atau "yang tidak penting dari ini" ungkapan "satu dari" merujuk pada salah satu murid Yesus.
"karena dia adalah muridku." disini "dia" tidak merujuk pada satu pemberian tetapi pada satu yang tidak penting.
"Aku katakan padamu kebenaran" ungkapan ini menambahan penekanan pada apa yang Yesus katakan selanjutnya
Disini "dia dan "nya" menjurus pada seseorang yang memberi
"Allah tidak akan menolak dia." Ini bukanlah sesuatu yang dimiliki lalu diambil. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk positif. Terjemahan lainnya: "Allah pasti akan memberikan padanya"
Yesus memberikan kepada keduabelas muridNya kuasa untuk mengusir roh-roh jahat, dan untuk menyembuhkan segala jenis penyakit.
Nama murid yang akan mengkhianati Yesus adalah Yudas Iskariot.
Yesus mengutus murid-muridNya hanya kepada domba-domba yang hilang di kediaman umat Israel.
Tidak, murid-murid itu tidak membawa uang atau pakaian lebih bersama mereka.
Murid-murid itu akan mencari orang yang layak di desa dan tinggal di sana sampai mereka berangkat lagi.
Murid-murid itu akan mencari orang yang layak di desa dan tinggal di sana sampai mereka berangkat lagi.
Yang akan menjadi hukuman terhadap kota-kota yang tidak menerima para murid atau mendengarkan perkataan mereka akan lebih buruk daripada hukuman di Sodom dan Gomora
Apa yang akan menjadi hukuman terhadap kota-kota yang tidak menerima para murid atau mendengarkan perkataan mereka?
Yang akan menjadi hukuman terhadap kota-kota yang tidak menerima para murid atau mendengarkan perkataan mereka akan lebih buruk daripada hukuman di Sodom dan Gomora
Apa yang Yesus katakan akan dilakukan oleh orang-orang kepada murid-murid itu?
Yesus berkata bahwa orang-orang akan menyerahkan murid-murid itu menghadap para majelis, mencambuk mereka, dan membawa mereka menghadap para gubernur dan raja-raja.
Apa yang Yesus katakan akan dilakukan oleh orang-orang kepada murid-murid itu?
Yesus berkata bahwa orang-orang akan menyerahkan murid-murid itu menghadap para majelis, mencambuk mereka, dan membawa mereka menghadap para gubernur dan raja-raja.
Roh Bapa yang akan berbicara melalui murid-murid itu ketika mereka diserahkan.
Yesus berkata bahwa mereka yang bertahan hingga akhir akan diselamatkan.
Mereka yang membenci Yesus juga membenci murid-muridNya.
Mereka yang membenci Yesus juga membenci murid-muridNya.
Kita tidak perlu takut kepada mereka yang membunuh tubuh tapi tidak dapat membunuh jiwa.
Yesus akan mengakuinya di depan Bapa di surga.
Yesus akan menolak dia di depan Bapa di surga.
Yesus berkata bahwa Dia datang membawa pemisahan bahkan di antara rumah tangga.
Yesus berkata bahwa Dia datang membawa pemisahan bahkan di antara rumah tangga.
Yesus berkata bahwa Dia datang membawa pemisahan bahkan di antara rumah tangga.
Seseorang yang kehilangan nyawanya karena kepentingan Yesus akan mendapatkan nyawanya.
Seseorang yang memberikan secangkir air untuk seorang murid akan mendapatkan upahnya.
1 Ketika Yesus selesai memberikan perintah kepada kedua belas murid-Nya, Ia pergi dari sana untuk mengajar dan berkhotbah di kota-kota mereka.
2 Sekarang, ketika Yohanes, yang ada di penjara, mendengar pekerjaan-pekerjaan Kristus, ia mengirim pesan melalui murid-muridnya, 3 dan bertanya kepada-Nya, “Apakah Engkau yang akan datang itu, atau haruskah kami menunggu yang lainnya?”
4 Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Pergi dan beritahukan kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan lihat, 5 yang buta melihat, yang lumpuh berjalan, yang sakit kusta ditahirkan [1] , yang tuli mendengar, yang mati dibangkitkan, dan kepada yang miskin diberitakan Injil. [2] Injil di Daftar Istilah. 6 Dan, diberkatilah orang yang tidak tersandung oleh-Ku [3] .”
7 Dan, setelah mereka pergi, Yesus mulai berbicara kepada orang banyak tentang Yohanes, “Apa yang ingin kamu lihat di padang belantara [4] ? Sebatang buluh [5] yang digoyang angin? 8 Kamu pergi untuk melihat apa? Seorang yang berpakaian halus? Mereka yang berpakaian halus itu ada di istana-istana raja. 9 Untuk melihat apakah kamu pergi? Seorang nabi? Ya, Aku mengatakan kepadamu, ia bahkan lebih besar daripada seorang nabi. 10 Sebab, dialah orang yang tentangnya telah tertulis:
‘Lihat! Aku mengirim utusan-Ku mendahului-Mu.
Ia yang akan mempersiapkan jalan bagi-Mu di hadapan-Mu.’ Maleakhi 3:1
11 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan, tidak pernah tampil orang yang lebih besar daripada Yohanes Pembaptis. Akan tetapi, yang paling kecil dalam Kerajaan Surga, lebih besar daripada dia. 12 Sejak zaman Yohanes Pembaptis hingga sekarang, Kerajaan Surga menderita kekerasan, dan orang-orang yang kejam itu melakukannya dengan paksa. 13 Sebab, semua nabi dan Hukum Taurat bernubuat sampai zaman Yohanes. 14 Dan, jika kamu mau menerimanya, dialah Elia yang akan datang itu. [6]15 Siapa yang mempunyai telinga untuk mendengar, hendaklah ia mendengarkan!
16 Namun, dengan apakah akan Kubandingkan generasi ini? Mereka itu seperti anak-anak kecil yang duduk di tempat-tempat umum, yang memanggil teman-temannya,
17 dan berkata, ‘Kami meniupkan seruling untukmu,
tetapi kamu tidak menari.
Kami menyanyikan lagu dukacita,
tetapi kamu tidak berduka.’
18 Karena Yohanes datang tanpa makan, juga tanpa minum, dan mereka berkata, ‘Ia kerasukan roh jahat.’ 19 Akan tetapi, ketika Anak Manusia datang lalu makan dan minum, dan mereka berkata, ‘Lihat, seorang yang rakus dan pemabuk, teman para pengumpul pajak dan orang-orang berdosa.’ Akan tetapi, hikmat dibenarkan oleh perbuatannya.”
20 Kemudian Yesus mulai mencela kota-kota tempat Ia melakukan paling banyak mukjizat karena mereka tidak bertobat. 21 “Celakalah kamu, Khorazim! [7] Celakalah kamu, Betsaida! [8] Sebab, jika mukjizat-mukjizat yang telah terjadi di antara kamu juga terjadi di Tirus dan Sidon, [9] mereka sudah lama bertobat dengan berpakaian kabung dan abu. [10]22 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa pada hari penghakiman, Tirus dan Sidon akan lebih bisa menanggungnya daripada kamu.
23 Dan, kamu, Kapernaum, akankah kamu ditinggikan sampai ke langit? Tidak, kamu akan diturunkan ke dunia orang mati, [11] Hades sebab jika mukjizat-mukjizat yang telah terjadi di antara kamu itu terjadi di Sodom, kota itu akan tetap ada sampai hari ini. 24 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa pada hari penghakiman, tanah Sodom akan lebih bisa menanggungnya daripada kamu.”
25 Pada waktu itu Yesus berkata, “Aku memuliakan Engkau, Bapa, Tuhan atas langit dan bumi, bahwa Engkau menyembunyikan semua ini dari orang-orang yang bijaksana dan pandai, dan mengungkapkannya kepada anak-anak kecil. 26 Ya, Bapa, karena seperti itulah yang berkenan di hadapan-Mu. 27 Segala sesuatu telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku. Dan, tidak seorang pun yang mengenal Anak, selain Bapa; tidak seorang pun mengenal Bapa selain Anak dan setiap orang yang dikehendaki Sang Anak untuk mengungkapkannya.
28 Datanglah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, dan Aku akan memberimu kelegaan. 29 Pikullah kuk yang Kupasang, dan belajarlah dari-Ku karena Aku lemah lembut dan rendah hati, dan kamu akan mendapatkan ketenangan dalam jiwamu. 30 Sebab, kuk yang Kupasang itu mudah dan beban-Ku ringan.”
1 Pada waktu itu, Yesus berjalan melalui ladang gandum pada hari Sabat, [1] Hari Sabat di Daftar Istilah. dan murid-murid-Nya lapar, dan mereka mulai memetik bulir-bulir gandum [2] , dan memakannya. 2 Akan tetapi, ketika orang-orang Farisi melihatnya, mereka berkata kepada-Nya, “Lihat, murid-murid-Mu melakukan apa yang tidak dibenarkan untuk dilakukan pada hari Sabat.”
3 Namun, Yesus berkata kepada mereka, “Belum pernahkah kamu membaca apa yang dilakukan Daud ketika ia dan para pengikutnya lapar, [3]4 bagaimana ia masuk ke dalam Rumah Allah dan makan roti persembahan yang tidak dibenarkan bagi-Nya untuk memakannya, begitu juga oleh orang-orang yang bersamanya, kecuali hanya untuk para imam? 5 Atau, belum pernahkah kamu membaca dalam Hukum Taurat, bahwa pada hari Sabat, para imam di Bait Allah melanggar Sabat [4] dan mereka tidak bersalah? 6 Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa yang lebih besar daripada Bait Allah ada di sini. 7 Namun, jika kamu sudah mengetahui artinya ini: ‘Aku menghendaki belas kasihan dan bukan persembahan’, [5] kamu tidak akan pernah menghukum yang tidak bersalah.
8 Sebab, Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat.”
9 Setelah berangkat dari sana, Yesus tiba di sinagoge mereka. 10 Lihat, ada seorang laki-laki yang lumpuh sebelah tangannya. Dan, mereka bertanya kepada Yesus, kata mereka, “Apakah dibenarkan untuk menyembuhkan pada hari Sabat?” [6] supaya mereka bisa menyalahkan Yesus.
11 Dan, Ia berkata kepada mereka, “Siapa orangnya di antara kamu yang mempunyai seekor domba, dan jika domba itu jatuh ke dalam lubang pada hari Sabat, tidakkah ia akan meraihnya dan mengeluarkannya? 12 Betapa jauh lebih bernilainya manusia daripada seekor domba! Karena itu, dibenarkan berbuat baik pada hari Sabat.”
13 Kemudian, Yesus berkata kepada orang itu, “Ulurkan tanganmu.” Orang itu mengulurkan tangannya dan disembuhkan sepenuhnya seperti tangannya yang lain. 14 Akan tetapi, orang-orang Farisi pergi dari situ dan bersekongkol melawan Dia, bagaimana mereka bisa membinasakan-Nya.
15 Namun, Yesus, ketika mengetahui hal ini, menyingkir dari sana. Banyak yang mengikuti-Nya dan Ia menyembuhkan mereka semua, 16 dan memperingatkan mereka untuk tidak membuat diri-Nya diketahui. 17 Hal ini terjadi untuk menggenapi apa yang disampaikan melalui Nabi Yesaya:
18 “Lihatlah, hamba-Ku yang telah Kupilih,
yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan.
Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya,
dan Ia akan menyatakan keadilan kepada bangsa-bangsa lain.
19 Ia tidak akan membantah, atau berteriak, dan tidak akan ada seorang pun yang mendengar suara-Nya di jalan-jalan.
20 Buluh yang patah tidak akan Ia putuskan,
dan sumbu yang hampir padam tidak akan ia matikan,
sampai Ia membuat keadilan menang,
21 dan dalam nama-Nya, bangsa-bangsa lain akan berharap.” Yesaya 42:1-4
22 Kemudian seorang yang kerasukan roh jahat, yang buta dan bisu, dibawa kepada Yesus. Dan, Yesus menyembuhkannya sehingga orang yang buta dan bisu itu berbicara dan melihat. 23 Semua orang menjadi terheran-heran dan bertanya, “Mungkinkah Ia ini Anak Daud?”
24 Akan tetapi, ketika orang-orang Farisi mendengarnya mereka berkata, “Orang ini tidak mungkin mengusir roh-roh jahat jika tidak dengan Beelzebul, pemimpin roh-roh jahat.”
25 Yesus mengetahui pikiran mereka dan berkata kepada mereka, “Setiap kerajaan yang terpecah-pecah melawan dirinya sendiri, ditinggalkan. Dan, setiap kota atau rumah [7] yang terpecah-pecah melawan dirinya sendiri, tidak akan bertahan. 26 Dan, kalau Iblis mengusir Iblis, ia terpecah-pecah melawan dirinya sendiri. Jika demikian, bagaimana kerajaannya akan bertahan? 27 Dan, jika Aku, mengusir roh-roh jahat dengan Beelzebul, dengan siapakah anak-anakmu mengusir mereka? Karena itu, mereka akan menjadi hakimmu. 28 Akan tetapi, jika dengan Roh Allah, Aku mengusir roh-roh jahat, Kerajaan Allah sudah datang atas kamu. 29 Atau, bagaimana seseorang bisa masuk ke rumah orang yang kuat dan merampas benda-bendanya jika ia tidak mengikat orang kuat itu terlebih dahulu? Kemudian, ia baru dapat merampok rumah itu. 30 Siapa saja yang tidak bersama dengan Aku, melawan Aku. Dan, siapa saja yang tidak mengumpulkan bersama dengan Aku, mencerai-beraikan.
31 Karena itu, Aku mengatakan kepadamu bahwa setiap dosa dan hujatan manusia akan diampuni, tetapi hujatan terhadap Roh tidak akan diampuni. 32 Dan, siapa saja yang mengatakan sesuatu yang melawan Anak Manusia akan diampuni, tetapi siapa saja yang berbicara melawan Roh Kudus tidak akan diampuni, baik pada masa ini maupun pada masa yang akan datang.”
33 “Jika pohon itu baik, buahnya juga akan baik. Atau, jika pohon itu tidak baik, buahnya juga tidak akan baik. Sebab, pohon dikenal dari buahnya. 34 Hai, keturunan ular beludak, bagaimana mungkin kamu yang jahat mengucapkan hal-hal yang baik? Karena dari luapan hati, mulut berbicara. 35 Orang baik mengeluarkan hal-hal yang baik dari kekayaannya yang baik, dan orang jahat mengeluarkan hal-hal yang jahat dari kekayaannya yang jahat. 36 Namun, Aku mengatakan kepadamu bahwa setiap kata yang sia-sia, yang diucapkan orang, mereka akan mempertanggung-jawabkannya pada hari penghakiman. 37 Karena oleh perkataanmu, kamu akan dibenarkan, dan oleh perkataanmu, kamu akan dihukum.
38 Kemudian, beberapa ahli Taurat dan orang Farisi berkata kepada Yesus, “Guru, kami mau melihat tanda dari-Mu.”
39 Namun, Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Generasi yang jahat dan berzina [8] ini menuntut suatu tanda. Dan, tidak akan ada tanda yang diberikan kepada mereka, kecuali tanda Nabi Yunus. 40 Sebab, seperti Yunus yang berada di dalam perut ikan besar [9] selama tiga hari dan tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan berada selama tiga hari dan tiga malam dalam perut bumi. 41 Orang-orang Niniwe [10] akan berdiri bersama-sama dengan generasi ini pada penghakiman dan akan menghukumnya sebab mereka bertobat setelah mendengar khotbah Yunus. Dan, lihat, yang lebih besar daripada Yunus ada di sini.
42 Ratu dari selatan [11] akan bangkit bersama-sama generasi ini pada hari penghakiman dan akan menghukumnya karena ia datang dari ujung bumi untuk mendengar hikmat Salomo. Dan, lihat, yang lebih besar daripada Salomo ada di sini.
43 “Ketika roh jahat keluar dari manusia, ia melewati tempat-tempat yang tidak berair untuk mencari tempat istirahat, tetapi tidak menemukannya. 44 Lalu, ia berkata, ‘Aku akan kembali ke rumahku, tempat aku keluar.’ Dan, ketika tiba, ia mendapati rumah itu kosong, sudah disapu, dan teratur. 45 Kemudian, roh jahat itu pergi dan membawa bersamanya tujuh roh lain yang lebih jahat darinya, dan mereka masuk serta tinggal di sana. Akhirnya, keadaan orang itu menjadi jauh lebih buruk daripada sebelumnya. Demikian juga yang akan terjadi dengan generasi yang jahat ini.”
46 Sementara Yesus masih berbicara dengan orang banyak, lihat, ibu dan saudara-saudara-Nya berdiri di luar, berusaha untuk berbicara dengan-Nya. [12]47 Seseorang berkata kepada-Nya, “Lihat, ibu dan saudara-saudara-Mu berdiri di luar, berusaha berbicara dengan Engkau.”
48 Namun, Yesus menjawab orang yang memberitahu-Nya itu dan berkata, “Siapakah ibu-Ku dan siapakah saudara-saudara-Ku?” 49 Dan, sambil merentangkan tangan-Nya ke arah murid-murid-Nya, Yesus berkata, “Inilah ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku! 50 Karena siapa saja yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang ada di surga, dialah saudara laki-laki-Ku, saudara perempuan-Ku, dan ibu-Ku.”
1 Pada hari itu, Yesus keluar dari rumah dan duduk di tepi danau. 2 Dan, orang banyak terkumpul kepada-Nya. Karena itu, Ia naik ke perahu dan duduk, dan semua orang banyak itu berdiri di tepi danau. 3 Dan, Ia mengatakan banyak hal kepada mereka dalam perumpamaan, kata-Nya, “Ada seorang penabur pergi untuk menabur, 4 dan waktu ia menabur, beberapa benih jatuh di pinggir jalan, burung-burung datang dan memakannya sampai habis. 5 Benih yang lain jatuh di tempat berbatu, yang tidak mengandung banyak tanah, dan cepat tumbuh karena tidak mempunyai kedalaman tanah. 6 Akan tetapi, setelah matahari terbit, tanaman itu tersengat panas. Dan, karena tidak memiliki akar, tanaman itu menjadi kering. 7 Benih yang lain jatuh di antara semak duri, dan semak duri itu bertumbuh, dan mengimpitnya. 8 Namun, benih yang lain jatuh di tanah yang baik dan menghasilkan buah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, dan ada yang tiga puluh kali lipat. 9 Siapa yang bertelinga, biarlah ia mendengar.”
10 Dan, murid-murid Yesus datang dan bertanya kepada-Nya, “Mengapa Engkau berbicara kepada mereka dalam perumpamaan?”
11 Yesus menjawab mereka, “Kepadamu sudah dikaruniakan untuk mengetahui rahasia Kerajaan Surga, tetapi kepada mereka tidak dikaruniakan. 12 Sebab, orang yang mempunyai, kepadanya akan diberikan dan ia akan berkelimpahan. Namun, siapa yang tidak mempunyai, bahkan apa yang ia punyai akan diambil dari padanya. 13 Karena itulah, aku berbicara kepada mereka dalam perumpamaan karena ketika melihat, mereka tidak melihat, dan ketika mendengar, mereka tidak mendengar, juga tidak mengerti. 14 Mengenai mereka, digenapilah nubuat Yesaya yang berkata,
‘Dengan pendengaran, kamu akan mendengar,
tetapi tidak akan pernah mengerti.
Dan, dengan melihat, kamu akan melihat,
tetapi tidak akan memahami.’
15 Karena hati bangsa ini telah menebal,
telinga mereka malas untuk mendengar,
dan mereka menutup mata mereka.
Jika tidak, tentu mereka dapat
melihat dengan mata mereka,
mendengar dengan telinga mereka,
dan dapat mengerti dengan hati mereka,
lalu berbalik kepada-Ku dan disembuhkan.’ Yesaya 6:9-10
16 Akan tetapi, diberkatilah matamu karena melihat dan telingamu karena mendengar. 17 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa banyak nabi dan orang-orang benar yang ingin melihat apa yang kamu lihat, tetapi tidak melihatnya, dan ingin mendengar apa yang kamu dengar, tetapi tidak mendengarnya.”
18 “Oleh karena itu, dengarkanlah arti perumpamaan tentang penabur.
19 Ketika orang mendengar firman Kerajaan dan tidak memahaminya, si jahat datang dan merampas apa yang telah tertabur dalam hati orang itu. Inilah orang yang benihnya tertabur di pinggir jalan.
20 Adapun yang tertabur di tempat-tempat yang berbatu, inilah orang yang mendengarkan firman dan langsung menerimanya dengan sukacita, 21 tetapi ia tidak mempunyai akar dalam dirinya dan bertahan sebentar saja. Dan, ketika penindasan atau penganiayaan terjadi karena firman itu, ia langsung terjatuh.
22 Benih yang jatuh di tengah semak-semak duri adalah orang yang mendengar firman itu, kemudian kekhawatiran dunia dan tipu daya kekayaan mendesak firman itu sehingga tidak berbuah.
23 Namun, orang yang benihnya tertabur di tanah yang baik, inilah orang yang mendengarkan firman itu dan memahaminya. Dialah yang benar-benar berbuah dan menghasilkan, ada yang 100 kali lipat, beberapa 60, dan beberapa 30.”
24 Yesus menyampaikan perumpamaan yang lainnya kepada mereka, kata-Nya, “Kerajaan Surga itu dapat diumpamakan seperti orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya. 25 Akan tetapi, sementara orang-orang tidur, musuhnya datang dan menaburkan benih lalang di antara benih gandum, dan pergi. 26 Ketika tanaman bertunas dan berbulir, kemudian lalang itu terlihat juga. 27 Maka, hamba-hamba dari pemilik ladang itu datang dan bertanya kepadanya, ‘Tuan, bukankah engkau menabur benih yang baik di ladangmu? Lalu, dari manakah datangnya lalang itu?’
28 Ia berkata kepada mereka, ‘Seorang musuh telah melakukannya.’ Lalu, hamba-hamba itu berkata kepadanya, ‘Apakah engkau mau kami pergi dan mengumpulkannya?’
29 Akan tetapi, tuan itu berkata, ‘Jangan! Sebab, ketika kamu mengumpulkan lalang-lalang itu, bisa-bisa kamu juga mencabut gandum itu bersamanya. 30 Biarlah keduanya tumbuh bersama sampai musim panen. Dan, pada waktu panen, aku akan berkata kepada para penabur, “Pertama-tama, kumpulkanlah lalang-lalang itu dan ikatlah dalam berkas-berkas untuk dibakar. Namun, kumpulkanlah gandumnya ke dalam lumbungku.”’”
31 Kemudian Yesus menceritakan perumpamaan yang lain kepada mereka, kata-Nya, “Kerajaan Surga itu seperti biji sesawi [1] yang diambil orang dan ditaburkan di ladangnya. 32 Biji itu adalah yang terkecil dari semua jenis benih, tetapi ketika tumbuh, ia lebih besar dari semua jenis sayuran, bahkan menjadi pohon sehingga burung-burung di langit datang dan bersarang di cabang-cabangnya.”
33 Kemudian Yesus menceritakan sebuah perumpamaan yang lain kepada mereka, “Kerajaan Surga itu seperti ragi, yang oleh seorang perempuan diambil dan dimasukkan ke dalam adonan tepung terigu sebanyak tiga sukat [2] sampai seluruh adonan itu tercampur ragi.
34 Semua hal ini Yesus katakan kepada orang banyak dalam perumpamaan-perumpamaan, dan Ia tidak berbicara kepada mereka tanpa perumpamaan. 35 Dengan demikian, tergenapilah apa yang disampaikan melalui nabi,
“Aku akan membuka mulutku dalam perumpamaan-perumpamaan,
Aku akan mengucapkan hal-hal yang tersembunyi sejak dunia dijadikan.” Mazmur 78:2
36 Kemudian, Yesus meninggalkan orang banyak itu lalu masuk ke rumah. Dan, murid-murid-Nya datang kepada-Nya dan berkata, “Jelaskanlah kepada kami perumpamaan tentang lalang-lalang di ladang.”
37 Dan, jawab-Nya, “Orang yang menaburkan benih yang baik adalah Anak Manusia, 38 dan ladang itu adalah dunia ini. Benih yang baik adalah anak-anak Kerajaan, dan lalang adalah anak-anak si jahat, 39 dan musuh yang menaburnya adalah Iblis, dan musim panen adalah akhir zaman, dan para penuai itu adalah para malaikat.
40 Jadi, sama seperti lalang yang dikumpulkan dan dibakar dalam api, demikianlah yang akan terjadi pada akhir zaman. 41 Anak Manusia akan mengutus para malaikat-Nya, dan mereka akan mengumpulkan semua batu sandungan [3] serta orang-orang yang melakukan kejahatan dari kerajaan-Nya, 42 dan akan melemparkannya ke dalam tungku api. Di tempat itu akan ada tangisan dan kertak gigi. 43 Kemudian, orang-orang benar akan bersinar seperti matahari dalam Kerajaan Bapa mereka. Siapa yang bertelinga, biarlah ia mendengar.”
44 “Kerajaan Surga adalah seperti harta yang terpendam di ladang, yang ditemukan orang, lalu disembunyikannya lagi. Dan, karena sukacitanya, ia pergi, menjual semua yang dipunyainya, dan membeli ladang itu.
45 Sekali lagi, Kerajaan Surga adalah seperti seorang pedagang yang mencari mutiara yang indah. 46 Ketika ia menemukan sebuah mutiara yang bernilai tinggi, ia pergi dan menjual semua yang dipunyainya, lalu membeli mutiara itu.”
47 “Demikian juga, Kerajaan Surga adalah seperti jala yang ditebarkan ke dalam laut, dan mengumpulkan berbagai jenis ikan. 48 Ketika jala itu penuh, mereka menyeretnya ke pantai dan duduk, lalu mengumpulkan ikan-ikan yang baik ke dalam keranjang-keranjang besar, tetapi membuang yang tidak baik. 49 Jadi, itulah yang akan terjadi pada akhir zaman. Para malaikat akan keluar dan memisahkan yang jahat dari orang-orang benar, 50 dan melemparkan orang-orang jahat itu ke dalam tungku api. Di tempat itu akan ada ratapan dan kertak gigi.
51 Sudahkah kamu mengerti akan semua ini?”
Mereka berkata kepada-Nya, “Ya.”
52 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Karena itu, setiap ahli Taurat yang telah menjadi murid Kerajaan Surga, ia seperti tuan rumah yang mengeluarkan harta yang baru dan yang lama dari kekayaannya.”
53 Ketika Yesus telah menyelesaikan perumpamaan-perumpamaan itu, Ia pergi dari sana. 54 Dan, ketika Ia tiba di kota asal-Nya, Ia mengajar di sinagoge-sinagoge mereka sehingga mereka takjub dan berkata, “Dari mana Orang ini mendapat kebijaksanaan dan mukjizat-mukjizat ini? 55 Bukankah Ia ini anak seorang tukang kayu? Bukankah ibu-Nya disebut Maria, dan saudara-saudara-Nya adalah Yakobus, Yusuf, Simon, dan Yudas? 56 Bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada di antara kita? Lalu, dari mana Orang ini mendapatkan semua hal ini?” 57 Dan, mereka tersinggung oleh-Nya. Namun, Yesus berkata kepada mereka, “Seorang nabi bukannya tidak dihormati, kecuali di tempat asalnya dan di rumahnya sendiri.”
58 Dan, Ia tidak melakukan banyak mukjizat di sana karena ketidakpercayaan mereka.
1 Pada waktu itu, Herodes, raja wilayah [1] Herodes Antipas di Daftar Istilah , mendengar berita-berita tentang Yesus. 2 Dan, ia berkata kepada hamba-hambanya, “Inilah Yohanes Pembaptis. Dia telah bangkit dari antara orang mati dan karena itulah mukjizat-mukjizat ini bekerja di dalam-Nya.”
3 Sebab, Herodes telah menangkap Yohanes, mengikatnya, dan menjebloskannya ke penjara karena Herodias, istri Filipus, saudara Herodes. 4 Karena Yohanes pernah berkata kepadanya, “Tidak dibenarkan bagimu untuk memiliki Herodias.” 5 Dan, meskipun Herodes ingin membunuh Yohanes, ia takut kepada orang banyak karena mereka menganggap Yohanes sebagai nabi.
6 Akan tetapi, ketika hari ulang tahun Herodes tiba, anak perempuan Herodias menari di hadapan mereka, dan itu menyenangkan Herodes, 7 sehingga ia bersumpah untuk memberikan apa saja yang diminta gadis itu. 8 Maka, setelah didesak oleh ibunya, gadis itu berkata, “Berikanlah kepadaku di sini, kepala Yohanes Pembaptis di atas nampan.”
9 Meskipun raja sedih, tetapi karena sumpahnya dan karena orang-orang yang makan bersamanya, ia pun memerintahkan agar hal itu diberikan. 10 Ia menyuruh untuk memenggal kepala Yohanes di penjara. 11 Dan, kepala Yohanes dibawa di atas nampan, diberikan kepada gadis itu dan ia membawanya kepada ibunya. 12 Kemudian, murid-murid Yohanes datang, mengambil tubuhnya, dan menguburkannya. Lalu, mereka pergi dan memberitahukan Yesus.
13 Ketika Yesus mendengar hal ini, Ia menarik diri dari sana dengan perahu, ke tempat yang sunyi sendirian. Dan, ketika orang-orang mendengar ini, mereka mengikuti-Nya dengan berjalan kaki dari kota-kota. 14 Ketika Yesus keluar, Ia melihat kerumunan besar orang, dan berbelas kasihan [2] kepada mereka, dan menyembuhkan sakit mereka.
15 Ketika hari menjelang malam, para murid datang kepada Yesus dan berkata, “Tempat ini sunyi dan hari sudah mulai malam. Suruhlah orang banyak itu pergi ke desa-desa dan membeli makanan bagi mereka sendiri.”
16 Akan tetapi, Yesus berkata kepada mereka, “Mereka tidak perlu pergi. Kamu, berilah mereka makanan.”
17 Mereka berkata kepada-Nya, “Di sini kita tidak mempunyai apa-apa, kecuali 5 roti dan 2 ikan.”
18 Dan, Ia berkata, “Bawalah itu kemari, kepada-Ku.” 19 Kemudian, Ia menyuruh orang banyak itu duduk di rumput, dan Ia mengambil 5 roti dan 2 ikan itu, lalu sambil memandang ke langit, Ia mengucap syukur dan memecahkan-mecahkan roti itu. Setelah itu, Ia memberikannya kepada murid-murid-Nya, dan murid-murid-Nya kepada orang banyak. 20 Dan, mereka semua makan dan dikenyangkan. Lalu, mereka mengambil potongan-potongan yang sisa, ada dua belas keranjang penuh. 21 Dan, mereka yang makan kira-kira ada 5.000 laki-laki, belum termasuk perempuan dan anak-anak.
22 Yesus segera mendesak murid-murid-Nya masuk ke perahu dan pergi mendahului-Nya ke seberang, sementara Ia menyuruh orang banyak itu pulang. 23 Dan, setelah Yesus menyuruh orang banyak itu pulang, Ia naik ke atas gunung seorang diri dan berdoa. Ketika menjelang malam, Ia sendirian di sana. 24 Akan tetapi, perahu itu sudah jauh dari daratan, diombang-ambingkan gelombang karena berlawanan dengan angin.
25 Dan, pada jam keempat [3] Jam malam di Daftar Istilah. malam itu, Ia datang kepada mereka, berjalan di atas air. 26 Ketika para murid melihat-Nya berjalan di atas air, mereka sangat takut dan berseru, “Itu hantu!” Lalu, mereka berteriak-teriak karena ketakutan.
27 Akan tetapi, Yesus langsung berbicara kepada mereka, kata-Nya, “Kuatkanlah hatimu! Ini Aku, jangan takut.”
28 Dan, Petrus berkata kepada-Nya, “Tuhan, jika itu Engkau, suruhlah aku datang kepada-Mu di atas air.”
29 Yesus berkata, “Datanglah!”
Maka, Petrus keluar dari perahu, dan berjalan di atas air, dan datang kepada Yesus. 30 Namun, ketika melihat angin, ia ketakutan dan mulai tenggelam. Ia berteriak, “Tuhan, selamatkan aku!”
31 Yesus langsung mengulurkan tangan-Nya, memegang Petrus, dan berkata, “Kamu yang kurang iman, mengapa kamu ragu-ragu?”
32 Ketika mereka masuk ke dalam perahu, angin pun berhenti. 33 Kemudian, mereka yang ada di perahu menyembah Yesus dan berkata, “Sesungguhnya, Engkau adalah Anak Allah!”
34 Setelah menyeberang, mereka sampai di tanah Genesaret. [4]35 Ketika orang-orang di tempat itu mengenali-Nya, mereka memberitahukannya ke seluruh daerah itu dan membawa semua orang yang sakit kepada Yesus. 36 Mereka memohon kepada Yesus supaya boleh menyentuh ujung jubah-Nya, dan semua orang yang menyentuhnya menjadi sembuh.
1 Kemudian, beberapa orang Farisi dan ahli-ahli Taurat dari Yerusalem datang kepada Yesus dan berkata, 2 “Mengapa murid-murid-Mu melanggar tradisi nenek moyang? Sebab, mereka tidak mencuci tangan [1] ketika makan roti!”
3 Dan, Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Dan, mengapa kamu juga melanggar perintah Allah demi tradisimu? 4 Karena Allah berfirman, ‘Hormatilah ayah dan ibumu,’ [2] dan, ‘Siapa yang mengutuki ayah atau ibunya, harus dihukum mati.’ [3]5 Namun, kamu berkata, “Siapa saja yang berkata kepada ayah atau ibunya, ‘Apa pun pemberian untukmu sudah dipersembahkan kepada Allah,’” 6 ia tidak perlu menghormati ayah atau ibunya. Dengan demikian, kamu membatalkan firman Allah demi tradisimu. 7 Kamu, orang-orang munafik, memang benar nubuatan Yesaya tentang kamu:
8 ‘Bangsa ini menghormati Aku dengan mulut mereka,
tetapi hati mereka jauh dari pada-Ku.
9 Dan, sia-sia mereka menyembah-Ku dengan mengajarkan perintah-perintah manusia.’”
10 Dan, Yesus memanggil orang banyak dan berkata, “Dengar dan pahamilah! 11 Bukan apa yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, tetapi apa yang keluar dari mulutnya, inilah yang menajiskan orang.”
12 Kemudian, murid-murid Yesus datang dan bertanya kepadanya, “Tahukah Engkau bahwa orang-orang Farisi tersinggung ketika mendengar pernyataan ini?”
13 Namun, Yesus menjawab dan berkata, “Setiap tanaman yang tidak ditanam oleh Bapa-Ku yang di surga akan dicabut sampai ke akar-akarnya. 14 Biarkanlah mereka. Mereka adalah penuntun-penuntun buta dari orang-orang buta. Dan, jika orang buta menuntun orang buta, keduanya akan jatuh ke dalam lubang.”
15 Petrus berkata kepada-Nya, “Jelaskanlah perumpamaan itu kepada kami.”
16 Yesus berkata, “Apakah kamu masih belum paham juga? 17 Apakah kamu tidak mengerti bahwa segala sesuatu yang masuk ke dalam mulut akan turun ke perut dan dibuang ke dalam jamban? 18 Akan tetapi, apa yang keluar dari mulut timbul dari hati, dan itulah yang menajiskan orang. 19 Karena dari hati timbul pikiran-pikiran jahat, pembunuhan, perzinaan, dosa-dosa seksual, pencurian, kesaksian palsu, dan fitnah. 20 Hal-hal inilah yang menajiskan orang, tetapi makan tanpa mencuci tangan tidak menajiskan orang.”
21 Kemudian, Yesus pergi dari sana dan menyingkir ke daerah Tirus dan Sidon. 22 Dan, seorang perempuan Kanaan yang berasal dari daerah itu datang dan berseru, “Kasihanilah Aku, Tuhan, Anak Daud! Anak perempuanku kerasukan roh jahat sangat parah.”
23 Akan tetapi, Yesus tidak menjawab perempuan itu, satu kata pun. Dan, murid-murid-Nya datang dan mendesak-Nya, kata mereka, “Suruhlah ia pergi karena ia terus-menerus berteriak di belakang kita.”
24 Lalu, Ia menjawab dan berkata, “Aku hanya diutus kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.”
25 Kemudian, perempuan itu mendatangi dan sujud di hadapan Yesus, katanya, “Tuhan, tolonglah aku!”
26 Namun, Yesus menjawab dan berkata, “Tidak baik mengambil roti milik anak-anak dan melemparkannya kepada anjing-anjing. [4] kunarion ”
27 Perempuan itu menjawab, “Benar, Tuhan, tetapi anjing-anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya.”
28 Kemudian, Yesus berkata kepadanya, “Hai perempuan, imanmu besar! Terjadilah kepadamu seperti keinginanmu.” Pada saat itu juga, anak perempuannya disembuhkan.
29 Yesus pergi dari sana, menyusuri tepi danau Galilea. Dan, setelah mendaki ke atas bukit, Ia duduk di sana.
30 Kemudian, kerumunan besar orang datang kepada-Nya, membawa orang-orang yang lumpuh, cacat, buta, bisu, dan orang banyak lainnya. Lalu, mereka membaringkan orang-orang itu di kaki Yesus dan Ia menyembuhkan mereka, 31 sehingga orang banyak itu terheran-heran ketika mereka melihat yang bisu berbicara, yang cacat dipulihkan, yang lumpuh berjalan, dan yang buta melihat. Dan, mereka memuliakan Allah Israel.
32 Lalu, Yesus memanggil murid-murid-Nya dan berkata, “Aku berbelas kasihan [5] terhadap orang-orang itu karena mereka sudah bersama-Ku selama tiga hari dan tidak mempunyai makanan. Dan, Aku tidak mau menyuruh mereka pulang kelaparan supaya mereka tidak pingsan dalam perjalanan.”
33 Kemudian, para murid berkata kepada-Nya, “Dari mana kita akan mendapatkan roti yang banyak di tempat sunyi ini mengenyangkan orang yang sangat banyak ini.”
34 Yesus bertanya kepada mereka, “Berapa banyak roti yang kamu punya?”
Mereka menjawab, “Tujuh, dan beberapa ikan kecil.” 35 Lalu, Yesus memerintahkan orang banyak itu duduk di tanah. 36 Kemudian, Ia mengambil ketujuh roti serta ikan-ikan itu. Dan, sambil mengucap syukur, Ia memecah-mecahkannya, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, dan murid-murid-Nya memberikannya kepada orang banyak itu. 37 Mereka semua makan dan dikenyangkan. Lalu, mereka mengambil potongan-potongan yang sisa, ada tujuh keranjang penuh. 38 Mereka yang makan ada empat ribu orang laki-laki, tidak termasuk perempuan dan anak-anak. 39 Setelah menyuruh orang banyak itu pulang, Yesus masuk ke perahu dan pergi ke daerah Magadan. [6]
1 Kemudian, orang-orang Farisi dan Saduki datang untuk mencobai Yesus. Mereka meminta agar Yesus memperlihatkan kepada mereka suatu tanda dari surga.
2 Akan tetapi, jawab Yesus, “Saat menjelang malam, kamu berkata, ‘Cuaca cerah karena langit merah.’ 3 Dan, pada pagi hari, ‘Hari ini akan ada angin kencang karena langit merah dan gelap.’ Kamu tahu bagaimana membedakan rupa langit, tetapi tidak mampu membedakan tanda-tanda zaman. 4 Suatu generasi yang jahat dan pezina ini menuntut sebuah tanda, tetapi satu tanda pun tidak akan diberikan kepadanya, kecuali tanda Nabi Yunus. [1] ” Lalu, Ia meninggalkan mereka dan pergi.
5 Ketika murid-murid tiba di seberang danau, mereka lupa membawa roti. 6 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Perhatikanlah dan waspadalah terhadap ragi orang-orang Farisi dan para Saduki.”
7 Dan, mereka mulai membicarakan hal itu di antara mereka sendiri dan berkata, “Ini karena kita tidak membawa roti.”
8 Akan tetapi, Yesus mengetahui hal ini dan berkata, “Hai, orang yang kurang iman, mengapa kamu membicarakan di antaramu sendiri tentang tidak ada roti? 9 Apakah kamu masih belum mengerti dan juga tidak ingat akan lima roti untuk lima ribu orang, dan berapa banyak keranjang sisanya yang kamu kumpulkan? [2]10 Atau, tujuh roti untuk empat ribu orang, dan berapa banyak keranjang sisanya yang kamu kumpulkan? [3]11 Bagaimanakah kamu tidak mengerti bahwa Aku tidak sedang berbicara kepadamu tentang roti? Akan tetapi, waspadalah terhadap ragi orang-orang Farisi dan para Saduki.”
12 Kemudian, mereka mengerti bahwa Ia tidak mengatakan untuk waspada terhadap ragi roti, tetapi terhadap ajaran orang-orang Farisi dan para Saduki.
13 Ketika Yesus tiba di daerah Kaisarea Filipi, [4] Ia bertanya kepada murid-murid-Nya, “Menurut perkataan orang, siapakah Anak Manusia itu?”
14 Mereka menjawab, “Beberapa mengatakan Yohanes Pembaptis, yang lain mengatakan Elia, dan yang lain lagi mengatakan Yeremia, atau salah satu dari para nabi.”
15 Lalu, Yesus bertanya kepada mereka, “Akan tetapi, menurutmu, siapakah Aku ini?”
16 Simon Petrus menjawab, “Engkau adalah Mesias, [5] Anak Allah yang hidup!”
17 Yesus berkata kepadanya, “Diberkatilah kamu, Simon anak Yunus, sebab bukan daging dan darah yang menyatakan ini kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di surga. 18 Dan, aku juga mengatakan kepadamu bahwa kamu adalah Petrus. [6] Petra Kefas Dan, di atas batu ini, Aku akan membangun jemaat-Ku dan gerbang-gerbang Hades [7] tidak akan menguasainya. 19 Aku akan memberimu kunci-kunci Kerajaan Surga. Dan, apa saja yang kamu ikat di bumi akan terikat di surga. Dan, apa saja yang kamu lepaskan di bumi akan terlepas di surga.” 20 Lalu, Yesus memperingatkan murid-murid supaya tidak memberitahukan siapa-siapa bahwa Ia adalah Mesias.
21 Sejak saat itu, Yesus mulai menunjukkan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menderita banyak hal dari para tua-tua, imam-imam kepala, maupun ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. 22 Kemudian, Petrus menarik Yesus ke samping, menegur-Nya, dan berkata, “Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu dari Engkau! Hal ini tidak akan pernah terjadi pada-Mu.”
23 Akan tetapi, Yesus berbalik dan berkata kepada Petrus, “Enyahlah dari hadapan-Ku, hai Iblis! [8] Kamu adalah batu sandungan bagi-Ku sebab engkau tidak menetapkan pikiranmu pada hal-hal dari Allah, melainkan hal-hal dari manusia.”
24 Kemudian Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Jika ada yang mau mengikuti Aku, ia harus menyangkal dirinya sendiri, memikul salibnya, dan mengikut Aku. 25 Karena siapa yang ingin menyelamatkan nyawanya akan kehilangan nyawanya. Akan tetapi, siapa yang kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan mendapatkannya. 26 Apa untungnya jika seseorang memperoleh seluruh dunia, tetapi kehilangan nyawanya? Atau, apa yang bisa seseorang berikan sebagai ganti nyawanya? 27 Sebab, Anak Manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya bersama dengan para malaikat-Nya dan kemudian akan membalas setiap orang menurut perbuatannya. 28 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, ada beberapa orang yang berdiri di sini yang tidak akan mengalami kematian sampai mereka melihat Anak Manusia datang dalam Kerajaan-Nya.”
1 Enam hari kemudian, Yesus mengajak Petrus, Yakobus, serta Yohanes saudara Yakobus, dan membawa mereka naik ke gunung yang tinggi secara tersendiri. 2 Lalu, Yesus berubah rupa di depan mereka. Wajah-Nya bersinar seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi seputih cahaya. 3 Dan, lihat, tampaklah kepada mereka Musa dan Elia, sedang berbincang dengan Yesus.
4 Petrus berkata kepada Yesus, “Tuhan, adalah baik bagi kita untuk berada di sini, aku akan mendirikan tiga kemah [1] di sini, satu untuk-Mu, satu untuk Musa, dan satu untuk Elia.”
5 Ketika Petrus masih bicara, sebuah awan yang terang menaungi mereka, dan lihat, ada suara dari dalam awan itu yang berkata, “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nya Aku berkenan. Dengarkanlah Dia.”
6 Ketika murid-murid mendengar ini, mereka tersungkur dengan wajah sampai ke tanah dan sangat ketakutan. 7 Namun, Yesus datang dan menyentuh mereka, kata-Nya, “Bangunlah dan jangan takut.” 8 Ketika mereka mengangkat mata mereka, mereka tidak melihat siapa pun, kecuali Yesus sendiri.
9 Saat mereka turun dari gunung, Yesus memerintahkan mereka, kata-Nya, “Jangan ceritakan penglihatan itu kepada siapa pun sampai Anak Manusia dibangkitkan dari antara orang mati.”
10 Dan, murid-murid bertanya kepada-Nya, “Lalu, mengapa ahli-ahli Taurat berkata bahwa Elia harus datang terlebih dahulu? [2] ”
11 Yesus menjawab, “Elia memang datang terlebih dahulu dan akan memulihkan segala sesuatu. 12 Namun, Aku mengatakan kepadamu bahwa Elia sudah datang, tetapi mereka tidak mengenalinya dan memperlakukannya menurut kemauan mereka. Demikian juga Anak Manusia akan menderita di tangan mereka.” 13 Kemudian, para murid mengerti bahwa Ia berbicara kepada mereka tentang Yohanes Pembaptis.
14 Ketika Yesus dan murid-murid kembali kepada orang banyak, seorang laki-laki datang kepada Yesus dengan berlutut di hadapan-Nya sambil berkata, 15 “Tuhan, kasihanilah anakku sebab ia sakit ayan dan sangat menderita. Ia sering jatuh ke dalam api dan ke dalam air. 16 Aku sudah membawanya kepada murid-murid-Mu, tetapi mereka tidak dapat menyembuhkan dia.”
17 Yesus menjawab, “Hai, kamu generasi yang tidak percaya dan sesat! Berapa lama lagi Aku akan tinggal bersamamu? Berapa lama lagi Aku harus bersabar terhadap kamu? Bawalah anak itu kepada-Ku.” 18 Maka Yesus membentak roh jahat itu sehingga keluar dari anak laki-laki itu, dan anak itu sembuh saat itu juga.
19 Kemudian para murid datang kepada Yesus, ketika mereka sendirian dengan-Nya dan bertanya, “Mengapa kami tidak dapat mengusir roh jahat itu?”
20 Kata-Nya kepada mereka, “Karena imanmu yang kecil. Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, kalau kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja [3] , maka kamu dapat berkata kepada gunung ini, ‘Pindahlah dari tempat ini ke sana!’ dan gunung ini akan pindah. Tidak ada yang mustahil bagimu. 21 [Akan tetapi, roh jahat jenis ini hanya dapat diusir dengan doa dan puasa.”] [4]
22 Ketika Yesus dan murid-murid-Nya sedang berkumpul di wilayah Galilea, Ia berkata kepada mereka, “Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia, 23 dan mereka akan membunuh-Nya, dan Ia akan dibangkitkan pada hari yang ketiga.” Dan, para murid-Nya menjadi sangat sedih.
24 Ketika mereka tiba di Kapernaum, para pengumpul pajak 2 dirham [5] datang kepada Petrus dan bertanya, “Apakah gurumu tidak membayar pajak 2 dirham? [6] ”
25 Petrus menjawab, “Ya.” Ketika ia masuk ke dalam rumah, Yesus terlebih dahulu berbicara kepadanya, “Bagaimana pendapatmu, Simon? Dari siapakah raja-raja dunia ini menagih bea dan pajak? Dari anak-anaknya atau dari orang lain?”
26 Ketika petrus menjawab, “Dari orang lain,” Yesus berkata kepadanya, “Kalau begitu, anak-anaknya bebas. 27 Akan tetapi, supaya kita tidak menyinggung mereka, pergilah ke danau dan lemparkan kail. Ambillah ikan yang pertama muncul dan ketika kamu membuka mulutnya, kamu akan menemukan sekeping stater. [7] Ambillah uang itu dan berikan kepada mereka, bagi-Ku dan bagimu.”
1 Pada waktu itu, murid-murid datang kepada Yesus dan bertanya, “Siapakah yang terbesar dalam Kerajaan Surga?”
2 Lalu, Yesus memanggil seorang anak kecil kepada-Nya, dan menempatkan anak kecil itu di tengah-tengah mereka, 3 dan berkata, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, kecuali kamu bertobat dan menjadi seperti anak-anak, kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Surga. 4 Siapa yang merendahkan dirinya seperti anak ini adalah yang terbesar dalam Kerajaan Surga.
5 Dan, siapa yang menerima anak kecil seperti yang satu ini dalam nama-Ku, ia menerima Aku.”
6 “Akan tetapi, siapa yang menyesatkan salah satu dari anak-anak kecil yang percaya kepada-Ku ini, lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan [1] Batu kilangan di Daftar Istilah. digantungkan pada lehernya dan ditenggelamkan ke laut yang paling dalam. 7 Celakalah dunia karena penyesat-penyesat yang ada di dalamnya! Sebab, penyesatan memang harus terjadi, tetapi celakalah orang yang mendatangkannya.
8 Jika tangan atau kakimu membuatmu berdosa, potong dan buanglah itu. Lebih baik bagimu masuk ke dalam hidup dengan tangan yang buntung atau pincang daripada mempunyai dua tangan dan dua kaki, tetapi dibuang ke dalam api kekal. 9 Jika matamu membuatmu berdosa, cungkil dan buanglah itu. Lebih baik kamu masuk ke dalam hidup dengan satu mata, daripada mempunyai dua mata tetapi dibuang ke dalam neraka api.”
10 “Perhatikanlah, jangan kamu meremehkan satu dari anak-anak kecil ini. Sebab, Aku mengatakan kepadamu bahwa malaikat-malaikat mereka di surga selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di surga. 11 [Sebab, Anak Manusia telah datang untuk menyelamatkan orang yang hilang.] [2]
12 Bagaimana menurutmu? Jika seseorang mempunyai 100 ekor domba, tetapi yang satu dari mereka tersesat, tidakkah orang itu meninggalkan yang 99 ekor di gunung dan pergi untuk mencari satu yang tersesat itu? 13 Dan, jika ia menemukannya, sesungguhnya Aku mengatakan kepadamu, ia lebih bersukacita atas satu yang tersesat itu daripada 99 yang tidak tersesat. 14 Demikian juga, bukanlah kehendak Bapamu yang di surga jika seorang dari anak-anak kecil ini binasa.”
15 “Jika saudaramu berdosa, pergi dan tunjukkan kesalahannya, antara kamu dan ia sendiri saja. Jika ia mendengarkanmu, kamu telah mendapatkan saudaramu. 16 Akan tetapi, jika ia tidak mendengarkanmu, ajaklah satu atau dua orang lagi bersamamu supaya dengan mulut [3] dari dua atau tiga orang saksi, setiap perkataan ditetapkan. [4]17 Jika ia menolak untuk mendengarkan mereka, katakan hal itu kepada jemaat. Dan, jika ia bahkan menolak untuk mendengarkan jemaat, biarlah ia menjadi seperti bangsa-bangsa lain dan pengumpul pajak.
18 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa apa yang kamu ikat di bumi akan terikat di surga. Dan, apa yang kamu lepaskan di bumi akan terlepas di surga.” 19 Sekali lagi, Aku mengatakan kepadamu bahwa jika dua orang di antaramu sepakat di bumi tentang sesuatu yang mereka minta, hal itu akan terjadi bagi mereka oleh Bapa-Ku yang ada di surga. 20 Sebab, di tempat dua atau tiga orang berkumpul bersama dalam Nama-Ku, Aku ada di tengah-tengah mereka.
21 Kemudian, Petrus datang kepada Yesus dan bertanya, “Tuhan, seberapa sering seharusnya aku mengampuni saudaraku yang berdosa terhadapku? Sampai 7 kali?”
22 Yesus berkata kepadanya, “Aku tidak mengatakan kepadamu sampai 7 kali tetapi sampai 70 kali 7 kali. [5]
23 Karena itulah, Kerajaan Surga diumpamakan seperti seorang raja yang mengadakan perhitungan dengan para hambanya. 24 Ketika ia mulai mengadakan perhitungan, orang yang berutang sebesar 10.000 talenta [6] dibawa kepadanya. 25 Karena ia itu tidak mampu membayar, tuannya memerintahkan supaya ia dijual, beserta istri dan anak-anaknya, juga semua yang ia miliki, dan dengan itu pembayaran dilakukan.
26 Maka, hamba itu tersungkur dan menyembah tuannya, katanya, ‘Bersabarlah kepadaku dan aku akan membayar semuanya kepadamu.’ 27 Kemudian, tuan dari hamba itu berbelas kasihan, [7] dan membebaskannya, dan memberi ampunan atas utangnya itu.
28 Akan tetapi, ketika hamba itu keluar dan bertemu dengan hamba lain yang berutang 100 dinar [8] kepadanya, ia menangkap serta mencekik hamba itu, dan berkata, ‘Bayar kembali uang yang kamu pinjam dariku!’
29 Maka, hamba yang berutang itu bersujud dan memohon kepadanya, katanya, ‘Bersabarlah kepadaku dan aku akan membayar semuanya kepadamu.’
30 Akan tetapi, ia menolak dan menjebloskan temannya itu ke penjara sampai ia itu bisa melunasi semua utangnya.
31 Ketika hamba-hamba yang lain melihat kejadian itu, mereka menjadi sangat sedih lalu datang dan melaporkan kepada tuannya tentang segala sesuatu yang telah terjadi. 32 Kemudian, tuannya memanggil hamba yang pertama itu dan berkata kepadanya, ‘Kamu hamba yang jahat. Aku mengampuni semua utangmu karena kamu memohon kepadaku. 33 Bukankah kamu seharusnya memiliki belas kasihan kepada sesamamu hamba, seperti aku juga telah menunjukkan belas kasihan kepadamu?’ [9]34 Dan, tuannya, dengan penuh kemarahan, menyerahkannya kepada para penyiksa [10] sampai ia dapat membayar kembali semua yang dipinjamkan kepadanya.
35 Bapa-Ku di surga juga akan melakukan hal yang sama kepadamu, jika kamu tidak mengampuni saudaramu dari dalam hatimu.”
1 Ketika Yesus sudah menyelesaikan perkataan-perkataan ini, Ia berangkat dari Galilea dan tiba di wilayah Yudea, di seberang sungai Yordan. 2 Dan, kerumunan besar orang banyak mengikuti-Nya, dan Ia menyembuhkan mereka di sana. 3 Beberapa orang Farisi datang kepada Yesus untuk mencobai Dia dan bertanya, “Apakah dibenarkan bagi laki-laki untuk menceraikan istrinya dengan berbagai alasan?”
4 Lalu, Yesus menjawab dan berkata, “Tidakkah kamu membaca bahwa Ia, yang menciptakan mereka sejak semula, menjadikan mereka laki-laki dan perempuan, [1]5 dan Ia berfirman, ‘Karena itu, laki-laki harus meninggalkan ayahnya dan ibunya, dan menjadi satu dengan istrinya, dan keduanya itu akan menjadi satu tubuh’? [2]6 Jadi, mereka bukan lagi dua, melainkan satu tubuh. Karena itu, apa yang sudah dipersatukan Allah, manusia tidak boleh memisahkannya.”
7 Mereka berkata kepada Yesus, “Lalu, mengapa Musa memerintahkan untuk memberikan surat cerai [3] dan menceraikan istri [4] ?”
8 Yesus berkata kepada mereka, “Karena kekerasan hatimu, Musa mengizinkan kamu menceraikan istrimu. Akan tetapi, pada awalnya tidaklah demikian. 9 Dan, Aku mengatakan kepadamu bahwa siapa yang menceraikan istrinya, kecuali karena zina, lalu menikah dengan perempuan lain, ia berzina.”
10 Murid-murid berkata kepada-Nya, “Jika seperti ini halnya suami dengan istrinya, lebih baik tidak menikah.”
11 Namun, Yesus berkata kepada mereka, “Tidak semua orang dapat menerima perkataan ini, kecuali mereka yang dikaruniai. 12 Sebab, ada orang yang tidak menikah [5] karena memang lahir demikian dari rahim ibunya, dan ada orang yang tidak menikah karena dimandulkan oleh orang lain [6] , dan ada juga orang yang mandul yang memandulkan dirinya sendiri [7] demi Kerajaan Surga. Barangsiapa dapat menerima hal ini, biarlah ia menerimanya.”
13 Kemudian, beberapa anak kecil dibawa kepada-Nya supaya Ia dapat meletakkan tangan-Nya atas anak-anak itu dan mendoakan mereka. Akan tetapi, murid-murid menegur orang-orang itu.
14 Namun, Yesus berkata, “Biarkanlah anak-anak kecil itu. Jangan menghalangi mereka datang kepada-Ku sebab Kerajaan Surga adalah milik orang-orang yang seperti anak-anak kecil ini.” 15 Setelah Yesus meletakkan tangan-Nya atas anak-anak itu, Ia pergi dari situ.
16 Kemudian, datanglah seseorang kepada Yesus dan bertanya, “Guru, hal baik apa yang harus aku lakukan supaya mendapat hidup yang kekal?”
17 Dan, Yesus berkata kepada orang itu, “Mengapa kamu bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya ada Satu yang baik. [8] Namun, jika kamu mau masuk ke dalam hidup, taatilah perintah-perintah itu.” 18 Orang itu bertanya kepada Yesus, “Perintah yang mana?”
‘Jawab Yesus, “Jangan membunuh, jangan berzina, jangan mencuri, jangan memberi kesaksian palsu, 19 hormatilah ayahmu dan ibumu, dan kasihilah sesamamu [9] manusia seperti dirimu sendiri.” [10]20 Orang muda itu berkata kepada-Nya, “Semua hal itu sudah aku taati, apa lagi yang masih kurang?”
21 Yesus berkata kepadanya, “Jika kamu ingin sempurna, pergi dan juallah semua yang kamu miliki. Lalu, berikanlah kepada orang miskin, dan kamu akan memiliki harta di surga, dan mari ikutlah Aku.”
22 Namun, ketika orang muda itu mendengar pernyataan ini, ia pergi dengan sedih sebab ia sangat kaya.
23 Lalu, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, sulit bagi orang kaya untuk masuk ke dalam Kerajaan Surga. 24 Sekali lagi, Aku mengatakan kepadamu bahwa lebih mudah bagi seekor unta untuk melewati lubang jarum [11] daripada orang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah.”
25 Ketika para murid mendengar perkataan itu, mereka menjadi sangat terheran-heran, dan berkata, “Kalau begitu, siapa yang bisa diselamatkan?”
26 Sambil memandang mereka, Yesus berkata, “Bersama manusia, hal ini mustahil, tetapi bersama Allah, semua hal itu mungkin.”
27 Kemudian, Petrus berkata kepada-Nya, “Lihatlah, kami sudah meninggalkan semuanya dan mengikuti Engkau. Jadi, apa yang akan kami terima?”
28 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa kamu, yang mengikuti Aku dalam dunia yang baru, ketika Anak Manusia duduk di takhta kebesaran-Nya, kamu juga akan duduk di atas dua belas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel. 29 Dan, setiap orang yang sudah meninggalkan rumah, saudara laki-laki, saudara perempuan, ayah, ibu, anak-anak, atau ladangnya karena nama-Ku akan menerima seratus kali lipat dan akan mewarisi hidup yang kekal. 30 Akan tetapi, banyak orang yang pertama akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang pertama.”
1 “Sebab, Kerajaan Surga adalah seperti pemilik kebun yang pagi-pagi sekali pergi untuk mencari pekerja-pekerja bagi kebun anggurnya. 2 Ketika ia sudah sepakat dengan para pekerja itu untuk sedinar [1] sehari, ia menyuruh mereka ke kebun anggurnya.
3 Dan, kira-kira pada jam ketiga [2] ia pergi dan melihat yang lainnya sedang berdiri menganggur di tempat umum. [3] Tempat umum di Daftar Istilah. 4 Lalu, ia berkata kepada mereka, ‘Kamu, pergilah juga ke kebun anggur dan apa yang pantas akan aku berikan kepadamu.’ Dan, mereka pun pergi.
5 Sekali lagi, sekitar jam keenam [4] dan jam kesembilan [5] ia pergi dan melakukan hal yang sama. 6 Dan, kira-kira pada jam kesebelas [6] , ia pergi dan menemukan yang lainnya sedang berdiri dan ia berkata kepada mereka, ‘Mengapa kamu berdiri di sini menganggur sepanjang hari?’
7 Mereka berkata kepadanya, ‘Karena belum ada yang mempekerjakan kami.’ Pemilik kebun itu berkata kepada mereka, ‘Kamu, pergilah juga ke kebun anggurku.’
8 Ketika hari sudah mulai malam, pemilik kebun itu berkata kepada mandornya, ‘Panggillah para pekerja dan bayarkan kepada mereka upahnya, dimulai dengan yang terakhir sampai yang pertama.’
9 Ketika mereka yang dipekerjakan pada jam kesebelas, datang, masing-masing orang menerima 1 dinar. 10 Ketika mereka yang dipekerjakan pertama kali, datang, mereka mengira akan menerima lebih banyak. Namun, mereka masing-masing juga menerima 1 dinar. 11 Ketika menerimanya, mereka memprotes kepada pemilik kebun. 12 Mereka berkata, ‘Orang-orang yang masuk terakhir hanya bekerja selama 1 jam, dan engkau membuat mereka sama dengan kami, yang sudah menanggung beban dan panas terik seharian.’
13 Akan tetapi, pemilik kebun itu menjawab dan berkata kepada satu dari mereka, ‘Saudara, aku tidak bersalah kepadamu. Bukankah kamu sudah sepakat denganku untuk satu dinar? 14 Ambillah milikmu dan pergilah, tetapi aku ingin memberi kepada orang yang terakhir ini, sama seperti kepadamu. 15 Apakah aku tidak dibenarkan untuk melakukan apa pun yang kuinginkan terhadap milikku sendiri? Atau, apakah matamu jahat [7] karena aku baik?’
16 Jadi, yang terakhir akan menjadi yang pertama, dan yang pertama akan menjadi yang terakhir.”
17 Ketika Yesus akan pergi ke Yerusalem, Ia membawa dua belas murid-Nya secara terpisah. Dalam perjalanan, Ia berkata kepada mereka, 18 “Lihatlah, kita sedang menuju Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat. Mereka akan menghukum-Nya dengan kematian. 19 Lalu, mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa lain untuk mengejek, mencambuki, dan menyalibkan-Nya. Dan, pada hari ketiga, Ia akan dibangkitkan.”
20 Kemudian, ibu dari anak-anak Zebedeus bersama anak-anaknya datang kepada Yesus dan bersujud untuk meminta sesuatu kepada Yesus.
21 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Apa yang kamu inginkan?”
Ibu itu menjawab, “Perintahkanlah supaya kedua anakku boleh duduk dalam Kerajaan-Mu, satu di sebelah kanan-Mu dan satu di sebelah kiri-Mu.” 22 Akan tetapi, Yesus menjawab, “Kamu tidak mengerti apa yang kamu minta. Apakah kamu sanggup minum dari cawan [8] yang harus Kuminum?” Mereka berkata kepada Yesus, “Ya, kami sanggup.”
23 Yesus berkata kepada mereka, “Kamu memang akan minum dari cawan-Ku, tetapi untuk duduk kanan-Ku atau kiri-Ku, bukanlah hak-Ku memberikannya, melainkan bagi mereka yang telah dipersiapkan oleh Bapa-Ku.”
24 Ketika sepuluh murid yang lain mendengarnya, mereka marah kepada kedua saudara itu. 25 Namun, Yesus memanggil mereka dan berkata, “Kamu tahu bahwa para penguasa bangsa-bangsa lain memerintah atas mereka, dan orang-orang besar mereka menjalankan wewenang atas mereka. 26 Seharusnya tidak demikian di antara kamu, tetapi siapa yang ingin menjadi besar di antara kamu, ia harus menjadi pelayanmu. 27 Dan, siapa saja yang ingin menjadi yang pertama di antara kamu, ia harus menjadi hambamu, 28 sama seperti Anak Manusia yang datang bukan untuk dilayani, tetapi untuk melayani dan memberikan nyawa-Nya sebagai tebusan bagi banyak orang.”
29 Dan, ketika mereka meninggalkan Yerikho, kerumunan besar orang mengikuti-Nya. 30 Dan, dua orang buta yang sedang duduk di pinggir jalan, ketika mendengar bahwa Yesus lewat, mereka berseru, “Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!” 31 Orang banyak menegur mereka supaya mereka diam. Akan tetapi, mereka semakin keras berteriak, “Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!” 32 Lalu, Yesus berhenti dan memanggil mereka. Ia berkata, “Apa yang kamu ingin Aku lakukan untukmu?”
33 Mereka berkata kepada-Nya, “Tuhan, kami ingin mata kami dibukakan.” 34 Yesus tergerak oleh belas kasihan [9] kepada mereka, dan menjamah mata mereka, dan saat itu juga mereka menerima penglihatannya kembali, dan mengikut Yesus.
Yesus menceritakan perumpamaan ini (Matius 20:1-16) untuk mengajarkan murid-muridnya bahwa ukuran Allah tentang apa yang benar itu berbeda dari ukuran manusia.
<< | >>
Yesus menceritakan sebuah perumpamaan tentang seorang pemilik kebun yang memperkerjakan orang-orang, untuk menggambarkan bagaimana Allah akan memberi upah kepada mereka yang berhak memperoleh kerajaan surga.
Ini adalah bagian awal dari perumpamaan. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan bagian pendahuluan perumpamaan dalam [Matius 13:24]
"Setelah pemilik kebun sepakat"
Ini adalah jumlah upah sehari-hari pada waktu itu. Terjemahan lain:: "upah untuk satu hari"
"ia menyuruh mereka bekerja di kebun anggurnya"
Yesus melanjutkan bercerita sebuah perumpamaan.
"Pemilik kebun pergi lagi"
Jam ketiga ini kira-kira jam sembilan pagi.
"berdiri di pasar tanpa melakukan apa pun" atau "berdiri di pasar tanpa ada sesuatu yang dikerjakan"
lapangan terbuka yang luas untuk tempat orang-orang membeli dan menjual makanan dan barang-barang yang lain
Yesus melanjutkan bercerita sebuah perumpamaan.
"Sekali lagi pemilik kebun itu pergi"
Jam keenam itu sekitar jam dua belas siang. Jam kesembilan itu sekitar jam tiga sore.
Ini maksudnya pemilik kebun itu pergi ke pasar dan memperkerjakan orang-orang.
Ini sekitar jam lima sore.
"tidak melakukan apa-apa" atau "tidak mempunyai perkerjaan"
Yesus lanjut menceritakan perumpamaan.
Anda bisa menjelaskan informasi yang sudah dimengerti. Terjemahan lain:: "dimulai dengan pekerja yang mulai bekerja paling akhir, kemudian pekerja yang mulai bekerja lebih awal, dan baru akhirnya pekerja yang mulai bekerja paling awal" atau "pertama mengupah pekerja yang aku pekerjakan paling akhir, kemudian mengupah pekerja yang aku pekerjakan lebih awal hari ini, dan akhirnya mengupah pekerja yang aku pekerjakan paling awal"
Bagian ini bisa dituliskan dalam bentuk aktif. Terjemahan lain:: "kepada siapa pemilik kebun memberikan pekerjaan"
Ini adalah jumlah upah sehari-hari pada waktu itu. Terjemahan lain:: "upah untuk satu hari"
Yesus lanjut menceritakan perumpamaan.
"Ketika para pekerja yang telah bekerja paling lama menerima"
"pemilik kebun anggur"
"kamu mengupah mereka dengan jumlah yang sama dengan upah yang kamu berikan pada kami"
Kalimat "menanggung beban seharian" berarti "bekerja sepanjang hari." Terjemahan lain:: "kami yang sudah bekerja sepanjang hari, bahkan pada waktu paling panas sekalipun"
Yesus lanjut menceritakan perumpamaan.
"salah satu dari para pekerja yang bekerja paling lama"
Menggunakan kata yang seseorang pakai untuk memanggil orang lain yang sedang ia tegur dengan sopan.
Si pemilik kebun menggunakan pertanyaan untuk menegur para pekerja yang mengeluh. Terjemahan lain:: "Kita sudah sepakat bahwa aku akan memberi kalian satu dinar."
Ini adalah jumlah upah sehari-hari pada waktu itu. Terjemahan lain:: "upah untuk satu hari"
Yesus menyimpulkan perumpamaan-Nya tentang seorang pemilik kebun yang mempekerjakan orang-orang.
Pemilik kebun menggunakan pertanyaan untuk membenarkan diri terhadap pekerja yang mengeluh.Terjemahan lain:: "aku bisa melakukan apa yang aku ingin lakukan pada apa yang jadi milikku."
Pemilik kebun menggunakan pertanyaan untuk menegur para pekerja yang mengeluh. Terjemahan lain:: "Janganlah iri hati ketika aku bermurah hati pada orang lain."
Di sini "pertama" dan "terakhir" merujuk pada status atau seberapa penting orang-orang itu. Yesus membedakan status orang-orang yang sekarang dengan status mereka di dalam kerajaan surga. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan pernyataan serupa dalam Matius 19:30. Terjemahan lain:: "Jadi mereka yang terlihat tidak penting sekarang akan menjadi yang paling penting, dan mereka yang terlihat sebagai yang paling penting sekarang akan menjadi yang paling tidak penting.
Di sini perumpamaan itu sudah berakhir dan Yesus sedang berbicara. Terjemahan lain:: "Lalu Yesus berkata, 'Jadi yang terakhir akan menjadi yang pertama'"
Yesus memberitahukan kematian dan kebangkitan-Nya untuk ketiga kalinya sembari Ia dan murid-murid-Nya berangkat ke Yerusalem.
Yerusalem terletak di atas bukit, jadi orang harus mendaki untuk bisa tiba di sana.
Yesus menggunakan kata "Lihatlah" untuk memberitahu murid-murid untuk memperhatikan apa yang akan Dia katakan pada mereka.
Di sini "kita" merujuk pada Yesus dan murid-murid.
kalimat ini dapat dituliskan dalam bentuk kalimat aktif.Terjemahan lain:: "seseorang akan menyerahkan Anak Manusia"
"Diserahkan kepada" di sini adalah sebuah metafora, yang artinya "dibawa kepada." Terjemahan lain:: "dibawa ke"
Yesus merujuk pada diri-Nya sendiri dari sudut pandang orang ketiga. Jika perlu, Anda bisa menerjemahkan bagian-bagian ini dalam sudut pandang orang pertama.
Imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat akan menghukum dan menyerahkan Dia kepada orang-orang bukan Yahudi, dan mereka akan mengejek atau mengolok-olok Yesus.
"mencambuki Dia" atau "memukul-Nya dengan cambuk"
"Ketiga" adalah bentuk nomor urutan dari angka "tiga."
Kalimat ini dapat dituliskan dalam bentuk kalimat aktif. Terjemahan lain:: "Allah akan membangkitkan-Nya"
Sebagai tanggapan atas pertanyaan yang ditanyakan oleh ibu dari dua orang muridNya, Yesus mengajarkan murid-murid-Nya tentang kekuasaan dan melayani orang lain dalam kerajaan surga.
Ini merujuk pada Yakobus dan Yohanes.
Ini merujuk pada memiliki kedudukan atas kekuatan, kekuasaan, dan kehormatan.
Di sini "kerajaan" merujuk pada kekuasaan Yesus sebagai raja. Terjemahan lain:: "saat Engkau adalah raja"
"Kamu" di sini dalam bentuk jamak dan merujuk kepada Si ibu dan anak-anaknya.
"Kamu" di sini dalam bentuk jamak, tetapi Yesus hanya berbicara khusus kepada kedua anak ibu itu (muridnya).
"meminum cawan" atau "minum dari cawan" adalah ungkapan yang berarti merasakan penderitaan. Terjemahan lain:: "merasakan penderitaan yang aku derita"
"Anak-anak Zebedeus berkata" atau "Yakobus dan Yohanes berkata"
"meminum cawan" atau "minum dari cawan" adalah ungkapan yang berarti menanggung penderitaan. Terjemahan lain:: "Kamu memang akan menderita ketika Aku menderita"
Ini merujuk pada mempunyai kedudukan atas kekuatan, kekuasaan, dan kehormatan. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan tentang ini dalam [Matius 20:21]
Ini bisa dituliskan dalam bentuk aktif. Terjemahan lain:: "BapaKu telah mempersiapkan tempat-tempat itu, dan Ia akan memberikannya kepada orang yang dia pilih"
Ini adalah gelar yang penting bagi Allah yang menjelaskan hubungan antara Allah dan Yesus.
"mendengar apa yang Yakobus dan Yohanes minta pada Yesus"
Jika perlu, Anda bisa menjelaskan secara eksplisit mengapa kesepuluh murid yang lain menjadi marah. Terjemahan lain:: "mereka sangat marah kepada kedua saudara itu karena masing-masing dari mereka juga ingin duduk di tempat terhormat di samping Yesus"
Yesus selesai mengajar murid-muridnya tentang kekuasaan dan melayani orang lain.
"memanggil kedua belas murid"
"Raja-raja bangsa selain bangsa Yahudi memerintah dengan paksa atas rakyatnya"
"orang-orang penting di antara orang-orang bukan Yahudi"
"memiliki kuasa atas orang-orang itu"
"siapapun yang ingin" atau "siapapun yang menginginkan"
"menjadi orang penting"
Yesus sedang berbicara tentang diri-Nya dari sudut pandang orang ketiga. Jika perlu, Anda bisa menerjemahkan bagian ini dari sudut pandang orang pertama.
Kalimat ini bisa dituliskan dalam bentuk kalimat aktif. Terjemahan lain:: "tidak datang supaya orang lain melayani Dia" atau "tidak datang supaya orang lain melayani Aku"
Anda bisa menjelaskan bagian yang sudah dimengerti. Terjemahan lain:: "tetapi untuk melayani orang lain"
Nyawa Yesus menjadi "tebusan" adalah sebuah gambaran dari Dia yang dihukum untuk membebaskan orang-orang dari hukuman akibat dosa mereka sendiri. Terjemahan lain:: "memberikan nyawa-Nya sebagai pengganti untuk banyak orang" atau "menyerahkan nyawa-Nya sebagai pengganti untuk membebaskan banyak orang"
Memberikan nyawa seseorang adalah sebuah ungkapan yang berarti mati secara sukarela, biasanya untuk menolong orang lain. Terjemahan lain:: "mati"
Anda bisa menjelaskan bagian yang sudah dimengerti. Terjemahan lain:: "bagi banyak orang"
Ini memulai cerita dimana Yesus menyembuhkan dua orang buta.
Ini merujuk pada kedua belas murid dan Yesus.
"mengikuti Yesus"
Bagian ini kadang diterjemahkan menjadi "Lihatlah, ada dua orang buta sedang duduk." Penulis memberi tanda pada kita tentang orang-orang baru di dalam cerita. Bahasa Anda mungkin punya cara sendiri untuk menyampaikan bagian ini.
"Ketika kedua orang buta itu mendengar"
"berjalan di dekat mereka"
Yesus bukanlah benar-benar anak Daud, jadi ini bisa diterjemahkan menjadi "Keturunan Raja Daud." Walaupun begitu, "Anak Daud" juga adalah gelar untuk Mesias, dan orang-orang mungkin memanggil Yesus dengan panggilan ini.
"memanggil kedua orang buta itu"
"apa yang kamu inginkan"
Orang-orang itu berbicara tentang menjadi bisa melihat seolah-olah mata mereka akan dibukakan. Karena pertanyaan Yesus sebelumnya, kita mengerti bahwa mereka sedang mengutarakan keinginan mereka. Terjemahan lain:: "kami ingin Engkau membuka mata kami" atau "kami ingin bisa melihat"
"memiliki belas kasih" atau "merasa kasihan pada mereka"
Tuan tanah setuju untuk membayar para pekerja yang dipekerjakan pagi-pagi sekali sebanyak satu dinar tiap hari.
Tuan tanah setuju untuk membayar para pekerja yang dipekerjakan pagi-pagi sekali sebanyak satu dinar tiap hari.
Tuan tanah berkata bahwa dia akan membayar mereka apapun yang benar. [
Para pekerja yang dipekerjakan pada jam kesebelas menerima upah satu dinar.
Mereka mengeluh bahwa mereka telah bekerja sepanjang hari, tetapi menerima upah yang sama dengan mereka yang hanya bekerja selama satu jam.
Mereka mengeluh bahwa mereka telah bekerja sepanjang hari, tetapi menerima upah yang sama dengan mereka yang hanya bekerja selama satu jam.
Tuan tanah berkata bahwa dia tidak melakukan kesalahan apapun pada para pekerja dan dia telah membayar mereka dengan apa yang menjadi milik mereka.
Tuan tanah berkata bahwa dia tidak melakukan kesalahan apapun pada para pekerja dan dia telah membayar mereka dengan apa yang menjadi milik mereka.
Yesus berkata pada murid-muridNya bahwa dia akan diserahkan kepada para imam kepala dan ahli taurat, dihukum mati, disalibkan, dan Dia akan bangkit pada hari ketiga.
Yesus berkata pada murid-muridNya bahwa dia akan diserahkan kepada para imam kepala dan ahli taurat, dihukum mati, disalibkan, dan Dia akan bangkit pada hari ketiga.
Yesus berkata pada murid-muridNya bahwa dia akan diserahkan kepada para imam kepala dan ahli taurat, dihukum mati, disalibkan, dan Dia akan bangkit pada hari ketiga.
Dia meminta agar Yesus memerintahkan kedua anak laki-lakinya untuk duduk di sebelah tangan kanan dan tangan kiri dalam kerajaanNya.
Dia meminta agar Yesus memerintahkan kedua anak laki-lakinya untuk duduk di sebelah tangan kanan dan tangan kiri dalam kerajaanNya.
Yesus berkata bahwa Bapa menyiapkan tempat bagi mereka yang Dia pilih.
Yesus berkata bahwa siapa saja yang berharap menjadi besar harus menjadi seorang hamba.
Yesus berkata bahwa Dia datang untuk melayani dan memberikan nyawanya sebagai tebusan bagi orang banyak.
Kedua orang buta berteriak, "Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami".
Yesus menyembuhkan kedua orang buta itu karena dia tersentuh dengan belas kasihan.
1 Ketika mereka sudah dekat dengan Yerusalem dan sudah tiba di Betfage, [1] di bukit Zaitun, Yesus mengutus dua orang murid-Nya;
2 Kata-Nya kepada mereka, “Pergilah ke desa yang ada di depanmu, dan kamu akan langsung menemukan seekor keledai yang terikat dan seekor anak keledai bersamanya. Lepaskan ikatan mereka dan bawalah keduanya kepada-Ku. 3 Jika ada orang yang mengatakan sesuatu kepadamu, kamu harus berkata, ‘Tuhan memerlukannya,’ dan Ia akan segera mengirimnya.”
4 Hal ini terjadi supaya tergenapilah apa yang dikatakan oleh nabi:
5 “Katakan kepada putri Sion, [2] Sion di Daftar Kata.
‘Lihatlah, Rajamu datang kepadamu,
rendah hati, [3] dan menunggang seekor keledai,
dengan seekor keledai muda, anak dari keledai beban. Zakharia 9:9
6 Murid-murid pergi dan melakukan seperti yang sudah Yesus perintahkan kepada mereka. 7 Mereka membawa keledai beserta anak keledai itu, dan meletakkan jubah-jubah mereka di atas keledai-keledai itu, dan Yesus duduk di atasnya. 8 Sebagian besar dari orang banyak itu membentangkan jubah-jubah mereka di jalan, dan yang lainnya memotong ranting-ranting pohon, lalu menyebarkannya di jalan. 9 Banyak orang berjalan di depan-Nya dan mereka yang mengikuti-Nya berseru,
“Hosana [4] bagi Anak Daud!
‘Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan.’
Hosana di tempat yang tertinggi!” Mazmur 118:25-26
10 Ketika Yesus memasuki Yerusalem, seluruh kota digemparkan. Mereka bertanya, “Siapakah Dia ini?”
11 Dan, orang banyak itu menjawab, “Ia adalah Nabi Yesus, dari Nazaret di Galilea.”
12 Lalu, Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir orang-orang yang sedang berjualbeli [5] di Bait Allah [6] , lalu menjungkirbalikkan meja-meja penukaran uang [7] dan bangku-bangku mereka yang menjual burung-burung merpati.
13 Ia berkata kepada mereka, “Telah tertulis, ‘Rumah-Ku akan disebut rumah doa,’ tetapi kamu menjadikannya sebagai sarang para perampok.’” [8]
14 Dan, orang yang buta serta yang lumpuh datang kepada-Nya di Bait Allah, lalu Ia menyembuhkan mereka. 15 Namun, ketika para imam kepala dan ahli-ahli Taurat melihat mukjizat-mukjizat yang sudah dilakukan Yesus dan melihat anak-anak yang berseru dalam Bait Allah, “Hosana bagi Anak Daud,” mereka menjadi marah.
16 Lalu, mereka bertanya kepada Yesus, “Apakah Engkau mendengar yang dikatakan anak-anak ini?”
Dan, Yesus menjawab mereka, “Ya. Belum pernahkah kamu membaca, ‘Dari mulut bayi-bayi [9] dan anak-anak yang menyusu, Engkau sudah menyiapkan pujian untuk diri-Mu sendiri. [10] ’?” 17 Kemudian, Yesus meninggalkan mereka dan keluar dari kota itu ke Betania dan bermalam di sana.
18 Sekarang, pada pagi hari, ketika Yesus kembali ke kota, Ia menjadi lapar. 19 Dan, ketika melihat pohon ara [11] di pinggir jalan, Ia mendatanginya dan tidak mendapati apa-apa, kecuali daun-daun saja. Dan, Ia berkata kepada pohon itu, “Tidak akan pernah ada buah lagi dari padamu sampai selama-lamanya!” Saat itu juga, pohon ara itu dijadikan kering.
20 Ketika murid-murid melihat hal ini, para murid terheran-heran dan bertanya, “Bagaimana pohon ara itu kering seketika itu juga?”
21 Dan, Yesus menjawab mereka, “Sesungguhnya aku berkata kepadamu, jika kamu memiliki iman dan tidak bimbang, kamu bukan hanya akan melakukan apa yang dilakukan terhadap pohon ara ini, bahkan jika kamu berkata kepada gunung ini, ‘Terangkatlah dan tercampaklah ke dalam laut,’ hal itu akan terjadi. 22 Dan, segala sesuatu yang kamu minta dalam doa, percayalah, kamu akan menerimanya.”
23 Ketika Yesus memasuki Bait Allah, para imam kepala dan para tua-tua bangsa Yahudi datang kepada-Nya sementara Ia sedang mengajar dan bertanya, “Dengan kuasa apakah Engkau melakukan hal-hal ini? Dan, siapakah yang memberi-Mu kuasa ini?”
24 Yesus menjawab mereka, “Aku juga akan menanyakan satu hal kepadamu, yang jika kamu bisa menjawabnya, Aku juga akan memberitahumu dengan kuasa apa Aku melakukan semua hal ini. 25 Dari manakah baptisan Yohanes? Dari surga atau dari manusia?” Dan, mereka mulai membicarakannya di antara mereka sendiri, katanya, “Jika kita berkata, ‘Dari Surga,’ Ia akan berkata, ‘Kalau begitu, mengapa kamu tidak percaya kepada Yohanes?’ 26 Akan tetapi, jika kita menjawab, ‘Berasal dari manusia.’ Kita takut kepada orang banyak karena mereka semua menganggap bahwa Yohanes adalah nabi.”
27 Maka mereka menjawab Yesus, “Kami tidak tahu.”
Dan, Yesus berkata, “Kalau begitu, Aku juga tidak akan memberitahumu dengan kuasa apakah Aku melakukan hal-hal ini.”
28 “Namun, apa pendapatmu? Ada orang yang mempunyai dua anak laki-laki, dan ia datang kepada yang pertama dan berkata, ‘Anakku, pergi dan bekerjalah hari ini di kebun anggur.’
29 Dan, ia menjawab, ‘Ya, Bapa,’ tetapi setelah itu ia tidak pergi.
30 Kemudian ayah itu pergi kepada yang kedua dan mengatakan hal yang sama. Anak itu menjawab, ‘Tidak mau,’ tetapi ia menyesal dan pergi.
31 Siapakah dari kedua anak itu yang mematuhi ayahnya?” Mereka berkata, “Yang terakhir.”
Yesus berkata kepada mereka, “Sesungguhnya, aku mengatakan kepadamu bahwa para pengumpul pajak dan pelacur-pelacur akan masuk ke dalam Kerajaan Allah mendahului kamu. [12]32 Sebab, Yohanes datang kepadamu dalam jalan kebenaran dan kamu tidak memercayainya, tetapi, para pengumpul pajak dan pelacur-pelacur memercayainya. Dan, kamu, ketika melihat hal ini bahkan tidak menyesal sesudahnya sehingga kamu dapat memercayainya.”
33 “Dengarlah perumpamaan yang lain. Ada pemilik kebun yang menanami sebuah kebun anggur, dan memasang pagar di sekelilingnya, dan menggali tempat pemerasan anggur, dan mendirikan menara. Kemudian, ia menyewakan kebun anggurnya kepada beberapa petani, dan ia berangkat ke luar negeri. 34 Ketika musim buah hampir tiba, ia mengutus hamba-hambanya kepada petani-petani itu untuk menerima buahnya. 35 Dan, para petani menangkap para pelayan itu dan memukul yang seorang, dan membunuh yang satu, dan yang lainnya dilempari batu. 36 Sekali lagi, pemilik kebun itu menyuruh hamba-hambanya yang lain, yang lebih banyak daripada sebelumnya. Dan, para petani itu melakukan hal yang sama terhadap mereka. 37 Akhirnya, pemilik kebun itu mengutus anaknya kepada mereka, katanya, ‘Mereka akan menghormati anakku.’
38 Akan tetapi, ketika para petani itu melihat anaknya, mereka berkata di antara mereka sendiri, ‘Ia adalah ahli waris, mari kita bunuh dia dan merampas warisannya.’ 39 Lalu, mereka menangkap anak pemilik kebun itu, melemparkannya ke luar kebun anggur, dan membunuhnya. 40 Karena itu, ketika pemilik kebun anggur itu datang, apa yang akan ia lakukan kepada petani-petani itu?” 41 Mereka berkata kepada-Nya, “Ia akan membinasakan orang-orang jahat itu dengan sangat jahat, dan akan menyewakan kebun anggurnya kepada petani-petani yang lain, yang akan menyerahkan kepadanya buah-buah pada musimnya.”
42 Yesus berkata kepada mereka, “Apakah kamu tidak pernah membaca dalam Kitab Suci:
‘Batu yang ditolak oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru.
Hal ini terjadi dari pihak Tuhan, dan hal ini ajaib di mata kita’? Mazmur 118:22-23
43 Karena itu, Aku berkata kepadamu, Kerajaan Allah akan diambil darimu dan akan diberikan kepada orang-orang yang menghasilkan buah darinya. 44 Dan, siapa yang jatuh ke atas batu ini akan dipecahkan berkeping-keping; dan siapa pun yang ditimpa batu ini akan remuk.” [13]
45 Ketika imam-imam kepala dan orang-orang Farisi mendengar perumpamaan-perumpamaan-Nya, mereka mengerti bahwa Yesus sedang berbicara tentang mereka. 46 Akan tetapi, ketika mereka berusaha untuk menangkap Yesus, mereka takut kepada orang banyak karena orang banyak itu menganggap bahwa Yesus adalah nabi.
1 Yesus berbicara lagi kepada mereka dalam perumpamaan-perumpamaan, kata-Nya, 2 “Kerajaan Surga dapat diumpamakan seperti seorang raja yang mengadakan pesta pernikahan untuk anak laki-lakinya. 3 Dan, ia menyuruh para hambanya untuk memanggil orang-orang yang sudah diundang ke pesta itu, tetapi mereka tidak mau datang. 4 Lalu, raja menyuruh lagi hamba-hamba yang lain, katanya, ‘Katakanlah kepada orang-orang yang diundang, Lihat, aku sudah mempersiapkan hidanganku. Lembu-lembu jantan dan ternak-ternak gemukan [1] semuanya telah disembelih, dan semuanya sudah siap. Datanglah ke perjamuan kawin ini.’
5 Akan tetapi, mereka mengabaikan dan pergi, yang satu ke ladangnya, yang lain ke usahanya, 6 dan yang lainnya menangkap hamba-hamba raja itu, menyiksa, dan membunuh mereka. 7 Maka, sang raja marah, dan mengirim tentara-tentaranya, membinasakan pembunuh-pembunuh itu, dan membakar kota mereka.
8 Kemudian, ia berkata kepada hamba-hambanya, ‘Pesta pernikahan sudah siap, tetapi orang-orang yang diundang itu tidak layak. 9 Oleh karena itu, pergilah ke jalan-jalan raya dan undanglah seberapa banyak orang yang dapat kamu jumpai ke pesta pernikahan ini.’ 10 Maka, hamba-hamba itu pergi ke jalan-jalan dan mengumpulkan semua orang yang mereka temui, yang baik dan yang jahat. Dan, tempat perkawinan itu dipenuhi dengan para tamu.
11 Akan tetapi, ketika raja masuk untuk bertemu dengan para tamunya, ia melihat seseorang di sana, yang tidak mengenakan pakaian untuk pesta pernikahan. 12 Ia berkata kepadanya, ‘Saudara, bagaimana kamu bisa masuk ke sini tanpa memakai pakaian untuk pesta pernikahan?’ Dan, orang itu terdiam. 13 Kemudian raja itu berkata kepada hamba-hambanya, ‘Ikatlah tangan dan kakinya, dan lemparkanlah ia ke dalam kegelapan yang paling luar. Di sana, akan ada tangis dan kertak gigi.’
14 Sebab, banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih.”
15 Kemudian, orang-orang Farisi pergi dan berkomplot supaya mereka dapat menjerat Yesus dengan ucapan-Nya. 16 Dan, mereka mengutus murid-murid mereka kepada Yesus, bersama dengan orang-orang Herodian. [2] Mereka berkata, “Guru, kami tahu bahwa Engkau jujur dan mengajarkan jalan Allah dalam kebenaran. Engkau tidak takut pada siapa pun karena Engkau tidak melihat rupa. 17 Kalau begitu, katakanlah pendapat-Mu kepada kami. Apakah dibenarkan untuk membayar pajak kepada kaisar atau tidak?”
18 Akan tetapi, Yesus mengetahui kejahatan mereka dan berkata, “Mengapa kamu mencobai Aku, hai munafik? 19 Tunjukkanlah kepada-Ku uang untuk pajak itu.” Lalu, mereka menyerahkan sekeping dinar kepada-Nya. 20 Dan, Ia berkata kepada mereka, “Gambar dan tulisan siapakah ini?” 21 Mereka menjawab, “Kaisar.”
Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Oleh karena itu, bayarlah kepada kaisar hal-hal milik kaisar, dan kepada Allah hal-hal yang adalah milik Allah.”
22 Ketika mendengarnya, mereka terheran-heran, dan meninggalkan-Nya dan pergi.
23 Pada hari yang sama, orang-orang Saduki, yang berkata bahwa tidak ada kebangkitan, datang kepada Yesus dan bertanya kepada-Nya. 24 Mereka berkata, “Guru, Musa berkata bahwa jika seorang laki-laki mati dan tidak mempunyai anak, saudara laki-lakinya harus mengawini istrinya dan meneruskan keturunan bagi saudaranya [3] yang meninggal itu. 25 Sekarang, ada tujuh bersaudara di antara kami. Yang pertama menikah, dan mati tanpa mempunyai anak, dan meninggalkan istrinya bagi saudaranya. 26 Demikian juga dengan yang kedua, yang ketiga, sampai yang ketujuh. 27 Akhir dari semuanya, perempuan itu juga mati. 28 Pada hari kebangkitan, perempuan itu menjadi istri siapa dari ketujuh bersaudara itu? Sebab, mereka semua telah mengawininya.”
29 Akan tetapi, Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Kamu tersesat, tidak mengerti Kitab Suci ataupun kuasa Allah. 30 Sebab, pada hari kebangkitan, mereka tidak kawin ataupun dikawini, tetapi seperti malaikat-malaikat di surga. 31 Namun, mengenai kebangkitan orang-orang mati, belumkah kamu membaca apa yang dikatakan kepadamu oleh Allah, 32 ‘Akulah Allah Abraham, Allah Ishak, dan Allah Yakub’? Ia bukan Allah orang mati, melainkan Allah orang yang hidup.” [4]
33 Ketika orang banyak mendengar hal ini, mereka terheran-heran terhadap pengajaran-Nya.
34 Namun, ketika orang-orang Farisi mendengar bahwa Yesus telah membuat orang-orang Saduki terdiam, berkumpullah mereka. 35 Kemudian, satu dari mereka, seorang ahli Hukum Taurat, bertanya kepada Yesus untuk menguji-Nya, 36 “Guru, perintah manakah yang terpenting dalam Hukum Taurat?”
37 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Kamu harus mengasihi Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu, dan dengan segenap jiwamu, dan dengan segenap pikiranmu. [5]38 Ini adalah perintah yang terbesar dan yang pertama. 39 Yang kedua adalah seperti ini, ‘Kamu harus mengasihi sesamamu seperti dirimu sendiri.’ [6]40 Dalam kedua perintah ini, tergantung semua Hukum Taurat dan kitab para nabi.”
41 Sekarang, sementara orang-orang Farisi berkumpul bersama, Yesus bertanya kepada mereka, 42 “Bagaimana pendapatmu tentang Kristus? Anak siapakah Dia?”
Mereka berkata kepada-Nya, “Anak Daud.”
43 Ia berkata kepada mereka, “Kalau begitu, bagaimanakah Daud, dalam Roh, memanggil-Nya ‘Tuan’, katanya,
44 ‘Tuhan berfirman kepada Tuanku,
“Duduklah di sebelah kanan-Ku,
sampai Aku menempatkan musuh-musuh-Mu di bawah kaki-Mu.’? Mazmur 110:1
45 Jika Daud memanggil Kristus sebagai ‘Tuan’, bagaimana mungkin Ia adalah anak Daud?” 46 Tidak seorang pun yang dapat menjawab satu kata pun kepada-Nya. Dan, sejak hari itu, tidak ada orang yang berani menanyakan pertanyaan-pertanyaan lagi kepada-Nya.
1 Kemudian, Yesus berbicara kepada orang banyak dan murid-murid-Nya, 2 “Para ahli Taurat dan orang-orang Farisi duduk di atas kursi Musa. [1]3 Oleh karena itu, segala hal, sebanyak yang mereka katakan kepadamu, lakukanlah dan perhatikanlah. Akan tetapi, jangan lakukan perbuatan-perbuatannya karena mereka mengatakannya, tetapi tidak melakukannya. 4 Mereka mengikatkan beban-beban yang berat dan meletakkannya di atas pundak orang lain. Akan tetapi, mereka sendiri tidak mau memindahkannya dengan jari mereka. 5 Mereka melakukan semua perbuatan mereka supaya dilihat orang. Mereka memperlebar tali-tali sembahyangnya [2] dan memperbesar rumbai-rumbai ujung jubah [3] mereka. 6 Mereka menyukai tempat terhormat dalam perjamuan, tempat duduk terdepan dalam sinagoge-sinagoge, 7 salam penghormatan di tempat-tempat umum, dan disebut Rabi [4] oleh orang-orang.
8 Akan tetapi, kamu jangan disebut rabi karena hanya satu Gurumu, dan kamu semua bersaudara. 9 Jangan menyebut siapa saja sebagai bapamu di dunia ini karena satu saja Bapamu, yaitu Ia yang di surga. 10 Jangan pula kamu disebut pemimpin karena satu saja Pemimpinmu, yaitu Kristus. 11 Namun, yang terbesar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu. 12 Siapa yang meninggikan dirinya akan direndahkan dan siapa yang merendahkan dirinya akan ditinggikan.
13 Celakalah kamu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Kamu menutup pintu Kerajaan Surga di depan orang karena kamu sendiri tidak memasukinya dan juga tidak mengizinkan mereka yang sedang masuk untuk memasukinya. 14 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Kamu melahap rumah para janda dan untuk kepura-puraan kamu membuat doa-doa yang panjang. Karena itu, kamu akan menerima hukuman yang lebih berat. [5]
15 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Kamu menjelajahi lautan dan daratan untuk membawa seseorang masuk ke dalam agamamu. Dan, ketika ia sudah menjadi salah satunya, kamu menjadikannya anak neraka, dua kali lipat daripada kamu sendiri.
16 Celakalah kamu, hai para pemimpin buta, yang berkata, ‘Siapa yang bersumpah demi Bait Allah, hal itu tidak ada artinya. Akan tetapi, siapa yang bersumpah demi emas Bait Allah, ia terikat oleh sumpahnya itu.’ 17 Kamu, yang bodoh dan yang buta! Mana yang terbesar, emas atau Bait Allah yang menguduskan emas itu? 18 Dan, ‘Siapa yang bersumpah demi altar, sumpah itu tidak ada artinya. Akan tetapi, siapa yang bersumpah demi persembahan di atas altar itu, ia terikat oleh sumpahnya itu.’ 19 Hai kamu orang-orang buta! Mana yang terbesar, persembahan atau altar yang menguduskan persembahan itu? 20 Karena itu, siapa yang bersumpah demi altar, bersumpah demi altar dan semua yang ada di atasnya. 21 Dan, siapa yang bersumpah demi Bait Allah, bersumpah demi Bait Allah dan demi Dia yang diam di dalamnya. 22 Dan, siapa yang bersumpah demi surga, bersumpah demi takhta Allah, dan demi Dia yang duduk di atasnya.
23 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Kamu memberi persepuluhanmu dari selasih, adas manis, dan jintan, [6] tetapi telah mengabaikan hal-hal yang lebih berat dari Hukum Taurat, yaitu keadilan, belas kasihan, dan iman. Hal-hal inilah yang seharusnya sudah kamu lakukan tanpa mengabaikan hal-hal yang lain. 24 Kamu pemimpin-pemimpin buta, yang menyaring [7] nyamuk dan menelan seekor unta! [8]
25 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Sebab, kamu membersihkan bagian luar cangkir dan piringmu, tetapi bagian dalamnya penuh rampasan dan keserakahan. 26 Kamu, orang-orang Farisi yang buta! Bersihkan dahulu bagian dalam cangkir dan piring, maka bagian luarnya juga bisa menjadi bersih.
27 Celakalah kamu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Sebab, kamu sama seperti kuburan yang dicat putih, pada bagian luarnya kelihatan bagus, tetapi bagian dalamnya penuh dengan tulang-tulang orang mati dan semua kenajisan. 28 Begitu pula dengan kamu, pada bagian luar kamu tampak benar bagi manusia. Akan tetapi, pada bagian dalam kamu penuh kemunafikan dan kejahatan.
29 Celakalah kamu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, orang-orang munafik! Sebab, kamu membangun kuburan-kuburan para nabi dan memperindah nisan-nisan orang-orang saleh, 30 dan berkata, ‘Jika kami sudah hidup pada masa nenek moyang kami, kami tidak akan ambil bagian dengan mereka dalam darah para nabi.’ 31 Dengan begitu, kamu bersaksi terhadap dirimu sendiri bahwa kamu adalah anak-anak mereka yang membunuh para nabi. 32 Jadi, genapilah ukuran para nenek moyangmu. 33 Kamu, ular-ular, keturunan ular-ular beludak, bagaimana kamu akan melepaskan diri dari hukuman neraka? 34 Karena itu, lihatlah, Aku mengutus nabi-nabi, orang-orang bijaksana, dan ahli-ahli Taurat kepadamu. Beberapa dari mereka akan kamu bunuh dan salibkan, beberapa akan kamu pukuli di sinagoge-sinagogemu, dan kamu aniaya dari kota ke kota, 35 supaya semua darah orang-orang benar yang ditumpahkan di bumi akan datang kepadamu, mulai dari darah Habel, [9] orang yang benar itu, sampai kepada darah Zakharia, anak Berekhya, yang kamu bunuh di antara Bait Allah dan altar. [10]36 Sesungguhnya, aku mengatakan kepadamu bahwa semua hal-hal ini akan datang atas generasi ini.”
37 “Oh Yerusalem, Yerusalem, yang membunuh para nabi dan melempari dengan batu mereka yang diutus kepadanya. Betapa seringnya Aku ingin mengumpulkan anak-anakmu bersama, bagaikan induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau. 38 Lihatlah, rumahmu ditinggalkan bagimu dan menjadi sunyi. 39 Sebab, Aku mengatakan kepadamu bahwa mulai sekarang, kamu tidak akan melihat Aku lagi sampai kamu berkata, ‘Diberkatilah Ia yang datang dalam nama Tuhan.’” [11]
1 Yesus keluar dari Bait Allah lalu pergi ketika para murid-Nya datang untuk menunjukkan bangunan-bangunan Bait Allah kepada-Nya. 2 Dan, Ia bertanya kepada mereka, “Tidakkah kamu melihat semua hal ini? Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa tidak ada satu pun batu di sini akan dibiarkan ada di atas batu yang lain, yang tidak akan diruntuhkan.”
3 Dan, ketika Yesus duduk di atas bukit Zaitun, murid-murid datang kepada-Nya secara tersendiri dan berkata, “Katakanlah kepada kami, kapan hal-hal itu akan terjadi dan apakah yang akan menjadi tanda kedatangan-Mu dan akhir zaman ini?”
4 Yesus menjawab mereka, “Perhatikanlah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu. 5 Sebab, banyak yang akan datang dalam nama-Ku dan berkata, ‘Aku adalah Kristus [1] ,’ dan mereka akan menyesatkan banyak orang. 6 Kamu akan mendengar peperangan dan kabar-kabar tentang perang. Perhatikanlah supaya kamu tidak takut karena hal-hal ini harus terjadi, tetapi ini belum kesudahannya. 7 Sebab, bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan akan melawan kerajaan, dan di berbagai tempat akan ada kelaparan dan gempa bumi. 8 Semua hal ini adalah awal dari penderitaan sakit melahirkan.
9 Kemudian, mereka akan menyerahkan kamu kepada penganiayaan, dan akan membunuhmu, dan kamu akan dibenci oleh seluruh bangsa karena nama-Ku. 10 Pada waktu itu, banyak yang akan tersandung, dan akan saling menyerahkan, dan membenci satu sama lain. 11 Banyak nabi palsu akan muncul dan menyesatkan banyak orang. 12 Sebab, pelanggaran semakin bertambah, kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin. 13 Akan tetapi, orang yang bertahan sampai akhir akan diselamatkan. 14 Dan, Injil Kerajaan ini akan diberitakan ke seluruh dunia sebagai kesaksian bagi semua bangsa, dan kemudian kesudahannya akan datang.
15 “Jadi, ketika kamu melihat pembinasa keji [2] , seperti yang dikatakan Nabi Daniel, berdiri di tempat suci, hendaklah para pembaca memahaminya, 16 maka mereka yang ada di Yudea harus melarikan diri ke pegunungan. 17 Siapa yang ada di atap rumah, janganlah ia turun untuk mengambil apa pun dari dalam rumahnya. 18 Siapa yang ada di ladang, jangan pulang untuk mengambil jubahnya. 19 Namun, celakalah mereka yang sedang hamil dan mereka yang sedang menyusui bayinya pada hari-hari itu. 20 Berdoalah supaya pelarianmu jangan pada musim dingin atau pada hari Sabat. 21 Karena kemudian akan terjadi masa penderitaan besar, seperti yang belum pernah terjadi sejak permulaan dunia sampai sekarang, dan tidak akan pernah terjadi lagi. 22 Dan, jika hari-hari itu tidak diperpendek, tidak ada hidup yang akan diselamatkan. Namun, demi mereka yang terpilih, hari-hari itu akan diperpendek. 23 Kemudian, jika seseorang berkata kepadamu, ‘Lihat, Kristus ada di sini,’ atau ‘Ia ada di sana,’ janganlah percaya kepadanya. 24 Sebab, kristus-kristus palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan akan mengadakan tanda-tanda yang besar dan mukjizat-mukjizat [3] sehingga menyesatkan, jika mungkin, bahkan mereka yang terpilih. 25 Perhatikanlah, Aku telah mengatakannya kepadamu sebelumnya. 26 Jadi, jika mereka berkata kepadamu, ‘Lihat, Ia ada di padang belantara,’ jangan pergi ke sana, atau ‘Lihat, Ia ada di dalam kamar itu,’ jangan mempercayainya. 27 Sebab, sama seperti kilat yang memancar dari timur dan bersinar sampai ke barat, begitu pula kedatangan Anak Manusia akan terjadi. 28 Di tempat yang ada bangkai, di situlah burung nasar akan berkumpul.”
29 “Segera, sesudah masa penderitaan itu,
‘Matahari akan dijadikan gelap,
dan bulan tidak akan memberikan cahayanya,
Bintang-bintang akan berjatuhan dari langit,
dan kuasa-kuasa di langit akan diguncangkan.’ Yesaya 13:10; 34:4 [4]
30 Lalu, tanda Anak Manusia akan muncul di langit dan suku-suku di bumi akan meratap. Mereka akan melihat Anak Manusia datang dalam awan-awan di langit, dengan kuasa dan kemuliaan yang besar. 31 Dan, Ia akan mengutus malaikat-malaikat-Nya dengan suara trompet yang keras, dan mereka akan mengumpulkan umat pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujungnya yang lain.
32 Sekarang, pelajarilah perumpamaan dari pohon ara ketika rantingnya menjadi lembut dan daun-daunnya bertunas, kamu mengetahui bahwa musim panas sudah dekat. 33 Begitu juga ketika kamu melihat semua hal ini, kamu mengetahui bahwa Ia sudah dekat, di ambang pintu. 34 Sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu bahwa generasi ini tidak akan berlalu sampai semua hal ini terjadi. 35 Langit dan bumi akan lenyap, tetapi firman-firman-Ku tidak akan lenyap.”
36 “Akan tetapi, mengenai hari dan waktunya, tidak ada satu pun yang tahu, malaikat-malaikat di surga juga tidak, Sang Anak pun tidak, tetapi Sang Bapa saja. 37 Sama seperti yang terjadi pada zaman Nuh, begitu pula kedatangan Anak Manusia akan terjadi. 38 Sebab, seperti pada hari-hari sebelum air bah, mereka makan dan minum, menikah dan dinikahkan, sampai pada hari Nuh masuk ke dalam bahtera. 39 Dan, mereka tidak memahaminya sampai air bah datang [5] dan melenyapkan mereka semua; begitu jugalah kedatangan Anak Manusia akan terjadi. 40 Kemudian, akan ada dua orang di ladang; yang satu akan diambil dan yang satu akan ditinggalkan. 41 Dua perempuan akan menggiling pada batu kilangan, yang satu akan diambil dan yang satu akan ditinggalkan.
42 Karena itu, berjaga-jagalah karena kamu tidak tahu pada hari apa Tuhanmu akan datang. 43 Namun, ketahuilah ini bahwa jika tuan rumah sudah mengetahui kapan, pada waktu malam, si pencuri akan datang, ia akan berjaga-jaga dan tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar. 44 Oleh karena itu, kamu juga harus siap sedia karena Anak Manusia datang pada waktu yang kamu tidak menduganya.
45 “Lalu, siapakah hamba yang setia dan bijaksana, yang tuannya angkat atas seluruh rumahnya untuk memberi mereka makanan pada waktu yang tepat? 46 Diberkatilah hamba itu, yang ketika tuannya datang, tuannya itu mendapati dia sedang bekerja demikian rupa. 47 Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu bahwa tuan itu akan mengangkat hambanya tersebut atas semua miliknya. 48 Namun, jika hamba yang jahat itu berkata dalam hatinya, ‘Tuanku menunda datang,’ 49 lalu ia mulai memukuli hamba-hamba yang lain, lalu makan serta minum bersama dengan yang mabuk; 50 tuan dari hamba itu akan datang pada hari ketika ia tidak mengharapkannya dan pada waktu yang tidak ia ketahui, 51 dan akan memenggalnya, dan menempatkan ia bersama-sama orang-orang munafik. Di tempat itu, akan ada tangisan dan kertak gigi.
1 “Kemudian, Kerajaan Surga akan diumpamakan dengan sepuluh gadis yang membawa pelita-pelitanya dan pergi untuk bertemu mempelai laki-laki. 2 Lima di antara mereka adalah bodoh, dan lima yang lainnya adalah bijaksana. 3 Ketika yang bodoh itu membawa pelita-pelitanya, mereka tidak membawa minyak bersamanya. 4 Namun, yang bijaksana membawa minyak dalam guci kecil bersama dengan pelita-pelita mereka. 5 Sekarang, ketika mempelai laki-laki itu menunda kedatangannya, mereka semua mengantuk dan tidur.
6 Namun, pada tengah malam ada teriakan, ‘Mempelai laki-laki datang! Keluarlah untuk menyambutnya!’
7 Kemudian, semua gadis itu bangun dan merapikan pelita-pelita mereka. 8 Dan, yang bodoh berkata kepada yang bijaksana, ‘Berilah kepada kami sedikit minyakmu karena pelita-pelita kami hampir padam.’
9 Akan tetapi, yang bijaksana menjawab, ‘Tidak, tidak akan cukup untuk kami dan kamu. Lebih baik, pergilah kepada yang menjual minyak dan belilah untuk dirimu sendiri.’
10 Sementara mereka pergi untuk membeli, mempelai laki-laki itu datang, dan mereka yang siap, masuk bersama-sama dengan dia ke perjamuan kawin, dan pintu ditutup.
11 Setelah itu, datang pula gadis-gadis yang lainnya dan berkata, ‘Tuan, tuan! Bukakanlah bagi kami.’
12 Akan tetapi, ia menjawab, ‘Sesungguhnya, aku berkata kepadamu, aku tidak mengenalmu.’
13 Oleh karena itu, berjaga-jagalah karena kamu tidak tahu hari atau waktunya.”
14 “Sebab, Kerajaan Surga sama seperti seseorang yang akan pergi ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan menyerahkan miliknya kepada mereka. 15 Kepada yang seorang, ia memberikan 5 talenta. [1] Kepada yang lainnya, 2 talenta, dan kepada yang lainnya lagi, 1 talenta. Masing-masing sesuai kemampuannya. Kemudian, ia pergi. 16 Orang yang menerima 5 talenta itu langsung pergi, dan menjalankan talenta itu, dan ia menghasilkan 5 talenta lagi. 17 Demikian juga orang yang menerima 2 talenta, ia menghasilkan 2 talenta lagi. 18 Akan tetapi, orang yang menerima 1 talenta itu pergi, menggali lubang di tanah, dan menyembunyikan uang tuannya.
19 Lama sesudah itu, tuan dari hamba-hamba itu datang dan mengadakan perhitungan dengan mereka. 20 Orang yang telah menerima 5 talenta itu menghadap dan membawa 5 talenta lagi, katanya, ‘Tuan, engkau menyerahkan 5 talenta kepadaku. Lihatlah, aku telah menghasilkan 5 talenta lagi.’
21 Tuannya berkata kepadanya, ‘Bagus sekali, hamba yang baik dan setia. Kamu setia dengan hal-hal kecil, aku akan mengangkat engkau atas banyak hal, masuklah ke dalam sukacita tuanmu.’
22 Dan, orang yang menerima 2 talenta juga menghadap dan berkata, ‘Tuan, engkau menyerahkan 2 talenta kepadaku. Lihat, aku telah menghasilkan dua talenta lagi.’
23 Tuannya menjawab, ‘Bagus sekali, hamba yang baik dan setia. Kamu setia dengan hal-hal kecil, aku akan mengangkat engkau atas banyak hal, masuklah ke dalam sukacita tuanmu.’
24 Kemudian, orang yang menerima 1 talenta juga menghadap dan berkata, ‘Tuan, aku tahu engkau orang yang kejam, menuai di tempat yang engkau tidak menabur, dan mengumpulkan di tempat yang engkau tidak menyebarkan benih. 25 Karena itu, aku takut, dan pergi dan menyembunyikan talentamu di dalam tanah. Lihat, engkau memiliki apa yang menjadi milikmu.’
26 Namun, tuannya menjawab dan berkata kepadanya, ‘Kamu hamba yang jahat dan malas! Kamu tahu bahwa aku menuai di tempat yang aku tidak menabur dan mengumpulkan di tempat yang aku tidak menyebarkan benih. 27 Karena itu, seharusnya kamu menyimpan uangku di bank dan ketika aku kembali, aku akan menerima milikku kembali dengan bunganya.
28 Ambillah 1 talenta itu darinya dan berikan kepada dia, yang memiliki 10 talenta itu. 29 Sebab, setiap orang yang memiliki akan diberi lagi, dan ia akan berkelimpahan. Akan tetapi, dari orang yang tidak memiliki, bahkan apa yang ia miliki akan diambil. 30 Lemparkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling pekat. Di tempat itu akan ada tangisan dan kertak gigi.’”
31 “Ketika Anak Manusia datang dalam kemuliaan-Nya, dan para malaikat bersama-Nya, lalu Ia akan duduk di takhta kemuliaan-Nya. 32 Semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya, dan Ia akan memisahkan mereka satu dari yang lain, seperti gembala yang memisahkan domba dari kambing-kambing. 33 Dan, Ia akan menempatkan domba-domba di sebelah kanan-Nya, dan kambing-kambing di sebelah kiri.
34 Kemudian Raja akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya, ‘Marilah, kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, warisilah Kerajaan yang disediakan untukmu dari permulaan dunia. 35 Karena ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan. Aku haus dan kamu memberi Aku minum. Aku orang asing, dan kamu mengundang Aku masuk. 36 Aku telanjang dan kamu memakaikan Aku pakaian. Aku sakit dan kamu menengok Aku. Aku di penjara dan kamu datang kepada-Ku.’
37 Lalu, orang-orang benar itu akan menjawab-Nya, ‘Tuhan, kapan kami melihat Engkau lapar dan memberi-Mu makan, atau haus dan memberi-Mu minum? 38 Kapan kami melihat Engkau seorang asing dan mengundang Engkau masuk, atau telanjang dan memakaikan Engkau pakaian? 39 Kapan kami melihat Engkau sakit atau di penjara dan kami datang kepada-Mu?’
40 Raja itu akan menjawab, ‘Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, sebagaimana kamu melakukannya terhadap satu dari saudara-saudara-Ku yang paling kecil ini, kamu melakukannya untuk-Ku.’
41 Kemudian, Ia akan berkata juga kepada mereka yang di sebelah kiri-Nya, ‘Pergilah dari hadapan-Ku, kamu yang terkutuk, ke dalam api abadi yang telah disiapkan untuk Iblis dan malaikat-malaikatnya. 42 Sebab, Aku lapar dan kamu tidak memberi-Ku makan. Aku haus dan kamu tidak memberi-Ku minum. 43 Aku orang asing dan kamu tidak mengundang-Ku masuk; telanjang dan kamu tidak memakaikan Aku pakaian; sakit dan di penjara, dan kamu tidak menengok Aku.’
44 Kemudian, mereka juga akan menjawab, ‘Tuhan, kapan kami melihat Engkau lapar atau haus, atau seorang asing, atau sakit, atau telanjang, atau di penjara, dan tidak melayani-Mu?’
45 Kemudian, Ia akan menjawab mereka, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, sebagaimana kamu tidak melakukannya terhadap satu dari mereka yang paling kecil ini, kamu tidak melakukannya kepada-Ku.’
46 Dan, mereka ini akan pergi ke dalam penghukuman kekal, tetapi orang-orang benar ke dalam kehidupan kekal.”
1 Ketika Yesus sudah menyelesaikan semua perkataan-perkataan ini, Ia berkata kepada murid-murid-Nya, 2 “Kamu tahu bahwa dua hari lagi Paskah [1] Paskah di Daftar Istilah. tiba, dan Anak Manusia akan diserahkan untuk disalibkan.”
3 Kemudian, para imam kepala dan tua-tua bangsa itu dikumpulkan bersama di istana Imam Besar, yang bernama Kayafas. 4 Dan, mereka bersekongkol untuk menangkap Yesus dengan tipu daya dan membunuh-Nya. 5 Akan tetapi mereka berkata, “Jangan selama perayaan supaya jangan ada kerusuhan di antara orang banyak.”
6 Sekarang, ketika Yesus berada di Betania, di rumah Simon si Kusta, 7 seorang perempuan datang kepada-Nya dengan sebotol guci pualam kecil berisi minyak wangi yang sangat mahal, dan perempuan itu menyiramkannya ke atas kepala Yesus ketika Ia sedang duduk makan. 8 Ketika murid-murid melihatnya, mereka marah dan berkata, “Mengapa pemborosan ini? 9 Sebab, minyak wangi itu dapat dijual untuk harga yang mahal dan diberikan kepada yang miskin.”
10 Namun, Yesus, mengetahui hal ini, berkata kepada mereka, “Mengapa kamu menyusahkan perempuan ini? Sebab, ia melakukan perbuatan baik atas-Ku. 11 Sebab, kamu selalu mempunyai orang-orang miskin bersamamu, tetapi kamu tidak akan selalu mempunyai Aku. 12 Ketika perempuan ini menyiramkan minyak wangi ke tubuh-Ku, ia melakukannya untuk mempersiapkan penguburan-Ku. 13 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa di mana saja Injil ini diberitakan ke seluruh dunia, apa yang sudah dilakukan perempuan ini akan dibicarakan pula sebagai peringatan akan dia.”
14 Kemudian, satu dari kedua belas murid, yang bernama Yudas Iskariot, pergi kepada imam-imam kepala, 15 dan berkata, “Kamu akan memberiku apa jika aku menyerahkan Ia kepadamu?” Dan, mereka menetapkan 30 keping perak untuknya. 16 Dan, sejak itu, ia mencari kesempatan baik untuk menyerahkan Yesus.
17 Sekarang, pada hari pertama Roti Tidak Beragi [2] Hari Raya Roti Tidak Beragi di Daftar Istilah. , para murid datang kepada Yesus dan bertanya, “Di mana Engkau ingin kami mempersiapkan makan Paskah bagi-Mu?”
18 Yesus menjawab, “Masuklah ke kota, kepada seseorang, dan katakan kepada-Nya, ‘Guru berkata, “Waktu-Ku sudah dekat. Aku akan merayakan Paskah di rumahmu bersama murid-murid-Ku.”’” 19 Para murid melakukan seperti Yesus telah berpesan kepada mereka, dan mempersiapkan Paskah itu.
20 Sekarang, ketika mulai malam, Yesus duduk makan bersama dengan kedua belas murid. 21 Dan, saat mereka sedang makan, Ia berkata, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa salah satu dari kamu akan mengkhianati Aku.” 22 Mereka sangat sedih dan masing-masing orang mulai berbicara kepada-Nya, “Pastinya, bukan aku, Tuhan?”
23 Dan, Ia menjawab, “Ia, yang mencelupkan tangannya ke dalam mangkuk bersama-sama Aku, dialah yang akan mengkhianati Aku. 24 Anak Manusia akan pergi seperti yang tertulis tentang Dia. Namun, celakalah orang itu, yang olehnya Anak Manusia dikhianati! Akan lebih baik bagi orang itu jika ia tidak pernah dilahirkan.”
25 Kemudian Yudas, yang akan menyerahkan Yesus, berkata kepada-Nya, “Pasti bukan aku, Rabi?” Yesus berkata kepadanya, “Kamu sudah mengatakannya.”
26 Ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti. Dan, setelah memberkatinya, Yesus memecah-mecahkan dan memberikannya kepada para murid serta berkata, “Ambillah dan makanlah, ini adalah tubuh-Ku.”
27 Kemudian, Ia mengambil cawan, mengucap syukur, dan memberikannya kepada mereka, kata-Nya, “Kamu semua, minumlah dari padanya. 28 Sebab, ini adalah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan untuk banyak orang untuk pengampunan dosa-dosa. 29 Aku mengatakan kepadamu bahwa Aku tidak akan meminum hasil pohon anggur ini, dari sekarang sampai hari itu, ketika Aku meminum anggur yang baru bersama kamu dalam kerajaan Bapa-Ku.”
30 Setelah menyanyikan sebuah pujian, mereka pergi ke bukit Zaitun.
31 Kemudian Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Kamu semua akan tersandung karena Aku malam ini. Karena ada tertulis,
‘Aku akan memukul gembala,
dan domba-domba dari kawanan itu akan tercerai-berai’. Zakharia 13:7
32 Akan tetapi, sesudah Aku bangkit, Aku akan mendahului kamu ke Galilea.”
33 Petrus berkata, “Sekalipun semua tersandung karena-Mu, aku tidak akan pernah tersandung.”
34 Kata Yesus kepadanya, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu bahwa pada malam ini, sebelum ayam berkokok, kamu akan menyangkal Aku tiga kali.”
35 Petrus berkata kepada-Nya, “Sekalipun aku harus mati bersama-Mu, aku tidak akan menyangkal-Mu!” Semua murid yang lain juga mengatakan hal yang sama.
36 Kemudian Yesus tiba bersama murid-murid-Nya di tempat yang bernama Getsemani dan Ia berkata kepada murid-murid-Nya, “Duduklah di sini, sementara Aku ke sana untuk berdoa.” 37 Dan, Ia membawa Petrus dan kedua anak Zebedeus bersama-Nya, dan Ia mulai berduka dan bersusah hati. 38 Kemudian, Ia berkata kepada mereka, “Hati-Ku sangat berduka, bahkan seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan tetaplah berjaga-jaga bersama-Ku.”
39 Dan, Ia sedikit menjauh, lalu sujud dengan wajah-Nya menyentuh tanah [3] dan berdoa, kata-Nya, “Bapa-Ku, kalau mungkin, biarlah cawan ini berlalu dari-Ku. Akan tetapi, jangan seperti yang Aku kehendaki, melainkan seperti kehendak-Mu.” 40 Kemudian, Ia datang kepada murid-murid-Nya dan mendapati mereka sedang tidur. Lalu, Ia berkata kepada Petrus, “Jadi, kamu tidak sanggup berjaga-jaga bersama Aku selama 1 jam? 41 Berjaga-jaga dan berdoalah supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan. Roh memang penurut tetapi daging lemah.”
42 Yesus pergi lagi untuk kedua kalinya dan berdoa, kata-Nya, “Bapa-Ku, jika ini tidak dapat berlalu kecuali Aku meminumnya, kehendak-Mulah yang akan terjadi.”
43 Sekali lagi, Ia datang dan mendapati mereka tidur karena mata mereka terasa berat. 44 Maka, Ia meninggalkan mereka, dan Ia pergi lagi, lalu berdoa untuk ketiga kalinya, mengucapkan kata-kata yang sama.
45 Kemudian Yesus kembali kepada murid-murid dan berkata, “Tidurlah sekarang dan beristirahatlah. Lihat, waktunya makin dekat dan Anak Manusia diserahkan ke tangan orang-orang berdosa. 46 Bangunlah, mari kita pergi. Lihat, orang yang menyerahkan Aku sudah dekat.”
47 Sementara Yesus masih berbicara, Yudas, satu dari kedua belas murid itu datang. Bersama-sama dengan dia, kerumunan besar orang banyak dengan pedang dan pentung, dari imam-imam kepala dan tua-tua bangsa itu. 48 Sekarang, ia yang menyerahkan Yesus memberi mereka tanda, katanya, “Siapa yang aku cium, itulah Dia, tangkaplah Dia.” 49 Yudas segera mendekat kepada Yesus dan berkata, “Salam, Rabi!” Dan, Yudas mencium-Nya.
50 Yesus berkata kepadanya, “Teman, lakukanlah maksud kedatanganmu.”
Kemudian orang banyak itu mendekat, meletakkan tangan pada Yesus, dan menangkap-Nya. 51 Dan, lihat, satu dari mereka yang bersama Yesus mengulurkan tangannya, menarik pedangnya, dan menyerang hamba imam besar itu, dan memotong telinganya.
52 Kemudian, Yesus berkata kepadanya, “Kembalikan pedangmu ke tempatnya, karena semua yang menggunakan pedang akan binasa oleh pedang. 53 Atau, kamu pikir aku tidak mampu memohon kepada Bapa-Ku, dan Ia, sekarang juga, akan memberi lebih dua belas pasukan malaikat untuk-Ku? 54 Namun, bagaimana kemudian Kitab Suci akan digenapi yang mengatakan bahwa harus terjadi demikian?
55 Pada waktu itu, Yesus berkata kepada orang banyak itu, “Apakah seperti melawan perampok kamu keluar dengan pedang dan pentung untuk menangkap Aku? Setiap hari, Aku duduk mengajar di Bait Allah dan kamu tidak menangkap Aku. 56 Akan tetapi, semua ini terjadi supaya kitab-kitab para nabi digenapi.” Kemudian, semua murid meninggalkan-Nya dan melarikan diri. [4]
57 Mereka yang menangkap Yesus membawa-Nya kepada Kayafas, sang Imam Besar, tempat para ahli-ahli Taurat dan para tua-tua berkumpul bersama. 58 Lalu, Petrus mengikuti Yesus dari kejauhan sampai ke halaman rumah imam besar. Dan, Petrus masuk, duduk bersama para pengawal untuk melihat kesudahannya.
59 Sekarang, para imam kepala dan seluruh Sanhedrin mencari kesaksian palsu terhadap Yesus supaya dapat menghukum mati Dia. 60 Akan tetapi, mereka tidak dapat menemukannya meskipun banyak saksi dusta yang datang. Kemudian, ada dua orang yang muncul, 61 dan berkata, “Orang ini berkata, ‘Aku mampu merobohkan Bait Allah dan membangunnya kembali dalam tiga hari.’”
62 Kemudian, Imam Besar berdiri dan berkata kepada Yesus, “Apakah Engkau tidak punya jawaban? Apa yang orang-orang ini saksikan terhadap-Mu?” 63 Namun, Yesus tetap diam. Dan, Imam Besar itu berkata kepada Yesus, “Aku menyumpahi-Mu demi Allah yang hidup agar Engkau mengatakan kepada kami, apakah Engkau adalah Mesias, [5] Anak Allah?”
64 Yesus berkata kepada-Nya, “Kamu telah mengatakannya sendiri. Akan tetapi, Aku mengatakan kepadamu bahwa mulai dari sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa, dan datang di atas awan-awan di langit.”
65 Kemudian, Imam Besar merobek pakaiannya [6] dan berkata, “Dia sudah menghujat! Apakah lagi perlunya para saksi? Lihat, sekarang kamu sudah mendengar hujatan-Nya. 66 Bagaimana pendapatmu?”
Para pemimpin Yahudi itu menjawab, “Ia pantas dihukum mati.”
67 Kemudian, mereka meludahi muka-Nya dan meninju-Nya. Dan, yang lain menampar-Nya. 68 Mereka berkata, “Bernubuatlah terhadap kami, hai Mesias; [7] siapakah yang memukul Engkau?”
69 Sekarang, Petrus duduk di luar halaman dan seorang pelayan perempuan datang kepadanya dan berkata, “Kamu juga bersama dengan Yesus, orang Galilea itu.” 70 Namun, Petrus menyangkalnya di depan mereka semua, katanya, “Aku tidak tahu apa yang kamu bicarakan.”
71 Ketika Petrus keluar ke pintu gerbang, pelayan perempuan yang lainnya melihat dia dan berkata kepada orang-orang yang ada di sana, “Orang ini bersama-sama dengan Yesus dari Nazaret itu.”
72 Dan, sekali lagi Petrus menyangkalnya dengan sumpah, “Aku tidak mengenal Orang itu.” 73 Tidak lama kemudian, orang-orang yang berdiri di situ mendekati Petrus dan berkata, “Pasti kamu juga adalah salah satu dari mereka karena logatmu membuatmu jelas.”
74 Kemudian, Petrus mulai mengutuk dan bersumpah, katanya, “Aku tidak mengenal Orang itu.” Dan, tiba-tiba, ayam jantan berkokok. 75 Dan, Petrus teringat akan perkataan Yesus, “Sebelum ayam jantan berkokok, kamu akan menyangkali Aku tiga kali.” Kemudian, Petrus keluar dan menangis dengan sangat sedih.
1 Sekarang, ketika pagi datang, semua imam kepala dan para tua-tua bangsa itu mengambil keputusan bersama mengenai Yesus untuk menghukum mati Dia. 2 Dan, mereka mengikat Yesus, lalu membawa dan menyerahkan-Nya kepada Gubernur Pilatus.
3 Ketika Yudas, yang menyerahkan Yesus, melihat bahwa Yesus dijatuhi hukuman, ia merasa menyesal dan mengembalikan 30 keping perak kepada imam-imam kepala dan para tua-tua, 4 katanya, “Aku telah berdosa karena menyerahkan darah yang tidak bersalah.”
Akan tetapi, mereka berkata, “Apa urusannya dengan kami? Itu urusanmu!”
5 Dan, Yudas melemparkan keping-keping perak itu ke dalam Bait Allah dan meninggalkannya. Lalu, ia pergi dan menggantung dirinya.
6 Akan tetapi, imam-imam kepala mengambil keping-keping perak itu dan berkata, “Tidak dibenarkan untuk menyimpannya dalam perbendaharaan karena ini adalah harga darah.” 7 Maka, mereka mengambil keputusan bersama dan dengan uang itu, mereka membeli tanah tukang periuk sebagai tempat pekuburan untuk orang-orang asing. 8 Itulah sebabnya, tanah itu disebut ‘Tanah Darah’ sampai hari ini. 9 Dengan demikian, genaplah apa yang dikatakan Nabi Yeremia:
“Kemudian, mereka mengambil 30 keping perak. Itulah harga untuk diri-Nya yang telah ditaksirkan oleh orang-orang Israel. 10 Mereka menggunakan 30 keping perak untuk membeli tanah tukang periuk, seperti yang telah Tuhan perintahkan kepadaku.”
11 Sekarang, Yesus berdiri di hadapan Gubernur dan Gubernur bertanya kepada-Nya, “Apakah Engkau Raja orang Yahudi?”
Jawab Yesus, “Ya, seperti yang kamu katakan.”
12 Akan tetapi, ketika Ia dituduh oleh imam-imam kepala dan para tua-tua, Ia tidak menjawab apa pun.
13 Kemudian, Pilatus berkata kepada-Nya, “Apakah Engkau tidak mendengar betapa banyaknya mereka menuduh Engkau?”
14 Namun, Yesus tidak menjawab Pilatus, bahkan untuk satu tuduhan pun sehingga Gubernur itu sangat heran.
15 Sekarang, pada setiap hari raya, Gubernur biasa membebaskan bagi orang banyak, seorang tahanan yang dikehendaki oleh mereka. 16 Pada waktu itu, mereka mempunyai seorang tahanan yang terkenal, yang disebut Barabas. [1]17 Jadi, ketika orang banyak berkumpul, Pilatus bertanya kepada mereka, “Siapa yang kamu inginkan untuk kubebaskan, Barabas atau Yesus, yang disebut Kristus?” 18 Sebab, Pilatus tahu bahwa karena iri, mereka telah menyerahkan Yesus kepadanya.
19 Ketika Pilatus sedang duduk di kursi pengadilan, istrinya mengirim pesan kepadanya, “Jangan lakukan apa pun terhadap Orang benar itu. Sebab, aku telah menderita banyak hal hari ini dalam mimpi karena Dia.”
20 Akan tetapi, imam-imam kepala dan para tua-tua meyakinkan orang banyak untuk meminta Barabas dan membunuh Yesus.
21 Gubernur bertanya kepada mereka, “Yang mana dari kedua orang itu yang kamu kehendaki untuk aku bebaskan bagimu? Dan, mereka berkata, “Barabas!”
22 Pilatus berkata kepada mereka, “Kalau begitu, apa yang harus kulakukan dengan Yesus, yang disebut Kristus?”
Mereka semua berkata, “Salibkan Dia!”
23 Dan, Pilatus bertanya, “Mengapa? Dia telah melakukan kejahatan apa?”
Akan tetapi, mereka berteriak lebih keras lagi, “Salibkan Dia!”
24 Ketika Pilatus melihat bahwa ia tidak menyelesaikan apa pun, malah kerusuhan mulai terjadi, ia mengambil air dan mencuci tangannya [2] di depan orang banyak itu dan berkata, “Aku tidak bersalah atas darah Orang ini. Itu urusanmu sendiri!”
25 Dan, semua orang itu menjawab, “Darah-Nya ada atas kami dan anak-anak kami!”
26 Kemudian, Pilatus membebaskan Barabas bagi mereka dan setelah mencambuki Yesus, [3] Pilatus menyerahkan Dia untuk disalibkan.
27 Kemudian, para tentara gubernur membawa Yesus ke markas kediaman gubernur [4] dan mengumpulkan seluruh pasukan Romawi mengelilingi Dia. 28 Mereka menanggalkan pakaian Yesus dan memakaikan jubah ungu [5] kepada-Nya. 29 Dan, sesudah menganyam sebuah mahkota berduri bersama-sama, mereka memakaikannya di kepala Yesus, sebatang buluh [6] pada tangan kanan-Nya, dan bersujud di hadapan-Nya, dan mengejek Dia, kata mereka, “Salam, Raja orang Yahudi!”
30 Mereka meludahi-Nya, mengambil buluh itu, lalu memukulkannya ke kepala-Nya. 31 Setelah mereka mengejek Dia, mereka melepaskan jubah ungu itu dari Yesus, dan memakaikan kembali pakaian-Nya sendiri, dan membawa-Nya pergi untuk menyalibkan-Nya.
32 Ketika para tentara itu keluar, mereka menjumpai seorang laki-laki dari Kirene yang bernama Simon. Mereka memaksa Simon untuk memikul salib Yesus. 33 Dan, ketika mereka tiba di sebuah tempat yang bernama Golgota, yang berarti “Tempat Tengkorak”, 34 mereka memberi-Nya anggur untuk diminum yang dicampur dengan empedu, [7] dan setelah mencecapnya, Ia tidak mau meminumnya. 35 Ketika mereka menyalibkan Yesus, mereka membagi-bagikan pakaian-Nya di antara mereka dengan membuang undi. 36 Kemudian, mereka duduk dan mengawasi-Nya di situ. 37 Dan, di atas kepala-Nya, mereka memasang tuduhan terhadap-Nya, “INILAH YESUS, RAJA ORANG YAHUDI.” [8]38 Pada saat itu, ada dua orang penjahat yang disalibkan bersama dengan Yesus. Satu di sebelah kanan dan yang satu di sebelah kiri. 39 Dan, orang-orang yang lewat menghujat Dia sambil menggeleng-gelengkan kepala, 40 dan berkata, “Engkau yang akan merobohkan Bait Allah dan membangunnya kembali dalam tiga hari, selamatkanlah diri-Mu sendiri! Jika Engkau Anak Allah, turunlah dari salib itu!”
41 Demikian juga imam-imam kepala, bersama ahli-ahli Taurat, dan para tua-tua mengejek Yesus, kata mereka, 42 “Ia menyelamatkan orang lain, tetapi Ia tidak dapat menyelamatkan Diri-Nya sendiri. Jika Ia adalah Raja Israel, biarlah Ia turun dari salib itu sekarang dan kita akan percaya kepada-Nya. 43 Ia percaya kepada Allah, maka biarlah Allah menyelamatkan-Nya sekarang, jika Allah menghendaki-Nya. Karena Ia sendiri mengatakan, ‘Aku adalah Anak Allah.’” 44 Para penjahat yang disalibkan bersama dengan Dia juga mengejek-Nya.
45 Sekarang, dari jam keenam [9] , kegelapan atas seluruh tanah itu, sampai jam kesembilan [10] . 46 Kira-kira, pada jam kesembilan, Yesus berseru dengan suara keras, kata-Nya, “Eli, Eli, lama sabakhtani?” yang artinya, “Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?” [11]
47 Dan, beberapa dari mereka yang berdiri di sana, ketika mereka mendengar itu, mereka berkata, “Orang ini sedang memanggil Elia.”
48 Tiba-tiba, satu dari mereka berlari, dan mengambil bunga karang, [12] membasahinya dengan anggur asam, dan mengikatkannya pada sebuah buluh, dan memberikannya kepada Yesus untuk diminum. 49 Akan tetapi, yang selebihnya berkata, “Mari kita lihat, apakah Elia akan datang untuk menyelamatkan-Nya.”
50 Dan, Yesus berseru sekali lagi dengan suara keras dan menyerahkan Roh-Nya.
51 Dan, lihat, tirai dalam Bait Allah robek menjadi dua bagian, dari atas sampai ke bawah, dan bumi berguncang, dan batu-batu terbelah. 52 Kuburan-kuburan terbuka, dan banyak tubuh orang-orang suci yang telah mati dibangkitkan. 53 Dan, setelah keluar dari kuburan-kuburannya, sesudah kebangkitan Yesus, mereka masuk ke kota suci dan memperlihatkan diri kepada banyak orang.
54 Sekarang, kepala pasukan, dan mereka yang bersama dengannya mengawasi Yesus, ketika mereka melihat gempa bumi dan segala hal yang terjadi ini, menjadi sangat takut dan berkata, “Benar, Ia adalah Anak Allah!”
55 Di sana, ada banyak perempuan yang melihat dari kejauhan, yang mengikuti Yesus dari Galilea untuk melayani Dia. 56 Di antara mereka ada Maria Magdalena, Maria ibu Yakobus dan Yusuf, serta ibu dari anak-anak Zebedeus. [13]
57 Ketika hari mulai malam, datanglah seorang yang kaya dari Arimatea bernama Yusuf, yang juga telah menjadi murid Yesus. 58 Ia pergi kepada Pilatus dan meminta tubuh Yesus. Lalu, Pilatus memerintahkan agar tubuh Yesus diberikan kepada Yusuf. 59 Dan, Yusuf mengambil tubuh Yesus, dan membungkus-Nya dengan kain linen yang bersih, 60 dan membaringkan-Nya dalam kuburan yang baru, miliknya sendiri, yang sudah ia gali pada bukit batu. Lalu, Yusuf menggulingkan sebuah batu besar ke pintu kuburan itu dan pergi. 61 Dan, di sana, ada Maria Magdalena dan Maria yang lain sedang duduk di hadapan kuburan itu.
62 Pada hari berikutnya, yaitu hari sesudah persiapan untuk Sabat [14] Hari Persiapan di Daftar Kata. , imam-imam kepala dan orang-orang Farisi dikumpulkan ke hadapan Pilatus. 63 Mereka berkata, “Tuan, kami ingat bahwa ketika si pembohong itu masih hidup, Ia pernah berkata, ‘Setelah tiga hari, Aku akan bangkit lagi.’ [15]64 Karena itu, perintahkanlah supaya kuburan itu dijaga sampai hari yang ketiga, kalau-kalau murid-murid-Nya mungkin datang dan mencuri-Nya, dan berkata kepada orang banyak, ‘Ia sudah bangkit dari antara orang mati.’ Dan, penipuan yang terakhir ini akan lebih buruk daripada yang pertama.”
65 Pilatus berkata kepada mereka, “Kamu mempunyai penjaga [16] . Pergi, jagalah sebagaimana yang kamu tahu.” 66 Lalu, mereka pergi dan mengamankan kuburan itu bersama dengan regu penjaga, serta menyegel batu penutup kubur.
1 Sekarang, setelah Sabat, saat menjelang fajar, pada hari pertama minggu itu, Maria Magdalena dan Maria yang lain pergi untuk melihat kuburan itu.
2 Dan, lihat, terjadilah gempa bumi yang besar karena malaikat Tuhan turun dari surga, datang dan menggulingkan batu itu, kemudian duduk di atasnya. 3 Wajahnya bagaikan kilat dan pakaiannya putih bagaikan salju. 4 Karena rasa takut terhadapnya, mereka yang menjaga itu terguncang dan menjadi seperti orang-orang mati.
5 Dan, malaikat tersebut berkata kepada perempuan-perempuan itu, “Jangan takut karena aku tahu kalau kamu mencari Yesus yang sudah disalibkan. 6 Ia tidak ada di sini karena Ia telah bangkit seperti yang dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia berbaring. 7 Cepatlah pergi dan beritahukan murid-murid-Nya bahwa Ia sudah bangkit dari antara orang mati, dan lihat, Ia mendahuluimu ke Galilea. Di sana, kamu akan melihat Dia. Perhatikanlah, aku sudah mengatakannya kepadamu.”
8 Dan, mereka cepat-cepat meninggalkan kuburan itu dengan ketakutan dan sukacita besar; dan berlari untuk memberitahukan itu kepada murid-murid-Nya. 9 Dan, lihat, Yesus menemui mereka dan berkata, “Salam!” Lalu, mereka datang kepada Yesus, memegang kaki-Nya, dan menyembah-Nya. 10 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Jangan takut; pergi dan beritahukanlah saudara-saudara-Ku untuk pergi ke Galilea, dan di sana, mereka akan melihat Aku.”
11 Sementara mereka pergi, beberapa penjaga pergi ke kota dan memberitahu imam-imam kepala tentang semua hal yang telah terjadi. 12 Dan, ketika mereka dikumpulkan bersama para tua-tua. Setelah berunding, lalu mereka memberikan banyak uang kepada para penjaga itu, 13 dan berkata, “Katakanlah, ‘Murid-murid Yesus datang pada malam hari dan mencuri-Nya saat kami tidur.’ 14 Dan, jika hal ini terdengar oleh gubernur, kami akan meyakinkannya dan membuatmu tidak cemas.” 15 Maka, mereka menerima uang itu dan melakukan seperti yang telah diajarkan kepada mereka; dan perkataan itu masih tersebar di antara orang Yahudi sampai hari ini.
16 Kemudian, kesebelas murid pergi ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka. 17 Ketika mereka melihat-Nya, mereka menyembah-Nya. Akan tetapi, beberapa ragu-ragu. 18 Lalu, Yesus datang dan berkata kepada mereka, “Segala kuasa telah diberikan kepada-Ku, di surga maupun di bumi. 19 Karena itu, pergilah dan muridkanlah semua bangsa, baptiskanlah mereka dalam nama Bapa, dan Anak, dan Roh Kudus, 20 ajarkanlah mereka untuk menaati semua yang Aku perintahkan kepadamu; dan lihatlah, Aku selalu bersamamu, bahkan sampai kepada akhir zaman.”
[[ayt.co/Mat]]
1 Inilah permulaan Injil [1] Injil di Daftar Istilah. Yesus Kristus [2] Kristus di Daftar Istilah. , Anak Allah [3] , 2 seperti yang tertulis dalam kitab Nabi [4] Nabi di Daftar Istilah. Yesaya:
“Lihatlah! Aku
mengirim utusan-Ku mendahului Engkau
yang akan mempersiapkan jalan bagi-Mu. Maleakhi 3:1
3 Ada suara orang berseru-seru di padang belantara:
‘Siapkanlah jalan bagi Tuhan,
Jadikanlah jalan-Nya lurus.’” Yesaya 40:3
4 Jadi Yohanes [5] membaptis [6] Baptis di Daftar Istilah. orang-orang di padang belantara dan mengkhotbahkan baptisan pertobatan untuk pengampunan dosa. 5 Dan, semua penduduk Yudea dan semua orang Yerusalem datang kepada Yohanes. Ia membaptis mereka di sungai Yordan, sambil mereka mengakui dosa-dosanya. 6 Yohanes mengenakan rambut unta [7] dan ikat pinggang kulit di lingkar pinggangnya. Ia makan belalang dan madu hutan [8] . 7 Yohanes berkhotbah dan berkata, “Setelah aku akan datang Seseorang yang lebih berkuasa daripada aku. Aku tidak layak membungkuk dan melepaskan tali sandal-Nya. 8 Aku membaptis kamu dengan air, tetapi Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus [9] Roh Kudus di Daftar Istilah .”
9 Dan, terjadilah pada hari-hari itu, Yesus datang dari Nazaret, wilayah Galilea, dan dibaptis oleh Yohanes di sungai Yordan. 10 Segera sesudah keluar dari air, Yesus melihat langit terbelah dan Roh menyerupai seekor burung merpati turun ke atas-Nya. 11 Dan, suatu suara datang dari surga, “Engkau adalah Anak yang Kukasihi. Kepada-Mu Aku berkenan.”
12 Segera sesudah itu, Roh membawa Yesus ke padang belantara. 13 Ia berada di padang belantara selama empat puluh hari dan dicobai oleh Iblis [10] Iblis di Daftar Istilah. . Yesus berada di antara binatang-binatang liar dan para malaikat melayani Dia.
14 Sesudah Yohanes dipenjara, Yesus pergi ke wilayah Galilea dan memberitakan Injil Allah. 15 Ia berkata, “Genaplah waktunya, Kerajaan Allah [11] Kerajaan Allah di Daftar Istilah. sudah dekat [12] . Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!”
16 Ketika Yesus sedang menyusuri tepi danau Galilea, Ia melihat Simon [13] dan Andreas, saudaranya, sedang menebarkan jala di danau karena mereka adalah penjala ikan [14] . 17 Lalu, Yesus berkata kepada mereka, “Ikutlah Aku, dan Aku akan menjadikanmu penjala manusia.” 18 Simon dan Andreas segera meninggalkan jala mereka dan mengikut-Nya.
19 Ketika Ia pergi lebih jauh lagi, Ia melihat Yakobus, anak Zebedeus, dan Yohanes, saudaranya, yang berada di perahu dan sedang memperbaiki jala. 20 Kemudian, Yesus segera memanggil mereka dan mereka meninggalkan ayah mereka, Zebedeus, di perahu bersama dengan buruh-buruh bayarannya, lalu pergi mengikut Yesus.
21 Lalu, mereka sampai di Kapernaum [15] dan segera pada hari Sabat [16] Hari Sabat di Daftar Istilah. , Yesus masuk ke sinagoge [17] Sinagoge di Daftar Kata. dan mengajar. 22 Mereka takjub mendengar ajaran-Nya karena Ia mengajar seperti seseorang yang mempunyai kuasa, tidak seperti ahli-ahli Taurat [18] Hukum Taurat di Daftar Istilah. . 23 Pada saat itu, di sinagoge ada seorang laki-laki yang kerasukan roh jahat dan ia berteriak, 24 katanya, “Apa urusan antara Engkau dengan kami, Yesus dari Nazaret? Apakah Engkau datang untuk membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau. Engkau adalah Yang Kudus dari Allah!”
25 Namun, Yesus membentak dia, kata-Nya, “Diam! Keluarlah dari orang ini!” 26 Setelah roh najis itu mengguncang-guncangkan dia sambil berteriak dengan suara keras, keluarlah roh itu darinya.
27 Mereka semua takjub sehingga bertanya satu dengan yang lain, katanya, “Apakah ini? Sebuah ajaran baru dengan kuasa! Ia bahkan memerintah roh-roh najis itu dan mereka taat kepada-Nya.” 28 Lalu, dengan cepat berita tentang Dia tersebar di mana-mana sampai ke seluruh wilayah Galilea.
29 Segera setelah Yesus dan murid-murid-Nya meninggalkan sinagoge, mereka masuk ke rumah Simon dan Andreas, bersama Yakobus dan Yohanes. 30 Namun, Ibu mertua Simon sedang terbaring karena demam, maka mereka segera memberitahukan keadaannya kepada Yesus. 31 Yesus pun menemuinya dan memegang tangannya serta membantunya berdiri. Seketika itu juga demamnya hilang dan perempuan itu mulai melayani mereka.
32 Ketika malam tiba, sesudah matahari terbenam [19] , mereka membawa kepada Yesus semua orang yang sakit dan yang kerasukan roh jahat. 33 Kemudian, seluruh penduduk kota berkumpul di depan pintu rumah itu. 34 Yesus menyembuhkan banyak orang sakit dengan berbagai macam penyakit serta mengusir banyak setan. Akan tetapi, Ia melarang setan-setan itu berbicara, karena mereka mengenal Dia [20] .
35 Pagi-pagi benar, ketika hari masih gelap, Yesus bangun dan pergi ke sebuah tempat yang sunyi, lalu Ia berdoa di sana. 36 Kemudian, Simon dan orang-orang yang bersamanya mencari Yesus. 37 Ketika mereka menemukan Yesus, mereka berkata, “Semua orang mencari Engkau!”
38 Dan, Yesus berkata, “Mari kita pergi ke kota-kota terdekat supaya Aku juga bisa berkhotbah kepada orang-orang di sana. Sebab, inilah alasan Aku datang.” 39 Karena itu, Yesus pergi menelusuri seluruh wilayah Galilea. Ia memberitakan firman di sinagoge-sinagoge mereka dan mengusir setan-setan.
40 Lalu, ada seseorang yang sakit kusta [21] Kusta di Daftar Istilah. datang kepada Yesus. Ia memohon dan berlutut kepada-Nya dan berkata, “Jika Engkau mau, Engkau dapat menahirkan [22] aku.”
41 Tergerak oleh rasa belas kasihan, Yesus mengulurkan tangan-Nya dan menyentuh orang itu sambil berkata, “Aku mau. Jadilah tahir!” 42 Seketika itu juga, penyakit kustanya hilang dan orang itu menjadi tahir.
43 Yesus segera menyuruh orang itu pergi dan memperingatkannya dengan tegas. 44 Ia berkata kepadanya, “Jangan katakan apa-apa kepada siapa pun tentang hal ini. Namun, pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam [23] , dan persembahkanlah kurban [24] Kurban di Daftar Istilah. atas kesembuhanmu seperti yang diperintahkan oleh Musa [25] sebagai sebuah kesaksian untuk mereka.” 45 Akan tetapi, orang itu pergi dan mulai memberitakannya secara terbuka dan menyebarkan berita itu secara luas. Oleh sebab itu, Yesus tidak dapat lagi masuk dengan terang-terangan ke kota, tetapi berada di luar, di daerah yang sepi. Namun, orang-orang dari segala tempat tetap mendatangi-Nya.
| >>
injil Markus dimulai dengan nubutan Nabi Yesaya mengenai Yohanes pembaptis yang akan membaptis Yesus.
Penulis injil Markus, juga dikenal sebagai Yohanes Markus yakni seorang anak dari Maria yang disebutkan dalam keempat injil. Dia juga adalah kepokan dari Barnabas.
Inilah hal penting untuk gelar Yesus (Lihat
Ini berarti kepadamu"
Kata "milikmu" di sini menunjuk pada Yesus dalam bentuk tunggal. Jikalau diterjemahkan gunakanlah kata ganti "milikmu" karena ini merupakan kutipan kata-kata Nabi dan tidak menggunakan nama Yesus.
Menunjuk kepada pemberi pesan.
Hal ini menunjuk kepada orang-orang yang bersiap menyambut kedatangan Tuhan. AT: "akan mersiapkan orang banyak untuk kedatangan Tuhan"
Bagian dapat diartikan sesuai terjemahannya. AT: "Terdengar suara yang berseru dari padang gurun" atau "mereka mendengar seseorang berseru dari padang gurun"
Kedua Frasa ini menunjuk pada satu makna yang sama.
"Buatlah jalan itu menjadi siap bagi Tuhan." Hal ini berarti bersiap untuk mendengarkan pesan Tuhan ketika Dia datang. Banyak Orang Melakukan dengan bertobat dari dosanya. AT: "bersiapsedia untuk mendengarkan pesan Tuhan ketika dia datang" atau "bertobat dan siap menyambut kedatanganTuhan"
kata "dia", "dirinya", menunjuk pada Yohanes.
Pastikanlah bahwa para pembaca memahami pesan yang Yohanes sampaikan telah disuarakan oleh Nabi Yesaya pada ayat sebelumnya.
Kata "seluruh wilayah" menujuk kepada orang-orang yang tinggal di suatu wilayah tertentu dan secara umum dapat menunjuk kepada orang banyak, tetapi bukan kepada setiap orang. AT: "banyak orang dari Yudea dan Yerusalem"
Mereka melakukan ini pada saat yang bersamaan. Orang-orang dibaptis karena mereka mengalami pertobatan dari dosa-dosanya. AT: "ketika mereka bertobat dari dosanya, Yohanes membaptiskan mereka di sungai Yordan"
Belalang dan madu hutan dua jenis manakan yang dikonsumsi Yohanes selama ia tinggal di padang gurun. Hal ini tidak berarti bahwa Yohanes memakan jenis makanan ini ketika membaptis orang. .
"Yohanes memproklamirkan"
Yohanes menyamakan dirinya dengan seorang pelayan untuk menunjukkan kebesaran Yesus. AT: "aku bahkan tidak layak melakukan pekerjaan; melepaskan kasutnya masih tidak layak"
Pada zaman Yesus, orang menggunakan alas kaki atau sandal yang dibuat dari kulit dan mengikat kakinya dengan tali kulit
"tunduk dengan membungkuk"
Ungkapan ini untuk membangdingkan baptisan Yohanes yang menggunakan air, tetapi pembaptis yang akan datang membaptis dengan Roh Kudus. Hal ini berarti bahwa Baptisan Yohanes hanya sebagai simbol membersihakan dosa manusia Baptisan dengan Roh Kudus akan sungguh-sungguh membersihkan dosa-dosa manusia. jika memungkinkan gunakan kata yang sama untuk "baptisan" disini sebagaimana kamu gunakan baptisan Yohanes untuk dapat tetap dibandingkan keduanya
Markus ini mengawali peristiwa baru dari seluruh rangkaian kisahnya.
Ungkapan ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "Yohanes membaptiskan Dia"
Frasa ini dapat diartikan sebagai: 1) sebuah kiasan dimana Roh kudus turun di atas Yesus seperti seekor burung, turun dari surga, atau 2) Roh itu secara langsung dilihat sebagai seekor merpati yang turun di atas diri Yesus.
Ungkapan ini menujuk pada Allah yang berbicara. terkadang orang menolak Allah berbicara kepadanya secara langsung karena mereka menghormatinya, AT: "Allah berbicara dari Surga"
Ini adalah sebutan untuk Yesus. Bapa memanggilnya sebagai "anak yang dikasih" karena kasihNya yang kekal kepada Yesus.
Setelah Yesus dibaptis, Ia berada di padang gurun selam 40 hari dan setelah itu pergi ke Galilea untuk mengajar dan memanggil para murid.
"mendorong Yesus untuk keluar"
"Ia berada di padang gurun"
"40 hari"
"Ia berada di antara"
"Setelah Yohanes dimasukkan ke dalam penjara." Bagian ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "setelah mereka menangkap Yohanes"
"memberitakan"
"sekaranglah waktunya"
"Yesus melihat Simon dan Andreas"
Arti kata ini dapat dimengerti dengan jelas. AT: "Menebar jala untuk menangkap ikan"
"Ikutlah aku" atau "marilah bersamaku"
Ini berarti Simon dan Andreas akan mengajarkan orang banyak mengenai berita kebenaran Allah, sehingga orang lainnya juga menjadi pengikut Yesus. AT: "aku akan mengajarkanmu untuk menangkap orang seperti kamu menangkap ikan"
Dapat di duga bahwa perahu ini milik Yakobus dan Yohanes, AT: "di dalam perahu mereka"
"membetulkan jala"
Sangatlah membantu untuk memperjelas mengapa Yesus memanggil Yakobus dan Yohanes. Memanggil mereka untuk datang kepadaNya
"Para pekerja yang bekerja pada mereka (Yakobus dan Yohanes)"
Yakobus dan Yohanes pergi bersama-sama dengan Yesus.
Yesus mengajar di sebuah rumah ibadah Yahudi di kota Kapernaum pada hari Sabat. Dengan mengusir setan dari seorang laki-laki di situ, Yesus membuat orang-orang di sekitar Galilea itu takjub.
"tiba di kapernaum"
Ide tentang "mengajar" dapat diperjelas ketika berbicara tentang seseorang yang memiliki kuasa dan ahli taurat" AT: "Ia mengajarkan mereka sebagai orang yang memiliki otoritas dan bukan sebagai ahli taurat"
Setan mengajukan pertanyaan retorik kepada Yesus untuk menunjukkan bahwa Yesus tidak memiliki alasan untuk mengusirnya, dan setan ingin Yesus meninggalkan mereka. AT: "Yesus dari Nazaret, tinggalkanlah kami sendiri! Tidak ada alasan untuk mengganggu kami."
Pertanyaan ini merupakan pertanyaan retorik Setan kepada Yesus. AT: "Jangan hancurkan kami!"
Kata "-nya" menujuk kepada setan yang merasuki laki-laki itu.
setanlah yang berteriak dengan suara nyaring, bukan laki-laki yang dirasuki roh setan itu.
Orang-orang banyak itu mengajukan dua pertanyaan yang menunjukkan bahwa mereka heran dengan apa yang Yesus lakukan. AT: "mereka berkata satu sama lain, 'ini luar biasa! Ia memberi pengajaran baru dan berbicara dengan penuh kuasa...dan mereka taat kepadaNya!'"
Kata "Ia" di sini menujuk pada Yesus
Setelah memulihkan seorang yang kerasukan setan, Yesus menyebuhkan mertua Simon dan orang banyak.
Kata "sekarang" menunjuk pada pendahuluan dari cerita penyembuhan ibu mertua simon dan latar belakang sakitnya.
"Bangunkan Dia" merupakan ungkapan yang berarti buatlah dia duduk dengan benar" AT: "berdirikan dia"
Hal ini memperlihakan siapakah yang menyembuhkannya, AT: "Yesus meyembuhkannya dari sakit demam"
hal ini menujuk pada pelayanan, AT "ibu mertua Petrus menyajikan makan dan minuman"
Kata "dia" dan "nya" menunjuk pada Yesus
Kata "semua" memberi penekanan kepada banyaknya jumlah orang yang datang. AT: "banyak dari mereka yang sakit dan kerasukan setan"
Kata "kota" menunjuk pada orang-rang yang tinggal di kota. sedangkan kata "seluruh" secara umum memberi tekanan banyak orang dari kota itu berkumpul. AT: "banyak orang dari kota itu berkumpul di luar pintu"
Yesus mengambil waktu sejenak untuk berdoa di tengah-tengah aktifitas penyembuhan. kemudian dia pergi ke Galilea untuk mengajar, menyembuhkan dan mengusir setan
Kata "ia" dan "nya" menunjuk pada Yesus
"tempat di mana orang pergi untuk menyendiri"
Kata "-nya" menunjuk juga pada Simon. sementara mereka yang bersama denganya menunjuk pada; Andreas, Yakobus, Yohanes, dan orang lainnya.
Kata "setiap orang" memberi penekanan pada jumlah orang yang begitu banyak mencari Yesus" AT: "banyak orang mencari kamu"
Kata "dia" dan "aku" menunjuk pada Yesus"
"kita perlu pergi ke tempat yang lain." Di sini Yesus menggunakan kata "kita" untuk menunjuk pada diri Yesus, Simon, Andreas, Yakobus dan Yohanes.
Kata "melalui seluruh wilayah" menegaskan bahwa Yesus pergi ke begitu banyak tempat dalam melakukan pelayannya. AT: "Dia pergi ke banyak tempat di seluruh Galilea"
"seorang sakit kusta datang kepada Yesus. Dia berlutut dan memohon kepada Yesus, katanya...
Frasa pertama, "membuat aku menjadi bersih" dapat dimengerti dengan membaca frasa berikutnya. AT: "apabila engkau mau aku sembuh maka engkau dapat mentahirkan aku.
"mau" atau "ingin"
Pada masa kitab suci sesorang yang memiliki jenis penyakit kulit dipandang tidak bersih hingga dia pulih dari penyakitnya. AT: "kamu dapat menyembuhkan aku"
Kata "tergerak" menunjuk pada perasaan berbelas kasih kepada kebutuhan orang lain. AT: "Yesus berbelas kasih kepadanya atau Yesus merasa berbebals kasih kepada orang itu, sehingga ia.."
Frasa ini menunjuk pada hal yang Yesus mau lakukan. AT: "Aku mau membuat kamu menjadi bersih"
Kata "-nya" menunjuk pada seorang yang sakit kusta yang disembuhkan Yesus
"bersungguh-sungguhlah untuk tidak mengatakan apapun kepada siapapun"
Yesus berkata kepada seorang yang sakit kusta itu untuk menunjukkan dirinya kepada imam sehingga imam dapat memastikan bahwa penyakit kustanya telah sembuh. Hal ini sesuai dengan apa yng tertuang di dalam Hukum Musa, bahwa sesorang harus menunjukkan dirinya kepada Imam apabila telah sembuh.
Kata "dirimu" menunjuk pada bagian kulit yang terkena penyakit Kusta. AT: "tunjukkan kulitmu"
Paling baik jika menggunakan kata mereka dalam bahasa yang Anda pahami. arti yang tepat adalah 1) "sebagai kesaksian kepada para imam, 2) sebagai kesaksian bagi orang orang"
Kata "dia" menunjuk pada orang yang disembuhkan Yesus.
Kata "menyebarluaskan berita itu" adalah perumpamaan yang menunjuk pada cerita mengenai seorang kusta yang sembuh itu menyebar ke beberapa wilayah. AT: "mulai untuk menyampaikan kepada orang banyak mengenai apa yang telah Yesus kerjakan"
Seorang yang sembuh dari sakit menyebarkan berita itu ke banyak tempat.
Hal ini merupakan dampak dari pemberitaan yang dismpaikan oleh seseorang. Di sini kata "terbuka" adalah ungkapan mengenai keadaan di tempat umum. Yesus tidak dapat memasuki ke kota itu karena orang banyak mengelilingi dia. AT: "Dan Yesus tidak berada lama di depan orang banyak itu" AT "dan Yesus tidak dapat berlama-lama di suatu kota yang dia masuki karena orang banyak itu telah melihat dia"
"tempat yang tersendiri" atau 'tempat di mana tidak ada kehidupan"
Kata "segala tempat" adalah bentuk yang bersifat melebih-lebihkan untuk menekankan bahwa orang banyak itu datang dari berbagai wilayah. AT: "dari semua wilayah"
Nabi Yesaya menubuatkan bahwa Allah akan mengutus seorang pembawa pesan, suara seseorang yang berseru-seru di padang gurun, untuk mempersiapkan jalan bagi Tuhan.
Nabi Yesaya menubuatkan bahwa Allah akan mengutus seorang pembawa pesan, suara seseorang yang berseru-seru di padang gurun, untuk mempersiapkan jalan bagi Tuhan.
Yohanes datang mengkhotbahkan baptisan pertobatan bagi pengampunan dosa.
Orang-orang itu mengakui dosa-dosa mereka sementara mereka dibaptis.
Yohanes memakan belalang and madu liar.
Yohanes berkata tentang seseorang yang akan datang akan membaptis dengan Roh Kudus.
Setelah dibaptis, Yesus melihat surga terbuka dan Roh Kudus turun ke atasNya dalam rupa burung merpati.
Suara dari surga itu berkata, "Engkaulah PutraKu yang Kukasihi; KepadaMulah Aku berkenan."
Roh Kudus yang menuntun Yesus ke padang gurun.
Yesus berada di padang gurun selama empat puluh hari, dan di sana dia dicobai oleh Setan.
Yesus berkhotbah bahwa kerajaan Tuhan sudah dekat, dan bahwa orang-orang harus bertobat dan percaya pada Injil.
Simon dan Andreas adalah nelayan.
Yesus berkata bahwa Dia akan membuat Simon dan Andreas menjadi penjala manusia.
Yakobus dan Yohanes adalah nelayan.
Pengajaran Yesus membuat orang banyak terkagum-kagum karena Yesus mengajar dengan penuh kuasa.
Roh jahat di sinagoge memberi Yesus gelar Yang Kudus dari Allah.
Pemberitaan tentang Yesus tersebar di mana-mana.
Ketika mereka pergi ke rumah Simon, Yesus menyembuhkan ibu mertua Simon.
Ketika sudah sore, orang-orang membawa semua yang sakit atau kerasukan setan, dan Yesus menyembuhkan mereka.
Ketika sudah sore, orang-orang membawa semua yang sakit atau kerasukan setan, dan Yesus menyembuhkan mereka.
Ketika sudah sore, orang-orang membawa semua yang sakit atau kerasukan setan, dan Yesus menyembuhkan mereka.
Sebelum matahari terbit, Yesus pergi ke tempat sunyi dan berdoa di sana.
Yesus berkata bahwa Dia datang untuk berkhotbah di kota-kota sekitar.
Yesus berkata bahwa Dia datang untuk berkhotbah di kota-kota sekitar.
Yesus mengasihaninya dan menyembuhkannya.
Yesus mengasihaninya dan menyembuhkannya.
Yesus mengasihaninya dan menyembuhkannya.
Yesus berkata kepada orang kusta itu untuk mempersembahkan kurban sesuai dengan apa yang diperintahkan Musa sebagai sebuah bukti.
1 Beberapa hari kemudian, ketika Yesus kembali ke Kapernaum, terdengarlah berita bahwa Ia berada di rumah [1] . 2 Lalu, banyak orang berkumpul sampai tidak ada ruangan lagi, bahkan di samping pintu sekalipun, dan Ia mengatakan firman kepada mereka. 3 Lalu, mereka mendatangi Dia, membawa seorang lumpuh yang diusung oleh empat orang. 4 Ketika mereka tidak dapat membawa orang itu ke dekat Yesus karena orang banyak, mereka pun membuka atap di atas Yesus. Setelah membukanya, mereka menurunkan tilam tempat orang lumpuh itu terbaring. 5 Ketika Yesus melihat iman mereka, Ia berkata kepada orang lumpuh itu, “Hai anak-Ku, dosa-dosamu sudah diampuni.”
6 Namun, beberapa ahli Taurat yang duduk di sana mulai berpikir dalam hati mereka, 7 “Mengapa Orang ini berkata seperti itu? Ia sedang menghujat! Siapa yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Allah sendiri?”
8 Yesus langsung mengetahui dari dalam Roh-Nya bahwa mereka berpikir-pikir dalam hati mereka. Ia berkata kepada mereka, “Mengapa kamu berpikir seperti itu dalam hatimu? 9 Manakah yang lebih mudah, mengatakan kepada orang lumpuh itu, ‘Dosa-dosamu diampuni’, atau mengatakan, ‘Bangun, angkat kasurmu dan berjalanlah’? 10 Akan tetapi, ketahuilah bahwa Anak Manusia [2] Anak Manusia di Daftar Istilah. memiliki kuasa di bumi untuk mengampuni dosa-dosa.” Yesus berkata kepada orang lumpuh itu, 11 “Aku berkata kepadamu: bangun, angkat kasurmu, dan pulanglah ke rumahmu.” 12 Orang lumpuh itu segera berdiri, mengambil kasurnya, dan pergi keluar, di hadapan semua orang. Mereka semua takjub dan memuliakan Allah, serta berkata, “Kami belum pernah melihat hal yang seperti ini!”
13 Yesus pergi lagi ke tepi danau, dan semua orang berbondong-bondong datang kepada-Nya, dan Ia mengajar mereka. 14 Ketika Ia lewat, Ia melihat Lewi [3] , anak Alfeus, sedang duduk di tempat pembayaran pajak. Lalu, Yesus berkata kepadanya, “Ikutlah Aku.” Lalu, Lewi pun berdiri dan mengikut-Nya.
15 Dan, sementara Yesus duduk [4] makan di rumah orang Lewi itu, ada banyak pengumpul pajak [5] Pengumpul pajak di Daftar Istilah. dan orang-orang berdosa [6] yang juga makan bersama dengan Yesus serta murid-murid-Nya, karena di sana ada banyak orang, dan mereka mengikuti Yesus. 16 Ketika beberapa ahli Taurat dari kelompok Farisi [7] Farisi di Daftar Istilah. melihat Yesus sedang makan bersama dengan orang-orang berdosa dan pengumpul-pengumpul pajak, mereka bertanya kepada murid-murid-Nya, “Mengapa Ia makan bersama para penagih pajak dan orang-orang berdosa?”
17 Ketika Yesus mendengarnya, Ia berkata kepada mereka, “Mereka yang sehat tidak memerlukan dokter, melainkan mereka yang sakit. Aku datang bukan untuk memanggil orang-orang benar, melainkan orang-orang berdosa.”
18 Murid-murid Yohanes [8] dan orang-orang Farisi sedang berpuasa. Beberapa orang datang dan bertanya kepada-Nya, “Mengapa murid-murid Yohanes dan murid-murid orang Farisi berpuasa, tetapi murid-murid-Mu tidak berpuasa?”
19 Lalu, Yesus berkata kepada mereka, “Dapatkah para pengiring pengantin berpuasa sementara pengantin laki-laki masih bersama mereka? Selama pengantin laki-laki itu masih bersama-sama dengan mereka, mereka tidak dapat berpuasa. 20 Namun, harinya akan datang ketika pengantin laki-laki diambil dari mereka, dan pada hari itulah mereka akan berpuasa.
21 Tidak ada orang yang menambal pakaian lama yang sobek dengan kain yang baru. Jika demikian, tambalan kain yang baru itu akan merobek pakaian yang lama, dan sobekannya akan bertambah besar. 22 Dan, tidak ada orang yang menuangkan anggur baru ke dalam kantong kulit yang lama. Jika demikian, anggur itu akan merobek kantong kulit itu sehingga baik anggur maupun kantongnya akan rusak. Sebaliknya, anggur baru disimpan di dalam kantong kulit yang baru.”
23 Dan, pada suatu hari Sabat, Yesus melewati ladang gandum, dan dalam perjalanan, murid-murid-Nya mulai memetik bulir-bulir gandum. 24 Lalu, orang-orang Farisi berkata kepada-Nya, “Lihat, mengapa mereka melakukan apa yang melanggar hukum hari Sabat?”
25 Lalu, Ia berkata kepada mereka, “Belum pernahkah kamu membaca apa yang dilakukan Daud [9] Daud di Daftar Istilah. ketika ia dan orang-orang yang bersamanya sedang kekurangan dan lapar? 26 Bagaimana ia masuk ke Rumah Allah pada masa Abyatar menjabat sebagai Imam Besar, dan makan roti persembahan, yang hanya boleh dimakan oleh para imam, dan juga memberikan roti itu kepada orang-orang yang bersamanya [10] ?”
27 Kemudian, Yesus berkata kepada orang-orang Farisi itu, “Hari Sabat [11] dibuat untuk manusia, bukan manusia untuk hari Sabat. 28 Jadi, Anak Manusia adalah Tuhan, juga atas hari Sabat.”
Markus merujuk kepada sekelompok orang sebagai orang yang "penuh dosa". Pemimpin Yahudi berpikir orang-orang ini penuh dosa, tapi pada kenyataannya para pemimpin inilah yang penuh dosa. Ini dapat dikatakan sebuah ironi.
Berpuasa sering dilakukan pada masa berdukacita dan pertobatan. Dan tidak dilakukan pada masa menggembirakan. Pada masa penuh sukacita dan perayaan, seperti di pernikahan, orang-orang mengadakan pesta besar. Mengetahui Yesus berada di bumi menjadi alasan perayaan bagi umat manusia.
Kata-kata kiasan penting dalam pasal ini
Pertanyaan retorik digunakan beberapa kali di pasal ini. Para pemimpin Yahudi menggunakan pertanyaan retorik untuk menyampaikan ketidakpercayaan dan kemarahan mereka. Yesus menggunakan pertanyaan retorik untuk menunjukkan kesombongan para pemimpin Yahudi.
<< | >>
Setelah berkhotbah dan menyembuhkan orang-orang di sekitar Galilea, Yesus kembali ke Kapernaum tempat Dia menyembuhkan dan mengampuni dosa seorang lumpuh.
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "orang-orang mendengar bahwa Dia sudah tinggal di rumahNya"
Kata "di situ" mengacu pada rumah tempat Yesus tinggal di Kapernaum. AT: "banyak orang-orang berkumpul di situ" atau "banyak orang datang ke rumah itu"
Ini mengacu pada tidak ada tempat di dalam rumah. AT: "tidak ada tempat lagi untuk mereka masuk"
"firman" adalah sebuah metonimia untuk "pesan". AT: "Yesus mengatakan pesanNya kepada mereka"
"empat orang dari mereka membawa dia." Ini seolah-olah ada lebih dari empat orang dalam kelompok itu yang membawa laki-laki itu kepada Yesus.
"membawa seseorang yang tidak bisa berjalan atau menggunakan lengannya"
"tidak bisa mendekat ke tempat Yesus berada"
Rumah tempat Yesus tinggal memiliki atap rata yang terbuat dari tanah liat dan ditutupi genting. Cara pembuatan lubang di atap itu dapat dijelaskan lebih jelas atau dibuat secara umum sehingga dapat dimengerti dalam bahasamu. AT: "mereka melepas genting di atas tempat Yesus berada. Dan ketika mereka selesai melubangi atap tanah liat itu, mereka menurunkan" atau "mereka membuat lubang di atap di atas tempat Yesus berada dan kemudian menurunkan"
"melihat iman pria-pria itu." Arti-arti yang memungkinkan 1) bahwa hanya orang-orang yang membawa orang lumpuh itu yang beriman atau 2) bahwa orang lumpuh dan orang-orang yang membawa dia kepada Yesus semuanya beriman.
Kata "anak" di sini menunjukkan bahwa Yesus perduli pada orang itu seperti bapa peduli pada anaknya.
Jika mungkin, terjemahkan ini sedemikian rupa bahwa Yesus tidak mengatakan secara jelas siapa yang mengampuni dosa orang itu. AT: "dosa-dosamu sudah hilang" atau "kamu tidak perlu membayar dosa-dosamu" atau "dosa-dosamu tidak diperhitungkan atas kamu"
Di sini "hati mereka" adalah sebuah metonimia untuk pemikiran orang-orang. AT: "berpikir untuk mereka sendiri"
Ahli-ahli taurat menggunakan pertanyaan ini untuk menunjukkan kemarahan mereka karena Yesus berkata "dosa-dosamu sudah diampuni." AT: "orang ini seharusnya tidak berkata seperti itu!"
Ahli-ahli taurat menggunakan pertanyaan ini untuk mengatakan bahwa hanya Allah yang dapat mengampuni dosa-dosa, Yesus tidak seharusnya mengatakan "dosa-dosamu sudah diampuni." AT: "hanya Allah yang dapat mengampuni dosa-dosa!"
"di dalam hatiNya" atau "di dalam diriNya"
Setiap ahli-ahli taurat berpikir sendiri, mereka tidak berbicara satu sama lain.
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk memberitahu ahli-ahli taurat bahwa apa yang mereka pikirkan itu salah. AT: "Apa yang kamu pikirkan itu salah." atau "jangan berpikir kalau Aku sedang menghujat."
Kata "hatimu" adalah sebuah metonimia untuk pikiran dan keinginan dalam diri mereka. AT: "Ini ada di dalam dirimu" atau "hal-hal ini"
Yesus menggunakan pertanyaan ini supaya ahli-ahli taurat berpikir tentang apa yang mungkin dapat membuktikan, ya atau tidaknya Dia benar-benar dapat mengampuni dosa. AT: "Aku baru saja berkata pada orang lumpuh itu, 'dosa-dosamu sudah diampuni.' Kamu mungkin berpikir bahwa lebih susah untuk mengatakan 'bangunlah, angkat kasurmu dan berjalanlah,' karena bukti untuk apakah aku dapat menyembuhkan dia atau tidak terlihat melalui bisa atau tidaknya dia bangun dan berjalan." atau "kamu mungkin berpikir bahwa lebih mudah untuk mengatakan pada orang lumpuh itu 'dosa-dosamu sudah diampuni' daripada mengatakan 'bangun, angkat kasurmu dan berjalanlah.'"
"sehingga kamu dapat mengetahui." kata "kamu" mengacu pada ahli-ahli taurat dan kerumunan yang ada.
Yesus merujuk pada diriNya sendiri sebagai "Anak Manusia." AT: "bahwa Akulah Anak Manusia dan Aku memiliki kuasa"
"sementara semua orang sedang melihat"
Yesus sedang mengajar orang banyak di samping Danau Galilea, dan Dia memanggil Lewi untuk mengikut-Nya.
Ini adalah Danau Galilea, juga diketahui sebagai Danau Genesaret.
"orang-orang pergi ke tempat Dia berada"
Alfeus adalah ayah Lewi.
Ini terjadi beberapa saat setelah itu namun tetap di hari yang sama, dan Yesus sedang makan di rumah Lewi.
"Tempat tinggal Lewi"
Orang-orang Farisi menggunakan ungkapan "orang-orang berdosa" untuk merujuk kepada orang-orang yang tidak menaati peraturan sebaik yang dilakukan orang-orang Farisi.
arti-arti yang memungkinkan 1) "karena di sana ada banyak pengumpul pajak dan orang-orang berdosa yang mengikuti Yesus" atau 2) "karena Yesus memiliki banyak murid dan mereka mengikuti Dia."
Ahli-ahli taurat dan orang-orang Farisi menanyakan pertanyaan ini untuk menunjukkan bahwa mereka menentang keramahan Yesus. Ini dapat ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Dia tidak seharusnya makan bersama para pendosa dan pengumpul pajak!"
Yesus menanggapi apa yang dikatakan ahli-ahli taurat kepada murid-muridNya ketika Dia makan bersama pengumpul pajak dan orang-orang berdosa.
"Dia berkata pada ahli-ahli taurat"
Yesus menggunakan perumpamaan mengenai orang sakit dan dokter untuk mengajar mereka, bahwa hanya orang yang tahu mereka berdosa yang menyadari bahwa mereka membutuhkan Yesus.
"sehat"
Yesus mengharapkan pendengar-pendengarNya untuk mengerti bahwa Dia datang untuk mereka yang butuh pertolongan. AT: "Aku datang untuk orang-orang yang mengerti bahwa mereka berdosa, bukan untuk orang-orang yang percaya bahwa mereka benar"
kata-kata "aku datang untuk memanggil" dapat dimengerti melalui ungkapan sebelumnya. AT: "namun Aku datang untuk memanggil orang-orang berdosa"
Yesus menggunakan perumpamaan untuk menunjukkan mengapa murid-muridNya tidak seharusnya berpuasa bila sedang bersama Dia.
Dua ungkapan ini merujuk pada kelompok orang yang sama, tapi ungkapan kedua lebih spesifik. Kedua ungkapan merujuk pada pengikut-pengikut sekte Farisi, tapi mereka tidak berfokus pada pemimpin orang Farisi. AT: "murid-murid Farisi sedang berpuasa... murid-murid Farisi"
"beberapa orang." Lebih baik untuk menerjemahkan ungkapan ini tanpa menetapkan siapa orang-orang itu sebenarnya. Namun, jika dalam bahasamu kamu harus lebih spesifik, arti-arti yang memungkinkan adalah 1) orang-orang itu bukan menjadi bagian dari murid-murid Yohanes ataupun murid-murid Farisi atau 2) orang-orang itu adalah bagian dari murid-murid Yohanes.
"datang dan berkata kepada Yesus"
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk mengingatkan orang-orang mengenai sesuatu yang sudah mereka ketahui dan untuk mendorong mereka untuk melakukan hal itu untuk Dia dan murid-muridNya. AT: "Para Pengiring tidak berpuasa sementara pengantin laki-laki sedang bersama mereka. Lebih baik mereka merayakan dan berpesta."
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "pengantin laki-laki akan pergi jauh"
Kata "mereka (obyek) dan "mereka (subyek)" merujuk pada para pengiring.
Menambal kain baru pada pakaian lama akan membuat lubang yang ada di pakaian lama menjadi lebih buruk bila kain baru belum menyusut. Keduanya, kain baru dan pakaian lama, akan menjadi rusak.
"tidak ada." Ungkapan ini merujuk pada semua orang, bukan hanya laki-laki.
Yesus mulai bercerita tentang perumpamaan yang lain. Perumpamaan yang ini tentang menaruh anggur baru ke dalam kantong anggur yang lama bukannya ke dalam kantong anggur yang baru.
"sari anggur." Hal ini mengacu pada anggur yang belum difermentasi. Jika anggur tidak diketahui di areamu, gunakan istilah lain untuk sari buah.
Ini mengacu pada kantong anggur yang telah digunakan beberapa kali.
Ini adalah kantong yang terbuat dari kulit binatang. Juga disebut "kantong anggur" atau "kantong kain."
Anggur baru mengembang ketika difermentasi, maka akan membuat kain anggur yang tua dan rapuh sobek.
"hancur"
"kantong anggur baru." Ini mengacu pada kantong anggur yang belum pernah digunakan.
Yesus memberi orang Farisi sebuah contoh dari kitab suci untuk menunjukkan mengapa murid-murid tidak salah untuk memetik bulir-bulir gandum di hari Sabat.
Memetik biji gandum dari ladang orang lain dan memakannya tidak dianggap sebagai pencurian. Pertanyaannya adalah apakah boleh untuk melakukan hal itu di hari Sabat.
Murid-murid memetik biji gandum untuk langsung memakan kernel atau bijinya. Ini dapat ditulis untuk menunjukkan arti lengkapnya. AT: "memetik biji gandum dan memakan bijinya"
"Kepala" (pucuk) adalah bagian paling atas dari tanaman padi, yang merupakan jenis dari rumput panjang. Kepala menyimpan butir yang matang atau biji tanaman itu.
Orang Farisi bertanya kepada Yesus untuk menyalahkan Dia. Ini dapat diterjemahkan sebagai sebuah pernyataan. At: "Lihat! Mereka melanggar hukum Yahudi mengenai hari Sabat."
"Lihat ini" atau "Dengar." Ini adalah kata yang digunakan untuk mendapatkan perhatian seseorang untuk menunjukkan sesuatu kepada mereka. Bila ada kata lain dalam bahasamu yang dapat digunakan untuk menarik perhatian orang lain akan sesuatu, kamu dapat menggunakan kata itu.
"Yesus berkata kepada orang-orang Farisi"
Yesus menanyakan pertanyaan ini untuk mengingatkan ahli-ahli taurat dan orang-orang Farisi tentang sesuatu yang Daud lakukan pada hari Sabat. Pertanyaan ini sangat panjang, jadi bisa dibagi menjadi dua kalimat.
Ini dapat ditulis sebagai sebuah perintah. AT: "Ingatlah apa yang kamu baca tentang apa yang Daud lakukan ... dia."
Yesus merujuk ke dalam bacaan di Perjanjian Lama mengenai Daud. Ini dapat diterjemahkan untuk menunjukkan informasi tersirat. AT: "baca di Kitab Suci tentang apa yang Daud"
Ini dapat disampaikan sebagai sebuah pernyataan terpisah dari ayat 25. AT: "dia masuk ke dalam rumah Allah ... kepada orang-orang yang bersama dengan dia."
kata "dia" mengacu kepada Daud.
Ini mengacu pada dua belas potong roti yang ditempatkan di meja emas di kemah ibadat atau Bait Allah sebagai sebuah pengorbanan kepada Allah pada masa Perjanjian Lama.
Yesus menjelaskan mengapa Allah membuat hari Sabat. Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah membuat hari Sabat untuk umat manusia"
"manusia" atau "orang-orang" atau "kebutuhan orang-orang." Kata ini merujuk pada pria dan wanita.
Kata "dibuat" dapat dimengerti melalui ungkapan sebelumnya. Kata ini dapat diulang di sini. AT: "umat manusia tidak dibuat untuk hari Sabat" atau "Allah tidak membuat umat manusia untuk hari Sabat"
Mereka memindahkan atap rumah itu dan menurunkan seorang yang lumpuh itu pada Yesus.
Yesus berkata, "Nak, dosamu sudah diampuni".
Beberapa ahli Taurat beralasan bahwa Yesus telah menghujat karena hanya Allah yang bisa mengampuni dosa.
Beberapa ahli Taurat beralasan bahwa Yesus telah menghujat karena hanya Allah yang bisa mengampuni dosa.
Yesus berkata pada seorang yang lumpuh itu untuk mengangkat tempat tidurnya dan pulang ke rumahnya, dan orang itu pun melakukannya. [
Yesus berkata pada seorang yang lumpuh itu untuk mengangkat tempat tidurnya dan pulang ke rumahnya, dan orang itu pun melakukannya.
Yesus berkata pada seorang yang lumpuh itu untuk mengangkat tempat tidurnya dan pulang ke rumahnya, dan orang itu pun melakukannya.
Lewi sedang duduk di tempat pemungut cukai ketika Yesus memanggilnya.
Lewi sedang duduk di tempat pemungut cukai ketika Yesus memanggilnya.
Yesus sedang makan bersama dengan orang-orang berdosa dan para pemungut cukai.
Yesus sedang makan bersama dengan orang-orang berdosa dan para pemungut cukai.
Yesus berkata Dia datang untuk memanggil orang-orang berdosa. [2:17]
Mereka bertanya kepada Yesus mengapa murid-muridNya tidak berpuasa ketika murid-murid Yohanes dan orang-orang Farisi berpuasa.
Yesus berkata bahwa ketika mempelai masih berada bersama-sama para tamu, mereka tidak bisa berpuasa.
Murid-murid Yesus memetik bulir-bulir gandum dan memakannya pada hari Sabat.
Murid-murid Yesus memetik bulir-bulir gandum dan memakannya pada hari Sabat.
Yesus memberikan contoh tentang Daud yang kekurangan dan memakan roti yang biasanya hanya disediakan untuk para imam.
Yesus memberikan contoh tentang Daud yang kekurangan dan memakan roti yang biasanya hanya disediakan untuk para imam.
Yesus berkata bahwa hari Sabat dibuat untuk semua orang.
Yesus berkata bahwa Dialah Tuhan dari hari Sabat.
1 Dan, Yesus masuk lagi ke sinagoge, dan di sana ada seorang yang tangannya lumpuh sebelah. 2 Mereka mengamati Yesus untuk melihat apakah Ia akan menyembuhkan orang itu pada hari Sabat sehingga mereka dapat menuduh Dia [1] . 3 Lalu, Yesus berkata kepada orang yang tangannya lumpuh sebelah itu, “Berdirilah di tengah-tengah.”
4 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Apakah boleh berbuat baik atau berbuat jahat pada hari Sabat? Menyelamatkan nyawa atau membunuh?” Namun, mereka diam.
5 Kemudian, Yesus memandang sekeliling mereka dengan marah. Ia sangat sedih atas kekerasan hati mereka. Lalu, Yesus berkata kepada orang yang tangannya lumpuh sebelah itu, “Ulurkan tanganmu.” Dan, orang itu mengulurkan tangannya, dan tangannya menjadi sembuh. 6 Karena itu, orang-orang Farisi segera pergi, dan mulai bersekongkol dengan orang-orang Herodian [2] Herodian di Daftar Istilah. yang melawan-Nya tentang bagaimana membunuh-Nya.
7 Namun, Yesus menjauhkan diri dengan murid-murid-Nya ke danau, dan sejumlah besar orang dari wilayah Galilea mengikuti Dia, dan dari Yudea, 8 dari Yerusalem, Idumea, daerah seberang sungai Yordan, dan juga dari sekitar Tirus [3] Tirus di Daftar Istilah. dan Sidon [4] Sidon di Daftar Istilah. , banyak orang ketika mendengar semua yang Yesus lakukan, datang kepada-Nya. 9 Karena orang banyak itu, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya agar menyiapkan sebuah perahu bagi-Nya sehingga mereka tidak mendesak Dia. 10 Karena Yesus telah menyembuhkan banyak orang, maka semua orang yang mempunyai penyakit terus berdesak-desakan supaya dapat menyentuh-Nya. 11 Dan, ketika roh-roh najis melihat Yesus, mereka sujud di hadapan-Nya dan berteriak, “Engkau adalah Anak Allah!” 12 Namun, Yesus melarang keras mereka untuk mengungkapkan siapa Dia.
13 Lalu, Yesus naik ke bukit dan mengundang orang-orang yang Ia kehendaki untuk bersama-Nya, dan mereka pun datang kepada-Nya. 14 Ia menetapkan dua belas orang sehingga mereka dapat bersama dengan-Nya dan Ia dapat mengutus mereka untuk berkhotbah, 15 dan memberi kuasa untuk mengusir setan-setan.
16 Yesus menetapkan kedua belas orang itu:
Simon (yang kepadanya Yesus memberi nama Petrus),
17 Yakobus, anak Zebedeus, dan Yohanes, saudara Yakobus (yang kepadanya Yesus memberi mereka nama Boanerges, artinya “Anak-anak Guruh”),
18 Andreas,
Filipus,
Bartolomeus,
Matius [5] ,
Tomas,
Yakobus, anak Alfeus,
Tadeus,
Simon orang Zelot,
19 dan Yudas Iskariot, yang mengkhianati Dia.
20 Kemudian, Yesus masuk ke sebuah rumah, dan kerumunan orang kembali berkumpul di sana sehingga Yesus dan murid-murid-Nya bahkan tidak bisa makan roti. 21 Ketika keluarga-Nya mendengar hal ini, mereka datang untuk membawa Yesus kembali karena mereka berkata bahwa Ia sudah tidak waras lagi.
22 Dan, Ahli-ahli Taurat yang turun dari Yerusalem mengatakan, “Ia kerasukan Beelzebul [6] Iblis di Daftar Istilah. !” dan “Ia mengusir setan dengan kuasa pemimpin setan.”
23 Lalu, Yesus memanggil mereka datang kepada-Nya, dan berkata dengan menggunakan perumpamaan, “Bagaimana bisa Iblis mengusir Iblis? 24 Jika sebuah kerajaan terpecah-pecah melawan dirinya sendiri, kerajaan itu tidak dapat bertahan. 25 Dan, jika sebuah rumah [7] terpecah-pecah melawan dirinya sendiri, rumah itu tidak akan dapat bertahan. 26 Jika Iblis bangkit melawan dirinya sendiri dan terpecah-pecah, ia tidak dapat bertahan, tetapi berakhirlah riwayatnya.
27 Tidak ada seorang pun dapat masuk ke rumah orang yang kuat dan merampok harta bendanya, kecuali terlebih dahulu ia mengikat orang kuat itu, maka barulah ia dapat merampok rumahnya.”
28 “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, semua dosa anak-anak manusia dapat diampuni, dan segala hujatan [8] Hujat di Daftar Istilah. yang mereka ucapkan. 29 Akan tetapi, siapa yang menghujat Roh Kudus tidak akan pernah diampuni, melainkan bersalah karena dosa kekal.”
30 Sebab, ahli-ahli Taurat itu berkata, “Ia kerasukan roh najis [9] .”
31 Kemudian, ibu dan saudara-saudara Yesus datang dan berdiri di luar rumah. Mereka menyuruh orang kepada-Nya untuk memanggil-Nya. [10]32 Kerumunan orang sedang duduk mengelilingi Yesus dan mereka berkata kepada-Nya, “Lihat, ibu-Mu dan saudara-saudara-Mu ada di luar sedang mencari Engkau.”
33 Dan, Yesus menjawab mereka dan berkata, “Siapakah ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku?” 34 Kemudian, Ia memandang orang-orang yang duduk mengelilingi-Nya dan berkata, “Lihatlah, ini ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku! 35 Sebab, siapa saja yang melakukan kehendak Allah adalah saudara laki-laki-Ku, dan saudara perempuan-Ku, dan ibu-Ku.”
Merupakan hal yang bertentangan dengan hukum Musa untuk melakukan pekerjaan pada hari Sabat. Orang-orang Farisi percaya bahwa menyembuhkan orang sakit pada hari Sabat termasuk ke dalam "pekerjaan" dan mereka melarang hal tersebut. Namun karena belas kasihanNya, Yesus menyembuhkan pada hari Sabat dan tidak menganggapnya sebagai "pekerjaan." Merupakan sebuah ironi bahwa para pemimpin agama Yahudi ingin membunuh Yesus karena menyelamatkan orang-orang.
Terdapat banyak silang pendapat berkaitan dengan penjelasan yang tepat untuk dosa yang spesifik ini. Namun, hal ini nampaknya turut berkaitan dengan menghina Roh Kudus dan karyaNya. Karena salah satu bagian dari karyaNya adalah meyakinkan orang-orang bahwa mereka berdosa dan membutuhkan pengampunan Allah, maka siapapun yang menolak kebenaran ini tidak akan memiliki keinginan untuk datang dan bertobat kepada Allah. Berdasarkan alasan ini, mereka tidak dapat diampuni. (Lihat: sin)
Berikut ini adalah daftar dari duabelas rasul yang ditemukan di alkitab:
Di Injil Matius: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus anak Zebedeus, Yohanes anak Zebedeus, Filipus, Bartolomeus, Tomas, Matius, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot dan Yudas Iskariot.
Di Injil Markus: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus anak Zebedeus, dan Yohanes anak Zebedeus (yang kepada mereka Yesus berikan nama Boanerges, berarti, anak-anak guntur), Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot, dan Yudas Iskariot,
Di Injil Lukas: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus, Yohanes, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus, anak Alfeus, Simon, yang disebut orang Zelot, Yudas, anak Yakobus, dan Yudas Iskariot,
Mungkin saja bahwa Tadeus dan Yudas, anak Yakobus, merupakan dua nama untuk orang yang sama.
Pasal ini mengenalkan konsep saudara-saudara "rohani". Injil-Injil sering menggunakan istilah ini untuk merujuk kepada hubungan di antara sesama orang - orang Israel. Di sini, mereka yang mengikut Yesus dirujuk sebagai saudara-saudara. (Lihat: spirit)
<< | >>
Yesus menyembuhkan seorang laki-laki pada hari Sabat di sinagoge dan memperlihatkan apa yang Ia pikirkan tentang tindakan orang-orang Farisi terkait dengan peraturan-peraturan di hari Sabat. Orang-orang Farisi dan golongan Herodian mulai merencanakan untuk menghukum mati Yesus.
"seorang laki-laki yang tangannya lumpuh"
"Beberapa orang mengawasi Yesus dengan seksama untuk melihat apakah Ia akan menyembuhkan laki-laki yang tangannya layu tersebut"
"Beberapa dari orang-orang Farisi." Nantinya, di Markus 3:6, orang-orang ini disebutkan sebagai orang-orang Farisi
Apabila Yesus menyembuhkan orang pada hari itu, orang-orang Farisi akan menuduhnya melakukan pelanggaran terhadap Taurat karena pekerjaan yang dilakukan pada hari Sabat. AT: "supaya mereka dapat menuduhNya melakukan kesalahan" atau "supaya mereka dapat menuduhNya melakukan pelanggaran terhadap Hukum Taurat"
"di tengah-tengah orang banyak ini"
Yesus mengatakan ini untuk menantang mereka. Ia ingin mereka mengakui bahwa menyembuhkan orang pada hari Sabat merupakan sesuatu yang sah menurut hukum.
Kedua frasa ini memiliki pengertian yang sama, meskipun frasa kedua lebih keras daripada yang pertama.
Mungkin saja pengulangan kata "sah secara hukum" akan membantu, karena itulah yang Yesus tanyakan lagi dengan cara yang berbeda. AT: "manakah yang sah secara hukum, menyelamatkan hidup atau membunuh"
Ini merujuk kepada kehidupan jasmani dan merupakan suatu majas metonimia untuk merujuk kepada seseorang. AT: "seseorang dari kematian" atau "kehidupan seseorang"
"Tetapi mereka menolak untuk menjawabNya"
"Yesus melihat sekeliling"
"sangat sedih"
Kiasan ini menggambarkan bagaimana orang-orang Farisi tidak ingin berbelas kasih kepada orang yang layu tangannya tersebut. AT: "karena mereka tidak ingin berbelas kasih terhadap orang tersebut"
"Raihlah dengan tanganmu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yesus memulihkan tangannya" atau "Yesus membuat tangannya menjadi seperti sediakala"
"mulai membuat rencana"
Ini merupakan nama dari suatu partai politik nonformal yang mendukung Herodes Antipas
"bagaimana mereka dapat membunuh Yesus"
Sekelompok besar orang mengikuti Yesus, dan Ia menyembuhkan banyak orang.
Ini merujuk kepada laut Galilea
Ini merupakan suatu wilayah yang dulunya dikenal sebagai Edom, yang melingkupi setengah bagian selatan dari provinsi Yudea.
Ini merujuk kepada mujizat-mujizat yang Yesus lakukan. AT: "mujizat-mujizat besar yang Yesus lakukan"
"datang ke tempat di mana Yesus berada"
Ayat 9 menceritakan apa yang Yesus minta murid-muridNya lakukan karena sekelompok besar orang yang ada di sekitarNya. Ayat 10 menceritakan mengapa ada sekelompok besar orang di sekitar Yesus. Informasi dalam ayat-ayat ini dapat disusun ulang untuk menyajikan peristiwa-peristiwa yang terjadi secara urut, seperti pada BHC (Bebas Hak Cipta). (Lihat:
Karena kerumunan orang berdesak-desakan ke arah Yesus, Ia dapat saja terhimpit oleh mereka. Mereka tidak ingin menghimpitNya dengan sengaja, namun di sana ada sangat banyak orang.
"Yesus memberitahu murid-muridNya"
Ini menceritakan mengapa ada banyak sekali orang berkerumun di sekitar Yesus, membuatNya berpikir bahwa mereka mungkin saja menghimpitNya. AT: "karena, Yesus telah menyembuhkan banyak orang, setiap orang ... menyentuhNya"
Kata "banyak" merujuk kepada sejumlah besar orang yang Yesus telah sembuhkan. AT: "Karena Ia menyembuhkan banyak orang"
Mereka melakukan ini karena mereka meyakini bahwa menyentuh Yesus akan membuat mereka sembuh. Ini dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "semua orang sakit berdesakan dengan semangat, mencoba untuk menyentuhNya supaya mereka dapat disembuhkan"
"melihat Yesus"
Di sini "mereka" merujuk kepada roh-roh najis. Merekalah yang menyebabkan orang yang mereka rasuki melakukan hal-hal tertentu. Ini dapat dinyatakan secara tersurat. AT: "mereka menyebabkan orang yang sedang mereka rasuki jatuh di hadapanNya dan berteriak kepadaNya"
Roh-roh najis tersungkur di hadapan Yesus bukan karena mereka mengasihiNya atau ingin menyembahNya. Mereka tersungkur di hadapanNya karena mereka takut terhadapNya.
Yesus berkuasa atas roh-roh najis karena Ia adalah "Anak Allah."
Ini merupakan gelar yang penting untuk menyebut Yesus.
"Yesus dengan keras memerintahkan roh-roh najis tersebut"
"untuk tidak menyingkapkan siapa diriNya"
Yesus memilih orang-orang yang Ia kehendaki untuk menjadi rasul-rasulNya.
"supaya mereka ada bersamaNya dan Ia mengutus mereka untuk memproklamasikan berita"
Penulis kitab mulai mencatat nama-nama keduabelas rasul. Simon adalah orang pertama yang disebutkan.
Frasa "kepada mereka" merujuk kepada Yakobus anak Zebedeus dan saudaranya, Yohanes.
Yesus memanggil mereka demikian karena mereka seperti guntur. AT: "nama Boanerges, yang berarti laki-laki yang seperti guntur" atau "nama Boanerges, yang berarti laki-laki guntur"
Ini merupakan nama seorang laki-laki.
"yang akan mengkhianati Yesus" Kata "yang" merujuk kepada Yudas Iskariot.
"Maka Yesus pergi ke rumah yang Ia tinggali."
Kata "roti" melambangkan makanan. AT: "Yesus dan murid-muridNya tidak dapat makan sama sekali" atau "mereka tidak dapat makan apapun"
Anggota keluargaNya pergi ke rumah, supaya mereka dapat membawaNya dan memaksaNya pulang bersama mereka.
Kemungkinan pengertian untuk kata "mereka" adalah 1) kerabat-kerabatNya atau 2) beberapa orang dalam kerumunan.
Keluarga Yesus menggunakan kiasan ini untuk menggambarkan pemikiran mereka atas tindakanNya. AT: "gila" atau "tidak waras"
"Dengan kuasa Beelzebul, yang adalah penguasa roh-roh jahat, Yesus mengusir roh jahat"
Yesus menjelaskan menggunakan suatu perumpamaan mengapa merupakan hal yang tidak masuk akal untuk menyebut Yesus dikuasai oleh setan.
"Yesus memanggil orang-orang untuk datang padaNya"
Yesus mengajukan pertanyaan retoris ini sebagai tanggapan kepada ahli-ahli kitab yang mengatakan bahwa Ia mengusir roh jahat dengan kuasa Beelzebul. Pertanyaan ini dapat ditulis sebagai pernyataan. AT: "Setan tidak dapat mengusir dirinya sendiri!" atau "Setan tidak melawan roh jahatnya sendiri!"
Kata "kerajaan" merupakan suatu majas metonimia untuk menyatakan rakyat yang ada dalam kerajaan. AT: "Bila rakyat yang tinggal dalam kerajaan terpecah melawan satu sama lain"
Frasa ini merupakan suatu kiasan metafora yang berarti rakyat tidak lagi bersatu dan mereka akan runtuh. AT: "tidak dapat bertahan" atau "akan runtuh"
Ini merupakan suatu majas metonimia untuk menggambarkan orang-orang yang tinggal dalam rumah. AT: "keluarga" atau "rumah tangga"
Kata "dirinya sendiri" merupakan kata ganti refleksif yang merujuk kepada setan, dan juga suatu majas metonimia untuk roh-roh jahatnya. AT: "Jika setan dan roh-roh jahatnya bertengkar satu sama lain" atau "Jika setan dan roh-roh jahatnya telah bangkit melawan satu sama lain dan terpecah"
Ini merupakan suatu kiasan yang berarti ia akan runtuh dan tidak dapat bertahan. AT: "akan berhenti bersatu" atau "tidak dapat bertahan dan telah tiba pada kesudahannya" atau "akan runtuh dan telah tiba pada kesudahannya"
mencuri barang berharga dan kepunyaan seseorang
Ini menunjukkan bahwa pernyataan setelahnya sangatlah penting dan benar.
"mereka yang dilahirkan dari manusia." Ungkapan ini digunakan untuk menekankan sifat kemanusiaan orang-orang. AT: "orang-orang"
"berbicara"
"orang-orang mengatakan"
Ini merupakan kiasan yang berarti dirasuki oleh roh najis. AT: "dirasuki oleh roh najis"
"kemudian ibu dan saudara-saudara Yesus datang"
"Mereka mengutus seseorang di dalam untuk memberitahuNya bahwa mereka berada di luar supaya Ia keluar kepada mereka"
"menanyakan tentangMu"
Yesus mengajukan pertanyaan ini untuk mengajar orang-orang. AT: "Aku akan mengatakan kepadamu siapa yang merupakan ibuKu dan saudara-saudaraKu yang sesungguhnya"
"mereka yang melakukan ... merekalah"
Ini merupakan suatu kiasan yang berarti murid-murid Yesus termasuk ke dalam keluarga rohani Yesus. Ini lebih penting daripada termasuk ke dalam keluarga jasmaniNya. AT: "orang itu seperti saudara, saudari, atau ibu bagiKu"
Mereka mengawasi Yesus untuk melihat jika Dia akan menyembuhkan lagi pada hari Sabat, supaya mereka dapat menuduh Dia.
Mereka mengawasi Yesus untuk melihat jika Dia akan menyembuhkan lagi pada hari Sabat, supaya mereka dapat menuduh Dia.
Yesus bertanya pada orang-orang apakah pantas untuk melakukan hal baik atau hal buruk pada hari Sabat.
Orang-orang terdiam.
Yesus menjadi marah terhadap mereka.
Orang-orang Farisi itu keluar dan bersekongkol untuk membunuh Yesus.
Kumpulan orang yang sangat banyak mengikuti Yesus.
Kumpulan orang yang sangat banyak mengikuti Yesus.
Mereka meneriakkan bahwa Yesus adalah Anak Allah.
Yesus menunjuk dua belas rasul yang akan bersama-sama denganNya, berkhotbah, dan memiliki kuasa untuk mengusir setan-setan.
Yesus menunjuk dua belas rasul yang akan bersama-sama denganNya, berkhotbah, dan memiliki kuasa untuk mengusir setan-setan.
Nama rasul yang akan mengkhianati Yesus adalah Yudas Iskariot.
Keluarga Yesus berpikir bahwa Dia sudah tidak waras.
Ahli-ahli taurat menuduh Yesus mengusir setan dengan kuasa setan.
Yesus menanggapi bahwa tidak ada kerajaan yang terpecah melawan dirinya sendiri yang dapat bertahan
Yesus menanggapi bahwa tidak ada kerajaan yang terpecah melawan dirinya sendiri yang dapat bertahan
Yesus menanggapi bahwa tidak ada kerajaan yang terpecah melawan dirinya sendiri yang dapat bertahan
Yesus berkata bahwa menghujat Roh Kudus tidak akan diampuni.
Yesus berkata bahwa menghujat Roh Kudus tidak akan diampuni.
Yesus berkata bahwa menghujat Roh Kudus tidak akan diampuni.
Yesus berkata bahwa ibu dan saudara-saudaraNya adalah mereka yang melakukan kehendak Allah.
Yesus berkata bahwa ibu dan saudara-saudaraNya adalah mereka yang melakukan kehendak Allah.
Yesus berkata bahwa ibu dan saudara-saudaraNya adalah mereka yang melakukan kehendak Allah.
1 Dan, Yesus mulai mengajar lagi di tepi danau. Berkumpullah mengerumuni Yesus orang banyak yang jumlahnya besar sehingga Ia naik ke dalam sebuah perahu dan duduk di atas danau. Sementara, orang banyak itu berada di darat, di tepi danau.
2 Dan, Dia mengajar mereka tentang banyak hal dengan perumpamaan-perumpamaan. Dalam pengajaran-Nya, Ia berkata kepada mereka, 3 “Dengarlah! Ada seorang penabur yang pergi untuk menabur. 4 Maka terjadilah, ketika ia sedang menabur, beberapa benih jatuh di tepi jalan, dan burung-burung datang, lalu memakannya. 5 Sebagian jatuh di atas tanah berbatu yang tidak banyak tanahnya. Benih itu segera tumbuh dengan cepat karena tanahnya tidak dalam. 6 Ketika matahari semakin terik, tanaman itu hangus dan karena tidak memiliki akar, tanaman itu menjadi kering. 7 Sebagian jatuh di tengah-tengah semak duri. Lalu, semak duri bertumbuh dan menghimpit tanaman itu sampai mati, dan tanaman itu tidak memberikan buah. 8 Namun, sebagian jatuh di tanah yang baik dan menghasilkan buah, bertumbuh, dan bertambah besar, serta menghasilkan tiga puluh kali lipat, enam puluh kali lipat, dan seratus kali lipat.”
9 Kemudian, Yesus berkata, “Siapa yang mempunyai telinga untuk mendengar, biarlah dia mendengar!”
10 Pada waktu Yesus sendirian, orang di sekeliling-Nya, bersama dengan kedua belas rasul, menanyakan kepada-Nya tentang perumpamaan-perumpamaan itu.
11 Lalu, Ia menjawab mereka, “Rahasia Kerajaan Allah telah diberikan kepadamu. Akan tetapi, kepada orang-orang lain, setiap hal disampaikan dalam perumpamaan-perumpamaan, 12 supaya,
‘Meskipun dapat melihat,
mereka melihat dan tidak mengetahui;
dan meskipun dapat mendengar,
mereka mendengar dan tidak memahami.
supaya mereka jangan bertobat dan diampuni.’” Yesaya 6:9-10
13 Kemudian Yesus berkata kepada mereka, “Tidakkah kamu mengerti perumpamaan ini? Bagaimana kamu dapat mengerti semua perumpamaan itu? 14 Penabur itu menaburkan firman [1] Firman di Daftar Istilah. . 15 Mereka itu adalah orang-orang yang jatuh di tepi jalan, tempat firman itu ditaburkan. Saat mereka mendengar, dengan segera Iblis datang dan merebut firman yang ditaburkan kepada mereka. 16 Begitu juga, mereka yang ditabur di tanah berbatu adalah orang-orang yang mendengarkan firman dan segera menerimanya dengan sukacita. 17 Akan tetapi, mereka tidak berakar di dalam dirinya sendiri dan hanya bertahan sementara. Kemudian, ketika datang kesulitan atau penganiayaan [2] Penganiayaan di Daftar Istilah. karena firman itu, mereka segera terjatuh [3] . 18 Dan, lainnya adalah yang jatuh di tengah-tengah semak duri. Mereka adalah orang-orang yang mendengar firman, 19 tetapi kekhawatiran akan dunia, dan hawa nafsu akan kekayaan, dan keinginan-keinginan akan hal-hal lain masuk di antara firman itu dan menghimpitnya sehingga ia tidak menghasilkan buah [4] . 20 Namun, mereka yang ditabur di tanah yang baik adalah mereka yang mendengar firman, menerimanya, dan menghasilkan buah, tiga puluh kali lipat, enam puluh kali lipat, dan seratus kali lipat.”
21 Lalu, Yesus berkata kepada mereka, “Bukankah pelita [5] tidak dibawa untuk diletakkan di bawah sebuah gantang [6] atau di bawah sebuah tempat tidur? Bukankah pelita itu seharusnya diletakkan di atas kaki pelita [7] ? 22 Sebab, tidak ada yang tersembunyi yang tidak diungkapkan. Demikian juga, tidak ada rahasia apa pun karena hal itu akan dinyatakan. 23 Jika ada orang yang mempunyai telinga untuk mendengar, biarlah ia mendengar!”
24 Lalu, Yesus berkata kepada mereka, “Perhatikanlah apa yang kamu dengar. Ukuran yang kamu pakai akan diukurkan kepadamu, dan masih ada lagi yang akan ditambahkan kepadamu. 25 Karena siapa yang mempunyai, ia akan diberi lagi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil darinya.”
26 Kemudian, Yesus berkata, “Kerajaan Allah adalah seperti seseorang yang menabur benih di tanah. 27 Penabur itu tidur dan bangun siang dan malam, dan benih itu mengeluarkan tunas dan bertumbuh. Penabur itu tidak tahu bagaimana terjadinya. 28 Tanah itu menghasilkan buah dengan sendirinya. Mula-mula tunas, kemudian bulirnya, lalu biji-biji gandum di dalam bulir itu. 29 Ketika biji-biji gandum itu matang, orang itu segera menyabitnya karena musim panen sudah tiba.”
30 Kemudian, Yesus berkata, “Dengan apakah kita dapat membandingkan Kerajaan Allah? Atau, dengan perumpamaan apakah kita dapat membandingkannya? 31 Kerajaan Allah itu seperti biji sesawi [8] Sesawi di Daftar Istilah. yang ditabur di tanah, walaupun biji itu adalah biji yang paling kecil di antara semua biji di bumi, 32 tetapi ketika ditabur, biji itu akan tumbuh dan menjadi lebih besar daripada semua tanaman kebun, dan mengeluarkan cabang-cabang besar sehingga burung-burung di udara dapat membuat sarang di bawah naungannya.”
33 Dengan memakai banyak perumpamaan seperti itu, Yesus memberitakan firman kepada mereka, sesuai dengan yang dapat mereka dengar. 34 Ia tidak pernah berbicara kepada mereka tanpa suatu perumpamaan, tetapi Ia jelaskan semuanya dengan tersendiri kepada murid-murid-Nya.
35 Dan, pada hari itu, ketika sudah sore Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Marilah kita pergi ke seberang danau.” 36 Setelah meninggalkan orang banyak itu, mereka membawa Yesus bersama mereka masuk ke perahu tempat Yesus berada. Dan, perahu-perahu lainnya bersama dengan-Nya. 37 Lalu, terjadilah angin topan yang dahsyat dan ombak besar menghempaskan perahu sehingga perahu pun akhirnya penuh dengan air. 38 Namun, Yesus ada di buritan [9] kapal, tidur di atas bantal. Maka, mereka membangunkan-Nya dan berkata kepada-Nya, “Guru, apakah Engkau tidak peduli kalau kita binasa?”
39 Kemudian, Yesus bangun dan membentak angin, lalu berkata kepada laut, “Diam! Tenanglah!” Maka, angin itu berhenti dan menjadi sangat tenang.
40 Kemudian, Ia berkata kepada mereka, “Mengapa kamu ketakutan? Apakah kamu masih belum mempunyai iman?”
41 Mereka menjadi sangat takut dan berkata satu sama lain, “Siapakah Dia ini? Bahkan angin kencang dan laut bahkan taat kepada-Nya!”
Markus 4:3-10 membentuk satu perumpamaan. Perumpamaan tersebut dijelaskan di pasal 4:14-23.
Beberapa terjemahan menekankan beberapa baris ayat untuk membuatnya lebih mudah dibaca. ULB menterjemahkannya pada pasal 4:12, yang dikutip dari OT.
Ada banyak perumpamaan di pasal ini. Perumpamaan-perumpamaan tersebut adalah cara Yesus untuk mengajar tentang kerajaan Allah. Yesus menjelaskan pengertian perumpamaan itu ke murid-murid, tetapi tidak ke orang banyak.
Di beberapa bagian di pasal ini penulis meninggalkan beberapa informasi tersirat yang hanya pembaca yang asli yang dapat mengerti dan memikirkannya. Pembaca masa kini mungkin tidak mengerti beberapa hal itu, jadi mungkin mereka menemukan kesulitan untuk mengerti semua yang penulis sampaikan. UDB sering menunjukan bagaimana informasi itu bisa ditampilkan sehingga pembaca masa kini akan bisa mengerti bagian-bagian tersebut.
<< | >>
Seperti yang diajarkan Yesus dari sebuah kapal di tepi danau, Ia menceritakan perumpamaan tentang tanah tersebut.
Ini adalah danau Galilea.
"perhatikan"
Semua benih yang petani tabur dibicarakan di sini seolah-olah satu benih. "benihnya ... beberapa benih ... memakannya ... benih lain ... tidak mendapat ... bertumbuh ... tidak mendapat"
"saat ia melemparkan benih ke tanah." Di beberapa budaya orang melempar benih dengan cara yang berbeda. Di perumpamaan ini benih ditabur dengan melemparkannya ke atas tanah yang telah disiapkan untuk bertumbuh.
"benih yang mendarat di atas tanah berbatu akan bertumbuh dengan cepat"
Ini mengarah ke tanah yang gembur di mana kamu dapat menanam benih.
Ini mengacu ke tanaman muda. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Ini membakar tanaman muda"
"karena tanaman muda tidak memiliki akar, mereka mengering"
Semua benih yang petani tabur yang dibicarakan di sini seakan-akan mereka satu benih. Lihat bagaimana terjemahannya di Markus 4:3. "Benih lain ... menghimpit mereka ... mereka tidak menghasilkan"
Jumlah bulir yang dihasilkan oleh setiap tanaman dibandingkan dengan benih tunggal dari mana ia tumbuh. AT: "Beberapa tanaman menghasilkan tiga puluh kali lipat dari benih yang ditanam pria itu"
"30 ... 60 ... 100." Ini bisa ditulis sebagai angka.
Yesus melanjutkan penjelasan jumlah bulir yang dihasilkan. Elipsis digunakan di sini untuk memperpendek kalimat tetapi dapat dituliskan. AT: "beberapa menghasilkan enam puluh kali banyaknya bulir dan beberapa menghasilkan seratus kali banyaknya bulir"
Ini adalah sebuah cara untuk mengacu pada semua orang di sana yang mendengar perkataan Yesus. AT: "Siapa pun bisa mendengar Aku" atau "semua orang bisa mendengarkan Aku
Disini kata "dengar" berarti memperhatikan. AT: "biarkan dia mendengar dengan saksama" atau "harus memperhatikan apa yang Aku katakan"
Ini tidak berarti bahwa Yesus benar-benar sendirian; tetapi bahwa orang banyak sudah pergi dan Yesus hanya bersama dengan dua belas murid dan beberapa pengikut-Nya yang dekat.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. "Tuhan telah memberikanmu" atau "Aku telah memberi kamu"
"tetapi bagi mereka yang tidak termasuk di antara kamu." Ini mengacu kepada semua orang yang tidak termasuk dua belas murid dan beberapa pengikut Yesus yang dekat.
Ini bisa dinyatakan bahwa Yesus memberikan perumpamaan-perumpamaan kepada orang-orang. AT: "Aku telah mengatakan semuanya dalam perumpamaan"
Diasumsikan bahwa Yesus sedang berbicara tentang orang-orang yang melihat apa yang Dia tunjukkan kepada mereka dan mendengar apa yang Dia katakan kepada mereka. AT: "ketika mereka melihat pada apa yang Aku lakukan ... ketika mereka mendengar apa yang Aku katakan"
Yesus berbicara tentang orang-orang yang memahami apa yang mereka pahami dengan benar-benar memahaminya. AT: "mereka melihat dan tidak memahami"
Ini mengacu pada berpaling dari dosa.
Yesus menjelaskan perumpamaan tentang tanah kepada pengikutnya dan memberitahu mereka tentang menggunakan lampu untuk menunjukan bahwa sesuatu yang tersembunyi akan diketahui.
"Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya"
Yesus menggunakan pertanyaan-pertanyaan ini untuk menunjukan betapa sedihnya Ia saat murid-murid-Nya tidak dapat mengerti perumpamaan-Nya. AT: "Jika kamu tidak dapat mengerti perumpamaan ini, pikirkan tentang betapa sulitnya bagimu untuk mengerti semua perumpamaan lainnya."
"Petani yang menabur benihnya melambangkan"
"Firman" melambangkan pesan Allah. Menabur bermakna mengajarkannya. AT: "orang yang mengajarkanya orang banyak tentang pesan Allah"
"Beberapa orang seperti benih yang jatuh di pinggir jalan" atau "Beberapa orang seperti jalan di mana beberapa benih itu jatuh"
"jalur"
Disini "itu" mengacu pada "firman" atau "Pesan Allah."
"dan beberapa orang seumpama benih." Yesus mulai menjelaskan bagaimana beberapa orang seumpama benih yang jatuh ke tanah yang berbatu.
Ini merupakan perbandingan untuk tanaman muda yang memiliki akar sangat dangkal. Metafora ini berarti bahwa orang pertama kali bersemangat ketika mereka menerima firman, tetapi mereka tidak terlalu kuat untuk setia melakukannya. AT: "Dan mereka seperti tanaman muda yang tidak memiliki akar"
Ini merupakan pernyataan berlebihan untuk menekankan betapa dangkalnya akar itu.
Di perumpamaan ini, "bertahan" berarti "percaya." AT: "berlanjut dalam keyakinan mereka"
Ini mungkin membantu untuk menjelaskan kenapa kesengsaraan datang. Kesengsaraan datang karena orang percaya pada pesan Allah. AT: "karena mereka percaya pada pesan Allah"
Di perumpamaan ini, "tersandung" berarti "berhenti percaya pada pesan Allah"
Yesus mulai menjelaskan bagaimana beberapa orang seperti benih yang jatuh di antara semak duri. AT: "Dan orang lain seperti benih yang ditabur di antara semak duri"
"kekhawatiran di kehidupan ini" atau "perhatian pada kehidupan saat ini" tipu daya kekayaan "keinginan akan kekayaan" masuk dan menghimpit firmanKetika Yesus melanjutkan perkataan tentang orang yang seperti benih yang jatuh di antara semak duri, Dia menjelaskan apa yang dilakukan keinginan dan kekhawatiran terhadap firman di kehidupan mereka. AT: "masuk ke dalam dan menghimpit Firman di kehidupan mereka seperti semak duri yang menghimpit tanaman muda"
"Firman itu tidak menghasilkan buah di dalam diri mereka"
Yesus mulai menjelaskan bagaimana beberapa orang seperti benih yang ditaburkan di tanah yang baik. AT: "seperti benih yang ditabur di tanah yang baik"
Ini mengacu kepada bulir yang dihasilkan tanaman itu. AT: "beberapa menghasilakn tiga puluh bulir, beberapa menghasilkan enam puluh bulir, dan beberapa menghasilkan seratus bulir" atau "beberapa menghasilkan 30 kali lipat bulir dari yang ditabur, beberapa menghasilkan 60 kali lipat bulir dari yang ditabur, dan beberapa menghasilkan 100 kali lipat bulir dari yang ditabur"
sow world deceive fruit
"Yesus berkata kepada orang banyak"
pertanyaan ini bisa ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "kamu tentunya tidak membawa pelita ke dalam rumah dan meletakkannya di bawah keranjang, atau di bawah ranjang!"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk positif. AT: "Untuk segala sesuatu yang tersembunyi akan diketahui, dan segala sesuatu yang dirahasiakan akan terbuka"
"tidak ada yang tersembunyi ... tidak ada yang dirahasiakan" Kedua kalimat itu memiliki arti yang sama. Yesus sedang menekankan bahwa semua yang dirahasiakan akan diketahui.
Lihat bagaimana terjemahan ini di dalam Markus 4:9.
"Yesus berkata kepada orang banyak"
Kemungkinan artinya 1) Yesus sedang berbicara tentang ukuran harfiah dan memberi dengan murah hati kepada yang lain atau 2) ini adalah sebuah metafora yang Yesus bicarakan tentang "mengerti" seperti halnya "mengukur."
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan mengukur jumlahnya untukmu, dan Dia akan menambahkan itu kepadamu"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "kepadanya Allah akan memberikan lebih ... dari padanya Allah akan mengambil" atau "Allah akan memberikan lebih kepadanya ... Allah akan mengambil dari padanya "
Lalu Yesus mengatakan pada orang banyak perumpamaan untuk menjelaskan Kerajaan Allah, yang nantinya akan Dia jelaskan ke murid-murid-Nya.
Yesus menyamakan kerajaan Allah dengan seorang petani yang menabur benihnya. AT: "seperti seorang petani yang menabur benihnya"
Ini adalah sesuatu yang biasanya sesorang lakukan. AT: "dia tidur di malam hari dan bangun setiap harinya" atau "dia tidur setiap malam dan bangun di hari berikunya"
"bangun di sepanjang hari" atau "aktif sepanjang hari"
"meskipun dia tidak tahu bagaimana benihnya bertunas dan bertumbuh"
Tangkai atau tunas
kepala pada tangkai atau bagian tanaman yang memegang buah
Disini "penyabit" adalah sebuah pengganti untuk petani atau orang yang petani kirimkan untuk memanen hasil tanaman. AT: "dia segera pergi keluar dengan sabit untuk memanen hasil tanaman" atau "dia segera mengirim orang-orang dengan sabit untuk memanen hasil tanaman"
pisau melengkung atau kait tajam yang digunakan untuk memotong gandum
Disini kalimat "telah datang" adalah sebuah istilah untuk hasil tanaman yang sudah matang untuk dipanen. AT: "karena hasil tanaman sudah siap untuk di panen"
Yesus menanyakan pertanyaan ini untuk membuat pendengar-Nya berpikir tentang apakah kerajaan Allah itu. AT: "Dengan perumpamaan ini Aku bisa menjelaskan seperti apakah kerajaan Allah itu."
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "ketika seseorang menaburnya" atau "ketika seseorang menanamnya"
Pohon sesawi digambarkan sebagai yang mempunyai cabang-cabang yang bertumbuh besar"
"Firman" di sini berarti sebuah sinekdoke untuk "pesan Tuhan." Kata "mereka" mengacu kepada orang banyak. AT: "Ia mengajarkan pesan Allah kepada mereka"
"dan jika mereka bisa mengerti beberapa, Ia terus mengatakan lebih banyak kepada mereka"
Ini berarti Dia berada jauh dari orang banyak, tetapi murid-murid-Nya masih berada bersama-Nya.
Di sini "semua" adalah sebuah pernyataan berlebihan. Dia menjelaskan semua perumpamaan-Nya. AT: "Dia menjelaskan semua perumpamaan-Nya"
Saat Yesus dan murid-Nya naik perahu untuk menghindari orang banyak, sebuah badai besar terjadi. Para murid-Nya ketakutan saat mereka melihat bahwa angin dan laut mematuhi Yesus.
"Yesus berkata ke para murid-Nya"
"di sisi lain dari Laut Galilea" atau "di sisi lain dari laut tersebut"
Di sini "terjadi" adalah sebuah ungkapan untuk "mulai." AT: "angin ribut mulai"
Hal ini akan membantu untuk menyatakan bahwa perahu hampir terisi penuh dengan air . AT: "perahu tersebut dalam bahaya karena terisi dengan air"
Di sini "sendiri" menekankan bahwa Yesus sendirian di buritan kapal. AT: "Yesus sedang sendirian"
Ini adalah bagian dari kapal yang sangat belakang. "buritan kapal"
Kata "mereka" mengacu ke murid-murid. Bandingkan ide yang sama di ayat selanjutnya, ayat 39, "Dia bangun" "Dia" mengarah ke Yesus.
Murid-murid menanyakan pertanyaan ini untuk menyampaikan ketakutan mereka. Pertanyaan ini dapat ditulis sebagai pernyataan. AT: "Kamu perlu memperhatikan apa yang terjadi; kita semua akan mati!"
Kata "kita" termasuk murid-murid dan Yesus.
Dua kata ini serupa dan digunakan untuk menekankan apa yang Yesus mau angin dan danau lakukan.
"sebuah keheningan di atas laut" atau "sebuah ketenangan diatas laut"
"dan Yesus berkata ke para murid-Nya"
Yesus menanyakan pertanyaan ini untuk membuat para murid-Nya memikirkan kenapa mereka takut saat Dia bersama mereka. Pertanyaan ini bisa ditulis sebagai pernyataan. AT: "Kamu seharusnya tidak takut. Kamu harus memiliki iman yang kuat." Lihat:
Murid-murid menanyakan pertanyaan ini dalam ketakjuban atas apa yang Yesus lakukan. Pertanyaan ini bisa ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Orang ini bukan seperti orang biasa; bahkan angin dan laut tunduk kepadaNyaia!"
Yesus naik ke atas perahu untuk mengajar karena kumpulan orang yang sangat banyak telah berkumpul di sekitarnya.
Burung-burung datang dan makan semuanya itu.
Mereka layu karena tidak berakar.
Semak duri menghimpit mereka.
Benih itu menghasilkan gandum, tiga puluh, enam puluh, dan seratus kali lipat dari apa yang ditanam.
Yesus berkata bahwa rahasia kerajaan Allah diberikan kepada kedua belas murid, tetapi tidak diberikan pada orang luar.
Benih itu merupakan firman Allah.
Menggambarkan mereka yang mendengar firman, tetapi Setan dengan segera merampas firman itu.
Menggambarkan mereka yang mendengar firman dengan sukacita, tetapi ketika penganiayaan datang mereka tersandung.
Menggambarkan mereka yang mendengar firman dengan sukacita, tetapi ketika penganiayaan datang mereka tersandung.
Menggambarkan orang yang mendengarkan firman dengan sukacita, tetapi kekhawatiran akan dunia datang mereka tersandung
Menggambarkan orang yang mendengarkan firman, tetapi kekhawatiran akan dunia telah menghimpitnya
Menggambarkan orang yang mendengarkan firman, menerimanya, dan menghasilkan buah.
Yesus berkata bahwa hal-hal yang tersembunyi dan rahasia akan dibukakan.
Seseorang menabur benih di jalan, dan benih itu bertumbuh, tetapi dia tidak mengerti bagaimana, kemudian ketika panen sudah menguning dia mengumpulkan itu.
Seseorang menabur benih di jalan, dan benih itu bertumbuh, tetapi dia tidak mengerti bagaimana, kemudian ketika panen sudah menguning dia mengumpulkan itu.
Seseorang menabur benih di jalan, dan benih itu bertumbuh, tetapi dia tidak mengerti bagaimana, kemudian ketika panen sudah menguning dia mengumpulkan itu.
Seseorang menabur benih di jalan, dan benih itu bertumbuh, tetapi dia tidak mengerti bagaimana, kemudian ketika panen sudah menguning dia mengumpulkan itu.
Biji sesawi adalah yang paling kecil dari semua jenis biji-bijian, tetapi bertumbuh menjadi pohon yang besar yang dapat menjadi sarang banyak burung.
Biji sesawi adalah yang paling kecil dari semua jenis biji-bijian, tetapi bertumbuh menjadi pohon yang besar yang dapat menjadi sarang banyak burung.
Biji sesawi adalah yang paling kecil dari semua jenis biji-bijian, tetapi bertumbuh menjadi pohon yang besar yang dapat menjadi sarang banyak burung.
Badai besar mulai terjadi, dan perahu mulai penuh dengan air.
Badai besar mulai terjadi, dan perahu mulai penuh dengan air.
Badai besar mulai terjadi, dan perahu mulai penuh dengan air.
Yesus sedang tidur.
Murid-murid bertanya kepada Yesus jika dia tidak peduli dengan mereka yang hampir mati.
Yesus menghardik angin dan menenangkan danau itu.
Murid-murid dipenuhi dengan ketakutan dan bertanya-tanya siapakah Yesus itu karena angin dan danau taat padaNya.
1 Sampailah mereka di seberang danau, di daerah orang-orang Gadara [1] . 2 Ketika Yesus turun dari perahu, dengan segera seseorang dari kuburan [2] yang dirasuki roh najis menemui Yesus. 3 Ia tinggal di dalam kuburan-kuburan. Tidak ada orang yang sanggup mengikatnya lagi, bahkan dengan rantai. 4 Sebab, ia telah sering diikat dengan belenggu kaki dan rantai, tetapi ia memutuskan rantainya dan mematahkan belenggunya. Tidak ada seorang pun yang cukup kuat untuk menundukkannya. 5 Setiap siang dan malam, dia berteriak di kuburan dan di bukit-bukit dan melukai dirinya sendiri dengan batu.
6 Ketika orang itu melihat Yesus dari kejauhan, ia berlari dan bersujud di hadapan Yesus. 7 Lalu, sambil berteriak dengan suara keras ia berkata, “Apa urusan antara aku dengan Engkau, Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Aku mohon pada-Mu demi Allah, jangan menyiksaku!” 8 Sebab, Yesus telah berkata kepadanya, “Keluarlah dari orang ini, hai roh najis!”
9 Lalu, Yesus bertanya kepada orang itu, “Siapa namamu?”
Dan, ia menjawab, “Namaku Legion [3] karena kami banyak.” 10 Ia berkali-kali memohon kepada Yesus supaya tidak mengusir mereka dari daerah itu.
11 Di sana ada kawanan besar babi sedang makan di dekat bukit. 12 Lalu, roh-roh jahat itu memohon kepada Yesus, dengan berkata, “Suruhlah kami kepada babi-babi itu sehingga kami masuk ke dalamnya.” 13 Yesus mengabulkannya. Karena itu, roh-roh najis itu pergi dan memasuki babi-babi. Kawanan yang berjumlah kira-kira dua ribu itu berlari ke tepi jurang sampai ke danau, lalu tenggelam di dalam danau.
14 Kemudian, penjaga-penjaga babi itu melarikan diri dan memberitahukannya ke kota dan ke kampung. Dan, orang-orang keluar untuk melihat apa yang telah terjadi. 15 Lalu, orang-orang itu datang kepada Yesus dan melihat dia yang tadi kerasukan roh jahat, yang mempunyai legion, sedang duduk, dan sudah berpakaian, dan ia sudah kembali waras. Dan, mereka pun menjadi takut. 16 Lalu, mereka yang menyaksikan kejadian itu, menceritakan kepada orang-orang bagaimana hal itu terjadi kepada orang yang kerasukan roh jahat dan tentang babi-babi itu. 17 Karena itu, orang-orang mulai meminta Yesus untuk meninggalkan daerah mereka.
18 Kemudian, pada waktu Yesus sedang naik ke perahu, orang yang tadinya kerasukan roh jahat itu memohon supaya ia boleh bersama dengan Yesus.
19 Namun, Yesus tidak mengizinkannya, melainkan berkata kepadanya, “Pulanglah kepada sanak saudaramu. Ceritakan kepada mereka semua hal yang telah Tuhan lakukan kepadamu dan bahwa Tuhan berbelas kasihan kepadamu.”
20 Lalu, orang itu pergi dan mulai memberitakan kepada orang-orang di Dekapolis tentang semua hal yang telah Yesus lakukan kepadanya. Dan, semua orang menjadi heran.
21 Ketika Yesus menyeberang lagi dengan perahu ke seberang, orang banyak berkumpul di dekat-Nya, dan Dia berada di tepi danau. 22 Lalu, seorang pemimpin sinagoge yang bernama Yairus datang dan setelah melihat Yesus, ia bersujud di kaki-Nya. 23 Dan, ia memohon dengan sungguh kepada Yesus, katanya, “Anak perempuanku yang masih kecil hampir mati. Datang dan letakkan tangan-Mu atasnya supaya ia dapat disembuhkan dan hidup.”
24 Lalu Yesus pergi bersama Yairus. Ada begitu banyak orang yang mengikuti Yesus dan mengerumuni-Nya.
25 Dan, ada seorang perempuan yang pendarahan selama dua belas tahun. 26 Ia sudah berkali-kali menderita oleh banyak tabib, dan sudah mengeluarkan semua yang dimilikinya, tetapi tidak ada gunanya dan keadaannya malah bertambah buruk. 27 Setelah mendengar tentang Yesus, perempuan itu mendatangi Yesus dari belakang di tengah-tengah kerumunan orang dan menjamah jubah-Nya.
28 Perempuan itu berkata, “Kalau aku dapat menjamah jubah-Nya saja, aku akan sembuh.” 29 Seketika itu juga pendarahannya berhenti dan ia merasakan bahwa badannya sudah sembuh dari penyakitnya.
30 Yesus langsung mengetahui dari diri-Nya sendiri bahwa ada kuasa yang telah keluar dari-Nya. Ia berbalik di antara kerumunan itu dan berkata: “Siapa yang menyentuh jubah-Ku?”
31 Lalu murid-murid Yesus berkata kepada-Nya, “Engkau melihat kerumunan orang mendesak-desak-Mu dan Engkau berkata, ‘Siapa yang menjamah-Ku?’”
32 Lalu, Yesus memandangi sekeliling untuk melihat siapa yang telah melakukannya. 33 Namun, setelah mengetahui apa yang telah terjadi pada dirinya, perempuan itu menjadi ketakutan dan gemetar. Ia datang dan bersujud di hadapan Yesus serta memberitahu Yesus semua kebenarannya. 34 Kemudian, Yesus berkata kepada perempuan itu, “Anak-Ku, imanmu telah menyelamatkanmu. Pergilah dalam damai sejahtera dan sembuhlah dari penyakitmu.”
35 Sementara Yesus masih berbicara, datanglah beberapa orang dari rumah pemimpin sinagoge yang berkata, “Anakmu sudah meninggal. Mengapa masih mengganggu Guru?”
36 Akan tetapi, Yesus tidak mau mendengarkan apa yang telah dikatakan, Ia berkata kepada pemimpin sinagoge itu, “Jangan takut, percaya saja.”
37 Lalu, Yesus tidak mengizinkan seorang pun mengikuti-Nya, kecuali Petrus, dan Yakobus, dan Yohanes, saudara Yakobus. 38 Lalu, mereka sampai di rumah kepala sinagoge itu, dan Ia melihat keributan, dan orang-orang menangis juga meratap dengan suara keras. 39 Kemudian, ketika Yesus masuk, Ia berkata kepada mereka, “Mengapa kamu ribut dan menangis? Anak itu tidak mati, tetapi sedang tertidur.” 40 Tetapi mereka menertawakan Yesus. Namun, Ia menyuruh mereka semua keluar dan Ia mengajak ayah dan ibu anak itu, serta orang-orang yang bersama-Nya, lalu masuk ke ruangan tempat anak kecil itu berada. 41 Kemudian, dipegang-Nya tangan anak kecil itu dan Ia berkata kepadanya, “Talita kum!” (Artinya, “Gadis kecil, Aku berkata kepadamu, bangunlah!”) 42 Anak perempuan itu segera berdiri dan mulai berjalan-jalan, karena ia berumur dua belas tahun, dan segera semua orang merasa sangat takjub.
43 Lalu, Yesus memberi perintah yang keras kepada orang tua anak itu agar jangan ada seorang pun yang mengetahui hal ini, dan mengatakan kepada mereka agar anak itu diberi makan.
Ini adalah frasa dalam bahasa Aram. Markus menerjemahkan dengan suara di dalam bahasa Yunani. Kemudian dia menjelaskan artinya.
<< | >>
Setelah Yesus meredakan badai, Dia menyembuhkan seorang pria yang kerasukan banyak roh jahat, tetapi penduduk di Gerasa tidak senang dengan penyembuhanNya, dan mereka meminta Yesus untuk pergi.
Kata "Mereka" mengacu pada Yesus dan murid-muridNya.
Ini mengacu pada laut di Galilea.
Nama ini mengacu pada orang yang tinggal di Gerasa.
Ini adalah ungkapan yang artinya pria itu "dikontrol" atau "dirasuki" oleh roh yang tidak suci. AT: "dikontrol oleh roh yang jahat" atau "roh yang jahat merasukinya"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Orang-orang sering mengikat dia"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "menghancurkan belenggunya"
"mengikat kakinya" atau "rantai yang mengikat keras pergelangan kakinya menahan dia "
"borgol" atau "rantai yang mengikat pergelangan tangannya untuk menahannya"
Pria itu sangat kuat sehingga tak seorang pun dapat menundukkan dia . AT: "Dia sangat kuat sehingga tak seorang pun cukup kuat untuk menundukan atau menaklukkan dia"
"mengontrolnya"
seringkali ketika seseorang dirasuki oleh roh jahat, roh jahat itu akan menyebabkan orang itu melakukan sesuatu yang merusak diri sendiri, seperti memotong dirinya.
Ketika pertama kali pria itu melihat Yesus, Yesus sedang turun dari perahu.
Ini artinya dia berlutut sebelum Yesus tidak menghormati dan mengindahkannya, bukan menyembah Yesus.
Informasi pada kedua ayat ini mungkin disusun kembali sesuai dengan urutan kejadian seperti di dalam BHC
"Roh jahat itu berteriak"
roh jahat itu bertanya dengan ketakutan. Hal ini dapat ditulis sebagai pernyataan. AT: "Tinggalkan aku sendiri, Yesus, Putra Allah yang Mahatinggi! Tidak ada alasan bagimu untuk mengganggu aku."
Yesus mempunyai kuasa untuk menyiksa roh jahat.
Ini sebutan atau gelar penting untuk Yesus.
Disini roh najis bersumpah demi Allah seperti dia meminta kepada Yesus. Pertimbangkanlah bagaimana permintaan ini dibuat dalam bahasamu. AT: "Aku memohon kepadaMu demi Allah" atau "Aku bersumpah demi Allah sendiri dan memohon kepadaMu"
"dan Yesus bertanya kepada roh jahat"
Satu roh berkata untuk yang banyak roh disini. Dia berbicara mewakili mereka seolah-olah mereka Legion, tentara Roma sejumlah 6000 tentara. AT: "Dan roh itu berkata kepadaNya, 'Panggil kami tentara, karena banyak dari kita di dalam lelaki ini.
"roh jahat memohon kepada Yesus"
Mungkin berguna untuk menyatakan secara jelas apa yang Yesus ijinkan mereka lakukan. AT: "Yesus mengijinkan roh jahat untuk melakukan permohonan mereka"
"babi-babi tergesa-gesa"
Kamu dapat membuatnya menjadi kalimat yang terpisah: "di lautan. Ada sekitar 2000 babi, dan mereka tenggelam di laut"
"sekitar 2000 babi"
Dapat dinyatakan dengan jelas bahwa orang-orang itu memberitahukan kepada orang yang ada di kota dan di kampung. AT: "Kepada orang yang ada di kota dan di kampung"
Ini adalah nama dari banyak roh jahat yang ada pada pria itu. Lihat bagaimana kamu menerjemahkannya di Markus 5:9.
Ini adalah sebuah ungkapan yang artinya di berfikir dengan jelas. AT: "Pikiran yang normal" atau "berfikir dengan jelas"
Kata "mereka" mengacu pada segerombolan orang yang pergi untuk melihat apa yang terjadi.
"orang-orang yang menyaksikan apa yang terjadi"
Meskipun orang itu tidak lagi kerasukan roh jahat, dia masih tetap di gambarkan atau dijelaskan seperti demikian. AT: "orang yang kerasukan roh jahat"
Apa yang membuat Yesus tidak ijinkan orang itu tidak dinyatakan secara jelas. AT: "Tetapi Yesus tidak mengijinkan orang itu bersama mereka"
Ini adalah nama suku yang artinya 10 kota. Letak kota itu di sebelah selatan laut Galilea.
Mungkin dapat berguna jika disampaikan mengapa orang - orang terkejut. AT: "semua orang mendengar apa yang orang itu katakan dengan terkejut"
Setelah menyembuhkan orang suku Gerasa yang kerasukan, Yesus dan murid-muridNya menyebrangi danau ke Kapernaum tempat dimana seorang pemimpin sinagoge meminta Yesus menyembuhkan anak perempuannya.
Mungkin dapat membantu jika ditambahkan informasi pada frasa ini. AT: "di sisi lain dari laut"
"di tepi pantai " or "di pantai"
Ini adalah lautan di Galilea.
Ini adalah Nama orang.
"Yesus pergi bersama Yairus." Murid-murid Yesus juga pergi bersamaNya. AT: "Jadi Yesus dan para muridNya pergi bersama Yairus"
"letakan tanganMu" mengacu pada nabi atau guru yang meletakan tanganya ke seseorang dan memberikan penyembuhan atau berkat. Dalam kasus ini, Yairus meminta Yesus untuk menyembuhkan anak perempuannya.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "dan menyembuhkan dia dan membuatnya hidup"
Artinya mereka mengerumuni Yesus dan mengelilingi agar lebih dekat kepada Yesus.
Ketika Yesus dalam perjalanan untuk menyembuhkan anak perempuan yang berumur 12 tahun ini, seorang wanita yang sakit selama 12 tahun menyentuh Yesus untuk kesembuhannya.
"Sekarang" mengindikasi bahwa wanita ini mengawali cerita. Pertimbangkan bagaimana orang baru di perkenalkan di cerita ini dalam bahasamu.
perempuan itu tidak mempunyai luka terbuka, tetapi pendarahan yang tiada henti. Bahasa kamu mungkin bisa lebih sopan untuk menjelaskan kondisi ini
"selama 12 tahun"
"penyakitnya memburuk" atau "darahnya terus bercucuran"
Dia mendengar kabar tentang bagaimana Yesus menyembuhkan orang. AT: "Yesus menyembuhkan orang"
pakaian lapisan tambahan dari luar, kegunaannya seperti jas atau jaket.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: itu akan menyembuhkanku" atau "kuasaNya akan menyembuhkanku"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "penyakitnya meninggalkan dia (hilang) " atau "dia tidak sakit lagi"
ketika wanita itu menjamah Yesus, Yesus merasakan KuasaNya menyembuhkan wanita itu. Yesus sendiri tidak kehilangan atau kehabisan kuasaNya ketika menyembuhkan orang, saat ia menyembuhkan wanita itu. AT: "Kuasa penyembuhanya menjadikan wanita itu sembuh"
Ini berarti mereka mengerumuni Yesus dan bersama-sama mendekatiNya. Lihat terjemahannya di Markus 5:24.
"berlutut dihadapanNya." Dia berlutut dihadapan Yesus sebagai tanda penghormatan dan tunduk
Frasa "seluruh kebenaran" mengacu pada bagaimana dia menyentuhNya dan menjadi sehat. AT: "mengatakan kepadaNya seluruh kebenaran tentang bagaimana dia menyentuh Yesus."
Yesus menggunakan istilah figurativ untuk menunjuk kepada perempuan yang percaya
"imanmu kepadaKu"
"Ketika Yesus sedang berbicara"
Arti-arti yang memungkinkan 1) orang ini datang dari rumah Yairus atau 2) Yairus memberitahu orang-orang untuk menemui Yesus atau 3) orang-orang ini dikirim oleh orang yang memimpin di Sinagoge ketika Yairus tidak ada.
"Kepala sinagoge" adalah Yairus.
"berkata kepada Yairus
Pertanyaan ini dapat ditulis sebagai penyataan. AT: "sia-sia menggangu Guru." atau "tidak perlu lagi menggangu Guru."
Mengacu kepada Yesus.
Informasi pada ayat 37 dan 38 mungkin di sesuaikan dengan kejadian sekarang sesuai dengan urutan yang terjadi di BHC
Jika perlu, kamu dapat menyatakan bahwa Yesus meminta Yairus untuk percaya. AT: "Percaya saja, Aku akan membuat anak perempuanmu hidup"
Pada ayat ini kata "Dia" mengacu kepada Yesus.
"untuk menemaninya." mungkin akan membantu jika dinyatakan kemana tempat mereka pergi. AT: "untuk menemaninya dirumah Yairus"
"Yesus berkata kepada mereka yang ribut"
Yesus bertanya untuk menolong mereka melihat kurangnya iman kepercayaan mereka. ini dapat di buat sebagai penyataan. AT: "Ini bukanlah waktu untuk kecewa dan menangis."
"Tidur" adalah istilah yang biasa digunakan untuk menggambarkan kematian bagi orang Kristen. Dapat juga berarti metonimia karena harapan untuk hidup lagi. AT: "Anak ini tidak benar-benar mati tetapi akan bangun lagi"
"usirlah mereka keluar rumah"
Ini mengacu pada Petrus, Yakobus dan Yohanes.
Mungkin dapat membantu jika dinyatakan tempat anak itu berada. AT: "pergi ke tempat anak itu berbaring"
ini adalah kalimat dalam bahasa Aram, yang Yesus katakan kepada gadis kecil itu. Menuliskan kata ini dalam huruf kamus.
"dia berumur 12 tahun"
Ini dapat dinyatakan dalam kutipan langsung. AT: "Dia meminta mereka, 'Tidak seorangpun seharusnya tahu tentang ini!'" atau "Dia meminta mereka, 'Jangan katakan kepada siapapun apa yang telah Aku lakukan!'"
"Dia meminta mereka dengan keras"
Ini dapat dinyatakan dalam kutipan langsung. AT: "dan Dia berkata kepada mereka, 'Berikan sesuatu untuk dimakannya.'"
Seorang laki-laki yang dirasuki roh jahat.
Seorang laki-laki yang dirasuki roh jahat.
Ketika orang-orang mencoba untuk mengekang orang ini dengan rantai, dia memutuskan rantai itu. [5:4]
Roh jahat itu memanggil Yesus Anak Allah Yang Maha Tinggi.
Yesus berkata kepada laki-laki itu, "Keluarlah dari orang ini, engkau roh jahat!"
Nama roh jahat itu adalah Legion, karena mereka banyak.
Roh-roh itu keluar dan masuk ke kawanan babi-babi yang lari menuju curam dan tenggelam di danau.
Orang itu duduk bersama Yesus, berpakaian dan dalam keadaan waras.
Orang-orang meminta supaya Yesus meninggalkan daerah mereka.
Yesus berkata pada orang itu untuk mengatakan kepada orang-orang apa yang Tuhan telah lakukan padanya.
Yairus meminta Yesus untuk datang bersamanya dan meletakkan tangan kepada anak perempuannya yang hampir mati.
Yairus meminta Yesus untuk datang bersamanya dan meletakkan tangan kepada anak perempuannya yang hampir mati.
Perempuan itu telah menderita sakit pendarahan selama dua belas tahun.
Ia berpikir bahwa jika ia menyentuh jubah Yesus, dia akan sembuh.
Yesus tahu bahwa ada kuasa yang keluar dari diriNya dan melihat sekeliling untuk mencari siapa yang menyentuhNya.
Yesus tahu bahwa ada kuasa yang keluar dari diriNya dan melihat sekeliling untuk mencari siapa yang menyentuhNya.
Yesus berkata kepadanya bahwa imannya telah menyembuhkannya, dan menyuruhnya pergi dalam damai.
Anak perempuan Yairus sudah mati.
Yesus berkata pada Yairus untuk tidak takut, tetapi percaya saja.
Petrus, Yakobus, dan Yohanes pergi bersama Yesus ke dalam ruangan itu.
Orang-orang menertawakan Yesus karena Yesus berkata bahwa anak perempuan itu tidak mati, melainkan hanya tidur.
Orang-orang sangat terheran-heran.
1 Kemudian, Yesus pergi dari sana dan sampai di kota asal-Nya, dan murid-murid-Nya mengikuti Dia. 2 Ketika hari Sabat tiba, Yesus mulai mengajar di sinagoge. Dan, banyak orang yang mendengar-Nya merasa takjub, dan berkata, “Dari mana Dia mendapat semua hal itu? Hikmat apa yang diberikan kepada-Nya dan mukjizat-mukjizat [1] Mukjizat di Daftar Istilah. seperti itu dilakukan dengan tangan-Nya? 3 Bukankah Ia tukang kayu, anak Maria, dan saudara Yakobus dan Yoses dan Yudas dan Simon? Bukankah saudara-saudara perempuan-Nya ada di sini bersama kita?” Lalu, mereka pun tersandung dan menolak Dia.
4 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Di mana-mana orang menghormati seorang nabi, kecuali di tempat asalnya sendiri, dan di antara sanak-saudaranya sendiri, dan di rumahnya sendiri.” 5 Maka, Yesus tidak dapat mengadakan mukjizat di sana, kecuali meletakkan tangan-Nya di atas beberapa orang sakit dan menyembuhkan mereka. 6 Dan, Ia heran karena ketidakpercayaan mereka. Kemudian, Ia pergi berkeliling ke kampung-kampung dan mengajar.
7 Kemudian, Yesus memanggil kedua belas murid dan mulai mengutus mereka berdua-dua, dan memberi mereka kuasa atas roh-roh najis. 8 Lalu, Ia memberi perintah kepada mereka agar mereka tidak membawa apa-apa dalam perjalanan, kecuali hanya tongkat, tanpa roti, tanpa tas, tanpa uang dalam ikat pinggang mereka, 9 tetapi memakai sandal dan jangan memakai dua pakaian [2] . 10 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Di mana saja kamu memasuki sebuah rumah, tinggallah di sana sampai kamu keluar dari situ. 11 Dan, jika ada tempat yang tidak menerima kamu dan tidak mendengarkan kamu, ketika kamu pergi kebaskanlah debu dari kakimu [3] sebagai sebuah kesaksian bagi mereka.”
12 Lalu, mereka pun pergi dan memberitakan bahwa orang-orang harus bertobat [4] . 13 Maka, mereka mengusir banyak setan dan mengurapi banyak orang sakit dengan minyak [5] , serta menyembuhkan mereka.
14 Dan, Raja Herodes [6] Herodes Antipas di Daftar Istilah. telah mendengarnya, karena nama Yesus sudah terkenal, dan orang berkata, “Yohanes Pembaptis [7] Yohanes Pembaptis di Daftar Istilah. sudah bangkit dari antara orang mati, maka mukjizat-mukjizat itu bekerja di dalam Dia.”
15 Sebagian berkata, “Ia adalah Elia [8] Elia di Daftar Istilah. .” Namun, sebagian berkata, “Ia adalah seorang nabi, seperti salah satu dari para nabi.”
16 Akan tetapi, ketika Herodes mendengar hal itu, ia berkata, “Yohanes, yang telah aku penggal kepalanya, sudah dibangkitkan!”
17 Memang Herodes sendiri yang telah menyuruh orang, memerintahkannya untuk menangkap Yohanes, dan membelenggunya di dalam penjara demi Herodias, istri saudara laki-lakinya, Filipus, karena Herodes telah menikahi Herodias. 18 Sebab, Yohanes beberapa kali berkata kepada Herodes, “Tidak benar [9] kamu mengambil istri saudaramu.” 19 Oleh karena itu, Herodias menyimpan dendam terhadap Yohanes dan ingin membunuhnya, tetapi ia tidak bisa. 20 Sebab, Herodes takut kepada Yohanes setelah ia tahu bahwa Yohanes adalah orang benar dan orang suci, dan Herodes melindunginya. Ketika Herodes mendengarkan Yohanes, ia menjadi sangat bingung, tetapi Herodes senang mendengarkan Yohanes.
21 Namun, tibalah hari yang tepat, ketika Herodes pada hari ulang tahunnya mengadakan sebuah perjamuan untuk pejabat-pejabat tingginya, perwira-perwiranya, dan pemimpin-pemimpin Galilea. 22 Lalu ketika anak perempuan Herodias masuk dan menari, ia menyenangkan Herodes dan mereka yang duduk bersamanya. Dan, raja berkata kepada gadis itu, “Mintalah apa saja yang engkau inginkan dan aku akan memberikannya kepadamu.” 23 Dan, Herodes bersumpah kepadanya, “Apa saja yang engkau minta kepadaku, akan aku berikan kepadamu, bahkan sampai separuh dari kerajaanku.”
24 Dan, gadis itu pergi dan berkata kepada ibunya, “Aku harus minta apa?” Ibunya menjawab, “Kepala Yohanes Pembaptis.”
25 Dan, saat itu juga dengan tergesa-gesa, gadis itu datang kepada raja dan berkata, “Aku ingin sekarang juga engkau memberikan kepadaku kepala Yohanes Pembaptis di atas baki.”
26 Karena itu, raja menjadi sangat sedih, tetapi karena sumpahnya dan orang-orang yang makan bersamanya, ia tidak ingin menolak gadis itu. 27 Lalu, raja segera mengirim seorang algojo [10] dengan perintah untuk membawa kepala Yohanes, lalu algojo itu pergi dan memenggal kepala Yohanes di penjara. 28 Kemudian, ia membawa kepala Yohanes di atas baki dan memberikannya kepada gadis itu, dan gadis itu memberikannya kepada ibunya.
29 Dan, ketika murid-murid Yohanes mendengarnya, mereka datang dan mengambil tubuh Yohanes dan meletakkannya di dalam kubur.
30 Kemudian, para rasul berkumpul bersama dengan Yesus dan memberitahukan kepada-Nya apa saja yang telah mereka lakukan dan apa saja yang telah mereka ajarkan. 31 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Marilah mengasingkan diri ke tempat yang sepi dan beristirahatlah sebentar.” Sebab, ada banyak orang yang datang dan pergi, dan untuk makan pun mereka tidak sempat.
32 Lalu, Yesus dan murid-murid-Nya pergi mengasingkan diri dengan perahu ke tempat yang sepi. 33 Akan tetapi, orang banyak melihat mereka pergi dan mengenali mereka. Dan, orang banyak itu berlari bersama-sama melewati jalan darat dari semua kota, dan tiba di sana mendahului Yesus dan para murid-Nya.
34 Ketika Yesus pergi ke tepi danau, Ia melihat begitu banyak orang, dan Ia merasa berbelaskasihan kepada mereka karena mereka seperti domba yang tidak mempunyai gembala. Maka, Yesus mulai mengajarkan mereka banyak hal.
35 Ketika hari mulai malam, murid-murid Yesus datang kepada Yesus dan berkata, “Tempat ini tempat yang sepi dan sudah larut malam. 36 Suruhlah mereka pergi ke daerah sekeliling dan ke desa-desa supaya mereka membeli sesuatu untuk dimakan.”
37 Akan tetapi Yesus menjawab, “Kamulah yang memberi mereka makan.”
Dan, mereka berkata kepada-Nya, “Haruskah kami pergi dan membeli roti seharga 200 dinar [11] dan memberikannya untuk mereka makan?”
38 Yesus berkata kepada mereka, “Ada berapa roti yang kamu miliki? Pergi dan lihatlah!”
Setelah mereka mengetahuinya, mereka berkata, “Lima roti dan dua ikan.”
39 Lalu, Yesus memerintahkan mereka semua agar duduk dalam kelompok-kelompok di atas rumput hijau. 40 Orang banyak itu duduk berkelompok, ada yang seratus orang dan ada yang lima puluh orang. 41 Setelah itu, Yesus mengambil lima roti dan dua ikan itu, memandang ke langit, Ia mengucap syukur dan memecah-mecahkan roti itu, lalu Ia memberikannya kepada murid-murid-Nya supaya menghidangkannya kepada orang banyak. Ia juga membagi-bagi dua ikan itu kepada semua orang. 42 Dan, mereka semua makan sampai kenyang. 43 Kemudian, mereka mengambil dua belas keranjang yang penuh dengan sisa-sisa roti dan ikan. 44 Dan, ada lima ribu laki-laki [12] yang memakan roti.
45 Kemudian, Yesus segera memerintahkan murid-murid-Nya naik ke perahu dan pergi mendahului-Nya ke seberang, ke Betsaida, sementara Ia menyuruh orang banyak itu pergi. 46 Setelah berpamitan dengan mereka, Ia pergi ke bukit untuk berdoa.
47 Ketika menjelang malam, perahu berada di tengah danau, dan Yesus sendirian di darat. 48 Dan, setelah melihat murid-murid-Nya mendayung dengan susah payah karena angin bertiup berlawanan arah dengan mereka, kira-kira pada jam jaga malam keempat [13] , Yesus mendatangi mereka dengan berjalan di atas danau dan Ia hendak berjalan melewati mereka. 49 Akan tetapi ketika mereka melihat Yesus berjalan di atas danau, mereka menyangka bahwa Ia adalah hantu, lalu mereka berteriak, 50 karena mereka semua melihat Yesus dan ketakutan. Namun, Yesus segera berbicara kepada mereka, dan berkata kepada mereka, “Tenanglah. Ini Aku! Jangan takut.”
51 Lalu, Ia naik bersama mereka ke perahu, dan angin itu pun reda, dan mereka sangat takjub. 52 Sebab, mereka masih belum memahami tentang mukjizat lima roti itu karena hati mereka masih dikeraskan.
53 Dan, setelah Yesus dan murid-murid-Nya menyeberang, mereka mendarat di tanah Genesaret [14] dan berlabuh. 54 Ketika, mereka turun dari perahu, orang-orang segera mengenali Yesus, 55 dan berlari ke seluruh daerah itu dan mulai membawa orang-orang sakit di atas kasur, ke mana pun mereka mendengar tentang keberadaan Yesus.
56 Maka, ke mana pun Yesus masuk ke desa-desa, atau kota-kota, atau daerah-daerah di sekitarnya, mereka membaringkan orang-orang sakit di tempat keramaian [15] Tempat umum di Daftar Istilah. dan memohon kepada-Nya supaya mereka boleh menjamah ujung jubah-Nya saja. Dan siapa pun yang menyentuh jubah-Nya menjadi sembuh.
Di wilayah Timur Kuno, orang mengurapi atau mengoleskan minyak pada orang sakit sehingga mereka bisa disembuhkan.
Markus menggunakan banyak pertanyaan retoris dalam pasal ini untuk menunjukkan bahwa orang-orang tidak mengerti siapa Yesus.
<< | >>
Yesus kembali ke kotaNya, dimana Dia tidak diterima.
Ini merujuk pada kota Nasaret, dimana Yesus bertumbuh dan dimana keluarganya tinggal. Ini tidak berarti bahwa Ia memiliki tanah disana.
Pertanyaan ini, yang mana mengandung bentuk pasif, dapat ditanyakan dengan bentuk aktif. AT: "Apakah kebijaksanaan ini yang ia telah dapatkan?"
Frasa ini menekankan bahwa Yesus sendiri yang melakukan mujizat-mujizat. AT: "bahwa dirinya sendiri bekerja"
Pertanyaan ini dapat ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Ia hanya tukang kayu biasa! Kami tahu Dia dan keluargaNya. Kami tahu Maria, ibunya. Kami tahu saudara-saudaraNya laki-laki Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon. Juga saudara-saudara perempuanNya juga tinggal dengan kami."
"kepada kerumunan itu"
Kalimat ini menggunakan dua kata negatif untuk menekankan padan kata positif. AT: "Seorang nabi selalu dihormati, kecuali" atau "Satu-satunya tempat seorang nabi tidak dihormati adalah"
Para nabi dan guru-guru akan menaruh tangannya pada orang-orang untuk menyembuhkan mereka atau memberkati mereka. Dalam masalah ini, Yesus menyembuhkan orang-orang
Yesus mengirim murid-muridNya dalam dua bagian yaitu untuk mengajar dan untuk menyembuhkan
Pengajaran Yesus dalam ayat 8 dan 9 dapat diulang lagi untuk memisahkan apa yang Ia katakan pada murid-muridNya untuk melakukan apa yang tidak perlu dilakukan oleh mereka, seperti dalam BHC
Disini kata "memanggil" berarti bahwa ia mengumpulkan dua belas murid datang padaNya.
"dua-dua" atau "berpasangan"
Disini "roti" adalah sebuah sinekdoke untuk makanan secara umum. AT: "tidak ada makanan"
Dalam budaya tersebut, pria membawa uang mereka dalam ikat pinggangnya. AT: "tidak ada uang dalam tas mereka" atau "tidak ada uang"
"Yesus berkata pada kedua belas murid"
DIsini "tetap" menggambarkan kebiasaan sehari-hari pulang ke rumah untuk makan dan tidur disana. AT: "makan dan tidurlah didalam rumah sampai kamu meninggalkan tempat itu"
"sebagai sebuah kesaksian bagi mereka." Hal ini mungkin lebih membantu untuk menjelaskan bagaimana tindakan ini adalah sebuah kesaksian bagi mereka. "sebagai sebuah kesaksian bagi mereka. Dari tindakan itu, kamu akan memberikan kesaksian bahwa mereka tidak menerimamu"
Kata "mereka" merujuk pada dua belas murid dan tidak termasuk Yesus. Juga, hal itu membantu untuk menyatakan bahwa mereka pergi ke berbagai kota. AT: "Mereka pergi ke berbagai kota"
"menyesali dosa-dosa mereka"
Hal itu mungkin membantu untuk menyatakan bahwa mereka mengusir roh jahat keluar dari orang-orang. AT: "Mereka mengusir banyak roh jahat keluar dari tubuh orang-orang"
Ketika Herodes mendengar tentang mujizat Yesus, ia khawatir, berpikir bahwa seseorang membangkitkan Yohanes Pembaptis dari kematian. (Herodes telah menyebabkan Yohanes Pembaptis terbunuh.)
Kata "ini" merujuk pada segala sesuatu yang Yesus dan murid-muridNya telah lakukan diberbagai kota, termasuk mengusir roh jahat dan menyembuhkan orang.
Beberapa dari mereka mengatakan bahwa Yesus adalah Yohanes Pembaptis. Ini dapat ditegaskan dengan lebih jelas. AT: "Beberapa berkata, 'Ia adalah Yohanes Pembaptis"
"Dibangkitkan: adalah ungkapan dari "menyebabkan hidup kembali." Ini dapat ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Yohanes Pembaptis telah menyebabkan hidup kembali" atau "Allah membangkitkan Yohanes Pembaptis"
Hal ini mungkin membantu untuk menegaskan mengapa beberapa orang berpikir Ia adalah Elia. AT: "Beberapa orang lain berkata, 'Ia adalah Elia, yang Allah janjikan untuk dikirim lagi.'"
Dalam ayat 17 penulis mulai untuk memberi latar belakang informasi tentang Herodes dan mengapa ia memenggal kepala Yohanes Pembaptis.
Disini Herodes menggunakan kata "aku" yang merujuk pada dirinya sendiri. Kata "aku" adalah metonimia bagi prajurit Herodes. AT: "yang mana aku perintahkan prajurit-prajuritku untuk memenggal kepalanya"
Ini dapat ditetapkan dalam bentuk aktif. AT: "telah hidup kembali"
Ini dapat ditetapkan dalam bentuk aktif. AT: "Herodes mengirim prajuritnya untuk menangkap Yohanes dan mengikatnya di penjara"
"diperintah untuk"
"karena Herodias"
"istri dari saudara laki-lakinya Philip." Saudara laki-laki Herodes, Philip ini bukan Philip yang sama dalam kitab Kisah Para Rasul yang seorang penginjil atau Philip yang termasuk dalam salah satu dari ke dua belas murid Yesus
"karena Herodes telah menikahinya"
Herodias adalah subjek dari frasa ini dan "dia" adalah sebuah metonimia seperti ia ingin orang lain untuk mengeksekusi Yohanes. AT: "ia ingin seseorang membunuhnya, tapi ia tidak bisa membunuhnya"
Dua klausa ini dapat dihubungkan secara berbeda untuk menunjukkan lebih jelas mengapa Herodes takut akan Yohanes. AT: "karena Herodes takut kepada Yohanes karena ia tahu"
"Herodes tahu bahwa Yohanes benar"
"Mendengarkan Yohanes"
Penulis melanjutkan untuk memberi latar belakang informasi tentang Herodes dan memenggal kepala Yohanes Pembaptis
Disini kata "ia" merujuk pada Herodes dan adalah sebuah metonimia untuk pelayannya yang ia perintahkan untuk menyiapkan jamuan. AT: "ia mengadakan jamuan untuk pejabat-pejabatnya ... dari Galilea" atau "ia mengundang pejabat-pejabatnya ... dari Galilea untuk makan dan merayakan ulang tahun bersamanya"
makan secara formal atau jamuan makan kehormatan
Kata "dirinya sendiri" adalah kata ganti refleksip digunakan untuk menekankan bahwa itu adalah hal penting bahwa anaknya perempuan yang menari pada saat jamuan itu.
"masuk kedalam ruangan"
"Aku akan memberikan setengah dari apa yang aku miliki dan kuasai, jika kamu memintanya"
"pergi keluar dari ruangan"
"pada sebuah papan" atau "pada sebuah piring hidangan dari kayu yang besar"
Isi dari sumpah itu, hubungan antara sumpah dan tamu-tamunya dapat ditegaskan secara jelas. AT: "karena tamu-tamunya telah mendengar sumpah yang dibuatnya bahwa ia akan memberikan apapun yang ia katakan"
"dalam sebuah nampan"
"Ketika murid-murid Yohanes"
Setelah para murid kembali dari mengajar dan menyembuhkan, mereka pergi kesuatu tempat untuk menyendiri, tetapi banyak orang yang datang untuk mendengar ajaran Yesus. Ketika hari telah larut, mereka memberi makan orang-orang dan kemudian menyuruh mereka pulang ketika Ia berdoa sendiri.
sebuah tempat dimana tidak ada orang
Ini berarti bahwa orang-orang datang terus menerus pada rasul-rasul dan kemudian pergi dari mereka.
Kata "mereka" merujuk pada para rasul.
Disini kata "mereka" termasuk para rasul dan Yesus
"orang-orang melihat Yesus dan para rasul pergi"
orang-orang pergi berjalan kaki melewati darat, yang berbeda dengan bagaimana para murid pergi naik perahu.
"Yesus melihat sebuah kerumunan yang besar"
Yesus membandingkan orang-orang seperti domba yang bingung ketika mereka tidak memiliki gembala untuk mengarahkan mereka.
Ini berarti harinya sudah mulai malam. AT: "Ketika hari semakin malam" atau "Hari semakin larut"
Ini merujuk pada suatu tempat dimana tidak ada orang. Lihat bagaimana Anda menerjemahkannya dalam Markus 6:31.
"Namun Yesus menjawab dan berkata pada murid-muridNya"
Para murid menanyakan pertanyaan ini untuk mengatakan bahwa tidak ada cara untuk membeli makanan yang cukup bagi kerumunan ini. AT: "Kami tidak dapat membeli cukup roti untuk memberi makan kerumunan ini, bahkan jika kami memiliki dua ratus dinar!"
"200 dinar." Bentuk tunggal dari kata "dinar" adalah "dinarius." Dinarius adalah sebuah koin perak Romawi yang berharga dalam upah satu hari kerja.
"bongkahan roti." Bongkahan roti adalah sebuah bongkahan dari adonan yang dibentuk dan dipanggang.
Jelaskan rumput dengan kata warna dalam bahasa Anda yang menggambarkan rumput segar, yang mungkin atau mungkin tidak bewarna hijau.
Ini merujuk pada jumlah orang disetiap kelompok. AT: "sebanyak lima puluh orang dalam beberapa kelompok dan sebanyak seratus orang dikelompok yang lain"
Ini berarti bahwa ia menengadah ke langit, dimana Allah tinggal.
"Ia mengucap berkat" atau "Ia mengucap syukur"
"ia membagi dua ikan sehingga setiap orang mendapatkannya"
Kemungkinan artinya adalah 1) "Murid-muridNya mengambil" atau 2) "Orang-orang mengambilnya."
"dua belas keranjang penuh berisi potongan roti"
"12 keranjang"
"5,000 laki-laki"
Jumlah wanita dan anak-anak tidak dihitung. Jika hal itu tidak akan dimengerti bahwa wanita dan anak-anak hadir, hal itu dapat dijelaskan secara eksplisit. AT: "Dan ada lima ribu laki-laki yang makan roti tersebut. Mereka bahkan tidak menghitung wanita dan anak-anak"
Ini merujuk pada laut Galilea. Hal ini dapat ditegaskan secara jelas. AT: "ke sisi lain dari laut Galilea"
Ini adalah sebuah kota di pantai utara di laut Galilea.
"Ketika orang-orang telah pergi"
Badai muncul ketika murid-murid mencoba untuk menyeberangi danau. Melihat Yesus berjalan diatas air membuat mereka takut. Mereka tidak mengerti bagaimana Yesus dapat menenangkan badai.
Ini adalah waktu antara jam 3 pagi dan waktu subuh.
roh dari orang mati atau jenis lain dari roh
Dua kalimat ini hampir sama artinya, menekankan pada murid-muridNya untuk tidak perlu takut. Kalimat ini dapat digabung jadi satu jika perlu. AT: "Jangan takut padaku!'
Jika Anda perlu lebih rinci, hal ini dapat ditegaskan tentang apa yang mereka kagumi. AT: "Mereka benar-benar kagum tentang apa yang telah Ia lakukan"
Disini frasa "bongkahan roti" merujuk ketika Yesus melipat gandakan bongkahan roti tersebut. AT: "apa yang dimaksudkan ketika Yesus melipat kali gandakan bongkahan roti" atau "apa yang dimaksudkan ketika Yesus menyebabkan sedikit bongkahan roti menjadi banyak"
Memiliki hati yang keras menggambarkan seseorang menjadi terlalu susah untuk mengerti. AT: "mereka terlalu susah untuk mengerti"
Ketika Yesus dan murid-muridNya tiba di Genesaret dengan perahu mereka, orang-orang melihat dia dan membawa orang-orang untuk disembuhkan oleh Dia. Hal ini terjadi kemanapun mereka pergi.
Ini adalah nama dari wilayah di barat laut dari laut Galilea.
Ini mungkin membantu untuk menyatakan mengapa mereka berlari melalui wilayah itu. AT: "mereka berlari ke seluruh daerah untuk menceritakan yang lain bahwa Yesus ada disana"
Kata "mereka" merujuk pada orang-orang yang mengenali Yesus, bukan para murid.
Frasa ini merujuk pada orang-orang. AT: "orang-orang yang sakit"
"Dimanapun Yesus masuk"
Disini "mereka" merujuk pada orang-orang. Ini tidak merujuk pada murid-murid Yesus.
Frasa ini merujuk pada orang-orang. AT: "orang-orang yang sakit"
Kemungkinan artinya adalah 1) "Orang sakit memohon padaNya" atau 2) "Orang-orang memohon padaNya"
Kata "mereka" merujuk pada orang sakit.
"keliman jubahNya" or "ujung pakaianNya"
Orang-orang tidak tahu dari mana Dia mendapatkan ajaran-ajaranNya, kebijaksanaanNya, dan mujizat-mujizatNya.
Yesus berkata bahwa seorang nabi tidak dihormati di kotanya sendiri, di antara sanak saudaranya dan di rumahnya sendiri.
Yesus terkejut oleh orang-orang yang tidak percaya di kotaNya.
Yesus memberikan kuasa kepada keduabelas murid atas roh-roh jahat.
Mereka membawa tongkat, alas kaki, dan satu jubah.
Mereka membawa tongkat, alas kaki, dan satu jubah.
Yesus berkata kepada keduabelas murid untuk mengibaskan debu di bawah kaki mereka sebagai kesaksian terhadap mereka.
Orang-orang mengira bahwa Yesus adalah Yohanes Pembaptis, Elia, atau seorang nabi.
Orang-orang mengira bahwa Yesus adalah Yohanes Pembaptis, Elia, atau seorang nabi.
Yohanes berkata kepada Herodes tidak pantas untuk menikahi istri saudaranya sendiri.
Herodes marah ketika dia mendengar Yohanes berkhotbah, tetapi masih tetap mau mendengarnya.
Herodes berjanji bahwa dia bisa memiliki apapun yang dia minta padanya, bahkan setengah kerajaannya.
Herodias meminta kepala dari Yohanes Pembaptis di atas sebuah piring besar.
Herodes menjadi sangat sedih, tetapi tidak bisa menolak permintaannya karena sumpah telah dia buat di depan tamu-tamunya.
Orang banyak mengenali mereka dan berlari untuk sampai sebelum Yesus dan para murid.
Yesus memiliki belas kasihan kepada orang banyak itu karena mereka sama seperti domba tanpa seorang gembala.
Para murid berpikir mereka harus pergi dan membeli roti seharga dua ratus dinar.
Para murid sudah memiliki lima buah roti dan dua ekor ikan pada mereka.
Ketika dia mengambil roti dan ikan itu, Dia melihat ke langit, memberkatinya, dan memecah-mecahkannya, lalu memberikannya kepada para muridNya.
Ada dua belas bakul roti, dan beberapa potong ikan yang tersisa setelah semua orang makan.
Ada lima ribu orang laki-laki yang telah diberi makan.
Yesus datang kepada murid-murid itu dengan berjalan di atas danau.
Yesus berkata kepada murid-muridNya untuk berani dan jangan menjadi takut.
Para murid tidak mengerti tentang mujizat dari roti itu karena pikiran mereka lambat untuk mengerti.
Orang-orang itu membawa mereka yang sakit dalam usungan kepada Yesus ke mana saja mereka mendengar dia akan datang.
Mereka yang menyentuh ujung baju Yesus menjadi sembuh.
1 Lalu, berkumpullah orang-orang Farisi menemui Yesus bersama dengan beberapa ahli Taurat yang datang dari Yerusalem. 2 Dan, mereka melihat beberapa murid Yesus makan roti dengan tangan najis, yaitu tangan yang tidak dibasuh [1] . 3 Sebab, orang-orang Farisi dan semua orang Yahudi tidak akan makan jika tangan mereka tidak dibasuh sampai ke pergelangan tangan karena tradisi nenek moyang yang mereka pegang. 4 Dan, jika orang-orang Yahudi itu datang dari tempat umum, mereka tidak akan makan sebelum membasuh tangan. Dan, ada banyak tradisi lainnya yang mereka terima untuk dipegang, seperti pembasuhan cawan-cawan, kendi-kendi, dan bejana-bejana tembaga.
5 Kemudian, orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat bertanya kepada Yesus, “Mengapa murid-murid-Mu tidak hidup menurut tradisi nenek moyang, tetapi malah makan roti dengan tangan najis?”
6 Yesus berkata kepada mereka, “Yesaya bernubuat dengan benar tentang kamu yang munafik, seperti yang tertulis:
‘Bangsa ini menghormati Aku dengan bibir mereka,
tetapi hati mereka jauh dari Aku.
7 Mereka menyembah-Ku dengan sia-sia
karena mengajarkan ajaran perintah-perintah yang dibuat oleh manusia.’ Yesaya 29:13
8 Sambil mengabaikan perintah Allah, kamu memegang kuat tradisi manusia.”
9 Lalu, Yesus juga berkata kepada mereka, “Dengan cerdik kamu menolak perintah Allah sehingga dapat mempertahankan tradisimu sendiri. 10 Sebab, Musa [2] Musa di Daftar Istilah. berkata, ‘Hormatilah ayahmu dan ibumu’ [3] , dan, ‘Siapa saja yang mengutuk ayahnya atau ibunya harus dihukum mati.’ [4]11 Namun, kamu berkata jika seseorang berkata kepada ayahnya atau ibunya, ‘Apa saja keuntungan yang akan engkau peroleh dariku adalah kurban, yaitu persembahan,’ 12 lalu kamu tidak lagi mengizinkan dia melakukan apa pun untuk ayahnya atau ibunya, 13 dengan begitu kamu telah membatalkan firman Allah dengan tradisimu yang sudah turun-temurun. Dan kamu melakukan banyak hal lagi seperti ini.”
14 Kemudian, Yesus memanggil lagi semua orang dan berkata kepada mereka, “Dengarlah Aku, kamu semua, dan pahamilah. 15 Tidak ada sesuatu pun dari luar manusia yang masuk ke dalam dirinya dapat menajiskannya [5] , tetapi hal-hal yang keluar dari manusialah yang menajiskannya.” 16 "Jika seseorang mempunyai telinga untuk mendengar, biarlah ia mendengar! [6] "
17 Lalu, ketika Yesus masuk ke rumah dan meninggalkan orang-orang itu, murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya tentang perumpamaan itu. 18 Dan, Ia berkata kepada mereka, “Apakah kamu juga tidak mengerti? Tidakkah kamu tahu bahwa apa saja yang dari luar masuk ke dalam manusia tidak akan menajiskannya? 19 Sebab, yang masuk itu tidak masuk ke dalam hatinya, tetapi perutnya, dan kemudian keluar ke dalam jamban.” (Dengan demikian, Yesus menyatakan bahwa semua makanan halal.)
20 Lalu Ia berkata, “Apa yang keluar dari manusialah yang menajiskannya. 21 Sebab, dari dalam, dari hati manusia, muncul pikiran-pikiran jahat, dosa-dosa seksual, pencurian, pembunuhan, 22 perzinaan, [7] Zina di Daftar Isilah. keserakahan, kejahatan, tipu daya, hawa nafsu, iri hati, fitnah, kesombongan, dan kebodohan [8] . 23 Semua hal yang jahat itu datang dari dalam manusia, dan itu yang menajiskannya.”
24 Dari tempat itu, Yesus bangun dan pergi ke wilayah Tirus dan Sidon. Dan, Ia masuk ke sebuah rumah dan tidak ingin ada seorang pun yang tahu, tetapi Ia tidak bisa luput dari perhatian. 25 Segera sesudah mendengar tentang Yesus, seorang wanita yang anak perempuannya kerasukan roh najis datang dan sujud di kaki Yesus. 26 Wanita itu adalah orang Yunani, lahir di Siro-Fenisia. [9] Ia memohon kepada Yesus untuk mengusir setan itu keluar dari anaknya.
27 Kemudian, Yesus berkata kepada wanita itu, “Biarkanlah anak-anak dikenyangkan terlebih dulu. Sebab, tidak baik mengambil roti kepunyaan anak-anak dan melemparkannya kepada anjing-anjing [10] .” 28 Akan tetapi, wanita itu menjawab dan berkata kepada Yesus, “Benar, Tuhan. Namun, anjing-anjing yang ada di bawah meja pun makan remah-remah anak-anak itu.”
29 Lalu, Yesus berkata kepada wanita itu, “Karena kamu mengatakan ini, kamu bisa pergi. Setan itu sudah meninggalkan anakmu.”
30 Kemudian, wanita itu kembali ke rumah dan bertemu anaknya sedang berbaring di tempat tidur, dan setan itu sudah pergi.
31 Kemudian, Yesus keluar lagi dari wilayah Tirus dan pergi melewati Sidon menuju ke danau Galilea, di wilayah Dekapolis. 32 Lalu, mereka membawa kepada Yesus seorang tuli yang sulit berbicara. Mereka memohon kepada Yesus untuk meletakkan tangan-Nya atas orang itu.
33 Kemudian, Yesus membawa orang itu menyendiri dari kumpulan banyak orang. Ia memasukkan jari-Nya ke dalam telinga orang itu, dan sesudah meludah, Ia menjamah lidah orang itu. 34 Lalu, Yesus memandang ke atas langit, Ia menarik napas panjang dan berkata, “Efata!” , artinya “Terbukalah!” 35 Saat itu juga, telinga orang itu terbuka, ikatan di lidahnya terlepas, dan ia berbicara dengan jelas.
36 Dan, Yesus melarang mereka menceritakan peristiwa itu kepada siapa pun. Akan tetapi, semakin Ia melarang mereka, mereka semakin memberitakannya. 37 Mereka benar-benar takjub dan berkata, “Ia telah melakukan segala sesuatu dengan baik. Ia bahkan membuat orang tuli mendengar dan orang bisu berbicara.”
Beberapa terjemahan mengandung setiap baris sajak untuk memudahkan membaca. ULB melakukannya dengan sajak di 7:6-7, yang dikutip dari OT.
Ini adalah praktik yang dilakukan oleh orang-orang Farisi, tetapi itu bukan keharusan menurut hukum Musa. Orang-orang Farisi memiliki banyak adat yang melibatkan mencuci dalam usaha membuat diri mereka bersih. Hal ini menyedihkan karena tidak ada jumlah air yang bisa membuat mereka bersih secara rohani.
Ini adalah bahasa Aram. Markus "menerjemahkan" suara itu dengan menulisnya menggunakan kalimat Yunani. Setelah terjemahan kata, Markus menjelaskan apa artinya.
Yesus menegur orang Farisi dan Ahli taurat.
"berkumpul di sekeliling Yesus"
Di ayat 3 dan 4, penulis memberikan latar belakang informasi tentang tradisi mencuci orang-orang Farisi untuk menunjukan mengapa orang Farisi mengganggu murid-murid Yesus yang tidak mencuci tangan sebelum makan. Informasi ini bisa dipesankan untuk memudahkan dalam memahami, seperti yang ada di UDB.
"Orang-orang Farisi dan Ahli taurat melihat"
Kata "tidak mencuci" menjelaskan mengapa tangan murid-murid kotor. Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "ini, dengan tangan yang yang tidak dicuci" atau "ini, mereka tidak mencuci tangan mereka" (Lihat: )
orang-orang yahudi jaman dulu adalah pemimpin-pemimpin di kumpulannya dan juga hakim-hakim untuk mereka.
"ceret tembaga" atau "wadah logam"
"bangku" atau "ranjang." Pada waktu itu, orang-orang Yahudi berbaring pada waktu makan.
Orang-orang Farisi dan ahli taurat bertanya pertanyaan ini untuk menantang wewenang Yesus. Ini bisa dituliskan sebagai dua pernyataan. AT: "Muridmu tidak mengikuti tradisi nenek moyang kami! Mereka harus mencuci tangan mereka menggunakan tradisi kami." "berjalan" adalah ungkapan dari "mematuhi."
Ini adalah sinekdot, menunjukan makanan pada umumnya. AT: "makanan"
Disini Yesus mengutip nubuatan Yesaya, yang menulis Firman Tuhan beberapa tahun lalu.
Disini "mulut" adalah metonim untuk berbicara. AT: "apa yang mereka katakan"
Disini "hati" ditujukan kepada pikiran dan perasaan seseorang. Ini adalah cara untuk mengatakan bahwa orang-orang tidak sungguh-sungguh mengakui Allah. AT: "tetapi mereka tidak mengasihiKu dengan sungguh"
"Mereka memberikan penyembahan yang sia-sia" atau "Mereka menyembahKu dengan sia-sia"
Selanjutnya Yesus menegur ahli taurat dan orang Farisi.
"menolak untuk mengikut"
"memegang dengan kuat" atau "mempertahankan"
Yesus menggunakan pernyataan yang menyedihkan untuk menasihati pendengarnya yang mengabaikan perintah Allah. AT: "Kalian berpikir kalian telah melakukan yang baik dengan mengabaikan perintah Allah supaya kalian tetap mempertahankan tradisi, tetapi apa yang telah kalian lakukan sama sekali tidak baik!"
"Betapa terampil kamu mengabaikannya"
"siapa mengutuk"
"harus dihukum mati"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Wewenang tersebut harus menghukum mati orang yang berbicara jahat kepada ayahnya atau ibunya"
Di ayat 11 dan 12, Yesus menunjukkan bagaimana orang Farisi mengajarkan orang-orang bahwa mereka tidak boleh melanggar perintah Allah dengan menghormati orangtuanya.
Di ayat 11 Yesus mengatakan orang Farisi mengizinkan orang-orang untuk berbicara tentang harta bendanya, dan di ayat 12 Ia mengatakan bagaimana menunjukkan perilaku orang Farisi terhadap orang-orang menolong orangtuanya. Informasi ini bisa diatur ulang untuk pertama mengatakan tentang perilaku orang Farisi kepada orang-orang bagaimana mereka menolong orangtuanya dan mengatakan bagaimana perilaku yang ditunjukkan orang Farisi mengizinkan orang-orang untuk mengatakan tentang harta bendamereka.
Tradisi ahli taurat mengatakan bahwa uang atau segala sesuatu yang dijanjikan, mereka tidak dapat menggunakannya untuk keperluan yang lain.
"Kurban" disini adalah kata Ibrani yang ditujukan kepada sesuatu yang orang janjikan untuk diberikan kepada Allah. Penerjemah biasanya menerjemahkan menggunakan alfabet bahasa kedua. Beberapa penerjemah menerjemahkan artinya, lalu meninggalkan penjelasan Markus tentang arti yang mengikuti. AT: "persembahan untuk Allah" atau "Milik Allah"
Kalimat ini menjelaskan arti kata Ibrani "Kurban". Hal itu bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Markus menjelaskan arti sehingga pembaca yang bukan Yahudi dapat mengerti apa yang Yesus katakan. AT: "Saya berikan kepada Allah"
Dari melakukan ini, orang Farisi mengizinkan orang-orang untuk tidak menyediakan untuk orangtuanya, jika mereka berjanji untuk memberikan kepada Allah apa yang mereka berikan untuk mereka.
membatalkan atau tidak jadi
"Kamu melakukan hal lain yang sama dengan ini"
Yesus mengatakan perumpamaan kepada banyak orang untuk menolong mereka mengerti apa yang Ia katakan kepada ahli taurat dan orang Farisi.
"Yesus memanggil"
Kata "dengar" dan "pahamilah" berhubungan. Yesus menggunakannya bersama untuk menekankan pendengaran-pendengaran mereka harus memperhatikan dengan jelas apa yang Ia katakan.
Ini mungkin menolong untuk menyatakan apa yang Yesus katakan kepada mereka untuk dipahami. AT: "mencoba untuk mengerti apa yang Aku katakan kepadamu."
Yesus berbicara tentang apa yang orang makan. Ini berlawanan dengan "apa yang keluar dari mereka" AT: "tidak ada dari luar yang mereka makan"
Ini ditujukan kepada sesuatu yang orang lakukan atau katakan. Ini berlawanan dengan "hal-hal yang keluar dari manusia yang masuk ke dalamnya." AT: "Apa yang keluar dari seseorang yang ia katakan atau lakukan"
Murid-murid masih tidak mengerti apa yang Yesus katakan kepada ahli taurat, orang Farisi dan orang banyak. Yesus menjelaskan artinya sepenuhnya kepada mereka.
Kata ini digunakan disini untuk menandai alur cerita utama. Yesus sekarang pergi dari kerumuunan orang, di rumahnya bersama murid-muridnya.
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk memperlihatkan kekecewaannya bahwa mereka masih belum paham. Hal ini dapat dilihat sebagai pernyataan. AT: "Setelah apa yang AKu katakan dan lakukan, Aku tidak menyangka kamu tidak mengerti."
"Hati" disini adalah metonim untuk "pikiran dan tujuan." AT: "itu tidak berpengaruh bagaimana mereka berpikir atau tujuannya"
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk mengajarkan kepada murid-muridNya sesuatu yang mereka sudah tahu. Itu dapat dinyatakan sebagai pernyataan. AT: "Apapun yang masuk...jamban."
Disini "itu" ditujukan untuk apa yang didalam seseorang; apa yang mereka makan.
Hal itu membantu untuk menjelaskan secara jelas apa yang dimaksud kalimat ini. AT: "semua makanan halal, berarti orang-orang bisa makan makanan tanpa Allah mempertimbangkan makanan kotor/najis"
"Yesus berkata"
"Apa yang najis dari seseorang adalah yang keluar dari dirinya"
tidak mengatur nafsu keinginan
Disini kata "dalam" menjelaskan hati manusia. AT: "datang dari dalam hati manusia" atau "datang dari pikiran manusia"
"Hati" disini adalah metonim untuk "pikiran dan tujuan". AT: "dari keinginan sendiri, pikiran jahat datang"
Ketika Yesus pergi ke Tirus, Ia menyembuhkan anak perempuan wanita kafir yang memiliki iman yang luar biasa.
Ini adalah ungkapan yang berarti bahwa dia kerasukan roh najis. AT: "kerasukan roh najis"
"berlutut." Ini adalah tindakan menghormati dan kepatuhan.
Kata "sekarang" menandai jeda di alur cerita utama, sebagai kalimat yang memberikan latar belakang informasi tentang wanita itu.
Ini adalah nama bangsa wanita itu. Ia lahir di Fenisa di Syria.
Disini Yesus berbicara tentang orang Yahudi seperti jika mereka adalah anak-anak dan jika orang kafir adalah anjing-anjing. AT: "Biarkan anak-anak Israel kenyang dahulu. Sebab tidak baik mengambil makanan anak-anak dan melemparkannya kepada orang kafir, seperti anjing-anjing."
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Kita harus memberi makan anak-anak Israel terlebih dahulu"
Ini ditujukan untuk makanan secara umum. AT: "makanan"
Iniditujukan untuk anjing kecil peliharaan.
"Bebas" disini adalah ungkapan arti kemampuan untuk melakukan yang diinginkan. AT: "kamu bisa pergi sekarang"
Yesus yang menyebabkan roh najis itu meninggalkan anak perempuan wanita itu. Ini dapat dinyatakan secara jelas. AT: "Aku mengusir roh jahat itu dari anak perempuanmu"
Setelah menyembuhkan orang-orang di Tirus, Yesus pergi ke danau Galilea. Disana Ia menyembuhkan orang tuli, hal ini membuat heran orang-orang.
"meninggalkan daerah Tirus"
Kemungkinan artinya adalah 1) "di daerah" seperti Yesus di danau daerah Dekapolis atau 2) "melewati daerah" seperti Yesuspergi melewati daerah Dekapolis untuk mendapatkan danau.
Ini adalah nama tempat daerah yang berarti sepuluh kota. Ini berlokasi di tenggara danau Galilea. Lihat bagaimana kamu mengartikan ini di Markus 5:20.
"Dan orang-orang membawa"
"yang tidak bisa mendengar"
Nabi-nabi dan guru-guru akan meletakkan tangannya kepada orang-orang untuk menyembuhkan mereka atau memberkati mereka. Di kasus ini, orang-orang memohon kepada Yesus untuk menyembuhkan orang. AT: "mereka memohon kepada Yesus untuk meletakan tanganNya untuk menyembuhkannya"
"Yesus membawa orang itu"
Yesus meletakkann jarinya ditelinga orang itu.
Yesus meludah lalu menjamah lidah orang itu.
Hal ini mungkin membantu untuk menyatakan bahwa Yesus meludah dijariNya. AT: "setelah meludah di jarinya"
Ini artinya Ia memandang ke atas langit, yang digambarkan sebagai tempat dimana Allah tinggal.
Disini penulisnya mengacu pada sesuatu dengan bahasa Aram. Kata ini harus disalin untuk bahasamu menggunakan alfabetmu.
Ini berarti ia mengerang atau Ia menghirup nafas panjang yang dapat didengar. Itu mungkin menunjukkan kepedulian Yesus terhadap orang itu.
"berkata kepada orang itu"
Ini berarti dia dapat mendengar. AT: "telinganya terbuka dan dia dapat mendengar" atau "dia bisa mendengar"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yesus melepaskan apa yang mencegah lidahnya untuk berbicara." atau "Yesus melonggarkan lidahnya"
Ini ditujukan untuk Ia yang melarang mereka untuk tidak mengatakan kepada siapapun tentang apa yang telah Ia lakukan. AT: "semakin Ia melarang mereka untuk tidak mengatakan kepada siapapun"
"semakin luas" atau "lebih"
"benar-benar takjub" atau "sangat terheran-heran" atau "sangat terheran di segala ukuran"
Ini ditujukan untuk orang-orang. AT: "orang tuli ... orang bisu" atau "orang yang tidak bisa mendengar ... orang yang tidak bisa berbicara"
Beberapa murid sedang makan tanpa mencuci tangan.
Itu adalah tradisi dari tua-tua yang mana tangan, cawan, kendi, perkakas-perkakas perunggu, dan perlengkapan duduk harus dicuci sebelum makan.
Itu adalah tradisi dari tua-tua yang mana tangan, cawan, kendi, perkakas-perkakas perunggu, dan perlengkapan duduk harus dicuci sebelum makan.
Yesus berkata bahwa orang-orang Farisi dan ahli-ahli taurat mengajarkan ajaran manusia tetapi mengabaikan perintah Allah.
Yesus berkata bahwa orang-orang Farisi dan ahli-ahli taurat mengajarkan ajaran manusia tetapi mengabaikan perintah Allah.
Mereka mengabaikan perintah Allah dengan berkata kepada orang-orang untuk memberikan pada mereka uang sebagai kurban yang seharusnya untuk menolong ayah dan ibu mereka.
Mereka mengabaikan perintah Allah dengan berkata kepada orang-orang untuk memberikan pada mereka uang sebagai kurban yang seharusnya untuk menolong ayah dan ibu mereka.
Mereka mengabaikan perintah Allah dengan berkata kepada orang-orang untuk memberikan pada mereka uang sebagai kurban yang seharusnya untuk menolong ayah dan ibu mereka.
Yesus berkata bahwa tidak ada apa pun dari luar seseorang yang dapat menajiskan dia ketika hal itu masuk ke dalam dirinya.
Yesus berkata apa yang keluar dari mulut seseorang menajiskannya.
Yesus berkata bahwa tidak ada apa pun dari luar seseorang yang dapat menajiskan dia ketika hal itu masuk ke dalam dirinya.
Yesus berkata bahwa tidak ada apa pun dari luar seseorang yang dapat menajiskan dia ketika hal itu masuk ke dalam dirinya.
Yesus menyatakan bahwa semua jenis makanan adalah halal.
Yesus berkata apa yang keluar dari mulut seseorang menajiskannya.
Yesus berkata apa yang keluar dari mulut seseorang menajiskannya.
Yesus berkata bahwa pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan, perzinahan, keserakahan, kejahatan, tipu daya, perbuatan tidak senonoh, iri hati, hujat, kesombongan, dan kebebalan dapat timbul dari seseorang dan menajiskannya.
Yesus berkata apa yang keluar dari mulut seseorang menajiskannya.
Yesus berkata bahwa pikiran jahat, percabulan, pencurian, pembunuhan, perzinahan, keserakahan, kejahatan, tipu daya, perbuatan tidak senonoh, iri hati, hujat, kesombongan, dan kebebalan dapat timbul dari seseorang dan menajiskannya.
Yesus berkata apa yang keluar dari mulut seseorang menajiskannya.
Perempuan yang anaknya dirasuki roh jahat adalah seorang Yunani.
Perempuan yang anaknya dirasuki roh jahat adalah seorang Yunani.
Perempuan itu berkata bahwa bahkan anjing-anjing di bawah meja pun memakan remah-remah dari roti anak-anak itu.
Yesus mengusir iblis keluar dari anak perempuan itu.
Yesus mengusir iblis keluar dari anak perempuan itu.
Yesus memasukkan jariNya ke dalam telinga orang itu, meludah dan menyentuh lidahnya, kemudian melihat ke langit dan berkata, "Terbukalah!"
Yesus memasukkan jariNya ke dalam telinga orang itu, meludah dan menyentuh lidahnya, kemudian melihat ke langit dan berkata, "Terbukalah!"
Semakin Yesus memerintahkan mereka untuk diam, semakin mereka membicarakan hal itu.
1 Pada hari-hari itu, ketika sejumlah besar orang berkumpul dan tidak punya apa-apa untuk dimakan, Yesus memanggil murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka, 2 “Aku berbelaskasihan kepada orang banyak itu karena sekarang mereka sudah bersama dengan-Ku selama tiga hari, dan tidak punya apa-apa untuk dimakan. 3 Dan, jika Aku menyuruh mereka pulang ke rumah mereka dalam keadaan lapar, mereka akan pingsan dalam perjalanan karena beberapa dari mereka datang dari jauh.”
4 Dan, murid-murid-Nya menjawab Dia, “Dari mana seseorang bisa mengenyangkan mereka dengan roti di tempat sepi seperti ini?”
5 Lalu, Yesus bertanya kepada mereka, “Berapa roti yang kamu punya?”
Mereka menjawab, “Tujuh roti.”
6 Kemudian, Yesus memerintahkan orang banyak itu duduk di tanah, dan Ia mengambil tujuh roti itu, dan mengucap syukur, dan Ia memecah-mecahkannya, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya untuk menghidangkannya kepada orang banyak. Mereka pun menghidangkannya kepada orang banyak. 7 Dan, murid-murid juga mempunyai sedikit ikan kecil. Setelah mengucap syukur atasnya, [2] Yesus menyuruh murid-murid-Nya untuk membagikan juga ikan-ikan itu kepada orang banyak. 8 Orang banyak itu makan sampai kenyang, dan mereka mengumpulkan potongan makanan yang tersisa itu tujuh keranjang penuh. 9 Ada kira-kira empat ribu orang yang makan. Sesudah itu, Yesus menyuruh mereka pergi.
10 Lalu Yesus segera masuk perahu bersama murid-murid-Nya dan sampai di daerah Dalmanuta. [3]
11 Dan, orang-orang Farisi datang dan mulai berdebat dengan Yesus, sambil meminta Yesus menunjukkan tanda dari surga, untuk mencobai-Nya. 12 Setelah Yesus menghela napas panjang dalam Roh-Nya, Ia berkata, “Mengapa generasi ini mencari tanda? Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, tidak ada satu pun tanda yang akan diberikan kepada generasi ini.” 13 Kemudian, Yesus meninggalkan mereka, masuk kembali ke dalam perahu, dan pergi ke seberang.
14 Murid-murid lupa membawa roti, dan hanya memiliki sepotong roti di dalam perahu. 15 Dan, Yesus berpesan kepada mereka, “Siap sedialah! Berhati-hatilah terhadap ragi [4] Ragi di Daftar Istilah. orang-orang Farisi dan ragi Herodes.”
16 Lalu mereka mulai berdiskusi satu dengan yang lain soal mereka yang tidak mempunyai roti.
17 Dan, setelah mengetahui hal ini, Yesus berkata kepada mereka, “Mengapa kamu membicarakan tentang kamu yang tidak mempunyai roti? Apa kamu belum juga mengetahui atau mengerti? Apa hatimu dikeraskan? 18 Apakah kamu mempunyai mata, tetapi tidak melihat? Dan, mempunyai telinga, tetapi tidak mendengar? Tidak ingatkah kamu, 19 ketika Aku memecah-mecahkan lima roti untuk lima ribu orang, berapa banyak keranjang yang berisi penuh dengan potongan-potongan makanan yang kamu kumpulkan?” Mereka menjawab, “Dua belas keranjang.” 20 “Dan, ketika tujuh roti untuk empat ribu orang itu, berapa keranjang yang penuh dengan potongan-potongan makanan yang kamu kumpulkan?” Mereka menjawab, “Tujuh keranjang.”
21 Lalu, Ia berkata kepada mereka, “Apakah kamu masih belum mengerti?”
22 Kemudian, Yesus dan murid-murid-Nya tiba di Betsaida. Dan, beberapa orang membawa seorang buta dan memohon kepada Yesus agar memegangnya. 23 Yesus pun memegang tangan orang buta itu dan membawanya ke luar desa. Lalu, Yesus meludahi mata orang buta itu dan meletakkan tangan-Nya atas dia. Ia bertanya kepadanya, “Apakah kamu melihat sesuatu?”
24 Lalu, orang itu memandang ke atas dan berkata, “Aku melihat orang-orang, tetapi mereka terlihat seperti pohon-pohon yang sedang berjalan.”
25 Setelah itu, Yesus meletakkan tangan-Nya di atas mata orang itu lagi, lalu orang itu membuka matanya, penglihatannya sembuh, dan ia pun dapat melihat semua dengan jelas. 26 Lalu, Yesus menyuruhnya pulang ke rumahnya dengan berkata, “Jangan masuk ke dalam desa.”
27 Setelah itu, Yesus pergi, bersama murid-murid-Nya, ke desa-desa di Kaisarea Filipi. Dan, di tengah perjalanan, Yesus bertanya kepada para murid dengan berkata kepada mereka, “Kata orang-orang, siapa Aku ini?”
28 Mereka menjawab, “Yohanes Pembaptis, yang lain mengatakan Elia, dan yang lainnya salah satu dari nabi-nabi.”
29 Kemudian, Yesus bertanya kepada mereka, “Namun, menurutmu, siapa Aku ini?”
Petrus menjawab-Nya, “Engkau adalah Kristus [5] .” 30 Dan, Yesus memperingatkan mereka untuk tidak memberitahukan kepada siapa pun tentang diri-Nya.
31 Kemudian, Yesus mulai mengajar murid-murid-Nya bahwa Anak Manusia harus menderita banyak hal dan ditolak oleh tua-tua Yahudi, imam-imam kepala, serta ahli-ahli Taurat, dan dibunuh, dan setelah tiga hari bangkit kembali. 32 Dan, Yesus mengatakan hal ini secara terbuka. Karena itu, Petrus menarik Yesus ke samping dan mulai menegur-Nya. 33 Namun, sambil menoleh dan melihat murid-murid-Nya, Yesus menegur Petrus dan berkata, “Pergilah dari-Ku, hai Iblis! Sebab, kamu tidak memikirkan perkara-perkara Allah, tetapi perkara-perkara manusia.”
34 Sesudah itu, Yesus memanggil orang banyak, serta murid-murid-Nya, dan berkata kepada mereka, “Jika seseorang ingin mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya sendiri, dan memikul salibnya, lalu mengikuti Aku. 35 Sebab, siapa saja yang ingin menyelamatkan nyawanya akan kehilangannya. Akan tetapi, siapa saja yang kehilangan nyawanya demi Aku dan Injil akan menyelamatkannya. 36 Sebab, apa untungnya seseorang mendapatkan seluruh dunia, tetapi kehilangan nyawanya? 37 Apa yang dapat seseorang berikan untuk menebus nyawanya? 38 Sebab, siapa saja yang malu karena Aku dan firman-Ku di generasi yang tidak setia dan berdosa ini, maka Anak Manusia juga akan malu mengakui orang itu ketika Ia datang dalam kemuliaan Bapa-Nya bersama dengan malaikat-malaikat yang kudus.”
Roti merupakan gambaran khusus dalam pasal ini. Ketika Yesus dengan ajaib menyediakan roti untuk kerumunan orang banyak yang besar, mereka akan berfikir tentang peristiwa ketika Allah dengan ajaibnya menyediakan makanan untuk orang-orang Israel ketika mereka di hutan belantara
Ragi merupakan bahan makanan yang membuat roti mengembang sebelum dipanggang. Kitab Injil menggunakan ragi sebagai kiasan untuk hal-hal yang mempengaruhi orang-orang. Pada pasal ini, Yesus juga menggunakan kiasan ini.
Ini merupakan gambaran umum dalam kitab injil yang digunakan untuk menggambarkan sebuah generasi pengikut Allah yang tidak percaya kepadaNya. (Lihat: unfaithful dan peopleofgod)
Yesus menggunakan banyak pertanyaan retorika dalam pasal ini sebagai cara untuk mengajar murid-muridNya dan menghukum orang-orang Farisi. (Lihat: and Markus 8:17-21)
Suatu paradoks terlihat seperti kalimat yang tidak masuk akal, yang muncul untuk menyangkal kalimat itu sendiri. Suatu paradoks yang muncul dalam pasal ini : "Barangsiapa yang ingin menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan" (Markus 8:35-37).
<< | >>
Kerumunan orang banyak yang lapar sedang bersama Yesus. Ia memberi makan mereka hanya dengan menggunakan tujuh roti dan beberapa ikan sebelum Yesus dan murid-muridNya masuk ke dalam perahu untuk pergi ketempat yang lainnya.
Frasa ini digunakan untuk mengenalkan sebuah peristiwa baru dalam cerita.
"ini adalah hari ketiga orang-orang ini bersama denganku, dan mereka tidak memiliki apa-apa untuk dimakan"
Kemungkinan artinya adalah 1) harfiah, "mereka mungkin hilang kesadaran sementara" atau 2) hiperbola yang melebih-lebihkan, "mereka mungkin menjadi lemah."
Murid-murid sedang mengungkapkan keterkejutan mereka saat Yesus akan mengharapkan mereka untuk dapat mendapatkan makanan yang cukup. AT: "Tempat ini sangat sepi dan tidak ada tempat bagi kita disini untuk mendapatkan potongan roti yang cukup untuk mengenyangkan orang-orang ini!
Potongan roti merupakan potongan adonan yang telah dibentuk dan dipangggang.
"Yesus bertanya kepada murid-muridNya"
Ini dapat dituliskan sebagai kutipan langsung."Yesus memerintahkan orang-orang banyak, 'Duduklah di tanah'"
Gunakan kata dalam bahasamu untuk menyatakan bagaimana orang-orang makan pada umumnya ketika tidak ada meja, apakah duduk atau berbaring.
Disini kata "mereka" digunakan untuk mengarah kepada Yesus dan murid-murid-Nya.
"Yesus mengucap syukur atas ikan"
"Orang-orang makan"
"murid-murid mengumpulkan"
Ini mengarah kepada potongan-potongan ikan dan roti yang tersisa setelah orang-orang makan. AT: "sisa-sisa potongan ikan dan roti, yang terpenuhi dalam tujuh keranjang penuh"
Ini membantu untuk menjelaskan ketika Dia menyuruh mereka pergi"
Ini membantu untuk menjelaskan bagaimana dia pergi ke Dalmanuta. AT: "mereka berlayar kesekitar danau Galilea sampai ke daerah Dalmanuta"
Ini merupakan sebuah nama dari sebuah tempat di barat laut danau Galilea. Dalmanuta artinya tempat sunyi atau tempat menyepi
Di Dalmanuta, Yesus menolak untuk memberikan orang-orang Farisi sebuah tanda sebelum dia dan murid-murid-Nya masuk ke perahu dan pergi.
"Mereka meminta kepadanya"
Mereka menginginkan sebuah tanda yang dapat membuktikan bahwa kuasa Yesus dan kekuasaannya adalah dari Allah. Kemungkinan artinya 1) Kata "Surga" adalah sebuah metonimia dari Allah. AT: "sebuah tanda dari Allah" atau 2) kata "Surga" mengarah kepada langit. AT: "sebuah tanda dari langit"
Orang Farisi mencoba untuk mencobai Yesus untuk membuat Dia membuktikan bahwa dia adalah Anak Allah. Beberapa informasi dapat dibuat secara tersurat. AT: "untuk membuktikan bahwa Allah telah mengirimkan anakNya"
Ini berarti bahwa menghela nafas yang panjang sehingga terdengar. Ini mungkin menunjukkan kesedihan Yesus yang terdalam ketika orang-orang Farisi menolak untuk mempercayaiNya. Lihat bagaimana kamu menerjemahkannya dalam Markus 7:34.
"dalam diriNya" (sesuatu yang berlangsung di dalam dirinya)
Yesus memarahi mereka. Pertanyaan ini dapat ditulis sebagai pernyataan. AT: "Generasi ini harus mencari sebuah tanda."
Ketika Yesus berbicara tentang "generasi ini," dia sedang menujukkannya kepada orang-orang ada di sana saat itu. Orang-orang Farisi termasuk dalam kelompok ini. AT: kamu dan orang-orang dari generasi ini"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Aku tidak akan memberikan sebuah tanda"
Murid-murid Yesus pergi bersama denganNya. Beberapa informasi dapat dinyatakan secara tersurat. AT: "Ia meninggalkan mereka, masuk kedalam perahu lagi bersama dengan murid-muridnya"
Ini menjelaskan situasi Danau Galilea, yang dapat dinyatakan secara terbuka. AT: "ke seberang danau"
Ketika Yesus dan murid-muridNya sedang berada di perahu, mereka berdiskusi tentang kurangnya pengertian diantara orang-orang Farisi dan Herodes, meskipun mereka telah melihat banyak tanda.
Kata ini digunakan disini untuk memberikan tanda sebuah jeda dalam inti jalannya cerita. Disini penulis memberitahukan latar belakang informasi tentang murid-murid yang lupa untuk membawa roti.
Frasa negatif "tidak lebih" digunakan untuk menekankan betapa sedikit jumlah roti yang mereka punya. AT: "hanya sepotong"
Dua istilah ini memiliki arti yang umum dan diulang disini sebagai penekanan. Mereka dapat di gabungkan. AT: "Bersiap sedialah"
Disini Yesus sedang berbicara kepada murid-muridNya dalam metafora yang tidak mereka pahami. Yesus sedang membandingkan pengajaran orang orang Farisi dan pengajaran Herodes dalam bentuk ragi, tetapi kamu tidak boleh menjelaskan ini ketika kamu menerjemahkan itu karena murid-murid itu sendiri tidak memahaminya.
Dalam kalimat ini, hal ini dapat membantu untuk menyatakan bahwa "itu" mengarah kepada apa yang Yesus telah katakan. AT: "Dia pasti mengatakan itu karena kita tidak mempunyai roti"
Kata "tidak ada" merupakan kata yang dilebih-lebihkan. Murid-murid mempunyai sepotong roti
Disini Yesus sedikit menegur murid-muridNya karena seharusnya mereka mengerti apa yang Ia sedang katakan. Ini dapat ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Kamu tidak seharusnya berfikir bahwa Aku berkata tentang roti yang sebenarnya."
Pertanyaan-pertanyaan ini memiliki makna yang sama dan digunakan bersama untuk menekankan bahwa mereka tidak mengerti. Ini dapat ditulis sebagai satu pertanyaan atau pernyataan. AT: "Apa kamu belum juga mengerti?" atau "Kamu harusnya mengerti dan mengetahui sekarang apa yang Aku katakan dan yang Aku lakukan."
"Hati" disini berarti sebuah metonimia untuk "pemikiran dan maksud." AT: "Pikiranmu sudah menjadi sangat keras!"
Yesus terus menegur murid-muridNya sedikit demi sedikit. Pertanyaan-pertanyaan ini dapat dituliskan sebagai pernyataan. AT: "Kamu mempunyai mata, tetapi kamu tidak mengerti apa yang kamu lihat. Kamu mempunyai telinga, tetapi kamu tidak mengerti apa yang kamu dengar. Kamu harus mengingatnya."
Ini mengarah kepada 5.000 orang yang Yesus beri makan. AT: "5.000 orang"
Ini dapat membantu untuk menyatakan ketika mereka mengumpulkan keranjang yang berisi dengan potongan-potongan. AT: "berapa banyak keranjang yang berisi penuh dengan potongan-potongan makanan yang kamu kumpulkan setelah orang-orang selesai makan"
Ini mengarah kepada 4.000 orang yang Yesus beri makan. AT: "4.000 orang"
Ini dapat membantu untuk menyatakan ketika mereka mengumpulkan keranjang-keranjang ini. AT: "berapa banyak keranjang yang penuh dengan potongan-potongan makanan yang kamu kumpulkan setelah orang-orang selesai makan"
Yesus sedang menegur murid-muridNya sedikit demi sedikit karena tidak kunjung mengerti. Ini dapat ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Kamu harusnya mengerti sekarang apa yang Aku katakan dan Aku lakukan."
Ketika Yesus dan murid-muridNya keluar dari perahu di Betsaida. Yesus menyembuhkan orang buta.
Ini adalah sebuah kota kecil di pantai utara danau Galilea. Lihat bagaimana kamu menerjemahkan nama kota kecil ini dalam [Markus 6:45]
Ini dapat membantu untuk menyatakan mengapa mereka menginginkan Yesus untuk memegang orang buta itu. AT: "untuk memegangnya agar ia disembuhkan"
"Ketika Yesus meludahi mata orang buta itu ... Yesus bertanya kepada orang buta itu"
"Orang itu memandang keatas"
Orang itu melihat orang-orang berjalan disekitarnya, namun mereka tidak dapat dilihat secara jelas oleh dia, dia membandingkan mereka dengan pohon-pohon. AT: "Ya, Aku melihat orang-orang! Mereka berjalan disekitaku, tetapi Aku tidak dapat melihat mereka dengan jelas. Mereka terlihat seperti pohon-pohon."
"Kemudian Yesus ...."
Frasa "penglihatannya telah kembali" dapat dituliskan dalam bentuk yang aktif. AT: "mengembalikan penglihatan orang itu, dan kemudian orang itu membuka matanya dan akhirnya dapat melihat"
Yesus dan murid-muridNya berbicara dalam perjalanannya ke desa-desa di Kaisarea Filipi tentang siapa Yesus dan apa yang akan terjadi kepadaNya..
"Mereka menjawabNya, dan berkata,"
Murid-murid menjawab bahwa ini adalah apa yang dikatakan orang-orang tentang Yesus. Ini dapat dijelaskan secara lebih jelas. AT: "Orang-orang berkata bahwa kamu adalah Yohanes Pembaptis"
Kata "orang-orang" mengarah kepada orang-orang lainnya. Ini mengarah kepada tanggapan mereka atas pertanyaan Yesus. AT: "Orang-orang berkata bahwa kamu ... orang-orang berkata bahwa kamu"
"Yesus bertanya kepada murid-muridNya"
Yesus tidak ingin mereka memberitahukan kepada siapapun bahwa dia adalah Mesias. Ini dapat dibuat secara tersurat. Dan juga, ini dapat ditulis sebagai kalimat langusng. AT: "Yesus memperingatkan mereka untuk tidak memberitahukan siapapun bahwa Ia adalah Mesias" atau "Yesus memperingatkan mereka,'Jangan katakan kepada siapapun bahwa Aku adalah Mesias'"
Ini merupakan penyebutan yang penting untuk Yesus.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "bahwa para tua-tua, imam-imam kepala, dan ahli taurat akan menolak Dia, dan orang itu akan membunuh Dia, dan tiga hari kemudian Dia bangkit"
"Dia mengatakan ini dalam cara yang mudah untuk dipahami"
Petrus menegur Yesus karena mengatakan bahwa Anak Manusia akan mengalami hal itu. Ini dapat dikatakan secara terinci. AT: "mulai menegur-Nya yang mengatakan hal-hal ini"
Setelah menegur Petrus yang tidak ingin Yesus mati dan dibangkitkan, Yesus menceritakan cara untuk mengikut Dia kepada murid-muridNya dan orang-orang banyak.
Yesus bermaksud bahwa Petrus bertindak seperti Iblis karena Petrus sedang mencoba untuk mencegah Yesus menyelesaikan apa yang Allah perintahkan kepadaNya untuk dilakukan. AT: "Pergilah dariKu, karena kamu bertindak seperti Iblis! Bukan kamu yang mengatur
"Pergilah dari pada-Ku" (dalam arti menjauh)
Mengikuti Yesus disini dimaksudkan untuk menjadi satu dari murid-murid-Nya. AT: "jadilah muridKu" atau "Jadilah salah satu dari murid-muridKu"
"tidak ada tempat bagi keinginan sendiri" atau "harus menanggalkan keinginannya sendiri"
"membawa salibNya dan mengikutiNya." Kata salib menggambarkan penderitaan dan kematian. Memikul salibnya disini berarti siapmenderita bahkan mati demi Kristus. AT: "harus taat pada Kristus hingga titik penderitaan dan kematian"
Mengikuti Yesus disini mennjuk ketaatan padaNya. AT: "taatilah Aku"
"Untuk siapa saja yang ingin"
Ini mengarah kepada kehidupan secara fisik dan rohani.
"karena Aku dan Injil" Yesus sedang berbicara tentang orang-orang yang kehilangan nyawanya karena mereka mengikuti Yesus dan Injil. Ini dapat dinyatakan secara jelas. AT: "karena dia mengikut Aku dan memberitakan Injil kepada banyak orang"
Ini dapat ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Bahkan jika seseorang mendapatkan seluruh dunia, itu tidak akan menguntungkannya jika dia kehilangan nyawanya."
Ini juga dapat diungkapkan sebagai kondisi yang dimulai dengan kata "jika." AT: "Jika ia mendapatkan seluruh dunia dan kemudian kehilangan hidupnya"
Kata "seluruh dunia" merupakan sebuah pernyataan yang dilebih-lebihkan untuk kekayaan yang besat. AT: "untuk mendapatkan semua yang dia pernah inginkan"
kehilangan sesuatu berarti untuk mengorbankan sesuatu demi sesuatu yang diambil oleh orang lain
Ini dapat ditulis dalam bentuk pernyataan. AT: "Tidak ada yang dapat diberikan oleh seseorang untuk menebus nyawanya." atau "Tidak ada seorangpun yang dapat memberikan apapun untuk menebus nyawanya."
Jika dalam bahasamu kata "memberikan" merujuk pada seseorang yang menerima sesuatu, "Allah" dapat dinyatakan sebagai penerimanya. AT: "Apa yang dapat seseorang berikan kepada Allah"
"firman" disini adalah sebuah metonomia akan pesan-pesan Yesus. AT: "malu karena Aku dan pesan-pesan Ku"
Yesus berbicara tentang generasi ini sebagai "bejat," yang berarti mereka tidak setia dalam hubungannya dengan Alah. AT: "dalam generasi orang-orang yang berperilaku bejat kepada Allah dan yang sangat berdosa" atau " di generasi orang-orang yang tidak setia kepada Allah dan sangat penuh dosa"
Ini merupakan penyebutan yang penting untuk Yesus.
"ketika Ia datang kembali"
Ketika Yesus kembali, Ia akan memiliki kemuliaan yang sama seperti Bapa-Nya
"diiringi oleh malaikat-malaikat yang kudus"
Yesus menegaskan bahwa Dia peduli akan kumpulan orang banyak itu yang tidak memiliki apa pun untuk dimakan.
Yesus menegaskan bahwa Dia peduli akan kumpulan orang banyak itu yang tidak memiliki apa pun untuk dimakan.
Para murid memiliki tujuh buah roti.
Yesus mengucap syukur, memecah-mecahkan roti, dan memberikannya kepada murid-muridNya untuk disajikan.
Terdapat tujuh bakul berisi sisa makanan setelah orang-orang selesai makan.
Ada sekitar empat ribu orang laki-laki yang makan dan menjadi kenyang
Orang-orang Farisi ingin agar Yesus memberi mereka suatu tanda dari Sorga.
Yesus berkata kepada murid-muridNya untuk berhati-hati terhadap ragi orang-orang Farisi
Murid-murid berpikir bahwa Yesus sedang berbicara tentang mereka yang lupa membawa roti
Yesus mengingatkan mereka bahwa ketika Dia memecahkan lima roti, lima ribu orang telah diberi makan dan dua belas bakul penuh potongan roti terkumpulkan.
Pertama Yesus meludah di matanya dan menumpangkan tangan ke atasnya.
Yesus meletakkan kedua tanganNya pada matanya.
Orang-orang berkata bahwa Yesus adalah Yohanes Pembaptis, Elia, atau salah satu dari para nabi.
Petrus berkata bahwa Yesus adalah Kristus.
Yesus mengajarkan murid-muridNya bahwa Anak Manusia harus menderita, ditolak, dibunuh, dan dibangkitkan setelah tiga hari.
Yesus berkata pada Petrus, "Pergilah dari hadapanKu, Setan! Engkau tidak peduli akan perkara-perkara tentang Allah, tetapi perkara-perkara manusia".
Yesus berkata bahwa siapa pun yang ingin mengikut Yesus harus menyangkal dirinya dan memikul salibnya.
Yesus berkata, "Apakah untungnya bagi seseorang untuk memperoleh seluruh dunia ini, tetapi kehilangan nyawanya?
Yesus berkata bahwa pada kedatanganNya Dia akan malu mengakui mereka yang malu akan Dia dan firmanNya
1 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, ada beberapa orang yang sedang berdiri di sini yang tidak akan mati sampai mereka melihat Kerajaan Allah datang dengan kuasa.”
2 Dan, enam hari kemudian, Yesus mengajak Petrus, Yakobus, dan Yohanes, lalu membawa mereka menyendiri ke gunung yang tinggi. Lalu, Yesus berubah rupa di hadapan mereka. 3 Dan, pakaian-Nya menjadi cemerlang dan sangat putih. Tidak ada tukang pemutih kain di dunia bisa memutihkan seperti itu. 4 Lalu, muncul di hadapan mereka, Elia bersama dengan Musa, dan mereka sedang berbicara dengan Yesus.
5 Kemudian, Petrus berkata kepada Yesus, “Rabi [1] Rabi di Daftar Kata. , sangat baik bagi kami berada di sini. Marilah kita membuat tiga kemah [2] , satu untuk-Mu, satu untuk Musa, dan satu untuk Elia.” 6 Sebab, Petrus tidak tahu harus menjawab apa karena mereka semua ketakutan.
7 Lalu, muncullah awan [3] menaungi mereka, dan terdengarlah suatu suara yang datang dari awan itu, kata-Nya, “Inilah Anak-Ku yang Terkasih. Dengarkanlah Dia!”
8 Seketika itu juga, setelah mereka melihat ke sekitar, mereka tidak lagi melihat siapa pun bersama mereka kecuali Yesus.
9 Dan, sementara mereka turun dari gunung, Yesus memberi perintah kepada mereka untuk tidak memberitahu siapa pun apa yang sudah mereka lihat, sampai Anak Manusia bangkit dari antara orang mati.
10 Karena itu, mereka memegang perkataan itu untuk mereka sendiri sambil bertanya-tanya apa artinya kebangkitan [4] Kebangkitan di Daftar Istilah. dari kematian itu. 11 Lalu, mereka bertanya kepada Yesus, “Mengapa para ahli Taurat berkata bahwa Elia harus datang [5] lebih dulu?” [6]
12 Lalu, Yesus berkata kepada mereka, “Elia memang datang lebih dulu untuk memulihkan segala sesuatu. Dan, bagaimana dengan yang tertulis tentang Anak Manusia bahwa Ia harus menderita banyak hal dan dihina? [7]13 Namun, Aku berkata kepadamu bahwa Elia memang sudah datang, dan mereka memperlakukannya sesuai dengan apa yang mereka inginkan, seperti yang tertulis tentang dia.”
14 Kemudian, ketika Yesus, Petrus, Yakobus, dan Yohanes kembali kepada murid-murid, mereka melihat kerumunan orang banyak di sekeliling murid-murid itu, dan para ahli Taurat sedang berdebat dengan mereka. 15 Dan, segera setelah semua kerumunan orang itu melihat Yesus, mereka menjadi terkejut dan berlarian untuk menyambut-Nya.
16 Lalu, Yesus bertanya kepada mereka, “Apa yang sedang kamu perdebatkan dengan ahli-ahli Taurat itu?”
17 Seorang dari kerumunan itu menjawab Dia, “Guru, aku membawa anak laki-lakiku kepada-Mu karena ia kerasukan roh yang membuatnya bisu. 18 Setiap kali roh itu menguasainya, ia membantingkannya ke tanah dan ia mengeluarkan busa dari mulutnya, dan mengertakkan giginya, lalu ia menjadi kejang. Aku meminta murid-murid-Mu mengusir roh itu, tetapi mereka tidak sanggup.”
19 Dan, Yesus menjawab mereka dan berkata, “Hai, generasi yang tidak beriman! Berapa lama lagi Aku harus bersama kamu? Berapa lama lagi Aku harus bertahan denganmu? Bawa anak itu kepada-Ku!” 20 Lalu, mereka membawa anak itu kepada Yesus. Dan, ketika roh itu melihat Yesus, ia langsung mengguncang-guncangkan anak itu. Anak itu jatuh ke tanah dan terguling-guling dengan mulut yang mengeluarkan busa. 21 Kemudian, Yesus bertanya kepada ayah anak itu, “Sudah berapa lama hal ini terjadi padanya?” Jawabnya, “Sejak masa kecil. 22 Dan, roh itu sudah sering melemparnya ke dalam api dan ke dalam air untuk menghancurkannya. Akan tetapi, jika Engkau dapat berbuat sesuatu, kasihani kami dan tolong kami.”
23 Yesus berkata kepadanya, “Jika Engkau dapat? Segala sesuatu mungkin untuk mereka yang percaya.”
24 Segera ayah anak itu menangis dan berseru, “Aku percaya! Tolonglah ketidakpercayaanku!”
25 Ketika Yesus melihat bahwa orang banyak datang berkerumun dengan cepat, Ia membentak roh itu sambil berkata kepadanya, “Kamu roh bisu dan tuli, Aku perintahkan kamu keluar dari anak ini dan jangan memasukinya lagi!”
26 Setelah menjerit dan mengguncang-guncangkan anak itu dengan hebat, maka roh itu keluar. Anak itu menjadi seperti orang mati sehingga orang banyak itu berkata, “Ia mati!”
27 Akan tetapi, Yesus memegang tangan anak itu dan membangunkannya, maka anak itu berdiri.
28 Dan, ketika Yesus masuk ke dalam rumah, murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya secara pribadi, “Mengapa kami tidak dapat mengusirnya?”
29 Dan, Ia berkata kepada mereka, “Jenis ini tidak dapat keluar kecuali hanya dengan doa [8] .”
30 Dari sana, Yesus dan murid-murid-Nya pergi dan melewati wilayah Galilea. Dan, Ia tidak mau ada orang yang tahu. 31 Sebab, Ia sedang mengajar murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka, “Anak Manusia akan diserahkan ke tangan manusia, dan mereka akan membunuh-Nya. Dan, sesudah Ia dibunuh, tiga hari kemudian Ia akan bangkit.” 32 Akan tetapi, murid-murid tidak memahami perkataan itu dan takut bertanya kepada-Nya.
33 Kemudian, Yesus dan murid-murid-Nya sampai di Kapernaum. Dan, setelah Yesus berada di dalam rumah, [9] Ia bertanya kepada mereka, “Apa yang kamu bicarakan dalam perjalanan?” 34 Akan tetapi, mereka diam karena dalam perjalanan mereka berdebat satu dengan yang lain tentang siapa yang terbesar.
35 Lalu, Yesus duduk dan memanggil kedua belas murid. Dan, Ia berkata kepada mereka, “Jika seseorang ingin menjadi yang pertama, ia harus menjadi yang terakhir dari semuanya dan pelayan bagi semuanya.”
36 Kemudian, Yesus mengambil seorang anak kecil dan menempatkannya berdiri di antara mereka. Dan, sambil memeluk anak itu, Ia berkata kepada mereka, 37 “Siapa saja yang menyambut seorang anak kecil seperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut Aku. Dan, siapa saja yang menyambut Aku, bukan menyambut Aku, melainkan Dia yang mengutus Aku.”
38 Yohanes berkata kepada Yesus, “Guru, kami melihat orang mengusir setan-setan dalam nama-Mu, dan kami menghalanginya karena dia tidak mengikut kita.”
39 Akan tetapi, Yesus berkata, “Jangan menghalanginya karena tidak ada orang yang melakukan perbuatan ajaib dalam nama-Ku, dapat pada saat itu juga menghujat Aku. 40 Sebab, siapa yang tidak melawan kita, ada di pihak kita. 41 Sebab, Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, siapa saja yang memberimu secangkir air karena kamu pengikut Kristus, tidak akan kehilangan upahnya.”
42 "Dan siapa saja yang menyebabkan salah satu dari anak-anak kecil yang percaya kepada-Ku itu berbuat dosa, lebih baik bagi dirinya jika sebuah batu kilangan [10] Batu kilangan di Daftar Istilah. yang besar digantungkan pada lehernya dan ia dibuang ke dalam laut. 43 Dan, jika tanganmu menyebabkan kamu berdosa, potonglah tanganmu itu. Lebih baik bagimu masuk ke dalam kehidupan dengan tangan buntung, daripada dengan dua tangan masuk ke neraka, ke dalam api yang tidak akan pernah padam, 44 tempat yang ulatnya tidak akan mati dan apinya tidak akan padam [11] . 45 Dan, jika kakimu menyebabkan kamu berdosa, potonglah kakimu itu. Lebih baik bagi kamu masuk ke dalam hidup dengan kaki buntung, daripada dengan dua kaki dilemparkan ke dalam neraka, 46 tempat yang ulatnya tidak akan mati dan apinya tidak akan padam [12] .
47 Dan, jika matamu menyebabkan kamu berdosa, cungkillah matamu itu. Lebih baik bagi kamu masuk ke Kerajaan Allah dengan satu mata daripada dengan dua mata dilemparkan ke dalam neraka, 48 tempat yang ulatnya tidak akan mati dan apinya tidak akan padam. 49 Sebab, setiap orang akan digarami dengan api [13] .
50 Garam itu baik, tetapi jika garam itu kehilangan keasinannya, bagaimana kamu akan membuatnya asin lagi? Milikilah garam di dalam dirimu sendiri dan berdamailah satu dengan yang lain.”
Kemuliaan Allah di dalam ayat Alkitab ditulis bagaikan sebuah cahaya yang besar dan terang benderang. Kemuliaan Allah selalu menciptakan ketakutan di dalam diri orang yang melihatnya. Kejadian itu ditunjukkan dalam pasal ini. Kejadian itu disebut "perubahan bentuk" karena Yesus berubah atau berubah rupa dan Dia menunjukkan sebagian dari kemuliaan ilahiNya. (Lihat: fear dan glory)
Frasa ini memperkenalkan ajaran-ajaran yang dimaksudkan untuk digunakan sebagai hiperbola. Jika tidak, gereja akan penuh dengan orang-orang tak bertangan. Lebih baik kita memastikan kalau pembaca tahu pelajaran ini adalah prinsip umum dan tidak menggunakannya secara harafiah. (Lihat: dan Markus 9:42-48)
Elia dan Musa tiba-tiba muncul di depan Yesus, Yakobus, Yohanes, dan Petrus, dan kemudian mereka menghilang. Penerjemah mungkin bertanya: apakah ini sebuah penglihatan ataukah mereka benar-benar muncul di depan orang-orang ini dalam bentuk fisik? Karena mereka berempat semuanya melihat Elia dan Musa, dan karena Elia dan Musa berbicara dengan Yesus, paling baik menerjemahkan bagian ini dengan cara yang menyiratkan bahwa Elia dan Musa muncul secara fisik.
Yesus merujuk diriNya sendiri sebagai "Anak Manusia" dalam bagian ini.
Sebuah paradoks adalah sebuah pernyataan yang tidak masuk akal, yang bersifat kontradiktif, tetapi bisa diterima. Sebagai contoh, "jika ada yang ingin menjadi yang pertama, dia harus menjadi yang paling akhir dan menjadi pelayan semua orang." (Lihat: Markus 9:35)
<< | >>
Yesus baru saja berbicara kepada orang-orang dan murid-muridNya tentang mengikuti Dia. Enam hari kemudian, Yesus pergi dengan tiga orang muridNya ke atas sebuah gunung dimana penampilanNya untuk beberapa waktu berubah menjadi penampilanNya ketika Ia ada dalam kerajaan Allah.
"Yesus berkata kepada murid-muridNya"
Kedatangan kerajaan Allah menggambarkan Allah menunjukkan diriNya sebagai Raja. AT: "Allah menunjukkan diriNya sendiri dengan kuasa yang besar sebagai raja"
Penulis menggunakan kata ganti refleksif "diri mereka sendiri" di sini untuk memberi penekanan bahwa mereka sendirian dan hanya Yesus, Petrus, Yakobus, dan Yohanes yang pergi ke gunung.
Kalimat ini bisa dituliskan dalam bentuk aktif. AT: "Ia nampak sangat berbeda"
"di hadapan mereka"
"bersinar" atau "bercahaya." Pakaian Yesus menjadi sangat putih dan memancarkan atau melepaskan cahaya.
"sangat, sangat"
Pemutihan menjelaskan proses membuat benang wol yang putih natural menjadi lebih putih lagi dengan menggunakan bahan-bahan kimia seperti pemutih atau amonia. AT: "lebih putih dari pakaian yang bisa diputihkan oleh pemutih kain mana pun di dunia"
Mungkin akan lebih membantu kalau orang-orang ini diterangkan. AT: "dua nabi yang hidup pada zaman dahulu, Elia dan Musa, muncul "
Kata "mereka" merujuk pada Elia dan Musa.
"Petrus berkata pada Yesus." Di sini, kata "menjawab" digunakan untuk memasukkan Petrus ke dalam percakapan. Petrus sedang tidak menjawab sebuah pertanyaan.
Masih belum jelas apakah "kami" hanya merujuk pada Petrus, Yakobus, dan Yohanes, ataukah pada semua orang yang ada di sana, termasuk Yesus, Elia, dan Musa. Kalau Anda bisa menerjemahkannya agar artinya bisa menjadi kedua pilihan tadi, lakukan saja.
"tenda-tenda." Ini merujuk pada tempat tinggal sementara yang sederhana
Kalimat yang disisipkan ini memberitahukan informasi latar belakang Petrus, Yakobus, dan Yohanes.
"sangat takut" atau "sangat ketakutan"
"muncul dan menaungi"
Di sini "suatu suara terdengar" adalah sebuah metonimia untuk seseorang yang sedang berbicara. Bisa juga dituliskan dengan lebih jelas siapa yang berbicara. AT: "Lalu seseorang berbicara dari awan itu" atau "Kemudian Allah berbicara lewat awan itu"
Allah Bapa menyatakan kasihNya atas "AnakNya yang Terkasih," Anak Allah.
Ini adalah gelar yang penting untuk Yesus, Anak Allah.
Di sini "mereka" merujuk pada Petrus, Yakobus, dan Yohanes.
Ini menyiratkan bahwa Ia mengijinkan mereka untuk memberitahu tentang apa yang telah mereka lhat hanya setelah Ia bangkit dari antara orang mati.
"dibangkitkan dari antara orang-orang mati ... bangkit dari antara orang-orang mati." Ini berbicara tentang menjadi hidup kembali. Kalimat "orang-orang mati" merujuk pada "orang yang sudah mati" dan adalah sebuah metonimia untuk kematian. AT: "dibangkitkan dari kematian ... bangkit dari kematian"
Di sini "memegang perkataan itu untuk mereka sendiri" adalah sebuah ungkapan yang berarti mereka tidak memberitahu siapa pun tentang apa yang mereka lihat. AT: "Maka mereka tidak memberitahu siapa pun tentang apa yang mereka lihat"
Walaupun Petrus, Yakobus, dan Yohanes bertanya-tanya apa yang Yesus maksud dari "bangkit dari antara orang mati," mereka malah bertanya tentang kedatangan Elia.
Kata "mereka" merujuk kepada Petrus, Yakobus, dan Yohanes.
Nubuat menyatakan bahwa Elia akan datang kembali dari surga. Kemudian Mesias, yang adalah Anak Allah, akan datang untuk menguasai dan memerintah. Para murid kebingungan tentang bagaimana Anak Allah akan mati dan bangkit kembali. AT: "Mengapa para ahli Taurat berkata bahwa Elia harus datang dahulu sebelum Mesias datang?"
Dengan berkata demikian, Yesus mengiyakan bahwa Elia akan datang lebih dulu.
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk mengingatkan murid-muridNya bahwa Firman Tuhan juga mengajarkan kalau Anak Manusia harus menderita dan dihina. Ini dapat disampaikan sebagai sebuah pernyataan. AT: "Tetapi Aku juga ingin kalian memikirkan apa yang tertulis tentang Anak Allah. Firman Tuhan berkata Ia harus menderita banyak hal dan dihina."
Bagian ini bisa dituliskan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang akan menghina dia"
Akan membantu jika kita menyebutkan apa yang orang-orang lakukan pada Elia. AT: "pemimpin-pemimpin kami memperlakukannya dengan sangat buruk, sesuai dengan apa yang ingin mereka lakukan"
Ketika Petrus, Yakobus, Yohanes, dan Yesus turun dari gunung, mereka menjumpai para ahli Taurat sedang berdebat dengan murid-murid.
Yesus, Petrus, Yakobus, dan Yohanes kembali kepada murid-murid yang tidak pergi dengan mereka ke gunung.
"Yesus dan ketiga murid melihat kerumunan orang di sekeliling murid-murid yang lain"
Para ahli Taurat sedang berdebat dengan murid-murid yang tidak pergi dengan Yesus.
Akan membantu jika menyebutkan mengapa mereka terkejut. AT: "terkejut karena Yesus sudah kembali"
Untuk menjelaskan apa yang diperdebatkan para ahli Taurat dan murid-murid, seorang ayah dari anak laki-laki yang kerasukan roh jahat memberitahu Yesus bahwa ia telah meminta murid-murid untuk mengusir roh jahat dari tubuh anaknya, tetapi mereka tidak sanggup. Yesus kemudian mengusir roh jahat itu dari tubuh anak itu. Setelah itu murid-murid bertanya kenapa mereka tidak dapat mengusir roh jahat itu.
Ini berarti anak laki-laki itu dirasuki oleh roh yang jahat. "Ia kerasukan roh jahat" atau "Ia dirasuki roh jahat"
Sebuah ledakan, atau serangan, bisa menyebabkan seseorang kesulitan bernapas atau menelan. Hal itu menyebabkan busa putih keluar dari mulut. Jika bahasa Anda mempunyai cara untuk menjelaskan hal itu, Anda bisa menggunakannya. AT: "gelembung-gelembung keluar dari mulutnya"
"ia menjadi kaku" atau "tubuhnya menjadi kaku"
Ini merujuk kepada murid-murid bukan kepada mengusir roh itu keluar dari tubuh anak itu. AT: "mereka tidak sanggup mengusir roh itu keluar dari tubuhnya"
Walaupun ayah dari anak itu yang meminta kepada Yesus, Yesus menjawab kepada seluruh kerumunan. Ini bisa dibuat lebih jelas. AT: "Yesus menjawab kepada kerumunan itu"
"Kalian, generasi yang tidak beriman." Yesus memanggil kerumunan seperti ini, selagi Ia mulai menjawab mereka.
Yesus menggunakan pertanyaan-pertanyaan ini untuk mengutarakan kekecewaanNya. Kedua pertanyaan itu memiliki arti yang sama. Pertanyaan-pertanyaan itu bisa ditulis sebagai pernyataan-pernyataan. AT: "Aku sudah lelah dengan ketikpercayaan kalian!" atau "Ketidakpercayaan kalian membuat Aku lelah! Aku bertanya-tanya berapa lama lagi Aku harus bertahan denganmu."
"menanggung kamu" atau "mentolerir kamu"
"Bawa anak itu kepadaKu"
Ini merujuk pada roh jahat. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini dalam Markus 9:17.
Ini adalah kondisi dimana seseorang tidak memiliki kendali atas tubuhnya, dan tubuhnya bergoncang sangat keras.
"Sejak ia masih seorang anak-anak." Akan membantu jika ini dituliskan sebagai kalimat utuh. AT: "Ia telah seperti ini sejak ia masih kecil"
"berbelas kasihanlah"
Yesus mengulangi apa yang dikatakan oleh pria itu kepadaNya. AT: "Apakah kamu berkata padaKu 'Jika Engkau dapat'?" atau "Mengapa kamu berkata 'Jika Engkau dapat'?"
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk menegur keraguan pria itu. Ini bisa disampaikan dalam bentuk pernyataan. AT: "Kamu tidak boleh berkata kepadaku, 'Jika Engkau dapat.'" atau "Kamu bertanya padaKu jika Aku dapat. Tentu saja Aku bisa."
"Allah dapat melakukan apapun bagi mereka yang percaya padaNya"
"untuk orang" atau "untuk siapapun"
Ini merujuk pada percaya pada Allah. AT: "percaya pada Allah"
Orang ini meminta Yesus untuk membantunya mengatasi ketidakpercayaannya dan meningkatkan imannya. AT: "Tolong aku saat aku tidak percaya" atau "Tolong aku untuk lebih beriman"
Ini berarti lebih banyak orang yang datang ke tempat dimana Yesus berada dan kerumunan di sana semakin besar.
Kata-kata "bisu" dan "tuli" dapat dijelaskan. AT: "Kamu, roh jahat, kamu membuat anak ini tidak bisa berbicara dan mendengar"
"Roh jahat itu berteriak"
"mengguncang anak itu dengan hebat"
Ini menyiratkan bahwa roh itu keluar dari tubuh anak itu. AT: "keluar dari anak itu"
Rupa anak itu dibandingkan dengan orang mati. AT: "Anak itu telihat mati" atau "Anak itu terlihat seperti orang mati"
"sehingga banyak orang"
Ini berarti Yesus menggenggam tangan anak itu dengan tanganNya sendiri. AT: "menggenggam tangan anak itu"
"menolongnya bangun"
Ini berarti mereka sedang sendiri.
"mengusir roh jahat itu." Ini merujuk pada mengusir roh jahat dari anak itu. AT: "mengusir roh jahat keluar dari tubuh anak itu"
Kata-kata "tidak dapat" dan "kecuali" adalah kata-kata negatif. Dalam beberapa bahasa, lebih natural untuk menggunakan pernyataan yang positif.The words "cannot" and "except" are both negative words. AT: "Jenis ini dapat diusir hanya dengan doa"
Ini menjelaskan roh jahat itu. AT: "Roh jahat jenis ini"
Setelah Ia menyembuhkan anak yang kerasukan itu, Yesus dan murid-muridnya meninggalkan rumah dimana mereka tinggal. Dia mengambil waktu untuk mengajar murid-muridNya sendirian.
"Yesus dan murid-muridNya meninggalkan wilayah itu"
"berjalan melintasi" atau "lewat"
Yesus sedang mengajar murid-muridNya secara pribadi, jauh dari kerumunan orang. Ini bisa disampaikan dengan jelas. AT: "karena Ia sedang mengajar murid-muridNya secara pribadi"
Di sini Yesus merujuk pada diriNya sendiri sebagai Anak Manusia. Ini adalah gelar penting untuk Yesus. "Aku, Anak Manusia,"
"Diserahkan" di sini adalah sebuah metafora untuk "dibawa ke."
Di sini, "tangan" adalah sebuah metonimia untuk kekuasaan. AT: "ke dalam kekuasaan manusia" atau "kepada kekuasaan manusia"
Ini bisa disampaikan dalam bentuk aktif. AT: "Sesudah mereka membunuh Dia dan tiga hari sudah berlalu,"
Mereka takut bertanya pada Yesus apa arti dari pernyataanNya. AT: "mereka takut bertanya pada Dia apa maksudnya"
Saat mereka tiba di Kepernaum, Yesus mengajar murid-muridNya tentang menjadi pelayan-pelayan yang rendah hati.
"mereka tiba di." Kata "mereka " merujuk pada Yesus dan murid-muridNya.
"berdebat satu dengan yang lain"
Mereka diam karena mereka malu untuk memberitahu Yesus apa yang mereka perdebatkan. AT: "mereka diam karena mereka malu"
Di sini "yang terbesar" merujuk pada "yang paling besar" diantara para murid. AT: "siapa yang paling besar/hebat diantara mereka"
Di sini kata-kata "pertama" dan "terakhir" adalah kebalikan dari satu sama lain. Yesus berbicara tentang menjadi "yang paling penting" seperti menjadi "yang pertama" dan menjadi yang "paling tidak penting" seperti menjadi "paling akhir." AT: "Jika seseorang ingin Allah menganggapnya orang yang paling penting dari semuanya, ia harus menganggap dirinya sebagai orang yang paling tidak penting dari semuanya"
"dari semua orang ... bagi semua orang"
"diantara mereka." Kata "mereka" merujuk pada kerumunan orang."
Ini berarti Ia memeluk anak itu atau mengambil anak itu dan menaruhnya di pangkuanNya.
"seorang anak kecil seperti ini"
Ini artinya melakukan sesuatu karena cinta pada Yesus. AT: "karena ia mencintaiKu" atau "untuk menyenagkan hatiKu"
Ini merujuk pada Allah, yang mengutus Dia ke dunia. AT: "Allah, yang telah mengutus Aku"
"Yohanes berkata kepada Yesus"
"mengeluarkan setan-setan." Ini merujuk pada mengusir setan-setan keluar dari orang-orang. AT: "mengusir setan-setan dari dalam orang-orang"
Di sini "nama" berhubungan dengan kekuasaan dan kekuatan Yesus. AT: "dengan kuasa namaMu" atau "dengan kekuatan namaMu"
Ini berarti ia bukan dari antara kelompok para murid. AT: "dia bukan salah satu dari kita" atau "dia tidak berjalan dengan kita"
"tidak menentang kita"
Bisa disampaikan dengan jelas apa maksud dari ini. AT: "sedang mencoba untuk mencapai tujuan yang sama seperti kita"
Yesus berbicara tentang memberikan seseorang secangkir air sebagai contoh bagaimana seseorang bisa membantu satu sama lain. Ini adalah sebuah metafora tentang membantu seseorang dalam cara apapun.
Kalimat negatif ini menekankan arti positif. Dalam beberapa bahasa, lebih natural untuk menggunakan kalimat positif. AT: "pasti menerima"
sebuah batu yang bulat dan besar, yang dipakai untuk menggiling gandum menjadi tepung
Di sini "tangan" adalah sebuah metonimia dari melakukan sesuatu yang penuh dosa yang akan kalian lakukan dengan tangan kalian. AT: "Jika kamu hendak melakukan sesuatu yang penuh dosa dengan salah satu tanganmu"
"menjadi tangan buntung lalu kemudian menjalani kehidupan" atau "menjadi tangan buntung sebelum menjalani kehidupan"
Sekarat dan kemudian mulai hidup selamanya disampaikan bagaikan memasuki kehidupan. AT: "masuk ke dalam kehidupan abadi" atau "mati dan mulai kehidupan untuk selamanya"
kehilangan satu bagian tubuh karena kecelakaan atau karena cacat sejak semula. Hal ini merujuk pada kehilangan sebuah tangan. AT: "tanpa satu tangan" atau "kehilangan satu tangan"
"di mana apinya tidak bisa dimatikan"
Di sini kata "kaki" adalah sebuah metonimia dari keinginan untuk melakukan sesuatu yang penuh dosa yang kalian akan lakukan menggunakan kaki kalian, seperti pergi ke sebuah tempat yang tidak seharusnya kamu datangi. AT: "Jika kamu hendak melakukan sesuatu yang penuh dosa dengan salah satu kakimu"
"menjadi timpang dan kemudian menjalani hidup" atau "berkaki buntung sebelum menjalani hidup"
Sekarat dan kemudian memulai kehidupan yang kekal, memasuki tahapan kehidupan baru. AT: "memasuki kehidupan kekal" atau "mati dan memulai hidup kekal"
"tidak dapat berjalan dengan mudah." Di sini, hal ini merujuk pada ketidakmampuan untuk berjalan dengan baik karena kehilangan satu kaki. AT: "tanpa satu kaki" atau "kehilangan satu kaki"
Ini bisa disampaikan dalam bentuk aktif. AT: "bagi Allah untuk melemparkan kamu ke dalam neraka"
Di sini kata "mata" adalah sebuah metonimia untuk baik 1) keinginan untuk berbuat dosa ketika melihat sesuatu. AT: "Jika kamu hendak berbuat dosa ketika melihat sesuatu, cungkillah matamu itu." atau 2) Keinginan untuk berbuat dosa karena apa yang kamu lihat. AT: "Jika kamu hendak berbuat dosa karena apa yang kamu lihat, cungkillah matamu itu"
Ini merujuk pada keadaan jasmani seseorang ketika ia mati. Seseorang tidak membawa tubuh jasmaninya ke kehidupan kekal. AT: "masuk ke kerajaan Allah setelah hidup di dunia dengan hanya satu mata daripada hidup di dunia dengan dua mata"
Ini bisa disampaikan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "bagi Allah untuk melemparkanmu ke dalam neraka"
Arti dari kalimat ini dapat dibuat secara eksplisit. AT: "dimana ulat-ulat yang memakan manusia tidak bisa mati"
Ini dapat dituliskan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menggarami setiap orang dengan api" atau "Sama seperti garam memurnikan pengorbanan, Allah akan memurnikan setiap orang dengan mengijinkan menderita"
Di sini "api" adalah sebuah metafora dari penderitaan, dan menaruh garam pada seseorang adalah metafora dari menyucikan/memurnikan mereka. Jadi "akan digarami dengan api" adalah sebuah metafora dari dimurnikan melalui penderitaan. AT: "akan dibuat murni di dalam api penderitaan" atau "akan menderita agar dimurnikan seperti sebuah pengorbanan yang dimurnikan dengan garam"
"rasa asinnya"
Ini bisa ditulis dalam bentuk pernyataan. AT: "kamu tidak dapat membuatnya asin lagi."
"berasa asin lagi"
Yesus berbicara tentang melakukan perbuatan-perbuatan baik untuk satu sama lain seperti perbuatan-perbuatan baik itu adalah garam yang dimiliki orang-orang. AT: "Lakukan perbuatan baik pada satu sama lain, seperti garam menambah rasa pada makanan"
Yesus berkata bahwa beberapa orang yang ada bersama-sama dengan Dia tidak akan mati sebelum mereka melihat Anak Manusia datang dengan kuasa.
Yesus berubah rupa dan pakaiannya menjadi berkilauan.
Yesus berubah rupa dan pakaiannya menjadi berkilauan.
Elia dan Musa berbicara dengan Yesus di atas gunung.
Suara itu berkata, "Inilah PutraKu yang kekasih. Dengarkanlah Dia".
Yesus memerintahkan murid-murid itu untuk tidak mengatakan pada siapa pun apa yang telah mereka lihat, sampai Anak Manusia bangkit dari kematian.
Yesus berkata bahwa Elia datang lebih dulu untuk memulihkan segala sesuatu, dan bahwa Elia telah datang.
Yesus berkata bahwa Elia datang lebih dulu untuk memulihkan segala sesuatu, dan bahwa Elia telah datang.
Yesus berkata bahwa Elia datang lebih dulu untuk memulihkan segala sesuatu, dan bahwa Elia telah datang.
Para murid tidak mampu mengusir roh jahat dari anak laki-laki bapak itu.
Para murid tidak mampu mengusir roh jahat dari anak laki-laki bapak itu.
Roh jahat itu melemparkan anak itu ke dalam api atau ke dalam air untuk mencoba membinasakan anak tersebut
Ayah itu menjawab, "Aku percaya! Tolonglah ketidakpercayaanku!"
Ayah itu menjawab, "Aku percaya! Tolonglah ketidakpercayaanku!"
Para murid tidak mampu mengusir roh itu karena ia tidak bisa diusir kecuali dengan doa.
Para murid tidak mampu mengusir roh itu karena ia tidak bisa diusir kecuali dengan doa.
Yesus berkata bahwa dia akan dihukum mati, kemudian akan bangkit pada hari yang ketiga.
Para murid berdebat tentang siapa yang terbesar di antara mereka.
Para murid berdebat tentang siapa yang terbesar di antara mereka.
Yesus berkata bahwa dia yang pertama menjadi adalah dia yang menjadi pelayan dari semuanya.
Ketika seseorang menyambut seorang anak kecil dalam nama Yesus, mereka juga menyambut Yesus dan juga Dia yang mengutus Yesus.
Ketika seseorang menyambut seorang anak kecil dalam nama Yesus, mereka juga menyambut Yesus dan juga Dia yang mengutus Yesus.
Akan lebih baik untuk seseorang itu jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya dan membuangnya ke laut.
Yesus berkata untuk mengeluarkan matamu jika itu menyebabkanmu berdosa.
Yesus berkata bahwa di neraka cacing-cacing tidak akan mati, dan api tidak akan dipadamkan.
1 Kemudian, Yesus meninggalkan tempat itu dan pergi ke wilayah Yudea dan ke seberang sungai Yordan. Dan, orang banyak berkumpul mengerumuni Dia lagi. Dan, seperti kebiasaan-Nya, Ia mengajar mereka lagi. 2 Kemudian, orang-orang Farisi mendatangi-Nya, dan untuk mencobai Dia mereka bertanya, “Apakah dibenarkan seorang suami menceraikan istrinya?”
3 Yesus menjawab mereka, “Apa yang Musa perintahkan kepadamu?”
4 Mereka berkata, “Musa mengizinkan seorang suami membuat surat cerai dan menceraikannya.” [1]
5 Akan tetapi, Yesus berkata kepada mereka, “Karena kekerasan hatimulah, Musa menuliskan perintah ini kepadamu. 6 Akan tetapi, sejak permulaan penciptaan, ‘Allah menciptakan mereka laki-laki dan perempuan. [2]7 Karena itulah, seorang laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya. 8 Dan, keduanya akan menjadi satu daging [3] .’ Dengan demikian, mereka bukan lagi dua, melainkan satu daging. 9 Jadi, apa yang telah Allah persatukan, jangan ada manusia yang memisahkan.”
10 Kemudian, di dalam rumah, murid-murid-Nya bertanya lagi kepada-Nya tentang hal itu. 11 Maka, Ia berkata kepada mereka, “Siapa saja yang menceraikan istrinya dan menikahi yang lain, berbuat zina terhadap istrinya. 12 Dan, jika istri menceraikan suaminya, dan menikahi yang lain, ia berbuat zina.”
13 Dan, mereka membawa anak-anak kecil kepada Yesus supaya Ia menyentuh [4] anak-anak itu, tetapi murid-murid menegur mereka. 14 Namun, ketika Yesus melihatnya, Ia menjadi marah dan berkata kepada murid-murid-Nya, “Biarkanlah anak-anak kecil itu datang kepada-Ku dan jangan halang-halangi mereka karena Kerajaan Allah adalah milik orang-orang seperti mereka. 15 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, siapa saja yang tidak menyambut Kerajaan Allah seperti seorang anak, tidak akan masuk ke dalamnya.” 16 Kemudian, Yesus memeluk anak-anak itu, Ia memberkati mereka dan meletakkan tangan-Nya atas mereka.
17 Lalu, ketika Yesus sedang mempersiapkan perjalanan-Nya, seseorang berlari kepada-Nya dan berlutut di hadapan-Nya dan bertanya, “Guru yang baik, apa yang harus aku lakukan untuk mendapat warisan hidup yang kekal?”
18 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Mengapa kamu menyebut Aku baik? Tidak ada seorang pun yang baik, kecuali Allah sendiri. 19 Kamu mengetahui perintah-perintah: ‘Jangan membunuh, jangan berzina, jangan mencuri, jangan memberi kesaksian palsu, jangan menipu, hormatilah ayah dan ibumu.’ [5] ”
20 Lalu, orang itu berkata kepada-Nya, “Guru, aku sudah mematuhi semua itu sejak aku masih muda.” 21 Namun, Yesus memandang kepada pemuda itu dan menaruh kasih kepadanya, dan berkata kepadanya, “Satu hal yang kurang darimu. Pergi dan juallah semua yang kamu miliki, dan berikan kepada orang miskin, maka kamu akan memiliki harta di surga. Lalu, kemarilah dan ikut Aku.”
22 Namun, perkataan itu membuatnya susah hati dan ia pergi dengan sedih karena ia memiliki banyak harta.
23 Kemudian, Yesus memandang ke sekeliling dan berkata kepada murid-murid-Nya, “Betapa sulitnya bagi mereka yang kaya untuk masuk Kerajaan Allah!”
24 Murid-murid terkejut pada perkataan-Nya. Namun, Yesus berkata lagi kepada mereka, “Hai anak-anak, betapa sulitnya [6] untuk masuk Kerajaan Allah! 25 Lebih mudah seekor unta masuk melalui lubang jarum daripada orang kaya masuk Kerajaan Allah.”
26 Murid-murid semakin terkejut dan berkata satu sama lain, “Lalu, siapa yang bisa diselamatkan?”
27 Yesus memandang kepada mereka dan berkata, “Bagi manusia hal itu tidak mungkin, tetapi tidak bagi Allah. Sebab, segala sesuatu mungkin bagi Allah.”
28 Petrus mulai berkata kepada Yesus, “Lihat, kami telah meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Engkau!”
29 Yesus berkata, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, tidak ada seorang pun yang telah meninggalkan rumah, atau saudara-saudara laki-laki, atau saudara-saudara perempuan, atau ibu, atau ayah, atau anak-anak, atau ladang-ladangnya karena Aku dan karena Injil, 30 yang pada masa ini tidak akan menerima seratus kali lipat -- rumah-rumah, dan saudara-saudara laki-laki, dan saudara-saudara perempuan, dan ibu-ibu, dan anak-anak, dan ladang-ladang, dengan penganiayaan; dan pada masa yang akan datang, hidup yang kekal.
31 Akan tetapi, banyak orang yang pertama akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir menjadi yang pertama.”
32 Mereka sedang dalam perjalanan naik ke Yerusalem [7] dan Yesus berjalan di depan mereka. Dan, mereka merasa takjub, sementara orang-orang yang mengikuti-Nya merasa takut. [8] Dan, Yesus kembali membawa serta kedua belas murid-Nya, Ia mulai memberitahukan mereka apa yang akan terjadi pada-Nya, 33 kata-Nya, “Lihat, kita sedang naik ke Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat. Mereka akan menghukum-Nya hingga mati dan akan menyerahkan-Nya kepada orang-orang bukan Yahudi. 34 Mereka akan menghina-Nya, dan meludahi-Nya, dan menghajar-Nya, dan membunuh-Nya. Akan tetapi, sesudah tiga hari, Ia akan bangkit.”
35 Kemudian, Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, datang kepada Yesus dan berkata, “Guru, kami ingin Engkau melakukan bagi kami apa saja yang kami minta.”
36 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Apa yang kamu inginkan untuk Aku lakukan bagimu?”
37 Mereka berkata kepada-Nya, “Izinkan seorang dari kami duduk di sebelah kanan-Mu, dan yang satunya di sebelah kiri-Mu, dalam kemuliaan-Mu.”
38 Akan tetapi, Yesus berkata kepada mereka, “Kamu tidak tahu apa yang kamu minta. Sanggupkah kamu minum dari cawan yang harus Kuminum [9] atau dibaptis dengan baptisan [10] yang dibaptiskan kepada-Ku?”
39 Mereka berkata kepada-Nya, “Kami sanggup!” Lalu, Yesus berkata kepada mereka, “Cawan yang Aku minum memang kamu minum, dan kamu akan dibaptis dengan baptisan yang dibaptiskan kepada-Ku. 40 Akan tetapi, untuk duduk di sebelah kanan-Ku atau di sebelah kiri-Ku, bukan hak-Ku untuk memberikannya, tetapi tempat itu adalah untuk mereka yang telah dipersiapkan.”
41 Mendengar itu, sepuluh murid yang lain menjadi marah kepada Yakobus dan Yohanes. 42 Lalu, Yesus memanggil mereka dan berkata kepada mereka, “Kamu tahu bahwa mereka yang dianggap sebagai pemerintah orang-orang bukan Yahudi berbuat seolah-olah berkuasa atas mereka. Dan, petinggi-petinggi mereka menggunakan kekuasaannya atas mereka. 43 Namun, tidak seharusnya di antara kamu. Sebaliknya, siapa saja yang ingin menjadi besar di antara kamu, harus menjadi pelayanmu, 44 dan siapa saja yang ingin menjadi yang pertama di antara kamu, harus menjadi pelayan dari semuanya. 45 Sebab, Anak Manusia pun datang bukan untuk dilayani, tetapi untuk melayani, dan untuk memberikan nyawa-Nya sebagai tebusan bagi banyak orang.” [11]
46 Kemudian, mereka sampai di Yerikho. Ketika Yesus meninggalkan Yerikho bersama dengan murid-murid-Nya dan orang banyak, seorang pengemis buta bernama Bartimeus, anak Timeus, sedang duduk di pinggir jalan. 47 Ketika ia mendengar bahwa ada Yesus dari Nazaret, ia pun mulai berseru dan berkata, “Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!”
48 Dan, banyak orang menegurnya dan menyuruhnya diam. Namun, ia semakin berteriak, “Anak Daud, kasihanilah aku!”
49 Lalu, Yesus berhenti dan berkata, “Panggil dia.” Dan, mereka pun memanggil orang buta itu dan berkata kepadanya, “Kuatkan hatimu! Berdirilah, Ia memanggilmu.” 50 Sambil melepaskan jubahnya [12] Jubah di Daftar Istilah. , orang buta itu berdiri dan datang kepada Yesus.
51 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Apa yang kamu inginkan untuk Aku lakukan bagimu?” Orang buta itu menjawab, “Rabi, biarkan aku melihat.”
52 Lalu, Yesus berkata kepadanya, “Pergilah. Imanmu telah menyembuhkanmu.” Seketika itu juga, ia mendapatkan kembali penglihatannya, dan ia mengikut Yesus sepanjang jalan.
Beberapa terjemahan memasukan kutipan dari perjanjian lama. ULB melakukan ini dengan kutipan materi dalam 10:7-8
Dalam pasal ini, Yesus mengajar tentang perceraian sebagai tanggapan atas tantangan dari orang Farisi. Ajaran Yesus berdasarkan pada maksud Allah yang ada sejak awal dalam membuat pernikahan. Yesus menunjukan kesalahan yang petinggi agama buat dalam tradisi mereka tentang pernikahan.
Terdapat banyak metafora dalam pasal ini. Yesus menggunakannya dalam pengajaranNya untuk menjelaskan persoalan yang susah. Dia juga menggunakan metafora untuk mengungkap kebenaran tentang kematianNya karena itu belum terjadi
Paradoks nampaknya adalah pernyataan yang tidak masuk akal, yang muncul untuk menyangkal dirinya sendiri, tetapi itu masuk akal. Contoh, "siapapun yang meminta untuk menjadi besar diantara kamu harus menjadi pelayanmu." (Lihat: Markus 10:43)
<< | >>
Setelah Yesus dan muridNya meninggalkan Kapernaum, Yesus mengingatkan orang Farisi, begitu juga muridnya, apa yang Allah betul-betul harapkan dalam pernikahan dan perceraian.
Murid Yesus berpergian dengan Dia. Mereka meninggalkan Kapernaum.AT: "Yesus dan muridnya meninggalkan Kapernaum"
"dan menuju wilayah disebrang sungai Yordan" atau "dan menuju bagian timur sungai Yordan"
kata "mereka" mengacu pada orang banyak
"adalah kebiasaanNya" atau "Dia biasanya melakukannya"
Musa memberi perintah pada leluhur mereka, yang mana harus mereka ikuti juga. AT: "apa yang Musa perintahkan pada leluhurmu tentang ini"
Ini adalah kertas yang menyatakan bahwa wanita bukan lagi isrinya
Dalam beberapa bahasa orang yang berbicara tidak memotong kutipan untuk mengatakan siapa yang berbicara. Mereka lebih memilih untuk mengatakan siapa yang berbicara sebelumnya atau pada akhir dari kutipan. AT: "Yesus mengatakan pada mereka, "itu karena.. hukum ini. Tetapi"
Lama sebelum ini, Musa menulis hukum ini untuk orang Yahudi dan keturunannya karena mereka keras hati. orang Yahudi pada zaman Yesus juga berharti keras, jadi Yesus memasukan mereka dengan menggunakan kata "mu" dan "kamu." AT: "karena leluhurmu dan kamu berhati keras jadi dia menulis hukum ini"
"Hati" disini adalah metonimia dari "pikiran dan hasrat" AT: "sikap keras kepalamu"
Yesus mengkutip ini dari apa yang Allah katakan dalam kitab Kejadian
"Allah menciptakan manusia"
Yesus melanjutkan mengkutip apa yang Allah katakan dalam kitab Kejadian
"untuk itu" atau "karena ini"
"bergabung bersama istrinya"
Ini adalah metafora untuk menggambarkan kedekatan kesatuan mereka sebagai suami istri. AT: "dua orang seperti satu" atau "mereka tidak lagi dua, tetapi bersama mereka satu"
Ungkapan "apa yang telah disatukan Allah" mengacu pada pasangan yang menikah. AT: "untuk itu sejak Allah menyatukan suami dan istri bersama, tidak ada orang yang dapat memisahkan"
"Ketika Yesus dan muridnya"
Murid Yesus berbicara padaNya secara pribadi. AT: sendirian di rumah"
Kata "ini" mengacu kepada percakapan yang baru saja Yesus lakukan dengang orang Farisi tentang perceraian
"setiap orang"
Disini "nya" mengacu pada wanita pertama yang dia nikahi
Dalam situasi ini dia melakukan zinah lagi terhadap suaminya sebelumnya. AT: "dia melakukan zinah padanya" atau "dia melakukan zinah terhadap lelaki pertama"
Ketika murid-murid menegur orang karena membawa anak kecil mereka pada Yesus, Dia memberkati anak-anak dan mengingatkan para murid bahwa manusia harus rendah hati seperti anak-anak untuk masuk kedalam kerajaan surga
"Lalu mereka membawa" ini adalah kejadian berikutnya dalam cerita
Ini berarti bahwa Yesus akan menyentuh mereka dengan tanganNya dan memberkati mereka. AT: "Dia mungkin menyentuh mereka dengan tanganNya dan memberkati mereka"
"menegur orang"
Kata "itu" mengacu kepada para murid menegur orang yang membawa anak mereka pada Yesus
"menjadi marah"
Dua klausa ini memiliki arti yang mirip, diulang untuk menegaskan. Dalam beberapa bahasa ini lebih lazim untuk menegaskan dengan cara lain. AT: "pastikan untuk membiarkan anak kecil untuk datang padaKU"
Ini adalah dua kata negaitf. Dalam beberapa bahasa ini lebih lazim untuk menggunakan pernyataan positif. AT: "membolehkan"
Kerajaan menjadi milik orang yang menggambarkan kerajaan termasuk mereka. AT: "kerajaan Allah termasuk orang yang seperti mereka" atau "karena hanya orang seperti mereka yang adalah anggota kerajaan Allah"
"Jika siapapun tidak akan menerima ... anak, dia pasti tidak akan masuk"
Yesus membandingkan bagaimana orang harus menerima kerajaan Allah dengan bahaimana anak kecil akan menerimanya. AT: "dengan cara yang sama seperti anak kecil"
"tidak akan menerima Allah sebagai raja
Kata "situ" mengacu pada kerajaan Allah
"Dia memeluk anak-anak:
Disini seseorang berbicara "menerima" seperti itu adalah "mewarisi" Metafora ini digunakan untuk menekankan kepentingan dari menerima. Juga, "mewarisi" disini tidak berarti bahwa seseorang harus mati terlebih dahulu. AT: untuk menerima kehidupan kekal"
Yesus menanyakan lelaki itu apakah dia menyadari memanggil Yesus "baik" menyatakan bahwa Yesus adalah Allah.AT "Kamu tahu bahwa tidak satu orang pun baik kecuali Allah sendiri. Kenapa kamu memanggilKu baik?" atau "kamu tahu bahwa tidak seorangpun baik kecuali Allah. apa kamu mengerti apa yang kamu katakan ketika kamu memanggilKu baik?"
"baik. hanya Allah yang baik"
"jangan bersaksi dusta terhadap siapapun" atau "jangan berbohong tentang orang di pengadilan"
"menghargai dan patuh"
"ada satu hal yang kurang darimu" disini "kurang" adalah metafora dari butuh untuk melakukan sesuau. AT: "satu hal yang kamu harus lakukan" atau "ada satu hal yang kamu belum lakukan" atau
disini kata "itu" mengacu kepada hal yang dia jual dan itu adalah metonimia untuk uang yang ia terima ketika ia menjual. AT: "berikan uang kepada yang miskin"
mengacu pada orang miskin. AT: "orang miskin" (Lihat:
"kaya"
"memiliki banyak barang"
"ini Sangat sulit"
"Yesus berkata pada muridnya lagi"
"anakKu." Yesus mengacu kepada muridnya sebagai "anak," karena Dia mengajar mereka sebagai ayah yang mengajar anak. AT: "temanKu"
"ini Sangat susah"
Yesus menggunakan pernyataan yang dilebih-lebihkan untuk menekankan bagaimana susahnya orang kaya untuk masuk kedalam kerajaan Allah.
Ini berbicara tentang keadaan mustahil. Jika kamu tidak menyatakan ini dengan bahasamu, ini dapat ditulis sebagai keadaan hipotetis. AT: "akan lebih mudah untuk unta"
"lubang pada jarum" ini mengacu kepada lubang kecil pada ujung jarum jahit dimana benang masuk.
"Para murid"
Ini dapat ditulis sebagai pernyataan. AT: "jika begitu, tidak ada yang diselamatkan"
Pemahaman keterangan akan disediakan. AT: "itu tidak mungkin untuk manusia untuk menyelamatkan dirinya sendiri, tetapi Allah dapat menyelamatkan mereka"
Disini kata "lihat" digunakan untuk mendapat perhatian pada kata selanjutnya. Penekanan yang hampir sama dapat diungkapkan dengan cara lain. AT: "kita telah meninggalkan segalanya dan mengikut kamu"
"Telah meninggalkan segalanya dibelakang"
ini dapat dinyatakan dengan posiif. AT: "setiap orang yang telah pergi ... akan menerima"
"sebidang tanah"
"karena Aku" atau "untukKu"
"untUk memberitakan injil"
"hidup ini" atau "zaman ini"
Seperti daftar dalam ayat 29, ini menggambarkan keluarga secara umum. Seperti kata "ayah" hilang dalam ayat 30, tetapi itu tidak dengan mantap merubah arti
Ini dapat dirumuskan lagi jadi gagasan tersebut dalam kata benda abstrak "penyiksaan" diungkapkan dengan kata kerja "menyiksa" Karena kalimatnya sangat panjang dan rumit, "akan menerima" dapat diulang. AT: "dan meskipun orang menyiksa mereka, dalam dunia yang akan datang, mereka akan menerima kehidupan kekal"
"dalam dunia yang akan datang" atau "dimasa depan"
disini kata "pertama" dan "terakhir" berlawanan satu dengan lainnya. Yesus berbicara tentang menjadi yang "penting" sebagai yang "pertama" dan menjadi "tidak penting sebagai yang "terakhir" AT: "yang penting akan menjadi tidak penting, dan mereka yang tidak penting akan menjadi penting"
ungkapan "yang akhir" mengacu kepada orang yang "terakhir" Juga, pengertian kata kerja dalam klausa ini akan disediakan. AT: "mereka yang terakhir akan menjadi pertama"
"Yesus dan muridNya berjalan di jalan ... dan Yesus berada didepan muridNya"
"Dia yang mengikuti dari belakang" beberapa orang yang berjalan dibelakang Yesus dan muridnya.
"Dengar" Yesus menggunakan kata ini untuk mendapat perhatian orang-orang, untuk memberi tahu mereka bahwa Ia akan mengatakan sesuatu yang penting.
Yesus berbicara tentang dirinya sendiri. Ini dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "Aku, Anak Manusia"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT. "seseorang akan mengantarkan Anak Manusia kepada" atau "mereka akan menyerahkan Anak Manusia kepada"
Kata "mereka" mengacu kepada imam kepala dan ahli taurat
"dibawa ke" atau "menyerahkan dia kepada" Ini berarti Yesus akan diserahkan kepada orang-orang bukan Yahudi.
"orang-orang akan menghina"
"Bunuh Dia"
Ini mengacu pada kenaikan dari kematian. AT: "dia akan bangkit dari kematian"
Kata-kata ini mengacu hanya kepada Yakobus dan Yohanes.
"ketika kamu dimuliakan." ungkapan "dalam kemuliaanMu" mengacu saat Yesus dimuliakan dan berkuasa atas kerajaanNya. AT: "ketika kamu berkuasa dalam kerajaanmu"
"Kamu tidak tahu"
Disini "cawan" mengacu kepada apa Yesus harus menderita. Menderita sering mengacu pada minum dari cawan. AT: "minum cawan penderitaan yang akan Kuminum" atau "minum dari cawan penderitaan yang daripadanya Kuminum"
Disini "baptisan" dan dibaptis menggambarkan penderitaan. Seperti air menyelimuti seseorang saat baptisan, penderitaan akan meliputi Yesus. AT: "bertahan akan baptisan penyiksaan yang akan Kuderita"
Mereka menanggapi demikian, artinya bahwa mereka dapat minum dari cawan yang sama dan baptisan yang sama.
"Kamu akan minum juga"
"Tetapi bukan aku yang mengijinkan orang untuk duduk pada sisi kanan atau kiriKu"
"tetapi tempat itu untuk mereka yang telah disiapkan" kata "itu" mengacu kepada tempat dibagian kananNya dan kiriNya
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah menyiapkan itu" atau "allah telah menyiapkan mereka"
Kata "ini" mengacu kepada Yakobus dan Yohanes meminta untuk duduk pada siis kiri dan kanan Yesus
"Yesus memanggil murid-muridNya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "mereka yang dianggap menjadi penguasa orang bukan Yahudi" atau "mereka yang berkuasa atas orang bukan Yahudi"
"dikenali sebagai"
"memiliki kendali" atau "memiliki kekuatan atas"
"memamerkan kekuasaan mereka." Ini berarti bahwa mereka menunjukan atau menggunakan kekuasaan mereka dengan cara menguasai
Ini mengacu kembali pada ayat sebelumnya tentang hukum orang bukan Yahudi. ini dapat dinyatakan dengan jelas. AT: Tetapi jangan jadi seperti mereka"
"menjadi sangat dihormati"
Ini adalah metafora untuk menjadi yang terpenting. AT: "untuk menjadi paling penting"
Ini dapat diartikan dalam bentuk aktif. AT: "Karena Anak Manusia tidak datang agar orang melayani Dia"
"dilayani orang, tetapi untuk melayani orang"
"untuk orang banyak"
saat Yesus dan muridnya lanjut berjalan menuju Yerusalem, Yesus menyembuhkan sibuta Bartimeus, yang kemudian berjalan bersama mereka.
"seorang pengemis buta bernama Bartimeus, anak dari Timeus." Bartimeus adalah nama seseorang. Timeus adalah nama ayahnya.
Bartimeus mendengar orang mengatakan bahwa itu adalah Yesus. AT: "ketika dia mendengar orang berkata bahwa itu Yesus"
Yesus dipanggil Anak Daud karena Dia adalah turunan dari Raja Daud. AT: "Kamu adalah Mesias turunan dari raja Daud"
"Banyak orang"
"lebih lagi"
This can be translated in active form or as as a direct quote. AT: "commanded others to call him" or "commanded them, 'Call him to come over here.'"
kata "mereka" menunjuk kepada orang banyak.
teguh
"Yesus memanggilmu"
"Bangkit berdiri"
"orang buta menjawab"
"untuk dapat melihat
Ungkapan ini ditulis begini untuk menempatkan penekanan pada iman orang itu. Yesus menyembuhkan orang itu karena ia percaya bahwa Yesus dapat menyembuhkannya. Ini dapat dibuat tegas. AT: "aku menyembuhkanmu karena karena kamu percaya padaku"
"Dia mengikut Yesus"
Orang-orang Farisi bertanya kepada Yesus apakah diperbolehkan seorang laki-laki menceraikan istrinya
Musa mengizinkan seorang laki-laki untuk menulis surat cerai dan mengirimkan kepada istrinya
Musa memberikan perintah ini kepada orang-orang Yahudi karena hati mereka yang keras.
Yesus merujuk pada laki-laki dan perempuan pada permulaan penciptaan ketika memberitahukan tentang rancangan Allah untuk perkawinan.
Yesus berkata bahwa keduanya menjadi satu daging.
Yesus berkata bahwa keduanya menjadi satu daging.
Yesus berkata bahwa apa yang dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia
Yesus marah kepada murid-muridNya dan berkata kepada mereka untuk membiarkan anak-anak kecil datang kepadaNya.
Yesus marah kepada murid-muridNya dan berkata kepada mereka untuk membiarkan anak-anak kecil datang kepadaNya.
Yesus berkata bahwa kerajaan Allah harus disambut seperti anak kecil untuk masuk di dalamnya
Yesus berkata pada orang itu bahwa dia jangan membunuh, berzinah, mencuri, bersaksi dusta, menipu, dan harus menghormati ayah dan ibunya.
Yesus kemudian memerintahkan orang itu untuk menjual segala sesuatu yang dimiliki dan mengikutNya
Orang itu menjadi sedih dan pergi menjauh, karena dia memiliki banyak harta.
Yesus berkata bahwa orang kaya memiliki kesulitan besar untuk masuk dalam kerajaan Allah
Yesus berkata bahwa orang kaya memiliki kesulitan besar untuk masuk dalam kerajaan Allah
Yesus berkata bahwa orang kaya memiliki kesulitan besar untuk masuk dalam kerajaan Allah
Yesus berkata bahwa bagi manusia hal ini tidak mungkin, tetapi bagi Allah segala sesuatu adalah mungkin
Yesus berkata bahwa bagi manusia hal ini tidak mungkin, tetapi bagi Allah segala sesuatu adalah mungkin
Yesus berjanji kepada mereka akan menerima seratus kali lipat di dunia ini, sekalipun disertai penganiayaan, dan menerima kehidupan kekal di dunia yang akan datang.
Yesus berjanji kepada mereka akan menerima seratus kali lipat di dunia ini, sekalipun disertai penganiayaan, dan menerima kehidupan kekal di dunia yang akan datang.
Yesus dan para murid melewati jalan yang menuju ke Yerusalem.
Yesus berkata bahwa dia akan dihukum mati, kemudian akan bangkit pada hari yang ketiga
Yesus berkata bahwa dia akan dihukum mati, kemudian akan bangkit pada hari yang ketiga
Yakobus dan Yohanes meminta untuk duduk di sebelah kanan dan kiri bersama dalam kemuliaanNya
Yakobus dan Yohanes meminta untuk duduk di sebelah kanan dan kiri bersama dalam kemuliaanNya
Yakobus dan Yohanes meminta untuk duduk di sebelah kanan dan kiri bersama dalam kemuliaanNya
Yesus berkata bahwa Yakobus dan Yohanes akan menanggung cawan yang akan Yesus minum, dan baptisan di mana Yesus akan dibaptiskan
Tidak, Yesus berkata bahwa memberikan tempat duduk di sebelah kanan dan kiriNya bukanlah Dia yang memutuskannya.
Yesus berkata bahwa penguasa bangsa-bangsa lain menguasai rakyat mereka
Yesus berkata bahwa mereka yang ingin menjadi lebih besar di antara para murid harus menjadi hamba untuk semuanya.
Yesus berkata bahwa mereka yang ingin menjadi lebih besar di antara para murid harus menjadi hamba untuk semuanya.
Bartimeus berseru dengan keras, "Anak Daud, kasihanilah aku
Yesus berkata bahwa iman Bartimeus telah menyembuhkannya
1 Dan, ketika mereka hampir sampai di Yerusalem, dekat Betfage dan Betania, di Bukit Zaitun [1] Bukit Zaitun di Daftar Istilah. , Yesus menyuruh dua murid-Nya, 2 dan berkata kepada mereka, “Pergilah ke desa di depanmu, dan segera setelah kamu memasukinya, kamu akan menemukan seekor keledai muda yang terikat, yang belum pernah ditunggangi orang. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah. 3 Jika ada orang yang bertanya kepadamu, ‘Mengapa kamu melakukannya?’, katakan, ‘Tuhan memerlukan keledai itu dan akan segera mengirimnya kembali ke sini.’”
4 Lalu, mereka pergi dan menemukan seekor keledai muda yang terikat di pintu, di bagian luar, di jalan, lalu mereka melepaskannya. 5 Beberapa orang yang berdiri di sana bertanya kepada mereka, “Apa yang kamu lakukan dengan melepaskan keledai itu?” 6 Mereka menjawab seperti yang sudah Yesus katakan kepada mereka, dan orang-orang itu membiarkan mereka pergi. 7 Lalu, mereka membawa keledai itu kepada Yesus, meletakkan jubah mereka di atas keledai itu, dan Yesus duduk di atasnya. 8 Dan, banyak orang membentangkan jubah mereka di jalan, dan yang lainnya menebar ranting-ranting yang mereka potong dari ladang. 9 Orang banyak yang berjalan di depan dan yang mengikuti berseru,
“Hosana [2] !
Diberkatilah Ia yang datang dalam nama Tuhan. Mazmur 118:25-26
10 Diberkatilah kedatangan kerajaan Daud, nenek moyang kita!
Hosana, di tempat yang mahatinggi!”
11 Kemudian, Yesus masuk ke Yerusalem dan pergi ke Bait Allah [3] Bait Allah di Daftar Istilah. . Dan, setelah melihat segala sesuatu di sekelilingnya, Ia pergi ke Betania bersama kedua belas murid-Nya karena hari sudah larut.
12 Dan, keesokan harinya, ketika mereka meninggalkan Betania, Yesus merasa lapar. 13 Setelah melihat sebuah pohon ara [4] yang berdaun dari kejauhan, Ia pergi untuk melihat jika mungkin ada sesuatu yang bisa Ia temukan dari pohon itu. Ketika Ia sampai di pohon itu, Ia tidak menemukan apa-apa kecuali daun-daunnya sebab waktu itu bukan musim buah ara. 14 Karena itu, Yesus berkata kepada pohon itu, “Jangan ada lagi orang yang pernah makan buah darimu untuk selama-lamanya.” Dan, murid-murid-Nya mendengar.
15 Kemudian, mereka sampai di Yerusalem. Dan, Yesus masuk ke Bait Allah dan mulai mengusir orang-orang yang sedang berjual beli di Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja penukar uang [5] dan kursi-kursi orang yang menjual burung-burung merpati [6] , 16 dan Ia tidak lagi mengizinkan orang membawa barang-barang melewati Bait Allah. 17 Kemudian, Yesus mengajar mereka dan berkata, “Bukankah tertulis, ‘Rumah-Ku akan disebut rumah doa bagi semua bangsa’ [7] ? Akan tetapi, kamu telah mengubahnya menjadi sarang perampok [8] .”
18 Dan, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat mendengarnya dan mereka mencari cara bagaimana membunuh-Nya. Sebab, mereka takut pada-Nya karena orang banyak itu kagum akan pengajaran-Nya. 19 Dan, ketika hari mulai malam, Yesus dan murid-murid-Nya meninggalkan kota itu.
20 Lalu, pagi-pagi ketika mereka lewat, mereka melihat pohon ara yang sudah kering seakar-akarnya. 21 Petrus teringat dan berkata kepada Yesus, “Rabi, lihat! Pohon ara yang Engkau kutuk telah menjadi kering!”
22 Dan, Yesus menjawab mereka, “Milikilah iman di dalam Allah. 23 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, siapa saja yang berkata kepada gunung ini, ‘Terangkatlah dan terlemparlah ke dalam laut,’ dan tidak ada keraguan di dalam hatinya, tetapi percaya bahwa apa yang ia katakan akan terjadi, maka hal itu akan terjadi padanya. 24 Sebab itu, Aku berkata kepadamu, apa saja yang kamu doakan dan minta, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu. 25 Dan, apabila kamu berdiri dan berdoa, ampunilah jika kamu menyimpan sesuatu terhadap seseorang, supaya Bapamu yang ada di surga juga akan mengampuni kesalahan-kesalahanmu. 26 Namun, jika kamu tidak mengampuni, Bapamu yang ada di surga juga tidak akan mengampuni kesalahan-kesalahanmu.” [9]
27 Kemudian, mereka datang lagi ke Yerusalem. Sementara Yesus berjalan di Bait Allah, imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua Yahudi datang kepada-Nya. 28 Dan, mereka berkata kepada-Nya, “Dengan kuasa apa Engkau melakukan hal-hal itu, atau siapa yang memberikan-Mu kuasa untuk melakukannya?”
29 Yesus berkata kepada mereka, “Aku akan bertanya satu pertanyaan kepadamu. Jawablah Aku, baru Aku akan memberitahumu dengan kuasa apa Aku melakukan hal-hal itu. 30 Apakah baptisan Yohanes berasal dari surga atau dari manusia? Jawablah Aku!”
31 Mereka berdiskusi satu sama lain dengan berkata, “Jika kita menjawab, ‘Dari surga,’ Ia akan berkata, ‘Lalu, mengapa kamu tidak percaya kepadanya?’ 32 Akan tetapi, jika kita menjawab, ‘Dari manusia’?” Para pemimpin itu takut kepada orang banyak karena mereka semua menganggap bahwa Yohanes benar-benar seorang nabi.
33 Karena itu, mereka menjawab Yesus, “Kami tidak tahu.”
Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Begitu juga Aku, Aku juga tidak akan memberitahumu dengan kuasa apakah Aku melakukan hal-hal itu.”
1 Lalu, Yesus mulai berbicara kepada mereka dalam perumpamaan-perumpamaan. “Ada orang yang mengusahakan sebuah kebun anggur. Ia membangun pagar di sekelilingnya, dan menggali sebuah lubang untuk memeras anggur, dan membangun sebuah menara pengawas. Kemudian, ia menyewakannya kepada penggarap-penggarap kebun dan pergi ke luar negeri. 2 Waktu musim panen, ia mengirim seorang pelayan kepada para penggarap kebun itu untuk menerima dari mereka hasil kebun anggurnya. 3 Akan tetapi, mereka menangkap pelayan itu, dan memukulinya, lalu mengusirnya dengan tangan hampa. 4 Karena itu, ia mengirimkan lagi pelayan lainnya kepada mereka, dan mereka memukuli kepalanya, dan memperlakukannya dengan cara yang memalukan. 5 Lalu, ia mengirim pelayan lainnya dan mereka membunuhnya. Hal ini terjadi kepada banyak lainnya, sebagian dipukuli, dan sebagian dibunuh.
6 Pemilik kebun itu masih memiliki satu lagi, yaitu anak yang dikasihinya. Akhirnya, ia mengirim anaknya itu kepada mereka dan berkata, ‘Mereka akan menghormati anakku.’
7 Akan tetapi, para penggarap kebun itu berkata satu dengan yang lain, ‘Ini adalah ahli warisnya. Ayo, kita bunuh dia dan warisannya akan menjadi milik kita.’ 8 Lalu, mereka menangkapnya, dan membunuhnya, lalu mencampakkannya ke luar kebun anggur.
9 Apa yang akan dilakukan pemilik kebun anggur itu? Ia akan datang dan membinasakan para penggarap itu dan memberikan kebun anggurnya kepada yang lain. 10 Belum pernahkah kamu membaca ayat Kitab Suci [1] Kitab Suci di Daftar Istilah. ini:
‘Batu yang dibuang oleh tukang bangunan,
telah menjadi batu penjuru [2] Batu penjuru di Daftar istilah. .
11 Inilah perbuatan Tuhan,
dan perbuatan ini ajaib di mata kita’?” Mazmur 118:22-23
12 Kemudian, mereka berusaha untuk menangkap-Nya, tetapi mereka takut kepada orang banyak karena mereka mengetahui bahwa Yesus menyampaikan perumpamaan itu untuk mereka. Lalu, mereka meninggalkan Yesus dan pergi.
13 Kemudian, mereka menyuruh datang kepada Yesus beberapa orang Farisi dan orang-orang Herodian untuk menjebak Dia dengan perkataan-Nya sendiri. 14 Mereka datang dan berkata kepada Yesus, “Guru, kami tahu bahwa Engkau benar dan tidak peduli dengan pendapat orang lain. Sebab, Engkau tidak melihat penampilan orang tetapi mengajarkan jalan Allah yang sesuai dengan kebenaran. Apakah benar membayar pajak kepada kaisar [3] Kaisar di Daftar Istilah. atau tidak? [4] ”
15 Haruskah kami membayar atau haruskah kami tidak membayar? Akan tetapi Yesus, setelah mengetahui kemunafikan mereka, Ia berkata kepada mereka, “Mengapa kamu mencobai Aku? Bawa kepada-Ku 1 dinar [5] Dinar di Daftar Istilah. dan biarlah Aku melihatnya.” 16 Lalu, mereka membawanya, dan Yesus berkata kepada mereka, “Gambar dan tulisan siapakah ini?” Mereka menjawab-Nya, “Gambar dan tulisan kaisar.” [6]
17 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Berikan kepada Kaisar hal-hal yang menjadi milik kaisar dan kepada Allah hal-hal yang menjadi milik Allah.” Dan, mereka heran kepada Yesus.
18 Lalu, orang-orang Saduki [7] Saduki di Daftar Istilah. , yang mengatakan bahwa tidak ada kebangkitan, datang kepada Yesus dan bertanya kepada-Nya, kata mereka, 19 “Guru, Musa menulis kepada kita bahwa jika seseorang, yang memiliki saudara laki-laki, mati dan meninggalkan seorang istri, tetapi tidak meninggalkan anak, saudaranya yang laki-laki itu harus menikahi janda itu dan membangkitkan keturunan bagi saudaranya [8] . 20 Ada tujuh orang bersaudara. Saudara yang pertama mengambil seorang istri, dan ketika ia mati, ia tidak meninggalkan keturunan. 21 Lalu, saudara yang kedua menikahi perempuan itu, dan mati tanpa meninggalkan keturunan. Begitu juga dengan saudara yang ketiga. 22 Dan, tidak ada dari ketujuh bersaudara itu yang meninggalkan anak. Akhir dari semuanya, perempuan itu juga mati. 23 Pada hari kebangkitan, ketika mereka bangkit, menjadi istri siapakah perempuan itu? Sebab, ketujuh bersaudara itu sudah menjadikannya istri.”
24 Yesus menjawab mereka, “Bukankah inilah alasan kamu menjadi sesat, karena kamu tidak mengerti Kitab Suci ataupun kuasa Allah? 25 Sebab, ketika mereka bangkit dari antara orang mati, mereka tidak ada yang kawin ataupun dikawini, tetapi mereka menjadi seperti para malaikat di surga. 26 Tentang orang-orang mati yang dibangkitkan, tidakkah kamu membaca dalam kitab Musa, pada bagian tentang semak belukar [9] , bagaimana Allah berbicara kepadanya, ‘Aku adalah Allah Abraham [10] Abraham di Daftar Istilah. , dan Allah Ishak [11] Ishak di Daftar Istilah. , dan Allah Yakub [12] Yakub di Daftar Istilah. ’ [13] ? 27 Ia bukan Allah orang mati, tetapi Allah orang yang hidup [14] . Kamu benar-benar sesat!”
28 Kemudian, salah satu dari para ahli Taurat datang dan mendengar mereka berdebat. Ketika ia melihat bahwa Yesus telah menjawab mereka dengan baik, maka ia bertanya kepada Yesus, “Perintah manakah yang paling penting dari semuanya?”
29 Yesus menjawab, “Hukum yang paling utama adalah: ‘Dengar, hai orang-orang Israel [15] Israel di Daftar Istilah. ! Tuhan Allah kita adalah satu-satunya Tuhan. 30 Dan, kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu, dan dengan segenap jiwamu, dan dengan segenap pikiranmu, dan dengan segenap kekuatanmu.’ [16]31 Dan, yang kedua adalah: ‘Kasihilah sesamamu seperti dirimu sendiri [17] .’ Tidak ada hukum yang lebih besar daripada ini.”
32 Lalu, Ahli Taurat itu berkata kepada Yesus, “Engkau benar, Guru. Engkau benar dengan mengatakan bahwa Ia itu satu, dan tidak ada yang lain selain Dia. 33 Dan, mengasihi-Nya dengan segenap hati, dan dengan segenap pengertian, dan dengan segenap kekuatan, serta mengasihi sesama seperti diri sendiri, memang lebih penting daripada semua kurban bakaran dan persembahan [18] .”
34 Kemudian, ketika Yesus melihat bahwa orang itu menjawab dengan bijaksana, Ia berkata kepadanya, “Engkau tidak jauh dari Kerajaan Allah.” Sesudah itu, tidak ada lagi orang yang berani bertanya kepada Yesus.
35 Dan, sambil mengajar di Bait Allah, Yesus berkata, “Bagaimana bisa ahli-ahli Taurat berkata bahwa Kristus adalah anak Daud? [19]36 Daud sendiri berkata di dalam Roh Kudus,
‘Tuhan berkata kepada Tuanku:
Duduklah di sebelah kanan-Ku,
sampai Aku menempatkan musuh-musuh-Mu di bawah kaki-Mu.’ Mazmur 110:1
37 Daud sendiri menyebut Kristus sebagai ‘Tuhan’. Jadi, bagaimana mungkin Kristus adalah anaknya?” Dan, orang banyak mendengarkan-Nya dengan senang.
38 Dalam pengajaran-Nya, Yesus berkata, “Hati-hatilah terhadap ahli-ahli Taurat, yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang dan suka menerima salam penghormatan di tempat-tempat umum, 39 dan mempunyai tempat duduk terhormat di sinagoge-sinagoge dan tempat-tempat kehormatan dalam perjamuan-perjamuan. 40 Mereka yang merampas rumah-rumah para janda dan sebagai dalih berdoa yang panjang-panjang. Mereka akan menerima hukuman yang lebih berat.”
41 Kemudian, Yesus duduk berhadapan dengan kotak persembahan [20] dan mengamati orang-orang yang memasukkan uang ke dalam kotak persembahan itu. Banyak orang kaya yang memasukkan dalam jumlah besar. 42 Kemudian, seorang janda miskin datang dan memasukkan dua keping uang logam, yang senilai dengan 1 sen [21] .
43 Lalu, Yesus memanggil murid-murid-Nya dan berkata kepada mereka, “Aku mengatakan yang sesungguhnya kepadamu, janda miskin ini telah memasukkan lebih banyak ke dalam kotak persembahan itu daripada semua orang lainnya. 44 Sebab, mereka semua memberi dari kelimpahan mereka, tetapi janda miskin itu, memberi dari kemiskinannya, memberi semua yang ia miliki, yaitu semua nafkahnya.”
1 Lalu, ketika Yesus meninggalkan Bait Allah, salah seorang murid-Nya berkata kepada-Nya, “Guru, lihat betapa indahnya batu-batu dan betapa indahnya bangunan-bangunan ini!”
2 Dan, Yesus menjawabnya, “Apakah kamu melihat bangunan-bangunan yang megah ini? Tidak ada satu batu pun yang akan tinggal di atas batu lainnya yang tidak akan dirobohkan.”
3 Dan, sementara Yesus sedang duduk di atas Bukit Zaitun yang menghadap Bait Allah, Petrus, dan Yakobus, dan Yohanes, dan Andreas bertanya kepada Yesus sendirian, 4 “Beritahu kami, kapan hal-hal itu akan terjadi, dan apa yang akan menjadi tanda apabila semua itu akan segera berakhir?”
5 Lalu, Yesus mulai berkata kepada mereka, “Berhati-hatilah agar tidak ada orang yang menyesatkan kamu. 6 Banyak orang akan datang dalam nama-Ku, berkata, ‘Akulah Dia.’ [1] Mesias di Daftar Istilah. Dan, mereka akan menyesatkan banyak orang. 7 Ketika kamu mendengar tentang peperangan dan berita-berita tentang perang, jangan takut. Hal-hal ini harus terjadi, tetapi akhir dari semuanya belum terjadi. 8 Sebab, bangsa akan bangkit melawan bangsa, dan kerajaan melawan kerajaan. Akan terjadi gempa bumi di berbagai tempat; akan ada kelaparan. Inilah permulaan dari rasa sakit melahirkan [2] .
9 Namun, jagalah dirimu. Sebab, mereka akan menyerahkanmu kepada pengadilan, dan kamu akan dipukuli di sinagoge-sinagoge dan kamu akan berdiri di hadapan Sanhedrin [3] Sanhedrin di Daftar Istilah. dan raja-raja karena Aku, sebagai kesaksian bagi mereka. 10 Dan, Injil harus lebih dahulu diberitakan kepada semua bangsa. 11 Dan, ketika mereka membawamu dan menyerahkanmu, janganlah khawatir dulu dengan apa yang harus kamu katakan, tetapi katakanlah apa pun yang dikaruniakan kepadamu saat itu karena bukan kamu yang berbicara, melainkan Roh Kudus.
12 Dan, seorang saudara akan menyerahkan saudaranya pada kematian, dan ayah kepada anaknya. Anak-anak akan bangkit melawan orang tuanya dan membunuh mereka. 13 Dan, kamu akan dibenci oleh semua orang karena nama-Ku. Akan tetapi, orang yang tetap bertahan sampai akhir akan diselamatkan.”
14 “Namun, ketika kamu melihat pembinasa keji [4] berdiri di tempat yang tidak seharusnya (para pembaca hendaknya mengerti) [5] , mereka yang ada di Yudea harus lari ke pegunungan. 15 Orang yang berada di atap rumah jangan turun atau masuk ke dalam rumah untuk mengeluarkan apa pun dari dalam rumahnya. 16 Dan, orang yang berada di ladang, jangan berbalik untuk mengambil jubahnya. 17 Celakalah mereka yang sedang hamil dan mereka yang sedang menyusui bayi-bayinya pada hari-hari itu. 18 Berdoalah agar hal-hal ini tidak terjadi pada musim dingin. 19 Sebab, pada hari-hari itu akan terjadi waktu penderitaan besar yang belum pernah terjadi sejak permulaan penciptaan, yang Tuhan ciptakan sampai sekarang, dan tidak akan pernah terjadi lagi. [6]20 Dan, jika Tuhan tidak mempersingkat hari-hari itu, tidak akan ada seorang pun yang diselamatkan. Akan tetapi, demi yang dipilih, yang telah Ia pilih, Ia mempersingkat hari-hari itu. 21 Kemudian, jika ada orang yang berkata kepadamu, ‘Lihat, Kristus ada di sini!’ Atau, ‘Lihat, Dia ada di sana!’ Jangan mempercayainya. 22 Sebab, mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu [7] Nabi palsu di Daftar Istilah. akan bangkit dan menunjukkan tanda-tanda dan keajaiban-keajaiban [8] untuk menyesatkan, jika mungkin, bahkan orang-orang pilihan. [9]23 Waspadalah! Aku sudah memberitahukan semua ini kepadamu sebelumnya.
24 Namun, pada hari-hari itu, setelah terjadi masa penderitaan besar,
‘Matahari akan menjadi gelap,
dan bulan tidak akan bersinar.
25 Bintang-bintang akan berjatuhan dari langit,
dan kuasa-kuasa di langit akan diguncangkan.’” Yesaya 13:10; 34:4 [10]
26 “Kemudian, mereka akan melihat Anak Manusia datang dalam awan-awan dengan kuasa dan kemuliaan yang besar. [11]27 Lalu, Ia akan mengutus malaikat-malaikat dan mengumpulkan yang dipilih dari keempat arah mata angin, dari ujung-ujung bumi sampai ke ujung-ujung langit.
28 “Belajarlah dari perumpamaan pohon ara: ketika dahan-dahannya sudah melunak dan daun-daunnya keluar, maka kamu tahu bahwa musim panas sudah dekat. 29 Begitu juga dengan kamu, apabila kamu melihat hal-hal ini terjadi, ketahuilah bahwa Ia sudah dekat, di ambang pintu. 30 Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, generasi ini tidak akan berlalu sampai semua ini terjadi. 31 Langit dan bumi akan berlalu, tetapi firman-Ku tidak akan pernah berlalu.” [12]
32 “Akan tetapi, tentang hari atau jam itu, tidak ada seorang pun yang tahu, tidak juga malaikat-malaikat di surga, bahkan tidak juga Anak, hanya Bapa. 33 Waspadalah, berjaga-jagalah. Sebab, kamu tidak tahu kapan waktunya akan datang. 34 Hal ini seperti orang yang sedang melakukan perjalanan. Ketika ia meninggalkan rumah dan memberi kuasa kepada pelayan-pelayannya, dengan pekerjaannya masing-masing, dan juga memerintahkan penjaga pintu untuk tetap berjaga-jaga. 35 Karena itu, berjaga-jagalah karena kamu tidak tahu kapan tuan rumah itu akan datang, sore hari, atau tengah malam, atau waktu ayam berkokok, atau pagi-pagi buta, 36 jangan sampai ia tiba-tiba datang dan mendapati kamu sedang tidur. 37 Apa yang Aku katakan kepadamu ini, Aku katakan kepada semua orang: ‘Berjaga-jagalah!’”
1 Hari Raya Paskah [1] Paskah di Daftar Istilah. dan Hari Raya Roti Tidak Beragi [2] Hari Raya Roti Tidak Beragi di Daftar Istilah. berlangsung dua hari lagi, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat sedang mencari cara untuk menangkap Yesus dengan tipu muslihat dan membunuh-Nya. 2 Sebab, mereka berkata, “Jangan selama hari raya agar jangan terjadi keributan di antara rakyat.”
3 Sementara Yesus ada di Betania, di rumah Simon si Kusta, ketika sedang duduk [3] di meja makan, datanglah seorang perempuan dengan sebuah guci kecil dari batu pualam berisi minyak wangi dari narwastu [4] yang murni dan mahal. Ia memecahkan guci itu dan menuangkannya ke atas kepala Yesus.
4 Akan tetapi, ada beberapa orang yang berkata dengan kesal satu sama lain, “Mengapa memboroskan minyak wangi seperti ini? 5 Sebab, minyak ini bisa dijual 300 dinar lebih dan dapat diberikan kepada orang miskin.” Dan, mereka pun memarahi perempuan itu.
6 Namun, Yesus berkata, “Biarkan dia. Mengapa kamu menyusahkan dia? Ia telah melakukan perbuatan yang baik bagi-Ku. 7 Sebab, kamu selalu mempunyai orang miskin bersamamu, dan kapan pun kamu mau, kamu bisa melakukan perbuatan baik bagi mereka. Akan tetapi, kamu tidak akan selalu mempunyai Aku. 8 Perempuan ini sudah melakukan apa yang ia bisa. Ia mengurapi [5] tubuh-Ku lebih dahulu untuk penguburan. 9 Aku mengatakan kepadamu yang sebenarnya, di mana Injil diberitakan di seluruh dunia, apa yang telah diperbuat perempuan itu juga akan dikatakan sebagai peringatan akan dia.”
10 Kemudian, Yudas Iskariot, salah satu dari kedua belas murid, pergi kepada imam-imam kepala untuk menyerahkan [6] Yesus kepada mereka. 11 Ketika mereka mendengarnya, mereka senang dan berjanji memberi Yudas uang. Karena itu, Yudas mencari kesempatan yang baik untuk menyerahkan-Nya.
12 Pada hari pertama Hari Raya Roti Tidak Beragi, ketika mereka mengurbankan anak domba Paskah [7] , murid-murid Yesus bertanya kepada-Nya, “Ke manakah Engkau kehendaki kami untuk pergi menyiapkan bagi-Mu makan Paskah?”
13 Lalu, Ia menyuruh dua orang murid-Nya dan berkata kepada mereka, “Pergilah ke kota, dan seorang laki-laki yang sedang membawa kendi berisi air akan menemuimu. Ikutilah dia, 14 dan ke mana saja ia masuk, katakan kepada pemilik rumah, ‘Guru berkata: Di manakah ruangan tempat Aku dapat makan Paskah bersama murid-murid-Ku?’ 15 Lalu, ia akan menunjukkan kepadamu sebuah ruangan besar di lantai atas yang sudah berperabot dan siap sedia. Siapkanlah perjamuan bagi kita di sana.”
16 Kemudian, murid-murid pergi dan sampai di kota. Di sana, mereka mendapati tepat seperti yang Yesus katakan kepada mereka, lalu mereka menyiapkan Paskah.
17 Ketika hari malam, datanglah Yesus bersama kedua belas murid. 18 Dan, pada waktu mereka sedang duduk dan makan, Yesus berkata, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, salah seorang dari antara kamu, yang sedang makan bersama dengan Aku, akan mengkhianati-Ku.”
19 Mereka mulai dibuat sedih dan berkata kepada-Nya satu demi satu, “Pasti bukan aku, kan?”
20 Yesus berkata kepada mereka, “Ia adalah salah satu dari dua belas murid, orang yang mencelupkan roti bersama Aku ke dalam mangkuk. 21 Sebab, Anak Manusia akan pergi, seperti yang sudah tertulis tentang Dia, tetapi celakalah orang yang olehnya Anak Manusia dikhianati! Akan lebih baik bagi orang itu jika ia tidak pernah dilahirkan.”
22 Ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, dan setelah memberkati, Ia memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka, serta berkata, “Ambillah, ini tubuh-Ku.”
23 Dan, Ia mengambil cawan, dan mengucap syukur. Ia memberikannya kepada mereka, dan mereka semua minum dari cawan itu.
24 Lalu, Yesus berkata kepada mereka, “Inilah darah-Ku, darah perjanjian [8] Perjanjian di Daftar Istilah. , yang dicurahkan bagi banyak orang. 25 Aku mengatakan kepadamu yang sebenarnya, Aku tidak akan minum lagi hasil buah dari pohon anggur, sampai pada hari ketika Aku meminum anggur yang baru di dalam Kerajaan Allah.”
26 Setelah menyanyikan sebuah lagu rohani, mereka pun pergi ke Bukit Zaitun.
27 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Kamu semua akan meninggalkan Aku [9] , karena ada tertulis [10] ,
‘Aku akan menyerang gembala,
dan domba-domba itu akan tercerai-berai.’ Zakharia 13:7
28 Akan tetapi, sesudah Aku dibangkitkan, Aku akan pergi ke Galilea mendahului kamu.”
29 Namun, Petrus berkata kepada-Nya, “Sekalipun mereka semua meninggalkan-Mu, tetapi aku tidak.”
30 Dan, Yesus berkata kepadanya, “Aku mengatakan yang sebenarnya kepadamu, malam ini, sebelum ayam jantan berkokok dua kali, kamu akan menyangkal Aku tiga kali.”
31 Akan tetapi, Petrus bersikeras menjawab, “Sekalipun aku harus mati bersama Engkau, aku tidak akan menyangkal Engkau!” Dan, mereka semua mengatakan hal yang sama.
32 Kemudian, sampailah mereka di suatu tempat bernama Getsemani, [11] dan Ia berkata kepada murid-murid-Nya, “Duduklah di sini sementara Aku berdoa.” 33 Dan, Ia membawa serta Petrus, dan Yakobus, dan Yohanes bersama-Nya, dan mulai menjadi sangat takut dan tertekan. 34 Lalu, kata-Nya kepada mereka, “Jiwa-Ku sangat sedih, bahkan sampai hampir mati. Tetaplah tinggal di sini dan berjaga-jagalah.”
35 Maka, setelah menjauh sedikit, Ia bersujud di atas tanah dan berdoa, jika mungkin, saat itu berlalu dari pada-Nya. 36 Dan, Ia berkata, “ Abba [12] , Bapa, segala sesuatu mungkin bagi-Mu. Ambillah cawan [13] ini dari-Ku. Namun, bukan apa yang Aku kehendaki, melainkan apa yang Engkau kehendaki.”
37 Kemudian, Ia datang kembali dan mendapati murid-murid-Nya sedang tidur, dan Ia berkata kepada Petrus, “Simon, mengapa kamu tidur? Tidak bisakah kamu berjaga-jaga selama satu jam? 38 Berjaga-jagalah dan berdoa supaya kamu tidak jatuh ke dalam pencobaan. Roh memang penurut, tetapi daging lemah.”
39 Dan lagi, Ia pergi dan berdoa dengan mengucapkan perkataan yang sama. 40 Dan lagi, Ia datang dan mendapati mereka sedang tidur karena mata mereka sangat berat, dan mereka tidak tahu harus menjawab apa kepada-Nya.
41 Sesudah itu, Yesus datang untuk ketiga kalinya dan berkata kepada mereka, “Kamu masih tidur dan beristirahat? Cukup, saatnya sudah tiba. Lihat, Anak Manusia diserahkan ke dalam tangan orang-orang berdosa. 42 Bangunlah, mari kita pergi. Lihat, yang menyerahkan Aku sudah mendekat.”
43 Segera sesudah itu, sementara Yesus masih berbicara, Yudas, salah seorang dari kedua belas murid, datang bersama orang banyak dengan pedang dan pentung, diutus oleh imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua bangsa Yahudi.
44 Dia yang menyerahkan telah memberi mereka suatu tanda, katanya, “Orang yang akan aku cium, Dialah Orangnya. Tangkap Dia dan bawa Dia pergi di bawah pengawasan.” 45 Dan, ketika Yudas sampai, ia segera mendekati Yesus dan berkata, “Rabi!” Lalu, ia mencium Yesus. 46 Kemudian, mereka memegang Yesus dan menangkap-Nya. 47 Namun, salah satu dari mereka yang berdiri, mencabut pedangnya dan menyerang pelayan Imam Besar [14] Imam besar di Daftar Istilah. , lalu memotong telinganya. 48 Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Apakah kamu datang dengan pedang dan pentung untuk menangkap Aku seperti seorang perampok? 49 Setiap hari, Aku bersama denganmu di Bait Allah sambil mengajar, tetapi kamu tidak menangkap Aku. Namun, hal ini terjadi supaya Kitab Suci dapat digenapi.” 50 Kemudian, mereka semua meninggalkan-Nya dan melarikan diri.
51 Ada seorang pemuda yang mengikuti Yesus, hanya memakai kain lenan [15] pada tubuhnya. Dan, mereka menangkapnya, 52 tetapi ia meninggalkan kain lenan itu dan melarikan diri dengan telanjang.
53 Kemudian, mereka membawa Yesus kepada Imam Besar. Dan, semua imam kepala, dan tua-tua, dan ahli-ahli Taurat [16] Sanhedrin di Daftar Istilah. berkumpul bersama. 54 Dan, Petrus mengikuti Yesus dari jauh, sampai ke halaman rumah Imam Besar. Di sana, ia duduk bersama para pengawal sambil menghangatkan diri di perapian.
55 Para imam kepala dan semua Mahkamah Agama terus mencari kesaksian untuk melawan Yesus supaya mereka dapat membunuh-Nya, tetapi mereka tidak menemukan apa-apa. 56 Sebab, banyak orang memberikan kesaksian palsu untuk melawan-Nya, tetapi kesaksian mereka tidak sesuai satu sama lain.
57 Kemudian, beberapa orang berdiri dan memberi kesaksian palsu untuk melawan Yesus, katanya, 58 “Kami mendengar Dia berkata, ‘Aku akan merobohkan Bait Allah buatan tangan manusia, dan dalam tiga hari, Aku akan membangun yang lainnya, yang tidak dibuat dengan tangan.” 59 Namun, untuk hal ini pun kesaksian mereka tidak sesuai satu sama lain.
60 Lalu, Imam Besar berdiri di tengah-tengah mereka [17] dan bertanya kepada Yesus, “Apakah Engkau tidak memberi jawaban kepada orang-orang yang bersaksi melawan-Mu?” 61 Akan tetapi, Ia tetap diam dan tidak menjawab. Imam Besar bertanya lagi kepada Yesus dan berkata, “Apakah Engkau Mesias [18] Mesias di Daftar Istilah. , Anak Allah yang Terpuji?”
62 Dan, Yesus berkata, “Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan [19] Yang Mahakuasa dan datang bersama dengan awan-awan di langit.”
63 Lalu, sambil merobek jubahnya [20] , Imam Besar berkata, “Mengapa kita masih perlu saksi lagi? 64 Kamu telah mendengar hujatan. Apa keputusanmu?” Dan, mereka semua menghukum-Nya dengan hukuman mati. 65 Beberapa orang mulai meludahi Dia, dan menutup muka-Nya, dan meninju-Nya, dan berkata kepada-Nya, “Bernubuatlah [21] Nubuat di Daftar Istilah. !” Para pengawal menerima-Nya dengan menampar-Nya.
66 Dan, sementara Petrus masih ada di bawah halaman rumah Imam Besar, salah seorang pelayan perempuan Imam Besar datang. 67 Dan, melihat Petrus sedang menghangatkan diri, pelayan itu menatapnya dan berkata, “Kamu juga bersama Yesus, Orang Nazaret itu.”
68 Namun, Petrus menyangkal sambil berkata, “Aku tidak mengetahui dan tidak mengerti apa yang kamu bicarakan.” Lalu, ia pergi ke pintu gerbang, dan ayam jantan berkokok [22] .
69 Pelayan perempuan itu melihat Petrus sekali lagi dan mulai berkata lagi kepada orang-orang yang berdiri, “Orang ini adalah salah satu dari mereka.” 70 Akan tetapi, Ia menyangkalnya lagi. Dan, tidak lama kemudian, orang-orang yang berdiri berkata lagi kepada Petrus, “Kamu pasti salah satu dari mereka karena kamu juga orang Galilea.”
71 Namun, Ia mulai mengutuk dan bersumpah, “Aku tidak kenal Orang yang kamu bicarakan!”
72 Segera, ayam jantan berkokok untuk kedua kalinya dan Petrus teringat akan apa yang telah Yesus katakan kepadanya, “Sebelum ayam jantan berkokok dua kali, kamu akan menyangkal Aku tiga kali.” Lalu, Petrus tidak dapat menahan tangis.
1 Pagi-pagi sekali, imam-imam kepala mengadakan sebuah perundingan dengan para tua-tua, dan ahli-ahli Taurat, serta semua Sanhedrin. Dan, mereka mengikat Yesus, membawa-Nya pergi, dan menyerahkan-Nya kepada Pilatus.
2 Lalu, Pilatus bertanya kepada-Nya, “Apakah Engkau Raja orang Yahudi?” Dan, Ia menjawabnya, “Engkau yang mengatakannya.”
3 Setelah itu, para imam kepala menuduh Yesus bertubi-tubi. 4 Dan, Pilatus bertanya lagi kepada-Nya, “Apakah kamu tidak menjawabnya? Lihat, berapa banyak tuduhan mereka untuk melawan-Mu.”
5 Akan tetapi, Yesus tidak lagi menjawab sehingga Pilatus heran.
6 Pada Hari Raya Paskah, Pilatus biasa membebaskan bagi mereka seorang tahanan yang mereka minta. 7 Dan, ada seorang bernama Barabas telah ditahan bersama para pemberontak yang melakukan pembunuhan dalam sebuah pemberontakan. 8 Orang banyak datang dan mulai meminta kepada Pilatus untuk melakukan seperti kebiasaan yang ia lakukan bagi mereka.
9 Dan, Pilatus menjawab mereka dengan berkata, “Apakah kamu ingin supaya aku membebaskan bagimu Raja orang Yahudi ini?” 10 Sebab, ia tahu bahwa para imam kepala telah menyerahkan Yesus karena iri hati. 11 Akan tetapi, imam-imam kepala malah memengaruhi orang banyak agar meminta Pilatus membebaskan Barabas.
12 Lalu, Pilatus berkata lagi kepada mereka, “Jadi, apa yang harus aku lakukan dengan Orang yang kamu sebut Raja orang Yahudi ini?”
13 Dan, mereka berteriak-teriak lagi, “Salibkan Dia!”
14 Kemudian, Pilatus berkata kepada mereka, “Mengapa? Kejahatan apa yang telah Ia lakukan?” Namun, mereka berteriak-teriak lebih keras lagi, “Salibkan Dia!”
15 Karena ingin memuaskan hati orang banyak, Pilatus melepaskan Barabas bagi mereka, dan setelah mencambuk Yesus, ia menyerahkan-Nya untuk disalibkan.
16 Dan, para prajurit membawa Yesus masuk ke istana, yaitu gedung pengadilan [1] , dan mereka memanggil seluruh pasukan [2] berkumpul. 17 Lalu, mereka memakaikan-Nya jubah ungu [3] , dan setelah menganyam sebuah mahkota berduri, mereka memakaikannya kepada Yesus. 18 Kemudian, mereka mulai menyampaikan salam kepada-Nya, “Salam, Raja orang Yahudi!” 19 Dan, mereka memukul kepala-Nya dengan sebuah buluh [4] dan meludahi-Nya, lalu sujud menyembah-Nya. 20 Setelah mereka mengolok-olok Yesus, mereka melepaskan jubah ungu dari Yesus, dan memakaikan pakaian-Nya sendiri. Lalu, mereka membawa Yesus keluar untuk menyalibkan-Nya.
21 Dan, mereka memaksa orang yang sedang lewat, Simon orang Kirene, yang sedang datang dari desa, ayah dari Aleksander dan Rufus, untuk memikul salib-Nya. 22 Lalu, mereka membawa Yesus ke tempat bernama Golgota, yang artinya “Tempat Tengkorak”. 23 Mereka memberi-Nya anggur bercampur mur, [5] tetapi Ia tidak mengambilnya. 24 Kemudian, mereka menyalibkan Dia dan membagi-bagikan pakaian-Nya di antara mereka, sambil melempar undi [6] Undi di Daftar Istilah. untuk menentukan bagian apa yang dapat diambil oleh masing-masing.
25 Dan, saat itu jam ketiga [7] ketika mereka menyalibkan-Nya. 26 Dan, tulisan mengenai tuduhan terhadap Yesus tertulis, “Raja Orang Yahudi.” 27 Lalu, mereka menyalibkan dua orang perampok bersama dengan-Nya, seorang di sebelah kanan-Nya dan seorang di sebelah kiri-Nya. 28 Jadi, tergenapilah Kitab Suci yang mengatakan, “Dan, Ia terhitung di antara orang-orang durhaka.” [8]29 Kemudian, orang-orang yang sedang lewat menghujat Yesus sambil menggelengkan kepala mereka dan berkata, “Hai! Engkau yang akan meruntuhkan Bait Allah dan membangunnya kembali dalam tiga hari, 30 selamatkanlah diri-Mu sendiri dan turunlah dari salib!”
31 Begitu juga imam-imam kepala, bersama dengan para ahli Taurat, mengejek Yesus dengan berkata satu sama lain, “Ia menyelamatkan orang lain, tetapi Ia tidak dapat menyelamatkan diri-Nya sendiri! 32 Biarlah Mesias, Sang Raja Israel, sekarang turun dari salib supaya kita dapat melihat dan percaya.” Mereka yang disalibkan bersama dengan Yesus juga mencela Dia. [9]
33 Pada saat jam keenam, terjadi kegelapan di seluruh tanah itu sampai pada jam kesembilan [10] . 34 Pada jam ke-9, Yesus berseru dengan suara yang keras, “Eloi, Eloi, lama sabakhtani,” yang artinya “Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?” [11]
35 Dan, setelah mendengarnya, beberapa orang yang berdiri di dekat-Nya berkata, “Lihat! Ia memanggil Elia.”
36 Lalu, seseorang berlari, dan mengisi sebuah spons [12] dengan anggur asam, dan menempatkannya pada sebuah buluh, dan memberikannya kepada Yesus untuk minum, sambil berkata, “Biarlah kita lihat apakah Elia akan datang untuk menurunkan Dia.”
37 Kemudian, Yesus berseru dengan suara keras dan mengembuskan napas terakhir-Nya.
38 Saat itu, tirai [13] Tirai Bait Allah di Daftar Istilah. Bait Allah robek menjadi dua, dari atas sampai ke bawah. 39 Dan, ketika kepala pasukan, yang berdiri menghadap Yesus, melihat bagaimana Yesus mengembuskan napas terakhir-Nya, ia berkata, “Sungguh, orang ini adalah Anak Allah!”
40 Di sana juga ada beberapa wanita yang melihat dari jauh, di antara mereka adalah Maria Magdalena, dan Maria ibu Yakobus Muda [14] dan Yoses, serta Salome. 41 Ketika Yesus ada di wilayah Galilea, mereka mengikuti Dia dan melayani Dia. Dan, di sana ada banyak perempuan lainnya yang datang bersama Yesus ke Yerusalem.
42 Ketika hari sudah malam, karena hari itu adalah Hari Persiapan [15] Hari Persiapan di Daftar Kata. , yaitu hari sebelum hari Sabat, 43 Yusuf orang Arimatea datang, seorang anggota Majelis Besar [16] Sanhedrin di Daftar Istilah. yang dihormati, yang dirinya juga menanti-nantikan kedatangan Kerajaan Allah, memberanikan diri dan pergi kepada Pilatus dan meminta tubuh Yesus. 44 Pilatus terkejut mendengar bahwa Yesus sudah meninggal. Ia memanggil kepala pasukan dan bertanya padanya, apakah benar Yesus sudah meninggal. 45 Sesudah Pilatus tahu dari kepala pasukan, ia memberikan mayat itu kepada Yusuf. 46 Dan, Yusuf membelikan kain linen dan menurunkan mayat Yesus, setelah membungkus-Nya dalam kain lenan itu, ia membaringkan-Nya di dalam kuburan yang digali di bukit batu. [17] Dan, ia menggulingkan sebuah batu ke pintu masuk kuburan. 47 Maria Magdalena dan Maria ibu Yoses melihat tempat mayat Yesus dibaringkan.
1 Dan, ketika hari Sabat berlalu, Maria Magdalena, Maria ibu Yakobus, serta Salome, telah membeli rempah-rempah sehingga mereka dapat pergi dan meminyaki Yesus. 2 Pagi-pagi sekali, pada hari pertama minggu itu, ketika matahari terbit, mereka datang ke kuburan. 3 Mereka berkata satu sama lain, “Siapa yang akan menggulingkan batu [1] dari pintu masuk kuburan itu?”
4 Namun, setelah memandang ke atas, mereka melihat batu yang sangat besar itu sudah digulingkan. 5 Dan, setelah masuk ke dalam kuburan, mereka melihat seorang pemuda yang memakai jubah putih sedang duduk di sebelah kanan, dan mereka terkejut.
6 Lalu, ia berkata kepada mereka, “Jangan terkejut, kamu mencari Yesus orang Nazaret yang telah disalibkan. Ia telah bangkit. Ia tidak ada di sini. Lihat tempat mereka membaringkan-Nya. 7 Akan tetapi, pergilah, katakan kepada murid-murid-Nya dan kepada Petrus bahwa Ia sedang mendahului kamu ke Galilea. Di sana, kamu akan bertemu Dia, seperti yang telah Ia katakan kepadamu.”
8 Kemudian, mereka keluar dan melarikan diri dari kuburan itu karena mereka gemetaran dan takjub, dan mereka tidak mengatakan apa-apa kepada siapa pun karena mereka ketakutan [2] . [Dan, segala sesuatu yang telah diperintahkan agar mereka katakan kepada Petrus dan teman-temannya, mereka sampaikan dengan singkat. Setelah itu, Yesus sendirilah yang mengutus mereka dari Timur sampai ke Barat, untuk menyatakan berita yang kudus dan yang tidak dapat binasa tentang keselamatan kekal. Amin.]
9 Ketika Yesus bangkit pagi-pagi pada hari pertama dalam minggu itu, Ia pertama-tama muncul kepada Maria Magdalena yang darinya Yesus telah mengusir tujuh roh jahat. 10 Lalu, ia pergi dan memberitahukan kepada mereka yang telah bersama dengan Yesus, sementara mereka sedang berduka dan menangis. 11 Dan, ketika mereka mendengar bahwa Yesus hidup dan telah dilihat olehnya, mereka tidak percaya.
12 Setelah kejadian itu, Yesus juga muncul dalam bentuk lain kepada dua orang dari mereka [3] yang sedang berjalan menuju ke desa. 13 Lalu, mereka kembali dan memberitahukan kepada yang lainnya, tetapi yang lainnya itu juga tidak memercayai mereka.
14 Setelah itu, Ia muncul sendiri kepada kesebelas murid-Nya ketika mereka sedang duduk makan dan Ia menegur mereka karena ketidakpercayaan dan kekerasan hati mereka. Sebab, mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat-Nya sesudah Ia bangkit.
15 Dan, Ia berkata kepada mereka, “Pergilah ke seluruh dunia dan beritakanlah Injil kepada semua ciptaan. 16 Siapa yang sudah percaya dan sudah dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa tidak percaya akan dihukum. 17 Dan, tanda-tanda ini akan mengikuti mereka yang percaya: Dalam nama-Ku mereka akan mengusir roh-roh jahat; mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa baru; 18 mereka akan memegang ular dengan tangan mereka; dan jika mereka minum racun yang mematikan, hal itu tidak akan mencelakakan mereka; mereka akan meletakkan tangan mereka atas orang-orang sakit, dan orang-orang itu akan sembuh.”
19 Lalu, setelah Tuhan Yesus mengatakannya kepada mereka, Ia terangkat ke surga dan duduk di sebelah kanan Allah. 20 Lalu, mereka pergi dan berkhotbah di mana-mana, sementara Tuhan bekerja bersama mereka dan meneguhkan firman-Nya melalui tanda-tanda yang menyertainya.
1 Sudah ada banyak orang berusaha menyusun sebuah catatan tentang peristiwa-peristiwa yang telah terjadi di tengah-tengah kita, 2 seperti halnya catatan yang telah disampaikan kepada kita oleh orang-orang yang sejak semula telah menjadi saksi mata dan pemberita Firman. 3 Karena aku telah mempelajari semuanya dengan teliti dari awal, baiklah aku juga menuliskannya secara berurutan bagimu, hai Teofilus yang mulia, 4 supaya engkau dapat mengetahui kebenaran tentang hal-hal yang telah diajarkan kepadamu.
5 Pada masa pemerintahan Herodes [1] Herodes I di Daftar Istilah. , Raja Yudea [2] , ada seorang imam bernama Zakharia yang berasal dari kelompok imam Abia [3] . Istrinya berasal dari keturunan Harun [4] , dan namanya adalah Elisabet. 6 Zakharia dan Elisabet adalah orang-orang yang benar di mata Allah. Mereka hidup tak bercela sesuai dengan semua hukum dan perintah Tuhan. 7 Akan tetapi, mereka tidak mempunyai anak karena Elisabet mandul dan keduanya sudah sangat tua.
8 Ketika tiba giliran rombongannya untuk bertugas, Zakharia mendapat tugas untuk menjadi imam di hadapan Allah. 9 Menurut kebiasaan keimaman, Zakharia terpilih berdasarkan undian untuk masuk ke Bait Allah [5] Bait Allah di Daftar Istilah. dan membakar ukupan [6] . 10 Pada saat ukupan dipersembahkan, seluruh umat berdoa di luar.
11 Tiba-tiba, malaikat Tuhan menampakkan diri kepada Zakharia dan berdiri di sebelah kanan altar ukupan. 12 Ketika melihat malaikat itu, Zakharia menjadi gemetar dan sangat ketakutan. 13 Akan tetapi, malaikat itu berkata kepadanya, “Jangan takut, Zakharia, sebab doa permohonanmu sudah didengar. Istrimu, Elisabet, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan kamu akan menamainya Yohanes [7] Yohanes Pembaptis di Daftar Istilah. . 14 Kamu akan bersukacita dan bergembira, dan banyak orang juga akan ikut bersukacita atas kelahirannya. 15 Ia akan menjadi besar di hadapan Tuhan dan tidak akan minum anggur atau minum minuman keras lainnya. Bahkan, sejak dari dalam kandungan ibunya ia akan dipenuhi oleh Roh Kudus [8] Roh Kudus di Daftar Istilah. .
16 Ia akan membuat banyak orang Israel [9] Israel di Daftar Istilah. berbalik kepada Tuhan, Allah mereka. 17 Ia akan berjalan mendahului Tuhan dengan roh dan kuasa Elia [10] Elia di Daftar Istilah. , ‘untuk membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anak mereka’. [11]
Ia juga akan membuat orang-orang yang tidak taat untuk berbalik kepada hikmat orang-orang benar. Dengan demikian, ia mempersiapkan umat yang telah disediakan bagi Tuhan.”
18 Zakharia berkata kepada malaikat itu, “Bagaimanakah aku akan mengetahui tentang hal ini? Sebab, aku ini sudah tua dan istriku juga sudah lanjut usia.”
19 Malaikat itu menjawab, “Aku adalah Gabriel [12] , malaikat yang berdiri di hadapan Allah. Aku diutus untuk berbicara denganmu dan menyampaikan kabar baik ini kepadamu. 20 Namun, sekarang dengarlah! Kamu akan menjadi bisu dan tidak dapat berbicara sampai pada hari ketika hal-hal ini terjadi karena kamu tidak percaya pada perkataanku, yang akan digenapi pada waktunya.”
21 Sementara itu, umat menunggu Zakharia. Mereka bertanya-tanya mengapa Zakharia berada terlalu lama di dalam Bait Allah. 22 Ketika keluar, Zakharia tidak dapat berbicara kepada mereka. Mereka pun tahu bahwa Zakharia telah mendapat penglihatan di dalam Bait Allah sebab ia terus-menerus membuat isyarat kepada mereka, tetapi tidak dapat berbicara. 23 Setelah jangka waktu tugas keimamannya berakhir, pulanglah Zakharia ke rumahnya.
24 Setelah peristiwa itu, Elisabet hamil dan menyembunyikan diri selama lima bulan. Ia berkata, 25 “Inilah yang telah Tuhan lakukan kepadaku. Ia memperhatikanku dan menghapus aibku dari antara orang banyak [13] .”
26 Pada waktu usia kehamilan Elisabet berusia enam bulan, Allah mengutus malaikat Gabriel ke sebuah kota di wilayah Galilea, yang bernama Nazaret [14] Nazaret di Daftar Istilah. . 27 Ia diutus untuk menemui seorang perawan yang bertunangan [15] dengan seorang laki-laki yang bernama Yusuf, keturunan Daud [16] Daud di Daftar Istilah. . Nama perawan itu adalah Maria. 28 Lalu, malaikat itu datang kepada Maria dan berkata, “Salam, hai engkau yang diberkati! Tuhan besertamu.”
29 Mendengar perkataan itu, Maria menjadi heran. Ia bertanya-tanya dalam hatinya tentang arti salam itu.
30 Malaikat itu berkata kepadanya, “Jangan takut, Maria, karena Allah telah memberikan kasih karunia-Nya kepadamu. 31 Dengarlah, engkau akan hamil dan melahirkan seorang Anak laki-laki, dan engkau akan menamai-Nya Yesus. 32 Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Tuhan Allah akan memberi-Nya takhta Daud, nenek moyang-Nya. 33 Ia akan memerintah atas keturunan Yakub [17] Yakub di Daftar Istilah. untuk selama-lamanya dan kerajaan-Nya tidak akan pernah berakhir.”
34 Lalu, Maria berkata kepada malaikat itu, “Bagaimana hal ini akan terjadi sedangkan aku belum bersuami?”
35 Malaikat itu menjawab dan berkata kepadanya, “Roh Kudus akan datang atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungimu. Itulah sebabnya, Anak yang akan lahir itu adalah kudus dan akan disebut Anak Allah. 36 Dan, ketahuilah bahwa Elisabet, saudaramu itu, sedang mengandung juga pada usia tuanya. Ia yang dahulu disebut mandul, sekarang sudah hamil selama enam bulan. 37 Sebab, tidak ada hal yang mustahil bagi Allah.”
38 Dan, Maria berkata, “Sesungguhnya, aku ini hamba Tuhan. Terjadilah padaku seperti yang engkau katakan itu.” Kemudian, malaikat itu pergi meninggalkannya.
39 Pada hari-hari itu, Maria bersiap-siap untuk segera pergi ke daerah pegunungan, ke suatu kota di Yehuda [18] Yehuda di Daftar Istilah. . 40 Ia masuk ke rumah Zakharia dan memberi salam kepada Elisabet. 41 Ketika Elisabet mendengar salam dari Maria, anak di dalam kandungannya melompat dan Elisabet dipenuhi Roh Kudus.
42 Kemudian Elisabet berseru dengan suara keras, “Diberkatilah engkau di antara semua perempuan, dan diberkatilah buah kandunganmu [19] . 43 Siapakah aku ini sehingga ibu Tuhanku datang kepadaku? 44 Sungguh, ketika suara salammu sampai ke telingaku, anak dalam kandunganku melompat karena sukacita. 45 Berbahagialah dia yang percaya bahwa apa yang dikatakan Tuhan kepadanya akan digenapi.”
46 Lalu, berkatalah Maria,
“Jiwaku memuliakan Allah,
47 dan Rohku bersukacita di dalam Allah, Juru Selamatku.
48 Sebab, Allah telah memperhitungkan
hamba-Nya yang hina ini.
Dengarlah, mulai sekarang dan seterusnya,
seluruh generasi akan menyebutku berbahagia.
49 Karena Ia Yang Mahakuasa telah melakukan hal-hal yang besar kepadaku,
dan kuduslah nama-Nya.
50 Rahmat-Nya diberikan dari generasi ke generasi,
kepada orang-orang yang takut akan Dia.
51 Ia telah menunjukkan kuasa-Nya dengan tangan-Nya.
Ia mencerai-beraikan orang-orang yang sombong dalam pikiran hatinya.
52 Ia menurunkan para penguasa dari takhta mereka,
dan meninggikan orang-orang yang rendah hati.
53 Ia telah mengenyangkan orang yang lapar dengan kebaikan,
tetapi mengusir orang kaya pergi dengan tangan kosong.
54 Allah telah memberikan pertolongan kepada Israel, hamba-Nya, karena mengingat rahmat-Nya.
55 Sebagaimana yang telah Ia katakan kepada nenek moyang kita,
kepada Abraham [20] Abraham di Daftar Istilah. dan keturunannya untuk selama-lamanya.”
56 Dan, Maria tinggal bersama Elisabet kira-kira tiga bulan lamanya, lalu ia pulang ke rumahnya.
57 Sekarang tibalah waktunya bagi Elisabet untuk melahirkan dan ia melahirkan seorang anak laki-laki. 58 Para tetangga dan keluarganya mendengar bahwa Tuhan telah menunjukkan rahmat-Nya yang besar kepada Elisabet, dan mereka turut bersukacita bersama dengannya.
59 Pada hari yang kedelapan, mereka datang untuk menyunatkan anak itu [21] . Mereka hendak menamai anak itu Zakharia, seperti nama ayahnya. 60 Akan tetapi, ibunya berkata, “Tidak, ia akan dinamai Yohanes.”
61 Orang-orang itu berkata kepada Elisabet, “Tidak ada seorang pun di antara sanak-saudaramu yang dinamai dengan nama itu.” 62 Kemudian, mereka memberi isyarat kepada Zakharia untuk menanyakan kepadanya, nama apa yang ingin diberikannya kepada anaknya itu.
63 Zakharia meminta sebuah papan tulis, dan menulis seperti ini: “Namanya Yohanes.” Dan, semua orang menjadi heran. 64 Seketika itu juga, mulut Zakharia terbuka dan lidahnya terbebas. Ia pun mulai berbicara dan memuji Allah. 65 Semua tetangga mereka menjadi takut dan kejadian ini menjadi bahan pembicaraan di seluruh desa perbukitan Yudea. 66 Dan, semua orang yang mendengar hal ini bertanya-tanya dalam hati mereka, “Akan menjadi apakah anak ini nanti?” Sebab, tangan Tuhan menyertainya.
67 Zakharia, ayah Yohanes, juga dipenuhi dengan Roh Kudus dan bernubuat, katanya,
68 “Terpujilah Tuhan, Allah Israel
sebab Ia telah melawat dan menebus umat-Nya.
69 Ia telah membangkitkan tanduk keselamatan [22] untuk kita
dari keturunan Daud, hamba-Nya,
70 seperti yang Ia firmankan
melalui mulut nabi-nabi-Nya yang kudus sejak dahulu kala
71 supaya kita diselamatkan dari musuh-musuh kita,
dan dari tangan semua orang yang membenci kita.
72 Ia melakukannya untuk menunjukkan rahmat kepada nenek moyang kita,
dan karena Ia ingat akan perjanjian-Nya yang kudus,
73 yaitu sumpah yang Ia ucapkan kepada nenek moyang kita, Abraham,
74 bahwa kita akan dibebaskan dari tangan musuh-musuh kita
supaya kita dapat melayani-Nya tanpa rasa takut,
75 dalam kekudusan dan kebenaran di hadapan-Nya, seumur hidup kita.
76 Dan engkau, anakku, akan disebut nabi [23] Nabi di Daftar Istilah. Allah Yang Mahatinggi,
sebab engkau akan berjalan mendahului Tuhan, untuk mempersiapkan jalan bagi-Nya.
77 Untuk memberikan pengertian tentang keselamatan kepada umat-Nya
melalui pengampunan atas dosa-dosa mereka.
78 Karena rahmat dan belas kasih Allah kita,
sinar Matahari [24] akan menyinari kita dari tempat tinggi
79 untuk menyinari mereka yang tinggal dalam kegelapan
dan yang berada dalam bayang-bayang maut,
untuk menuntun kaki kita menuju ke jalan damai sejahtera.”
80 Maka, anak itu bertumbuh semakin besar, dan semakin kuat di dalam roh. Ia tinggal di padang belantara sampai tiba waktunya untuk menunjukkan diri kepada bangsa Israel.
Beberapa terjemahan membuat paragraf menjorok ke dalam di setiap baris sajak supaya lebih mudah untuk dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukannya untuk sajak di Lukas 1:46-55 dan Lukas 1:68-79.
Merupakan hal yang tidak lazim di daerah Timur Dekat untuk memberi nama seorang anak dengan suatu nama yang bukan merupakan nama dari seorang kerabat. Karena Elisabet dan Zakharia tidak memiliki kerabat yang bernama "Yohanes" di dalam keluarga mereka, nama ini sangat mengejutkan bagi orang lain.
Lukas tidak menggunakan banyak kata-kata yang sulit. Bahasa yang ia gunakan sederhana dan tidak bertele-tele.
| >>
Lukas menjelaskan mengapa ia menulis kepada Teofilus.
"tentang hal-hal yang telah terjadi di antara kita" atau "tentang peristiwa-peristiwa yang telah terjadi di antara kita"
Tidak ada yang mengetahui dengan pasti siapakah Teofilus. Jika ia adalah seorang kristen, kata "kita" di sini akan mengikutsertakan dia dan bersifat inklusif, dan jika Teofilus bukan seorang Kristen maka "kita" akan bersifat eksklusif.
Seorang "saksi" adalah orang yang menyaksikan terjadinya sesuatu, sedangkan pelayan Firman adalah orang yang melayani Allah dengan cara menyampaikan pesan Allah kepada orang-orang. Anda mungkin perlu memperjelas bagaimana mereka merupakan pelayan Firman. Terjemahan lain: "menyaksikan apa yang telah terjadi dan melayani Allah dengan menyampaikan pesanNya kepada orang-orang"
Kata "Firman" merupakan suatu sinekdot untuk suatu pesan yang terdiri atas banyak kata-kata. Terjemahan lain: "para pelayan Firman" atau "para pelayan pesan Allah"
"diteliti dengan hati-hati." Lukas bersikap hati-hati dalam mencaritahu hal apa yang sebenarnya terjadi. Mungkin saja ia berbicara kepada banyak orang berbeda yang menyaksikan apa yang telah terjadi untuk memastikan bahwa apa yang dituliskannya tentang peristiwa-peristiwa tersebut merupakan hal yang tepat.
Lukas mengatakan ini untuk menghargai dan menghormati Teofilus. Ini dapat berarti bahwa Teofilus merupakan seorang pejabat pemerintah yang punya kedudukan penting. Bagian ini sebaiknya menggunakan gaya bahasa sesuai dengan yang ada di budaya Anda, untuk menyebut orang yang lebih tinggi secara status. Beberapa orang mungkin lebih suka untuk meletakkan salam ini di awal dan mengatakan, "Untuk ... Teofilus" atau "Kepada yang terkasih ... Teofilus."
"yang terhormat" atau "mulia"
Nama ini berarti "sahabat Allah." Ini mungkin menggambarkan karakternya, atau memang merupakan namanya yang sebenarnya. Kebanyakan terjemahan menuliskannya sebagai nama.
Malaikat menubuatkan kelahiran Yohanes.
Zakharia dan Elisabet dikenalkan. Ayat-ayat ini menjelaskan latar belakang mereka.
Frasa "Pada zaman" digunakan untuk menunjukkan suatu peristiwa baru. Terjemahan lain: "Selama masa pemerintahan raja Herodes atas Yudea"
"terdapat sesuatu yang khusus" atau "terdapat suatu." Ini merupakan cara untuk mengenalkan tokoh baru ke dalam cerita. Pertimbangkanlah bagaimana hal ini digambarkan dalam bahasa Anda.
Dimengerti bahwa hal ini merujuk kepada para imam. Terjemahan lain: "kelompok imam-imam" atau "rombongan imam-imam"
"yang merupakan keturunan Abia." Abia merupakan leluhur dari rombongan imam-imam ini dan mereka semua merupakan keturunan Harun, yang merupakan imam pertama orang Israel.
"Istrinya merupakan keturunan Harun." Ini berarti bahwa ia berasal dari garis keturunan imam yang sama seperti Zakharia. Terjemahan lain: "Istrinya juga merupakan keturunan Harun" atau "Zakharia dan Elisabet istrinya, keduanya merupakan keturunan Harun"
"keturunan Harun"
"dalam pemandangan Allah" atau "menurut pendapat Allah"
"segala hal yang Tuhan telah perintahkan dan wajibkan"
Kata yang sifatnya menentang ini menunjukkan bahwa apa yang terjadi selanjutnya merupakan kebalikan dari apa yang diharapkan. Orang-orang menyangka jika mereka melakukan hal yang benar, Allah akan mengizinkan mereka mempunyai anak. Walaupun pasangan ini melakukan apa yang benar, mereka tidak mempunyai anak.
Frasa ini digunakan untuk menandai adanya peralihan dalam cerita, dari latar belakang kepada tokoh dalam cerita.
Disiratkan bahwa Zakharia berada di Bait Allah dan tugas-tugas imamat tersebut merupakan bagian dari penyembahan kepada Allah.
"saat tiba giliran rombongannya" atau "ketika tiba saatnya bagi rombongannya untuk melayani"
Kalimat ini memberikan informasi kepada kita tentang tugas keimamatan.
"cara sesuai tradisi" atau "kebiasaan mereka"
Undi yang dimaksud berupa sebuah batu yang ditandai, yang dilempar atau digulingkan di atas tanah untuk membantu mereka memutuskan sesuatu. Para imam meyakini bahwa Allah menuntun undi tersebut untuk menunjukkan pada mereka imam mana yang Ia kehendaki untuk mereka pilih.
Para imam akan membakar ukupan yang harum sebagai persembahan bagi Allah setiap pagi dan malam, di altar khusus dalam Bait Allah.
"Sejumlah besar orang" atau "Banyak orang"
Pelataran merupakan wilayah tertutup yang mengelilingi Bait Allah. AT: "di luar bangunan Bait Allah" atau "di pelataran di luar Bait Allah"
"pada waktu yang ditentukan." Tidak jelas apakah waktu yang dimaksud adalah pagi atau malam saat mempersembahkan korban bakaran.
Saat Zakharia melaksanakan tugasnya di Bait Allah, seorang malaikat Allah datang untuk menyampaikan pesan kepadanya.
Kata ini menandakan permulaan tindakan di dalam cerita.
"tiba-tiba datang kepadanya" atau "tiba-tiba berada di sana dengan Zakharia." Ini mengungkapkan bahwa malaikat tersebut sedang berada dengan Zakharia, bukan hanya suatu penglihatan.
Kedua frasa ini memiliki pengertian yang sama, dan menekankan betapa takutnya Zakharia.
"Ketika Zakharia melihat malaikat tersebut," Zakharia menjadi takut karena kemunculan malaikat tersebut sangat menakutkan. Ia tidak melakukan sesuatu yang salah, sehingga ia tidak kuatir bahwa malaikat tersebut akan menghukumnya
Ketakutan digambarkan sebagai sesuatu yang menyerang atau menguasai Zakharia.
"Berhentilah takut kepadaku" atau "Kamu tidak perlu takut kepadaku"
ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Disiratkan bahwa Allah akan memberikan apa yang diminta oleh Zakharia. AT: "Allah telah mendengar doamu dan akan memberimu apa yang kamu minta"
"mengandung anak laki-laki bagimu" atau "melahirkan anak laki-lakimu"
"Ini karena." Zakharia dan "banyak orang tersebut" akan bersukacita karena Yohanes akan menjadi "besar pada pemandangan Tuhan." Selebihnya dari ayat 15 memberitahukan bagaimana Allah menghendaki Yohanes untuk hidup.
Kata "sukacita" dan "kesenangan" memiliki pengertian yang sama dan digunakan untuk menekankan betapa besarnya sukacita tersebut. AT: "kamu akan mendapatkan sukacita yang besar" atau "kamu akan menjadi sangat senang"
"karena kelahirannya"
"ia akan menjadi orang yang sangat penting bagi Tuhan" atau "Allah akan menganggapnya sangat penting"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Roh Kudus akan menguatkan dia" atau "Roh Kudus akan menuntunnya" Pastikan bahwa keduanya tidak sama dengan apa yang mungkin dilakukan oleh roh jahat kepada seseorang.
"bahkan saat ia berada dalam rahim ibunya" atau "bahkan sebelum ia lahir"
Apabila kalimat ini terlihat seolah-olah tidak mengikutsertakan Zakharia, frasa ini dapat diterjemahkan menjadi "Banyak dari kamu keturunan Israel" atau "Banyak darimu yang merupakan umat Allah, Israel." Apabila perubahan ini dilakukan, pastikan bahwa kata "Allah mereka" juga diubah menjadi "Allahmu (jamak)."
"Berbalik" merupakan suatu metonimia untuk "bertobat." AT: "berbalik kembali" atau "dibuat menjadi kembali".
Sebelum Tuhan datang, ia akan pergi dan menyerukan kepada orang-orang bahwa Tuhan akan datang kepada mereka..
"wajah" seseorang mungkin saja merupakan suatu ungkapan yang merujuk kepada kehadiran orang tersebut. Terkadang bagian ini diabaikan dalam penerjemahan. AT: "Tuhan"
"dengan roh dan kuasa yang sama yang dimiliki Elia." Kata "roh" dapat merujuk kepada Roh Kudus Allah atau sikap dan cara berpikir Elia. Pastikan bahwa kata "roh" tidak diartikan sebagai hantu atau roh jahat.
"meyakinkan para bapa untuk memedulikan anak-anak mereka lagi" atau "menyebabkan para bapa untuk memulihkan hubungan mereka dengan anak-anak mereka"
Hati dibicarakan sebagai sesuatu yang dapat dibelokkan untuk pergi ke arah yang berbeda. Ini merujuk kepada mengubah sikap seseorang terhadap sesuatu.
"untuk mengembalikan orang-orang yang tidak patuh kepada hikmat yang benar" atau "untuk meyakinkan orang-orang bahwa mereka harus bijak dan melakukan apa yang dilakukan orang-orang benar"
Hal ini merujuk kepada orang yang tidak taat kepada Tuhan
Untuk tujuan apa orang-orang dipersiapkan dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "mempersiapkan bagi Tuhan orang-orang yang dikhususkan untuk mempercayai pesanNya"
"Bagaimana aku bisa tahu dengan pasti bahwa apa yang kamu katakan akan terjadi?" Di sini, "mengetahui" berarti belajar dari pengalaman, menandakan bahwa Zakharia meminta suatu tanda sebagai bukti. AT: "Apa yang kamu dapat lakukan untuk membuktikan kepadaku bahwa ini akan terjadi?"
Ini dinyatakan sebagai teguran kepada Zakharia. Kehadiran Gabriel, yang datang langsung dari Allah, seharusnya menjadi bukti yang cukup untuk Zakharia.
"yang melayani"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah mengutusku untuk menyampaikan padamu"
"Lihat" atau "Dengar." Kata ini menambahkan penekanan untuk apa yang dikatakan selanjutnya. AT: "Perhatikanlah apa yang hendak kukatakan kepadamu"
Keduanya memiliki pengeritan yang sama, dan diulangi untuk menekankan kebisuan Zakharia. AT: "sungguh tidak dapat berbicara" atau "sama sekali tidak dapat berbicara"
"tidak percaya apa yang kukatakan"
"pada saat yang ditentukan"
Ini menandakan peralihan dalam cerita, dari apa yang terjadi di dalam rumah ibadat kepada hal yang terjadi di luar. AT: "Saat semuanya itu terjadi" atau "Saat malaikat dan Zakharia sedang bebicara"
Hal-hal ini mungkin terjadi pada saat yang sama, dan isyarat Zakharia membantu orang untuk mengerti bahwa ia telah menerima penglihatan. Mungkin dapat membantu pendengarmu jika susunan kalimatnya diubah sedemikian. AT: "Ia terus mencoba memberikan isyarat kepada mereka dan tetap bisu. Sehingga mereka menyadari bahwa ia telah menerima penglihatan saat ia berada dalam Bait Allah"
Penjelasan sebelumnya menunjukkan bahwa Gabriel sungguh datang kepada Zakharia di dalam Bait Allah. Orang-orang, yang tidak mengetahui hal tersebut, menganggap bahwa Zakharia menerima suatu penglihatan.
Frasa ini memajukan alur cerita ke bagian di mana pelayanan Zakharia telah selesai.
Zakharia tidak tinggal di Yerusalem, di mana lokasi Bait Allah. Ia pulang ke kampungnya.
Frasa "hari-hari itu" merujuk kepada waktu di mana Zakharia melayani di Bait Allah. Dimungkinkan untuk menyatakan rujukan ini dengan lebih jelas. AT: "Setelah waktu pelayanan Zakharia di Bait Allah berakhir"
"istri Zakharia"
"tidak meninggalkan rumahnya" atau "tinggal di dalamnya sendirian"
Frasa ini merujuk kepada kenyataan bahwa Tuhan telah mengizinkannya mengandung.
Ini adalah seruan yang positif. Ia sangat bahagia karena apa yang Tuhan telah lakukan baginya.
"melihat" di sini merupakan suatu ungkapan yang berarti "memperlakukan" atau "menghadapi." AT: "memperlakukanku dengan baik hati" atau "mengasihani aku"
Ini merujuk kepada rasa malu yang ia rasakan karena ia tidak dapat memiliki anak
Malaikat Gabriel memberitahu Maria bahwa ia akan menjadi ibu dari seseorang yang adalah Anak Allah
"dalam bulan yang keenam dari kehamilan Elisabet." Mungkin saja perlu untuk menyatakan ini dengan jelas, karena bisa saja tertukar dengan bulan keenam dalam kalender.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah memerintahkan malaikat Gabriel untuk pergi"
"diikat" atau "dijanjikan untuk dinikahi." Orang tua Maria telah membuat komitmen supaya Maria menikah dengan Yusuf.
"Ia terhitung ke dalam suku yang sama dengan Daud" atau "Ia adalah keturunan dari raja Daud"
Ini memperkenalkan Maria sebagai tokoh baru di dalam cerita.
"Malaikat datang kepada Maria"
Ini merupakan salam yang lazim. Artinya: "Bersukacitalah" atau "bergembiralah."
"kamu yang telah menerima anugerah yang besar!" atau "kamu yang telah menerima kebaikan yang istimewa!"
"denganmu" di sini merupakan suatu ungkapan yang menyiratkan dukungan dan penerimaan. AT: "Tuhan disenangkan olehmu"
Maria mengerti maksud dari masing-masing kata, tetapi ia tidak mengerti mengapa malaikat tersebut mengatakan salam yang luar biasa ini kepadanya.
Malaikat tidak ingin Maria menjadi takut karena kemunculannya, karena Allah mengutusnya dengan pesan yang baik.
Ungkapan "mendapat perkenanan" berarti diterima dengan baik oleh seseorang. Kalimat ini dapat diubah untuk menunjukkan Allah sebagai tokoh utama. AT: "Allah telah memutuskan untuk memberikan anugerahNya kepadamu" atau "Allah sedang memperlihatkan kebaikanNya kepadamu"
Maria akan melahirkan "anak laki-laki" yang akan disebutkan "Anak dari yang Maha Tinggi." Maka, Yesus merupakan anak yang lahir dari seorang ibu manusia, dan Ia juga Anak Allah. Istilah-istilah ini harus diterjemahkan dengan sangat hati-hati.
Kemungkinan pengertiannya adalah 1) "orang akan memanggilNya" atau 2) "Allah akan memanggilNya"
Ini merupakan gelar yang penting untuk menyebut Yesus, Anak Allah.
Tahta melambangkan kedaulatan raja untuk memerintah. AT: "memberiNya kuasa untuk memerintah sebagai raja seperti yang dilakukan oleh Daud, nenek moyangNya"
Frasa negatif "tiada akhir" menekankan bahwa ini berlanjut selamanya. Ini juga dapat dinyatakan dalam suatu frasa positif. AT: "kerajaanNya tidak pernah berakhir"
Walaupun Maria tidak mengerti bagaimana itu akan terjadi, ia tidak meragukan bahwa itu pasti terjadi.
Maria menggunakan kalimat sopan ini untuk mengatakan bahwa ia belum pernah terikat dalam aktivitas seksual. AT: "Aku adalah seorang perawan."
Proses pembuahan Maria akan dimulai dengan kedatangan Roh Kudus ke atasnya.
"akan menguasai"
Ini adalah "kuasa" Allah yang secara gaib menyebabkan Maria mengandung, bahkan saat ia masih tetap seorang perawan. Pastikan bahwa ini tidak menyiratkan penyatuan jasmani atau seksual — ini adalah suatu mujizat.
"akan menutupimu seperti bayangan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Supaya mereka akan memanggil yang Kudus yang akan lahir sebagai anak Allah" atau "Supaya bayi yang akan dilahirkan menjadi kudus, dan orang-orang akan menyebutNya Anak Allah"
"Anak yang kudus" atau "Bayi yang kudus"
Ini adalah sebutan penting untuk Yesus.
Ungkapan ini menekankan pentingnya pernyataan berikutnya mengenai Elisabet
Apabila Anda perlu menyatakan suatu hubungan yang lebih jelas, kemungkinan Elisabet merupakan bibi atau saudara perempuan dari orang tua Maria.
"Elisabet juga telah mengandung seorang anak laki-laki, walaupun ia sudah sangat tua" atau "Elisabet, walaupun sudah tua, telah mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki." Pastikan bahwa ini tidak memberikan kesan bahwa Maria dan Elisabet berusia tua ketika mereka mengandung.
"bulan keenam dari kehamilannya"
"Karena" atau "Ini menunjukkan bahwa"
Kehamilan Elisabet adalah bukti bahwa Allah sanggup melakukan segala sesuatu — bahkan membuat Maria mengandung tanpa tidur dengan seorang laki-laki. Dua kata negatif dalam pernyataan ini dapat diganti dengan kata yang positif. AT: "Allah dapat melakukan segalanya"
Maria menggunakan ungkapan yang sama seperti malaikat tersebut untuk menekankan betapa seriusnya ia memutuskan untuk tunduk kepada Tuhan.
Memilih suatu ungkapan yang menunjukkan kerendahhatian dan ketaatanNya kepada Tuhan. Ia tidak bermegah tentang menjadi hamba Allah.
"Biarlah ini terjadi padaku." Maria sedang mengungkapkan kerelaannya atas hal yang akan terjadi, yang telah dikatakan malaikat kepadanya.
Maria pergi mengunjungi kerabatnya Elisabet, yang akan melahirkan Yohanes.
Ungkapan ini berarti ia bukan hanya berdiri, tetapi juga "bersiap-siap." AT: "mulai" atau "bersiap-siap"
"wilayah berbukit" atau "bagian pegunungan Israel"
Disiratkan bahwa Maria menyudahi perjalanannya sebelum ia pergi ke rumah Zakharia. Ini dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "Ketika ia tiba, ia pergi"
Frasa ini digunakan untuk menandai peristiwa baru pada bagian cerita ini
"dalam rahim Elisabet"
"bergerak dengan tiba-tiba"
Kedua frasa ini memiliki pengertian yang sama, dan digunakan untuk menekankan betapa terkejutnya Elisabet. Kalimat ini dapat digabungkan ke dalam satu kata. AT: "berseru dengan keras"
Ungkapan ini berarti "memperkeras suaranya"
Ungkapan "di antara wanita" berarti "lebih dari wanita yang lain"
Bayi Maria dibicarakan seolah itu adalah buah yang dihasilkan oleh tanaman. AT: "bayi dalam kandunganmu" atau "bayi yang akan kamu lahirkan"
Elisabet tidak mencari informasi. Ia sedang menunjukkan betapa terkejut dan senangnya ia karena ibu dari Tuhannya datang kepadanya. AT: "Betapa luar biasanya bahwa ibu dari Tuhanku datang kepadaku!"
Terlihat dengan jelas bahwa Elisabet memanggil Maria "ibu dari Tuhanku" dengan menambahkan kata "kamu." AT: "kamu, ibu dari Tuhanku"
Frasa ini memancing Maria untuk memperhatikan pernyataan mengejutkan selanjutnya dari Elisabet .
Mendengar suara dibicarakan seolah seperti suara yang sampai ke telinga. AT: "ketika aku mendengar salammu"
"bergerak tiba-tiba karena sukacita" atau "memaksa berbalik karena ia sangat gembira"
Elisabet sedang berbicara tentang Maria kepada Maria. AT: "Diberkatilah kamu yang percaya ... yang dikatakan kepadamu dari Tuhan "
Kata kerja pasif ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan memberkatinya karena ia percaya"
"hal-hal itu sungguh akan terjadi" atau "hal-hal tersebut akan menjadi nyata"
Kata "dari" digunakan di sini, bukan kata "oleh" karena sesungguhnya Maria mendengar Gabriel yang berbicara kepadanya
Maria memulai menyanyikan pujian kepada Tuhan, juru selamatnya
Baik "jiwa" maupun "roh" merujuk kepada kerohanian seseorang. Maria sedang mengatakan bahwa puji-pujiannya berasal dari dirinya yang paling dalam. AT: "Batinku memuji ... hatiku bersukacita" atau "Aku memuji ... aku bersukacita"
"merasa sangat bersukacita karena" atau "sangat berbahagia karena"
"Allah, seseorang yang menyelamatkanku" atau "Allah, yang menyelamatkanku"
"Ini karena Ia"
"memperhatikan" atau "memedulikan"
"kemiskinan." Keluarga Maria tidak kaya
Frasa ini menguncang perhatian untuk pernyataan selanjutnya
"sekarang dan ke depannya"
"orang-orang di semua generasi"
"Allah, yang berkuasa"
Di sini "nama" merujuk kepada keseluruhan pribadi Allah. AT: "Ia"
"Rahmat Allah"
"dari satu generasi ke generasi selanjutnya" atau "melintasi setiap generasi" atau "untuk orang-orang di setiap periode waktu"
Di sini "tanganNya" merupakan suatu metonimia untuk menyatakan kuasa Allah. AT: "menunjukkan bahwa Ia sangat berkuasa"
"dikejar ke arah yang berlain-lainan"
Ini merupakan suatu ungkapan yang merujuk kepada pemikiran terdalam dan terdekat mereka. AT: "pikiran dalam hati mereka"
Takhta merupakan kursi tempat penguasa duduk, dan merupakan lambang dari kekuasaan. Apabila putra mahkota dilemparkan dari takhtanya, itu berarti ia tidak lagi memiliki kuasa untuk memerintah. AT: "Ia telah mencabut kuasa para putra mahkota" atau "Ia telah membuat para penguasa berhenti memerintah"
"Mengangkat" di sini merupakan ungkapan yang berarti "mengokohkan." AT: "melemparkan putra-putra mahkota ... mengokohkan mereka yang ada di titik rendah" Pertentangan antara dua tindakan yang berlawanan sebaiknya dijelaskan dalam terjemahan, jika memungkinkan.
"dalam kemiskinan." Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini di Lukas 1:48.
Dalam penggambaran kata ini, orang yang penting berada di posisi lebih tinggi daripada orang yang kurang penting. AT: "telah membuat orang-orang yang rendah hati menjadi penting" atau "telah menghargai orang-orang yang tidak dihormati orang lain"
Pertentangan antara dua tindakan yang berlawanan ini sebaiknya dijelaskan dalam terjemahan, jika memungkinkan.
Kemungkinan pengertiannya adalah 1) "memberikan kepada yang lapar makanan yang lezar" atau 2) "memberikan barang yang baik kepada yang membutuhkan."
BHC
"Tuhan telah menolong"
Apabila para pembaca bingung dan menganggapnya sebagai seorang laki-laki bernama Israel, bagian ini dapat juga diterjemahkan menjadi "hambaNya, bangsa Israel" atau "Israel, hambaNya."
"untuk"
Allah tidak dapat lupa. Saat Allah "mengingat," ini merupakan suatu ungkapan yang berarti Allah bertindak berdasarkan janjiNya yang terdahulu.
"seperti yang Ia janjikan akan Ia lakukan, kepada para pendahulu kita." Frasa ini memberikan latar belakang mengenai janji Allah kepada Abraham. AT: "karena Ia berjanji kepada para pendahulu kita bahwa Ia akan berbelas kasih"
"keturunan Abraham"
Elisabet melahirkan bayinya lalu Zakharia memberi nama untuk bayi mereka
"Maria kembali ke rumahnya (rumah Maria)" atau "Maria kembali ke rumahnya sendiri"
Kata ini menandai permulaan dari peristiwa selanjutnya di dalam cerita
Ini merupakan ungkapan, yang artinya "melahirkan." AT: "melahirkan bayi"
"Para tetangga dan kerabat Elisabet"
"berbuat sangat baik kepadanya"
Frasa ini digunakan di sini untuk menandai adanya jeda pada alur cerita utama. Di sini, Lukas mulai menceritakan hal yang baru.
Di sini "hari kedelapan" merujuk kepada waktu setelah kelahiran bayi tersebut, dihitung dari hari yang pertama, yang merupakan hari kelahirannya. AT: "pada hari yang kedelapan dari usia bayi tersebut"
Merupakan suatu upacara yang sering dilakukan, dimana satu orang menyunatkan bayi dan para sahabat berkumpul untuk merayakan bersama keluarga. AT: "mereka datang untuk menghadiri upacara penyunatan bayi tersebut"
"Mereka akan menamainya" atau "Mereka ingin memberinya nama"
"nama ayahnya"
"dengan nama itu" atau "dengan nama yang sama"
Ini merujuk kepda orang-orang yang berada di sana untuk menghadiri upacara penyunatan.
"berisyarat." Entah Zakharia tidak dapat mendengar, seperti halnya berbicara, atau orang-orang menganggap bahwa ia tidak dapat mendengar.
"kepada ayah dari bayi tersebut"
"nama apa yang Zakharia ingin berikan kepada bayi tersebut"
Akan membantu untuk menyatakan bagaimana Zakharia "meminta," karena ia tidak dapat berbicara. AT: "Ayahnya menggunakan kedua tangannya untuk menunjukkan kepada orang-orang bahwa ia meminta untuk diambilkan batu tulis"
"sesuatu untuk ditulisi"
"sangat terkejut" atau "terkesan"
Kedua frasa ini merupakan penggambaran yang menekankan bahwa Zakharia tiba-tiba dapat berbicara.
Kedua frasa ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah membuka mulutnya dan membebaskan lidahnya"
"Semua yang tinggal di sekitar Zakharia dan Elisabet menjadi takut." Akan membantu untuk menyatakan dengan jelas mengapa mereka takut. AT: "Semua yang tinggal di sekitar mereka menjadi kagum akan Allah karena Ia telah melakukan ini kepada Zakharia"
Kata "semua" di sini merupakan suatu penyamarataan. AT: "mereka yang tinggal di sekitarnya" atau "banyak orang yang tinggal di wilayah tersebut"
Frasa "perkara ini tersebar" merupakan ungkapan yang artinya orang membicarakan mereka. Kata kerja pasif di sini juga dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Semua perkara ini dibicarakan oleh orang-orang di daerah perbukitan Yudea" atau "Orang-orang di daerah perbukitan Yudea membicarakan semua perkara ini"
"Semua yang mendengar tentang perkara-perkara ini"
Sering memikirkan tentang hal yang telah terjadi dibicarakan seolah menaruh hal-hal tersebut dengan aman dalam hati mereka. AT: "berpikir dengan hati-hati tentang perkara-perkara tersebut" atau "banyak memikirkan peristiwa-peristiwa tersebut"
"bertanya"
"Akan tumbuh menjadi orang besar yang seperti apakah bayi ini?" Mungkin juga pertanyaan ini merupakan pernyataan keterkejutan mereka saat mendengar tentang bayi tersebut. AT: "Anak ini akan menjadi orang yang besar!"
Frasa "tangan Tuhan" merujuk kepada kekuatan Tuhan. AT: "kuasa Tuhan beserta denganNya" atau "Tuhan bekerja di dalam dirinya dengan penuh kuasa"
Zakharia menceritakan apa yang akan terjadi kepada anaknya, Yohanes
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Roh Kudus memenuhi ayahnya, Zakharia, dan Zakharia bernubuat"
Ayah Yohanes
Pertimbangkan cara yang alami untuk menggunakan kutipan langsung dalam bahasa Anda. AT: "bernubuat dan mengatakan" atau "bernubuat, dan inilah yang dikatakannya"
"Israel" di sini merujuk kepada Israel. Hubungan antara Allah dan Israel dapat dinyatakan secara langsung. AT: "Allah yang memerintah atas Israel" atau "Allah yang disembah Israel"
"umat Allah"
"Mengangkat" di sini merupakan ungkapan untuk "mengokohkan." AT: Ia telah mengokohkan"
Tanduk hewan merupakan lambang dari kekuatannya untuk mempertahankan diri. Mesias dibicarakan seolah Ia adalah tanduk yang memiliki kekuatan untuk menyelamatkan Israel. AT: "seseorang yang berkuasa untuk menyelamatkan kita"
"rumah" Daud di sini melambangkan keluarganya, terutama, keturunannya. AT: "dalam keluarga hambaNya, Daud" atau "yang adalah keturunan Daud, hambaNya"
"seperti yang Allah katakan"
Allah berbicara melalui mulut nabi-nabiNya melambangkan Allah menuntun nabi-nabiNya untuk mengatakan apa yang Ia hendak katakan. AT: "Ia menuntun nabi-nabiNya yang hidup sejak dahulu untuk menyampaikan"
Kata benda abstrak "keselamatan" dapat digantikan dengan kata kerja "mengamankan" atau "menyelamatkan." AT: "sejak dahulu. Ia akan menyelamatkan kita dari musuh-musuh kita"
Kedua frasa ini memiliki pengertian yang pada dasarnya sama dan diulangi untuk menekankan betapa kuatnya musuh mereka melawan mereka.
"kuasa" atau "kendali." Kata "tangan" melambangkan kuasa yang digunakan orang fasik untuk melawan umat Allah.
"berbelas kasih kepada" atau "bertindak sesuai dengan rahmatNya kepada"
Di sini, kata "mengingat" berarti menjaga komitmen atau menggenapi sesuatu.
Kedua frasa ini merujuk kepada hal yang sama. Keduanya diulangi untuk memperlihatkan kesungguhan Allah untuk menggenapi janjiNya kepada Abraham.
"membuat hal ini menjadi mungkin bagi kita"
Akan membantu untuk mengubah urutan frasa-frasa ini. AT: "supaya kita melayani Dia tanpa rasa takut setelah kita diselamatkan dari tangan musuh-musuh kita"
"Diluputkan" di sini merupakan suatu ungkapan, yang artinya "diambil" atau "diambil dari" AT: "diambil dari"
"tangan" merujuk kepada kendali atau kuasa seseorang. Ini dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "dari kendali musuh-musuh kita"
Ini merujuk kepada rasa takut akan musuh-musuh mereka. AT: "tanpa menjadi takut akan musuh-musuh kita"
Ini dapat dinyatakan ulang untuk menghilangkan kata benda abstrak "kekudusan" dan "kebenaran." Kemungkinan pengertiannya adalah 1) kami akan melayani Allah dengan cara-cara yang benar dan kudus. AT: "melakukan apa yang kudus dan benar" atau 2) kita akan menjadi kudus dan benar. AT: "menjadi kudus dan benar"
Ini merupakan ungkapan yang berarti "di depanNya"
Zakharia menggunakan frasa ini untuk menunjuk kepada anaknya. Bahasa Anda mungkin memiliki cara penunjukan sendiri.
Orang akan menyadari bahwa ia adalah nabi. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang akan mengetahui bahwa kamu adalah seorang nabi"
"yang melayani yang Maha Tinggi." Ini merujuk kepada Allah. AT: "yang berbicara untuk Allah Maha Tinggi."
Sebelum Tuhan datang, ia akan pergi dan menyerukan kepada orang-orang bahwa Tuhan akan datang kepada mereka. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini di Lukas 1:17.
"wajah" seseorang mungkin merupakan ungkapan yang merujuk kepada kehadiran seseorang. Ini terkadang diabaikan dalam terjemahan. AT: "Tuhan" Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini di [Lukas 1:17]
Ini merupakan metafora yang berarti Yohanes akan mempersiapkan orang-orang untuk mendengar dan memercayai pesan Tuhan.
Frasa "memberi pengetahuan" merupakan suatu penggambaran untuk mengajar. Kata benda abstrak "keselamatan" dan "pengampunan" dapat digantikan dengan kata kerja "menyelamatkan" dan "mengampuni." AT: "untuk mengajar umatNya tentang keselamatan melalui pengampunan dosa-dosa mereka" atau "untuk mengajar umatNya bagaimana Allah menyelamatkan orang-orang dengan mengampuni dosa-dosa mereka"
Akan membantu untuk menyatakan bahwa belas kasihan Allah menolong orang-orang. AT: "karena Allah berbelas kasih dan penuh rahmat kepada kita"
Cahaya seringkali merupakan suatu penggambaran untuk kebenaran. Di sini, kebenaran rohani yang akan diberikan oleh Juru Selamat dibicarakan seolah seperti matahari terbit yang menyinari bumi.
"memberikan pengetahuan" atau "memberikan cahaya rohani"
Kegelapan di sini menggambarkan ketiadaan kebenaran rohani. Di sini, orang-orang yang tidak memiliki kebenaran rohani dibicarakan seolah duduk dalam kegelapan. AT: "orang yang tidak mengetahui kebenaran"
Kedua frasa ini saling melengkapi untuk menekankan betada dalamnya kegelapan seseorang sebelum Tuhan menunjukkan rahmatNya kepada mereka.
Bayangan seringkali melambangkan sesuatu yang akan segera terjadi. Di sini, merujuk kepada kematian yang menghampiri. AT: "yang akan mati"
Di sini "menuntun" merupakan suatu gambaran untuk mengajar, dan "jalan damai" merupakan gambaran untuk hidup damai bersama Allah. Frasa "kaki kita" merujuk kepada keseluruhan seseorang. AT: "mengajar kita bagaimana hidup damai bersama Allah"
Ini menceritakan pertumbuhan Yohanes dengan jelas.
Kata ini digunakan di sini untuk menandakan adanya jeda pada alur cerita utama. Lukas dengan cepat beralih dari kelahiran Yohanes kepada permulaan pelayanannya saat ia dewasa.
"matang secara rohani" atau "menguatkan hubungannya dengan Allah"
"tinggal di padang gurun." Lukas tidak menyebutkan usia Yohanes saat mulai tinggal di padang gurun.
Hal ini belum tentu menandai sebuah titik henti. Yohanes terus tinggal di padang gurun bahkan setelah ia mulai berkhotbah di depan umum.
"saat ia mulai berkhotbah di depan umum"
Ini digunakan di sini sebagai bentuk umum dari "waktu" atau "suatu kejadian."
"Saksi mata" adalah orang-orang yang bersama dengan Yesus sejak awal pelayananNya.
"Saksi mata" adalah orang-orang yang bersama dengan Yesus sejak awal pelayananNya.
Mereka menuliskan suatu catatan atau cerita tentang apa yang Yesus lakukan.
Dia ingin Teofilus mengetahui kebenaran mengenai segala sesuatu yang diajarkanNya.
Allah menganggap mereka orang-orang yang benar di hadapan Allah karena mereka menaati perintah dan ketetapanNya.
Mereka tidak memiliki seorang anak pun sebab Elisabet mandul. Dia dan Zakharia telah lanjut usia.
Zakharia melakukan tugasnya sebagai seorang imam.
Dia membakar ukupan kepada Allah.
Umat Allah tetap berada di luar dan berdoa.
Lalu malaikat Tuhan menampakkan diri kepada Zakharia di dalam Bait Allah.
Ketika Zakaria melihat malaikat itu, ia menjadi sangat ketakutan.
Malaikat berkata kepada Zakharia supaya jangan takut dan bahwa istrinya Elisabet akan mendapat seorang anak. Nama anaknya Yohanes.
Malaikat berkata Yohanes akan membuat banyak orang-orang Israel berbalik kepada Tuhan Allah mereka.
Umat yang dipersiapkan bagi Tuhan.
Nama malaikat itu adalah Gabriel dan ia biasanya berdiri di hadapan Allah.
Zakharia akan menjadi tidak bisa berbicara sampai anak itu lahir.
Seorang perawan bernama Maria, yang bertunangan dengan Yusuf, seorang keturunan Daud.
Malaikat itu berkata bahwa Maria akan mengandung.
Anak itu dinamai Yesus dan Ia akan memerintah atas keturunan Yakub selama-lamanya dan kerajaanNya tidak akan berakhir.
Malaikat itu berkata bahwa Roh Kudus akan turun ke atas Maria dan kuasa Yang Mahatinggi akan menaunginya.
Malaikat itu berkata bahwa anak itu akan disebut Putra Allah.
Tidak ada.
Bayi itu melonjak di dalam kandungannya karena bersukacita.
Elisabet berkata bahwa Maria dan bayinya telah diberkati.
Mereka akan menggenapi janji-janji Allah kepada Abraham dan keturunannya untuk bermurah hati kepada mereka dan untuk menolong mereka.
Zakharia.
Zakharia menulis "Namanya Yohanes."
Seketika setelah ia menulis nama anaknya, Zakharia mulai berbicara dan memuji Allah.
Mereka menyadari bahwa tangan Tuhan menyertai dia.
Allah telah membuka jalan untuk membebaskan umatNya.
Yohanes akan membantu orang-orang untuk mengetahui bagaimana mereka dapat diselamatkan melalui pengampunan atas dosa-dosa mereka.
Yohanes dibesarkan dan tinggal di padang gurun.
1 Pada waktu itu, Kaisar Agustus mengeluarkan perintah agar diadakan sensus bagi semua penduduk di seluruh dunia [1] . 2 Inilah sensus penduduk yang pertama kali diadakan ketika Kirenius menjadi gubernur di Siria. 3 Maka, semua orang kembali ke kota asal mereka masing-masing untuk mendaftarkan diri.
4 Yusuf juga meninggalkan Nazaret, kota di Galilea, dan menuju Yudea, ke kota Daud yang disebut Betlehem [2] Betlehem di Daftar Istilah. , karena ia berasal dari garis keturunan Daud, 5 supaya ia didaftarkan bersama dengan Maria, tunangannya, yang sedang hamil. 6 Ketika Yusuf dan Maria berada di Betlehem, tibalah waktunya bagi Maria untuk melahirkan. 7 Maria pun melahirkan Anak laki-lakinya yang pertama. Ia membungkus-Nya dengan kain lampin dan membaringkan-Nya di dalam palungan [3] karena tidak ada kamar bagi mereka untuk menginap.
8 Di daerah yang sama, ada beberapa gembala yang tinggal di padang untuk menjaga kawanan domba mereka pada waktu malam. 9 Tiba-tiba, malaikat Tuhan berdiri di depan mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar di sekeliling mereka sehingga mereka sangat ketakutan. 10 Akan tetapi, malaikat itu berkata kepada mereka, “Jangan takut sebab dengarlah, Aku memberitakan kepadamu kabar baik tentang sukacita besar yang diperuntukkan bagi semua bangsa. 11 Pada hari ini, telah lahir bagimu seorang Juru Selamat, yaitu Kristus [4] Kristus di Daftar Istilah. , Tuhan, di kota Daud. 12 Inilah tanda bagimu: Kamu akan menemukan Bayi yang dibungkus dengan kain lampin dan berbaring di dalam palungan.”
13 Tiba-tiba, tampaklah bersama-sama malaikat itu sekumpulan besar tentara surgawi yang memuji Allah dan berkata,
14 “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi
dan damai sejahtera di bumi, di antara orang-orang yang berkenan kepada-Nya.”
15 Ketika para malaikat meninggalkan para gembala itu dan kembali ke surga, para gembala itu berkata satu kepada yang lain, “Mari kita ke Betlehem untuk melihat hal-hal yang sudah terjadi ini, yang telah Tuhan beritahukan kepada kita.”
16 Lalu, mereka cepat-cepat pergi dan menemukan Maria dan Yusuf, serta Bayi yang terbaring di palungan. 17 Ketika para gembala melihat Dia, mereka menceritakan perkataan yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu. 18 Dan, semua orang yang mendengar hal itu heran atas hal-hal yang dikatakan para gembala kepada mereka. 19 Akan tetapi, Maria menyimpan hal itu dan merenungkannya dalam hatinya. 20 Lalu, para gembala kembali kepada domba-domba mereka sambil memuliakan dan memuji Allah atas semua yang telah mereka lihat dan dengar seperti yang dikatakan kepada mereka.
21 Dan, setelah genap delapan hari untuk menyunatkan Bayi itu, nama-Nya disebut Yesus, seperti nama yang diberikan oleh malaikat sebelum Ia dikandung di dalam rahim.
22 Ketika hari-hari penyucian sesuai hukum Musa [5] telah usai, Maria dan Yusuf membawa Yesus ke Yerusalem [6] Yerusalem di Daftar Istilah. untuk menyerahkan-Nya kepada Tuhan, 23 seperti yang tertulis dalam hukum Tuhan, “Setiap anak laki-laki sulung harus dikuduskan bagi Tuhan [7]24 dan untuk memberikan persembahan sesuai dengan apa yang dikatakan dalam hukum Tuhan, yaitu sepasang burung dara atau dua ekor burung merpati muda [8] .”
25 Ada seorang laki-laki bernama Simeon yang tinggal di Yerusalem. Ia adalah orang yang benar dan saleh, yang menanti-nantikan penghiburan Allah atas Israel, dan Roh Kudus menyertainya. 26 Roh Kudus memberitahunya bahwa ia tidak akan mati sebelum melihat Kristus yang diurapi Tuhan. 27 Lalu, Simeon datang ke Bait Allah atas tuntunan Roh Kudus, ketika Yusuf dan Maria membawa Bayi Yesus ke Bait Allah untuk melaksanakan kepada-Nya apa yang telah ditentukan oleh hukum Taurat. 28 Kemudian, Simeon menggendong Bayi itu dan memuji Allah, katanya,
29 “Sekarang, ya Tuhan,
kiranya Engkau mengizinkan pelayan-Mu ini pergi dalam damai,
sesuai dengan firman-Mu;
30 sebab mataku telah melihat keselamatan-Mu,
31 yang telah Engkau sediakan di hadapan semua bangsa;
32 yaitu cahaya yang akan menerangi bangsa-bangsa yang tidak mengenal Tuhan,
dan yang menjadi kemuliaan bagi umat-Mu, Israel.”
33 Yusuf dan ibu Anak itu menjadi heran atas apa yang dikatakan Simeon tentang Dia. 34 Kemudian, Simeon memberkati mereka dan berkata kepada Maria, ibu Yesus, “Dengar, Anak ini telah ditetapkan untuk menjatuhkan dan membangkitkan banyak orang di Israel, serta menjadi tanda yang ditentang banyak orang. 35 (Dan, sebilah pedang akan menusuk jiwamu) supaya isi hati banyak orang akan dinyatakan.”
36 Di sana juga ada seorang nabiah [9] bernama Hana, anak Fanuel dari suku Asyer. Ia sudah sangat tua. Ia hanya hidup dengan suaminya selama tujuh tahun setelah pernikahannya, 37 dan kemudian menjadi janda sampai usia 84 tahun. Ia tidak pernah meninggalkan Bait Allah, tetapi beribadah siang dan malam dengan berpuasa dan berdoa.
38 Pada waktu itu, datanglah Hana dan ia mengucap syukur kepada Allah serta menceritakan tentang Yesus kepada semua orang yang menanti-nantikan penebusan Yerusalem.
39 Setelah Yusuf dan Maria melakukan segala sesuatu sesuai hukum Tuhan, mereka kembali ke Galilea, ke kota asal mereka, yaitu Nazaret. 40 Anak itu pun bertumbuh semakin besar, kuat, penuh dengan hikmat, dan Allah memberkati-Nya.
41 Setiap tahun, orang tua Yesus pergi ke Yerusalem pada Hari Raya Paskah [10] Paskah di Daftar Istilah. . 42 Ketika Yesus berumur dua belas tahun, mereka pergi ke sana sesuai kebiasaan hari raya itu. 43 Setelah perayaan itu berakhir, mereka pulang. Namun, Yesus tetap tinggal di Yerusalem tanpa sepengetahuan orang tua-Nya. 44 Karena orang tua Yesus mengira bahwa Ia berada di antara rombongan, mereka pun melanjutkan perjalanan sampai sehari penuh. Lalu, mereka mulai mencari-Nya di antara kaum keluarga dan orang-orang yang mereka kenal. 45 Ketika mereka tidak menemukan Yesus, mereka kembali ke Yerusalem untuk mencari-Nya.
46 Setelah tiga hari, mereka menemukan Yesus di Bait Allah sedang duduk di antara guru-guru agama, sambil mendengarkan dan mengajukan pertanyaan kepada mereka. 47 Semua orang yang mendengar-Nya terheran-heran akan pengetahuan dan jawaban-jawaban-Nya. 48 Ketika orang tua-Nya melihat Dia, mereka juga heran. Lalu, ibu-Nya bertanya, “Nak, mengapa Engkau melakukan ini terhadap kami? Ayah-Mu dan aku sangat cemas mencari-Mu.”
49 Jawab Yesus kepada mereka, “Mengapa kamu mencari Aku? Tidak tahukah engkau bahwa Aku pasti berada di rumah Bapa-Ku?” 50 Akan tetapi, mereka tidak mengerti apa yang dikatakan-Nya kepada mereka.
51 Lalu, Yesus pulang bersama mereka ke Nazaret dan menuruti mereka. Namun, ibu-Nya menyimpan perkataan itu dalam hatinya. 52 Yesus pun bertumbuh semakin besar dan semakin bijaksana. Ia juga semakin disukai Allah dan manusia.
Beberapa terjemahan menekankan setiap baris dalam ayat untuk mempermudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) menerjemahkan ini pada ayat di pasal 2:14, 29-32.
Lukas mencatat kelahiran Kristus tidak serinci injil-injil yang lain. Lukas mungkin tidak berpikir bahwa rincian-rincian tersebut penting atau berpengaruh, kemungkinan karena cerita-cerita kelahiran dari injil lainnya.
<< | >>
Latar belakang ini diberikan untuk memperlihatkan kenapa Maria dan Yusuf harus pindah pada saat Yesus lahir.
Kata ini menandakan awal dari sebuah bagian cerita yang baru.
Frasa ini digunakan untuk menunjukkan bahwa ini adalah awal dari catatan tersebut. Jika bahasa Anda memiliki cara sendiri untuk menunjukkan awal dari sebuah catatan, Anda dapat menggunakannya. Beberapa terjemahan lain tidak memasukkan frasa ini.
"Raja Agustus" atau "Kaisar Agustus." Agustus adalah kaisar pertama Kerajaan Romawi.
Perintah ini kemungkinan disampaikan oleh pembawa pesan ke seluruh pelosok kerajaan. AT: "mengirim pembawa pesan dengan menyampaikan perintah raja.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "bahwa mereka mendaftarkan semua orang di seluruh dunia" atau "agar mereka menghitung semua orang di seluruh dunia dan mencatat nama-nama mereka"
Di sini kata "dunia" berarti hanya bagian wilayah yang dikuasai Kaisar Agustus. AT: "Kerajaan" atau "Dunia Romawi"
Kirenius ditunjuk menjadi gubernur Siria.
"setiap orang berangkat" atau "setiap orang pergi"
Ini mengacu pada kota-kota di mana leluhur-leluhur tinggal. Orang-orang bisa tinggal di kota yang berbeda-beda. AT: "kota di mana leluhur mereka tinggal"
"untuk dicatatkan nama mereka dalam daftar" atau "dimasukkan dalam hitungan pemerintah"
BHC
Ayat ini memperkenalkan Yusuf sebagai peserta baru dalam cerita.
Frasa "kota Daud" merupakan nama untuk kota Betlehem yang menceritakan mengapa Betlehem itu penting. Meskipun merupakan sebuah kota kecil, Raja Daud lahir di sana, dan ada nubuat bahwa Sang Mesias akan dilahirkan di kota itu. AT: "ke Betlehem, kota Daud" atau "ke Betlehem, kota dimana Raja Daud dilahirkan."
"karena Yusuf adalah keturunan Daud"
Ini berarti untuk melaporkan kepada pemerintah agar mereka dapat memasukkan dia dalam perhitungan penduduk. Gunakanlah istilah lain untuk perhitungan resmi pemerintah jika memungkinkan.
Maria pergi bersama Yusuf dari Nazaret. Sepertinya wanita juga dikenakan pajak, sehingga Maria juga perlu untuk melakukan perjalanan dan didaftarkan.
"tunangannya" atau "yang sudah terikat janji dengannya." Pasangan yang sudah bertunangan dianggap sudah menikah dengan resmi, namun belum melakukan hubungan intim secara fisik di antara mereka.
Ini menceritakan tentang Kelahiran Yesus dan berita yang disampaikan oleh malaikat kepada gembala-gembala.
BHC (Bebas Hak Cipta) Dinamis menyusun ulang ayat-ayat ini ke dalam sebuah ayat penghubung untuk mempertahankan rincian-rincian mengenai tempat tinggal mereka. (Lihat:
Frasa ini tanda dimulainya peristiwa berikutnya dalam cerita.
"saat Maria dan Yusuf sudah berada di Betlehem"
"Melahirkan adalah sebuah metafora. AT: "sudah waktunya untuk melahirkan bayinya"
Dalam beberapa kebudayaan Ibu-ibu membuai bayi mereka dengan membungkus erat dalam kain atau selimut. AT: "membungkusnya erat dengan kain" atau "membungkus ketat dia dalam selimut"
Ini adalah sejenis kotak atau kerangka yang biasanya orang-orang isi dengan jerami atau lainnya untuk makanan hewan. Itu kebanyakan sepertinya bersih dan terdapat sesuatu yang halus dan kering seperti jerami yang menjadi bantal untuk bayi. Hewan-hewan ternak sering ditempatkan di dekat rumah untuk menjaga mereka agar aman dan mudah untuk diberi makan. Maria dan Yusuf tinggal dalam ruang yang digunakan untuk ternak-ternak.
"tidak ada tempat bagi mereka untuk tinggal di ruang tamu." Ini kemungkinan karena banyak orang sudah pergi ke Betlehem untuk mendaftar. Lukas menambahkan latar belakang ini sebagai informasi.
"Seorang malaikat dari Tuhan" atau "Seorang malaikat yang melayani Tuhan"
"datang kepada gembala-gembala itu"
Sumber cahaya terang berasal dari kemuliaan Tuhan, yang nampak bersamaan dengan malaikat itu.
"Berhenti takut"
"yang akan membuat semua orang sangat bahagia"
Beberapa mengartikan ini mengacu kepada orang Yahudi. Yang lain mengartikan itu mengacu kepada semua orang.
Ini mengacu kepada Betlehem.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan memberikanmu tanda ini" atau "Kamu akan melihat tanda ini dari Allah"
"bukti." Bagian ini dapat berarti tanda untuk membuktikan bahwa apa yang malaikat katakan adalah benar, atau itu juga dapat menjadi sebuah tanda yang dapat menolong gembala-gembala untuk mengenali bayi itu.
Ini adalah cara yang biasanya dilakukan ibu-ibu untuk melindungi dan memperdulikan bayi-bayi mereka dalam budaya itu. Perhatikan bagaimana Anda menerjemahkan ini di [Lukas 2:7]
Ini semacam kotak atau kerangka yang orang-orang menaruh jerami atau makanan lain untuk ternak makan . Perhatikan bagaimana Anda menerjemahkan ini di Lukas 2:7.
Kata "tentara surgawi" ini dapat mengacu kepada tentara malaikat-malaikat secara harfiah, atau itu dapat menjadi sebuah perumpamaan untuk sekelompok malaikat-malaikat. AT: "sekumpulan besar malaikat-malaikat dari surga"
"menaikkan pujian kepada Allah"
Kemungkinan artinya adalah 1) "Beri penghormatan kepada Allah di tempat tertinggi" atau 2) "Beri penghormatan tertinggi bagi Allah."
"kiranya orang-orang itu di bumi yang diperkenankan Allah mendapat damai sejahtera"
Frasa ini digunakan untuk pergeseran cerita kepada apa yang gembala-gembala lakukan setelah malaikat-malaikat pergi.
"dari gembala-gembala"
"satu sama lain"
Sejak itu gembala-gembala berbicara satu sama lain. Bahasa-bahasa yang memiliki bentuk-bentuk inklusif untuk "kita" seharusnya digunakan dalam bentuk inklusif disini.
"Kita harus"
Ini mengacu kepada kelahiran bayi itu, dan bukan penampakan dari malaikat-malaikat itu.
Ini adalah semacam kotak atau kerangka kayu digunakan orang untuk menaruh jerami atau lainnya makanan ternak-ternak untuk makan. Perhatikan bagaimana Anda menerjemahkan ini di Lukas 2:7.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "apa yang telah malaikat-malaikat katakan kepada gembala- gembala"
"bayi itu"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Apa yang gembala-gembala katakan kepada mereka"
Seseorang yang memikirkan sesuatu adalah sangat bernilai atau berharga disebut "menghargai" nya. Maria menganggap hal-hal yang dikatakan tentang putranya merupakan hal yang sangat berharga. AT: "baik-baik mengingat mereka" atau "dengan sukacita mengingat-ingat mereka"
"pergi pulang ke domba-domba mereka"
Kedua hal tersebut sangat mirip dan menekankan betapa bergembiranya mereka atas perbuatan yang sudah Allah lakukan. AT: "membicarakan dan memuji kemahabesaran Allah"
Hukum taurat yang Allah berikan pada bangsa Yahudi yang percaya padaNya memerintahkan mereka untuk menyunatkan bayi laki-laki dan pengorbanan apa yang harus ditanggung oleh orangtua.
Frasa ini menunjukkan lamanya hari yang berlalu sebelum peristiwa baru tejadi.
"genap delapan hari dalam hidupnya." Hari dia lahir telah dihitung sejak hari pertama.
Yusuf dan Maria memberikan dia nama.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "nama yang malaikat pernah berikan untuk memanggilnya"
Ini menunjukkan berlalunya waktu sebelum peristiwa baru ini terjadi.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "hari-hari yang ditentukan Allah"
"agar mereka menjadi bersih secara upacara." Anda juga dapat menetapkan peran Allah. AT: "agar Allah menganggap mereka bersih lagi"
"membawanya kepada Tuhan" atau "membawanya ke hadirat Tuhan." Ini adalah sebuah upacara pengakuan kepunyaan Allah pada kelahiran anak-anak yang baru lahir.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "sesuai dengan yang Musa tulis" atau "Mereka melakukan ini karena tulisan Musa"
"membuka rahim" di sini merupakan ungkapan yang mengacu pada bayi pertama yang keluar dari rahim. Ini menunjukkan baik pada binatang-binatang dan manusia. AT: "Setiap keturunan pertama yang laki-laki" atau "Setiap putra sulung"
"yang juga dikatakan hukum Tuhan." Ini adalah berbeda tempat dalam hukum itu. Itu mengacu pada semua anak laki-laki, entah bayi pertama atau bukan.
Ketika Maria dan Yusuf berada di bait suci, mereka bertemu dua orang: Simeon, yang memuji Allah dan bernubuat tentang anak itu, dan seorang nabi wanita Hana.
Kata "lihatlah" mengingatkan kita untuk seorang baru dalam cerita itu. Bahasa Anda mungkin memiliki cara untuk menyatakan ini.
Bentuk abstrak ini dapat diekspresikan sebagai suatu tindakan atau aksi. AT: "melakukan apa yang benar dan takut akan Allah" atau "mentaati hukum Allah dan takut akan Allah"
Kata "Israel" mengacu kepada bangsa Israel. Kata "menghibur" seseorang artinya membuat mereka nyaman, atau "penghiburan." Kata-kata "penghiburan atas Israel" mengacu kepada Kristus atau Mesias yang akan membuat nyaman atau membawa penghiburan ke bangsa Israel. AT: "yang akan memberi kenyamanan bangsa Israel"
"Roh Kudus ada bersamanya." Allah berada bersamanya dengan cara istimewa dan memberinya kebijaksanaan dan arah dalam hidupnya.
Pernyataan ini dapat dalam bentuk aktif. AT: "Roh Kudus telah memperlihatkan kepadanya"atau "Roh Kudus itu telah memberitahukan dia"
"dia akan melihat Mesias Tuhan sebelum ia mati"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "dengan Roh Kudus yang menuntunnya"
Beberapa bahasa mungkin mengatakan "pergi ke."
"ke halaman bait Allah." Hanya Imam yang boleh memasuki bangunan bait Allah itu.
"orang tua Yesus"
"hukum yang ditentukan Allah"
"Simeon membawa bayi Yesus pada lengannya" atau "Simeon memeluk Yesus dalam lengannya"
"Aku pelayan-Mu, izinkan aku pergi dengan damai." Simeon mengacu ke dirinya sendiri.
Ini merupakan penghalusan arti "mati"
"Firman" di sini merujuk kepada "janji." AT: "sesuai dengan yang Kaujanjikan"
Ungkapan ini berarti, "Aku sendiri telah melihat" atau "Aku, dengan mata kepalaku sendiri, telah melihat"
Yang dimaksudkan di sini mengacu pada orang yang akan membawa keselamatan—itu bayi Yesus—yang Simeon gendong. AT: "juruselamat yang telah Kaukirim" atau "yang Kaukirim untuk menyelamatkan"
Tergantung bagaimana Anda menerjemahkan frasa sebelumnya, dapat berubah menjadi "siapa engkau."
"sudah Kaurencanakan" atau "telah Kaujadikan"
Ungkapan ini berarti bahwa anak itu akan menolong umat manusia untuk mengerti kehendak Allah. Pernyataan ini dikatakan seolah menggunakan cahaya secara fisik untuk melihat suatu benda. Anda dapat menuliskan dengan jelas apa yang bangsa-bangsa yang akan lihat. AT: "Anak ini akan membuat bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah mengerti kehendak Allah sama seperti cahaya yang membuat orang dapat melihat suatu benda dengan jelas"
Itu dapat menggunakan pernyataan apa yang akan diungkap. AT: "yang akan mengungkapkan kebenaran Allah"
"dia akan menjadi alasan supaya kemuliaan akan hadir bagi bangsa Israel"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "apa yang Simeon katakan tentang Dia"
"berkata ke ibu anak itu, Maria." Pastikan tidak terdengar seperti Maria adalah ibu Simeon.
Simeon menggunakan ekspresi ini untuk memberitahu Maria bahwa apa yang akan ia katakan adalah sesuatu yang sangat penting untuknya.
Kata-kata "menjatuhkan" dan "membangkitkan" mengekspresikan gambaran menjauh dari Allah dan mendekat ke hadirat Allah. AT: "Anak ini akan membuat banyak orang di Israel jatuh menjauh dari Allah atau bangkit mendekat kepada Allah."
"menjadi pesan dari Allah yang akan ditolak banyak orang"
Perumpamaan ini mendiskripsikan kesedihan mendalam yang akan Maria alami. AT: "kesedihanmu akan sangat menyakitkan, seakan sebilah pedang menembus hatimu"
"hati" mengacu ke orang-orang. AT: "isi hati dari banyak orang akan dinyatakan"
Ini memperkenalkan karakter baru dalam cerita itu.
"Fanuel" adalah nama laki-laki.
"7 tahun"
"setelah dia menikahinya"
Kemungkinan artinya 1) dia telah menjadi seorang janda selama 84 tahun atau 2) dia sudah seorang janda dan sudah berumur 84 tahun.
Ini adalah kemungkinan melebih-lebihkan arti bahwa ia menghabiskan banyak waktunya dalam Bait Allah seakan ia tak pernah meninggalkan tempat itu. AT: "selalu berada dalam Bait Allah" atau "sudah sering berada dalam Bait Allah"
"dengan menjauhkan diri dari makan pada banyak kesempatan dan menaikkan banyak doa"
"mendekati mereka" atau "pergi ke Maria dan Yusuf"
Di sini kata "penebusan" dipakai untuk mengacu kepada orang yang akan melakukan itu. AT: "yang akan menebus Yerusalem" atau " orang yang akan membawa berkat Allah dan memberkati Yerusalem kembali"
Maria, Yusuf, dan Yesus meninggalkan kota Betlehem dan kembali ke kota Nazaret pada masa kecilnya.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "bahwa hukum yang Tuhan tetapkan untuk mereka lakukan."
Frasa ini berarti mereka dulunya tinggal di Nazaret. Pastikan tidak terdengar seperti mereka pemilik kota itu. AT: "kota Nazaret, dimana mereka tinggal"
"menjadi lebih bijaksana" atau "belajar apa yang bijaksana"
"Allah memberkati Dia" atau "Allah menyertainya dengan cara khusus"
Ketika Yesus berumur 12 tahun, Ia pergi ke Yerusalem bersama keluarganya. Saat Ia berada di sana, Ia bertanya dan menjawab pertanyaan-pertanyaan dari para ahli taurat.
Ini merupakan informasi latar belakang.
"orang tua Yesus"
Yerusalem berada di lokasi yang lebih tinggi daripada tempat lain di Israel, Jadi itu wajar jika orang Israel berkata untuk pergi naik ke Yerusalem.
"pada waktu biasanya" atau "seperti yang biasa mereka lakukan setiap tahun"
"Ketika waktu untuk merayakan sudah habis" atau "Setelah perayaan itu berakhir selama beberapa hari yang dibutuhkan"
Ini sebutan lain dari istilah Hari Raya Paskah, karena di dalamnya termasuk makan makanan upacara.
"Mereka menganggap"
"mereka pergi dalam sehari" atau "mereka pergi sejauh orang berjalan satu sehari"
Frasa ini digunakan untuk menandai peristiwa penting didalam cerita. Jika bahasa Anda memiliki cara lain untuk melakukan ini, Anda dapat menggunakannya itu di sini..
Ini mengacu pada sekitar bait itu. Hanya imam-imam yang diperbolehkan masuk ke dalam bangunan itu. AT: "di halaman bait Allah" atau "di bait Allah"
Di sini tidak berarti berada tepat di tengah-tengah. Maksudnya "ada di antara" atau "bersama dengan" atau "dikelilingi oleh."
"guru-guru religius" atau "mereka yang mengajar orang-orang tentang Allah"
Mereka tidak dapat mengerti bagaimana seorang anak berumur dua belas tahun yang tidak memiliki pendidikan keagamaan dapat menjawab dengan sangat baik.
"seberapa banyak dia mengerti" atau "dia tahu sangat banyak tentang Allah"
"betapa baik dia menjawab mereka" atau "dia menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka sangat baik"
"Ketika Maria dan Yusuf menemukan Yesus"
Ini adalah bentuk teguran secara tidak langsung karena dia tidak ada bersama mereka dalam perjalanan pulang. Kejadian tersebut membuat mereka khawatir tentang dia. AT: "seharusnya kamu tidak melakukan ini kepada kami!"
Kata ini sering digunakan untuk mengawali suatu peristiwa baru atau peristiwa penting. Itu juga dapat digunakan untuk menunjukkan suatu tindakan awal. Jika bahasa Anda memiliki sebuah frasa yang digunakan dengan cara ini, Anda dapat menggunakannya agar terdengar lebih alami itu di sini.
Yesus menggunakan dua pertanyaan untuk menegur orang tuaNya secara halus, dan mulai memberitahu mereka bahwa Ia telah memiliki tujuan dari Bapa Surgawi yang tidak mereka mengerti. AT: "Kalian tidak perlu mengkhawatirkanku"
Yesus menggunakan pertanyaan kedua dalam rangka berusaha mengatakan bahwa orang tuanya seharusnya sudah mengetahui tentang tujuan Bapa mengirimNya. AT: "Seharusnya kamu sudah tahu ... urusan"
Kemungkinan berarti 1) Yesus mengartikan kata-kata ini secara harafiah, untuk menunjukkan bahwa Ia sedang melakukan pekerjaan yang BapaNya berikan kepadaNya, atau 2) kata-kata ini merupakan ungkapan yang menunjukkan tempat Yesus, "di rumah BapaKu." Karena di ayat berikutnya menyebutkan orang tua-Nya tidak mengerti apa yang dia katakan, akan lebih baik untuk tidak menjelaskannya lebih jauh lagi.
Di usia 12 tahun, Yesus, Putra Allah, mengerti bahwa Allah adalah BapaNya yang sesungguhnya
"Yesus pulang kembali bersama Maria dan Yusuf"
"menaati mereka" atau "selalu mematuhi mereka"
"Hati" di sini merujuk kepada "pikiran dan niat"." AT: "mengingat hal tersebut dengan hati-hati"
Ungkapan ini mengacu ke pikiran terdalam dan pikiran amat pribadi.
"menjadi semakin bijaksana dan lebih kuat." Ini mengacu ke pertumbuhan mental dan pertumbuhan fisik.
Ini mengacu pada pertumbuhan rohani dan sosial. Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam bentuk terpisah. AT: "Allah semakin memberkati Dia, dan manusia semakin menyukai-Nya"
Orang-orang pergi ke kotanya masing-masing untuk mendaftarkan diri pada sensus tersebut.
Yusuf dan Maria pergi ke Betlehem karena Yusuf adalah keturunan dari keluarga Daud.
Ketika anak itu lahir, Maria meletakkanNya di dalam tempat makanan binatang.
Malaikat menampakkan diri kepada para gembala yang menjaga domba-dombanya.
Malaikat menampakkan diri kepada para gembala yang menjaga domba-dombanya.
Para gembala sangat ketakutan.
Malaikat berkata kepada para gembala bahwa Juruselamat telah lahir, Dialah Kristus Tuhan!
Para gembala pergi ke Betlehem untuk melihat Anak yang telah dilahirkan.
Para gembala pergi ke Betlehem untuk melihat Anak yang telah dilahirkan.
Yesus disunat pada hari ke delapan setelah kelahiranNya.
Mereka membawaNya ke Bait Allah untuk mempersembahkanNya kepada Tuhan dan untuk mempersembahkan korban, yang diperintahkan dalam hukum Musa.
Mereka membawaNya ke Bait Allah untuk mempersembahkanNya kepada Tuhan dan untuk mempersembahkan korban, yang diperintahkan dalam hukum Musa.
Mereka membawaNya ke Bait Allah untuk mempersembahkanNya kepada Tuhan dan untuk mempersembahkan korban, yang diperintahkan dalam hukum Musa.
Roh Kudus menyatakan kepada Simeon bahwa dia tidak akan mati sebelum dia melihat Kristus Tuhan.
Simeon berkata bahwa Yesus akan menjadi cahaya untuk menyatakan kebenaran kepada orang Yunani dan akan memuliakan Israel, umat Allah."
Simeon berkata bahwa pedang akan menembus jiwanya.
Hana mulai mengucap syukur kepada Allah dan berbicara mengenai Anak itu kepada setiap orang.
Yesus bertambah besar dan menjadi kuat, semakin bertambah di dalam hikmat, dan kasih karunia Allah menyertai Dia.
Mereka tidak menyadari karena mereka mengira bahwa Dia bersama dengan rombongan yang berjalan bersama mereka.
Mereka tidak menyadari karena mereka mengira bahwa Dia bersama dengan rombongan yang berjalan bersama mereka.
mereka menemukan Yesus di Bait Allah sedang duduk di antara guru-guru agama, sambil mendengarkan dan mengajukan pertanyaan kepada mereka.
"Tidak tahukah kamu bahwa Aku harus berada di dalam rumah BapaKu?"
Dia menaati mereka.
Yesus terus bertambah di dalam hikmat dan kekuatanNya, dan semakin di sukai oleh Allah dan manusia.
1 Pada tahun kelima belas masa pemerintahan Kaisar Tiberius [1] ,
ketika Pontius Pilatus [2] Pontius Pilatus di Daftar Istilah. menjadi gubernur Yudea,
Herodes menjadi raja Galilea [3] Herodes Antipas di Daftar Istilah. ;
Filipus saudara Herodes menjadi raja wilayah Iturea dan Trakhonitis;
dan Lisanias menjadi raja Abilene,
2 Hanas dan Kayafas menjabat sebagai imam agung [4] Imam Agung di Daftar Istilah. , datanglah firman Allah kepada Yohanes, anak Zakharia, yang tinggal di padang belantara. 3 Maka, pergilah Yohanes ke seluruh daerah di sekitar Yordan dan memberitakan baptisan pertobatan untuk pengampunan dosa, 4 seperti yang tertulis di dalam kitab Nabi Yesaya:
“Inilah suara orang yang berseru-seru di padang belantara,
‘Siapkanlah jalan bagi Tuhan,
luruskanlah jalan bagi-Nya.
5 Setiap lembah akan ditimbun,
dan setiap gunung dan bukit akan diratakan.
Jalan yang berliku-liku akan diluruskan,
dan setiap jalan yang tidak rata akan dimuluskan.
6 Dan, semua orang akan melihat keselamatan dari Tuhan!’” Yesaya 40:3-5
7 Lalu, Yohanes berkata kepada orang banyak yang datang untuk dibaptis olehnya, “Hai, kamu keturunan ular beludak! Siapa yang memperingatkanmu untuk melarikan diri dari murka yang akan datang? 8 Oleh karena itu, hasilkan buah-buah yang menunjukkan pertobatanmu. Jangan berkata kepada dirimu sendiri, ‘Abraham adalah nenek moyang kami!’ Aku berkata kepadamu, sesungguhnya dari batu-batu ini Allah bisa membangkitkan anak-anak bagi Abraham! 9 Bahkan, mulai sekarang kapak sudah diletakkan di akar pohon. Setiap pohon yang tidak menghasilkan buah yang baik akan ditebang dan dilemparkan ke dalam api.”
10 Orang-orang bertanya kepada Yohanes, “Kalau begitu, apa yang harus kami lakukan?”
11 Ia menjawab, “Setiap orang yang mempunyai dua baju, ia harus membaginya dengan orang yang tidak mempunyai. Dan, setiap orang yang mempunyai makanan, harus melakukan hal yang sama.”
12 Beberapa pengumpul pajak [5] Pengumpul pajak di Daftar Istilah. juga datang untuk dibaptis. Mereka bertanya kepada Yohanes, “Guru, apa yang harus kami lakukan?”
13 Yohanes memberitahu mereka, “Jangan menarik pajak lebih dari yang telah ditetapkan bagimu.”
14 Beberapa tentara bertanya kepadanya, “Bagaimana dengan kami? Apa yang harus kami lakukan?” Yohanes berkata kepada mereka, “Jangan meminta uang dari siapa pun secara paksa atau dengan tuduhan palsu. Cukupkanlah dirimu dengan gajimu.”
15 Ketika semua orang sedang mengharapkan kedatangan Mesias, mereka semua bertanya-tanya dalam hati tentang Yohanes, apakah ia Kristus atau bukan.
16 Yohanes menjawab mereka dan berkata, “Aku membaptis kamu dengan air. Akan tetapi, Seseorang yang lebih berkuasa daripada aku akan datang. Untuk membukakan tali sandal-Nya pun aku tidak layak. Ia akan membaptis kamu dengan Roh Kudus dan api. 17 Alat penampi sudah ada di tangan-Nya untuk membersihkan lantai pengirikan [6] dan untuk mengumpulkan gandum yang baik ke dalam lumbung-Nya. Akan tetapi, Ia akan membakar sekam ke dalam api yang tidak akan pernah padam.” 18 Dengan banyak nasihat yang lain, Yohanes mengajarkan Injil kepada banyak orang.
19 Akan tetapi, karena Yohanes menegur Herodes, raja wilayah, atas hal yang telah dilakukannya dengan Herodias, istri saudara Herodes, dan karena semua hal jahat yang telah dilakukannya, 20 maka Herodes menambahkan ini atas semuanya dengan menjebloskan Yohanes ke dalam penjara.
21 Ketika semua orang dibaptis, Yesus juga dibaptis. Dan, ketika Ia berdoa, langit terbuka, 22 dan Roh Kudus turun ke atas-Nya dalam wujud burung merpati. Lalu, ada suara datang dari langit dan berkata, “Engkau adalah Anak-Ku yang Kukasihi. Kepada-Mulah Aku berkenan.”
23 Ketika Yesus memulai pelayanan-Nya, Ia berumur kira-kira tiga puluh tahun. Orang-orang berpendapat bahwa Yesus adalah anak Yusuf.
Yusuf anak Eli.
24 Eli anak Matat.
Matat anak Lewi.
Lewi anak Malkhi.
Malkhi anak Yanai.
Yanai anak Yusuf.
25 Yusuf anak Matica.
Matica anak Amos.
Amos anak Nahum.
Nahum anak Hesli.
Hesli anak Nagai.
26 Nagai anak Maat.
Maat anak Matica.
Matica anak Simei.
Simei anak Yosekh.
Yosekh anak Yoda.
27 Yoda adalah anak Yohanan.
Yohanan anak Resa.
Resa anak Zerubabel.
Zerubabel anak Sealtiel.
Sealtiel anak Neri.
28 Neri anak Malkhi.
Malkhi anak Adi.
Adi anak Kosam.
Kosam anak Elmadam.
Elmadam anak Er.
29 Er anak Yesua.
Yesua anak Eliezer.
Eliezer anak Yorim.
Yorim anak Matat.
Matat anak Lewi.
30 Lewi adalah anak Simeon.
Simeon anak Yehuda.
Yehuda anak Yusuf.
Yusuf anak Yonam.
Yonam anak Elyakim.
31 Elyakim anak Melea.
Melea anak Mina.
Mina anak Matata.
Matata anak Natan.
Natan anak Daud.
32 Daud anak Isai.
Isai anak Obed.
Obed anak Boas.
Boas anak Salmon.
Salmon anak Nahason.
33 Nahason adalah anak Aminadab.
Aminadab anak Admin.
Admin anak Arni.
Arni anak Hezron.
Hezron anak Peres.
Peres anak Yehuda.
34 Yehuda anak Yakub.
Yakub anak Ishak.
Ishak anak Abraham.
Abraham anak Terah.
Terah anak Nahor.
35 Nahor anak Serug.
Serug anak Rehu.
Rehu anak Peleg.
Peleg anak Eber.
Eber anak Salmon.
36 Salmon adalah anak Kenan.
Kenan anak Arpakhsad.
Arpakhsad anak Sem.
Sem anak Nuh.
Nuh anak Lamekh.
37 Lamekh anak Metusalah.
Metusalah anak Henokh.
Henokh anak Yared.
Yared anak Mahalaleel.
Mahalaleel anak Kenan.
38 Kenan anak Enos.
Enos anak Set.
Set anak Adam.
Adam adalah anak Allah.
Beberapa terjemahan menekankan baris-baris yang menunjukkan sajak, ini dilakukan agar sajak ini lebih gampang dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) menerapkan hal ini pada sajak di ayat 3:4-6, yang merupakan suatu kutipan dari perjanjian lama.
Perintah Yohanes kepada prajurit dan pemungut pajak di dalam pasal ini tidak begitu rumit. Hal-hal tersebut merupakan hal yang sudah cukup jelas bagi mereka. Ia menyuruh mereka untuk hidup di jalan yang benar. (Lihat: justice dan Lukas 3:12-15)
Silsilah adalah daftar setiap nenek moyang atau keturunan seseorang. Daftar ini sangat penting untuk menentukan siapa yang akan menjadi raja selanjutnya, karena otoritas raja biasanya diberikan atau diwariskan dari ayah ke anaknya. Orang-orang yang dianggap penting biasanya mencatat silsilah mereka.
Nubuat biasanya disertai metafora untuk menjelaskan isinya. Kesiapan rohani dibutuhkan untuk menafsirkan nubuatan tersebut dengan benar. Nubuatan Nabi Yesaya merupakan metafora tambahan yang menjelaskan tentang pelayanan Yohanes Pembaptis
Kejadian ini dapat membuat kebingungan karena penulis menulis bahwa Yohanes dipenjara, kemudian menulis bahwa dia telah membaptis Yesus. Kemungkinan penulis melakukan hal ini untuk mengantisipasi tindakan Herodes yang akan memenjarakan Yohanes. Berarti pernyataan itu masih terjadi di masa depan .
<< | >>
Seperti yang dinubuatkan Nabi Yesaya, Yohanes mulai berkhotbah tentang kabar baik kepada orang banyak.
Ayat ini memberikan latar belakang informasi tentang kejadian ketika Yesus sepupunya, Yohanes, memulai pelayananNya.
"ketika Kaisar Tiberius telah memerintah selama lima belas tahun"
Ini semua merupakan nama-nama orang.
Ini semua merupakan nama-nama daerah.
"Ketika keduanya, Hanas dan Kayafas, menjabat sebagai imam agung." Hanas menjabat sebagai imam agung, dan bangsa Yahudi terus mengakuinya sebagai imam agung walaupun setelah Kayafas, menantu laki-laki Hanas, ditunjuk oleh bangsa Romawi untuk menggantikan Hanas sebagai imam agung.
Ungkapan ini menjelaskan bahwa Allah mengirimkan firmanNya kepada seseorang. AT: "Allah menyampaikan firmanNya"
Istilah "baptisan" dan "pertobatan" dapat ditulis sebagai sebuah bentuk tindakan. AT: "dan memberitakan bahwa orang-orang harus dibaptis untuk menunjukkan bahwa mereka sudah bertobat"
Mereka harus bertobat agar Allah mengampuni dosa-dosa mereka. Istilah "pengampunan" di sini dapat ditulis sebagai sebuah tindakan. AT: "supaya dosa-dosa mereka bisa diampuni" atau "supaya Allah bisa mengampuni dosa-dosa mereka"
Lukas, yang menulis, mengutip tulisan Nabi Yesaya mengenai Yohanes Pembaptis.
Tulisan ini mengawali kutipan dari tulisan Nabi Yesaya. Ini dapat ditulis menjadi bentuk aktif, dan kata-kata yang hilang dapat ditambahkan. AT: "Ini terjadi karena Nabi Yesaya telah menulisnya di kitab" atau "Yohanes memenuhi nubuat Nabi Yesaya yang telah ditulis di kitab Nabi Yesaya"
Ini dapat dibuat ke dalam kalimat. AT: "Terdengar suara orang yang memanggil dari padang belantara" dan "Mereka mendengar suara seseorang memanggil dari padang belantara"
Bagian kedua kalimat menjelaskan atau menambahkan informasi bagian pertama.
"Persiapkan jalan bagi Tuhan." Ini memiliki arti untuk bersiap-siap menerima pesan dari Tuhan saat Ia datang. Manusia bisa melakukan ini dengan cara bertobat. AT: "Bersiaplah untuk menerima pesan dari Tuhan ketika Ia datang" atau "Bertobatlah dan bersiaplah untuk menerima kedatangan Tuhan"
"jalur" atau "jalan"
Ketika orang-orang mempersiapkan jalan bagi kedatangan orang penting, mereka meratakan tempat-tempat tinggi dan menimbun tempat-tempat rendah agar jalan yang dibangun bisa rata. Ini merupakan bagian dari ungkapan yang dimulai di ayat sebelumnya.
Ini dapat diubah menjadi bentuk aktif. AT: "Mereka akan menimbun semua tempat rendah"
Ini dapat diubah menjadi bentuk aktif. AT: "mereka akan meratakan setiap gunung dan bukit" atau "mereka akan menghilangkan semua tempat tinggi"
Ini dapat diubah menjadi bentuk sebuah tindakan. AT: "pelajari bagaimana Allah menyelamatkan semua orang dari dosa"
Ini dapat diubah menjadi bentuk aktif. AT: "meminta Yohanes membaptis mereka"
Ini merupakan sebuah penggambaran. "Keturunan" di sini memiliki arti "memiliki ciri dari." Ular beludak merupakan jenis ular beracun yang sangat berbahaya dan menggambarkan kejahatan. AT: "Engkau ular beracun jahat!" atau "Engkau jahat seperti ular beracun!
Yohanes tidak mengharapkan jawaban mereka. Ia menegur mereka yang datang karena mereka meminta Yohanes untuk membaptis mereka sehingga Allah tidak menghukum mereka, tetapi mereka tidak mau berhenti berbuat dosa. AT: "Kalian tidak akan bisa lari dari murka Allah dengan cara seperti ini!" atau "Kalian tidak bisa menghindari murka Allah hanya dengan dibaptis!"
Kata "murka" di sini menunjukkan hukuman Allah karena Ia telah murka. AT: "dari hukuman yang Allah kirim" atau "dari murka Allah yang akan Ia wujudkan"
Dalam penggambaran ini, perilaku seseorang dibanding-bandingkan dengan buah. Bagaikan sebuah tanaman yang diharapkan menghasilkan buah-buah yang sesuai bagi tanaman itu, seseorang yang telah bertobat diharapkan untuk hidup di jalan yang benar. AT: "menghasilkan buah-buah yang menunjukkan bahwa engkau telah bertobat" atau "lakukanlah hal-hal baik yang menunjukkan bahwa engkau telah berpaling dari dosamu"
"berkata di dalam hati" atau "berpikir"
"Abraham adalah bapak kami" atau "Kami adalah keturunan Abraham." Jika tidak jelas mengapa mereka mengatakan hal ini, Anda bisa menambahkan informasi yang tersirat dalam penggalan itu: "sehingga Allah tidak akan menghukum kami."
"membuat anak-anak bagi Abraham"
Kemungkinan Yohanes berbicara tentang batu-batu di sepanjang Sungai Yordan.
Kapak yang dimaksud sudah berada di posisi siap memotong akar pohon, ini merupakan gambaran bagi hukuman Allah yang akan dimulai. Ini dapat diubah menjadi bentuk aktif. AT: "Allah bagaikan seseorang yang meletakkan kapakNya di posisi yang siap memotong akar pohon"
"Api" di sini merupakan gambaran untuk hukuman Allah. Ini dapat diubah menjadi bentuk aktif. AT: "Ia menebang setiap pohon ... dan melemparkannya ke dalam api"
Yohanes mulai menjawab pertanyaan yang ditujukan kepadanya.
"bertanya kepada Yohanes dan berkata" atau "bertanya kepada Yohanes"
"Ia menjawab mereka, katanya" atau "Ia menjawab mereka" atau "Jawabnya"
"membagi makananmu yang lebih seperti saat kamu membagi pakaianmu yang lebih." Ini mengacu kembali pada memberikan makanan kepada mereka yang membutuhkan. AT: "berikan makanan kepada mereka yang tidak mempunyai makanan"
Ini dapat diubah menjadi bentuk aktif. AT: "meminta Yohanes membaptis mereka"
"Jangan meminta pajak lebih" atau "Jangan menuntut pajak lebih." Penarik pajak sering menarik pajak lebih dari yang sudah ditetapkan. Yohanes menyuruh mereka berhenti melakukan hal itu.
Ini ditulis dalam bentuk pasif untuk menunjukkan bahwa wewenang penarik pajak datang dari Roma. AT: "dari yang telah ditetapkan oleh pemerintah Romawi"
"Bagaimana dengan kami para tentara, apa yang harus kami lakukan?" Yohanes tidak termasuk di dalam "kami." Para tentara di sini ingin tahu apa yang harus mereka lakukan sebagai tentara, setelah Yohanes mengatur apa yang harus dilakukan oleh orang di kerumunan dan juga para penarik pajak.
Sepertinya para tentara membuat tuduhan-tuduhan palsu untuk mengambil uang orang. Ini dinyatakan dengan jelas. AT: "jangan menuduh orang dengan tuduhan palsu untuk mengambil uang mereka" atau "jangan mengatakan bahwa orang yang tak bersalah telah melakukan kesalahan"
"Merasa puaslah dengan gajimu yang sekarang"
"Di saat semua orang." Ini mengacu kepada orang-orang yang datang kepada Yohanes.
"semua orang tidak tahu pasti siapa Yohanes sebenarnya; mereka bertanya kepada diri mereka sendiri, 'Apakah mungkin dia Kristus?'" atau "tidak ada yang tahu pasti siapa Yohanes sebenarnya sebab mereka bertanya-tanya apakah mungkin ia Kristus."
Yohanes menjawab pertanyaan orang-orang tentang seseorang yang hebat yang akan datang, memastikan mereka bahwa dirinya bukanlah Kristus. Akan membantu jika hal ini diterangkan kepada hadirin. AT: "Yohanes menjawab dan menerangkan mereka semua bahwa dirinya bukanlah Kristus"
"Aku membaptismu menggunakan air" atau "Aku membaptismu dengan menggunakan air"
"bahkan aku tidak dianggap cukup penting untuk membukakan tali sandalNya." Membukakan tali seseorang merupakan tugas dari seorang budak. Yohanes mengatakan bahwa seseorang yang akan datang sangat berkuasa bahkan Yohanes tidak layak untuk menjadi budakNya.
Ungkapan ini membandingkan baptis secara fisik, membaptis seseorang dengan air, dengan baptis secara spiritual, membaptis seseorang dengan Roh Kudus dan api.
"Api" di sini mengacu pada: 1) penghakiman atau 2) penyucian. Disarankan untuk menulisnya sebagai "api"
"Ia memegang alat penampi di tanganNya karena Ia sudah siap." Yohanes berbicara tentang Kristus yang akan datang untuk menghakimi orang, bagaikan Kristus adalah seorang petani yang memisahkan gandum dari sekamnya. AT: "Ia siap menghakimi orang, seperti petani yang siap memisahkan gandum dari sekamnya"
Ini merupakan alat untuk melempar-lemparkan gandum supaya sekamnya terlepas dari bijinya. Biji yang lebih berat akan jatuh kembali ke alat penampi sedangkan sekamnya akan terbang dibawa angin. Kegunaannya sama seperti garpu rumput.
Lantai pengirikan merupakan tempat gandum ditumpuk sebelum diirik. Untuk "membersihkan" lantai pengirikan berarti untuk selesai mengirik gandum. AT: "untuk mengirik gandumNya"
Gandum yang disimpan adalah gandum yang bagus dan baik.
Tidak ada kegunaan dari sekam, sehingga orang-orang membakarnya.
Cerita di ayat-ayat ini menceritakan apa yang akan terjadi kepada Yohanes, namun masih belum terjadi saat itu.
"Dengan banyak desakan lain yang kuat"
Herodes merupakan raja wilayah, bukan raja kerajaan. Ia memiliki wewenang yang terbatas di daerah Galilea.
"karena Herodes menikahi Herodias, istri saudara Herodes." Ini merupakan suatu hal yang jahat karena saat itu saudara Herodes masih hidup. Ini dapat diterangkan di tulisan. AT: "karena ia menikahi istri saudaranya, Herodias, walaupun ia mengetahui bahwa saudaranya masih hidup"
Karena Herodes adalah raja wilayah, kemungkinan ia menjebloskan Yohanes ke penjara dengan cara menyuruh prajurit-prajuritnya untuk menjebloskan dia. AT: "ia memerintahkan para prajuritnya untuk menjebloskan Yohanes ke penjara" atau "ia menyuruh para prajuritnya untuk menjebloskan Yohanes ke dalam penjara"
Yesus memulai pelayananNya dengan baptisan dari Yohanes.
Ayat sebelumnya mengatakan bahwa Herodes menjebloskan Yohanes ke dalam penjara. Akan sangat membantu jika diterangkan bahwa kejadian di ayat 21 terjadi sebelum Yohanes dipenjara. BHC (Bebas Hak Cipta) Dinamis menerapkan hal ini dengan cara memulai ayat 21 dengan "Tetapi sebelum Yohanes dijebloskan ke dalam penjara." (Lihat:
Frasa ini menandai awal kejadian baru dalam cerita ini. Jika bahasa anda memiliki cara untuk menjelaskan hal ini dalam suatu kata, gunakanlah untuk bagian ini.
"Ketika Yohanes membaptis semua orang." Frasa "semua orang" mengacu pada orang-orang yang datang kepada Yohanes.
Ini dapat diubah menjadi bentuk aktif. AT: "Yohanes juga membaptis Yesus"
"langit terbelah" atau "langit menjadi terbuka." Makna dalam kalimat ini lebih dari hanya langit yang terbuka, tetapi tidak begitu jelas apa yang dimaksud. Arti yang dimaksud mungkin muncul sebuah lubang di langit.
"dalam wujud burung merpati, Roh Kudus turun ke atas Yesus"
Di sini, "ada suara datang dari langit" menjelaskan bahwa orang-orang di bumi mendengar suara Allah. Bisa diterangkan bahwa Allah berbicara kepada Yesus. AT: "suara yang berasadari langit berkata" atau "Allah berbicara kepada Yesus dari langit"
Ini merupakan sebuah sebutan penting bagi Yesus, Anak Allah.
Lukas menuliskan silsilah nenek moyang Yesus dari ayahNya Yusuf.
Kata ini digunakan sebagai tanda bahwa ceritanya beralih menjadi latar belakang Yesus, dari umurNya sampai nenek moyangNya.
"berumur tiga puluh tahun"
"Menurut orang, Yesus adalah anak Yusuf" atau "Orang-orang berasumsi bahwa Yesus adalah anak Yusuf"
Pertimbangkan bagaimana cara bahasa anda menuliskan silsilah keturunan. Sebaiknya anda menggunakan pilihan kata yang sama selama menulis silsilah itu. Beberapa format yang memungkinkan: 1) "yang merupakan anak dari Eli, yang merupakan anak dari Matat, yang merupakan anak dari Lewi" atau 2) "Yusuf yang merupakan anak Eli, Eli yang merupakan anak Matat, Matat yang merupakan anak Lewi" atau 3) "ayah Eli adalah Matat, ayah Matat adalah Lewi"
Ini merupakan lanjutan dari silsilah nenek moyang Yesus. Gunakan format yang sama seperti ayat sebelumnya.
Ini merupakan lanjutan dari silsilah nenek moyang Yesus. Gunakan format yang sama seperti ayat sebelumnya.
Versi lain mungkin menulis Sealtiel sebagai Salathiel atau Shealtiel atau Salatiel, sulit untuk membedakannya.
Ini merupakan lanjutan dari silsilah nenek moyang Yesus. Gunakan format yang sama seperti ayat sebelumnya.
Ini merupakan lanjutan dari silsilah nenek moyang Yesus. Gunakan format yang sama seperti ayat sebelumnya.
Ini merupakan lanjutan dari silsilah nenek moyang Yesus. Gunakan format yang sama seperti ayat sebelumnya.
"Adam yang diciptakan Allah" atau "Adam yang dari Allah" atau "Adam, yang bisa kita katakan, putra dari Allah"
Yohanes mengkhotbahkan baptisan pertobatan bagi pengampunan dosa.
Yohanes berkata dia menyiapkan jalan bagi Tuhan.
Yohanes berkata kepada mereka hasilkanlah buah pertobatan.
Yohanes berkata bahwa pohon itu akan di potong dan dilemparkan ke dalam api.
Yohanes berkata jangan memungut uang lebih dari yang seharusnya.
Yohanes berkata seseorang yang akan datang yang akan membaptis dengan Roh Kudus dan dengan api.
Yohanes menegur Herodes karena Herodes telah menikahi istri saudaranya, dan karena melakukan banyak kejahatan lainnya.
Herodes memasukkan Yohanes ke dalam penjara.
Setelah Yohanes membaptiskan Yesus, langit terbuka dan Roh Kudus turun ke atasNya dalam rupa burung merpati.
Setelah Yohanes membaptiskan Yesus, langit terbuka dan Roh Kudus turun ke atasNya dalam rupa burung merpati.
Suara dari surga itu berkata, "Engkaulah AnakKu yang kekasih. Aku berkenan kepada Mu."
Yesus kira-kira berusia tiga puluh tahun ketika Dia mulai mengajar.
1 Yesus, yang penuh dengan Roh Kudus kembali dari Yordan. Kemudian, Ia dipimpin oleh Roh Kudus menuju padang belantara 2 selama 40 hari untuk dicobai oleh Iblis. Dia tidak makan apa pun selama hari-hari itu. Ketika sudah berakhir, Ia menjadi lapar. 3 Lalu, Iblis berkata kepada-Nya, “Jika Engkau Anak Allah, suruhlah batu ini menjadi roti.” 4 Yesus menjawabnya, “Ada tertulis,
‘Manusia hidup bukan dari roti saja.’” Ulangan 8:3
5 Kemudian, Iblis membawa Yesus ke tempat yang tinggi dan memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia secara sekilas. 6 Lalu, Iblis berkata kepada-Nya, “Aku akan memberi-Mu kuasa dan kemuliaan atas semua tempat itu, sebab semuanya telah diberikan kepadaku. Dan, aku memberikannya kepada siapa saja yang aku inginkan. 7 Jadi, jika Engkau menyembahku, semuanya itu akan menjadi milik-Mu.” 8 Lalu, Yesus menjawab, “Ada tertulis,
‘Kamu harus menyembah Tuhan Allahmu,
dan hanya kepada-Nya kamu harus berbakti.’” Ulangan 6:13
9 Kemudian, Iblis membawa Yesus ke Yerusalem lalu menempatkan-Nya di puncak Bait Allah. Kata Iblis kepada Yesus, “Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu dari sini ke bawah, 10 karena ada tertulis,
‘Mengenai Engkau, Allah akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya untuk menjaga-Mu.’ Mazmur 91:11
11 Dan,
‘Dengan tangan mereka, mereka akan menopang-Mu
supaya kaki-Mu tidak terbentur batu.’” Mazmur 91:12
12 Jawab Yesus kepada Iblis, “Ada tertulis,
‘Jangan mencobai Tuhan Allahmu.’” Ulangan 6:16
13 Setelah Iblis selesai mencobai Yesus, ia pergi meninggalkan-Nya dan menunggu kesempatan yang lain.
14 Yesus kembali ke Galilea dengan penuh kuasa Roh, dan berita tentang-Nya menyebar ke seluruh daerah di sekitarnya. 15 Lalu Ia mulai mengajar di sinagoge [1] dan semua orang memuji-Nya.
16 Kemudian Yesus pergi ke Nazaret, kota tempat Ia dibesarkan. Seperti kebiasaan-Nya, Yesus pergi ke sinagoge pada hari Sabat [2] Hari Sabat di Daftar Istilah. dan berdiri untuk membaca. 17 Kitab Nabi Yesaya diberikan kepada-Nya, lalu Ia membuka kitab itu dan menemukan bagian yang menuliskan,
18 “Roh Tuhan ada pada-Ku,
karena Ia telah mengurapi Aku untuk memberitakan Kabar Baik kepada orang-orang miskin.
Ia mengutus Aku untuk memberitakan pembebasan kepada para tawanan,
dan pemulihan penglihatan kepada orang-orang buta,
untuk membebaskan orang-orang yang tertindas,
19 dan untuk mengabarkan bahwa tahun rahmat Tuhan sudah datang.” Yesaya 61:1-2
20 Yesus menutup kitab itu lalu mengembalikannya kepada pejabat rumah ibadah, dan kemudian Ia duduk. Mata semua orang di dalam sinagoge itu terpaku pada diri-Nya. 21 Lalu, Yesus mulai berbicara kepada mereka, “Hari ini, genaplah apa yang dituliskan Kitab Suci ini saat kamu mendengarnya.”
22 Dan, semua orang membenarkan-Nya sambil terheran-heran akan perkataan indah yang keluar dari mulut-Nya. Mereka berkata, “Bukankah Dia ini anak Yusuf?”
23 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Kamu pasti akan mengucapkan peribahasa ini kepada-Ku, ‘Tabib, sembuhkanlah diri-Mu sendiri! Kami mendengar tentang hal-hal yang Engkau lakukan di Kapernaum, lakukanlah itu juga di sini, di kota asal-Mu sendiri.’” 24 Kemudian Ia berkata, “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya tidak ada nabi yang diterima di kota asalnya sendiri. 25 Dalam kebenaran, Aku mengatakan kepadamu, ada banyak janda di Israel pada zaman Elia, ketika langit tertutup [3] selama tiga tahun dan enam bulan, ketika kelaparan hebat terjadi di seluruh negeri. 26 Akan tetapi, Elia tidak diutus kepada siapa pun kecuali kepada seorang janda di Sarfat, di daerah Sidon. 27 Dan, ada banyak penderita kusta [4] Kusta di Daftar Istilah. di Israel pada zaman Nabi Elisa, tetapi tidak ada seorang pun dari mereka yang ditahirkan [5] selain Naaman, orang Siria itu.” [6]
28 Ketika mendengar hal-hal ini, semua orang di dalam sinagoge itu dipenuhi dengan amarah. 29 Maka, berdirilah mereka dan menyeret Yesus ke luar dari kota itu, lalu membawa-Nya ke puncak bukit tempat kota mereka dibangun untuk menjatuhkan-Nya dari tebing. 30 Akan tetapi, Yesus berlalu dari tengah-tengah mereka dan pergi.
31 Yesus pergi ke Kapernaum [7] Kapernaum di Daftar Istilah. , sebuah kota di wilayah Galilea, dan mengajar orang banyak pada hari Sabat. 32 Mereka kagum terhadap pengajaran-Nya sebab perkataan-Nya penuh dengan kuasa. 33 Di sinagoge, ada seorang laki-laki yang kerasukan roh setan yang najis. Orang itu berteriak dengan suara keras, 34 “Biarkan kami sendiri! Apa urusan-Mu dengan kami, hai Yesus, Orang Nazaret? Apakah Engkau datang untuk membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau, Yang Kudus dari Allah!” 35 Akan tetapi, Yesus membentak roh setan itu, kata-Nya, “Diam! Keluarlah dari orang ini!” Setelah setan itu membanting orang itu ke tanah, di depan semua orang, ia keluar dari tubuh orang itu dan tidak menyakitinya.
36 Dengan penuh kekaguman, semua orang yang ada di situ berkata satu dengan yang lain, “Perkataan apakah ini? Karena dengan wibawa dan kuasa, Ia memerintahkan roh-roh najis itu dan mereka keluar.” 37 Dan, berita tentang Yesus tersebar ke semua tempat di seluruh daerah itu.
38 Kemudian, Yesus meninggalkan rumah ibadah itu dan pergi ke rumah Simon [8] . Saat itu, ibu mertua Simon sedang demam tinggi, karena itu mereka meminta Yesus untuk menyembuhkannya. 39 Lalu, berdirilah Yesus di dekat ibu mertua Simon dan membentak demam itu, dan sakitnya pun sembuh. Seketika itu juga, ibu mertua Simon bangun dan mulai melayani mereka.
40 Ketika matahari mulai terbenam, semua orang membawa keluarga mereka yang menderita berbagai jenis penyakit kepada Yesus. Kemudian Yesus meletakkan tangan-Nya ke atas mereka masing-masing dan menyembuhkan mereka. 41 Setan-setan pun keluar dari orang banyak itu sambil berteriak, “Engkau adalah Anak Allah!” Akan tetapi, Yesus membentak mereka, Ia tidak membiarkan mereka berbicara karena mereka tahu bahwa Ia adalah Kristus.
42 Keesokan paginya Yesus pergi ke suatu tempat yang sunyi untuk menyendiri. Orang banyak mencari-Nya, dan ketika mereka menemukan-Nya, mereka berusaha menghalangi Dia agar tidak meninggalkan mereka. 43 Akan tetapi, Ia berkata kepada mereka, “Aku harus memberitakan Injil Kerajaan Allah ke kota-kota lain juga karena untuk inilah Aku diutus.”
44 Lalu, Yesus berkhotbah di sinagoge-sinagoge di Yudea.
Beberapa terjemahan memberikan indentasi pada setiap baris sajak untuk membuatnya lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukannya pada sajak di 4:10-11, 18-19, yang dikutip dari Perjanjian Lama.
Walaupun benar bahwa sebenarnya iblis sangat yakin dia dapat membujuk Yesus untuk mengikutnya, sangatlah penting untuk tidak menunjukkan bahwa Yesus sebenarnya pernah sangat ingin mengikutnya.
<< | >>
Yesus berpuasa selama 40 hari, dan iblis menemuiNya untuk mencoba merayuNya melakukan dosa.
Setelah Yohanes membaptis Yesus.
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "Roh memimpinNya"
Banyak versi mengatakan bahwa pencobaan berlangsung sepanjang empat puluh hari. BHC (Bebas Hak Cipta) Dinamis menyatakan "Ketika Dia di sana, iblis terus mencobaiNya" untuk membuat hal ini jelas.
"40 hari"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif, dan Anda bisa membuat lebih jelas apa yang iblis lakukan untuk mencobai Yesus. AT: "iblis mencoba untuk membujukNya tidak taat kepada Allah"
Kata "Dia" disini mengacu kepada Yesus.
Iblis menantang Yesus melakukan mukjizat untuk membuktikan bahwa Dia adalah "Anak Allah"
Iblis memegang sebuah batu di tangannya atau menunjuk pada batu yang terdekat.
Penolakan Yesus terhadap tantangan iblis dengan jelas digambarkan pada jawabanNya. Menjelaskan hal ini dengan jelas kepada pendengarmu mungkin sangat menolong, seperti yang dilakukan BHC
Kutipan ini berasal dari tulisan Musa dalam Perjanjian Lama. Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "Musa telah menulis di dalam kitab suci"
Kata "roti" mengacu pada makanan secara umum. Makanan saja jika dibandingkan dengan Allah tidaklah cukup untuk mempertahankan hidup seseorang. Yesus mengutip Firman untuk mengatakan mengapa Dia tidak mengubah batu menjadi roti. AT: "Manusia tidak dapat hidup dari roti saja" atau "Bukan hanya makanan yang membuat seseorang hidup" atau "Allah mengatakan ada hal yang lebih penting dari makanan"
"gunung yang tinggi"
"dalam sekejap" atau "dengan singkat"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. Arti memungkinkan "mereka" mengacu pada 1) wewenang dan kemegahan dari kerajaan atau 2) kerajaan-kerajaan. AT: "Allah telah memberi mereka kepadaku"
Kedua kelompok kata ini sangat mirip. Dapat digabung. AT: "jika Engkau memuji dan menyembahku"
"Aku akan memberikan seluruh kerajaan ini dan kemegahannya"
Perbandingan ini membuat lebih jelas bahwa Yesus menolak untuk melakukan apa yang iblis minta. Menjelaskan hal ini dengan lebih jelas kepada pendengar Anda dapat lebih menolong. AT: "Tetapi Yesus menjawab, 'Tidak, aku tidak akan menyembahmu karena telah tertulis'"
"menanggapinya" atau "menjawabnya"
Ini dapat diterjemahkan ke dalam bentuk aktif. AT: "Musa telah menuliskan ini dalam kitab suci"
Yesus mengutip perintah dari Firman untuk mengatakan mengapa Dia tidak akan menyembah iblis.
Ini mengacu kepada orang-orang di Perjanjian Lama yang menerima Taurat Allah. Kamu dapat menggunakan bentuk tunggal dari "kamu" karena setiap orang mematuhinya, atau kamu dapat menggunakan bentuk jamak dari "kamu" karena orang-orang mematuhinya.
Kata "Dia" mengacu kepada Tuhan Allah.
Ini adalah sudut atap Bait Allah. Jika seseorang jatuh dari sana, dia akan terluka parah atau mati.
Iblis menantang Yesus untuk membuktikan bahwa Dia adalah Anak Allah.
Ini adalah sebutan penting untuk Yesus.
"melompat ke bawah"
Iblis memberikan penjelasan jelas bahwa kutipannya dari Mazmur berarti Yesus tidak akan terluka jika Dia adalah Anak Allah. Ini dapat diungkapkan lebih jelas sesuai dengan yang dilakukan BHC
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "penulis telah menulis"
"Dia" mengacu kepada Allah. Iblis mengutip sebagian dari Mazmur untuk berusaha membujuk Yesus untuk melompat jatuh dari gedung.
Yesus mengatakan kepada iblis mengapa Dia tidak akan melakukan apa yang dikatakan iblis kepadaNya untuk dilakukan. PenolakanNya untuk melakukan hal itu dapat diungkapkan secara jelas. AT: "Tidak, Aku tidak akan melakukannya, karena ada tertulis"
Yesus mengutip tulisan Musa di Keluaran. Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "Musa berkata" atau "Dalam kitab suci, Musa berkata"
Arti yang mungkin 1) Yesus tidak boleh mencobai Allah dengan cara melompat dari bait Allah, atau 2) iblis tidak boleh mencobai Yesus untuk melihat apakah Dia anak Allah. Lebih baik untuk menjelaskan ayat ini seperti yang diungkapkan dari pada menjelaskan artinya.
"sampai pertemuan lainnya"
Ini bukan berarti iblis berhasil dengan godaannya—Yesus menolak setiap pencobaan. Hal ini dapat diungkapkan dengan jelas. AT: "selesai mencoba membujuk Yesus untuk berbuat dosa"
Yesus kembali ke Galilea, mengajar di Bait Allah, dan menyampaikan kepada orang-orang disana bahwa Dia menggenapi Firman Nabi Yessaya.
Hal ini memulai peristiwa baru di dalam cerita.
"dan Roh memberiNya kuasa." Allah bersama dengan Yesus dengan cara khusus, memungkinkanNya melakukan hal-hal yang biasanya tidak dapat dilakukan manusia.
"orang-orang menyebarkan kabar tentang Yesus" atau "orang-orang menceritakan tentang Yesus kepada orang lain" atau "pengetahuan tentang Dia diteruskan dari orang ke orang." Mereka yang mendengar Yesus menyampaikan kepada orang lain tentang Dia, dan kemudian orang-orang lain itu mengatakan kepada orang-orang yang lebih banyak lagi tentang Dia.
Ini mengacu pada tempat-tempat atau daerah-daerah di sekitar Galilea.
"setiap orang mengatakan hal-hal hebat tentang Dia" atau "semua orang berbicara tentang Dia dengan cara yang baik"
"tempat orang tuaNya membesarkan Dia" atau "tempat Dia tinggal ketika Dia anak-anak" atau "tempat Dia tumbuh"
"seperti yang Dia lakukan pada hari Sabat." Itu adalah kebiasaanNya untuk pergi ke sinagoge pada hari Sabat.
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "Seseorang memberikan kitab Nabi Yesaya kepadaNya"
Ini mengacu pada kitab yang ditulis oleh Yesaya yang ditulis di gulungan. Yesaya telah menulis Firman bertahun-tahun yang lalu, dan seseorang menyalinnya pada sebuah gulungan.
"bagian di dalam gulungan dengan kata-kata ini." Kalimat ini dilanjutkan pada ayat berikutnya.
"Roh Kudus bersamaku dengan cara luar biasa." Ketika seseorang mengatakan hal ini, dia menyatakan bahwa dia mengatakan Firman Allah.
Dalam Perjanjian Lama, minyak urapan dicurahkan kepada seseorang ketika dia diberikan kekuasaan dan otoritas untuk melakukan pekerjaan khusus. Yesus menggunakan gambaran ini untuk mengacu pada Roh Kudus yang ada di dalamNya untuk mempersiapkanNya bagi pekerjaan ini. AT: "Roh Kudus ada atasKu untuk memperkuat Aku" atau "Roh Kudus memberiKu kekuasaan dan otoritas"
"orang-orang miskin""
"menyampaikan kepada orang-orang yang ditahan sebagai tahanan bahwa mereka bebas, bisa pergi" atau "membebaskan para tahanan perang"
"Kebebasan adalah ungkapan dapat melakukan sesuai dengan yang diinginkan seseorang. AT: "melakukan sesuai dengan yang diinginkan seseorang
"memberikan penglihatan bagi orang buta" atau "membuat yang buta dapat melihat kembali"
"membebaskan orang-orang yang diperlakukan dengan kejam"
"menyampaikan kepada orang-orang bahwa Tuhan telah siap untuk memberkati umatNya" atau "mengumumkan bahwa inilah tahun yang akan Tuhan tunjukkan kebaikanNya"
Kitab itu ditutup dengan cara digulung seperti tabung untuk melindungi tulisan di dalamnya.
Ini mengacu kepada perkerja sinagoge yang dengan sangat hati-hati membawa masuk dan keluar gulungan yang berisi Firman.
Ungkapan ini berarti "fokus kepadaNya" atau "dengan sungguh-sungguh melihatNya"
Yesus mengatakan bahwa Dia menggenapi nubuat itu melalui tindakan dan perkataanNya pada saat itu. Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "Aku pada saat ini menggenapi apa yang dikatakan Kutab Suci saat kamu mendengarKu"
Ungkapan ini berarti "saat kamu sedang mendengarKu"
"terkejut dengan perkataanNya yang indah." "Indah" disini dapat mengacu pada 1) seberapa baik atau menariknya Yesus berbicara, atau 2) Yesus berkata-kata tentang anugerah Allah.
Orang-orang berpikir bahwa Yusuf adalah ayah Yesus. Yusuf bukanlah seorang pemimpin agama sehingga mereka kaget Anaknya berkhotbah. AT: "Dia hanyalah Anak Yusuf!" atau "Ayahnya hanyalah seorang Yusuf!"
Nazaret adalah kota dimana Yesus tumbuh.
"Tentu" atau "Tanpa ragu." Ini adalah penegasan yang kuat.
Jika seseorang menyatakan bahwa dia dapat menyembuhkan penyakit yang dia juga sendiri miliki, tidak ada alasan untuk tidak percaya bahwa dia adalah benar-benar dokter. Orang-orang akan mengatakan ungkapan ini kepada Yesus untuk menyampaikan bahwa mereka percaya bahwa Dia adalah nabi hanya jika mereka melihat Dia melakukan apa yang telah mereka dengar telah Dia lakukan di tempat-tempat lain.
Orang-orang Nazaret tidak percaya bahwa Yesus adalah Nabi karena statusnya yang rendah sebagai Anak Yusuf. Mereka tidak akan percaya kecuali jika mereka secara pribadi melihatNya melakukan keajaiban-keajaiban.
"Ini pasti benar." Ini adalah pernyataan yang tegas tentang apa yang akan mengikuti pernyataan ini.
Yesus membuat pernyataan umum ini untuk menegur orang-orang. Ini berarti bahwa mereka menolak untuk percaya atas desas-desus keajaibanNya di Kapernaum. Mereka pikir mereka sudah mengetahui semua tentangNya.
"tanah air" atau "kota asal" atau "desa tempat Dia bertumbuh"
Yesus mengingatkan orang-orang yang sedang mendengarNya di dalam sinagoge tentang Elia dan Elisa, nabi yang mereka tahu.
"Sesungguhnya Aku berkata." Yesus menggunakan kelompok kata ini untuk menekankan pentingnya, benarnya, dan akuratnya pernyataan yang selanjutnya.
Para janda adalah perempuan-perempuan yang suaminya telah meninggal.
Orang-orang yang Yesus ajak berbicara tahu bahwa Elia adalah salah satu nabi Allah. Jika para pembacamu belum tahu hal ini, kamu dapat membuat informasi yang lebih jelas ini menjadi tidak langsung sama dengan yang dilakukan pada UDB. AT: "ketika Elia bernubuat di Israel"
Ini adalah gambaran. Langit digambarkan sebagai plafon yang tertutup, sehingga tidak ada hujan yang turun dari situ. AT: "ketika tidak ada hujan yang turun dari langit" atau "saat tidak ada hujan sama sekali"
"kekurangan makanan yang sangat hebat." Kelaparan adalah waktu yang lama saat hasil panen tidak menghasilkan makanan yang cukup bagi orang-orang.
Orang-orang yang tinggal di Kota Sarfat adalah bangsa-bangsa bukan Yahudi. Orang-orang yang mendengar Yesus akan mengerti bahwa orang-orang Sarfat bukan bangsa Yahudi. AT: "kepada janda bukan Yahudi yang tinggal di Sarfat"
Siria merujuk kepada orang yang berasal dari Negeri Siria. Orang-orang dari Siria adalah orang bukan Yahudi. AT: "Naaman, orang Siria, bukan Yahudi"
Orang-orang Nazaret sangat tersinggung Yesus mengutip Firman dimana Allah menolong bangsa bukan Yahudii dibandingkan dengan bangsa Yahudi.
"memaksaNya untuk meninggalkan kota itu" atau "mendorongNya keluar dari kota"
"tebing bukit"
"melalui tengah-tengah orang banyak" atau "di antara orang-orang yang berusaha membunuhNya."
"Dia pergi" atau "Dia pergi pada jalanNya" Yesus pergi ke tempat yang telah Dia rencanakan daripada di tempat orang-orang memaksaNya untuk pergi.
Yesus pergi ke Kapernaum, mengajar orang-orang di sinagoge di sana, dan menyuruh roh jahat keluar dari seorang laki-laki.
"Lalu Yesus." Ini menunjukkan peristiwa baru.
Kata "turun" digunakan disini karena Kapernaum lebih rendah dari pada Nazaret.
"Kapernaum, kota lain di Galilea"
"terheran-heran" atau "terkesan" atau "takjub"
"Dia berbicara seperti seseorang dengan kuasa" atau "kata-kataNya memiliki kuasa besar"
Kata ini digunakan untuk memulai awal dari bagian baru cerita; dalam hal ini, laki-laki yang kerasukan roh jahat.
"yang dirasuki roh jahat yang najis" atau "yang dikuasai roh jahat"
"dia berteriak dengan nyaring"
Pernyataan yang mengundang pertengkaran ini adalah ungkapan yang berarti: "Apa persamaan kita??" atau "Hak apa yang Engkau punya untuk mengganggu kami?"
Pertanyaan ini dapat ditulis dalam bentuk pernyataan. AT: "Apa urusanMu dengan kami, Yesus, Orang Nazaret!" atau "Kami tidak punya urusan apa-apa denganMu, Yesus, Orang Nazaret!" atau "Kamu tidak berhak mengganggu kami, Yesus, Orang Nazaret!"
"Yesus menghardik roh jahat, kataNya" atau "Yesus dengan kejam berkata kepada roh jahat"
Dia memerintahkan roh jahat untuk berhenti menguasai laki-laki itu. AT: "tinggalkan dia" atau "jangan lagi tinggal di dalm laki-laki ini"
Orang-orang menunjukkan betapa tercengangnya mereka bahwa Yesus berkuasa untuk memerintahkan roh-roh jahat untuk meninggalkan seseorang. Ini dapat ditulis dalam kalimat. AT: "Ini adalah kata-kata yang hebat!" atau "Kata-kataNya menakjubkan!"
"Dia memiliki kuasa dan kekuatan untuk memerintahkan roh-roh najis"
Ini adalah komentar tentang apa yang terjadi setelah cerita itu, yang terjadi karena peristiwa itu sendiri.
"berita tentang Yesus mulai menyebar" atau "orang-orang mulai menyebarkan berita tentang Yesus"
Yesus masih di Kapernaum, tetapi sekarang Dia berada di rumah Simon, dimana Dia menyembuhkan ibu mertua Simon dan banyak orang.
Ini memperkenalkan peristiwa baru.
"ibu dari istri Simon"
Ini adalah ungkapan yang berarti "sangat sakit"
"tubuh sangat panas ... kepanasan" atau "tubuh sangat panas ... menghardik demam"
Ini berarti mereka meminta Yesus menyembuhkannya dari demam. Hal ini dapat diungkapkan dengan jelas. AT: "meminta Yesus untuk menyembuhkannya dari demam" atau "meminta Yesus untuk menyembuhkan demamnya"
Kata "lalu" membuat lebih jelas bahwa Dia melakukannya karena orang-orang mewakili ibu mertua Simon meminta Dia menyembuhkan.
"menujunya dan membungkuk di atasnya"
"berbicara dengan tegas pada demam itu dan demam itu pergi meninggalkannya" atau "memerintahkan demam itu meninggalkannya, dan demam itu pergi." Mungkin sangat menolong jika ini dijelaskan secara jelas apa yang diperintahkanNya pada demam. AT: "menyuruh supaya tubuhnya dingin, dan itu terjadi" atau "menyuruh sakit meninggalkannya, dan itu terjadi"
Ini berarti dia mulai menyiapkan makanan bagi Yesus dan orang-orang lain di dalam rumah.
"meletakkan tanganNya" atau "menyentuh"
Hal ini menunjukkan bahwa Yesus membuat roh-roh jahat meninggalkan orang yang dikuasainya. Ini dapat diungkapkan dengan jelas. AT: "Yesus juga memaksa roh-roh jahat untuk keluar"
Ini memiliki arti yang sama, dan mungkin mengacu pada teriak ketakutan atau amarah. Beberapa terjemahan hanya menggunakan satu istilah. AT: "menjerit" atau "berteriak"
Ini adalah sebutan penting untuk Yesus.
"berbicara dengan tegas kepada roh-roh jahat"
"tidak mengizinkan mereka"
Walaupun orang-orang ingin Yesus untuk tetap tinggal di Kapernaum, Dia pergi untuk berkhotbah di sinagoge-sinagoge Yudea lainnya.
"Pada saat matahari terbit" atau "Pada saat fajar"
"tempat yang kosong" atau "tempat dimana tidak ada seorang pun"
"kepada orang-orang di kota-kota lain"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "inilah alasan Allah mengirimKu di sini"
Karena Yesus sudah di Galilea, istilah :Yudea" di sini mungkin mengacu pada seluruh daerah dimana orang-orang Yahudi tinggal pada saat itu. AT: "dimana orang-orang Yahudi tinggal"
Roh Kudus yang memimpin Yesus ke padang gurun.
Iblis mencobai Yesus di padang gurun selama 40 hari.
Iblis berkata kepada Yesus untuk mengubah batu-batu itu menjadi roti.
Manusia tidak harus hidup dari roti saja.
Iblis menunjukkan Yesus semua kerajaan di dunia.
Iblis ingin Yesus untuk bersujud dan menyembahnya.
Kamu harus menyembah Tuhan Allahmu, dan kamu harus melayaniNya saja.
Dia mengatakan kepada Yesus untuk menjatuhkan diriNya ke bawah dari sana.
Jangan kamu menguji Tuhan Allahmu.
Iblis meninggalkan Yesus sampai kesempatan yang lain.
Yesus membaca dari kitab nabi Yesaya.
Yesus berkata bahwa kitab suci yang baru saja dibacaNya dari Yesaya sedang digenapi pada hari itu.
Yesus berkata tidak ada nabi yang diterima di negerinya sendiri.
Allah mengutus Elia ke Sarfat, dekat kota Sidon.
Allah menyuruh Elisa membantu Naaman orang Siria.
Mereka dipenuhi dengan kemarahan dan ingin mendorongNya ke jurang.
Mereka dipenuhi dengan kemarahan dan ingin mendorongNya ke jurang.
Yesus berjalan ditengah-tengah mereka.
Setan itu berkata bahwa ia mengenal Yesus yang adalah Yang Kudus dari Allah.
Orang-orang sangat takjub dan saling membicarakan hal ini satu dengan yang lain.
Yesus menaruh tanganNya ke atas setiap orang dari mereka dan menyembuhkan mereka.
Roh-roh jahat berkata bahwa Yesus adalah Anak Allah, dan Yesus tidak membiarkan mereka berbicara sebab mereka tahu bahwa Yesus adalah Kristus.
Yesus berkata bahwa Ia diutus untuk memberitakan kabar baik tentang kerajaan Allah kepada banyak orang di kota-kota lain.
1 Pada suatu ketika, orang banyak berkerumun di sekeliling-Nya untuk mendengarkan firman Allah. Waktu itu, Yesus berdiri di tepi danau Genesaret [1] , 2 dan melihat dua perahu yang sedang sandar di tepi danau itu, tetapi para nelayan sudah keluar dari perahu-perahu itu dan sedang mencuci jala mereka. 3 Yesus naik ke salah satu perahu, yaitu milik Simon, dan menyuruh Simon untuk mendayung perahunya sedikit menjauh dari darat. Kemudian, Yesus duduk dan mengajar orang banyak dari atas perahu.
4 Setelah selesai berbicara, Yesus berkata kepada Simon, “Pergilah ke tempat air yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan.”
5 Simon menjawab, “Guru, kami bekerja keras sepanjang malam, tetapi tidak mendapatkan apa-apa! Akan tetapi, karena Engkau yang menyuruh, aku akan menebarkan jala ini.” 6 Dan, ketika mereka melakukannya, mereka menangkap banyak sekali ikan sehingga jala mereka mulai robek. 7 Lalu, mereka memberi isyarat kepada teman-teman mereka di perahu yang lain untuk datang dan membantu mereka. Kemudian, datanglah teman-teman mereka dan mengisi kedua perahu itu dengan ikan hingga perahu mereka hampir tenggelam.
8 Ketika Simon Petrus melihat hal ini, ia bersujud di depan Yesus dan berkata, “Pergilah dariku, Tuan, sebab aku adalah orang yang berdosa!” 9 Petrus berkata demikian sebab ia dan semua orang yang bersamanya merasa takjub atas banyaknya ikan yang mereka tangkap. 10 Demikian juga dengan Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, yang berteman dengan Simon.
Yesus berkata kepada Simon, “Jangan takut. Mulai sekarang, kamu akan menjala manusia.”
11 Setelah mereka menarik perahu-perahu mereka ke darat, mereka meninggalkan segala sesuatu dan mengikut Yesus.
12 Suatu hari, Yesus berada di sebuah kota. Di kota itu, ada seorang yang tubuhnya penuh kusta. Ketika orang itu melihat Yesus, ia bersujud hingga mukanya menyentuh tanah dan memohon kepada-Nya, “Tuan, jika Engkau mau, Engkau dapat menahirkan aku.”
13 Lalu, Yesus mengulurkan tangan-Nya dan menyentuh orang itu. Kata-Nya, “Aku mau, jadilah tahir.” Seketika itu juga, penyakit kusta orang itu hilang. 14 Namun, Yesus memerintahkan orang itu untuk tidak memberitahu siapa pun dan berkata, “Pergi dan tunjukkanlah dirimu kepada imam [2] . Persembahkan kurban atas kesembuhanmu seperti yang telah diperintahkan oleh Musa sebagai bukti bagi mereka.”
15 Berita tentang Yesus makin tersebar sehingga banyak orang datang berkumpul untuk mendengarkan Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka. 16 Namun, Yesus sering pergi menyelinap ke tempat-tempat sunyi untuk berdoa.
17 Pada suatu hari, ketika Yesus sedang mengajar, orang-orang Farisi [3] Farisi di Daftar Istilah. dan ahli-ahli Taurat [4] Ahli Taurat di daftar Istilah. yang datang dari semua kota dari wilayah Galilea, Yudea, dan Kota Yerusalem juga duduk di sana. Dan, kuasa Tuhan menyertai Yesus sehingga Ia dapat menyembuhkan orang banyak. 18 Lalu, tampaklah beberapa orang menggotong seorang lumpuh di atas tempat tidurnya, dan mereka berusaha membawanya masuk dan meletakkan orang itu di depan Yesus. 19 Akan tetapi, karena mereka tidak menemukan jalan untuk membawa orang itu masuk akibat kerumunan orang, naiklah mereka ke atas atap dan menurunkan orang lumpuh itu bersama dengan tempat tidurnya ke tengah-tengah di hadapan Yesus. 20 Ketika melihat iman mereka, Yesus berkata, “Hai Saudara, dosamu sudah diampuni.”
21 Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi mulai bertanya-tanya, “Siapakah Orang yang menghujat Allah ini? Siapa yang dapat mengampuni dosa-dosa kecuali Allah saja?”
22 Ketika Yesus mengetahui pikiran mereka, Ia berkata, “Mengapa kamu bertanya seperti itu dalam hatimu? 23 Mana yang lebih mudah, mengatakan ‘Dosa-dosamu sudah diampuni’ atau ‘Bangun dan berjalanlah’? 24 Akan tetapi, supaya kamu mengetahui bahwa Anak Manusia berkuasa di bumi untuk mengampuni dosa,” Yesus berkata kepada orang yang lumpuh itu, “Aku berkata kepadamu: Bangunlah, angkat tempat tidurmu dan pulanglah.’”
25 Seketika itu juga, orang itu langsung berdiri di depan semua orang dan mengambil tempatnya berbaring, lalu berjalan pulang sambil memuji Allah. 26 Semua orang itu merasa takjub dan memuji Allah. Dengan dipenuhi rasa takut yang besar terhadap kuasa Allah, mereka berkata, “Hari ini kami melihat hal-hal yang luar biasa!”
27 Setelah itu, Yesus keluar dan melihat seorang pengumpul pajak bernama Lewi yang sedang duduk di tempat pemungutan pajak. Yesus berkata kepadanya, “Ikutlah Aku.” 28 Maka Lewi pun berdiri, meninggalkan semuanya, dan mengikuti Yesus.
29 Kemudian, ia mengadakan pesta besar untuk Yesus di rumahnya. Banyak pengumpul pajak dan orang-orang lain yang makan bersama mereka. 30 Akan tetapi, orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat mulai menggerutu kepada murid-murid Yesus, “Mengapa kamu makan dan minum bersama para pengumpul pajak dan orang-orang berdosa?”
31 Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Bukan orang-orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang-orang sakit. 32 Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi untuk memanggil orang-orang berdosa supaya mereka bertobat.”
33 Mereka berkata kepada Yesus, “Murid-murid Yohanes Pembaptis sering berpuasa dan berdoa, begitu juga murid-murid orang Farisi. Akan tetapi, murid-murid-Mu selalu makan dan minum.”
34 Yesus berkata kepada mereka, “Dapatkah kamu menyuruh para pengiring pengantin laki-laki untuk berpuasa ketika pengantin laki-laki itu masih bersama-sama dengan mereka? 35 Namun, hari-hari itu akan datang, ketika pengantin laki-laki itu diambil dari mereka, dan pada hari-hari itulah mereka akan berpuasa.”
36 Yesus juga menceritakan perumpamaan ini kepada mereka, “Tidak seorang pun akan merobek sepotong kain dari pakaian yang baru untuk menambal pakaian yang sudah lama. Karena jika demikian, orang itu akan merusak pakaian yang baru, dan kain penambal dari pakaian yang baru itu tidak akan cocok dengan pakaian yang lama. 37 Demikian juga tidak ada seorang pun yang menuang anggur baru [5] ke dalam kantong kulit yang lama. Anggur yang baru itu akan merobek kantong kulit yang lama sehingga anggur itu akan tumpah dan kantong kulitnya akan hancur. 38 Anggur yang baru harus disimpan di dalam kantong kulit yang baru. 39 Tidak seorang pun yang setelah minum anggur lama, mau meminum anggur baru sebab mereka berkata, ‘Anggur yang lama itu lebih enak.’”
Perjanjian baru sering membicarakan tentang menjadikan murid atau pengikut Kristus. Ini merupakan pelayanan utama dalam gereja. Ada begitu banyak tokoh berbeda yang digunakan untuk menjelaskan hal ini dalam Perjanjian Baru. Pada pasal ini, Yesus menggunakan istilah menjala untuk menjelaskan bahwa murid-murid Kristus mengumpulkan orang lain untuk menjadi pengikutNya. Yesus menyelamatkan Simon si nelayan untuk menangkap ikan dalam jumlah yang banyak untuk menunjukkan bahwa Yesus menyanggupkan Simon dan para murid lainnya untuk mengumpulkan banyak orang sebagai pengikut Kristus.
Orang-orang berdosa mengacu kepada sekumpulan kelompok pendosa. Yang dimaksudkannya adalah orang-orang yang tampaknya tidak memiliki perhatian untuk mematuhi Hukum Musa. Namun, Lukas memperlakukan istilah "pendosa" dalam cara yang lebih ironis, karena Yesus mengatakan bahwa Ia datang untuk memanggil para pendosa untuk bertobat. Kata "pendosa", Yesus merujuk kepada siapapun yang berdosa.
Berpuasa sering dilakukan selama masa penyesalan. Ini tidak dilakukan selama masa penuh suka cita. Karena ketika Yesus bersuka cita dengan para muridNya, Ia tidak memberitahu mereka untuk berpuasa sampai ia tidak lagi bersama-sama dengan mereka. (Lihat: repent)
Yesus menggunakan situasi hipotetis untuk mengutuk orang-orang Farisi. Perikop ini berisi "orang-orang sehat" dan "orang-orang benar." Hal ini tidak berarti bahwa ada orang-orang tidak menginginkan Yesus. Tidak ada "orang-orang benar," semua orang memerlukan Yesus. (Lihat: dan Lukas 5:31-32)
Pada beberapa bagian dalam pasal ini, penulis meninggalkan beberapa informasi tersirat bahwa pembaca aslinya akan mengerti dan memahaminya. Pembaca modern mungkin tidak mengetahui hal-hal tersebut, maka mereka mungkin memiliki pemahaman yang salah dari apa yang penulis sampaikan. BHC
Bagian-bagian dalam pasal ini merupakan rangkaian kejadian yang telah terjadi. Dalam perikop yang diberikan, kadang kala Lukas menulis seolah-olah telah terjadi sementara kejadian-kejadian yang lain masih berlanjut (meskipun kejadian-kejadian tersebut sudah selesai saat ia menulisnya). Hal ini dapat menimbulkan kesulitan dalam terjemahan dengan membuat suatu urutan yang tidak logis dari sebuah kejadian.
Yesus merujuk kepada diriNya sendiri sebagai "Anak Manusia" dalam pasal ini. Beberapa bahasa tidak memperbolehkan seseorang merujuk kepada dirinya sendiri sebagai orang ketiga. (Lihat: sonofman)
<< | >>
Yesus mengajar dari perahu Simon Petrus di danau Genesaret.
Ungkapan ini digunakan untuk menandai awal dari bagian cerita baru. Jika bahasa anda memiliki suatu cara untuk melakukannya, anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakannya disini.
"Perkataan Allah" di sini mengacu kepada pesan Alkitab. AT: "mendengarkan pesan Kitab Suci yang diajarkan"
Perkataan ini mengacu kepada danau Galilea. Galilea berada di sebelah barat danau, dan daerah Genesaret berada di sebelah timur, sehingga keduanya dipanggil menurut namanya. Beberapa versi Bahasa Inggris menerjemahkan ini dengan tepat "Danau Genesaret."
Mereka membersihkan jala mereka supaya dapat digunakan kembali untuk menangkap ikan.
"perahu milik Simon"
"meminta Simon untuk memindahkan perahu jauh dari tepi darat"
Duduk merupakan posisi normal bagi seorang guru.
"mengajar orang-orang sambil duduk di atas perahu." Yesus berada di atas perahu yang sedikit jauh dari tepi daratan dan berbicara kepada orang-orang yang berada di tepi danau.
"Ketika Yesus telah selesai mengajar orang-orang"
"Kata" di sini mengacu kepada "perintah." AT: "karena Engkau telah memberitahukanku untuk melakukan ini"
Mereka berada terlalu jauh dari tepi daratan untuk dipanggil, sehingga mereka membuat gerakan isyarat, mungkin dengan melambaikan tangan mereka.
"perahu mereka mulai tenggelam." Alasan dapat terlihat jelas. AT: "perahu mulai tenggelam karena ikan-ikan sangat berat"
Arti-arti yang memungkinkan adalah 1) "berlutut di depan Yesus" atau 2) "membungkuk di depan kaki Yesus" atau 3) "berbaring di tanah di depan kaki Yesus." Petrus tidak terjatuh secara sengaja. Ia melakukan ini sebagai tanda kerendahan hati dan menghormati Yesus.
Kata "manusia" berarti "pria dewasa" dan bukan lebih umum "manusia."
"sejumlah besar ikan"
"rekan Simon untuk menangkap ikan"
Gambaran menjala ikan digunakan sebagai ungkapan untuk mengumpulkan orang-orang dalam mengikuti Kristus. AT: "kamu akan menjala bagi orang-orang" atau "kamu akan mengumpulkan orang-orang bagiKu" atau "kamu akan membawa orang-orang untuk menjadi murid-muridKu"
Yesus menyembuhkan seorang kusta di sebuah kota yang tak diketahui namanya
Ungkapan ini menandakan kejadian baru dari sebuah cerita.
"seseorang yang dipenuhi kusta." Hal ini mengenalkan tokoh baru dalam cerita.
"dia berlutut dan mukanya menyentuh tanah" atau "dia membungkuk sampai ke tanah"
"jika Engkau mau"
Hal ini dapat dimengerti bahwa ia meminta Yesus untuk menyembuhkannya. Hal ini dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "tolong, tahirkanlah aku, karena Engkau sanggup"
Hal ini mengacu pada ritual pembersihan, namun hal ini dapat dimengerti bahwa dia najis karena kusta. Dia benar-benar meminta Yesus untuk menyembuhkan dia dari penyakitnya. Hal ini dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "sembuhkan aku dari kusta sehingga aku menjadi bersih ... menjadi tahir"
"dia tidak lagi sakit kusta"
Ini dapat diterjemahkan ke dalam kutipan langsung: "Jangan beritahu siapa pun" Terdapat informasi tersirat yang juga dapat dinyatakan dalam bentuk tersurat
Hukum taurat mengharuskan seseorang untuk membuat pengorbanan tertentu setelah mereka disembuhkan. Ini menjadikan seseorang bersih secara ritual, dan dapat mengikuti ritual agama lagi.
"sebagai bukti kesembuhanmu"
Arti-arti yang memungkinkan adalah 1) "kepada para imam" atau 2) "kepada semua orang."
"berita tentang Yesus." Hal ini dapat diartikan "berita tentang Yesus menyembuhkan seorang kusta" atau "berita tentang Yesus menyembuhkan orang."
"berita tentangNya tersebar bahkan sangat luas." Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang tetap memberitakan kabar tentangNya di tempat-tempat lain"
"tempat-tempat sunyi" atau "tempat yang tidak terdapat orang-orang"
Suatu hari, ketika Yesus mengajar di sebuah bangunan, beberapa orang membawa seorang lumpuh kepada Yesus untuk disembuhkan.
Ungkapan ini menandakan awalan dari bagian cerita baru.
Beberapa orang ini merupakan karakter baru dalam cerita. Bahasa Anda mungkin memiliki cara lain untuk menunjukkan bahwa mereka adalah orang baru.
"alas tidur" atau "tempat tidur" atau "usungan"
"tidak dapat menggerakan dirinya sendiri"
Dalam beberapa bahasa, hal ini dapat menjadi lebih natural untuk menyusunnya ulang. AT: "Karena kerumunan orang, mereka tidak dapat menemukan jalan untuk membawa orang itu masuk. Maka"
Hal ini sangat jelas bahwa alasan dari mengapa mereka tidak dapat membawanya masuk karena banyaknya orang, sehingga tidak ada ruang bagi mereka.
Rumah-rumah memiliki atap yang datar dan beberapa rumah memiliki tangga yang di antaranya juga terdapat di luar agar dapat dengan mudah naik ke atap. Hal ini dapat dinyatakan. AT: "mereka naik ke atap rumah yang datar "
"tepat di depan Yesus" atau "langsung di depan Yesus"
Hal ini dapat dimengeri bahwa mereka percaya Yesus dapat menyembuhkan seorang lumpuh. Hal ini dapat dinyatakan. AT: "Ketika Yesus melihat bahwa mereka percaya Ia dapat menyembuhkan orang itu, Yesus berkata kepadanya"
Ini merupakan kata umum yang orang-orang gunakan ketika berbicara kepada orang yang tidak mereka ketahui namanya. Itu tidak kasar, namun juga tidak menunjukkan penghormatan khusus. Beberapa bahasa mungkin menggunakan kata "teman" atau "tuan."
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "kamu diampuni" atau "Aku mengampuni dosa-dosamu"
"mempersoalkan hal ini" atau "alasan mengenai hal ini." Apa yang mereka tanyakan dapat dinyatakan. AT: "mempersoalkan apakah Yesus memiliki kuasa untuk mengampuni dosa atau tidak"
Pertanyaan ini menunjukkan betapa terkejut dan marahnya mereka terhadap perkataan Yesus. Hal ini dapat ditulis sebagai suatu pernyataan. AT: "Orang ini menghujat Allah!" atau "Ia menghujat Allah dengan perkataanNya!"
Informasi tersirat adalah jika seseorang mengaku untuk mengampuni dosa-dosa, ia adalah Allah. Hal ini dapat ditulis sebagai sebuah pernyataan jelas. AT: "Tidak seorang pun dapat mengampuni dosa kecuali Allah sendiri!" atau "Allah adalah satu-satuNya yang dapat mengampuni dosa!"
Kata-kata ini menunjukkan bahwa mereka memikirkan secara diam-diam, tetapi Yesus mengerti apa yang mereka pikirkan.
Hal ini dapat dinyatakan sebagai sebuah pernyataan. AT: "Kamu tidak perlu ragu dalam hatimu" atau "kamu tidak perlu ragu bahwa Aku memiliki kuasa untuk mengampuni dosa."
Kata-kata ini berarti mereka berpikir mengenai hal ini secara diam-diam.
Yesus menggunakan pertanyaan ini agar para ahli taurat berpikir tentang bisa atau tidaknya Dia dapat mengampuni dosa. AT: "Aku hanya berkata 'Dosamu telah diampuni'. Kamu mungkin berpikir hal ini sulit untuk berkata 'Bangun dan berjalanlah', karena bisa atau tidaknya Aku menyembuhkannya akan terlihat saat ia bisa bangun dan berjalan atau tidak." atau "Kamu mungkin berpikir ini mudah dengan berkata 'Dosamu telah diampuni' daripada berkata 'Bangun dan berjalanlah.'"
Maksud yang tidak terkatakan adalah bahwa satu hal "lebih mudah dikatakan karena tidak ada seorangpun yang tahu apa yang akan terjadi," namun hal lainnya adalah "lebih sulit dikatakan karena semua orang akan tahu apa yang akan terjadi." Orang-orang tidak dapat melihat bahwa dosa orang itu telah diampuni, tetapi mereka tahu ia disembuhkan jika ia bangun dan berjalan.
Yesus berkata kepada para ahli taurat dan orang-orang Farisi. Kata "kamu" adalah jamak.
Yesus merujuk kepada diriNya sendiri.
Yesus berkata kepada seorang yang lumpuh tersebut. Kata "kamu" adalah tunggal.
"Sekarang juga" atau "segera"
Hal ini dapat berguna dengan berkata jelas bahwa ia disembuhkan. AT: "Orang itu disembuhkan! Ia berdiri"
"sangat takut" atau "dipenuhi kekaguman"
"hal-hal menakjubkan" atau "hal-hal aneh"
Ketika Yesus meninggalkan rumah, Ia memanggil Lewi, seorang pengumpul pajak dari Yahudi, untuk mengikutiNya. Yesus mengganggu orang-orang Farisi dan para ahli taurat karena Ia datang ke acara makan besar yang sudah Lewi persiapkan bagiNya.
Ungkapan "itu" mengacu pada apa yang terjadi di ayat-ayat sebelumnya. Hal ini menandakan sebuah kejadian baru.
"melihat dengan tepat seorang pengumpul pajak" atau "melihat dengan seksama seorang pengumpul pajak"
Untuk "mengikuti" seseorang adalah untuk menjadi muridnya. AT: "Jadilah muridKu" atau "Mari, ikutlah Aku sebagai gurumu"
"meninggalkan pekerjaannya sebagai pengumpul pajak"
Saat makan, Yesus berbicara dengan orang-orang Farisi dan para ahli taurat.
"di rumah Lewi"
Gaya makan orang-orang Yunani saat pesta adalah berbaring di atas tempat tidur dan menopang diri sendiri menggunakan lengan kiri dengan beberapa bantal. AT: "makan bersama" atau "makan di meja"
"kepada murid-murid Yesus"
Orang-orang Farisi dan para ahli taurat untuk mengungkapkan ketidaksetujuan mereka bahwa para muridNya makan dengan orang-orang berdosa. AT: "Kamu tidak boleh makan dengan orang-orang berdosa!"
Orang-orang Farisi dan para ahli taurat percaya bahwa para orang bergama harus memisahkan diri mereka dengan orang-orang yang mereka anggap sebagai pendosa. Kata "kamu" adalah jamak.
Yesus menggunakan peribahasa ini untuk mulai memberitahu mereka bahwa Ia memanggil para pendosa untuk bertobat seperti cara seorang tabib memanggil orang-orang sakit untuk disembuhkan.
"dokter medis" atau "dokter"
Anda mungkin perlu melengkapi kata-kata yang dihilangkan. AT: "hanya orang-orang sakit yang memerlukan seorang tabib"
Beberapa orang berpikir mereka benar. Yesus mengacu kepada mereka dengan cara mereka memikirkan diri mereka meskipun Ia tahu mereka tidak benar. AT: "orang-orang berpikir mereka benar"
"Para pemimpin agama berkata kepada Yesus"
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk membuat orang-orang berpikir tentang situasi yang mereka ketahui. Hal ini dapat ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Tidak ada seorang pun yang memberitahu para pengiring pengantin laki-laki untuk berpuasa sedangkan ia masih bersama mereka"
"tamu-tamu" atau "teman-teman". Ini adalah teman-teman yang merayakan pernikahan seorang yang akan menikah.
Berpuasa adalah tanda kesedihan. Para pemimpin agama memahami bahwa para pengiring pengantin tidak akan berpuasa selama pengantin laki-laki bersama mereka.
"segera" atau "suatu hari"
Yesus membandingkan diriNya dengan pengantin laki-laki dan para murid dengan pengiring pengantin laki-laki. Ia tidak menjelaskan metaforanya, sehingga terjemahan harus menjelaskannya jika hanya diperlukan.
Yesus menceritakan sebuah kisah kepada para ahli taurat dan orang-orang Farisi yang berada di rumah Lewi.
"Tidak seorang pun akan merobek ... menggunakan ... dia ... dia ..." atau "Orang-orang tidak akan menggunakan mereka ... mereka"
"memperbaiki"
Pernyataan hipotetis menjelaskan alasan mengapa seseorang sebenarnya tidak akan menambal pakaian dengan cara seperti itu.
"tidak akan cocok" atau "tidak akan sama dengan"
"sari buah anggur." Ini mengacu pada anggur yang belum difermentasikan.
Ini adalah kantong yang terbuat dari kulit binatang. Mereka juga dapat disebut "kantong anggur" atau "kantong kulit."
Ketika anggur baru berfermentasi dan mengembang, itu akan memecahkan kulit lamanya karena mereka tidak dapat merenggang lagi. Pendengar Yesus harus mengerti informasi mengenai proses fermentasi dan pengembangan anggur.
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "anggur akan tumpah dari kantongnya"
"kantong kulit baru" atau "kantong anggur baru." Hal ini mengacu pada kantong anggur baru, belum pernah dipakai.
Penggambaran ini bertentangan dengan ajaran lama para pemimpin agama dengan ajaran baru Yesus. Intinya adalah orang-orang yang terbiasa dengan ajaran lama tidak mau mendengarkan hal-hal baru yang Yesus ajarkan.
"anggur yang sudah difermentasi"
Hal ini dapat membantu dengan menambahkan: "dan maka dari itu ia tidak bersedia untuk mencoba anggur baru"
Bawalah perahu ke air yang lebih dalam dan tebarkan jalanya untuk menangkap ikan.
Dia menaati dan menyebarkan jala.
Mereka mengumpulkan sejumlah besar ikan, dan jala mereka menjadi robek.
Simon ingin Yesus pergi dari padanya karena Simon tahu bahwa dirinya adalah seorang berdosa.
Yesus berkata bahwa mulai dari sekarang dia akan menjala manusia.
Sekumpulan orang banyak datang kepada Yesus.
Saudara, dosamu telah diampuni.
Karena Allah sendiri yang dapat mengampuni dosa-dosa.
Yesus menyembuhkan orang itu untuk menunjukkan bahwa Dia berkuasa di bumi untuk mengampuni dosa-dosa.
Dia datang untuk memanggil orang-orang berdosa untuk bertobat.
Murid-muridNya akan berpuasa setelah Yesus diangkat dari mereka.
Pakaian baru akan robek, dan tidak cocok dengan pakaian yang lama.
Kantong anggur yang lama akan pecah dan anggur yang baru akan tumpah.
Anggur yang baru harus dimasukkan ke dalam kantong anggur yang baru.
1 Suatu ketika, pada hari Sabat, Yesus berjalan melalui sebuah ladang gandum. Pada waktu itu, murid-murid-Nya memetik beberapa biji gandum, menggosok-gosoknya dengan tangan mereka, lalu memakannya. 2 Beberapa orang Farisi bertanya, “Mengapa kamu melakukan hal yang tidak boleh dilakukan pada hari Sabat?”
3 Yesus menjawab mereka dengan berkata, “Tidakkah kamu pernah membaca apa yang dilakukan Daud ketika ia dan orang-orang yang bersamanya merasa lapar, 4 tentang bagaimana ia masuk ke dalam Rumah Allah, mengambil roti persembahan [1] , memakan roti itu, serta memberikannya kepada orang-orang yang bersamanya, yang tidak boleh memakannya, kecuali para iman saja?” [2]5 Lalu, Yesus berkata kepada orang-orang Farisi itu, “Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat.”
6 Pada hari Sabat yang berikutnya, Yesus pergi ke sinagoge dan mengajar. Di tempat itu ada seorang yang tangan kanannya lumpuh. 7 Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi mengamati Yesus untuk melihat apakah Ia akan menyembuhkan pada hari Sabat, supaya mereka mempunyai alasan untuk menuduh Dia. 8 Akan tetapi, Yesus tahu apa yang mereka pikirkan. Ia berkata kepada orang yang tangannya lumpuh itu, “Bangun dan berdirilah di tengah.” Lalu, orang itu bangkit dan berdiri di sana. 9 Yesus berkata kepada mereka, “Aku bertanya kepada kalian, manakah yang diperbolehkan untuk dilakukan pada hari Sabat: berbuat baik atau berbuat jahat? Menyelamatkan nyawa atau membinasakannya?”
10 Setelah memandang sekeliling, kepada mereka semua, Yesus berkata kepada orang yang tangannya lumpuh itu, “Ulurkanlah tanganmu.” Kemudian, orang itu mengulurkan tangannya dan tangannya menjadi sembuh. 11 Akan tetapi, orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat menjadi sangat marah dan berunding tentang apa yang akan mereka lakukan terhadap Yesus.
12 Pada hari-hari itu, Yesus naik ke bukit untuk berdoa, dan di sana Ia berdoa kepada Allah sepanjang malam. 13 Keesokan paginya, Ia memanggil murid-murid-Nya dan memilih dua belas orang dari antara mereka, yaitu orang-orang yang disebut-Nya rasul:
14 Simon yang juga dinamainya “Petrus”,
Andreas saudara Petrus,
Yakobus,
Yohanes,
Filipus,
Bartolomeus,
15 Matius,
Tomas,
Yakobus anak Alfeus,
Simon yang disebut orang Zelot, [3] Zelot di Daftar Istilah.
16 Yudas anak Yakobus, dan
Yudas Iskariot yang menjadi pengkhianat.
17 Setelah Yesus dan para rasul turun, Ia berdiri di suatu tempat yang datar. Lalu, datanglah kepada-Nya serombongan besar para murid-Nya dan orang banyak yang datang dari seluruh wilayah Yudea, Yerusalem, serta dari daerah pantai kota Tirus dan Sidon. 18 Mereka semua datang untuk mendengar Yesus dan untuk mendapat kesembuhan dari segala penyakit mereka. Dan, orang-orang yang dirasuki roh-roh jahat juga disembuhkan. 19 Semua orang berusaha untuk menyentuh Yesus sebab ada kuasa yang keluar dari Dia dan menyembuhkan mereka semua.
20 Yesus memandang kepada murid-murid-Nya itu dan berkata,
“Diberkatilah kamu yang miskin
sebab milikmulah Kerajaan Allah.
21 Diberkatilah kamu yang sekarang ini lapar
sebab kamu akan dikenyangkan.
Diberkatilah kamu yang sekarang ini menangis
sebab kamu akan tertawa.
22 Diberkatilah kamu saat orang membencimu, mengucilkanmu, menghinamu,
serta mencemarkan nama baikmu karena Anak Manusia [4] Anak Manusia di Daftar Istilah. .
23 Bersukacitalah pada hari kamu mengalaminya, dan melompatlah kegirangan karena upahmu besar di surga;
sebab seperti itulah nenek moyang mereka memperlakukan para nabi.
24 Akan tetapi, celakalah hai kamu yang kaya
sebab kamu telah mendapatkan kenyamanan hidup.
25 Celakalah kamu yang sekarang ini kenyang
sebab kamu akan kelaparan.
Celakalah kamu yang sekarang ini tertawa
sebab kamu akan meratap dan menangis.
26 Celakalah kamu jika semua orang mengatakan hal-hal yang baik tentang dirimu
sebab seperti itulah nenek moyang mereka ketika berbicara tentang nabi-nabi palsu.”
27 “Akan tetapi, Aku berkata kepada kamu yang mendengarkan Aku.
Kasihilah musuhmu dan berbuat baiklah kepada orang yang membencimu.
28 Berkatilah orang yang mengutuki kamu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.
29 Bagi orang yang menampar pipimu, tawarkan juga pipimu yang lain.
Dan, kepada siapa pun yang merampas jubahmu, jangan melarangnya untuk merampas bajumu juga.
30 Berilah kepada setiap orang yang meminta kepadamu,
dan jika seseorang mengambil milikmu, janganlah memintanya kembali.
31 Perlakukanlah orang lain sebagaimana kamu ingin diperlakukan oleh mereka.
32 Jika kamu hanya mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah pujian yang diberikan kepadamu?
Sebab, orang berdosa pun mengasihi orang-orang yang mengasihi mereka.
33 Jika kamu hanya berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepadamu,
pantaskah kamu mendapat pujian? Sebab, orang berdosa pun melakukan hal yang sama.
34 Jika kamu meminjamkan barang kepada orang lain dengan mengharapkan imbalan,
apakah pujian yang diberikan kepadamu? Sebab, orang berdosa pun meminjamkan kepada orang berdosa lainnya supaya mereka dapat menerimanya kembali dengan jumlah yang sama.
35 Akan tetapi, kasihilah musuhmu dan berbuatlah yang baik, berilah pinjaman kepada orang lain tanpa mengharapkan imbalan.
Dengan begitu, kamu akan mendapat upah yang besar dan kamu akan menjadi anak-anak Yang Mahatinggi,
sebab Allah itu baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan yang jahat.
36 Karena itu, hendaklah kamu berbelas kasihan, sama seperti Bapamu yang juga penuh dengan belas kasihan.”
37 “Jangan menghakimi supaya kamu tidak dihakimi. Jangan menghukum supaya kamu tidak dihukum. Ampunilah dan kamu akan diampuni. 38 Berilah dan akan diberikan kepadamu: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncangkan dan berlimpah, dan yang akan dituangkan ke pangkuanmu. Karena dengan ukuran yang sama yang kamu gunakan untuk mengukur, hal itu akan diukurkan kembali kepadamu.”
39 Yesus menceritakan kepada mereka perumpamaan ini, “Dapatkah orang buta menuntun orang buta? Tidakkah mereka berdua akan jatuh ke dalam lubang? 40 Seorang murid tidak lebih daripada gurunya. Akan tetapi, setiap orang yang sudah terlatih akan menjadi seperti guru mereka.
41 Mengapa kamu melihat serbuk kayu di mata saudaramu, tetapi kamu tidak mengetahui balok kayu di matamu sendiri? 42 Bagaimana kamu dapat mengatakan kepada saudaramu, ‘Saudara, biar kukeluarkan serbuk kayu itu dari matamu’, sedangkan kamu sendiri tidak melihat balok kayu di matamu? Hai orang munafik! Keluarkan dahulu balok kayu itu dari matamu sendiri. Sesudah itu, kamu dapat melihat dengan jelas untuk mengeluarkan serbuk kayu dari mata saudaramu.”
43 “Pohon yang baik tidak akan menghasilkan buah yang buruk, dan pohon yang buruk tidak akan menghasilkan buah yang baik. 44 Setiap pohon dikenal dari jenis buah yang dihasilkan. Orang tidak mengumpulkan buah ara dari semak berduri, atau memetik anggur dari semak belukar. 45 Orang yang baik mengeluarkan hal-hal baik dari hatinya yang baik dan orang yang jahat mengeluarkan hal-hal yang jahat dari hatinya yang jahat. Apa yang keluar dari mulut seseorang berasal dari apa yang memenuhi hatinya.”
46 “Mengapa kamu memanggil Aku, ‘Tuhan, Tuhan,’ tetapi tidak melakukan apa yang Aku ajarkan? 47 Aku akan menunjukkan kepadamu, seperti apakah orang yang datang kepada-Ku, mendengar ajaran-Ku dan melakukannya. 48 Ia seperti orang yang membangun sebuah rumah, yang menggali dalam-dalam, lalu meletakkan fondasi di atas batu. Ketika banjir datang, air menghantam rumah itu, tetapi tidak dapat menggoyahkannya sebab rumah itu dibangun dengan sangat kokoh. 49 Namun, orang yang mendengar ajaran-Ku tetapi tidak mematuhinya, ia seperti orang yang membangun rumah di atas tanah tanpa fondasi. Ketika banjir datang, rumah itu roboh dan mengalami kerusakan yang besar.”
Lukas 6:20-49 mengandung banyak berkat dan kesengsaraan yang tampak berhubungan dengan Matius 5-7. Matius bagian ini secara tradisional disebut "Khotbah di Bukit". Di Lukas, ayat-ayat ini tidak terlalu terhubung dengan pengajaran tentang kerajaan Allah seperti di injil Matius. (Lihat: kingdomofgod)
Secara budaya dapat diterima jika orang yang berpergian untuk memetik dan memakan sejumlah kecil gandum dari tanaman di ladang yang mereka lewati. Hukum Musa mengharuskan petani untuk memperbolehkan hal ini. Orang Farisi menganggapnya "memungut", dan dianggap bekerja, dan karena hukum Musa melarang bekerja di hari Sabat, orang Farisi melarang memetik dan makan gandum di hari Sabat. (Lihat: lawofmoses, works dan sabbath)
Biasanya Yesus menggunakan metafora sebagai cara untuk mengajar orang banyak tentang kebenaran rohani yang rumit.
Yesus menggunakan pertanyaan retorik untuk mengajar orang banyak dan untuk menghukum mereka.
Lukas sering menyertakan informasi tersirat yang dimengerti orang-orang kuno di Mediterania Timur yang mungkin tidak dipahami orang-orang dengan budaya yang berbeda di masa kini. Contohnya adalah pengharapan akan masa penghakiman yang akan datang atau kemungkinan bahwa orang akan dihakimi di akhir hidup mereka
Berikut adalah daftar dua belas murid: Dalam Injil Matius: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus anak Zebedeus, Yohanes anak Zebedeus, Filipus, Bartolomeus, Tomas, Matius, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot dan Yudas Iskariot.
Dalam Injil Markus: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus anak Zebedeus, Yohanes anak Zebedeus (yang diberi nama Boanerges, artinya, anak-anak guntur), Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot, dan Yudas Iskariot.
Dalam Injil Lukas: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus, Yohanes, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Simon, yang dipanggil orang Zelot, Yudas, anak Yakobus, dan Yudas Iskariot.
Kemungkinannya adalah Tadeus dan Yudas, anak Yakobus, adalah dua nama dari orang yang sama.
<< | >>
Ketika Yesus dan murid-muridNya berjalan melalui ladang gandum, beberapa orang Farisi mulai bertanya kepada para murid tentang apa yang sedang mereka lakukan di hari Sabat, yang dalam hukum Allah, telah dikhususkan bagi Allah.
Kata "kamu" di sini adalah jamak, dan ditujukan kepada para murid.
Kata-kata ini digunakan untuk menandai awal dari bagian baru cerita ini. Jika bahasa Anda memiliki cara tersendiri untuk menerjemahkannya, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan cara itu di sini.
Dalam hal ini, merupakan bagian tanah yang luas di mana orang menyebarkan benih gandum untuk menumbuhkan lebih banyak gandum.
Ini adalah bagian paling atas tanaman gandum, semacam rumput besar. Bagian ini menahan biji dari benih yang sudah matang dan dapat dimakan.
Mereka melakukannya untuk memisahkan biji gandum. Ini bisa dinyatakan dengan jelas. AT: "Mereka menggosokkannya dengan tangan mereka untuk memisahkan gandum dari sekamnya"
Mereka menanyakan pertanyaan ini untuk menuduh para murid karena melanggar hukum. Ini bisa ditulis sebagai pernyataan. AT: "Memetik gandum di hari Sabat menentang hukum Allah!"
Orang Farisi menganggap bahkan tindakan kecil menggosok segenggam gandum adalah pekerjaan yang tidak sesuai hukum. Ini bisa dinyatakan dengan jelas. AT: "melakukan pekerjaan"
Yesus menegur orang Farisi karena tidak belajar dari kitab suci. Ini bisa ditulis sebagai pernyataan. AT: "Kamu harus belajar dari apa yang telah kamu baca!" atau "Tentunya kamu telah membaca...dia!"
"roti perjamuan" atau "roti yang dipersembahkan bagi Allah"
Yesus menunjuk pada dirinya. Ini dapat dinyatakan: AT: "Aku, Anak Manusia"
Sebutan "Tuhan" di sini menekankan kuasaNya atas hari Sabat. AT: "memiliki kuasa untuk menentukan apa yang benar untuk orang lakukan pada hari Sabat"
Ahli Taurat dan orang Farisi melihat saat Yesus menyembuhkan orang di hari Sabat.
Sekarang hari Sabat lainnya dan Yesus di Sinagoge.
Kalimat ini digunakan di sini untuk menandai awal suatu peristiwa baru dalam cerita.
Hal ini memperkenalkan seorang tokoh baru dalam cerita.
Tangan orang itu cedera sedemikian rupa sehingga ia tidak dapat meregangkan tangannya. Tangannya mungkin bengkok hampir seperti mengepal, sehingga terlihat kecil dan berkerut.
"melihat Yesus dengan seksama"
"karena mereka ingin menemukan"
"di depan semua orang." Yesus ingin orang itu berdiri di mana semua orang dapat melihatnya.
"kepada orang Farisi"
Yesus menanyakan pertanyaan ini untuk memaksa orang Farisi untuk mengakui bahwa Ia benar menyembuhkan orang pada hari Sabat. Sehingga maksud dari pertanyaan ini adalah pertanyaan retorik: supaya mereka mengakui apa yang mereka ketahui bersama adalah benar dan bukan sekedar untuk memperoleh informasi. Namun, Yesus berkata, "Aku bertanya kepadamu," jadi pertanyaan ini tidak seperti pertanyaan retorik lainnya yang mungkin perlu di terjemahkan sebagai pernyataan. Hal ini harus diterjemahkan sebagai sebuah pertanyaan.
"untuk menolong seseorang atau mencelakakan orang"
"Ulurkan tanganmu" atau "Bentangkan tanganmu"
"sembuh"
Yesus memilih dua belas rasul setelah Ia berdoa semalaman.
Kalimat ini digunakan di sini untuk menandai awal bagian dari cerita.
"sekitar waktu itu" atau "tidak lama setelah" atau "sekitar satu hari setelahnya"
"Yesus pergi"
"Pada pagi hari" atau "Esok harinya"
"Ia memilih dua belas murid-murid"
"yang juga dijadikanNya rasul" atau "dan Ia menunjuk mereka untuk menjadi rasul"
Lukas menulis daftar nama rasul-rasul itu. BHC
"Saudara Simon, Andreas"
Kemungkinan artinya adalah 1) "Orang Zelot" adalah sebutan yang menunjukan bahwa ia adalah bagian dari kelompok orang yang menginginkan kebebasan orang Yahudi dari penjajahan Romawi. AT: "pahlawan" atau "nasionalis" atau 2) "orang Zelot" adalah suatu penjelasan yang menandakan bahwa ia sangat bersemangat agar Allah dimuliakan. AT: "yang penuh gairah"
Mungkin perlu untuk menjelasan apa arti "pengkhianat" di konteks ini. AT: "mengkhianati temannya" atau "menyerahkan temannya kepada musuh" (biasanya karena dibayar) atau "membahayakan temannya dengan mengatakan kepada musuh tentangnya"
Meskipun Yesus berbicara khusus kepada murid-muridNya, ada banyak orang di sekitar yang juga mendengar.
"bersama dua belas orang yang Ia pilih" atau "bersama kedua belas rasulNya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "agar Yesus menyembuhkan mereka"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yesus juga menyembuhkan orang-orang yang kerasukan roh jahat"
"diganggu oleh roh jahat" atau "dikendalikan oleh roh jahat"
"Ia memiliki kuasa untuk menyembuhkan orang" atau "Ia menggunakan kuasaNya untuk menyembuhkan orang"
Kalimat ini diulang tiga kali. Setiap kali, menunjukkan bahwa Allah memberi karunia pada orang tertentu atau bahwa situasi mereka dalam keadaan positif atau baik.
"Kamu yang miskin akan menerima karunia Allah" atau "Kamu yang tidak beruntung"
Bahasa-bahasa yang tidak memiliki kata untuk kerajaan mungkin dapat berkata, "Karena Allah adalah rajamu" atau "Karena Alah adalah penguasamu."
"kerajaan Allah adalah kepunyaanmu". Ini bisa berarti 1) "kamu menjadi bagian dari kerajaan Allah" atau 2) "Kamu akan memiliki wewenang dalam kerajaan Allah."
"kamu akan tertawa bahagia" atau "kamu akan bersukacita"
"Kamu menerima karunia Tuhan" atau "Kamu beruntung" atau "Betapa baiknya keadaanmu"
"menolakmu"
"Karena kamu bergaul dengan Anak Manusia" atau "karena mereka menolak Anak Manusia"
"ketika mereka melakukan hal itu" atau "ketika hal itu terjadi"
Ungkapan ini berarti "sangat bersukacita"
"suatu penghargaan yang besar" atau "hadiah yang baik"
"Betapa buruknya keadaanmu." Kalimat ini diulang tiga kali. Hal ini berlawanan dengan "diberkatilah kamu." Setiap kali, kata ini menunjukan kemarahan Allah kepada orang-orang, atau sesuatu yang negatif atau buruk menanti mereka.
"betapa celaka kamu yang kaya" atau "masalah akan datang kepadamu yang kaya"
"apa yang membuatmu nyaman" atau "apa yang memuaskanmu" atau "apa yang membuatmu bahagia"
"yang perutnya kenyang sekarang" atau "yang makan banyak sekarang"
"yang berbahagia sekarang"
"Betapa buruknya bagimu" atau "Betapa menyedihkan kamu"
Di sini "orang" digunakan dalam arti umum mencakup semua orang. AT: "ketika semua orang berbicara" atau "saat setiap orang berbicara"
"nenek moyang mereka juga mengatakan yang baik tentang nabi-nabi palsu"
Yesus melanjutkan untuk berbicara kepada murid-muridNya dan orang banyak yang mendengarkanNya juga.
Yesus sekarang mulai berbicara kepada orang banyak, bukan hanya kepada murid-muridNya.
Setiap perintah ini harus diikuti terus-menerus, tidak hanya satu kali.
Ini tidak berarti bahwa mereka hanya mengasihi musuh dan bukan temannya. Ini bisa dinyatakan. AT: "Kasihilah musuhmu, bukan hanya temanmu!"
Dua kata ini berarti sesuatu yang sama, dan menekankan poin yang sama.
Allah adalah yang memberkati. Ini dapat dijelaskan. AT: "Mintalah Allah untuk memberkati mereka"
"mereka yang biasanya mengutuk kamu"
"mereka yang biasanya menganiaya kamu"
"Jika seseorang memukulmu"
"pada satu sisi wajahmu"
Mungkin akan membantu untuk menyatakan apa yang akan dilakukan penyerang terhadap orang tersebut. AT: "palingkan wajahmu sehingga ia bisa menampar pipimu yang lain juga"
"jangan mencegahnya untuk mengambil"
"Jika ada yang meminta kepadamu sesuatu, berikan kepadanya"
"jangan menyuruh mereka untuk memberikan" atau "jangan meminta dia untuk memberi"
Beberapa bahasa mungkin lebih alami jika urutannya dibalik. AT: "Kamu harus memperlakukan orang sama seperti apa yang kamu ingin orang lakukan kepadamu" or "perlakukan mereka sebagaimana kamu ingin diperlakukan"
"apa upah yang kamu terima?" atau "apa pujian yang akan kamu terima karena melakukannya?" Ini bisa ditulis sebagai pernyataan. AT: "kamu tidak akan menerima apapun karenanya." atau "Allah tidak akan memberikan upah untukmu karena itu."
Hukum Musa memerintahkan orang Yahudi untuk menerima riba dari uang yang mereka pinjamkan untuk orang lain.
"tidak mengharapkan orang mengembalikan apa yang kamu pinjamkan" atau "tidak mengharapkan orang memberikanmu apa pun"
"kamu akan menerima upah yang besar" atau "kamu akan menerima pembayaran yang baik" atau "kamu akan mendapatkan pemberian yang baik karena itu"
Sebaiknya diterjemahkan "anak-anak" dengan kata yang sama dengan bahasamu yang alami untuk mengacu kepada anak lelaki manusia atau anak.
Pastikan bahwa kata "anak-anak" berbentuk jamak jadi tidak tertukar dengan sebutan Yesus "Anak Yang Mahatinggi."
"orang-orang yang tidak berterima kasih padaNya dan yang jahat"
Kata ini mengacu kepada Allah. Sebaiknya diterjemahkan dengan "Bapa" sesuai dengan kata yang sama dalam bahasamu yang biasanya ditujukan pada bapa manusia.
"Jangan menghakimi orang" atau "Jangan mengkritik orang dengan tajam"
"dan hasilnya kamu"
Yesus tidak mengatakan siapa yang tidak menghakimi. Kemungkinan artinya adalah 1) "Allah tidak akan menghakimi kamu" atau 2) "tidak seorang pun akan menghakimi kamu"
"Jangan menghukum orang"
Yesus tidak mengatakan siapa yang menghukum. Kemungkinan artinya adalah 1) "Allah tidak akan menghukum kamu" atau 2) "tidak seorang pun akan menghukum kamu"
Yesus tidak mengatakan siapa yang mengampuni. Kemungkinan artinya adalah 1) "Allah akan mengampuni kamu" atau 2) "orang akan mengampuni kamu"
Yesus tidak mengatakan tepatnya siapa yang akan memberi. Kemungkinan artinya adalah 1) "seseorang akan memberikannya kepadamu" atau 2) "Allah akan memberikannya kepadamu"
Yesus dapat berbicara tentang Allah atau orang yang memberi dengan murah hati seperti Ia sedang berbicara tentang pedagang gandum yang murah hati. AT: "Allah akan menuangkan ke pangkuanmu suatu takaran yang berlimpah, dipadatkan, digoncangkan dan tertumpah" atau "Seperti pedagang gandum yang murah hati yang memadatkan gandum dan menggoncangkan dan menuangkan banyak sekali gandum sehingga tumpah, mereka akan memberikan kepadamu dengan murah hati"
"takaran yang besar"
Yesus tidak mengatakan tepatnya siapa yang akan mengukur. Kemungkinan artinya adalah 1) "mereka akan mengukurnya kembali padamu" atau 2) "Allah akan mengukur sesuatu padamu"
Yesus mencantumkan beberapa contoh untuk memperjelas maksudnya.
Yesus menggunakan pertanyaan ini supaya orang berpikir tentang sesuatu yang sudah mereka ketahui. Ini bisa dituliskan sebagai pernyataan. AT: "Kita tahu bahwa orang buta tidak bisa menuntun orang buta lainnya."
Orang yang "buta" adalah gambaran untuk seseorang yang tidak diajar sebagai murid.
Beberapa bahasa mungkin lebih baik menggunakan, "jika seseorang melakukan." Ini adalah situasi yang aneh yang tidak mungkin benar-benar terjadi.
Ini dapat ditulis sebagai pernyataan. AT: "mereka berdua akan jatuh ke dalam lubang."
"Seorang murid tidak melebihi gurunya." Kemungkinan artinya adalah 1) "Seorang murid tidak memiliki pengetahuan lebih daripada gurunya" atau 2) "Seorang murid tidak memiliki kuasa lebih daripada gurunya."
"setiap murid yang sudah terlatih dengan baik" atau "setiap murid yang telah sepenuhnya diajar oleh gurunya"
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk menantang orang supaya memperhatikan dosa-dosa mereka sendiri sebelum memperhatikan dosa-dosa orang lain. AT: "Jangan melihat ... mata saudaramu sementara kamu mengabaikan balok yang ada di matamu sendiri."
Ini adalah gambaran yang ditujukan untuk kesalahan-kesalahan yang kurang penting dari sesama orang percaya.
"bintik" atau "serpihan" atau "sedikit debu." Menggunakan kata untuk sesuatu yang terkecil yang biasanya ada di mata seseorang.
Di sini "saudara" ditujukan untuk sesama orang Yahudi atau sesama orang yang percaya kepada Yesus.
Ini adalah gambaran untuk orang yang memiliki kesalahan-kesalahan yang penting. Balok kayu tidak benar-benar ada bisa masuk ke mata seseorang. Yesus melebih-lebihkan untuk menekankan bahwa seseorang seharusnya memperhatikan kesalahannya sendiri sebelum ia memperhatikan kesalahan orang lain yang kurang penting.
"balok" atau "papan"
Yesus menanyakan pertanyaan ini untuk menantang orang untuk memperhatikan dosa-dosa mereka sendiri sebelum memperhatikan dosa-dosa orang lain. AT: "Kamu seharusnya tidak berkata ... mata."
Orang dapat menilai jika suatu pohon itu baik atau buruk, dan jenis pohon itu, berdasarkan buahnya. Yesus menggunakan hal ini sebagai gambaran yang tidak dijelaskan, kita tahu seperti apa orang itu saat kita melihat tindakannya.
"Hal ini karena adanya." Hal ini menunjukan bahwa selanjutnya adalah alasan mengapa kita tidak menghakimi saudara kita.
"pohon yang sehat"
"membusuk" atau "buruk" atau "tidak layak"
Orang mengenal jenis pohon dari buah yang dihasilkan. Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang tahu jenis sebuah pohon" atau "orang mengenali sebuah pohon"
tumbuhan atau semak yang memiliki duri
menjalar atau semak yang memiliki duri
Yesus membandingkan pikiran-pikiran seseorang dengan kebaikan dan keburukan yang dimilikinya. Ketika orang baik memiliki pikiran yang baik, ia akan melakukan yang baik. Ketika orang jahat memiliki pikiran yang jahat, ia akan melakukan yang jahat.
Kata "baik" di sini berarti berbudi atau bermoral.
Kata "orang" di sini ditujukan untuk seseorang, laki-laki atau perempuan. AT: "orang baik"
Di sini pemikiran yang baik dari seseorang diumpamakan sebagai harta yang tersimpan di hati orang itu, dan "hatinya" mengacu kepada sesuatu yang jauh di dalam seseorang. AT: "sesuatu yang baik yang ia simpan dalam dirinya" atau "sesuatu yang baik yang ia sangat hargai"
Menghasilkan apa yang baik adalah gambaran dari melakukan apa yang baik. AT: "melakukan apa yang baik"
Di sini pemikiran yang jahat dari seseorang dikatakan seumpama mereka menyimpan sesuatu yang jahat di dalam hatinya, dan "hatinya" mengacu kepada sesuatu yang jauh di dalam seseorang. AT: "sesuatu yang jahat ia simpan dalam dirinya" atau "sesuatu yang buruk yang ia sangat hargai"
Kalimat "mulutnya" menggambarkan ia menggunakan mulutnya. AT: "apa yang ia pikirkan di hatinya mempengaruhi apa yang ia katakan dengan mulutnya" atau "apa yang ia hargai dalam hatinya menentukan apa yang ia katakan dengan mulutnya"
Yesus mengumpamakan orang yang mematuhi pengajaranNya dengan orang yang membangun rumah dengan batu dimana rumah itu akan aman dari banjir.
Pengulangan kata-kata ini menunjukan bahwa mereka biasa memanggil Yesus "Tuhan".
Mungkin akan lebih jelas jika mengubah urutan kalimat ini. AT: "Aku akan mengatakan kepadamu seperti apakah orang yang datang kepadaKu dan mendengarkan kata-kataKu dan mematuhinya."
"menggali dasar sebuah rumah cukup dalam untuk mencapai dasar batu yang kuat." Beberapa budaya mungkin tidak mengenal membangun di atas batuan dasar, dan mungkin perlu untuk menggunakan gambaran lain sebagai dasar yang kokoh.
bagian dari sebuah rumah yang menghubungkannya ke tanah. Orang pada zaman Yesus menggali tanah sampai ke batuan dasar dan kemudian mulai membangun di atas batu itu. Batu yang kuat itu adalah dasarnya."
"batuan dasar." Ini adalah batu keras yang sangat besar jauh di bawah tanah.
"air yang mengalir cepat" atau "sungai"
"menghantam"
Kemungkinan artinya 1) "menyebabkan goyang" atau 2) "menghancurkannya."
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "karena orang itu telah membangunnya dengan baik"
Yesus membandingkan orang yang mendengarkan tetapi tidak mematuhi pengajarannya dengan orang yang membangun sebuah rumah yang tidak memiliki dasar dan akan runtuh ketika banjir datang.
"Tetapi" menunjukkan perbedaan yang kuat dengan orang sebelumnya yang membangun dengan dasar.
Beberapa budaya mungkin tidak tahu bahwa rumah di atas dasar itu lebih kuat. Informasi tambahan mungkin dapat membantu. AT: "tetapi ia tidak menggali dan membangun dasar terlebih dahulu"
"alas" atau "penyangga"
"air yang mengair cepat" atau "sungai"
"menghantam"
"roboh" atau "ambruk"
"rumahnya benar-benar hancur"
Mereka sedang memungut butiran-butiran gandum, menggosoknya diantara kedua tangan mereka, dan memakan gandumnya
Yesus mengakui sebutan, Tuhan atas hari Sabat.
Mereka dipenuhi dengan kemarahan, dan mereka berbicara mengenai apa yang dapat mereka lakukan kepada Yesus
Yesus menyebut mereka "rasul-rasul."
Mereka yang miskin, lapar, menangis, dan dibenci demi Anak Manusia adalah yang diberkati
Mereka yang miskin, lapar, menangis, dan dibenci demi Anak Manusia adalah yang diberkati
Karena mereka akan memperoleh upah yang besar di sorga.
Mereka harus mengasihi musuh-musuh dan berbuat baik kepada yang membenci mereka
Dia baik dan bermurah hati terhadap mereka
Dia baik dan bermurah hati terhadap mereka
Pertama-tama, kita harus mengeluarkan balok kayu dari mata kita sendiri supaya kita bukanlah orang-orang munafik.
Hasil dari perbendaharaan hati orang yang baik adalah kebaikan
Hasil dari perbendaharaan hati orang yang jahat adalah kejahatan
Dia mendengar perkataan Yesus dan menaatinya
Dia mendengar perkataan Yesus dan tidak menaatinya
1 Setelah Yesus menyelesaikan semua perkataan-Nya di depan orang banyak, Ia masuk ke Kapernaum. 2 Di sana, ada seorang Perwira [1] Romawi yang memiliki budak yang dihargainya. Budak itu sedang sakit parah dan hampir mati. 3 Ketika perwira itu mendengar tentang Yesus, ia mengutus beberapa tua-tua Yahudi menemui Yesus dan meminta Ia datang untuk menyembuhkan pelayannya itu.” 4 Saat orang-orang itu datang kepada Yesus, mereka sungguh-sungguh memohon kepada-Nya. Kata mereka, “Orang ini layak mendapat pertolongan-Mu, 5 sebab ia mengasihi bangsa kita dan dialah yang membangun sinagoge bagi kita.”
6 Berangkatlah Yesus bersama mereka. Ketika Ia sudah dekat ke rumah perwira itu, perwira itu mengutus beberapa temannya untuk berkata kepada Yesus, “Tuan, jangan Engkau menyusahkan diri untukku sebab aku tidak layak menerima-Mu di rumahku. 7 Itulah sebabnya, aku sendiri merasa tidak layak untuk datang kepada-Mu. Akan tetapi, ucapkanlah sepatah kata saja, maka pelayanku pasti akan sembuh. 8 Sebab, aku juga seorang bawahan yang membawahi prajurit-prajurit. Jika kukatakan kepada seorang prajurit, ‘Pergilah!’, ia pun pergi. Jika kukatakan kepada prajurit yang lain, ‘Datanglah!’, ia pun datang. Dan, jika kukatakan kepada budakku, ‘Lakukanlah ini!’, budakku pun akan melakukannya.”
9 Ketika Yesus mendengar hal itu, Ia merasa heran akan perwira Romawi itu. Sambil berpaling kepada orang banyak yang mengikuti-Nya, Ia berkata, “Aku berkata kepadamu, bahkan di antara orang Israel pun Aku belum pernah menemukan iman sebesar ini.”
10 Saat rombongan yang diutus kepada Yesus kembali ke rumah perwira itu, mereka mendapati budaknya sudah sembuh.
11 Pada keesokan harinya, Yesus pergi ke sebuah kota bernama Nain bersama para murid-Nya dan rombongan orang banyak yang mengikuti Dia. 12 Ketika Ia mendekati pintu gerbang kota, ada mayat seorang laki-laki yang diusung keluar. Orang yang mati itu adalah anak tunggal dari ibunya yang sudah janda. Dan, ada banyak orang dari kota itu yang bersama-sama perempuan itu. 13 Ketika Tuhan melihat perempuan itu, Tuhan berbelaskasihan [2] kepadanya dan berkata, “Jangan menangis.” 14 Kemudian, Ia mendekat dan menyentuh tandu jenazah itu. Orang-orang yang mengusung tandu itu pun berhenti. Lalu, Yesus berkata, “Hai anak muda, Aku berkata kepadamu, bangunlah!” 15 Kemudian, orang yang tadinya mati itu duduk dan mulai berbicara. Dan, Yesus mengembalikannya kepada ibunya.
16 Semua orang yang melihat hal itu dipenuhi rasa takut lalu mulai memuji Allah dan berkata, “Seorang nabi besar telah muncul di tengah-tengah kita!” dan “Allah telah melawat umat-Nya.”
17 Dan, berita tentang Dia menyebar ke seluruh Yudea dan ke semua tempat lain di sekitarnya.
18 Murid-murid Yohanes memberitahukan kepada Yohanes tentang semua hal itu. 19 Lalu, Yohanes memanggil dua orang muridnya dan mengutus mereka kepada Tuhan untuk bertanya, “Engkaukah yang akan datang itu? Atau, haruskah kami menantikan yang lain?”
20 Ketika mereka datang kepada Yesus, mereka pun berkata, “Yohanes Pembaptis menyuruh kami untuk datang kepada-Mu dan bertanya, ‘Engkaukah yang akan datang itu? Atau, haruskah kami menantikan yang lain?’”
21 Pada saat itu, Yesus sedang menyembuhkan banyak orang dari berbagai penyakit, wabah, dan roh-roh jahat. Ia juga mengaruniakan penglihatan kepada banyak orang buta. 22 Jawab Yesus kepada dua orang itu, “Pergi dan ceritakanlah kepada Yohanes tentang apa yang telah kamu lihat dan dengar: orang buta dapat melihat, orang lumpuh dapat berjalan, orang yang sakit kusta ditahirkan, orang tuli dapat mendengar, orang mati dibangkitkan, dan kepada orang-orang miskin diberitakan kabar baik. 23 Karena itu, berbahagialah ia yang tidak tersandung oleh-Ku.”
24 Setelah utusan-utusan Yohanes pergi, Yesus berbicara kepada orang banyak tentang Yohanes, “Untuk melihat apakah kamu pergi ke padang belantara? Melihat buluh yang ditiup angin? 25 Namun, apa yang kamu pergi lihat? Orang yang berpakaian indah? Lihatlah, orang yang memakai pakaian indah dan hidup dalam kemewahan adanya di istana-istana raja. 26 Jadi, apa yang kamu pergi lihat? Seorang nabi? Ya, Aku berkata kepadamu, bahkan lebih daripada seorang nabi. 27 Dialah orangnya, yang tentangnya ada tertulis:
‘Dengarlah! Aku menyuruh utusan-Ku mendahului Engkau.
Dialah yang akan mempersiapkan jalan di hadapan-Mu.’ Maleakhi 3:1
28 Aku berkata kepadamu, di antara semua orang yang pernah dilahirkan oleh perempuan, tidak ada seorang pun yang lebih besar daripada Yohanes. Akan tetapi, yang paling kecil dalam Kerajaan Allah, lebih besar daripada dia.”
29 Ketika orang banyak dan para pengumpul pajak mendengar hal ini, mereka semua mengakui keadilan Allah karena mereka telah dibaptis dengan baptisan Yohanes. 30 Akan tetapi, orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat menolak rencana Allah terhadap diri mereka karena mereka belum dibaptis oleh Yohanes.
31 “Dengan apakah Aku mengumpamakan orang-orang yang hidup pada generasi ini? Seperti apakah mereka itu? 32 Mereka adalah seperti anak-anak yang duduk-duduk di pasar, yang berseru satu sama lain, ‘Kami meniup seruling untukmu, tetapi kamu tidak menari. Kami menyanyikan lagu perkabungan, tetapi kamu tidak menangis.’ 33 Sebab, ketika Yohanes Pembaptis datang dan tidak makan roti atau minum anggur, kamu berkata, ‘Ia kerasukan setan.’ 34 Akan tetapi, ketika Anak Manusia datang makan dan minum, kamu berkata, ‘Lihatlah! Ia seorang yang rakus dan peminum! Ia juga sahabat para pengumpul pajak dan orang-orang berdosa!’ 35 Akan tetapi, hikmat dibenarkan oleh anak-anaknya [3] .”
36 Pada suatu kali, ada seseorang dari golongan Farisi yang mengundang Yesus untuk makan bersama-Nya. Yesus pergi ke rumah orang Farisi itu dan duduk makan.
37 Di kota itu, ada seorang perempuan berdosa. Ketika ia mengetahui bahwa Yesus sedang makan di rumah orang Farisi itu, ia pun membeli sebuah botol pualam [4] yang berisi minyak wangi. 38 Lalu, ia berdiri di belakang Yesus, dekat kaki-Nya, sambil menangis dan mulai membasuh kaki Yesus dengan air matanya dan mengusapnya dengan rambutnya. Setelah itu, ia mencium kaki Yesus dan mengurapinya dengan minyak wangi.
39 Ketika orang Farisi yang mengundang Yesus melihat hal ini, ia berkata dalam hati, “Jika orang ini seorang nabi, Ia tentu tahu siapa dan perempuan macam apa yang menyentuh-Nya itu sebab perempuan ini adalah seorang pendosa.”
40 Yesus menanggapi dan berkata, “Simon, ada yang ingin Kukatakan kepadamu.” Jawab Simon, “Katakanlah, Guru.”
41 Yesus berkata, “Ada dua orang yang berutang kepada seorang pelepas uang [5] , yang seorang berutang 500 dinar [6] Dinar di Daftar Istilah. dan yang lainnya berutang 50 dinar. 42 Ketika keduanya tidak sanggup membayar, si pelepas uang itu menghapuskan utang mereka berdua. Sekarang, siapakah di antara kedua orang itu yang akan lebih mengasihi si pelepas uang itu?”
43 Jawab Simon, “Menurutku, orang yang paling banyak dibebaskan utangnya." Yesus berkata kepadanya, “Kamu menilainya dengan benar.” 44 Sambil berpaling kepada perempuan itu, Yesus berkata kepada Simon, “Apakah kamu melihat perempuan ini? Ketika Aku datang ke rumahmu, kamu tidak memberikan air untuk membasuh kaki-Ku, tetapi ia membasuh kaki-Ku dengan air matanya dan mengusapnya dengan rambutnya. 45 Kamu tidak memberi-Ku ciuman, tetapi ia tak henti-hentinya mencium kaki-Ku sejak Aku masuk. 46 Kamu tidak mengurapi kepala-Ku dengan minyak, tetapi ia meminyaki kaki-Ku dengan minyak wangi. 47 Karena itu, Kukatakan kepadamu, dosanya yang banyak itu sudah diampuni sebab ia menunjukkan kasih yang besar. Akan tetapi, orang yang sedikit diampuni, sedikit pula mengasihi.”
48 Lalu Yesus berkata kepada perempuan itu, “Dosamu sudah diampuni.”
49 Orang-orang yang duduk makan bersama Yesus mulai bertanya-tanya dalam hati mereka, “Siapakah Orang ini sehingga Ia dapat mengampuni dosa?”
50 Yesus berkata kepada perempuan itu, “Imanmu telah menyelamatkanmu, pergilah dengan damai.”
Beberapa terjemahan memasukan kutipan dari Perjanjian Lama lebih jauh ke kanan daripada teks lainnya. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini dengan kutipan dalam 7:27.
Ada waktu dalam narasi pasal ini dimana ada sebuah perubahan mendadak di dalam topik. Penerjemah seharusnya tidak merasa perlu untuk menghaluskan transisi yang tidak rata ini.
Situasi ini tidaklah biasa di zaman Israel kuno. Hal ini tidaklah biasa bagi tentara Romawi untuk pergi ke kaum Israel untuk urusan semuanya. Mereka tidak sependapat dengan orang-orang Romawi dan mereka tidak akan mencari penyembuh dari seorang Yahudi. Tidak biasa bagi orang kaya untuk sangat perhatian kepada budaknya. Ini sebuah tampilan yang baik bagi iman. (Lihat: faith)
Penampilan Yohanes pembaptis berbeda dengan praktek pembaptisan di gereja. Yohanes pembaptis memberi syarat bahwa mereka yang telah bertobat dari dosa mereka. Ini kenapa orang Farisi tidak ikut serta dalam baptisan Yohanes. (Lihat: repent dan sin)
Lukas mengacu kepada sekelompok orang sebagai "pendosa." Pemimpin Yahudi menganggap orang-orang ini tidak tahu taurat Musa, dan memangil mereka "pendosa." Kenyataannya, Pemimpin-pemimpin itu berdosa. Situasi ini bisa dianggap menyedihkan.
Kaki dianggap sangat kotor di timur tengah kuno. Itu merupakan tindakan rendah hati bagi wanita ini untuk mencuci kaki Yesus dan merupakan sebuah cara untuk menunjukkan penghormatan kepada Yesus.
Yesus menggambarkan dirinya sebagai "Anak Manusia" di perumpamaan ini. Beberapa bahasa mungkin tidak memperbolehkan seseorang untuk mengarahkan dirinya sebagai orang ketiga. (Lihat: sonofman)
<< | >>
Yesus memasuki Kapernaum dimana Yesus menyembuhkan seorang pelayan dari perwira
Ungkapan "pendengar" menekankan bahwa ia ingin mereka mendengarkan apa yang dia katakan. AT: "kepada orang yang mendengar kepadanya" atau "kepada orang yang hadir" atau "kepada orang untuk dengar"
Ini permulaan sebuah kejadian baru di dalam cerita.
"yang perwira itu menghargainya" atau "yang dia hormati"
"memohon kepada dia" atau "mengemis padanya"
"Perwira itu layak"
"Orang kita." Ini mengarah kepada orang Yahudi.
"pergi bersama"
Negatif ganda bisa diganti. AT: "dekat rumah"
Perwira itu berbicara dengan sopan ke Yesus. AT: "jangan merepotkan diriMu dengan datang ke rumahku" atau "aku tidak ingin mengganggu Engkau"
Frasa ini adalah sebuah ungkapan yang berarti "datang ke rumahku." Jika bahasa Anda memiliki sebuah ungkapan yang berarti "datang ke rumahku," pikirkan apakah baik bila digunakan di sini.
Pewira tersebut mengerti bahwa Yesus mampu menyembuhkan pelayannya hanya dengan berbicara. Di sini "kata" mengacu kepada sebuah perintah. AT: "berikan saja perintah"
Kata ini bisa diterjemahkan sebagai "pelayan" biasanya diterjemahkan sebagai "anak laki-laki." Ini mungkin saja bahwa pelayannya sangat muda dan menunjukkan kesetiaannya kepada perwira
"Saya juga memiliki seseorang yang harus saya patuhi"
"di bawah kekuasaan saya"
Kata ini bisa diterjemahkan menjadi "pelayan" adalah kata yang khas untuk seorang pelayan.
"Ia heran melihat perwira itu"
Yesus mengatakan ini untuk menekankan hal yang mengejutkan yang akan Dia ceritakan pada mereka.
maksudnya bahwa Yesus mengharapkan orang Yahudi untuk memiliki iman sejenis ini, tetapi mereka tidak. Dia tidak mengharapkan orang yang bukan Yahudi untuk memiliki iman sejenis ini, tetapi orang ini memilikinya. Anda mungkin perlu menambahkan informasi tersirat. AT: "Aku belum pernah menemukan orang Israel yang percaya kepadaku seperti yang orang bukan Yahudi lakukan!"
Ini dipahami bahwa inilah orang-orang yang dikirim perwira. Ini bisa dinyatakan. AT: "Orang yang diutus perwira Romania telah di perintah menemui Yesus "
Yesus pergi ke sebuah kota bernama Nain, dimana Ia membangkitkan orang yang telah mati.
adalah nama sebuah kota
kata "lihat" memperingatkan kita ke pendahuluan tentang lelaki yang mati didalam cerita. Bahasamu mungkin memiliki cara untuk melakukan ini. AT: "Disana ada seseorang lelaki yang mati"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang sedang membawanya ke luar kota seorang pria yang telah mati"
"membawanya keluar" Dia adalah anak satu-satunya dari ibu itu dan dia sudah janda. Hal ini menjadi latar belakang informasi tentang anak laki-lakinya yang mati dan ibunya.
seorang wanita dimana suaminya sudah mati dan yang tidak menikah lagi.
"merasa sangat kasihan padanya"
"dia maju ke depan" atau "Ia mendekati orang yang mati itu"
Ini adalah sebuah usungan atau ranjang yang digunakan untuk memindahkan jenasah ke tempat pemakaman. Ini tidaklah menjadi keharusan untuk tubuh yang dikuburkan. Terjemahan lain yang mungkin kurang umum "usungan " atau "tandu pemakaman."
Yesus mengatakan ini untuk menekankan wewenangnya. AT: "Dengarkan aku!"
Pria itu tidak mati; dia sekarang kembali hidup. Itu mungkin masuk akal untuk secara jelas. AT: "Pria yang sudah meninggal"
Ini menceritakan apa yang terjadi sebagai hasil dari penyembuhan Yesus kepada orang yang telah mati.
"ketakutan memenuhi mereka semua." Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "mereka semua akan menjadi sangat takut"
Mereka mengarah kepada Yesus, tidak ke beberapa nabi yang tidak dikenal.
Mereka merujuk pada Yesus, bukan kepada nabi yang tidak dikenal. Kata "diangkat " ini merupakan sebuah ungkapan "menjadikan." Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah menjadikan salah satu dari kita sebagai nabi besar "
Ungkapan ini berarti "memperhatikan"
"Berita ini" mengarah ke hal yang orang-orang katakan di ayat 16. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang menyebarkan berita tentang Yesus" atau "Orang-orang memberitahukan kepada yang lain berita tentang Yesus "
"laporan ini" atau "pesan ini"
Yohanes mengirimkan dua dari muridnya untuk bertanya kepada Yesus.
Ini memperkenalkan sebuah kejadian yang baru di dalam cerita ini.
"katakan pada Yohanes"
"semua hal yang Yesus lakukan"
Kalimat ini bisa ditulis kembali sehingga hanya memiliki satu kutipan langsung. AT: "Orang itu berkata bahwa Yohanes pembaptis telah mengirim mereka untuk bertanya kepada-Nya, 'Engkaukah yang akan datang itu? Atau, haruskah kami menantikan yang lain?" atau "orang itu berkata, "Yohanes pembaptis telah mengirimkan kami kepadaMu untuk bertanya apakah Engkau adalah orang yang akan datang, atau kami harus mencari yang lain.'"
"haruskah kami menanti yang lain" atau "haruskah kami mengharapkan yang lain"
"Pada waktu itu"
Ini mungkin membantu untuk mengulangi penyembuhan. AT: "Dia menyembuhkan mereka dari roh-roh jahat"
"jawaban untuk pesan Yohanes" atau "jawaban untuk pembawa pesan yang Yohanes kirim"
"memberitahu Yohanes"
"dibangkitkan" ini adalah sebuah ungkapan untuk "hidup kembali." AT: "orang mati dibangkitkan kembali"
"orang miskin"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan memberkati orang yang tidak pernah berhenti percaya di dalam Aku karena perbuatanku"
"orang yang tidak ... diberkati" atau "siapa saja yang tidak ... diberkati" atau "siapapun yang tidak ... diberkati." Ini bukanlah orang yang spesifik.
Ini artinya negatif ganda "terus percaya padaKu"
"percaya kepada-Ku sepenuhnya"
Yesus berbicara kepada orang banyak tentang Yohanes. Dia menanyakan pertanyaan yang tidak perlu dijawab untuk membuat mereka berpikir tentang siapa sebenarnya Yohanes pembaptis itu.
Ini mengharapkan sebuah jawaban negatif. "Tidakkah kamu keluar untuk melihat buluh digoyangkan oleh angin? Tentu saja tidak!" Ini juga bisa dituliskan dalam bentuk pernyataan. AT: "Tentu saja kamu tidak pergi keluar untuk melihat sebuah buluh yang digoyangkan oleh angin!"
Kemungkinan arti dari ungkapan ini adalah 1) seseorang yang mudah sekali mengubah pemikirannya, seperti buluh yang mudah digoyangkan oleh angin, atau 2) seseorang yang banyak bicara tetapi tidak mengatakan sesuatu yang penting, seperti buluh bergerak saat angin bertiup.
Ini juga mengharapkan sebuah jawaban negatif, karena Yohanes mengenakan pakaian kasar. "Apakah kamu keluar untuk melihat seorang lelaki berpakaian dengan indah? tentu saja tidak!" Ini bisa ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Kamu tentu saja tidak pergi untuk melihat seorang lelaki berpakain indah!"
Ini mengarah ke pakaian yang mahal. Pakaian biasa itu kasar. AT: "Menggunakan pakaian mahal"
sebuah tempat yang besar, tempat mahal dimana seorang raja tinggal.
Ini membawa ke sebuah jawaban positif. "Apakah kamu pergi keluar untuk melihat seorang nabi? tentu saja kamu melakukannya!" Ini juga bisa ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Tetapi kamu sebenarnya pergi keluar untuk melihat seorang nabi!"
Yesus mengatakan ini untuk menekankan betapa pentingnya apa yang akan Dia katakan selanjutnya.
Frasa ini berarti bahwa Yohanes adalah seorang nabi, tapi dia bahkan lebih besar dari seorang nabi biasa. AT: "Tidak hanya seorang nabi biasa" atau "Lebih penting dari seorang nabi biasa"
"nabi itu adalah nabi yang tertulis" atau "Yohanes adalah seorang nabi yang ditulis sejak dulu"
Dalam ayat ini, Yesus mengutip perkataan nabi Maleakhi dan mengatakan bahwa Yohanes adalah pembawa pesan yang Maleakhi katakan.
Ungkapan ini berarti "di hadapanMu" atau "untuk pergi ke hadapanMu"
Kata "Mu" adalah tunggal karena Allah sedang berbicara dengan Mesias dalam kutipan.
Yesus sedang berbicara dengan orang banyak, jadi "kamu" adalah jamak. Yesus menggunakan frasa ini untuk menekankan kebenaran dari sesuatu mengejutkan yang akan Dia katakan selanjutnya.
"di antara yang dilahirkan oleh seorang wanita." Ini adalah sebuah penggambaran yang mengacu pada orang banyak. AT: "dari semua orang yang pernah hidup"
"Yohanes adalah yang terbesar"
Ini mengacu kepada semua orang yang menjadi bagian dari kerajaan yang Allah akan bangun.
Keadaan spiritual orang-orang di kerajaan Allah akan lebih tinggi daripada orang-orang sebelum kerajaan Allah dibangun. AT: "memiliki spiritual yang lebih tinggi daripada Yohanes"
Lukas, Penulis dari buku ini, berkomentar tentang bagaimana orang-orang menanggapi Yohanes dan Yesus.
Ayat ini bisa disusun ulang untuk memperjelas. AT: "saat semua orang yang telah dibaptis oleh Yohanes, termasuk pemungut pajak, mendengar ini, mereka mengakui bahwa Allah itu adil"
"mereka berkata bahwa Allah menunjukkan diriNya untuk menjadi adil" atau "mereka mengakui bahwa Allah telah bertindak adil"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "karena mereka menyerahkan diri untuk dibaptis oleh Yohanes" atau "karena Yohanes telah membaptis mereka"
"menolak apa yang Allah ingin untuk mereka lakukan" atau "memilih untuk tidak mematuhi apa yang Allah katakan kepada mereka"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "mereka tidak menyerahkan diri untuk dibaptis dengan Yohanes" atau "mereka menolak Yohanes pembaptis"
Yesus melanjutkan perkataannya kepada orang banyak tentang Yohanes pembaptis.
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk mengenalkan sebuah perbandingan. Kalimat ini bisa ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Ini adalah apa yang Aku bandingkan dengan generasi ini, dan seperti apa mereka."
Ini adalah dua cara untuk mengatakan bahwa ini adalah sebuah perbandingan.
orang yang hidup disaat Yesus bicara.
Kata ini adalah permulaan dari perbandingan Yesus. Yesus mengatakan bahwa orang-orang seperti anak-anak yang tidak pernah dipuaskan dengan apa yang anak lain perbuat.
besar, area terbuka dimana orang-orang datang untuk menjual barang-barang mereka
"tetapi kamu tidak menari sesuai dengan musik"
"tetapi kamu tidak menangis dengan kami"
berkemungkinan berarti 1) "sering berpuasa" atau 2) "tidak makan makanan biasa."
Yesus mengutip apa yang orang katakan tentang Yohanes. Ini bisa dinyatakan tanpa kutipan langsung. AT: "kamu berkata dia kerasukan setan." atau "kamu menunduh dia kerasukan setan."
Yesus mengharapkan orang-orang untuk mengerti bahwa dia mengacu kepada dirinya sendiri. AT: "Aku, Anak Manusia"
Ini bisa diterjemahkan sebagai sebuah kutipan tidak langsung. AT: "kamu berkata bahwa dia adalah seorang yang rakus dan pemabuk ... berdosa." atau "kamu menuduh dia untuk makan dan minum terlalu banyak dan menjadi ... berdosa."
Jika Anda menerjemahkan "Anak Manusia" sebagai "Aku, Anak manusia,"Anda bisa menyatakan ini sebagai sebuah pernyataan tidak langsung dan menggunakan orang pertama. AT: "kamu berkata bahwa Aku orang rakus dan peminum ... bedosa."
"dia adalah pemakan yang serakah" atau "dia selalu makan dengan banyak"
"pemabuk" atau "dia selalu minum terlalu banyak minuman beralkohol"
Ini muncul sebagai sebuah perumpamaan yang Yesus terapkan untuk situasi ini, mungkin untuk memberikan contoh bahwa orang bijak akan mengerti bahwa orang-orang seharusnya tidak menolak Yesus dan Yohanes.
Orang Farisi mengundang Yesus untuk makan di rumahnya.
Sudah menjadi kebiasaan pada saat itu bagi seorang tamu untuk menghadiri makan malam tanpa makan.
Tanda awal dari bagian baru dari kisah dan memperkenalkan orang Farisi dalam kisah tersebut.
"duduk di meja makan." ini merupakan suatu kebiasaan saat makan santai seperti makan malam bagi lelaki untuk makan ketika berbaring dengan nyaman diantara meja.
Kata "lihatlah" mengingatkan kita ke orang baru di dalam cerita. Bahasa Anda mungkin memiliki cara lain untuk melakukan ini.
"yang hidup dengan gaya hidup pendosa" atau "yang memiliki reputasi hidup sebagai seorang pendosa." Dia mungkin telah menjadi pelacur.
"sebuah botol yang terbuat dari batu yang halus." pualam adalah sebuah batu putih yang halus. Orang menyimpan barang-barang berharga di dalam botol pualam.
"dengan parfum di dalam itu." minyak itu memiliki sesuatu yang membuat harum. Orang mengoleskannya di atas diri mereka sendiri atau menaburi pakaian mereka dengan itu agar berbau harum.
"dengan rambutnya"
"menuangkan minyak wangi ke atasnya"
"dia berkata kepada dirinya sendiri"
Orang Farisi berpikir bahwa Yesus bukanlah seorang Nabi karena dia memperbolehkan seorang wanita pendosa untuk menyentuhnya. AT: "Tampaknya Yesus bukan seorang nabi, karena seorang nabi pasti tahu bahwa wanita ini yang sedang disentuhnya adalah seorang pendosa"
Simon mengasumsikan bahwa seorang nabi tidak akan pernah memperbolehkan seorang pendosa menyentuh dia. Bagian dari asumsinya bisa dinyatakan secara jelas. AT: "bahwa dia adalah pendosa, dan dia tidak akan membiarkan wanita pendosa itu untuk menyentuh dia"
Ini adalah nama dari orang Farisi yang mengundang Yesus ke rumahnya. Ini bukan Simon Petrus..
Untuk menekankan apa yang sedang Dia lakukan untuk memberitahu Simon orang Farisi, Yesus mengatakan sebuah cerita kepadanya.
"Dua orang berhutang uang ke rentenir tertentu"
"upah 500 hari." "Dinar" adalah kata jamak "koin Romawi." sebuah "koin Romawi" merupakan koin perak.
"upah 50 hari"
"mereka memaafkan hutang mereka" atau "dia membatalkan hutang mereka"
Simon berhati-hati dengan jawabannya. AT: "Mungkin"
"Kamu benar"
Yesus membawa perhatian Simon ke wanita itu dengan berpaling ke dia.
Itu adalah tanggung jawab dasar bagi tuan rumah untuk menyediakan air dan handuk untuk tamunya untuk mencuci dan mengeringkan kaki mereka setalah berjalan di atas jalan yang berdebu.
Yesus dua kali mengunakan frasa ini untuk perbandingan antara kurangnya sopan santun Simon dengan tindakan ekstrem yang wanita itu lakukan dengan syukur.
Wanita itu mengunakan air matanya sebagai pengganti air.
Wanita itu mengunakan rambutnya sebagai pengganti handuk.
Seorang tuan rumah yang baik di dalam budaya itu akan menyambut tamunya dengan sebuah ciuman di pipi. Simon tidak melakukan itu.
"terus mencium kakiKu"
Wanita ini mencium kaki Yesus bukan pipi-Nya sebagai tanda ekstrim dan kerendahan hati.
Yesus melanjutkan perbandingan kurangnya kerendahan hati Simon dengan tindakan wanita itu.
"minyaki kepalaKu." Ini merupakan kebiasan untuk menyambut seorang tamu kehormatan. AT: "menyambut Aku dengan meminyaki kepalaKu dengan minyak"
Wanita ini sangat menghormati Yesus dengan melakukan ini. Dia menunjukan kerendahan hati dengan meminyaki kakiNya sebagai ganti kepalaNya.
Ini menekankan pentingnya pernyataan berikut.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah sudah memaafkan dosanya yang banyak"
Cintanya adalah bukti bahwa dosanya telah dimaafkan. Beberapa bahasa menyediakan objek untuk "cinta" dinyatakan. AT: "karena dia sangat mencintai orang yang mengampuni dia" atau "karena dia sangat mencintai Allah"
"Siapa saja yang mengampuni hanya beberapa hal kecil." Dalam kalimat ini Yesus menyatakan prinsip umum. Bagaimanapun, Dia mengharapkan Simon untuk mengerti bahwa dia menunjukkan cinta yang sedikit untuk Yesus.
"Lalu Yesus berkata kepada perempuan itu"
"kamu diampuni." Ini bisa dinyatakan dalam bentuk negatif. AT: "Aku mengampuni dosa-dosamu"
"Duduk bersama di sekitar meja" atau "makan bersama"
Pemimpin agama tahu bahwa hanya Allah yang bisa mengampuni dosa-dosa dan tidak percaya bahwa Yesus adalah Allah. Pertanyaan ini mungkin ditujukan untuk menjadi tudingan. AT: "Orang ini mengira dirinya siapa? Hanya Allah yang bisa mengampuni dosa-dosa!" atau "Mengapa orang ini menyamakan diri sebagai Allah, yang bisa mengampuni dosa?"
"Karena imanmu, kamu diselamatkan." kata benda abstrak "iman" bisa dinyatakan dalam sebuah tindakan. AT: "karena kamu percaya, kamu diselamatkan"
Ini adalah sebuah cara untuk mengatakan selamat tinggal sambil memberikan berkat. AT: "Saat kamu pergi, jangan kuatir lagi" atau "semoga Allah memberikan kedamaian saat kamu pergi"
Dia meminta Yesus untuk datang ke rumahnya dan untuk menyembuhkan hambanya.
Perwira berkata dia tidak layak menerima Yesus di dalam rumahnya.
Selanjutnya perwira itu menghendaki Yesus untuk menyembuhkan hambanya hanya dengan mengatakan sebuah kata saja.
Yesus berkata bahwa bahkan di Israel tidak Ia temukan seorang pun yang memiliki iman sebesar ini.
Ia tergerak hatiNya dengan belas kasihan yang begitu mendalam.
Mereka berkata bahwa seorang nabi besar telah bangkit di antara kita dan Allah telah memperhatikan umatNya.
Yesus menyembuhkan orang buta, lumpuh, kusta, dan tuli, dan Dia membangkitkan orang mati.
Yesus berkata Yohanes bahkan lebih dari seorang nabi.
Mereka menolak hikmat Allah bagi diri mereka.
Mereka berkata, "Dia kerasukan setan."
Mereka berkata, "Dia seorang pelahap dan peminum."
Dia membasahi kaki Yesus dengan air matanya, dan mengusapnya dengan rambutnya, mencium kakiNya, dan meminyaki kakiNya dengan minyak wangi.
Dia harus lebih banyak berbuat kasih.
Mereka bertanya, "Siapakah Ia ini yang bahkan mengampuni dosa-dosa?"
1 Pada keesokan harinya, Yesus pergi berkeliling ke kota-kota dan desa-desa untuk memberitakan dan menyatakan Injil Kerajaan Allah. Kedua belas rasul ada bersama-sama dengan Dia, 2 begitu juga beberapa perempuan yang telah disembuhkan Yesus dari segala roh-roh jahat dan berbagai penyakit. Di antara mereka adalah Maria, yang disebut Magdalena, yang dibebaskan Yesus dari tujuh roh jahat. 3 Ada juga Yohana istri Khuza bendahara Herodes, Susana, dan masih banyak perempuan lainnya yang memakai kekayaan mereka sendiri untuk mendukung Dia.
4 Ketika orang banyak berkumpul dan orang-orang dari berbagai kota datang kepada Yesus, Ia berbicara kepada mereka dengan sebuah perumpamaan:
5 “Seorang petani pergi menabur benih. Ketika ia menabur, ada sebagian yang jatuh di pinggir jalan dan terinjak-injak, serta dimakan oleh burung-burung di udara. 6 Sebagian lagi jatuh di atas tempat berbatu, dan ketika benih itu mulai tumbuh, benih itu menjadi kering karena tidak ada air. 7 Sebagian lainnya jatuh di tengah-tengah semak duri dan tumbuh bersamanya sehingga semak itu mencekiknya. 8 Sisa benih lainnya jatuh di tanah yang subur dan bertumbuh sehingga memberi hasil seratus kali lipat banyaknya.”
Setelah mengakhiri perumpamaan itu Yesus berseru, “Ia yang memiliki telinga untuk mendengar, hendaklah mendengarkan baik-baik!”
9 Setelah itu, murid-murid Yesus bertanya kepada-Nya tentang arti perumpamaan itu.
10 Ia berkata, “Kepadamu diberitahukan rahasia Kerajaan Allah, tetapi kepada orang lain diberitahukan dalam perumpamaan supaya,
‘Sekalipun memandang,
mereka tidak melihat,
dan sekalipun mendengar,
mereka tidak mengerti.’” Yesaya 6:9
11 Inilah arti perumpamaan itu: “Benih itu adalah firman Allah. 12 Benih yang jatuh di pinggir jalan itu adalah mereka yang mendengar firman Allah. Kemudian, datanglah setan dan mengambil firman itu dari hati mereka supaya mereka jangan percaya dan diselamatkan. 13 Benih yang jatuh di atas tanah berbatu adalah orang-orang yang mendengar firman Allah dan menerimanya dengan sukacita, tetapi tidak berakar. Mereka hanya percaya sebentar, tetapi ketika kesulitan datang, mereka segera berbalik dari Allah. 14 Benih yang jatuh di antara semak berduri adalah orang-orang yang mendengarkan firman Allah, tetapi sementara mereka bertumbuh, mereka dicekik oleh rasa khawatir, kekayaan, serta kesenangan hidup sehingga mereka tidak menghasilkan buah yang matang. 15 Sedangkan benih yang jatuh di tanah yang subur itu adalah orang-orang yang mendengarkan firman Allah dan menyimpannya dalam hati yang jujur dan baik, serta berbuah dalam ketekunan.”
16 “Tidak ada seorang pun yang setelah menyalakan pelita, kemudian menutupinya dengan gantang [1] atau meletakkannya di bawah tempat tidur. Sebaliknya, ia akan meletakkan pelita itu di atas kaki pelita supaya orang yang masuk ke dalam rumah dapat melihat cahayanya. 17 Sebab, tidak ada hal yang tersembunyi yang tidak akan dinyatakan, dan tidak ada rahasia yang tidak akan diungkap dan dibawa kepada terang. 18 Karena itu, perhatikanlah bagaimana kamu mendengar karena siapa yang memiliki akan diberi lebih banyak lagi. Akan tetapi, siapa yang tidak memiliki, darinya akan diambil, bahkan apa yang ia kira dimilikinya.”
19 Lalu, ibu dan saudara-saudara Yesus datang menemui-Nya, tetapi mereka tidak bisa mendekati-Nya karena kerumunan orang. 20 Jadi, diberitahukanlah kepada-Nya, “Ibu dan saudara-saudara-Mu sedang berdiri di luar, mereka ingin bertemu dengan Engkau.”
21 Akan tetapi, Yesus menjawab mereka, “Ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku adalah mereka yang mendengarkan firman Allah dan melakukannya.”
22 Pada suatu hari, Yesus naik ke dalam perahu bersama murid-murid-Nya dan Ia berkata kepada mereka, “Mari kita menyeberang ke sisi lain danau ini.” Maka, berangkatlah mereka ke seberang. 23 Namun, ketika mereka berlayar, Yesus tertidur. Lalu, bertiuplah angin ribut ke danau itu dan perahu mereka kemasukan air sehingga mereka berada dalam bahaya. 24 Kemudian, para murid datang kepada Yesus dan membangunkan-Nya sambil berkata, “Guru! Guru! Kita akan binasa!”
Lalu, Yesus pun bangun dan membentak angin ribut serta gelombang yang bergelora itu. Angin ribut itu pun berhenti dan danau itu menjadi tenang. 25 Dan, Dia berkata kepada mereka, “Di manakah imanmu?”
Mereka menjadi ketakutan dan heran sambil berkata satu kepada yang lain, “Siapakah Orang ini? Ia bahkan memberi perintah kepada angin dan air, dan mereka mematuhi-Nya.”
26 Lalu sampailah Yesus dan murid-murid-Nya di wilayah orang Gerasa, di seberang Galilea. 27 Pada saat Yesus turun ke darat, ia ditemui oleh seorang laki-laki dari kota itu yang dirasuki oleh roh-roh jahat. Orang itu sudah lama tidak mengenakan pakaian dan tidak tinggal di rumah, melainkan di kuburan [2] .
28 Ketika orang itu melihat Yesus, ia pun berteriak dan sujud di hadapan-Nya. Dengan suara yang nyaring ia berkata, “Apakah urusan antara Engkau dan aku, hai Yesus, Anak Allah Yang Mahatinggi? Aku memohon kepada-Mu, jangan siksa aku!” 29 Hal itu terjadi karena Yesus memerintahkan roh jahat itu keluar dari orang itu. Setan itu sering kali menyeret-nyeret orang itu sehingga ia dirantai, diborgol, dan dijaga orang, tetapi ia dapat memutuskan rantainya dan dibawa oleh setan ke tempat-tempat yang sepi.
30 Kemudian, Yesus bertanya kepada orang itu, “Siapa namamu?” Jawab orang itu, “Legion [3] ” karena ada banyak setan yang merasukinya. 31 Setan-setan itu memohon kepada-Nya agar Ia jangan memerintahkan mereka untuk pergi ke jurang maut [4] . 32 Di tempat itu, ada sekawanan besar babi yang sedang mencari makan di bukit. Setan-setan itu memohon kepada Yesus untuk membiarkan mereka masuk ke dalam kawanan babi itu, dan Yesus mengizinkan mereka. 33 Maka, setan-setan itu pun keluar dari orang itu dan masuk ke dalam babi-babi, lalu kawanan babi itu berlarian menuruni lereng bukit yang curam menuju ke danau dan tenggelam.
34 Ketika para penggembala babi melihatnya, mereka melarikan diri dan menceritakan kejadian itu di kota dan di kampung sekitarnya. 35 Jadi, orang banyak datang untuk melihat apa yang terjadi. Mereka datang kepada Yesus dan mendapati orang yang telah dibebaskan dari setan-setan itu sedang duduk di dekat kaki Yesus, sudah berpakaian, dan sudah waras pikirannya. Hal ini membuat mereka ketakutan. 36 Mereka yang melihat kejadian ini menceritakan kepada orang lain bagaimana orang yang kerasukan setan itu disembuhkan. 37 Lalu, semua orang yang tinggal di daerah sekitar Gerasa meminta Yesus untuk meninggalkan mereka sebab mereka dicekam oleh ketakutan yang besar.
Karena itu, Yesus naik ke perahu dan kembali ke Galilea. 38 Akan tetapi, orang yang sudah dibebaskan dari setan-setan itu memohon kepada Yesus supaya ia boleh bersama-sama dengan Yesus. Namun, Yesus menyuruhnya pergi, kata-Nya, 39 “Pulanglah ke rumahmu dan ceritakanlah hal-hal besar yang telah Allah perbuat bagimu.”
Orang itu pun pergi ke seluruh penjuru kota dan menceritakan apa yang telah Yesus perbuat baginya.
40 Ketika Yesus kembali ke Galilea, orang banyak menyambut-Nya karena mereka semua sudah menunggu-Nya. 41 Di situ ada seseorang bernama Yairus yang datang kepada-Nya, ia adalah seorang kepala sinagoge. Sambil sujud menyembah di kaki Yesus, Yairus memohon supaya Ia datang ke rumahnya 42 karena ia memiliki seorang putri tunggal yang kira-kira berumur dua belas tahun, dan anak itu hampir mati.
Dan, ketika Yesus menuju ke sana, orang banyak berdesak-desakan di sekeliling-Nya. 43 Di situ ada seorang perempuan yang sudah menderita pendarahan berat selama 12 tahun, dan tidak seorang pun yang dapat menyembuhkannya. 44 Perempuan itu mendekati Yesus dari belakang dan menyentuh ujung jubah-Nya, maka seketika itu juga pendarahannya berhenti.
45 Lalu, Yesus berkata, “Siapa yang menyentuh-Ku?”
Karena semua orang menyangkal, Petrus berkata, “Guru, orang banyak berkumpul di sekeliling-Mu dan berdesak-desakan dengan-Mu!”
46 Akan tetapi, Yesus berkata, “Seseorang menyentuh-Ku karena Aku merasa ada kuasa yang keluar dari-Ku.” 47 Ketika perempuan itu melihat bahwa ia tidak dapat menyembunyikan diri, ia datang kepada Yesus dengan gemetar dan bersujud di hadapan-Nya. Di depan semua orang, ia menceritakan mengapa ia menyentuh Yesus, dan bagaimana ia dengan seketika disembuhkan. 48 Kemudian, Yesus berkata kepadanya, “Anak-Ku, imanmu telah menyembuhkanmu. Pergilah dalam damai sejahtera.”
49 Ketika Yesus masih berbicara, seseorang dari rumah kepala sinagoge itu datang dan berkata kepada Yairus, “Putrimu sudah meninggal. Jangan lagi merepotkan Guru.”
50 Akan tetapi, mendengar hal itu Yesus berkata kepada Yairus, “Jangan takut. Percaya saja dan anakmu akan selamat.”
51 Ketika Yesus sampai di rumah Yairus, Ia tidak memperbolehkan siapa pun masuk bersama-Nya kecuali Petrus, Yohanes, Yakobus, serta ayah dan ibu anak itu. 52 Semua orang menangis dan meratapi anak perempuan, tetapi Yesus berkata, “Jangan menangis, ia tidak meninggal tetapi tidur.”
53 Orang banyak itu pun menertawakan-Nya karena mereka tahu anak perempuan itu sudah meninggal. 54 Akan tetapi, Yesus memegang tangan anak itu dan memanggilnya, “Bangunlah, nak!” 55 Maka, kembalilah roh anak itu dan seketika itu juga ia berdiri. Lalu Yesus memerintahkan agar anak itu diberi sesuatu untuk dimakan. 56 Kedua orang tua anak itu takjub, tetapi Yesus melarang mereka untuk memberitahu siapa pun tentang apa yang telah terjadi.
Kadang-kadang terdapat perubahan secara mendadak pada topik dalam cerita pada pasal ini. Penerjemah tidak perlu merasa untuk menghaluskan peralihan yang mendadak ini.
Yesus membuat mukjizat-mukjizat untuk menunjukkan bahwa Ia dapat mengendalikan berbagai hal yang tidak dapat dilakukan oleh siapa pun. Ia juga menunjukkan bahwa penyembahan kepada Yesus merupakan tanggapan yang tepat atas apa yang telah diperbuatNya. (Lihat:authority)
Sebuah perempumaan adalah sebuah cerita singkat yang digunakan untuk menggambarkan sebuah pelajaran moral atau agama. Pasal ini memiliki sebuah perumpamaan yang panjang yang mengungkapkan kebenaran kepada orang-orang yang beriman di dalam Yesus. Perumpamaan juga menyembunyikan kebenaran yang sama dari orang-orang yang menolak Yesus. Perumpamaan biasanya berupa cerita.
Pasal ini memperkenalkan konsep persaudaraan "rohani". Kitab Injil sering menggunakan istilah-istilah ini untuk menjelaskan relasi di antara sesama bangsa Israel. Di sini, orang-orang yang mengikuti Yesus kini diacu sebagai saudara. (Lihat: spirit dan brother)
<< | >>
Ayat-ayat ini memberikan latar belakang informasi tentang Yesus yang berkhotbah saat bepergian.
Frasa ini digunakan di sini untuk menandai babak baru dalam cerita.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "yang telah Yesus bebaskan dari roh-roh jahat dan sembuhkan dari berbagai penyakit"
Tiga dari perempuan disebut: Maria, Yohana, dan Susana.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Maria, yang orang-orang panggil Magdalena ... Yesus telah membebaskan tujuh roh jahat"
Yohana merupakan istri dari Khuza yang adalah bendahara Herodes. "Yohana, istri dari bendahara Herodes yang bernama Khuza"
"secara finansial mendukung Yesus dan kedua belas muridNya"
Yesus menceritakan perumpamaan tentang tanah kepada banyak orang. Ia menjelaskan makna tanah kepada murid-muridNya.
"datang kepada Yesus"
"Seorang petani pergi untuk menabur beberapa benih di ladang" atau "Seorang petani pergi menabur beberapa benih di ladang"
"sebagian benih jatuh" atau "beberapa benih jatuh"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "orang-orang berjalan di atasnya" atau "orang-orang berjalan di atas biji-biji itu"
Ungkapan ini dapat langsung diterjemahkan "burung" atau "burung-burung yang terbang" untuk mempertahankan arti "langit."
"memakan itu semua" atau "memakan semuanya"
"setiap tanaman menjadi kering dan layu" atau "tanaman-tanaman itu menjadi kering dan layu"
"tanaman itu terlalu kering" atau "tanaman-tanaman itu terlalu kering." Penyebabnya dapat juga dinyatakan. AT: "tanah itu terlalu kering"
Yesus selesai menceritakan perumpamaan itu kepada orang banyak.
Semak-semak duri itu mengambil semua nutrisi, air, dan cahaya matahari, sehingga tanaman para petani tidak dapat tumbuh dengan baik
"menghasilkan panenan" atau "menumbuhkan lebih banyak benih"
Ini berarti seratus kali lebih banyak daripada benih-benih yang ditabur.
Hal ini akan lebih umum dalam beberapa bahasa untuk digunakan kepada orang kedua: "kamu yang punya telinga hendaklah mendengar"
Kemungkinan maknanya 1) "Semua orang" karena setiap orang memiliki telinga atau 2) "Siapa saja yang mempunyai kemampuan untuk memahami" yang mengacu pada orang-orang yang memiliki kemauan untuk mendengarkan Allah.
"ia harus mendengarkan dengan baik" atau "ia harus memperhatikan apa yang Aku katakan"
Yesus mulai berbicara kepada murid-muridNya.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah memberikan kepadamu pengetahuan tentang ... Allah" atau "Allah telah membuatmu dapat memahami ... Allah"
Ini merupakan kebenaran yang telah disembunyikan, namun Yesus mengungkapkannya sekarang.
"bagi orang-orang lain." Ini mengacu pada orang-orang yang menolak ajaran Yesus dan tidak mengikuti Dia.
"meskipun mereka melihat, mereka tidak akan melihat." Ini merupakan kutipan dari nabi Yesaya. Beberapa bahasa mungkin perlu menyatakan objek dari kata kerja tersebut. AT: "meskipun mereka melihat semuanya, mereka tidak akan memahaminya" atau "meskipun mereka melihat hal-hal terjadi, mereka tidak akan memahami apa yang mereka maksudkan"
"meskipun mereka mendengar, mereka tidak akan mengerti." Ini merupakan kutipan dari nabi Yesaya. Beberapa bahasa mungkin butuh untuk memberikan objek dari kata kerja tersebut. AT: "meskipun mereka mendengar perintah, mereka tidak akan mengerti kebenarannya"
Yesus mulai menceritakan arti dari perumpamaan tanah kepada para murid-Nya.
"Firman Allah" di sini mengacu kepada pesan dari Allah. AT: "Benih itu adalah pesan dari Allah"
"Benih-benih yang jatuh di sepanjang jalan adalah mereka." Yesus menceritakan apa yang terjadi terhadap benih-benih itu karena itu berkaitan dengan orang-orang. AT: "Benih-benih yang jatuh di sepanjang jalan menggambarkan orang-orang" atau "dalam perumpamaan, benih-benih yang jatuh di sepanjang jalan menggambarkan orang-orang"
Yesus berbicara tentang benih-benih yang menunjukkan sesuatu tentang orang-orang seolah-olah benih-benih tersebut adalah orang-orang itu. AT: "tunjukkan apa yang terjadi kepada orang-orang yang"
Di sini "hati mengacu kepada "pikiran dan maksud," dan "firman" adalah sinekdoke atas "pesan-pesan Allah." AT: "iblis datang dan mengambil pesan-pesan Allah dari pikirannya dan bagaimana mereka bermaksud untuk bertindak."
Dalam perumpamaan ini digambarkan seekor burung yang mengambil benih-benih itu. Cobalah menggunakan kata-kata dalam bahasa Anda yang dapat mempertahankan gambaran itu.
Karena ini adalah tujuan iblis, ini dapat diterjemahkan sebagai: AT: "karena iblis berpikir, 'Mereka harus tidak percaya dan harus tidak diselamatkan'" atau "supaya mereka tidak percaya dengan hasil bahwa Allah menyelamatkan mereka"
"Benih yang jatuh di atas tanah berbatu adalah orang-orang yang." Yesus menceritakan apa yang terjadi dengan benih-benih tersebut karena itu berkaitan dengan orang-orang. AT: "Benih-benih yang jatuh di atas tanah berbatu menggambarkan orang-orang" atau "Dalam perumpamaan, benih-benih yang jatuh di atas tanah berbatuan menggambarkan orang-orang"
"tanah yang berbatu"
"ketika mereka mengalami masa sulit"
Ungkapan ini berarti "mereka berhenti percaya" atau "mereka berhenti mengikuti Yesus"
"Benih-benih yang jatuh di antara semak-semak berduri menggambarkan orang-orang" atau "Dalam perumpamaan, benih-benih yang jatuh di antara semak-semak berduri menggambarkan orang-orang"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "kekhawatiran, kekayaan serta kesenangan hidup mencekik mereka"
"hal-hal yang dikhawatirkan orang"
"hal-hal dalam dalam kehidupan yang dinikmati orang"
Penggambaran ini mengacu pada bagaimana rerumputan liar menghalangi cahaya dan nutrisi bagi tanaman dan mencegah untuk tumbuh. AT: "sebagaimana rerumputan liar mencegah tanaman-tanaman untuk tumbuh, kekhawatiran, kekayaan, dan kesenangan hidup ini juga mencegah orang-orang ini untuk menjadi dewasa"
"mereka tidak menghasilkan buah yang matang." Buah yang matang merupakan sebuah gambaran untuk perbuatan baik. AT: "seperti sebuah tanaman yang tidak menghasilkan buah yang matang, mereka tidak menghasilkan perbuatan yang baik"
"benih yang jatuh di tanah yang subur itu menggambarkan orang-orang yang" atau "dalam perumpamaan, benih yang jatuh di tanah yang subur itu menggambarkan orang-orang yang"
"Firman" di sini merujuk kepada "pesan-pesan Allah." AT: "mendengarkan pesan-pesan Allah"
Ini merujuk kepada kemauan atau maksud yang jujur dan baik. AT: "dengan kejujuran dan kebaikan hati,"
"menghasilkan buah dalam ketekunan" atau "menghasilkan buah dengan usaha yang tekun." Buah merupakan sebuah gambaran untuk perbuatan baik. AT: "seperti tanaman yang segar yang menghasilkan buah yang baik, mereka menghasilkan perbuatan baik dengan memeliharanya"
Yesus melanjutkan dengan perumpamaan lainnya kemudian Ia selesai berbicara kepada murid-murid-Nya sementara Ia menekankan peran dari keluarga-Nya dalam perbuatan-Nya.
Ini menandai permulaan dari perumpamaan lainnya.
Kedua pernyataan negatif ini dapat ditulis sebagai kalimat positif. AT: "segala sesuatu yang tersembunyi akan terungkap"
Kedua pernyataan negatif ini dapat ditulis sebagai kalimat positif. AT: "segala sesuatu yang merupakan sebuah rahasia akan diungkapkan dan akan datang ke dalam terang"
Ini terlihat jelas dari konteksnya bahwa Yesus sedang berbicara tentang pengertian dan kepercayaan. Ini dapat dinyatakan secara jelas dan diubah menjadi bentuk yang aktif. AT: "siapa yang memiliki pengertian akan diberikan lebih banyak pengertian" atau "Allah akan memungkinkan orang-orang yang percaya akan kebenaran untuk mengerti lebih banyak lagi"
Ini terlihat jelas dari konteksnya bahwa Yesus sedang berbicara tentang pengertian dan kepercayaan. Ini dapat dinyatakan secara jelas dan diubah menjadi bentuk aktif. AT: "Tetapi barang siapa yang tidak memiliki pengertian akan kehilangan bahkan ketika mereka merasa memiliki pengertian itu" atau "Tetapi Allah akan membuat orang-orang yang tidak percaya akan kebenaran untuk tidak mengerti bahkan sekecil apapun yang mereka merasa telah mengerti"
Orang-orang ini adalah saudara-saudara muda Yesus - anak-anak Maria dan Yusuf lainnya, yang lahir setelah Yesus. Karena Bapa dari Yesus adalah Allah, dan ayah mereka adalah Yusuf, mereka secara teknis adalah saudara setengah kandung. Detail ini biasanya tidak diterjemahkan.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang memberitahukan kepadaNya" atau "Seseorang memberitahukan kepada Dia"
"dan mereka ingin bertemu denganMu"
Ini mengungkapkan bahwa orang-orang yang datang untuk mendengarkan Yesus adalah orang-orang yang sama pentingnya dengan keluargaNya. AT: "Orang-orang yang mendengarkan firman Allah dan mematuhinya adalah seperti ibu dan saudara-saudara bagiKu atau "Orang-orang yang mendengarkan pesan-pesan Allah dan mematuhinya adalah orang-orang yang sama pentingnya dengan ibu dan saudara-saudaraKu"
Kata-kata ini mengacu kepada pesan-pesan Allah.
Yesus dan murid-muridNya menggunakan perahu untuk menyeberangi danau Genesaret. Murid-murid belajar lebih lagi tentang kuasa Yesus melalui badai yang muncul kembali.
Ini adalah danau Genesaret, yang juga disebut Laut Galilea
Ungkapan ini berarti mereka mulai berlayar ke seberang dengan perahu layar mereka.
"ketika mereka pergi"
"mulai tidur"
"badai yang sangat kuat mulai bertiup" atau "angin yang sangat kencang tiba-tiba bertiup"
Angin yang kencang menyebabkan gelombang yang tinggi yang membuat air masuk ke sisi bagian dalam perahu. Ini dapat dinyatakan secara jelas. AT: "angin menyebabkan gelombang tinggi yang mulai membuat perahu kemasukan air"
"berbicara keras kepada"
"gelombang yang besar itu"
"angin dan gelombang itu berhenti" atau "mereka menjadi tenang"
Yesus menegur orang-orang itu karena mereka tidak percaya kepadaNya untuk menjaga mereka. Ini dapat ditulis sebagai sebuah pernyataan. AT: "Kamu harus mempunyai iman!" atau "Kamu harus mempercayai-Ku!
"Orang seperti apa dia ini ... mematuhi-Nya?" Pertanyaan ini mengungkapkan keterkejutan dan kebingungan atas bagaimana Yesus mampu meredakan badai itu.
Ini dapat diubah menjadi dua kalimat. "Siapakah orang ini? Ia memberikan perintah ... patuhi Dia!"
Yesus dan murid-muridNya datang ke daratan Gerasa tempat Yesus mengusir roh-roh jahat dari seorang laki-laki.
Orang-orang Gerasa adalah mereka yang berasal dari sebuah kota yang bernama Gerasa.
"di seberang danau Galilea"
"seorang laki-laki dari kota Gerasa"
Orang laki-laki itu kerasukan roh-roh jahat; bukan kota itu yang kerasukan oleh roh-roh jahat. AT: "seorang laki-laki tertentu dari kota itu, dan laki-laki ini kerasukan roh-roh jahat"
"yang dikuasai oleh roh-roh jahat" atau "yang roh-roh jahat kuasai"
Ini merupakan latar belakang informasi tentang laki-laki yang kerasukan oleh roh-roh jahat.
"ia tidak berpakaian"
Ini merupakan tempat untuk meletakkan tubuh orang mati, mungkin dalam bentuk gua atau bangunan kecil yang dapat digunakan oleh laki-laki sebagai tempat berlindung.
"Ketika orang yang kerasukan setan itu melihat Yesus"
"ia berteriak" atau "ia menjerit"
"jatuh ke tanah di hadapan Yesus." Dia tidak jatuh secara tidak sengaja.
"ia berkata dengan lantang" atau "ia berteriak"
Ungkapan ini berarti "Mengapa kamu menggangguku?"
Ini merupakan gelar yang penting bagi Yesus.
"seringkali roh-roh jahat itu telah menguasai orang itu" atau "seringkali roh-roh jahat itu telah pergi kepadanya." Ini menceritakan tentang apa yang roh-roh jahat telah seringkali lakukan sebelum Yesus bertemu dengan orang itu.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "meskipun orang-orang telah mengikat dia dengan rantai dan belenggu dan menjaganya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "roh-roh jahat akan membuat dia pergi"
Terjemahkan ini dengan kata yang mengacu pada bala tentara atau orang dalam jumlah besar. Beberapa terjemahan lain akan menggunakan kata "tentara." AT: "Batalion" atau "Brigade"
"memohon kepada Yesus"
Ini disampaikan sebagai latar belakang informasi untuk mengenalkan babi.
"rerumputan di atas bukit berada di dekatnya"
Kata "maka" digunakan di sini untuk menjelaskan bahwa alasan roh-roh jahat keluar dari orang itu karena Yesus telah memberitahukan kepada mereka bahwa mereka dapat masuk ke dalam tubuh babi itu.
"berlari dengan sangat cepat"
"kawanan ... tenggelam." Tidak ada satu pun yang membuat babi itu tenggelam ketika mereka berada di air.
"melihat laki-laki yang telah dibebaskan dari roh-roh jahat itu"
"waras" atau "berperilaku normal"
"duduk di dekat kaki" di sini merupakan ungkapan yang berarti "duduk di dekatnya dengan rendah hati" atau "duduk di depannya." AT: "duduk di atas tanah di depan Yesus"
Mungkin ini dapat membantu untuk menyatakan secara tersurat bahwa mereka ketakutan akan Yesus. AT: "mereka ketakutan akan Yesus"
"barangsiapa yang sudah melihat apa yang telah terjadi"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yesus telah menyembuhkan laki-laki yang kerasukan roh-roh jahat" atau "Yesus telah menyembuhkan laki-laki yang telah dikuasai oleh roh-roh jahat"
"daerah Gerasa" atau "daerah/tempat orang-orang Gerasa tinggal"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "mereka menjadi sangat takut"
Tempat tujuan dapat dinyatakan. AT: "kembali ke seberang danau"
Peristiwa-peristiwa dalam ayat-ayat ini terjadi sebelum Yesus pergi ke perahu. Menyatakan ini secara jelas di awal mungkin akan membantu. AT: "Sebelum Yesus dan murid-muridNya pergi, laki-laki itu" atau "Sebelum Yesus dan murid-muridNya mulai berlayar, laki-laki itu"
"rumah tanggamu" atau "keluargamu"
"ceritakanlah kepada mereka apa saja yang telah Allah perbuat bagimu"
Ketika Yesus dan murid-muridNya kembali ke Galilea di seberang danau, Ia menyembuhkan seorang putri dari kepala sinagoge yang berusia 12 tahun dan juga seorang wanita yang menderita pendarahan selama 12 tahun.
Ayat-ayat ini memberikan latar belakang informasi tentang Yairus.
"kerumuman orang banyak menyambutNya dengan sukacita"
"salah satu kepala sinagoge setempat" atau "seorang kepala dari orang-orang yang bertemu di sinagoge di kota itu"
Kemungkinan maknanya adalah 1) "berlutut di kaki Yesus" atau 2) "berbaring di atas tanah di dekat kaki Yesus." Yairus tidak jatuh secara tidak sengaja. Dia melakukan ini sebagai bentuk kerendahan hati dan hormat kepada Yesus.
"hampir mati"
Beberapa penerjemah sebelumnya mungkin perlu mengatakan bahwa Yesus telah setuju untuk pergi dengan Yairus. AT: "Kemudian Yesus setuju untuk pergi dengannya. Saat dia sedang dalam perjalanan"
"orang-orang berkerumunan dengan rapatnya di sekililing Yesus"
Ini mengenalkan tokoh baru dalam cerita.
"mengalami pendarahan." Dia mungkin mengalami pendarahan
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "tapi tidak ada seorangpun dapat menyembuhkannya"
"menyentuh ujung jubah-Nya." Orang-orang Yahudi memakai jumbai di ujung jubah mereka sebagai bagian dari pakaian upacara keagamaan mereka seperti yang diperintahkan dalam taurat Allah. Bagian inilah yang mungkin disentuhnya.
Dengan mengatakan ini, Petrus sedang menyiratkan bahwa setiap orang dapat menyentuh Yesus. Informasi yang tersirat ini dapat dibuat secara jelas jika diperlukan. AT: "ada banyak orang yang berkumpul di sekililing-Mu dan berdesak-desakan dengan-Mu, jadi siapa saja dari mereka mungkin telah menyentuh mu!"
Mungkin akan membantu untuk membedakan "menyentuh" secara sengaja dari "menyentuh" secara tidak disengaja oleh kerumunan orang. AT: "Seseorang secara sengaja menyentuhku"
Yesus tidak kehilangan kekuasaan ataupun menjadi lemah, namun kekuasaanNya menyembuhkan wanita itu. AT: "Aku tahu bahwa kuasa untuk menyembuhkan telah keluar dariKu" atau "Aku merasa kuasa-Ku menyembuhkan seseorang"
"bahwa ia tidak dapat menyembunyikan rahasia apa yang telah dia lakukan." Mungkin akan membantu untuk menyatakan apa yang dia lakukan. AT: "bahwa dia tidak dapat menyembunyikan rahasia bahwa dialah orang yang telah menyentuh Yesus"
"dia datang gemetaran karena ketakutan"
Kemungkinan maknanya adalah 1) "berlutut di hadapan Yesus" atau 2) "berbaring di tanah di dekat kaki Yesus." Dia tidak jatuh secara tidak sengaja. Ini menandakan sebuah kerendahan hati dan rasa hormat kepada Yesus.
"Di hadapan banyak orang"
Ini merupakan cara yang baik untuk berbicara kepada seorang wanita. Mungkin ada cara lain dalam bahasa Anda untuk menunjukkan kebaikan.
"karena imanmu, kamu telah diselamatkan." Kata benda abstrak "iman" dapat dinyatakan sebagai kata kerja. AT: "karena kamu percaya, kamu disembuhkan"
Ungkapan ini merupakan cara untuk mengatakan, "Selamat tinggal" dan pada saat yang sama memberikan berkat. AT: "Saat kamu pergi, jangan khawatir lagi" atau "Semoga Allah memberikan kepadamu damai sejahtera saat kamu pergi".
"Ketika Yesus masih sedang berbicara kepada perempuan itu"
Ini mengacu kepada Yairus. (Lihat: Lukas 8:41)
Pernyataan ini menyiratkan bahwa Yesus tidak akan dapat melakukan apapun untuk membantunya karena anak perempuan itu telah mati.
Ini mengacu pada Yesus.
"dia akan baik-baik saja" atau "dia akan hidup kembali"
"Ketika mereka sampai di rumah itu." Yesus pergi ke sana bersama Yairus. Beberapa murid-murid Yesus juga pergi bersama mereka.
Ini dapat dinyatakan secara positif. AT: "Yesus hanya mengizinkan Petrus, Yohanes, Yakobus, dan kedua orang tua anak itu untuk masuk ke dalam bersama-Nya.
Ini mengacu kepada Yairus.
Ini merupakan cara yang normal untuk menunjukkan kesedihan dalam tradisi itu. AT: "semua orang yang berada di sana menunjukkan betapa sedihnya mereka dan menangis dengan keras karena gadis itu telah meninggal"
"menertawakanNya karena mereka tahu anak perempuan itu"
"Yesus memegang tangan anak perempuan itu"
"Roh anak itu kembali ke tubuhnya." Orang-orang Yahudi mengerti bahwa hidup adalah hasil dari semangat yang datang kepada seseorang. AT: "Dia mulai bernapas kembali" atau "Dia menjadi hidup kembali"
Ini dapat dinyatakan dengan cara lain. AT: "untuk tidak mengatakan kepada siapapun"
Perempuan-perempuan itu menyediakan kebutuhan bagi Yesus dan murid-muridNya dari harta milik mereka sendiri.
Benih itu merupakan firman Allah.
Mereka adalah orang-orang yang mendengar firman, tetapi iblis datang dan mengambil firman itu, sehingga mereka tidak percaya dan tidak diselamatkan.
Mereka adalah orang-orang yang menerima firman dengan sukacita, tetapi mereka berhenti percaya selama waktu pengujian.
Mereka adalah orang-orang yang mendengar firman, tetapi mereka terhambat oleh kekhawatiran dan kekayaan dan kesenangan hidup, dan mereka tidak menghasilkan buah kedewasaan.
Mereka adalah orang-orang yang mendengar firman, berpegang padanya, dan menghasilkan buah ketekunan.
Mereka adalah orang-orang yang mendengarkan firman Allah dan menaatinya.
Mereka berkata, "Siapakah Dia ini sehingga Dia memberi perintah bahkan kepada angin dan air, dan mereka menurut kepadaNya?"
Mereka membuatnya hidup tidak berpakaian di kuburan, mereka membuatnya mematahkan rantai dan belenggu, dan mereka seringkali menuntunnya ke padang belantara.
Roh-roh jahat masuk ke dalam kawanan babi, kemudian kawanan itu terjun ke jurang yang menuju ke danau dan tenggelam.
Yesus berkata kepadanya untuk kembali ke rumahnya dan ceritakanlah semua perbuatan besar yang telah dikerjakan Allah untuknya.
Dia disembuhkan karena imannya kepada Yesus.
Yesus membangkitkan anak perempuan Yairus dari kematian.
1 Kemudian, Yesus memanggil kedua belas murid-Nya lalu memberi mereka kuasa dan otoritas atas roh-roh jahat, dan juga untuk menyembuhkan penyakit. 2 Ia mengutus mereka untuk memberitakan tentang Kerajaan Allah dan memulihkan. 3 Kata-Nya kepada mereka, “Jangan membawa apa pun dalam perjalananmu, jangan membawa tongkat, tas, roti, uang, atau bahkan dua helai baju. 4 Ke rumah mana pun yang kamu masuki, tinggallah di sana sampai kamu pergi dari tempat itu. 5 Bagi mereka yang tidak mau menerima kamu, tinggalkanlah kota itu dan kebaskanlah debunya dari kakimu [1] sebagai peringatan terhadap mereka.”
6 Kemudian berangkatlah para rasul dan berkeliling ke desa-desa sambil memberitakan Injil dan menyembuhkan orang-orang sakit di mana-mana.
7 Herodes, sang raja wilayah, mendengar tentang semua hal yang sedang terjadi dan ia sangat bingung sebab beberapa orang mengatakan bahwa Yohanes Pembaptis telah bangkit dari antara orang mati, 8 sedangkan yang lain berkata bahwa Elia telah muncul kembali, dan ada pula yang berkata bahwa salah seorang dari para nabi yang hidup pada zaman dahulu sudah bangkit. 9 Herodes berkata, “Aku sudah memenggal kepala Yohanes. Jadi, siapakah Orang yang tentang-Nya kudengar kabar yang sedemikian ini?” Maka, Herodes sangat ingin untuk bertemu Yesus.
10 Ketika para rasul kembali, mereka menceritakan kepada Yesus tentang segala sesuatu yang sudah mereka lakukan dan Ia mengajak mereka untuk menyendiri ke sebuah kota bernama Betsaida. 11 Akan tetapi, orang banyak mengetahui hal itu dan mereka pun mengikuti-Nya. Maka, sambil menyambut mereka, Yesus berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah dan juga mereka yang membutuhkan kesembuhan.
12 Ketika hari mulai malam, kedua belas murid Yesus datang kepada-Nya dan berkata, “Suruhlah orang-orang itu pergi ke kampung-kampung dan pedesaan di sekitar sini untuk mencari tempat menginap dan makanan karena di sini kita berada di tempat terpencil.”
13 Akan tetapi, Yesus berkata kepada mereka, “Kamulah yang memberi mereka makan.”
Jawab murid-murid-Nya, “Kami hanya mempunyai lima roti dan dua ikan, kecuali jika kami pergi membeli makanan untuk semua orang ini.” 14 Di sana ada sekitar lima ribu orang laki-laki.
Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Suruhlah mereka duduk secara berkelompok, kira-kira lima puluh orang per kelompok.”
15 Maka, mereka pun melakukan sesuai dengan yang Yesus perintahkan dan menyuruh semua orang itu duduk. 16 Lalu, Yesus mengambil lima roti dan dua ikan itu, menengadah ke langit, memberkatinya, memecah-mecahkannya, dan memberikannya kepada para murid supaya mereka menghidangkannya kepada orang banyak. 17 Dan, mereka semua makan sampai kenyang. Kemudian, sisa-sisa potongan roti yang dikumpulkan ada dua belas keranjang penuh.
18 Suatu kali, ketika Yesus sedang berdoa seorang diri, murid-murid-Nya ada bersama dengan-Nya. Lalu, Ia bertanya kepada mereka, “Siapakah Aku ini menurut orang banyak?”
19 Jawab mereka, “Yohanes Pembaptis, yang lain mengatakan Elia, dan yang lain lagi mengatakan Engkau adalah salah satu dari nabi-nabi pada zaman dahulu yang bangkit kembali.”
20 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Namun, menurutmu, siapakah Aku?”
Jawab Petrus, “Engkau adalah Kristus dari Allah.”
21 Akan tetapi, Yesus memperingatkan mereka dengan keras dan memerintahkan mereka untuk tidak memberitahu siapa pun tentang hal ini.
22 Kemudian Yesus berkata, “Anak Manusia harus menderita banyak hal dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala, dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan akan dibangkitkan pada hari yang ketiga.”
23 Yesus berkata kepada mereka semua, “Jika seseorang ingin mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya sendiri, dan memikul salibnya setiap hari, dan mengikuti Aku. 24 Sebab, siapa pun yang berusaha menyelamatkan nyawanya, akan kehilangan nyawanya. Akan tetapi, barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya. 25 Apakah untungnya jika seseorang mendapatkan seluruh dunia, tetapi mati atau kehilangan nyawanya sendiri? 26 Kepada orang yang merasa malu karena Aku dan perkataan-Ku, Anak Manusia pun akan malu mengakui orang itu ketika Ia datang dalam kemuliaan-Nya dan kemuliaan Bapa-Nya, beserta para malaikat kudus. 27 Aku mengatakan yang sesungguhnya kepadamu, ada beberapa orang di antara kamu yang berdiri di sini yang tidak akan mati sebelum melihat Kerajaan Allah.”
28 Kira-kira, 8 hari sesudah Yesus menyampaikan pengajaran-Nya itu, Ia mengajak Petrus, Yohanes, dan Yakobus naik ke gunung untuk berdoa. 29 Ketika Yesus sedang berdoa, rupa wajah-Nya berubah dan pakaian-Nya menjadi putih berkilauan. 30 Kemudian, tampaklah dua orang sedang berbicara dengan-Nya. Kedua orang itu adalah Musa dan Elia, 31 yang menampakkan diri dalam kemuliaan dan berbicara tentang kematian Yesus yang akan segera digenapi di Yerusalem. 32 Pada waktu itu, Petrus dan teman-temannya sedang dikuasai oleh rasa kantuk yang berat, tetapi ketika mereka benar-benar tersadar, mereka melihat kemuliaan Yesus dan dua orang yang berdiri bersama-sama dengan Dia. 33 Ketika Musa dan Elia akan meninggalkan Yesus, Petrus berkata, “Guru, baiklah kita tetap di sini. Kami akan mendirikan tiga kemah [2] , satu untuk-Mu, satu untuk Musa, dan satu untuk Elia.” Akan tetapi, Petrus tidak menyadari apa yang dikatakannya itu.
34 Ketika Petrus sedang mengatakan hal itu, datanglah awan menaungi mereka sehingga Petrus, Yohanes, dan Yakobus menjadi takut ketika mereka masuk ke dalam awan itu. 35 Kemudian, terdengarlah suara dari awan itu, “Inilah Anak-Ku, Dialah yang Kupilih, dengarkanlah Dia.”
36 Sesudah suara itu berhenti, Yesus hanya didapati seorang diri. Mereka merahasiakannya dan tidak memberitahu seorang pun pada hari-hari itu tentang apa yang telah mereka lihat.
37 Keesokan harinya, ketika mereka turun dari gunung, serombongan besar orang banyak datang kepada Yesus. 38 Seseorang dari orang banyak itu berseru, “Guru, aku mohon kepada-Mu, tengoklah anakku sebab ia adalah anakku satu-satunya. 39 Lihatlah, ada roh yang menguasainya, dan tiba-tiba ia berteriak-teriak. Roh itu juga mengguncang-guncangkannya sehingga mulutnya berbusa, roh itu terus menyakitinya dan tidak mau meninggalkannya. 40 Aku telah memohon kepada murid-murid-Mu untuk mengusirnya, tetapi mereka tidak dapat melakukannya.”
41 Jawab Yesus, “Hai, kamu generasi yang tidak percaya dan sesat! Berapa lama lagi Aku harus tinggal bersamamu dan bersabar terhadap kamu? Bawalah anakmu itu kemari.”
42 Ketika anak itu sedang mendekat kepada Yesus, roh jahat itu membantingnya ke tanah dan mengguncang-guncangkannya. Akan tetapi, Yesus membentak roh najis itu, menyembuhkan anak laki-laki itu, lalu mengembalikannya kepada ayahnya.
43 Semua orang merasa takjub atas kuasa Allah, tetapi ketika mereka masih terheran-heran terhadap semua hal yang dilakukan Yesus, Ia berkata kepada murid-murid-Nya, 44 “Dengarkanlah perkataan ini baik-baik: Anak Manusia akan diserahkan ke tangan manusia.” 45 Akan tetapi, para murid tidak memahami maksud perkataan itu, dan hal itu tersembunyi bagi mereka sehingga mereka tidak dapat memahaminya. Namun, mereka takut bertanya kepada Yesus mengenai arti perkataan itu.
46 Suatu ketika, sebuah pertengkaran terjadi di antara murid-murid Yesus mengenai siapa yang terutama di antara mereka. 47 Akan tetapi, Yesus mengetahui pikiran hati mereka, lalu Ia mengambil seorang anak kecil dan mengajaknya berdiri di samping-Nya. 48 Lalu, Ia berkata kepada murid-murid, “Setiap orang yang menerima anak kecil ini dalam nama-Ku, ia menerima Aku. Dan, siapa pun yang menerima-Ku, ia juga menerima Dia yang mengutus Aku. Sebab, yang paling hina di antara kamu, dialah yang terutama.”
49 Yohanes menjawab-Nya dan berkata, “Guru, kami melihat seseorang mengusir roh jahat dalam nama-Mu dan kami berusaha menghentikannya karena ia tidak termasuk kelompok kita.”
50 Akan tetapi, Yesus berkata kepadanya, “Jangan menghentikannya karena siapa pun yang tidak melawanmu, ia memihakmu.”
51 Ketika waktunya semakin dekat bagi Yesus untuk ditinggikan, Ia meneguhkan hati untuk pergi ke Yerusalem. 52 Ia menyuruh beberapa utusan mendahului-Nya. Lalu, utusan-utusan itu pun berangkat dan masuk ke sebuah desa di daerah Samaria untuk menyiapkan segala sesuatu bagi Dia. 53 Akan tetapi, orang-orang di tempat itu tidak menerima Yesus karena Ia sedang menuju ke kota Yerusalem. 54 Ketika murid-murid Yesus, yaitu Yakobus dan Yohanes, melihat hal ini, mereka berkata, “Tuhan, apakah Engkau menginginkan kami untuk memerintahkan api turun dari langit dan menghanguskan mereka?” [3]
55 Akan tetapi, Yesus menoleh ke belakang dan menegur mereka [4] 56 . 56 Lalu, Yesus dan murid-murid-Nya pergi ke desa yang lain.
57 Ketika mereka sedang dalam perjalanan, ada seorang berkata kepada Yesus, “Aku akan mengikut Engkau ke mana pun Engkau pergi.”
58 Yesus pun berkata kepadanya, “Rubah mempunyai lubang untuk tinggal dan burung-burung di udara mempunyai sarangnya. Akan tetapi, Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk beristirahat.”
59 Yesus berkata kepada seorang yang lain, “Ikutlah Aku!” Akan tetapi, orang itu berkata, “Tuhan, izinkan aku pergi dan menguburkan ayahku terlebih dulu.”
60 Akan tetapi, Yesus berkata kepadanya, “Biarlah orang mati menguburkan orang mati mereka, tetapi kamu harus pergi dan memberitakan tentang Kerajaan Allah.”
61 Dan, ada seorang lagi berkata, “Aku akan mengikuti Engkau, Tuhan, tetapi izinkan aku berpamitan terlebih dahulu dengan keluargaku.”
62 Yesus berkata kepadanya, “Tidak ada seorang pun yang telah meletakkan tangannya pada bajak, tetapi masih menoleh ke belakang, yang pantas bagi Kerajaan Allah.”
Ada berbagai pendapat yang berbeda di antara para sarjana mengenai frasa "kerajaan Allah" apakah menunjuk pada pemerintahan Allah atau merujuk pada pesan injil melalui penebusan Yesus terhadap seluruh dosa manusia. Inilah cara terbaik untuk menterjemahkan frasa "memberitakan kerajaan Allah" atau "mengajarkan mereka mengenai Allah yang akan memerintah sebagai raja"
Nabi Maleakhi menubutakan bahwa suatu saat Elia akan kembali sebelum kedatangan Mesias. Yesus menjelaskan bahwa Yohanes pembaptis menggenapi nubuatan itu melalui tindakan melayani Allah seperti Nabi Elia. Penyebutan Elia dalam bagian pasal ini akan dilakukan dalam dua hal yakni Elia yang menunjuk pada diri secara personal dan Elia yang sebutkan sebagai metafora. (Lihat: prophet dan christ)
kata "Kerajaan Allah" yang dipakai dalam pasal ini menunjuk pada kerajaan yang masih ada di masa datang di mana firman diperkatakan . (lihat: kingdomofgod)
Kemuliaan Allah dilihat sebagai kebesaranNya,dengan cahaya yang berkilauan sebagaimana dikemukakan Kitab Suci. sebagai suatu peristiwa yang dikemukakan dalam pasal ini, kisah ini disebut "Transfigurasi" di mana Yesus berubah dan menampakan kemuliaanNya. (lihat: glory and fear)
Paradoks adalah penyataan yang tidak jelas, yang tampaknya bertentangan, tetapi tidak absurd, contohnya dalam pasal ini ialah: "siapa yang menyelamatkan hidupnya akan kehilangannya, tetapi siapa yang kehilangan hidupnya karena Aku akan mendapatkannya," (Luke 9:24).
Yesus menunjukkan dirinya sebagai "anak manusia" pada bagian pasal ini. beberapa terjemahan akan menunjukan dirinya dalam bentuk orang ketiga tunggal. (Lihat: sonofman)
BHC (Bebas Hak Cipta) menggunakan kata ini beberapa kali dalam pasal ini dengan makna yang sangat beragam. Yesus berkata, " Jikalau seseorang itu merima anak kecil ini dalam namaKU, ia juga menerima Aku, dan juga seseorang menerima AKU, ia juga menerima Dia yang telah mengutus Aku" (lukas 9:48). Di pasal ini juga kata "menerima" dapat diterjemahkan dengan "melayani". Di bagian ayat yang lain mengatakan :"bahwa mereka tidak menerima Dia" (Lukas 9:53). Dalam pasal ini "menerima" juga diartikan sebagai "percaya", atau "beriman". Lihat: believe)
<< | >>
Yesus mengingatkan para murid untuk tidak tergantung pada uang maupun apa yang mereka miliki, memberi mereka kuasa serta mengutus mereka ke berbagai tempat.
Kedua kata ini digunakan bersamaan untuk menunjukan bahwa keduabelas murid memiliki kemampuan tetapi juga hak untuk meyembuhkan orang sakit. Terjemahkan kalimat ini dengan memasukan kombinasi kata- kata tersebut yang memiliki dua ide tersebut.
Hal ini dapat berarti 1) "setiap roh jahat" atau 2) "segala jenis roh jahat"
"penyakit-penyakit"
"mengirimkan mereka ke berbagai tempat" atau "menyuruh mereka untuk pergi"
"Yesus berkata kepada kedua belas murid" Yesus mengatakan hal ini mendahului pengutusan para murid. AT: "Sebelum mereka pergi, Yesus berkata kepada mereka"
"jangan mengambil apapun bersamamu" atau "jangan membawa apapun besertamu"
"untuk perjalananmu" atau "ketika kamu melakukann perjalanan". mereka tidak boleh mengambil apapun sebagaimana mereka berpindah dari satu kota ke kota yang lainnya, hingga mereka kembali kepada Yesus.
"kayu lurus" atau "tongkat jalan" adalah tongkat besar yang diperlukan untuk menyeimbangkan posisi tubuh saat melakukan perjalanan, digunakan untuk bertahan menghadapi serangan
sejenis kantong yang diperlukan untuk menyimpan kebutuhan perjalanan, khususnya uang
menunjuk pada Roti sebagai makanan
"setiap rumah yang kamu masuki"
"tinggalah di sana" atau "tinggal sementara di rumah itu sebagai tamu"
"sampai engkau meninggalkan kota itu" atau "sampai engkau meninggalkan tempat itu"
"inilah apa yang harus lakukan ke setiap kota di mana orang-orangnya tidak menerima kamu: ketika kamu pergi"
Frasa "kebaskalah debu dari kakimu" merupakan ungkapan penolakan yang keras dalam konteks budaya saat itu. Ini menunjukan bahwa mereka tidak mau bahkan sampai debupun tidak dinginkan mereka.
"mereka pergi meninggalkan Yesus"
"menyembuhkan dimanapun mereka pergi"
Ayat-ayat ini merupakan interupsi untuk memberi infomasi mengenai Herodes.
Frasa ini menjadi semacam jeda di antara keseluruhan cerita. Lukas kemudian memberi informasi mengenai Herodes.
Menunjuk pada Herodes Antipas, yang memerintah di Abad ke-1 hingga abad ke-4.
"kebingungan"
Dapat juga diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "beberapa orang berkata"
kata ini "dapat dimengerti dari frasa-frasa sebelumnya. AT: "mereka yang lain berkata juga bahwa nabi yang telah tiada itu kini hidup kembali"
Herodes berpikir bahwa sangat tidak mungkin Yohanes dapat hidup kembal. AT: "itu bukan Yohanes karena aku telah memotong kepalanya, jadi siapakah orang ini?"
Prajurit Herodes telah melakukan eksekusi tersebut. AT: "Aku memerintah prajurit untuk memotong kepala"
Para murid itu kembali dan pergi bersama dengan Yesus ke Betsaida, tetapi rombongan orang banyak menikuti Yesus untuk disembuhkan dan mendengar pengajarannya. Yesus menyatakan Mujizat melalui Roti dan Ikan ditengah-tengan orang banyak itu
"para Rasul kembali kepada Yesus"
menujuk pada pengajaran dan penyembuhan yang mereka lakukan ketika mereka pergi ke kota lain
Nama kota.
"hari itu hampir berakhir" atau 'mendekati akhir hari itu"
Roti gandum adalah potongan roti yang diletakan pada tempat roti.
jikalau kata "kecuali" sulit dimengerti dalam bahasa anda, maka perlu membuat suatu kalimat baru untuk menjelaskan maksud itu. "dua ikan tentu tidak cukup, kecuali kami pergi membeli makanan"
"kurang lebih 5000 laki-laki" Angka ini tidak termasuk perempuan dan anak-anak yang hadir saat itu
"katakanlah kepada mereka untuk duduk"
"50 masing-masing"
"Hal itu" menunjuk pada apa yang dikatakan Yesus kepada mereka Lukas 9:14. Mereka berkata kepada orang banyak itu untuk duduk dalam kelompok-kelompok dan terdapat kurang lebih 50 kelompok
"Yesus mengambil lima potong roti"
Menunjuk pada tindakan menghadap ke arah surga, melalui langit. Orang Yahudi percaya bahwa surga berada di atas langit.
Menunjuk pada berkat atas Roti dan Ikan.
"membagikan kepada mereka yang berkumpul" atau "memberikan kepada"
Frasa ini berarti mereka makan dengan cukup sehingga mereka tidak lapar lagi. AT: "mereka makan sebanyak yang mereka mau"
Frasa dapat juga diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "murid-murid mengumpulkan apa yang tersisa" atau "murid-murid mengumpuklan sisa makanan"
Yesus berdoa, ketika murid-murid didekatNya, dan mereka mulai membicarakan Dia. Yesus berkata kepada mereka bahwa Dia akan segera mati tetapi kemudian akan bangkit dan menegaskan kepada mereka untuk tetap mengikuti Dia walaupun dalam keadaan-keadaan yang begitu sulit nantinya.
Frasa ini digunakan oleh Lukas untuk mengawali suatu peristiwa baru.
"berdoa sendiri." Para murid memang bersama dengan Yesus, tetapi Dia berdoa seorang diri.
Frasa ini merupakan jawaban terhadap pertanyaan Yesus. AT: "sebagaian berkata bahwa kamu adalah Yohanes pembaptis"
Frasa ini merupakan bagian dari klarifikasi terhadap pertanyaan Yesus sebelumnya. AT: "bahwa kamu adalah nabi yang telah tiada namun kini bangkit"
"telah hidup kembali"
"Kemudian Yesus berkata kepada murid-muridNya"
"tidak memberi tahu siapapun" atau "mereka tidak boleh memberi tahu kepada siapapun." dapat juga dterjemahkan dalam bentuk pernyataan langsung. AT: "'jangan katakan kepada siapapun'"
"orang-orang akan menyebabkan anak manusia menderita"
Yesus menunjuk pada dirinya sendiri. AT: "Aku, anak manusia dan Aku akan"
dapat juga dimengerti dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Para Tua-tua, imam-imam kepala dan ahli taurat akan menolak dia"
kalimat ini dapat juga dimengerti dalam bentu kalimat aktif "Dia akan Terbunuh" AT: "mereka akan membunuhnya"
"tiga setelah dia mati" atau "pada hari ketiga setelah kematiannya"
"Ia akan...menjadi hidup kembali." dapat juga dimengerti dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah akan membangkitkannya" atau "Dia akan hidup kembali"
"Yesus berkata"
Frasa ini menunjuk pada murid-murid yang bersama-bersama dengan Yesus
"ikut Aku." Setelah Yesus mewakili salah satu muridNya. AT: jadilah muridKu" atau "jadilah salah satu muridKu"
"tidak mengikuti kemauan hasratnya" atau "harus menanggalkan kemauan dirinya"
"angkatlah salibNya dan ikut Aku setiap hari." Salib melambangkan penderitaan dan kematian. membawa salib menunjuk pada kesedian untuk menderita dan mati. AT: "harus taat setiap hari meskipun dalam penderitaan dan kematian
Frasa ini artinya menjadi taat pada Yesus. AT: "taati Aku"
"berjalanlah bersamaKu" atau "mulailah mengikut Aku dan tetap mengikut Aku"
ini adalah jawaban terhadap pertanyaan yang dikemukakan dan hal itu tidak baik. AT: "tidak ada keuntungan bagi siapaun yang memiliki segalanya di dalam dunia ini tetapi kehilangan hidupnya."
"memiliki segalanya di dunia ini"
"hidupnya musnah atau akhir hidupnya"
"Apa yang Aku katakan" atau "apa yang Aku ajarkan"
Dapat juga diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "anak manusia akan dipermalukan olehnya"
Yesus berbicara mengenai dirinya sendiri. AT: "Aku, Anak Manusia... ketika Aku datang"
gelar penting untuk Allah
Yesus menggunakan Frasa ini menekankan bahwa apa yang penting dari yang akan dikatakan selanjutnya
"sebagaian dari kamu tidak akan turut merasakan kematiaan"
Yesus menyampaikan pada orang-orang maksud perkataannya itu AT: "sebelum kamu melihat"
Pikran utama di sini ialah "tidak... hingga" dapat juga diartikan sebagai "sebelum". AT: "Akan melihat kerajaan Allah sebelum mereka mati" atau "akan melihat kerajaan Allah sebelum kamu mati"
ungkapan ini berarti "Mati"
Delapan hari setelah Yesus mengatakan kepada muridNya bahkan akan ada di antara mereka yang tidak akan mati sebelum melihat kerajaan Allah, Yesus pergi ke bukit bersama dengan Petrus, Yakobus dan Yohanes untuk berdoa tetapi para murid itu tertidur.
Frasa ini menunjuk pada apa yang telah dikatakan Yesus kepada muridnya sebagaimana terdapat dalam ayat-ayat sebelumnya.
Kata "melihat" dimaksudkan melihat dengan penuh perhatian untuk mengikuti hal-hal yang penuh kejutan. AT: "dengan tiba-tiba"
Frasa ini menegaskan bagaimana Musa dan Elia terlihat. Beberapa bahasa menerjemahkan bagian ini dengan klausa yang terpisah. AT: "dan mereka diselimuti dengan keangungan dan kemuliaan" atau "mereka diterangi dengan cahaya kemuliaan"
"keberangkatanNya" atau "bagaimana Yesus meninggalkan bumi." hal ini merupakan jalan sedehana untuk memperlihatkan bagaimana Dia akan mati. AT: "kematianNya"
Frasa ini adalah tanda untuk memberi ruang jedah dalam cerita. Di sini Lukas memberi informasi mengenai Petrus, Yakobus dan Yohanes.
Frasa ini menujuk pada mereka tertidur dengan pulas.
Frasa ini menunjuk pada cahaya berkilauan yang mengelilingi mereka. AT: "mereka melihat cahaya terang berkilauan disekitar Yesus" atau "mereka melihat cahaya sangat terang keluar dari Yesus"
Kedua orang itu merujuk pada Musa dan Elia.
"Musa dan Elia telah pergi"
"kemah" atau "tenda"
"saat di mana Petrus mengatakan sesuatu"
Murid-murid yang dewasa seperti ini seharusnya tidak takut terhadap awan. Frasa ini memperlihatkan sesuatu yang tidak biasanya dan menakutkan terjadi disekitar bereka dalam bentuk awan.
Dapat diterjemahan dalam ungkapanseperti apa awan itu. AT: "awan itu mengelilingi mereka"
Suara yang keluar dari awan itu biasanya dimengerti sebagai suara yang berasal dari Allah. AT: "Allah berbicara kepada mereka dari alam"
Gelar untuk Yesus sebagai anak Allah.
Dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "seorang yang telah KU pilih" atau "Aku telah memilihnya"
Informasi ini menegaskan mengenai apa yang terjadi setelah cerita ini.
Frasa pertama menunjuk pada respon para murid dan frasa yang kedua mengarah kepada apa yang telah mereka lakukan dihari sebelumnya.
Hari berikutnya setelah peristiwa Yesus diliputi cahaya yang berkilauan, Yesus mengusir roh jahat dari seorang anak laki-laki, yang tidak mampu diusir oleh para murid.
kata "lihatlah" menunuk kepada seseorang tokoh yang baru dalam cerita ini. "siapakah orang yang berada ditengah kerumunan orang banyak itu"
Frasa "kamu melihat" menunjuk pada roh Setan yang berada dalam diri laki-laki pada cerita ini. AT: "itu adalah roh jahat" (Lihat:
"busa keluar dari mulutnya." ketika seseorang mengalami serangan roh jahat, mereka mengalami kesulitan bernafas. Hal ini menyebabkan banyak busa keluar dari mulutnya.
"Yesus menjawab dengan berkata"
Yesus berkata kepada kerumunan orang banyak itu dan bukan untuk para muridnya
"generasi perusak"
Kata "kamu" di sini dalam bentuk jamak. Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk menunjukan kesedihannya karena mereka tidak percaya. AT: "Aku sudah sejak lama bersama dengan kamu, tetapi kamu belum juga percaya, harus berapa lama lagi Aku bersama-sama dengan kamu."
Kata "-mu" berbentuk tunggal. Yesus berbicara kepada ayah yang datang mencari Yesus untuk menyembuhkan anaknya.
Yesus melakukan mujizat, dan orang banyak mengakui bahwa ada kekuatan Allah dibalik tindakan penyembuhan yang Yesus lakukan.
"segala hal yang Yesus lakukan"
Ini ungkapan untuk meminta perhatian. AT: "dengakanlah dengan seksama dan ingatlah" atau "jangan lupakan hal ini"
Frasa ini dapat diterjemahkan dalam bentuk klausa aktif. kata "tangan" menunjuk pada kaum penguasa. AT: "mereka akan menyerahkan Anak Manusia ke dalam kuasa tangan manusia"
Yesus berbicara tengan dirinya dalam bentuk orang ketiga. Kata "tangan" di sini menunjuk pada para penguasa. AT: "aku anak manusia akan diserahkan ke tangan manusia" atau "anak manusia akan diserahkan ke tangan penguasa yang adalah musuhnya"
Dapat diterjemahkan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah menyembunyikan maknanya dari mereka"
Murid-murid mulai berdebat mengenai siapa yang paling berpengaruhdi antara mereka.
"di antara para murid"
kata "hati" menunjuk pada kedalaman berpikir dan keinginan sesorang. AT: "pemikiran mereka" atau "apa yang mereka pikirkan dalam hati mereka"
Menunjuk pada sesorang yang melakukan sesuatu merepresentasikan Yesus AT: "oleh karena aku"
kata ini merupakan metafora kiasan. AT: "dalam namaku sebagaimana dia menyambutKu"
"Allah yang mengutus aku"
"Allah sebagai yang terpenting"
"Yohanes berkata" atau "Yohanes merespon Yesus." Yohanes memberi respon mengenai apa yang Yesus bicarakan tentang siapa yang terbesar. Dia tidak menjawab pertanyaan
Yohanes berbicara mengenai dirinya dan bukan Yesus. Karena itu kata "kita" di sini dimengerti secara tertutup.
Hal ini berarti orang yang berbicara itu menggunakan kekuatan dan kuasa Yesus.
Dapat dimengerti dengan jelas. AT: "biarkanlah dia meneruskannya"
beberapa terjemahan modern memahaminya dalam pengertian yang sama. AT: "jikalau seseorang tidak menghentikan pekerjaaanmu, itu berarti dia akan membantumu" atau "jikalau sesorang tidak bekerja melawanmu, dia bekerja bersamamu"
Yesus memutuskan untuk pergi ke Yerusalem.
"ketika tiba waktu bagiNya untuk terangkat" atau "ketika hampir bagiNya untuk pengangkatan"
Frasa ini berarti he "sudah diputuskan dengan tegas" AT: "apa yang telah dipikirkan" atau "keputusan"
Frasa ini berarti mempersiapkan segala sesuatu untuk kedatanganya seperti; tempat untuk Yesus berbicara; tempat beristirahat dan makanan.
"tidak menginginkannya untuk menetap"
Orang Yahudi dan Samaria saling membenci satu sama lain. Oleh karena itu orang Samaria tidak menerima Yesus dalam perjalanannya ke Yerusalem, ibukota Yahudi.
"meliat perilaku orang Samaria yang tidak menerima Yesus"
Yakobus dan Yohanes menyarakan cara penghakiman seperti ini sebab mereka tahu bahwa Elia juga telah melakukan hal serupa bagi orang-orang yang menolak Allah.
"Yesus berbalik dan menegur Yakobus dan Yohanes." Yesus tidak melakukan seperti yang diusulkan para muridnya.
Ini bukan merupakan bagian dari para murid
Yesus menggunakan pengajaran kebijasanaan untuk mengajari mereka apa artinya menjadi murid Yesus. Dan secara tidak langsung pernyataan Yesus untuk merujuk pada semua orang yang mengikuti dia juga akan mengalami yang sama yakni tidak memiliki tempat tinggal yang tetap. AT: "Serigala memiliki sarang untuk meletakan kepala. tetapi jangan beranggapan bahwa kamu akan memilki rumah tetap"
Serigala adalah jenis hewan yang menyerupai anjing. Mereka tidur dalam liang yang berada dibawah tanah.
"burung-burung yang beterbangan di udara"
Yesus berbicara mengenai dirinya dalam bentuk orang ketiga tunggal. AT: "Aku, anak manusia ... kepala"
"tempat untuk mengistirahatkan kepalaku" atau "tempat untuk tidur." Yesus memberi penekanan mengenai dirinya yang tidak memeiliki tempat tinggal tetap dan orang yang tidak pernah mengundangnya untuk tinggal bersama mereka"
Yesus kemudian melanjutkan pembicaraan dengan orang banyak di sepanjang perjalanan.
Dengan mengatakan ini Yesus meminta orang itu untuk menjadi muridNya dan mengikut Dia.
Memang tidak menjadi jelas di sini bapa siapakah yang mati dan akan dikuburkan atau dapat juga dimengerti bahwa jika seseorang ingin tingal lebih lama untuk kematiaan ayahnya maka ia dapat menguburkannya. Namun hal yang paling penting dari frasa ini ialah, bahwa ada orang yang ingin malakukan sesuatu terlebih dahulu sebelum dia mengikuti Yesus.
"sebelum aku pergi mengikutimu, biarkanlah ku pergi"
Yesus tidak memaksudkan sesuatu secara literar bahwa orang mati menguburkan orang mati. Frasa ini dapar diartikan1) itu metafora yang menunjuk kepada orang-orang yang akan mati, atau 2) metafora yang menunjuk kepada mereka yang tidak mengikuti Yesus dan mengalami kematian spiritualitas. Hal penting di sini ialah jangan menunda untuk mengikuti Yesus.
Menunjuk kepada kematian secara umum. AT: "kematian orang"
"Aku bersama denganmu sebagai murid" atau "aku siap untuk mengikutiMu"
"sebelum aku mengikutimu, biarkanlah aku pergi memberi tahu seisi rumahku bahwa aku akan pergi" l
Yesus merespon dengan pengajaran ungkapan untuk mengajari para murid tentang bagaimana menjadi murid. Yang Yesus maksudkan adalah setiap orang menjadi tidak layak bagi kerajaan Allah apabila dia masih berfokus pada masa lalunya ketika sedang mengikuti Yesus.
Frasa "meletakan tangannya" menujuk pada kesiapan sesorang untuk mengerjakan sesuatu. AT: "tidak seorangpun yang mulai mengerjakan ladangnya"
setiap orang yang melihat kebelakang tidak akan dapat melihat pemandu yang memberi petunjuk jalan kemana seharusnya pergi. Setiap orang harus fokus dan mengikuti petunjuk pemandu jalan.
"berguna bagi kerajaan Allah" atau "pantas bagi kerajaan Allah"
Yesus mengutus mereka untuk memberitakan Kerajaan Allah dan untuk menyembuhkan orang sakit.
Beberapa orang berkata Yesus adalah Yohanes Pembaptis telah bangkit dari antara orang mati, dan ada pula yang mengatakan bahwa Elia telah muncul, dan sebagian lain mengatakan bahwa satu dari nabi-nabi terdahulu telah bangkit dari kematian.
Beberapa orang berkata Yesus adalah Yohanes Pembaptis telah bangkit dari antara orang mati, dan ada pula yang mengatakan bahwa Elia telah muncul, dan sebagian lain mengatakan bahwa satu dari nabi-nabi terdahulu telah bangkit dari kematian.
Mereka memiliki lima buah roti dan dua ekor ikan.
Sekitar lima ribu orang laki-laki ada di sana.
Ia melihat ke langit, memberkatinya, memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada para murid-muridNya untuk dibagikan kepada orang banyak.
Ada dua belas keranjang makanan yang tersisa.
Dia berkata; "Kristus dari Allah".
Dia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari, dan mengikut Yesus.
Rupa wajahNya berubah dan pakaianNya menjadi putih dan menyilaukan.
Musa dan Elia nampak bersama dengan Yesus.
Suara itu berkata, "Inilah AnakKu yang Aku pilih; dengarkanlah Dia."
Roh jahat itu menyebabkannya berteriak dan membuatnya kejang-kejang dengan busa di mulutnya.
Dia berkata, "Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia."
Orang yang terkecil diantara mereka dialah yang terbesar.
Dia memutuskan untuk pergi ke Yerusalem.
Orang itu tidak boleh menengok ke belakang.
1 Sesudah itu, Yesus menetapkan tujuh puluh [1] orang pengikut yang lain, dan Ia mengutus mereka pergi berdua-dua untuk mendahului-Nya ke setiap kota dan tempat yang akan dikunjungi-Nya. 2 Kata-Nya kepada mereka, “Hasil panen memang sangat banyak, tetapi pekerjanya hanya ada sedikit. Oleh karena itu, mintalah kepada Tuan yang memiliki hasil panen itu untuk mengutus pekerja-pekerja untuk mengumpulkan hasil panen-Nya.”
3 “Pergilah! Aku mengutusmu seperti anak domba di tengah-tengah kawanan serigala. 4 Jangan membawa kantong uang, tas, atau sandal. Dan, jangan menyapa siapa pun dalam perjalanan. 5 Ke rumah mana pun yang kamu masuki, ucapkanlah terlebih dahulu, ‘Damai sejahtera atas rumah ini.’ 6 Jika orang yang ada di situ cinta damai [2] , damai sejahteramu akan tinggal atasnya. Akan tetapi, jika tidak, damai sejahteramu itu akan kembali kepadamu. 7 Tinggallah di rumah itu. Makanlah dan minumlah apa yang mereka sediakan bagimu, karena seorang pekerja pantas mendapatkan upahnya. Jangan berpindah-pindah dari satu rumah ke rumah yang lain.
8 Setiap kali kamu memasuki sebuah kota dan orang-orang di sana menyambutmu, makanlah makanan yang mereka hidangkan di hadapanmu. 9 Sembuhkan orang-orang sakit yang tinggal di sana, dan katakan kepada mereka, ‘Kerajaan Allah sudah dekat padamu.’ [3]
10 Akan tetapi, jika kamu masuk ke sebuah desa dan orang-orang di sana tidak menyambutmu, pergilah ke jalan-jalan kota itu dan berkata, 11 ‘Bahkan debu dari kotamu yang menempel di kaki kami akan kami kebaskan di depanmu. Akan tetapi, ingatlah ini: Kerajaan Allah sudah dekat.’ 12 Aku berkata kepadamu: pada hari itu, tanggungan Sodom [4] Sodom di Daftar Istilah. akan lebih ringan daripada tanggungan kota itu.”
13 “Celakalah kamu, Khorazim! Celakalah kamu, Betsaida! Seandainya Aku melakukan mukjizat-mukjizat yang sama di Tirus dan Sidon, maka mereka pasti sudah lama bertobat dengan duduk dan memakai kain kabung dan abu [5] . 14 Akan tetapi, pada waktu penghakiman, tanggungan Tirus dan Sidon lebih ringan daripada tanggunganmu. 15 Dan kamu, Kapernaum, apakah kamu akan diangkat ke surga? Tidak, kamu akan dilemparkan ke dunia orang mati! [6] Hades
16 Siapa pun yang mendengarkanmu, mendengarkan Aku. Akan tetapi, siapa yang menolakmu, ia juga menolak Aku. Dan, siapa menolak Aku, ia menolak Dia yang mengutus Aku.”
17 Kemudian ketujuh puluh pengikut itu kembali dengan bersukacita sambil berkata, “Tuhan, setan-setan pun tunduk kepada kami dalam nama-Mu.”
18 Yesus berkata kepada mereka, “Aku melihat Iblis jatuh dari langit seperti kilat. 19 Ketahuilah bahwa Aku telah memberimu kuasa untuk menginjak ular dan kalajengking, juga kuasa atas segala kekuatan musuh. Tidak akan ada yang menyakiti kamu. 20 Akan tetapi, janganlah kamu bersukacita karena roh-roh itu tunduk kepadamu, melainkan bersukacitalah karena namamu tertulis di surga.”
21 Pada waktu itu, bersukacitalah Yesus di dalam Roh Kudus dan berkata, “Aku bersyukur kepada-Mu Bapa, Tuhan atas langit dan bumi, sebab Engkau menyembunyikan hal-hal ini dari orang bijaksana dan cerdas. Akan tetapi, Engkau menunjukkannya kepada bayi-bayi. Ya Bapa, karena itulah yang berkenan di hadapan-Mu.
22 Bapa-Ku telah menyerahkan segala sesuatu kepada-Ku, dan tidak seorang pun yang mengenal Anak kecuali Bapa. Dan, tidak seorang pun yang mengenal Bapa, kecuali Anak serta orang-orang yang kepada mereka Anak berkehendak untuk menyatakannya.”
23 Kemudian, Yesus berpaling kepada murid-murid-Nya dan berbicara kepada mereka secara pribadi, “Berbahagialah mata yang melihat apa yang kamu lihat, 24 sebab Aku berkata kepadamu: banyak nabi dan raja yang sangat ingin melihat hal-hal yang kamu lihat sekarang, tetapi mereka tidak melihatnya. Dan, sangat ingin mendengar hal-hal yang kamu dengar sekarang, tetapi mereka tidak mendengarnya.”
25 Kemudian, seorang ahli Hukum Taurat berdiri untuk mencobai Yesus, katanya, “Guru, apa yang harus kulakukan untuk mendapatkan hidup yang kekal?”
26 Jawab Yesus kepadanya, “Apa yang tertulis dalam Hukum Taurat? Apa yang kamu baca di dalamnya?”
27 Orang itu menjawab, “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu, dengan segenap jiwamu, dengan segenap kekuatanmu, dan dengan segenap akal budimu [7] . Dan, kasihilah sesamamu manusia seperti kamu mengasihi dirimu sendiri [8] .”
28 Yesus berkata kepadanya, “Jawabanmu itu tepat. Lakukanlah itu, maka kamu akan hidup.”
29 Akan tetapi, orang itu ingin membenarkan dirinya, maka ia berkata kepada Yesus, “Dan, siapakah sesamaku manusia?”
30 Yesus menjawab itu dengan berkata, “Ada seorang yang turun dari Yerusalem ke Yerikho, ia jatuh ke tangan para perampok yang merampas pakaiannya dan memukulinya, kemudian meninggalkannya tergeletak dalam keadaan hampir mati.
31 Kebetulan, seorang imam melewati jalan itu. Ketika ia melihat orang itu, ia pergi begitu saja dengan berjalan di sisi jalan yang lain. 32 Demikian juga yang dilakukan oleh seorang Lewi [9] Orang Lewi di Daftar Istilah. , ketika datang ke tempat itu dan melihat orang itu, ia melewatinya dengan berjalan di sisi jalan yang lain.
33 Akan tetapi, ada seorang Samaria [10] Samaria di Daftar Istilah. yang sedang dalam perjalanan lewat di situ. Dan, ketika ia melihat orang itu, ia merasa kasihan kepadanya. 34 Lalu, orang Samaria itu mendekatinya, dan membalut luka-lukanya. Ia mengolesinya dengan minyak dan anggur [11] , lalu menaikkan orang itu ke atas keledainya dan membawanya ke sebuah penginapan, lalu merawat orang itu. 35 Keesokan harinya, orang Samaria itu mengeluarkan uang 2 dinar dan memberikannya kepada penjaga penginapan itu dengan berkata, ‘Rawatlah orang yang terluka ini. Dan, berapa pun kamu menghabiskan uang untuknya, aku akan menggantinya saat aku kembali.’”
36 Lalu, Yesus berkata, “Menurutmu, siapakah di antara ketiga orang itu yang menjadi sesama manusia dari orang yang jatuh ke tangan para perampok itu?”
37 Jawab ahli Taurat itu, “Orang yang menunjukkan belas kasihan kepadanya.” Lalu, kata Yesus, “Pergilah, dan lakukanlah hal yang sama.”
38 Ketika Yesus dan murid-murid-Nya dalam perjalanan, Yesus masuk ke sebuah desa dan seorang perempuan bernama Marta menyambut Yesus di rumahnya. 39 Marta mempunyai saudara perempuan bernama Maria yang duduk di dekat kaki Yesus dan mendengarkan pengajaran Yesus. 40 Akan tetapi, Marta terlalu sibuk mengerjakan semua pekerjaan yang harus diselesaikan. Marta pun mendekat pada Yesus dan berkata, “Tuhan, tidak pedulikah Engkau bahwa saudara perempuanku membiarkan aku melakukan semua pekerjaan ini sendirian? Suruhlah dia membantuku!”
41 Akan tetapi, Tuhan menjawabnya, “Marta, Marta, kamu khawatir dan memusingkan diri dengan banyak hal. 42 Hanya satu hal yang penting. Maria sudah memilih bagian yang lebih baik, dan bagiannya itu tidak akan pernah diambil darinya.”
Panen adalah gambaran umum yang digunakan dalam Perjanjian Baru. Mendapati orang percaya pada Yesus mengacu kepada panen (Lihat: faith)
Konsep dari "menjadi tetangga" penting dalam budaya kuno dari Dekat Timur, yang sangat menghargai keramah-tamahan. Dalam pasal ini, "tetangga" digunakan untuk mengacu kepada seseorang yang hidup dekat dengan orang lain secara umum. "Seorang tetangga" juga digunakan untuk berarti "menjadi tetangga yang baik."
<< | >>
Yesus mengutus 70 orang lagi mendahului Dia. Ketujuh puluh orang itu kembali dengan sukacita, dan Yesus menanggapi dengan menyembah BapaNya di surga.
Kata ini digunakan untuk menandakan pristiwa baru dalam cerita ini.
"70" beberapa versi mengatakan "tujuh puluh dua" atau "72" Anda mungkin ingin memasukan catatan yang mengatakan hal tersebut.
"mengutus mereka dalam kelompok dua orang" atau "mengutus mereka dengan dua orang tiap kelompok"
Ini sebelum orang tersebut pergi. AT: "Dia telah berkata kepada mereka" atau "Sebelum mereka pergi Ia memberitahu mereka"
"Banyak hasil panen, tetapi tidak cukup pekerja untuk memanen" maksud Yesus ada banyak orang yang siap masuk kerajaan Allah, tetapi tidak cukup murid untuk mengajar mereka dan menolong orang
"pergi ke kota-kota" atau "pergi kepada orang"
Serigala menyerang dan membunuh domba. Penggambaran ini berarti bahwa ada orang yang akan mencoba melukai para murid yang Yesus utus. Nama binatang lain dapat digantikan. AT: "saat Aku mengutusmu, orang akan ingin melukaimu, seperti serigala menyerang domba"
"Jangan kamu bawa kantung uang, tas, atau sandal"
"jangan menyapa siapapun di jalan." Yesus menekankan bahwa mereka harus pergi dengan segera ke kota dan melakukan pekerjaannya. Dia tidak mengatakan pada mereka untuk menjadi kasar.
Ini adalah salam dan berkat. Di sini "rumah" mengacu kepada mereka yang tinggal di dalamnya. AT: "Semoga orang dalam rumah ini menerima damai"
"orang yang damai" orang yang menginginkan damai antara Allah dan manusia
"damai" digambarkan sebagai benda hidup yang dapat memilih dimana untuk tinggal. AT: "dia akan memliliki damai yang kamu berkati padanya"
Ini mungkin akan membantu untuk menyatakan ulang seluruh ungkapannya. AT: "jika tidak ada orang damai di sana" atau "jika pemilik dari rumah tersebut bukanlah orang damai"
"damai" digambarkan sebagai benda hidup yang dapat memilih untuk pergi. AT: "kamu akan memiliki damai itu" atau "dia tidak akan menerima damai yang kamu berkati akan dia"
Yesus tidak mengatakan bahwa mereka harus tinggal di rumah terus-menerus, tetapi mereka harus tidur pada rumah yang sama tiap malam saat mereka di sana. AT: "tidurlah di rumah tersebut terus"
Ini adalah prinsip umum bahwa Yesus menerapkan pada orang yang Dia utus. Sejak mereka akan mengajar dan menyembuhkan orang, orang harus menyediakan mereka tempat untuk tinggal dan makanan
Berpindah dari rumah kerumah berarti pergi ke lain rumah. Itu dapat dijelaskan bahwa ia sedang membicarakan tentang menginap pada rumah-rumah yang berbeda. "jangan tidur pada rumah yang berbeda tiap malam"
"jika mereka menyambutmu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "makan apapun makanan yang mereka beri padamu"
ini mengacu kepada orang sakit secara umum. AT: "orang sakit"
Kata benda abstrak "kerajaan" dapat di ungkapkan dengan kata kerja "memerintah" atau "berkuasa." Kemungkinan artinya dalah 1) kerajaan Allah akan segera dimulai. AT: "Allah akan segera berkuasa dimana saja sebagai raja" atau 2) kegiatan kerajaan Allah terjadi di sekitarmu. AT: "bukti bahwa Allah memerintah ada di sekitarmu"
"Jika orang kota itu menolak kamu"
Ini adalah tindakan simbolis untuk menunjukan bahwa mereka menolak orang dari kota itu. AT: "sama seperti kamu menolak kami, kita sepenuhnya menolak kamu. Kita bahkan menolak debu dari kotamu yang melekat pada kaki kami"
Sejak Yesus mengirim orang-orang ini dalam kelompok dua orang, dua orang lah yang mengatakan ini. Jadi bahasanya akan memiliki bentuk jamak "kita" yang akan digunakan.
Ungkapan "tetapi ketahuilah ini" mengawali peringatan. Itu berarti "meski kamu menolak kami, itu tidak merubah fakta bahwa kerajaan Allah dekat"
Kata benda abstrak "kerajaan" dapat di ungkapkan dengan kata kerja "memerintah" atau "berkuasa." Lihat bagaimana menerjemahkan kalimat yang hampir sama dalam [Lukas 10:8]
Yesus mengatakan ini kepada 70 orang yang Dia utus. Dia mengatakan ini untuk menunjukan bahwa Ia ingin mengatakan sesuatu yang sangat penting.
Para murid akan mengerti bahwa ini mengacu kepada waktu penghakiman akhir dari orang berdosa.
"Allah tidak akan menghakimi Sodom sama dengan dia menghakimi kota itu" AT: "Allah akan menghakimi orang dari kota itu lebih sungguh daripada Ia menghakimi orang dari Sodom"
Yesus berkata seperti orang dari kota Khorazim dan Betsaida mendengar Dia, tetapi mereka tidak.
Yesus menggambarkan situasi yang mungkin dapat terjadi di masa lampau tetapi tidak. AT : "jika seseorang telah melakukan untuk orang di Tirus dan Sidon mukjizat yang Aku lakukan padamu"
"orang jahat yang hidup di sana akan menunjukan bahwa mereka menyesal karena dosa mereka dengan cara duduk"
"menggunakan kain karung dan duduk pada debu"
Ini mungkin membantu untuk menyatakan dengan jelas alasan dari penghakiman mereka. AT: "tetapi karena kamu tidak bertobat dan percaya padaKu meskipun kamu melihatKu melakukan mukjizat, Allah akan menghakimi kamu lebih daripada dia menghakimi orang Tirus dan Sidon"
"pada hari terakhir ketika Allah menghakimi semua orang"
Yesus sekarang berbicara pada orang di kota Kapernaum seakan-akan mereka mendengar DIa, tetapi mereka tidak
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk memarahi orang Kapernaum karena kecongkakan mereka. AT: "kamu benar-benar tidak akan naik ke surga" atau "Allah tidak akan menghormati kamu!"
Ungkapan ini berarti "sangat dimuliakan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "kamu akan turun ke Hades" atau "Allah akan mengirimmu ke Hades"
Perbandingan dapat dengan jelas dinyatakan sebagai Simile. AT: "Ketika seseorang mendengarkan kamu, seperti mereka mendengarkan Aku"
Perbandingan dapat dengan jelas dinyatakan sebagai Simile. AT: "ketika seseorang menolak kamu, itu seperti juga mereka menolak Aku"
Perbandingan ini dapat dengan jelas dinyatakan sebagai pengandaian. AT: "ketika seseorang menolak Aku, itu seperti mereka menolak Dia yang mengutus Aku"
Ini mengacu pada Allah Bapa, yang menetapkan Yesus untuk tugas khusus ini. AT: "Allah, yang mengutus aku"
Beberapa bahasa harus mengatakan bahwa ketujuh puluh sebenarnya pergi dahulu seperti yang dikatakan dalam BHC
Anda mungkin ingin menambahkan catatan: "beberapa versi mengatakan 72, bukan 70"
Di sini "nama" mengacu kepada kekuatan dan kekuasaan Yesus.
Yesus menggunakan perbandingan untuk membandingkan bagaimana Allah mengalahkan Setan ketika ke-70 muridNya mengajar di kota ke mana arah kilat menyambar.
Arti yang mungkin adalah 1) Jatuh secepat kilat menyambar, atau 2) jatuh dari langit menjadi kilat yang menyambar ke bawah. Karena kedua arti memungkinkan, akan baik untuk tetap mempertahankannya.
"kuasa untuk menginjak ular dan menghancurkan kalajengking." arti memungkinkan adalah 1) ular dan kalajengking adalah gambaran untuk roh jahat. AT: "hak untuk mengalahkan roh jahat" atau 2) ini mengacu pada ular dan kalajengking yang sebenarnya
Ini menyatakan bahwa mereka akan melakukan ini dan tidak akan terluka. AT: "berjalanlah pada ular dan kalajengking dan mereka tidak akan menyakitimu
Kalajengking adalah binatang kecil dengan dua capit dan penyengat beracun pada ekornya.
"Aku memberimu kuasa untuk menghancurkan kuasa musuh" atau "aku telah memberimu kuasa untuk mengalahkan musuh" musuhnya adalah setan
"jangan hanya berbahagia karena roh tunduk padamu" bisa juga dinyatakan dengan positif. AT: "berbahagialah karena namamu tercatat di surga bahkan lebih dari kamu berbahagia karena roh tunduk padamu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah mencatat namamu di surga" atau "namamu terdapat dalam daftar orang yang adalah warga kerajaan surga"
Ini adalah gelar penting untuk Allah
"langit" dan "bumi" menyatakan segala yang ada. AT: "Tuan atas semua orang dan segala hal di bumi maupun di surga"
Ini mengacu pada pengajaran Yesus sebelumnya tentang kekuasaan dari para murid. Itu mungkin adalah yang terbaik untuk mengatakan "hal-hal ini" dan biarkan pembaca menentukan artinya.
Kata "bijaksana" dan "cerdas" adalah kata sifat nominal yang mengacu kepada orang dengan kualitas tersebut. Karena Allah telah membukakan kebenaran dari mereka, orang-orang ini sebenarnya tidak bijak dan mengerti, meskipun mereka mengira begitu. AT: "dari orang yang beranggapan mereka bijak dan memiliki pengertian"
Ini mengacu kepada mereka yang tidak terlalu berpendidikan tetapi ingin menerima pengajaran Yesus sama seperti anak kecil ingin mendengar kepada siapa mereka percaya. AT: "orang yang tidak terlalu berpendidikan, tetapi siapa yang mendengar Allah seperti anak-anak"
"berkenan untuk Engkau lakukan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "BapaKu telah menyerahkan segalanya padaKu"
Ini adalah gelar penting yang menggambarkan hubungan antara Allah dan Yesus.
Kata diterjemahkan sebagai "kenal" berarti bahwa untuk tahu dari pengalaman pribadi. Allah Bapa tahu Yesus dengan cara ini
Yesus menunjuk diriNya dalam sudut pandang orang ketiga.
Ini berarti hanya Bapa yang mengenali siapa Anak.
Kata ini diterjemahkan "kenal" berarti untuk mengetahui dari pengalaman pribadi. Yesus tahu Allah BapaNya dengan cara ini.
Ini berarti hanya Anak yang tahu siapa Bapa
"siapa saja yang Anak berkenan untuk menunjukan pada mereka siapa Bapa"
Kata "pribadi" menandakan bahwa Dia sendiri dengan murid-muridNya. AT: "Lalu, ketika Dia sendiri bersama murid-muridNya, Dia berpaling kepada mereka dan berkata"
Ini mungkin mengacu kepada pekerjaan baik dan mujizat yang Yesus lakukan. AT: "betapa baiknya bagi mereka yang melihat perbuatanKu yang kamu lihat"
Ini menyatakan bahwa Yesus belum melakukan hal tersebut. AT: "tetapi tidak dapat melihat karena Aku belum melakukan"
Ini mungkin mengacu kepada pengajaran Yesus. AT: "hal-hal yang kamu pernah dengar Aku mengucapkannya"
Ini menyatakan bahwa Yesus belum mengajarkannya. AT: "tetapi tidak dapat mereka dengar karena Aku belum mulai mengajarkan"
Yesus menjawab dengan cerita kepada pengajar-pengajar Yahudi yang ingin mencobai Yesus.
Ini memberi tahu kita kepada kejadian baru dan orang baru dalam cerita.
"menantang Yesus"
Yesus tidak mencari informasi. Dia menggunakan pertanyaan ini untuk menguji pengetahuan ahli hukum taurat. AT: "Beri tahu aku apa yang Musa tulis dan apa maksudnya"
Ini dapat ditanyakan dalam bentuk aktif. AT: "Apa yang Musa tuliskan dalam hukum taurat?"
"Apa yang kamu baca di situ?" atau "Apa yang dikatakan di situ yang kamu mengerti?"
Orang itu mengutip apa yang Musa tulis dalam hukum taurat.
Ungkapan "dengan semua ... hati" berarti "seutuhnya" dan "dengan seluruh ... jiwa" berarti "seluruh ... sifat" Lihat bagaimana Andamenerjemahkan dua ungkapan ini dalam [Ulangan 4:29]
Akal budi yang digunakan orang untuk berpikir
Perbandingan ini dapat dinyatakan lebih jelas. AT: "Kasihi sesamamu seperti kamu mengasihi diri sendiri"
"Tetapi orang itu ingin menemukan cara untuk membenarkan dirinya, jadi dia berkata" atau "Tetapi ingin menunjukkan kebenaran, orang itu berkata"
Yesus menjawab orang itu dengan mengatakan perumpamaan. AT: "Sebagai tanggapan, Yesus menceritakan dia cerita"
Orang itu ingin tahu pada siapa dia harus mengasihi. AT: "Siapa yang aku anggap sesamaku dan aku kasihi seperti aku mengasihi diriku sendiri?" atau "Orang yang mana yang adalah sesamaku yang harus aku kasihi?"
Ini mengenalkan tokoh baru dalam perumpamaan.
"Dia dikelilingi oleh perampok" atau "Beberapa perampok menyerangnya."
"mengambil segala yang ia punya" atau "mencuri segala miliknya"
Ungkapan ini berarti "hampir mati."
Sesuatu yang tidak direncanakan seseorang.
Ungkapan ini mengenalkan tokoh baru dalam cerita, tetapi tidak mengenalinya dari nama.
"ketika imam melihat seorang yang terluka." Imam adalah orang yang sangat beriman, jadi pendengar akan beranggapan bahwa dia akan menolong lelaki yang terluka. Tetapi tidak, ungkapan ini dapat dinyatakan "tetapi ketika dia melihatnya" untuk menarik perhatian pada hasil yang tidak terduga.
Ini menunjukan bahwa dia tidak menolong lelaki tersebut. AT: "dia tidak menolong lelaki yang terluka tetapi berjalan melewati dia pada sisi lain jalan"
Orang Lewi melayani di bait Allah. Dia diharapkan untuk menolong orang Yahudi itu. Tetapi tidak, itu dinyatakan bahwa. AT: "Orang Lewi ... di seberang jalan dan tidak menolong dia"
Ini mengenalkan orang baru dalam cerita tanpa memberikan namanya. Kita hanya tahu bahwa dia dari Samaria.
Seorang Yahudi memandang rendah orang Samaria dan tidak beranggapan bahwa dia akan menolong orang Yahudi yang terluka.
"Ketika orang Samaria melihat orang yang terluka"
"ia merasa kasihan padanya"
Dia menaruh minyak dan anggur pada luka-lukanya terlebih dulu. AT: "Dia menaruh anggur dan minyak pada luka-lukanya dan membalutnya dengan kain"
Anggur digunakan untuk membersihkan luka, dan minyak mungkin digunakan untuk mencegah infeksi. Ini dapat dikatakan. AT: "mengolesi minyak dan anggur pada luka-lukanya untuk menyembuhkannya"
"kelompok binatangnya sendiri." Ini adalah binatang yang ia gunakan untuk membawa bawaan yang berat. Mungkin keledai.
"gaji dua hari" "Denarii" adalah bentuk jamak dari "denarius."
"penjaga penginapan" atau "orang yang merawat penginapan."
Ini dapat di susun ulang. AT: "Ketika aku kembali, aku akan mengganti berapapun uang yang kamu habiskan untuknya"
Ini dapat ditulis sebagai dua pertanyaan. AT: "Apa yang kamu pikir? Siapa diantara tiga orang ini yang adalah sesamamu ... pencuri?"
"menunjukkan padanya siapa sesama yang sebenarnya"
"orang yang diserang perampok"
Mungkin akan membantu untuk memberikan informasi lebih. AT: "dengan cara yang sama, kamu harus pergi dan menolong orang yang dapat kamu tolong"
Yesus datang ke rumah Marta di mana saudarinya Maria mendengarkan Yesus dengan seksama.
Kata ini digunakan untuk menandakan kejadian yang baru.
"ketika Yesus dan murid-muridNya dalam perjalanan"
Ini mengenalkan desa sebagai lokasi baru, tetapi tidak dinamai.
Ini mengenalkan Marta sebagai tokoh baru. Dalam bahasa Penerjemah mungkin ada cara untuk mengenalkan seseorang.
Ini adalah posisi yang biasa dan menghormati untuk seorang pelajar pada saat itu. AT: "duduk di lantai dekat Yesus"
Ini mengacu kepada semua yang Yesus ajarkan saat di rumah Marta. AT: "mendengar pengajaran Yesus"
"sangat sibuk" atau "begitu sibuk"
Marta mengeluh bahwa Tuhan membiarkan Maria untuk duduk mendengarkanNya ketika banyak sekali pekerjaan untuk dikerjakan. Dia menghargai Tuhan, jadi dia menggunakan pertanyaan retoris untuk membuat keluhannya lebih sopan. AT: "nampaknya Kamu tidak peduli ... sendiri"
Yesus mengulangi nama Marta untuk menegaskan. AT: "Pada Marta" atau "Kamu, Marta"
Yesus membandingkan apa yang Maria lakukan dengan apa yang Marta lakukan. Itu akan membantu untuk membuat ini jelas. AT: "satu hal yang sangat perlu adalah untuk mendengarkan pengajaranKu" atau "mendengarkan pengajaranKu lebih perlu daripada menyiapkan makanan
Arti yang mungkin adalah 1) "Aku tidak akan mengambil kesempatan ini daripadanya" atau 2) "dia tidak akan kehilangan apa yang telah dia dapat saat dia mendengarkan Aku"
Mereka jangan membawa kantong uang, tas, ataupun sandal
Ia berkata kepada mereka untuk menyembuhkan orang sakit dan untuk mengatakan kepada orang-orang: "Kerajaan Allah sudah dekat padamu"
Itu akan lebih buruk daripada penghakiman di Sodom
Dia berkata, "Bersuka citalah lebih lagi karena nama kalian telah terukir di sorga
Bapa berkenan untuk menyatakan Kerajaan Allah kepada mereka yang sederhana, seperti anak kecil.
"Kamu harus mengasihi Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu, dengan segenap jiwamu, dengan segenap kekuatanmu, dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu seperti dirimu sendiri
Dia melewatinya di seberang jalan
Dia melewatinya di seberang jalan
Dia membalut luka-lukanya, mengangkatnya di atas binatang tunggangannya, dan membawanya ke penginapan, dan merawatnya.
Pergilah dan menunjukkan belas kasihan seperti halnya orang Samaria di dalam perumpamaan itu
Dia duduk di dekat kaki Yesus dan mendengarkan kata-kataNya
Dia sangat sibuk dengan persiapan makanan
Dia berkata bahwa Maria telah memilih hal yang lebih baik untuk dilakukan
1 Pada suatu hari, Yesus berdoa di suatu tempat. Ketika Ia selesai berdoa, seorang dari murid-murid-Nya berkata kepada-Nya, “Tuhan, ajarilah kami berdoa sama seperti Yohanes mengajar murid-muridnya.”
2 Kemudian Yesus berkata kepada mereka, “Ketika kamu berdoa, berdoalah seperti ini:
‘Bapa, dikuduskanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu.
3 Berikanlah kepada kami makanan yang secukupnya setiap hari,
4 dan ampunilah dosa-dosa kami
sebab kami sendiri juga mengampuni setiap orang yang bersalah terhadap kepada kami.
Dan, janganlah membawa kami ke dalam pencobaan.’”
5 Kemudian Yesus berkata kepada mereka, “Seandainya salah satu dari kamu memiliki seorang teman dan kamu pergi ke rumah temanmu itu pada tengah malam dengan berkata kepadanya, ‘Teman, pinjamkan aku tiga roti, 6 karena seorang temanku yang sedang melakukan perjalanan singgah di rumahku, tetapi aku tidak punya apa-apa di rumah untuk ditawarkan kepadanya.’ 7 Mungkinkah temanmu dari dalam rumah menjawab, ‘Jangan ganggu aku! Pintu sudah terkunci dan aku beserta anak-anakku sudah di tempat tidur. Aku tidak bisa bangun untuk memberi apa pun kepadamu.’ 8 Aku mengatakan kepadamu bahwa meskipun temanmu itu tidak bangun dan memberikan sesuatu kepadamu karena kamu sahabatnya, tetapi karena kamu terus memohon, ia pasti akan bangun dan memberimu apa yang kamu perlukan. 9 Jadi, Aku mengatakan kepadamu mintalah, kamu akan menerima. Carilah, kamu akan menemukan. Ketuklah, pintu akan dibukakan bagimu. 10 Sebab siapa pun yang meminta akan menerima. Siapa pun yang mencari akan menemukan. Dan siapa pun yang mengetuk, pintu akan dibukakan baginya. 11 Adakah seorang ayah di antaramu yang akan memberikan ular kepada anaknya jika ia meminta ikan? 12 Atau memberinya kalajengking, jika ia minta telur? 13 Jika kamu yang jahat tahu bagaimana memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di surga. Ia akan memberikan Roh Kudus kepada orang-orang yang meminta kepada-Nya.”
14 Pada suatu hari, Yesus mengusir setan dari seorang laki-laki yang bisu. Setelah setan itu keluar, orang yang tadinya bisu itu dapat berbicara dan orang banyak menjadi heran. 15 Akan tetapi, beberapa orang berkata, “Ia mengusir setan dengan kuasa Beelzebul, pemimpin setan.”
16 Beberapa orang lainnya mau menguji Yesus, mereka meminta Dia menunjukkan suatu tanda dari surga. 17 Akan tetapi, Yesus tahu apa yang mereka pikirkan dan berkata kepada mereka, “Setiap kerajaan yang terpecah-pecah dan saling menyerang akan hancur. Dan, keluarga yang anggota-anggotanya saling bermusuhan akan tercerai-berai. 18 Jadi, jika Iblis juga terpecah-pecah dan melawan dirinya sendiri, bagaimana mungkin kerajaannya dapat tetap bertahan? Aku mengatakan demikian karena kamu mengatakan bahwa Aku memakai kuasa Beelzebul untuk mengusir setan-setan. 19 Jika Aku mengusir setan-setan dengan Beelzebul, dengan kuasa siapakah anak-anakmu mengusir mereka? Karena itu, merekalah yang akan menjadi hakimmu. 20 Akan tetapi, jika Aku memakai kuasa Allah untuk mengusir setan, Kerajaan Allah sudah datang kepadamu.
21 Jika seorang yang kuat dengan bersenjata lengkap menjaga istananya sendiri, harta bendanya pasti dalam keadaan aman. 22 Namun, jika ada orang yang lebih kuat darinya hendak menyerang dan mengalahkannya, maka orang yang lebih kuat itu harus merampas senjata-senjata yang diandalkan oleh orang itu dan membagi-bagikan harta rampasannya.
23 Siapa pun yang tidak berada di pihak-Ku, ia melawan Aku. Dan siapa pun yang tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan.”
24 “Apabila roh najis keluar dari tubuh seseorang, roh itu akan berkeliling melewati tempat-tempat yang kering untuk mencari tempat beristirahat, tetapi ia tidak menemukannya. Karena itu, ia berkata, ‘Aku akan kembali ke rumah yang telah kutinggalkan.’ 25 Ketika ia kembali, ia menemukan rumah itu dalam keadaan tersapu bersih dan teratur rapi. 26 Kemudian, roh najis itu pergi dan mengajak tujuh roh yang lebih jahat darinya untuk masuk dan tinggal di rumah itu sehingga keadaan orang itu menjadi jauh lebih buruk daripada sebelumnya.”
27 Ketika Yesus mengatakan ini, seorang perempuan yang berada di tengah-tengah orang banyak berseru, “Diberkatilah rahim yang telah melahirkan Engkau dan buah dada yang menyusui Engkau.”
28 Akan tetapi, Yesus berkata, “Berbahagialah orang-orang yang mendengarkan firman Allah dan menaatinya.”
29 Ketika orang-orang yang berkumpul semakin banyak, Yesus berkata, “Generasi ini adalah generasi yang jahat; mereka menuntut suatu tanda, tetapi tidak satu tanda pun yang akan ditunjukkan kepada mereka selain tanda Yunus [1] . 30 Seperti Yunus yang menjadi tanda bagi orang-orang Niniwe [2] , demikianlah Anak Manusia akan menjadi tanda bagi generasi ini.
31 “Pada hari kiamat, Ratu dari Selatan [3] akan bangkit bersama orang-orang dari generasi ini dan ia akan menghukum mereka karena ia datang dari ujung bumi untuk mendengarkan hikmat Salomo, sedangkan di sini ada seseorang yang lebih besar daripada Salomo.
32 Pada hari kiamat, orang-orang Niniwe akan bangkit bersama generasi ini dan menghukumnya, karena orang-orang Niniwe bertobat ketika Yunus berkhotbah di hadapan mereka, sedangkan di sini ada seseorang yang lebih besar daripada Yunus.”
33 “Tidak seorang pun yang setelah menyalakan pelita, akan menaruh pelita itu di tempat yang tersembunyi [4] atau di bawah gantang. Sebaliknya, mereka meletakkan pelita itu di kaki pelita sehingga orang-orang yang masuk dapat melihat cahayanya. 34 Mata adalah pelita tubuhmu. Jika matamu baik, seluruh tubuhmu akan dipenuhi dengan terang. Akan tetapi, jika matamu jahat, seluruh tubuhmu akan dipenuhi kegelapan.
35 Karena itu, berhati-hatilah agar terang di dalam dirimu tidak menjadi gelap. 36 Jika tubuhmu dipenuhi dengan terang dan tidak ada bagiannya yang gelap, tubuhmu itu akan terang seluruhnya sama seperti ketika sebuah pelita menerangimu dengan cahayanya.”
37 Setelah Yesus selesai berbicara, seorang Farisi mengundang-Nya untuk makan. Ia pun datang, lalu duduk dan makan. 38 Akan tetapi, orang Farisi itu heran ketika melihat Yesus tidak mencuci tangan [5] -Nya terlebih dahulu sebelum makan. 39 Namun, Tuhan berkata kepadanya, “Orang-orang Farisi sepertimu membersihkan bagian luar cangkir dan piring, tetapi di dalam dirimu penuh dengan keserakahan dan kejahatan. 40 Hai orang-orang bodoh! Bukankah Ia yang membuat bagian luar juga membuat bagian dalam? 41 Karena itu, bagikanlah apa yang ada di dalammu itu sebagai sedekahmu. Dengan demikian, kamu akan benar-benar bersih.
42 Akan tetapi, celakalah kamu, orang-orang Farisi! Sebab, kamu memberi persepuluhan atas hasil selasih [6] , inggu [7] , dan segala macam tanaman kebunmu, tetapi kamu mengabaikan keadilan dan kasih Allah. Seharusnya, kamu melakukan semua hal itu tanpa mengabaikan hal-hal yang lain.
43 Celakalah kamu, orang-orang Farisi karena kamu suka duduk di tempat yang terbaik di sinagoge dan juga suka menerima hormat di pasar. 44 Celakalah kamu karena kamu seperti kuburan yang tak bertanda, yang diinjak-injak orang tanpa mereka sadari.”
45 Kemudian, salah seorang ahli Taurat berkata kepada Yesus, “Guru, ketika Engkau mengatakan hal-hal ini, Engkau juga menghina kami.”
46 Namun, Yesus menjawab, “Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat! Sebab, kamu menaruh beban yang berat untuk dipikul orang lain, tetapi dirimu sendiri tidak mau menyentuh beban itu dengan satu jari pun. 47 Celakalah kamu karena membangun makam untuk nabi-nabi yang dibunuh oleh nenek moyangmu. 48 Bahkan, kamu menyatakan kepada semua orang bahwa kamu mengakui perbuatan nenek moyangmu; merekalah yang membunuh nabi-nabi itu, tetapi kamu yang membangun kuburannya. 49 Inilah sebabnya, Allah dalam hikmat-Nya berkata, ‘Aku akan mengutus nabi-nabi dan rasul-rasul [8] kepada mereka, tetapi beberapa dari orang-orang yang Kuutus itu akan dibunuh dan disiksa,’
50 supaya darah semua nabi, yang tertumpah sejak dunia diciptakan, dapat dituntut dari generasi ini, 51 mulai dari darah Habel sampai darah Zakharia [9] , yang dibunuh di antara altar dan Bait Allah. Ya, Aku berkata kepadamu bahwa generasi ini akan bertanggung jawab terhadap hal ini.
52 Celakalah kamu, hai ahli-ahli Taurat! Sebab kamu telah mengambil kunci pengetahuan, tetapi kamu sendiri tidak mau masuk dan menghalang-halangi orang lain untuk masuk.”
53 Setelah Yesus meninggalkan tempat itu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi mulai memusuhi-Nya dan menekan-Nya dengan berbagai pertanyaan. 54 Mereka berkomplot untuk menangkap Yesus dengan perkataan yang diucapkan-Nya.
1 Sementara itu, ketika ada ribuan orang berkumpul dan mereka saling menginjak, Yesus mulai berbicara kepada para murid lebih dahulu, “Berhati-hatilah terhadap ragi [1] orang-orang Farisi, yaitu kemunafikan. 2 Sebab, semua yang tertutup akan dibuka dan semua yang tersembunyi akan dinyatakan. 3 Karena itu, apa yang kamu katakan di dalam gelap akan terdengar di dalam terang dan yang kamu bisikkan di dalam kamar akan diberitakan di atas atap-atap rumah.
4 Aku mengatakan kepadamu, hai sahabat-sahabat-Ku, janganlah takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi sesudah itu tidak dapat berbuat lebih jauh lagi. 5 Namun, Aku akan mengingatkanmu tentang siapa yang harus kamu takuti; takutlah kepada Dia, yang setelah membunuh, juga berkuasa melemparkan kamu ke dalam neraka. Ya, Dialah yang harus kamu takuti.
6 Bukankah 5 ekor burung pipit dijual hanya seharga 2 keping [2] asarion ” dalam bahasa Yunani, nilainya sekitar 1/6 dinar. saja? Namun, tidak seekor pun dari burung-burung itu yang dilupakan di hadapan Allah. 7 Bahkan, jumlah rambut di kepalamu pun terhitung. Jangan takut, kamu jauh lebih berharga daripada banyak burung pipit.”
8 “Aku berkata kepadamu, setiap orang yang mengakui Aku di hadapan orang lain, juga akan diakui oleh Anak Manusia di hadapan malaikat-malaikat Allah. 9 Akan tetapi, setiap orang yang menyangkal Aku di depan orang lain juga akan disangkal di hadapan malaikat-malaikat Allah.
10 Dan, siapa pun yang mengatakan sesuatu yang melawan Anak Manusia dapat diampuni, tetapi siapa pun yang menghujat Roh Kudus tidak akan diampuni.
11 Ketika mereka membawamu ke sinagoge dan ke hadapan para pemimpin dan penguasa, jangan khawatir tentang bagaimana kamu membela dirimu atau apa yang harus kamu katakan, 12 sebab saat itu juga Roh Kudus akan mengajarimu tentang apa yang harus kamu katakan.”
13 Seorang dari antara orang banyak itu berkata kepada Yesus, “Guru, suruhlah saudaraku untuk berbagi warisan denganku.”
14 Akan tetapi, Yesus berkata kepadanya, “Saudara, siapa yang mengangkat Aku menjadi hakim atau pengantara atas kamu?” 15 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Berjaga-jagalah dan waspadalah atas segala bentuk keserakahan karena hidup seseorang tidak bergantung pada banyaknya harta yang ia miliki.”
16 Lalu, Yesus menceritakan sebuah perumpamaan kepada mereka, “Ada tanah milik seorang yang sangat kaya yang menghasilkan banyak sekali hasil panen. 17 Jadi, orang itu berpikir dalam hatinya, ‘Apa yang harus kulakukan karena aku tidak mempunyai tempat lagi untuk menyimpan hasil panenku?’
18 Dan, ia berkata, ‘Inilah yang akan aku lakukan. Aku akan membongkar lumbung-lumbungku dan membangun yang lebih besar. Di situ, aku akan menyimpan semua gandum dan barang-barangku. 19 Lalu, aku berkata kepada jiwaku, ‘Hai jiwaku, engkau mempunyai banyak barang yang tersimpan untuk bertahun-tahun; beristirahatlah, makan, minum, dan bersenang-senanglah!’ 20 Namun, Allah berkata kepada orang itu, ‘Hai, orang bodoh! Malam ini juga, jiwamu akan diambil darimu. Lalu, siapakah yang akan memiliki barang-barang yang kamu simpan itu?’ 21 Demikianlah yang akan terjadi pada orang yang menyimpan harta bagi dirinya sendiri, tetapi tidaklah kaya di hadapan Allah.”
22 Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Sebab itu, Aku berkata kepadamu, jangan khawatir tentang hidupmu, tentang apa yang akan kamu makan. Atau, khawatir tentang tubuhmu, tentang apa yang akan kamu pakai. 23 Sebab, hidup lebih penting daripada makanan dan tubuh lebih penting daripada pakaian. 24 Lihatlah burung-burung gagak. Mereka tidak menabur atau menuai, mereka juga tidak mempunyai gudang atau lumbung, tetapi Allah memberi mereka makan. Kamu jauh lebih berharga daripada burung-burung itu. 25 Siapakah di antara kamu yang karena khawatir dapat menambah sehasta [3] saja pada umur hidupnya? 26 Jika kamu tidak dapat melakukan hal-hal yang kecil ini, mengapa kamu mengkhawatirkan hal-hal yang lain?
27 Perhatikanlah bunga bakung, bagaimana mereka tumbuh. Bunga-bunga itu tidak bekerja keras atau memintal, tetapi Aku mengatakan kepadamu, bahkan Salomo dalam kemuliaannya pun tidak berpakaian seindah salah satu dari bunga-bunga itu. 28 Jika Allah mendandani rumput di ladang, yang hari ini tumbuh dan besok dibuang ke dalam api, tidakkah Ia akan mendandanimu lebih daripada rumput itu? Hai, kamu yang kurang percaya!
29 Jadi, janganlah kamu mencari apa yang akan kamu makan atau apa yang akan kamu minum, dan janganlah mencemaskannya. 30 Sebab, bangsa-bangsa di dunia mencari itu semua, tetapi Bapamu mengetahui bahwa kamu memerlukannya. 31 Sebaliknya, carilah dahulu Kerajaan Allah, maka semuanya ini juga ditambahkan kepadamu.”
32 “Jangan takut, hai kawanan kecil, karena Bapamu berkenan memberikan kepadamu Kerajaan itu. 33 Juallah segala yang kamu miliki dan berilah sedekah. Buatlah bagimu kantong uang yang tidak dapat rusak, yaitu harta di surga yang tidak dapat hilang, yang tidak dapat diambil pencuri ataupun dirusak oleh ngengat. 34 Sebab, di tempat hartamu berada, di situ juga hatimu berada.”
35 “Hendaklah pinggangmu tetap berikat dan pelita-pelitamu tetap menyala. 36 Jadilah seperti orang-orang yang menunggu tuannya pulang dari pesta pernikahan supaya mereka bisa segera membukakan pintu baginya, ketika tuan itu pulang dan mengetuk pintu. 37 Diberkatilah hamba-hamba, yang didapati tuannya bersiap sedia, ketika ia datang. Aku mengatakan kepadamu, sesungguhnya, ia akan mengikat pinggangnya untuk melayani dan mempersilakan pelayan-pelayannya untuk duduk makan. Ia akan datang dan melayani mereka. 38 Jika tuan itu datang saat tengah malam atau dini hari dan mendapati mereka sedang berlaku demikian, diberkatilah mereka!
39 Namun ketahuilah, jika seorang pemilik rumah mengetahui jam berapa pencuri akan mendatangi rumahnya, ia pasti tidak akan membiarkan rumahnya dibobol. 40 Oleh karena itu, kamu juga harus selalu bersiap sedia karena Anak Manusia akan datang pada saat yang tidak kamu sangka-sangka.” 41 Kemudian, Petrus bertanya kepada-Nya, “Tuhan, apakah Engkau menceritakan perumpamaan ini hanya kepada kami atau kepada semua orang juga?”
42 Jawab Tuhan, “Siapakah kepala pelayan [4] oikonomos ”, yaitu seorang pelayan yang dipercayakan untuk mengatur setiap kebutuhan rumah tangga tuannya. yang setia dan bijaksana yang dipercayai tuannya untuk mengawasi para hamba yang lain, untuk memberi mereka makan pada waktu yang tepat? 43 Diberkatilah hamba itu, yang ketika tuannya datang, mendapati dia sedang melakukan tugasnya. 44 Aku berkata kepadamu, sesungguhnya, tuan itu akan memilihnya untuk mengawasi semua kepunyaannya.
45 Akan tetapi, jika hambanya itu berkata dalam hatinya, ‘Tuanku tidak akan segera datang,’ dan mulai memukuli hamba laki-laki dan hamba perempuan lainnya, kemudian makan dan minum sampai mabuk, 46 ketika tuannya datang pada waktu yang tidak disangka-sangka dan tidak diketahui oleh hamba itu, sang tuan akan membunuh [5] hamba itu dan menempatkannya bersama dengan orang-orang yang tidak setia.
47 Seorang hamba yang tahu keinginan tuannya, tetapi tidak bersiap sedia atau melakukan sesuai keinginan tuannya akan mendapat banyak pukulan. 48 Namun, hamba yang tidak tahu apa yang diinginkan tuannya dan melakukan hal-hal yang pantas mendapatkan pukulan, ia akan mendapatkan pukulan yang lebih sedikit. Setiap orang yang diberi banyak, dituntut banyak. Dan, mereka yang dipercayakan lebih banyak akan dituntut lebih banyak lagi.
49 Aku datang untuk melemparkan api ke dunia, dan Aku berharap api itu sudah menyala! 50 Akan tetapi, ada baptisan yang harus Aku jalani, dan Aku merasa sangat tertekan sampai hal itu digenapi. 51 Apakah kamu menyangka bahwa Aku datang untuk membawa perdamaian di atas bumi? Tidak, Aku mengatakan kepadamu, melainkan perpecahan! 52 Mulai sekarang, lima orang dalam satu keluarga akan dipisahkan. Tiga orang akan melawan dua orang dan dua orang akan melawan tiga orang.
53 Mereka akan dipisahkan; Ayah akan melawan anak laki-lakinya,
dan anak laki-laki akan melawan ayahnya.
Ibu akan melawan anak perempuannya,
dan anak perempuan akan melawan ibunya.
Ibu mertua akan melawan menantu perempuannya,
dan menantu perempuan akan melawan ibu mertuanya.”
54 Lalu, Yesus berkata kepada orang banyak, “Ketika kamu melihat awan berkumpul di sebelah barat, kamu segera berkata, ‘Hujan akan turun,’ dan hujan benar-benar turun. 55 Ketika kamu merasakan angin bertiup dari selatan, kamu berkata, ‘Hari ini akan panas terik,’ dan hal itu benar-benar terjadi. 56 Kamu orang munafik! Kamu bisa menafsirkan rupa langit dan bumi, tetapi mengapa kamu tidak bisa menafsirkan zaman ini?”
57 “Mengapa kamu sendiri tidak bisa memutuskan apa yang benar? 58 Ketika kamu pergi bersama musuhmu untuk menghadap pemerintah, usahakanlah untuk menyelesaikan masalahmu dengannya dalam perjalanan supaya ia tidak menyeretmu kepada hakim dan hakim akan menyerahkanmu kepada pengawal, dan pengawal itu akan melemparkanmu ke dalam penjara. 59 Aku berkata kepadamu, kamu tidak akan keluar dari sana sebelum kamu membayar utangmu sampai peser [6] lepton ” dalam bahasa Yunani, senilai 1/128 dinar (mata uang yang paling kecil). yang terakhir.”
1 Di situ, ada beberapa orang yang memberitahu Yesus tentang orang-orang Galilea yang darahnya dicampurkan Pilatus dengan kurban persembahan mereka. 2 Jawab Yesus kepada mereka, “Apakah kamu mengira orang-orang Galilea ini lebih berdosa daripada orang-orang Galilea lainnya karena mereka menderita seperti itu? 3 Aku mengatakan kepadamu, tidak. Akan tetapi, jika kamu tidak bertobat, kamu semua juga akan mati. 4 Atau mengenai kedelapan belas orang yang mati, ketika menara di dekat kolam Siloam jatuh dan menimpa mereka, apakah kamu mengira mereka adalah pendosa yang lebih buruk daripada semua orang yang tinggal di Yerusalem? 5 Aku berkata kepadamu, tidak. Akan tetapi, jika kamu tidak bertobat, kamu semua juga akan mati!”
6 Yesus juga menceritakan perumpamaan ini: “Ada seseorang yang mempunyai sebatang pohon ara yang ditanam di kebun anggurnya. Akan tetapi, saat ia datang untuk mencari buah pada pohon itu, ia tidak menemukannya. 7 Jadi, ia berkata kepada tukang kebunnya, ‘Sudah tiga tahun aku datang mencari buah pada pohon ara ini, tetapi aku belum pernah menemukan satu pun. Tebang saja pohon itu! Mengapa harus menyia-nyiakan tanah untuk pohon itu?’ 8 Akan tetapi, tukang kebun itu menjawab, ‘Tuan, berikan pohon itu kesempatan lagi tahun ini untuk berbuah. Biarlah aku menggali tanah di sekitarnya dan memberinya pupuk, 9 mungkin pohon itu akan menghasilkan buah tahun depan. Jika tidak berbuah juga, Tuan bisa menebangnya.’”
10 Suatu kali, Yesus mengajar di sebuah sinagoge pada hari Sabat. 11 Di sana ada seorang perempuan yang kerasukan roh sehingga membuatnya sakit selama delapan belas tahun. Punggung perempuan itu bungkuk sehingga tidak dapat berdiri tegak. 12 Ketika Yesus melihatnya, Ia memanggil perempuan itu dan berkata, “Hai perempuan, kamu sudah dibebaskan dari penyakitmu.” 13 Kemudian, Yesus menumpangkan tangan-Nya pada perempuan itu dan seketika itu juga, ia dapat berdiri tegak dan memuji Allah.
14 Akan tetapi, pemimpin sinagoge itu menjadi geram karena Yesus menyembuhkan pada hari Sabat. Ia berkata kepada orang banyak, “Ada enam hari untuk bekerja. Karena itu, datanglah untuk disembuhkan pada hari-hari itu, bukan pada hari Sabat.”
15 Namun, Tuhan menjawab orang itu, “Kamu orang-orang munafik! Bukankah kamu semua melepaskan sapi atau keledai milikmu yang terikat di kandang dan menuntunnya keluar untuk minum pada hari Sabat? 16 Karena itu, tidakkah perempuan ini, seorang keturunan Abraham [1] yang telah diikat selama delapan belas tahun oleh Setan, juga harus dilepaskan dari belenggunya itu pada hari Sabat?” 17 Ketika Yesus berkata demikian, semua lawan-Nya dipermalukan, dan orang banyak bersukacita atas segala perbuatan ajaib yang telah dilakukan-Nya.
18 Kemudian, Yesus berkata, “Seperti apakah Kerajaan Allah itu? Dengan apakah Aku dapat mengumpamakannya? 19 Kerajaan Allah itu seperti biji sesawi [2] yang diambil orang dan ditanam di kebunnya; biji itu tumbuh menjadi pohon, dan burung-burung di udara bersarang pada dahan-dahannya.”
20 Dan lagi Ia berkata, “Dengan apakah aku mengumpamakan Kerajaan Allah? 21 Kerajaan Allah itu seperti ragi yang diambil seorang perempuan dan dicampurkannya dalam 3 sukat [3] tepung sampai seluruh adonan itu mengembang.”
22 Yesus menyusuri kota-kota dan desa-desa, ia mengajar dan terus berjalan menuju Yerusalem. 23 Lalu, seseorang bertanya kepada-Nya, “Tuhan, apakah hanya sedikit orang yang diselamatkan?” Yesus berkata kepada mereka semua, 24 “Berjuanglah untuk dapat masuk melalui pintu yang sempit; sebab Aku berkata kepadamu, banyak orang akan berusaha masuk ke sana, tetapi mereka tidak akan bisa. 25 Jika tuan rumah berdiri dan menutup pintu rumahnya, sedangkan kamu berdiri di luar dan mengetuk pintu sambil berkata, ‘Tuan, tolong bukakanlah bagi kami.’ Ia akan menjawab, ‘Aku tidak tahu dari mana kamu berasal.’ 26 Lalu, kamu akan menjawab, ‘Kami telah makan dan minum bersama Engkau. Engkau telah mengajar di jalan-jalan kota kami.’ 27 Namun, Ia akan menjawab, ‘Aku tidak mengenalmu dan tidak tahu dari mana kamu berasal. Pergilah dari hadapanku, kalian semua pelaku kejahatan!’
28 Kamu akan menangis dan mengertakkan gigi [4] ketika melihat Abraham, Ishak, dan Yakub, beserta semua nabi berada di dalam Kerajaan Allah sementara kamu dilemparkan ke luar. 29 Kemudian, orang-orang akan datang dari timur dan barat, dan juga dari utara dan selatan. Mereka akan duduk dan makan di dalam Kerajaan Allah. 30 Sesungguhnya, orang-orang yang terakhir akan menjadi yang pertama dan orang-orang yang pertama akan menjadi yang terakhir.”
31 Pada saat itu, beberapa orang Farisi datang kepada Yesus dan berkata, “Pergilah, tinggalkan tempat ini karena Herodes mau membunuh-Mu.”
32 Yesus menjawab mereka, “Pergilah dan katakan kepada rubah itu [5] , ‘Hari ini dan besok, Aku akan mengusir roh-roh jahat dan menyembuhkan orang, dan pada hari ketiga, Aku akan menyelesaikan pekerjaan-Ku.’ 33 Akan tetapi, Aku harus melanjutkan perjalanan hari ini, besok, dan lusa karena tidak mungkin seorang nabi mati di luar Yerusalem.
34 Yerusalem, Yerusalem! Kamu membunuh para nabi dan merajam orang yang diutus kepadamu! Berulang kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam yang mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya. Akan tetapi, kamu tidak mau. 35 Sekarang rumahmu akan dikosongkan dan menjadi sepi. Aku berkata kepadamu, kamu tidak akan melihat Aku lagi sampai tiba waktunya kamu akan mengatakan, ‘Diberkatilah Ia yang datang dalam nama Tuhan! [6] ’”
1 Pada suatu hari Sabat, Yesus datang ke rumah salah seorang pemimpin orang-orang Farisi untuk makan roti [1] bersamanya dan mereka semua mengawasi Yesus. 2 Waktu itu, ada seorang yang menderita busung air [2] di depan-Nya. 3 Yesus berkata kepada orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat, “Apakah boleh menyembuhkan orang pada Hari Sabat?” 4 Akan tetapi, mereka tidak menjawab-Nya. Kemudian, Yesus pun memegang orang sakit itu dan menyembuhkannya, lalu menyuruh orang itu pergi. 5 Yesus berkata kepada mereka, “Siapakah dari antara kalian yang jika anaknya atau sapi jantannya jatuh ke dalam sumur pada hari Sabat, tidak segera menariknya ke luar?” 6 Maka, mereka pun tidak dapat membantah perkataan-Nya.
7 Kemudian, Yesus menceritakan sebuah perumpamaan kepada tamu-tamu undangan ketika Ia melihat bagaimana mereka memilih tempat-tempat duduk yang terhormat di sekitar meja makan, kata-Nya kepada mereka, 8 “Jika engkau diundang oleh seseorang ke sebuah pesta pernikahan [3] , janganlah kamu duduk di tempat kehormatan karena tuan rumah itu mungkin sudah mengundang orang yang lebih terkemuka darimu. 9 Lalu, tuan rumah itu akan mendatangimu dan berkata, ‘Berikanlah tempatmu kepada orang ini!’ Dan, kamu pun harus pindah ke tempat yang paling rendah dengan merasa malu.
10 Namun, apabila kamu diundang, duduklah di tempat yang paling belakang [4] supaya ketika yang mengundang engkau datang, ia akan berkata kepadamu, ‘Sahabat, pindahlah ke tempat yang lebih terhormat.’ Dengan demikian, kamu akan mendapat penghormatan di hadapan orang-orang yang duduk makan bersama denganmu. 11 Sebab, semua orang yang meninggikan dirinya akan direndahkan, tetapi ia yang merendahkan dirinya akan ditinggikan.”
12 Lalu, Yesus berkata kepada orang yang mengundang-Nya itu, “Bila kamu mengadakan jamuan makan siang atau makan malam, jangan mengundang teman-teman, saudara-saudara, kaum keluarga, atau tetanggamu yang kaya karena mereka akan membalasmu dengan mengundangmu untuk makan bersama mereka. 13 Akan tetapi, jika kamu mengadakan pesta, undanglah orang-orang miskin, orang-orang cacat, orang-orang lumpuh, dan orang-orang buta. 14 Dan, kamu akan diberkati karena orang-orang ini tidak dapat membalasmu kembali; kamu akan mendapat balasannya pada waktu kebangkitan orang-orang benar.”
15 Ketika salah seorang yang makan bersama-Nya mendengar perkataan-perkataan ini, orang itu berkata kepada-Nya, “Diberkatilah orang yang akan makan roti di dalam Kerajaan Allah.”
16 Akan tetapi, kata Yesus kepada orang itu, “Ada seseorang yang mengadakan jamuan makan malam yang besar dan ia mengundang banyak orang, 17 dan ketika waktu makan malam sudah tiba, orang itu menyuruh hambanya untuk berkata kepada para tamu yang sudah diundang itu, ‘Datanglah, karena semuanya sudah siap.’ 18 Namun, semua tamu undangan itu mulai membuat alasan-alasan. Orang pertama berkata, ‘Aku baru membeli sebuah ladang dan aku harus pergi melihatnya. Terimalah permintaan maafku.’ 19 Yang lain berkata, ‘Aku baru membeli lima pasang sapi dan aku harus pergi untuk memeriksa sapi-sapi itu. Terimalah permintaan maafku.’ 20 Sementara yang lain lagi berkata, ‘Aku baru saja menikah. Karena itu, itu aku tidak bisa datang.’
21 Lalu, pelayan itu pun kembali dan melaporkan semuanya kepada tuannya. Maka, majikannya itu menjadi marah, lalu berkata kepada pelayanannya, ‘Cepatlah! Pergi ke jalan-jalan dan setiap gang di kota ini. Bawalah kepadaku orang-orang miskin, orang-orang lumpuh, orang-orang pincang, dan orang-orang buta.’
22 Kemudian, pelayan itu berkata kepadanya, ‘Tuan, aku sudah melakukan apa yang engkau perintahkan, tetapi masih ada tempat kosong.’ 23 Tuan itu berkata kepada pelayannya, ‘Pergilah ke jalan-jalan raya dan setiap gang. Ajaklah orang-orang di sana untuk datang kemari supaya rumahku menjadi penuh. 24 Aku berkata kepadamu, tidak seorang pun dari mereka yang aku undang sebelumnya itu akan menikmati makanan sajianku.’”
25 Banyak orang berjalan bersama-sama dengan Yesus. Kemudian Yesus menoleh kepada mereka dan berkata, 26 “Jika seseorang datang kepada-Ku tetapi tidak membenci ayah dan ibunya, istri dan anak-anaknya, saudara laki-laki dan saudara perempuannya, bahkan hidupnya sendiri, ia tidak bisa menjadi murid-Ku. 27 Siapa pun yang tidak memikul salibnya dan mengikuti Aku, ia tidak bisa menjadi murid-Ku.
28 Siapakah di antara kamu yang ingin mendirikan sebuah menara, tetapi tidak duduk terlebih dahulu dan menghitung biaya untuk mengetahui apakah ia memiliki cukup uang untuk menyelesaikannya? 29 Jika tidak demikian, ketika ia meletakkan fondasi dan tidak sanggup menyelesaikannya, semua orang yang melihatnya akan menertawakan dia. 30 Orang-orang itu akan berkata, ‘Orang ini mulai membangun, tetapi ia tidak sanggup menyelesaikannya.’
31 Atau, raja manakah yang akan pergi berperang melawan raja lain tetapi tidak duduk terlebih dahulu dan mempertimbangkan apakah ia bersama 10.000 tentaranya dapat melawan musuhnya yang memiliki 20.000 tentara? 32 Jika ia tidak dapat mengalahkan raja lain itu, ia akan mengirim seorang utusan dan menanyakan syarat-syarat perdamaian ketika pasukan lawannya itu masih jauh.
33 Begitu juga dengan kamu masing-masing, tidak ada seorang pun di antaramu yang dapat menjadi murid-Ku jika ia tidak menyerahkan seluruh kepunyaannya.”
34 “Garam itu baik, tetapi jika garam itu sudah kehilangan rasa asinnya, bagaimanakah membuatnya asin kembali? 35 Garam itu bahkan tidak lagi dapat digunakan untuk ladang atau pupuk sehingga orang hanya akan membuangnya.
Siapa yang mempunyai telinga untuk mendengar, biarlah ia mendengar!”
1 Para pengumpul pajak dan orang berdosa mendekat kepada Yesus untuk mendengarkan-Nya. 2 Kemudian orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat mulai menggerutu, “Orang ini menerima orang-orang berdosa dan bahkan makan bersama mereka.”
3 Kemudian Yesus mengatakan perumpamaan ini kepada mereka, kata-Nya, 4 “Siapakah di antara kamu yang jika memiliki 100 ekor domba, dan kehilangan seekor, tidak akan meninggalkan 99 ekor lainnya di padang belantara? Bukankah ia akan pergi mencari yang tersesat itu sampai ia menemukannya? 5 Dan ketika ia menemukannya, ia akan menggendong domba itu di atas bahunya dan sangat bersukacita. 6 Setibanya di rumah, ia akan pergi menemui teman-teman dan tetangga-tetangganya serta berkata kepada mereka, ‘Bergembiralah bersamaku karena aku sudah menemukan dombaku yang hilang.’ 7 Aku berkata kepadamu, demikianlah akan ada sukacita yang lebih besar di surga atas 1 orang berdosa yang bertobat daripada atas 99 orang benar yang tidak membutuhkan pertobatan.
8 Atau perempuan mana yang mempunyai sepuluh keping uang perak, jika ia kehilangan satu keping di antaranya, tidak menyalakan pelita dan menyapu rumahnya, lalu mencari keping uang itu dengan hati-hati sampai ia menemukannya? 9 Dan, apabila ia menemukannya, ia memanggil teman-teman dan tetangga-tetangganya dan berkata kepada mereka, ‘Bergembiralah bersamaku karena aku sudah menemukan sekeping yang hilang itu.’ 10 Aku berkata kepadamu, demikian juga ada sukacita di antara para malaikat Allah karena satu orang berdosa yang bertobat.”
11 Kemudian Yesus berkata, “Ada seseorang yang mempunyai dua anak laki-laki. 12 Anak yang bungsu berkata kepada ayahnya, ‘Ayah, berikan kepadaku bagian harta yang menjadi milikku.’ Maka, ayahnya pun membagi kekayaannya kepada kedua anaknya.
13 Tidak lama kemudian, anak bungsu itu mengumpulkan semua miliknya, lalu pergi ke negeri yang jauh dan di sana ia menghambur-hamburkan miliknya itu dengan hidup berfoya-foya. 14 Ketika ia sudah menghabiskan semuanya, terjadilah bencana kelaparan yang hebat di negeri itu, dan ia pun mulai berkekurangan. 15 Jadi, pergilah ia dan bekerja pada seorang penduduk negeri itu, yang menyuruhnya ke ladang untuk memberi makan babi-babinya. 16 Ia ingin sekali mengisi perutnya dengan buah karob [1] yang dimakan babi-babi itu, tetapi tidak ada seorang pun yang memberi kepadanya.
17 Ketika anak bungsu itu sadar, ia berkata, ‘Betapa banyaknya pekerja-pekerja ayahku yang memiliki makanan yang berlimpah-limpah, tetapi aku di sini hampir mati kelaparan. 18 Aku akan bangun dan kembali kepada ayahku. Aku akan berkata kepadanya: Ayah, aku sudah berdosa terhadap surga dan di hadapanmu. 19 Aku tidak lagi pantas disebut anakmu, jadikanlah aku sebagai salah seorang pekerjamu.’ 20 Maka, berdirilah ia dan pergi kepada ayahnya.
Akan tetapi, ketika anak itu masih sangat jauh, ayahnya melihat dia dan dengan penuh belas kasihan, [2] ayahnya itu berlari lalu memeluk dan menciumnya. 21 Kemudian, anak itu berkata kepada ayahnya, ‘Ayah, aku sudah berdosa terhadap surga dan di hadapanmu. Aku tidak lagi pantas disebut anakmu.’
22 Namun, ayahnya itu berkata kepada pelayan-pelayannya, ‘Cepat! Bawalah jubah yang terbaik lalu pakaikanlah kepadanya. Pakaikan juga cincin di jari tangannya dan sandal di kakinya. 23 Bawalah kemari anak sapi yang gemuk dan sembelihlah. Mari kita makan dan bergembira, 24 karena anakku ini telah mati, tetapi sekarang hidup kembali! Ia telah hilang, tetapi sekarang telah ditemukan!’ Maka mereka pun mulai bergembira.”
25 “Waktu itu, si anak sulung sedang berada di ladang, dan ketika ia sudah berada di dekat rumahnya, ia mendengar suara musik dan tari-tarian. 26 Jadi, ia memanggil salah satu dari hamba-hamba itu dan bertanya tentang apa yang sedang terjadi. 27 Jawab pelayan itu kepadanya, ‘Adikmu sudah datang, dan ayahmu menyembelih anak sapi yang gemuk [3] , karena ia kembali dengan selamat.’
28 Namun, anak sulung itu marah dan tidak mau masuk sehingga ayahnya keluar dan membujuknya. 29 Akan tetapi, ia berkata kepada ayahnya, ‘Bertahun-tahun aku telah bekerja melayanimu dan tidak pernah mengabaikan perintahmu, tetapi engkau bahkan tidak pernah memberiku seekor kambing muda supaya aku bisa berpesta dengan teman-temanku. 30 Namun, ketika anakmu itu pulang setelah menghabiskan hartamu dengan pelacur-pelacur, ayah menyembelih anak sapi yang gemuk untuknya.’
31 Maka, ayahnya menjawab kepadanya, ‘Anakku, kamu selalu bersamaku, dan semua kepunyaanku adalah milikmu. 32 Namun, hari ini kita harus berpesta dan bersukacita sebab adikmu ini telah mati, tetapi sekarang ia hidup kembali; ia telah hilang, tetapi sekarang telah ditemukan.’”
1 Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Ada seorang kaya yang mempunyai kepala pelayan. Dan, kepada orang kaya itu dilaporkan bahwa kepala pelayannya telah memboroskan hartanya. 2 Karena itu, orang kaya itu memanggil kepala pelayannya dan berkata, ‘Apa yang aku dengar tentangmu ini? Berikanlah pertanggungjawaban atas tugasmu karena kamu tidak bisa lagi menjadi bendaharaku.’
3 Kepala pelayan itu pun berpikir, ‘Apa yang akan kulakukan karena sekarang tuanku sudah memecat aku dari pekerjaanku? Aku tidak cukup kuat untuk mencangkul dan malu untuk mengemis. 4 Aku tahu apa yang harus kuperbuat supaya ketika aku dipecat sebagai bendahara, orang-orang akan menerimaku di rumah mereka.’
5 Kemudia, ia pun memanggil setiap orang yang berutang kepada tuannya. Kepada orang pertama ia berkata, ‘Berapa utangmu kepada tuanku?’ 6 Orang itu menjawab, ‘Seratus bat [1] minyak zaitun.’ Lalu, kepala pelayan itu berkata kepadanya, ‘Ambillah surat utangmu, segeralah duduk dan tulislah 50 bat.’
7 Kemudian kepala pelayan itu bertanya kepada orang lain, ‘Berapa banyak utangmu?’ Orang itu menjawabnya, ‘Seratus kor [2] gandum.’ Lalu bendahara berkata kepadanya, ‘Ambillah surat utangmu dan tulislah bahwa utangmu 80 pikul.’
8 Kemudian, orang kaya itu memuji kepala pelayan yang tidak jujur itu karena ia bertindak dengan cerdik. Sebab, anak-anak dunia ini lebih cerdik dalam berurusan dengan sesamanya daripada anak-anak terang.
9 Aku berkata kepadamu, buatlah persahabatan dengan mamon [3] yang tidak benar supaya ketika mamon itu habis, kamu akan disambut di rumah abadi. 10 Siapa pun yang setia dalam hal-hal yang kecil, ia juga setia dalam hal-hal yang besar. Dan, siapa pun yang tidak jujur dalam hal-hal yang kecil, ia juga tidak jujur dalam hal-hal yang besar. 11 Jadi, jika kamu tidak dapat dipercaya untuk mengelola harta duniawi, siapa yang akan memercayakan harta yang sesungguhnya kepadamu? 12 Dan, jika kamu tidak dapat dipercaya dalam menggunakan milik orang lain, siapa yang akan memberikan apa yang seharusnya menjadi milikmu?
13 Tidak ada pelayan yang dapat melayani dua majikan karena ia akan membenci majikan yang satu dan menyukai majikan yang lain. Atau, ia akan patuh kepada majikan yang satu dan mengabaikan yang lainnya. Kamu tidak dapat melayani Allah dan mamon.”
14 Orang-orang Farisi, yang adalah pencinta uang, mendengar hal ini dan mengejek Yesus. 15 Yesus berkata kepada mereka, “Kamu adalah orang-orang yang membenarkan dirimu sendiri di hadapan manusia, tetapi Allah tahu isi hatimu yang sebenarnya karena yang diagung-agungkan di antara manusia adalah sesuatu yang menjijikkan di hadapan Allah.
16 Hukum Taurat dan kitab para nabi diajarkan sampai masa Yohanes; sejak masa Yohanes, Kabar Baik tentang Kerajaan Allah sudah diberitakan dan semua orang memaksa untuk masuk ke dalamnya. 17 Namun sesungguhnya, lebih mudah bagi langit dan bumi untuk lenyap daripada satu titik [4] dalam hukum Taurat dibatalkan.
18 “Setiap orang yang menceraikan istrinya dan menikahi perempuan lain, ia berbuat zina. Dan, orang yang menikahi perempuan yang diceraikan suaminya, juga berbuat zina.”
19 “Ada seorang kaya yang selalu berpakaian ungu dan kain linen, dan bersenang-senang setiap hari dalam kemewahan. 20 Di pintu gerbang rumah orang kaya itu, berbaringlah seorang miskin bernama Lazarus, yang tubuhnya penuh dengan borok. 21 Ia berharap diberi makan apa pun yang jatuh dari meja makan orang kaya itu; bahkan anjing-anjing datang dan menjilati boroknya.
22 Suatu ketika, orang miskin itu mati dan dibawa oleh para malaikat ke pangkuan Abraham. Orang kaya itu juga meninggal lalu dikuburkan. 23 Di alam maut, saat disiksa, orang kaya itu memandang ke atas dan melihat Abraham di kejauhan bersama Lazarus di pangkuannya. 24 Dan, orang kaya itu berseru, ‘Bapa Abraham, kasihanilah aku dan suruhlah Lazarus mencelupkan ujung jarinya ke air dan menyejukkan lidahku sebab aku menderita dalam nyala api ini.’
25 Akan tetapi, Abraham berkata, ‘Nak, ingatlah ketika kamu masih hidup, kamu sudah menerima hal-hal yang baik, sementara Lazarus menerima hal-hal yang buruk; sekarang, di sini Lazarus dihibur, sementara kamu disiksa. 26 Selain itu semua, ada jurang besar yang memisahkan kita sehingga orang yang ingin menyeberang dari sini ke tempatmu tidak bisa menyeberang, dan orang yang dari tempatmu juga tidak bisa menyeberang ke tempat kami.’
27 Lalu, orang kaya itu berkata, ‘Kalau begitu, aku mohon kepadamu Bapa, utuslah Lazarus ke rumah ayahku, 28 karena aku mempunyai lima saudara laki-laki. Biarlah Lazarus memperingatkan mereka supaya nanti mereka tidak masuk ke tempat penyiksaan ini.’
29 Namun, Abraham berkata, ‘Mereka mempunyai Hukum Musa dan kitab para nabi, biarlah mereka mengetahui dari semuanya itu.’
30 Kata orang kaya itu lagi, ‘Tidak, Bapa Abraham. Jika seseorang dari antara orang mati datang kepada mereka barulah mereka akan bertobat.’
31 Jawab Abraham kepada orang kaya itu, ‘Jika saudara-saudaramu tidak mendengarkan Hukum Musa dan kitab para nabi, mereka tidak akan bisa diyakinkan, bahkan oleh seseorang yang bangkit dari antara orang mati.’”
1 Kemudian, Yesus berkata kepada para murid-Nya, “Batu sandungan [1] pasti akan ada, tetapi celakalah orang yang menyebabkannya. 2 Lebih baik sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya dan ia dilemparkan ke dalam laut daripada ia menjadi sandungan bagi anak-anak kecil ini.
3 Waspadalah! Jika saudaramu berbuat dosa terhadap kamu, tegurlah dia; jika ia menyesali dosanya, ampunilah dia. 4 Bahkan, jika ia berdosa terhadap kamu sebanyak tujuh kali dalam satu hari, dan kembali kepadamu tujuh kali sambil berkata, ‘Aku menyesal,’ ampunilah dia.”
5 Kata rasul-rasul itu kepada Tuhan, “Tambahkanlah iman kami!”
6 Jawab Tuhan kepada mereka, “Jika kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja, kamu dapat mengatakan kepada pohon murbei ini, ‘Tercabutlah dari tanah dan tertanamlah di laut,’ dan pohon itu akan taat kepadamu.”
7 “Siapakah dari antara kamu yang mempunyai hamba, yang sedang membajak atau menggembala, akan berkata kepada hambanya itu ketika ia kembali dari ladang, ‘Mari, duduklah dan makan’? 8 Bukankah ia malah akan berkata kepada hambanya itu, ‘Siapkanlah makanan untukku dan berpakaianlah yang layak untuk melayaniku selagi aku makan dan minum. Sesudah itu, barulah kamu boleh makan dan minum’? 9 Apakah ia akan berterima kasih kepada hambanya itu karena melakukan yang diperintahkannya? 10 Begitu juga dengan kamu. Apabila kamu sudah melakukan semua yang diperintahkan kepadamu, hendaklah kamu berkata, ‘Kami adalah hamba yang tidak berharga. Kami hanya melakukan apa yang wajib kami lakukan.’”
11 Dalam perjalanan-Nya menuju Yerusalem, Yesus menyusuri sepanjang perbatasan antara Samaria dan Galilea. 12 Saat masuk ke sebuah desa, Ia bertemu dengan sepuluh orang kusta yang berdiri jauh-jauh dari-Nya, 13 dan mereka berseru dengan suara nyaring, “Yesus, Guru, kasihanilah kami!”
14 Ketika Yesus melihat mereka, Ia berkata kepada mereka, “Pergilah dan tunjukkan dirimu kepada imam-imam." [2]
Dan, ketika mereka dalam perjalanan, mereka menjadi tahir. 15 Ketika salah satu dari mereka melihat bahwa dirinya sudah sembuh, ia kembali dan memuji Allah dengan suara nyaring, 16 lalu bersujud di depan kaki Yesus dan berterima kasih kepada-Nya. Orang itu adalah seorang Samaria. 17 Kemudian, Yesus berkata kepada orang itu, “Bukankah ada sepuluh orang yang telah ditahirkan? Di manakah sembilan orang yang lain? 18 Tidak adakah di antara mereka yang kembali untuk memuliakan Allah selain orang asing ini? 19 Lalu, Yesus berkata kepadanya, “Bangun dan pergilah, imanmu telah menyelamatkan [3] kamu.”
20 Ketika ditanya oleh beberapa orang Farisi tentang kapan Kerajaan Allah akan datang, Yesus menjawab mereka dengan berkata, “Kerajaan Allah akan datang tanpa tanda-tanda yang dapat terlihat, 21 tidak akan ada orang yang berkata, ‘Lihat, Kerajaan Allah ada di sini!’ atau ‘Kerajaan Allah ada di sana!’ karena sebenarnya Kerajaan Allah ada di tengah-tengah kamu. [4] ”
22 Kemudian, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Akan tiba saatnya kamu ingin sekali melihat satu hari dari hari-hari Anak Manusia, tetapi kamu tidak dapat melihatnya. 23 Orang-orang akan berkata kepada kamu, ‘Lihat, di sana!’ atau ‘Lihat, di sini!’ Akan tetapi, janganlah kamu pergi dan mengikuti orang-orang itu.”
24 “Sebab seperti kilat yang memancar dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain, demikianlah juga Anak Manusia pada hari-Nya [5] . 25 Akan tetapi, Anak Manusia harus menderita banyak hal terlebih dahulu dan ditolak oleh generasi ini.
26 Dan, seperti yang telah terjadi pada hari-hari di zaman Nuh, demikianlah juga nanti pada hari-hari Anak Manusia. 27 Orang-orang makan dan minum, menikah dan dinikahkan sampai pada hari Nuh masuk ke dalam bahtera dan datanglah banjir besar lalu membunuh mereka semua.
28 Sama halnya yang terjadi pada zaman Lot, saat itu orang-orang makan, minum, membeli, menjual, menanam, dan membangun. 29 Namun, pada hari ketika Lot meninggalkan kota Sodom, [6] api dan belerang jatuh dari langit seperti hujan dan membunuh mereka semua. 30 Begitulah keadaannya pada hari ketika Anak Manusia dinyatakan.
31 Pada hari itu, siapa pun yang sedang berada di atap rumah, dan barang-barangnya ada di dalam rumah, janganlah ia turun untuk mengambilnya; dan siapa pun yang sedang berada di ladang, janganlah ia pulang. 32 Ingatlah apa yang terjadi pada istri Lot! [7]
33 Siapa pun yang berusaha memelihara nyawanya, akan kehilangan nyawanya. Dan siapa pun yang kehilangan nyawanya, akan menyelamatkannya. 34 Aku berkata kepadamu, pada malam itu akan ada 2 orang yang tidur di 1 tempat tidur. Akan tetapi, yang seorang akan dibawa, sedangkan yang lain akan ditinggalkan. 35 Dua perempuan akan menggiling gandum bersama. Yang seorang akan dibawa, sedangkan yang lain akan ditinggalkan. 36 [Begitu juga dua pekerja di ladang, yang seorang akan dibawa, sedangkan yang lain akan ditinggalkan.”] [8]
37 Lalu murid-murid bertanya kepada Yesus, “Di mana, Tuhan?”
Jawab Yesus kepada mereka, “Di mana ada bangkai, di situlah burung elang [9] akan berkumpul.”
1 Kemudian, Yesus menceritakan sebuah perumpamaan kepada murid-murid-Nya untuk memberitahu mereka bahwa mereka harus selalu berdoa dan tidak berkecil hati. 2 Kata-Nya, “Di sebuah kota, ada seorang hakim yang tidak takut kepada Allah dan tidak menghormati orang lain. 3 Di kota itu, ada seorang janda yang terus-menerus datang kepada hakim itu dan berkata, ‘Berikanlah keadilan kepadaku terhadap lawanku.’ 4 Untuk beberapa waktu, sang hakim tidak mau menolong janda itu. Akan tetapi, kemudian hakim itu berkata dalam hatinya, ‘Meskipun aku tidak takut kepada Allah dan tidak menghormati siapa pun, 5 tetapi karena janda ini terus-menerus menggangguku, aku akan memberikan keadilan kepadanya supaya ia tidak menyusahkan aku dengan kedatangannya yang terus-menerus itu.’”
6 Lalu, Tuhan berkata, “Dengarlah apa yang dikatakan hakim yang tidak adil itu. 7 Tidakkah Allah akan memberi keadilan kepada orang-orang pilihan-Nya yang berseru kepada-Nya siang dan malam? Apakah Ia akan menunda-nunda sampai lama untuk menolong mereka? 8 Aku berkata kepadamu, Ia akan segera memberi keadilan kepada mereka. Akan tetapi, ketika Anak Manusia datang, apakah Ia akan menemukan iman di bumi?”
9 Yesus juga menyampaikan perumpamaan ini kepada beberapa orang yang menganggap diri mereka benar dan memandang rendah orang lain. 10 “Ada dua orang pergi ke Bait Allah untuk berdoa. Yang seorang adalah orang Farisi dan yang lain adalah seorang pengumpul pajak. 11 Orang Farisi itu berdiri dan mengucapkan doa tentang dirinya, ‘Ya, Allah, aku berterima kasih kepada-Mu karena aku tidak seperti orang lain; seperti pemeras, penipu, pezina, atau bahkan seperti pengumpul pajak ini. 12 Aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan sepersepuluh dari seluruh penghasilanku.’
13 Akan tetapi, si pengumpul pajak berdiri agak jauh, bahkan tidak memandang ke langit. Sebaliknya, ia memukul-mukul dadanya sambil berkata, ‘Ya, Allah. Berbelas kasihanlah kepadaku, si pendosa ini.’ 14 Aku berkata kepadamu, pengumpul pajak ini pulang ke rumahnya sebagai orang yang lebih dibenarkan daripada orang Farisi itu sebab orang yang meninggikan diri akan direndahkan, dan orang yang merendahkan diri akan ditinggikan.”
15 Lalu, orang-orang membawa anak-anak mereka yang masih kecil kepada Yesus supaya Ia menjamah mereka [1] . Akan tetapi, ketika para murid melihatnya, mereka mulai memarahi orang-orang itu. 16 Namun, Yesus memanggil anak-anak itu untuk datang kepada-Nya dan berkata, “Biarkanlah anak-anak kecil itu datang kepada-Ku, jangan halangi mereka sebab Kerajaan Allah adalah milik orang-orang yang seperti mereka ini. 17 Aku mengatakan yang sesungguhnya kepadamu, siapa pun yang tidak menerima Kerajaan Allah seperti seorang anak kecil, ia tidak akan pernah masuk ke dalamnya.”
18 Ada seorang pemimpin mereka yang bertanya kepada Yesus, “Guru yang baik, apa yang harus kulakukan untuk dapat mewarisi hidup yang kekal?”
19 Jawab Yesus kepadanya, “Mengapa kamu menyebut Aku baik? Tidak ada seorang pun yang baik kecuali Allah sendiri. 20 Kamu mengetahui tentang hukum-hukum ini: ‘Jangan berzina, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan memberi kesaksian palsu, serta hormatilah ayah dan ibumu.’” [2]
21 Jawab orang itu, “Aku sudah menaati semua itu sejak aku masih muda.”
22 Ketika Yesus mendengarnya, Ia berkata kepada orang itu, “Masih ada satu hal yang kurang. Juallah semua yang kamu miliki dan bagikanlah kepada orang-orang miskin, maka kamu akan mempunyai harta di surga; dan marilah, ikutlah Aku.” 23 Ketika orang itu mendengar perkataan Yesus itu, ia menjadi sangat sedih sebab ia sangat kaya.
24 Kemudian Yesus memandang dia dan berkata, “Betapa sulitnya bagi orang-orang kaya untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah! 25 Bahkan, lebih mudah bagi seekor unta untuk masuk melalui lubang jarum daripada orang kaya masuk ke dalam Kerajaan Allah.”
26 Orang-orang yang mendengar perkataan itu berkata, “Kalau begitu, siapa yang bisa diselamatkan?”
27 Jawab Yesus, “Apa yang mustahil bagi manusia adalah mungkin bagi Allah.”
28 Lalu, Petrus berkata, “Lihatlah, kami sudah meninggalkan semua yang kami miliki dan mengikut Engkau.”
29 Yesus berkata kepada mereka, “Aku mengatakan yang sesungguhnya kepadamu, tidak seorang pun yang telah meninggalkan rumah, istri, saudara-saudara, orang tua, atau anak-anaknya demi Kerajaan Allah, 30 yang tidak akan menerima hal-hal itu berlipat ganda pada masa ini, dan pada masa yang akan datang, yaitu hidup yang kekal.”
31 Lalu, Yesus mengumpulkan kedua belas murid-Nya dan berkata kepada mereka, “Dengar, kita akan pergi ke Yerusalem dan segala sesuatu yang telah ditulis oleh para nabi tentang Anak Manusia akan digenapi. 32 Ia akan diserahkan kepada orang-orang yang tidak mengenal Allah. [3] Ia akan diejek, dianiaya, dan diludahi. 33 Dan, setelah mereka mencambuk-Nya, mereka akan membunuh-Nya. Akan tetapi, pada hari yang ketiga, Ia akan bangkit kembali.” 34 Namun, para murid tidak mengerti satu pun dari hal-hal ini. Arti perkataan itu tersembunyi bagi mereka sehingga mereka tidak memahami apa pun yang telah dikatakan.
35 Pada saat Yesus hampir tiba di Kota Yerikho, ada seorang buta yang sedang duduk di pinggir jalan sambil mengemis. 36 Ketika orang buta itu mendengar orang banyak lewat, ia menanyakan apa yang sedang terjadi.
37 Dan, orang-orang berkata kepadanya, “Yesus dari Nazaret sedang lewat.”
38 Maka, berserulah orang buta itu, “Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!”
39 Orang-orang yang berjalan di depan rombongan, memarahi orang buta itu dan menyuruhnya diam. Akan tetapi, ia malah berteriak lebih keras, “Anak Daud, kasihanilah aku!”
40 Lalu Yesus berhenti dan menyuruh agar orang buta itu dibawa kepada-Nya. Ketika orang buta itu mendekat, Ia bertanya kepadanya, 41 “Apa yang kamu inginkan supaya Kuperbuat bagimu?”
Orang buta itu menjawab, “Tuhan, aku mau mataku bisa melihat.”
42 Yesus berkata kepadanya, “Melihatlah, imanmu telah menyembuhkanmu.”
43 Seketika itu juga, ia dapat melihat dan mulai mengikuti Yesus sambil memuji Allah. Ketika orang banyak melihat hal itu, mereka juga memuji Allah.
1 Maka, masuklah Yesus dan melewati Kota Yerikho. 2 Di sana ada seorang laki-laki bernama Zakheus, ia adalah kepala pengumpul pajak dan seorang yang kaya. 3 Ia berusaha melihat Yesus, tetapi tidak dapat karena terhalang orang banyak; sebab tubuhnya pendek. 4 Jadi, Zakheus berlari mendahului orang banyak dan memanjat sebuah pohon ara untuk melihat Yesus karena Ia akan melewati jalan itu. 5 Ketika Yesus sampai di tempat Zakheus berada, Ia menengadah dan berkata kepadanya, “Zakheus, segeralah turun karena hari ini Aku harus menumpang di rumahmu.”
6 Maka, Zakheus pun segera turun dan menerima Yesus dengan bersukacita. 7 Namun, ketika semua orang melihat hal itu, mereka mulai menggerutu dan berkata, “Ia menjadi tamu di rumah seorang yang berdosa.”
8 Kemudian, Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan, “Tuhan, lihatlah, separuh dari hartaku akan kuberikan kepada orang miskin, dan jika aku telah menggelapkan harta seseorang, aku akan mengembalikannya 4 kali lipat.”
9 Maka, Yesus berkata kepada Zakheus, “Pada hari ini, keselamatan telah datang ke atas rumah [1] ini karena orang ini juga anak Abraham. 10 Sebab, Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.”
11 Sementara mereka mendengarkan semua ini, Yesus melanjutkan dengan menceritakan sebuah perumpamaan karena Ia sudah dekat dengan Yerusalem dan karena mereka menyangka bahwa Kerajaan Allah akan segera datang. 12 Oleh karena itu, Ia pun berkata, “Seorang bangsawan pergi ke negeri yang jauh untuk diangkat menjadi raja, dan sesudah itu ia akan pulang. 13 Kemudian, tuan itu mengumpulkan sepuluh orang pelayannya dan memberi mereka uang sebesar 10 mina [2] . Katanya kepada mereka, ‘Berdaganglah menggunakan uang ini sampai aku kembali.’ 14 Akan tetapi, orang-orang sebangsanya membenci dia dan mengirimkan perwakilan setelah ia berangkat untuk berkata, ‘Kami tidak mau orang ini menjadi raja atas kami.’
15 Setelah diangkat menjadi raja, bangsawan itu kembali dan memerintahkan hamba-hamba yang telah diberinya uang itu dipanggil menghadapnya supaya ia dapat mengetahui berapa besar keuntungan yang mereka dapatkan dari berdagang. 16 Pelayan yang pertama datang dan berkata, ‘Tuan, uang 1 mina milikmu itu telah menghasilkan 10 mina lagi.’ 17 Raja itu berkata kepadanya, ‘Bagus sekali, hai kamu hamba yang baik! Karena kamu setia dalam urusan yang kecil, kamu akan memerintah atas sepuluh kota.’
18 Pelayan yang kedua pun datang dan berkata, ‘Tuan, uang 1 mina milikmu itu telah menghasilkan 5 mina.’ 19 Lalu, sang raja berkata kepada hamba itu, ‘Berkuasalah kamu atas 5 kota.’
20 Kemudian, datanglah hamba yang satu lagi dan berkata, ‘Tuan, ini uang 1 mina milikmu yang aku simpan dalam sapu tangan. 21 Aku takut kepadamu sebab engkau orang yang keras. Engkau mengambil apa yang tidak pernah engkau simpan dan memanen apa yang tidak pernah engkau tanam.’
22 Kemudian, raja itu berkata kepadanya, ‘Aku akan mengadilimu sesuai dengan perkataanmu, hai kamu hamba yang jahat! Jadi, kamu tahu bahwa aku adalah orang yang keras, yang mengambil apa yang tidak pernah kusimpan dan memanen apa yang tidak aku tanam? 23 Kalau begitu, mengapa kamu tidak menaruh uangku di tempat orang menjalankan uang [3] sehingga ketika aku kembali, aku akan menerima uangku itu beserta dengan bunganya?’ 24 Lalu, raja itu berkata kepada orang-orang yang berdiri di situ, ‘Ambil mina itu darinya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai 10 mina.’
25 Namun, mereka berkata kepada sang raja, ‘Tuan, hamba itu sudah mempunyai 10 mina.’
26 Jawab raja itu, ‘Aku berkata kepadamu, setiap orang yang mempunyai akan diberi lebih, tetapi dari orang yang tidak mempunyai apa pun, semua yang dimilikinya akan diambil. 27 Akan tetapi, tentang musuh-musuhku yang tidak menginginkan aku menjadi raja atas mereka, bawalah mereka kemari dan bunuhlah mereka di hadapanku.’”
28 Setelah Yesus mengatakan hal-hal itu, Ia berjalan lebih dahulu menuju Yerusalem. 29 Ketika Ia sampai di dekat desa Betfage dan Betania, dekat bukit bernama Bukit Zaitun, [4] Ia mengutus dua orang murid-Nya. 30 Kata-Nya kepada mereka, “Pergilah ke desa yang ada di depanmu itu. Dan, ketika kamu masuk ke sana, kamu akan melihat seekor anak keledai yang terikat dan belum pernah dinaiki orang. Lepaskanlah anak keledai itu dan bawalah kemari. 31 Jika ada orang bertanya kepadamu, ‘Mengapa kamu membawa keledai itu?’, katakanlah begini: Tuhan memerlukannya.”
32 Lalu, pergilah kedua murid yang diutus-Nya itu dan menemukan segala sesuatunya tepat seperti yang telah dikatakan-Nya kepada mereka. 33 Selagi mereka melepaskan anak keledai itu, pemiliknya bertanya kepada mereka, “Mengapa kamu melepaskan anak keledai itu?” 34 Mereka pun menjawab, “Tuhan memerlukannya.”
35 Lalu, mereka membawa anak keledai itu kepada Yesus dan meletakkan pakaiannya di atas punggung keledai itu, kemudian menaikkan Yesus ke atasnya. 36 Ketika Yesus melewati jalanan, orang-orang membentangkan pakaian mereka di jalan.
37 Dan, ketika Yesus sudah semakin dekat Yerusalem, yaitu di jalan yang menurun dari arah bukit Zaitun, semua pengikut-Nya mulai memuji Allah dengan bersukacita dan suara yang nyaring. Mereka bersyukur kepada Allah atas semua mukjizat yang telah mereka lihat. 38 Mereka berseru,
“Diberkatilah Ia yang datang sebagai Raja dalam nama Tuhan,
damai sejahtera di sorga dan kemuliaan di tempat yang mahatinggi!” Mazmur 118:26
39 Beberapa orang Farisi dari kerumunan orang banyak itu berkata kepada Yesus, “Guru, tegurlah murid-murid-Mu.” 40 Akan tetapi, Yesus menjawab, “Aku berkata kepadamu, jika mereka diam, batu-batu inilah yang akan berseru-seru.”
41 Saat Yesus sudah di dekat kota Yerusalem dan melihat kota itu, Ia pun menangisinya. 42 Kata-Nya, “Seandainya hari ini kamu tahu apa yang mendatangkan damai sejahtera atasmu. Akan tetapi, sekarang hal itu tersembunyi dari matamu. 43 Sebab akan datang waktunya ketika musuh-musuhmu akan membangun tembok penghalang [5] di sekelilingmu dan mengepungmu dari semua arah. 44 Mereka akan meruntuhkanmu, engkau beserta anak-anakmu yang berlindung pada tembokmu. Dan, mereka tidak akan menyisakan satu batu pun tersusun di atas batu yang lain di dalammu sebab kamu tidak mengenali waktu ketika Allah melawatmu.”
45 Kemudian, Yesus masuk ke Bait Allah dan mulai mengusir keluar orang-orang yang berjualan di sana. 46 Kata-Nya kepada mereka, “Ada tertulis: ‘Rumah-Ku akan menjadi rumah doa,’ [6] tetapi kamu telah menjadikannya sebagai sarang perampok!” [7]
47 Lalu, Yesus mengajar di Bait Allah setiap hari. Namun, imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan para pemimpin bangsa itu mencari cara untuk membunuh-Nya. 48 Akan tetapi, mereka tidak tahu bagaimana melakukannya sebab semua orang memegang teguh perkataan Yesus.
1 Pada suatu hari, ketika Yesus sedang mengajar orang banyak di Bait Allah dan memberitakan Injil, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat bersama dengan tua-tua datang kepada-Nya. 2 Mereka berkata kepada-Nya, “Katakanlah kepada kami dengan kuasa apakah Engkau melakukan hal-hal ini? Atau, siapakah yang memberi-Mu kuasa ini?”
3 Jawab Yesus kepada mereka, “Aku juga akan menanyakan sebuah pertanyaan kepadamu. Jawablah Aku, 4 dari manakah asal baptisan Yohanes? Dari surga atau dari manusia?”
5 Mereka merundingkan hal itu di antara mereka dengan berkata, “Jika kita menjawab, ‘Dari surga,’ Ia akan berkata, ‘Kalau begitu, mengapa kamu tidak percaya kepada Yohanes?’ 6 Akan tetapi, jika kita berkata, ‘Dari manusia,’ semua orang akan merajam kita sampai mati karena mereka yakin bahwa Yohanes adalah seorang nabi.” 7 Jadi, mereka pun menjawab bahwa mereka tidak tahu dari mana baptisan itu berasal.
8 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Kalau begitu, Aku juga tidak akan memberitahumu dengan kuasa apakah Aku melakukan hal-hal ini.”
9 Lalu, Yesus menceritakan perumpamaan ini kepada orang banyak, “Ada seseorang yang menanami sebuah kebun anggur lalu menyewakannya kepada beberapa petani, dan pergi ke negeri yang jauh untuk waktu yang lama. 10 Ketika musim panen tiba, ia menyuruh seorang pelayannya pergi kepada petani-petani itu supaya mereka memberikan kepadanya sebagian dari hasil kebun anggur itu. Akan tetapi, para petani itu memukuli pelayan tersebut dan mengusirnya pergi dengan tangan hampa. 11 Dan dia pun mengirim pelayan yang lain, tetapi petani-petani itu juga memukul pelayan tersebut dan memperlakukannya dengan hina, lalu mengusirnya pergi dengan tangan hampa. 12 Lalu, pemilik kebun anggur itu mengutus pelayan yang ketiga kepada para petani itu, tetapi petani-petani itu juga melukai pelayan yang satu ini dan mengusirnya keluar.
13 Pemilik kebun itu pun berkata, ‘Apa yang harus aku lakukan? Aku akan mengirim anakku yang kukasihi, mungkin mereka akan menghormatinya.’ 14 Ketika para petani itu melihat anak pemilik kebun, mereka berunding satu sama lain, ‘Ia adalah ahli waris pemilik kebun anggur ini, ayo kita bunuh dia supaya warisannya menjadi milik kita!’ 15 Kemudian, mereka pun melemparkan anak itu ke luar dari kebun anggur dan membunuhnya.
Lalu, apa yang akan dilakukan oleh pemilik kebun anggur itu kepada mereka? 16 Ia akan datang dan membinasakan petani-petani itu, lalu menyewakan kebunnya kepada orang lain.” Ketika orang banyak mendengar perumpamaan ini, mereka berkata, “Janganlah hal ini sampai terjadi!” 17 Akan tetapi, Yesus memandang mereka dan berkata, “Kalau begitu, apakah arti ayat ini:
‘Batu yang dibuang oleh tukang bangunan telah menjadi Batu penjuru [1] ’? Mazmur 118:22
18 Setiap orang yang jatuh ke atas batu itu akan hancur berkeping-keping dan siapa pun yang ditimpa batu itu akan remuk!”
19 Ketika ahli-ahli Taurat dan para imam kepala menyadari bahwa perumpamaan itu berbicara tentang mereka, mereka ingin menangkap Yesus saat itu juga. Akan tetapi, mereka takut kepada orang banyak.
20 Kemudian, para ahli Taurat mengawasi Yesus dan mengirim beberapa orang mata-mata yang pura-pura tulus supaya mereka dapat menjebak Yesus dengan pertanyaan supaya mereka bisa menangkap-Nya menggunakan perkataan-Nya sendiri dan menyerahkan Dia ke dalam kuasa dan wewenang gubernur. 21 Orang-orang suruhan itu pun bertanya kepada Yesus, “Guru, kami tahu bahwa Engkau mengatakan dan mengajarkan yang benar. Engkau juga tidak membeda-bedakan orang, tetapi mengajarkan jalan Allah dalam kebenaran. 22 Apakah kami diperbolehkan membayar pajak kepada Kaisar atau tidak?”
23 Akan tetapi, Yesus mengetahui kelicikan mereka dan berkata kepada mereka, 24 “Coba tunjukkan kepada-Ku sekeping dinar. Gambar dan tulisan siapakah yang terdapat pada uang itu?”
Jawab mereka, “Gambar dan tulisan Kaisar.”
25 Maka, Yesus berkata kepada mereka, “Kalau begitu, berikanlah kepada Kaisar apa yang menjadi milik Kaisar, dan berikanlah kepada Allah apa yang menjadi milik Allah.”
26 Dengan demikian, orang-orang itu tidak bisa menjebak Yesus dengan perkataan-Nya sendiri di depan orang banyak; mereka heran atas jawaban-Nya dan terdiam.
27 Kemudian, datanglah kepada Yesus beberapa orang Saduki, yaitu golongan yang tidak memercayai adanya kebangkitan, dan bertanya kepada-Nya, 28 “Guru, Musa menuliskan bagi kita, jika seorang laki-laki meninggal, sedangkan ia mempunyai istri dan tidak ada anak, saudara laki-lakinya harus menikahi janda saudaranya itu dan membangkitkan keturunan baginya. [2]29 Begini, ada tujuh orang bersaudara. Saudara yang pertama menikah, tetapi meninggal tanpa anak. 30 Kemudian, saudara yang kedua menikahi perempuan itu dan meninggal juga tanpa mempunyai anak. 31 Lalu, saudara yang ketiga menikahi perempuan itu dan hal ini terjadi sampai saudara yang ketujuh, tetapi mereka semua meninggal tanpa mempunyai anak. 32 Pada akhirnya, perempuan itu juga meninggal. 33 Oleh karena itu, pada hari penghakiman, siapakah yang akan menjadi suami dari perempuan itu karena ketujuh bersaudara itu telah menikahinya?”
34 Jawab Yesus kepada mereka, “Orang-orang pada zaman ini menikah dan dinikahkan, 35 tetapi orang-orang yang dianggap pantas untuk mendapat bagian dalam dunia yang akan datang, dan dalam kebangkitan dari antara orang mati, tidak akan menikah dan dinikahkan. 36 Mereka tidak bisa mati lagi karena mereka sama dengan para malaikat. Mereka adalah anak-anak Allah karena mereka sudah dibangkitkan dari kematian. 37 Musa bahkan telah menunjukkan tentang kebangkitan orang-orang mati dalam bagian yang mencatat tentang semak duri yang terbakar [3] . Dalam bagian itu, Tuhan disebut sebagai ‘Allah Abraham, Allah Ishak, dan Allah Yakub [4] .’ 38 Ia bukan Allah orang mati tetapi Allah orang yang hidup, karena semua orang hidup di hadapan-Nya.
39 Setelah itu, beberapa ahli Taurat berkata, “Guru, jawaban-Mu tepat.” 40 Dan, tidak ada lagi orang yang berani mengajukan pertanyaan kepada-Nya.
41 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Bagaimana bisa orang-orang berkata bahwa Kristus adalah Anak Daud? 42 Padahal dalam kitab Mazmur, Daud sendiri berkata,
‘Tuhan Allah berkata kepada Tuanku,
“Duduklah di sebelah kanan-Ku,
43 sampai Aku menempatkan musuh-musuh-Mu di bawah kaki-Mu. [5] ”’ Mazmur 110:1
44 Jika Daud menyebut Kristus sebagai ‘Tuan,’ bagaimana mungkin Kristus adalah anak Daud?”
45 Ketika orang banyak mendengarkan, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, 46 “Berhati-hatilah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang, senang dihormati orang di pasar, yang suka duduk di tempat tertinggi di sinagoge-sinagoge, dan di tempat terhormat di pesta-pesta. 47 Mereka merampas rumah-rumah para janda dan berdoa panjang-panjang supaya dilihat orang. Orang-orang seperti ini pasti akan menerima hukuman yang lebih berat.”
Beberapa terjemahan dibuat menjorok ke dalam disetiap barisnya agar mempermudahkan untuk dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini pada sajak di 20:17, 42-43, yang dikutip dari Perjanjian Lama.
Pasal ini terdapat dua pertanyaan yang ditujukan untuk menangkap basah seseorang mengakui sesuatu yang sebenarnya tidak ingin mereka ucapkan. Yesus bertanya sebuah pertanyaan kepada orang-orang Farisi yang menjebak mereka dengan memaksa mereka untuk mengakui Yohanes Pembaptis sebagai Nabi atau membuat marah orang Yahudi dengan menyangkal pernyataan ini. Pemimpinnya mecoba untuk menjebak Yesus dengan bertanya mengenai pembayaran pajak ke pemerintah Roma. Jawaban iya akan membuat marah orang Yahudi dan jawaban tidak akan membuat marah orang Roma. (Lihat: prophet)
Paradoks adalah pernyataan yang terdengar tidak masuk akal dan bertentangan, namun sebenarnya tidak seperti itu. Di pasal ini, Yesus mengutip Mazmur tentang Daud memanggil putranya "Tuan," "Tuan." Namun demikian, bagi orang Yahudi, leluhur lebih besar daripada keturunannya. Di bagian ini, Yesus mencoba untuk menuntun pendengar-Nya ke pemahaman yang benar bahwa Mesias adalah yang maha kuasa, dan Mesias adalah diri-Nya sendiri. (Lukas 20:41-44).
<< | >>
Imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua mengajukan pertanyaan kepada Yesus Yesus di Bait Allah.
Frasa ini digunakan untuk menandai awal bagian cerita baru.
"di halaman Bait Allah" atau "di Bait Allah"
Yesus menanggapi imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua.
"Yesus menjawab"
Kata "Aku akan ... menanyakan sebuah pertanyaan kepadamu" merupakan sebuah pernyataan. Kata-kata "Jawablah Aku" adalah sebuah perintah.
Yesus tahu bahwa kuasa Yohanes datangnya berasal dari surga, jadi di sini Yesus tidaklah bertanya untuk mendapat informasi. Ia menanyakan pertanyaan ini agar orang-orang Yahudi mengungkapkan apa yang mereka pikirkan dihadapan semua yang mendengarkan saat itu. Pertanyaan ini adalah retoris, namun kemungkinan Anda harus menerjemahkannya dalam bentuk pertanyaan. AT: "apakah kuasa Yohanes untuk membaptis orang datangnya dari surga atau dari manusia?" atau "apakah Allah yang memerintah Yohanes untuk membaptis manusia , ataukah manusia yang memintanya melakukannya"
"dari Allah." Orang Yahudi menghindari penyebutan Allah langsung nama "Yahweh." Mereka sering menggunakan kata "surga" sebagai gantinya.
"mereka berdiskusi" atau "Mereka mempertimbangkan untuk memberikan jawaban."
"di antara mereka sendiri" atau "satu sama lain"
Beberapa bahasa lebih memilih penggunaan kutipan tidak langsung. AT: "Jika kita mengatakan bahwa kuasa Yohanes berasal dari surga,"
"Dari Allah." Orang Yahudi menghindari penggunaan nama "TUHAN". Untuk menyebut Allah secara langsung." Mereka sering menggunakan kata "surga" sebagai gantinya. Perhatikan bagaimana kata-kata ini diterjemahkan di [Lukas 20:4]
"Yesus akan berkata"
Beberapa bahasa lebih memilih penggunaan kutipan tidak langsung. AT: "jika kita berkata bahwa kuasa Yohanes berasal dari manusia,"
"membunuh kita dengan melempari kita batu." Hukum Allah memerintahkan umatNya merajam orang yang menghujat-Nya atau nabi-nabiNya.
"maka imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat, dan tua-tua pun menjawab." Kata "maka" menandai sebuah peristiwa terjadi karena ada peristiwa lain yang sebelumnya terjadi. Dalam hal ini, mereka berunding di antara mereka di Lukas 20:5-6, dan mereka tidak memiliki jawaban yang mereka inginkan.
Bagian ini dapat dinyatakan dalam bentuk kutipan langsung. AT: "mereka berkata, 'kami tidak tahu darimana itu berasal.'"
"darimana baptisan Yohanes berasal." AT: "darimana kuasa membaptis Yohanes berasal" atau "Siapa yang memberi kuasa kepada Yohanes untuk membaptis orang"
"dan Aku pun tidak akan memberitahumu." Yesus sudah tahu mereka tidak akan sukarela mau menjawab , jadi Ia merespon mereka dengan sikap yang sama. AT: "Sama seperti kamu tidak akan menjawab-Ku, Aku pun tidak akan memberitahumu"
Yesus mulai menceritakan perumpamaan kepada orang-orang di Bait Allah.
"mengizinkan beberapa petani menggunakannya sebagai ganti bayaran" atau "memperbolehkan petani menggunakannya dan membayarnya kemudian." Pembayaran dapat berupa uang, atau hasil panen.
Orang-orang ini adalah orang yang mengurus kebun anggur dan buah angggur. AT: "penggarap kebun anggur"
"waktu yang mereka sepakati untuk membayar kepadanya." Musim panen biasanya di pilih untuk ini.
"beberapa anggur" atau "apa yang mereka hasilkan di perkebunan." Dapat juga berarti pada hasil produksi dari bahan anggur atau uang yang mereka dapatkan dengan menjual anggur.
Tangan hampa merupakan ungkapan dari "kosong." AT: "mengusirnya tanpa membayarnya" atau "mengusirnya keluar tanpa anggur sama sekali"
"memukul pelayan tersebut"
"melecehkan dia"
Dengan tangan hampa merupakan metafora dari tidak memiliki apa-apa. AT: "mengusirnya pergi tanpa membayarnya" atau "mengusirnya tanpa memberinya anggur sama sekali"
"bahkan pelayan ketiga" atau "lalu pelayan ketiga." Kata "lalu" memberi petunjuk pada fakta bahwa seharusnya pemilik tanah tidak mengirim pelayan kedua, namun dia bertindak lebih jauh dan mengirim pelayan ketiganya.
"melukai pelayan itu"
"mengusirnya keluar dari perkebunan"
Pertanyaan ini menekankan bahwa pemilik kebun anggur benar-benar berpikir dengan hati-hati langkah apa yang harus ia lakukan. AT: "Ini yang akan aku lakukan:"
"ketika para petani melihat putra pemilik kebun"
Mereka tidak meminta izin. Mereka mengatakan ini untuk menganjurkan satu sama lain agar membunuhnya.
Yesus selesai menceritakan perumpamaanNya pada orang banyak.
"Para petani memaksa putra pemilik kebun anggur keluar dari perkebunan"
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk membuat pendengarnya memperhatikan pada apa yang akan dilakukan pemilik kebun anggur.. AT: "Jadi sekarang, lihat apa yang akan pemilik kebun lakukan kepada mereka."
"Kiranya itu tidak pernah terjadi"
Yesus lanjut mengajar banyak orang.
"Namun Yesus menatap mereka" atau "Ia melihat langsung ke arah mereka." Ia melakukan ini untuk membuat mereka dapat mengerti akan apa yang telah Ia katakan.
Yesus memakai pertanyaan untuk mengajar orang banyak. AT: "Kamu harusnya bisa memahami ayat ini: 'Batu ... Batu penjuru.'"
"yang telah tertulis"
Merupakan perumpamaan pertama dari tiga perumpamaan dalam nubuatan dari Kitab Mazmur. Perumpamaan ini merujuk pada Mesias, dimana Ia adalah batu yang dibuang oleh tukang bangunan, namun Allah membuatnya menjadi batu yang sangat berharga.
"Batu yang menurut para tukang bangunan tidak cukup bagus untuk digunakan dalam bangunan." Pada zaman itu orang-orang menggunakan batu untuk membangun tembok rumah dan bangunan lainnya.
Ini merujuk pada pemimpin agama yang menolak Yesus sebagai Mesias.
"batu fondasi pada bangunan" atau "batu yang paling penting dalam sebuah bangunan"
Penggambaran kedua ini membicarakan orang-orang yang menolak Mesias seakan jatuh ke atas batu itu dan terluka.
Ini adalah akibat dari jatuh ke atas batu itu. Dapat juga dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "akan hancur berkeping-keping"
"pada siapapun batu itu menimpa." Penggambaran ketiga ini berbicara tentang Mesias menghakimi mereka yang menolak-Nya seperti sebuah batu besar yang akan meremukkan mereka.
Dalam ayat ini, "menangkap" seseorang berarti menahan orang itu. AT: "mencari cara untuk menahan Yesus"
"sesegera mungkin"
Ini alasan mereka tidak menangkap Yesus saat itu juga. Orang-orang menghormati Yesus, dan para pemimpin agama takut akan apa yang akan orang-orang lakukan jika mereka menangkap Dia. AT: "Mereka tidak menangkap-Nya karena mereka takut kepada orang banyak"
"Para ahli taurat dan para imam mengirim mata-mata untuk mengawasi Yesus"
"Karena mereka ingin menuduh Yesus mengatakan sesuatu yang buruk"
"Menyerahkan" disini adalah sebuah metafora dari "mengantar" atau "membawa." AT: "guna membawaNya kepada" atau "sehingga mereka dapat mengantarNya kepada"
"Kuasa" dan "wewenang" adalah dua perkataan yang menjelaskan bahwa mereka ingin gubernur untuk menghakimi Yesus. Ini dapat diartikan dengan satu maupun dua ungkapan tersebut. AT: "sehingga gubernur dapat menghukum Yesus"
"Mereka menanti jawaban Yesus"
"sesegera mungkin"
mata-mata itu mencoba memperdaya Yesus. Mereka tidak mempercayai Yesus
kata "kami" hanya menunjuk kepada para mata-mata.
Kemungkinan artinya adalah: 1) "Engkau mengatakan yang benar meski para petinggi tidak menyukainya" 2) "Engkau tidak boleh lebih menyenangkan satu orang dibanding lainnya."
Ini adalah bagian dimana para mata-mata mengatakan bahwa mereka mengenal Yesus
Mereka berharap Yesus juga akan mengatakan "ya" atau "tidak". Jika Ia menjawab "ya" maka orang-orang Yahudi akan marah kepadaNya karena memerintahkan mereka membayar pajak kepada penjajah Romawi. Tetapi bila Ia menjawab "tidak", maka para ahli Taurat dapat melaporkan kepada pemerintah Roma bahwa mengajar untuk memberontak terhadap undang-undang Romawi.
Sebab Kaisar adalah penguasa atas pemerintahan Romawi, mereka dapat merujuk kepada pemerintah Romawi dengan menyebut nama Kaisar.
"Namun Yesus mengerti betapa liciknya mereka " atau "Namun Yesus melihat bahwa mereka mencoba untuk menjebak Dia." Kata "mereka" mengacu kepada para mata-mata.
Adalah koin perak Romawi yang seharga upah gaji sehari.
Yesus menggunakan satu pertanyaan untuk menjawab mereka yang sedang mencobaiNya.
"gambaran dan tulisan"
Ini adalah akhir dari peristiwa tentang para mata-mata dan bagian dari cerita yang dimulai dalam Lukas 20:1.
"Kemudian Yesus berkata kepada mereka"
"Kaisar" di sini mengacu kepada pemerintahan Romawi.
kata "memberi" telah dipahami melalui ungkapan sebelumnya dan dapat diulang kembali di sini. AT: "dan memberi kepada Allah"
"Mata-mata tesebut tidak dapat menemukan kesalahan dari perkataanNya"
"Mereka tertegun dengan jawabanNya dan tidak dapat berkata apa-apa"
Kami tidak mengerti di mana peristiwa ini terjadi, walaupun mungkin ini terjadi di halaman Bait Allah. Yesus sedang berbicara dengan beberapa orang Saduki.
Ungkapan ini mengidentifikasi orang-orang Saduki sebagai sekelompok orang Yahudi yang memercayai bahwa tidak ada satu orangpun yang dapat bangkit dari kematian. Ini tidak menyatakan secara tidak langsung apakah ada beberapa orang Saduki memercayainya dan ada beberapa yang tidak.
"Jika seorang laki-laki meninggal dan ia memiliki seorang istri namun tidak memiliki anak-anak."
"saudara laki-lakinya harus menikahi janda saudaranya"
Orang Yahudi mempertimbangkan bahwa anak laki-laki pertama yang dilahirkan seorang wanita yang menikah dengan saudara dari suaminya yang telah meninggal menganggap bahwa anak tersebut adalah anak dari suaminya yang pertama. Anak laki-laki ini mewarisi harta benda dari suami pertama ibunya serta menggunakan namanya.
Orang-orang Saduki selesai bertanya kepada Yesus.
Orang-orang Saduki menceritakan kepada Yesus sebuah cerita pendek pada ayat 29-32. Mereka mengarang cerita yang digunakan sebagai contoh. Pada ayat 33 mereka memberikan satu pertanyaan mengenai cerita tersebut.
Bisa saja ini adalah kejadian nyata, namun agaknya mereka hanya membuat-buat hanya untuk menguji Yesus.
"saudara nomor satu ... saudara nomor dua... saudara nomor tiga"
"meninggal tanpa memiliki seorang anak" atau "meninggal, namun tidak memiliki seorang anak"
Mereka tidak mengulangi penjelasan yang sama untuk meringkas cerita. AT: "yang kedua menikahi wanita itu dan hal yang sama terjadi" atau "saudara yang kedua menikahi wanita itu kemudian meninggal tanpa memiliki anak"
"yang ketiga menikahi wanita itu"
Mereka tidak mengulangi penjelasan yang sama untuk meringkas cerita. AT: "Dengan cara yang sama ketujuh saudara itu menikahinya dan tidak memiliki anak kemudian meninggal"
"semua dari tujuh bersaudara" atau "setiap orang dari tujuh bersaudara"
"di saat orang-orang dibangkitkan dari kematian" atau "di saat orang yang sudah meninggal hidup kembali." Beberapa bahasa memiliki cara untuk menunjukkan bahwa orang Saduki tidak percaya bahwa akan ada kebangkitan, seperti pada "kebangkitan yang diharapkan" atau "Dimana orang mati diharapkan bangkit dari kematian."
Yesus mulai memberikan jawaban kepada orang Saduki.
"Orang-orang di dunia ini" atau "orang-orang di zaman ini." Ini berbeda dengan mereka yang ada di surga ataupun orang-orang yang hidup setelah hari kebangkitan.
Dalam budaya tersebut mereka membicarakan tentang para lelaki yang menikahi para wanita dan wanita yang dinikahi oleh suaminya. Ini juga dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "menikah"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang pada masa itu yang Tuhan anggap layak"
"untuk dibangkitkan dari antara orang mati" atau "untuk dibangkitkan dari kematian"
Di antara semua orang yang telah meninggal. Ungkapan ini menjelaskan tentang semua orang yang sudah mati akan dibangkitkan dan hidup kembali.
Dalam budaya tersebut mereka membicarakan tentang para lelaki yang menikahi para wanita dan wanita yang dinikahi oleh suaminya. Ini juga dapat dinyatakan dalam bentuk aktif . AT: "tidak akan menikah" atau "tidak akan dinikahi." Dalam konteks ini yang dimaksud adalah setelah kebangkitan.
Yang dimaksud dalam konteks ini yaitu setelah kebangkitan. AT: "Mereka tidak akan bisa mati lagi"
"anak Allah karena Ia telah membawa mereka kembali dari antara orang mati"
Yesus akhirnya menjawab orang Saduki.
Kata "bahkan" ditulis karena orang-orang Saduki mungkin tidak terkejut bahwa ada beberapa tulisan firman yang mengatakan bahwa orang-orang mati dibangkitkan, namun mereka tidak menyangka bahwa Musa yang telah menulis sesuatu seperti itu. AT: "Tetapi Musa bahkan menunjukkan bahwa orang-orang mati bangkit di antara orang-orang mati"
"Dibangkitkan adalah sebuah ungkapan untuk "menjadi hidup kembali," AT: "orang-orang mati menjadi hidup kembali ,"
"pada bagian firman dimana ia menulis tentang semak duri yang terbakar" atau "di dalam firman tentang semak duri yang terbakar"
"ketika Musa memanggil Tuhan"
"Allah Abraham, Ishak, dan Yakub." Mereka semua menyembah Allah yang sama.
Kata ini digunakan disini untuk menandai jeda di pengajaran utama. Di sini Yesus menjelaskan bagaimana cerita ini membuktikan adanya kebangkitan dari antara orang-orang mati.
Dua kalimat ini memiliki arti yang mirip, disebutkan dua kali untuk penekanan. beberapa bahasa memilki cara yangberbeda untuk menunjukkan penekanan. AT: "Tuhan adalah Allah orang hidup saja"
"tapi Allah orang hidup." Karena orang-orang tersebut telah mati secara jasmani, mereka pasti masih hidup secara rohani. AT: "tapi Allah dari orang-orang yang rohnya masih hidup, walaupun tubuh mereka telah meninggal"
"karena di dalam Allah mereka masih hidup" atau "karena roh mereka hidup dalam hadirat Allah"
"beberapa dari ahli Taurat berkata kepada Yesus," Ahli Taurat turut hadir ketika orang-orang Saduki bertanya kepada Yesus
Sangat tidak jelas bila ini mengarah ke para ahli Taurat, atau orang Saduki, atau bahkan keduanya. Yang terbaik adalah tetap pada pernyataan secara umum.
"mereka takut untuk mengajukan pertanyaan" atau "mereka tidak berani mengambil resiko untuk mengajukan pertanyaan." Mereka menyadari bahwa mereka tidak mengetahui sebanyak yang Yesus ketahui, tetapi mereka enggan untuk mengakuinya. Dapat dibuat secara tersirat. AT: "mereka tidak mengajukan kembali pertanyaan jebakan, karena mereka takut jika jawabanNya akan membuat mereka kembali terlihat sangat bodoh.
Yesus mengajukan pertanyaan kepada para ahli Taurat.
"Bagaimana bisa mereka menyebut ... anak?" Yesus menggunakan sebuah pertanyaan untuk membuat para ahli taurat berpikir tentang siapa itu Mesias. AT: "Mari berpikir mengapa mereka menyebut ... anak." atau "Aku akan berkata tentang mereka yang menyebut ... anak"
Para nabi, penguasa-penguasa, dan orang-orang Yahudi pada umumnya mengetahui bahwa Mesias adalah anak Daud. AT: "semua orang berkata" atau "orang banyak berkata"
"Keturunan Raja Daud." kata "anak laki-laki" digunakan disini untuk mengacu kepada keturunan. dalam kasus ini hal ini mengacu kepada Ia yang akan memerintah di kerajaan Allah.
Terdapat kutipan dari kitab Amsal yang mengatakan "TUHAN berkata kepada Tuhan." Tetapi orang-orang Yahudi berhenti mengucapkan "Yahweh" dan sebagai gantinya mereka sering mengucapkan "Tuhan". AT: "Tuhan Allah berkata kepada Allah" atau "Allah berkata kepada Tuhan"
Daud mengacu kepada Kristus sebagai "Tuhanku."
Untuk duduk di "sebelah tangan kanan Allah" adalah perbuatan simbolis dari menerima kuasa dan wewenang yang besar dari Allah. AT: "duduklah di tempat yang terhormat bersamaku"
Musuh-musuh Mesias disebutkan seolah-olah mereka adalah perabotan yang Ia gunakan sebagai tumpuan. Ini adalah gambaran dari ketundukan. AT: "sampai aku membuat musuhMu seperti sebuah tumpuan kakiMu" atau "sampai aku menaklukan musuhMu untukMu"
Dalam budaya pada waktu itu, seorang ayah lebih terhormat daripada seorang anak laki-laki. Daud menggunakan sebutan 'Tuan' kepada Kristus menyiratkan bahwa Ia lebih besar daripada Daud.
"Lalu, bagaimanakah Kristus menjadi anak Daud?" Ini dapat diubah menjadi pernyataan. AT: "ini menunjukkan bahwa Kristus bukanlah sekedar keturunan Daud"
Sekarang Yesus mengarahkan perhatiannya kepada murid-muridNya dan berbicara terutama kepada mereka
"Berjaga-jagalah"
Dengan memakai jubah panjang akan memperlihatkan bahwa mereka adalah orang yang penting. AT: "Mereka yang suka berjalan-jalan memakai jubah penting mereka"
"Mereka juga melahap rumah-rumah para janda." Di sini dijelaskan bahwa para ahli taurat seolah-olah adalah hewan yang lapar dan melahap rumah-rumah para janda. Kata "rumah-rumah" adalah sebuah sinedoke dari tempat dimana sang janda hidup serta tempat bagi segala kepunyaannya. AT: "Mereka juga mengambil dari segala kepunyaan para janda."
"mereka berpura-pura sebagai orang yang bijaksana dan berdoa panjang-panjang" atau "mereka berdoa panjang-panjang agar orang-orang melihat mereka"
"Mereka akan menerima hukuman yang lebih berat." Kalimat ini dapat diartikan dalam bentuk aktif. AT: "Allah pasti akan menghukum mereka dengan sangat berat"
Dia bertanya, " Apakah baptisan Yohanes dari surga atau dari manusia?"
Para pemimpin Yahudi berpikir bahwa Yesus akan berkata, "Lalu kenapa kamu tidak percaya padanya?"
Mereka berpikir bahwa orang-orang akan melempari mereka dengan batu.
Mereka memukul hamba-hamba itu, memperlakukan mereka secara memalukan, dan menyuruh mereka pergi dengan tangan hampa.
Mereka memukul hamba-hamba itu, memperlakukan mereka secara memalukan, dan menyuruh mereka pergi dengan tangan hampa.
Dia mengirim anaknya yang tercinta.
Mereka melemparkan dia ke luar dari kebun anggur itu dan membunuhnya.
Dia akan menghancurkan pemelihara tanaman anggur dan memberikan kebun anggur itu kepada orang lain.
Dia berkata perumpamaan ini tertuju pada para ahli Taurat dan imam-imam kepala.
Dia berkata berikanlah kepada Kaisar apa yang Kaisar punya, dan kepada Allah apa yang Allah punya.
Mereka tidak percaya pada kebangkitan orang mati.
Di dalam dunia ada pernikahan, tetapi tidak ada pernikahan di dalam keabadian.
Di dalam dunia ada pernikahan, tetapi tidak ada pernikahan di dalam keabadian.
Dia mengingatkan kembali cerita mengenai Musa dan semak duri, yang mana Musa memanggil Tuhan Allah Abraham dan Allah Ishak dan Allah Yakub.
Dia mengutip, "Tuhan berfirman kepada Tuanku, duduklah di sebelah kananKu, sampai Kubuat musuh-musuhmu menjadi tumpuan kakimu."
Dia mengutip, "Tuhan berfirman kepada Tuanku, duduklah di sebelah kananKu, sampai Kubuat musuh-musuhmu menjadi tumpuan kakimu."
Mereka sedang merampok rumah janda-janda, dan berpura-pura melakukan doa yang panjang.
Bagaimana Yesus mengatakan ahli-ahli Taurat ini akan dihakimi?
Mereka akan menerima hukuman yang lebih berat.
1 Ketika Yesus memandang ke atas, Ia melihat beberapa orang kaya memasukkan persembahan mereka ke kotak persembahan. 2 Ia juga melihat seorang janda miskin memasukkan 2 keping uang tembaga [1] . 3 Yesus berkata, “Aku mengatakan yang sesungguhnya kepadamu, janda miskin ini memberikan lebih banyak daripada semua orang kaya itu. 4 Sebab, mereka memberi persembahan dari kelebihan mereka, tetapi janda ini memberi persembahannya dari kekurangannya, yaitu semua yang dimilikinya untuk melanjutkan hidup.”
5 Ketika beberapa murid sedang membicarakan tentang Bait Allah yang dihiasi dengan batu-batu indah dan persembahan-persembahan, Yesus berkata,
6 “Akan tiba waktunya, semua yang kamu lihat ini akan dihancurkan. Tidak ada satu pun batu yang berdiri di atas batu yang lain yang tidak akan dirobohkan.” 7 Lalu, para murid bertanya kepada-Nya, “Guru, kapan hal itu akan terjadi? Dan apa tanda-tanda bahwa semua itu akan terjadi?”
8 Jawab Yesus, “Berhati-hatilah supaya kamu tidak disesatkan sebab banyak orang akan datang memakai nama-Ku dan berkata, ‘Akulah Dia [2] ,’ dan ‘Waktunya sudah dekat,’ Janganlah kamu mengikuti mereka. 9 Akan tetapi, ketika kamu mendengar tentang peperangan dan pemberontakan, janganlah kamu takut karena hal-hal itu memang harus terjadi terlebih dahulu, tetapi kesudahannya tidak akan segera datang.”
10 Kemudian Yesus berkata kepada mereka, “Bangsa akan bangkit melawan bangsa dan kerajaan akan bangkit melawan kerajaan. 11 Akan terjadi gempa bumi yang dahsyat, bencana kelaparan, dan bermacam-macam penyakit di berbagai tempat. Juga akan muncul peristiwa-peristiwa yang mengerikan dan tanda-tanda besar dari langit.
12 Namun, sebelum semuanya ini terjadi, orang-orang akan menangkap dan menganiaya kamu. Mereka akan menyerahkanmu ke sinagoge-sinagoge mereka dan memasukkanmu ke dalam penjara-penjara. Mereka juga akan membawamu menghadap para raja dan gubernur oleh karena nama-Ku. 13 Namun, hal ini akan menjadi kesempatan bagimu untuk bersaksi. 14 Oleh karena itu, tetapkanlah hatimu untuk tidak memikirkan apa yang akan kamu katakan untuk membela diri, 15 sebab Aku akan memberikan perkataan dan kebijaksanaan kepadamu yang tidak dapat dilawan dan ditentang oleh musuh-musuhmu. 16 Kamu akan dikhianati oleh orang tuamu, saudara laki-lakimu, keluargamu, dan teman-temanmu, dan mereka akan membunuh beberapa orang di antara kamu. 17 Kamu akan dibenci oleh semua orang karena nama-Ku. 18 Akan tetapi, tidak sehelai rambut pun dari kepalamu yang akan jatuh. 19 Dengan ketabahanmu, kamu akan memperoleh hidupmu.”
20 “Akan tetapi, ketika kamu melihat Kota Yerusalem dikepung oleh pasukan-pasukan tentara, kamu akan tahu bahwa kehancurannya sudah dekat. 21 Pada waktu itu, orang-orang yang ada di wilayah Yudea harus melarikan diri ke pegunungan, orang-orang yang berada di dalam kota harus pergi keluar kota, dan orang-orang yang berada di desa-desa tidak boleh masuk ke Kota Yerusalem. 22 Itulah hari-hari penghukuman supaya semua hal yang sudah tertulis digenapi. 23 Celakalah perempuan-perempuan yang sedang hamil dan menyusui pada saat itu sebab akan terjadi penderitaan yang luar biasa di negeri ini, dan murka yang besar atas bangsa ini. 24 Mereka akan dibunuh dengan pedang dan ditawan oleh bangsa-bangsa. Kota Yerusalem akan dikuasai bangsa-bangsa asing sampai masa kejayaan bangsa-bangsa itu berakhir.”
25 “Akan ada tanda-tanda pada matahari, bulan, dan bintang-bintang. Di bumi, bangsa-bangsa akan ketakutan dalam kebingungan oleh gemuruh lautan dan deru ombak. 26 Orang-orang akan pingsan karena ketakutan dan penantian akan hal-hal yang akan terjadi atas bumi ini sebab semua kuasa yang ada di langit akan diguncangkan. 27 Kemudian, mereka akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan kuasa dan kemuliaan yang besar. 28 Apabila hal-hal ini mulai terjadi, berdirilah dan angkatlah kepalamu karena waktu pembebasanmu sudah dekat.”
29 Kemudian Yesus menceritakan sebuah perumpamaan kepada mereka: “Lihatlah pohon ara dan semua pohon yang lain. 30 Apabila pohon-pohon itu menumbuhkan daun-daunnya, kamu akan mengerti dan mengetahui bahwa musim panas sudah dekat. 31 Begitu pula apabila kamu melihat semua itu terjadi, kamu akan tahu bahwa Kerajaan Allah sudah dekat.
32 Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, generasi ini tidak akan mati sampai semua hal ini terjadi. 33 Langit dan bumi akan lenyap, tetapi perkataan-Ku tidak akan berlalu.”
34 “Berhati-hatilah agar hatimu tidak dipenuhi dengan keinginan untuk berpesta, bermabuk-mabukan, dan mengkhawatirkan hidup. Dan, hari itu akan datang atasmu seperti perangkap. 35 Sebab, hari itu akan datang ke atas segala sesuatu yang tinggal di seluruh muka bumi ini. 36 Berjaga-jagalah setiap waktu dan selalu berdoa supaya kamu mendapat kekuatan untuk melepaskan diri dari semua hal yang akan terjadi itu dan untuk berdiri di hadapan Anak Manusia.”
37 Pada siang hari, Yesus mengajar orang banyak di pelataran Bait Allah, tetapi pada malam hari Ia meninggalkan kota dan bermalam di Bukit Zaitun. 38 Dan, pagi-pagi, semua orang datang kepada-Nya di dalam Bait Suci untuk mendengarkan-Nya.
1 Hari raya Roti Tidak Beragi yang disebut hari Paskah sudah dekat. 2 Imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat mencari cara untuk membunuh Yesus, karena mereka takut terhadap orang banyak.
3 Kemudian, masuklah Setan ke dalam Yudas, yang disebut Iskariot. Ia adalah salah satu dari kedua belas murid. 4 Maka, pergilah Yudas lalu berunding dengan imam-imam kepala dan pengawal Bait Allah tentang bagaimana ia dapat menyerahkan Yesus kepada mereka. 5 Dan, mereka sangat senang dan sepakat untuk memberinya uang. 6 Maka, Yudas setuju dan mulai mencari kesempatan untuk menyerahkan Yesus kepada mereka saat tidak ada orang banyak.
7 Kemudian, tibalah hari raya Roti Tidak Beragi [1] Paskah di Daftar Istilah. , itulah saat untuk mempersembahkan anak domba Paskah. 8 Pada waktu itu, Yesus menyuruh Petrus dan Yohanes, kata-Nya, “Pergi dan persiapkanlah makanan Paskah untuk kita makan.”
9 Kata mereka kepada Yesus, “Di manakah Engkau ingin supaya kami mempersiapkannya?”
10 Jawab Yesus kepada mereka, “Ketika kamu sudah masuk ke kota, kamu akan bertemu dengan seorang laki-laki yang membawa kendi; ikutilah ia ke rumah yang akan dimasukinya, 11 dan katakanlah kepada pemilik rumah itu, ‘Guru bertanya kepadamu: Di manakah ruang tamu tempat Aku dapat makan Paskah bersama murid-murid-Ku?’ 12 Maka, ia akan menunjukkan kepadamu sebuah ruangan besar di lantai atas, yang perabotannya sudah siap. Persiapkanlah makanan untuk kita di sana.”
13 Lalu, Petrus bersama Yohanes pergi dan mendapati semuanya terjadi seperti yang dikatakan Yesus dan mereka pun mempersiapkan makanan Paskah.
14 Ketika sudah tiba waktunya, Yesus dan para rasul duduk makan [2] di sekeliling meja. 15 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Aku ingin sekali makan hidangan Paskah ini bersama kamu, sebelum Aku menderita. 16 Sebab Aku berkata kepadamu, Aku tidak akan memakannya lagi sampai hal ini digenapi dalam Kerajaan Allah.”
17 Lalu, Yesus mengambil cangkir berisi anggur dan mengucap syukur, kemudian berkata, “Ambillah cangkir ini dan bagikanlah di antara kamu. 18 Sebab, Aku berkata kepadamu bahwa mulai sekarang Aku tidak akan minum anggur sampai Kerajaan Allah datang.”
19 Kemudian, Yesus mengambil roti dan mengucap syukur, Ia memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada mereka sambil berkata, “Roti ini adalah tubuh-Ku yang diberikan kepadamu; lakukanlah ini sebagai peringatan akan Aku.” 20 Demikian juga, setelah makan, Yesus mengambil cangkir anggur dan berkata, “Cangkir yang dituangkan bagimu ini adalah Perjanjian baru [3] Perjanjian di Daftar Istilah. dalam darah-Ku [4] .
21 Akan tetapi, lihatlah, tangan orang yang akan menyerahkan Aku ada bersama dengan Aku di meja ini. 22 Sebab, Anak Manusia akan pergi dengan cara seperti yang sudah ditetapkan, tetapi celakalah orang yang menyerahkan Dia!”
23 Murid-murid-Nya bertanya satu sama lain tentang siapa di antara mereka yang akan melakukannya.
24 Pertengkaran juga terjadi di antara para rasul tentang siapakah di antara mereka yang dianggap paling besar. 25 Akan tetapi, Yesus berkata kepada mereka, “Raja-raja bangsa yang tidak mengenal Tuhan berkuasa atas rakyatnya, dan orang-orang yang berkuasa atas raja-raja itu disebut ‘Pelindung Rakyat.’ 26 Namun, kamu jangan seperti itu. Sebaliknya, yang paling besar di antara kamu harus bertindak seperti yang paling muda [5] , dan pemimpin harus menjadi seperti pelayan. 27 Siapa yang lebih besar, orang yang duduk makan atau yang melayani? Bukankah orang yang duduk makan? Namun, Aku ada di tengah-tengahmu sebagai orang yang melayani.
28 Kamu adalah orang-orang yang tetap bersama-Ku dalam pencobaan-pencobaan-Ku. 29 Karena itu, Aku memberikan kepadamu sebuah kerajaan, seperti yang diberikan Bapa-Ku kepada-Ku, 30 supaya kamu dapat makan dan minum semeja dengan-Ku dalam Kerajaan-Ku. Dan, kamu akan duduk di atas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel.”
31 “Simon, Simon, dengarkan Aku. Setan menuntut untuk menampi kamu seperti gandum, 32 tetapi Aku sudah berdoa untukmu supaya imanmu jangan gugur. Dan, setelah kamu bertobat, kuatkanlah saudara-saudaramu.”
33 Namun, Petrus berkata kepada Yesus, “Tuhan, aku siap dipenjara bahkan mati bersama-Mu!”
34 Jawab Yesus kepadanya, “Aku berkata kepadamu, Petrus, hari ini ayam jantan tidak akan berkokok sebelum tiga kali kamu menyangkal bahwa kamu mengenal Aku.”
35 Kemudian, Yesus bertanya kepada para murid, “Ketika Aku mengutus kamu tanpa kantong uang, tas, atau sandal, apakah kamu kekurangan sesuatu?”
Jawab mereka, “Tidak.”
36 Kata-Nya kepada mereka, “Namun sekarang, siapa pun yang mempunyai kantong uang atau tas, bawalah. Dan, siapa yang tidak mempunyai pedang, biarlah ia menjual jubahnya dan membeli pedang. 37 Sebab, Aku berkata kepadamu bahwa apa yang tertulis dalam Kitab Suci ini harus digenapi di dalam Aku,
‘Ia akan terhitung bersama orang-orang berdosa.’ Yesaya 53:12
Sebab, yang tertulis tentang Aku sedang terjadi sekarang.”
38 Lalu mereka berkata, “Lihatlah Tuhan, di sini ada dua pedang.”
Dan, Yesus berkata kepada mereka, “Itu cukup.”
39 Kemudian, Yesus keluar dan pergi seperti ke Bukit Zaitun seperti yang biasa dilakukan-Nya; dan murid-murid-Nya juga pergi mengikuti Dia. 40 Ketika Yesus sampai di tempat itu, Ia berkata kepada mereka, “Berdoalah supaya kamu jangan masuk ke dalam pencobaan.”
41 Kemudian, Yesus menjauhkan diri dari mereka kira-kira sejauh sepelempar batu [6] , lalu berlutut dan berdoa, 42 “Bapa, jika Engkau mau, ambillah cawan [7] ini dari-Ku. Akan tetapi, janganlah keinginan-Ku yang terjadi, melainkan keinginan-Mu.” 43 Setelah itu, seorang malaikat dari surga menampakkan diri kepada-Nya dan menguatkan-Nya. 44 Dan, dalam penderitaan-Nya, Ia berdoa lebih sungguh-sungguh lagi; keringat-Nya menjadi seperti tetesan darah yang menetes ke tanah [8] . 45 Ketika Yesus selesai berdoa, Ia pergi kepada murid-murid-Nya dan mendapati mereka sedang tidur karena bersedih. 46 Yesus berkata kepada mereka, “Mengapa kamu tidur? Bangun dan berdoalah supaya kamu jangan masuk ke dalam pencobaan.”
47 Ketika Yesus masih berbicara, datanglah serombongan orang; dan dia yang disebut Yudas, salah satu dari kedua belas murid itu, memimpin mereka. Lalu, Yudas mendekati Yesus untuk mencium-Nya.
48 Akan tetapi, Yesus berkata kepadanya, “Yudas, apakah kamu menyerahkan Anak Manusia dengan ciuman?” 49 Ketika murid-murid yang berdiri di sekeliling-Nya melihat apa yang akan terjadi, mereka berkata, “Tuhan, haruskah kami menyerang dengan pedang?” 50 Kemudian, salah satu dari para murid itu menyerang pelayan Imam Agung hingga menebas telinga kanannya.
51 Akan tetapi Yesus berkata, “Sudah, cukup!” Lalu, Yesus menjamah telinga pelayan itu dan menyembuhkannya.
52 Kemudian, Yesus berkata kepada imam-imam kepala, kepala pengawal Bait Allah, dan tua-tua yang datang untuk menangkap-Nya, “Mengapa kamu semua datang dengan pedang dan pentungan seakan-akan hendak menangkap perampok? 53 Ketika Aku bersamamu di Bait Allah setiap hari, kamu tidak menangkap Aku. Namun, inilah saatnya bagimu dan bagi kuasa kegelapan.”
54 Setelah menangkap-Nya, orang-orang itu pun menggiring dan membawa Yesus ke rumah imam besar. Akan tetapi, Petrus mengikuti mereka dari jauh. 55 Dan setelah orang-orang itu menyalakan api di tengah-tengah halaman dan duduk bersama-sama, Petrus juga duduk di antara mereka. 56 Namun, seorang pelayan perempuan yang melihat Petrus duduk di dekat perapian itu mengamati wajah Petrus lalu berkata, “Orang ini juga bersama dengan-Nya.”
57 Akan tetapi, Petrus menyangkal, katanya, “Hai perempuan, aku tidak mengenal Dia.” 58 Tidak lama kemudian, seorang yang lain melihatnya dan berkata, “Kamu juga termasuk salah satu dari mereka!”
Namun Petrus berkata, “Tidak, aku bukan salah satu dari mereka!”
59 Kira-kira satu jam kemudian, seorang yang lain lagi berkata dengan yakin, “Pasti orang ini juga bersama dengan-Nya, sebab ia juga orang Galilea.”
60 Akan tetapi, Petrus berkata, “Aku tidak tahu apa yang kamu bicarakan!” Saat itu juga, selagi Petrus masih berbicara, berkokoklah ayam jantan. 61 Lalu, berpalinglah Yesus dan memandang Petrus. Dan, Petrus teringat akan perkataan Yesus, bahwa Ia berkata kepadanya, “Sebelum ayam jantan berkokok hari ini, kamu sudah menyangkali Aku sebanyak tiga kali.” 62 Kemudian Petrus pergi ke luar dan menangis dengan amat sedih.
63 Orang-orang yang menahan Yesus mulai mengejek dan memukuli-Nya. 64 Mereka menutup mata-Nya dan berkata, “Bernubuatlah! Siapa yang memukul Engkau?” 65 Mereka juga mengatakan banyak hal lain yang menentang-Nya dengan menghina-Nya.
66 Keesokan harinya, tua-tua pemimpin Yahudi, imam-imam kepala, serta ahli-ahli Taurat berkumpul dan membawa Yesus ke Mahkamah Agama mereka.
67 Mereka berkata, “Jika Engkau adalah Mesias, katakanlah kepada kami.”
Namun Yesus berkata kepada mereka, “Jika Aku memberitahumu, kamu tidak akan percaya kepada-Ku. 68 Dan jika Aku bertanya kepadamu, kamu tidak akan menjawab. 69 Akan tetapi, mulai sekarang Anak Manusia akan duduk di sebelah kanan Allah Yang Mahakuasa.”
70 Mereka semua berkata, “Kalau begitu, apakah Engkau Anak Allah?”
Yesus menjawab mereka, “Kamulah yang mengatakan bahwa Akulah Dia.”
71 Kemudian mereka berkata, “Kesaksian apa lagi yang kita butuhkan? Kita sudah mendengarnya sendiri dari mulut-Nya!”
1 Kemudian, seluruh orang itu berdiri dan membawa Yesus ke hadapan Pilatus. 2 Dan, mereka mulai menuduh Yesus dengan berkata, “Kami mendapati Orang ini menyesatkan bangsa kami dan melarang kami untuk membayar pajak kepada Kaisar, serta mengatakan bahwa Ia adalah Kristus, seorang Raja.”
3 Pilatus bertanya kepada Yesus, “Apakah Engkau Raja orang Yahudi?”
Yesus menjawab, “Itu yang kamu katakan.”
4 Kemudian, Pilatus berkata kepada imam-imam kepala dan orang banyak, “Aku tidak menemukan kesalahan pada Orang ini.”
5 Akan tetapi, mereka menuntut sambil berseru dengan keras, “Ia menghasut orang-orang dengan ajaran-Nya di seluruh wilayah Yudea mulai dari Galilea sampai di sini!”
6 Ketika Pilatus mendengar hal itu, ia bertanya apakah Yesus orang Galilea. 7 Dan, setelah ia tahu bahwa Yesus berasal dari wilayah kekuasaan Herodes, Pilatus pun mengirim Yesus kepada Herodes yang saat itu sedang berada di Kota Yerusalem.
8 Ketika Herodes melihat Yesus, ia sangat senang. Ia sudah lama ingin bertemu dengan-Nya karena ia sudah mendengar banyak hal tentang Yesus sebab ia berharap bisa melihat suatu mukjizat yang dilakukan oleh Yesus. 9 Lalu, Herodes mengajukan banyak pertanyaan kepada Yesus, tetapi Yesus tidak memberi jawaban apa pun kepadanya. 10 Imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat yang berdiri di sana menuduh Yesus dengan sangat sengit. 11 Bahkan, Herodes dan para tentaranya juga merendahkan dan mengejek Yesus. Setelah itu, mereka memakaikan jubah yang indah lalu mengirim-Nya kembali kepada Pilatus. 12 Dahulu, Pilatus dan Herodes saling bermusuhan, tetapi pada hari itu mereka bersahabat.
13 Kemudian, Pilatus mengumpulkan imam-imam kepala, para pemimpin Yahudi, dan orang banyak, 14 lalu berkata kepada mereka, “Kamu membawa Orang ini kepadaku sebagai seorang yang menyesatkan orang banyak. Akan tetapi, ketika aku mengadili-Nya di hadapanmu, aku tidak menemukan kesalahan seperti yang kamu tuduhkan kepada-Nya. 15 Herodes juga tidak menemukan kesalahan-Nya sehingga ia mengirim Orang ini kembali kepada kita. Lihatlah, Ia tidak melakukan kesalahan yang layak mendapat hukuman mati. 16 Karena itu, setelah aku menghajar-Nya, aku akan melepaskan-Nya.” 17 [Pada setiap hari raya Paskah, Pilatus harus membebaskan seorang tahanan untuk orang banyak.]
18 Akan tetapi, orang banyak itu berteriak bersama-sama, “Singkirkanlah Orang ini! Lepaskanlah Barabas untuk kami!” 19 [Barabas adalah seorang yang dipenjara karena terlibat dalam pemberontakan di kota dan juga melakukan pembunuhan.]
20 Karena Pilatus ingin melepaskan Yesus, maka sekali lagi ia berbicara kepada orang banyak. 21 Akan tetapi, mereka tetap berteriak, “Salibkan Dia! Salibkan Dia!”
22 Untuk ketiga kalinya Pilatus bertanya kepada mereka, “Mengapa? Kejahatan apa yang telah dilakukan Orang ini? Ia tidak bersalah. Aku tidak menemukan kesalahan apa pun pada-Nya yang layak mendapat hukuman mati. Karena itu, aku akan menghajar-Nya lalu melepaskan-Nya.”
23 Namun, mereka terus bersikeras dan menuntut dengan suara nyaring supaya Yesus disalibkan. Dan, suara mereka pun menang. 24 Akhirnya, Pilatus memutuskan untuk memenuhi tuntutan mereka. 25 Ia membebaskan orang yang diminta oleh orang banyak, yang dipenjara karena melakukan pemberontakan dan pembunuhan. Akan tetapi, menyerahkan Yesus kepada keinginan mereka.
26 Ketika para tentara membawa Yesus pergi, mereka juga menahan seseorang, yaitu Simon dari Kirene yang baru datang dari desa. Para tentara meletakkan salib Yesus di pundaknya dan menyuruhnya memikul salib itu di belakang Yesus.
27 Banyak orang yang mengikuti Yesus, dan di antara mereka ada perempuan-perempuan yang menangisi dan meratapi Dia. 28 Akan tetapi, Yesus menoleh kepada mereka dan berkata, “Hai putri-putri Yerusalem, jangan kamu menangisi Aku. Tangisilah dirimu sendiri dan anak-anakmu. 29 Akan tiba waktunya ketika orang-orang akan berkata, ‘Berbahagialah perempuan-perempuan yang mandul, dan yang rahimnya tidak pernah melahirkan anak, dan yang payudaranya tidak pernah menyusui.’ 30 Pada saat itu mereka akan berkata kepada gunung-gunung, ‘Runtuhlah ke atas kami!’ dan kepada bukit-bukit, ‘Timbunlah kami! [1] ’ 31 Sebab, apabila mereka melakukan hal-hal ini ketika pohon masih hidup, apa yang akan terjadi ketika pohon itu kering?”
32 Ada juga dua orang penjahat yang dibawa untuk dihukum mati bersama-sama dengan Yesus. 33 Ketika mereka sampai di sebuah tempat yang bernama “Tengkorak,” para tentara menyalibkan Yesus bersama kedua penjahat itu, seorang di sebelah kanan-Nya dan seorang lagi di sebelah kiri-Nya.
34 Kemudian Yesus berkata, “Ya Bapa, ampunilah mereka, karena mereka tidak tahu apa yang mereka lakukan [2] .”
Lalu para tentara melempar undi [3] untuk membagi-bagi pakaian-Nya di antara mereka. 35 Orang banyak yang berdiri di sana menyaksikan semuanya, tetapi para pemimpin Yahudi mengejek Yesus sambil tertawa mengejek. Mereka berkata, “Ia menyelamatkan orang lain, jadi biarlah Ia menyelamatkan diri-Nya sendiri jika Ia adalah Kristus, Yang Dipilih oleh Allah!”
36 Para tentara juga mengejek Dia, lalu mereka datang dan menawarkan anggur asam kepada-Nya, 37 dan berkata, “Jika Engkau Raja orang Yahudi, selamatkanlah diri-Mu sendiri!” 38 Dan, ada juga suatu tulisan di atas-Nya: “INILAH RAJA ORANG YAHUDI.” [4]
39 Salah satu dari penjahat yang tergantung di sana menghina Yesus, katanya, “Bukankah Engkau Kristus? Selamatkanlah diri-Mu dan kami!”
40 Akan tetapi, penjahat yang lainnya menegur ia dan berkata, “Tidakkah kamu takut kepada Allah karena kamu juga menerima hukuman yang sama? 41 Kita memang sudah seharusnya menerima setimpal dengan apa yang sudah kita perbuat, tetapi Orang ini tidak melakukan kesalahan apa pun.” 42 Lalu, ia berkata kepada Yesus, “Ya Yesus, ingatlah aku ketika Engkau masuk ke dalam kerajaan-Mu.”
43 Kemudian Yesus berkata kepadanya, “Aku mengatakan yang sesungguhnya kepadamu, hari ini juga kamu akan bersama Aku di dalam Firdaus.”
44 Waktu itu sekitar pukul 12 siang, kegelapan menutupi seluruh daerah itu sampai pukul 3 sore 45 karena matahari menjadi gelap dan tirai [5] dalam Bait Allah robek menjadi 2 bagian. 46 Lalu Yesus berseru dengan suara keras, “Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku.” Sesudah mengatakan itu, Yesus mengembuskan napas-Nya yang terakhir [6] .
47 Ketika kepala pasukan melihat apa yang telah terjadi, ia memuliakan Allah dan berkata, “Sungguh, Orang ini tidak bersalah!”
48 Ketika orang banyak yang datang bersama-sama untuk melihat peristiwa itu menyaksikan apa yang terjadi, mereka pulang sambil memukul-mukul dada mereka. 49 Semua yang mengenal Yesus dan beberapa perempuan yang telah mengikuti-Nya dari Galilea berdiri jauh-jauh dan menyaksikan hal-hal ini.
50 Ada seorang laki-laki bernama Yusuf, anggota Dewan Penasihat [7] , seorang yang baik dan benar. 51 (Ia sendiri tidak menyetujui keputusan dan tindakan mereka). Yusuf berasal dari Kota Arimatea, sebuah kota orang Yahudi. Ia juga seorang yang menanti-nantikan Kerajaan Allah. 52 Ia pergi kepada Pilatus dan meminta mayat Yesus. 53 Lalu, ia pun menurunkan mayat Yesus dari kayu salib dan membungkusnya dengan kain linen. Setelah itu, ia membaringkan-Nya dalam sebuah kubur yang dipahat pada bukit batu. Di sana, belum pernah ada seorang pun yang dibaringkan. 54 Hari itu adalah Hari Persiapan [8] Hari Persiapan di Daftar Istilah. , dan hari Sabat akan segera dimulai.
55 Perempuan-perempuan yang datang bersama Yesus dari Galilea mengikuti Yusuf. Mereka melihat kubur itu dan bagaimana mayat Yesus dibaringkan di dalamnya. 56 Setelah itu, mereka pulang dan mempersiapkan rempah-rempah serta minyak untuk mengolesi mayat Yesus. Pada hari Sabat mereka beristirahat sesuai dengan hukum Taurat Musa.
1 Pada hari pertama minggu itu, ketika hari masih sangat pagi, perempuan-perempuan itu pergi ke kubur Yesus sambil membawa rempah-rempah yang telah mereka persiapkan. 2 Dan mereka mendapati batu besar sudah terguling dari kubur. 3 Akan tetapi, saat mereka masuk, mereka tidak menemukan mayat Tuhan Yesus. 4 Ketika mereka masih terheran-heran karena hal itu, tiba-tiba ada dua orang yang memakai pakaian berkilau-kilauan berdiri di samping mereka. 5 Perempuan-perempuan itu sangat ketakutan dan menundukkan wajah mereka, tetapi kedua orang itu berkata, “Mengapa kamu mencari orang yang hidup di antara orang-orang mati? 6 Yesus tidak ada di sini, Ia sudah bangkit. Ingatlah tentang apa yang telah dikatakan-Nya kepadamu ketika Ia masih di Galilea. 7 Ia berkata bahwa Anak Manusia harus diserahkan ke tangan orang-orang berdosa, disalibkan, dan akan bangkit kembali pada hari ketiga.” 8 Maka, perempuan-perempuan itu teringat akan perkataan Yesus.
9 Setelah mereka kembali dari kubur Yesus, mereka menceritakan seluruh peristiwa itu kepada kesebelas rasul serta para pengikut Yesus yang lainnya. 10 Perempuan-perempuan yang menceritakan hal itu kepada para rasul adalah Maria Magdalena, Yohana, Maria ibu Yakobus, dan beberapa perempuan lain. 11 Akan tetapi, perkataan perempuan-perempuan itu dianggap omong kosong oleh para rasul dan mereka tidak percaya kepada perempuan-perempuan itu. 12 Akan tetapi, Petrus berdiri dan berlari ke kubur Yesus. Ia membungkuk dan melihat ke dalam, tetapi ia hanya menemukan kain linen pembungkus mayat. Setelah itu, Petrus pulang dengan sangat heran atas apa yang telah terjadi. [1]
13 Pada hari itu juga, 2 orang pengikut [2] Yesus berangkat ke sebuah desa bernama Emaus yang jaraknya kira-kira 60 stadia [3] dari Kota Yerusalem. 14 Kedua orang itu membicarakan tentang segala peristiwa yang terjadi. 15 Ketika mereka sedang bercakap-cakap dan bertukar pikiran, Yesus sendiri datang mendekat serta berjalan bersama-sama mereka. 16 Akan tetapi, mata mereka terhalang sehingga mereka tidak dapat mengenali Dia.
17 Yesus berkata kepada mereka, “Apa yang kamu berdua bicarakan sambil berjalan?”
Kedua orang itu pun berhenti dan wajah mereka tampak sangat sedih. 18 Salah seorang dari mereka yang bernama Kleopas berkata kepada-Nya, “Apakah Engkau satu-satunya orang asing di Yerusalem yang tidak mengetahui tentang apa yang terjadi di sana baru-baru ini?”
19 Yesus berkata, “Tentang apa?”
Mereka pun berkata kepada Dia, “Tentang Yesus dari Nazaret. Ia adalah seorang nabi yang penuh kuasa dalam perkataan serta perbuatan-Nya di hadapan Allah dan di hadapan seluruh bangsa kami. 20 Akan tetapi, imam-imam kepala dan para pemimpin kami menyerahkan Dia untuk dihukum mati, dan mereka menyalibkan-Nya. 21 Sebenarnya kami berharap bahwa Ialah yang akan membebaskan bangsa Israel. Namun, hari ini adalah hari ketiga sejak semuanya itu terjadi. 22 Akan tetapi, beberapa perempuan dari antara kami telah mengejutkan kami. Ketika mereka berada di kuburan pagi-pagi sekali, 23 mereka tidak menemukan jenazah Yesus. Lalu, mereka kembali dan mengatakan bahwa mereka telah melihat penampakan malaikat-malaikat, yang mengatakan bahwa Dia hidup. 24 Kemudian, beberapa dari kami pergi ke kubur dan mendapati pula seperti yang dikatakan oleh perempuan-perempuan itu. Akan tetapi, mereka tidak melihat Yesus.”
25 Kemudian Yesus berkata kepada mereka, “Oh, betapa bodohnya kamu dan lamban hati untuk memercayai segala sesuatu yang telah dikatakan oleh para nabi. 26 Bukankah Kristus harus mengalami penderitaan ini dan masuk ke dalam kemuliaan-Nya.” 27 Lalu, Yesus menjelaskan segala sesuatu yang tertulis dalam seluruh Kitab Suci tentang diri-Nya, mulai dari Kitab Musa sampai seluruh kitab para nabi.
28 Ketika mereka sudah dekat ke desa Emaus, Yesus terus berjalan seakan-akan hendak meneruskan perjalanan-Nya. 29 Akan tetapi, mereka menahan Dia dengan berkata, “Tinggallah bersama kami sebab hari sudah hampir malam dan matahari hampir terbenam.” Maka, Yesus masuk untuk tinggal bersama mereka.
30 Ketika Ia bergabung bersama mereka di meja makan, Yesus mengambil roti dan memberkatinya. Ia memecah-mecahkannya, lalu memberikannya kepada mereka. 31 Saat itu, mata mereka terbuka dan mereka mengenali Yesus. Namun, tiba-tiba Yesus menghilang dari pandangan mereka. 32 Setelah itu, berkatalah mereka satu sama lain, “Bukankah hati kita berkobar-kobar ketika Ia berbicara dengan kita selama perjalanan dan ketika Ia menjelaskan Kitab Suci kepada kita?”
33 Pada saat itu juga, mereka berdiri dan kembali ke Yerusalem. Mereka menjumpai kesebelas murid dan orang-orang yang bersama mereka sedang berkumpul bersama-sama. 34 Murid-murid itu berkata kepada mereka berdua, “Tuhan benar-benar sudah bangkit dan menampakkan diri kepada Simon!”
35 Kedua pengikut itu juga menceritakan apa yang telah terjadi dalam perjalanan mereka. Mereka menceritakan bagaimana mereka mengenali Yesus ketika Ia memecahkan roti.
36 Ketika kedua orang itu masih menceritakan peristiwa ini, Yesus berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka, “Damai besertamu.”
37 Akan tetapi, mereka terkejut dan ketakutan. Mereka menyangka bahwa mereka sedang melihat hantu. 38 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Mengapa kamu terkejut dan keraguan muncul di hatimu? 39 Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku. Ini benar-benar Aku. Sentuhlah Aku dan lihatlah, hantu tidak memiliki daging dan tulang seperti yang kamu lihat pada-Ku.”
40 Setelah Yesus mengatakan ini, Ia menunjukkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka. 41 Sementara mereka masih belum percaya karena gembira dan terheran-heran, Yesus bertanya kepada mereka, “Apakah di sini kamu mempunyai sesuatu untuk dimakan?” 42 Lalu mereka memberikan sepotong ikan panggang kepada-Nya. 43 Yesus mengambil ikan itu dan memakannya di depan mereka.
44 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Inilah perkataan yang Aku katakan kepadamu ketika Aku masih bersamamu. Segala sesuatu yang tertulis tentang Aku dalam hukum Taurat Musa, kitab para nabi, dan Mazmur harus digenapi.”
45 Kemudian Yesus membuka pikiran mereka sehingga mereka dapat memahami Kitab Suci. 46 Yesus berkata lagi kepada mereka, “Ada tertulis bahwa Kristus harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari ketiga. 47 Dan, pertobatan untuk pengampunan dosa akan dinyatakan dalam nama-Nya kepada segala bangsa, mulai dari Yerusalem. 48 Kamu adalah saksi-saksi dari semua ini.
49 Ketahuilah, Aku mengirimkan janji Bapa-Ku kepadamu. Akan tetapi, tinggallah di kota Yerusalem sampai kamu diperlengkapi dengan kuasa dari tempat tinggi.”
50 Kemudian, Yesus mengajak para pengikut-Nya ke luar kota sampai di Betania. Di sana, Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka. 51 Ketika Yesus memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke surga. 52 Lalu, mereka menyembah-Nya dan kembali ke Yerusalem dengan sangat bersukacita. 53 Mereka selalu berada di dalam Bait Allah dan memuji Allah.
1 Pada mulanya adalah Firman [1] logos . Dalam konteks ini, logos adalah pribadi kedua dari Allah Tritunggal, yaitu Yesus Kristus. , Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. 2 Firman itu telah bersama-sama dengan Allah sejak semula. 3 Segala sesuatu diciptakan melalui Dia. Tanpa Dia, segala sesuatu yang sudah ada ini tidak mungkin bisa ada. 4 Di dalam Dia ada hidup dan hidup itu adalah Terang manusia. 5 Terang [2] itu bercahaya di dalam kegelapan, dan kegelapan tidak dapat menguasai-Nya [3] .
6 Ada seorang yang diutus Allah, namanya Yohanes. 7 Ia datang sebagai saksi untuk menyampaikan kesaksian tentang Terang itu supaya melalui dia semua orang menjadi percaya. 8 Yohanes sendiri bukanlah Terang itu, tetapi ia datang untuk menyampaikan kesaksian tentang Terang itu. 9 Terang yang sejati, yang menerangi semua orang, akan datang ke dunia.
10 Terang itu telah ada di dunia dan dunia ini dijadikan oleh-Nya, tetapi dunia tidak mengenal-Nya. 11 Ia mendatangi kepunyaan-Nya, tetapi kepunyaan-Nya itu tidak menerima Dia. 12 Namun, mereka yang menerima Dia diberi-Nya kuasa untuk menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya kepada nama-Nya. 13 Mereka lahir bukan dari darah atau keinginan daging, atau dari keinginan laki-laki, melainkan dari Allah [4] .
14 Firman itu telah menjadi daging [5] dan tinggal di antara kita. Kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan Anak Tunggal Bapa, penuh dengan anugerah dan kebenaran. 15 Yohanes memberi kesaksian tentang Dia dengan berseru, “Inilah Dia yang kumaksudkan saat aku berkata, ‘Sesudah aku, akan datang Dia yang mendahului aku karena Dia ada sebelum aku.’”
16 Dari kepenuhan-Nya, kita semua menerima anugerah demi anugerah. 17 Sebab, Hukum Taurat diberikan melalui Musa; tetapi anugerah dan kebenaran datang melalui Yesus Kristus. 18 Tak seorang pun pernah melihat Allah, tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, menyatakan-Nya.
19 Inilah kesaksian Yohanes ketika orang-orang Yahudi mengutus imam-imam dan orang-orang Lewi dari Yerusalem untuk bertanya kepada Yohanes, “Siapakah engkau?”
20 Yohanes mengaku, dan ia tidak menyangkalnya, ia mengaku, “Aku bukan Kristus itu.”
21 Mereka bertanya kepadanya, “Kalau begitu, siapakah engkau? Apakah engkau Elia?”
Ia menjawab, “Aku bukan Elia.”
“Apakah engkau Nabi itu?”
Ia menjawab, “Bukan.”
22 Kemudian, mereka berkata kepadanya, “Siapakah engkau, karena kami harus memberi jawaban kepada orang yang mengutus kami? Apa katamu tentang dirimu sendiri?”
23 Yohanes menjawab dengan perkataan Nabi Yesaya,
“Akulah suara orang yang dikatakan Nabi Yesaya berseru-seru di padang belantara:
‘Luruskanlah jalan bagi Tuhan!’” Yesaya 40:3
24 Orang-orang Yahudi yang diutus itu adalah orang Farisi [6] . 25 Lalu, mereka berkata kepada Yohanes, “Jika engkau bukan Mesias, bukan Elia, dan bukan Nabi itu, mengapa engkau membaptis?”
26 Yohanes menjawab mereka, “Aku membaptis dengan air, tetapi di antara kamu berdiri Seseorang yang tidak kamu kenal. 27 Dialah yang akan datang setelah aku. Membuka tali sandal-Nya pun, aku tidak pantas.”
28 Semua itu terjadi di Betania, di seberang Sungai Yordan, tempat Yohanes membaptis.
29 Keesokan harinya, Yohanes melihat Yesus datang kepadanya, dan Yohanes berkata, “Lihatlah, Anak Domba Allah [7] yang menghapuskan dosa dunia [8] ! 30 Dialah yang aku maksudkan ketika aku berkata, ‘Sesudah aku akan datang Seseorang yang lebih besar [9] daripada aku karena Ia sudah ada sebelum aku.’ 31 Dulu, aku tidak mengenal Dia, tetapi supaya Ia dinyatakan kepada orang-orang Israel, maka aku datang membaptis dengan air.”
32 Dan, Yohanes bersaksi, katanya, “Aku melihat Roh turun dari langit seperti burung merpati dan Roh itu tinggal pada-Nya. 33 Aku sendiri tidak mengenal Dia, tetapi Ia yang mengutus aku untuk membaptis dengan air berkata kepadaku, ‘Dia yang ke atas-Nya kamu melihat Roh turun dan tinggal, Dialah yang akan membaptis dengan Roh Kudus [10] Roh Kudus di Daftar Istilah. .’ 34 Aku sendiri telah melihat dan memberi kesaksian bahwa Dia inilah Anak Allah.’”
35 Keesokan harinya, Yohanes berdiri lagi bersama dua orang muridnya, 36 dan ia melihat Yesus sedang berjalan. Yohanes berkata, “Lihatlah, Anak Domba Allah!”
37 Kedua muridnya mendengar perkataannya itu lalu mereka mengikut Yesus. 38 Yesus menoleh ke belakang dan ketika melihat mereka sedang mengikuti-Nya, Ia berkata kepada mereka, “Apa yang kamu cari?”
Mereka berkata kepada-Nya, “Rabi (yang jika diterjemahkan artinya: Guru), di manakah Engkau tinggal?”
39 Dia berkata kepada mereka, “Mari dan kamu akan melihatnya.” Kemudian, mereka datang dan melihat tempat Dia tinggal dan mereka tinggal bersama-Nya hari itu karena waktu itu kira-kira adalah jam kesepuluh [11] .
40 Salah satu dari kedua murid yang mendengar perkataan Yohanes lalu mengikut Yesus itu adalah Andreas, saudara Simon Petrus. 41 Sebelumnya, Andreas menemui Simon, saudaranya, dan memberitahunya, “Kami telah menemukan Mesias (yang diterjemahkan menjadi ‘Kristus’).”
42 Kemudian, Andreas membawa Simon kepada Yesus. Yesus memandang Simon dan berkata, “Kamu Simon, anak Yohanes. Kamu akan dipanggil Kefas (yang berarti ‘Petrus’ atau ‘Batu’).”
43 Keesokan harinya, Yesus bermaksud pergi ke Galilea. Ia bertemu dengan Filipus dan berkata kepadanya, “Ikutlah Aku!” 44 Filipus berasal dari Betsaida [12] , kota tempat Andreas dan Petrus tinggal. 45 Filipus bertemu dengan Natanael dan berkata kepadanya, “Kami telah menemukan Dia yang dituliskan oleh Musa dalam Hukum Taurat dan oleh para nabi, yaitu Yesus dari Nazaret, anak Yusuf.”
46 Natanael berkata kepadanya, “Mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazaret?”
Filipus berkata kepadanya, “Datang dan lihatlah.”
47 Yesus melihat Natanael datang kepada-Nya dan berbicara mengenai Natanael, “Lihatlah, seorang Israel sejati, tidak ada kepalsuan di dalam dia!”
48 Natanael bertanya, “Bagaimana Engkau mengenal aku?”
Yesus menjawab, “Sebelum Filipus memanggilmu, Aku sudah melihatmu ketika kamu berada di bawah pohon ara.”
49 Jawab Natanael, “Rabi, Engkau adalah Anak Allah. Engkau adalah Raja orang Israel.”
50 Yesus menjawab dan berkata kepadanya, “Karena Aku berkata kepadamu, ‘Aku telah melihatmu di bawah pohon ara’, maka kamu percaya? Kamu akan melihat hal-hal yang jauh lebih besar daripada ini!” 51 Lalu, Ia melanjutkan, “Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu, kamu akan melihat langit terbuka dan malaikat-malaikat Allah naik turun [13] melayani Anak Manusia [14] .”
Beberapa terjemahan memasukkan sajak untuk membuatnya lebih mudah untuk dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini dengan sajak di dalam 1:23, yang dikutip dari PL.
Ini adalah konstruksi yang unik yang dipakai untuk merujuk pada Yesus. Dia adalah "Firman Allah" diwujudkan dalam daging dan wahyu Tuhan yang terakhir dari Allah sendiri di bumi. Walaupun ini dapat muncul menjadi pengajaran yang kompleks, ini lebih mudah. Yesus adalah Allah, pencipta langit dan bumi. (Lihat: wordofgod, flesh, dan reveal)
Ini adalah gambaran umum di dalam Perjanjian Baru. Terang digunakan di sini untuk menunjukkan wahyu Allah dan kebenaranNya. Kegelapan menggambarkan dosa dan dosa akan tetap bersembunyi dari Allah. (Lihat: light, righteous, darkness dan sin)
Ketika orang-orang percaya pada Yesus, mereka beralih dari "anak-anak kemurkaan" menjadi "anak-anak Allah." Mereka diangkat menjadi "keluarga Allah." Ini adalah suatu gambaran yang penting yang tidak dimasukkan di dalam Perjanjian Baru. (Lihat: believe dan adoption)
Walaupun catatan Injil yang lain seringkali berisi metafora dalam pengajaran tentang Yesus dan pada nubuatan, pasal pertama dari tulisan injil ini menggunakan metafora dalam menginterpretasikan arti dari kehidupan Yesus. Karena metafora ini, pembaca dapat melihat bahwa injil ini akan dimengerti lebih dalam secara teologi tentang kehidupan Yesus.
Bagian pertama dari pasal ini mengikuti pemikiran logis dan hampir menggunakan pola puitis, yang akan sulit untuk diduplikasi di dalam terjemahan.
"Anak Allah"
Yesus merujuk pada diriNya sebagai "Anak Allah." Beberapa bahasa mungkin tidak mengijinkan seseorang untuk merujuk pada diriNya menggunakan sudut pandang orang ketiga. (Lihat: sonofman)
| >>
Ini mengacu pada waktu paling awal sebelum Allah menciptakan sorga dan bumi.
"Firman" di sini adalah metonimia untuk "Yesus." Diterjemahkan sebagai "Sabda" jika memungkinkan. Jika "Sabda" berbentuk feminin di dalam bahasa Anda, maka dapat diterjemahkan sebagai "orang yang dipanggil sebagai Firman." TL: "Pesan Allah untuk manusia"
Ini dapat diterjemahkan dengan kata kerja aktif. TL: "Allah menciptakan segala sesuatu melalui Dia"
Ini dapat diterjemahkan dengan kata kerja aktif. Jika bahasamu tidak memperbolehkan dua pernyataan negatif, kata-kata ini harus mengkomunikasikan bahwa kebalikan dari "segala sesuatu diciptakan melalui Dia" adalah salah. TL: "Allah tidak menciptakan sesuatu tanpa Dia" atau "melalui Dia segala sesuatu yang ada sudah diciptakan" atau "Allah menciptakan dengan Dia, segala sesuatu yang Allah ciptakan"
Di sini "hidup" adalah metafora yang menyebabkan segalanya hidup. TL: "pribadi yang disebut Firman adalah pribadi yang membuat segalanya hidup"
Ini menggunakan istilah umum untuk "hidup." Jika kamu dapat lebih spesifik, terjemahkanlah menjadi "kehidupan rohani."
"terang" di sini adalah metafora yang artinya wahyu Allah. TL: "dia mengungkapkan kepada kita, kebenaran tentang Allah sebagai terang yang menerangi kegelapan"
Seperti kegelapan yang tidak bisa memadamkan terang, orang jahat tidak pernah menghalangi orang seperti terang dalam mengungkapkan kebenaran Allah. TL: "wahyu Allah menunjukkan kebenaran bahkan di tengah-tengah orang jahat, dan orang jahat tidak akan bisa menghentikannya."
Di sini "terang" adalah istilah untuk wahyu Allah di dalam Yesus. TL: "menunjukkan bahwa Yesus adalah terang Allah sesungguhnya"
Di sini terang adalah istilah yang menggambarkan Yesus sebagai seorang yang menyatakan bahwa Dia adalah kebenaran Allah juga diriNya adalah benar.
"Meskipun Dia ada di dalam dunia, dan Allah menciptakan segala sesuatu melaluiNya, orang-orang masih tidak mengenaliNya"
Kata "dunia" adalah metonimia yang ditunjukkan untuk semua orang yang hidup di dunia. TL "orang tidak tahu siapa Dia sesungguhnya"
"Dia mendatangi rakyatnya, dan rakyat milikNya itu tidak menerimaNya juga.
"menerima Dia." Menerima seseorang berarti menyambutnya dan melayaninya dengan rasa hormat dengan harapan dapat membangun hubungan yang baik dengannya.
Kata "nama" adalah metonimia yang menyatakan identitas Yesus dan segala sesuatu tentangNya. LT: "percaya kepadaNya"
"Dia memberikan mereka otoritas" atau "Dia membuat itu menjadi mungkin bagi mereka"
Kata "anak" adalah istilah yang menggambarkan hubungan kita dengan Allah, yang berarti seperti anak kepada ayahnya.
"Firman" di sini adalah metonimia untuk "Yesus." TL: "Pesan Allah untuk manusia"
Di sini "daging" menggambarkan "seseorang" atau "manusia." TL: "menjadi seseorang" atau "menjadi manusia"
Frasa "satu-satunya" menandakan bahwa dia unik, tidak ada yang seperti dia. Frasa "yang datang dari Bapa" memiliki arti bahwa dia adalah anak Bapa. TL: "Putra unik Bapa" atau "satu-satunya putra Bapa"
Ini adalah sebutan penting untuk Allah.
"penuh dengan kebaikan untuk kita, kebaikan yang tidak pantas kita terima"
Yohanes sedang berbicara tentang Yesus. Frasa "datang setelah aku" berarti bahwa pelayanan Yohanes sudah dimulai dan pelayanan Yesus akan mulai sesudahnya.
"lebih penting daripada aku" atau "memiliki otoritas lebih daripada Aku"
Hat-hati untuk tidak menerjemahkan ini dengan menganggap bahwa Yesus lebih penting karena Dia lebih tua dari Yohanes di masa manusia. Yesus lebih hebat dan lebih penting dari Yohanes karena Dia adalah anak Allah yang selalu hidup.
Kata ini merujuk pada anugerah Allah yang tidak ada habisnya.
"berkat demi berkat"
Ini adalah panggilan penting untuk Allah.
Kata "Yahudi" di sini mewakili "para pemimpin Yahudi." TL: "Para pemimpin Yahudi mengutus ... kepada dia dari Yerusalem"
Frasa kedua mengatakan istilah dalam bentuk negatif sama dengan istilah positif yang dikatakan oleh frasa pertama untuk menekankan bahwa Yohanes mengatakan kebenaran dan dengan kuat menyatakan bahwa dia bukanlah Kristus. Bahasamu mungkin memiliki cara lain dalam mengatakan ini.
"Lalu siapakah kamu jika kamu bukan Mesias?" atau "Lalu apa yang sedang terjadi?" atau "Lalu apa yang kamu lakukan?"
Yohanes melanjutkan berbicara dengan para imam dan orang-orang Lewi
"Para imam dan orang-orang Lewi berkata kepada Yohanes"
Imam dan orang-orang Lewi, bukan Yohanes
"Yohanes berkata"
Yohanes berkata bahwa nubuat Yesaya adalah tentang dirinya. Kata "suara" di sini mengacu pada orang yang berseru di padang gurun. TL: "Aku adalah orang yang berseru-seru di padang gurun"
Di sini kata "jalan" digunakan sebagai metafora. TL: "Siapkan dirimu untuk kedatangan Tuhan sama seperti kamu menyiapkan jalan bagi orang penting untuk dilewati"
Ini adalah informasi latar belakang tentang orang yang mempertanyakan Yohanes.
Ayat 28 menceritakan kita tentang informasi umum tentang latar dari cerita.
Kamu mungkin perlu untuk menyatakan secara eksplisit apa yang akan dia lakukan ketika dia sudah datang. TL: "siapa yang akan memberi pengajaran padamu setelah aku pergi"
Membuka tali sandal adalah pekerjaan budak atau pelayan. Kata ini adalah metafora pekerjaan pelayan yang tidak menyenangkan. TL: "aku, yang tidak pantas untuk melayani bahkan untuk pekerjaan yang paling tidak pantas sekalipun" atau "aku tidak pantas untuk membuka tali sandalnya"
Ini adalah metafora yang menggambarkan pengorbanan Allah yang sempurna. Yesus dipanggil "Domba Allah" karena dia berkorban untuk membayar dosa manusia.
Kata "dunia" adalah metonomia yang mengacu pada orang-orang di dunia.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:15.
"datang turun"
Frasa ini adalah simile. "Roh" turun dari langit seperti burung merpati yang hinggap di atasnya.
Kata "sorga" mengacu pada "langit."
Beberapa salinan dari teks ini berkata "Anak Allah"; yang lain berkata " yang dipilih Allah."
Ini adalah panggilan penting untuk Yesus, Anak Allah.
Ini adalah keesokan harinya. Ini adalah hari kedua Yohanes melihat Yesus.
Ini adalah perumpamaan yang menggambarkan pengorbanan Allah yang sempurna. Yesus dipanggil "Domba Allah" karena Dia berkorban untuk membayar dosa manusia. Lihat bagaimana frasa yang sama diterjemahkan dalam [Yohanes 1:29]
" jam kesepuluh." Frasa ini mengindikasikan waktu di siang hari, sebelum gelap, yang mungkin sudah terlalu terlambat untuk memulai perjalanan menuju suatu kota, mungkin pukul 4 sore.
Ayat-ayat ini memberikan informasi tentang Andreas dan bagaimana dia membawa saudaranya Simon Petrus kepada Yesus. Ini terjadi sebelum mereka pergi melihat di mana Yesus tinggal Yohanes 1:39.
Ini bukanlah Yohanes Pembaptis. "Yohanes" adalah nama yang banyak digunakan.
Latar belakang informasi tentang Filipus.
"Natanael berkata kepada Filipus"
Perkataan ini muncul dalam bentuk pertanyaan dengan tujuan menambah penekanan. TL: "Tidak ada sesuatu yang baik datang dari Nazaret!"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk positif. TL: "orang yang sungguh jujur"
Ini adalah panggilan penting untuk Yesus.
Perkataan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk memberi penekanan. TL: "Kamu percaya karena Aku berkata, 'Aku melihatmu di bawah pohon ara!'"
Terjemahkan ini sesuai dengan bagaimana bahasamu menekankan bahwa kata selanjutnya penting dan benar.
Pada mulanya adalah Firman
Firman itu bersama dengan Allah
Firman itu adalah Allah. [1:1]
Firman itu ada bersama Allah. [1:1-2]
Segala sesuatu dibuat melalui Dia, dan tanpa Dia tidak ada satupun yang telah dibuat yang sudah tercipta. [1:3]
Di dalam Firman ada kehidupan. [1:4]
Namanya Yohanes. [1:6]
Dia datang sebagai saksi untuk bersaksi tentang Terang itu, supaya semua sedapat mungkin akan percaya melalui Dia. [1:7]
Dunia tidak tahu tentang Terang yang disaksikan oleh Yohanes itu dan umat kepunyaan Terang itu tidak menerima Dia. [1:10-11]
Dunia tidak tahu tentang Terang yang disaksikan oleh Yohanes itu dan umat kepunyaan Terang itu tidak menerima Dia. [1:10-11]
Kepada mereka yang percaya akan namaNya, Dia akan diberikan hak untuk menjadi anak-anak Allah. [1:13]
Mereka bisa menjadi anak-anak Allah dengan terlahir oleh Allah. [1:13]
Tidak. Firman itu adalah satu-satunya pribadi yang datang dari Bapa. [1:14]
Dari kepenuhanNya kita semua menerima anugerah yang satu ke anugerah yang lain. [1:16]
Anugerah dan kebenaran datang melalui Yesus Kristus. [1:17]
Tidak ada seorang pun yang pernah melihat Allah. [1:18]
Satu-satunya yang ada di pangkuan Bapa yang membuat Dia dikenal oleh kita. [1:18]
Dia berkata, "Aku adalah suara dari seorang yang berseru di padang gurun: 'Luruskanlah jalan Tuhan,' sebagaimana yang dikatakan nabi Yesaya." [1:22-23]
Dia berkata, "Aku adalah suara dari seorang yang berseru di padang gurun: 'Luruskanlah jalan Tuhan,' sebagaimana yang dikatakan nabi Yesaya." [1:22-23]
Dia berkata, "Lihat, inilah Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia". [1:29]
Dia datang membaptis dengan air supaya Yesus, Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia, dapat dinyatakan kepada Israel. [1:31]
Tandanya adalah kepada siapa pun yang Yohanes lihat ada Roh turun dan berdiam di atasnya, Dia itulah seorang yang akan membaptis dengan Roh Kudus. [1:32-34]
Tandanya adalah kepada siapa pun yang Yohanes lihat ada Roh turun dan berdiam di atasnya, Dia itulah seorang yang akan membaptis dengan Roh Kudus. [1:32-34]
Tandanya adalah kepada siapa pun yang Yohanes lihat ada Roh turun dan berdiam di atasnya, Dia itulah seorang yang akan membaptis dengan Roh Kudus. [1:32-34]
Mereka Mengikut Yesus. [1:37]
Nama salah satu dari kedua orang itu adalah Andreas. [1:40]
Andreas memberitahu Simon, "Kita telah menemukan Mesias". [1:41]
Yesus berkata bahwa Simon akan disebut "Kefas" (yang artinya 'Petrus') [1:42]
Kota dari Andreas dan Petrus adalah Betsaida. [1:44]
Natanael berkata, "Rabi, engkau adalah Anak Allah! Engkau adalah Raja Israel". [1:49]
Yesus berkata kepada Natanael dia akan melihat surga terbuka, dan semua malaikat-malaikat Anak Manusia turun dan berdiam di atas Anak Manusia. [1:51]
1 Pada hari yang ketiga [1] , ada pesta perkawinan di Kana, Galilea, dan ibu Yesus ada di sana. 2 Yesus dan murid-murid-Nya juga diundang ke pesta perkawinan itu. 3 Ketika air anggur habis, ibu Yesus berkata kepada-Nya, “Mereka kehabisan air anggur.”
4 Yesus menjawab, “Perempuan [2] , apa hubungannya dengan-Ku? Waktu-Ku [3] belum tiba.”
5 Ibu Yesus berkata kepada para pelayan, “Apa pun yang Dia katakan kepadamu, lakukan itu.”
6 Di sana, ada enam gentong dari batu, yang biasa dipakai orang Yahudi pada upacara penyucian [4] . Masing-masing gentong itu muat kira-kira dua atau tiga buyung [5] metretas ”. Satu metretas dapat menampung air kira-kira 33 liter. .
7 Yesus berkata kepada para pelayan, “Isilah gentong-gentong itu dengan air.” Dan, mereka mengisi gentong-gentong itu dengan air sampai penuh.
8 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka, “Sekarang, ambillah sedikit dan bawalah kepada pemimpin pesta.” Lalu, mereka membawanya kepada pemimpin pesta. 9 Ketika pemimpin pesta mencicipi air yang sudah dijadikan anggur itu, dan ia tidak mengetahui dari mana itu berasal (tetapi para pelayan yang mengambil air itu tahu), maka pemimpin pesta itu memanggil mempelai laki-laki, 10 dan berkata kepadanya, “Setiap orang menghidangkan air anggur yang baik terlebih dulu dan ketika semua orang puas minum, barulah dihidangkan anggur yang kurang baik. Namun, engkau menyimpan anggur yang baik sampai sekarang.”
11 Tanda ajaib pertama ini Yesus lakukan di Kana, Galilea, dan menyatakan kemuliaan-Nya, dan murid-murid-Nya percaya kepada-Nya.
12 Sesudah itu, Yesus turun ke Kapernaum bersama ibu, saudara-saudara, dan murid-murid-Nya. Mereka tinggal di sana selama beberapa hari.
13 Hari Raya Paskah [6] orang Yahudi sudah dekat, dan Yesus pun naik ke Yerusalem. 14 Di Bait Allah, Ia melihat orang-orang menjual lembu, domba, dan merpati, serta para penukar uang duduk di sana. 15 Yesus membuat cambuk dari tali dan mengusir mereka semua keluar dari Bait Allah, termasuk semua domba dan lembu mereka. Ia juga membuang uang-uang koin dari para penukar uang dan membalikkan meja-meja mereka. 16 Kepada para pedagang merpati, Yesus berkata, “Bawa keluar semua ini dari sini! Jangan menjadikan rumah Bapa-Ku tempat untuk berjual beli!”
17 Murid-murid-Nya teringat bahwa ada tertulis:
“Cinta akan rumah-Mu, menghanguskan Aku.” Mazmur. 69:10
18 Kemudian, orang-orang Yahudi menjawab dan berkata kepada-Nya, “Tanda ajaib apa yang Engkau tunjukkan kepada kami sehingga Engkau berhak melakukan hal-hal ini?"
19 Yesus menjawab mereka, “Hancurkan Bait Allah ini dan dalam tiga hari Aku akan membangunnya kembali.”
20 Mereka menjawab, “Perlu 46 tahun untuk membangun Bait Allah ini, dan Engkau akan membangunnya dalam waktu tiga hari?”
21 Namun, yang Yesus maksudkan Bait Allah adalah tubuh-Nya sendiri. 22 Karena itu, ketika Yesus dibangkitkan dari antara orang mati, murid-murid-Nya teringat akan perkataan ini; dan mereka percaya pada Kitab Suci dan perkataan yang Yesus ucapkan.
23 Ketika Yesus berada di Yerusalem selama Perayaan Paskah, banyak orang percaya dalam nama-Nya karena melihat tanda-tanda ajaib yang dilakukan-Nya. 24 Akan tetapi, Yesus sendiri tidak memercayakan diri-Nya kepada mereka karena Ia mengenal semua orang, 25 dan tidak membutuhkan siapa pun untuk memberi kesaksian tentang manusia sebab Ia tahu apa yang ada dalam hati manusia.
Mengonsumsi anggur dalam sebuah pesta atau perayaan adalah hal yang lumrah pada masa itu. Kegiatan meminum anggur bukan sesuatu yang dianggap amoral.
Ini adalah kisah pertama yang dicatat di mana Yesus mengusir para penukar uang dari rumah ibadah. Peristiwa ini menunjukan otoritas Yesus atas rumah ibadah dan seluruh Israel.
Yohanes tahu bahwa hal yang mungkin membuat Yesus memiliki pengetahuan itu karena Ia adalah Allah.
Ungkapan ini digunakan sebagai sebuah komentar terhadap peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam pasal ini. Komentar-komentar tersebut belum dimengerti ketika diucapkan pada saat peristiwa terjadi, tetapi dimengerti ketika kitab ini ditulis. Penerjemah bisa saja memilih menggunakan tanda kurung untuk memisahkan penjelasan penulis atau komentar atas peristiwa yang sudah lampau.
<< | >>
Yesus dan murid-muridNya diundang ke sebuah pesta pernikahan. Ayat ini memberikan informasi yang melatarbelakangi ceritanya.
Kebanyakan penafsir membaca hal ini terjadi tiga hari setelah Yesus memanggil Filipus dan Natanael untuk mengikutiNya. Hari pertama terjadi di Yohanes 1:35 dan hari kedua di Yohanes 1:43.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Seseorang mengundang Yesus dan murid-muridNya untuk menghadiri pesta pernikahan"
Yang dimaksud adalah Maria. Bisa jadi ini adalah hal yang kurang sopan ketika seorang anak memanggil ibunya dengan sebutan "perempuan", maka gunakanlah sebutan yang sopan, atau abaikan saja.
Pertanyaan ini diungkapkan untuk memberikan penekanan. AT: "tidak ada urusannya denganKu." atau "engkau tidak seharusnya mengatakan apa yang harus Kulakukan."
Kata "waktu" adalah sebuah ungkapan metonimia yang menunjukkan saat yang tepat bagi Yesus untuk menunjukkan diriNya adalah Mesias melalui perbuatan mujizat. AT: "Ini belum waktunya bagiKu untuk melakukan perbuatan yang ajaib."
Anda dapat membandingkannya ke bentuk ukuran moderen. AT: "75 sampai 115 liter"
Ini artinya "sampai ke bagian paling atas" atau "sampai penuh."
Ini menunjuk kepada seorang yang bertanggung jawab atas makanan dan minuman.
Ini adalah informasi yang melatarbelakangi.
Tidak dapat membedakan antara anggur yang murah dan yang mahal oleh karena terlalu banyak minum alkohol.
Ayat ini bukan bagian dari kisah utamanya, namun lebih kepada sebuah komentar terhadap kisah itu.
Ini adalah nama sebuah tempat.
"KemuliaanNya" di sini menunjuk kepada kuasa Yesus yang luar biasa. AT: "Menunjukan kekuatanNya".
Ini memperlihatkan bahwa mereka datang dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah. Kapernamun terletak di sebelah Timur Laut kota Kana dan berada di dataran yang lebih rendah.
Kata "saudara" termasuk di dalamnya saudara-saudara laki-laki maupun saudara-saudara perempuan. Semua saudara laki-laki dan saudara perempuan Yesus lebih muda daripadaNya.
Yesus dan murid-muridNya naik ke Yerusalem, ke dalam Bait Allah.
Ini menandai bahwa Ia pergi dari tempat yang lebih rendah ke tempat yang lebih tinggi. Yerusalem dibangun di atas sebuah bukit.
Ayat selanjutnya memperjelas bahwa orang-orang ini sedang berada di pelataran Bait Allah. Tempat itu dimaksudkan untuk beribadah dan bukan untuk berdagang.
Orang-orang sedang membeli hewan-hewan di dalam bait Allah untuk mempersembahkannya kepada Allah.
Para pemimpin Yahudi mengharuskan orang-orang yang ingin membeli binatang korban agar menukar uang mereka dengan uang khusus dari para "penukar uang."
Kata ini menandai sebuah peristiwa terjadi oleh karena peristiwa lain yang telah terjadi sebelumnya. Dalam hal ini, Yesus telah melihat para penukar uang duduk di dalam Bait Allah.
"Berhenti membeli dan menjual barang-barang di dalam rumah BapaKu"
Ini adalah sebuah ungkapan yang Yesus gunakan untuk menunjuk kepada Bait Allah.
Ini adalah gelar penting yang Yesus gunakan untuk Allah.
Ini bisa diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "seseorang telah menuliskan"
Ucapan ini menunjuk kepada Bait Allah, Rumah Allah
Kata "menghanguskan" menunjuk kepada majas metafora tentang "api." Cinta Yesus akan Bait Allah seperti api yang membara di dalam diriNya.
Ini menunjuk kepada sebuah peristiwa yang membuktikan bahwa sesuatu itu benar adanya.
Ini menunjuk kepada tindakan Yesus terhadap para penukar uang di Bait Allah.
Yesus sedang mengatakan sebuah keadaan di mana sesuatu pasti terjadi jika sesuatu yang lain, yang tidak benar adalah benar. Dalam kasus ini, Yesus pasti akan membangun kembali bait Allah jika para pemimpin Yahudi menghancurkannya. Yesus tidak memerintahkan mereka untuk menghancurkan bait Allah yang sesungguhnya. Anda dapat menggunakan kata-kata "menghancurkan" dan "membangun" dengan kata-kata yang umum dipakai untuk menjelaskan merobohkan dan membangun kembali sebuah bangunan. AT: "Jika engkau menghancurkan bait Allah ini, Aku pastiakan membangunnya kembali" atau "Kamu bisa memastikan dirimu, bahwa jika kamu menghancurkan bait allah ini, Aku akan membangunnya."
"Membuatnya berdiri"
Ayat 21 dan 22 bukanlah bagian dari alur cerita utama, tetapi cenderung mereka mengomentari kisah dan menceritakan sesuatu yang terjadi kemudian.
"46 tahun ... tiga hari"
Ucapan ini muncul dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menunjukan bahwa para pemimpin orang Yahudi mengerti bahwa Yesus ingin meruntuhkan Bait Allah dan membangunnya kembali dalam tiga hari. "Membangun" adalah sebuah ungkapan untuk "mendirikan". AT: "Kau akan mendirikannya dalam tiga hari?" atau "kamu mungkin tidak dapat membangunnya kembali dalam tiga hari!"
"Percaya" berarti menerima sesuatu atau memercayai bahwa sesuatu benar.
Ini mengacu kembali pada perkataan Yesus dalam Yohens 2:19.
Kata "sementara" mengantarkan kita kepada sebuah peristiwa baru dalam kisah tersebut.
"Nama" di sini adalam sebuah metonimia yang melambangkan pribadi Yesus. AT: "percaya padaNya" atau "memercayakan diri padaNya".
Mujizat bisa juga disebut "tanda-tanda" karena digunakan sebagai bukti bahwa Allah adalah Yang Mahakuasa yang memiliki kekuasaan penuh atas alam semesta.
Kata "manusia" di sini melambangkan orang-orang secara umum. AT: "tentang manusia, karena Dia tahu apa yang ada di dalam setiap orang."
Yesus, ibuNya, dan murid-muridNya ada di pernikahan di Kana di daerah Galilea. [2:1]
Dia mengatakan hal ini kepada Yesus karena dia berharap Yesus akan melakukan sesuatu mengenai situasi tersebut. [2:5]
Pertama Dia menyuruh mereka untuk mengisi kendi-kendi air itu dengan air. Kemudian Dia menyuruh para hamba untuk membawa sedikit dari "air" itu kepada kepala pelayan. [2:7-8]
Pertama Dia menyuruh mereka untuk mengisi kendi-kendi air itu dengan air. Kemudian Dia menyuruh para hamba untuk membawa sedikit dari "air" itu kepada kepala pelayan. [2:7-8]
Kepala pelayan itu berkata, "Semua orang menyuguhkan anggur yang baik pertama kemudian anggur yang murah ketika semua orang sudah mabuk. Tetapi kamu menyimpan anggur yang baik sampai saat ini." [2:10]
Murid-murid Yesus percaya kepada Yesus. [2:11]
Dia mendapati para penukar uang dan mereka yang menjual sapi-sapi jantan, domba, dan burung-burung merpati. [2:14]
Dia membuat sebuah cambuk dari tali dan mengusir mereka semua keluar dari Bait Allah, termasuk semua domba dan sapi-sapi jantan. Dia juga menghamburkan uang dari para penukar uang dan memutarbalikkan mejameja mereka. [2:15]
Dia berkata, "Bawa semua ini keluar dari sini. Berhenti membuat rumah BapaKu menjadi tempat jual beli." [2:16]
Mereka bertanya kepada Yesus, "Apa tanda yang akan Engkau tunjukkan kepada kami karena Engkau melakukan hal-hal ini?" [2:18]
Dia menjawab mereka dengan berkata, "Runtuhkan Bait Allah ini, dan dalam tiga hari aku akan mendirikannya." [2:19]
Yesus berbicara tentang Bait Allah yaitu tubuhNya. [2:21]
Mereka percaya karena mereka melihat tanda-tanda mujizat yang Dia lakukan. [2:23]
Dia tidak mau mempercayakan diriNya kepada orang-orang karena Dia mengetahui semua orang, apa yang ada pada manusia, dan karena Dia tidak butuh seorangpun untuk bersaksi tentang manusia. [2:24-25]
Dia tidak mau mempercayakan diriNya kepada orang-orang karena Dia mengetahui semua orang, apa yang ada pada manusia, dan karena Dia tidak butuh seorangpun untuk bersaksi tentang manusia. [2:24-25]
1 Ada seorang Farisi bernama Nikodemus. Ia adalah seorang pemimpin bangsa Yahudi. 2 Suatu malam, ia datang kepada Yesus dan berkata, “Rabi, kami tahu bahwa Engkau adalah Guru yang datang dari Allah karena tidak ada seorang pun yang dapat melakukan tanda-tanda ajaib yang Engkau lakukan, kecuali Allah ada bersamanya.”
3 Jawab Yesus kepadanya, “Sebenar-benarnya Aku berkata kepadamu, jika seseorang tidak dilahirkan kembali [1] , ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah.”
4 Nikodemus bertanya, “Bagaimana mungkin seseorang dapat dilahirkan kembali kalau ia sudah tua? Dapatkah ia masuk lagi ke dalam rahim ibunya dan dilahirkan kembali?”
5 Jawab Yesus kepadanya, “Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu, jika seseorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. 6 Apa yang dilahirkan dari daging [2] adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh adalah roh [3] . 7 Janganlah heran karena Aku berkata kepadamu, ‘Kamu harus dilahirkan kembali.’ 8 Angin bertiup ke mana pun ia mau dan kamu mendengar bunyinya, tetapi kamu tidak tahu dari mana asalnya dan ke mana ia akan pergi. Begitu juga dengan setiap orang yang dilahirkan dari Roh [4] .”
9 Nikodemus bertanya, “Bagaimana mungkin semua hal itu terjadi?”
10 Yesus menjawab, “Bukankah kamu guru orang Israel, tetapi kamu tidak mengerti semua hal ini? 11 Sebenar-benarnya, Aku mengatakan kepadamu bahwa kami berbicara tentang apa yang kami ketahui dan memberi kesaksian tentang apa yang kami lihat, tetapi kamu tidak menerima kesaksian kami. 12 Kalau Aku memberitahumu tentang hal-hal duniawi saja kamu tidak percaya, bagaimana mungkin kamu akan percaya kalau Aku memberitahumu tentang hal-hal surgawi? 13 Tidak seorang pun pernah naik ke surga, kecuali Dia yang telah turun dari surga, yaitu Anak Manusia [5] .
14 Sama seperti Musa menaikkan ular tembaga di padang belantara [6] , demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan, 15 supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya mendapatkan hidup yang kekal [7] .
16 Karena Allah sangat mengasihi dunia ini, Ia memberikan Anak-Nya yang tunggal supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa [8] , melainkan memperoleh hidup yang kekal [9] . 17 Karena Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan supaya dunia diselamatkan melalui Anak-Nya. 18 Orang yang percaya kepada-Nya tidak akan dihukum, tetapi orang yang tidak percaya sudah berada di bawah hukuman karena ia tidak percaya pada nama Anak Tunggal Allah. 19 Inilah hukuman itu: Terang telah datang ke dalam dunia, tetapi manusia lebih menyukai kegelapan daripada terang karena apa yang mereka lakukan adalah jahat. 20 Karena setiap orang yang berbuat jahat membenci Terang dan tidak datang juga kepada Terang itu supaya perbuatan-perbuatannya tidak diungkit-ungkit. 21 Akan tetapi, orang yang melakukan kebenaran datang kepada Terang itu supaya dinyatakan perbuatan-perbuatannya itu dilakukannya di dalam Allah.”
22 Sesudah itu, Yesus dan para murid-Nya pergi ke tanah Yudea. Di sana, Ia menghabiskan waktu bersama mereka dan membaptis. 23 Yohanes juga membaptis di Ainon dekat Salim karena ada banyak air di sana. Orang-orang berdatangan dan dibaptis. 24 Waktu itu, Yohanes belum dimasukkan ke dalam penjara.
25 Dan, timbullah perdebatan antara beberapa murid Yohanes dan seorang Yahudi mengenai penyucian. 26 Mereka menemui Yohanes dan berkata, “Guru, Orang yang bersamamu di seberang Yordan, yang tentang Dia engkau telah bersaksi, lihatlah, Dia juga membaptis dan semua orang datang kepada-Nya.”
27 Yohanes menjawab, “Manusia tidak dapat menerima apa pun, kecuali hal itu diberikan kepadanya dari surga. 28 Kamu sendiri dapat memberi kesaksian bahwa aku pernah berkata, ‘Aku bukan Mesias,’ tetapi aku diutus untuk mendahului-Nya. 29 Orang yang memiliki mempelai perempuan adalah mempelai laki-laki; tetapi sahabat mempelai laki-laki, yang berdiri dan mendengarkannya, sangat bersukacita mendengar suara mempelai laki-laki [10] . Jadi, sukacitaku ini telah dijadikan penuh. 30 Dia harus semakin besar dan aku harus semakin kecil.” 31 “Ia yang datang dari atas adalah di atas semuanya, Ia yang berasal dari bumi adalah dari bumi dan berbicara tentang hal-hal yang ada di bumi. Ia yang datang dari surga adalah di atas segala sesuatu. 32 Ia memberi kesaksian tentang apa yang dilihat dan didengar-Nya, tetapi orang-orang tidak menerima kesaksian-Nya. 33 Orang yang menerima kesaksian-Nya mengakui dengan sungguh bahwa Allah itu benar. 34 Sebab, orang yang diutus Allah akan menyampaikan perkataan Allah karena Allah memberikan Roh yang tidak terbatas. 35 Bapa mengasihi Anak dan telah menyerahkan segala sesuatu ke dalam tangan-Nya. 36 Orang yang percaya kepada Anak memiliki hidup yang kekal, tetapi orang yang tidak menaati Anak tidak akan melihat kehidupan, melainkan murka Allah tetap ada padanya.”
Ini merupakan gambaran umum di Perjanjian Baru. Terang digunakan di sini untuk menunjukan wahyu Allah dan kebenaranNya. Kegelapan menggambarkan dosa, dan dosa berusaha untuk tetap bersembunyi dari Tuhan. (Lihat: light, righteous, darkness dan sin)
"Kami tahu bahwa kamu adalah seorang guru yang datang dari Allah"
Meskipun ini muncul sebagai contoh iman, ini tidaklah demikian. Ini karena mempercayai Yesus hanya "sebagai seorang guru" menunjukan kurangnya kesadaran akan siapa Dia sebenarnya.
Yesus mengarahkan dirinya sebagai "Anak Manusia" dibagian ini. Beberapa bahasa mungkin tidak memperbolehkan seseorang untuk mengarahkan dirinya sendiri sebagai orang ketiga. (Lihat: sonofman)
<< | >>
Nikodemus datang menemui Yesus.
Kata ini digunakan sebagai tanda sebuah bagian baru dari cerita dan untuk memperkenalkan Nikodemus.
Di sini "kami" adalah khusus, mengarah hanya ke Nikodemus dan anggota dewan Yahudi lainnya.
Yesus dan Nikodemus lanjut bercakap-cakap.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
"lahir dari atas" atau "lahir dari Allah"
Kata "kerajaan" adalah sebuah metafora dari peraturan Allah. AT: "tempat dimana Allah berkuasa"
Nikodemus mengunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa hal ini tidak dapat terjadi. AT: "Seseorang pasti tidak bisa dilahirkan kembali saat dia sudah tua!"
Nicodemus juga mengunakan pertanyaan ini untuk menekankan kepercayaannya bahwa lahir kedua kalinya adalah mustahil. "pasti, dia tidak bisa masuk kedua kalinya ke dalam rahim ibunya!"
"Lagi" atau "dua kali"
Bagian dari tubuh wanita dimana seorang bayi ada dan berkembang
Lihat bagaimana terjemahan yang sama dalam Yohanes 3:3.
Ada dua kemungkinan arti: 1) "baptis di dalam air dan dalam Roh" atau 2) "lahir secara fisik dan kerohanian"
Kata "kerajaan" adalah sebuah metafora untuk kekuasaan Allah dalam kehidupan seseorang. AT: " mengalami kuasa Allah dalam hidupnya"
Yesus melanjutkan percakapannya dengan Nikodemus.
"Kamu harus dilahirkan dari atas"
Di dalam sumber bahasa, angin dan jiwa adalah kata yang sama. Pembicara di sini menunjukkan kepada angin yang seolah-olah adalah orang. AT: "Roh Kudus adalah seperti angin yang berhembus ke mana pun ia mau"
Pertanyaan ini menambahkan penekanan pada pernyataan tersebut. AT: "Ini tidak mungkin terjadi!" atau "Ini tidak bisa terjadi!"
Pertanyaan ini menambahkan penekanan pada pernyataan tersebut. AT: "Kamu adalah guru orang Israel, jadi Aku terkejut bahwa kamu tidak mengerti hal ini!"
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Saat Yesus berkata "kami", Ia tidak menyertakan Nikodemus.
Yesus menanggapi Nikodemus.
Pertanyaan ini menekankan ketidakpercayaan Nikodemus. AT: "kamu pasti tidak akan percaya kalau Aku memberitahumu tentang hal-hal surgawi!"
Di kedua tempat "kamu" adalah kata tunggal.
Hal-hal rohani
Ini berarti tempat di mana Allah tinggal.
Kiasan ini dinamakan kiasan. Beberapa orang akan "meninggikan" Yesus seperti Musa "meninggikan" ular tembaga di padang belantara.
Padang belantara adalah padang gurun yang kering, tetapi padang belantara di sini khususnya menunjukkan tempat di mana Musa dan bangsa Israel berjalan selama empat puluh tahun.
Kata "dunia" di sini adalah metonimia yang ditujukan kepada semua orang di dunia.
Ini adalah tipe kasih yang datang dari Allah dan ditujukan secara khusus untuk kebaikan orang lain, meskipun kebaikan tersebut tidak berdampak ke dirinya sendiri. Allah sendiri adalah kasih dan sumber dari kasih yang sejati.
Dua klausa ini memiliki arti yang hampir sama, yang disebutkan dua kali untuk penekanan, yang pertama dalam bentuk negatif, lalu dalam bentuk positif. Beberapa bahasa dapat mengindikasikan penekanan dengan cara yang berbeda. AT: "Alasan Allah yang sebenarnya dengan mengirim AnakNya ke dalam dunia adalah untuk menyelamatkannya."
"menghukum"
Kedua gagasan dalam bentuk negatif ini dapat dinyatakan dalam bentuk positif. AT: "dihakimi sebagai orang yang tidak bersalah"
Ini adalah sebutan penting untuk Yesus.
Yesus selesai berbicara kepada Nikodemus.
Kata "terang" merupakan metafora untuk kebenaran Allah yang diwahyukan dalam Yesus. Yesus membicarakan diriNya sendiri dengan sudut pandang orang ketiga, anda mungkin perlu menentukan siapa terang itu. Kata "dunia" adalah metonimia untuk semua orang yang tinggal di dunia. AT: "Ia yang seperti terang sudah menyatakan kebenaran Allah kepada semua orang" atau "Aku, yang seperti terang, telah datang ke dunia"
Kata "kegelapan" di sini merupakan metafora untuk Iblis.
Kalimat ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Supaya Terang tidak menunjukkan apa yang telah dia perbuat" atau "supaya Terang tidak menjelaskan apa yang telah dia perbuat"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang dapat melihat jelas perbuatannya" atau "semua orang dapat melihat dengan jelas apa yang telah ia perbuat"
Ini menunjukkan setelah Yesus berbicara kepada Nikodemus. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 2:12.
Kata ini memiliki arti "mata air" seperti air.
Sebuah desa atau kota di sebelah Sungai Jordan.
"Karena banyak mata air di sana"
Ini dapat diterjemahkan ke dalam bentuk aktif. AT: "Yohanes membaptis mereka" atau "ia membaptis mereka"
Hal ini dapat dinyatakan dalam suatu bentuk aktif yang lebih jelas. AT: "lalu murid-murid Yohanes dan Yahudi mulai berdebat "
perkelahian menggunakan perkataan.
Di frasa ini, "lihatlah" adalah sebuah perintah yang berarti "perhatikan!" AT: "engkau telah bersaksi, 'Lihat! Dia juga membaptis,'" atau "engkau telah bersaksi. 'Lihat itu! Dia membaptis,'" (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-explicit)
"Tak seorang pun memiliki kuasa, kecuali"
"Surga" di sini digunakan sebagai metonimia yang ditujukan kepada Allah. Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah memberikannya kepadanya"
"Kamu" di sini adalah jamak dan ditujukan kepada semua orang yang sedang berbicara kepada Yohanes. AT: "Kamu semua" atau "kalian semua"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah mengirimku untuk datang sebelum Dia"
Yohanes Pembaptis berbicara.
Kata "mempelai perempuan" dan "mempelai laki-laki" di sini merupakan perumpamaan. Yesus adalah seperti "mempelai laki-laki" dan Yohanes adalah seperti teman dari "mempelai laki-laki."
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Jadi, aku sangat bergembira" atau "Jadi, aku banyak bergembira"
Kata "ku" ditujukan kepada Yohanes Pembaptis, yang mengatakannya..
"Ia" ditujukan untuk mempelai laki-laki, Yesus, yang akan tetap bertumbuh di dalam kepentingan.
"Ia yang datang dari surga lebih penting dari semua orang"
Yohanes bermaksud bahwa Yesus lebih hebat dari dia, karena Yesus datang dari surga, dan Yohanes dilahirkan di bumi. AT: "Ia yang datang dari bumi adalah seperti orang-orang lainnya yang tinggal di bumi dan berbicara tentang apa yang terjadi di bumi"
Ini memiliki arti yang sama dengan kalimat pertama. Yohanes mengulangi perkataannya untuk menambahkan penekanan.
Yohanes berbicara tentang Yesus. AT: "Ia yang berasal dari surga memberitahukan tentang apa yang telah Ia lihat dan dengar di surga"
Di sini Yohanes melebih-lebihkan untuk menekankan bahwa hanya sedikit orang yang mempercayai Yesus. AT: "hanya sedikit yang percaya kepadaNya"
"Siapapun yang percaya akan apa yang dikatakan Yesus"
"membuktikan" atau "setuju"
Yohanes Pembaptis selesai berbicara.
"Yesus ini, yang sudah dikirim Allah untuk mewakiliNya"
"Karena Ia adalah seseorang yang diberikan Allah semua kekuatan dari RohNya"
Ini adalah sebutan penting untuk mendeskripsikan hubungan di antara Allah dan Yesus.
Ini memiliki arti menyerahkan kekuatan atau kontrolNya.
"Seseorang yang percaya" atau "Siapapun yang percaya"
Kata benda abstrak "murka" dapat diterjemahkan ke kata kerja "menghukum." AT: "Allah akan melanjutkan untuk menghukumnya"
(Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-abstractnouns)
Nikodemus adalah seorang Farisi, anggota dari Majelis Yahudi. [3:1]
Nikodemus berkata pada Yesus, "Rabi, kami tahu bahwa Engkau adalah seorang Guru yang datang dari Allah karena tidak seorangpun dapat mengadakan tanda-tanda yang Engkau lakukan ini kecuali Allah ada di dalamnya." [3:2]
Yesus berkata kepada Nikodemus bahwa seseorang harus dilahirkan kembali untuk dapat masuk ke dalam kerajaan Allah. [3:3-4]
Yesus berkata kepada Nikodemus bahwa seseorang harus dilahirkan kembali untuk dapat masuk ke dalam kerajaan Allah. [3:4]
Nikodemus berkata, "Bagaimana bisa seseorang dilahirkan kembali ketika dia sudah tua? Dia tidak bisa masuk ke dalam rahim ibunya untuk kedua kali dan dilahirkan kembali, bukan?" [3:4]
Dia menegur Nikodemus dengan berkata, "Kamu seorang guru dari Israel, tapi tidak mengerti hal-hal ini?" [3:10]
Tidak ada seorangpun yang pernah pergi ke surga kecuali Dia yang turun dari surga, Anak Manusia. [3:13]
Dia harus ditinggikan supaya semua yang percaya kepada Dia dapat memperoleh kehidupan kekal. [3:14]
Dia harus ditinggikan supaya semua yang percaya kepada Dia dapat memperoleh kehidupan kekal. [3:15]
Dia menunjukkan kasihNya dengan memberikan anakNya yang tunggal, supaya siapa yang percaya padaNya tidak akan binasa tetapi memperoleh kehidupan kekal. [3:16]
Tidak. Allah mengutus PutraNya supaya melalui PutraNya dunia diselamatkan dari dosa. [3:17]
Manusia jatuh di bawah penghakiman karena Terang telah datang ke dunia, dan manusia menyukai kegelapan daripada Terang sebab perbuatan-perbuatan mereka adalah jahat. [3:19]
Mereka yang melakukan kejahatan membenci Terang dan tidak mau datang kepadaNya karena mereka tidak ingin perbuatan-perbuatan mereka diketahui. [3:20]
Mereka datang kepada Terang supaya perbuatan mereka dapat dilihat dengan jelas dan untuk mengetahui bahwa perbuatan mereka telah dilakukan dalam ketaatan pada Allah. [3:21]
Yohanes berkata, "Dia harus bertambah, tetapi aku harus berkurang". [3:30]
Mereka menyatakan bahwa Allah itu benar. [3:33]
Dia telah memberikan segala sesuatu ke dalam tangan PutraNya. [3:35]
Mereka memiliki Terang Abadi. [3:36]
Mereka tidak akan melihati hidup, melainkan murka Allah menaungi mereka. [3:36]
1 Ketika Tuhan mengetahui kalau orang-orang Farisi telah mendengar bahwa Ia menghasilkan dan membaptis lebih banyak murid daripada Yohanes, 2 (meskipun Yesus sendiri tidak membaptis, melainkan murid-murid-Nya), 3 Ia meninggalkan Yudea dan kembali lagi ke Galilea. 4 Namun, Ia harus melewati wilayah Samaria.
5 Sampailah Yesus di Samaria, di sebuah kota yang bernama Sikhar, yang terletak di dekat tanah yang dulu diberikan Yakub kepada anaknya, Yusuf. 6 Sumur Yakub ada di sana. Kemudian, Yesus yang lelah karena perjalanan, duduk di pinggir sumur itu. Saat itu, kira-kira jam keenam [1] . 7 Datanglah seorang perempuan Samaria untuk menimba air. Yesus berkata kepadanya, “Berilah Aku minum.” 8 (Sebab, murid-murid-Nya telah pergi ke kota untuk membeli makanan.)
9 Perempuan Samaria itu berkata kepada Yesus, “Bagaimana mungkin Engkau, orang Yahudi, meminta air minum kepadaku yang adalah perempuan Samaria?” [2] (Sebab, orang Yahudi tidak bertegur sapa dengan orang Samaria).
10 Yesus menjawab dan berkata kepadanya, “Jika kamu tahu tentang karunia Allah dan tahu siapa yang berkata kepadamu, ‘Berilah Aku minum’, kamu pasti akan meminta kepada-Nya, dan Dia akan memberimu air hidup.”
11 Perempuan itu berkata kepada-Nya, “Tuan, Engkau tidak punya timba dan sumur ini sangat dalam, dari mana Engkau akan memperoleh air hidup itu? 12 Apakah Engkau lebih besar daripada nenek moyang kami, Yakub, yang memberikan sumur ini kepada kami dan yang telah minum sendiri dari sumur ini beserta semua anak dan ternaknya?”
13 Yesus menjawab dan berkata kepadanya, “Setiap orang yang minum dari air ini akan haus lagi, 14 tetapi orang yang minum dari air yang Kuberikan kepadanya tidak akan pernah haus lagi; melainkan air yang Kuberikan kepadanya itu akan menjadi mata air di dalam dirinya yang akan terus memancar sampai kepada hidup yang kekal.”
15 Perempuan itu berkata kepada Yesus, “Tuan, berilah aku air itu supaya aku tidak akan haus lagi dan aku tidak perlu datang lagi ke sini untuk menimba air.”
16 Yesus berkata kepadanya, “Pergilah, panggil suamimu dan kembalilah ke sini.”
17 Perempuan itu menjawab, “Aku tidak mempunyai suami.”
Kata Yesus kepadanya, “Kamu benar saat berkata, ‘Aku tidak mempunyai suami’. 18 Karena kamu sudah pernah memiliki lima suami, dan laki-laki yang tinggal bersamamu sekarang bukanlah suamimu. Dalam hal ini, kamu berkata benar.”
19 Kata perempuan itu kepada-Nya, “Tuan, sekarang aku tahu bahwa Engkau adalah seorang Nabi [3] . 20 Nenek moyang kami menyembah di gunung ini, tetapi bangsa-Mu mengatakan bahwa Yerusalemlah tempat orang harus menyembah.”
21 Yesus berkata kepadanya, “Percayalah kepada-Ku, hai perempuan! Akan tiba saatnya ketika bukan di gunung ini ataupun di Yerusalem orang menyembah Bapa. 22 Kamu menyembah yang tidak kamu kenal, tetapi kami menyembah yang kami kenal karena keselamatan datang dari bangsa Yahudi. 23 Namun, akan tiba saatnya, yaitu sekarang, penyembah-penyembah benar akan menyembah Bapa dalam roh dan kebenaran; sebab Bapa menuntut yang seperti itu untuk menyembah Dia. 24 Allah adalah Roh dan mereka yang menyembah Dia harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran.”
25 Perempuan itu berkata kepada-Nya, “Aku tahu bahwa Mesias akan datang (Ia yang disebut Kristus). Ketika Ia datang, Ia akan memberitahukan segala sesuatu kepada kami.”
26 Jawab Yesus kepadanya, “Aku, yang sedang berbicara kepadamu adalah Dia.”
27 Saat itu, datanglah murid-murid-Nya dan mereka heran melihat Yesus sedang berbincang dengan seorang perempuan. Namun, tidak seorang pun yang bertanya kepada-Nya, “Apa yang Engkau cari?” atau “Mengapa Engkau berbincang dengan dia?”
28 Kemudian, perempuan itu meninggalkan kendi airnya dan pergi ke kota serta berkata kepada orang-orang di sana, 29 “Mari, lihatlah ada Seseorang yang mengatakan kepadaku segala sesuatu yang telah kulakukan. Mungkinkah Dia Mesias itu?” 30 Mereka pun pergi ke luar kota dan menemui Yesus.
31 Sementara itu, murid-murid-Nya mendesak Yesus dengan berkata, “Rabi, makanlah.”
32 Namun, Yesus berkata kepada mereka, “Aku punya makanan yang tidak kamu kenal.”
33 Lalu, murid-murid bertanya satu kepada yang lain, “Apakah tidak ada orang yang membawa sesuatu kepada-Nya untuk dimakan?”
34 Yesus berkata, “Makanan-Ku adalah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya. 35 Bukankah kamu berkata, ‘Empat bulan lagi musim panen tiba’? Lihatlah, Aku berkata kepadamu, bukalah matamu dan lihatlah ladang-ladang telah menguning untuk dituai. 36 Sekarang juga, dia yang menuai telah menerima upahnya dan mengumpulkan buah untuk hidup kekal sehingga penuai dan penabur dapat bersukacita bersama-sama. 37 Dalam hal ini perkataan ini benar, ‘Yang seorang menabur dan yang lain menuai [4] .’ 38 Aku mengutus kamu untuk menuai sesuatu yang tidak kamu kerjakan; orang lain sudah mengerjakannya dan kamu telah masuk ke dalam pekerjaan mereka.”
39 Banyak orang Samaria dari kota itu menjadi percaya kepada Yesus karena perkataan perempuan itu, yang memberikan kesaksian, “Dia memberitahu aku semua hal yang telah kulakukan.” 40 Jadi, ketika orang-orang Samaria itu sampai kepada Yesus, mereka meminta-Nya untuk tinggal bersama mereka dan Yesus tinggal di sana selama dua hari. 41 Dan, ada lebih banyak orang lagi yang percaya karena perkataan Yesus sendiri.
42 Mereka berkata kepada perempuan itu, “Bukan lagi karena perkataanmu kami menjadi percaya, melainkan karena kami sendiri telah mendengar, dan kami tahu bahwa Dia ini benar-benar Juru Selamat dunia.”
43 Setelah 2 hari, Yesus meninggalkan tempat itu dan menuju Galilea. 44 (Sebelumnya, Yesus sendiri telah memberikan kesaksian bahwa seorang nabi tidak dihormati di negerinya sendiri.) 45 Ketika Yesus tiba di Galilea, orang-orang Galilea menyambut-Nya karena mereka telah melihat segala sesuatu yang dikerjakan Yesus dalam perayaan Paskah di Yerusalem karena mereka juga pergi ke perayaan itu.
46 Karena itu, Yesus datang lagi ke Kana, Galilea, tempat Ia pernah membuat air menjadi air anggur. Di Kapernaum ada seorang pegawai istana yang anak laki-lakinya sedang sakit. 47 Ketika pegawai istana itu mendengar bahwa Yesus telah datang dari Yudea ke Galilea, ia pergi menemui dan memohon kepada Yesus supaya datang dan menyembuhkan anaknya karena anaknya sudah hampir mati. 48 Lalu, Yesus berkata kepadanya, “Kalau kamu tidak melihat tanda-tanda dan hal-hal ajaib, kamu tidak mau percaya.”
49 Pegawai istana itu berkata, “Tuan, datanglah sebelum anakku mati.”
50 Yesus berkata kepadanya, “Pulanglah, anakmu hidup!” Orang itu percaya pada perkataan yang dikatakan Yesus kepadanya dan pergilah orang itu. 51 Saat pegawai istana itu masih dalam perjalanan, budak-budaknya bertemu dengannya dan memberi tahu bahwa anak laki-lakinya hidup.
52 Pegawai istana itu bertanya kepada mereka tentang jam berapa kondisi anaknya mulai membaik. Dan, mereka menjawab, “Kemarin kira-kira jam ketujuh [5] demamnya hilang.”
53 Ayah anak itu tahu, pada waktu itulah Yesus berkata kepadanya, “Anakmu hidup.” Jadi, pegawai istana itu dan seluruh keluarganya menjadi percaya kepada Yesus.
54 Itulah tanda ajaib kedua yang dilakukan Yesus setelah pulang dari Yudea ke Galilea.
Yohanes 4:4-38 membentuk satu kisah yang berpusat pada pengajaran Yesus sebagai "air kehidupan, " yang memberikan kehidupan kekal bagi semua mereka yang percaya kepada-Nya. (Lihat: believe)
Pada umumnya, orang-orang Yahudi akan menghindari bepergian melalui daerah Samaria. Orang-orang Samaria dipandang sebagai orang-orang tak beriman karena mereka keturunan dari kerajaan utara Israel yang kawin campur dengan bangsa kafir.
Salah satu dosa terbesar yang dilakukan oleh bangsa Samaria dalam sejarah adalah bahwa mereka mendirikan Bait allah palsu di wilayah mereka untuk menyaingi Bait Allah di Yerusalem. Inilah gunung yang dimaksud wanita tersebut dalam Yohanes 4:20. Orang-orang Yahudi mengharuskan bahwa semua orang Israel beribadah di Yerusalem karena di sanalah tempat Yahweh berdiam. Yesus menjelaskan bahwa letak Bait Allah sudah tidak penting lagi. (Lihat: sin)
Gambaran tentang memanen digunakan di dalam pasal ini. Ini adalah perumpamaan yang menggambarkan membawa orang-orang kepada iman dalam Yesus. (Lihat: dan faith)
Wanita Samaria itu mungkin dimaksudkan untuk membedakan reaksi dengan orang Yahudi terhadap Yesus. "Yesus sendiri menyatakan bahwa seorang nabi tidak dihargai di negerinya sendiri" (Yohanes 4:44). Ada banyak alasan dimana orang Yahudi akan menganggap wanita ini tidak dapat dipercaya. Ia adalah orang Samaria, penzinah dan seorang wanita. Meskipun begitu, ia melakukan apa yang Allah perintahkan. Ia percaya kepada Yesus. (Lihat: prophet, adultery dan believe)
Penyembahan yang sejati tidak lagi mengacu pada suatu tempat, namun sekarang mengacu kepada pribadi Yesus. Sebagai tambahan, penyembahan tidak lagi dilakukan melalui para imam. Setiap orang bisa langsung beribadah kepada Allah. Kalimat ini menyiratkan bahwa penyembahan yang layak pada Allah sekarang bisa dilakukan tanpa mempersembahkan korban jasmani dan bisa dilakukan seutuhnya karena pewahyuan yang besar telah diberikan kepada manusia. Ada banyak pemahaman tambahan mengenai pasal ini. Mungkin sebaiknya kalimat ini dibiarkan seumum mungkin dalam penerjemahannya agar tidak menghilangkan pengertian lainnya. (Lihat: reveal)
<<
Yohanes 4:1-6 memberikan latar belakang untuk peristiwa selanjutnya, percakapan Yesus dengan seorang wanita Samaria.
"Sekarang Yesus menghasilkan ... Yohanes (meskipun ...), dan orang-orang Farisi telah mendengar tentang keberhasilanNya. Dia mengetahui bahwa orang-orang Farisi telah mendengar hal itu, jadi dia meninggalkan ... Galilea"
Kata "sekarang" di sini digunakan untuk menandai jeda pada peristiwa-peristiwa utama. Di sini Yohanes mulai menceritakan suatu bagian baru dari cerita.
Kata ganti refleksif "sendiri" menambahkan penekanan bahwa bukan Yesus yang membaptis, melainkan murid-muridNya.
Ini adalah permintaan yang sopan, bukan sebuah perintah.
Dia tidak meminta murid-muridNya untuk mengambilkan air bagiNya karena mereka telah pergi.
Kata "Nya" berarti Yesus.
Kata-kata ini muncul dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk mengungkapkan rasa terkejut wanita Samaria itu bahwa Yesus meminta air kepadanya. "Aku tidak percaya bahwa Kau, seorang Yahudi, meminta air minum kepada orang Samaria!"
"jangan kaitkan dengan"
Yesus menggunakan perumpamaan "air kehidupan" untuk mengacu pada Roh Kudus yang bekerja di dalam seseorang untuk mengubah dan membawa hidup baru.
Ucapan ini terbentuk dalam sebuah pertanyaan untuk menambahkan penekanan. "Engkau tidak lebih besar dari nenek moyang kami Yakub ... ternaknya!"
"leluhur kami Yakub"
"minum air yang keluar dari sini"
"akan perlu minum air lagi"
Di sini kata "mata air" adalah perumpamaan dari air yang memberi kehidupan. AT: "air yang akan Kuberikan kepadanya akan menjadi mata air di dalam dirinya"
Di sini "hidup" berarti "kehidupan rohani" yang hanya dapat diberikan oleh Allah.
Di kisah ini, wanita Samaria memanggil Yesus dengan "Tuan", yang merupakan bentuk dari rasa hormat atau kesopanan.
"ambilkan air" atau "timba air itu dari sumur" menggunakan wadah dan tali.
Yesus mengulangi pernyataan ini untuk menekankan bahwa Dia tahu wanita itu mengatakan yang sebenarnya.
Di dalam konteks ini wanita Samaria itu menjawab Yesus sebagai "Tuan," yang merupakan bentuk rasa hormat atau kesopanan.
"aku bisa memahami bahwa kamu adalah seorang nabi"
"Nenek moyang kami" atau "Leluhur kami"
Mempercayai seseorang adalah mengakui bahwa apa yang dikatakan orang itu benar.
Maksud Yesus adalah bahwa Allah sendiri mengungkapkan diriNya dan perintahNya kepada orang-orang Yahudi, bukan kepada orang-orang Samaria. Melalui Firman Allah orang-orang Yahudi mengenal Allah lebih baik dari pada orang-orang Samaria.
Keselamatan kekal atas dosa yang berasal dari Allah Bapa, yang adalah Yahweh, Allah dari orang-orang Yahudi.
Ini adalah sebutan yang penting bagi Allah.
Hal ini tidak berarti orang-orang Yahudi akan menyelamatkan orang lain dari dosa mereka. Artinya Allah telah memilih orang-orang Yahudi sebagai bangsa pilihanNya yang akan memberitakan kepada orang lain mengenai keselamatanNya. AT: "karena semua orang akan mengetahui tentang keselamatan Allah melalui orang-orang Yahudi"
Yesus terus berbicara kepada wanita Samaria itu.
"Namun, sekarang sudah tiba saatnya bagi penyembah-penyembah yang benar untuk"
Ini adalah sebutan yang penting bagi Allah.
"menyembah Dia dengan cara yang benar"
Kedua kata ini berarti "Raja yang dijanjikan Allah."
Kata-kata "menjelaskan semuanya" menyiratkan bahwa semua orang berhak tahu. AT: " Dia akan memberiahu semuanya kepada kami"
"Saat Yesus mengatakan ini, murid-muridNya kembali dari kota"
Sangat tidak biasa bagi seorang Yahudi berbicara dengan seorang wanita yang tidak dikenalnya, terutama jika wanita itu adalah orang Samaria.
Kemungkinan artinya 1) Murid-murid menanyakan dua pertanyaan itu kepada Yesus atau 2) "tidak seorang pun bertanya kepada wanita itu, "Apa ... cari?" atau bertanya kepada Yesus 'mengapa ... dia?'"
Wanita Samaria itu melebih-lebihkan untuk menunjukan bahwa dia terkesan dengan begitu banyak yang Yesus ketahui tentang dia. AT: "Mari lihatlah Seseorang yang mengetahui sangat banyak tentang aku, meskipun aku belum pernah bertemu denganNya"
Wanita itu tidak yakin bahwa Yesus adalah Kristus, jadi dia menanyakan pertanyaan yang mengharapkan "tidak" untuk sebuah jawaban, tetapi dia juga menanyakan sebuah pertanyaan dan bukan membuat sebuah pernyataan karena dia orang yang memutuskan sendiri.
"Selagi wanita itu pergi ke kota"
"para murid memberitahu Yesus" atau "para murid mendorong Yesus"
Di sini Yesus tidak berbicara tentang "makanan" secara harfiah, tetapi mempersiapkan para muridNya untuk suatu pelajaran rohani dalam Yohanes 4:34.
Para murid berpikir Yesus sedang berbicara tentang "makanan" secara harfiah. Mereka mulai bertanya satu sama lain, mengharapkan jawaban "tidak." AT: "Tentunya tidak ada seorang pun yang membawakan Dia makanan sementara kita di kota!"
Di sini "makanan" adalah perumpamaan yang menampilkan "menaati kehendak Allah" AT: "Sama halnya makanan yang memuaskan orang lapar, menaati kehendak Allah yang memuaskan Aku"
"Bukankah ini salah satu ucapanMu yang terkenal"
Kata "ladang-ladang" dan "siap untuk dituai" adalah perumpamaan. "Ladang-ladang" mengacu kepada orang-orang. Kata "siap untuk dituai" berarti bahwa orang-orang siap untuk menerima pesan dari Yesus, sama seperti ladang yang siap untuk dituai. AT: "Bukalah matamu dan lihatlah orang-orang ini! Mereka siap untuk menerima pesanku, seperti tanaman di ladang yang siap mereka tuai"
Di sini "buah untuk hidup kekal" adalah perumpamaan, yang menunjukan orang-orang yang percaya kepada pesan Kristus dan menerima kehidupan kekal. AT: "dan orang yang percaya pada pesan itu dan menerima kehidupan kekal seumpama buah yang dikumpulkan oleh penuai"
Yesus melanjutkan pembicaraan dengan murid-murid-Nya.
Kata-kata "menabur" dan "menuai" adalah perumpamaan. Orang yang "menabur" adalah yang mewartakan pesan Yesus. Yang "menuai" membantu orang-orang untuk menerima pesan Yesus. AT: "Seseorang menabur benihnya, dan yang lain menuai hasilnya"
"kamu sekarang bergabung di dalam pekerjaan mereka"
Untuk "percaya kepada" seseorang berarti "yakin kepada" dengan orang itu. Ini juga berarti bahwa mereka percaya Dia adalah Anak Allah.
Ini dilebih-lebihkan. Wanita itu terkesan dengan seberapa banyak Yesus mengetahui tentangnya. AT: "Dia mengatakan padaku banyak hal tentang hidupku"
"Firman" ini adalah sebuah istilah yang menunjuk pada pesan yang Yesus nyatakan. AT: "firmanNya"
"Dunia" adalah sebuah istilah untuk semua orang percaya di seluruh penjuru dunia. AT: "semua orang percaya di dunia"
Yesus turun menuju Galilea dan menyembuhkan seorang bocah laki-laki. Ayat 44 memberi kita informasi latar belakang tentang sesuatu yang Yesus telah katakan sebelumnya.
dari Yudea
Kata ganti refleksif "sendiri" ditambahkan untuk menekankan bahwa Yesus sudah "menyatakan" atau mengatakannya. Kamu bisa menerjemahkan ini dalam bahasamu sedemikian rupa untuk memberi tekanan kepada seseorang.
"Orang-orang tidak menunjukan rasa menghargai atau rasa hormat kepada seorang nabi di negeri mereka sendiri" atau "seorang nabi tidak dihargai oleh orang di lingkungannya"
Di sini perayaan adalah perayaan Paskah.
Kata ini digunakan di sini untuk menandai jeda dalam jalan cerita utama dan untuk berpindah ke bagian baru dari cerita. Jika kamu memiliki cara untuk menerjemahkannya dengan bahasamu, kamu bisa menggunakannya.
seseorang yang melayani raja
"Kecuali ... tidak percaya" ini adalah kalimat negatif ganda. Di dalam beberapa bahasa akan lebih natural untuk menerjemahkan pernyataan ini dalam bentuk yang positif. AT: "Hanya jika kamu melihat keajaiban kamu akan percaya"
"Perkataan" di sini adalah metonimia yang berarti pesan yang Yesus katakan. AT: "percaya dengan pesan-Nya"
Kata ini digunakan untuk menandai dua peristiwa yang terjadi pada waktu yang sama. Saat pegawai sedang pulang ke rumah, pelayan-pelayannya datang menemui dia di jalan.
Kata ganti refleksif "sendiri" digunakan untuk menekankan kata "dia." Jika kamu mempunyai cara untuk menerjemahkannya dalam bahasamu, kamu dapat menggunakannya.
Keajaiban dapat juga disebut "tanda-tanda" karena digunakan sebagai petunjuk atau bukti bahwa Allah adalah sumber kekuatan yang memiliki kuasa penuh atas alam semesta.
Yesus meninggalkan Yudea dan berangkat ke Galilea setelah Dia mengetahui orang-orang Farisi telah mendengar bahwa Dia memuridkan dan membaptis lebih banyak murid daripada Yohanes. [4:1-3]
Yesus meninggalkan Yudea dan berangkat ke Galilea setelah Dia mengetahui orang-orang Farisi telah mendengar bahwa Dia memuridkan dan membaptis lebih banyak murid daripada Yohanes. [4:1-3]
Yesus meninggalkan Yudea dan berangkat ke Galilea setelah Dia mengetahui orang-orang Farisi telah mendengar bahwa Dia memuridkan dan membaptis lebih banyak murid daripada Yohanes. [4:1-3]
Dia datang ke sebuah kota orang Samaria bernama Sikar. [4:5]
Seorang perempuan Samaria datang ke sana untuk menimba air. [4:7]
Dia berkata kepadanya, "Berilah Aku sedikit air untuk minum." [4:7]
Mereka telah pergi ke kota untuk membeli makanan. [4:8]
Dia terkejut karena orang-orang Yahudi tidak ada hubungan apa-apa dengan orang-orang Samaria. [4:9]
Yesus memberitahukan kepadanya bahwa jika dia tahu tentang pemberian Allah dan siapa yang berbicara padanya, dia akan bertanya dan Dia akan memberinya air hidup. [4:10]
Perempuan itu menjawab, "Tuan, Engkau tidak mempunyai timba, dan sumur ini dalam. Di mana Engkau akan mendapatkan air hidup itu?" [4:11]
Yesus memberitahu perempuan itu bahwa mereka yang meminum air yang akan Dia berikan tidak akan pernah merasa haus lagi dan air itu akan menjadi mata air kehidupan yang memancar sampai ke kehidupan kekal. [4:15]
Dia menginginkan air itu supaya dia tidak akan pernah merasa haus lagi dan tidak harus datang untuk menimba air di sumur lagi. [4:15]
Yesus berkata kepadanya, "Pergilah, panggil suamimu, dan kembali ke sini." [4:16]
Perempuan itu berkata pada Yesus dia tidak memiliki suami. [4:17]
Dia memberitahu bahwa perempuan itu memiliki lima orang suami dan laki-laki yang bersamanya sekarang bukanlah suaminya. [4:18]
Dia memunculkan suatu perdebatan tentang di mana tempat yang tepat untuk beribadah. [4:20]
Yesus memberitahu pada perempuan itu bahwa Allah adalah Roh dan penyembah-penyembah yang benar harus menyembah Allah di dalam roh dan kebenaran. [4:23-24]
Yesus memberitahu pada perempuan itu bahwa Allah adalah Roh dan penyembah-penyembah yang benar harus menyembah Allah di dalam roh dan kebenaran. [4:23-24]
Yesus memberitahu perempuan itu bahwa Dialah Mesias (Kristus). [4:25-26]
Yesus memberitahu perempuan itu bahwa Dialah Mesias (Kristus). [4:25-26]
Perempuan itu meninggalkan kendi airnya, kembali ke kota, dan berkata kepada orang-orang, "Datanglah bertemu seorang laki-laki yang mengatakan padaku segala sesuatu yang sudah pernah kulakukan. Orang ini tidak mungkin adalah Kristus, bukan? [4:28-29]
Perempuan itu meninggalkan kendi airnya, kembali ke kota, dan berkata kepada orang-orang, "Datanglah bertemu seorang laki-laki yang mengatakan padaku segala sesuatu yang sudah pernah kulakukan. Orang ini tidak mungkin adalah Kristus, bukan? [4:28-29]
Mereka meninggalkan kota dan datang kepada Yesus. [4:30]
Yesus berkata bahwa makananNya adalah untuk melakukan kehendak dari Dia yang mengutusNya dan untuk menyelesaikan pekerjaanNya. [4:34]
Para penuai menerima upah dan mengumpulkan buah untuk kehidupan kekal, supaya dia yang menabur dan dia yang menuai akan bersukacita bersama-sama. [4:36]
Laporan perempuan itu menyebabkan banyak orang-orang Samaria di kota itu percaya kepada Yesus. [4:39]
Mereka berkata bahwa mereka tahu kalau Yesus adalah benar-benar penyelamat dunia. [4:42]
Mereka menyambutNya karena mereka telah melihat segala hal yang telah Dia lakukan pada perayaan di Yerusalem. [4:45]
Seorang pejabat kerajaan yang anak laki-lakinya sedang sakit datang kepada Yesus, memohon padaNya untuk datang dan menyembuhkan anak laki-lakinya. [4:46-47]
Seorang pejabat kerajaan yang anak laki-lakinya sedang sakit datang kepada Yesus, memohon padaNya untuk datang dan menyembuhkan anak laki-lakinya. [4:46-47]
Yesus berkata kepadanya orang-orang tidak akan percaya kecuali mereka melihat tanda-tanda dan mujizatmujizat. [4:48]
Petugas itu percaya firman yang Yesus perkatakan padanya, dan dia pun pergi. [4:50]
Hasilnya adalah pejabat kerajaan dan seluruh keluarganya menjadi percaya. [4:53]
1 Setelah semua itu, ada perayaan hari raya orang Yahudi dan Yesus naik ke Yerusalem. 2 Di Yerusalem, di dekat Pintu Gerbang Domba ada sebuah kolam yang dalam bahasa Ibrani disebut Betesda [1] , yang memiliki lima serambi. 3 Di serambi-serambi itu, ada banyak orang sakit berbaring: orang buta, orang timpang, dan orang lumpuh (mereka menantikan air di kolam itu bergolak [2] . 4 Sebab, pada saat-saat tertentu, malaikat Tuhan akan turun ke kolam dan menggerakkan airnya. Orang yang pertama kali masuk ke kolam setelah airnya bergolak, akan disembuhkan dari penyakit apa pun yang dideritanya). 5 Di situ, ada orang yang sudah sakit selama 38 tahun. 6 Ketika Yesus melihat dia berbaring di situ dan mengetahui bahwa ia sudah lama sekali menderita sakit, Yesus bertanya kepadanya, “Apakah kamu mau disembuhkan?”
7 Orang sakit itu menjawab, “Tuan, tidak ada orang yang menurunkan aku ke dalam kolam saat airnya bergolak, tetapi sementara aku berusaha orang lain sudah turun mendahuluiku.”
8 Yesus berkata kepadanya, “Berdirilah! Angkatlah kasurmu [3] dan berjalanlah.” 9 Saat itu juga, orang itu disembuhkan, ia mengangkat kasurnya, dan berjalan. Namun, hari itu adalah hari Sabat. 10 Karena itu, orang-orang Yahudi berkata kepada orang yang disembuhkan itu, “Hari ini adalah hari Sabat, kamu tidak boleh mengangkat kasurmu [4] .”
11 Akan tetapi, ia menjawab, “Orang yang menyembuhkanku, Dialah yang berkata kepadaku, ‘Angkatlah kasurmu dan berjalanlah.’”
12 Mereka bertanya kepadanya, “Siapakah Orang yang berkata kepadamu, ‘Angkatlah kasurmu dan berjalanlah’?”
13 Namun, orang yang telah disembuhkan itu tidak tahu siapa Dia karena Yesus sudah menyelinap dari orang banyak di tempat itu.
14 Sesudah itu, Yesus bertemu lagi dengan orang itu di Bait Allah dan berkata kepadanya, “Dengar, kamu sudah sembuh. Jangan berbuat dosa lagi supaya tidak terjadi hal yang lebih buruk kepadamu!”
15 Orang itu pergi dan menceritakan kepada orang-orang Yahudi bahwa Yesuslah yang telah menyembuhkannya.
16 Karena itu, orang-orang Yahudi menganiaya Yesus karena Ia melakukan semua itu pada hari Sabat. 17 Akan tetapi, Yesus berkata kepada mereka, “Bapa-Ku masih bekerja sampai saat ini, maka Aku pun masih bekerja.”
18 Jawaban itu membuat orang-orang Yahudi berusaha lebih keras lagi untuk membunuh Yesus, bukan hanya karena Yesus melanggar hari Sabat, melainkan juga karena menyebut Allah sebagai Bapa-Nya sendiri, yang berarti menyamakan diri-Nya sendiri dengan Allah.
19 Kemudian, Yesus menjawab mereka, kata-Nya, “Sesungguhnya, sesungguhnya, Aku berkata kepadamu, Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jika Ia tidak melihat Bapa mengerjakannya; karena apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak. 20 Sebab, Bapa mengasihi Anak dan memperlihatkan kepada Anak segala sesuatu yang Ia sendiri lakukan, dan Bapa juga akan memperlihatkan kepada-Nya pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar lagi supaya kamu takjub. 21 Sebab, sama seperti Bapa membangkitkan orang mati dan memberi mereka kehidupan, demikian juga Anak memberi kehidupan kepada siapa yang Ia ingini.
22 Bapa tidak menghakimi siapa pun, tetapi telah memberikan seluruh penghakiman itu kepada Anak, 23 supaya semua orang akan menghormati Anak sama seperti mereka menghormati Bapa. Orang yang tidak menghormati Anak, tidak menghormati Bapa yang mengutus-Nya.
24 Sesungguhnya Aku mengatakan kepadamu, orang yang mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku memiliki hidup kekal, dan tidak masuk ke dalam penghakiman karena ia sudah pindah dari kematian ke kehidupan. 25 Sesungguhnya Aku berkata kepadamu, waktunya akan tiba dan telah tiba sekarang, ketika orang-orang mati akan mendengar suara Anak Allah dan mereka yang mendengar itu akan hidup. 26 Karena sebagaimana Bapa memiliki hidup di dalam diri-Nya sendiri, demikian juga Ia memberikan kepada Anak hidup di dalam diri-Nya sendiri, 27 dan Bapa memberi kuasa kepada Anak untuk menjalankan penghakiman karena Dia adalah Anak Manusia. 28 Jangan heran akan hal ini karena saatnya akan tiba ketika semua orang yang ada di dalam kubur akan mendengar suara-Nya 29 dan mereka akan keluar, yaitu mereka yang telah berbuat baik akan menuju kebangkitan hidup. Sedangkan mereka yang berbuat jahat, menuju kebangkitan penghakiman.
30 Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri. Aku menghakimi sesuai yang Aku dengar dan penghakiman-Ku adil karena Aku tidak mencari kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku.”
31 “Jika Aku bersaksi tentang diri-Ku sendiri, kesaksian-Ku tidak benar. 32 Akan tetapi, ada yang lain yang bersaksi tentang Aku, dan Aku tahu bahwa kesaksian yang diberikan-Nya tentang Aku itu benar.
33 Kamu sudah mengutus kepada Yohanes dan ia telah memberikan kesaksian tentang kebenaran. 34 Akan tetapi, kesaksian yang Aku terima bukan dari manusia. Aku mengatakan hal ini supaya kamu diselamatkan. 35 Yohanes adalah pelita yang menyala dan bercahaya, dan kamu ingin bersukacita sesaat dalam cahayanya.
36 Akan tetapi, kesaksian yang Aku miliki lebih besar daripada kesaksian Yohanes. Sebab, pekerjaan-pekerjaan yang diserahkan Bapa kepada-Ku untuk Kuselesaikan, yaitu pekerjaan-pekerjaan yang sedang Kulakukan sekarang, memberikan kesaksian tentang Aku bahwa Bapalah yang mengutus Aku. 37 Dan, Bapa yang mengutus Aku itu sendiri telah memberi kesaksian tentang Aku. Akan tetapi, kamu tidak pernah mendengar suara-Nya ataupun melihat rupa-Nya. 38 Dan, firman-Nya tidak tinggal dalam hatimu karena kamu tidak percaya kepada Dia yang diutus-Nya. 39 Kamu mempelajari Kitab Suci [5] karena kamu menyangka bahwa di dalam Kitab Suci kamu akan mendapatkan hidup yang kekal; dan Kitab Suci itu juga memberi kesaksian tentang Aku, 40 tetapi kamu tidak mau datang kepada-Ku supaya kamu hidup.
41 Aku tidak menerima kemuliaan dari manusia. 42 Namun, Aku mengenal kamu, bahwa kamu tidak mempunyai kasih Allah di dalam dirimu. 43 Aku datang atas nama Bapa-Ku, tetapi kamu tidak menerima Aku. Jika orang lain datang atas nama mereka sendiri, kamu akan menerimanya. 44 Bagaimanakah kamu dapat percaya, jika kamu menerima pujian dari seorang akan yang lain dan tidak mencari pujian yang datang dari Allah yang Esa? 45 Jangan menyangka bahwa Aku akan mendakwamu di hadapan Bapa; yang mendakwamu adalah Musa, yaitu orang yang kepadanya kamu berharap. 46 Sebab, jika kamu percaya kepada Musa, kamu harusnya percaya kepada-Ku karena Musa menulis tentang Aku [6] . 47 Akan tetapi, jika kamu tidak percaya pada apa yang Musa tulis, bagaimana mungkin kamu percaya pada perkataan-Ku?”
Banyak orang Yahudi percaya bahwa serambi-serambi ini dapat menyembuhkan. Ini terjadi ketika air "bergoncang."
Ini mengacu ketika semua manusia akan dihakimi setelah kematian. (Lihat: death danjudge)
Yesus menunjuk pada diriNya sendiri sebagai "Anak," "Anak Manusia" dan "Anak Allah." Beberapa bahasa mungkin tidak memperbolehkan orang untuk menyebut dirinya sendiri sebagai orang ketiga.(Lihat: sonofman dan sonofgod)
Yesus berbicara tentang Perjanjian Lama yang sedang bersaksi tentang diriNya. Perjanjian Lama memberikan banyak nubuat tentang Mesias yang menjelaskan Yesus sebelum Ia datang ke dunia. (Lihat: prophet dan serambi-serambichrist)
<< | >>
Ini adalah peristiwa selanjutnya di dalam cerita dimana Yesus pergi ke Yerusalem dan menyembuhkan seseorang. Ayat ini memberikan latar belakang tentang tempat kejadian dari cerita tersebut.
Ini mengacu pada peristiwa setelah Yesus menyembuhkan anak seorang perwira. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 3:22.
"orang-orang Yahudi sedang merayakan sebuah perayaan"
Yerusalem berada di puncak bukit. Perjalanan menuju Yerusalem melewati jalan naik-turun bukit yang lebih kecil. Jika bahasa Anda memiliki kata berbeda untuk pergi ke atas bukit dan bukan berjalan di tanah yang datar, Anda bisa menggunakan itu di sini.
Ini adalah sebuah lubang berada di atas tanah datar yang diisi air oleh orang. Terkadang mereka memberi batas dengan ubin atau bangunan batu lain.
Nama tempat
Struktur atap dengan hanya satu sisi tembok yang melekat pada bangunan utama
"Banyak orang"
Ayat 5 menjelaskan seorang pria yang berbaring di pinggir kolam di dalam cerita.
"berada di kolam Bethesda" (Yohanes 5:1)
"38 tahun"
"dia mengerti" atau "dia menemukan"
"Yesus berkata kepada orang lumpuh"
Kata "tuan" di sini adalah bentuk sopan dari panggilan.
Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "ketika malaikat menggerakkan airnya"
Kolam adalah sebuah lubang di atas tanah yang diisi air oleh orang. Terkadang mereka membatasi kolamnya dengan ubin atau bangunan batu lainnya. Lihat bagaimana "kolam" diterjemahkan dalam Yohanes 5:2.
"orang lain selalu turun mendahuluiku menuju ke air"
"Berdiri!"
"Ambillah tikar tidurmu, dan berjalanlah!"
"orang itu menjadi sehat kembali"
Digunakan untuk menarik perhatian pada informasi latar belakang.
Orang-orang Yahudi (terutama para pemimpin Yahudi) menjadi marah saat melihat orang itu membawa tikarnya pada hari Sabat.
"Itu adalah Hari Peristirahatan Tuhan"
"Orang yang membuatku sehat"
"Para pemimpin Yahudi bertanya kepada orang yang telah disembuhkan"
"Yesus menemukan orang yang sudah disembuhkanNya"
Kata "dengar" digunakan di sini untuk menarik perhatian pada kata-kata selanjutnya.
Penulis menggunakan kata "karena itu" untuk menunjukkan bahwa kata-kata selanjutnya merupakan informasi latar belakang.
Ini mengacu pada pelaksanaan perkerjaan, termasuk apa pun yang dilakukan untuk melayani orang lain.
Di sini "orang-orang Yahudi" adalah sinekdok yang mewakili "para pemimpin Yahudi." AT: "para pemimpin Yahudi"
"berkata bahwa diriNya seperti Allah" atau "berkata bahwa Ia memiliki kekuasaan seperti yang dimiliki Allah"
ini adalah sebutan penting untuk Allah. (Lihat:
Yesus melanjutkan berbicara kepada para pemimpin Yahudi.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
"kamu akan terkejut" atau "kamu akan kaget"
Yesus, sebagai Anak Allah, mengikuti dan menaati pimpinan BapaNya di dunia, karena Yesus tahu bahwa Bapa mengasihiNya.
Ini adalah panggilan penting yang menjelaskan hubungan antara Yesus dengan Allah.
Bentuk kasih yang datang dari Allah terfokus pada kebaikan orang lain, meskipun itu tidak menguntungkan satu pihak. Allah sendiri adalah kasih dan sumber kasih yang sesungguhnya.
Ini adalah panggilan penting yang menjelaskan hubungan antara Allah dan Yesus.
Ini mengacu pada "kehidupan rohani"
Kata "tetapi" menunjukkan perbandingan. Anak Allah melaksanakan penghakiman untuk Allah Bapa.
Allah Anak harus dihormati dan disembah seperti Allah Bapa. Jika gagal menghormati Allah Anak, maka kita juga gagal untuk menghormati Allah Bapa.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Di sini "perkataan" adalah metonim yang mewakili pesan Yesus. At: "semua orang yang mendengar pesanKu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk positif. AT: "akan dinyatakan sebagai tidak bersalah"
Terjemahkanlah ini sebagaimana bahasa Anda menekankan bahwa kalimat selanjutnya penting dan benar. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Suara Yesus, Anak Allah, akan membangkitkan orang mati dari tanah kubur.
Ini adalah sebutan penting untuk Yesus.
Kata "Karena" memberikan perbandingan. Anak Allah memiliki kuasa untuk memberikan hidup, seperti apa yang Bapa lakukan.
Ini adalah panggilan penting yang menjelaskan hubungan antara Allah dan Yesus.
Ini artinya kehidupan rohani.
Allah Anak memiliki kuasa Allah Bapa untuk menghakimi.
"Ini" mengacu pada fakta bahwa Yesus, sebagai Anak Manusia, memiliki kuasa untuk memberikan kehidupan kekal dan untuk melakukan penghakiman.
"mendengar suara Yesus"
Kata "Dia" mengacu pada Allah Bapa.
"Ada orang lain yang bercerita kepada orang-orang tentang Aku"
Ini mengacu pada Allah.
"apa yang Ia ceritakan tentang Aku itu benar"
"Aku tidak membutuhkan kesaksian orang"
Dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "maka Tuhan dapat menyelamatkan kamu"
Di sini "lampu" dan "cahaya" adalah kiasan. Yohanes mengajar orang-orang tentang Allah sebagaimana lampu yang menyinarkan cahayanya di dalam kegelapan. AT: "Yohanes mengajar kamu tentang Allah dan itu seperti lampu yang menyinarkan cahayanya. Dan untuk sementara perkataan Yohanes mambuatmu bersukacita."
Allah Bapa sudah mengutus Allah Anak, Yesus, ke dalam dunia. Yesus menyelesaikan apa yang Bapa perintahkan kepadaNya.
Kata ganti refleksif "diriNya" menekankan bahwa itu adalah Bapa, bukan seseorang yang kurang penting, yang sudah memberi kesaksian.
Ini adalah panggilan penting bagi Allah.
Di sini Yesus berkata bahwa keajaiban-keajaiban "memberi kesaksian" atau "menceritakan kepada orang" tentang Dia. AT: "Apa yang Aku tunjukkan kepada orang bahwa Allah telah mengutusKu"
"Kamu tidak percaya kepada Dia yang diutusNya. Dari sinilah Aku tahu bahwa kamu tidak memiliki FirmanNya dalam hatimu."
Yesus berbicara tentang orang yang hidup menurut Firman Allah seolah-olah seperti halnya rumah dan Firman Tuhan adalah orang yang tingal di dalamnya. AT: "Kamu tidak hidup seturut dengan FirmanNya" atau "Kamu tidak patuh pada FirmanNya."
"pesan yang Ia katakan kepadamu"
"kamu akan menemukan kehidupan kekal apabila kamu membacanya" atau "firmanNya akan memberitahumu bagaimana kamu dapat memiliki kehidupan kekal"
"kamu menolak untuk memercayai pesanKu"
"menerima"
Ini dapat berarti 1) "kamu benar-benar tidak mengasihi Allah" atau 2) "kamu benar-benar tidak menerima kasih Allah."
Di sini kata "nama" adalah metonim yang menggambarkan kuasa dan otoritas Allah. AT: "Aku datang dengan otoritas AllahKu"
Ini adalah panggilan penting untuk Allah. (Lihat:
menerima sebagai teman
Kata "nama" adalah metonimia yang menggambarkan otoritas. AT: "Jika yang lain harus datang atas otoritasnya sendiri"
Ucapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambah penekanan. AT: "Tidak mungkin kamu dapat kamu percaya karena kamu menerima pujian ... Allah!"
Ini berarti memercayai Yesus.
"Musa" di sini adalah metonimia yang adalah hukum itu sendiri. AT: "Musa mendakwamu di dalam Hukum Taurat, Hukum Taurat yang padanya kamu menaruh harapan"
"keyakinanmu" atau "kepercayaanmu"
Perkataan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menunjukkan sebuah penekanan. AT: "Kamu tidak percaya tulisannya, maka kamu tidak akan pernah percaya perkataanKu!"
"apa yang Aku katakan"
Kolam itu disebut Betesda. [5:2]
Kumpulan orang-orang sakit, buta, timpang, dan lumpuh yang banyak berbaring di serambi-serambi dari kolam Betesda. [5:3-4]
Kumpulan orang-orang sakit, buta, timpang, dan lumpuh yang banyak berbaring di serambi-serambi dari kolam Betesda. [5:3-4]
Yesus bertanya kepada seseorang yang telah lumpuh selama tiga puluh delapan tahun dan sudah sangat lama terbaring di sana. [5:5-6]
Yesus bertanya kepada seseorang yang telah lumpuh selama tiga puluh delapan tahun dan sudah sangat lama terbaring di sana. [5:5-6]
Seorang yang sakit itu menjawab, "Tuan, aku tidak mempunyai siapa-siapa yang bisa membawaku turun ke kolam ketika air bergoncang. Ketika aku mencoba, seorang yang lain sudah masuk ke sana lebih dulu." [5:7]
Segera orang itu disembuhkan, mengambil tempat tidurnya, dan berjalan. [5:9]
Hal itu membuat mereka kesal karena waktu itu adalah hari Sabat dan mereka berkata orang itu dilarang untuk membawa tikarnya pada hari Sabat. [5:10]
Yesus berkata kepadanya, "Lihat, engkau telah sembuh! Jangan berbuat dosa lagi, supaya sesuatu yang lebih buruk tidak akan terjadi padamu." [5:14]
Orang itu pergi dan berkata kepada para pemimpin Yahudi bahwa Yesuslah yang menyembuhkannya. [5:15]
Yesus berkata kepada mereka, "BapaKu sedang bekerja bahkan sekarang pun, dan Aku, juga, sedang bekerja." [5:17]
Hal ini terjadi karena Yesus tidak hanya membatalkan hari Sabat (dalam pikiran mereka), tetapi juga menyebut Allah sebagai BapaNya sendiri, membuat diriNya setara dengan Allah. [5:18]
Dia melakukan apa yang dilihatNya sedang Bapa lakukan. [5:19]
Bapa akan menunjukkan kepada AnakNya hal-hal yang lebih besar dari hal-hal ini supaya para pemimpin Yahudi takjub. [5:20]
Bapa menyerahkan seluruh penghakiman kepada AnakNya supaya semua menghormati AnakNya sebagaimana mereka menghormati Bapa. [5:22-23]
Bapa menyerahkan seluruh penghakiman kepada AnakNya supaya semua menghormati AnakNya sebagaimana mereka menghormati Bapa. [5:22-23]
Jika kamu tidak menghormati AnakNya, kamu tidak menghormati Bapa yang mengutusNya. [5:23]
Jika demikian, kamu akan memiliki kehidupan kekal dan tidak akan dihukum melainkan melewati kematian dan masuk ke kehidupan. [5:24]
Bapa memberikan kepada AnakNya kehidupanNya sendiri. [5:26]
Mereka akan keluar. Mereka yang telah melakukan kebaikan menuju kebangkitan hidup, dan mereka yang telah melakukan kejahatan menuju kebangkitan penghakiman. [5:28-29]
Mereka akan keluar. Mereka yang telah melakukan kebaikan menuju kebangkitan hidup, dan mereka yang telah melakukan kejahatan menuju kebangkitan penghakiman. [5:28-29]
PenghakimanNya adalah benar karena Dia tidak mencari kehendakNya sendiri tetapi kehendak Bapa yang mengutusNya. [5:30]
Pekerjaan-pekerjaan yang Yesus lakukan menyaksikan bahwa Dia diutus oleh Bapa. [5:36]
Para pemimpin Yahudi tidak pernah mendengar suaraNya ataupun melihat Dia secara langsung. [5:37]
Mereka menelitinya karena mereka berpikir bahwa di dalamnya mereka memiliki kehidupan kekal. [5:39]
Kitab Suci itu bersaksi tentang Yesus. [5:39]
Mereka tidak mencari pujian yang datang dari satu-satunya Allah. [5:44]
Musa akan menuduh para pemimpin Yahudi di hadapan Bapa. [5:45]
Dia berkata para pemimpin Yahudi akan percaya pada Yesus jika mereka percaya pada Musa karena Musa menulis mengenai Yesus. [5:46-47]
Dia berkata para pemimpin Yahudi akan percaya pada Yesus jika mereka percaya pada Musa karena Musa menulis mengenai Yesus. [5:46-47]
1 Setelah itu, Yesus menyeberangi danau Galilea, yaitu danau Tiberias [1] . 2 Banyak orang mengikuti Dia karena mereka melihat tanda-tanda ajaib yang Ia lakukan terhadap orang-orang sakit. 3 Kemudian, Yesus naik ke atas bukit dan duduk di sana bersama murid-murid-Nya. 4 Saat itu, perayaan Paskah orang Yahudi sudah dekat.
5 Sambil memandang ke sekeliling-Nya dan melihat orang banyak datang kepada-Nya, Yesus berkata kepada Filipus, “Di manakah kita dapat membeli roti supaya orang-orang itu dapat makan?” 6 Yesus mengatakan hal itu untuk menguji Filipus karena sebenarnya Ia sendiri tahu apa yang akan Ia lakukan.
7 Filipus menjawab, “Roti seharga 200 dinar [2] Dinar di Daftar Istilah. (Bc. Mat. 20:2). tidak akan cukup untuk mereka, sekalipun masing-masing hanya mendapat sepotong kecil saja.”
8 Salah seorang murid-Nya, yaitu Andreas, saudara Simon Petrus, berkata kepada Yesus, 9 “Di sini ada seorang anak yang mempunyai lima roti jelai [3] dan dua ikan, tetapi apa artinya itu untuk orang sebanyak ini?”
10 Yesus berkata, “Suruhlah semua orang untuk duduk.” Di tempat itu banyak rumput, jadi orang-orang itu duduk kira-kira lima ribu laki-laki jumlahnya. 11 Kemudian, Yesus mengambil roti-roti itu dan setelah mengucap syukur, Ia membagikan roti-roti itu kepada mereka yang duduk; demikian juga dilakukan-Nya terhadap ikan-ikan itu sebanyak yang mereka inginkan.
12 Ketika semua orang sudah kenyang, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Kumpulkanlah potongan-potongan yang tersisa supaya tidak ada yang terbuang.” 13 Karena itu, para murid mengumpulkannya dan mengisi dua belas keranjang dengan potongan-potongan dari lima roti jelai yang ditinggalkan mereka yang selesai makan.
14 Ketika orang-orang itu melihat tanda ajaib yang dilakukan Yesus, mereka berkata, “Dia ini pasti Nabi [4] yang dijanjikan akan datang ke dunia.”
15 Karena mengetahui bahwa orang banyak itu berencana datang dan memaksa Dia menjadi Raja atas mereka, Yesus menyingkir lagi ke bukit seorang diri.
16 Ketika hari sudah mulai malam, para murid turun menuju ke danau 17 dan setelah naik ke perahu, mereka mulai menyeberangi danau menuju Kapernaum. Hari sudah mulai gelap, tetapi Yesus belum juga datang menemui mereka. 18 Danau mulai bergelora karena angin yang sangat kuat bertiup. 19 Kemudian, ketika mereka telah mendayung perahu sejauh sekitar 25 atau 30 stadia [5] , mereka melihat Yesus berjalan di atas danau dan mendekati perahu sehingga mereka ketakutan. 20 Namun, Yesus berkata kepada mereka, “Ini Aku, jangan takut!” 21 Setelah itu, mereka mau menaikkan Dia ke dalam perahu dan tiba-tiba perahu itu sudah sampai ke tempat yang mereka tuju.
22 Keesokan harinya, orang banyak yang masih berdiri di seberang danau melihat bahwa tidak ada perahu lain di situ, kecuali satu perahu saja yang murid-murid telah masuk ke dalamnya. Namun, Yesus tidak ikut masuk ke dalam perahu itu bersama dengan para murid-Nya yang telah berangkat sendiri. 23 Datanglah perahu-perahu lain dari Tiberias ke dekat tempat orang-orang itu makan roti, setelah Tuhan mengucap syukur. 24 Ketika orang banyak melihat bahwa Yesus dan para murid-Nya tidak ada lagi di situ, mereka naik ke perahu-perahu itu dan berangkat ke Kapernaum untuk mencari Yesus.
25 Sewaktu orang banyak itu menemukan Yesus di seberang danau, mereka bertanya kepada-Nya, “Rabi, kapan Engkau tiba di sini?”
26 Yesus menjawab mereka dan berkata, “Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu, kamu mencari Aku bukan karena kamu telah melihat tanda-tanda ajaib, melainkan karena kamu telah makan roti sampai kenyang. 27 Jangan bekerja untuk mencari makanan yang dapat binasa, melainkan untuk makanan yang dapat bertahan sampai hidup yang kekal, yang Anak Manusia akan berikan kepadamu karena kepada Anak Manusia itu, Bapa, yaitu Allah, telah memberikan pengesahan-Nya."
28 Lalu, orang banyak itu bertanya kepada Yesus, “Apa yang harus kami lakukan supaya kami mengerjakan pekerjaan yang dikehendaki Allah?”
29 Yesus menjawab dan berkata kepada mereka, “Inilah pekerjaan yang diinginkan Allah: percayalah kepada Dia yang sudah diutus Allah.”
30 Mereka bertanya kepada-Nya, “Kalau begitu, tanda ajaib apakah yang akan Engkau lakukan supaya kami melihat dan percaya kepada-Mu? Pekerjaan apa yang Engkau lakukan? 31 Nenek moyang kami makan manna [6] di padang belantara, seperti yang tertulis, ‘Ia memberi mereka roti dari surga untuk dimakan [7] .’”
32 Yesus berkata kepada mereka, “Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu, bukan Musa yang memberimu roti dari surga, melainkan Bapa-Kulah yang memberimu roti yang sejati dari surga. 33 Sebab, Roti [8] dari Allah adalah Dia yang turun dari surga dan memberi hidup kepada dunia.”
34 Mereka berkata kepada-Nya, “Tuhan, berilah kami roti itu senantiasa.”
35 Kata Yesus kepada mereka, “Akulah roti hidup; orang yang datang kepada-Ku tidak akan lapar lagi, dan orang yang percaya kepada-Ku tidak akan haus lagi. 36 Akan tetapi, Aku telah mengatakan kepadamu bahwa sekalipun kamu sudah melihat Aku [9] , kamu tetap tidak percaya. 37 Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan yang datang kepada-Ku tidak akan pernah Aku usir. 38 Sebab, Aku turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku. 39 Dan, inilah kehendak Dia yang mengutus Aku: supaya semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku itu tidak ada yang hilang, tetapi Aku bangkitkan pada akhir zaman. 40 Sebab, inilah kehendak Bapa-Ku, bahwa setiap orang yang melihat Anak dan percaya kepada-Nya akan mendapatkan hidup kekal, dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman.”
41 Karena itu, beberapa orang Yahudi mulai menggerutu tentang Dia karena Ia berkata, “Akulah roti yang telah turun dari surga itu.” 42 Mereka berkata, “Bukankah Dia ini Yesus, anak Yusuf, yang bapak dan ibunya kita kenal? Bagaimana mungkin Ia dapat berkata, ‘Aku telah turun dari surga?’”
43 Yesus menjawab mereka dan berkata, “Jangan menggerutu di antara kalian sendiri. 44 Tak seorang pun dapat datang kepada-Ku, kecuali Bapa yang mengutus Aku menariknya, dan Aku akan membangkitkannya pada akhir zaman. 45 Ada tertulis dalam kitab para nabi: ‘Dan, mereka semua akan diajar oleh Allah [10] .’ Setiap orang yang telah mendengar dan belajar dari Bapa akan datang kepada-Ku. 46 Hal itu bukan berarti ada orang yang sudah pernah melihat Bapa, kecuali Dia yang datang dari Allah; Dialah yang telah melihat Bapa. 47 Aku berkata kepadamu, ‘Sesungguhnya, setiap orang yang percaya memiliki hidup kekal.’ 48 Akulah roti hidup. 49 Nenek moyangmu telah makan manna di padang belantara, tetapi mereka mati. 50 Inilah roti yang turun dari surga, supaya setiap orang memakannya dan tidak mati. 51 Akulah roti hidup itu yang telah turun dari surga. Jika orang makan roti ini, ia akan hidup selamanya; dan roti yang akan Kuberikan demi kehidupan dunia itu adalah tubuh-Ku.”
52 Orang-orang Yahudi mulai berdebat satu sama lain, mereka berkata, “Bagaimana bisa Orang ini memberikan tubuh-Nya untuk dimakan?”
53 Yesus berkata kepada mereka, “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu tidak makan tubuh Anak Manusia dan meminum darah-Nya [11] , kamu tidak memiliki hidup di dalam dirimu. 54 Setiap orang yang makan daging-Ku dan minum darah-Ku memiliki hidup kekal, dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman. 55 Sebab, daging-Ku adalah makanan yang sejati dan darah-Ku adalah minuman yang sejati. 56 Siapa yang makan daging-Ku dan minum darah-Ku tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia. 57 Seperti Bapa yang hidup mengutus Aku, dan Aku hidup oleh karena Bapa, demikian juga ia yang memakan Aku, dia akan hidup karena Aku. 58 Inilah roti yang turun dari surga, bukan roti seperti yang telah dimakan nenek moyangmu dan mereka mati, orang yang makan roti ini akan hidup selama-lamanya.”
59 Yesus mengatakan semuanya ini di Kapernaum saat Ia mengajar di sinagoge [12] Sinagoge di Daftar Istilah). .
60 Ketika banyak dari murid-murid mendengar hal ini, mereka berkata, “Ajaran ini terlalu keras. Siapa yang sanggup menerimanya?”
61 Karena mengetahui bahwa para pengikut-Nya menggerutu tentang hal itu, Yesus berkata kepada mereka, “Apakah perkataan-Ku ini membuatmu tersinggung? 62 Kalau begitu, bagaimana jika kamu melihat Anak Manusia naik kembali ke tempat asal-Nya? 63 Rohlah yang memberi hidup, sedangkan daging tidak berguna sama sekali [13] . Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup. 64 Akan tetapi, ada beberapa di antara kamu yang tidak percaya.” Sebab, dari semula, Yesus tahu siapa yang tidak percaya dan siapa yang akan mengkhianati Dia. 65 Yesus berkata, “Itulah sebabnya Aku mengatakan kepadamu bahwa tak seorang pun dapat datang kepada-Ku, kecuali hal itu dikaruniakan kepadanya oleh Bapa.”
66 Sejak saat itu, banyak pengikut-Nya mengundurkan diri dan berhenti mengikuti Dia.
67 Karena itu, Yesus berkata kepada kedua belas murid-Nya, “Apakah kamu juga ingin pergi?”
68 Simon Petrus menjawab Dia, “Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Engkaulah yang memiliki perkataan kehidupan kekal. 69 Kami telah percaya dan mengenal Engkau, bahwa Engkaulah yang Kudus dari Allah.”
70 Yesus menjawab mereka, “Bukankah Aku sendiri yang memilih kamu, dua belas orang ini? Meski demikian, salah satu dari kamu adalah setan.” 71 Yang Ia maksud adalah Yudas, anak Simon Iskariot, sebab Yudas adalah salah satu dari kedua belas murid itu, tetapi ia akan mengkhianati Yesus.
Ketika tidak semua ahli setuju dengan alasan tepat bahwa Yesus tidak ingin dijadikan raja, itu disetujui secara umum bahwa orang-orang tidak memiliki motivasi yang benar untuk menjadikan Dia raja. Mereka ingin Dia untuk menjadi raja karena Dia memberi mereka makanan. Mereka gagal untuk mengenali kebenaran bahwa Dia sebenarnya adalah Raja di atas segala raja.
Yesus menggunakan perumpamaan roti di pasal ini. Arti dari roti bisa diartikan kembali kepada ketetapan yang sehari- hari diberikan Allah untuk Israel di padang gurun selama 40 tahun dan saat perayaan Paskah. (Lihat: passover)
Yohanes menggunakan ungkapan ini tujuh kali dalam pemberitaan Injilnya. Itu adalah kata-kata yang sama yang digunakan oleh Allah, saat Dia menyatakan Diri-Nya dan Nama-Nya Yahweh di semak-semak yang terbakar. Nama "Yahweh" bisa diterjemahkan sebagai "Akulah".
Kalimat-kalimat ini digunakan untuk bermaksud bahwa beberapa orang akan "datang and percaya kepada Yesus."
"Makanlah tubuh-Ku dan minumlah darah-Ku
Ini seharusnya dilihat dengan jelas sebagai sebuah metafora. Itu adalah sebagai acuan untuk mengadakan kebiasaan saat perjamuan terakhir Yesus saat Yesus menggunakan roti dan anggur untuk melambangkan tubuh dan darah-Nya. Ini adalah sebuah acuan kepada kematian Yesus untuk dosa. (Lihat: flesh, blood dan sin)
Beberapa kali dalam bagian ini, Yohanes menjelaskan sesuatu atau memberikan pembaca beberapa kontek untuk lebih mengerti kisahnya. Penjelasan-penjelasan ini bertujuan untuk memberikan pembaca pengetahuan tambahan tanpa merusak jalannya cerita. Informasi ini diletakkan di dalam kurung.
Yesus menunjukkan diriNya sendiri sebagai "Anak Manusia" dalam pasal ini. Beberapa bahasa mungkin tidak memperbolehkan seorang pribadi untuk menunjukkan dirinya sendiri sebagai orang ketiga.
<< | >>
Yesus telah berjalan dari Yerusalem ke Galilea. Sekumpulan orang telah mengikuti Dia sampai naik ke sisi gunung. Ayat-ayat ini mengatakan tempat dari bagian cerita.
Pada frasa "setelah itu" mengacu pada peristiwa dalam Yohanes 5:1-46 dan memperkenalkan pada peristiwa tersebut.
Ini menyiratkan di dalam teks bahwa Yesus menyeberangi menggunakan perahu dengan membawa murid-muridNya. AT: "Yesus melakukan perjalanan menggunakan perahu dengan murid-muridNya"
"Sebuah kumpulan orang yang sangat banyak"
Ini menunjukkan kepada mukjizat-mukjizat yang digunakan sebagai bukti bahwa Allah adalah Yang Maha Kuasa yang memiliki kekuasan dari semuanya.
Perbuatan di dalam cerita dimulai di ayat 5.
Yohanes dengan jelas berhenti memberitahukan tentang perayaan di dalam kisah itu dalam rangka untuk memberikan latar belakang informasi tentang kapan perayaan itu terjadi
Yohanes dengan jelas berhenti memberitahu tentang perayaan di dalam cerita itu dalam rangka untuk menjelaskan mengapa Yesus menanyakan kepada Filipus dimana membeli roti.
Kata ganti yang mengungkapkan "DiriNya sendiri" membuat itu jelas bahwa kata "Dia" mengacu pada Yesus. Yesus tahu apa yang hendak Ia lakukan.
Kata "dinar" adalah bentuk jamak dari "koin dinar." AT: "harga roti setara dengan upah dua ratus hari kerja."
"Lima roti jelai." Jelai adalah sejenis tepung padi.
Sebundar roti adalah segumpal adonan yang di bentuk dan di panggang. Ini mungkin adalah kecil padat dan bundar.
Ucapan ini muncul dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menekankan bahwa mereka tidak memiliki banyak makanan untuk setiap orang. AT: "Lima potong roti dan ikan-ikan ini tidak cukup untuk memberi makan banyak orang!"
"Duduk menyender "
Yohanes secara jelas berhenti mengatakan tentang peristiwa dikisah itu dalam rangka untuk memberikan keterangan tentang tempat peristiwa itu terjadi.
Sementara orang banyak itu mungkin ada wanita-wanita dan anak-anak (Yohanes 6:4-5), di sini Yohanes hanya menghitung jumlah laki-laki..
Yesus berdoa kepada Allah Bapa dan mengucap syukur atas ikan dan potongan-potongan roti.
"Dia" di sini mewakili "Yesus dan murid-muridNya." AT "Yesus dan murid-muridnya membagikan itu"
Yesus menyingkir dari kerumunan orang banyak itu. Ini adalah akhir dari kisah tentang Yesus memberi makan banyak orang di atas gunung.
"murid-murid mengumpulkan"
makanan yang tidak dimakan lagi
Yesus memberi makan lima ribu orang dengan lima roti dan 2 ikan.
Nabi yang dijanjikan akan turun ke dunia sesuai yang dikatakan Musa
Ini adalah peristiwa selanjutnya di dalam kisah itu. Murid-murid Yesus di dalam sebuah perahu untuk menyebrangi danau.
Gunakan bahasamu sendiri untuk menunjukkan bahwa ini adalah latar belakang informasi.
Perahu biasanya diisi dua, empat, atau enam orang untuk mendayung menggunakan dayung di setiap sisi secara bersama-sama. Budaya di daerahmu mungkin memilik cara yang berbeda untuk membuat perahu melaju di atas perairan.
Satu stadia sama dengan 185 meter. AT: "Sekitar 5 atau 6 kilometer
"Berhentilah untuk takut!"
Ini menyiratkan bahwa Yesus naik ke atas perahu. AT: "Mereka menerima Dia dengan gembira ke atas perahu.
"Danau Galilea"
Gunakan bahasamu sendiri untuk menunjukan bahwa ini adalah latar belakang informasi.
Di sini, Yohanes memaparkan lebih latarbelakang informasi. Keesokan harinya, setelah Yesus memberi makan banyak orang, beberapa perahu dengan orang-orang dari Tiberius datang untuk melihat Yesus. Sedangkan, Yesus dan murid-muridnya telah pergi di malam sebelumnya.
Orang banyak pergi ke Kapernaum untuk mencari Yesus. Ketika mereka melihat Dia, mereka mulai menanyai Dia.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Allah Bapa telah memberikan kuasa kepada Yesus, Anak Manusia, untuk memberikan kehidupan kekal kepada mereka yang percaya di dalam Dia.
Hal ini adalah penting untuk mendeskripsikan hubungan antara Yesus dan Allah
Untuk "meletakkan materai" kepada sesuatu yang bermaksud untuk memberikan tanda untuk menunjukan kepada siapa itu dimikili. Ini berarti bahwa Anak Manusia adalah kepunyaan Bapa dan Bapa menyetujui Dia di dalam setiap perbuatan Anak Manusia.
"nenek moyang" atau "leluhur"
Mengacu pada sebuah tempat kediaman Allah
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Roti sejati adalah sebuah metafora untuk Yesus. AT: " Sang Bapa memberikanmu Sang Anak sebagai roti sejati dari surga.
Ini adalah sebuah nama yang penting.
"Memberikan kehidupan rohani kepada dunia"
Di sini, "dunia" adalah sebuah metonim untuk semua orang yang yakin kepada Yesus.
Melalui perumpamaan, Yesus membandingkan diriNya dengan roti. Sebagaimana roti adalah penting bagi kehidupan jasmani, Yesus adalah penting untuk kehidupan rohani kita. AT: "Sebagaimana makanan menjagamu hidup jasmani, Aku bisa memberikan kepadamu kehidupan rohani.
Ini berarti untuk percaya bahwa Yesus adalah Anak Allah, untuk meyakini Dia sebagai Juruselamat, dan untuk hidup di dalam cara menghormati Dia.
Allah Bapa dan Allah Anak akan menyelamatkan selamanya kepada siapa yang percaya dalam Yesus.
Ini adalah sebutan nama yang penting dari Allah.
Kalimat ini menyatakan berlawanan dengan apa yang dimaksud dengan "Aku akan memelihara setiap orang yang datang kepadaKu"
Yesus melanjutkan berbicara kepada banyak orang
"BapaKu, yang mengutus Aku"
Pernyataan ini digunakan untuk menekankan bahwa Yesus akan menjaga setiap orang yang Allah telah berikan kepadaNya. AT: " Aku seharusnya menjaga mereka semua"
"Bangkit" di sini adalah sebuah perumpamaan untuk "hidup kembali"
Pemimpin orang Yahudi menyela Yesus saat Ia sedang berbicara kepada orang banyak.
Berbicara menggerutu
Sebagaimana roti penting untuk kehidupan jasmani, Yesus penting untuk kehidupan rohani kita. Lihat bagaimana anda menerjemahkan ini dalam [Yohanes 6:35]
Ucapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menekankan bahwa pemimpin orang Yahudi percaya bahwa Yesus bukanlah orang khusus. AT: " Ini hanyalah Yesus, anak dari Yusuf yang mana ayah ibunya kita kenal" (Lihat:
Ucapan ini muncul dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menekankan bahwa pemimpin orang Yahudi tidak percaya bahwa Yesus datang dari surga. AT: "Dia sedang berbohong saat Dia berkata bahwa Dia datang dari surga!"
Yesus melanjutkan berbicara kepada orang banyak dan sekarang juga kepada pemimpin orang Yahudi.
"Bangkit" di sini adalah sebuah perumpamaan untuk "hidup kembali"
Ini bisa berarti menarik atau memikat
Ini adalah sebuah pernyataan pasif yang bisa diterjemahkan di dalam sebuah bentuk aktif. AT: "para nabi menuliskan"
Orang-orang Yahudi mengira Yesus adalah "anak Yusuf"(Lihat: Yohanes 6:42), tapi Dia adalah Putra Allah karena BapaNya adalah Allah, bukan Yusuf. Siapa yang benar-benar belajar dari Allah Bapa percaya dalam Yesus, yang adalah Allah Putra
Ini adalah sebutan penting untuk Allah.
Yesus melanjutkan berkata kepada orang banyak dan pemimpin orang Yahudi
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Meskipun tidak ada satupun yang hidup di dunia yang telah melihat Allah Bapa, Yesus, Anak Allah, telah melihat Bapa.
Ini adalah sebutan penting untuk Tuhan.
Allah memberikan "hidup kekal" kepada mereka yang percaya dalam Yesus, Anak Allah.
Sebagaimana roti penting untuk kehidupan jasmani kita, Yesus penting untuk kehidupan rohani kita. Lihat bagaimana anda menerjemahkan ini dalam [Yohanes 6:35]
"nenek moyang" atau "leluhur"
mengacu pada kematian jasmani
Di sini, "roti" adalah sebuah perumpamaan yang menyebutkan Yesus adalah satu-satunya yang memberikan kehidupan rohani sebagaimana roti menopang kehidupan jasmani. AT :" Aku seperti roti sejati"
"Hidup kekal". Di sini kata "mati" mengacu pada kematian rohani.
Ini berarti "Roti yang membuat orang hidup" (Yohanes 6:35).
Di sini "Dunia" adalah sebuah metonimia yang melambangkan kehidupan orang-orang di dunia.
Beberapa orang Yahudi yang datang memulai untuk berargumen pada diri mereka sendiri dan Yesus merespon kepada mereka.
Ucapan ini muncul di dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menekankan bahwa pemimpin Yahudi menanggapi secara negatif terhadap apa yang Yesus telah katakan tentang "tubuh-Nya". AT :"Tidak ada cara bahwa Orang ini bisa memberikan kita tubuhNya untuk dimakan"
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Di sini kalimat-kalimat "makan tubuhnya" dan "minum darahNya" adalah perumpamaan yang menunjukan bagaimana percaya kepada Yesus. Anak Manusia, yang seperti menerima makanan dan minuman. M
kamu tidak akan menerima kehidupan kekal
Yesus melanjutkan berbicara kepada semua yang mendengakan Dia.
Kalimat-kalimat "makan tubuhKu" dan "minum darahKu" adalah perumpamaan. Sebagaimana seseorang yang meminta makanan dan minuman dalam rangka memiliki kehidupan jasmani, mereka yang percaya Yesus akan memiliki makanan dan minuman rohani. AT :" Siapa yang percaya Aku untuk makanan dan minuman rohani akan memiliki kehidupan kekal"
"Bangkit" di sini adalah persamaan "karena hidup lagi"
"hari dimana Allah menghakimi setiap orang"
Kata-kata "makanan sejati" dan "minuman sejati" adalah perumpamaan yang bermaksud Yesus menyediakan makanan dan minuman rohani kepada mereka yang percaya kepadaNya. Menerima Yesus dalam iman menyediakan kehidupan kekal seperti makanan dan minuman yang memelihara tubuh jasmani.
"memiliki hubungan yang dekat dengan Aku"
"Seseorang yang percaya Aku"
Makna yang mungkin adalah "Bapa yang memberi kehidupan" atau "Allah yang hidup"
Ini adalah sebutan penting untuk Tuhan.
"Roti" ini adalah sebuah perumpamaan untuk Yesus, yang telah datang dari surga.
Ini adalah sebuah perumpamaan. Pada mereka yang percaya kepada Yesus karena kehidupan rohani mereka seperti mereka mempercayakan kepada roti atau makanan untuk kehidupan jasmani.
"Nenek moyang" atau "Leluhur"
Di sini Yohanes memberikan latar belakang informasi tentang kapan peristiwa ini terjadi.
Beberapa dari murid-murid mengajukan pertanyaan dan Yesus menjawab, saat Dia melanjutkan berkata kepada orang Banyak
Ucapan ini muncul dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menekankan bahwa nurid-murid memiliki kesulitan memahami apa yang Yesus telah katakan.
"Apakah ini mengejutkanmu?" atau "Apakah ini mengecewakanmu?"
Yesus menawarkan ucapan ini dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menekankan bahwa murid-muridnya akan melihat hal-hal lain yang juga sangat sulit untuk dimengerti. .
kata "memberi" bermakna untuk menyebabkan hal-hal baik terjadi.
Perkataan-perkataan di sini adalah sebuah metonimia yang bisa mungkin bermakna "perkataan Yesus" [Yohanes 6:32-58]
Apa yang sudah aku ungkapkan
Makna yang memungkinkan adalah "tentang roh dan kehidupan kekal" atau "dari roh dan memberikan kehidupan kekal" atau "tentang hal-hal rohani dan kehidupan"
Yesus selesai berbicara kepada banyak orang.
Di sini Yohanes memberikan latar belakang informasi tentang apa yang Yesus telah ketahui yang akan terjadi..
Siapapun yang ingin percaya harus datang kepada Allah melalui Sang Anak. Hanya Allah Bapa yang memperbolehkan orang-orang datang kepada Yesus.
Ini adalah sebutan penting untuk Allah.
"Ikutlah aku dan terimalah kehidupan kekal"
"Mengikuti" di sini adalah sebuah perumpamaan untuk "Mengikuti" atau "mentaati". AT : "tidak lagi mengikuti Dia"
Simon Petrus memberikan ucapan ini dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menekankan bahwa dia berhasrat untuk mengikuti Yesus.
Di sini "murid-muridNya" mengacu pada kelompok orang biasa yang mengikuti Yesus.
Ini sebuah elipsis untuk "Kedua belas murid", sekelompok murid pria yang mengikuti Yesus untuk keseluruhan pelayanan.
Ayat 71 bukanlah bagian dari kisah utama sebagai tanggapan Yohanes terhadap apa yang yesus katakan.
Yesus memberikan ungkapan ini dalam bentuk pertanyaan untuk menarik perhatian kepada fakta bahwa salah satu dari murid-muridNya akan mengkhianati Dia.
Laut Galilea juga disebut Laut Tiberias. [6:1]
Mereka mengikuti Dia karena mereka melihat tanda-tanda yang Yesus lakukan kepada mereka yang sakit. [6:2]
Dia melihat suatu kumpulan orang yang sangat banyak datang kepadaNya. [6:4-5]
Dia melihat suatu kumpulan orang yang sangat banyak datang kepadaNya. [6:4-5]
Mengapa Yesus bertanya kepada Filipus, "Di mana kita akan pergi membeli roti supaya mereka ini bisa makan?"
Yesus mengatakan ini untuk menguji Filipus. [6:5-6]
Yesus mengatakan ini untuk menguji Filipus. [6:5-6]
Filipus berkata, "Roti seharga dua ratus dinar tidak akan cukup untuk tiap-tiap orang walaupun masing-masing memperoleh sedikit." [6:7]
Andreas menjawab, "Di sini ada seorang anak laki-laki yang memiliki lima jelai roti dan dua ikan, tetapi apalah artinya ini di antara orang banyak?" [6:8-9]
Andreas menjawab, "Di sini ada seorang anak laki-laki yang memiliki lima jelai roti dan dua ikan, tetapi apalah artinya ini di antara orang banyak?" [6:8-9]
Ada sekitar lima ribu orang laki-laki di sana. [6:10]
Yesus mengambil roti dan setelah mengucap syukur, dia membagi-bagikannya kepada mereka yang duduk di situ. Dia juga membagi-bagikan ikan dengan cara yang sama. [6:11]
Berapa banyak yang dapat dimakan oleh orang-orang itu
Mereka dapat makan sebanyak yang mereka mau makan. [6:11]
Para murid mengisi dua belas bakul dengan potongan-potongan lima jelai roti yaitu potongan-potongan yang tersisa dari mereka yang telah makan. [6:13]
Yesus menghindar karena Dia menyadari bahwa setelah melihat tanda-tanda yang Dia lakukan (memberi makan lima ribu orang), orang-orang itu akan datang dan menyergap Dia dengan paksaan dan menjadikanNya raja. [6:14- 15]
Yesus menghindar karena Dia menyadari bahwa setelah melihat tanda-tanda yang Dia lakukan (memberi makan lima ribu orang), orang-orang itu akan datang dan menyergap Dia dengan paksaan dan menjadikanNya raja. [6:14- 15]
Angin kencang mulai bertiup dan laut mulai bergelora. [6:18]
Mereka mulai menjadi takut karena mereka melihat Yesus berjalan di atas laut dan datang mendekati perahu. [6:19]
Yesus berkata kepada mereka, "Ini Aku! Janganlah takut." [6:20]
Yesus berkata mereka mencari Dia bukan karena mereka melihat tanda-tanda, tetapi karena mereka makan roti dan menjadi kenyang. [6:26]
Yesus berkata kepada mereka untuk berhenti bekerja untuk makanan yang akan binasa, tetapi bekerjalah untuk makanan yang akan bertahan sampai kehidupan kekal. [6:27]
Yesus berkata kepada orang banyak, "Inilah pekerjaan Allah: supaya kamu percaya pada seorang yang telah Dia utus". [6:29]
Yesus berkata bahwa Dialah roti kehidupan itu. [6:35]
Semua orang yang Bapa berikan kepada Yesus akan datang kepadaNya. [6:37]
Kehendak dari Bapa adalah supaya Yesus tidak akan kehilangan seorang pun yang telah Bapa berikan kepadaNya dan supaya setiap orang yang melihat Anak dan percaya padaNya akan memiliki kehidupan kekal; dan Yesus akan membangkitkan dia pada hari terakhir. [6:39-40]
Kehendak dari Bapa adalah supaya Yesus tidak akan kehilangan seorang pun yang telah Bapa berikan kepadaNya dan supaya setiap orang yang melihat Anak dan percaya padaNya akan memiliki kehidupan kekal; dan Yesus akan membangkitkan dia pada hari terakhir. [6:39-40]
Seseorang hanya dapat datang kepada Yesus jika BapaNya yang menarik dia. [6:44]
Hanya Dia yang datang dari Allah yang telah melihat Bapa. [6:46]
Roti yang akan Yesus berikan untuk kehidupan dunia adalah dagingNya. [6:51]
Untuk memiliki kehidupan di dalam dirimu sendiri kamu harus makan daging dari Anak Manusia dan minum darahNya. [6:53]
Jika kita makan dagingNya dan minum darahNya kita akan tetap tinggal di dalam Yesus dan Dia di dalam kita. [6:56]
Yesus hidup oleh karena Bapa. [6:57]
Ketika para murid mendengar pengajaran ini banyak dari mereka berkata, "Ini adalah suatu pengajaran yang sulit; siapa yang bisa menerimanya?" Setelah itu banyak dari murid-muridNya pergi dan tidak lagi berjalan bersama dengan Dia. [6:60]
JYesus sudah mengetahui sejak awal siapa yang tidak akan percaya dan siapa yang akan mengkhianatiNya. [6:64]
Simon Petrus menjawabNya dan berkata, "Tuhan, kepada siapa kami harus pergi? Engkau memiliki perkataanperkataan tentang kehidupan kekal, dan kami telah percaya dan mengetahui bahwa Engkaulah yang Kudus dari Allah itu". [6:67-69]
Simon Petrus menjawabNya dan berkata, "Tuhan, kepada siapa kami harus pergi? Engkau memiliki perkataanperkataan tentang kehidupan kekal, dan kami telah percaya dan mengetahui bahwa Engkaulah yang Kudus dari Allah itu". [6:67-69]
Simon Petrus menjawabNya dan berkata, "Tuhan, kepada siapa kami harus pergi? Engkau memiliki perkataanperkataan tentang kehidupan kekal, dan kami telah percaya dan mengetahui bahwa Engkaulah yang Kudus dari Allah itu". [6:67-69]
Yesus berbicara tentang Yudas, anak dari Simon Iskariot, karena dia, salah satu dari kedua belas murid, yang akan mengkhianati Yesus. [6:70-71]
Yesus berbicara tentang Yudas, anak dari Simon Iskariot, karena dia, salah satu dari kedua belas murid, yang akan mengkhianati Yesus. [6:70-71]
1 Sesudah itu, Yesus berjalan mengelilingi Galilea. Ia tidak mau berjalan di Yudea sebab orang-orang Yahudi di sana bermaksud untuk membunuh Dia. 2 Ketika itu, hari raya orang Yahudi, yaitu hari raya Pondok Daun, [1] sudah dekat. 3 Karena itu, saudara-saudara Yesus berkata kepada-Nya, “Berangkatlah dari sini ke Yudea supaya murid-murid-Mu juga akan melihat pekerjaan-pekerjaan yang Engkau lakukan. 4 Sebab, tidak ada orang yang melakukan apa pun secara tersembunyi jika ia ingin dikenal secara umum. Jika Engkau melakukan hal-hal itu, tunjukkanlah diri-Mu kepada dunia.” 5 Sebab, saudara-saudara Yesus sendiri pun tidak percaya kepada-Nya. 6 Yesus berkata kepada mereka, “Waktu-Ku belum tiba, tetapi waktumu akan selalu tersedia. 7 Dunia tidak dapat membenci kamu, tetapi dunia membenci Aku karena Aku memberi kesaksian tentang dunia, bahwa perbuatan-perbuatannya adalah jahat. 8 Pergilah kalian ke perayaan itu. Aku belum pergi ke perayaan itu karena waktu-Ku belum tiba.” 9 Setelah mengatakan demikian, Yesus tetap tinggal di Galilea.
10 Namun, setelah saudara-saudara-Nya pergi ke perayaan itu, Yesus juga pergi ke sana, tidak secara terang-terangan, tetapi secara diam-diam. 11 Orang-orang Yahudi mencari Dia dalam perayaan itu, dan berkata, “Di mana Dia?”
12 Ada banyak bisik-bisik di antara orang banyak mengenai Dia. Ada yang berkata, “Ia orang baik.” Ada pula yang berkata, “Tidak, Ia menyesatkan rakyat.” 13 Akan tetapi, tidak seorang pun berani berbicara terus terang mengenai Dia karena takut kepada orang-orang Yahudi.
14 Ketika perayaan itu masih berlangsung, Yesus masuk ke Bait Allah dan mulai mengajar. 15 Orang-orang Yahudi menjadi heran dan berkata, “Bagaimana Orang ini memiliki pengetahuan [2] grammata ) dapat merujuk pada abjad (Gal. 6:11), surat-surat (Kis. 28:21), atau kitab-kitab Suci (2 Tim. 3:15). yang demikian, padahal tidak belajar?”
16 Yesus menjawab mereka dan berkata, “Ajaran-Ku tidak berasal dari diri-Ku sendiri, tetapi dari Dia yang mengutus Aku. 17 Jika seseorang mau melakukan kehendak Allah, ia akan mengetahui ajaran-Ku, apakah itu berasal dari Allah atau dari diri-Ku sendiri. 18 Orang yang berbicara dari dirinya sendiri mencari hormat untuk dirinya sendiri, tetapi orang yang mencari hormat untuk Dia yang mengutusnya, ia benar dan tidak ada ketidakbenaran di dalam dirinya. 19 Bukankah Musa telah memberikan Hukum Taurat kepadamu, tetapi tak seorang pun dari antaramu yang mematuhi hukum itu? Mengapa kamu berusaha untuk membunuh Aku?”
20 Orang banyak itu menjawab, “Engkau kerasukan roh jahat! Siapa yang berusaha membunuh-Mu?”
21 Yesus berkata kepada mereka, “Aku hanya melakukan satu pekerjaan [3] dan kamu semua heran. 22 Musa memberimu sunat, sebenarnya itu bukan dari Musa, tetapi dari nenek moyang, dan kamu menyunat orang pada hari Sabat. 23 Jika seseorang disunat pada hari Sabat sehingga Hukum Musa tidak dilanggar, mengapa kamu marah kepada-Ku karena Aku membuat seseorang sembuh sepenuhnya pada hari Sabat? 24 Jangan menghakimi berdasarkan yang kelihatan, melainkan hakimilah dengan penghakiman yang benar.”
25 Kemudian, beberapa orang yang tinggal di Yerusalem berkata, “Bukankah Ia ini Orang yang hendak mereka bunuh? 26 Akan tetapi, lihatlah, Ia berbicara secara terang-terangan dan mereka tidak mengatakan apa pun kepada-Nya. Mungkinkah para pemimpin itu benar-benar sudah mengetahui bahwa Ia adalah Kristus? 27 Akan tetapi, kita tahu dari mana Orang ini berasal. Sementara itu, ketika Kristus datang, padahal apabila Kristus datang, tak seorang pun tahu dari mana Ia berasal.”
28 Karena itu, sementara Yesus mengajar di Bait Allah, Ia berseru, “Kamu memang mengenal Aku dan tahu dari mana Aku berasal. Namun, Aku tidak datang dari diri-Ku sendiri, tetapi Dia yang mengutus Aku adalah benar, kamu tidak mengenal Dia, 29 tetapi Aku mengenal Dia karena Aku berasal dari-Nya dan Dialah yang telah mengutus Aku.”
30 Lalu, mereka berusaha menangkap Dia, tetapi tak seorang pun dapat menyentuh Dia karena waktu-Nya belum tiba. 31 Namun, banyak dari orang-orang itu percaya kepada Yesus. Mereka berkata, “Apabila Kristus itu datang, apakah Ia akan melakukan lebih banyak tanda ajaib daripada yang telah dilakukan Orang ini?”
32 Orang-orang Farisi mendengar apa yang dibicarakan orang banyak itu tentang Yesus, maka imam-imam kepala dan orang-orang Farisi menyuruh para penjaga Bait Allah untuk menangkap Dia. 33 Karena itu, Yesus berkata, “Waktu-Ku bersama-sama denganmu tinggal sebentar lagi dan sesudah itu, Aku akan pergi kepada Dia yang mengutus Aku. 34 Kamu akan mencari Aku, tetapi tidak akan menemukan-Ku. Dan, di mana Aku berada, kamu tidak dapat datang ke sana.”
35 Orang-orang Yahudi itu berkata seorang kepada yang lain, “Ke manakah Orang ini akan pergi sehingga kita tidak dapat menemukan Dia? Apakah Ia akan pergi kepada orang Yahudi yang tersebar di antara orang-orang Yunani, dan mengajar orang-orang Yunani? 36 Apa maksud perkataan-Nya yang berkata, ‘kamu akan mencari Aku, tetapi tidak akan menemukan-Ku. Dan, di mana Aku berada, kamu tidak dapat datang ke sana?’”
37 Pada hari terakhir, yaitu puncak perayaan itu, Yesus berdiri dan berseru, kata-Nya, “Jika ada yang haus baiklah ia datang kepada-Ku dan minum. 38 Orang yang percaya kepada-Ku, seperti yang dikatakan Kitab Suci, dari dalam dirinya akan mengalir aliran air hidup [4] .” 39 Hal yang dimaksudkan Yesus adalah Roh, yang akan diterima oleh orang yang percaya kepada-Nya. Sebab, Roh itu belum diberikan karena Yesus belum dimuliakan.
40 Ketika mereka mendengar perkataan itu, beberapa dari mereka berkata, “Orang ini benar-benar seorang Nabi [5] .”
41 Orang yang lain berkata, “Ia adalah Kristus.” Orang yang lain lagi berkata, “Mungkinkah Kristus datang dari Galilea? 42 Bukankah Kitab Suci mengatakan bahwa Kristus berasal dari keturunan Daud dan dari Betlehem, desa tempat Daud dulu tinggal?” 43 Lalu, terjadilah perpecahan di antara orang-orang itu karena Dia. 44 Beberapa orang dari antara mereka ingin menangkap Yesus, tetapi tak seorang pun menyentuh-Nya.
45 Karena itu, para penjaga Bait Allah itu kembali kepada imam-imam kepala dan orang-orang Farisi, yang bertanya kepada mereka, “Mengapa kalian tidak membawa Yesus?”
46 Para penjaga Bait Allah itu menjawab, “Tidak seorang pun pernah berkata-kata seperti Orang ini!”
47 Orang-orang Farisi itu menjawab mereka, “Apakah kalian juga telah disesatkan? 48 Adakah seorang dari antara pemimpin ataupun orang Farisi yang telah percaya kepada-Nya? 49 Akan tetapi, orang banyak yang tidak tahu Hukum Taurat ini adalah terkutuk [6] !”
50 Akan tetapi, Nikodemus, salah seorang dari mereka, yang dulu pernah menemui Yesus [7] , berkata kepada mereka, 51 “Apakah Hukum Taurat kita menghakimi seseorang sebelum didengar hal yang dikatakannya dan diketahui hal yang ia lakukan?”
52 Mereka menjawab, “Apakah kamu juga orang Galilea? Selidiki dan lihatlah bahwa tidak ada nabi yang datang dari Galilea.”
53 Kemudian, mereka semua pulang ke rumah masing-masing.
Pasal ini berbicara tentang konsep mempercayai Yesus sebagai Mesias. Beberapa orang percaya ini sebagai yang nyata sementara yang lain menolaknya. Beberapa bersedia untuk mengakui kekuasaanNya dan kemungkinan bahwa dia adalah seorang nabi, tetapi sebagian besar tidak bersedia untuk percaya bahwa Dia adalah Mesias. (Lihat: christ dan prophet)
Penerjemah dapat memasukkan sebuah catatan di ayat 53 untuk menjelaskan kepada pembaca kenapa mereka telah memilih atau memilih untuk tidak menerjemahkan ayat 7:53-8:11.
Ungkapan ini dan "waktunya belum tiba" digunakan di pasal ini untuk menyatakan bahwa Yesus yang mengatur kejadian yang belum terjadi dalam hidupnya.
Ini adalah sebuah gambaran penting yang digunakan dalam Perjanjian Baru. Ini adalah sebuah kiasan. Karena kiasan ini diberikan dalam lingkungan padang gurun, ini mungkin untuk menekankan bahwa Yesus dapat memberikan kehidupan yang cukup makanan.
Yesus memberikan nubuat tentang hidupNya tanpa pernyataan yang jelas dalan Yohanes 7: 33-34.
Ironi
Nikodemus menjelaskan kepada orang-orang farisi bahwa hukum menjelaskan kepada orang Farisi bahwa hukum mewajibkan mereka untuk mendengar langsung dari seseorang sebelum menghakiminya. Orang-orang Farisi ganti menghakimi Yesus tanpa berbicara kepadaNya.
Kemungkinan kesulitan penerjemahan lain dalam pasal ini.
Saudara-saudara Yesus tidak percaya bahwa Yesus adalah Mesias. (Lihat: believe)
Istilah ini digunakan dalam dua cara yang berbeda dalam pasal ini. Ini khusus digunakan dengan cara yang berlawanan dari para pemimpin Yahudi yang mencoba untuk membunuhNya (Yohanes 7:1). Ini juga digunakan untuk mengacu kepada orang-orang Yudea secara umum yang memiliki pandangan positif tentang Yesus (Yohanes 7:13). Penerjemah bisa mengunakan istilah "para pemimpin Yahudi" dan "Orang-orang Yahudi" atau "orang-orang Yahudi (pemimpin)" dan " orang Yahudi (secara umum)."
<< | >>
Yesus sedang berada di Galilea berbicara kepada saudara-saudaraNya. Ayat-ayat ini bercerita tentang kapan peristiwa itu terjadi.
Kata-kata ini memberitahukan pembaca bahwa penulis akan memulai berbicara tentang sebuah kejadian yang baru. "Setelah dia selesai berbicara dengan para murid" (Lihat: Yohanes 6:66-71) atau "Beberapa saat kemudian"
Pembaca harus mengerti bahwa Yesus mungkin berjalan dan tidak mengendarai binatang atau kendaraan.
Di sini istilah "orang-orang Yahudi" mengganti "para pemimpin Yahudi." AT: "Para pemimpin Yahudi membuat sebuah rencana untuk membunuh Dia"
"Sekarang waktu untuk perayaan orang Yahudi sudah dekat" atau "Sekarang hampir waktunya untuk perayaan Pondok Daun Yahudi"
Ini mengacu pada adik-adik kandung Yesus, putra dari Maria dan Yusuf.
Kata "kerja" mengacu pada mujizat-mujizat yang telah dilakukan Yesus.
Kata "ia" adalah sebuah kata ganti diri sendiri yang menekankan kata "dia".
Di sini "dunia" menunjuk semua orang di dunia. AT: "semua orang" atau "tiap orang"
Kalimat ini adalah sebuah jeda dari alur cerita utama pada saat Yohanes menceritakan beberapa latar belakang tentang saudara-saudara Yesus.
"adik-adik laki-lakiNya"
Kata "waktu" adalah sebuah metonimia. Yesus menyiratkan bahwa ini bukan waktu yang tepat bagi dia untuk membawa pelayananNya lebih dekat. AT: "Ini bukan merupakan waktu yang tepat bagiKU untuk menyelesaikan pekerjaanKu"
"kapan pun adalah baik bagimu"
Di sini kata "dunia" mengacu pada orang-orang yang tinggal di dunia. AT: "Semua orang di dunia tidak dapat membenci kamu"
"Aku memberitahu mereka bahwa apa yang mereka lakukan adalah kejahatan"
Yesus melanjutkan pembicaraan dengan saudara-saudaranya.
Di sini Yesus menyiratkan jika Ia pergi ke Yerusalem, Dia akan menyelesaikan pekerjaanNya. AT: "Ini bukan merupakan waktu yang tepat bagiKu untuk pergi ke Yerusalem"
Latar dari cerita ini berubah, Yesus dan saudara-saudaraNya berada di perayaan itu.
Di sini "saudara-saudara" adalah adik-adik laki-laki dari Yesus.
Yerusalem lebih tinggi dari pada Galilea di mana Yesus dan saudara-saudaraNya berada sebelumnya
Dua tutur kata ini adalah hal yang sama. Ide ini diulang untuk menekankan. AT: "secara diam-diam"
Di sini kata "orang Yahudi: adalah sebuah sinekdoke dari "pemimpin orang Yahudi." Kata "Dia" mengarah kepada Yesus. AT: "Pemimpin Yahudi sedang mencari Yesus"
Ini mengarah ke perasaan yang tidak enak dari seseorang ketika terdapat sebuah ancaman menyakitkan ke dirinya dan orang lain.
Kata "orang Yahudi" adalah sebuah sinekdoke untuk para pemimpin orang Yahudi yang menentang Yesus. AT: "pemimpin Yahudi"
"Memimpin kerumunan yang tersesat" adalah sebuah metafora, sementara Yesus sedang memimpin kerumunan orang yang berada di arah yang salah dengan menipu mereka. AT: "menipu orang itu"
Yesus sedang mengajar orang-orang Yahudi di dalam Bait Allah
Teguran ini muncul dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menekankan bahwa pemimpin orang Yahudi terkejut bahwa Yesus memiliki banyak pengetahuan AT: "Dia tidak mungkin mengetahui banyak hal tentang Injil!"
"tetapi datang dari Allah, yang mengutus Aku"
Yesus melanjutkan pembicaraan dengan orang-orang Yahudi.
"ketika seseorang hanya mencari untuk memberi kehormatan kepada yang mengutus Dia, orang itu berbicara kebenaran. Dia tidak berbohong"
Yesus melanjutkan pembicaraan dengan orang-orang Yahudi.
Ucapan ini muncul dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menambah penekanan. AT: "Itu adalah Musa yang memberikan kamu Hukum Taurat"
"mematuhi hukum taurat"
Yesus mempertanyakan motif para pemimpin Yahudi yang ingin membunuh Dia karena meniadakan hukum Taurat dari Musa. Dia menyiratkan bahwa para pemimpin sendiri tidak mematuhi hukum Taurat. AT: "Kamu sendiri tidak mematuhi hukum taurat dan kamu masih mau membunuh Aku!"
"Ini menunjukan bahwa kamu gila, atau mungkin roh jahat sedang mengendalikan kamu!"
Ungkapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambah penekanan. AT: "Tidak ada yang mencoba untuk membunuh Kamu!"
"satu mujizat" atau "satu tanda"
"kamu semua terkejut"
Di sini Yohanes menyediakan informasi tambahan tentang penyunatan.
Yesus menyiratkan bahwa perbuatan menyunat juga melibatkan pekerjaan. AT: "kamu menyunat seorang bayi laki-laki pada hari sabat. Itu juga pekerjaan!"
"hari orang Yahudi beristirahat"
"Jika kamu menyunat bayi laki-laki pada hari Sabat sehingga kamu tidak melanggar hukum taurat Musa"
Ungkapan ini muncul dalam bentuk pertayaan untuk menambah penekanan. AT: "kamu seharusnya tidak marah kepada Ku karena Aku membuat sesorang sembuh sepenuhnya pada hari Sabat!"
"di hari Orang Yahudi beristirahat?"
Yesus menyatakan bahwa orang-orang seharusnya tidak memutuskan apa yang benar, hanya berdasarkan dari apa yang mereka lihat. Dibalik sebuah perbuatan ada sebuah alasan yang tidak bisa dilihat. AT: "Berhenti menghakimi seseorang berdasarkan yang kamu lihat! pedulilah lebih dengan apa yang benar menurut Allah"
Ungkapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambah penekanan. AT: "Ini adalah Yesus yang hendak mereka bunuh!"
Ini menyiratkan bahwa pemimpin Yahudi tidak menentang Yesus. AT: "mereka tidak menyatakan apapun untuk menentang Dia"
Ungkapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambah penekanan. AT: " Mungkinkah para pemimpin itu benar-benar sudah mengetahui bahwa Ia adalah Kristus!"
"berbicara dengan suara yang keras"
Yesus dan orang-orang sebenarnya berada di halaman Bait Allah. AT: "di halaman Bait Allah"
Yesus menegunakan ironi di dalam pernyataan ini. Orang-orang percaya bahwa Yesus berasal dari Nazaret. Mereka tidak mengetahui bahwa Allah mengutus Dia dari surga dan bahwa dia lahir di Bethlehem. AT: "Kamu memang mengenal Aku dan kamu berpikir kamu mengetahui darimana Aku berasal"
"dari otoritas-Ku sendiri." Lihat bagaimana "dari diri-Ku sendiri" diterjemahkan dalam Yohanes 5:19.
"Allah yang mengutus Aku dan Dia adalah kebenaran"
Kata "Waktu" adalah sebuah metonimia yang menunjukan waktu yang tepat untuk Yesus ditangkap, berdasarkan kepada rencana Allah. AT: "Ini bukanlah waktu yang tepat untuk menangkap Dia"
Ungkapan ini dalam bentuk pertanyaan untuk menambah penekanan. AT: "Apabila Kristus itu datang, apakah Ia akan melakukan lebih banyak tanda ajaib daripada yang telah dilakukan Orang ini!"
Ini mengarah kepada mujizat-mujizat yang membuktikan bahwa Yesus adalah Kristus.
"Aku akan bersama denganmu untuk waktu yang singkat"
Di sini Yesus mengarah kepada Allah Bapa, yang mengutus Dia.
"Kamu tidak dapat datang ketempat aku berada"
"Orang-orang Yahudi" di sini adalah sebuah sinekdoke yang mengacu kepada pemimpin Yahudi yang menentang Yesus. AT: "Pemimpin orang-orang Yahudi itu berkata seorang kepada yang lain"
Ini mengarah kepada orang-orang Yahudi yang tersebar di seluruh diseluruh Yunani, di luar Palestina.
"Kata" ini merupakan sebuah metonimia yang berdiri untuk pengertian dari pesan yang Yesus ajarkan, dimana pemimpin orang-orang Yahudi gagal mengerti. AT: " Apa maksud perkataan-Nya"
Pada hari terakhir, sekarang adalah puncak perayaan itu dan Yesus berseru kepada kerumunan.
Di sini "terakhir" karena ini adalah terbaik, atau yang paling penting, hari perayaan.
Di sini kata "haus" adalah sebuah metafora yang berarti keinginan besar akan perkara Allah, seperti "haus" akan air. AT: "siapa yang berkeinginan besar akan perkara Allah seperti seseorang yang haus akan air"
Kata "minum" adalah sebuah metafora yang berarti untuk mendapatkan kehidupan rohani yang Yesus sediakan. AT: "Baiklah ia datang kepada-Ku dan memuaskan kehausan rohaninya"
"Seperti yang Kitab Suci tuliskan tentang semua orang yang percaya di dalam Aku"
"sungai dari air hidup" adalah sebuah metafora yang menunjukan kehidupan yang Yesus sediakan untuk orang-orang yang roh nya haus." AT: "kehidupan rohani akan mengalir seperti air sungai"
Kemungkinan arti 1) "air yang memberikan kehidupan" atau 2) "air yang membuat orang-orang hidup."
Di sini "dirinya" menggambarkan dalam diri seseorang, terutama bukan dari bagian fisik seseorang. AT: "dari dalam dirinya" atau "dari hatinya"
Di ayat ini penulis memberikan informasi untuk menjelaskan apa yang Yesus sedang katakan.
Di sini "Nya" mengarah kepada Yesus.
Yohanes menyatakan bahwa roh akan datang nanti untuk hidup di dalam orang yang percaya kepada Yesus. AT: "Roh itu belum diberikan untuk hidup didalam orang percaya"
Di sini kata "dimuliakan" mengarah kepada waktu ketika Allah akan memuliakan Anaknya setelah di mati dan bangkit.
Dengan menyatakan ini, orang-orang menandakan bahwa mereka percaya kepada Yesus adalah nabi seperti Musa yang Allah janjikan untuk datang. AT: "Orang ini benar-benar seorang Nabi seperti Musa yang telah kita nantikan!"
Ungkapan ini ditunjukan dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menambah penekankan. AT: "Kristus tidak mungkin datang dari Galilea!"
Ungkapan ini ditunjukan dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menambah penekanan. AT: "Kitab Suci mengajarkan bahwa Kristus akan datang dari garis keturunan Daud dan dari Betlehem, desa tempat Daud dulu tinggal"
Kitab Suci mengarah seakan mereka benar-benar berbicara kepada seseorang. AT: "Nabi-nabi menulisnya didalam Kitab Suci"
"di mana Daud dulu berada"
Kerumunan orang tidak dapat sepakat tentang siapa atau apa Yesus itu.
Untuk menyentuh seseorang adalah sebuah ungkapan yang berarti untuk merebut atau memegang ke Dia. AT: "tetapi tak seorang pun menyentuh Dia untuk menahan-Nya"
"Yang menjaga Bait Allah "
Penjaga Bait Allah membesar-besarkan untuk menunjukan bagaimana terkejutnya mereka dengan apa yang Yesus katakan. Kamu mungkin butuh untuk membuat secara jelas bahwa penjaga Bait Allah tidak menggugat bahwa mereka tahu tentang semua orang di setiap waktu dan tempat yang telah dikatakan. "Kita tidak pernah mendengar seseorang berkata sesuatu yang luar biasa seperti orang ini!"
"Karena mereka mengatakan itu, orang-orang Farisi"
"menjawab penjaga Bait Allah"
Ungkapan ini munculkan dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menambah penekanan. Orang-orang Farisi terkejut akan jawaban penjaga Bait Allah. AT: "kamu juga telah disesatkan!"
Ungkapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambah penekanan. AT: "Tidak ada pemimpin atau orang-orang Farisi percaya didalam Dia!"
Ini mengarah kepada hukum dari orang-orang Farisi dan bukan Hukum Taurat dari Musa.
"bagi orang banyak ini yang tidak mengetahui hukum Taurat, Allah akan membuat mereka binasa!"
Yohanes menyediakan informasi ini untuk mengingatkan kita tentang siapa Nikodemus itu. Bahasamu mungkin memiliki sebuah cara yang khusus untuk menandai latar belakang informasi ini.
Ungkapan ini muncul dalam bentuk sebuah pertanyaan untuk menambah penekanan. Ini dapat diterjemahkan sebagai sebuah pernyataan. AT: "Hukum Yahudi tidak memperbolehkan kita untuk menghakimi seseorang ... hal yang ia lakukan!"
Di sini Nikodemus berbicara kepada Hukum Taurat seakan itu adalah seseorang. Jika ini tidak alami dalam bahasamu, kamu bisa menerjemahkan itu dengan sebuah subjek pribadi. AT: "Apakah kita menghakimi seseorang" atau "Kita tidak menghakimi seseorang"
Para pemimpin Yahudi mengetahui bahwa Nikodemus tidak berasal dari Galilea. mereka menanyakan pertanyaan ini sebagai sebuah cara untuk mengejek dia. AT: "kamu juga harus menjadi salah satu orang yang berasal dari Galilea!"
Ini adalah sebuah pembuangan kata. Kamu bisa memasukan infromasi yang tidak kelihatan. AT: "Selidiki dengan teliti dan baca apa yang tertulis di Kitab Suci"
Ini mungkin mengarah ke kepercayaan bahwa Yesus lahir di Galilea.
Teks awal yang terbaik tidak memiliki 7:53 - 8:11. ULB telah meletakkan mereka terpisah di dalam kurung-kurung kotak
Dia tidak bersedia pergi ke sana karena orang-orang Yahudi ingin membunuh Dia. [7:1]
Mereka mendesak dia untuk pergi supaya murid-murid Yesus bisa melihat perbuatan-perbuatan yang Dia lakukan dan supaya dunia bisa tahu. [7:3-4]
Mereka mendesak dia untuk pergi supaya murid-murid Yesus bisa melihat perbuatan-perbuatan yang Dia lakukan dan supaya dunia bisa tahu. [7:3-4]
Yesus berkata pada saudara-saudaraNya bahwa waktuNya belum tiba, dan waktuNya belum digenapi. [7:6]
Yesus berkata bahwa dunia membenci Dia karena Dia memberi kesaksian-kesaksian tentang perbuatanperbuatan dunia yang jahat.
Yesus pergi setelah saudara-saudaraNya telah pergi lebih dulu ke perayaan itu tetapi Dia pergi secara pribadi tanpa diketahui orang. [7:10]
Beberapa berkata, "Dia adalah orang baik." Yang lain berkata, "Tidak, dia menyesatkan orang banyak." [7:12]
Itu dikarenakan oleh ketakuatan atas orang-orang Yahudi yang menyebabkan tidak ada seorangpun yang secara terbuka berbicara tentang Yesus. [7:13]
Ketika setengah perayaan sudah selesai, Yesus pergi ke Bait Allah dan mulai mengajar. [7:14]
Yesus berkata jika seseorang berharap untuk melakukan kehendak dari Dia yang mengutus Yesus, dia akan tahu tentng pengajaran ini, apakah itu datang dari Allah atau tidak. [7:17]
Yesus berkata bahwa orang itu adalah benar, dan tidak ada ketidakbenaran di dalamnya. [7:18]
Yesus berkata tidak ada seorangpun dari kamu yang melaksanakan hukum. [7:19]
Argumen Yesus adalah: Kamu akan menyunat seorang laki-laki pada hari Sabat supaya hukum Musa tidak dilanggar. Lalu mengapa kamu marah kepadaKu karena Aku menyembuhkan seseorang pada hari Sabat.[7:23]
Yesus berkata pada mereka untuk tidak menghakimi menurut apa yang tampak, tapi menghakimi secara benar. [7:24]
Orang-orang itu berkata mereka tahu dari mana datangnya Yesus, tetapi mereka berkata ketika Kristus datang tidak akan ada yang tahu dari mana Dia datang. [7:27]
Para imam-imam kepala dan orang-orang Farisi menyuruh para petugasnya untuk menangkap Yesus. [7:32]
Dalam percakapan di antara mereka, menunjukkan bahwa mereka tidak mengerti pernyataan Yesus. [7:35-36]
Dalam percakapan di antara mereka, menunjukkan bahwa mereka tidak mengerti pernyataan Yesus. [7:35-36]
Yang Yesus maksudkan adalah tentang Roh, yang akan diterima oleh mereka yang percaya padaNya. [7:39]
Para petugas itu menjawab, "Tidak pernah ada orang yang berbicara seperti ini sebelumnya." [7:45]
Nikodemus berkata pada orang-orang Farisi, "Apakah hukum kita menghakimi seseorang tanpa mendengar darinya dan tahu apa yang dia lakukan?"[7:50-51]
Nikodemus berkata pada orang-orang Farisi, "Apakah hukum kita menghakimi seseorang tanpa mendengar darinya dan tahu apa yang dia lakukan?"[7:50-51]
1 Akan tetapi, Yesus pergi ke Bukit Zaitun. 2 Pagi-pagi benar, Ia datang lagi ke Bait Allah dan semua orang datang kepada-Nya. Ia duduk dan mengajar mereka. 3 Lalu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawa seorang perempuan yang kedapatan berbuat zina, dan setelah menempatkan perempuan itu berdiri di tengah-tengah, 4 mereka berkata kepada Yesus, “Guru, perempuan ini tertangkap basah ketika sedang berzina. 5 Hukum Taurat Musa memerintahkan kita untuk melempari perempuan semacam ini dengan batu [1] . Apa pendapat-Mu tentang hal ini?” 6 Mereka mengatakan demikian untuk mencobai Yesus supaya mereka memiliki dasar untuk menyalahkan Dia. Akan tetapi, Yesus membungkuk dan dengan jari-Nya, Ia menulis di tanah. 7 Karena mereka terus-menerus menanyai Dia, Yesus berdiri dan berkata kepada mereka, “Orang yang tidak berdosa di antara kalian hendaklah dia menjadi yang pertama melempar perempuan ini dengan batu.” 8 Lalu, Yesus membungkuk lagi dan menulis di tanah.
9 Ketika mereka mendengar hal itu, mereka mulai pergi satu per satu, mulai dari yang lebih tua, dan Yesus ditinggalkan seorang diri, dengan perempuan tadi yang masih berdiri di tengah-tengah. 10 Lalu, Yesus berdiri dan berkata kepada perempuan itu, “Hai perempuan, ke manakah mereka? Tidak adakah orang yang menghukummu?”
11 Jawab perempuan itu, “Tidak ada, Tuhan.” Yesus berkata, “Aku pun tidak akan menghukummu. Pergilah, dan mulai sekarang, jangan berbuat dosa lagi [2] .”
12 Kemudian, Yesus berkata kepada orang banyak itu, kata-Nya, “Akulah terang dunia. Setiap orang yang mengikut Aku tidak akan berjalan dalam kegelapan, tetapi akan mempunyai terang hidup.”
13 Kemudian, orang-orang Farisi berkata kepada Yesus, “Engkau bersaksi tentang diri-Mu sendiri, maka kesaksian-Mu tidak benar.”
14 Yesus menjawab mereka, kata-Nya, “Sekalipun Aku bersaksi tentang diri-Ku sendiri, kesaksian-Ku adalah benar karena Aku tahu dari mana Aku datang dan ke mana Aku pergi, tetapi kamu tidak tahu dari mana Aku datang dan ke mana Aku pergi. 15 Kamu menghakimi menurut cara kedagingan, sedangkan Aku tidak menghakimi siapa pun. 16 Namun, seandainya pun Aku menghakimi, penghakiman-Ku itu benar karena Aku tidak menghakimi seorang diri, melainkan bersama Bapa yang mengutus Aku. 17 Bahkan, dalam Kitab Tauratmu tertulis bahwa kesaksian dua orang adalah benar. 18 Aku bersaksi tentang Diri-Ku sendiri dan Bapa yang mengutus Aku bersaksi tentang Aku.”
19 Maka, mereka bertanya kepada-Nya, “Di manakah Bapa-Mu?”
Yesus menjawab, “Kamu tidak mengenal Aku maupun Bapa-Ku, jika kamu mengenal Aku, kamu juga akan mengenal Bapa-Ku.” 20 Perkataan ini Yesus sampaikan di dekat perbendaharaan [3] saat Ia mengajar di Bait Allah, tetapi tidak ada seorang pun yang menangkap Dia karena waktu-Nya belum tiba.
21 Lalu, Yesus berkata lagi kepada mereka, “Aku akan meninggalkan kamu dan kamu akan mencari Aku, tetapi kamu akan mati dalam dosamu. Ke mana Aku akan pergi, kamu tidak dapat datang.”
22 Kemudian, orang-orang Yahudi itu berkata, “Apakah Ia mau bunuh diri karena Ia berkata, ‘Ke mana Aku akan pergi, kamu tidak dapat datang’?”
23 Akan tetapi, Yesus berkata kepada mereka, “Kamu berasal dari bawah, tetapi Aku berasal dari atas. Kamu berasal dari dunia ini, tetapi Aku bukan dari dunia ini. 24 Oleh karena itu, Aku mengatakan kepadamu bahwa kamu akan mati dalam dosamu karena jika kamu tidak percaya kepada-Ku, kamu akan mati dalam dosa-dosamu.”
25 Lalu, mereka bertanya kepada-Nya, “Siapakah Engkau?”
Yesus menjawab mereka, “Aku sudah mengatakannya kepadamu sejak semula. 26 Ada banyak hal tentang kamu yang harus Aku katakan dan hakimi, tetapi Ia yang mengutus Aku adalah benar dan apa yang Aku dengar dari Dia, itulah yang Kusampaikan kepada dunia.”
27 Mereka tidak mengerti bahwa Yesus sedang berbicara kepada mereka tentang Bapa. 28 Oleh sebab itu, Yesus berkata, “Ketika kamu sudah meninggikan [4] Anak Manusia, saat itulah kamu akan tahu bahwa Aku adalah Dia, dan bahwa tidak ada sesuatu pun yang Aku lakukan dari diri-Ku sendiri, melainkan Aku mengatakan apa yang diajarkan Bapa kepada-Ku. 29 Dan, Ia yang mengutus Aku ada bersama-sama dengan Aku, Ia tidak meninggalkan Aku sendirian karena Aku selalu melakukan hal-hal yang berkenan kepada-Nya.” 30 Sementara Yesus mengatakan semuanya itu, banyak orang percaya kepada-Nya.
31 Kemudian, Yesus berkata kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya, “Jika kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar murid-Ku, 32 dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan membebaskan kamu.”
33 Mereka menjawab, “Kami adalah keturunan Abraham dan tidak pernah menjadi hamba siapa pun. Jadi, mengapa Engkau berkata, ‘Kamu akan bebas?’”
34 Yesus menjawab mereka, “Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu, setiap orang yang berbuat dosa adalah hamba dosa. 35 Seorang hamba tidak tinggal dalam sebuah keluarga untuk selamanya, tetapi seorang anak tinggal untuk selamanya. 36 Jadi, apabila Anak membebaskan kamu, kamu benar-benar bebas. 37 Aku tahu bahwa kamu adalah keturunan Abraham, tetapi kamu ingin membunuh-Ku karena ajaran-Ku tidak mendapat tempat di dalammu. 38 Aku mengatakan tentang hal-hal yang telah Aku lihat bersama Bapa-Ku, demikian juga kamu melakukan hal-hal yang kamu dengar dari bapamu.” [5]
39 Mereka menjawab dan berkata kepada-Nya, “Abraham adalah bapa kami.” Jawab Yesus, “Jika kamu keturunan Abraham, kamu seharusnya melakukan apa yang Abraham lakukan. 40 Akan tetapi, kamu berusaha membunuh Aku, orang yang memberitahumu kebenaran, yang Aku dengar dari Allah. Abraham tidak melakukan hal itu. 41 Jadi, kamu hanya melakukan apa yang dilakukan bapamu sendiri.”
Mereka berkata kepada-Nya, “Kami tidak dilahirkan dari hasil perzinaan [6] . Kami memiliki satu Bapa, yaitu Allah.”
42 Yesus berkata kepada mereka, “Jika Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihi Aku karena Aku datang dan berasal dari Allah. Dan, Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dia yang mengutus Aku. 43 Apa sebabnya kamu tidak mengerti apa yang Aku katakan? Itu karena kamu tidak dapat mendengar firman-Ku. 44 Kamu berasal dari bapamu, yaitu setan dan kamu ingin melakukan keinginan-keinginan bapamu. Dia adalah pembunuh dari sejak semula dan tidak berpegang pada kebenaran karena tidak ada kebenaran di dalam dirinya. Jika ia mengatakan kebohongan, ia mengatakannya dari karakternya sendiri karena dia adalah pembohong dan bapa kebohongan. 45 Akan tetapi, karena Aku mengatakan kebenaran kepadamu, kamu tidak percaya kepada-Ku. 46 Siapakah di antara kamu yang dapat menyatakan bahwa Aku berdosa? Jika Aku mengatakan kebenaran, mengapa kamu tidak percaya kepada-Ku? 47 Siapa pun yang berasal dari Allah, ia mendengarkan firman Allah; itulah sebabnya kamu tidak mendengarkannya karena kamu tidak berasal dari Allah.”
48 Orang-orang Yahudi menjawab Yesus dan berkata kepada-Nya, “Benar bukan kalau kami mengatakan bahwa Engkau adalah orang Samaria dan Engkau kerasukan roh jahat?”
49 Yesus menjawab, “Aku tidak kerasukan roh jahat, tetapi Aku menghormati Bapa-Ku, tetapi kamu tidak menghormati Aku. 50 Akan tetapi, Aku tidak mencari kemuliaan bagi diri-Ku sendiri; ada Satu yang mencarinya dan yang menghakimi. 51 Dengan sesungguhnya, Aku berkata kepadamu, setiap orang yang menuruti firman-Ku, ia tidak akan pernah melihat kematian.”
52 Orang-orang Yahudi itu berkata kepada Yesus, “Sekarang kami tahu bahwa Engkau memang kerasukan roh jahat! Sebab, Abraham dan para nabi pun telah mati. Namun, Engkau berkata, ‘Setiap orang yang menuruti firman-Ku, ia tidak akan pernah merasakan kematian.’ 53 Apakah Engkau lebih besar daripada Abraham, bapa kami, yang telah mati? Para nabi juga telah mati; dengan siapakah Engkau samakan diri-Mu?”
54 Yesus menjawab, “Jika Aku memuliakan diri-Ku sendiri, kemuliaan-Ku itu tidak ada artinya; Bapa-Kulah yang memuliakan Aku, yang tentang-Nya kamu berkata, ‘Dia adalah Allah kami.’” 55 Namun, kamu tidak mengenal Dia, tetapi Aku mengenal Dia; jika Aku mengatakan bahwa Aku tidak mengenal Dia, Aku akan menjadi pembohong, sama seperti kamu, tetapi Aku mengenal Dia dan Aku menuruti firman-Nya. 56 Bapamu, Abraham, bersukacita karena ia akan melihat hari-Ku [7] . Ia telah melihatnya dan bersukacita.”
57 Lalu, orang-orang Yahudi itu berkata kepada-Nya, “Usia-Mu saja belum ada 50 tahun, tetapi kamu telah melihat Abraham?”
58 Yesus berkata kepada mereka, “Sesungguhnya Aku mengatakan kepadamu, sebelum Abraham ada, Aku sudah ada.” [8]59 Karena itu, mereka mengambil batu untuk melempari Dia, tetapi Yesus menyembunyikan diri dan meninggalkan Bait Allah.
Penerjemah boleh menambahkan catatan ke dalam ayat pertama untuk menjelaskan kepada pembaca mengapa mereka memilih atau tidak memilih untuk menerjemahkan 8:1-11. Karena ini adalah sebuah bagian yang diperdebatkan, lebih baik untuk tidak membuat kesimpulan teologi dari bagian ini.
Terang adalah sebuah gambaran umum dalam Injil yang digunakan untuk menyampaikan kebenaran. Terang juga digunakan untuk menunjukan jalan kebenaran dan untuk memperlihatkan kebenaran hidup. Kegelapan juga biasa digunakan untuk menyampaikan sebuah gambaran dosa atau ketidakbenaran. (Lihat: light, righteous, darkness, sin danunrighteous)
Yohanes menggunakan ungkapan ini sebanyak tujuh kali di dalam pengajarannya. Ini sama seperti ungkapan yang digunakan oleh Tuhan, ketika Dia telah menyatakan diriNya dan namanya Yahweh di semak yang terbakar. Nama "TUHAN" dapat diterjemahkan sebagai "Aku."
Jika seorang wanita telah tertangkap dalam sebuah perzinahan, disana juga ada seorang laki - laki yang tertangkap dalam sebuah perzinahan. Laki - laki itu tidak muncul dari cerita ini.
Dalam bagian ini Yesus menyebut diriNya sebagai "Anak manusia". Beberapa bahasa mungkin tidak mengijinkan seseorang untuk menyebutkan diriNya dalam orang ke tiga.
<< | >>
Ayat 1 mengatakan di mana Yesus pergi di akhir cerita di pasal sebelumnya.
Sementara beberapa teks pada 7:53 - 8-11, teks yang terbaik dan pertama tidak termasuk di dalamnya.
Bagian selanjutnya dimulai di dalam ayat 2 sebagaimana Yesus telah kembali ke Bait Allah.
Ini adalah cara umum dalam berbicara. Yang berarti "beberapa orang."
Di sini ungkapan "para ahli Taurat dan orang-orang Farisi" adalah sebuah sinekdoke untuk menggambarkan beberapa anggota dari kedua kelompok tersebut. AT: "Beberapa ahli Taurat dan orang-orang Farisi" atau "Beberapa orang yang mengajarkan hukum-hukum Yahudi dan ajaran orang-orang Farisi"
Ini adalah sebuah gambaran pasif. Dapat diterjemahkan dalam kalimat aktif. AT: "Seorang wanita yang tertangkap sedang berzina"
Walaupun beberapa teks mempunyai 7:53 - 8:11, teks yang terbaik dan yang paling awal tidak termasuk di dalamnya.
"Orang-orang yang seperti itu" atau "Orang yang melakukan hal tersebut"
"Jadi katakanlah kepada kami. Apa yang harus kami lakukan kepadanya?"
Ini berarti menggunakan sebuah pertanyaan jebakan.
Apa yang mereka sangkal dapat dibuat lebih tegas. AT: "Lalu mereka dapat menyangkalnya dengan mengatakan sesuatu yang tidak benar" atau "Lalu mereka dapat menyangkalnya dengan tidak mentaati Taurat Musa atau hukum pemerintahan Romawi"
Walaupun beberapa teks mempunyai 7:53 - 8:11, teks yang pertama dan terbaik tidak termasuk di dalamnya.
Kata "mereka" menerangkan para ahli kitab dan orang-orang Farisi.
Gambaran dari kata benda "Dosa" dapat digambarkan dengan kata kerja dosa. AT: "Salah satu di antara kamu yang tidak pernah berdosa" atau "Jika seseorang di antara kalian yang tidak pernah berdosa"
"Membiarkan orang itu"
"Dia membungkuk"
Walaupun beberapa teks mempunyai 7:53 - 8:11, teks yang terbaik dan teks yang paling awal tidak termasuk di dalamnya.
"Satu setelah yang lainnya"
Ketika Yesus memanggilnya "Perempuan," dia tidak mencoba untuk membuatnya merasa diremehkan. Jika orang di kelompok bahasamu bisa membayangkan jika dia sudah melakukan itu, ini bisa diterjemahkan tanpa kata "Perempuan."
Yesus sedang berbicara kepada orang banyak di dekat bait Allah [Yohanes 7:1-52]
"Terang" ini adalah sebuah metafora untuk mengungkapkan wahyu yang datang dari Allah. AT: "Aku adalah satu - satunya yang memberi terang bagi dunia"
Ini adalah sebuah metonimia untuk orang-orang. AT: "Orang-orang dari dunia"
Ini adalah sebuah ungkapan yang berarti "Seseorang yang melakukan apa yang telah aku ajarkan" atau "Seseorang yang mematuhi aku"
Untuk "Berjalan di dalam kegelapan" adalah sebuah metafora untuk sebuah kehidupan yang penuh dosa. AT: "Tidak akan hidup seperti itu jika ia berada di dalam kegelapan dosa"
"Terang dunia" adalah sebuah metafora untuk kebenaran dari Allah yang memberikan kehidupan rohani. AT: "Kebenaran yang akan membawa ke dalam kehidupan yang kekal"
"Kamu baru saja mengatakan hal-hal tentang dirimu"
Orang-orang Farisi menyatakan secara tidak langsung jika kesaksian dari seseorang itu dikatakan tidak benar karena kesaksian ini tidak dapat dibuktikan. AT: "Kamu tidak dapat mengakui kesaksianmu sendiri" atau "apa yang kamu katakan tentang dirimu bisa saja tidak benar"
"Bahkan jika aku mengatakan hal-hal tentang diriku"
"Manusia-manusia biasa dan hukum-hukum Taurat"
Kemungkinan arti adalah 1) "Aku tidak menghakimi seorang pun" atau 2) "Aku tidak menghakimi siapapun sekarang."
Kemungkinan arti adalah 1) "Jika Aku menghakimi seseorang" atau 2) "Ketika Aku menghakimi seseorang"
Kemungkinan arti adalah 1) "PenghakimanKu akan benar" atau 2) "PenghakimanKu ini benar."
Yesus, Anak Allah, mempunyai kuasa seperti itu karena Dia mempunyai hubungan khusus dengan BapaNya. )
Informasi yang tidak dinyatakan dengan langsung adalah Yesus tidak sendiri dalam penghakimanNya. AT: "Aku tidak sendiri didalam penghakimanKu" atau "Aku tidak menghakimi sendirian"
Bapa dan Anak menghakimi bersama. AT: "Bapa juga turut menghakimi bersamaKu" atau "Bapa juga menghakimi sama seperti apa yang Aku lakukan"
Ini adalah sebuah sebutan nama yang penting untuk Allah. Jika di dalam bahasamu mengharuskan sebuah pandangan tentang siapa Bapa itu, kamu bisa menyebutnya "BapaKu" sejak Yesus mengubahnya ke dalam ayat tersebut.
Yesus selanjutnya berbicara kepada orang-orang Farisi dan orang lainnya tentang diriNya.
Kata "Bahkan" menunjukkan bahwa Yesus sedang menambahkan apa yang Dia katakan sebelumnya.
Ini adalah sebuah ungkapan pasif. Ini dapat diterjemahkan dalam ungkapan aktif dengan sebuah subjek umum. AT: "Musa menulis"
Logika yang tidak dinyatakan secara langsung di sini adalah jika salah satu orang dapat membuktikan kata-katanya kepada orang lain. AT: "Jika dua orang bersaksi hal yang sama, lalu orang-orang mengetahui bahwa itu adalah benar"
Yesus bersaksi tentang diriNya. AT: "Aku memberikanmu bukti-bukti tentang diriKu"
Bapa juga memberikan kesaksian tentang Yesus. Kamu bisa menegaskannya bahwa ini berarti kesaksian Yesus adalah benar. AT: "Bapa yang mengutus Aku membawa bukti tentang Aku. Jadi kamu harus percaya apa yang Kami katakan kepadamu adalah benar"
Ini adalah sebuah nama yang penting untuk Allah. Jika di dalam bahasamu mengharuskan sebuah pandangan mengenai siapa itu Bapa itu sendiri, kamu bisa menyebutnya "BapaKu" karena Yesus telah mengubahnya ke dalam ayat ini.
Di dalam ayat 20 ada sebuah jeda di saat Yesus bebicara di mana penulis memberikan kita sebuah gambaran informasi yang berhubungan dimana Yesus telah mengajar. Beberapa bahasa mungkin membutuhkan informasi tentang latar yang ditempatkan di awal atau di bagian cerita di dalam [Yohanes 8:12]
Yesus menunjukkan jika Dia mengenalNya Dia juga akan mengenal BapaNya. Kedua dari Bapa dan Anak adalah Allah. "Bapa" adalah sebuah sebutan nama yang penting untuk Allah.
Ini adalah sebuah sebutan nama yang penting untuk Allah.
Kata "Waktu" adalah sebuah metonimia untuk masa di mana Yesus wafat. AT: "Ini belum saatnya tiba untuk Yesus wafat"
Lalu, Yesus berkata kepada mereka.
Kata "mati" di sini menjelaskan tentang kematian roh. AT: "Mati saat kamu masih penuh dengan dosa" atau "Kamu akan mati ketika kamu sedang melakukan dosa"
"Kamu tidak dapat datang"
Kata "Orang-orang Yahudi" di sini adalah sebuah sinekdoke untuk "Para pemimpin Yahudi." AT: "Para pemimpin Yahudi berkata" atau "Para penguasa Yahudi berkata"
"Kamu berasal dari dunia ini"
"Aku datang dari sorga"
"Kamu berada di dunia ini"
"Aku tidak berada di dunia ini"
"kamu akan mati tanpa Allah mengampuni dosa-dosa mu"
Kemungkinan arti adalah 1) Yesus telah menyebut diriNya sebagai TUHAN, yang memiliki arti "Aku" atau 2) Yesus mengharapkan orang-orang akan mengerti bahwa Dia telah menunjukkan apa yang telah Dia katakan sebelumnya: "Aku berasal dari atas."
Kata "Mereka" menjelaskan para pemimpin Yahudi. (Lihat: Yohanes 8:22)
Kata "dunia" adalah sebuah metonimia untuk orang-orang yang hidup di dunia. AT: "Hal ini aku berkata kepada semua orang"
Ini adalah sebuah sebutan nama yang penting untuk Allah. Beberapa bahasa mungkin perlu menggunakan kata ganti kepemilikan sebelum kata benda. AT: "Bapa Nya"
Ini menjelaskan penyaliban Yesus di kayu salib untuk membunuhNya.
Yesus menggunakan sebutan sebagai "Anak Manusia" untuk menjelaskan diriNya.
Sebagai Anak Allah, Yesus mengenal Allah Bapa tidak seperti orang-orang yang lainnya. Kemungkinan arti adalah 1) Yesus telah menyatakan diriNya sebagai TUHAN dengan mengatakan, "Aku adalah Tuhan" atau 2) Yesus telah mengatakan, "Aku adalah apa yang Aku kehendaki."
"Aku hanya mengatakan apa yang telah diajarkan Bapa kepadaKu." Kata "Bapa" adalah sebuah sebutan nama yang penting untuk Allah.
Kata "Dia" menerangkan Allah.
"Sementara Yesus mengatakan kata-kata itu"
"banyak orang-orang yang mempercayaiNya"
Ini adalah sebuah ungkapan yang berarti "Untuk mengikuti Yesus ." AT: "Mengikuti apa yang telah Ia katakan"
"Para pengikut-pengikutKu"
Ini adalah gambaran. Yesus berkata tentang "Kebenaran" seakan-akan itu adalah seseorang. AT: "Jika kamu mengikuti kebenaran, maka Allah akan membebaskanmu"
Ini menjelaskan apa yang Yesus ungkapkan tentang Allah. AT: "Apa yang benar tentang Allah"
Ucapan ini menandai sebuah pertanyaan untuk menggambarkan para pemimpin Yahudi yang terkejut atas apa yang Yesus katakan. AT: "Kita tidak butuh untuk diselamatkan!"
"bebas" di sini adalah sebuah ungkapan untuk memberikan kekuatan untuk melakukan apa yang diinginkan. AT: "Bisa melakukan apa yang diinginkan"
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Kata "hamba" di sini adalah sebuah metafora. Yang secara tidak langsung "dosa" adalah seperti tuan orang-orang yang berdosa. AT: "ini seperti hamba yang suka berbuat dosa"
"keluarga" di sini adalah sebuah metonim untuk "rumah." AT: "sebagai anggota tetap dalam sebuah keluarga"
Ini adalah sebuah penghilangan kata. Dapat diterjemahkan dengan ungkapan tidak langsung. AT: "Anak adalah seorang anggota keluarga selamanya"
Yesus mengatakan mengenai diriNya dalam bentuk orang ke tiga. AT: "Jika kamu membiarkan Aku untuk membebaskanmu, maka kamu akan benar-benar bebas"
"bebas" di sini adalah sebuah ungkapan kemampuan untuk melakukan apa yang diinginkan. AT: "Jika seorang Anak memberimu kemampuan untuk melakukan apa yang kamu inginkan, kamu akan benar-benar bisa melakukan apa yang kamu inginkan."
Ini adalah sebuah ungkapan nama yang penting untuk Yesus, Anak Allah.
Lalu, Yesus berkata kepada orang-orang Yahudi.
"ajaran" di sini adalah sebuah metonimia untuk "Pengajaran" atau "Pesan" dari Yesus, yang mana para pemimpin Yahudi tidak menerimanya. AT: "Kamu tidak menerima pengajaranKu" atau "kamu tidak mengijinkan pesanKu untuk mengubah hidupmu"
"Aku mengatakan kepadamu tentang beberapa hal yang telah Aku lihat ketika Aku bersama BapaKu"
Para pemimpin Yahudi tidak mengerti apa itu "bapamu" Yesus menjelaskan kepada Iblis. AT: "Kamu juga melanjutkan apa yang bapamu perintahkan "
"Nenek moyang"
"Abraham tidak pernah mencoba untuk membunuh siapapun yang mengatakan padanya tentang kebenaran dari firman Allah"
Yesus secara tidak langsung menyatakan bahwa bapa mereka adalah Iblis. AT: "Tidak! Kamu melakukan hal-hal yang bapamu lakukan"
Di sini para pemimpin Yahudi secara tidak langsung menyampaikan bahwa Yesus tidak mengetahui siapa ayahnya yang sebenarnya. AT: "Kami tidak tahu sama sekali tentang kamu, tetapi kami bukanlah anak-anak haram" atau "Kami semua dilahirkan dari sebuah pernikahan yang sah"
Di sini para pemimpin Yahudi menilai Allah sebagi Bapa dalam kepercayaan mereka. Ini adalah sebuah nama sebutan yang penting untuk Allah.
Ini adalah kasih yang datang dari Allah dan ini menjurus pada kebaikan untuk orang lain (termasuk mereka yang memusuhi kita), walaupun ini sama sekali tidak memberi keuntungan bagi diri kita.
Yesus menggunakan kalimat pertanyaan ini bertujuan untuk menegur para pemimpin Yahudi untuk tidak mendengarkan Dia. AT: "Aku akan mengatakannya padamu mengapa kamu tidak mengerti apa yang Aku katakan!"
"Firman" di sini adalah sebuah metonimia dari "Pengajaran" Yesus. AT: "Itu karena kamu tidak menerima pengajaranKu.
"Kamu berasal dari bapamu, yaitu setan"
"Bapa" di sini adalah sebuah metafor dari seseorang yang memulai semua kebohongan. AT: "Dia adalah satu-satunya orang yang menciptakan semua kebohongan-kebohongan di awal"
Lalu, Yesus berkata kepada orang-orang Yahudi.
Siapa di antara kalian yang menuduhku karena dosa? Yesus menggunakan kalimat pertanyaan ini untuk menekankan bahwa Dia tidak berdosa. AT: "Tidak ada seorangpun yang dapat menunjukkan bahwa Aku pernah berdosa!" (Lihat
"Karena aku mengatakan yang benar tentang kebenaran Allah"
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk memarahi para pemimpin Yahudi karena mereka adalah orang-orang yang tak percaya. AT: "kamu tidak mempunyai alasan untuk tidak mempercayaiKu!"
"Firman" di sini adalah sebuah metonimia untuk "pesan" dari Allah. AT: "pesan dari Allah" atau "Kebenaran yang datang dari Allah"
"orang-orang Yahudi" adalah sebuah sinekdoke yang menerangkan "para pemimpin Yahudi" yang telah menentang Yesus. AT: "Para pemimpin Yahudi"
Para pemimpin Yahudi menggunakan kalimat pertanyaan ini untuk menuduh Yesus dan untuk mencemarkan Dia. AT: "Benar bukan kalau kami mengatakan bahwa Engkau adalah orang Samaria dan Engkau kerasukan roh jahat!"
Lalu Yesus menjawab pertanyaan orang-orang Yahudi.
Itu ditunjukan untuk Allah.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 01:51.
"Firman" di sini adalah sebuah metonimia untuk "Pengajaran" Yesus. AT: "Menuruti pengajaranKu" atau "Apa yang telah Aku katakan"
Ini adalah sebuah ungkapan yang mempunyai arti untuk mengalami kematian. Di sini Yesus sedang menjelaskan tentang kematian roh. AT: "Kematian roh"
"Orang-orang Yahudi" adalah sebuah metonim untuk "para pemimpin Yahudi" yang menentang Yesus. AT: "Para pemimpin Yahudi"
"Firman" di sini adalah sebuah sinekdoke dari seluruh pesan Yesus. AT: "Jika setiap orang menuruti ajaranKu"
ini adalah sebuah ungkapan yang berarti untuk mengalami kematian. Para pemimpin Yahudi dengan sembarangan mengasumsikan bahwa Yesus sedang berbicara hanya tentang kematian badan. AT: "Mati"
Para pemimpin Yahudi menggunakan kalimat pertanyaan ini untuk menekankan bahwa Yesus tidak lebih besar dari Abraham. AT: "Engkau tidak lebih besar daripada Bapa kami Abraham yang telah mati!"
"Nenek moyang"
Orang-orang Yahudi menggunakan kalimat pertanyaan ini untuk menegur Yesus untuk berpikir bahwa dia lebih penting daripada Abraham. AT: "Engkau tidak seharusnya berpikir bahwa kamu sangat penting!"
Kata "Bapa" adalah sebuah sebutan yang penting untuk Allah. Tidak ada yang tahu bahwa Allah Bapa sama seperti Yesus, Anak Allah. AT: "Inilah Bapa Ku yang memuliakan Aku, dan kamu berkata Dia adalah Allah kami"
"Firman" di sini adalah sebuah metonimia dari apa yang dikatakan Allah. AT: "Aku mentaati apa yang Dia perintahkan"
Itu adalah sebuah metonimia untuk apa yang akan Yesus capai selama hidupNya. AT: "Apa yang akan Aku lakukan selama hidupKu"
"Dia meramalkan kedatanganKu melalui wahyu Allah dan dia telah bersukacita"
Ini adalah bagian terakhir dari kisah tentang Yesus yang berbicara dengan orang-orang Yahudi di Bait Allah, yang dimulai di dalam Yohanes 8:12.
"Orang-orang Yahudi" di sini adalah sebuah sinekdoke untuk "para pemimpin Yahudi" yang telah menentang Yesus. AT: "Orang-orang Yahudi berkata kepadaNya"
Para pemimpin Yahudi menggunakan kalimat pertanyaan ini untuk menggambarkan keterkejutan mereka bahwa Yesus telah melihat Abraham. AT: "Kamu belum berusia 50 tahun. Kamu tidak seharusnya sudah melihat Abraham!"
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Sebagai Anak Allah, Yesus mengetahui bahwa Allah Bapa tidak seperti yang lain. Kemungkinan arti 1) Yesus telah menyebutkan diriNya sebagai Yahweh dengan mengatakan, "Aku adalah Tuhan" atau 2) Yesus telah mengatakan, "Sebelum Abraham ada, Aku sudah ada."
Para pemimpin Yahudi telah tersakiti perasaannya pada perkataan Yesus yang telah Ia katakan. Di sini secara tidak langsung mereka ingin membunuh Nya karena Dia telah membuat diriNya sama dengan Allah. AT: "Lalu mereka mengambil batu untuk melempari Dia karena Dia menyamakan diriNya sama dengan Allah"
Mereka membawa masuk seorang perempuan yang tertangkap berzinah dan menempatkan dia di tengah-tengah mereka dan bertanya pada Yesus apa yang harus dikatakan tentang perempuan itu (untuk menghakimi dia). [8:2-3]
Mereka membawa masuk seorang perempuan yang tertangkap berzinah dan menempatkan dia di tengah-tengah mereka dan bertanya pada Yesus apa yang harus dikatakan tentang perempuan itu (untuk menghakimi dia). [8:2-3]
Mereka membawa perempuan ini pada Yesus untuk bisa menjebak Yesus supaya mereka punya sesuatu untuk menuduh Dia. [8:6]
Yesus berkata kepada mereka, "Dia yang tidak berdosa di antara kamu, biarlah dia menjadi yang pertama untuk melemparkan batu kepadanya." [8:7]
Setelah Yesus berbicara mereka pergi satu demi satu, mulai dari yang paling tua sampai yang paling muda. [8:9]
Yesus berkata kepadanya untuk pergi dan jangan berbuat dosa lagi mulai saat itu. [8:11]
Orang-orang Farisi mengeluhkan bahwa Yesus bersaksi tentang diriNya sendiri dan bahwa kesaksianNya tidak benar. [8:13]
Yesus berkata bahwa di dalam hukum mereka tertulis bahwa kesaksian dua orang adalah benar. Kemudian Dia menyatakan bahwa Dia dan Bapa yang mengutusNya, keduaNya bersaksi tentang Yesus. [8:17-18]
Yesus berkata bahwa di dalam hukum mereka tertulis bahwa kesaksian dua orang adalah benar. Kemudian Dia menyatakan bahwa Dia dan Bapa yang mengutusNya, keduaNya bersaksi tentang Yesus. [8:17-18]
Yesus mendasarkan pernyataaan itu pada pengetahuanNya tentang mereka, bahwa mereka berasal dari bawah, dan Dia dari atas. Mereka berasal dari dunia ini dan Dia tidak berasal dari dunia ini. [8:23-24]
Yesus mendasarkan pernyataaan itu pada pengetahuanNya tentang mereka, bahwa mereka berasal dari bawah, dan Dia dari atas. Mereka berasal dari dunia ini dan Dia tidak berasal dari dunia ini. [8:23-24]
Yesus berkata bahwa mereka akan mati dalam dosa-dosa mereka, kecuali jika mereka percaya bahwa Yesus lah Dia, [8:24]
Yesus berkata pada dunia tentang hal-hal yang Dia dengar dari Bapa. [8:26-27]
Yesus berkata pada dunia tentang hal-hal yang Dia dengar dari Bapa. [8:26-27]
Bapa ada bersama-sama dengan Yesus dan tidak meninggalkanNya sendirian karena Yesus selalu melakukan halhal yang menyenangkan bagi Bapa. [8:29]
Mereka dapat mengetahui bahwa mereka adalah benar muridNya dengan tetap berdiam dalam perkataanNya. [8:31]
Orang-orang Yahudi itu berpikir bahwa Yesus sedang berbicara tentang menjadi budak dari, atau ada dalam ikatan, manusia. [8:33]
Maksud Yesus adalah dibebaskan dari perbudakan dosa. [8:34]
Mereka mencari untuk membunuh Yesus karena perkataanNya tidak memiliki tempat dalam mereka. [8:37]
Yesus berkata bahwa mereka bukanlah anak-anak Abraham karena mereka tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan Abraham. Sebagai gantinya mereka ingin mencari untuk membunuh Yesus. [8:39-40]
Yesus berkata bahwa mereka bukanlah anak-anak Abraham karena mereka tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan Abraham. Sebagai gantinya mereka ingin mencari untuk membunuh Yesus. [8:39-40]
Yesus berkata kepada mereka, "Jika Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihiKu, karena Aku datang langsung dan telah datang dari Allah; karena Aku bukan datang dari diriKu sendiri, tetapi Dia mengutus Aku." [8:42]
Yesus berkata bahwa bapa mereka adalah iblis. [8:44]
Yesus berkata bahwa iblis adalah seorang pembunuh sejak permulaan dan tidak dapat bertahan dalam kebenaran karena tidak ada kebenaran dalam dirinya. Ketika iblis berbicara dusta, dia berbicara dari sifatnya sendiri karena dia adalah pendusta dan bapa dari segala dusta. [8:44]
Dia yang dari Allah mendengarkan perkataan-perkataan dari Allah. [8:47]
Mengapa orang-orang Yahudi berkata bahwa Yesus kerasukan setan?
Mereka mengatakan hal ini karena Yesus berkata, "Sesungguh-sungguhnya, Aku berkata kepadamu, jika siapa menyimpan perkataanKu, dia tidak akan pernah melihat kematian. [8:52]
Mereka memikirkan hal ini karena mereka sedang berpikir tentang kematian fisik dari tubuh. Bahkan Abraham dan para nabi pun mati (tubuh fisik mereka). [8:52-53]
Mereka memikirkan hal ini karena mereka sedang berpikir tentang kematian fisik dari tubuh. Bahkan Abraham dan para nabi pun mati (tubuh fisik mereka). [8:52-53]
Yesus berkata, "Sesungguh-sungguhnya, Aku berkata kepadamu, sebelum Abraham lahir, AKU telah ada." [8:58]
1 Ketika Yesus sedang berjalan, Ia melihat orang yang buta sejak lahirnya. 2 Murid-murid Yesus bertanya kepada-Nya, “Guru, siapakah yang berdosa, orang ini atau orang tuanya sehingga ia dilahirkan buta?”
3 Yesus menjawab, “Bukan dia ataupun orang tuanya berdosa, melainkan supaya pekerjaan-pekerjaan Allah dinyatakan di dalam dia. 4 Kita harus mengerjakan pekerjaan-pekerjaan Dia yang mengutus Aku selama hari masih siang; malam akan datang saat tidak ada seorang pun dapat bekerja. 5 Selama Aku masih di dunia, Akulah terang dunia.”
6 Setelah mengatakan demikian, Yesus meludah ke tanah dan mengaduk ludah-Nya dengan tanah, lalu mengoleskannya pada mata orang itu, 7 dan berkata kepadanya, “Pergi, basuhlah dirimu di kolam Siloam.” Siloam artinya “diutus”. Lalu, orang itu pergi, membasuh dirinya, dan dia kembali dengan melihat.
8 Para tetangga dan mereka yang sebelumnya melihat dia sebagai orang buta berkata, “Bukankah orang ini yang biasanya duduk dan mengemis?”
9 Sebagian orang berkata, “Ya, dialah pengemis itu.” Yang lain berkata, “Bukan, dia hanya mirip dengan pengemis itu.” Namun, orang yang tadinya buta itu berkata, “Akulah pengemis itu.”
10 Lalu, orang-orang itu bertanya kepadanya, “Bagaimana matamu bisa dicelikkan?”
11 Orang itu menjawab, “Orang yang bernama Yesus itu mengaduk tanah dan mengoleskannya pada mataku. Kemudian, Ia berkata kepadaku, ‘Pergi ke Siloam dan basuhlah dirimu’, jadi aku pergi dan membasuh diri, dan aku dapat melihat.”
12 Mereka berkata kepadanya, “Di manakah Orang itu?”
Ia menjawab, “Aku tidak tahu.” 13 Kemudian, mereka membawa orang yang tadinya buta itu kepada orang-orang Farisi. 14 Adapun hari ketika Yesus mengaduk tanah dan membuka mata orang itu adalah hari Sabat. 15 Maka, orang-orang Farisi sekali lagi menanyakan kepada orang itu bagaimana ia dapat melihat.
Ia berkata kepada mereka, “Ia mengoleskan adukan tanah ke mataku, dan aku membasuh diri dan aku dapat melihat.”
16 Karena itu, beberapa orang Farisi itu berkata, “Orang itu tidak berasal dari Allah karena Ia tidak mematuhi hari Sabat.” Yang lain berkata, “Akan tetapi, bagaimana mungkin orang yang berdosa dapat melakukan tanda ajaib seperti ini?” Maka, timbullah perpecahan di antara mereka.
17 Jadi, mereka kembali bertanya pada orang buta itu, “Apa pendapatmu tentang Dia karena Dia telah membukakan matamu?"
Orang itu menjawab, “Ia adalah seorang Nabi.”
18 Orang-orang Yahudi itu tetap tidak percaya kepadanya, bahwa orang itu tadinya memang buta tetapi sekarang dapat melihat, sampai mereka memanggil orang tua dari orang yang sekarang dapat melihat itu, 19 dan bertanya kepada mereka, “Apakah ini anakmu, yang kamu katakan buta sejak lahir? Kalau begitu, bagaimana ia sekarang dapat melihat?”
20 Orang tuanya menjawab mereka dan berkata, “Kami tahu bahwa dia anak kami dan bahwa ia buta sejak lahir, 21 tetapi bagaimana sekarang ia dapat melihat, kami tidak tahu; atau siapa yang telah membuka matanya, kami tidak tahu. Tanyakan saja padanya, ia sudah dewasa; ia akan berbicara untuk dirinya sendiri.” 22 Orang tuanya mengatakan demikian karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Sebab, orang-orang Yahudi itu telah sepakat, bahwa setiap orang yang mengakui Yesus sebagai Kristus, akan dikucilkan dari sinagoge. 23 Itulah sebabnya orang tuanya berkata, “Ia sudah dewasa, tanyakan saja kepadanya.”
24 Jadi, untuk kedua kalinya orang-orang Yahudi memanggil orang yang tadinya buta itu, dan berkata kepadanya, “Berikan kemuliaan bagi Allah, kami tahu bahwa Orang ini berdosa.”
25 Ia menjawab, “Apakah Orang itu orang berdosa atau tidak, aku tidak tahu; satu hal yang aku tahu, sebelumnya aku buta, tetapi sekarang aku melihat.”
26 Mereka berkata kepadanya, “Apa yang Ia lakukan kepadamu? Bagaimana Ia membuka matamu?”
27 Ia menjawab mereka, “Aku sudah mengatakannya kepadamu, tetapi kamu tidak mau mendengarkannya; mengapa kamu ingin mendengarkannya lagi? Apakah kamu ingin menjadi murid-Nya juga?”
28 Maka, mereka menghina dia dan berkata, “Kamulah murid Orang itu, tetapi kami adalah murid-murid Musa. 29 Kami tahu bahwa Allah telah berbicara kepada Musa, tetapi tentang Orang itu, kami tidak tahu dari mana Ia berasal!”
30 Orang itu menjawab dan berkata kepada mereka, “Sungguh aneh bahwa kamu tidak tahu dari mana Dia berasal, padahal Dia telah membuka mataku. 31 Kita tahu bahwa Allah tidak mendengarkan orang berdosa, tetapi siapa pun yang takut akan Allah dan melakukan kehendak-Nya, Allah mendengarkan dia. 32 Dari dulu sampai sekarang, belum pernah didengar bahwa seseorang membuka mata orang yang buta sejak lahir. 33 Jika Orang itu tidak berasal dari Allah, Dia tidak dapat berbuat apa-apa.”
34 Orang-orang Yahudi itu menjawab dan berkata kepadanya, “Kamu lahir penuh dengan dosa, dan kamu mau menggurui kami?” Maka, mereka mengusir orang itu. 35 Yesus mendengar bahwa orang-orang Yahudi telah mengusir orang buta itu; ketika Yesus bertemu dengan dia, Yesus berkata, “Apakah kamu percaya kepada Anak Manusia?”
36 Orang itu menjawab, “Siapakah Dia itu, Tuhan, supaya Aku percaya kepada-Nya?”
37 Yesus berkata kepadanya, “Kamu telah melihat Dia. Dia adalah yang sedang berbicara denganmu.”
38 Orang itu menjawab, “Tuhan, aku percaya!” Kemudian, ia sujud di hadapan-Nya.
39 Yesus berkata, “Untuk penghakiman Aku datang ke dunia ini supaya mereka yang tidak melihat, dapat melihat dan mereka yang melihat, menjadi buta.”
40 Beberapa orang Farisi yang ada di dekat-Nya mendengar hal itu, dan berkata kepada-Nya, “Apakah kami juga buta?”
41 Yesus berkata kepada mereka, “Jika kamu buta, kamu tidak memiliki dosa; tetapi karena kamu berkata, ‘Kami melihat’, dosamu tetap ada.”
"Siapakah yang berbuat dosa?"
Pada zaman Israel, banyak yang mempercayai bahwa seorang yang lahir dengan kondisi cacat fisik adalah akibat dari perbuatan dosa kedua orangtuanya. Hal ini bukanlah sesuatu yang diajarkan dalam taurat Musa. Kaum Farisi disini merupakan orang berdosa karena melihat kuasa Tuhan namun tidak memuliakan-Nya. (Lihat: sin and lawofmoses)
"Aku..."
Yohanes menyebut kata ini tujuh kali dalam injilNya. kata tersebut juga digunakan oleh Allah ketika Dia menyatakan diriNya sendiri dan menyebut diriNya TUHAN di semak terbakar. Nama TUHAN bisa diterjemahkan sebagai "Aku"
Terang
Terang adalah gambaran umum dalam kitab suci yang digunakan untuk menggambarkan kebenaran. Terang juga digunakan untuk menunjukkan jalan kebenaran dan menunjukkan kehidupan yang benar. Kegelapan sering dipakai sebagai wujud dari dosa dan ketidakbenaran. (Lihat: light, righteous, darkness, sin and unrighteous)
"Dia tidak memelihara hari sabat"
Orang-orang Farisi menganggap Yesus membuat lumpur menjadi "bekerja" dan melanggar taurat terkait hari sabat. (Lihat: sabbath)
Kiasan khusus dalam pasal ini
Penglihatan
pasal ini mencatat kejadian seorang pria yang buta sejak lahirnya. Yesus juga menggunakan kejadian ini sebagai metafora. Dalam kitab Yohanes 9:39-40, orang-orang Farisi memanggilnya buta karena mereka tidak dapat melihat kebenaran didepan mereka.
Kemungkinan kesulitan lain dalam penerjemahan pasal ini
"Anak Allah"
Yesus menyatakan drinya sebagai "Anak Allah" dalam ayat ini. beberapa bahasa tidak memperbolehkan seseorang untuk menyatakan dirinya dalam bentuk orang ketiga. (Lihat: sonofman)
Ketika Yesus dan murid-muridNya sedang berjalan, mereka berjalan melewati seorang pria buta.
Kata ini menunjukkan bahwa penulis sedang mendeskripsikan kejadian baru.
"Yesus" di sini adalah sebuah sinekdoke untuk Yesus dan murid-muridNya. AT: "sambil Yesus dan murid-muridNya berjalan melewati."
Pertanyaan ini mengingatkan pada kepercayaan orang-orang Yahudi bahwa dosa adalah penyebab dari segala sakit penyakit dan cacat yang lain. Para nabi juga mengajarkan bahwa itu bisa terjadi pada bayi saat masih didalam kandungan. AT: "Guru, kami tahu bahwa dosalah yang menyebabkan orang ini menjadi buta. Dosa siapakah yang menyebabkan pria ini sejaklahir buta? apakah orang ini berbuat dosa pada dirinya sendiri atau kedua orangtuanya yang berdosa?
"Kita" di sini termasuk Yesus dan murid-muridNya.
"Siang" dan "malam" di sini adalah metafora. Yesus membandingkan waktu ketika orang-orang dapat melakukan pekerjaan Tuhan pada siang hari, waktu di mana orang-orang biasanya bekerja, dan malam hari ketika mereka tidak dapat melakukan pekerjaan Tuhan
"Dunia" di sini adalah metafora untuk orang-orang yang hidup di dunia. AT: "hidup diantara orang-orang di dunia ini"
"terang" di sini adalah metafora untuk wahyu Tuhan. AT: "Seseorang yang menunjukkan mana yang benar bagaikan terang yang bisa membawa orang-orang untuk melihat apa yang ada di kegelapan"
Yesus menggunakan jariNya untuk mengaduk ludahNya dengan tanah. AT: "dan menggunakan jariNya untuk mengaduk ludahNya dengan tanah sehingga membentuk lumpur"
penguraian singkat terjadi di dalam kisah ini sehingga Yohanes dapat menjelaskan kepada pembaca arti dari "Siloam". AT: "yang berarti 'yang diutus' "
"membasuh matanya di kolam"
Ucapan ini muncul dalam sebuah pertanyaan untuk menunjukkan ekspresi terkejut seseorang. AT: "Dia adalah orang yang biasanya duduk dan mengemis!"
Orang-orang yang berada di sekitar orang buta tersebut tetap berbicara kepadanya.
"Lalu apa yang menyebabkan matamu itu dapat melihat?" Atau "bagaimana kamu dapat melihat sekarang?"
"Dengan tanganNya untuk menutup mataku dengan lumpur." lihat bagaimana anda dapat menerjemahkan ayat ini dalam Yohanes 9:6
Ayat 14 menjelaskan latar belakang informasi ketika Yesus menyembuhkan orang buta. Lihat:
Orang-orang ingin meyakinkan bahwa pria tersebut dibawa pergi menuju kepada orang-orang Farisi. Mereka tidak memaksakan orang tersebut untuk pergi secara fisik.
"Hari istirahat orang-orang Yahudi "
"Kemudian orang-orang Farisi bertanya kepadanya"
Pada ayat 18, ada penguraian dari cerita utama sehingga Yohanes mejelaskan latar belakang informasi tentang ketidakpercayaan orang-orang Yahudi.
Ini mengartikan bahwa Yesus tidak mematuhi Hukum Taurat mengenai melakukan sebuah pekerjaan di hari istirahat orang-orang Yahudi.
Ungkapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menekankan bahwa tanda ajaib Yesus membuktikan bahwa Dia bukanlah orang yang berdosa. AT: "Orang yang berdosa tidak akan bisa melakukan tanda ajaib seperti itu!"
Ini adalah kata lain dari kata keajaiban. "tanda ajaib" memberikan bukti bahwa Allah adalah sosok paling kuat yang berkuasa atas seluruh dunia."
"Ia adalah seorang Nabi"
"Yahudi" di sini adalah sebuah sinekdoke dari "pemimpin Yahudi" yang melawan Yesus. AT: Sekarang para pemimpin Yahudi tersebut masih tidak percaya.
"Mereka" ditujukan kepada para pemimpin Yahudi.
"dia adalah seorang pria" atau "dia bukan lagi seorang anak-anak"
Dalam ayat 22 terdapat penguraian dari kisah utama sehingga Yohanes memberikan latar belakang informasi tentang kedua orangtua si orang buta yang takut kepada orang-orang Yahudi.
"orang-orang Yahudi" di sini adalah sebuah sinekdoke untuk "para pemimpin Yahudi" yang menentang Yesus. AT: "mereka takut soal apa yang akan diperbuat oleh para pemimpin Yahudi pada mereka."
Ini mengacu pada perasaan tidak menyenangkan seseorang ketika ada berada dalam sebuah ancaman dari seseorang atau kelompok lain.
"akan mengakui bahwa Yesus adalah Kristus."
"Dikucilkan dari sinagoge" di sini adalah sebuah metafora sebagai tidak diijinkan untuk masuk ke dalam sinagoge dan tidak dianggap sebagai anggota kelompok yang hadir dalam pelayanan di sinagoge. AT: "dia tidak diperbolehkan untuk masuk ke dalam sinagoge" atau "dia tidak lagi dianggap di sinagoge"
"Dia adalah orang dewasa" atau "dia bukan anak-anak." Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 09:21
Di sini, "mereka" ditujukan untuk orang-orang Yahudi. (Yohanes 9:18)
Ini adalah ungkapan bahwa yang orang-orang gunakan ketika melakukan sumpah. AT: "di hadapan Allah, katakanlah yang sesungguhnya!" atau "katakan yang sesungguhnya dihadapan Allah!"
Ini ditujukan kepada Yesus.
Ini ditujukan kepada Yesus
Orang-orang Yahudi tetap bertanya kepada orang buta tersebut.
Ungkapan ini muncul dalam wujud pertanyaan untuk menunjukkan keheranan orang tersebut bahwa para pemimpin Yahudi menanyakan kembali apa yang sudah terjadi. AT: "Aku terkejut bahwa kalian ingin mendengarkanya lagi tentang apa yang sudah terjadi kepadaku!"
Ungkapan ini muncul dalam wujud pertanyaan untuk menambahkan ironi dalam pernyataan pria tersebut. Ia tahu bahwa para pemimpin Yahudi tidak ingin mengikut Yesus. Ia menertawakan mereka. AT: Barangkali kalian ingin menjadi muridNya juga."
"Kamu adalah pengikut Yesus!"
kata bentuk "kami" adalah khusus. para pimpinan Yahudi hanya berbicara tentang mereka sendiri. AT: "tetapi kami pengikut Musa!"
"Kami percaya bahwa Allah telah berfirman kepada Musa"
Di sini para pemimpin Yahudi mengacu pada Yesus. Mereka menyatakan bahwa dia tidak memiliki otoritas untuk memanggil murid. AT: "kami tidak tahu dari mana ia berasal atau dari mana ia mendapatkan otoritas itu!"
Pria tersebut terkejut karena para pemimpin Yahudi menanyakan otoritas Yesus ketika mereka tahu bahwa Dia memiliki kekuatan untuk menyembuhkan. AT: "bahwa kamu tidak tahu darimana dia mendapatkan otoritasnya"
"Tidak menjawab doa orang-orang berdosa ... Allah mendengarkan doanya"
Orang yang buta itu berkata kepada orang-orang Yahudi.
Ini adalah pernyataan pasif. Dapat diterjemahkan menjadi bentuk aktif. AT: "Tidak ada seorang pun pernah mendengar seseorang dapat menyembuhkan orang yang buta sejak lahir."
Kalimat ini menggunakan pola negatif. "Hanya seseorang yang dari Allah yang dapat melakukan hal ini!"
Ungkapan ini muncul dalam wujud pertanyaan untuk menambahkan penekanan. Ini juga menyatakan bahwa orang tersebut lahir buta karena dosa kedua orangtuanya. AT: "Kamu lahir sebagai akibat dari dosa orangtuamu."
"mereka mengusir dia dari sinagoge"
Yesus mencari orang yang telah Ia sembuhkan (Yohanes 9:1-7) dan berbicara kepadanya dan pada orang disekilingnya
Ini berarti "Percaya pada Yesus," untuk percaya bahwa dia adalah anak Allah, untuk mempercayai dia adalah Juru Selamat, dan hidup dengan cara yang menyenangkan Dia
Kata "dunia" adalah sebuah metonimia untuk
"orang-orang yang hidup di dunia ini" AT: "Datang untuk hidup ditengah orang-orang di dunia ini"
Di sini "melihat" dan "kebutaan" adalah metafora. Yesus membandingkan orang yang yang buta secara rohani dan jasmani. AT: "Sehingga mereka yang buta secara rohani, namun ingin melihat Allah, ia akan melihat, dan mereka yang telah berpikir mereka dapat melihat Allah, mereka akan buta."
"Apakah kamu juga berpikir bahwa kami buta secara rohani?"
"Kebutaan" di sini adalah sebuah metafora karena tidak mengetahui kebenaran Allah. AT: "Jika kamu ingin mengetahui kebenaran Allah, kamu akan menerima penglihatanmu."
"Melihat" disini adalah sebuah metafora untuk mengetahui kebenaran Allah. AT: "Sejak kamu berpikir bahwa kamu sudah melihat kebenaran Allah, maka kamu akan buta"
Para murid mengasumsikan bahwa alasan orang itu terlahir buta karena mungkin orang itu atau orang tuanya telah berdosa. [9:2]
Yesus berkata bahwa orang itu terlahir buta supaya pekerjaan-pekerjaan Allah dinyatakan dalam dia. [9:3]
Yesus meludah di tanah, membuat sedikit lumpur dan mengolesi mata orang buta dengan lumpur itu. Yesus kemudian mengatakan pada orang itu untuk pergi membasuh diri di kolam Siloam. [9:6-7]
Yesus meludah di tanah, membuat sedikit lumpur dan mengolesi mata orang buta dengan lumpur itu. Yesus kemudian mengatakan pada orang itu untuk pergi membasuh diri di kolam Siloam. [9:6-7]
Dia datang dan sudah melihat. [9:7]
Orang itu bersaksi bahwa dia adalah si pengemis buta itu. [9:9]
Mereka membawa orang itu pada orang-orang Farisi. [9:13]
Penyembuhan orang buta itu terjadi pada hari Sabat. [9:14]
Mereka bertanya padanya bagaimana dia mendapat penglihatannya. [9:15]
Beberapa orang Farisi berkata bahwa Yesus bukan berasal dari Allah karena Dia tidak menjaga hari Sabat (Dia menyembuhkan pada hari Sabat) dan beberapa orang Farisi berkata bagaimana seorang pendosa melakukan tanda-tanda itu. [9:16]
Orang yang dulunya buta itu berkata, "Dia adalah seorang Nabi." [9:17]
Mereka memanggil orang tua dari orang itu karena mereka masih tidak percaya kalau orang tersebut adalah dia yang dulunya buta. [9:18]
Orang tuanya menyaksikan bahwa orang tersebut adalah memang anak mereka dan terlahir buta. [9:20]
Mereka berkata bahwa mereka tidak tahu bagaimana dia bisa melihat atau membuka matanya sekarang. [9:21]
Mereka berkata hal ini karena mereka takut pada orang-orang Yahudi. Karena orang-orang Yahudi telah setuju bahwa jika siapa saja yang mengaku Yesus adalah Kristus, akan dikeluarkan dari sinagoga. [9:22]
Mereka berkata, "Berilah kemuliaan bagi Allah. Kami tahu orang ini (Yesus) adalah seorang berdosa." [9:24]
Dia menjawab, "Apakah dia seorang berdosa, aku tidak tahu. Satu hal yang aku tahu: Dulu aku buta, sekarang aku melihat." [9:25]
Orang yang dulunya buta itu berkata, "Mengapa kamu ingin mendengarnya lagi? Kamu tidak mau menjadi murid-muridNya juga, bukan?" [9:27]
Orang yang dulunya buta itu berkata bahwa semua orang sudah tahu Allah tidak mendengarkan orang berdosa. [9:31]
Mereka berkata orang itu terlahir dalam dosa dan kamu berani mengajar kami. Kemudian mereka mengusir orang itu keluar dari sinagoga. [9:34]
Yesus pergi mencari orang itu dan menemukannya. [9:35]
Yesus bertanya kepada orang itu jika dia percaya pada Anak Manusia dan kemudian berkata pada orang yang dulunya buta itu bahwa Dia (Yesus) adalah Anak Manusia itu. [9:35-36]
Yesus bertanya kepada orang itu jika dia percaya pada Anak Manusia dan kemudian berkata pada orang yang dulunya buta itu bahwa Dia (Yesus) adalah Anak Manusia itu. [9:35-36]
Orang yang dulunya buta itu berkata pada Yesus bahwa dia percaya dan dia menyembah Yesus. [9:38]
Yesus berkata kepada mereka, "Jika kamu buta, kamu tidak akan punya dosa. Tetapi, sekarang kamu berkata, 'Kami melihat.' Jadi dosamu tetap ada." [9:41]
1 Yesus berkata, “Dengan sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu, orang yang masuk ke kandang domba dengan tidak melalui pintu, melainkan dengan memanjat melalui jalan lain, orang itu adalah pencuri dan perampok. 2 Akan tetapi, orang yang masuk melalui pintu, dia adalah gembala domba. 3 Baginya, penjaga pintu membukakan pintu, dan domba-domba mendengar suaranya, dan ia memanggil domba-dombanya sendiri dengan nama mereka, serta menuntun mereka ke luar. 4 Setelah mengeluarkan semua dombanya, ia berjalan di depan mereka dan domba-dombanya akan mengikuti dia karena mereka mengenal suaranya. 5 Orang asing tidak akan mereka ikuti, tetapi mereka akan lari dari padanya karena mereka tidak mengenal suara orang-orang asing.”
6 Perumpamaan itulah yang dikatakan Yesus kepada mereka, tetapi mereka tidak mengerti apa yang baru saja Yesus katakan kepada mereka. 7 Oleh sebab itu, Yesus berkata lagi kepada mereka, “Sesungguhnya, Aku berkata kepadamu, Akulah pintu ke domba-domba itu. 8 Semua orang yang datang sebelum Aku adalah pencuri dan perampok, tetapi domba-domba tidak mendengar mereka. 9 Akulah pintu. Jika seseorang masuk melalui Aku, ia akan diselamatkan, dan akan keluar masuk, serta menemukan padang rumput. 10 Pencuri datang hanya untuk mencuri, membunuh, dan membinasakan; Aku datang supaya mereka memiliki hidup, dan memilikinya secara berlimpah.
11 Akulah gembala yang baik; gembala yang baik memberikan nyawa-Nya bagi domba-domba. 12 Seorang upahan, bukan seorang gembala, yang bukan pemilik domba-domba itu, melihat serigala datang, ia meninggalkan domba-domba itu dan lari; serigala itu akan menerkam dan mencerai-beraikan domba-domba itu. 13 Ia lari karena ia seorang upahan dan tidak peduli pada domba-domba itu.
14 Akulah gembala yang baik. Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku 15 sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa; dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba itu. 16 Aku juga mempunyai domba-domba lain [1] yang bukan dari kandang ini; Aku harus membawa mereka juga, dan mereka akan mendengar suara-Ku; dan mereka akan menjadi satu kawanan dengan satu gembala. 17 Karena inilah Bapa mengasihi Aku, sebab Aku memberikan nyawa-Ku supaya Aku dapat mengambilnya kembali. 18 Tidak seorang pun telah mengambilnya dari-Ku, melainkan Akulah yang memberikannya menurut kehendak-Ku sendiri. Aku mempunyai hak untuk memberikan nyawa-Ku, dan Aku juga mempunyai hak untuk mengambilnya kembali. Inilah perintah yang Aku terima dari Bapa-Ku.”
19 Sekali lagi, ada perpecahan di antara orang-orang Yahudi karena perkataan Yesus itu. 20 Banyak dari mereka yang berkata, “Ia kerasukan roh jahat dan menjadi gila. Mengapa kalian mendengarkan Dia?”
21 Yang lain berkata, “Itu bukan perkataan seorang yang kerasukan roh jahat. Dapatkah roh jahat membuka mata orang buta?”
22 Pada waktu itu, hari raya Penahbisan [2] berlangsung di Yerusalem. Saat itu musim dingin, 23 dan Yesus sedang berjalan di Bait Allah, yaitu di Serambi Salomo [3] . 24 Lalu, orang-orang Yahudi berkumpul mengelilingi Dia dan berkata kepada-Nya, “Berapa lama lagi Engkau membiarkan jiwa kami bimbang? Jika Engkau Kristus, katakanlah terus terang kepada kami.”
25 Yesus menjawab mereka, “Aku sudah mengatakannya kepadamu, tetapi kamu tidak percaya. Pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberikan kesaksian tentang Aku. 26 Akan tetapi, kamu tidak percaya karena kamu tidak termasuk domba-domba-Ku. 27 Domba-domba-Ku mendengar suara-Ku, Aku mengenal mereka dan mereka mengikuti Aku. 28 Aku memberikan hidup kekal kepada mereka, dan mereka tidak akan pernah binasa; dan tak seorang pun dapat merebut mereka dari tangan-Ku. 29 Bapa-Ku, yang telah memberikan mereka kepada-Ku, lebih besar daripada semua, dan tidak ada seorang pun dapat merebut mereka dari tangan Bapa. 30 Aku dan Bapa adalah satu.”
31 Sekali lagi, orang-orang Yahudi mengambil batu untuk melempari Yesus. 32 Akan tetapi, Yesus berkata kepada mereka, “Aku telah menunjukkan kepadamu banyak pekerjaan baik dari Bapa, pekerjaan manakah dari antaranya yang membuatmu hendak melempari Aku dengan batu?”
33 Orang-orang Yahudi itu menjawab Dia, “Bukan karena suatu pekerjaan baik kami hendak melempari Engkau dengan batu, melainkan karena hujat; dan karena Engkau, yang hanya seorang manusia, menjadikan diri-Mu Allah.”
34 Yesus menjawab mereka, “Bukankah tertulis dalam Kitab Tauratmu, ‘Aku telah berfirman, Kamu adalah allah [4] ’? 35 Jika Allah menyebut mereka yang menerima firman itu ‘allah’, padahal Kitab Suci tidak bisa dibatalkan, 36 apakah kamu mengatakan tentang Dia yang telah Bapa kuduskan dan utus ke dalam dunia, ‘Engkau menghujat’, karena Aku berkata kepadamu, ‘Aku adalah Anak Allah’?
37 Jika Aku tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan Bapa-Ku, jangan percaya kepada-Ku. 38 Akan tetapi, jika Aku melakukan pekerjaan-pekerjaan itu, meskipun kamu tidak percaya kepada-Ku, percayalah akan pekerjaan-pekerjaan itu supaya kamu tahu dan mengerti bahwa Bapa di dalam Aku, dan Aku di dalam Bapa.”
39 Sekali lagi, mereka mencoba menangkap Yesus, tetapi Ia lolos dari mereka. 40 Lalu, Yesus pergi lagi menyeberangi sungai Yordan menuju ke tempat Yohanes pertama kali membaptis dulu dan Yesus tinggal di sana. 41 Banyak orang datang kepada-Nya dan berkata, “Meskipun Yohanes [5] tidak melakukan satu tanda ajaib pun, tetapi semua yang dikatakan Yohanes tentang Orang ini benar.” 42 Dan, banyak orang menjadi percaya kepada-Nya di sana.
Domba adalah perumpamaan yang merujuk pada manusia. Di dalam bacaan ini, domba merujuk pada orang-orang yang percaya yang mengikut Yesus. Sedangkan orang Farisi diumpamakan sebagai serigala yang datang untuk mencuri dan membunuh domba-domba.
Jika seseorang mengaku bahwa dirinya adalah Tuhan, maka orang itu dianggap melakukan hujatan. Di dalam hukum Musa, hukuman untuk hujatan adalah dirajam sampai mati. Mereka tidak percaya akan Yesus, sehingga mereka mengambil dan melempar batu kepada Yesus untuk membunuhNya. Yesus terbebas dari hujatan, karena Ia adalah Allah.
Di dalam ilustrasi yang digunakan disini juga termasuk tempat dimana domba-domba tersebut ditempatkan. Di sana akan ada sebuah pintu dimana sang gembala biasanya masuk ke dalam kawanan domba. Domba-domba tersebut akan langsung mengenal dia. Di sisi lain, pencuri akan masuk ke kawanan domba dengan cara lain dimana dia tidak akan tertangkap. Para domba akan melarikan diri dari pencuri karena mereka tidak mengenali dia. Yesus menggunakan perumpaan ini sebagai pelayananNya.
Meskipun ini tidak dapat ditafsirkan dengan cara apapun, namun ini adalah ramalan tentang kematian Yesus. Ini menekankan bahwa Yesus bersedia untuk mati bagi dosa manusia. (Lihat: prophet dan sin)
<< | >>
Yesus melanjutkan pembicaraan kepada orang Farisi. Ini adalah bagian cerita yang sama di Yohanes 9:35.
Yesus mulai berbicara tentang perumpamaan.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Ini adalah area berpagar dimana seorang gembala menempatkan domba-dombanya.
Ini adalah penggunaan dua kata dengan arti yang sama untuk menambahkan penekanan.
"Sang penjaga pintu membukakan pintu untuk sang gembala"
Ini adalah orang yang disewa untuk mengawasi pintu dari kandang domba di malam hari saat si gembala pergi.
"Domba mendengar suara gembala"
"ia berjalan di depan domba-dombanya"
"karena mereka mengenali suaranya"
Kemungkinan arti adalah: 1) "para murid tidak mengerti" atau 2) "kerumunan itu tidak mengerti."
Ini adalah sebuah penggambaran dari pekerjaan seorang gembala dengan menggunakan metafora. Sang "gembala" adalah metafora untuk Yesus. "domba" mewakili orang yang mengikuti Yesus, dan "orang-orang asing" adalah pemimpin-pemimpin Yahudi, yang mencoba untuk menipu orang-orang.
Yesus mulai menjelaskan tentang arti dari perumpamaan yang dikatakanNya.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Yohanes 1:51.
Kata "gerbang" di sini adalah metafora yang memiliki arti bahwa Yesus menyediakan jalan menuju kandang domba dimana umat Allah tinggal di hadiratNya. AT: "Aku bagaikan pintu yang digunakan para domba untuk masuk ke kandang domba"
Ini ditujukan untuk guru-guru lain yang sudah mengajar orang-orang, termasuk orang Farisi dan para pemimpin Yahudi. AT: "Semua guru yang datang tanpa kuasaKu"
Kata-kata tersebut adalah metafora. Yesus menyebut guru-guru tersebut sebagai "seorang pencuri dan seorang perampok karena apa yang mereka ajarkan salah, dan mereka sedang mencoba untuk menuntun umat Allah tanpa mengerti kebenarannya. Akibatnya, mereka menipu umat tersebut.
Kata "gerbang" di sini adalah metafora. Dengan menyebut dirinya sebagai "pintu", Yesus sedang menunjukan bahwa Ia menawarkan jalan yang sesungguhnya menuju kerajaan Allah. AT: "Aku adalah pintu itu sendiri"
Kata "padang rumput" berarti tempat berumput di mana domba-domba makan.
Ini adalah kalimat yang memiliki arti negatif. Pada umumnya, di bahasa lainnya mereka menggunakan pernyataan positif. AT: "datang hanya untuk mencuri"
Di sini, metafora yang diimplikasikan adalah "domba", yang merupakan umat Allah. AT: "mencuri, membunuh dan membinasakan"
Kata "mereka" ditujukan untuk domba-domba. "hidup" ditujukan untuk kehidupan yang kekal. AT: "agar mereka benar-benar hidup supaya mereka memiliki hidup, dan memilikinya berkelimpahan"
Yesus melanjutkan perumpamaanNya tentang gembala yang baik.
Kata "gembala yang baik" di sini merupakan metafora yang mewakili Yesus. AT: "Akulah gembala yang baik"
Memberikan sesuatu, berarti menyerahkan kontrol akan sesuatu tersebut. Ini adalah cara halus yang ditujukan untuk mati. AT: "mati"
"upahan" merupakan sebuah metafora yang ditujukan untuk para pemimpin Yahudi dan guru-guru. AT: "Dia yang bagaikan seorang upahan"
Kata "domba" di sini adalah sebuah metafora yang ditujukan kepada umat Allah. Seperti upahan yang meninggalkan domba-domba, Yesus mengatakan bahwa para pemimpin Yahudi dan guru-guru tidak peduli terhadap umat Allah.
Kata "gembala yang baik" di sini adalah metafora untuk Yesus. AT: "Akulah gembala yang baik"
Allah Bapa dan Allah Anak mengenal satu sama lain tidak seperti orang lain mengenal mereka. "Bapa" adalah gelar penting untuk Allah.
Ini adalah cara yang halus bagi Yesus untuk mengatakan bahwa Ia rela mati untuk melindungi domba-dombaNya. AT: "Aku mati bagi domba-domba"
Kata "domba-domba lain" di sini adalah metafora untuk para pengikut Yesus yang bukan orang Yahudi.
"kawanan" dan "gembala" di sini merupakan metafora. Seluruh pengikut Yesus, orang Yahudi dan orang bukan Yahudi, akan menjadi seperti sebuah kawanan domba. Ia akan menjadi seperti seorang gembala yang peduli terhadap mereka semua.
Yesus selesai berbicara kepada kerumunan itu.
Rencana kekal Allah adalah untuk Allah Anak untuk memberikan nyawaNya untuk menebus dosa manusia. Kematian Yesus di salib mengungkapkan kasih Allah Bapa yang begitu besar untuk AnakNya.
Ini adalah gelar penting untuk Allah.
Kasih yang seperti ini datang dari Allah dan tertuju pada kebaikan orang lain, meskipun itu tidak menguntungkan dirinya sendiri. Ini adalah tipe kasih peduli terhadap orang lain, apapun yang mereka lakukan.
Ini adalah cara halus untuk mengungkapkan bahwa Yesus untuk mengatakan bahwa Ia akan mati dan kembali hidup setelah kematianNya. AT: "Aku membiarkan diriku untuk mati supaya Aku dapat hidup kembali"
Sebutan "nyawaKu" digunakan untuk menekankan bahwa Yesus menyerahkan nyawaNya. Tak seorang pun dapat mengambilnya dariKu. AT: "Aku menyerahkan diriKu"
"Inilah perintah yang Aku terima dari BapaKu." Kata "Bapa" merupakan gelar yang penting untuk Allah.
Pasal ini menceritakan tentang bagaimana orang Yahudi menanggapi perkataan Yesus.
Ucapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menunjukkan bahwa orang-orang seharusnya tidak mendengarkan Yesus. AT: "Jangan dengarkan Dia!"
Ucapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambahkan penekanan. AT: "Tentu saja roh jahat tidak bisa membuat orang buta melihat!" atau "Tentu saja roh jahat tidak bisa mencelikkan mata orang buta!"
Saat Pentahbisan Bait Allah, beberapa orang Yahudi mulai mempertanyakan Yesus. Ayat 22 dan 23 memberikan informasi latar belakang dari keterangan tempat kejadian.
Ini merupakan libur musim dingin selama delapan hari yang dimanfaatkan orang Yahudi untuk memperingati keajaiban dimana Allah membuat lampu-lampu tetap menyala selama delapan hari meskipun minyak yang digunakan untuk menyalakan lampu sudah hampir habis. Mereka menyalakan lampu-lampu untuk mempersembahkan bait suci Yahudi untuk Allah. Untuk mempersembahkan sesuatu berarti berjanji untuk menggunakannya untuk tujuan khusus.
Tempat di mana Yesus sedang berjalan sesungguhnya adalah halaman yang terletak di luar Bait Allah. AT: "Yesus sedang berjalan di halaman Bait Allah"
Ini adalah bangunan yang menempel di pintu masuk gedung; bangunan ini memiliki atap dan mungkin memiliki atau pun tidak memiliki tembok.
"orang-orang Yahudi" di sini adalah sinekdoke untuk para pemimpin Yahudi yang menentang Yesus. AT: "Lalu, para pemimpin Yahudi berkumpul mengelilingi Dia"
Ini adalah sebuah ungkapan. AT: "membiarkan kami bertanya-tanya" atau "membiarkan kami jauh dari kepastian?"
Yesus mulai menjawab orang-orang Yahudi.
"nama" di sini adalah metonimia untuk kekuatan Allah. "Bapa" di sini adalah gelar penting untuk Allah. Yesus menciptakan keajaiban melalui kekuatan dan kuasa BapaNya. AT: "melalui kekuatan Bapaku" atau "dengan kekuatan BapaKu"
KeajaibanNya menunjukkan bukti tentang Dia seperti orang yang memberikan kesaksian akan menunjukkan bukti di depan pengadilan taurat. AT: "menunjukkan bukti tentangKu"
Kata "domba" adalah metafora untuk para pengikut Yesus. AT: "bukan pengikutKu" atau "bukan murid-muridKu"
Kata "domba" merupakan metafora untuk para pengikut Yesus. Metafora Yesus sebagai "gembala" juga tersirat. AT: "Sama seperti domba-domba mendengarkan suara gembalanya, para pengikutKu mendengarkan suaraKu"
Kata "tangan" di sini adalah metonimia yang menggambarkan kepedulian Yesus yang melindungi. AT: "tak ada seorang pun yang dapat mencurinya dari padaKu" atau "mereka akan tetap aman bersamaKu"
Kata "Bapa" adalah gelar yang penting untuk Allah.
Kata "tangan" adalah metonimia yang ditujukan untuk kepemilikan and perlindungan Allah. AT: "Tak ada seorang pun yang dapat mengambil mereka dari BapaKu"
Yesus, Allah Anak, dan Allah Bapa adalah satu. Kata "Bapa" adalah gelar yang penting untuk Allah.
Kata "orang-orang Yahudi" merupakan sinekdoke untuk pemimpin Yahudi yang menentang Yesus. AT: "Lalu para pemimpin Yahudi mengambil batu-batu lagi"
Yesus menunjukkan keajaiban oleh kuasa Allah. Kata "Bapa" merupakan gelar penting untuk Allah.
Pertanyaan ini menggunakan ironi. Yesus mengetahui bahwa para pemimpin Yahudi tidak ingin melempari Dia batu karena Ia sudah melakukan pekerjaan baik.
Kata "orang-orang Yahudi" adalah sebuah sinekdoke yang mengarah pada para pemimpin Yahudi yang menentang Yesus. AT: "para penentang dari Yahudi" atau "Para pemimpin Yahudi itu menjawab Dia"
"mengaku menjadi Allah"
Ucapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambahkan penekanan. AT: "Kamu seharusnya sudah tahu bahwa itu tertulis dalam Kitab Tauratmu, bahwa Aku berfirman, bahwa kamu adalah Allah.'"
Di sini, Yesus mengutip sebuah Kitab Injil dimana Allah menyebut para pengikutNya "allah", mungkin karena ia sudah memilih mereka untuk mewakiliNya di dunia.
Ungkapan ini digunakan untuk menjelaskan bahwa Allah memberikan pesan kepada seseorang. AT: "TUHAN memberikan pesan" atau "TUHAN menyampaikan sebuah pesan"
Kemungkinan arti 1) "tak seorang pun dapat merubah Kitab Suci" atau 2) "Kitab Suci akan selalu menjadi benar."
Yesus menggunakan pertanyaan ini untuk menegur penentangnya yang mengatakan bahhwa Ia menghujat saat menyebut diriNya "Anak Allah." AT: "kamu tidak seharusnya mengatakan kepada Ia yang di utus BapaNya ke dunia, 'Engkau menghujat,' saaat Aku berkata kepadamu bahwa Aku adalah Anak Allah"
"Engkau menghina Allah." Penentang Yesus mengerti bahwa saat Ia menyebut diriNya Anak Allah, Ia mengimplikasikan bahwa diriNya setara dengan Allah.
Ini adalah gelar penting untuk mendeskripsikan hubungan antara Allah dan Yesus.
Yesus menutup perkataannya kepada orang-orang Yahudi.
Ini adalah gelar penting untuk Allah.
Kata "percaya" di sini berarti untuk menerima atau mempercayai bahwa apa yang dikatakan oleh Yesus adalah benar.
"percaya" di sini adalah untuk mengakui bahwa pekerjaan yang dilakukan oleh Yesus adalah dari Bapa.
Ini adalah ungkapan yang menunjukkan hubungan yang dekat antara Allah dan Yesus. AT: "BapaKu dan Aku adalah benar-benar satu"
Kata "tangan" adalah metonimia yang menunju kepada tawanan atau kepemilikan para pemimpin Yahudi. AT: "lolos dari mereka lagi"
Yesus berada di bagian barat Sungai Yordan. AT: "ke bagian timur Sungai Yordan"
Yesus menetap di bagian timur sungai Yordan untuk waktu yang singkat. AT: "Yesus menetap di sana untuk beberapa hari"
"Memang benar bahwa Yohanes tidak melakukan satu tanda apapun, tetapiia berkata tentang kebenaran dengan pasti tentang orang ini, yang melakukan banyak tanda.
Ini adalah keajaiban yang membuktikan bahwa sesuatu itu adalah benar atau bahwa itu telah memberikan seseorang kemapuan.
"percaya" di sini memiliki arti menerima dan mempercayai bahwa apa yang dikatakan Yesus adalah benar.
Dia yang masuk tidak melalui gerbang kandang domba, tetapi memanjat lewat jalan lain, orang itu adalah seorang pencuri dan perampok. [10:1]
Dia yang masuk ke kandang domba melalui gerbang adalah gembala dari domba. [10:2]
Mereka mengikuti gembala karena mereka mengenal suaranya. [10:3-4]
Mereka mengikuti gembala karena mereka mengenal suaranya. [10:3-4]
Tidak. Domba-domba tidak akan mengikuti seorang yang asing. [10:5]
Semua yang datang sebelum Yesus adalah para pencuri dan para perampok, dan domba-domba tidak mendengarkan mereka. [10:7]
Mereka yang masuk melalui gerbang, yaitu Yesus, akan diselamatkan; mereka yang masuk dan keluar akan menemukan padang rumput. [10:9]
Yesus, gembala yang baik, menyerahkan nyawanya untuk domba-dombaNya. [10:11]
Yesus berkata bahwa Dia memiliki domba-domba lain yang bukan termasuk kawanan itu. Dia berkata bahwa Dia harus membawa mereka dan mereka akan mendengar suaraNya supaya akan ada satu kawanan domba dan satu gembala saja. [10:16]
Bapa mengasihi Yesus karena Yesus menyerahkan nyawaNya agar Dia bisa mengambilnya kembali. [10:17]
Tidak. Dia menyerahkan nyawaNya sendiri. [10:18]
Yesus mendapatkan perintah ini dari BapaNya. [10:18]
Banyak yang berkata, "Dia kerasukan setan dan dia gila. Mengapa kamu mendengarkanNya? Yang lain berkata, "Ini bukanlah pernyataan-pernyataan dari seorang yang kerasukan setan. Dapatkah setan membukakan mata dari seorang buta?" [10:19-21]
Banyak yang berkata, "Dia kerasukan setan dan dia gila. Mengapa kamu mendengarkanNya? Yang lain berkata, "Ini bukanlah pernyataan-pernyataan dari seorang yang kerasukan setan. Dapatkah setan membukakan mata dari seorang buta?" [10:19-21]
Banyak yang berkata, "Dia kerasukan setan dan dia gila. Mengapa kamu mendengarkanNya? Yang lain berkata, "Ini bukanlah pernyataan-pernyataan dari seorang yang kerasukan setan. Dapatkah setan membukakan mata dari seorang buta?" [10:19-21]
Mereka berkata, "Berapa lama Engkau akan menahan kami dalam ketegangan? Jika Engkau adalah Kristus, katakanlah dengan terus terang." [10:24]
Yesus berkata bahwa Dia telah memberitahu mereka (bahwa Dialah Kristus) dan mereka tidak percaya padaNya karena mereka bukan domba-dombaNya. [10:25-26]
Yesus berkata bahwa Dia telah memberitahu mereka (bahwa Dialah Kristus) dan mereka tidak percaya padaNya karena mereka bukan domba-dombaNya. [10:25-26]
Yesus berkata Dia memberikan domba-dombaNya kehidupan kekal, mereka tidak akan binasa, dan tidak ada seorang pun yang akan merampas mereka dari tanganNya. [10:28]
Bapa yang memberikan domba-domba pada Yesus. [10:29]
Bapa itu lebih besar dari segala sesuatu. [10:29]
Karena mereka percaya bahwa Yesus menghujat dan membuat dirinya Allah walaupun dia manusia. [10:33]
Yesus membela diriNya dengan berkata, "Tidakkah tertulis dalam hukummu, 'Aku berkata, "Kamu adalah allahallah'"? Jika Dia menyebut mereka allah-allah, kepada siapa firman Allah itu datang (dan kitab-kitab tidak dapat dihancurkan), apakah kamu berkata tentang Dia yang Bapa telah dedikasikan dan utus ke dalam dunia, 'Kamu menghujat,' karena Aku berkata, 'Akulah Anak Allah'?. [10:34-36]
Yesus membela diriNya dengan berkata, "Tidakkah tertulis dalam hukummu, 'Aku berkata, "Kamu adalah allahallah'"? Jika Dia menyebut mereka allah-allah, kepada siapa firman Allah itu datang (dan kitab-kitab tidak dapat dihancurkan), apakah kamu berkata tentang Dia yang Bapa telah dedikasikan dan utus ke dalam dunia, 'Kamu menghujat,' karena Aku berkata, 'Akulah Anak Allah'?. [10:34-36]
Yesus membela diriNya dengan berkata, "Tidakkah tertulis dalam hukummu, 'Aku berkata, "Kamu adalah allahallah'"? Jika Dia menyebut mereka allah-allah, kepada siapa firman Allah itu datang (dan kitab-kitab tidak dapat dihancurkan), apakah kamu berkata tentang Dia yang Bapa telah dedikasikan dan utus ke dalam dunia, 'Kamu menghujat,' karena Aku berkata, 'Akulah Anak Allah'?. [10:34-36]
Yesus memberitahukan pada orang-orang Yahudi untuk melihat pada pekerjaan-pekerjaanNya. Jika Yesus tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan dari BapaNya, janganlah percaya padaNya. Jika dia melakukan pekerjaanpekerjaan dari BapaNya, percayalah padaNya.[10:37-38]
Yesus memberitahukan pada orang-orang Yahudi untuk melihat pada pekerjaan-pekerjaanNya. Jika Yesus tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan dari BapaNya, janganlah percaya padaNya. Jika dia melakukan pekerjaanpekerjaan dari BapaNya, percayalah padaNya.[10:37-38]
Yesus berkata bahwa mereka akan mengetahui dan mengerti bahwa Bapa ada di dalam Yesus dan Yesus ada di dalam Bapa. [10:38]
Orang-orang Yahudi mencoba untuk menangkap Yesus lagi. [10:39]
Yesus pergi lagi melewati Yordan ke tempat di mana Yohanes membaptis untuk yang pertama kali. [10:40]
Mereka terus berkata, "Yohanes memang tidak melakukan tanda-tanda, tetapi semua hal yang dikatakan Yohanes tentang orang ini adalah benar." Banyak orang menjadi percaya pada Yesus di sana. [10:41-42]
Mereka terus berkata, "Yohanes memang tidak melakukan tanda-tanda, tetapi semua hal yang dikatakan Yohanes tentang orang ini adalah benar." Banyak orang menjadi percaya pada Yesus di sana. [10:41-42]
1 Ada seorang laki-laki yang sedang sakit, namanya Lazarus dari Betania, kampung Maria dan saudarinya, Marta. 2 Maria inilah perempuan yang pernah meminyaki [1] kaki Yesus dengan minyak wangi dan menyeka kaki-Nya dengan rambutnya, yang saudara laki-lakinya, Lazarus, saat itu sakit. 3 Sebab itu, kedua saudari ini mengirimkan kabar kepada-Nya, yang berkata, “Tuhan, orang yang Engkau kasihi sedang sakit.”
4 Namun, ketika Yesus mendengar kabar itu, Ia berkata, “Penyakit itu tidak akan menyebabkan kematian, tetapi akan menyatakan kemuliaan Allah supaya Anak Allah dimuliakan melaluinya.” 5 Yesus memang mengasihi Marta, dan saudara perempuannya, dan Lazarus. 6 Jadi, ketika Yesus mendengar bahwa Lazarus sakit, Ia sengaja tinggal 2 hari lagi di tempat Ia berada. 7 Sesudah itu, Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, “Mari kita pergi lagi ke Yudea.”
8 Para murid berkata kepada-Nya, “Guru, orang-orang Yahudi belum lama ini berusaha melempari Engkau dengan batu, apakah Engkau tetap akan ke sana lagi?”
9 Yesus menjawab, “Bukankah ada 12 jam dalam sehari? [2] Jika seseorang berjalan pada siang hari, ia tidak tersandung karena ia melihat terang dunia ini. 10 Akan tetapi, jika seseorang berjalan pada malam hari, ia tersandung karena terang itu tidak ada padanya.”
11 Sesudah Yesus berkata demikian, Ia berkata kepada mereka, “Teman kita, Lazarus, sudah tidur [3] , tetapi Aku akan pergi untuk membangunkan dia.”
12 Murid-murid berkata kepada-Nya, “Tuhan, jika ia sudah tertidur, ia akan sembuh.”
13 Yesus sebenarnya berbicara tentang kematian Lazarus, tetapi murid-murid mengira Ia berbicara tentang tertidur dalam arti istirahat. 14 Karena itu, Yesus kemudian berkata dengan terus terang kepada mereka, “Lazarus sudah mati, 15 dan Aku senang demi kepentinganmu, Aku tidak ada di sana supaya kamu bisa percaya. Jadi, mari kita pergi kepadanya.”
16 Kemudian, Tomas, yang disebut Didimus [4] Didimus yang berarti: anak kembar. , berkata kepada murid-murid yang lain, “Mari kita juga pergi supaya kita dapat mati bersama-Nya.”
17 Ketika Yesus tiba, Ia mendapati Lazarus sudah ada di dalam kuburan selama 4 hari. 18 Adapun Betania terletak lima belas stadia jauhnya dari Yerusalem. 19 Banyak orang Yahudi telah datang menemui Maria dan Marta, untuk menghibur mereka berkaitan dengan saudaranya itu.
20 Ketika mendengar bahwa Yesus sudah datang, Marta pergi dan menyambut-Nya, tetapi Maria tetap tinggal di rumah. 21 Marta berkata kepada Yesus, “Tuhan, seandainya waktu itu Engkau ada di sini, saudaraku pasti tidak akan mati. 22 Akan tetapi, sekarang ini aku tahu bahwa apa pun yang Engkau minta dari Allah, Allah akan memberikannya kepada-Mu.”
23 Yesus berkata kepadanya, “Saudaramu akan bangkit.”
24 Marta menjawab Dia, “Aku tahu ia akan bangkit pada hari kebangkitan pada akhir zaman.”
25 Yesus berkata kepadanya, “Akulah kebangkitan dan kehidupan; siapa pun yang percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, 26 dan setiap orang yang hidup dan percaya kepada-Ku tidak akan pernah mati. Apakah kamu percaya akan hal ini?”
27 Marta berkata kepada-Nya, “Ya Tuhan, aku percaya bahwa Engkaulah Kristus, Anak Allah, yang datang ke dunia.”
28 Setelah mengatakan hal itu, Marta pergi dan memanggil Maria, saudarinya, dan berkata secara pribadi, “Guru ada di sini dan Ia memanggilmu.” 29 Mendengar hal itu, Maria segera berdiri dan menemui Yesus. 30 Saat itu, Yesus belum sampai ke desa itu, tetapi masih di tempat Marta menemui-Nya. 31 Orang-orang Yahudi yang bersama Maria di rumah itu, yang sedang menghibur dia, melihat Maria bergegas bangkit dan pergi keluar; mereka mengikuti dia karena mengira ia akan pergi ke kubur untuk menangis di sana. 32 Ketika Maria sampai ke tempat Yesus berada, ia melihat Yesus dan tersungkur di kaki-Nya, serta berkata kepada-Nya, “Tuhan, seandainya Engkau ada di sini waktu itu, saudaraku tidak akan mati.”
33 Ketika Yesus melihat Maria menangis, dan orang-orang Yahudi yang bersamanya juga ikut menangis, mengeranglah Yesus dalam Roh dan sangat terganggu. 34 Yesus bertanya, “Di mana Lazarus kamu kuburkan?”
Mereka menjawab Dia, “Tuhan, mari ikut dan lihatlah.”
35 Yesus pun menangis.
36 Maka, orang-orang Yahudi berkata, “Lihatlah! Betapa Ia sangat mengasihi Lazarus!”
37 Akan tetapi, beberapa orang di antara mereka berkata, “Tidak bisakah Ia yang telah membuka mata orang buta ini juga membuat Lazarus tidak mati?”
38 Yesus, yang sekali lagi mengerang dalam diri-Nya, pergi ke kuburan. Kuburan itu adalah sebuah gua, dan sebuah batu diletakkan menutupinya. 39 Yesus berkata, “Singkirkan batu itu!”
Marta, saudara orang yang meninggal itu, berkata kepada-Nya, “Tuhan, sekarang pasti akan ada bau busuk karena dia sudah meninggal selama 4 hari.”
40 Yesus menjawab dia, “Bukankah Aku sudah mengatakan kepadamu bahwa jika kamu percaya, kamu akan melihat kemuliaan Allah?”
41 Jadi, mereka mengangkat batu itu. Kemudian, Yesus menengadah dan berkata, “Bapa, Aku bersyukur kepada-Mu karena Engkau telah mendengarkan Aku. 42 Aku tahu bahwa Engkau selalu mendengarkan Aku, tetapi karena orang-orang yang berdiri di sekeliling-Ku, Aku mengatakan hal itu supaya mereka percaya bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku.” 43 Setelah mengatakan itu, Yesus berseru dengan suara keras, “Lazarus, keluarlah!” 44 Orang yang telah mati itu keluar, tangan dan kakinya masih terikat tali kafan, dan wajahnya masih tertutup kain kafan. Yesus berkata kepada mereka, “Lepaskan kain-kain itu darinya dan biarkan ia pergi.”
45 Orang-orang Yahudi yang datang mengunjungi Maria, dan melihat apa yang telah Yesus lakukan, menjadi percaya kepada-Nya. 46 Akan tetapi, beberapa dari mereka mendatangi orang-orang Farisi dan memberitahu mereka apa yang telah dilakukan Yesus. 47 Maka, imam-imam kepala dan orang-orang Farisi mengadakan pertemuan Sanhedrin [5] dan berkata, “Apa yang akan kita lakukan? Sebab, Orang ini melakukan banyak tanda ajaib. 48 Jika kita membiarkan Dia terus seperti ini, semua orang akan percaya kepada-Nya dan orang-orang Roma akan datang untuk merampas tempat ini dan bangsa kita.”
49 Akan tetapi, seorang dari mereka yang bernama Kayafas, yang menjadi imam besar pada tahun itu, berkata kepada mereka, “Kalian tidak tahu apa-apa, 50 ataupun mempertimbangkan bahwa lebih baik satu orang mati untuk seluruh bangsa, daripada seluruh bangsa binasa.”
51 Ia tidak mengatakannya dari dirinya sendiri, tetapi sebagai Imam Besar tahun itu, ia bernubuat bahwa Yesus akan mati untuk bangsa itu. 52 Dan, bukan hanya untuk bangsa Yahudi saja, melainkan juga untuk mengumpulkan menjadi satu anak-anak Allah yang tersebar.
53 Maka, sejak hari itu, mereka sepakat untuk membunuh Yesus. 54 Karena itu, Yesus tidak lagi berjalan secara terang-terangan di antara orang Yahudi, tetapi Ia pergi dari sana ke wilayah dekat padang belantara ke sebuah kota bernama Efraim [6] ; dan Ia tinggal di sana bersama murid-murid-Nya.
55 Saat itu, Paskah orang Yahudi sudah dekat, dan banyak orang dari wilayah itu pergi ke Yerusalem sebelum Paskah untuk menyucikan diri mereka. 56 Lalu, mereka mencari Yesus dan berbicara satu kepada yang lain sementara mereka berdiri dalam bait Allah, mereka saling bertanya, “Bagaimana menurutmu? Apakah Ia sama sekali tidak akan datang ke perayaan ini?” 57 Adapun imam-imam kepala dan orang-orang Farisi telah mengeluarkan perintah bahwa jika seseorang tahu di mana Ia berada, orang itu harus melaporkannya supaya mereka dapat menangkap-Nya.
1 Enam hari sebelum Hari Raya Paskah, Yesus pergi ke Betania, tempat tinggal Lazarus, yang telah Ia bangkitkan dari kematian. 2 Di sana, telah disiapkan jamuan makan malam untuk Yesus; dan Marta sedang melayani, tetapi Lazarus adalah salah satu dari mereka yang duduk di meja bersama Yesus. 3 Kemudian, Maria mengambil setengah kati [1] litra , yaitu sepertiga kilogram. minyak narwastu murni [2] yang sangat mahal, lalu meminyaki kaki Yesus dan mengeringkannya dengan rambutnya. Maka, rumah itu dipenuhi dengan bau harum minyak wangi tersebut.
4 Namun, Yudas Iskariot, salah seorang murid-Nya, yang akan mengkhianati Dia, berkata, 5 “Mengapa minyak wangi itu tidak dijual saja seharga tiga ratus dinar dan diberikan kepada orang-orang miskin?” 6 Ia mengatakan demikian bukan karena ia peduli kepada orang miskin, melainkan karena ia adalah seorang pencuri, dan karena ia membawa kotak uang [3] , ia biasa mengambil uang yang dimasukkan ke dalam kotak itu.
7 Lalu, Yesus menjawab, “Biarkanlah perempuan itu, ia melakukannya sebagai persiapan untuk penguburan-Ku. 8 Sebab, orang miskin selalu ada bersamamu [4] , tetapi Aku tidak selalu ada bersamamu.”
9 Ketika sejumlah besar orang Yahudi mendengar bahwa Yesus ada di Betania, mereka pergi ke sana, bukan hanya karena Yesus, melainkan juga karena ingin melihat Lazarus yang telah Ia bangkitkan dari kematian. 10 Lalu, imam-imam kepala berencana untuk membunuh Lazarus juga. 11 Karena Lazarus, banyak orang Yahudi meninggalkan mereka dan percaya kepada Yesus.
12 Keesokan harinya, orang banyak yang menghadiri pesta itu, ketika mendengar bahwa Yesus akan datang ke Yerusalem, 13 mereka mengambil daun-daun palem dan pergi ke luar untuk menyambut Dia dan mulai berseru-seru,
“Hosana!
Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan,
Raja Israel!” Mazmur 118:25-26
14 Setelah mendapatkan seekor keledai muda, Yesus duduk di atasnya, seperti yang tertulis:
15 “Jangan takut, hai putri Sion [5] !
Lihatlah! Rajamu datang,
duduk di atas seekor keledai muda.” Zakharia 9:9
16 Awalnya, murid-murid-Nya tidak mengerti semua hal itu, tetapi ketika Yesus dimuliakan [6] , mereka kemudian mengerti bahwa semua itu telah ditulis tentang Dia, dan bahwa mereka telah melakukan semua itu untuk Dia.
17 Jadi, orang-orang yang bersama Yesus saat Ia memanggil Lazarus keluar dari kubur dan membangkitkan dia dari kematian terus bersaksi. 18 Oleh sebab itu, banyak orang menyambut Yesus karena mereka mendengar bahwa Dialah yang telah melakukan mukjizat itu. 19 Maka, orang-orang Farisi berkata satu sama lain, “Kamu lihat, apa yang kita rencanakan tidak berhasil. Lihatlah, seluruh dunia telah mengikut Dia!”
20 Pada saat itu, ada juga orang-orang Yunani [7] di antara mereka yang pergi untuk beribadah pada perayaan itu. 21 Mereka menemui Filipus, yang berasal dari Betsaida di Galilea, dan berkata kepadanya, “Tuan, kami ingin bertemu dengan Yesus.” 22 Filipus pergi dan memberi tahu Andreas; lalu Andreas dan Filipus pergi dan memberi tahu Yesus.
23 Yesus menjawab mereka, “Waktunya telah tiba bagi Anak Manusia untuk dimuliakan. 24 Dengan sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu, kecuali biji gandum jatuh ke tanah dan mati, biji itu tetap satu saja; tetapi jika biji itu mati, ia menghasilkan banyak buah. 25 Orang yang mencintai nyawanya, akan kehilangan nyawanya, tetapi orang yang tidak mencintai nyawanya di dunia ini, akan memeliharanya untuk hidup kekal. 26 Jika seseorang melayani Aku, ia harus mengikuti Aku; di mana Aku berada, di situ pula pelayan-Ku berada; jika seseorang melayani Aku, Bapa akan menghormati dia.”
27 “Sekarang, jiwa-Ku gelisah. Apa yang akan Kukatakan? ‘Bapa, selamatkanlah Aku dari saat ini?’ Akan tetapi, untuk tujuan inilah Aku datang saat ini. 28 Bapa, muliakanlah nama-Mu!” Lalu, terdengarlah suara dari surga, “Aku telah memuliakan nama-Ku dan Aku akan memuliakannya lagi.”
29 Orang banyak yang berdiri di situ dan mendengarnya mengatakan bahwa itu suara guntur, tetapi yang lain berkata, “Seorang malaikat telah berbicara kepada-Nya!”
30 Yesus menjawab dan berkata, “Suara itu terdengar bukan untuk kepentingan-Ku, melainkan untuk kepentinganmu. 31 Sekaranglah penghakiman bagi dunia ini, sekaranglah penguasa dunia [8] Setan di Daftar Istilah. akan diusir. 32 Dan, jika Aku ditinggikan [9] dari dunia ini, Aku akan menarik semua orang kepada-Ku.” 33 Yesus mengatakan hal ini untuk menunjukkan dengan kematian seperti apa Ia akan mati.
34 Orang banyak itu menjawab Dia, “Kami telah mendengar dari hukum Taurat bahwa Kristus akan tetap tinggal selama-lamanya; bagaimana mungkin Engkau berkata, ‘Anak Manusia itu harus ditinggikan?’ Siapakah Anak Manusia itu?”
35 Yesus menjawab mereka, “Tinggal sebentar lagi Terang [10] itu ada bersamamu. Berjalanlah selagi Terang itu masih ada supaya kegelapan tidak akan menguasaimu; sebab orang yang berjalan di dalam kegelapan tidak tahu ke mana ia pergi. 36 Saat kamu memiliki Terang itu, percayalah kepada Terang itu supaya kamu menjadi anak-anak Terang.” Setelah mengatakan demikian, Yesus pergi dan menyembunyikan diri dari mereka.
37 Meskipun Yesus telah melakukan banyak tanda ajaib di depan mereka, mereka tetap tidak percaya kepada-Nya, 38 supaya genaplah perkataan yang disampaikan oleh Nabi Yesaya,
“Tuhan, siapakah yang percaya kepada pemberitaan kami?
Dan, kepada siapakah tangan [11] Tuhan telah dinyatakan?” Yesaya 53:1
39 Itulah sebabnya, mereka tidak dapat percaya karena Yesaya juga berkata,
40 “Ia telah membutakan mata mereka
dan mengeraskan hati mereka,
supaya mereka jangan melihat dengan mata mereka dan memahami dengan hati mereka,
lalu berbalik sehingga Aku menyembuhkan mereka.” Yesaya 6:10
41 Yesaya mengatakan semua ini karena ia telah melihat kemuliaan Yesus dan ia berbicara mengenai Dia.
42 Meski demikian, banyak juga para pemimpin yang percaya kepada Yesus, namun karena takut kepada orang-orang Farisi, mereka tidak mengatakannya terus terang karena takut akan dikucilkan dari sinagoge. 43 Sebab, mereka lebih suka menerima kemuliaan dari manusia daripada kemuliaan dari Allah.
44 Kemudian, Yesus berseru, kata-Nya, “Setiap orang yang percaya kepada-Ku, tidak percaya kepada-Ku, melainkan kepada Dia yang mengutus Aku. 45 Dan, setiap orang yang telah melihat Aku, telah melihat Dia yang mengutus Aku. 46 Aku telah datang sebagai Terang ke dunia ini, supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku tidak tinggal dalam kegelapan.
47 Jika seseorang mendengarkan perkataan-Ku, tetapi ia tidak menurutinya, Aku tidak menghakimi dia; sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkan dunia. 48 Siapa yang menolak Aku dan tidak menerima perkataan-Ku, maka firman yang Aku katakan akan menghakimi dia pada akhir zaman. 49 Karena Aku tidak berbicara atas kehendak-Ku, melainkan Bapa yang mengutus Aku memberi-Ku perintah atas apa yang harus Aku katakan dan Aku bicarakan. 50 Dan, Aku tahu bahwa perintah-Nya adalah hidup kekal. Sebab itu, hal yang Aku sampaikan, Aku sampaikan seperti yang dikatakan Bapa kepada-Ku.”
1 Sebelum Hari Raya Paskah, Yesus tahu bahwa saat-Nya telah tiba bahwa Ia akan meninggalkan dunia ini kepada Bapa, setelah mengasihi kepunyaan-Nya sendiri di dunia, Ia mengasihi mereka sampai akhir.
2 Selama makan malam berlangsung, setan telah memasukkan dalam hati Yudas Iskariot, anak Simon, untuk mengkhianati Yesus. 3 Yesus, ketika mengetahui bahwa Bapa telah menyerahkan segala sesuatu ke dalam tangan-Nya, dan bahwa Dia datang dari Allah, dan akan kembali kepada Allah, 4 Ia berdiri dari jamuan makan malam dan melepaskan jubah-Nya, serta mengambil kain linen dan mengikatkannya pada pinggang-Nya. 5 Kemudian, Ia menuangkan air ke sebuah baskom dan mulai membasuh kaki murid-murid-Nya [1] serta mengeringkan kaki mereka dengan kain yang terikat pada pinggang-Nya.
6 Lalu, Ia sampai kepada Simon Petrus dan ia berkata kepada Yesus, “Tuhan, Engkau membasuh kakiku?”
7 Yesus menjawab dan berkata kepadanya, “Apa yang Aku lakukan, kamu tidak memahaminya sekarang, tetapi kelak kamu akan mengerti.”
8 Petrus berkata, “Engkau tidak akan pernah membasuh kakiku!”
Yesus menjawab, “Jika Aku tidak membasuhmu, kamu tidak mendapat bagian di dalam Aku.”
9 Simon Petrus berkata kepada-Nya, “Kalau begitu Tuhan, jangan hanya kakiku saja, tetapi juga tangan dan kepalaku!”
10 Yesus berkata kepadanya, “Orang yang sudah mandi [2] hanya perlu mencuci kakinya, tetapi sudah bersih seluruhnya. Kamu sudah bersih, tetapi tidak semua dari kalian bersih.” 11 Karena Yesus tahu siapa yang akan mengkhianati Dia, itu sebabnya Ia berkata, “Tidak semua dari kalian bersih.”
12 Jadi, setelah Yesus selesai membasuh kaki murid-murid-Nya, memakai kembali jubah-Nya, dan kembali ke tempat-Nya, Ia berkata kepada mereka, “Apakah kalian mengerti apa yang Aku lakukan kepada kalian? 13 Kalian menyebut Aku Guru dan juga Tuhan. Itu tepat karena Aku memang Guru dan Tuhan. 14 Jika Aku, yang adalah Tuhan dan Gurumu, telah membasuh kakimu, kamu pun harus saling membasuh kakimu. 15 Sebab, Aku telah memberikan contoh kepadamu supaya kamu juga melakukan seperti yang Aku lakukan kepadamu. 16 Dengan sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu, seorang hamba tidak lebih besar daripada tuannya, ataupun seorang utusan tidak lebih besar daripada orang yang mengutusnya. 17 Jika kamu sudah mengetahui semuanya ini, kamu diberkati jika kamu melakukannya.
18 Aku tidak berkata-kata mengenai kalian semua. Aku tahu siapa saja yang telah Kupilih, tetapi nas ini harus digenapi, ‘Orang yang makan roti-Ku telah mengangkat tumitnya terhadap Aku [3] .’ 19 Aku memberitahumu sekarang, sebelum hal itu terjadi supaya ketika hal itu terjadi, kamu akan percaya bahwa Akulah Dia [4] . 20 Dengan sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu, setiap orang yang menerima orang yang Kuutus, menerima Aku; dan orang yang menerima Aku, menerima Dia yang mengutus Aku.”
21 Setelah Yesus berkata demikian, Ia digelisahkan dalam Roh dan bersaksi, “Sesungguh-sungguhnya Aku mengatakan kepadamu, salah seorang dari kalian akan mengkhianati Aku.”
22 Murid-murid saling memandang seorang kepada yang lain dan menjadi bingung mengenai siapa yang Dia bicarakan. 23 Salah seorang murid-Nya duduk bersandar pada dada Yesus [5] . Dialah murid yang sangat dikasihi oleh Yesus [6] . 24 Kemudian, Simon Petrus memberi isyarat kepadanya untuk bertanya kepada Yesus tentang siapa yang Ia maksudkan.
25 Jadi, murid yang bersandar pada dada Yesus itu bertanya kepada-Nya, “Tuhan, siapakah orang itu?”
26 Yesus menjawab, “Orang itu adalah dia yang kepadanya Aku memberikan potongan roti ini setelah Aku mencelupkannya.” Lalu, setelah mencelupkan potongan roti itu, Yesus memberikannya kepada Yudas, anak Simon Iskariot. 27 Dan, setelah Yudas menerima potongan roti itu, Iblis merasukinya. Karena itu, Yesus berkata kepadanya, “Apa yang akan kauperbuat, lakukanlah segera!” 28 Tidak seorang pun dari mereka yang sedang makan itu mengerti mengapa Yesus mengatakan demikian kepada Yudas. 29 Beberapa dari mereka menyangka karena Yudaslah yang memegang kotak uang sehingga Yesus berkata kepadanya, “Belilah hal-hal yang kita butuhkan untuk perayaan,” atau supaya ia memberikan sesuatu kepada orang miskin.
30 Jadi, setelah menerima potongan roti, Yudas pergi ke luar saat itu juga; dan saat itu sudah malam.
31 Sesudah Yudas pergi, Yesus berkata, “Sekaranglah saatnya Anak Manusia dimuliakan dan Allah dimuliakan melalui Dia. 32 Jika Allah dipermuliakan di dalam Dia, Allah juga akan memuliakan Dia di dalam diri-Nya, dan akan memuliakan Dia dengan segera.
33 Anak-anak-Ku, Aku ada bersama kamu hanya tinggal sebentar lagi. Kamu akan mencari Aku, dan seperti yang telah Kukatakan kepada orang-orang Yahudi, sekarang Aku katakan juga kepadamu, ‘Ke mana Aku pergi, kamu tidak dapat datang.’
34 Satu perintah baru Aku berikan kepadamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi, sama seperti Aku telah mengasihi kalian, demikianlah kamu juga saling mengasihi. 35 Dengan begitu, semua orang akan tahu bahwa kamu adalah murid-murid-Ku, yaitu jika kamu saling mengasihi.”
36 Simon Petrus bertanya kepada Yesus, “Tuhan, ke manakah Engkau akan pergi?”
Yesus menjawab dia, “Ke mana Aku pergi, kamu tidak dapat mengikuti Aku sekarang, tetapi kelak kamu akan mengikuti Aku.”
37 Petrus bertanya kepada-Nya, “Tuhan, mengapa aku tidak dapat mengikuti Engkau sekarang? Aku akan menyerahkan nyawaku demi Engkau!”
38 Yesus menjawab, “Kamu akan menyerahkan nyawamu bagi-Ku? Dengan sesungguhnya Aku mengatakan kepadamu, ayam tidak akan berkokok sebelum kamu menyangkal Aku 3 kali.”
1 “Janganlah hatimu menjadi gelisah; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku. 2 Di rumah Bapa-Ku ada banyak tempat tinggal; jika tidak demikian, Aku tentu sudah mengatakannya kepadamu karena Aku pergi untuk menyediakan sebuah tempat bagimu. 3 Dan, jika Aku pergi dan menyediakan sebuah tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawamu kepada-Ku supaya di mana Aku berada, kamu pun berada. 4 Dan, kamu tahu jalan ke tempat Aku pergi.”
5 Lalu, Tomas berkata kepada-Nya, “Tuhan, kami tidak tahu ke mana Engkau pergi, bagaimana kami tahu jalan itu?”
6 Yesus berkata kepadanya, “Akulah jalan, dan kebenaran, dan kehidupan. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. 7 Jika kamu telah mengenal Aku, kamu juga telah mengenal Bapa-Ku; mulai sekarang, kamu telah mengenal Bapa dan telah melihat Dia.”
8 Filipus berkata kepada-Nya, “Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, dan itu sudah cukup bagi kami.”
9 Yesus menjawab dia, “Filipus, sudah sekian lama Aku bersama-sama kamu, dan kamu masih belum mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa, bagaimana kamu bisa berkata, ‘Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami?’ 10 Apakah kamu tidak percaya bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku? Perkataan-perkataan yang Aku katakan kepadamu, Aku tidak mengatakannya dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa yang tinggal di dalam Akulah yang melakukan pekerjaan-Nya. 11 Percayalah kepada-Ku, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku; atau setidaknya, percayalah karena pekerjaan-pekerjaan itu sendiri. 12 Dengan sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu, setiap orang yang percaya kepada-Ku, pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, dia juga akan melakukannya; dan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar daripada semua ini karena Aku pergi kepada Bapa. 13 Apa pun yang kamu minta dalam nama-Ku, itu akan Aku lakukan supaya Bapa dimuliakan di dalam Anak. 14 Jika kamu meminta apa pun kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya.
15 “Jika kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti semua perintah-Ku. 16 Aku akan meminta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu Penolong [1] Roh Kudus di Daftar Istilah. yang lain, supaya Ia bersamamu selamanya, 17 yaitu Roh Kebenaran, [2] Roh Kudus di Daftar Istilah. yang tidak dapat diterima dunia, karena dunia tidak melihat Dia atau mengenal Dia; tetapi kamu mengenal Dia karena Ia tinggal bersamamu dan akan ada di dalammu.
18 Aku tidak akan meninggalkanmu seperti yatim piatu; Aku akan datang kepadamu. 19 Tidak lama lagi, dunia tidak akan melihat Aku lagi, tetapi kamu akan melihat Aku; karena Aku hidup, kamu pun akan hidup. 20 Pada hari itu, kamu akan tahu bahwa Aku di dalam Bapa-Ku, dan kamu di dalam Aku, dan Aku di dalam kamu. 21 Siapa pun yang memegang perintah-Ku dan melakukannya, dia mengasihi Aku; dan orang yang mengasihi Aku akan dikasihi oleh Bapa-Ku, dan Aku akan mengasihi dia dan akan menyatakan diri-Ku kepadanya.”
22 Yudas, yang bukan Iskariot, berkata kepada-Nya, “Tuhan, bagaimana Engkau akan menyatakan diri-Mu kepada kami dan bukan kepada dunia?”
23 Yesus menjawab dan berkata kepadanya, “Jika seseorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku; dan Bapa-Ku akan mengasihi dia, dan Kami akan datang kepadanya dan tinggal bersamanya. 24 Akan tetapi, orang yang tidak mengasihi Aku, tidak menuruti firman-Ku. Dan, firman yang kamu dengar itu bukan dari-Ku, melainkan dari Bapa yang mengutus Aku.
25 Semua hal ini telah Aku katakan kepadamu selama Aku masih bersamamu. 26 Akan tetapi, Penolong itu, yaitu Roh Kudus, yang akan Bapa utus dalam nama-Ku, Dia akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu, dan akan mengingatkanmu pada semua yang telah Kukatakan kepadamu.
27 Damai sejahtera Kutinggalkan bersamamu; damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, bukan seperti yang dunia berikan yang Aku berikan kepadamu. Jangan biarkan hatimu gelisah ataupun gentar. 28 Kamu telah mendengar bahwa Aku berkata kepadamu, ‘Aku akan pergi, dan Aku akan datang lagi kepadamu.’ Jika kamu mengasihi Aku, kamu akan bersukacita karena Aku pergi kepada Bapa, sebab Bapa lebih besar daripada Aku. 29 Aku telah memberitahumu sekarang sebelum hal itu terjadi supaya ketika hal itu terjadi, kamu akan percaya. 30 Aku tidak akan berbicara lebih banyak lagi denganmu karena penguasa dunia [3] Setan di Daftar Istilah. ini sedang datang. Ia tidak berkuasa sedikit pun atas-Ku. 31 Akan tetapi supaya dunia tahu bahwa Aku mengasihi Bapa, Aku melakukan tepat seperti yang Bapa perintahkan kepada-Ku. Bangunlah, mari kita pergi dari sini.”
1 Yesus berkata, “Akulah pokok anggur [1] yang sejati dan Bapa-Kulah pengusahanya. 2 Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dibuang-Nya dan setiap ranting [2] yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ranting itu berbuah [3] lebih banyak. 3 Kamu memang sudah dibersihkan karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. 4 Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kecuali ia tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak dapat berbuah, kecuali kamu tinggal di dalam Aku.
5 Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Setiap orang yang tinggal di dalam Aku, dan Aku di dalam dia, ia akan berbuah banyak karena terpisah dari-Ku, kamu tidak dapat berbuat apa-apa. 6 Jika seseorang tidak tinggal di dalam Aku, ia akan dibuang seperti ranting dan menjadi kering; dan orang akan mengumpulkan dan melemparkannya ke dalam api, dan terbakar.
7 Jika kamu tetap tinggal di dalam Aku dan perkataan-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu inginkan, dan itu akan dikabulkan bagimu. 8 Bapa-Ku akan dimuliakan dengan hal ini, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian, kamu adalah murid-murid-Ku.”
9 “Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah Aku telah mengasihimu; tetaplah tinggal dalam kasih-Ku. 10 Jika kamu menaati semua perintah-Ku, kamu akan tinggal dalam kasih-Ku, sama seperti Aku telah menaati perintah Bapa dan tinggal dalam kasih-Nya. 11 Hal-hal ini Aku katakan kepadamu supaya sukacita-Ku ada di dalammu, sehingga sukacitamu menjadi penuh. 12 Inilah perintah-Ku: Kamu harus saling mengasihi, sama seperti Aku telah mengasihi kamu. 13 Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seseorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat-sahabatnya. 14 Kamu adalah sahabat-sahabat-Ku jika kamu melakukan apa yang Kuperintahkan kepadamu. 15 Aku tidak lagi menyebut kamu hamba karena hamba tidak tahu apa yang dilakukan oleh tuannya. Akan tetapi, Aku menyebut kamu sahabat karena semua yang Aku dengar dari Bapa, telah Aku beritahukan kepadamu. 16 Bukan kamu yang memilih Aku, melainkan Akulah yang telah memilih dan telah menetapkan kamu supaya kamu pergi dan menghasilkan buah, dan buahmu tetap [4] sehingga apa pun yang kamu minta dari Bapa dalam nama-Ku, Dia akan memberikannya kepadamu. 17 Inilah perintah-Ku: Kamu harus saling mengasihi!”
18 “Jika dunia membencimu, kamu tahu bahwa dunia telah membenci Aku sebelum membencimu. 19 Jika kamu dari dunia, tentulah dunia akan mengasihi milik kepunyaannya; tetapi karena kamu bukan dari dunia, melainkan Aku telah memilihmu dari dunia, karena hal itulah dunia membenci kamu. 20 Ingatlah perkataan yang telah Kukatakan kepadamu: ‘Seorang hamba tidak lebih besar daripada tuannya’. Jika mereka telah menganiaya Aku, mereka juga akan menganiaya kamu. Jika mereka menaati firman-Ku, mereka juga akan menaati perkataanmu. 21 Akan tetapi, semuanya itu akan mereka lakukan terhadap kamu, oleh karena nama-Ku. Sebab, mereka tidak mengenal Dia yang mengutus Aku. 22 Jika Aku tidak datang dan mengatakan semuanya itu kepada mereka, mereka tidak akan memiliki dosa. Akan tetapi sekarang, mereka tidak memiliki dalih untuk dosa mereka. 23 Setiap orang yang membenci Aku, ia juga membenci Bapa-Ku. 24 Seandainya Aku tidak melakukan di antara mereka pekerjaan-pekerjaan yang tidak pernah dilakukan orang lain, mereka tidak akan memiliki dosa. Akan tetapi sekarang, mereka telah melihat namun tetap membenci Aku dan Bapa-Ku. 25 Namun, firman yang tertulis dalam kitab Taurat mereka harus digenapi: ‘Mereka membenci Aku tanpa alasan.’ [5]
26 Ketika Penolong itu datang, yang akan Aku utus kepadamu dari Bapa, yaitu Roh Kebenaran yang berasal dari Bapa, Dia akan bersaksi tentang Aku. 27 Dan kamu juga akan bersaksi karena kamu telah bersama-Ku sejak semula.”
1 “Semua ini telah Aku katakan kepadamu supaya kamu tidak tergoncang. 2 Mereka akan mengusirmu dari sinagoge. Bahkan, waktunya akan tiba bahwa setiap orang yang membunuhmu akan berpikir bahwa mereka sedang berbakti kepada Allah. 3 Dan, hal-hal itu akan mereka lakukan karena mereka tidak mengenal Bapa ataupun Aku. 4 Akan tetapi, semua itu sudah Aku katakan kepadamu supaya apabila waktunya datang, kamu ingat bahwa Aku telah mengatakannya kepadamu. Dan, hal-hal ini tidak Aku katakan kepadamu pada awalnya karena Aku masih bersamamu.
5 Akan tetapi, sekarang Aku akan pergi kepada Dia yang mengutus Aku, dan tak seorang pun dari kamu yang menanyai Aku, ‘Ke mana Engkau akan pergi?’ 6 Namun, karena Aku telah mengatakan semua ini kepadamu, kesedihan memenuhi hatimu. 7 Akan tetapi, Aku beritahukan kebenaran kepadamu: lebih baik bagimu jika Aku pergi karena jika Aku tidak pergi, Penolong itu tidak akan datang kepadamu; tetapi jika Aku pergi, Aku akan mengutus-Nya kepadamu. 8 Dan, ketika Penolong itu datang, Ia akan menyadarkan dunia akan dosa, kebenaran, dan penghakiman [1] ; 9 tentang dosa, karena mereka tidak percaya kepada-Ku; 10 tentang kebenaran, karena Aku pergi kepada Bapa dan kamu tidak akan melihat Aku lagi, 11 dan tentang penghakiman, karena penguasa dunia ini telah dihakimi.
12 Masih banyak hal yang ingin Aku katakan kepadamu, tetapi kamu tidak dapat menanggungnya sekarang. 13 Namun, ketika Ia, Roh Kebenaran itu datang, Dia akan membimbingmu ke dalam semua kebenaran. Sebab, Ia tidak berbicara atas keinginan-Nya sendiri, melainkan semua hal yang Ia dengar itulah yang akan Ia katakan; dan Ia akan memberitahumu hal-hal yang akan terjadi. 14 Ia akan memuliakan Aku karena Ia akan menerima yang Aku terima, dan akan memberitahukannya kepadamu. 15 Segala sesuatu yang Bapa miliki adalah milik-Ku. Oleh sebab itu, Aku mengatakan bahwa Roh Kebenaran akan memberitakan kepadamu apa yang diterima-Nya dari-Ku.”
16 “Tinggal sesaat saja, dan kamu tidak akan melihat Aku lagi; dan sekali lagi, tinggal sesaat saja, dan kamu akan melihat Aku.”
17 Beberapa murid Yesus saling bertanya, “Apa maksud-Nya Ia berkata kepada kita, ‘Tinggal sesaat saja, dan kamu tidak akan melihat Aku lagi; dan sekali lagi, tinggal sesaat saja, dan kamu akan melihat Aku?’ dan ‘karena Aku akan pergi kepada Bapa’?” 18 Jadi, mereka bertanya, “Apa yang Ia maksudkan dengan, ‘tinggal sesaat saja’? Kita tidak tahu apa yang Ia bicarakan.”
19 Yesus tahu bahwa murid-murid-Nya ingin bertanya kepada-Nya, maka Ia berkata kepada mereka, “Apakah kamu bertanya di antara kamu sendiri mengenai hal yang Aku maksud ketika Aku berkata, ‘Tinggal sesaat saja dan kamu tidak akan melihat Aku lagi; dan sekali lagi, tinggal sesaat saja, dan kamu akan melihat Aku’? 20 Dengan sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu, kamu akan menangis dan meratap, tetapi dunia akan bergembira; kamu akan berduka, tetapi dukacitamu akan berubah menjadi sukacita. 21 Ketika seorang perempuan melahirkan, ia menderita karena waktunya untuk melahirkan sudah tiba; tetapi sesudah anaknya lahir, ia lupa akan penderitaannya yang berat karena sukacita bahwa seorang manusia telah dilahirkan ke dunia. 22 Demikianlah kamu juga mengalami penderitaan saat ini, tetapi Aku akan menemuimu lagi dan hatimu akan bersukacita, dan tidak ada seorang pun yang akan mengambil sukacitamu darimu. 23 Pada hari itu, kamu tidak akan menanyakan apa pun kepada-Ku. Dengan sesungguhnya, Aku mengatakan kepadamu, apa pun yang kamu minta kepada Bapa-Ku dalam nama-Ku, Ia akan memberikannya kepadamu. 24 Sampai sekarang, kamu belum pernah meminta apa pun dalam nama-Ku. Mintalah, dan kamu akan menerimanya supaya sukacitamu menjadi penuh.”
25 “Aku sudah mengatakan hal-hal ini kepadamu dengan perumpamaan; saatnya akan tiba ketika Aku tidak lagi berbicara kepadamu dengan perumpamaan, tetapi akan berbicara kepadamu dengan terus terang tentang Bapa. 26 Pada hari itu, kamu akan meminta dalam nama-Ku, dan Aku tidak mengatakan kepadamu bahwa Aku mendoakannya [2] kepada Bapa bagimu. 27 Sebab, Bapa sendiri mengasihi kamu karena kamu telah mengasihi Aku dan percaya bahwa Aku datang dari Bapa. 28 Aku berasal dari Bapa dan telah datang ke dunia; sekarang, Aku akan meninggalkan dunia dan kembali kepada Bapa.”
29 Murid-murid-Nya berkata, “Nah, sekarang Engkau berbicara terus terang dan tidak menggunakan perumpamaan lagi. 30 Sekarang, kami tahu bahwa Engkau mengetahui segala sesuatu dan tidak perlu seseorang bertanya kepada-Mu. Karena itu, kami percaya bahwa Engkau datang dari Allah.”
31 Yesus menjawab mereka, “Percayakah kamu sekarang? 32 Lihatlah! Saatnya akan datang, bahkan sudah datang bagimu untuk dicerai-beraikan, masing-masing pulang ke tempat asalnya sendiri dan akan meninggalkan Aku sendirian. Akan tetapi, Aku tidak sendiri karena Bapa bersama-Ku.
33 Semua ini Aku katakan kepadamu supaya di dalam Aku, kamu memiliki damai sejahtera. Di dunia, kamu akan mengalami penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu! Aku telah mengalahkan dunia!”
1 Itulah perkataan-perkataan Yesus, kemudian Ia menengadah ke langit dan berkata, “Bapa, saatnya sudah tiba, muliakanlah Anak-Mu supaya Anak-Mu juga dapat memuliakan Engkau. 2 Sama seperti Engkau telah memberikan Dia kuasa atas semua manusia, supaya kepada semua yang Engkau berikan kepada-Nya, Ia dapat memberikan hidup kekal. 3 Inilah hidup kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Kristus Yesus yang telah Engkau utus. 4 Aku telah memuliakan Engkau di bumi dengan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk dikerjakan. 5 Dan sekarang, ya Bapa, muliakanlah Aku bersama-Mu dengan kemuliaan yang Kumiliki bersama-Mu sebelum dunia ada.
6 Aku telah menyatakan nama-Mu [1] kepada orang-orang yang Engkau berikan kepada-Ku dari dunia ini. Mereka itu milik-Mu dan Engkau telah berikan mereka kepada-Ku, dan mereka juga telah menaati firman-Mu. 7 Sekarang, mereka tahu bahwa semua yang Engkau berikan kepada-Ku berasal dari-Mu. 8 Sebab, Aku telah memberikan kepada mereka firman yang Engkau berikan kepada-Ku, dan mereka telah menerimanya serta benar-benar mengetahui bahwa Aku berasal dari Engkau, dan mereka percaya bahwa Engkaulah yang mengutus Aku. 9 Aku berdoa untuk mereka, Aku tidak berdoa untuk dunia, tetapi untuk mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku; sebab, mereka adalah milik-Mu. 10 Semua yang Kumiliki adalah milik-Mu, dan semua yang Engkau miliki adalah milik-Ku; dan Aku telah dimuliakan di dalam semua itu. 11 Aku tidak lagi di dunia ini, tetapi mereka masih ada di dunia ini, dan Aku datang kepada-Mu. Bapa yang Kudus, jagalah mereka di dalam nama-Mu, nama yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sehingga mereka menjadi satu sama seperti Kita. 12 Selama Aku bersama mereka, Aku sudah menjaga mereka dalam nama-Mu yang telah Engkau berikan kepada-Ku. Aku telah menjaga mereka dan tidak ada seorang pun dari mereka yang terhilang kecuali si anak kebinasaan, supaya Kitab Suci digenapi [2] .
13 Namun sekarang, Aku akan datang kepada-Mu; dan semua ini Aku katakan di dunia ini supaya mereka dapat memiliki sukacita-Ku yang dipenuhkan di dalam diri mereka. 14 Aku telah memberikan firman-Mu kepada mereka, dan dunia membenci mereka karena mereka tidak berasal dari dunia, sama seperti Aku tidak berasal dari dunia. 15 Aku tidak meminta-Mu untuk mengambil mereka dari dunia, tetapi untuk melindungi mereka dari yang jahat. 16 Mereka tidak berasal dari dunia, sama seperti Aku tidak berasal dari dunia. 17 Sucikanlah [3] mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran. 18 Seperti Engkau telah mengutus Aku ke dalam dunia, demikianlah Aku mengutus mereka ke dalam dunia. 19 Demi mereka, Aku menyucikan diri-Ku supaya mereka juga disucikan dalam kebenaran.
20 Aku tidak hanya berdoa untuk mereka, tetapi juga untuk orang-orang yang percaya kepada-Ku melalui pemberitaan mereka, 21 supaya mereka semua menjadi satu, sama seperti Engkau, ya Bapa, di dalam Aku dan Aku di dalam Engkau; supaya mereka juga menjadi satu di dalam Kita sehingga dunia percaya bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku. 22 Kemuliaan yang telah Engkau berikan kepada-Ku, telah Aku berikan kepada mereka supaya mereka menjadi satu, sama seperti Engkau dan Aku adalah satu. 23 Aku di dalam mereka dan Engkau ada di dalam Aku, supaya mereka menjadi satu seutuhnya. Dengan begitu, dunia akan tahu bahwa Engkaulah yang mengutus Aku, dan bahwa Engkau mengasihi mereka, sama seperti Engkau mengasihi Aku.
24 Ya Bapa, Aku ingin agar mereka, yang telah Kauberikan kepada-Ku, juga ada bersama-Ku di mana pun Aku berada, supaya mereka melihat kemuliaan-Ku, yang telah Engkau berikan kepada-Ku, karena Engkau mengasihi Aku sebelum permulaan dunia. 25 Ya Bapa yang adil, meskipun dunia tidak mengenal Engkau, tetapi Aku mengenal Engkau; dan mereka mengetahui bahwa Engkaulah yang mengutus Aku. 26 Aku telah memberitahukan nama-Mu kepada mereka dan akan terus memberitahukannya supaya kasih yang dengannya Engkau mengasihi-Ku ada di dalam mereka, dan Aku ada di dalam mereka.”
1 Setelah Yesus mengatakan hal-hal ini, Ia pergi bersama murid-murid-Nya ke seberang sungai Kidron, tempat terdapatnya sebuah taman dan Yesus masuk ke dalamnya bersama murid-murid-Nya.
2 Yudas, salah seorang murid yang mengkhianati Yesus, juga mengetahui taman itu karena Yesus sering berkumpul bersama murid-murid-Nya di sana. 3 Yudas, setelah menerima sejumlah pasukan [1] speira ”, yaitu sepersepuluh dari legiun Romawi, sekitar 600 tentara. dan hamba-hamba dari imam-imam kepala dan orang-orang Farisi, datang ke taman itu dengan membawa lentera, obor, dan senjata.
4 Yesus, yang mengetahui semua hal yang akan terjadi pada-Nya, maju ke depan dan bertanya kepada mereka, “Siapakah yang kamu cari?”
5 Mereka menjawab, “Yesus dari Nazaret.”
Yesus berkata kepada mereka, “Akulah Yesus [2] .” Dan juga Yudas, yang mengkhianati Dia, berdiri bersama mereka. 6 Ketika Yesus berkata, “Akulah Yesus,” orang-orang itu mundur dan jatuh ke tanah.
7 Kemudian, Yesus bertanya lagi kepada mereka, “Siapakah yang kamu cari?”
Mereka menjawab, “Yesus dari Nazaret.”
8 Yesus menjawab, “Telah Kukatakan kepadamu, Akulah Yesus. Jadi, jika kamu mencari Aku, biarkanlah murid-murid-Ku ini pergi.” 9 Hal ini terjadi supaya genaplah perkataan yang telah dikatakan Yesus: “Dari semua yang Engkau berikan kepada-Ku, Aku tidak kehilangan satu pun.”
10 Simon Petrus, yang membawa sebilah pedang, menghunus pedangnya dan menyabetkannya pada pelayan Imam Besar, sehingga memotong telinga kanan pelayan itu; nama pelayan Imam Besar itu adalah Malkhus. 11 Maka, Yesus berkata kepada Petrus, “Masukkan pedang itu ke dalam sarungnya! Cawan [3] yang telah Bapa berikan kepada-Ku, bukankah Aku harus meminumnya?”
12 Kemudian, para prajurit Romawi dan perwira-perwiranya serta para pelayan orang Yahudi menangkap Yesus dan mengikat Dia, 13 dan terlebih dulu membawa Yesus kepada Hanas, mertua Kayafas, yang adalah Imam Besar pada tahun itu. 14 Dan, Kayafaslah yang menasihati orang-orang Yahudi bahwa adalah hal yang berguna jika satu orang mati demi rakyat.
15 Simon Petrus dan seorang murid lain mengikuti Yesus. Murid yang lain itu dikenal oleh Imam Besar dan ia masuk bersama Yesus ke dalam halaman istana Imam Besar. 16 Akan tetapi, Petrus berdiri di luar, di dekat pintu. Kemudian, murid yang lain itu, yang mengenal Imam Besar, kembali ke luar dan berbicara dengan perempuan penjaga pintu, lalu membawa Petrus masuk. 17 Maka, perempuan penjaga pintu itu bertanya kepada Petrus, “Bukankah kamu juga salah seorang murid dari Orang itu?”
Jawab Petrus, “Bukan!”
18 Setelah membuat perapian, para pelayan dan perwira berdiri di sana karena waktu itu udara terasa dingin, dan mereka berdiang. Petrus juga bersama mereka, berdiri dan berdiang.
19 Kemudian, Imam Besar menanyai Yesus tentang murid-murid-Nya dan tentang ajaran-Nya. 20 Yesus menjawab dia, “Aku telah berbicara terus terang kepada dunia. Aku selalu mengajar di sinagoge-sinagoge dan di Bait Allah, tempat semua orang Yahudi berkumpul. Aku tidak pernah bicara secara sembunyi-sembunyi. 21 Mengapa kamu bertanya kepada-Ku? Tanyakanlah kepada mereka yang telah mendengar apa yang Aku katakan kepada mereka; mereka tahu apa yang telah Kukatakan.”
22 Ketika Yesus berkata demikian, seorang penjaga yang berdiri di situ menampar muka-Nya dan berkata, “Begitukah cara-Mu menjawab Imam Besar?”
23 Yesus menjawab dia, “Jika Aku mengatakan sesuatu yang salah, tunjukkanlah kesalahannya; tetapi jika yang Kukatakan benar, mengapa kamu menampar Aku?”
24 Lalu, Hanas mengirim Yesus dalam keadaan terikat kepada Imam Besar Kayafas.
25 Sementara itu, Simon Petrus masih berdiri dan berdiang. Maka, mereka bertanya kepadanya, “Bukankah kamu juga salah satu murid Orang itu?” Petrus menyangkalnya dan menjawab, “Bukan.”
26 Salah seorang pelayan Imam Besar, yang merupakan kerabat dari orang yang telinganya dipotong Petrus, berkata, “Bukankah aku melihat kamu bersama Dia di taman itu?”
27 Sekali lagi, Petrus menyangkalnya, dan seketika itu juga, ayam berkokok.
28 Kemudian, mereka membawa Yesus dari tempat Kayafas ke gedung pengadilan, [4] waktu itu masih dini hari, dan mereka sendiri tidak masuk ke dalam gedung pengadilan supaya mereka tidak menajiskan diri [5] , sehingga boleh makan Paskah. 29 Maka, Pilatus keluar menemui mereka dan bertanya, “Apakah tuduhanmu terhadap Orang ini?”
30 Mereka menjawab dan berkata kepadanya, “Kalau Orang ini bukan orang jahat, kami tentu tidak akan membawa-Nya kepadamu.”
31 Pilatus berkata kepada mereka, “Bawalah Dia dan hakimilah menurut hukummu.” Orang-orang Yahudi itu menjawab, “Adalah tidak sesuai hukum bagi kami untuk menghukum mati seseorang.” [6]32 Ini terjadi untuk menggenapi perkataan Yesus, yang menunjukkan dengan kematian seperti apa Ia akan mati. [7]
33 Maka, Pilatus masuk kembali ke dalam gedung pengadilan dan memanggil Yesus, dan bertanya kepada-Nya, “Apakah Engkau Raja orang Yahudi?”
34 Yesus menjawab, “Apakah pertanyaan itu dari dirimu sendiri, atau adakah orang lain yang memberitahumu tentang Aku?”
35 Pilatus berkata, “Apakah aku seorang Yahudi? Bangsa dan imam-imam kepala-Mu sendiri menyerahkan Engkau kepadaku. Apa yang telah Engkau lakukan?”
36 Yesus berkata, “Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini. Jika kerajaan-Ku dari dunia ini, pelayan-pelayan-Ku pasti akan melawan supaya Aku tidak diserahkan kepada orang-orang Yahudi. Akan tetapi, kerajaan-Ku bukanlah dari dunia ini.”
37 Pilatus berkata, “Jadi, Engkau seorang raja?” Yesus menjawab, “Engkaulah yang mengatakan bahwa Aku adalah raja. Untuk inilah Aku lahir, dan untuk inilah Aku datang ke dunia, yaitu untuk bersaksi tentang kebenaran. Setiap orang yang berasal dari kebenaran akan mendengarkan suara-Ku.”
38 Pilatus berkata kepada-Nya, “Apakah kebenaran itu?” Dan, setelah berkata demikian, Pilatus keluar lagi menemui orang-orang Yahudi, dan berkata kepada mereka, “Aku tidak menemukan kesalahan apa pun pada-Nya. 39 Namun, kamu memiliki satu kebiasaan bahwa aku harus membebaskan seorang tahanan pada hari Paskah. Jadi, apakah kamu mau supaya aku membebaskan ‘Raja Orang Yahudi’ ini?”
40 Mereka menjawab lagi dengan berteriak, “Jangan bebaskan Orang ini, melainkan Barabas!” Barabas adalah seorang perampok.
1 Pilatus mengambil Yesus dan memerintahkan supaya Yesus disesah. 2 Para prajurit menganyam sebuah mahkota dari ranting-ranting berduri dan memakaikannya ke kepala Yesus, dan memakaikan jubah ungu [1] kepada-Nya. 3 Mereka maju mendekati Yesus dan berkata, “Salam, hai Raja orang Yahudi!” Lalu, mereka menampar [2] muka-Nya.
4 Pilatus keluar lagi dan berkata kepada mereka [3] , “Lihatlah! Aku akan membawa Yesus ke luar kepadamu supaya kamu tahu bahwa aku tidak menemukan kesalahan apa pun pada-Nya.” 5 Lalu, Yesus keluar dengan memakai mahkota duri dan jubah ungu. Pilatus berkata kepada mereka, “Lihatlah Dia!” [4]
6 Ketika imam-imam kepala dan para perwira melihat Yesus, mereka berteriak, “Salibkan Dia, salibkan Dia!”
Akan tetapi, Pilatus berkata kepada mereka, “Bawalah Dia dan salibkan sendiri karena aku tidak menemukan kesalahan apa pun pada-Nya.”
7 Orang-orang Yahudi itu menjawab Pilatus, “Kami mempunyai hukum, dan menurut hukum itu, Ia harus mati karena Ia menganggap diri-Nya adalah Anak Allah.”
8 Ketika Pilatus mendengar perkataan itu, ia semakin takut 9 dan masuk kembali ke gedung pengadilan, dan bertanya kepada Yesus, “Dari manakah asal-Mu?” Akan tetapi, Yesus tidak menjawabnya.
10 Pilatus berkata kepada-Nya, “Engkau tidak mau bicara denganku? Apakah Engkau tidak tahu bahwa aku memiliki kuasa untuk membebaskan-Mu dan memiliki kuasa untuk menyalibkan-Mu?”
11 Yesus menjawab, “Engkau tidak memiliki kuasa apa pun atas diri-Ku, kecuali kuasa itu diberikan kepadamu dari atas. Itulah sebabnya, orang yang menyerahkan Aku kepadamu lebih besar dosanya.”
12 Setelah mendengar hal itu, Pilatus berusaha untuk membebaskan Yesus, tetapi orang-orang Yahudi berteriak, “Jika engkau membebaskan Orang ini, engkau bukanlah sahabat Kaisar; setiap orang yang menganggap dirinya raja berarti melawan Kaisar.”
13 Ketika Pilatus mendengar kata-kata itu, ia membawa Yesus ke luar, dan duduk di kursi pengadilan, di suatu tempat bernama Litostrotos [5] , tetapi dalam bahasa Ibrani disebut Gabata.
14 Hari itu merupakan hari persiapan [6] Hari Persiapan di Daftar Istilah). untuk Paskah, saat itu sekitar jam keenam [7] . Pilatus berkata kepada orang-orang Yahudi, “Inilah Rajamu!”
15 Maka, mereka berteriak, “Enyahkan Dia! Enyahkan Dia! Salibkan Dia!”
Pilatus berkata kepada mereka, “Haruskah aku menyalibkan Rajamu?”
Imam-imam kepala menjawab, “Kami tidak mempunyai raja selain Kaisar!”
16 Akhirnya, Pilatus menyerahkan Yesus kepada mereka untuk disalibkan.
17 Yesus keluar dengan memanggul salib-Nya sendiri menuju ke tempat yang bernama “Tempat Tengkorak”, yang dalam bahasa Ibrani disebut “Golgota”. 18 Di sana, mereka menyalibkan Yesus bersama dengan dua orang lain, yang disalibkan di kanan dan kiri Yesus, sementara Yesus berada di tengah. 19 Pilatus juga menulis sebuah tulisan dan menempatkannya di atas kayu salib. Tulisan itu berbunyi, “YESUS ORANG NAZARET, RAJA ORANG YAHUDI.”
20 Banyak orang Yahudi membaca tulisan itu karena tempat Yesus disalibkan itu berada di dekat kota, dan tulisan itu ditulis dalam bahasa Ibrani, Latin, dan Yunani. [8]21 Maka, imam-imam kepala orang Yahudi berkata kepada Pilatus, “Jangan tulis, ‘Raja orang Yahudi,’ tetapi tulislah, Orang ini berkata, ‘Akulah Raja orang Yahudi.’”
22 Jawab Pilatus, “Apa yang sudah aku tulis, akan tetap tertulis!”
23 Para prajurit, ketika mereka telah menyalibkan Yesus, mengambil pakaian-Nya dan membaginya menjadi empat, satu bagian untuk masing-masing prajurit, juga jubah-Nya; jubah itu tidak ada kelimnya, hanya ditenun dari atas ke bawah tanpa jahitan. 24 Para prajurit itu berkata seorang kepada yang lain, “Janganlah kita merobeknya, melainkan membuang undi [9] atasnya untuk memutuskan siapa yang akan mendapatkannya.” Hal ini terjadi supaya genaplah yang telah tertulis dalam Kitab Suci:
“Mereka membagi-bagi pakaian-Ku di antara mereka
dan untuk jubah-Ku, mereka membuang undi.” Maz. 22:18
Demikianlah para prajurit melakukan semua hal itu.
25 Sementara itu, ibu Yesus, saudara perempuan ibu Yesus, Maria istri Klopas, dan Maria Magdalena, berdiri di dekat salib-Nya. 26 Ketika Yesus melihat ibu-Nya dan murid yang Ia kasihi berdiri di sana, Ia berkata kepada ibu-Nya, “Perempuan, lihatlah, ini anakmu!” 27 Lalu, Yesus berkata kepada murid yang dikasihi-Nya itu, “Inilah ibumu!” Sejak itu, murid itu menerima ibu Yesus tinggal di rumahnya.
28 Setelah itu, Yesus, yang mengetahui bahwa semuanya sudah terlaksana, untuk menggenapi Kitab Suci, Ia berkata, “Aku haus [10] !” 29 Di situ ada sebuah bejana penuh anggur asam. Karena itu, mereka menancapkan bunga karang [11] yang telah dicelupkan ke dalam anggur asam pada sebatang hisop [12] dan mengunjukkannya ke mulut Yesus. 30 Setelah mencecap anggur asam itu, Yesus berkata, “Sudah selesai.” Kemudian, Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya.
31 Karena hari itu adalah hari persiapan, dan supaya mayat-mayat itu tidak tetap berada di kayu salib pada hari Sabat, sebab Sabat adalah hari besar, orang-orang Yahudi meminta kepada Pilatus supaya kaki orang-orang yang disalib itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan dari salib. 32 Lalu, para prajurit datang dan mematahkan kaki [13] orang yang pertama dan orang yang lainnya, yang disalibkan bersama Yesus. 33 Akan tetapi, ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia sudah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya. 34 Namun, salah seorang prajurit itu menusukkan tombaknya ke lambung Yesus, dan seketika itu juga, darah dan air mengalir keluar. 35 Orang yang menyaksikan peristiwa itulah yang memberikan kesaksian ini, dan kesaksiannya benar dan ia tahu kalau ia mengatakan yang sebenarnya, supaya kamu juga percaya [14] . 36 Sebab, semua ini terjadi supaya genaplah yang telah tertulis dalam Kitab Suci: “Tak satu pun dari tulang-Nya yang akan dipatahkan [15] .” 37 Dan lagi, dalam bagian lain Kitab Suci berkata, “Mereka akan memandang Dia yang telah mereka tikam [16] .”
38 Sesudah semua itu, Yusuf dari Arimatea, yang juga menjadi murid Yesus namun secara sembunyi-sembunyi karena takut kepada orang-orang Yahudi, meminta kepada Pilatus supaya ia diperbolehkan mengambil mayat Yesus; dan Pilatus mengabulkannya. Jadi, Yusuf dari Arimatea datang dan mengambil mayat Yesus. 39 Nikodemus, orang yang dulu menemui Yesus pada malam hari, juga datang dengan membawa campuran minyak mur dan gaharu, yang beratnya sekitar lima puluh kati. 40 Maka, mereka mengambil mayat Yesus dan membungkusnya dengan kain linen yang diberi rempah-rempah, sesuai adat penguburan orang Yahudi.
41 Di dekat tempat Yesus disalibkan, terdapat sebuah taman dan di dalam taman itu ada sebuah kuburan baru yang tak satu mayat pun pernah diletakkan di sana. 42 Karena hari itu adalah hari persiapan bagi orang Yahudi, dan letak kuburan itu tidak jauh, mereka meletakkan mayat Yesus di sana.
1 Pada hari pertama minggu itu, Maria Magdalena pergi ke kubur Yesus pagi-pagi sekali, ketika hari masih gelap, dan melihat batu penutup kubur telah digeser dari kubur itu. 2 Maka, ia berlari dan menemui Simon Petrus dan murid lain yang dikasihi Yesus [1] , dan berkata kepada mereka, “Mereka telah mengambil Tuhan dari kubur, dan kami tidak tahu di mana mereka meletakkan-Nya.”
3 Maka, Petrus dan murid yang lain itu pergi ke kubur. 4 Keduanya berlari bersama-sama, tetapi murid yang lain itu berlari lebih cepat daripada Petrus sehingga ia sampai lebih dulu ke kuburan. 5 Ia melongok dan melihat ke dalam, dan melihat kain linen pembungkus mayat Yesus tergeletak di sana, namun ia tidak masuk ke dalam. 6 Kemudian, Simon Petrus datang, menyusul dia, dan masuk ke kuburan dan ia melihat kain linen pembungkus tergeletak di sana. 7 Dan, kain penutup wajah yang membalut kepala Yesus tidak tergeletak bersama kain linen pembungkus tadi, tetapi sudah tergulung di tempat yang berbeda. 8 Kemudian, murid yang lain tadi, yang lebih dulu sampai ke kuburan, juga masuk. Ia melihat dan percaya. 9 Sebab, sebelum kejadian itu, mereka belum mengerti Kitab Suci, bahwa Yesus harus bangkit kembali dari kematian.
10 Jadi, kedua murid itu pulang ke rumah. 11 Akan tetapi, Maria berdiri di luar kuburan dan menangis. Sambil menangis, ia melongok ke dalam kuburan itu, 12 dan ia melihat dua malaikat berpakaian putih sedang duduk di tempat mayat Yesus dibaringkan sebelumnya. Yang satu duduk di bagian kepala dan yang satunya di bagian kaki.
13 Kedua malaikat itu bertanya kepada Maria, “Perempuan, mengapa kamu menangis?”
Maria menjawab malaikat itu, “Mereka telah mengambil mayat Tuhanku dan aku tidak tahu di mana mereka meletakkan Dia.” 14 Sesudah mengatakan demikian, Maria menoleh ke belakang dan melihat Yesus berdiri di situ, tetapi tidak tahu kalau itu adalah Yesus.
15 Yesus bertanya kepadanya, “Perempuan, mengapa kamu menangis? Siapakah yang kamu cari?” Karena mengira Ia adalah penjaga taman, Maria berkata kepada-Nya, “Tuan, jika Tuan telah memindahkan-Nya, beritahulah aku di mana Tuan telah meletakkan-Nya, dan aku akan mengambil-Nya.”
16 Yesus berkata kepadanya, “Maria.” Maria pun berpaling dan berkata kepada-Nya dalam bahasa Ibrani, “Rabuni”, yang artinya “Guru”.
17 Yesus berkata kepadanya, “Janganlah kamu memegang Aku karena Aku belum pergi [2] kepada Bapa. Akan tetapi, pergilah kepada saudara-saudara-Ku dan katakan kepada mereka, ‘Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu.’”
18 Maria Magdalena pergi dan memberitahu murid-murid, “Aku telah melihat Tuhan,” dan bahwa Yesuslah yang telah mengatakan hal-hal ini kepadanya.
19 Ketika hari itu sudah malam, yaitu hari pertama dalam minggu itu, dan pintu-pintu tempat para murid berkumpul tertutup [3] karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi, Yesus datang dan berdiri di tengah-tengah mereka serta berkata, “Damai sejahtera bagi kamu!” 20 Sesudah mengatakan demikian, Yesus menunjukkan tangan dan lambung-Nya kepada mereka. Para murid sangat bersukacita ketika mereka melihat Tuhan.
21 Kemudian, Yesus berkata kepada mereka lagi, “Damai sejahtera bagi kamu. Sama seperti Bapa telah mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu.” 22 Dan setelah Ia mengatakan demikian, Yesus mengembusi mereka dan berkata, “Terimalah Roh Kudus! 23 Jika kamu mengampuni dosa seseorang, maka dosa orang itu diampuni. Jika ada orang yang dosa-dosanya tidak kamu ampuni, maka dosa mereka tidak diampuni.”
24 Tomas, salah seorang dari ke-12 murid, yang disebut Didimus, tidak ada bersama mereka ketika Yesus datang. 25 Maka, murid-murid yang lain memberitahu dia, “Kami telah melihat Tuhan.” Namun, Tomas berkata kepada mereka, “Kecuali aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan memasukkan jariku ke dalam bekas paku itu, serta memasukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, aku tidak akan percaya.”
26 Delapan hari kemudian, murid-murid kembali berkumpul di rumah itu, dan Tomas ada bersama mereka. Meskipun pintu-pintu tertutup, [4] Yesus datang dan berdiri di tengah-tengah mereka, serta berkata, “Damai sejahtera bagi kamu!” 27 Kemudian, Ia berkata kepada Tomas, “Ulurkanlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku; dan ulurkanlah tanganmu ke sini dan letakkan di lambung-Ku. Jangan tidak percaya, tetapi percayalah!”
28 Tomas menjawab Yesus, “Ya, Tuhanku dan Allahku!”
29 Yesus berkata kepadanya, “Apakah kamu sekarang percaya karena kamu telah melihat Aku? Diberkatilah mereka yang tidak melihat, tetapi percaya.”
30 Masih banyak tanda ajaib lain yang dilakukan Yesus di depan murid-murid-Nya, yang tidak tertulis dalam kitab ini. 31 Akan tetapi, semua ini ditulis supaya kamu percaya bahwa Yesus adalah Kristus, Anak Allah, dan supaya melalui kepercayaanmu itu, kamu memperoleh hidup di dalam nama-Nya.
Murid-murid Yesus memiliki karunia khusus dari Roh Kudus yang diberikan kepada mereka. Ia memberikan kuasaNya dalam pelayanan mereka.
Ini adalah kata Ibrani. Markus yang "mentransliterasi" kelihatannya dari penggantian huruf-huruf Ibrani dengan huruf-huruf Yunani. Kemudian, ia menjelaskan bahwa artinya adalah "Guru". Penerjemah tersebut harus melakukan hal yang sama tetapi mentransliterasikannya harus menggunakan huruf-huruf dari bahasa yang ditargetkan.
Ada beberapa misteri tentang tubuh Yesus di sini. Ia hadir secara fisik dengan dengan bekas luka dari penyalibanNya tetapi Ia juga bisa masuk di ruangan tanpa melalui sebuah pintu. Hal ini merupakan hal yang baik untuk meninggalkan tempat yang misteri tetapi penjelasannya mungkin dibutuhkan jika terjemahanan tersebut tidak masuk akal untuk pembaca.
Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes menuliskan tentang semua malaikat yang berpakaian putih dengan perempuan yang ada di kubur Yesus. Dua dari penulis ini menyebutkan bahwa mereka adalah manusia tetapi karna malaikat tersebut terlihat seperti manusia. Dua dari penulis menulis tentang dua malaikat Tuhan tetapi dua penulis yang lain hanya menuliskan satu malaikat. Ini diterjemahkan dengan baik dari tiap bagian yang muncul di ULB (BHC) tanpa membuat semua bagian dengan sama persis. (Lihat: Matius pasal 28:1-2; Markus 16:5 dan Lukas 24:4 dan Yohanes 20:12)
<< | >>
Ini adalah hari ketiga setelah Yesus dikuburkan.
"Hari Minggu"
Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk kata yang aktif . AT: " dia melihat seseorang telah menggulingkan batu itu"
Bagian ini ada ketika Yohanes mengartikannya pada dirinya sendiri melalui bukunya. Kata "kasih" di sini berbicara agar kita mengasihi saudara atau teman atau anggota keluarga.
Maria Magdalena berpikir bahwa seseorang telah mencuri tubuh Yesus. AT: "Seseorang telah mengambil tubuh Tuhan dari kuburNya.
Yohanes menunjukkan kerendahan hatinya dengan menganggap dirinya sebagai "murid yang lain," dari pada menyebut namanya.
Yohanes menunjukkan bahwa murid-murid Yesus sedang pergi ke kuburan. AT. "terburu-buru pergi ke kuburan"
Kain untuk pemakaman mayat yang digunakan orang untuk membungkus tubuh Yesus.
Ini adalah baju pemakaman yang dipakai untuk membungkus tubuh Yesus. Lihatlah bagaimana ini dapat diterjemahkan dalam Yohanes 20:5.
Ini "kepalaNya" mengarah pada "kepala Yesus." kamu dapat menerjemahkan dalam bentuk kalimat yanfg aktif. AT: " kain yang telah digunakan oleh seseorang untuk menutup wajah Yesus"
Ini dapat disebutkan dalam bentuk yang aktif. AT: " tetapi seseorang telah melipatnya dan meletakkannya di tempat yang lain, memisahkannya dari kain pembungkus mayat"
Yohanes menunjukkan sikap kerendahan hatinya sebagai "sama seperti murid yang lain," dari pada memasukkan nama dibukunya.
Ketika dia melihat kuburan itu kosong, dia percaya bahwa Yesus telah bangkit dari kematianNya. AT: "dia melihat semua itu dan mulai percaya bahwa Yesus telah bangkit dari kematianNya "
Kata "mereka" merujuk pada murid-murid yang tidak mengerti tentang firman yang dikatakan Yesus bahwa Yesus akan bangkit. AT: " murid-murid masih tidak mengerti arti dari firmanNya"
Menjadi hidup lagi.
Dari antara mereka yang telah mati. Pernyataan ini menggambarkan semua orang mati akan berada di neraka.
Murid-murid lanjut untuk tinggal di Yerusalem. AT: "mereka pergi kembali di Yerusalem dimana mereka tinggal"
Kedua malaikat tersebut sedang menggunakan pakaian berwarna putih. AT: "dia melihat dua malaikat yang berpakaian warna putih"
"Mereka menanyakannya"
"Karena mereka mencuri tubuh dari Tuhanku"
"Aku tidak tahu di mana mereka telah menempatkanNya"
"Yesus bertanya kepadanya"
Kata "Nya" di sini merujuk pada Yesus. AT: "Jika kamu telah mengambil tubuh Yesus"
"katakan kepadaku di mana kamu telah menempatkanNya"
Maria Magdalena ingin untuk mendapatkan kembali tubuh Yesus dan menguburNya kembali. AT: "aku akan mencari tubuhNya dan menguburNya kembali"
Maksud dari kata "Rabbi" adalah rabbi atau guru dalam bahasa Aram, bahasa yang Yesus dan murid-murid-Nya gunakan.
Yesus menggunaka kata "saudara-saudara" yang mengarah pada murid-murid-Nya.
Yesus bangkit dari antara orang mati dan Ia akan naik ke surga, kembali kepada BapaNya, yang adalah Tuhan. AT: " aku akan kembali ke surga untuk bersama dengan Bapaku dan Bapamu, yang adalah satu-satunya Allahku dan Allahmu"
Ini adalah bagian-bagian yang penting yang menggambarkan hubungan antara Yesus dan Allah, dan antara orang-orang percaya dan Allah.
Maria Magdalena pergi ke tempat murid-murid tinggal dan mengabarkan kepada mereka tentang apa yang telah Ia lihat dan dengar. AT: "Maria Magdalena pergi ke tempat para murid-murid berada dan menceritakan kepada mereka"
Ketika sudah malam, Yesus menampakkan Diri kepada murid-muridNya.
Ini mengarah pada hari Minggu.
Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: " Murid-murid telah mengunci pintu-pintu yang ditempat mereka"
Di sini "orang-orang Yahudi" adalah seorang sinekdoke untuk pemimpin-pemimpin orang Yahudi yang mungkin menangkap murid-murid Yesus. AT: "karena mereka takut apabila pemimpin-pemimpin orang Yahudi mungkin menangkap mereka"
Ini adalah sebuah ucapan yang umum yang berarti "Kiranya Tuhan memberimu damai sejahtera" .
Yesus menunjukkan lukaNya kepada murid-muridNya. AT: "Dia menunjukkan kepada mereka luka yang ada di kedua tanganNya dan di lambungNya"
Ini adalah sebuat ucapan yang umum dengan arti "Kiranya Tuhan memberimu damai sejahtera".
Allah Bapa mengirim anakNya yang mengirim orang-orang percaya dengan kuasa Allah Roh Kudus.
Ini adalah nama panggilan yang penting untuk Allah.
Ini dapat diterjemahkan dalam kalimat aktif. AT: "Allah akan mengampuni mereka"
"Jika kamu tidak mengampuni dosa-dosa orang lain"
Ini dapat diterjemahkan dengan kalimat aktif. AT: "Allah tidak akan mengampuni mereka"
Ini adalah nama laki-laki yang berarti "kembar." lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam [yohanes 11:15]
Kata "nya" berarti itu adalah Tomas.
Ini dapat diterjemahkan kalimat negatif ganda ini kedalam kalimat dalam bentuk aktif. AT: "aku hanya akan percaya jika aku melihat ... lambungNya"
Kata "Nya" mengarah kepada Yesus.
Kata "Nya" adalah Yesus
Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "ketika mereka telah menutup pintu-pintu"
Ini adalah sapaan yang umum yang berarti " kiranya Tuhan memberimu damai sejahtera"
"tampa keyakinan" atau "tampa Iman"
Di sini "percaya" berarti percaya kepada Yesus. AT: "percayalah kepadaku"
Tomas percaya bahwa Yesus hidup karena dia telah melihatNya. AT: " kamu telah percaya bahwa saya hidup"
Ini berarti "Tuhan memberikan kebahagiaan yang besar kepada mereka."
Ini berarti bahwa mereka yang belum melihat Yesus. AT: "bagi mereka yang belum melihat aku "
Di akhir cerita, penulis mengomentari tentang hal-hal yang Yesus lakukan.
Kata "tanda-tanda" berarti keajaiba-keajaiban yang menunjukkan bahwa Allah adalah yang berkuasa dari segala sesuatu yang ada di muka bumi ini.
Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk yang aktif. AT: "tanda-tanda yang penulis tidak tuliskan di buku"
Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk akti. AT: "tetapi penulis ini menuliskan tentang tanda-tanda"
Ini adalah penting bagi gelar Yesus.
Di sini "hidup" adalah sebuah metonimia yang berarti bahwa Yesus memberi hidup. AT. "kamu hidup karna Yesus"
Ini berarti kehidupan yang spiritual.
Dia datang ke kubur pagi-pagi pada hari pertama minggu itu. [20:1]
Dia melihat batu telah terguling dari kubur. [20:1]
Dia berkata pada mereka, "Mereka telah mengambil Tuhan dari kubur, dan kami tidak tahu di mana mereka membaringkan Dia." [20:2]
Mereka berdua lari menuju ke kubur. [20:3-4]
Mereka berdua lari menuju ke kubur. [20:3-4]
Petrus melihat kain linen tergeletak di sana. Kain yang ada di kepalaNya tidak tergeletak bersama dengan kain linen tetapi tergulung pada tempatnya sendiri. [20:6-7]
Petrus melihat kain linen tergeletak di sana. Kain yang ada di kepalaNya tidak tergeletak bersama dengan kain linen tetapi tergulung pada tempatnya sendiri. [20:6-7]
Dia melihat dan menjadi percaya. [20:8]
Dia melihat dua malaikat berpakaian putih sedang duduk, satu di atas kepala, dan satu di kaki, di mana mayat Yesus tadinya terbaring. [20:12]
Mereka bertanya padanya, "Perempuan, apa yang engkau tangisi?" [20:13]
Dia melihat Yesus berdiri di sana, tetapi dia tidak tahu kalau itu adalah Yesus. [20:14]
Dia mengira Yesus adalah si tukang kebun. [20:15]
Dia mengenali Yesus ketika Dia menyebut namanya, "Maria". [20:16]
Yesus memberitahunya untuk tidak menyentuhNya karena Dia belum terangkat kepada Bapa. [20:17]
Yesus berkata kepadanya untuk memberitahukan pada saudara-saudaranya, bahwa Aku akan terangkat kepada BapaKu dan Bapamu, dan AllahKu dan Allahmu. [20:17]
Yesus datang dan berdiri di tengah-tengah mereka. [20:19]
Dia lari dan menghampiri : Simon Petrus, dan murid-murid lainnya yang dikasihi Yesus.
Dia menunjukkan pada mereka kedua tanganNya dan sisiNya. [20:20]
Yesus berkata dia sedang mengutus para murid sama seperti BapaNya telah mengutus Dia. [20:21]
Dia memberitahu pada mereka, "Terimalah Roh Kudus. Siapapun yang dosa-dosanya kamu ampuni, dosa-dosa mereka telah diampuni; siapapun yang dosa-dosanya kamu tahan tidak diampuni, dosa-dosa mereka tertahan tidak diampuni." [20:22-23]
Dia memberitahu pada mereka, "Terimalah Roh Kudus. Siapapun yang dosa-dosanya kamu ampuni, dosa-dosa mereka telah diampuni; siapapun yang dosa-dosanya kamu tahan tidak diampuni, dosa-dosa mereka tertahan tidak diampuni." [20:22-23]
Tomas, salah satu dari kedua belas murid, yang disebut Didimus, tidak bersama dengan murid-murid yang lain ketika Yesus datang. [20:24]
Tomas berkata bahwa dia harus melihat tanda paku pada kedua tangan Yesus dan merabanya, juga meletakkan tangannya pada sisi Yesus sebelum dia mau percaya. [20:25]
Delapan hari kemudian Tomas sedang bersama dengan murid-murid yang lain ketika Yesus datang waktu pintu ditutup dan berdiri di antara mereka. [20:26]
Yesus berkata pada Tomas untuk meraba dengan jarinya dan melihat kedua tangan Yesus dan meletakkan tangannya dan menaruhnya pada sisi Yesus. Kemudian Yesus memberitahu Tomas untuk jangan menjadi kurang beriman, tetapi percaya. [20:27]
Tomas berkata, "Tuhanku dan Allahku." [20:28]
Yesus berkata, "Diberkatilah mereka yang belum melihat, namun sudah percaya." [20:29]
Ya, Yesus melakukan banyak tanda-tanda lain di depan murid-murid yang tidak tertulis di dalam kitab Yohanes. [20:30]
Mereka tertulis supaya kamu dapat percaya bahwa Yesus adalah Kristus, Anak Allah, dan supaya ketika kamu percaya, kamu akan memiliki kehidupan dalam namaNya. [20:31]
1 Kemudian, Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di dekat danau Tiberias. Ia menampakkan diri-Nya dengan cara sebagai berikut: 2 Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana di Galilea, anak-anak Zebedeus, dan 2 murid yang lain sedang berkumpul. 3 Simon Petrus berkata kepada mereka, “Aku akan pergi menangkap ikan.”
Mereka berkata kepadanya, “Kami akan pergi bersamamu.” Mereka semua pergi ke luar dan naik ke perahu, tetapi malam itu, mereka tidak menangkap apa-apa.
4 Ketika subuh menjelang, Yesus berdiri di pantai, tetapi murid-murid tidak tahu bahwa itu adalah Yesus. 5 Dia berkata kepada mereka, “Anak-anak, apakah kamu memiliki ikan [1] prosfagion ”, artinya makanan tambahan atau makanan yang dimakan bersama roti. ?”
Mereka menjawab, “Tidak.”
6 Ia berkata kepada mereka, “Tebarkanlah jalamu ke sebelah kanan perahu, dan kamu akan mendapat.” Maka, mereka menebarkan jala, tetapi tidak dapat menariknya ke dalam perahu karena banyaknya ikan.
7 Oleh sebab itu, murid yang dikasihi Yesus berkata kepada Petrus, “Itu Tuhan!” Ketika Simon Petrus mendengar bahwa itu Tuhan, ia mengenakan pakaiannya karena ia melepaskan bajunya saat bekerja, dan terjun ke dalam danau. 8 Murid-murid yang lain datang dengan perahu dan menarik jala yang penuh dengan ikan. Sebab, mereka tidak jauh dari darat, jaraknya kira-kira 200 hasta. [2]9 Ketika mereka sampai di darat, mereka melihat bara api dengan ikan yang terletak di atasnya dan juga roti. 10 Yesus berkata, “Bawalah beberapa ekor ikan yang baru saja kamu tangkap.”
11 Simon Petrus naik ke perahu dan menarik jala yang penuh dengan ikan besar itu ke darat, jumlahnya 153 ekor. Meskipun ikan itu begitu banyak, jalanya tidak robek. 12 Yesus berkata kepada mereka, “Mari dan makanlah.” Tak satu pun dari murid-murid itu berani bertanya kepada-Nya, “Siapakah Engkau?” karena mereka tahu bahwa Ia adalah Tuhan. 13 Yesus datang dan mengambil roti itu serta memberikannya kepada mereka. Demikian juga dilakukan-Nya dengan ikan itu.
14 Inilah ketiga kalinya Yesus menampakkan diri kepada para murid-Nya sesudah Ia dibangkitkan dari antara orang mati.
15 Sesudah mereka selesai makan, Yesus berkata kepada Simon Petrus, “Simon, anak Yohanes, apakah kamu mengasihi Aku lebih daripada semua ini [3] ?”
Petrus menjawab, “Benar Tuhan, Engkau tahu bahwa aku mengasihi Engkau.” [4]
Kemudian, Yesus berkata kepadanya, “Gembalakanlah domba-domba-Ku [5] !”
16 Yesus berkata lagi untuk kedua kalinya kepadanya, “Simon, anak Yohanes, apakah kamu mengasihi Aku?”
Petrus menjawab, “Benar Tuhan, Engkau tahu bahwa aku mengasihi Engkau.” [6]
Yesus berkata kepadanya, “Gembalakanlah domba-domba-Ku!”
17 Yesus berkata kepadanya untuk ketiga kalinya, “Simon, anak Yohanes, apakah kamu mengasihi Aku?”
Hati Petrus menjadi sedih karena Yesus bertanya untuk ketiga kalinya, “Apakah kamu mengasihi Aku?” Lalu, Petrus berkata kepada-Nya, “Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu. Engkau tahu bahwa aku mengasihi Engkau!” [7]
Yesus berkata kepadanya, “Gembalakanlah domba-domba-Ku! 18 Aku mengatakan yang sesungguhnya kepadamu, saat kamu muda, kamu sendiri yang mengikat pinggangmu dan berjalan mana pun kamu mau; tetapi saat kamu menjadi tua, kamu akan merentangkan tanganmu dan orang lain akan mengikat pinggangmu, dan membawamu ke tempat yang tidak kamu ingini.” 19 Yesus mengatakan hal ini untuk menunjukkan dengan kematian seperti apakah Petrus akan memuliakan Allah. Dan setelah mengatakan hal itu, Ia berkata kepada Petrus, “Ikutlah Aku!”
20 Petrus menoleh dan melihat murid yang sangat dikasihi Yesus sedang mengikuti mereka. Ia adalah murid yang duduk dekat dada Yesus pada perjamuan malam dan bertanya, “Tuhan, siapakah orang yang akan mengkhianati Engkau itu?” 21 Ketika melihat dia, Petrus bertanya kepada Yesus, “Tuhan, bagaimana dengan dia?”
22 Yesus menjawab, “Seandainya Aku mau ia tetap hidup sampai Aku datang kembali, apa urusanmu? Kamu, ikutlah Aku!”
23 Maka, perkataan Yesus ini tersebar di antara saudara-saudara itu bahwa murid itu tidak akan mati, padahal Yesus tidak mengatakan kepadanya bahwa ia tidak akan mati, melainkan hanya berkata, “Seandainya Aku mau ia tetap hidup sampai Aku datang kembali, apa urusanmu?”
24 Dialah murid yang bersaksi mengenai semuanya ini, dan telah menuliskan semuanya ini, dan kita tahu bahwa kesaksiannya itu benar.
25 Masih ada banyak hal lain lagi yang telah Yesus lakukan, yang jika dituliskan satu per satu, aku rasa seluruh dunia ini pun tidak akan cukup untuk semua kitab yang harus ditulis itu.
1 Dalam buku yang aku tulis sebelumnya [1] , Teofilus, tentang semua yang Yesus mulai lakukan dan ajarkan, 2 sampai pada hari ketika Ia diangkat, setelah Ia memberi perintah, melalui Roh Kudus [2] Roh Kudus di Daftar Istilah , kepada rasul-rasul yang telah Ia pilih. 3 Kepada mereka, Ia juga menunjukkan diri-Nya sendiri hidup setelah Ia menderita, dengan banyak bukti, sambil menampakkan diri kepada mereka selama empat puluh hari dan berbicara tentang Kerajaan Allah. 4 Sementara bersama-sama dengan mereka, Ia memerintahkan mereka supaya tidak meninggalkan Yerusalem, tetapi menantikan janji Bapa, yang kata-Nya, “Kamu mendengar dari-Ku, 5 karena Yohanes membaptis dengan air, tetapi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus, tidak lama dari sekarang.’”
6 Karena itu, ketika mereka berkumpul bersama, mereka bertanya kepada-Nya, “Tuhan, apakah ini waktunya Engkau memulihkan kerajaan bagi Israel?”
7 Ia berkata kepada mereka, “Bukanlah bagianmu untuk mengetahui tentang waktu dan masa yang sudah ditetapkan oleh Bapa dalam kuasa-Nya. 8 Akan tetapi, kamu akan menerima kuasa ketika Roh Kudus telah datang kepadamu dan kamu akan menjadi saksi-saksi-Ku di Yerusalem, di seluruh Yudea dan Samaria, dan sampai ke bagian bumi paling ujung.”
9 Dan, setelah Ia mengatakan hal-hal ini, sementara mereka memandang, Ia terangkat dan awan membawa-Nya hilang dari pandangan mereka. 10 Lalu, ketika mereka masih menatap ke langit, sementara Ia pergi, lihatlah, ada dua orang laki-laki berpakaian putih berdiri di samping mereka, 11 dan berkata, “Hai orang-orang Galilea, mengapa kamu berdiri sambil memandang ke langit? Yesus ini, yang sudah terangkat dari antara kamu ke surga akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat-Nya pergi ke surga.”
12 Setelah itu, mereka kembali ke Yerusalem dari bukit yang disebut Zaitun, yang berada di dekat Yerusalem, jauhnya seperjalanan Sabat [3] . 13 Ketika mereka masuk, mereka naik ke ruang atas, tempat mereka tinggal.
Petrus,
dan Yohanes,
dan Yakobus,
dan Andreas,
Filipus,
dan Tomas,
Bartolomeus,
dan Matius,
Yakobus anak Alfeus,
dan Simon orang Zelot [4] ,
dan Yudas anak Yakobus.
14 Mereka semua dengan sehati bertekun dalam doa bersama dengan para wanita dan Maria, ibu Yesus, serta saudara-saudara-Nya.
15 Pada hari-hari itu, Petrus berdiri di antara saudara-saudara seiman (orang banyak kira-kira seratus dua puluh jumlahnya), dan berkata, 16 “Saudara-saudara, Kitab Suci [5] Kitab Suci di Daftar Istilah. harus digenapi, yang telah dikatakan sebelumnya oleh Roh Kudus melalui mulut Daud tentang Yudas, yang menjadi pemimpin bagi orang-orang yang menangkap Yesus. 17 Sebab, ia terhitung di antara kita dan memperoleh bagian dalam pelayanan ini.
18 Sekarang, orang ini membeli sebidang tanah dengan upah dari kejahatannya, dan setelah kepalanya jatuh lebih dulu, bagian tengah tubuhnya pecah, dan semua isi perutnya terburai. 19 Dan, hal ini telah diketahui oleh semua orang yang tinggal di Yerusalem sehingga tanah itu dalam bahasa mereka disebut Hakal-Dama, artinya, ‘Tanah Darah’ [6] . 20 Sebab, telah tertulis dalam kitab Mazmur:
‘Biarlah tempat tinggalnya menjadi sepi,
dan biarlah di sana tidak ada seorang pun yang tinggal di dalamnya,’ Mazmur 69:26
dan,
‘Biarlah yang lainnya mengambil jabatannya [7] .’ Mazmur 109:8
21 Oleh karena itu, seseorang dari mereka yang selalu bersama dengan kita selama Tuhan Yesus masuk dan keluar dari antara kita, 22 mulai dari baptisan Yohanes sampai pada hari ketika Ia diangkat dari antara kita, salah satu dari mereka ini harus menjadi saksi tentang kebangkitan-Nya bersama kita.”
23 Lalu, mereka mengusulkan dua orang, yaitu Yusuf yang disebut Barsabas, yang juga disebut Yustus, dan Matias. 24 Kemudian, mereka berdoa, “Engkau, Tuhan yang mengenal hati semua orang. Tunjukkan kepada kami siapa di antara kedua orang ini yang telah Engkau pilih, 25 untuk menerima bagian pelayanan ini dan jabatan rasul [8] Rasul di Daftar Istilah. , dari Yudas yang telah menyimpang untuk pergi ke tempatnya sendiri.” 26 Kemudian, para rasul membuang undi [9] di antara mereka dan undian jatuh kepada Matias sehingga ia terhitung bersama dengan kesebelas rasul.
Di pasal ini tercatat sebuah peristiwa, yang biasanya diketahui sebagai "Kenaikan" dimana Yesus kembali ke sorga setelah kebangkitanNya. Dia tidak akan kembali sampai kedatanganNya yang kedua kali ke bumi. (Lihat: heaven dan resurrection)
Berdasarkan hasil terjemahan yang lain, UDB memilih untuk memisahkan bagian salam ("Salam Teofilus"). Hasil terjemahan ini mengikuti gaya bahasa dalam surat, tapi ini dapat diubah dengan hal yang lain untuk mengikuti kebiasaan yang ada di kebudayaan penerjemah.
Beberapa penerjemah memasukkan kutipan dari Perjanjian Lama. ULB memasukkan dua kutipan dari Mazmur 1:20
Para ahli percaya bahwa Yesus menjelaskan kepada para murid mengapa kerajaan Allah tidak datang saat Dia masih hidup. Orang-orang lain percaya bahwa Kerajaan Allah baru saja dimulai.
Berikut adalah daftar nama kedua belas rasul:
Di injil Matius: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus anak Zebedeus, Yohanes anak Zebedeus, Filipus, Bartolomeus, Tomas, Matius, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot dan Yudas Iskariot.
Di injil Markus: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus anak Zebedeus dan Yohanes saudaranya (yang keduanya diberiNya nama Boanerges, yang berarti anak-anak guru), Filipus, Bartolomeus, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Tadeus, Simon orang Zelot dan Yudas Iskariot.
Di injil Lukas: Simon (Petrus), Andreas, Yakobus, Yohanes, Filipus, Bartolomeus, Matius, Tomas, Yakobus anak Alfeus, Simon, yang juga dipanggil Zelot, Yudas anak Yakobus, dan Yudas Iskariot.
Kemungkinan bahwa Tadeus dan Yudas, anak Yakobus, adalah dua nama dari orang yang sama.
Mungkin sulit untuk menerjemahkan kalimat, "Yesus mulai melakukan dan mengajarkan" karena itu mengubah kalimat atau waktu peristiwa di dalam kalimat yang sama (Kisah Para Rasul 1:1). Mungkin diperlukan untuk membuat segala pekerjaan saling berhubungan di dalam struktur kalimat. Penerjemahan lainnya yang dapat digunakan, "Yesus melakukan dan mengajar"
Ini adalah sebuah ungkapan dari bahasa Ibrani atau bahasa Aram. Lukas menerjemahkan kata ini menggunakan huruf Yunani lalu menjelaskan artinya. Penerjemah dianjurkan untuk menerjemahkan kata ini menggunakan huruf dari bahasa sasaran lalu menjelaskan artinya.
| >>
Buku itu adalah Injil Lukas.
Lukas menulis buku ini untuk seseorang bernama Teofilus. Beberapa hasil terjemahan mengikuti kebudayaan mereka sendiri tentang bagaimana menulis dan menunjukan surat "Salam Teofilus" di awal kalimat. Teofilus berarti "sahabat Allah"
Kalimat ini mengacu pada hari kenaikan Yesus ke sorga. AT: "sampai pada hari ketika Allah mengangkat Dia ke sorga" atau "sampai pada hari ketika Dia naik ke sorga"
Roh Kudus menuntun Yesus untuk mengajar para rasul-rasul hal-hal tertentu.
Ini mengacu pada penderitaan Yesus dan kematianNya di kayu salib.
Yesus menampakkan diriNya kepada kedua belas rasul dan murid-murid yang lain.
Peristiwa ini terjadi semasa 40 hari ketika Yesus menampakkan diriNya kepada pengikut-pengikutNya setelah kebangkitanNya dari kematian.
Di sini, kata "Dia" mengacu pada Yesus. Kecuali ada sebaliknya ditulis, kata "kamu" di kitab Kisah Para Rasul mengacu pada banyak orang.
"Ketika Yesus bertemu bersama-sama dengan para rasul-rasulNya"
Ini mengacu pada Roh Kudus. AT: "Roh Kudus yang dijanjikan oleh Bapa untuk dicurahkanNya"
Jika kamu menerjemahkan kalimat sebelumnya untuk memasukkan kata "Roh Kudus", kamu dapat mengganti kata "apa" menjadi "siapa". AT: "tentang siapa yang Yesus katakan"
Yesus membandingkan bagaimana Yohanes membaptis orang-orang dengan air sebagaimana Allah membaptis orang-orang percaya dalam Roh Kudus.
"Yohanes memang membaptis orang-orang dengan air"
Kalimat ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah akan membaptismu"
Di sini kata "mereka" mengacu pada para rasul.
"maukah Engkau sekarang menjadikan Israel menjadi kerajaan yang besar lagi?"
Arti-arti yang memungkinkan 1) kata "waktu" dan "masa" mengacu pada jenis waktu yang berbeda. AT: "periode waktu umum atau tanggal tertentu" atau 2) kedua kata tersebut bersinonim. AT: "waktu yang tepat"
Para rasul akan menerima kuasa yang akan menyanggupkan mereka menjadi saksi-saksi Yesus. AT: "Tuhan akan memberi kuasa kepadamu... untuk menjadi saksi-saksiKu"
Arti-arti yang memungkinkan 1) "di seluruh dunia" atau 2) "ke seluruh tempat-tempat yang terjauh di bumi"
"sementara mereka menyaksikan." Para rasul "memandang ke atas" kepada Yesus karena Yesus naik ke langit. AT: "sementara mereka memandang ke langit"
"Angkat" di sini adalah ungkapan untuk "naik". Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Dia terangkat ke atas" atau "Dia terangkat ke langit" atau "Tuhan mengangkat Dia ke langit"
"awan menutupi pandangan mereka sehingga mereka tidak dapat melihat Dia lagi"
"menatap ke langit" atau "memandang lama ke langit"
Para malaikat menyebut para rasul sebagai orang-orang dari Galilea.
Yesus akan datang kembali di awan-awan, seperti ketika awan-awan menutupi Dia ketika Dia naik ke sorga.
"Para rasul kembali"
Hal ini mengacu pada jarak, yang mana menurut tradisi ajaran nabi, seseorang diperbolehkan untuk berjalan kaki di hari Sabat. AT: "sekitar satu kilometer"
"Ketika mereka tiba di tempat tujuan." Ayat 12 berkata mereka kembali ke Yerusalem.
"ruangan di lantai atas dalam rumah"
Ini berarti para rasul dan orang-orang percaya berbagi dalam komitmen dan tujuan bersama, dan tidak ada perselisihan di antara mereka.
Ini berarti bahwa para murid berdoa bersama secara teratur dan sering.
Peristiwa ini terjadi ketika Petrus dan orang-orang percaya lainnya berdiam bersama di ruangan di lantai atas.
Kata-kata ini menandai awal mula yang menjadi bagian dari kisah itu. Mereka mengacu pada masa setelah kenaikan Yesus ketika para murid bertemu di ruangan di lantai atas. AT: "pada waktu itu"
"seratus dua puluh orang"
Kata "saudara" di sini mengacu pada sesama orang-orang percaya termasuk pria dan wanita.
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "hal-hal yang kita baca di kitab suci harus terlaksana"
Kata "mulut" mengacu pada kata-kata yang ditulis Daud. AT: "melalui perkataan Daud"
Di dalam ayat 17 Petrus melanjutkan perkataannya pada orang-orang percaya yang bermula di Kisah Para Rasul 1:16
Di dalam ayat 18-19, si penulis menceritakan pada pembaca mengenai latar belakang tentang bagaimana Yudas mati dan sebutan untuk daerah tempat dia mati. Ini bukan bagian dari perkataan Petrus.
Walaupun Petrus menunjukan untuk ke semua orang, kata "kita" mengacu hanya pada para rasul.
Kata "orang ini" mengacu pada Yudas Iskariot.
"uang yang dia dapatkan dari hal jahat yang dia lakukan." Kata "kejahatannya" mengacu pada pengkhianatan Yudas Iskariot terhadap Yesus dan kepada orang-orang yang membunuh Dia.
Hal ini menunjukkan bahwa Yudas terjatuh dari tempat tinggi bukannya hanya terjatuh. Jatuhnya cukup parah sehingga membuat tubuhnya terbelah. Ayat lainnya di Kitab Suci menyebutkan kalau dia menggantung dirinya sendiri.
Ketika orang-orang yang tinggal di Yerusalem mendengar bagaimana Yudas mati, mereka menamakan kembali tanah tersebut.
Petrus melanjutkan perkataannya pada orang-orang percaya yang dimulai di Kisah Para Rasul 1:16
Berdasarkan kisah Yudas yang diceritakan kembali oleh Petrus, dia mengingat dua Mazmur Daud yang berhubungan dengan peristiwa itu. Kutipan itu menutup ayat tersebut.
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Seperti yang Daud tulis di Kitab Mazmur"
Dua ungkapan ini kurang lebih berarti sama. Ungkapan kedua menekankan arti dari ungkapan pertama dengan menggunakan kata-kata yang berbeda namun gagasan yang sama
Arti-arti memungkinkan 1) bahwa kata "daerah" mengacu pada tempat Yudas mati atau 2) bahwa kata "daerah" mengacu pada tempat tinggal Yudas dan sebuah perumpamaan untuk garis keturunannya
"menjadi kosong"
Petrus menyelesaikan perkataannya pada orang-orang percaya yang dimulai dalam Kisah Para Rasul 1:16
Kata "kita" mengacu pada para rasul dan tidak termasuk para pendengar yang mendengar Petrus berbicara.
Berdasarkan apa yang dia kutip dari Kitab Suci, dan apa yang sudah dilakukan Yudas, Petrus memberitahu apa yang harus mereka lakukan.
Petrus mendaftarkan nama yang sesuai degan kriteria untuk penggantikan Yudas sebagai rasul
Masuk dan keluar di antara orang-orang adalah sebuah ungkapan untuk secara terbuka menjadi bagian dari kelompok. AT: "Tuhan Yesus tinggal di antara kita"
kata benda "baptisan" dapat diterjemahkan menjadi kata kerja. Arti-arti yang memungkinkan 1) "bermula dari ketika Yohanes membaptis Yesus" atau 2) "bermula dari ketika Yohanes membaptis orang-orang"
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "sampai hari ketika Yesus meninggalkan kita dan naik ke surga" atau "sampai hari ketika Tuhan mengangkat Dia dari kita"
Kata "mereka" mengacu pada semua orang percaya yang hadir. AT: "mereka mengusulkan dua orang yang memenuhi syarat yang diajukan Petrus"
Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Yusuf, yang orang-orang panggil Barsabas dan Yustus"
Kata "mereka" mengacu pada semua orang percaya tapi mungkin salah satu rasul yang mengatakan hal ini. AT: "Orang-orang percaya berdoa bersama dan salah satu rasul berkata"
Kata "hati" mengacu pada pikiran dan tujuan. AT: "Engkau, Allah, yang mengenal pikiran dan tujuan setiap orang"
Kata "jabatan rasul" menjelaskan bentuk "pelayanan" ini. AT: "untuk menerima bagian Yudas dalam pelayanan rasul ini" atau "untuk menerima bagian Yudas untuk melayani sebagai rasul"
Ungkapan "menyimpang" berarti Yudas berhenti melayani. AT: "Yudas berhenti melaksanakan pelayanan"
Ungkapan ini mengacu pada kematian Yudas dan mungkin penghakimannya setelah kematian. AT: "untuk pergi kemana seharusnya ia pergi"
Para rasul membuang undi untuk menentukan Yusuf atau Matias
Ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "orang-orang percaya menganggap dia sebagai salah satu rasul bersama sebelas rasul lainnya"
Lukas menulis kitab ini kepada Teofilus.
Yesus menampakkan diri kepada para rasulNya, berbicara tentang kerajaan Allah.
Yesus mengatakan para rasulNya untuk menantikan janji dari Bapa.
Para rasul akan dibaptis dengan Roh Kudus.
Yesus mengatakan kepada mereka bahwa hal itu bukan bagi mereka untuk mengetahui waktunya.
Yesus berkata para rasul akan menerima kuasa.
Yesus berkata para rasul akan menjadi saksi-saksi di Yudea, Samaria, dan sampai ke ujung bumi.
Yesus terangkat dan awan menutupiNya dari mata mereka.
Para malaikat berkata bahwa Yesus akan kembali dengan cara yang sama sebagaimana Dia naik ke surga.
Mereka bertekun dalam doa.
Kitab suci telah digenapi oleh Yudas.
Yudas membeli sebidang tanah, ia jatuh dengan kepalanya terlebih dahulu, dan tubuhnya terbelah, serta seluruh isi perutnya terhambur keluar.
Mazmur berkata bahwa biarlah orang lain mengambil kedudukan Yudas dalam kepemimpinan.
Orang yang mengambil kedudukan itu harus telah mendampingi para rasul mulai dari baptisan Yohanes, dan harus telah menyaksikan kebangkitan Yesus.
Orang yang mengambil kedudukan itu harus telah mendampingi para rasul mulai dari baptisan Yohanes, dan harus telah menyaksikan kebangkitan Yesus.
Para rasul berdoa bahwa Allah menyatakan pilihanNya, dan kemudian mereka membuang undi.
Para rasul berdoa bahwa Allah menyatakan pilihanNya, dan kemudian mereka membuang undi.
Para rasul berdoa bahwa Allah menyatakan pilihanNya, dan kemudian mereka membuang undi.
Matias yang kemudian terhitung bersama dengan kesebelas rasul.
1 Ketika hari Pentakosta [1] Pentakosta di Daftar Istilah. tiba, mereka semua bersama-sama berada di tempat yang sama. 2 Dan, tiba-tiba terdengarlah dari langit, bunyi seperti tiupan angin kencang, dan bunyi itu memenuhi seisi rumah tempat mereka sedang duduk. 3 Dan, tampak kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap di atas mereka masing-masing. 4 Maka, mereka semua dipenuhi dengan Roh Kudus dan mulai berbicara dalam berbagai bahasa [2] , seperti yang diberikan Roh Kudus untuk mereka ucapkan.
5 Pada waktu itu, ada orang-orang Yahudi yang tinggal di Yerusalem, orang-orang saleh dari tiap-tiap bangsa [3] di bawah langit. 6 Dan, ketika bunyi itu terdengar, sekumpulan orang banyak datang bersama-sama dan bingung karena setiap orang sedang mendengar mereka itu berbicara dalam bahasa mereka sendiri. 7 Mereka takjub dan heran, sambil berkata, “Bukankah mereka semua yang sedang berbicara adalah orang-orang Galilea [4] ? 8 Dan, bagaimana mungkin masing-masing kita mendengar mereka dengan bahasa tempat kita dilahirkan? 9 Orang-orang Partia, dan Media, dan Elam, dan penduduk Mesopotamia, Yudea, dan Kapadokia, Pontus, dan Asia, 10 Frigia, dan Pamfilia, Mesir, dan daerah-daerah Libia dekat Kirene, dan pendatang-pendatang dari Roma, baik orang-orang Yahudi maupun para proselit [5] , 11 orang-orang Kreta dan Arab. Kita mendengar mereka berbicara dengan bahasa kita tentang perbuatan-perbuatan besar Allah.” 12 Dan, mereka semua takjub dan bingung sambil berkata satu sama lain, “Apa arti semua ini?” 13 Akan tetapi, orang lain menertawakan dan berkata, “Mereka dimabukkan oleh anggur baru.”
14 Namun, Petrus berdiri bersama kesebelas rasul, mengangkat suaranya dan berkata kepada mereka, “Hai orang-orang Yahudi dan semua yang tinggal di Yerusalem, biarlah diketahui olehmu dan perhatikanlah ucapanku. 15 Sebab, orang-orang ini tidak mabuk, seperti yang kamu kira karena hari baru jam ketiga [6] , 16 tetapi inilah yang dikatakan melalui Nabi Yoel:
17 ‘Dan, pada hari-hari terakhir akan terjadi,
Allah berfirman:
bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia.
Dan, anak-anakmu laki-laki dan anak-anakmu perempuan akan bernubuat [7] Nubuat di Daftar Istilah. ,
dan anak-anak mudamu akan melihat penglihatan, dan
orang-orang tua di antaramu akan memimpikan mimpi-mimpi.
18 Bahkan, ke atas hamba-hamba-Ku laki-laki dan hamba-hamba-Ku perempuan pada hari-hari itu, Aku akan mencurahkan Roh-Ku,
dan mereka akan bernubuat.
19 Dan, Aku akan memperlihatkan mukjizat-mukjizat di langit, di atas,
dan tanda-tanda ajaib di bumi, di bawah,
darah, dan api, dan kabut asap.
20 Matahari akan diubah menjadi kegelapan
dan bulan menjadi darah,
sebelum hari Tuhan yang besar dan mulia datang.
21 Dan akan terjadi, setiap orang yang memanggil nama Tuhan [8] akan diselamatkan.’” Yoel 2:28-32
22 “Hai orang Israel, dengarkan perkataan ini. Yesus, Orang Nazaret [9] , seseorang yang dinyatakan di antara kamu oleh Allah dengan hal-hal ajaib, mukjizat-mukjizat, dan tanda-tanda, yang telah Allah tunjukkan di antaramu melalui Dia, seperti yang kamu sendiri ketahui. 23 Yesus ini, yang diserahkan menurut rencana yang sudah ditentukan dan pengetahuan Allah sebelumnya, kamu bunuh dengan menyalibkan-Nya melalui tangan orang-orang durhaka. 24 Akan tetapi, Allah membangkitkan-Nya, dan melepaskan-Nya dari penderitaan maut karena tidak mungkin bagi-Nya dikuasai oleh kematian. 25 Sebab, Daud pernah berkata tentang Yesus,
‘Aku melihat Tuhan selalu ada di depanku,
karena Ia berada di sebelah kananku sehingga aku tidak akan digoyahkan.
26 Oleh sebab itu, hatiku bergembira,
dan lidahku bersorak-sorak.
Tubuhku juga akan tinggal dalam pengharapan,
27 karena Engkau tidak akan meninggalkan jiwaku berada di dunia orang mati, [10] Hades
atau membiarkan tubuh Orang Kudus-Mu [11]
melihat kebinasaan.
28 Engkau sudah memberitahukan kepadaku jalan kehidupan.
Engkau akan membuatku penuh sukacita
dengan wajah-Mu.’
29 Saudara-saudara, aku dapat berbicara kepadamu dengan yakin tentang bapa leluhur kita, Daud, bahwa ia telah mati dan dikubur, dan kuburannya masih ada bersama dengan kita sampai hari ini. 30 Jadi, karena ia adalah seorang nabi dan mengetahui bahwa Allah telah berjanji dengan sumpah kepadanya untuk mendudukkan satu dari keturunan Daud di atas takhtanya [12] . 31 Karena itu, Daud yang melihat hal ini sebelumnya, ia berbicara tentang kebangkitan Kristus [13] Kristus di Daftar Istilah. bahwa:
‘Ia tidak akan ditinggalkan di dunia orang mati,
dan tubuh-Nya tidak melihat kebinasaan.’ Mzm. 16:10
32 Yesus inilah yang Allah bangkitkan dan kami semua adalah saksi tentang hal itu. 33 Oleh karena itu, setelah ditinggikan oleh tangan kanan Allah dan menerima janji dari Bapa tentang Roh Kudus, Ia telah mencurahkan, baik apa yang kamu lihat maupun dengar. 34 Sebab, Daud tidak naik ke surga, tetapi ia sendiri berkata,
“Tuhan berkata kepada Tuanku,
‘Duduklah di sebelah kanan-Ku,
35 sampai Aku membuat musuh-musuh-Mu menjadi tumpuan kaki-Mu.’” Mzm. 110:1
36 “Oleh karena itu, biarlah semua rumah [14] Israel tahu dengan pasti bahwa Allah telah menjadikan-Nya Tuhan dan Kristus, inilah Yesus yang telah kamu salibkan.”
37 Ketika mereka mendengar hal ini, tertusuklah hati mereka, lalu berkata kepada Petrus dan para rasul lainnya, “Saudara-saudara, apa yang harus kami lakukan?”
38 Lalu, Petrus berkata kepada mereka, “Bertobatlah dan baptiskanlah dirimu masing-masing dalam nama Kristus Yesus untuk pengampunan dosa-dosamu, dan kamu akan menerima karunia Roh Kudus. 39 Sebab, janji ini adalah untukmu, dan anak-anakmu, dan untuk semua orang yang masih jauh [15] , sebanyak yang Tuhan Allah kita akan memanggilnya.”
40 Dan, dengan banyak perkataan lain, Petrus bersaksi dengan sungguh-sungguh dan berseru kepada mereka, katanya, “Selamatkanlah dirimu [16] dari generasi yang bengkok ini!” 41 Orang-orang yang menerima perkataan Petrus dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka ditambahkan sekitar tiga ribu jiwa.
42 Mereka bertekun dalam pengajaran rasul-rasul dan dalam persekutuan, dalam memecahkan roti [17] , dan dalam berdoa.
43 Dan, ketakutan datang ke atas setiap jiwa, dan banyak hal ajaib serta tanda-tanda yang terjadi melalui para rasul. 44 Semua yang percaya berkumpul bersama dan memiliki segala sesuatunya bersama-sama. 45 Lalu, mereka menjual harta benda dan miliknya, kemudian membagi-bagikannya kepada semua orang, sesuai kebutuhannya masing-masing. 46 Setiap hari, dengan bersatu hati mereka berkumpul bersama di Bait Allah dan memecah-mecahkan roti dari rumah ke rumah. Mereka menerima makanan mereka dengan gembira dan tulus hati, 47 sambil memuji Allah, dan mereka disukai oleh banyak orang. Dan, setiap hari Tuhan menambahkan jumlah mereka, yaitu orang-orang yang diselamatkan.
Beberapa terjemahan memberikan puisi pada setiap baris untuk memudahkan pembaca. ULB melakukan hal ini pada puisi yang dikutip dari Perjanjian Lama dalam 2:17-21, 25-28, dan 34-35.
Beberapa terjemahan adalah kutipan dari Perjanjian Lama pada kanan halaman yang kosong. ULB melakukan ini pada bahan yang dikutip dari 2:31.
Peristiwa yang dijelaskan dalam pasal ini pada umumnya disebut 'Pentakosta." Banyak orang percaya pada kedatangan Roh Kudus untuk tinggal bersama-sama dengan orang percaya, pasal ini menandai gereja mula-mula. (Lihat: believe)
Ditunjukkan bahasa-bahasa lidah dalam bagian ini. Mereka menyebut sebagai bahasa-bahasa asing, yang tidak diketahui oleh yang penutur.
Apakah hari-hari terakhir dimulainya waktu dalam sejarah? Terhadap pertanyaan sulit ini, para ahli terbagi dalam pendapat. Penerjemah harus berhati-hati untuk menghindari pernyataan langsung titik awal hari-hari terakhir. (Lihat: lastday)
Ada dua Baptisan yang ditunjukkan dalam pasal ini. Yang pertama adalah baptisan Kristen. Yang kedua adalah baptisan Roh. Perbedaan antara kedua baptisan ini tergantung pada sudut pandang teologi seseorang. (Lihat: baptize)
Ini adalah ungkapan yang unik untuk menjelaskan kekuatan hebat yang ditunjukkan dan bersaksi tentang bukti kebenaran siapa Kristus dulu dan sekarang. Ini adalah tema utama dari pasal ini.
Kelihatannya nubuat Yoel sudah tergenapi sebagian, tetapi tidak seluruhnya. (Lihat: prophet)
<< | >>
Ini adalah peristiwa baru; sekarang disebut Hari Pentakosta, 50 hari sesudah Paskah.
Kata "mereka" disini mengacu kepada para rasul dan 120 orang percaya lainnya yang disebutkan Lukas dalam Kisah Para Rasul 1:15.
Kata ini mengacu pada suatu peristiwa yang terjadi tak terduga.
Arti-arti yang memungkinkan 1) "sorga" mengacu pada tempat di mana Allah tinggal. AT: "suara yang datang dari sorga" atau 2) "sorga" mengacu pada langit. AT: "suara yang datang dari langit"
"Keributan yang terdengar seperti angin yang bertiup sangat kencang"
Mungkin ini rumah atau bangunan yang lebih besar.
Ini mungkin saja bukanlah benar-benar lidah-lidah atau api, tetapi sesuatu yang menyerupainya. Arti-arti yang memungkinkan 1) lidah-lidah yang terlihat seperti terbuat dari api atau 2) nyala api kecil yang terlihat seperti lidah-lidah. Ketika api menyala di tempat yang kecil, seperti pada lentera, nyala apinya dapat terlihat seperti sebuah lidah.
Ini berarti bahwa "lidah-lidah yang seperti api" menyebar sehingga berada pada setiap orang.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Roh Kudus memenuhi semua orang yang ada disitu dan mereka"
Ini adalah bahasa yang belum mereka ketahui.
Ayat 5 memberikan informasi latar belakang tentang banyaknya orang Yahudi yang tinggal di Yerusalem, banyak dari mereka yang hadir selama peristiwa ini.
Kata "mereka" disini mengacu kepada orang-orang percaya; kata "dia" merujuk kepada setiap orang yang ada di dalam orang banyak.
"Orang-orang saleh" disini mengacu kepada orang-orang yang taat dalam beribadah kepada Allah dan berusaha untuk mematuhi seluruh hukum-hukum Yahudi.
"Setiap bangsa di dunia." Kata "setiap" adalah pernyataan yang menegaskan bahwa orang-orang datang dari banyak bangsa yang berbeda. AT: "Banyak bangsa yang berbeda"
Ini mengacu pada suara yang sama dengan hembusan angin yang kencang. AT: "Ketika mereka mendengar suara ini"
"kerumunan besar orang"
Dua kata ini memiliki arti yang sama. Bersama-sama mereka menekankan kekaguman yang luar biasa. AT: "Mereka sangat heran"
Orang-orang menanyakan pertanyaan ini untuk mengungkapkan keheranan mereka. Pertanyaan ini dapat diubah menjadi kalimat seru. AT: "Semua orang Galilea ini tidak mungkin mengetahui bahasa-bahasa kami!"
Arti-arti yang memungkinkan 1) ini adalah pertanyaan yang bersifat pernyataan yang menunjukkan betapa takjubnya mereka atau 2) ini adalah benar-benar pertanyaan yang ingin didengar jawabannya oleh orang-orang.
"dalam bahasa kita sendiri yang telah kita pelajari sejak lahir"
Ini daftar beberapa dari banyak bangsa, wilayah, dan kota dari mana mereka datang.
"masuk ke agama Yahudi"
Kedua kata ini memiliki arti yang sama. Bersama-sama mereka menekankan bahwa orang-orang tidak dapat mengerti apa yang terjadi. AT: "terkejut dan bingung"
Beberapa orang menuduh orang-orang percaya meminum terlalu banyak anggur. AT: "Mereka mabuk"
Hal ini mengacu pada anggur yang sedang dalam proses fermentasi.
Petrus mulai perkataannya kepada orang-orang Yahudi yang datang ada pada Hari Pentakosta.
Para murid berdiri untuk mendukung pernyataan Petrus.
Ini adalah idion untuk "berbicara keras"
Ini berarti bahwa Petrus akan menjelaskan makna dari apa yang telah disaksikan orang-orang. Hal ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "ketahuilah" atau "biarlah aku menjelaskannya kepadamu"
Petrus mengacu pada apa yang dia katakan. AT: "Dengarkan baik-baik apa yang aku katakan"
"Ini baru pukul 9 pagi." Petrus berharap pendengarnya tahu bahwa orang-orang tidak mabuk pada pagi hari.
Disini Petrus memberitahu mereka tentang bagian yang ditulis oleh Nabi Yoel pada Perjanjian Lama yang berkaitan dengan apa yang terjadi dengan bahasa-bahasa yang dibicarakan orang-orang percaya. Ini ditulis dalam bentuk sajak juga kutipan.
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "inilah yang disampaikan Allah untuk ditulis oleh Nabi Yoel" atau "inilah yang dikatakan Nabi Yoel"
"Ini akan terjadi" atau "Inilah yang akan kulakukan"
Kata "mencurahkan" di sini berarti memberikan dengan murah hati dan berlimpah. AT: "Aku akan memberikan Roh-Ku berlimpah-limpah kepada semua orang"
Petrus melanjutkan mengutip Nabi Yoel.
"hambaKu laki-laki dan hambaKu perempuan." Perkataan ini menekankan bahwa Allah akan mencurahkan RohNya atas semua hambaNya, laki-laki dan perempuan.
Kata "mencurahkan" disini berarti memberikan dengan murah hati dan berlimpah. Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini pada [Kisah Para Rasul 2:17]
"Kabut tebal" atau "gumpalan awan"
Petrus selesai mengutip perkataan Nabi Yoel.
Hal ini berarti matahari terlihat gelap bukannya terang. AT: "Matahari akan menjadi gelap"
Ini berarti bulan akan terlihat merah seperti darah. AT: "bulan akan terlihat merah"
Kata "Besar" dan "Luar biasa" memiliki arti yang sama dan memberi penekanan pada sesuatu yang sangat kebesaran. AT: "Hari yang sangat hebat"
"luar biasa" atau "cantik"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tuhan akan menyelamatkan setiap orang yang berseru kepadaNya"
Petrus melanjutkan perkataannya kepada Bangsa Yahudi seperti yang sudah dimulainya pada Kisah Para Rasul 1:16.
"Dengarkan apa yang akan aku katakan"
Ini berarti Allah menyatakan bahwa Dia telah menetapkan Yesus untuk misiNya, dan membuktikan siapa Dia melalui banyak keajaiban.
Kata benda "rencana" dan "pengetahuan" dapat diterjemahkan menjadi kata kerja. Ini berarti Allah merencanakan dan tahu sebelumnya apa yang akan terjadi kepada Yesus. AT: "Karena Allah merencanakan dan tahu semua yang akan terjadi sebelumnya"
Arti-arti yang memungkinkan: 1) "kamu menyerahkan Yesus ke dalam tangan musuh-musuhNya" atau 2) "Yudas mengkhianati Yesus bagimu."
Walaupun sesungguhnya "orang yang tidak berhukum" yang menyalibkan Yesus, Petrus menuduh orang banyak yang membunuhNya karena mereka yang menuntut kematianNya.
"Tangan" disini mengacu pada perbuatan orang yang melanggar hukum. AT: "Melalui perbuatan orang yang melanggar hukum" atau "Melalui apa yang dilakukan orang yang melanggar hukum"
Arti-arti yang memungkinkan 1) orang-orang Yahudi yang tidak percaya yang menuduh Yesus atas perbuatan jahat atau 2) tentara-tentara Romawi yang mengeksekusi Yesus.
"Bangkit" adalah ungkapan untuk "membuat hidup kembali" AT: "Tetapi Allah menghidupkanNya kembali"
Petrus mengatakan kematian dengan kesakitan yang luar biasa. Ia mengatakan Tuhan menghentikan kematian Kristus sebagaimana Tuhan telah mengakhiri kematianNya dan menjadikanNya bebas. Ini dapat ditulis dalam bentuk aktif. AT: "Akhir dari kesakitan kematianNya menguasaiNya"
Petrus berkata tentang sisa kematian Kristus seperti kematian adalah orang yang memegangNya sebagai tawanan. AT: "BagiNya untuk tetap mati"
Disini Petrus mengutip bagian yang ditulis Daud di dalam Mazmur yang berkaitan dengan penyaliban dan kebangkitan Yesus.
Sejak Petrus mengatakan bahwa Daud berkata tentang Yesus, kata "Saya" dan "Ku" merujuk kepada Yesus dan kata "Tuhan" dan "Dia" merujuk kepada Allah.
"Di hadiratKu." AT: "Dalam kehadiranKu" atau "denganku"
Menjadi "Tangan kanan" seseorang seringkali berarti berada di posisi untuk menolong dan menopang. AT: "Di sebelah kananKu" atau "BersamaKu untuk menolongKu"
Kata "Digoyahkan" disini berarti mendapat masalah. Hal ini dapat ditulis dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang tidak akan dapat membuat masalah kepadaKu" atau "tak ada yang dapat menjadi masalah bagiKu"
Orang-orang memandang "hati" sebagai pusat emosi dan "lidah" menyatakan emosi-emosi tersebut. AT: "Aku bersuka dan bergirang"
Kemungkinan arti dari "Daging" adalah 1) dia adalah manusia fana yang dapat mati. AT: "Walaupun aku seorang manusia biasa, aku memiliki keyakinan di dalam Allah" atau 2) ini adalah sinekdoke bagi orang ini. AT: "Aku akan hidup dengan penuh keyakinan di dalam Allah"
Petrus selesai mengutip Daud.
Sejak Petrus mengatakan bahwa Daud berkata tentang Yesus, kata "Ku," "Satu-satunya yang kudus," dan "Aku" merujuk kepada Yesus dan kata "Kamu" dan "Mu" mengacu kepada Allah.
Sang Mesias, Yesus, mengacu kepada diriNya sendiri dengan kata "satu-satunya yang kudus." AT: "Tidak juga akan Engkau izinkan Aku, kepunyaanMu dalam kekudusanMu, untuk melihat kebinasaan"
Kata "melihat" disini berarti mengalami sesuatu. Kata "kebinasaan" mengacu kepada kebusukan tubuhNya yang sudah mati. AT: "untuk membinasakan"
"jalan yang memimpin kepada kehidupan"
Kata "wajah" disini mengacu pada kehadiran Allah. AT: "sangat gembira ketika aku melihatMu" atau "sangat gembira ketika aku ada di dalam kehadiranMu"
"keriangan" atau "kebahagiaan"
Petrus melanjutkan perkataannya yang dia mulai dalam Kisah Para Rasul 1:16 kepada orang-orang Yahudi yang mengelilinginya dan orang percaya lainya di Yerusalem.
Dalam ayat 29 & 30, kata dia, "dia," dan "nya" mengacu kepada Daud. Pada pasal 31, kata "dia" yang pertama mengacu kepada Daud dan kata "Dia" dan "Nya" di dalam kutipan mengacu kepada Kristus.
"Sesama Bangsa Yahudi"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Dia mati dan orang-orang menguburNya"
"Allah akan menetapkan salah satu keturunan Daud di atas takhta Daud." AT: "Allah akan menunjuk salah satu keturunan Daud untuk menjadi raja di tempat Daud"
Kata "buah" disini mengacu kepada apa yang dihasilkan "tubuhNya"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "Allah tidak membuangnya ke dunia orang mati"
Kata "melihat" disini berarti mengalami sesuatu. Kata "kebinasaan" mengacu pada pembusukan tubuh setelah mati. Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini pada [Kisah Para Rasul 2:27]
Kata "kami" mengacu kepada para murid dan orang-orang yang menyaksikan Yesus bangkit setelah mati.
Disini, kata "hal itu" yang kedua mengacu kepada para murid yang berbicara dengan bahasa lain ketika mereka menerima Roh Kudus.
"Bangkit" adalah ungkapan untuk "membuat hidup kembali"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah membangkitkan Yesus ke tangan kananNya"
"Tangan kanan Allah" adalah ungkapan yang berarti bahwa Kristus memerintah seperti Allah, dengan kuasa Allah. AT: "Kristus di dalam posisi Allah"
Kata "mencurahkan" disini berarti Yesus, yang adalah Allah, membuat hal ini terjadi. Secara tidak langsung Dia melakukannya dengan cara memberikan Roh Kudus bagi orang-orang percaya. AT: "Dia membuat hal-hal ini terjadi"
Kata "mencurahkan" disini berarti memberikan dengan murah hati dan berlimpah. Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ungkapan yang sama pada Kisah Para Rasul 2:17. AT: "Diberikan dengan berlimpah"
Petrus menyelesaikan perkataannya kepada Bangsa Yahudi yang dia mulai pada Kisah Para Rasul 1:16.
Petrus kembali mengutip salah satu Mazmur Daud. Daud tidak berbicara tentang dirinya sendiri di dalam Mazmur ini. "Tuhan" dan "Ku" mengacu kepada Allah; "Tuhanku" dan "Mu" mengacu kepada Yesus Sang Mesias.
Duduk di "tangan kanan Allah" adalah aksi simbolis dari menerima kehormatan besar dan otoritas dari Allah. AT: "Duduklah dengan hormat disampingKu"
Ini berarti Allah akan sepenuhnya mengalahkan musuh-musuh Sang Mesias dan membuat mereka menjadi alat bagi Dia. AT: "sampai Aku membuatMu menang atas semua musuh"
Ini mengacu kepada seluruh Bangsa Israel. AT: "setiap orang Israel"
Orang Yahudi menanggapi pada perkataan Petrus dan Petrus menjawab mereka.
Kata "mereka" disini menunjuk pada kerumunan orang banyak yang mana Petrus berbicara.
"ketika orang-orang mendengar apa yang dikatakan Petrus"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "Perkataan Petrus menusuk hati mereka"
Ini berarti orang-orang merasa bersalah dan sangat sedih. AT: "Sangat terganggu"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "izinkan kami untuk membaptismu"
"Di dalam nama" adalah metonim untuk "Dengan kuasa dari" AT: "Dengan kuasa Yesus Kristus"
Hal ini berarti 1) "Semua orang yang tinggal jauh" atau 2) "semua orang yang jauh dari Allah."
Ini adalah akhir bagian dari kisah yang terjadi pada Hari Pentakosta. Ayat 42 memulai bagian yang menjelaskan bagaimana orang-orang percaya melanjutkan kehidupan setelah Hari Pantekosta.
"Dengan kesunguhan dia memberitahu dan meminta kepada mereka." Kata "menunjukkan" dan "mengajak" memiliki arti yang sama dan memberikan penekanan bahwa Petrus dengan kukuh mengajak mereka untuk menaggapi apa yang dia katakan. AT: "Dengan kukuh dia mengajak mereka"
Maksudnya adalah Allah akan menghukum "Generasi durhaka ini." AT: "Selamatkan dirimu dari hukuman yang akan dialami orang-orang durhaka ini"
Kata "menerima" disini berarti bahwa mereka menerima apa yang dikatakan Petrus adalah benar. AT: "Mereka percaya pada apa yang dikatakan Petrus"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang memberi diri dibaptis mereka"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: Kira-kira tiga ribu jiwa bergabung bersama orang-orang percaya pada hari itu"
Kata "Jiwa" disini mengacu kepada orang-orang. AT: "Kira-kira 3.000 orang"
Roti adalah bagian dari makanan mereka. Kemungkinnan artinya adalah 1) Ini mengacu pada setiap makanan yang mungkin mereka makan bersama. AT: "Makan makanan bersama-sama" atau 2) Ini mengacu pada makanan yang akan mereka makan bersama-sama untuk mengingat kematian dan kebangkitan Kristus. AT: "Makan perjamuan malam bersama-sama"
Kata "Ketakutan" di sini mengacu kepada rasa hormat yang dalam dan perasaan kagum kepada Allah. Kata "Jiwa" mengacu kepada semua orang. AT: "Setiap orang merasakan hormat yang dalam dan kagum bagi Allah"
Arti-arti yang memungkinkan 1) "Para rasul melakukan banyak keajaiban dan tanda" atau 2) "Allah melakukan banyak keajaiban dan tanda melalui para rasul"
"Kejadian ajaib dan peristiwa yang adikodrati." Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini dalam Kisah Para Rasul 2:22.
Arti-arti yang memungkinkan 1) "Mereka semua mempercayai hal yang sama" atau 2) "Semua yang percaya bersama-sama di tempat yang sama."
"Berbagi kepunyaan mereka satu sama lain"
"Tanah dan benda yang mereka miliki"
Kata "Mereka" disini mengacu kepada keuntungan yang mereka hasilkan dari menjual kekayaan dan harta benda mereka. AT: "Membagikan hasilnya kepada semua orang"
Mereka membagikan hasil yang mereka dapatkan dari menjual kekayaan dan harta benda mereka kepada setiap orang percaya yang membutuhkan.
Arti-arti yang memungkinkan 1) "Mereka terus bertemu bersama-sama" atau 2) "Mereka semua melanjutkan sikap yang sama."
Roti adalah bagian dari makanan mereka. AT: "Mereka makan makanan bersama-sama di dalam rumah-rumah mereka"
Kata "tulus hati" disini bisa mengacu pada kedermawanan. Kata "Hati" mengacu pada semua orang. AT: "Dengan sukacita dan murah hati"
"Memuji Allah dan semua orang menyetujui mereka"
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. AT: "ereka yang diselamtkan Tuhan"
Murid-murid berkumpul bersama-sama pada hari Pentakosta.
Murid-murid memulai berbicara dengan bahasa-bahasa lain.
Terdapat orang-orang Yahudi dari setiap bangsa dibawah langit.
Orang banyak bingung karena setiap orang telah mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa mereka.
Para murid sedang berbicara tentang karya-karya yang sangat berkuasa dari Allah.
Beberapa orang mengejek dan berpikir bahwa mereka mabuk dengan anggur baru.
Petrus berkata nubuat Yoel sedang di genapi yang mengatakan Allah akan mencurahkan RohNya atas semua orang.
Petrus berkata nubuat Yoel sedang di genapi yang mengatakan Allah akan mencurahkan RohNya atas semua orang.
Siapapun yang memanggil nama Tuhan merekalah yang akan diselamatkan.
Pelayanan Yesus dinyatakan oleh perbuatan-perbuatan besar dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang Allah kerjakan melalui Dia.
Yesus disalibkan oleh rencana yang di tentukan Allah.
Raja Daud berkata bahwa Allah tidak akan membiarkan Yang Kudus kepunyaan Allah untuk melihat kehancuran.
Raja Daud berkata bahwa Allah tidak akan membiarkan Yang Kudus kepunyaan Allah untuk melihat kehancuran.
Allah telah berjanji kepada Raja Daud bahwa seorang dari keturunannya akan duduk pada takhta itu.
Raja Daud berkata bahwa Allah tidak akan membiarkan Yang Kudus kepunyaan Allah untuk melihat kehancuran.
Yesus adalah Yang Kudus dan Raja yang dinubuatkan.
Allah telah membuat Yesus baik sebagai Tuhan dan Kristus.
Orang banyak bertanya apa yang harus kami perbuat.
Petrus berkata orang banyak itu untuk bertobat dan dibaptiskan di dalam nama Yesus Kristus untuk pengampunan dosa-dosa mereka.
Petrus berkata bahwa janji Allah untuk orang banyak itu, anak-anak mereka dan semua orang yang jauh.
Kira-kira tiga ribu orang yang dibaptiskan.
Mereka terus bertekun dalam pengajaran para Rasul dan persekutuan, dalam memecah-mecahkan roti dan dalam doa.
Mereka menjual segala milik mereka dan harta milik mereka dan membagi-bagikannya kepada semua orang, sesuai kebutuhan masing-masing.
Mereka menjual segala milik mereka dan harta milik mereka dan membagi-bagikannya kepada semua orang, sesuai kebutuhan masing-masing.
Orang-orang percaya bertemu di dalam Bait Allah.
Tuhan menambahkan pada mereka orang-orang yang telah diselamatkan.
1 Suatu hari, Petrus dan Yohanes pergi ke Bait Allah pada waktu jam doa, yaitu pada jam kesembilan [1] . 2 Lalu, seorang laki-laki yang lumpuh sejak dalam kandungan ibunya digotong. Setiap hari mereka meletakkannya di pintu gerbang Bait Allah yang bernama Pintu Gerbang Indah [2] untuk meminta sedekah dari orang-orang yang akan masuk ke Bait Allah. 3 Ketika ia melihat Petrus dan Yohanes hendak masuk ke Bait Allah, ia meminta sedekah. 4 Lalu, Petrus, bersama dengan Yohanes, menatapnya dan berkata, “Lihat kami.” 5 Orang lumpuh itu mengarahkan perhatiannya kepada Petrus dan Yohanes, sambil berharap menerima sesuatu dari mereka. 6 Akan tetapi, Petrus berkata, “Aku tidak mempunyai perak atau emas, tetapi yang aku miliki akan kuberikan kepadamu. Dalam nama Kristus Yesus orang Nazaret itu, bangun dan berjalanlah!” 7 Kemudian, Petrus memegang tangan kanan orang itu dan membantunya berdiri. Saat itu juga, kaki dan pergelangannya menjadi kuat. 8 Dengan melompat, ia berdiri dan mulai berjalan. Lalu, ia masuk ke dalam Bait Allah bersama Petrus dan Yohanes, sambil berjalan, dan melompat-lompat, serta memuji Allah. 9 Semua orang melihatnya berjalan dan memuji Allah, 10 dan mereka mengenali bahwa orang itulah yang biasanya duduk di Gerbang Indah Bait Allah untuk memohon sedekah. Mereka dipenuhi dengan rasa takjub dan kagum atas hal yang sudah terjadi padanya.
11 Sementara orang itu berpegangan pada Petrus dan Yohanes, semua orang berlari kepada mereka di serambi yang disebut Serambi Salomo [3] , dengan rasa takjub. 12 Lalu, ketika Petrus melihatnya, ia berkata kepada orang banyak itu, “Hai orang-orang Israel, mengapa kamu heran akan hal ini atau mengapa kamu menatap kami seolah-olah dengan kuasa atau kesalehan kami sendiri, kami telah membuat orang ini berjalan? 13 Allah Abraham, dan Ishak, dan Yakub, Allah nenek moyang kita telah memuliakan hamba-Nya, Yesus, yang kamu serahkan dan tolak di hadapan Pilatus ketika ia sudah memutuskan untuk membebaskan-Nya. 14 Akan tetapi, kamu menolak Yang Kudus dan Benar, dan kamu meminta seorang pembunuh [4] dilepaskan bagimu, 15 dan kamu membunuh Sang Pemberi Hidup, yang sudah Allah bangkitkan dari antara orang mati. Tentang ini, kami adalah saksi-saksi. 16 Dan berdasar iman dalam nama-Nya, yaitu nama Yesus, telah menguatkan laki-laki yang kamu lihat dan kenal ini. Dan, iman yang datang melalui Dia telah memberikan kesehatan yang sempurna kepada laki-laki ini di hadapan kamu semua.
17 Sekarang, Saudara-saudaraku, aku tahu bahwa kamu bertindak dalam ketidaktahuanmu seperti yang juga dilakukan oleh para pemimpinmu. 18 Akan tetapi, yang Allah sampaikan sebelumnya melalui mulut semua nabi bahwa Kristus akan menderita, telah Ia genapi. 19 Oleh karena itu, bertobatlah dan berbaliklah [5] supaya dosa-dosamu dihapuskan, 20 sehingga waktu kelegaan datang dari kehadiran Tuhan, dan supaya Ia mengutus Kristus yang telah ditetapkan bagimu, yaitu Yesus, 21 yang harus surga terima sampai pada waktu pemulihan segala sesuatu seperti yang sudah Allah katakan melalui para nabi-Nya yang kudus sejak zaman dulu. 22 Musa berkata, ‘Tuhan Allahmu akan membangkitkan [6] bagi kamu seorang nabi seperti aku dari antara saudara-saudaramu sendiri. Kamu harus mendengarkan [7] segala sesuatu yang ia katakan kepadamu. 23 Dan akan terjadi, setiap jiwa, yang tidak mendengarkan nabi itu akan dilenyapkan dari antara bangsa.’ [8]24 Dan, semua nabi yang pernah berbicara, mulai dari Samuel dan mereka sesudahnya juga memberitakan hari-hari ini. 25 Kamu adalah keturunan dari para nabi dan dari perjanjian yang telah Allah buat dengan nenek moyangmu, dengan berkata kepada Abraham, ‘Melalui benihmu, semua keturunan di muka bumi akan diberkati.’ [9]26 Allah, setelah membangkitkan hamba-Nya, mengirimkan-Nya kepadamu lebih dulu untuk memberkatimu dengan membuat setiap orang dari antaramu berbalik dari kejahatan.”
Pasal ini menjelaskan bagaimana perjanjian Abraham sudah dipenuhi oleh Yesus.
Banyak hal dalam cerita ini yang mengacu kepada "orang-orang Israel" yang diganti dengan "kalian." Walau kenyataannya para pemimpin Israel yang bertanggung jawab atas kejadian-kejadian ini, pada akhirnya adalah Yesus memilih untuk dikorbankan dan kematianNya dibutuhkan manusia yang berdosa. Oleh sebab itu, penulis tidak menghakimi mereka dengan tulisannya, tetapi meminta mereka untuk meminta ampun karena telah menghakimi Yesus. (Lihat: sin, judge, repent dan condemn)
<< | >>
Suatu hari, Petrus dan Yohanes pergi ke Bait Allah.
Ayat 2 memberi latar belakang tentang laki-laki yang lumpuh.
Mereka tidak masuk ke dalam bait Allah, area yang hanya dapat dimasuki oleh imam-imam. AT: "ke halaman Bait Allah" atau "ke area bait Allah"
Kalimat ini dapat diubah ke dalam kalimat aktif. AT: "Setiap hari, mereka menggotong seseorang, ia lumpuh dari lahir, dan meletakkannya di dekat Pintu Gerbang Indah"
Tidak dapat berjalan
Petrus dan Yohanes menatap orang lumpuh tersebut, namun hanya Petrus yang berbicara.
Arti lain yang memungkinkan: 1) "melihat dirinya secara langsung" atau 2) "melihat dirinya dengan saksama"
Kata "mengarahkan perhatiannya" di sini memiliki arti yang sama dengan "melihat". AT: "Orang lumpuh itu melihat mereka dengan saksama"
Kata-kata ini memiliki arti yang sama dengan uang.
Orang-orang menganggap bahwa Petrus yang memiliki kemampuan untuk menyembuhkan orang lumpuh itu.
Arti kata "nama" di sini menunjukkan kekuasaan dan kuasa Tuhan Yesus Kristus. AT: "Dengan kuasa Yesus Kristus"
"Berdiri" di sini memiliki arti "berdiri dengan kedua kakinya." AT: "Petrus membuatnya berdiri dengan kedua kakinya,"
Ia tidak masuk ke dalam bangunan yang dikhususkan bagi imam-imam. AT: "ia masuk...ke dalam area bait Allah" atau "ia masuk...ke dalam halaman bait Allah"
"menyadari bahwa orang itu ialah orang yang dulunya lumpuh" atau "mengenali bahwa dia orang yang dulunya lumpuh"
Ini merupakan nama dari salah satu pintu masuk yang mengarah ke area bait Allah. Lihat bagaimana anda menerjemahkan frasa yang sama di Kisah Para Rasul 3:2.
Kata "takjub" dan "kagum" memiliki arti yang sama dan menekankan pada intensitas rasa kagum orang-orang yang melihat. AT: "mereka sangat kagum"
Petrus berbicara kepada orang-orang di sekitar setelah menyembuhkan orang yang lumpuh.
Frasa "di serambi yang disebut Serambi Salomo" menjelaskan bahwa mereka tidak berada di dalam bait Allah, yang hanya bisa dimasuki oleh imam-imam.
Kata "kami" dan "mereka" di sini mengacu pada Petrus dan Yohanes dan bukan mengacu pada kerumunan orang yang berada di sekitar Petrus.
"Serambi Salomo." Tempat ini merupakan jalan bagi orang-orang yang lewat, disampingnya terdapat pilar-pilar penyangga atap, dan orang-orang memberinya nama dengan nama raja Salomo.
"sangat kaget"
Imbuhan "nya" mengacu pada rasa takjub orang-orang di sekitar Petrus.
"Bangsa Israel." Petrus mengacu kepada kerumunan orang di sekitar Petrus.
Petrus menanyakan hal ini dengan maksud bahwa mereka seharusnya tidak kaget atas apa yang telah terjadi. AT: "kamu seharusnya tidak kaget"
Petrus menanyakan pertanyaan ini dengan penekanan bahwa orang-orang seharusnya tidak menganggap sang orang lumpuh disembuhkan dengan kekuatan Petrus dan Yohanes sendiri. Pernyataan ini dapat dinyatakan ke dalam dua kalimat. AT: "Jangan menatap kami. Bukan dengan kuasa atau kesalehan kami yang membuatnya berjalan"
Ini memiliki makna bahwa orang-orang melihat Petrus dan Yohanes dengan saksama. AT: "menatap kami" atau "melihat kami dengan saksama"
Petrus melanjutkan perkataannya kepada bangsa Yahudi, yang ia mulai di Kisah Para Rasul 3:12.
"Serahkan" di sini merupakan metafora "membawa" atau "memberikan." AT: "yang kamu bawa ke hadapan Pilatus" atau "yang kamu berikan ke hadapan Pilatus."
Frasa "di hadapan" di sini memiliki arti "di kehadiran." AT: "ditolak di hadapan Pilatus"
"ketika Pilatus sudah memutuskan untuk membebaskan Yesus"
Kalimat ini dapat diubah ke dalam kalimat aktif. AT: "meminta Pilatus untuk melepaskan seorang pembunuh"
Kata "kami" di sini mencakup Petrus dan Yohanes.
Hal ini mengacu kepada Yesus. Beberapa arti lain yang memungkinkan: 1) "seseorang yang memberikan hidup abadi" atau 2) "penguasa kehidupan" atau 3) "pemberi kehidupan" atau 4) "seseorang yang menuntun orang menuju kehidupan"
"pencipta," "pembuat," atau "pemimpin"
"Bangkitkan" di sini merupakan ungkapan yang menyatakan "untuk hidup kembali" AT: "yang Allah pilih untuk hidup kembali"
Frasa "sekarang," mengalihkan perhatian pendengar ke arah sang orang lumpuh.
"NamaNya" di sini mengacu kepada Yesus. Arti lain yang memungkinkan: 1) "karena orang ini percaya Yesus" atau 2) "karena saya dan Yohanes percaya Yesus"
"membuatnya sembuh"
Di sini, Petrus mengalihkan perhatian orang-orang yang mendengarkan Petrus dari sang orang lumpuh, dan melanjutkan kembali perkataannya kepada mereka.
Beberapa arti yang memungkinkan: 1) orang-orang tidak mengetahui jika Yesus merupakan Sang Mesias atau 2) orang-orang tidak mengerti akibat dari perbuatan mereka.
Saat para nabi berbicara, hal ini dianggap bagaikan Allah sendiri yang berbicara, karena Ia menyuruh mereka untuk mengucapkan apa yang harus diucapkan. AT: "Allah menyampaikan semua yang belum terjadi melalui perkataan semua nabi"
"menyampaikan sebelum waktunya terjadi" atau "menyampaikan sebelum hal itu terjadi"
"Mulut" di sini mengacu pada kata-kata yang diucapkan dan ditulis para nabi. AT: "melalui kata-kata semua nabi"
Kata-kata "bertobatlah" dan "berbaliklah" menjelaskan bagaimana seseorang mengubah gaya berpikirnya, dari gaya berpikir orang berdosa menuju gaya berpikir yang dekat kepada Allah.
Kata "dihapuskan" ini merupakan suatu metafora: dosa-dosa kita bagaikan tinta di atas kertas putih, dan ketika Allah mengampuni dosa kita, dosa-dosa itu dihilangkan atau dihapuskan. Kalimat ini dapat dibentuk ke bentuk kalimat aktif. AT: "supaya Allah menghapuskan dosa-dosamu"
"waktu di saat kehadiran Tuhan memberi bantuan." Arti lain yang memungkinkan: 1) "waktu di saat Allah memberi rohmu kekuatan" atau 2) "waktu di saat Allah akan membangkitkanmu"
Kalimat "dari kehadiran Tuhan" merupakan sebuah pemakaian nama untuk Tuhan sendiri. AT: "dari Tuhan"
"supaya Ia mengutus Kristus kembali." Ini mengartikan kedatangan Kristus untuk yang kedua kali.
Kalimat ini dapat diubah ke dalam bentuk kalimat aktif. AT: "yang Ia tetapkan bagimu"
Petrus melanjutkan perkataannya bagi orang-orang Yahudi, yang berdiri di area Bait Allah, yang dimulai di Kisah Para Rasul 3:12.
Pada ayat 22-23, Petrus mengutip perkataan yang pernah diucapkan oleh Musa sebelum kedatangan Mesias.
"Ia lah satu-satunya yang harus sorga sambut." Petrus mengatakan sorga bagaikan sorga adalah seseorang yang menerima kedatangan Yesus saat Ia pulang ke rumah Bapa.
Ini artinya, bagi Yesus untuk tinggal dan diam di dalam kerajaan sorga adalah hal penting, karena ini merupakan rencana Allah.
Arti lain yang memungkinkan: 1) "sampai pada waktu di saat Allah memulihkan segala sesuatu" atau 2) "sampai pada waktu di saat Allah memenuhi segala sesuatu yang sudah Ia katakan."
Pada zaman dahulu ketika para nabi berbicara, hal itu dianggap bagaikan Allah yang berbicara karena Ia yang mengatur apa yang mereka katakan. AT: "yang Allah katakan sejak zaman dahulu melalui nabiNya yang kudus untuk menyebarkan firmanNya"
"Mulut" di sini mengacu pada kata-kata yang diucapkan dan ditulis oleh para nabi. AT: "kata-kata para nabiNya"
"Membangkitkan" di sini memiliki arti "memenuhi." AT: "Allah akan memenuhi segala sesuatu"
Kalimat ini dapat diubah ke dalam bentuk kalimat aktif. AT: "nabi itu, akan Allah lenyapkan selamanya"
Petrus menyelesaikan perkataannya kepada orang-orang Yahudi, yang dimulainya di KIsah Para Rasul 3:12.
"dalam faktanya, semua nabi." Di sini kata "Ya" menambah penekanan pada selanjutnya.
"dimulai dari Samuel dan berlanjut ke nabi-nabi yang hidup setelah dia"
"saat ini" atau "hal-hal yang terjadi saat ini"
Kata "Keturunan" di sini memiliki arti: penerima warisan yang dijanjikan oleh para nabi dan perjanjian. AT: "Kamu adalah ahli waris dari para nabi dan ahli waris dari perjanjian"
"Oleh karena keturunanmu"
Kata "keluarga" ini mengacu pada sekelompok orang atau bangsa-bangsa. Kalimat ini dapat diubah menjadi kalimat aktif. AT: "Saya akan memberkati semua orang di muka bumi"
"Membangkitkan" di sini merupakan ungkapan untuk "menetapkan." AT: "Setelah Allah menetapkan hambaNya"
Kata ini mengacu kepada Yesus, Sang Mesias.
"Berbalik" di sini merupakan penyebutan kata yang berarti "menyebabkan seseorang untuk bertobat." AT: "Menyebabkan setiap orang bertobat atas kejahatan mereka"
Petrus dan Yohanes melihat seorang laki-laki yang lumpuh sejak lahirnya yang meminta sedekah di pintu Bait Allah.
Petrus tidak memberikan kepada orang itu perak dan emas.
Petrus memberikan kepada orang itu kemampuan untuk berjalan.
Orang itu masuk ke dalam Bait Allah sambil berjalan, melompat, dan memuji Allah.
Orang-orang dipenuhi dengan keheranan dan kekaguman.
Petrus mengingatkan orang-orang bahwa mereka telah membunuh Yesus.
Petrus berkata bahwa iman di dalam nama Yesus yang telah menjadikan orang itu sembuh.
Petrus berkata kepada orang-orang untuk bertobat.
Petrus berkata bahwa hingga waktu pemulihan segala sesuatu, Yesus akan diterima di surga.
Musa berkata bahwa Tuhan Allah akan membangkitkan seorang nabi seperti dirinya sendiri yang kepadaNya orang-orang akan mendengarNya.
Orang yang tidak mendengarkan Yesus akan dibinasakan sepenuhnya.
Petrus mengingatkan orang-orang bahwa mereka adalah anak-anak dari perjanjian yang Allah buat kepada Abraham ketika Allah berkata, "Dari benihmu, semua keluarga di bumi akan diberkati."
Allah berkeinginan untuk memberkati orang-orang Yahudi dengan mengutus Yesus kepada mereka pertama-tama untuk membalikkan mereka dari kejahatan mereka.
1 Ketika Petrus dan Yohanes berbicara kepada orang banyak, datanglah kepada mereka para imam, kepala penjaga Bait Allah [1] Bait Allah di Daftar Istilah. , dan orang-orang Saduki, 2 dengan sangat marah karena mereka mengajar orang banyak dan memberitakan di dalam Yesus ada kebangkitan dari antara orang mati. 3 Lalu, mereka menangkap Petrus dan Yohanes dan memasukkannya ke dalam penjara sampai keesokan harinya karena hari sudah malam. 4 Namun, banyak dari mereka yang telah mendengar perkataan para rasul menjadi percaya, dan jumlah laki-laki di antara mereka menjadi kira-kira lima ribu orang.
5 Pada keesokan harinya, pemimpin-pemimpin, tua-tua [2] Tua-tua di Daftar Istilah. , dan ahli-ahli Taurat [3] Hukum Taurat di Daftar Istilah. mereka berkumpul bersama di Yerusalem, 6 bersama dengan Imam Besar Hanas, dan Kayafas, Yohanes, Aleksander, dan semua orang dari keluarga Imam Besar. 7 Ketika mereka menempatkan Petrus dan Yohanes di tengah-tengah, mereka bertanya, “Dengan kuasa apa atau dengan nama siapakah kamu melakukan hal ini?”
8 Lalu, Petrus, dipenuhi dengan Roh Kudus, berkata kepada mereka, “Para pemimpin bangsa dan tua-tua, 9 jika kami diperiksa hari ini karena suatu perbuatan baik yang telah kami lakukan terhadap orang yang lemah ini, dengan cara apa orang ini telah disembuhkan? 10 Biarlah hal ini diketahui oleh kamu semua dan semua orang Israel bahwa oleh nama Kristus Yesus, Orang Nazaret, yang kamu salibkan, yang telah Allah bangkitkan dari antara orang mati, orang ini berdiri di hadapanmu dalam keadaan sehat. 11 Yesus ini adalah:
‘Batu yang ditolak oleh kamu, tukang-tukang bangunan,
yang telah menjadi Batu Penjuru. [4] Batu penjuru di Daftar istilah. ’ Maz 118:22
12 Dan, tidak ada keselamatan di dalam siapa pun lainnya karena tidak ada nama lain di bawah langit diberikan di antara manusia yang oleh nama itu kita dapat diselamatkan.”
13 Ketika mereka melihat keberanian Petrus dan Yohanes dan mengerti bahwa mereka adalah orang-orang tidak terpelajar dan awam [5] , mereka menjadi heran dan mulai mengenali bahwa keduanya pernah bersama-sama dengan Yesus. 14 Dan, setelah melihat orang yang telah disembuhkan itu berdiri di samping Petrus dan Yohanes, mereka tidak dapat membantahnya. 15 Akan tetapi, ketika mereka memerintahkan Petrus dan Yohanes untuk meninggalkan Sanhedrin [6] Sanhedrin di Daftar Istilah. , mereka berunding satu dengan yang lain, 16 dengan berkata, “Apa yang harus kita lakukan terhadap kedua orang ini? Sebab, sebuah tanda ajaib yang luar biasa telah terjadi melalui mereka dan begitu nyata bagi semua orang yang tinggal di Yerusalem, dan kita tidak dapat menyangkalnya. 17 Akan tetapi, supaya hal ini tidak semakin tersebar di antara orang-orang, mari kita mengancam mereka untuk tidak lagi berbicara kepada siapa pun dalam nama itu [7] .”
18 Kemudian, mereka memanggil Petrus dan Yohanes, lalu memerintahkan keduanya untuk tidak berbicara atau mengajarkan apa pun dalam nama Yesus. 19 Akan tetapi, Petrus dan Yohanes menjawab dan berkata kepada mereka, “Putuskanlah, mana yang benar dalam pandangan Allah, untuk mendengarkan kamu lebih daripada Allah? 20 Sebab, kami tidak bisa kecuali mengatakan hal-hal yang telah kami lihat dan dengar.” 21 Maka, ketika mereka terus mengancam Petrus dan Yohanes, mereka membiarkan rasul-rasul itu pergi, setelah tidak menemukan cara untuk menghukum keduanya oleh karena orang banyak yang memuji Allah atas apa yang telah terjadi. 22 Sebab, orang yang kepadanya tanda kesembuhan itu telah dinyatakan, sudah berusia lebih dari empat puluh tahun [8] .
23 Ketika sudah dibebaskan, Petrus dan Yohanes pergi kepada teman-temannya sendiri dan menceritakan segala sesuatu yang dikatakan oleh para imam kepala dan tua-tua kepada mereka. 24 Dan, ketika teman-temannya itu mendengarnya, mereka mengangkat suara mereka kepada Allah dengan sehati dan berkata, “Ya Tuhan, Engkaulah yang telah menjadikan langit, bumi, laut, dan segala isinya, 25 yang berkata melalui Roh Kudus, melalui mulut hamba-Mu, Daud, nenek moyang kami:
‘Mengapa bangsa-bangsa lain mengamuk,
dan orang-orang memperhatikan yang sia-sia?
26 Raja-raja dunia bersiap-siap,
dan para penguasa berkumpul bersama, melawan Tuhan
dan melawan Yang Diurapi-Nya.’ Mzm. 2:1-2
27 Sebab, sebenarnya di kota ini telah berkumpul bersama untuk melawan Yesus, Hamba-Mu yang Kudus, yang Engkau urapi, baik Herodes dan Pontius Pilatus, bersama dengan bangsa-bangsa lain, dan orang-orang Israel, 28 untuk melakukan segala sesuatu yang oleh tangan-Mu dan rencana-Mu telah tentukan sebelumnya untuk terjadi. 29 Dan sekarang, Tuhan, lihatlah ancaman-ancaman mereka dan karuniakanlah hamba-hamba-Mu ini untuk memberitakan firman-Mu dengan segala keberanian, 30 sementara Engkau mengulurkan tangan-Mu untuk menyembuhkan dan tanda-tanda serta keajaiban-keajaiban terjadi oleh nama Hamba-Mu yang Kudus, Yesus.”
31 Dan, setelah mereka berdoa, terguncanglah tempat mereka berkumpul bersama dan mereka semua dipenuhi dengan Roh Kudus, serta terus memberitakan firman Allah dengan berani.
32 Dan, kumpulan mereka yang percaya bersatu hati dan jiwa. Tidak ada seorang pun yang berkata bahwa barang kepunyaannya adalah miliknya sendiri, tetapi segala sesuatu adalah milik mereka bersama. 33 Lalu, dengan kuasa yang besar para rasul memberikan kesaksian mereka tentang kebangkitan Tuhan Yesus dan anugerah yang besar ada atas mereka semua. 34 Tidak ada seorang pun yang kekurangan di antara mereka karena semua orang yang memiliki ladang atau rumah, menjualnya, dan membawa hasil penjualannya, 35 lalu meletakkannya di kaki para rasul, dan dibagi-bagikan kepada masing-masing orang sesuai dengan kebutuhannya.
36 Begitu juga Yusuf, orang Lewi [9] , keturunan Siprus, yang juga dipanggil oleh para rasul, Barnabas, yang berarti ‘anak penghiburan’ [10] , 37 menjual ladang yang dimilikinya dan membawa uangnya, lalu meletakkannya di kaki para rasul.
Beberapa terjemahan memasukkan setiap baris dari baitnya untuk membuatnya mudah dibaca. ULB melakukan ini dengan puisi yang di kutip dari Perjanjian Lama 4:25-26.
Pada awalnya gereja memprioritaskan kesatuan. Itulah roh kesatuan diantara pengikut - pengikut Kristus sama seperti yang mereka lakukan dalam hal keuangan. Yang pada akhirnya menunjukkan sebuah rasa komitmen total.
Ini adalah sebuah metafora penting di dalam Alkitab. Batu penjuru adalah batu pertama yang diletakan di suatu tempat ketika ingin membuat pondasi dari sebuah bangunan. Jika batu perjuru diletakkan ditempat yang salah, seluruh bangunan akan hancur. Ini adalah sebuah metafora yang mengajarkan bahwa Yesus adalah pondasi iman yang tepat. (Lihat: danfaith)
Bahasa Yunani dari "nama" mengidentifikasikan bahwa "Yesus" bukanlah hanya sebuah nama yang dapat menyelamatkan, tetapi Dia benar - benar hidup. Yesus hidup, Dialah anak Allah, satu-satunya yang rela mati untuk menebus dosa manusia, satu-satunya jalan menuju surga.
<< | >>
Pemuka-pemuka agama menangkap Petrus dan Yohanes setelah Petrus menyembuhkan seorang laki-laki yang lahir dengan kaki yang pincang.
"mendekati mereka" atau "mendatangi mereka"
"Mereka sangat marah." Khususnya orang Saduki sangat marah ketika Petrus dan Yohanes berkata bahwa mereka tidak percaya tentang kebangkitan.
Petrus dan Yohanes berkata bahwa Allah akan membangkitkan orang mati sama seperti Dia membangkitkan Yesus dari antara orang mati. Kata "kebangkitan" mengarahkan kepada kebangkitan Yesus dan kebangkitan dari orang lain.
Diantara semua orang yang telah mati. Pernyataan ini menggambarkan semua orang mati bersama dibawah bumi. Datang kembali dari antara mereka untuk hidup kembali.
"Para imam, penjaga Bait Allah, dan orang Saduki menangkap Petrus dan Yohanes."
Ini adalah kebiasaan umum untuk tidak menanyai orang di malam hari.
Hal ini hanya mengacu pada kaum pria tidak termasuk jumlah kaum wanita dan anak - anak yang percaya.
"berjumlah 5.000 orang"
Para penguasa menanyai Petrus dan Yohanes yang menjawab tanpa takut.
Kata "mereka" disini mengacu pada orang Yahudi secara keseluruhan.
Frasa ini digunakan untuk menandai dimana kejadian itu dimulai. Jika bahasa ini yang kamu gunakan, kamu bisa mempertimbangkan penggunaannya disini.
Ini adalah suatu referensi untuk Sanhedrin, keputusan pengadilan Yahudi, dimana terdiri atas tiga kelompok orang ini.
Kedua pria ini adalah anggota dari keluarga Imam Besar. Yang ini tidak sama dengan rasul Yohanes.
"Siapa yang memberi kamu kekuatan"
Kata "nama" mengacu pada wewenang. AT: "dengan wewenang siapa"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. Lihat bagaimana kamu menerjemahkan di Kisah Para Rasul [2:4]
Petrus bertanya untuk mengklarifikasi alasan sebenarnya mereka diadili. AT: "Kamu berkata kepada kita hari ini...dengan maksud apa pria ini diperbuat demikian"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "kamu menanyai kami hari ini"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "dengan maksud apa pria ini disembuhkan"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Hal ini dapat diketahui oleh kamu dan seluruh Israel"
"untuk kamu yang menanyakan kita dan untuk seluruh orang Israel"
kata "nama" disini mengacu pada kekuatan dan wewenang. AT: "dengan kekuatan Tuhan Yesus Kristus orang Nazaret"
"Kebangkitan" disini adalah sebuah ungkapan "disebabkan hidup kembali" AT: "untuk siapa Allah hidup kembali"
Petrus melengkapi perkataannya kepada pemuka agama Yahudi bahwa dia telah memulai Kisah Para Rasul 4:8.
Kata "kami" mengacu kepada Petrus untuk siapa dia berbicara..
Petrus mengutip dari Mazmur. Ini adalah sebuah metafora yang artinya para pemuka agama, seperti pembangun. menolak Yesus, tetapi Allah telah membuat dia paling penting di kerajaannya, seperti sebuah batu pertama di bangunan itu penting.
Kata "kepala" artinya "paling penting" atau "sangat penting."
"kamu sebagai pembangun menolak" atau "kamu sebagai pembangun menolak sebagai tidak berharga"
Kata "pengorbanan" dapat diterjemahkan sebagai kata kerja. Hal ini dapat dinyatakan secara positif. AT: "Dia satu-satunya orang yang dapat menyelamatkan"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "tidak ada nama lain dibawah sorga diberikan diantara manusia "
Frasa "nama....diberikan diantara manusia" mangacu kepada Yesus. AT: "tidak ada nama lain dibawah surga, yang diberikan diantara manusia, untuk siapa
Hal ini mengarahkan pada seluruh tempat didunia. AT: "di dunia"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "apa dapat menyelamatka kita" atau siapa dapat menyelamatkan kita "
Contoh yang kedua dari "mereka" mengacu kepada Petrus dan Yohanes. Semua kejadian lain dari kata "mereka" di bagian ini mengacu kepada Pemuka Yahudi.
Abstrak dari kata "keberanian" mengacu pada cara Petrus dan Yohanes menanggapi Pemuka Yahudi, dan dapat diterjemahkan sebagai kata keterangan atau kata sifat. AT: "bagaimana beraninya Petrus dan Yohanes berbicara" atau "bagaimana Petrus dan Yohanes disana"
"tidak takut" atau "keberanian"
Pemuka Yahudi "menyadari" ini karena cara Petrus dan Yohanes berbicara.
"mengerti"
Kata "biasa" dan "tidak berpendidikan" menunjukan hal yang sama. Mereka menekankan bahwa Petrus dan Yohanes tidak menerima latihan formal dalam hukum Yahudi.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Petrus dan Yohaneslah yang telah menyembuhkan "
"tidak ada yang menolak penyembuhan yang dilakukan Petrus dan Yohanes .
Mengacu pada Petrus dan Yohanes.
Para Pemuka Yahudi bertanya hal ini karena mereka frustrasi apa yang seharusnya dilakukan kepada Petrus dan Yohanes. AT: "Tidak ada yang dapat kita lakukan untuk pria ini"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif.. AT: "Siapapun yang tinggal di Yerusalem mengetahui tentang mujizat luar biasa yang mereka lakukan"
Hal ini adalah sebuah penyamarataan. Ini mungkin juga pernyataan yang berlebihan untuk menunjukan para pemimpin berfikir bahwa ini sebuah masalah besar. AT: "semua orang yang tinggal di Yerusalem" atau "orang-orang yang tinggal diseluruh Yerusalem"
kata "ini: mengacu pada mujizat-mujizat atau pengajaran Petrus dan Yohanes lakukan. AT: "agar supaya berita tentang mujizat tidak tersebar lagi" atau "agar supaya tidak ada lagi orang yang mendengar tentang mujizat ini"
Kata "nama" mengacu pada Yesus. AT: "tidak berbicara tentang orang ini, Yesus"
Kata "kita" mengacu pada Petrus dan Yohanes tetapi tidak satupun dari mereka yang disebutkan.
Frasa "dalam pandang Allah" mengacu pada pendapat Allah. AT: "Apakah Allah berfikir ini baik"
Ayat 22 memberikan latar belakang tentang umur dari pria lumpuh yang telah disembuhkan
Para pemimpin Yahudi .menghukum Petrus dan Yohanes.
Meskipun para pemimpin Yahudi menghukum Petrus dan Yohanes, mereka tidak dapat menemukan alasan untuk menghukum mereka kalau tidak membuat kerusuhan.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "untuk apa Petrus dan Yohanes melakukannya
"Pria yang telah disembuhkan oleh Petrus dan Yohanes"
Berbicara bersama, orang-orang mengutip dari Mazmur Daud dari Perjanjian Lama.
Kata "mereka" mengacu pada seluruh orang percaya, tetapi tidak untuk Petrus dan Yohanes.
Frasa "orang-orang mereka" mengacu pada seluruh orang percaya. T: "pergi kepada orang-orang percaya"
"Bersorak" disini adalah sebuah ungkapan dari "membesarkan suara mereka" AT: "Mereka membesarkan suara mereka ketika mereka berbicara kepada Allah"
Hal ini artinya bahwa Roh Kudus meminta Daud untuk berbicara atau menuliskan apa yang Allah katakan.
Kata "mulut" mengacu pada kata-kata Daud ketika berbicara atau menafsirkan. AT: "dengan kata-kata pelayan kamu, Daud ayah kita"
Disini "ayah" mengacu pada "leluhur"
Ini adalah sebuah pertanyaan retoris yang menekankan tentang "menentang Allah". AT: "bangsa kafir ini seharusnya tidak marah, dan orang-orang seharusnya tidak membayangkan sesuatu yang tidak perlu.
"Tidak perlu" termasuk rencana-rencana untuk menentang Allah. AT: "orang-orang membayangkan sesuatu untuk menentang Allah"
"Segerombolan orang" or "Kelompok"
Orang-orang percaya melengkapi kutipan mereka dari Raja Daud di Amsal bahwa mereka memulainya Kisah Para Rasul 4:25.
Dua kelompok ini bermaksud untuk hal yang sama. Mereka berdua menekankan usaha dari para pemimpin di bumi untuk menentang Allah
Dua frasa ini bermaksud agar mereka menggabungkan tentara mereka untuk melawan dalam pertempuran. AT: "mengatur tentara mereka...menggabungkan tentara mereka"
Kata "Tuhan" mengacu pada Allah. Dalam Mazmur, kata "Kristus" mengacu pada Mesias atau yang diurapi Allah.
Orang-orang percaya terus berdoa
"kota ini" mengacu pada Yerusalem
"Yesus yang melayani kamu dengan setia"
Kata "tangan" berarti kekuatan Allah. Sebagai tambahan, frasa "tanganMu dan keinginan keputusanMu" menunjukan kekuatan Allah dan rencanaNya. AT: untuk campur tangan dalam segala keputusanMu karena Engkau penuh kuasa dan melakukan apa yang Engkau rencanakan"
Orang-orang percaya melengkapi doa mereka bahwa mereka memulainya Kisah Para Rasul 4:24.
Kata "memperhatikan" adalah sebuah permintaan untuk Allah untuk memperhatikan cara yang digunakan para pemimpin Yahudi memperlakukan orang-orang percaya. AT: "memperhatikan bagaimana mereka melakukannya untuk menghukum kita"
"firman" disini adalah sebuah metonim untuk pesan dari Allah. AT: "menyampaikan pesanMu dengan penuh keberanian"
Kata "tangan" mengacu pada kekuatan Allah. Sebuah permintaan untuk Allah untuk menunjukan betapa hebatnya Dia. AT: "ketika kamu menunjukan kekuatan kamu dengan menyembuhkan orang-orang"
kata "nama" mengacu pada kuasa dan otoritas. AT: "melalui kuasa Yesus"
"Yesus melayani kamu dengan sepenuh hati" Lihat terjemahan nya pada Kis 4:27.
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Tempat itu....goncang"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. Lihat terjemahannya pada Kisah Para Rasul 2:4. AT: "Roh kudus memenuhi mereka semua"
kata "hati" mengacu pada pemikiran dan kata "jiwa" mengacu pada perasaan. Bersama-sama mereka mengacu pada seluruh orang. AT: "Pemikiran yang sama dan keinginan yang sama"
"berbagi apa yang mereka punya satu kepada yang lain. Lihat terjemahan nya pada Kisah Para Rasul 2:44.
Kemungkinan artinya: 1. bahwa Allah memberikan berkatnya yang besar kepada orang-orang percaya atau 2. bahwa orang-orang di Yerusalem menganggap orang-orang percaya mempunyai rasa percaya diri yang sangat tinggi.
kata "semua" disini di samaratakan. AT: "Banyak orang yang mempunyai surat tanah atau rumah" atau "orang-orang yang mempunyai tanah atau rumah"
"mempunyai tanah atau rumah"
Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Uang yang mereka terima dari semua yang mereka jual."
Ini artinya mereka memberikan uang untuk para rasul. AT: "Memberikannya untuk para rasul" atau "Memberikannya untuk para rasul"
Kata "kebutuhan" dapat diterjemahkan sebagai kata kerja. Pernyataan ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Mereka membagikan uang kepada setiap orang percaya yang membutuhkannya"
Lukas memperkenalkan Barnabas di dalam cerita (Lihat:
Para rasul menggunakan nama ini untuk menunjukan bahwa Yusuf adalah seorang yang memberikan dorongan untuk orang lain. "Anak dari" adalah sebuah ungkapan untuk menggambarkan keberanian atau karakter seseorang. AT: "penghibur" atau "seorang yang menghibur"
Ini artinya mereka memberikan uang untuk para rasul. Lihat bagaimana terjemahan kamu pada [Kis]
Petrus dan Yohanes sedang mengajar tentang Yesus dan kebangkitanNya dari antara orang mati.
Mereka menangkap Petrus dan Yohanes dan memenjarakan keduanya.
Banyak orang percaya, kira-kira lima ribu orang.
Petrus berkata bahwa di dalam nama Yesus Kristus, dia telah menyembuhkan orang itu di dalam Bait Allah.
Petrus berkata bahwa tidak ada nama lain kecuali Yesus yang mana kita dapat diselamatkan.
Para pemimpin tidak dapat berkata apapun karena orang yang telah disembuhkan itu berdiri bersama Petrus dan Yohanes.
Para pemimpin Yahudi memerintahkan Petrus dan Yohanes untuk tidak berbicara atau mengajar tentang Yesus.
Petrus dan Yohanes berkata bahwa mereka tidak mungkin untuk tidak berkata-kata tentang apa yang mereka telah lihat dan telah dengar.
Orang-orang percaya meminta keberanian untuk memberitakan firman, dan untuk tanda-tanda dan mujizat-mujizat terjadi dalam nama Yesus.
Orang-orang percaya meminta keberanian untuk memberitakan firman, dan untuk tanda-tanda dan mujizat-mujizat terjadi dalam nama Yesus.
Setelah orang-orang percaya selesai berdoa, tempat dimana mereka berkumpul bersama bergoncang, dan mereka semua dipenuhi dengan Roh Kudus, dan mereka memberitakan firman dengan berani.
Orang-orang percaya memiliki segala sesuatu bersama-sama, dan mereka yang memiliki tanah menjual tanah itu dan memberikan uang itu untuk dibagikan sesuai dengan kebutuhan.
Orang-orang percaya memiliki segala sesuatu bersama-sama, dan mereka yang memiliki tanah menjual tanah itu dan memberikan uang itu untuk dibagikan sesuai dengan kebutuhan.
Orang-orang percaya memiliki segala sesuatu bersama-sama, dan mereka yang memiliki tanah menjual tanah itu dan memberikan uang itu untuk dibagikan sesuai dengan kebutuhan.
Orang-orang percaya memiliki segala sesuatu bersama-sama, dan mereka yang memiliki tanah menjual tanah itu dan memberikan uang itu untuk dibagikan sesuai dengan kebutuhan.
Orang yang dinamai "Anak Penghiburan" adalah Barnabas.
1 Akan tetapi, ada seorang laki-laki bernama Ananias, bersama dengan istrinya, Safira, menjual harta miliknya. 2 Dan, dengan sepengetahuan istrinya, Ananias menahan sebagian hasil penjualannya bagi dirinya sendiri, dan hanya membawa yang sebagian, lalu meletakkannya di depan kaki para rasul. 3 Namun, Petrus berkata, “Ananias, mengapa Iblis [1] Iblis di Daftar Istilah. memenuhi hatimu sehingga kamu berbohong kepada Roh Kudus dan menahan sebagian hasil penjualan tanah itu? 4 Ketika masih belum dijual, bukankah tanah itu tetap milikmu? Dan, setelah menjualnya, bukankah tanah itu ada di bawah kuasamu? Mengapa kamu memikirkan perbuatan ini di dalam hatimu? Kamu tidak berbohong kepada manusia, tetapi kepada Allah.” 5 Lalu, ketika mendengar perkataan itu, Ananias jatuh dan mengembuskan napasnya yang terakhir. Maka, terjadi ketakutan yang besar terhadap semua orang yang mendengar hal itu. 6 Beberapa orang muda datang, mengapaninya [2] , dan menggotongnya ke luar, lalu menguburnya.
7 Kemudian, dalam waktu kira-kira tiga jam, istri Ananias datang, tetapi ia tidak tahu apa yang telah terjadi. 8 Dan, Petrus berkata kepadanya, “Katakan kepadaku, apakah kamu menjual tanah itu dengan harga sebesar ini?”
Dan, Safira berkata, “Ya, sebesar itu.”
9 Kemudian Petrus berkata kepadanya, “Mengapa kamu dan suamimu bersepakat bersama untuk mencobai Roh Tuhan? Lihat, jejak-jejak kaki orang yang telah mengubur suamimu masih ada di depan pintu dan mereka juga akan mengusungmu ke luar.” 10 Tiba-tiba, Safira jatuh di depan kaki Petrus dan mengembuskan napasnya yang terakhir. Ketika orang-orang muda masuk, mereka melihat Safira sudah mati, lalu mereka mengusungnya ke luar dan menguburkannya di samping suaminya. 11 Maka, terjadi ketakutan yang besar di antara semua jemaat dan orang-orang yang mendengar hal ini.
12 Banyak tanda ajaib dan mukjizat terjadi di antara orang banyak melalui tangan para rasul dan mereka semua dengan sehati berada di Serambi Salomo. 13 Tidak ada dari yang lainnya memberanikan diri untuk bergabung dengan mereka, tetapi orang-orang sangat memuliakan mereka. 14 Dan, ada semakin banyak lagi jumlah orang yang percaya di dalam Tuhan, sejumlah besar, baik laki-laki maupun perempuan. 15 Karena itu, mereka bahkan mengusung orang-orang sakit ke jalan-jalan dan membaringkan mereka di atas tandu dan kasur jerami supaya ketika Petrus datang, setidaknya bayangannya dapat mengenai beberapa dari mereka. 16 Juga, ada banyak orang dari kota-kota di sekitar Yerusalem datang bersama, membawa orang-orang sakit dan mereka yang dirasuki roh-roh jahat. Mereka semua disembuhkan.
17 Namun, para imam besar bangkit, bersama para pengikutnya, yaitu golongan Saduki,* dan mereka dipenuhi dengan iri hati. 18 Mereka menangkap para rasul dan memasukkannya ke dalam penjara umum. 19 Akan tetapi, pada malam hari, seorang malaikat Tuhan membuka pintu-pintu penjara, menuntun mereka keluar, dan berkata, 20 “Pergi, berdiri, dan beritakanlah kepada orang-orang di Bait Allah semua firman tentang kehidupan ini.” 21 Dan, setelah mereka mendengarnya, pada waktu subuh, mereka masuk ke dalam Bait Allah dan mulai mengajar. Ketika Imam Besar dan orang-orang yang bersamanya tiba, mereka mengumpulkan Sanhedrin dan semua majelis tua-tua Israel, lalu menyuruh orang ke penjara untuk membawa rasul-rasul itu menghadap mereka. 22 Namun, ketika orang-orang suruhan itu sampai, mereka tidak menemukan kedua rasul itu di penjara. Kemudian, mereka kembali dan memberi laporan, 23 dengan berkata, “Kami mendapati penjara itu terkunci dengan seluruh pengamanan dan para penjaga berdiri di depan pintu, tetapi ketika kami membukanya, kami tidak menemukan seorang pun di dalamnya.” 24 Dan, ketika kepala penjaga Bait Allah dan para imam kepala mendengar perkataan itu, mereka sangat bingung dengan para rasul itu dan bertanya-tanya bagaimana mungkin hal itu dapat terjadi. 25 Kemudian, seseorang datang dan memberitahu mereka, “Lihat! Orang-orang yang kamu masukkan ke dalam penjara sedang berdiri di Bait Allah dan mengajar orang banyak.” 26 Lalu, kepala penjaga Bait Allah beserta pengawalnya pergi dan membawa rasul-rasul itu, tetapi tidak dengan kekerasan karena mereka takut dilempari batu oleh orang banyak.
27 Ketika mereka sudah membawa Petrus dan Yohanes, mereka menghadapkannya kepada Sanhedrin. Lalu, Imam Besar menanyai mereka, 28 katanya, “Kami sudah melarangmu dengan keras agar tidak lagi mengajar di dalam nama itu, tetapi kamu telah memenuhi Yerusalem dengan ajaranmu dan kamu bermaksud untuk menanggungkan darah Orang ini kepada kami.”
29 Namun, Petrus dan para rasul menjawab, “Kami harus lebih menaati Allah daripada manusia. 30 Allah nenek moyang kita telah membangkitkan Yesus, yang sudah kamu bunuh dengan menggantungkan-Nya pada kayu salib. 31 Allah meninggikan Dia di tangan kanan-Nya sebagai Pemimpin dan Juru Selamat untuk memberikan pertobatan bagi Israel dan pengampunan atas dosa-dosa. 32 Dan, kami adalah saksi-saksi dari semua ini, dan demikian juga Roh Kudus, yang telah Allah berikan kepada orang-orang yang menaati-Nya.”
33 Ketika mereka mendengar hal itu, hati mereka tertusuk dan bermaksud untuk membunuh para rasul itu. 34 Akan tetapi, seorang Farisi bernama Gamaliel [3] , seorang guru Taurat yang dihormati semua orang, berdiri di hadapan Sanhedrin dan menyuruh agar para rasul itu dibawa ke luar sebentar. 35 Lalu, ia berkata kepada mereka, “Hai orang-orang Israel, perhatikan dengan saksama apa yang akan kamu lakukan terhadap orang-orang ini. 36 Sebab, beberapa waktu yang lalu, Teudas bangkit, mengaku dirinya sebagai orang penting dan kira-kira ada empat ratus orang yang bergabung dengannya. Akan tetapi, ia dibunuh dan semua pengikutnya tercerai-berai, sampai tidak ada sama sekali. 37 Setelah Teudas, Yudas dari Galilea bangkit, pada hari-hari sensus, dan menarik banyak orang untuk mengikutinya. Ia juga dibunuh dan semua orang yang mengikutinya tercerai-berai. 38 Karena itu, dalam kasus ini, aku menasihatkan kamu: Jauhi orang-orang ini dan biarkan mereka. Sebab, jika rencana dan perbuatan ini berasal dari manusia, hal itu tidak akan berhasil. 39 Namun, jika rencana ini berasal dari Allah, kamu tidak akan mampu menghentikannya. Bahkan, kamu mungkin akan didapati sedang melawan Allah.” 40 Mereka menuruti nasihat Gamaliel. Kemudian, setelah memanggil kedua rasul itu, mereka memukuli keduanya dan melarang para rasul untuk berbicara dalam nama Yesus, lalu melepaskannya. 41 Karena itu, rasul-rasul itu pergi dari hadapan Sanhedrin dengan bersukacita sebab mereka dianggap layak menderita penghinaan demi nama-Nya. 42 Dan, setiap hari, di Bait Allah dan dari rumah ke rumah, mereka tidak pernah berhenti mengajar dan memberitakan Injil [4] Injil di Daftar Istilah. bahwa Yesus adalah Kristus.
Ini merupakan sebuah frasa sulit secara teologis. Setan berkuasa atas hati Ananias dan Safira. Para ahli telah memperdebatkan apakah kedua tokoh ini adalah orang Kristen atau bukan. Arti dari "memenuhi" dapat diterjemahkan sebagai "sepenuhnya mengontrol" atau hanya "mengontrol" atau "mengendalikan". Hal ini akan mempengaruhi penafsiran seseorang terhadap ayat ini.
Penjara
Para Majelis Yahudi memiliki kewajiban dalam mempertahankan perintah di Israel seperti halnya menjalankan keadilan. Tampaknya, mereka memiliki kemampuan untuk memasukkan orang-orang ke dalam penjara untuk menjaga kedamaian.
<< | >>
Melanjutkan kisah bagaimana orang-orang Kristiani yang baru membagikan milik kepunyaan mereka dengan orang percaya lainnya, Lukas bercerita tentang dua orang percaya, Ananias dan Safira.
Kata ini digunakan untuk menandai suatu perubahan dalam alur cerita utama untuk menyampaikan suatu bagian baru dalam cerita.
"istrinya pun mengetahui bahwa Ananias menahan uang hasil penjualannya"
Hal ini berarti bahwa mereka mempersembahkan uang kepada para rasul. Lihat bagaimana anda menerjemahkan hal ini dalam [Kisah Para Rasul 4:35]
Jika bahasa anda tidak menggunakan pertanyaan-pertanyaan retorika, mungkin anda dapat menggantinya dengan sebuah pernyataan.
Petrus menggunakan pertanyaan ini untuk menegur Ananias. AT: "kamu tidak dapat membiarkan Setan meyakinkan dirimu untuk berbohong ... tanah"
Di sini Kata "hati" mengacu kepada kehendak dan perasaan. Arti yang memungkinkan adalah 1) "Iblis sepenuhnya menguasai dirimu" atau 2) "Iblis meyakinkan dirimu"
Hal ini menunjukan bahwa Ananias telah memberi tahu para rasul bahwa ia memberikan seluruh hasil penjualan yang didapatkannya dari penjualan tanah.
Petrus menggunakan pertanyaan ini untuk menegur Ananias. AT: "Selama tanah itu tidak terjual, itu tetap kepunyaan ... kuasa."
"Selama kamu tidak menjualnya"
Petrus menggunakan pertanyaan ini untuk menegur Ananias. AT: "setelah tanah itu terjual, kamu memiliki kuasa atas uang yang kamu terima."
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "setelah kamu menjualnya"
Petrus menggunakan pertanyaan ini untuk menegur Ananias. Kata "hati" mengacu kepada kehendak dan perasaan. AT: "Kamu tidak seharusnya berpikir untuk melakukan hal ini"
"menghembuskan nafas terakhirnya" berarti "menghirup nafas terakhirnya" dan merupakan suatu cara yang halus untuk mengatakan bahwa ia meninggal. Ananias jatuh karena ia meninggal; Ia tidak meninggal karena ia jatuh. AT: "meninggal dan jatuh ke tanah"
"istri Ananias datang" atau "Safira datang"
"bahwa suaminya telah meninggal"
"dengan jumlah yang sangat banyak." Hal ini menunjukkan bahwa jumlah uang yang Ananias telah berikan kepada para rasul.
Ini adalah bagian akhir dari cerita Ananias dan Safira.
Kata "kamu" adalah jamak dan mengacu kepada Ananias dan Safira.
Petrus menyampaikan pertanyaan ini untuk menegur Safira. AT: "Kamu bersama tidak seharusnya sepakat mencobai Roh Tuhan!"
"kalian berdua telah sepakat bersama"
Di sini Kata "mencobai" berarti untuk menantang atau untuk membuktikan. Mereka mencoba untuk melihat jika mereka dapat melarikan diri dengan berbohong kepada Allah tanpa menerima hukuman.
Di sini frasa "jejak kaki" mengacu kepada orang-orang. AT: "orang-orang yang telah mengubur suamimu"
Hal ini berarti bahwa ketika ia meninggal, ia jatuh ke lantai di depan kaki Petrus. Ekspresi ini tidak boleh dibingungkan dengan jatuh di depan kaki seseorang sebagai tanda kerendahan hati.
"menghembuskan nafas terakhirnya" berarti "menghirup nafas terakhirnya" dan merupakan cara halus untuk mengatakan "ia meninggal." Lihat bagaimana anda menerjemahkan sebuah frasa yang serupa di [Kis 5:5]
Lukas melanjutkan untuk memberitahukan apa yang terjadi pada gereja mula-mula.
Kata "Mereka" mengacu kepada orang percaya.
Atau "Banyak tanda dan keajaiban terjadi diantara orang-orang melalui tangan para rasul." Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Para rasul melakukan banyak tanda dan keajaiban diantara banyak orang"
"Tanda ajaib dan Mukizat." Lihat bagaimana anda menerjemahkan istilah-istilah ini di Kis 2:22
Kata "tangan" mengacu kepada para rasul. AT: "melalui para rasul"
Ini adalah serambi yang tertutup yang terdiri dari barisan pilar beratap, dan orang-orang kemudian menamainya raja Salomo. Lihat bagaimana anda menerjemahkan "serambi yang bernama Salomo di Kisah Para Rasul 3:11.
Ini dapat dinyatakan kedalam bentuk aktif. AT: "orang-orang memuliakan mereka"
Di sini Kata "mereka" mengacu kepada orang-orang yang tinggal di Yerusalem.
Hal ini dapat dinyatakan kedalam bentuk aktif. Lihat bagaimana anda menerjemahkan "bertambah" di [Kisah Para Rasul 2:41]
Hal ini berarti Allah akan menyembuhkan mereka jika bayangan Petrus mengenai mereka.
"mereka yang memiliki roh-roh jahat mengalami penderitaan"
Hal ini dapat dinyatakan kedalam bentuk aktif. AT: "Allah menyembuhkan mereka semua" atau "para rasul menyembuhkan mereka semua"
Para pemimpin agama waktu itu mulai menganiaya para orang percaya.
Ini dimulai sebuah cerita yang bertolak belakang. Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam cara dimana bahasa anda mengenalkan sebuah cerita yang bertolak belakang.
Frasa "bangkit" berarti para imam besar memutuskan untuk mengambil tindakan, bukan berdiri dari posisi duduk. AT: "para imam besar mengambil tindakan"
Kata benda abstrak "iri hati" dapat diterjemahkan sebagai sebuah kata sifat. Hal ini dapat dinyatakan kedalam bentuk aktif. AT: "mereka menjadi semakin iri"
Ini berarti mereka menangkap para rasul secara paksa. Mereka memiliki penjaga yang diperintahkan untuk melakukan hal tersebut. AT: "memiliki para penjaga untuk menangkap para rasul"
Kata "mereka" menunjuk kepemilikan dan kata "mereka" mengacu kepada para rasul.
Mereka tidak pergi kedalam Bait Allah dimana hanya para imam yang diperbolehkan. AT: "di halaman Bait Allah ... ke dalam halaman Bait Allah"
Ini merupakan suatu rujukan terhadap pesan injil yang para rasul sudah nyatakan. Arti-arti yang memungkinkan adalah 1) "semua pesan tentang kehidupan kekal" atau 2) "seluruh pesan terhadap cara baru akan kehidupan"
"ketika sudah mulai terang." Meskipun para malaikat menuntun mereka keluar dari penjara pada waktu malam, matahari telah terbit ketika para rasul sampai ke halaman Bait Allah.
Hal ini menyatakan seseorang pergi ke penjara. AT: "mengutus seseorang ke penjara untuk membebaskan para rasul"
Kata "siapapun" mengacu kepada para rasul. Hal ini berarti tidak ada seorang pun di dalam penjara selain para rasul. AT: "kami tidak menemukan mereka di dalam"
Kata "kamu" adalah jamak dan mengacu pada kepala penjaga Bait Allah dan para imam kepala.
"mereka sangat bingung" atau "mereka bertanya-tanya"
"memberitahu kata-kata yang baru mereka dengar" atau "memberitahu hal-hal ini"
"dan apa yang akan terjadi sebagai hasilnya"
Mereka tidak pergi ke bagian dalam Bait Allah dimana hanya para imam yang diperbolehkan. AT: "berdiri di halaman Bait Allah"
Kepala penjaga dan para pengawalnya membawa para rasul sebelum Majelis Agama Yahudi.
Kata "mereka" di bagian ini mengacu pada kepala penjaga dan para pengawalnya. Dalam frasa "takut bahwa orang-orang melempari batu kepada mereka" kata "mereka" mengacu pada kepala penjaga dan para pengawalnya. Segala macam kata ":mereka" yang muncul dalam catatan ini mengacu pada para rasul.
Kata "kamu" adalah jamak dan mengacu pada para rasul.
"mereka merasa takut"
Kata "nama" mengacu pada pribadi Yesus. Lihat bagaimana anda menerjemahkan di [Kisah para rasul 4:17]
Mengajar banyak orang di sebuah kota dikatakan seolah-olah mereka memenuhi kota dengan pengajaran. AT: "kamu telah mengajar orang-orang di Yerusalem mengenai dia" atau "kamu telah mengajar tentang dia melalui Yerusalem"
Kata "darah" adalah menggambarkan kematian, dan membawa darah seseorang kepada orang-orang merupakan suatu kiasan untuk mengatakan bahwa mereka bersalah atas kematian seseorang tersebut. AT: "keinginan untuk membuat kami bertanggung jawab atas kematian orang itu"
Kata "kita" mengacu pada para rasul, dan bukan kepada pendengar.
Petrus berbicara keras kepada sebagian para rasul ketika dia mengatakan kata-kata berikutnya.
Kata "membangkitkan" disini adalah suatu ungkapan untuk "membuat hidup kembali" AT: "Allah Bapa kita telah membuat Yesus hidup kembali"
Untuk berada di "tangan kanan Allah" adalah suatu tindakan simbolis akan menerima kehormatan besar dan kekuasaan dari Allah. AT: "Allah meninggikanNya ke tempat terhormat di sebelahNya"
Disini Petrus menggunakan kata salib untuk mengacu pada salib yang terbuat dari kayu. AT: "dengan menggantungNya di atas salib"
Kata-kata "pertobatan" dan "pengampunan" dapat diterjemahkan sebagai kata kerja. AT: "memberikan orang-orang Israel kesempatan untuk bertobat dan mendapatkan mengampuni Allah untuk dosa-dosa mereka"
Kata "Israel" merujuk kepada para orang Yahudi.
"siapa yang berserah kepada kuasa Tuhan"
Gamaliel menegur para anggota majelis.
Lukas memperkenalkan Gamaliel dan menyediakan informasi mengenai latar belakang tentangnya.
Ini dapat dinyatakan kedalam bentuk aktif. AT: "seseorang yang dihormati"
Hal ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "menyuruh para penjaga untuk membawa para rasul keluar"
"berpikir dengan cermat" atau "untuk berhati-hati." Gamaliel telah memperingatkan mereka untuk tidak melakukan sesuatu yang akan mereka sesali menyesal kemudian
Arti-arti yang memungkinkan adalah 1) "Teudas memberontak" atau 2) "Teudas muncul."
"mengaku sebagai seorang yang penting"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang membunuhnya"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "semua yang pernah mengikut dia tercerai-berai" atau "siapa pun yang menaatinya pergi ke arah yang berbeda"
Hal ini berarti bahwa mereka tidak melakukan apa yang sudah direncanakan.
"Setelah Teudas"
"pada waktu sensus"
Hal ini berarti dia membujuk beberapa orang untuk memberontak bersamanya melawan pemerintahan Roma bersamanya. AT: "mengakibatkan banyak orang mengikutinya" atau "mengakibatkan banyak orang untuk bergabung dengannya dalam pemberontakan"
Gamaliel selesai menegur para anggota majelis. Meskipun mereka mengalahkan para rasul, menyuruh mereka untuk tidak mengajar tentang Yesus, dan membiarkan mereka pergi, para murid melanjutkan untuk mengajar dan berkhotbah.
Gamaliel memberitahu para pemimpin Yahudi untuk tidak menghukum para rasul lagi atau memasukkan mereka kembali ke penjara.
"jika manusia merancang rencana ini atau melakukan pekerjaan ini"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "seseorang akan membuatnya gagal"
Kata "hal" mengacu pada "rencana atau pekerjaan ini." AT: "jika Allah merencanakan rencana atau menyuruh orang-orang ini untuk melakukan pekerjaan ini"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Maka Gamaliel meyakinkan mereka"
Kata "mereka" mengacu kepada para anggota majelis. Kata "mereka" yang lain merujuk kepada para rasul.
Para anggota majelis akan memerintahkan para penjaga Bait Allah untuk melakukan hal itu.
Kata "nama" disini mengacu pada kuasa Yesus. Lihat bagaimana anda menerjemahkan dengan frasa serupa di Kisah para rasul 4:18. AT: "untuk tidak berbicara lagi atas kuasa Yesus"
Para rasul bersuka cita karena Allah telah memuliakan mereka dengan membiarkan Para Pemimpin Yahudi menghina mereka. Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah menganggap layak mereka untuk menderita oleh namaNya"
Disini "Nama" mengacu kepada Yesus. AT: "untuk Yesus"
"Setelah hari itu, setiap hari."frasa ini menandakan apa yang para rasul lakukan setiap hari sampai hari-hari berikutnya.
Mereka tidak pergi ke dalam Bait Allah yang hanya para imam pergi. AT: "di halaman Bait Allah dan di rumah-rumah orang yang berbeda"
Ananias dan Safira berdusta, mengatakan bahwa mereka telah memberikan keseluruhan uang penjualan dari tanah mereka, tetapi sebenarnya hanya memberikan sebagian dari uang penjualan.
Ananias dan Safira berdusta, mengatakan bahwa mereka telah memberikan keseluruhan uang penjualan dari tanah mereka, tetapi sebenarnya hanya memberikan sebagian dari uang penjualan.
Petrus berkata bahwa Ananias dan Safira telah berbohong kepada Roh Kudus.
Allah membunuh Ananias.
Allah membunuh Safira.
Ketakutan besar meliputi seluruh jemaat, dan semua orang yang mendengar tentang Ananias dan Safira.
Beberapa orang membawa orang sakit ke jalan agar saat Petrus lewat bayangannya dapat mengenai mereka dan orang-orang lainnya membawa orang sakit dari kota-kota lainnya ke Yerusalem.
Beberapa orang membawa orang sakit ke jalan agar saat Petrus lewat bayangannya dapat mengenai mereka dan orang-orang lainnya membawa orang sakit dari kota-kota lainnya ke Yerusalem.
Orang-orang Saduki dipenuhi dengan rasa dengki dan memasukkan mereka ke dalam penjara.
Orang-orang Saduki dipenuhi dengan rasa dengki dan memasukkan mereka ke dalam penjara.
Seorang malaikat datang dan membuka pintu penjara dan membawa mereka keluar.
Para petugas menemukan penjara tertutup dengan rapat, tetapi tidak seorangpun di dalamnya.
Para petugas takut orang-orang melempar mereka dengan batu.
Para rasul berkata, "Kami harus lebih taat kepada Allah daripada manusia."
Para rasul mengatakan bahwa imam besar dan anggota dewan yang bertanggung jawab atas pembunuhan Yesus.
Para anggota dewan sangat marah dan ingin membunuh para rasul.
Gamaliel menyarankan dewan untuk menjauh dan membiarkan para rasul.
Gamaliel memperingatkan dewan bahwa mereka pada akhirnya akan melawan Allah.
Dewan memukuli mereka dan memerintahkan mereka untuk tidak berbicara dalam nama Yesus, lalu membiarkan mereka pergi.
Para rasul bersukacita karena mereka dianggap layak menderita hinaan karena nama Yesus.
Setiap hari para rasul mengajar dan memberitakan Yesus adalah Kristus.
1 Pada hari-hari itu, ketika jumlah murid terus bertambah, suatu keluhan muncul dari orang-orang Helenis [1] terhadap orang-orang Ibrani asli [2] karena janda-janda mereka telah diabaikan dalam pelayanan makanan setiap hari. 2 Maka, kedua belas rasul itu memanggil semua murid dan berkata, “Tidak benar bagi kami untuk mengabaikan firman Tuhan demi melayani meja [3] . 3 Karena itu, Saudara-Saudara, pilihlah tujuh orang dari antara kamu yang terbukti baik, penuh dengan Roh Kudus dan hikmat, yang akan kami angkat untuk tugas ini. 4 Sedangkan, kami akan bertekun dalam doa dan dalam pelayanan firman.”
5 Pernyataan itu menyenangkan hati semua orang. Dan, mereka memilih Stefanus, orang yang penuh dengan iman dan Roh Kudus, serta Filipus [4] , Prokhorus, Nikanor, Timon, Parmenas, dan Nikolaus, seorang proselit dari Antiokhia. 6 Mereka ini dibawa ke hadapan para rasul, dan setelah berdoa, para rasul menumpangkan tangan [5] mereka ke atas tujuh orang itu.
7 Firman Allah terus tersebar dan jumlah murid di Yerusalem semakin bertambah. Bahkan, sekelompok besar imam menjadi taat kepada iman itu.
8 Dan, Stefanus, penuh dengan anugerah dan kuasa, telah melakukan hal menakjubkan dan tanda-tanda ajaib di antara orang banyak. 9 Namun, beberapa orang dari sinagoge [6] Sinagoge di Daftar Istilah. yang disebut orang-orang Libertini [7] , baik orang-orang Kirene maupun orang-orang Aleksandria, dan beberapa dari Kilikia dan Asia, bangkit dan berdebat dengan Stefanus. 10 Akan tetapi, mereka itu tidak mampu membantah kebijaksanaan dan Roh yang dengan-Nya Stefanus berkata-kata. 11 Lalu, dengan diam-diam mereka menghasut beberapa orang untuk berkata, “Kami telah mendengar orang ini mengucapkan kata-kata hujatan terhadap Musa dan Allah!” 12 Dan, mereka mendorong orang banyak, tua-tua, dan ahli-ahli Taurat, lalu mendatangi Stefanus, menangkapnya, lalu membawanya ke hadapan Sanhedrin. 13 Mereka menghadapkan saksi-saksi palsu yang berkata, “Orang ini tidak pernah berhenti mengucapkan kata-kata yang melawan tempat kudus ini dan Hukum Taurat [8] Hukum Taurat di Daftar Istilah. . 14 Sebab, kami telah mendengar dia mengatakan bahwa Yesus dari Nazaret akan menghancurkan tempat ini [9] dan mengubah adat istiadat yang telah diwariskan Musa kepada kita.” 15 Dan, ketika memandang wajah Stefanus, semua orang yang duduk dalam Sanhedrin melihat wajahnya seperti wajah malaikat.
Ada pemberian prioritas untuk orang-orang yang membutuhkan berdasarkan tempat asal mereka. Janda-janda Yahudi yang kemungkinan orang Kristen Yahudi dari Israel diberi prioritas lebih daripada janda-janda Yahudi yang kemungkinan orang Kristen Yahudi dari Yunani.
Gereja menetapkan pemimpin-pemimpin untuk melayani kebutuhan praktis gereja. Hal ini bisa jadi adalah perbuatan yang menuntun pada pembentukan diaken, yang dijelaskan pada bagian lain dalam Perjanjian Baru.
Semua budaya memiliki penggambaran yang berbeda-beda sehubungan dengan malaikat. Penting bagi kita untuk menghindari konotasi lain yang muncul karena latar belakang budaya si penerjemah. Mungkin kita katakan wajahnya "bersinar" bagaikan malaikat; terlepas dari itu, itu mungkin menjadi indikasi kesucian atau kebenarannya di tengah-tengah cobaan yang menimpanya. (Lihat: holy atau righteous)
<< | >>
Ini adalah awal dari bagian cerita yang baru. Lukas memberikan latar belakang informasi penting untuk memahami cerita.
Pikirkan bagaimana bagian-bagian baru dari sebuah cerita diperkenalkan dalam bahasa Anda.
"sangat meningkat"
Mereka adalah orang-orang Yahudi yang hampir seumur hidupnya tinggal di suatu tempat pada zaman Kekaisaran Roma di luar Israel, dan tumbuh besar berbahasa Yunani. Bahasa dan budaya mereka sedikit berbeda dari orang-orang yang tumbuh besar di Israel.
Mereka adalah orang-orang Ibrani yang tumbuh besar di Israel dan berbahasa Yahudi atau Aram. Gereja hanya terdiri dari orang-orang Yahudi dan pindah ke agama Yahudi sejauh ini.
wanita-wanita yang suaminya sudah meninggal
Kalimat ini bisa disampaikan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "orang-orang percaya Yahudi mengabaikan janda-janda Yunani"
"tidak dipedulikan" atau "dilupakan." Ada banyak sekali yang membutuhkan pertolongan sehingga sebagian terlewatkan.
Uang yang diberikan kepada para rasul digunakan sebagian untuk membeli makanan bagi para janda gereja mula-mula.
Di sini kata "kamu" merujuk pada orang-orang percaya.
Kata "kami" merujuk pada kedua belas rasul. Dimanapun dapat digunakan, gunakan bentuk khusus dalam bahasa Anda.
Ini merujuk pada kesebelas rasul ditambah Matias, yang dipilih dalam Kisah Para Rasul 1:26 (Acts 1:26.)
"semua murid" atau "semua orang percaya"
Frasa ini dibesar-besarkan untuk menekankan pentingnya tugas mereka dalam mengajarkan firman Allah. AT: "berhenti mengabarkan dan mengajarkan firman Allah"
Ini adalah frasa yang artinya untuk menyediakan makanan untuk orang-orang.
Artinya mungkin saja 1) orang tersebut mempunyai tiga sifat reputasi yang baik, dipenuhi Roh Kudus, dan dipenuhi hikmat atau 2) orang tersebut mempunyai reputasi dari dua sifatnya—dipenuhi Roh Kudus, dan dipenuhi hikmat .
"orang-orang yang dikenal baik" atau "orang-orang yang dipercaya"
"bertanggung jawab untuk melakukan tugas ini"
"Firman" di sini adalah sebuah metonim dari "pesan." Akan lebih membantu jika menambahkan lebih banyak informasi. AT: "pelayanan pengajaran dan pengabaran firman"
"Semua murid menyukai saran mereka"
Ini adalah nama-nama Yunani, dan memberi kesan bahwa semua murid yang terpilih berasal dari kelompok orang percaya Yahudi Yunani.
Seseorang yang bukan Yahudi yang pindah ke agama Yahudi
Ini menggambarkan memberi berkat dan menanamkan tanggung jawab dan kekuasaan untuk tugas ketujuh orang itu.
Ayat ini memberikan laporan tentang pertumbuhan jemaat.
"Firman Allah" disini adalah metonim untuk pesan dari Allah. Penulis berbicara tentang pertambahan jumlah orang yang percaya pada firman seolah-olah firman Allah itu sendiri bertambah. AT: "jumlah orang yang percaya pada firman Allah bertambah" atau "jumlah orang yang percaya pada pesan dari Allah bertambah"
"mengikuti pengajaran dari kepercayaan baru"
Artinya dapat berarti 1) pesan ajaran untuk percaya pada Yesus atau 2) pengajaran jemaat atau 3) Pengajaran Kristus.
Ini adalah awal dari bagian cerita yang baru.
Ayat-ayat ini memberikan informasi latar belakang tentang Stefanus dan orang-orang lain yang penting untuk mengerti cerita.
Bagian ini memperkenalkan Stefanus sebagai karakter utama dalam bagian cerita ini.
Kata-kata "anugerah" dan "kuasa" di sini merujuk pada kuasa dari Allah. Kalimat ini dapat disampaikan secara eksplisit. AT: "Allah telah memberikan Stefanus kuasa untuk melakukan"
"Libertini" mungkin mantan budak Yahudi yang tinggal di Roma dari tempat yang berbeda-beda. Masih tidak jelas apakah orang-orang lain yang terdaftar adalah bagian dari sinagoge itu atau hanya mengambil bagian dalam perdebatan dengan Stefanus.
"berdebat dengan Stefanus"
Informasi latar belakang yang mulai dalam Kisah Para Rasul 6:8 (Kisah Para Rasul 6:8) berlanjut sampai ke ayat 10.
Di sini kata "Kami" hanya merujuk pada orang-orang yang mereka hasut untuk berbohong.
Kata "mereka" merujuk kembali kepada orang-orang yang dibebaskan dari sinagoge dalam Kisah Para Rasul 6:9 (Kisah Para Rasul 6:9.)
frasa ini berarti mereka tidak dapat membuktikan apa yang dia katakan salah. AT: "tidak mampu membantah"
"Roh Kudus"
Mereka diberi uang untuk memberikan kesaksian yang salah. AT: "beberapa orang untuk berbohong untuk berkata"
"tentang hal-hal buruk"
Setiap penggunaan kata "mereka" kemungkinan besar merujuk kembali pada orang-orang yang dibebaskan dari sinagoge dalam Kisah Para Rasul 6:9 (Kisah Para Rasul 6:9.) Mereka bertanggung jawab atas saksi-saksi palsu dan atas penghasutan pada Sanhedrin, tua-tua, dan ahli-ahli Taurat dan orang-orang lainnya.
Di sini kata "kami" merujuk hanya pada saksi-saksi palsu yang mereka bawa untuk bersaksi.
"menyebabkan banyak orang, tua-tua, dan ahli-ahli Taurat menjadi sangat marah pada Stefanus "
"mengambil"
"berbicara terus menerus"
Frasa "diwariskan" berarti "diteruskan." AT: "diajarkan leluhur kita"
Ini adalah ungkapan yang berarti mereka memandang dengan sungguh-sungguh ke arahnya. Di sini "mata" adalah metonim dari penglihatan. AT: "melihat sungguh-sungguh padanya" atau "menatapnya"
Frasa ini membandingkan wajah Stefanus dengan seorang malaikat tetapi tidak menjelaskan secara spesifik kesamaan apa yang mereka miliki.
Orang-orang Yahudi yang berbahasa Yunani mengeluh bahwa para janda mereka diabaikan dalam pembagian makanan tiap harinya.
Para murid (saudara-saudara) memilih tujuh orang laki-laki.
Tujuh orang laki-laki harus dikenal baik, dipenuhi Roh dan bijaksana.
Para rasul akan selalu bertekun dalam doa dan dalam pelayanan firman.
Para rasul berdoa dan menumpangkan tangan ke atas mereka.
Jumlah murid semakin bertambah dengan cepat, termasuk sejumlah besar dari para imam.
Orang-orang Yahudi yang tidak percaya tidak sanggup menghadapi hikmat dan Roh yang berkata-kata melalui Stefanus.
Saksi-saksi palsu menyatakan bahwa Stefanus berkata Yesus akan menghancurkan tempat ini dan merubah adat istiadat dari Musa.
Mereka melihat wajahnya seperti wajah malaikat.
1 Kemudian, Imam Besar berkata, “Apakah benar demikian?” 2 Dan, Stefanus berkata, “Saudara-saudara dan Bapak-bapak, dengarkan aku. Allah Yang Mahamulia tampak kepada nenek moyang kita, Abraham, ketika ia masih berada di Mesopotamia, sebelum ia tinggal di Haran, 3 dan berkata kepadanya, ‘Pergilah dari tanahmu dan dari sanak saudaramu, lalu datanglah ke tanah yang akan Kutunjukkan kepadamu.’ [1]4 Kemudian, Abraham meninggalkan tanah orang Kasdim [2] dan tinggal di Haran. Dan dari sana, sesudah ayahnya meninggal, Allah menyuruhnya pindah ke tanah ini, tempat sekarang kamu tinggal. 5 Namun, Allah tidak memberikan warisan kepadanya, bahkan setapak tanah pun tidak, tetapi berjanji untuk memberikannya kepada Abraham sebagai miliknya dan keturunan sesudah dia, meskipun Abraham belum memiliki anak. 6 Akan tetapi, Allah berkata begini, bahwa keturunannya akan menjadi pendatang di tanah yang asing dan bahwa mereka akan diperbudak serta dianiaya selama empat ratus tahun. 7 ‘Namun, Aku akan menghukum bangsa yang memperbudak mereka,’ kata Allah, ‘Dan, setelah itu mereka akan keluar dari sana dan beribadah kepada-Ku di tempat ini.’ [3]8 Lalu, Allah memberikan kepada Abraham perjanjian sunat [4] Sunat di Daftar Istilah. , maka Abraham menjadi ayah Ishak dan menyunatnya saat berusia delapan hari, dan Ishak menjadi ayah Yakub, dan Yakub, kedua belas bapa leluhur.
9 Karena iri kepada Yusuf, bapa leluhur kita menjualnya ke Mesir. Akan tetapi, Allah menyertai Yusuf, 10 dan menyelamatkannya dari semua penderitaan, serta memberinya anugerah dan kebijaksanaan di hadapan Firaun, Raja Mesir, yang membuatnya menjadi pemimpin atas Mesir dan seluruh istananya. 11 Suatu ketika, bencana kelaparan terjadi di seluruh Mesir dan Kanaan, serta menyebabkan penderitaan yang sangat besar, dan nenek moyang kita tidak bisa mendapatkan makanan.
12 Akan tetapi, ketika Yakub mendengar bahwa ada gandum di Mesir, ia menyuruh nenek moyang kita datang ke sana untuk pertama kalinya. 13 Pada kunjungan yang kedua, Yusuf membuat dirinya diketahui oleh saudara-saudaranya, dan keluarga Yusuf menjadi jelas bagi Firaun. 14 Setelah itu, Yusuf mengirim pesan dan mengundang Yakub, ayahnya, dan semua sanak saudaranya, semuanya berjumlah 75 jiwa. 15 Maka, Yakub turun ke Mesir [5] dan ia mati di sana, ia dan nenek moyang kita. 16 Dari sana, mereka dipindahkan ke Sikhem dan dibaringkan di kuburan yang telah Abraham beli dengan sejumlah uang dari anak-anak Hemor di Sikhem [6] .
17 Akan tetapi, ketika makin dekat waktu perjanjian itu, yang telah Allah ikrarkan kepada Abraham, bangsa itu bertambah dan dilipatgandakan di Mesir, 18 sampai ada raja lain bangkit atas seluruh Mesir, yang tidak tahu tentang Yusuf. 19 Raja itu memperdaya bangsa kita dan menganiaya nenek moyang kita sehingga memaksa mereka membuang bayi-bayi mereka sehingga mereka tidak dapat bertahan hidup. 20 Pada masa itu, Musa lahir dan ia sangat elok di mata Allah. Dan, Musa diasuh di rumah ayahnya selama tiga bulan. 21 Dan, ketika ia sudah dibuang, putri Firaun mengambilnya dan membesarkannya seperti anaknya sendiri. 22 Maka, Musa dididik dalam segala hikmat orang-orang Mesir dan ia berkuasa dalam perkataan dan perbuatannya.
23 Namun, ketika Musa genap berusia empat puluh tahun, muncul di dalam hatinya untuk mengunjungi saudara-saudaranya, yaitu keturunan Israel. 24 Dan, ketika melihat salah satu dari mereka diperlakukan dengan tidak adil oleh orang Mesir, Musa datang membela orang yang dianiaya itu dan membalas dengan membunuh orang Mesir itu. 25 Musa mengira bahwa saudara-saudaranya akan mengerti bahwa Allah memberi mereka keselamatan melalui dirinya, tetapi mereka tidak mengerti. 26 Pada hari berikutnya, Musa mendatangi orang Israel yang sedang berkelahi, dan ia berusaha mendamaikan mereka, dengan berkata, ‘Hai, bukankah kalian ada hubungan saudara, mengapa saling menyakiti?’ 27 Namun, orang yang menyakiti saudaranya itu menyingkirkan Musa ke samping sambil berkata, ‘Siapa yang menjadikanmu penguasa dan hakim atas kami? 28 Apakah kamu ingin membunuhku seperti kamu membunuh orang Mesir itu kemarin?’ [7]29 Mendengar perkataan orang itu, Musa melarikan diri dan menjadi pendatang di tanah Midian. Di sana, ia menjadi ayah dari dua orang anak laki-laki.
30 Setelah genap empat puluh tahun, seorang malaikat menampakkan diri kepada Musa di padang belantara gunung Sinai, dalam lidah api di semak duri. 31 Ketika Musa melihatnya, ia heran dengan penglihatan itu. Dan, ketika ia mendekat untuk mengamatinya, datanglah suara Tuhan, 32 ‘Akulah Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, dan Allah Ishak, dan Allah Yakub.’ [8] Musa pun gemetar ketakutan dan tidak berani untuk mengamatinya. 33 Kemudian, Tuhan berkata kepadanya, ‘Lepaskanlah sandal dari kakimu karena tempat di mana kamu berdiri adalah tanah suci. 34 Aku benar-benar sudah melihat penderitaan umat-Ku yang ada di Mesir dan telah mendengar rintihan mereka. Dan, Aku telah turun untuk menyelamatkan mereka. Dan sekarang marilah, Aku akan mengutusmu ke Mesir.’ [9]
35 Musa, yang sudah mereka tolak dengan berkata, ‘Siapakah yang menjadikanmu penguasa dan hakim atas kami?’ [10] Dia adalah orang yang Allah utus untuk menjadi, baik penguasa maupun penyelamat, melalui tangan malaikat yang menampakkan diri kepadanya di semak duri. 36 Orang ini memimpin mereka keluar, sambil mengadakan mukjizat dan tanda-tanda ajaib di tanah Mesir, dan di Laut Merah, dan di padang belantara selama empat puluh tahun. 37 Musa inilah yang berkata kepada bangsa Israel, ‘Allah akan membangkitkan bagimu seorang nabi seperti aku dari antara saudara-saudaramu.’ [11]38 Ia ini adalah orang yang ada di antara jemaat di padang belantara bersama malaikat yang berbicara kepadanya di gunung Sinai, dan bersama nenek moyang kita, dan ia telah menerima firman yang hidup untuk diberikan kepada kita.
39 Nenek moyang kita menolak untuk taat kepada Musa, tetapi menyingkirkannya dan ingin kembali ke Mesir dalam hati mereka, 40 dengan berkata kepada Harun, ‘Buatkan kami dewa-dewa yang akan berjalan di depan kami karena Musa ini, yang memimpin kami keluar dari tanah Mesir, kami tidak tahu apa yang telah terjadi padanya.’ [12]41 Pada waktu itu, mereka membuat sebuah patung anak lembu, dan memberikan persembahan kepada berhala itu, serta bersorak-sorai dengan pekerjaan-pekerjaan tangan mereka. 42 Akan tetapi, Allah berpaling dari mereka dan membiarkan mereka menyembah bala tentara langit, seperti yang tertulis dalam kitab para nabi,
‘Apakah kamu membawa kepada-Ku binatang sembelihan dan persembahan
selama empat puluh tahun di padang belantara, hai umat Israel?
43 Kamu membawa kemah Molokh
dan bintang dewamu, Refan,
patung yang kamu buat untuk menyembahnya,
dan Aku akan membuangmu ke seberang Babel.’ Am. 5:25-27
44 Nenek moyang kita memiliki Kemah Kesaksian [13] Kemah Suci di Daftar Istilah. di padang belantara, seperti yang Allah perintahkan ketika berbicara kepada Musa, untuk membuatnya sesuai dengan gambaran yang telah ia lihat. 45 Setelah menerima kemah itu, nenek moyang kita membawanya masuk bersama Yosua, waktu perebutan tanah mereka dari bangsa-bangsa lain, yang telah Allah singkirkan dari hadapan nenek moyang kita, sampai pada zaman Daud. 46 Daud mendapatkan kasih karunia di hadapan Allah dan minta untuk mendapatkan tempat kediaman bagi Allah Yakub. 47 Akan tetapi, Salomo yang membangun sebuah rumah bagi Dia [14] .
48 Namun, Yang Mahatinggi tidak tinggal dalam rumah yang dibuat oleh tangan manusia, seperti yang dikatakan oleh nabi [15] ,
49 ‘Langit adalah takhta-Ku
dan bumi adalah tumpuan kaki-Ku.
Rumah apakah yang akan kamu bangun bagi-Ku?’ Allah berfirman,
‘Atau, apakah tempat peristirahatan-Ku?
50 Bukankah tangan-Ku yang membuat semuanya ini?’ Yesaya 66:1-2
51 Hai, kamu orang-orang yang keras kepala, dengan hati dan telinga yang tidak bersunat, kamu selalu menentang Roh Kudus, seperti yang dilakukan oleh nenek moyangmu! 52 Nabi-nabi mana yang tidak disiksa oleh nenek moyangmu? Dan, mereka membunuh orang-orang yang sebelumnya sudah mengumumkan [16] kedatangan Sang Kebenaran, yang sekarang telah menjadikan dirimu sendiri sebagai pengkhianat dan pembunuh. 53 Kamu, yang telah menerima Hukum Taurat seperti telah disampaikan oleh para malaikat, tetapi kamu tidak menjaganya!”
54 Ketika mereka mendengar hal-hal ini, hati mereka tertusuk dan mengertakkan gigi [17] mereka terhadap Stefanus. 55 Akan tetapi, Stefanus yang dipenuhi oleh Roh Kudus menatap ke langit dan melihat kemuliaan Allah, dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah. 56 Stefanus berkata, “Dengar! Aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah.”
57 Namun, mereka berteriak-teriak dengan suara keras, dan menutup telinga [18] mereka, serta sepakat menyerbu Stefanus. 58 Lalu, mereka menyeretnya ke luar dari kota dan mulai melemparinya dengan batu. Setelah itu, para saksi mata menanggalkan jubah [19] mereka di kaki seorang pemuda bernama Saulus. 59 Dan, mereka terus merajam Stefanus yang sedang berseru dan berkata, “Tuhan Yesus, terimalah rohku.” 60 Kemudian, setelah berlutut, ia berseru dengan suara keras, “Tuhan, jangan tanggungkan dosa ini kepada mereka!” Dan, sesudah mengatakannya, ia pun mati.
Beberapa hasil terjemahan disusun menjorok ke dalam di setiap baris sajaknya agar lebih mudah dibaca. ULB menerapkan format ini pada sajak yang dikutip dari Perjanjian Lama di pasal 7:42-43 dan 49-50
Pasal 8:1 masih termasuk bagian dari cerita di pasal ini.
Stefanus menceritakan kembali sejarah bangsa Israel dengan sangat singkat. Sesuatu yang pastinya sudah diketahui oleh majelis Yahudi dan Imam besar. Puncak dari ceritanya adalah ketika Yesus datang ke dunia sebagai Mesias bagi orang Israel serta penolakan terhadapNya oleh para pemimpin Yahudi. (Lihat: christ)
Berarti "dikendalikan sepenuhnya oleh Roh Kudus". Dengan kata lain, seseorang itu hidup sepenuhnya seturut dengan kehendak Allah (Lihat: willofgod)
Stefanus membandingkan penyembahan berhala bangsa Israel dalam sejarah dengan penolakan para pemimpin terhadap Yesus, Sang Mesias. Hal itu merupakan sebuah bentuk metafora. Kata "tegar tengkuk" dan "tidak berdisunat" juga merupakan metafora bagi dosa dan ketidakmengertian manusia. (Lihat: dan sin)
Saulus, yang dikenal juga sebagai Paulus, tercantum di kitab Kisah Para Rasul peran seperti apa yang akan ia mainkan. Di sini Saulus menganiaya orang-orang Kristen.
Pasal ini akan sangat sulit untuk dipahami jika kitab Kejadian belum diterjemahkan ke bahasa yang sama. Secara keseluruhan, pasal ini meringkas isi kitab Kejadian, namun banyak rincian yang tidak dicantumkan.
<< | >>
Bagian cerita mengenai Stefanus, yang bermula di Kisah Para Rasul 6:8, berlanjut. Stefanus mengawali tanggapannya ke Imam besar dan majelis dengan cara memberbicarakan hal-hal yang terjadi dalam sejarah Israel. Hampir semua sejarahnya dikutip dari tulisan Musa.
Kata "kita" berarti mencakup semuanya, baik Stefanus sendiri, maupun majelis Yahudi yang kepadanya ia berbicara, dan juga seluruh pendengar. Kata "milikmu" yang tunggal merujuk kepada Abraham.
Stefanus sangat menghormati para anggota majelis melalui salamnya sebagai keluarga besar.
Di ayat 4 kata, "ia", "nya" , dan "dia" merujuk kepada Abraham. Di ayat 5 kata "Ia" dan "ia" merujuk kepada Allah, tapi kata "ia" merujuk kepada Abraham.
Kata "kamu" di sini merujuk kepada anggota majelis Yahudi dan para pendengar.
"Ia sama sekali tidak memberi warisan apa-apa"
Beberapa kemungkinan dapat berarti 1) tanah yang luasnya cukup untuk bisa berdiri di atasnya atau 2) tanah yang luasnya cukup untuk bisa melangkah. AT: "sepotong tanah yang sangat kecil"
"untuk menjadi milik kepunyaan Abraham dan diteruskan kepada keturunannya"
Akan lebih membantu jika diterangkan bahwa pernyataan ini muncul setelah pernyataan di ayat sebelumnya. AT: "Setelahnya Allah berkata kepada Abraham"
"400 tahun"
"bangsa" merujuk pada rakyatnya. AT: "Aku akan menghukum rakyat dari bangsa itu"
"bangsa yang akan memperbudak mereka"
Orang Yahudi mungkin sudah memahami bahwa perjanjian ini mengharuskan Abraham untuk menyunatkan semua laki-laki di keluarganya. AT: "membuat perjanjian dengan Abraham untuk menyunatkan laki-laki di keluarganya"
Cerita beralih ke keturunan Abraham.
"Yakub menjadi bapa." Stefanus meringkas ini.
"Anak-anak Yakub yang lebih tua" atau "kakak-kakak Yusuf"
Orang-orang Yahudi tahu bahwa leluhur mereka menjual Yusuf untuk dijadikan budak di Mesir. AT: "menjualnya sebagai seorang budak di Mesir"
Ini merupakan sebuah ungkapan yang berarti menolong seseorang. AT: "telah menolongnya"
Ini merujuk pada bangsa Mesir. AT: "atas seluruh rakyat Mesir"
Ini merujuk pada seluruh aset miliknya. AT: "semua kepunyaannya"
"bencana kelaparan timbul." Tanah atau lahan berhenti menghasilkan makanan.
Ini merujuk pada Yakub dan anak-anaknya, yang adalah leluhur bangsa Yahudi.
Gandum merupakan makanan pokok yang paling umum di masa itu.
Keduanya merupakan ungkapan yang berarti kakak-kakak Yusuf. UDB menyusunnya dengan tersurat.
"Pada kunjungan berikutnya"
Yusuf mengungkapkan jati dirinya sebagai adik dari saudara-saudaranya.
Kalimat ini dapat di jadikan ke bentuk aktifnya. AT: "Firaun pun mengetahui bahwa mereka adalah keluarga Yusuf"
"mengirim saudara-saudaranya kembali ke Kanaan" atau "memulangkan kembali saudara-saudaranya"
Bukan berarti ia mati sesampainya ia tiba di Mesir. AT: "pada akhirnya Yakub pun mati"
"Yakub dan anak-anaknya yang kemudian menjadi leluhur kita"
ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Keturunan Yakub mengusung tubuh Yakub dan anak-anakya ... dan menguburkan mereka"
"dengan uang"
Kata "kita" maksudnya termasuk Stefanus dan pendengarnyanya.
Dalam beberapa bahasa akan lebih membantu jika dinyatakan bangsa itu bertambah jumlahnya sebelum pernyataan bahwa makin dekat waktu digenapinya janji itu tiba.
Tidak lama lagi Allah akan segera menggenapi janjiNya kepada Abraham.
"seorang raja lain mulai memerintah"
"seluruh Mesir" merujuk pada rakyat Mesir AT: "rakyat Mesir"
"Yusuf" merujuk pada kemasyhuran Yusuf. AT: "yang tidak tahu bahwa Yusuf pernah menolong Mesir"
"memperlakukan leluhur kita dengan menyedihkan" or "mengambil keuntungan dari leluhur kita"
Bagian ini menghadirkan cerita tentang Musa.
Frasa ini adalah bentuk ungkapan yang berarti Musa sangatlah rupawan.
Dapat pula dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang tuanya mengasuhnya." atau "orang tuanya merawat padanya"
Musa dibuang karena perintah Firaun. Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Ketika orang tuanya mengeluarkannya" or "Ketika mereka meninggalkannya"
"Membesarkannya" di sini berarti "mendidiknya." AT: "menetapkannya sebagai anaknya sendiri."
"seakan-akan atau selayaknya anaknya sendiri"
Dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang Mesir mendidik Musa."
Pernyataan ini adalah pernyataan yang berlebihan untuk memberi penekanan bahwa Musa dilatih di sekolah terbaik di Mesir.
"efektif dalam perkataan dan tindakannya" atau "perkataan dan perbuatannya mempunyai pengaruh"
"Dia memikirkan dan memutuskan." Ungkapan ini berarti "Dia sudah memutuskan"
Kalimat ini merujuk pada bangsanya, dan tidak hanya keluarganya. AT: "mengetahui bagaimana kabar bangsanya sendiri, keturunan Israel"
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif dengan membalik struktur kalimatnya. AT: "Melihat orang Mesir memperlakukan orang Israel dengan tidak adil, Musa membela dan membalas untuk orang Israel dengan menghantam orang Mesir yang menindasnya." Lihat:
Musa memukul orang Mesir itu dengan sangat keras hingga membuatnya mati.
"ia membayangkan"
Di sini "tangan" berarti tindakan yang Musa lakukan. AT: "telah menyelamatkan mereka melalui apa yang Musa lakukan" atau "menggunakan tindakan Musa untuk menyelamatkan mereka"
Di sini kata "kami" merujuk pada orang-orang Israel namun tidak termasuk Musa. (Lihat:
Pembaca mungkin sudah tahu dari Kitab Keluaran bahwa yang dimaksudkan di sini ada dua orang, namun Stefanus tidak menceritakannya secara spesifik.
"melerai perkelahian mereka"
Musa berbicara ke orang Israel yang sedang berkelahi.
Musa mengajukan pertanyaan ini agar mereka berhenti berkelahi. AT: "tidak seharusnya kalian saling menyakiti!"
Orang itu menggunakan pertanyaan ini untuk menegur Musa. AT: "Kamu tidak punya kuasa apapun atas kami!"
Orang itu menggunakan pertanyaan ini untuk memperingatkan Musa bahwa ia dan mungkin yang lainnya juga sudah tahu Musa telah membunuh seorang Mesir.
para pendengar Stefanus sudah mengetahui bahwa Musa menikahi perempuan Midian ketika Musa melarikan diri dari Mesir.
Informasi ini maksudnya untuk menjelaskan Musa mengerti bahwa orang-orang Israel sudah tahu kalau Musa telah membunuh seorang Mesir hari sebelumnya. (Kisah Para Rasul 7:28).
"Sesudah lewat 40 tahun." Waktu ini menunjukkan durasi lamanya Musa selama berada di Midian. AT: "40 tahun setelah Musa melarikan diri dari Mesir"
Para pendengar Stefanus sudah mengetahui bahwa Allah berbicara melalui malaikat itu.UDB memperjelasnya.
Musa terkejut bahwa semak itu tidak terbakar dalam kobaran api. Tentu saja para pendengar Stefanus sudah mengetahui hal ini sebelumnya. AT: "karena semaknya tidak terbakar"
Ini dapat berarti Musa sengaja mendekati semak untuk mencari tahu, namun kemudian mundur kembali dalam ketakutan ketika ia mendengar suara.
"Akulah Allah yang disembah leluhurmu"
Musa terpaku dalam ketakutan. Ini dapat diperjelas. AT: "Musa gemetar ketakutan"
Allah memerintahkan hal ini ke Musa agar ia menghormati Allah.
Informasi ini menyiratkan bahwa di mana pun Allah berada, wilayah di sekitarnya dianggap atau dijadikan suci oleh Allah.
"pasti sudah melihat" Kata benar-benar menambah penekanan kata melihat.
Kata "Ku" menekankan arti bahwa bangsa tersebut adalah kepunyaan Allah. AT: "keturunan Abraham, Ishak, dan Yakub"
"secara pribadi akan membebaskan mereka"
"bersiaplah." Di sini Allah memerintahkan.
Ayat 35-38 terdapat serangkaian frase yang terkait mengacu kepada Musa. Setiap frasa dimulai dengan pernyataan seperti "Musa ini" atau "Musa yang sama" atau "ini adalah orangnya" atau "Dia adalah Musa yang sama." Jika memungkinkan, gunakan istilah pernyataan yang serupa untuk memberi penekanan pada kata Musa.
Setelah bangsa Israel meninggalkan Mesir, mereka menghabiskan waktu selama 40 tahun berkelana di padang gurun sebelum akhirnya Allah membawa mereka ke tanah yang Allah janjikan, Tanah Perjanjian.
Mengarah pada kejadian sebelumnya di Kisah Para Rasul 7:27-28.
Pertanyaan ini digunakan untuk menegur Musa. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan pertanyaan retoris ini di [Kisah Para Rasul 7:27]
"membebaskan" di sini mengandaikan "membawa." AT: "untuk memerintah atas mereka dan membuat mereka aman"
Tangan merupakan metonimia bagi tindakan yang dilakukan oleh seseorang. Dalam hal ini, malaikat memerintahkan Musa untuk kembali ke Mesir. Stefanus menceritakannya seolah malaikat tersebut memiliki tangan secara jasmani. Anda dapat memperjelas tindakan apa yang dilakukan malaikat tersebut. AT: "melalui tindakan malaikat itu" atau "melalui malaikat yang ... pada semak, memerintahkan Musa untuk kembali ke Mesir"
Para pendengar Stefanus mengetahui bahwa selama 40 tahun bangsa Israel menghabiskan waktu di padang gurun belantara. AT: "selama 40 tahun bangsa Israel tinggal di padang gurun"
"membangkitkan" adalah ungkapan untuk "menetapkan." AT: "membangkitkan seorang nabi"
"dari antara bangsamu sendiri"
Kutipan di ayat 40 berasal dari tulisan Musa.
"Inilah orangnya, Musa yang berada di antara orang-orang Israel"
Frasa "inilah orangnya" dalam bagian ini merujuk pada Musa.
Allah yang telah memberikan firman itu. AT: "Inilah orang yang kepadanya Allah memperkatakan firman yang hidup untuk diberikan kepada kita"
Kemungkinan artinya adalah 1) "sebuah pesan yang mengandung" atau 2) "firman yang memberi kehidupan." (Lihat:
Metafora ini menekankan penolakan mereka terhadap Musa. AT: "mereka menolaknya menjadi pemimpin mereka"
Untuk melakukan sesuatu di dalam hati merupakan metonomia akan keinginan untuk melakukan sesuatu. AT: "mereka ingin kembali"
"Ketika mereka memutuskan untuk kembali ke Mesir"
Kutipan Stefanus ini berasal dari nabi Amos.
Para pendengar Stefanus sudah mengetahui bahwa anak lembu yang mereka buat adalah sebuah patung. AT: "mereka membuat patung yang terlihat seperti anak lembu"
Frasa ini mengacu pada patung anak lembu yang sama.
"Allah berpaling." Tindakan ini menunjukkan bahwa Allah tidak senang dengan bangsa ini dan tak lagi menolongi mereka. AT: "Allah berhenti atau tak lagi menegur dan mengoreksi mereka"
"meninggalkan mereka"
Kemungkinan arti lain dari frasa aslinya adalah 1) hanya bintang-bintang atau 2) matahari, bulan, dan bintang.
Yang di maksud adalah kumpulan tulisan nabi-nabi Perjanjian Lama yang ada dalam gulungan kitab. Termasuk juga tulisan Amos.
Allah mengajukan pertanyaan ini untuk menunjukkan bahwa bangsa Israel tidaklah menyembah Allah dengan persembahan mereka. AT: "Kamu tidak menghormatiKu saat kalian mempersembahkan binatang-binatang sembelihan dan korban-korban... umat Israel"
Ini merujuk pada seluruh bangsa Israel. AT: "kalian semua bangsa Israel"
Stefanus melanjutkan responnya kepada Imam besar dan anggota majelis yang bermula di Kisah Para Rasul 7:2.
Kutipan dari nabi Amos berlanjut di sini.
Maksudnya bahwa mereka membawa berhala-berhala tersebut sepanjang perjalanan mereka di padang gurun. AT: "Kamu membawanya, dari satu tempat ke tempat yang lain"
Kemah khusus untuk allah palsu Molokh
bintang yang mewakili allah palsu Refan
Mereka membuat patung atau gambaran dewa Molokh dan dewa Refan untuk disembah.
"Aku akan menyingkirkanmu ke tempat-tempat yang bahkan lebih jauh dari Babel." Ini adalah tindakan penghakiman Allah.
Tenda tempat tabut (sebuah kotak) yang berisi 10 perintah terukir di loh batu yang ada di dalam tabut itu
Frasa dibawah pimpinan Yosua berarti nenek moyang mereka melakukannya atas perintah Yosua. AT: " sesuai dengan instruksi Yosua nenek moyang kita, mematuhi perintah Yosua, menerima ketaatan dan membawa kemah itu bersama mereka"
Kalimat ini menunjukkan mengapa nenek moyang mereka dapat mengambil alih tanah tersebut. AT: "Allah memaksa bangsa-bangsa meninggalkan tanah itu di hadapan nenek moyang kita"
Di sini "di hadapan nenek moyang kita" dimaksudkan pada keberadan leluhur mereka. Kemungkinan artinya adalah 1) "Disaksikan langsung oleh leluhur kami, Allah mengambil tanah itu dari bangsanya kemudian mengusir mereka keluar" atau 2) "Saat leluhur kita datang, Allah mengambil tanah dari bangsa-bangsa dan mengusir mereka" bangsa-bangsa
Merujuk pada orang-orang yang tinggal di tanah itu sebelum Israel. AT: "orang-orang yang sebelumnya tinggal di sini"
"mengusir mereka keluar dari tanah itu"
"rumah bagi tabut, tempat di mana Allah Yakub tinggal." Daud ingin tempat yang permanen untuk tabut Allah menetap di Yerusalem bukan di dalam kemah.
Di ayat 49 dan 50, Stefanus mengutip dari nabi Yesaya. Dalam kutipannya, Allah berbicara tentang diriNya sendiri.
Tangan merupakan sinekdoke bagi keseluruhan orang. AT: "dibuat oleh orang-orang"
Sang nabi membandingkan kebesarab hadirat Allah dengan seberapa mustahilnya bagi seseorang membangun tempat peristirahatan untuk Allah karena seluruh bumi hanyalah tempat Allah menumpukan kakiNya.
Allah mengajukan pertanyaan ini untuk menunjukkan betapa sia-sianya usaha manusia untuk memperhatikan Allah. AT: "Kamu tidak bisa membangun tempat yang layak untukKu!"
Allah mengajukan pertanyaan ini untuk menunjukkan kepada manusia bahwa ia tidak mampu membuat tempat peristirahatan bagi Allah. AT: "Tak ada tempat peristirahatan yang cukup baik untukKu!"
Allah megajukan pertanyaan ini untuk menunjukkan bahwa manusia itu tidak menciptakan apa-apa. AT: "TanganKu lah yang membuat semua ini!"
Dengan teguran yang tegas, Stefanus mengakhiri responnya kepada imam besar dan anggota majelis yang bermula di Kisah Para rasul 7:2.
Stefanus beralih dari mengidentifikasi pemimpin Yahudi kemudian menegur mereka.
Ini bukan berarti kepala mereka keras namun artinya "keras hati."
Orang-orang Yahudi menganggap orang yang tidak bersunat adalah orang yang tidak taat pada Allah. Stefanus menggunakan "hati dan telinga" untuk menggambarkankan ke tua-tua Yahudi yang bertindak seperti orang-orang bukan Yahudi bertindak saat mereka tidak taat atau tidak mendengarkan Allah. AT: "kamu menolak untuk patuh dan mendengar"
Stefanus menanyakan pertanyaan ini untuk menunjukkan pada mereka bahwa mereka tidak belajar dari kesalahan-kesalahan nenek moyang mereka di masa lalu. AT: "Nenek moyangmu menyiksa semua nabi!"
Ini merujuk pada Kristus, sang Mesias.
"kamu juga mengkhianati dan membunuhnya"
"pembunuh Sang Kebenaran" atau "pembunuh Kristus"
"Hukum yang Allah sampaikan melalui malaikat untuk diberikan ke leluhur kita"
Anggota dewan bereaksi terhadap kata-kata Stefanus.
Di sini adalah titik baliknya; khotbah berakhir dan anggota dewan pun bereaksi.
"hati mereka tertusuk" adalah ungkapan yang berarti membuat seseorang benar-benar marah dan geram. AT: "sangat marah" atau "menjadi sangatlah marah"
Aksi ini mengekspresikan kemarahan yang sangat kuat atau kebencian terhadap Stefanus. AT: "mereka menjadi sangat marah sampai menggertakkan gigi secara bersamaan" atau "memaju-mundurkan gigi mereka sambil menatap Stefanus"
"menatap ke arah langit." Hanya Stefanus yang melihat penglihatan ini dan tak ada yang lain lagi dalam kerumunan.
Kemuliaan Allah biasanya terlihat dalam wujud cahaya terang. AT: "melihat cahaya terang dari Allah"
Berdiri "di sebelah kanan Allah" tindakan yang melambangkan adanya penghormatan besar dan otoritas dari Allah. AT: "dan dia melihat Yesus berdiri di tempat penghormatan dan otoritas di samping Allah"
Stefanus mengarah kepada Yesus dengan sebutan "Anak Manusia."
"menutup telinga mereka." Mereka melakukan ini untuk menunjukkan bahwa mereka tidak ingin dengar lagi apapun yang Stefanus katakan.
"Mereka menangkap Stefanus dan membawanya dengan paksa keluar dari kota"
Jubah di sini adalah pakaian luar yang mereka pakai di luar ruangan agar tetap hangat, fungsinya mirip dengan jaket atau mantel.
"di depan kaki." Mereka di letakkan di sana agar Saul dapat melihatnya.
Kira-kira Saul berumur sekitar 30 tahun saat itu.
Ini akhir dari cerita Stefanus.
"ambil rohku." Dapat di tambahkan "tolong" untuk menunjukkan bahwa ini adalah wujud permohonan atau permintaan. AT: "tolong terimalah rohku"
Wujud sikap tunduk kepada Allah.
Dapat di tulis dalam bentuk positif. AT: "ampuni mereka akan dosa ini"
Pernyataan halus yang menandakan ia "tewas."
Matias yang kemudian terhitung bersama dengan kesebelas rasul.
Allah menjanjikan tanah kepada Abraham dan keturunannya.
Allah tampaknya mustahil karena Abraham tidak memiliki anak.
Allah berkata keturunan Abraham akan menjadi budak di negeri asing selama empat ratus tahun.
Allah memberikan Abraham perjanjian sunat.
Saudara-saudaranya cemburu padanya dan mereka menjualnya ke Mesir.
Allah memberikan Yusuf kasih karunia dan hikmat dihadapan Firaun.
Yakub mengirim anak-anaknya ke Mesir karena dia mendengar disana ada gandum.
Yakub mengirim anak-anaknya ke Mesir karena dia mendengar disana ada gandum.
Yusuf mengutus saudara-saudaranya untuk memberitahukan Yakub agar datang ke Mesir.
Jumlah orang-orang Israel di Mesir bertumbuh dan semakin bertambah.
Raja Mesir yang baru memaksa orang-orang Israel untuk membuang bayi mereka sehingga mereka tidak akan bertahan hidup.
Putri Firaun mengangkat Musa dan membesarkannya seperti putranya sendiri.
Musa dididik dalam semua ilmu orang-orang Mesir.
Musa membelanya dan memukul orang Mesir itu.
Musa melarikan diri ke Midian.
Musa melihat seorang malaikat dalam sebuah nyala api di sebuah semak.
Tuhan memerintahkan Musa untuk pergi ke Mesir, karena Allah akan menyelamatkan orang-orang Israel.
Musa memimpin orang-orang Israel di padang gurun selama empat puluh tahun.
Musa bernubuat kepada orang-orang Israel bahwa Allah akan membangkitkan seorang nabi seperti dia dari antara saudara-saudara mereka.
Orang-orang Israel membuat sebuah patung anak lembu dan memberikan korban persembahan kepada berhala itu.
Allah berpaling dari orang-orang Israel dan membiarkan mereka beribadah kepada bintang-bintang di langit.
Allah berkata Ia akan membawa orang-orang Israel ke Babel.
Di padang gurun, orang-orang Israel membangun tabernakel kesaksian.
Di padang gurun, orang-orang Israel membangun tabernakel kesaksian.
Allah yang mengusir bangsa-bangsa di depan orang-orang Israel.
Daud meminta untuk membangun tempat kediaman Allah.
Salomo yang membangun rumah bagi Allah.
Surga sebagai takhta dari Yang Maha Tinggi.
Stefanus menuduh orang-orang menolak Roh Kudus.
Stefanus berkata orang-orang telah mengkhianati dan membunuh Yang Maha Benar.
Anggota dewan teriris hati mereka dan menggertakkan gigi mereka terhadap Stefanus.
Stefanus berkata ia melihat Yesus sedang berdiri disebelah kanan Allah.
Stefanus berkata ia melihat Yesus sedang berdiri disebelah kanan Allah.
Anggota dewan menyerangnya, melemparkannya ke luar kota, lalu melemparinya dengan batu.
Anggota dewan menyerangnya, melemparkannya ke luar kota, lalu melemparinya dengan batu.
Para saksi meletakkan pakaian luar mereka pada kaki pada seorang pemuda bernama Saulus.
Stefanus meminta Allah jangan tanggungkan dosa ini kepada mereka.
Pada hari itu, suatu penganiayaan yang besar terjadi terhadap jemaat di Yerusalem, dan mereka semua terpencar ke wilayah-wilayah Yudea dan Samaria, kecuali para rasul. 2 Beberapa orang saleh menguburkan Stefanus dan mendatangkan ratapan yang begitu besar terhadapnya. 3 Akan tetapi, Saulus berusaha membinasakan jemaat dengan masuk ke rumah demi rumah. Ia menyeret laki-laki dan perempuan, lalu menyerahkan mereka ke penjara.
4 Lalu, mereka yang telah terpencar itu berkeliling sambil memberitakan Injil.
5 Filipus turun ke suatu kota di Samaria dan memberitakan tentang Kristus [1] Kristus di Daftar Istilah. . 6 Dan, orang banyak dengan sehati memperhatikan apa yang Filipus katakan ketika mereka mendengar dan melihat tanda-tanda ajaib yang ia lakukan. 7 Sebab, roh-roh jahat keluar dari orang-orang yang dirasukinya, sambil berteriak dengan suara keras, serta banyak orang lumpuh dan pincang yang disembuhkan. 8 Karena itu, ada sukacita besar di kota itu.
9 Namun, ada seorang pria bernama Simon yang sebelumnya telah mempraktikkan sihir di kota dan membuat kagum semua orang Samaria, dengan menyebut bahwa dirinya orang besar. 10 Semua orang, mulai dari orang paling kecil sampai orang paling besar, berkata, “Orang ini adalah kuasa Allah yang disebut ‘Besar’.” 11 Maka, mereka memberi perhatian kepadanya karena sudah sekian lama ia telah membuat mereka takjub dengan ilmu sihirnya. 12 Namun, setelah orang-orang itu mempercayai Filipus yang memberitakan Injil tentang Kerajaan Allah dan nama Kristus Yesus, mereka dibaptis, baik laki-laki maupun perempuan. 13 Bahkan, Simon sendiri percaya dan setelah ia dibaptis, ia terus berada di dekat Filipus, dan ketika melihat berbagai mukjizat dan tanda-tanda ajaib yang terjadi, ia menjadi takjub.
14 Pada waktu itu, ketika rasul-rasul di Yerusalem mendengar bahwa orang-orang Samaria sudah menerima firman Allah, mereka mengutus Petrus dan Yohanes kepada orang-orang di sana, 15 yang datang dan berdoa bagi mereka agar mereka menerima Roh Kudus. 16 Sebab, Roh Kudus belum turun atas seorang pun dari mereka, mereka hanya sudah dibaptis di dalam nama Tuhan Yesus. 17 Lalu, Petrus dan Yohanes menumpangkan tangannya [2] atas mereka dan mereka menerima Roh Kudus.
18 Ketika Simon melihat bahwa Roh Kudus diberikan melalui penumpangan tangan rasul-rasul, Simon menawarkan uang kepada rasul-rasul itu, 19 dengan berkata, “Berikan juga kepadaku kuasa ini supaya setiap orang yang kepadanya aku menumpangkan tanganku akan menerima Roh Kudus.”
20 Akan tetapi, Petrus berkata kepada Simon, “Semoga uangmu itu binasa bersamamu karena kamu berpikir kamu dapat memperoleh karunia Allah dengan uang! 21 Kamu tidak mempunyai bagian atau hak dalam hal ini karena hatimu tidak lurus di hadapan Allah. 22 Jadi, bertobatlah dari kejahatanmu ini dan berdoalah kepada Tuhan supaya, jika mungkin, niat hatimu dapat diampunkan kepadamu. 23 Sebab, aku melihat bahwa kamu ada di dalam empedu yang pahit [3] dan dalam jeratan kejahatan.”
24 Namun, Simon menjawab dan berkata, “Berdoalah untuk aku kepada Tuhan supaya apa yang telah engkau katakan tidak menimpa aku.”
25 Maka, sesudah Petrus dan Yohanes bersaksi dengan sungguh-sungguh dan mengatakan firman Tuhan, mereka kembali ke Yerusalem sambil memberitakan Injil ke banyak desa orang Samaria.
26 Kemudian, malaikat Tuhan berbicara kepada Filipus, katanya, “Bangunlah dan pergilah ke Selatan, ke jalan yang turun dari Yerusalem menuju Gaza. Jalan itu adalah jalan yang sepi.” 27 Filipus pun bangun dan berangkat. Dan, tampak seorang Etiopia [4] , yang adalah sida-sida [5] dari seorang pejabat pengadilan Sri Kandake, Ratu Kerajaan Etiopia. Ia bertanggung jawab atas semua harta sang ratu. Ia telah datang ke Yerusalem untuk beribadah, 28 dan sedang kembali pulang, sambil duduk di dalam keretanya dan membaca kitab Nabi Yesaya. 29 Lalu, Roh berkata kepada Filipus, “Pergi dan bergabunglah dengan kereta itu.” 30 Maka, Filipus berlari ke kereta itu dan mendengar orang itu sedang membaca kitab Nabi Yesaya. Filipus bertanya kepadanya, “Apakah tuan mengerti apa yang sedang tuan baca?”
31 Dan, orang itu menjawab, “Bagaimana aku bisa, kecuali seseorang membimbingku?” Maka, ia mengundang Filipus untuk naik dan duduk bersamanya. 32 Pada waktu itu, bagian dari Kitab Suci yang sedang ia baca adalah ini,
“Ia dibawa seperti seekor domba ke tempat penyembelihan,
dan seperti seekor anak domba sebelum digunting bulunya membisu
sehingga Ia tidak membuka mulut-Nya.
33 Dalam kehinaan-Nya, ketidakadilan dirampas dari-Nya.
Siapa yang dapat menceritakan keturunan-Nya?
Sebab, hidup-Nya telah dirampas dari bumi.” Yes. 53:7-8
34 Kemudian, sida-sida itu menjawab dan berkata kepada Filipus, “Aku mohon kepadamu, tentang siapa sang nabi mengatakan ini, tentang dirinya sendiri atau tentang orang lain?” 35 Lalu, Filipus membuka mulutnya, dan mulai dari Kitab Suci ini, ia berkhotbah tentang Yesus kepadanya.
36 Dan, saat mereka pergi menempuh perjalanan, mereka sampai di tempat yang berair, dan sida-sida itu berkata, “Lihatlah, ada air! Apa yang menghalangiku untuk dibaptis?” 37 [Lalu, Filipus berkata, “Jika tuan percaya dengan sepenuh hati tuan, tuan boleh.” Lalu, ia menjawab dan berkata, “Aku percaya bahwa Kristus Yesus adalah Anak Allah.”]
38 Kemudian, sida-sida itu memerintahkan kereta untuk berhenti. Dan, mereka berdua turun ke air, Filipus dan sida-sida itu, lalu Filipus membaptisnya. 39 Setelah mereka berdua keluar dari air, Roh Tuhan membawa Filipus pergi, dan sida-sida itu tidak melihatnya lagi, lalu melanjutkan perjalanannya sambil bersukacita. 40 Namun, Filipus mendapati dirinya berada di Asdod, dan ketika ia melewati kawasan itu, ia memberitakan Injil ke semua kota sampai ia tiba di Kaisarea.
Beberapa terjemahan memasukkan tiap baris sajak untuk mempermudah proses membaca. BHC (Bebas Hak Cipta) memakai cara ini dengan sajak yang dikutip dari Perjanjian Lama dalam Pasal 8:32-33.
Ayat yang pertama nampak berhubungan dengan narasi dari Pasal 7 dan bukan peristiwa-peristiwa dari Pasal 8.
Banyak ahli Alkitab percaya kejadian - kejadian ini menandai waktu dimana orang-orang mulai menerima Roh Kudus ke dalam hati mereka saat mereka memutuskan untuk percaya kepada Yesus. Roh Kudus berdiam di dalam mereka untuk membimbing dan menuntun mereka. Banyak orang percaya bahwa melalui Roh Kudus mereka dikaruniai kemampuan berbahasa lidah, sebagai tanda kehadiran Roh Kudus, namun karunia ini hanya bisa diterima ketika mereka memutuskan untuk beriman pada Kristus. (Lihat: believe dan save)
Walaupun ada berbagai macam "penginjilan", gambaran umum dalam hal ini adalah memberitakan kabar baik bahwa Yesus telah mati dan bangkit bagi dosa umat manusia. Pesan dari berita ini lebih penting dari pada pertunjukannya. (Lihat: sin)
<< | >>
Cerita ini menghubungkan kisah Stefanus ke Saulus dalam ayat - ayat ini. .
Hal ini dapat membantu pendengar masuk ke bagian cerita Stefanus dengan penghubung ayat seperti yang BHC
Bagian dari ayat 1 ini berisi latar belakang informasi mengenai penganiayaan yang terjadi setelah kematian Stefanus. Hal ini menjelaskan mengapa Saulus menganiaya jemaat didalam ayat 3.
Mengacu pada hari pada saat Stefanus mati.(Lihat: Kisah Para Rasul 7:59-60)
Kata "semua" adalah gambaran umum yang hendak menyatakan bahwa sejumlah besar jemaat meninggalkan Yerusalem karena penganiayaan.
Pernyataan ini menyiratkan bahwa para rasul tetap tinggal di Yerusalem walaupun mereka juga mengalami penganiayaan.
"Orang yang taat" atau "Orang-orang yang takut akan Tuhan"
"meratapi kematiannya dengan amat sangat"
Saulus memaksa orang-orang Yahudi yang percaya, keluar dari rumah dan menyerahkan mereka untuk dipenjarakan.
"dari satu rumah ke rumah yang lain"
"mengambil paksa laki-laki dan perempuan"
Menunjuk kepada laki-laki dan perempuan yang percaya pada Yesus.
Pasal ini dimulai dengan kisah Filipus, yang dipilih sebagai diaken. (Lihat: Kisah Para Rasul 6:5)
Penyebab jemaat yang sudah terpencar adalah penganiayaan yang telah disebutkan sebelumnya. Hal ini dapat dijelaskan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "yang telah lari dari penganiayaan yang besar dan telah lama pergi.
"Berita" disini adalah metonim untuk "pesan". AT: "menyatakan pesan Tuhan"
Kata "turun" digunakan disini karena Samaria berada di tempat yang lebih rendah dari Yerusalem.
Kemungkinan arti: 1) Lukas mengharapkan para pembaca mengetahui kota mana yang ia maksudkan dalam tulisannya. AT: "kota besar di Samaria" atau 2) Lukas tidak mengharapkan para pembaca untuk tahu kota mana yang ia maksudkan dalam tulisannya. AT: "sebuah kota di Samaria"
Gelar "Kristus" mengacu pada Yesus, sang Mesias. AT: "memberitahukan mereka bahwa Yesus adalah Mesias"
"Ketika orang banyak di kota Samaria." Lokasi tempat itu disebutkan secara spesifik sebelumnya. (Lihat:Kisah Para Rasul 8:5)
Alasan mereka memperhatikan adalah karena Filipus melakukan beberapa mujizat penyembuhan.
"yang mempunyai roh jahat" atau " yang dikendalikan oleh roh jahat"
Frasa "kota itu" mengacu pada orang-orang yang sedang bersukacita. AT: "Karena itu, orang-orang di kota itu bersukacita"
Simon diperkenalkan dalam kisah Filipus. Ayat 9 sampai 11 adalah informasi latar belakang Simon dan siapa dia bagi orang Samaria.
Ini adalah salah satu cara memperkenalkan orang baru kedalam cerita. Bahasa anda mungkin mempunyai penggunaan kata yang berbeda untuk memperkenalkan orang baru kedalam cerita.
"sebuah kota di Samaria" (Lihat: Kisah Para Rasul 8:5)
Kata "semua" adalah generalisasi. AT: "Banyak dari orang- orang Samaria" atau " Orang - orang Samaria di kota itu"
Kedua frasa ini mengacu pada semua orang dari yang kecil sampai yang besar. AT: "Tidak peduli seberapa penting status mereka"
Orang - orang yang sedang mengatakan bagaimana Simon mempunyai kuasa dari Tuhan yang diketahui sebagai "Kuasa yang Besar."
Kemungkinan arti adalah 1) wakil Tuhan yang mempunyai kuasa atau 2) Tuhan atau 3) orang terkuat atau 4) dan malaikat. Karena istilah yang dipakai tidak jelas, mungkin lebih baik untuk hanya menerjemahkan sebagai " Kuasa Tuhan yang Besar."
Ayat-ayat ini memberikan informasi lebih mengenai Simon dan beberapa orang Samaria yang akhirnya percaya pada Yesus.
Ini bisa ditulis dalam bentuk kalimat yang aktif. AT: "Filipus membaptis mereka" atau "Filipus membaptis orang-orang yang baru percaya"
Kata "sendiri" disini digunakan untuk menekankan bahwa simon benar-benar percaya. AT: "Simon juga termasuk orang - orang yang percaya"
Ini bisa ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Filipus membaptis Simon"
Ini bisa menjadi awal kalimat baru. AT: "Ketika ia melihat"
Lukas melanjutkan berita yang terjadi di Samaria.
Ini menandai babak baru dari sebuah kisah tentang bagaimana orang-orang Samaria menjadi percaya.
Ini mengacu pada banyak orang yang telah menjadi percaya, di semua daerah Samaria.
"telah percaya" atau "telah menerima"
"ketika Petrus dan Yohanes telah turun"
Kata ini digunakan karena Samaria berada di daerah yang lebih rendah dibandingkan dengan Yerusalem.
"Petrus dan Yohanes berdoa bagi orang Samaria yang telah menjadi percaya"
"agar orang-orang Samaria yang telah menjadi percaya menerima Roh Kudus"
Ini bisa ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Filipus telah membaptis orang - orang Samaria yang sudah percaya"
Disini "nama" menunjukkan otoritas, dan dengan dibaptis di dalam namaNya melambangkan bahwa ia berada di bawah otoritasnya. AT: "mereka sudah dibaptis untuk menjadi pengikut Tuhan Yesus"
Kata "mereka" mengacu pada orang-orang Samaria yang percaya injil yang dikabarkan oleh Stefanus.
Tindakan simbolis ini menunjukkan bahwa Petrus dan Yohanes memohon agar Allah memberikan Roh Kudus pada setiap orang percaya
Ini bisa ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "rasul-rasul menjadi perantara pencurahan Roh Kudus dengan menumpangkan tangannya atas orang - orang"
"agar aku bisa memberikan Roh Kudus kepada setiap orang yang kepadanya kutumpangkan tanganku"
Disini kata-kata "dia", "milikmu", "kamu" dan "segala kepunyaanmu" merujuk pada Simon.
"Semoga kamu dan uangmu dibinasakan"
Hal ini merujuk pada kemampuan memberikan Roh Kudus dengan menumpangkan tangan atas seseorang.
Kata-kata "bagian" dan "hak" mempunyai arti yang sama dan digunakan untuk menekankan. AT: "Kamu tidak boleh ikut serta dalam pekerjaan ini"
Kata "hati" di sini merujuk pada pemikirannya. AT: "Pikiranmu tidak benar"
"karena berkeinginan untuk membeli kemampuan memberikan Roh Kudus kepada orang lain
"pikiran yang jahat"
"Ia hendak mengampuni"
Frasa ini termasuk ungkapan yang berarti "sangat iri."
Frasa "jerat kejahatan" adalah ungkapan yang berarti jerat yang mengikatnya dan menahannya. AT: "Tawanan dosa" atau "hanya bisa berdosa"
Disini kata "kamu" merujuk kepada Petrus dan Yohanes.
Hal ini bisa ditulis dengan cara lain. AT: "Hal - hal yang sudah engkau katakan ... tidak akan terjadi padaku"
Hal ini merujuk pada teguran Petrus tentang Simon dan uangnya yang binasa.
Ini menyimpulkan bagian dari kisah mengenai Simon dan orang-orang Samaria.
Petrus dan Yohanes menceritakan apa yang mereka ketahui secara pribadi tentang Yesus kepada orang-orang Samaria itu.
"Firman" disini adalah metonim dari "pesan." Petrus dan Yohanes menjelaskan pesan mengenai Yesus kepada orang-orang Samaria.
Disini "desa" merujuk pada orang - orang di desa itu. ST: "kepada mereka yang ada di desa orang Samaria."
Bagian ini diawali cerita tentang Filipus dan seorang Etiopia.
Ayat 27 memberikan informasi latar belakang orang Etiopia itu.
Ini menandai perpindahan waktu dalam cerita.
Kata-kata kerja ini berfungsi bersama untuk menekankan bahwa dia harus bersiap-siap untuk memulai perjalanan panjang yang akan memakan beberapa waktu. AT: "Bersiaplah untuk pergi"
Frasa "pergilah ke jalan yang turun" digunakan di sini karena Yerusalem berada di daerah yang lebih tinggi daripada Gaza.
Banyak ahli berpendapat bahwa Lukas menambahkan komentar ini untuk mendeskripsikan daerah ke mana Filipus akan pergi.
Kata "tampak" menyatakan tentang orang baru yang diperkenalkan di dalam cerita. Bahasa anda mungkin mempunyai cara lain untuk menerangkan ini.
Penggunaan kata "pejabat" disini adalah untuk menekankan bahwa orang Etiopia itu benar adanya sebagai pejabat pemerintah, ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan keadaan fisik yang telah dikebiri.
Ini adalah gelar bagi ratu-ratu di Etiopia. Sama halnya dengan kata Firaun digunakan untuk raja-raja Mesir.
Ini menyiratkan bahwa ia adalah seorang kafir yang percaya kepada Allah dan telah datang untuk beribadah di tempat ibadah orang Yahudi. AT: "Ia telah datang untuk beribadah kepada Allah di bait Yerusalem"
Kemungkinan "kereta kuda" lebih cocok digunakan dalam konteks ini. Kereta biasanya disebutkan sebagai alat transportasi yang digunakan dalam keadaan perang, bukan sebagai sarana transportasi untuk perjalanan jauh. Kata kereta juga menyiratkan kesan orang yang mengendarainya harus berdiri. .
Ini maksudnya salah satu Kitab Perjanjian Lama yaitu Kitab Yesaya.
Filipus mengerti bahwa maksudnya mendekat pada orang di dalam kereta itu. AT: "Temanilah orang yang ada di dalam kereta itu"
Ini adalah salah satu kitab Perjanjian Lama yaitu kita Yesaya. AT: "sedang membaca kitab yang ditulis oleh nabi Yesaya"
Orang-orang Etiopia termasuk pintar dan bisa membaca dengan baik, namun mereka kurang pemahaman berkenanaan dengan keagamaan. AT: "Apakah tuan mengerti arti dari apa yang sedang tuan baca?"
Pertanyaan ini menyiratkan bahwa ia tidak bisa mengerti tanpa bantuan. AT: "Aku tidak bisa mengerti kecuali seseorang membimbingku"
Kalimat ini menyiratkan bahwa Filipus setuju untuk duduk di dalam kereta bersama-sama dengan dia untuk menjelaskan ayat-ayat itu padanya.
Ini adalah bagian dari kitab Yesaya.
Disini kata "Ia", dan imbuhan "nya" dan "Nya" menunjuk pada Mesias.
Seorang pencukur maksudnya orang yang mencukur bulu domba untuk diolah.
Hal ini bisa ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Ia dipermalukan dan mereka tidak menghakiminya dengan adil" atau "Ia merendahkan dirinya di hadapan penuduh-penuduhnya dan rela menderita ketidakadilannya."
Pertanyaan ini digunakan untuk menekankan bahwa Ia tidak akan mempunyai keturunan. AT: "Tidak ada satu orang pun yang dapat menceritakan tentang keturunannya, karena mereka memang tidak akan ada.
Frasa ini merujuk pada kematiaNya. Hal ini dapat ditulis dalam bentuk kalimat aktif. AT: "manusia membunuhNya " atau "manusia mengambil hidupnya di bumi"
"Katakanlah padaku".
Menelusuri kepada tulisan Yesaya dalam Kitab Perjanjian Lama. AT: "dalam tulisan-tulisan nabi Yesaya" (Lih::
"ia mengajarkan kabar baik tentang Yesus kepada pejabat itu"
"mereka melanjutkan perjalanan"
Pejabat itu menanyakan hal ini dengan maksud meminta izin dari Filipus untuk dibaptis. AT: "Tolong izinkan aku untuk dibaptis"
"memberitahu pengemudi keretanya untuk berhenti"
Ini adalah akhir dari kisah Filipus dan orang Etiopia. Kisah Filipus berakhir di Kaesaria.
"sida-sida itu tidak melihat Filipus lagi"
Tidak ada keterangan mengenai bagaimana Filipus pergi ke Asdos dari tempat ia membaptis orang Etiopia itu. Ia tiba-tiba saja menghilang dari sepanjang jalan Gaza dan muncul kembali di kota Asdos.
Ini merujuk pada daerah di sekitar kota Asdos.
"ke semua kota di daerah itu"
Saulus menyetujui kematian Stefanus.
Penganiayaan besar terhadap jemaat di Yerusalem dimulai sejak pada hari Stefanus dilempari batu.
Orang-orang percaya di Yerusalem menyebar ke seluruh wilayah Yudea dan Samaria.
Orang-orang menaruh perhatian ketika mereka melihat tanda-tanda yang dilakukan oleh Filipus.
Orang-orang menaruh perhatian ketika mereka melihat sihir-sihirnya.
Orang-orang menaruh perhatian ketika mereka melihat sihir-sihirnya.
Orang-orang menaruh perhatian ketika mereka melihat sihir-sihirnya.
Simon juga percaya dan dibaptiskan.
Orang-orang percaya di Samaria menerima Roh Kudus.
Simon menawarkan uang pada para rasul sebagai imbalan atas kuasa untuk memberikan Roh Kudus oleh penumpangan tangan.
Simon menawarkan uang pada para rasul sebagai imbalan atas kuasa untuk memberikan Roh Kudus oleh penumpangan tangan.
Petrus berkata bahwa Simon penuh dengan kepahitan dan dalam ikatan dosa.
Seorang malaikat berkata kepada Filipus untuk pergi ke arah selatan ke jalan yang menuju ke Gaza.
Filipus bertemu seorang kasim dari pembesar Etiopia yang sedang duduk di dalam keretanya membaca kitab nabi Yesaya.
Filipus bertemu seorang kasim dari pembesar Etiopia yang sedang duduk di dalam keretanya membaca kitab nabi Yesaya.
Filipus bertanya kepada orang itu, "Apakah engkau memahami apa yang sedang engkau baca?"
Orang itu meminta Filipus untuk naik ke dalam kereta dan menjelaskan apa yang sedang dibacanya.
Orang itu dituntun seperti seekor domba ke tempat pembantaian; dan tidak membuka mulutnya.
Orang itu bertanya kepada Filipus jika nabi itu berbicara tentang dirinya sendiri atau tentang orang lain.
Filipus menjelaskan bahwa orang itu di dalam kitab suci dari kitab Yesaya adalah Yesus.
Baik Filipus dan orang kasim itu turun ke dalam air dan Filipus membaptiskannya.
Ketika Filipus keluar dari air, Roh Tuhan membawa Filipus pergi.
1 Namun, Saulus, sambil terus melakukan ancaman dan pembunuhan terhadap murid-murid Tuhan, pergi menghadap Imam Besar, 2 dan meminta surat darinya, yang ditujukan kepada sinagoge-sinagoge di Damsyik sehingga jika ia menemukan siapa saja yang percaya kepada Jalan itu, baik pria maupun wanita, ia dapat membawa mereka untuk dibelenggu [1] di Yerusalem.
3 Selama ia sedang berjalan, ia semakin dekat dengan Damsyik, dan tiba-tiba suatu cahaya dari langit memancar mengelilinginya. 4 Lalu, ia jatuh ke tanah dan mendengar suara yang berkata kepadanya, “Saulus, Saulus, mengapa kamu menganiaya Aku?”
5 Saulus bertanya, “Siapakah Engkau, Tuan?”
Dan, Ia berkata, “Akulah Yesus, yang kamu aniaya. 6 Akan tetapi, bangun dan masuklah ke kota, dan kamu akan diberitahu apa yang harus kamu lakukan.”
7 Orang-orang yang pergi bersama dengan Saulus berdiri tanpa berkata-kata setelah mendengar suara itu, tetapi tidak melihat siapa pun. 8 Saulus berdiri dari tanah, dan meskipun matanya terbuka, ia tidak melihat apa-apa. Maka, orang-orang itu menuntunnya dengan tangan dan membawanya masuk ke Damsyik. 9 Dan, selama tiga hari, Saulus tidak dapat melihat dan juga tidak makan atau minum.
10 Pada waktu itu, ada seorang murid di Damsyik, bernama Ananias. Tuhan berbicara kepadanya dalam sebuah penglihatan, “Ananias!”
Maka, Ananias berkata, “Ini aku, Tuhan.”
11 Lalu, Tuhan berkata kepadanya, “Bangun dan pergilah ke jalan yang disebut Jalan Lurus, dan di rumah Yudas [2] , carilah orang Tarsus yang bernama Saulus karena, lihatlah, orang itu sedang berdoa, 12 dan ia sudah mendapat sebuah penglihatan bahwa seseorang bernama Ananias datang dan menumpangkan tangan ke atasnya supaya ia bisa melihat lagi.”
13 Namun, Ananias menjawab, “Tuhan, aku sudah mendengar dari banyak orang tentang orang ini, betapa banyaknya kejahatan yang telah ia lakukan terhadap umat kudus-Mu di Yerusalem, 14 dan di sini ia mempunyai kuasa dari imam-imam kepala untuk membelenggu semua orang yang memanggil nama-Mu.”
15 Akan tetapi, Tuhan berkata kepadanya, “Pergilah karena orang ini adalah alat yang Kupilih untuk membawa nama-Ku ke hadapan bangsa-bangsa lain, dan raja-raja, serta bangsa Israel. 16 Sebab, Aku akan menunjukkan kepadanya betapa banyaknya ia harus menderita demi nama-Ku.”
17 Maka, Ananias berangkat dan masuk ke rumah itu, dan setelah meletakkan tangannya ke atas Saulus, ia berkata, “Saudara Saulus, Tuhan Yesus, yang menampakkan diri kepadamu dalam perjalananmu kemari, telah mengutusku supaya kamu dapat melihat lagi dan dipenuhi dengan Roh Kudus.” 18 Lalu, seketika itu juga, sesuatu seperti sisik-sisik ikan jatuh dari matanya dan ia dapat melihat lagi. Kemudian, ia bangun dan dibaptis.
19 Dan, setelah makan, Saulus dikuatkan. Ia bersama murid-murid di Damsyik selama beberapa hari. 20 Dan, segera ia memberitakan Yesus di sinagoge-sinagoge dengan berkata, “Yesus adalah Anak Allah.”
21 Semua orang yang mendengarkannya takjub dan berkata, “Bukankah dia ini yang ada di Yerusalem membunuh mereka yang menyebut nama itu dan yang telah datang ke sini dengan maksud membawa mereka dalam keadaan terbelenggu ke hadapan imam-imam kepala?”
22 Akan tetapi, Saulus menjadi semakin kuat dan membingungkan orang-orang Yahudi yang tinggal di Damsyik dengan membuktikan bahwa Yesus adalah Kristus.
23 Setelah genap beberapa hari, orang-orang Yahudi bersekongkol bersama untuk membunuh Saulus, 24 tetapi persekongkolan mereka itu telah diketahui oleh Saulus. Mereka mengawasi pintu-pintu gerbang siang dan malam supaya mereka dapat membunuhnya. 25 Akan tetapi, murid-murid Saulus membawanya pada waktu malam dan menurunkannya melalui sebuah tembok dengan mengulurkannya ke bawah di dalam sebuah keranjang.
26 Ketika Saulus tiba di Yerusalem, ia mencoba untuk bergabung dengan para murid. Akan tetapi, mereka semua takut kepadanya karena tidak percaya bahwa ia adalah murid. 27 Namun, Barnabas menggandeng Saulus dan membawanya kepada para rasul, lalu menceritakan kepada mereka bagaimana ia telah melihat Tuhan di dalam perjalanan, dan bahwa Tuhan telah berbicara kepadanya, serta bagaimana ia dengan berani telah berbicara dalam nama Yesus di Damsyik.
28 Dan, Saulus bersama-sama dengan mereka ketika mereka masuk dan keluar dari Yerusalem sambil berbicara dengan berani dalam nama Tuhan. 29 Dia berbicara dan berdebat dengan orang Helenis, tetapi mereka berusaha membunuhnya. 30 Ketika saudara-saudara seiman mengetahui hal ini, mereka membawanya turun ke Kaisarea dan mengutusnya ke Tarsus.
31 Karena itu, jemaat di seluruh Yudea, dan Galilea, dan Samaria memperoleh damai dan bertumbuh. Dan, hidup dalam takut akan Tuhan dan dalam penghiburan Roh Kudus, mereka terus bertambah banyak.
32 Pada suatu waktu, saat Petrus mengelilingi seluruh wilayah itu, ia juga mengunjungi orang-orang kudus [3] yang tinggal di Lida. 33 Di sana, ia mendapati seseorang yang bernama Eneas, yang sudah terbaring di tempat tidurnya selama delapan tahun karena ia lumpuh. 34 Lalu, Petrus berkata kepadanya, “Eneas, Kristus Yesus menyembuhkanmu. Bangunlah dan rapikan tempat tidurmu!” Dan, seketika itu juga, Eneas bangun. 35 Maka, semua orang yang tinggal di Lida dan Saron melihatnya dan mereka berbalik kepada Tuhan.
36 Suatu saat, di Yope, ada seorang murid perempuan bernama Tabita, yang jika diterjemahkan berarti Dorkas. Ia penuh dengan perbuatan baik dan tindakan sedekah. 37 Pada hari-hari itu terjadilah, ia sakit dan mati. Lalu, ketika orang-orang telah memandikannya, mereka membaringkannya di ruang atas. 38 Karena Lida berada di dekat Yope, para murid, setelah mendengar bahwa Petrus berada di sana, mengutus dua orang kepada Petrus dan memohon kepadanya, “Jangan menunda pergi ke tempat kami!” 39 Maka, Petrus bangkit dan pergi bersama mereka. Dan, ia sampai, mereka membawa Petrus ke ruang atas. Semua janda berdiri di samping Petrus sambil menangis, serta menunjukkan tunik-tunik [4] dan pakaian-pakaian lainnya yang biasanya dibuat oleh Dorkas sewaktu ia masih bersama dengan mereka. 40 Namun, Petrus menyuruh mereka semua keluar, lalu berlutut dan berdoa. Kemudian, ia berpaling kepada mayat Tabita dan ia berkata, “Tabita, bangunlah!” Lalu, perempuan itu membuka matanya dan ketika ia melihat Petrus, ia duduk. 41 Maka, Petrus mengulurkan tangan kepadanya dan membantunya berdiri. Kemudian, sambil memanggil orang-orang kudus dan para janda, ia menunjukkan bahwa Tabita hidup. 42 Dan, kejadian itu tersebar di seluruh Yope, dan banyak orang percaya kepada Tuhan. 43 Maka, Petrus tinggal cukup lama di Yope bersama seseorang bernama Simon, seorang penyamak kulit.
<< | >>
Cerita tersebut kembali bercerita mengenai Saulus dan keselamatannya.
Ayat 1 dan 2 ini memberi informasi latar belakang mengenai apa yang telah Saulus lakukan sejak perajaman Stefanus.
kata "dia" disini menunjuk kepada Imam Besar dan "dia" menunjuk kepada Saulus.
kata benda "pembunuhan" bisa diterjemahkan sebagai sebuah kata kerja. AT: masih membicarakan ancaman, bahkan pembunuhan para murid"
Hal ini menunjuk kepada orang-orang di sinagoge. AT: "untuk orang-orang di sinagoge" atau "untuk para pemimpin di sinagoge-sinagoge"
"ketika dia menemukan seseorang" atau "jika dia menemukan siapa saja"
"seseorang yang mengikuti ajaran Yesus Kristus."
Istilah ini muncul sebagai sebutan bagi kaum Kristen pada saat itu.
"dia mungkin membawa mereka sebagai tawanan di Yerusalem." Tujuan Paulus dapat lebih jelas dengan menambahkan "sehingga para pemimpin Yahudi dapat menghakimi dan menghukum mereka."
Setelah Imam Besar memberikan surat-suratnya kepada Saulus, Saulus pergi menuju Damsyik.
Saul meninggalkan Yerusalem dan pergi menuju Damsyik.
Ini adalah ungkapan yang menandakan sebuah perubahan dalam cerita untuk menunjukkan sesuatu yang berbeda akan segera terjadi.
"cahaya dari langit memancar di sekelilingnya"
Arti yang mungkin 1) sorga, tempat Allah bertakhta atau 2) langit. makna pertama lebih sesuai. Gunakan makna tersebut jika bahasamu memiliki kata terpisah.
Makna yang mungkin adalah 1) "Saulus merebahkan diri ke tanah" atau 2) "cahaya menyebabkan dirinya jatuh ke tanah" atau 3) Saulus tersungkur ke tanah layaknya orang yang jatuh pingsan." Saulus jatuh secara tidak sengaja.
Pertanyaan retoris ini menyatakan sebuah teguran kepada Saulus. Dalam beberapa bahasa, pernyataan tersebut bisa menjadi lebih alami.
Setiap kejadian dari kata "kamu" disini adalah bentuk tunggal.
Saulus tidak mengetahui bahwa Yesus adalah Tuhan. Dia menggunakan sebutan tersebut karena ia mengerti bahwa ia berbicara dengan seseorang yang memiliki kuasa ilahi
"bangkit dan pergilah ke kota Damsyik."
ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "seseorang akan memberitahumu"
"mereka mendengar suara tersebut, namun mereka tidak melihat siapapun."
"namun tak melihat siapapun." Hanya Saulus yang dapat melihat cahaya tersebut dengan jelas.
Secara tidak langsung menyatakan ia menutup matanya karena cahaya yang sangat terang.
"dia tak dapat melihat apapun," Saulus menjadi buta.
"menjadi buta" atau "tak dapat melihat apapun"
Ini tidak dinyatakan apakah ia memilih untuk tidak makan dan minum sebagai bentuk ibadah, atau dia tidak punya selera makan karena terlalu tertekan dengan situasi yang ada. Lebih baik tidak mencari alasannya
Kisah Saulus berlanjut namun Lukas memperkenalkan pria lain bernama Ananias. Ananias ini berbeda dengan Ananias yang sudah meninggal dalam cerita sebelumnya di Kisah Para Rasul. 5:3. Kamu dapat menerjemahkannya dengan cara sama sebagaimana yang telah kamu lakukan di Kisah Para Rasul. 5:1.Lihat:
Meskipun ada lebih dari satu Yudas yang disebutkan dalam Perjanjian Baru, kemungkinan ini adalah satu-satunya kemunculan Yudas yang ini.
Ini memperkenalkan Ananias sebagai tokoh yang baru.
"Ananias berkata"
"pergilah ke Jalan Lurus"
Yudas di sini bukan seorang pengikut yang mengkhianati Yesus. Dia adalah seorang pemilik rumah di Damsyik dimana Saulus menginap.
"orang dari kota Tarsus bernama Saulus" atau "Saulus orang Tarsus"
ini adalah sebuah simbol pemberian berkat kepada Saulus.
"dia mungkin bisa kembali melihat"
"umat kudus" disini mengacu kepada orang Kristen. AT: "orang-orang Yerusalem yang percaya kepadaMu."
Ini mengungkapkan bahwa tingkat kekuasaan dan wewenang yang diberikan kepada Saulus terbatas pada orang-orang Yahudi pada titik waktu ini.
"memanggil namaMu" di sini ditujukan kepada Yesus.
"alat yang Kupilih" merujuk pada sesuatu yang dipisahkan untuk pelayanan. AT: "aku telah memilih dia untuk melayaniKu."
Ini adalah sebuah ungkapan untuk mengenal atau berbicara untuk Yesus. AT: "supaya ia dapat bersaksi tentang Aku"
Ini adalah ungkapan yang berarti "untuk bersaksi kepada orang-orang tentang Aku."
Ananias pergi menuju ke rumah di mana Saulus tinggal. Setelah Saulus dipulihkan, kisah bergeser dari Ananias kembali ke Saulus.
Kata "kamu" di sini adalah bentuk tunggal dan ditujukan kepada Saulus.
Hal ini bisa membantu untuk menyatakan bahwa Ananias pergi menuju ke rumah sebelum dia masuk ke dalam rumah tersebut. AT: "sehingga bergegaslah Ananias, dan setelah ia menemukan rumah di mana Saulus tinggal, ia melangkah masuk."
Ananias menumpangkan tangannya kepada Saulus. ini adalah sebuah simbol pemberian berkat kepada Saulus.
Ini bisa menjadi pernyataan dalam bentuk aktif. AT: "yang telah mengutusku supaya kamu dapat melihat lagi dan supaya Roh Kudus memenuhimu."
"sesuatu yang nampak seperti sisik ikan jatuh"
"dia mampu melihat kembali"
ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "dia bangun dan Ananias membaptisnya"
Kata "ia" yang kedua ditujukan kepada Yesus, Anak Allah. kata "ia" yang pertama dan yang lain ditujukan kepada Saulus.
Ini adalah sebutan untuk Yesus.
kata "semua" adalah sebuah generalisasi. AT: "Mereka yang mendengar dia" atau "banyak orang yang mendengar dia."
Ini adalah pertanyaan retoris dan pertanyaan negatif yang menekankan bahwa Saulus adalah benar-benar orang yang telah menganiaya orang-orang percaya. AT: "ini adalah orang yang telah membunuh mereka yang menyebut nama Yesus di Yerusalem !"
"nama" ditujukan kepada Yesus. AT: "nama Yesus"
Mereka bingung dalam maksud bahwa mereka tidak dapat menemukan cara untuk menolak pendapat Saulus bahwa Yesus adalah Kristus.
Kata "ia" dalam bagian ini ditujukan kepada Saulus.
ditujukan kepada para pimpinan bangsa Yahudi. AT: "para pemimpin Yahudi."
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "tetapi seseorang telah memberitahu rencana mereka kepada Saulus." atau "tetapi Saulus telah mengetahui rencana mereka"
Kota tersebut dikelilingi oleh tembok besar. orang-orang biasanya hanya dapat masuk dan keluar melalui pintu-pintu gerbang.
orang-orang yang percaya dengan berita Saulus tentang Yesus dan mengikuti ajarannya.
"menggunakan tali untuk menurunkannya ke dalam sebuah keranjang besar melalui sebuah jalan masuk di balik tembok"
Kata "ia" dan "ia" semua ditujukan kepada Saulus sekaligus. "Dan 'ia' berkata kepada mereka bagaimana" di ayat 27 ditujukan kepada Barnabas.
"mereka semua" di sini adalah sebuah generalisasi, namun kemungkinan bahwa hal itu ditujukan kepada setiap orang. AT: "tetapi mereka takut dengannya"
Ini adalah sebuah cara menyatakan dia menyampaikan dan mengajarkan pesan Injil Yesus Kristus tanpa rasa takut. AT: 'secara terbuka telah mengajarkan tentang Yesus"
"dia" ditujukan kepada Paulus. kata "mereka" kemungkinan ditujukan kepada para rasul dan murid-murid lain di Yerusalem.
Arti yang mungkin 1) secara sederhana ditujukan kepada Tuhan Yesus dan memberitahukan apa yang Paulus katakan. AT: "tentang Tuhan Yesus" atau 2) "nama" adalah metonimia untuk kekuasaan. AT: "dibawah kuasa Tuhan Yesus." atau "dengan kuasa yang Tuhan Yesus berikan padanya."
Saulus mencoba berdebat dengan orang-orang Yahudi yang berbahasa Yunani.
kata "saudara-saudara" ditujukan kepada orang-orang percaya di Yerusalem.
Ungkapan "membawanya turun" digunakan karena Kaisarea lebih rendah ketinggian tempatnya daripada Yerusalem.
Kaisarea adalah sebuah pelabuhan. saudara-saudara mereka kemungkinan mengutus Paulus ke Tarsus dengan menggunakan kapal.
Di ayat 32, cerita bergeser dari Saulus ke bagian cerita yang baru tentang Petrus.
Ayat 31 adalah sebuah pernyataan yang memberitahukan tentang pertumbuhan jemaat.
Ini adalah penggunaan pertama dalam bentuk tunggal "jemaat" yang ditujukan kepada lebih dari satu jemaat lokal. Disini hal itu ditujukan kepada semua orang percaya dalam seluruh kelompok di seluruh Israel.
"hidup secara damai." hal tersebut berarti penganiayaan yang diawali dengan pembunuhan Stefanus telah selesai.
Pemrakarsanya adalah kebaikan Allah atau Roh Kudus. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tuhan menolong mereka bertumbuh" atau "Roh Kudus menumbuhkan mereka."
"berjalan" disini adalah ungkapan yang berarti "hidup" AT: "hidup dalam ketaatan kepada Tuhan" atau "terus menerus menghormati Tuhan."
"dengan Roh Kudus yang menguatkan dan mendorong mereka"
Frasa ini digunakan untuk menandai sebuah bagian baru dari cerita .
Ini adalah sebuah generalisasi dalam kunjungan Petrus kepada oran-orang percaya di banyak tempat di daerah Yudea, Galilea dan Samaria.
Ungkapan "berjalan turun" digunakan karena Lida lebih rendah ketinggiannya dibanding tempat-tempat lain dimana ia berpergian.
Lida adalah sebuah kota yang berjarak 18 kilometer ke arah tenggara dari Yope. Kota ini disebut Lod dalam perjanjian lama dan di Israel modern.
Sesungguhnya Petrus tidak bermaksud untuk mencari seorang lumpuh, namun hal tersebut tiba-tiba terjadi pada dirinya. AT: "di sana Petrus bertemu dengan seorang pria"
Ini memperkenalkan Eneas sebagai tokoh baru di dalam cerita
ini informasi latar belakang Eneas
tidak dapat berjalan , tidak dapat menggerakkan bagian bawah pinggang.
"gulung tikarmu"
Ini adalah sebuah generalisasi yang mengacu pada banyak orang yang ada di sana. AT "mereka yang tinggal di Lida dan Saron" atau "banyak orang yang tinggal di Lida dan Saron"
Kota Lida terletak di dataran Saron.
Mungkin menolong untuk menyatakan bahwa mereka melihat bahwa orang itu dipulihkan. AT: "melihat orang yang telah disembuhkan Petrus"
"berbalik" adalah sebuah metonim untuk "bertobat dari semua dosa mereka dan menjadi taat" AT: "dan mereka bertobat dari semua dosa mereka dan menjadi taat kepada Tuhan"
Lukas melanjutkan kisahnya dengan peristiwa baru tentang Petrus
Ayat ini memberi informasi latar belakang tentang seorang perempuan bernama Tabita
memperkenalkan suatu bagian baru dalam cerita
Tabita adalah nama perempuan yang berasal dari bahasa Aram, dan Dorkas adalah nama dalam bahasa Yunani. Kedua nama tersebut berarti "rusa". AT: "namanya dalam bahasa Yunani adalah Dorkas."
"melakukan banyak perbuatan baik"
Ini mengacu kepada waktu saat Petrus berada di Yope. Ini dapat dinyatakan AT: "itu terjadi pada saat Petrus berada di dekat wilayah itu"
sedang dimandikan untuk persiapan pemakamannya
Ini adalah tempat sementara menempatkan jenazah selama proses pemakaman.
"para murid mengutus dua orang pria kepada Petrus"
"ruangan di lantai atas di mana tubuh Dorkas dibaringkan."
kemungkinan bahwa semua janda kota itu berada di sana karena kota itu bukan kota besar.
para wanita yang mana suaminya telah meninggal dan maka dari itu mereka membutuhkan bantuan.
"ketika ia masih hidup dengan para murid"
Kisah Tabita berakhir di ayat 42. ayat 43 mengisahkan apa yang terjadi dengan Petrus setelah kisah tersebut berakhir.
"menyuruh mereka untuk meninggalkan ruangan." Petrus menyuruh semua orang untuk keluar sehingga ia dapat sendiri an berdoa untuk Tabita.
Petrus memegang tangannya dan membantu Tabita untuk berdiri
Para janda kemungkinan juga orang-orang percaya namun disebutkan secara spesifik karena Tabita adalah sosok yang penting bagi mereka.
Ini mengacu kepada sebuah mujizat dimana Petrus membangkitkan Tabita dari kematiannya. Kalimat ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang diseluruh Yope mengetahui peristiwa ini,"
"Percaya kepada Injil Tuhan Yesus."
"Maka" . ini mengawali suatu peristiwa selanjutnya di dalam cerita.
"seorang bernama Simon yang membuat barang-barang dari kulit binatang"
Saulus meminta surat supaya dia dapat pergi ke Damsyik dan membawa kembali siapapun menjadi pengikut Jalan itu.
Saulus meminta surat supaya dia dapat pergi ke Damsyik dan membawa kembali siapapun menjadi pengikut Jalan itu.
Ketika Saulus mendekati Damsyik, dia melihat cahaya memancar dari langit.
Suara itu berkata, "Saulus, Saulus, mengapa engkau menganiaya Aku".
Jawabannya adalah, "Akulah Yesus yang engkau aniaya itu".
Ketika Saulus bangun, dia tidak bisa melihat apapun.
Saulus pergi ke Damsyik dan tidak makan atau minum selama tiga hari.
Tuhan berkata kepada Ananias untuk pergi dan menumpangkan tangan kepada Saulus, agar Saulus dapat melihat.
Tuhan berkata kepada Ananias untuk pergi dan menumpangkan tangan kepada Saulus, agar Saulus dapat melihat.
Ananias khawatir karena ia tahu Saulus telah datang ke Damsyik untuk menangkap semua orang yang memanggil nama Tuhan.
Ananias khawatir karena ia tahu Saulus telah datang ke Damsyik untuk menangkap semua orang yang memanggil nama Tuhan.
Tuhan berkata kepada Saulus bahwa ia akan membawa nama Tuhan di hadapan orang-orang kafir, raja-raja, dan keturunan Israel.
Tuhan berkata bahwa Saulus harus menderita demi nama Tuhan.
Setelah Ananias menumpangkan tangan ke atas Saulus, Saulus mendapatkan penglihatannya, dibaptiskan, dan makan.
Saulus segera memberitakan Yesus di sinagoge-sinagoge, dengan mengatakan bahwa Yesus adalah Anak Allah.
Ketika orang-orang Yahudi berencana untuk membunuhnya, Saulus melarikan diri dengan diturunkan melalui tembok dalam sebuah keranjang.
Di Yerusalem, para murid takut kepada Saulus.
Barnabas membawa Saulus kepada para rasul dan menjelaskan apa yang terjadi pada Saulus di Damsyik.
Saulus berbicara dengan penuh keberanian dalam nama Tuhan Yesus.
Gereja di Yudea, Galilea, dan Samaria dalam keadaan damai dan bertumbuh, berkembang semakin besar.
Di Lida, Petrus berbicara dengan seorang laki-laki yang lumpuh dan telah disembuhkan oleh Yesus.
Di Lida, Petrus berbicara dengan seorang laki-laki yang lumpuh dan telah disembuhkan oleh Yesus.
Di Lida, Petrus berbicara dengan seorang laki-laki yang lumpuh dan telah disembuhkan oleh Yesus.
Petrus berdoa bagi seorang perempuan yang bernama Tabita, yang bangkit kembali kepada kehidupan.
1 Suatu saat, di Kaisarea, [1] ada seseorang bernama Kornelius, seorang perwira dari apa yang disebut pasukan Italia, 2 orang saleh yang takut akan Allah, begitu juga dengan semua orang yang ada di rumahnya, dan memberikan banyak sedekah kepada orang-orang dan selalu berdoa kepada Allah. 3 Suatu sore, sekitar jam kesembilan hari itu [2] , ia melihat dengan jelas dalam sebuah penglihatan, seorang malaikat Allah datang dan berkata kepadanya, “Kornelius!”
4 Lalu, ia menatap malaikat itu dengan ketakutan dan berkata, “Apa ini, Tuan?”
Dan, malaikat itu berkata kepadanya, “Doa-doamu dan sedekah-sedekahmu telah naik sebagai suatu peringatan di hadapan Allah. 5 Sekarang, suruhlah orang-orang ke Yope dan panggillah seseorang bernama Simon, yang juga disebut Petrus, 6 ia tinggal bersama dengan seorang penyamak kulit bernama Simon, yang rumahnya berada di tepi laut.” 7 Ketika malaikat yang berbicara kepadanya telah pergi, Kornelius memanggil dua orang pelayannya dan seorang prajurit yang saleh dari antara orang-orang yang selalu melayani keperluan pribadinya, 8 dan setelah menjelaskan segala sesuatu kepada mereka, ia menyuruh mereka ke Yope.
9 Keesokan harinya, ketika mereka sedang dalam perjalanannya dan mendekati kota itu, Petrus naik ke atas atap rumah [3] , sekitar jam keenam [4] , untuk berdoa. 10 Lalu, ia merasa lapar dan ingin makan, tetapi ketika orang-orang sedang menyiapkan makanan, Petrus mendapat sebuah penglihatan, 11 dan ia melihat langit terbuka dan sesuatu seperti kain yang sangat lebar turun dan terulur dari keempat sudutnya sampai ke tanah. 12 Di dalamnya, ada segala jenis binatang berkaki empat, dan binatang-binatang melata di bumi, dan burung-burung di udara. 13 Kemudian, datanglah suara berkata kepadanya, “Bangunlah, Petrus, sembelihlah dan makanlah!”
14 Akan tetapi, Petrus berkata, “Tidak, Tuhan. Sebab, aku tidak pernah makan apa pun yang haram atau najis.”
15 Dan, suara itu berkata lagi kepadanya untuk kedua kalinya, “Apa yang telah Allah tahirkan, jangan sekali-kali kamu sebut haram.” 16 Hal ini terjadi tiga kali, dan tiba-tiba semua itu terangkat ke langit. 17 Saat itu, sementara Petrus masih sangat bingung memikirkan apa arti penglihatan yang telah dilihatnya itu, tampaklah orang-orang yang diutus oleh Kornelius sedang mencari tahu di mana rumah Simon, sambil berdiri di depan pintu gerbang, 18 dan sambil memanggil, mereka bertanya apakah Simon, yang disebut Petrus, menumpang di sana.
19 Sementara Petrus sedang merenungkan penglihatan itu, Roh berkata kepadanya, “Lihatlah, ada tiga orang pria yang sedang mencarimu. 20 Bangun dan turunlah, pergilah bersama mereka tanpa ragu karena Aku telah mengutus mereka.” 21 Lalu, Petrus turun kepada orang-orang itu dan berkata, “Lihat, akulah orang yang kamu cari. Apa alasan kedatanganmu?”
22 Mereka berkata, “Kornelius, seorang perwira, orang benar dan takut akan Allah, yang terkenal baik di antara seluruh bangsa Yahudi, telah diingatkan oleh malaikat kudus untuk menyuruhmu datang ke rumahnya dan untuk mendengarkan perkataanmu.” 23 Petrus mengundang mereka masuk dan memberi mereka tumpangan di situ. Keesokan harinya, ia bangun dan pergi bersama mereka, dan beberapa saudara seiman dari Yope menemaninya. 24 Pada hari berikutnya, mereka memasuki Kaisarea. Kornelius sudah menanti-nantikan mereka dan sudah mengumpulkan sanak saudara serta teman-teman dekatnya.
25 Ketika Petrus masuk, Kornelius menemuinya, lalu berlutut di kaki Petrus dan menyembahnya. 26 Akan tetapi, Petrus membantunya berdiri sambil berkata, “Berdirilah! Aku hanya seorang manusia juga.” 27 Sementara Petrus berbicara dengan Kornelius, Petrus masuk ke dalam dan mendapati ada banyak orang berkumpul bersama. 28 Lalu, Petrus berkata kepada mereka, “Kamu tahu bahwa adalah kekejian bagi orang Yahudi untuk berhubungan atau mengunjungi orang bukan Yahudi, tetapi Allah telah menunjukkan kepadaku bahwa aku tidak seharusnya menyebut siapa pun haram atau najis. 29 Itulah sebabnya, aku tidak keberatan ketika kamu menyuruhku datang. Karena itu, aku bertanya untuk alasan apa engkau memanggilku?”
30 Dan, Kornelius berkata, “Empat hari yang lalu sampai jam ini, pada jam kesembilan, aku sedang berdoa di rumahku, dan lihatlah, ada seseorang berdiri di hadapanku memakai pakaian yang berkilauan. 31 Lalu, berkata, ‘Kornelius, doamu sudah didengar dan sedekahmu telah diingat di hadapan Allah. 32 Oleh karena itu, suruhlah ke Yope dan mintalah Simon yang disebut Petrus untuk datang. Ia sedang menumpang di rumah Simon, seorang penyamak kulit, di tepi laut.’ 33 Karena itu, aku segera menyuruh orang kepadamu, dan engkau sudah berbaik hati mau datang. Sekarang, kita semua ada di sini, di hadapan Allah, untuk mendengar segala sesuatu yang sudah diperintahkan kepadamu oleh Tuhan.”
34 Lalu, Petrus membuka mulutnya dan berkata, “Sekarang, aku benar-benar mengerti bahwa Allah tidak menunjukkan keberpihakan. 35 Namun, di setiap bangsa, orang yang takut akan Dia dan melakukan apa yang benar, berkenan kepada-Nya. 36 Firman yang Allah sampaikan kepada bangsa Israel memberitakan kabar baik damai sejahtera melalui Kristus Yesus, Dialah Tuhan atas semuanya. 37 Kamu sendiri tahu peristiwa yang telah terjadi di seluruh Yudea, mulai dari Galilea, setelah baptisan yang Yohanes beritakan, 38 kamu tahu Yesus, Orang Nazaret, bagaimana Allah mengurapi-Nya dengan Roh Kudus dan dengan kuasa. Ia pergi berkeliling melakukan kebaikan dan menyembuhkan semua orang yang ditindas oleh roh jahat karena Allah menyertai Dia. 39 Kami adalah saksi-saksi dari semua hal yang telah Yesus lakukan, baik di daerah orang Yahudi maupun di Yerusalem. Mereka telah membunuh Yesus dengan menggantung-Nya di atas kayu salib. 40 Namun, Allah membangkitkan-Nya pada hari yang ketiga dan memperkenankan Dia untuk menampakkan diri, 41 bukan kepada semua orang, tetapi kepada kami, saksi-saksi yang telah dipilih oleh Allah sebelumnya, yang makan dan minum bersama-Nya setelah Ia bangkit dari antara orang mati. 42 Dan, Ia memerintahkan kami untuk memberitakan kepada orang-orang dan bersaksi dengan sungguh-sungguh bahwa Dialah yang ditetapkan oleh Allah sebagai Hakim atas yang hidup dan yang mati. 43 Bagi Dia, semua nabi bersaksi bahwa setiap orang yang percaya di dalam-Nya akan menerima pengampunan dosa melalui nama-Nya.”
44 Sementara Petrus masih mengucapkan kata-kata itu, Roh Kudus turun ke atas semua yang mendengarkan firman itu. 45 Dan, orang-orang percaya yang bersunat [5] , yang datang bersama Petrus, takjub karena karunia Roh Kudus telah dicurahkan, juga kepada bangsa-bangsa lain [6] . 46 Sebab, mereka mendengar orang-orang itu berbicara dalam berbagai bahasa dan memuliakan Allah. [7] Lalu, Petrus berkata, 47 “Bukankah tidak ada seorang pun yang dapat menghalangi air untuk dibaptiskan kepada orang-orang yang sudah menerima Roh Kudus sama seperti kita ini?” [8]48 Maka, Petrus memerintahkan mereka untuk dibaptis di dalam nama Kristus Yesus. Kemudian, orang-orang itu meminta supaya Petrus tinggal bersama mereka selama beberapa hari.
Najis
Orang Yahudi percaya kenajisan dapat menyebar melalui hubungan dengan orang bukan Yahudi atau mengunjungi seseorang dari bangsa lain. Hukum ini dibuat menurut hukum orang Farisi dan bukan berdasarkan dari hukum Musa. Sementara itu sangat mungkin bahwa beberapa sentuhan dapat membuat seseorang menjadi najis, orang-orang Farisi bahkan melarang untuk bersentuhan dengan orang-orang bukan Yahudi mana pun (Lihat: unclean danlawofmoses)
Penglihatan Petrus mengenai kebebasan orang Kristen untuk memakan hewan apapun. Orang Yahudi tidak diperbolehkan untuk memakan banyak hewan karena hukum Musa yang menyatakan bahwa mereka adalah orang-orang najis. Sebelum penglihatan ini, orang Kristen tidak diharuskan untuk mematuhi hukum Musa. Kehadiran Roh Kudus menunjukkan bahwa orang kafir harus diselamatkan tanpa harus mematuhi hukum yang dibuat.(See: save)
<< | >>
Ini merupakan awal mula dari kisah mengenai Kornelius
Ayat-ayat ini memberikan latar belakang mengenai Kornelius
Ini adalah salah satu cara memperkenalkan orang baru dalam bagian sejarah.
"namanya adalah Kornelius. Dia adalah perwira yang bertanggung jawab atas 100 prajurit bagian dari tentara Roma.
"Dia percaya kepada Allah dan selalu menghormati dan menyembah Allah di hidupnya.
Kata untuk "takut akan Allah" disini memiliki rasa hormat dan kekaguman yang dalam.
Kata "selalu" adalah kata secara umum. AT: "dia banyak berdoa kepada Allah" atau "dia biasa berdoa kepada Allah"
"jam tiga siang." Ini adalah waktu normal, doa siang hari untuk orang Yahudi.
"Kornelius dengan jelas melihat"
Ini menyiratkan bahwa sedekah-sedekah dan doa-doanya telah diterima oleh Allah. AT: "Allah berkenan atas doa-doamu dan sedekah-sedekahmu...sebagai suatu persembahan kepadaNya"
seseorang yang ahli dalam membuat kulit samak dari kulit mentah binatang
"Ketika penglihatan Kornelius dari malaikat telah berakhir."
"salah seorang prajurit yang melayani dia, yang juga menyembah Allah." Prajurit ini menyembah Allah. Hal ini jarang terjadi di tentara Roma, jadi kemungkinan prajurit Kornelius yang lain tidak menyembah Allah.
Kata sifat untuk menggambarkan seseorang yang menyembah Allah dan melayani Dia
Kornelius menjelaskan penglihatannya kepada kedua pelayannya dan salah satu dari prajuritnya.
"mengutus kedua pelayannya dan satu prajurit ke Yope."
Kisah ini beralih dari Kornelius untuk menjelaskan kepada kita apa yang Allah perbuat kepada Petrus.
Kata "mereka" disini merujuk pada ke dua pelayan Kornelius dan prajurit dibawah perintah Kornelius. (Lihat: Kisah Para Rasul 10:7)
"sekitar tengah hari"
Atap-atap dari rumah-rumah adalah rata, dan orang-orang sering melakukan kegiatan yang berbeda di situ.
"sebelum orang-orang selesai memasak makanan"
"Allah memberikan ia sebuah penglihatan" atau "dia melihat sebuah penglihatan"
Ini adalah permulaan dari penglihatan Petrus. Bisa jadi pernyataan baru.
Wadah yang menyimpan binatang-binatang kelihatan menyerupai kain yang lebar.
"dengan keempat sudut yang tergantung" atau "dengan keempat sudut lebih tinggi dari sisanya"
Dari jawaban Petrus di ayat selanjutnya, menyiratkan bahwa hukum Musa memerintahkan orang Yahudi untuk tidak memakan beberapa dari mereka. AT: "hewan-hewan dan burung-burung yang dimana taurat Musa melarang orang Yahudi untuk memakannya"
Orang yang berbicara tidak dijelaskan. "Suara": yang dimaksud kemungkinan adalah Allah, meskipun bisa jadi itu adalah malaikat dari Allah
"Saya tidak akan makan apapun"
Menyiratkan bahwa beberapa hewan dalam wadah itu najis seperti yang didefinisikan oleh hukum Musa dan tidak dimakan oleh orang-orang percaya yang hidup sebelum Kristus mati.
Jika Allah adalah Pembicara, dia merujuk kepada diriNya sendiri sebagai orang ketiga. Terjemahan lain: "Apa yang Aku, Allah, telah tahirkan"
Hal ini tidak seperti segala sesuatu yang Petrus lihat terjadi tiga kali. Ungkapan ini mungkin berarti "Apa yang telah Allah tahirkan, jangan sekali-kali kamu sebut haram," diulangi tiga kali. Tetapi, mungkin lebih baik mengatakannya "Hal ini terjadi tiga kali" daripada menjelaskannya secara rinci.
Hal ini berarti bahwa Petrus mengalami kesulitan memahami apa maksud dari penglihatannya.
Kata "lihatlah" disini mengingatkan kita untuk memperhatikan keterangan mengejutkan yang mengikutinya, dalam hal ini, kedua pria berdiri di depan pintu gerbang.
"berdiri di depan pintu gerbang." Menyiratkan bahwa rumah ini memiliki tembok besar dengan gerbang untuk masuk ke dalamnya
Hal ini terjadi sebelum mereka tiba di rumahnya. Hal ini sudah disebutkan lebih dulu di ayatnya, seperti pada UDB.
Orang-orang Kornelius berdiri di luar gerbang saat menanyakan Petrus.
"mencari tahu apa arti dari penglihatan itu
"Roh Kudus"
"Lihatlah" atau "Dengarlah." Kata ini menambah penekanan ke apa yang dikatakan selanjutnya. AT: "Perhatikan apa yang akan aku beritakan kepadamu"
Beberapa tulisan kuno memiliki jumlah orang yang berbeda.
"turunlah dari atap rumah"
Lebih terlihat alami untuk Petrus .untuk tidak pergi dengan mereka, sebab mereka adalah orang asing dan mereka orang-orang bukan Yahudi.
"Aku adalah orang yang kamu cari"
Kata "mereka" dan "mereka" disini merujuk ke dua orang pelayan dan prajurit dari Kornelius (Lihat: Kisah Para Rasul 10:7)
Pernyataan ini dapat dibagi menjadi beberapa kalimat dan dinyatakan dalam bentuk aktif seperti UDB.
kata "menyembah" disini memiliki rasa hormat dan kagum yang dalam.
Jumlah dari orang-orang ini dilebih-lebihkan dengan kata "seluruh" untuk menekankan berapa banyaknya jumlah orang diantara orang-orang Yahudi
Perjalanan menuju Kaisarea terlalu lama bagi mereka untuk dimulai siang itu.
"menjadi tamunya"
Merujuk ke orang percaya yang tinggal di Yope
Ini adalah hari berikutnya sesudah mereka meninggalkan Yope. Perjalanan menuju Kaesaria memakan waktu lebih dari satu hari.
"Kornelius menunggu mereka"
"ketika Petrus memasuki rumah"
Meskipun berlutut adalah hal biasa di kebudayaan itu, disini Kornelius berlutut di hadapan Petrus sebagai tindakan penyembahan.
Ini merupakan teguran ringan atau perbaikan kepada Kornelius untuk tidak menyembah Petrus. Terjemahan lain: "Hentikan! Aku hanyalah manusia, sepertimu"
Petrus menyapa orang-orang yang berkumpul di rumah Kornelius
Kata "ia" disini merujuk kepada Kornelius
Disini kata "kamu" dan "engkau" adalah jamak dan termasuk Kornelius yang juga orang bukan Yahudi yang hadir.
"banyak orang bukan Yahudi berkumpul bersama." yang dimaksud adalah orang-orang yang Kornelius undang.
Petrus menyapa Kornelius dan orang-orang yang ia undang
"itu terlarang untuk orang Yahudi." Ini merujuk kepada hukum agama orang Yahudi
Ini merujuk kepada orang-orang yang bukan Yahudi dan khususnya dimana mereka tinggal
Kornelius menjawab pertanyaan Petrus
Di ayat 31 dan 32 Kornelius mengutip apa yang malaikat katakan kepadanya ketika ia menampakkan diri kepadanya pada jam kesembilan
Kata "kamu" dan "engkau" semuanya adalah tunggal. Kata "kita" disini tidak termasuk Petrus
Kornelius menunjuk pada hari sebelum malam ketika sebelum dia berbicara kepada Petrus. Kebudayaan dari alkitab lebih memakai hari, jadi sehari sebelum 3 malam yang lalu adalah "empat hari yang lalu". Kebudayaan barat saat ini tidak memperhitungkan 'hari ini', jadi beberapa terjemahan barat membacanya dengan "tiga hari yang lalu."
Beberapa sumber kuno mengatakan "berpuasa dan berdoa" sebaliknya daripada mengatakan "berdoa" saja
Waktu berdoa orang Yahudi yang biasa dilakukan pada siang hari
Ini bisa dikatakan dalam bentuk aktif.AT: "Allah mendengar doamu"
"membawa kamu pada perhatian Allah." Ini bukan berarti bahwa Allah telah melupakan.
"beritahu Simon yang juga dipanggil Petrus untuk datang kepadamu"
"segera"
Ungkapan ini menunjukkan cara yang lebih sopan untuk berterimakasih atas kedatangan Petrus. AT: "Aku terima kasih atas kedatanganmu"
Merujuk kepada kehadiran Allah.
Ini bisa dikatakan dalam bentuk aktif. AT "bahwa Tuhan telah memerintah kamu untuk menyampaikan"
Petrus mulai berkata-kata kepada setiap orang yang berada di rumah Kornelius
"Petrus berkata kepada mereka"
Ini berarti bahwa apa yang akan dia katakan sangatlah penting untuk diketahui.
"Allah tidak memihak siapapun"
"Dia menerima semua orang yang menyembah Dia dan melakukan apa yang benar"
Kata "menyembah" disini berarti memiliki rasa hormat dan kekaguman yang dalam.
Petrus melanjutkan pembicaraannya dengan Kornelius dan tamu-tamunya.
Kata "Ia" disini merujuk kepada Yesus.
Pernyataan yang panjang ini bisa disingkat menjadi beberapa kalimat seperti yang ada di UDB.
Disini yang dimaksudkan "semua" adalah "semua orang."
Kata "semua" adalah secara umum. Terjemahan lain: "seluruh Yudea" atau "di segala tempat di Yudea"
"setelah Yohanes berkhotbah kepada orang-orang untuk bertobat dan membaptiskan mereka"
Roh Kudus dan kuasa Allah yang dibicarakan seolah-olah mereka adalah sesuatu yang dapat dicurahkan ke atas seseorang.
Kata "semua" disini adalah secara umum. Terjemahan lain: "semua orang yang ditindas oleh roh jahat" atau "orang-orang yang ditindas oleh roh jahat"
Kata idiom dari "menyertai" berarti "menolongnya."
Kata "kami" dan "kita" disini merujuk kepada Petrus dan para rasul dan semua orang percaya yang bersama Yesus saat Ia di bumi.
Kata "dia" dan "ia" disini merujuk kepada Yesus.
Ini merujuk ke Yudea pada waktu itu.
Ini merupakan ungkapan lain yang merujuk kepada penyaliban. AT: "memakukanNya di kayu salib"
"Allah membuatNya hidup kembali"
"hari ketiga setelah ia mati"
"mengijinkan banyak orang untuk mellihatNya setelah Dia bangkit dari kematian"
Dari antara orang-orang mati. Ungkapan ini menggambarkan semua orang yang mati di alam bawah.
Petrus mengakhiri percakapannya dengan semua orang di rumah Kornelius yang dimulai dari Kisah Para Rasul 10:34.
Disini kata "kita" termasuk Petrus dan orang-orang percaya. Ini dluar dari para pendengarnya
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "bahwa Allah yang telah menentukan Yesus"
Ini merujuk kepada orang-orang baik yang masih hidup maupun yang telah mati. AT: "orang-orang yang hidup dan orang-orang yang mati"
"semua nabi bersaksi mengenai Yesus"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tuhan akan mengampuni dosa setiap orang yang percaya kepada Yesus karena apa yang telah diperbuatNya
Disini "namaNya" merujuk kepada perbuatan dari Yesus. Namanya berarti Allah yang menyelamatkan. AT: "melalui apa yang Yesus telah perbuat bagi mereka"
Kata "turun" disini berarti "terjadi tiba-tiba." AT: "Roh kudus tiba tiba hadir"
Disini kata "semua" merujuk ke semua orang bukan Yahudi yang di rumah yang mendengarkan Petrus.
Ini adalah cara lain untuk menunjukkan orang-orang percaya dari Yahudi.
Merujuk kepada Roh Kudus sendiri yang mengaruniai mereka.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah mencurahkan Roh Kudus"
Roh Kudus yang sedang dikatakan seakan seperti sesuatu yang bisa dilimpahkan kepada orang-orang. Ini menyiratkan kemurahan hati. AT "diberikan dengan kemurahan hati"
"karunia yang cuma-cuma"
Disini "juga" merujuk kepada fakta bahwa Roh Kudus telah diberikan kepada bangsa Yahudi yang percaya.
Ini adalah bagian akhir dari kisah mengenai Kornelius.
Kata "dia" dan "Ia" merujuk pada Petrus.
Ini adalah bahasa lisan yang dikenal yang menyebabkan orang Yahudi mengakui bahwa orang-orang bukan Yahudi memang memuji Tuhan.
Petrus menggunakan pertanyaan ini untuk meyakinkan kepada orang-orang Kristen Yahudi bahwa orang-orang yang bukan dari bangsa Yahudi percaya harus dibaptis. AT: "Tidak ada seorang pun yang dapat menjauhkan air dari orang-orang ini! Kita harus membaptiskan mereka karena mereka telah menerima...kita!"
Ini menyiratkan bahwa orang-orang Kristen Yahudi adalah orang yang akan membaptis mereka. AT: "Petrus memerintahkan orang-orang percaya bukan Yahudi untuk mengijnkan orang Kristen Yahudi membaptis mereka"
Disini "dalam nama Yesus Kristus" mengungkapkan alasan bahwa baptisan yang mereka terima adalah apa yang mereka percayai dalam Yesus. AT: "dibaptiskan sebagai orang-orang percaya dalam Yesus Kristus"
Kornelius adalah seorang yang taat yang takut kepada Allah, yang murah hati, dan selalu berdoa kepada Allah.
Malaikat itu berkata bahwa doa dan persembahan dari Kornelius kepada orang miskin yang membuat Allah ingat kepada Kornelius.
Malaikat memberitahu Kornelius untuk mengutus orang ke Yope untuk membawa Petrus.
Petrus melihat kain yang besar yang penuh dengan segala macam binatang, segala yang merangkak, dan burung-burung.
Petrus melihat kain yang besar yang penuh dengan segala macam binatang, segala yang merangkak, dan burung-burung.
Sebuah suara berbicara kepada Petrus, "Bangunlah, Petrus, sembelihlah dan makanlah".
Petrus menolak, berkata dia tidak pernah memakan segala sesuatu yang cemar dan kotor.
Suara itu berkata: "Apa yang telah dikuduskan Allah, jangan dikatakan cemar".
Roh Kudus mengatakan kepada Petrus untuk turun dan pergi bersama mereka.
Orang-orang dari Kornelius mengharapkan Petrus untuk datang dan menyampaikan berita di rumah Kornelius.
Petrus berkata kepada Kornelius untuk berdiri, karena dia hanya seorang manusia.
Petrus sedang bergaul dengan orang-orang dari bangsa lain, karena Allah telah menunjukkannya bahwa dia jangan menyebut seorang manusia cemar ataupun najis.
Petrus berkata bahwa seseorang yang takut kepada Allah dan melakukan yang benar diterima oleh Allah.
Orang-orang telah mendengar bahwa Yesus diurapi Roh Kudus dan dengan kuasa, dan bahwa Dia telah menyembuhkan semua yang tertindas, karena Allah bersama dengan Dia.
Petrus memberitahukan bahwa Allah telah membangkitkan Yesus pada hari ketiga, dan bahwa Petrus pernah makan dengan Yesus setelah kebangkitanNya.
Petrus memberitahukan bahwa Allah telah membangkitkan Yesus pada hari ketiga, dan bahwa Petrus pernah makan dengan Yesus setelah kebangkitanNya.
Yesus telah memerintahkan mereka untuk memberitakan bahwa Yesus telah dipilih oleh Allah untuk menjadi Hakim dari yang hidup dan yang mati.
Petrus berkata bahwa setiap orang yang percaya di dalam Yesus akan menerima pengampunan dosa.
Roh Kudus turun ke atas semua orang yang mendengarkan Petrus.
Orang-orang yang termasuk kelompok bersunat menjadi takjub karena karunia Roh Kudus dicurahkan juga ke atas orang-orang bukan Yahudi.
Orang-orang berbicara di dalam bahasa-bahasa lain dan memuji-muji Allah yang mana menunjukkan bahwa Roh Kudus telah dicurahkan ke atas mereka.
Petrus memerintahkan bahwa orang-orang dibaptiskan di dalam nama Yesus Kristus.
1 Sementara itu, para rasul dan saudara-saudara seiman yang ada di Yudea mendengar bahwa orang-orang bukan Yahudi juga sudah menerima firman Allah. 2 Karena itu, ketika Petrus naik ke Yerusalem, orang-orang yang bersunat [1] berselisih pendapat dengan dia, 3 dengan berkata, “Kamu pergi kepada orang-orang tidak bersunat dan makan bersama mereka.”
4 Akan tetapi, Petrus mulai menjelaskannya secara urut kepada mereka, katanya, 5 “Aku sedang berdoa di kota Yope, dan dalam keadaan tidak sadar, aku melihat sebuah penglihatan, sesuatu seperti selembar kain lebar turun, yang terulur dengan keempat sudutnya dari langit, dan benda itu mendekat kepadaku. 6 Setelah aku menatapnya, aku memperhatikan dan melihat binatang-binatang berkaki empat di bumi, binatang-binatang liar, binatang-binatang melata, dan burung-burung di udara. 7 Aku juga mendengar ada suara berkata kepadaku, ‘Bangun, Petrus, sembelih dan makanlah!’ 8 Namun, aku berkata, ‘Tidak, Tuhan. Sebab, tidak ada yang haram atau najis pernah masuk ke dalam mulutku.’ 9 Akan tetapi, suara itu menjawab untuk kedua kalinya dari langit, ‘Apa yang telah Allah tahirkan, jangan sekali-kali kamu sebut haram!’ 10 Hal ini terjadi tiga kali, lalu semuanya itu ditarik kembali ke langit. 11 Lihatlah, saat itu juga, ada tiga orang yang diutus kepadaku datang ke rumah tempat aku berada, dari Kaisarea. 12 Kemudian, Roh berkata kepadaku untuk pergi bersama mereka dengan tidak ragu-ragu. Keenam saudara seiman ini juga pergi bersamaku dan kami masuk ke rumah orang itu. 13 Lalu, ia menyampaikan kepada kami bagaimana ia telah melihat malaikat berdiri di rumahnya dan berkata, ‘Suruhlah orang ke Yope dan mintalah Simon yang disebut Petrus datang ke sini, 14 dan ia akan mengatakan pesan kepadamu yang oleh pesan itu kamu akan diselamatkan, kamu dan semua orang yang tinggal di rumahmu.’ 15 Sementara aku mulai berkata-kata, Roh Kudus turun ke atas mereka, sama seperti yang pada awalnya [2] terjadi atas kita. 16 Maka, aku teringat pada perkataan Tuhan, ketika Ia berkata, ‘Yohanes membaptis dengan air, tetapi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus.’ [3]17 Jadi, jika Allah memberikan karunia yang sama kepada mereka seperti yang Ia berikan juga kepada kita setelah percaya di dalam Tuhan Yesus Kristus, siapakah aku sehingga aku dapat menghalangi Allah?”
18 Ketika mereka mendengar hal-hal itu, mereka menjadi tenang dan memuji Allah dengan berkata, “Kalau begitu, Allah juga telah mengaruniakan kepada orang-orang bukan Yahudi pertobatan yang menuju kepada hidup.”
19 Kemudian, orang-orang yang tercerai-berai karena penganiayaan [4] yang terjadi terhadap Stefanus, menyebar sampai ke Fenisia, Siprus, dan Antiokhia, dengan tidak memberitakan firman Tuhan kepada siapa pun kecuali kepada orang-orang Yahudi. 20 Namun, ada beberapa orang dari mereka, yaitu orang-orang Siprus dan Kirene, yang datang ke Antiokhia dan juga berbicara kepada orang-orang Helenis [5] , sambil memberitakan tentang Tuhan Yesus. 21 Tangan Tuhan menyertai mereka, sejumlah banyak orang yang menjadi percaya berbalik kepada Tuhan.
22 Berita tentang mereka sampai ke telinga jemaat di Yerusalem, dan mereka mengutus Barnabas ke Antiokhia. 23 Ketika Barnabas tiba dan melihat kasih karunia Allah, ia bersukacita dan menasihati mereka semua untuk tetap setia kepada Tuhan dengan hati yang teguh. 24 Karena Barnabas adalah orang yang baik, penuh dengan Roh Kudus dan iman, sejumlah besar orang dibawa kepada Tuhan.
25 Kemudian, Barnabas pergi ke Tarsus untuk mencari Saulus. 26 Dan, setelah ia menemukannya, ia membawanya ke Antiokhia. Selama setahun, mereka bertemu dengan jemaat dan mengajar banyak orang. Dan, di Antiokhia, murid-murid untuk pertama kalinya disebut “orang Kristen”.
27 Pada hari-hari itu, beberapa nabi turun dari Yerusalem datang ke Antiokhia. 28 Salah seorang dari mereka bernama Agabus, berdiri dan meramal dengan pertolongan Roh bahwa akan terjadi kelaparan yang hebat di seluruh dunia. Dan, kelaparan itu terjadi di masa pemerintahan Klaudius. 29 Maka, para murid memutuskan untuk mengirim sumbangan, sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing, kepada saudara-saudara seiman yang tinggal di Yudea. 30 Dan, yang juga mereka lakukan, mengirimkan sumbangan itu kepada para penatua [6] Penatua di Daftar Istilah. melalui tangan Barnabas dan Saulus.
1 Pada masa itu, Raja Herodes mengangkat tangannya [1] atas beberapa orang dari jemaat untuk menganiaya mereka. 2 Ia membunuh Yakobus, saudara Yohanes, dengan pedang. 3 Ketika Herodes melihat bahwa tindakannya itu menyenangkan hati orang-orang Yahudi, ia melanjutkannya dengan menangkap Petrus juga. Hal itu terjadi selama Hari Raya Roti Tidak Beragi. 4 Setelah ia menangkap Petrus, ia memasukkannya ke dalam penjara dan menyerahkannya kepada empat pasukan prajurit [2] untuk mengawasinya, serta bermaksud, setelah Paskah [3] Paskah di Daftar Istilah. , membawanya ke hadapan orang banyak. 5 Maka, Petrus ditahan di dalam penjara, tetapi doa bagi Petrus terus-menerus dipanjatkan kepada Allah oleh jemaat.
6 Pada suatu malam, ketika Herodes akan membawa Petrus ke luar, Petrus sedang tidur di antara dua orang prajurit, diikat dengan dua rantai, dan para penjaga di depan pintu sedang mengawasi penjara. 7 Dan, lihat, seorang malaikat Tuhan berdiri di dekat Petrus dan cahaya bersinar di sel penjara itu, lalu malaikat itu menepuk rusuk Petrus dan membangunkannya, dengan berkata, “Cepat bangun!” Dan, rantai-rantai itu jatuh terlepas dari kedua tangannya. 8 Lalu, malaikat itu berkata kepadanya, “Ikatlah pinggangmu dan pakailah sandalmu.” Dan, ia melakukan demikian. Kemudian, ia berkata kepadanya, “Kenakanlah jubahmu dan ikut aku!” 9 Lalu, Petrus keluar dan mengikuti malaikat itu. Ia tidak tahu bahwa apa yang sedang terjadi melalui malaikat itu nyata, tetapi mengira bahwa ia sedang melihat suatu penglihatan. 10 Ketika mereka telah melewati penjaga pertama dan kedua, mereka sampai di pintu gerbang besi yang menuju ke kota. Pintu gerbang itu terbuka dengan sendirinya bagi mereka, lalu mereka keluar dan berjalan sampai di sebuah lorong, dan tiba-tiba malaikat itu meninggalkan Petrus.
11 Ketika Petrus sadar dengan apa yang terjadi atas dirinya, ia berkata, “Sekarang, aku benar-benar tahu bahwa Tuhan mengutus malaikat-Nya dan menyelamatkan aku dari tangan Herodes dan dari semua hal yang diharapkan oleh orang-orang Yahudi."
12 Setelah Petrus menyadarinya, ia pergi ke rumah Maria, ibu Yohanes yang juga disebut Markus, di mana banyak orang sedang berkumpul bersama dan berdoa. 13 Ketika Petrus mengetuk pintu gerbang, seorang pelayan perempuan bernama Rode datang untuk membukakannya. 14 Setelah ia mengenali suara Petrus, karena sangat bersukacita ia tidak membukakan pintu, tetapi berlari ke dalam dan memberitahukan bahwa Petrus sedang berdiri di depan pintu gerbang. 15 Mereka berkata kepada Rode, “Kamu tidak waras!” Akan tetapi, Rode terus mengatakan bahwa memang demikian, dan mereka tetap berkata, “Itu adalah malaikatnya [4] .”
16 Akan tetapi, Petrus terus-menerus mengetuk, dan ketika mereka membuka pintu, lalu melihat Petrus, mereka terkejut. 17 Namun, setelah Petrus memberi isyarat dengan tangannya agar mereka tenang, ia menjelaskan kepada mereka bagaimana Tuhan telah membawanya ke luar penjara. Dan, ia berkata, “Sampaikan hal ini kepada Yakobus dan kepada saudara-saudara seiman.” Lalu, ia berangkat dan pergi ke tempat yang lain.
18 Ketika siang hari tiba, terjadilah kekacauan yang tidak kecil di antara para prajurit tentang apa yang telah terjadi kepada Petrus.
19 Ketika Herodes mencari Petrus dan tidak menemukannya, ia memeriksa para penjaga dan memberi perintah supaya mereka dibunuh. Lalu, Herodes turun dari Yudea ke Kaisarea dan tinggal di sana. 20 Saat itu, Herodes sangat marah terhadap orang-orang Tirus dan Sidon, lalu dengan sepakat, mereka datang menghadap Herodes, dan setelah membujuk Blastus, pengurus rumah tangga raja, mereka memohon untuk perdamaian karena wilayah mereka mendapat pasokan makanan dari wilayah Herodes.
21 Pada hari yang telah mereka tentukan, Herodes mengenakan pakaian kerajaan, duduk di takhta pengadilan, dan menyampaikan pidato kepada mereka. 22 Rakyat terus berteriak, “Ini adalah suara allah, bukan manusia!” 23 Seketika itu juga, seorang malaikat Tuhan menamparnya karena ia tidak memberikan kemuliaan kepada Allah dan ia dimakan cacing-cacing, lalu mati.
24 Akan tetapi, firman Tuhan semakin bertumbuh dan berlipat ganda.
25 Lalu, Barnabas dan Saulus kembali dari Yerusalem setelah mereka menyelesaikan pelayanan mereka, sambil mengajak serta Yohanes, yang juga disebut Markus.
1 Suatu saat, ada di antara jemaat Antiokhia, nabi-nabi dan guru-guru, yaitu Barnabas, Simeon yang disebut Niger, Lukius dari Kirene, Menahem yang dibesarkan bersama Herodes [1] Herodes Agripa I di Daftar Istilah. , raja wilayah, dan Saulus. 2 Sementara orang-orang ini sedang beribadah kepada Tuhan dan berpuasa, Roh Kudus berkata, “Khususkanlah bagi-Ku Barnabas dan Saulus untuk tugas yang untuk itu Aku telah memanggil mereka.”
3 Kemudian, setelah mereka berpuasa dan berdoa, serta menumpangkan tangan mereka atas Barnabas dan Saulus, mereka mengutus keduanya pergi.
4 Maka, setelah diutus pergi oleh Roh Kudus, Barnabas dan Saulus turun ke Seleukia, dan dari sana mereka berlayar ke Siprus. 5 Ketika mereka tiba di Salamis, mereka memberitakan firman Allah di sinagoge-sinagoge orang Yahudi, lalu mereka juga membawa Yohanes sebagai pelayan mereka.
6 Ketika mereka pergi menjelajahi seluruh pulau sampai ke Pafos, mereka mendapati seorang tukang sihir, seorang nabi palsu Yahudi, yang bernama Baryesus. 7 Ia bersama dengan Prokonsul [2] Sergius Paulus, seseorang yang cerdas, yang meminta Barnabas dan Saulus datang kepadanya dan ingin mendengar firman Allah. 8 Akan tetapi, Elimas, tukang sihir itu, karena begitulah namanya diterjemahkan, menentang Barnabas dan Saulus, dengan berusaha membelokkan Prokonsul itu dari imannya. 9 Namun, Saulus, yang juga dikenal sebagai Paulus, dipenuhi dengan Roh Kudus, menatap Elimas, 10 dan berkata, “Hai kamu, yang penuh dengan segala tipu muslihat dan segala kejahatan, kamu adalah anak Iblis, kamu adalah musuh dari segala kebenaran, tidak inginkah kamu berhenti membelokkan jalan Tuhan yang lurus? 11 Sekarang, lihatlah, tangan Tuhan datang ke atasmu dan kamu akan menjadi buta dan tidak melihat matahari selama beberapa waktu."
Seketika itu juga, kabut dan kegelapan turun atasnya dan ia pergi berkeliling mencari orang untuk menuntun tangannya. 12 Lalu, Prokonsul itu menjadi percaya ketika melihat apa yang telah terjadi karena ia kagum terhadap ajaran Tuhan.
13 Suatu saat, Paulus dan orang-orang yang besertanya berlayar dari Pafos sampai ke Perga, di Pamfilia, tetapi Yohanes meninggalkan mereka dan kembali ke Yerusalem. 14 Namun, Saulus dan Barnabas melanjutkan perjalanan dari Perga dan sampai di Antiokhia, di Pisidia. Dan, pada hari Sabat, mereka pergi ke sinagoge dan duduk di sana. 15 Setelah pembacaan Hukum Taurat dan kitab para nabi, kepala-kepala sinagoge menyuruh orang berkata kepada kedua rasul itu, “Saudara-saudara, jika kamu memiliki kata-kata penghiburan untuk orang-orang ini, katakanlah.”
16 Maka, Paulus berdiri dan memberi isyarat dengan tangannya dan berkata, “Hai orang-orang Israel dan kamu yang takut akan Allah, dengarkan! 17 Allah bangsa Israel ini telah memilih nenek moyang kita dan meninggikan bangsa kita selama mereka tinggal di tanah Mesir dan dengan lengan yang terangkat, Ia memimpin mereka keluar dari situ. 18 Selama sekitar empat puluh tahun, Ia bersabar terhadap tingkah laku mereka di padang belantara. 19 Dan, setelah Ia membinasakan tujuh bangsa di tanah Kanaan, Ia mewariskan tanah itu.
20 Semua ini terjadi kira-kira selama 450 tahun. Setelah itu, Allah menyerahkan kepada mereka hakim-hakim sampai pada masa Nabi Samuel [3] . 21 Kemudian, mereka meminta seorang raja, dan Allah memberi mereka Saul, anak laki-laki Kish, orang dari suku Benyamin, selama empat puluh tahun. 22 Setelah Allah menyingkirkan Saul, Allah membangkitkan Daud untuk menjadi raja mereka, yang tentangnya Allah telah bersaksi dan berkata, ‘Aku telah menemukan Daud, anak laki-laki Isai, orang yang berkenan di hati-Ku, yang akan melakukan semua kehendak-Ku.’ 23 Dari keturunan orang ini, Allah, sesuai janji-Nya, membawa kepada Israel seorang Juruselamat, yaitu Yesus. 24 Sebelum kedatangan Yesus, Yohanes telah memberitakan sebelumnya tentang baptisan pertobatan kepada semua orang Israel. 25 Dan, sementara Yohanes sedang menyelesaikan tugasnya, ia terus berkata, ‘Kamu kira siapa aku ini? Aku bukan Dia [4] Mesias di Daftar Istilah. . Namun, lihatlah, Seseorang datang setelah aku, sandal di kaki-Nya pun aku tidak layak melepaskannya.’
26 Saudara-saudara, keturunan keluarga Abraham dan orang-orang di antara kamu yang takut akan Allah, kepada kita berita keselamatan ini telah disampaikan. 27 Sebab, mereka yang tinggal di Yerusalem dan para pemimpin mereka, yang tidak mengenali Dia dan tidak memahami ucapan para nabi, yang dibacakan setiap hari Sabat, telah menggenapi ucapan para nabi itu [5] dengan menghukum Yesus. 28 Dan, sekalipun mereka tidak menemukan alasan apa pun untuk hukuman mati, mereka meminta Pilatus untuk membunuh-Nya. 29 Dan, ketika mereka menggenapi semua yang tertulis tentang Dia, mereka menurunkan-Nya dari kayu salib dan membaringkan-Nya di dalam kuburan. 30 Akan tetapi, Allah membangkitkan Dia dari antara orang mati, 31 dan selama berhari-hari, Yesus menampakkan diri kepada orang-orang yang bersama dengan-Nya dari Galilea sampai Yerusalem, yang sekarang menjadi saksi-saksi-Nya bagi bangsa ini. 32 Dan, kami membawa bagimu Kabar Baik tentang janji Allah kepada nenek moyang kita, 33 bahwa Allah telah menepati janji itu bagi kita, anak-anak mereka, dengan membangkitkan Yesus, seperti yang tertulis dalam kitab Mazmur pasal dua:
‘Engkau adalah Anak-Ku.
Hari ini, Aku telah menjadi Bapa-Mu.’ Mazmur 2:7
34 Tentang Allah yang membangkitkan Yesus dari antara orang mati, tidak akan lagi kembali kepada kebinasaan, Allah telah berkata,
‘Aku akan memberikan kepadamu berkat
yang kudus dan dapat dipercaya, yang diberikan kepada Daud.’ Yesaya 55:3
35 Itulah sebabnya, Ia juga berkata dalam Mazmur yang lain,
‘Engkau tidak akan membiarkan Orang Kudus-Mu melihat kebinasaan.’ Mazmur 16:10
36 Sebab, Daud, setelah melayani generasinya sendiri oleh karena kehendak Allah, lalu mati [6] , dan dibaringkan di antara nenek moyangnya, serta melihat kebinasaan, 37 tetapi Yesus yang Allah bangkitkan dari antara orang mati, tidak melihat kebinasaan. 38 Oleh karena itu, biarlah diketahui olehmu, Saudara-saudara, bahwa melalui Dia inilah pengampunan atas dosa-dosa dinyatakan kepadamu, 39 dan melalui-Nya, setiap orang yang percaya dibebaskan dari segala sesuatunya, yang darinya kamu tidak dapat dibebaskan oleh Hukum Taurat Musa. 40 Jadi, berhati-hatilah supaya hal-hal yang dikatakan di dalam kitab para nabi tidak terjadi padamu:
41 ‘Lihatlah, hai para pengejek!
Terkejut dan binasalah,
karena Aku melakukan pekerjaan di zamanmu,
sebuah pekerjaan yang tidak akan kamu percaya,
bahkan jika seseorang menjelaskannya kepadamu.’” Habakuk 1:5
42 Sementara Paulus dan Barnabas keluar, orang-orang memohon agar mereka menyampaikan tentang firman itu pada hari Sabat berikutnya. 43 Setelah pertemuan di sinagoge itu selesai, banyak orang Yahudi dan para proselit [7] yang takut akan Tuhan mengikuti Paulus dan Barnabas, yang berbicara kepada mereka dan mendorong mereka untuk terus tinggal di dalam anugerah Allah.
44 Pada hari Sabat berikutnya, hampir semua orang di kota berkumpul untuk mendengar firman Tuhan. 45 Akan tetapi, ketika orang-orang Yahudi melihat keramaian itu, mereka dipenuhi iri hati dan mulai menentang apa yang dikatakan oleh Paulus sambil menghujatnya. 46 Lalu, Paulus dan Barnabas menjawabnya dengan berani dan berkata, “Hal ini penting bahwa firman Allah seharusnya dinyatakan kepadamu lebih dulu. Karena kamu menolaknya dan menganggap dirimu tidak pantas memiliki hidup yang kekal, lihatlah, kami berpaling kepada bangsa-bangsa lain. 47 Sebab, beginilah Tuhan memberi perintah kepada kami:
‘Aku telah menjadikanmu terang bagi bangsa-bangsa lain
supaya kamu dapat membawa keselamatan sampai ke ujung bumi.’” Yesaya 49:6
48 Ketika orang-orang bukan Yahudi itu mendengar hal ini, mereka bersukacita dan memuliakan firman Tuhan. Dan, sebanyak yang telah ditentukan untuk hidup kekal, menjadi percaya.
49 Maka, firman Tuhan menyebar ke seluruh wilayah itu. 50 Akan tetapi, orang-orang Yahudi menghasut wanita-wanita saleh yang terhormat dan orang-orang penting di kota, dan membangkitkan penganiayaan terhadap Paulus dan Barnabas, serta mengusir keduanya ke luar dari daerah perbatasan mereka. 51 Namun, sambil mengebaskan debu dari kaki [8] mereka terhadap orang-orang Yahudi di sana, Paulus dan Barnabas pergi ke Ikonium. 52 Dan, para murid dipenuhi dengan sukacita dan dengan Roh Kudus.
1 Dan, terjadilah, di Ikonium, Paulus dan Barnabas masuk bersama ke sinagoge orang Yahudi dan berbicara sedemikian rupa sehingga sejumlah besar orang, baik orang Yahudi maupun orang Yunani, menjadi percaya. 2 Namun, orang-orang Yahudi yang tidak percaya menghasut orang-orang bukan Yahudi dan meracuni pikiran mereka melawan orang-orang percaya. 3 Maka, mereka tinggal di sana dalam waktu yang lama sambil berbicara dengan berani bagi Tuhan, yang memberi kesaksian tentang berita anugerah-Nya, serta mengaruniakan tanda-tanda ajaib dan mukjizat-mukjizat yang terjadi melalui tangan mereka. 4 Akan tetapi, orang-orang di kota itu terbagi-bagi, sebagian berpihak kepada orang-orang Yahudi dan sebagian kepada para rasul.
5 Ketika suatu usaha dibuat, baik oleh orang-orang bukan Yahudi maupun orang-orang Yahudi, dengan para pemimpin mereka, untuk menganiaya dan melempari para rasul dengan batu [1] , 6 setelah Paulus dan Barnabas mengetahuinya dan melarikan diri ke Listra dan Derbe, kota-kota di Likaonia, dan ke wilayah di sekitarnya. 7 Dan, di sana, mereka terus memberitakan Injil.
8 Di Listra, ada seseorang sedang duduk yang lemah kakinya, lumpuh dari kandungan ibunya dan belum pernah berjalan. 9 Orang itu sedang mendengarkan Paulus ketika ia sedang berbicara, setelah Paulus menatapnya dan melihat bahwa orang itu memiliki iman untuk disembuhkan, 10 Paulus berbicara dengan suara keras, “Berdirilah tegak dengan kakimu.” Lalu, orang itu melompat dan mulai berjalan. 11 Ketika orang banyak melihat apa yang telah Paulus lakukan, mereka mengangkat suara mereka dengan berbicara dalam bahasa Likaonia, “Dewa-dewa telah turun ke tengah-tengah kita dan menjadi serupa dengan manusia!” 12 Orang-orang itu menyebut Barnabas sebagai Zeus [2] dan Paulus sebagai Hermes [3] karena ia yang memimpin pembicaraan. 13 Imam dewa Zeus, yang kuilnya berada di luar kota, membawa lembu-lembu jantan dan rangkaian bunga ke pintu gerbang kota. Ia dan orang banyak itu ingin mempersembahkan kurban kepada Paulus dan Barnabas.
14 Akan tetapi, ketika rasul Barnabas dan rasul Paulus mendengar hal itu, mereka merobek pakaian [4] mereka dan berlari masuk ke tengah-tengah orang banyak itu, sambil berseru, 15 dan berkata, “Saudara-saudara, mengapa kamu melakukan semua hal ini? Kami juga manusia biasa sama seperti kamu dan membawa Kabar Baik bagi kamu supaya kamu berbalik dari hal-hal yang sia-sia ini kepada Allah yang hidup, yang menciptakan langit, dan bumi, dan laut, dan segala sesuatu yang ada di dalamnya. 16 Di generasi-generasi yang lalu, Ia membiarkan semua bangsa berjalan menurut jalan-jalannya sendiri. 17 Namun, Ia tidak membiarkan diri-Nya tanpa saksi. Sebab, Ia melakukan yang baik dengan memberikan kepadamu hujan dari langit dan musim-musim berbuah yang memuaskan hatimu dengan makanan dan kegembiraan.” 18 Sekalipun dengan mengatakan semua hal itu, mereka sulit menghentikan orang banyak itu agar tidak mempersembahkan kurban bagi mereka.
19 Akan tetapi, orang-orang Yahudi datang dari Antiokhia dan Ikonium, dan setelah membujuk orang banyak itu, mereka melempari Paulus dengan batu dan menyeretnya ke luar kota karena mengira bahwa Paulus sudah mati. 20 Namun, ketika para murid mengelilingi Paulus, ia berdiri dan kembali masuk ke kota. Pada hari berikutnya, ia berangkat bersama dengan Barnabas ke Derbe.
21 Setelah mereka memberitakan Injil di kota itu dan telah membuat banyak murid, mereka kembali ke Listra, dan ke Ikonium, dan ke Antiokhia, 22 sambil menguatkan jiwa para murid, mendorong mereka untuk bertekun di dalam iman, dan mengatakan bahwa kita harus memasuki Kerajaan Allah melalui banyak penderitaan. 23 Ketika Paulus dan Barnabas menunjuk penatua-penatua bagi mereka di setiap jemaat, setelah berdoa dengan berpuasa, mereka menyerahkan para penatua itu kepada Tuhan, yang kepada-Nya mereka telah percaya.
24 Kemudian, mereka melewati Pisidia dan sampai di Pamfilia. 25 Lalu, ketika mereka telah mengabarkan firman di Perga, mereka turun ke Atalia. 26 Dari sana, mereka berlayar ke Antiokhia, tempat mereka telah diserahkan kepada anugerah Allah untuk pekerjaan yang sudah mereka selesaikan.
27 Ketika mereka sampai dan berkumpul bersama dengan jemaat, mereka melaporkan semua hal yang telah Allah perbuat bersama dengan mereka dan bagaimana Ia telah membukakan pintu iman bagi bangsa-bangsa lain. 28 Dan, mereka tinggal bersama para murid untuk waktu yang lama.
1 Kemudian, beberapa orang turun dari Yudea dan mengajar saudara-saudara seiman, “Jika kamu tidak disunat sesuai dengan adat istiadat Musa [1] Sunat di Daftar Istilah. , kamu tidak dapat diselamatkan.” 2 Lalu, ketika terjadi perselisihan dan perdebatan yang tidak kecil antara Paulus dan Barnabas dengan orang-orang itu, mereka memutuskan bahwa Paulus dan Barnabas, serta beberapa orang lainnya dari mereka, harus naik ke Yerusalem untuk bertemu dengan para rasul dan para penatua terkait dengan persoalan ini.
3 Maka, setelah diantar ke dalam perjalanan oleh para jemaat, mereka melewati Fenisia dan Samaria sambil menceritakan dengan jelas tentang pertobatan bangsa-bangsa lain, dan hal itu membawa sukacita besar bagi semua saudara seiman. 4 Ketika mereka sampai di Yerusalem, mereka disambut oleh para jemaat, para rasul, dan para penatua, lalu mereka menceritakan segala sesuatu yang telah Allah perbuat melalui mereka. 5 Namun, beberapa orang dari golongan Farisi yang sudah percaya berdiri dan berkata, “Penting untuk menyunat mereka dan untuk memerintahkan mereka agar mematuhi Hukum Musa!”
6 Para rasul dan penatua bertemu bersama untuk membicarakan persoalan ini. 7 Setelah berlangsung perdebatan yang panjang di sana, Petrus berdiri dan berkata kepada mereka, “Saudara-saudara, kamu tahu bahwa pada zaman dulu Allah telah membuat pilihan di antara kamu bahwa melalui mulutku, bangsa-bangsa lain akan mendengar berita Injil dan menjadi percaya. 8 Dan, Allah, yang mengenal hati manusia, telah bersaksi kepada mereka dengan memberikan Roh Kudus kepada mereka, sama seperti yang telah dilakukan-Nya kepada kita, 9 dan Ia tidak membeda-bedakan antara kita dengan mereka, setelah Ia menyucikan hati mereka melalui iman. 10 Jadi sekarang, mengapa kamu mencobai Allah dengan meletakkan kuk yang berat [2] di leher para murid yang, baik nenek moyang kita maupun kita, tidak akan pernah sanggup menanggungnya? 11 Namun, kita percaya bahwa kita diselamatkan melalui anugerah Tuhan Yesus, sama seperti mereka juga.”
12 Kemudian, seluruh kumpulan orang itu terdiam dan mereka mendengarkan Barnabas dan Paulus, sementara kedua rasul itu menjelaskan segala tanda dan mukjizat yang telah Allah perbuat melalui mereka di antara bangsa-bangsa lain. 13 Setelah mereka berhenti bicara, Yakobus menjawab, “Saudara-saudara, dengarkan aku. 14 Simon telah menjelaskan bagaimana Allah sejak awal sudah memperhatikan bangsa-bangsa lain, untuk mengambil dari antara bangsa itu suatu umat bagi nama-Nya. 15 Perkataan para nabi menyetujui hal ini, seperti yang tertulis,
16 ‘Setelah ini, Aku akan kembali.
dan akan membangun kembali Kemah Daud [3] yang sudah runtuh.
Aku akan membangun kembali puing-puingnya,
dan Aku akan memugarnya,
17 supaya umat manusia yang tersisa dapat mencari Tuhan, dan semua bangsa lain yang dipanggil melalui nama-Ku,
yang melakukan semua ini,’
firman Allah, yang melakukan semuanya ini, Amos 9:11-12
18 telah diketahui sejak permulaan zaman. Yesaya 45:21
19 Jadi, aku berpendapat bahwa kita seharusnya tidak menyulitkan orang-orang dari bangsa lain yang telah berbalik kepada Allah. 20 Namun, kita seharusnya menulis kepada mereka agar mereka menjauhkan diri dari hal-hal yang dicemari oleh berhala-berhala, dan dari dosa-dosa seksual, serta dari apa yang telah dicekik [4] , dan dari darah.
21 Sebab, sejak generasi terdahulu, Musa telah mempunyai, di setiap kota, orang-orang yang memberitakannya karena dibacakan di sinagoge-sinagoge setiap hari Sabat.”
22 Lalu, dipandang baik oleh para rasul, dan penatua, dan seluruh jemaat, memilih orang-orang dari antara mereka untuk diutus ke Antiokhia bersama Paulus dan Barnabas. Mereka mengutus Yudas yang disebut Barsabas, serta Silas, para pemimpin di antara saudara-saudara seiman, 23 dan mereka menulis surat dengan tangan mereka, demikian:
“Dari rasul-rasul dan penatua-penatua, saudara-saudara seimanmu, kepada semua saudara seiman bukan Yahudi di Antiokhia, dan Siria, dan Kilikia, salam!
24 Karena kami telah mendengar bahwa beberapa orang dari antara kami, yang kepada mereka kami tidak memberi perintah, telah mengganggumu dengan perkataan mereka yang menggoyahkan jiwamu, 25 hal ini dipandang baik bagi kami, setelah menjadi sepakat, untuk memilih orang-orang dan mengutus mereka kepadamu bersama dengan saudara-saudara kami yang terkasih, Barnabas dan Paulus, 26 yang telah mempertaruhkan hidup mereka demi nama Tuhan kita, Kristus Yesus. 27 Oleh karena itu, kami mengutus Yudas dan Silas, yang mereka sendiri akan memberitahukan hal-hal yang sama secara lisan. 28 Sebab, alangkah baiknya bagi Roh Kudus dan bagi kami untuk meletakkan beban di atasmu yang tidak lebih berat daripada yang perlu ini,
29 bahwa kamu menjauhkan diri apa telah dipersembahkan kepada berhala,
dan dari darah, dan dari apa yang mati dicekik,
dan dari dosa seksual.
Jika kamu menjaga dirimu sendiri dari hal-hal ini, kamu melakukan yang baik. Sampai jumpa.”
30 Setelah mereka berpamitan, mereka turun ke Antiokhia, dan setelah mengumpulkan jemaat, mereka menyerahkan surat tersebut. 31 Ketika orang-orang percaya membacanya, mereka bersukacita karena penghiburan itu. 32 Yudas dan Silas, yang mereka sendiri adalah nabi, meneguhkan dan menguatkan saudara-saudara seiman dengan banyak perkataan. 33 Dan, setelah mereka tinggal di sana untuk beberapa waktu, orang-orang percaya itu melepas mereka pulang dengan damai kepada orang-orang yang telah mengutus mereka. 34 [Akan tetapi, dianggap baik bagi Silas untuk tetap tinggal di sana.]
35 Namun, Paulus dan Barnabas tinggal di Antiokhia, sambil mengajar dan memberitakan firman Tuhan bersama dengan banyak orang lain juga.
36 Setelah beberapa hari, Paulus berkata kepada Barnabas, “Ayo kita kembali dan mengunjungi saudara-saudara seiman di setiap kota, tempat kita memberitakan firman Tuhan untuk melihat bagaimana keadaan mereka.” 37 Barnabas ingin mengajak juga Yohanes yang dipanggil Markus. 38 Akan tetapi, Paulus menganggap bahwa tidak seharusnya mengajak orang yang telah meninggalkan mereka di Pamfilia dan tidak pergi bersama mereka untuk pekerjaan itu. 39 Maka, terjadilah perselisihan yang tajam sehingga mereka berpisah satu sama lain. Barnabas membawa serta Markus dan berlayar ke wilayah Siprus, 40 tetapi Paulus memilih Silas dan pergi, setelah diserahkan oleh saudara-saudara seiman ke dalam anugerah Tuhan. 41 Dan, ia melewati Siria dan Kilikia sambil meneguhkan para jemaat.
1 Paulus juga datang ke Derbe dan Listra. Dan, lihatlah ada seorang murid di sana, namanya Timotius, anak dari seorang wanita Yahudi yang sudah percaya, tetapi ayahnya adalah orang Yunani. 2 Ia dikenal baik oleh saudara-saudara seiman di Listra dan Ikonium. 3 Paulus ingin Timotius pergi bersama dengannya, maka ia mengajaknya dan menyunatnya karena orang-orang Yahudi yang tinggal di daerah itu. Sebab, mereka semua tahu bahwa ayahnya adalah orang Yunani. 4 Sementara mereka berjalan melewati kota-kota [1] , mereka menyampaikan ketentuan-ketentuan bagi orang-orang percaya agar ditaati, yang telah diputuskan oleh para rasul dan penatua yang ada di Yerusalem. 5 Maka, para jemaat diteguhkan di dalam iman dan jumlah mereka bertambah setiap hari.
6 Lalu, mereka pergi melewati wilayah Frigia dan Galatia karena telah dihalangi oleh Roh Kudus untuk mengatakan firman di Asia [2] Asia di Daftar Peta***). . 7 Ketika mereka sudah sampai di Misia, mereka berusaha pergi ke Bitinia, tetapi Roh Yesus tidak mengizinkan mereka. 8 Maka, setelah melewati Misia, mereka turun ke Troas. 9 Suatu penglihatan muncul kepada Paulus di waktu malam. Seseorang dari Makedonia sedang berdiri dan memohon kepadanya, katanya, “Datanglah ke Makedonia dan tolonglah kami.” 10 Setelah Paulus melihat penglihatan itu, kami [3] berusaha dengan segera berangkat ke Makedonia, setelah menyimpulkan bahwa Allah telah memanggil kami untuk memberitakan Injil kepada mereka.
11 Karena itu, setelah berlayar dari Troas, kami langsung berlayar ke Samotrake, dan di hari berikutnya ke Neapolis, 12 dan dari sana ke Filipi, kota utama di wilayah Makedonia dan sebuah kota jajahan Roma. Kami tinggal di kota itu selama beberapa hari.
13 Lalu, pada hari Sabat, kami pergi ke luar pintu gerbang kota menuju ke tepi sungai, tempat di mana kami berpikir bahwa di sana ada tempat berdoa. Maka, kami duduk dan berbicara dengan para wanita yang sedang berkumpul. 14 Seorang wanita bernama Lidia, dari kota Tiatira, seorang penjual kain ungu [4] yang menyembah Allah [5] . Tuhan membuka hatinya untuk memperhatikan apa yang Paulus katakan. 15 Dan, setelah Lidia dan semua orang yang tinggal di rumahnya dibaptis, ia memohon kepada kami, katanya, “Jika engkau menganggap aku percaya dengan teguh kepada Tuhan, datanglah ke rumahku dan tinggallah di sana.” Dan, ia mendesak kami.
16 Sementara, kami sedang pergi ke tempat berdoa, seorang budak perempuan, yang memiliki roh [6] untuk meramal menemui kami. Ia membawa banyak keuntungan kepada para majikannya melalui ramalan-ramalannya. 17 Perempuan itu mengikuti Paulus dan kami sambil berteriak, “Orang-orang ini adalah hamba-hamba Allah Yang Mahatinggi, yang memberitakan jalan keselamatan kepadamu!” 18 Ia terus melakukannya selama berhari-hari. Paulus, karena menjadi sangat marah, berbalik dan berkata kepada roh itu, “Aku perintahkan kamu dalam nama Kristus Yesus untuk keluar dari dia!” Lalu, roh itu keluar, seketika itu juga.
19 Akan tetapi, ketika para majikannya melihat bahwa harapan mereka akan keuntungan sudah lenyap, mereka menangkap Paulus dan Silas, serta menyeret mereka ke tempat umum [7] Tempat umum di Daftar Istilah. di hadapan para penguasa. 20 Dan, ketika mereka sudah membawa Paulus dan Silas kepada hakim-hakim kepala [8] , mereka berkata, “Orang-orang ini adalah orang-orang Yahudi dan sedang mengacau di kota kita. 21 Mereka mengajarkan adat istiadat yang tidak benar untuk kita terima atau lakukan sebagai orang Roma.” 22 Orang banyak itu bangkit bersama-sama menyerang Paulus dan Silas dan para hakim kota merobek pakaian Paulus dan Silas, serta memerintahkan mereka untuk memukuli keduanya dengan tongkat. 23 Setelah masih menganiaya Paulus dan Silas dengan banyak pukulan, mereka melemparkannya ke dalam penjara dan memerintahkan kepala penjara untuk menjaga Paulus dan Silas dengan ketat. 24 Setelah menerima perintah itu, kepala penjara memasukkan Paulus dan Silas ke penjara bagian dalam dan memasung kaki mereka dengan belenggu.
25 Kira-kira tengah malam, Paulus dan Silas sedang berdoa dan menyanyikan lagu-lagu pujian bagi Allah, dan para tahanan lainnya pun mendengar mereka. 26 Lalu, tiba-tiba terjadi gempa bumi yang besar sehingga fondasi penjara itu terguncang. Dan, tiba-tiba semua pintu terbuka dan belenggu setiap orang terlepas. 27 Ketika kepala penjara bangun dan melihat pintu-pintu penjara telah terbuka, ia mencabut pedangnya dan hampir membunuh dirinya sendiri karena ia mengira para tahanan telah melarikan diri. 28 Namun, Paulus berteriak dengan suara keras, “Jangan membahayakan dirimu sendiri karena kami semua di sini!”
29 Kemudian, kepala penjara itu meminta lampu dan segera berlari masuk, lalu sambil gemetaran, ia sujud di hadapan Paulus dan Silas. 30 Setelah itu, ia membawa mereka ke luar dan berkata, “Tuan-tuan, apa yang harus aku lakukan agar diselamatkan?”
31 Dan, mereka menjawab, “Percayalah di dalam Tuhan Yesus dan kamu akan diselamatkan, kamu dan semua orang yang tinggal di rumahmu.” 32 Kemudian, Paulus dan Silas memberitakan firman Tuhan kepada kepala penjara itu dan kepada semua orang yang ada di dalam rumahnya. 33 Setelah itu, ia membawa Paulus dan Silas, malam itu juga, dan membasuh luka-luka mereka, lalu ia dan seluruh keluarganya segera dibaptis. 34 Kemudian, kepala penjara membawa Paulus dan Silas ke rumahnya dan menghidangkan makanan. Maka, ia sangat bersukacita, bahwa ia dan semua orang yang tinggal di rumahnya telah percaya kepada Allah.
35 Akan tetapi, ketika siang hari tiba, para hakim-hakim kota mengutus beberapa polisi, dengan berkata, “Bebaskan orang-orang itu!”
36 Dan, kepala penjara memberitahukan pesan itu kepada Paulus, dengan berkata, “Hakim-hakim kota telah menyuruh untuk membebaskanmu. Karena itu, keluarlah sekarang dan pergilah dalam kedamaian!”
37 Namun, Paulus berkata kepada mereka, “Orang-orang itu telah memukuli kami di depan umum, tanpa diadili, orang-orang yang adalah warga negara Roma [9] , dan telah melemparkan kami ke dalam penjara. Lalu, apakah sekarang mereka mengeluarkan kami secara diam-diam? Tidak! Biarkan mereka sendiri datang dan mengeluarkan kami.”
38 Para polisi itu memberitahukan perkataan-perkataan itu kepada hakim-hakim kota. Mereka takut ketika mereka mendengar bahwa Paulus dan Silas adalah warga negara Roma. 39 Maka, mereka datang dan meminta maaf kepada Paulus dan Silas. Setelah mereka mengeluarkan Paulus dan Silas, mereka meminta supaya keduanya meninggalkan kota itu. 40 Lalu, mereka keluar dari penjara dan masuk ke rumah Lidia, dan ketika mereka melihat saudara-saudara seiman, Paulus dan Silas meneguhkan hati mereka, lalu pergi.
1 Suatu saat, ketika Paulus dan Silas telah melewati Amfipolis dan Apolonia, mereka sampai di Tesalonika, di mana ada sebuah sinagoge orang Yahudi. 2 Lalu, sesuai kebiasaan Paulus, ia masuk ke antara mereka, dan selama tiga hari Sabat berbicara dengan mereka dari Kitab Suci, 3 sambil menjelaskan dan membuktikan bahwa Kristus harus menderita dan bangkit dari antara orang mati, dengan berkata, “Yesus ini, yang sedang kuberitakan kepadamu, adalah Kristus.” 4 Lalu, sebagian dari mereka diyakinkan dan bergabung dengan Paulus dan Silas, bersama dengan sejumlah besar orang Yunani yang takut akan Allah dan tidak sedikit wanita-wanita terhormat.
5 Namun, orang-orang Yahudi menjadi iri hati dan mengajak beberapa orang jahat yang berkeluyuran di tempat umum, mereka mengumpulkan banyak orang dan membuat kekacauan di kota, lalu menyerbu rumah Yason sambil mencari Paulus serta Silas untuk membawa mereka ke luar kepada orang banyak. 6 Ketika mereka tidak menemukan Paulus dan Silas, mereka menyeret Yason dan beberapa saudara seiman ke hadapan para pejabat kota, dengan berseru, “Orang-orang ini, yang telah mengacaukan dunia [1] , telah datang juga ke sini. 7 Dan, Yason menyambut mereka, dan mereka semua bertindak yang melawan hukum Kaisar dengan mengatakan bahwa ada raja lain, yaitu Yesus [2] .”
8 Orang banyak dan para pejabat kota menjadi resah ketika mendengar hal itu. 9 Dan, setelah mereka menerima jaminan dari Yason dan yang lainnya, orang-orang itu membebaskannya.
10 Saudara-saudara seiman segera menyuruh Paulus dan Silas, malam itu juga, ke Berea, dan ketika mereka sampai, mereka pergi ke sinagoge orang Yahudi. 11 Orang-orang Yahudi di sana lebih baik hatinya daripada orang-orang yang di Tesalonika karena mereka menerima firman dengan penuh semangat, sambil menyelidiki Kitab Suci setiap hari untuk mengetahui jika hal-hal itu memang benar. 12 Oleh karena itu, banyak dari mereka menjadi percaya, termasuk wanita dan laki-laki Yunani terhormat yang jumlahnya tidak sedikit. 13 Akan tetapi, ketika orang-orang Yahudi di Tesalonika mengetahui bahwa firman Allah juga diberitakan oleh Paulus di Berea, mereka pun juga datang ke Berea untuk menggoyahkan dan meresahkan banyak orang. 14 Lalu, dengan segera, saudara-saudara seiman menyuruh Paulus pergi sampai ke pantai, tetapi Silas dan Timotius tetap tinggal di situ. 15 Orang-orang yang menemani Paulus membawanya sampai ke Atena, dan setelah menerima sebuah pesan dari Paulus untuk Silas dan Timotius agar datang kepadanya secepatnya, mereka pun berangkat.
16 Sementara Paulus menunggu mereka di Atena, rohnya merasa disusahkan di dalam dirinya karena ia melihat kota itu penuh dengan patung-patung berhala. 17 Oleh karena itu, ia bertukar pikiran di sinagoge dengan orang-orang Yahudi dan orang-orang dari bangsa lain yang takut akan Allah, serta di tempat umum, setiap hari, dengan orang-orang yang kebetulan ada di situ. 18 Beberapa ahli pikir [3] dari kelompok Epikuros [4] dan Stoa [5] juga bercakap-cakap dengannya. Dan, beberapa berkata, “Apa yang ingin dikatakan si pembual ini?” Yang lain berkata, “Sepertinya, ia ini adalah seorang pemberita dewa-dewa asing,” karena ia memberitakan Yesus dan kebangkitan. 19 Lalu, mereka mengajaknya dan membawanya ke Areopagus [6] , sambil berkata, “Bolehkah kami mengetahui ajaran baru apa yang engkau beritakan ini? 20 Sebab, engkau sedang membawa beberapa hal yang mengherankan di telinga kami. Kami ingin mengetahui apa maksud hal-hal itu.” 21 (Saat itu, semua orang Atena dan orang-orang asing yang tinggal di sana terbiasa menghabiskan waktu mereka dengan tidak melakukan apa pun selain mengatakan atau mendengarkan sesuatu yang baru.)
22 Maka, Paulus berdiri di tengah-tengah Areopagus dan berkata, “Hai orang-orang Atena, aku mengamati bahwa dalam segala hal kamu sangat religius. 23 Sebab, ketika aku sedang berkeliling dan memperhatikan benda-benda yang kamu sembah, aku juga menjumpai sebuah altar [7] Altar di Daftar Istilah. dengan tulisan ini, ‘KEPADA ALLAH YANG TIDAK DIKENAL.’ Karena itu, apa yang kamu sembah tanpa mengenalnya, itulah yang aku beritakan kepadamu. 24 Allah yang menciptakan dunia dan segala sesuatu yang ada di dalamnya, karena Dia adalah Tuhan atas langit dan bumi, tidak tinggal di dalam kuil-kuil yang dibuat dengan tangan manusia, 25 tidak juga Ia dilayani oleh tangan-tangan manusia, seakan-akan Ia membutuhkan sesuatu karena Dia sendiri yang memberi kepada siapa saja kehidupan, dan napas, dan segala sesuatunya. 26 Dan, Ia menciptakan, dari satu orang, semua bangsa umat manusia untuk tinggal di seluruh muka bumi ini, setelah menetapkan musim-musim dan batas-batas tempat hidup mereka, 27 supaya mereka mencari Allah, dan jika memang mungkin mereka dapat menyentuh-Nya dan menemukan-Nya meskipun Dia tidak jauh dari kita masing-masing.
28 Sebab, di dalam Dia,
kita hidup, bergerak, dan ada. Ayub 12:10
Seperti juga pujangga-pujanggamu sendiri yang berkata,
‘Karena kita ini juga adalah keturunan-Nya.’
29 Jadi, karena kita adalah keturunan Allah, kita seharusnya tidak berpikir bahwa keadaan Ilahi itu seperti emas, atau perak, atau batu, sebuah wujud yang diciptakan dari keterampilan dan pemikiran manusia. 30 Oleh karena itu, setelah mengabaikan masa-masa kebodohan, sekarang Allah memberitahukan semua orang di mana-mana agar bertobat, 31 karena Ia sudah menentukan suatu hari ketika Ia akan menghakimi dunia dalam keadilan melalui satu Orang yang telah ditentukan-Nya, setelah Ia memberikan bukti kepada semua orang dengan membangkitkan Orang itu dari antara orang mati.”
32 Dan, ketika mereka mendengar tentang kebangkitan dari antara orang mati, beberapa orang mulai mengejek, tetapi yang lain berkata, “Kami ingin mendengarkanmu lagi tentang hal ini.” 33 Maka, Paulus pergi dari tengah-tengah mereka. 34 Akan tetapi, beberapa orang bergabung dengannya dan menjadi percaya, di antaranya juga ada Dionisius, anggota Areopagus, dan seorang wanita bernama Damaris, serta beberapa orang lain yang bersama mereka.
1 Setelah itu, Paulus meninggalkan Atena dan pergi ke Korintus. 2 Dan, Paulus mendapati orang Yahudi bernama Akwila, keturunan Pontus, baru saja datang dari Italia bersama istrinya, Priskila, karena Klaudius [1] telah memerintahkan semua orang Yahudi meninggalkan Roma. Paulus datang kepada mereka, 3 dan karena mereka mempunyai pekerjaan yang sama, Paulus tinggal bersama mereka dan bekerja karena pekerjaan mereka adalah pembuat tenda. 4 Dan, Paulus bertukar pikiran di sinagoge setiap hari Sabat dan berusaha untuk meyakinkan orang-orang Yahudi dan Yunani.
5 Namun, ketika Silas dan Timotius turun dari Makedonia, Paulus mulai mengabdikan diri sepenuhnya untuk memberitakan firman, sambil bersaksi dengan sungguh-sungguh kepada orang-orang Yahudi bahwa Yesus adalah Kristus. 6 Akan tetapi, ketika mereka menentang dan memaki Paulus, ia mengebaskan pakaiannya [2] dan berkata kepada mereka, “Darahmu ada di atas kepalamu sendiri! [3] Aku bersih. Mulai sekarang dan seterusnya, aku akan pergi kepada bangsa-bangsa lain.” 7 Kemudian, ia meninggalkan tempat itu dan pergi ke rumah seseorang yang bernama Titius Yustus, seorang bukan Yahudi yang menyembah Allah, yang rumahnya ada di sebelah sinagoge. 8 Krispus, kepala sinagoge, menjadi percaya di dalam Tuhan dengan semua orang yang tinggal di rumahnya, dan banyak orang Korintus yang setelah mendengarkan Paulus menjadi percaya dan dibaptis.
9 Lalu, Tuhan berbicara kepada Paulus di suatu malam dalam sebuah penglihatan, “Jangan takut, tetapi teruslah berbicara dan jangan diam, 10 karena Aku bersamamu dan tidak ada seorang pun yang akan menyerangmu untuk menganiayamu karena ada banyak umat-Ku di kota ini.” 11 Maka, Paulus tinggal di sana selama 1 tahun 6 bulan, sambil mengajarkan firman Allah di antara mereka.
12 Namun, ketika Galio menjadi prokonsul Akhaya, orang-orang Yahudi dengan sehati bangkit melawan Paulus dan membawanya di hadapan kursi pengadilan, 13 dengan berkata, “Orang ini sedang mempengaruhi banyak orang untuk menyembah Allah yang berlawanan dengan Hukum Taurat.”
14 Akan tetapi, ketika Paulus hampir membuka mulutnya, Galio berkata kepada orang-orang Yahudi itu, “Jika ini adalah suatu persoalan pelanggaran atau kejahatan yang keji, hai orang-orang Yahudi, aku patut bertanggung jawab atas perkaramu. 15 Namun, jika ini adalah persoalan tentang kata-kata, dan nama-nama, dan hukummu sendiri, uruslah sendiri. Aku tidak mau menjadi hakim atas hal-hal itu.”
16 Lalu, Galio mengusir mereka dari ruang pengadilan. 17 Setelah itu, mereka semua menangkap Sostenes, kepala sinagoge, dan memukulinya di depan ruang pengadilan. Akan tetapi, Galio tidak memperhatikan hal-hal itu.
18 Setelah itu, Paulus tinggal beberapa hari lagi, lalu berpamitan dengan saudara-saudara seiman dan berlayar ke Siria, bersama dengan Priskila dan Akwila. Di Kengkrea, Paulus sudah mencukur rambutnya [4] karena ia telah membuat sebuah nazar [5] . 19 Kemudian, mereka sampai di Efesus dan Paulus meninggalkan Priskila dan Akwila di sana, tetapi ia sendiri masuk ke sinagoge dan bertukar pikiran dengan orang-orang Yahudi. 20 Ketika mereka meminta Paulus untuk tinggal lebih lama, Paulus tidak menyetujuinya, 21 tetapi berpamitan dengan mereka dan berkata, “Aku akan kembali lagi kepadamu jika Allah menghendakinya.” Dan, ia berlayar dari Efesus.
22 Setelah ia turun di Kaisarea, ia naik [6] dan memberi salam kepada para jemaat, lalu turun ke Antiokhia. 23 Dan, setelah menghabiskan beberapa waktu di sana, ia meninggalkan tempat itu dan mengelilingi satu tempat ke tempat lainnya di wilayah Galatia dan Frigia, sambil menguatkan semua murid.
24 Suatu saat, ada orang Yahudi bernama Apolos, keturunan Aleksandria, datang ke Efesus. Ia adalah seseorang yang terpelajar dan mahir dalam hal Kitab Suci. 25 Orang ini sudah diajarkan tentang Jalan Tuhan dan bersemangat di dalam roh. Ia berbicara dan mengajarkan dengan teliti hal-hal tentang Yesus, tetapi ia hanya mengetahui baptisan Yohanes [7] Yohanes Pembaptis di Daftar Istilah. . 26 Ia mulai berbicara dengan berani di dalam sinagoge, tetapi ketika Priskila dan Akwila mendengarkannya, mereka menariknya ke samping dan menjelaskan kepadanya Jalan Allah dengan lebih tepat. 27 Dan, ketika Apolos ingin menyeberang ke Akhaya, saudara-saudara seiman meneguhkannya dan menulis kepada murid-murid agar menyambut kedatangannya. Ketika ia sampai, ia banyak menolong mereka yang oleh karena anugerah telah menjadi percaya, 28 karena ia dengan keras membantah orang-orang Yahudi di muka umum, sambil menunjukkan dari Kitab Suci bahwa Kristus adalah Yesus.
1 Hal ini terjadi, sementara Apolos berada di Korintus, Paulus melewati daerah pedalaman dan sampai di Efesus. Di sana, ia mendapati beberapa murid. 2 Paulus berkata kepada mereka, “Apakah kamu menerima Roh Kudus ketika kamu telah menjadi percaya?” Mereka menjawab, “Tidak, bahkan kami belum pernah mendengar bahwa ada Roh Kudus.”
3 Lalu, Paulus berkata, “Di dalam apa, kemudian, kamu dibaptis?” Jawab mereka, “Di dalam baptisan Yohanes.”
4 Paulus berkata, “Yohanes membaptis dengan baptisan pertobatan, sambil memberitahu orang-orang untuk percaya kepada Seseorang yang akan datang setelah dia, yaitu kepada Yesus.”
5 Setelah mereka mendengar hal ini, mereka dibaptis di dalam nama Tuhan Yesus. 6 Kemudian, ketika Paulus telah menumpangkan tangannya atas mereka, Roh Kudus datang ke atas mereka, lalu mereka mulai berbicara dalam berbagai bahasa dan bernubuat. [1]7 Mereka semua berjumlah kira-kira dua belas orang laki-laki.
8 Maka, Paulus masuk ke sinagoge dan berbicara dengan berani selama tiga bulan, sambil bertukar pikiran dan meyakinkan mereka tentang Kerajaan Allah. 9 Akan tetapi, ketika beberapa orang mengeraskan hati dan menolak percaya, sambil mengatakan hal-hal yang jahat tentang Jalan itu di hadapan orang banyak, Paulus meninggalkan mereka dan mengajak para murid pergi, sambil bertukar pikiran setiap hari di sekolah Tiranus [2] . 10 Hal ini berlangsung selama dua tahun sehingga semua orang yang tinggal di Asia mendengar firman Tuhan, baik orang-orang Yahudi maupun orang-orang Yunani.
11 Allah melakukan banyak mukjizat yang luar biasa melalui tangan Paulus, 12 sehingga sapu tangan atau celemek [3] yang pernah menyentuh kulit Paulus dibawa kepada orang-orang sakit, maka penyakit mereka hilang dan roh-roh jahat keluar dari mereka.
13 Namun, beberapa pengusir setan Yahudi yang berjalan berkeliling berusaha menyebut nama Tuhan Yesus atas orang-orang yang kerasukan roh-roh jahat sambil berkata, “Aku menyumpahi kamu dalam nama Yesus yang Paulus beritakan!” 14 Tujuh anak laki-laki Skewa, salah seorang imam besar Yahudi, yang melakukannya.
15 Akan tetapi, roh jahat itu menjawab dan berkata kepada mereka, “Aku kenal Yesus dan aku tahu tentang Paulus, tetapi siapa kamu?”
16 Lalu, orang yang kerasukan roh jahat itu melompat ke arah mereka, dan berkuasa atas mereka, serta mengalahkan mereka semua sehingga mereka melarikan diri dari rumah itu dalam keadaan telanjang dan terluka. 17 Hal ini diketahui oleh semua warga Efesus, baik orang-orang Yahudi maupun orang-orang Yunani. Dan, mereka semua menjadi ketakutan dan nama Tuhan Yesus semakin dimuliakan. 18 Banyak dari antara mereka yang sudah menjadi percaya tetap datang, sambil mengakui dan memberitakan perbuatan-perbuatan mereka. 19 Lalu, banyak dari mereka yang pernah melakukan sihir, mengumpulkan buku-buku mereka dan membakarnya di depan semua orang. Dan, mereka menghitung nilai buku-buku itu dan menemukan nilainya mencapai 50.000 keping perak [4] . 20 Jadi, firman Tuhan terus bertumbuh dan berkuasa.
21 Setelah hal-hal itu selesai, dalam Roh, Paulus bermaksud pergi ke Yerusalem setelah ia telah melewati Makedonia dan Akhaya, dengan berkata, “Setelah aku berada di sana, aku juga harus melihat Roma.” 22 Dan, setelah mengutus dua orang yang melayaninya ke Makedonia, yaitu Timotius dan Erastus, ia sendiri tinggal beberapa waktu di Asia.
23 Sekitar waktu itu, di sana terjadi kerusuhan yang tidak kecil mengenai Jalan itu. 24 Sebab, ada orang bernama Demetrius, seorang pengrajin perak, yang membuat kuil-kuil perak Dewi Artemis [5] , memberikan penghasilan yang tidak sedikit bagi tukang-tukangnya. 25 Para tukangnya itu ia kumpulkan bersama dengan pekerja-pekerja di bidang serupa dan berkata, “Saudara-saudara, kamu tahu bahwa kemakmuran kita berasal dari perusahaan ini. 26 Lalu, kamu melihat dan mendengar bahwa, bukan hanya di Efesus melainkan hampir di seluruh Asia, Paulus telah meyakinkan dan membuat banyak orang berbalik dengan mengatakan bahwa allah yang dibuat dengan tangan manusia bukanlah Allah. 27 Hal ini berbahaya bukan hanya bahwa usaha kita akan jatuh ke dalam kehinaan, tetapi juga kuil [6] Dewi Artemis yang agung itu tidak akan sedikit pun diperhitungkan, dan ia, yang disembah di seluruh Asia dan dunia, akan kehilangan keagungannya.”
28 Ketika mereka mendengar hal ini, mereka menjadi sangat marah dan berteriak-teriak, “Besarlah Artemis, dewi orang Efesus!” 29 Lalu, kota itu dipenuhi dengan kekacauan dan mereka bergegas bersama-sama ke gedung kesenian sambil menyeret Gayus dan Aristarkhus, orang Makedonia yang adalah teman seperjalanan Paulus. 30 Namun, ketika Paulus ingin pergi masuk di antara orang banyak itu, para murid tidak membiarkannya. 31 Bahkan, beberapa pembesar Asia yang berteman dengannya mengirim sebuah pesan kepadanya dan berulang kali memohon kepadanya untuk tidak menyerahkan diri ke gedung kesenian itu. 32 Maka, sebagian meneriakkan sesuatu dan sebagian yang lainnya, karena kumpulan itu ada dalam kekacauan dan sebagian besar dari mereka tidak tahu apa alasan mereka telah datang berkumpul. 33 Sebagian dari orang banyak itu menyimpulkan Aleksander karena orang-orang Yahudi telah mendorongnya ke depan, dan setelah Alexander memberikan isyarat dengan tangannya, ia bermaksud membuat pembelaan di hadapan orang banyak. 34 Namun, ketika mereka mengenal bahwa Aleksander adalah orang Yahudi, selama kira-kira dua jam, mereka semua berteriak dengan satu suara, “Besarlah Artemis, dewi orang Efesus!”
35 Setelah panitera kota [7] menenangkan orang banyak itu, ia berkata, “Hai orang-orang Efesus, siapa orang yang tidak tahu bahwa kota Efesus adalah penjaga kuil Dewi Artemis yang agung dan yang turun dari langit [8] ? 36 Jadi, karena hal-hal itu tidak dapat dibantah, kamu seharusnya tetap tenang dan tidak bertindak gegabah. 37 Sebab, kamu telah membawa orang-orang ini [9] ke sini, yang tidak merampok kuil atau menghujat dewi kita. 38 Oleh karena itu, jika Demetrius dan tukang-tukang yang bersama-sama dengannya memiliki keluhan terhadap seseorang, pengadilan dibuka dan ada prokonsul. Biarlah mereka mengajukan tuntutan satu terhadap lainnya. 39 Namun, jika kamu menghendaki sesuatu hal yang lain, hal itu dapat diselesaikan dalam sidang rakyat menurut hukum. 40 Sebab, kita berada dalam bahaya untuk dituduh atas kerusuhan hari ini karena tidak ada alasan apa pun yang dapat kita jelaskan tentang pertemuan yang kacau ini.” 41 Setelah ia mengatakan hal-hal ini, ia membubarkan kumpulan orang itu.
1 Setelah kerusuhan itu berakhir, Paulus mengundang para murid, dan setelah menguatkan hati mereka, ia berpamitan dengan mereka dan pergi menuju ke Makedonia. 2 Setelah ia menelusuri wilayah-wilayah di sana dan memberikan kepada mereka [1] banyak nasihat, ia sampai di Yunani. 3 Dan, di sana Paulus tinggal selama 3 bulan. Karena orang-orang Yahudi membuat persekongkolan untuk melawannya ketika ia hendak berlayar ke Siria, ia memutuskan untuk kembali lewat Makedonia. 4 Paulus ditemani oleh Sopater dari Berea, anak Pirus, oleh Aristarkhus dan Sekundus, dari Tesalonika, dan Gayus dari Derbe, dan Timotius, serta Tikhikus dan Trofimus dari Asia. 5 Mereka berangkat lebih dulu dan sedang menunggu kami di Troas, 6 tetapi kami berlayar dari Filipi sesudah Hari Raya Roti Tidak Beragi, dan datang kepada mereka di Troas dalam 5 hari, di sana kami tinggal selama 7 hari.
7 Pada hari pertama minggu itu [2] , ketika kami sedang berkumpul bersama untuk memecahkan roti [3] , Paulus berbicara kepada mereka karena bermaksud untuk berangkat pada hari berikutnya, dan ia memperpanjang pesannya sampai tengah malam. 8 Ada banyak lampu di ruang atas, tempat kami berkumpul. 9 Dan, di sana ada pemuda bernama Eutikhus sedang duduk di jendela dan tenggelam dalam tidur yang lelap. Lalu, sementara Paulus terus berbicara dalam waktu yang lama, ia semakin tenggelam dalam tidur dan jatuh dari lantai ketiga dan diangkat dalam keadaan sudah mati. 10 Namun, Paulus turun lalu merebahkan diri ke atasnya, dan memeluknya, serta berkata, “Jangan ribut karena nyawanya masih ada di dalam dia.” 11 Ketika Paulus kembali naik, lalu memecah-mecahkan roti dan makan, ia berbicara kepada mereka dalam waktu yang lama, sampai subuh. Setelah itu, ia berangkat. 12 Mereka membawa pemuda itu pulang dalam keadaan hidup dan merasa sangat terhibur.
13 Namun, setelah pergi lebih dulu ke kapal, kami berlayar ke Asos dengan maksud menjemput Paulus di sana karena ia sudah merencanakannya demikian, ia sendiri bermaksud pergi ke sana dengan berjalan kaki. 14 Dan, ketika ia bertemu dengan kami di Asos, kami menjemputnya, lalu pergi ke Metilene. 15 Setelah berlayar dari sana, kami sampai pada keesokan harinya di Khios. Hari berikutnya, kami mendekati Samos, dan sehari kemudian kami sampai di Miletus. 16 Sebab, Paulus sudah memutuskan untuk berlayar melewati Efesus [4] supaya ia tidak menghabiskan waktu di Asia karena ia bergegas sampai di Yerusalem, jika memungkinkan, pada hari Pentakosta.
17 Dari Miletus, Paulus mengutus orang ke Efesus dan menyuruh para penatua jemaat datang kepadanya. 18 Dan, ketika mereka datang kepadanya, ia berkata kepada mereka, “Kamu sendiri tahu, bagaimana aku hidup di antaramu sepanjang waktu, sejak hari pertama aku menginjakkan kaki di Asia, 19 sambil melayani Tuhan dengan segala kerendahan hati, dan dengan air mata, dan dengan pencobaan-pencobaan yang menimpaku melalui persekongkolan orang-orang Yahudi, 20 bagaimana aku tidak menahan diri untuk memberitakan kepadamu segala sesuatu yang berguna dan mengajar kamu di depan umum dan dari rumah ke rumah, 21 bersungguh-sungguh memberi kesaksian, baik kepada orang-orang Yahudi maupun orang-orang Yunani, tentang pertobatan kepada Allah dan beriman kepada Tuhan kita, Yesus Kristus. 22 Dan sekarang, lihatlah, dengan diikat oleh Roh, aku sedang dalam perjalananku ke Yerusalem, tanpa tahu apa yang akan terjadi kepadaku di sana, 23 kecuali bahwa Roh Kudus bersaksi dengan sungguh-sungguh di setiap kota kepadaku bahwa penjara dan siksaan telah menungguku. 24 Namun, aku tidak menganggap hidupku berharga bagi diriku sendiri sehingga aku dapat menyelesaikan tugasku dan pelayanan yang aku terima dari Tuhan Yesus, yaitu untuk bersaksi dengan sungguh-sungguh tentang Injil anugerah Allah.
25 Dan sekarang, lihatlah, aku tahu bahwa tidak ada di antaramu, yang kepadamu aku berkeliling memberitakan kerajaan, akan melihat wajahku lagi. 26 Karena itu, aku bersaksi kepadamu hari ini bahwa aku tidak bersalah atas darahmu semua. 27 Sebab, aku tidak menahan diri untuk memberitakan kepadamu semua rencana Allah. 28 Jagalah dirimu sendiri dan semua kawanan [5] , yang atasnya Roh Kudus telah menjadikanmu pengawas untuk menggembalakan jemaat Allah [6] , yang telah Ia peroleh dengan darah-Nya sendiri [7] . 29 Aku tahu bahwa setelah keberangkatanku, serigala-serigala buas akan datang di antara kamu, tidak menyayangkan kawanan itu. 30 Dan, dari antara kamu sendiri akan bangkit orang-orang yang berbicara tentang hal-hal menyesatkan untuk menarik murid-murid dari mereka. 31 Oleh karena itu, berjaga-jagalah, sambil mengingat bahwa siang dan malam, selama 3 tahun, aku tidak berhenti memperingatkan kamu masing-masing dengan air mata.
32 Dan sekarang, aku menyerahkan kamu kepada Tuhan dan kepada firman anugerah-Nya yang sanggup membangunmu dan memberikanmu warisan di antara semua orang yang dikuduskan. 33 Aku tidak menginginkan perak, atau emas, atau pakaian siapa pun. 34 Kamu sendiri tahu bahwa tangan ini [8] melayani keperluanku dan mereka yang bersama-sama dengan aku. 35 Dalam segala hal, aku telah menunjukkan kepadamu bahwa dengan bekerja keras seperti cara ini, kita harus menolong yang lemah dan mengingat perkataan Tuhan Yesus, bahwa Ia sendiri berkata, ‘Lebih berbahagia memberi daripada menerima.’”
36 Dan, ketika ia sudah mengatakan hal-hal itu, ia berlutut dan berdoa bersama mereka semua.
37 Lalu, ada banyak tangisan di antara mereka semua dan mereka memeluk leher Paulus, serta menciuminya, 38 mereka sangat bersedih, terutama karena kata-kata yang ia katakan bahwa mereka tidak akan melihat wajahnya lagi. Lalu, mereka menemani Paulus ke kapal.
Pasal ini berfungsi sebagai cara Paulus berpamitan pada jemaat Efesus. Ia memberi mereka arahan karena mereka tidak akan bertemu dia lagi.
Paulus menggunakan perbandingan tentang "pertandingan" sebagai kehidupan kekristenan. Hal ini tidak untuk mengatakan bahwa kekristenan adalah tentang memenangkan pertandingan dan menempati urutan pertama. Sebaliknya, kekristenan adalah pertandingan panjang yang memerlukan disiplin dan ketekunan. (Lihat: discipline
Tuntunan Roh Kudus
Kekristenan adalah mengikuti pimpinan dan tuntunan Roh Kudus dalam kehidupan.
<< | >>
Paulus meninggalkan Efesus and melanjutkan perjalanannya.
"Setelah kerusuhan" atau "Sesudah kerusuhan"
"ia berkata selamat tinggal"
"sangat menguatkan orang-orang percaya" atau "mengatakan banyak hal untuk menguatkan orang-orang percaya"
"Setelah ia tinggal di sana selama tiga bulan." Ini berbicara tentang waktu yang dapat dihabiskan seseorang.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. Terjemahan lain: "orang-orang Yahudi membuat rencana menentang dia" atau "Orang-orang Yahudi membuat rencana rahasia untuk mencelakai dia"
Ini berarti hanya beberapa orang Yahudi. Terjemahan lain: "oleh beberapa orang Yahudi"
"sebagaimana ia telah siap untuk berlayar ke Siria"
Kata "dia" mengarah pada Paulus. (Lihat: Kisah Para Rasul. 20:1)
Semua contoh "kami" mengarah pada penulis, Paulus dan mereka yang melakukan perjalanan bersama mereka, tetapi tidak termasuk pembaca.
"Melakukan perjalanan dengannya"
Ini adalah nama-nama orang-orang.
Ini adalah nama-nama tempat.
Ini adalah nama-nama orang. Lihat bagaimana anda menerjemahkan nama-nama ini dalam Kisah Para Rasul. 19:29.
"orang-orang ini telah melakukan perjalanan sebelum kami"
Ini mengarah pada hari besar agama Yahudi selama musim paskah. Lihat bagaimana anda menerjemahkan ini dalam Kisah Para Rasul. 12:3.
Lukas memberitahu tentang khotbah Paulus di Troas dan apa yang terjadi dengan Eutikhus.
Kata "kami" merujuk pada penulis, Paulus, dan yang melakukan perjalanan bersama mereka, tetapi tidak termasuk pembaca. (Lihat: dan Kis 20:4-6)
Roti merupakan makanan mereka. Arti-arti yang memungkinkan 1) ini merujuk pada memakan makanan bersama. AT: "memakan makanan" atau 2) ini merujuk pada makanan yang akan mereka makan bersama dalam memperingati kematian dan kebangkitan Kristus. Terjemahan lain: "untuk memakan Perjamuan Malam Tuhan"
"ia melanjutkan berbicara"
Ini dapat merujuk pada lantai ketiga rumah tersebut.
Kata "dia" mengarah pada Paulus. Kata pertama "ia" mengarah pada Paulus; kata kedua "ia" mengarah pada pemuda bernama Eutikhus. Kata "dia" mengarah pada Eutikhus.
Ini adalah dinding terbuka dengan balkon yang cukup luas bagi seseorang untuk duduk.
Ini adalah nama orang.
Ini berbicara tentang tidur yang sangat lelap. AT: "yang tertidur nyenyak" atau "yang menjadi lelah dan lelah hingga akhirnya ia tertidur dengan mendengkur"
Ketika mereka turun untuk melihat kondisinya, mereka melihat ia telah mati. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "lantai tiga, dan mereka pergi untuk melihat dia, mereka menemukan ia telah mati"
Ini berarti dua lantai di atas lantai dasar. Jika dalam budayamu tidak menghitung lantai dasar, anda bisa mengatakan ini sebagai "lantai kedua"."
Ini adalah akhir dari perjalanan khotbah Paulus di Troas dan tentang Eutikhus.
Kata "ia" merujuk pada Paulus.
Roti adalah menu makanan umum. "Memecahkan roti" dapat berarti bahwa mereka membagi-bagikan makanan dengan variasi yang lebih banyak selain roti.
"ia pergi meninggalkan"
Ini merujuk pada Eutikhus (Kisah Para Rasul. 20:09). Arti-arti yang memungkinkan 1) ia adalah pemuda berusia di atas 14 tahun atau 2) ia adalah pemuda antara 9-14 tahun atau 3) kata "pemuda" menyatakan bahwa ia adalah pelayan atau budak.
Penulis kitab Lukas, Paulus, dan teman perjalanannya yang lain melanjutkan perjalanan mereka; namun, pada sebagian besar perjalanan mereka, Paulus memisahkan diri.
Kata "kami " mengarah pada penulis dan orang-orang yang melakukan perjalanan bersamanya.
Kata "ia", "-nya", dan "dia" merujuk pada Paulus.
Kata "kami sendirian" menambahkan penekanan terhadap terpisahnya Lukas dan teman-teman perjalanannya dari Paulus, yang tidak melakukan perjalanan dengan perahu.
Asos adalah sebuah kota yang terletak persis di bawah Behram di Turki pada pesisir pantai Laut Aegea.
"Ia sendiri" digunakan untuk menekankan bahwa itu adalah keinginan Paulus.
"untuk bepergian melalui jalur darat"
Mitilene adalah sebuah kota yang sekarang terletak di Mitilene di Turki pada pesisir pantai Laut Aegea.
Kata "kami" merujuk pada Paulus, penulis, dan orang-orang yang melakukan perjalanan bersama mereka, tetapi tidak merujuk kepada pembaca.
"di dekat pulau" atau "berseberangan dengan pulau"
Khios adalah sebuah pulau jauh dari pesisir pantai Turki di Laut Aegea.
"kami tiba di Pulau Samos"
Samos adalah sebuah pulau di sebelah selatan Khios pada Laut Aegea bagian pesisir pantai Turki.
Miletus adalah kota pelabuhan di bagian barat Asia Kecil dekat dengan hulu sungai Meander.
Paulus berlayar ke selatan melewati kota pelabuhan, Efesus, dan berlayar makin ke selatan untuk berlabuh di Miletus.
Hal ini berbicara tentang "waktu" sebagai sesuatu yang dapat dihabiskan atau digunakan seseorang. AT: "sehingga ia tidak perlu tinggal beberapa waktu lagi" atau "sehingga ia tidak terlambat"
Paulus memanggil tua-tua gereja di Efesus dan mulai berbicara kepada mereka.
Kata "ia" merujuk pada Paulus.
Kata "kami" merujuk pada Paulus dan tua-tua yang kepada mereka ia berbicara.
Miletus adalah kota pelabuhan di bagian barat Asia Kecil dekat dengan hulu sungai Meander. Lihat bagaimana anda menerjemahkan hal itu dalam [Kis. 20:15]
"kamu sendiri" digunakan untuk penekanan.
"Kaki" merujuk pada keseluruhan tubuh seseorang. AT: "aku memasuki Asia
Ini berbicara tentang waktu yang dapat dihabiskan dengan seseorang. AT: "bagaimana aku bersikap ketika aku bersama dengan kamu"
Ini berbicara tentang suatu kerendahan hati dalam diri seseorang. Kata "pikiran" merujuk kepada sikap hati. AT: "kesederhanaan" atau "kerendahan hati"
"Air mata" berarti perasaan sedih dan tangisan. AT: "Aku menangis selagi aku melayani Tuhan"
Ini tidak berarti setiap orang Yahudi. Ini membuat kita mengetahui siapa saja yang membuat rencana. AT: "oleh beberapa orang Yahudi"
"Kamu tahu bagaimana aku tidak pernah diam, tetapi aku memberitakan kepadamu"
Paulus mengajar orang-orang di rumah mereka masing-masing. Kata "aku mengajar" dimengerti. AT: "Aku juga mengajar di rumah kamu sekalian"
Kata benda abstrak "pertobatan" dan "iman" dapat dinyatakan dalam kata kerja. AT: " bahwa mereka perlu bertobat di hadapan Allah dan percaya kepada Tuhan kita Yesus Kristus"
Kata "aku" merujuk pada Paulus.
Dapat dituliskan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "karena Roh memaksaku untuk pergi ke sana"
"dan aku tidak tahu apa yang akan terjadi padaku di sana"
"Belenggu" merujuk pada kisah Paulus yang tertangkap dan dipenjara. AT: "orang akan memasukkan aku ke dalam penjara dan membuat aku menderita"
Ini berbicara tentang "pertandingan" dan "pelayanan" Paulus sebagai sesuatu yang Yesus berikan dan Paulus terima. Di sini "pertandingan" dan "pelayanan" secara umum adalah sama. Paulus mengulangi istilah ini untuk penekanan. AT: "sehingga aku dapat menyelesaikan pekerjaan yang Tuhan Yesus telah perintahkan kepadaku untuk kulakukan"
Paulus berbicara tentang menyelesaikan pekerjaan yang Yesus telah perintahkan kepadanya untuk dia lakukan seperti ia sedang berlari dalam sebuah pertandingan.
"untuk memberitakan kepada orang banyak tentang kabar baik mengenai kasih karunia Allah." Ini adalah pelayanan yang Paulus terima dari Yesus.
Paulus melanjutkan pembicaraan kepada tua-tua Efesus itu. (Lihat: Kis. 20:17)
"Sekarang, perhatikanlah dengan seksama, karena aku mengetahui"
"Aku tahu bahwa kamu semua"
Di sini "kerajaan" menyatakan peraturan Allah sebagai raja. AT: "kepada siapa aku berkhotbah tentang pesan Allah mengenai pemerintahanNya sebagai Raja" atau "kepada mereka aku berkhotbah tentang bagaimana Allah akan menyatakan diriNya sebagai Raja"
Kata "wajah" di sini merujuk kepada tubuh Paulus. AT: "tidak akan melihatku lagi di bumi"
Di sini, "darah" merujuk pada kematian seseorang yang pada kasus ini bukanlah merupakan kematian fisik tapi kematian roh ketika Allah menyatakan seseorang bersalah karena dosa. Paulus telah memberitahukan pada mereka tentang kebenaran Allah. AT: "aku tidak bertanggung jawab atas siapapun yang Allah hakimi bersalah oleh dosa, karena mereka tidak percaya kepada Yesus"
Ini berarti semua orang, laki-laki dan perempuan. AT: "semua orang"
"Karena aku tidak diam dan tidak memberitahukan kamu." ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat positif. AT: "Karena aku terus terang memberitakan kepadamu"
Kata ini menandakan sebuah pernyataan yang mengatakan apa yang telah disampaikan di awal. Pada kasus ini, hal tersebut merujuk kembali pada apa yang telah Paulus katakan selama ini tentang meninggalkan mereka.
Orang-orang percaya disamakan dengan "kawanan" domba dalam konteks ini. Pemimpin gereja dipercaya oleh Allah untuk menjaga komunitas orang-orang percaya seperti seorang gembala akan menjaga dan melindungi kawanan dombanya dari serigala. AT: "kumpulan orang-orang percaya yang Roh Kudus telah percayakan kepadamu. Pastikan untuk menjaga gereja Allah"
Pertumpahan darah Kristus di sini dianggap sebagai bayaran Allah untuk dosa-dosa kita. AT: "orang-orang yang telah Kristus selamatkan dari dosa mereka dengan darahNya di kayu salib"
Di sini "darah" berarti kematian Kristus.
Ini adalah gambaran orang-orang yang mengajarkan ajaran sesat dan mereka yang membahayakan komunitas orang-orang percaya sebagaimana mereka adalah serigala yang memakan kawanan domba. AT: "banyak musuh akan datang di antara kamu dan mencoba membahayakan komunitas orang-orang percaya"
Seorang pengajar sesat meyakinkan orang-orang percaya untuk mengikuti ajaran sesat mereka seperti ia menuntun seekor domba menjauh dari kawanannya untuk mengikutinya. AT: "dengan tujuan untuk meyakinkan orang-orang percaya, yang adalah murid-murid Kristus, untuk menjadi pengikutnya"
"berjaga-jagalah dan ingatlah" atau "berjaga-jagalah selama kamu mengingat"
"bangunlah dan waspadalah" atau "awas." Pemimpin Kristen menjadi waspada akan siapa saja yang dapat membahayakan komunitas orang-orang percaya dikatakan sekan-akan seperti pengawasan tentara terhadap musuh-musuh mereka.
"Ingatlah terus" atau "Jangan lupa"
Paulus tidak mengajar mereka secara terus-menerus selama tiga tahun, tapi selama dalam kurun waktu tiga tahun
"Aku tidak berhenti mengingatkan"
Di sini "air mata" merujuk pada tangisan Paulus karena dorongan emosi yang kuat dari perhatian yang ia rasakan selama mengingatkan orang-orang percaya.
Di sini, "kata" berarti sebuah pesan. AT: "Aku meminta Allah untuk menjagamu dan menolongmu untuk tetap percaya pesan yang aku sampaikan tentang kasih karuniaNya"
untuk memberi kepercayaan kepada orang lain untuk menjaga seseorang atau sesuatu
Iman seseorang dapat menjadi semakin kuat seumpama perang tersebut adalah dinding dan seseorang yang lain membangunnya menjadi lebih tinggi dan kuat. AT: "yang dapat membuatmu semakin kuat dan kuat di dalam imanmu"
Ini berbicara tentang "kata warisan" seperti hal itu akan diberikan oleh Allah sendiri kepada orang-orang percaya tersebut. AT: "Allah akan memberikan kamu warisan"
Berkat yang Allah berikan kepada orang-orang percaya, seperti berkat uang dan harta benda yang diwarisi seorang anak dari ayahnya.
Paulus mengakhiri pembicaraannya dengan tua-tua gereja Efesus itu; ia mulai berbicara pada mereka di Kisah Para Rasul. 20:18.
"aku tidak menginginkan perak dari siapapun" atau "aku tidak mengharapkan perak siapapun bagiku"
Pakaian dianggap sebagai harta; semakin banyak memiliki pakaian, semakin kaya.
Kata "dirimu sendiri" digunakan untuk penekanan.
Kata "tangan" mengacu kepada sesorang secara keseluruhan. AT: "Aku bekerja untuk menghasilkan uang dan membayar kebutuhanku sendiri"
"kamu harus bekerja sehingga memperoleh uang untuk menolong orang lain yang tidak dapat menghasilkannya bagi diri mereka sendiri"
Anda dapat menyatakan kata sifat nominal ini sebagai kata sifat. AT: "orang-orang lemah" atau "mereka yang lemah"
"sakit"
"Perkataan" merujuk pada apa yang telah dikatakan Tuhan Yesus.
Ini berarti seseorang menerima berkat Tuhan dan mengalami sukacita lebih ketika ia memberi kepada orang lain daripada menerima dari orang lain.
Paulus mengakhiri pertemuannya dengan tua-tua gereja Efesus dengan berdoa bersama mereka.
Adalah kebiasaan adat untuk berlutut ketika berdoa. Itu adalah tanda kerendahan hati di hadapan Tuhan.
"memeluknya dengan erat" atau "merangkulnya"
Mencium seseorang di pipi sebagai ekspresi kasih persaudaraan atau persahabatan di Timur Tengah.
Kata "wajah" mengacu pada tubuh Paulus. AT: "tidak akan melihatku lagi di bumi"
Paulus mengubah rencananya karena orang-orang Yahudi membentuk kelompok untuk melawan dirinya ketika ia hendak berlayar ke Siria.
Pada hari pertama dalam minggu itu Paulus dan orang-orang percaya berkumpul untuk memecahkan roti.
Laki-laki muda itu jatuh dari lantai tiga dan mati, tetapi Paulus meregangkan dirinya kepada dia dan dia hidup kembali.
Laki-laki muda itu jatuh dari lantai tiga dan mati, tetapi Paulus meregangkan dirinya kepada dia dan dia hidup kembali.
Paulus terburu-buru menuju Yerusalem untuk tiba di sana pada hari Pentakosta.
Paulus memperingatkan baik orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani tentang pertobatan kepada Allah dan iman di dalam Tuhan Yesus.
Paulus memperingatkan baik orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani tentang pertobatan kepada Allah dan iman di dalam Tuhan Yesus.
Roh Kudus menyaksikan kepada Paulus bahwa belenggu dan penderitaan menunggunya.
Pelayanan Paulus untuk memberi kesaksian tentang injil akan kasih karunia Allah.
Paulus berkata dia tidak bersalah terhadap darah mereka karena dia telah menyatakan kepada mereka keseluruhan kehendak Allah.
Paulus memerintahkan para penatua untuk menggembalakan kawanan domba dengan hati-hati.
Paulus berkata bahwa beberapa penatua akan mengatakan hal-hal yang tidak jujur, supaya menarik para murid untuk menjauh dari mereka.
Paulus mempercayakan para penatua di Efesus kepada Allah.
Paulus bekerja untuk kebutuhannya sendiri dan kebutuhan mereka yang bersama dengannya, dan membantu yang lemah.
Paulus bekerja untuk kebutuhannya sendiri dan kebutuhan mereka yang bersama dengannya, dan membantu yang lemah.
Para penatua di Efesus sangat sedih karena Paulus berkata bahwa mereka tidak akan pernah melihat wajahnya lagi.
1 Setelah kami berpisah dari mereka dan sudah bertolak [1] , kami langsung berlayar ke Kos [2] , dan hari berikutnya ke Rodos [3] , dan dari sana ke Patara [4] , 2 lalu setelah kami menemukan sebuah kapal yang menyeberang ke Fenisia [5] , kami naik kapal itu dan berlayar. 3 Ketika kami sudah mulai melihat Siprus [6] , kami melewatinya di sebelah kiri kami dan tetap berlayar ke Siria, lalu turun di Tirus [7] karena kapal akan menurunkan muatannya. 4 Setelah berjumpa dengan para murid, kami tinggal di sana selama tujuh hari. Dan, melalui Roh, mereka terus menasihatkan Paulus agar tidak naik ke Yerusalem. 5 Ketika waktu kami di sana sudah habis, kami berangkat dan melanjutkan perjalanan kami. Mereka semua, bersama istri dan anaknya, mengantarkan kami sampai ke luar kota. Lalu, setelah berlutut di pantai dan berdoa, 6 kami berpamitan satu sama lain. Kemudian, kami naik ke kapal dan mereka pulang lagi ke rumah.
7 Setelah kami mengakhiri perjalanan dari Tirus, kami sampai di Ptolemais [8] , dan kami menyapa saudara-saudara seiman, serta tinggal bersama mereka selama satu hari. 8 Pada hari berikutnya, kami berangkat dan pergi ke Kaisarea [9] , lalu masuk ke rumah Penginjil Filipus, yang adalah satu dari tujuh orang itu [10] , lalu tinggal bersamanya. 9 Ia mempunyai empat anak perawan yang bernubuat. 10 Sementara kami tinggal di situ selama beberapa hari, seorang nabi bernama Agabus turun dari Yudea. 11 Lalu, setelah mendatangi kami, ia mengambil ikat pinggang Paulus dan mengikat tangan dan kakinya sendiri, lalu berkata, “Inilah yang Roh Kudus katakan, ‘Dengan cara ini orang-orang Yahudi di Yerusalem akan mengikat orang yang mempunyai ikat pinggang ini dan menyerahkannya ke tangan bangsa-bangsa lain [11] .’”
12 Ketika kami mendengar hal itu, kami dan orang-orang yang tinggal di sana memohon Paulus agar tidak naik ke Yerusalem. 13 Kemudian, Paulus menjawab, “Apa yang kamu lakukan, menangis dan menghancurkan hatiku? Sebab, aku siap, bukan hanya untuk diikat, tetapi juga untuk mati di Yerusalem demi nama Tuhan Yesus.”
14 Dan, karena Paulus tidak bisa diyakinkan, kami diam dan berkata, “Biarlah kehendak Tuhan yang terjadi.”
15 Setelah hari-hari itu, kami bersiap-siap dan berangkat ke Yerusalem. 16 Beberapa murid dari Kaisarea juga pergi bersama dengan kami, sambil membawa kami ke rumah Manason, orang Siprus, seorang murid sejak lama, yang dengannya kami tinggal.
17 Setelah kami sampai di Yerusalem, saudara-saudara seiman menyambut kami dengan gembira. 18 Lalu, pada hari berikutnya, Paulus pergi bersama kami mengunjungi Yakobus, dan semua penatua datang. 19 Setelah menyampaikan salam kepada mereka, Paulus mulai menceritakan satu per satu hal yang telah Allah lakukan di antara bangsa-bangsa lain melalui pelayanannya. 20 Dan, ketika mereka mendengarnya, mereka memuji Allah. Lalu, mereka berkata kepada Paulus, “Lihatlah, Saudara, berapa ribu orang di antara orang-orang Yahudi di sana yang menjadi percaya dan mereka semua giat akan Hukum Taurat, 21 dan mereka telah diberitahukan tentang engkau, yaitu bahwa engkau mengajar semua orang Yahudi di antara bangsa-bangsa lain untuk menyimpang dari hukum Musa, sambil memberitahu mereka untuk tidak menyunat anak-anak mereka atau berjalan menurut adat istiadat kita. 22 Lalu, apa yang harus kita lakukan? Mereka pasti akan mendengar bahwa engkau sudah datang. 23 Oleh karena itu, lakukanlah apa yang kami katakan ini kepadamu. Ada empat orang dari kami yang ada di bawah nazar [12] , 24 Bawa mereka dan sucikan dirimu bersama dengan mereka [13] , lalu bayarlah biaya-biaya mereka [14] sehingga mereka dapat mencukur kepala mereka [15] . Dengan demikian, semua orang akan mengetahui bahwa omong kosong hal-hal yang telah diberitahukan kepada mereka tentang engkau, tetapi bahwa engkau sendiri juga hidup menurut Hukum Taurat. 25 Namun, mengenai bangsa-bangsa lain yang menjadi percaya, kami telah menulis surat dan memutuskan bahwa mereka harus menghindar dari,
‘daging yang sudah dipersembahkan kepada berhala-berhala,
dan dari darah,
dan dari apa yang sudah dicekik,
dan dari dosa-dosa seksual.’ [16] ”
26 Kemudian, Paulus membawa orang-orang itu, lalu hari berikutnya, setelah ia sudah menyucikan dirinya bersama dengan mereka, ia masuk ke dalam Bait Allah dan memberitahukan masa penyucian [17] akan berakhir ketika kurban persembahan diberikan kepada masing-masing mereka [18] .
27 Ketika hampir genap tujuh hari, orang-orang Yahudi dari Asia, setelah melihat Paulus di dalam Bait Allah, menghasut orang banyak dan menangkap Paulus, 28 sambil berteriak, “Hai orang-orang Israel, tolong! Orang inilah yang mengajarkan setiap orang di mana-mana melawan bangsa kita, dan Hukum Taurat, dan tempat ini. Dan, lebih lagi, ia bahkan membawa orang-orang Yunani ke dalam Bait Allah dan telah menajiskan tempat suci ini!” 29 Sebab, sebelumnya mereka telah melihat Trofimus, orang Efesus, bersama dengannya di dalam kota dan mereka mengira Paulus telah membawanya masuk ke dalam Bait Allah.
30 Kemudian, seluruh kota menjadi gempar dan orang-orang datang berkerumun. Mereka menangkap Paulus dan menyeretnya ke luar dari Bait Allah, lalu pintu-pintu Bait Allah segera ditutup. 31 Sementara mereka berusaha untuk membunuhnya, sampailah laporan kepada kepala pasukan Roma [19] bahwa seluruh Yerusalem sedang dalam kekacauan. 32 Saat itu juga, ia membawa para prajurit dan para perwira, lalu berlari turun kepada mereka. Dan, ketika orang banyak itu melihat kepala pasukan dan para prajurit, mereka berhenti memukuli Paulus. 33 Setelah itu, kepala pasukan mendekati Paulus dan menangkapnya, serta memerintahkan agar Paulus diikat dengan dua rantai. Lalu, ia mulai bertanya siapa Paulus dan apa yang telah dilakukannya. 34 Akan tetapi, sebagian dari orang banyak itu meneriakkan sesuatu dan sebagian yang lainnya. Dan, ketika ia tidak dapat mengetahui dengan pasti karena kerusuhan itu, ia memerintahkan agar Paulus dibawa ke markas. 35 Ketika ia sampai di tangga, Paulus harus digotong [20] oleh para prajurit karena amukan kerumunan orang, 36 sebab, orang banyak itu terus mengikuti mereka, sambil berteriak, “Enyahkan dia!”
37 Sementara Paulus akan dibawa masuk ke markas, Paulus berkata kepada kepala pasukan, “Bolehkah aku mengatakan sesuatu kepadamu?” Dan, kepala pasukan itu menjawab, “Kamu tahu bahasa Yunani? [21]38 Kalau begitu, kamu bukan orang Mesir yang beberapa waktu lalu menimbulkan pemberontakan dan memimpin empat ribu orang pembunuh [22] ke padang gurun?”
39 Namun, Paulus berkata, “Aku adalah orang Yahudi dari Tarsus, Kilikia, seorang warga dari kota yang penting. Aku mohon, izinkan aku berbicara kepada orang-orang itu.”
40 Dan, ketika kepala pasukan memberi izin, Paulus berdiri di tangga dan memberikan isyarat kepada orang-orang dengan tangannya. Lalu, ketika suasana sudah menjadi sangat tenang, ia berbicara kepada mereka dalam bahasa Ibrani dengan berkata.
1 “Saudara-saudara dan Bapak-bapak, dengarkan pembelaanku sekarang kepadamu.” 2 Dan, ketika mereka mendengar bahwa Paulus memanggil mereka dalam bahasa Ibrani, mereka semakin terdiam, dan Paulus berkata, 3 “Aku adalah orang Yahudi, lahir di Tarsus, Kilikia, tetapi dibesarkan di kota ini, dididik di bawah Gamaliel dengan ketat sesuai hukum nenek moyang kita, dan menjadi giat bagi Allah, sama seperti kamu semua pada hari ini. 4 Aku menganiaya Jalan ini sampai pada kematian [1] , mengikat dan memasukkan mereka, baik laki-laki maupun perempuan, ke dalam penjara, 5 seperti yang juga Imam Besar dan seluruh majelis penatua dapat bersaksi kepadaku. Dari mereka aku menerima surat-surat untuk saudara-saudara di Damsyik dan pergi untuk mengikat mereka yang ada di sana ke Yerusalem sebagai tahanan yang akan dihukum.
6 Maka, terjadilah, sementara aku sedang dalam perjalanan dan hampir sampai di Damsyik, kira-kira pada siang hari, tiba-tiba suatu cahaya terang dari langit bersinar mengelilingiku. 7 Aku tersungkur ke tanah dan mendengar suara berkata kepadaku, ‘Saulus, Saulus, mengapa kamu menganiaya Aku?’ 8 Dan, aku menjawab, ‘Siapakah Engkau, Tuhan?’ Lalu, dia berkata kepadaku, ‘Akulah Yesus dari Nazaret, yang sedang kamu aniaya.’ 9 Orang-orang yang bersamaku melihat cahaya itu, tetapi tidak mengerti suara Orang yang sedang berbicara kepadaku. 10 Dan, aku berkata, ‘Apa yang harus aku lakukan, Tuhan?’ Dan, Tuhan menjawab aku, ‘Berdiri dan pergilah ke Damsyik, dan di sana, kamu akan diberitahu semua yang telah ditetapkan [2] untuk kamu lakukan.’ 11 Dan, ketika aku tidak dapat melihat karena kemuliaan cahaya itu, aku dituntun oleh orang-orang yang bersamaku dan masuk ke Damsyik.”
12 Kemudian, ada orang bernama Ananias [3] , orang saleh menurut Hukum Taurat, dan dikenal baik oleh semua orang Yahudi yang tinggal di sana, 13 datang kepadaku, dan setelah berdiri di sampingku, ia berkata, ‘Saudara Saulus, melihatlah!’ Lalu, saat itu juga, aku dapat melihat lagi dan melihat dia. 14 Dan, ia berkata, ‘Allah nenek moyang kita menetapkanmu untuk mengetahui kehendak-Nya dan melihat Yang Benar, serta mendengar suara dari mulut-Nya, 15 karena kamu akan menjadi saksi bagi-Nya bagi semua orang tentang apa yang telah kamu lihat dan dengar. 16 Dan, sekarang, mengapa kamu menunda-nunda? Bangunlah dan berilah dirimu dibaptis, serta bersihkan dosa-dosamu sambil memanggil nama-Nya.'"
17 “Ketika aku kembali ke Yerusalem dan sedang berdoa di Bait Allah, aku dikuasai Roh [4] , 18 dan aku melihat Dia berbicara kepadaku, ‘Bergegaslah dan segera keluar dari Yerusalem karena mereka tidak akan menerima kesaksianmu tentang Aku.’ 19 Lalu, aku berkata, ‘Tuhan, mereka sendiri tahu bahwa aku memenjarakan dan mengikat mereka yang percaya kepada-Mu dari satu sinagoge ke yang lainnya. 20 Kemudian, ketika darah saksi-Mu, Stefanus, ditumpahkan, aku sendiri sedang berdiri di sana, menyetujui, dan menjaga pakaian-pakaian orang-orang yang membunuhnya.’ 21 Setelah itu, Yesus berkata kepadaku, ‘Pergilah! Sebab, aku akan mengutus kamu jauh kepada bangsa-bangsa lain.’”
22 Orang banyak itu mendengarkan Paulus sampai pada perkataannya ini. Setelah itu, mereka semua mengangkat suara mereka dan berkata, “Enyahkan orang seperti itu dari bumi karena ia tidak pantas untuk hidup!” 23 Lalu, sementara mereka terus berteriak, dan melemparkan jubah mereka, dan menghamburkan debu ke udara [5] , 24 kepala pasukan memerintahkan agar Paulus dibawa ke markas, sambil menyatakan bahwa Paulus harus diperiksa dengan cambukan sehingga ia dapat menemukan alasan mengapa mereka berteriak melawan dia seperti itu. 25 Namun, ketika mereka telah merentangkannya dengan tali-tali kulit, Paulus berkata kepada perwira yang berdiri di dekatnya, “Apakah sah bagi kamu untuk mencambuk seseorang yang adalah seorang warga negara Roma dan tanpa diadili?”
26 Ketika perwira itu mendengarnya, ia pergi kepada kepala pasukan dan memberitahunya, katanya, “Apa yang akan kamu lakukan? Sebab, orang ini adalah seorang warga negara Roma.”
27 Maka, kepala pasukan itu datang dan berkata kepada Paulus, “Katakan kepadaku, apakah kamu seorang warga negara Roma?” Dan, Paulus berkata, “Ya.”
28 Kepala pasukan itu menjawab, “Aku mendapatkan kewarganegaraan ini dengan sejumlah besar uang.” Dan, Paulus berkata, “Namun, aku menjadi warga negara oleh kelahiran.”
29 Maka, orang-orang yang akan memeriksa Paulus segera meninggalkannya dan kepala pasukan menjadi takut ketika ia tahu bahwa Paulus adalah seorang warga negara Roma dan bahwa ia telah mengikatnya.
30 Akan tetapi, pada hari berikutnya, karena kepala pasukan ingin mengetahui alasan sebenarnya mengapa Paulus dituduh oleh orang-orang Yahudi itu, ia melepaskan Paulus dan memerintahkan imam-imam kepala serta seluruh Sanhedrin untuk berkumpul, lalu ia membawa Paulus turun dan menghadapkannya ke tengah-tengah mereka.
1 Paulus menatap Sanhedrin dan berkata, “Saudara-saudaraku, aku telah menjalani hidupku dengan segenap hati nurani yang baik di hadapan Allah sampai hari ini.” 2 Lalu, Imam Besar Ananias [1] memerintahkan orang-orang yang berdiri di dekat Paulus untuk menampar mulut Paulus. 3 Kemudian, Paulus berkata kepadanya, “Allah akan menamparmu, hai kamu tembok yang dicat putih! Apakah kamu duduk untuk menghakimi aku menurut Hukum Taurat, tetapi melanggar hukum itu dengan menyuruh agar aku ditampar?”
4 Orang-orang yang berdiri di dekatnya berkata, “Apakah kamu menghina Imam Besar Allah?”
5 Kemudian, Paulus berkata, “Aku tidak tahu, Saudara-saudara, bahwa ia adalah Imam Besar. Sebab, tertulis, ‘Janganlah kamu berkata jahat tentang seorang pemimpin bangsamu.’ [2] ”
6 Akan tetapi, ketika Paulus mengetahui bahwa sebagian adalah orang-orang Saduki [3] Saduki di Daftar Istilah. dan yang lainnya adalah orang-orang Farisi [4] , Paulus berseru di dalam Sanhedrin, “Saudara-saudara, aku adalah orang Farisi, anak orang Farisi. Aku sedang diadili oleh karena pengharapan dan kebangkitan orang mati!”
7 Ketika Paulus mengatakan hal ini, timbul perselisihan di antara orang-orang Farisi dan orang-orang Saduki, dan kumpulan orang-orang itu terbagi-bagi. 8 Sebab, orang-orang Saduki berkata bahwa tidak ada kebangkitan, tidak ada malaikat, dan juga tidak ada roh, tetapi orang-orang Farisi mengakui itu semua. 9 Maka, terjadilah keributan yang besar dan beberapa ahli Taurat dari kelompok Farisi berdiri dan membantah dengan keras, “Kami tidak menemukan sesuatu yang salah dengan orang ini. Bagaimana jika roh atau malaikat telah berbicara kepadanya?”
10 Lalu, ketika perselisihan semakin berkembang, kepala pasukan takut Paulus akan dicabik-cabik oleh orang banyak itu, lalu memerintahkan prajurit-prajurit untuk turun dan mengambil Paulus dari tengah-tengah mereka dengan paksa, serta membawanya ke markas.
11 Pada malam berikutnya, Tuhan berdiri di samping Paulus dan berkata, “Kuatkan hatimu karena kamu sudah bersaksi dengan sungguh-sungguh tentang Aku di Yerusalem, dengan demikian kamu juga harus bersaksi di Roma."
12 Ketika hari siang, orang-orang Yahudi mengadakan persekongkolan dan mengikat diri mereka sendiri dengan sumpah [5] untuk tidak makan atau minum apa pun sampai mereka membunuh Paulus. 13 Ada lebih dari empat puluh orang yang membuat persekongkolan ini. 14 Mereka datang kepada imam-imam kepala dan tua-tua, lalu berkata, “Kami telah mengikat diri kami sendiri dengan sumpah untuk tidak mengecap apa pun sampai kami membunuh Paulus. 15 Sekarang, oleh karena itu, engkau, bersama dengan Sanhedrin, beritahukan kepala pasukan untuk membawanya turun kepadamu, seolah-olah engkau akan memutuskan perkaranya dengan lebih teliti lagi dan kami siap untuk membunuhnya sebelum ia mendekat ke tempat ini.”
16 Akan tetapi, anak laki-laki dari saudara perempuan Paulus mendengar tentang penyergapan itu, lalu ia pergi dan masuk ke markas, serta memberitahu Paulus. 17 Paulus memanggil salah satu perwira dan berkata, “Bawalah anak muda ini kepada kepala pasukan karena ia memiliki sesuatu untuk dilaporkan kepadanya.” 18 Maka, perwira itu membawanya kepada kepala pasukan dan berkata, “Paulus, tahanan itu, memanggilku dan memintaku untuk membawa anak muda ini kepadamu karena ia memiliki sesuatu untuk dikatakan kepadamu.”
19 Kepala pasukan memegang tangan anak muda itu, menariknya ke samping, dan mulai menanyai anak muda itu secara pribadi, “Apa yang harus kamu laporkan kepadaku?”
20 Lalu, ia menjawab, “Orang-orang Yahudi telah sepakat memintamu untuk membawa Paulus turun ke Sanhedrin besok, seolah-olah mereka akan menanyakan sesuatu yang lebih teliti tentang dia. 21 Jadi, jangan dengarkan mereka karena ada lebih dari empat puluh orang dari mereka sedang menghadang Paulus, yang bersumpah untuk tidak makan atau minum sampai mereka membunuh Paulus. Dan sekarang, mereka sudah siap dan sedang menunggu persetujuanmu.”
22 Maka, kepala pasukan menyuruh anak muda itu pergi, sambil berpesan kepadanya, “Jangan beritahu siapa pun kalau kamu telah memberitahuku tentang hal-hal ini.”
23 Kemudian, kepala pasukan itu memanggil dua orang perwira dan berkata, “Siapkanlah dua ratus tentara, dengan tujuh puluh penunggang kuda dan dua ratus prajurit bersenjata, untuk berangkat ke Kaisarea, pada jam ketiga malam ini [6] . 24 Sediakan juga hewan untuk menunggangkan Paulus dan bawa dia dengan aman kepada Feliks, gubernur itu.” 25 Lalu, ia menulis sebuah surat, yang seperti ini:
26 Dari Klaudius Lisias. Kepada Gubernur Feliks yang mulia. Salam,
27 Orang ini ditangkap oleh orang-orang Yahudi dan hampir dibunuh oleh mereka ketika aku datang bersama dengan prajurit-prajurit dan menyelamatkannya, setelah mengetahui bahwa ia adalah seorang warga negara Roma. 28 Karena aku ingin mengetahui apa alasan mereka menuduhnya, aku membawanya turun kepada Sanhedrin mereka. 29 Aku menemukan bahwa ia dituduh atas persoalan-persoalan tentang Hukum Taurat mereka, tetapi tidak ada alasan apa pun pantas untuk hukuman mati atau penjara [7] . 30 Ketika diberitahukan kepadaku bahwa akan ada sebuah persekongkolan untuk melawan orang ini, aku segera memerintahkan para penuduhnya untuk menyatakan tuntutan mereka terhadapnya di hadapanmu.
31 Maka, para prajurit, sesuai dengan perintah untuk mereka, mengambil Paulus dan membawanya pada waktu malam ke Antipatris. 32 Pada hari berikutnya, mereka membiarkan para penunggang kuda itu pergi bersamanya, lalu mereka kembali ke markas. 33 Ketika mereka telah sampai di Kaisarea dan menyampaikan surat itu kepada gubernur, mereka juga menghadapkan Paulus kepadanya. 34 Setelah gubernur membaca surat itu, ia menanyakan dari wilayah mana Paulus berasal. Dan, ketika ia mengetahui bahwa Paulus berasal dari Kilikia, 35 ia berkata, “Aku akan mendengarkanmu setelah para penuduhmu juga datang.” Kemudian, ia memerintahkan agar mengawal Paulus di dalam markas besar [8] Herodes.
1 Lima hari kemudian, Imam Besar Ananias turun bersama dengan beberapa tua-tua dan seorang pengacara bernama Tertulus. Mereka mengajukan tuntutan terhadap Paulus kepada gubernur. 2 Setelah Paulus dipanggil, Tertulus mulai menuduhnya dengan berkata, “Sebab, melalui Tuan, kami selalu merasakan kedamaian dan perubahan-perubahan terjadi bagi bangsa ini karena kebijakan Tuan, 3 kami menyambutnya dengan segala cara dan di semua tempat dengan penuh rasa syukur, Yang Mulia Feliks. 4 Akan tetapi, supaya tidak menghabiskan waktumu lagi, aku memohon kemurahan hatimu untuk mendengarkan kami sebentar saja. 5 Sebab, kami telah menemukan bahwa orang ini adalah seorang pengacau, yang menimbulkan kekacauan di antara orang-orang Yahudi di seluruh dunia. Dan, ia adalah pemimpin sekte Nasrani. 6 Ia bahkan berusaha menajiskan Bait Allah sehingga kami menangkapnya. [Kami ingin mengadilinya sesuai dengan hukum kami. 7 Namun, Lisias, kepala pasukan itu, datang lalu merebutnya dari tangan kami dengan kekerasan, 8 sambil memerintahkan orang-orang yang menuduhnya untuk datang menghadap engkau.] Dengan memeriksanya sendiri, engkau akan dapat mengetahui darinya tentang segala yang kami tuduhkan kepadanya.” 9 Orang-orang Yahudi juga bersepakat di dalam tuduhan itu sambil menegaskan bahwa semua hal itu memang benar.
10 Ketika gubernur memberi isyarat bagi Paulus untuk berbicara, Paulus menjawab, “Setelah aku mengetahui selama bertahun-tahun bahwa engkau telah menjadi hakim atas bangsa ini, aku dengan senang hati membela diri. 11 Engkau dapat mengetahui bahwa tidak lebih dari dua belas hari yang lalu aku naik ke Yerusalem untuk beribadah. 12 Mereka tidak pernah menemukan aku sedang berdebat dengan siapa pun atau menghasut kerumunan orang, baik di Bait Allah, sinagoge-sinagoge, maupun di dalam kota. 13 Mereka juga tidak bisa membuktikan kepadamu apa yang mereka tuduhkan kepadaku sekarang.
14 Namun, aku mengaku kepadamu, bahwa sesuai dengan Jalan itu, yang mereka sebut sebuah sekte, aku beribadah kepada Allah nenek moyang kita, dengan percaya pada segala sesuatu yang sesuai dengan Hukum dan yang tertulis di dalam kitab para nabi, 15 sambil menaruh pengharapan di dalam Allah, yang juga mereka nantikan, bahwa akan ada kebangkitan, baik bagi orang yang benar maupun yang tidak benar. 16 Dalam hal ini, aku berusaha untuk memelihara hati nurani yang murni, baik di hadapan Allah maupun manusia.
17 Sekarang, setelah beberapa tahun, aku datang untuk membawa sedekah bagi bangsaku [1] dan untuk memberikan persembahan-persembahan. 18 Sementara aku sedang melakukannya, mereka menemukan aku, setelah aku disucikan di Bait Allah [2] , tanpa kerumunan orang atau kerusuhan. Namun, di sana beberapa orang Yahudi dari Asia. 19 Seharusnya, merekalah yang ada di hadapanmu dan mengajukan tuduhan, jika memang mereka memiliki sesuatu untuk melawan aku. 20 Atau, biarlah orang-orang itu sendiri yang memberitahu pelanggaran apa yang mereka temukan ketika aku berdiri di hadapan Sanhedrin, 21 kecuali satu pernyataan yang aku teriakkan ketika aku berdiri di antara mereka, ‘Karena kebangkitan orang mati, aku dihakimi di hadapanmu hari ini.’”
22 Akan tetapi Feliks, yang memiliki pengetahuan lebih tepat tentang Jalan itu, menunda kasus itu dengan berkata, “Ketika Lisias, kepala pasukan itu, turun, aku akan memutuskan kasusmu.” 23 Kemudian, Feliks memerintahkan perwira itu agar Paulus tetap ditahan, tetapi dengan keringanan dan tidak mencegah teman-temannya untuk melayani dia.
24 Setelah beberapa hari, Feliks datang bersama istrinya, Drusila, yang adalah orang Yahudi dan menyuruh Paulus datang dan mendengarkan Paulus berbicara tentang imannya di dalam Yesus Kristus. 25 Lalu, sementara Paulus sedang bertukar pikiran tentang kebenaran, pengendalian diri, dan penghakiman yang akan datang, Feliks menjadi takut dan berkata, “Pergilah sekarang. Ketika aku mendapat kesempatan, aku akan memanggilmu.” 26 Pada saat yang sama, Feliks berharap bahwa Paulus akan memberinya uang. Karena itu, Feliks sering menyuruh Paulus datang dan berbicara dengannya.
27 Akan tetapi, setelah dua tahun berlalu, Perkius Festus menggantikan Feliks. Dan, karena ingin menyenangkan orang-orang Yahudi, Feliks membiarkan Paulus di dalam penjara.
1 Tiga hari kemudian, Festus tiba di provinsi itu, setelah ia pergi dari Kaisarea ke Yerusalem. 2 Imam-imam kepala dan para pemimpin Yahudi mengajukan tuduhan melawan Paulus, dan mereka terus mendesak Festus, 3 sambil memintanya bermurah hati terhadap mereka dengan menyuruh orang membawa Paulus ke Yerusalem, setelah mereka merencanakan persekongkolan untuk membunuh Paulus di tengah perjalanan. 4 Festus menjawab bahwa Paulus akan tetap ditahan di Kaisarea dan bahwa ia sendiri akan datang ke sana secepatnya. 5 “Maka”, katanya, “Biarlah para pemimpin di antara kamu turun ke sana bersamaku, dan jika ada sesuatu yang salah dengan orang itu, biarlah mereka yang mengajukan tuntutannya terhadap mereka.”
6 Setelah Festus tinggal di antara mereka tidak lebih dari delapan atau sepuluh hari, ia kembali ke Kaisarea. Lalu, keesokan harinya, ia duduk di kursi pengadilan dan memerintahkan agar Paulus dibawa ke hadapannya. 7 Ketika Paulus tiba, orang-orang Yahudi yang turun dari Yerusalem berdiri di sekelilingnya, dengan mengajukan banyak tuduhan yang berat melawan Paulus, yang tidak sanggup mereka buktikan. 8 Sementara itu, Paulus menyatakan pembelaannya, “Aku tidak melakukan kesalahan apa pun yang melawan, baik Hukum Taurat Yahudi, Bait Allah, maupun Kaisar.”
9 Akan tetapi, karena ingin menyenangkan orang-orang Yahudi, Festus berkata kepada Paulus, “Apakah kamu bersedia naik ke Yerusalem dan diadili di hadapanku atas tuduhan-tuduhan ini?”
10 Namun, Paulus berkata, “Aku sedang berdiri di hadapan pengadilan Kaisar, tempat seharusnya aku diadili. Aku tidak bersalah apapun terhadap orang-orang Yahudi seperti yang kamu sendiri ketahui. 11 Jadi, jika aku yang bersalah dan melakukan sesuatu yang pantas dihukum mati, aku tidak akan mencoba melarikan diri dari hukuman mati itu. Namun, jika tuduhan mereka terhadapku tidak ada yang benar, tidak ada seorang pun yang dapat menyerahkan aku kepada mereka. Maka, aku mengajukan banding kepada Kaisar.”
12 Kemudian, setelah Festus berunding dengan Sanhedrin, ia menjawab, “Kamu telah naik banding kepada Kaisar, maka kepada Kaisar kamu harus pergi.”
13 Setelah beberapa hari berlalu, Raja Agripa [1] Agripa di Daftar Istilah. dan Bernike [2] tiba di Kaisarea untuk memberi penghormatan kepada Festus. 14 Sementara mereka tinggal di sana selama beberapa hari, Festus menjelaskan tentang kasus Paulus kepada raja, katanya, “Ada seseorang yang ditinggalkan sebagai tahanan oleh Feliks [3] . 15 Ketika aku berada di Yerusalem, imam-imam kepala dan tua-tua Yahudi menyampaikan tuduhan-tuduhan melawannya dan meminta supaya ia dihukum. 16 Aku menjawab mereka bahwa bukanlah suatu kebiasaan bagi orang Roma untuk menyerahkan seseorang sebelum tertuduh bertemu dengan para penuduhnya, muka dengan muka, dan ia diberi kesempatan untuk membuat pembelaan terhadap tuduhan-tuduhan tersebut. 17 Maka, ketika mereka datang berkumpul di sini, aku tidak menunda kasus ini, tetapi keesokan harinya, aku duduk di kursi pengadilan dan memerintahkan agar orang itu dibawa menghadapku. 18 Ketika para penuduhnya itu berdiri, mereka tidak menyampaikan tuduhan-tuduhan jahat seperti yang aku bayangkan. 19 Akan tetapi, mereka hanya mempunyai beberapa ketidaksetujuan dengan orang itu tentang agama mereka sendiri dan tentang seseorang bernama Yesus, yang sudah mati, yang Paulus tegaskan bahwa Ia hidup. 20 Karena aku bingung bagaimana memeriksa semua ini, aku bertanya apakah ia mau pergi ke Yerusalem dan diadili di sana untuk kasus ini. 21 Namun, ketika Paulus naik banding untuk ditahan dan menunggu keputusan Kaisar, aku memerintahkan agar ia tetap ditahan sampai aku dapat mengirimnya kepada Kaisar.”
22 Lalu, Agripa berkata kepada Festus, “Aku juga ingin mendengar sendiri orang itu.” “Besok,” Festus berkata, “Engkau akan mendengarnya.”
23 Maka, pada hari berikutnya, Agripa dan Bernike datang dengan segala kemegahannya dan masuk ke ruang pengadilan bersama para pasukan militer dan pemimpin-pemimpin kota itu. Kemudian, sesuai dengan perintah Festus, Paulus dibawa masuk. 24 Festus berkata, “Raja Agripa dan semua yang hadir bersama kami di sini. Lihatlah orang ini, yang dimohonkan oleh semua orang Yahudi kepadaku, baik yang ada di Yerusalem maupun yang ada di sini, dengan berteriak-teriak bahwa orang ini seharusnya tidak boleh hidup lebih lama lagi. 25 Akan tetapi, aku menemukan bahwa ia tidak melakukan apa pun yang setimpal dengan hukuman mati. Dan, ketika ia naik banding kepada Yang Mulia [4] , aku memutuskan untuk mengirimnya kepada Kaisar. 26 Namun, aku tidak memiliki sesuatu yang pasti untuk ditulis kepada tuanku. Karena itu, aku telah membawa orang ini di hadapanmu semua, dan khususnya di hadapan engkau, Raja Agripa. Dengan begitu, setelah pemeriksaan ini diadakan, aku mempunyai sesuatu untuk ditulis. 27 Sebab, sepertinya tidak masuk akal bagiku untuk mengirim seorang tahanan tanpa mengajukan tuduhan-tuduhan yang jelas terhadapnya.”
1 Maka, Agripa berkata kepada Paulus, “Kamu diizinkan berbicara untuk membela diri.” Kemudian, Paulus merentangkan tangannya dan menyatakan pembelaannya. 2 “Sehubungan dengan semua hal yang dituduhkan kepadaku oleh orang-orang Yahudi, aku menganggap diriku beruntung, Raja Agripa, karena aku akan menyatakan pembelaanku di hadapanmu hari ini, 3 khususnya karena engkau adalah orang yang benar-benar tahu semua kebiasaan dan persoalan di antara orang-orang Yahudi. Karena itu, aku memohon kepada engkau untuk mendengarkan aku dengan sabar.
4 Semua orang Yahudi tahu cara hidupku sejak masa mudaku, yang sejak awal menghabiskan hidupku di tengah-tengah bangsaku sendiri dan di Yerusalem. 5 Karena sudah lama mereka tahu tentang diriku, jika mereka mau, mereka dapat bersaksi bahwa aku hidup sesuai dengan ajaran kelompok yang paling keras dari agama kita, aku hidup sebagai orang Farisi. 6 Dan sekarang, aku berdiri di sini untuk diadili karena pengharapanku akan janji yang dijadikan Allah kepada nenek moyang kita. 7 Janji inilah yang diharapkan oleh kedua belas suku bangsa kita dapat tercapai, sementara mereka menyembah Allah dengan sungguh-sungguh siang dan malam. Dan, karena pengharapan inilah aku dituduh oleh orang-orang Yahudi, ya Raja. 8 Mengapa kamu anggap mustahil bahwa Allah membangkitkan orang mati?
9 Karena itulah, aku sendiri mengira bahwa aku harus melakukan banyak hal yang menentang nama Yesus dari Nazaret. 10 Dan, itulah yang aku lakukan di Yerusalem. Aku bukan hanya memasukkan orang-orang kudus [1] ke dalam penjara, setelah menerima wewenang dari imam-imam kepala, tetapi juga ketika mereka dihukum mati, aku menyetujuinya. 11 Lalu, aku sering menghukum mereka di sinagoge-sinagoge dan berusaha memaksa mereka untuk menghujat [2] Hujat di Daftar Istilah. . Dan, dengan kemarahan yang sangat besar terhadap mereka, aku menganiaya mereka, bahkan sampai ke kota-kota asing.”
12 “Untuk maksud itu juga, aku sedang dalam perjalanan ke Damsyik, dengan wewenang dan penugasan dari imam-imam kepala. 13 Saat tengah hari, ya Raja, di tengah perjalananku, aku melihat suatu cahaya dari langit, lebih terang daripada matahari, yang bersinar di sekelilingku dan orang-orang yang berjalan bersamaku. 14 Lalu, ketika kami semua tersungkur di atas tanah, aku mendengar suatu suara berkata kepadaku dalam bahasa Ibrani [3] , ‘Saulus, Saulus, mengapa kamu menyiksa Aku? Sulit bagimu untuk menendang galah rangsang [4] .’ 15 Lalu aku bertanya, ‘Siapakah Engkau, Tuhan?’ Kemudian, Tuhan menjawab, ‘Aku Yesus, yang sedang kamu siksa. 16 Namun, bangun dan berdirilah dengan kakimu. Sebab, Aku telah menampakkan diri kepadamu untuk tujuan ini, yaitu menetapkanmu sebagai seorang pelayan dan saksi, tidak hanya untuk hal-hal yang telah kamu lihat, tetapi juga untuk hal-hal yang akan Aku tunjukkan kepadamu. 17 Aku akan menyelamatkanmu dari bangsamu ini dan dari bangsa-bangsa lain, yang kepada mereka aku mengutusmu, 18 untuk membuka mata mereka sehingga mereka berbalik dari kegelapan kepada terang dan dari kuasa Iblis kepada Allah supaya mereka menerima pengampunan atas dosa-dosa serta menerima bagian di antara orang-orang yang telah dikuduskan oleh iman di dalam Aku.’”
19 “Maka, Raja Agripa, aku tidak pernah tidak taat terhadap penglihatan surgawi itu, 20 tetapi, pertama-tama, aku memberitakannya kepada mereka yang ada di Damsyik, lalu di Yerusalem dan di seluruh wilayah Yudea, juga kepada bangsa-bangsa lain, bahwa mereka harus bertobat dan berbalik kepada Allah, dengan melakukan perbuatan-perbuatan yang sesuai dengan pertobatan mereka. 21 Itulah sebabnya, orang-orang Yahudi menangkapku di Bait Allah dan berusaha membunuhku. 22 Sampai hari ini, aku telah menerima pertolongan dari Allah sehingga aku berdiri di sini untuk bersaksi, baik kepada orang-orang kecil maupun orang-orang besar dengan tidak mengatakan hal lain, kecuali apa yang dikatakan oleh para nabi dan Musa tentang yang akan terjadi, 23 bahwa Kristus harus menderita dan bahwa, dengan alasan menjadi yang pertama bangkit dari antara orang mati, Ia akan memberitakan terang [5] , baik kepada orang-orang Yahudi maupun kepada bangsa-bangsa lain.”
24 Sementara Paulus masih menyampaikan hal-hal dalam pembelaannya, Festus berkata dengan suara nyaring, “Paulus, kamu sudah gila! Pengetahuanmu yang sangat banyak itu membuatmu tidak waras.”
25 Namun, Paulus menjawab, “Yang Mulia Festus, aku tidak gila, tetapi aku menyampaikan kebenaran dan kata-kata yang masuk akal. 26 Sebab, Raja mengetahui hal-hal ini dan kepadanya aku juga berbicara dengan berani. Sebab, aku yakin bahwa tidak ada satu pun dari hal-hal ini yang lolos dari perhatiannya karena ini tidak terjadi di tempat yang terpencil. 27 Raja Agripa, apakah engkau mempercayai para nabi? Aku tahu engkau percaya.”
28 Raja Agripa berkata kepada Paulus, “Dalam waktu yang singkat, kamu telah meyakinkan aku untuk menjadi orang Kristen.”
29 Lalu, Paulus menjawab, “Aku memohon kepada Allah supaya cepat atau lambat, tidak hanya engkau, tetapi juga semua orang yang mendengarkanku hari ini, bisa menjadi seperti diriku, kecuali rantai-rantai ini.”
30 Kemudian, raja berdiri. Demikian juga gubernur, Bernike, dan semua orang yang duduk bersama mereka. 31 Lalu, sementara mereka meninggalkan ruangan itu, mereka berbicara satu sama lain, “Orang ini tidak melakukan apa pun yang pantas dibandingkan dengan hukuman mati atau penjara.” 32 Maka, Agripa berkata kepada Festus, “Orang ini sudah boleh dibebaskan jika ia tidak naik banding kepada Kaisar.”
1 Setelah diputuskan bahwa kami akan berlayar ke Italia, mereka menyerahkan Paulus dan beberapa tahanan lain kepada seorang perwira pasukan Agustan [1] , yang bernama Yulius. 2 Kami naik ke sebuah kapal dari Adramitium [2] yang akan segera berlayar ke berbagai pelabuhan di sepanjang pantai Asia. Kami berlayar ditemani oleh Aristarkhus, orang Makedonia dari Tesalonika. 3 Pada hari berikutnya, kami tiba di Sidon. Yulius memperlakukan Paulus dengan penuh perhatian dan memperbolehkan Paulus mengunjungi teman-temannya untuk mengurus keperluan Paulus. 4 Dari sana, kami berangkat dan berlayar menyusuri [3] Siprus karena angin bertiup berlawanan arah. 5 Setelah kami sudah berlayar melewati pantai di sepanjang pantai Kilikia dan Pamfilia, kami tiba di Mira di Likia. 6 Di sana, perwira itu menemukan sebuah kapal dari Aleksandria yang sedang berlayar ke Italia, maka ia memindahkan kami ke kapal itu.
7 Kami berlayar dengan lambat selama beberapa hari, dan dengan susah payah kami tiba di Knidus. [4] Karena angin tidak memungkinkan kami untuk pergi lebih jauh, kami berlayar menyusuri pantai Kreta ke arah tanjung [5] Salmone. 8 Kami berlayar melewati tanjung itu dengan susah payah dan sampai di sebuah tempat bernama Pelabuhan Indah, yang berada di dekat kota Lasea.
9 Karena kami menyadari telah kehilangan banyak waktu, dan saat sekarang, perjalanan laut itu berbahaya karena masa puasa orang Yahudi [6] sudah lewat, Paulus menasihati mereka, 10 dan berkata kepada mereka, “Saudara-saudara, aku melihat bahwa pelayaran ini akan disertai dengan kerusakan dan kerugian besar, bukan hanya muatan dan kapalnya, tetapi juga nyawa kita.” 11 Namun, perwira itu lebih percaya kepada nakhoda dan pemilik kapal daripada perkataan Paulus. 12 Karena tidak baik tinggal di pelabuhan itu selama musim dingin, sebagian besar orang setuju untuk pergi berlayar dari sana dan kalau-kalau mereka dapat mencapai Feniks, sebuah pelabuhan di Kreta, yang menghadap ke arah barat daya dan barat laut [7] , dan tinggal di sana selama musim dingin.
13 Ketika angin sepoi-sepoi bertiup dari selatan, mereka berpikir bahwa mereka sudah mencapai tujuan mereka. Karena itu, mereka menarik jangkar dan berlayar di sepanjang pantai Kreta. 14 Akan tetapi, tidak lama kemudian, angin seperti topan, yang disebut Euroklidon [8] , bertiup dari pulau itu. 15 Ketika kapal kami dilanda oleh angin itu dan tidak sanggup lagi menghadapi halauannya, kami menyerah dan membiarkan kapal kami terombang-ambing. 16 Sementara kami bergerak menyusuri pulau kecil yang bernama Kauda, dengan susah payah kami berhasil mengendalikan sekoci [9] kapal kami. 17 Setelah awak kapal mengerek sekoci ke atas kapal, mereka menggunakan tali-tali penolong untuk memperkuat kapal itu. Karena mereka takut terdampar di Sirtis [10] , mereka menurunkan alat-alat kapal sehingga membiarkan kapal mereka terombang-ambing. 18 Pada hari berikutnya, karena kami diombang-ambingkan dengan terjangan badai yang begitu hebat, orang-orang mulai membuang muatan kapal [11] . 19 Dan, pada hari yang ketiga, mereka membuang alat-alat kapal dengan tangan mereka sendiri. 20 Karena baik matahari maupun bintang-bintang tidak muncul selama beberapa hari dan badai yang tidak kecil menerjang kami, lenyaplah semua harapan kami untuk diselamatkan.
21 Karena banyak orang telah pergi sekian lama tanpa makanan, Paulus berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata, “Saudara-saudara, seharusnya kamu menuruti nasihatku dan tidak berlayar dari Kreta sehingga mengalami kerusakan serta kerugian seperti ini. 22 Namun sekarang, aku mendorong kamu untuk tetap tabah karena di antaramu tidak ada yang akan kehilangan nyawanya, kecuali hanya kehilangan kapal. 23 Sebab, tadi malam, ada malaikat Allah, yang memiliki aku dan yang aku sembah, berdiri di hadapanku, 24 sambil berkata, ‘Jangan takut, Paulus. Kamu harus berdiri di hadapan Kaisar. Dan, lihat, Allah telah bermurah hati kepadamu dan semua orang yang berlayar bersamamu.’ 25 Karena itu, Saudara-saudara, tabahkan hatimu karena aku percaya di dalam Allah bahwa semua akan terjadi seperti yang telah diberitahukan kepadaku. 26 Namun, kita harus terdampar di sebuah pulau.”
27 Akan tetapi, pada malam keempat belas, sementara kami masih terombang-ambing di sepanjang Laut Adria [12] , kira-kira tengah malam, para awak kapal menduga bahwa mereka sedang mendekati daratan. 28 Mereka mengulurkan batu duga [13] dan menemukan bahwa kedalaman airnya dua puluh depa [14] . Ketika, mereka maju sedikit lagi, mereka kembali melemparkan batu duga dan mengetahui kedalaman airnya lima belas depa [15] . 29 Karena kami takut akan kandas di batu karang, mereka menurunkan empat jangkar dari buritan [16] dan berdoa agar hari segera siang. 30 Akan tetapi, sementara beberapa awak kapal berusaha untuk melarikan diri dari kapal dan telah menurunkan sekoci ke laut dengan berpura-pura menurunkan jangkar-jangkar dari haluan [17] , 31 Paul berkata kepada perwira itu dan para prajuritnya, “Jika orang-orang itu tidak tinggal di dalam kapal, kamu tidak dapat diselamatkan.” 32 Setelah itu, para prajurit memotong tali sekoci dan membiarkannya hanyut.
33 Ketika fajar hampir tiba, Paulus meminta mereka semua untuk mengambil beberapa makanan, dengan berkata, “Hari ini adalah hari keempat belas kamu terus-menerus berada di dalam ketegangan dan menahan lapar karena tidak makan apa pun. 34 Karena itu, aku memintamu untuk mengambil beberapa makanan demi keselamatanmu. Sebab, tidak ada sehelai rambut pun yang akan hilang dari antara kamu.” 35 Setelah mengatakan hal itu, Paulus mengambil roti dan mengucap syukur kepada Allah di hadapan mereka semua, memecah-mecahkan roti itu, dan mulai makan. 36 Maka, mereka semua diteguhkan hatinya dan mereka sendiri juga makan. 37 Jumlah kami semua yang ada di dalam kapal ada 276 orang. 38 Setelah makan sampai kenyang, mereka meringankan kapal dengan membuang gandum ke laut.
39 Ketika hari mulai siang, mereka tidak mengetahui adanya daratan, tetapi mereka memperhatikan sebuah teluk yang berpantai, tempat mereka memutuskan untuk melabuhkan kapal di sana jika memungkinkan. 40 Maka, setelah melemparkan jangkar-jangkar, mereka meninggalkannya di dalam laut, dan di waktu yang sama, melepaskan tali-tali kemudi dan menaikkan layar di bagian depan kapal agar angin membawa mereka sampai ke pantai. 41 Akan tetapi, kapal membentur karang di tempat bertemunya dua laut sehingga kapal kandas. Haluan kapal tersangkut dan tidak bisa bergerak, sementara buritan kapal hancur karena hantaman gelombang.
42 Para prajurit mempunyai rencana untuk membunuh para tahanan supaya tidak ada seorang pun yang berenang dan melarikan diri. 43 Namun, perwira itu, berharap dapat menyelamatkan Paulus, mencegah rencana mereka. Ia memerintahkan agar orang-orang yang bisa berenang untuk melompat lebih dulu dari kapal dan menuju ke daratan. 44 Dan, sisanya ada yang di atas papan, ada pula yang menggunakan benda-benda lainnya dari kapal. Dengan demikian, semua orang sampai ke daratan dengan selamat.
1 Setelah kami melewatinya dengan selamat, kami mengetahui bahwa pulau itu disebut Malta. 2 Penduduk asli pulau itu menunjukkan kebaikan hati yang luar biasa. Sebab, mereka menyalakan api dan menyambut kami semua karena saat itu mulai hujan dan udaranya dingin. 3 Ketika Paulus mengumpulkan ranting-ranting dan meletakkannya di atas api, seekor ular beludak [1] keluar karena panas lalu melilit tangan Paulus. 4 Ketika penduduk asli melihat binatang berbisa itu bergantung di tangan Paulus, mereka berkata satu sama lain, “Tidak diragukan lagi, orang ini adalah seorang pembunuh. Walaupun ia telah selamat dari laut, Keadilan [2] tidak akan membiarkannya hidup.” 5 Namun, Paulus mengibaskan binatang itu ke dalam api dan ia tidak menderita luka apa pun. 6 Orang-orang itu mengira Paulus akan membengkak atau terjatuh dan mati saat itu juga. Namun, setelah mereka lama menunggu dan tidak melihat sesuatu yang salah terjadi padanya, mereka berubah pikiran dan mengatakan bahwa Paulus adalah dewa [3] .
7 Suatu saat, di sekitar tempat itu, ada tanah milik pemimpin di pulau itu yang bernama Publius, yang menyambut kami dan menjamu kami dengan ramahnya selama tiga hari. 8 Waktu itu, ayah Publius terbaring di tempat tidur karena demam dan disentri [4] . Paulus datang untuk menjenguk dan mendoakannya, lalu menumpangkan tangannya ke atas orang itu dan menyembuhkannya. 9 Setelah peristiwa itu terjadi, orang-orang lainnya di pulau itu yang sedang sakit juga datang kepada Paulus dan disembuhkan. 10 Mereka juga semakin menghormati kami dan ketika kami siap berlayar, mereka menyediakan segala sesuatu yang kami perlukan.
11 Setelah tiga bulan berlalu, kami berlayar di dalam sebuah kapal dari Aleksandria, yang berlabuh di pulau itu selama musim dingin dengan memakai Dioskuri [5] sebagai lambangnya. 12 Setelah tiba di Sirakusa [6] , kami tinggal di sana selama tiga hari. 13 Dari sana, kami berlayar menyusuri pantai dan tiba di Regium [7] . Besoknya, angin selatan bertiup, dan pada hari berikutnya, kami tiba di Putioli [8] . 14 Di sana, kami menjumpai beberapa saudara seiman dan diundang untuk tinggal bersama mereka selama tujuh hari. Lalu, kami pergi ke Roma. 15 Dan, saudara-saudara seiman di sana, ketika mendengar tentang kami, datang dari sana sampai ke Forum Apius dan Tres Taberne [9] untuk menjumpai kami. Saat Paulus melihat mereka, ia bersyukur kepada Allah dan hatinya dikuatkan.
16 Ketika kami sampai di Roma, Paulus diperbolehkan untuk tinggal sendirian, dengan seorang prajurit yang mengawalnya.
17 Tiga hari kemudian, Paulus mengumpulkan pemimpin-pemimpin Yahudi setempat, dan setelah mereka berkumpul, ia berkata kepada mereka, “Saudara-saudara, meskipun aku tidak melakukan apa pun yang melawan bangsa kita atau adat istiadat nenek moyang kita, tetapi aku diserahkan sebagai seorang tahanan dari Yerusalem kepada tangan orang-orang Roma. 18 Ketika mereka sudah memeriksaku, mereka ingin membebaskan aku karena tidak ada alasan untuk hukuman mati bagiku. 19 Akan tetapi, karena orang-orang Yahudi keberatan, aku terpaksa naik banding kepada Kaisar, bukan berarti aku mempunyai tuduhan untuk melawan bangsaku. 20 Jadi, itulah sebabnya, aku telah meminta untuk melihatmu dan berbicara denganmu karena aku diikat dengan rantai ini demi pengharapan Israel.”
21 Lalu, mereka berkata kepada Paulus, “Kami tidak menerima surat tentangmu dari Yudea dan tidak ada satu pun dari saudara-saudara seiman yang datang ke sini untuk memberi kabar atau mengatakan sesuatu yang buruk tentang kamu. 22 Namun, kami ingin mendengar darimu apa pendapatmu karena tentang sekte ini, kami tahu bahwa di mana-mana orang-orang menentangnya.”
23 Ketika mereka sudah menentukan satu hari untuk Paulus, mereka datang kepada Paulus di tempat penginapannya, bersama serombongan orang banyak. Dari pagi sampai malam, Paulus menjelaskan kepada mereka dengan bersaksi tentang Kerajaan Allah dan berusaha meyakinkan mereka tentang Yesus, baik dari Hukum Taurat Musa, maupun kitab para nabi. 24 Beberapa orang menjadi yakin melalui apa yang dikatakan Paulus, tetapi yang lainnya menolak untuk percaya. 25 Ketika mereka tidak setuju satu sama lain, mereka pun pergi setelah Paulus mengatakan pernyataan ini, “Memang benar apa yang dikatakan Roh Kudus kepada nenek moyangmu melalui Nabi Yesaya,
26 ‘Pergilah kepada bangsa ini dan katakanlah:
Kamu akan mendengar, tetapi tidak akan pernah memahami, dan
kamu akan melihat, tetapi tidak akan pernah mengerti.
27 Sebab, hati bangsa ini telah menebal [10] dan telinganya berat untuk mendengar. Mereka telah menutup matanya.
Supaya, jangan
mereka melihat dengan mata mereka,
mendengar dengan telinga mereka,
mengerti dengan hati mereka dan berbalik.
Kemudian, Aku akan menyembuhkan mereka.’ Yesaya 6:9-10
28 Karena itu, biarlah hal ini kamu ketahui bahwa keselamatan yang dari Allah ini telah disampaikan kepada bangsa-bangsa lain dan mereka akan mendengarkan.” 29 [Setelah Paulus menyampaikan perkataan-perkataan itu, orang-orang Yahudi pergi dengan banyak perbedaan pendapat di antara mereka.]
30 Paulus tinggal selama dua tahun penuh di rumah yang disewanya sendiri dan menyambut semua orang yang datang kepadanya, 31 sambil memberitakan Kerajaan Allah dan mengajar tentang Tuhan Yesus Kristus dengan penuh keberanian dan tanpa rintangan apa pun.
1 Paulus, hamba [1] Hamba dalam Daftar Istilah. Yesus Kristus [2] Kristus di Daftar Istilah. , yang dipanggil menjadi rasul [3] Rasul di Daftar Istilah. dan dikhususkan [4] bagi Injil Allah [5] Injil di Daftar istilah. ;
2 yang telah Allah janjikan sebelumnya melalui nabi-nabi-Nya dalam Kitab Suci [6] Kitab Suci di Daftar Istilah. 3 tentang Anak-Nya, yang menurut daging lahir dari keturunan Daud [7] Anak Daud di Daftar Istilah. , 4 dan yang dinyatakan sebagai Anak Allah yang berkuasa melalui kebangkitan dari antara orang mati menurut Roh Kekudusan [8] Roh Kudus di Daftar Istilah. , yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita.
5 Melalui Dia, kami menerima anugerah dan jabatan kerasulan untuk membawa ketaatan iman di antara seluruh bangsa bukan Yahudi demi nama-Nya, 6 termasuk kamu yang dipanggil untuk menjadi milik Kristus Yesus.
7 Kepada kamu semua yang ada di Roma [9] , yang dikasihi Allah, dan yang dipanggil untuk menjadi orang-orang kudus:
Anugerah dan damai sejahtera bagimu dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus!
8 Pertama-tama, aku bersyukur kepada Allahku melalui Kristus Yesus atas kamu semua karena imanmu telah dinyatakan ke seluruh dunia. 9 Sebab, Allah, yang kulayani dengan rohku dalam Injil Anak-Nya, menjadi saksiku bahwa aku tak henti-hentinya mengingat kamu semua; 10 di dalam doaku, aku selalu memohon supaya sekiranya sekarang, oleh kehendak Allah, akhirnya aku berhasil mengunjungi kamu. 11 Aku sangat ingin bertemu denganmu supaya aku dapat memberikan suatu karunia rohani untuk menguatkan kamu, 12 yaitu supaya kita dapat diteguhkan bersama-sama oleh iman masing-masing, baik imanmu maupun imanku.
13 Saudara-saudara, aku ingin kamu tahu bahwa aku telah berkali-kali berencana untuk mengunjungimu, tetapi masih terhalang sampai sekarang, supaya aku juga menuai hasil panen dari antara kamu sebagaimana dari antara bangsa-bangsa bukan Yahudi lainnya.
14 Aku berutang kepada orang Yunani dan kepada orang barbar [10] , kepada yang berhikmat maupun kepada yang bodoh. 15 Karena itulah, aku sangat ingin memberitakan Injil kepada kamu yang ada di Roma.
16 Aku tidak malu [11] akan Injil, sebab Injil adalah kuasa Allah untuk keselamatan setiap orang yang percaya; pertama-tama untuk orang Yahudi, kemudian juga untuk orang Yunani. 17 Sebab di dalamnya, kebenaran Allah dinyatakan dari iman kepada iman, seperti ada tertulis: “Orang benar akan hidup oleh iman.” [12]
18 Sebab, murka Allah dinyatakan dari surga terhadap semua kefasikan [13] dan kejahatan manusia yang menekan kebenaran dengan kejahatan mereka. 19 Karena itu, apa yang dapat diketahui tentang Allah sudah jelas bagi mereka karena Allah telah menunjukkannya kepada mereka.
20 Memang, sejak dunia diciptakan, sifat-sifat Allah yang tidak dapat dilihat, yaitu kuasa-Nya yang kekal dan sifat keilahian-Nya, telah terlihat jelas untuk dipahami melalui hal-hal diciptakan-Nya sehingga mereka tidak dapat berdalih. 21 Akan tetapi, sekalipun mereka mengenal Allah, mereka tidak menghormati-Nya sebagai Allah atau bersyukur kepada-Nya; sebaliknya, pikiran mereka menjadi tidak berguna dan hati mereka yang bodoh menjadi gelap. 22 Mereka menganggap diri bijaksana, tetapi menjadi bodoh, 23 dan menukar kemuliaan Allah yang tak bernoda dengan gambaran-gambaran [14] manusia yang fana, burung-burung, binatang berkaki empat, atau binatang-binatang melata [15] .
24 Karena itu, Allah menyerahkan mereka kepada keinginan hati mereka yang menginginkan kecemaran sehingga mereka saling mencemari tubuh mereka di antara mereka sendiri. 25 Sebab, mereka menukar kebenaran Allah dengan kebohongan, dan sujud serta menyembah makhluk ciptaan, bukan Sang Pencipta yang terpuji selama-lamanya. Amin! [16] Amin di Daftar Istilah.
26 Karena itu, Allah menyerahkan mereka kepada nafsu-nafsu yang hina, sebab perempuan-perempuan mereka menukar hubungan yang wajar dengan hubungan yang tidak wajar. [17]27 Begitu juga yang laki-laki, mereka meninggalkan hubungan yang wajar dengan perempuan, tetapi menyala-nyala dalam nafsu terhadap satu sama lain; laki-laki dengan laki-laki melakukan perbuatan-perbuatan yang memalukan [18] ; dan di dalam tubuhnya masing-masing, mereka menerima hukuman atas dosa-dosa mereka.
28 Dan, karena mereka tidak mau mengakui Allah dalam pengetahuan mereka, maka Allah menyerahkan mereka kepada pikiran-pikiran yang bobrok sehingga mereka melakukan hal-hal yang seharusnya tidak mereka lakukan. 29 Mereka dipenuhi dengan segala macam ketidakbenaran, kejahatan, keserakahan, dan kebencian; penuh dengan iri hati, pembunuhan, pertengkaran, tipu muslihat, dan kedengkian; mereka adalah penggosip, 30 pemfitnah, pembenci Allah, kasar, sombong, bermulut besar, penemu kejahatan [19] , tidak taat kepada orang tua, 31 bodoh, tidak setia, tak berperasaan, dan kejam. 32 Dan, sekalipun mereka mengetahui peraturan Allah berkata bahwa orang yang melakukan hal-hal semacam itu pantas mati, [20] mereka bukan hanya tetap melakukannya, tetapi juga mendukung orang-orang yang melakukan hal-hal itu.
Ayat pertama merupakan sebuah pengenalan dan sebuah surat dari daerah Mediterania pada zaman dahulu. Terkadang ini disebut sebagai suatu "salam pendahuluan."
Pasal ini mengarah kepada isi dari Roma sebagai "Injil" (Roma 1:2). Roma bukanlah suatu Injil seperti Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes. Namun, pasal 1-8 merupakan sebuah penjelasan dari pengajaran Injil: Yesus mati demi dosa-dosa manusia dan dibangkitkan kembali sebagai bukti atas kehidupan kekal untuk orang-orang yang percaya kepada-Nya.
Perumpamaan dari buah digunakan dalam pasal ini. Gambaran dari buah biasanya mengarah kepada iman seseorang yang menghasilkan perbuatan kebenaran dalam hidup mereka. (Lihat: fruit, faith danrighteous)
== Penghukuman Universal dan Kemurkaan Allah== Pasal ini menjelaskan bahwa seluruh dunia tidak memiliki alasan dan memiliki pengetahuan yang cukup untuk mengejar dan percaya pada Allah yang benar, Yahweh. Karena dosa manusia dan kebejatannya, semua umat manusia berhak mendapatkan hukuman mati untuk meredakan murka Allah. Murka ini diselesaikan oleh kematian Yesus.(Lihat: believe dan sin)
Banyak teolog yang memandang frasa " Tuhan memberikan semuanya" dan "Tuhan menyerahkan semuanya" sebagai teologi yang penting. Oleh karena hal tersebut, penting untuk menerjemahkan frasa ini dengan menempatkan Allah sebagai pemeran pasif dalam perbuatannya. Sederhananya, Allah membiarkan manusia mengejar keinginan pribadi mereka, dia tidak memaksa mereka.
Ada banyak konsep abstrak dalam pasal ini dan cara Paulus membuat banyak frasa dalam pasal ini sulit untuk diterjemahkan. Penerjemah mungkin butuh menggunakan BHC (Bebas Hak Cipta) Dinamis untuk memahami arti dari frasa dan mungkin penting untuk menggunakan lebih banyak kebebasan dalam menerjemahkan frasa ini. Frasa sulit itu termasuk : "ketaatan iman," "yang aku sembah dalam roh," "dari iman kepada iman" dan "menukar kemuliaan Allah yang kekal dengan bentuk keserupaan gambar manusia yang tak abadi."
| >>
Bahasa Anda mungkin memiliki cara tersendiri dalam mengenalkan penulis dari sebuah surat. Anda mungkin juga harus menceritakan dalam ayat yang sama tentang siapakah orang-orang yang ditujukan oleh Paulus ketika menulis surat itu
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Allah memanggil aku untuk menjadi seorang rasul dan memilihku untuk menceritakan kepada orang-orang tentang Injil Allah"
Ini berarti bahwa Allah telah menunjuk atau memilih orang-orang untuk menjadi anak-anakNya, menjadi pelayan-pelayanNya dan penerus pesan-pesan Keselamatan melalui Yesus.
Allah berjanji kepada umatNya bahwa Dia akan membangun kembali kerajaanNya. Dia berkata kepada nabi-nabiNya untuk menulis janji-janjiNya dalam Kitab Suci.
Ini mengarah kepada "Injil Allah," kabar baik yang Allah janjikan untuk mengutus Anak-Nya ke dalam dunia.
Ini merupakan sebuah sebutan penting untuk Yesus, Anak Allah.
Disini kata "daging" mengarah kepada tubuh secara fisik. AT: "yang merupakan keturunan Daud menurut fisik secara alamiah" atau "yang dilahirkan kedalam keluarga Daud"
Di sini Paulus mengatakan tentang kewajibannya untuk berkotbah.
Kata "Dia" mengarah kepada Yesus Kristus. Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk yang aktif. AT: "Allah menyatakan Dia sebagai Anak Allah"
"dengan membangkitkanya dari antara orang mati." Pernyataan ini berbicara mengenai semua orang mati bersama-sama di dunia, dan kembali hidup lagi dikatakan sebagai kebangkitan di antara mereka.
Ini mengarah kepada Roh Kudus.
Allah telah memberikan anugerah kepada Paulus sebagai seorang rasul. Anda dapat menerjemahkan kalimat ini dalam bentuk aktif. AT: "Allah yang menjadikanku sebagai seorang rasul. Ini merupakan penghargaan khusus"
Disini kata "kami" mengarah kepada Paulus dan para rasul yang mengikuti Yesus, tetapi tidak termasuk orang-orang percaya di Roma.
Paulus menggunakan kata "nama" sebagai sebuah metonimia yang mengarah kepada Yesus. AT: "supaya mengajarkan segala bangsa untuk patuh karena imannya di dalam Dia"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk yang aktif. AT: "Aku menulis surat ini kepada kamu semua yang ada di Roma yang dikasihi Allah dan yang telah dipilih untuk menjadi orang-orang-Nya"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk yang aktif. AT: "Biarlah Allah memberimu anugerah dan damai" atau "Biarlah Allah memberkatimu dan memberimu damai sejahtera"
Kata "Bapa" adalah sebutan penting untuk Allah.
Dunia di mana Paulus dan pembacanya tahu dan dapat berkeliling, yang merupakan Kerajaan Roma
Paulus menekankan bahwa dia bersungguh-sungguh berdoa untuk mereka dan bahwa Allah telah melihat dia berdoa. Kata "sebab" seringkali dibiarkan tidak diterjemahkan.
Roh seseorang adalah bagian dari dia yang dapat mengenal Allah dan percaya kepada-Nya.
Kabar baik (Injil) dari Alkitab adalah bahwa Anak Manusia telah memberikan diriNya sebagai Juruselamat dunia.
Ini merupakan sebutan yang penting untuk Yesus, Anak Manusia. Lihat:
"Aku berbicara kepada Allah tentang kamu"
"Setiap kali aku berdoa, aku meminta supaya.. aku dapat berhasil... datang mengunjungi kamu"
"dalam cara apapun yang Allah ijinkan"
"akhirnya" atau "pada akhirnya"
"karena Allah menginginkannya"
Paulus melanjutkan pernyataan pendahuluannya kepada orang-orang yang ada di Roma dengan menyatakan keinginannya untuk melihat mereka secara pribadi.
"Aku sangat ingin bertemu dengan kamu"
Paulus ingin menguatkan jemaat Roma secara spiritual. AT: "beberapa anugerah yang membantu kamu untuk bertumbuh secara spiritual"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk yang aktif. AT: "Aku bermaksud bahwa Aku ingin kita untuk menguatkan satu sama lain dengan membagikan pengalaman iman kita di dalam Yesus"
Paulus sedang menekankan bahwa dia ingin mereka untuk memiliki informasi ini. Kamu dapat menerjemahkan kalimat negatif ganda ini dalam bentuk yang positif. AT: "Aku ingin kamu tahu"
Di sini berarti orang-orang Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan.
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk yang aktif. AT: "sesuatu yang selalu menghalangi aku"
Kata tuaian merupakan sebuah metafora yang mewakili orang-orang di Roma yang diinginkan Paulus untuk percaya kepada Injil. AT: "bahwa makin banyak orang diantara kamu yang akan percaya kepada Yesus"
bangsa-bangsa bukan Yahudi di daerah-daerah lain di mana ia telah pergi
Menggunakan kata metafora "hutang," Paulus berkata atas dasar kewajibannya untuk melayani Allah sebagaimana dia berhutang kepada Allah secara finansial. AT: "Aku harus menyebarkan Injil kepada"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk yang aktif. AT: "Aku percaya sepenuhnya dalam Injil"
Di sini "percaya" berarti seseorang menaruh kepercayaanNya dalam Kristus. AT: "ini melalui Injil bahwa Allah berkuasa menyelamatkan orang-orang yang menaruh kepercayaanNya dalam Kristus"
"kepada orang-orang Yahudi dan juga untuk orang-orang Yunani"
Di sini "pertama-tama" berarti datang sebelum hal-hal lainnya dengan urutan waktu.
Disini "Nya" mengarah kepada sabda Allah. Paulus menjelaskan mengapa dia percaya sepenuhnya pada sabda Allah.
Paulus berkata mengenai Injil Allah sebagaimana itu merupakan sebuah objek yang Allah dapat tunjukkan secara fisik kepada orang-orang. Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk yang aktif. AT: "Allah telah berkata kepada kita bahwa oleh karena iman dari awal sampai akhir orang-orang menjadi benar."
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "sebagaimana telah dituliskan oleh seseorang dalam kitab Injil"
Di sini "benar" mengarah kepada orang-orang yang percaya di dalam Allah. AT: "Ini merupakan orang-orang yang percaya dalam Allah yang dia pertimbangkan benar dengan dia, dan mereka akan hidup selamanya"
Paulus menyatakan kemurkaan besar Allah atas manusia berdosa.
Paulus menjelaskan mengapa orang-orang perlu mendengarkan Injil. Anda dapat menterjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Karena Allah menyatakan murkaNya"
"terhadap"
"terhadap semua kefasikan dan kejahatan yang dilakukan manusia"
Di sini "kebenaran" mengarah kepada informasi sebenarnya tentang Allah. AT: "menyembunyikan informasi kebenaran tentang Allah"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "mereka dapat mengetahui tentang Allah atas apa yang telah mereka lihat dengan sederhana"
Di sini "menunjukkan mereka" berarti Allah telah menunjukkan mereka kebenaran tentang Dia. AT: "Karena Allah telah menunjukkan setiap orang seperti apa Dia"
Paulus berkata tentang orang-orang yang mengenal sifat-sifat Allah yang tak nampak tapi seolah mereka telah melihat sifat-sifat itu. Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "karena orang-orang telah mengenal dengan jelas sifat-sifat Allah yang tidak terlihat, yaitu kuasa abadi dan sifat ilahi."
"segala kualitas dan karakter Allah" atau "hal-hal tentang Allah yang membuatNya menjadi Allah"
Hal ini mengarah kepada surga dan bumi, dan juga segala sesuatu di dalamnya.
Hal ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "karena hal-hal yang Allah telah buat" atau "karena orang-orang telah melihat hal-hal yang telah Tuhan perbuat.
"orang-orang ini tidak akan pernah dapat mengatakan bahwa mereka tidak tahu"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "mulai berfikir tentang hal-hal yang sia-sia"
Di sini "gelap" adalah sebuah metafora yang menggambarkan kurangnya pemahaman dari orang-orang. AT: "mereka menjadi tidak dapat mengerti apa yang Allah mau untuk mereka ketahui"
"Ketika mereka mengklaim bahwa mereka bijaksana, mereka menjadi bodoh"
orang-orang di Roma 1:18
"menukar kebenaran bahwa Allah adalah mulia dan tidak akan pernah mati" atau "berhenti percaya bahwa Allah adalah mulia dan tidak akan pernah mati"
"dan sebagai gantinya memilih untuk menyembah berhala yang terlihat seperti"
"beberapa manusia yang akan mati"
"atau yang terlihat seperti burung, binatang liar berkaki empat, atau segala yang menjalar"
"Oleh karena itu"
"Allah memperbolehkan mereka untuk menuruti"
"umat manusia" di Roma 1:18
Di sini "keinginan hati mereka" adalah sinekdoke yang menggambarkan hal-hal jahat yang ingin mereka lakukan. AT: "yang secara moral merupakan hal-hal najis yang sangat mereka inginkan"
Ini merupakan sebuah eufimisme yang berarti bahwa mereka telah melakukan perbuatan seks yang tidak sopan. Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "dan mereka telah melakukan perbuatan seksual yang tidak sopan dan rendah"
Di sini "ciptaan" mengarah kepada apa yang Allah ciptakan. AT: "Mereka menyembah ciptaan yang Allah ciptakan"
"daripada"
"berhala dan dosa percabulan"
"Allah membiarkan mereka untuk menuruti"
"keinginan nafsu yang memalukan"
"oleh karena perempuan-perempuan mereka"
Ide dari hubungan "yang tidak wajar" adalah sebuah eufimisme atas percabulan. AT: "memulai percobaan percabulan dimana Allah tidak merancangkannya"
Di sini "hubungan yang wajar" adalah eufimisme atas hubungan seks. AT: "banyak laki-laki berhenti memiliki nafsu seks yang wajar untuk perempuan-perempuan"
"mengalami nafsu seks yang besar untuk laki-laki lain"
"memalukan" atau "penuh dosa"
Di sini "dalam diri mereka" mengarah kepada "tubuh mereka." Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah menghukum mereka dengan kesakitan ditubuh mereka"
perbuatan yang jahat dan menjijikkan
"Mereka tidak berfikir bahwa mengenal Allah itu penting"
Kata-kata ini mengarah kepada umat manusia di Roma 1:18.
Di sini "pikiran yang bejat" berarti suatu pemikiran yang hanya memikirkan tentang hal-hal yang hina. AT: "Allah memperbolehkan pemikiran mereka, yang mana telah mereka isi dengan hal-hal yang tidak berharga dan pemikiran-pemikiran hina, untuk mengatur mereka sepenuhnya"
"memalukan" atau "penuh dosa"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Mereka mempunyai di dalamnya keinginan yang kuat untuk" atau "Mereka berkeinginan kuat untuk melakukan perbuatan-perbuatan dari"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk yang aktif. AT: "Banyak yang tak henti-hentinya iri kepada orang lain..Banyak yang tak henti-hentinya memiliki keinginan untuk membunuh orang.. yang menyebabkan perdebatan dan pertikaian di antara orang-orang.. yang menipu orang-orang.. yang mengatakan kebencian tentang orang lain"
Seorang penggosip berkata hal-hal yang tidak benar tentang orang-orang supaya merusak reputasi orang lain.
"Mereka mencoba memikirkan cara-cara lain untuk melakukan hal-hal yang jahat kepada orang lain"
"Mereka tahu bagaimana Allah menginginkan mereka untuk hidup"
Di sini "melakukan" berarti dilakukan terus-menerus atau dengan terbiasa melakukan hal-hal yang jahat. AT: "dan bahwa mereka yang tetap melakukan hal-hal yang keji"
"pantas untuk mati"
"hal-hal yang merupakan perbuatan jahat"
Di sini kata kerja "melakukan" mengarah kepada meneruskan untuk melakukan hal-hal yang jahat"
Allah telah menjanjikan Injil sebelumnya melalui nabi-nabiNya dalam kitab suci. [1:1-2]
Allah telah menjanjikan Injil sebelumnya melalui nabi-nabiNya dalam kitab suci. [1:1-2]
Anak Allah lahir secara jasmani dari keturunan Daud. [1:3]
Yesus Kristus dinyatakan sebagai Anak Allah melalui kebangkitan dari antara orang mati. [1:4]
Paulus menerima anugerah dan tugas kerasulan demi ketaatan iman diantara seluruh bangsa-bangsa. [1:5]
Paulus bersyukur kepada Allah karena iman mereka telah tersebar ke seluruh penjuru dunia. [1:8]
Paulus ingin melihat mereka agar dapat berbagi kepada mereka beberapa karunia rohani supaya mereka dikuatkan. [1:11]
Paulus belum bisa mengunjungi karena dia terhalang sampai sekarang. [1:13]
Paulus berkata Injil itu adalah kekuatan dari Allah untuk menyelamatkan setiap orang yang percaya. [1:16]
Paulus mengutip kitab suci, "Orang benar akan hidup oleh iman". [1:17]
Orang fasik dan orang lalim menahan kebenaran meskipun hal itu diketahui tentang Allah telah nyata kepada mereka. [1:18-19]
Orang fasik dan orang lalim menahan kebenaran meskipun hal itu diketahui tentang Allah telah nyata kepada mereka. [1:18-19]
Hal-hal yang tidak kelihatan tentang Allah nampak dengan jelas melalui karya-karya ciptaanNya. [1:20]
Kekuasaan Allah yang kekal dan sifat keilahian-Nya nampak dengan jelas. [1:20]
Mereka yang tidak memuliakan Allah dan tidak mau mengucap syukur kepada-Nya menjadi bodoh dalam pikiran mereka dan hati mereka telah menjadi gelap. [1:21]
Allah menyerahkan mereka kepada nafsu hati mereka yang cemar, sehingga mereka saling mencemarkan tubuh mereka sendiri. [1:24]
Perempuan menyala-nyala nafsu berahi mereka di antara sesama jenis mereka, dan laki-laki menyala-nyala nafsu berahi mereka di antara sesama jenis mereka. [1:26-27]
Perempuan menyala-nyala nafsu berahi mereka di antara sesama jenis mereka, dan laki-laki menyala-nyala nafsu berahi mereka di antara sesama jenis mereka. [1:26-27]
Allah menyerahkan mereka kepada pikiran yang bobrok, sehingga mereka melakukan ha-hal yang tidak pantas. [1:28]
Mereka yang memiliki pikiran yang bobrok penuh dengan dengki, pembunuhan, pertengkaran, penipuan, dan niat-niat jahat. [1:29]
Mereka yang memiliki pikiran yang bobrok memahami bahwa orang yang melakukan hal-hal demikian patut dihukum mati. [1:32]
Meskipun mereka yang memiliki pikiran yang bobrok memahami tentang aturan-aturan Allah, apa yang tetap dilakukan mereka?
Mereka bukan hanya terus melakukannya, tetapi juga mereka merestui orang-orang lain yang melakukannya. [1:32]
1 Karena itu, kamu tidak dapat berdalih lagi, hai manusia, siapa pun yang menghakimi orang lain, sebab ketika kamu menghakimi mereka, kamu juga menghukum dirimu; sebab, kamu yang menghakimi juga melakukan hal-hal yang sama. 2 Kita tahu bahwa penghakiman Allah dijatuhkan dengan adil atas semua orang yang melakukan hal-hal semacam itu. 3 Akan tetapi, apakah kamu mengira dapat lepas dari penghakiman Allah, hai manusia, yaitu kamu yang menghakimi mereka yang melakukan hal-hal seperti itu, tetapi juga melakukan hal yang sama? 4 Atau, apakah kamu menganggap remeh kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya, dan kelapangan hati-Nya dengan tidak mengetahui bahwa kebaikan Allah bertujuan untuk memimpin kamu kepada pertobatan?
5 Akan tetapi, karena sikap keras kepalamu dan hatimu yang tidak mau bertobat, kamu sedang menyimpan murka atas dirimu sendiri untuk hari kemurkaan ketika penghakiman yang benar dari Allah dinyatakan. 6 Dia akan membalas semua orang sesuai dengan perbuatan mereka masing-masing [1] : 7 yaitu kehidupan kekal kepada mereka yang dengan ketekunan dalam berbuat baik mencari kemuliaan dan kehormatan, 8 tetapi murka dan kemarahan kepada mereka yang mementingkan diri sendiri dan tidak menaati kebenaran, tetapi mengikuti ketidakbenaran. 9 Akan ada penderitaan dan kesulitan atas semua jiwa orang yang berbuat jahat, pertama-tama kepada orang Yahudi dan juga orang Yunani. 10 Namun, kemuliaan, kehormatan, dan damai sejahtera akan ada bagi semua orang yang berbuat baik, pertama-tama kepada orang Yahudi dan kemudian kepada orang Yunani. 11 Sebab, Allah tidak membeda-bedakan orang.
12 Untuk orang-orang yang berbuat dosa tanpa mengenal Hukum Taurat [2] Hukum Taurat di Daftar Istilah. , mereka akan binasa tanpa Hukum Taurat. Namun, orang-orang yang berbuat dosa di bawah Hukum Taurat akan dihakimi berdasarkan Hukum Taurat. 13 Sebab, bukan pendengar Hukum Taurat yang dibenarkan di hadapan Allah, tetapi orang yang melakukannya yang akan dinyatakan benar. 14 Sebab, ketika orang bukan Yahudi yang tidak mempunyai Hukum Taurat menjalankan secara alami apa yang dituntut oleh Hukum Taurat, maka mereka, yang tidak memiliki Hukum Taurat, adalah Hukum Taurat bagi diri mereka sendiri. 15 Hal ini menunjukkan bahwa perbuatan Hukum Taurat itu tertulis di dalam hati mereka, nurani mereka memberi kesaksian, dan pikiran mereka akan saling menuduh atau membela mereka, 16 pada hari ketika Allah akan menghakimi pikiran-pikiran manusia yang tersembunyi melalui Yesus Kristus sesuai dengan Injilku.
17 Akan tetapi, jika kamu menyebut dirimu orang Yahudi dan bergantung pada Hukum Taurat, serta bermegah dalam Allah, 18 mengenal kehendak-Nya, menyetujui apa yang baik, [3] telah diajar mengenai Hukum Taurat, 19 dan yakin bahwa dirimu adalah penuntun bagi mereka yang buta, terang bagi mereka yang berada dalam kegelapan, 20 pengajar bagi orang-orang yang bodoh, guru bagi orang-orang yang belum dewasa, dan karena memiliki perwujudan pengetahuan dan kebenaran di dalam Hukum Taurat, 21 maka hai kamu yang mengajar orang lain, mengapa kamu tidak mengajar dirimu sendiri? Kamu yang mengajar mereka untuk tidak mencuri, tidakkah kamu sendiri mencuri? 22 Kamu yang melarang orang berzina, tidakkah kamu sendiri berzina? Kamu yang jijik terhadap berhala-berhala, tidakkah kamu sendiri merampok rumah berhala? 23 Kamu yang bangga terhadap Hukum Taurat justru mempermalukan Allah dengan melanggar hukum-Nya! 24 Sebab, seperti ada tertulis: “Nama Allah dihujat di antara bangsa-bangsa lain karena kamu.” [4]
25 Sunat memang memiliki nilainya jika kamu mematuhi Hukum Taurat, tetapi jika kamu seorang pelanggar Hukum Taurat, maka sunatmu menjadi tidak bersunat. 26 Jadi, jika yang tidak bersunat melakukan perintah-perintah dalam Hukum Taurat, bukankah yang tidak bersunat itu diperhitungkan sebagai bersunat? 27 Dan, tidakkah orang yang tidak bersunat secara lahiriah, jika ia melakukan Hukum Taurat, akan menghakimi kamu, orang yang meskipun memiliki Hukum Taurat dan bersunat, tetapi juga pelanggar hukum?
28 Sebab, yang disebut Yahudi sejati bukanlah orang yang tampak dari luarnya saja, dan sunat yang sesungguhnya bukanlah sunat pada tubuh saja. 29 Seorang Yahudi sejati adalah orang yang batinnya sungguh-sungguh Yahudi, dan sunat yang sesungguhnya adalah sunat yang dilakukan pada hati, yang dijalankan oleh Roh, bukan oleh hukum tertulis. Pujian terhadap orang seperti ini bukan datang dari manusia, tetapi dari Allah sendiri.
Pasal ini mengganti pendengarnya dari orang-orang Kristen Roma kepada mereka yang "menghakimi" dan tidak percaya Yesus. (Lihat: judge dan believe)
Frasa ini muncul pada pasal 1 dan, dalam beberapa cara, sebenarnya ini adalah sebuah kesimpulan dari argumen pada pasal 1. Frasa ini menjelaskan alasan mengapa semua orang di dunia perlu untuk menyembah Tuhan yang sejati.
Bukan mereka yang taat terhadap Taurat akan diadili sesuai ketaatannya pada Taurat. Tetapi mereka yang dengan sungguh-sungguh mencoba mengikuti hukum Musa akan diadili sesuai dengan iman mereka seperti yang ditunjukan. (Lihat: justify dan lawofmoses)
Kata kiasan cukup sering digunakan dalam pasal ini. Pertanyaan retorika ini muncul untuk membuat pembaca merasa bersalah atau untuk meyakinkan mereka pada dosa mereka dan akhirnya membawa mereka percaya kepada Yesus. (Lihat:, guilt, sin dan faith)
Secara terang konteks, "Ia akan memberi hidup kekal" adalah pernyataan hipotetis. Jika seseorang dapat hidup yang sempurna, ia akan memperoleh hidup kekal. Hanya Yesus yang sanggup hidup dengan sempurna . Ada situasi hipotetis dalam 2:17-29. Situasi ini menjelaskan meskipun mereka dengan sungguh-sungguh berusaha menuruti hukum Musa tetap bersalah dalam melanggar Taurat. Dalam bahasa Inggris, ini tentang mereka yang mengikuti "surat-surat" dari Taurat tapi tidak mengikuti "semangat" atau prinsip-prinsip umum dari Taurat.
Dalam beberapa waktu, ini bisa diterjemahkan dalam cara yang sederhana, tetapi ini diterjemahkan dengan relatif canggung karena Paulus mereferansikan "orang yang menghakimi" Juga sebagai cara untuk mengatakan semua orang yang menghakimi. Ini memungkinkan untuk menerjemahkan ini sebagai "siapa yang menghakimi (dan semua orang yang menghakimi)."
<< | >>
Paulus menegaskan semua orang adalah pendosa dan terus-menerus mengingatkan mereka kalau semua orang jahat.
Kata "oleh karena itu" menandakan bagian baru dari surat tersebut. Ini juga sebagai kesimpulan pernyataan yang berdasar pada apa yang Paulus katakan dalam [Roma 1:1-32]
Paulus menuliskan ini seakan-akan dia menyebutkan seorang Yahudi yang berdebat dengannya. Paulus melakukan ini untuk mengajarkan pendengarnya bahwa Allah akan menghukum orang yang terus-menerus berbuat dosa, baik orang Yahudi maupun bukan Yahudi.
Di sini kata ganti "kamu" adalah tunggal.
Paulus memakai kata "orang" di sini untuk menegur siapapun yang berpikir dia dapat berlaku seperti Allah dan menghakimi orang lain. AT: "Kamu hanyalah manusia biasa, tetapi kamu menghakimi orang lain dan mengatakan bahwa mereka layak untuk dihukum Allah"
"Tetapi kamu hanya menghakimi dirimu sendiri karena kamu melakukan perbuatan buruk yang sama dengan yang mereka lakukan"
Di sini kata ganti "kami" dapat termasuk orang-orang Kristen dan juga orang-orang Yahudi yang bukan Kristen.
Di sini Paulus mengatakan "penghakiman Allah" seakan-akan itu hidup dan dapat "jatuh" atas orang-orang. AT: "Allah akan menghakimi mereka dengan benar dan adil"
"orang-orang yang melakukan perbuatan jahat"
"Jadi"
"tentang apa yang akan kukatakan kepadamu"
Dipakai sebagai kata umum untuk manusia "siapapun kamu"
"kamu yang berkata seseorang pantas mendapat hukuman Allah sedangkan kamu melakukan perbuatan jahat yang sama"
Ucapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambahkan penekanan. Anda juga dapat menerjemahkan pertanyaan ini sebagai sebuah pernyataan negatif yang kuat. AT: "Kamu pasti tidak akan terbebas dari penghakiman Allah!"
Ucapan ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambahkan penekanan. Anda juga dapat menerjemahkannya dengan pernyataan kuat. AT: "Kamu seharusnya tidak berlaku seperti tidak penting bahwa Allah itu baik dan kesabaranNya menunggu lama sebelum Ia menghukum orang-orang, sehingga kebaikanNya akan membawa mereka kepada pertobatan!"
"pertimbangkan besarnya ... kesabaran tidak penting" atau "pertimbangkan ... tidak baik"
Ucapan ini muncul dalam pertanyaan untuk menambah penekanan. Anda juga dapat menerjemahkan ini sebagai pernyataan kuat. AT: " kamu harus tahu Allah menunjukan kepadamu bahwa Ia baik maka kamu haruslah bertobat!"
Paulus terus-menerus mengingatkan orang-orang bahwa semua orang adalah jahat.
Paulus memakai sebuah perumpamaan untuk membandingkan seseorang yang menolak untuk menaati Allah untuk sesuatu yang keras, seperti batu. Dia juga memakai metonimia "hati" untuk mewakili seseorang secara utuh. AT: "Sebab kamu menolak untuk mendengar dan bertobat"
Ini adalah dua hal yang sama yang dapat anda kombinasikan sebagai "hati yang tidak mau bertobat."
Kata "mengumpulkan" menyatakan sebuah perumpamaan yang biasanya merujuk ke seseorang yang mengumpulkan hartanya dan menyimpannya di tempat yang aman. Paulus berkata, bukannya harta, orang itu mengumpulkan hukuman Allah. Semakin lama mereka pergi tanpa bertobat, semakin berat hukuman itu. AT: "kamu membuat hukumanmu semakin buruk"
Kedua frasa ini merujuk pada hari yang sama. AT: "saat Allah menunjukan semua orang bahwa Ia murka dan Ia menghakimi semua orang dengan adil"
"memberi ganjaran yang adil atau hukuman"
"menurut apa yang tiap orang perbuat"
Ini berarti mereka berbuat di jalan yang menuntun mereka kepada keputusan yang positif dari Allah pada hari penghakiman.
Mereka ingin Allah memberi kemuliaan dan kehormatan pada mereka, dan mereka ingin tidak mati (ketidakbinasaan).
Merujuk pada fisik, bukan moral, pembusukan.
Meski bagian ini berbicara kepada orang yang tidak percaya, Paulus menyimpulkan dengan mengatakan kedua pihak baik Yahudi maupun bukan Yahudi berdosa di hadapan Allah.
"egois" atau "hanya fokus kepada apa yang membuat mereka senang"
Kedua frasa ini sebenarnya memiliki arti yang sama. Yang kedua memantapkan/memperkuat yang pertama.
Kata "murka" dan "kemarahan
Di sini kata "murka" adalah metonimia yang merujuk kepada hukuman Allah yang berat atas orang berdosa.
Di sini kata "penderitaan" dan "kesesakan" pada dasarnya berarti sama dan menekankan betapa mengerikannya hukuman Allah akan terjadi. AT: "hukuman mengerikan akan terjadi"
Di sini, Paulus memakai kata "jiwa" sebagai sinekdoke yang merujuk pada orang secara utuh. AT: "atas setiap orang"
"terus-menerus melakukan perbuatan jahat"
"Allah akan menghakimi pertama-tama orang Yahudi, dan kemudian orang yang bukan Yahudi"
Kemungkinan arti 1) "pertama dalam urutan waktu" atau 2) "yang paling pasti"
"Tapi Allah akan memberikan kemuliaan, kehormatan, dan damai sejahtera"
"terus-menerus melakukan apa yang baik"
"pertama-tama Allah akan menghukum orang Yahudi, dan kemudian kepada orang-orang bukan Yahudi"
Anda dapat menerjemahkan ini dengan cara yang sama dalam Roma 2:9.
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk yang positif. AT: "Sebab Allah memperlakukan semua orang sama"
"bagi mereka yang telah berdosa"
Paulus mengulang "tanpa Taurat" untuk menekankan bukan perkara penting jika orang tidak tahu hukum Musa. Jika mereka berdosa, Allah akan menghakimi mereka. AT: "tanpa mengetahui hukum Musa pasti akan tetap mati"
"mereka semua yang telah melakukan dosa"
Allah akan menghakimi orang berdosa seturut hukumNya. Anda dapat menerjemahkan ini dalm bentuk aktif. AT: "dan barang siapa mengetahui hukum Musa, Allah akan menghakimi mereka seturut hukum itu"
Selanjutnya Paulus mengajak pembacanya untuk mengetahui bahwa ketaatan yang sempurna terhadap hukum Allah diperlukan meskipun untuk mereka yang tidak pernah mempunyai hukum Allah.
Ayat 14 dan 15 menyela argumen utama Paulus untuk memberi keterangan tambahan kepada pembaca. Jika anda mempunyai cara untuk menandai sebuah sela seperti ini dalam bahasamu, anda dapat menggunakannya di sini.
Di sini "Taurat" merujuk pada hukum Musa. AT: "bukan hanya mereka yang mendengar hukum Musa"
"kepada siapa Allah mempertimbangkannya benar"
"tetapi orang-orang yang menaati hukum Musa"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "kepada siapa Allah akan menerima"
Frasa "Taurat bagi mereka sendiri" adalah sebuah idiom yang berarti bahwa orang-orang ini dengan dorongan diri sendiri melakukan hukum Allah. AT: "mempunyai hukum Allah yang sudah ada dalam diri mereka sendiri"
Di sini "Taurat" merujuk pada hukum Musa. AT: "mereka sebenarnya tidak mempunyai hukum yang telah Allah berikan kepada Musa"
"Dengan dorongan diri sendiri mereka melakukan Taurat yang mereka tunjukan"
Kamu dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. "Hati" di sini adalah sebuah metonimia untuk seluruh orang. AT: "apa yang Allah kehendaki kepada mereka untuk dilakukan telah dengan jelas mereka tunjukan dalam pikiran, jiwa dan kehendak mereka" atau "Allah telah menuliskan pada hati mereka apa yang Taurat kehendaki untuk mereka lakukan" atau "Allah telah menunjukan mereka apa yang Taurat kehendaki"
Di sini "turut bersaksi" merujuk pada pengetahuan yang mereka dapat dari hukum yang Allah tuliskan dalam hati mereka. AT: "memberi tahu mereka jika mereka tidak taat atau menaati hukum Allah"
Akhir dari pemikiran Paulus dari Roma 2:13. "Ini akan terjadi saat Allah menghakimi"
Di sini Paulus mulai berdiskusi bahwa Taurat yang dimiliki orang Yahudi sejatinya menghukum mereka karena mereka tidak menaatinya.
"sebab kamu menyebut dirimu seorang Yahudi"
Frasa " bersandar kepada Taurat" mewakili orang yang percaya kalau mereka dapat menjadi benar dengan menaati Taurat. AT: "bergantung pada hukum Musa"
"dan tahu kehendakNya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "karena orang telah memberitahumu apa yang benar dalam Taurat" atau "karena kamu telah belajar dari Taurat"
D sini "orang buta" dan "mereka yang berada dalam kegelapan" mewakili orang yang tidak mengerti Taurat. AT: "karena kamu mengajar Taurat, dirimu seperti penuntun bagi orang buta, dan seperti terang bagi mereka yang hilang dalam kegelapan"
"kamu mengajar mereka yang salah"
Di sini Paulus membandingkan mereka yang tidak mengerti apapun tentang Taurat dan orang yang belum dewasa. AT: "dan kamu pengajar orang yang tidak mengerti Taurat"
Pengetahuan tentang kebenaran yang di dalam Taurat yang berasal dari Allah. AT: "karena kamu yakin kamu mengerti kebenaran yang telah Allah berikan dalam Taurat"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menghardik pendengarnya. Anda dapat menerjemahkan ini sebagai pernyataan yang kuat. AT: "Kamu yang mengajar orang lain, tetapi kamu tidak mengajar dirimu sendiri!" atau "Kamu yang mengajar orang lain, tetapi kamu tidak melakukan apa yang kamu ajarkan!"
Paulus memakai sebuah pertanyaan untuk menghardik pendengarnya. Anda dapat menerjemahkan ini sebagai pernyataan yang kuat. AT: "kamu memberitahu untuk tidak mencuri, tetapi kamu sendiri mencuri!"
Paulus memakai sebuah pertanyaan untuk menghardik pendengarnya. Anda dapat menerjemahkan ini sebagai pernyataan yang kuat. AT: "Kamu mengatakan untuk tidak berzinah, tapi kamu sendiri berzinah!"
Paulus memakai sebuah pertanyaan untuk menghardik pendengarnya. Anda dapat menerjemahkan ini sebagai pernyataan yang kuat. AT: "Kamu yang jijik terhadap berhala, tetapi kamu merampok dari rumah berhala!"
Kemungkinan arti 1) "mencuri barang dari rumah berhala pagan setempat untuk dijual dan mendapat untung" atau 2) "jangan mengirim ke rumah berhala di Yerusalem semua uang yang adalah milik Allah."
Paulus memakai sebuah pertanyaan untuk menghardik pendengarnya. Anda dapat menerjemahkan ini dengan sebuah pernyataan yang kuat. AT: "Adalah jahat jika kamu berbangga terhadap Taurat, ketika di waktu yang sama kamu tidak menaatinya dan mempermalukan Allah!"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Perbuatan jahatmu mempermalukan Allah di dalam pikiran bangsa-bangsa lain"
Kata "nama" adalah sebuah metonimia yang merujuk kepada Allah secara menyeluruh.
Paulus terus menunjukan bahwa Allah, dengan TauratNya, menghukum meski dia orang Yahudi yang memiliki hukum Allah.
"Aku mengatakan semua ini karena bersunat ada gunanya bagimu"
"jika kamu tidak menaati perintah yang ada dalam Taurat"
"ini seakan-akan kamu tidak lagi bersunat"
"orang yang tidak disunat"
"menaati apa yang Allah perintahkan di dalam Taurat"
Paulus menanyakan dua pertanyaan di sini untuk menekankan bahwa sunat tidak membenarkan seseorang di hadapan Allah. Anda dapat menerjemahkan pertanyaan ini sebagai pernyataan dalm bentuk aktif. AT: "Allah akan memperhitungkannya telah bersunat. Seorang yang secara lahiriah tidak bersunat akan menghakimi kamu ... Taurat."
Ini merujuk pada tradisi-tradisi Yahudi, seperti sunat, yang mana orang bisa melihatnya.
Ini merujuk pada perubahan fisik pada tubuh seseorang saat dia disunat.
Ini adalah sebuah sinekdoke untuk seluruh tubuh. AT: "tubuh"
Dua frasa ini memiliki arti yang mirip. Pada frasa pertama, "seorang Yahudi ialah batinnya," menjelaskan frasa kedua, "sunat ialah sunat di dalam hati."
Ini merujuk pada nilai dan dorongan seseorang yang telah diubah oleh Tuhan.
Di sini "hati" adalah sebuah metonimia untuk dalam
Di sini "hukum tertulis" adalah sebuah sinekdoke yang merujuk pada tulisan kitab suci. AT: "melalui pekerjaan Roh Kudus, bukan karena kamu mengetahui kitab suci."
Ini merujuk bagian dalam, rohaniah seseorang yang "Roh Allah" ubah.
Beberapa orang tanpa dalih dalam penghakiman mereka karena apa yang kamu hakimkan kepada orang lain akan menghakimi dirimu sendiri. [2:1]
Allah menghakimi berdasarkan kebenaran ketika Ia menghakimi mereka yang melakukan perbuatan-perbuatan jahat. [2:2]
Kesabaran dan kebaikan Allah dimaksudkan untuk menuntun seseorang kepada pertobatan. [2:4]
Mereka dengan kekerasan hatinya, tak mau bertobat sehingga murka tertimbun ke atas mereka pada harinya ketika hukuman Allah yang adil akan dinyatakan. [2:5]
Mereka yang setia, yang suka berbuat baik akan menerima kehidupan kekal. [2:7]
Mereka yang tak menaati kebenaran akan menerima kegeraman, murka, kesengsaraan, dan kesukaran. [2:8-9]
Mereka yang tak menaati kebenaran akan menerima kegeraman, murka, kesengsaraan, dan kesukaran. [2:8-9]
Allah menunjukkan tidak ada pembedaan karena mereka yang berbuat dosa, entah orang Yahudi atau orang Yunani, akan binasa. [2:12]
Pelaku-pelaku hukum Taurat yang akan dibenarkan di hadapan Allah. [2:13]
Bangsa-bangsa lain menunjukkan bahwa mereka memiliki hukum bagi diri mereka sendiri ketika mereka melakukan apa yang ada dalam hukum Taurat. [2:14]
Paulus menantang mereka bahwa jika mereka mengajar orang lain tentang hukum Taurat, mereka juga harus mengajar diri mereka sendiri. [2:21]
Paulus menyebutkan dosa-dosa mengenai mencuri, berzinah, dan merampok rumah berhala. [2:21-22]
Paulus menyebutkan dosa-dosa mengenai mencuri, berzinah, dan merampok rumah berhala. [2:21-22]
Nama Allah dihujat karena pengajar hukum Taurat Yahudi melanggar terhadap hukum Taurat. [2:23-24]
Nama Allah dihujat karena pengajar hukum Taurat Yahudi melanggar terhadap hukum Taurat. [2:23-24]
Paulus berkata bahwa sunat orang Yahudi bisa menjadi tidak berguna lagi jika orang itu menjadi pelanggar hukum Taurat. [2:25]
Paulus berkata bahwa orang yang tidak bersunat dari bangsa lain bisa diperhitungkan sebagai orang bersunat jika orang itu menaati tuntutan-tuntutan hukum Taurat. [2:26]
Paulus berkata bahwa seorang Yahudi sejati adalah seorang Yahudi dalam batin, dengan sunat dalam hatinya. [2:28-29]
Paulus berkata bahwa seorang Yahudi sejati adalah seorang Yahudi dalam batin, dengan sunat dalam hatinya. [2:28-29]
Seorang Yahudi sejati menerima pujian dari Allah. [2:29]
1 Jika demikian, apakah kelebihan orang Yahudi? Atau, apakah keuntungannya bersunat? [1]2 Banyak sekali, dalam segala hal; terutama, kepada merekalah dipercayakan firman Allah. 3 Lalu, jika beberapa orang tidak percaya, apakah ketidakpercayaan mereka membatalkan kesetiaan Allah? 4 Sama sekali tidak! Allah adalah benar sekalipun setiap orang adalah pembohong. Seperti yang ada tertulis:
“Engkau terbukti benar dalam perkataan-Mu,
dan Engkau akan menang jika manusia menghakimi-Mu.” Mazmur 51:6
5 Akan tetapi, jika ketidakbenaran kita justru menunjukkan kebenaran Allah, apa yang harus kita katakan? Bolehkah kita mengatakan bahwa Allah dengan tidak adil telah menghukum kita? (Aku berkata demikian sebagai seorang manusia) 6 Sama sekali tidak! Jika demikian, bagaimana Allah dapat menghakimi dunia?
7 Akan tetapi, jika melalui kebohonganku, kebenaran Allah semakin memuliakan-Nya, mengapa aku masih dihakimi sebagai seorang pendosa? 8 Dan, (seperti yang difitnahkan beberapa orang terhadap kami) mengapa tidak berkata, “Mari, kita lakukan yang jahat supaya yang baik muncul dari kejahatan itu.” Mereka yang berkata seperti itu pantas dihukum!
9 Lalu apa? Apakah kita lebih baik daripada orang lain? Sama sekali tidak! Sebab, kami sudah mengatakan sebelumnya bahwa baik orang-orang Yahudi maupun orang bukan Yahudi, berada di bawah dosa. 10 Seperti ada tertulis,
“Tidak ada seorang pun yang berbuat benar, seorang pun tidak.
11 Tidak ada seorang pun yang berakal budi.
Tidak ada seorang pun yang mencari Allah.
12 Semua orang sudah berbalik dari-Nya,
mereka bersama-sama menjadi tidak berguna.
Tidak ada seorang pun yang berbuat baik,
tidak seorang pun.” Mazmur 14:1-3
13 “Kerongkongan mereka seperti kuburan yang menganga,
lidah mereka merayu-rayu, racun ular berbisa ada di bawah bibir mereka.” Mazmur 5:10; 140:3
14 “Mulut mereka penuh kutukan dan kepahitan.” Mazmur 10:7
15 “Kaki mereka cepat menumpahkan darah.
16 Kesusahan dan kehancuran ada di jalan mereka.
17 Dan, mereka tidak tahu bagaimana hidup dalam damai.” Yesaya 59:7-8
18 “Takut akan Allah tidak ada di depan mata mereka.” Mazmur 36:2
19 Sekarang kita tahu bahwa apa pun yang dikatakan oleh Hukum Taurat, diperuntukkan bagi mereka yang berada di bawah Hukum Taurat sehingga terkatuplah setiap mulut, dan dunia berada di bawah penghakiman Allah. 20 Tidak ada manusia [2] yang dapat dibenarkan di hadapan Allah [3] dengan melakukan Hukum Taurat karena justru melalui Hukum Taurat itu datang pengenalan dosa.
21 Akan tetapi sekarang, tanpa Hukum Taurat, kebenaran Allah telah dinyatakan, dan disaksikan melalui Kitab Taurat dan para nabi [4] Nabi di Daftar Istilah. . 22 Bahkan, kebenaran Allah melalui iman kepada Kristus Yesus diperuntukkan bagi semua yang percaya, karena tidak ada perbedaan; 23 sebab semua orang telah berdosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, 24 dan dibenarkan oleh kasih karunia-Nya secara cuma-cuma melalui penebusan di dalam Yesus Kristus; 25 yang telah Allah nyatakan secara terbuka sebagai jalan pendamaian dalam darah-Nya melalui iman. Hal ini menunjukkan keadilan-Nya, karena dalam kesabaran-Nya, Allah telah membiarkan dosa-dosa yang dahulu terjadi. 26 Hal itu juga dimaksudkan untuk menunjukkan keadilan-Nya pada masa kini supaya Ia terbukti benar dan membenarkan orang yang beriman kepada Yesus.
27 Jadi, di manakah kemegahan diri kita? [5] Sudah disingkirkan! Oleh hukum apa? Oleh hukum perbuatan kita? Bukan, tetapi oleh hukum iman. 28 Karena itu, inilah yang kita percayai, bahwa manusia dibenarkan di hadapan Allah melalui iman, bukan dari perbuatan-perbuatan berdasarkan Hukum Taurat.
29 Atau, apakah Allah hanyalah Allah bagi bangsa Yahudi saja? Bukankah Dia juga adalah Allah bagi bangsa bukan Yahudi? Ya! Bagi bangsa bukan Yahudi juga, 30 karena Allah itu satu dan Ia akan membenarkan orang-orang yang bersunat oleh iman, dan yang tidak bersunat melalui iman. 31 Jadi, apakah kami meniadakan Hukum Taurat melalui iman? Sekali-kali tidak! Sebaliknya, kami justru meneguhkan Hukum Taurat.
Beberapa terjemahan menyisipkan bait-bait puisi supaya lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) memberikan sisipan puisi ini di 3:4, 10-18, yang telah dikutip dari Perjanjian Lama.
Pasal 2 menjelaskan bahwa semua orang Yahudi dikutuk karena mereka melanggar Taurat Musa dan non Yahudi ternyata bisa diselamatkan. Pasal 3 menjawab pertanyaan berikut: keuntungan apa yang dimiliki oleh orang-orang Yahudi dan tidak dimiliki oleh orang orang non Yahudi (Lihat: lawofmoses dan save)
Pasal ini menjelaskan bahwa seluruh dunia tidak bisa dipungkiri dan punya pengetahuan yang cukup untuk bisa mencari dan percaya kepada Tuhan yang sejati, Allah. Dosa adalah masalah seluruh umat manusia dan memperbudak orang-orang yang tidak percaya dalam dosa-dosanya." (Lihat: believe dan sin)
Persyaratan yang dibutuhkan untuk masuk Surga dan berada di hadapan Tuhan adalah kesempurnaan. Apapun yang kurang sempurna berujung kepada penghakiman. (Lihat: heaven dan condemn)
Kepatuhan kepada Taurat tidak membuat seseorang itu benar. Taurat tidak membenarkan seseorang namun merupakan cara seseorang menunjukkan imannya kepada Tuhan. (Lihat: justify dan faith)
Pertanyaan Retorik (Pertanyaan yang sebenarnya tidak perlu dijawab)
Hal ini adalah hal yang paling sering digunakan di pasal ini. Sepertinya tujuan dari pertanyaan retorik ini adalah untuk membuat pembaca merasa bersalah, atau untuk menghukum umat manusia atas dosa-dosa mereka dan akhirnya membawa mereka kepada Tuhan Yesus (Lihat: dan guilt)
<< | >>
Paulus mengatakan bahwa keuntungan orang Yahudi adalah karena Allah memberi mereka perintahNya.
Paulus mengemukakan pendapat apa yang orang-orang pikirkan setelah mendengar apa yang dia tulis di pasal 2. Dia melakukan ini untuk merespon mereka di ayat 2. AT: "Beberapa orang mungkin berkata, 'Jika demikian, apakah kelebihan orang Yahudi? Atau, apakah keuntungannya bersunat?" atau "Beberapa orang mungkin berkata, ' Jikalau itu benar, berarti orang-orang Yahudi tidak punya kelebihan apapun, dan tidak ada untungnya dari bersunat."
Paulus sekarang merespon kekhawatiran yang dimasukkan ke ayat 1. Di sini kata "ini" tertuju kepada orang-orang Yahudi. AT: "Tetapi ada kelebihan dari menjadi seorang Yahudi!"
Arti yang paling memungkinkan adalah 1) "Pertama di dalam urutan waktu" atau 2) Yang paling pasti" atau 3) "Yang paling penting."
Di sini kata "Wahyu" tertuju kepada sabda dan janji Allah. Anda bisa menerjemahkannya ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah memberikan sabdaNya yang mengandung janjiNya kepada orang Yahudi
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk membuat orang-orang berpikir. AT: "Beberapa orang Yahudi tidak percaya kepada Allah. Haruskah kita simpulkan dari kejadian ini kalau Tuhan tidak akan memenuhi janjiNya?"
Ungkapan ini dengan tegas menolak jika hal itu bisa terjadi. Anda mungkin mempunyai ekspresi yang di dalam bahasamu yang bisa dipakai di konteks ini. "Itu tidak mungkin!" atau "Pastinya tidak!"
"Kita sebaliknya harus mengatakan ini"
"Allah selalu benar dan selalu menepati janjiNya" AT:
Kata "setiap" dan "pembohong" adalah kalimat melebih-lebihkan yang digunakan untuk menekankan bahwa hanya Allah yang selalu menepati janjiNya. AT: "bahkan kalau semua orang adalah pembohong!"
Anda bisa menerjemahkan ini ke bentuk aktif. AT: "Kitab Suci sendiri setuju dengan apa yang Kukatakan"
Dua frasa ini mempunyai arti yang sama. Anda bisa menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Setiap orang harus tahu kalau apa yang kau bilang itu benar, dan kau akan selalu memenangkan perkaramu ketika semua orang menuduhmu
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk memperlihatkan apa yang beberapa orang perdebatkan dan untuk membuat pembacanya berpikir tentang apakah argumen ini benar atau tidak. AT: "Beberapa orang berkata bahwa sejak ketidak-benaran kita malah menunjukkan kebenaran Allah, maka Allah tidak adil ketika menghukum kita"
Di sini kata "murka" adalah ungkapan untuk hukuman. AT: "untuk memberi penghukuman kepada kita" atau "untuk menghukum kita"
"Aku di sini mengatakan apa yang orang-orang katakan" atau "Ini yang beberapa orang katakan"
"Kita tidak boleh sekalipun mengatakan kalau Tuhan tidak adil"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menunjukkan kalau argumen-argumen yang melawan Injil tidaklah benar, dikarenakan para orang Yahudi juga percaya kalau Allah akan menghakimi semua orang. AT: "Kita semua tahu kalau Tuhan pada kenyataannya akan menghakimi dunia!"
Kata "dunia" di sini adalah ungkapan yang tertuju untuk orang-orang yang tinggal di dunia. AT: "semua orang di dunia"
Di sini Paulus membayangkan seseorang yang terus menolak Injil Kristus. Para penantang mengatakan, karena dosanya menunjukkan kemuliaan Allah, maka Allah seharusnya tidak berkata kalau dia adalah pendosa di saat hari penghakiman, contohnya, dia mengatakan kebohongan.
Di sini Paulus mengajukan pertanyaannya sendiri, untuk menunjukkan betapa bodohnya argumen dari penantang khayalannya. AT: "Aku mungkin juga akan berkata..... datanglah!"
"beberapa kebohongan yang akan diberitahu perbedaannya kalau ini adalah apa yang kita katakan"
Ini akan adil kalau Allah menghukum musuh-musuh Paulus, karena menyebarkan kebohongan terhadap ajaran Paulus.
Paulus menyimpulkan bahwa semua manusia bersalah karena dosa-dosa mereka, tidak ada yang benar dan tidak ada yang mencari Allah.
Paulus menanyakan pertanyaan ini untuk menekankan pernyataannya. AT: "Kita orang-orang Yahudi tidak boleh berpikir kalau kita akan lolos dari hukuman Tuhan, hanya karena kita orang Yahudi!"
Kata-kata ini lebih keras dari kata "tidak" yang biasa, tapi tidak lebih keras dari "tentu saja tidak!"
Anda bisa menerjemahkan ini menuju bentuk aktif. AT: "Ini seperti yang ditulis para nabi di dalam Kitab Suci"
Tidak seorangpun mengerti mana yang benar. AT: "Tidak ada yang benar-benar mengerti mana yang benar"
Di sini kata "mencari Allah" artinya mempunyai relasi dengan Allah. AT: "Tidak ada yang dengan tulus mempunyai hubungan dengan Allah"
Ini adalah ungkapan yang berarti orang-orang yang bahkan tidak ingin memikirkan tentang Allah. Mereka ingin menghindarinya. AT: "Mereka semua telah berbalik dari Allah"
Tidak ada satu pun yang melakukan kebaikan, mereka tidak berguna untuk Allah. AT: "Semua orang telah menjadi tidak berguna untuk Allah"
Kata "mereka" di sini tertuju kepada "Orang Yahudi dan Yunani" dalam Roma 3:9
Kata "tenggorokan" di sini adalah ungkapan dari semua yang orang-orang katakan yang tidak mulia dan menjijikkan
Kata "lidah" di sini adalah ungkapan dari berita palsu yang orang-orang katakan. AT: "Orang-orang berkata bohong"
Di sini kata "racun ular" adalah ungkapan yang digunakan untuk mewakili rasa sakit yang luar biasa karena kata-kata buruk yang orang-orang katakan. AT: "Kata-kata jahat mereka menyakiti orang-orang sama seperti racun dari ular yang sangat beracun"
Di sini kata "mulut" adalah ungkapan yang mewakili kata-kata jahat yang keluar dari orang-orang. Kata "penuh" melebih-lebihkan tentang seberapa sering orang-orang mengatakan hal yang menyakitkan dan buruk"
Kata-kata ini tertuju kepada orang Yahudi dan Yunani dalam Roma 3:9.
Di sini kata "kaki" adalah ungkapan yang mewakili orang-orang itu sendiri. Kata "darah" adalah ungkapan tentang hal membunuh orang. AT: "Mereka terburu-buru dalam hal menyakiti dan membunuh orang"
Di sini kata "kehancuran dan penderitaan" adalah ungkapan yang mewakili ancaman yang orang-orang ini lakukan terhadap orang lain. AT: "Mereka mencoba menghancurkan orang lain dan membuat mereka menderita"
"Sebuah cara hidup damai berdampingan dengan orang lain." Sebuah "cara" adalah sebuah jalan.
Di sini kata "takut" adalah ungkapan yang mewakili hormat kepada Allah dan kemauan untuk memuliakanNya. AT: "Semua orang menolak untuk memberi hormat kepada Allah yang harusnya Ia berhak mendapatkannya"
Di sini Paulus menyatakan seolah-olah Hukum Taurat itu hidup dan mempunyai suaranya sendiri. AT: "semua yang Hukum Taurat katakan orang-orang harus lakukan adalah untuk" atau "semua perintah yang Musa tulis di Hukum Taurat adalah untuk"
"orang-orang yang harus mematuhi Hukum Taurat"
Di sini kata "mulut" adalah sebuah ungkapan yang berarti kata-kata yang orang katakan. Anda bisa menerjemahkan ini ke bentuk aktif. AT: "supaya tidak seorangpun yang bisa berkata apapun yang masuk akal untuk membela diri"
Di sini kata "dunia" adalah ungkapan yang mewakili orang-orang yang tinggal di dunia. AT: "bahwa Allah bisa berkata semua orang di dunia ini bersalah!"
Di sini kata "tubuh" tertuju kepada semua manusia.
Arti yang mendekati adalah 1) "Oleh karena itu" atau 2) "Ini karena"
"ketika seseorang mengetahui Hukum Allah, dia sadar bahwa dia telah berdosa"
Kata "tapi" di sini menunjukkan bahwa Paulus telah menyelesaikan perkenalannya dan sekarang adalah awal dia menceritakan inti penjelasannya.
Kata "sekarang" tertuju kepada waktu sejak Yesus datang ke dunia
Anda bisa menerjemahkan kalimat ini menjadi kalimat aktif. AT: "Allah telah diketahui sebagai jalan kebenaran tanpa mematuhi hukum."
Kata "Hukum Taurat dan para nabi" tertuju kepada bagian dari Kitab Musa dan tulisan para nabi di dalam Kitab orang Yahudi. Paulus menjelaskan kepada mereka seperti mereka ini sedang bersaksi di persidangan. Anda bisa menerjemahkan kalimat ini ke bentuk aktif. AT: "Apa yang Musa dan para nabi tulis membenarkan hal ini"
Di sini kata "kebenaran" berarti berada di hadapan Allah. AT: "menjadi berada di hadapan Allah melalui percaya kepada Yesus Kristus
Paulus menjelaskan bahwa Allah menerima semua orang dengan cara yang sama. AT: "Tidak ada perbedaan antara orang Yahudi dan non Yahudi"
Di sini kata "kemuliaan Allah" adalah ungkapan yang tertuju kepada citra Allah dan sifatNya. AT: "gagal menjadi sesuai dengan citra Allah"
Di sini kata "dibebaskan" ditujukan pada makna dibenarkan oleh Allah. Anda bisa menerjemahkannya ke kalimat aktif. AT: "Allah membuat mereka benar dengan diri-Nya sebagai tebusan, karena Yesus Kristus membebaskan mereka
Ini berarti mereka dibebaskan tanpa harus berusaha atau pantas untuk dibebaskan. Allah dengan cuma-cuma membebaskan mereka. AT: "mereka dibebaskan oleh Allah tanpa berusaha"
Ini adalah ungkapan atas kematian Yesus sebagai penebusan atas dosa-dosa. AT: "kematianNya sebagai penebusan atas dosa"
Arti yang mendekati adalah 1) tidak menghiraukan atau 2) memaafkan
"Dia melakukannya untuk menunjukkan bahwa Allah yang membela umat manusia"
"Dengan ini Ia menunjukkan bahwa Ia adil dan memuliakan umat manusia yang beriman kepada Yesus"
Paulus menyatakan pertanyaan ini untuk menunjukkan kalau tidak ada alasan untuk orang dapat menyombongkan diri dalam hal mematuhi Hukum Taurat. AT: "Jadi tidak bisa kita menyombongkan diri kalau Allah memilih kita atau menyukai kita karena kita mematuhi hukum Taurat. Sifat menyombongkan diri itu harus disingkirkan."
Paulus menanyakan dan menjawab pertanyaan retorik ini untuk menekankan kalau hal-hal yang dia sampaikan sudah pasti benar. Anda bisa menerjemahkan ini ke kalimat aktif. AT: "Dalam hukum apa kita harus menyingkirkan sifat sombong? Haruskah kita singkirkan karena perbuatan baik kita? Bukan, tetapi karena kepercayaan kita kepada Allah."
"terpisah dari" atau "tanpa berpikir panjang lagi"
Paulus menanyakan pertanyaan ini untuk menekankan sesuatu. AT: "Kau orang-orang Yahudi tidak seharusnya berpikir kalau hanya kau yang diterima oleh Allah!"
Paulus menyatakan pertanyaan ini untuk menekankan pendapatnya. AT: "Dia juga menerima bangsa yang bukan Yahudi"
Di sini kata "sunat" adalah ungkapan yang ditujukan kepada orang-orang Yahudi dan "yang tidak bersunat" adalah ungkapan yang ditujukan kepada bangsa bukan Yahudi. AT: "Allah akan membenarkan orang Yahudi dan non-Yahudi melalui iman mereka kepada Yesus"
Paulus membenarkan hukum melalui iman.
Paulus menanyakan pertanyaan ini untuk menambah penekanan dalam kalimatnya. AT: "Haruskah kita menghiraukan Hukum Taurat karena kita mempunyai iman?
Ekspresi ini memberikan jawaban negatif yang paling keras kepada pertanyaan retorik. Anda mungkin mempunyai ungkapan yang sama di bahasamu yang bisa kamu gunakan untuk hal ini. AT: "Sudah pasti tidak benar!" atau "sudah pasti tidak!"
"Kami mematuhi hukum Taurat "
Kata ganti ini tertuju untuk Paulus, umat percaya yang lain, dan pembaca.
Kelebihan yang pertama-tama dari semua kelebihan yang dimiliki orang Yahudi adalah mereka telah dipercayakan wahyu dari Allah. [3:1-2]
Kelebihan yang pertama-tama dari semua kelebihan yang dimiliki orang Yahudi adalah mereka telah dipercayakan wahyu dari Allah. [3:1-2]
Meskipun setiap orang adalah pembohong, akan menjadi nyata bahwa Allah itu benar. [3:4]
Karena Allah adalah benar, Dia mampu untuk menghakimi dunia. [3:5-6]
Karena Allah adalah benar, Dia mampu untuk menghakimi dunia. [3:5-6]
Penghukuman akan datang pada mereka yang mengatakan, "Marilah kita berbuat jahat, agar yang baik akan datang". [3:8]
Seperti yang telah tertulis bahwa tidak ada yang benar, seorang pun tidak. [3:9-10]
Seperti yang telah tertulis bahwa tidak ada yang benar, seorang pun tidak. [3:9-10]
Menurut apa yang tertulis, tidak ada seorang pun yang berakal budi dan tidak ada seorang pun mencari Allah. [3:11]
Tidak ada manusia yang dapat dibenarkan di hadapan Allah karena melakukan hukum Taurat. [3:20]
Pengenalan akan dosa datang melalui hukum Taurat. [3:20]
Oleh kesaksian hukum Taurat dan nabi-nabi kebenaran diluar hukum Taurat Allah telah dinyatakan. [3:21]
Kebenaran diluar hukum Taurat Allah adalah kebenaran Allah melalui iman di dalam Yesus Kristus bagi semua orang yang percaya. [3:22]
Seseorang dibenarkan secara cuma-cuma oleh anugerah-Nya melalui penebusan dalam Yesus Kristus. [3:24]
Allah memberikan Yesus Kristus sebagai jalan pendamaian melalui iman dalam darahNya. [3:25]
Allah menunjukkan bahwa Ia membenarkan setiap orang karena imannya kepada Yesus. [3:26]
Seseorang dibenarkan oleh iman bukan karena melakukan hukum Taurat. [3:28]
Allah membenarkan keduanya melalui iman. [3:30]
Kita meneguhkan hukum Taurat melalui iman. [3:31]
1 Jadi, apakah yang akan kita katakan tentang Abraham, bapa leluhur kita menurut daging? 2 Karena jika Abraham dibenarkan melalui perbuatannya, ia mempunyai alasan untuk bermegah, tetapi tidak di hadapan Allah. 3 Sebab, apa yang dikatakan oleh Kitab Suci? “Abraham percaya kepada Tuhan dan Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran.” [1]
4 Kepada orang yang bekerja, upah yang diberikan kepada mereka bukanlah suatu hadiah, melainkan hak mereka. 5 Dan, kepada yang tidak bekerja, tetapi percaya kepada Allah yang membenarkan orang fasik, iman mereka diperhitungkan sebagai suatu kebenaran. 6 Bahkan Daud pun mengatakan betapa diberkatinya seseorang ketika Allah memperhitungkan kebenaran kepadanya tanpa memandang hal-hal yang telah ia perbuat:
7 “Berbahagialah orang
yang diampuni pelanggaran-pelanggarannya,
dan yang ditutupi dosa-dosanya.
8 Berbahagialah orang-orang
yang dosanya tidak diperhitungkan oleh Tuhan!” Mazmur 32:1-2
9 Apakah berkat ini hanya untuk orang yang bersunat? Ataukah juga untuk orang yang tidak bersunat? Sebab kami sudah mengatakan bahwa “Iman Abraham terhitung sebagai kebenaran.” 10 Lalu, bagaimana itu diperhitungkan kepadanya? Sebelum atau sesudah dia disunat? Bukan setelah ia disunat, melainkan sebelum ia disunat. 11 Abraham menerima tanda sunat sebagai meterai kebenaran iman sebelum ia bersunat supaya ia dapat menjadi bapa bagi semua orang yang percaya tak bersunat sehingga kebenaran itu juga diperhitungkan kepada mereka; 12 sekaligus menjadi bapa bagi orang-orang bersunat yang tidak hanya bersunat tetapi juga berjalan dalam jalan iman yang pernah dilalui oleh bapa kita, Abraham, sebelum ia disunat.
13 Janji kepada Abraham dan kepada keturunannya bahwa mereka akan memiliki seluruh bumi tidak akan dipenuhi melalui Hukum Taurat, tetapi melalui kebenaran iman. 14 Sebab, jika mereka yang berasal dari Hukum Taurat dapat menjadi ahli waris, maka iman menjadi sia-sia dan janji Allah dibatalkan; 15 sebab Hukum Taurat mendatangkan murka, tetapi jika tidak ada Hukum Taurat, maka di situ juga tidak ada pelanggaran.
16 Inilah mengapa janji itu berasal dari iman, supaya janji itu berdasarkan kasih karunia sehingga janji itu juga sampai kepada seluruh keturunan Abraham; bukan hanya yang berasal dari Hukum Taurat, tetapi juga yang berasal dari iman Abraham, yang adalah bapa kita semua, 17 (seperti yang tertulis, “Aku telah menjadikanmu bapa bagi banyak bangsa” [2] ) di hadapan Allah, yang ia percayai, yaitu Allah yang memberi kehidupan kepada orang mati dan yang menyebut sesuatu yang belum ada menjadi ada.
18 Dalam pengharapan di atas pengharapan ia percaya, sehingga ia boleh menjadi bapa dari banyak bangsa sesuai dengan yang telah dikatakan, “Akan menjadi demikianlah keturunanmu.” [3]19 Dan, dengan tidak menjadi lemah dalam iman, meskipun ia mengetahui tubuhnya sendiri hampir mati karena umurnya kira-kira 100 tahun dan rahim Sara juga sudah mati; 20 dia tidak dibimbangkan terhadap janji Allah oleh ketidakpercayaan. Sebaliknya, imannya dikuatkan sehingga ia memberikan kemuliaan kepada Allah, 21 dan merasa yakin bahwa Allah berkuasa melakukan apa yang telah dijanjikan-Nya. 22 Karena itulah, imannya “diperhitungkan sebagai kebenaran.” [4]23 Namun, hal itu tidak hanya ditulis demi kepentingan Abraham saja, 24 tetapi juga bagi kita. Hal itu akan diperhitungkan kepada mereka yang percaya kepada Dia yang membangkitkan Yesus, Tuhan kita, dari antara orang mati. 25 Yaitu, Yesus yang telah diserahkan untuk mati karena dosa kita, dan yang telah dibangkitkan demi pembenaran kita.
Beberapa hasil terjemahan menunjukkan baris-baris puisi agar lebih muda untuk dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) memasukkan puisi-puisi yang ada pada pasal 4 ayat 7-8, yang dikutip dari PL (Perjanjian Lama).
Paulus membahas hal-hal dalam pasal 3 dan menjelaskan bagaimana Abraham, bapa dari umat Israel, menekankan hal tersebut. Ketaatan tidak dapat menentukan seseorang, bahkan Abraham sendiri. Menaati hukum Musa tidak dapat menentukan pribadi seseorang, karena ketaatan adalah bagaimana seseorang menunjukkan imannya kepada Allah. Imanlah yang selalu mendeskripsikan pribadi seseorang.
Sunat sangat penting bagi umat Israel. Hal tersebut menunjukkan identitas seseorang sebagai keturunan Abraham dan merupakan tanda perjanjian antara Abraham dan Yahweh. Paulus menjelaskan bahwa salah satu alasan sunat dilakukan adalah untuk memperlihatkan iman umat Israel. Praktek sunat sendiri tidak dapat menentukan iman seseorang. (Lihat: circumcise dan covenant)
Hal-hal ini sering digunakan dalam pasal ini. Tujuan adanya pertanyaan retorik ini adalah untuk menyadarkan pembaca, atau mengingatkan mereka akan dosa mereka dan membawa mereka untuk beriman dalam Yesus. (Lihat:, guilt dan sin)
<< | >>
Paulus menekankan bahwa di masa lampau orang percaya dibenarkan oleh Allah dengan iman bukan dengan hukum taurat.
Paulus menggunakan pertanyaan tersebut untuk menarik perhatian dari pembaca dan mulai membicarakan tentang sesuatu yang baru. AT: "Inilah apa yang Abraham pendahulu kita temukan"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menambah penekanan. Dia berbicara berdasarkan firman Allah seakan-akan firman Allah ini hidup dan dapat berbicara. AT: "Bahwa kita bisa membaca firman Allah"
Pernyataan ini dapat diterjemahkan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah menganggap Abraham sebagai orang benar"
Ini dapat diterjemahkan kedalam bentuk aktif. AT: "Tidak ada yang memperhitungkan apa yang dibayarkan kepada pekerja itu sebagai suatu hadiah"
Ini dapat diterjemahkan ke dalam bentuk aktif. AT: "tetapi sebagai pekerja yang berhutang kepadanya"
"di dalam Allah, yang membenarkan"
Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah menganggap iman orang itu sebagai suatu kebenaran" atau "Allah menganggap orang itu benar karena imannya"
"Daud pun mengatakan betapa diberkatinya seseorang ketika Allah memperhitungkan kebenaran kepadanya tanpa memandang hal-hal yang telah ia perbuat "
Konsep yang sama dinyatakan dalam tiga cara yang berbeda. Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah mengampuni mereka yang telah melanggar hukum taurat.. mereka yang dosanya telah Allah tutupi.. dan mereka yang dosanya tidak hitung Allah.
Tanda ini muncul dalam bentuk pertanyaan untuk menambahkan sebuah penekanan. AT: "Apakah Allah hanya memberkati mereka yang bersunat, atau juga pada mereka yang tidak bersunat?"
Ungkapan ini mengacu pada orang-orang Yahudi. AT: "orang-orang Yahudi"
Ungkapan ini mengacu kepada orang-orang bukan Yahudi. AT: "orang-orang bukan Yahudi"
Anda dapat menerjemahkan bagian ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah menganggap iman Abraham sebagai suatu kebenaran"
Paulus menanyakan pertanyaan-pertanyaan ini untuk menambah penekanan pada pernyataannya. AT: "Kapan Allah menganggap Abraham sebagai orang benar? Apakah ketika sebelum bersunat atau setelah itu?
"Bukan setelah ia disunat, melainkan sebelum ia disunat"
Disini "pembenaran oleh iman" memiliki arti bahwa Allah menganggap ia sebagai orang benar". AT: "sebuah tanda yang terlihat bahwa Allah menganggap ia benar karena ia telah percaya kepada Allah sebelum ia disunat"
"Bahkan sebelum mereka disunat"
Anda dapat menerjemahkan bagian ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Itu artinya bahwa Allah menganggap mereka benar:
Di sini "yang bersunat" mengacu pada mereka yang merupakan orang-orang yang benar-benar percaya kepada Tuhan, baik orang-orang Yahudi ataupun bukan Yahudi.
Disini "mengikuti langkah-langkah iman" merupakan ungkapan yang memiliki arti mengikuti contoh-contoh pemuridan seseorang. AT: "yang mengikuti contoh iman Abraham bapa kita" atau "yang memiliki iman seperti Abraham bapa kita"
Orang-orang yang telah Tuhan janjikan bahwa mereka akan memiliki seluruh bumi dan kekayaannya melalui anggota-anggota keluarganya.
Kata "janji itu datang" dipahami melalui frasa pertama. Anda dapat menerjemahkan ini dengan menambahkan kata-kata seperti ini. AT: "tetapi janji Allah datang melalui iman, yang Tuhan anggap sebagai kebenaran"
Di sini "hidup menurut hukum Taurat" mengacu pada ketaatan terhadap hukum Taurat. AT: "mereka yang menaati hukum Taurat akan mewariskan isi bumi"
"iman menjadi tidak ada artinya, dan janji itu tidak berarti"
Dapat dikalimatkan kembali untuk menghilangkan kata abstrak "pelanggaran" AT: "tidak ada yang bisa melanggar hukum" atau "tidak mungkin bagi seseorang untuk melanggar hukum"
"Jadi"
Kata "itu" mengacu pada penerimaan janji Allah. AT: "oleh karena imanlah kita dapat menerima janji itu" atau "kita menerima janji itu karena iman"
Di sini "janji itu bersandar pada anugerah" menunjukkan Allah memberi apa yang Ia telah janjikan karena anugerahNya. AT: "supaya apa yang Ia janjikan itu semua karena anugerahNya:
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "semua keturunan Abraham menerima apa yang Allah telah janjikan untuk beri"
Hal ini mengacu kepada orang-orang Yahudi, yang diperintahkan untuk menaati hukum Musa.
Hal ini mengacu kepada mereka yang memiliki iman seperti Abraham sebelum ia bersunat. AT: "mereka yang percaya seperti Abraham dahulunya"
Di sini kata "kita" mengacu kepada Paulus dan termasuk semua orang-orang Yahudi dan bukan Yahudi yang percaya kepada Kristus. Abraham adalah nenek moyang dari orang-orang Yahudi, tapi dia juga merupakan bapa secara spiritual bagi mereka yang memiliki iman.
Kata "tertulis" dapat dinyatakan secara kata-kata. Anda juga dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "sebagai seseorang yang telah menulis di dalam firman Allah"
"mu/kau" disini memiliki arti singular
Di sini "dari dia yang ia percayai" mengacu kepada Allah. AT: "Abraham berada dalam hadiratNya yang ia percayai, yaitu Allah, yang memberikan hidup kepada mereka yang telah mati"
"Menciptakan segala hal dari ketidakberadaan"
Peribahasa ini memiliki arti bahwa Abraham percaya kepada Allah meskipun tampaknya ia tidak bisa memiliki seorang putra. AT: "meskipun tampaknya tidak mungkin bagi dia untuk memiliki keturunan, ia percaya kepada Allah"
Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "seperti apa yang telah Allah katakan kepada Abraham"
Janji penuh Allah kepada Abraham dapat dinyatakan secara langsung. AT: "Kau akan memiliki banyak keturunan lebih dari yang bisa kau hitung"
Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk positif. AT: "Ia tetap kuat dalam imannya, meskipun"
Anda dapat menerjemahkan kalimat negatif ganda ini kedalam bentuk positif. AT: "tetap berperilaku dalam iman"
Anda dapat menerjemahkan kalimat ini ke dalam bentuk aktif. AT: "ia menjadi kuat dalam iman"
"Abraham sangat yakin"
"Tuhan mampu melakukannya"
Anda dapat menerjemahkan bagian ini kedalam bentuk aktif. AT: "Maka itu Allah menghitung kepercayaan Abraham sebagai suatu kebenaran" atau "Maka itu Allah menganggap Abraham benar karena percaya kepadaNya"
"Sekarang" digunakan di sini untuk menghubungkan kejadian dimana Abraham dibenarkan oleh iman terhadap kejadian yang terjadi di masa kini dimana orang-orang percaya dibenarkan oleh iman terhadap kematian dan kebangkitan Kristus.
"hanya untuk Abraham"
Anda dapat menerjemahkan bagian ini ke dalam bentuk aktif. AT " baginya Allah memperhitungkannya sebagai sebuah kebenaran" atau "Allah menganggap ia benar"
Kata "kita" mengacu pada Paulus dan termasuk semua orang-orang percaya kepada Kristus.
Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT "Itu juga untuk kebaikan kita, karena Allah akan menganggap kita benar ketika kita percaya"
"Membangkitkan" disini merupakan peribahasa untuk "membuat hidup kembali". AT: "Dia yang membuat Yesus Tuhan kita hidup kembali dari kematian
Anda dapat menerjemahkan bagian ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Dia adalah satu-satunya yang Tuhan bawa untuk mereka yang membunuhNya, supaya Ia dapat membayar utang atas dosa-dosa kita"
"membawa"
Anda dapat menerjemahkan ini menjadi bentuk aktif. AT: "yang Tuhan bangkitkan kembali agar Tuhan dapat membenarkan kita dengan Dia"
Abraham akan memiliki alasan untuk memegahkan diri jika dia dibenarkan karena perbuatan-perbuatannya. [4:2]
Kitab Suci mengatakan bahwa Abraham percaya kepada Allah, dan hal itu diperhitungkan kepadanya sebagai kebenaran. [4:3]
Allah membenarkan orang fasik. [4:5]
Menurut Daud, diberkatilah orang yang kesalahan-kesalahannya telah diampuni, dan yang dosanya tidak diperhitungkan Tuhan. [4:6-8]
Menurut Daud, diberkatilah orang yang kesalahan-kesalahannya telah diampuni, dan yang dosanya tidak diperhitungkan Tuhan. [4:6-8]
Menurut Daud, diberkatilah orang yang kesalahan-kesalahannya telah diampuni, dan yang dosanya tidak diperhitungkan Tuhan. [4:6-8]
Iman Abraham diperhitungkan sebagai kebenaran sebelum ia disunat. [4:9-10]
Iman Abraham diperhitungkan sebagai kebenaran sebelum ia disunat. [4:9-10]
Abraham adalah bapa dari kelompok orang percaya, baik yang bersunat dan yang tidak bersunat. [4:11-12]
Abraham adalah bapa dari kelompok orang percaya, baik yang bersunat dan yang tidak bersunat. [4:11-12]
Itu dijanjikan kepada Abraham dan kepada keturunannya bahwa mereka akan mewarisi dunia. [4:13]
Jikalau janji itu datang melalui hukum Taurat, maka iman akan menjadi kosong dan janji itu tidak benar. [4:14]
Janji itu diberikan oleh iman sehingga hal itu oleh anugerah, dan bahwa hal itu pasti. [4:16]
Paulus berkata bahwa Allah mengaruniakan kehidupan kepada yang mati dan yang telah menjadikan yang tidak ada menjadi ada. [4:17]
Ketika Allah membuat janji itu kepada Abraham, Abraham berumur sekitar seratus tahun dan rahim Sara sudah tidak dapat melahirkan anak. [4:18-19]
Abraham dengan yakin mempercayai Allah dan tidak menjadi bimbang dalam ketidakpercayaan. [4:18, 20]
Ketika Allah membuat janji itu kepada Abraham, Abraham berumur sekitar seratus tahun dan rahim Sara sudah tidak dapat melahirkan anak. [4:18-19]
Abraham dengan yakin mempercayai Allah dan tidak menjadi bimbang dalam ketidakpercayaan. [4:18, 20]
Catatan tentang Abraham ditulis untuk kepentingannya dan untuk kepentingan kita. [4:23-24]
Catatan tentang Abraham ditulis untuk kepentingannya dan untuk kepentingan kita. [4:23-24]
Kita percaya Allah telah membangkitkan Yesus dari antara orang mati, yang telah diserahkan karena pelanggaran-pelanggaran kita dan telah dibangkitkan untuk pembenaran kita. [4:25]
1 Oleh sebab itu, karena kita telah dibenarkan oleh iman, maka kita telah berdamai dengan Allah melalui Tuhan kita, Kristus Yesus; 2 melalui Dia, kita memperoleh jalan masuk menuju iman kepada anugerah Allah yang sekarang menjadi dasar kita berdiri, dan kita bersukacita dalam pengharapan kemuliaan Allah. 3 Tidak hanya itu, kita juga bersukacita di dalam penderitaan yang kita alami karena kita tahu bahwa penderitaan ini menghasilkan ketekunan, 4 ketekunan menghasilkan karakter yang tahan uji [1] , dan karakter yang tahan uji menghasilkan pengharapan, 5 dan pengharapan tidak mengecewakan, sebab kasih Allah telah dicurahkan ke dalam hati kita melalui Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.
6 Ketika kita masih lemah, Kristus mati untuk orang-orang durhaka pada saat yang tepat. 7 Sebab, jarang ada orang yang mau mati untuk orang benar, meskipun mungkin ada juga orang yang mau mati untuk orang baik. 8 Namun, Allah menyatakan kasih-Nya kepada kita, bahwa ketika kita masih menjadi pendosa, Kristus mati bagi kita.
9 Lebih dari itu, setelah dibenarkan oleh darah-Nya, kita akan diselamatkan dari murka Allah melalui Dia. 10 Sebab, ketika kita masih menjadi musuh Allah, kita telah diperdamaikan dengan Allah melalui kematian Anak-Nya, lebih-lebih lagi sekarang karena kita telah diperdamaikan dengan-Nya. Dan kenyataan bahwa sekarang kita sudah diperdamaikan dengan Allah, maka kita juga pasti diselamatkan melalui hidup-Nya. 11 Bukan hanya itu, kita juga bermegah di dalam Allah melalui Tuhan kita Yesus Kristus, yang melalui-Nya kita sekarang menerima pendamaian Allah.
12 Karena itu, seperti dosa telah masuk ke dalam dunia ini melalui satu orang dan maut masuk melalui dosa, begitu juga maut menyebar kepada semua orang karena semuanya telah berdosa. 13 Sebab, dosa sudah ada di dunia sebelum Hukum Taurat Musa ada, tetapi dosa tidak diperhitungkan Allah selama tidak ada Hukum Taurat. 14 Namun demikian, maut berkuasa sejak zaman Adam sampai Musa, bahkan atas orang-orang yang tidak melakukan dosa seperti yang dilakukan oleh Adam, yang adalah bayang-bayang dari Dia yang akan datang. [2]
15 Akan tetapi, pemberian dari Allah itu tidak sebanding dengan dosa. Sebab, jika oleh dosa satu orang, banyak orang telah mati, maka terlebih karunia dari Allah dan pemberian melalui karunia satu Orang itu, yaitu Kristus Yesus. 16 Dan, anugerah tidak seperti akibat dari dosa satu orang itu. Sebab penghakiman atas suatu pelanggaran akan membawa hukuman, tetapi anugerah atas banyak pelanggaran membawa pembenaran. 17 Jika karena dosa satu orang, maut berkuasa atas satu orang itu, terlebih lagi orang-orang yang menerima kelimpahan anugerah dan karunia kebenaran akan memerintah di dalam kehidupan melalui satu Orang itu, yaitu Kristus Yesus!
18 Jadi, sama seperti melalui satu pelanggaran semua orang menerima hukuman, demikian juga oleh perbuatan kebenaran satu orang pula seluruh manusia menerima hidup dan pembenaran. 19 Karena ketidaktaatan satu orang, banyak orang menjadi pendosa. Akan tetapi, karena ketaatan satu Orang, banyak orang akan dibenarkan. 20 Hukum Taurat ditambahkan supaya dosa bertambah banyak. Akan tetapi, di tempat dosa meningkat, anugerah Allah akan semakin berlimpah-limpah, 21 supaya sama seperti dosa berkuasa di dalam maut, kasih karunia juga berkuasa melalui kebenaran yang memimpin kepada hidup kekal di dalam Kristus Yesus Tuhan kita.
Banyak sarjana melihat ayat 12-17 sebagai bagian yang paling penting dalam kitab suci, namun sulit untuk dipahami. Beberapa dari kekayaan arti kata-kata tersebut mungkin telah hilang dalam proses penerjemahannya dari bahasa Yunani kuno.
Penjelasan Paulus tentang hasil pembenaran merupakan bagian yang penting dalam pasal ini. Hasil-hasil tersebut mencakup memiliki kedamaian dengan Allah, mempunyai hubungan dengan Allah, memiliki pengharapan, kemampuan untuk bersukacita dalam penderitaan, keselamatan kekal dan didamaikan dengan Allah. (Lihat: justify)
Para sarjana memiliki perbedaan mengenai maksud Paulus dalam ayat 12. "Dan maut telah menjalar ke semua orang, karena semuanya telah berdosa". Beberapa orang percaya bahwa seluruh umat manusia berasal dari "benih Adam". Oleh karena Adam menjadi bapak dari seluruh umat manusia, maka ketika ia berdosa seluruh umat manusia juga ikut melakukan dosa itu. Sementara yang lain percaya bahwa Adam mewakili seluruh umat manusia, sehingga ketika ia berdosa, sebagai akibatnya semua umat manusia pun jatuh ke dalam dosa . Apakah orang di masa kini memainkan peran yang aktif atau pasif dalam dosa yang dilakukan Adam inilah yang memberikan perbedaan pandangan tersebut. Bagian-bagian lain akan menolong untuk kita mengambil keputusan.
Adam adalah manusia pertama dan anak Allah pertama. Dia diciptakan oleh Allah. Ia membawa dosa dan kematian ke dalam dunia oleh karena ia memakan buah yang dilarang. Dalam pasal ini Paulus menjelaskan Yesus sebagai "Adam yang kedua" dan Anak Allah yang sejati. Dia membawa kehidupan serta menaklukkan dosa dan kematian dengan cara mati di kayu salib. (Lihat: sonofgod dan death)
<< | >>
Paulus mulai menyampaikan banyak perbedaan yang terjadi ketika Allah membenarkan orang yang percaya kepada Yesus.
"Karena kita dibenarkan"
Semua kata "kita" dan "milik kita" menunjuk kepada orang-orang percaya dan harus dicantumkan .
"Oleh karena Tuhan kita Yesus Kristus"
Kata "Tuhan" di sini berarti Yesus Kristus ialah Allah.
Istilah "oleh iman" di sini menunjuk kepada kepercayaan kita terhadap Yesus, yang telah membuat kita dapat berdiri di hadapan Allah. AT: "Karena kita percaya kepada Yesus, Allah mengijinkan kita untuk datang ke dalam hadiratNya."
Kata "ini" merujuk pada pokok ide yang digambarkan dalam Roma 5:1-2.
Semua penggunaan kata "kita," sebagai subyek, "milik kita," dan "kita" sebagai obyek menunjuk kepada semua orang percaya dan seharusnya dicantumkan.
Ini kepastian bahwa Allah akan menggenapi semua janjiNya bagi mereka yang percaya kepada Kristus.
Di sini Paulus menggunakan gaya bahasa perumpamaan untuk menggambarkan seolah-olah "kepercayaan" adalah sesuatu yang hidup. AT: "Kita sangat percaya bahwa kita akan menerima sesuatu yang kita nantikan."
Kata "hati" di sini mewakili pikiran seseorang, perasaan atau batin manusia. Ungkapan "kasih Allah telah tercurah ke dalam hati kami" adalah sebuah gaya bahasa kiasan tentang Allah yang menunjukkan kasihNya kepada manusia. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "karena Ia sangat mengasihi kita" atau "karena Allah telah menunjukkan pada kita betapa Ia sungguh mengasihi kita."
Kata "kita" di sini menunjuk kepada seluruh orang percaya dan seharusnya dicantumkan.
"Sangat sulit menemukan seseorang yang rela mati, meski untuk orang yang benar"
"Tetapi mungkin kamu menemukan seseorang yang rela mati untuk seorang yang baik"
Anda dapat menggunakan kata kerja "mempertunjukkan" atau "menunjukkan" dalam bentuk lampau.
Semua kata "kita", baik dalam bentuk subyek dan obyek menunjuk kepada semua orang percaya dan seharusnya dicantumkan.
Kata "dibenarkan" di sini berarti Allah meletakkan kita dalam sebuah hubungan yang benar dengan Dia. Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Lebih lagi apa yang telah Allah lakukan untuk kita sekarang, bahwa Dia telah membenarkan kita oleh karena kematian Yesus di kayu salib."
Ini sebuah gaya bahasa yang digunakan untuk menunjuk kepada kematian Yesus di kayu salib.
Ini berarti bahwa melalui kematian Yesus di kayu salib, Allah telah mengampuni kita dan menyelamatkan kita dari hukuman neraka yang disebabkan oleh dosa kita.
Kata "murka" di sini merupakan gaya bahasa yang menunjuk kepada hukuman Allah terhadap mereka yang berdosa. AT: "hukuman Allah"
Semua kata "kita" menunjuk kepada semua orang percaya dan seharusnya dicantumkan
"Anak Allah ... kehidupan Anak Allah"
Kematian anak Allah telah menyediakan pengampunan kekal dan menjadikan kita sahabat Allah, bagi semua yang percaya kepada Yesus. Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah mengizinkan kita untuk memiliki hubungan yang intim denganNya, karena anakNya yang mati bagi kita."
Ini adalah gelar yang penting bagi Yesus, Anak Allah.
Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif: "Sekarang Allah telah menjadikan kita sahabatNya kembali."
Paulus menjelaskan mengapa kematian terjadi bahkan sebelum Allah memberikan hukum Taurat kepada Musa.
Paulus menggambarkan dosa sebagai sebuah sesuatu yang berbahaya, yang datang ke dalam dunia melalui tindakan dari "satu orang," yakni Adam. Dosa ini lalu menjadi sebuah jalan pembuka untuk kematian, yang digambarkan di sini sebagai sebuah bahaya yang lain, juga masuk ke dunia.
Ini berarti bahwa orang-orang telah berdosa sebelum Allah memberikan hukum Taurat. AT: "Manusia di dunia telah berdosa sebelum Allah memberikan hukum Taurat kepada Musa"
Ini berarti Allah tidak memperhitungkan dosa manusia sebelum Dia memberikan hukum Taurat. AT: "tetapi Allah tidak mencatat dosa terhadap hukum Taurat sebelum Dia memberikan hukum Taurat."
"Sungguhpun demikian apa yang telah aku katakan adalah benar, maut" atau "tidak ada hukum yang tertulis dari zaman Adam hingga zaman Musa, kecuali maut" (Lihat: Romans 5:13)
Paulus berkata tentang maut sebagaimana seorang raja yang berkuasa. AT: "Manusia terus mengalami kematian sejak dari jaman Adam hingga pada jaman Musa sebagai akibat dari dosa mereka."
"bahkan orang-orang yang melakukan dosa yang berbeda dengan Adam pun mengalami kematian."
Adam adalah bayangan dari Kristus, yang akan muncul kemudian. Dia memiliki kesamaan denganNya.
Kata "satu" di sini menunjuk kepada Adam. AT: "Oleh karena dosa satu orang, banyak orang yang mati."
Kata "anugerah" di sini menunjuk kepada kasih karunia Allah yang Ia sediakan bagi semua orang melalui Yesus Kristus. AT: "Lebih lagi melalui manusia Yesus Kristus, yang telah mati untuk kita semua, mengerjakan kebaikan Allah yang menyediakan kepada kita karunia hidup yang kekal, sekalipun kita tidak pantas menerimanya."
Kata "karunia" di sini menunjuk kepada perbuatan Allah telah menghapus catatan dosa kita. AT: "Karunia tidak berimbang dengan akibat dosa Adam."
Di sini Paulus memberi dua alasan mengapa "karunia tidak berimbang dengan akibat dosa Adam." "Penghakiman yang mengakibatkan penghukuman" menyiratkan bahwa kita semua pantas untuk memperoleh hukuman Allah atas dosa kita. AT: "Karena di satu sisi, Allah menyatakan bahwa semua orang layak untuk dihukum oleh karena dosa satu orang, namun sebaliknya di sisi lain."
Ini menunjuk kepada cara Allah menjadikan kita benar meskipun kita tidak layak mendapatkannya. AT: "Kebaikan yang Allah karuniakan menjadikan kita benar di hadapanNya."
"Mengikuti dosa dari banyak orang"
Ini menunjuk kepada dosa Adam.
Di sini Paulus berbicara tentang "maut" sebagai seorang raja yang berkuasa. "Kuasa" maut menyebabkan semua orang mati. AT: "Semua orang mati"
"melalui suatu dosa yang dilakukan oleh Adam" atau "oleh karena dosa Adam."
"penghukuman" di sini menunjuk kepada hukuman Allah." AT: "semua orang layak mendapat hukuman Allah atas dosa"
pengorbanan Yesus Kristus
Kata "pembenaran" di sini menunjuk kepada kuasa Allah untuk menjadikan orang-orang benar di hadapanNya. AT: "Allah memberikan kesempatan kepada semua orang untuk dibenarkan"
Ketidaktaatan Adam
Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "banyak orang telah berdosa"
Ketaatan Yesus
Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan membuat orang banyak benar di hadapanNya."
Di sini Paulus berbicara tentang hukum Taurat yang seolah-olah adalah seseorang. AT: "Allah memberikan hukum TauratNya kepada Musa.
"dosa meningkat"
Di sini "anugerah" merujuk pada berkat-berkat Allah yang tidak layak kita terima. AT: "Allah terus memberkati lebih lagi kepada mereka, dengan cara yang tidak sepantasnya mereka dapatkan."
Di sini Paulus berbicara tentang "dosa" yang seolah-olah seperti seorang raja yang berkuasa. AT: "Hasil dari dosa ialah maut."
Paulus berbicara tentang "anugerah" yang seolah-olah seperti seorang raja yang berkuasa. AT: "Anugerah memberikan manusia hidup kekal melalui kebenaran dari Yesus Kristus Tuhan kita."
Paulus berbicara tentang "anugerah" yang seolah-olah seperti seorang raja yang berkuasa. Kata "kebenaran" menunjuk kepada kemampuan Allah untuk menjadikan orang benar di hadapanNya. AT: "Maka Allah memberikan kasih karuniaNya kepada setiap orang untuk menjadikan mereka benar di hadapanNya."
Paulus menggunakannya untuk dirinya, para pembaca, dan semua orang percaya.
Karena mereka dibenarkan oleh iman, orang-orang percaya beroleh damai sejahtera dengan Allah melalui Tuhan Yesus Kristus. [5:1]
Penderitaan menghasilkan ketekunan, tahan uji, dan pengharapan. [5:3-4]
Penderitaan menghasilkan ketekunan, tahan uji, dan pengharapan. [5:3-4]
Allah membuktikan kasihNya terhadap kita, karena ketika kita masih berdosa, Kristus mati untuk kita. [5:8]
Telah dibenarkan oleh darah Kristus, orang-orang percaya diselamatkan dari murka Allah. [5:9]
Orang-orang yang tidak percaya adalah musuh Allah sebelum mereka didamaikan dengan Allah melalui Yesus. [5:10]
Karena satu orang dosa telah masuk ke dalam dunia, maut telah masuk melalui dosa, dan maut telah menyebar kepada semua orang. [5:12]
Adam adalah orang itu yang melalui dirinya dosa masuk ke dalam dunia. [5:14]
Oleh dosa Adam banyak orang telah mengalami maut, tetapi oleh pemberian secara cuma-cuma dari Allah banyak orang diberi kelimpahan. [5:15]
Hukuman dihasilkan dari dosa Adam, dan pembenaran dihasilkan dari pemberian secara cuma-cuma dari Allah. [5:16]
Maut menguasai akibat dosa Adam, dan mereka yang menerima karunia Allah memerintah melalui kehidupan Yesus Kristus. [5:17]
Melalui ketidaktaatan Adam, banyak orang telah menjadi orang berdosa, dan melalui ketaatan Kristus, banyak orang beroleh pembenaran. [5:19]
Hukum Taurat datang bersamaan sehingga pelanggaran semakin banyak. [5:20]
Kasih karunia Allah lebih berlimpah dari pelanggaran itu. [5:20]
1 Jadi apakah yang harus kita katakan? Apakah kita akan terus berbuat dosa supaya anugerah semakin berlimpah? 2 Tentu saja tidak! Bagaimana mungkin kita yang telah mati bagi dosa masih hidup di dalamnya? 3 Atau tidakkah kamu tahu bahwa kita semua yang telah dibaptis [1] Baptis di Daftar Istilah. ke dalam Yesus Kristus telah dibaptiskan ke dalam kematian-Nya? 4 Karena itu, kita telah dikuburkan bersama-sama Dia pada waktu kita dibaptis ke dalam kematian-Nya; supaya sama seperti Yesus yang dibangkitkan dari antara orang mati melalui kemuliaan Bapa, kita juga boleh berjalan dalam pembaruan hidup. [2]
5 Sebab, jika kita telah dipersatukan bersama-Nya di dalam keserupaan kematian-Nya, kita pasti juga akan dipersatukan dalam keserupaan kebangkitan-Nya. 6 Kita tahu bahwa manusia lama [3] kita sudah disalibkan bersama Kristus dan tubuh dosa kita tidak dilenyapkan sehingga kita tidak akan menghambakan diri lagi kepada dosa. 7 Sebab, setiap orang yang sudah mati, ia sudah dibebaskan dari dosa.
8 Sekarang, jika kita telah mati bersama Kristus, kita percaya bahwa kita juga akan hidup bersama dengan-Nya. 9 Kita tahu bahwa Kristus yang telah dibangkitkan dari antara orang mati tidak akan mati lagi; maut tidak lagi berkuasa atas Dia. 10 Sebab, akan hal mati-Nya, Dia mati terhadap dosa sekali untuk selamanya, tetapi akan hal hidup-Nya itu, Ia hidup untuk Allah. 11 Demikianlah dirimu, kamu harus menyadari bahwa dirimu sudah mati terhadap dosa, dan hidup untuk Allah di dalam Kristus Yesus.
12 Karena itu, janganlah membiarkan dosa menguasai tubuhmu yang fana sehingga kamu taat terhadap keinginannya. 13 Dan, jangan pula menyerahkan anggota-anggota tubuhmu kepada dosa sebagai alat kejahatan. Akan tetapi, serahkanlah dirimu kepada Allah sebagai yang hidup dari antara yang mati, dan anggota-anggota tubuhmu sebagai alat kebenaran Allah. 14 Sebab, dosa tidak akan berkuasa atasmu karena kamu tidak lagi hidup di bawah Hukum Taurat tetapi di bawah anugerah.
15 Jadi, apa yang harus kita lakukan? Apakah kita akan berbuat dosa karena kita tidak hidup di bawah Hukum Taurat, tetapi di bawah anugerah? Tentu saja tidak! 16 Kamu pasti tahu bahwa ketika kamu menyerahkan dirimu sebagai budak yang taat kepada sesuatu atau seseorang, kamu menjadi budak bagi pihak yang kamu taati itu; baik kepada dosa yang memimpinmu menuju maut, atau kepada ketaatan yang akan memimpinmu menuju kebenaran. 17 Akan tetapi, syukur kepada Allah bahwa kamu yang dulu adalah budak dosa, sekarang telah menjadi taat sepenuh hati kepada pokok-pokok pengajaran yang telah diajarkan kepadamu, 18 dan karena kamu telah dibebaskan dari dosa, kamu menjadi budak kebenaran.
19 Aku berbicara menggunakan istilah yang manusia karena kelemahan dagingmu. Sebab, sama seperti dulu kamu menyerahkan anggota-anggotamu sebagai budak kenajisan dan kejahatan [4] anomia ” berarti ketidaktaatan terhadap hukum, kejahatan, ingkar terhadap hukum. yang berakibat pada kejahatan yang lebih jauh, sekarang serahkanlah anggota-anggotamu [5] menjadi hamba kebenaran yang berujung kepada pengudusan. 20 Sebab, ketika kamu masih menjadi budak dosa, kamu bebas dari kebenaran. 21 Namun, keuntungan apa yang kamu dapatkan dari hal-hal yang kini membuatmu malu itu? Sebab, akhir dari semua hal itu adalah maut. 22 Namun sekarang, sesudah dibebaskan dari dosa dan telah diperhamba oleh Allah, kamu memperoleh buah atas kesucian dan akhirnya adalah hidup yang kekal. 23 Sebab upah dosa ialah maut, tetapi karunia Allah adalah hidup yang kekal dalam Yesus Kristus, Tuhan kita.
Paulus memulai pasal ini dengan menjawab kemungkinan atau bantahan dari objek yang diajarkan Paulus dalam pasal 5.
Dalam pasal ini, Paulus membantah pengajaran bahwa orang-orang Kristen dapat hidup seperti apapun yang mereka inginkan setelah menerima keselamatan. Para ahli menganggap pengajaran ini sebagai "antinomianisme" atau "menentang hukum Taurat." Untuk mendorong kehidupan saleh. Paulus mengingat kembali harga mahal yang telah dibayar oleh Yesus untuk orang-orang Kristen yang diselamatkan. (Lihat: save dan godly)
Sebelum mengaku percaya di dalam Yesus, dosa memperbudak manusia. Allah membebaskan orang-orang Kristen dari perbudakan dosa. Mereka dapat memilih untuk melayani Kritus dalam kehidupan mereka. Paulus menjelaskan bahwa ketika seorang Kristen memilih dosa, maka secara sadar mereka memilih dosa. (Lihat: faith dan sin)
Paulus menggunakan pertanyaan-pertanyaan retorik dalam pasal ini. Kelihatannya maksud dari pertanyaan-pertanyaan retorik ini adalah untuk membuat para pembaca menyadari dosa-dosa mereka, sehingga mereka akan percaya dalam Yesus. (Lihat:, guilt dan sin)
Kematian
<< | >>
Di bawah anugerah, Paulus mengatakan kepada mereka yang percaya dalam Yesus untuk hidup baru, seakan mati bagi dosa dan hidup bagi Allah.
Paulus mengajukan pertanyaan-pertanyaan retoris ini untuk menarik perhatian para pembacanya. AT: "Jadi, apakah yang harus kita katakan tentang semua ini? Tentu saja kita tidak seharusnya hidup dalam keberdosaan sehingga Allah akan memberi kita begitu banyak Anugerah!
Kata ganti "kita" menunjuk kepada Paulus, pembacanya, dan orang lain.
Di sini "Mati dalam dosa" artinya bahwa mereka yang mengikut Yesus sama seperti mereka yang mati, yang mana mereka tidak bisa terpengaruh oleh dosa. Paulus menggunakan pertanyaan retoris untuk menambah penekanan. AT: "Kita sekarang sama seperti orang mati yang pada siapa dosa tidak berpengaruh! Jadi seharusnya kita tidak boleh tetap dalam keberdosaan!"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk menambah penekanan. AT: "Ingat, ketika seseorang membaptis kita untuk menunjukan bahwa kita memiliki hubungan dengan Kristus, ini juga menunjukkan bahwa kita mati bersama Kristus di kayu Salib!
Di sini Paulus berbicara tentang baptisan orang percaya di dalam air seolah-olah itu merupakan kematian dan penguburan. AT: "Ketika seseorang membaptis kita, ini sama saja seperti orang itu menguburkan kita bersama Kristus di dalam kubur"
Untuk membangkitkan dari kematian adalah sebuah ungkapan untuk menyebabkan seseorang hidup kembali. Ini membandingkan suatu kehidupan rohani baru bagi orang percaya dengan Yesus kembali bangkit secara fisik. Kehidupan rohani baru orang percaya memampukan orang tersebut untuk menaati Allah. Anda bisa menerjemahkan ini dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Supaya sama seperti Bapa membawa Yesus kembali ke dalam kehidupan setelah Ia mati, kita juga harus memiliki kehidupan rohani dan menaati Allah"
Diantara semua orang yang telah mati. Ungkapan ini menggambarkan semua orang mati yang berada di dalam dunia bawah. Untuk dibangkitkan dari antara mereka yang ditentukan untuk hidup lagi.
Paulus membandingkan persatuan kita dengan Kristus dengan kematian. Mereka yang bersama Kristus dalam kematian akan juga mendapat bagian dalam kebangkitanNya. Anda bisa menerjemahkannya dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Mati bersamaNya ... bangkit bersama Dia."
"Manusia lama" adalah ungkana yang mengacu kepada orang yang belum percaya kepada Yesus. Paulus menggambarkan kehidupan lama kita yang penuh dosa sebagai kematian di kayu salib dengan Yesus ketika kita percaya kepada Yesus. Kamu bisa menerjemahkan kalimat ini dalam bentuk aktif. AT "Manusia berdosa kita mati di atas kayu salib bersama Yesus"
Ini berarti seseorang yang dahulunya ada, tetapi yang sekarang tidak ada.
Ini adalah suatu gambaran yang mengacu pada keseluruhan dosa seseorang. AT: "kecenderungan dosa"
Anda bisa menerjemahkannya dalam bentuk aktif. AT: "Bisa mati"
ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Dosa seharusnya tidak lagi memperbudak kita" atau "kita semestinya tidak lagi menjadi budak dosa."
Perbudakan dosa adalah ungkapan yang berarti memiliki keinginan kuat untuk melakukan dosa yang dimana seseorang tidak dapat menghentikan dirinya sendiri untuk terus berdosa. hal itu seakan dosa menguasai orang itu. AT: Semestinya kita tidak dikuasai lagi oleh dosa.
Di sini "benar" menunjukkan pada kemampuan Allah menjadikan orang benar dengan Dia. Kamu bisa menerjemahkan kalimat ini dalam bentuk kalimat aktif. AT: "ketika Allah menyatakan orang benar bersamaNya, maka orang tersebut tidak lagi dikuasai oleh dosa"
Di sini "mati" mengacu pada kenyataan bahwa orang-orang percaya tidak lagi dikuasai oleh dosa.
Di sini dibangkitkan adalah ungkapan untuk menyebabkan orang yang telah mati untuk hidup kembali. Anda bisa menerjemahkannya dalam bentuk kalimat aktif: AT: "Kita tahu karena Allah telah membangkitkan Kristus setelah setelah Ia mati"
Dari antara mereka yang telah mati. Ungkapan ini menggambarkan bersamaNya orang mati di dalam bumi yang paling bawah. Dibangitkan dari antara mereka menjadi hidup kembali.
Di sini "maut" dijelaskan sebagai raja atau penguasa yang memiliki kuasa atas umat manusia. AT: "Dia tidak akan mati lagi"
Frasa "satu kali untuk selamanya" berarti menyelesaikan sesuatu dengan sempurna. Anda bisa merangkai seluruh makna sebenarnya dalam terjemahanmu. AT: "Ketika Ia mati Ia mengalahkan kuasa dosa selamanya"
"Demikian juga kamu harus mempertimbangkan"
"pikir dirimu sebagai" atau "lihat dirimu sebagai"
Sama halnya seseorang tidak bisa memaksa orang mati untuk melakukan apapun, dosa tidak memiliki kuasa untuk memaksa orang-orang percaya tidak menghormati Allah. AT: "seakan kamu mati bagi kuasa dosa"
"Mati bagi kuasa dosa, tetapi hidup untuk memuliakan Allah"
"Hidup untuk memuliakan Allah melalui kuasa yang diberikan Kristus Yesus kepadamu"
Paulus mengingatkan kita bahwa anugerah berkuasa atas kita, bukan Taurat; kita bukanlah hamba dosa, namun hamba Allah.
Paulus mengatakan seseorang berdosa adalah jika dosa sebagai seorang raja atau tuan yang menguasai mereka. AT: "Jangan biarkan dosa menguasaimu"
Frasa ini mengacu pada bagian fisik dari seseorang, yang akan mati. AT: "kamu"
Paulus berkata bagi seseorang yang memiliki keinginan untuk berbuat jahat bahwa seolah-olah dosa adalah tuan yang memiliki keinginan jahat.
Digambarkan di sini para pendosa memberikan "bagian-bagian tubuhnya' kepada tuannya atau rajanya. "Bagian-bagian tubuh seseorang" merupakan suatu ungkapan bagi keseluruhan orang. AT: "Jangan serahkan dirimu kepada dosa sehingga kamu melakukan apa yang tidak benar"
Yang "sekarang hidup" mengacu pada kehidupan rohani orang-orang percaya. AT: "Tetapi berikanlah dirimu untuk Allah, karena Allah telah memberikanmu kehidupan rohani yang baru" atau "Tetapi kamu harus memberikan dirimu untuk Allah, seperti mereka yang telah mati dan kini hidup kembali"
Jadi "Bagian-bagian dari tubuhmu" merupakan ungkapan yang mengacu pada keutuhan seseorang. AT: "Biarkan Allah memakaimu untuk melakukan pekerjaan baik yang menyenangkanNya"
Paulus bersabda mengenai "Dosa" di sini seolah-olah dosa adalah seorang Raja yang berkuasa atas manusia. AT: "Jangan biarkan hasrat dosa berkuasa atas apa yang kamu lakukan" atau "Jangan biarkan dirimu melakukan hal-hal berdosa yang ingin kamu lakukan"
Berada "di bawah taurat" berarti menjadi tunduk pada batasan-batasan dan kekurangan-kekurangan yang ada. Anda bisa memaknai keseluruhan arti secara eksplisit dalam terjemahanmu. AT: "Sekarang kamu tidak lagi terikat dengan Taurat Musa, yang mampu memberikanmu kekuatan untuk berhenti berbuat dosa"
untuk berada "di bawah anugerah" berarti karunia yang diberikan dari Allah secara cuma-cuma memampukan setiap orang untuk menahan diri dari perbuatan dosa. Andai bisa memaknai keseluruhan arti secara eksplisit dalam terjemahanmu. AT: "Tetapi kamu diikat bersama dengan Anugerah Allah, yang memberikan kuasa untuk berhenti melakukan dosa"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk menegaskan bahwa hidup di bawah anugerah bukanlah suatu alasan untuk berdosa. AT: "Namun, hanya karena kita terikat dengan anugerah dan bukan dengan Taurat Musa ini bukan berarti menandakan bahwa kita diizinkan untuk berdosa"
"Kita tidak pernah menginginkan hal itu untuk terjadi!" atau "Semoga Allah membantu saya agar tidak melakukannya!" Ungkapan ini menunjukkan keinginan yang sangat kuat agar hal tersebut tidak terjadi. Anda memiliki ungkapan yang sama dalam bahasamu yang mungkin bisa anda gunakan di sini. Lihat bagaimana anda menerjemahkannya dalam Roma 3:31.
Paulus menggunakan sebuah pertanyaan untuk menegur siapa saja yang mungkin berpikir bahwa anugerah Allah bukanlah suatu alasan untuk berbuat dosa. Kamu bisa menerjemahkan ini sebagai suatu pernyataan tegas. AT: "Kamu harus mengetahui bahwa kamu adalah budak atas tuan yang kamu pilih untuk ditaati!"
Disini, Paulus mengatakan "Dosa" dan "Ketaatan" sebagai tuan yang harus dilayani oleh hamba. AT: "Kamu adalah seorang hamba dosa, yang hasilnya di antara kematian spiritual, atau kamu adalah hamba ketaatan, yang hasilnya akan melakukan apa yang dikehendaki Allah.
"yang menghasilkan kematian ... yang menghasilkan kebenaran"
"Akan tetapi aku bersyukur kepada Allah"
Dosa perbudakan merupakan sebuah ungkapan yang berarti bahwa ada keinginan yang kuat dari seseorang untuk melakukan dosa sehingga dia sendiri tidak bisa menghentikan dirinya dari perbuatan dosa. Ini yang terjadi jika dosa menguasai seseorang, AT: "Kamu yang dulu adalah budak dosa" atau "Kamu yang dulu dikuasai oleh dosa"
Pada konteks ini, kata "Hati" mengacu kepada motivasi yang jujur dan tulus untuk melakukan sesuatu. AT: "tetapi kamu taat dengan sepenuh hati"
Di sini "Pokok" mengacu pada cara hidup yang dituntun menuju kebenaran. Orang-orang percaya mengubah cara hidup lama mereka untuk disesuaikan kepada cara hidup baru yang disampaikan pemimpin-pemimpin orang Kristen kepada mereka. Kamu bisa menerjemahkan kalimat ini dalam bentuk aktif. AT: "Pengajaran yang diberikan pemimpin-pemimpin Kristen kepadamu"
Anda bisa menerjemahkan kalimat ini dalam bentuk aktif. AT: "Kristus telah membebaskanmu dari kuasa dosa"
"Dibebaskan dari dosa" disini adalah sebuah ungkapan yang mengandung arti kemampuan untuk hidup tanpa dosa yang menganggu kehidupan seseorang. AT: "Kemampuan untuk hidup tanpa dosa yang menghalangi kehidupan seseorang"
hamba kebenaran adalah gambaran yang berarti memiliki sebuah kerinduan kuat untuk melakukan perbuatan yang benar. ini sama halnya jika seseorang dikuasai oleh kebenaran. AT: "kamu menjadi seperti hamba dari kebenaran" atau "Kamu sekarang dikuasai oleh kebenaran"
ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Kristus telah menjadikan kamu hamba dari kebenaran" atau " Kristus telah mengubah kamu sehingga sekarang kamu dikuasai oleh kebenaran."
Paulus mungkin mengharapkan para pembacanya untuk bertanya kenapa dia berbicara mengenai perbudakan dan kemerdekaan. Di sini dia berkata bahwa dia menggunakan ide-ide dari pengalaman setiap harinya untuk membantu mereka mengerti bahwa orang-orang dikuasai oleh dosa atau kebenaran. AT: "Aku berkata tentang ini dari menurut ukuran manusia" atau "Aku menggunakan contoh-contoh dari kehidupan setiap hari"
Paulus sering menggunakan kata "daging" sebagai lawan kata dari "roh." AT: "Karena kamu sendiri tidak sepenuhnya memahami tentang hal-hal rohani"
Disini, "bagian tubuh" mengacu pada keseluruhan seseorang. AT: "Memberikan dirimu sendiri sebagai budak untuk segala sesuatu yang jahat dan tidak menyenangkan Allah"
Di sini, "Bagian-bagian tubuh" mengacu pada keseluruhan seseorang. AT: "menawarkan dirimu sendiri sebagai budak untuk apa yang dianggap benar di hadapan Allah sehingga Ia bisa melepaskanmu dan memberikan kekuatan untuk melayani-Nya.
Di sini, "bebas dari kebenaran" adalah sebuah ungkapan yang berarti bahwa tidak harus melakukan kebenaran. Orang-orang yang hidup seolah-olah karena mereka berpikir bahwa mereka tidak perlu untuk melakukan apa yang dianggap benar. AT: "Ini seolah-olah seperti kamu bebas dari kebenaran" atau "kamu bertingkah seolah-olah kamu tidak harus melakukan apa yang dianggap benar" atau
"Buah" di sini adalah ungkapan yang dipakai untuk "hasil" atau "keuntungan." Paulus menggunakan sebuah pertanyaan untuk menegaskan bahwa perbuatan dosa tidak menghasilkan apapun yang baik. AT: "Tidak ada kebaikan yang berasal dari hal-hal yang kini membuatmu malu" atau "Tidak ada apapun yang kamu dapatkan dari hal-hal yang membuatmu malu"
Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Akan tetapi sekarang kamu telah bebas dari dosa dan menjadi pelayan Allah" atau "Akan tetapi sekarang bahwa kamu telah dibebaskan Allah dari dosamu dan kamu diangkat menjadi hambaNya."
Menjadi "bebas dari dosa" merupakan sebuah ungkapan yang mana tidak bisa lagi berbuat dosa"
Menjadi "hamba" oleh Allah adalah sebuah ungkapan yang mana dimampukan untuk menyembah dan mematuhi Allah. AT: "dan Allah telah memampukanmu untuk menyembahNya"
Disini "buah" adalah sebuah metafora untuk "hasil" atau "keuntungan." AT: "keuntungan adalah kesucianmu" atau "keuntungannya adalah kamu hidup dalam kesucian"
"Hasil dari semua ini adalah kehidupan kekal bersama Allah"
Kata "upah" mengacu pada sebuah pembayaran yang diberikan untuk seseorang atas apa yang mereka kerjakan. "Apabila kamu menjadi hamba dosa, kamu akan menerima kematian spiritual sebagai pembayarannya" atau "Apabila kamu terus melakukan dosa, Allah akan menghukummu dengan kematian spiritual"
"akan tetapi Allah memberikan kehidupan kekal bagi mereka yang menjadi milik Kristus Yesus, Tuhan kita"
Sekali-kali tidak. [6:1-2]
Sekali-kali tidak. [6:1-2]
Orang-orang dibaptiskan di dalam Kristus Yesus telah dibaptis dalam kematian Kristus. [6:3]
Orang-orang percaya harus hidup dalam kehidupan yang baru. [6:4]
Orang-orang percaya menjadi satu dengan Kristus dalam kematian dan kebangkitanNya. [6:5]
Manusia lama kita telah disalibkan bersama Kristus, supaya kita tidak menghambakan diri lagi kepada dosa. [6:6]
Kita tahu bahwa maut tidak lagi berkuasa atas Kristus karena Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati. [6:9]
Kristus mati satu kali untuk semua orang. [6:10]
Seorang percaya harus menganggap dirinya sendiri telah mati terhadap dosa. [6:10-11]
Seorang percaya menjalani kehidupannya bagi Allah. [6:10-11]
Seorang percaya harus menganggap dirinya sendiri telah mati terhadap dosa. [6:10-11]
Seorang percaya menjalani kehidupannya bagi Allah. [6:10-11]
Seorang percaya harus menyerahkan anggota-anggota tubuhnya kepada Allah sebagai alat kebenaran. [6:13]
Seorang percaya hidup di bawah anugerah, yang memungkinkan dia untuk berkuasa atas dosa. [6:14]
dampak akhir bagi seorang yang menjadikan dirinya hamba dosa adalah kematian. [6:16, 21]
Akibat bagi seorang yang menjadikan dirinya hamba Allah adalah kebenaran. [6:16, 18-19]
Akibat bagi seorang yang menjadikan dirinya hamba Allah adalah kebenaran. [6:16, 18-19]
Akibat bagi seorang yang menjadikan dirinya hamba Allah adalah kebenaran. [6:16, 18-19]
dampak akhir bagi seorang yang menjadikan dirinya hamba dosa adalah kematian. [6:16, 21]
Hamba Allah memiliki buah yang membawa mereka kepada pengudusan. [6:22]
Upah dosa adalah maut. [6:23]
Karunia secara cuma-cuma dari Allah adalah hidup kekal. [6:23]
1 Apakah kamu tidak tahu, hai saudara-saudaraku (sebab aku berbicara kepada mereka yang mengetahui Hukum Taurat), bahwa Hukum Taurat berkuasa atas diri seseorang selama orang itu hidup? 2 Karena itulah, seorang perempuan yang menikah terikat secara hukum kepada suaminya selama ia hidup; tetapi jika suaminya meninggal, dia akan dibebaskan dari hukum pernikahannya. 3 Jadi, jika perempuan itu menjadi istri laki-laki lain selagi suaminya masih hidup, ia akan disebut pezina, tetapi jika suaminya meninggal, ia bebas dari hukum sehingga ia tidak disebut pezina jika menikah dengan laki-laki lain. [1]
4 Karena itu, saudara-saudaraku, kamu juga telah mati bagi Hukum Taurat melalui tubuh Kristus supaya kamu menjadi milik yang lain, yaitu Dia yang telah dibangkitkan dari kematian sehingga kita dapat menghasilkan buah bagi Allah. 5 Sebab, ketika kita masih hidup dalam kedagingan, hawa nafsu dosa yang dirangsang oleh Hukum Taurat bekerja dalam anggota-anggota tubuh kita untuk menghasilkan buah bagi maut. 6 Akan tetapi, sekarang kita telah dibebaskan dari Hukum Taurat, telah mati terhadap apa yang dahulu membelenggu kita sehingga kita sekarang melayani dalam keadaan baru menurut Roh, bukan menurut hukum lama yang tertulis [2] .
7 Jika demikian, apakah yang akan kita katakan? Apakah Hukum Taurat itu dosa? Sekali-kali tidak! Sebaliknya, aku tidak akan mengenal dosa kecuali melalui Hukum Taurat, karena aku tidak akan mengerti arti dari mengingini milik orang lain jika Hukum Taurat tidak mengatakan, “Jangan mengingini.” [3]8 Akan tetapi, dosa mengambil kesempatan melalui perintah itu untuk menghasilkan berbagai macam keinginan dalam diriku; sebab tanpa Hukum Taurat dosa akan mati. 9 Dahulu aku hidup tanpa Hukum Taurat, tetapi ketika hukum itu datang, dosa menjadi hidup dan aku mati; 10 dan perintah ini, yang seharusnya membawa kepada hidup, justru memimpinku kepada maut. 11 Sebab, dosa mengambil kesempatan melalui hukum itu untuk menipu dan membunuhku.
12 Jadi Hukum Taurat itu adalah kudus, dan hukum itu kudus, benar dan baik. 13 Jika demikian, apakah yang baik itu mendatangkan kematian untukku? Sekali-kali tidak! Dosalah yang menghasilkan maut di dalamku melalui apa yang baik supaya nyata bahwa dosa adalah dosa, dan melalui hukum itu dosa semakin nampak keberdosaannya.
14 Sebab kita tahu bahwa Hukum Taurat bersifat rohani, tetapi aku bersifat jasmani, terjual di bawah dosa. 15 Sebab, aku tidak mengerti apa yang kulakukan karena aku tidak melakukan hal yang kuinginkan, melainkan aku melakukan hal yang kubenci. 16 Akan tetapi, jika aku melakukan suatu hal yang tidak ingin kulakukan, aku menyetujui bahwa Hukum Taurat itu baik. 17 Jadi sekarang, bukan lagi aku yang melakukannya, tetapi dosa yang hidup di dalamku. 18 Sebab, aku tahu bahwa tidak ada hal baik yang hidup di dalamku, yaitu di dalam kedaginganku, karena kehendak itu ada di dalam diriku, tetapi untuk melakukan yang baik itu tidak. 19 Sebab, aku tidak melakukan perbuatan baik yang kukehendaki, tetapi aku melakukan hal yang jahat, yang tidak kukehendaki! 20 Jadi, jika aku melakukan hal yang tidak kukehendaki, itu bukan lagi aku yang melakukannya, tetapi dosa yang hidup di dalam aku.
21 Jadi, aku menemukan hukum ini, yaitu: Ketika aku mau melakukan hal yang baik, kejahatan juga ada bersamaku. 22 Sebab, aku suka akan hukum Allah di dalam batinku, 23 tetapi aku melihat hukum lain dalam anggota-anggota tubuhku yang berjuang melawan hukum akal budiku dan menawanku ke dalam hukum dosa yang ada dalam anggota-anggota tubuhku.
24 Aku manusia celaka! Siapakah yang akan menyelamatkan aku dari tubuh maut ini? 25 Syukur kepada Allah melalui Tuhan kita, Kristus Yesus! 26 Jadi, dengan akal budiku, aku melayani hukum Allah, tetapi dengan tubuh jasmaniku aku melayani hukum dosa.
Ungkapan ini digunakan Paulus untuk mendiskusikan tema baru, yang menghubungkan yang berikutnya dengan pengajaran yang sebelumnya.
Paulus menjelaskan bahwa hukum Musa tidak lagi berlaku. Sementara ini benar adanya. Prinsip-prinsip di balik hukum tersebut mencerminkan sifat Allah. (Lihat: lawofmoses)
Alkitab biasanya memakai pernikahan sebagai perumpamaan. Di sini Paulus memakainya untuk menjelaskan bagaimana gereja berkaitan dengan hukum Musa dan sekarang dengan Kristus..
Inilah masalah yang rumit. "Daging" mungkin menggambarkan sifat dosa kita. Paulus tidak mengajarkan bahwa tubuh fisik kita adalah dosa. Paulus mengajarkan bahwa orang kristen hidup selama orang-orang kristen hidup ("di dalam daging"), kita akan lanjutkan dosa. Tetapi tubuh baru kita akan bertentangan dengan yang lama. (Lihat: flesh and sin)
<< | >>
Paulus menjelaskan bagaimana hukum mengatur mereka yang ingin hidup di bawah hukum..
Paulus menanyakan pertanyaan ini untuk menegaskan. AT: "Sehingga kamu pasti tahu bahwa orang harus menaati hukum hanya ketika mereka hidup".
Di sini arti sesama orang kristen, termasuk laki-laki dan perempuan..
Paulus memberikan contoh hal ini dalam Romans 7:2-3.
Di sini "terikat oleh hukum terhadap suami" adalah mengandaikan seorang perempuan yang menjadi satu dengan suaminya menurut hukum perkawinan. AT "menurut hukum, perempuan yang menikah menjadi satu dengan suami"
Ini menunjuk pada perempuan yang telah menikah
Anda bisa menerjemahkan kalimat ini dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menganggapnya seorang pezina" atau "orang-orang akan menyebutnya pezina"
Di sini "bebas dari hukum" berarti tidak menaati hukum. Dalam kasus ini, perempuan tidak harus mentaati hukum yang mengatakan bahwa perkawinan perempuan tidak dapat menikah dengan laki-laki lain. AT: "perempuan itu tidak menaati hukum"
Ini kembali berkaitan dengan Roma 7:1.
Di sini artinya sesama orang kristen, termasuk laki-laki dan perempuan.
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "kamu juga mati bagi hukum, ketika melalui Kristus kamu mati di salib"
"Bangkit" di sini adalah ungkapan untuk "menyebabkan hidup kembali" Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "untukNya yang menyebabkan hidup lagi" atau "kepadaNya yang dibangkitkan oleh Allah dari kematian" atau "yang kepadaNya Allah menyebabkan hidup lagi"
Di sini "buah" adalah perumpamaan bagi perbuatan-perbuatan yang diperkenan Allah AT: "kita dapat berbuat sesuai dengan perkenan Allah"
Di sini "buah" menggambarkan bagi "hasil dari perbuatan manusia." AT: "hasil dari kematian rohani" atau "hasil dari kematian rohani"
Paulus mengingatkan kita bahwa Allah tidak menjadikan kita kudus oleh hukum..
Anda bisa menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah membebaskan kita dari hukum"
Ini kata ganti yang menunjuk pada Paulus dan orang-orang percaya
Ini merujuk pada hukum. Anda dapat menerjemahkan ini dalam buntuk aktif. AT: "pada hukum Taurat yang telah membelenggu kita"
Ini merujuk pada hukum Musa. AT: "hukum Musa"
Paulus memperkenalkan tema baru.
"Tentu saja itu tidak benar!". Ungkapan ini memberikan kemungkinan pertanyaan sebelumnya yang perlu dijawab. Secara retorik Anda mungkin memiliki ungkapan serupa dalam bahasa Anda yang bisa digunakan di sini. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan hal ini di Roma 9:14.
Paulus membandingkan dosa dengan orang yang melakukan .
"hasratku untuk berbuat dosa"
Kata ini termasuk hasrat untuk memiliki seseorang dan nafsu seksual yang salah
"Jika tanpa hukum, tidak ada pelanggaran hukum, jadi tidak ada yang berdosa"
Ini dapat berarti 1) "aku sadar bahwa aku telah berdosa" atau 2) "aku benar-benar cenderung untuk berdosa"
Paulus berbicara tentang kutukan Allah terutama yang menyebabkan kematian jasmani. AT: "Allah memberiku perintah sehingga aku akan hidup, tapi itu malah membunuhku"
Seperti di dalam [Roma 7:7-8]
"hasratku untuk berbuat dosa"
Paulus menggambarkan dosa sebagai manusia yang melakukannya. Lihat bagaimana anda menerjemahkan ini dalam [Roma 7:8]
Paulus berbicara tentang kutukan Allah bagi para pendosa yang biasanya berdampak pada kematian jasmani . AT: "itu memisahkanku dari Allah"
Moralitas yang sempurna, tanpa dosa
Paulus berbicara tentang pergumulan manusia dalam batinnya, antara dosa dalam dirinya dan dengan pikirannya terhadap hukum Allah—antara dosa dan kebaikan.
Paulus memperkenalkan tema baru.
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk memberikan ketegasan.
Ini menunjuk pada hukum Allah.
"menyebabkan kematian bagiku"
Ungkapan ini memberikan kemungkinan jawaban negatif yang kuat bagi pertanyaan retorik sebelumnya. Anda mungkin memiliki ungkapan serupa dalam bahasa yang Anda pergunakan di sini. AT: "tentu saja itu tidak benar!"
Paulus memandang dosa sebagai apa yang manusia dapat perbuat.
"memisahkanku dari Allah"
"karena aku tidak mematuhi perintah"
Paulus berbicara tentang pergumulan di dalam dirinya antara nafsu kedagingannya dan hukum Allah—antara dosa dan kebaikan.
"aku tidak yakin mengapa aku berbuat sesuatu yang demikian"
"Kenapa aku berbuat"
Kata-kata "aku tidak berbuat" adalah sebuah pernyataan yang dilebih-lebihkan untuk menekankan bahwa Paulus tidak melakukan hal yang ingin dilakukan atau sesering keinginannya. AT: "aku tidak selalu melakukan apa yang ingin aku lakukan"
kata-kata "aku lakukan" berarti bahwa ia selalu melakukan apa yang dibenci, sebagai sebuah kata yang dilebih-lebihkan untuk penekanan bahwa Paulus melakukan hal yang tidak diingini. AT: "suatu hal yang aku tahu adalah tidak baik adalah sesuatu yang kadang-kadang aku lakukan"
"Tetapi jika aku berbuat"
"Aku tahu Hukum Allah itu baik"
Paulus menggambarkan dosa sebagai makhluk hidup yang memiliki kuasa untuk mempengaruhinya.
Di sini "daging" adalah menggambarkan sifat dosa. AT: "sifat dosa"
"perbuatan-perbuatan baik" atau "tindakan-tindakan baik"
"perbuatan-perbuatan jahat" atau "tindakan-tindakan jahat"
Paulus berbicara tentang "dosa" seolah-olah itu hidup dan tinggal di dalamnya.
Paulus berbicara tentang "jahat" seakan-akan itu hidup dan tinggal di dalam dirinya.
Ini adalah roh orang percaya yang telah diperbaharui. Yang percaya kepada Kristus
"Aku hanya mampu untuk berbuat apa yang dulu aku perbuat, bukan untuk hidup dengan cara baru yang Roh tunjukkan padaku "
Inilah hidup kerohanian baru secara alamiah.
Inilah yang biasa, cara manusia sejak ia lahir.
"dosa asaliku "
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan perasaannya yang kuat. Jika bahasa Anda mempunyai cara yang kuat melalui kata seruan atas pertanyaan, pakailah itu di sini. AT: "aku ingin seseorang membebaskanku dari keinginan tubuhku yang menguasaiku"
"selamatkan aku"
Perumpamaan ini berarti tubuh yang akan mengalami kematian jasmani.
Inilah jawaban atas pertanyaan di Roma 7:24.
Pikiran dan daging digunakan di sini untuk menunjukkan bagaimana mereka membandingkan antara melayani hukum Allah atau hukum dosa. Dengan pikiran atau kepandaian seseorang dapat memilih untuk berkenan dan mematuhi Allah, dan dengan kedagingan atau sifat jasmaninya, untuk melayani dosa. AT: "Pikiranku memilih untuk perkenan Allah, tetapi tubuhku memilih untuk mematuhi dosa"
Hukum berkuasa atas seseorang selama orang itu hidup. [7:1]
Seorang perempuan yang telah menikah terikat oleh hukum pernikahan sampai suaminya meninggal. [7:2]
Setelah ia bebas dari hukum pernikahan, seorang perempuan dapat kawin dengan laki-laki lain. [7:3]
Orang-orang percaya telah mati terhadap hukum Taurat melalui tubuh Kristus. [7:4]
Telah mati terhadap hukum Taurat, orang-orang percaya dapat dipersatukan dengan Kristus. [7:4]
Hukum Taurat membuat orang mengenal dosa. [7:7]
Tidak, hukum Taurat bukan dosa. [7:7]
Dosa, lewat perintah hukum Taurat, membangkitkan berbagai keinginan di dalam seseorang. [7:8]
Hukum Taurat itu kudus, dan perintah adalah kudus, benar, dan baik. [7:12]
Paulus berkata bahwa dosa, melalui hukum Taurat, membawa kematian baginya. [7:13]
Ketika Paulus melakukan apa yang tidak diinginkannya, maka dia setuju dengan hukum Taurat bahwa hukum Taurat itu adalah baik. [7:16]
Dosa yang diam di dalam Paulus yang melakukan hal-hal yang dia tidak ingin untuk melakukannya. [7:17]
Tidak ada sesuatu yang baik yang hidup dalam kedagingan Paulus. [7:18]
Paulus menemukan suatu asas di dalam dirinya bahwa dia ingin melakukan apa yang baik, tetapi sesuatu yang jahat sebenarnya hadir di dalam dirinya. [7:21]
Batin Paulus suka akan hukum Allah. [7:22]
Paulus menemukan bahwa dalam anggota-anggota tubuhnya asas dosa menawan dirinya. [7:23]
Paulus bersyukur kepada Allah melalui Yesus Kristus untuk pelepasannya. [7:25]
1 Oleh karena itu, sekarang tidak ada lagi penghukuman bagi orang yang berada di dalam Yesus Kristus. 2 Sebab, hukum Roh kehidupan di dalam Yesus Kristus telah memerdekakan kamu dari hukum dosa dan maut. 3 Sebab, apa yang tidak dapat dilakukan oleh Hukum Taurat karena dilemahkan oleh daging, telah Allah lakukan dengan cara mengutus Anak-Nya sendiri untuk menjadi serupa dengan manusia yang berdosa dan berkaitan dengan dosa, Ia menghukum dosa di dalam daging, 4 supaya tuntutan Hukum Taurat digenapi dalam kita yang tidak hidup [1] menurut daging, tetapi menurut Roh.
5 Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang bersifat daging, tetapi mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang bersifat Roh. 6 Sebab pikiran [2] yang diarahkan kepada daging adalah maut, tetapi pikiran yang diarahkan kepada Roh adalah hidup dan damai sejahtera. 7 Karena pikiran yang diarahkan kepada daging menentang Allah; sebab ia tidak tunduk kepada Hukum Allah, bahkan tidak dapat melakukannya. 8 Dan, mereka yang hidup di dalam daging tidak dapat menyenangkan Allah.
9 Namun demikian, kamu tidak hidup dalam daging, tetapi dalam Roh jika Roh Allah memang tinggal di dalam kamu. Sebab, jika seseorang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukanlah milik-Nya. 10 Akan tetapi, jika Kristus ada di dalam kamu, walaupun tubuhmu mati karena dosa, tetapi roh [3] hidup oleh karena kebenaran. 11 Namun, jika Roh Dia yang membangkitkan Yesus dari kematian tinggal di dalammu, Dia yang membangkitkan Yesus Kristus dari kematian juga akan memberikan hidup kepada tubuhmu yang fana melalui Roh-Nya yang tinggal di dalam kamu.
12 Jadi, saudara-saudaraku, kita adalah orang-orang yang berutang, tetapi bukan kepada daging, supaya hidup menurut daging. 13 Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati, tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup.
14 Sebab, semua orang yang dipimpin oleh Roh Allah adalah anak-anak Allah. 15 Sebab, kamu tidak menerima roh perbudakan lagi yang menyebabkan ketakutan, tetapi kamu telah menerima Roh yang telah mengangkat kamu menjadi anak-anak Allah, yang melalui Roh itu kita berseru, “Abba [4] , Bapa!” 16 Roh itu sendiri bersaksi bersama roh kita bahwa kita adalah anak-anak Allah, 17 dan jika kita adalah anak, kita juga adalah pewaris, pewaris Allah, dan sesama pewaris dengan Kristus; jika kita benar-benar turut menderita bersama Dia, kita juga akan dimuliakan bersama-sama dengan Dia.
18 Sebab, aku menganggap bahwa penderitaan-penderitaan pada saat sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita. 19 Sebab, semua ciptaan sangat menanti-nantikan dengan rindu saat anak-anak Allah dinyatakan. 20 Sebab, semua ciptaan telah ditundukkan kepada kesia-siaan, bukan menurut kehendaknya sendiri, tetapi menurut kehendak Dia yang telah menaklukkannya, atas dasar pengharapan, 21 supaya semua ciptaan itu sendiri juga akan dimerdekakan dari perbudakan kebinasaan menuju kemerdekaan anak-anak Allah yang penuh kemuliaan.
22 Sebab kita tahu bahwa seluruh ciptaan sama-sama mengerang dan menderita sakit bersalin sampai sekarang ini. 23 Dan bukan hanya ini, tetapi kita sendiri pun yang menerima buah sulung Roh juga mengerang dalam diri kita sendiri, sambil menantikan pengangkatan sebagai anak, yaitu penebusan tubuh kita. 24 Sebab, kita diselamatkan di dalam pengharapan. Akan tetapi, pengharapan yang terlihat bukan lagi pengharapan, sebab siapakah yang berharap atas sesuatu yang sudah dilihatnya? 25 Akan tetapi, jika kita mengharapkan sesuatu yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun.
26 Demikian juga, Roh menolong kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu bagaimana seharusnya kita berdoa, tetapi Roh sendiri yang bersyafaat [5] demi kita dengan erangan-erangan yang tidak terungkapkan oleh kata-kata. [6]27 Dan, Dia yang menyelidiki hati mengetahui apa maksud Roh itu, karena Dia bersyafaat bagi orang-orang kudus sesuai dengan kehendak Allah.
28 Dan, kita tahu bahwa segala sesuatu bekerja bersama-sama demi kebaikan orang-orang yang mengasihi Allah, yaitu mereka yang dipanggil sesuai dengan rencana Allah. [7]29 Sebab, mereka yang telah dikenal-Nya sejak semula, juga telah ditentukannya sejak semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia menjadi yang sulung di antara banyak saudara. 30 Mereka yang telah ditentukan-Nya sejak semula, juga dipanggil-Nya; dan mereka yang dipanggil-Nya, juga dibenarkan-Nya; dan mereka yang dibenarkan-Nya, juga dimuliakan-Nya.
31 Jadi, apa yang akan kita katakan tentang semua ini? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang melawan kita? 32 Dia yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimana mungkin Ia bersama-sama dengan Dia tidak mengaruniakan segala sesuatu bagi kita? 33 Siapakah yang akan mendakwa orang-orang pilihan Allah? Allah yang membenarkan mereka. 34 Siapakah yang akan memberi hukuman? Yesus Kristus yang telah mati, bahkan yang telah dibangkitkan dari kematian, duduk di sebelah kanan Allah untuk bersyafaat bagi kita. 35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Apakah penindasan, atau kesulitan, atau penganiayaan, atau kelaparan, atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?
36 Seperti ada tertulis,
“Demi Engkau, kami berada dalam bahaya maut sepanjang waktu;
kami dianggap sebagai domba-domba sembelihan.” Mazmur 44:22
37 Akan tetapi, dalam semuanya ini, kita lebih daripada para pemenang [8] oleh Dia yang mengasihi kita. 38 Sebab, aku diyakinkan bahwa bukan kematian maupun kehidupan, bukan juga malaikat-malaikat maupun pemerintah-pemerintah, bukan juga hal-hal yang sekarang maupun yang akan datang, kekuasaan, 39 bukan pula yang ada di atas maupun yang ada di bawah, ataupun suatu ciptaan lainnya, mampu memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Yesus Kristus, Tuhan kita.
Ayat pertama pada pasal ini membentuk sebuah kalimat peralihan. Paulus menyimpulkan pengajarannya dari pasal 7 dan mengarah ke pokok firman di pasal 8.
Beberapa terjemahan mengatur setiap baris dari puisi agar menjorok ke kanan supaya mudah dibaca. Lembaga BHC (Bebas Hak Cipta) Dinamis menerjemahkannya pada Roma 8:36. Paulus mengutipnya dari Perjanjian Lama.
Roh kudus dikatakan tinggal dalam hidup seseorang atau di dalam hatinya. Kehadiran Roh Kudus adalah tanda dari keselamatan seseorang. (Lihat : save)
Ketika Yesus adalah Putra dari Allah dengan cara yang unik, Allah mengangkat orang-orang Kristen menjadi anak-anakNya. (Lihat : sonofgod dan adoption)
Banyak ahli kitab meyakini dalam pasal ini Paulus mengajar topik yang dikenal sebagai "penetapan di awal." Hal ini berhubungan dengan konsep alkitabiah tentang "ditetapkan di awal." Beberapa menerimanya sebagai penunjuk bahwa Allah telah, sejak menciptakan bumi, memilih orang-orang yang menerima keselamatan kekal. Orang-orang Kristen mempunyai pandangan berbeda tentang apa yang Alkitab ajarkan tentang topik ini. Jadi penerjemah perlu berhati-hati dalam menerjemahkan pasal ini, terutama sehubungan dengan unsur sebab-akibat. (Lihat : predestine dansave)
Perumpamaan
Paulus secara puitis menyajikan pengajarannya dalam pasal 38 dan 39 dalam bentuk perumpamaan yang meluas. Dia menjelaskan bahwa tidak ada yang dapat memisahkan seseorang dengan kasih dari Allah dalam Yesus.
Banyak frasa yang digunakan untuk berbicara dua hal secara serentak. Kedua hal ini biasanya berlawanan satu sama lain, tapi tidak seharusnya mereka berlawanan.
Frasa ini harus diterjemahkan secara hati-hati untuk menghindari kebingungan doktrinal. Orang-orang masih bersalah atas dosanya. Allah mencela tindakan dosa mereka, bahkan setelah mereka percaya kepada Yesus. Allah masih menghukum dosa orang percaya tetapi hukumannya sudah dibayar oleh Yesus. Inilah yang Paulus maksudkan di sini. Ada beberapa kemungkinan untuk arti dari kata "menghukum" Disini Paulus menekankan bahwa orang-orang yang percaya kepada Yesus tidak lagi dihukum selama-lamanya atas dosa mereka dengan cara "dihukum di neraka." (Lihat: guilt, faith dan condemn)
Pada pasal ini ada isu yang rumit. "Kedagingan" kemungkinan adalah perumpamaan untuk dosa alami seseorang. Paulus tidak mengajarkan bahwa tubuh jasmani kita penuh dosa. Paulus sepertinya mengajarkan bahwa selama orang Kristen hidup ("dalam kedagingan"), dia akan tetap berbuat dosa. Sifat alami kita yang baru akan terus melawan sifat alami kita yang lama. (Lihat: flesh)
<< | >>
Paulus memberikan jawaban atas pergumulannya terhadap dosa dan itu baik adanya.
"Penghukuman" disini mengacu pada menghukum seseorang. AT: "Allah tidak akan mengutuk dan menghukum mereka yang tinggal di dalam Yesus Kristus"
"dengan alasan itu" atau "karena apa yang telah aku beritahukan kepadamu adalah benar"
Kata di atas mengacu pada Roh Allah AT: "Roh Allah di dalam Yesus Kristus"
"Merdeka" disini bermakna kiasan untuk kemampuan hidup tanpa dikendalikan hukum dosa dan maut. AT: "telah menyebabkan hukum dosa dan maut tidak lagi berkuasa atas kamu."
Kemungkinan artinya mengacu pada 1) hukum dosa, yang mendorong orang untuk berdosa, dan dosa mereka mengakibatkan maut. AT: "hukum yang menyebakan dosa dan maut" atau 2) prinsip bahwa orang memang berdosa dan mati.
Hukum Taurat disini digambarkan sebagai seseorang yang tidak dapat menghancurkan kekuatan dosa. AT: "Hukum Taurat tidak mempunyai kekuatan untuk menghentikan kita dari berbuat dosa, karena kuasa dosa di dalam diri kita begitu kuat. Tapi Allah bisa menghentikan kita dari dosa"
"karena tindakan alami berdosa manusia"
Putra dari Allah menerima kemarahan Allah terhadap dosa kita dengan memberikan tubuhNya sendiri dan hidup sebagai manusia biasa untuk pengorbanan abadi atas dosa.
Kata di atas merupakan sebutan penting untuk Yesus, Putra Allah (Lihat : )
"yang terlihat seperti manusia-manusia berdosa lainnya"
"jadi Dia dapat mati sebagai korban atas dosa-dosa kita"
"Allah menghancurkan kekuatan dosa melalui tubuh PutraNya"
Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif.. AT: "kita mungkin bisa memenuhi permintaan dari Hukum Taurat."
Hidup menurut daging merupakan perumpamaan tentang bagaimana seseorang menjalani hidupnya. Daging merupakan istilah untuk sifat alami manusia yang berdosa. AT: "kita yang tidak mematuhi keinginan berdosa kita"
"tetapi yang mematuhi Roh Kudus"
Paulus melanjutkan untuk membandingkan daging dan Roh yang kita miliki sekarang.
Paulus berkata tentang "daging" dan juga "Roh" layaknya manusia yang bernyawa. AT: "cara berpikir seseorang yang berdosa ... cara berpikir seseorang yang mendengarkan Roh Kudus"
Kata di atas berarti perpisahan antara manusia dengan Allah.
Kata di atas mengacu pada seseorang yang membiarkan kedagingan memerintah atas apa yang harus mereka lakukan.
"tindakan berdasarkan sifat alami kita yang berdosa." Lihat bagaimana "daging" diterjemahkan dalam kitab Roma 8:5.
"tindakan berdasarkan Roh Kudus"
Kata di atas semuanya mengacu kepada Roh Kudus.
Pada frasa ini Paulus bukannya meragukan bahwa beberapa dari mereka memiliki Roh Allah. Paulus ingin mereka semua menyadari bahwa mereka semua memiliki Roh Allah. AT: "sejak" atau "karena"
Jika Kristus tinggal di dalam manusia itu semua dapat terlihat secara gamblang. AT: "Jika Kristus tinggal di dalam kamu melalui Roh Kudus"
Beberapa pengertian dari kalimat di atas 1) seseorang yang mati secara rohani oleh karena kuasa dosa atau 2) tubuh jasmani seseorang tetap akan mati oleh karena dosa.
Beberapa pengertian dari kalimat di atas 1) seseorang yang secara roh hidup karena Allah memberikan ia kuasa untuk melakukan apa yang benar atau 2) Allah akan membangkitkan orang mati karena kebenaran Allah dan memberikan orang-orang percaya hidup kekal.
Paulus menganggap bahwa Roh Kudus tinggal di dalam jemaat nya. AT: "Karena Roh tinggal di dalam kamu"
"Allah yang membangkitkan"
"Membangkitkan" di sini adalah ungkapan untuk menyebabkan orang yang telah mati menjadi hidup kembali. AT: "menyebabkan Yesus untuk hidup kembali"
"tubuh jasmani" atau "tubuh, yang suatu saat akan mati"
"Karena apa yang telah Aku beritahukan kepada kamu adalah benar"
Kata diatas berarti saudara-saudara di dalam Kristus, baik pria maupun wanita.
Paulus membicarakan hal ketaatan seumpama kita membayar utang. AT: "kita harus taat"
Paulus membicarakan kembali hal ketaatan seperti saat kita membayar utang. Anda bisa menambahkan kata tertulis "orang yang berutang." AT: "tetapi kita bukan orang yang berutang kepada kedagingan dan kita tidak harus mematuhi keinginan dosa kita"
"Karena jika kamu hidup hanya untuk menyenangkan keinginan dosa"
"kamu pasti akan terpisah dengan Allah"
Paulus berbicara tentang "orang tua," yang disalibkan bersama Kristus, seperti orang yang bertanggung jawab atas keinginan dosanya. AT: "tetapi jika karena kuasa Roh Kudus kamu berhenti menaati keinginan dosamu"
Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "Untuk semua orang yang dipimpin oleh Roh Allah"
Orang-orang yang percaya kepada Yesus sering diterjemahkan sebagai "anak-anak Allah"
"yang menyebabkan kita berseru"
"Abba" adalah "Bapa" di dalam bahasa Aram.
Paulus berbicara tentang orang-orang percaya seumpama mereka yang akan mewarisi kepemilikan dan kekayaan dari seorang anggota keluarga. AT: "suatu hari kita juga akan menerima apa yang sudah Allah janjikan kepada kita"
Paulus berbicara tentang orang-orang percaya seakan mewarisi milik dan kekayaan dari seorang anggota keluarga. Allah akan memberikan kepada kita apa yang Ia berikan kepada Kristus. AT: "Kita juga akan menerima apa yang sudah Allah janjikan kepada kita dan bersama-sama dengan Kristus"
Allah akan menghormati orang-orang percaya ketika dia menghormati Kristus. Kamu bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "maka Allah akan memuliakan kita bersama-sama dengan Dia"
Paulus mengingatkan kita sebagai orang-orang percaya bahwa badan kita akan berganti saat penebusan dalam bagian ini yang akan selesai di dalam Roma 8:25.
Di sini ditekankan "Aku mempertimbangkan." Bukan berarti "karena."
Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "Aku tidak bisa membandingkan kesusahan-kesusahan pada masa sekarang dengan"
Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "Allah akan menyatakan" atau "Allah akan membuatnya diketahui"
Paulus mendeskripsikan segalanya yang Allah ciptakan sebagai manusia yang mempunyai keinginan penuh dalam menunggu sesuatu.
Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "karena ketika Allah akan menyatakan anak-anakNya"
Orang-orang percaya. Bisa juga diterjemahkan sebagai "anak-anak Allah."
Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "Sebab Allah menyebabkan apa yang Dia ciptakan tidak bisa untuk mencapai apa yang Dia rencanakan."
Paulus menggambarkan "ciptaan" sebagai orang yang bisa berkeinginan. AT: "bukan karena yang diinginkan oleh ciptaanNya, tetapi karena ini kemauan dari Allah sendiri"
Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "karena Allah tahu bahwa Dia akan menyelamatkan ciptaanNya."
Di sini hal perbudakan kepada kebinasaan merupakan ungkapan kepastian menjadi binasa. AT: "dari menjadi seperti budak sampai binasa"
"Kemerdekaan" disini adalah kebalikan dari perbudakan kepada kebinasaan. AT: "Sehingga bisa merdeka dalam kemuliaan, bebas dari kebinasaan seperti anak-anak Allah"
Seluruh ciptaan dibandingkan dengan wanita yang mengerang ketika sedang melahirkan. AT: "Sebab kita tahu bahwa segalanya yang Allah ciptakan ingin merdeka dan mengerang seperti wanita yang sedang melahirkan"
Paulus membandingkan orang-orang percaya yang menerima Roh Kudus sebagai buah sulung dan sayur-sayuran yang tumbuh pada musimnya. Ini menekankan bahwa Roh Kudus adalah hanya awal dari yang Allah berikan kepada orang-orang percaya. AT: "siapa yang mempunyai anugrah yang diberikan Allah pertama kali kepada kita, bernama, Roh Kudus"
Di sini "pengangkatan kita" ketika kita sepenuhnya menjadi anggota keluarga Allah meskipun kita seorang anak angkat. Kata "penebusan" berarti ketika Allah menyelamatkan kita. AT: "menunggu saat kita sepenuhnya menjadi anggota keluarga Allah dan Dia menyelematkan tubuh kita dari kebinasaan dan maut."
Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "Sebab Allah menyelamatkan kita karena kita menaruh harapan kepada Dia"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk membantu jemaatnya mengerti apa arti dari "pengharapan" itu. AT: "Tetapi jika kita dengan sabar menunggu, itu berarti kita belum mendapatkan apa yang kita inginkan. Tidak seorang pun bisa menunggu dengan sabar jika mereka sudah mendapatkan apa yang mereka mau"
Meskipun Paulus sudah menekankan bahwa di sana akan ada perjuangan pada orang-orang percaya antara daging dan Roh, dia menegaskan bahwa Roh membantu kita.
"erangan yang tidak bisa kita ungkapkan lewat kata-kata"
Kata "Dia" mengacu pada Allah. Di sini "hati" adalah kiasan untuk pikiran dan perasaan seseorang. Ungkapan "menyelidiki hati" adalah sebuah kiasan untuk memeriksa pikiran dan perasaan kita."AT: "Allah, yang mengetahui seluruh pikiran dan perasaan kita"
Paulus mengingatkan kepada orang-orang percaya bahwa tidak ada apapun yang bisa memisahkan mereka dari kasih Allah.
Anda bisa menerjemahkan sebagai bentuk aktif. AT: "untuk mereka yang Allah pilih"
"untuk mereka yang dikenalNya sebelum mereka diciptakan"
"Dia juga menentukan takdir mereka" atau "Dia sudah merencanakan terlebih dahulu"
Allah sudah merencanakan dari awal penciptaan supaya mereka bertumbuh dalam percaya pada Yesus, Putra dari Allah menjadi seseorang yang seperti Yesus. Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "bahwa Dia akan mengubah mereka serupa dengan anakNya"
Kata di atas adalah sebutan penting untuk Yesus, Anak Allah
"supaya anak-Nya menjadi yang sulung"
"saudara-saudara" disini mengacu pada semua orang-orang percaya, baik pria maupun wanita. AT: "di antara semua saudara-saudara yang merupakan anggota keluarga Allah"
"mereka yang telah direncanakanNya terlebih dahulu"
"dibenarkan" di sini adalah bentuk lampau yang ditekankan bahwa ini akan sungguh-sungguh terjadi. AT: "mereka juga menaruh kebenaran pada dirinya"
"dimuliakan" di sini adalah bentuk lampau yang ditekankan bahwa ini akan sungguh terjadi. AT: "Dia juga akan memuliakan"
Paulus menggunakan pertanyaan-pertanyaan untuk menekankan inti utama dari apa yang dia ucapkan sebelumnya. AT: "Ini yang kita mesti ketahui dari semua ini: Jika Allah menolong kita, tidak ada yang bisa mengalahkan kita"
Allah yang adalah Bapa mengirimkan Putra Allah, Yesus Kristus ke atas kayu salib sebagai yang kudus, pengorbanan yang tak terbatas di butuhkan untuk memenuhi kuasa Allah yang tak terbatas, sifat kekudusan melawan dosa kemanusiaan. "Anak" disini adalah sebutan penting untuk Putra Allah.
"tetapi menyerahkan Dia di bawah kuasa musuh-musuhNya"
"Menyerahkan" di sini adalah gambaran untuk "dibawa dan diserahkan kepada" AT: "tapi serahkan Dia kepada musuh-musuhNya"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk menekankan. AT: "Dia akan dengan sungguh dan bebas memberikan kita segala hal!"
"memberikan kita segala hal"
Paulus menggunakan sebuah pertanyaan untuk memberi penekanan. AT: "Tidak ada seorang pun yang dapat menuduh kita di hadapan Allah karena Dialah satu-satuNya yang membenarkan kita bagi Dia"
Paulus memberi pertanyaan untuk menekankan. Dia tidak mengharapkan jawaban. AT: "Tidak ada seorang pun yang dapat menghukum kita!"
Di sini membangkitkan merupakah istilah dari menyebabkan sesorang yang telah mati menjadi hidup kembali. Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "yang lebih penting lagi Allah membangkitkan orang mati atau "yang lebih penting Allah memberikan kehidupan kembali"
Untuk bisa duduk "di sebelah kanan Allah" adalah tindakan simbolis untuk menerima hormat dan otoritas yang luar biasa dari Allah. AT: "siapakah yang duduk di tempat terhormat di sebelah Allah"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk mengajarkan bahwa tidak ada satupun yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus. AT: "Tidak ada seorang pun yang akan bisa memisahkan kita dari kasih Kristus!" atau "Tidak ada yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus!"
Kata-kata "akan memisahkan kita dari kasih Kristus!" sudah dimengerti dari pertanyaan sebelumnya. AT: "akankah penindasan, kesulitan, penganiayaan, kelaparan, ketelanjangan, bahaya, atau pedang akan memisahkan kita dari kasih Kristus?"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk menekankan bahkan hal-hal seperti itu pun tidak dapat memisahkan kita dari kasih Kristus. AT: "Bahkan penindasan, kesulitan, penganiayaan, kelaparan, ketelanjangan, bahaya, pedang tidak akan memisahkan kita dari kasih Kristus."
Kata benda abstrak diatas dapat diekspresikan dengan frasa kata kerja. "pedang" disini adalah cara ungkapan yang mewakilkan terbunuh secara sadis. AT: "Bahkan jika orang menyebabkan masalah pada kita, menyakiti kita, mengambil pakaian dan makanan kita atau membunuh kita, mereka tetap tidak bisa memisahkan kita dari kasih Kristus."
Kedua kata di atas mempunyai arti yang sama..
"Mu" adalah kata tunggal dan mengacu pada Allah. AT: "UntukMu"
"kami" di sini mengacu pada seseorang yang menulis bagian dari tulisan Firman ini, tetapi bukan jemaat Allah. Frasa "sepanjang hari" adalah berlebihan untuk menekankan seberapa banyak mereka dalam bahaya. Paulus menggunakan bagian dari tulisan Firman ini untuk menunjukan bahwa semua yang menjadi milik Allah harus siap dengan kesusahan. Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "musuh kita secara terus menerus mencari cara untuk membunuh kita"
Paulus membandingkan binatang ternak sebagai orang-orang yang dibunuh karena mereka setia kepada Allah. Anda bisa menerjemahkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "Hidup kita tidak lagi memiliki arti bagi mereka daripada domba yang mereka bunuh"
"kita berkemenangan penuh"
Anda bisa menjelaskan secara jelas kasih macam apa yang Yesus tunjukkan. AT: "karena oleh Yesus, yang sangat mengasihi kita bersedia mati untuk kita"
"Aku yakin" atau "Aku percaya diri"
Beberapa kemungkinan arti dari kata diatas 1) iblis atau 2) raja dan penguasa manusia
Beberapa kemungkinan arti dari kata diatas 1) makhluk spiritual dengan kekuasaan atau 2) manusia dengan kekuatan
Asas Roh kehidupan di dalam Kristus Yesus telah memerdekakan Paulus dari prinsip dosa dan maut. [8:2]
Hukum Taurat tidak dapat karena itu tak berdaya oleh daging. [8:3]
Mereka yang hidup menurut Roh memikirkan hal-hal yang dari Roh. [8:4-5]
Mereka yang hidup menurut Roh memikirkan hal-hal yang dari Roh. [8:4-5]
Keinginan daging memusuhi Allah dan tidak mau takluk ke bawah hukum Allah. [8:7]
Orang yang bukan kepunyaan Allah tidak memiliki Roh Kristus yang hidup di dalam mereka. [8:9]
Allah memberikan hidup kepada tubuh yang fana dari orang percaya melalui RohNya, yang hidup di dalam orang percaya. [8:11]
Anak-anak Allah dipimpin oleh Roh Allah. [8:14]
Seorang percaya termasuk ke dalam keluarga Allah melalui pengangkatan. [8:15]
Sebagai anak-anak Allah, orang-orang percaya juga ahli waris Allah dan ahli waris bersama dengan Kristus. [8:17]
Penderitaan zaman ini dialami supaya orang-orang percaya akan dimuliakan dengan Kristus saat anak-anak Allah akan dinyatakan. [8:18-19]
Penderitaan zaman ini dialami supaya orang-orang percaya akan dimuliakan dengan Kristus saat anak-anak Allah akan dinyatakan. [8:18-19]
Pada zaman ini, ciptaan itu sendiri dibawah perhambaan kebinasaan. [8:21]
Ciptaan itu akan dibebaskan ke dalam kemerdekaan kemuliaan dari anak-anak Allah. [8:21]
Orang-orang percaya menantikan dengan keyakinan dan kesabaran untuk penebusan tubuh. [8:23-25]
Orang-orang percaya menantikan dengan keyakinan dan kesabaran untuk penebusan tubuh. [8:23-25]
Orang-orang percaya menantikan dengan keyakinan dan kesabaran untuk penebusan tubuh. [8:23-25]
Roh sendiri menyampaikan permohonan untuk orang-orang kudus menurut kehendak Allah. [8:26-27]
Roh sendiri menyampaikan permohonan untuk orang-orang kudus menurut kehendak Allah. [8:26-27]
Allah bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Allah dan bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencanaNya. [8:28]
Allah telah menentukan mereka dari semula untuk menjadi serupa dengan gambar Anak-Nya. [8:29]
Mereka yang ditentukan, juga dipanggil, dibenarkan, dan dimuliakan oleh Allah. [8:30]
Orang-orang percaya tahu bahwa Allah akan mengaruniakan segala sesuatu karena Allah menyerahkan Anak- Nya sendiri bagi orang-orang percaya. [8:32]
Kristus Yesus sedang mendoakan orang-orang kudus di sebelah kanan Allah. [8:34]
Orang-orang percaya lebih daripada pemenang-pemenang melalui Dia yang telah mengasihi mereka. [8:37]
Paulus yakin bahwa tidak ada sesuatu yang telah diciptakan dapat memisahkan orang-orang percaya dari kasih Allah. [8:39]
1 Aku mengatakan kebenaran dalam Kristus, aku tidak berbohong, dan suara hatiku ikut bersaksi bersama-sama dengan Roh Kudus, 2 bahwa dukacitaku sangat besar dan terus-menerus bersedih di dalam hatiku. 3 Sebab, aku berharap agar diriku terkutuk, terpisah dari Kristus demi saudara-saudaraku, kaum sebangsaku secara jasmani 4 yaitu orang-orang Israel; pemilik hak untuk diangkat menjadi anak-anak Allah, menerima kemuliaan, perjanjian-perjanjian [1] Perjanjian di Daftar Istilah. , menerima pemberian Hukum Taurat, ibadah, serta janji-janji. 5 Merekalah keturunan bapa-bapa leluhur [2] , dan dari antara merekalah Kristus dilahirkan menurut daging, Ia yang adalah Tuhan atas segala sesuatu dan yang terpuji selama-lamanya. Amin!
6 Akan tetapi, Firman Allah tidak gagal. Sebab, tidak semua orang yang berasal Israel adalah orang Israel, 7 dan tidak semua keturunan Abraham adalah anak-anaknya, tetapi “yang disebut keturunanmu adalah yang berasal dari Ishak.” [3]8 Hal ini berarti bahwa bukan anak-anak secara daging yang terhitung sebagai anak-anak Allah, [4] melainkan anak-anak perjanjian saja yang terhitung sebagai keturunan. 9 Sebab, inilah perkataan janji itu: “Pada waktu inilah [5] Aku akan datang, dan Sara akan mempunyai seorang anak laki-laki [6] .”
10 Bukan hanya ini saja, tetapi ketika Ribka juga mengandung anak-anak dari satu orang, yaitu Ishak, nenek moyang kita.
11 Sebab, sebelum anak-anak itu dilahirkan dan belum melakukan sesuatu yang baik atau yang jahat, supaya tujuan Allah mengenai pilihan-Nya diteguhkan bukan karena perbuatan tetapi karena Ia yang memanggil, 12 dikatakanlah kepada Ribka, “Anak yang sulung akan melayani adiknya.” 13 Seperti ada tertulis, “Aku mengasihi Yakub, tetapi Aku membenci Esau [7] .”
14 Jadi, apa yang hendak kita katakan? Apakah Allah tidak adil? Sekali-kali tidak! 15 Sebab Ia berkata kepada Musa, “Aku berbelas kasih kepada siapa Aku mau berbelas kasih, dan Aku akan bermurah hati kepada siapa Aku mau bermurah hati [8] .” 16 Jadi, hal itu tidak bergantung pada kehendak atau kerja keras manusia, tetapi pada Allah yang menunjukkan kemurahan-Nya. 17 Sebab, Kitab Suci berkata kepada Firaun: “Karena untuk alasan inilah Aku mengangkatmu supaya Aku menunjukkan kuasa-Ku di dalammu, dan supaya nama-Ku diberitakan di seluruh bumi [9] .” 18 Jadi, Allah berbelas kasih kepada siapa pun yang dikehendaki-Nya, dan mengeraskan hati siapa pun yang dikehendaki-Nya.
19 Jadi, kamu akan berkata kepadaku: “Mengapa Dia masih mempersalahkan? Sebab, siapakah yang dapat menentang kehendak-Nya?” 20 Sebaliknya, siapakah kamu, hai manusia, sehingga kamu membantah kepada Allah? Akankah sesuatu yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya, “Mengapa engkau membentuk aku seperti ini?” 21 Apakah tukang tembikar tidak berhak atas tanah liat; untuk membuat dari gumpalan tanah yang sama suatu bejana yang digunakan untuk hal yang mulia, dan bejana lain yang digunakan untuk hal yang hina?
22 Bagaimana jika Allah, meskipun menghendaki untuk menunjukkan murka-Nya dan menyatakan kuasa-Nya, telah menanggung kesabaran yang besar terhadap bejana-bejana kemurkaan-Nya yang telah dipersiapkan untuk kebinasaan? 23 Ia melakukannya untuk menyatakan kekayaan kemuliaan-Nya atas bejana-bejana belas kasihan-Nya, yang telah dipersiapkan-Nya untuk kemuliaan, 24 yaitu kita, yang dipanggil-Nya, bukan hanya dari antara orang Yahudi, tetapi juga dari antara bangsa-bangsa lain. 25 Seperti yang juga difirmankan-Nya dalam kitab Hosea:
“Mereka yang bukan umat-Ku,
akan Kusebut umat-Ku.
Dan yang tidak Kukasihi,
akan Kusebut ‘yang kekasih’.” Hosea 2:23
26 Dan, “di tempat Allah mengatakan di masa lalu:
‘Kamu bukan umat-Ku,’
di tempat itu mereka akan disebut ‘anak-anak Allah yang hidup.’” Hosea 1:10
27 Dan Yesaya menangisi Israel:
“Walaupun jumlah anak Israel seperti pasir di laut,
tetapi hanya sisa-sisa mereka saja yang akan diselamatkan,
28 Sebab Tuhan akan melakukan firman-Nya di atas bumi, sempurna dan segera.” Yesaya 10:22-23
29 Sama seperti yang dinubuatkan oleh Yesaya:
“Jika Tuhan Semesta Alam
tidak meninggalkan pada kita keturunan,
kita sudah menjadi sama seperti Sodom dan menyerupai Gomora.” Yesaya 1:9
30 Jadi, apa yang akan kita katakan? Bahwa bangsa-bangsa bukan Yahudi yang tidak mengikuti kebenaran, telah memperoleh kebenaran, yaitu kebenaran yang berasal dari iman; 31 akan tetapi, bangsa Israel yang berusaha menaati kebenaran Hukum Taurat justru tidak sampai kepada hukum itu? 32 Mengapa? Karena mereka tidak mengejarnya dengan iman, tetapi dengan perbuatan. Mereka tersandung pada batu sandungan. 33 Seperti ada tertulis:
“Lihatlah, Aku meletakkan di Sion sebuah batu sandungan dan sebuah batu karang,
Dan barangsiapa yang percaya kepada-Nya tidak akan dipermalukan.” Yesaya 8:14; 28:16
Pasal ini menandai perubahan nyata dalam pendapat Paulus. Fokusnya ada di ayat 9-11 pada bangsa Israel.
Beberapa terjemahan disisipkan pada beberapa baris puisi untuk memudahkan para pembaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukannya dalam pasal 9:25-29, 33. Seluruh baris ini dikutip dari Perjanjian Lama.
Paulus menggunakan kata "daging" digunakan dalam pasal ini secara khusus ditujukan kepada orang-orang Yahudi yang secara fisik adalah keturunan dari Abraham sampai Yakub, dimana Allah menamakan mereka Israel .
Di pasal ini Paulus menggunakan kata "saudara" kepada pengikut orang-orang Kristen. Di pasal ini Paulus menggunakan kata saudara dalam pengertian kerabat orang-orang Yahudi (Lihat: flesh)
Banyak ahli percaya pasal ini memberikan pengajaran yang luas pada sebuah subjek sebagai "Ketetapan Allah sejak semula". Ini berhubungan dengan konsep Alkitab "mempresdestinasikan", tetapi beberapa mengambil ini untuk mengungkapkan bahwa Allah telah memilih beberapa orang untuk diselamatkan sejak awal sampai kekal dari sebelum dunia dibentuk. Orang -orang kristen memiliki perbedaan pandangan tentang apa yang Alkitab ajarkan mengenai ini. Penerjemah membutuhkan ekstra perhatian ketika menerjemahkan pasal ini khususnya yang berkaitan dengan unsur sebab-akibat dalam pasal ini. (Lihat: predestine dan save)
Paulus menjelaskan bahwa ketika orang-orang kafir menerima Yesus sebagai Juruselamat dengan iman, orang-orang Yahudi berkeinginan untuk memperoleh keselamatan mereka sendiri dan menolak Yesus. Yesus digambarkan sebagai batu sandungan ketika orang melangkah. "batu sandungan" ini menyebabkan orang "terjatuh."
Paulus menggunakan kata Israel di versi ini dengan dua pengertian yang berbeda. Pertama adalah Israel dalam arti keturunan secara fisik dari Abraham sampai Yakub. Kedua adalah Israel dalam arti orang-orang beriman kepada Tuhan. Ini dicerminkan dalam BHC (Bebas Hak Cipta). (Lihat: spirit)
<< | >>
Paulus menceritakan keinginan pribadinya bahwa orang-orang dari bangsa Israel akan diselamatkan. Kemudian dia menekankan cara -cara berbeda dimana Tuhan telah mempersiapkan mereka untuk percaya.
Kedua pernyataani ini mengungkapkan hal yang sama pada dasarnya. Paulus menggunakannya untuk menekankan bahwa dia menceritakan yang sebenarnya.
"Roh Kudus menguasai suara hatiku dan memperkuat apa yang kukatakan."
"Sakit tanpa henti" di sini adalah sebuah ungkapan bahwa Paulus menceritakan tekanan batinnya. AT: "Aku berkata padamu bahwa saya sangat bersedih."
Kedua pernyataan ini bermakna sama. Paulus menggunakannya secara bersamaan untuk menekankan betapa besar emosinya.
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Aku secara pribadi bersedia membiarkan Tuhan mengutuk aku dan memisahkan Tuhan dengan Kristus jika itu dapat menolong saudara-saudaraku bangsa Israel, orang-orang dalam kelompokku sendiri, untuk percaya dalam Kristus."
Di sini berarti sesama umat Kristen, baik pria maupun wanita.
"Mereka, sepertiku, adalah bangsa Israel. Tuhan memilih mereka untuk menjadi keturunan Yakub."
Di sini Paulus menggunakan ungkapan "diangkat" untuk menandakan bahwa bangsa Israel adalah seperti anak Allah. AT: "Mereka memiliki Allah sebagai Bapa dari mereka."
"Kristus dilahirkan menurut daging" disini berarti bahwa Kristus adalah bapa leluhur bangsa Israel secara jasmani. AT: "Kristus telah datang secara jasmani sebagai keturunan dari para leluhur mereka."
Paulus menekankan bahwa mereka yang lahir dari keluarga bangsa Israel dapat menjadi satu-satunya bagian dari Israel melalui iman.
"Tetapi Allah tidak akan gagal untuk menggenapi janjiNya" atau "Allah menaati janjiNya"
Allah tidak membuat janji kepada semua keturunan Israel atau Yakub, tetapi untuk keturunannya secara rohani, yang percaya pada Yesus.
"Tidak seluruhnya keturunan Abraham adalah anak Abraham"
"Anak-anak secara daging" disini adalah ungkapan yang ditujukan kepada keturunan Abraham. AT: "Tidak semua keturunan Abraham."
Ini adalah sebuah ungkapan yang ditujukan untuk orang-orang yang merupakan seorang keturunan secara rohani, yang beriman kepada Yesus.
Ini ditujukan untuk orang-orang yang ingin mewariskan perjanjian bahwa Allah memberikannya kepada Abraham.
"Kata" disini adalah sebuah ungkapan untuk "pesan." AT: "Inilah pesan tentang janji-janji Allah."
Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif untuk menyatakan bahwa Allah akan memberikan seorang anak kepada Sarah. AT: "Aku akan memberikan Sarah seorang anak laki."
"Ribka" adalah ejaan baru dalam perjanjian baru dari "Ribkah"
Di dalam budaya Anda, Anda perlu menempatkan pasal 9:11 setelah pasal 9:12 supaya mudah dimengerti. AT: "Bapa kita, Ishak,dikatakannya kepada perempuan itu, 'anak sulung akan melayani adiknya.' Saat ini anak-anak belum lahir... karena dia yang memanggil."
Paulus mengacu pada Ishak sebagai "bapa kami" karena Ishak adalah nenek moyang Paulus dan pengikut Yahudi di Roma.
"Hamil"
"sebelum anak-anak lahir dan sebelum mereka melakukan apapun, entah itu baik atau jahat."
"supaya apa yang Allah kehendaki menurut pilihanNya akan terjadi"
"sebelum anak-anak lahir"
"Bukan karena sesuatu yang telah dilakukan"
karena Allah
"Allah berkata kepada Ribka, 'anak sulung akan melayani hamba anak yang muda' "
Kata "benci" adalah sebuah pernyataan yang berlebihan Allah lebih mengasihi Yakub daripada Esau. Sesungguhnya Dia tidak membenci Esau.
Paulus menggunakan pertanyaan untuk mendapatkan perhatian dari para pembaca.
"Itu tidak mungkin!" atau "Tentu tidak!" Ini adalah sebuah pernyataan penyangkalan yang tegas bahwa ini tidak bisa terjadi. Anda dapat mengungkapkannnya dalam berbagai ungkapan.
Paulus bercerita tentang perkataan Allah kepada Musa seolah-olah sedang dilakukan di masa sekarang. AT: "Sebab Allah berbicara pada Musa
"Bukan karena apa yang orang-orang inginkan atau karena mereka berusaha keras"
Paulus berbicara mengenai seseorang yang melakukan hal yang baik karena kemurahan hati mereka seperti sedang berlomba.
Di sini kitab suci diwujudkan seolah-olah Allah berkata kepada Firaun. AT: "kitab suci mencatat apa yang Allah katakan"
Tuhan menunjuk dirinya sendiri.
Bentuk tunggal
"Mengangkat" di sini adalah sebuah ungkapan untuk "Menetapkan." AT: "Aku membuat engkau berkuasa"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Bahwa orang-orang akan memberitakan nama-Ku diseluruh bumi"
ini adalah ungkapan yang ditujukan kepada Allah dari segala makhluk hidup. AT "siapa saya" atau "untuk reputasinya" AT 'sungguh besar saya "
dimanapun ada orang-orang
Allah akan menegarkan hati siapapun yang Ia kehendaki.
Paulus berbicara dengan para kritikus tentang ajarannya seolah-olah ia hanya berbicara pada satu orang. Anda perlu menggunakan bentuk jamak dalam terjemahan ini.
Ini adalah pertanyaan retorik dimana Paulus menggunakannya untuk menambahkan penekanan. Anda dapat menerjemahkan pertanyaan ini sebagai pernyataan yang kuat.
Kata "Dia" dan "Ia" ditujukan kepada Allah.
Paulus menggunakan hak yang dimilki pembentuk tanah liat untuk membuat wadah apapun yang ia inginkan dari tanah liat sebagai ungkapan untuk pencipta melakukan tepat yang ia mau dengan kreasinya. Paulus menanyakan pertanyaan ini untuk menekankan maksudnya.
kata "kamu" di sini ditujukan kepada Allah. Paulus memakai pertanyaan ini untuk menambahkan penekanan. Anda dapat menerjemahkannya menjadi sebuah pernyataan yang kuat. AT: "Tuhan, seharusnya Engkau tidak membentukku seperti ini!"
kata "Dia" dan "Nya" di sini menujuk pada Allah.
Paulus membicarakan orang-orang seolah-olah mereka adalah sebuah bejana. AT: "Orang-orang yang layak menerima kemurkaan... orang-orang yang layak menerima belas kasihan"
Paulus membandingkan kemuliaanNya dengan "kekayaanNya" yang besar. AT: "KemuliaanNya, yang itu bernilai besar,"
"Kemuliaan" di sini ditujukan kepada kehidupan bersama Allah di Surga. AT: "Yang Dia persiapkan sebelumnya agar mereka bisa hidup bersama denganNya"
Kata "kita" ditujukan kepada Paulus dan sesama orang percaya
"Dipanggil" di sini berarti Allah telah menunjuk atau memilih orang-orang untuk menjadi anak-anakNya, menjadi para pelayanNya dan memberitakan warta keselamatanNya melalui Yesus.
Dalam bagian ini Paulus menjelaskan bagaimana ketidakpercayaan bangsa Israel sebagai bangsa yang telah diberitahukan sebelumnya oleh nabi Hosea.
"Dia" di sini ditujukan kepada Allah. AT: "Seperti yang telah Allah firmankan dalam kitab Hosea."
Hosea adalah seorang nabi.
"Aku akan memilih umatKu, mereka yang bukan umatKu"
"Dia" di sini ditujukan pada istri Hosea,Gomer, yang menggambarkan bangsa Israel. Anda dapat menerjemahkan ini ke bentuk aktif. AT" Aku akan memilih dia yang tidak kukasihi menjadi orang yang kukasihi"
kata "hidup" bisa ditujukan kepada fakta bahwa Allah adalah satu-satunya Tuhan, dan tidak seperti pemuja-pemuja palsu. AT: "Anak-anak Allah yang benar"
"Memanggil dengan lantang"
Di sini Paulus membandingan jumlah orang-orang di Israel dengan jumlah pasir di laut. AT: "Terlalu banyak untuk dihitung"
Paulus menggunakan kata "diselamatkan" dalam pemahaman rohani. Jika Allah menyelamatkan seseorang, berarti bahwa melalui percaya dalam Yesus yang mati disalib, Tuhan telah mengampuninya dan menyelamatkan dia dari hukuman atas dosanya. Anda dapat menerjemahkan ini ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menyelamatkan"
"Firman" di sini ditujukan pada bagaimana Ia memutuskan untuk menghukum manusia. AT: "Tuhan akan menghukum manusia-manusia di bumi menurut Firmannya"
Kata "kami" dan "kita" di sini ditujukan kepada Yesaya dan mereka yang ia katakan
Allah memusnahkan orang-orang Sodom dan Gomora karena dosa mereka. AT: "Kita semua akan dihancurkan seperti orang-orang Sodom dan Gomora" atau "Allah akan menghancurkan kita, seperti menghancurkan kota Sodom dan Gomora"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk mendapatkan perhatian dari para pembacanya. AT: "Inilah yang harus kita katakan"
"Kita akan berkata bahwa bangsa-bangsa lain"
"Orang-orang yang tidak berusaha menyenangkan Allah"
"Oleh iman" di sini ditujukan kepada rasa percaya dalam Kristus. Anda dapat memperjelas hal ini di dalam penerjemahan. AT: "Karena Allah membuat mereka benar dihadapanNya ketika mereka percaya kepada Kristus"
Ini berarti bahwa bangsa Israel tidak dapat menyenangkan Allah dengan usaha menaati hukum taurat. Anda dapat memperjelas hal ini ke dalam terjemahan. AT: "Tidak mampu menyenangkan Allah dengan menaati hukum Taurat karena mereka tidak dapat menaatinya."
Ini adalah sebuah pengganti kata. Anda dapat memasukkan kata-kata tidak langsung dalam terjemahan Anda. Paulus menanyakan pertanyaan untuk mendapatkan perhatian para pembacanya. AT: "Mengapa mereka sulit memperoleh kebenaran?
Ini ditujukan kepada hal dimana orang-orang mencoba untuk menyenangkan Allah. Anda dapat memperjelas hal ini ke dalam terjemahan. AT: "Dengan berbuat hal-hal yang akan menyenangkan Allah" atau "dengan menaati hukum"
Anda dapat menunjukkan Yesaya yang menulis ini. Anda juga dapat menerjemahkannya ke dalam bentuk aktif. AT: "Sebagaimana yang telah dituliskan Yesaya"
"Sion" di sini adalah sebuah ungkapan yang menggambarkan Israel. AT: "Di Israel"
Pada dasarnya kedua frasa ini berarti sama dan merupakan ungkapan yang ditujukan pada Yesus dan kematianNya di salib. Ini semua tentang orang-orang yang tersandung batu karena mereka muak ketika mereka mengingat kematian Yesus disalib.
Karena batu mengacu pada manusia, Anda perlu menerjemahkannya menjadi "Percaya padanya"
Paulus rela dikutuk oleh Allah demi saudara-saudaranya. [9:3]
Orang-orang Israel memiliki pengangkatan, kemuliaan, perjanjian-perjanjian, hukum Taurat, ibadah kepada Allah, dan janji-janji. [9:4]
Paulus berkata bahwa tidak semua orang di Israel adalah benar-benar orang Israel, dan tidak semua keturunan Abraham adalah benar-benar anak-anaknya. [9:6-7]
Paulus berkata bahwa tidak semua orang di Israel adalah benar-benar orang Israel, dan tidak semua keturunan Abraham adalah benar-benar anak-anaknya. [9:6-7]
Anak-anak secara jasmani tidak dianggap sebagai anak-anak Allah. [9:8]
Anak-anak perjanjian yang dianggap sebagai anak-anak Allah. [9:8]
Rencana Allah berdasarkan pemilihan-Nya adalah penyebab di balik pernyataan yang diberikan kepada Ribka. [9:10-12]
Rencana Allah berdasarkan pemilihan-Nya adalah penyebab di balik pernyataan yang diberikan kepada Ribka. [9:10-12]
Rencana Allah berdasarkan pemilihan-Nya adalah penyebab di balik pernyataan yang diberikan kepada Ribka. [9:10-12]
Penyebab di balik pemberian Allah akan kemurahan dan belas kasihan adalah pilihan Allah. [9:14-16]
Penyebab di balik pemberian Allah akan kemurahan dan belas kasihan adalah pilihan Allah. [9:14-16]
Penyebab di balik pemberian Allah akan kemurahan dan belas kasihan adalah pilihan Allah. [9:14-16]
Penyebab di balik pemberian Allah akan kemurahan dan belas kasihan adalah bukan berdasarkan kehendak atau usaha orang yang menerima pemberian-pemberian itu. [9:16]
Paulus menjawab, "Siapakah engkau sampai berani membantah Allah?" [9:20]
Allah menunjukkan kesabaran-Nya terhadap mereka yang disiapkan untuk dibinasakan. [9:22]
Allah menunjukkan kepada mereka kekayaan kemuliaan-Nya. [9:23]
Allah telah memanggil baik orang-orang Yahudi dan bangsa-bangsa lain merekalah yang diberikanNya kemurahan. [9:24]
Dari semua orang Israel, yang tersisa yang akan diselamatkan. [9:27]
Bangsa-bangsa lain memperoleh itu melalui kebenaran karena iman. [9:30]
Orang Israel tidak mencapainya karena mereka mengejarnya dengan perbuatan, dan bukan dengan iman. [9:32]
Orang-orang Israel tersandung kepada batu sandungan dan batu pengganjal. [9:32-33]
Orang-orang Israel tersandung kepada batu sandungan dan batu pengganjal. [9:32-33]
Mereka yang tidak tersandung, tapi percaya, tidak akan dipermalukan. [9:33]
1 Saudara-saudara, keinginan hatiku dan doaku kepada Allah untuk mereka [1] adalah supaya mereka diselamatkan. 2 Sebab, aku dapat bersaksi tentang mereka bahwa mereka memiliki semangat untuk Allah, tetapi tidak berdasarkan pada pengetahuan yang benar. 3 Sebab, mereka tidak mengetahui kebenaran Allah dan berusaha menegakkan kebenaran mereka sendiri, mereka tidak tunduk kepada kebenaran Allah. 4 Sebab, Kristus adalah kegenapan Hukum Taurat yang menjadi kebenaran bagi setiap orang yang percaya.
5 Musa menulis tentang kebenaran yang berasal dari Hukum Taurat, bahwa seseorang yang melakukan kebenaran berdasarkan hukum akan hidup olehnya. [2]6 Akan tetapi, kebenaran yang berasal dari iman berkata demikian, “Jangan berkata dalam hatimu, ‘Siapakah yang akan naik ke surga?’ Artinya, untuk membawa Kristus turun. 7 Atau ‘Siapa yang akan turun ke jurang maut?’ Artinya, untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.
8 Akan tetapi, apa yang dikatakannya? “Firman berada dekat padamu, yaitu di dalam mulutmu dan di dalam hatimu.” Itulah perkataan iman yang kami beritakan. [3]9 Jika dengan mulutmu kamu mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya di dalam hatimu bahwa Allah membangkitkan Dia dari antara orang mati, kamu akan diselamatkan. 10 Karena dengan hati, orang menjadi percaya sehingga beroleh kebenaran; dan dengan mulut, orang mengaku sehingga beroleh keselamatan.
11 Karena Kitab Suci berkata, “Siapa pun yang percaya kepada-Nya tidak akan pernah dipermalukan.” [4]12 Sebab, tidak ada perbedaan antara orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani; Tuhan yang satu adalah Tuhan atas semua, yang berlimpah kekayaan bagi semua orang yang berseru kepada-Nya. 13 Sebab, “Semua orang yang berseru dalam nama Tuhan akan diselamatkan.” [5]
14 Akan tetapi, bagaimana mereka akan berseru kepada Dia yang belum mereka percayai? Dan, bagaimana mereka dapat percaya kepada Dia yang belum pernah mereka dengar? Dan, bagaimana mereka dapat mendengar, jika tidak ada yang memberitakan-Nya? 15 Dan, bagaimana mereka dapat memberitakan-Nya, jika mereka tidak diutus? Seperti ada tertulis: “Betapa indahnya kaki-kaki mereka yang datang membawa kabar baik!” [6]
16 Namun, tidak semua orang menaati Kabar Baik itu sebab Nabi Yesaya berkata, “Tuhan, siapakah yang telah percaya terhadap berita yang telah didengarnya dari kami?” [7]17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh Firman Kristus.
18 Tetapi aku bertanya, “Apakah orang-orang itu tidak mendengar?” Tentu mereka mendengarnya sebab,
“Suara mereka sampai ke seluruh dunia,
dan perkataan mereka sampai ke ujung-ujung bumi.” Mazmur 19:5
19 Namun, aku berkata, “Apakah bangsa Israel tidak memahaminya?” Pertama, Musa berkata,
Aku akan membangkitkan cemburumu terhadap mereka yang bukan suatu bangsa,
dan membangkitkan amarahmu terhadap bangsa yang bodoh.” Ulangan 32:21
20 Dan dengan berani, Yesaya berkata:
“Aku ditemukan oleh mereka yang tidak mencari Aku;
Aku menampakkan diri kepada mereka yang tidak menanyakan tentang Aku, Yesaya 65:1
21 Akan tetapi, tentang Bangsa Israel Ia berkata, “Sepanjang hari Aku telah mengulurkan tangan-Ku kepada bangsa yang tidak taat dan membantah.” [8]
Beberapa terjemahan memasukan kutipan dari Perjanjian Lama lebih menjorok ke kanan halaman daripada seluruh teksnya. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini dengan mengutip dalam ayat 8.
Beberapa terjemahan memasukan setiap baris puisi lebih menjorok ke kanan untuk membuatnya lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan hal ini dengan ayat-ayat 18-20 dalam pasal ini, yang dikutip dari Perjanjian Lama
Paulus mengajar di sini sementara banyak orang Yahudi berusaha menjadi benar, mereka tidak berhasil. Kita tidak dapat mengusaha kebenaran Allah. Allah memberikan kita kebenaran Kristus ketika kita pecaya kepadaNya (Lihat: righteous danfaith)
Paulus mengunakan banyak pertanyaan retorik di dalam pasal ini. Ia melakukan hal ini untuk meyakinkan pembacanya bahwa Allah bukan hanya menyelamatkan orang Ibrani saja, sehingga orang-orang Kristen harus siap sedia untuk pergi dan membagikan Injil ke seluruh dunia. (Lihat: dan save)
Paulus menggunakan nubuatan ini untuk menjelaskan bahwa Allah akan memakai gereja untuk membuat orang Ibrani cemburu. Sehingga mereka akan kembali mencari Allah dan mempercayai Injil.
<< | >>
Paulus melanjutkan pernyataan keinginannya agar Israel percaya tetapi menekankan bahwa keduanya yaitu orang Yahudi dan juga setiap orang lain dapat diselamatkan hanya oleh iman dalam Yesus
Di sini berarti sesama orang-orang Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan
"hati" di sini adalah ungkapan untuk emosi atau batin seseorang. AT: "keinginan terbesarku"
"adalah Tuhan yang akan menyelamatkan orang-orang Yahudi"
"aku menyatakan yang sesungguhnya tentang mereka"
Di sini "kebenaran" mengacu kepada cara Allah menempatkan orang-orang benar bersama diriNya sendiri. Anda dapat membuat ini jelas dalam penerjemahan. AT: "Karena mereka tidak tahu bagaimana Allah menempatkan orang-orang benar dengan diriNya sendiri"
"Mereka tidak menerima cara Allah menempatkan orang -orang benar dengan diriNya sendiri
"sebab Kristus seutuhnya menggenapi Hukum Taurat"
Di sini "percaya" berarti "mempercayai" AT: "dengan tujuan bahwa Ia mungkin membuat semua orang yang percaya kepadaNya benar di hadapan Allah
Paulus berbicara tentang "kebenaran" seolah-olah hal itu hidup dan dapat bergerak. AT: "bagaimana Hukum Taurat membuat seseorang benar dihadapan Allah
Dengan tujuan untuk menjadi benar di depan Allah lewat Hukum Taurat, seseorang harus memelihara Hukum Taurat tersebut secara sempurna, yang mana itu tidak mungkin. AT: "orang yang dengan sempurna menaati Hukum Taurat akan hidup karena Hukum Taurat akan membuat ia benar di hadapan Allah"
Kata "akan hidup" dapat mengacu pada 1) hidup kekal atau 2) hidup abadi bergaul dengan Allah
Di sini "kebenaran" digambarkan seperti orang yang dapat berbicara. AT: "tetapi Musa menulis ini tentang bagaimana iman membuat seseorang benar di hadapan Allah"
Musa menyebut orang-orang seakan dia berbicara kepada satu orang. AT: "Jangan berkata pada dirimu sendiri"
Musa menggunakan pertanyaan untuk mengajarkan pendengarnya. Perintah sebelumnya "jangan berkata" memerlukan jawaban negatif terhadap pertanyaan ini. Anda dapat menerjemahkan pertanyaan ini sebagai pernyataan. AT: "tidak ada seorang pun yang dapat naik ke surga"
"dengan maksud bahwa mereka mendapati Kristus turun ke bumi"
Musa menggunakan pertanyaan untuk mengajar pendengarnya. Perintah sebelumnya adalah "Jangan berkata-kata" memerlukan jawaban negatif untuk pertanyaan ini. Anda dapat menerjemahkan ini sebagai pernyataan. AT: "tak seorangpun dapat turun dan memasuki tempat roh-roh orang mati berada "
Dari antara orang yang telah mati. Ungkapan ini menggambarkan semua orang mati bersama-sama di dunia orang mati. Untuk di bawa lagi dari antara orang mati untuk menjadi hidup lagi.
kata ini berarti kematian fisik
Kata "nya" mengacu pada "kebenaran" dalam [Roma 10:6]
Paulus berbicara tentang "pesan" Tuhan seperti seseorang yang dapat bergerak. AT: "kamu telah mendengar firman itu"
Kata "mulut" adalah ungkapan yang mengacu kepada apa yang seseorang katakan. AT: "kamu tahu bagaimana berbicara... Pesan Allah"
Ungkapan "di dalam hatimu" adalah ungkapan yang mengacu pada apa yang seseorang pikirkan dan percayai. AT: "kamu tahu bahwa....Pesan Allah bermakna"
"Pesan Allah yang berbicara kepada kita bahwa kita harus percaya kepadaNya"
"jika kamu mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan"
"hati" di sini adalah ungkapan dari pikiran atau batin seseorang. AT: "percaya di dalam pikiranmu" atau " benar-benar percaya"
"Membangkitan" di sini adalah ungkapan untuk "menyebabkan hidup kembali" AT: "menyebabkan Dia hidup kembali"
Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menyelamatkan kamu"
Di sini "hati" adalah ungkapan yang mewakili pikiran atau kehendak. AT: "karena dengan pikiranlah seseorang percaya dan dibenarkan di hadapan Allah, dan dengan mulutlah seseorang mengaku dan Allah menyelamatkan dia"
Di sini "mulut" adalah ungkapan yang mewakili kemampuan seseorang untuk berbicara.
Paulus berkata tentang Kitab Suci seperti itu hidup dan memiliki suara. Anda dapat membuat jelas siapa yang menulis Kitab Suci yang Paulus gunakan di sini AT: "Karena Yesaya menulis dalam Kitab Suci"
Ini sama dengan: "Siapa pun yang tidak percaya akan dipermalukan." kalimat negatif digunakan di sini untuk penekanan. Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menghormati siapa pun yang percaya kepadaNya"
Paulus menyatakan bahwa Allah akan memperlakukan semua orang secara sama. Anda dapat membuat ini jelas dalam terjemahan Anda. AT: "dengan cara ini, Allah memperlakukan orang-orang Yahudi dan bukan Yahudi sama"
Di sini "Ia kaya" berarti bahwa Allah memberkati dengan berkelimpahan. Anda dapat membuat ini jelas dalam terjemahan Anda. AT: "Dia memberkati dengan berkelimpahan semua yang percaya kepadaNya"
Di sini kata "nama" adalah ungkapan bagi Yesus. Anda dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Tuhan akan menyelamatkan siapa pun yang percaya kepadaNya"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk menekankan pentingnya membawa kabar baik dari Kristus kepada mereka yang belum pernah mendengar. Kata "mereka" mengacu kepada mereka yang belum menjadi kepunyaan Allah. AT: "Mereka yang tidak percaya kepada Allah tidak dapat memanggilNya!"
Paulus menggunakan pertanyaan lain untuk alasan yang sama. AT: "Dan mereka tidak dapat percaya kepada Dia jika mereka belum mendengar pesanNya" atau "dan mereka tidak dapat percaya padaNya jika mereka belum mendengar pesan tentang Dia!"
Di sini berarti untuk mengakui bahwa apa yang orang itu katakan adalah benar.
Paulus menggunakan pertanyaan lain untuk alasan yang sama. AT: "Dan mereka tidak dapat mendengar pesan jika tidak ada seseorang yang memberitahu mereka!"
Paulus menggunakan pertanyaan lain untuk alasan yang sama. Kata "mereka" mengacu pada mereka yang menjadi milik Allah. AT: Lalu mereka tidak dapat memberitahu orang lain tentang pesanNya kecuali seseorang mengutus mereka!"
Paulus menggunakan "kaki" untuk mewakili mereka yang bepergian dan membawa pesan kepada mereka yang belum pernah mendengarnya. AT: "itu sangat bagus ketika pembawa-pembawa pesan datang dan memberitahu kita tentang kabar baik!"
Di sini "mereka" mengacu kepada orang-orang Yahudi. "Tetapi tidak semua orang Yahudi mendengarkan"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk menekankan bahwa Yesaya menubuatkan dalam Kitab Suci bahwa banyak orang Yahudi akan tidak percaya pada Yesus. Anda dapat menerjemahkan ini sebagai pernyataan. AT: "Tuhan, banyak dari mereka yang tidak percaya pada berita dari kita"
Di sini, "kita" mengacu kepada Allah dan Yesaya.
Di sini "Iman" mengacu kepada "percaya kepada Kristus"
"pendengaran dengan mendengarkan berita tentang Kristus"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk menekankan. Anda dapat menerjemahkan ini sebagai pernyataan. AT: "Tetapi, aku berkata bahwa orang-orang Yahudi tentu sudah mendengarkan berita tentang Kristus"
Kedua pernyataan tersebut pada dasarnya berarti hal yang sama dan Paulus menggunakannya sebagai penekanan. Kata "mereka" mengacu kepada matahari, bulan, dan bintang. Di sini mereka digambarkan sebagai manusia pembawa-pembawa pesan yang memberitahu manusia tentang Allah. Ini mengacu pada bagaimana keberadaan mereka menunjukkan kekuasaan dan kemuliaan Allah. Anda dapat membuat ini jelas bahwa Paulus mengutip Kitab Suci di sini. AT: "Seperti yang Kitab Suci catat, 'Matahari, bulan, dan bintang adalah bukti dari kekuasaan dan kemuliaan Allah, dan semua orang di dunia melihat mereka dan tahu tantang kebenaran tentang Allah"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk penekanan. Kata "Israel" adalah ungkapan untuk orang yang hidup dalam bangsa Israel. AT: "Lagi aku berkata padamu orang-orang Israel tidak memahami beritanya"
Ini berarti bahwa Musa menuliskan apa yang Allah katakan. "Aku" di sini mengacu kepada Allah, dan "kamu" mengacu kepada orang-orang Israel. AT: "Pertama Musa berkata bahwa Allah akan membangkitkan cemburumu ... Allah akan membangkitkan amarahmu"
"pada mereka yang kamu tidak anggap sebagai bangsa yang nyata" atau "pada orang-orang yang tidak menjadi kepunyaan bangsa manapun"
Di sini "tanpa pengertian" berarti orang-orang yang tidak mengenal Allah. AT: "Pada bangsa yang orangnya tidak mengenal Aku dan perintahKu"
"Aku akan membuatmu marah" atau "Aku akan membuatmu menjadi marah"
Ini mengacu pada bangsa Israel.
Dalam konteks ini kata "Aku" (subjek, objek) dan "Ku" (kepemilikan) mengacu kepada Allah.
Ini berarti bahwa nabi Yesaya menulis apa yang Allah telah katakan
Nabi sering berbicara tentang hal-hal di masa depan seolah-olah sudah terjadi. Ini menekankan bahwa nubuatan akan pasti menjadi kenyataan. Kamu dapat menerjemahkan ini dalam bentuk aktif. AT: "Meskipun orang bukan Yahudi tidak mencari Aku, mereka akan menemukanKu"
"Aku membuat diriKu diketahui"
"Ia" mengacu pada Allah, yang berbicara melalui Yesaya.
Ungkapan ini digunakan untuk menekankan usaha Allah yang terus-menerus. "terus-menerus"
"Aku mencoba untuk menyambut kamu dan menolong kamu, tetapi kamu menolak pertolonganKu dan terus menerus tidak taat"
Keinginan Paulus adalah supaya orang-orang Israel diselamatkan. [10:1]
Orang-orang Israel berusaha mendirikan kebenaran untuk diri mereka sendiri. [10:3]
Orang-orang Israel tidak memahami tentang kebenaran Allah. [10:3]
Kristus adalah kegenapan hukum Taurat untuk kebenaran bagi setiap orang yang percaya. [10:4]
Firman iman dekat, di dalam mulutmu dan di dalam hati. [10:8]
Paulus berkata seseorang harus mengaku dengan mulut bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya di dalam hati bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati. [10:9]
Setiap orang yang berseru kepada nama Tuhan akan diselamatkan. [10:13]
Paulus berkata bahwa pertama-tama seorang pemberita injil diutus, dan kabar baik didengar dan dipercayai, sehingga seseorang dapat berseru kepada nama Tuhan. [10:14-15]
Paulus berkata bahwa pertama-tama seorang pemberita injil diutus, dan kabar baik didengar dan dipercayai, sehingga seseorang dapat berseru kepada nama Tuhan. [10:14-15]
Iman itu datang dari pendengaran, dan pendengaran itu oleh perkataan Kristus. [10:17]
Ya, orang Israel mendengar Injil. [10:18]
Allah berkata Ia akan mengobarkan amarah orang Israel sehingga mereka cemburu dengan menampakkan kepada mereka yang tanpa pengertian. [10:19]
Ketika Allah mengulurkan tangan kepada orang Israel, Ia menemukan bangsa yang tidak taat dan pembangkang. [10:21]
1 Maka aku bertanya, “Apakah Allah telah menolak umat-Nya?” Sekali-kali tidak! Sebab, Aku sendiri juga seorang Israel, keturunan Abraham, dari suku Benyamin. 2 Allah tidak menolak umat-Nya, yang telah dipilih-Nya dari semula. Apakah kamu tidak tahu apa yang Kitab Suci katakan tentang Elia, waktu ia mengadukan Israel kepada Allah? 3 “Tuhan, mereka telah membunuh nabi-nabi-Mu, mereka telah meruntuhkan mezbah-mezbah-Mu, dan hanya aku seorang diri yang masih hidup, dan mereka hendak membunuhku.” [1]4 Akan tetapi, apa tanggapan ilahi yang diberikan kepadanya? “Aku masih membiarkan 7.000 orang untuk-Ku, yang tidak pernah sujud menyembah kepada Baal.” [2]
5 Demikian juga saat ini, ada suatu sisa yang dipilih berdasarkan anugerah. 6 Akan tetapi, jika berdasarkan anugerah, maka tidak lagi berdasarkan perbuatan, sebab jika demikian anugerah tidak lagi menjadi anugerah.
7 Lalu bagaimana? Bangsa Israel gagal memperoleh apa yang dicarinya, tetapi mereka yang terpilih justru memperolehnya, sementara yang lain telah mengeraskan hatinya [3]8 seperti ada tertulis:
“Allah memberi mereka roh pengantuk,
mata yang tidak dapat melihat,
dan telinga yang tidak dapat mendengar,
sampai hari ini.” Ulangan 29:4; Yesaya 29:10
9 Dan Daud mengatakan:
“Biarkanlah meja perjamuan mereka menjadi jerat dan perangkap,
menjadi batu sandungan, dan pembalasan bagi mereka.
10 Biarlah mata mereka digelapkan supaya mereka tidak dapat melihat,
dan punggung mereka dibungkukkan terus-menerus.” Mazmur 69:23-24
11 Jadi, aku bertanya, apakah mereka tersandung supaya terjatuh? Sekali-kali tidak! Akan tetapi, oleh pelanggaran mereka, keselamatan telah datang kepada bangsa-bangsa bukan Yahudi, supaya membuat mereka cemburu. 12 Sebab, jika pelanggaran mereka menjadi kekayaan bagi dunia, dan kegagalan mereka menjadi kekayaan bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi, maka lebih-lebih lagi kesempurnaan mereka!
13 Sekarang aku berbicara kepadamu, hai bangsa-bangsa bukan Yahudi, justru karena aku adalah rasul untuk bangsa-bangsa bukan Yahudi, aku memuliakan pelayananku, 14 supaya aku dapat membuat saudara sebangsaku [4] cemburu, dan menyelamatkan beberapa orang dari mereka. 15 Sebab, jika penolakan mereka berarti pendamaian atas dunia, apakah artinya penerimaan mereka selain dari hidup dari antara yang mati? 16 Jika roti pertama adalah kudus, seluruh adonan adalah kudus. Dan jika akar adalah kudus, maka cabang-cabangnya juga kudus.
17 Akan tetapi, jika beberapa cabang telah dipatahkan, dan kamu, yang secara alami adalah tunas liar yang dicangkokkan di antara mereka dan turut mendapat bagian dalam akar dan getah pohon zaitun itu, 18 janganlah menjadi sombong terhadap cabang-cabang itu. Tetapi jika kamu sombong, ingatlah bahwa bukan kamu yang menopang akar, tetapi akar yang menopang kamu. 19 Mungkin kamu akan berkata, “Cabang-cabang itu dipatahkan supaya aku dapat dicangkokkan.” 20 Itu benar! Mereka dipatahkan karena ketidakpercayaan mereka, tetapi kamu berdiri tegak karena iman. Janganlah sombong, tetapi takutlah 21 sebab jika Allah tidak menyayangkan cabang-cabang asli, Ia juga tidak akan menyayangkan kamu.
22 Oleh karena itu, perhatikanlah kebaikan dan kekerasan Allah; [5] kekerasan kepada mereka yang telah jatuh, tetapi kebaikan-Nya kepada kamu jika kamu tetap tinggal di dalam kebaikan-Nya. Jika tidak, kamu juga akan dipotong. 23 Dan mereka juga, jika mereka tidak terus-menerus dalam ketidakpercayaannya, mereka akan dicangkokkan karena Allah berkuasa untuk mencangkokkan mereka kembali. 24 Sebab, jika kamu telah dipotong dari apa yang secara alami adalah pohon zaitun liar dan dicangkokkan kepada pohon zaitun yang ditanam, yang berlawanan dengan sifatmu, tidakkah terlebih lagi mereka yang adalah cabang asli akan dicangkokkan pada pohon zaitun mereka sendiri?
25 Sebab, saudara-saudara, aku tidak mau kamu tidak mengetahui rahasia ini supaya kamu jangan menganggap dirimu bijaksana, bahwa sikap keras kepala telah menimpa sebagian Bangsa Israel sampai pada penggenapan bangsa-bangsa lain tiba. 26 Dengan demikian, seluruh orang Israel akan diselamatkan. Seperti ada tertulis,
“Penebus akan datang dari Sion, [6] Yerusalem di Daftar Istilah.
dan Ia akan menyingkirkan kefasikan dari Yakub.
27 Dan inilah perjanjian-Ku dengan mereka,
ketika Aku mengangkat dosa-dosa mereka.” Yesaya 59:20-21; 27:9
28 Menurut Injil, mereka adalah musuh demi kamu, tetapi menurut pemilihan, mereka adalah orang-orang yang dikasihi demi nenek moyang mereka. 29 Sebab anugerah dan panggilan Allah tidak dapat dibatalkan. 30 Sebab, sama seperti kamu yang dahulu tidak taat pada Allah, tetapi yang sekarang telah menerima belas kasihan karena ketidaktaatan mereka; 31 demikian pula mereka sekarang tidak taat supaya oleh belas kasihan Allah yang telah dinyatakan kepadamu mereka juga akan memperoleh belas kasihan. 32 Sebab, Allah telah menempatkan mereka semua dalam ketidaktaatan supaya Ia dapat menunjukkan belas kasihan-Nya kepada semua orang.
33 Oh, alangkah dalamnya kekayaan dan kebijaksanaan dan pengetahuan Allah! Betapa tak terselidiki keputusan-keputusan-Nya dan tidak terduga jalan-jalan-Nya!
34 “Sebab, siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan?
Atau, siapakah yang dapat memberi-Nya nasihat?” Yesaya 40:13
35 “Atau, siapakah yang pernah memberi sesuatu kepada-Nya sebelumnya,
dan harus dibalas oleh-Nya?” Ayub 41:11
36 Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia. Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin.
1 Karena itu, oleh kemurahan Allah, aku mendorong kamu, saudara-saudara, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah; itulah ibadahmu yang sejati. [1]2 Janganlah menjadi sama dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaruan akal budimu, sehingga kamu dapat membedakan apa yang menjadi kehendak Allah; apa yang baik, yang berkenan kepada Allah, dan yang sempurna.
3 Sebab, melalui anugerah yang telah diberikan kepadaku, aku berkata kepada setiap orang di antara kamu supaya jangan memikirkan hal-hal yang lebih tinggi daripada yang harus ia pikirkan, tetapi supaya berpikir jernih sesuai ukuran iman yang telah Allah berikan kepada masing-masing. 4 Sebab, seperti sebuah tubuh, kita memiliki banyak anggota, tetapi masing-masing tidak memiliki tugas yang sama. 5 Begitu juga kita, walaupun banyak, tetapi adalah satu tubuh dalam Kristus. Dan, masing-masing kita adalah anggota bagi yang lain.
6 Kita memiliki anugerah yang berbeda-beda menurut kasih karunia yang diberikan kepada kita. Jika untuk bernubuat [2] , baiklah kita melakukannya sesuai dengan bagian iman kita. 7 Jika untuk melayani, baiklah ia melayani, atau jika untuk mengajar, baiklah ia mengajar. 8 Atau jika untuk menghibur, baiklah ia memberi penghiburan, jika untuk memberi, baiklah ia memberi dengan murah hati, jika untuk memimpin, baiklah ia memimpin dengan kesungguhan, jika dengan menunjukkan belas kasih, baiklah melakukannya dengan suka cita.
9 Hendaklah kasih tidak pura-pura. Bencilah yang jahat, dan berpeganglah pada apa yang baik. 10 Hendaklah kamu saling mengasihi dengan kasih persaudaraan dan saling mendahului dalam memberi hormat, 11 janganlah kerajinanmu kendor, hendaknya kamu menyala-nyala dalam roh dan layanilah Tuhan. 12 Bersukacitalah dalam pengharapan, tabahlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! 13 Ikutlah ambil bagian dalam mencukupi kebutuhan orang-orang kudus, berusahalah dalam menunjukkan keramahan. [3]
14 Berkatilah mereka yang menganiaya kamu, berkatilah dan jangan mengutuk! 15 Bersukacitalah dengan mereka yang bersukacita, dan menangislah dengan mereka yang menangis. 16 Pikirkanlah hal yang sama satu sama lain. Jangan memikirkan hal-hal yang tinggi, melainkan arahkanlah kepada orang-orang yang dianggap rendah. Janganlah menganggap dirimu bijaksana! 17 Janganlah membalas kepada seorang pun kejahatan dengan kejahatan. Lakukanlah yang baik di hadapan semua orang. 18 Jika mungkin, sekiranya hal itu tergantung padamu, hiduplah dalam perdamaian dengan semua orang.
19 Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah. Sebab ada tertulis, “Pembalasan adalah hak-Ku, Akulah yang akan membalasnya,” firman Tuhan [4] . 20 “Akan tetapi, jika musuhmu lapar, berilah ia makan, dan jika musuhmu haus, berilah ia minum. Dengan melakukan ini, kamu akan menumpuk bara api di atas kepalanya [5][6] .” 21 Jangan kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan.
1 Hendaklah setiap orang tunduk kepada pemerintah yang berkuasa atasnya sebab tidak ada pemerintah yang tidak berasal dari Allah, dan mereka ditetapkan oleh Allah. 2 Oleh karena itu, siapa pun yang menentang pemerintah, ia menentang ketetapan Allah, dan mereka yang menentang akan mendatangkan hukuman atas dirinya. 3 Sebab, pemerintah tidak menyebabkan ketakutan pada yang berbuat baik, tetapi pada yang berbuat jahat. Maukah kamu hidup tanpa rasa takut terhadap pemerintah? Lakukanlah apa yang baik, dan kamu akan mendapat pujian darinya 4 sebab mereka adalah pelayan Allah demi kebaikanmu. Akan tetapi, jika kamu melakukan apa yang jahat, takutlah sebab bukan tanpa alasan pemerintah menyandang pedang. Mereka adalah pelayan Allah, penuntut balas yang menjalankan murka Allah kepada orang yang berbuat jahat. 5 Sebab itu, kamu harus tunduk, bukan hanya karena murka Allah, tetapi juga karena hati nurani.
6 Itulah sebabnya kamu juga membayar pajak, sebab mereka adalah para pelayan Allah yang mengabdikan dirinya untuk hal itu. 7 Berilah kepada semua apa yang harus kamu beri; pajak kepada yang berhak menerima pajak, cukai kepada yang berhak menerima cukai, rasa takut kepada orang yang berhak menerima rasa takut, dan hormat kepada yang berhak menerima hormat.
8 Janganlah berutang apa pun kepada siapa pun, tetapi kasihilah satu dengan yang lain karena orang yang mengasihi sesamanya telah memenuhi Hukum Taurat. 9 Sebab, “Jangan berzina, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini [1] ,” dan jika ada perintah lain, semuanya sudah terangkum dalam perkataan ini, “Kasihilah sesamamu seperti dirimu sendiri.” [2]10 Kasih tidak melakukan kejahatan kepada sesama manusia. Karena itu, kasih adalah penggenapan Hukum Taurat.
11 Demikian pula, kamu mengetahui waktunya bagimu saat ini untuk bangun dari tidur; sebab sekarang keselamatan sudah lebih dekat bagi kita daripada waktu pertama kali kita percaya. 12 Malam sudah berlalu dan siang sudah dekat, karena itu marilah kita membuang perbuatan-perbuatan kegelapan dan mengenakan perlengkapan senjata terang. 13 Marilah kita hidup dengan sopan seperti pada waktu siang hari, bukan dalam pesta pora dan kemabukan, bukan dalam percabulan dan hawa nafsu, dan bukan dalam pertengkaran serta iri hati. 14 Akan tetapi, kenakanlah Tuhan Yesus Kristus, dan jangan merawat tubuhmu untuk memuaskan keinginanmu.
1 Terimalah orang yang lemah imannya, tetapi bukan untuk membantah pendapatnya. 2 Ada orang yang yakin bahwa ia boleh makan semua jenis makanan [1] , tetapi orang yang lemah imannya hanya makan sayuran. 3 Orang yang makan janganlah menghina orang yang tidak makan, dan orang yang tidak makan jangan menghakimi orang yang makan, sebab Allah telah menerima dia. 4 Siapakah kamu sehingga kamu menghakimi hamba orang lain? Baik berdiri ataupun jatuh, itu urusan tuannya sendiri. Dan, ia akan berdiri karena Tuhan sanggup membuatnya berdiri.
5 Ada orang yang menganggap satu hari lebih penting daripada hari yang lain, sementara yang lain menganggap semua hari sama. Setiap orang harus benar-benar yakin dalam hatinya sendiri. 6 Mereka yang mementingkan hari tertentu, mementingkannya untuk Tuhan. Dan, mereka yang makan, makan untuk Tuhan sebab ia mengucap syukur kepada Allah. Begitu pula mereka yang tidak makan, mereka tidak makan untuk Tuhan dan mengucap syukur kepada Allah [2] .
7 Sebab, tidak seorang pun dari kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorang pun yang mati untuk dirinya sendiri. 8 Sebab, jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, atau jika kita mati, kita mati untuk Tuhan. Jadi, baik kita hidup atau kita mati, kita adalah milik Tuhan.
9 Karena untuk itulah Kristus mati dan bangkit, supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati maupun orang-orang hidup.
10 Akan tetapi, mengapa kamu menghakimi saudaramu? Atau, mengapa kamu memandang rendah saudaramu dengan menghinanya? Sebab, kita semua akan berdiri menghadap takhta pengadilan Allah.
11 Sebab ada tertulis,
“Oleh karena Aku hidup, firman Tuhan, setiap lutut akan menyembah kepada-Ku,
dan setiap lidah akan mengaku kepada Allah.” Yesaya 45:23
12 Jadi, setiap kita akan memberi pertanggungjawaban tentang dirinya sendiri kepada Allah.
13 Karena itu, janganlah kita saling menghakimi, tetapi lebih baik bertekad untuk tidak menaruh penghalang atau sebuah batu sandungan bagi saudara kita. 14 Aku mengetahui dan telah diyakinkan dalam Tuhan Yesus bahwa tidak ada sesuatu pun yang najis dari hal itu sendiri, [3] tetapi bagi orang yang menganggap bahwa segala sesuatu adalah najis, maka hal itu najis bagi dirinya.
15 Sebab, jika hati saudaramu terluka karena sesuatu yang kamu makan, kamu tidak lagi hidup sesuai kasih. Janganlah kamu membinasakan dia dengan makananmu itu, karena Kristus juga telah mati untuknya. 16 Karena itu, jangan biarkan apa yang kamu anggap baik difitnah sebagai sesuatu yang jahat. 17 Sebab Kerajaan Allah bukanlah tentang makan dan minum, tetapi tentang kebenaran, damai sejahtera, dan sukacita dalam Roh Kudus. 18 Sebab siapa pun yang melayani Kristus dengan cara ini berkenan pada Allah, dan dihormati manusia.
19 Jadi, marilah kita mengejar hal-hal yang mendatangkan damai sejahtera dan membangun satu dengan lain. 20 Jangan merusak pekerjaan Allah hanya karena makanan! Segala sesuatu halal, tetapi jahatlah bagi seseorang yang makan dan menyebabkan orang lain berdosa. 21 Lebih baik tidak makan daging atau minum anggur, atau melakukan hal lain yang dapat menyebabkan saudaramu tersandung.
22 Peganglah keyakinan yang kamu miliki untuk dirimu sendiri di hadapan Allah. Berbahagialah orang yang tidak menghakimi dirinya sendiri terhadap apa yang dianggapnya baik. 23 Akan tetapi, orang yang bimbang akan dihukum jika ia makan, karena ia makan tidak berdasarkan iman; dan segala sesuatu yang tidak berasal dari iman adalah dosa.
1 Jadi, kita yang kuat harus menanggung kelemahan orang yang tidak kuat, dan tidak menyenangkan diri sendiri. 2 Hendaklah setiap orang di antara kita menyenangkan sesamanya demi kebaikannya, untuk membangun rohaninya. 3 Sebab, Kristus tidak menyenangkan diri-Nya sendiri, tetapi seperti ada tertulis, “Kata-kata hinaan mereka, yang menghina-Mu, telah menimpa Aku [1] .” 4 Sebab, apa pun yang ditulis dahulu telah dituliskan untuk mengajar kita supaya melalui ketekunan dan penghiburan yang diberikan Kitab Suci, kita dapat memiliki pengharapan. 5 Semoga Allah, sumber kesabaran dan penghiburan memberimu anugerah untuk dapat hidup dalam kesehatian satu sama lain sesuai dengan Yesus Kristus, 6 sehingga dengan sehati dan satu suara kamu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus. 7 Karena itu, terimalah satu dengan yang lain, sama seperti Kristus juga menerima kita demi kemuliaan Allah. 8 Aku berkata kepadamu bahwa Kristus sudah menjadi pelayan [2] diakonos ”. Secara umum berarti “utusan, abdi, pelayan rumah.” Secara khusus, istilah ini dipakai untuk menyebut orang-orang yang bertugas melayani jemaat secara tetap. bagi orang-orang yang bersunat demi kebenaran Allah, yaitu untuk meneguhkan janji yang diberikan kepada nenek moyang kita, 9 dan untuk bangsa-bangsa bukan Yahudi supaya mereka memuliakan Allah atas belas kasih-Nya. Seperti ada tertulis,
“Sebab itu, aku akan memuji-Mu di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi;
dan aku akan menyanyikan mazmur untuk nama-Mu.” Mazmur 18:50
10 Dan lagi katanya,
“Bersukacitalah hai bangsa-bangsa, bersama dengan umat Allah!” Ulangan 32:43
11 Dan lagi,
“Pujilah Tuhan hai segala bangsa!
Biarlah semua umat memuji Tuhan.” Mazmur 117:1
12 Dan, Yesaya berkata lagi,
“Akan datang dari keturunan Isai [3] ,
dan Dia akan bangkit untuk memerintah bangsa-bangsa,
dan di dalam Dia, bangsa-bangsa akan berharap.” Yesaya 11:10
13 Kiranya Allah sumber pengharapan memenuhimu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam imanmu sehingga kamu akan berlimpah di dalam pengharapan oleh kuasa Roh Kudus.
14 Saudara-saudaraku, aku sendiri diyakinkan tentang kamu, bahwa kamu penuh dengan kebaikan, melimpah dengan segala pengetahuan, dan sanggup menasihati satu dengan yang lain. 15 Akan tetapi, aku telah menulis dengan sangat berani kepadamu mengenai beberapa hal untuk mengingatkanmu kembali, karena anugerah yang telah Allah berikan kepadaku, 16 aku menjadi pelayan Yesus Kristus bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi sebagai imam bagi Injil Allah, sehingga bangsa-bangsa bukan Yahudi dapat menjadi persembahan yang berkenan, yang dikuduskan oleh Roh Kudus.
17 Itulah sebabnya, dalam Yesus Kristus, aku boleh bermegah mengenai hal yang kulakukan demi Allah. 18 Sebab, aku tidak akan berani berbicara mengenai sesuatu yang lain, kecuali yang telah dilakukan Kristus melalui aku, untuk membuat bangsa-bangsa bukan Yahudi taat oleh perkataan dan perbuatan, 19 melalui kuasa tanda-tanda ajaib dan mukjizat-mukjizat, melalui kuasa Roh sehingga dari Kota Yerusalem dan sekelilingnya sampai ke Ilirikum, aku sudah memberitakan sepenuhnya Injil Kristus. 20 Demikianlah aku bertekad untuk memberitakan Injil di tempat Kristus belum dikenal supaya aku jangan membangun di atas dasar yang telah diletakkan orang lain. 21 Seperti ada tertulis,
“Mereka yang belum pernah menerima berita tentang Dia akan melihat,
dan mereka yang tidak pernah mendengar akan mengerti.” Yesaya 52:15
22 Inilah sebabnya aku sering kali terhalang untuk mengunjungi kamu.
23 Akan tetapi sekarang, karena tidak ada lagi tempat di daerah ini, dan karena aku telah bertahun-tahun lamanya ingin mengunjungimu, 24 maka ketika aku pergi ke Spanyol, aku berharap dapat singgah dan bertemu denganmu sehingga kamu dapat membantuku ke sana, setelah terlebih dahulu aku disukacitakan bersamamu untuk sesaat.
25 Akan tetapi sekarang, aku pergi ke Kota Yerusalem untuk melayani orang-orang kudus, 26 sebab Makedonia dan Akhaya dengan senang hati memberi sumbangan kepada orang miskin di antara orang-orang kudus di Yerusalem. 27 Mereka sangat senang melakukannya, sebab itu memang kewajiban mereka. Karena jika bangsa-bangsa bukan Yahudi telah menerima bagian dalam hal-hal rohani milik orang Yahudi, maka mereka juga harus melayani orang Yahudi dalam kebutuhan jasmani mereka. 28 Karena itu, ketika aku telah menyelesaikan tugas ini dan memeteraikan hasil ini kepada mereka, aku akan pergi ke Spanyol melalui kotamu.
29 Aku tahu bahwa ketika aku mengunjungimu, aku akan datang dalam kepenuhan berkat Kristus.
30 Sekarang, aku meminta kepadamu, saudara-saudara, demi Tuhan Kita Yesus Kristus dan demi kasih Roh, untuk bergumul bersama-sama denganku dalam doa kepada Allah untuk diriku, 31 supaya aku dilepaskan dari orang-orang yang tidak taat di Yudea, dan supaya pelayananku demi Yerusalem berkenan bagi orang-orang kudus. 32 Dan, supaya oleh kehendak Allah aku dapat datang kepadamu dengan sukacita, serta beroleh kesegaran di antara kamu. 33 Kiranya damai sejahtera Allah menyertai kamu sekalian. Amin.
1 Aku menyerahkan kepadamu Febe, saudari kita yang adalah seorang pelayan jemaat di Kengkrea. 2 Terimalah dia di dalam Tuhan selayaknya orang-orang kudus, dan tolonglah dia dalam segala sesuatu yang diperlukannya darimu sebab ia sendiri telah memberi bantuan kepada banyak orang dan juga kepada diriku.
3 Sampaikanlah salamku kepada Priskila dan Akwila, teman-teman sepelayananku dalam Kristus Yesus, 4 yang telah mempertaruhkan nyawa mereka demi hidupku. Atas mereka, bukan hanya aku saja yang mengucap syukur tetapi juga seluruh jemaat bukan Yahudi. 5 Sampaikan juga salamku kepada jemaat di rumah mereka.
Sampaikan juga salam kepada Epenetus yang kukasihi, ia adalah orang pertama di Asia [1] yang menerima Kristus. 6 Salam kepada Maria yang telah bekerja keras untuk kamu. 7 Salam kepada Andronikus dan Yunias, saudara-saudara sebangsaku sekaligus sesama tahanan yang juga terkenal di antara para rasul, yang juga telah berada di dalam Kristus sebelum aku.
8 Salam kepada Ampliatus, yang kukasihi di dalam Tuhan. 9 Salam kepada Urbanus, teman sepelayanan kita di dalam Kristus, dan kepada Stakhis yang kukasihi. 10 Salam kepada Apeles, yang terbukti telah tahan uji dalam Kristus. Sampaikan juga salamku kepada para anggota keluarga Aristobulus. 11 Sampaikan salamku kepada Herodion, saudara sebangsaku. Salam kepada para anggota keluarga Narkisus, yang ada dalam Tuhan. 12 Sampaikan salamku kepada Trifena dan Trifosa, yang berjerih lelah di dalam Tuhan. Dan, kepada Persis yang kukasihi, yang juga telah bekerja keras di dalam Tuhan. 13 Salam juga kepada Rufus, orang pilihan di dalam Tuhan, dan juga kepada ibunya yang menjadi ibu bagiku pula.
14 Salam kepada Asinkritus, Flegon, Hermes, Patrobas, Hermas dan saudara-saudara yang bersama dengan mereka. 15 Salam kepada Filologus dan Yulia, Nereus dan saudarinya, serta kepada Olimpas, dan semua orang kudus [2] Orang Kudus di Daftar Istilah. yang bersama dengan mereka. 16 Berikanlah salam satu sama lain dengan cium kudus. Seluruh jemaat Kristus menyampaikan salam mereka kepadamu.
17 Sekarang aku mendorong kamu, saudara-saudara, awasilah mereka yang menimbulkan perpecahan dan penyesatan, serta yang bertentangan dengan pengajaran yang telah kamu terima; jauhilah mereka. 18 Sebab, orang-orang seperti itu tidak melayani Tuhan kita Yesus Kristus, tetapi melayani hasrat mereka sendiri; dan dengan perkataan yang halus serta kata-kata sanjungan, mereka menipu hati orang-orang yang tidak menaruh curiga. 19 Sebab, ketaatanmu telah diketahui semua orang, sebab itu aku bersukacita karena kamu. Akan tetapi, aku ingin supaya kamu bijaksana terhadap apa yang baik dan bersih dari hal yang jahat.
20 Allah sumber damai sejahtera akan segera meremukkan Iblis di bawah kakimu. Anugerah Yesus, Tuhan kita, menyertaimu.
21 Timotius, temanku sepelayananku, menyampaikan salam untukmu, dan juga dari Lukius, Yason, dan Sosipater, saudara-saudara sebangsaku.
22 Aku Tertius, yang menulis surat ini, menyampaikan salamku kepadamu dalam Tuhan.
23 Gayus, yang memberi tumpangan kepadaku dan kepada semua jemaat, menyampaikan salam kepadamu. Erastus, bendahara kota, dan Kwartus saudara kita, menyampaikan salam kepadamu. 24 (Anugerah Yesus Kristus, Tuhan kita, menyertai kamu semua! Amin.)
25 Bagi Dia yang sanggup meneguhkan kamu sesuai Injil yang kubawa dan pemberitaanku tentang Yesus Kristus, dan yang sesuai dengan penyingkapan rahasia yang telah disembunyikan selama berabad-abad, 26 tetapi yang sekarang telah dinyatakan melalui kitab-kitab para nabi, sesuai dengan perintah Allah yang kekal yang telah diberitahukan kepada segala bangsa untuk memimpin menuju ketaatan iman, 27 kepada satu-satunya Allah yang penuh hikmat melalui Kristus Yesus; kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin.
1 Paulus, dipanggil sebagai rasul [1] Rasul di Daftar Istilah. Yesus Kristus oleh kehendak Allah, dan Sostenes, [2] saudara kita.
2 Kepada jemaat Allah yang berada di Korintus, untuk mereka yang dikuduskan dalam Kristus [3] Kristus di Daftar Istilah. Yesus, yang dipanggil untuk menjadi orang-orang kudus [4] Orang kudus di Daftar Istilah. bersama semua orang di setiap tempat yang memanggil nama Tuhan kita Yesus Kristus, baik di tempat mereka maupun kita.
3 Anugerah untukmu dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita dan Tuhan Yesus Kristus.
4 Aku selalu mengucap syukur kepada Allahku mengenai kamu karena anugerah Allah yang diberikan kepadamu dalam Yesus Kristus, 5 bahwa dalam segala hal, kamu diperkaya dalam Dia, dalam semua perkataan, dan semua pengetahuan, 6 sama seperti kesaksian mengenai Kristus sudah diteguhkan dalam kamu. 7 Dengan demikian, kamu tidak akan kekurangan dalam suatu karunia pun sementara kamu menantikan penyataan Tuhan kita, Yesus Kristus, 8 yang juga meneguhkan kamu sampai pada akhirnya supaya kamu tidak bercela pada hari Tuhan kita Yesus Kristus. 9 Allah itu setia, yang oleh-Nya kamu dipanggil ke dalam persekutuan dengan Anak-Nya, Kristus Yesus, Tuhan kita. [5]
10 Sekarang, aku menasihatimu, Saudara-Saudara, demi nama Tuhan kita Yesus Kristus agar kamu semua mengatakan hal yang sama [6] supaya tidak ada perpecahan-perpecahan di antara kamu, melainkan agar kamu diperlengkapi dalam pikiran yang sama dan dalam pendapat yang sama.
11 Sebab, telah diberitahukan kepadaku mengenai kamu, Saudara-saudaraku, keluarga Kloe, [7] bahwa ada pertengkaran di antara kamu. 12 Maksudku sekarang adalah kamu masing-masing berkata, “Aku dari Paulus,” [8] dan, “Aku dari Apolos,” [9] dan “Aku dari Kefas,” [10] dan “Aku dari Kristus.” [11]13 Apakah Kristus terbagi-bagi? Apakah Paulus disalibkan untukmu? Atau, apakah kamu dibaptis dalam nama Paulus? 14 Aku bersyukur kepada Allah bahwa aku tidak membaptis seorang pun dari kamu, kecuali Krispus dan Gayus, [12]15 supaya jangan ada satu pun yang dapat mengatakan bahwa kamu dibaptis dalam namaku. 16 Aku juga membaptiskan seisi rumah Stefanus; selebihnya, aku tidak tahu apakah aku telah membaptis orang yang lainnya. 17 Sebab, Kristus tidak mengutus aku untuk membaptis, tetapi untuk memberitakan Injil, [13] Injil di Daftar Istilah. bukan dalam hikmat kata-kata, supaya salib Kristus tidak dibuat sia-sia.
18 Sebab, perkataan tentang salib adalah kebodohan bagi mereka yang sedang binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan, hal itu adalah kekuatan Allah. 19 Sebab, ada tertulis,
“Aku akan menghancurkan hikmat orang yang bijaksana,
dan kepintaran orang yang pandai, Aku akan menolaknya.” Yesaya 29:14
20 Di manakah orang yang bijak? Di manakah ahli Taurat? Di manakah ahli debat zaman ini? Bukankah Allah telah membuat bodoh hikmat dunia ini? 21 Karena dalam hikmat Allah, dunia melalui hikmatnya tidak mengenal Allah, maka Allah berkenan melalui kebodohan pemberitaan Injil [14] untuk menyelamatkan yang mempercayainya.
22 Sebab, orang-orang Yahudi meminta tanda-tanda [15] dan orang-orang Yunani mencari hikmat. 23 Akan tetapi, kami memberitakan Kristus yang disalibkan, yang bagi orang-orang Yahudi sebuah batu sandungan, dan bagi orang-orang bukan Yahudi, kebodohan. 24 Namun, untuk mereka yang dipanggil, baik orang-orang Yahudi maupun orang-orang Yunani, Kristus adalah kekuatan Allah dan hikmat Allah. 25 Karena yang bodoh dari Allah adalah lebih bijaksana daripada manusia, dan yang lemah dari Allah adalah lebih kuat daripada manusia.
26 Lihatlah keadaanmu ketika kamu dipanggil, Saudara-saudara, tidak banyak yang bijaksana menurut daging, tidak banyak yang berkuasa, tidak banyak yang terpandang, 27 tetapi Allah sudah memilih yang bodoh dari dunia untuk mempermalukan yang bijaksana, dan Allah memilih apa yang lemah dari dunia untuk mempermalukan yang kuat. 28 Dan, Allah memilih yang tidak terpandang dari dunia dan dipandang rendah, bahkan hal-hal yang tidak berarti, untuk meniadakan hal-hal yang berarti, [16]29 supaya setiap manusia tidak dapat bermegah di hadapan Allah. 30 Oleh karena Dia, kamu ada dalam Yesus Kristus, yang untuk kita dijadikan hikmat, kebenaran, kekudusan, dan penebusan dari Allah, 31 supaya seperti yang tertulis, “Biarlah orang yang memegahkan diri, bermegah dalam Tuhan.” [17]
Paragraf pertama dari 1 Korintus adalah cara yang umum untuk membuka surat di Timur Dekat Kuno.
Beberapa terjemahan memasukkan setiap baris puisi untuk lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta ) membuat ini dengan puisi yang dikutip dari Perjanjian Lama di pasal 1:19
Pada pasal ini, Paulus menegur dengan keras gereja karena perpecahannya dan anggapan mereka untuk mengikuti rasul lain apostle)
Berkat rohani adalah karunia khusus yang diberikan untuk orang Kristen setelah mereka datang dan percaya kepada Yesus. Ini bukan sebuah daftar yang lengkap dari berkat rohani. Beberapa ahli percaya bahwa karunia ini hanya diberikan pada awal mula gereja sebab mereka yang menjadi dasar untuk perkembangan gereja.(lihat: faith)
Ungkapan
Pada pasal ini, Paulus merujuk kepada kembalinya Kristus menggunakan dua frasa berbeda: "Kebangkitan Tuhan Yesus Kristus" dan "Hari kebangkitan Tuhan kita Yesus Kristus"
Paulus menggunakan pertanyaan retoris untuk menegur dengan keras orang-orang Korintus karena terjadinya perpecahan dan percaya kepada hikmat manusia.
"Batu Sandungan" Sebuah batu sandungan seringkali menjadi halangan bagi seseorang yang hendak melewati jalan tertentu. Itu berarti orang-orang Yahudi mempunyai permasalahan berkenaan dengan kepercayaan mereka bahwa Allah akan memperkenankan Mesias disalibkan dan menolak untuk percaya.
| >>
Paulus dan Sostenes menulis pesan ini kepada orang-orang Kristen yang berada di jemaat Korintus.
Kecuali jika dicatat, seperti "engkau" dan "kepunyaanmu/milikmu" merujuk kepada pendengar Paulus dan semacamnya adalah jamak.
Bahasa anda mungkin mempunyai cara lain untuk memperkenalkan penulis surat dan orang-orang yang ditujukan. Terjemahan Lain: "Aku, Paulus, menulis surat ini kepadamu di Korintus yang percaya akan Allah"
Ini menunjukkan bahwa Paulus dan orang-orang Korintus mengetahui Sostenes. Terjemahan Lain: "Sostenes saudaramu dan aku tahu "
Di sini "disucikan" merujuk kepada orang-orang yang dipilih Allah untuk memuliakanNya. Terjemahan Lain: "kepada orang-orang yang terpisah dari Allah" atau yang Allah telah panggil sebab mereka adalah milik Kristus Yesus".
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "yang Allah panggil untuk menjadi orang kudus"
"Nama" disini adalah sebuah metonimia bagi Yesus Kristus. Terjemahan Lain: "Yang memanggil Tuhan Yesus Kristus"
Kata "kita" termasuk pendengar Paulus. Yesus adalah Tuhan bagi Paulus dan orang Korintus dan seluruh gereja.
Paulus menggambarkan keadaan orang-orang percaya dan sesamanya dalam Kristus saat mereka menunggu kedatanganNya.
Paulus berkata tentang anugerah meskipun itu adalah objek fisik yang Yesus berikan kepada orang-orang Kristen sebagai anugerah. Terjemahan Lain: "Sebab Yesus Kristus telah memungkinkan Allah berbelas kasih kepadamu"
Kemungkinan artinya adalah 1) "Kristus membuatmu kaya" atau 2) "Allah membuatmu kaya"
Paulus berbicara dalam istilah umum. Terjemahan Lain "membuatmu kaya dalam segala berkat rohani"
Allah telah memampukanmu untuk menceritakan kepada orang-orang tentang pesan Allah dalam segala hal.
Allah telah memampukanmu untuk memahami pesan Allah dalam segala hal.
Kemungkinan artinya adalah 1) kau telah melihat sendiri apa yang telah kita katakan tentang Kristus adalah benar" atau 2) "orang lain belajar dari melihat bagaimana kau sekarang hidup dari apa yang kita dan kau katakan tentang Kristus adalah benar".
"Sebab apa yang telah aku katakan adalah benar"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk positif "kau memiliki suatu karunia" .
Kemungkinan artinya adalah 1)"waktu ketika Allah akan menampakkan Tuhan Yesus Kristus" atau 2) "waktu ketika Tuhan Yesus Kristus menampakkan diriNya." Tidak bercela Tidak ada alasan bagi Allah untuk menghukummu.
"Tuhan akan melakukan segalanya yang telah Ia katakan"
ini merupakan kedudukan penting bagi Yesus, Putra Allah.
Paulus mengingatkan orang-orang Korintus agar mereka hidup dalam kesatuan di antara satu dengan lainnya dan bahwa hanya melalui salib Kristus, bukan baptisan oleh manusia, itulah yang menyelamatkan.
Di sini berarti sesama orang-orang Kristen, baik laki-laki maupun perempuan.
"Nama" di sini adalah sebuah metonimia bagi Yesus Kristus. Terjemahan Lain: "dengan nama Tuhan kita Yesus Kristus
"tinggallah kamu satu sama lain dengan rukun".
"Supaya kamu tidak terpecah menjadi beberapa golongan di antara kalian".
"Hidup dalam kesatuan".
Ini merujuk kepada anggota keluarga, pelayan, dan orang-orang lain yang menjadi bagian dari rumah tangga Kloe, seorang wanita, yang menjadi kepalanya. Ada pertengkaran di antara kamu "kamu berada dalam kelompok-kelompok yang bertengkar satu sama lain".
Paulus mengungkapkan secara umum tentang sikap perpecahan.
Paulus ingin menegaskan kebenaran bahwa Kristus tidak terpecah tetapi satu. "Oleh karena itu tidaklah mungkin untuk memisahkan Kristus melalui jalan yang engkau tempuh".
Paulus ingin menegaskan bahwa itu adalah Kristus, bukan Paulus atau Apolos, yang disalibkan. Ini bisa diterjemahkan juga dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "itu sudah pasti bukan Paulus yang mereka letakkan dalam salib kematian bagi keselamatanmu!"
Paulus ingin menegaskan bahwa kita semua dibaptiskan dalam nama Kristus. Ini bisa diterjemahkan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Bukan dalam nama Paulus orang membaptis kamu"
"di dalam nama" di sini adalah sebuah metonimia "dengan otoritas". Terjemahan Lain: "dalam nama Paulus"
"hanya"
Dia adalah pemimpin sinagoge yang menjadi orang Kristen.
Ia melakukan perjalanan dengan Rasul Paulus.
Di sini "nama" menunjukkan "otoritas." Ini berarti Paulus tidak membaptis orang-orang lain karena mereka mungkin menganggap bahwa mereka menjadi murid-murid Paulus. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "bagi kalian orang-orang yang menganggap bahwa aku telah membaptiskanmu untuk menjadi murid-muridku"
Ini merujuk kepada anggota-anggota keluarga dan di rumah Stefanus, pria yang menjadi kepala rumah tangga.
Ini berarti bahwa baptisan bukan tujuan utama dari pelayanan Paulus
Paulus berbicara mengenai "hikmat kata-kata" seakan-akan mereka adalah orang, salib sebagai wadah, dan kekuatan sebagai hal fisik yang Yesus dapat letakkan di dalam wadahnya. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "hikmat kata-kata ... hikmat dari kata-kata itu tidak boleh menyia-nyiakan salib Yesus dari kekuatannya" atau "hikmat perkataan ... yang orang-orang tidak boleh percaya akan pesan tentang Yesus dan mulai berfikir bahwa aku lebih penting dari Yesus"
Paulus menegaskan bahwa hikmat Allah lebih bijak dari pada hikmat manusia.
"perkataan tentang penyaliban" atau "perkataan tentang Kristus yang mati di kayu salib"
"bodoh" atau "tolol"
disini "binasa" merujuk kepada kematian rohani
"adalah Allah yang bekerja dengan kekuatan kita"
"Aku akan mengacaukan hikmat orang bijaksana" atau "Aku akan menggagalkan hikmat orang bijaksana"
Paulus menegaskan bahwa orang bijak sejati tidak dapat ditemukan. Terjemahan Lain: "Dibandingkan dengan ajaran hikmat, tidak ada orang bijak, ahli Taurat, ahli debat!" .
Seseorang yang dikenal sebagai orang yang mempelajari sesuatu yang sangat penting.
Seseorang yang memiliki alasan tentang apa yang ia tahu atau orang yang terlatih dalam memberikan alasan untuk pendapatnya.
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menegaskan apa yang Allah telah lakukan kepada hikmat di dunia ini. Terjemahan Lain: "Allah telah menunjukkan segala yang mereka sebut hikmat adalah kebodohan"
Kemungkinan artinya adalah 1) "semua yang mempercayai perkataan" atau 2)"semua yang percaya pada Kristus"
Di sini kata "kami" merujuk kepada Paulus dan pengajar Alkitab lainnya.
"tentang Kristus, yang mati di kayu salib"
Sama seperti seseorang yang dapat tersandung batu di jalan, maka pesan keselamatan melalui penyaliban Kristus menjaga orang-orang Yahudi dari percaya akan Yesus. Terjemahan Lain: "tidak diterima" atau "sangat tertutup".
"untuk mereka yang Allah panggil"
"kita mengajarkan tentang Kristus" atau "kita menceritakan tentang Kristus "
Kemungkinan artinya adalah 1) "Allah bertindak dengan kuasa dan kebijaksanaan dengan mengirim Kristus mati untuk kita" atau "melalui Kristus Allah telah menunjukkan kekuatan dan kebijaksanaanNya"
Kemungkinan arti lainnya adalah Kristus berkuasa dan melalui Kristus Allah menyelamatkan kita.
Kemungkinan arti lainnya adalah Allah menunjukkan semua kebijaksanaanNya melalui Kristus
Kemungkinan artinya adalah 1) Paulus berbicara dengan ironis tentang kebodohan dan kelemahan Allah. Paulus mengetahui bahwa Allah tidak bodoh atau lemah. Terjemahan Lain: "apa yang tampak menjadi bodoh dari Allah adalah lebih bijak dari kebijaksanaan manusia, dan apa yang tampak menjadi kelemahan Allah adalah sungguh lebih kuat daripada kekuatan manusia"
Paulus menegaskan kedudukan orang percaya di hadapan Allah.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk positif. Terjemahan Lain "sangat sedikit darimu".
"Apa yang orang sebut bijak ".
"Istimewa karena keluargamu berharga"
Paulus mengulangi perkataan yang sama dalam dua kalimat yang memiliki arti yang hampir sama untuk menegaskan perbedaan antara cara Allah berbuat dan bagaimana orang berpikir Tuhan harus berbuat kepada mereka
"Allah memilih untuk menggunakan orang-orang dunia yang berpikir bodoh untuk mempermalukan orang-orang dunia yang bijak"
"Allah memilih untuk menggunakan orang-orang yang lemah untuk mempermalukan yang kuat."
Orang-orang yang menolak dunia. Terjemahan Lain: "orang-orang yang rendah hati dan tertolak"
Ini bisa diartikan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "yang orang-orang biasa pandang tanpa memiliki arti"
"Tidak berarti. Ia melakukan hal ini agar Ia dapat menunjukkan apa yang mereka anggap berharga sesungguhnya tidak bermakna"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "hal-hal yang orang pikir berharga" atau "hal-hal yang orang pikir dapat dihargai"
"Allah melakukan ini"
Ini merujuk kepada karya Kristus di kayu salib.
Kata-kata ini merujuk pada Paulus, orang-orang yang bersamanya, dan orang-orang Korintus.
Kemungkinan artinya adalah 1)"Yesus Kristus, yang menerangkan kita betapa bijaksananya Allah" atau 2)"Yesus Kristus, yang telah memberikan kita hikmat Allah"
"jika seseorang bermegah diri, ia harus bermegah akan betapa hebatnya Allah"
Yesus Kristus memanggil Paulus untuk menjadi seorang rasul.
Paulus menginginkan bahwa mereka mendapatkan kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita dan Tuhan Yesus Kristus.
Allah telah menjadikan mereka kaya dalam segala sesuatu, dalam segala perkataan dan dalam segala pengetahuan.
Mereka tidak kekurangan dalam karunia rohani.
Ia akan menguatkan sehingga mereka akan menjadi kudus pada hari Tuhan kita Yesus Kristus.
Paulus mendesak mereka semua sependapat, bahwa tidak ada perpecahan di antara mereka, dan mereka bersatu bersama-sama dengan pikiran yang sama dan oleh tujuan yang sama.
Masyarakat Kloe telah melaporkan kepada Paulus bahwa terdapat golongan-golongan diantara orang-orang dari gereja di Korintus.
Paulus maksudkan ialah: Setiap orang dari kalian berkata, "Aku golongan Paulus," atau "Aku golongan Apolos," atau "Aku golongan Kefas," atau "Aku golongan Kristus."
Paulus bersyukur kepada Allah untuk hal ini karena ini tidak akan memberi mereka kesempatan untuk mengatakan bahwa mereka telah dibaptis dalam nama Paulus.
Paulus bersyukur kepada Allah untuk hal ini karena ini tidak akan memberi mereka kesempatan untuk mengatakan bahwa mereka telah dibaptis dalam nama Paulus.
Kristus mengutus Paulus untuk memberitakan Injil.
Berita tentang salib adalah kebodohan bagi mereka yang menderita.
Itu adalah kuasa Allah bagi mereka yang diselamatkan Allah.
Allah telah membalik hikmat dunia menjadi kebodohan.
Allah berkenan untuk melakukan hal ini karena dunia dengan kebijaksanaannya tidak dapat mengenal Allah.
Allah tidak memanggil banyak orang seperti itu.
Dia melakukan ini untuk mempermalukan yang berhikmat dan untuk mempermalukan yang kuat.
Allah memilih apa yang rendah dan hina di dalam dunia dan bahkan segala sesuatu yang dianggap bukan apa-apa.
Allah memilih apa yang rendah dan hina di dalam dunia dan bahkan segala sesuatu yang dianggap bukan apa-apa.
Mereka ada di dalam Kristus Yesus karena apa yang dilakukan oleh Allah.
Dia telah jadikan bagi kita hikmat dari Allah ”kebenaran, kekudusan, dan penebusan kita.
Hendaklah setiap orang yang bermegah, bermegah di dalam Tuhan.
1 Dan, ketika aku datang kepadamu, Saudara-saudara, aku tidak datang dengan kehebatan kata-kata atau hikmat untuk memberitakan rahasia Allah kepadamu. [1]2 Sebab, aku memutuskan untuk tidak mengetahui apa pun di antara kamu selain mengenai Kristus Yesus, yaitu Ia yang disalibkan. 3 Aku bersama denganmu dalam kelemahan, dalam ketakutan, dan sangat gentar. 4 Perkataanku maupun pemberitaanku bukan dalam kata-kata hikmat yang meyakinkan, tetapi dengan bukti Roh dan kuasa, 5 supaya imanmu tidak berdasar pada hikmat manusia, melainkan pada kuasa Allah.
6 Kami mengatakan hikmat di antara mereka yang dewasa, [2] tetapi bukan hikmat zaman ini atau dari penguasa-penguasa zaman ini [3] yang akan dibinasakan, 7 melainkan kami mengatakan hikmat Allah dalam rahasia, hikmat yang tersembunyi, yang Allah tetapkan sebelum permulaan zaman bagi kemuliaan kita. 8 Tidak ada penguasa-penguasa zaman ini yang mengenalnya. Sebab, jika mereka telah mengenalnya, mereka tidak akan pernah menyalibkan Tuhan yang mulia. 9 Namun, seperti yang tertulis,
“Apa yang mata belum pernah lihat,
dan telinga belum pernah dengar,
dan belum pernah timbul dalam hati manusia,
semua itu Allah telah sediakan bagi mereka yang mengasihi-Nya.” Yesaya 64:4
10 Namun, Allah telah menyatakan hal-hal ini kepada kita melalui Roh karena Roh menyelidiki semua hal, bahkan kedalaman Allah. 11 Sebab, siapakah di antara manusia yang mengetahui hal-hal dari manusia selain roh manusia yang ada di dalamnya? Demikian juga, tidak ada seorang pun yang mengetahui hal-hal dari Allah selain Roh Allah. 12 Sekarang, kita telah menerima, bukan roh dari dunia, melainkan roh yang dari Allah supaya kita dapat mengetahui hal-hal yang dianugerahkan Allah kepada kita.
13 Hal-hal yang juga kami ucapkan ini, bukan dalam kata-kata yang diajarkan oleh hikmat manusia, melainkan yang diajarkan oleh Roh dengan membandingkan hal-hal yang rohani dengan yang rohani. 14 Namun, manusia yang tidak rohani [4] tidak menerima hal-hal yang berasal dari Roh Allah karena hal-hal itu merupakan kebodohan baginya. Ia tidak dapat memahaminya karena hal-hal itu hanya dapat dinilai secara rohani. 15 Manusia yang rohani menilai semua hal, tetapi ia sendiri tidak dinilai oleh siapa pun. 16 Sebab,
“Siapakah yang mengetahui pikiran Tuhan
sehingga dapat menasihati-Nya?” Yesaya 40:13
Namun, kami memiliki pikiran Kristus.
Beberapa terjemahan mengatur setiap baris syair agak menjorok ke kanan supaya teksnya lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukannya dengan syair yang dikutip dari Perjanjian Lama di pasal 2:9 dan 2:16
Beberapa terjemahan mengatur kutipan-kutipan dari Perjanjian Lama lebih menjorok ke kanan halaman daripada seluruh teksnya. Bebas Hak Cipta (BHC) melakukannya dengan materi-materi yang dikutip di pasal 2:6.
Paulus melanjutkan diskusi dari pasal pertama membandingkan hikmat manusia dan hikmat Allah. Bagi Paulus, hikmat bisa sederhana saja. Ia berkata bahwa hikmat dari Roh Kudus adalah satu-satunya hikmat yang sejati. Sedangkan gagasan-gagasan manusia adalah bodoh. Paulus menggunakan istilah "hikmat yang tersembunyi" untuk mengacu pada kebenaran-kebenaran yang tidak diketahui sebelumnya. (Lihat: wise dan foolish)
<< | >>
Paulus membandingkan hikmat manusia dan hikmat Allah. Ia menekankan bahwa hikmat rohani berasal dari Allah.
Di sini ini berarti sesama orang Kristen, baik laki-laki maupun perempuan.
Ketika Paulus mengatakan bahwa ia "memutuskan untuk tidak mengetahui apa pun", dia membuat pernyataan yang berlebih-lebihan untuk menekankan bahwa ia memutuskan untuk tidak berfokus pada kehebatan kata-kata dan tidak mengajarkan apa pun selain Yesus Kristus. Terjemahan lain: "Aku memutuskan untuk mengajarkan tidak sesuatu pun ... kecuali Yesus Kristus" atau " Aku memutuskan untuk tidak mengajarkan apapun...Kecuali Yesus Kristus."
"Aku berkunjung bersamamu"
Kemungkinan artinya adalah 1) "lemah secara jasmani" atau 2) "merasa seperti aku tidak dapat melakukan apa yang harus kulakukan."
kata-kata yang terdengar bijak dan yang dengannya pembicara berharap dapat menyebabkan orang-orang melakukan atau mempercayai sesuatu
Paulus menyela alasan utamanya untuk menjelaskan apa yang ia maksudkan dengan "hikmat" dan kepada siapa ia ingin bicara.
"mengatakan hikmat" digunakan di sini untuk menandai jeda di dalam pengajaran utamanya. Paulus mulai menjelaskan bahwa hikmat yang sejati adalah hikmat Allah.
Kata benda abstrak "hikmat" dapat dinyatakan sebagai kata sifat, "bijaksana". Terjemahan lain: "mengatakan perkataan-perkataan yang bijaksana" atau "mengatakan pesan yang bijaksana"
"orang-orang percaya yang dewasa"
"sebelum Allah menciptakan apa pun"
"agar menjamin kemuliaan kita di masa depan"
"Yesus, Tuhan yang mulia"
Ini adalah kalimat yang tidak lengkap. Beberapa terjemahan menjadikannya kalimat yang lengkap. "Hal-hal yang mata belum ... bayangkan; inilah hal-hal ... siapa yang mengasihi-Nya." Yang lainnya membiarkan kalimatnya tetap tidak lengkap tapi menunjukkan kalau itu tidak lengkap dengan menggunakan pemberian tanda baca bukan final di sini dan memulai ayat berikutnya sebagai kelanjutan dari ayat ini: " "Hal-hal yang mata belum ... bayangkan; hal-hal ...siapa yang mengasihi-Nya'---"
Kalimat rangkap tiga ini mengacu pada semua bagian seseorang untuk menekankan bahwa belum ada manusia yang sadar akan hal-hal yang telah dipersiapkan oleh Allah.
Tuhan telah menciptakan di surga kejutan-kejutan yang mengagumkan bagi mereka yang mengasihiNya.
Paulus membicarakan kebenaran-kebenaran tentang Yesus dan salib. Jika 1 Korintus 2:9 dianggap sebagai kalimat tidak lengkap, "ini adalah hal-hal."
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa tidak ada yang mengetahui apa yang sedang dipikirkan oleh seseorang kecuali dirinya sendiri. AT: "Tidak ada yang mengetahui apa yang sedang dipikirkan oleh seseorang kecuali roh orang itu"
Ini mengacu pada keberadaan batin seseorang, sifat dasar rohaninya sendiri.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk positif. AT: "hanya Roh Allah yang mengetahui hal-hal yang dalam dari diri Allah
Di sini kata "kita" termasuk Paulus dan para pendengarnya.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "bahwa Allah secara cuma-cuma memberikan kepada kita" atau "bahwa Allah telah dengan baik hati memberi kita"
Roh Kudus menyampaikan kebenaran Allah kepada orang-orang percaya dalam perkataan-perkataan Roh sendiri dan memberi mereka hikmatNya sendiri.
"Roh menjelaskan penggunaan-penggunaan hikmat rohaniNya sendiri untuk menjelaskan perkataan-perkataan rohani"
Di sini kata "kita" mengacu pada Paulus dan para pendengarnya.
orang non-kristen, yang belum menerima Roh Kudus
"karena untuk mengerti hal-hal ini dibutuhkan pertolongan Roh"
"Orang percaya yang telah menerima Roh"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa tidak ada yang mengetahui pikiran Tuhan. Tidak ada seorang pun yang yang sebijaksana Tuhan. AT: "Tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui pikiran Tuhan, jadi tidak ada yang bisa mengajariNya tentang apa pun yang belum diketahuiNya"
Paulus tidak datang dengan kepandaian berbicara atau dengan hikmat ketika dia menyatakan kebenaran tersembunyi tentang Allah.
Paulus memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa kecuali Yesus Kristus, yang tersalib.
Ini dilakukan sehingga iman mereka tidak berdasarkan hikmat manusia, melainkan dalam kuasa Allah.
Ini dilakukan sehingga iman mereka tidak berdasarkan hikmat manusia, melainkan dalam kuasa Allah.
Mereka membicarakan hikmat Allah dalam kebenaran yang tersembunyi, hikmat tersembunyi yang sebagaimana telah ditentukan Allah sebelum masa pemuliaan kita.
Jika para penguasa mengerti hikmat Allah, mereka tidak akan menyalibkan Tuhan yang mulia.
Allah menyatakan hal-hal itu melalui Roh.
Hanya Roh Allah yang mengetahui hal-hal yang dalam mengenai Allah.
Mereka menerima Roh yang datang dari Allah dengan demikian mereka mampu mengetahui segala yang diberikan oleh Allah secara cuma-cuma.
Seseorang yang tidak rohani tidak dapat menerimanya karena baginya semua itu adalah kebodohan dan dia tidak dapat mengetahuinya karena mereka berbeda secara rohani.
Paulus berkata mereka memiliki pikiran Kristus.
1 Namun, Saudara-saudara, aku tidak dapat berbicara kepadamu seperti kepada manusia yang rohani, melainkan seperti kepada manusia duniawi, yaitu seperti kepada bayi-bayi dalam Kristus. 2 Aku memberi kamu minum susu, bukan makanan, karena kamu belum mampu, bahkan sekarang kamu juga belum mampu, 3 karena kamu masih duniawi. Sebab, jika ada iri hati dan perselisihan di antara kamu, bukankah kamu masih duniawi dan hidup secara manusia? 4 Sebab, ketika seseorang berkata, “Aku di pihak Paulus,” dan yang lain, “Aku di pihak Apolos,” bukankah itu berarti kamu adalah manusia?
5 Lalu, siapakah Apolos itu? Dan, siapakah Paulus itu? Hamba-hamba yang olehnya kamu menjadi percaya seperti yang Tuhan karuniakan kepada masing-masing. 6 Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang menumbuhkan. 7 Jadi, bukan yang menanam, bukan juga yang menyiram, melainkan Allah yang menumbuhkan. 8 Orang yang menanam dan yang menyiram adalah satu, dan masing-masing akan menerima upahnya sendiri sesuai dengan usahanya sendiri. 9 Sebab, kami adalah teman sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah.
10 Sesuai dengan anugerah Allah yang dikaruniakan kepadaku, seperti seorang ahli bangunan yang terampil, aku meletakkan fondasi dan yang lain membangun di atasnya. Namun, setiap orang harus memperhatikan bagaimana ia membangun di atasnya. 11 Sebab, tidak ada seorang pun yang dapat meletakkan fondasi yang lain selain yang sudah diletakkan, yaitu Kristus Yesus. 12 Jika ada orang yang membangun di atas fondasi ini dengan emas, perak, batu-batu berharga, kayu, rumput, jerami, 13 pekerjaan yang dilakukan setiap orang akan jelas karena Hari itu [1] akan menyatakannya dengan api, dan api itu sendiri akan menguji bagaimana jenis pekerjaan setiap orang. 14 Jika pekerjaan [2] yang telah seseorang bangun itu bertahan, ia akan menerima upah. 15 Jika pekerjaan orang itu terbakar habis, ia akan menderita kerugian, meskipun demikian, ia sendiri akan diselamatkan, tetapi keadaannya seperti melewati api.
16 Tidak tahukah kamu bahwa kamu adalah Bait Allah [3] Bait Allah di Daftar Istilah. dan Roh Allah tinggal di dalammu? 17 Jika ada orang yang menghancurkan Bait Allah, Allah akan menghancurkan dia karena Bait Allah adalah kudus, yaitu kamu.
18 Jangan ada orang yang menipu dirinya sendiri. Jika ada orang di antaramu mengira bahwa ia bijaksana pada zaman ini, biarlah ia menjadi bodoh supaya ia dapat menjadi bijaksana. 19 Sebab, hikmat dunia ini adalah kebodohan di hadapan Allah. Sebab, ada tertulis, “Dialah yang menangkap orang bijaksana dalam kelicikan mereka,” [4]20 dan lagi, “Tuhan mengetahui pikiran-pikiran orang yang bijaksana, semuanya adalah sia-sia.” [5]21 Karena itu, jangan ada seorang pun yang bermegah dalam manusia. Sebab, segala sesuatu adalah milikmu, 22 baik Paulus, Apolos, maupun Kefas, baik dunia, baik hidup maupun kematian, baik hal-hal yang sekarang maupun hal-hal yang akan datang; semuanya adalah milikmu. 23 Dan, kamu adalah milik Kristus, dan Kristus adalah milik Allah.
Beberapa terjemahan memasukkan kutipan dari Perjanjian Lama jauh dari ketepatan halaman letak teks. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukannya dengan kutipan di dalam 3:19 dan 3:20.
"Kedagingan orang" Orang-orang Korintus percaya kalau mereka tidak tumbuh karena perbuatan-perbuatan yang tidak benar. Dia menyebut mereka dengan kata "kedagingan," yang berarti berpikir seperti orang yang tidak percaya. Istilah ini digunakan dalam golongan "kerohanian." Orang Kristen yang menuruti "daging" mereka adalah bodoh dan dia menuruti keinginan duniawi. (Lihat: unrighteous, flesh, spirit, foolish dan wise)
Ada beberapa metafora di dalam pasal ini. Dia menggunakan "bayi" dan "susu" sebagai gambaran dari pertumbuhan rohani. Paulus menggunakkan metafora dari menanam dan menabur, untuk menggambarkan peran Apolos dan pelayanannya yang tumbuh di dalam gereja di Korintus. Paulus juga banyak menggunakan metafora yang lainnya untuk membantu dalam pengajaran kebenaran rohani kepada jemaat di Korintus untuk membantunya memahami apa yang diajarkan.
<< | >>
Paulus sekarang mengingatkan orang Korintus yang percaya bagaimana mereka benar-benar hidup dan berperilaku sebaliknya dari sebelum mengenal Allah. Dia lalu mengingatkan mereka bahwa orang yang mengajari mereka bukanlah yang utama, namun Allahlah yang memberi mereka pertumbuhan.
Di sini berarti orang-orang Kristen, termasuk laki-laki maupun perempuan.
Orang yang menuruti kerohaniannya
Orang yang menuruti keinginan duniawinya (jasmani)
Orang-orang Korintus dibandiingkan dengan anak-anak yang sangat muda umurnya dalam pemahaman mereka. Terjemahan Lain: "Seperti anak muda yang percaya dalam Kristus"
Orang-orang Korintus hanya dapat memahami kebenaran dengan mudah seperti bayi yang hanya dapat minum susu. Mereka tidak cukup mampu untuk memahami kebenaran yang besar seperti anak yang lebih tua yang sekarang bisa makan makanan padat.
Itu secara tidak langsung menjelaskan bahwa mereka tidak cukup mampu untuk memahami ajaran yang lebih sulit. Terjemahan Lain: "kamu masih belum mampu untuk memahami ajaran yang lebih sulit tentang mengikuti Kristus"
masih berperilaku menuruti dosa atau keinginan duniawi
Paulus menegur orang-orang Korintus karena perilaku mereka yang penuh dosa. "hidup" ini adalah sebuah metafora untuk "menghakimi perilakumu." menuruti apa itu yang baik dan yang buruk. Terjemahan Lain: "kamu seharusnya merasa bersalah karena kamu berperilaku menuruti keinginan duniawi yang penuh dosa dan hidup secara manusia!"
Paulus menegur orang-orang Korintus. Terjemahan Lain: "kamu seharusnya merasa bersalah karena kamu hidup sama seperti orang-orang yang tidak punya Roh kehidupan"
Paulus menegaskan bahwa dia dan Apolos bukanlah sumber yang asli dalam Injil, maka dari itu orang-orang Korintus tidak seharusnya mengikuti mereka. Terjemahan Lain: "hal ini salah, menjadi kelompok yang mengikuti Apolos maupun Paulus!"
Paulus berbicara tentang dirinya sama seperti ketika dia membicarakan orang lain. Terjemahan Lain: "Aku tidaklah penting" atau "Siapakah aku?"
Paulus menjawab pertanyaannya sendiri dengan mengatakan bahwa dia dan Apolos adalah hamba Tuhan. Terjemahan Lain: "Paulus dan Apolos adalah hamba Kristus, dan kamu telah percaya di dalam Kristus karena kami melayaniNya"
Ini dapat digambarkan dengan informasi yang mudah dipahami. Terjemahan Lain: "Kami adalah hamba-hamba yang karena olehNya menjadikanmu percaya. Kami hanya orang-orang yang dikaruniakan tugas oleh Tuhan"
Pengetahuan akan Allah dibandingkan dengan bibit yang harus ditanam untuk tumbuh. Terjemahan Lain: "Ketika aku mengajarkan Firman Allah kepadamu, Aku seperti seseorang yang sedang menanam biji di ladang"
Seperti biji yang membutuhkan air, iman juga membutuhkan ajaran yang lebih lagi agar bisa terus tumbuh. Terjemahan Lain: "Dan ketika Apolos melanjutkan pengajaran Firman Allah kepadamu, dia sama seperti seseorang yang sedang menyirami ladang"
Seperti tanaman yang tumbuh dan berkembang, begitu juga dengan iman dan pengetahuan dalam Allah juga harus terus tumbuh lebih dalam lagi dan lebih kuat lagi. Terjemahan Lain: "Tetapi Allah yang menumbuhkan" atau "tetapi Allah juga yang menyebabkan tanaman untuk terus tumbuh, Dia juga yang akan menumbuhkan dalam kerohanian"
Paulus menekankan bahwa bukan dia ataupun Apolos yang menumbuhkan kerohanian orang-orang yang percaya, tetapi Allah yang melakukan itu.
Menumbuhkan disini berarti yang menumbuhkan. Gambaran kata benda "tumbuh" dapat diterjemahkan dengan kata kerja. Terjemahan Lain: "dia Allah yang membuatmu tumbuh"
Paulus berbicara untuk memberitahukan orang-orang kabar baik dan mengajari orang-orang yang mau menerima ajaran bahwa jika dia menanam dan menyirami tanaman.
arti yang memungkinkan dari kata "satu" adalah 1) "satu dalam satu tujuan" atau 2) "sama pentingnya."
jumlah uang yang diterima oleh pekerja ketika dia bekerja
Ini menunjuk kepada Paulus dan Apolos tetapi bukan gereja orang-orang Korintus.
Paulus menganggap dirinya dan Apolos sebagai pekerja Allah.
Arti-arti yang memungkinkan adalah 1) menjadi ladang Allah berarti menjadi ladang milik Allah. Terjemahan Lain: "kamu adalah ladang Allah dan akan menjadi milik Allah" atau 2) menjadi ladang Allah berarti memperbolehkan Allah untuk menumbuhkanmu. Terjemahan Lain: "Kamu seperti ladang yang akan ditumbuhkan oleh Allah"
Arti-arti yang memungkinkan adalah5) menjadi bangunan Allah berarti menjadi bangunan yang dipersembahkan kepada Allah. Terjemahan Lain: "dan kamu seperti bangunan Allah dan akan menjadi milik Allah" atau 2) menjadi bangunan Allah berarti bersedia mempersilahkan Allah untuk membentuk kita menjadi seperti apa yang Dia ingini. Terjemahan Lain: "dan kamu sama seperti bangunan yang telah dirancang Allah"
Ini dapat digambarkan dengan menggunakan kalimat aktif. Terjemahan Lain: "sesuai dengan anugerah yang telah Allah berikan kepadaku secara gratis"
Paulus menyamakan ajarannya tentang iman dan keselamatan di dalam Yesus Kristus yang meletakkan fondasi untuk sebuah bangunan.
Paulus juga menjelaskan kepada orang-orang yang mengajari orang-orang Korintus saat itu sama seperti mereka tukang kayu yang merancang bangunan di atas fondasi.
ini menunjuk kepada para pekerja Allah secara umum. Terjemahan Lain: "setiap orang yang melayani Allah"
Ini dapat digambarkan secara aktif. Terjemahan Lain: "tidak ada seorang pun yang dapat meletakkan fondasi yang sudah Aku letakkan, Paulus, sudah meletakkan" atau "Aku sudah meletakkan fondasi yang siapapun bisa meletakannya"
Paulus berbicara mengenai apa yang biasanya pekerja bangunan lakukan ketika mendirikan sebuah bangunan untuk menggambarkan apa yang sebenarnya para guru ajarkan di Korintus. Orang-orang yang membangun biasanya hanya menggunakan emas, perak, atau batu-batu yang berharga sebagai hiasan dalam sebuah bangunan.
bahan-bahan bangunan yang biasa digunakan untuk membangun sebuah bangunan baru dibandingkan dengan nilai kerohanian yang digunakan seseorang untuk membangun perilaku dan aktivitas selama hidupnya. Terjemahan Lain: " seseorang yang membangun dengan bahan-bahan bernilai akan bertahan atau dengan bahan-bahan murah yang akan mudah terbakar"
"bebatuan yang mahal"
Ini dapat dijelaskan dengan menggunakan ungkapan aktif. Terjemahan Lain: "Allah akan memperlihatkan kepada orang-orang apa yang sudah para pembangun kerjakan"
"hari itu" di sini adalah sebuah metafora untuk waktu Allah akan menghakimi orang-orang. Ketika Allah memperlihatkan kepada orang-orang apa yang guru mereka telah lakukan, ini akan seperti matahari yang bersinar dengan jelas untuk menjelaskan apa yang telah terjadi semalaman.
Layaknya api akan mengungkapkan kekuatannya atau menghancurkan kelemahan dari sebuah bangunan, api Allah akan menghakimi setiap usaha dan aktifitas manusia. Terjemahan Lain: "Allah akan menggunakan api untuk memperlihatkan bagaimana kualitas hasil karya pekerjan Nya"
Ungkapan "seseorang" dan "ia" menunjuk kepada orang-orang yang percaya.
"tetap" atau "bertahan"
Ini dapat digambarkan dengan menggunakan kalimat aktif. Terjemahan Lain: "jika api menghancurkan pekerjaan orang itu" atau "jika api menghancurkan pekerjaan siapapun"
gambaran kata benda "kerugian" dapat dijelaskan dengan kata kerja "kehilangan." Terjemahan Lain: "dia akan kehilanagan upahnya"
Ini dapat digambarkan dengan kalimat aktif. Terjemahan Lain: "tetapi Allah akan menyelamatkannya"
Paulus menegur orang-orang Korintus. Terjemahan Lain: "Kamu bertingkah seperti kamu tidak tahu bahwa kamu adalah Bait Allah dan Roh Allah tinggal di dalammu!"
Tidak ada seorangpun yang harus percaya kebohongan, bahwa dirinya ini betindak bijaksana di dunia ini.
sesuai dengan cara orang yang tidak percaya, yang memutuskan apa itu perilaku yang bijak.
"Orang itu harus bersedia untuk memanggil mereka yang tidak percaya dengan sebutan bodoh"
Allah menjerat orang-orang yang berfikir bahwa dirinya pintar dan menggunakan rancanganNya untuk menjeratnya.
"Tuhan mengetahui alasan orang-orang yang bijaksana dan semuanya adalah sia-sia"
tidak berguna
"Kamu menjadi milik Kristus, dan Kristus menjadi milik Allah"
Paulus berkata mereka masih bersifat kedagingan karena masih ada iri hati dan perselisihan diantara mereka.
Mereka adalah pelayan-pelayan yang melaluinya jemaat Korintus percaya pada Kristus.
Allah yang memberi pertumbuhan.
Yesus Kristus merupakan dasar itu.
Pekerjaannya akan dinyatakan dalam terang dan dalam api.
Pekerjaannya akan dinyatakan dalam terang dan dalam api.
Api itu akan menyatakan kualitas pekerjaan dari setiap orang.
Orang itu akan mendapatkan upah.
Orang itu akan menderita kerugian, tetapi dia sendiri akan diselamatkan, meskipun seperti melepaskan diri melewati api.
Kita adalah Bait Allah dan Roh Allah tinggal di dalam kita.
Allah akan menghancurkan orang itu yang menghancurkan Bait Allah.
Paulus berkata, "... biarlah dia menjadi "bodoh" dengan demikian dia akan menjadi bijaksana."
Tuhan mengetahui bahwa pikiran orang berhikmat adalah sia-sia.
Dia berkata kepada mereka untuk berhenti bermegah, "Karena segala sesuatunya adalah milikmu," dan karena, "... kamu adalah milik Kristus, dan Kristus adalah milik Allah."
Dia berkata kepada mereka untuk berhenti bermegah, "Karena segala sesuatunya adalah milikmu," dan karena, "... kamu adalah milik Kristus, dan Kristus adalah milik Allah."
Dia berkata kepada mereka untuk berhenti bermegah, "Karena segala sesuatunya adalah milikmu," dan karena, "... kamu adalah milik Kristus, dan Kristus adalah milik Allah."
1 Beginilah hendaknya orang memperhitungkan kami yaitu sebagai hamba-hamba Kristus dan orang-orang yang dipercayakan [1] oikonomos rahasia-rahasia Allah. [2]2 Dengan demikian, orang-orang yang dipercaya dengan hal-hal yang berharga haruslah membuktikan bahwa mereka dapat dipercaya. 3 Namun, bagiku tidaklah penting jika aku dihakimi oleh kamu atau oleh suatu pengadilan manusia. Bahkan, aku sendiri tidak menghakimi diriku. 4 Sebab, aku tidak menyadari apa pun akan diriku sendiri. Namun, bukan karena hal itu aku dibenarkan, melainkan Tuhanlah yang menghakimi aku. 5 Karena itu, janganlah menghakimi sebelum waktunya, [3] yaitu sebelum Tuhan datang. Ia yang akan menerangi hal-hal yang tersembunyi dalam kegelapan dan akan menyatakan maksud-maksud hati. Lalu, setiap orang akan menerima pujian dari Allah.
6 Saudara-saudara, aku sudah menerapkan hal-hal ini atas diriku sendiri dan Apolos demi kamu supaya di dalam kami, kamu dapat belajar untuk tidak melampaui apa yang tertulis sehingga tidak ada salah satu dari kamu yang menjadi sombong satu terhadap yang lain. 7 Sebab, siapakah yang membeda-bedakan kamu? Apa yang kamu punyai, yang bukan kamu terima? Dan, jika memang kamu menerimanya, mengapa kamu menyombongkan diri seolah-olah tidak menerimanya?
8 Kamu sudah dikenyangkan, [4] kamu sudah menjadi kaya! Tanpa kami, kamu sudah menjadi raja! [5] Aku sungguh berharap kamu benar-benar sudah menjadi raja supaya kami juga dapat memerintah bersamamu. 9 Sebab, menurutku, Allah telah menempatkan kami, para rasul, di tempat yang terakhir, seperti orang-orang yang dijatuhi hukuman mati; karena kami dijadikan tontonan untuk dunia, baik untuk malaikat-malaikat maupun manusia. 10 Kami bodoh demi Kristus, tetapi kamu bijaksana dalam Kristus. Kami lemah, tetapi kamu kuat. Kamu terhormat, tetapi kami hina. 11 Sampai sekarang ini, kami lapar dan haus, berpakaian compang-camping, dipukuli, dan hidup mengembara. [6]12 Kami berjerih payah, bekerja dengan tangan kami sendiri. Ketika kami dicaci-maki, kami memberkati. Ketika kami disiksa, kami bertahan. 13 Ketika kami difitnah, kami menjawab dengan ramah. Bahkan, sampai sekarang, kami menjadi seperti sampah dunia ini, kotoran dari segala sesuatu.
14 Aku menulis hal-hal ini bukan untuk mempermalukan kamu, melainkan untuk menasihati kamu sebagai anak-anak yang kukasihi. 15 Sebab, sekalipun kamu mempunyai sepuluh ribu guru dalam Kristus, kamu tidak mempunyai banyak bapa. Karena dalam Yesus Kristus, akulah yang menjadi bapamu melalui Injil. 16 Jadi, aku mendorong kamu, jadilah orang yang menuruti teladanku! 17 Itulah sebabnya, aku telah mengutus kepadamu Timotius, [7] anakku yang kukasihi dan yang setia di dalam Tuhan. Ia akan mengingatkan kamu mengenai jalan-jalanku dalam Kristus, seperti yang aku ajarkan di mana-mana, dalam setiap jemaat.
18 Beberapa dari kamu menjadi sombong, seolah-olah aku tidak akan datang lagi kepadamu. 19 Namun, aku akan segera datang kepadamu, jika Tuhan menghendaki, dan aku akan mengetahui bukan hanya perkataan orang-orang sombong itu, tetapi juga kuasa mereka. 20 Sebab, Kerajaan Allah [8] Kerajaan Allah di Daftar Istilah. bukan dalam perkataan, melainkan dalam kuasa. 21 Apa yang kamu inginkan?
Apakah aku harus datang kepadamu dengan tongkat [9] atau dengan kasih dan roh kelemahlembutan?
Paulus membandingkan kebanggaan milik orang-orang Korintus dengan kerendahan hari para rasul. Orang-orang percaya di Korintus tidak memiliki alasan untuk bangga karena semua yang mereka miliki, dan mereka semua, adalah pemberian dari Allah. (Lihat: apostle)
Metafora
Ada banyak perumpamaan metafora dalam pasal ini. Para rasul digambarkan sebagai para pelayan. Paulus berbicara mengenai parade kemenangan dimana para rasul adalah para tawanan yang akan dibunuh. Dia mengunakan sebuah tongkat untuk berdiri selama penghukuman. Dia menyebut dirinya sendiri bapa mereka karena dia adalah "bapa rohani" mereka. (Lihat: danspirit)
Paulus mengunakan ironi untuk mempermalukan kebanggaan orang-orang Korintus. Orang-orang percaya di Korintus sedang memerintah tetapi rasul-rasul sedang menderita.
<< | >>
Orang-orang baru saja diingatkan agar tidak harus berbangga mengenai siapa yang mengajarkan mereka tentang Tuhan dan siapa yang membaptis mereka, Paulus mengingatkan orang-orang percaya di Korintus bahwa semua orang percaya harus menjadi hamba yang rendah hati.
Paulus sedang berbicara tentang dirinya sendiri seolah-olah dia sedang berbicara tentang orang lain. Terjemahan Lain: "kita dibutuhkan untuk menjadi"
Paulus sedang membandingkan perbedaan antara penghakiman manusia dan penghakiman Allah. Penghakiman manusia tidaklah penting dibandingkan penghakiman sejati dari Allah atas manusia.
"Aku tidak pernah mendengarkan siapapun yang menuduh aku melakukan kesalahan"
"kurangnya tuduhan bukan berarti aku tidak bersalah. Tuhan tahu jika aku tidak bersalah atau bersalah"
"Karena apa yang aku katakan adalah benar"
di sini "menerangi segala yang tersembunyi dari kegelapan" adalah sebuah metafora untuk membuat semua hal yang dilakkukan adalah rahasia. Di sini "hati" adalah penjelasan untuk pikiran dan niat seseorang. Terjemahan lain: "Seperti cahaya yang bersinar pada hal-hal dalam kegelapan, Allah akan menunjukan apa yang dilakukan seseorang secara tersembunyi dan apa yang mereka rencanakan secara tersembunyi."
Disini berarti sesama orang Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan.
"Demi kesejahteraan kamu"
Paulus sedang berbicara dengan orang-orang Korintus seakan mereka adalah satu orang, jadi semua contoh dari "kamu" di sini adalah bentuk tunggal.
Paulus menegur orang-orang di Korintus yang berpikir mereka lebih baik daripada orang yang mendengarkan ajaran dari orang lain. Terjemahan Lain: "Untuk itu tidak ada perbedaan antar kamu dan yang lain." atau "Karena kamu tidak lebih tinggi dari orang lain."
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa mereka tidak mendapatkan hal-hal yang mereka miliki. Terjemahan Lain: "Semuanya yang kamu miliki adalah apa yang kamu terima terima secara bebas." atau "Allah memberikan kepadamu segala sesuatu yang kamu punya untuk kebebasanmu!"
Paulus menegur mereka karena menyombongkan diri dalam apa yang mereka miliki. Terjemahan Lain: "Kamu seharusnya tidak menyombongkan diri seakan kamu telah melakukannya." atau "kamu tidak memiliki hak untuk menyombongkan diri!"
Ungkapan "seolah-oleh tidak menerima" mengarah ke perasaan menerima apa yang mereka miliki Terjemahan Lain: "seolah-olah kamu secara tidak bebas menerima itu" atau "seolah-olah jika kamu sudah memperoleh itu"
Paulus di sini mengunakan gaya bahasa ironi untuk mempermalukan orang-orang Korintus dan membuat mereka sadar bahwa mereka sedang membuat dosa ketika mereka membanggakan diri mereka sendiri dan guru-guru mereka.
Paulus mengungkapkan dua cara bagaimana Allah telah menempatkan para rasulNya di tempat terendah untuk dilihat dunia.
Allah telah menempatkan para rasul seperti para tahanan di akhir pawai tentara Roma, yang terhina sebelum pelaksanaan hukuman mati
Allah menempatkan para rasul secara langsung seperti orang yang akan dijatuhi hukuman mati.
Kemungkinan berarti 1) "Dunia" terdiri dari hal - hal yang gaib
Paulus menggunakan gaya bahasa ironi untuk mempermalukan orang-orang Korintus sehingga mereka akan berpikir tentang apa yang ia katakan.
"Orang-orang memperlakukan kamu orang-orang Korintus seakan-akan kamu orang yang penting"
"orang-orang mempermalukan para rasul kita"
"sampai sekarang" atau "hingga saat ini"
Ini mengarah kepada pemukulan dengan tangan, tidak dengan cambuk dan pengeroyokan. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Orang-orang memukuli kita"
Maksud Paulus bahwa mereka memiliki tempat untuk tinggal, tetapi mereka harus berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain. Mereka tidak memiliki rumah yang tetap.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Ketika orang-orang mencaci kami, kami memberkati mereka" atau "Ketika orang-orang mencemooh kita, kami memberkati mereka"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Ketika orang-orang menyiksa kami"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Ketika orang-orang memfitnah kita"
"Orang-orang mulai menganggap kami—dan mereka akan tetap menganggap kami—menjadi sampah dunia ini"
"Aku tidak bermaksud untuk mempermalukan kamu, melainkan untuk membangun kamu" atau "Aku tidak sedang mencoba untuk mempermalukan kamu, melainkan aku ingin menasihati kamu"
Katakan pada seseorang apa yang mereka lakukan adalah salah dan akan menyebabkan hal yang buruk terjadi.
adalah melebih-lebihkan jumlah orang yang membimbing mereka, untuk menekankan pentingnya bapak rohani. Terjemahan Lain: "Sangat banyak para pelindung" atau "sekelompok besar para pelindung"
Karena Paulus telah menuntun mereka menuju Kristus, Dia seperti seorang bapa untuk orang-orang Korintus.
Paulus sedang menekankan pertama-tama bahwa hubungannya dengan orang-orang Korintus sangatlah penting "dalam Kristus", kedua kalinya bahwa itu datang karena ia memberitahukan mereka berita-berita baik, dan ketiga kalinya bahwa dia adalah satu-satunya yang seperti bapa bagi mereka. "itu karena Allah menyatukan kamu kepada Kristus ketika Aku memberitahukan kamu kabar baik bahwa aku telah menjadi Bapamu"
"siapa kukasihi dan siapa kuajari tentang Tuhan seolah-olah dia adalah anakku sendiri"
Kata ini menunjukan bahwa Paulus mengganti pokok pembicaraannya menjadi teguran keras atas perilaku yang sombong dari orang-orang percaya di Korintus.
"Aku akan mengunjungimu"
Paulus membuat permohonan terakhir untuk orang-orang Korintus, dia telah menegur dengan keras kepada mereka atas kesalahan-kesalahan yang mereka telah perbuat. Terjemahan lain: "Katakan kepadaku apa yang kamu inginkan terjadi saat ini"
Paulus menawarkan orang-orang Korintus dua sikap yang berlawanan yang bisa ia gunakan ketika mendekati mereka. Terjemahan Lain: "Jika kamu mau, aku bisa datang untuk menghukum kamu, atau aku bisa datang untuk menunjukan kamu seberapa besar aku mengasihi kamu dengan menjadi lemah lembut dengan dirimu"
"kebaikan" atau "kelembutan"
Jemaat Korintus seharusnya menghormati mereka sebagai hamba-hamba Kristus dan penatalayan-penatalayan dari kebenaran Allah yang tersembunyi.
Para penatalayan patut dipercayai.
Paulus berkata Tuhan menjadi hakim baginya.
Dia akan menerangi segala sesuatu yang tersembunyi dalam kegelapan dan menyatakan setiap maksud-maksud di dalam hati.
Paulus melakukannya demi kepentingan orang-orang percaya di Korintus supaya mereka boleh belajar arti dari perkataan ini, "Jangan melampaui apa yang dituliskan," sehingga tidak ada diantara mereka yang menjadi sombong dan saling menentang satu sama yang lain.
Paulus ingin mereka memerintah supaya Paulus dan rekan-rekannya dapat memerintah bersama mereka.
Paulus berkata, "Kami menjadi bodoh demi Kristus, namun kamu bijaksana di dalam Kristus. Kami lemah, namun kamu kuat. Kamu beroleh kehormatan, namun kami di tolak.
Paulus berkata mereka lapar dan haus, telanjang, disesah, dan mengembara.
Ketika kami dicaci maki, kami memberkati. Ketika kami disiksa, kami bertahan. Ketika kami difitnah, kami berbicara dengan ramah.
Dia menulisnya untuk memperbaiki mereka sebagai anaknya yang terkasih.
Paulus mendorong mereka untuk meneladani dirinya.
Paulus mengutus Timotius ke Korintus untuk mengingatkan orang-orang percaya disana tentang kebiasaan Paulus di dalam Kristus.
Beberapa di antara mereka begitu sombong, berlaku seolah-olah Paulus tidak datang kepada mereka.
Kerajaan Allah terdiri atas kuasa.
1 Memang telah dilaporkan bahwa ada perzinaan di antara kamu, perzinaan yang bahkan tidak ada di antara bangsa-bangsa lain, [1] yaitu ada orang mengambil istri ayahnya. [2]2 Dan, kamu sombong! Tidakkah seharusnya kamu justru berduka supaya orang yang melakukan perbuatan ini disingkirkan dari antara kamu? 3 Memang, secara jasmani aku jauh, tetapi aku hadir dalam roh. Dan, aku telah menjatuhkan hukuman atas orang yang melakukan hal itu, seolah-olah aku hadir. 4 Dalam nama Tuhan Yesus, ketika kamu berkumpul, dan aku bersamamu dalam roh dengan kuasa Tuhan kita, Yesus, 5 aku telah memutuskan untuk menyerahkan orang ini kepada Iblis [3] untuk kebinasaan dagingnya [4] supaya rohnya boleh diselamatkan pada hari Tuhan.
6 Kesombonganmu itu tidak baik. Tidak tahukah kamu bahwa sedikit ragi saja akan meragikan seluruh adonan? [5]7 Bersihkanlah semua ragi yang lama [6] supaya kamu menjadi adonan baru, sebagaimana memang kamu tidak beragi. [7] Sebab, Kristus, Domba Paskah kita, sudah disembelih. 8 Karena itu, marilah kita merayakan pesta itu, [8] bukan dengan ragi yang lama, bukan dari ragi keburukan dan kejahatan, melainkan dengan roti tidak beragi dari kemurnian dan kebenaran.
9 Aku menulis kepadamu dalam suratku: jangan bergaul dengan orang-orang cabul. 10 Maksudku, bukanlah dengan orang-orang cabul di dunia ini, orang-orang serakah, para penipu, atau dengan para penyembah berhala. [9] Berhala di Daftar Istilah. Jika demikian, kamu seharusnya keluar dari dunia ini. 11 Namun, sekarang aku menuliskan kepadamu, jangan bergaul dengan orang-orang yang disebut saudara jika ia adalah orang cabul, serakah, penyembah berhala, pemfitnah, pemabuk, atau penipu. Bahkan, jangan makan dengan orang seperti itu.
12 Sebab, apakah urusanku menghakimi orang-orang luar? [10] Bukankah kamu menghakimi mereka yang ada di dalam jemaat? 13 Namun, Allah yang akan menghakimi mereka yang di luar jemaat. Karena itu, usirlah orang yang melakukan kejahatan dari antara kamu. [11]
Beberapa terjemahan memasukan kutipan-kutipan dari Perjanjian Lama. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini dengan mengutip materi di dalam 5:13
Paulus menggunakan eufemisme untuk mendeskripsikan topik-topik yang sensitif. Pada pasal ini berhadapan dengan penyimpangan seksual dari salah satu anggota gereja. "Serahkan orang ini kepada setan untuk membinasakan tubuhnya," yang bermakna memperbolehkan iblis untuk menghancurkan tubuhnya. (Lihat: dan fornication)
Dia menggunakan sebuah perbandingan tambahan menggunakan berbagai metafora. Ragi melambangkan iblis. Adonan melambangkan sebagai semua jemaat. Roti yang tidak beragi melambangkan sebuah kehidupan kudus. Paskah melambangkan kehidupan orang-orang Kristen. Jadi seluruh pasal bermakna: tidak tahukah kamu bahwa sebuah kejahatan akan mempengaruhi seluruh jemaat. Jadi kuduskan dirimu sendiri dari iblis sehingga kamu akan menjadi benar. kristus telah berkorban untuk kita; marilah kita menjadi sungguh-sungguh dan jujur dan tidak jahat dan melakukan tindakan jahat. (liat:, evil, unleavenedbread, purify dan passover)
<< | >>
Paulus sekarang secara khusus mengatakan tentang dosa apa yang ada pada mereka yang telah ia dengar, dan sekarang bagaimana jemaat Korintus bangga dengan penerimaan orang itu dan dosanya.
Ini bisa ungkapkan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain :" yang bahkan tidak diperbolehkan orang di luar orang Yahudi"
"Mengambil" disini adalah eufemisme untuk "perzinahan". Tidur Bersama :"Seseorang dari kamu melakukan perzinahan dengan."
istri ayahnya, tapi mungkin bukan ibunya sendiri
Pertanyaan retoris ini digunakan untuk menyinggung jemaat Korintus. Terjemahan Lain :" Kamu seharusnya berduka akan hal ini."
Ini bisa diartikan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain :"Kamu harus menyingkirkan orang yang melakukan itu di antara kalian."
"aku bersama dengan kamu di dalam roh." Bersama-sama dengan mereka di dalam roh melambangkan peduli tentang mereka atau menginginkan bersama-sama dengan mereka. Terjemahan Lain :"Aku memperdulikan kamu" atau "Aku ingin bersama dengan kamu"
Makna yang memungkinkan adalah 1) "Aku telah memutuskan apa yang harusnya kamu lakukan dengan orang yang melakukan hal itu" atau 2) " Aku telah menemukan orang yang melakukan kesalahan ini."
"Pada saat kamu bersama" atau "Saat kamu berkumpul bersama."
Makna yang mungkin adalah 1) nama Tuhan Yesus adalah sebuah metonim yang melambangkan otoritasNya. Terjemahan Lain :"dengan kuasa dari Tuhan Yesus kita." atau 2) dipersatukan di dalam nama Tuhan mengimplikasikan bersama-sama untuk menyembah Dia. Terjemahan Lain :"untuk menyembah Tuhan Yesus kita."
Menyerahkan orang ini kepada iblis melambangkan tidak memperbolehkan orang ini di dalam kelompok mereka sehingga iblis akan diperbolehkan untuk melukai dia. Terjemahan Lain :"Buatlah orang ini meninggalkan kelompokmu sehingga iblis dapat melukai dia."
Makna yang mungkin adalah 1) "daging" yang mengacu pada tubuh jasmani. Terjemahan Lain :"'Sehingga iblis boleh melukai tubuhnya." atau 2) "daging" adalah sebuah perumpamaan untuk dosa alami. Terjemahan Lain: sehingga dosa alami ini akan dihancurkan" atau " ia tidak lagi melanjutkan hidup sesuai dengan dosa alaminya"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "sehingga Allah dapat menyelamatkan rohnya pada Hari Tuhan"
"kesombonganmu itu buruk"
Seperti sedikit ragi yang menyebar melalui seluruh adonan roti, jadi dosa sekecil apapun mempengaruhi seluruh orang percaya dan persekutuan.
Sebagaimana Domba Paskah menggantikan dosa orang Israel dengan iman setiap tahun, sehingga kematian Kristus menggantikan segala dosa orang yang percaya dalam Kristus oleh iman untuk selamanya. Ini bisa dikatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Tuhan telah mengorbankan Kristus, Domba Paskah kita"
Ini menunjuk kepada orang-orang yang mengatakan percaya kepada Kristus tetapi bertindak perbuatan ini.
orang-orang yang telah memilih untuk hidup melakukan kebiasaan asusila , yang bukan orang percaya.
"mereka yang serakah" atau "mereka yang bersedia untuk tidak jujur untuk mendapatkan sesuatu yang orang lain miliki"
Ini berarti orang-orang yang berbuat curang untuk mendapatkan barang milik orang lain.
"kau seharusnya menghindari orang-orang ini"
Paulus memberitahu mereka bagaimana untuk memperlakukan orang-orang percaya di dalam gereja yang menolak untuk dikoreksi karena keterlibatan mereka dalam perzinahan dan dosa-dosa nyata sebelum yang lainnya.
"siapapun yang memanggil dirinya sendiri"
Disini berarti seorang Kristen yang setia, pria maupun wanita.
Paulus sedang menekankan bahwa dia bukanlah orang yang menghakimi orang-orang di luar jemaat. Ini bisa diartikan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain :"Aku bukanlah orang yang seharusnya menghakimi orang-orang yang bukan milik gereja"
Paulus sedang menyinggung jemaat Korintus. "kamu seharusnya tahu bahwa kamu adalah orang seharusnya menghakimi mereka yang ada di dalam jemaat"
Paulus mendengar bahwa disana ada percabulan. Ada seorang diantara mereka yang tidur dengan istri ayahnya.
Orang yang berdosa dengan istri ayahnya itu harus dikeluarkan dari antara mereka.
Ketika gereja di Korintus berkumpul bersama-sama di dalam nama Tuhan Yesus, mereka menyerahkan orang ini kepada Setan supaya binasa tubuhnya, dengan demikian rohnya dapat diselamatkan pada hari Tuhan.
Ketika gereja di Korintus berkumpul bersama-sama di dalam nama Tuhan Yesus, mereka menyerahkan orang ini kepada Setan supaya binasa tubuhnya, dengan demikian rohnya dapat diselamatkan pada hari Tuhan.
Paulus membandingkan mereka dengan ragi.
Paulus menggunakan roti tak beragi sebagai perumpamaan untuk kesungguhan hati dan kebenaran.
Paulus menulis kepada mereka agar jangan bergaul dengan orang-orang cabul.
Paulus tidak berbicara tentang orang-orang cabul dari dunia ini. Kamu harus keluar dari dunia ini untuk menjauhi mereka.
Dia maksudkan bagi mereka untuk jangan bergaul dengan seseorang yang menyebut diri saudara atau saudari di dalam Kristus yang hidup dalam percabulan, ketamakan, pencaci-maki, pemabuk, penipu atau penyembahan berhala.
Orang percaya seharusnya menghakimi mereka yang berada di dalam jemaat.
Allah menghakimi mereka yang di luar.
1 Ketika salah satu dari kamu memiliki perselisihan [1] dengan yang lain, apakah ia berani pergi untuk mencari keadilan di hadapan orang-orang yang tidak benar dan bukan di hadapan orang-orang kudus? 2 Apakah kamu tidak tahu bahwa orang-orang kudus akan menghakimi dunia? Jika dunia dihakimi olehmu, apakah kamu tidak layak untuk mengadili perkara-perkara yang sangat kecil? 3 Apakah kamu tidak tahu bahwa kita akan mengadili para malaikat? Apalagi hanya perkara-perkara biasa sehari-hari! 4 Jadi, jika kamu menghadapi perkara-perkara biasa seperti itu, mengapa kamu membawanya kepada mereka yang tidak diperhitungkan dalam jemaat? 5 Aku mengatakan ini supaya kamu malu. Apakah tidak ada seorang di antaramu yang bijaksana, yang sanggup mengurus perkara-perkara di antara saudara-saudaranya? 6 Malahan, antara saudara dengan saudara pergi mencari keadilan di hadapan orang-orang yang tidak percaya!
7 Sebenarnya, sudah menjadi kegagalan bagimu karena kamu mempunyai perkara-perkara hukum di antara kamu. Mengapa kamu tidak lebih suka disalahkan? Mengapa kamu tidak lebih suka dirugikan? 8 Sebaliknya, kamu sendiri bersalah dan merugikan. Bahkan, kamu melakukannya terhadap saudara-saudaramu.
9 Apakah kamu tidak tahu bahwa orang yang tidak benar tidak akan mewarisi Kerajaan Allah? Jangan sesat! Orang-orang cabul, para penyembah berhala, orang-orang yang berzina, banci, para homoseksual, 10 para pencuri, orang-orang yang serakah, para pemabuk, para pemfitnah, dan penipu-penipu, mereka semua tidak akan mewarisi Kerajaan Allah. 11 Beberapa dari kamu juga seperti itu. Namun, kamu sudah dibersihkan, sudah dikuduskan, dan sudah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh Allah kita.
12 Semua hal diperbolehkan bagiku, tetapi tidak semuanya berguna. Memang semua hal diperbolehkan bagiku, tetapi aku tidak mau diperhamba oleh apa pun. 13 Makanan untuk perut, dan perut untuk makanan, tetapi Allah akan membinasakan kedua-duanya. Tubuh bukanlah untuk perzinaan, melainkan untuk Tuhan, [2] dan Tuhan untuk tubuh. 14 Allah membangkitkan Tuhan dan juga akan membangkitkan kita oleh kuasa-Nya. 15 Apakah kamu tidak tahu bahwa tubuhmu adalah anggota-anggota Kristus? Apakah aku akan mengambil anggota-anggota Kristus dan menjadikan mereka anggota-anggota pelacur? Sama sekali tidak! 16 Apakah kamu tidak tahu bahwa orang yang mengikatkan dirinya kepada pelacur menjadi satu tubuh dengannya? Sebab, Ia berkata, “Keduanya akan menjadi satu daging.” [3]17 Akan tetapi, orang yang mengikatkan diri dengan Tuhan menjadi satu roh dengan-Nya.
18 Hindarilah perzinaan! Setiap dosa lain yang seseorang lakukan adalah di luar tubuhnya, [4] tetapi orang yang berzina, berdosa terhadap tubuhnya sendiri. [5]19 Apakah kamu tidak tahu bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus, [6] Roh Kudus di Daftar Istilah. yang ada di dalam kamu, yang kamu terima dari Allah, dan bahwa dirimu bukanlah milikmu sendiri? 20 Sebab, kamu telah ditebus dengan harga lunas. Karena itu, muliakanlah Allah dengan tubuhmu!
Orang Kristen seharusnya tidak membawa orang Kristen lainnya ke pengadilan di hadapan hakim yang bukan Kristen. Lebih baik tertipu. Sebab orang Kristen akan menghakimi malaikat-malaikat, mereka seharusnya dapat menyelesaikan masalah-masalah di antara mereka sendiri. Terutama adalah buruk untuk memakai pengadilan untuk menipu orang percaya lainnya. (Lihat: judge)
Bait Roh Kudus adalah sebuah metafora penting. Ini mengacu pada sebuah tempat di mana Roh Kudus tinggal dan disembah.
<< | >>
Paulus kemudian menjelaskan bagaimana orang percaya menyelesaikan pertentangan dengan orang percaya lainnya.
"pertentangan" atau "percekcokan"
Paulus menekankan bahwa orang-orang Kristen harus menyelesaikan perselisihan diantara mereka sendiri. Terjemahan Lain: "dia seharusnya tidak berani pergi ... orang-orang percaya!" atau "dia seharusnya takut akan Allah dan tidak pergi ... orang-orang percaya!"
tempat hakim pemerintah setempat mempertimbangkan perkara dan memutuskan siapa yang benar
Paulus mempermalukan orang-orang Korintus karena berlaku seolah-olah mereka tidak tahu.
Karena mereka akan diberi tanggungjawab yang lebih besar nantinya, mereka seharusnya bertanggungjawab untuk perkara yang lebih kecil sekarang. Terjemahan Lain: "kamu akan menghakimi dunia di masa yang akan datang, maka kamu haruslah mampu menyelesaikan perkara sekarang."
"Berhenti berdebat tentang hal-hal yang sudah dilakukan dalam hidup ini.
Paulus terkejut bahwa mereka terlihat seperti tidak tahu. Terjemahan Lain: "Kamu tahu bahwa kita akan menghakimi para malaikat."
merujuk kepada Paulus dan orang-orang Korintus.
Karena mereka akan diberikan tanggungjawab yang lebih besar nantinya, mereka harusnya bertanggungjawab untuk perkara yang lebih kecil sekarang. Terjemahan Lain: "Karena kita tahu kita kan menghakimi para malaikat , kita juga yakin bahwa Allah akan memampukan kita untuk menyelesaikan perkara sehari-hari."
Kemungkinan arti 1) ini sebuah pertanyaan retorika atau 2) ini adalah sebuah pernyataan, "Saat yang lalu kamu menyelesaikan hal-hal penting dalam hidup, kamu harus tidak menyerahkan perkara diantara orang-orang Kristen kepada orang tidak percaya" atau 3) ini adalah sebuah perintah, "Saat kamu menyelesaikan perkara penting, orang yang bukan jemaat harus dijauhkan dalam menyelesaikan perkara ini!"
"Jika kamu dipanggil untuk menyelesaikan perkara sehari-hari" atau "Jika kamu harus menyelesaikan perkara penting dalam hidup"
Paulus menegur orang Korintus untuk cara mereka menyelesaikan perselisihan. Kemungkinan arti 1) "kamu seharusnya berhenti memberikan perkara-perkara kepada orang yang bukan jemaat." atau 2) "kamu dapat memberikan perkara-perkara ini kepada seorang jemaat meskipun dia tidak begitu dihormati diantara orang-orang percaya lainnya."
"untuk mempermalukan kamu" atau "untuk menunjukan bagaimana kamu telah gagal dalam hal ini"
Paulus sedang mempermalukan orang Korintus. Terjemahan Lain: "kamu seharusnya malu tidak dapat menemukan orang yang bijaksana diantara kamu untuk menyelesaikan perselisihan antara orang-orang percaya"
Di sini berarti kawan-kawan Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan.
"perdebatan" atau "pertentangan"
"Tetapi sebagaimana sekarang" atau "Tetapi daripada"
"orang-orang percaya yang mempunyai perkara satu sama lain meminta orang yang tidak percaya untuk membuat keputusan untuk perkara mereka"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "seorang percaya menyerahkan/mengajukan perkara itu"
"sudah menjadi sebuah kegagalan"
Paulus terus mempermalukan orang Korintus. Terjemahan Lain: "Akan lebih baik jika orang lain menyalahkanmu dan menipu kamu daripada membawa mereka ke pengadilan."
Semua orang percaya dalam Kristus adalah saudara satu sama lain. "teman sesama orang percaya"
Paulus menekankan bahwa mereka seharusnya sudah mengetahui kebenarannya. Terjemahan Lain: "Kamu sudah tahu itu"
Menerima apa yang Allah sudah janjikan kepada orang percaya terbilang seperti jika mewarisi harta atau kekayaan dari anggota keluarga.
Allah tidak akan mengadili mereka seperti orang benar, dan mereka tidak akan masuk ke kehidupan kekal.
kemungkinan arti 1)ini adalah sebuah penggambaran untuk semua kegiatan homoseksual atau 2) Paulus menamai dua aktivitas yang berbeda.
Kemungkinan arti 1) laki-laki yang memperbolehkan laki-laki lain untuk tidur dengannya atau 2) laki-laki yang memperbolehkan laki-laki lain untuk membayar mereka untuk tidur dengan mereka atau 3) laki-laki yang memperbolehkan laki-laki lain untuk tidur dengannya sebagai bagian dari kegiatan keagamaan.
laki-laki yang tidur dengan laki-laki lain
"orang yang mencuri dari orang lain"
orang yang berniat memakai kejahatan untuk mendapatkan harta orang lain
"orang yang curang" atau "orang yang mencuri dari orang lain yang percaya padanya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lain: "Allah telah membersihkanmu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah memisahkan kamu untuk Dia"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Allah telah membenarkanmu"
"Nama" di sini adalah sebuah metonimia untuk kekuatan dan kuasa dari Yesus Kristus. Terjemahan Lain: "dengan kekuatan dan kuasa dari Tuhan kita Yesus Kristus"
Paulus mengingatkan jemaat Korintus bahwa Allah ingin mereka suci karena Kristus telah membayar mereka dengan kematianNya. Tubuh mereka adalah bait Allah sekarang. Dia melakukannya dengan mengatakan apa yang mungkin orang Korintus katakan dan kemudian mengoreksi mereka.
Kemungkinan arti 1) Paulus sedang menjawab apa yang mungkin orang Korintus pikirkan, "Beberapa berkata, "Aku dapat melakukan apapun" atau 2) Paulus sebenarnya sedang mengatakan apa yang ia pikir benar, "Allah memperbolehkan aku untuk melakukan apapun."
Paulus sedang menjawab kepada siapapun yang mengatakan, "Semuanya diperbolehkan bagiku." Terjemaha Lain: "tapi tidak semuanya baik bagiku"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Aku tidak akan membiarkan hal-hal ini menguasai aku seperti seorang tuan"
kemungkinan arti-arti : 1) Paulus sedang mengoreksi apa yang beberapa orang Korintus pikirkan, " makanan untuk perut dan perut untuk makanan," dengan menjawab bahwa Allah akan membinasakan keduanya, makanan dan perut itu. 2) Paulus memang setuju bahwa makanan untuk perut dan perut untuk makanan,' tetapi dia menambahkan bahwa Allah akan membinasa keduanya.
Satu kemungkinan arti adalah Paulus berbicara secara tidak langsung tentang tubuh dan seks, tetapi kamu haruslah menerjemahkan ini secara harafiah seperti "perut" dan "makanan."
"menghancurkan"
"karena Tuhan sudah bangkit"
Kata yang diterjemahkan sebagai "anggota-anggota" merujuk pada bagian-bagian dari sebuah tubuh. Kepunyaan kita untuk Kristus diucapkan seperti jika kita adalah bagian dari tubuhNya. Kita adalah kepunyaanNya sehingga tubuh kitapun menjadi milikNya. Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk mengingatkan orang-orang tentang sesuatu yang seharusnya sudah mereka tahu. Terjemahan Lain: "Kamu seharusnya tahu bahwa tubuhmu adalah milik Kristus"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan betapa salahnya seseorang yang milik Kristus pergi kepada percabulan. Terjemahan Lain: "Aku adalah bagian dari Kristus. Aku tak akan mengambil tubuhku dan mengikuti percabulan!" atau "Kita adalah bagian-bagian dari tubuh Kristus. Kita haruslah tidak membawa tubuh kita kepada percabulan!"
"Itu tidak akan terjadi!" atau "kita harus tidak pernah melakukan itu!"
Paulus mulai mengajar orang Korintus dengan menekankan sebuah kebenaran yang sudah mereka tahu. "Aku ingin mengingatkan kamu bahwa ... dia."
Ini dapat juga dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "ketika seorang laki-laki mengikatkan tubuhnya ke tubuh seorang pelacur, maka mereka menjadi satu tubuh"
Ini dapat juga dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "ketika Tuhan mengikatkan rohNya dengan roh seseorang, maka roh mereka akan menjadi satu"
Paulus mengatakan seseorang yang menolak dosa percabulan seperti orang itu sedang lari dari bahaya. Terjemahan Lain: "Kabur dari"
Kemungkinan arti 1) Paulus menunjukan bahwa dosa percabulan adalah keburukan yang khusus karena tidak hanya berdosa pada orang lain tetapi juga terhadap tubuhnya sendiri atau 2) Paulus sedang mengutip apa yang beberapa orang Korintus pikirkan. Terjemahan Lain: "perzinaan! Beberapa darimu mengatakan, 'Setiap dosa yang orang lakukan adalah diluar tubuh,' tapi aku berkata demikian"
perbuatan jahat yang seseorang lakukan
Paulus melanjutkan untuk mengajar orang Koritntus dengan menekankan apa yang sudah mereka tahu. Terjemahan Lain : "Aku ingin mengingatkanmu ... Allah dan dirimu bukanlah milikmu sendiri."
tubuh setiap orang Kristen adalah bait Roh Kudus
Sebuah bait dipersembahankan kepada hal-hal Ilahi, dan juga tempat di mana mereka tinggal. Dengan cara yang sama, setiap tubuh orang percaya Korintus seperti sebuah bait karena Roh Kudus hadir bersama mereka.
Allah membayar untuk kebebasan orang Korintus dari perhambaan dosa. ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Allah telah membayar untuk kebebasanmu"
"Karena apa yang telah kukatakan ini benar adanya"
Paulus berkata mereka harus dapat menghakimi perselisihan antara orang-orang kudus tentang hal-hal dari kehidupan ini.
Orang-orang kudus akan menghakimi dunia dan para malaikat.
Paulus berkata mereka harus dapat menghakimi perselisihan antara orang-orang kudus tentang hal-hal dari kehidupan ini.
Orang-orang kudus akan menghakimi dunia dan para malaikat.
Paulus berkata mereka harus dapat menghakimi perselisihan antara orang-orang kudus tentang hal-hal dari kehidupan ini.
Seorang percaya pergi ke pengadilan melawan orang percaya lainnya, dan perkara itu diserahkan kepada seorang hakim yang tidak percaya.
Itu menunjukkan bahwa ini adalah kehancuran bagi mereka.
Orang-orang jahat, orang-orang cabul, penyembah berhala, pezinah, laki-laki pelacur, yang melakukan homoseksual, pencuri, orang-orang rakus, pemabuk, pemfitnah, dan penipu tidak akan mewarisi kerajaan Allah.
Orang-orang jahat, orang-orang cabul, penyembah berhala, pezinah, laki-laki pelacur, yang melakukan homoseksual, pencuri, orang-orang rakus, pemabuk, pemfitnah, dan penipu tidak akan mewarisi kerajaan Allah.
Mereka dibersihkan dan dikuduskan; dibenarkan bersama Allah di dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan oleh Roh dari Allah kita.
Paulus berkata dia tidak akan diperhamba oleh makanan atau percabulan.
Paulus berkata dia tidak akan diperhamba oleh makanan atau percabulan.
Tubuh mereka adalah anggota tubuh Kristus.
Tidak. Sekali-kali tidak.
Dia menjadi satu daging dengannya.
Dia menjadi satu roh dengan-Nya.
Mereka berdosa terhadap tubuhnya sendiri ketika mereka melakukan percabulan.
Mereka harus memuliakan Allah dengan tubuh mereka karena tubuh mereka adalah bait dari Roh Kudus dan karena mereka telah dibeli dengan pembayaran harga.
Mereka harus memuliakan Allah dengan tubuh mereka karena tubuh mereka adalah bait dari Roh Kudus dan karena mereka telah dibeli dengan pembayaran harga.
1 Sekarang, mengenai hal-hal yang kamu tuliskan kepadaku: adalah baik bagi laki-laki untuk tidak menyentuh perempuan. [1]2 Namun, karena adanya perzinaan, setiap laki-laki sebaiknya mempunyai istrinya sendiri dan setiap perempuan mempunyai suaminya sendiri. 3 Suami harus memenuhi kewajibannya terhadap istrinya, begitu pula istri terhadap suaminya. 4 Istri tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri, melainkan suaminya. Begitu pula suami tidak berkuasa atas tubuhnya sendiri, melainkan istrinya. 5 Janganlah kamu saling menjauhi [2] , kecuali dengan persetujuan bersama untuk sementara waktu agar kamu leluasa memberikan waktumu untuk berdoa. Kemudian, hiduplah bersama-sama lagi supaya Iblis tidak mencobaimu karena ketidakmampuanmu dalam pengendalian diri. 6 Namun, aku mengatakan ini sebagai kelonggaran, bukan sebagai perintah. 7 Aku berharap semua orang seperti diriku. Akan tetapi, setiap orang memiliki karunianya sendiri dari Allah, yang seorang dalam hal ini, dan yang lain dalam hal itu.
8 Kepada yang tidak menikah dan para janda, aku mengatakan bahwa lebih baik bagi mereka jika tetap dalam keadaan seperti aku. [3]9 Akan tetapi, jika mereka tidak bisa mengendalikan diri, sebaiknya mereka menikah. Sebab, lebih baik menikah daripada terbakar oleh hawa nafsu.
10 Kepada yang menikah, aku berikan perintah-perintah ini (bukan dari aku, melainkan dari Tuhan), yaitu istri tidak boleh meninggalkan suaminya, 11 (tetapi jika ia sudah terlanjur meninggalkan suaminya, ia harus tetap tidak kawin, atau kembali didamaikan dengan suaminya), dan suami tidak boleh menceraikan istrinya.
12 Kepada yang selebihnya, aku mengatakan (aku, bukan Tuhan) bahwa kalau ada saudara mempunyai istri yang tidak percaya, dan perempuan itu mau hidup bersamanya, janganlah ia menceraikan istrinya itu. 13 Begitu pula jika seorang perempuan mempunyai suami yang tidak percaya, dan laki-laki itu mau hidup bersamanya, janganlah ia meninggalkan suaminya itu. 14 Karena suami yang tidak percaya itu dikuduskan oleh istrinya, dan istri yang tidak percaya dikuduskan oleh suaminya. Jika tidak demikian, anak-anakmu adalah anak-anak najis, tetapi sekarang mereka kudus.
15 Namun, jika yang tidak percaya itu ingin berpisah, biarkan ia berpisah. Dalam hal seperti ini, saudara atau saudari tidak lagi terikat. Akan tetapi, Allah sudah memanggil kita untuk hidup dalam damai sejahtera. 16 Karena hai istri, bagaimana kamu tahu kalau-kalau kamu akan menyelamatkan suamimu? Atau, bagaimanakah kamu tahu, hai suami, kalau-kalau kamu akan menyelamatkan istrimu?
17 Namun, seperti yang telah Tuhan tetapkan untuk setiap orang, sebagaimana Allah telah memanggil mereka masing-masing, tetaplah hidup dalam keadaan demikian. Demikian pula aku perintahkan kepada semua jemaat. 18 Apakah ada orang yang dipanggil ketika ia sudah disunat? Janganlah ia menghilangkan tanda-tanda sunatnya. Adakah orang yang ketika dipanggil ia belum bersunat? Janganlah ia disunat. 19 Sebab, bersunat maupun tidak bersunat, tidaklah penting. Namun, yang penting adalah ketaatan terhadap perintah-perintah Allah. 20 Setiap orang harus tinggal dalam keadaan seperti ketika ia dipanggil. 21 Apakah kamu seorang budak ketika dipanggil? Jangan kamu mengkhawatirkan hal itu. Namun, jika kamu juga dapat menjadi orang yang merdeka, lebih baik gunakanlah kesempatan itu. 22 Sebab, ia yang ketika dipanggil dalam Tuhan adalah budak, ia adalah orang merdeka milik Tuhan. Demikian juga, ketika orang yang merdeka dipanggil, ia adalah budak Kristus. 23 Kamu telah ditebus dengan harga lunas, karena itu janganlah kamu menjadi budak manusia. 24 Saudara-saudara, hendaklah setiap orang tetap tinggal bersama Allah, dalam keadaan ketika ia dipanggil.
25 Sekarang, tentang orang-orang yang belum pernah menikah, aku tidak mempunyai perintah dari Tuhan. Akan tetapi, aku memberikan pendapatku sebagai orang, yang oleh belas kasihan Tuhan, dapat dipercaya. 26 Aku menganggap hal ini baik dalam keadaan sulit saat ini, yaitu lebih baik bagi seseorang untuk tetap tinggal seperti apa adanya. 27 Apakah kamu terikat dengan seorang istri? Janganlah mengusahakan perceraian. Apakah kamu belum terikat dengan istri? Janganlah kamu mencari istri. 28 Namun, jika kamu menikah, kamu tidak berdosa. Dan, jika seorang gadis menikah, ia tidak berdosa. Akan tetapi, mereka yang menikah akan mengalami kesulitan-kesulitan hidup duniawi, dan aku ingin kamu terhindar dari hal-hal itu.
29 Saudara-saudara, maksudku adalah waktunya sudah singkat. Jadi mulai sekarang, biarlah mereka yang mempunyai istri, hiduplah seolah-olah mereka tidak mempunyainya, 30 mereka yang menangis seolah-olah tidak menangis, mereka yang bersukacita seolah-olah tidak bersukacita, mereka yang membeli seolah-olah tidak memilikinya, 31 dan mereka yang menggunakan hal-hal dunia ini, seolah-olah tidak menggunakannya. Sebab, keadaan dunia ini sedang lenyap.
32 Aku ingin kamu bebas dari kekhawatiran. Orang yang tidak menikah memikirkan hal-hal mengenai Tuhan, bagaimana ia dapat menyenangkan Tuhan. 33 Akan tetapi, orang yang menikah memikirkan hal-hal duniawi, bagaimana ia dapat menyenangkan istrinya, 34 dan perhatiannya terbagi-bagi. Perempuan yang tidak menikah dan para gadis mengkhawatirkan hal-hal mengenai Tuhan supaya ia menjadi kudus, baik tubuh maupun rohnya. Namun, perempuan yang menikah mengkhawatirkan hal-hal dunia ini, bagaimana ia dapat menyenangkan suaminya. 35 Aku mengatakan hal ini untuk keuntunganmu sendiri, bukan untuk menaruh jerat atasmu, melainkan untuk hal yang baik supaya pelayananmu kepada Tuhan tidak terganggu.
36 Jika ada orang yang menganggap bahwa ia sudah melakukan hal yang tidak pantas terhadap gadisnya [4] karena gadisnya itu sudah lewat umur dan seperti itulah seharusnya, biarlah ia melakukan apa yang diinginkannya, ia tidak berdosa; biarlah mereka menikah. 37 Namun, ia yang sudah mantap dalam hatinya, tidak sedang di bawah paksaan, memiliki kuasa atas keinginannya sendiri, dan sudah memutuskan dalam hatinya untuk tidak menikahi gadisnya itu, maka ia pun bertindak dengan baik. 38 Jadi, jika ia menikahi perempuan itu ia berbuat benar, tetapi jika ia tidak menikahi perempuan itu, perbuatannya itu pun baik.
39 Istri terikat selama suaminya masih hidup. Namun, jika suaminya meninggal, ia bebas untuk menikah dengan siapa saja yang diinginkannya, asalkan orang itu di dalam Tuhan. 40 Akan tetapi, menurut pendapatku, ia akan lebih bahagia jika ia tetap dalam keadaannya, dan menurutku, aku juga mempunyai Roh Allah.
Paulus mulai menjawab serangkaian pertanyaan yang telah diajukan kepadanya. Yang pertama menyangkut pernikahan. Pertanyaan kedua menyangkut pergantian status seseorang: budak yang ingin bebas, orang bukan Yahudi menjadi Yahudi atau orang Yahudi menjadi orang bukan Yahudi.
Ada banyak penghalusan ungkapan yang digunakan untuk menjelaskan hubungan seksual karena ini sering dianggap pembicaraan yang tabu dan banyak kebudayaan yang tidak ingin membicarakannya secara terang-terangan tentang hal itu.
<< | >>
Paulus memberi beberapa instruksi khusus kepada orang percaya tentang pernikahan.
Paulus memperkenalkan pokok bahasan baru dalam ajarannya.
Orang-orang Korintus telah menulis surat kepada Paulus untuk meminta jawaban atas beberapa pertanyaan.
Kemungkinan artinya adalah 1) Paulus mengutip apa yang ditulis oleh orang Korintus, "tentang: kamu menulis, 'Adalah baik bagi seorang laki-laki untuk tidak menyentuh perempuan.' Itu benar, tapi karena" atau 2) Paulus mengatakan apa yang sebenarnya ia pikirkan, "tentang: jawabanku adalah ya, baik bagi laki-laki untuk tidak menyentuh perempuan. Tetapi karena"
"Sangat membantu"
Kemungkinan artinya adalah: 1) "seorang laki-laki" merujuk pada seorang yang telah menikah, Terjemahan Lain: "seorang suami" atau 2) "seorang laki-laki merujuk pada pria mana saja.
Kemungkinan artinya adalah 1) "menyentuh seorang perempuan" adalah ungkapan halus dari hubungan seksual. Terjemahan Lain: "tidak berhubungan seksual dengan istrinya untuk sementara waktu" atau 2) "menyentuh seorang perempuan" adalah ungkapan lain untuk untuk menikah. Terjemahan Lain: "tidak menikah"
"Tapi karena Setan menggoda orang-orang untuk berbuat dosa seksual, setiap" atau "Tapi kita mempunyai hasrat untuk berbuat zina karena dosa asali, jadi setiap"
Suami-suami dan istri-istri wajib untuk secara teratur tidur dengan pasangan mereka.
Kata "harus memenuhi kewajibannya" dipahami dari frasa sebelumnya. Terjemahan Lain: "demikian pula istri seharusnya memberikan kepada suaminya hak-hak seksualnya"
Kata "menjauhi" maksudnya mencegah seseorang dari sesuatu yang orang lain berhak mendapatkannya. "Jangan menolak hubungan perkawinan dengan pasanganmu"
supaya bisa mempunyai waktu yang dikhususkan untuk berdoa sungguh-sungguh
"lakukanlah dirimu"
"tidur bersama lagi"
"karena setelah beberapa hari, hasrat seksualmu akan lebih susah dikendalikan"
Kemungkinan artinya adalah Paulus memberitahu orang-orang Korintus bahwa dia mempersilahkan mereka, tapi tidak memerintah mereka, 1) untuk menikah dan tidur bersama atau 2) untuk berhenti tidur bersama untuk beberapa saat.
Apakah Paulus tidak pernah menikah ataupun istrinya telah meninggal. Dia jelas-jelas tidak pernah menghadapi perceraian.
"Allah membuat manusia bisa melakukan hal yang berbeda -beda. Dia membuat seseorang bisa melakukan satu hal dan orang lain melakukan hal lain yang berbeda"
"ini bagi mereka yang tidak menikah"
"kepada perempuan yang suaminya telah meninggal"
Lihat bagaimana Anda menerjemahkan dalam 1 Corinthians 7:1.
"hidup dengan hasrat yang selalu ingin tidur dengan seseorang"
Pembaca tulisan Paulus tahu bahwa tidak ada perbedaan antara berpisah dan bercerai. Tidak lagi hidup dengan seseorang berarti mengakhiri pernikahan. Terjemahan Lain: "tidak boleh bercerai"
Kalimat ini bisa diubah dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Dia harus berdamai dengan suaminya dan kembali kepadanya"
Pembaca surat Paulus tahu bahwa tidak ada perbedaan antara bercerai dan hanya berpisah. Melakukan salah satunya sama saja mengakhiri pernikahan. Terjemahan Lain: "Tidak boleh berpisah dari"
"berkemauan" atau "puas"
Kemungkinan artinya adalah 1) "Karena Allah telah memisahkan suami yang tidak percaya bagi dirinya karena istrinya yang percaya" atau 2) "Allah memperlakukan suami yang tidak beriman ini sebagaimana Ia memperlakukan anakNya demi istrinya yang percaya"
Kata-kata ini sama seperti kata-kata dari bahasa Yunani yang artinya "laki-laki" dan "perempuan"
Kemungkinan artinya adalah 1) "Allah telah memisahkan istri yang tidak percaya bagi suaminya karena suaminya yang beriman" atau 2) "Allah memperlakukan istri yang tidak percaya sebagaimana Dia memperlakukan anak perempuannya demi suaminya yang percaya"
orang laki-laki yang percaya atau suami
Kemungkinan artinya adalah 1) "Allah telah memisahkan mereka bagi suaminya" atau 2) "Allah memperlakukan mereka seperti Dia memperlakukan anak-anakNya sendiri"
Di sini "saudara laki-laki" dan "saudara perempuan" merujuk pada suami-istri Kristen. "tidak terikat oleh sumpah mereka" di sini adalah perumpamaan, yang berarti orang tersebut tidak wajib melakukan sumpahnya. Kalimat ini bisa diubah dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Dalam hal ini, Allah tidak mengharuskan pasangan yang percaya untuk tetap mematuhi sumpah pernikahan"
Paulus berbicara kepada orang-orang Korintus seperti berbicara kepada satu orang saja, jadi semua panggilan "kamu" dan "milikmu" disini adalah tunggal.
Paulus menggunakan pertanyaan yang membuat para istri sungguh-sungguh berpikir tentang apa yang dikatakan Paulus. Terjemahan LAI: "kamu tidak dapat tahu apakah kamu akan menyelamatkan suamimu yang tidak percaya."
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk membuat suami-suami sungguh-sungguh berpikir tentang apa yang dikatakan Paulus. Terjemahan Lain: "kamu tidak tahu apakah kamu akan menyelamatkan istrimu yang tidak pefcaya."
"setiap orang percaya"
Paulus mengajar orang-orang percaya di semua jemaat untuk mematuhi ketetapan ini.
Paulus berbicara tentang orang yang sudah bersunat (orang Yahudi). Terjemahan Lain: "Kepada yang sudah bersunat, ketika Allah memanggilmu untuk percaya, kamu sudah disunat"
Paulus sekarang berbicara tentang orang yang tidak bersunat. Terjemahan Lain: "Untuk yang tidak bersunat, ketika Allah memanggilmu untuk percaya, kamu tidak bersunat"
Di sini kata "kamu" dan "ia" merujuk pada semua orang Kristen dan para pendengar Paulus.
Di sini kata "panggilan" mengacu pada pekerjaan atau status sosial tempat kamu berada. Terjemahan Lain: "hidup dan bekerja seperti biasanya"
Paulus berbicara kepada orang-orang Korintus seolah-olah mereka hanya satu orang saja, jadi semua kata "kamu" dan perintah "jadilah" di sini adalah kata tunggal.
Ini bisa diubah menjadi pernyataan. Terjemahan Lain: "Kepada yang merasa menjadi budak ketika dipanggil Allah, kukatakan begini: janganlah khawatir"
Orang merdeka ini diampuni Allah dan oleh karena itu terbebas dari Setan dan dosa.
Kalimat ini bisa diubah dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Kristus telah membelimu dengan melalui kematian bagimu"
Di sini maksudnya adalah sesama orang Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan.
Kalimat ini bisa diubah dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "ketika Allah memanggil kita untuk percaya kepadaNya"
Paulus tidak tahu tentang ajaran Yesus mengenai situasi seperti ini. Terjemahan Lain: "Tuhan tidak memerintahku untuk berbicara kepada orang-orang yang belum pernah menikah"
"Kuberitahu apa yang kupikirkan"
"karena, oleh kasih karunia Allah, aku bisa dipercaya"
Paulus berbicara kepada orang-orang Korintus seperti berbicara kepada setiap orang, jadi kata "kamu" dan perintah "jangan berusaha" adalah kata tunggal.
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk memberikan suatu kemungkinan kondisi. Pertanyaan ini dapat diterjemahkan menjadi frasa dengan kata "apabila". Terjemahan Lain: "Apabila kamu sudah menikah, janganlah"
"Jangan mencoba menceraikannya" atau "Jangan mencoba untuk berpisah dengannya"
"Jangan mencoba untuk menikah"
Kata "itu" tertuju kepada masalah duniawi yang dialami pasangan yang sudah menikah. Terjemahan Lain: "Aku ingin menolongmu supaya kamu tidak menghadapi masalah duniawi"
"Waktunya tinggal sedikit" atau "Waktunya hampir habis"
"menangis" or "berduka dengan tangisan"
"mereka yang sehari-hari bergaul dengan orang-orang yang tidak percaya"
"harus menunjukkan melalui tindakan mereka bahwa mereka mempunyai harapan kepada Allah"
"Bebas" di sini berarti kemampuan untuk hidup tanpa harus memikirkannya terus-menerus. Terjemahan Lain: "tanpa harus khawatir"
"memusatkan perhatian"
"ia mencoba berkenan kepada Allah dan istrinya pada saat yang bersamaan"
"hambatan"
"bisa dikhususkan pada"
"tidak berbuat baik kepada" atau "tidak menghormati"
Kemungkinan artinya adalah 1) "perempuan yang ia janjikan untuk dinikahi" atau 2) anaknya yang perawan.
Kemungkinan artinya adalah 1) "Dia harus menikahi tunangannya" atau 2) "Dia harus membiarkan anak perempuannya dinikahi."
"Mantap" di sini adalah kiasan untuk memutuskan sesuatu dengan pasti. Di sini "hati" merujuk pada pikiran seseorang. Terjemahan Lain: "Tapi jika dia telah memantapkan keputusan dalam pikirannya"
"Terikat" di sini adalah kiasan bagi hubungan yang erat antara orang-orang yang saling mendukung secara emosional, spiritual, dan fisik. Di sini berarti kesatuan dalam pernikahan. Terjemahan Lain: "Seorang perempuan menikah dengan suaminya" atau "Seorang perempuan bersatu dengan suaminya"
"sampai ia mati"
"siapa saja yang dia inginkan"
"jika suami barunya adalah seorang beriman"
"pengertianku tentang firman Allah"
lebih senang, lebih ceria
"tetap tidak menikah"
Karena godaan dari beberapa tindakan percabulan setiap pria harus memiliki istrinya sendiri dan setiap istri harus memiliki suaminya sendiri.
Tidak. Seorang suami berkuasa atas tubuh istrinya dan demikian juga istri berkuasa atas tubuh suaminya.
Saat yang tepat jika baik suami dan istri dengan persetujuan bersama dan untuk jangka waktu tertentu, jadi dengan demikian mereka dapat mengabdikan diri mereka untuk berdoa.
Paulus berkata lebih baik untuk tetap tidak menikah.
Mereka harus menikah jika mereka terbakar oleh nafsu dan tidak dapat menguasai diri.
Istri tidak boleh berpisah dari suaminya. Namun jika dia telah berpisah dari suaminya, dia sebaiknya tetap tidak menikah atau berdamai dengan suaminya. Juga, suaminya sebaiknya tidak menceraikan istrinya.
Istri tidak boleh berpisah dari suaminya. Namun jika dia telah berpisah dari suaminya, dia sebaiknya tetap tidak menikah atau berdamai dengan suaminya. Juga, suaminya sebaiknya tidak menceraikan istrinya.
Jika seorang suami dan istri senang hidup dengan pasangan mereka, pasangan yang percaya jangan menceraikan pasangan mereka yang belum percaya.
Jika seorang suami dan istri senang hidup dengan pasangan mereka, pasangan yang percaya jangan menceraikan pasangan mereka yang belum percaya.
Orang percaya membiarkan pasangan yang belum percaya pergi.
Peraturan itu adalah: Hendaklah setiap orang hidup dalam kehidupan yang Tuhan telah tugaskan kepadanya, sebagaimana Allah telah memanggilnya.
Paulus berkata yang tidak bersunat janganlah disunat dan yang bersunat jangan berusaha untuk menghilangkan tanda-tanda dari sunat mereka.
Jika mereka seorang hamba ketika Allah memanggil mereka, jangan merisaukan hal ini, namun jika mereka dibebaskan, mereka harus melakukannya. Meskipun mereka hamba, mereka adalah orang bebas milik Tuhan. Mereka janganlah menjadi hamba manusia.
Jika mereka seorang hamba ketika Allah memanggil mereka, jangan merisaukan hal ini, namun jika mereka dibebaskan, mereka harus melakukannya. Meskipun mereka hamba, mereka adalah orang bebas milik Tuhan. Mereka janganlah menjadi hamba manusia.
Jika mereka seorang hamba ketika Allah memanggil mereka, jangan merisaukan hal ini, namun jika mereka dibebaskan, mereka harus melakukannya. Meskipun mereka hamba, mereka adalah orang bebas milik Tuhan. Mereka janganlah menjadi hamba manusia.
Paulus berpikir bahwa karena masa-masa sukar yang akan datang, adalah lebih baik seorang laki-laki tetap tidak menikah.
Mereka jangan mencari kebebasan dari janji pernikahan kepada wanita itu.
Dia berkata hal ini karena dia ingin untuk menghindarkan mereka dari berbagai macam persoalan hidup yang dialami oleh mereka yang menikah sewaktu mereka menjalani hidup.
Mereka harus bertindak dengan cara itu karena sistem dunia ini akan segera berakhir.
Sulit karena seorang suami atau istri yang percaya memusatkan diri pada perkara-perkara duniawi, bagaimana menyenangkan istrinya atau suaminya.
Sulit karena seorang suami atau istri yang percaya memusatkan diri pada perkara-perkara duniawi, bagaimana menyenangkan istrinya atau suaminya.
Orang yang memilih untuk tidak menikah melakukan hal yang jauh lebih baik.
Seorang wanita masih terikat dengan suaminya sepanjang suaminya masih hidup.
Dia bebas menikah dengan siapa saja yang diinginkannya, namun hanya orang yang di dalam Tuhan.
1 Sekarang, mengenai daging-daging yang dipersembahkan kepada berhala-berhala. Kita tahu bahwa kita semua mempunyai pengetahuan. Pengetahuan membuat sombong, tetapi kasih membangun. 2 Jika ada orang yang mengira bahwa ia tahu sesuatu, ia belum mengetahui yang seharusnya ia tahu. 3 Namun, jika seseorang mengasihi Allah, ia dikenal oleh Allah.
4 Karena itu, tentang makanan daging-daging yang dipersembahkan kepada berhala, kita tahu bahwa tidak ada berhala di dunia ini, dan tidak ada Allah kecuali Dia, satu-satunya. 5 Namun, kalaupun ada yang disebut allah-allah, baik di surga maupun di bumi, (sebagaimana ada banyak “allah” dan ada banyak “tuhan”), 6 tetapi bagi kita hanya ada satu Allah, yaitu Bapa. Dari Dialah segala sesuatu dan kita ada untuk Dia. Dan, hanya ada satu Tuhan, yaitu Kristus Yesus, yang oleh-Nya segala sesuatu ada, dan kita ada melalui Dia.
7 Meskipun demikian, tidak semua manusia memiliki pengetahuan ini. Namun, beberapa orang, yang sudah terbiasa dengan berhala sampai sekarang, memakan makanan itu sebagai makanan yang dipersembahkan kepada berhala. Karena itu, hati nurani mereka yang lemah menjadi tercemar. 8 Makanan tidak akan mendekatkan kita kepada Allah. Kita juga tidak akan lebih buruk jika tidak makan, atau tidak juga lebih baik jika kita makan.
9 Namun, ingatlah bahwa kebebasanmu ini jangan malah menjadi batu sandungan bagi mereka yang lemah. [1]10 Karena, jika ada orang yang melihat kamu, yang mempunyai pengetahuan, makan dalam kuil berhala, bukankah hati nuraninya, jika ia lemah, akan diteguhkan untuk makan daging-daging yang dipersembahkan pada berhala? 11 Jadi, melalui pengetahuanmu, orang yang lemah itu, yaitu saudaramu, yang untuknya Kristus telah mati, menjadi binasa. 12 Jadi, dengan berdosa terhadap saudara-saudara seimanmu dan melukai hati nuraninya yang lemah, maka kamu berdosa terhadap Kristus. 13 Karena itu, jika makanan menyebabkan saudara seimanku tersandung, aku tidak akan pernah makan daging sampai selama-lamanya supaya aku tidak membuat saudaraku tersandung.
Pasal 8-10 membentuk satuan tunggal yang menjawab pertanyaan: "Apakah diijinkan untuk makan daging yang telah dipersembahkan untuk berhala?"
"Daging yang dipersembahkan untuk berhala-berhala" Paulus menjawab pertanyaan mereka dengan berkata bahwa berhala adalah dewa yang tidak nyata, dan itu berarti tidak ada sesuatu yang keliru tentang daging. Bagaimanapun, seseorang yang tidak mengerti tentang kebebasan seorang Kristen untuk makan daging boleh diartikan sebagai seorang Kristen yang berani untuk makan daging sebagai bentuk tindakan penyembahan kepada berhala.
<< | >>
Paulus mengingatkan orang-orang percaya bahwa mengandalkan berhala tidak ada kuasa, orang-orang percaya harus hati-hati untuk tidak terjebak terhadap orang-orang yang tidak percaya yang berpikir mereka peduli dengan berhala. Dia memberi tahu orang percaya untuk berhati-hati dengan kebebasan yang orang percaya miliki dalam Kristus.
"Kita" berarti Paulus dan jemaat Korintus, meskipun dengan khusus ditulis kepada orang Korintus yang percaya, termasuk juga semua orang percaya.
Paulus memakai ungkapan ini untuk mengarah pada pertanyaan selanjutnya yang orang Korintus tanyakan padanya.
Penyembah-penyembah kafir akan memberikan persembahan gandum, ikan, unggas, atau daging kepada dewa-dewa mereka. Imam akan membakar bagian itu di altar. Paulus berbicara tentang bagian dari imam yang akan mengembalikan ke penyembah untuk memakan atau menjual di pasar.
"Pengetahuan mengembangkan orang-orang." Disini "berkembang" adalah sebuah gambaran untuk membuat seseorang sombong. Kata benda abstrak tentang "pengetahuan" dapat di ekspresikan dengan kata kerja "tahu." Terjemahan Lain: "Pengetahuan membuat manusia sombong" atau "Seseorang yang berfikir bahwa mereka tahu segala hal menjadikan mereka sombong"
Kata benda abstrak "kasih" dapat di ekspresikan sebagai sebuah kata kerja. Terjemahan Lain: "tetapi saat kita mengasihi sesama manusia, kita membangun mereka"
Membangun seseorang mencerminkan bentuk pertolongan kepada mereka untuk menjadi lebih dewasa dan tegar dalam iman mereka. Terjemahan Lain: "kasih menguatkan manusia" atau "ketika kita mengasihi sesama, kita menguatkan mereka"
"yakin bahwa dia tahu segala sesuatu"
Ini dapat dikatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Allah mengenal orang itu."
"Kita" disini mengarah kepada semua orang yang percaya dan termasuk pendengar Paulus.
Paulus mengutip pernyataan yang orang Korintus sering gunakan. Menjadi "bukan apa-apa" mencerminkan tidak memiliki kuasa. Terjemahan Lain: "Kita semua tahu, seperti yang sering kalian katakan, bahwa sebuah berhala dalam dunia tidak memiliki kuasa dan tidak ada Allah lain selain Dia."
"sesuatu yang manusia sebut berhala"
Paulus tidak percaya bahwa banyak allah dan tuhan yang nyata, tapi dia menyadari bahwa orang kafir mempercayainya.
"Seperti kita tahu bahwa hanya ada satu Allah"
Paulus disini berbicara mengenai saudara-saudara yang "lemah", orang yang tidak dapat memisahkan persembahan makanan kepada berhala dari penyembahan terhadap berhala. Jika seorang Kristen memakan makanan yang dipersembahkan kepada berhala, saudara-saudara yang lemah mungkin berpikir bahwa Allah akan mengizinkan mereka untuk menyembah berhala dengan memakan persembahan. Bahkan bila pemakan tidak menyembah berhala dan dengan mudah memakan makanan, dia telah mencuri hati nurani saudara-saudara lemahnya.
"semua manusia ... sebagian orang yang sekarang Kristen"
"merusak" atau "merugikan"
Paulus berkata perihal makanan sebagaimana adalah manusia yang dapat membuat Allah berkenan pada kita. Terjemahan Lain: "makanan tidak memberikan kita perkenanan Allah" atau "makanan yang kita makan tidak membuat Allah berkenan pada kita"
Ini dapat manjadi pernyataan positif. Terjemahan Lain: "Sebagian orang mungkin berpikir bahwa bila kita tidak makan sesuatu, Allah sedikit mengasihi kita. Tapi mereka salah. Seseorang yang berpikir bahwa Allah akan mengasihi kita lebih bila kita makan sesuatu itu yang juga salah"
orang-orang percaya yang tidak kuat dalam iman mereka
Paulus berkata kepada jemaat Korintus seperti mereka adalah satu kesatuan, jadi kata-kata ini adalah kata tunggal.
apa yang dia ketahui bisa jadi benar atau salah
"terdorong untuk makan"
Paulus berkata kepada jemaat Korintus bila mereka adalah satu orang, jadi kata "mu" disini berarti kata tunggal.
Saudara-saudara yang tidak kuat dalam iman akan berdosa atau kehilangan imannya.
"Karena apa yang saya katakan itu benar"
"Makanan" di sini adalah istilah yang menggambarkan orang yang memakan makanan. Terjemahan Lain: "bila penyebabnya adalah karena makan" atau "bila saya, bergantung pada apa yang saya makan"
Paulus menyampaikan subjek mengenai makanan yang dipersembahkan kepada berhala.
Pengetahuan membuat kebanggaan, tetapi kasih membangun.
Tidak. berhala di dunia ini tidak berarti apa-apa, dan hanya ada satu Allah.
Hanyalah Allah Bapa saja. Dari padaNya segala sesuatu berasal, dan kita hidup untuk Dia.
Ialah satu Tuhan Yesus Kristus, melaluiNya segala sesuatu ada, dan melalui-Nya kita ada.
Kata hati mereka telah rusak oleh karena mereka lemah.
Makanan tidak membuat kita berkenan kepada Allah. Kita tidak lebih buruk jika kita tidak makan, atau jadi lebih baik jika kita memakannya.
Kita harus berhati-hati dengan kebebasan kita supaya tidak menjadi alasan bagi yang lemah dalam iman untuk tersandung.
Seorang saudara atau saudari dengan hati nurani yang lemah akan binasa.
Kita berdosa terhadap saudara atau saudari yang menyebabkan mereka tersandung dan kita berdosa terhadap Kristus.
Kita berdosa terhadap saudara atau saudari yang menyebabkan tersandung dan kita berdosa terhadap Kristus.
Paulus berkata jika makanannya menyebabkan saudara atau saudarinya tersandung, dia tidak akan makan daging lagi.
1 Bukankah aku orang bebas? Bukankah aku adalah rasul? Bukankah aku sudah melihat Yesus, Tuhan kita? Bukankah kamu adalah hasil pekerjaanku dalam Tuhan? 2 Jika bagi orang lain aku bukan rasul, paling tidak aku adalah rasul bagimu. Sebab, kamu adalah meterai [1] kerasulanku dalam Tuhan.
3 Inilah pembelaanku terhadap mereka yang akan memeriksa aku. 4 Apakah kami tidak punya hak untuk makan dan minum? 5 Apakah kami tidak punya hak untuk membawa serta seorang istri yang seiman, sama seperti rasul-rasul yang lain, saudara-saudara Tuhan, dan juga Kefas? 6 Atau, apakah hanya Barnabas [2] dan aku yang tidak punya hak untuk tidak bekerja? 7 Siapakah yang pernah mengabdi sebagai tentara dengan biayanya sendiri? Siapakah yang menanami kebun anggur dan tidak memakan buahnya? Atau, siapakah yang menggembalakan ternak dan tidak meminum susunya?
8 Apakah aku mengatakan hal-hal ini menurut manusia? Bukankah Hukum Taurat [3] Hukum Taurat di Daftar Istilah. juga mengatakan hal-hal yang sama? 9 Sebab, ada tertulis dalam hukum Taurat Musa, “Janganlah kamu memberangus [4] lembu yang sedang mengirik [5] gandum!” [6] Apakah lembu yang sedang Allah perhatikan? 10 Atau, apakah Ia mengatakannya demi kita? Ya, demi kitalah hal itu ditulis karena yang membajak harus membajak dalam pengharapan dan yang mengirik harus mengirik dalam pengharapan untuk mendapatkan bagiannya. 11 Jika kami menabur benih rohani di antara kamu, apakah berlebihan kalau kami juga menuai hal-hal materi dari kamu? 12 Jika orang lain mempunyai hak ini atas kamu, bukankah kami lebih berhak lagi? Meskipun demikian, kami tidak menggunakan hak itu. Sebaliknya, kami menanggung segala sesuatu supaya kami tidak memberikan suatu halangan bagi Injil Kristus. 13 Apakah kamu tidak tahu bahwa mereka yang mengerjakan hal-hal yang kudus itu, makan makanan dari Bait Allah juga? Dan, mereka yang melayani di altar [7] Altar di Daftar Istilah. mendapat bagian dari kurban persembahan itu? 14 Demikian juga, Tuhan memerintahkan mereka yang memberitakan Injil untuk hidup dari Injil juga. [8]
15 Namun, aku tidak pernah memakai satu pun dari hak-hak ini. Dan, aku tidak menuliskan hal-hal ini supaya dilakukan seperti itu kepadaku. Sebab, lebih baik aku mati daripada seseorang meniadakan kebanggaanku. 16 Karena, jika aku memberitakan Injil, aku tidak memiliki alasan untuk bermegah karena kewajiban itu ada atasku. Celakalah aku, jika aku tidak memberitakan Injil. 17 Kalau aku memberitakan Injil karena kehendakku sendiri, aku mempunyai upah. Namun, kalau ini bukan kehendakku, ini adalah tugas yang dipercayakan kepadaku. 18 Kalau begitu, apakah upahku? Upahku adalah ketika aku memberitakan Injil, aku boleh memberitakan Injil tanpa upah dan tidak menyalahgunakan hakku dalam Injil.
19 Namun, walaupun aku bebas atas semua orang, aku menjadikan diriku sendiri hamba bagi semua orang supaya aku boleh memenangkan lebih banyak lagi. 20 Bagi orang Yahudi, aku menjadi seperti orang Yahudi supaya aku dapat memenangkan orang Yahudi. Bagi orang yang hidup di bawah Hukum Taurat, aku menjadi seperti orang yang hidup di bawah Hukum Taurat (meskipun aku sendiri tidak di bawah Hukum Taurat) supaya aku dapat memenangkan mereka yang ada di bawah Hukum Taurat. 21 Bagi mereka yang tanpa Hukum Taurat, aku menjadi seperti tanpa Hukum Taurat (bukannya tanpa hukum Allah, tetapi di bawah hukum Kristus) supaya aku dapat memenangkan mereka yang tanpa Hukum Taurat. 22 Bagi orang yang lemah, aku menjadi lemah supaya aku dapat memenangkan mereka yang lemah. Aku sudah menjadi segala sesuatu bagi semua orang supaya dengan segala cara aku dapat menyelamatkan beberapa orang. 23 Aku melakukan semua ini demi Injil supaya aku boleh mendapat bagian di dalamnya.
24 Tidak tahukah kamu bahwa mereka yang berlari dalam suatu pertandingan semuanya berlari, tetapi hanya satu yang menerima hadiah? Jadi, berlarilah sedemikian supaya kamu mendapatkannya! 25 Setiap orang yang bertanding berlatih menguasai diri dalam segala hal. Mereka melakukannya untuk menerima mahkota yang fana, tetapi kita untuk mendapatkan yang abadi. 26 Sebab itu, aku tidak berlari seperti itu tanpa tujuan. Aku tidak meninju seperti orang yang meninju angin. 27 Namun, aku melatih tubuhku dengan keras dan menguasainya supaya sesudah aku memberitakan Injil kepada orang lain, aku sendiri tidak ditolak.
Pasal 8-10 adalah satu kesatuan, untuk menjawab pertanyaan: "apakah diperbolehkan memakan daging yang telah dipersembahan kepada berhala?" Pada pasal ini, Paulus mempertahankan dirinya dari tuntutan yang mencoba untuk mendapatkan keuntungan materi dari gereja.
Orang-orang menuduh Paulus hanya menginginkan uang dari gereja. Paulus menjawab bahwa dia memiliki hak untuk mendapatkan uang dari gereja karena Perjanjian Lama mengajarkan siapa yang bekerja harus mendapatkan penghasilan dari pekerjaannya. Dia dan Barnabas dengan sengaja tidak menggunakan haknya dan membiayai sendiri penghidupan mereka.
Ada banyak metafora dalam pasal ini. Metafora ini mengajarkan kebenaran yang rumit
Bagian ini sangat penting karena Paulus "mengkontekstualisasikan" pelayanannya dalam pengabaran Injil kepada pendengar yang berbeda-beda. Ini berarti bahwa Paulus menjadikan dirinya dan pengajarannya mudah dimengerti dan Injil dapat diterima dengan baik. Jika memungkinkan, penerjemah berharap untuk dapat memberikan perhatian lebih di dalam mempertahankan aspek "kontekstualisasi". (Lihat: goodnews)
<< | >>
Paulus menjelaskan bagaimana dia menggunakan kemerdekaan yang ia miliki di dalam Kristus.
Paulus mengunakan pertanyaan retoris ini untuk mengingatkan orang-orang Korintus tentang kemerdekaan yang dia miliki. Terjemahan Lain: "Aku adalah orang yang merdeka."
Paulus menggunakan pertanyaan retoris ini untuk mengingatkan orang-orang Korintus tentang siapa dia dan kemerdekaan yang dia miliki. Terjemahan Lain: "Aku adalah seorang rasul"
Paulus menggunakan pertanyaan retoris ini untuk mengingatkan orang-orang Korintus tentang siapa dia. Terjemahan Lain: "Aku telah berjumpa dengan Yesus Tuhan kita."
Paulus menggunakan pertanyaan retoris ini untuk mengingatkan orang-orang Korintus tentang hubungan mereka dengannya. Terjemahan Lain: "Karena aku bekerja sesuai dengan kehendak Allah, kamu dapat percaya kepada Kristus."
"Bukti" disini adalah metonimia untuk pendukung untuk membuktikan sesuatu. Terjemahan Lain: "Kamu adalah bukti bahwa Tuhan telah memilihku untuk menjadi rasul"
Perkiraan arti 1) Kata-kata tersebut mengikuti pembelaan Paulus atau 2) Kata-kata itu di dalam 1 Korintus 9:1-2 adalah pembelaan Paulus, "Ini adalah pembelaanku ... apakah kami tidak punya hak"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa dia tahu orang-orang di Korintus setuju dengan apa yang sedang Ia katakan. Terjemahan Lain: "Kami tentu memiliki hak untuk menerima makan dan minum dari jemaat."
Disini "Kami" tertuju kepada Paulus dan Barnabas.
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa orang-orang Korintus setuju dengan apa yang dia sedang katakan. Terjemahan Lain: "jika kami memiliki Isteri-isteri yang beriman, kami juga memiliki hak untuk membawanya bersama dengan kami, sama seperti rasul-rasul yang lain dan saudara-saudara Tuhan, dan juga Kefas.
Paulus mempermalukan orang-orang Korintus. Terjemahan Lain: "Kamu terlihat berpikir bahwa orang-orang yang kamu kira butuh bekerja dan membayar uang hanyalah Barnabas dan aku."
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa dia tahu orang-orang Korintus setuju dengan apa yang sedang Ia katakan. Terjemahan Lain: "Kita semua tahu bahwa tidak ada prajurit yang membiayai penghidupannya sendiri" atau "Kita semua tahu bahwa semua tentara menerima penghidupan dari pemerintah."
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa dia tahu orang-orang di Korintus setuju dengan apa yang sedang Ia katakan. Terjemahan Lain: "Kita semua tahu bahwa seseorang yang menanam pohon anggur akan memakan buahnya" atau "Kita tahu bahwa tidak ada satupun yang berharap menanam pohon anggur namun tidak dapat memakan buah-buahnya."
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa dia tahu orang-orang Korintus setuju dengan apa yang sedang Ia katakan. Terjemahan Lain: "Kita semua tahu bahwa mereka yang beternak mendapatkan minum dari ternak mereka."
Paulus mempermalukan orang-orang Korintus. Terjemahan Lain: "Kamu terlihat berpikir bahwa aku sedang mengatakan hal-hal yang sekedar berdasarkan otoritas manusia."
Paulus mempermalukan orang-orang Korintus. Terjemahan Lain: "Kamu berperilaku seperti kamu tidak tahu bahwa hal ini tertulis di dalam hukum Taurat."
Dahulu Musa berbicara kepada orang-orang Israel secara perorangan, jadi perintah ini khusus.
Paulus menanyakan sebuah pertanyaan agar jemaat Korintus berpikir tentang apa yang ia maksud tanpa harus ia katakan. Terjemahan Lain: "kamu harus tahu tanpa aku harus memberitahumu bahwa bukanlah lembu yang Allah perhatikan."
Paulus bertanya sebuah pertanyaan untuk menekankan pernyataan yang dia buat. Terjemahan Lain: "Sebaliknya, Allah memang berbicara tentang kita."
Disini "kita" merujuk pada Paulus dan Barnabas.
Paulus menanyakan sebuah pertanyaan agar jemaat Korintus berpikir tentang apa yang ia maksud tanpa harus ia katakan. Terjemahan Lain: "Kamu harus tahu tanpa aku harus memberi tahumu bahwa dukunganmu ini tidak terlalu banyak untukku."
Paulus mengajukan sebuah pertanyaan agar jemaat Korintus akan berpikir tentang apa yang Ia maksud tanpa harus dikatakan. Disini "kami" merujuk kepada Paulus dan Barnabas. Terjemahan Lain: "Orang lain berhak...kamu, lalu tanpa kami beritahu kamu haruslah tahu bahwa kami lebih berhak."
Paulus dan jemaat Korintus tahu bahwa yang lain pun memiliki hak. "Karena yang lain berhak"
Para pemberita Injil lainnya
Hak tersebut dimiliki orang-orang percaya di Korintus menyediakan biaya kehidupan terhadap mereka yang memberitakan kabar baik.
"menjadi beban" atau "menghentikan penyebaran"
Paulus mengingatkan jemat Korintus tentang apa yang telah mereka ketahui sehingga ia dapat menambahkan informasi baru. Terjemahan Lain: "Aku ingin mengingatkan kepadamu siapa saja yang melayani di Bait Allah mendapat makan dari Bait Allah tersebut."
Paulus mengingatkan jemaat Korintus tentang apa yang mereka tahu sehingga ia dapat menambahkan informasi baru. Terjemahan Lain: "Aku ingin mengingatkanmu bahwa mereka yang melayani di mezbah mendapat makanan dan daging dari yang orang persembahkan di mezbah."
Disini kata "Injil" adalah sebuah metonimia untuk 1) Orang-orang yang diberitakan injil tersebut, "mendapat makanan dan hal-hal lain yang mereka butuhkan dari orang yang diajarkan tentang Injil," atau 2) buah dari pemberitaan Injil, "menerima makanan dan hal-hal lain yang mereka butuhkan karena pekerjaan mereka ialah mengabarkan Injil."
"Hal-hal yang layak aku terima"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "sehingga kamu akan melakukan sesuatu untukku"
"meniadakan kebanggan yang aku miliki ini"
"Aku harus menyampaikan injil"
"Biarlah aku menderita, jika"
"jika aku berkhotbah berdasarkan kehendakku" atau "jika aku berkhotbah hanya karena keinginanku"
Kata "aku melakukannya" dapat dipahami dari ungkapan sebelumnya. Terjemahan Lain: "Aku melakukannya bukan atas kehendakku" atau "Aku melakukannya meskipun aku tidak mau" atau "jika aku melakukannya karena aku didesak untuk melakukannya"
"dengan senang hati" atau "karena aku menginginkannya"
Ini bisa dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Aku harus melakukan pekerjaan yang dipercayakan Allah kepadaku untuk diselesaikan"
Paulus mempersiapkan mereka untuk informasi baru yang akan diberikan kepada mereka. Terjemahan Lain: "Ini adalah upahku."
"Upahku untuk mengajar adalah aku dapat mengajar tanpa menerima pembayaran"
"menyatakan penginjilan"
"sehingga aku tidak minta orang-orang untuk menyokongku saat aku sedang dalam perjalanan dan mengajar"
"Bebas dari semua" disini adalah ungkapan yang berarti kemampuan untuk hidup tanpa berpikir tentang apa yang harus dilakukan untuk orang lain. Terjemahan Lain: "Aku mampu hidup tanpa melayani orang lain,"
"mengajak orang lain untuk percaya" atau "menolong orang lain percaya di dalam Kristus"
"Aku berlaku seperti seorang Yahudi" atau "Aku bertindak seperti pengikut Yudaisme"
"Aku menjadi seperti seseorang yang tunduk kepada ahli-ahli Taurat, hidup dalam pemahaman kitab-kitab hukum Taurat"
"Mereka yang tidak taat kepada hukum-hukum Musa"
Paulus menjelaskan bahwa dia menggunakan kebebasannya yang dia miliki di dalam Kristus untuk mendisiplinkan dirinya sendiri.
Paulus mengingatkan jemat Korintus tentang apa yang mereka ketahui sehingga mereka dapat menambahkan informasi baru. Terjemahan Lain: "Biarkan aku mengingatkan kamu semua bahwa meskipun semua peserta berlari di dalam suatu pertandingan, namun hanya satu yang menerima hadiah."
Paulus membandingkan kehidupan orang-orang Kristen dan pekerjaan untuk Allah sebagai tempat pertandingan dan menjadi seorang atlet. Seperti pertandingan, kehidupan umat Kristen dan pekerjaan yang membutuhkan kedisiplinan sebagai pelari, dan, dalam pertandingan, umat Kristen memiliki tujuan tertentu.
Paulus sedang berbicara tentang upah yang akan Allah berikan untuk orang-orang beriman seumpama hadiah yang diberikan untuk atlit. Paulus berbicara mengenai upah hidup kekal yang akan diberikan oleh Allah, yaitu mahkota kekal.
Sebuah mahkota adalah sebuah rangkaian daun yang dililitkan. Mahkota diberikan sebagai hadiah kepada atlet-atlet yang memenangkan lomba-lomba dan pertandingan-pertandingan. Paulus berbicara tentang kehidupan kekal seperti mahkota yang tidak pernah mengering.
Disini "berlari" dan "memukul" keduanya adalah metafora untuk kehidupan umat Kristen dan melayani Allah. Ini dapat dinyatakan di dalam bentuk positif. Terjemahan Lain: "Aku sangat mengerti kenapa aku berlari, dan aku mengerti apa yang aku lakukan ketika aku memikul"
Kalimat pasif ini dapat disusun ulang menjadi bentuk aktif. Juri dari pertandingan atau perlombaan ini adalah metafora dari Allah. Terjemahan Lain: "juri tersebut tidak akan mengeluarkanku" atau "Allah tidak akan mengatakan aku telah gagal untuk menaati perintah-perintahNya"
Paulus berkata bahwa orang-orang percaya di Korintus adalah hasil kecakapan kerjanya di dalam Tuhan, mereka sendiri adalah bukti kerasulan Paulus di dalam Tuhan.
Paulus berkata bahwa orang-orang percaya di Korintus adalah hasil kecakapan kerjanya di dalam Tuhan, mereka sendiri adalah bukti kerasulan Paulus di dalam Tuhan.
Paulus berkata mereka memiliki hak untuk makan dan minum, dan memiliki hak membawa bersama dengan mereka seorang istri yang percaya.
Paulus berkata mereka memiliki hak untuk makan dan minum, dan memiliki hak membawa bersama dengan mereka seorang istri yang percaya.
Paulus menyebutkan prajurit, orang yang menanam kebun anggur, dan orang yang memelihara domba sebagai contoh dari mereka yang menerima manfaat atau pembayaran dari pekerjaan mereka.
Paulus mengutip perintah, "Jangan memberangus lembu jantan ketika sedang mengirik bulir-bulir gandum." untuk mendukung argumennya.
Paulus dan rekan-rekannya tidak menuntut hak ini agar tidak menjadi rintangan-rintangan bagi injil Kristus.
Tuhan memerintahkan bahwa mereka yang memberitakan Injil akan mendapatkan penghidupannya dari Injil itu.
Paulus berkata dia tidak dapat berbangga tentang memberitakan Injil karena dia harus memberitakan Injil.
Paulus menjadi hamba bagi semua orang supaya dia dapat memenangkan lebih banyak orang untuk Allah.
Paulus menjadi seperti seorang Yahudi untuk memenangkan orang-orang Yahudi.
Paulus menjadi seperti mereka yang di luar hukum Taurat untuk memenangkan mereka yang di luar hukum Taurat.
Dia melakukan hal ini sehingga dia dapat mengambil bagian dalam berkat dari Injil itu.
Paulus berkata berlarilah untuk memenangkan hadiah.
Paulus berlari sehingga dia dapat menerima rangkaian bunga yang abadi.
Paulus melakukan hal ini sehingga setelah dia memberitakan kepada orang lain, jangan sampai dia sendiri di tolak.
1 Sebab, aku tidak mau kamu tidak mengetahuinya, Saudara-saudara, bahwa para nenek moyang kita, semuanya berada di bawah awan dan semuanya melewati laut. [1]2 Mereka semua dibaptis dalam Musa, di dalam awan dan di dalam laut. 3 Mereka semua makan makanan rohani yang sama, 4 dan semuanya minum minuman rohani yang sama. Sebab, mereka minum dari Batu rohani yang ikut bersama mereka, dan Batu itu adalah Kristus. 5 Meskipun demikian, Allah tidak berkenan dengan sebagian besar dari mereka. Karena itu, mereka ditewaskan di padang belantara. [2]
6 Sekarang, hal-hal ini dijadikan contoh bagi kita supaya kita tidak menjadi orang yang berkeinginan jahat sebagaimana mereka mengingininya. 7 Jangan menjadi penyembah berhala seperti beberapa dari mereka, seperti yang tertulis, “Bangsa itu duduk untuk makan dan minum, lalu bangun untuk bermain.” [3]8 Jangan kita melakukan perzinaan seperti yang dilakukan beberapa dari mereka sehingga 23 ribu orang mati dalam sehari. 9 Kita juga tidak boleh mencobai Tuhan, sebagaimana beberapa dari mereka juga mencobai dan dibinasakan oleh ular-ular. 10 Jangan juga kamu bersungut-sungut sebagaimana mereka juga bersungut-sungut dan dibinasakan oleh malaikat maut. [4]
11 Hal-hal ini terjadi atas mereka sebagai contoh dan dituliskan sebagai peringatan bagi kita, yang kepada siapa akhir zaman telah datang. 12 Karena itu, biarlah orang yang menyangka kalau dirinya teguh berdiri waspada supaya ia tidak jatuh! 13 Tidak ada pencobaan yang pernah menimpamu kecuali pencobaan yang biasa bagi manusia. Dan, Allah adalah setia, Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melebihi kemampuanmu. Akan tetapi, bersama dengan pencobaan itu, Ia juga akan menyediakan jalan keluar supaya kamu dapat menanggungnya.
14 Karena itu, saudara-saudaraku yang terkasih, hindarkanlah dirimu dari penyembahan berhala. 15 Aku berbicara seperti kepada orang-orang yang bijaksana, pertimbangkanlah apa yang kukatakan. 16 Bukankah cawan berkat [5] yang kita syukuri itu adalah persekutuan dalam darah Kristus? Dan, bukankah roti yang kita pecahkan itu adalah persekutuan dalam tubuh Kristus? 17 Karena ada satu roti, maka kita yang banyak ini adalah satu tubuh; karena kita semua menjadi bagian dari satu roti itu.
18 Perhatikanlah orang-orang Israel, bukankah mereka yang makan persembahan mengambil bagian dalam altar? 19 Jadi, apakah maksudku? Apakah makanan yang dipersembahkan kepada berhala adalah sesuatu? Atau, apakah berhala adalah sesuatu? 20 Tidak. Aku mengatakan kepadamu bahwa hal-hal yang bangsa-bangsa lain kurbankan, mereka mengurbankannya untuk roh-roh jahat, bukan untuk Allah. Dan, aku tidak mau kamu bersekutu dengan roh-roh jahat. 21 Kamu tidak boleh minum cawan Tuhan dan juga cawan roh-roh jahat. Kamu tidak bisa menjadi bagian dari jamuan Tuhan dan jamuan roh-roh jahat. 22 Atau, apakah kita membangkitkan kecemburuan Tuhan? [6] Apakah kita lebih kuat daripada Dia?
23 “Segala sesuatu diperbolehkan,” tetapi tidak semuanya berguna. “Segala sesuatu diperbolehkan,” tetapi tidak semuanya membangun. 24 Jangan ada satu pun yang mencari kebaikan untuk diri sendiri, melainkan kebaikan orang lain.
25 Makanlah apa saja yang dijual di pasar daging tanpa memeriksanya, demi hati nurani. 26 Karena, bumi dan semua isinya adalah milik Tuhan. [7]
27 Jika seseorang yang belum percaya mengundangmu dan kamu bersedia untuk pergi, makanlah apa saja yang dihidangkan di hadapanmu tanpa memeriksanya, demi hati nurani. 28 Namun, jika ada orang berkata kepadamu, “Makanan ini telah dipersembahkan kepada berhala,” jangan kamu makan, demi orang yang memberitahumu itu dan demi hati nurani. 29 Maksudku, bukan demi hati nuranimu sendiri, tetapi hati nurani orang lain. Mengapa kebebasanku ditentukan oleh hati nurani orang lain? 30 Jika aku mengambil bagianku dengan ucapan syukur, mengapa aku disalahkan karena makanan yang atasnya aku mengucapkan syukur?
31 Jadi, entah kamu makan atau minum, atau apa saja yang kamu lakukan, lakukanlah semuanya itu untuk kemuliaan Allah. 32 Jangan membuat orang tersandung, baik orang Yahudi, orang Yunani, maupun Jemaat Allah, 33 seperti aku juga dalam segala hal menyenangkan semua orang, tanpa mencari keuntunganku sendiri, tetapi keuntungan untuk orang banyak supaya mereka dapat diselamatkan.
Pasal 8-10 membentuk satu kesatuan, pasal-pasal ini menjawab pertanyaan: "Apakah diperbolehkan untuk memakan daging yang telah dipersembahkan kepada berhala?" Di dalam pasal ini, Paulus menggunakan Keluaran sebagai sebuah peringatan kepada orang-orang untuk tidak melakukan dosa. Setelah itu, ia kembali membahas daging yang dipersembahkan kepada berhala, menggunakan Perjamuan Tuhan sebagai sebuah contoh. (Lihat: sin)
Paulus menggunakan pengalaman-pengalaman bangsa Israel meninggalkan Mesir dan mengitari padang gurun sebagai sebuah peringatan kepada orang-orang percaya. Meskipun mereka mengikuti Musa, mereka semua mati di perjalanan dan tidak ada satupun dari mereka yang sampai kepada Tanah Perjanjian. Beberapa menyembah berhala, beberapa mencobai Allah, dan beberapa bersungut-sungut. Ini adalah sebuah peringatan untuk orang-orang Kristen untuk tidak melakukan dosa karena pencobaan dapat dilawan sebab Allah menyediakan sebuah jalan keluar.(Lihat: promisedland)
Paulus berdiskusi daging persembahan kepada berhala. Orang-orang Kristen diperbolehkan untuk makan, tapi itu mungkin menyakiti yang lain. Sehingga saat membeli daging atau makan bersama teman-teman, janganlah bertanya apakah itu sudah dipersembahkan kepada berhala, jangan makan itu untuk kepentingan orang tersebut. Janganlah menyinggung siapa pun tetapi berusahalah untuk menyelamatkan mereka. (Lihat: save)
<< | >>
Paulus mengingatkan mereka tentang contoh pengalaman nenek moyang Israel mereka dengan tindak asusila dan penyembahan berhala.
Paulus sedang mengacu pada zaman Musa di Kitab Keluaran saat orang-orang Israel melarikan diri menyeberangi Laut Merah saat tentara Mesir mengejar mereka. Kata "kita" mengacu pada dirinya sendiri dan jemaat Korintus.
Laut ini dikenal dengan dua nama, Laut Merah dan Laut Teberau
"berjalan melalui" atau "bepergian melalui"
"Semuanya mengikuti dan melakukan perintah Musa"
oleh awan yang melambangkan kehadiran Allah dan memimpin orang-orang Israel pada siang hari
"minum air yang sama yang Allah bawa secara ajaib yang muncul dari batu ... batu ajaib"
kata "batu" adalah harafiah, batu sungguhan, jadi itu akan menjadi paling baik untuk diterjemahkan seperti ini. Jika bahasa Anda tidak dapat mengatakan bahwa sebuah batu "adalah" nama seseorang, gunakan "batu" untuk menggambarkan kekuatan Kristus yang bekerja melalui batu. Terjemahan Lain :"Itu adalah Kristus yang bekerja melalui batu"
"tidak diperkenan" atau "marah"
bapa leluhur orang Israel
"Allah menyerakkan mayat-mayat mereka" atau "Allah membunuh mereka dan menyerakkan tubuh mereka"
padang gurun di antara Mesir dan Israel yang dilalui orang-orang Israel selama 40 tahun.
"orang-orang yang menyembah berhala"
"duduk untuk memakan makanan"
Paulus sedang mengutip kitab-kitab orang Yahudi. Para pembacanya akan memiliki pemahaman dari satu kata ini bahwa orang-orang menyembah berhala dengan menyanyi dan menari dan terlibat dalam perilaku seksual, tidak sekedar menikmati kesenangan yang tidak bersalah.
"Allah membunuh 23.000 orang dalam sehari"
"karena mereka melakukan tindakan-tindakan seksual yang melanggar hukum tersebut.
Ini bisa diartikan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain :"sebagai hasilnya ular-ular menghancurkan mereka"
protes
Ini bisa diungkapkan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain : "sebagai hasilnya, malaikat maut membinasakan mereka"
"Allah menghukum nenek moyang kita"
Di sini "kita" mengacu pada semua orang-orang percaya.
Ini bisa diungkapkan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain : "Allah menyuruh Musa menuliskan itu sehingga kita akan belajar melakukan apa yang benar.
"hari-hari terakhir"
tidak berdosa atau menyangkali Allah
Ini dapat diungkapkan ke dalam bentuk positif. Terjemahan Lain : "Pencobaan-pencobaan yang menimpamu adalah pencobaan-pencobaan yang dialami semua orang"
"Dia hanya akan membiarkanmu untuk dicobai di jalan yang kamu cukup kuat untuk menghadapinya"
Ini bisa dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain : "tidak akan membiarkan siapa pun untuk mencobaimu"
Paulus melanjutkan untuk mengingatkan mereka supaya menjadi kudus dan tetap menjauhkan diri dari penyembahan berhala dan kejahatan seperti yang ia katakan tentang perjamuan, yang mana melambangkan darah dan tubuh Kristus.
Paulus sedang berbicara tentang praktek-praktek penyembahan berhala seakan-akan itu adalah hal jasmani seperti hewan berbahaya. Terjemahan Lain : "lakukan semua yang kamu bisa lakukan untuk menjauhkan diri dari penyembahan berhala"
Paulus sedang berbicara tentang berkat-berkat Allah seakan-akan itu adalah anggur di dalam cawan yang digunakan di dalam upacara Perjamuan Tuhan.
"kita mengucap syukur kepada Allah"
Paulus sedang mengingatkan jemaat Korintus tentang apa yang mereka telah ketahui, bahwa secawan anggur yang kita bagikan melambangkan kita berbagi dalam darah Kristus. Terjemahan Lain : "kita berbagi di dalam darah Kristus"
Paulus sedang mengingatkan jemaat Korintus tentang apa yang mereka telah ketahui. AT :"Kita berbagi dalam tubuh Kristus saat kita membagikan roti."
"mengambil bagian dalam" atau "sama-sama dengan yang lain untuk turut serta"
sepotong roti panggang yang diiris atau dipecahkan menjadi potongan-potongan sebelum itu dimakan.
Paulus sedang mengingatkan jemaat korintus tentang apa yang mereka telah ketahui sehingga ia dapat memberi mereka informasi baru. AT: "mereka yang makan persembahan berbagi dalam kegiatan dan berkat dari mezbah"
Paulus sedang mengingatkan jemaat Korintus tentang apa yang telah mereka ketahui sehingga dia dapat memberi mereka informasi baru. AT : "Biarkan aku mengulangi apa yang aku katakan." atau "Inilah maksudku
Paulus ingin jemaat Korintus untuk menjawab pertanyaan di pikiran mereka sehingga ia tidak harus memberitahu mereka. AT : "Kau tahu bahwa aku tidak sedang berkata bahwa berhala adalah sesuatu yang nyata.
Paulus ingin jemaat Korintus menjawab pertanyaan di dalam pikiran mereka sehingga dia tidak harus memberitahukan kepada mereka. AT :"Kamu tahu bahwa aku tidak sedang berkata makanan yang dipersembahkan kepada berhala adalah tidak penting.
Paulus berbicara seseorang yang minum dari cawan yang sama dengan iblis sebagai bukti bahwa orang tersebut adalah seorang teman iblis. AT : "tidak mungkin bagimu menjadi teman Tuhan dan roh-roh jahat.
"Adalah mustahil bagimu untuk menjadi salah satu dari umat Tuhan dan juga dengan roh-roh jahat.
Paulus ingin jemaat Korintus untuk menjawab pertanyaan ini di dalam pikiran mereka. AT : "Kamu seharusnya tahu tanpa aku memberitahumu bahwa itu tidak benar untuk membuat Tuhan cemburu.
membuat marah atau jengkel
Paulus ingin jemaat Korintus menjawab pertanyaan ini di dalam pikiran mereka. AT : "Kamu seharusnya tahu tanpa aku memberitahumu bahwa kita tidak lebih kuat dari Tuhan"
Paulus kembali memperingatkan mereka tentang hukum kemerdekaan dan melakukan semuanya untuk keuntungan orang lain.
Arti yang mungkin 1) Paulus sedang menjawab apa yang beberapa jemaat Korintus mungkin pikirkan, "Beberapa berkata, 'Aku bisa melakukan apa pun'" atau 2) Paulus sebenarnya sedang berkata apa yang dia pikirkan adalah benar, "Allah memperbolehkanku untuk melakukan apa pun." Ini seharusnya diterjemahkan sebagaimana di dalam Corinthians 6:12.
"Beberapa hal tidaklah menguntungkan"
Membangun orang-orang melambangkan menolong menjadikan mereka dewasa dan kuat di dalam iman mereka. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan "membangun" dalam [1 Korintus 8:1]
"kamu. Allah ingin kamu memakan makanan dengan hati nurani yang murni"
Beberapa terjemahan meletakkan kata-kata ini di dalam tanda kurung karena 1) bentuk "kamu" "milikmu" dan "makan" di sini adalah tunggal, tapi Paulus menggunakan bentuk jamak langsung sebelum dan setelah, dan 2) kata "Mengapa kebebasanku dihakimi oleh hati nurani orang lain?" kelihatannya untuk membangun "makanlah apapun yang disiapkan di depanmu tanpa mempertanyakan hati nurani" daripada "hati nurani orang lain"
Paulus sedang berbicara kepada jemaat Korintus jika ada seseorang, jadi kata "kamu" dan "mu" dan perintah "jangan kamu makan" disini adalah tunggal.
Makna yang mungkin adalah 1) kata "karena" mengacu kembali pada 1 Korintus 10:27, "Aku tidak mempertanyakan hati nurani, jadi mengapa ... hati nurani? Jika aku mengambil bagian ... mengucap syukur?" 2) Paulus sedang mengutip apa yang sedang pikirkan jemaat Korintus , "sebagaimana beberapa di antara kamu mungkin berpikir, 'Karena mengapa ... hati nurani? Jika aku ... mengucap syukur?'"
Pembicara ingin para pendengar menjawab pertanyaan dalam pikirannya. AT: "kamu seharusnya tahu tanpa aku memberitahukan kepadamu bahwa tidak ada seorang pun yang mampu untuk berkata aku melakukan kesalahan hanya karena seseorang tersebut memiliki gagasan tentang benar dan salah yang berbeda dengan pemikiranku.
Penyampai ingin para pendengar menjawab pertanyaan di dalam pikirannya. AT: "Aku mengambil makanan dengan ucapan syukur, jadi tak seorang pun bisa menghinaku atas makanan yang kumakan dengan ucapan syukur.
Jika Paulus tidak mengutip apa yang beberapa jemaat Korintus mungkin pikirkan, kata "aku" melambangkan mereka yang makan daging dengan ucapan syukur." Jika seseorang mengambil" atau "Saat orang memakan"
"dan berterimakasih kepada Allah untuk itu" atau "dan berterimakasih kepada seseorang yang memberikan itu padaku"
"Jangan bersikap tidak menyenangkan kepada orang Yahudi maupun Yunani" atau "Jangan membuat orang Yahudi maupun Yunani marah"
"buatlah semua orang senang"
"Aku tidak melakukan hal-hal yang aku inginkan umencari untuk keuntunganku sendiri"
sebanyak mungkin orang
Semuanya berada di bawah awan dan melewati lautan. Semuanya dibaptiskan Musa di dalam awan dan laut, dan semuanya makan makanan rohani yang sama, semuanya minum minuman rohani yang sama.
Semuanya berada di bawah awan dan melewati lautan. Semuanya dibaptiskan Musa di dalam awan dan laut, dan semuanya makan makanan rohani yang sama, semuanya minum minuman rohani yang sama.
Semuanya berada di bawah awan dan melewati lautan. Semuanya dibaptiskan Musa di dalam awan dan laut, dan semuanya makan makanan rohani yang sama, semuanya minum minuman rohani yang sama.
Semuanya berada di bawah awan dan melewati lautan. Semuanya dibaptiskan Musa di dalam awan dan laut, dan semuanya makan makanan rohani yang sama, semuanya minum minuman rohani yang sama.
Kristus adalah batu rohani yang mengikuti mereka.
Dia tidak berkenan karena nenek moyang mereka menginginkan hal-hal yang jahat.
Allah membinasakan mereka oleh ular-ular, dan oleh malaikat maut.
Allah membinasakan mereka oleh ular-ular, dan oleh malaikat maut.
Mereka terjadi menjadi contoh bagi kita dan mereka dituliskan sebagai peringatan bagi kita.
Tidak ada pencobaan yang mendekati kita yang tidak umum untuk semua umat manusia.
Dia akan menyediakan jalan keluar sehingga kita mampu bertahan atas godaan.
Dia memperingatkan mereka untuk menjauhkan diri dari penyembahan berhala.
Cawan berkat adalah berbagi di dalam darah Kristus. Roti adalah berbagi di dalam tubuh Kristus.
Mereka mempersembahkan hal-hal ini kepada setan dan bukan kepada Allah.
Paulus berkata mereka tidak dapat meminum cawan Tuhan dan cawan setan dan mereka tidak dapat memiliki persekutuan di meja Tuhan dan meja setan-setan.
Paulus berkata mereka tidak dapat meminum cawan Tuhan dan cawan setan dan mereka tidak dapat memiliki persekutuan di meja Tuhan dan meja setan-setan.
Kita menimbulkan kecemburuan Tuhan.
Tidak. Sebaliknya, setiap orang harus saling mencari kebaikan terhadap saudaranya.
Kamu harus makan apa yang telah disediakan bagi kamu tanpa mempersoalkan hati nurani.
Kamu seharusnya tidak memakannya demi kepentingan orang yang memberi tahu kamu dan demi kepentingan dari hati nurani orang lain.
Kamu seharusnya tidak memakannya demi kepentingan orang yang memberi tahu kamu dan demi kepentingan dari hati nurani orang lain.
Kita harus melakukan apapun, termasuk makan dan minum, untuk kemuliaan Allah.
Kita jangan menyerang mereka supaya mereka dapat diselamatkan.
Kita jangan menyerang mereka supaya mereka dapat diselamatkan.
1 Jadilah orang-orang yang menuruti teladanku, seperti aku juga terhadap Kristus.
2 Sekarang, aku memujimu karena kamu mengingatku dalam segala hal dan berpegang tradisi-tradisi seperti yang kusampaikan kepadamu. 3 Namun, aku ingin kamu mengerti bahwa kepala setiap laki-laki adalah Kristus, kepala perempuan adalah laki-laki, dan Kepala Kristus adalah Allah.
4 Setiap laki-laki yang berdoa dan bernubuat dengan kepala yang bertudung tidak menghormati kepalanya. 5 Namun, setiap perempuan yang berdoa atau bernubuat dengan kepala yang tidak bertudung, menghina kepalanya, hal itu sama seperti jika kepalanya dicukur. 6 Sebab, jika seorang perempuan tidak menudungi kepalanya, biarlah ia juga memotong semua rambutnya. Namun, jika memalukan bagi seorang perempuan memotong rambut atau mencukur kepalanya, biarlah ia menudungi kepalanya.
7 Laki-laki tidak boleh menudungi kepalanya karena ia adalah gambaran dan kemuliaan Allah. Namun, perempuan adalah kemuliaan laki-laki. 8 Laki-laki tidak berasal dari perempuan, tetapi perempuan berasal dari laki-laki. 9 Dan, laki-laki tidak diciptakan untuk perempuan, tetapi perempuan untuk laki-laki. 10 Itulah sebabnya, perempuan harus memiliki tanda kekuasaan di kepalanya [1] karena para malaikat. [2]
11 Namun demikian, dalam Tuhan, tidak ada perempuan tanpa laki-laki, atau laki-laki tanpa perempuan. 12 Sebab, perempuan berasal dari laki-laki, begitu juga laki-laki lahir melalui perempuan. Dan, segala sesuatu berasal dari Allah.
13 Pertimbangkanlah sendiri, apakah pantas bagi seorang wanita untuk berdoa kepada Allah dengan kepala yang tidak bertudung? 14 Bukankah alam sendiri mengajarkan kepadamu bahwa jika laki-laki memiliki rambut panjang, hal itu merupakan kehinaan baginya? 15 Namun, jika perempuan memiliki rambut panjang, hal itu adalah kemuliaan baginya: Sebab, rambutnya itu diberikan kepadanya sebagai penudung. 16 Jika ada orang yang masih ingin membantah, kami tidak memiliki kebiasaan itu, demikian juga jemaat Tuhan.
17 Dalam memberikan perintah ini, aku tidak memujimu karena kamu berkumpul bukan untuk hal yang lebih baik, tetapi untuk hal yang lebih buruk. 18 Pertama, ketika kamu berkumpul sebagai jemaat, aku mendengar bahwa ada perpecahan di antara kamu. Dan, aku memercayainya sebagian. 19 Sebab, harus ada perpecahan [3] di antara kamu supaya mereka yang terbukti tahan uji menjadi jelas di antara kamu. 20 Ketika kamu berkumpul di suatu tempat yang sama, hal itu bukanlah untuk makan perjamuan Tuhan. [4]21 Karena ketika makan, setiap orang mengambil terlebih dahulu makanannya sendiri sehingga ada yang lapar dan yang lainnya mabuk. 22 Apa kamu tidak punya rumah untuk makan dan minum? Atau, apakah kamu menghina jemaat Allah dan mempermalukan mereka yang tidak punya apa-apa? Apa yang harus kukatakan padamu? Haruskah aku memujimu? Tentu saja tidak!
23 Karena, aku menerima dari Tuhan apa yang juga aku serahkan kepadamu, bahwa Tuhan Yesus, pada malam ketika Ia dikhianati, mengambil roti, 24 dan setelah mengucap syukur, Ia memecah-mecahkannya dan berkata, “Inilah tubuh-Ku, yang adalah untukmu; lakukanlah menjadi peringatan akan Aku.” [5]25 Demikian juga, Ia mengambil cawan sesudah makan lalu berkata, “Cawan ini adalah perjanjian baru [6] yang dalam darah-Ku. Perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku.” [7]26 Sebab, setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang.
27 Karena itu, siapa yang makan roti atau minum cawan Tuhan dengan cara yang tidak layak, ia bersalah terhadap tubuh dan darah Tuhan. 28 Manusia harus menguji dirinya sendiri, dengan demikian biarlah ia makan roti dan minum dari cawan itu. 29 Sebab, orang yang makan dan minum tanpa mengakui tubuh Tuhan, ia mendatangkan hukuman atas dirinya. 30 Itulah sebabnya, mengapa banyak di antara kamu yang lemah dan sakit, bahkan cukup banyak yang meninggal. 31 Namun, jika kita menilai diri kita sendiri dengan benar, kita tidak akan dihukum. 32 Namun, ketika kita dihukum, kita dididik oleh Tuhan supaya kita tidak dihukum bersama-sama dengan dunia.
33 Jadi, Saudara-saudaraku, ketika kamu berkumpul untuk makan, saling menunggulah. 34 Kalau ada orang yang lapar, baiklah ia makan dahulu di rumahnya supaya jangan kamu berkumpul untuk penghakiman. Dan, hal-hal lain akan aku atur ketika aku datang.
1 Sekarang, mengenai karunia-karunia rohani, Saudara-saudara, aku tidak ingin kamu tidak mengetahuinya. 2 Kamu tahu bahwa ketika kamu masih menjadi orang-orang yang belum mengenal Allah, kamu disesatkan kepada berhala bisu, sebagaimana kamu dipimpin. 3 Karena itu, aku memberitahukan kepadamu bahwa tidak satu pun, yang berbicara oleh Roh Allah, yang berkata, “Yesus terkutuk,” dan tidak ada satu pun yang dapat berkata, “Yesus adalah Tuhan,” selain oleh Roh Kudus.
4 Ada berbagai karunia rohani, tetapi Rohnya sama. 5 Dan, ada berbagai pelayanan, tetapi Tuhannya sama. 6 Ada berbagai pekerjaan, tetapi Allah yang sama yang mengerjakan segala sesuatunya dalam semua orang.
7 Kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kebaikan bersama. 8 Kepada yang satu diberikan kata-kata hikmat melalui Roh dan kepada yang lain kata-kata pengetahuan oleh Roh yang sama. 9 Kepada yang lain diberikan iman oleh Roh yang sama, kepada yang lain karunia-karunia penyembuhan oleh Roh yang satu itu. 10 Kepada yang lain diberikan pekerjaan-pekerjaan mukjizat, kepada yang lain nubuatan. Kepada yang lain diberikan kemampuan untuk membedakan roh-roh, kepada yang lain berbagai macam bahasa lidah, dan yang lain mengartikan bahasa-bahasa lidah itu. 11 Semuanya ini dikerjakan oleh Roh yang satu dan yang sama, yang membagi kepada masing-masing orang, seperti yang Ia kehendaki.
12 Sama seperti tubuh adalah satu, tetapi mempunyai banyak anggota, dan semua anggota tubuh, walaupun banyak, adalah satu tubuh, begitu pula Kristus. 13 Sebab, oleh satu Roh, kita semua telah dibaptis ke dalam satu tubuh, baik orang Yahudi maupun orang Yunani, baik budak maupun orang merdeka, dan kita semua diberi minum dari satu Roh.
14 Karena tubuh tidak terdiri dari satu anggota, tetapi banyak anggota. 15 Jika kaki berkata, “Karena aku bukan tangan, jadi aku bukan bagian dari tubuh,” tidak berarti ia bukan bagian tubuh. 16 Dan, jika telinga berkata, “Karena aku bukan mata, aku bukan anggota tubuh,” tidak berarti ia bukan bagian tubuh. 17 Jika seluruh tubuh adalah mata, di manakah pendengaran? Jika seluruhnya adalah telinga, di manakah penciuman? 18 Namun, sekarang Allah telah menempatkan anggota-anggota itu, setiap orang dari mereka, di dalam tubuh, sebagaimana yang Ia kehendaki. 19 Jika semuanya adalah satu anggota, di manakah tubuh? 20 Jadi, memang ada banyak anggota, tetapi hanya satu tubuh.
21 Sebab itu, mata tidak bisa berkata kepada tangan, “Aku tidak membutuhkanmu!” Atau lagi, kepala kepada kaki, “Aku tidak membutuhkanmu!” 22 Sebaliknya, anggota-anggota tubuh yang tampaknya lebih lemah sebenarnya yang paling dibutuhkan. 23 Dan, anggota-anggota tubuh yang kita pikir kurang terhormat, justru berikanlah penghormatan lebih. Dan, anggota-anggota tubuh, yang kita anggap kurang layak tampil, harus dibuat untuk lebih layak tampil, 24 karena bagian-bagian yang sudah layak tampil tidak memerlukannya. Namun, Allah telah mengatur tubuh itu dengan memberikan penghormatan lebih besar kepada anggota-anggota yang kekurangan, 25 supaya tidak ada perpecahan dalam tubuh, melainkan supaya anggota-anggota itu dapat memperhatikan satu dengan yang lain. 26 Jika satu anggota menderita, semua anggota menderita bersamanya. Jika satu anggota dimuliakan, semua anggota bersukacita bersamanya.
27 Sekarang kamu adalah tubuh Kristus dan kamu masing-masing adalah anggota-anggotanya. 28 Allah telah menetapkan dalam jemaat, pertama adalah para rasul, kedua adalah para nabi, ketiga adalah para guru, kemudian mukjizat-mukjizat, karunia-karunia penyembuhan, pertolongan, kepemimpinan, dan berbagai-bagai bahasa. 29 Apakah semuanya rasul? Apakah semuanya nabi? Apakah semuanya guru? Apakah semua adalah pembuat mukjizat? 30 Apakah semuanya memiliki karunia penyembuhan? Apakah semuanya berbicara dengan bahasa-bahasa? Apakah semuanya mengartikan? 31 Namun, inginkanlah dengan sungguh-sungguh karunia-karunia yang paling besar. Dan, aku akan menunjukkan kepadamu jalan yang jauh lebih baik.
1 Jika aku dapat berbicara dalam bahasa-bahasa manusia dan para malaikat, tetapi tidak mempunyai kasih, aku adalah gong yang berbunyi dan canang [1] yang gemerencing. 2 Jika aku mempunyai karunia bernubuat dan mengetahui semua rahasia dan semua pengetahuan, dan jika aku memiliki semua iman untuk memindahkan gunung-gunung, tetapi tidak mempunyai kasih, aku bukanlah apa-apa. 3 Jika aku memberikan semua hartaku untuk memberi makan kepada orang miskin, dan menyerahkan tubuhku untuk dibakar, tetapi tidak mempunyai kasih, sedikit pun tidak ada gunanya bagiku.
4 Kasih itu bersabar dan bermurah hati, kasih itu tidak cemburu, tidak memegahkan diri, dan tidak sombong, 5 tidak melakukan yang tidak pantas, tidak mencari kepentingan diri sendiri, tidak mudah marah, tidak memperhitungkan kesalahan orang lain, 6 tidak bersukacita atas ketidakbenaran, melainkan bersukacita bersama kebenaran. 7 Kasih itu tahan menanggung segala sesuatu, mempercayai segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, dan sabar menanggung segala sesuatu.
8 Kasih tidak pernah berakhir. Namun, jika ada nubuatan-nubuatan, akan ditiadakan; jika ada bahasa-bahasa, akan dihentikan; dan jika ada pengetahuan, akan dilenyapkan. 9 Sebab, kita mengetahui sebagian saja dan kita bernubuat sebagian saja. 10 Namun, ketika yang sempurna tiba, yang sebagian itu akan dilenyapkan.
11 Ketika aku kanak-kanak, aku berbicara seperti kanak-kanak, aku berpikir seperti kanak-kanak, dan menghitung-hitung seperti kanak-kanak. Ketika aku menjadi dewasa, aku meninggalkan hal-hal yang kanak-kanak itu. 12 Karena sekarang kita melihat dalam cermin secara samar-samar, tetapi kemudian muka dengan muka. Sekarang, aku hanya mengenal sebagian, tetapi kemudian aku akan mengenal sepenuhnya, seperti aku juga telah dikenali sepenuhnya. 13 Jadi, sekarang ketiga hal ini yang tetap tinggal, yaitu iman, pengharapan, dan kasih; tetapi yang terbesar dari ketiganya adalah kasih.
1 Kejarlah kasih dan inginkanlah dengan sungguh-sungguh karunia-karunia rohani, terutama supaya kamu dapat bernubuat. 2 Sebab, siapa yang berbicara dalam bahasa lidah, [1] tidak berbicara kepada manusia, tetapi kepada Allah; karena tidak ada orang yang mengerti, tetapi ia mengatakan hal-hal yang rahasia dalam roh. 3 Namun, orang yang bernubuat berbicara kepada manusia untuk membangun, nasihat, dan penghiburan. 4 Orang-orang yang berbicara dalam bahasa lidah membangun dirinya sendiri, tetapi orang yang bernubuat membangun jemaat. 5 Aku berharap kamu semua berbicara dalam bahasa-bahasa lidah, tetapi terlebih lagi supaya kamu bernubuat. Orang yang bernubuat lebih besar daripada orang yang berbicara dalam bahasa lidah, kecuali jika ia juga mengartikannya sehingga jemaat dapat menerima peneguhan.
6 Saudara-saudara, jika aku datang kepadamu dan berbicara dalam bahasa-bahasa roh, apa untungnya bagimu, kecuali jika aku berbicara kepadamu dengan penyataan, pengetahuan, nubuatan, atau pengajaran? 7 Bahkan, benda-benda yang tidak bernyawa, seperti suling atau kecapi yang mengeluarkan bunyi, jika tidak mengeluarkan perbedaan dalam bunyinya, bagaimana orang dapat mengetahui alat apa yang sedang dimainkan, suling atau kecapi? 8 Atau, jika trompet mengeluarkan suara yang tidak jelas, siapakah yang akan mempersiapkan diri untuk berperang? 9 Demikian juga kamu. Jika dengan lidahmu, kamu mengucapkan kata-kata yang tidak dapat dimengerti, bagaimana orang tahu apa dikatakan? Seolah-olah kamu berbicara kepada udara. 10 Mungkin, ada begitu banyak jenis bahasa di dunia dan tidak satu pun dari padanya yang tidak bermakna. 11 Namun, jika aku tidak tahu arti bahasa itu, aku akan menjadi orang asing bagi dia yang berbicara, dan orang yang berbicara itu menjadi orang asing bagiku. 12 Demikian juga kamu, karena kamu sungguh-sungguh berusaha untuk karunia-karunia rohani, berusahalah supaya berkelimpahan untuk membangun jemaat.
13 Karena itu, hendaklah orang yang berbicara dalam bahasa lidah berdoa supaya ia dapat mengartikannya. 14 Sebab, jika aku berdoa dalam bahasa lidah, rohku berdoa, tetapi pikiranku tidak berbuah. [2]15 Jadi, apakah yang harus aku lakukan? Aku akan berdoa dengan rohku dan aku juga akan berdoa dengan pikiranku. Aku akan menyanyi dengan rohku dan aku juga akan menyanyi dengan pikiranku. 16 Jika kamu hanya mengucap syukur dengan rohmu, bagaimana dengan orang, yang ada dalam posisi tidak mempunyai karunia itu, dapat berkata, “Amin,” atas ucapan syukurmu itu karena ia tidak mengerti apa yang kamu katakan? 17 Sekalipun kamu mengucap syukur dengan baik, tetapi orang lain tidak dibangun.
18 Aku bersyukur kepada Allah bahwa aku berbicara dalam bahasa-bahasa lidah lebih dari kamu semuanya. 19 Namun, dalam jemaat, aku lebih baik berbicara lima kata dengan pikiranku supaya aku juga dapat mengajar orang lain, daripada sepuluh ribu kata dalam bahasa lidah.
20 Saudara-saudara, jangan menjadi anak-anak dalam pemikiranmu. Jadilah bayi-bayi dalam kejahatan, tetapi dalam pemikiranmu jadilah dewasa!
21 Seperti tertulis dalam Hukum Taurat,
“Oleh orang-orang yang mempunyai bahasa asing
dan oleh mulut orang-orang asing,
Aku akan berbicara kepada bangsa ini,
tetapi mereka tidak akan mendengarkan Aku, firman Tuhan.” Yesaya 28:11-12
22 Jadi, bahasa-bahasa lidah adalah tanda, bukan untuk orang yang percaya, tetapi untuk orang yang tidak percaya, sedangkan bernubuat adalah tanda, bukan untuk orang yang tidak percaya, tetapi untuk orang yang percaya. 23 Jika seluruh jemaat berkumpul bersama dalam suatu tempat, dan semuanya berbicara dengan bahasa-bahasa lidah, lalu ada orang-orang yang tidak mengerti atau orang-orang tidak percaya masuk, tidakkah mereka akan mengatakan bahwa kamu sudah gila? 24 Namun, jika semuanya bernubuat, kemudian ada orang yang tidak percaya atau orang yang tidak mengerti masuk, ia akan disadarkan oleh semuanya dan dinilai oleh semuanya. 25 Rahasia dalam hatinya akan nyata, ia akan tersungkur, dan menyembah Allah, mengakui bahwa sesungguhnya Allah ada di antara kamu.
26 Jadi, selanjutnya bagaimana, Saudara-saudara? Ketika kamu berkumpul, masing-masing mempunyai mazmur, pengajaran, penyataan, bahasa lidah, atau sebuah penafsiran. Biarlah semua ini dilakukan untuk membangun. 27 Jika ada yang berbahasa lidah, biarlah hanya dua atau paling banyak tiga orang, dan masing-masing secara bergantian, dan harus ada orang lain yang mengartikannya. 28 Namun, jika tidak ada orang yang mengartikan, ia harus diam dalam jemaat dan biarlah ia berbicara kepada dirinya sendiri dan kepada Allah.
29 Biarlah hanya dua atau tiga nabi yang berbicara dan yang lain mempertimbangkannya. 30 Namun, jika penyataan dibuat untuk orang lain yang duduk di situ, orang yang pertama harus diam. 31 Sebab, kamu semua dapat bernubuat satu demi satu, supaya semuanya dapat belajar dan semuanya dapat dikuatkan. 32 Roh-roh para nabi tunduk kepada para nabi. 33 Sebab, Allah bukanlah Allah dari kekacauan, melainkan damai sejahtera, sama seperti dalam semua jemaat orang-orang kudus.
34 Perempuan harus tetap diam dalam jemaat karena mereka tidak diizinkan untuk berbicara, melainkan harus tunduk sebagaimana Hukum Taurat juga mengatakannya. 35 Jika ada sesuatu yang ingin mereka pelajari, biarlah mereka bertanya kepada suaminya di rumah karena adalah hal yang memalukan bagi perempuan untuk berbicara dalam jemaat. 36 Apakah firman Allah berasal dari kamu? Atau, apakah hanya kepadamu saja firman itu disampaikan?
37 Jika ada yang berpikir bahwa ia adalah seorang nabi atau orang yang rohani, biarlah ia mengenali bahwa hal-hal yang aku tulis kepadamu adalah perintah Tuhan. 38 Jika ada orang yang tidak mengenali ini, ia tidak dikenal.
39 Jadi, Saudara-saudaraku, usahakanlah dengan sungguh-sungguh untuk bernubuat, dan jangan melarang orang berbicara dalam bahasa-bahasa lidah. 40 Namun, semuanya harus dilakukan dengan sopan dan teratur.
1 Sekarang, Saudara-saudara, aku memberitahukan kepadamu Injil, yang aku beritakan kepadamu, yang telah kamu terima, yang di dalamnya kamu berdiri teguh. 2 Oleh Injil itu juga kamu diselamatkan, asal kamu berpegang teguh pada firman yang telah kuberitakan kepadamu, kecuali kamu percaya dengan sia-sia.
3 Aku sudah menyampaikan kepadamu, pertama-tama yang terpenting, yang juga aku terima bahwa Kristus mati untuk dosa-dosa kita sesuai dengan Kitab Suci, [1] Kitab Suci di Daftar Istilah. [2]4 Ia sudah dikuburkan, Ia dibangkitkan pada hari ketiga sesuai Kitab Suci, 5 dan bahwa Ia telah menampakkan diri-Nya kepada Kefas, [3] kemudian kepada yang kedua belas itu. [4]6 Sesudah itu, Ia menampakkan diri-Nya kepada lebih dari lima ratus saudara-saudara sekaligus. Sebagian besar dari mereka masih hidup sampai sekarang, tetapi beberapa sudah mati. 7 Lalu, Ia menampakkan diri-Nya kepada Yakobus, [5] kemudian kepada semua rasul. 8 Terakhir, sama seperti kepada anak yang lahir sebelum waktunya, Ia juga menampakkan diri kepadaku. [6]
9 Sebab, akulah yang terkecil di antara rasul-rasul-Nya dan tidak layak disebut sebagai rasul karena aku menganiaya jemaat Allah. 10 Namun, karena anugerah Allah, aku adalah aku yang sekarang. Dan, anugerah-Nya kepadaku tidaklah sia-sia. Aku bekerja lebih giat daripada mereka semua, tetapi bukannya aku, melainkan anugerah Allah yang menyertaiku. 11 Oleh karena itu, baik olehku ataupun mereka, demikianlah kami mengajar dan demikianlah kamu telah percaya.
12 Jika Kristus diberitakan bangkit dari kematian, mengapa beberapa di antara kamu berkata bahwa tidak ada kebangkitan dari kematian? 13 Kalau tidak ada kebangkitan dari kematian, Kristus juga tidak pernah dibangkitkan. 14 Dan, jika Kristus tidak dibangkitkan, sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga imanmu. 15 Terlebih lagi, kami juga didapati sebagai saksi dusta Allah karena kami memberi kesaksian bahwa Allah telah membangkitkan Kristus, yang tidak akan dibangkitkan-Nya, jika memang benar orang mati tidak dibangkitkan. 16 Sebab, jika orang mati tidak dibangkitkan, Kristus juga tidak dibangkitkan. 17 Dan, jika Kristus tidak dibangkitkan, sia-sialah imanmu, dan kamu masih berada dalam dosa-dosamu. 18 Demikian juga, mereka yang sudah mati dalam Kristus juga telah binasa. 19 Jika pengharapan kita di dalam Kristus hanya untuk hidup ini saja, kita adalah orang-orang yang paling malang dari semua manusia.
20 Namun sekarang, Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang buah sulung dari semua orang percaya yang telah mati. 21 Sebab, sama seperti kematian terjadi melalui satu orang, maka melalui satu orang jugalah kebangkitan dari antara orang mati terjadi. 22 Karena dalam Adam semuanya mati, demikian juga dalam Kristus semuanya akan dihidupkan. 23 Namun, tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung, setelah itu mereka yang adalah milik Kristus, pada kedatangan-Nya kembali, 24 kemudian tiba kesudahannya, yaitu ketika Ia menyerahkan Kerajaan kepada Allah Bapa, ketika Ia telah membinasakan semua pemerintahan, semua kekuasaan, dan kekuatan.
25 Sebab, Ia harus memerintah sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. 26 Musuh terakhir yang akan dibinasakan adalah kematian. 27 Sebab, Allah telah meletakkan segala sesuatu di bawah kaki-Nya. Namun, ketika dikatakan bahwa segala sesuatu telah diletakkan di bawah-Nya, jelaslah bahwa ini tidak termasuk Allah sendiri, yang meletakkan segala sesuatu di bawah Kristus. [7]28 Ketika segala sesuatu diletakkan di bawah Kristus, setelah itu Anak sendiri juga akan menaklukkan diri kepada Dia, yang menaklukkan semuanya di bawah Kristus sehingga Allah akan menjadi segala-galanya di dalam semuanya.
29 Jika tidak demikian, apakah yang akan dilakukan oleh mereka yang dibaptis untuk orang yang mati? [8] Jika orang mati tidak dibangkitkan sama sekali, lalu mengapa orang-orang membaptis bagi mereka?
30 Dan, mengapa kami berada dalam bahaya setiap waktu? 31 Saudara-saudara, setiap hari aku menghadapi kematian, demi kebanggaanku dalam kamu, yang aku miliki dalam Yesus Kristus, Tuhan kita. 32 Secara manusia, apakah untungku bertarung dengan binatang-binatang buas di Efesus? [9] Jika orang mati tidak dibangkitkan, “Marilah kita makan dan minum karena besok kita mati.” [10]
33 Janganlah tertipu: “Pergaulan yang buruk menghancurkan kebiasaan-kebiasaan yang baik.” 34 Sadarlah kembali [11] dengan baik dan jangan berbuat dosa. Sebab, beberapa orang tidak memiliki pengenalan akan Allah. Aku mengatakan ini supaya kamu malu.
35 Namun, seseorang akan bertanya, “Bagaimana orang mati dibangkitkan? Dengan tubuh apakah mereka akan datang lagi?” 36 Hai orang bodoh! Apa yang kamu tabur tidak akan tumbuh hidup, kecuali ia mati lebih dahulu. 37 Dan, apa yang kamu tabur bukanlah tubuh tanaman yang akan tumbuh itu, melainkan biji yang tidak berkulit seperti biji gandum atau biji-bijian lain. 38 Namun, Allah memberinya tubuh sebagaimana Ia menghendaki-Nya dan masing-masing biji diberikan tubuhnya sendiri-sendiri. 39 Bukan semua daging adalah daging yang sama, tetapi hanya satu daging manusia, dan lainnya daging binatang-binatang, dan lainnya daging burung-burung, dan lainnya daging ikan. 40 Ada juga tubuh surgawi dan tubuh duniawi, tetapi kemuliaan yang surgawi itu berbeda dan kemuliaan yang duniawi itu pun berbeda. 41 Kemuliaan matahari berbeda, kemuliaan bulan berbeda, kemuliaan bintang-bintang juga berbeda karena satu bintang berbeda dengan bintang yang lain dalam kemuliaan.
42 Begitu pula dengan kebangkitan orang mati. Ditaburkan dalam kebinasaan, dibangkitkan dalam ketidakbinasaan. 43 Ditaburkan dalam kehinaan, dibangkitkan dalam kemuliaan. Ditaburkan dalam kelemahan, dibangkitkan dalam kekuatan. 44 Ditaburkan sebagai tubuh jasmani, dibangkitkan sebagai tubuh rohani.
Jika ada tubuh jasmani, ada juga tubuh rohani. 45 Seperti yang tertulis, “Manusia pertama, Adam, menjadi jiwa yang hidup.” Adam yang terakhir [12] menjadi roh yang memberi hidup. [13]46 Namun demikian, yang rohani bukanlah yang pertama. Yang pertama adalah yang jasmani, setelah itu barulah yang rohani. 47 Manusia pertama berasal dari bumi, yaitu dari debu tanah. Manusia kedua berasal dari surga. 48 Sama seperti yang berasal debu tanah, demikian pula mereka yang berasal dari debu tanah. Dan, sama seperti yang surgawi, demikian pula mereka yang surgawi. 49 Sebagaimana kita diciptakan dalam rupa manusia berasal dari debu tanah, kita juga akan memakai rupa manusia yang surgawi.
50 Aku mengatakan ini kepadamu, Saudara-saudara, bahwa daging dan darah tidak dapat mewarisi Kerajaan Allah. Demikian juga yang dapat binasa, tidak dapat mewarisi yang tidak dapat binasa. 51 Dengarlah! Aku mengatakan kepadamu sebuah rahasia, kita tidak akan mati semuanya, tetapi kita semua akan diubah, 52 seketika itu, dalam sekejap mata saja, saat trompet terakhir: karena trompet akan berbunyi, dan orang mati akan dibangkitkan tanpa kebinasaan, dan kita akan diubahkan. 53 Sebab, yang dapat binasa ini harus mengenakan yang tidak dapat binasa. Dan, yang dapat mati ini, harus mengenakan yang tidak dapat mati. 54 Ketika yang dapat binasa ini mengenakan yang tidak dapat binasa, dan yang dapat mati ini mengenakan yang tidak dapat mati, maka genaplah firman yang telah tertulis:
“Kematian sudah ditelan dalam kemenangan.” Yesaya 25:8
55 “Hai kematian, di manakah kemenanganmu?
Hai maut, di manakah sengatmu?” Hosea 13:14
56 Sengat maut adalah dosa, dan kuasa dosa adalah Hukum Taurat. 57 Namun, kita bersyukur kepada Allah yang memberikan kita kemenangan melalui Tuhan kita, Yesus Kristus.
58 Jadi, Saudara-saudaraku seiman yang kekasih, berdirilah kuat, jangan goyah, melimpahlah selalu dalam pekerjaan Tuhan. Sebab, kamu tahu bahwa jerih lelahmu tidak sia-sia di dalam Tuhan.
1 Sekarang tentang pengumpulan uang untuk orang-orang kudus, lakukanlah sesuai dengan petunjuk-petunjuk yang kuberikan kepada jemaat di Galatia. 2 Pada hari pertama setiap minggu, masing-masing kamu menyisihkan sesuatu dan menyimpannya sesuai dengan yang kamu peroleh supaya jangan ketika aku datang baru diadakan pengumpulan. 3 Ketika aku datang, aku akan mengutus mereka, siapa pun yang kamu setujui, disertai dengan surat-surat untuk membawa pemberianmu ke Yerusalem. 4 Dan, jika sepatutnya aku juga pergi, mereka akan pergi bersamaku.
5 Namun, aku akan datang kepadamu setelah aku melewati Makedonia [1] karena aku bermaksud untuk melewati Makedonia. 6 Dan, mungkin aku akan tinggal bersamamu atau menghabiskan waktu selama musim dingin supaya kamu dapat membantuku dalam perjalananku, ke mana pun aku pergi. 7 Sebab, aku tidak mau melihatmu sekarang hanya sepintas lalu. Aku berharap tinggal beberapa saat denganmu, jika Tuhan mengizinkannya. 8 Namun, aku akan tinggal di Efesus sampai hari Pentakosta, [2]9 karena pintu yang lebar untuk mengerjakan pekerjaan yang penting telah terbuka bagiku sekalipun ada banyak yang berlawanan.
10 Sekarang, jika Timotius datang, perhatikanlah supaya ia tidak merasa takut ketika bersamamu karena ia melakukan pekerjaan Tuhan, sama seperti aku juga. 11 Jadi, jangan ada orang yang memandangnya rendah. Bantulah dia dalam perjalanannya dengan damai agar ia dapat kembali kepadaku. Aku menantikannya bersama dengan saudara-saudara di sini.
12 Sekarang, tentang saudara kita Apolos, [3] aku sangat mendorongnya untuk mengunjungi kamu bersama saudara-saudara yang lain, tetapi ia sama sekali tidak mau datang sekarang. Ia akan datang kalau ada kesempatan.
13 Berhati-hatilah, berdirilah teguh dalam iman. Bertindaklah seperti laki-laki dan jadilah kuat. 14 Biarlah semua yang kamu kerjakan, dilakukan dalam kasih.
15 Aku mendesakmu, Saudara-saudara, (kamu tahu bahwa seluruh isi rumah Stefanus adalah buah-buah pertama di Akhaya, [4] dan mereka telah mengabdikan diri mereka untuk pelayanan orang-orang kudus), 16 supaya kamu juga tunduk terhadap orang-orang seperti ini dan terhadap setiap orang yang bekerja bersama dan berjerih lelah.
17 Aku bersukacita atas kedatangan Stefanus, Fortunatus, dan Akhaikus karena mereka telah melengkapi apa yang kurang dari kamu. 18 Sebab, mereka menyegarkan rohku dan rohmu. Oleh karena itu, hargailah orang-orang seperti itu.
19 Jemaat-jemaat di Asia menyampaikan salam untuk kamu. Akwila dan Priskila [5] menyampaikan salam hangat dalam Tuhan kepadamu, bersama dengan jemaat di rumah mereka. 20 Semua saudara di sini mengirim salam untukmu. Ucapkan salam satu dengan yang lain dengan cium kudus.
21 Aku, Paulus, menulis salam ini dengan tanganku sendiri.
22 Jika ada orang yang tidak mengasihi Tuhan, terkutuklah dia.
Oh Tuhan, datanglah! [6]
23 Anugerah Tuhan Yesus menyertai kamu.
24 Kasihku menyertai kamu semua dalam Yesus Kristus. Amin.
1 Paulus, seorang rasul [1] Rasul di Daftar Istilah. Kristus [2] Kristus di Daftar Istilah. Yesus oleh kehendak Allah dan Timotius, [3] saudara kita, kepada jemaat Allah yang ada di Korintus bersama semua orang kudus [4] Orang kudus di Daftar Istilah. yang ada di seluruh Akhaya.
2 Anugerah untukmu dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita dan Tuhan Yesus Kristus.
3 Diberkatilah Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus, Bapa yang penuh belas kasihan dan Allah segala penghiburan, 4 yang menghibur kami dalam segala penderitaan kami sehingga kami juga bisa menghibur mereka yang berada dalam berbagai penderitaan dengan penghiburan, yang kami sendiri dihibur oleh Allah. 5 Sebab, sama seperti penderitaan-penderitaan Kristus melimpah dalam kami, demikian juga penghiburan kami melimpah melalui Kristus. 6 Jika kami menderita, hal itu demi penghiburan dan keselamatanmu. Atau, jika kami dihibur, hal itu adalah untuk penghiburanmu, yang bekerja dalam ketabahan atas penderitaan-penderitaan yang sama, yang juga kami alami. 7 Pengharapan kami atas kamu itu teguh karena kami tahu bahwa sebagaimana kamu ambil bagian dalam penderitaan-penderitaan kami, demikian juga kami ambil bagian dalam penghiburan kami.
8 Saudara-saudara, kami tidak ingin kamu tidak mengetahui tentang penderitaan yang kami alami di Asia. [5] Kami sangat dibebani melebihi kekuatan kami sehingga kami putus asa untuk tetap hidup. 9 Bahkan, kami mempunyai hukuman mati dalam diri kami sendiri supaya kami tidak yakin pada diri kami sendiri, melainkan pada Allah yang membangkitkan orang mati. 10 Ia telah melepaskan kami dari kematian yang mengerikan itu dan akan melepaskan kami lagi. Kepada-Nya kami berharap bahwa Ia akan menyelamatkan kami lagi. 11 Kamu juga turut menolong kami melalui doa-doamu sehingga banyak yang akan bersyukur atas nama kami karena kasih karunia yang diberikan kepada kami melalui doa-doa banyak orang.
12 Inilah kebanggaan kami, yaitu kesaksian hati nurani kami bahwa kami hidup di dunia ini, terutama terhadap kamu, dengan ketulusan dan kemurnian dari Allah, bukan dalam hikmat dunia, melainkan dalam anugerah Allah. 13 Sebab, kami tidak menuliskan hal-hal lain kepadamu selain yang dapat kamu baca dan mengerti. Aku berharap kamu akan mengerti sepenuhnya, 14 seperti juga kamu telah memahami sebagian tentang kami, yaitu bahwa kami adalah kebanggaanmu, sebagaimana kamu juga adalah kebanggaan kami, pada hari Tuhan Yesus. [6]
15 Dalam keyakinan ini, aku bermaksud untuk terlebih dahulu datang ke tempatmu supaya kamu boleh mendapatkan anugerah untuk kedua kalinya. 16 Aku ingin mengunjungi kamu dalam perjalananku ke Makedonia, [7] lalu kembali lagi kepadamu setelah dari Makedonia supaya kamu bisa membantuku dalam perjalananku ke Yudea. [8]17 Oleh karena itu, apakah dengan kebimbangan aku merencanakan hal ini? Atau, apakah yang aku rencanakan, aku merencanakannya secara duniawi sehingga bagiku secara bersamaan ada "ya, ya” dan “tidak, tidak”?
18 Sama seperti Allah adalah setia, perkataan kami kepadamu bukanlah “ya” dan “tidak”. 19 Sebab, Anak Allah, Yesus Kristus, yang diberitakan di antara kamu oleh kami, yaitu oleh aku, Silas, [9] dan Timotius, bukanlah “ya” dan “tidak”, melainkan “ya” di dalam Dia. 20 Sebab, semua janji Allah adalah “ya” di dalam Kristus. Itulah sebabnya, melalui Dia, kami mengucapkan “Amin” kami untuk kemuliaan Allah. 21 Dan, Allah yang meneguhkan kami bersama-sama dengan kamu di dalam Kristus, dan yang telah mengurapi kita, 22 yang juga telah memeteraikan kita [10] dan memberikan Roh-Nya dalam hati kita sebagai jaminan.
23 Namun, aku memanggil Allah sebagai saksi bagi jiwaku bahwa untuk menahan diri [11] atas kamu aku belum datang lagi ke Korintus. 24 Bukan karena kami memerintah atas imanmu, tetapi kami adalah yang bekerja bersamamu untuk sukacitamu karena dalam imanmu, kamu berdiri teguh.
Paragraf pertama adalah gambaran dari cara umum dalam memulai menulis surat di Timur dekat kuno.
Pasal ini dimulai dengan cara yang lebih halus dari pasal lain dalam surat pertama Paulus kepada Korintus, yang dikenal dengan Korintus Pertama.
Orang-orang mengkritisi Paulus dan berkata bahwa dia tidak bersungguh-sungguh. Ia menyangkal mereka dengan menjelaskan motivasinya atas apa yang ia lakukan.
Ini adalah tema besar dalam pasal ini. Penghiburan Orang kristen adalah karya Roh Kudus. Ada kemungkinan bahwa ada beberapa kesengsaraan dan orang-orang Korintus ingin dihibur.
Paulus menggunakan dua pertanyaan retorik dengan maksud untuk membela dirinya dari tuduhan melakukan tindakan yang tidak sungguh-sungguh.
Ini seperti Paulus menggunakan kata ganti "kita" yang menjelaskan Timotius dan dirinya sendiri. Ada kemungkinan bahwa ini juga menyangkut orang lain.
Roh Kudus dikatakan menjadi jaminan, janji atau pengikat dalam kehidupan kekal umat Kristen. Saat mereka hidup, mereka tidak akan mengalami janji-janji yang diberikan kepada mereka sampai setelah kematian mereka. Hanya pada waktu itulah mereka akan menerima karunia kehidupan yang kekal. Roh Kudus muncul disini sebagai jaminan sampai apa yang dijanjikan akan terjadi. Konsep ini muncul dari sebuah istilah yang mana seseorang akan memberikan beberapa barang berharga sebagai "jaminan" bahwa mereka akan kembali dan menebus barang berharga nya. (Lihat: eternity dansave)
| >>
Setelah sambutan Paulus pada jemaat di Korintus, ia menulis tentang penderitaan dan penghiburan melalui Yesus Kristus. Timotius ada bersama dengannya.
Kata "kamu" di sepanjang surat ini ditujukan pada jemaat dan seluruh umat Kristen di Korintus . Kemungkinan Timotius menuliskannya di atas perkamen tentang apa yang Paulus katakan.
Bahasa anda mungkin memiliki beberapa cara dalam memperkenalkan penulis surat tersebut dan pembacanya. AT: "Aku, Paulus... menuliskan surat ini kepadamu, jemaat di Korintus"
Ini menunjukkan bahwa Paulus dan orang-orang Korintus mengenal Timotius dan menganggap dia sebagai saudara mereka.
Adalah nama sebuah provinsi di Roma Selatan yang merupakan daerah bagian modern di Yunani.
Ini adalah sapaan umum yang Paulus ucapkan dalam surat-suratnya.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Semoga kita selalu memuliakan Allah dan Bapa Tuhan kita, Yesus Kristus"
"Allah, yang adalah Bapa"
Kedua frasa ini menunjukkan maksud yang sama dalam dua cara yang berbeda. Kedua frasa ini ditujukan pada Allah.
Kemungkinan artinya adalah 1) Kata "belas kasihan" dan "segala penghiburan" menggambarkan karakter "Bapa" atau "Allah" atau 2) Kata "Bapa" dan "Allah" mengacu pada seseorang yang merupakan sumber dari "belas kasihan" dan "segala penghiburan."
Kata "kami" dan "kita" di sini termasuk orang-orang yang ada di Korintus.
Paulus berbicara tentang penderitaan Kristus seolah-olah penderitaan tersebut bisa bertambah jumlahnya. AT: "Sebab sama seperti Yesus sangat menderita demi kami"
Kemungkinan artinya adalah 1) bahwa ini ditujukan pada penderitaan yang Paulus dan Timotius alami karena mereka mengajarkan pesan Kristus atau 2) bahwa ini ditujukan pada penderitaan bahwa Yesus mengalaminya bagi mereka.
Paulus membicarakan penghiburan seolah-olah penghiburan itu bisa bertambah porsinya.
Kata "kami" disini ditujukan pada Paulus dan Timotius, tetapi bukan pada orang-orang Korintus. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Namun jika orang merundung kita"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "jika Allah menghibur kita"
"Kamu mengalami penghiburan yang sangat tepat"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk positif. AT: "kami ingin kau tahu"
Paulus dan Timotius mengacu pada emosi mereka dalam keputusasaan seperti beban berat yang harus mereka pikul.
Kata "dibebani" di sini ditujukan pada perasaan putus asa mereka. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Persoalan yang kami alami sangat membebani kami" atau "Kami sangat putus asa"
Paulus dan Timotius membandingkan perasaan putus asa mereka pada seseorang yang dihukum mati. AT: "kami berada dalam keputusasaan seperti seseorang yang dihukum mati"
Kata "letakkan kepercayaan kita" ditinggalkan dalam frasa ini. AT: "Namun sebaliknya, untuk meletakkan kepercayaan kita dalam Allah."
"Membangkitkan" di sini merupakan ungkapan untuk "yang membuat hidup kembali" AT: "yang membuat orang mati hidup kembali"
Paulus membandingkan keputusasaannya sebagai akibat dari persoalan yang mereka alami menuju sebuah resiko bahaya yang mengerikan. AT: "putus asa"
Dia akan terus menolong menyelamatkan kita.
"menyelamatkan" disini adalah sebuah metafora untuk "membawa kami menuju tempat yang aman" AT: "Dia akan selalu membawa kami menuju tempat yang aman"
"Allah akan menyelamatkan kami dari bahaya seperti kamu, para jemaat di Korintus, yang juga menolong kami"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Kemurahan hati yang Allah berikan pada kami"
Dalam ayat-ayat ini Paulus menggunakan kata "kita", "kami" dan "diri kami" dan "kita" untuk menunjuk dirinya sendiri dan Timotius dan mungkin orang lain yang ikut melayani bersama mereka. Kata-kata ini tidak termasuk untuk orang-orang yang ia tulis.
Kata "kebanggaan" dan "bermegah diri" di sini digunakan dalam pengertian positif dalam kepuasaan yang besar dan kegembiraan akan sesuatu.
Paulus berbicara dengan perasaan tidak bersalah seolah-olah hati nuraninya dapat berbicara. AT: "Kami mengetahuinya dari hati nurani kami"
"Jasmani" menggambarkan manusia. AT: "Kami tidak mengandalkan kebijaksanaan manusia namun dalam rahmat Allah"
Ini dapat dinyatakan dalam istilah positif. AT"Kamu dapat membaca dan mengerti apapun yang kami tuliskan padamu"
Paulus menjelaskan harapan sesungguhnya dengan motivasi yang semata-mata untuk datang kepada orang-orang percaya di Korintus setelah menuliskan surat pertamanya.
Paulus menuliskan 3 suratnya kepada jemaat di Korintus. Hanya 2 surat yang dicatat dalam Alkitab.
Kata "ini" ditujukan pada tanggapan Paulus sebelumnya tentang jemaat di Korintus.
"kamu boleh mendapatkan anugerah dariku yang mengunjungimu untuk yang kedua kalinya"
"membantuku dalam perjalanan menuju Yudea"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk menekankan bahwa ia yakin tentang keputusannya untuk berkunjung ke Korintus. Harapan atas jawaban dari pertanyaan ini adalah tidak. AT: "Aku tidak bimbang" atau "Aku yakin pada keputusanku."
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa rencananya untuk berkunjung ke Korintus adalah sungguh-sungguh. AT: "aku tidak merencanakan ini secara duniawi...secara bersamaan."
Ini berarti bahwa Paulus tidak mengatakan keduanya bahwa ia akan berkunjung dan bahwa ia tidak akan berkunjung secara bersamaan. Kata "Ya" dan "Tidak" diulang untuk memberikan penekanan. AT: "Aku tidak merencanakan sesuatu...supaya aku berkata 'Ya, aku akan mengunjunginya' dan 'Tidak, aku tidak akan berkunjung' secara bersamaan!"
Yesus berkata "Ya" mengenai janji Allah, yang berarti bahwa Ia menjamin bahwa Ia adalah benar. AT: "Sebab Anak Allah... tidak berkata 'Ya' dan 'Tidak' mengenai janji Tuhan. Namun, ia selalu berkata 'Ya'."
Ini adalah judul yang penting untuk Yesus yang menjelaskan hubunganNya dengan Allah. (Lihat:
Ini berarti bahwa Yesus menjamin semua janji-janji Allah. AT: "Semua janji-janji Allah terjamin dalam Yesus Kristus"
Kata "Dia" ditujukan pada Yesus Kristus.
Kemungkinan artinya adalah 1) "Allah yang meneguhkan hubungan kita satu sama lain karena kita ada dalam Kristus" atau 2) "Allah yang meneguhkan kita dan hubungan kita dengan Kristus."
Kemungkinan artinya adalah 1) "Ia mengutus kita untuk mengajarkan warta kebenaran" atau 2) "Ia memilih kita untuk menjadi orang-orangNya."
Pembicaraan Paulus tentang Allah menunjukkan bahwa kita ada dibagianNya seolah-olah Tuhan memberikan tandapada kita sebagai tanda bahwa kita menjadi milikNya." AT: "Ia telah meletakkan tanda kepemilikannya pada kita" atau "Ia telah menunjukkan bahwa kita menjadi milikNya"
Kata "hati" disini ditujukan pada bagian yang paling dalam pada manusia. AT: "yang memberikan kita Roh untuk hidup didalam kita"
Roh dikatakan seolah-olah Ia sebagai uang muka dalam kehidupan kekal.
Kalimat "sebagai saksi" ditujukan pada seseorang yang mengatakan apa yang mereka lihat atau dengar untuk menjawab argumennya. AT: "Aku meminta Tuhan untuk menunjukkan bahwa apa yang kukatakan itu benar"
"Supaya aku tidak membuatmu semakin menderita"
"Kami bekerja denganmu supaya kamu mendapat kebahagiaan"
Kata "berteguh" dapat ditujukan pada sesuatu yang tidak akan berubah. AT: "tetap teguh dalam imanmu"
Paulus dan Timotius yang menulis surat ini.
Ditulis kepada jemaat Allah di Korintus dengan semua orang kudus di seluruh Akhaya.
Paulus menggambarkan Allah sebagai bapa dari Tuhan Yesus kita, bapa yang penuh belas kasihan, dan Allah sumber segala penghiburan.
Ia menghibur kita agar kita sanggup menghibur mereka, yang berada dalam bermacam-macam penderitaan dengan penghiburan yang kita terima sendiri dari Allah.
Mereka telah dihancurkan melebihi batas kemampuan mereka. Mereka telah dijatuhi hukuman mati.
Mereka telah dihancurkan melebihi batas kemampuan mereka. Mereka telah dijatuhi hukuman mati.
Hukuman mati dijatuhi kepada mereka supaya mereka jangan menaruh kepercayaan pada diri mereka sendiri, tetapi hanya kepada Allah.
Paulus berkata bahwa gereja Korintus dapat membantu mereka dengan doa mereka.
Mereka bermegah akan kesaksian kepada kami, bahwa hidup mereka di dunia ini "khususnya dalam hubungan dengan gereja Korintus” dengan ketulusan dan kemurnian dari Allah, bukan oleh hikmat duniawi, tetapi oleh kekuatan kasih karunia Allah.
Ia yakin bahwa pada hari itu Paulus dan pengikutnya menjadi alasan orang-orang kudus Korintus akan bermegah.
Ia berencana untuk mengunjungi mereka dua kali.
Ia memberikan Roh Kudus sebagai jaminan dari semua yang telah disediakan untuk kita.
Ia tidak datang ke Korintus untuk menyayangkan mereka.
Paulus berkata bahwa bukan karena mereka mau memerintahkan apa yang harus mereka percayai, tapi mereka mau turut bekerja untuk sukacita mereka.
1 Jadi, aku telah memutuskan bagi diriku sendiri bahwa aku tidak akan datang lagi kepadamu dalam kesedihan. 2 Kalau aku membuat kamu bersedih, siapakah yang akan membuatku bergembira, kecuali ia yang sudah kubuat bersedih itu? 3 Aku menulis, sebagaimana yang aku lakukan, supaya ketika aku datang, aku tidak akan mendapatkan kesedihan dari mereka yang seharusnya membuatku bergembira. Sebab, aku merasa yakin pada kamu semua bahwa sukacitaku akan menjadi sukacita kamu semua. 4 Dari banyaknya penderitaan dan kepedihan hati, aku menulis kepadamu dengan banyak linangan air mata, bukan untuk membuatmu bersedih, melainkan agar kamu dapat mengetahui kasih yang aku miliki, khususnya terhadap kamu.
5 Namun, jika ada yang menyebabkan kesedihan, ia tidak menyebabkan kesedihan untukku, tetapi pada batas tertentu -- supaya aku tidak melebih-lebihkan -- untuk kamu semua. 6 Bagi orang seperti itu, teguran oleh sebagian besar dari kamu cukup baginya. 7 Karena itu, kamu sebaliknya, lebih baik mengampuni dan menghiburnya supaya orang yang seperti itu tidak tenggelam oleh kesedihan yang berlebihan. 8 Jadi, aku mendorong kamu untuk menegaskan kasihmu kepadanya. 9 Sebab, untuk ini pula aku menulis kepadamu, yaitu supaya aku dapat mengetahui buktinya, apakah kamu taat dalam segala sesuatu. 10 Seseorang yang kamu ampuni, aku mengampuninya juga. Sebab, apa yang sudah aku ampuni, jika ada yang harus aku ampuni, aku melakukannya demi kamu di hadapan Kristus. 11 Dengan demikian, Iblis tidak akan diuntungkan dari kita karena kita mengetahui maksud-maksudnya.
12 Ketika aku tiba di Troas [1] untuk memberitakan Injil [2] Injil di Daftar Istilah. Kristus dan ketika pintu terbuka untukku dalam Tuhan, 13 belum ada kelegaan bagi rohku karena tidak menjumpai Titus, [3] saudaraku. Jadi, aku berpamitan kepada mereka dan pergi ke Makedonia.
14 Namun, syukur kepada Allah, yang selalu memimpin kami kepada kemenangan di dalam Kristus dan menyatakan keharuman pengetahuan akan Dia di setiap tempat, melalui kami. 15 Sebab, kami adalah bau harum Kristus bagi Allah di antara mereka yang diselamatkan dan di antara mereka yang sedang binasa. 16 Bagi yang satu, kami adalah bau kematian untuk kematian, dan bagi yang lain, bau kehidupan untuk kehidupan. Namun, siapakah yang sanggup untuk hal-hal ini? 17 Sebab, kami tidak seperti banyak orang lain, yang menjual firman Allah. Sebaliknya, dalam Kristus kami berbicara di hadapan Allah dengan ketulusan, sebagaimana utusan-utusan Allah.
Pasal ini adalah, dalam bagian besar, ditulis berhubungan dengan surat sebelumnya yang Paulus tulis untuk orang-orang Korintus. Surat ini memiliki nada keras dan korektif. Ini mungkin ditulis diantara surat yang dikenal sebagai Korintus pertama dan surat ini. Ini juga mengacu ke situasi khusus di dalam jemaat yang hanya bisa dimengerti secara implisit. Ini mungkin bahwa jemaat-jemaat dipaksa untuk menegur anggota yang berbuat salah dan sekarang Paulus sedang mengajak mereka untuk menunjukkan anugerah kepada orang ini.
Suatu bau harum atau bau yang menyenangkan. Ini merupakan sebuah gambaran yang penting di Kitab Suci. Hal-hal yang menyenangkan untuk Allah biasanya digambarkan memiliki suatu bau yang menyenangkan.
<< | >>
Karena cinta kasihNya yang besar bagi mereka, Paulus menjelaskan bahwa tegurannya di surat pertamanya kepada mereka (Teguran dari pembiaran mereka atas dosa immoral) membuatnya sangat bersedih demikian juga kesedihan kepada jemaat di Korintus dan orang yang tidak bermoral.
"Aku membuat keputusan itu"
"dalam keadaan yang menyebabkan kamu bersedih"
Paulus mengunakan pertanyaan retorik ini untuk menekankan bahwa baik dia maupun mereka akan mendapat manfaat jika kedatangannya kepada mereka akan menyebabkan mereka bersedih. AT: "Jika aku menyebabkan kamu bersedih, satu-satunya yang bisa menghibur aku adalah ia yang sudah kubuat bersedih itu"
Ini dibisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: " ia yang sudah kubuat bersedih"
Ini menunjuk ke Surat lain yang sudah Paulus tulis untuk orang Kristen di Korintus yang tidak lagi ada. AT: "Aku menulis sebagaimana aku lakukan di suratku sebelumnya"
Paulus sedang berbicara tentang perilaku dari beberapa orang-orang percaya di Korintus yang menyebabkannya bersedih. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "mereka yang semestinya membuatku bersukacita tidak akan menyakiti aku"
"apa yang membuatku sukacita adalah apa yang membuat kamu sukacita, juga"
Disini kata "penderitaan" mengarah ke perasaan sedih.
Disini kata "hati" mengacu kepada lokasi dari emosi. AT: "dengan kesedihan yang luar biasa"
"dengan banyak menangis"
"pada taraf tertentu"
Kemungkinan berarti 1) "Aku tidak ingin mengatakan itu terlalu parah" atau 2) "Aku tidak mau menjadi berlebihan."
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Kata "teguran" bisa juga diterjemahkan mengunakan kata kerja. AT: "Cara sebagian besar orang menegur orang itu sudah cukup"
"ini cukup"
Ini berarti memiliki perasaan yang kuat akan kesedihan yang berlebihan. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "kesedihan yang berlebihan tidak menenggelamkan dia"
Paulus mendorong jemaat di Korintus untuk menunjukan kasih dan mengampuni orang-orang yang telah mereka hukum. Dia menulis bahwa dia juga, telah memaafkannya.
Ini berarti bahwa mereka harus mengkonfirmasi kasih mereka untuk orang ini dihadapan semua orang-orang percaya.
Kemungkinan berarti 1) "Kamu taat kepada Allah dalam segala sesuatu" atau 2) "kamu taat dalam segala sesuatu yang telah Aku ajarkan kepadamu"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Aku telah mengampuni itu demi kamu"
Kemungkinan berarti 1) "diampuni karena kasihku kepadamu" atau 2) "diampuni untuk keuntunganmu."
Paulus mengunakan sebuah ekspresi negatif untuk menekankan sebaliknya. AT: "karena kita mengetahui rencana-rencananya dengan baik"
Paulus mendorong orang-orang percaya di Korintus dengan memberitahukan mereka peluang-peluang yang dia miliki untuk memberitakan Injil di Troas dan Makedonia.
Paulus berbicara tentang peluangnya untuk memberitakan Injil seakan itu adalah sebuah pintu dimana dia diperbolehkan untuk berjalan. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah membukakan sebuah pintu untuk ku ... untuk memberitakan Injil" atau "Allah memberikan aku kesempatan ... untuk memberitakan Injil"
"Pikiranku tidak tenang" atau "Aku cemas"
Paulus berbicara tentang Titus sebagai saudara rohaninya.
"Sehingga aku meninggalkan orang-orang Troas"
Paulus berbicara tentang Allah seakan Dia adalah seorang jenderal yang mengalami kemenangan memimpin suatu parade kemenangan dan bagi dirinya sendiri serta rekan kerjanya yang mengambil bagian dalam parade itu. arti yang mungkin 1) "Allah, di dalam Kristus selalu membuat kita untuk berbagi di dalam kemenanganNya" atau 2) "Allah, yang di dalam Kristus selalu menuntun kita di dalam kemenangan seperti mereka yang memperoleh kemenangan "
Paulus berbicara tentang pengetahuan tentang Yesus seakan itu adalah dupa yang memiliki aroma yang menyenangkan. AT: "Dia menyebabkan pengetahuan tentang Kristus menjadi tersebar kepada semua orang yang mendengarkan kita, sama seperti aroma manis dari dupa yang terbakar menyebar ke setiap orang yang dekat dengan itu"
"dia menyebar...ke setiap tempat kita pergi"
Paulus berbicara tentang pelayanannya seakan itu adalah sebuah korban bakaran yang seseorang berikan kepada Allah.
Kemungkinan berarti 1) "aroma manis yang berarti pengetahuan dari Kristus" atau 2) "aroma manis yang ditawarkan Kristus."
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "mereka yang telah diselamatkan Allah"
"Pengetahuan tentang Kristus adalah suatu aroma." Ini merujuk kembali pada [2 Korintus 2:14]
Kemungkinan berarti 1) bahwa kata "kematian" diulang untuk memberi penekanan dan frase itu berarti "suatu aroma yang menyebabkan kematian" atau 2) "suatu aroma kematian yang menyebabkan kematian orang"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang yang Allah selamatkan"
Kemungkinan berarti 1) bahwa kata "kehidupan" diulang untuk menekankan dan ungkapan itu berarti "suatu bau yang memberi kehidupan" atau 2) "suatu bau kehidupan yang memberikan kehidupan bagi orang-orang"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa tidak ada yang sanggup untuk melakukan pelayanan yang Allah telah panggil untuk mereka lakukan. AT: "Tidak ada yang sanggup untuk hal-hal ini"
"firman" di sini merupakan sebuah ungkapan dari "pesan"." AT: "siapa yang menjual pesan Allah"
"niat murni"
"kita berbicara seperti orang yang tergabung dalam Kristus" atau "kita berbicara dengan otoritas dari Kristus"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "sebagai orang yang Allah utus"
Paulus dan rekan kerjanya memberitakan Injil dengan kesadaran bahwa Allah sedang menyaksikan mereka. AT: "kita berbicara dalam kehadiran Allah"
Paulus menghindari untuk pergi ke gereja Korintus dalam keadaan dukacita
Ia menyurat demikian supaya jika ia datang ia tidak akan berdukacita oleh mereka yang seharusnya membuatnya gembira
Ia sedang mengalami hati yang sangat cemas dan sesak
Ia menyurat kepada mereka supaya mereka tahu betapa besarnya kasihnya kepada mereka
Paulus berkata bahwa mereka harus mengampuni dan menghibur orang itu
Paulus berkata bahwa mereka harus mengampuni dan menghibur orang itu
Ini supaya yang mereka hukum tidak akan mengalami kesedihan yang terlampau berat
Paulus menyurat kepada mereka untuk menguji apakah mereka taat dalam segala sesuatu
Ini supaya Iblis jangan beroleh keuntungan atas mereka
Ia tidak merasa tenang, karena ia tidak menjumpai saudaranya Titus di Troas
Dengan perantaraan Paulus dan pengikutnya Allah menyebarkan keharuman pengenalan akan Kristus di mana-mana
Dengan perantaraan Paulus dan pengikutnya Allah menyebarkan keharuman pengenalan akan Kristus di mana-mana
Paulus dan pengikutnya tidak sama dengan banyak orang lain karena mereka berbicara dengan maksud-maksud yang murni, atas perintah Allah, di hadapan Kristus
1 Apakah kami mulai memuji diri kami sendiri lagi? Atau, seperti beberapa orang, apakah kami memerlukan surat pujian untukmu atau dari kamu? 2 Kamulah surat kami, yang tertulis dalam hati kami, yang diketahui, dan dibaca oleh semua orang. 3 Kamu menunjukkan bahwa kamu adalah surat Kristus yang dilayani oleh kami, yang ditulis bukan dengan tinta, melainkan dengan Roh Allah yang hidup, bukan di atas loh-loh batu [1] , melainkan di loh-loh hati manusia.
4 Keyakinan seperti ini yang kami miliki terhadap Allah melalui Kristus. 5 Bukan berarti kami, dengan diri kami sendiri, mampu menganggap sesuatu berasal dari diri kami sendiri, tetapi kemampuan kami berasal dari Allah, 6 yang telah membuat kami mampu menjadi pelayan-pelayan perjanjian baru, [2] bukan menurut huruf [3] , tetapi dari Roh. Sebab, huruf itu mematikan, tetapi Roh menghidupkan.
7 Namun, jika pelayanan yang membawa kepada kematian, yang dengan huruf-huruf ditulis pada loh batu itu datang dengan kemuliaan, sampai-sampai bangsa Israel tidak bisa menatap wajah Musa karena kemuliaan itu, padahal saat itu kemuliaannya sudah memudar, [4]8 bukankah pelayanan Roh memiliki kemuliaan yang bahkan lebih besar lagi? 9 Sebab, jika pelayanan yang membawa hukuman memiliki kemuliaan, terlebih lagi pelayanan kebenaran itu melimpah dalam kemuliaan. 10 Sesungguhnya, apa yang dahulu dianggap mulia, dalam hal ini tidak lagi dimuliakan karena kemuliaan yang melimpah itu. 11 Sebab, jika yang memudar itu datang dengan kemuliaan, terlebih lagi yang kekal itu dalam kemuliaan.
12 Karena memiliki pengharapan yang seperti ini, kami menggunakan keberanian besar, 13 dan tidak seperti Musa, yang menaruh selubung di wajahnya supaya anak-anak Israel tidak dapat melihat akhir dari apa yang memudar itu. [5]14 Namun, pikiran mereka telah dikeraskan. Sampai hari ini, dalam pembacaan perjanjian yang lama, [6] selubung yang sama tetap tidak diangkat karena hanya di dalam Kristus selubung itu dapat diangkat. 15 Bahkan sampai hari ini, ketika kitab Musa dibaca, sebuah selubung menutupi hati mereka. 16 Namun, saat seseorang berbalik kepada Tuhan, selubung itu akan diangkat. 17 Tuhan adalah Roh dan di tempat Roh Tuhan hadir, di sana ada kemerdekaan. 18 Dan, kita semua, yang dengan wajah tidak terselubung mencerminkan kemuliaan Tuhan, sedang diubah kepada gambar yang sama dari kemuliaan kepada kemuliaan, sama seperti Tuhan, yang adalah Roh itu.
Paulus melanjutkan pembelaannya. Paulus melihat orang Kristen Korintus sebagai bukti pekerjaannya.
Banyak kiasan pada Allah diberikan hukum Musa. Pasal ini akan sulit untuk dipahami seutuhnya jika Perjanjian Lama belum diterjemahkan. Pasal ini membedakan perjanjian yang Allah buat dengan Musa dengan Perjanjian Baru. Meskipun perjanjiannya baik, karena diungkapkan oleh Allah, itu membawa hukuman pada Israel karena mereka tidak mampu menaati. (Lihat: lawofmoses, covenant, newcovenant dan reveal)
Banyak metafora digunakan dalam pasal ini untuk menjelaskan kebenaran rohani yang kompleks. Ini tidak jelas apakah ini membuat pengajaran Paulus lebih mudah atau lebih susah untuk dipahami.
Ini tidak pasti apakah ini berarti Perjanjian Baru bertentangan dengan hukum Musa. Perjanjian Baru tidak terdiri dari sistem peraturan. Ini mungkin bahwa istilah "roh" adalah Roh Kudus, tetapi itu mungkin bisa menjadi referensi untuk Perjanjian Baru menjadi "rohani" pada dasarnya (Lihat: spirit)
<< | >>
Paulus mengingatkan mereka bahwa dia tidak berbohong saat dia menceritakan mereka tentang apa yang dia telah alami bersama Yesus.
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa mereka tidak menyombongkan diri mereka sendiri. AT: "Kita tidak mulai untuk memuji diri kita lagi" (Lihat:
Paulus mengatakan ini untuk mengungkapkan bahwa jemaat di Korintus telah mengerti tentang reputasi baik Paulus dan Timotius. Pertanyaan yang mendorong jawaban negatif. AT: "Kita memang tidak memerlukan surat pujian untukmu atau darimu, seperti orang lain"
Ini adalah surat yang seseorang tulis untuk mengenalkan dan memberi persetujuan untuk orang lain.
Paulus mengatakan kepada jemaat di Korintus seperti mereka adalah surat pujian. Bahwa mereka telah menjadi orang beriman yang melayani untuk mengesahkan pelayanan Paulus pada yang lainnya. AT: "Dirimu sendiri seperti surat pujian kami"
Disini kata "hati" mengacu kepada pemikiran dan emosi mereka. Arti yang memungkinkan adalah 1) Paulus dan rekan kerjanya yakin tentang jemaat di Korintus menjadi surat pujian mereka atau 2) Paulus dan rekan kerjanya sangat peduli kepada jemaat di Korintus.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif dengan "Kristus" sebagai subjek yang disiratkan. AT: "yang mana Kristus telah menulis dalam hati kami"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "bahwa semua orang dapat tahu dan membaca"
Paulus menjelaskan bahwa Yesus adalah yang telah menulis surat tersebut. AT: "Kamu adalah surat yang ditulis Kristus"
"Dilayani" disini adalah metafora untuk "dibawa." Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "yang kami bawa"
Paulus menjelaskan bahwa jemaat di Korintus seperti surat rohani, tidak seperti surat yang ditulis manusia dengan barang fisik.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "ini bukan surat yang ditulis manusia dengan tinta melainkan surat yang ditulis oleh Roh Allah yang hidup"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Ini bukan surat yang diukir pada loh-loh batu tetapi surat yang ditulis oleh Roh Allah yang hidup pada loh-loh hati manusia"
Paulus berbicara tentang hati mereka seperti hati mereka adalah sebuah bidang datar dari batu atau tanah liat yang mana orang mengukir tulisan.
Ini merujuk kepada apa yang dikatakan Paulus. Dia yakin pengenalannya tentang jemaat di Korintus sah dihadapan Tuhan.
"diri kami memenuhi syarat" atau "diri kami cukup"
Di sini kata "sesuatu" mengacu kepada segala hal yang menyinggung kepada pelayanan kerasulan Paulus. AT: "menganggap segala yang telah kami lakukan dalam pelayanan kami berasal dari usaha kami sendiri"
"Allah mencukupkan kita"
Dalam konteks ini "surat" berarti huruf alfabet dan mengacu kepada kata-kata yang ditulis manusia. Ungkapan ini menyinggung kepada hukum Perjanjian Lama. AT: "Perjanjian tidak berdasar pada perintah yang ditulis manusia"
Roh Kudus yang menetapkan perjanjian Allah dengan manusia. AT: "tetapi perjanjian berdasarkan pada apa yang Roh lakukan"
Paulus berbicara tentang Perjanjian Lama seperti seseorang yang membunuh. Mengikuti hukum membawa kepada kematian rohani. AT: "hukum tertulis membawa kepada kematian"
Paulus membandingkan kemuliaan yang memudar dari Perjanjian Lama dengan kelebihan dan kebebasan dari Perjanjian Baru. Dia membandingkan penutup wajah Musa dengan kemurnian dari pewahyuan sekarang. Saat zaman Musa kurang jelas dengan gambaran dari apa yang terungkap sekarang.
Paulus menekankan bahwa meskipun hukum tersebut membawa kepada kematian, itu masih tetap mulia.
"pelayanan kematian." Ini mengacu kepada hukum Perjanjian Lama yang Allah berikan melalui Musa. AT: "Pelayan yang menyebabkan kematian karena berdasarkan pada hukum"
"huruf diukir pada batu." Ini dapat dijelaskan dalam bentuk aktif. AT: "bahwa Allah menulis huruf-huruf pada batu"
"dengan banyak kemuliaan"
"Mereka tidak dapat melihat karena"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa "pelayanan yang dilakukan Roh" pasti lebih mulia dari "pelayanan yang menghasilkan" karena membawa kepada kehidupan. AT: "Jadi pelayanan yang dilakukan Roh pasti lebih mulia"
"pelayanan Roh." Ini mengacu kepada perjanjian baru, yang mana Paulus lah pelayanan. AT: "pelayananan yang memberikan hidup karena berdasarkan Roh."
"pelayanan yang membawa hukuman." Ini mengacu kepada hukum Perjanjian Lama. AT: "Pelayanan yang menghukum orang karena berdasarkan hukum"
Disini kata "terlebih" menandakan ungkapan ini sebagai seruan, bukan sebagai pertanyaan. AT: "maka pelayanan kebenaran harus melimpah dalam kemuliaan!"
Paulus berbicara tentang "pelayan kebenaran" seperti itu adalah benda yang dapat menghasilkan atau melipatkan gandakan benda lain. Disini dia bermaksud bahwa "pelayan kebenaran" lebih mulia daripada hukum, yang juga memliliki kemuliaan.
"pelayan kebenaran." Ini mengacu kepada perjanjian baru, yang mana Paulus adalah pelayan. AT: "pelayan yang membuat orang benar karena berdasarkan pada Roh"
Hukum Perjanjian Lama tidak lagi nampak mulia ketika dibandingkan dengan Perjanjian Baru, yang lebih mulia.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "hukum yang dulu Allah muliakan"
"dengan cara ini"
Ini mengacu kepada "pelayanan yang mendatangkan hukuman," yang mana Paulus mengatakan itu seperti itu adalah objek yang dapat menghilang. AT: "yang menjadi tidak berguna"
Ini mengacu kepada apa yang Paulus baru saja katakan. Pengharapannya berasal dari pengetahuan bahwa Perjanjian Baru memiliki kemuliaan yang abadi.
"sangat percaya diri"
Ini mengacu kepada kemuliaan yang bersinar pada wajah Musa. AT: "kemuliaan pada wajah Musa sepenuhnya memudar"
"Namun pikiran mereka dikeraskan." Paulus berbicara tentang pikiran orang Israel seperti objek yang dapat ditutup atau dikeraskan. Ungkapan ini berarti bahwa mereka tidak dapat mengerti apa yang mereka lihat. AT: "Tetapi orang-orang Israel tidak dapat mengerti apa yang mereka lihat"
Ungkapan ini mengacu kepada saat dimana Paulus menulis kepada jemaat di Korintus
Seperti orang Israel tidak dapat melihat kemuliaan pada wajah Musa karena dia menutupi wajahnya dengan selubung, terdapat selubung rohani yang mencegah orang untuk memahami saat mereka membaca Perjanjian Lama.
"Ketika mereka mendengar seseorang membaca perjanjian lama"
Dalam konsep ini dalam kejadian yang kedua kata "itu" mengacu pada "selubung yang sama." Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tak seorang pun mengangkat selubung, karena hanya dalam Kristus Allah mengangkatnya"
Disini kata "Musa" mengacu kepada Perjanjian Lama. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Ketika seseorang membaca hukum Musa"
Disini kata "hati" mengacu kepada pikiran. Sebuah tudung rohani menutupi hati mereka, mencegah mereka untuk dapat memahami Perjanjian Lama. AT: "sebuah tudung menyelemuti pikiran mereka"
"berbalik" dalam konteks ini adalah ungkapan untuk "merubah arah pada." AT: "ketika seseorang mengubah arah pada Tuhan"
Ini berarti bahwa mereka sekarang diberikan kemampuan untuk mengerti. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tuhan mengangkat selubung itu"
Disini kata "kita" mengacu kepada semua orang percaya, termasuk Paulus dan jemaat di korintus.
Tidak seperti orang Israel yang tidak dapat melihat kemuliaan Allah tercermin pada wajah Musa karena tertutup selubung, tidak ada yang menghalangi orang percaya untuk melihat dan memahami kemuliaan Allah.
Roh merubah orang percaya agar mulia seperti Dia. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tuhan merubah kita menjadi sama mulia dan serupa dengan Dia"
"dari sejumlah kemuliaan menjadi sejumlah kemuliaan yang lain." Ini berarti bahwa Roh terus-menerus meningkatkan kemuliaan orang percaya
"seperti berasal dari Tuhan"
Orang-orang kudus di Korintus adalah surat pujian kami, dikenal dan yang dapat dibaca oleh semua orang.
Keyakinan mereka bukan karena kemampuan mereka sendiri tapi karena Allah yang menyediakan bagi mereka.
Keyakinan mereka bukan karena kemampuan mereka sendiri tapi karena Allah yang menyediakan bagi mereka.
Perjanjian baru didasarkan dari Roh yang menghidupkan, bukan dari hukum yang tertulis yang mematikan.
Mereka tidak tahan menatapnya karena cahaya mukanya begitu cemerlang, sekalipun mulai pudar.
Pelayanan yang memimpin kepada pembenaran lebih mulia.
Hanya apabila Israel berbalik kepada Kristus Tuhan pikiran mereka terbuka dan selubung itu disingkapkan.
Masalah mereka adalah pikiran mereka tertutup dan selubung menutupi hati mereka.
Hanya apabila Israel berbalik kepada Kristus Tuhan pikiran mereka terbuka dan selubung itu disingkapkan.
Di mana ada Roh dari Tuhan, di situ ada kemerdekaan.
Mereka diubah menjadi serupa dengan gambarNya, dalam kemuliaan yang semakin besar.
1 Oleh karena itu, sejak kami memperoleh pelayanan ini, sebagaimana kami menerima belas kasihan Allah, kami tidak berkecil hati. 2 Namun, kami menolak hal-hal tersembunyi yang memalukan, tidak berjalan dalam kelicikan, atau memalsukan firman Allah, melainkan dengan penyataan kebenaran, kami menunjukkan diri kami sendiri kepada hati nurani setiap orang di hadapan Allah. 3 Bahkan, jika Injil kami masih tertutup juga, Injil itu tertutup untuk mereka, yang akan binasa, 4 yang di antaranya, ilah dunia ini telah membutakan pikiran mereka yang tidak percaya sehingga mereka tidak dapat melihat terang kemuliaan Injil Kristus, yang adalah gambaran Allah. 5 Sebab, kami tidak memberitakan tentang diri kami sendiri, melainkan Kristus Yesus sebagai Tuhan dan diri kami sendiri sebagai pelayan-pelayanmu karena Yesus. 6 Karena Allah, yang berfirman, “Biarlah terang bercahaya dari kegelapan,” [1] telah bercahaya dalam hati kita untuk memberi terang pengetahuan tentang kemuliaan Allah yang ada pada wajah Kristus Yesus.
7 Namun, harta ini kami miliki dalam bejana tanah liat [2] supaya kelimpahan kuasa itu berasal dari Allah dan bukan dari diri kami sendiri. 8 Kami ditindas dari segala sisi, tetapi tidak terjepit. Kami bingung, tetapi tidak putus asa. 9 Kami dianiaya, tetapi tidak ditinggalkan. Kami dicampakkan, tetapi tidak dibinasakan. 10 Kami selalu membawa kematian Yesus dalam tubuh kami supaya kehidupan Yesus juga dinyatakan dalam tubuh kami. 11 Karena kami, yang hidup ini, selalu diserahkan kepada kematian karena Yesus supaya kehidupan Yesus juga dinyatakan dalam tubuh kami yang fana ini. 12 Demikianlah kematian bekerja di dalam kami, tetapi kehidupan bekerja di dalammu.
13 Akan tetapi, dengan memiliki roh iman yang sama, sesuai yang sudah tertulis, “Aku percaya, karena itu aku berbicara,” [3] kami juga percaya dan karena itu, kami juga berbicara. 14 Sebab, kami tahu bahwa Ia, yang telah membangkitkan Tuhan Yesus, akan membangkitkan kami juga bersama-sama dengan Yesus dan akan membawa kami bersama kamu di hadapan-Nya. 15 Sebab, semua hal ini terjadi untuk kepentinganmu supaya anugerah, yang semakin menjangkau banyak orang, dapat melimpahkan ucapan syukur bagi kemuliaan Allah.
16 Itulah sebabnya, kami tidak pernah berkecil hati. Walaupun tubuh lahiriah kami makin merosot keadaannya, tetapi manusia batiniah kami selalu diperbarui hari demi hari. 17 Sebab, penderitaan ringan yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami sebuah kelimpahan kekal kemuliaan yang melebihi segala-galanya. 18 Kami tidak memperhatikan hal-hal yang kelihatan, melainkan hal-hal yang tidak kelihatan. Sebab, hal-hal yang kelihatan adalah sementara sedangkan hal-hal yang tidak kelihatan adalah kekal.
Di pasal ini diawali dengan kata "oleh karena itu," yang mana berhubungan untuk mengajar di dalam pasal sebelumnya. Penempatan bagian yang terlihat kaku di dalam pasal ini dapat menyebabkan kebingungan.
Paulus memiliki pelayanan, atau pekerjaan, untuk memberitakan kepada orang-orang tentang Kristus. Dia tidak menggunakan tipu daya untuk membuat mereka percaya. Jika dia tidak mengerti, kerohanianlah yang menjadi permasalahan utama. (lihat: spirit)
Adalah gambaran umum yang ada di Perjanjian Baru. Di sini terang digunakan untuk menjelaskan Wahyu Allah dan kebenaranNya. Kegelapan menggambarkan dosa dan dosa berada tersembunyi dari Allah. (Lihat: light, righteous, darkness dansin)
Kehidupan dan kematian tidak digunakan dalam surat keterangan untuk kehidupan badan dan kematian. Kehidupan menggambarkan sebuah kehidupan baru orang Kristen yang memiliki Yesus di dalamnya, sementara kematian menggambarkan cara hidup lama sebelum mengenal dan percaya kepada Yesus. (Lihat: life, death dan faith)
Paulus menggunakan sebuah pengulangan pola yang sama dalam sebuah tujuan yang jelas. Dia membuat sebuah pernyataan lalu menyangkal sebuah dugaan yang berlawanan atau yang tidak sesuai dengan gambaran atau memberikan sebuah pengecualian. Itu semua berfungsi untuk memberikan harapan di tengah-tengah keadaan yang sulit. (Lihat: hope)
<< | >>
Paulus menulis bahwa dia tulus dalam pelayanannya yang mengajarkan ajaran Kristus, tidak untuk memuji dirinya. Dia menunjukkan kematian dan kehidupan Yesus dan bagaimana kehidupannya jadi hidup itu dapat bekerja di dalam orang-orang Korintus yang percaya.
Di sini kata "kami" menjelaskan Paulus dan teman-teman sekerjanya, tapi tidak untuk orang-orang Korintus.
Ungkapan ini menjelaskan bagaimana Paulus dan teman-teman kerjanya "mempunyai pelayanan ini." Ini adalah sebuah karunia yang Allah berikan kepada mereka melalui rahmatNya. AT: "karena Allah telah menunjukan rahmatNya kepada kami"
Ini berarti Paulus dan teman-teman menolak untuk melakukan hal-hal yang "tersembunyi dan memalukan." Ini tidak berarti juga mereka telah menyelesaikan hal-hal seperti ini di masa lalu.
Kata "tersembunyi" menggambarkan hal-hal yang orang-orang lakukan dengan cara sembunyi -sembunyi. Hal-hal yang memalukan yang menyebabkan orang-orang merasa dipermalukan karena hal itu. AT: "Hal-hal yang dilakuakan oleh orang-orang secara sembunyi-sembunyi"
"hidup dalam kecurangan"
"Firman Allah" di sini adalah sebuah metonim untuk pesan dari Allah. Ungkapan ini menggunakkan dua ungkapan negatif untuk menggambarkan sebuah uangkapan positif. AT: "kami tidak menyalahgunakan Firman Allah" atau "kami memakai Firman Allah dengan benar"
Ini berarti jika mereka cukup menunjukkan fakta-fakta untuk setiap orang yang mendengar mereka untuk memutuskan mana yang menurut mereka benar atau salah.
Ini mengacu pada kehadiran Allah. Pengertian Allah dan persetujuan Paulus dalam keadaan yang sebenarnya ini menunjukkan bahwa Allah dapat melihat mereka. AT: "sebelum Allah" atau "dengan Allah sebagai saksi"
Ini mengacu kembali pada ayat [2 Korintus 3:14-16]
Ini dapat dinyatakan dengan menggunakan kalimat aktif. AT: "jika selubung itu menutupi kami, selubung itu akan menutupinya"
"Injil yang kami beritakan"
Paulus membicarakan apa yang ada di dalam pikiran mereka sama seperti jika mereka mempunyai mata, dan ketidakmampuan mereka dalam memahami apa yang ada di dalam pikiran mereka menjadi dapat melihat. AT: "ilah dunia ini telah menghalangi orang-orang yang tidak percaya dari pemahaman"
"ilah yang mengatur seluruh dunia ini." Ungkapan ini merujuk kepada Setan.
Sama seperti bangsa Israel yang tidak dapat melihat terang kemuliaan Injil Allah yang menerangi wajah Musa karena dia menutupinya dengan selebung. (Lihat: 2 Korintus 3:13), orang-orang yang tidak percaya tidak dapat melihat kemuliaan Kristus yang menerangi Injil. Ini berarti bahwa mereka tidak dapat memahami "Kemuliaan Kristus"
"terang yang datang dari Injil"
"Injil tentang kemuliaan Kristus"
Kamu dapat menambahkan dalam farasa kata kerja ini. AT: "tetapi kami menyatakan Yesus Kristus sebagai Tuhan, dan kami menyatakan bahwa diri kami sendiri adalah pelayan-pelayanNya"
"karena Yesus"
Dengan kalimat ini, Paulus ingin menjelaskan bahwa Allah yang menciptakan terang, seperti yang digambarkan dalam kitab Kejadian.
Di sini kata "Terang" mengacu pada kemampuan untuk memahami. Sama seperti Allah yang telah menciptakkan terang, Dia juga menciptakan pemahaman bagi orang-orang percaya. AT: "Dia telah menerangi ... untuk memberimu terang tentang pengetahuan kemuliaan Allah"
Di sini kata "hati" mengacu pada pemikiran dan perkataan. AT: "Di dalam pemikiran kita"
"terang, yang mana terang itu adalah kemuliaan Allah"
"kemuliaan Allah yang ada pada wajah Yesus Kristus." Sama seperti kemuliaan Allah yang menerangi wajah Musa (Lihat: 2 Korintus 3:7), itu juga menerangi wajah Yesus. Ini berarti ketika Paulus memberitakan Injil, orang-orang dapat melihat dan memahami pesan-pesan tentang kemuliaan Allah.
Di sini kata "kami" menunjuk kepada Paulus dan para rekan kerjanya, Tetapi tidak untuk orang-orang Korintus.
Paulus membicarakan Injil sama halnya jika kita adalah sebuah harta yang mahal dan tubuhnya sama seperti bejana tanah liat yang mudah hancur. Ini menekankan bahwa mereka adalah perumpamaan yang penting untuk Injil yang mereka ajarkan.
"jadi ini jelas untuk orang-orang " atau "jadi orang-orang akan tahu lebih jelas"
Ini dapat digambarkan dalam kalimat aktif. AT: "Orang-orang menindas kami dari segala sisi"
Ini dapat digambarkan dengan kalimat aktif . AT: "Orang-orang menganiaya kami tetapi tidak akan membuat kami ditinggalkan"
Ini dapat digambarkan dalam kalimat aktif. AT: "Orang-orang menyerang kami tetapi ini tidak akan menghancurkan kami"
"Kami sangat terluka"
Paulus membicarakan penderitaanya sama seperti jika mereka mengalami kematian Yesus. AT: "Kami ada dalam bahaya kematian, sama seperti halnya Yesus wafat" atau "Kami selalu menderita sama halnya kami mengalami kematian Yesus."
Kemungkinan artinya 1) "tubuh kita akan hidup kembali, karena Yesus hidup" atau 2) "kehidupan rohani yang Yesus berikan akan terlihat dalam kehidupan kami."
Ini bisa dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "orang lain bisa melihat kehudipan Yesus di dalam tubuh kami"
Membawa kematian Yesus. Menghadirkan kembali kehidupan dalam bahaya kematian karena setia kepada Yesus. AT: "Bagi siapapun yang hidup, Allah selalu membawa kita untuk menghadapi kematian karena kita mengikuti Yesus" atau "Orang-orang selalu menyebabkan kita yang hidup berada dalam bahaya kematian karena kita mengikuti Yesus"
Allah ingin kehidupan Yesus terpancar di dalam diri kita. Kemungkinan berarti 1) "tubuh kita akan hidup kembali, apabila Yesus hidup dalam kita" atau 2) "Kehidupan rohani yang Yesus berikan juga akan terpancar dalam tubuh kita". " Lihat bagaimana kamu menerjemahkannya dalam ayat 2 Korintus 4:10.
Ini dapat digambarkan dalam kalimat aktif. Lihat bagaimana kamu menerjemahkannya dalam ayat [2 Korintus 4:10]
Paulus membicarakan kematian dan kehidupan sama seperti mereka orang yang dapat bekerja. Ini berarti bahwa mereka akan selalu terancam dalam kematian tubuh sehingga orang-orang Korintus mendapatkan kehidupan rohani.
"Perbuatan yang sama dalam iman." di sini kata "semangat" merujuk pada perilaku dan emosi seseorang.
Ini dapat digambarkan dengan menggunakan kalimat aktif. AT: "seperti seseorang yang sudah menuliskan firman ini"
Ini adalah sebuah kutipan dari Mazmur.
Di sini bangkit adalah sebuah ungkapan untuk menunjukkan alasan seseorang yang mati untuk dihidupkan kembali," AT: "satu-satunya yang membuat Tuhan Yesus hidup kembali" atau"Allah yang telah membangkitkan Tuhan Yesus, akan"
Kata "semua" di sini menunjuk semua penderitaan yang sudah dijelaskan oleh Paulus di ayat-ayat sebelumnya.
Ini dapat digambarkan dengan menggunakan kalimat aktif. AT: "sama seperti halnya Allah yang melimpahkan anugerah kepada banyak orang"
Paulus membicarakan ucapan syukur sama halnya jika kita adalah sebuah objek yang dapat terus berkembang dengan sendirinya. AT: "lebih dan lebih banyak lagi orang yang dapat mengucap syukur"
Paulus menuliskan bahwa orang-orang Korintus mengalami sedikit kesulitan namun kesulitan itu hanyalah sementara dan tidak dapat dibandingkan dengan hal-hal yang tidak kelihatan yang mana hal tersebut adalah hal-hal yang kekal.
Ini dapat dinyatakan sebagai bentuk positif. AT: "Itulah sebabnya kami tetap percaya diri"
Ini menjelaskan tentang keadaan fisik tubuh yang melemah dan mati. AT: "Tubuh fisik kami semakin hari semakin lemah dan payah"
Ini menjelaskan batiniah mereka, kehidupan rohani yang semakin kuat. AT: "Kehidupan rohani kita menjadi kuat hari demi hari"
Ini dapat dinyatakan menggunakan kalimat aktif. AT: "Allah telah memperbaharui kehidupan batiniah kami hari demi hari"
Paulus membicarakan penderitaannya dan kemuliaan Allah telah berikan kepadanya sebagaimana mereka adalah sebuah objek yang dapat terus bertambah. Kemuliaan akan bertambah dalam penderitaan.
Kemuliaan yang Paulus akan alami sangat berat dan tak seorangpun dapat mengukurnya. Ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "tidak ada seorang pun yang dapat mengukurnya"
Ini dapat digambarkan dalam kalimat aktif. AT: "hal-hal yang dapat kita lihat ... hal-hal yang tidak dapat kita lihat"
Kamu dapat menambahkan kata kerja dalam ungkapan ini. AT "tetapi kami sedang melihat hal-hal yang tak terlihat"
Mereka tidak menjadi tawar hati karena pelayanan yang mereka terima dan karena mereka telah menerima kemurahan.
Mereka telah menolak segala perbuatan tersembunyi yang memalukan. Mereka tidak berlaku licik dan tidak memalsukan firman Allah.
Mereka melakukan ini dengan menyatakan kebenaran.
Tertutup untuk mereka yang akan binasa.
Tertutup karena ilah zaman ini telah membutakan pikiran orang-orang yang tidak percaya yaitu orang-orang yang tidak percaya sehingga mereka tidak melihat cahaya Injil.
Mereka memberitakan Yesus Kristus sebagai Tuhan, dan diri mereka sebagai hamba gereja Korintus karena kehendak Yesus.
Mereka punya harta ini dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri mereka.
Mereka membawa kematian Yesus di dalam tubuh mereka, supaya kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh mereka.
Paulus dan pengikutnya juga orang-orang kudus Korintus akan dihadapkan kepada Ia, yang telah membangkitkan Tuhan Yesus.
Ketika kasih karunia berhubung dengan semakin banyaknya orang, semakin melimpah ucapan syukur bagi kemuliaan Allah.
Mereka memiliki alasan untuk tawar hati karena secara lahiriah mereka semakin merosot.
Mereka tidak tawar hati karena manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari. Juga, penderitaan ringan mereka yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya. Terakhir, mereka memperhatikan yang tak kelihatan yang kekal.
Mereka tidak tawar hati karena manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari. Juga, penderitaan ringan mereka yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya. Terakhir, mereka memperhatikan yang tak kelihatan yang kekal.
Mereka tidak tawar hati karena manusia batiniah kami dibaharui dari sehari ke sehari. Juga, penderitaan ringan mereka yang sekarang ini, mengerjakan bagi kami kemuliaan kekal yang melebihi segala-galanya. Terakhir, mereka memperhatikan yang tak kelihatan yang kekal.
1 Karena kami tahu bahwa jika kemah, tempat kediaman kita di bumi ini [1] dirobohkan, kita memiliki sebuah bangunan dari Allah, sebuah rumah yang tidak dibuat dengan tangan, yang kekal di surga. 2 Selama kita ada dalam kemah ini, kita mengeluh karena kita rindu untuk mengenakan tempat kediaman surgawi kita. 3 Sebab, ketika kita mengenakannya, kita tidak lagi didapati telanjang. 4 Selama kita berada dalam kemah ini, kita mengeluh dan terbebani karena kita tidak ingin telanjang melainkan berpakaian supaya yang fana itu ditelan oleh hidup. 5 Sekarang, Ia yang mempersiapkan kita untuk tujuan ini adalah Allah, yang memberikan Roh kepada kita sebagai jaminan.
6 Karena itu, kami selalu tabah dan menyadari bahwa ketika kami ada di rumah dalam tubuh ini, kami berada di luar Tuhan. 7 Sebab, kami hidup oleh iman, bukan oleh penglihatan. 8 Akan tetapi, kami tabah dan lebih suka tinggal di luar tubuh ini lalu tinggal bersama Tuhan. 9 Oleh karena itu, kami berusaha supaya kami berkenan kepada-Nya, entah kami tinggal di rumah ini [2] atau berada di luar. 10 Sebab, kita semua harus dihadapkan di depan kursi pengadilan Kristus [3] supaya setiap orang dapat menerima kembali hal-hal yang dilakukan dalam tubuhnya, sesuai dengan apa yang sudah dilakukannya, entah itu baik ataupun jahat.
11 Karena kami tahu artinya takut akan Tuhan, maka kami meyakinkan orang lain. Namun, kami sudah nyata bagi Allah dan aku berharap nyata pula bagi hati nuranimu. 12 Kami tidak berusaha lagi memuji-muji diri kami kepadamu, tetapi kami memberikanmu kesempatan untuk bangga terhadap kami. Dengan demikian, kamu akan mempunyai jawaban untuk mereka yang bangga atas hal-hal lahiriah dan bukan atas apa yang ada dalam hati. 13 Jika kami tidak menjadi diri kami [4] , hal itu adalah untuk Allah. Jika kami menjadi diri kami [5] , itu untuk kepentinganmu. 14 Karena kasih Kristus menguasai kami ketika kami menyimpulkan bahwa jika satu orang mati untuk semua, maka mereka semuanya mati. 15 Dan, Dia mati untuk semua supaya mereka yang hidup tidak lagi hidup untuk diri mereka sendiri, melainkan untuk Dia, yang telah mati dan dibangkitkan demi mereka.
16 Karena itu, sejak sekarang kami tidak mengenali seorang pun menurut keadaan lahiriahnya. Meskipun kami pernah mengenal Kristus secara lahiriah, tetapi sekarang kami tidak lagi menilai-Nya seperti itu. 17 Jadi, siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru. Hal-hal yang lama sudah berlalu, lihatlah, hal-hal yang baru sudah datang. 18 Semua hal ini adalah dari Allah, yang memperdamaikan kita dengan diri-Nya melalui Kristus dan memberi kita pelayanan pendamaian itu, 19 yaitu dalam Kristus Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya sendiri, dengan tidak memperhitungkan pelanggaran-pelanggaran mereka dan sudah mempercayakan berita pendamaian kepada kita. 20 Jadi, kami adalah duta-duta Kristus. Allah menunjukkan panggilan-Nya melalui kami. Kami berbicara kepadamu demi Kristus, berilah dirimu diperdamaikan dengan Allah. 21 Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa [6] karena kita supaya kita dibenarkan Allah di dalam Dia.
Paulus mengetahui, ketika dia mati, dia akan menerima tubuh yang jauh lebih baik. Karena itu, dia tidak takut mati oleh sebab memberitakan Kabar Baik. Jadi dia memberitahu orang lain bahwa mereka juga dapat didamaikan dengan Allah. Kristus akan mengambil seluruh dosa mereka dan memberikan mereka kebenaranNya. (Lihat: goodnews, reconcile, sin dan righteous)
Ciptaan baru dan lama kemungkinan mengacu pada ilustrasi Paulus tentang hidup lama dan baru. Konsep ini juga setara dengan manusia lama dan baru. Istilah "lama" kemungkinan tidak mengacu pada sifat dasar manusia yang berdosa tapi mengacu pada cara hidup lama orang-orang Kristen yang menjadi hamba dari dosa. "Ciptaan baru" adalah sifat alami yang baru atau kehidupan baru yang diberikan kepada seseorang sesaat setelah dia menaruh percaya pada Kristus. (Lihat: faith)
Tempat tinggal bagi orang-orang Kristen tidak lama lagi berada di bumi. Tempat tinggal bagi orang-orang Kristen adalah surga. Metafora ini biasanya digunakan dalam Injil. Penggunaan penggambaran pada pasal ini menekankan keadaan sementara orang-orang Kristen. Itu memberikan harapan kepada mereka yang menderita. (Lihat: heaven dan hope)
Ini mengacu pada injil. Ini merupakan panggilan untuk mereka yang berseteru dengan Allah, untuk bertobat dan berdamai dengan Dia. (Lihat: repent dan reconcile)
<< | >>
Paulus melanjutkan dengan membedakan antara tubuh duniawi orag-orang percaya dengan tubuh surgawi yang akan Allah berikan.
Di sini "tempat tinggal di bumi" yang sementara adalah metafora dari tubuh jasmani seseorang. Di sini "bangunan dari Allah" yang kekal adalah metafora dari tubuh baru yang Allah berikan kepada orang percaya setelah mereka mati.
Kamu dapat menyatakan ini sebagai bentuk aktif. AT: "jika orang menghancurkan tempat tinggal kita di bumi ini" atau "jika manusia membunuh tubuh kita."
Di sini "rumah" memiliki arti yang sama dengan "bangunan dari Allah." Di sini "tangan" adalah ungkapan yang merupakan gambaran dari manusia secara utuh. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "ini adalah rumah yang tidak dibuat oleh manusia"
Kata "kemah" mengacu pada "tempat tinggal kita di bumi ini." Kata "mengerang" adalah suara yang seseorang keluarkan ketika mereka sangat berhasrat sekali mendapatkan sesuatu yang bagus.
Kata "kediaman surgawi kita" mengacu pada "bangunan dari Allah." Paulus berbicara tentang tubuh baru yang didapatkan orang percaya setelah ia mati seperti bangunan dan sehelai pakaian yang dapat dikenakan oleh seseorang.
"dengan mengenakan kediaman surgawi kita"
Ini dapat dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "kita tidak lagi telanjang" or "Allah tidak akan mendapati kita telanjang"
Paulus berbicara tentang tubuh jasmani seakan kita tinggal di "kemah."
Kata "kemah" mengacu pada "kediaman kita di bumi ini." Kata "mengerang" adalah suara yang dibuat seseorang ketika mereka ingin sekali mendapatkan sesuatu yang baik. Lihatlah bagaimana kamu menerjemahkan di dalam kitab 2 Korintus 5:2.
Paulus mengacu pada kesulitan yang dialami tubuh jasmani digambarkan seperti obyek berat yang sulit untuk di bawa.
Paulus berbicara tentang tubuh seperti itu adalah pakaian. Di sini "menjadi telanjang" mengacu pada kematian tubuh jasmani. "Berpakaian" mengacu pada ketika kita menerima tubuh kebangkitan yang akan Allah berikan.
"tanpa pakaian" atau "telanjang"
Paulus berbicara tentang hidup seperti binatang yang memakan "apa yang fana." Tubuh jasmani kita akan mati dan digantikan oleh tubuh kebangkitan yang akan hidup untuk selamanya.
Ini bisa dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "supaya hidup dapat menelan apa yang fana"
Roh disini dibicarakan seakan Ia adalah sebagian pembayaran untuk kehidupan yang kekal. Lihat bagaimana kamu menerjemahkan frasa ini di dalam kitab [2 Korintus 1:22]
Karena orang-orang percaya akan mendapatkan tubuh baru dan memiliki Roh Kudus sebagai janji, Paulus mengingatkan mereka untuk hidup oleh iman sehingga mereka bisa menyenangkan Allah. Dia melanjutkan dengan mengingatkan mereka untuk membujuk yang lain karena 1) orang-orang percaya akan berhadapan dengan kursi penghakiman dari Kristus dan 2) karena kasih Kristus yang mati untuk orang-orang percaya.
Paulus berbicara tentang tubuh jasmani yang dimana itu merupakan tempat seseorang tinggal. AT: "ketika kita tinggal di dalam tubuh duniawi ini."
"kami tidak berada di rumah bersama dengan Tuhan" atau "kami tidak berada di surga bersama dengan Tuhan"
Di sini "berjalan" adalah metafora dari "hidup" atau "perilaku." AT: "kami hidup berdasarkan iman, bukan berdasarkan apa yang kami lihat"
Kata "tubuh" disini mengacu pada tubuh jasmani.
"tinggal bersama Tuhan di dalam surga"
Kata "Tuhan" mungkin dapat dilengkapi dari ayat sebelumnya. AT: "entah kami tinggal di rumah ini bersama Tuhan atau berada di luar Tuhan"
"untuk menyenangkan Tuhan"
"dihadapkan kepada Kristus untuk dihakimi"
"setiap orang dapat menerima apa yang pantas untuk mereka"
Ini dapat dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "hal-hal yang dia sudah selesaikan dengan tubuh jasmani"
"entah hal-hal itu baik ataupun buruk"
"mengetahui apa artinya takut akan Tuhan"
Beberapa arti yang memungkinkan adalah 1) "kami meyakinkan orang-orang dengan kebenaran Injil" atau 2) "kami meyakinkan orang-orang bahwa kami adalah rasul yang sah."
Ini dapat dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "Allah dapat melihat dengan jelas orang-orang seperti apa kita"
"bahwa kamu juga yakin akan itu"
"jadi kamu dapat mempunyai sesuatu untuk diucapkan"
Kata "penampilan jasmani" mengacu kepada tampilan luar dari berbagai hal semacam kemampuan dan status. Kata "hati" mengacu kepada karakter batin seseorang. AT: "mereka akan memuji yang tindakan mereka sendiri, tetapi tidak peduli tentang apa yang sungguh-sungguh ada dalam batin mereka"
Paulus berkata tentang bagaimana orang lain berpikir tentang dirinya dan rekan pelayanannya. AT: "jika orang lain berpikir kami gila ... jika orang lain berpikir kami waras"
Beberapa arti yang memungkinkan untuk kata diatas 1) "kasih kita untuk Kristus" atau 2) "Kasih Kristus untuk kita."
"mati untuk semua orang"
"Dia yang mati demi mereka dan yang karena Allah dapat hidup kembali" atau "Kristus, yang mati demi mereka dan yang Allah bangkitkan
Kemungkinan arti 1) kata ini menunjuk hanya kepada "mati" atau 2) kata ini menunjuk kepada "mati" dan "dibangkitkan"
Karena kasih Kristus dan kematianNya, kita tidak dihakimi oleh ukuran manusia. Kami ditunjuk untuk mengajar orang lain bagaimana cara untuk bersatu dan berdamai dengan Allah melalui kematian Kristus dan menerima kebenaran Allah melalui Kristus.
Kata diatas mengacu kepada perkataan Paulus tentang hidup untuk Kristus daripada hidup untuk diri sendiri.
Paulus berbicara kepada orang-orang yang percaya di dalam Kristus sama seperti Allah sudah menciptakan pribadi yang baru. AT: "ia adalah ciptaan baru"
"hal-hal yang lama" mengacu pada hal-hal yang mencirikan seseorang sebelum mereka percaya di dalam Kristus.
Kata "Lihatlah" ini memperingatkan kita untuk memberi perhatian kepada informasi yang tiba-tiba muncul dan mengikutinya.
"Allah sudah menyelesaikan semua hal." Ini mengacu pada perkataan Paulus di ayat sebelumnya tentang menggantikan hal yang lama dengan hal yang baru.
Ini dapat diterjemahkan dengan kalimat langsung. AT: "pelayanan yang mendamaikan orang-orang dengan Dia"
"Ini mempunyai arti"
kata "dunia" mengacu pada semua orang di dunia. AT: "di dalam Kristus, Allah mendamaikan manusia dengan diriNya"
Allah sudah memberi Paulus tanggung jawab untuk menyebarkan ajaran Allah yang dapat mendamaikan manusia dengan diriNya.
"berita tentang pendamaian"
Ini bisa dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "Allah sudah menunjuk kami sebagai yang mewakili Kristus"
"mereka yang berbicara untuk Kristus"
Ini bisa dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "biarkanlah Allah mendamaikan kamu dengan Dia"
"Allah menjadikan Kristus sebagai korban atas dosa kita"
Kata-kata "kita" dan "kami" adalah umum dan mengacu kepada semua orang-orang percaya.
"Kristus adalah yang tidak pernah berdosa"
"Allah melakukan ini ... kebenaran Allah di dalam Kristus"
Frasa "dibenarkan Allah" mengacu pada kebenaran yang Allah kehendaki dan yang datang dari Allah sendiri. AT: "dengan begitu kita bisa mendapat pembenaran Allah dalam kita melalui Kristus"
Paulus berkata bahwa kita mempunyai bangunan dari Allah. Sebuah rumah yang tidak dibuat oleh tangan manusia, tapi rumah yang kekal, di surga.
Paulus berkata ini karena saat berada dalam kemah ini, kita mengeluh akan beratnya beban dan ingin melepaskannya, sehingga yang fana akan lenyap ditelan kehidupan
Allah memberikan Roh sebagai jaminan untuk yang akan datang.
Paulus berkata, "kami lebih baik keluar dari tubuh ini dan tinggal diam bersama Tuhan.
Paulus membuat itu menjadi tujuannya untuk menyenangkan Tuhan.
Paulus membuat itu menjadi tujuannya karena kita semua harus menghadap takhta penghakiman Kristus untuk menerima akibat dari semua yang telah dilakukan dalam tubuh, entah untuk kebaikan atau untuk kejahatan.
Mereka meyakinkan orang karena mereka tahu takut akan Tuhan itu.
Mereka memberi orang-orang kudus Korintus alasan untuk bangga terhadap mereka, sehingga orang-orang kudus Korintus dapat menjawab mereka yang sombong terhadap apa yang tampak tetapi bukan apa yang ada di dalam hati.
Mereka harus hidup tidak lagi untuk dirinya sendiri, namun untuk Dia yang telah mati dan dibangkitkan.
Orang-orang kudus tidak lagi menghakimi siapa pun dengan ukuran manusia.
Ia adalah ciptaan baru. Yang lama telah berlalu; mereka telah menjadi baru.
Allah tidak memperhitungkan kesalahan mereka dan Dia mempercayakan mereka pesan pendamaian
Permohonan mereka kepada orang Korintus adalah diperdamaikan dengan Allah demi Kristus!
Allah melakukan ini sehingga dalam Kristus kita dapat menjadi kebenaran Allah.
1 Dan, bekerja bersama dengan Dia, kami juga mendorong kamu agar tidak menerima anugerah Allah dengan sia-sia. 2 Sebab, Dia berfirman:
“Pada waktu Aku berkenan, Aku mendengarmu,
dan pada hari keselamatan, Aku menolongmu.”
Perhatikanlah, sekarang adalah waktu yang berkenan itu. Perhatikanlah, sekarang adalah hari keselamatan itu. Yesaya 49:8
3 Kami tidak memberikan sandungan kepada siapa pun supaya pelayanan kami tidak dicela, 4 melainkan dalam segala cara kami menunjukkan diri kami sebagai pelayan-pelayan Allah, dengan penuh ketabahan dalam semua penderitaan, kesesakan, kesukaran, 5 pukulan, pemenjaraan, kerusuhan, jerih payah, tidak tidur, kelaparan, 6 dengan penuh kemurnian, pengetahuan, kesabaran, kemurahan, Roh Kudus, kasih yang tulus, 7 perkataan kebenaran, kuasa Allah, senjata kebenaran di tangan kanan dan kiri, 8 kemuliaan dan kehinaan, umpatan dan pujian, dianggap sebagai penipu-penipu padahal kami benar. 9 Kami seperti tidak dikenal, tetapi terkenal; seperti yang nyaris mati, tetapi lihatlah, kami hidup; seperti orang yang dihajar, tetapi tidak terbunuh; 10 seperti yang berdukacita, tetapi selalu bersukacita, kami miskin, tetapi membuat orang lain kaya, tidak punya apa-apa, tetapi memiliki segala sesuatu.
11 Kami telah membuka mulut kami kepadamu, hai orang Korintus, hati kami terbuka lebar. 12 Kamu tidak dibatasi oleh kami, tetapi kamu dibatasi oleh hatimu sendiri. 13 Sekarang, untuk balasan yang sama -- aku berbicara seperti kepada anak-anakku -- bukalah pula hatimu lebar-lebar.
14 Jangan menjadi pasangan yang tidak seimbang dengan orang-orang yang tidak percaya. Sebab, persamaan apakah yang ada antara kebenaran dan kejahatan? Atau, persamaan apakah yang terdapat antara terang dengan gelap? 15 Kesepakatan apakah yang dimiliki Kristus dengan Belial? [1] Atau, bagian apakah yang ada antara orang percaya dengan orang yang tidak percaya? 16 Dan, kesepakatan apakah yang ada antara Bait Allah dengan berhala-berhala? Sebab, kita adalah Bait Allah [2] Bait Allah di Daftar Istilah. yang hidup, seperti firman Allah,
“Aku akan tinggal di dalam mereka
dan berjalan di antara mereka,
dan Aku akan menjadi Allah mereka,
dan mereka akan menjadi umat-Ku.” Imamat 26:11-12
17 “Karena itu, keluarlah kamu dari tengah-tengah mereka,
dan berpisahlah,” kata Tuhan.
“Dan, janganlah menjamah apa yang najis,
maka Aku akan menerima kamu.” Yesaya 52:11
18 “Dan, Aku akan menjadi Bapa bagimu,
dan kamu akan menjadi anak-anak-Ku laki-laki dan anak-anak-Ku perempuan,”
demikianlah firman Tuhan, Yang Mahakuasa. 2 Samuel 7:14; 7:8
Beberapa penerjemahan memasukkan setiap baris puisi untuk memudahkan untuk dibaca. BHC mengatur ini dengan bentuk puisi di 6:2 dan 6:16-18. Baris-baris puisi ini dikutip dari OT.
Umat Kristen disebut sebagai pelayan Allah. Ini dikarenakan mereka dipanggil untuk melayani Allah dalam kondisi apapun. Ini tetap berlaku meskipun seseorang memiliki kondisi yang menantang.
Paulus menggunakan empat pasang kontras: kebajikan melawan pelanggaran hukum, terang melawan gelap, Kristus melawan Iblis, dan Bait Allah melawan berhala. Kontras-kontras tersebut dimaksudkan untuk membedakan antara umat Kristen dan umat non-Kristen. (Lihat: righteous, light dandarkness)
Ini adalah gambaran umum di Perjanjian Baru. Terang digunakan untuk mengindikasikan pengungkapan tentang Allah dan kebajikanNya. Gelap menggambarkan dosa dan dosa menginginkan untuk tetap tersembunyi dari Allah. (Lihat: light, righteous, darkness dansin)
Paulus menggunakan rangkaian-rangkaian pertanyaan retorika untuk mengajar pembacanya. Semua pertanyaan ini membuat makna dasar yang sama: umat Kristen tidak diperbolehkan menjalin hubungan yang dekat dengan mereka yang hidup di dalam dosa. Pertanyaan-pertanyaan ini diulangi untuk memberikan penekanan. (Lihat: dansin)
Paulus cenderung menggunakan sebutan "kami" yang mewakili Timotius dan dirinya sendiri. Ini memungkinkan untuk sebutan "kami" juga mengikutsertakan orang lain.
<< | >>
Paulus meringkas tentang bagaimana menjadi kawan sekerja Allah (bekerja bersama) itu adalah hal yang seharusnya dilakukan.
Di ayat 2, Paulus mengutip sebuah bagian dari tulisan Yesaya.
Paulus mengimplikasikan bahwa ia dan Timotius bekerja dengan Allah. AT: "Bekerja bersama Allah"
Paulus memohon kepada mereka untuk membiarkan anugerah yang mereka terima dari Allah berguna secara efektif di dalam hidup mereka. Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk positif. AT: "kami memohon kepadamu untuk memanfaatkan anugerah yang telah kamu terima dari Allah"
"Sebab, Allah berfirman." Ini memperkenalkan sebuah kutipan yang diambil dari nabi Yesaya. AT: "Sebab Allah mengatakan dalam firman"
Kata "perhatikanlah" di sini memperingatkan kita untuk memperhatikan informasi mengejutkan yang akan datang.
Paulus membicarakan semua hal yang dapat mencegah seseorang untuk mempercayai Kristus seolah-olah ada sebuah objek fisik yang menyebabkan seseorang tersandung dan jatuh. AT: "Kami tidak ingin melakukan apapun yang mencegah orang untuk mempercayai pesan kami"
Kata "dicela" menunjuk kepada orang-orang yang berbicara buruk tentang pelayanan Paulus, dan bekerja untuk melawan pesan-pesan yang Paulus sampaikan. Ini dapat dinyatakkan ke dalam bentuk akitf. AT: "kami tidak ingin seorang pun berbicara buruk tentang peayanan kami"
Saat Paulus menggunakan kata "kami", ia menunjuk kepada dirinya sendiri dan Timotius.
"Kami membuktikan bahwa kami adalah pelayan-pelayan Allah dengan segala perbuatan kami"
Paulus membuktikan bermacam-macam kesulitan saat mereka membuktikan bahwa mereka adalah pelayan-pelayan Allah.
Paulus membuat beberapa daftat moral kebaikan yang mereka pertahankan di saat kesusahan saat mereka membuktikan bahwa mereka adalah pelayan-pelayan Allah.
Dedikasi mereka untuk mengajar Kitab Injil di dalam kuasa Allah membuktikan bahwa mereka adalah pelayan-pelayan Allah.
"perkataan kebenaran" di sini merupakan untkapan untuk "pesan tentang kebenaran." AT: "di dalam pesan yang berisi tentang kebenaran"
"dengan memperlihatkan kuasa Tuhan kepada orang"
Paulus membicarakan tentang kebenaran mereka seolah-olah itu merupakan senjata yang mereka gunakan untuk berperang di pertempuran rohani.
"kebenaran sebagai baju zirah kami" atau "kebenaran sebagai senjata kami"
Kemungkinan artinya adalah 1) bahwa ada senjata disatu tangan dan perisai di tangan lainnya atau 2) bahwa mereka sudah diperlengkapi secara keseluruhan untuk pertempuran, dan dapat menangkal serangan dari segala macam arah.
Paulus mendaftar beberapa hal yang ekstrim tentang bagaimana orang berpikir tentang dia dan pelayanannya.
Ini dapat diubah ke dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang menuduh kami sebagai penipu"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "seolah orang-orang tidak mengenali kami, namun mereka tetap mengenali kami dengan baik"
Kata "lihatlah" di sini memperingatkan kita untuk memperhatikan informasi mengejutkan yang akan datang.
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Kami bekerja seolah orang-orang menghukum kami atas perbuatan kami, namun mereka tidak dapat menghukum kami dengan kematian"
Paulus mendorong orang-orang percaya untuk hidup terpisah dari berhala dan menjalankan hidup yang bersih untuk Allah.
"berbicara jujur kepadamu"
Paulus berbicara tentang kasihnya kepada orang-orang Korintus seperti memiliki sebuah hati yang terbuka. AT: "kami sangat mengasihimu"
Paulus berbicara tentang orang-orang Korintus yang kurang mengasihinya seolah hati mereka ditekan ke dalam tempat yang sempit.
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Kami tidak membatasimu" atau "Kami tidak memberimu alasan untuk berhenti mengasihi kami"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "hatimu sendiri lah yang membatasimu" atau "kamu telah berhenti mengasihi kami karena alasanmu sendiri"
"sebagai tanggapan yang layak"
Paulus menganggap orang-orang Korintus sebagai anak-anak rohaninya. AT: "aku berbicara seperti aku ayahmu"
Paulus mendesak orang-orang Korintus untuk mengasihinya sebagaimana ia mengasihi mereka. AT: "mengasihi kami lebih dari kami mengasihimu"
Di ayat 16, Paulus menguraikan puisi dari beberapa nabi di Perjanjian Lama: Musa, Zakaria, Amos dan mungkin juga yang lainnya.
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Jadilah pasangan hanya dengan orang percaya"
Paulus berbicara tentang bekerja bersama terhadap sebuah tujuan umum seperti sepasang binatang yang terikat bersama untuk membajak tanah atau menarik kereta. AT: "bekerja sama dengan" atau "memiliki relasi yang dekat dengan"
Ini adalah pertanyaan retorik yang mengantisipasi jawaban negatif.AT: "Sebab kebenaran tidak memiliki persamaan dengan kejahatan"
Paulus menanyakan pertanyaan tersebut untuk menekankan bahwa terang dan gelap tidak bisa berdampingan, sebab terang menghilangkan gelap. Kata "terang" dan "gelap" menunjuk kepada moral dan kualitas rohani orang-orang percaya dan orang-orang yang tidak percaya. AT: "Terang tidak dapat memiliki hubungan dekat dengan gelap"
Ini merupakan pertanyaan retorik yang mengantisipasi sebuah jawaban yang negatif. AT: "Tidak ada kesepakatan di antara Kristus dan Belial"
Ini adalah nama lain dari Iblis.
Ini adalah pertanyaan retorik untuk mengantisipasi jawaban negatif. AT: orang percaya pada umumnya tidak berbagi apapun dengan orang tidak percaya"
Ini adalah pertanyaan retorik untuk mengantisipasi jawaban negatif. AT: "Tidak ada kesepakatan antara Bait Allah dan berhala-hala"
Paulus menuju kepada seluruh umat Kristen seperti membangun sebuah bait di mana Allah tinggal. AT: "kita seperti sebuah bait dimana Allah yang hidup tinggal"
Ini adalah kutipan Perjanjian Lama yang mengatakan dua hal yang sama dengan dua cara yang berbeda. "berjalan" adalah sebuah idiom untuk "hidup." AT: "Aku akan bersama dengan mereka, menjadi menguntungkan untuk mereka."
Paulus mengutip puisi dari nabi-nabi Perjanjian Lama, Yesaya dan Yehezkiel.
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "pisahkanlah dirimu" atau "biarkan Aku mengeluarkanmu"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk positif. AT: "Sentuhlah hanya apa yang bersih"
Mereka memohon orang-orang Korintus untuk tidak menerima anugerah Tuhan agar tidak menjadi sia-sia
Sekarang adalah waktu perkenanan itu. Inilah hari keselamatan itu
Mereka tidak menaruh batu sandungan di hadapan semua orang, agar pelayanan mereka menjadi tercela
Tindakan mereka membuktikan mereka sebagai pelayan Allah
Mereka menghadapi siksaan, tekanan, kesusahan, pukulan, dipenjara, kericuhan, dalam kerja keras, terjaga tiap malam, dalam kelaparan
Mereka menghadapi siksaan, tekanan, kesusahan, pukulan, dipenjara, kericuhan, dalam kerja keras, terjaga tiap malam, dalam kelaparan
Mereka dituduh menipu
Paulus berkata bahwa hati mereka terbuka bagi orang-orang Korintus dan dalam pertukaran yang adil Paulus ingin orang-orang Korintus membuka hati lebar-lebar bagi Paulus dan pengikutnya
Paulus berkata bahwa hati mereka terbuka bagi orang-orang Korintus dan dalam pertukaran yang adil Paulus ingin orang-orang Korintus membuka hati lebar-lebar bagi Paulus dan pengikutnya
Paulus memberikan alasan-alasan ini: Apakah hubungan antara kebenaran dengan kedurhakaan? Apakah terang berhubungan dengan gelap? Apakah Kristus bisa setuju dengan Belial? Apakah kesamaan antara orang percaya dengan orang tidak percaya? Apakah ada persetujuan antara rumah Tuhan dan mamon?
Paulus memberikan alasan-alasan ini: Apakah hubungan antara kebenaran dengan kedurhakaan? Apakah terang berhubungan dengan gelap? Apakah Kristus bisa setuju dengan Belial? Apakah kesamaan antara orang percaya dengan orang tidak percaya? Apakah ada persetujuan antara rumah Tuhan dan mamon?
Paulus memberikan alasan-alasan ini: Apakah hubungan antara kebenaran dengan kedurhakaan? Apakah terang berhubungan dengan gelap? Apakah Kristus bisa setuju dengan Belial? Apakah kesamaan antara orang percaya dengan orang tidak percaya? Apakah ada persetujuan antara rumah Tuhan dan mamon?
Tuhan berkata akan menerima mereka. Ia akan menjadi Bapa mereka dan mereka akan menjadi putra dan putriNya
Tuhan berkata akan menerima mereka. Ia akan menjadi Bapa mereka dan mereka akan menjadi putra dan putriNya
1 Karena kita memiliki janji-janji ini, hai yang terkasih, marilah kita membersihkan diri kita dari semua kecemaran tubuh dan roh sambil menyempurnakan kekudusan dalam takut akan Allah.
2 Berilah tempat bagi kami di hatimu. Kami tidak bersalah kepada siapa pun, tidak merusak siapa pun, dan tidak mengambil untung dari siapa pun. 3 Aku tidak mengatakan ini untuk menyalahkanmu, karena sebelumnya, aku telah mengatakan kepadamu bahwa kamu ada dalam hati kami, untuk mati bersama dan hidup bersama. 4 Keyakinanku besar atas kamu, kebanggaanku besar terhadap kamu, aku dipenuhi dengan penghiburan, aku melimpah dengan sukacita dalam semua kesusahan kami.
5 Bahkan, ketika kami tiba di Makedonia, tubuh kami tidak mendapat ketenangan, melainkan teraniaya dari segala sisi, yaitu pertengkaran dari luar dan ketakutan dari dalam. 6 Akan tetapi, Allah, yang menghibur orang yang putus asa, menghibur kami dengan kedatangan Titus. [1]7 Bukan dengan kedatangannya saja, tetapi juga karena penghiburan yang membuatnya terhibur di dalam kamu, seperti yang ia ceritakan kepada kami tentang kerinduanmu, dukacitamu, semangatmu untuk aku sehingga aku makin bersukacita.
8 Jadi, meskipun aku telah membuatmu sedih karena suratku itu, [2] aku tidak menyesalinya. Kalaupun aku pernah menyesalinya, itu karena aku melihat bahwa surat itu menyedihkan hatimu walaupun hanya sesaat. 9 Sekarang aku bersukacita, bukan karena kamu bersedih, tetapi karena kamu bersedih untuk pertobatan, karena kamu bersedih sesuai dengan kehendak Allah sehingga kamu tidak dirugikan dalam hal apa pun oleh kami. 10 Sebab, kesedihan yang sesuai dengan kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang tidak disesali dan memimpin kepada keselamatan. Namun, kesedihan duniawi menghasilkan kematian. 11 Sebab, perhatikanlah betapa banyak kesedihan yang sesuai dengan kehendak Allah itu mengerjakan bagimu kesungguhan yang besar, pembuktian bahwa kamu tidak bersalah, kemarahan, ketakutan, kerinduan, semangat, dan pembalasan. Di dalam segala hal, kamu telah membuktikan bahwa kamu tidak bersalah dalam hal ini. 12 Jadi, walaupun aku menulis surat kepadamu, hal itu bukan untuk kepentingan orang yang berbuat salah dan bukan juga untuk kepentingan orang yang disalahkan, tetapi supaya kesungguhanmu terhadap kami dinyatakan kepadamu di hadapan Allah. 13 Itulah sebabnya, kami terhibur. Di samping penghiburan kami itu, kami lebih bersukacita lagi atas sukacita Titus karena rohnya telah disegarkan oleh kamu semua.
14 Sebab, jika aku pernah membangga-banggakan kamu kepada Titus, aku tidak dipermalukan. Namun, sebagaimana kami mengatakan segala sesuatu kepadamu dalam kebenaran, begitu juga kebanggaan kami di hadapan Titus terbukti benar. 15 Dan, kasih sayangnya terhadap kamu bertambah besar, apabila ia mengingat ketaatanmu semuanya, bagaimana kamu menyambut kedatangannya dengan takut dan gentar. 16 Aku bersukacita karena dalam segala hal aku memiliki keyakinan di dalam kamu.
Pasal ini mengandung perubahan mendadak. Pada pasal 7:2-4, Paulus mengakhiri argumentasinya. Lalu ia membahas tentang kembalinya Titus dan penghiburan yang dibawanya.
Orang-orang Kristen kudus dalam konteks bahwa mereka berada dalam hubungan yang benar dengan Allah, dan mereka tidak harus dinyatakan kudus berdasarkan hukum Musa. Kehidupan yang sesat tetap dapat membuat seorang Kristen cemar. (Lihat: clean, lawofmoses, ungodly dan unclean)
Perbedaan istilah untuk perasaan-perasaan dapat menimbulkan perbedaan makna yang mendalam. Istilah "Sedih" dan "Dukacita" pada pasal ini menunjukkan bahwa Orang-orang Korintus sangat menyesal sampai pada titik pertobatan. (Lihat: repent)
Terlihat bahwa kata ganti "Kami" yang digunakan Paulus setidaknya merujuk pada Timotius dan dirinya sendiri.Ini mungkin juga termasuk orang-orang lainnya.
Pasal ini membahas dengan rinci situasi sebelumnya. Meskipun beberapa aspek dalam situasi ini dapat diasumsikan diberikan sebagai informasi dalam pasal ini, paling baik untuk membiarkan tipe informasi implisit ini tidak diterjemahkan.
Paulus selanjutnya mengingatkan mereka untuk menjauhi dosa dan benar-benar mencari kekudusan.
"Kamu yang aku kasihi" atau "saudara-saudara terkasih"
Di sini Paulus sedang mengatakan untuk menjauh dari segala bentuk dosa yang akan memengaruhi hubungan seseorang dengan Allah.
"Marilah kita berusaha untuk menjadi kudus"
"Dalam hormat yang mendalam pada Allah"
Setelah memperingatkan orang-orang Korintus tentang pemimpin lain yang sedang berusaha untuk membujuk orang-orang percaya di Korintus untuk mengikuti mereka, Paulus mengingatkan orang-orang tersebut tentang apa yang dirasakannya terhadap mereka.
Ini merujuk kembali pada apa yang Paulus katakan dalam [2 Korintus 6:11-13]
"Aku tidak mengatakan ini untuk menuduhmu melakukan kesalahan." Kata "ini" merujuk pada apa yang baru saja Paulus katakan tentang tidak menyalahkan siapapun.
Paulus membicarakan tentang kasihnya dan rekan-rekannya yang besar terhadap orang-orang Korintus sebagaimana jika mereka ada di dalam hati mereka. AT: "Kamu sangat baik pada kami"
Ini berarti bahwa Paulus dan rekan-rekannya akan terus mengasihi orang-orang tidak peduli apapun yang terjadi. AT: "Kami hidup ataupun mati"
"Kami" termasuk Orang-orang Korintus yang percaya.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Kamu memenuhiku dengan penghiburan"
Paulus berbicara tentang sukacita seakan itu adalah cairan yang mengisi dirinya sampai meluap. AT: "Aku sangat bersukacita"
"Meskipun dalam semua penderitaan kami"
Di sini kata "Kami" merujuk pada Paulus dan Timotius tapi bukan pada orang-orang Korintus atau Titus.
Di sini "Tubuh" merujuk pada seseorang secara utuh. AT: "Kami tidak beristirahat" atau "Kami sangat lelah"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Kami mengalami masalah dalam berbagai hal"
Kemungkinan makna untuk "Luar: adalah 1) "Di luar dari tubuh kita" atau 2) "Di luar dari gereja." Kata "Dalam" merujuk pada emosi batin mereka. AT: "Pertentangan dengan orang-orang lain dan ketakutan dalam diri kami"
Paulus menerima penghiburan dengan mengetahui bahwa Orang-orang Korintus telah menghibur Titus. AT: "Dengan memperlajari tentang penghiburan yang Titus telah terima dari kamu"
Paulus memuji mereka atas kesedihan ilahi, ketekunan mereka untuk melakukan kebenaran dan sukacita padanya dan Titus.
Ini merujuk pada surat Paulus sebelumnya kepada orang-orang Korintus yang percaya di mana ia menegur mereka atas penerimaan mereka terhadap immoralitas seksual orang percaya dengan istri ayahnya.
"Ketika aku mahami bahwa suratku"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Bukan karena apa yang aku tuliskan dalam surat membuatmu sedih"
"Kamu tidak menderita kerugian karena kami menegurmu" Ini berarti bahwa meskipun surat tersebut membuat mereka sedih, mereka sebenarnya diuntungkan lewat surat tersebut karena itu menuntun mereka pada pertobatan. AT: "Sehingga kami tidak melukaimu sama sekali"
Kata "Pertobatan" dapat diulangi untuk menjelaskan hubungannya dengan apa yang mendahuluinya dan mengikutinya. AT: "Karena kesedihan ilahi menghasilkan pertobatan, dan pertobatan memimpin kepada keselamatan"
Kemungkinan makna adalah 1) Paulus tidak menyesal bahwa ia menyebabkan mereka bersedih karena kesedihan itu memimpin mereka pada pertobatan dan keselamatan atau 2) Orang-orang Korintus tidak akan menyesal mengalami kesedihan karena itu memimpin pada pertobatan dan keselamatan mereka.
Kesedihan jenis ini memimpin pada kematian bukannya keselamatan, karena ini tidak menghasilkan pertobatan. AT: "Kesedihan duniawi, memimpin pada kematian rohani"
"Lihat dan perhatikan untuk dirimu sendiri kesungguhan yang besar"
Di sini kata "Betapa" membuat pernyataan ini sebagai sebuah seruan. AT: "Penentuan dirimu, yang membuktikan kamu tidak bersalah, sangatlah luar biasa!"
"amarahmu"
Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Bahwa seseorang harus membawa keadilan"
"orang yang melakukan kejahatan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Sehingga kamu akan mengetahui bahwa kesungguhanmu terhadap kami adalah tulus"
Ini merujuk pada keberadaan Allah. Pengertian dan penerimaan Allah atas kebenaran Paulus mengarah pada pernyataan bahwa Tuhan mampu melihat mereka. Lihat bagaimana anda menerjemahkan ini dalam [2 Korintus 4:2]
Di sini kata "Ini" mengarah pada cara Orang-orang Korintus merespon surat Paulus yang sebelumnya, seperti yang digambarkannya "
Kata "Roh" di sini merujuk pada watak dan emosi seseorang. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Kamu semua telah menyegarkan rohnya" atau "Kamu semua membuat dia berhenti khawatir"
"Sebab meskipun aku membanggakan kepadanya tentangmu"
"Kamu tidak mengecewakanku"
"Kamu membuktikan bahwa kebanggaan kami tentang kamu kepada Titus adalah benar"
Kata benda "Ketaatan" ini dapat dinyatakan dengan kata kerja "Taat," AT: "Betapa kamu semua taat"
Di sini "Takut" dan "Gentar" mengandung makna serupa dan menekankan intensitas rasa takut. AT: "Kamu menyambut dia dengan penghormatan besar"
Kemungkinan makna adalah 1) "Dengan penghormatan besar kepada Allah" atau 2) "Dengan penghormatan besar kepada Titus."
Kita harus membersihkan diri kita dari segala hal yang membuat tubuh dan roh kita tidak bersih.
Paulus ingin mereka, "Berilah tempat kepada kami!"
Paulus berkata kepada orang-orang kudus Korintus bahwa mereka ada di dalam hatinya dan pengikutnya, untuk hidup dan mati bersama. Paulus juga mengatakan bahwa ia mempunyai keyakinan besar atas diri mereka dan bangga dengan mereka.
Paulus berkata kepada orang-orang kudus Korintus bahwa mereka ada di dalam hatinya dan pengikutnya, untuk hidup dan mati bersama. Paulus juga mengatakan bahwa ia mempunyai keyakinan besar atas diri mereka dan bangga dengan mereka.
Tuhan, menenangkan mereka dengan mendatangkan Titus, dengan laporan akan penghiburan yang Titus telah terima dari orang-orang kudus Korintus, dan kerinduan orang-orang Korintus yang besar, penderitaan dan perhatian mereka terhadap Paulus.
Tuhan, menenangkan mereka dengan mendatangkan Titus, dengan laporan akan penghiburan yang Titus telah terima dari orang-orang kudus Korintus, dan kerinduan orang-orang Korintus yang besar, penderitaan dan perhatian mereka terhadap Paulus.
Orang-orang kudus Korintus mengalami kesedihan, suatu kesusahan yang sesuai kehendak Tuhan dalam menanggapi surat Paulus sebelumnya.
Orang-orang kudus Korintus mengalami kesedihan, suatu kesusahan yang sesuai kehendak Tuhan dalam menanggapi surat Paulus sebelumnya.
Kesedihan membawa pertobatan pada mereka.
Paulus berkata bahwa ia menyurat agar kesungguhan orang-orang kudus Korintus terhadap Paulus dan pengikutnya diketahui oleh orang-orang kudus Korintus dan dalam pandangan Allah.
Ia bersukacita karena rohnya telah diperbaharui oleh semua orang-orang kudus Korintus.
Kerinduan Titus akan orang-orang kudus Korintus semakin besar ketika ia mengingat ketaatan orang-orang kudus Korintus sebagaimana mereka menerima dia dengan takut dan gentar.
1 Sekarang, Saudara-saudara, kami ingin kamu mengetahui tentang anugerah Allah yang telah diberikan kepada jemaat-jemaat di Makedonia, 2 bahwa dalam banyaknya ujian penderitaan, [1] kelimpahan sukacita dan besarnya kemiskinan mereka telah berkelimpahan dalam kekayaan ketulusan hati mereka. 3 Aku bersaksi bahwa mereka memberi sesuai dengan kemampuan mereka, bahkan melebihi kemampuannya atas kerelaan mereka sendiri. 4 Mereka memohon dengan sangat kepada kami akan anugerah untuk turut ambil bagian dalam pelayanan orang-orang kudus. 5 Dan, inilah yang mereka lakukan, bukan seperti yang kami harapkan, pertama-tama, mereka memberikan diri mereka sendiri kepada Allah, kemudian kepada kami oleh kehendak Allah.
6 Jadi, kami mendesak Titus, sebagaimana ia telah memulainya, demikian pula ia juga akan menyelesaikan pekerjaan anugerah ini di antara kamu. 7 Namun, sama seperti kamu berkelimpahan dalam segala hal, dalam iman, perkataan, pengetahuan, segala usaha, dan dalam kasihmu terhadap kami, hendaknya kamu juga berkelimpahan dalam anugerah ini.
8 Aku tidak mengatakan hal ini sebagai perintah, tetapi untuk menguji melalui kesungguhan orang lain tentang keikhlasan kasihmu. 9 Sebab, kamu mengetahui anugerah Tuhan kita Yesus Kristus, bahwa walaupun Ia kaya, Ia rela menjadi miskin demi kamu supaya melalui kemiskinan-Nya, kamu menjadi kaya.
10 Dan, dalam hal ini aku memberikan pendapatku, hal ini adalah untuk keuntunganmu, yang sejak tahun lalu, kamu bukan hanya melakukannya, tetapi juga berkeinginan untuk melakukannya. 11 Jadi, sekarang, selesaikanlah juga pekerjaan itu supaya sepadan dengan kerelaanmu untuk menyelesaikan apa yang ada padamu. 12 Sebab, jika ada kesiapan memberi, pemberian itu akan diterima, berdasarkan apa yang dimiliki seseorang, dan bukan berdasarkan apa yang tidak dimilikinya. 13 Hal ini bukan untuk meringankan orang lain dan membebani kamu, tetapi supaya ada keseimbangan. 14 Biarlah kelebihanmu sekarang mencukupkan kekurangan mereka agar kelebihan mereka kemudian mencukupkan kekurangan kamu. Dengan demikian ada keseimbangan. 15 Seperti yang tertulis dalam Kitab Suci, [2] Kitab Suci di Daftar Istilah.
“Orang yang mengumpulkan banyak, tidak kelebihan
dan orang yang mengumpulkan sedikit, tidak kekurangan.” Keluaran 16:18
16 Namun, syukur bagi Allah yang menaruh dalam hati Titus kesungguhan yang sama dengan yang aku miliki untukmu. 17 Sebab, Ia tidak hanya menerima anjuran kami, tetapi dengan kesungguhannya yang besar, ia datang kepadamu atas kehendaknya sendiri. 18 Bersama Titus, kami mengutus saudara yang dipuji-puji di antara semua jemaat dalam hal pemberitaan Injil. 19 Bukan itu saja, dia juga ditunjuk oleh jemaat-jemaat untuk pergi bersama kami dalam pelayanan anugerah ini, yang kami lakukan untuk membawa kemuliaan bagi Tuhan dan untuk menunjukkan kerelaan kami.
20 Kami sangat berhati-hati supaya tidak ada orang yang akan mencela kami dalam hal dalam pemberian besar yang diatur oleh kami ini. 21 Kami berusaha melakukan apa yang benar, tidak hanya dalam pandangan Tuhan, tetapi juga dalam pandangan manusia.
22 Dan, bersama mereka, kami mengutus saudara kami yang telah sering kami uji dan terbukti rajin dalam banyak hal, terlebih lagi sekarang dia makin rajin karena ia memiliki keyakinan yang besar terhadapmu.
23 Sekarang tentang Titus, dia adalah pasangan dan teman kerjaku yang akan bermanfaat untukmu. Sedangkan tentang saudara-saudara kita yang lain, mereka utusan jemaat-jemaat, suatu kemuliaan bagi Kristus. 24 Jadi, tunjukkanlah kepada mereka, di hadapan jemaat-jemaat, bukti kasihmu dan kebanggaan kami atas kamu.
Pasal 8 dan 9 dimulai dengan sebuah bagian baru yang berhubungan dengan pemberian dari jemaat di Yunani kepada orang percaya yang miskin di Yerusalem
Beberapa terjemahan mengatur kutipan-kutipan dari Kitab Perjanjian Lama menjorok lebih ke kanan halaman dibanding dengan sisa tulisan lainnya. BHC (Bebas Hak Cipta) menerjemahkannya dengan mengutip bahan di pasal 8:15.
Jemaat di Korintus mulai mempersiapkan pemberian uang untuk orang-orang percaya yang miskin di Yerusalem. Jemaat di Makedonia juga telah memberikan dengan murah hati. Sekarang, Paulus sedang mengutus Titus dan dua orang percaya lainnya ke Korintus untuk menghimbau jemaat Korintus untuk memberi dengan murah hati. Paulus dan yang lainnya akan membawa uang itu ke Yerusalem karena mereka ingin orang-orang mengetahui bahwa hal itu dilakukan dengan jujur.
Sepertinya penggunaan kata ganti "kami" yang digunakan Paulus menunjuk setidaknya pada Timotius dan dirinya. Kemungkinan bahwa itu juga termasuk orang lain.
Sebuah paradoks sepertinya adalah sebuah pernyataan yang aneh yang terlihat saling bertentangan, tetapi itu tidak aneh. Kalimat di pasal 8:2 adalah sebuah paradoks: "sukacita mereka yang berlimpah dan kemiskinan mereka telah membuat mereka kaya akan kemurahan hati." Di pasal 8:3 Paulus menjelaskan bagaimana kemiskinan mereka menghasilkan kekayaan. Paulus juga menggunakan kekayaan dan kemiskinan di dalam paradoks lain(2 Korintus 8:2)
<< | >>
Setelah menjelaskan perubahan rencananya dan arah pelayanannya. Paulus berbicara hal memberi.
Ini bisa dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT :"anugrah yang Allah telah berikan kepada jemaat di Makedonia"
Paulus berbicara tentang "sukacita" dan "kemiskinan" seakan keduanya adalah sesuatu yang hidup yang bisa menghasilkan kemurahan hati. AT :"karena besarnya sukacita dan besarnya kemiskinan jemaat, mereka menjadi sangat murah hati"
Paulus berbicara tentang sukacita seakan itu adalah obyek jasmani yang bisa bertambah dalam ukuran atau jumlah.
Meskipun jemaat-jemaat Makedonia telah menderita cobaan-cobaan dari kesusahan dan kemiskinan, oleh anugrah Allah, mereka telah mampu mengumpulkan uang untuk orang-orang percaya di Yerusalem.
"sebuah kemurahan hati yang sangat besar." Kata berkelimpahan" menekankan besarnya kemurahan hati mereka.
Ini mengacu pada jemaat di Makedonia
"sukarela"
Paulus sedang mengacu pada menyediakan uang kepada orang-orang percaya di Yerusalem. AT :"pelayanan ini memperlengkapi orang-orang percaya di Yerusalem"
Paulus sedang mengacu pada pengumpulan uang dari orang-orang di Korintus untuk orang-orang percaya di Yerusalem. AT: "yang telah mendorongmu untuk memberi pada awalnya"
Titus membantu jemaat di Korintus untuk menyelesaikan pengumpulan uang. AT :"untuk mendorong kamu dalam menyelesaikan pengumpulan dan pemberianmu yang murah hati"
Paulus berbicara tentang orang-orang percaya di Korintus seakan mereka menghasilkan benda-benda jasmani. AT :"kamu melakukan dengan baik dalam banyak cara"
Paulus berbicara tentang orang-orang percaya di Korintus seakan mereka harus menghasilkan hal-hal jasmani. AT :"hendaklah kamu melakukan dengan baik dalam memberi kepada orang-orang percaya di Yerusalem
Paulus sedang mendorong jemaat Korintus untuk memberikan dengan murah hati dengan cara membandingkan mereka dengan kemurahan hati jemaat di Makedonia.
Di dalam bahasan ini, kata "anugerah" menekankan kemurahan hati Yesus yang telah memberkati jemaat Korintus.
Paulus berbicara tentang Yesus yang kaya sebelum Ia menjadi manusia, dan saat Ia sebagai manusia menjadi orang miskin.(Lihat:
Paulus berbicara tentang jemaat Korintus menjadi kaya secara rohani sebagai akibat dari Yesus menjadi manusia.
Ini mengacu pada pengumpulan uang yang mereka lakukan untuk diberikan kepada orang-orang percaya di Yerusalem. AT: "Sehubungan dengan pengumpulan"
Ini bisa dinyatakan dengan kata kerja. AT :"kamu berkeinginan dan berhasrat untuk melakukannya"
"selesaikan pekerjaan itu" atau "tuntaskan pekerjaan itu"
Kata "sepadan" dan "kerelaan" di sini berbagi makna yang sama dan menekankan kebaikan suatu hal. AT :"sebuah hal yang sangat baik"
"Memberi harus berdasarkan apa yang seseorang miliki"
Hal ini mengacu pada pengumpulan uang untuk orang-orang percaya di Yerusalem. AT :"Untuk tugas pengumpulan uang"
Ini bisa dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT :"bahwa kamu dapat meringankan orang lain dan membebani dirimu sendiri"
"supaya ada kesetaraan"
Karena jemaat Korintus sedang melakukannya di masa sekarang, tersirat bahwa orang-orang percaya di Yerusalem juga akan membantu mereka pada suatu waktu di masa mendatang. AT :"Ini juga agar di masa mendatang kelimpahan mereka boleh mencukupi kebutuhanmu"
Disini Paulus mengutip dari kitab Keluaran. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT :"sebagaimana Musa telah menulisnya"
Ini bisa dinyatakan secara positif. AT: "memiliki semua yang ia butuhkan"
Disini kata "hati" mengacu pada perasaan. Ini berarti bahwa Allah menyebabkan Titus untuk mengasihi mereka. AT: "yang membuat Titus peduli kepadamu sebagaimana aku peduli"
"kegairahan yang sama" atau "keprihatinan mendalam yang sama"
Paulus sedang mengacu pada permintaannya pada Titus untuk kembali ke Korintus dan menyelesaikan pengumpulan uang. AT: "Sebab ia tidak hanya setuju kepada permintaan kami untuk membantu kamu dengan pengumpulan uang"
"bersama Titus"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "saudara:">yang dipuji oleh orang percaya di antara semua jemaat"
"Tidak hanya orang-orang percaya di antara semua jemaat yang memuji dia"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT :"para jemaat juga menunjuk dia"
"untuk melakukan pelayanan dengan kerelaan". Ini mengacu pada membawa pemberian ke Yerusalem.
"untuk menunjukan kerelaan kami untuk membantu"
Ini mengacu pada membawa pemberian ke Yerusalem. kata benda abstrak "kemurahan hati" dapat diterjemahkan dengan sebuah kata sifat. AT :"sehubungan dengan cara kami mengatur pemberian yang besar ini"
"Kami berhati-hati untuk mengatur pemberian ini dengan cara yang benar"
"Di dalam pendapat Tuhan ... di dalam pendapat orang"
Kata "mereka" mengacu pada Titus dan saudara yang disebutkan sebelumnya.
"dia adalah pasanganku yang bekerja dengan aku untuk membantumu"
Ini mengacu pada dua orang lelaki lainnya yang akan mengiringi Titus.
Ini bisa dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT :"jemaat-jemaat telah mengutus mereka"
Ini bisa dinyatakan dengan sebuah kalimat kata kerja. AT: "Mereka akan menyebabkan orang-orang untuk memuliakan Kristus.
Paulus ingin mereka tahu perihal anugerah Allah yang telah diberikan kepada gereja-gereja di Makedonia
Mereka menghasilkan kelimpahan dalam kemurahan
Paulus mendesak Titus untuk menyelesaikannya pelayanan kasihnya sebagai bagian dari orang-orang kudus Korintus
Mereka berkelimpahan dalam iman, dalam perkataan, dalam pengetahuan, dengan segala ketekunan, dan dalam kasih mereka terhadap Paulus
Paulus berkata bahwa adalah baik dan sangat dapat diterima jika orang-orang kudus Korintus ingin melakukan pekerjaan itu.
Tidak. Paulus berkata bahwa kelimpahan orang Korintus pada saat itu dapat mencukupi kebutuhan mereka (orang kudus lainnya). Juga kelimpahan merekapun dapat mencukupi kebutuhan orang-orang kudus Korintus, maka ada keadilan di dalamnya
Tidak. Paulus berkata bahwa kelimpahan orang Korintus pada saat itu dapat mencukupi kebutuhan mereka (orang kudus lainnya). Juga kelimpahan merekapun dapat mencukupi kebutuhan orang-orang kudus Korintus, maka ada keadilan di dalamnya
Titus menerima saran Paulus, tetapi ia juga menginginkannya, ia datang kepada orang-orang kudus Korintus atas kehendaknya sendiri
Titus menerima saran Paulus, tetapi ia juga menginginkannya, ia datang kepada orang-orang kudus Korintus atas kehendaknya sendiri
Paulus menghindari kemungkinan seseorang mengeluh tentang tindakannya
Paulus menyuruh gereja Korintus untuk memperlihatkan kasih mereka, dan menunjukkan mengapa Paulus bermegah atas gereja Korintus di antara gereja-gereja lainnya
1 Bagiku, adalah berlebihan untuk menulis kepadamu tentang pelayanan kepada orang-orang kudus ini. 2 Sebab, aku mengetahui kerelaanmu, yang aku bangga-banggakan mengenai kamu kepada orang-orang Makedonia, yaitu bahwa Akhaya telah siap sejak tahun lalu dan semangatmulah yang telah menggerakkan sebagian besar dari mereka. 3 Akan tetapi, aku mengutus saudara-saudara ini supaya kebanggaan kami tentang kamu tidak dijadikan sia-sia dalam hal ini. Dengan demikian, kamu siap sedia seperti yang telah kukatakan. 4 Sebab, jika beberapa orang Makedonia datang bersama-sama denganku dan mereka mendapati kamu belum siap, kami (tidak perlu kami mengatakan kamu) akan dipermalukan karena keyakinan ini. 5 Karena itu, aku berpikir perlu untuk mendesak saudara-saudara ini pergi lebih dahulu kepadamu dan mempersiapkan pemberian yang telah kamu janjikan sebelumnya. Dengan demikian, pemberian itu siap untuk menjadi pemberian sukarela, dan bukan karena terpaksa.
6 Aku mengatakan hal ini: siapa yang menabur sedikit akan menuai sedikit juga, dan orang yang menabur banyak akan menuai banyak juga. 7 Setiap orang harus memberi seperti yang telah ia putuskan dalam hatinya, bukan dengan dukacita atau di bawah paksaan karena Allah mengasihi orang yang memberi dengan sukacita. 8 Dan, Allah sanggup melimpahkan semua anugerah kepada kamu supaya kamu selalu memiliki semua kecukupan dalam segala hal dan berkelimpahan dalam setiap pekerjaan baik. 9 Seperti yang tertulis:
“Ia telah membagi-bagikan, Ia telah memberi kepada orang miskin,
kebenaran-Nya tetap untuk selamanya.” Mazmur 112:9
10 Sekarang, Ia yang menyediakan benih bagi penabur dan roti sebagai makanan, akan menyediakan dan melipatgandakan benihmu untuk ditabur dan akan memperbanyak hasil-hasil kebenaranmu. 11 Kamu akan diperkaya dalam segala hal atas semua kemurahan hatimu, yang melalui kami membangkitkan ucapan syukur kepada Allah.
12 Sebab, bantuan pelayanan ini bukan hanya mencukupkan keperluan-keperluan orang-orang kudus, tetapi juga melimpahkan ucapan syukur kepada Allah melalui banyak orang. 13 Melalui bukti pelayanan ini, mereka akan memuliakan Allah karena ketaatanmu kepada pengakuanmu akan Injil Kristus, dan untuk semua kemurahan hatimu dalam berbagi kepada mereka dan semua orang. 14 Dan, dalam doa-doa mereka untukmu, mereka merindukanmu karena kasih karunia Allah yang berlimpah atasmu. 15 Syukur kepada Allah atas pemberian-Nya yang tak terkatakan!
Beberapa terjemahan menemempatkan setiap baris agak jauh ke kanan dalam sajak untuk membuatnya lebih mudah untuk dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini untuk sajak yang dikutip dari Perjanjian Lama dalam 9:9.
Paulus menggunakan tiga perumpamaan yang berkaitan dengan pertanian untuk memberikan instruksi perihal memberi kepada siapa yang membutuhkan. Tujuan keseluruhan mereka adalah untuk menjelaskan hal yang Allah akan hadiahkan kepada orang yang murah hati. Dia tidak memberikan informasi secara khusus mengenai bagaimana dan kapan Allah akan menghadiahkan kepada mereka. (Lihat: dan reward)
<< | >>
Paulus melanjutkan pada pokok pemberian.Dia ingin memastikan bahwa pengumpulan dari pemberian untuk orang-orang percaya yang membutuhkan di Yerusalem, terjadi sebelum dia datang sehingga itu tidak terlihat seperti seolah-olah dia mendapat keuntungan dari mereka. Dia berbicara tentang bagaimana pemberian dapat memberkati orang yang memberi dan memuliakan Allah.
Ketika Paulus menunjukkan kepada Akhaya, dia sedang berbicara tentang sebuah provinsi di Roma yang terletak di selatan Yunani dimana Korintus berada.
Ini mengarah kepada pengumpulan uang untuk diberikan kepada orang-orang percaya di Yerusalem. Makna penuhnya dari kalimat ini dapat dibuat secara tersurat. AT: "pelayanan kepada orang-orang percaya di Yerusalem"
Di sini kata "Akhaya" mengarah kepada orang-orang yang tinggal di provinsi ini, dan terkhusus kepada jemaat-jemaat di Korintus. AT: "orang-orang Akhaya telah siap"
Ini menunjuk kepada Titus dan dua orang yang bergabung dengannya.
Paulus tidak ingin orang lain berfikir bahwa hal-hal yang telah dia banggakan tentang Korintus adalah salah.
"mendapati kamu belum siap untuk memberi"
Paulus menggunakan kalimat negatif ini untuk menekankan bahwa hal yang sama tentang Korintus adalah benar. AT: "dan kamu bahkan akan lebih merasa malu"
Dari pandangan Paulus, saudara-saudara akan pergi. AT: "saudara-saudara ini pergi untukmu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "bukan sesuatu hal yang kita paksakan kepadamu untuk memberi"
Paulus menggunakan gambaran tentang seorang petani yang menabur benih untuk menggambarkan hasil dari pemberian. sebagai seorang petani yang menuai adalah berdasarkan seberapa banyak ia menabur, jadi berkat Allah itu sedikit atau banyak berdasarkan seberapa murah hati orang-orang Korintus memberi.
Disini kata "hati" menunjuk kepada pikiran dan perasaan. AT: "memberi seperti yang telah dia tentukan"
Ini dapat diterjemahkan dengan perumpamaan. AT: "bukan karena dia merasa bersalah atau karena seseorang sedang memaksa dia"
Allah menginginkan orang-orang untuk memberi dengan sukacita untuk menyediakan bantuan kepada sesama orang-orang percaya.
Berkat dibicarakan seolah-olah ini adalah sebuah hal jasmani dimana seseorang dapat memperolehnya lebih dari yang bisa gunakan. Seperti seseorang memberikan sesuatu kepada orang-orang percaya lainnya secara finansial, Allah juga memberikan kepada pemberi segala sesuatu yang ia butuhkan. AT: "Allah sanggup untuk memberikan kepadamu lebih daripada apa yang engkau butuhkan."
ini merujuk kepada sesuatu yang jasmani yang orang-orang Kristen butuhkan, bukan hanya sekedar kebutuhan akan Allah untuk menyelamatkannya dari dosa - dosanya
"sehingga kamu dapat melakukan perbuatan yang lebih baik dan lebih lagi"
"sebagaimana hal itu telah tertulis." Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Ini adalah seperti yang penulis tuliskan"
"Allah yang menyediakan"
Di sini kata "roti" menunjuk kepada makanan secara umum. AT: "makanan untuk dimakan"
Paulus berbicara tentang kepemilikan orang-orang Korintus seolah-olah mereka adalah benih dan pemberian kepada orang lain sebagaimana seperti saat mereka menabur benih. AT: "akan menyediakan dan melipatgandakan kepunyaan kamu sehingga kamu dapat menaburnya dengan cara memberikannya kepada orang lain"
Paulus membandingkan keuntungan-keuntungan yang akan orang-orang Korintus terima dari kemurahan hati mereka melalui suatu hasil panen. AT: "Allah akan memberkati kamu lebih lagi oleh karena kebenaranmu"
"panen yang datang dari perbuatan-perbuatan benarmu." Di sini kata "kebenaran" mengarah kepada perbuatan-perbuatan benar dari orang-orang Korintus dalam hal memberikan miliknya kepada orang-orang percaya di Yerusalem.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan memperkaya kamu"
Kata ini mengarah kepada kemurah hati orang-orang Korintus. AT: "Karena kemurahan hatimu, mereka yang menerima pemberian yang kita bawa, akan mengucap syukur kepada Allah" atau "dan ketika kita memberikan pemberianmu kepada orang-orang yang membutuhkannya, mereka akan mengucapkan syukur kepada Allah"
Di sini kata "pelayanan" menunjukkan kepada Paulus dan rekan-rekannya membawa persembahan kepada orang-orang percaya di Yerusalem. AT: "Sebab kita telah menyerahkan pelayanan ini untuk orang-orang percaya di Yerusalem"
Paulus berbicara tentang perbuatan pelayanan orang-orang percaya di Korintus seperti hal itu adalah cairan yang lebih banyak daripada wadah yang dapat dipegang. AT: "Itu juga menyebabkan banyak perbuataan-perbuatan yang mana orang-orang akan mengucap syukur kepada Allah"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Karena pelayanan ini telah diuji dan dibuktikan kepada kamu"
Paulus berkata bahwa orang-orang Korintus akan memuliakan Allah baik dengan beriman kepada Yesus dan dengan bermurah hati memberi kepada orang-orang percaya lainnya yang sedang membutuhkan.
"atas pemberianNya, yang mana tidak dapat digambarkan dengan kata-kata." Kemungkinan arti lainnya adalah 1) bahwa pemberian ini menunjukkan kepada "anugerah yang sangat besar" yang telah Allah berikan kepada orang-orang Korintus, yang telah memimpin mereka untuk menjadi sangat murah hati atau 2) bahwa pemberian ini menunjuk kepada Yesus Kristus, yang Allah berikan kepada semua orang-orang percaya.
Paulus berkata bahwa tidak perlu menulis kepada mereka menyangkut pelayanan orang-orang kudus.
Ia mengutus saudara-saudara sehingga kebanggaannya akan orang-orang kudus Korintus tidak sia-sia, sehingga orang-orang kudus Korintus menjadi siap, seperti yang Paulus katakan.
Paulus pikir perlu agar Paulus dan pengikutnya tidak malu bila orang Makedonia datang bersama Paulus dan mendapati orang-orang Korintus tidak siap. Paulus ingin orang-orang Korintus siap dengan pemberian yang diberikan secara sukarela dan bukan sebagai pemberian yang terpaksa.
Paulus pikir perlu agar Paulus dan pengikutnya tidak malu bila orang Makedonia datang bersama Paulus dan mendapati orang-orang Korintus tidak siap. Paulus ingin orang-orang Korintus siap dengan pemberian yang diberikan secara sukarela dan bukan sebagai pemberian yang terpaksa.
Paulus berkata bahwa poinnya adalah: "Siapa yang menabur sedikit akan mendapat sedikit, siapa yang menabur untuk memberkati akan menuai berkat."
Setiap orang memberikan sesuai dengan kerelaan hatinya ”jangan dengan sedih dan terpaksa.''
Yang menyediakan dan memperbanyak benih untuk ditabur dan melipatgandakan panen kebenaran mereka. Mereka akan berkelimpahan dalam segala hal sehingga mereka dapat bermurah hati.
Yang menyediakan dan memperbanyak benih untuk ditabur dan melipatgandakan panen kebenaran mereka. Mereka akan berkelimpahan dalam segala hal sehingga mereka dapat bermurah hati.
Mereka memuliakan Allah melalui pengakuan mereka akan Injil Kristus, dan pemberian mereka.
Mereka merindukan mereka karena anugerah Allah yang sangat besar ada pada orang-orang Korintus.
1 Aku, Paulus, diriku sendiri memohon kepadamu dengan kelembutan dan kemurahan Kristus -- aku, yang tidak berani ketika berhadapan muka denganmu, tetapi berani ketika jauh darimu! [1]2 Aku memohon kepadamu supaya ketika aku datang, aku tidak perlu menjadi berani dengan keyakinan yang dengannya aku memperhitungkan untuk berani melawan beberapa orang yang menganggap kami hidup secara daging. 3 Memang, kami masih hidup dalam kedagingan, tetapi kami tidak berjuang secara daging. 4 Sebab, senjata-senjata peperangan kami bukan dari daging, melainkan dari kekuatan ilahi untuk kehancuran benteng-benteng. 5 Kami meruntuhkan pemikiran-pemikiran dan setiap hal tinggi yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus, 6 dan kami siap menghukum semua ketidaktaatan ketika ketaatanmu disempurnakan.
7 Lihatlah kepada apa yang ada di hadapanmu. Kalau ada orang yang meyakini dirinya adalah milik Kristus, biarlah ia memikirkan kembali hal ini, yaitu sebagaimana ia adalah milik Kristus, kami pun demikian. 8 Bahkan, kalaupun aku agak berlebihan membanggakan otoritas, yang Allah berikan kepada kami untuk membangun kamu dan bukan untuk menghancurkan kamu, aku tidak akan malu. 9 Aku tidak ingin tampak seolah-olah aku akan menakut-nakuti kamu dengan surat-suratku. 10 Sebab, mereka berkata, “Surat-suratnya memang tegas dan keras, tetapi secara kehadiran tubuh, ia lemah dan perkataannya tidak berarti.” 11 Biarlah orang yang seperti itu memikirkan hal ini, yaitu apa yang kami katakan dengan surat ketika kami tidak bersamamu, sama seperti perbuatan kami ketika bersamamu.
12 Sebab, kami tidak berani untuk mengelompokkan atau membandingkan diri kami dengan beberapa orang yang memuji-muji dirinya sendiri. Namun, ketika mereka mengukur dirinya dengan diri mereka sendiri dan membandingkan dirinya dengan diri mereka sendiri, mereka itu tidak memahaminya.
13 Akan tetapi, kami tidak akan berbangga atas hal-hal yang melampaui batasan kami, melainkan menurut batasan dari ketetapan yang Allah telah bagikan kepada kami, yaitu batasan untuk menjangkau sampai kepada kamu juga. 14 Sebab, kami tidak melampaui batasan kami, seolah-olah kami tidak menjangkau sampai kepada kamu. Kamilah yang pertama kali sampai kepadamu dengan Injil Kristus. 15 Kami juga tidak berbangga melampaui batasan kami dengan berbangga atas jerih lelah orang lain, melainkan dengan pengharapan bahwa sebagaimana imanmu bertumbuh, wilayah pekerjaan kami di antara kamu akan semakin diperluas lagi, 16 supaya kami dapat memberitakan Injil ke wilayah-wilayah di luar kamu, dan tidak berbangga atas apa yang telah diselesaikan di wilayah pekerjaan orang lain. 17 “Siapa yang ingin berbangga, biarlah ia berbangga di dalam Tuhan.” [2]18 Sebab, bukan orang yang memuji dirinya sendiri yang terbukti tahan uji, melainkan orang yang Tuhan puji.
Beberapa terjemahan memasukkan kutipan-kutipan dari Perjanjian Lama. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukannya dengan mengutip materi di 10:17.
Dalam pasal ini, Paulus kembali ke topik mempertahankan otoritasnya. Dia juga menyebut perbedaan antara cara ia berbicara dan cara ia menulis.
Membanggakan adalah kata lain dari menyombongkan. Menyombongkan memiliki konotasi negatif sedangkan membanggakan tidak.
Dalam ayat 10:3-6, Paulus memakai banyak perumpamaan dari perang. Ini kemungkinan dipakai untuk bagian perumpamaan yang lebih besar tentang orang Kristen yang menghadapi peperangan rohani.
Ini adalah sebuah persoalan yang rumit dan kemungkinan kata "daging" adalah sebuah perumpamaan untuk sifat alami dosa seseorang. Ini bukanlah bagian fisik seseorang yang berdosa dan itu muncul ketika Paulus sedang mengajar bahwa orang masih hidup ("dalam daging"), dia tetap berdosa bagaimanapun juga dia berusaha. Sifat barunya akan melawan sifat lamanya. (LIhat: flesh)
<< | >>
Paulus mengganti subyek dari memberi untuk menegaskan otoritasnya kepada mengajar seperti yang dia lakukan.
Kata "keramahan" dan "kelemahlembutan" adalah kata benda abstrak, dan dapat diungkapkan dengan cara lain. AT: "Aku yang rendah hati dan lemah lembut seperti yang ku lakukan, karena Kristus telah membuatku demikian"
"yang berpikiran bahwa"
Kata "daging" adalah metonimia untuk sifat alami dosa manusia. "kami bertindak dengan dorongan duniawi"
Di sini "berjalan" adalah sebuah kiasan untuk "hidup" dan "daging" adalah gambaran untuk kehidupan jasmani. AT: "kami hidup dalam tubuh jasmani kami"
Paulus membicarakan untuk mencoba menyakinkan orang Korintus untuk mempercayainya dan tidak tertipu pada guru-guru palsu seperti ia berperang secara fisik. Kata-kata ini seharusnya diterjemahkan secara harafiah.
Kemungkinan berarti 1) kata "kedagingan" adalah sebuah gambaran untuk kehidupan jasmani. AT: "berperang melawan musuh kami menggunakan senjata-senjata duniawi" atau 2) kata "kedagingan" adalah sebuah gambaran untuk sifat dosa alami manusia. AT: "berjuang dengan cara yang berdosa"
Paulus membicarakan hikmat Ilahi yang menunjukkan bahwa hikmat manusia menjadi salah jika itu sebuah senjata yang betul-betul menghancurkan musuh. AT: "senjata-senjata kami dalam berjuang ... menunjukkan pada orang-orang bahwa apa yang musuh kami katakan adalah salah"
Kemungkinan berarti 1) kata "kedagingan" adalah sebuah gambaran untuk sesuatu yang hanya jasmani. AT: "tidak secara jasmani" atau 2) kata "kedagingan" adalah sebuah gambaran untuk sifat dosa alami manusia. AT: "tidak berdosa" atau "tidak membuat kita melakukan kesalahan"
Paulus masih sedang membicarakan dengan memakai perumpamaan tentang sebuah perang, seperti "pengetahuan tentang Allah" sebagai sebuah pasukan dan "setiap hal tinggi" sebagai tembok yang orang buat untuk menjaga pasukan. AT: "setiap perdebatan salah yang orang banggakan berpikir untuk melindungi diri mereka sendiri"
"semua hal yang orang sombongkan"
Paulus membicarakan perdebatan seperti sebuah dinding yang berdiri tinggi melawan pasukan. Kata "dibangun" berarti "berdiri tinggi", bukan "hal tinggi" sedang mengambang di udara. AT: "orang memakainya supaya mereka tidak mengenal siapa Allah"
Paulus berbicara tentang pikiran orang yang seperti jika mereka sebagai pasukan yang tertangkap dalam perang. AT: "Kami menunjukan bagaimana semua pikiran palsu yang mereka miliki telah salah dan mengajari mereka untuk taat kepada Kristus"
Kata "ketidaktaatan" adalah sebuah gambaran untuk orang yang melakukan perbuatan-perbuatan itu. AT: "menghukum setiap kamu yang tidak taat kepada kami"
Kemungkinan artinya adalah 1) ini adalah sebuah perintah atau 2) ini adalah sebuah pernyataan, "Kamu hanya melihat apa yang dapat kelihatan oleh matamu." Beberapa berpikir sebagai pertanyaan retorika yang mana juga ditulis sebagai pernyataan. AT: "Apa kamu lihat dengan jelas di hadapanmu?" atau "Kamu seperti tidak dapat melihat apa yang ada di hadapanmu"
"ia perlu untuk berpikir/mengingat-ingat kembali"
"bahwa kami milik Kristus seperti mereka juga"
Paulus mengatakan untuk membantu orang Korintus untuk mengenal Kristus lebih baik lagi seperti ia membangun sebuah bangunan. AT: "untuk menolongmu menjadi pengikut Kristus yang lebih baik dan tidak melemahkanmu sehingga kamu berhenti mengikut Dia"
"Aku mencoba membuatmu takut"
"menuntut dan kuat"
"Aku ingin orang seperti itu memikirkan hal ini"
"kami akan melakukan hal yang sama ketika kami bersama kamu dengan apa yang kami telah tuliskan dalam surat ketika kami tidak bersamamu"
Semua contoh dari kata-kata ini merujuk pada jemaat Paulus tetapi bukan orang Korintus.
"untuk berkata kami sama bagusnya dengan"
Paulus mengatakan hal yang hampir sama dua kali.
Paulus mengatakan bahwa mereka pikir seseorang dapat diukur dalam suatu ukuran. AT: "mereka melihat satu sama lain dan mencoba mencari siapa yang lebih baik"
"menunjukan pada setiap orang bahwa mereka tidak tahu apa pun"
Paulus membicarakan tentang otoritasnya seperti tanah yang ia kuasai, tanah tersebut dikuasainya dengan "batasan-batasan" tertentu di dalamnya, dan di luar "batasan-batasan" itu tidak berada dalam kuasanya.
Ini adalah sebuah ungkapan. AT: "tidak akan bermegah tentang hal-hal yang mana kami tidak mempunyai otoritas" atau "tidak akan bermegah karena hal-hal itu di luar otoritas kami"
"tentang hal-hal di bawah otoritas Allah"
Paulus membicarakan otoritas yang ia punyai seperti jangkauan tanah yang ia kuasai. AT: "dan kamu dalam batasan otoritas kami"
"tidak pergi keluar batas"
Ini adalah sebuah ungkapan. Lihat bagaimana kata yang mirip diterjemahkan dalam [2 Korintus 10:13]
"daerah yang Allah tugaskan kepada orang lain"
"bermegah tentang apa yang telah Tuhan lakukan"
Ini berarti bahwa ia menyediakan bukti yang cukup untuk setiap orang yang mendengarnya untuk memutuskan salah atau benarnya dia. Lihat bagaimana "menyerahkan diri" diterjemahkan dalam 2 Korintus 4:2.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang yang Tuhan terima"
Kamu dapat membuat informasi yang bisa dimengerti dengan jelas. AT: "orang yang Tuhan puji adalah orang yang Tuhan terima"
Paulus memohon kepada mereka ketika ia ada bersama mereka, ia tidak perlu menjadi berani dengan percaya diri.
Paulus pikir ia perlu berani dengan percaya diri saat ia menentang mereka yang berkata bahwa Paulus dan pengikutnya hidup dalam daging.
Paulus dan pengikutnya tidak menggunakan senjata kedagingan ketika berperang.
Senjata yang Paulus gunakan memiliki kuasa Allah untuk menghancurkan benteng-benteng.
Tuhan berikan kepada Paulus dan pengikutnya kuasa untuk membangun orang-orang kudus Korintus dan tidak menghancurkan mereka.
Sebagian orang berkata bahwa surat Paulus serius dan berkuasa, namun secara fisik dia sangat lemah dan perkataannya juga tidak layak didengar.
Paulus berkata bahwa apa yang tertulis saat ia pergi adalah sama saat ia ada bersama orang-orang kudus Korintus.
Mereka menunjukkan bahwa mereka tidak berwawasan karena mereka mengukur diri mereka sendiri dan membandingkan satu dengan lainnya.
Paulus berkata bahwa bermegah mereka akan tinggal di daerah yang Allah sudah tetapkan bagi mereka, bahkan mencapai sejauh orang-orang Korintus. Paulus berkata mereka tidak bermegah mengenai pekerjaan orang lain, mengenai pekerjaan yang dilakukan di daerah lain.
Paulus berkata bahwa bermegah mereka akan tinggal di daerah yang Allah sudah tetapkan bagi mereka, bahkan mencapai sejauh orang-orang Korintus. Paulus berkata mereka tidak bermegah mengenai pekerjaan orang lain, mengenai pekerjaan yang dilakukan di daerah lain.
Paulus berkata bahwa bermegah mereka akan tinggal di daerah yang Allah sudah tetapkan bagi mereka, bahkan mencapai sejauh orang-orang Korintus. Paulus berkata mereka tidak bermegah mengenai pekerjaan orang lain, mengenai pekerjaan yang dilakukan di daerah lain.
Orang yang diijinkan adalah orang yang diijinkan Tuhan.
1 Aku berharap, kamu sabar terhadapku dalam sedikit kebodohanku, dan kamu memang sabar terhadap aku. 2 Sebab, aku merasa cemburu kepada kamu dengan kecemburuan ilahi karena aku sudah menunangkan kamu dengan satu suami, yaitu mempersembahkanmu sebagai perawan yang suci kepada Kristus. 3 Namun, aku takut, jangan-jangan, sama seperti ular yang dengan kelicikannya menipu Hawa, [1] begitu pula pikiranmu akan disesatkan dari ketulusan dan kemurnian pengabdian dalam Kristus. 4 Sebab, kamu sabar saja ketika seseorang datang dan memberitakan tentang Yesus yang lain, yang berbeda dengan yang kami beritakan, atau ketika kamu menerima roh yang berbeda, yang belum pernah kamu terima, atau injil lain yang belum pernah kamu terima.
5 Menurutku, aku tidaklah kurang dari para rasul luar biasa itu. 6 Walaupun aku tidak pandai dalam hal perkataan, tetapi tidak demikian dalam hal pengetahuan, karena dengan berbagai cara, kami telah menunjukkannya kepadamu dalam segala hal.
7 Atau, apakah aku melakukan dosa ketika merendahkan diriku sendiri supaya kamu dapat ditinggikan karena aku memberitakan Injil Allah kepadamu dengan cuma-cuma? 8 Aku merampok jemaat-jemaat lain dengan menerima upah dari mereka untuk melayani kamu. 9 Dan, ketika aku bersamamu dan melarat, aku tidak membebani seorang pun karena saudara-saudara yang datang dari Makedonia memenuhi kebutuhanku. Dan, dalam segala hal, aku menjaga diriku untuk tidak menjadi beban bagimu dan aku akan terus melakukannya. 10 Sebagaimana kebenaran Kristus di dalamku, kebanggaanku ini tidak akan dihalangi di wilayah-wilayah Akhaya. 11 Mengapa? Apakah karena aku tidak mengasihimu? Allah yang mengetahuinya!
12 Akan tetapi, aku akan terus melakukan apa yang kulakukan sehingga aku dapat memotong kesempatan dari mereka yang menginginkan kesempatan untuk didapati sama seperti kami dalam hal-hal yang mereka banggakan. 13 Sebab, orang-orang seperti itu adalah rasul-rasul palsu, pekerja-pekerja yang curang, yang menyamar sebagai rasul-rasul Kristus. 14 Hal itu tidak mengejutkan karena Iblis pun menyamar menjadi seperti malaikat terang. 15 Karena itu, tidaklah mengejutkan jika para pelayannya juga menyamar seperti para pelayan kebenaran, yang kesudahan mereka itu akan setimpal dengan perbuatannya sendiri.
16 Sekali lagi, aku mengatakan jangan ada satu pun yang menganggap aku ini bodoh. Kalaupun begitu, terimalah aku sebagai orang yang bodoh supaya aku juga dapat sedikit berbangga. 17 Apa yang aku katakan dalam hal keyakinan akan kebanggaan ini, aku tidak mengatakannya seperti kehendak Tuhan, melainkan seperti dalam kebodohan. 18 Banyak orang yang berbangga secara daging. Jadi, aku juga akan berbangga. 19 Sebab, kamu begitu bijaksana sehingga dengan senang hati kamu bersabar terhadap orang bodoh! 20 Kamu bersabar, jika ada orang yang memperhamba kamu, menelan kamu, mengambil keuntungan atas kamu, meninggikan dirinya, atau menampar wajahmu. 21 Dengan sangat malu aku harus mengatakan bahwa kami terlalu lemah untuk hal itu!
Namun, apa saja yang orang lain berani untuk berbangga,-- aku berbicara seperti orang bodoh -- aku juga berani. 22 Apakah mereka orang Ibrani? Aku juga. Apakah mereka orang Israel? Aku juga. Apakah mereka keturunan Abraham? Aku juga. 23 Apakah mereka melayani Kristus? Aku lebih-lebih lagi -- aku berkata-kata seperti orang gila. Jerih payahku lebih banyak, lebih sering dalam penjara, pukulan-pukulan yang tidak dapat dihitung, dan lebih sering berada dalam bahaya maut.
24 Dari orang-orang Yahudi, sebanyak lima kali aku telah menerima empat puluh kurang satu cambukan. 25 Tiga kali aku dipukul dengan rotan, satu kali dilempari batu, tiga kali aku berada di kapal karam, satu malam dan satu hari aku diseret ombak di laut. 26 Banyak kali dalam perjalananku, aku terancam bahaya dari sungai, dari para perampok, pihak orang-orang Yahudi, dan orang-orang bukan Yahudi. Aku diancam bahaya di kota, di padang belantara, di laut, dan juga bahaya dari saudara-saudara palsu.
27 Aku sudah berjerih payah dan bekerja berat, tetap terjaga, kelaparan dan kehausan, sering tidak punya makanan, dalam kedinginan, dan tanpa pakaian. 28 Dan, selain hal-hal ini, ada juga masalah sehari-hari yang menjadi tanggung jawabku untuk pemeliharaan atas semua jemaat. 29 Siapa yang lemah, dan aku tidak lemah? Siapa yang terjatuh, dan aku tidak berdukacita?
30 Jika aku harus berbangga, aku akan bangga atas hal-hal yang menunjukkan kelemahanku. 31 Allah dan Bapa Tuhan Yesus, yang harus dipuji selama-lamanya, mengetahui bahwa aku tidak berbohong. 32 Di Damaskus, [2] gubernur di bawah Raja Aretas mengawasi kota Damaskus untuk menangkap aku. 33 Namun, aku diturunkan dalam sebuah keranjang dari sebuah jendela di tembok, sehingga aku terlepas dari tangannya. [3]
1 Aku harus berbangga walaupun itu tidak menguntungkan. Aku akan meneruskan penglihatan-penglihatan dan penyataan-penyataan dari Tuhan. 2 Aku mengetahui seseorang dalam Kristus, yang empat belas tahun lalu telah dibawa ke surga tingkat tiga [1] --entah di dalam tubuhnya, aku tidak tahu; atau di luar tubuh, aku juga tidak tahu, Allah yang tahu. 3 Dan, aku tahu bagaimana orang ini -- entah di dalam atau di luar tubuhnya, aku tidak tahu, Tuhanlah yang tahu -- 4 ia diangkat ke Firdaus dan mendengar kata-kata yang tak terucapkan, yang tidak boleh dikatakan oleh manusia. 5 Untuk orang ini aku akan berbangga, tetapi untuk diriku sendiri, aku tidak akan berbangga kecuali atas kelemahan-kelemahanku.
6 Akan tetapi, jika aku ingin berbangga, aku tidak akan menjadi bodoh karena aku akan mengatakan kebenaran. Namun, aku menahannya supaya tidak ada orang yang memandangku lebih dari apa yang mereka lihat atau yang mereka dengar tentang aku.
7 Untuk menjaga agar aku tidak terlalu berbangga atas penyataan-penyataan yang luar biasa itu, maka sebuah duri diberikan dalam dagingku, yaitu utusan Iblis untuk menyusahkan aku supaya aku tidak meninggikan diri. 8 Mengenai hal ini, aku memohon kepada Tuhan sebanyak tiga kali agar hal itu meninggalkan aku. 9 Namun, Ia berkata kepadaku, “Anugerah-Ku cukup bagimu karena kuasa-Ku disempurnakan dalam kelemahan.” Sebab itu, aku lebih senang berbangga atas kelemahanku supaya kuasa Kristus diam di dalamku. 10 Itulah sebabnya, aku merasa senang dalam kelemahan, dalam siksaan, dalam kesukaran, dalam penganiayaan, dan dalam kesulitan dengan Kristus. Karena ketika aku lemah, maka aku kuat.
11 Aku telah menjadi bodoh karena kamu memaksaku untuk itu, padahal aku seharusnya dipuji olehmu. Sebab, aku tidak kurang apa-apa dibandingkan para rasul yang luar biasa [2] itu, meskipun aku tidak ada apa-apanya. 12 Tanda-tanda yang membuktikan seorang rasul telah diperlihatkan di antara kamu dalam segala ketabahan, dalam tanda-tanda, mukjizat-mukjizat, dan keajaiban-keajaiban. 13 Sebab, dalam hal apakah kamu direndahkan dari jemaat-jemaat lain, kecuali bahwa aku tidak menjadi beban bagimu? Maafkanlah ketidakadilanku ini!
14 Sekarang, aku siap mengunjungi kamu untuk yang ketiga kalinya dan aku tidak akan menjadi beban bagimu karena aku tidak mencari apa yang kamu miliki, melainkan kamu. Sebab, anak-anak tidak wajib mengumpulkan harta untuk orang tuanya, tetapi orang tua untuk anak-anaknya. 15 Dan, aku akan dengan senang mengorbankan milikku dan diriku untuk kamu. Jika aku lebih mengasihi kamu, apakah kamu akan kurang mengasihi aku?
16 Namun, meskipun aku bukan beban bagimu, kamu mengatakan aku licik dan menjerat kamu dengan tipu muslihat. 17 Apakah aku mengambil keuntungan darimu melalui orang-orang yang kuutus kepadamu? 18 Aku mendesak Titus untuk pergi dan mengutus saudara kami untuk pergi bersamanya. Apakah Titus mengambil keuntungan darimu? Apakah kami tidak berjalan dalam roh yang sama dan berjalan dalam tapak-tapak yang sama?
19 Lalu, apakah kamu sudah lama memikirkan bahwa kami membela diri kami terhadap kamu? Kami berbicara di hadapan Allah dalam Kristus, tetapi hal-hal ini, hai yang terkasih, adalah untuk membangun kamu. 20 Sebab, aku takut, kalau-kalau ketika aku datang, aku akan menjumpaimu tidak seperti yang aku harapkan, dan kamu tidak akan menjumpaiku seperti yang kamu harapkan. Jangan-jangan ada perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, fitnah, desas-desus, kesombongan, dan kekacauan. 21 Aku khawatir ketika aku datang lagi, Allahku akan merendahkan aku di depanmu dan aku akan berduka atas banyak orang yang dahulu sudah berdosa sebelumnya dan tetap tidak bertobat dari kenajisan, percabulan, dan hawa nafsu yang sudah mereka lakukan.
1 Ini adalah ketiga kalinya aku mengunjungimu. Harus ada keterangan dari dua atau tiga saksi, maka suatu perkara dikatakan sah. [1]2 Sebelumnya, aku sudah memperingatkan mereka yang berdosa dan semua yang lainnya. Sekarang, walaupun aku tidak bersama kamu, aku memperingatkan mereka seperti yang aku lakukan dalam kunjunganku yang kedua, yaitu jika aku datang lagi, aku tidak akan menyayangkan mereka, 3 karena kamu menuntut bukti tentang Kristus, yang berbicara di dalamku dan yang tidak lemah terhadap kamu, melainkan berkuasa di dalammu. 4 Sesungguhnya, Kristus disalib dalam kelemahan, tetapi Ia hidup oleh kuasa Allah. Sebab, kami juga lemah di dalam Dia, tetapi kami akan hidup bersama-sama dengan Dia karena kuasa Allah terhadap kamu.
5 Ujilah dirimu sendiri untuk melihat, apakah kamu tetap di dalam imanmu. Periksalah dirimu sendiri! Atau, apakah kamu tidak mengenali dirimu sendiri bahwa Kristus Yesus ada di dalammu, kecuali kalau kamu gagal di dalam ujian. 6 Aku berharap kamu akan mengetahui bahwa kami bukanlah orang yang tidak tahan uji. 7 Namun, kami berdoa kepada Allah supaya kamu tidak melakukan kesalahan, bukan supaya kami terlihat tahan uji, tetapi supaya kamu melakukan apa yang benar, meskipun kelihatannya kami telah gagal ujian. 8 Kami tidak dapat melakukan hal-hal yang bertentangan dengan kebenaran, melainkan hanya bagi kebenaran. 9 Kami senang ketika kami lemah dan kamu kuat. Doa kami adalah supaya kamu menjadi sempurna. 10 Itulah sebabnya, aku menulis hal-hal ini ketika aku jauh darimu supaya ketika aku datang, aku tidak perlu menggunakan dengan keras, kuasa yang Tuhan berikan padaku untuk membangunmu, dan bukan untuk meruntuhkanmu.
11 Akhirnya, Saudara-saudara, bersukacitalah. Berusahalah menjadi sempurna, hiburlah satu dengan yang lain, sehati sepikirlah, dan hidup dalam damai. Dan, Allah sumber kasih dan damai sejahtera akan menyertai kamu.
12 Berikanlah salam satu dengan yang lain dengan ciuman kudus.
13 Semua orang-orang kudus mengirimkan salam untukmu. (13-14) Anugerah Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah dan persekutuan [2] dari Roh Kudus menyertai kamu semua.
1 Dari Paulus, yang menjadi rasul bukan karena manusia atau melalui manusia [1] , melainkan melalui Kristus Yesus dan Allah Bapa yang membangkitkan Dia dari antara orang mati. 2 Juga, dari semua saudara seiman yang bersama-sama dengan aku, untuk jemaat-jemaat di Galatia. [2]3 Anugerah dan damai sejahtera bagi kamu dari Allah Bapa kita dan Tuhan Yesus Kristus, 4 yang telah memberikan diri-Nya bagi dosa-dosa kita untuk menyelamatkan kita dari zaman yang jahat sekarang ini sesuai dengan kehendak Allah dan Bapa kita. 5 Bagi Dialah kemuliaan untuk selama-lamanya. Amin.
6 Aku heran, betapa cepatnya kamu meninggalkan Dia, yang memanggilmu melalui anugerah Kristus, dan berbalik kepada injil [3] yang lain. 7 Padahal, tidak ada injil yang lain. Namun, ada beberapa orang yang telah mengacaukan kamu dan ingin memutarbalikkan Injil Kristus. 8 Bahkan, kalau kami atau seorang malaikat dari surga memberitakan kepadamu injil yang bertentangan dengan apa yang telah kami beritakan kepadamu, terkutuklah dia! 9 Seperti yang telah kami katakan sebelumnya dan sekarang aku katakan lagi, jika ada orang yang memberitakan kepadamu injil yang bertentangan dengan apa yang sudah kamu terima, biarlah ia terkutuk.
10 Apakah sekarang aku sedang mencari persetujuan manusia atau persetujuan Allah? Atau, apakah aku masih mencoba menyenangkan manusia? Sekiranya aku masih mencoba menyenangkan manusia, aku bukanlah hamba Kristus.
11 Saudara-saudara, aku ingin kamu tahu bahwa Injil yang telah kuberitakan bukanlah Injil buatan manusia. 12 Aku tidak menerimanya dari manusia, atau aku mempelajarinya dari manusia, tetapi aku menerimanya melalui penyataan dari Kristus Yesus.
13 Sebab, kamu telah mendengar tentang cara hidupku yang lama [4] dari agama Yahudi, aku menganiaya jemaat Allah dengan kejam dan berusaha untuk menghancurkannya. 14 Aku sangat maju dalam hal agama Yahudi, jauh lebih maju dibanding dengan orang-orang sebaya di antara bangsaku. Aku sangat rajin dalam memelihara adat istiadat nenek moyangku.
15 Namun, ketika Allah, yang telah memisahkan aku sejak dalam kandungan ibuku dan telah memanggilku melalui anugerah-Nya, berkenan 16 menyatakan Anak-Nya dalam aku supaya aku dapat memberitakan Dia di antara orang-orang bukan Yahudi, aku tidak segera meminta nasihat kepada seorang pun. 17 Aku juga tidak pergi ke kota Yerusalem untuk bertemu dengan mereka yang sudah menjadi rasul sebelum aku [5] , melainkan aku segera pergi ke wilayah Arab dan kembali lagi ke kota Damaskus.
18 Tiga tahun kemudian, aku pergi ke kota Yerusalem untuk berkenalan dengan Kefas [6] dan tinggal bersamanya selama lima belas hari. 19 Akan tetapi, aku tidak melihat satu pun dari rasul-rasul lain, kecuali Yakobus, saudara Tuhan. 20 Aku meyakinkan kamu di hadapan Allah bahwa apa yang aku tulis kepadamu ini bukan dusta. 21 Sesudah itu, aku pergi ke wilayah Siria dan Kilikia.
22 Aku belum dikenal secara pribadi oleh jemaat-jemaat dalam Kristus yang ada di wilayah Yudea. 23 Mereka hanya sering mendengar, “Dia, yang dahulu menganiaya kita, sekarang memberitakan iman yang dahulu ia pernah coba hancurkan.” 24 Mereka memuliakan Allah karena aku.
Pendahuluan pada surat ini sedikit berbeda dari surat Paulus lainnya. Itu dinyatakan "Aku bukan seorang rasul karena manusia, ataupun melalui manusia, tapi melalui Yesus Kristus dan Allah Bapa, yang menemui Dia dari kematian." Pernyataan ini kemungkinan diikutsertakan karena terdapat pengajar-pengajar palsu yang menentang Paulus dan telah mencoba untuk merusaknya untuk bertindak.
Di sini hanya ada satu Injil yang mampu menyelamatkan seseorang selamanya. Ini adalah kebenaran, Injil Alkitab, versi lainnya dari Injil ini yang dibawah hukuman Allah. Mereka yang mengajarkan Injil yang salah dipertimbangkan untuk dikutuk dan itu memungkinkan mereka berada di luar keselamatan. Mereka harus diperlakukan sebagai umat non-Kristen. (Lihat: save, eternity, goodnews, condemn dancurse)
Terdapat persoalan pada gereja mula-mula dimana orang-orang tertentu diajarkan bahwa orang-orang bukan Yahudi harus menaati hukum Musa. Di dalam pasal ini, Paulus memberikan kepercayannya dan persyaratannya sebagai "contoh" orang Yahudi karena menyangkal pengajaran ini (1:11-24) Sebagai seorang Yahudi, dan rasul umat bukan Yahudi, Paulus dengan uniknya memenuhi syarat untuk menyinggung persoalan ini. (Lihat: lawofmoses)
surat Galatia kemungkinan merupakan surat pertama yang Paulus tulis, membahas salah satu tulisan tentang gereja mula-mula.
| >>
Paulus, seorang rasul, menulis surat ini kepada gereja-gereja di wilayah Galatia.
Kecuali catatan yang sebaliknya, semua contoh tentang "kamu" dan "kepunyaanmu" di dalam surat ini mengacu pada jemaat Galatia dan orang banyak
"siapa yang membuatNya hidup lagi "
Di sini artinya adalah pengikut Kristen, termasuk pria dan wanita, ketika semua orang percaya merupakan satu anggota dalam keluarga rohani, bersama Allah sebagai Bapa mereka yang ada di surga. AT: "saudara-saudara"
"Dosa-dosa" mewakili penghukuman untuk dosa. AT: "untuk mendapatkan penghukuman yang layak kita terima atas dosa-dosa kita"
Di sini "zaman...ini" mewakili kekuasaan yang bekerja di zaman ini. AT: "bahwa Dia dapat membawa kita ke tempat yang aman dari kekuasaan jahat yang bekerja pada hari ini di dunia"
Ini mengacu pada "Allah Bapa kami." Dia adalah Allah kami dan Bapa kami.
Paulus memberikan alasannya untuk menulis surat ini: dia mengingatkan mereka untuk melanjutkan pemahaman tentang Injil.
"Aku terkejut" atau "Aku kaget." Paulus kecewa mereka melakukan ini.
"Berbalik menjauh" di sini ungkapan untuk mulai meragukan atau tidak lagi percaya kepada Allah. AT: "kamu begitu mudahnya mulai meragukan Dia"
"Allah yang memanggil kamu"
Di sini berarti Allah telah mengangkat dan memilih orang-orang untuk menjadi anak-anakNya, untuk melayani Dia, dan untuk menyatakan pesan keselamatanNya melalui Yesus.
"karena anugerah Kristus" atau "karena anugerah yang keselamatan yang dahsyat"
"Berbalik" di sini adalah yang mengandung arti mulai percaya sesuatu .AT: "Kamu sebaliknya mulai mempercayai injil yang berbeda"
"beberapa orang"
Ini menggambarkan tentang sesuatu yang belum terjadi dan tidak seharusnya terjadi. AT: "akan menyatakan" atau "untuk dinyatakan"
"berbeda dari Injil" atau "berbeda dari pesan tersebut"
Allah seharusnya menghukum orang itu selamanya. Jika bahasamu memiliki bahasa yang lebih mudah dipahami untuk menyebut kutuk terhadap seseorang, kamu dapat menggunakan itu.
Pertanyaan retoris ini mengharap jawaban "tidak". AT: "aku tidak mencari persetujuan manusia, tapi sebaliknya aku mencari persetujuan Allah. Aku tidak mencari kesenangan manusia."
Frasa "jika" dan "kemudian" adalah fakta yang berlawanan. "Aku tidak sedang mencoba menyenangkan manusia; aku pelayan Kristus" atau "Jika aku tetap mencoba mencari kesenangan manusia, kemudian aku tidak akan menjadi pelayan Kristus"
Paulus menjelaskan bahwa dia tidak mempelajari Injil dari orang lain; dia belajar Injil dari Yesus Kristus.
Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini dalam Galatia 1:2.
Dengan menggunakan ungkapan ini, Paulus tidak sedang mengatakan bahwa Yesus Kristus bukan manusia. Karena Kristus adalah keduanya manusia dan Allah, akan tetapi, Dia bukan manusia yang penuh dosa. Paulus sedang menulis tentang Injil yang telah ada; yang bahwa itu tidak datang dari manusia berdosa lainnya, tapi itu datang dari Yesus Kristus.
Perkiraan arti adalah 1) "Yesus Kristus sendiri mewahyukan Injil tersebut kepadaku" atau 2) "Tuhan membuat kita mengerti Injil ketika Ia menunjukan kepadaku siapa itu Yesus Kristus."
"perilaku pada satu waktu" atau "kehidupan yang lebih dulu" atau "kehidupan yang lebih awal"
Metafora ini menggambarkan Paulus sebagai pemimpin orang-orang Yahudi pada masanya di dalam tujuannya menjadi orang Yahudi yang sempurna.
"orang-orang Yahudi yang berusia sama seperti saya "
"nenek moyang"
Perkiraan arti adalah 1) "Allah telah memanggil aku untuk melayaniNya karena dia adalah keagungan" atau 2) "Dia telah memanggilku dengan maksud anugerahNya."
Perkiraan arti adalah 1) "untuk memperbolehkanku mengetahui AnakNya" atau 2) "untuk menunjukan kepada dunia bahwa Yesus adalah Anak Allah."
Ini adalah gelar yang penting untuk Yesus, Putra Allah.
"menyatakan bahwa Dia adalah Putra Allah" atau "menyatakan kabar baik tentang Putra Allah"
Ini adalah ekspresi yang berarti berbicara dengan orang lain. AT: "Meminta orang-orang untuk menolongku memahami pesan tersebut"
"naik ke Yerusalem." Yerusalem berlokasi di pegunungan tinggi, mengharuskan mendaki banyak bukit untuk mencapai tempat itu, dan sehingga itu adalah arti yang umum untuk berpergian ke Yerusalem seperti "naik ke Yerusalem."
Ini adalah penekanan negatif yang kedua bahwa Yakobus adalah satu-satunya rasul yang Paulus lihat. AT: "Satu-satunya rasul yang aku lihat adalah Yakobus"
Paulus ingin jemaat Galatia mengerti bahwa Paulus benar-benar serius dan dia tahu bahwa Allah mendengar apa yang dia katakan dan akan mengadili dia jika ia tidak memberitakan kebenaran.
Paulus menggunakan penggambaran untuk menekankan bahwa ia memberitahukan kebenaran. AT: "Aku tidak sedang berbohong kepadamu di dalam pesan-pesan yang aku tulis padamu" atau "di dalam hal-hal yang aku tulis kepadamu aku katakan dalam kebenaran"
"bagian dari daerah disebutkan "
"tapi mereka hanya tau apa yang mereka dengar dari yang lainnya tentang aku"
"Tidak ada jemaat Kristus di Yudea yang pernah bertemu denganku"
Paulus menjadi seorang Rasul melalui Yesus Kristus, dan dari Allah Bapa.
Orang percaya dalam Yesus Kristus telah dilepaskan dari masa sekarang yang jahat.
Paulus heran bahwa mereka begitu cepat berbalik kepada suatu Injil yang lain.
Hanya ada satu injil yang sejati, yaitu Injil Kristus.
Paulus berkata siapa pun yang mengabarkan suatu Injil yang lain harus dikutuk.
Paulus berkata siapa pun yang mengabarkan suatu Injil lain harus dikutuk.
Pelayan Kristus harus mencari kesahihan dari Allah terlebih dahulu.
Paulus menerima Injil Kristus melalui wahyu dari Yesus Kristus langsung kepada dirinya.
Paulus sangat bersemangat menganut Yudaisme, menganiaya jemaat Allah.
Paulus sangat bersemangat menganut Yudaisme, menganiaya jemaat Allah.
Allah telah berkenan untuk memilih Paulus sejak dalam kandungan ibunya.
Allah memilih Paulus sebagai rasulNya agar Paulus bisa memberitakan Kristus di antara bangsa bukan Yahudi.
Akhirnya, Paulus pergi ke Yerusalem dan bertemu dengan rasul Kefas dan Yakobus.
Gereja-gereja di Yudea mendengar bahwa Paulus, yang dulunya menganiaya gereja, sekarang memberitakan iman.
Gereja-gereja di Yudea mendengar bahwa Paulus, yang dulunya menganiaya gereja, sekarang memberitakan iman.
1 Empat belas tahun kemudian, aku kembali lagi ke kota Yerusalem dengan Barnabas dan membawa Titus bersamaku. 2 Aku pergi karena suatu penyataan [1] dan untuk menjelaskan kepada mereka tentang Injil yang kuberitakan di antara orang-orang bukan Yahudi. [2] Namun, aku melakukannya dalam pertemuan pribadi, yaitu hanya dengan mereka yang berpengaruh [3] untuk memastikan bahwa apa yang kukerjakan dan yang sudah kukerjakan tidak sia-sia.
3 Bahkan, Titus, yang bersamaku, tidak harus disunat walaupun ia adalah orang Yunani. 4 Hal ini terjadi karena ada saudara-saudara palsu [4] yang diam-diam masuk dan menyusup untuk memata-matai kebebasan yang kita miliki dalam Yesus Kristus supaya kita dibawa kembali kepada perbudakan. 5 Akan tetapi, kami tidak mau tunduk kepada mereka sesaat pun supaya kebenaran Injil tetap tinggal dalam kamu.
6 Namun, dari orang-orang yang berpengaruh itu, yang kedudukannya tidaklah penting bagiku karena Allah tidak membeda-bedakan, mereka tidak menambahkan apa-apa bagiku. 7 Sebaliknya, mereka melihat bahwa kepadaku telah dipercayakan Injil untuk orang-orang yang tidak bersunat [5] , sama seperti Petrus yang dipercayakan Injil untuk orang-orang yang bersunat. 8 Sebab, Ia yang telah bekerja melalui Petrus untuk menjadi rasul bagi orang-orang bersunat [6] , Ia juga yang bekerja melalui aku untuk menjadi rasul bagi orang-orang bukan Yahudi. 9 Setelah Yakobus, Petrus, dan Yohanes, yang dipandang sebagai saka guru [7] bagi jemaat menyadari anugerah yang diberikan kepadaku, mereka memberikan tangan kanan persekutuan [8] kepada Barnabas dan kepadaku supaya kami pergi kepada orang-orang bukan Yahudi, sedangkan mereka pergi kepada orang-orang bersunat. 10 Mereka hanya meminta kami untuk ingat kepada orang-orang miskin, satu hal yang aku sendiri sangat bersemangat untuk melakukannya.
11 Akan tetapi, ketika Kefas datang ke kota Antiokhia, aku terang-terangan menentangnya karena jelas sekali ia bersalah. 12 Karena sebelum orang-orang tertentu dari kalangan Yakobus [9] datang, Kefas sudah biasa makan bersama orang-orang bukan Yahudi. Namun, ketika mereka datang, ia mulai undur dan memisahkan diri karena takut kepada kelompok orang yang bersunat. 13 Orang-orang Yahudi yang lain ikut-ikutan bertindak munafik bersamanya, bahkan Barnabas pun terseret oleh kemunafikan mereka. 14 Ketika aku melihat bahwa mereka bertindak tidak sejalan dengan kebenaran Injil, maka aku berkata kepada Kefas di depan semua orang, “Kalau kamu orang Yahudi hidup seperti orang bukan Yahudi, bagaimana mungkin kamu memaksa orang bukan Yahudi untuk hidup seperti orang Yahudi?”
15 Kita adalah orang-orang yang dilahirkan sebagai bangsa Yahudi dan bukan orang-orang berdosa dari bangsa bukan Yahudi. 16 Namun, kita tahu bahwa tidak seorang pun dibenarkan karena melakukan Hukum Taurat, melainkan melalui iman dalam Yesus Kristus. Bahkan, kita juga telah percaya kepada Yesus Kristus supaya kita dibenarkan oleh iman dalam Kristus, bukan karena melakukan Hukum Taurat. Sebab, tidak seorang pun dibenarkan karena melakukan Hukum Taurat!
17 Akan tetapi, sementara kita berusaha untuk dibenarkan dalam Kristus, kita mendapati diri kita juga pendosa, apakah berarti Kristus adalah pelayan dosa? Tentu saja tidak! 18 Jika aku membangun kembali apa yang sudah aku robohkan, aku membuktikan bahwa aku adalah seorang pelanggar hukum. 19 Sebab, melalui Hukum Taurat, aku telah mati bagi Hukum Taurat supaya aku dapat hidup untuk Allah. 20 Aku sudah disalibkan dengan Kristus. Bukan lagi aku yang hidup, melainkan Kristus yang hidup dalam aku. Hidup yang sekarang ini kuhidupi dalam daging adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah, yang mengasihi aku dan telah memberikan diri-Nya untuk aku. 21 Aku tidak membatalkan anugerah Allah karena jika kebenaran datang melalui Hukum Taurat, sia-sialah kematian Kristus!
Pasal ini melanjutkan diskusi tentang kualifikasi-kualifikasi Paulus yang dimulai di Galatia 1:11.
Dua konsep ini digunakan untuk membandingkan antara satu dengan yang lainnya. Orang-orang Kristen memiliki kebebasan di dalam Kristus agar dapat melakukan banyak hal yang berbeda, tetapi orang Kristen yang mencoba mengikuti Hukum Taurat Musa, bahkan satu titik, berada di bawah kewajiban untuk mematuhi seluruh isi Hukum Taurat. Usaha untuk mematuhi Hukum Taurat ini memperbudak orang Kristen untuk harus mematuhi semuanya:lawofmoses)
Paulus mengajarkan bahwa, jika orang Kristen mencoba untuk mematuhi Hukum Taurat, mereka gagal untuk memahami anugerah yang telah ditunjukkan Allah kepada mereka". Ini merupakan kesalahan mendasar, namun Paulus menggunakan pernyataan ini sebagai jenis situasi yang diperkirakan. Tujuan dari pernyataan ini dapat dilihat sebagai, "jika kau dapat diselamatkan dengan mematuhi Hukum Taurat, maka itu akan meniadakan anugerah Allah"
<< | >>
Paulus kemudian menyampaikan sejarah bagaimana ia mempelajari Injil dari Allah, bukan para rasul.
"menempuh perjalanan." Yerusalem terletak di tanah perbukitan. Orang-orang Yahudi juga memandang Yerusalem sebagai tempat di bumi yang paling dekat dengan surga, maka Paulus mungkin berbicara secara kiasan atau mungkin bisa jadi menggambarkan perjalanan yang sulit, mendaki untuk sampai ke Yerusalem
"pemimpin-pemimpin yang paling penting di antara orang-orang percaya"
Paulus menggunakan berlari sebagai penggambaran yang artinya bekerja, dan ia menggunakan kata negatif ganda untuk menekankan bahwa pekerjaan yang telah dilakukannya itu menguntungkan. AT: "Aku melakukan, atau telah melakukan, pekerjaan yang menguntungkan"
"tanpa keuntungan" atau "tidak mendapatkan apa pun"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "seseorang yang menyunatnya"
"orang-orang yang berpura-pura menjadi orang Kristen datang ke dalam gereja," atau "orang-orang yang berpura-pura menjadi orang Kristen datang di antara kita"
secara diam-diam mengawasi orang-orang untuk melihat bagaimana mereka hidup dalam kemerdekaan
kebebasan
"Para mata-mata ini menginginkan" atau "saudara-saudara palsu ini menginginkan"
"untuk menjadikan kita budak-budak bagi Hukum Taurat." Paulus sedang berbicara tentang pemaksaan untuk mengikuti ritual-ritual Yahudi yang diperintahkan oleh Hukum Taurat. Ia berbicara tentang ini seakan-akan ini adalah sebuah perbudakan. Ritual yang paling penting adalah sunat. AT: "memaksa kita untuk menaati Hukum Taurat"
"tunduk" atau "mendengarkan"
Kata "aku" di sini menggambarkan apa yang Paulus telah ajarkan. AT: "tidak menambahkan apa-apa pada apa yang kuajarkan" atau "tidak memberitahuku untuk menambahkan apa pun pada yang kuajarkan
"malah sebaliknya" atau "daripada"
ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah mempercayaiku"
Mereka adalah orang-orang yang mengajarkan tentang Yesus dan meyakinkan orang-orang untuk percaya kepada Yesus.
Kata benda abstrak "anugerah" dapat diterjemahkan sebagai kata kerja "bermurah hati" AT: "memahami bahwa Allah telah bermurah hati kepadaku"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "anugerah yang telah Allah berikan kepadaku"
menggenggam dan menjabat dengan tangan kanan merupakan lambang persekutuan. AT: "menyambut ... sebagai kawan sekerja" atau "menyambut dengan hormat"
"tangan kanan mereka"
Anda perlu membuat tersurat mengenai orang-orang miskin yang harus diingatnya. AT: "mengingat untuk memperhatikan kebutuhan orang-orang miskin"
Kata-kata "di mukanya" adalah penggambaran untuk "di mana ia dapat melihat dan mendengarku" AT: "aku melawannya secara langsung" atau "aku menantang tindakan-tindakannya secara langsung"
dalam hubungannya dengan waktu
"Ia berhenti makan bersama mereka"
Alasan Kefas menjadi takut dapat dinyatakan secara tersurat. AT: "Ia takut bahwa orang-orang yang meminta sunat ini akan menghakimi bahwa ia melakukan sesuatu yang salah" atau "Ia takut bahwa orang-orang yang meminta sunat ini akan menyalahkannya karena melakukan sesuatu yang salah"
Orang-orang Yahudi yang telah menjadi orang-orang Kristen, tetapi yang menuntut bahwa mereka yang percaya di dalam Kristus hidup seturut dengan adat istiadat Yahudi
"menjauh dari" atau "menghindari"
"Tersesat" di sini adalah penggambaran yang berarti dibujuk untuk melakukan sesuatu yang salah. Kata "tersesat" dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Bahkan Barnabas bertindak seperti mereka dan melakukan apa yang salah." (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor]] dan [[rc://id/ta/man/translate/figs-activepassive)
"mereka tidak hidup seperti orang-orang yang mempercayai Injil" atau "mereka hidup seolah-olah mereka tidak mempercayai Injil"
Pertanyaan retoris ini adalah sebuah teguran dan dapat diterjemahkan sebagai sebuah pernyataan. Kata "kamu" adalah tunggal dan merujuk kepada Petrus. AT: "kamu salah memaksa orang-orang yang bukan Yahudi untuk hidup seperti orang-orang Yahudi."
Kemungkinan artinya adalah 1) memaksa dengan menggunakan kata-kata atau 2) membujuk.
Paulus memberitahu orang-orang percaya bahwa orang-orang Yahudi yang mengenal Hukum Taurat, juga orang-orang bukan Yahudi yang tidak mengenal Hukum Taurat, hanya diselamatkan oleh iman di dalam Kristus dan bukan dengan mematuhi Hukum Taurat.
"bukan mereka yang disebut oleh orang-orang Yahudi sebagai para pendosa dari bangsa bukan Yahudi"
"kami telah percaya kepada Yesus Kristus"
Kemungkinan kata ini merujuk pada Paulus dan orang-orang lainnya tetapi bukan orang-orang Galatia yang terutama adalah orang-orang dari bangsa-bangsa bukan Yahudi
Kata "daging" adalah penggambaran untuk orang secara keseluruhan. AT: "tidak ada orang"
Frasa "dibenarkan dalam Kristus" berarti dibenarkan karena kita disatukan dengan Kristus dan dibenarkan melalui Kristus.
kata-kata "didapati sebagai" adalah ungkapan yang menegaskan bahwa "kami" sudah pasti adalah pendosa. AT: "kami tahu bahwa kami juga pasti adalah pendosa"
"Tentu saja, itu tidak benar!" Ungkapan ini memberikan kemungkinan jawaban negatif yang paling kuat untuk pertanyaan retoris sebelumnya. "Apakah Kristus menjadi pelayan dosa?" Anda mungkin mempunyai ungkapan yang sama dalam bahasa Anda yang dapat Anda gunakan di sini.
Ini merupakan gelar yang penting bagi Yesus
Paul menyatakan secara negatif untuk menegaskan yang positif. AT: "Aku menegaskan nilai akan"
Paulus sedang menggambarkan situasi yang tidak pernah ada.
"jika orang-orang dapat menjadi benar dengan menaati Hukum Taurat"
"maka Kristus telah melakukan sesuatu yang sia-sia dengan kematianNya"
Paulus berbicara secara pribadi kepada para pemimpin gereja, memaparkan kepada mereka tentang Injil yang ia beritakan di antara bangsa-bangsa yang bukan Yahudi.
Titus tidak dipaksa untuk disunat.[
Saudara-saudara yang palsu ingin membuat Paulus dan para pengikutnya sebagai hamba hukum Taurat.
Tidak, mereka tidak berkontribusi apapun pada pesan Paulus.
Paulus utamanya diutus untuk memberitakan Injil kepada mereka yang tidak bersunat.
Petrus utamanya diutus untuk memberitakan Injil kepada mereka yang bersunat.
Paulus utamanya diutus untuk memberitakan Injil kepada mereka yang tidak bersunat.
Petrus utamanya diutus untuk memberitakan Injil kepada mereka yang bersunat.
Para pemimpin di Yerusalem memberikan salam persahabatan pada Barnabas dan Paulus untuk menunjukkan persetujuan mereka.
Kefas berhenti dan menjauh dari bangsa-bangsa bukan Yahudi karena ia takut pada orang-orang yang bersunat.
Kefas berhenti dan menjauh dari bangsa-bangsa bukan Yahudi karena ia takut pada orang-orang yang bersunat.
Paulus bertanya pada Kefas bagaimana bisa ia memaksa bangsa-bangsa bukan Yahudi untuk hidup seperti orang Yahudi sementara Kefas sedang hidup dengan cara kebiasaan bangsa bukan Yahudi.
Paulus berkata bahwa tidak ada seorangpun yang dibenarkan karena melakukan hukum Taurat.
Seseorang dibenarkan di hadapan Allah melalui iman dalam Yesus Kristus.
Paulus berkata bahwa ia tunjukkan dirinya sendiri menjadi seorang pelanggar hukum Taurat.
Paulus berkata bahwa Kristus hidup di dalamnya.
Paulus berkata bahwa Anak Allah sudah mengasihinya dan memberikan diriNya sendiri untuk Paulus.
1 Hai kamu, orang-orang Galatia yang bodoh [1] ! Siapa yang telah memesona kamu? Bukankah di depan matamu Yesus Kristus dilihat disalibkan di depan umum? 2 Satu hal yang ingin aku tanyakan kepadamu, apakah kamu menerima Roh [2] karena menuruti Hukum Taurat, ataukah karena mendengar dengan iman? 3 Begitu bodohnyakah kamu? Kamu telah memulai dengan Roh, apakah kamu sekarang ingin mengakhirinya dengan daging? [3]4 Sia-siakah kamu menderita penderitan yang begitu banyak itu -- jika memang itu kesia-siaan? 5 Jadi, apakah Ia mengaruniakan Roh kepadamu dan mengerjakan mukjizat di antara kamu karena kamu menjalankan Hukum Taurat, atau karena kamu mendengar dengan iman?
6 Sama seperti Abraham yang percaya kepada Allah sehingga hal itu diperhitungkan kepadanya sebagai kebenaran. [4]7 Karena itu, ketahuilah bahwa orang-orang yang berimanlah yang disebut anak-anak Abraham. [5]8 Kitab Suci [6] , yang telah mengetahui sebelumnya bahwa Allah akan membenarkan orang-orang bukan Yahudi karena iman, telah lebih dahulu memberitakan Injil kepada Abraham dengan berkata, “Semua bangsa akan diberkati melalui kamu.” 9 Jadi, mereka yang beriman akan diberkati bersama-sama Abraham, orang yang percaya itu.
10 Semua orang yang bergantung pada pekerjaan Hukum Taurat berada di bawah kutuk, sebab ada tertulis: “Terkutuklah setiap orang yang tidak tunduk pada segala sesuatu yang tertulis dalam kitab Hukum Taurat dan melakukannya.” 11 Jadi, jelaslah sekarang bahwa tidak ada seorang pun yang dibenarkan di hadapan Allah oleh Hukum Taurat, sebab “Orang benar akan hidup oleh iman”.
12 Akan tetapi, Hukum Taurat tidak didasarkan pada iman. Sebaliknya, “orang yang melakukan Hukum Taurat akan hidup karenanya”. 13 Kristus menebus kita dari kutuk Hukum Taurat dengan menjadi kutuk bagi kita, sebab ada tertulis, “Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!” 14 Dengan ada dalam Yesus Kristus, berkat Abraham dapat sampai kepada orang-orang bukan Yahudi sehingga dengan iman kita dapat menerima Roh yang telah dijanjikan itu.
15 Saudara-saudara, aku akan memberi contoh dari kehidupan sehari-hari: Kalau perjanjian telah disahkan, walaupun hanya kontrak antarmanusia, tidak ada orang yang dapat membatalkan atau menambahkan apa pun dalam perjanjian itu. 16 Sekarang, tentang perjanjian yang disampaikan Allah kepada Abraham dan kepada keturunannya. [7] Allah tidak berkata, “... kepada keturunan-keturunannya,” yang menunjuk kepada banyak keturunan. “... dan kepada keturunanmu,” berarti menunjuk kepada satu orang, yaitu Kristus. 17 Maksudku, Hukum Taurat yang muncul 430 tahun sesudahnya tidak dapat membatalkan perjanjian yang telah disahkan oleh Allah. Jadi, perjanjian itu tidak bisa ditiadakan.
18 Apabila warisan didasarkan pada Hukum Taurat, maka warisan itu tidak lagi didasarkan pada perjanjian. Akan tetapi, Allah menganugerahkannya kepada Abraham melalui sebuah perjanjian.
19 Jadi, mengapa ada Hukum Taurat? Hukum Taurat diberikan karena pelanggaran-pelanggaran, sampai keturunan itu datang sebagaimana maksud perjanjian [8] itu dibuat. Hukum Taurat diberlakukan melalui para malaikat dengan perantara. [9]20 Namun, perantara tidak untuk mewakili satu orang, padahal Allah adalah satu.
21 Kalau demikian, apakah Hukum Taurat berlawanan dengan perjanjian Allah? Tentu saja tidak! Sebab, jika Hukum Taurat diberikan untuk dapat memberikan hidup, kebenaran pasti berasal dari Hukum Taurat. 22 Akan tetapi, Kitab Suci telah memenjarakan segala sesuatu dan semua orang di bawah dosa supaya perjanjian oleh iman dalam Kristus Yesus boleh diberikan kepada mereka yang percaya.
23 Sebelum iman datang, kita ditawan di bawah Hukum Taurat, ditahan sebagai tawanan sampai iman yang akan datang dinyatakan. 24 Dengan demikian, Hukum Taurat adalah pengawas bagi kita sampai Kristus datang supaya kita dapat dibenarkan oleh iman. 25 Sekarang, iman itu sudah datang. Kita tidak lagi membutuhkan Hukum Taurat sebagai pengawas kita.
26 Dalam Yesus Kristus, kamu semua adalah anak-anak Allah melalui iman. 27 Kamu semua yang telah dibaptis dalam Kristus telah mengenakan Kristus. 28 Tidak ada lagi orang Yahudi atau orang Yunani, budak atau orang merdeka, laki-laki atau perempuan karena kamu semua satu dalam Yesus Kristus. 29 Jika kamu adalah milik Kristus, kamu adalah keturunan-keturunan Abraham dan ahli-ahli waris sesuai dengan perjanjian.
Dalam gereja, ada kesetaraan di antara semua anggota. Ras, identitas etnis, jenis kelamin, dan kedudukan ekonomi tidak menjadi masalah. Semuanya mempunyai kedudukan yang sama satu sama lain di mata Allah.
Paulus menggunakan banyak pertanyaan retorik yang berbeda-beda untuk meyakinkan orang-orang Galatia atas dosanya. (Lihat: dan sin)
Para ahli dibagi berdasarkan apa makna kalimat di atas. Beberapa ahli percaya bahwa orang-orang Kristen mewarisi janji-janji Abraham, yang menggantikan keturunan Israel secara jasmani. Para ahli yang lain percaya bahwa orang-orang Kristen adalah mereka yang mengikuti langkah rohani Abraham, tetapi mereka tidak mewarisi janji-jani yang telah diberikan kepada Abraham. Dalam pandangan ajaran Paulus yang lain, dan konteks di sini, dimungkinkan bahwa Paulus sedang berkata tentang orang-orang Kristen Yahudi yang hidup dalam kesetaraan dengan orang-orang Kafir
<< | >>
Paulus mengingatkan orang-orang yang percaya di Galatia bahwa Allah memberikan kepada mereka Roh Allah ketika mereka percaya pada Injil oleh iman, bukan oleh hukum Allah yang telah mereka lakukan.
Paulus sedang menegur jemaat Galatia dengan menanyakan pertanyaan-pertanyaan retorik.
Paulus sedang menggunakan sindiran halus dan pertanyaan retorik untuk mengatakan bahwa orang-orang Galatia sedang menenung mereka. Dia tidak begitu percaya bahwa seseorang telah menenung mereka. AT: "Kamu bertindak seakan-akan seseorang telah menenung kamu!"
"mengirim tenung kepadamu" atau " menyihir kamu"
Paulus berbicara tentang ajarannya yang jelas tentang Yesus yang disalibkan seolah-olah dia telah memamerkan gambar Yesus yang sedang disalibkan di depan umum. Dan dia berbicara tentang orang-orang Galatia setelah mendengarkan ajarannya seolah-olah mereka telah melihat gambar itu. AT: "Kamu sendiri telah mendengar ajaran yang jelas tentang Yesus yang sedang disalibkan"
Ini melanjutkan sindiran halus dari ayat 1. Paulus mengetahui jawaban dari pertanyaan retorikal yang akan dia tanyakan.
Terjemahkan pertanyaan retorik ini sebagai pertanyaan kalau Anda bisa, karena pembaca akan mengharapkan sebuah pertanyaan di sini. Juga, pastikan bahwa pembaca tahu bahwa jawaban dari pertanyaan itu adalah "dengan mempercayai apa yang kamu dengar," bukan "dengan melakukan apa yang tertulis dalam Taurat." AT: "Kamu menerima Roh, bukan dengan melakukan apa yang tertulis dalam Taurat, tetapi dengan mempercayai apa yang kamu dengar."
Pertanyaan retorik ini menunjukkan bahwa Paulus sedang terkejut dan bahkan marah karena orang-orang Galatia yang bodoh. AT: "Kamu sangat bodoh!"
Kata "daging" adalah sebuah penggambaran untuk usaha. AT: "dengan usaha kamu sendiri" atau "dengan hasil pekerjaanmu sendiri"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk mengingatkan orang-orang Galatia bahwa ketika mereka sedang menderita, mereka percaya bahwa mereka akan mendapatkan beberapa keuntungan. AT: "Tentu saja kamu tidak berpikir bahwa kamu begitu banyak menderita secara sia-sia ...!" atau "Tentu saja kamu tahu bahwa ada beberapa tujuan baik atas penderitaan yang banyak itu .. !"
Ini dapat dinyatakan secara jelas bahwa mereka telah menderita akan penderitaan ini oleh karena orang-orang yang menentang mereka atas iman mereka dalam Kristus. AT: "Sia-siakah kamu menderita penderitaan ini oleh karena mereka yang menentang kamu karena imanmu di dalam Kristus" atau "Kamu percaya dalam Kristus, dan kamu menderita penderitaan yang begitu banyak oleh karena mereka yang menentang Kristus. Sia-siakah kepercayaan dan penderitaanmu"
"dengan sia-sia" atau "tanpa harapan untuk menerima sesuatu yang baik"
Kemungkinan makna lainnya adalah 1) Paulus menggunakan pertanyaan retorik untuk mengingatkan mereka untuk tidak membiarkan pengalamannya menjadi sia-sia. AT: "Jangan biarkan itu menjadi sia-sia!" atau "Jangan pernah berhenti percaya dalam Yesus Kristus dan biarkan penderitaanmu menjadi sia-sia." atau 2) Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk meyakinkan mereka bahwa penderitaan mereka tidak sia-sia. AT: "Tentu saja itu tidak sia-sia!"
Paulus memberikan pertanyaan retorik lainnya untuk mengingatkan orang-orang Galatia bagaimana orang-orang dapat menerima Roh. AT: "Dia ... tidak melakukan itu karena menjalankan Hukum Taurat; dia melakukannya karena mendengarkan dengan iman."
Ini menggambarkan orang-orang yang menjalankan pekerjaan yang diharuskan oleh Hukum Taurat. AT: "karena kamu mengerjakan apa yang dikatakan Hukum Taurat untuk kita lakukan"
Dalam bahasa Anda mungkin mensyaratkan bahwa apa yang orang-orang dengar dan siapa yang mereka percaya harus dinyatakan secara tersurat. AT: "karena kamu mendengar pesan dan memiliki iman di dalam Yesus" atau "karena kamu mendengarkan pesan itu dan percaya di dalam Yesus"
Paulus mengingatkan orang-orang percaya Galatia bahwa Abraham pun menerima kebaikan oleh karena iman dan bukan karena Hukum Taurat.
Allah melihat iman Abraham dalam Allah, kemudian Allah menganggap Abraham benar.
"mereka yang mempunyai iman." Arti dari kata "iman" dapat diungkapkan dengan kata kerja "percaya." AT: "mereka yang percaya"
Ini menggambarkan orang-orang yang dipandang Allah seperti ketika Allah memandang Abraham. AT: "benar dengan jalan yang sama seperti Abraham"
Karena Allah telah membuat janji kepada Abraham dan mereka menulisnya sebelum janji itu sampai melalui Kristus, Kitab Suci adalah seperti seseorang yang tahu tentang masa depan sebelum hal itu terjadi. AT: "memperkirakan" atau "melihat sebelum itu terjadi"
"Karena apa yang telah kamu kerjakan" atau "Karena Aku telah memberkati kamu." Kata "kamu" mengarah kepada Abraham dan merupakan bentuk tunggal.
"semua kelompok orang-orang di dunia." Allah sedang menekankan bahwa dia tidak hanya bermurah hati kepada bangsa Yahudi, bangsa pilihanNya, rencanaNya akan keselamatan adalah untuk bangsa Yahudi dan bangsa bukan Yahudi.
Berada di bawah kutukan di sini berarti sedang dikutuk. Di sini itu mengacu pada hukuman abadi. "Barang siapa yang bergantung pada ... Hukum Taurat dikutuk" atau "Allah akan menghukum selamanya orang-orang yang bergantung ... Hukum Taurat"
Apa yang sudah jelas dinyatakan secara tersurat. AT "Alkitab itu jelas" atau "Alkitab mengajarkan secara jelas"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah tidak membenarkan siapa pun melalui Hukum Taurat"
Paulus tidak sedang membenarkan keyakinan mereka bahwa jika mereka taat pada Hukum Taurat, Allah akan membenarkan mereka. AT: "tidak ada seorang pun dibenarkan di hadapan Allah karena menaati Hukum Taurat" atau "Allah tidak membenarkan siapa pun karena ketaatannya pada Hukum Taurat"
Kata "benar" mengacu pada orang-orang benar. AT: "orang-orang benar akan hidup oleh iman"
"apa yang dikatakan Hukum Taurat untuk kita lakukan"
Kemungkinan arti lainnya adalah 1) "harus mematuhi semuanya" atau 2) "akan dihakimi oleh kemampuannya untuk menjalankan apa yang diperintahkan oleh Hukum Taurat."
Paulus mengingatkan lagi orang-orang percaya bahwa mematuhi Hukum Taurat tidak dapat menyelamatkan seorang dan bahwa Hukum Taurat tidak memberikan kondisi yang baru terhadap janji iman yang diberikan kepada Abraham.
Kata benda "kutukan" dapat diungkapkan dalam bentuk kata kerja "mengutuk." AT: "dikutuk karena Hukum Taurat" atau "dikutuk karena tidak mematuhi Hukum Taurat"
Kata benda "kutukan" dapat diungkapkan dalam bentuk kata kerja "mengutuk." AT: "dikutuk bagi kita" atau "ketika Allah mengutuk Dia sebagai ganti kita"
Kata "kutukan" di sini merupakan penggambaran untuk Allah yang mengutuk orang yang dikutukNya. AT: "dari kutuk Hukum Taurat... dikutuk sebagai ganti kita ... Terkutuklah orang-orang"
Paulus mengharapkan para pembaca untuk memahami bahwa dia sedang mengarahkan kepada Yesus yang tergantung pada kayu salib.
"Kristus menjadi kutukan untuk kita, berkat Abraham akan datang"
"karena Kristus menjadi kutukan untuk kita, oleh iman kita akan menerima"
Kata "kita" mencakup orang-orang yang akan membaca surat itu dan dengan demikian dapat berlaku bagi siapapun.
Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini dalam Galatia 1:2.
"sebagai seorang" atau "hal-hal yang paling banyak diketahui orang"
Kata ini menunjukkan bahwa Paulus telah menyatakan prinsip umum dan sekarang sedang mulai memperkenalkan kasus khusus.
"mengacu ke banyak keturunan"
Kata "mu" adalah tunggal dan mengarah kepada orang secara spesifik, yang merupakan keturunan khusus dari Abraham
"empat ratus tiga puluh tahun"
Paulus sedang berbicara tentang sebuah situasi yang tidak ada untuk menekankan bahwa warisan datang hanya sebagai janji. AT: "warisan itu datang kepada kita sebagai janji, karena kita tidak dapat menjalankan perintah dari Hukum Allah"
Menerima apa yang telah Allah janjikan kepada orang yang percaya seperti sebuah warisan harta benda dan kekayaan dari satu anggota keluarga, dan berkat kekal dan penyelamatan.
Paulus bercerita kepada orang-orang yang percaya di Galatia mengapa Allah memberikan Hukum Taurat itu.
Paulus menggunakan pertanyaan retorik untuk mengenalkan topik selanjutnya yang akan dibahas. Itu juga dapat diterjemahkan sebagai sebuah pernyataan. AT: "Aku akan memberi tahu kamu tujuan dari Hukum Taurat itu." atau "Biarkanlah aku memberi tahu kamu mengapa Allah memberikan Hukum Taurat."
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah menambahkannya" atau "Allah menambahkan Hukum Taurat"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Allah menerbitkan Hukum Taurat dengan bantuan para malaikat, dan seorang perantara memberlakukannya"
"perwakilan"
Allah berjanji kepada Abraham tanpa seorang perantara, tetapi Dia memberikan hukum kepada Musa dengan seorang perantara. Sebagai hasilnya, pembaca surat-surat Paulus mungkin berpikir bahwa Hukum Taurat bagaimanapun juga membuat janji itu tidak memiliki pengaruh. Paulus sedang menyatakan apa yang mungkin para pembacanya pikirkan di sini, dan dia akan menanggapi mereka dalam ayat yang mengikuti.
Kata "kita" di bagian ini mengacu kepada seluruh orang Kristiani.
"bertentangan dengan janji-janji" atau "berselisih dengan janji-janji"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif, dan kata benda abstrak "kehidupan" dapat diterjemahkan dengan kata kerja "hidup." AT: "jika Allah telah memberikan Hukum Taurat yang memampukan siapa saja yang menjalankannya untuk hidup"
"kita dapat menjadi benar dengan mematuhi Hukum Taurat"
Kemungkinan arti lainnya adalah 1) "karena kita semua berdosa, Allah menaruh semuanya di bawah kuasa Hukum Taurat, seperti menaruh mereka dalam penjara, sehingga apa yang telah Dia janjikan kepada orang yang beriman di dalam Yesus Kristus Dia boleh memberikannya kepada orang-orang yang percaya" atau 2) "karena kita berdosa, Allah menaruh semuanya di bawah kuasa Hukum Taurat, seperti menaruh mereka dalam penjara. Dia melakukan ini karena apa yang telah Dia janjikan kepada mereka yang memiliki iman di dalam Yesus Kristus, Dia ingin berikan kepada orang-orang yang percaya"
Paulus sedang memperlakukan Kitab Suci seolah-olah itu adalah orang dan sedang berbicara atas nama Allah, yang menulis Kitab Suci. AT: "Allah"
Paulus mengingatkan mereka yang ada di Galatia bahwa orang-orang yang percaya adalah merdeka dalam keluarga Allah, bukan budak di bawah Hukum Taurat.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Hukum Taurat menawan kita dan kita dipenjara" atau "Hukum Taurat menawan kita di dalam penjara"
Cara Hukum Taurat mengendalikan kita dikatakan seolah-olah Hukum Taurat adalah pengawas penjara yang menawan kita sebagai tawanan. AT: "Hukum Taurat mengendalikan kita seperti seorang pengawas penjara"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif, dan dalam diri siapa iman ini ada dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "sampai Allah akan menyatakan bahwa Dia membenarkan mereka yang mempunyai iman dalam Kristus" atau "sampai Allah akan menyatakan bahwa dia membenarkan mereka yang percaya dalam Kristus"
Lebih dari sekedar "orang yang menjaga anak," ini biasanya seorang budak yang bertanggung jawab untuk menjalankan peraturan dan perilaku yang diberikan oleh orang tua dan yang akan melaporkan kepada orangtuanya atas perbuatan-perbuatan anaknya.
"sampai pada waktu ketika Kristus datang"
Sebelum Kristus datang, Allah telah merencanakan untuk membenarkan kita. Ketika Kristus datang, Dia melaksanakan rencananya untuk membenarkan kita. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "sehingga Allah akan menyatakan kita menjadi orang-orang benar"
"Bagi kamu semua yang telah dibaptis dalam Kristus"
Kemungkinan maknanya adalah 1) ini adalah sebuah penggambaran yang berarti bahwa mereka telah disatukan dengan Kristus. AT: "telah menjadi satu dengan Kristus" atau AT: "milik Kristus" atau 2) ini adalah sebuah penggambaran yang berarti bahwa mereka telah menjadi seperti Kristus. AT: "telah menjadi seperti Kristus"
"Allah tidak melihat perbedaan antara bangsa Yahudi dan Yunani, budak dan orang merdeka, laki-laki dan perempuan"
Orang-orang yang telah dijanjikan oleh Allah dibicarakan seolah-olah mereka akan mewarisi harta benda dan kekayaan dari satu anggota keluarga.
Abraham percaya Allah dan itu sudah diperhitungkan baginya sebagai kebenaran.
Mereka yang percaya Allah adalah anak-anak Abraham.
Kitab firman sudah tahu sebelumnya bahwa bangsa-bangsa bukan Yahudi akan dibenarkan melalui iman.
Mereka yang bersandar pada perbuatan-perbuatan hukum adalah di bawah kutuk.
Tidak seorang pun telah dibenarkan melalui hukum Taurat.
Kristus menebus kita dengan menjadi kutuk bagi kita sehingga berkat yang berada pada Abraham dapat datang pada bangsa-bangsa bukan Yahudi.
"Keturunanmu," yang disebutkan dalam janji kepada Abraham adalah Kristus.
Tidak, Hukum Taurat tidak membatalkan perjanjian yang diberikan kepada Abraham.
Hukum itu diberikan sebab pelanggaran-pelanggaran, sampai keturunan Abraham tiba.
Hukum Taurat dalam Kitab Suci mengurung setiap orang di bawah dosa.
Kita dilepaskan dari penjara hukum Taurat melalui iman dalam Kristus Yesus.
Kita dilepaskan dari penjara hukum Taurat melalui iman dalam Kristus Yesus.
Kita dilepaskan dari penjara hukum Taurat melalui iman dalam Kristus Yesus.
Kita dilepaskan dari penjara hukum Taurat melalui iman dalam Kristus Yesus.
Semua yang telah dibaptis di dalam Kristus telah mengenakan Kristus.
Orang Yahudi, maupun Yunani, budak maupun merdeka, laki-laki maupun perempuan semua adalah satu dalam Kristus Yesus.
1 Yang kumaksud, selama ahli waris itu masih anak-anak, ia tidak ada bedanya dengan budak walaupun ia adalah pemilik segala sesuatu. 2 Ia berada di bawah kuasa pengawas dan pengurus rumah tangga sampai waktu yang telah ditetapkan oleh ayahnya. 3 Demikian juga kita, ketika masih anak-anak, kita diperbudak oleh roh-roh dunia ini. 4 Akan tetapi, ketika hari penggenapan tiba, Allah mengutus Anak-Nya, yang lahir dari seorang perempuan dan lahir di bawah Hukum Taurat, 5 untuk menebus mereka yang ada di bawah Hukum Taurat supaya kita dapat menerima pengangkatan sebagai anak-anak-Nya.
6 Karena kamu adalah anak-anak-Nya, Allah telah mengutus Roh Anak-Nya ke dalam hati kita, yang memanggil, “Abba, Bapa.” [1]7 Jadi, kamu bukan lagi budak, tetapi anak. Jika kamu adalah anak, Allah menjadikan kamu ahli waris melalui Kristus.
8 Dahulu, ketika kamu tidak mengenal Allah, kamu adalah budak dari hal-hal yang pada dasarnya bukan Allah. 9 Namun, sekarang, setelah kamu mengenal Allah atau lebih tepatnya dikenal oleh Allah, bagaimana mungkin kamu berbalik lagi kepada roh-roh dunia yang lemah dan tidak berguna? Apakah kamu ingin diperbudak lagi? 10 Kamu menjalankan perayaan atas hari-hari, bulan-bulan, musim-musim, dan tahun-tahun! [2]11 Aku takut jangan-jangan jerih payahku yang sudah kulakukan untukmu menjadi sia-sia.
12 Aku memohon kepadamu, Saudara-saudara, jadilah seperti aku karena aku juga telah menjadi seperti kamu. Kamu tidak bersalah kepadaku. 13 Kamu tahu, pada mulanya aku memberitakan Injil kepadamu karena sakit badan yang kualami. 14 Walaupun kondisi badanku merupakan ujian bagimu, kamu tidak menghina atau menolak aku. Sebaliknya, kamu menyambut aku seolah-olah aku ini malaikat Allah, seperti seakan-akan aku ini Yesus Kristus itu sendiri! 15 Bagaimana dengan berkat yang kamu rasakan itu sekarang? Sebab, aku bisa bersaksi tentang kamu dahulu, kalau mungkin, mencungkil matamu dan memberikannya kepadaku pun kamu rela. 16 Apakah sekarang aku menjadi musuhmu karena menunjukkan kebenaran kepadamu?
17 Orang-orang itu [3] berusaha mendapatkanmu, tetapi bukan dengan maksud yang baik. Mereka ingin mengasingkan kamu dengan harapan kamu akan mencari mereka. 18 Memang baik jika selalu bersemangat melakukan hal-hal yang bertujuan baik, dan bukan hanya ketika aku bersamamu. 19 Anak-anakku, demi kamu, aku rela sekali lagi menanggung sakit melahirkan sampai Kristus dinyatakan dalam kamu. 20 Aku berharap, aku bisa bersamamu sekarang dan mengubah nada suaraku karena aku habis akal menghadapi kamu.
21 Katakan padaku, hai kamu yang ingin hidup di bawah Hukum Taurat, apakah kamu tidak mendengarkan Hukum Taurat? 22 Karena ada tertulis, Abraham mempunyai dua anak laki-laki; satu lahir dari seorang budak perempuan [4] , dan yang satu lagi dari seorang perempuan merdeka [5] . 23 Akan tetapi, anak dari budak perempuan itu dilahirkan menurut daging, sedangkan anak yang dari perempuan merdeka dilahirkan melalui perjanjian.
24 Lihatlah kisah ini sebagai lambang karena dua perempuan ini melambangkan dua perjanjian. Satu adalah perjanjian dari Gunung Sinai dan melahirkan anak-anak perbudakan. Dia adalah Hagar. 25 Sekarang, Hagar melambangkan Gunung Sinai di tanah Arab, sama seperti Yerusalem saat ini karena ia hidup dalam perbudakan bersama anak-anaknya. 26 Akan tetapi, Yerusalem yang di atas [6] adalah perempuan yang merdeka, dan dia adalah ibu kita. 27 Karena ada tertulis,
“Bersukacitalah, hai perempuan yang mandul,
yang tidak melahirkan.
Berseru dan bersoraklah,
hai kamu yang tidak merasakan sakit melahirkan.
Sebab, lebih banyak anak dari perempuan yang sendiri [7]
daripada perempuan yang mempunyai suami.” Yesaya 54:1
28 Saudara-saudara, kamu adalah anak-anak perjanjian seperti Ishak. 29 Pada saat itu, anak yang lahir menurut daging menganiaya anak yang lahir menurut Roh, seperti yang terjadi sekarang ini. 30 Akan tetapi, apa yang Kitab Suci katakan? “Usirlah budak perempuan itu beserta anaknya karena anak budak perempuan itu tidak akan menjadi ahli waris bersama dengan anak perempuan merdeka.” 31 Karena itu, Saudara-saudara, kita bukanlah anak-anak dari budak perempuan, tetapi dari perempuan merdeka.
Beberapa terjemahan dalam menuliskan setiap baris puisi lebih menjorok ke dalam (kanan) daripada teks lainnya supaya lebih mudah dibaca. BHC melakukan ini dengan puisi yang dikutip dari Perjanjian Lama di 4:27.
Ini adalah masalah rumit yang dibahas di pasal ini. Peneliti memiliki begitu banyak pandangan untuk permasalahan hubungan anak dan bapa dalam tradisi Israel. Tidak semua keturunan Abraham secara jasmaniah mewarisi janji-janji Abraham. Hanya anak-anak Abraham, melalui putranya Ishak dan Yakub, dapat mewarisi janji-janji itu dan hanya mereka yang mengikuti dia secara spiritual. Melalui iman merekalah bahwa mereka diangkat dalam keluarga itu sebagai anak-anak dengan sebuah warisan ("anak-anak yang dijanjikan"). (Lihat: inherit, promise, spirit, faith dan adoption)
Abba adalah kata dalam bahasa Aram. Itu adalah cara informal untuk menunjuk kepada ayah seseorang dalam tradisi Israel kuno. Paulus "mengalih bahasakan" bunyi-bunyi tersebut dengan menuliskannya dalam huruf Yunani.
<< | >>
Paulus terus mengingatkan orang-orang yang percaya di Galatia bahwa Yesus datang untuk menebus orang-orang yang berada di bawah Hukum Taurat, dan Ia membuat mereka tidak lagi sebagai budak melainkan sebagai anak .
"sama dengan"
orang dengan tanggung jawab yang sah atas anak-anak
orang yang dipercaya orang lain untuk menjaga barang-barang berharga supaya aman
Kata "kita" di sini menunjuk kepada semua orang Kristen, termasuk pembaca surat-surat Paulus.
Di sini kata "anak" merupakan penggambaran dari belum dewasa secara rohani. AT: "ketika kita seperti anak-anak "
Di sini kata "diperbudak" merupakan penggambaran dari tidak dapat menghentikan diri sendiri dari melakukan sesuatu. Ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "prinsip-prinsip dasar dunia mengontrol kita" atau "kita harus taat pada prinsip -prinsip dasar dunia seolah-olah kita adalah budak".
Kemungkinan arti yang lain 1) ini mengacu pada hukum-hukum atau prinsip-prinsip moral dunia, atau 2) ini mengacu pada kekuatan roh, yang beberapa orang pikir mengendalikan apa yang terjadi di atas bumi.
Paulus mengunakan perumpamaan dari seorang yang membeli kembali barang miliknya yang hilang atau membeli kebebasan dari seorang budak sebagai sebuah gambaran dari Yesus yang menebus dosa-dosa pengikutnya dengan mati di kayu salib.
Ini adalah gelar yang penting untuk Yesus, Anak Allah.
Paulus mengunakan kata anak laki-laki di sini karena subjeknya adalah warisan. Di dalam budayanya dan budaya pembacanya, warisan pada umumnya diturunkan, tetapi tidak selalu, kepada anak laki-laki. Dia tidak secara khusus, tidak memasukan anak perempuan di sini.
Dengan memanggil "Abba, Bapa" Roh menjamin kita bahwa kita adalah anak-anak Allah dan Ia mengasihi kita.
Hati adalah sebuah penggambaran tentang bagian dari seseorang yang berpikir dan merasa. AT: "mengutus Roh AnakNya untuk menunjukkan kepada kita bagaimana cara berpikir dan bertindak"
Ini merupakan panggilan yang penting untuk Yesus, Anak Allah.
Roh adalah yang memanggil.
Ini adalah cara seorang anak kecil memanggil ayahnya dalam bahasa ibu Paulus, tetapi tidak dalam bahasa pembaca orang Galatia. Untuk menjaga rasa bahasa asing, terjemahkan kata ini sebagai sebuah kata yang kedengaran sama dengan "Abba" seperti yang diperbolehkan dalam bahasa Anda.
Paulus sedang menyapa para pembacanya seakan mereka satu orang, sehingga "kamu" di sini adalah bentuk tunggal.
Orang-orang yang telah dijanjikan Allah seolah-olah mereka akan mewarisi hak milik dan kekayaan dari sebuah anggota keluarga.
Paulus mengingatkan orang-orang Galatia yang percaya bahwa mereka sedang mencoba lagi untuk hidup di bawah Hukum Taurat Allah dibandingkan hidup dengan iman.
Dia terus memarahi orang-orang Galatia dengan bertanya secara retorik.
"hal-hal apa saja yang" atau "roh-roh siapa saja yang"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah mengenal kamu"
"berbalik lagi" di sini adalah sebuah perumpamaan untuk "mulai memperhatikan sesuatu kembali." Ini adalah pertama dari dua pertanyaan retorik. AT: "kamu seharusnya tidak mulai memperhatikan ... prinsip-prinsip." atau "kamu seharusnya tidak merasa prihatin dengan ... prinsip-prinsip ."
Lihat bagaimana kamu menerjemahkan frasa ini dalam Galatia 4:3.
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menegur orang-orang karena bertindak seperti budak. AT: "Nampaknya kamu ingin menjadi budak lagi!" atau "Kamu bertindak seakan-akan ingin menjadi budak lagi."
Di sini "sedang diperbudak" adalah sebuah perumpamaan karena diharuskan untuk menaati adat-istiadat atau aturan. AT: "Apakah kamu mau untuk menaati aturan-aturan lagi seperti seorang budak yang harus menaati tuannya?" atau "Nampaknya kamu ingin dikendalikan terus-menerus lagi!"
Paulus sedang berbicara tentang mereka menjadi berhati-hati untuk merayakan waktu tertentu, berpikir bahwa melakukan itu akan membuat mereka benar dimata Allah. AT: "Kamu dengan hati-hati merayakan hari-hari dan bulan-bulan baru dan musim-musim dan tahun-tahun"
"menjadi tidak berguna" atau "tidak memiliki efek apa pun"
Paulus mengingatkan orang-orang percaya di Galatia bagaimana baiknya mereka memperlakukan dia ketika di bersama mereka, dan dia mendorong mereka untuk terus percaya dengannya saat dia tidak ada dengan mereka.
Di sini ini berarti meminta atau mendorong dengan kuat. Ini bukan kata yang digunakan untuk meminta uang atau makanan atau barang-barang fisi.
Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini di Galatia 1:2.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk positif. AT: "Kamu memperlakukan Aku dengan baik" atau "Kamu memperlakukan Aku seperti yang seharusnya"
"Melalui itu sulit bagimu untuk melihat aku sakit secara fisik"
"sangat membenci"
"meyakinkan kamu untuk bergabung dengan mereka"
"mengasingkan kamu dari kami" atau "membuat kamu untuk tidak setia kepada kami"
"tekun mengerjakan apa yang mereka katakan untuk kamu lakukan"
Paulus memberitahukan orang-orang yang percaya bahwa anugerah dan hukum tidak dapat berkerja secara bersamaan.
Ini adalah sebuah penggambaran untuk murid-murid atau para pengikut. AT: "Kamu menjadi murid-murid oleh karena aku"
Paulus mengunakan kelahiran anak sebagai sebuah penggambaran karena keprihatiannya terhadap orang-orang Galatia. AT: "Aku menderita seakan-akan aku adalah seorang wanita yang akan melahirkan anak bagimu, dan aku akan terus menderita sampai Kristus betul-betul di dalam kamu"
"Aku ingin bertanya" atau "Aku ingin kamu memberitahu sesuatu"
Paulus sedang memperkenalkan apa yang akan dia katakan selanjutnya. AT: "kamu perlu belajar apa yang sebenarnya dikatakan hukum." atau "biarkan aku memberitahu kamu apa yang hukum katakan sebenarnya."
Paulus memulai sebuah cerita untuk menggambarkan sebuah kebenaran—bahwa hukum Taurat dan anugerah tidak bisa ada secara bersamaan.
"Cerita tentang dua putra seperti sebuah gambar yang aku akan ceritakan kepadamu sekarang"
Sebuah "kiasan" adalah sebuah kisah di mana orang dan barang mewakili hal-hal lain. Dalam kiasan Paulus, dua wanita yang diacu dalam Galatia 4:22 mewakili dua perjanjian.
wanita adalah gambaran dari...dia adalah gambar dari
"Gunung Sinai" di sini adalah sebuah pennggambaran dari Hukum Taurat yang Musa berikan kepada orang-orang Israel di sana. AT: "Gunung Sinai, di mana Musa memberikan Hukum Taurat kepada Israel"
Paulus memperlakukan Hukum Taurat seakan itu adalah seseorang. AT: "Orang di bawah perjanjian ini seperti budak-budak yang harus patuh kepada hukum"
Hagar adalah seorang budak dan anak-anaknya juga budak sama dengannya. AT: "Yerusalem, seperti Hagar, adalah seorang budak, dan anak-anaknya adalah budak sama dengannya"
"tidak terikat" atau "bukan seorang budak"
"berbahagia"
Di sini "kamu" mengacu pada perempuan yang mandul dan dalam bentuk tunggal. (Lihat: [[rc://id/ta/ma/translate/figs-you]])
Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini di dalam Galatia 1:2.
Kemungkinan artinya adalah bahwa orang-orang Galatia telah menjadi anak-anak Allah 1) dengan mempercayai janji Allah atau 2) karena Allah membuat mujizat untuk menggenapi janji-janjiNya kepada Abraham, pertama dengan memberi Abraham seorang anak dan kemudian dengan membuat anak-anak Galatia dari Abraham menjadi anak-anak Allah.
Ini mengarah kepada Abraham yang menjadi ayah Ismail dengan mengambil Hagar sebagai istri. AT: "melalui aksi manusia" atau "karena apa yang manusia lakukan"
"karena sesuatu yang diperbuat oleh Roh"
Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini dalam Galatia 1:2.
Kata-kata "kita anak-anak" dipahami dari ungkapan sebelumnya. Ini bisa diterjemahkan sebagai kalimat yang terpisah. AT: "Cukuplah, kita adalah anak-anak dari perempuan merdeka"
Ahli waris ada di bawah pembimbing-pembimbing dan para pengasuh sampai pada penentuan waktu oleh bapanya.
Ahli waris ada di bawah pembimbing-pembimbing dan para pengasuh sampai pada penentuan waktu oleh bapanya.
Allah, ketika waktu yang tepat tiba, mengutus anakNya untuk menebus mereka yang berada di bawah hukum Taurat.
Allah, ketika waktu yang tepat tiba, mengutus anakNya untuk menebus mereka yang berada di bawah hukum Taurat.
Allah mengadopsi anak-anak yang berada di bawah hukum Taurat.
Allah mengutus Roh AnakNya ke dalam hati anak-anakNya.
Ketika kita belum mengenal Allah, kita adalah budak-budak kepada roh-roh yang menguasai dunia, yang sama sekali bukan allah.
Paulus bingung dengan jemaat Galatia yang mulai berbalik lagi pada roh-roh dunia yang berkuasa.
Paulus takut bahwa jemaat Galatia akan menjadi budak-budak lagi, dan ia telah bekerja dengan sia-sia terhadap mereka.
Ketika Paulus pertama datang ke Galatia, ia menderita penyakit secara fisik.
Meskipun Paulus memiliki masalah, jemaat Galatia telah menerima Paulus seperti seorang malaikat Allah, sebagaimana Kristus Yesus.
Guru-guru palsu mencoba memisahkan jemaat Galatia dari Paulus.
Guru-guru palsu sedang berusaha untuk menempatkan jemaat Galatia kembali di bawah hukum Taurat.
Abraham mempunyai dua anak laki-laki, satu melalui budak perempuan dan yang satu melalui perempuan merdeka.
Yerusalem yang ada di atas, perempuan yang merdeka, adalah ibu simbolik dari Paulus dan jemaat Galatia yang percaya.
Orang percaya dalam Kristus adalah anak-anak perjanjian.
Anak-anak daging akan menganiaya anak-anak perjanjian
Anak-anak dari budak perempuan itu tidak mendapat warisan bersama-sama dengan anak-anak dari perempuan merdeka.
Orang percaya dalam Kristus adalah anak-anak dari perempuan merdeka.
1 Demi kemerdekaan, Kristus telah membebaskan kita. Karena itu, berdirilah teguh dan jangan lagi mau dibebani dengan kuk perbudakan [1] . 2 Dengarkanlah! Aku, Paulus, mengatakan kepadamu bahwa jika kamu menerima sunat, Kristus tidak ada gunanya bagimu. 3 Sekali lagi, aku mengatakan kepada setiap orang yang menerima sunat bahwa ia wajib menaati seluruh Hukum Taurat. 4 Jika kamu berusaha untuk dibenarkan dengan menjalankan Hukum Taurat, hidupmu telah dipisahkan dari Kristus dan kamu telah meninggalkan anugerah. 5 Melalui Roh, dengan iman, kita menanti-nantikan pengharapan akan kebenaran. 6 Sebab, dalam Yesus Kristus, bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya. Hanya iman yang bekerja melalui kasih yang ada artinya.
7 Kamu sudah berlari dengan baik [2] . Siapa yang menghalangi kamu dari menaati kebenaran? 8 Ajakan itu bukan datang dari Dia yang telah memanggil kamu. 9 “Sedikit ragi telah membuat seluruh adonan mengembang.” [3]10 Aku memiliki keyakinan terhadap kamu dalam Tuhan bahwa kamu tidak akan menerima pemikiran yang lain. Akan tetapi, siapa pun yang mengacaukan kamu akan menanggung hukumannya.
11 Jadi Saudara-saudara, jika aku masih memberitakan sunat, mengapa aku masih dianiaya? Jika demikian, batu sandungan terhadap salib telah disingkirkan. 12 Aku berharap mereka yang menghasut kamu itu akan mengebiri dirinya sendiri.
13 Saudara-saudara, kamu telah dipanggil untuk menjadi merdeka. Akan tetapi, jangan pergunakan kemerdekaanmu itu sebagai kesempatan untuk hidup dalam daging [4] , melainkan layanilah seorang terhadap yang lain dengan kasih. 14 Sebab, seluruh Hukum Taurat telah digenapi dalam satu firman ini, “Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.” 15 Jika kamu saling menggigit dan menelan, berhati-hatilah agar kamu jangan saling membinasakan.
16 Jadi, aku mengatakan, hiduplah dalam Roh, maka kamu tidak akan melakukan hal-hal yang diinginkan oleh nafsu kedagingan. 17 Keinginan nafsu kedagingan berlawanan dengan keinginan Roh, dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan nafsu kedagingan, karena keduanya saling berlawanan, supaya kamu tidak melakukan hal-hal yang kamu inginkan. 18 Akan tetapi, jika kamu dipimpin oleh Roh, kamu tidak ada di bawah Hukum Taurat.
19 Pekerjaan dari nafsu kedagingan sudah jelas, yaitu dosa seksual, kecemaran, hawa nafsu, 20 penyembahan berhala, kuasa gelap, kebencian, perbantahan, iri hati, kemarahan yang tak terkendali, kepentingan diri sendiri, perselisihan, perpecahan, 21 kecemburuan, mabuk-mabukan, pesta pora, dan sejenisnya. Aku peringatkan kamu sekarang, seperti yang sudah aku peringatkan sebelumnya, siapa yang melakukan hal-hal itu tidak akan mewarisi Kerajaan Allah. 22 Akan tetapi, buah Roh adalah kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, keramahan, kebaikan, kesetiaan, 23 kelemahlembutan, dan penguasaan diri. Tidak ada hukum [5] yang melawan hal-hal ini. 24 Mereka yang menjadi milik Yesus Kristus telah menyalibkan nafsu kedagingan serta segala nafsu dan keinginannya. 25 Jika kita hidup oleh Roh, baiklah kita berjalan sesuai dengan Roh. 26 Janganlah kita menjadi sombong, saling menghasut, atau saling iri hati.
Paulus melanjutkan pembicaraan tentang hukum Musa sebagai sesuatu yang menjebak atau memperbudak seseorang. (Lihat: lawofmoses)
Banyak ahli yang meneliti ungkapan "buah Roh" adalah tunggal dan tidak jamak, meskipun itu diawali dengan beberapa hal yang berurutan. Bentuk tunggal harus tetap pada terjemahan dalam bentuk tunggal jika itu memungkinkan. Jangan menerjemahkan "buah-buah roh adalah" dalam upaya untuk memaksakan persetujuan. (Lihat: fruit)
Paulus menggunakan beberapa perumpamaan untuk menjelaskan pokok-pokok penting lainnya. Perlombaan dan ragi adalah dua perumpamaan yang ia gunakan dalam pasal ini untuk membantu menjelaskan persoalan yang rumit.
Ini adalah persoalan yang rumit dan mungkin "daging" adalah perumpamaan untuk sifat alami manusia yang penuh dosa. Ini tidak merupakan bagian dari tubuh seseorang yang berdosa dan itu muncul saat Paulus sedang mengajar ketika seseorang masih hidup ("dalam daging"), dia akan tetap berdosa tanpa memperhatikan usahanya, tetapi sifat barunya akan berperang melawan sifat lamanya. Daging digunakan dalam pasal ini untuk membandingkan dengan kerohanian. (Lihat: flesh)
Beberapa ahli percaya bahwa Paulus mengajarkan perihal bersunat untuk menggenapi hukum Taurat karena seseorang akan kehilangan keselamatannya. Ini lebih memungkinkan Paulus berkata bahwa orang ini meninggalkan kasih karunia sebagai sebuah peraturan, dan telah mengubahnya dalam hukum Taurat. (Lihat: grace)
<< | >>
Paulus menerapkan kiasan ini untuk mengingatkan orang-orang percaya untuk menggunakan kemerdekaan dalam Kristus karena semua hukum Taurat telah digenapi dengan mengasihi sesama manusia seperti mengasihi diri kita sendiri.
Hal ini menyatakan bahwa kita dapat meraih kemerdekaan oleh karena Kristus telah memerdekakan. Hal ini menunjukkan bahwa Kristus menjadikan orang percaya terbebas dari belenggu hukum yang lama, yang tidak menjaminnya. AT: "Kristus telah membebaskan kita dari hukum yang lama sehingga kita menjadi terbebas" atau "Kristus telah merencanakan kita untuk bebas sehingga kita hidup sebagai orang-orang merdeka".
Berdiri teguh di sini menjelaskan mengenai bertekad untuk tidak berubah. Bagaimana bisa mereka tidak berubah bisa dinyatakan dengan jelas. AT: "Jangan memberikan pendapat kepada orang-orang yang mengajar sesuatu yang lainnya" atau "Bertekad untuk tetap bebas"
Paulus menggunakan sunat sebagai sebuah penggambaran untuk orang Yahudi. AT: "jika kamu kembali ke agama Yahudi"
Di sini di bawah kuasa perbudakan hendak menyatakan kepatuhan kepada hukum. AT: "janganlah hidup seperti seseorang yang berada di bawah perbudakan".
"menyatakan" atau "melayani menjadi saksi"
Paulus menggunakan sunat sebagai penggambaran untuk menjadi orang Yahudi. AT: "kepada setiap orang yang menjadi seorang Yahudi"
"Ia harus patuh"
Di sini, "pisah" adalah perumpamaan untuk pisah dari Kristus. AT: "Kamu harus mengakhiri hubunganmu dengan Kristus" atau "Kamu tidak lagi menyatu bersama Kristus".
Paulus di sini sedang berbicara dengan sindiran halus. Ia sebenarnya mengajar di mana tidak ada seseorang yang dibenarkan dengan mencoba untuk melakukan perbuatan yang dituntut dalam hukum Taurat. AT: "untuk semua orang yang berpikir kamu bisa dibenarkan dengan melakukan perbuatan yang dituntut dalam hukum Taurat" atau "kamu yang ingin dibenarkan oleh hukum Taurat"
Anugerah yang datang dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "Allah tidak akan ramah kepadamu"
Di sini kata "kita" menunjuk pada Paulus dan mereka yang menentang sunat bagi orang-orang Kristen. Ia mungkin termasuk orang-orang Galatia.
"Hal ini oleh karena Roh Kudus"
Makna yang memungkinkan adalah 1) "kita menunggu dengan iman untuk pengharapan akan kebenaran" atau 2) "kita menunggu pengharapan akan kebenaran yang datang oleh iman."
"Kita menunggu dengan sabar dan dengan gembira karena Allah menempatkan kita dalam kebenaran bersama diriNya selamanya, dan kita berharap Dia untuk melakukannya".
Ini adalah penggambaran untuk menjadi orang Yahudi atau bukan orang Yahudi. AT: "antara menjadi orang Yahudi atau tidak menjadi orang Yahudi"
"Allah perduli dengan perjuangan kita di dalam Dia, yang bisa kita tunjukkan dengan mengasihi orang lain.
berguna
"Kamu sedang melakukan apa yang Yesus ajarkan"
"Orang yang membujuk kamu untuk melakukan sesuatu itu bukan Allah, yang memanggilmu "
Apa yang dia sebut mereka juga dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "orang yang memanggilmu untuk menjadi orang-orangnya"
Untuk membujuk seseorang agar menjadikan orang itu berubah sesuai dengan apa yang dia percaya dan jadi bertindak berbeda.
"kamu tidak akan percaya apapun yang berbeda dari apa yang sedang saya katakan"
"Allah akan menghukum orang yang mengacaukanmu"
"Yang sedang menyebabkan kamu tidak yakin tentang apa itu kebenaran" atau "menimbulkan masalah di antara kamu"
Maksud yang memungkinkan 1) Paulus tidak tahu nama-nama orang yang memberi tahu orang-orang Galatia bahwa mereka perlu untuk mematuhi hukum Taurat Musa atau 2) Paulus tidak ingin orang-orang Galatia peduli tentang dia yang "membingungkan" apakah mereka kaya atau miskin atau besar atau kecil atau beriman atau tidak beriman.
Paulus sedang menggambarkan sebuah situasi bahwa jika ia masih memberitakan sunat, mengapakah ia masih dianiaya juga. Ini bisa di nyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Saudara-saudara, kamu akan melihat bahwa aku tidak memberitakan sunat sebab orang-orang Yahudi akan menganiaya aku"
Lihat bagaimana kamu menerjamahkan dalam Galatia 1:2.
Paulus menggambarkan sebuah situasi yang tidak berimbang ketika orang-orang menganiaya dia sebab ia berbicara tentang Allah mengampuni oleh karena salib Kristus.
"Jika aku masih tetap berkata bahwa orang-orang perlu menjadi orang-orang Yahudi"
Hal ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Pengajaran tentang salib tidak menjadi batu sandungan" atau "di sana tidak ada alasan dalam pengajaran salib yang menyebabkan orang tersandung"
Sandungan menjelaskan tentang perbuatan dosa, dan batu sandungan menjelaskan sesuatu yang menyebabkan orang menjadi dosa. Dalam hal ini dosa menolak kebenaran atas pengajaran yang bertujuan untuk membuat kebenaran Allah, orang-orang hanya perlu untuk percaya bahwa Yesus mati di kayu salib untuk kita. AT: "Pengajaran tentang salib karena orang-orang menolak kebenaran telah dihapuskan" atau "tidak ada apapun dalam pengajaran tentang Yesus yang mati di kayu salib akan memimpin orang-orang untuk menolak pengajaran"
Makna yang memungkinkan 1) secara harafiah, memotong organ kepunyaan laki-laki sehingga menjadi orang yang dikebiri atau 2) secara penggambaran, benar-benar mundur dari komunitas orang Kristen.
Paulus memberikan alasan untuk ini dalam Galatia 5:12.
Ini bisa dijelaskan dalam bentuk aktif. AT: "Allah memanggilmu untuk merdeka".
Hal ini mengindikasikan bahwa Kristus telah merancangkan pembebasan dari hukum masa lalu. Dalam hal ini kemerdekaan dari hukum masa lalu sebagai penggambaran bukan sebagai jaminan ketika patuh kepadanya. AT: "Kamu telah dipanggil untuk merdeka dari hukum masa lalu" atau "Kristus telah memilih kamu bukan dalam rangka menjadi jaminan atas hukum masa lalu"
Lihat bagaimana kamu menerjemakan ini dalam Galatia 1:2.
Hubungan antara kesempatan dan sifat berdosa dapat dinyatakan dengan lebih jelas. AT: "Sebuah kesempatan untukmu untuk berperilaku berdasarkan sifat keberdosaanmu"
Maksud yang memungkinkan 1) "kamu bisa menyatakan dalam keseluruhan Hukum Taurat yang salah satu diperintahkan, yang seperti ini" atau 2) "dengan mematuhi salah satu perintah, kamu mematuhi semua perintah, dan salah satunya adalah ini."
Kata "kamu", "kepunyaanmu," dan "dirimu sendiri" semuanya adalah tunggal.
Paulus menjelaskan bagaimana Roh melakukan pengawasan atas dosa.
Berjalan adalah penggambaran untuk hidup. AT: "Arahkan hidupmu di dalam kekuatan Roh Kudus" atau "Hidupilah hidupmu dalam bantuan Roh"
Ungkapan "melakukan keinginan seseorang" adalah sebuah perumpamaan yang artinya "melakukan apa yang seseorang inginkan" AT: "Kamu tidak akan melakukan apa yang keinginan dagingmu inginkan"
Keinginan daging disebutkan seolah-olah hal itu adalah seseorang yang ingin berbuat dosa. AT: "Apa yang ingin kamu lakukan oleh karena keinginan dagingmu" atau "Sesuatu yang kamu inginkan oleh karena kamu berdosa".
"tidak diwajibkan untuk mematuhi Hukum Taurat Musa"
Kata benda abstrak "bekerja" dapat diterjemahkan dengan kata kerja "melakukan." AT: "apa yang nafsu daging kerjakan"
Nafsu kedagingan dikatakan seolah-olah itu sebagai seseorang yang melakukan hal tertentu. AT: "Apa yang orang-orang kerjakan oleh karena nafsu kedagingan" atau "sesuatu yang orang-orang kerjakan karena mereka bernafsu"
Menerima apa yang Allah janjikan kepada orang-orang percaya itu dinyatakan seolah-olah mewarisi tanah milik dan kekayaan dari anggota keluarga.
Paulus menggunakan buah sebagai penggambaran untuk apa yang orang bisa lihat dari orang lain. AT: "Orang yang dikendalikan oleh Roh akan memperlihatkan kasih ... penguasaan diri" atau Roh Kudus berkarya bagi orang-orang yang dikasihi....pengendalian diri"
Paulus berbicara kepada para orang-orang Kristen yang menolak untuk hidup berdasarkan nafsu kedagingannya seolah-olah itu adalah seseorang dan mereka bunuh di kayu salib. AT: "menolak untuk hidup berdasarkan nafsu kedagingan dengan hasrat dan keinginannya, seperti mereka membunuhnya di kayu salib"
Nafsu daging dikatakan seolah-olah itu adalah seseorang yang memiliki hasrat dan keinginan. AT: "nafsu kedagingan mereka, dan sesuatu yang secara kuat mereka ingin lakukan oleh karena hal itu"
"Sejak Roh Allah menjadikan kita hidup"
"Berjalan" di sini adalah sebuah penggambaran untuk hidup setiap hari. AT: "memperbolehkan Roh Kudus memimpin kita sehingga kita melakukan sesuatu yang menyenangkan dan menghormati Allah"
"Kita harus"
Karena kemerdekaan itu Kristus telah membebaskan kita
Paulus berkata bahwa jikalau jemaat Galatia disunat, Kristus tidak akan berguna bagi mereka dalam cara apapun.
Paulus memperingatkan bahwa semua jemaat Galatia yang ingin dibenarkan oleh hukum Taurat akan dipisahkan dari Kristus dan dijauhkan dari anugerah
Dalam Kristus Yesus, hanya iman yang bekerja melalui kasih yang berarti
Paulus memiliki keyakinan bahwa orang yang membingungkan jemaat Galatia mengenai injil akan menanggung penghukuman Allah.
Paulus berkata bahwa memproklamirkan sunat adalah batu sandungan terhadap salib akan dihancurkan
Orang percaya tidak boleh menggunakan kemerdekaan mereka dalam Kristus sebagai suatu kesempatan untuk memuaskan daging
Bagaimana orang percaya menggunakan kemerdekaan mereka dalam Kristus?
Orang percaya harus menggunakan kemerdekaan mereka dalam Kristus untuk melayani satu dan yang lainnya dalam kasih
Keseluruhan hukum Taurat digenapi dalam suatu perintah, "Kamu harus mengasihi sesamamu manusia seperti dirimu sendiri"
Orang percaya dapat hidup oleh Roh dan tidak memenuhi keinginan-keinginan daging
Roh dan daging saling berlawanan satu dengan yang lain di dalam diri orang percaya.
Tiga contoh dari perbuatan daging adalah tiga dari daftar berikut: percabulan seksual, kenajisan, hawa-nafsu, penyembahan berhala, kekerasan, keganasan, cemburu, amarah yang meluap-luap, permusuhan, perselisihan, pemisahan sektarian, permusuhan, kemabukan, kerusuhan mabuk
Tiga contoh dari perbuatan daging adalah tiga dari daftar berikut: percabulan seksual, kenajisan, hawa-nafsu, penyembahan berhala, kekerasan, keganasan, cemburu, amarah yang meluap-luap, permusuhan, perselisihan, pemisahan sektarian, permusuhan, kemabukan, kerusuhan mabuk
Mereka yang mempraktekkan pekerjaan-pekerjaan daging tidak akan mewarisi kerajaan Allah
Buah Roh adalah kasih, sukacita, kedamaian, kesabaran, baik hati, kebaikan, iman, kelembutan, dan penguasaan diri.
Buah Roh adalah kasih, sukacita, kedamaian, kesabaran, baik hati, kebaikan, iman, kelembutan, dan penguasaan diri.
Mereka yang adalah milik Kristus Yesus sudah menyalibkan keinginan daging dan nafsunya
1 Hai Saudara-saudara, jika ada orang yang kedapatan melakukan suatu pelanggaran [1] , kamu yang rohani harus mengembalikan orang seperti itu dengan roh kelembutan. Berjaga-jagalah supaya kamu sendiri jangan ikut tergoda. 2 Saling menolonglah dalam menanggung beban supaya kamu menaati hukum Kristus. 3 Jika ada orang yang menganggap dirinya penting, padahal tidak demikian, ia menipu dirinya sendiri. 4 Marilah setiap orang menguji perbuatannya sendiri. Setelah itu, ia bisa bangga melihat keadaannya sendiri dan bukan karena membandingkannya dengan orang lain. 5 Sebab, setiap orang harus menanggung bebannya sendiri.
6 Siapa yang mendapat pengajaran dari firman Allah haruslah ia membagikan semua hal yang baik itu dengan orang yang mengajarnya.
7 Jangan tertipu. Allah tidak bisa dipermainkan karena orang akan menuai apa yang ia tabur. 8 Orang yang menabur dari nafsu kedagingan akan menuai kebusukan dari kedagingannya. Akan tetapi, orang yang menabur dari Roh akan menuai hidup yang kekal dari Roh. 9 Jangan kita menjadi lelah berbuat baik. Jika musimnya tiba, kita akan menuai asalkan kita tidak menyerah. 10 Karena itu, jika kita mendapat kesempatan, marilah kita berbuat baik kepada semua orang, khususnya kepada keluarga dalam iman.
11 Lihatlah betapa besarnya huruf-huruf [2] yang kutulis untukmu dengan tanganku sendiri. 12 Mereka yang ingin memamerkan kebaikan dari hal-hal yang lahiriah akan memaksamu untuk disunat. Mereka melakukan hal itu supaya tidak dianiaya demi salib Kristus. 13 Mereka yang disunat pun tidak menaati Hukum Taurat, tetapi mereka ingin kamu disunat supaya mereka dapat memegahkan diri atas sunatmu. 14 Semoga aku tidak pernah memegahkan diri kecuali dalam salib Tuhan kita, Yesus Kristus. Melalui salib-Nya, dunia sudah disalibkan untuk aku, dan aku untuk dunia. 15 Disunat atau tidak disunat apalah artinya. Yang penting adalah menjadi ciptaan baru. 16 Bagi semua orang yang menjalankan aturan ini, biarlah damai sejahtera dan rahmat turun atas mereka dan atas Israel milik Allah.
17 Akhirnya, jangan ada orang yang mempersulit aku karena aku membawa tanda-tanda Yesus dalam tubuhku. [3]
18 Saudara-saudara, kiranya anugerah Tuhan Yesus Kristus ada bersama dengan rohmu. Amin.
Secara keseluruhan, pasal ini disajikan sebagai sebuah kesimpulan atas surat Paulus. Ini mengandung beberapa kesimpulan, yang mungkin tidak berhubungan dengan bahan lanjutannya yang terkandung di dalam surat ini. Ada beberapa hal-hal lain yang Paulus harapkan untuk ditujukan di dalam jemaat Galatia.
Pasal ini di tujukan kepada orang-orang Kristen dan ini sebaiknya dilihat sebagai sebuah acuan kepada saudara-saudara Kristen Paulus dan bukan saudara-saudara Yahudinya
Ini adalah sebuah konsep yang berhubungan dengan kelahiran kembali. Mereka yang terlahir kembali dikatakan menjadi ciptaan baru di dalam Kristus. Kepada Paulus, ini lebih signifikan dari pada asal mula seseorang. Ini juga berhubungan kepada gagasan bahwa orang-orang Kristen telah diberikan kehidupan baru di dalam Kristus, dan memiliki pembaharuan hidup di dalam mereka setelah mereka datang untuk beriman dalam Kristus. (Lihat: bornagain danfaith)
Ini adalah hal yang rumit dan memungkinkan bahwa "tubuh" tetap sebuah subjek yang digunakan dalam perbedaan yang jelas di dalam "roh". Seseorang di dalam tubuh yang dikendalikan oleh hasrat mereka dalam melakukan dosa sedangkan kerohanian dikendalikan oleh roh. Tubuh juga digunakan untuk melambangkan tubuh jasmani di dalam pasal ini. (Lihat:flesh, sin dan spirit)
<< |
Paulus mengajarkan orang-orang percaya bagaimana mereka seharusnya memperlakukan orang-orang percaya lain dan bagaimana Allah memberi imbalan.
LIhat bagaimana anda menerjemahkan ini di dalam Galatia 1:2.
"jika ada orang di antara kalian"
Arti yang mungkin adalah 1) seseorang lain mendapati orang lain melakukan perbuatan itu. AT: "jika seseorang diketahui melakukan sebuah dosa" atau 2) seseorang itu melakukan dosa tanpa berniat melakukan yang jahat . AT: "jika seseorang memberi diri dan berdosa"
"mereka yang dibimbing oleh roh" atau "kau yang sedang hidup dalam bimbingan roh"
"perbaikilah orang yang berdosa itu" atau "desak orang yang berdosa itu kembali kepada sebuah hubungan dengan Allah yang benar"
Arti yang mungkin adalah 1) bahwa roh itu menunjuk kepada seseorang yang sedang memberikan perbaikan atau 2) "dengan sebuah tindakan kelembutan " atau "dalam sebuah cara yang baik."
Kata-kata ini memperlakukan jemaat Galatia sebagai satu pribadi untuk menekankan bahwa dia sedang berbicara kepada setiap mereka. AT: "Berjaga-jagalah dirimu sendiri" atau "Aku mengatakan kepada setiap kamu. 'Berjaga-jagalah kamu"
Ini bisa dikatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "sehingga tidak ada yang akan menggoda dirimu untuk melakukan dosa"
"Karena jika." Ini mengindikasikan bahwa kata-kata yang mengikuti adalah mengapa jemaat Galatia seharusnya 1) membawa kesusahan-kesusahan orang lain" (Galatia 6:2](./01.md)) atau 2) berhati-hatilah bahwa mereka tidak tergoda (Galatia 6:1) atau 3) "tidak menjadi sombong" ([Galatia 5:26).
"dia penting" atau "dia lebih baik dari yang lain"
"dia tidak penting" atau "dia tidak lebih baik dari yang lain"
"setiap orang harus"
"setiap orang akan dihakimi oleh pekerjaannya sendiri" atau "setiap orang akan bertanggung jawab atas pekerjaannya sendiri"
"setiap orang akan "
"Orang tersebut"
"Kata" disini adalah sebuah penggambaran untuk "pesan." . Di sini berarti setiap yang Allah katakan atau perintahkan adalah "firman Allah" atau "firman kebenaran."
Menabur melambangkan melakukan hal-hal yang berakhir dalam beberapa jenis hasil dan menuai melambangkan merasakan hasil yang orang tadi telah lakukan. AT: "seperti seorang petani menuai jenis buah dari biji yang ia tabur, sehingga setiap orang mengalami pengalaman dari hasil yang ia lakukan
Paulus tidak mengkhususkan laki-laki disini. AT: "siapapun yang menabur" atau "setiap orang yang menabur"
Menabur benih adalah sebuah perumpamaan karena melakukan perbuatan-perbuatan yang akan memiliki akibat di akhirnya. Di dalam kasus ini, seseorang yang yang sedang melakukan perbuatan dosa karena dosanya sendiri. AT : "tanamkan benih berdasarkan apa yang ia mau karena dosanya sendiri"
Allah menghukum seseorang, yang dinyatakan bahwaorang itu sedang menuai hasil panen. AT :"akan menerima hukuman atas apa yang telah ia perbuat"
Menabur benih adalah sebuah perumpamaan tentang melakukan perbuatan yang akan memiliki akibat. Di dalam kasus ini, seseorang yang melakukan perbuatan-perbuatan baik karena dia mendengarkan Roh Allah. AT: "lakukan hal-hal yang disukai Roh Allah"
"akan menerima kehidupan kekal sebagai imbalan dari Roh Allah"
"Kita seharusnya tetap melakukan perbuatan baik"
melakukan kebaikan kepada yang lain agar mereka tetap baik
"pada waktu yang tepat" atau "waktu yang Allah pilih"
"Sebagai sebuah hasil dari ini" atau "Karena hal ini"
"bagi semua ... kepada mereka" atau "yang dikhususkan ... kepada mereka"
"kepada mereka yang adalah anggota dari keluarga Allah melalui iman di dalam Yesus"
Sebagaimana Paulus menutup suratnya, dia memberikan satu pengingat lagi bahwa hukum taurat tidak menyelamatkan dan bahwa mereka seharusnya ingat akan salib Kristus.
Ini bisa bermaksud bahwa Paulus ingin menekankan 1) pernyataan-pernyataan sebelumnya atau 2) bahwa surat ini dari dia.
Makna yang mungkin adalah 1) Paulus mungkin memiliki seorang penolong yang menulis sebagian besar dari surat ini sebagaimana Paulus telah berkata pada dia apa yang ia tulis, tetapi Paulus sendiri menulis bagian terakhir surat ini atau 2) Paulus menulis semua surat dari dirinya sendiri.
"mengakibatkan yang lain berfikir dengan baik tentang mereka" atau "menyebabkan orang lain untuk berfikir bahwa mereka adalah orang-orang baik"
"dengan bukti yang tampak" atau "oleh usaha mereka sendiri"
"menekan" atau "mendukung dengan kuat"
"Sehingga orang-orang Yahudi tidak akan menganiaya mereka karena mengatakan bahwa salib Kristus sendiri yang menyelamatkan orang-orang"
Salib di sini melambangkan apa yang Kristus lakukan untuk kita saat Dia mati di atas kayu salib. AT: "karya Yesus yang dilakukan di atas kayu salib" atau "kematian dan kebangkitan Yesus"
"mereka yang mendorong kamu untuk bersunat"
"supaya mereka menjadi sombong bahwa mereka telah menambahkan dirimu kepada orang-orang yang mencoba untuk menaati hukum taurat"
"Aku tidak ingin memegahkan diri pada apapun selain dari pada salib" atau "Biarkan aku memegahkan hanya di dalam salib"
Ini bisa dikatakan ke dalam bentuk aktif. AT :"Aku berfikir tentang dunia yang sudah mati" atau "aku memperlakukan dunia seperti penjahat yang Allah telah bunuh di atas salib"
Pada kata-kata "telah disalibkan" dimengerti dari frasa sebelum ini. AT :"dan Aku disalibkan untuk dunia"
Makna yang mungkin adalah 1) "dunia berfikir tentang aku sebagaimana aku telah mati" atau 2) "dunia memperlakukan aku seperti seorang penjahat yang Allah telah bunuh di atas kayu salib"
Makna yang mungkin adalah 1) orang-orang dunia, mereka tidak peduli kepada Allah atau 2) hal-hal yang mereka tidak pedulikan yang Allah pikir itu penting"
"adalah penting kepada Allah"
Makna yang mungkin adalah 1) seorang percaya yang baru dalam Yesus Kristus atau 2) kehidupan baru seorang yang baru percaya.
Makna yang mungkin adalah 1) orang-orang yang percaya secara umum adalah orang-orang Israel milik Allah atau 2) "biarlah damai sejahtera turun atas mereka yang mengikuti peraturan, dan beroleh rahmat atas Israel milik Allah."
Ini bisa juga berarti "pada akhirnya" atau "pada akhir surat ini"
Makna yang mungkin adalah 1) Paulus sedang memerintahkan jemaat-jemaat Galatia untuk tidak mempersulit dia, "Aku sedang memerintahkan kamu ini: jangan mempersulit aku," atau 2) Paulus sedang memberitahu jemaat-jemaat Galatia bahwa dia sedang memerintahkan semua orang untuk tidak mempersulit dia, "Aku sedang memerintahkan setiap orang ini: jangan mempersulit aku," atau 3) Paulus sedang memperlihatkan sebuah hasrat: Aku tidak ingin siapapun untuk mempersulit aku.
Makna yang mungkin adalah 1) "Berbicara hal-hal ini kepadaku" atau 2) "menyebabkan aku kesulitan" atau "memberikan aku pekerjaan yang berat."
Ucapan-ucapan ini adalah luka-luka dari orang-orang yang memukul dan mencambuk Paulus karena mereka tidak menyukai dia mengaja tentang Yesus. AT: "Oleh karena luka-luka di tubuhku menunjukkan bahwa Aku melayani Yesus"
"Aku berdoa bahwa Tuhan Yesus akan bersama dengan rohmu"
Lihat bagaimana anda menerjemahkan ini dalam Galatia 1:2.
Mereka yang rohani harus memulihkan orang itu dalam satu roh yang lemah-lembut.
Mereka yang rohani harus waspada agar mereka tidak tergoda juga.
Orang-orang percaya memenuhi hukum Kristus dengan memikul beban satu sama lainnya.
Seseorang dapat memiliki sesuatu dalam dirinya sendiri sehingga ia bangga akan pekerjaannya dengan cara menguji pekerjaannya sendiri, tanpa membandingkan dirinya dengan orang lain.
Seseorang yang sudah diajarkan firman harus membagikan segala hal yang baik dengan gurunya.
Apapun yang seorang tanam secara rohani, maka ia akan menuainya.
Seseorang yang menabur benih pada kedagingannya akan menuai kehancuran dari kedagingannya.
Seseorang yang menabur benih dari Roh akan menuai kehidupan kekal dari Roh
Seorang percaya yang terus berbuat yang baik akan menuai tuaian
Orang percaya harus secara khusus melakukan yang baik pada mereka yang dari keluarga seiman.
Mereka yang ingin membuat kesan yang baik dari orang percaya untuk disunat adalah tidak ingin dianiaya kare salib Kristus.
Paulus berkata bahwa ia memegahkan diri pada salib Tuhan kita Yesus Kristus.
Yang penting adalah ciptaan yang baru.
Paulus mengharapkan kiranya damai sejahtera dan rahmat bagi mereka yang hidup menurut aturan sebagai ciptaan baru, dan atas Israel milik Allah.
Paulus membawa tanda Kristus pada tubuhnya.
1 Dari Paulus [1] , rasul Yesus Kristus oleh kehendak Allah.
Kepada orang-orang kudus di Efesus [2] , orang-orang beriman dalam Yesus Kristus.
2 Anugerah dan damai sejahtera bagi kamu dari Allah, Bapa kita, dan Tuhan Yesus Kristus.
3 Terpujilah Allah dan Bapa dari Tuhan kita Kristus Yesus, yang telah memberkati kita dalam Kristus dengan setiap berkat rohani di tempat surgawi. 4 Sebab, Ia memilih kita dalam Kristus sebelum permulaan dunia supaya kita menjadi kudus [3] dan tidak bercela di hadapan-Nya. Dalam kasih, 5 Ia menetapkan kita dari semula untuk diangkat menjadi anak-anak-Nya melalui Kristus Yesus sesuai dengan kesukaan kehendak-Nya. 6 Ia melakukan itu bagi kepujian kemuliaan anugerah-Nya, yang telah dikaruniakan-Nya dengan cuma-cuma kepada kita dalam Anak-Nya yang terkasih. [4]
7 Dalam Dia, kita mendapat penebusan melalui darah-Nya, yaitu pengampunan atas pelanggaran-pelanggaran kita sesuai dengan kekayaan anugerah-Nya, 8 yang Allah limpahkan kepada kita dalam segala hikmat dan pengertian. 9 Ia memberitahukan kepada kita rahasia kehendak-Nya sesuai dengan maksud baik yang Ia rencanakan dalam Kristus, 10 yang akan dijalankan ketika waktu kepenuhannya tiba untuk mempersatukan segala sesuatu dalam Kristus, yang ada di surga dan yang ada di bumi.
11 Dalam Kristus, kita juga telah menjadi bagian dari warisan [5] yang telah ditetapkan-Nya dari semula sesuai dengan rencana-Nya, yang mengerjakan segala sesuatu dalam keputusan kehendak-Nya 12 supaya kita yang pertama-tama menaruh pengharapan pada Kristus akan menjadi puji-pujian bagi kemuliaan-Nya. 13 Dalam Dia, kamu juga, setelah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil [6] keselamatanmu, dan percaya kepada-Nya, dimeteraikan dengan Roh Kudus yang dijanjikan. 14 Roh Kudus adalah jaminan [7] atas warisan kita, sampai penebusan terjadi atas mereka yang menjadi milik kepunyaan Allah sendiri -- bagi pujian kemuliaan-Nya.
15 Oleh sebab itu, sejak aku mendengar tentang imanmu dalam Tuhan Yesus dan kasihmu kepada semua orang kudus, 16 aku tidak henti-hentinya mengucap syukur untukmu saat aku mengingat kamu dalam doa-doaku. 17 Aku berdoa agar Allah dari Tuhan kita, Kristus Yesus, Bapa dari kemuliaan, memberimu roh hikmat dan penyataan [8] dalam pengetahuan akan Dia. 18 Aku berdoa supaya mata hatimu diterangi sehingga kamu dapat mengerti pengharapan yang terkandung dalam panggilan-Nya, kekayaan yang terkandung dalam warisan-Nya yang mulia bagi orang-orang kudus, 19 dan kekuatan besar yang tidak terukur bagi kita yang percaya, sebagaimana ditunjukkan dalam kemahabesaran kekuatan-Nya. 20 Kemahabesaran kekuatan-Nya ini Ia tunjukkan ketika Ia membangkitkan Kristus dari antara orang mati dan mendudukkan Dia di sebelah kanan-Nya di tempat surgawi, 21 yang jauh lebih tinggi dari semua aturan, kekuasaan, kekuatan, pemerintahan, dan lebih tinggi dari semua nama yang pernah ada, bukan hanya pada masa sekarang ini, tetapi juga pada masa yang akan datang. 22 Ia menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki-Nya dan memberikan diri-Nya menjadi Kepala atas segala sesuatu bagi jemaat, 23 yang adalah tubuh-Nya [9] , di mana kepenuhan-Nya memenuhi semuanya dan segalanya.
Pasal ini terstruktur dengan bebas sebagai sebuah doa, tetapi bukan doa khusus. Pasal ini merupakan tipe "doa" yang unik dimana Paulus tidak hanya berbicara kepada Tuhan. Dia juga memberikan intruksi-instruksi tertulis kepada jemaat di Efesus.
Banyak ahli percaya bahwa pasal ini mengajarkan sebuah pokok yang disebut sebagai "predestinasi." Hal ini berkaitan dengan konsep alkitabiah yaitu "takdir". Beberapa ahli membahas ini untuk menunjukkan bahwa Allah telah memilih beberapa orang untuk diselamatkan secara kekal sebelum dasar-dasar dunia dijadikan. Karena hal ini merupakan sumber perbedaan teologis, dibutuhkan perhatian yang lebih dalam penerjemahan, khususnya yang berhubungan dengan elemen-elemen penyebab dalam pasal ini (Lihat: predestine)
| >>
Paulus menyebut dirinya sendiri sebagai penulis surat ini kepada orang-orang percaya di gereja Efesus.
Selain yang dicatatkan, setiap penggunaan kata "kamu" dan "mu" mengacu pada orang-orang percaya Efesus dan juga semua orang percaya dan dengan demikian adalah jamak.
Bahasa Anda mungkin memiliki cara khusus untuk memperkenalkan penulis dari sebuah surat dan pembaca yang ditujunya. AT: "Aku, Paulus, seorang rasul ... menulis surat ini kepadamu, umat Allah yang kudus di Efesus"
"Di dalam Kristus Yesus" dan ungkapan-ungkapan serupa merupakan penggambaran yang sering muncul di dalam surat-surat Perjanjian Baru. Mereka mengungkapkan kemungkinan bentuk hubungan terkuat antara Kristus dan mereka yang percaya kepadanya.
Ini merupakan salam dan berkat yang umum dan sering digunakan oleh Paulus dalam surat-suratnya.
Paulus membuka suratnya dengan berbicara mengenai kedudukan orang-orang percaya dan keamanan mereka di hadapan Allah.
Di dalam kitab ini, jika tidak ada lainnya yang dinyatakan, kata "kami
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Mari kita memuji Allah dan Bapa dari Tuhan kita Yesus Kristus"
"karena Allah telah memberkati kita"
"setiap berkat yang datang dari Roh Allah"
"di dunia supranatural." Kata "surgawi" mengacu pada tempat di mana Allah berada.
Kemungkinan artinya adalah 1) frasa "dalam Kristus" mengacu pada apa yang Kristus telah lakukan. AT: "melalui apa yang Kristus telah lakukan" atau 2) "dalam Kristus" adalah penggambaran yang mengacu pada hubungan dekat kita dengan Kristus. AT: "dengan mempersatukan kita dengan Kristus" atau "karena kita dipersatukan dengan Kristus"
Paulus menggunakan dua kata yang serupa untuk menekankan kebaikan moral.
Kata "Nya", "Ia", dan "Dia" mengacu kepada Allah.
Kata "kita" mengacu pada Paulus, jemaat di Efesus, dan semua orang yang percaya kepada Kristus. AT: "Allah merencanakan sejak dahulu untuk mengangkat kita sebagai anak-anakNya"
"Allah telah memilih kita di waktu sebelumnya" atau "Allah telah memilih kita sejak dahulu"
Di sini "diangkat sebagai anak-anakNya" berarti menjadi bagian dari keluarga Allah. Di sini kata "anak-anak" mengacu pada laki-laki dan perempuan. AT: "untuk diangkat sebagai anak-anakNya"
Allah membawa orang-orang percaya ke dalam keluargaNya melalui karya Yesus Kristus.
"Ia dengan murah hati memberikan kepada kita melalui Dia yang dikasihiNya"
"Dia yang dikasihiNya, Yesus Kristus" atau "AnakNya, yang dikasihiNya"
Paulus berbicara tentang anugerah Allah seolah-olah itu adalah kekayaan materi. AT: "kebesaran anugerah Allah" atau "kelimpahan anugerah Allah
"Ia memberi kita anugerah yang sangat besar ini" atau "Dia sangat baik kepada kita"
Kemungkinan artinya adalah 1) "karena Ia mempunyai segala hikmat dan pengertian" 2) "supaya kita memiliki hikmat dan pengertian yang besar"
Kemungkinan artinya adalah 1) "karena Ia ingin membuat kita mengetahuinya" atau 2) "yang Ia inginkan."
"Ia menyatakan tujuan ini di dalam Kristus"
"melalui Kristus"
Sebuah kalimat baru dapat dimulai di sini. AT: "Ia melakukan hal ini dengan suatu tujuan perencanaan" atau "Ia melakukan hal ini, dengan memikirkan sebuah rencana"
"karena ketika waktunya tepat" atau "untuk waktu yang telah Ia tetapkan"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah memilih kita untuk menjadi pewarisNya"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah memilih kita sebelum waktunya" atau "Allah memilih kita sejak dahulu"
Melalui penggunaan kata ganti "kami", Paulus sedang merujuk pada dirinya sendiri dan orang-orang Kristen Yahudi lainnya, mereka yang mempercayai Kristus sebelum orang-orang percaya di Efesus percaya kepada Kristus.
Lagi, kata "kami" mengacu kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada Allah yang pertama kali mendengar kabar baik, bukan orang-orang percaya di Efesus.
"agar kita hidup untuk memuji Dia bagi kemuliaanNya"
Sekali lagi, penggunaan kata ganti "kami" mengacu pada Paulus dan orang-orang percaya Yahudi lainnya, bukan orang-orang percaya di Efesus.
Paulus berbicara di dua ayat sebelumnya tentang dirinya dan orang-orang percaya Yahudi lainnya, tetapi sekarang ia mulai berbicara mengenai orang-orang percaya di Efefus.
Kemungkinan artinya adalah 1) "berita tentang kebenaran" atau 2) "berita yang benar"
Lilin ditempatkan di atas surat dan dicap dengan simbol yang mewakili orang yang menulis surat itu. Paulus menggunakan kebiasaan ini untuk menggambarkan bagaimana Allah telah memakai Roh Kudus untuk meyakinkan kita bahwa kita adalah milikNya. AT: "Allah telah memeteraikanmu dengan Roh Kudus yang Ia janjikan"
Menerima apa yang Allah telah janjikan dibicarakan seperti seseorang yang mewarisi harta milik atau kekayaan dari seorang anggota keluarganya. AT: "jaminan bahwa kita akan menerima apa yang telah Allah janjikan"
Paulus berdoa untuk orang-orang percaya yang ada di Efesus dan bersyukur kepada Allah karena kuasa yang dimiliki oleh orang-orang percaya melalui Kristus.
Paulus memakai kata "tak henti-hentinya" untuk menekankan bahwa ia terus menerus bersyukur kepada Allah. AT: "Aku terus menerus bersyukur kepada Allah"
"hikmat rohani untuk mengerti wahyuNya"
Kata "hati" adalah penggambaran untuk pikiran seseorang. Frasa "mata hati" adalah penggambaran bagi kemampuan seseorang untuk memperoleh pengertian. AT: "agar kamu memperoleh pengertian dan diterangi"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "agar Allah menerangi hatimu" atau "agar Allah menerangi pengertianmu"
"dijadikan melihat"
Menerima apa yang Allah telah janjikan kepada orang-orang percaya, disebutkan seolah-olah seseorang mewarisi harta milik dan kekayaan dari seorang anggota keluarganya.
"mereka semua yang Ia telah pisahkan bagi diriNya sendiri" atau "mereka semua yang sepenuhnya menjadi milikNya"
Kuasa Allah yang jauh melampaui segala kuasa lainnya.
"bagi kita yang percaya"
"kekuatanNya yang besar yang bekerja bagi kita"
"menghidupkan Dia kembali"
Dari antara mereka semua yang telah mati. Ungkapan ini menjelaskan semua yang sudah mati bersama-sama di dunia orang mati. Kembali dari antara mereka mempunyai arti menjadi hidup lagi.
Duduk di "sebelah tangan kanan Allah" merupakan tindakan yang melambangkan bahwa Ia menerima penghormatan dan kekuasaan yang besar dari Allah. AT: "mendudukkan Dia di tempat kehormatan dan kekuasaan di sebelahNya"
"di tempat supranatural". Kata "surgawi" mengacu pada tempat di mana Allah berada. Perhatikan bagaimana Anda menerjemahkan ini di dalam Efesus 1:3
Ini merupakan istilah-istilah yang berbeda untuk tingkatan makhluk-makhluk supranatural, baik itu kuasa kebenaran dan kuasa jahat. AT: "diatas segala kuasa-kuasa supranatural"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: Kemungkinan artinya adalah 1) "untuk setiap nama yang manusia berikan" atau 2) "setiap nama yang Allah berikan"
Kemungkinan artinya 1) gelar atau 2) posisi kekuasaan.
"pada masa ini"
"di masa depan"
Di sini "kaki" mewakili Ketuhanan, wewenang dan kekuasaan Kristus. AT: "segala sesuatu berada di bawah kuasa Kristus"
Sama seperti tubuh manusia, kepala memerintah segala sesuatu yang menyangkut tubuhnya, demikian pula Kristus adalah kepala dari tubuh gereja.
Di sini "kepala" mengacu kepada pemimpin atau seseorang yang bertanggungjawab. AT: "memerintah atas segala sesuatu"
"Kristus memenuhi gerejaNya dengan hidup dan kuasaNya sama seperti Ia memberi hidup kepada segala sesuatu"
Paulus menggambarkan yang ia surati sudah dikuduskan bagi Allah, dan tetap setia di dalam Yesus Kristus. [1:1]
Allah Bapa sudah memberkati orang percaya dengan segala berkat rohani dari sorga di dalam Kristus. [1:3]
Allah Bapa sudah memilih mereka yang percaya kepada Kristus sebelum dunia ini diciptakan. [1:4]
Allah sudah memilih orang percaya dari semula karena sudah berkenan dengan kehendakNya, sehingga Ia dipuji untuk kemuliaan anugerahNya. [1:5-6]
Allah sudah memilih orang percaya dari semula karena sudah berkenan dengan kehendakNya, sehingga Ia dipuji untuk kemuliaan anugerahNya. [1:5-6]
Orang percaya memperoleh penebusan melalui darah Kristus, sebagai penghapus dosa-dosa. [1:7]
Allah akan membawa bersama segala sesuatu yang ada di sorga dan di bumi di dalam Kristus. [1:10]
Orang percaya telah dimeteraikan oleh perjanjian Roh kudus. [1:13]
Roh Kudus adalah jaminan sebagai warisan orang percaya. [1:14]
Paulus berdoa sehingga jemaat Efesus akan diterangi supaya mengetahui apa itu keyakinan dari panggilan mereka. [1:18]
Kuasa yang sama yang membangkitkan Kristus dari kematian dan mendudukkanNya di sisi kanan Allah di sorga. [1:20]
Allah telah meletakkan segala sesuatu di bawah kaki Kristus. [1:22]
Kristus sebagai kepala atas segala sesuatu dalam Gereja. [1:22]
Gereja adalah tubuh Kristus. [1:23]
1 Dahulu, kamu mati dalam pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu, 2 yang mana pada waktu itu kamu berjalan mengikuti jalan dunia, mengikuti penguasa kerajaan udara [1] , roh yang sekarang bekerja di antara anak-anak yang tidak taat. 3 Di antara mereka, kita semua dahulu juga hidup dalam nafsu kedagingan kita, memuaskan keinginan daging dan pikiran kita. Kita pada dasarnya adalah anak-anak durhaka, sama seperti manusia lainnya.
4 Akan tetapi, Allah, yang kaya dengan belas kasih dan karena kasih-Nya yang besar itu Ia mengasihi kita, 5 bahkan ketika kita mati dalam pelanggaran-pelanggaran kita, Ia menghidupkan kita bersama dengan Kristus -- oleh anugerah kamu telah diselamatkan --, 6 dan Ia membangkitkan kita dengan Dia dan mendudukkan kita bersama dengan Dia di tempat surgawi dalam Yesus Kristus, 7 supaya pada masa yang akan datang, Ia boleh menunjukkan kekayaan anugerah-Nya yang tak terukur dalam kebaikan-Nya kepada kita dalam Yesus Kristus.
8 Sebab, oleh anugerah kamu diselamatkan melalui iman dan ini bukan dari dirimu sendiri, tetapi karunia Allah, 9 bukan hasil usahamu, supaya tidak ada seorang pun yang menyombongkan diri. 10 Kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Yesus Kristus untuk melakukan pekerjaan baik yang dipersiapkan Allah sebelumnya supaya kita bisa hidup di dalamnya.
11 Karena itu, ingatlah bahwa kamu dahulu lahir sebagai orang kafir [2] , yang disebut “orang tidak bersunat”, oleh mereka yang menyebut diri sebagai “orang bersunat”, yaitu sunat yang dilakukan pada tubuh oleh tangan manusia. 12 Ingatlah saat itu kamu hidup tanpa Kristus, terpisah dari kewargaan Israel [3] dan orang-orang asing bagi ikatan perjanjian [4] yang dijanjikan, tidak memiliki pengharapan dan tanpa Allah dalam dunia ini. 13 Namun, sekarang, dalam Yesus Kristus, kamu yang dahulu sangat jauh telah dibawa menjadi dekat oleh darah Kristus.
14 Sebab, Ia sendiri adalah damai sejahtera kita yang telah membuat kedua belah pihak [5] menjadi satu dan yang telah menghancurkan tembok permusuhan yang memisahkan, 15 dengan menghapus permusuhan dalam daging-Nya [6] , yaitu Hukum Taurat yang berisi perintah-perintah dan ketetapan-ketetapan sehingga di dalam diri-Nya Ia membuat keduanya menjadi satu manusia baru, sehingga terjadi perdamaian, 16 dan mendamaikan keduanya dengan Allah dalam satu tubuh melalui salib, sehingga mematikan permusuhan. 17 Ia datang dan memberitakan damai sejahtera kepadamu yang jauh dan damai sejahtera kepada mereka yang dekat. 18 Sebab, melalui Dia, kita berdua memiliki jalan masuk kepada Bapa dalam satu Roh.
19 Jadi, kamu bukan lagi orang-orang asing dan pendatang, tetapi sesama warga dengan orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah, 20 yang dibangun di atas dasar para rasul [7] dan para nabi [8] , dengan Yesus Kristus sendiri sebagai Batu Penjurunya [9] . 21 Dalam Kristus, seluruh bangunan sedang dipersatukan bersama dan bertumbuh menjadi Bait Suci dalam Tuhan. 22 Dalam Dia, kamu juga sedang dibangun bersama menjadi tempat tinggal Allah dalam Roh.
Pasal ini membicarakan mengenai kehidupan orang Kristen sebelum beriman kepada Yesus. Kemudian Paulus menggunakan informasi ini untuk menjelaskan bagaimana proses pembentukan kehidupan seseorang yang memiliki identitas baru yang disebut orang Kristen "dalam Kristus". (Lihat: faith)
Paulus mengajarkan tentang jemaat di dalam pasal ini. Jemaat dibangun dari dua kelompok orang yang berbeda (orang Yahudi dan orang yang bukan Yahudi) yang sekarang menjadi satu kelompok atau "tubuh." Hal ini juga diketahui sebagai tubuh Yesus karena Yesus menyatukan mereka.
Paulus mengajarkan bahwa mereka yang bukan orang Kristen adalah "mati" dalam dosa mereka. Ini berarti bahwa mereka dalam perbudakan atau memperbudak diri kepada dosa mereka, yang memimpin mereka ke dalam kematian kalau mereka tidak datang untuk percaya dalam Yesus.
Paulus menggunakan banyak perumpamaan-perumpamaan yang berbeda untuk mendeskripsikan bagaimana tindakan dari orang-orang yang bukan Kristen di dunia. Mereka " berjalan mengikuti cara di dunia," "berjalan mengikuti pemimpin dari kekuasaan udara," "bertindak berdasarkan keinginan Setan dari daging kita," dan " melakukan keinginan dari pikiran dan daging kita".
Banyak ahli-ahli percaya "itu" mengarah pada keselamatan, sedangkan yang lainnya percaya bahwa itu adalah iman bahwa itu karunia dari Tuhan. Karena itu merupakan persetujuan dari kata Yunani, ini mungkin berbicara tentang keselamatan dimaksudkan oleh Paulus sebagai kasih karunia dari Allah di sini.
Ini adalah isu yang rumit. ini menjelaskan bahwa "daging" adalah sebuah perumpamaan pada sifat manusia yang berdosa. Frasa "orang bukan Yahudi secara daging" menjelaskan bahwa orang-orang Efesus hidup sekali tanpa memperhatikan kepada Allah. "Daging" juga digunakan dalam ayat ini yang merujuk pada bagian fisik dari laki-laki. (Lihat: flesh)
<< | >>
Paulus mengingatkan orang-orang percaya dari kehidupan masa lalu dan cara hidup mereka sekarang sebelum mengikuti Allah.
Ini menunjukkan bagaimana orang-orang berdosa tidak mampu untuk taat kepada Allah dalam jalan yang sama seseorang yang sudah mati tidak mampu untuk merespon secara fisik.
Kata-kata "kesalahan" dan "dosa-dosa" mempunyai arti yang sama. Paulus bersama-sama menggunakan kata-kata ini untuk menekankan kemegahan dari dosa-dosa manusia.
Para rasul juga menggunakan kata "dunia" untuk merujuk pada sifat keegoisan dan nilai-nilai yang merusak dari orang-orang yang hidup di dunia. AT "mengikuti nilai-nilai orang yang hidup di dunia" atau "mengikuti prinsip-prinsip dunia sekarang ini"
ini maksudnya adalah si jahat atau Setan.
"roh Setan, yang sedang bekerja"
Kata-kata "tubuh" dan "pikiran" menjelaskan kepada semua orang .
orang-orang dengan siapa Allah marah
"Allah penuh dengan belas kasih" atau "Allah sangat baik kepada kita"
"karena kasihNya yang besar untuk kita" atau "karena Dia sangat mengasihi kita"
Ini menunjukkan bagaimana seseorang yang berdosa tidak mampu untuk mematuhi Tuhan sampai ia diberikan kehidupan rohani yang baru seperti seseorang yang sudah mati sudah tidak mampu untuk menanggapi secara fisik kecuali kalau dibangkitkan dari kematian.
"Dalam Kristus" dan beberapa ungkapan perumpamaan yang seringkali muncul di surat-surat Perjanjian Baru. Mereka menjelaskan hubungan yang mungkin paling kuat di antara Kristus dan setiap orang yang percaya kepadaNya.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: " Allah menyelamatkan kita karena kebaikanNya yang besar terhadap kita"
Di sini dibangkitkan adalah sebuah ungkapan untuk menyebabkan seseorang yang mati untuk menjadi hidup kembali. Mungkin artinya 1) karena Allah telah membangkitkan Kristus kembali, Allah juga telah memberikan kepada Paulus dan orang-orang percaya di Efesus kehidupan rohani baru. AT: "Allah memberikan kita hidup baru karena kita menjadi milik Kristus" atau 2) karena Allah yang telah membangkitkan Kristus kembali, orang-orang percaya di Efesus dapat mengetahui bahwa setelah mereka mati mereka akan hidup dengan Kristus, dan Paulus dapat berbicara dari orang-orang percaya hidup kembali sebagaimana hal itu telah terjadi.
"di dunia yang tak terlihat." kata "Surga" merujuk kepada tempat di mana Allah berada. Lihat bagaimana itu diterjemahkan dalam Efesus 1:3.
"dalam Yesus Kristus" dan beberapa ungkapan perumpamaan yang seringkali muncul di surat-surat Perjanjian Baru. Mereka mengungkapkan jenis hubungan yang kuat diantara Kristus dan orang yang percaya kepadanNya.
"di masa depan"
Kebaikan Tuhan kepada kita adalah alasan Dia membuatnya kita dilayakkan untuk diselamatkan dari penghakiman jika kita percaya kepada Yesus. AT: " Tuhan menyelamatkanmu dengan kasih karunia karena imanmu kepadaNya"
Kata "ini " merujuk kembali pada "karena kasih karunia Allah kamu telah diselamatkan melalui iman."
"Allah. Anugerah tidak berdasarkan apa yang seseorang lakukan, supaya tidak ada seorangpun yang menyombongkan diri dan mengatakan bahwa mereka menerimanya"
"Dalam Yesus Kristus " dan beberapa ugkapan perumpamaan-perumpamaan yang sering muncul dalam surat-surat Perjanjian Baru. Mereka mengungkapkan jenis hubungan yang sangat kuat diantara Kristus dan orang lain yang percaya kepadaNya.
berjalan di dalamNya" ini adalah sebuah ungkapan bagaimana seseorang memaknai kehidupannya. di sini kata "dalam mereka" merujuk kepada "perbuatan baik." AT: "kita akan selalu dan terus menerus melakukan perbuatan-perbuatan baik itu.
Paulus mengingatkan kepada orang-orang percaya bahwa Tuhan sekarang telah membuat orang yang bukan Yahudi dan orang Yahudi ke dalam satu tubuh dalam Kristus dan salibNya.
Ini mengarah kepada orang yang tidak dilahirkan sebagai orang Yahudi.
Orang bukan Yahudi yang tidak bersunat seperti bayi-bayi dan itulah orang Yahudi diketahui bahwa mereka adalah orang yang tidak mengikuti Taurat Allah. AT: "orang non Yahudi yang tidak bersunat"
Ini adalah bagian yang lain untuk orang Yahudi karena semua bayi laki-laki akan disunat. AT: "orang-orang bersunat"
"orang-orang yang tidak percaya"
Arti yang mungkin adalah 1) "Orang Yahudi, yang disunat oleh manusia" atau 2) "Orang Yahudi, yang disunat secara fisik."
ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "dengan apa orang dipanggil" atau "bagi mereka yang lain yang dipanggil"
Paulus berbicara kepada orang orang percaya yang bukan Yahudi seolah mereka adalah orang-orang asing, keluar dari tanah perjanjian Tuhan dan janji.
Paulus sedang menandai sebuah perlawanan antara orang Efesus sebelum mereka percaya di dalam Kristus dan setelah mereka percaya di dalam kristus.
Bukan milik Tuhan disebabkan oleh dosa yang membawamu jauh dari Tuhan. Kamu menjadi milik Tuhan karena darah Kristus yang membawamu untuk dekat kepada Tuhan. AT: "kamu dulu bukan milik Tuhan sekarang menjadi milik dari Tuhan karena darah Kristus"
Darah Kristus adalah penggambaran untuk kematianNya. AT: "oleh kematian Kristus" atau "ketika Kristus mati untuk kita"
"Yesus memberikan kita damaiNya"
kata "kita" merujuk pada Paulus dan pembacanya dan sifatnya khusus.
"Dia membuat orang Yahudi dan orang bukan Yahudi menjadi satu"
Kata-kata "dagingNya","tubuh fisikNya," merupakan sebuah penggambaran untuk tubuhNya yang mati di kayu salib"
"dinding kebencian" atau "dinding keburukan"
Kata "kita" merujuk kepada Paulus dan orang-orang Efesus. Orang- orang Efesus sebagai orang-orang bukan Yahudi di pisahkan dari Paulus dan orang Yahudi yang lain. AT: "ini memisahkan kita orang Yahudi dan orang bukan Yahudi dari satu dan yang lain"
Darah Yesus yakin dengan hukum dari Musa supaya orang Yahudi dan orang bukan Yahudi dapat hidup damai dalam Tuhan.
Seorang manusia baru, orang yang ditebus dengan kerendahan hati
Itu adalah kesatuan dengan Kristus yang membuat perdamaian antara orang Yahudi dan orang yang bukan Yahudi.
"Kristus membawa orang Yahudi dan orang bukan Yahudi hidup bersama dalam kedamaian"
Salib di sini menjelaskan tentang kematian Kristus di kayu salib. AT: "dengan maksud kematian Kristus di kayu salib"
Menghentikan permusuhan mereka bisa dikatakan, Dia membunuh permusuhan mereka. Dengan Yesus mati di atas kayu salib menghapuskan alasan bahwa orang Yahudi dan orang bukan Yahudi untuk bermusuhan satu sama lain. Sekarang tidaharus hidup berdasarkan hukum Musa. AT: "hentikan mereka dari membenci satu sama lain"
Paulus memberitahukan kepada orang percaya di Efesus bahwa orang percaya yang bukan Yahudi sekarang dijadikan satu dengan rasul dan nabi orang Yahudi; mereka adalah bait Allah dalam Roh.
"mengabarkan Injil yang mendamaikan" atau "menyatakan Injil yang mendamaikan"
Ini merujuk kepada orang lain atau yang bukan orang Yahudi.
Ini merujuk kepada orang-orang Yahudi.
Di sini "kami berdua" merujuk kepada Paulus, orang-orang Yahudi yang percaya, dan yang bukan yahudi,
Semua orang percaya, baik orang-orang Yahudi dan orang-orang bukan Yahudi, diberikan hak untuk masuk ke dalam hadirat Allah Bapa oleh Roh Kudus yang sama.
Paulus sedang berbicara kembali tentang kondisi rohani dari orang yang bukan Yahudi setelah mereka menjadi orang percaya seperti dia akan berbicara tentang orang-orang asing menjadi sesama warga dari bangsa yang berbeda.
Paulus berbicara tentang umat Allah seumpama sebuah bangunan. Kristus adalah batu penjuru, para rasul adalah pondasi, dan orang percaya adalah bangunannya.
Ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Allah telah membangunmu"
Paulus melanjutkan berbicara kepada tentang keluarga Kristus sebagai sebuah bangunan. Dalam cara yang sama seorang tukang bangunan mengatur batu-batu bersama-sama ketika membangun, sehingga Kristus bersama-sama dengan kita.
"Di dalam Kristus ... dalam Yesus Tuhan ... dalam Kristus" Ini adalah perumpamaan-perumpamaan mengungkapkan hubungan yang kuat antara Kristus dan orang-orang yang percaya kepadaNya.
Ini menjelaskan bagaimana orang-orang percaya sedang ditempatkan bersama untuk menjadi satu tempat dimana Tuhan akan tinggal selamanya melalui kekuatan Roh Kudus.
Ini bisa dikatakan. AT: "Allah juga membangun kamu bersama-sama"
Semua orang tidak percaya telah mati dalam kesalahan-kesalahan dan dosa-dosa mereka. [2:1]
Roh penguasa-penguasa di udara sedang bekerja dalam diri anak-anak yang tidak taat. [2:2]
Semua orang yang tidak percaya secara alamiah adalah anak-anak yang jahat. [2:3]
Allah membawa beberapa orang tidak percaya dalam hidup baru dalam Kristus karena kekayaan dengan belas kasihan oleh kasihNya yang besar. [2:4-5]
Allah membawa beberapa orang tidak percaya dalam hidup baru dalam Kristus karena kekayaan dengan belas kasihan oleh kasihNya yang besar. [2:4-5]
Orang percaya telah diselamatkan oleh anugerah Allah. [2:5]
Orang percaya duduk dalam tempat sorgawi dengan Kristus Yesus. [2:6]
Allah telah menyelamatkan dan membangkitkan orang percaya agar pada masa yang akan datang Dia menunjukkan kepada kita kekayaan yang besar dari kasihNya. [2:7]
Tidak seorang pun yang dapat menjadi sombong dalam pekerjaan-pekerjaannya, karena ia diselamatkan oleh anugerah sebagai hadiah dari Allah. [2:8-9]
Tidak seorang pun yang dapat menjadi sombong dalam pekerjaan-pekerjaannya, karena ia diselamatkan oleh anugerah sebagai hadiah dari Allah. [2:8-9]
Tujuan Allah adalah agar orang percaya di dalam Kristus Yesus berjalan dalam melakukan pekerjaan-pekerjaan baik. [2:10]
Orang bukan Yahudi yang tidak percaya telah terpisah dari Kristus, orang-orang asing bagi Israel, dan orangorang asing bagi perjanjian-perjanjian yang dijanjikan, tidak memiliki kepastian masa depan dan tanpa Allah. [2:12]
Beberapa orang bukan yahudi yang tidak percaya telah didekatkan kepada Allah oleh darah Kristus. [2:13]
Oleh dagingNya, Kristus telah menjadikan orang bukan Yahudi dan orang Yahudi menjadi satu, menghancurkan dinding pemisah yang memisahkan mereka dari permusuhan. [2:14]
Kristus telah menghapuskan hukum Taurat dan peraturan-peraturan agar menjadi damai antara orang Yahudi dan orang bukan Yahudi. [2:15-16]
Kristus telah menghapuskan hukum Taurat dan peraturan-peraturan agar menjadi damai antara orang Yahudi dan orang bukan Yahudi. [2:15-16]
Semua orang percaya mempunyai jalan masuk dalam satu Roh kepada Bapa. [2:18]
Keluarga Allah telah dibangun di atas dasar rasul-rasul dan nabi-nabi, dengan Kristus Yesus sendiri sebagai batu penjuru. [2:20]
Kuasa Yesus menyatukan dan menumbuhkan seluruh bangunan keluargaNya. [2:21]
Bangunan keluarga Allah adalah Bait Allah yang dikuduskan bagi Tuhan. [2:21]
Allah diam dalam Roh di dalam orang percaya. [2:22]
1 Untuk alasan inilah, aku, Paulus, dipenjara karena Yesus Kristus demi kamu, orang-orang kafir. 2 Kamu pasti telah mendengar tentang tugas penatalayanan anugerah Allah [1] yang diberikan kepadaku untuk kamu, 3 bahwa dengan penyataan, rahasia itu diberitahukan kepadaku seperti yang telah kutulis secara singkat sebelumnya. 4 Saat membaca ini, kamu dapat memahami pengertianku mengenai rahasia Kristus [2] , 5 yang tidak diberitahukan kepada orang-orang dari generasi lain, tetapi yang sekarang dinyatakan kepada para rasul dan para nabi-Nya yang kudus oleh Roh Kudus. 6 Rahasia itu adalah bahwa melalui Injil orang-orang kafir menjadi sesama ahli waris, sesama anggota dari satu tubuh, dan sama-sama mengambil bagian dari janji dalam Yesus Kristus.
7 Aku menjadi pelayan Injil sesuai dengan karunia dari anugerah Allah, yang diberikan kepadaku menurut pekerjaan kuasa-Nya. 8 Kepadaku, yang paling hina di antara semua orang kudus, anugerah ini diberikan untuk memberitakan kepada orang-orang kafir kekayaan Kristus yang tidak terselami, 9 dan membawa terang kepada setiap orang tentang rahasia yang tersembunyi selama berabad-abad dalam Allah, yang menciptakan segala sesuatu. 10 Dengan demikian, melalui jemaat, berbagai hikmat Allah [3] sekarang diberitahukan kepada para pemerintah dan penguasa di tempat surgawi. 11 Ini sesuai dengan rencana kekal yang dinyatakan dalam Yesus Kristus, Tuhan kita, 12 yang dalam Dia, kita mendapat keberanian dan jalan masuk kepada Allah dengan yakin karena kesetiaan Kristus. 13 Karena itu, aku minta kepadamu agar jangan putus asa melihat penderitaan [4] yang aku alami demi kamu. Penderitaan itu adalah kemuliaanmu.
14 Untuk alasan inilah, aku berlutut di hadapan Bapa. 15 Dari Dialah, setiap keluarga di surga dan di bumi menerima namanya. 16 Aku berdoa supaya sesuai dengan kekayaan kemuliaan-Nya, Ia berkenan mengaruniakan kepadamu kekuatan di dalam batinmu, dengan kuasa melalui Roh-Nya, 17 sehingga Kristus berkenan tinggal di dalam hatimu melalui iman sehingga kamu berakar dan berdasar dalam kasih, 18 dan agar kamu bersama semua orang kudus dapat memahami betapa lebar, dan panjang, dan tinggi, dan dalamnya kasih Kristus. 19 Dengan demikian, kamu dapat mengenal kasih Kristus yang melampaui pengetahuan sehingga kamu dipenuhi dengan seluruh kepenuhan Allah [5] .
20 Bagi Dia, yang sanggup melakukan jauh lebih melimpah daripada semua yang kita minta atau pikirkan, sesuai dengan kuasa yang bekerja di dalam kita. 21 Bagi Dialah kemuliaan dalam jemaat dan dalam Yesus Kristus bagi seluruh generasi sampai selama-lamanya. Amin.
Pasal ini disusun secara bebas sebagai sebuah doa, tetapi bukan doa yang sifatnya khusus. Ini adalah jenis "doa" yang unik di mana Paulus tidak sekedar berkomunikasi dengan Allah secara langsung. Paulus juga memberikan perintah secara tertulis kepada jemaat di Efesus.
Paulus menunjuk pada gereja sebagai "rahasia". Peranan gereja dalam rencana Allah tidak diketahui, namun sekarang diungkapkan oleh Allah. bagian dari rahasia ini termasuk keterlibatan orang kafir yang sama dengan orang Yahudi dalam arus rencana Allah..
<< | >>
Untuk menyatakan kejelasan tersembunyi mengenai gereja bagi orang-orang percaya, Paulus menunjukkan kembali kepada keutuhan orang-orang Yahudi dan orang-orang kafir dan Bait Allah di mana orang-orang percaya itu sekarang berjemaat.
"Karena kasih karunia Allah bagimu"
"Orang yang telah dipenjara karena Yesus Kristus"
"Tanggungjawab yang telah Allah berikan padaku untuk membawa anugerahNya bagimu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "menurut apa yang Allah wahyukan padaku"
Paulus menunjuk pada surat lain yang telah ditulisnya untuk orang-orang ini.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: " Allah tidak membuat hal-hal ini diketahui orang-orang jaman dulu"
Ini dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "tetapi sekarang Roh Kudus telah mewahyukan hal itu" atau "Tetapi sekarang Roh Kudus telah membuatnya diketahui"
"Para rasul dan para nabi yang Tuhan pisahkan untuk pekerjaan ini"
Ini adalah iman yang tersembunyi yang mulai dijelaskan Paulus dalam ayat sebelumnya. Orang-orang kafir yang menerima Kristus juga diterima sama seperti orang-orang Yahudi yang percaya.
Gereja sering ditunjukkan sebagai tubuh Kristus.
"Dalam Yesus Kristus" dan ungkapan yang sama merupakan gambaran yang banyak digunakan dalam surat-surat Perjanjian Baru. Mereka menyatakan jenis hubungan terkuat yang mungkin antara Kristus dan orang-orang yang percaya padaNya.
Mungkin artinya adalah 1) karena Injil orang-orang kafir merupakan sesama dalam perjanjian itu atau 2) karena Injil orang-orang bukan kafir merupakan sesama ahli waris dan anggota tubuh dan sesama dalam perjanjian
"Yang Allah tempatkan bagi diriNya" atau "orang kudus Allah"
tidak dapat menjadi pengetahuan yang penuh.
Paulus mengatakan kebenaran tentang Kristus dan berkat-berkat yang dibawanya sebagai sesuatu yang sehat.
Membawa sesuatu untuk menerangi adalah perumpamaan yang menolong manusia melihat iman AT "Sinar terang dalam rencara Allah yang tersembunyi sehingga semua orang akan mengetahui apa artinya itu" atau "mengajar semua orang apa yang tersembunyi dalam rencara Allah"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. "Allah yang menciptakan segala sesuatu, memegang perjanjianNya untuk waktu yang lama sebelumnya"
"Allah akan membuat hikmatNya dikenal oleh para pemerintah dan penguasa di tempat surgawi melalui gereja-gereja"
Kata-kata ini memiliki makna yang sama. Paulus menggunakan kedua kata ini untuk menekankan bahwa setiap makhluk ciptaan akan mengenal hikmat Allah.
"dalam dunia adikodrati" kata "surgawi" mengacu pada tempat Allah berada. Lihat penerjemahannya dalam Efesus 1:3.
berbagai macam hikmat Allah
"menjaga rencana kekal" atau "sesuai dengan rencana kekal"
Paulus memuji Allah dalam penderitaannya dan berdoa untuk orang-orang percaya di Efesus.
"kita tanpa takut" atau "kita berani"
Mungkin akan membantu jika diartikan secara tersurat. AT: "masuk menuju hadirat Tuhan dengan yakin" atau "bebas untuk memasuki hadirat Tuhan dengan yakin"
"kepastian" atau "jaminan"
Kata "kemuliaanmu" di sini merupakan sebuah perumpamaan untuk perasaan bangga yang mereka rasakan atau akan rasakan di kerajaan kemudian. Orang Kristen di Efesus sudah seharusnya berbangga akan penderitaan Paulus dalam penjara. Hal ini dapat dinyatakan dalam kalimat baru. AT: "untuk kamu, demi keuntunganmu" atau "untuk kamu. Kamu seharusnya berbangga akan hal ini"
Anda mungkin membutuhkan secara tersurat alasan tersebut. AT: "Karena Allah telah melakukan semua ini untukmu"
Berlutut melambangkan seseorang yang dengan seluruh kepribadiannya dalam sikap berdoa. AT: "Aku berlutut dan berdoa pada Bapa" atau "aku berdoa dengan sungguh-sungguh pada Bapa"
Penamaan di sini mungkin juga sebagai bentuk penciptaan. AT: "Yang menciptakan dan menamai setiap keluarga di surga dan bumi"
"Allah, karena Ia besar dan berkuasa, akan menguatkan engkau dengan kekuatan-Nya"
"akan memberikan"
Paulus melanjutkan doa yang telah dimulainya dalam Efesus 3:14.
Ini adalah hal kedua yang didoakan Paulus bahwa Allah akan "mengaruniakan" orang-orang Efesus "menurut kekayaan kemuliaanNya." Yang pertama ialah bahwa mereka akan "dikuatkan" (Efesus 3:16).
Kata "hati" di sini melambangkan hidup batiniah manusia, dan "melalui" menggambarkan arti yang olehnya Kristus hidup dengan orang percaya.Kristus hidup di hati orang percaya karena Allah mengaruniakan kepadanya iman. AT: "bahwa Kristus hidup dalam kamu karena imanmu"
Mungkin artinya adalah 1) "iman. Aku berdoa supaya kamu akan berakar dan berdasar dalam kasihNya sehingga kamu dapat memahami" atau 2) "iman sehingga kamu akan berakar dan berdasar dalam kasihNya. Aku juga berdoa agar kamu dapat memahami"
Ini hal yang kedua yang Paulus umpamakan sebagai tunduk dan berdoa: yang pertama adalah Allah akan mengaruniakan bagi mereka kekuatan
Ini adalah hal kedua yang Paulus maksudkan yakni berlutut dan berdoa: yang pertama adalah Allah akan mengaruniakan kepadanya kekuatan (Efesus 3:16). Dan "mengerti' adalah sesuatu yang pertama yang Paulus doakan bahwa orang-orang Efesus sendiri akan melakukan.
"semua orang yang percaya pada Kristus" atau "orang-orang kudus"
Artinya mungkin 1) kata ini mendiskripsikan betapa besarnya hikmat Allah. AT: "betapa berhikmatnya Allah" atau 2) kata ini menjelaskan mengenai kehebatan kasih Kristus bagi kita. AT: "Kristus sangat mengasihi kita"
Hal kedua yang didoakan Paulus adalah agar orang-orang Efesus dimampukan untuk berbuat; yang pertama adalah mereka "mengerti." AT: "Supaya kamu tahu betapa besarnya kasih Allah bagi kita"
Ini adalah hal ketiga yang dengan berlutut diminta Paulus dalam doa (Efesus 3:14-16). Yang pertama bahwa mereka akan "dikuatkan" (Efesus 3:16), dan yang kedua bahwa mereka akan "memahami" (3:18)
Paulus menutup doanya dengan berkat.
Kata "kita" dan "kami" dalam buku ini diteruskan termasuk Paulus dan semua orang percaya
"sekarang bagi Allah, siapa yang"
"yang sanggup melakukan segala sesuatu yang kita minta dan pikirkan" atau "yang sanggup melakukan hal-hal yang jauh lebih besar dari yang kita pikirkan tentangNya"
Allah memberikan karunia kepada Paulus untuk kepentingan orang bukan Yahudi. [3:1-2]
Allah memberikan karunia kepada Paulus untuk kepentingan orang bukan Yahudi. [3:1-2]
Kebenaran yang tersembunyi tentang Kristus tidak dikenal pada generasi-generasi umat manusia yang lalu. [3:3- 5]
Kebenaran yang tersembunyi tentang Kristus tidak dikenal pada generasi-generasi umat manusia yang lalu. [3:3- 5]
Kebenaran yang tersembunyi tentang Kristus tidak dikenal pada generasi-generasi umat manusia yang lalu. [3:3- 5]
Allah menyatakan kebenaran yang tersembunyi tentang Kristus kepada para rasul dan para nabiNya. [3:5]
Kebenaran yang tersembunyi ini bahwa orang-orang bukan Yahudi adalah teman pewaris dan anggota dari tubuh dan mendapat bagian perjanjian dalam Kristus Yesus. [3:6]
Pemberian anugerah Allah diberikan kepada Paulus. [3:7]
Paulus diutus untuk membawa orang bukan Yahudi mengerti tentang rencana Allah. [3:9]
Melalui gereja hikmat Allah yang beragam akan diketahui. [3:10]
Paulus berkata bahwa orang percaya berani dan punya jalan dengan keyakinan penuh oleh iman kita di dalam Kristus. [3:12]
Setiap keturunan dalam surga dan di atas bumi disebutkan dan diciptakan di hadapan Bapa. [3:14-15]
Setiap keturunan dalam surga dan di atas bumi disebutkan dan diciptakan di hadapan Bapa. [3:14-15]
Paulus mendoakan agar orang percaya dikuatkan dengan kuasa melalui Roh Allah. [3:16]
Paulus berdoa agar orang percaya dapat memahami betapa luas dan panjang dan tinggi dan dalam kasih Kristus itu. [3:18]
Paulus berdoa agar kemuliaan dalam jemaat dan di dalam Kristus Yesus diberikan Bapa kepada segala generasi. [3:21]
1 Oleh karena itu, aku, orang yang dipenjarakan karena Tuhan, mendorong kamu untuk hidup sepadan dengan panggilan [1] yang telah kamu terima. 2 Dengan segala kerendahan hati dan kelembutan, dengan kesabaran, saling menanggung beban dalam kasih, 3 berusahalah sekuat tenaga untuk memelihara kesatuan Roh dalam ikatan damai sejahtera. 4 Hanya ada satu tubuh dan satu Roh, sama halnya ketika kamu dipanggil kepada satu harapan dari panggilanmu, 5 satu Tuhan, satu iman, dan satu baptisan [2] , 6 satu Allah dan Bapa dari semua, yang di atas semuanya, melalui semuanya, dan dalam semuanya.
7 Akan tetapi, kepada kita masing-masing diberikan anugerah sesuai dengan ukuran karunia Kristus. 8 Itulah sebabnya, dikatakan,
“Ketika Ia naik ke tempat tinggi,
Ia menangkap orang-orang yang ditawan,
dan memberikan karunia kepada manusia.” Mazmur 68:19
9 Ketika dikatakan, “Ia naik,” bukankah itu berarti Ia juga telah turun ke bagian bawah bumi? 10 Ia, yang turun, Dia jugalah yang naik lebih tinggi dari semua langit supaya Ia memenuhi segala sesuatu. 11 Dialah yang memberikan, baik rasul-rasul, nabi-nabi, pemberita-pemberita Injil, gembala-gembala [3] , maupun pengajar-pengajar, 12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus dalam pekerjaan pelayanan bagi pembangunan tubuh Kristus [4] , 13 sampai kita semua mencapai kesatuan iman dan pengetahuan akan Anak Allah, yaitu manusia dewasa [5] , menurut ukuran tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus. [6]
14 Dengan demikian, kita bukan lagi anak-anak yang diombang-ambingkan oleh ombak dan dibawa ke sana kemari oleh berbagai angin pengajaran, oleh tipu daya manusia, oleh kecerdikan dari penipuan yang licik. 15 Sebaliknya, mengatakan kebenaran dalam kasih, kita akan bertumbuh dalam segala hal kepada Dia, yang adalah Kepala, yaitu Kristus. 16 Dari pada-Nya seluruh tubuh tersusun dan diikat bersama-sama menjadi satu melalui topangan setiap sendi. Jika masing-masing melakukan bagiannya, tubuh akan bertumbuh sehingga membangun dirinya sendiri dalam kasih.
17 Karena itu, aku katakan dan tegaskan dalam Tuhan, jangan lagi kamu hidup seperti orang-orang yang tidak percaya [7] , yang hidup dengan pikiran yang sia-sia. 18 Pengertian mereka menjadi gelap dan terpisah dari kehidupan Allah karena kebodohan yang ada dalam diri mereka yang disebabkan oleh kekerasan hati. 19 Perasaan mereka telah menjadi tumpul dan mereka menyerahkan diri kepada hawa nafsu untuk melakukan segala macam kecemaran dengan keserakahan. 20 Akan tetapi, bukan dengan cara itu kamu belajar tentang Kritsus.
21 Seumpama kamu memang telah mendengar tentang Dia dan diajar dalam Dia, sebagaimana kebenaran yang ada dalam Yesus, 22 buanglah manusia lamamu [8] yang kamu dapat dari cara hidupmu yang lama, yang sedang dirusak oleh hawa nafsu yang menipu. 23 Perbaruilah roh pikiranmu. 24 Kenakanlah manusia yang baru [9] , yang diciptakan dalam rupa Allah dalam keadilan dan kekudusan yang sejati.
25 Oleh karena itu, dengan membuang kepalsuan, marilah setiap kamu berbicara tentang kebenaran kepada sesamamu karena kita sama-sama anggota dari satu tubuh. 26 Marahlah dan jangan berbuat dosa. Jangan biarkan matahari terbenam dalam kemarahanmu. 27 Jangan memberi kesempatan kepada setan. 28 Orang yang telah mencuri, jangan mencuri lagi. Lebih baik kalau ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri sehingga ia memiliki sesuatu untuk dibagikan kepada orang yang membutuhkan.
29 Jangan biarkan perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi hanya perkataan baik yang membangun orang yang membutuhkan sehingga perkataanmu itu memberi berkat bagi mereka yang mendengarnya. 30 Jangan mendukakan Roh Kudus Allah [10] , sebab oleh karena Dia kamu dimeteraikan [11] untuk hari penebusan. 31 Buanglah segala macam kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian, dan perkataan fitnah, juga semua kejahatan, jauhkanlah itu dari padamu. 32 Bersikaplah ramah satu dengan yang lain, milikilah hati yang lembut, dan saling mengampuni, sebagaimana Allah dalam Kristus juga mengampuni kamu.
Beberapa terjemahan menyisipkan puisi di tiap bait supaya lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini dengan puisi yang dikutip dari Perjanjian Lama di pasal 4 ayat 8.
Anugerah rohani adalah kemampuan supranatural khusus yang diberikan pada umat Kristen setelah masuk dalam iman percaya kepada Yesus. Ini bukan merupakan daftar lengkap dari karunia rohani. Beberapa ahli percaya bahwa ada beberapa anugerah yang hanya diberikan pada jemaat mula-mula karena mereka adalah dasar dalam pertumbuhan gereja. (Lihat: faith)
Persatuan
Paulus menempatkan betapa pentingnya persatuan di gereja. Ini merupakan tema besar dalam pasal ini.
Istilah "manusia lama" mungkin ditujukan pada sifat dosa yang mana manusia dilahirkan, sementara "manusia baru" adalah sifat yang baru atau hidup yang baru yang diberikan pada manusia setelah datang pada Kristus dengan iman. Paulus juga menggunakan istilah manusia lama/baru dan ciptaan lama/baru dengan cara yang sama.
<< | >>
Karena apa yang sudah Paulus tulis pada jemaat di Efesus, ia bercerita bagaimana mereka harus hidup sebagai orang percaya dan sekali lagi menekankan bahwa mereka harus menerima satu sama lain.
"sebagaimana seseorang yang dipenjara karena pilihannya untuk melayani Tuhan"
Berjalan adalah cara yang biasa untuk mengungkapkan pengertian tentang kehidupan seseorang.
"untuk belajar menjadi rendah hati, lembut dan sabar"
"Ikatan damai sejahtera" di sini adalah perumpamaan yang mana orang-orang percaya dipandang saling terikat satu dengan yang lain melalui pengaruh kuat dari perdamaian. AT: "dipandang saling terikat satu sama lain melalui pengaruh kuat dari perdamaian untuk menjaga persatuan Roh"
Gereja sering disebut sebagai tubuh Kristus.
"Satu-satunya Roh Kudus"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah memanggil kamu untuk memiliki keyakinan harapan dalam panggilanmu" atau "Ada satu hal di mana Tuhan juga memilihmu untuk menjadi yakin dan berharap padaNya dalam berbuat"
Kata "semua" disini berarti "segalanya."
Paulus mengingatkan orang-orang percaya tentang anugerah yang Kristus berikan pada mereka untuk diterapkan di gereja, yang merupakan satu tubuh utuh para orang percaya.
Kutipan ini berasal dari sebuah kidung yang ditulis oleh raja Daud.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah memberikan anugerah untuk tiap diri kita" atau "Allah telah memberikan anugerah kepada setiap orang percaya"
"Ketika Kristus naik ke surga"
"Kristus telah bangkit"
"Kristus juga telah turun"
Kemungkinan artinya adalah 1) daerah rendah merupakan bagian dari bumi atau 2) "daerah rendah" adalah cara lain untuk mengistilahkan bumi. AT: "menuju daerah yang lebih rendah, di bumi"
"sehingga dalam kuasaNya, Ia dapat berada di mana pun."
"melengkapi" atau "memuaskan"
Hal mengenai orang-orang yang diberikan pekerjaan oleh Yesus dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "Kristus telah memberikan pekerjaan kepada gereja" atau "Ia telah memberikan orang-orang dengan tanggungjawab-tanggungjawab kepada gereja"
"untuk mempersiapkan orang-orang yang telah ia siapkan" atau "untuk menyediakan apa yang diperlukan orang-orang percaya"
"supaya mereka dapat melayani orang lain"
Paulus membicarakan orang-orang yang tumbuh secara rohani seolah-olah mereka sedang melakukan latihan untuk meningkatkan kekuatan fisik mereka.
"kemajuan"
"Tubuh Kristus" ditujukan pada semua gereja Kristus.
Orang-orang percaya perlu memahami Yesus sebagai Anak Allah jika mereka dipersatukan dalam iman dan dewasa sebagai orang percaya.
"menjadi sama-sama kuat dalam iman" atau "bersatu bersama dalam iman"
Ini adalah gelar yang penting untuk Yesus.
"menjadi orang-orang percaya yang dewasa"
"berkembang seutuhnya" atau "bertumbuh" atau "sempurna"
Paulus menujukan ini untuk orang-orang percaya yang belum bertumbuh sempurna secara rohani seolah-olah mereka seperti anak-anak yang memiliki sedikit sekali pengalaman hidup. AT: "seperti anak-anak"
Ini membicarakan tentang orang-orang percaya yang tidak dewasa dan mengikuti ajaran yang salah seolah-olah mereka adalah perahu yang di arahkan oleh angin ke arah yang berbeda di atas air."
"oleh orang-orang licik yang mengelabui orang-orang percaya dengan kecerdikan berbohong mereka "
Paulus menggunakan tubuh manusia untuk menggambarkan bagaimana Kristus membuat orang-orang percaya bekerjasama sebagai kepala dari tubuh, yang menyebabkan bagian-bagian tubuh lain bergerak bersama untuk tumbuh sehat.
"Sendi" adalah pita kuat yang menghubungkan tulang dan organ-organ lain di dalam tubuh"
"sebagai anggota yang mengasihi satu sama lain"
Paulus berkata kepada mereka apa yang seharusnya tidak lagi mereka lakukan sekarang karena mereka adalah orang percaya yang dimeteraikan oleh Roh Kudus Allah.
"Karena apa yang telah aku katakan, aku akan mengatakannya lagi untuk mendorongmu semakin kuat karena kita semua adalah bagian dari Tuhan."
"berhenti hidup seperti orang-orang yang tidak percaya dengan pemikiran yang sia-sia"
Mereka tidak lagi berpikir atau beralasan secara jelas. AT: "mereka membutakan pemikiran mereka" atau "mereka tidak mampu memahami"
Ini dapat dinyatakan dlam bentuk aktif. AT: "Karena mereka tidak mengenal Allah, mereka tidak dapat hidup dengan jalan yang Allah inginkan untuk dihidupi oleh orang-orangNya" atau "Mereka telah memisahkan diri mereka sendiri dari kehidupan Allah oleh kebodohan mereka"
"memotong" atau "terasingkan"
"kurang pengetahuan" or "kurang informasi"
"Hati" di sini menggambarkan pikiran manusia. Perumpamaan "kekerasan hati mereka" adalah perumpamaan yang berarti "keras kepala." AT: "karena mereka menolak firman Allah."
Paulus berbicara tentang mereka seolah-olah mereka adalah sesuatu yang mereka sendiri berikan pada orang lain, dan ia berbicara tentang bagaimana mereka ingin memuaskan hasrat jasmani mereka seolah-olah mereka adalah orang yang menyerahkan diri mereka sendiri. AT: "hanya ingin memuaskan hasrat jasmani mereka."
Kata "itu" ditujukan pada cara orang-orang tidak percaya hidup, seperti yang telah dijelaskan di Efesus 4:17-19. Ini menekankan bahwa apa yang orang-orang percaya pelajari tentang Kristus adalah kebalikan dari itu. AT: "Akan tetapi apa yang telah kamu pelajari tentang Kristus tidak seperti itu."
Paulus tahu bahwa jemaat Efesus telah mendengar dan diajarkan.
Kemungkinan artinya adalah 1) "orang-orang milik Yesus telah mengajarmu" atau 2) "seseorang telah mengajarimu karena kamu adalah orang-orang milik Yesus."
"sebagaimana segalanya tentang Yesus itu benar"
Paulus berbicara tentang kualitas moral sebagaimana mereka seperti sepotong pakaian. AT: "berhentilah hidup menurut perilaku lamamu."
Paulus berbicara tentang kualitas moral sebagaimana mereka seperti sepotong pakaian. AT: "berhentilah hidup sebagai jiwamu yang lama."
"Manusia lama" ditujukan pada "sifat lama" atau "jiwa lama."
Paulus berbicara tentang dosa alami manusia seolah-olah hal itu adalah mayat yang jatuh ke dalam tanah kubur.
Ini dapat diterjemahkan ke dalam bentuk aktif. AT: "perkenankanlah Allah mengubah perilaku dan pikiranmu" atau "perkenankanlah Allah memberimu perilaku dan pikiran yang baru."
Paulus berbicara tentang kualitas moral seolah-olah hal itu seperti sepotong pakaian. AT: "hiduplah dengan kehidupan barumu, yang diciptakan dalam rupa Allah" atau "mulailah hidup dengan cara yang baru karena kamu diciptakan serupa dengan Allah"
"kebenaran dan kekudusan yang sungguh-sungguh"
"berhentilah menceritakan kebohongan"
"karena kita merupakan anggota satu sama lain" atau "kita adalah anggota keluarga Allah"
"Kamu boleh marah, namun jangan berbuat dosa" atau "jika kamu sedang marah, jangan berbuat dosa"
Matahari terbenam menunjukkan bahwa suasana mulai petang, atau sebagai akhir dari hari itu. AT: "Kamu harus berhenti marah sebelum malam datang" atau "Lepaskan kemarahanmu sebelum hari ini berakhir"
"Jangan biarkan iblis mengambil kesempatan untuk memimpinmu ke dalam dosa"
Ini mengacu pada cara berbicara yang jahat dan kasar.
"untuk mendorong yang lain" atau "untuk menguatkan satu sama lain"
"mereka yang membutuhkan, melalui cara ini kamu akan menolong mereka yang mendengarmu"
"jangan susah hati" atau "jangan kecewa"
Roh Kudus meyakinkan orang-orang percaya bahwa Allah akan menebus mereka. Paulus berbicara tentang Roh Kudus sebagai tanda bahwa Allah menaruhNya
Paulus mengakhiri pengajarannya tentang apa yang tidak seharusnya tidak dilakukan orang-orang percaya dan menyelesaikan apa yang harus mereka lakukan.
"Buanglah" disini adalah sebuah penggambaran untuk tidak terus-menerusan memiliki perilaku dan kebiasaan tersebut. AT: "Jangan kamu ikuti hal-hal ini untuk menjadi bagian dalam hidupmu: kepahitan, kegeraman, kemarahan"
Kemarahan berkepanjangan
"Sebaliknya, bersikaplah ramah"
menjadi lembut dan mengasihi satu sama lain.
Paulus mendorong orang percaya untuk hidup dengan segala kerendahan hati dan kelemahlembutan dan kesabaran, menerima satu dengan yang lain dalam kasih. [4:1-2]
Paulus mendorong orang percaya untuk hidup dengan segala kerendahan hati dan kelemahlembutan dan kesabaran, menerima satu dengan yang lain dalam kasih. [4:1-2]
Paulus berkata ada satu tubuh, Roh, keyakinan pengharapan, Tuhan, iman, baptisan, dan Allah Bapa. [4:4-6]
Paulus berkata ada satu tubuh, Roh, keyakinan pengharapan, Tuhan, iman, baptisan, dan Allah Bapa. [4:4-6]
Paulus berkata ada satu tubuh, Roh, keyakinan pengharapan, Tuhan, iman, baptisan, dan Allah Bapa. [4:4-6]
Kristus memberi setiap orang percaya suatu karunia berdasarkan ukuran dari pemberian Kristus. [4:7-8]
Kristus memberi setiap orang percaya suatu karunia berdasarkan ukuran dari pemberian Kristus. [4:7-8]
Kristus telah memberikan pemberian para Rasul, para Nabi, para Penginjil, para Gembala, dan para Pengajar. [4:11]
Lima pemberian kepada tubuh ini seharusnya memperlengkapi orang-orang percaya untuk pekerjaan pelayanan, untuk membangun tubuh. [4:12]
Orang percaya bisa seperti kanak-kanak yang terombang-ambing dan terbawa oleh kelicikan dan tipu muslihat orang-orang. [4:14]
Tubuh orang-orang percaya menjadi utuh oleh setiap dukungan ikatan supaya seluruh tubuh bertumbuh dan saling membangun di dalam kasih. [4:16]
Orang bukan Yahudi berjalan dalam kesia-siaan oleh pikiran, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, menyerahkan diri kepada tindakan kecemaran. [4:17-19]
Orang bukan Yahudi berjalan dalam kesia-siaan oleh pikiran, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, menyerahkan diri kepada tindakan kecemaran. [4:17-19]
Orang bukan Yahudi berjalan dalam kesia-siaan oleh pikiran, jauh dari hidup persekutuan dengan Allah, menyerahkan diri kepada tindakan kecemaran. [4:17-19]
Orang percaya harus menanggalkan manusia lama, menjadi manusia baru. [4:23-24]
Orang percaya harus menanggalkan manusia lama, menjadi manusia baru. [4:23-24]
Seorang percaya dapat memberikan kesempatan kepada yang jahat dengan membiarkan matahari terbenam dan dia masih marah. [4:26-27]
Seorang percaya dapat memberikan kesempatan kepada yang jahat dengan membiarkan matahari terbenam dan dia masih marah. [4:26-27]
Seorang percaya harus bekerja supaya dia boleh berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan. [4:28]
Tidak boleh ada perkataan yang merugikan yang keluar dari mulut orang percaya, tetapi perkataan yang berguna untuk saling membangun. [4:29]
Seorang percaya jangan membuat Roh Kudus berduka. [4:30]
Seorang percaya harus mengampuni satu dengan yang lain karena Allah di dalam Kristus telah mengampuni dia. [4:32] Kembali
1 Sebab itu, jadilah peniru-peniru Allah sebagaimana anak-anak yang terkasih. 2 Hiduplah dalam kasih, sama seperti Kristus mengasihi kita dan memberikan diri-Nya untuk kita sebagai persembahan dan kurban yang harum bagi Allah.
3 Akan tetapi, jangan ada percabulan atau segala macam kecemaran atau keserakahan, bahkan disebut pun jangan karena hal itu tidak layak ada di antara orang-orang kudus. 4 Jangan ada perkataan kotor, perkataan bodoh, atau lelucon-lelucon kasar -- yang tidak pantas -- sebaliknya, ucapkanlah syukur. 5 Sebab, kamu tahu dengan pasti bahwa orang cabul, orang tidak suci, atau orang serakah yang menyembah berhala [1] tidak akan mendapat warisan dalam Kerajaan Kristus dan Allah [2] .
6 Jangan ada orang yang menipu kamu dengan kata-kata kosong karena hal-hal itulah yang mendatangkan murka Allah atas anak-anak durhaka. 7 Jadi, jangan bergaul dengan mereka. 8 Dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang dalam Tuhan. Hiduplah sebagai anak-anak terang 9 karena buah dari terang adalah semua kebaikan, keadilan, dan kebenaran, 10 dan mencoba mencari tahu apa yang menyenangkan Tuhan. 11 Jangan ikut ambil bagian dalam perbuatan kegelapan yang tidak menghasilkan buah, sebaliknya telanjangilah [3] perbuatan-perbuatan itu. 12 Sebab, menyebut hal-hal yang mereka lakukan secara diam-diam pun sangat memalukan. 13 Akan tetapi, semua yang ditelanjangi oleh terang menjadi kelihatan 14 karena semua yang menjadi nyata adalah terang. Itu sebabnya, dikatakan,
“Bangun, hai kamu si tukang tidur!
Bangkitlah dari antara orang mati,
dan Kristus akan bersinar atasmu.” Yesaya 60:1
15 Jadi, perhatikan dengan saksama bagaimana kamu hidup, jangan seperti orang bebal [4] , jadilah bijak. 16 Pergunakanlah waktu [5] yang ada dengan sebaik-baiknya karena hari-hari ini adalah jahat. 17 Karena itu, janganlah menjadi bodoh, tetapi mengertilah apa itu kehendak Tuhan. 18 Jangan mabuk oleh anggur karena hal itu tidak pantas, sebaliknya penuhlah dengan Roh [6] . 19 Berbicaralah satu sama lain dalam mazmur, kidung pujian, dan nyanyian rohani, menyanyilah dan buatlah lagu pujian kepada Tuhan dengan segenap hatimu. 20 Ucaplah syukur senantiasa atas segala sesuatu kepada Allah Bapa dalam nama Tuhan kita, Kristus Yesus.
21 Tunduklah seorang kepada yang lain dalam takut [7] akan Kristus.
22 Istri-istri, tunduklah kepada suamimu, seperti kepada Tuhan. 23 Sebab, suami adalah kepala dari istri, seperti Kristus adalah kepala dari jemaat, yaitu tubuh-Nya [8] , dan Dia sendirilah Juru Selamatnya. 24 Akan tetapi, sebagaimana jemaat tunduk kepada Kristus, demikian juga istri harus tunduk kepada suami dalam segala hal.
25 Suami-suami, kasihilah istrimu seperti Kristus mengasihi jemaat dan memberikan diri-Nya bagi jemaat, 26 untuk menguduskan mereka dengan membersihkannya lewat pembasuhan air dengan firman [9] . 27 Dengan demikian, Kristus dapat mempersembahkan jemaat kepada diri-Nya dalam kemuliaan, tanpa noda, atau tanpa kerut, atau semacamnya sehingga jemaat menjadi kudus dan tidak bercela.
28 Demikian juga, suami-suami harus mengasihi istrinya seperti tubuhnya sendiri. Ia yang mengasihi istrinya, mengasihi dirinya sendiri. 29 Sebab, tidak ada orang yang pernah membenci tubuhnya sendiri, tetapi ia memelihara dan merawatnya. Begitu juga yang Kristus lakukan bagi jemaat 30 karena kita adalah anggota-anggota tubuh-Nya. 31 Itulah sebabnya, seorang laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan istrinya sehingga keduanya menjadi satu tubuh [10] . 32 Rahasia ini besar, dan aku mengatakan ini dalam hubungan antara Kristus dan jemaat. 33 Namun, biarlah masing-masing kamu mengasihi istrimu seperti dirimu sendiri dan istri harus menghormati suaminya.
Beberapa terjemahan memasukan sebaris puisi agar lebih mudah dibaca. BHC melakukan ini pada 5:14
Ini konsep yang sulit dipahami. Karena semua dosa dapat dimaafkan, seharusnya jelas warisan yang dibicarakan di sini bukanlah kehidupan kekal. Beberapa ahli berpendapat percaya bahwa mereka yang melakukan hal ini terus-menerus tidak akan mewarisi hidup kekal. Nampaknya akan lebih wajar bila melihat "warisan kerajaan" sebagai acuan kerajaan di masa mendatang (Lihat: forgive, eternity, life dan inherit)
Ahli-ahli membagi bagaimana memahami bagian ini dalam kurangnya konteks sejarah dan budaya. Beberapa ahli percaya pria dan wanita setara dalam segala hal (diketahui sebagai "egalitarianisme"). Ahli lain percaya pria dan wanita diciptakan untuk melayani dalam peran yang berbeda dalam pernikahan dan gereja (diketahui sebagai "complementarianisme"). Satu pemahaman tentang masalah ini akan mempengaruhi bagaimana bagian ini diterjemahkan
<< | >>
Paulus melanjutkan menceritakan kepada orang-orang percaya bagaimana mereka harus dan tidak harus hidup sebagai anak-anak Allah.
"Sebab itu kamu harus melakukan apa yang Allah lakukan." Meskipun mengacu kembali pada Efesus 4:32 yang menceritakan mengapa orang percaya harus meniru Allah, karena Kristus mengampuni orang percaya.
Allah menginginkan kita untuk meniru atau mengikut Dia karena kita adalah anak-anakNya. AT: "anak-anak yang terkasih tirulah Bapa" atau "karena kamu adalah anak-anakNya dan Dia mengasihimu)
Berjalan adalah cara yang umum untuk mengungkapkan gagasan tentang hidup seseorang. AT: "hidupilah hidup dalam kasih"
"seperti persembahan dan kurban yang berbau manis untuk Allah"
"Jangan melakukan apapun yang akan membuat siapapun berfikir bahwa kamu bersalah dalam segala percabulan atau segala kecemaran atau keserakahan"
"segala kenajisan moral"
"sebaliknya, kamu harus berterimakasih pada Allah"
Menerima apa yang telah Allah janjikan. Orang percaya mengatakan itu seperti itu adalah warisan tanah dan kekayaan dari keluarga.
kata-kata yang tidak benar
Seperti orang yang tidak bisa melihat dalam gelap, orang yang suka berbuat dosa kurang akan pemahaman rohani
Seperti orang yang dapat melihat saat terang, orang-orang yang telah Allah selamatkan mengerti bagaimana caranya menyenangkan Allah.
Berjalan dalam jalur adalah penggambaran untuk orang yang menghidupi hidupnya. AT: "Hidup seperti orang yang mengerti apa yang Tuhan ingin mereka lakukan"
"Buah" di sini adalah penggambaran untuk "hasil" atau "akibat." AT: "hasil dari hidup dalam terang adalah kebaikan, keadilan, dan kebenaran bertindak"
Paulus berbicara tentang ketidakbergunaan, hal-hal berdosa yang dilakukan oleh orang tidak percaya, seperti perbuatan jahat yang orang lakukan dalam kegelapan sehingga tak seorangpun akan melihat. AT: "Jangan melakukan hal yang tak berguna, hal-hal berdosa dengan orang yang tidak percaya"
Tindakan yang tidak baik, berguna, atau menguntungkan. Paulus membandingkan tindakan jahat dengan pohon yang tidak baik yang menghasilkan hal yang tidak baik.
Berbicara melawan pekerjaan kegelapan dibicarakan seolah-olah membawa mereka keluar pada terang sehingga orang-orang dapat melihat mereka. AT: "bawa mereka keluar kepada terang" atau "jangan tutupi mereka" atau "perlihatkan dan beritahukan orang-orang betapa salahnya perbuatan ini"
Tidak diketahui apakah kutipan ini adalah gabungan dari kutipan dari nabi Yesaya atau kutipan dari lagu puji-pujian oleh para orang percaya.
"seseorang dapat melihat dengan jelas segalanya yang berasal dari terang." Paulus membuat pernyataan umum ini dengan maksud untuk menekankan bahwa Firman Allah menunjukan tindakan orang-orang untuk menjadi baik atau buruk. Kitab Suci sering berkata bahwa kebenaran Allah seperti terang yang mengungkap sikap sesuatu.
Kemungkinan artinya adalah 1) Paulus mengacu kepada orang tidak percaya yang harus bangun dari kematian rohani seperti seseorang yang telah mati harus hidup lagi dengan maksud untuk menanggapi, atau 2) Paulus mengacu kepada orang-orang percaya di Efesus dan menggunakan kematian sebagai penggambaran untuk kelemahan rohani mereka.
Dari antara semua yang telah mati. Ini mengungkapkan penggambaran semua orang mati berkumpul di neraka. Untuk bangkit dari antara mereka berarti hidup lagi.
umpamanya "kamu" mengacu kepada "tukang tidur" dan tunggal.
Kristus akan memungkinkan orang tidak percaya untuk mengerti betapa jahat perbuatannya dan bagaimana Kristus mengampuni dia dan memberinya hidup baru, seperti terang menunjukan apa yang sebenarnya kegelapan sembunyikan.
Orang bebal tidak menjaga dirinya dari dosa. Orang bijak, dapat mengenali dosa dan meninggalkan itu. AT: "Karena itu kamu harus berhati-hati untuk hidup sebagai orang bijak daripada orang bodoh"
Pergunakan waktu dengan bijak dibicarakan seperti menebus waktu. AT: "Lakukan hal terbaik yang kamu bisa dengan waktumu" atau "Pergunakan waktu dengan bijak" atau "Pakai waktu untuk penggunaan terbaiknya
Kata "hari-hari" adalah penggambaran untuk apa yang orang lakukan hari-hari tersebut. AT: "karena orang-orang sekelilingmu melakukan segala hal jahat"
Paulus mengakhiri pengajarannya mengenai bagaimana orang percaya harus hidup.
"Kamu tidak boleh mabuk karena minum anggur"
"Sebaliknya, hendaklah kamu dikendalikan oleh Roh Kudus"
Arti yang memungkinkan adalah 1) Paulus menggunakan kata-kata ini sebagai daftar dari "semua lagu untuk memuji Allah" atau 2) Paulus mendaftar lagu tertentu untuk musik
Ini mungkin lagu dari Mazmur dalam Perjanjian Lama yang orang-orang Kristen nyanyikan.
Ini adalah lagu pujian dan penyembahan yang mungkin ditulis secara rinci untuk orang-orang Kristen nyanyikan.
Kemungkinan artinya adalah 1) ini adalah lagu-lagu yang Roh Kudus ilhamkan kepada seseorang untuk dinyanyikan pada saat itu atau 2) "nyanyian rohani" dan "kidung pujian" keduanya pada dasarnya adalah hal yang sama.
Ini adalah penggambaran untuk perasaan manusia yang kuat. AT: "dengan perasan yang kuat"
"Nama" dalam konteks ini adalah penggambaran untuk pribadi Yesus Kristus. AT: "dengan nama Tuhan kita Yesus Kristus"
Paulus mulai menjelaskan bagaimana orang-orang Kristen melayani satu dengan yang lain (Efesus 5:21). Dia mulai memberikan pengajaran kepada istri-istri dan suami-suami pada cara mereka harus bertidak terhadap satu dengan yang lain.
Kata "kepala" mengacu kepada pemimpin.
Disini kata "DiriNya" dan "Dia" mengacu kepada Kristus. Kata "dia (perempuan) mengacu kepada gereja.
Dalam konteks ini "kasih" mengacu kepada ketidak egoisan dalam melayani atau mengasihi istri
"membiarkan orang membunuh Dia"
Arti yang memungkinkan adalah 1) Paulus mengacu kepada Allah yang menjadikan pengikut Kristus bersih dengan firman Allah dan melalui air baptisan dalam Kristus atau 2) Paulus berkata-kata tentang Allah membuat kita bersih secara rohani dari dosa kita dengan pesan seperti Allah membuat badan kita bersih dengan membasuhnya dengan air.
Paulus berbicara tentang perkumpulan orang percaya seperti itu adalah perempuan yang akan Yesus nikahi. AT: "jadi kita ... membuat diri kita suci ... membersihkan diri kita"
Paulus berbicara tentang gereja seolah-olah hal itu adalah kain yang bersih dan dalam kondisi baik. Dia menggunakan gagasan yang sama dalam dua cara untuk menekankan kemurnian gereja.
Ungkapan "tidak bercela" pada dasarnya berarti sama dengan "kudus." Paulus menggunakan keduanya bersamaan untuk menegaskan kemurnian gereja.
Orang-orang mengasihi tubuh mereka mungkin dapat dinyatakan secara jelas. AT: "seperti suami mengasihi tubuh mereka sendiri"
"tetapi memberi makan"
Dalam konteks ini Paulus membicarakan kedekatan persatuan orang percaya dalam Kristus seperti bagian dari tubuhNya, yang mana Dia rawat
Kutipan berasal dari tulisan Musa dalam Perjanjian Lama.
Kata "dia" dan "dirinya" mengacu kepada laki-laki percaya yang menikah.
Orang-orang percaya harus menurut Allah sebagai anak-anakNya. [5:1]
Kristus telah memberikan diriNya bagi orang percaya sebagai persembahan bagi Allah. [5:2]
Percabulan, rupa-rupa kecemaran, dan keserakahan tidak disarankan ada di antara orang percaya. [5:3]
Orang percaya justru harus memiliki sikap mengucap syukur. [5:4]
Orang sundal, orang cemar atau orang serakah, tidak mendapat warisan di dalam Kerajaan Kristus dan Allah. [5:5]
Kemarahan Tuhan akan datang ke atas anak-anak yang tidak taat. [5:6]
Buah kebaikan, keadilan dan kebenaran menyenangkan bagi Tuhan. [5:9]
Orang percaya tidak boleh berpartisipasi, tetapi sebaliknya menyingkapkan perbuatan-perbuatan kegelapan. [5:11]
Segala sesuatu sudah disingkapkan oleh terang. [5:13]
Orang percaya harus pergunakan waktu yang ada karena hari-hari ini adalah jahat. [5:16]
Menjadi mabuk oleh anggur menuju kehancuran. [5:18]
Orang percaya harus berbicara satu dengan yang lain dengan mazmur, puji-pujian dan lagu-lagu rohani. [5:19]
Istri-istri harus tunduk kepada suami mereka sebagaimana kepada Tuhan. [5:22]
Suami adalah kepala dari istri, seperti Kristus juga adalah kepala dari Gereja. [5:23]
Kristus menjadikan Gereja kudus dengan membersihkan air oleh firman. [5:26-27]
Kristus menjadikan Gereja kudus dengan membersihkan air oleh firman. [5:26-27]
Suami seharusnya mengasihi istri seperti dirinya sendiri. [5:28]
Orang merawat dan mengasihi tubuhnya sendiri. [5:29]
Ketika seorang pria bersatu kepada istrinya mereka menjadi satu daging. [5:31]
Kebenaran yang tersembunyi tentang Kristus dan jemaatNya ditunjukkan dalam bersatunya pria kepada istrinya. [5:32]
1 Anak-anak, taatilah orangtuamu dalam Tuhan karena ini adalah hal yang benar. 2 “Hormatilah ayah dan ibumu,” ini adalah perintah pertama yang disertai dengan janji 3 “supaya hidupmu baik dan kamu akan berumur panjang di bumi”.
4 Bapak-bapak, janganlah memicu anak-anakmu untuk menjadi marah, tetapi besarkanlah mereka dalam disiplin dan nasihat Tuhan.
5 Budak-budak, taatilah tuanmu yang ada di dunia ini dengan hormat dan gentar, dan dengan ketulusan hati seperti untuk Kristus. 6 Jangan seperti orang-orang yang mengerjakan pekerjaan hanya untuk dilihat orang -- untuk menyenangkan manusia, tetapi sebagai hamba-hamba Kristus yang melakukan kehendak Allah dari hati. 7 Melayani dengan sepenuh hati seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia. 8 Sebab, kamu tahu, entah ia budak ataupun orang merdeka, jika ia melakukan hal yang baik, Tuhan akan memberi upah kepadanya.
9 Tuan-tuan, lakukanlah juga kepada hamba-hambamu. Berhentilah mengancam karena ketahuilah baik Tuanmu atau Tuan mereka sama-sama ada di surga, dan Ia tidak pilih kasih.
10 Akhirnya, jadilah kuat dalam Tuhan dan dalam kuat kuasa-Nya. 11 Pakailah seluruh perlengkapan senjata Allah [1] supaya kamu dapat berdiri melawan tipu daya Iblis. 12 Sebab, perjuangan kita bukan melawan daging dan darah [2] , tetapi melawan pemerintah-pemerintah, penguasa-penguasa, kekuatan-kekuatan dunia kegelapan ini, dan melawan kekuatan roh dari si jahat yang ada di langit [3] . 13 Karena itu, pakailah seluruh perlengkapan senjata Allah supaya kamu dapat tetap bertahan saat hari yang jahat itu datang, dan setelah semuanya selesai kamu tetap berdiri.
14 Jadi, berdirilah teguh, dengan mengencangkan ikat pinggang kebenaran di seputar pinggangmu dan pakailah baju zirah [4] keadilan, 15 dan pasanglah alas kakimu [5] dengan kesiapan Injil damai sejahtera. 16 Dalam segala hal, ambillah perisai [6] iman untuk kamu dapat memadamkan semua panah api dari si jahat [7] . 17 Ambillah ketopong keselamatan serta pedang Roh, yaitu firman Allah, 18 sambil berdoa setiap waktu dalam Roh dengan semua doa dan permohonan. Dalam doamu itu, berjaga-jagalah dengan segala ketekunan sambil menaikkan semua permohonan bagi semua orang kudus.
19 Berdoalah juga untuk aku supaya ketika aku membuka mulutku, perkataan dikaruniakan kepadaku sehingga aku dengan berani memberitakan rahasia Injil. 20 Karena Injil itulah, aku menjadi utusan yang terbelenggu [8] . Doakanlah agar aku dapat memberitakannya dengan berani sebagaimana seharusnya aku berbicara.
21 Tikhikus, saudara seimanku yang terkasih dan pelayan yang setia dalam Tuhan, akan memberitahukan segala sesuatu kepadamu supaya kamu juga tahu bagaimana keadaanku dan apa yang aku perbuat . 22 Aku memang mengutus dia kepadamu untuk tujuan ini, yaitu supaya kamu tahu kabar kami dan supaya ia dapat menghibur hatimu.
23 Damai sejahtera bagi saudara-saudara seiman, dan kasih dengan iman dari Allah Bapa dan Tuhan Yesus Kristus. 24 Anugerah menyertai semua orang yang mengasihi Tuhan kita, Kristus Yesus, dengan kasih yang tidak akan binasa.
Bagian ini tidak membenarkan perbudakan sebagai kebiasaan yang bisa diterima. Pengajaran Paulus tentang perbudakan akan sedikit radikal pada zamannya karena para tuan tidak diharapkan untuk memperlakukan budaknya dengan cara yang baik. Secara keseluruhan, tujuan utama Paulus adalah tentang hidup dengan cara yang menyenangkan Tuhan, terlepas dari keadaan hidup seseorang. Ingatlah, Paulus berada di penjara saat dia menuliskan surat ini.
Ini adalah penyampaian kiasan yang menggambarkan bagaimana orang-orang Kristen dapat melindungi diri mereka dari "serangan" rohani dalam kehidupan sehari-hari.
<< |
Paulus kemudian menjelaskan bahwa orang Kristen itu harus saling menundukkan diri. Dia memberi perintah kepada anak-anak, para ayah, para pekerja, dan para tuan.
Kata pertama "kamu"
Paulus mengingatkan anak-anak untuk menaati orangtua kandung mereka.
"janganlah membuat anak-anakmu marah" atau "janganlah menyebabkan anak-anakmu menjadi marah"
Kata benda abstrak "disiplin" dan "perintah" di sini dapat dinyatakan sebagai kata kerja. AT: "Ajarlah mereka untuk menjadi dewasa dengan memastikan bahwa mereka mengetahui dan melakukan apa yang Tuhan ingin mereka lakukan"
"taat." Kata ini adalah sebuah perintah.
Ungkapan "dengan sangat hormat dan gentar" menggunakan dua gagasan yang sama untuk menekankan pentingnya menghormati tuan-tuan mereka.
Kata "gentar" di sini adalah kata yang dilebih-lebihkan untuk menegaskan pentingnya para budak harus menaati tuan mereka. AT: "dan takut" atau "seolah kamu gemetar karena takut"
Di sini "hati" berarti pikiran atau kehendak seseorang. AT: "dengan kejujuran" atau "dengan ketulusan"
Layanilah tuanmu di dunia seolah tuanmu di dunia adalah Kristus sendiri.
Kata "hati" berarti "pikiran" atau "kehendak." AT: "dengan ketulusan" atau "dengan sepenuh hati"
Kata "hati" di sini berarti "pikiran" atau "nurani" AT: "Layanilah dengan segala keberadaanmu" atau "Abdikanlah dirimu sepenuhnya ketika kamu melayani"
"kamu juga harus memperlakukan hamba-hambamu dengan baik" atau "sebagaimana hamba harus melakukan hal yang baik kepada tuannya, maka kamu juga harus memperlakukan hamba-hambamu dengan baik" (Lihat: Efesus 6:5)
"Kamu tahu bahwa Kristus adalah Tuan dari para hamba serta para tuan mereka, dan bahwa Ia ada di surga"
"Ia menghakimi setiap orang dengan cara yang sama"
Paulus memberi perintah untuk membuat orang-orang percaya menjadi kuat dalam pergumulan hidup bagi Allah.
"kekuatanNya yang besar". Lihat bagaimana terjemahan "kekuatan kuasaNya" pada akhir Efesus 1:21.
Orang Kristen harus menggunakan semua sumber daya yang diberikan Tuhan untuk berdiri teguh melawan iblis sama seperti prajurit yang memakai baju perang untuk melindungi dirinya sendiri dari serangan musuh.
"tipu daya"
Ungkapan ini merujuk pada orang-orang, bukan pada roh-roh yang tidak mempunyai tubuh.
Tersirat bahwa "kuasa-kuasa" mengacu pada roh-roh yang berkuasa. Di sini, "kegelapan" adalah perumpamaan untuk hal-hal yang jahat. AT: "terhadap roh-roh yang menguasai manusia selama waktu ini yang jahat" dan
Orang-orang Kristen harus menggunakan peralatan pelindung yang sudah diberikan Allah untuk melawan iblis dengan cara yang sama seperti seorang prajurit yang menggunakan baju perang untuk melindungi dirinya dari musuhnya.
Kata-kata "berdiri teguh" berarti berhasil menolak atau melawan sesuatu. AT: "sehingga kamu mampu melawan kejahatan"
Kata-kata "berdiri teguh" menunjukkan arti berhasil menolak atau melawan sesuatu. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan "berdiri teguh" pada [Efesus 6:13]
Kebenaran mengikat segalanya bersama-sama bagi setiap orang percaya sama seperti sabuk yang mengikat pakaian seorang prajurit.
Kita harus tahu tentang kebenaran dan perbuatan yang menyukakan hati Allah.
Kemungkinan artinya adalah 1) karunia keadilan melingkupi hati orang percaya seperti baju perang yang melindungi dada seorang prajurit atau 2) kehidupan kita yang dikehendaki oleh Allah, memberikan kita kesadaran yang jelas yang melindungi hati kita seperti layaknya baju perang melindungi dada prajurit
Seperti halnya seorang prajurit memakai sepatu untuk membuat kaki mereka kuat, setiap orang percaya harus mempunyai pengetahuan yang mendalam tentang njil damai sejahtera agar siap untuk memberitakannya.
Orang percaya harus menggunakan iman yang diberikan Allah untuk perlindungan saat si jahat menyerang, seperti seorang prajurit yang menggunakan perisai untuk melindungi dirinya dari serangan musuh.
Serangan si jahat terhadap orang percaya adalah seperti panah yang menyala yang ditembakkan oleh musuh.
Keselamatan diberikan oleh Allah untuk melindungi pikiran orang-orang percaya seperti halnya helm keselamatan untuk melindungi kepala prajurit.
Penulis berbicara tentang perintah Allah kepada umatNya seolah-olah perintah tersebut seperti sebuah pedang yang digunakan untuk melawan musuh.
"Berdoalah setiap waktu dalam Roh ketika kamu berdoa dan menaikkan permohonan-permohonan khusus "
"Untuk alasan ini" atau "Ingatlah hal ini." Ini merujuk kepada sikap dalam memakai perlindungan Allah.
"bertekun dalam sikap waspada, dan berdoa bagi semua orang kudus Allah" atau "berdoalah dengan selalu waspada bagi semua orang percaya"
Pada kalimat penutupnya, Paulus meminta mereka untuk berdoa bagi keberaniannya dalam mengabarkan injil ketika ia berada di penjara dan berkata bahwa ia mengirim Tikhikus untuk menghibur mereka.
Ini dapat dikatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "supaya Allah akan berfirman kepadaku" atau "Allah mungkin memberi pesan kepadaku"
"ketika aku berkata. Berdoalah supaya aku menjelaskan dengan berani"
Anak kalimat ini artinya berbicara AT: "berbicara"
Kata "terbelenggu" dalam konteks ini adalah sebuah penggambaran bagi Paulus yang berada di penjara. AT: "Aku sekarang berada di penjara karena aku mewakili Injil"
Kata "berdoalah" dapat dipahami dari ayat 19. AT: "berdoalah sehingga kapan pun aku mengajarkan Injil, aku akan mengatakannya dengan berani sebagaimana seharusnya aku lakukan"
Tikhikus adalah salah satu dari beberapa orang yang melayani bersama dengan Paulus.
Kata "hati" di sini merupakan sebuah penggambaran untuk hati nurani. AT: "supaya ia dapat menguatkanmu
Paulus menutup suratnya kepada orang-orang percaya Efesus dengan berkat damai dan anugerah kepada semua orang percaya yang mengasihi Kristus.
Anak-anak Kristen harus menaati orang tua mereka. [6:1-2]
Anak-anak Kristen harus menaati orang tua mereka. [6:1-2]
Bapa-bapa Kristen membesarkan anak-anak mereka dalam disiplin dan petunjuk-petunjuk dari Tuhan. [6:4]
Para hamba Kristen harus taat kepada tuan-tuan mereka dalam kejujuran dari hati mereka, melayani dengan sepenuh hatimu sebagaimana melayani Tuhan. [6:5-7]
Para hamba Kristen harus taat kepada tuan-tuan mereka dalam kejujuran dari hati mereka, melayani dengan sepenuh hatimu sebagaimana melayani Tuhan. [6:5-7]
Para hamba Kristen harus taat kepada tuan-tuan mereka dalam kejujuran dari hati mereka, melayani dengan sepenuh hatimu sebagaimana melayani Tuhan. [6:5-7]
Seorang percaya harus ingat bahwa apapun perbuatan baik yang dilakukannya, ia akan menerima penghargaan dari Tuhan. [6:8]
Seorang tuan Kristen harus ingat bahwa Tuannya dan Tuan mereka ada di dalam surga, Dia tidak memandang muka. [6:9]
Seorang percaya harus mengenakan seluruh senjata Allah supaya dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis. [6:11,13,14]
Seorang percaya berjuang melawan pemerintah-pemerintah dan penguasa-penguasa kegelapan, melawan penghulu-penghulu dunia yang jahat. [6:12]
Seorang percaya harus mengenakan seluruh senjata Allah supaya dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis. [6:11,13,14]
Seorang percaya harus mengenakan seluruh senjata Allah supaya dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis. [6:11,13,14]
Perisai iman menangkal panah dari si jahat. [6:16]
Pedang Roh adalah firman Allah. [6:17]
Orang percaya harus berdoa setiap waktu, berjaga-jagalah di dalam doa menanti jawaban Allah. [6:18]
Paulus ingin agar firman diberikan kepadanya dengan keberanian ketika ia memberitakan Injil. [6:19-20]
Paulus ingin agar firman diberikan kepadanya dengan keberanian ketika ia memberitakan Injil. [6:19-20]
Paulus sedang dipenjarakan ketika ia menulis surat ini. [6:20]
Paulus minta agar Allah akan memberikan damai sejahtera, kasih dengan iman, dan anugerah kepada orangorang percaya. [6:23-24]
Paulus minta agar Allah akan memberikan damai sejahtera, kasih dengan iman, dan anugerah kepada orangorang percaya. [6:23-24]
1 Dari Paulus dan Timotius, hamba Yesus Kristus, kepada semua orang kudus [1] dalam Kristus Yesus yang ada di Filipi dan kepada para penilik jemaat [2] serta majelis jemaat [3] :
2 Anugerah dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu!
3 Aku bersyukur kepada Allahku setiap kali aku mengingat kamu. 4 Dalam doaku untuk kamu semua, aku selalu berdoa dengan sukacita 5 karena kerja sama yang kamu berikan dalam pemberitaan Injil sejak hari pertama sampai sekarang. 6 Aku sungguh yakin bahwa Ia yang telah memulai pekerjaan baik di antara kamu, Ia juga yang akan menyempurnakannya sampai hari Yesus Kristus [4] .
7 Sudah sepantasnya aku merasa seperti ini terhadap kamu karena kamu semua ada di hatiku. Baik ketika aku dipenjara maupun ketika aku memberikan pembelaan dan peneguhan akan Injil, kamu telah menjadi mitra bersamaku dalam anugerah Allah. 8 Allah adalah saksiku, betapa aku merindukan kamu semua dalam kasih Yesus Kristus.
9 Inilah doaku:
Kiranya kasihmu semakin bertambah-tambah,
dengan pengetahuan dan segala hikmat [5] ;
10 sehingga kamu dapat memilih apa yang terbaik;
supaya dirimu tulus dan tak bercacat pada hari Kristus;
11 dan dipenuhi dengan buah-buah kebenaran [6]
yang datang melalui Kristus Yesus
untuk kemuliaan dan pujian bagi Allah.
12 Saudara-saudaraku, aku ingin kamu tahu bahwa apa yang telah terjadi padaku justru telah membawa kemajuan bagi Injil, 13 sehingga seluruh pengawal istana dan semua orang lain tahu bahwa aku dipenjara bagi Kristus. 14 Sebagian besar saudara seiman yang semakin yakin pada Tuhan karena pemenjaraanku ini, menjadi lebih berani memberitakan firman Allah tanpa rasa takut.
15 Memang, ada orang-orang yang memberitakan Kristus karena iri dan persaingan, tetapi ada juga yang karena maksud baik. 16 Mereka yang bermaksud baik melakukannya karena kasih sebab mereka tahu bahwa aku ditempatkan di sini bagi pembelaan [7] Injil. 17 Sedangkan yang bermaksud tidak baik, mereka melakukannya karena ambisi egois, tidak tulus dan berpikir mereka dapat menambah kesulitan untukku selama aku dipenjara.
18 Lalu apa hasilnya? Yang penting adalah dengan cara apa pun, baik dengan maksud pura-pura maupun maksud benar, Kristus diberitakan, dan untuk itu aku bersukacita. Ya, dan aku akan terus bersukacita, 19 sebab aku tahu bahwa melalui doa-doamu dan pertolongan Roh Kristus Yesus, apa yang telah terjadi padaku justru akan menjadi pembebasanku. 20 Harapan yang kuyakini adalah aku sama sekali tidak mendapat malu. Sebaliknya, aku mendapat keberanian penuh agar Kristus, sebagaimana sekarang dan selalu, dimuliakan dalam tubuhku, baik dalam keadaan hidup atau mati. 21 Karena bagiku, hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan. 22 Akan tetapi, jika aku harus hidup dalam tubuh ini, berarti aku akan bekerja menghasilkan buah. Lalu, mana yang harus aku pilih, aku tidak tahu. 23 Aku terjepit di antara dua pilihan itu. Keinginanku adalah meninggalkan hidup ini dan bersama Kristus, karena itu jauh lebih baik. 24 Akan tetapi, untuk kamu, akan lebih berguna jika aku tetap hidup dalam tubuh ini. 25 Dengan keyakinan ini, aku tahu aku akan tinggal bersama kamu semua demi kemajuan dan sukacitamu dalam iman. 26 Kalau aku kembali lagi kepadamu, maka kebanggaanmu akan bertambah dalam Yesus Kristus karena aku.
27 Namun demikian, hiduplah dengan cara yang layak bagi Injil Kristus supaya kalau aku datang dan bertemu denganmu, atau kalau tidak datang, aku boleh mendengar bahwa kamu tetap berdiri teguh dalam satu roh, dengan satu pikiran, untuk berjuang bersama-sama bagi iman dari Injil. 28 Jangan biarkan kamu ditakut-takuti oleh lawan-lawanmu, karena itu adalah tanda jelas kehancuran bagi mereka, tetapi keselamatan bagi kamu, dan tanda itu pun dari Tuhan. 29 Sebab demi Kristus kamu telah dikaruniakan bukan hanya untuk percaya kepada-Nya, tetapi juga untuk menderita bagi Dia. 30 Itulah sebabnya kamu menghadapi pergumulan-pergumulan yang sama seperti yang kamu lihat aku hadapi, dan yang sekarang kamu dengar aku masih sedang mengalami.
| >>
Paulus dan Timotius menulis surat ini untuk jemaat di Filipi. Oleh karena Paulus menggunakan kata "aku" dalam suratnya, maka secara umum dianggap bahwa ia adalah penulisnya, sementara Timotius, yang bersama dengannya, menuliskan apa yang diucapkan oleh Paulus. Semua penggunaan kata "kamu" dan "-mu" di dalam surat ini menunjuk pada orang-orang percaya di kota Filipi dan berbentuk jamak. Kata "-kita" kemungkinan menunjuk pada semua orang percaya dalam Kristus, termasuk Paulus, Timotius, dan jemaat Filipi.
Jika dalam bahasa Anda memiliki cara khusus dalam memperkenalkan penullis surat, gunakanlah itu di sini.
"Timotius, yang adalah pelayan Kristus Yesus"
Ini menunjuk kepada mereka yang telah Allah pilih dan disatukan dengan Kristus. AT: "Semua umat Allah di dalam Yesus Kristus" atau "Semua orang kepunyaan Allah karena mereka disatukan bersama Kristus"
"Pemimpin gereja"
Kata "mengingat kamu" di sini berarti, Paulus memikirkan jemaat di Filipi saat ia berdoa untuk mereka. AT: "Setiap kali aku memikirkanmu."
Paulus mengungkapkan rasa syukurnya kepada Allah karena jemaat Filipi yang ikut bersamanya untuk mengajarkan Injil kepada banyak orang. Ia mungkin sedang menunjuk kepada mereka yang sedang mendoakannya dan mengirimkannya uang sehingga ia dapat mengadakan perjalanan misi dan memberitakan Injil kepada yang lain. AT: "Karena kamu telah menolongku untuk dapat memberitakan Injil."
"Aku yakin"
"Allah yang telah mengawali"
"Ini adalah tepat untukku" atau "Ini adalah baik untukku"
Kata "hati" di sini adalah istilah untuk emosi seseorang. Ungkapan ini menunjukkan kasih sayang yang kuat. AT: "Aku sangat mengasihimu"
"Telah menjadi bagian dalam anugerah bersamaku" atau "Telah berbagi anugerah bersamaku"
"Allah mengetahui" atau "Allah mengerti"
Kata "belas kasihan" dapat diterjemahkan dengan kata kerja "mengasihi." AT: "dan aku mengasihimu seperti Yesus Kristus mengasihi kita semua"
Paulus berdoa kepada orang-orang percaya di Filipi dan berbicara tentang sukacita saat menderita untuk Tuhan.
Paulus berbicara tentang kasih seolah-olah itu adalah obyek yang dapat diperoleh secara lebih banyak. AT: "Kiranya dapat meningkat"
Kata "pengertian" di sini menunjuk pada pengertian tentang Tuhan. Ini bisa dinyatakan dengan jelas. AT: "Seperti yang kamu pelajari dan pahami tentang apa yang menyenangkan Allah"
Ini mengacu pada tindakan menguji dan mengambil hal-hal yang baik saja. AT: "uji dan pilih"
"Apa yang paling menyenangkan Allah"
Kata "tulus" dan "tanpa cacat" pada dasarnya memiliki arti yang sama. Paulus menggabungkan keduanya untuk menekankan kehidupan moral yang murni. AT: "Sungguh-sungguh tak bercacat"
Dipenuhi dengan sesuatu adalah sebuah gambaran yang berarti dicirikan oleh sesuatu atau terbiasa melakukan hal itu. Beberapa kemungkinan arti dari "buah kebenaran", adalah: 1) Sebuah gambaran yang mewakili kebiasaan yang benar. AT: "Kamu akan terbiasa melakukan apa yang benar karena Yesus Kristus memampukan kamu", atau 2) ini adalah sebuah gambaran yang mewakili perbuatan baik sebagai hasil dari melakukan kebaikan. AT: "Kamu juga akan terbiasa melakukan pekerjaan baik karena Yesus menjadikanmu benar"
Beberapa kemungkinan artinya adalah: 1) "Lalu orang lain akan melihat bagaimana kamu menghormati Allah", atau 2) "Lalu orang lain akan memuji dan memuliakan Allah karena mereka melihat hal-hal baik yang telah kamu lakukan." Terjemahan baru ini membutuhkan sebuah kalimat baru.
Paulus berkata bahwa dua hal yang telah terjadi karena "kemajuan injil": banyak orang di dalam dan di luar istana telah mengetahui penyebab mereka dipenjara, dan orang Kristen lainnya tidak lagi takut untuk memberitakan kabar baik.
Kata "Sekarang" digunakan untuk menandai bagian baru dari surat tersebut.
Yang dimaksud di sini adalah orang Kristen, baik pria dan wanita, karena semua orang percaya di dalam Kristus merupakan satu anggota keluarga rohani, bersama Allah sebagai Bapa mereka yang ada di Surga.
Paulus sedang berbicara tentang masa ketika ia di dalam penjara. AT: "Penderitaan-penderitaan yang kualami karena aku di penjara oleh pemberitaan tentang Yesus,
"Telah menyebabkan banyak orang mendengar Injil"
Istilah "Ikatan di dalam Kristus" di sini adalah sebuah ungkapan untuk orang yang berada di penjara demi Kristus. Istilah "datang kepada terang" merupakan sebuah gambaran untuk "menjadi mengerti." AT: "Menjadi mengerti bahwa aku berada di penjara demi Kristus"
Ungkapan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "para penjaga istana dan banyak orang di Roma tahu aku dirantai demi Kristus."
Pada bagian ini Paulus menggunakan kata depan "di dalam" untuk memberikan arti "demi" AT: "ikatanku demi Kristus" atau "ikatanku demi aku mengajar tentang Kristus"
Kata "rantai" di sini merupakan sebuah ungkapan untuk orang di dalam hukuman penjara. AT: "Hukuman penjaraku"
Ini adalah kelompok tentara yang menjaga kaisar Roma.
Istilah "kata" di sini merupakan sebuah ungkapan untuk "pesan." AT: "Tanpa takut mengatakan pesan Allah"
"Beberapa orang memberitakan kabar baik tentang Kristus."
"Karena mereka tidak mau orang-orang mendengarkanku, dan mereka ingin membuat masalah"
"Tapi orang-orang lain melakukan itu karena mereka murah hati dan mereka mau menolong"
"Mereka yang memberitakan Kristus dengan maksud baik"
Ungkapan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Kemungkinan artinya adalah: 1) "Tuhan memilih aku untuk membela Injil," atau 2) "Aku di dalam penjara karena membela Injil."
"Untuk mengajarkan kepada setiap orang bahwa pesan Yesus itu benar"
"Tapi yang lainnya" atau "Mereka yang memberitakan Kristus dengan iri hati dan persaingan"
Kata "ikatan" di sini merupakan ungkapan untuk hukuman dalam penjara. AT: "Sementara aku dikurung" atau "Sementara aku di dalam penjara"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk menceritakan perasaannya tentang situasi yang dituliskan dalam Filipi 15-17. Kemungkinan artinya adalah: 1) Ini adalah sebuah ungkapan yang berarti "Ini tidak masalah," atau 2) kata "haruskah aku berpikir tentang ini" dimengerti sebagai bagian dari pertanyaan. AT: "Apakah selanjutnya aku harus memikirkan ini?" atau "Ini adalah tentang apa yang aku pikirkan"
"Selama orang-orang mengajarkan tentang Kristus, tidak peduli jika mereka melakukan itu untuk alasan yang baik ataupun untuk alasan yang tidak baik"
"Aku bahagia karena orang-orang mengajar tentang Yesus"
"Aku akan merayakan" atau "Aku akan menjadi bahagia"
"Karena orang-orang memberitakan Kristus, Allah akan membebaskanku"
"Pembebasan" di sini merupakan kata benda yang mengacu pada seseorang yang membawa orang lain ke tempat yang aman. Anda dapat menyebut itu adalah adalah Allah yang Paulus harapkan akan membebaskan dia. AT: "Membawa diriku ke tempat yang aman" atau "Allah membawa ku ke tempat yang aman"
"Karena kamu berdoa dan Roh Yesus Kristus menolongku"
"Roh Kudus"
Kata "keinginan" dan "harapan" pada dasarnya memiliki arti yang sama. Paulus menggunakannya bersamaan untuk menekankan seberapa besar harapannya. AT: "Aku sungguh sangat berharap dan dengan penuh percaya diri"
Ini adalah bagian dari keinginan dan harapan Paulus.. AT: "Tapi aku akan sangat berani"
Kata "tubuhku" adalah gambaran dari apa yang Paulus lakukan dengan tubuhnya. Ungkapan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Kemungkinan artinya adalah: 1) "Aku akan menghormati Kristus dengan apa yang aku lakukan," atau 2) "Orang-orang akan memuji Kristus karena apa yang aku lakukan"
"Apakah aku hidup atau mati," atau"Jika aku hidup ataupun aku mati"
Ini adalah kata-kata yang tegas, yang menunjukkan pengalaman pribadi Paulus.
Sikap menyenangkan dan melayani Kristus diungkapkan di sini sebagai satu-satunya tujuan hidup Paulus. AT: "Jika aku harus hidup itu adalah kesempatan untuk menyenangkan Kristus"
Kematian pada bagian ini diungkapkan sebagai "keuntungan." Beberapa kemungkinan arti "keuntungan" adalah: 1) Kematian Paulus akan membantu penyebaran pesan Injil, atau 2) Paulus akan akan berada dalam situasi yang lebih baik.
Kata "tubuh" di sini adalah ungkapan untuk tubuh, dan "Kehidupan di dalam daging" adalah sebuah gambaran untuk tetap hidup. AT: "Tapi jika aku tetap hidup dalam tubuh ini" atau "Tetapi jika aku melanjutkan untuk tetap hidup"
"Tapi yang mana harus aku pilih?"
Kata "hasil" di sini mengacu pada hasil yang baik dari pekerjaan Paulus. AT: "itu berarti aku dapat bekerja dan pekerjaanku akan menghasilkan hasil yang baik."
Paulus berbicara tentang betapa sulitnya ia memilih di antara hidup dan mati seolah-olah itu adalah dua obyek, seperti batu dan kayu, yang menekannya dari dua arah yang berbeda. Bahasamu mungkin lebih baik menggunakan istilah menarik dari pada menekan. AT: "Aku di bawah tekanan. Aku tidak tahu apakah aku harus memilih hidup atau mati"
Paulus menggunakan ungkapan yang lembut untuk menunjukan bahwa ia tidak takut untuk mati. AT: "Aku lebih suka mati karena aku akan pergi kepada Kristus"
"Karena aku yakin bahwa lebih baik untukmu agar aku tetap hidup"
"Aku tahu bahwa aku akan melanjutkan hidup" atau "Aku tahu bahwa aku akan tetap hidup"
"Maka karena aku," atau "Maka oleh karena apa yang aku lakukan"
Ungkapan "berdiri teguh dalam satu roh" dan "satu pikiran berjuang bersama" memberikan arti yang sama dan menekankan pentingnya persatuan.
"Berjuang bersama dalam satu pikiran." Menyepakati pembicaraan satu dan yang lain sebagai satu pikiran. AT: "Menyepakati pembicaraan sesama dan berjuang bersama"
"Bekerja keras bersama"
Kemungkinan artinya adalah: 1) "Untuk menyebarkan iman berdasarkan Injil," atau 2) "Untuk percaya dan hidup seperti yang Injil ajarkan kepada kita"
Ini adalah perintah kepada orang-orang percaya di Filipi. Jika dalam bahasa Anda memiliki ungkapan perintah dalam bentuk jamak, gunakanlah itu disini.
"Keberanianmu akan diperlihatkan kepada mereka, bahwa Allah akan memusnahkan mereka. Juga akan diperlihatkan bahwa Allah akan menyelamatkanmu"
"Dan ini datang dari Allah."Kemungkinan arti kata "Ini" mengacu pada: 1) Keberanian yang ada pada orang-orang percaya, atau 2) Tanda itu, atau 3) Kehancuran dan keselamatan.
"Menderita hal yang sama seperti yang kamu lihat di dalamku, dan kamu dengar bahwa aku masih menderita."
Paulus mengalamatkan surat ini kepada semua orang percaya dalam Kristus Yesus yang berada di Filipi, termasuk kepada para penatua dan diaken.
Paulus mengucap syukur kepada Allah karena persekutuan jemaat Filipi dalam pemberitaan Injil mulai dari hari pertama sampai saat ini.
Paulus yakin sepenuhnya bahwa Ia yang memulai pekerjaan baik di antara mereka akan menyelesaikannya.
Pada saat Paulus dipenjarakan, maupun pada saat ia membela dan memberitakan injil, jemaat Filipi sudah menjadi rekan-sekerjanya.
Paulus berdoa agar kasih itu semakin berlimpah-limpah di antara jemaat Filipi.
Paulus ingin agar jemaat Filipi penuh dengan buah kebenaran.
Paulus dipenjarakan karena Kristus telah diketahui lebih banyak orang, dan banyak saudara memberitakan firman Tuhan dengan lebih berani.
Paulus dipenjarakan karena Kristus telah diketahui lebih banyak orang, dan banyak saudara memberitakan firman Tuhan dengan lebih berani.
Paulus dipenjarakan karena Kristus telah diketahui lebih banyak orang, dan banyak saudara memberitakan firman Tuhan dengan lebih berani.
Ada yang memberitakan Kristus untuk kepentingan dirinya sendiri dan dengan maksud yang tidak tulus karena berpikir mereka menambah penderitaan Paulus di dalam penjara.
Paulus bersukacita bahwa, bagaimanapun, Kristus diberitakan.
Paulus berharap bahwa Kristus akan dimuliakan baik ketika mati ataupun hidup.
Paulus berkata bahwa hidup adalah Kristus, dan mati adalah keuntungan.
Paulus ditarik oleh dua pilihan: berada bersama dengan Kristus dalam kematian, atau tetap tinggal di dalam daging melanjutkan pekerjaannya.
Paulus ditarik oleh dua pilihan: berada bersama dengan Kristus dalam kematian, atau tetap tinggal di dalam daging melanjutkan pekerjaannya.
Paulus ditarik oleh dua pilihan: berada bersama dengan Kristus dalam kematian, atau tetap tinggal di dalam daging melanjutkan pekerjaannya.
Paulus yakin bahwa ia akan tetap dan terus bersama-sama dengan jemaat Filipi demi kemajuan dan sukacita mereka di dalam iman.
Paulus ingin mendengar bahwa jemaat Filipi teguh berdiri dalam satu roh, sehati sepikiran berjuang bersamasama untuk iman dari Injil.
Ketika jemaat Filipi tidak gentar, itu adalah tanda kehancuran lawan-lawan mereka, tapi juga tanda keselamatan mereka.
Telah dianugerahkan kepada jemaat Filipi untuk percaya kepada Kristus, tetapi juga untuk menderita bagi Dia.
1 Jadi, jika dalam Kristus ada dorongan semangat, penghiburan kasih, persekutuan Roh, kasih sayang, dan belas kasihan, 2 sempurnakanlah sukacitaku dengan sehati sepikir, memiliki kasih yang sama, dipersatukan dalam roh, dan memiliki satu tujuan. 3 Jangan melakukan apa pun dari ambisi yang egois atau kesombongan yang sia-sia; tetapi dengan kerendahan hati, anggaplah orang lain lebih penting daripada dirimu sendiri. 4 Janganlah masing-masing kamu hanya memandang kepada kepentinganmu sendiri, tetapi juga kepada kepentingan orang lain.
5 Biarlah pikiran ini ada di antara kamu, sebagaimana juga dimiliki oleh Yesus Kristus, 6 yang walaupun memiliki rupa [1] Allah, Ia tidak menganggap kesetaraan-Nya [2] dengan Allah itu sebagai sesuatu yang harus dipertahankan. [3]
7 Sebaliknya, Ia membuat diri-Nya tidak memiliki apa-apa dan menghambakan diri sebagai budak untuk menjadi sama dengan rupa manusia [4] . 8 Dalam keadaan-Nya sebagai manusia, Ia merendahkan diri-Nya dengan taat sampai mati, bahkan mati di atas kayu salib.
9 Untuk alasan inilah, Allah sangat meninggikan Dia dan menganugerahkan kepada-Nya nama di atas segala nama 10 supaya dalam nama Yesus, setiap lutut bertelut -- baik yang ada di langit, yang ada di bumi, maupun yang ada di bawah bumi -- 11 dan setiap lidah mengaku bahwa Kristus Yesus adalah Tuhan, bagi kemuliaan Allah, Sang Bapa!
12 Karena itu, Saudara-saudaraku yang terkasih, sebagaimana kamu selalu taat -- bukan hanya ketika aku ada bersamamu, lebih-lebih sekarang ketika aku tidak bersamamu -- kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar. 13 Sebab, Allahlah yang bekerja di dalam kamu, baik untuk mengingini maupun untuk mengerjakan apa yang menyenangkan-Nya.
14 Lakukanlah semuanya itu tanpa menggerutu atau berbantah 15 supaya kamu tidak bercacat dan tidak bersalah, sebagai anak-anak Allah yang tidak tercela di tengah-tengah generasi yang bengkok dan sesat ini, sehingga kamu bersinar di antara mereka sebagai terang di dunia. 16 Berpeganglah erat pada Firman kehidupan supaya pada hari Kristus, aku memiliki alasan untuk bermegah bahwa aku tidak berlari dengan sia-sia dan bekerja keras dengan sia-sia.
17 Sekalipun aku harus dicurahkan [5] seperti cawan persembahan di atas kurban dan pelayanan imanmu, aku bergembira dan bersukacita dengan kamu semua. 18 Demikian juga kamu, dengan alasan yang sama, bergembira dan bersukacitalah bersama-sama denganku.
19 Dalam Tuhan Yesus, aku berharap dapat segera mengutus Timotius kepadamu supaya aku dihiburkan ketika mendengar kabar tentang kamu. 20 Sebab, aku tidak memiliki orang lain seperti dia, yang dengan tulus memedulikan kesejahteraanmu. 21 Sebab, yang lain hanya sibuk memedulikan kepentingannya sendiri, bukan kepentingan Kristus Yesus. 22 Seperti kamu tahu, Timotius telah membuktikan dirinya berharga, ia melayani bersamaku demi kemajuan pemberitaan Injil seperti seorang anak kepada ayahnya. 23 Karena itu, aku berharap dapat mengutus dia segera setelah aku mengetahui apa yang akan terjadi denganku, 24 dan aku percaya kepada Tuhan bahwa aku sendiri juga akan segera datang kepadamu.
25 Akan tetapi, aku berpikir perlu juga mengutus Epafroditus kepadamu. Ia adalah saudaraku, teman sepelayananku, teman seperjuanganku, dan juga orang yang membawa pesan kepadamu dan yang melayani kebutuhanku. 26 Sebab, ia sangat merindukan kamu semua dan sangat susah hatinya karena kamu mendengar bahwa ia sakit. 27 Memang, dulu ia begitu sakit sampai hampir mati, tetapi Allah menunjukkan belas kasih kepadanya -- dan bukan hanya kepada dia, melainkan juga kepada aku -- supaya dukacitaku tidak bertumpuk-tumpuk. 28 Karena itu, aku jadi semakin ingin mengutusnya kembali kepadamu supaya kamu dapat bersukacita ketika melihatnya lagi, dan berkuranglah kekhawatiranku. 29 Sambutlah Epafroditus dalam Tuhan dengan penuh sukacita dan hormatilah orang-orang seperti dia 30 karena ia hampir mati demi pekerjaan Kristus; ia mempertaruhkan nyawanya untuk menggantikan bantuan yang tidak dapat kamu berikan kepadaku.
Beberapa terjemahan, seperti BHC (Bebas Hak Cipta), cenderung untuk memisahkan baris-baris di pasal 2:6-11. ini adalah gambaran dari "pikiran Kristus." Ini adalah pengajaran penting mengenai pribadi Yesus.
<< | >>
Paulus menasehati orang-orang percaya untuk memiliki kesatuan dan kerendahan hati dan mengingatkan mereka akan teladan Kristus
"Jika Kristus menguatkanmu "
"jika kasihNya telah memberimu penghiburan"
"jika kamu memiliki persekutuan dengan Roh Kudus"
"jika kamu telah mengalami banyak perbuatan kasih dan belas kasihan Tuhan"
Di sini Paulus membicarakan sukacita sebagai sesuatu yang dapat diisi penuh"
"Jangan melayani dirimu sendiri atau berpikir bahwa dirimu lebih baik daripada orang lain"
"Jangan hanya peduli pada apa yang kamu butuhkan saja, tetapi juga apa yang dibutuhkan orang lain"
"Milikilah pikiran yang sama dengan yang Kristus Yesus pikirkan" atau "pikirkanlah satu sama lain, sebagaimana cara Yesus memikirkan tentang orang-orang"
Kata yang diterjemahkan sebagai "rupa" mengarah pada hal alami sejati di dalam diri seseorang. AT: "Ia adalah Allah" atau "Ia Ilahi" atau "Ia benar-benar Allah"
Kata "kesetaraan" di sini mengarah pada "kesamaan status" atau "kesamaan kehormatan." Mempertahankan kesetaraan dengan Allah berarti bahwa Ia melanjutkan untuk dihormati sebagaimana Allah dihormati. Kristus tidak melakukan hal itu. Meskipun Ia tidak berhenti menjadi Allah, Ia berhenti untuk bertindak sebagai Allah. AT: "Ia tidak berpikir bahwa Ia memiliki kesamaan status dengan Allah"
Paulus membicarakan Kristus seakan Ia menyatakan bahwa Kristus menolak untuk bertindak dengan kuasa keilahianNya selama pelayananNya di bumi.
"Ia lahir sebagai manusia" atau "Ia menjadi manusia"
Paulus berbicara tentang kematian di sini dalam suatu penggambaran. Penerjemah dapat memahami "hingga titik kematian" sebagai penggambaran tempat (Kristus melalui semua proses pada kematian) atau sebagai penggambaran waktu (Kristus taat bahkan sampai waktunya Ia mati).
"Bahkan menderita sampai mati pada kayu salib"
Di sini "nama" adalah sebuah penggambaran yang mengarah pada tingkatan atau kehormatan. AT: "tingkatan di ada di atas segala tingkatan" atau "kehormatan di atas segala kehormatan"
Nama tersebut lebih penting, lebih terpuji daripada nama-nama lainnya.
Di sini "lutut" merujuk pada seseorang secara keseluruhan, dan bertelut di atas tanah merupakan penggambaran penyembahan. AT: "Setiap orang akan menyembah Allah"
Kemungkinan maknanya adalah 1) tempat di mana orang akan pergi ketika mereka mati atau 2) tempat di mana Iblis tinggal.
Di sini "lidah" merujuk pada seseorang secara utuh. AT: "setiap orang" atau "setiap makhluk"
Di sini kata "bagi" menyatakan hasil: "dengan hasil bahwa mereka akan memuji Allah Bapa"
Paulus mendorong orang-orang percaya di Filipi dan menunjukkan kepada mereka bagaimana menghidupi kehidupan Kristen yang mendahulukan orang lain dan mengingatkan mereka tentang teladanNya.
"Saudaraku, orang-orang yang terkasih"
"Ketika aku bersama denganmu"
"ketika aku tidak bersama denganmu"
Kata benda "keselamatan" dapat dinyatakan dengan ungkapan tentang Allah menyelamatkan manusia. AT: "dengan takut dan gentar, lanjutkanlah berkerja keras untuk melakukan apa yang seharusnya dilakukan oleh mereka yang telah Allah selamatkan" atau "dengan kekaguman dan penghormatan kepada Allah, bekerja keraslah untuk melakukan hal-hal baik yang menunjukkan bahwa Ia telah menyelamatakanmu"
Paulus menggunakan kata "takut" dan "gentar" secara bersamaan untuk menunjukkan sikap hormat bagi Allah yang seharusnya dimiliki manusia. AT: "gentar dengan takut" atau "dengan penghormatan yang dalam"
"sehingga kamu ingin untuk melakukan apa yang menyenangkanNya dan akan mampu untuk melakukan apa yang menyenangkanNya"
Kata "tidak bercacat" dan "jujur" memiliki arti yang sangat mirip dan digunakan bersamaan untuk memperkuat ide itu. AT: "benar-benar tidak bersalah"
Cahaya melambangkan kebaikan dan kebenaran. Bersinar seperti terang dunia melambangkan hidup dalam kebaikan dan kebenaran sehingga orang-orang di dunia dapat melihat bahwa Allah itu baik dan benar. AT: "sehingga kamu akan seperti terang di dunia"
Di sini kata "dunia" merujuk pada manusia di dunia. Kata "bengkok" dan "sesat" digunakan bersaman untuk menekankan bahwa manusia benar-benar berdosa. AT: "Di dunia, di antara manusia berdosa"
"berpeganglah erat" melambangkan kepercayaan yang teguh. AT: "Lanjutkanlah untuk percaya firman kehidupan dengan teguh"
"Pesan yang membawa kehidupan" atau pesan yang menunjukkan bagaimana cara hidup yang Allah inginkan untuk kamu lakukan"
"bersukacita" atau "berbahagia"
Ini mengarah pada saat Yesus kembali untuk mempersiapkan kerajaanNya dan memerintah bumi. AT: "ketika Kristus kembali"
Ungkapan "berlari dengan sia-sia" dan "bekerja keras dengan sia-sia" di sini memiliki arti yang sama. Paulus menggunakan kedua kata tersebut bersamaan untuk menekankan bagaimana gigihnya ia telah bekerja untuk menolong orang-orang percaya kepada Kristus"
Tulisan firman sering menggunakan kiasan berjalan untuk melambangkan kehidupan seseorang. Berlari berarti menjalani hidup secara intensif
Paulus membicarakan kematiannya seperti minuman persembahan yang dicurahkan di atas hewan kurban untuk menghormati Allah. AT: "Tapi, meskipun orang-orang Roma membunuhku dan darahku dicurahkan sebagai persembahan, aku akan berbahagia dan bersukacita bersama dengan kamu semua jika kematianku membuat iman dan ketaatanmu semakin menyenangkan Allah"
Paulus memberitahu orang-orang percaya di Filipi tentang rencananya untuk segera mengirim Timotius dan mereka harus memperlakukan Efaproditus secara khusus.
"Tetapi aku sangat yakin berharap Tuhan Yesus mengijinkanku"
"Tidak memiliki orang lain seperti dia di sini berarti mengasihi kamu seperti yang ia lakukan"
Di sini kata "mereka" merujuk pada sekolompok orang yang menurut Paulus tidak dapat dipercaya untuk dikirim ke Filipi. Paulus juga menyatakan ketidaksenangannya dengan kelompok tersebut, yang seharusnya pergi, tetapi Paulus tidak mempercayai mereka untuk mengerjakan misi mereka.
Paulus membicarakan tentang Timotius, yang melayani Kristus bersama dengan Paulus, seakan ia adalah seorang anak yang melayani ayahnya. Paulus menekankan hubungan ayah-anak yang dekat, yang dimilikinya dengan Timotius dalam melayani Allah
Di sini "Injil" berarti aktivitas bemberitahukan kepada orang lain tentang Yesus. AT: "Dalam memberitahu orang-orang tentang Injil"
"aku percaya, jika itu adalah kehendak Tuhan, aku juga akan datang segera"
Ini adalah nama seseorang yang dikirim oleh Gereja di Filipi untuk melayani Paulus di penjara.
Di sini Paulus membahas tentang Epafroditus seakan dia adalah seorang tentara. Maksudnya bahwa Epafroditus dilatih dan dipersembahkan untuk melayani Tuhan, tidak peduli betapa besar kesusahan yang harus ditanggungnya. AT: "saudara seiman yang bekerja dan berjuang bersama kami"
"Yang membawa pesanmu kepadaku dan menolongku ketika aku membutuhkan"
"Ia sangat khawatir dan ingin bersama dengan kamu semua"
Penyebab dukacita dapat disampaikan secara tersurat. AT: "Dukacita atas kehilangannya menambahkan dukacita yang kurasakan karena aku di penjara"
"aku akan tidak terlalu khawatir" atau "Aku tidak akan sekhawatir dulu"
"Terimalah Epafroditus dengan sukacita"
"Sebagai saudara seiman di dalam Tuhan dengan penuh sukacita" atau "Dengan sukacita besar karena Kristus mengasihi kita"
Paulus di sini berbicara tentang kematian seakan itu adalah sebuah tempat yang dapat didatangi seseorang.
Paulus berbicara tentang kebutuhannya yang seakan seperti sebuah keperluan yang diisi dengan kebaikan-kebaikan Epafroditus kepada Paulus.
Jemaat Filipi harus sehati sepikir, memiliki kasih yang sama, bersatu dalam roh dan pikiran.
Jemaat Filipi harus memperlakukan orang lain lebih utama dari pada diri mereka sendiri.
Paulus berkata bahwa kita harus memiliki pikiran Kristus Yesus.
Paulus berkata bahwa kita harus memiliki pikiran Kristus Yesus.
Kristus Yesus ada dalam rupa Allah.
Kristus Yesus mengambil rupa seorang hamba, menjadi sama dengan manusia.
Yesus merendahkan diriNya dan taat sampai mati salib.
Allah sangat meninggikan Yesus dan telah mengaruniakan kepadaNya nama melebihi segala nama.
Segala lidah akan mengaku bahwa Yesus Kristus adalah Tuhan.
Jemaat Filipi harus menjalankan keselamatan mereka dengan takut dan hormat.
Allah bekerja di dalam orang percaya baik untuk memberikan kemauan maupun kemampuan untuk perkenanannya.
Segala sesuatu harus dilakukan dengan tidak bersungut-sungut dan tidak berbantah-bantahan.
Paulus mencurahkan hidupnya pada korban persembahan dan ibadah iman jemaat Filipi.
Paulus bersukacita penuh.
Paulus bersukacita penuh.
Timotius unik karena ia begitu sungguh-sungguh dan tulus memerhatikan jemaat Filipi dan bukan mencari kepentingannya sendiri saja.
Timotius unik karena ia begitu sungguh-sungguh dan tulus memerhatikan jemaat Filipi dan bukan mencari kepentingannya sendiri saja.
Ya, Paulus yakin akan segera bertemu dengan jemaat Filipi.
Epafroditus hampir mati saat ia sedang mengerjakan pekerjaan Kristus, membantu dan memenuhi kebutuhan Paulus.
1 Akhirnya, saudara-saudaraku, bersukacitalah dalam Tuhan. Aku tidak keberatan menuliskan lagi hal-hal yang sama kepadamu karena hal ini akan menjagamu.
2 Waspadalah terhadap anjing-anjing [1] , waspadalah terhadap para pelaku kejahatan, dan waspadalah terhadap mereka yang menyunat tubuh [2] , 3 sebab kitalah orang-orang bersunat yang sejati, [3] yang menyembah dalam Roh Allah, memuliakan Yesus Kristus, dan yang tidak menaruh percaya pada hal-hal yang lahiriah 4 walaupun aku sebenarnya memiliki alasan untuk bermegah pada hal-hal yang lahiriah. Jika ada orang lain yang berpikir bahwa ia memiliki alasan untuk bermegah pada hal-hal yang lahiriah, terlebih lagi aku: 5 Aku disunat pada hari ke delapan, bangsa Israel tulen [4] , dari suku Benyamin, orang Ibrani yang berbahasa Ibrani. Menurut Hukum Taurat, aku adalah orang Farisi [5] . 6 Dalam hal semangat, aku adalah penganiaya jemaat [6] , dan dalam hal kebenaran di bawah Hukum Taurat, aku tidak bercacat.
7 Akan tetapi, segala sesuatu yang dahulu menguntungkan aku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. 8 Sungguh, segala sesuatu kuanggap rugi dibandingkan dengan pengenalan akan Yesus Kristus, Tuhanku, yang jauh lebih berharga dari apa pun. Demi Kristus, aku telah kehilangan semuanya -- karena semua itu sekarang kuanggap sampah! -- supaya aku boleh mendapatkan Kristus. 9 Aku ditemukan dalam Kristus bukan dalam kebenaran yang berasal dari diriku sendiri yang kudapatkan dari Hukum Taurat, tetapi yang datang melalui iman dalam Kristus, yaitu kebenaran dari Allah yang berdasarkan pada iman. 10 Kiranya aku dapat mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya, serta bersatu dalam penderitaan-Nya untuk menjadi seperti Dia dalam kematian-Nya 11 sehingga pada akhirnya aku memperoleh kebangkitan dari antara orang mati.
12 Namun, bukan berarti aku telah mendapatkannya atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya supaya aku menangkapnya sebagaimana Kristus Yesus telah menangkap aku. 13 Saudara-saudara, aku tidak menganggap bahwa aku telah menangkapnya. Akan tetapi, satu hal yang kulakukan: aku melupakan apa yang di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku. 14 Aku terus maju kepada tujuan untuk mendapat hadiah, yaitu panggilan surgawi dari Allah dalam Yesus Kristus.
15 Marilah kita yang sempurna berpikir seperti demikian. Jika kamu tidak berpikir demikian, Allah akan menunjukkannya dengan jelas kepadamu. 16 Namun demikian, marilah kita terus hidup sesuai dengan kebenaran yang sudah kita miliki.
17 Saudara-saudara, ikutilah teladanku dan perhatikan dengan saksama orang-orang yang juga hidup sesuai dengan teladan yang kamu lihat dari kami. 18 Sebab, ada banyak orang yang hidup sebagai musuh-musuh salib Kristus [7] . Tentang hal ini, aku sudah sering menceritakannya kepadamu dan sekarang aku menceritakannya lagi dengan air mata. 19 Akhir hidup mereka adalah kebinasaan, karena allah mereka adalah perut mereka, dan pujian mereka adalah hal-hal yang memalukan. Pikiran mereka hanyalah pada hal-hal duniawi. 20 Akan tetapi, kewarganegaraan kita adalah di surga [8] , di mana kita dengan penuh semangat menanti-nantikan Juru Selamat, yaitu Tuhan Yesus Kristus. 21 Ia akan mengubah tubuh kehinaan kita menjadi serupa dengan tubuh kemuliaan-Nya. Dengan kuasa-Nya itu, Kristus mampu membawa segala sesuatu tunduk kepada-Nya.
<< | >>
Untuk peringatan para pengikut orang percaya yang mengikut tentang orang orang Yahudi yang akan mencoba untuk mengikuti hukum-hukum Taurat, Paulus memberikan kesaksiannya tentang bagaimana ia menganiaya orang-orang percaya.
"Selanjutnya, saudara-saudaraku" atau "Mengenai hal-hal yang lain, saudara-saudaraku"
Lihat bagaimana terjemahannya dalam Filipi 1:12.
"berbahagialah karena semua yang telah dilakukan Tuhan"
"Hal ini tidak masalah bagiku untuk menulis hal ini bagimu"
Di sini "hal-hal ini" menunjukkan pada ajaran-ajaran Paulus. Kamu bisa menambahkan terjemahan lain ini ke kalimat sebelumnya. AT: "karena ajaran-ajaran ini akan melindungimu dari ajaran yang tidak benar"
"Hati-hati terhadap" atau "Waspadalah terhadap"
Ini adalah 3 cara yang berbeda untuk menggambarkan sekelompok guru-guru palsu yang sama. Paulus menggunakan ungkapan yang kuat untuk mengungkapkan perasaannya terhadap guru-guru Kristen Yahudi.
Kata "anjing-anjing" digunakan oleh orang Yahudi untuk menununjukkan pada orang-orang yang bukan Yahudi. Mereka dianggap tidak bersih. Paulus mengatakan bahwa guru palsu ini seakan-akan mereka adalah anjing, untuk menghina mereka. Jika ada jenis binatang yang berbeda dalam kebudayaan Anda yang dapat menggambarkan kekotoran dan yang namanya digunakan sebagai penghinaan, Anda dapat menggunakannya di sini.
Paulus melebih-lebihkan tentang bersunat untuk menghina guru-guru palsu. Guru-guru palsu ini mengatakan kalau Allah hanya akan menyelamatkan orang-orang yang telah bersunat, yang memotong kulupnya. Bersunat diharuskan oleh hukum Musa untuk semua orang laki-laki Israel.
Paulus menggunakan kata "kita" merujuk kepada dirinya sendiri dan semua orang yang benar-benar percaya dalam Kristus, termasuk orang-orang percaya di Filipi..
Paulus menggunakan istilah ini untuk merujuk pada orang-orang yang percaya dalam Kristus yang tidak bersunat secara jasmani namun bersunat secara rohani yang berarti mereka telah menerima Roh Kudus melalui iman. AT: "orang-orang yang benar-benar disunat" atau "umat Allah yang sejati"
"jangan percaya kalau hanya dengan memotong kulup kita menyenangkan Allah"
"Meskipun aku menginginkan." Paulus memperkenalkan situasi perumpamaan yang tidak mungkin terjadi.
Ini adalah situasi perkiraan di mana Paulus percaya bahwa itu tidak mungkin terjadi. Paulus mengatakan apabila Allah akan menyelamatkan orang berdasarkan perbuatan mereka, maka Allah pasti akan menyelamatkan mereka. AT: "Tak ada seorangpun dapat melakukan pekerjaan untuk menyenangkan hati Allah, tetapi apabila seseorang dapat melakukan hal baik untuk menyenangkan hati Allah, akupun dapat melakukannya lebih banyak dan lebih menyenangkan hati Allah lebih dari siapapun."
Paulus menggunakan kata "aku sendiri" sebagai penekanan. AT: "pastinya aku"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Imam yang telah menyunatku"
"7 hari setelah aku lahir"
Arti yang mungkin adalah 1) "Seorang anak Ibrani dengan orang tua-orang tua Ibrani 2) "Orang Ibrani asli"
"sebagai orang Farisi, aku sepenuhnya mengabdi pada Hukum Taurat"
Di sini Paulus mengatakan bahwa ia sangat bersemangat untuk menghukum orang-orang yang mengikuti Kristus. "Aku sudah ditentukan untuk menyakiti orang-orang Kristen yang percaya"
"Aku telah mematuhi hukum dengan sepenuhnya"
Paulus di sini merujuk kepada pujian yang diterima menjadi orang Farisi. Dia mengatakan bahwa pujian seakan akan dahulu itu hanyalah suatu kegiatan yang menguntungkan.. AT: "sesuatu yang membuat orang Yahudi memujiku"
Ini adalah kata umum dalam kegiatan jual-beli. Jika dalam budaya Anda orang-orang tidak memahami istilah tersebut, Anda dapat menerjemahkannya demikian: "sesuatu yang membuat hidupku lebih baik" dan "sesuatu yang membuat hidupku menjadi makin buruk."
Paulus mengatakan bahwa pujian sebagai dianggap kegiatan yang merugika dari pada keuntungan Dengan kata lain, Paulus berkata bahwa semua tindakan kebenaran keagamaan tidak ternilai di hadapan Kristus.
"Sungguh-sungguh" atau "Benar-benar"
Kata "sekarang" menekankan bagaimana Paulus telah berubah sejak dia berhenti menjadi orang Farisi dan menjadi orang yang percaya kepada Kristus. AT: "sekarang karena aku telah percaya kepada Kristus, aku anggap"
Paulus melanjutkan perumpamaan kegiatan jual-beli dari Filipi 3:7, dia mengatakan kalau tidak berharga untuk mempercayai segala sesuatu kecuali Kristus. AT: "Aku menganggap semuanya tidak berharga"
"karena mengenal Kristus Yesus Tuhanku lebih berharga dari apapun"
Gunakan cara biasa untuk mengungkapkan untuk menanggalkan semuanya yang kau punya demi Kristus, jikalau itu dikehendaki Allah untukmu.
Paulus berkata tentang sesuatu yang seseorang percaya seperti hanya sampah yang harus dibuang. Dia menekankan bagaimana tidak berharganya mereka. AT: "Aku beripikir bahwa mereka hanyalah sampah"
"sehingga aku boleh mempunyai Kristus saja"
Istilah "ditemukan" di sini adalah sebuah hal yang khas yang menekankan ide kata "menjadi". AT: "menjadi benar-benar bersatu dengan Kristus"
"Aku tidak lagi menyenangkan Allah pada kepatuhanku atas hukum Taurat"
"KuasaNya memberi kita kehidupan"
"bagaimana rasanya menderita sebagaimana Ia menderita" atau "Apakah hal ini seperti keikutsertaan dalam penderitaan denganNya".
kemungkinan artinya adalah 1) Paulus ingin Kristus mengubahnya sehingga ia dapat mati seperti Kristus atau 2) ia ingin dosanya menjadi kematian seperti Yesus sebelum kebangkitanNya
Kata "bagaimanapun juga" memiliki arti bahwa Paulus tidak mengetahui apa yang akan terjadi dalam hidupnya, tetapi apapun yang terjadi akan menghasilkan kehidupan kekal. "Sehingga apapun yang terjadi padaku sekarang, aku akan kembali hidup sesudah aku mati."
Paulus meminta orang-orang percaya di Filipi untuk mengikuti contoh nyatanya karena surga dan tubuh baru yang ditunggu para orang percaya. Dia mengatakan bagaiamana dia berkerja keras supaya dia bisa seperti Kristus, mengetahui bahwa Allah akan mengijinkan dia hidup selamanya di surga, seperti pelari yang berlari menuju garis akhir.
Ini termasuk mengenal Kristus, mengenal kuasa kebangkitan-Nya,membagikan kesengsaraanNya dan menjadi satu dengan Kristus dalam kematianNya dan kebangkitanNya. (Filipi 3: 8-11).
"karena aku belum sempurna" atau "karena aku belum dewasa"
"Tapi aku tetap mencoba"
Menerima suatu hal yang rohani dari Kristus telah dibicarakan oleh Paulus seakan Paulus bisa menangkapnya dengan tangannya. Dan Yesus memilih Paulus menjadi milikNya yang dikatakan bahwa Yesus menangkap Paulus dengan tanganNya. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Aku menerima semua ini karena itulah mengapa Yesus telah menyatakan bahwa aku sebagai milikNya"
Lihat bagaimana terjemahannya dalam Filipi 1:12.
Menerima hal yang rohani dari Kristus yang dibicarakan oleh Paulus seakan-akan Paulus bisa menerima dengan tangannya. AT: "semua ini menjadi milikku"
Seperti pelari di perlombaan yang tidak lagi memikirkan apa yang di depan. Paulus mengesampingkan pekerjaan pekerjaan rohaninya dan berpusat pada perlombaan kehidupan untuk menyelesaikan apa yang Kristus menyelesaikan apa yang di belakang".
Seperti pelari yang terus berlari untuk memenangkan perlombaan, Paulus terus maju dalam melayani dan hidup dalam kepatuhannya kepada Kristus. AT: "Aku melakukan semua yang bisa kulakukan supaya bisa seperti Kristus, seperti pelari berlari ke garis finsih, supaya bisa menjadi miliknya, dan Allah bisa memanggilku setelah aku mati"
Mungkin artinya adalah yang telah dikatakan oleh Paulus tentang hidup kekal dengan Allah sebagaimana Allah memanggil Paulus untuk dimuliakan 1) ke surga seperti Yesus atau 2) langkah ke tempat bagi pemenang perlombaan menerima hadiah, seperti perumpamaan untuk bertemu muka dengan Allah langsung dan menerima hidup yang kekal.
Paulus ingin para pengikutnya yang percaya punya kehendak yang sama seperti yang didaftarkan di Filipi 3: 8-11. AT: "Aku mendorong semua dari kita yang kuat imannya untuk berpikir demikian"
"Allah juga akan menjelaskan kepadamu" atau "Allah akan memastikan kamu mengetahuinya"
Paulus menggunakan "kita" termasuk orang-orang percaya di Filipi. AT: "mari kita semua melanjutkan kepatuhan iman sama seperti yang telah kita terima"
"Lakukan apa yang kulakukan" atau "Hiduplah sepertiku"
Lihat bagaimana terjemahannya dalam Filipi 1: 12.
"untuk orang-orang yang telah hidup sepertiku" atau "untuk orang-orang yang sudah melakukan apa yang kulakukan"
Kata-kata ini adalah inti pikiran Paulus di ayat ini.
Kebiasaan seseorang yang dibicarakan seolah orang itu berjalan sepanjang jalan.AT: "Banyak yang hidup" atau "Banyak yang menjalani kehidupannya"
Paulus menyela pemikiran utamanya dengan kata-kata ini yang menjelaskan "banyak". Kamu bisa memindahkan kata-kata ini pada awal atau akhir ayat jika perlu..
"Aku telah memberitahumu berkali-kali"
"aku memberitahumu dengan sangat sedih"
di sini "salib Kristus" menunjukkan pada penderitaan Kristus dan kematianNya. Musuh-musuh itu adalah mereka yang percaya Yesus tapi tidak mau menderita atau mati seperti Yesus. AT: "dengan cara yang mereka tunjukan adalah yang mereka melawan Yesus sebenarnya, yang bersedia menderita dan mati di kayu salib"
"Suatu saat Allah akan menghancurkan mereka." Hal terakhir yang akan terjadi kepada mereka adalah Allah akan hancurkan mereka.
Di sini kata "perut" merujuk ke hasrat seseorang terhadap kesenangan duniawi. Menyebut perut sebagai allah mereka berarti mereka menginginkan kesenangan duniawi dari pada mereka ingin mematuhi Allah. AT: "mereka lebih menginginkan makanan dan hasrat duniawi lainnya dari pada berkeinginan untuk mematuhi Allah"
Di sini "malu" menunjukkan perbuatan manusia yang orang-orang yang melakukan. AT: "mereka semua bangga terhadap hal-hal yang harusnya membuat mereka malu"
Di sini "duniawi" merujuk kepada semuanya yang memberikan kesenangan jasmani dan tidak menghormati Allah. AT: "Mereka semua berpikir tentang apa yang sesuai dengan kehendaknya dari pada kehendak Allah"
Paulus menggunakan "kami" dan "kita", dia menunjuk dirinya sendiri dan para orang percaya di Filipi.
Kemungkinan artinya adalah 1) "kita adalah warga negara surga" atau 2) "tanah air kita adalah surga" atau 3) "rumah kita adalah surga"
"Dia akan mengganti kelemahan kita, tubuh duniawi kita"
"menjadi badan seperti badan kemuliaanNya"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "tubuh. Dia akan mengubah tubuh kita dengan kuasa yang ia pakai untuk mengendalikan segala sesuatu"
Paulus ingin agar orang percaya untuk waspada terhadap anjing-anjing, pekerja-pekerja yang jahat, dan penyunat-penyunat palsu.
Paulus berkata bahwa sunat sejati adalah mereka yang menyembah dalam Roh Allah, bermegah dalam Kristus Yesus, dan tidak memercayakan diri pada hal-hal jasmani.
Paulus menggambarkan tindakan sebelumnya sebagai sesuatu yang tidak bercacat berdasarkan kebenaran hukum Taurat.
Paulus sekarang memperhitungkan semua yang dahulu adalah keuntungan dalam daging sebagai kesia-siaan karena Kristus
Paulus menganggap semua yang telah lalu itu sebagai sampah supaya ia dapat memperoleh Kristus.
Paulus sekarang memperoleh kebenaran yang Allah anugerahkan karena iman dalam Kristus.
Paulus bersekutu dalam penderitaan Kristus.
Paulus terus mengejarnya.
Paulus terus berlari pada tujuan untuk memperoleh hadiah panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.
Paulus meminta jemaat Filipi untuk mengikuti dan memperhatikan jalannya.
Mereka yang menjadikan perut mereka menjadi Allah mereka dan berpikir tentang hal-hal duniawi berakhir dengan kehancuran.
Paulus berkata bahwa kewarganegaraan orang percaya adalah di dalam sorga.
Kristus akan mengubah tubuh orang percaya yang hina ini menjadi serupa dengan tubuhNya yang mulia.
1 Karena itu, Saudara-saudaraku yang kukasihi dan kurindukan, yang menjadi sukacita dan kebanggaanku, berdirilah dengan teguh dalam Tuhan.
2 Aku sangat memohon kepada Euodia dan juga kepada Sintikhe untuk hidup rukun dalam Tuhan. 3 Ya, aku meminta kepadamu, Sahabat-sahabat sejatiku, tolonglah perempuan-perempuan ini karena mereka telah bekerja keras bersamaku demi pelayanan Injil, juga bersama Klemens dan rekan-rekan sekerjaku yang lain, yang nama-namanya tertulis dalam buku kehidupan [1] .
4 Bersukacitalah selalu dalam Tuhan. Sekali lagi kukatakan, bersukacitalah!
5 Biarlah kelembutan hatimu diketahui semua orang. Tuhan sudah dekat. 6 Janganlah khawatir tentang apa pun juga. Namun, dalam segala sesuatu nyatakan keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan serta ucapan syukur. 7 Damai sejahtera Allah yang melampaui segala pengertian akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Yesus Kristus.
8 Akhirnya, Saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang indah, semua yang terpuji, semua yang sempurna, semua yang patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu. 9 Apa yang telah kamu pelajari, terima, dengar, dan lihat dari aku, lakukanlah semua itu, maka Allah sumber damai sejahtera akan menyertai kamu.
10 Aku sangat bersukacita dalam Tuhan karena sekarang, akhirnya kamu memberikan kembali perhatianmu kepadaku. Memang, sebelumnya kamu memberi perhatian kepadaku, tetapi kamu tidak memiliki kesempatan. 11 Aku mengatakan hal ini bukan karena aku sedang kekurangan, sebab aku telah belajar mencukupkan diri dalam keadaan apa pun. 12 Aku tahu apa artinya kekurangan, dan aku juga tahu apa artinya kelimpahan. Dalam segala dan setiap keadaan, aku telah belajar rahasia hidup berkecukupan, apakah dengan kenyang atau lapar, apakah hidup banyak uang atau tidak punya uang. 13 Aku dapat melakukan segala sesuatu melalui Dia yang memberi kekuatan kepadaku.
14 Namun, kamu telah berbuat baik mau berbagi beban denganku. 15 Kamu sendiri tahu, jemaat Filipi, bahwa ketika awal pertama pelayanan Injil [2] , setelah aku meninggalkan wilayah Makedonia, tidak ada jemaat yang mau berbagi beban denganku dalam hal memberi dan menerima, kecuali kamu. 16 Bahkan, ketika di kota Tesalonika, kamu mengirim bantuan untuk kebutuhanku lebih dari sekali. 17 Namun, bukan bantuan itu yang aku cari, melainkan aku mencari buah [3] yang akan memperbesar keuntunganmu. 18 Aku telah menerima pembayaran penuh, bahkan lebih. Aku memiliki semua yang aku butuhkan karena pemberian yang kamu kirim kepadaku melalui Epafroditus. Pemberianmu itu menjadi persembahan yang harum, kurban [4] yang berkenan, dan menyenangkan Allah. 19 Allahku akan memenuhi segala keperluanmu menurut kekayaan-Nya yang mulia dalam Yesus Kristus. 20 Kemuliaan bagi Allah dan Bapa kita untuk selama-lamanya. Amin.
21 Sampaikan salam kami kepada setiap orang kudus* dalam Yesus Kristus. Salam untukmu dari saudara-saudara seiman yang ada bersamaku di sini. 22 Semua orang kudus mengirim salam untukmu, khususnya mereka yang bekerja melayani di istana Kaisar [5] .
23 Anugerah dari Tuhan Yesus Kristus menyertai rohmu. Amin.
Paulus menganggap kedewasaan rohani bagi orang-orang Filipi adalah sebuah pencapaian penting. Dia bangga terhadap pemuridan umat Kristen lain dan mendorong pertumbuhan rohani sebagai bagian penting bagi kehidupan Kristen. (Lihat: spirit dandisciple)
Ternyata, terdapat sebuah ketidaksepakatan antara kedua perempuan tersebut sehingga Paulus mendorong kesatuan dan keselarasan bagi keduanya. Detail atas ketidaksepakatan antara keduanya masih belum jelas
<< |
Paulus melanjutkan dengan beberapa petunjuk khusus untuk para orang percaya di Filipi agar mereka menjunjung tinggi kesatuan dan kemudian memberikan petunjuk agar mereka hidup dalam Tuhan.
Ketika Paulus mengatakan, "sahabat-sahabat sejatiku," kata "kamu" adalah bentuk tunggal. Di sini Paulus tidak menyebutkan nama seseorang. Dia menyebut seseorang itu untuk menunjukkan bahwa orang ini telah bekerja dengan Paulus untuk membagikan injil.
"Sahabat-sahabatku dalam Kristus, aku mengasihimu dan aku benar-benar ingin melihatmu"
Lihat bagaimana anda menerjemahkan ini dalam Filipi 1:12.
Paulus menggunakan kata "sukacita" untuk menunjukkan bahwa jemaat di Filipi adalah penyebab kebahagiannya. Sebuah "mahkota" yang terbuat dari daun, yang kemudian dikenakan oleh seorang pria di atas kepalanya sebagai simbol kebanggaan setelah memenangkan sebuah pertandingan. Kata "mahkota" di sini adalah jemaat-jemaat di Filipi sebagai simbol kebanggaan bagi Paulus di hadapan Allah. AT: "Kamu memberiku sukacita karena percaya kepada Yesus dan kamu lah kebanggaan atas kerja kerasku"
"jadi tetaplah hidup untuk Tuhan dengan cara yang telah aku ajarkan kepadamu, saudaraku"
Kedua wanita ini adalah orang-orang percaya yang membantu Paulus di gereja di Filipi. AT: "Aku memohon kepadamu Euodia, dan aku juga memohon kepadamu, Sintikhe"
Bagian kalimat "hduplah dengan rukun" berarti memiliki tingkah laku atau pun pendapat yang sama. AT: "setujulah satu sama lain karena kalian berdua percaya kepada Tuhan yang sama"
Kata "kamu" di sini mengacu pada "rekan sekerja sejati" dan sebuah bentuk tunggal.
Penggambaran ini berasal dari istilah pertanian, di mana dua binatang akan diikat bersama pada sebuah kayu yang sama, dan kemudian keduanya bekerja bersama. AT: "saudara sekerja"
Klemens adalah seorang beriman dan bekerja di jemaat Filipi.
"yang nama-namanya sudah dituliskan Allah dalam buku kehidupan"
"Berbahagialah untuk apa yang Tuhan telah kerjakan dalam hidupmu." Lihat bagaimana anda menerjemahkan teks ini dalam Filipi 3:1.
Kemungkinan arti 1) Tuhan Yesus dekat dengan orang-orang percaya dalam Roh, atau 2) hari di mana Tuhan Yesus akan datang ke dunia sudah dekat
"apapun yang terjadi padamu, mintalah pada Allah untuk segala yang kamu butuhkan melalui doa dan ucapan syukur"
"Kedamaian yang Allah berikan"
"yang melebihi apa yang dapat kita pahami"
Dalam kalimat ini dihadirkan damai sejahtera Allah yang dilukiskan seperti seorang tentara yang menjaga hati dan pikirannya dari kekhawatiran. Kata "hati" di sini adalah penggambaran dari perasaan seseorang. AT: "adalah seorang tentara yang menjaga perasaan dan pikiranmu dalam Kristus" atau "akan menjagamu dalam Kristus dan perasaan khawatir tentang persoalan hidup"
ketika Paulus mengakhiri ucapannya, dia menyampaikan intisari terkait bagaimana orang-orang percaya harus hidup dalam Allah agar bisa hidup damai sejahtera bersamaNya.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Filipi 1:12.
"apapun yang menyenangkan"
"apapun yang orang-orang dambakan" atau "apapun yang orang-orang hormati"
"Jika mereka baik secara moral"
"jika terdapat banyak hal yang dipuja orang-orang"
"aku telah mengajari dan menunjukkannya kepadamu"
Paulus mulai berterimakasih kepada jemaat Filipi untuk berkat yang mereka berikan padanya. Dia mulai dari ayat 11 untuk menjelaskan bahwa ia berterimakasih kepada jemaat Filipi karena dia sangat bersyukur, bukan karena dia ingin mereka memberinya lebih banyak lagi.
"merasa puas" atau "bergembira"
"bagaimanapun keadaanku saat ini"
Paulus tahu kunci kebahagiaan dalam hidup dengan atau pun tanpa banyak harta.
Kedua bagian kalimat di atas secara umum memiliki makna yang sama. Paulus menggunakan keduanya untuk menekankan bahwa ia telah mengerti caranya mencukupkan diri dalam berbagai keadaan.
"aku bisa melakukan apapun karena Allah memberiku kekuatan"
Paulus kemudian menjelaskan bahwa ia berterimakasih kepada jemaat Filipi untuk berkat yang diberikan kepadanya. Ia berterimakasih bukan karena ia membutuhkan berkat itu, melainkan karena ia bersyukur. (lihat Filipi 3:1).
Paulus berbicara tentang kesulitannya seolah itu adalah tempat yang ia masuki saat itu. AT: "ketika hidup menjadi sulit"
Paulus menyatakan Injil di sini dalam arti pengajarannya mengenai Injil
Pernyataan di atas dapat dinyatakan dalam bentuk positif. AT: "kaulah satu-satunya jemaat yang memberiku uang atau bantuan"
Pada pernyataan ini, Paulus berbicara tentang hadiah yang diberikan jemaat Filipi seolah itu adalah tabungan di bank yang terus membesar. Dalam hal ini, adalah Allah yang telah mengerti bahwa jemaat Filipi telah melakukan hal baik. Paulus ingin jemaat Filipi memberikan berkat sehingga mereka bisa menerima berkat rohani. AT: "Aku sungguh ingin melihat Allah memberimu lebih banyak berkat rohani"
Paulus menyelesaikan ucapan terima kasihnya kepada jemaat Filipi untuk berkat yang mereka berikan (lihat Filipi 3:11) dan meyakinkan mereka bahwa Allah akan memelihara mereka.
Kemungkinan artinya 1) Paulus telah menerima semua yang sudah dikirimkan jemaat Filipi atau 2) Paulus menggunakan candaan untuk melanjutkan perumpamaannya di Filipi 3:8 dan mengatakan bahwa bagian dari surat ini adalah tanda penerimaan barang-barang dagang yang dikirimkan Epafroditus.
Paulus bermaksud banyak hal yang dia butuhkan untuk dirinya sendiri..
Paulus berbicara tentang berkat dari jemaat Filipi seolah itu adalah pengorbanan yang diberikan untuk altar Allah. Paulus mengungkapkan bahwa berkat para jemaat itu sangat berkenan bagi Allah, seperti pengorbanan-pengorbanan yang dibakar oleh para imam, yang baunya berkenan bagi Allah. AT: "Aku meyakinkanmu bahwa berkat ini sangat berkenan bagi Allah, sebuah pengorbanan yang dapat diterima"
kalimat di atas diterjemahkan seperti "keperluanmu dipenuhi dengan baik" pada ayat 18. Itu adalah ungkapan "akan menyediakan apapun yang kamu butuhkan"
"dari kekayaan kemuliaanNya yang diberikan melalui Yesus Kristus"
Kata "sekarang" menandai penutupan doa dan akhir dari bagian pada surat ini..
Kata ini mengacu pada orang-orang yang melayani dengan atau kepada Paulus itu sendiri.
Lihat bagaimana kata ini diterjemahkan dalam Filipi 1:12.
Pada banyak bentuk terjemahan pernyataan di atas diterjemahkan menjadi "setiap orang kudus ... semua orang kudus."
pernyataan di atas mengacu pada pelayan-pelayan yang bekerja di istana Kaisar. "khususnya bagi orang-orang percaya yang bekerja di istana Kaisar"
Paulus mengacu pada orang-orang percaya dengan menggunakan kata "roh," yang memampukan manusia berhubungan dengan Allah. AT: "denganmu"
Paulus ingin jemaat Filipi berdiri teguh di dalam Tuhan
Paulus ingin melihat Euodia dan Sintikhe supaya mereka sepikir di dalam Tuhan
Paulus menyuruh mereka bersukacita selalu di dalam Tuhan
Paulus minta agar daripada takut, katakan kepada Allah dalam doa apapun yang kita perlukan, dan mengucap syukur.
Jika kita lakukan ini, damai sejahtera dari Allah akan menjaga hati dan pikiran kita
Paulus minta untuk memikirkan hal-hal yang mulia, adil, murni, manis, baik untuk didengar, keunggulan, dan yang patut diberi pujian
Jemaat Filipi telah memperbaharui perhatian mereka kepada Paulus
Paulus telah belajar rahasia untuk mencukupkan diri baik dalam kelimpahan ataupun kekurangan
Paulus telah belajar rahasia untuk mencukupkan diri baik dalam kelimpahan ataupun kekurangan
Paulus dapat hidup melakukan segala sesuatu melalui Kristus yang memberi kekuatan kepadanya
Paulus mencari buah yang meningkatkan keuntungan jemaat Filipi
Paulus mencari buah yang meningkatkan keuntungan jemaat Filipi
Paulus mencari buah yang meningkatkan keuntungan jemaat Filipi
Paulus mencari buah yang meningkatkan keuntungan jemaat Filipi
Allah senang dengan korban yang jemaat Filipi telah berikan kepada Paulus
Paulus berkata bahwa Allah akan memenuhi segala kebutuhan jemaat Filipi sesuai dengan kekayaan kemuliaanNya dalam Kristus Yesus
Mereka yang berada di istana Kaisar memberi salam kepada jemaat Filipi
1 Dari Paulus, yang menjadi rasul Yesus Kristus oleh kehendak Allah, dan dari Timotius [1] saudara seiman kita.
2 Kepada orang-orang kudus dan saudara-saudara seiman yang setia dalam Kristus di Kolose [2] . Anugerah bagimu dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita.
3 Ketika berdoa untukmu, kami selalu mengucap syukur kepada Allah, Bapa dari Tuhan kita Kristus Yesus , 4 karena kami mendengar tentang imanmu dalam Yesus Kristus dan kasih yang kamu miliki untuk semua orang kudus. 5 Iman dan kasih itu muncul karena pengharapan yang disediakan bagimu di surga [3] , yang telah kamu dengar dalam firman kebenaran, yaitu Injil [4] . 6 Injil itu telah sampai kepadamu bahkan ke seluruh dunia dan Injil ini terus menghasilkan buah dan berkembang, sama seperti yang terjadi di antara kamu, sejak hari kamu mendengarnya dan memahami anugerah Allah dalam kebenaran. 7 Kamu telah belajar hal ini dari Epafras [5] , rekan sepelayanan kami yang terkasih,yang telah menjadi pelayan Kristus yang setia bagi kamu. 8 Dialah yang telah memberitahukan kepada kami tentang kasihmu dalam Roh.
9 Karena itu, sejak hari kami mendengarnya, kami tidak pernah berhenti berdoa bagi kamu dan meminta supaya Tuhan memenuhi kamu dengan pengetahuan akan kehendak-Nya dalam segala hikmat dan pengertian rohani. 10 Dengan demikian, kamu dapat hidup dengan cara yang layak di hadapan Tuhan, menyenangkan-Nya dalam segala hal, menghasilkan buah dalam setiap pekerjaan baik, dan bertumbuh dalam pengetahuan akan Allah. 11 Semoga kamu dikuatkan dengan segala kekuatan sesuai dengan kemuliaan kuasa-Nya supaya kamu mendapat segala ketekunan dan kesabaran dengan sukacita. 12 Bersyukurlah kepada Bapa yang telah membuat kamu memenuhi syarat untuk menerima bagian dari warisan orang-orang kudus dalam terang. 13 Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan memindahkan kita kepada Kerajaan Anak-Nya yang terkasih. 14 Dalam Dia, kita memiliki penebusan, yaitu pengampunan atas dosa-dosa kita.
15 Ia adalah gambaran dari Allah yang tidak kelihatan, yang sulung [6] atas semua ciptaan. 16 Sebab, oleh Dia, segala sesuatu yang ada di surga dan di bumi diciptakan, yang kelihatan dan yang tidak kelihatan, baik takhta, kekuasaan, pemerintah, maupun penguasa. Segala sesuatu telah diciptakan melalui Dia dan untuk Dia. 17 Ia sudah ada sebelum segala sesuatu, dan segala sesuatu ditopang bersama-sama dalam Dia. 18 Ia adalah kepala dari tubuh, yaitu jemaat. Ia juga adalah yang awal, yang sulung dari antara orang mati [7] supaya Ia menjadi yang utama dari segala sesuatu. 19 Sebab, Allah berkenan agar seluruh kepenuhan-Nya tinggal dalam Dia. 20 Melalui Dia, segala sesuatu didamaikan dengan diri-Nya, baik yang ada di bumi maupun di surga, yaitu perdamaian melalui darah-Nya yang tercurah di atas kayu salib.
21 Kamu dahulu terasing, memusuhi Allah dalam pikiranmu, dan melakukan tindakan-tindakan jahat, 22 sekarang kamu telah didamaikan dengan tubuh jasmani Kristus melalui kematian-Nya untuk mempersembahkan kamu sebagai persembahan yang kudus, tidak bercacat, dan tidak bercela di hadapan Allah. 23 Jadi, tetaplah kamu tinggal dalam iman, kokoh, dan teguh, tidak digoyahkan dari pengharapan Injil yang kamu dengar, yang telah diberitakan kepada seluruh ciptaan di bawah langit, yang olehnya aku, Paulus, menjadi pelayan.
24 Sekarang, aku bersukacita dalam penderitaanku demi kamu karena di dalam dagingku aku melengkapi apa yang kurang dalam penderitaan Kristus, demi tubuh-Nya, yaitu jemaat. 25 Aku menjadi pelayan jemaat sesuai dengan tugas penatalayanan dari Allah yang diserahkan kepadaku bagi kamu supaya aku dapat memberitakan firman Allah dengan sepenuhnya. 26 Inilah rahasia yang tersembunyi dari zaman ke zaman dan generasi ke generasi, tetapi yang sekarang telah dinyatakan kepada orang-orang kudus-Nya. 27 Allah ingin menyatakan kepada mereka betapa kaya rahasia yang mulia ini di antara bangsa-bangsa lain [8] , bahwa Kristus ada di dalam kamu, yaitu pengharapan dari kemuliaan. 28 Kami memberitakan tentang Dia dengan menegur dan mengajar setiap orang dengan segala hikmat sehingga kami dapat membawa setiap orang menjadi dewasa dalam Kristus. 29 Untuk itulah, aku juga bersusah payah, berjuang sesuai dengan kuasa-Nya yang bekerja dengan kuat di dalam aku.
Seperti surat biasa, bab ini (1:1-3) dimulai dengan pengenalan formal kepada orang Kristen di Kolose.
Sebagian besar bab ini berkisar pada dua ide besar: siapa Kristus, dan apa yang telah dicapai oleh Kristus bagi orang Kristen.
Paulus mengacu kepada gereja sebagai "misteri." Peran gereja pada rencana Allah dulu pernah tidak diketahui, tapi sekarang semua telah diungkapkan oleh Allah. Bagian dari misteri ini melibatkan orang-orang bukan Yahudi berdiri setara dengan orang-orang Yahudi di dalam rencana Allah. (Lihat: reveal)
Terdapat banyak gambaran yang berbeda yang digunakan untuk mendeskripsikan kehidupan orang kristen. Di dalam pasal ini, ada dua gambaran yang populer yang digunakan Paulus. Itu adalah "Berjalan" dan "Menghasilkan buah." (Lihat: fruit)
| >>
Lewat surat ini dari Paulus dan Timotius kepada orang-orag percaya Kolose, nanti akan telihat jelas bahwa Pauluslah yang menulis surat ini. Sepertinya Timotius menulis bersama dia dan apa yang diucapkan oleh Paulus.
Lewat surat ini, kata-kata "Kita","Kami",dan "Milik kami" termasuk orang-orang Kolose kecuali ditulis dengan cara lain. Kata "Kamu,"Dirimu",dan "Milikmu" Mengacu pada orang-orang percaya Kolose kecuali ditulis dengan cara lain.
"Yang Allah pilih untuk menjadi rasul Yesus Kristus"
Kata-kata ini tidak termasuk orang-orang Kolose.
Paulus tidak melibatkan para pendengarnya.
"Kepercayaanmu dalam Kristus Yesus."
Disini "kepastian pengharapan" berarti kepada apa yang diyakini oleh orang percaya, yaitu, hal-hal yang Allah janjikan oleh semua orang yang percaya. Hal-hal ini dikatakan seolah-olah mereka adalah benda-benda fisik yang disimpan Allah di surga bagi orang percaya untuk mereka miliki kemudian. AT: "karena kamu yakin bahwa Allah yang berada di surga akan melakukan hal-hal baik yang Dia sudah janjikan kepadamu"
Kemungkinan artinya adalah 1) "Berita tentang kebenaran, Injil". 2)."Kabar kebenaran, injil."
"Buah" disini adalah gambaran untuk "Hasil" or Pendapatan". AT: "Injil ini memiliki hasil yang baik, lebih dan lebih" atau "injil ini memiliki hasil yang meningkat"
Ini adalah generalisasi yang mengacu kepada bagian dunia yang sudah mereka ketahui. AT: "Seluruh isi dunia"
"Berkat sejati oleh Allah"
Kata-kata "Kita" dan "Kami" tidak termasuk orang-orang Kolose.
"Injil. Ini sudah pasti sesuatu yang kamu pelajari dari Epafras. , rekan sepelayanan kami yaitu Injil atau yang Epafras, rekan sepelayanan terkasih ajarkan kepadamu. Dia"
Di sini "Dalam nama kami" berrarti bahwa Epafras sedang melakukan pekerjaan bagi Kristus, dan Paulus sendiri akan melakukannya jika dia tidak di penjara.
Seorang pria yang menyebarkan injil kepada orang-orang di Kolose
Paulus berbicara di dalam Roh Kudus seakan-akan dia ditempatkan di antara orang-orang percaya berlokasi. AT: "Bagaimana Roh Kudus telah memampukanmu untuk mencintai orang-orang percaya"
Oleh karena Roh telah memampukan mereka untuk mengasihi yang lain, Paulus berdoa untuk mereka dan memberitahu mereka bagaimana dia berdoa bagi mereka.
"Karena Roh Kudus telah memampukanmu untuk mengasihi orang-orang percaya lainnya"
Kata-kata ini tidak termasuk orang-orang Kolose.
"Dari hari Epafras memberitahukan kami tentang hal-hal ini"
Paulus berbicara kepada orang-orang percaya di Kolose seakan-akan mereka menjadi sebuah wadah. AT: "Bahwa Tuhan akan memenuhi kamu dengan apa yang perlu kamu ketahui sehingga kamu dapat melakukan kehendakNya"
"Sehingga Roh Kudus akan membuatmu bijaksana dan mampu untuk mengerti apa yang Tuhan inginkan untuk kamu lakukan"
Berjalan di sini menunjukkan perilaku dalam kehidupan. AT: "Bahwa kamu akan hidup dalam cara yang Tuhan harapkan untukmu"
"Dalam cara yang akan menyenangkan Tuhan"
Paulus sedang berbicara kepada orang-orang percaya di Kolose, seakan-akan mereka pepohonan atau tumbuh-tumbuhan. Sebagai tanaman yang tumbuh dan menghasilkan buah, Demikian juga orang percaya tetap mengenal Tuhan lebih baik dan melakukan perbuatan-perbuatan yang baik.
Kata "Kami" menunjuk kepada Paulus dan Timotius namun bukan kepada orang-orang Kolose.
Paulus berbicara kepada orang-orang percaya di Kolose seakan Tuhan akan menempatkan mereka ke dalam tempat yang penuh dengan ketekunan dan kesabaran. Dalam kenyataanya, dia berdoa supaya mereka tidak pernah berhenti percaya kepada Tuhan dan mereka akan sepenuhnya sabar sebagai sikap mereka menghormatiNya.
"Mengijinkanmu untuk berbagi"
Di sini Paulus memfokuskan diri kepada pendengarnya sebagai penerima berkat Tuhan. Namun tidak berarti dia tidak mendapat berkat-berkatnya sendiri.
Menerima apa yang sudah Tuhan janjikan kepada orang-orang percaya seperti mewarisi harta dan kekayaan dari setiap anggota keluarga.
Gagasan ini berlawanan dengan gagasan dari kuasa kegelapan di dalam ayat selanjutnya. AT: "Dalam kemuliaan kehadiratNya"
Paulus berbicara tentang jalan yang mana Kristus sebagai yang sempurna
"Allah Bapa telah menyelamatkan"
"Kegelapan" disini adalah gambaran untuk kejahatan. AT: "Kuasa kejahatan yang mengontrol kita"
Yesus Kristus, AnakNya yang dikasihi, Yesus Kristus"
Paulus sering berbicara seakan-akan orang-orang percaya "Di dalam" Yesus Kristus atau "Di dalam" Tuhan. AT: "Melalui AnakNya, kita memperoleh penebusan"
"Penebusan; AnakNya mengampuni dosa-dosa kita" atau " Penebusan : Bapa mengampuni kita melalui AnakNya"
Di sini, "Gambaran" tidak berarti suatu gambaran yang mewakili sesuatu yang terlihat. Malah, "Gambaran" di sini berarti dengan mengenal anakNya, kita belajar seperti apa Allah Bapa itu.
Ini adalah panggilan penting untuk Yesus, Anak Allah.
"Anak itu adalah Anak sulung." Ungkapan "Anak Sulung" tidak merujuk pada kelahiran Yesus di Bethlehem. Malah, hal ini merujuk pada kedudukan Anak sebagai Anak Allah Bapa yang kekal. Dalam pengertian ini, "Sulung" adalah arti ungkapan dari "Paling penting." Yesus adalah "Anak" dari Allah yang paling penting dan unik. Dialah Allah. Kata "Anak" menunjukkan hubungan yang intim antara Yesus dengan Bapa. Hubungan ini tidak dapat dimengerti hingga dan kecuali kamu menggunakan kata "Anak" dan "Bapa" dalam bahasamu sendiri.
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: " Karena melalui Dia, Allah menciptakan semuanya" atau" Allah menyebabkan AnakNya menciptakan semuanya"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Allah menyebabkan AnakNya menciptakan semuanya untuk kemuliaan AnakNya. AT: " Karena melalui Dia dan bagi Dia Allah menciptakan segala sesuatu"
"Dia adalah pribadi yang sudah ada sebelum segala sesuatu"
Paulus berbicara di sini tentang AnakNya yang mengendalikan segala sesuatu seperti Dia secara fisik menopang mereka bersama-sama"
"Yesus Kristus, Anak Allah, adalah kepala"
Paulus berbicara tentang posisi Yesus di atas gereja seakan-akan Dia menjadi kepala untuk tubuh manusia. Seperti kepala memerintah atas tubuh, demikian pula Yesus memerintah gereja.
"Permulaan otoritas." Dia adalah kepala atau pendiri pertama .
Yesus adalah orang pertama yang mati dan bangkit kembali, dan tidak pernah mati kembali.
Ini adalah apnggilan penting untuk Yesus, yaitu Anak Allah.
"Dengan cara darah Yesus yang dicurahkan di kayu salib"
"Darah" berarti kematian Kristus di kayu salib.
Paulus memperjelas bahwa Allah telah mengungkapkan bahwa Kristus telah mengganti dosa orang-orang bukan Yahudi dengan kekudusanNya.
"Ada saatnya ketika kamu orang-orang Kolose yang percaya juga"
"Orang-orang yang tidak dikenal Allah" atau "telah mengabaikan Allah"
Paulus menguraikan kepada jemaat Kolose seperti Yesus telah secara fisik membersihkan mereka, memakaikan mereka baju-baju bersih, dan membawa mereka di hadapan Allah Bapa.
Paulus menggunakan dua kata yang hampir sama maknanya untuk menekankan ide yang sempurna. AT: "Sempurna"
Ekspresi ini menandakan "Di dalam pandangan Allah" atau "Di dalam pikiran Allah"
Orang-orang percaya yang telah dinyatakan
"Untuk setiap orang di Dunia"
Paulus memanglah pelayan Allah. AT: "Injil dimana aku, Paulus melayani Allah dengan cara menyatakan"
Paulus berbicara tentang penderitaan yang akan terus Dia alami. Dia mungkin mengetahui bahwa begitu banyak penderitaan yang Dia dan semua orang Kristen harus menanggung sebelum Kristus datang kembali dan di dalam itu Kristus secara rohani bergabung dengan mereka di dalam menanggung pada masa yang sulit. Paulus tidak bermaksut bahwa penderitaan Kristus sendiri tidak cukup untuk menyediakan keselamatan untuk orang-orang percaya.
Paulus mengungkap bahwa tubuhNya bagaikan wadah untuk menahan penderitaan.
Paulus sering menyebut jemaat, kelompok orang Kristen di ibaratkan seperti tubuh Kristus.
Ini berarti untuk membawa tujuan pesan injil Allah, yang akan diberitakan dan dipercayai. "Kata dari Allah" di sini adalah istilah dari pesan Allah. AT: "Patuh kepada apa yang Allah perintahkan"
Ini bisa dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "Ini adalah rahasia kebenaran yang Allah sembunyikan"
Kata-kata "Zaman" dan "Generasi" mengacu pada masa periode sejak dunia diciptakan sampai Injil telah diberitakan.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Sekarang Allah telah mengukapkannya"
Paulus mengungkapkan makna dari rahasia kebenaran tentang Allah sama halnya seperti kekayaan materi. "Kekayaan"
Paulus berbicara tentang orang-orang percaya seolah-olah wadah nyata di mana Kristus hadir. Ini sebuah cara untuk memperlihatkan persatuan orang-orang percaya di dalam Kristus.
"Jadi kamu dapat dengan yakin berharap untuk berbagi di dalam kemuliaan Allah"
Kata-kata ini tidak termasuk orang Kolose.
"Kita memperingatkan setiap orang"
Kamu mungkin butuh memperjelas siapa yang membawa setiap orang. AT: "Jadi kita bisa membawa Allah ke setiap orang"
Menjadi lengkap adalah ungkapan menjadi dewasa dalam rohani. AT: "Dewasa rohani"
Paulus menjadi seorang rasul Yesus Kristus melalui kehendak Allah. [1:1]
Paulus menulis kepada mereka yang dipisahkan bagi Allah dan saudara-saudara seiman di Kolose. [1:2]
Jemaat Kolose mendengar tentang pengharapan teguh mereka dalam firman kebenaran, yaitu Injil. [1:5]
Paulus berkata bahwa Injil ini berbuah dan bertumbuh di seluruh dunia. [1:6]
Epafras, yang adalah seorang hamba yang setia dari Kristus, menyampaikan Injil kepada jemaat Kolose. [1:7]
Paulus berdoa agar jemaat Kolose dipenuhi dengan pengetahuan akan kehendak Allah dalam segala hikmat dan pemahaman rohani. [1:9]
Paulus berdoa agar jemaat Kolose dapat berjalan seturut kehendak Tuhan, berbuah dalam setiap perbuatan baik, tumbuh dalam pengenalan akan Allah. [1:10]
Mereka yang telah dipisahkan bagi Allah telah dibuat mampu untuk ambil bagian sebagai ahli waris di dalam terang. [1:12]
Ia telah menyelamatkan mereka dari kuasa kegelapan dan memindahkan mereka ke dalam kerajaaan AnakNya. [1:13]
Dalam Kristus kita memperoleh kelepasan, pengampunan dari dosa. [1:14]
Anak adalah gambaran dari Allah yang tak terlihat. [1:15]
Segala hal diciptakan oleh Yesus Kristus dan untukNya. [1:16]
Allah mendamaikan segala sesuatu dengan diriNya ketika Ia melakukan pendamaian melalui darah anakNya. [1:20]
Sebelum percaya pada Injil, jemaat Kolose adalah orang-orang asing dan musuh-musuh bagi Allah. [1:21]
Jemaat Kolose harus terus berada dalam iman dan yakin dengan Injil. [1:23]
Paulus menderita demi gereja, dan ia bersukacita di dalamnya. [1:24] T? Apa
Rahasia yang tersembunyi selama berabad-abad tetapi sekarang telah disingkapkan adalah Kristus ada di dalam kamu, suatu keyakinan akan kemuliaan. [1:27]
Tujuan Paulus adalah membawa setiap orang secara utuh di dalam Kristus. [1:28]
1 Sebab, aku ingin kamu tahu betapa beratnya perjuangan yang telah aku lakukan untuk kamu, dan untuk mereka yang ada di Laodikia [1] , dan untuk semua orang yang belum pernah bertemu muka denganku. 2 Tujuanku adalah supaya hati mereka terhibur dan dipersatukan dalam kasih sehingga mereka memiliki segala kekayaan yang berasal dari jaminan akan pengertian dan pengetahuan dari rahasia Allah, yaitu Kristus sendiri. 3 Dalam Dia, tersembunyi segala harta dari hikmat dan pengetahuan.
4 Aku mengatakan hal ini supaya tidak ada orang yang akan menipumu dengan perdebatan yang kedengarannya masuk akal. 5 Sebab, meskipun tubuh jasmaniku tidak ada bersamamu, tetapi aku bersamamu dalam roh, dan aku bersukacita melihat kedisiplinanmu yang baik dan keteguhan imanmu dalam Kristus.
6 Jadi, karena kamu telah menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan, hiduplah terus dalam Dia, 7 berakar dan bangunlah dirimu dalam Dia, teguhkanlah imanmu sebagaimana telah diajarkan kepadamu, dan melimpahlah dengan ucapan syukur.
8 Berhati-hatilah supaya jangan ada seorang pun yang menjerat kamu dengan filsafat yang kosong dan menyesatkan, yang berasal dari tradisi manusia dan asas-asas roh dunia [2] , dan bukan prinsip-prinsip Kristus. 9 Sebab, dalam Dia berdiam seluruh kepenuhan keilahian [3] yang hidup dalam bentuk jasmani. 10 Kamu telah menjadi penuh dalam Dia, yang adalah Kepala atas semua pemerintah dan penguasa.
11 Dalam Dia, kamu juga disunat, bukan dengan sunat yang dilakukan oleh tangan manusia, tetapi dengan sunat yang dilakukan oleh Kristus [4] , yaitu dengan memotong tubuh kedagingan yang berdosa. 12 Dalam baptisan, kamu dikuburkan bersama dengan Kristus, dan juga dibangkitkan bersama-sama dengan Dia melalui imanmu dalam kuasa Allah yang membangkitkan Dia dari antara orang mati.
13 Walaupun dahulu kamu mati dalam pelanggaran-pelanggaranmu dan dalam kedaginganmu yang tidak bersunat, Allah membuatmu hidup bersama-sama dengan Dia sesudah Ia mengampuni semua pelanggaran kita. 14 Ia telah membatalkan surat utang dan aturan-aturan tuntutannya yang menghalangi hubungan antara Allah dan kita. Ia telah mengambilnya dengan memakukannya di atas kayu salib. 15 Ia melucuti para pemerintah dan penguasa, lalu menjadikan mereka tontonan yang memalukan oleh karena kemenangan-Nya di atas kayu salib.
16 Karena itu, jangan biarkan seorang pun menghakimi kamu dengan masalah makanan dan minuman atau hari raya keagamaan, perayaan bulan baru atau hari Sabat [5] . 17 Semuanya itu hanyalah bayangan tentang hal-hal yang akan datang, tetapi wujud yang sesungguhnya adalah Kristus. 18 Jangan biarkan orang yang senang dengan kerendahan hati yang palsu dan penyembahan kepada malaikat-malaikat [6] menghakimi kamu. Mereka adalah orang-orang yang suka dengan penglihatan hal-hal detail sehingga membuat pikiran mereka sombong karena gagasan-gagasan duniawi. 19 Orang yang demikian tidak berpegang teguh pada Kepala [7] . Kepala adalah yang menopang seluruh tubuh, dan seluruh tubuh dipersatukan oleh sendi-sendi dan otot-otot, semuanya bertumbuh dengan pertumbuhan yang berasal dari Allah.
20 Jika bersama Kristus kamu telah mati terhadap asas-asas dunia, mengapa seolah-olah kamu masih menjadi milik dunia, tunduk pada aturan-aturan seperti: 21 "Jangan jamah, jangan cicipi, jangan sentuh"? 22 Aturan-aturan ini akan binasa setelah diikuti karena aturan-aturan itu dibuat berdasar pada perintah dan ajaran manusia. 23 Aturan-aturan seperti itu memang kelihatannya bijaksana dengan menonjolkan ibadah yang berpusatkan pada diri dan kerendahan hati yang palsu serta penyiksaan tubuh. Namun, semuanya itu tidak ada nilainya selain untuk memuaskan kedagingan [8] .
Ini adalah sebuah masalah yang rumit dan ini memungkinkan "daging" sebagai sebuah perumpamaan untuk sifat manusia yang berdosa. Itu bukan bagian fisik dari seseorang yang penuh dosa. Paulus mengajarkan bahwa, selagi seseorang hidup ("dalam daging"), dia akan tetap penuh dosa tidak peduli bagaimanapun usahanya, tetapi sifat barunya akan bertempur melawan sifat lamanya. Daging juga digunakan di dalam pasal ini untuk mengacu kepada bagian materi dari seseorang secara keseluruhan.
Ada beberapa hal yang disebutkan di dalam pasal ini yang membagikan informasi tersirat tentang konteks dari jemaat di Kolose. Ini baik untuk memperbolehkan ketidakpastian untuk tetap di dalam teks daripada spesifik dari situasi-situas yang dirujuk.
<< | >>
Paulus meneruskan untuk mendorong orang-orang percaya di Kolose dan Laodikia untuk mengerti bahwa Kristus adalah Allah dan Dia hidup di dalam orang percaya, sehingga mereka harus hidup dengan cara yang sama mereka menerima Dia.
Paulus telah mengunakan banyak usaha untuk membangun kemurnian mereka dan pengertian tentang Injil.
Ini adalah sebuah kota yang sangat dekat dengan Kolose dimana ada juga sebuah gereja dimana Paulus berdoa.
Disini "wajah secara daging" berdiri untuk seseorang. AT: "semua yang pernah melihat Aku secara pribadi" atau "semua orang yang belum pernah Aku temui secara bertatap muka"
Paulus memasukan orang-orang Galatia walaupun dia menggunakan suatu kata ganti yang berbeda. AT: "supaya hati mereka dan kamu"
Ini berarti dipersatukan bersama dalam sebuah hubungan dekat.
Paulus berbicara tentang seseorang yang secara keseluruhan yakin bahwa kabar baik adalah benar seakan-akan orang itu kaya dalam hal-hal fisik.
Ini adalah pengetahuan yang hanya bisa diungkap oleh Allah saja.
Yesus Kristus adalah rahasia kebenaran yang diungkapkan oleh Allah.
Hanya Yesus yang bisa membuka hikmat kebenaran dan pengetahuan Allah. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah menyembunyikan segala harta dari hikmat dan pengetahuan dalam Kristus"
Paulus berbicara tentang hikmat dan pengetahuan Allah seakan mereka adalah kekayaan materi. AT: "hikmat dan pengetahuan yang sangat berharga"
Kata ini pada dasarnya memiliki arti yang sama disini. Paulus mengunakan mereka bersamaan untuk menekankan bahwa semua pemahaman secara spiritual berasal dari Kristus.
Ini berarti membuat seseorang percaya pada sesuatu yang tidak benar, sehingga dia berbuat dalam keyakinan itu, dan menderita kerugian sebagai hasilnya.
cara bicara yang bisa membuat seseorang berpikir secara berbeda
daging seseorang, atau fisik tubuh, adalah sebuah istilah untuk seseorang. AT: "tidak secara fisik berada bersama denganmu"
Bersama dengan seseorang dalam roh adalah sebuah istilah untuk berpikir terus-menerus tentang orang itu. AT: "Aku terus-menerus berpikir tentang kamu"
melakukan sesuatu dengan pantas
"bagaimana tak sesuatu pun dan tak seorang pun dapat membuatmu berhenti percaya"
Berjalan di jalan adalah sebuah istilah untuk bagaimana seseorang menghidupi hidupnya. Kata "di dalam Dia" mengarah untuk menjadi hubungan yang dekat dengan Kristus dan melakukan yang menyenangkan Dia. Terjemahan lain: "jalani hidupmu sebagaimana Ia ingin kamu lakukan" atau "hiduplah agar orang-orang bisa melihat bahwa kamu kepunyaanNya"
Kata ini menjelaskan apa maksud dari "berjalan dalam dia."
Paulus berbicara tentang seseorang dengan iman sejati dalam Kristus seakan orang itu adalah sebuah pohon yang bertumbuh di atas tanah yang padat dengan akar yang dalam.
Paulus berbicara tentang seseorang dengan iman sejati dalam Kristus seakan orang itu adalah sebuah bangunan yang memiliki pondasi yang kuat.
"percaya dalam Yesus dalam semua hal"
Ini lebih baik dinyatakan tanpa menamai atau sebaliknya memanggil perhatian pada guru, yaitu Epafras (Kolose 1:7). Terjemahan lain: "sama seperti yang kamu pelajari" atau "sama seperti yang mereka ajarkan kepadamu" atau "sama seperti yang diajarkannya padamu"
Paulus berbicara tentang ucapan syukur seakan itu adalah sebuah objek yang dapat diperoleh lagi. Terjemahan lain: "sangat bersyukur kepada Allah"
Paulus mendesak orang-orang percaya untuk berhati-hati untuk tidak kembali kepada filsafat dan aturan-aturan karena tidak ada yang bisa menambah kesempurnaan Allah yang orang-orang percaya miliki dalam Kristus.
"Memastikan itu"
Paulus berbicara tentang cara seseorang bisa percaya kepada pengajaran yang palsu
doktrin agama dan kepercayaan yang bukan berasal dari Firman Allah tetapi berdasarkan pada pemikiran manusia tentang Allah dan kehidupan
Paulus berbicara tentang upaya kepalsuan yang kosong dan juga yang tidak memiliki nilai seakan mereka adalah wadah-wadah yang kosong.
Antara tradisi Yahudi dan penyembah berhala (kafir) percaya sistem itu tidak berharga. "unsur-unsur roh dunia" mungkin mengarah kepada roh jahat yang mengklaim menguasai dunia dan dipuja oleh orang-orang. Tetapi beberapa juru bahasa melihat "unsur-unsur roh dunia" sebagai pengajaran dasar manusia tentang dunia.
"Sifat keseluruhan Allah hidup dalam wujud fisik di dalam Kristus"
Paulus berbicara tentang orang seakan-akan mereka adalah wadah yang telah Allah tempatkan di dalam Kristus. AT: "Kamu diciptakan dengan sempurna di dalam Kristus"
Kristus adalah penguasa di atas segala penguasa lainnya
Paulus sedang berbicara kepada orang-orang kepunyaan Kristus seakan mereka berada di dalam tubuh Kristus. Ini bisa dibuat dalam bentuk aktif. AT: "Ketika kamu bergabung ke Gereja dalam baptisan, Allah menyunat kamu"
Dengan istilah ini, Paulus berbicara bahwa Allah membuat semua orang percaya bisa diterima oleh diriNya dengan cara yang mengingatkan dia dengan sunat, upacara dimana bayi laki-laki orang Yahudi ditambahkan kedalam komunitas Israel.
Paulus berbicara tentang baptisan dan mengikuti pertemuan orang-orang percaya seakan-akan itu dikubur bersama Kristus. Ini bisa dibuat aktif. AT: "Allah mengubur kamu bersama Kristus ketika kamu bergabung dengan jemaat dalam baptisan"
Dengan istilah ini, Paulus berbicara tentang kehidupan rohani yang baru dari orang-orang percaya bahwa Allah membuat semua mungkin dengan membuat Kristus datang kembali. Ini bisa dibuat aktif. AT: "karena kamu telah mengabungkan dirimu ke dalam Kristus, Allah membangkitkan kamu" atau "dalam Dia Allah membuat kamu hidup kembali"
Di sini untuk dibangkitkan adalah sebuah ungkapan untuk membuat seseorang yang mati menjadi hidup kembali. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah membangkitkan kamu" atau "Allah membuat kamu hidup kembali"
Paulus berbicara tentang kepasipan kepada Allah seakan-akan itu mati. AT: "Ketika kamu orang percaya yang di Kolose tidak dapat menjawab Allah"
Dengan istilah ini Paulus berbicara tentang kedatangan kehidupan rohani baru seakan itu datang kembali untuk hidup secara fisik.
Kamu mati di atas dua alasan: 1) kamu mati secara rohani, hidup dalam keberdosaan yang melawan Kristus dan 2) kamu tidak disunat berdasarkan Hukum Taurat Musa.
"Ia mengampuni kita, meskipun kita orang Yahudi dan kamu bukan orang Yahudi, atas semua pelanggaran kita"
Paulus berbicara bagaimana Allah mengampuni dosa kita seakan itu adalah cara seseorang, kepada siapa orang berhutang banyak uang dan barang, menghancurkan catatan dari utang itu sehingga mereka tidak harus membayar Ia lagi.
Pada masa Roma, Itu sangat umum bagi tentara-tentara Roma untuk memiliki pawai kemenangan ketika mereka kembali kerumah, mempertunjukan semua tahanan yang mereka tangkap dan barang-barang yang mereka telah peroleh. Allah menang di atas kekuatan dan kuasa iblis.
Disini "melalui salib" menjelaskan kematian Kristus di atas kayu salib.
Hukum Taurat dari Musa memasukan apa yang boleh dimakan dan diminum. "sebab apa yang kamu makan atau apa yang kamu minum"
Hukum Taurat Musa menetapkan hari untuk merayakan, untuk menyembah, dan untuk memberikan korban persembahan. "untuk cara kamu merayakan acara keagamaan atau perayaan bulan baru atau hari Sabat"
Sebuah bayangan hanya memberi sebuah ide yang tidak pasti dari bentuk dan sifat dari sebuah benda. Dengan jalan yang sama, tradisi agama seperti Hukum Taurat dari Musa hanya bisa sebagian menunjukan kenyataan dari Yesus Kristus.
Disini berarti "kenyataannya," sesuatu yang membentuk "bayangan."
Disini Paulus mengarah kepada guru-guru palsu seakan-akan mereka juri-juri yang tidak adil dalam perlombaan atletik dimana ketidak adilan membatalkan orang-orang percaya untuk memenangkan hadiah yang mereka layak untuk terima, dan dia berbicara tentang Kristus menyelamatkan seseorang seakan Kristus sedang memberikan sebuah hadiah kepada pemenang dari sebuah perlombaan. AT: "Jangan biarkan seorangpun... membatalkan kamu untuk memenangkan sebuah hadiah" (Lihat:
Kata "merendahkan diri" adalah sebuah istilah dari perbuatan-perbuatan untuk membuat orang lain berpikir bahwa orang itu rendah hati. AT: "siapa yang ingin melakukan sesuatu untuk menunjukan bahwa kamu rendah hati"
Disini Paulus berbicara tentang seseorang yang menyatakan mempunyai mimpi dan pengelihatan dari Allah dan siapa yang dengan bangga berbicara tentang itu.
Disini Paulus berbicara bahwa cara pendosa berpikir membuat seseorang sombong. AT: "menyombongkan dirinya sendiri dengan pemikiran-pemikiran duniawi"
Disini dikatakan seseorang yang memberbual sedang seakan-akan dia adalah sebuah benda yang telah memukul udara untuk membuat itu menjadi besar dari apa yang seharusnnya.
Disini gagasan mengenai daging berdiri untuk sifat alami manusia. "pemikiran dosa yang dia biasa pikirkan"
Seseorang yang tidak pecaya dalam Kristus sedang dinyatakan seakan mereka tidak berpegang teguh kepada kepala. kristus dinyatakan seakan Dia adalah kepada dari sebuah tubuh AT: "Dia tidak sungguh-sungguh memegang Kristus, di mana seperti kepala dari sebuah tubuh" atau "Dia tidak berpegang teguh kepada Kristus, dimana seperti kepala dari sebuah tubuh"
Paulus berbicara tentang jemaat, yang diatur dan dikuasai oleh Kristus, seakan itu adalah sebuah tubuh manusia. AT: "Ini berasal dari kepala yang Allah sediakan seluruh tubuh sepanjang itu sendi-sendi dan otot-otot dan itu berpegangan bersama"
Dengan istilah ini, Paulus berbicara tentang seseorang yang dipersatukan secara rohani dengan Kristus: saat Kristus mati, begitu juga dengan orang-orang percaya akan mati secara rohani; saat Kristus kembali hidup, begitu juga orang percaya kembali hidup secara rohani, itu adalah, untuk tanggapan kepada Allah.
Paulus mengunakan pertanyaan ini untuk memarahi orang-orang Kolose karena mengikuti kepercayaan yang salah dari dunia. AT: "berhenti tunduk kepada kepercayaan dunia Berhenti percaya mereka ketika mereka berkata "jangan ... sentuh!"
"pikir kamu harus menaati keinginan dunia"
pemikiran, keinginan, dan asumsi dari mayoritas penduduk dunia yang penuh dosa
"Peraturan ini terlihat bijak untuk orang yang tidak percaya karena yang mengikuti merekakelihatan rendah rendah hati karena mereka menyakiti tubuh mereka sendiri"
"tidak akan membantu kamu untuk berhenti mengikuti keinginan manusiamu"
Rahasia kebenaran dari Allah adalah Kristus. [2:2]
Semua harta tersembunyi yaitu hikmat dan pengetahuan ada di dalam Kristus. [2:3]
Paulus khawatir bahwa jemaat Kolose dapat tertipu dengan kata-kata yang indah. [2:4]
Paulus minta jemaat Kolose berjalan dalam Kristus Yesus seperti mereka telah menerimanya. [2:6]
Ajaran dan tipu daya yang kosong adalah didasarkan pada adat istiadat manusia dan unsur-unsur yang berasal dari dunia. [2:8]
Semua kesempurnaan Allah sendiri hidup di dalam Kristus. [2:9]
Kristus adalah kepala dari segala kekuatan dan kekuasaan. [2:10]
Tubuh daging yang berdosa dikeluarkan melalui sunat oleh Kristus. [2:11]
Manusia dikubur bersama Kristus di dalam baptisan. [2:12]
Manusia mati oleh karena pelanggaran-pelanggaran sebelum Kristus membuatnya hidup. [2:13]
Kristus menghapuskan dosa-dosa yang tertulis dan memakunya pada salib. [2:14]
Kristus menghapuskan segala kekuatan dan kekuasaan, secara terbuka menunjukkan mereka, dan membawa mereka dalam prosesi kemenangan. [2:15]
Paulus berkata bahwa makanan, minuman, hari raya, dan Sabat adalah bayangan dari sesuatu yang akan datang. [2:17]
Bayangan yang menunjuk pada hakekat Kristus. [2:17]
Seluruh tubuh disediakan dan terhubung menjadi satu oleh kepala, Kristus. [2:19]
Perintah untuk jangan jamah, jangan kecap, jangan sentuh adalah bagian dari pengajaran-pengajaran dunia. [2:20-22]
Perintah untuk jangan jamah, jangan kecap, jangan sentuh adalah bagian dari pengajaran-pengajaran dunia. [2:20-22]
Perintah untuk jangan jamah, jangan kecap, jangan sentuh adalah bagian dari pengajaran-pengajaran dunia. [2:20-22]
Aturan-aturan dari agama yang dibuat manusia tidak memiliki nilai terhadap kesenangan dari kedagingan. [2:23]
1 Jika kamu telah dibangkitkan bersama Kristus, carilah hal-hal yang di atas, tempat Kristus berada, duduk di sebelah kanan Allah [1] . 2 Pikirkanlah hal-hal yang di atas [2] , bukan hal-hal yang di bumi. 3 Sebab, kamu sudah mati dan hidupmu tersembunyi bersama Kristus dalam Allah. 4 Ketika Kristus, yang adalah hidupmu, menyatakan diri-Nya [3][4] , kamu juga akan dinyatakan dalam kemuliaan bersama-sama dengan Dia.
5 Karena itu, matikan sifat apa pun yang berasal dari sifat duniawimu, yaitu percabulan, kecemaran, hawa nafsu, keinginan yang jahat, dan keserakahan, yang adalah penyembahan kepada berhala [5] Berhala di Daftar Istilah. . 6 Hal-hal inilah yang menyebabkan murka Allah sedang datang [6] .
7 Dahulu, kamu juga melakukannya ketika kamu masih hidup di dalamnya. 8 Namun, sekarang, buanglah semua itu: kemarahan, kemurkaan, kebencian, fitnah, dan perkataan kotor dari bibirmu. 9 Jangan saling membohongi karena kamu telah menanggalkan manusia lamamu bersama dengan perbuatan-perbuatannya. 10 Kenakanlah manusia baru [7] , yang terus-menerus diperbarui dalam pengetahuan sesuai dengan gambar dari Penciptanya. 11 Dalam hal ini, tidak ada lagi orang Yunani [8][9] atau orang Yahudi, orang yang disunat atau orang yang tidak disunat, orang Barbar [10] atau orang Skit [11] , budak atau orang merdeka, tetapi Kristus adalah segalanya dan dalam semuanya.
12 Jadi, sebagai orang-orang pilihan Allah, yang kudus dan yang dikasihi, kenakanlah padamu belas kasih, keramahan, kerendahan hati, kelembutan, dan kesabaran. 13 Sabarlah seorang terhadap yang lain, dan saling mengampunilah jika ternyata ada seorang yang bersalah terhadap yang lain. Sama seperti Tuhan telah mengampunimu, maka kamu juga harus saling mengampuni. 14 Di atas semua itu, kenakanlah kasih, yang menjadi pengikat yang sempurna. 15 Biarlah damai sejahtera Kristus mengendalikan hatimu karena memang untuk itulah kamu dipanggil menjadi satu tubuh [12] , dan bersyukurlah.
16 Biarlah perkataan Kristus tinggal di dalam kamu dengan melimpah, dengan segala hikmat kamu mengajar dan menasihati seorang terhadap yang lain, menyanyikanlah mazmur [13] , lagu-lagu pujian, dan nyanyian-nyanyian rohani, semuanya dengan penuh ucapan syukur di dalam hatimu kepada Allah. 17 Apa pun yang kamu lakukan, dalam perkataan ataupun perbuatan, lakukan semua itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur kepada Allah Bapa, melalui Dia.
18 Istri-istri, tunduklah kepada suamimu sebagaimana seharusnya dalam Tuhan.
19 Suami-suami, kasihilah istrimu dan jangan berlaku kasar terhadap mereka.
20 Anak-anak, taatilah orangtuamu dalam segala hal karena hal ini menyenangkan Tuhan.
21 Bapak-bapak, jangan memicu kemarahan anak-anakmu supaya mereka tidak menjadi patah semangat.
22 Budak-budak, taatilah tuan-tuanmu yang ada di dunia ini dalam segala hal. Lakukanlah itu bukan hanya saat mereka melihatmu dan untuk menyenangkan mereka melainkan dengan tulus hati karena takut akan Tuhan. 23 Apa saja yang kamu lakukan, lakukanlah dengan segenap hati seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia, 24 sebab kamu tahu bahwa dari Tuhan kamu akan menerima warisan [14] sebagai upahmu. Kristus Tuhanlah yang sedang kamu layani. 25 Sebab, orang yang berbuat salah akan menerima balasan atas kesalahan yang dilakukannya dan tidak ada yang dikecualikan.
sin dan faith)KarakterBanyak kualitas yang Paulus anjurkan agar dapat diikuti
Paulus mengingatkan orang-orang percaya bahwa karena mereka adalah satu dalam Kristus, mereka tidak boleh melakukan hal-hal tertentu.
Ini merupakan ungkapan yang berarti "karena."
Disini membangkitkan merupakan suatu ungkapan untuk membuat seseorang yang telah mati untuk hidup kembali. Kemungkinan artinya 1) karena Allah telah membuat Kristus untuk hidup kembali, Allah telah memberikan orang-orang percaya di Kolose kehidupan rohani yang baru. Terjemahan lainnya: "Allah telah memberikan kamu hidup baru karena kamu adalah milik Kristus" atau 2) karena Allah telah membuat Kristus hidup kembali, orang-orang percaya di Kolose dapat mengetahui bahwa setelah mereka mati mereka akan hidup bersama Kristus, dan Paulus dapat berbicara tentang orang-orang percaya hidup kembali seakan sudah terjadi. Terjemahan lainnya : "kamu dapat yakin bahwa Allah akan memberi kamu hidup seperti Ia telah membuat Kristus hidup kembali"
Sebagaimana Allah telah membangkitkan Kristus ke sorga, sehingga Allah menghitung orang-orang di Kolose seperti Dia juga telah membangkitkan mereka ke sorga. "Membangkitkan" disini merupakan suatu idiom atas "membentuk." Terjamahan lainnya: "Allah telah membentuk kamu dengan Kristus"
"hal-hal yang di surga"
Duduk di "sebelah kanan Allah" adalah sebuah tindakan simbolis dari menerima kehormatan dan kuasa yang besar dari Allah. Terjemahan lainnya : "dimana Kristus sedang duduk di tempat yang terhormat dan berkuasa di samping Allah"
Sebab Kristus sesungguhnya telah mati, maka Allah memperhitungkan orang-orang percaya Kolose juga telah mati bersama Kristus.
Paulus berbicara tentang kehidupan orang-orang yang seakan mereka adalah obyek yang dapat disembunyikan dalam wadah dan berbicara tentang Allah yang seakan adalah wadahnya. Terjemahan lainnya : Kemungkinan artinya adalah 1) "Seakan Allah telah mengambil hidupmu dan menyembunyikannya bersama Kristus dalam hadirat Allah" atau 2) "hanya Allah yang mengetahui bagaimana kehidupanmu yang sebenarnya, dan Dia akan menyatakannya pada saat Dia menyatakan Kristus"
Kristuslah yang memberi kehidupan rohani untuk orang-orang percaya.
Paulus berbicara tentang keinginan-keinginan yang penuh dosa yang seakan merupakan bagian tubuh yang orang-orang gunakan untuk memuaskan mereka.
"kelakuan yang najis"
"nafsu yang kuat, penuh gairah"
"keserakahan, yang merupakan hal yang sama dengan penyembahan kepada berhala" atau "jangan serakah karena itu sama halnya dengan menyembah berhala-berhala"
Murka Allah kepada mereka yang melakukan kejahatan seperti yang ditunjukkan oleh apa yang Dia lakukan untuk menghukum mereka.
Ini merupakan suatu ungkapan yang berarti bahwa mereka dicirikan oleh ketidaktaatannya. Kata benda abstrak dari "ketidaktaatan" dapat dinyatakan sebagai kata kerja. Terjemahaan lainnya : "orang-orang yang tidak taat" atau orang-orang yang tidak mematuhi perintahNya"
Paulus berbicara mengenai cara seseorang berperilaku seolah-olah itu merupakan sebuah jalan atau arah yang seseorang lalui. Terjemahan lainnya: "Hal-hal ini merupakan hal-hal yang biasanya kamu lakukan dulu"
Kemungkinan arti lainnya adalah 1) "ketika kala itu kamu melakukan hal-hal ini" atau 2) "ketika kamu hidup di antara orang-orang yang tidak mematuhi perintah Allah"
"keinginan untuk melakukan perbuatan-perbuatan jahat"
perkataan yang digunakan untuk menyakiti orang lain
Perkataan yang tidak termasuk dalam percakapan yang sopan
Disini kata "bibir" merupakan suatu perumpamaan untuk ucapan. "Dalam ucapanmu"
Paulus meneruskan untuk menceritakan kepada orang-orang percaya bagaimana cara hidup dan mengingatkan mereka bahwa orang-orang Kristen harus memperlakukan setiap orang dengan tolok ukur yang sama.
Disini Paulus sedang berbicara tentang orang-orang Kristen yang menolak hidup lamanya yang penuh dosa seumpama pakaian lama yang dia tanggalkan supaya dapat mengenakan pakaian baru. Sangatlah biasa bagi orang-orang Israel seperti Paulus untuk berbicara tentang kualitas moral seperti halnya potongan pakaian.
Ini mengarah kepada Yesus Kristus.
Istilah-istilah ini merupakan contoh-contoh kelompok orang yang Paulus katakan tidak penting bagi Allah. Allah melihat setiap orang adalah sama, bukan dari ras, keyakinan, kebangsaan, atau status sosial. Terjemahan lainnya : "ras, keyakinan, budaya, dan status sosial tidaklah penting"
orang asing yang tidak tahu adat setempat
Ini adalah orang yang datang dari tanah Skithia, yang berada di luar Kekaisaran Romawi dan Yunani. Orang-orang Yunani dan Romawi menggunakan kata ini untuk seseorang yang dibesarkan di tempat dimana setiap orang melakukan perbuatan jahat setiap waktu.
Tidak ada hal yang dikecualikan atau ditinggalkan dari kekuasaan Kristus. Terjemahan lainnya : "Kristus adalah penting dalam segalanya, dan hidup di dalam semua umatNya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya : "sebagai orang-orang yang telah dipilih Allah untuk diriNya, yang Dia ingin saksikan untuk hidup hanya bagiNya, dan yang Dia kasihi"
Kata "hati" merupakan suatu perumpamaan untuk perasaan dan sikap. Disini dikatakan seperti perasaan dan sikap tertentu dan seperti pakaian yang dikenakan. Terjemahan lainnya: "memiliki hati yang penuh belas kasih, kebaikan, kerendahan hati, kelembutan, dan kesabaran" atau "menjadi berbelas kasih, baik, rendah hati, lembut, dan sabar"
"Sabarlah seorang terhadap yang lain" atau "Menerima satu sama lain meskipun di saat kamu mengecewakan satu sama lain"
"Saling memperlakukan orang lain lebih baik dari yang sepatutnya mereka terima"
Kata benda abstrak dari "keluhan" dapat dinyatakan sebagai "mengeluh." Terjemahan lainnya : "mempunyai alasan untuk mengeluh terhadap"
Disini "pengikat yang sempurna" merupakan suatu perumpamaan untuk sesuatu yang mengakibatkan kesatuan yang sempurna di antara orang-orang. Terjemahan lainnya : "kasihilah satu sama lain karena itu akan mempersatukan kamu bersama-sama dengan sempurna.
Paulus kemudian memberikan beberapa perintah-perintah khusus kepada para istri, suami, anak, ayah, budak, dan tuan.
"Istri-istri, patuhlah"
"sebagaimana pantas" atau "yang benar"
"jangan bersikap kasar dengan" atau "jangan menjadi marah kepada"
"jangan membuat anak-anakmu marah tanpa alasan"
"patuhilah manusia yang tuan-tuanmu"
"hal-hal. Jangan taat hanya pada saat tuanmu sedang melihat, seakan kamu hanya ingin menyenangkan orang"
"Hati" disini adalah suatu perumpamaan untuk pikiran atau niat seseorang. Terjemahan lainnya : "dengan niat yang jujur" atau "dengan ketulusan"
"seperti kamu mengerjakannya untuk Tuhan"
"warisan sebagai upahmu"
Menerima apa yang Allah telah janjikan kepada orang-orang percaya dikatakan seakan sedang mewarisi harta benda dan kekayaan dari seorang anggota keluarga.
Kalimat "menerima balasan" berarti dihukum. Terjemahan lainnya: "setiap orang yang berbuat salah akan dihukum" atau "Allah akan menghukum siapa pun yang melakukan hal-hal yang salah"
yang selalu melakukan segala sesuatu yang salah
Kata benda abstrak dari "dikecualikan" dapat diungkapkan dalam bentuk kata kerja "lebih menyukai." Untuk lebih menyukai seseorang berarti menilai mereka dengan ukuran yang berbeda sehingga hasilnya lebih baik bagi orang tersebut dibandingkan yang lainnya yang melakukan perbuatan yang sama. Terjemahan lainnya : "Allah tidak mengecualikan siapa pun" atau "Allah menghakimi setiap orang dengan tolok ukur yang sama"
Kristus dibangkitkan untuk duduk di sebelah kanan Allah. [3:1]
Orang percaya harus mencari hal-hal di atas, bukan hal-hal yang ada di bumi. [3:1-2]
Orang percaya harus mencari hal-hal di atas, bukan hal-hal yang ada di bumi. [3:1-2]
Allah telah menyembunyikan hidup orang percaya di dalam Kristus. [3:3]
Ketika Kristus dinyatakan, orang percaya akan dinyatakan juga bersamaNya dalam kemuliaan. [3:4]
Orang percaya harus mematikan keinginan berdosa di dunia. [3:5]
Orang percaya harus mematikan keinginan berdosa di dunia. [3:5]
Orang percaya harus dibersihkan dari murka, kemarahan, kejahatan, geram, fitnah, dan kata-kata kotor. [3:8]
Manusia baru dari orang percaya diciptakan sesuai gambar Kristus. [3:10]
Orang percaya harus mengenakan hati dengan kemurahan, kebaikan, kerendahan hati, kelemahlembutan, dan kesabaran. [3:12]
Orang percaya harus mengampuni sebagaimana Tuhan telah mengampuni dia. [3:13]
Kasih adalah pengikat dari kesempurnaan. [3:14]
Damai dari Kristus memerintah dalam hati orang percaya. [3:15]
Di dalam sikap, nyanyian, perkataan, dan perbuatan, orang percaya harus melakukannya dengan mengucap syukur kepada Allah. [3:15-17]
Perkataan Kristus harus tinggal dalam orang percaya dengan segala kekayaannya. [3:16]
Di dalam sikap, nyanyian, perkataan, dan perbuatan, orang percaya harus melakukannya dengan mengucap syukur kepada Allah. [3:15-17]
Di dalam sikap, nyanyian, perkataan, dan perbuatan, orang percaya harus melakukannya dengan mengucap syukur kepada Allah. [3:15-17]
Seorang istri harus tunduk kepada suaminya. [3:18]
Seorang suami harus mengasihi istrinya dan tidak melakukan kepahitan terhadapnya. [3:19]
Seorang anak harus menaati orangtuanya dalam segala hal. [3:20]
Seorang bapa tidak boleh menimbulkan sakit hati kepada anak-anaknya. [3:21]
Orang percaya bekerja untuk Tuhan pada apapun yang mereka lakukan. [3:23-24]
Orang percaya bekerja untuk Tuhan pada apapun yang mereka lakukan. [3:23-24]
Mereka yang melayani Tuhan pada apapun yang mereka lakukan menerima upah dari sebuah kepemilikan. [3:24]
Mereka yang melakukan yang tidak benar akan menerima hukuman dari apa yang dilakukan mereka. [3:25]
1 Tuan-tuan, perlakukanlah budak-budakmu dengan benar dan adil karena kamu tahu bahwa kamu juga mempunyai Tuan di surga.
2 Bertekunlah dalam doa, dengan berjaga-jaga dan mengucap syukur. 3 Berdoalah juga untuk kami supaya Allah membukakan pintu [1] bagi firman sehingga kami boleh memproklamasikan rahasia Kristus, yang karenanya aku dipenjara. 4 Berdoalah agar aku dapat menyampaikan dengan jelas sebagaimana seharusnya aku berkata-kata.
5 Bersikaplah bijaksana terhadap orang-orang luar [2] dengan menggunakan kesempatan sebaik-baiknya. 6 Biarlah perkataanmu selalu penuh kasih, dibumbui dengan garam [3] , supaya kamu tahu bagaimana seharusnya menjawab setiap orang.
7 Tikhikus [4] akan menceritakan semua kabar tentang aku. Ia adalah saudara seiman kita yang terkasih, pelayan yang setia, dan teman sekerja dalam Tuhan. 8 Aku mengutusnya kepadamu dengan tujuan supaya kamu tahu keadaan kami dan supaya ia dapat menguatkan hatimu. 9 Ia akan datang dengan Onesimus [5] , saudara seiman kita yang setia dan terkasih, seorang dari antara kamu. Mereka akan memberitahukan kepadamu segala sesuatu yang terjadi di sini.
10 Temanku sepenjara, Aristarkhus, mengirim salam untukmu, begitu juga Markus [6] , keponakan Barnabas, yang tentang dia kamu telah menerima petunjuk; sambutlah dia saat ia datang kepadamu. 11 Juga salam dari Yesus, yang dipanggil Yustus. Di antara rekan sepelayananku untuk Kerajaan Allah, hanya mereka inilah yang berasal dari kalangan orang bersunat [7] , dan mereka telah menjadi penghiburan bagiku.
12 Epafras, saudara seimanmu, hamba Kristus Yesus, juga mengirim salam untukmu. Ia selalu bergumul dalam doa demi kamu supaya kamu dapat berdiri teguh dan berkeyakinan penuh dalam segala kehendak Allah. 13 Aku dapat memberikan kesaksian bagaimana ia telah banyak menderita bagi kamu dan bagi mereka yang ada di Laodikia dan Hierapolis [8] . 14 Lukas, dokter yang terkasih, dan Demas [9] mengirim salam untukmu.
15 Sampaikan salamku kepada saudara-saudara seiman di Laodikia, dan kepada Nimfa dan jemaat yang ada di rumahnya. 16 Setelah surat ini dibacakan kepada kamu, bacakanlah juga kepada jemaat Laodikia. Sebaliknya, bacalah juga surat untuk jemaat Laodikia. 17 Katakanlah kepada Arkhipus, “Perhatikanlah supaya kamu menyelesaikan tugas pelayanan yang telah kamu terima dari Tuhan.”
18 Aku, Paulus, menulis salam ini dengan tanganku sendiri. Ingatlah belengguku [10] . Anugerah Allah menyertai kamu.
Kolose 4:1 memiliki beberapa topik yang berkaitan dengan pasal 3 daripada yang ada di pasal 4.
Sangat lazim untuk kaum Timur Dekat kuno untuk mempunyai seseorang yang menulis sembari ada yang berbicara kepada penulis tersebut. Hal ini merupakan praktek yang lazim dilakukan dalam penulisan surat-surat pada Perjanjian Baru. Paulus berpikir bahwa pasal ini sangat penting, sehingga ia menulisnya sendiri.
Paulus mengacu pada gereja itu sebagai sebuah "misteri". Peran dari gereja dalam rencana-rencana Allah sebelumnya tidak diketahui, tetapi sekarang telah dibuka oleh Allah. Sebagian dari misteri ini melibatkan pendirian yang sama dari orang-orang bukan Yahudi. Bagian dari misteri ini melibatkan orang-orang bukan Yahudi yang berdiri sama dengan orang Yahudi dalam rencana-rencana Allah saat ini. (Lihat: reveal)
<< |
Setelah berbicara kepada tuan-tuan, Paulus mengakhiri perintah-perintah khususnya kepada orang percaya lainnya yang ada jemaat di Kolose.
Kata-kata ini memiliki arti yang sama dan digunakan untuk menekankan hal-hal yang seharusnya benar secara moral.
Allah menginginkan bahwa hubungan antara tuan duniawi dan budaknya penuh dengan belas kasih seperti cara Allah, Tuan sorgawi, mengasihi pelayan-pelayanNya, termasuk budak-budak dari tuan duniawi itu.
Paulus terus menerus memberikan arahan kepada orang-orang percaya mengenai cara untuk hidup dan berbicara..
Di sini penggunaan kata "kami" mengacu kepada Paulus dan Timotius tetapi tidak untuk jemaat di Kolose.
"Tetaplah setia berdoa" atau "Terus-meneruslah berdoa"
Membuka pintu untuk seseorang adalah sebuah metafora untuk memberikan kesempatan kepada orang tersebut untuk melakukan sesuatu. Terjemahan Lainnya: "Allah akan menyediakan kesempatan"
"buatlah untuk kesempatan untuk memberitakan FirmanNya".
Hal ini mengacu kepada Injil Yesus Kristus, yang tidak dipahami sebelum Kristus datang pada saat itu.
Di sini kata "ditangkap" merupakan sebuah metonimia untuk istilah "dipenjarakan". Terjemahan lainnya: "Karena memberitakan Injil Yesus Kristus sehingga sekarang aku dipenjara"
"Berdoalah agar aku dapat menyampaikan pesan dari Kristus Yesus dengan jelas"
Makna dari bersikap biasanya digunakan untuk mengarahkan kehidupan seseorang.. Terjemahan lainnya: "Hiduplah demikian agar mereka yang belum percaya dapat melihat bahwa kamu bijaksana"
Kata "menggunakan" sesuatu memiliki arti mengembalikan sesuatu kepada pemiliknya. Di sini kesempatan digunakan untuk mendeskripsikan sesuatu yang harus dikembalikan dan dipakai untuk melayani Allah. Terjemahan lainnya: "Lakukanlah yang terbaik yang kau bisa perbuat dengan waktu yang kau punya" atau "Pakailah waktumu untuk hal-hal yang baik"
Makanan bergaram merupakan sebuah metafora untuk mengajar orang lain dan orang yang diajar merasa senang mendengarnya. Terjemahan lainnya: "Biarlah perkataanmu selalu penuh dengan kasih dan disenangi"
"Supaya kamu tahu bagaimana seharusnya menjawab setiap pertanyaan tentang Yesus Kristus dari setiap orang" atau "agar kamu dapat memperlakukan setiap orang dengan baik"
Paulus menutup pesannya dengan arahan-arahan khusus tentang orang-orang tertentu dan sebagai salam untuk dan dari orang-orang percaya.
Onesimus adalah budak dari Filemon di Kolose. Ia telah mencuri uang dari Filemon dan lari ke Roma di mana ia menjadi seorang Kristen melalui pelayanan yang dilakukan Paulus. Sekarang Tikhikus dan Onesimus merupakan pembawa surat-surat Paulus ke Kolose.
"Segala hal yang terjadi padaku".
"Sesama pelayan." Meskipun Paulus adalah orang merdeka, ia melihat dirinya sebagai pelayan Kristus dan melihat Tikhikus sebagai rekan sekerjanya.
Kata-kata ini tidak termasuk jemaat di Kolose.
Hati dianggap sebagai pusat dari segala emosi. Terjemahan lainnya "Supaya menguatkan kamu"
Paulus menyebut Onesimus sebagai sesama Kristen dan pelayan Kristus.
"Tikhikus dan Onesimus akan memberitakan"
Mereka akan memberitahukan orang-orang percaya di Kolose semua yang terjadi di tempat di mana Paulus tinggal. Tradisi mengatakan bahwa Paulus sedang berada di Roma dikurung di dalam rumah, atau sedang di penjara pada saat itu.
Ia dipenjara bersama dengan Paulus di Efesus ketika Paulus menulis surat ini kepada jemaat di Kolose.
"jika Markus datang"
Orang ini juga bekerja bersama Paulus.
Paulus menggunakan istilah "sunat" untuk mengacu kepada orang-orang Yahudi karena di bawah hukum Perjanjian Lama, semua laki-laki Yahudi harus disunat. Terjemahan lainnya: "Ketiga orang ini adalah satu-satunya orang-orang percaya Yahudi yang bekerja denganku untuk menyatakan Allah sebagai raja melalui Kristus Yesus"
"Hanya mereka—Aristarkhus, Markus, dan Yustus—yang bersunat"
Laodikia dan Hierapolis merupakan kota-kota yang dekat dengan Kolose.
Epafras adalah seseorang yang telah menyampaikan kabar baik kepada orang-orang di Kolose. (Lihat: Kolose 1:7)
"dari kotamu" atau "sesamamu dari kota itu"
"murid Kristus Yesus yang setia"
"tekun berdoa untukmu"
"agar kamu berdiri dengan kokoh dan percaya diri"
"Aku telah mengamat bahwa ia telah bekerja keras untuk kamu"
Demas seorang rekan kerja Paulus yang lain.
Di sini berarti sesama orang-orang Kristen, laki-laki maupun perempuan.
Sebuah kota yang sangat dekat dengan Kolose di mana terdapat juga sebuah jemaat disitu.
Seorang perempuan bernama Nimfa yang memiliki jemaat di rumahnya. Terjemahan lainnya: "Nimfa dan sekelompok orang-orang percaya yang berkumpul di rumahnya"
Paulus mengingatkan Arkhipus tentang tugas yang Allah telah berikan padanya dan ia, Arkhipus, sedang diajak untuk menyelesaikan kewajiban dari Tuhan. Kata "lihat", "yang telah kau terima", dan "kau harus selesaikan" semuanya mengacu kepada Arkhipus dan harus berbentuk tunggal.
Paulus mengakhiri suratnya dengan salam yang ia tulis dengan tulisan tangannya sendiri.
Paulus berbicara mengenai belenggu, yang dimaksud adalah ketika ia di dalam penjara. Terjemahan lainnya: "Ingatlah aku dan berdoalah ketika aku dipenjarakan"
Disini, kata "anugerah" mengacu untuk Allah, yang memperlihatkan anugerah dan berperilaku baik kepada orang-orang percaya. Terjemahan lainnya: "Aku berdoa agar Tuhan kita Yesus Kristus akan terus memberi anugerah yang besar kepada kamu semua".
Paulus mengingatkan tuan-tuan di dunia bahwa mereka juga memiliki tuan di sorga. [4:1]
Paulus ingin agar jemaat Kolose tetap bertekun dalam doa. [4:2]
Paulus ingin agar jemaat Kolose berdoa agar ia terbukakan pintu untuk memberitakan tentang rahasia kebenaran Kristus. [4:3]
Paulus memerintahkan mereka untuk berjalan di dalam hikmat, dan perkataanmu selalu dipenuhi dengan kasih karunia terhadap orang-orang luar. [4:5-6]
Paulus memerintahkan mereka untuk berjalan di dalam hikmat, dan perkataanmu selalu dipenuhi dengan kasih karunia terhadap orang-orang luar. [4:5-6]
Paulus memberi mereka tugas untuk membuat segalanya diketahui berkenaan dengannya kepada jemaat Kolose. [4:7-9]
Paulus memberi mereka tugas untuk membuat segalanya diketahui berkenaan dengannya kepada jemaat Kolose. [4:7-9]
Paulus memberi mereka tugas untuk membuat segalanya diketahui berkenaan dengannya kepada jemaat Kolose. [4:7-9]
Paulus menyuruh jemaat Kolose untuk menerima Markus jika dia datang kepada mereka. [4:10]
Ia berdoa agar jemaat Kolose tetap teguh dan sepenuhnya diyakinkan di dalam semua kehendak Allah. [4:12]
Nama tabib itu adalah Lukas. [4:14]
Gereja di Laodikia berkumpul dalam sebuah rumah. [4:15]
Paulus juga telah menulis surat kepada gereja di Laodikia. [4:16]
Paulus menulis namanya dengan tangannya sendiri di akhir suratnya. [4:18]
1 Dari Paulus, Silwanus [1] , dan Timotius kepada jemaat di Tesalonika, yang ada dalam Allah Bapa dan dalam Tuhan Yesus Kristus. Anugerah dan damai menyertai kamu.
2 Kami selalu mengucap syukur kepada Allah untuk kamu semua, dan menyebut kamu dalam doa-doa kami, 3 selalu mengingat pekerjaan iman, usaha kasih, dan ketekunan pengharapanmu di dalam Tuhan kita, Yesus Kristus, di hadapan Allah dan Bapa kita.
4 Saudara-saudara yang dikasihi Allah, ketahuilah bahwa Ia telah memilih kamu. 5 Sebab, Injil* kami tidak datang kepadamu dalam kata-kata saja, tetapi juga dalam kuasa, dalam Roh Kudus*, dan dengan keyakinan penuh; seperti yang kamu ketahui orang-orang seperti apakah kami ini di antara kamu, demi kepentinganmu. 6 Kamu telah menjadi orang-orang yang meneladani kami dan Tuhan karena kamu menerima firman dalam banyak penderitaan dengan sukacita dari Roh Kudus,
7 supaya kamu menjadi teladan bagi semua orang percaya di Makedonia dan Akhaya. 8 Sebab, darimu firman Tuhan bergema bukan hanya di Makedonia dan Akhaya, melainkan juga di setiap tempat, imanmu kepada Allah telah tersebar sehingga kami tidak perlu mengatakan apa-apa lagi. 9 Sebab, mereka sendiri menceritakan tentang kami, bagaimana kamu menyambut kami, dan bagaimana kamu berbalik kepada Allah dari berhala-berhala* untuk melayani Allah yang hidup dan benar, 10 dan untuk menantikan kedatangan Anak-Nya dari surga, yang telah Ia bangkitkan dari antara orang mati, yaitu Yesus, yang menyelamatkan kita dari murka yang akan datang.
1:1-3 membentuk pendahuluan formal dalam surat ini. Itu adalah bentuk pendahuluan umum untuk sebuah surat di jaman kuno di daerah Timur Dekat
Umat-umat Kristen di Tesalonika mengalami penganiayaan hebat, tapi mereka dapat mengatasinya dengan baik.
| >>
Paulus mengidentifikasi dirinya sebagai penulis surat dan menyapa jemaat di Tesalonika
BHC
Istilah-istilah "anugerah" dan "damai" adalah ungkapan untuk seseorang yang bersikap baik dan penuh damai kepada orang lain. Terjemahan lainnya : "Semoga Allah menjadi baik kepadamu dan memberimu damai"
Kata "kamu" mengarah kepada orang-orang percaya yang ada di Tesalonika.
Di dalam surat ini, kata "kami " dan " kepada kami" mengarah kepada Paulus, Silwanus, dan Timotius, kecuali ada yang lain yang tercatat. Juga kata "kamu" adalah jamak dan mengarah kepada orang percaya di jemaat Tesalonika.
disini kata "selalu" menyatakan bahwa ketika Paulus berdoa kepada Tuhan ,dia secara terus menerus mendoakan jemaat Tesalonika dalam doa-doanya kepada Tuhan
"kami mendoakanmu"
pekerjaan yang dilakukan karena kepercayaan di dalam Allah
Paulus melanjutkan untuk mengucapkan terimakasih kepada orang-orang percaya di Tesalonika dan memuji mereka untuk iman mereka dalam Allah.
Di sini berarti orang-orang Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan.
Kata "kami" mengarah kepada Paulus, Silwanus dan Timotius, dan bukan orang-orang percaya Tesalonika.
"tidak hanya dalam perkataan kami saja"
Arti yang memungkinkan adalah 1) Roh Kudus memberi Paulus dan teman-temannya kemampuan untuk mengajar Kitab Injil dengan kuasa atau 2) Roh Kudus membuat pengajaran tersebut mempunyai efek yang kuat di tengah-tengah orang-orang percaya Tesalonika atau 3) Roh Kudus mendemonstrasikan kebenaran dari pengajaran Kitab Injil dengan cara mujiizat, tanda-tanda dan keajaiban .
Kata benda abstrak "keyakinan" dapat diubah menjadi sebuah kata kerja.. Terjemahan lainnya : "Allah meyakinkanmu bahwa itu adalah benar"
"bagaimana kami memimpin diri kami ketika "
kata "teladan " disini berarti bersikap seperti atau mencontoh perilaku orang lain
"menyambut pesan ini" atau "menerima apa yang harus kami katakan"
"di saat-saat penderitaan hebat" atau "dalam banyak penganiayaan"
Ini adalah distrik kuno yang sekarang adalah Yunani .
"firman" di sini merupakan metonimia untuk "pesan." Terjemahan lainnya : "Ajaran Tuhan"
Di sini Paulus membicarakan tentang saksi-saksi Kristus yang dihasilkan dari orang-orang percaya di Tesalonika seolah itu bel yang bergema atau sebuah instrument musik yang sedang dimainkan.
Ini adalah sebuah wilayah kuno yang sekarang suatu kota bagia Yunani.
Paulus mengarah kepada jemaat-jemaat yang sudah ada di area sekitar, yang sudah mendengar tentang orang-orang percaya Tesalonika.
"mereka sendiri" di sini digunakan untuk menekankan orang-orang yang sudah mendengar tentang orang-orang percaya Tesalonika.
Di sini "kedatangan" adalah penyambutan antusias yang dialami oleh Paulus dan teman-temannya. AT: "sungguh hangat saat kamu menyambut kami"
disini "berbalik kepada .. dari" adalah metafora yang berarti mulai bersikap setia kepada seseorang dan berhenti bersikap setia kepada yang lainnya. AT: "Mereka memberitahumu bagaimana berhenti menyembah berhala dan mulai melayani Allah yang hidup dan benar"
Ini adalah sebutan yan penting untuk Yesus untuk menggambarkan relasinya dengan Allah.
"yang Ia hidupkan kembali"
"sehingga Ia tidak lagi mati." Ungkapan ini mendeskripsikan semua orang mati di dunia orang mati . Untuk kembali di tengah-tengah mereka dan hidup lagi.
Di sini Paulus mengindikasi orang percaya Tesalonika.
Paulus mengingat usaha iman mereka, pekerjaan kasih mereka, dan ketekunan kepercayaan mereka.
Injil diterima jemaat Tesalonika dalam kata-kata, dalam kuasa, dalam Roh Kudus, dan dengan jaminan kepastian.
Jemaat Tesalonika menerima firman di tengah-tengah penindasan.
Jemaat Tesalonika menerima firman dengan penuh sukacita oleh Roh Kudus
Firman Tuhan telah tersiar di setiap tempat tentang iman mereka.
Jemaat Tesalonika menyembah berhala-berhala sebelum mereka menjadi orang percaya pada Allah yang benar
Paulus dan jemaat Tesalonika sedang menantikan kedatangan Yesus dari Sorga.
Yesus melepaskan kita dari murka yang akan datang.
1 Saudara-saudara, kamu sendiri tahu bahwa kunjungan kami kepadamu tidak sia-sia. 2 Walaupun kami menderita sebelumnya, seperti yang kamu ketahui, dianiaya dan dihina di Filipi, kami memiliki keberanian di dalam Allah untuk memberitakan Injil* Allah kepadamu di tengah banyaknya perlawanan. 3 Sebab, nasihat kami tidak berasal dari kesesatan, ketidakmurnian, atau dari kepalsuan, 4 tetapi sebagaimana kami telah disetujui Allah untuk dipercayakan Injil, demikianlah kami berbicara, bukan untuk menyenangkan manusia, melainkan untuk menyenangkan Allah yang menguji hati kami.
5 Kami tidak pernah datang dengan kata-kata yang merayu, seperti yang kamu ketahui, atau dengan dalih demi keserakahan -- Allah adalah saksi kami. 6 Kami juga tidak mencari pujian dari manusia, baik dari kamu ataupun dari orang lain, meskipun sebagai rasul-rasul Kristus, kami dapat menuntutnya [1] darimu.
7 Sebaliknya, kami bersikap lemah lembut di antara kamu, seperti seorang ibu yang mengasuh dan merawat anak-anaknya sendiri. 8 Jadi, dalam kasih sayang yang besar kepadamu, kami ingin memberikan kepadamu bukan saja Injil* Allah, melainkan juga hidup kami sendiri karena kamu telah sangat kami kasihi. 9 Sebab, kamu ingat, Saudara-saudara, usaha dan kerja keras kami, bagaimana kami bekerja siang dan malam supaya kami tidak menjadi beban bagimu sementara kami memberitakan Injil* Allah kepadamu.
10 Kamu adalah saksi-saksi, dan juga Allah, betapa suci, benar, dan tanpa celanya kami hidup di antara kamu yang percaya. 11 Seperti kamu ketahui, kami menasihati, menghibur, menyuruh kamu masing-masing, seperti seorang ayah kepada anak-anaknya sendiri, 12 supaya kamu hidup sesuai dengan kehendak Allah, yang memanggilmu ke dalam kerajaan dan kemuliaan-Nya sendiri.
13 Kami juga selalu mengucap syukur kepada Allah untuk hal ini, bahwa ketika kamu menerima firman Allah, yang kamu dengar dari kami, kamu menerimanya bukan sebagai perkataan manusia, melainkan sebagaimana yang seharusnya, yaitu perkataan Allah, yang sedang bekerja di antara kamu, orang-orang percaya. 14 Saudara-saudara, kamu telah menjadi orang-orang yang meneladani jemaat-jemaat Allah dalam Yesus Kristus yang ada di Yudea [2] karena kamu juga telah mengalami penderitaan yang sama, yang berasal dari orang-orang sebangsamu sendiri, seperti yang mereka alami dari orang-orang Yahudi 15 yang telah membunuh Tuhan Yesus dan juga para nabi,* serta mengusir kami. Mereka tidak menyenangkan Allah dan memusuhi semua orang. 16 Mereka menghalangi kami untuk berbicara kepada orang-orang bukan Yahudi supaya mereka dapat diselamatkan. Begitulah mereka terus memenuhkan dosa mereka, tetapi murka telah turun atas mereka sepenuhnya.
17 Saudara-saudara, setelah untuk sementara waktu kami dipisahkan dari kamu -- secara fisik, bukan secara roh -- kami semakin rindu dan ingin bertatap muka denganmu. 18 Sebab, kami ingin datang kepadamu, bahkan aku, Paulus, sudah beberapa kali, tetapi Iblis [3] Iblis di Daftar Istilah. menghalangi kami. 19 Sebab, siapakah harapan, sukacita, atau mahkota kebanggaan kami di hadapan Tuhan Yesus pada kedatangan-Nya? Bukankah kamu? 20 Kamulah kemuliaan dan sukacita kami.
Paulus menilai "saksi-saksi Kristen"nya sebagai saksi atas kebenaran Injil. Kesalehan atau kesucian pada orang Kristen adalah untuk bersaksi kepada orang bukan Kristen. Paulus mempertahankan dirinya dari serangan-serangan terhadap karakternya, sehingga kesaksiannya tidak tercemar. (lihat: witness, godly dan holy)
Dibawah Hukum Taurat Musa, orang-orang diharuskan untuk mempersembahkan binatang atau gandum ke dalam Bait Allah. Sejak pengorbanan jasmani tidak diperbolehkan lagi, orang-orang Kristen diharuskan menjalani hidup mereka sebagai persembahan yang hidup untuk Allah. (lihat: lawofmoses)
<< | >>
Paulus menegaskan pelayanan dan pahala bagi orang-orang percaya.
kata "kamu" dan "dirimu" dalam teks ini mengacu pada orang-orang percaya di Tesalonika.
Kata "saudara" di sini mengacu pada saudara-saudari dalam Kristen.
Kata "kami" mengacu pada Paulus, Silwanus, dan Timotius tapi bukan untuk orang-orang percaya di Tesalonika.
Ini dapat di ekspresikan sebagai sikap yang positif. Terjemahan lainnya: "sangat bermanfaat"
"dianiaya dan dihina"
"berjuang dibawah tekanan yang besar"
"dapat dipercaya, suci, dan jujur"
Paulus menguji dan membuktikan bahwa dia dapat dipercaya oleh Allah.
Paulus mengacu kepada pengajaran pesan injil.
Kata "hati" adalah metonimia untuk hasrat dan pikiran seseorang. Terjemahan lainnya: "yang mengetahui hasrat dan pikiran kami"
Paulus berkata kepada orang-orang percaya Tesalonika bahwa ia tidak memimpin dengan kata-kata yang merayu, ketamakan atau kebanggaan diri sendiri.
"kami tidak pernah berbicara kepadamu dengan pujian yang salah"
Kata-kata "kami datang dengan kata-kata" adalah pengertian dari ayat sebelumnya. Kata "dengan dalih" adalah sebuah metafora untuk tetap menjaga manusia dari mengetahui sesuatu. Terjemahan lainnya: "kami juga tidak menggunakan kata-kata pujian untuk dalih demi keserakahan" atau "dan kami tidak menggunakan pujian untuk menyembunyikan keinginan jahat akan uang"
"meminta dengan tegas kepadamu untuk memberi kami uang"
Seperti seorang Ibu dengan lemah lembut mengasuh dan merawat anak nya sendiri, jadi Paulus, Silwanus, dan Timotius berbicara dengan lemah lembut kepada orang-orang percaya di Tesalonika.
"Inilah cara kami mendemontrasikan kasih sayang kami kepadamu"
"kami mengasihimu"
Paulus berbicara tentang pesan-pesan injil dan hidupnya dan kehidupan yang bersama dia sebagai objek duniawi yang dapat dibagi dengan yang lain. Terjemahan lainnya: "Kami tidak puas hanya memberikan kepadamu injil-injil Allah saja tetapi juga ingin menghabiskan waktu bersamamu dan membantumu"
"kami sangat peduli denganmu"
Kata diatas berarti saudara-saudari Kristen
Kata-kata "usaha" dan "kerja keras" pada dasarnya berarti sama. Paulus menggunakan kata-kata itu untuk menekankan betapa keras mereka bekerja. Terjemahan lainnya: "betapa keras kami bekerja"
"Kami bekerja keras untuk menghidupi kami sendiri supaya kamu tidak perlu lagi membantu kami"
Paulus menggunakan ketiga kata diatas untuk menggambarkan tingkah laku baik mereka di hadapan orang-orang percaya di Tesalonika.
Paulus membandingkan bagaimana dia mendorong orang-orang percaya di Tesalonika seperti seorang ayah dengan lembut mengajar anaknya sendiri bagaimana berperilaku.
Kata-kata "menasihati," "mendorong" dan "menyuruh" digunakan bersama untuk mengekspresikan bagaimana penuh semangatnya Paulus mendorong kelompok orang-orang percaya di Tesalonika. Terjemahan lainnya: "Kami dengan kuat mendorong kamu"
Kata "kemuliaan" menjelaskan kata "kerajaan" Terjemahan lainnya: "masuk kedalam kerajaanNya yang mulia"
"Jalan" disini adalah metafora untuk "hidup." Terjemahan lainnya: "hiduplah supaya orang-orang akan berfikir baik tentang Allah"
Paulus melanjutkan menggunakan kata "kami" untuk mengacu kepada dirinya dan teman-teman seperjalanannya dan "kamu" untuk orang-orang percaya di Tesalonika.
Paulus selalu mengucap syukur kepada Allah karena penerimaannya pesan Injil yang dia bagikan kepada mereka.
"Perkataan manusia" adalah synedoke untuk pesan yang datang dari manusia." Terjemahan lainnya: "
"Kata" disini adalah metonimia untuk "pesan." Terjemahan lainnya: "kamu menerima itu dengan benar, pesan yang datang dari Allah"
Paulus berbicara tentang pesan injil Allah sebagai manusia yang telah bekerja . "Kata" adalah metonimia untuk "pesan" Terjemahan lainnya: "Ini adalah intruksi dari Allah yang memungkinkan mereka yang percaya untuk bekerja sama dengan baik"
berarti saudara-saudari Kristen.
Orang-orang percaya di Tesalonika bertahan dari penyiksaan yang sama dengan orang-orang yang percaya di Yudea. "menjadi seperti jemaat-jemaaat Allah"
"dari orang-orang percaya di Tesalonika yang berasal dari tempat lain"
"Mereka berusaha untuk membuat kita berhenti berbicara"
Paulus berbicara seolah-olah pikiran seseorang bisa memenuhi tempat penyimpanan mereka dengan dosa-dosa mereka sendiri seperti cairan.
Kata diatas mengacu pada penghakiman dan penghukuman terakhir dari Allah untuk mereka yang berdosa.
Saudara-saudari Kristen
Disini "hati" merepresentasikan pikiran dan perasaan. Meskipun Paulus dan teman seperjalanannya dengan dia tidak ada secara fisik di Tesalonika, mereka tetap melanjutkan untuk mengurus dan memikirkan tentang orang-orang percaya disana. Terjemahan lainnya: "secara pribadi, kami tetap melanjutkan untuk berfikir tentangmu"
Disini "wajahmu" berarti keseluruhan orang tersebut. Terjemahan lainnya: "untuk melihatmu" atau "untuk bersama dengamu"
"Aku, Paulus, berusaha untuk datang kepadamu lebih dari satu kali"
Paulus menggunakan pertanyaan untuk menekanan alasan kenapa dia ingin datang dan melihat orang-orang percaya di Tesalonika. Terjemahan lainnya: "Untukmu, semua banyak dengan orang-orang percaya lainnya, kami yakin dengan masa depan, dan sukacitta, dan mahkota kebanggan di hadapan Tuhan Yesus saat kedatanganNya."
Dengan "harapan" Paulus menjamin bahwa Allah akan memberikan penghargaan atas kerjanya. Orang-orang Kristen di Tesalonika adalah alasan untuk harapannya.
Orang-orang Kristen di Tesalonik adalah alasan untuk sukacitanya. (lihat:
Di sini "mahkota" mengacu pada karangan bunga yang dihadiahkan untuk kemenangan para atlit. Lambang "mahkota kebanggan" berarti penghargaan untuk kemenangan atau sudah menyelesaikan dengan baik.
Paulus dan pengikutnya telah dianiaya dan diperlakukan secara memalukan.
Paulus ingin menyenangkan Allah dengan memberitakan Injil.
Paulus tidak menggunakan rayuan manis, ataupun mengejar pujian manusia.
Paulus tidak menggunakan rayuan manis, ataupun mengejar pujian manusia.
Paulus bersikap lemah lembut kepada jemaat Tesalonika seperti seorang ibu atau ayah kepada anak-anaknya sendiri.
Paulus bersikap lemah lembut kepada jemaat Tesalonika seperti seorang ibu atau ayah kepada anak-anaknya sendiri.
Paulus dan pengikutnya bekerja siang malam agar mereka tak menjadi beban kepada jemaat Tesalonika.
Paulus bersikap lemah lembut kepada jemaat Tesalonika seperti seorang ibu atau ayah kepada anak-anaknya sendiri.
Paulus meminta agar jemaat Tesalonika hidup sesuai dengan keinginan Allah yang telah memanggil mereka ke dalam kerajaan dan kemuliaanNya
Jemaat Tesalonika menerima pesan sebagai firman Allah, bukan sebagai perkataan manusia.
Orang Yahudi yang tidak percaya menganiaya gereja-gereja di Yudea, membunuh Yesus dan para nabi, mengusir Paulus, dan melarang Paulus memberitakan firman kepada bangsa-bangsa yang bukan Yahudi.
Orang Yahudi yang tidak percaya menganiaya gereja-gereja di Yudea, membunuh Yesus dan para nabi, mengusir Paulus, dan melarang Paulus memberitakan firman kepada bangsa-bangsa yang bukan Yahudi.
Orang Yahudi yang tidak percaya menganiaya gereja-gereja di Yudea, membunuh Yesus dan para nabi, mengusir Paulus, dan melarang Paulus memberitakan firman kepada bangsa-bangsa yang bukan Yahudi.
Paulus tidak bisa datang karena Setan menghalanginya.
Paulus tidak bisa datang karena Setan menghalanginya.
Jemaat Tesalonika akan menjadi harapan, sukacita, serta mahkota kemuliaan Paulus pada waktu kedatangan Tuhan.
Jemaat Tesalonika akan menjadi harapan, sukacita, serta mahkota kemuliaan Paulus pada waktu kedatangan Tuhan.
1 Karena itu, ketika kami sudah tidak tahan lagi, kami [1] memutuskan untuk tinggal seorang diri di Atena, 2 dan mengirim Timotius, saudara kami dan pelayan Allah, dan rekan sekerja kami dalam Injil Kristus, kepadamu untuk menguatkan dan menasihatimu berkaitan dengan imanmu, 3 supaya tidak ada seorang pun yang digoyahkan oleh penderitaan-penderitaan ini. Sebab, kamu sendiri tahu bahwa kita memang ditentukan untuk itu. 4 Bahkan, ketika kami bersamamu, kami terus-menerus memberitahumu bahwa kita akan mengalami penderitaan, dan itu telah terjadi seperti yang kamu ketahui. 5 Oleh karena itu, ketika aku tidak tahan lagi, aku mengutus untuk mengetahui imanmu. Aku takut, kalau-kalau si penggoda [2] Iblis di Daftar Istilah. telah menggodamu dan jerih lelah kami menjadi sia-sia.
6 Namun, sekarang, Timotius telah kembali kepada kami dari tempatmu, dan telah membawa kabar baik tentang iman dan kasihmu untuk kami, bahwa kamu selalu menyimpan kenangan yang baik akan kami dan rindu untuk bertemu kami, seperti kami juga rindu bertemu denganmu. 7 Karena itu, Saudara-saudara, dalam semua kesusahan dan penderitaan ini, kami terhibur olehmu melalui imanmu. 8 Sekarang, kami hidup jika kamu berdiri teguh dalam Tuhan. 9 Sebab, ucapan syukur apakah yang dapat kami persembahkan kepada Allah karena kamu, sebagai ganti semua sukacita yang kami rasakan di hadapan Allah karena kamu? 10 Siang malam kami berdoa dengan sungguh-sungguh untuk kami dapat bertemu lagi denganmu, dan dapat melengkapi apa yang masih kurang pada imanmu.
11 Sekarang, biarlah Allah dan Bapa sendiri, dan Yesus, Tuhan kita, yang menuntun jalan kami kepadamu. 12 Kiranya Tuhan membuat kamu bertumbuh dan berlimpah dalam kasih akan seorang kepada yang lain, dan akan semua orang, seperti yang kami lakukan kepadamu. 13 Kiranya Ia meneguhkan hatimu tak bercacat dalam kesucian di hadapan Allah dan Bapa kita pada kedatangan Tuhan kita, Yesus, bersama orang-orang kudus-Nya.
Di dalam pasal ini, kata berdiri di gunakan untuk mengilustrasikan ketabahan. Hal Ini adalah cara yang biasa untuk mendeskripsikan ketabahan atau kesetiaan. Lawan kata dari kesetiaan dalam pasal ini dideskripsikan menjadi "goyah". (Lihat: faithful)
<< | >>
Paulus berkata kepada orang-orang percaya bahwa ia telah mengirim Timotius untuk menguatkan iman mereka.
"karena kerinduan kami sudah tidak tertahankan lagi "
"baik bagi Silwanus dan aku untuk tinggal di Atena"
"itu pantas" atau "itu masuk akal"
Sebuah kota yang terletak di provinsi Akhaya, sekarang disebut dengan Yunani modern.
Kedua ungkapan ini digunakan untuk mendeskripsikan Timotius.
"digoyahkan" adalah sebuah ungkapan untuk menjelaskan perasaan takut. Terjemahan lainnya: "tidak ada seorang pun yang ketakutan karena mempercayai Kristus"
Paulus menganggap semua orang mengetahui bahwa Allah lah yang menentukan mereka. Ini dapat diubah menjadi eksplisit. Terjemahan lainnya: "Tuhan telah menentukan"
Kata ini menandakan bahwa ini bukanlah perkataan biasa, namun benar adanya.Terjemahan lainnya: "bahkan"
"diperlakukan secara tidak adil oleh orang lain"
Paulus menggambarkan perasaannya menggunakan sebuah ungkapan "aku tidak sabar lagi untuk menunggu"
Ini dinyatakan secara tidak langsung bahwa Paulus mengutus Timotius. Ini dapat diubah menjadi jelas. Terjemahan lainnya: "Aku mengutus Timotius"
"kerja keras kami di antara kamu" atau "pengajaran kami di antara kamu"
"tidak berguna"
Paulus berkata kepada pembacanya mengenai laporan Timotius setelah ia kembali dari mengunjungi mereka.
Kata "kami" mengacu kepada Paulus dan Silwanus.
Dipahami bahwa ini mengacu kepada iman kepada Kristus. Ini dapat dibuat menjadi eksplisit. Terjemahan lainnya: "sebuah laporan yang baik tentang imanmu"
Ketika mereka memikirkan Paulus, mereka selalu memiliki kenangan yang baik tentang dia.
"kamu ingin bertemu dengan kami"
"saudara-saudara" di sini mengarah kepada sesama orang Kristen. .
Mengacu kepada iman di dalam Kristus. Ini dapat diubah menjadi eksplisit.Terjemahan lainnya: "karena imanmu di dalam Kristus"
Kata "kesusahan" menjeleskan mengapa mereka sedang dalam "penderitaan." Terjemahan lainnya: "dalam semua penderitaan kami yang disebabkan oleh kesusahan kami"
Adalah ungkapan yang menggambarkan kehidupan yang memuaskan. Terjemahan lainnya: "kami sangat diteguhkan/dikuatkan"
"Berdiri teguh" adalah sebuah ungkapan yang artinya untuk terus beriman. Terjemahan lainnya: "jika kamu terus percaya kepada Tuhan"
Pertanyaan yang tidak perlu dijawab ini
Paulus berbicara seolah-olah ia dan dan para kawannya secara jasmani sedang berada di hadapanTuhan. Ia mungkin mengacu kepada kegiatan
"dengan sangat"
Kata "wajah" mengacu kepada orang tersebut. Terjemahan lainnya: "mengunjungimu"
Dalam ayat-ayat ini, kata "kami" tidak selalu mengacu kepada kelompok orang yang sama. Silahkan lihat catatan penerjemahan untuk lebih rinci.
Paulus mengikutsertakan orang-orang percaya di Tesalonika dalam kelompok pelayanannya.
"kami berdoa bahwa Allah kita"
Paulus berbicara seolah-olah ia ingin Allah untuk menunjukkannya dan rekan-rekannya jalan yang mereka tempuh agar mereka mengunjungi orang-orang percaya di Tesalonika. Ia mengartikan bahwa ia ingin Allah membuatnya mungkin bagi mereka untuk melakukannya.
Kata "kami" mengacu kepada Paulus, Silwanus, dan Timotius tetapi bukan orang-orang percaya di Tesalonika.
"Sendiri" disini mengacu kembali untuk menekankan kepada sang "Bapa".
Paulus berbicara tentang kasih sebagai obyek yang seseorang bisa dapatkan lebih.
"Hati" di sini adalah sebuah is a metonimia terhadap kepercayaan dan keyakinan seseorang. Terjemahan lainnya: "menguatkanmu, sehingga kamu akan menjadi"
"ketika Yesus datang kembali ke bumi"
"bersama dengan orang-orang kepunyaanNya"
Paulus mengirim Timotius untuk menguatkan dan menentramkan orang-orang percaya di Tesalonika
Paulus mengirim Timotius untuk menguatkan dan menentramkan orang-orang percaya di Tesalonika
Paulus berkata bahwa ia telah ditentukan untuk menderita
Paulus mengkhawatirkan bahwa penggoda telah menggoda mereka dan jerih payah mereka menjadi sia-sia
Paulus merasa tenang ketika mendengar kabar baik tentang iman dan kasih dari jemaat Tesalonika, dan mereka rindu untuk berjumpa dengannya.
Paulus merasa tenang ketika mendengar kabar baik tentang iman dan kasih dari jemaat Tesalonika, dan mereka rindu untuk berjumpa dengannya.
Paulus mengatakan bahwa ia akan tinggal bila jemaat Tesalonika berdiri teguh di dalam Tuhan
Paulus berdoa siang dan malam untuk melihat jemaat Tesalonika dan menyediakan apa yang kurang dalam iman percaya mereka
Paulus berharap jemaat Tesalonika mengalami pertumbuhan dan berkelimpahan dalam kasih satu terhadap yang lainnya
Paulus menginginkan jemaat Tesalonika menyiapkan kedatangan Tuhan Yesus dalam segala kekudusanNya
1 Akhirnya, Saudara-saudara, kami meminta dan menasihatimu dalam Tuhan Yesus supaya seperti yang sudah kamu terima dari kami tentang bagaimana kamu harus hidup dan menyenangkan Allah, lakukanlah itu lebih lagi. 2 Sebab, kamu tahu perintah-perintah apa yang kami sampaikan kepadamu melalui kuasa Tuhan Yesus. 3 Sebab, inilah kehendak Allah: pengudusanmu*, bahwa kamu harus menjauhkan diri dari percabulan; 4 bahwa kamu masing-masing tahu bagaimana menguasai tubuhmu sendiri dalam kekudusan dan kehormatan, 5 bukan dalam gairah yang penuh nafsu seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah, 6 supaya jangan ada seorang pun yang melanggar dan menipu saudaranya dalam hal ini. Sebab, Tuhan adalah Pembalas dari semua ini, seperti yang kami beritahukan sebelumnya dan kami peringatkan dengan sungguh-sungguh kepadamu. 7 Allah memanggil kita bukan untuk ketidakkudusan, melainkan untuk kekudusan. 8 Oleh sebab itu, siapa pun yang menolak ajaran ini, bukan menolak manusia, melainkan menolak Allah, yang memberikan Roh Kudus-Nya* kepadamu.
9 Namun, tentang kasih persaudaraan [1] philadelphia ”, yaitu kasih akan saudara-saudara, misalnya kasih seorang Kristen kepada orang Kristen yang lain. , kamu tidak membutuhkan seseorang untuk menuliskan kepadamu [2] karena kamu sendiri telah diajar Allah untuk saling mengasihi. 10 Bahkan, kamu telah melakukannya kepada semua saudara yang ada di Makedonia. Akan tetapi, Saudara-saudara, kami memintamu dengan sangat supaya kamu melakukannya lebih lagi,
11 dan berusahalah untuk hidup dengan tenang, uruslah urusan-urusanmu sendiri, dan bekerjalah dengan tanganmu sendiri, seperti yang telah kami perintahkan kepadamu, 12 supaya kamu dapat menjalani hidup dengan pantas di hadapan orang-orang luar [3] dan tidak kekurangan apa-apa.
13 Saudara-saudara, kami tidak mau kamu tidak mengetahui tentang orang-orang yang sudah mati [4] supaya kamu tidak berdukacita seperti orang-orang yang tidak memiliki pengharapan [5] . 14 Sebab, jika kita percaya bahwa Yesus telah mati dan bangkit kembali, kita juga percaya bahwa Allah akan mengumpulkan mereka yang mati di dalam Yesus bersama-sama dengan Dia.
15 Kami mengatakan hal ini kepadamu dengan firman Tuhan, bahwa kita yang masih hidup, yang masih ada hingga kedatangan Tuhan, tidak akan mendahului mereka yang sudah meninggal. 16 Tuhan sendiri akan turun dari surga dengan seruan, suara dari penghulu malaikat [6] , dan dengan suara trompet Allah, dan orang-orang yang mati dalam Kristus akan bangkit lebih dahulu. 17 Kemudian, kita yang masih hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dalam awan-awan dengan mereka untuk bertemu dengan Tuhan di udara, dan demikianlah kita akan selalu bersama Tuhan. 18 Karena itu, hiburlah satu dengan yang lain dengan perkataan-perkataan ini.
Perbedaan budaya-budaya memiliki standar moralitas seksual. Standar-standar perbedaan budaya ini mungkin memberikan kesulitan-kesulitan dalam terjemahan. Para penerjemah juga harus berhati-hati tentang budaya tabu. Hal-hal yang dianggap tidak tepat untuk dibicarakan.
Di gereja mula-mula, orang-orang bertanya-tanya apa yang hendak terjadi jika seseorang mati sebelum kedatangan Kristus yang kedua. Mereka mungkin memiliki kekhawatiran terhadap mereka yang mati sebelum kedatangan Yesus akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.
Banyak sarjana percaya ayat ini mengacu pada sebuah peristiwa yang dikenal sebagai "pengangkatan". Ini adalah waktu saat Yesus memanggil diriNya sendiri kepada mereka yang percaya dalamNya. Bagi mereka yang berpegang pada sudut pandang pemikiran ini, waktu terjadinya peristiwa ini sangat banyak sekali dugaan. (lihat:believe)
<< | >>
Disini "saudara-saudara" artinya sesama orang-orang Kristen.
Paulus menggunakan kata "mendorong" dan "menasehati" untuk menekankan bagaimana mereka sangat membesarkan hati orang- orang percaya. Terjemahan lainnya :"Kami sangat mendorongmu"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya :"kami mengajarkan kamu"
Disini "berjalan" adalah sebuah ungkapan untuk satu cara seseorang untuk hidup.Terjemahan lainnya : "kamu harus hidup"
Paulus memberitakan perintah-perintahnya seakan-akan jika mereka menerimanya dari Yesus sendiri.
"kamu tetaplah menjauh dari perbuatan-perbuatan cabul"
Makna-makna yang mungkin adalah 1) tahu bagaimana hidup dengan istrinya sendiri" atau 2) tahu bagaimana mengendalikan tubuhnya sendiri"
"dengan hasrat seksual yang salah"
Disini "orang" mengacu pada seorang laki-laki atau seorang perempuan. "tak satupun" atau "tak seorangpun"
Ini adalah pernyataan ganda dalam satu gagasan dalam dua cara untuk menguatkan konsep tersebut. Terjemahan lainnya:"melakukan hal yang salah"
Ini bisa dibuat jelas. Terjemahan lainnya :"Tuhan akan menghukum seorang yang melampaui batas dan akan membela seseorang yang dipersalahkan"
"berkata kepadamu sebelumnya dan memperingatkan dengan sungguh-sungguh"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk positif. Terjemahan lainnya: "Allah memanggil kita untuk kesucian dan kekudusan"
Kata "kita" disini merujuk kepada semua orang-orang percaya.
"barang siapa yang menolak pengajaran ini" atau "siapapun yang menghiraukan ajaran ini"
Paulus menegaskan bahwa ajaran ini bukanlah dari manusia, melainkan dari Allah.
"kasih kepada sesama orang-orang percaya"
"kamu menunjukkan kasih kepada orang-orang percaya di seluruh Makedonia
Disini, "saudara-saudara" berarti sesama orang-orang Kristen.
"untuk mencoba"
Paulus menggunakan kata "dengan tenang" sebagai sebuah metafora untuk menjelaskan hidup dalam damai sejahtera di dalam sebuah komunitas dan tidak menyebabkan perselisihan.Terjemahan lainnya : "hidup dalam ketenangan dan cara yang teratur"
"lakukan pekerjaanmu" atau 'Uruslah hal-hal yang kamu bertanggungjawab lakukan." Ini mungkin juga berarti bahwa kita seharusnya tidak memfitnah dan mencampuri urusan-urusan orang lain.
Ini adalah sebuah metafora untuk hidup dalam sebuah kehidupan yang produktif. Terjemahan lainnya : "bekerjalah sesuai dengan pekerjaanmu sendiri untuk mendapatkan apa yang kamu butuhkan untuk hidup"
Di sini "Berjalan" adalah sebuah metafora untuk "hidup" atau "berperilaku." Terjemahan lainnya: "berbuatlah dengan sepantasnya" (Lihat:
Dalam sebuah cara yang menunjukkan penghargaan kepada orang lain dan mendapatkan penghargaan mereka.
Paulus berbicara kepada mereka yang bukan orang-orang percaya di dalam Kristus sebagaimana jika mereka diluar tempat dari orang-orang percaya. Terjemahan lainnya: "Di dalam penglihatan tentang mereka yang tidak percaya kepada Kristus.
Paulus berbicara tentang orang-orang percaya yang telah mati, yang masih hidup, dan mereka yang akan bangkit saat Yesus datang kembali.
Ini bisa dikatakan ke dalam bentuk positif. Terjemahan lainnya: "Kami ingin kamu untuk diberitahu" atau "kami ingin kamu untuk mengetahui"
Disini, "saudara-saudara" berarti sesama orang-orang Kristen
Disini, "tidur" adalah sebuah eufemisme untuk menjadi mati. Terjemahan lainnya : "mereka yang sudah mati"
"karena kami tidak ingin kamu berdukacita seperti yang lain"
meratap, sedih tentang sesuatu
"seperti orang-orang yang tidak percaya pada janji masa depan." Ini bisa dikatakan dengan jelas apa yang orang-orang itu tidak percayau. Terjemahan lainnya: "seperti orang-orang yang tidak yakin bahwa mereka akan bangkit dari kematian"
Di sini, "kita" mengacu pada Paulus dan para pendengarnya.
"bangkit untuk hidup kembali"
Disini, "beristirahat" adalah sebuah cara yang sopan untuk menunjukan kematian.
"Firman" disini adalah sebuah metonim untuk "pesan". Terjemahan lainnya: "dengan maksud memahami pengajaran-pengajaran Allah"
"ketika Tuhan datang"
"Tuhan sendiri akan turun"
"pemimpin malaikat"
"Mati dalam Kristus" adalah orang-orang percaya yang telah meninggal. Terjemahan lainnya : "mereka yang percaya dalam Yesus Kristus, namun yang telah mati, akan pertama kali bangkit"
Disini, "kita" mengacu pada semua orang-orang percaya yang belum mati.
Kata "mereka" mengacu kepada orang-orang percaya yang mati yang akan dihidupkan kembali.
"bertemu dengan Tuhan Yesus di langit"
Paulus minta jemaat Tesalonika untuk menjalani hidup yang berkenan kepada Allah, dan lebih bersungguhsungguh.
Paulus minta jemaat Tesalonika untuk menjalani hidup yang berkenan kepada Allah, dan lebih bersungguh-sungguh..
Paulus berkata bahwa kehendak Allah bagi jemaat Tesalonika adalah kekudusan mereka.
Suami-suami harus memperlakukan istri-istri mereka di dalam kekudusan dan kehormatan.
Tuhan adalah pembalas dari saudara yang melakukan pelanggaran seksual.
Seseorang yang menolak panggilan pada kekudusan menolak Allah.
Paulus ingin jemaat Tesalonika mengasihi sesama lebih bersungguh-sungguh lagi.
Paulus ingin jemaat Tesalonika mengasihi sesama lebih bersungguh-sungguh lagi.
Jemaat Tesalonika harus hidup tenang, mengurusi urusan-urusan mereka sendiri, dan bekerja dengan tangan sendiri.
Jemaat Tesalonika harus hidup tenang, mengurusi urusan-urusan mereka sendiri, dan bekerja dengan tangan sendiri
Jemaat Tesalonika kemungkinan salah paham tentang mereka yang telah meninggal.
Allah akan membawa bersama Yesus mereka yang telah mati di dalam Kristus.
Tuhan akan turun dari surga dengan seruan dan sangkakala Allah.
Mereka yang telah mati di dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit, lalu mereka yang masih hidup akan diangkat bersama-sama dengan mereka.
Mereka yang telah mati di dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit, lalu mereka yang masih hidup akan diangkat bersama-sama dengan mereka.
Yang bangkit akan menyongsong Tuhan di angkasa, dan akan selama-lamanya bersama dengan Tuhan.
Paulus minta jemaat Tesalonika menghibur seorang akan yang lain dengan perkataan-perkataannya.
1 Sekarang, Saudara-saudara, mengenai waktu dan zamannya, tidak perlu dituliskan kepadamu. 2 Sebab, kamu sendiri benar-benar tahu bahwa hari Tuhan akan datang seperti pencuri pada malam hari. 3 Ketika orang-orang berkata, “Damai dan aman,” kebinasaan akan datang atas mereka secara tiba-tiba, seperti rasa sakit perempuan yang akan melahirkan, dan mereka tidak akan dapat meloloskan diri.
4 Namun, Saudara-saudara, kamu tidak hidup dalam kegelapan sehingga hari itu akan mendatangi kamu seperti seorang pencuri. 5 Kamu semua adalah anak-anak terang dan anak-anak siang. Kita tidak berasal dari malam atau kegelapan. 6 Sebab itu, janganlah kita tidur seperti orang-orang lain, tetapi marilah kita tetap terjaga dan waspada. 7 Orang yang tidur, tidur pada malam hari dan orang yang mabuk, juga mabuk pada malam hari. 8 Namun, karena kita adalah anak-anak siang, marilah kita sadar, mengenakan baju zirah [1] iman dan kasih, dan memakai ketopong [2] pengharapan akan keselamatan.
9 Allah tidak menetapkan kita untuk mengalami murka, tetapi untuk mendapatkan keselamatan melalui Tuhan kita, Yesus Kristus, 10 yang telah mati bagi kita supaya kita, entah terjaga ataupun tertidur, dapat tinggal bersama-Nya. 11 Karena itu, kuatkanlah satu dengan yang lainnya dan saling membangunlah, seperti yang sedang kamu lakukan sekarang.
12 Saudara-saudara, kami memintamu untuk menghormati mereka yang bekerja keras di antaramu, dan yang memimpinmu dalam Tuhan, dan yang menegurmu. 13 Hargailah mereka sungguh-sungguh dalam kasih karena pekerjaan mereka.
Hiduplah dalam damai seorang dengan yang lain.
14 Kami mendorongmu, Saudara-saudara, tegurlah mereka yang hidup bermalas-malasan, kuatkanlah mereka yang berkecil hati, tolonglah mereka yang lemah, dan bersabarlah dengan semua orang. 15 Perhatikanlah supaya jangan ada orang yang membalas kejahatan dengan kejahatan, melainkan selalu berusahalah melakukan yang baik di antaramu dan untuk semua orang.
16 Bersukacitalah selalu! 17 Teruslah berdoa! 18 Mengucap syukurlah dalam segala hal. Sebab, itulah kehendak Allah bagimu di dalam Kristus Yesus.
19 Jangan memadamkan Roh!* 20 Jangan memandang rendah nubuat-nubuat!* 21 Namun, ujilah segala sesuatu! Peganglah apa yang baik! 22 Menjauhlah dari semua bentuk kejahatan!
23 Semoga, Allah damai sejahtera sendiri menguduskan kamu seluruhnya. Kiranya roh, jiwa, dan tubuhmu terpelihara seluruhnya, tanpa cacat pada kedatangan Tuhan kita, Kristus Yesus. 24 Ia yang memanggil kamu adalah setia, Ia pasti akan melakukannya.
25 Saudara-saudara, berdoalah juga untuk kami! 26 Berilah salam kepada semua saudara dengan cium kudus [3] . 27 Aku memintamu dengan sangat demi nama Tuhan, untuk membacakan surat ini kepada semua saudara di sana. 28 Anugerah Tuhan kita, Kristus Yesus, menyertaimu.
Di akhir pasal ini membentuk sebuah kesimpulan, ini bentuk khas di budaya kuno Timur Dekat.
Waktu tepat saat hari kedatangan Tuhan yang akan mengejutkan dunia. Ini seperti maksud dari kiasan "seperti pencuri pada malam hari". Oleh sebab itu, orang-orang Kristen dipersiapkan untuk kedatangan Tuhan.
Ini maksudnya mengabaikan pimpinan Roh Kudus dan mengabaikan pekerjaan yang sedang dia kerjakan melalui seseorang.
<< |
Paulus melanjutkan untuk berbicara mengenai hari dimana Yesus akan datang kembali.
Di dalam pasal ini kata "kita" dan "kami" merujuk pada Paulus, Silwanus dan Timotius, kecuali jika tidak dicatat.Juga, kata "kamu" adalah tunggal dan merujuk kepada orang-orang percaya dalam jemaat Tesalonika.
Ini merujuk kepada kejadian kedatangan Yesus yang terdahulu.
Disini "saudara-saudara" maksudnya sesama orang Kristen.
"sangat benar" atau "tepat"
Seperti saat seorang tidak tahu malam yang mana seorang pencuri mungkin datang, kita juga tidak tahu kapan hari Tuhan akan datang. Terjemahan lainnya: "tidak diduga-duga"
"Ketika orang-orang berkata"
"kebinasaan yang tidak diduga-duga"
Sama seperti rasa sakit perempuan yang akan melahirkan datang secara tiba-tiba dan tidak berhenti sampai kelahiran selesai, kebinasaan akan datang, dan orang-orang tidak dapat meloloskan diri.
Disini "saudara-saudara" maksudnya sesama orang-orang Kristen.
Paulus berbicara tentang kejahatan dan ketidakpedulian mengenai Allah seperti mereka dalam kegelapan. Terjemahan lainnya: "kamu tidak sadar, seperti orang-orang yang hidup pada waktu malam"
Hari ketika Tuhan datang tidak akan menjadi kejutan untuk orang-orang percaya.
Paulus berbicara tentang kebenaran seolah-olah dalam terang dan siang. AT: "Untukmu yang tahu akan kebenaran, seperti orang-orang yang hidup dalam terang, seperti orang-orang pada waktu siang"
Paulus berbicara tentang kejahatan dan ketidakpedulian mengenai Allah bagaikan mereka dalam kegelapan. Terjemahan lainnya: Kita tidak sadar, seperti orang-orang yang hidup dalam kegelapan, seperti orang-orang pada waktu malam.
Paulus berbicara mengenai ketidaksadaran rohani bagaikan saat tidur. Terjemahan lainnya: "janganlah kita seperti orang-orang lain yang tidak sadar bahwa Yesus akan datang kembali"
Kata "kita" mengarah kepada semua orang-orang percaya
Paulus menjelaskan kesadaran rohani seperti lawan dari tidur dan kemabukan.
Sama seperti saat orang-orang tidur dan tidak tahu apa yang sedang terjadi, sehingga orang-orang di dunia tidak tahu bahwa Yesus akan kembali.
Paulus menyatakan bahwa ini adalah malam disaat orang-orang menjadi mabuk, sehingga orang-orang tidak sadar akan kedatangan Yesus mereka tidak hidup dalam kehidupan pengendalian diri.
Dalam ayat 8-10 kata "kita" mengarah kepada semua orang-orang percaya.
Paulus berbicara mengenai ketahuan akan kebenaran mengenai Allah seperti milik siang. Terjemahan lainnya: "kita tahu akan kebenaran" atau " "kita telah menerima terang akan kebenaran"
Paulus membandingkan ,menjadi terjaga dengan berlatih mengendalikan diri. Terjemahan lainnya: "marilah kita berlatih mengendalikan diri"
Sama seperti prajurit yang mengenakan baju zirah untuk melindungi tubuhnya, orang percaya yang hidup dalam iman dan kasih akan menemukan perlindungan. Terjemahan lainnya: "melindungi diri kita sendiri dengan iman dan kasih" atau "melindungi diri kita dengan percaya kepada Kristus dan mengasihi dia"
sama seperti sebuah helm yang melindungi kepala seorang prajurit, jaminan akan keselamatan akan melindungi orang-orang percaya. Terjemahan lainnya: "melindungi diri kita sendiri dengan yakin bahwa Kristus akan menyelamatkan kita"
Ini adalah cara yang sopan untuk mengatakan hidup atau mati. Terjemahan lainnya: "entah hidup atau mati"
Di sini "membangun" adalah kiasan yang maksudnya mendorong. Terjemahan lainnya: "mendorong satu dengan yang lainnnya"
Paulus mulai untuk memberikan petunjuk akhir pada jemaat di Tesalonika.
Disini "saudara-saudara" maksudnya sesama orang-orang percaya.
"untuk penghargaan dan menghargai mereka yang membimbing"
Ini mengarah pada orang-orang Allah yang diangkat untuk melayani sebagai pemimpin dalam kelompok lokal orang-orang percaya.
Paulus mendesak orang-orang percaya untuk mengasihi dan menghargai pemimpin jemaat mereka.
Paulus menasehati orang-orang percaya untuk mempertahankan sikap spiritual dalam bersukacita dalam segala hal, waspada di dalam doa, dan menunjukkan rasa syukur dalam segala hal.
Di dalam segala keadaan
Paulus menunjuk kepada tingkah laku yang telah dia sebutkan seperti kehendak Tuhan bagi orang-orang percaya.
"Jangan menghentikan Roh Kudus yang sedang bekerja diantaramu"
"Jangan menghina nubuat-nubuat" atau "Jangan membenci apapun Roh Kudus memberitahu seseorang"
"Memastikan bahwa semua pesan yang datang dari Allah benar-benar datang dari Dia"
Paulus berbicara mengenai pesan dari Roh Kudus layaknya mereka adalah benda yang salah satunya digenggam di tangannya"
Ini merujuk kepada Allah yang membuat orang yang berdosa dan sempurna di matanya.
Disini "roh, jiwa dan tubuh" menggambarkan orang secara keseluruhan. Jika bahasamu tidak memliki 3 kata dari bagian ini kamu bisa menyatakannya sebagai "kehidupanmu seluruhnya" atau "kamu". Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Kiranya Allah membuat kehidupamu seluruhnya tanpa dosa" atau "Kiranya Allah menjagaimu sepenuhnya tanpa bersalah"
"dengan setia Dia memanggilmu"
"dia kan membantumu"
Paulus memberikan pernyataan penutupnya.
Disini "saudara-saudara" maksudnya sesama orang-orang Kristen.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "aku memintamu, layaknya Tuhan sedang berbicara kepadamu, untuk membacakan surat ini" atau "dengan kuasa Allah aku mengarahkanmu untuk membaca surat ini"
Paulus berkata bahwa hari Tuhan itu akan datang seperti pencuri pada malam hari.
Beberapa orang mengatakan, "Segala sesuatunya damai dan aman".
Karena orang percaya tidak hidup dalam kegelapan, tapi adalah anak-anak terang, hari Tuhan tidak akan datang kepada mereka seperti pencuri.
Karena orang percaya tidak hidup dalam kegelapan, tapi adalah anak-anak terang, hari Tuhan tidak akan datang kepada mereka seperti pencuri.
Paulus meminta agar orang percaya berjaga-jaga dan sadar.
Orang percaya ditetapkan Allah untuk beroleh keselamatan melalui Yesus Kristus Tuhan.
Paulus meminta agar mereka menghargai dengan penuh kasih.
Paulus meminta agar mereka menghargai dengan penuh kasih.
Paulus berkata bahwa tidak ada orang yang boleh membalas kejahatan ketika mereka dijahati.
Paulus berkata bahwa orang percaya harus mengucap syukur dalam segala hal, karena inilah kehendak Allah bagi mereka.
Paulus memerintah orang percaya untuk tidak menganggap rendah nubuat-nubuat, menguji segala sesuatu, dan berpegang pada yang baik.
Paulus memerintah orang percaya untuk tidak menganggap rendah nubuat-nubuat, menguji segala sesuatu, dan berpegang pada yang baik.
Paulus mendoakan bahwa Allah akan menguduskan orang percaya secara utuh dalam roh, jiwa dan tubuh.
Paulus mendoakan agar anugerah Yesus Kristus Tuhan menyertai orang percaya.
1 Salam dari Paulus, Silwanus [1] , dan Timotius, kepada jemaat di Tesalonika dalam Allah, Bapa kita, dan Tuhan Yesus Kristus.
2 Anugerah dan damai sejahtera bagimu dari Allah, Bapa kita, dan Tuhan Yesus Kristus.
3 Kami harus selalu bersyukur kepada Allah untuk kamu, Saudara-saudara, dan memang sepatutnyalah demikian. Sebab, imanmu bertumbuh dengan melimpah dan kasih yang kamu miliki masing-masing terhadap sesamamu semakin besar. 4 Oleh sebab itu, kami sendiri berbicara dengan bangga mengenai kamu di hadapan jemaat-jemaat Allah karena kesabaran dan imanmu di tengah semua penganiayaan dan penderitaan yang kamu alami.
5 Ini adalah bukti penghakiman yang adil dari Allah, bahwa kamu dianggap layak bagi Kerajaan Allah karena kamu juga telah menderita. 6 Lagi pula, adil bagi Allah untuk membalas dengan penindasan kepada mereka yang membuatmu menderita, 7 tetapi memberi kelegaan kepada kamu yang ditindas, dan juga kepada kami, saat Tuhan Yesus dinyatakan dari surga bersama para malaikat-Nya yang dahsyat, 8 dalam api yang menyala, untuk melakukan pembalasan kepada mereka yang tidak mengenal Allah dan tidak taat kepada Injil* Yesus, Tuhan kita. 9 Mereka akan mengalami hukuman kebinasaan yang kekal, jauh dari hadirat Tuhan dan dari kemuliaan kekuasaan-Nya 10 ketika Ia datang untuk dimuliakan di antara orang-orang kudus-Nya dan untuk dikagumi di antara semua orang yang telah percaya -- sebab kesaksian kami kepadamu dipercaya.
11 Karena itu, kami selalu berdoa untukmu, kiranya Allah kita menganggap kamu layak akan panggilanmu dan memenuhi setiap keinginan untuk berbuat baik dan pekerjaan iman dengan kuasa-Nya, 12 supaya nama Tuhan Yesus kita dimuliakan di dalam kamu, dan kamu di dalam Dia, sesuai dengan anugerah Allah kita dan Tuhan Yesus Kristus.
Pasal 1:1-2 membentuk pendahuluan yang resmi pada surat ini. Ini adalah cara yang umum dalam memperkenalkan sebuah surat di Timur Dekat kuno.
Paradoks adalah sebuah pernyataan yang sepertinya tidak masuk akal, yang kelihatannya bertentangan, tetapi itu bukannya tidak masuk akal. Sebuah paradoks terdapat di pasal 1:4-5 "Kami berbicara tentang kesabaran dan imanmu dalam segala penganiayaan. Kami berbicara tentang penderitaan yang kamu tanggung. Ini adalah tanda akan penghakiman Allah yang adil". Orang-orang biasanya tidak akan berpikir bahwa mempunyai iman kepada Allah ketika dianiaya adalah sebuah tanda penghakiman Allah yang adil. Tetapi di pasal 1:5-10, Paulus menjelaskan bagaimana Allah akan memberikan upah bagi mereka yang beriman di dalam Dia dan bagaimana Ia akan menghakimi orang-orang yang membuat mereka menderita. (2 Tesalonika 1:4-5)
Paulus adalah penulis surat ini, tetapi ia memasukkan nama Silwanus dan Timotius sebagai pengirim surat. Dia memulainya dengan menyapa jemaat di Tesalonika.
Kata "kami
Silwanus adalah bentuk bahasa Latin dari "Silas". Dia adalah orang yang sama yang terdaftar dalam kitab Kisah Para Rasul sebagai kawan seperjalanan Paulus.
Paulus biasanya menggunakan salam ini dalam surat-suratnya
Paulus mengucap syukur bagi orang-orang percaya di Tesalonika.
Paulus menggunakan kata "selalu" sebagai arti umum dari kata "sering" atau "secara teratur". Kalimat ini menekankan kebesaran Allah atas karyaNya dalam kehidupan orang-orang percaya di Tesalonika. Terjemahan lainnya : "Kita harus selalu mengucap syukur kepada Allah"
"saudara-saudara" di sini berarti sesama orang Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan. Terjemahan lainnya : "saudara-saudara laki-laki dan saudara-saudara perempuan"
"Memang itu adalah hal yang benar untuk dilakukan" atau "Memang itu baik adanya"
"kamu mengasihi satu sama lain dengan tulus"
Kata "satu sama lain" di sini berarti sesama orang Kristen.
"kami sendiri" di sini digunakan untuk menekankan Paulus bermegah.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. Terjemahan lainnya : "bahwa Allah akan menganggap kamu layak untuk menjadi bagian dari KerajaanNya"
Paulus melanjutkannya dengan berbicara tentang keadilan Allah.
"Allah itu benar" atau "Allah itu adil"
Kata "mengembalikan" di sini merupakan kiasan yang berarti menyebabkan seseorang mengalami hal yang sama dengan yang telah mereka lakukan kepada orang lain. Terjemahan lainnya : "bagi Allah untuk membuat menderita mereka yang membuatmu menderita, dan memberi kelegaan kepada kamu"
Anda dapat membuatnya jelas bahwa Allah adalah satu-satunya yang menyediakan kelegaan. Terjemahan lainnya : "bagi Allah untuk menyediakan kelegaan bagimu"
"para malaikatNya yang sangat kuat"
"Ia akan menghukum dengan api yang menyala-nyala mereka yang tidak mengenal Allah dan mereka yang" atau "Kemudian dengan api yang menyala-nyala, Ia akan menghukum mereka yang tidak mengenal Allah dan mereka yang"
"mereka" di sini merujuk pada orang-orang yang tidak taat kepada Injil. Ini dapat dalam bentuk kalimat aktif. Terjemahan lainnya : "Tuhan akan menghukum mereka"
"hari itu" adalah hari ketika Yesus akan datang kembali ke dunia.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya : "ketika umatNya akan memuliakanNya dan semua orang yang percaya akan mengagumiNya"
Paulus menekankan pada betapa seringnya ia berdoa untuk mereka. Terjemahan lainnya: "kami juga berdoa secara teratur bagi kamu" atau "kami melanjutkan berdoa untuk kamu"
"panggilan" di sini merujuk kepada Allah yang menunjuk atau memilih orang-orang untuk menjadi anak-anakNya dan pelayan-pelayanNya, dan untuk menyatakan berita keselamatanNya melalui Yesus.
"menjadikanmu mampu berbuat baik di segala cara yang kamu inginkan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "supaya kamu memuliakan nama Tuhan Yesus "
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Yesus akan memuliakanmu"
"karena anugerah Allah"
Paulus bersyukur kepada Allah karena iman mereka yang semakin bertumbuh serta kasih mereka satu kepada yang lain.
Orang-orang percaya menghadapi penganiayaan dan kesusahan
Orang percaya akan layak menjadi warga kerajaan Allah.
Allah akan menyusahkan mereka yang menyusahkan orang percaya, menghukum mereka dengan api yang bernyala-nyala.
Orang percaya akan dilegakan pada waktu kedatangan Yesus Kristus dari surga.
Hukuman bagi mereka yang tidak mengenal Allah adalah untuk selama-lamanya.
Mereka yang tidak mengenal Allah dijauhkan dari hadirat Tuhan sebagai bagian dari hukuman mereka.
rang-orang percaya akan kagum pada Kristus pada hari kedatanganNya.
Hasil dari usaha kebaikan mereka adalah nama Tuhan Yesus Kristus dimuliakan.
Hasil dari usaha kebaikan mereka adalah nama Tuhan Yesus Kristus dimuliakan.
1 Sekarang, mengenai kedatangan Tuhan kita, Yesus Kristus, dan saat disatukannya kita bersama dengan Dia, kami memintamu, Saudara-saudara, 2 supaya kamu jangan cepat bingung dalam pikiranmu atau gelisah saat mendengar bahwa hari Tuhan sudah datang [1] , baik dari roh [2] Roh Kudus di Daftar Istilah. * atau pesan atau surat yang seolah-olah dari kami. 3 Jangan biarkan seorang pun menyesatkanmu dengan cara apa pun. Sebab, hari itu [3] tidak akan datang sebelum kemurtadan datang dan si manusia jahat dinyatakan, yaitu si anak kebinasaan [4] , 4 yang melawan dan meninggikan dirinya terhadap semua yang disebut allah atau yang disembah orang [5] ; dan ia akan mengambil tempat duduk di Bait Allah dan menyatakan dirinya sebagai Allah.
5 Tidak ingatkah kamu bahwa ketika aku masih bersamamu, aku memberitahukan hal ini kepadamu? 6 Sekarang, kamu tahu apa yang menahan dia sehingga baru pada saatnya nanti, ia akan dinyatakan. 7 Sebab, misteri kedurhakaan sudah sedang bekerja, hanya dia yang sekarang menahannya akan tetap menahannya sampai ia disingkirkan. 8 Kemudian, manusia jahat itu akan dinyatakan. Namun, Tuhan akan membunuhnya dengan napas mulut-Nya dan melenyapkannya dengan kedatangan-Nya.
9 Kedatangan si manusia jahat itu akan selaras dengan pekerjaan Iblis*, disertai dengan segala macam kuasa, tanda-tanda ajaib, dan mukjizat-mukjizat palsu; 10 dan dengan semua muslihat jahat bagi mereka yang akan binasa karena mereka menolak untuk mengasihi kebenaran sehingga diselamatkan. 11 Oleh karena itu, Allah mengirim kesesatan yang hebat atas mereka supaya mereka percaya pada kebohongan, 12 sehingga mereka semua dapat dihakimi, yaitu mereka yang tidak percaya pada kebenaran dan senang dengan kejahatan.
13 Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan, kami harus selalu bersyukur kepada Allah untuk kamu. Sebab, Allah telah memilih kamu sejak semula untuk diselamatkan melalui pengudusan oleh Roh dan iman dalam kebenaran. 14 Untuk itulah Allah memanggil kamu melalui Injil* yang kami beritakan supaya kamu mendapatkan kemuliaan Tuhan kita, Yesus Kristus. 15 Jadi, Saudara-saudara, berdirilah teguh dan peganglah ajaran-ajaran [6] yang telah diajarkan kepadamu, baik melalui kata-kata maupun melalui surat kami.
16 Sekarang, kiranya Tuhan kita, Yesus Kristus, sendiri dan Allah Bapa kita, yang telah mengasihi kita dan memberi kita penghiburan kekal dan pengharapan yang indah melalui anugerah, 17 menghibur dan menguatkan hatimu dalam setiap pekerjaan dan perkataan yang baik.
Banyak teolog meyakini bagian ini mengacu pada kejadian yang dikenal sebagai "pengangkatan." Ini adalah suatu masa dimana Yesus memanggil semua orang yang percaya kepadaNya untuk bersama dengan Dia. (Lihat: believe)
Nama lain untuk antikristus dalam pasal ini adalah "pelanggar hukum," "tak berhukum," dan "anak penghancuran." Saat masa nubuatan dalam pasal ini, Setan akan bekerja giat dalam dunia. (Lihat: antichrist)
Semenjak Bait Allah tidak ada lagi, ada kemungkinan ini petunjuk untuk gambaran bahwa suatu hari Bait Allah akan dibangun kembali.
<< | >>
Paulus menasehati orang-orang percaya untuk tidak tertipu perihal akan hari kedatangan Yesus kembali.
Kata "Sekarang" menandai sebuah perubahan topik dalam pengajaran Paulus.
Di sini "saudara-saudara" berarti sesama orang Kristen, termasuk keduanya baik laki-laki dan perempuan. Terjemahan lainnya: "saudara laki-laki dan saudara perempuan"
"bahwa kamu jangan mudah membiarkan dirimu terganggu"
"oleh perkataan atau surat tertulis yang seolah-olah datang dari kami"
" perkataan itu"
Ini mengacu pada waktu ketika Yesus datang akan kembali ke bumi untuk semua orang percaya.
Paulus mengajar tentang seorang pelanggar hukum.
"hari Tuhan tidak akan datang"
Ini mengacu pada saat yang akan datang ketika banyak orang akan menjauh dari Allah.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Allah menyatakan orang pelanggar hukum"
Paulus membicarakan kehancuran seperti seorang yang melahirkan seorang anak yang bertujuan untuk menghancurkan semuanya. Terjemahan lainnya: "orang yang menghancurkan segala sesuatu yang ia bisa hancurkan" (Lihat:
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "segala sesuatu yang dianggap orang-orang sebagai Allah atau segala sesuatu supaya orang menyembah"
"mempertunjukkan dirinya sebagai Allah"
Paulus memakai sebuah pertanyaan retoris untuk mengingatkan mereka tentang yang diajarkannya sebelumnya saat bersama mereka. Ini dapat menyatakan sebagai sebuah pernyataan. Terjemahan lainnya: "Aku yakin kamu ingat ... hal-hal ini."
Ini mengacu pada kedatangan Yesus, hari Tuhan, dan orang pelanggar hukum.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Allah akan menyatakan orang pelanggar hukum pada waktu yang tepat"
Ini mengacu kepada rahasia Ilahi yang hanya Allah yang tahu.
Untuk menahan seseorang adalah dengan memegang mereka atau menjaga mereka dari melakukan apa yang mereka ingin lakukan.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Maka Allah akan membiarkan orang itu untuk memperlihatkan dirinya sendiri"
Di sini "nafas" menggambarkan kuasa Allah. Terjemahan lainnya: "dengan kuasa firmanNya"
Ketika Yesus kembali ke bumi dan menampakkan diriNya, Ia akan mengalahkan pelanggar hukum.
"dengan segala macam kuasa, tanda-tanda, dan mujizat-mujizat palsu"
Orang ini akan memakai berbagai jenis kejahatan untuk menipu orang-orang untuk percaya kepadanya daripada Allah.
Orang ini yang diberi kuasa oleh Setan akan menipu semua orang yang tidak percaya kepada Yesus.
Di sini "binasa" memiliki konsep kekal atau kehancuran yang kekal.
"Karena orang-orang tidak menyukai kebenaran"
Paulus membicarakan Allah mengijinkan sesuatu terjadi kepada orang-orang seperti Ia mengirim sesuatu. Terjemahan lainnya: "Allah menginjinkan orang pelanggar hukum untuk menipu mereka"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Allah akan menghakimi mereka semua"
"mereka yang menyukai kejahatan karena mereka tidak percaya kebenaran"
Paulus sekarang mengubah pembicaraan.
Paulus bersyukur kepada Allah atas orang-orang percaya dan mendorong mereka.
Paulus memakai kata ini di sini untuk menandai perubahan pembicaraan.
Kata "selalu" adalah sebuah penyamarataan. Terjemahan lainnya: "kami haruslah terus menerus mengucap syukur"
Di sini "kami" mengacu pada Paulus, Silwanus, dan Timotius.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "karena Tuhan mengasihimu, saudara-saudara"
Di sini "saudara-saudara" berarti sesama orang Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan. Terjemahan lainnya: "saudara-saudara"
Berada di antara orang-orang sejak semula untuk diselamatkan berbicara tentang orang-orang Tesalonika yang percaya sebagai "buah sulung." ini juga dapat dinyatakan untuk menghapus kata benda abstrak "keselamatan," "pengudusan," "iman," dan "kebenaran." Terjemahan lainnya: "berada di antara orang yang sejak mula percaya apa yang benar, dan yang Allah selamatkan dan memisahkan untuk diriNya melalui rohNya"
Paulus mendesak orang-orang percaya untuk berpegang teguh pada iman mereka kepada Yesus.
Di sini "tradisi" merujuk pada kebenaran Kristus yang Paulus dan rasul-rasul lainnya ajarkan. Paulus berbicara tentang mereka seolah-olah para pembacanya dapat memegangnya dengan tangan mereka. Terjemahan lainnya: "ingatlah tradisi itu" atau " percaya kebenaran"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "kami telah mengajari kamu"
"Melalui perkataan" di sini adalah sebuah lambang untuk "dengan perintah" atau "dengan mengajar." Kamu dapat membuat informasi tersirat yang jelas. Terjemahan lainnya: "baik yang kami ajarkan kepadamu secara langsung atau apa yang kami tuliskan kepadamu dalam surat"
Paulus mengakhiri dengan berkat dari Allah.
Paulus memakai kata ini di sini untuk menandai perubahan dalam pembicaraan.
Kata "kita" dan "kami" merujuk pada semua orang percaya.
Di sini "sendiri" memberikan penekanan tambahan pada frasa "Tuhan Yesus Kristus."
Di sini "hati" mewakili pusat perasaan. Terjemahan lainnya: "menghiburmu dan memperkuatmu untuk"
"setiap hal baik yang kamu lakukan dan katakan"
Paulus berkata bahwa ia sekarang akan menulis tentang kedatangan Tuhan Yesus Kristus.
Paulus mengatakan kepada mereka untuk tidak percaya bahwa hari Tuhan telah tiba.
Manusia durhaka anak kebinasaan harus dinyatakan dahulu sebelum hari Tuhan.
Manusia durhaka melawan dan meninggikan dirinya terhadap Allah, duduk di Bait Allah dan menyatakan dirinya sebagai Allah.
Manusia durhaka akan menyatakan dirinya pada waktunya, ketika yang menahannya itu telah disingkirkan.
Manusia durhaka akan menyatakan dirinya pada waktunya, ketika yang menahannya itu telah disingkirkan.
Ketika Yesus dinyatakan, Ia akan membinasakan manusia durhaka itu.
Setan bekerja dengan manusia durhaka dengan memberinya berbagai perbuatan, tanda-tanda ajaib, dan mujizatmujizat palsu.
Beberapa ditipu karena mereka menolak kebenaran yang dapat menyelamatkan mereka.
Mereka yang ditipu dan menuju kebinasaan suka pada ketidakbenaran.
Allah telah memilih jemaat Tesalonika beroleh kemuliaan dari Yesus Kristus Tuhan melalui Injil.
Allah telah memilih jemaat Tesalonika beroleh kemuliaan dari Yesus Kristus Tuhan melalui Injil.
Paulus mengajak jemaat Tesalonika untuk berdiri teguh dan memegang ajaran-ajaran yang telah mereka terima.
Paulus ingin agar jemaat Tesalonika akan teguh dalam setiap pekerjaan dan perkataan yang baik.
1 Akhirnya, Saudara-saudara, berdoalah untuk kami, supaya firman Tuhan dapat tersebar dengan cepat dan dimuliakan, seperti yang terjadi di antara kamu, 2 dan supaya kami dilepaskan dari orang-orang yang kejam dan jahat karena tidak semua orang memiliki iman.
3 Namun, Tuhan itu setia. Ia akan menguatkan dan melindungi kamu dari yang jahat. 4 Kami memiliki keyakinan dalam Tuhan mengenai kamu bahwa kamu sedang melakukan dan akan terus melakukan apa yang kami perintahkan. 5 Kiranya Tuhan mengarahkan hatimu kepada kasih Allah dan kepada ketabahan Kristus.
6 Saudara-saudara, sekarang kami perintahkan kepadamu, dalam nama Tuhan kita, Yesus Kristus, supaya kamu menjauhkan diri dari saudara-saudara yang hidup bermalas-malasan dan tidak sesuai dengan ajaran yang kamu terima dari kami. 7 Kamu sendiri tahu bagaimana kamu harus meneladani kami karena kami tidak bermalas-malasan ketika kami bersamamu. 8 Kami juga tidak makan makanan orang lain tanpa membayarnya. Sebaliknya, kami berusaha dan bekerja keras siang dan malam supaya kami tidak menjadi beban bagi siapa pun di antaramu. 9 Bukan karena kami tidak memiliki hak untuk itu, melainkan untuk memberikan diri kami sendiri sebagai contoh bagimu untuk kamu ikuti. 10 Ketika kami masih bersamamu pun, kami memberimu perintah ini: “Jika orang tidak mau bekerja, janganlah ia makan.”
11 Sebab, kami mendengar ada beberapa di antaramu yang hidup bermalas-malasan, tidak mau bekerja, tetapi sibuk dengan hal-hal yang tak berguna [1] . 12 Orang seperti itu kami perintahkan dan kami nasihati dalam nama Tuhan Yesus Kristus untuk bekerja dengan tenang dan makan rotinya sendiri [2] . 13 Sedangkan kamu, Saudara-saudaraku, janganlah lelah berbuat baik.
14 Jika ada orang yang tidak menaati apa yang kami katakan dalam surat ini, tandailah [3] orang itu dan jangan bergaul dengannya supaya ia menjadi malu. 15 Namun, jangan perlakukan dia sebagai musuh, tetapi tegurlah sebagai seorang saudara.
16 Tuhan damai sejahtera kiranya memberimu kedamaian setiap waktu dan dalam segala keadaan. Tuhan menyertai kamu semua.
17 Aku, Paulus, menulis salam ini dengan tanganku sendiri sebagai tanda keaslian suratku. Begitulah aku menulisnya.
18 Anugerah dari Tuhan kita, Yesus Kristus, menyertai kamu semua.
Di Tesalonika, ada kecenderungan masalah dengan orang - orang dalam gereja di mana mereka mampu bekerja namun tidak mau melakukannya.
Dalam pasal ini, Paulus mengajarkan bahwa penting untuk umat Kristen untuk hidup dalam cara yang memuliakan Allah. Umat Kristen harus memberanikan diri satu dengan yang lain dan memegang erat satu yang lain dengan tanggung jawab pada tindakan mereka. Gereja juga bertanggung jawab untuk menguatkan jemaatnya untuk bertobat ketika mereka bersalah. (Lihat: repent dan sin)
<< |
Paulus meminta kepada orang percaya untuk mendoakannya dan sesamanya.
Paulus menggunakan kata "sekarang" untuk menandai perubahan topik.
Di sini "saudara-saudara" berarti sesama orang Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan. Terjemahan lainnya: "saudara laki-laki dan perempuan"
Paulus berbicara bahwa perkataan Allah disebarkan sebagaimana itu berpindah dari tempat ke tempat. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif.Terjemahan lainnya: "saudara laki-laki dan perempuan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "saudara laki-laki dan perempuan"
"banyak orang tidak percaya pada Yesus"
"yang akan menguatkanmu"
"orang yang jahat"
"Kita memiliki iman" atau "Kita percaya"
Di sini "hati" adalah gambaran untuk pemikiran seseorang. Terjemahan lainnya: "saudara laki-laki dan perempuan"
Paulus berkata tentang kasih Allah dan ketahanan Kristus seperti mereka diarahkan menuju ke jalan yang benar.Terjemahan lainnya: "saudara laki-laki dan perempuan"
Paulus memberikan beberapa perintah penting untuk bekerja dan tidak menjadi malas.
Paulus menggunakan kata ini untuk mengubah topik pembahasan.
Di sini "saudara" berarti saudara dalam iman Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan. Terjemahan lainnya: "saudara laki-laki dan perempuan"
"Nama" di sini merupakan sebuah istilah untuk pribadi Yesus Kristus. Terjemahan lainnya: "seolah-olah Tuhan kita Yesus Kristus sendiri yang berkata"
Di sini "kita" merujuk kepada semua orang percaya.
"untuk menunjukkan jalan yang dilakukan sesama dan saya"
Paulus menggunakan pola negatif ganda untuk menekankan sikap positif. Ini dapat dinyatakan menjadi positif. Terjemahan lainnya: "Kita tinggal di antara kalian seperti mereka yang sangat disiplin"
"kami bekerja selama malam dan siang hari." Di sini "malam" dan "siang" adalah sebuah ungkapan yang mereka memaksudkan "setiap waktu." Terjemahan lainnya: "Kita bekerja sepanjang waktu"
Paulus menekankan bagaimana susahnya keadaannya. Kesukaran dalam bekerja yang membutuhkan perjuangan lebih. Kerja keras mengandung arti mereka tabah menanggung kesulitan dan kesakitan. Terjemahan lainnya: "dalam keadaan yang sulit"
Paulus menggunakan pola negatif ganda untuk menekankan yang positif. Ini dapat dinyatakan menjadi sebuah sikap positif. Terjemahan lainnya: "Kami sesungguhnya berhak menerima makanan darimu, tapi malahan kami bekerja untuk makanan kita"
Ini dapat di artikan dalam bentuk positif. Terjemahan lainnya: "Bila seseorang ingin makan, dia harus bekerja"
Di sini "berjalan" mengarah pada perilaku dalam hidup. Terjemahan lainnya: "beberapa hidup tidak tertib" atau "beberapa malas"
Orang usil adalah seseorang yang mengganggu orang lain sekalipun tidak dimintai tolong.
"dalam tenang, kedamaian, dan sikap yang lembut." Paulus mendesak pemalas untuk berhenti ikut campur dalam urusan orang lain.
Paulus menggunakan kata ini untuk membedakan orang percaya yang malas dengan orang percaya yang rajin.
Kata "kalian" mengacu pada semua orang percaya Tesalonika.
Di sini saudara-saudara berarti saudara seiman Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan. Terjemahan lainnya: "saudara laki-laki dan perempuan"
"bila orang tidak menaati perintah kami"
Camkan siapa dia. Terjemahan lainnya: "penjelasan orang itu secara umum"
Paulus menyuruh orang percaya untuk menghindari orang malas sebagai tindakan disipliner.
Paulus membuat tanda kepada jemaat Tesalonika.
Kalian dapat memperjelas bahwa ini adalah doa Paulus untuk jemaat Tesalonika. Terjemahan lainnya: "Aku berdoa bahwa Tuhan sumber damai sendiri yang memberikan padamu"
Di sini "diriNya" menekankan bahwa Tuhan secara pribadi akan memberikan kedamaian kepada orang percaya.
"Aku, Paulus, menulis surat ini dengan tanganku sendiri, yang mana saya tuliskan dalam setiap surat, sebagai tanda bahwa surat ini sungguh-sungguh dari aku"
Paulus menjelaskan bahwa surat ini darinya dan bukan pemalsuan.
Paulus ingin jemaat Tesalonika mendoakan agar firman Tuhan dapat tersiar dengan cepat dan dimuliakan
Paulus ingin diluputkan dari kejahatan dan para pengacau yang tidak memiliki iman
Paulus menyuruh jemaat Tesalonika terus melakukan apa yang ia pesankan kepada mereka
Orang percaya harus menjauhkan diri dari setiap saudara yang malas bekerja
Paulus bekerja siang dan malam, membayar makanannya sendiri, dan tidak menjadi beban bagi siapapun
Paulus bekerja siang dan malam, membayar makanannya sendiri, dan tidak menjadi beban bagi siapapun
Paulus bekerja siang dan malam, membayar makanannya sendiri, dan tidak menjadi beban bagi siapapun
Paulus memerintahkan bahwa siapa pun yang tidak mau bekerja tidak boleh makan
Paulus memerintahkan yang malas supaya mereka bekerja dengan tenang dan makan makanannya sendiri
Saudara-saudara tidak boleh bergaul dengan siapa pun yang tak mengindahkan apa yang Paulus katakan dalam surat ini.
Paulus ingin agar Tuhan memberikan jemaat Tesalonika damai sejahtera terus menerus dalam segala hal
Paulus menulis salam dengan tangannya sendiri sebagai tanda bahwa ialah yang menulisnya
1 Dari Paulus, [1] yang menjadi rasul Yesus Kristus karena perintah Allah, Juru Selamat kita, dan Yesus Kristus, pengharapan kita.
2 Untuk Timotius [2] , anak yang sah dalam iman. Anugerah, belas kasih, dan damai sejahtera dari Allah Bapa kita dan Yesus Kristus, Tuhan kita.
3 Sebagaimana aku memohon kepadamu ketika aku berangkat ke Makedonia [3] , tetaplah tinggal di Efesus supaya kamu dapat menasihati beberapa orang agar mereka tidak mengajarkan ajaran-ajaran lain [4] , 4 atau memusatkan perhatian mereka pada dongeng-dongeng dan silsilah-silsilah [5] yang tidak ada akhirnya. Itu justru mendatangkan perdebatan, bukannya menjalankan tugas pelayanan Allah yang dikerjakan oleh iman [6] . 5 Namun, tujuan dari perintah itu adalah kasih yang berasal dari hati yang murni, nurani yang baik, serta iman yang tulus.
6 Beberapa orang telah menyimpang dari tujuan ini dan tersesat dalam pembicaraan yang sia-sia. 7 Mereka ingin menjadi ahli Hukum Taurat [7] Hukum Taurat di Daftar Istilah. , tetapi tidak memahami apa yang mereka katakan atau hal-hal yang mereka yakini.
8 Akan tetapi, kita tahu Hukum Taurat itu baik jika orang menggunakannya sebagaimana mestinya [8] , 9 dengan kesadaran bahwa Hukum Taurat tidak dibuat untuk orang benar, melainkan untuk pelanggar hukum dan pemberontak, orang fasik [9] Fasik di Daftar Istilah. dan orang berdosa, orang yang tidak kudus dan duniawi, mereka yang membunuh ayah dan ibunya sendiri, pembunuh, 10 orang asusila yang melakukan dosa seksual, homoseksual, penculik, pembohong, saksi dusta, dan siapa pun yang melawan ajaran yang sehat, 11 yaitu ajaran Injil [10] Injil di Daftar Istilah. yang mulia dari Allah Sumber Berkat, yang telah dipercayakan kepadaku.
12 Aku bersyukur kepada Dia yang telah menguatkanku, yaitu Yesus Kristus, Tuhan kita, karena Ia menganggap aku setia dengan menempatkan aku dalam pelayanan ini. 13 Walaupun dahulu aku seorang penghujat, penganiaya, dan orang yang kejam, tetapi aku menerima belas kasih karena dahulu aku melakukannya tanpa pengertian dan dalam ketidakpercayaan. 14 Tuhan memberikan kepadaku anugerah yang melimpah, bersama-sama dengan iman dan kasih dalam Yesus Kristus.
15 Perkataan ini dapat dipercaya dan layak diterima sepenuhnya bahwa Yesus Kristus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang-orang berdosa; di antara mereka, akulah yang paling berdosa. 16 Untuk alasan inilah, aku mendapatkan belas kasih, yaitu supaya di dalam aku, orang yang paling berdosa ini, Yesus Kristus menunjukkan kesabaran-Nya yang sempurna sebagai contoh bagi mereka yang akan percaya kepada-Nya untuk memperoleh hidup yang kekal. 17 Bagi Raja atas segala zaman, yang kekal, dan yang tidak kelihatan, satu-satunya Allah, hormat dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin. [11] Amin di Daftar Istilah. .
18 Perintah ini kuberikan kepadamu, Timotius, anakku, sesuai dengan nubuatan [12] Nubuat di Daftar Istilah. yang pernah diberikan tentang kamu, dan dengan nubuatan itu berjuanglah dalam perjuangan yang baik, 19 sambil berpegang pada iman dan hati nurani yang baik. Beberapa orang telah menolak melakukannya sehingga kandaslah iman mereka [13] . 20 Di antaranya adalah Himeneus dan Aleksander [14] , yang telah kuserahkan kepada Setan [15] supaya mereka belajar untuk tidak menghujat [16] .
Paulus memanggil Timotius "anak". Paulus sangat terlibat dalam mendisiplinkan Timotius dalam imannya. Maka dari itu, ia memanggil Timotius anak "rohani" nya.
Silsilah-silsilah adalah daftar dari rekaman leluhur seseorang atau keturunan. Yahudi menggunakan silsilah untuk memilih orang yang tepat untuk dijadikan raja. Mereka melakukannya karena hanya anak raja yang akan menjadi raja. Orang-orang yang paling penting memiliki rekaman silsilah mereka.
Frasa "hukum taurat itu baik jika seseorang dapat menggunakannya dengan benar" adalah sebuah permainan kata. Kata "taurat" dan "dengan benar" terdengar sama dalam bahasa aslinya.
| >>
Di dalam kitab ini, kata "milik kita" mengarah kepada Paulus dan Timotius, dan juga kepada semua orang percaya, kecuali terdapat catatan khusus.
"Aku, Paulus, yang menulis surat ini. Aku adalah seorang rasul". Bahasa anda mungkin memiliki cara khusus untuk memperkenalkan sang penulis, anda mungkin ingin mengindikasi kepada siapa surat tersebut ditujukan, seperti di dalam BHC (Badan Hak Cipta).
"oleh perintah" atau "oleh otoritas"
"Allah yang menyelamatkan kita"
"kepercayaan kami" di sini mengarah kepada seseorang yang kita percayai. Terjemahan Lain: "Kristus Yesus, yang adalah seseorang yang kami percaya" atau "Kristus Yesus, yang kita percayai"
Paulus bicara tentang hubungan dekatnya dengan Timotius seolah-olah mereka adalah bapak dan anak. Ini menunjukkan kasih tulus Paulus dan restu untuk Timotius. Ini juga menunjukkan kemungkinan bahwa Pauluslah yang mengajak Timotius ke dalam Kristus, dan maka dari itu Paulus menganggap Timotius sebagain anaknya. Terjemahan Lain: "yang sungguh seperti anak untukku"
"Semoga anugerah, belas kasih dan damai sejahtera ada padamu," atau "Semoga kamu mengalami anugerah, dan damai"
"Allah, yang adalah Bapa kita." Kata "Bapa" di sini adalah sebutan penting untuk Allah.
"Yesus Kristus, yang adalah Tuhan kita"
Paulus mendorong Timotius untuk menolak penyalahgunaan Taurat dan menggunakan ajaran baik dari Allah.
Kata "kamu" di dalam surat ini adalah kata tunggal dan menuju kepada Timotius.
"Sebagaimana aku meminta kepadamu" atau "Sebagaimana aku meminta kepadamu dengan sungguh-sungguh"
"tunggulah aku di kota Efesus"
Infromasi yang diterapkan dan dapat dinyatakan secara terbuka. Terjemahan Lain: "ajaran yang berbeda dari apa yang kita ajarkan"
Informasi yang dimengerti tersebut dapat dinyatakan secara jelas. Terjemahan Lain: "Dan aku juga menginginkan kamu untuk mengutus mereka untuk tidak memperhatikan"
Kemungkinan terdapat dongeng-dongeng tentang leluhur mereka.
Dengan kata "tanpa akhir" Paulus menggunakan pernyataan yang dilebih-lebihkan untuk menekankan bahwa silsilah-silsilah tersebut sangat panjang.
cerita turun temurun atau catatan tertulis dari orang tua dan leluhur seseorang.
"Ini menyebabkan orang-orang marah karena tidak setuju." Orang-orang berdebat tentang dongeng dan silsilah yang tak seorang pun mengetahui kebenaran yang pasti..
Arti yang memungkinkan 1) "daripada membantu kita untuk memahami rencana Allah untuk menyelamatkan kita, yang dapat dipelajari dalam iman" atau 2) "daripada membantu kita menjalankan pekerjaan Allah, yang kita lakukan dalam iman."
Kata ini digunakan untuk menandai "jeda" di dalam ajaran utama. Di sini Paulus menjelaskan tujuan dari apa yang dia perintahkan kepada Timotius.
Ini bukan arti dari Perjanjian Lama atau pun Sepuluh Perintah Allah, namun ini adalah instruksi yang Paulus berikan di 1 Timotius 1:3-4.
Arti yang memungkinkan adalah 1) "adalah untuk mengasihi Allah" atau 2) "adalah untuk mengasihi sesama"
"murni" berarti orang tersebut tidak memiliki motif tersembunyi untuk melakukan kesalahan. "hati" mengacu pada pikiran dan pemikiran seseorang. Terjemahan Lain: "dari pikiran yang jujur"
"sebuah hati nurani yang memilih benar daripada salah"
"iman sejati" atau "sebuah iman tanpa kemunafikan"
Paulus membicarakan iman dalam Kristus seolah ada sebuah target untuk dibidik. Paulus bermaksud bahwa beberapa orang tidak memenuhi tujuan dari iman mereka, yaitu kasih yang ia jelaskan di 1:5.
Kata "menyimpang" atau "berpaling" merupakan sebuah ungkapan yang berarti mereka sudah berhenti melakukan apa yang Allah perintahkan.
"taurat" mengacu pada taurat Musa..
"meskipun mereka tidak memahami" atau "meskipun begitu mereka tidak mengerti"
"apa yang mereka katakan dengan yakin adalah benar"
"kita mengerti bahwa Hukum Taurat itu berguna" atau "kita mengerti bahwa Hukum Taurat itu bermanfaat"
"jika orang menggunakannya dengan benar" atau "jika orang menggunakannya seperti yang diingini Allah"
"Karena kita menyadari ini" atau "kami juga mengetahui ini"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "bahwa Allah tidak menciptakan Hukum Taurat untuk orang benar"
"orang" dapat mengarah kepada laki-laki maupun perempuan.. Terjemahan Lain: "orang benar" atau "orang baik"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Allah membuat Hukum Taurat"
Ini diarahkan kepada siapapun yang berhubungan intim dengan siapapun yang tidak menikah dengan mereka.
laki-laki yang berhubungan intim dengan laki-laki lain
"mereka yang menculik orang untuk dijual sebagai budak" atau "mereka yang mengambil orang-orang untuk dijual sebagai budak"
"untuk mereka yang melakukan hal lain yang melawan ajaran Kristen"
"Injil tentang kemuliaan yang dimiliki oleh Allah yang diberkati" atau "Injil tentang Allah yang mulai dan diberkati"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "yang Allah telah berikan kepadaku dan membuatku bertanggungjawab atas itu"
Paulus memberitahukan tentang bagaimana ia bersikap di masa lalu dan mendorong Timotius untuk percaya kepada Allah.
"Ia menganggapku terpercaya" atau "Ia memandang aku sebagai orang yang dapat dipercaya"
Paulus berbicara tentang tugas pelayanan Allah seolah tugas tersebut adalah suatu tempat di mana seseorang dapat ditempatkan di dalamnya. Terjemahan Lain: "Ia menempatkan aku menjadi pelayanNya" atau "Ia menunjukku menjadi pelayanNya"
"dahulu aku seseorang yang berbicara buruk tentang Kristus." Paulus mengarah pada kepribadiannya.
"seseorang yang menganiaya orang-orang yang percaya kepada Kristus"
"seseorang yang kejam terhadap orang lain." Ini adalah orang yang percaya bahwa ia mempunyai hak untuk menyakiti orang lain.
"Tapi karena aku tidak percaya dalam Yesus, dan aku tidak tahu apa yang sedang kulakukan, aku menerima pengampunan dari Yesus"
"Yesus menunjukkan belas kasih" atau "Yesus mengasihani aku"
"dan anugerah"
Paulus berbicara tentang anugerah Allah seolah itu adalah cairan yang bisa mengisi sebuah wadah dan tumpah saat wadah tersebut diisi penuh. Terjemahan Lain: "Allah menunjukkan banyak anugerah"
Ini adalah hasil dari Allah yang menunjukkan banyak anugerah kepada Paulus. Terjemahan Lain: "yang dapat membuatku percaya di dalam Yesus dan mengasihiNya"
Ini berbicara tentang Yesus seolah Ia adalah sebuah wadah yang berisi cairan. Di sini "dalam Yesus Kristus" mengarah kepada memiliki relasi dengan Yesus. Terjemahan Lain: "sebab Yesus Kristus dapat menyerahkanku kepada Allah, karena aku bersatu denganNya"
"Pernyataan ini benar"
"kita harus menerimanya tanpa keraguan" atau "layak untuk kita terima"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Allah menunjukkanku belas kasih" atau "Aku mendapatkan belas kasih dari Allah"
"supaya melalui aku, pendosa yang paling buruk"
Kata "now" digunakan sebagai tanda untuk jeda di dalam ajaran utama.
"raja yang abadi" atau "kepala dari pemimpin untuk selamanya"
Kata benda abstrak "hormat" dan "kemuliaan" dapat dinyatakan ke dalam kata kerja. Terjemahan Lain: "Sekarang orang-orang menghormati dan memuliakan raja segala masa, yang hidup kekal, tidak kelihatan dan satu-satunya Allah, untuk selama-lamanya"
Paulus membicarakan instruksinya seolah ia bisa memberikannya di depan Timotius secara fisik. Terjemahan Lain: "Aku mempercayakan kepadamu perintah ini" atau "Inilah apa yang kuperintahkan kepadamu"
Paulus berbicara tentang relasinya yang dekat dengan Timotius seolah Paulus adalah ayah dan Timotius adalah anak. Ada kemungkinan bahwa Pauluslah yang menarik Timotius masuk ke Kristus, dan maka dari itu Paulus menganggap Timotius sebagai anaknya sendiri. Terjemahan Lain: "yang sungguh seperti anakku"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "dalam persetujuan yang sudah dinubuatkan oleh orang percaya yang lain"
Paulus berbicara tentang Timotius bekerja untuk Allah seolah ia adalah tentara yang berperang di medan tempur. Terjemahan Lain: "tetaplah terus bekerja untuk Allah"
"hati nurani yang 'memilih yang benar' daripada yang salah." Lihat bagaimana ini diterjemahkan di 1 Timotius 1:5.
Paulus berbicara tentang iman orang-orang ini seolah itu adalah kapal yang dapat kandas di lautan. Ia bermaksud bahwa mereka mengacaukan iman mereka dan tidak lagi percaya kepada Yesus. Anda dapat menggunakan gambaran ini atau gambaran yang lain yang sesuai dengan bahasa anda.
Ini adalah nama-nama laki-laki.
Paulus berbicara seolah ia memberikan perintah tersebut kepada mereka secara fisik. Ini mungkin berarti bahwa Paulus menolak mereka dari komunitas orang percaya. Karena mereka sudah bukan lagi bagian dari komunitas, Setan dapat mempunyai kuasa atas mereka dan membahayakan mereka.
Ini dapat diubah ke dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "sebab Allah dapat mengajar setiap dari mereka"
Paulus dijadikan seorang rasul berdasarkan perintah dari Allah.
Timotius adalah anak Paulus yang sejati dalam iman.
Timotius harus tetap berada di Efesus.
Ia harus menasihatkan mereka untuk tidak mengajarkan ajaran lain.
Tujuannya adalah kasih dari hati yang murni, dari hati nurani yang benar, dan dari iman yang tulus.
Hukum Taurat dibuat bagi orang yang tanpa hukum, pemberontak, orang yang tidak mengenal Tuhan, dan orang berdosa.
Mereka membunuh, percabulan, menculik, dan pembohong.
Mereka membunuh, percabulan, menculik, dan pembohong.
Paulus dahulu adalah seorang penghujat, penganiaya, dan seorang ganas.
Anugerah Tuhan kita berlimpah pada Paulus.
Kristus Yesus datang ke dalam dunia ini untuk menyelamatkan orang berdosa.
Paulus berkata bahwa dia adalah contoh orang yang paling berdosa, tetapi ia telah mendapat kemurahan Allah terlebih dahulu.
Paulus berkata bahwa dia adalah contoh orang yang paling berdosa, tetapi ia telah mendapat kemurahan Allah terlebih dahulu.
Paulus setuju dengan nubuat yang telah dinyatakan tentang Timotius, menyangkut perjuangan yang baik yang dilakukan dengan iman dan hati nurani yang baik.
Paulus setuju dengan nubuat yang telah dinyatakan tentang Timotius, menyangkut perjuangan yang baik yang dilakukan dengan iman dan hati nurani yang baik.
Paulus menyerahkan mereka kepada Setan agar mereka diajar untuk tidak memfitnah.
1 Pertama-tama, aku menasihatkan kamu untuk menaikkan permohonan, doa, doa syafaat [1] , dan ucapan syukur bagi semua orang, 2 bagi raja-raja, dan semua orang yang duduk di pemerintahan supaya kita dapat menjalani hidup yang tenang dan damai dalam segala kesalehan dan kehormatan. 3 Hal ini baik dan berkenan di hadapan Allah, Juru Selamat kita, 4 yang menghendaki semua orang diselamatkan dan sampai kepada pengetahuan akan kebenaran. 5 Sebab, hanya ada satu Allah dan satu perantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Yesus Kristus, 6 yang telah memberikan diri-Nya sendiri sebagai tebusan bagi semua orang. Kesaksian ini dinyatakan pada waktu yang ditetapkan-Nya. 7 Untuk itulah, aku ditetapkan sebagai pengkhotbah [2] dan rasul -- aku berkata benar, aku tidak bohong -- dan sebagai guru dalam iman dan kebenaran bagi bangsa-bangsa lain [3] .
8 Karena itu, aku ingin laki-laki di segala tempat berdoa sambil mengangkat tangannya [4] yang kudus tanpa kemarahan dan pertengkaran.
9 Demikian juga, aku ingin perempuan berpakaian pantas, penuh kesopanan dan pengendalian diri. Perhiasannya bukanlah rambut yang dikepang-kepang, emas, mutiara, atau pakaian mahal, 10 melainkan perbuatan-perbuatan baik sebagaimana pantasnya perempuan yang memiliki kesalehan.
11 Seorang perempuan [5] haruslah belajar dalam ketenangan dan dalam segala ketaatan. 12 Akan tetapi, aku tidak mengizinkan perempuan mengajar atau memerintah laki-laki. [6] Namun, perempuan harus tetap tenang 13 karena Adam diciptakan pertama, baru kemudian Hawa, 14 dan bukan Adam yang ditipu, melainkan perempuan yang ditipu [7] dan jatuh dalam pelanggaran. 15 Namun, perempuan akan diselamatkan melalui kelahiran anak [8] jika mereka terus hidup dalam iman, kasih, dan kekudusan dengan pengendalian diri.
Paulus mendorong orang Kristen untuk hidup damai dengan melatih kedisiplinan dan penguasaan diri. (Lihat: discipline)
Ada makna ganda di dalam istilah-istilah ini. Ini tidak penting untuk melihatnya sebagai kategori yang berbeda.
<< | >>
Paulus mendorong Timotius untuk berdoa bagi banyak orang.
"yang paling penting" atau "sebelum yang lainnya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "aku mendorong semua orang percaya untuk membuat permohonan, doa, doa syafaat, dan ucapan syukur kepada Allah"
"Aku memohon" atau "aku meminta"
Disini "tenang" dan "damai" memiliki arti yang sama. Paulus mau semua orang percaya dapat hidup tenang tanpa masalah dari penguasa.
"yang menghormati Allah dan yang membuat orang lain menghargai"
Ini dapat dinyatakan dengan bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Allah hendak menyelamatkan semua orang agar mereka diselamatkan sampai kepada pengetahuan akan kebenaran"
Paulus berbicara untuk belajar tentang kebenaran Allah seakan-akan itu adalah tempat dimana orang dapat dibawa. Terjemahan Lain: "untuk mengetahui dan menerima apa yang benar"
Perantara adalah orang yang membantu berunding untuk mencapai perdamaian antara dua pihak yang saling berselisih satu dengan yang lain. Di sini Yesus menolong orang-orang berdosa untuk masuk ke dalam hubungan yang damai dengan Allah.
"rela mati"
"sebagai harga dari sebuah kebebasan" atau "sebagai bayaran untuk memperoleh kebebasan"
Ini dapat dijelaskan bahwa kesaksian ini adalah apa yang Allah mau untuk menyelamatkan semua orang. Terjemahan Lain: "sebagai bukti di waktu yang tepat bahwa Allah mau menyelamatkan semua orang"
ini berarti waktu yang sudah Allah pilih.
"Untuk ini" atau "Untuk alasan ini"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Kristus yang membuatku, Paulus, menjadi pengajar, dan rasul"
"ak mengajar orang bukan Yahudi tentang iman dan kebenaran" disini, Paulus mungkin menggunakan "iman" dan kebenaran" untuk menjelaskan suatu gagasan. Terjemahan Lain: "saya mengajar orang non Yahudi tentang iman sejati
Paulus menyelesaikan perintahnya dengan doa kemudian memberikan beberapa perintah khusus untuk para wanita.
Disini "tangannya yang kudus" berarti keseluruhan dirinya adalah kudus. Terjemahan Lain: "Aku ingin laki-laki di segala tempat yang kudus untuk mengangkat tangannya dan berdoa"
"pria di semua tempat" atau "pria dimanapun." Disini kata "laki-laki" secara spesifik mengacu pada pria.
Ini adalah posisi tubuh normal untuk orang mengangkat tangan ketika mereka berdoa.
Kedua kata ini memiliki arti yang pada dasarnya sama. Paulus menekankan bahwa wanita harus menggunakan pakaian yang sopan dan tidak mengundang perhatian yang tidak seharusnya dari laki-laki.
Pada masa Paulus, banyak wanita Romawi yang mengepang rambut mereka untuk membuat dirinya menarik. Mengepang adalah satu-satunya cara bagi wanita untuk memberikan perhatian yang tidak pantas pada rambutnya. Jika dengan rambut yang dikepang juga tidak diketahui, dapat dinyatakan dengan cara yang lebih umum. Terjemahan Lain: "Mereka tidak seharusnya memiliki gaya rambut yang mewah" atau "Mereka seharusnya tidak membuat gaya rambut yang dapat menarik perhatian"
Ini adalah sejenis batu bola kecil, putih, cantik dan berharga yang orang gunakan sebagai perhiasan. Mereka terbentuk di dalam cangkang sejenis binatang kecil yang hidup di dalam air.
"yang ingin menyenangkan Allah dengan hal baik yang mereka lakukan"
"dalam diam"
"menyerahkan diri seperti apa yang sudah diajarkan"
"aku tidak memperbolehkan perempuan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Adam adalah orang pertama yang Allah ciptakan" atau "Allah menciptakan Adam pertama"
Informasi yang dimengerti dapat dinyatakan secara jelas. Terjemahan Lain: "dan kemudian Allah menciptakan Hawa" atau "kemudian Allah menciptakan Hawa"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Dan Adam bukan orang yang ditipu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "tetapi adalah wanita yang tidak menaati Allah ketika ular menipunya"
Disini "perempuan" mengacu pada wanita pada umumnya. Kemungkinan artinya adalah 1) Allah akan menyelamatkan wanita secara fisik sebagaimana mereka melahirkan anak, atau 2) Allah akan menyelamatkan wanita dari dosa mereka melalui tugas mereka dalam melahirkan anak.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan Lain: "Allah akan menyelamatkannya" atau "Allah akan menyelamatkan wanita"
"jika mereka tinggal" atau "jika mereka terus hidup." Disini "mereka" mengacu pada perempuan.
Kata benda abstrak disini dapat diterjemahkan dengan frasa lisan. Terjemahan Lain: "percaya pada Yesus, dan mengasihi orang lain, dan hidup di dalam kesucian"
Kemungkinan arti dari idiom ini adalah 1) "dengan pertimbangan yang baik" 2) "dengan kerendahan hati," atau 3) "dengan pengendalian diri."
Jika ungkapan kata "pengendalian" yang berbentuk kata benda ini akan dipertahankan dalam terjemahkan dapat diubah dengan kata sifat. Terjemahan Lain: "kekuatan pikiran"
Paulus mendorong agar doa-doa dilakukan untuk semua orang, untuk para raja dan semua penguasa.
Paulus mendorong agar doa-doa dilakukan untuk semua orang, untuk para raja dan semua penguasa.
Paulus ingin agar orang Kristen hidup dengan damai dan tenang dalam segala kesalehan dan kehormatan.
Allah ingin semua manusia untuk diselamatkan dan memahami pengetahuan akan kebenaran.
Kristus Yesus adalah perantara antara Allah dan manusia.
Kristus Yesus memberikan diriNya sebagai tebusan untuk semuanya.
Paulus adalah seorang pengajar bagi bangsa-bangsa bukan Yahudi.
Paulus ingin kaum pria berdoa dan menadahkan tangannya yang kudus.
Paulus ingin kaum wanita berpakaian yang pantas dengan pengendalian diri.
Paulus tidak mengizinkan seorang wanita untuk mengajar atau menerapkan kekuasaan atas laki-laki.
Paulus berkata bahwa alasannya adalah karena Adam adalah yang pertama diciptakan, dan bukan Adam yang ditipu.
Paulus berkata bahwa alasannya adalah karena Adam adalah yang pertama diciptakan, dan bukan Adam yang ditipu.
Paulus ingin kaum wanita untuk bertekun dalam iman dan kasih dan pengudusan dengan pengendalian diri.
1 Perkataan ini benar, “Jika seseorang menghendaki jabatan penilik jemaat [1] episkopos ”, seorang pemilik rumah tempat jemaat melakukan ibadah/kebaktian. , ia menginginkan pekerjaan yang baik.” 2 Karena itu, penilik jemaat haruslah seorang yang tidak bercela, suami dari satu istri, bijaksana, menguasai diri, dihormati, suka memberi tumpangan, dan terampil mengajar, 3 bukan peminum [2] , bukan orang yang kasar melainkan lemah lembut, tidak suka bertengkar, dan bukan orang yang cinta uang. 4 Ia harus dapat mengurus rumah tangganya sendiri dengan baik dan menjaga anak-anaknya untuk taat dengan rasa hormat. 5 Sebab, jika ia tidak tahu bagaimana mengurus rumah tangganya sendiri, bagaimana ia akan mengurus jemaat Allah?
6 Janganlah ia seorang petobat baru supaya ia jangan menjadi sombong dan jatuh ke dalam hukuman iblis. [3]7 Ditambah lagi, ia haruslah seorang yang memiliki reputasi yang baik di antara orang-orang luar [4] sehingga ia tidak jatuh dalam kehinaan dan jebakan iblis.
8 Demikian juga diaken [5] , ia haruslah seorang yang dihormati, tidak bercabang lidah [6] , tidak kecanduan minuman anggur, dan tidak mencari keuntungan yang tidak jujur. 9 Mereka harus bisa memegang rahasia kebenaran iman [7] dengan hati nurani yang bersih. 10 Mereka juga harus diuji terlebih dahulu dan jika terbukti tidak bercela, mereka dapat melayani sebagai diaken.
11 Demikian juga istri-istri diaken, mereka haruslah orang yang dihormati, bukan pemfitnah, tetapi dapat menguasai diri dan dapat dipercaya dalam segala hal.
12 Diaken harus suami dari satu istri, dapat mengatur anak-anaknya dan rumah tangganya dengan baik. 13 Sebab, mereka yang telah melayani sebagai diaken dengan baik akan mendapatkan kehormatan bagi diri mereka sendiri dan keyakinan yang besar akan imannya dalam Yesus Kristus.
14 Aku berharap aku bisa segera datang kepadamu, tetapi aku menuliskan hal-hal ini kepadamu supaya 15 seandainya aku terlambat, kamu sudah tahu bagaimana mereka harus hidup dalam rumah Allah [8] , yaitu gereja dari Allah yang hidup, tiang penyokong, dan dasar dari kebenaran. 16 Kita mengakui betapa besarnya rahasia kesalehan [9] itu:
“Ia, dinyatakan dalam daging [10] ,
dibenarkan oleh Roh [11] Roh Kudus di Daftar Istilah. ,
dilihat oleh malaikat-malaikat,
diberitakan di antara bangsa-bangsa,
dipercaya dalam dunia,
diangkat kepada kemuliaan.”
1 Timotius 3:16 mungkin merupakan sebuah lagu, puisi atau pernyataan iman yang dipakai gereja mula-mula untuk mendaftarkan doktrin-doktrin penting yang dibicarakan orang-orang percaya.
Ada beberapa ketidaksepahaman terhadap perbedaan gelar yang digunakan untuk pemimpin-pemimpin gereja. Beberapa gelar tersebut adalah: penilik, penatua, gembala, dan uskup.
Pasal ini mengatur beberapa karakter yang harus dimiliki seseorang jika ia ingin menjadi penilik di dalam sebuah gereja.
<< | >>
Paulus memberikan arahan-arahan khusus mengenai bagaimana seorang penilik gereja yang harus bersikap dan berperilaku baik.
"sebuah pekerjaan yang mulia"
Seorang penilik harus hanya memiliki satu istri. Tidak dijelaskan bahwa apakah hal ini tidak berlaku pada laki-laki yang sudah pernah menikah dan menjadi duda atau sudah bercerai, atau yang belum pernah menikah.
"Ia tidak boleh melakukan hal-hal untuk pamer, harus masuk akal dan berperilaku baik, harus ramah kepada orang-orang asing"
"Ia tidak boleh minum terlalu banyak alkohol maupun berkelahi atau bertengkar, melainkan ia harus lemah lembut dan cinta damai"
"serakah akan uang"
"Ia harus memimpin" atau "Ia harus menjaga"
Kemungkinan memiliki arti 1) anak-anak dari seorang penilik harus taat dan memberi rasa hormat kepada ayah mereka atau 2) anak-anak seorang penilik harus menunjukkan rasa hormat kepada setiap orang atau 3) seorang penilik harus menunjukkan rasa hormat kepada isi rumahnya sembari ia memimpin mereka.
"benar-benar hormat" atau "rasa hormat di setiap waktu"
"Ketika ia tidak tau cara mengurus"
Paulus menggunakan pertanyaan ini untuk mengajar Timotius. Terjemahan lainnya: "ia tidak dapat mengurus jemaat Allah" atau "ia tidak akan mampu untuk memimpin jemaat Allah"
Disini "jemaat" mengacu kepada sekelompok orang-orang yang percaya kepada Allah. Terjemahan lainnya: "Sekelompok orang-orang sebagai jemaat Allah" atau "Orang percaya yang bertanggung jawab"
"Ia bukan merupakan orang yang baru percaya" atau "Ia harus menjadi seorang yang percaya secara dewasa.
Paulus berbicara mengenai pengalaman dihukum karena telah melakukan kesalahan bagaikan sebuah lubang dimana seseorang dapat jatuh kedalamnya. Terjemahan lainnya: "Allah menghukumnya sebagaimana Ia menghukum iblis itu"
"Orang-orang diluar jemaat." Paulus berkata kepada jemaat sebuah tempat, dan orang-orang luar yang belum percaya. Terjemahan lainnya: "Mereka yang bukan orang-orang Kristen"
Paulus berbicara mengenai kehinaan dan bagaimana iblis mengakibatkan seseorang untuk berbuat dosa bagaikan sebuah lubang dimana orang itu bisa terjatuh kedalamnya. Disini "terjatuh" memiliki arti mengalami. Terjemahan lainnya: "tidak ada yang dapat mempermalukan dia sehingga si iblis tidak akan membuat ia jatuh ke dalam dosa"
Paulus memberikan arahan-arahan khusus mengenai bagaimana para diaken dan istrinya harus berperilaku dan bertindak.
"Diaken, seperti para penilik"
Paulus berbicara mengenai orang-orang ini bagaikan mereka adalah "pengambil keuntungan" atau mengucapkan sesuatu dua kali sekaligus. Maksudnya bahwa seseorang dapat mengungkapkan sesuatu tapi makna yang dimaksud berbeda dengan apa yang dikatakan. Terjemahan lainnya: "bertindak sesuai dan sungguh-sungguh dalam perkataan"
"Mereka harus terus percaya kebenaran pesan Allah yang diberikan kepada kita dan yang kita percayai". Hal ini mengacu pada kebenaran yang ada di beberapa waktu tetapi Allah memperlihatkan kepada mereka pada saat itu. Paulus berbicara mengenai pengajaran yang benar tentang Allah bagaikan sebuah barang yang mana seseorang dapat memeliharanya sendiri.
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif.. Terjemahan lainnya: "kebenaran yang Allah nyatakan"
Paulus berbicara mengenai pengetahuan seseorang dimana ia tidak melakukan kesalahan apapun dan sadar bahwa ia bersih. Terjemahan lainnya: "Iman, tahu bahwa mereka telah melakukan yang terbaik untuk melakukan yang benar"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "orang-orang percaya lainnya harus mengevaluasi mereka juga terlebih dahulu" atau "Mereka harus membuktikan diri mereka terlebih dahulu"
Ini artinya orang percaya lainnya harus mengevaluasi mereka yang ingin menjadi diaken dan menentukan apakah mereka cocok untuk melayani di gereja.
Kemungkinan memiliki arti 1) "perempuan-perempuan" yang mengacu kepada istri-istri para diaken, 2) "perempuan-perempuan yang mengacu kepada diaken perempuan.
"bertindak sesuai" atau "memiliki rasa hormat"
"Mereka tidak boleh berbicara mengenai hal jahat tentang orang lain"
"tidak melakukan hal-hal untuk pamer." Lihat bagaimana ini diterjemahkan di dalam 1 Timotius 3:2.
Seorang laki-laki hanya boleh memiliki satu istri. Tidak jelas dinyatakan apakah ini tidak termasuk untuk laki-laki yang baru saja menduda atau bercerai, atau belum pernah menikah. Lihat bagaimana ini diterjemahkan di dalam 1 Timotius 3:2.
"menjaga dan memimpin anak-anaknya dan yang lain yang tinggal di dalam rumah mereka"
"kepada para diaken" atau "kepada pemimpin-pemimpin gereja ini"
"terima untuk diri mereka" atau "dapatkan untuk orang lain"
Memiliki arti yang disampaikan secara jelas. Terjemahan lainnya: "memiliki reputasi yang baik dari semua orang-orang percaya"
Kemungkinan memiliki arti 1) mereka akan percaya kepada Yesus dengan penuh keyakinan atau 2) mereka akan berbicara dengan yakin tentang imannya kepada Yesus kepada orang-orang lain.
Paulus memberitahu Timotius alasan ia menulis kepadanya dan menjelaskan kekudusan Kristus.
"Tapi jika aku tidak bisa ke sana segera" atau "Tapi jika ada sesuatu yang mencegah aku untuk segera kesana"
Paulus berbicara kepada sekelompok orang percaya bagaikan mereka adalah keluarga. Kemungkinan memiliki arti 1) Paulus mengacu kepada perilaku Timotius di dalam gereja, 2) Paulus mengacu kepada semua orang percaya secara umum. Terjemahan lainnya: "supaya kamu semua tahu bagaimana cara menempatkan dirimu sebagai bagian dari keluarga Allah"
Frasa ini memberikan informasi mengenai "Jemaat Allah" daripada membuat perbedaan dari Allah yang merupakan gereja itu, dan yang lain bukan. hal ini dapat dinyatakan ke dalam kalimat yang baru. Terjemahan lainnya: "penghuni rumah Allah. Mereka yang menjadi bagian dari keluarga Allah adalah komunitas dari orang-orang percaya akan Allah yang hidup"
Paulus berbicara kepada orang-orang percaya yang menyaksikan kebenaran tentang Kristus bagaikan pilar dan dasar yang mendukung berdirinya sebuah bangunan. Ini dapat dinyatakan ke dalam kalimat yang baru. Terjemahan lainnya: "yang merupakan gereja dari Allah yang hidup. Dan, dengan tetap mengajarkan kebenaran Allah, anggota-anggota gereja ini mendukung kebenaran bagaikan pilar dan dasar yang mendukung berdirinya sebuah bangunan"
Disini pernyataan inin berbicara mengenai Allah sebagai pemberi hidup bagi setiap orang, sebagaimana yang tertera di BHC (Bebas Hak Cipta)
"Tidak ada seorangpun yang memungkiri"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "kebenaran yang Allah nyatakan sangat besar"
Ini merupakan sebuah lagu atau puisi yang Paulus kutip. Jika bahasa anda memiliki cara untuk menunjukan bahwa apa yang dinyatakan ini adalah puisi, anda dapat menggunakannya pada terjemahan tersebut. Jika tidak, anda dapat menerjemahkannya ke dalam prosa biasa daripada puisi.
Disini kata "Dia" merupakan kata yang mempunyai arti lebih banyak. Dapat mengacu kepada "Allah", atau kepada "Kristus". Mungkin akan sangat baik untuk menerjemahkannya sebagai "Dia". Jika harus lebih spesifik, anda dapat menerjemahkannya sebagai "Kristus yang adalah Tuhan" atau "Kristus".
Paulus menggunakan "daging" untuk mengacu kepada umat manusia. Terjemahan lainnya: "sebagai umat manusia yang benar"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Roh kudus membenarkan ia adalah ia yang ia nyatakan"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "malaikat-malaikat melihat dia"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "orang-orang di segala bangsa memberitahukan yang lain tentangnya"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "orang-orang diseluruh dunia percaya padany"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Allah Bapa membawa dia naik ke atas kemuliaan"
Ini berarti dia menerima kuasa dari Allah Bapa dan ia layak atas segala hormat.
Pekerjaan seorang penilik adalah pekerjaan yang baik.
Seorang penilik harus memiliki kemampuan untuk mengajar.
Seorang penilik tidak boleh kecanduan alkohol, dan tidak boleh menjadi pencinta uang
Anak-anak seorang penilik harus menaati dan menghormati dia.
Adalah penting karena apabila ia tidak mampu mengatur rumah tangganya sendiri, ia kemungkinan tidak akan dapat mengurus gereja dengan baik
Bahayanya ialah bahwa ia akan menjadi sombong dan dapat jatuh ke dalam penghakuman.
Seorang penilik harus memiliki nama baik di luar jemaat.
Sebelum melayani, para diakon seharusnya diuji.
Kaum wanita yang takut akan Tuhan haruslah penuh hormat, bukan pemfitnah, dan setia dalam segala hal.
Rumah Allah adalah gereja.
Yesus diberitakan di antara bangsa-bangsa, dipercayai di seluruh dunia, dan ditinggikan dalam kemuliaan.
1 Roh mengatakan dengan jelas bahwa pada waktu-waktu terakhir, sebagian orang akan meninggalkan imannya dengan menyerahkan diri kepada roh-roh penyesat dan ajaran setan-setan. 2 Mereka dipengaruhi melalui kemunafikan para pembohong yang hati nuraninya sudah dicap dengan besi panas [1] . 3 Mereka melarang orang menikah dan melarang orang makan makanan yang diciptakan Allah, yang seharusnya diterima dengan ucapan syukur oleh mereka yang percaya dan mengenal kebenaran. 4 Sebab, segala sesuatu yang diciptakan oleh Allah itu baik dan tidak ada yang haram [2] kalau diterima dengan ucapan syukur, 5 karena semua itu dikuduskan oleh firman Allah dan doa.
6 Dengan mengajarkan hal-hal ini kepada saudara-saudara seiman, kamu akan menjadi pelayan Yesus Kristus yang baik, sebagaimana kamu telah dididik dalam perkataan-perkataan iman dan ajaran sehat yang telah kamu ikuti. 7 Jauhilah cerita-cerita takhayul dan dongeng-dongeng nenek tua, tetapi latihlah dirimu untuk hidup dalam kesalehan. 8 Latihan jasmani terbatas gunanya [3] , tetapi kesalehan berguna dalam segala hal karena mengandung janji untuk kehidupan sekarang dan juga kehidupan yang akan datang. 9 Perkataan ini dapat dipercaya dan layak diterima sepenuhnya. 10 Untuk itulah, kita bekerja keras dan berjuang. Sebab, kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, yang adalah Juru Selamat semua manusia, teristimewa mereka yang percaya.
11 Perintahkan dan ajarkanlah hal-hal ini. 12 Jangan ada orang yang merendahkan kamu karena kamu muda, tetapi jadilah teladan bagi orang-orang percaya dalam perkataan, tingkah laku, kasih, iman, dan kesucian. 13 Sampai aku datang, bertekunlah dalam pembacaan bersama Kitab Suci [4] Kitab Suci di Daftar Istilah. , dalam memberi nasihat, dan dalam mengajar. 14 Jangan menyia-siakan karunia rohani yang ada padamu, yang diberikan kepadamu melalui nubuatan ketika dewan penatua [5] menumpangkan tangan [6] atasmu. 15 Lakukanlah hal-hal ini dengan rajin, berikanlah dirimu seutuhnya untuk melakukan hal-hal ini supaya semua orang dapat melihat kemajuanmu. 16 Perhatikan dengan sungguh-sungguh bagaimana kamu hidup dan apa yang kamu ajarkan. Bertekunlah di dalamnya karena dengan berbuat demikian kamu akan menyelamatkan, baik dirimu sendiri maupun mereka yang mendengar ajaranmu.
1 Timotius 4:1-3 adalah sebuah nubuatan. (lihat: prophet)
Ini adalah penjelasan lain dari sebuah hari terakhir. (lihat: lastday)
<< | >>
Paulus berkata pada Timotius soal apa yang Roh katakan akan terjadi dan mendorong dia pada apa yang harus ia ajarkan.
Kata ini digunakan untuk menandakan sebuah jeda dalam ajaran utamanya. Paulus memulai menceritakan bagian baru dari ajarannya.
Kemungkinan artinya adalah 1) Ini ditujukan pada waktu setelah Paulus mati atau 2) Ini adalah waktu-waktu terakhir dalam kehidupan Paulus sendiri.
Paulus bercerita tentang orang-orang yang berhenti percaya pada Kristus sebagaimana mereka secara jasmani meninggalkan tempat atau sesuatu. Terjemahan lainnya: "berhenti percaya pada Yesus"
"dan berikan perhatian" atau "karena mereka memperhatikan"
"roh-roh yang menipu orang-orang dan segala sesuatu yang setan-setan ajarkan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat baru. Terjemahan lainnya: "Iblis. Orang-orang ini akan menjadi munafik dan berbicara kebohongan."
Kemungkinan artinya adalah 1) Paulus berbicara tentang orang-orang yang tidak lagi mengatakan bahwa mereka melakukan kesalahan sebagaimana akal pikiran mereka telah rusak seperti kulit yang dibakar dengan besi panas atau 2) Paulus berbicara tentang orang-orang tersebut sebagaimana setan telah memberikan tanda pada orang-orang itu dengan besi panas untuk menyimpulkan bahwa mereka adalah mliknya.
"Orang-orang tersebut ingin"
Ini menyiratkan bahwa mereka melarang orang-orang percaya untuk menikah. Terjemahan lainnya: "melarang orang-orang percaya untuk menikah"
Ini menyimpulkan bahwa mereka akan melarang makan makanan tertentu. Terjemahan lainnya: "mereka akan menyuruh orang-orang percaya untuk menjauhkan diri dari makanan tertentu" atau mereka akan melarang orang-orang untuk makan makanan tertentu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahaan lainnya: "segala sesuatu yang Allah ciptakan adalah baik."
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Kita tidak seharusnya menolak apapun sebab kita mengucap syukur kepada Allah" atau "Segalanya yang kita makan dengan ucapan syukur pasti diterima"
Di sini "Firman Allah" dan "doa" digunakan secara bersamaan untuk mengungkapkan satu makna. Doa dalam satu kesepakatan dengan keyakinan bahwa Allah telah menyatakan semuanya. Terjemahan lainnya: "yang dipersembahkan untuk Allah melalui doa yang juga disepakati dalam FirmanNya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "kami menguduskannya" atau "kami telah membuatnya terpisah"
Di sini "Firman"ditujukan untuk pesan Allah atau apa yang telah Ia nyatakan.
Paulus berbicara tentang pengajarannya, sebagaimana mereka seperti benda yang dapat secara jasmani dipersembahkan kepada orang-orang percaya. Disini, menempatkan kepada artinya untuk mengarahkan atau memperingatkan. Terjemahan lainnya: "jika kamu menolong orang-orang percaya mengingat hal-hal ini"
Ini mengacu pada pengajaran yang telah dimulai dalam 1 Timotius 3:16.
Ini ditujukan pada orang-orang percaya baik itu pria atau wanita.
Paulus berbicara tentang firman Allah dan ajaranNya sebagaimana itu dapat diterima secara jasmani oleh Timotius dan membuatnya kuat. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "perkataan-perkataan dalam iman dan ajaran yang sehat yang kamu ikuti yang akan membawamu untuk terus percaya semakin kuat dalam Kristus"
"perkataan-perkataan yang membuat orang percaya"
"cerita-cerita takhayul dan dongeng-dongeng nenek -nenek tua." Kata "cerita-cerita" memiliki makna yang sama dengan "dongeng-dongeng" dalam 1 Timotius 1:4, sehingga anda dapat menerjemahkannya dalam istilah yang sama di sini.
Ini mungkin adalah sebuah ekspresi yang berarti "bodoh" atau "tidak masuk akal." Paulus tidak bermaksud menghina nenek-nenek tua dalam keterangannya "nenek-nenek tua." Sebaliknya, dia dan pendengarnya tahu bahwa para pria mati terlebih dahulu daripada para wanita, sehingga lebih banyak wanita daripada pria yang akalnya lemah karena usia tua.
"latihlah dirimu untuk memuliakan Allah" atau "latihlah dirimu untuk berbuat sesuatu yang menyenangkan Allah."
"latihan jasmani"
"bermanfaat untuk kehidupan sekarang."
"layak kamu yakini sepenuhnya" atau "layak kamu percayai sepenuhnya"
"inilah alasannya"
Kata "berjuang" dan "bekerja keras" pada dasarnya memiliki makna yang sama. Paulus menggunakannya secara bersamaan untuk memberikan penekanan tentang bagaimana mereka melayani Allah.
"Allah yang hidup" kemungkinan berarti "Allah, yang membuat segala sesuatu hidup"
Pemahaman informasi ini dapat dinyatakan secara jelas. Terjemahan lainnya: "tetapi Ia adalah Juruselamat yang teristimewa bagi orang-orang yang percaya"
"Perintahkan dan ajarkanlah hal-hal ini" atau "Perintahkan dan ajarkanlah hal-hal ini yang telah kusebutkan"
"Jangan biarkan seseorang menganggapmu kamu tidak penting karena kamu muda"
Kata "pembacaan", "nasihat" dan "mengajar" dapat diterjemahkan dengan frasa verbal. Informasi yang tersirat juga dapat diberikan dalam penerjemahan ini. Terjemahan lainnya: "terus membacakan firman kepada orang-orang, menasihati orang-orang dan mengajarkan orang-orang."
Paulus berbicara tentang Timotius sebagaimana dia adalah sebuah wadah yang dapat menampung anugerah Allah. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk positif. Terjemahan lainnya: "Jangan menyia-nyiakan karunia rohanimu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk positif. Terjemahan lainnya: "Pergunakanlah"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "kamu menerimanya ketika para pemimpin jemaat menyatakan firman Allah"
Ini adalah sebuah pentahbisan yang mana para pemimpin jemaat menaruh kedua tangan mereka diatas Timotius dan berdoa Allah akan memampukan dia untuk melakukan pekerjaan yang telah Ia perintahkan."
Paulus berbicara tentang karunia Allah untuk Timotius sebagaimana ia dapat bertekun di dalamnya. Terjemahan lainnya: "Lakukan semua hal-hal ini dan hiduplah di dalamnya"
Paulus berbicara tentang peningkatan kemampuan melayani Timotius sebagaimana itu adalah benda jasmani yang dapat orang-orang lihat. Terjemahan lainnya: "supaya semua orang akan tahu bahwa kamu melayani Allah lebih baik dan lebih baik lagi"
"Pimpinlah dirimu dengan hati-hati dan perhatikan apa yang kamu ajarkan" atau "Awasi perilakumu sendiri dan perhatikan apa yang kamu ajarkan"
"Teruskanlah melakukan hal-hal ini"
Kemungkinan artinya adalah 1) Timotius akan menyelamatkan dirinya sendiri dan siapapun yang mendengarkannya dari penghakiman Allah atau 2) Timotius akan menyelamatkan dirinya sendiri dan siapapun yang mendengarnya dari pengaruh guru-guru palsu.
Beberapa orang akan meninggalkan imannya dan mengalihkan perhatiannya kepada roh-roh pendusta.
Mereka akan melarang untuk menikah dan menerima makanan tertentu.
Apapun yang kita makan dikuduskan dan dapat diterima melalui firman Allah dan doa.
Paulus menyuruh Timotius untuk melatih dirinya sendiri dalam kesalehan.
Melatih dalam kesalehan lebih berguna karena terdapat janji untuk hidup sekarang dan yang akan datang.
Paulus mendesak Timotius untuk memberitakan dan mengajarkan semua ini kepada orang lain.
Timotius harus menjadi contoh dalam perkataan, kelakuan, kasih, kesetiaan, dan kemurnian.
Karunia telah diberikan kepada Timotius melalui nubuat dengan tumpangan tangan dari para penatua.
Timotius akan menyelamatkan dirinya sendiri dan mereka yang mendengarkannya.
1 Jangan menegur laki-laki yang lebih tua dengan keras, tetapi perlakukan dia sebagai bapa, dan perlakukan laki-laki yang lebih muda sebagai saudara. 2 Perlakukan perempuan yang lebih tua sebagai ibu, dan perempuan yang lebih muda sebagai saudara perempuan dengan penuh kesucian.
3 Hormatilah janda-janda yang betul-betul janda [1] . 4 Namun, jika janda memiliki anak atau cucu, merekalah yang pertama-tama harus belajar menunjukkan bakti kepada seisi rumahnya sendiri. Dengan begitu, mereka telah membalas budi kepada orang tua mereka, sebab hal inilah yang menyenangkan Allah. 5 Sedangkan janda yang betul-betul janda dan hidup seorang diri, ia harus menaruh harapannya kepada Allah serta terus menaikkan permohonan dan doa siang dan malam. 6 Namun, janda yang hidup hanya berfoya-foya, ia sudah mati walaupun ia masih hidup. 7 Perintahkanlah juga hal-hal ini kepada jemaat supaya mereka tidak bercela. 8 Akan tetapi, jika seseorang tidak memelihara sanak keluarganya sendiri, khususnya keluarga dekatnya, berarti ia telah menyangkali imannya dan ia lebih buruk daripada orang yang tidak percaya.
9 Janda yang dimasukkan dalam daftar hanyalah perempuan yang berumur paling sedikit enam puluh tahun, menjadi istri dari satu suami, 10 dan dikenal karena perbuatan-perbuatan baiknya, yaitu membesarkan anak-anak, memberi tumpangan, membasuh kaki [2] orang-orang kudus, menolong orang yang dalam kesulitan, dan bertekun dalam setiap pekerjaan yang baik.
11 Namun, janda-janda yang lebih muda [3] jangan dimasukkan ke dalam daftar, sebab jika hasrat seksualnya membuat mereka jauh dari Kristus, mereka akan ingin menikah lagi. 12 Hal ini mendatangkan hukuman karena mereka telah mengingkari janji pertama yang mereka buat sebelumnya. 13 Di samping itu, mereka mulai terbiasa bermalas-malasan, berkeliling dari satu rumah ke rumah yang lain. Bukan itu saja, mereka juga bergosip dan mencampuri urusan orang lain, mengatakan hal-hal yang seharusnya tidak mereka katakan. 14 Jadi, aku ingin agar janda-janda muda menikah lagi, melahirkan anak, dan mengurus rumah tangganya supaya tidak ada kesempatan bagi lawan [4] untuk mencela mereka. 15 Sebab, beberapa orang sudah berbalik mengikut Setan.
16 Jika ada seorang wanita percaya [5] yang mempunyai sanak keluarga yang janda, biarlah mereka memelihara janda-janda itu sehingga gereja [6] tidak harus dibebani, dan gereja dapat menolong janda-janda lain yang betul-betul perlu ditolong.
17 Penatua-penatua yang mengurus jemaat dengan baik layak menerima penghormatan dua kali lipat, terutama mereka yang bekerja keras dalam berkhotbah dan mengajar. 18 Sebab, Kitab Suci berkata, “Jangan memberangus mulut lembu yang sedang menggiling gandum,” [7] dan “Seorang pekerja berhak mendapat upahnya.” [8]
19 Jangan menerima tuduhan yang dijatuhkan kepada penatua kecuali didasarkan pada bukti dari dua atau tiga orang saksi. 20 Mereka yang berbuat dosa harus ditegur [9] di hadapan semua orang supaya yang lain menjadi takut berbuat dosa.
21 Di hadapan Allah, Yesus Kristus, dan para malaikat yang terpilih, aku memperingatkan kamu dengan sungguh-sungguh supaya menuruti petunjuk-petunjuk ini tanpa berprasangka atau pilih kasih.
22 Jangan terlalu cepat menumpangkan tangan atas siapa pun atau jangan ikut ambil bagian dalam dosa orang lain. Jagalah agar dirimu tetap suci.
23 Jangan hanya minum air putih, tetapi gunakan sedikit anggur demi perutmu dan tubuhmu yang sering sakit [10] .
24 Dosa dari sebagian orang sangat jelas terlihat sehingga menuntun mereka kepada pengadilan. Namun, dosa dari sebagian orang lain baru akan terlihat kemudian. 25 Demikian juga ada perbuatan baik yang jelas terlihat. Tetapi perbuatan baik yang tidak terlihat pun, tidak akan terus tersembunyi.
<< | >>
Paulus melanjutkan untuk berkata kepada Timotius bagaimana cara memperlakukan laki-laki, perempuan, para janda, dan perempuan yang lebih muda dalam gereja.
Paulus telah memberikan perintah-perintah ini kepada seseorang yaitu, Timotius. Beberapa bahasa yang mempunyai bentuk-bentuk yang berbeda dari "kamu" atau bentuk-bentuk yang c berbeda untuk perintah-perintah yang bisa memakai bentuk tunggal di sini. (Lihat:
"Jangan berbicara dengan kasar kepada seorang laki-laki yang lebih tua"
"Sebagai pengganti, dengan memintanya"
Paulus menggunakan kiasan-kiasan ini untuk memberitahu Timotius bahwa ia harus memperlakukan sesama orang percaya dengan kasih dan penghormatan.
Anda dapat menyatakan dengan lebih jelas pengertian informasi ini.. AT: "mendesak perempuan muda" atau "mendorong perempuan muda"
"dengan perkataan-perkataan dan perbuatan yang suci" atau "dengan cara yang suci"
"hormatilah dan sediakanlah segala kebutuhan untuk janda"
"janda yang sama sekali tidak mempunyai seseorang untuk memenuhi kebutuhan mereka"
"pertama dari mereka harus belajar" atau "biarlah mereka menjadikan belajar sebagai prioritas"
"untuk mereka keluarganya sendiri" atau "untuk siapa saja yang tinggal dalam rumah mereka"
"Biarkan mereka melakukan kebaikan untuk membalas tentang hal-hal yang baik kepada orang tua-orang tua mereka yang telah diberikan kepada mereka"
"Tetapi seorang yang betul-betul janda dan tidak mempunyai keluarga"
"Ia terus untuk memohon dan berdoa"
Di sini dua kata ini berarti suatu dasar yang sama. Paulus menggunakan keduanya bersama untuk menekankan bagaimana para janda ini berdoa.
Kata-kata "malam" dan "siang" digunakan secara bersamaan untuk mengartikan "di sepanjang waktu" Terjemahan lainnya: "semua waktu"
Paulus mengatakan tentang orang-orang yang tidak memibutuhkan perkenan Allah apabila mereka mati. Terjemahan lainnya: "ini seperti orang yang telah mati, dia tidak bisa menjawab Allah"
Ini merujuk pada hidup jasmani
"Perintahkanlah hal-hal ini"
"supaya tak seorangpun dapat menyalahkan mereka." Mungkin arti "mereka" adalah 1) "Para janda ini dan keluarganya" atau 2) "orang-orang percaya." Ini mungkin akan lebih baik untuk memberikan peranan sebagai "mereka."
"tidak mau membantu kebutuhan keluarganya, Khusunya anggota keluarga yang tinggal di dalam rumahnya"
"dia telah bertindak bertentangan dengan apa yang kita percayai"
"ia lebih buruk dari orang-orang yang tidak percaya dalam Yesus."Paulus maksudkan bahwa orang ini lebih buruk dari pada orang-orang yang tak percaya karena walaupun orang-orang yang tidak percaya tetap merawat keluarganya. Walaupun orang percaya sebetulnya merawat keluarganya"
Di sana dimasukkan ke dalam daftar, tertulis atau tidak, para janda. Anggota gereja bertemu perempuan-perempuan janda ini yang membutuhkan tempat tinggal, pakaian, dan makanan, dan wanita ini berharap untuk memberikan hidupnya untuk melayani komunitas Kristen.
Sebagaimana Paulus contohkankan di 5:11-16, para janda yang berumur paling sedikit 60 tahun diperbolehan menikah lagi. Maka dari itu komunitas Kristen hanya boleh merawat para janda yang telah berusia lebih dari 60 tahun.
Mungkin artinya adalah 1) dia selalu setia kepada suaminya atau 2) dia tidak seharusya menceraikan dan suaminya kemudian menikah dengan laki-laki lain.
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Orang-orang harus mampu memperlihatkan perbuatan-perbuatan baiknya"
"Menerima orang-orang asing di rumahnya"
Membasuh kaki yang kotor orang-orang yang telah berjalan di tempat kotor dan berlumpur adalah salah satu cara bertemu orang lain yang sedang membutuhkan dan membuat hidup yang lebih menyenangkan bagi mereka. Barangkali ini berarti ia bekerja dengan rendah hati pada umumnya. Terjemahan lainnya: "telah bekerjaa secara umum untuk membantu orang-orang yang beriman"
Beberapa versi terjemahan kata ini sebagai "orang-orang beriman" atau "Orang-orang kudus umat Allah."Ide asli menunujuk pada orang-orang Kristen yang percaya.
Di sini "penderitaan" adalah kata benda sifat yang dapat digambarkan sebagai sebuah kata sifat. Terjemahan lainnya: "telah menolong orang-orang yang sedang menderita"
"telah memberi diri untuk melakukan semua jenis perbuatan baik"
"Namun jangan memasukan janda-janda muda ke dalam daftar." Daftar untuk janda-janda yang berusia 60 tahun atau lebih tua yang dalam persekutuan Kristen bisa bantu.
"Sebab ketika mereka lebih memilih untuk memenuhi hasrat hawa nafsunya dan menikah, mereka akan menentang janjinya untuk melayani Kristus sebagai para janda"
"tidak memegang janji mereka" atau "tidak melakukan apa yang mereka janjikan sebeumnya"
Janji dari para janda yang telah disepakati untuk melayani persekutuan Kristen selama sisa hidup mereka jika persekutuan bersedia memenuhi kebutuhan para janda.
"menjadi terbiasa untuk tidak melakukan apa-apa"
ketiga ungkapan ini ada tiga kemungkinan untuk membicarakan aktifitas yang sama. Orang-orang ini tidak seharusnya mencampuri urusan hidup pribadi orang lain dan mengatakan tentang mereka kepada orang lain yang tidak lebih baik setelah mereka dengar.
kata-kata yang tidak membantu orang yang mendengarnya
orang-orang yang mencari tahu urusan pribadi orang lain untuk kebaikan mereka dan tidak untuk kebaikan orang lain.
"untuk mengurus setiap orang di rumahnya"
Mungkin artinya adalah 1) Ini merujuk kepada setan atau 2) ini merujuk pada orang-orang yang tidak percaya dan yang memusuhi orang-orang Kristen
Di sini "kami" merujuk kepada seluruh komunitas Kristen, termasuk Timotius.
Paulus membicarakan hidup dalam iman kepada Kristus sebagaimana jika ini adalah sebuah jalan yang harus diikuti. Ini berarti seorang wanita yang berhenti mentaati Yesus dan mulai taat pada Setan. mereka juga bergosip dan mencampuri urusan orang lain: "Meninggalkan jalan Kristus untuk mengikuti Setan" atau "memutuskan untuk mengikuti Setan sebagai gantinya Kristus"
"ada seorang wanita Kristen" atau "ada seorang wanita yang percaya Kristus"
"ada seorang janda dalam keluarga mereka"
Paulus membicarakan persekutuan menolong lebih banyak orang lalu mereka membawa orang-orang memikul berat mereka di punggungnya. Ini dapat diuangkapan dalam aktif. mereka juga bergosip dan mencampuri urusan orang lain "Sehingga gereja tidak perlu bekerja lebih dari apa yang mereka bisa" atau "sehingga persekutuan Kristen tidak perlu membantu para janda karena keluarganya bisa mencukupi kebutuhan mereka"
"perempuan yang tidak mempunyai seorangpun yang dapat memenuhi kebutuhan mereka"
Paulus membicarakan lagi bagaimana para penatua (pengawas) harus memperlakukan dan memberi Timotius beberapa instruksi pribadi.
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. mereka juga bergosip dan mencampuri urusan orang lain: "Semua orang percaya harus memikirkan para penatua yang adalah para pemimpin yang baik dan layak"
Mungkin artinya adalah 1) "penghormatan dan upah" atau 2) "lebih menghormati daripada menerima"
Paulus mengatakan tentang Firman sebagai sasaran yang seseorang dapat bekerja dengan hal itu. mereka juga bergosip dan mencampuri urusan orang lain: "Orang-orang yang berkhotbah dan mengajarkan Firman Allah"
Ini adalah perumpamaan yang berarti bahwa ini adalah apa yang seseorang tuliskan dalam Alkitab. AT: "Karena apa yang kita baca di dalam lkitab itu"
Paulus menggunakan kutipan ini sebagai sebuah metafor yang berarti bahwa para pemimpin gereja berhak menerima upah dari persekutuan Kristen untuk pekerjaannya.
sebuah lengan baju yang ada di atas moncong atau mulut hewan untuk mencegahnya makan saat hewan itu sedang bekerja
Dan lembu "menggiling gandum" ketika lembu sedang berjalan atau menarik beban berat selama memotong gandum untuk memisahkan biji gandum dari tangkainya. Lembu diperbolehkan untuk memakan beberapa gandum ketika mereka bekerja.
"pantas menerima"
Paulus mengatakan tuduhan seperti benda yang dapat diterima secara jasmani oleh orang. sungguh-sungguh supaya menuruti petunjuk-petunjuk ini tanpa berprasangka atau pilih kasih: "Jangan menerima tuduhan yang orang lain katakan"
"kurang lebih dua" atau "dua atau lebih"
ini merujuk pada orang yang melakukan semua yang tidak mentaati atau tidak menyenangkan Allah, bahkan hal-hal yang orang lain tidak tahu tentang hal itu.
"Di mana setiap orang bisa melihat"
"supaya yang lain menjadi takut berbuat dosa"
Ini berarti para malaikat yang Allah dan Yesus pilih untuk melayani mereka dengan cara yang khusus.
Kata-kata "pilih kasih" dan "memilih milih" pada dasarnya berarti sama. Paulus menekankan bahwa Timotius harus menghakimi dengan jujur dan bertindak terbuka kepada setiap orang. sungguh-sungguh supaya menuruti petunjuk-petunjuk ini tanpa berprasangka atau pilih kasih: "Untuk tetap berpegang pada peraturan-peraturan tanpa memihak atau memperlihatkan sikap pilih kasih kepada setiap orang"
Mungkin artinya adalah 1) Ini merujuk pada aturan-aturan yang sudah Paulus tentukan kepada Timotius atau 2) Ini merujuk kepada beberapa aturan Paulus yang dikatakan kepada Timotius.
Menumpangkan tangan adalah upacara yang mana seseorang atau lebih para pemimpin gereja bersedia menumpangkan tangan mereka di iatas orang dan berdoa bahwa Allah berkenan bagi orang-orang yang melayani gereja yang diperkenan Allah .Timotius telah menunggu sampai seseorang menunjukan yang bersifat baik untuk waktu yang lama sebelum membuat orang tersbut resmi menjadi bagian dalam pelayanan persekutuan Kristen.
Paulus mengatakan dosa seseorang sebagai sasaran yang dapat dibagikan dengan orang lain. sungguh-sungguh supaya menuruti petunjuk-petunjuk ini tanpa berprasangka atau pilih kasih: "Jangan bekerja sama dalam dosa orang lain" atau "jangan ambil bagian ketika seseorang berdosa"
Mungkin artinya adlah 1) Jika Timotius memilih seseorang yang bersalah karena dosa menjadi pekerja gereja, Allah akan memegang Timotius untuk mempertanggungjawabkan dosa orang tersebut. atau 2) Timotius tidak seharusnya melakukan dosa dia melihat perlakuan orang lain.
Ini menyatakan bahwa Paulus artikan Timotius tidak akan minum air. Ia mengatakan kepada Timotius untu menggunakan anggur sebagai obat. Air di tempat lain menyebabkan sakit
Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Dosa -dosa dari sebagian orang sangat jelas"
"dosa mereka menuntunnya ke dalam pengadilan." Paulus mengatakan dosa sebagaimana ketika mereka lakukan. Mungkin artinya adalah 1) Dosa-dosa mereka sangat jelas yang setiap orang akan mengetahui bahwa mereka bersalah bahkan sebelum seseorang bersaksi terhadap mereka atau 2) Dosa-dosa mereka jelas, dan Allah mengadili mereka sekarang.
"namun suatu dosa mengikuti orang kemudian." Paulus mengatakan dosa sama seperti ketika mereka berubah. Mungkin artinya adalah 1) Timotius dan persekutuan Kristen tidak akan mengetahui tentang dosa - dosa tertentu sampai kemudian atau 2) Allah tidak akan mengadili beberapa dosa sampai pada hari penghakiman terakhir.
"beberapa perbuatan baik terlihat jelas"
para pekerja mempertimbangkan "baik" karena mereka menyesuaikannya dengan sifat Allah: tujuan, dan kehendak.
Paulus mengatakan dosa sebagaimana apabila mereka adalah sasaran yang seseorang dapat tersembunyi. Ini dapat diungkapkan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "tetapi orang-orang kemudian kedapatan keluar dari perbuatan baik itulah yang tidak jelas"
Paulus meminta Timotius untuk memperlakukan mereka seperti seorang bapa.
Anak-anak dan cucu-cucu harus berbakti kepada orang tua mereka dan merawatnya.
Dia telah menyangkal iman dan lebih buruk dari pada orang yang tidak percaya.
Seorang janda harus dikenal perbuatan baiknya.
Ada bahaya yang mana dia ingin menikah lagi, menarik kembali komitmennya yang semula.
Ada bahaya yang mana dia ingin menikah lagi, menarik kembali komitmennya yang semula.
Paulus ingin para wanita muda untuk menikah, melahirkan anak, mengatur rumah.
Para penatua yang memimpin dengan baik dianggap layak untuk menerima kehormatan dua kali lipat.
Harus ada dua atau tiga saksi sebelum menerima tuduhan yang menentang seorang penatua.
Paulus memerintah Timotius agar menjaga petunjuk-petunjuk ini tanpa pilih kasih.
Bagi beberapa orang, dosa-dosa mereka tidak diketahui hingga penghakiman.
1 Semua orang yang menanggung beban sebagai budak [1] haruslah menganggap tuannya sebagai orang yang pantas mendapat segala hormat supaya nama Allah dan pengajaran [2] kita tidak dicela. 2 Sedangkan para budak yang tuannya adalah orang percaya, [3] janganlah mengurangi rasa hormat kepada mereka karena mereka adalah saudara-saudara seiman. Sebaliknya, para budak harus melayani tuannya dengan lebih baik lagi karena yang menerima berkat pelayanan adalah orang-orang percaya dan yang mereka kasihi. Ajarkan dan nasihatkan hal-hal ini kepada mereka.
3 Jika ada orang yang mengajarkan ajaran lain yang tidak sesuai dengan perkataan yang benar dari Tuhan kita Kristus Yesus dan tidak sesuai dengan ajaran kesalehan, 4 ia adalah pembual dan tidak mengerti apa-apa. Ia hanya tertarik dengan perbantahan yang tidak sehat, yang hanya memperdebatkan kata-kata yang justru menimbulkan iri hati, perpecahan, fitnah, dan kecurigaan yang jahat, 5 serta terus-menerus membuat perselisihan di antara orang-orang yang pikirannya telah rusak dan menolak kebenaran, yang mengira bahwa kesalehan adalah cara untuk mendapatkan keuntungan.
6 Akan tetapi, kesalehan yang disertai rasa cukup akan memberikan manfaat yang besar. 7 Sebab, kita tidak membawa apa-apa ketika masuk ke dunia dan kita juga tidak bisa membawa apa-apa ketika keluar dari dunia ini. 8 Jika sudah ada makanan dan pakaian [4] , kita akan merasa cukup. 9 Orang yang ingin menjadi kaya jatuh ke dalam pencobaan dan jebakan, serta berbagai nafsu yang bodoh dan membahayakan yang akan menenggelamkan orang-orang ke dalam kehancuran dan kebinasaan. 10 Sebab, cinta akan uang adalah akar dari segala macam kejahatan. Orang-orang yang memburu uang telah menyimpang dari iman dan menyiksa diri sendiri dengan berbagai dukacita.
11 Akan tetapi, kamu sebagai manusia dari Allah, [5] jauhkanlah dirimu dari semuanya itu. Kejarlah kebenaran, kesalehan, iman, kasih, ketabahan, dan kelembutan. 12 Berjuanglah dalam perjuangan iman yang baik dan berpeganglah pada hidup kekal yang untuknya kamu dipanggil ketika kamu memberikan pengakuan yang baik di hadapan banyak saksi. 13 Di hadapan Allah yang memberikan hidup atas segala sesuatu dan di hadapan Yesus Kristus yang memberikan pengakuan yang baik ketika berhadapan dengan Pontius Pilatus [6] Pilatus di Daftar Istilah. , aku memerintahkan kamu, 14 kiranya kamu menjalankan perintah ini dengan tidak bercacat dan tidak bercela hingga kedatangan Tuhan kita Kristus Yesus. 15 Pada saat yang ditentukan-Nya, Ia akan memperlihatkan diri-Nya sebagai satu-satunya Penguasa, Raja atas segala raja, dan Tuan atas segala tuan. 16 Dialah satu-satunya yang kekal, yang tinggal dalam terang yang tak terhampiri, yang tak seorang pun pernah melihat atau dapat melihat-Nya. Bagi Dia, segala hormat dan kuasa yang kekal! Amin.
17 Sementara itu, perintahkan orang-orang kaya di zaman ini agar tidak sombong atau menaruh harapan pada kekayaan yang tidak pasti, tetapi taruhlah harapan kepada Allah, yang dengan melimpah menyediakan segala sesuatu bagi kita untuk dinikmati. 18 Perintahkan mereka untuk berbuat baik, menjadi kaya dalam perbuatan-perbuatan baik, menjadi orang yang murah hati, dan siap berbagi. 19 Dengan demikian, mereka akan mengumpulkan harta bagi diri mereka sendiri sebagai dasar yang baik untuk masa yang akan datang sehingga mereka dapat berpegang pada hidup yang sesungguhnya.
20 Timotius, jagalah apa yang telah dipercayakan kepadamu. Hindarilah percakapan yang duniawi dan omong kosong serta pertentangan yang secara salah disebut “pengetahuan”, 21 yang dengan mengakuinya, iman beberapa orang menjadi menyimpang.
Anugerah menyertai kamu. [[ayt.co/1Ti]]
<< |
Paulus memberikan nasihat-nasihat khusus untuk para budak dan tuannya dan lalu meneruskannya dengan nasihat-nasihat untuk hidup seturut dengan jalan Allah.
Paulus berbicara tentang orang-orang yang bekerja sebagai budak-budak layaknya mereka adalah lembu jantan yang sedang membajak". Terjemahan lainnya: "Biarlah semua orang bekerja sebagai budak-budak"
Tersirat bahwa Paulus sedang berbicara tentang orang-orang percaya. Terjemahan lainnya: "Biarlah orang-orang percaya.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif dan positif. Terjemahan lainnya: "orang-orang yang tidak percaya akan selalu berbicara dengan tidak hormat tentang Allah dan ajaranNya"
Disini "nama" merujuk pada sifat Allah atau watak. Terjemahan lainnya: "watak Allah" atau "Allah"
"keyakinan" atau "Injil"
Disini "saudara-saudara" berarti "sesama orang percaya."
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "Bagi para tuan yang budak-budaknya membantu dengan pekerjaan mereka"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Beberapa kemungkinan artinya adalah 1) "dan budak-budaknya harus mengasihi mereka" atau 2) "yang Allah cintai"
Disini "ia" merujuk kepada siapapun secara umum yang mengajarkan apa yang tidak benar. Lebih jelasnya, anda dapat menerjemahkan "ia" sebagai "mereka" seperti yang ada di BHC
"tidak mengerti apa-apa tentang kebenaran Allah"
Paulus berbicara kepada orang-orang yang suka terlibat dalam perdebatan tidak berguna seakan mereka sedang sakit. seperti orang-orang yang suka berdebat, dan tidak sungguh-sungguh menemukan cara untuk setuju. Terjemahan lainnya "semua yang ia inginkan adalah berdebat" atau "ia sangat membutuhkan perdebatan"
"kontroversi dan perdebatan kata-kata, dan perdebatan ini menimbulkan iri hati"
"mengenai arti kata-kata"
perbedaan pendapat, perkelahian
orang-orang dengan salah mengatakan hal-hal bodoh tentang satu sama lain
"orang-orang merasa orang lain ingin berbuat jahat kepada mereka"
"pikirannya jahat"
Disini kata "mereka" merujuk kepada siapa pun yang mengajarkan apapun yang tidak sejalan dengan ajaran Kristus. Frasa "kehilangan kebenaran" menunjukkan, mengabaikannya atau melupakannya. Terjemahan lainnya :"mereka telah mengabaikan kebenaran" atau"mereka telah melupakan kebenaran "
Ini menandai sebuah jeda di dalam ajarannya. Disini Paulus mulai membandingkan kekayaan orang-orang jahat melalui kesalehan (1 Timotius 6:5) dan kebaikan orang-orang yang memberikan manfaat besar melalui kesalehan. Terjemahan lainnya: "Tentu saja"
Kata "kesalehan" dan "rasa cukup" adalah kata benda abstrak AT : "manfaat yang besar bagi seseorang yang melakukan hal saleh dan merasa cukup dengan apa yang mereka punya"
"memberikan manfaat besar" atau "melakukan hal-hal yang baik bagi kita"
"tidak membawa apa-apa ketika masuk ke dunia saat kita lahir"
"dan kita tidak bisa membawa apa-apa keluar dari dunia ketika kita mati"
"kita harus"
Kata-kata ini menandai sebuah jeda dalam ajarannya. Disini Paulus kembali ke topik tentang siapapun yang menjadi saleh akan membuat mereka kaya (lihat: 1 Timotius 6:5).
Paulus berbicara tentang orang-orang yang membiarkan godaan uang membawa mereka berdosa seakan mereka adalah hewan-hewan yang jatuh ke dalam lubang yang pemburu gunakan sebagai jebakan. A: "untuk menjadi kaya akan menemui banyak godaan dari apa yang mereka bisa lawan, dan mereka akan menjadi seekor hewan dalam sebuah jebakan
Ini meneruskan ke metafora jebakan. Hal ini berarti bahwa pencobaan dan nafsu yang bodoh akan menguasai mereka. Terjemahan lainnya: "dan sebagai seekor hewan yang jatuh kedalam jebakan pemburu, mereka akan jatuh ke dalam pencobaan dan nafsu yang bodoh"
Paulus berbicara tentang mereka yang membiarkan dosa membinasakan mereka seakan mereka adalah kapal yang tenggelam di dalam air. Terjemahan lainnya: "ke jenis lain yang setan telah rusak dan hancurkan orang-orang seakan-akan jikalau mereka sebuah perahu yang tenggelam di dalam air
Paulus mengatakan penyebab kejahatan seakan-akan itu adalah akar tanaman. Terjemahan lainnya: "sebab mencintai uang adalah alasan dari segala kejahatan"
"yang berhasrat akan uang"
Paulus berkata nafsu yang bodoh seakan mereka adalah sesuatu yang jahat yang menuntun dengan maksud mengarahkan orang ke jalan yang salah. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "membiarkan nafsu bodoh mereka menjauhkan dari yang benar" atau "menghentikan mereka dari kebenaran"
Paulus berkata tentang dukacita seakan mereka adalah pedang yang orang gunakan untuk mennusuk mereka sendiri. AT : "membuat mereka menjadi sangat menyedihkan"
Di sini "kamu" adalah benda tunggal dan merujuk ke Timotius
"pelayan Allah" atau "orang yang mengikut Allah"
Paulus berkata tentang godaan-godaan dan dosa-dosa seakan mereka adalah sesuatu yang dapat membuat orang menjauhkan diri secara jasmani. Terjemahan lainnya: "sepenuhnya jauihilah hal-hal ini"
Kemungkinan arti dari "semuanya itu" adalah 1) "cinta dari uang" atau 2) ajaran-ajaran yang berbeda, kegagahan, perdebatan, dan cinta uang.
"mengejar" atau "kejar". Paulus berkata akan kebenaran dan hal-hal baik seakan mereka adalah sesuatu yang dapat dikejar. Metafora ini adalah lawan dari "menjauhkan diri". Yang berarti untuk mencoba sebisa mungkin untuk mendapatkan sesuatu. Terjemahan lainnya: "mencari untuk mendapatkan" or "lakukanlah yang terbaik untuk meraihnya"
Di sini Paulus berbicara tentang seseorang yang meneruskan untuk yakin seakan mereka adalah olahragawan yang berjuang untuk memenangkan sebuah perlombaan atau pejuang yang mengambil hadiahnya. Terjemahan lainnya: "jadikanlah kehidupan kekal sebagai hadiahmu seperti seorang olahragawan yang menang dan mendapat hadiahnya"
Ini meneruskan metaforanya. Paulus berbicara tentang seseorang yang meneruskan untuk yakin seakan mereka adalah olahragawan yang berjuang untuk memenangkan sebuah perlombaan atau pejuang yang mengambil hadiahnya.Terjemahan lainnya: "Jadikanlah kehidupan kekal sebagai hadiahmu seperti seorang olahragawan yang menang dan mendapat hadiahnya"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya: "yang mana Allah telah memanggilmu"
"kamu mengakui apa yang baik" atau "kamu mengakui kebenaran"
Paulus mengungkapkan gagasan dari pembagian agar dapat memberikan tanda bagi orang-orang yang berbicara dengan Timotius Terjemahan lainnya: "kepada banyak saksi"
Paulus berbicara tentang kedatangan Kristus, memberikan ajaran khusus kepada orang kaya, dan pada akhirnya menutup dengan pesan khusus kepada Timotius.
"Ini apa yang kuperintahkan kepadamu"
"di hadapan Allah, yang memberikan segala sesuatunya untuk hidup." Ini tersirat bahwa Paulus seperti meminta Allah untuk menjadi saksinya. Terjemahan lainnya: "dengan Allah, yang membuat segala sesuatunya hidup, seperti kesaksianku"
"di hadapan Yesus Kristus, yang mengaku ... Pontius Pilatus. Tersirat bahwa Paulus seperti meminta Yesus untuk menjadi saksinya.Terjemahan lainnya: "dengan Yesus Kristus, yang mengaku ... Pontius Pilatus, sebagai saksiku"
Kata "cacat" adalah sebuah metafora untuk kesalahan moral. Kemungkinan artinya adalah 1) Yesus tidak akan mencari kesalahan dengan Timotius atau menyalahkan dia karena berbuat salah atau 2) orang lain tidak akan mencari kesalahan dengan timotius atau menyalahkan dia karena berbuat salah."
"hingga Tuhan kita Yesus Kristus datang kembali"
Ini tersirat bahwa Allah akan memperlihatkan Yesus. Terjemahan lainnya :"Allah akan memperlihatkan Yesus"
"pada saat yang tepat"
"yang satu-satunya layak dipuji yang menguasai seluruh bumi"
"Hanya Ia yang mempunyai kuasa untuk hidup selamanya"
"tinggal di dalam sebuah cahaya yang sangat terang sehingga tiada orang yang dapat menjangkauNya"
Di sini "orang kaya" adalah kata sifat nomina. dapat dinyatakan sebagai sebuah kata sifat. Terjemahan lainnya: "perintahkan mereka yang kaya"
"dalam banyak hal yang mereka miliki mungkin juga dapat hilang" Referensi ini ditujukan untuk objek fisik.
"semua hal yang akan membuat kita bahagia" Referensi ini mungkin memasukkan objek fisik, tetapi lebih memungkinkan untuk merujuk sebuah pernyataan seperti kasih, sukacita, dan kedamaian yang dicari orang-orang dengan arti fisik.
Paulus berbicara tentang berkat rohani seakan mereka menjadi kaya secara duniawi. Terjemahan lainnya: "layani dan bantu sesama dalam segala hal"
Di sini Paulus berbicara tentang berkat Allah yang Ia berikan di surga seakan mereka adalah orang kaya yang mengumpulkan untuk kebutuhan nanti. dan, kebenaran dari berkat-berkat orang yang tidak akan hilang dikatakan seperti mereka adalah pondasi dari sebuah bangunan. Terjemahan lainnya: "akan menjadi seperti saat mereka mengumpulkan banyak hal yang akan datang dari Allah" lihat :
Ini mengingatkan kembali tentang metafora olahraga dari 1 Timotius 6:12 yang mana hadiah adalah sesuatu yang pemenang pegang ditangannya. disini "hadiah" adalah kehidupan "nyata"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif.Terjemahan lainnya: "lakukanlah dengan yakin pesan kebenaran yang telah diberikan Yesus kepadamu
"Jangan perhatikan percakapan duniawi"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Terjemahan lainnya "dari apa yang orang-orang sebut pengetahuan dengan salah"
Paulus berbicara tentang iman dalam Kristus seperti sebuah target yang akan dituju Terjemahan lainnya: "mereka tidak paham atau percaya kebenaran iman"
"Kiranya Allah memberi berkat kepada kamu semua". "kamu" adalah jamak dan merujuk kepada seluruh kumpulan orang-orang Kristen
Paulus berkata bahwa para budak harus menghargai tuan mereka yang pantas menerima penghormatan
Seseorang yang menolak ajaran yang setia dan ajaran kesalehan adalah sombong dan tidak mengetahui apapun juga.
Seseorang yang menolak ajaran yang setia dan ajaran kesalehan adalah sombong dan tidak mengetahui apapun juga.
Paulus berkata bahwa kesalehan dengan kepuasan merupakan keuntungan yang besar
Kita seharusnya merasa puas karena kita tidak membawa apapun juga ke dunia, dan tidak bisa membawa apapun juga keluar
Kita seharusnya merasa puas karena kita tidak membawa apapun juga ke dunia, dan tidak bisa membawa apapun juga keluar
Mereka yang ingin menjadi kaya jatuh dalam pencobaan dan perangkap
Cinta akan uang adalah akar dari segala macam kejahatan
Beberapa orang yang cinta uang telah disesatkan dari iman
Paulus berkata bahwa Timotius harus bertarung dengan baik pada pertarungan iman
Yang diberkati tinggal di dalam terang yang tidak dapat dihampiri di mana tidak ada seorangpun yang dapat melihatNya
Orang-orang kaya harus berharap di dalam Allah karena Dia menawarkan kekayaan sejati
Mereka yang kaya dalam pekerjaan yang baik mengumpulkan untuk diri mereka sendiri sebuah landasan yang kokoh, dan memiliki kehidupan yang sesungguhnya
Paulus berkata kepada Timotius untuk melindungi apa yang telah diberikan kepadanya
1 Dari Paulus, rasul Yesus Kristus yang dipilih oleh kehendak Allah [1] sesuai dengan janji kehidupan yang ada dalam Yesus Kristus.
2 Untuk Timotius, anak yang terkasih. Anugerah, belas kasih, dan damai sejahtera dari Allah, Bapa, dan Yesus Kristus, Tuhan kita.
3 Aku senantiasa bersyukur kepada Allah, yang kulayani dengan hati nurani yang bersih seperti yang dilakukan oleh nenek moyangku, saat aku mengingatmu dalam doa-doaku siang dan malam. 4 Ketika aku mengingat air matamu, aku ingin melihatmu supaya penuh sukacitaku. 5 Aku diingatkan dengan imanmu yang tulus, yang pertama-tama hidup dalam nenekmu Lois, dan ibumu Eunike, dan aku yakin sekarang hidup dalam kamu juga. 6 Untuk alasan inilah, aku mengingatkanmu agar terus mengobarkan karunia Allah yang ada pada dirimu melalui penumpangan tanganku. 7 Sebab, Allah tidak memberikan kepada kita roh ketakutan, melainkan roh kekuatan, kasih, dan penguasaan diri.
8 Jadi, jangan malu bersaksi tentang Tuhan kita atau tentang aku, tahanan-Nya. [2] Akan tetapi, oleh kuasa Allah ikutlah menderita demi Injil [3] . 9 Dialah yang telah menyelamatkan kita dan memanggil kita dengan panggilan kudus [4] Kudus di Daftar Istilah. , bukan karena perbuatan kita, melainkan karena tujuan dan anugerah-Nya sendiri yang telah Ia berikan kepada kita dalam Yesus Kristus sebelum dunia ada. 10 Sekarang, hal ini telah menjadi nyata melalui kedatangan Juru Selamat kita Yesus Kristus yang telah menghapus kematian dan membawa kehidupan dan kekekalan melalui Injil.
11 Oleh Injil inilah, aku ditunjuk menjadi pengkhotbah, rasul, dan guru. 12 Itulah sebabnya, aku menderita seperti sekarang ini. Namun, aku tidak malu karena aku tahu kepada siapa aku percaya dan aku yakin bahwa Ia sanggup menjaga apa yang telah Ia percayakan kepadaku sampai Hari itu [5] tiba.
13 Peganglah pokok-pokok ajaran sehat yang telah kamu dengar dariku dalam iman dan kasih yang ada dalam Yesus Kristus. 14 Dengan Roh Kudus [6] Roh Kudus di Daftar Istilah. yang tinggal di dalam kita, jagalah dengan baik harta berharga [7] yang telah dipercayakan kepadamu.
15 Kamu tahu dari fakta bahwa semua yang ada di Asia [8] telah berpaling dariku, di antara mereka adalah Figelus dan Hermogenes. [9]16 Kiranya Tuhan mengaruniakan belas kasih kepada seisi rumah Onesiforus [10] karena ia sering menyegarkanku dan tidak malu karena pemenjaraanku. 17 Sebaliknya, ketika sampai di Roma, ia dengan semangat mencariku dan menjumpaiku. 18 Kiranya Tuhan menuntun agar ia menemukan belas kasih dari Tuhan pada hari itu, sebagaimana kamu sendiri tahu berapa banyak pelayanan yang telah ia berikan kepadaku di Efesus.
Paulus memanggil Timotius dengan sebutan "putranya". Paulus sangat berperan dalam mendisiplinkan Timotius. Karena hubungan ini, dia memanggil Timotius dengan sebutan anak "rohani". (Lihat: disciple and spirit)
Paulus dan Timotius mengalami penderitaan saat surat ini ditulis. Paulus menyediakan waktunya untuk membantu Timotius dalam kesulitan yang dialaminya. Both
| >>
Dalam kitab ini, kecuali dinyatakan sebaliknya, kata "kami"
Dalam bahasamu sebaiknya memperkenalkan penulis dari surat ini. Juga, setelah memperkenalkan penulisnya, Anda butuh menjelaskan kepada siapa surat ini ditulis, seperti di BHC Dinamis (Bebas Hak Cipta - Dinamis)
"karena kehendak Allah" atau "karena Allah menginginkannya" Paulus menjadi seorang rasul karena Allah menginginkannya untuk menjadi rasul, bukan karena manusia yang memilihnya.
Arti lainnya adalah 1) "sesuai dengan tujuan dari". Ini artinya bahwa Allah mengutus Paulus untuk memberitahu orang lain tentang janji Tuhan melalui Yesus atau 2) "sesuai dengan". Ini berarti bahwa Allah berjanji bahwa Yesus memberi hidup, Ia menjadikan Paulus sebagai rasul.
Paulus berbicara bahwa "kehidupan" seolah-olah itu adalah objek dalam Yesus. Itu merujuk kepada kehidupan manusia yang menerima hasil dari kehidupan ketaatan dalam Yesus Kristus. AT: "menerima hasil dari kehidupan ketaatan dalam Yesus Kristus."
"anak tersayang" atau "anak yang Kukasihi". "Anak" adalah sebuah bentuk kasih dan kesediaan. Itu seperti Timotius yang diubahkan seturut dengan Yesus melalui Paulus, dan ini sebabnya mengapa Paulus menganggap dia seperti anaknya sendiri. AT: "siapa anak yang Kukasihi"
"Semoga anugerah, belas kasih, dan damai sejahtera menyertaimu" atau "Semoga kebaikan, belas kasih dan damai ada dalam kamu"
"Allah adalah Bapa kita, dan." Ini adalah sebutan penting untuk Allah.
"Yesus Kristus adalah Tuhan kita"
"melayani seperti para pendahuluku"
Paulus mengatakan dari hati nuraninya bisa jadi fisik yang bersih juga. Ini berarti orang itu tidak perlu merasa bersalah karena dia selalu mencoba untuk melakukan hal yang baik. AT: "ketahuilah bahwa aku telah mencoba melakukan hal yang baik dengan susah payah"
"ketika aku mengingatmu setiap saat" atau "saat aku mengingatmu di setiap waktuku"
"siang dan malam" digunakan untuk arti yang sama "selalu." AT: "Selalu" atau "secara terus menerus"
"Aku sangat ingin melihatmu"
Paulus membicarakan dirinya sendiri yang seolah-olah dirinya sebagai wadah yang bisa diisi dengan siapa saja. Ini bisa dituliskan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Aku penuh dengan sukacita" atau "Aku memiliki sukacita yang penuh"
Kata "air mata" diartikan sebagai sebuah tangisan. AT: "Aku mengingat bagaimana kamu menangisiku"
Ini dapat disebutkan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Aku juga mengingat kamu" atau "Aku juga mengingat kamu"
"imanmu adalah nyata" "imanmu itu tulus"
Paulus membicarakan iman mereka seolah-olah itu adalah sesuatu yang hidup dan tinggal di dalam mereka. Paulus mengartikan bahwa mereka mempunyai iman yang sama. Kalimat ini dapat disebutkan menjadi bentuk kalimat baru. AT: "iman. Lois, nenekmu, dan eunike, ibumu, yang pertama memiliki iman teguh, dan aku yakin sekarang hidup dalam imanmu juga"
Mereka adalah nama seorang perempuan
Paulus mendorong Timotius untuk hidup dalam kekuatan, kasih, dan disiplin, juga tidak merasa bersalah karena penderitaan Paulus di penjara karena Dia, iman di dalam Kristus
"Dengan alasan inilah" atau "Karena imanmu teguh di dalam Yesus"
Paulus membicarakan tentang Timotius untu memulai menggunakan karunia seperti dia mengobarkan api. AT: "untuk memulai menggunakan lagi karunia"
"karunia dari Allah yang diterima ketika kamu berada dalam tanganku" ini merujuk pada saat Paulus menaruh tangannya kepada Timotius dan berdoa kepada Allah agar Timotius bisa melakukan apa yang telah diperintahkan kepadanya"
Arti lainnya adalah 1) "roh" merujuk kepada "Roh Kudus" AT: "Roh Kudus tidak akan menyebabkan ketakutan. Dia memberikan kita kekuatan, kasih dan kedisiplinan" atau 2) "roh" merujuk kepada sebuah karakteristik. AT: "Allah tidak akan memberikan kita rasa takut tetapi Dia memberikan kekuatan dan kasih dan disiplin"
Arti lain adalah 1) kekuatan untuk menguasai diri kita atau 2) kekuatan untuk membenarkan orang-orang yang berbuat tidak baik.
"memberikan kesaksian" atau "memberitakannya kepada orang lain"
"seorang tahanan demi Dia" atau "seorang tahanan yang dikarenakan aku memberikan kesaksian tentang Tuhan"
Paulus berbicara tentang penderitaan seolah-olah itu adalah objek yang dapat dibagi atau disalurkan diantara orang-orang. AT: "menderitalah denganku bagi InjilNya"
"Injil, membiarkan Allah membuatmu kuat"
"dengan sebuah panggilan, membuat kita berbeda sebagai orang-orangNya" atau "untuk menjadi orang-orang kudusNya"
"Dia yang menyelamatkan dan memanggil kita"
"bukan karena kita melakukan apa pun untuk mendapatkan sesuatu itu"
"tetapi karena rencanaNya untuk menunjukkan kebaikanNya kepada kita"
"melalui hubungan kita kepada Yesus Kristus"
"sebelum dunia dimulai" atau "sebelum waktu dimulai"
Paulus berbicara tentang Juru Selamat seolah-olah dialah objek yang tidak kelihatan oleh orang-orang. Kalimat ini dapat diubah menjadi bentuk aktif. AT: "Allah telah menunjukkan bagaimana Dia menyelamatkan kita melalui Yesus Kristus"
Paulus berbicara tentang kematian seolah-olah itu adalah proses, bukan peristiwa yang sekarat. AT: yang menghancurkan kematian" atau "yang memungkinkan orang-orang untuk tidak mati selamanya"
Paulus berbicara tentang pengajaran tentang hidup yang kekal seolah-olah dia adalah objek yang bisa dibawa dalam kekekalan supaya orang-orang dapat melihatnya. AT: "mengajarkan bahawa pengajaran injil tidak akan pernah berakhir"
Kalimat ini bisa diubah menjadi bentuk kalimat aktif. AT: "Allah memilih aku untuk menjadi pengkhotbah"
"Karena aku adalah seorang rasul"
Paulus mengacu tentang seorang tahanan
"Aku percaya"
Paulus menggunakan metafora dari seseorang yang meninggalkan sesuatu dengan orang lain yang seharusnya itu dijaga sampai dia mengembalikannya lagi kepada orang pertama. Arti lain 1) Paulus percaya bahwa Yesus membantu dia menetapkan iman 2) Paulus percaya bahwa Yesus akan memastikan bahwa orang-orang akan menyebarkan Firman.
Ini merujuk kepada hari ketika Tuhan menghakimi semua orang.
"Tetaplah mengajar ajaran benar yang pernah aku ajarkan" atau "Gunakanlah bagaimana caraku mengajar apa dan bagaimana seharusnya"
"seperti kamu percaya kepada Yesus Kristus dan mengasihi Dia"
Ini mengacu pada pekerjaan memberitakan Injil dengan benar
Timotius perlu waspada karena orang akan menentang pekerjaannya, mencoba membuatnya berhenti dan memutarbalikkan apa yang dia katakan.
"Dengan kekuatan Roh Kudus"
Ini adalah sebuah metafora yang berarti mereka berhenti membantu Paulus. Mereka meninggalkan Paulus karena otoritas telah membuangnya ke dalam penjara. AT: "sudah berhenti membantuku"
Mereka adalah nama laki-laki
"kepada keluarga"
Di sini kata "pemenjaraanku" merupakan penggambaran masuk penjara. Onesiforus tidak malu karena Paulus masuk penjara, tetapi dia sering datang mengunjungi Paulus. AT: "tidak merasa malu karena aku masuk penjara"
"Semoga Onesiforus menemukan pengampunan dari Tuhan" atau "Kiranya Tuhan mengampuni kami"
Paulus berbicara tentang belas kasih seolah-olah dia adalah objek yang bisa ditemukan.
Ini merujuk pada hari ketika Tuhan datang untuk menghakimi semua orang.
Paulus menjadi seorang rasul Kristus oleh kehendak Allah.
Timotius adalah anak rohani dari Paulus.
Paulus menantikan untuk bertemu Timotius.
Nenek dan ibu dari Timotius keduanya mempunyai iman sejati.
Allah memberikan Timotius Roh yang berkuasa, kasih dan ketertiban.
Paulus mengatakan Timotius jangan malu untuk bersaksi tentang Tuhan.
Paulus mengatakan kepada Timotius untuk berbagi dalam penderitaan bagi Injil.
Rancangan dan anugerah Allah diberikan kepada kita sebelum segala sesuatu dimulai.
Rencana keselamatan Allah dinyatakan melalui kemunculan Kristus Yesus juruselamat kita.
Ketika Yesus muncul, apa yang dilakukanNya berkenaan dengan kematian dan kehidupan?
Yesus menghancurkan kematian dan membawa kehidupan yang tidak pernah berakhir melalui Injil.
Paulus yakin bahwa Allah sanggup memelihara apa yang Paulus percayakan kepada Allah sampai pada hari itu.
Timotius harus menjaga melalui kuasa Roh Kudus hal baik yang telah dipercayakan Allah kepadanya.
Semua yang tinggal di Asia meninggalkan Paulus.
Paulus meminta Tuhan untuk memberikan kemurahan bagi keluarga Onesiforus karena Onesiforus menolong Paulus dalam banyak cara.
Paulus meminta Tuhan untuk memberikan kemurahan bagi keluarga Onesiforus karena Onesiforus menolong Paulus dalam banyak cara.
Paulus meminta Tuhan untuk memberikan kemurahan bagi keluarga Onesiforus karena Onesiforus menolong Paulus dalam banyak cara.
1 Karena itu, anakku, jadilah kuat dalam anugerah yang ada dalam Yesus Kristus. 2 Apa pun yang telah kamu dengar dari aku di depan banyak saksi, percayakan itu kepada orang-orang yang setia, yang juga mampu mengajar orang lain. 3 Ikutlah menderita sebagai prajurit Yesus Kristus yang baik. 4 Tidak ada prajurit yang menyibukkan dirinya dengan urusan hidup sehari-hari supaya ia dapat menyenangkan komandannya. 5 Demikian juga seorang olahragawan yang bertanding, ia tidak akan memperoleh mahkota kemenangan kecuali ia bertanding menurut peraturan yang berlaku. 6 Seorang petani yang bekerja keras sudah selayaknya menjadi orang pertama yang menerima hasil panennya. 7 Pikirkanlah apa yang aku katakan karena Tuhan akan memberimu pengertian dalam segala hal.
8 Ingatlah Kristus Yesus, yang telah bangkit dari antara orang mati, keturunan Daud, seperti yang aku beritakan dalam Injilku, 9 yang olehnya aku sekarang menderita sampai dipenjara sebagai seorang kriminal, tetapi firman Allah tidak terpenjara! 10 Karena itu, aku bertahan dalam segala sesuatu demi orang-orang pilihan Allah supaya mereka juga mendapat keselamatan yang ada dalam Yesus Kristus dan dengan kemuliaannya yang kekal.
11 Perkataan ini benar:
“Jika kita mati bersama Dia, kita juga akan hidup bersama Dia.
12 Jika kita bertekun, kita juga akan memerintah bersama Dia.
Jika kita menyangkal Dia, Ia juga akan menyangkali kita.
13 Jika kita tidak setia, Ia tetap setia,
karena Ia tidak dapat menyangkal diri-Nya sendiri.”
14 Ingatkan mereka akan hal-hal ini. Nasihatilah mereka di hadapan Tuhan agar jangan berdebat soal kata-kata, sebab tidak ada gunanya dan hanya akan menghancurkan orang-orang yang mendengarnya. 15 Lakukan yang terbaik untuk mempersembahkan dirimu dengan layak di hadapan Allah sebagai pekerja yang tidak perlu malu, dan yang telah mengajarkan perkataan kebenaran dengan tepat.
16 Akan tetapi, hindarilah omong kosong yang sia-sia karena hal itu akan menuntun kepada ketidaksalehan yang lebih parah. 17 Perkataan mereka akan menyebar seperti penyakit gangren [1] . Di antara mereka adalah Himeneus dan Filetus, 18 yang telah menyimpang dari kebenaran, dengan mengatakan bahwa kebangkitan sudah terjadi. Mereka merusak iman sebagian orang.
19 Namun, dasar Allah yang kuat tetap berdiri dengan meterai ini: “Tuhan mengenal siapa yang menjadi milik-Nya,” [2] dan “Setiap orang yang mengakui nama Tuhan harus meninggalkan kejahatan.”
20 Di dalam rumah yang megah, bukan saja terdapat perabot dari emas dan perak, melainkan juga dari kayu dan tanah liat. Sebagian digunakan untuk tujuan yang terhormat, tetapi sebagian untuk tujuan yang hina. 21 Karena itu, jika seorang menyucikan diri dari hal-hal yang hina, ia akan menjadi perabot untuk tujuan yang terhormat, dikhususkan, berguna bagi tuannya [3] , dan dipersiapkan untuk setiap pekerjaan yang baik.
22 Jauhilah hawa nafsu orang muda [4] dan kejarlah kebenaran, iman, kasih, dan damai sejahtera bersama-sama dengan mereka yang memanggil Tuhan dengan hati yang murni. 23 Hindarilah perdebatan yang bodoh dan tidak berpengetahuan karena kamu tahu bahwa hal itu akan mendatangkan pertengkaran. 24 Pelayan Tuhan haruslah tidak bertengkar, tetapi ramah dengan semua orang, terampil mengajar, dan sabar, 25 dengan lembut mengoreksi lawannya. Semoga Allah menganugerahi mereka pertobatan yang menuntunnya kepada pengetahuan akan kebenaran 26 supaya mereka menjadi sadar dan melepaskan diri dari jebakan Iblis yang telah menawan mereka untuk menjalankan keinginannya.
<< | >>
Paulus menggambarkan kehidupan kekristenan Timotius seperti kehidupan prajurit, petani, dan atlit.
Di sini "anak" adalah istilah dari cinta yang besar dan penerimaan. Ini mungkin juga mengapa Timotius diubahkan dalam Kristus oleh Paulus, dan ini mengapa Paulus menganggap dia sebagai anaknya sendiri. AT: "yang seperti anakku"
Paulus berbicara tentang motivasi dan kesungguhan bahwa anugerah Tuhan memampukan orang-orang percaya untuk kuat. AT: "biarlah Allah menggunakan anugerah yang Ia berikan padamu melalui hubunganmu dengan Yesus Kristus untuk membuatmu kuat"
"dengan banyak saksi di sana yang bersepakat bahwa yang aku katakan itu benar"
Paulus berbicara untuk memberi petunjuk kepada Timotius seakan-akan petunjuk-petunjuk itu dapat mengarahkan orang lain dan mempercayakan mereka untuk menggunakan itu dengan benar. AT: "lakukan pada mereka" atau "ajar mereka"
Arti yang mungkin adalah 1) "Menderita sengsara seperti aku" atau 2) "berbagi dalam penderitaanku"
Paulus membandingkan penderitaan untuk Yesus Kristus dengan penderitaan yang ditanggung seorang prajurit yang baik
"Tidak ada prajurit bertugas ketika dia terlibat dalam urusannya sehari-hari" atau "ketika prajurit bertugas, mereka tidak beralih dengan hal-hal yang biasanya dilakukan orang." Pelayan Kristus sebaiknya tidak boleh membiarkan kehidupan sehari-hari menghalangi mereka berkerja untuk Kristus.
Paulus berbicara tentang gangguan ini seolah-olah itu jerat yang menjebak orang saat mereka sedang berjalan.
"pemimpinnya" atau "orang yang memerintah dia"
Paulus secara tersirat berbicara tentang pelayan Kristus seakan-akan mereka adalah olahragawan.
Ini dapat dikatakan dalam bentuk aktif. AT: "mereka akan menobatkan dia sebagai juara, hanya jika dia bertanding menurut peraturan"
"Dia tidak memenangkan hadiah." Olahragawan pada zaman Paulus diberi mahkota dengan rangkaian yang terbuat dari daun saat mereka memenangkan kompetisi.
"bertanding menurut peraturan" atau "menaati peraturan secara ketat"
Ini adalah metafora ketiga yang Paulus berikan kepada Timotius tentang pekerjaan. Pembaca seharusnya memahami bahwa hamba Kristus perlu bekerja keras.
Paulus memberikan suatu gambaran kepada Timotius, tetapi dia tidak sepenuhnya menjelaskan maknanya. Dia berharap Timotius mencari tahu apa yang dia katakan tentang menjadi hamba Kristus.
"tentang semuanya"
Paulus memberi Timotius instruksi bagaimana hidup bagi Kristus, bagaimana menderita bagi Kristus, dan bagaimana mengajar orang lain untuk hidup bagi Kristus
Ini adalah metafora yang berarti bahwa Yesus keturunan Daud. AT: "yang adalah keturunan Daud"
Dalam konteks ini bangkit adalah ungkapan yang menyebabkan seseorang yang telah mati untuk hidup lagi. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "yang karena Allah hidup lagi" atau "yang Allah bangkitkan dari antara orang mati"
Paulus berbicara tentang pesan injil seakan-akan itu khusus miliknya. Dia bermaksud bahwa ini adalah pesan injil yang ia nyatakan. AT: "menurut pesan injil yang aku ajarkan"
Dalam konsep ini "dibelenggu" menggambarkan seorang tahanan. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "saat dibelenggu sebagai penjahat di penjara"
Di sini "terpenjara" berbicara tentang apa yang dialami seorang tahanan, dan ungkapan ini adalah metafora yang berarti tidak seorangpun dapat menghentikan firman Allah. Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "tidak seorangpun dapat memenjarakan firman Allah" atau "tidak seorangpun dapat menghentikan firman Allah"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "demi orang-orang yang telah dipilih Allah"
Paulus berbicara tentang keselamatan seakan-akan itu adalah barang yang dapat diraih secara fisik. AT: "akan menerima keselamatan dari Yesus Kristus"
"dan bahwa mereka akan selamanya dengan Dia di tempat yang mulia di mana Dia berada"
"Kata-kata ini dapat kamu percayai"
Ini seperti lagu atau puisi yang Paulus kutip. Jika bahasamu dapat menunjukan bahwa ini adalah puisi, kamu dapat menggunakannya. Jika tidak, kamu dapat menerjemahkan ini sebagai prosa biasa daripada puisi.
Paulus menggunakan ungkapan ini yang bermakna bahwa orang-orang yang mati dalam Kristus karena percaya pada mereka, menyangkal keinginan mereka sendiri, dan taat padanya.
"bahkan jika kita mengecewakan Allah" atau "bahkan jika kita tidak percaya pada apa yang Allah ingin kita lakukan"
"Dia harus selalu bertindak sesuai dengan sifatNya" atau "Dia tidak dapat bertindak berlawanan dari sifatNya yang sebenarnya"
Kata "mereka" mungkin mengacu kepada "guru-guru" atau "anggota Jemaat"
Paulus berbicara tentang kesadaran Allah terhadap Paulus seakan--akan Allah hadir secara fisik. Ini menyiratkan bahwa Allah akan menjadi saksi bagi Timotius. AT: "dalam kehadiran Allah" atau "dengan Allah sebagai saksimu"
Arti yang memungkinkan adalah 1) "jangan berdebat tentang hal-hal bodoh yang orang katakan" atau 2) "jangan berdebat tentang apa arti kata-kata"
"tidak bermanfaat bagi siapa pun"
"untuk mempersembahkan dirimu kepada Allah sebagai orang yang telah terbukti layak dan tidak memalukan"
Paulus membawa gagasan tentang Timotius dengan benar yang menjelaskan firman Allah seolah-olah dia adalah pekerja handal. AT: "seperti seorang pekerja laki-laki" atau "seperti seorang pekerja"
Arti yang memungkinkan 1) "menjelaskan pesan tentang kebenaran secara benar" atau 2) "menjelaskan kebenaran pesan secara benar."
Paulus berbicara tentang pembicaraan semacam ini seakan-akan itu merupakan sesuatu yang secara jasmani dapat bergerak dari satu tempat ke tempat, dan dia berbicara tentang kefasikan. AT: "yang menyebabkan orang untuk menjadi lebih tidak beriman"
Kanker cepat menyebar pada tubuh seseorang dan merusaknya. Ini adalah metafora yang berarti apa yang orang-orang tersebut katakan akan menyebar dari orang ke orang lain dan akan merusak iman mereka yang mendengarnya. AT: "Apa yang mereka katakan akan menyebar seperti penyakit menular" atau "Perkataan mereka akan menyebar dengan cepat dan menyebabkan kerusakan seperti kanker"
Ini adalah nama-nama lelaki.
Dalam konteks ini "telah menyimpang dari kebenaran" adalah metafora dari tidak lagi percaya atau mengajarkan apa yang benar. AT: "yang telah mulai berkata hal yang tidak benar"
"Allah telah membangkitkan orang percaya yang mati pada kehidupan kekal"
"mereka menyebabkan beberapa orang berhenti percaya"
Seperti tempat penyimpanan yang berharga pada umumnya yang biasa digunakan untuk sesuatu yang mulia pada rumah orang kaya, siapapun orang yang berpaling pada Allah dapat digunakan pada Allah dengan cara yang mulia dalam melakukan pekerjaan baik.
Kemungkinan maknanya adalah 1) "Kebenaran Allah adalah seperti dasar yang kuat" atau 2) "Allah telah membentuk umatnya seperti sebuah bangunan pada dasar yang kokoh" atau 3) Kesetiaan Allah adalah seperti dasar yang kuat." Dalam beberapa kasus, Paulus berbicara tentang gagasan ini seakan-akan hal ini adalah sebuah dasar bangunan yang diletakkan di dalam tanah.
"yang memanggil nama Tuhan." Kata "nama Tuhan" merujuk pada Tuhan sendiri. AT: "yang memanggil Tuhan" atau "yang berkata dia adalah orang percaya dalam Kristus."
Paulus berbicara mengenai kejahatan layaknya sebuah tempat yang bisa ditinggalkan seseorang. AT: "berhenti menjadi jahat" atau "berhenti melakukan hal-hal yang salah".
Kata "perabot" adalah kata umum untuk mangkuk, piring, dan panci tempat orang meletakkan makanan atau minuman di dalam atau di atasnya. Jika bahasamu tidak mempunyai kata umum, gunakan kata "mangkuk" atau "panci." Paulus menggunakan kata ini sebagai metafora untuk menggambarkan tipe-tipe orang yang berbeda.
Kemungkinan maknanya adalah 1) "peristiwa khusus ... waktu biasa" atau 2) "jenis-jenis aktivitas yang orang lakukan di tempat umum ... jenis-jenis aktivitas yang orang lakukan di tempat pribadi."
Arti memungkinkan adalah 1) "memisahkan diri dari orang-orang yang hina" atau 3) "membuat diri suci." Dalam beberapa kasus, Paulus berbicara mengenai proses ini bagaikan seseorang yang membasuh dirinya
Paulus berbicara tentang orang ini seakan-akan dia adalah perabot untuk tujuan yang terhormat. AT: "dia seperti perabot yang berguna untuk peristiwa khusus" atau "dia seperti perabot yang berguna (untuk aktivitas yang orang baik lakukan di tempat umum)."
Frasa ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tuan mengkhususkannya, dan dia siap digunakan Tuannya untuk setiap pekerjaan baik."
Dia tidak dikhususkan secara jasmani atau dalam makna tempatnya, melainkan untuk memenuhi tujuan. Beberapa versi menerjemahkannya menjadi "disucikan", namun teks ini memberi isyarat tentang gagasan penting dari dikhususkan.
Paulus berbicara tentang hawa nafsu orang muda layaknya seorang atau seekor binatang berbahaya yang karenanya Timotius harus melarikan diri. AT: "Sepenuhnya menghindari hawa nafsu orang muda" atau "Menolak seutuhnya untuk melakukan hal-hal salah yang sangat ingin dilakukan orang-orang muda
Kata "Kejarlah" berarti kebalikan dari "Jauhilah." Paulus berbicara mengenai kebenaran layaknya sebuah tujuan yang seharusnya dikejar oleh Timotius karena hal ini akan membuat kebaikan untuknya. AT: "Berusahalah sebaik mungkin untuk memperoleh kebenaran" atau "Carilah dahulu kebenaran"
Kemungkinan maknanya adalah 1) Paulus menghendaki Timotius untuk ikut bersama dengan orang-orang percaya lainnya dalam mengejar kebenaran, iman, kasih, dan damai sejahtera, atau 2) Paulus menghendaki Timotius untuk damai dan tidak berdebat dengan orang-orang percaya lainnya.
"berseru kepada Tuhan" adalah sebuah ungkapan yang berarti percaya dan menyembah Tuhan. AT: "mereka yang menyembah Tuhan"
Kata "murni" adalah metafora untuk sesuatu yang murni atau tulus. Kata "hati" adalah metonimia untuk "pikiran" atau "perasaan". AT: "dengan pikiran yang tulus" atau "dengan ketulusan hati"
"hindarilah untuk menjawab soal yang dicaricari yang bodoh dan tidak berpengetahuan." AT: "hindarilah untuk menjawab soal yang dicari-cari yang orang bodoh tidak ingin mengetahui kebenaran"
Paulus berbicara perdebatan yang tidak berpengetahuan seakan hal itu adalah wanita yang melahirkan anak. AT: mereka menyebabkan pertengkaran"
"dengan "lembut" atau "dengan hati-hati" menuntun mereka "memberi tuntunan mereka" atau "menuntun mereka"
Paulus berbicara pertobatan seperti itu adalah sesuatu yang Allah dapat berikan pada orang-orang. AT: "Allah mungkin memberikan mereka kesempatan untuk bertobat"
"jadi mereka akan tahu kebenaran"
Paulus berbicara tentang pendosa-pendosa belajar untuk berpikir secara benar tentang Allah seperti mereka adalah orang-orang mabuk yang menjadi sadar kembali. AT: "mereka mungkin akan berpikir benar kembali"
Paulus berbicara tentang kemampuan iblis untuk meyakinkan orang-orang Kristen untuk melakukan dosa seperti hal tersebut adalah jebakan. AT: "berhenti melakukan apa yang iblis inginkan"
Meyakinkan orang Kristen untuk melakukan dosa dibicarakan seperti iblis dapat menawan secara fisik dan membuat mereka menjadi budaknya. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "seletah dia telah menipu mereka untuk mematuhi kehendaknya"
Timotius adalah anak rohani dari Paulus.
Timotius mempercayakan berita itu kepada orang-orang setia yang dapat mengajar orang lain juga.
Seorang prajurit yang baik tidak menyibukkan dirinya dengan urusan kehidupannya.
Paulus menderita terbelenggu seperti seorang penjahat.
Firman Allah tidak terbelenggu.
Paulus bertahan dalam segala hal bagi mereka yang dipilih oleh Allah, supaya mereka memperoleh keselamatan di dalam Kristus Yesus.
Mereka yang bertahan akan memerintah bersama dengan Kristus.
Mereka yang menyangkal Kristus, Kristus akan menyangkalnya.
Timotius harus memperingatkan orang-orang untuk tidak berselisih mengenai kata-kata, yang tidak menghasilkan apa-apa.
Mereka mengajarkan bahwa kebangkitan telah terjadi.
Orang-orang percaya membersihkan diri mereka dari yang tidak terhormat, menyucikan diri mereka untuk segala perbuatan yang baik.
Timotius harus menjauh dari segala nafsu orang muda.
Seorang hamba Tuhan harus lembut, mampu mengajar, sabar, mendidik dengan kelemahlembutan kepada mereka yang menentang dia.
Seorang hamba Tuhan harus lembut, mampu mengajar, sabar, mendidik dengan kelemahlembutan kepada mereka yang menentang dia.
Iblis menangkap dan menawan orang-orang yang tidak percaya untuk kehendaknya.
1 Perhatikanlah bahwa pada hari-hari terakhir, masa-masa kesukaran akan datang. 2 Sebab, orang akan menjadi pencinta diri sendiri, pencinta uang, pembual, sombong, penghujat, tidak taat kepada orang tua, tidak tahu berterima kasih, tidak suci, 3 tidak tahu mengasihi, tidak suka berdamai, suka memfitnah, tidak bisa mengendalikan diri, kejam, tidak menyukai apa yang baik, 4 pengkhianat, ceroboh, angkuh, lebih mencintai hawa nafsu daripada mencintai Allah, 5 kelihatan saleh tetapi menyangkali kuasanya. Jauhilah orang-orang seperti ini.
6 Sebab, di antara mereka ada orang-orang yang menyusup ke dalam jemaat dan menawan perempuan-perempuan lemah yang dibebani dengan banyak dosa dan menyeret mereka dengan berbagai hawa nafsu. 7 Perempuan-perempuan seperti itu selalu belajar, tetapi tidak pernah bisa sampai kepada pengenalan akan kebenaran. 8 Sama seperti Yanes dan Yambres [1] yang melawan Musa, demikian juga orang-orang ini yang melawan kebenaran. Pikiran mereka telah rusak dan iman mereka tidak tahan uji. 9 Akan tetapi, mereka tidak bisa lebih jauh lagi karena kebodohan mereka akan nyata bagi setiap orang, sama seperti kedua orang itu.
10 Namun, kamu telah mengikuti ajaranku, cara hidupku, tujuan hidupku, imanku, kesabaranku, kasihku, dan ketekunanku, 11 seperti penganiayaan dan penderitaan yang kualami di Antiokhia, Ikonium, dan Listra [2] . Aku bertahan dalam penganiayaan, dan Tuhan menyelamatkanku dari semua itu. 12 Sesungguhnya, semua orang yang ingin hidup saleh dalam Yesus Kristus akan dianiaya, 13 sedangkan orang-orang jahat dan para penipu akan menjadi lebih buruk lagi, mereka menyesatkan dan disesatkan.
14 Sedangkan untuk kamu, lanjutkanlah dengan apa yang telah kamu pelajari dan telah kamu yakini karena kamu tahu dari siapa kamu mempelajarinya, 15 sebagaimana sejak kecil kamu sudah mengenal Kitab Suci yang sanggup memberimu hikmat kepada keselamatan melalui iman dalam Yesus Kristus. 16 Semua Kitab Suci dinapasi [3] oleh Allah dan bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan, dan untuk mendidik dalam kebenaran. 17 Dengan demikian, manusia milik Allah [4] akan cakap dan diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.
<< | >>
Paulus membiarkan Timotius mengetahui bahwa di masa depan, orang-orang akan berhenti mempercayai kebenaran, tetapi dia harus terus mempercayai perkataan Allah meskipun pada saat dia dianiaya.
Kemungkinan artinya adalah 1) ini merupakan masa setelah masa Paulus. AT: "di masa depan yaitu sebelum Yesus kembali" atau 2) ini mengarah kepada masa orang-orang Kristiani, termasuk pada masa Paulus. AT: "selama masa waktu ini sebelum hari berakhir"
Ini berupa hari-hari, bulan-bulan, atau bahkan tahun-tahun ketika orang-orang Kristen akan menahan penderitaan dan bahaya.
Di sini "pecinta" mengarah kepada cinta kepada sesama atau cinta untuk seorang teman atau anggota keluarga, cinta/kasih yang natural antara teman-teman dan saudara. Ini bukanlah cinta/kasih yang datang dari Allah. AT: "menonjolkan diri sendiri"
"tidak mencintai keluarga mereka sendiri"
"tidak setuju dengan siapapun" atau "tidak hidup dalam kedamaian dengan setiap orang"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "pembenci kebaikan"
melakukan hal-hal baik tanpa berpikir tentang hal-hal buruk yang mungkin dapat terjadi atau bahkan mengetahui hal-hal buruk yang mungkin dapat terjadi
berpikir bahwa mereka lebih baik dari orang-orang lainnya
Paulus berbicara tentang kesalehan, kebiasaan dalam menghormati Allah, sebagaimana itu adalah sebuah objek jasmani yang memiliki suatu bentuk dan mempunyai kuasa jasmani. AT: "Mereka akan muncul untuk menghormati Allah, tetapi cara mereka berbuat akan menunjukkan bahwa mereka tidak terlalu percaya dalam kuasa Allah"
"nampak/terlihat untuk memiliki kesalehan" atau "nampak/terlihat untuk menghormati Allah"
"Jauhilah" adalah suatu metafora untuk menghindari/menjauhi seseorang. AT: "Hindari/Jauhi orang-orang ini"
"masuk kedalam rumah-rumah dan berdampak besar"
"perempuan adalah seseorang yag lemah secara rohani." Perempuan-perempuan ini mungkin secara roh adalah lemah karena mereka gagal untuk berbuat/melakukan perbuatan yang saleh atau karena mereka bermalas-malas dan mempunyai banyak dosa.
Paulus berbicara tentang daya tarik dari dosa yang seolah-olah dosa membebani punggung perempuan-perempuan ini. Kemungkinan arti-arti lainnya 1) "yang seringkali berdosa" atau 2) "yang merasa sangat bersalah sekali karena mereka terus melakukan dosa." Gagasan dari ini adalah bahwa laki-laki ini dapat memberikan pengaruh dengan mudahnya kepada perempuan-perempuan ini karena perempuan-perempuan ini tidak dapat berhenti berbuat dosa.
Paulus berbicara tentang berbagai hawa nafsu seolah-olah mereka dapat mengantarkan/memimpin orang-orang lainnya pergi. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "mereka berkeinginan/memiliki hawa nafsu untuk berdosa dengan berbagai cara daripada mematuhi/taat kepada Kristus"
Paulus memberikan sebuah contoh dari dua orang guru palsu dari masa Musa dan menerapkannya kedalam cara yang akan orang-orang jalani. Paulus menguatkan Timotius untuk mengikuti contohnya dan tinggal dalam perkataan Allah.
Ini merupakan nama-nama pria.
Paulus berbicara tentang mereka yang berdebat melawan seseorang yang seolah-olah mereka berdiri melawan mereka. AT: "melawan/menentang"
"menentang Injil/Kitab Suci/Sabda dari Yesus"
"Pikiran mereka rusak" atau "Mereka tidak dapat berpikir dengan benar"
Mereka telah diuji dalam seberapa baik mereka percaya dalam Kristus dan mentaatiNya, dan mereka tidak tahan uji. AT: "dan tanpa iman yang tulus" atau "dan mereka telah menunjukkan bahwa iman mereka tidak sungguh-sungguh/sejati"
Paulus menggunakan suatu ungkapan tentang pergerakan fisik untuk mengartikan bahwa guru-guru palsu tidak akan mendapatkan banyak kesuksesan di antara orang-orang percaya. AT: "mereka tidak akan mendapati banyak kesuksesan"
sesuatu yang orang-orang dapat lihat dengan mudah
"dari Yanes dan Yambres"
Paulus berbicara tentang memberi perhatian penuh kepada hal-hal ini yang seolah-olah seorang sedang mengikuti mereka secara jasmani pada saat mereka berpindah. AT: "kamu telah mengamati pengajaranku" atau "kamu telah memberikan perhatian penuh kepada pengajaranku"
"apa yang aku ajarkan kepadamu untuk dilakukan"
bagaimana seseorang menghidupi kehidupannya
satu orang bersabar dengan orang-orang yang melakukan hal-hal yang tidak dia perbolehkan
Paulus berbicara tentang Allah yang menghentikannya dari derita kesusahan dan bahaya ini yang seolah-olah Allah membawanya keluar dari lokasi secara fisik.
"untuk hidup saleh hidup seturut/seperti pengikut-pengikut Yesus"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "pasti akan menahan penganiayaan"
Seorang penipu adalah seorang yang menginginkan orang-orang lainnya untuk berpikir bahwa dia adalah orang yang lain, biasanya lebih penting, dari dia yang sebenarnya.
"bahkan akan menjadi lebih buruk lagi"
Di sini, menyesatkan orang adalah suatu metafora untuk mengajak seseorang untuk percaya kepada sesuatu yang tidak benar. AT: "menipu diri sendiri dan orang lain" atau "mempercayai kebohongan dan mengajarkan kebohongan"
Paulus berbicara tentang perintah alkitabiah yang seolah-olah itu merupakan sebuah tempat yang dapat di tinggali oleh Timotius. AT: "jangan melupakan apa yang telah kamu pelajari" atau "melakukan lagi apa yang telah kamu pelajari"
Paulus berbicara tentang kitab suci yang seolah-olah berperan sebagai orang yang dapat membuat seorang yang lain menjadi bijaksana/penuh hikmat. AT: "bahwa ketika kamu membaca firman Allah, kamu dapat menjadi bijak sehingga kamu dapat menerima keselamatan melalui iman dalam Yesus Kristus"
Beberapa kitab menerjemahkan ini sebagai "Semua Kitab Suci adalah napas Allah." Ini berarti Allah mencipta/membuat Kitab Suci melalui RohNya dengan cara menceritakan kepada orang-orang apa yang harus ditulis. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Allah telah menyatakan semua kitab Suci melalui RohNya"
"Itu berguna" atau "Itu bermanfaat"
"untuk menyatakan kesalahan"
"untuk memperbaiki kesalahan"
"untuk mendidik orang-orang menjadi benar"
Ini berarti bahwa setiap orang percaya dalam Allah baik itu laki-laki maupun perempuan. AT: "semua orang percaya"
"akan dipersiapkan sepenuhnya"
Paulus berkata dalam hari-hari terakhir akan datang waktu-waktu yang sukar
Dalam hari-hari terakhir, orang akan mencintai dirinya sendiri, pencinta uang, dan pencinta kesenangan daripada mencintai Allah.
Dalam hari-hari terakhir, orang akan mencintai dirinya sendiri, pencinta uang, dan pencinta kesenangan daripada mencintai Allah.
Dalam hari-hari terakhir, orang akan mencintai dirinya sendiri, pencinta uang, dan pencinta kesenangan daripada mencintai Allah.
Paulus berkata kepada Timotius untuk menjauh dari mereka yang hanya terlihat saleh
Beberapa orang yang tidak takut akan Tuhan menyusup ke dalam kehidupan rumah tangga jemaat dan menawan hati perempuan-perempuan yang dikuasai oleh berbagai nafsu.
Orang-orang yang tidak takut akan Tuhan adalah guru-guru palsu yang bangkit menentang kebenaran sama seperti Yanes dan Yambres.
Timotius mengikuti Paulus.
Timotius mengikuti Paulus.
Tuhan menyelamatkan Paulus dari semua penganiayaannya
Paulus berkata bahwa semua orang yang ingin hidup secara saleh akan dianiaya.
Orang-orang jahat dan penipu akan menjadi lebih buruk di hari-hari terakhir
Timotius mengenal tulisan-tulisan Kitab Suci sejak kecil.
Semua Firman Tuhan telah diilhamkan oleh Allah
Semua Kitab Suci bermanfaat untuk pengajaran, menunjukkan kesalahan, memperbaiki kesalahan, dan untuk mendidik dalam kebenaran
Seseorang dididik sesuai Kitab Suci Allah supaya dia benar-benar dimampukan, diperlengkapi untuk setiap pekerjaan baik.
1 Demi kedatangan-Nya dan demi kerajaan-Nya, dengan sungguh-sungguh, aku berpesan kepadamu di hadapan Allah dan Yesus Kristus yang akan menghakimi orang yang hidup dan yang mati: 2 Beritakanlah firman, siap sedialah baik atau tidak baik waktunya; tegurlah, nasihatilah, dan doronglah mereka dengan penuh kesabaran dan pengajaran.
3 Sebab, akan tiba saatnya ketika orang-orang tidak mau lagi menerima ajaran sehat. Sebaliknya, untuk memuaskan telinga, mereka akan mengumpulkan guru-guru bagi diri mereka sendiri yang sesuai dengan keinginan mereka. 4 Mereka akan memalingkan pendengaran mereka dari kebenaran dan berbalik kepada dongeng-dongeng [1] . 5 Sedangkan kamu, waspadalah dalam segala hal, bertahanlah dalam kesukaran, kerjakanlah tugas pemberita Injil, dan selesaikanlah pelayananmu.
6 Sebab, aku telah dicurahkan bagai cawan persembahan [2] , dan saat kepergianku sudah tiba [3] . 7 Aku telah bertarung dalam pertarungan yang baik; aku telah mengakhiri pertandingan [4] ; aku telah memelihara iman. 8 Sekarang, mahkota kebenaran telah disediakan bagiku. Pada hari itu, Tuhan, Hakim yang adil, akan menghadiahkannya kepadaku, dan bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya [5] .
9 Berusahalah untuk segera datang kepadaku 10 karena Demas [6] meninggalkan aku, sebab ia mencintai dunia ini dan pergi ke Tesalonika. Kreskes [7] telah pergi ke Galatia dan Titus ke Dalmatia. 11 Hanya Lukas yang bersamaku. Jemputlah Markus dan bawalah dia bersamamu karena ia sangat berguna bagiku untuk pelayanan [8] . 12 Aku telah mengutus Tikhikus [9] ke Efesus.
13 Jika kamu datang, bawalah jubah yang kutinggalkan kepada Karpus di Troas dan juga buku-bukuku, terutama semua perkamen itu [10] .
14 Aleksander, si tukang besi itu, telah sangat merugikan aku. Tuhan akan membalas sesuai dengan perbuatannya. 15 Kamu berhati-hatilah juga terhadap dia karena ia sangat menentang ajaran kita.
16 Pada pembelaanku yang pertama [11] , tidak ada seorang pun yang mendukung aku karena semua telah meninggalkan aku. Semoga hal ini tidak dibalaskan atas mereka. 17 Namun, Tuhan berdiri di sampingku dan menguatkanku sehingga kabar [12] Injil di Daftar Istilah. itu dapat diberitakan sepenuhnya melalui aku, dan semua orang bukan Yahudi dapat mendengarnya. Dengan demikian, aku dilepaskan dari mulut singa [13] . 18 Tuhan akan menyelamatkan aku dari setiap perbuatan jahat dan akan membawaku ke kerajaan surgawi-Nya dengan selamat. Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.
19 Sampaikan salamku kepada Priskila dan Akwila [14] , dan kepada seisi rumah Onesiforus. 20 Erastus [15] tetap tinggal di Korintus, dan Trofimus [16] aku tinggalkan dalam keadaan sakit di Miletus. 21 Berusahalah datang ke sini sebelum musim dingin. Ebulus, Pudes, Linus, Klaudia, dan semua saudara seiman [17] mengirim salam untukmu.
22 Tuhan menyertai rohmu. Anugerah menyertai kamu.
Paulus mulai memberikan perintah umum kepada Timotius.
<< |
Paulus terus mengingatkan Timotius untuk setia dan karena dia, Paulus, sudah siap untuk mati.
"perintah sungguh-sungguh di hadapan Allah dan Yesus Kristus. "Ini menyiratkan bahwa Allah dan Yesus akan menjadi saksi Paulus. AT: "perintah sungguh-sungguh ini menjadi saksi Allah dan Yesus Kristus"
"perintah serius"
Di sini "yang hidup" dan "yang mati" digunakan bersama yang bermaksud semua orang AT: "semua orang yang pernah hidup"
Di sini "kerajaan" berdiri untuk aturan Kristus sebagai raja. AT: "kematian ketika Dia kembali mengatur sebagai raja"
Di sini "firman" adalah metonimia untuk "pesan." AT: "pesan tentang Kristus"
Di sini kata "baik" dimengerti. AT: "ketika tidak baik"
memberi tahu seseorang bahwa dia merasa bersalah melakukan hal salah
"menasehati, dan mengajarkan orang, dan selalu sabar menghadapi mereka"
"Sebab pada beberapa waktu yang akan datang"
Konteksnya mengindikasikan bahwa orang-orang ini akan menjadi bagian dari komunitas orang percaya
"tidak akan lagi mau mendengar ajaran sehat"
Ini berarti ajarannya benar dan tepat, sesuai dengan firman Allah.
Paulus berbicara tentang orang yang memperoleh banyak guru seakan-akan menaruh mereka pada sebuah tumpukan atau gundukan. AT: "mereka akan mendengarkan banyak guru yang meyakinkan mereka bahwa tidak ada yang salah dengan hasrat dosa mereka"
Paulus berbicara tentang orang yang betul-betul ingin mendengar sesuatu seakan-akan telinga mereka gatal dan akan puas jika guru-guru mengajarkan mereka tentang apa yang mau mereka dengat. AT: "yang berkata tentang apa yang hanya sangat mau mereka dengar"
Paulus berbicara tentang orang yang tidak menaruh perhatian seakan-akan fisik mereka berbalik sehingga mereka tidak dapat mendengar. AT: "Mereka tidak lagi menaruh perhatian pada kebenaran"
Paulus berbicara tentang orang yang mulai menaruh perhatian pada dongeng-dongeng seakan-akan mereka berbalik menuju mereka untuk mendengarkan. AT: "mereka akan menaruh perhatian pada pengajaran yang tidak benar"
Paulus ingin para pembacanya untuk berpikir benar tentang segala sesuatu, dan dia berbicara tentang mereka seakan-akan dia ingin mereka untuk berpikiran sehat, untuk tidak mabuk karena anggur. AT: "berpikirlah secara benar"
Artinya adalah untuk memberitahu orang tentang siapa Yesus, apa yang Dia lakukan untuk mereka, dan bagaimana mereka hidup untuk-Nya.
Paulus berbicara tentang kesiapannya untuk mati seakan-akan dia adalah segelas anggur yang siap untuk dicurahkan sebagai pengorbanan untuk Allah.
Di sini "keberangkatan" adalah cara yang sopan untuk mengacu pada kematian. AT: "Secepatnya aku akan mati dan meninggalkan dunia ini"
Paulus berbicara tentang kerja kerasnya seakan-akan dia adalah atlet yang berlomba untuk sebuah hadiah. AT: "Aku telah melakukan yang terbaik"
Paulus berbicata tentang hidupnya yang melayani Allah seakan-akan dia berlari di arena. AT: "Aku sudah menyelesaikan apa yang seharusnya aku lakukan"
Paulus berbicara tentang kepercayaannya terhadap Kristus dan ketaatannya terhadap Allah seakan-akan dia adalah barang berharga yang menjaga barang miliknya. Kemungkinan artinya adalah 1) "Aku sudah setia dalam melakukan pelayananku" atau 2) "Aku sudah mengajar tentang apa yang kita percaya dari kesalahan"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah menyediakan mahkota kebenaran bagiku"
Kemungkinan artinya adalah 1) mahkota adalah hadiah yang Allah berikan untuk orang yang sudah hidup di jalan yang benar atau 2) mahkota adalah metafora untuk kebenaran. Seperti halnya pertandingan memberikan mahkota bagi pemenang, ketika Paulus menyelesaikan hidupnya, Allah akan menyatakan bahwa Paulus itu benar.
Rangkaian bunga berbentuk lingkaran terbuat dari tumbuhan yang diberikan kepada pemenang dalam perlombaan atletik.
"pada hari itu ketika Tuhan datang lagi" atau "pada hati dimana Allah menghakimi manusia"
Paulus berbicara tentang peristiwa ini seakan-akan ini sudah terjadi. Ini dapat dinyatakan sebagai peristiwa yang akan datang. AT: "tetapi juga dia akan memberikan itu untuk mereka yang bersungguh-sungguh menunggunya kembali"
Paulus berbicara tentang orang tententu dan bagaimana mereka bersikap tentang pekerjaan Allah terhadap mereka, kemudian menutupnya dengan salam untuk dan dari orang tertentu.
"datang ... secepat mungkin"
Ini semua adalah nama orang.
Di sini "dunia" mengacu pada hal duniawi yang bertolak belakang dengan hal yang berhubungan dengan Allah. Kemungkinan artinya adalah 1) dia mencintai kenyamanan sementara akan dunia ini atau 2) dia takut dia akan mati jika dia tetap bersama Paulus.
Kedua laki-laki ini meninggalkan Paulus, tetapi Paulus tidak mengatakan bahwa mereka juga "mencintai dunia yang sekarang" seperti Demas.
Arti yang memungkinkan adalah 1) "dia dapat membantuku dalam pelayanan" atau 2) "dia dapat membantu melayaniku."
jas berat yang digunakan diatas pakaian
Ini adalah nama seorang laki-laki
Ini mengacu pada gulungan. Gulungan adalah tipe buku yang dibuat dari satu lembar panjang papirus atau kulit. Setelah menulis di atas sebuah gulungan atau membacanya, orang menggulungnya dengan batang di ujungnya.
Ini mengacu pada tipe gulungan tertentu. AT: "khususnya gulungan yang dibuat dari kulit hewan"
Menunjuk pada "Aleksander, yang mengerjakan barang-barang logam, "
Ini adalah nama seorang laki-laki.
Paulus berbicara tentang perbuatan-perbuatan jahat yang dilakukan oleh Aleksander terhadap dia.
Paulus berbicara tentang hukuman yang akan diterima oleh Aleksander sebagai balasan atas perbuatan jahatnya terhadap dia. AT: "Tuhan akan menghukum dia untuk apa yang telah dia perbuat"
Ini semua merujuk pada Aleksander.
Di sini "ajaran" mengacu pada pesan atau pengajaran. AT: "menentang pesan yang kita ajarkan"
"Ketika aku pertama kali muncul dihadapan orang banyak dan menjelaskan apa yang telah aku perbuat"
"tidak ada yang tinggal denganku dan menolongku"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Semoga Allah tidak membalas mereka" atau "Aku berdoa agar Allah tidak meninggalkan orang percaya yang meninggalkan aku"
Paulus berbicara seakan-akan Tuhan secara fisik berdiri dengannya.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "maka aku dapat berbicara tentang semua firman Allah"
Paulus berbicara tentang bahaya seakan-akan dia sedang terancam oleh singa. Bahaya ini dapat berupa fisik, roh, atau keduanya. AT: "Aku diselamatkan dari bahaya besar"
Kata "rumah" merujuk kepada orang-orang yang hidup di dalamnya. AT: "keluarga Onesiforus"
Ini adalah nama seorang laki-laki. Lihat 2 Timotius 1:16.
Ini semua adalah nama laki-laki.
Ini adalah nama kota di bagian selatan Efesus.
"Carilah cara untuk datang"
"sebelum musim salju"
AT: "menyapa kamu. Pudes, Linus, Claudia, dan semua saudara seiman juga mengirim salam untukmu"
Ini adalah nama perempuan.
Di sini "saudara" berarti semua orang percaya baik pria maupun wanita. AT: "semua orang percaya di sini"
"Aku berdoa agar Tuhan membuat rohmu kuat." Di sini "kamu" adalah bentuk tunggal dan mengacu pada Timotius.
"Aku berdoa supaya Tuhan menunjukkan rahmatnya menyertai kalian semua." Di sini kata "kamu" adalah bentuk jamak yang mengacu pada semua orang percaya yang ada bersama Timotius.
Yesus Kristus adalah hakim dari yang hidup dan yang mati.
Paulus dengan sungguh-sungguh memerintahkan Timotius untuk memberitakan Firman.
Orang-orang tidak akan bertahan menerima pengajaran yang benar, tetapi akan mendengar kepada pengajaran yang sesuai keinginan-keinginan mereka.
Timotius telah diberikan pekerjaan dan pelayanan sebagai seorang pengabar Injil.
Paulus berkata bahwa waktu kepergiannya sudah tiba.
Paulus berkata bahwa semua orang yang merindukan penyataan Kristus akan menerima mahkota kebenaran.
Demas meninggalkan Paulus karena dia mengasihi dunia ini.
Hanya Lukas yang bersama Paulus.
Paulus mengatakan bahwa orang yang menentang dia akan dibalas sesuai dengan perbuatannya.
Pada persidangan Paulus yang pertama, tidak ada seorangpun yang membela Paulus.
1 Dari Paulus [1] , hamba Allah dan rasul [2] Rasul di Daftar Istilah. Kristus Yesus, yang diutus demi iman orang-orang pilihan Allah dan pengetahuan akan kebenaran yang memimpin kepada kesalehan 2 supaya mereka mendapatkan pengharapan hidup kekal, yang dijanjikan sejak sebelum permulaan zaman oleh Allah yang tidak pernah berdusta. 3 Pada waktu-Nya, Ia telah menyatakan firman-Nya melalui pemberitaan yang telah dipercayakan kepadaku sesuai dengan perintah Allah, Juru Selamat kita.
4 Kepada Titus, anak yang sah dalam iman kita bersama.
Anugerah dan damai sejahtera dari Allah, Bapa, dan Yesus Kristus, Juru Selamat kita.
5 Karena alasan inilah aku meninggalkanmu di Kreta [3] , yaitu supaya kamu dapat menyelesaikan apa yang masih perlu diatur dan mengangkat penatua-penatua di setiap kota, seperti yang aku pesankan kepadamu. 6 Dia haruslah orang yang tidak bercela, suami dari satu istri, mempunyai anak-anak yang percaya [4] , dan tidak dituduh karena hidup yang tidak bermoral atau memberontak. 7 Sebab, seorang penilik jemaat [5] episkopos ”. Dahulu, ia adalah tuan rumah dari tempat jemaat beribadah sehingga ia bertugas menjadi pengawas/penilik pertemuan jemaat di situ. Pada masa kini, jabatan ini berkembang menjadi penatua yang melaksanakan tugas penggembalaan jemaat. haruslah seorang yang tidak bercela sebagai penatalayan Allah [6] , tidak sombong, tidak cepat marah, bukan pemabuk, tidak suka berkelahi, dan tidak serakah dalam mencari keuntungan. 8 Sebaliknya, suka memberi tumpangan, mencintai apa yang baik, bijaksana, adil, saleh, dan dapat menguasai diri. 9 Ia berpegang teguh pada perkataan yang dapat dipercaya, sesuai dengan yang sudah diajarkan, sehingga ia dapat memberi nasihat menurut pengajaran yang sehat [7] dan menegur mereka yang membantahnya.
10 Sebab, ada banyak orang yang memberontak, suka omong kosong [8] , dan menipu, khususnya mereka yang berasal dari kelompok orang bersunat [9] Sunat di Daftar Istilah. . 11 Mereka pantas ditutup mulutnya karena mereka menyusahkan seluruh keluarga dengan mengajarkan hal-hal yang seharusnya tidak mereka ajarkan, yang justru mendatangkan hal yang memalukan. 12 Salah satu dari mereka, yaitu nabi mereka sendiri, berkata, “Dasar orang-orang Kreta pembohong [10] , seperti binatang buas yang jahat, dan pelahap yang malas.” 13 Kesaksian ini benar. Karena itu, tegurlah mereka dengan keras supaya mereka menjadi sehat dalam iman. 14 Jangan perhatikan dongeng-dongeng orang Yahudi dan perintah orang-orang yang menolak kebenaran.
15 Bagi yang murni, semua adalah murni. Namun, bagi mereka yang najis dan tidak percaya, tidak ada satu pun yang murni karena baik pikiran maupun hati nurani mereka adalah najis. 16 Mereka mengaku mengenal Allah, tetapi dengan perbuatannya mereka menyangkal Allah. Mereka itu menjijikkan, tidak taat, dan tidak sanggup melakukan apa pun yang baik.
| >>
untuk menguatkan Iman dari
"ini cocok untuk memuliakan Tuhan"
"sebelum dunia ada"
"pada waktu yang sesuai"
Paulus berbicara tentang pesan Allah seolah itu merupakan seseatu yang bisa ditunjukkan kepada orang-orang . AT: " Dia membuat saya mengerti pesanNya"
" dia percaya kepadaku untuk membawa" atau " dia memberi saya tanggungjawab untuk memberitakan"
"Tuhan, yang menyelamatkan kita"
Meskipun Titus bukanlah anak kandung dari Paulus, mereka mebagikan iman bersama di dalam Kristus. Paulus menganggap Titus sebagai anaknya sendiri. AT: "kamu sudah seperti anakku sendiri"
Paulus menyatakan iman yang sama dalam Kristus yang mereka berdua beritakan. AT: "ajaran-ajaran yang kita berdua percaya"
Ini adalah salam yang umum yang digunakan Paulus. kamu dapat terjemahkan informasi yang kamu pahami dengan jelas. AT: " kiranya kamu dipenuhi dengan kebaikan dan kedamaian dalam hidupmu"
"Yesus Kristus adalah penyelamat kita"
"Inilah alasannya"
"aku mengatakan kepadamu untuk tinggal di Kreta"
"Supaya kamu menyelesaikan segala sesuatu yang harus diselesaikan"
"Penatua-penatua yang ditunjuk" atau "penatua-penatua yang diangkat"
Pada masa jemaat Kristen mula-mula, para penatua Kristen memberikan kepemimpinan rohani pada sidang jemaat.
Titus telah disuruh untuk mentahbiskan para penatua di setiap kota di pulau Kreta, Paulus memberikan syarat-syarat kepada para penatua.
untuk menjadi "tidak bercacat" dikenal sebagai orang yang tidak melakukan hal-hal yang buruk. AT: " seorang penatua harus tidak mempunyai reputasi yang buruk dan harus menjadi seorang suami"
Ini berarti bahwa dia hanya mempunyai satu istri, dan tidak mempunyai istri yang lain atau selir. itu juga termasuk bahwa dia tidak melakukan perzinahan dan dia belum bercerai dengan istrinya yang sebelumnnya. AT: "seorang laki-laki yang hanya mempunyai satu istri" atau " seorang laki-laki yang setia kepada istrinya"
Kemungkinan artinya adalah 1) anak-anak yang percaya kepada Yesus atau 2) anak-anak yang dapat dipercaya
tidak bisa mengendalikan diri, tidak mampu untuk menguasai diri mereka
Ini adalah nama yang sama di posisi yang sama dari kepemimpinan rohani yang Paulus maksudkan sebagai "penatua" di 1:6.
Paulus berbicara tentang gereja seolah itu adalah rumah Allah dan penilik seolah merupakan pelayan yang mengatur rumah.
"bukan peminum" atau "tidak meminum banyak minuman keras"
" tidak melakukan kejahatan" atau "bukan seorang yang suka berkelahi"
Paulus mengubah pendapatnya dari apa yang para penatua tidak boleh dilakukan dan yang harus dilakukan
"seseorang yang menyukai apa yang baik"
Paulus mengatakan renungan tentang iman orang Kristen seolah bisa menggenggam iman dengan satu tangan. AT: "untuk setia" atau "tahu dengan baik"
dia harus mengajar tentang apa yang benar tentang Allah dan dan hal kerohanian lainnya.
Karena bagi mereka yang menentang Firman Tuhan, , Paulus memberi Titus alasan untuk mengabarkan Firman Tuhan dan memeperingatkannya tentang para pengajar palsu.
orang yang memberontak yang menantang pengabaran Injil dari Paulus
Bagian ini menjelaskan tentang orang-orang yang memberontak yang disebutkan di beberapa bagian sebelumnya. Di sini " kosong" adalah perumpamaan untuk tidak berguna, dan "kosong" adalah perumpamaan dari " omong kosong" orang yang berbicara yang tidak berguna atau hal-hal yang bodoh. AT: "orang yang berbicara hal-hal yang tidak bermanfaat dan menipu orang lain"
Ini mengarah kepada orang Kristen Yahudi yang mengajar bahwa laki-laki harus disunat untuk bisa mengikuti Kristus.
"mereka harus dicegah untuk menyebarluaskan ajaran-ajaran mereka " atau "mereka harus dihentikan dari pengaruh kata-kata orang lain"
Ini adalah hal-hal yang tidak pantas diajarkan tentang Kristus dan hukum Taurat karena itu tidak benar.
ini mengarah pada orang yang melakukan hal-hal yang tidak mulia
"yang merusak semua keluarga." isunya adalah bahwa mereka membuat keluarga mereka kecewa dengan menggoyahkan iman mereka. Ini menyebabkan anggota keluarga bermasalah satu sama yang lain.
"Seorang nabi dari Kreta" atau "orang Kreta yang menganggap dirinya adalah seorang nabi"
orang Kreta selalu berbohong." Ini adalah sebuah pernyataan bahwa banyak orang Kreta yang terlalu banyak berbohong.
perumpamaan menjelaskan tentang orang Kreta yang berbahaya seperti binatang liar.
"Kamu harus menggunakan bahasa yang tepat agar orang Kreta tersebut mengerti ketika kamu menasihati mereka"
"supaya mereka mempunyai iman yang baik" atau "supaya iman mereka benar "
Mengarah kepada ajaran palsu orang Yahudi
Paulus berbicara tentang kebenaran seolah paulus tentang sesuatu yang tidak sesuai atau dihindari. AT: "menolak kebenaran"
"Jika orang murni didalamnya , segala sesuatu yang mereka lakukan akan murniI"
"Kepada mereka yang diterima oleh Tuhan"
Paulus berbicara kepada orang-orang yang berdosa seolah tubuh mereka kotor. AT: " jika orang cemar secara moral dan tidak percaya, mereka tidak dapat melakukan apapun dengan murni"
"Bagaimana mereka hidup membuktikan ketidaktahuan mereka "
"mereka menjijikkan"
Tujuannya adalah untuk memapankan iman orang pilihan Allah dan memapankan pengetahuan akan kebenaran
Ia menjanjikannya sebelum segala zaman
Tidak.
Allah menggunakan rasul Paulus
Titus adalah anak Paulus yang sejati di dalam iman mereka bersama
Titus adalah anak Paulus yang sejati di dalam iman mereka bersama
Ia tidak boleh liar, kecanduan anggur, pembuat onar, dan tamak
Ia sebagai pengelola dari rumah tangga
Seorang penatua harus bermurah hati, seorang teman dari semua yang baik, bijaksana, benar, saleh, dan dapat mengendalikan diri
Dia harus memegangnya dengan erat, dan dapat menggunakannya untuk mendukung dan mengoreksi orang lain.
Mereka menipu orang dan memecah-belah seluruh keluarga
Mereka menipu orang dan memecah-belah seluruh keluarga
Mereka dimotivasi oleh keuntungan yang memalukan
Ia harus mengoreksi mereka agar mereka sehat di dalam iman
Mereka tidak menghabiskan waktu kepada mitos-mitos Yahudi atau perintah-perintah orang
Pikiran dan hati nurani adalah cemar
Ia menyangkal Allah dengan perbuatannya
1 Akan tetapi, kamu, ajarkanlah hal-hal yang sesuai dengan pengajaran yang sehat. 2 Laki-laki yang lebih tua harus dapat menahan diri [1] , terhormat, menguasai diri [2] , serta sehat dalam iman, dalam kasih, dan dalam ketekunan [3] .
3 Juga, perempuan-perempuan yang lebih tua harus menunjukkan tingkah laku yang saleh, bukan pemfitnah atau hamba anggur, tetapi harus mengajarkan apa yang baik. 4 Dengan demikian, mereka dapat menasihati perempuan-perempuan muda untuk mencintai suaminya, mengasihi anak-anaknya, 5 menguasai diri, saleh, mengurus urusan rumah tangganya, ramah, dan tunduk pada suaminya, supaya firman Allah tidak dilecehkan.
6 Begitu juga, nasihatilah orang-orang muda agar dapat menguasai diri. 7 Dalam segala hal, jadikan dirimu teladan dalam perbuatan-perbuatan baik. Dalam pengajaran, tunjukkanlah integritas, kehormatan, 8 perkataan benar yang tidak tercela sehingga para lawan akan menjadi malu karena tidak dapat mengatakan hal yang buruk tentang kita.
9 Hamba-hamba harus tunduk kepada tuan-tuan mereka dalam segala hal, usahakanlah untuk menyenangkan mereka, dan tidak membantah. 10 Jangan mencuri, tetapi tunjukkanlah bahwa kamu dapat dipercaya supaya dalam segala hal mereka memuliakan ajaran Allah, Juru Selamat kita.
11 Sebab, anugerah Allah yang membawa keselamatan sudah nyata bagi semua orang, 12 untuk memampukan kita menolak hal-hal yang tidak saleh [4] Fasik di Daftar Istilah. ataupun hawa nafsu duniawi sehingga kita dapat hidup menguasai diri, adil, dan saleh di zaman sekarang ini, 13 sementara kita menantikan pengharapan yang penuh berkat, yaitu kedatangan yang penuh kemuliaan dari Allah Yang Mahabesar, dan Juru Selamat kita, Kristus Yesus [5] . 14 Ia telah memberikan diri-Nya bagi kita untuk menebus kita dari semua perbuatan jahat dan untuk menyucikan bagi diri-Nya, suatu umat pilihan-Nya yang giat melakukan perbuatan baik.
15 Ajarkanlah semuanya ini. Nasihati dan tegurlah dengan segala kewibawaan. Jangan ada orang yang merendahkan kamu.
Para cendekiawan terbagi menurut cara mereka memahami bagian ini dalam hal konteks sejarah dan budayanya. Beberapa cendekiawani percaya bahwa laki-laki dan perempuan setara dengan sempurna dalam segala hal (kepercayaan ini dikenal dengan paham kesederajatan). Beberapa cendekiawan lainnya percaya bahwa laki-laki dan perempuan diciptakan secara berbeda dan untuk melayani dalam peran yang berbeda di dalam pernikahan dan gereja (kepercayaan ini dikenal sebagai aliran pelengkap). Bagaimana cara seseorang memahami persoalan ini bisa mempengaruhi bagaimana bagian ini diterjemahkan.
Bagian ini tidak memaafkan perbudakan sebagai suatu praktik yang dapat diterima. Pengajaran Paulus mengenai perbudakan bersifat agak radikal pada masanya karena tuan-tuan tidak diharapkan memperlakukan para budaknya dengan cara yang baik. Secara keseluruhan, fokus Paulus adalah pada kehidupan yang berkenan kepada Allah tanpa memandang keadaan-keadaan hidup seseorang. Penerjemah perlu mengingat bahwa Paulus berada di dalam penjara ketika ia menuliskan perkataan-perkataan ini.
<< | >>
Paulus melanjutkan dengan memberikan Titus alasan-alasan untuk memberitakan firman Allah, dan menjelaskan bagaimana laki-laki yang lebih tua, perempuan yang lebih tua, orang-orang muda dan budak-budak atau pelayan-pelayan harus hidup sebagai orang percaya.
Paulus menyatakan apa yang berbeda. AT: "tetapi kamu, Titus, berbeda dengan guru-guru palsu, yakinlah untuk mengatakan apa yang sesuai"
"dengan doktrin yang sehat" atau "dengan pengajaran yang benar"
"berpikiran waras" atau "menguasai diri"
"untuk ... mengendalikan hasrat mereka"
Kata "sehat" di sini bermakna teguh dan tidak terombang-ambingkan. Kata "iman," "kasih," dan "ketekunan" dapat dinyatakan sebagai kata kerja. AT: "dan mereka harus dengan teguh percaya pada pengajaran yang benar tentang Allah, mengasihi orang lain dengan sunguh-sunguh, dan terus menerus melayani Allah bahkan ketika dalam kesusahan"
"dengan cara yang sama, ajarlah perempuan-perempuan yang lebih tua" atau "Juga ajarlah perempuan-perempuan yang lebih tua"
Kata ini mengacu pada orang yang mengatakan hal-hal yang buruk tentang orang lain apakah itu benar atau tidak.
Seseorang yang tidak dapat menguasai diri mereka dan minum terlalu banyak minuman anggur dikatakan seolah-olah orang itu adalah hamba anggur. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "dan tidak minum terlalu banyak anggur" atau "dan tidak kecanduan anggur"
Kata "Firman" di sini adalah sebuah metonimia untuk "pesan," yang merupakan metonimia bagi Allah sendiri. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "supaya tidak ada seorang pun yang menghina firman Allah" atau "supaya tidak seorang pun menghina Allah dengan mengatakan hal-hal buruk mengenai pesan ini"
Titus harus melatih orang-orang yang lebih muda sebagaimana ia harus melatih orang-orang yang lebih tua.
"perlihatkan dirimu sebagai"
"teladan seseorang yang melakukan hal-hal yang benar dan patut"
Hal ini menggambarkan situasi di mana seseorang melawan Titus dan orang itu menjadi malu akan hal itu. AT: "Jika seseorang melawanmu, kiranya ia menjadi malu" atau "supaya jika orang-orang melawan kamu, mereka kiranya menjadi malu"
"tuan-tuan mereka sendiri"
"dalam setiap keadaan" atau "selalu"
"menyenangkan tuan-tuan mereka" atau "memuaskan hati tuan-tuan mereka"
"tunjukkan bahwa mereka layak mendapatkan kepercayaan tuan-tuannya"
"dalam segala sesuatu yang mereka lakukan"
"mereka membuat pengajaran tentang Allah Juruselamat kita menarik" atau "mereka membuat orang-orang mengerti betapa baiknya pengajaran mengenai Allah Juruselamat kita"
"Allah yang menyelamatkan kita"
Paulus mendorong Titus untuk menantikan kedatangan Yesus dan mengingat wewenangnya melalui Yesus.
Paulus berbicara tentang anugerah Allah seperti seseorang yang mendatangi orang lain dan melatih mereka untuk hidup dalam kekudusan.
"mengajar kita untuk tidak mencemarkan Allah"
"keinginan yang kuat akan hal-hal dari dunia ini" atau "hasrat yang kuat untuk kesenangan-kesenangan yang berdosa"
"selama kita hidup di dunia ini" atau "selama masa ini"
"kita menunggu untuk menyambut"
Di sini "kemuliaan" melambangkan Yesus sendiri yang akan datang dalam kemulian. AT: "Hal baik yang kita harapkan, yaitu kehadiran yang mulia Allah yang Agung dan Juruselamat kita, Yesus Kristus"
Hal ini mengacu pada Yesus yang dengan rela mengorbankan diri-Nya. AT: "Dia memberikan diri-Nya mati untuk kita"
Paulus berbicara tentang Yesus seakan-akan ia sedang membebaskan budak-budak dari tuan mereka yang jahat.
Sekelompok orang yang berharga bagi-Nya.
"berkeinginan kuat"
Pernyataan ini dapat diperjelas. AT: "Nasihatiah dengan segala kewibawaan mereka yang tidak melakukan hal-hal ini"
"Jangan biarkan siapa pun"
Pernyataan ini dapat diperjelas AT: "menolak untuk mendengarkan perkataanmu" atau "menolak untuk menghargai kamu"
Mereka harus tampil berkepala dingin, sopan, teguh di dalam iman, di dalam kasih, dan dalam daya tahan.
Mereka harus menampilkan dirinya sebagai yang dihormati, tanpa gosip-gosip; mereka harus tidak diperbudak oleh anggur dan mengajarkan apa yang baik.
Mereka harus melatih mereka mengasihi dan taat pada suami mereka, mengasihi anaknya, bijaksana, murni, mengurus rumah tangga dengan baik.
Mereka harus melatih mereka mengasihi dan taat pada suami mereka, mengasihi anaknya, bijaksana, murni, mengurus rumah tangga dengan baik.
Ia harus mengajar, menunjukkan integritas dan harga diri, dan menggunakan perkataan yang benar dan tidak tercela.
Ia harus mengajar, menunjukkan integritas dan harga diri, dan menggunakan perkataan yang benar dan tidak tercela.
Mereka harus taat kepada tuan-tuannya, tidak mencuri dari mereka, dan tunjukkan iman yang baik.
Mereka harus taat kepada tuan-tuannya, tidak mencuri dari mereka, dan tunjukkan iman yang baik.
Membuat ajaran tentang Allah Juruselamat kita menarik bagi orang lain.
Anugerah Allah dapat menyelamatkan semua orang.
Anugerah Allah melatih kita untuk menyangkal kefasikan dan nafsu duniawi.
Orang percaya mengantisipasi penyataan kemuliaan Allah yang besar dan Juruselamat kita Yesus Kristus.
Ia telah memberikan diriNya untuk membebaskan kita dari segala pelanggaran, dan menyucikan umat yang berhasrat untuk melakukan pekerjaan yang baik.
1 Ingatkan mereka agar tunduk kepada pemerintah dan penguasa, taat dan siap melakukan setiap perbuatan baik, 2 tidak memfitnah siapa pun, tidak bertengkar, ramah, serta benar-benar bersikap lemah lembut terhadap semua orang.
3 Sebab, kita dahulu juga bodoh, tidak taat, tersesat, diperbudak oleh berbagai nafsu dan kesenangan, hidup dalam kejahatan dan iri hati, dibenci dan saling membenci. 4 Akan tetapi, ketika kemurahan dan kasih Allah, Juru Selamat kita, dinyatakan, 5 Ia menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan benar yang kita lakukan, melainkan karena belas kasih-Nya melalui pembasuhan kelahiran kembali dan pembaruan Roh Kudus [1] Roh Kudus di Daftar Istilah. , 6 yang Ia curahkan atas kita dengan melimpah melalui Kristus Yesus [2] , Juru Selamat kita. 7 Jadi, setelah dibenarkan oleh anugerah-Nya, kita menjadi ahli waris sesuai dengan pengharapan akan hidup yang kekal. 8 Perkataan ini sungguh benar. Tentang hal ini aku ingin kamu benar-benar yakin supaya mereka yang sudah percaya kepada Allah dapat tekun melakukan perbuatan baik. Hal-hal ini baik dan bermanfaat bagi semua orang.
9 Akan tetapi, hindarilah perdebatan-perdebatan, silsilah-silsilah, perselisihan, dan pertengkaran yang bodoh tentang Hukum Taurat [3] Hukum Taurat di Daftar Istilah. karena hal itu tidak ada gunanya dan sia-sia. 10 Untuk orang yang menyebabkan perpecahan, peringatkan dia satu atau dua kali, setelah itu jauhilah dia. 11 Sebab kamu tahu orang seperti itu sudah disesatkan dan penuh dosa, ia mendatangkan hukuman atas dirinya sendiri.
12 Setelah aku mengutus Artemas [4] atau Tikhikus [5] kepadamu, berusahalah untuk datang kepadaku di Nikopolis [6] karena aku sudah memutuskan untuk tinggal di sana selama musim dingin nanti. 13 Dengan sekuat tenagamu, bantulah Zenas [7] , si ahli hukum itu, dan Apolos [8] yang ada dalam perjalanan supaya mereka tidak kekurangan suatu apa pun. 14 Haruslah orang-orang kita [9] belajar bertekun dalam melakukan pekerjaan yang baik supaya mereka dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan tidak hidup dengan tidak berbuah.
15 Semua orang yang ada bersamaku menyampaikan salam untukmu. Sampaikan salamku kepada mereka yang mengasihi kami dalam iman.
Anugerah menyertai kamu semua [10] .
<< |
Paulus melanjutkan memberikan Titus instruksi-instruksi tentang bagaimana cara mengajar orang-orang yang lebih tua dan orang-orang yang di bawah pemeliharaannya di Kreta.
"Beritahukanlah kepada orang-orang kita lagi tentang apa yang telah mereka ketahui, untuk "tunduk" atau "tetaplah ingatkan mereka untuk tunduk"
"lakukan apa yang dikatakan oleh para pemerintah dan penguasa dengan menaati mereka"
Kata-kata ini memiliki makna yang sama dan digunakan bersama untuk menyertakan setiap orang yang memegang kekuasaan dalam pemerintahan.
"siap untuk melakukan perbuatan baik kapan pun ada kesempatan"
"untuk mengatakan kejahatan "
"Ini karena kita sendiri dahulu pernah"
"dulunya" atau "pada suatu waktu" atau "sebelumnya"
"bahkan kita" atau "kita juga"
"tidak bijaksana"
Paulus berkata tentang "hawa nafsu dan "kesenangan" seakan-akan mereka adalah orang-orang yang dapat menyesatkan orang lain dan memperbudak mereka. Di sini, "menyesatkan" adalah sebuah kiasan yang berarti mengakibatkan seseorang untuk mempercayai apa yang tidak benar. Di sini, "diperbudak oleh berbagai hawa nafsu dan kesenangan" adalah sebuah kiasan bagi ketidakmampuan untuk mengendalikan dirinya sendiri. Ini bisa dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT :"Kita menipu diri kita sendiri dan hanya melakukan apa yang menyenangkan bagi kita"
"hawa nafsu" atau "hasrat"
Di sini, "kejahatan" dan "iri hati" adalah kata yang sama untuk dosa. AT :"Kita selalu melakukan hal-hal jahat dan menginginkan apa yang orang lain miliki"
"Kita menyebabkan orang-orang lain membenci kita"
Paulus berbicara tentang kemurahan dan kasih Allah seakan-akan mereka adalah orang-orang yang datang ke dalam penglihatan kita.
"karena Ia berbelas kasihan kepada kita"
Paulus mungkin sedang berbicara tentang pengampunan Allah bagi para pendosa seakan-akan Ia secara jasmani membasuh mereka. Paulus juga sedang berbicara tentang para pendosa yang mau menanggapi Allah seakan-akan mereka telah lahir kembali.
Hal yang umum bagi para penulis Perjanjian Baru untuk berkata tentang Roh Kudus sebagai cairan yang dapat Allah curahkan di dalam jumlah yang sangat besar. AT :"memberikan Roh Kudus kepada kita dengan murah hati"
"ketika Yesus menyelamatkan kita"
Ini bisa dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT :"karena Allah telah menyatakan kita menjadi tanpa dosa"
Orang-orang yang kepadanya Allah telah berjanji dikatakan seakan-akan mereka mewarisi harta milik dan kekayaan dari seorang anggota keluarga.
Ini mengacu kepada Allah memberikan Roh Kudus kepada orang-orang percaya melalui Yesus dalam Titus 3:7.
"berusaha untuk melakukan kebaikan"
Paulus menjelaskan apa yang seharusnya dihindari oleh Titus dan bagaimana cara memperlakukan mereka yang menyebabkan pertikaian dantara orang-orang percaya.
"Jadi hindarilah" atau "Maka dari itu, hindarilah"
"perdebatan mengenai kepentingan-kepentingan yang tidak penting"
Ini mempelajari hubungan di kekeluargaan.
perdebatan atau perlawanan
"Hukum Taurat Musa"
"Menjauhkan diri dari siapa pun"
"setelah kamu memperingatkan seseorang tersebut sekali atau dua kali"
"seseorang seperti itu"
Paulus berbicara tentang seseorang yang berbuat kesalahan seakan ia sedang meninggalkan jalan yang sebelumnya ia jalani.
"membawa penghakiman atas dirinya sendiri"
Paulus menutup suratnya dengan memberitahu Titus apa yang dilakukan setelah ia mengangkat para penatua di Kreta dan memberikan salam dari mereka yang bersama-sama dengannya.
"Setelah aku mengirim"
Ini adalah nama-nama orang laki-laki.
"datanglah dengan cepat"
"tetap tinggal sampai musim dingin"
"Jangan menunda dalam mengirimkan"
"dan juga mengirim Apolos
Paulus menjelaskan mengapa itu penting untuk menyediakan kebutuhan Zenas dan Apolos
Paulus sedang menyebutkan tentang orang-orang percaya di Kreta.
"yang memampukan mereka untuk membantu orang-orang yang membutuhkan hal-hal penting dengan segera"
Paulus berbicara tentang orang-orang yang melakukan perkerjaan baik seakan-akan mereka adalah pohon-pohon yang berbuah baik. Bentuk negatif ganda ini berarti mereka seharusnya menjadi berbuah dan produktif. AT :"kebutuhan-kebutuhan; dalam cara ini mereka akan berbuah" atau "kebutuhan-kebutuhan, dan sehingga mereka akan melakukan pekerjaan-pekerjaan baik"
Paulus mengakhiri suratnya kepada Titus.
"Semua orang"
Kemungkinan artinya adalah 1) "orang-orang percaya yang mengasihi kami" atau 2) orang-orang percaya yang mengasihi kami karena kami berbagi keyakinan yang sama"
Ini adalah salam yang biasa digunakan oleh orang-orang Kristen. AT :"Kiranya anugerah Allah menyertai kamu sekalian" atau "Aku meminta supaya Allah menganugrahi kamun semua"
Orang percaya harus tunduk dan taat, bersiap-sedia untuk melakukan setiap pekerjaan baik
Keinginan dan kesenangan mereka membawa mereka tersesat.
Ia menyelamatkan kita melalui permandian dari kelahiran baru dan pembaharuan oleh Roh Kudus.
Kita diselamatkan hanya oleh belas kasihan Allah.
Allah membuat kita menjadi ahli warisNya.
Orang percaya seharusnya memikirkan pekerjaan baik yang telah diberikan Allah kepada mereka untuk dilakukan.
Orang percaya seharusnya menghindari perdebatan yang bodoh.
Setiap orang yang menyebabkan perpecahan di antara orang percaya harus ditolak setelah satu atau dua kali diperingatkan.
Orang percaya harus belajar untuk ikut serta dalam pekerjaan baik untuk memenuhi kebutuhannya sendiri.
1 Salam dari Paulus, seorang yang dipenjara [1] karena Yesus Kristus, dan dari Timotius, saudara seiman kita,
kepada Filemon [2] , sahabat dan rekan pelayan yang kami kasihi, 2 dan kepada Apfia [3] , saudari kita, serta kepada Arkhipus, teman seperjuangan kita, dan kepada jemaat yang bersekutu di rumahmu.
3 Anugerah dan damai sejahtera bagimu dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus.
4 Aku selalu bersyukur kepada Allahku ketika mengingat kamu dalam doa-doaku, 5 sebab aku mendengar tentang iman dan kasih yang kamu miliki dalam Tuhan Yesus dan kepada semua orang kudus [4] . 6 Aku berdoa supaya persekutuan imanmu [5] menjadi efektif untuk pengetahuan yang penuh akan setiap hal baik yang ada pada kita demi Kristus. 7 Aku sangat bersukacita dan terhibur oleh kasihmu karena melalui kamu, Saudara, hati orang-orang kudus disegarkan kembali.
8 Karena itu, meskipun aku memiliki keyakinan besar dalam Kristus dan dapat memerintahkan kamu melakukan apa yang menjadi kewajibanmu, 9 tetapi karena kasih, lebih baik kalau aku memintanya kepadamu. Aku, Paulus -- yang sudah tua, dan sekarang menjadi orang yang dipenjara karena Kristus Yesus -- 10 memohon kepadamu untuk anakku [6] , Onesimus [7] , yang aku dapatkan selama aku ada di penjara, 11 yang dahulu tidak berguna bagimu, tetapi sekarang sangat berguna [8] , baik bagimu maupun bagiku.
12 Aku mengutus dia, buah hatiku, kembali kepadamu, 13 yang sebenarnya ingin aku tahan untuk tinggal bersamaku supaya ia bisa menggantikanmu melayaniku selama aku dipenjarakan karena Injil.* 14 Namun, tanpa persetujuanmu, aku tidak mau melakukan apa pun supaya kebaikan itu kamu lakukan bukan karena keharusan, melainkan karena kesukaan.
15 Mungkin alasan Onesimus dipisahkan darimu untuk sementara waktu adalah supaya kamu bisa menerimanya kembali untuk selamanya, 16 tetapi bukan lagi sebagai budak, melainkan lebih dari itu, yaitu sebagai saudara yang terkasih, bukan hanya khusus untukku, terlebih lagi untukmu, baik dalam daging [9] maupun dalam Tuhan.
17 Jadi, jika kamu menganggap aku sebagai rekan kerjamu [10] , terimalah Onesimus sebagaimana kamu menerima aku. 18 Jika ia telah bersalah kepadamu atau berutang apa pun kepadamu, tanggungkanlah itu kepadaku. 19 Aku, Paulus, menulis ini dengan tanganku sendiri: Aku akan melunasinya -- tanpa menyebut apa pun tentang utangmu kepadaku, yaitu hidupmu sendiri [11] . 20 Ya, Saudaraku, biarlah di dalam Tuhan aku mendapatkan kebaikan darimu. Segarkanlah hatiku di dalam Kristus. 21 Karena keyakinanku akan ketaatanmu, aku menulis surat ini kepadamu, sebab aku tahu kamu akan melakukan lebih dari yang aku minta.
22 Sementara itu, tolong siapkan kamar untukku karena aku berharap melalui doa-doamu, aku akan diperkenankan kembali kepadamu.
23 Epafras, temanku sepenjara dalam Yesus Kristus, mengirim salam untukmu, 24 demikian juga Markus, Aristarkhus, Demas, dan Lukas, rekan-rekan sepelayananku.
25 Anugerah dari Tuhan kita, Yesus Kristus, kiranya menyertai rohmu.
3 kali Paulus menyebutkan dirinya sendiri sebagai penulis dari surat ini. Ternyata Timotius bersamanya dan mungkin menulis kata-kata itu seperti Paulus yang mengatakannya. Paulus menyambut orang lainnya yang bertemu jemaat di rumah Filemon.
Semua contoh dari "Aku," "saya," dan "saya" merujuk pada Paulus. Filemon adalah orang utama kepada siapa surat ini ditulis. Semua contoh dari "kamu" dan "
Bahasamu mungkin mempunyai cara khusus untuk mengenalkan seorang penulis surat. AT: "Aku, Paulus, seorang yang dipenjara karena Yesus Kristus, dan Timotius, saudara kita, menulis surat ini kepada Filemon.
"Seorang yang dipenjara demi Yesus Kristus." Orang yang menerima pengajaran Paulus akan dihukum dengan membawanya ke dalam penjara.
Disini dimaksudkan sebagai sesama orang Kristen.
Kata "kita" disini merujuk pada Paulus dan mereka yang bersamanya tetapi tidak sebagai pembaca.
"Dia, seperti kita, bekerja untuk menyebarkan injil"
Disini "saudara perempuan" maksudnya dia seorang saudara perempunan yang kita percaya, AT: "Apfia seorang perempuan sesama orang percaya " atau "Apfia saudara perempuan rohani kita"
Ini adalah nama dari seorang jemaat, yang bersama Filemon
Paulus disini berbicara tentang Arkhipus seakan-akan mereka berdua adalah prajurit. Arkhipus bekerja dengan keras, seperti Paulus yang dirinya juga bekerja keras, untuk menyebarkan injil. AT: "Sesama pejuang dalam peperangan rohani" atau "yang juga bertarung dengan peperangan rohani dengan kita"
"Kiranya Allah Bapa kita dan Yesus Kristus memberimu anugerah dan damai sejahtera". Ini adalah berkat.
Kata "kita" disini merujuk pada "Paulus", mereka yang bersamanya dan para pembaca.
Ini adalah gelar penting untuk Allah.
Kata "kita" adalah jamak dan merujuk pada Paulus, mereka yang bersamanya dan semua orang-orang Kristen, termasuk para pembaca. (Lihat:Persekutuanmu didalam iman
"kamu bekerja bersama dengan kita"
"hasilnya berpengetahuan apa yang baik"
"Oleh karena Kristus"
Disini "hati" adalah metonim untuk perasaan orang atau batin. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Kamu telah menguatkan orang-orang beriman" atau "kamu telah dibantu orang-orang beriman"
"Kamu, saudara terkasih" atau "kamu, sahabat terkasih". Paulus memanggil Filemon "saudara" karena mereka berdua orang-orang percaya dan dia menekankan pertemanan mereka.
Paulus mengawali permohonannya dan alasan untuk suratnya.
Arti yang memungkinkan 1) "kuasa dalam Kristus" atau 2) "semangat dalam Kristus" AT: "semangat karena Kristus telah memberiku kuasa"
Arti yang memungkinkan: 1) "karena aku tahu bahwa kamu mengasihi jemaat Allah" 2) "karena kamu mengasihi aku" atau 3) "karena aku mengasihi kamu"
Onesimus adalah nama dari seorang laki-laki. Dia rupanya adalah hamba Filemon dan telah mencuri sesuatu dan melarikan diri.
"Anakku Onesimus." Paulus berbicara seperti dia bersahabat dengan Onesimus seolah-olah seperti seorang ayah dengan anaknya yang mengasihi satu sama lain. Onesimus sebenarnya bukanlah anak Paulus, tetapi dia telah menerima kehidupan rohani ketika Paulus yang mengajar tentang Yesus, dan Paulus mengasihi dia. AT: "Buah hatiku onesimus"
Nama "Onesimus" artinya "menguntungkan" atau "berguna."
Disini "menjadi ayah" adalah sebuah mefatora yang berarti Paulus mengubah Onesimus untuk Kristus. AT: "Yang menjadi Anak rohaniku ketika aku mengajari dia mengenai Kristus dan dia menerima kehidupan baru saat aku di penjara" atau "yang menjadi seperti seorang anak untukku saat aku di penjara"
Tawanan disini yang terikat di dalam penjara. Paulus di dalam penjara saat dia mengajar Onesimus dan masih di dalam penjara saat dia menulis surat ini. AT: "saat aku di dalam penjara ... saat aku di penjara"
Paulus mungkin mengirim Onesimus bersama orang-orang beriman yang membawa surat ini.
Disini "hati" adalah sebuah metonim untuk emosi seseorang. Ungkapan "dia buah hatiku" adalah sebuah metafora untuk mengasihi seseorang. Paulus mengatakan ini untuk Onesimus. AT: "dia yang aku sangat kasihi"
"Jadi, sejak kamu tidak bisa disini, dia bisa membantuku" atau "Jadi, dia bisa membantuku di tempatku atau dipenjara"
Paulus dipenjara karena dia mengajarkan injil di tempat umum. Ini bisa dinyatakan secara explisit. AT: "karena aku mengajarkan injil"
Paulus menyatakan negatif secara ganda untuk mengartikan kebalikannya. AT: "Tetapi aku ingin menjaganya bersama ku jika kamu menyetujuinya"
"Aku tidak ingin kamu untuk melakukan kebaikan karena perintahku tetapi karena engkau mau melakukannya.
"Tetapi karena kamu bebas memilih untuk melakukan hal-hal yang baik"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Mungkin alasan Tuhan mengambil Onesimus pergi darimu untuk beberapa waktu adalah untuk itu"
"Selama waktu ini"
"lebih berharga dari budak"
"Saudara yang terkasih" atau "saudara yang berharga di dalam Kristus"
"dia lebih berarti bagimu"
"keduanya sebagai manusia." Paulus sedang merujuk pada Onesimus yang menjadi hamba yang dapat dipercaya".
"seperti seorang saudara di dalam Tuhan" atau "karena dia kepunyaan Tuhan"
"Jika kamu berpikir aku seperti sesama orang pekerja dalam Kristus"
"Katakan bahwa aku adalah seseorang yang berhutang kepadamu"
"Saya, Paulus, menulis ini sendiri." Paulus menulis bahwa tulisan ini sebagai tulisan tangannya sendiri sehingga Filemon bisa mengetahui kata-kata yang benar-benar dari Paulus. Paulus benar-benar ingin membayarnya
"Aku tidak perlu untuk mengingatkanmu" atau "Kamu sudah tahu". Paulus berkata dia tidak perlu untuk mengatakan kepada Filemon tentang ini, tetapi kemudian ia mengatakannya. Ini menekankan atas kebenaran tentang apa yang Paulus sedang katakan kepada dia.
"Kamu berhutang padaku yaitu hidupmu sendiri". Paulus menyiratkan bahwa Filemon tidak harus berkata bahwa Onesimus atau Paulus berhutang apapun karena Filemon berhutang pada Paulus bahkan lebih. Alasan Filemon berhutang hidupnya kepada Paulus bisa dinyatakan secara explisit. AT: "Kamu berhutang sangat banyak karena aku menyelamatkan hidupmu" atau "kamu berhutang kepadaku hidupmu karena apa yang saya sampaikan menyelamatkan hidupmu"
Disini "segarkan" adalah sebuah metafora untuk kenyamanan atau mendorong. Disini "hati" adalah sebuah metafora untuk perasaan seseorang, pikiran, atau kata hati. Bagaimana Paulus ingin Filemon untuk menghibur hatinya. Bisa dinyatakan secara explisit AT: "Dorong aku dalam Kristus" atau "Hiburlah aku dalam Kristus" atau "segarkan hatiku di dalam Kristus dengan menerima Onesimus dengan baik"
Paulus menutup suratnya dan memberikan sebuah berkat kepada Filemon dan orang-orang beriman yang bertemu dengan jemaat di rumah Filemon.
Disini kata "kamu" dan "kamu" adalah bentuk jamak dan merujuk pada Filemon dan orang-orang beriman yang bertemu di rumahnya.
"Karena aku yakin bahwa kamu akan melakukan apa yang aku minta"
"Juga"
"Membuat sebuah kamar di rumahmu untukku." Paulus meminta Filemon untuk melakukannya untuk dia.
"Mereka yang membuatku di penjara akan membebaskanku sehingga aku bisa pergi kepadamu.
Ini adalah sesama orang-orang beriman dan tawanan bersama Paulus.
"dia yang di penjara bersamaku karena dia melayani Yesus Kristus"
"Markus, Aristarkhus, Demas, dan Lukas, rekan-rekan sepelayananku, juga menyambut kamu"
Ini adalah nama-nama orang laki-laki.
"seorang yang bekerja bersamaku" atau "dia yang sepenuhnya bekerja bersamaku"
Kata "kamu" disini merujuk kepada Filemon dan semua yang bertemu di rumahnya. Kata "rohmu" adalah sebuah sinekdoke dan menggambarkan diri mereka sendiri. AT: "Kiranya Tuhan Yesus Kristus kita menyertai kamu"
Paulus sedang dipenjarakan ketika ia menulis surat ini.
Surat ini ditulis kepada Filemon, saudara kekasih dan rekan sekerja Paulus.
Jemaat bertemu dalam sebuah rumah.
Paulus telah mendengar tentang kasih dan iman yang Filemon miliki di dalam Tuhan, dan kesetiaan kepada semua orang-orang yang percaya.
Filemon telah menyegarkan hati orang-orang kudus.
Paulus sedang dipenjarakan ketika ia menulis surat ini.
Paulus memohon kepada Filemon karena kasih.
Paulus telah menjadi bapa Onesimus ketika Paulus dalam penjara.
Paulus telah mengutus Onesimus kembali kepada Filemon.
Paulus sedang dipenjarakan ketika ia menulis surat ini.
Paulus ingin Onesimus dapat membantunya.
Paulus ingin Filemon supaya melepaskan Onesimus dari keberadaan sebagai hamba, dan setuju agar Onesimus kembali pada Paulus.
Paulus ingin Filemon supaya melepaskan Onesimus dari keberadaan sebagai hamba, dan setuju agar Onesimus kembali pada Paulus.
Paulus ingin Filemon supaya melepaskan Onesimus dari keberadaan sebagai hamba, dan setuju agar Onesimus kembali pada Paulus.
Paulus ingin Filemon menganggap Onesimus sebagai saudara terkasih.
Paulus ingin Filemon membebankan apapun hutang Onesimus kepada Paulus.
Filemon berhutang hidupnya kepada Paulus.
Ya, Paulus yakin bahwa Filemon akan mengirim Onesimus kembali.
Paulus akan datang dan berkunjung pada Filemon jika ia dilepaskan dari penjara.
1 Setelah di masa yang lampau, Allah berulang kali berbicara kepada nenek moyang kita melalui para nabi [1] Nabi di Daftar Istilah. , 2 pada hari-hari terakhir ini, Allah berbicara kepada kita melalui Anak-Nya yang telah dipilih-Nya untuk menjadi Pewaris atas segala sesuatu, yang melalui-Nya juga Allah menciptakan alam semesta. 3 Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambaran yang sempurna dari sifat-Nya, Ia pula yang menopang segala sesuatu dengan firman kuasa-Nya. Sesudah melakukan penyucian dosa-dosa [2] , Ia duduk di sebelah kanan [3] Yang Mahabesar di tempat tinggi, [4]4 sehingga Ia menjadi jauh lebih tinggi daripada para malaikat sebab Ia mewarisi nama yang lebih tinggi daripada nama mereka.
5 Sebab, pernahkah Allah berkata kepada malaikat,
“Engkau adalah Anak-Ku.
Pada hari ini, Aku telah menjadi Bapa-Mu”? Mazmur 2:7
Atau, pernahkah Ia berkata tentang mereka,
“Aku akan menjadi Bapa bagi-Nya,
dan Ia akan menjadi Anak-Ku.”? 2 Samuel 7:14
6 Akan tetapi, ketika Allah memperkenalkan Anak sulung-Nya kepada dunia, Ia berkata,
“Biarlah seluruh malaikat Allah menyembah Dia.” Ulangan 32:43
7 Tentang para malaikat, Allah berkata,
“Ia membuat malaikat-malaikat-Nya menjadi angin,
pelayan-pelayan-Nya menjadi nyala api.” Mazmur 104:4
8 Sedangkan tentang Anak-Nya, Ia berkata,
“Takhta-Mu, ya Allah, akan ada selama-lamanya.
Tongkat kebenaran adalah tongkat Kerajaan-Mu.
9 Engkau mencintai kebenaran dan membenci kejahatan.
Karena itu, Allah, yaitu Allah-Mu, telah mengurapi [5] Engkau dengan
minyak sukacita melebihi sahabat-sahabat-Mu.” Mazmur 45:6-7
10 Dan lagi,
“Engkau, Tuhan, pada mulanya Engkau telah meletakkan dasar bumi,
dan langit adalah buatan tangan-Mu.
11 Bumi dan langit akan lenyap, tetapi Engkau akan tetap ada.
Bumi dan langit akan usang seperti pakaian.
12 Seperti jubah Engkau akan melipatnya,
dan seperti pakaian, mereka akan diganti.
Akan tetapi, Engkau tidak akan berubah,
dan tahun-tahun-Mu tidak akan pernah berakhir.” Mazmur 102:25-27
13 Dan, kepada malaikat yang mana, Allah pernah berkata seperti ini,
“Duduklah di sebelah kanan-Ku
sampai Aku meletakkan musuh-musuh-Mu di bawah kuasa-Mu”? Mazmur 110:1
14 Bukankah malaikat adalah roh-roh yang melayani, yang diutus untuk menolong orang-orang yang akan menerima keselamatan?
Pasal ini tentang bagaimana Yesus lebih mulia dari malaikat.
Beberapa terjemahan menyelipkan sebaris puisi agak ke kanan dari tulisan yang lain supaya lebih mudah dibaca. BHC membuat puisinya di 1:5, 7-13 yang berasal dari Perjanjian Lama.
Surat ini dimulai dengan perandaian oleh pendengar Yahudi. Maka dari itu kitab ini dinamakan "Ibrani."
Penulis menggunakan banyak unsur puitis di suratnya. Surat ini bukanlah surat-surat seperti biasanya dan menyebabkan ajarannya tentang Kristus menjadi menonjol.
Yesus dengan jelas menggenapi nubuatan tentang Mesiyas meskipun nubuat tersebut sering berisi hal-hal puitis dan bahasa metafora.
| >>
Meskipun surat ini tidak menyebutkan siapa penerimanya, mengirimkan terutama kepada kepada orang Ibrani (Yahudi), yang mengerti banyak referensi dari Perjanjian Lama.
Bagian pendahuluan memberi latar belakang untuk kitab ini: kehebatan seorang Anak yang tak tertandingi --- sang Anak lebih hebat dari siapa pun. Kitab ini dimulai dengan menekankan bahwa sang Anak lebih baik daripada nabi dan malaikat.
"di hari-hari terakhir ini." Istilah ini tertuju kepada waktu dimana Yesus memulai pelayananNya, berlanjut sampai Allah menyempurnakan semua aturan dalam ciptaanNya.
"Anak" di sini adalah gelar penting untuk Yesus, Anak Allah.
Penulis membicarakan sang Anak adalah pewaris kekayaan dari Ayah-Nya. AT: "Untuk menguasai segalanya"
"Melalui sang Anaklah Allah menciptakan segalanya"
"sinar kemuliaan Allah." Kemuliaan Allah dihubungkan dengan cahaya yang sangat terang. Penulis mengatakan bahwa sang Anak itulah terang dan mewakili kemuliaan Allah sepenuhnya.
"mulia, gambar citra Allah." Kalimat "gambarannya yang tepat (the exact representation of His being)" sama artinya seperti "terangnya cahaya Allah." Sang Anak mewakili sifat dan unsur-unsur Allah dan mewakili sepenuhnya siapa Allah itu. AT: "mulia dan seperti Allah" atau "mulia, dan apa yang benar tentang Allah sama benarnya tentang sang Anak"
"kata-katanya yang berkuasa." Disini kata "kata-kata" merujuk ke pesan atau perintah. AT: "perintahNya yang berkuasa"
Kata benda abstrak "penyucian" bisa diekspresikan menjadi kata kerja: "mensucikan." AT: "Setelah dia selesai mensucikan kita dari dosa-dosa"
Penulis membicarakan pengampunan dosa seperti pensucian seseorang. AT: "Dia membuatnya untuk Allah mengampuni kita"
Untuk duduk "disebelah kanan Allah" adalah tindakan nyata atas menerimanya kehormatan yang besar dan otoritas dari Allah. AT: "Dia duduk di tempat yang terhormat dan berkuasa disebelah Bapa yang maha tinggi"
Disini kata "Bapa" merujuk kepada Allah. AT: "Allah yang maha tinggi"
Kutipan nubuat yang pertama (Kau adalah Anak-Ku) datang dari Mazmur. Nabi Samuel menulis nubuat yang kedua (Aku akan menjadi Ayah untuk-Nya). Semua kata "Engkau" yang muncul tertuju ke pada Yesus, sang Anak. Kata "Aku" dan "Diriku" tertuju ke Allah Bapa.
"Sang Anak telah menjadi"
Disini kata "nama" tertuju ke kehormatan dan kekuasaan. AT: "karena kehormatan dan kekuasaan-Nya lebih besar dari pada kehormatan dan kekuatan mereka"
Penulis berbicara tentang menerima kehormatan dan kekuasaan, bahwa Dia menerima kekayaan dan kepemilikan-Nya
Pertanyaan ini menekankan bahwa Allah tidak memanggil para malaikat sebagai anak-Nya. AT: "Sebab Allah tidak pernah memanggil para malaikat "Engkau adalah anak-Ku ... seorang anak pada-Ku."
Dua istilah ini artinya sama.
Kutipan pertama dari bagian ini, "Semua malaikat Allah ... Dia" berasal dari salah satu kitab yang Musa tulis. Kutipan kedua, "Dia yang menciptakan ... api," berasal dari Mazmur.
Kata-kata ini maksudnya adalah Yesus. Penulis merujuk Dia sebagai "anak sulung" untuk menekankan pentingnya sang Anak dan kekuasaan atas segalanya. Pernyataan tadi tidak bermaksud untuk mengatakan bahwa ada waktu sebelum Yesus ada atau Allah mempunyai anak lain selain Yesus. AT: "anak-Nya yang terhormat, anak satu-satu-Nya"
"Allah mengatakan"
Arti yang mendekati adalah 1) "Allah membuat malaikat-malaikat-Nya menjadi badai untuk melayani Dia dengan kekuatan seperti nyala api" atau 2) Allah membuat utusan-utusan-Nya menjadi nyala api. Di bahasa asli, kata "malaikat" sama dengan "utusan", dan kata "roh" sama dengan "badai". Dengan semua arti yang mendekati itu, intinya adalah para malaikat melayani Anak-Nya karena Dia istimewa.
Kutipan injil yang berasal dari Mazmur.
"Tapi Allah berkata kepada Anak-Nya"
Ini adalah gelar yang penting untuk Yesus, sang Anak Allah.
Tahta sang Anak mewakili kekuasan-Nya. AT: "Engkau adalah Allah, dan kekuasaan-Mu akan berlangsung selama-lamanya"
Disini kata "tongkat" ditujukan kepada kekuasan sang Anak. AT: "Kau akan memerintah atas umat kerajaan-Mu dengan kebenaran"
Disini kata "minyak sukacita" merujuk ke sukacita yang sang Anak rasakan ketika Allah menghormati Dia. AT: "telah menghormati Kamu dan membuat-Mu lebih bersukacita daripada yang lain".
Penulis lanjut menjelaskan bahwa Yesus lebih istimewa daripada malaikat-malaikat.
Kutipan-kutipan ini berasal dari Mazmur.
"Sebelum semuanya ada"
Penulis membicarakan Allah yang menciptakan bumi seperti Dia membangun bangunan diatas pondasi. AT: "Kau menciptakan bumi"
Disini kata "tangan" merujuk ke kekuatan dan perbuatan-Nya. AT: "Kau membuat surga/langit"
"langit dan bumi akan menghilang" atau "langit dan bumi tidak akan ada lagi"
Penulis membicarakan tentang langit dan bumi seakan mereka adalah pakaian yang akan usang dan menjadi tidak berguna.
Penulis berbicara tentang langit dan bumi seolah-olah mereka adalah jubah atau baju-baju lainnya
Penulis membicarakan tentang langit dan bumi seolah-olah mereka bisa ditukar dengan pakaian lain.
Kalimat ini bisa diubah ke bentuk aktif. AT: "Kau akan menggantinya"
Jangka waktu yang digunakan untuk mewakili keberadaan Allah yang kekal. AT: "Hidup-Mu tidak akan pernah berkesudahan"
Kutipan ini berasal dari Mazmur.
Penulis menggunakan pertanyaan untuk menekankan bahwa Allah tidak pernah mengatakan hal ini ke para malaikat. AT: "Tapi Allah tidak pernah berkata seperti ini ... bawah/kaki.""
Untuk duduk "di sebelah kanan Allah" adalah tindakan nyata untuk menerima kehormatan besar dan kekuasaan dari Allah. AT: "Duduk di tempat terhormat disebelah-Ku"
Musuh-musuh Kristus telah disebutkan seolah-olah mereka akan menjadi barang dimana raja mengistirahatkan kakinya. Gambaran ini menggambarkan kekalahan dan ketidakhormatan untuk musuh-musuh-Nya.
Penulis menggunakan pertanyaan ini untuk mengingatkan pembaca kalau malaikat tidaklah sehebat Kristus, namun mereka mempunyai peran lain. AT: "Semua malaikat adalah roh yang ... menerima keselamatan."
Menerima apa yang Allah telah janjikan kepada orang-orang percaya disampaikan seolah-olah mereka menerima barang harta dan kekayaan dari anggota keluarga. AT: "untuk yang Allah selamatkan"
Allah sering berbicara melalui para nabi pada masa lalu dan dengan banyak cara.
Allah berbicara melalui seorang Anak pada masa sekarang.
Alam semesta dijadikan melalui Anak Allah
Segala sesuatu itu berkesinambungan oleh karena kuasa perkataan dari Anak Allah.
Sang Anak adalah cahaya dari kemuliaan Allah, dan gambaran dari karakter Allah.
Anak Allah adalah lebih tinggi dari para malaikat.
Segala sesuatu itu berkesinambungan oleh karena kuasa perkataan dari Anak Allah.
Sang Anak adalah cahaya dari kemuliaan Allah, dan gambaran dari karakter Allah.
Allah memerintahkan para malaikat untuk menyembah sang Anak ketika sang Anak dibawa ke dalam dunia.
Anak Allah adalah lebih tinggi dari para malaikat.
Sang Anak akan memerintah sebagai seorang raja untuk selama-lamanya.
Allah memerintahkan para malaikat untuk menyembah sang Anak ketika sang Anak dibawa ke dalam dunia.
Sang Anak akan memerintah sebagai seorang raja untuk selama-lamanya.
Bumi dan surga akan menjadi usang seperti pakaian dan binasa.
Sang Anak mencintai kebenaran dan membenci pelanggaran.
Bumi dan surga akan menjadi usang seperti pakaian dan binasa.
Bumi dan surga akan menjadi usang seperti pakaian dan binasa.
Allah menyuruh sang Anak untuk duduk di sebelah kananNya sampai Allah membuat musuh-musuh dari sang Anak bertekuk lutut di kaki sang Anak.
Para malaikat memelihara mereka yang akan mewarisi keselamatan.
1 Karena itu, kita harus lebih teliti memperhatikan apa yang sudah kita dengar supaya kita tidak terseret arus. 2 Sebab, bila ajaran yang disampaikan oleh para malaikat terbukti tidak dapat diubah, dan setiap pelanggaran atau ketidaktaatan akan menerima hukuman yang adil, 3 bagaimana mungkin kita dapat lolos jika kita mengabaikan keselamatan yang besar itu? Yaitu, keselamatan yang pertama-tama diberitakan oleh Tuhan, dan dibuktikan kebenarannya kepada kita oleh orang-orang yang mendengar-Nya 4 Selain itu, Allah juga memberi kesaksian melalui tanda-tanda dan hal-hal ajaib, berbagai mukjizat [1] Mukjizat di Daftar Istilah. serta karunia-karunia Roh Kudus [2] yang dibagikan menurut kehendak-Nya.
5 Allah tidak menaklukkan dunia yang akan datang, yaitu dunia yang sedang kita bicarakan, kepada para malaikat 6 Namun, ada satu orang yang telah memberi kesaksian dalam sebuah nas:
“Siapakah manusia sehingga Engkau memikirkannya?
Siapakah anak manusia [3] Anak Manusia di Daftar Istilah. sehingga Engkau memedulikannya?
7 Untuk sesaat, Engkau membuatnya lebih rendah daripada malaikat;
Engkau memahkotainya dengan kemuliaan dan hormat.
8 Engkau menaklukkan segala sesuatu di bawah kakinya.” Mazmur 8:5-7
Sebab, dengan menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki-Nya, maka Allah tidak membiarkan sesuatu pun yang tidak takluk kepada-Nya. Akan tetapi, sekarang kita belum melihat segala sesuatu takluk kepada-Nya. 9 Namun, kita telah melihat Yesus yang untuk sementara dibuat lebih rendah daripada para malaikat, yaitu Yesus yang dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat karena telah menderita kematian supaya oleh anugerah Allah, Ia dapat merasakan kematian bagi semua orang.
10 Sudah selayaknya Ia -- yang bagi Dia dan melalui Dia segala sesuatu ada -- menyempurnakan Perintis Keselamatan [4] anak-anak-Nya melalui penderitaan, untuk membawa mereka kepada kemuliaan.
11 Sebab, baik Ia yang menyucikan maupun mereka yang disucikan, semuanya berasal dari satu Bapa; itulah sebabnya Yesus tidak malu menyebut mereka sebagai saudara-saudara-Nya 12 dengan berkata:
“Aku akan menyatakan nama-Mu kepada saudara-saudara-Ku.
Di tengah-tengah seluruh umat-Mu,
Aku akan menyanyikan pujian bagi-Mu.” Mazmur 22:23
13 Dan lagi:
“Aku akan menaruh keyakinan-Ku kepada Allah.” Yesaya 8:17
Dan lagi,
“Inilah Aku, beserta anak-anak yang telah diberikan Allah kepada-Ku.” Yesaya 8:18
14 Karena anak-anak itu adalah manusia yang memiliki darah dan daging, maka Yesus juga mengambil bagian dalam keadaan mereka supaya melalui kematian-Nya, Ia dapat membinasakan dia yang memiliki kuasa atas kematian, yaitu Iblis. 15 Dan, membebaskan mereka yang seumur hidupnya diperbudak oleh ketakutan akan kematian. 16 Jadi, jelaslah bahwa Ia tidak memberi pertolongan kepada para malaikat, tetapi kepada keturunan Abraham [5] Abraham di Daftar Istilah. . 17 Karena itu, dalam segala hal Yesus harus menjadi seperti saudara-saudara-Nya, supaya Ia dapat menjadi Imam Besar* yang penuh belas kasihan dan setia dalam pelayanan kepada Allah. Dengan demikian, Ia dapat membawa penebusan atas dosa-dosa umat. 18 Sebab, Yesus sendiri menderita ketika dicobai, maka Ia dapat menolong mereka yang sedang dicobai.
Pasal ini bercerita tentang bagaimana Yesus lebih baik daripada Musa, orang besar bagi Yahudi.
Beberapa terjemahan menyelipkan beberapa puisi yang diatur kearah kanan dari tulisan lainnya supaya lebih mudah dibaca. BHC melakukan ini dengan puisi didalam 2:6-8, 12-13, yang mana kata-kata ini dari PL.
Penulis dapat menggunakan kata "saudara-saudara" untuk mengacu pada umat Israel dan orang-orang Kristen. Harus lebih dipastikan untuk memastikan referensinya jelas dan jika dibutuhkan dapat meninggalkan acuan yang tidak pasti.
Yesus secara harafiah memenuhi nubuat-nubuatan tentang Mesias tetapi nubuat-nubuatnya sering mengandung puitis atau dengan bahasa metafora.
<< | >>
Ini adalah lima peringatan pertama yang penulis berikan.
Disini "kita" mengacu pada penulis termasuk pendengarnya.
Kemungkinan arti untuk metafor ini adalah 1) Orang-orang yang berhenti mempercayai kata-kata Allah yang diucapkan seperti mereka terseret arus, seperti sebuah kapal yang terseret dari posisinya kedalam air. AT: "supaya mereka tidak berhenti memercayai ini" atau 2) orang-orang yang berhenti menaati kata-kata Allah yang diucapkan seperti mereka terseret arus, seperti sebuah kapal yang terseret dari posisinya kedalam air. AT: "supaya mereka tidak berhenti menaati itu"
Orang-orang Yahudi percaya bahwa Allah mengajarkan hukum-Nya kepada Musa melalui malaikat. Ini bisa ditulis dalam bentuk aktif. AT: "supaya bila ajaran yang Allah katakan melalui malaikat-malaikat"
Penulis menunjukan bahwa hal-hal ini benar. AT: "Karena pesan-pesan itu"
Disini "pelanggaran " dan "ketidaktaatan" ditujukan kepada orang-orang yang bersalah karena dosa-dosa. AT: "Setiap orang yang berdosa dan tidak taat akan menerima hukuman."
Dua kata ini pada dasarnya memiliki arti yang sama.
Penulis menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa orang-orang akan dengan pasti menerima hukuman jika mereka menolak keselamatan Allah melalui Kristus. AT: "lalu Allah pasti akan menghukum kita jika kita tidak memperhatikan pesan-Nya tentang bagaimana Allah akan menyelamatkan kita!"
"tidak memperhatikan" atau "menganggap tidak penting"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Kata benda abstrak "keselamatan" dapat diterjemahkan dengan sebuah kata kerja. AT: "Tuhan sendiri yang pertama kali menyampaikan pesan tersebut tentang bagaimana Allah akan menyelamatkan kita dan kepada mereka yang telah mendengar berita itu menetapkan hal itu kepada kita"
"dengan cara yang Dia ingin lakukan"
Penulis mengingatkan kita kepada orang-orang Ibrani bahwa bumi ini suatu saat nanti akan berada dibawah hukum Tuhan Yesus.
Kutipan ini dari kitab Mazmur didalam Perjanjian Lama. Itu melanjutkan pada bagian selanjutnya.
"kepada Allah tidak menjadikan kekuasaan malaikat keseluruhan"
Disini "dunia" mengacu pada orang-orang yang tinggal disini. Dan "akan datang" berarti ini adalah dunia yang dizaman selanjutnya setelah kedatangan Kristus. AT: "Orang-orang itu yang akan hidup didunia baru"
Pertanyaan retoris ini menekankan pada kelemahan manusia dan menyatakan bahwa Allah akan memperhatikan mereka. AT: "Manusia itu lemah, dan Kamu masih memikirkan mereka!"
Ungkapan "anak manusia" mengacu pada sifat-sifat manusia. Pertanyaan retoris ini pada dasarnya berarti hal yang sama sebagai pertanyaan pertama. Ini menunjukan keheranan bahwa Allah akan memperhatikan manusia, dimana mereka yang lemah. AT: "manusia hanya sebagian kecil kepentingan dan Kamu masih memerdulikan mereka!"
Kata benda yang datang dari pertanyaan sebelumnya.AT: "atau apa itu anak manusia"
Penulis berbicara tentang manusia menjadi kurang penting daripada malaikat jika mereka berdiri diposisi yang lebih rendah dari posisi malaikat-malaikat. AT: "less important than the angels"
Disini, ungkapan-ungkapan ini mengacu pada manusia secara umum, termasuk pria dan wanita. AT: "menjadikan manusia... memahkotai mereka... kaki mereka... kepada mereka"
Pemberian kemuliaan dan hormat dikatakan seperti kepada mereka sebuah rangkaian daun-daun yang letakkan di kepala seorang atlet yang menang. AT: "Kamu telah memberi mereka kemuliaan yang dahsyat dan kehormatan"
Penulis berbicara tentang manusia mendapatkan kuasa lebih dari segalanya jika mereka melangkah dengan kaki mereka. AT: "Kamu telah diberi kuasa diatas segalanya"
Ini adalah kata negatif yang ganda yang berarti bahwa segala hal akan ditaklukan Kristus. AT: "Tuhan telah membuat segalanya takluk kepada-Nya"
"Kita tahu bahwa manusia tidak dapat mengendalikan segalanya"
Penulis mengingatkan orang-orang percaya Ibrani ini bahwa Kristus datang lebih rendah dari para malaikat ketika Dia datang kedunia untuk menderita kematian untuk menghapus dosa-dosa, dan Dia menjadi imam maha tinggi untuk orang-orang percaya.
"kami tahu disini ada"
Ini bisa dinyatakan kedalam bentuk aktif. AT: "yang telah Allah jadikan"
Lihat bagaimana kamu dapat menerjemahkan kata-kata ini didalam Ibrani 2:7.
Pengalaman kematian yang dibicarakan seperti itu adalah makanan yang orang dapat rasakan. AT: "Ia dapat mengalami kematian" atau "Ia dapat mati"
Pemberian kemuliaan yang dibicarakan disini seperti sebuah tempat dimana semua orang bisa dibawa. AT: "menyelamatkan banyak anak-anak"
Disini mengacu apa orang-orang percaya didalam Kristus, termasuk pria dan wanita. AT: "banyak orang-orang percaya"
Kemungkinan arti 1) Ini adalah metafora dimana penulis berbicara tentang keselamatan seperti ini adalah sebuah tujuan dan Yesus adalah seseorang yang memimpin orang-orang yang pergi sebelum umatnya tiba dijalan dan memimpin mereka kepada keselamatan. AT: "seseorang yang memimpin orang-orang kepada keselamatan" atau 2) Kata tersebut dapat diterjemahkan sebagai "Pemimpin" dapat berarti "pemilik" dan penulis berbicara tentang Yesus seperti seseorang yang mendirikan keselamatan, atau menjadikan mungkin untuk Allah menyelamatkan manusia. AT: "seseorang yang menjadikan keselamatannya terjadi"
menjadi dewasa dan seutuhnya terlatih disebutkan seperti jika seseorang telah utuh, kemungkinan utuh secara seluruh bagian tubuh.
Ini adalah kutipan kenabian yang berasal dari Mazmur Raja Daud.
"seseorang yang membuat orang lain suci" atau "seseorang yang membuat orang lain bersih dari dosa"
Ini dapat dinyatakan kedalam bentuk aktif. AT: "kepada mereka yang dijadikan suci" atau "kepada mereka yang dijadikan bersih dari dosa"
Siapa sumber itu dapat dituliskan secara jelas. AT: "memiliki satu sumber, Allah sendiri" atau "memiliki Bapa yang sama"
"Yesus tidak malu"
Bentuk negatif ganda yang berarti Dia akan menyatakan mereka sebagai saudara-saudara-Nya. AT: "sangat menyenangkan memanggil mereka saudara"
Disini mengacu kepada semua yang telah percaya kepada Yesus, termasuk pria dan wanita.
Disini "nama" mengacu pada reputasi seseorang dan apa yang telah mereka lakukan. AT: "Aku akan menyatakan kepada saudara-saudara-Ku hal-hal hebat yang telah kamu lakukan"
"ketika orang-orang percaya datang bersama untuk menyembah Allah"
Nabi Yesaya menulis kutipan ini.
"dan seorang nabi menulis firman yang lain tentang apa yang Kristus bicarakan tentang Allah:"
Pembicaraan ini berkata tentang mereka yang percaya kepada Kristus sebagai anak-anak. AT: "mereka seperti anak-anak-Ku... kepada mereka seperti anak-anak Allah"
Ungkapan "tubuh dan darah" mengacu pada sifat manusia. AT: "merupakan keseluruhan manusia"
"Yesus menjadi manusia seperti mereka"
Disini "kematian" dapat dikatakan sebagai kata benda. AT: "oleh kematian"
Disini "kematian" dapat dikatakan sebagai kata benda. AT: "memiliki kuasa yang menyebabkan orang-orang mati" (Lihat:
Ketakutan pada kematian yang saat ini dibicarakan sebagai perbudakan. Membebaskan ketakutan orang lain yang dibicarakan ini seperti membebaskan seseorang dari perbudakan. AT: "Ini dapat terjadi Dia membebaskan semua orang. Kepada kita hidup seperti budak karena kita takut pada kematian"
Keturunan Abraham disebutkan disini sebagai keturunannya. AT: "Keturunan-keturunan Abraham"
"Ini adalah kepentingan bagi Yesus "
Disini "saudara-saudara" mengacu pada setiap orang secara umum. AT: "seperti manusia"
Kematian Kristus dikayu salib memiliki arti bahwa Allah dapat mengampuni dosa-dosa. AT: "Dia akan menjadikan itu mungkin untuk Allah mengampuni dosa-dosa manusia"
Ini dapat disusun dalam bentuk aktif. AT: "Setan mencobai Dia"
Ini bisa ditulis dalam bentuk aktif. AT: "yang mana setan sedang mencobai"
Orang-orang percaya harus memperhatikan pada apa yang telah mereka dengar supaya mereka tidak menyimpang dari hal itu.
Setiap pelanggaran dan ketidaktaatan menerima hukuman yang setimpal.
Allah membuktikannya dengan tanda-tanda, mujizat-mujizat, dan perbuatan-perbuatan besar, dan oleh karuniakarunia Roh Kudus.
Para malaikat tidak akan berkuasa di dunia yang akan datang.
Manusia akan berkuasa di dunia yang akan datang.
Manusia akan berkuasa di dunia yang akan datang.
Yesus dimahkotai dengan kehormatan dan kemuliaan oleh karena penderitaan dan kematianNya.
Yesus mengalami kematian untuk semua orang.
Allah berencana untuk membawa banyak anak-anak kepada kemuliaan.
Baik yang menguduskan maupun mereka yang dikuduskan keduanya datang dari sumber yang sama, yaitu Allah.
Iblis dibuat tidak berkuasa lagi melalui kematian Yesus.
Melalui kematian Yesus, orang-orang dibebaskan dari ketakutan akan kematian.
Hal itu penting supaya Dia dapat menjadi imam besar yang murah hati dan setia atas perkara-perkara Allah, dan supaya Dia dapat mewujudkan pengampunan atas dosa-dosa manusia.
Yesus mampu menolong mereka yang dicobai karena Dia juga pernah dicobai.
1 Karena itu, saudara-saudara yang kudus, kamu yang memiliki bagian dalam panggilan surgawi, pandanglah Yesus, Sang Rasul [1] Rasul di Daftar Istilah. dan Imam Besar [2] Imam Besar di Daftar Istilah. pengakuan kita, 2 yang setia kepada Dia yang telah menetapkan-Nya, sama seperti Musa [3] Musa di Daftar Istilah. yang setia dalam seluruh rumah-Nya [4] . 3 Sebab, Yesus dianggap layak untuk mendapat kemuliaan yang lebih besar daripada Musa, seperti halnya seorang pembangun rumah yang mendapat kehormatan lebih besar daripada rumah itu sendiri. 4 (Sebab, setiap rumah dibangun oleh seseorang, tetapi Pembangun dari segala sesuatu adalah Allah). 5 Musa setia dalam seluruh rumah Allah sebagai seorang pelayan, untuk memberi kesaksian kepada hal-hal yang akan dikatakan di kemudian hari. 6 Namun, Kristus setia sebagai Anak dalam rumah Allah, yaitu kita, jika kita tetap berpegang teguh pada keyakinan dan pengharapan yang kita banggakan sampai akhir.
7 Karena itu, seperti yang Roh Kudus katakan,
“Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya,
8 janganlah keraskan hatimu seperti dalam pemberontakan
yang kamu lakukan pada hari pencobaan di padang gurun,
9 yaitu ketika nenek moyangmu mencobai Aku dan
melihat perbuatan-perbuatan-Ku selama empat puluh tahun.
10 Sebab itulah Aku marah kepada generasi itu dan berkata,
‘Hati mereka selalu sesat dan mereka tidak mengerti jalan-jalan-Ku.’
11 Jadi, Aku bersumpah dalam amarah-Ku:
‘Mereka tidak akan masuk ke tempat perhentian-Ku.’” Mazmur 95:7-11
12 Berhati-hatilah Saudara-saudara, janganlah ada di antara kamu yang memiliki hati yang jahat dan yang tidak percaya, yang membuatmu berpaling dari Allah yang hidup. [5]13 Sebaliknya, nasihatilah satu dengan yang lain setiap hari, selama masih ada yang disebut “hari ini” [6] supaya tidak ada di antaramu yang dikeraskan oleh tipu daya dosa. 14 Kita telah mengambil bagian di dalam Kristus, jika kita berpegang teguh pada keyakinan kita yang semula sampai pada akhirnya. 15 Seperti tertulis,
“Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya,
janganlah keraskan hatimu seperti dalam pemberontakan.” Mazmur 95:7b-9
16 Siapakah orang-orang yang telah mendengar suara Allah, tetapi memberontak? Bukankah mereka semua yang keluar dari Mesir di bawah kepemimpinan Musa [7] Musa di Daftar Istilah. ? 17 Dan, kepada siapakah Allah marah selama empat puluh tahun? Bukankah kepada mereka yang berbuat dosa sehingga mayat mereka bergelimpangan di padang gurun? [8]18 Dan, kepada siapakah Allah bersumpah bahwa mereka tidak akan pernah masuk ke tempat perhentian-Nya, kalau bukan kepada mereka yang tidak taat? 19 Jadi, kita melihat bahwa mereka tidak dapat masuk karena ketidakpercayaan mereka.
Beberapa terjemahan menyelipkan beberapa kalimat ke kanan dari tulisan lainnya untuk memudahkan membaca. BHC Ini melakukannya dalam kalimat di 3:7-11,15, yang berasal dari kata-kata-kata dari Perjanjian Lama.
Penulis memakai istilah "saudara-saudara" untuk merujuk pada sesama orang Israel dan orang Kristen. Perhatian khusus harus dilakukan untuk menyakinkan bahwa acuan ini jelas. Mungkin dibutuhkan untuk sesekali membiarkan acuan yang samar.
Inilah perumpamaan yang dipakai dalam Alkitab ini. Ini menunjukkan bahwa seseorang yang menolak Yesus akan semakin kurang ketajaman rohaninya untuk percaya kepadaNya. (Lihat: spirit dan believe)
Penulis memakai pertanyaan retorika sebagai cara untuk meyakinkan para pembacanya.
Yesus secara harafiah menggenapi nubuatan tentang Mesias tetapi nubuatan tersebut sering mengandung bahasa kiasan dan perumpaan.
<< | >>
Peringatan kedua ini lebih panjang dan lebih rinci dan memasukan pasal 3 dan 4. Penulis memulai dengan menunjukan bahwa Kristus lebih baik daripada hamba-Nya yakni Musa.
Di sini "saudara-saudara" merujuk pada orang-orang Kristen, termasuk laki-laki dan perempuan. AT: "saudaraku laki-laki dan perempuan-perempuan yang kudus" atau "orang sesama yang percaya yang kudus"
Di sini "sorgawi" mewakili Allah. AT: "Allah telah memanggil kita bersama"
Di sini kata "rasul" berarti seseorang yang telah diutus. Dalam bagian ini, tidak merujuk pada salah satu dari kedua belas rasul. AT: "seorang yang diutus Allah dan adalah Imam Besar"
Ini dapat dirumuskan ulang sehingga kata benda abstrak "pengakuan" dapat diungkapkan menjadi kata kerja "akui." AT: "Yang kita akui" atau "yang di dalamnya kita percaya"
Orang Ibrani yang diungkapkan oleh Allah sendiri yang padanya dianggap seolah-olah sebuah rumah secara harafiah. AT: "untuk semua umat Allah"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah memandang layak Yesus"
Perbuatan Allah yang menciptakan dunia dikatakan seolah-olah Dia membangun sebuah rumah.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "setiap rumah yang ada, orang yang membangunnya"
Orang Ibrani yang Allah nyatakan pada dirinya dianggap seolah-olah mereka adalah rumah secara harafiah. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini dalam [Ibrani 3:2]
Frasa ini kemungkinan merujuk pada semua karya Musa. AT: "Kehidupan dan pekerjaan Musa menujuk pada sesuatu"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yesus akan mengatakannya di masa depan"
Ini adalah sebutan penting Yesus, Anak Allah. (Lihat:
Ini berkata tentang umat Allah yang seolah-olah mereka adalah rumah secara harafiah. AT: "yang mengatur umat Allah"
Ini mengatakan umat Allah yang seolah-olah rumah secara harafiah. AT: "Kita adalah umat Allah"
Di sini "keyakinan" dan "pengharapan" adalah abstrak dan dapat dinyatakan sebagai kata kerja. AT: "jika kita terus menerus yakin dan senantiasa menantikan Allah dengan sukacita untuk melakukan apa yang dijanjikanNya"
Peringatan di sini mengingatkan bahwa ketidakpercayaan orang Israel menghalangi mereka untuk masuk ke tanah yang telah dijanjikan oleh Allah kepada mereka. Ketidakpercayaan mereka digambarkan dengan baik di Keluaran 17:1-7, ketika mereka mengeluh kepada Musa dan meragukan bahwa Allah bersama mereka.
Kutipan ini berasal dari Perjanjian Lama di kitab Mazmur.
"suara Allah" mewakili Dia dalam Dia berbicara. AT: "ketika kamu mendengar Allah berbicara"
Di sini "hati" adalah sebuah perumpamaan tentang yang menggambarkan pikiran seseorang. Frasa "keraskan hatimu" adalah perumpamaan dari orang yang keras kepala. AT: "jangan keras kepala" atau "jangan menolak untuk mendengar"
Di sini "pemberontakan" dan "pencobaan" dapat dinyatakan sebagai kata kerja. AT: "seperti ketika nenek moyangmu memberontak pada Allah dan mencobai-Nya di padang gurun"
Kutipan ini berasal dari Mazmur.
Di sini "mu" adalah jamak dan mengacu pada orang Israel.
Di sini "Aku" mengacu pada Allah.
"40 tahun"
"Aku marah" atau "Aku sangat sedih"
Di sini "sesat di hati mereka" adalah perumpamaan untuk tidak setia kepada Allah. Di sini "hati" diumpamakan dari pikiran atau keinginan. AT: "Mereka selalu menolak Aku" atau "Mereka selalu tidak mau menaati Aku"
Ini membicarakan tentang cara mengatur hidup seseorang seolah-olah sebagai jalan atau jalur. AT: "Mereka tidak tahu bagaimana Aku menginginkan mengatur hidup mereka"
Damai dan keamanan yang disediakan Allah dikatakan bahwa itu adalah tempat perhentian yang diberikan-Nya, dan tempat di mana orang-orang bisa pergi. AT: "Mereka tidak akan masuk ke tempat perhentian" atau "Aku tidak akan mengijinkan mereka mengalami berkat perhentianKu"
Di sini merujuk pada sesama Kristen termasuk laki-laki dan perempuan. AT: "saudara-saudara" atau "sesama orang percaya"
Di sini "hati" adalah perumpamaan yang mewakili pikiran atau kehendak seseorang. Menolak untuk percaya dan taat pada Allah dikatakan hati yang tidak percaya dan secara jasmani berpaling dari Allah. AT: "tidak akan ada di antara kamu yang menolak untuk percaya pada kebenaran dan berhenti menaati Allah yang hidup"
"Allah yang sejati yang hidup"
"selama masih ada kesempatan,"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "tipu daya dosa tidak akan membuatmu tegar hati"
Menjadi keras kepala dikatakan menjadi keras atau mempunyai hati yang keras. Kekerasan adalah hasil dari tipu daya dosa. Ini dapat dirumuskan ulang sehingga kata benda abstrak "tipu daya" dapat diungkapkan sebagai kata kerja "menipu." AT: "tidak ada di antara kamu ditipu oleh dosa, menipu dirimu sendiri yang membuat dirimu keras kepala"
Ini lanjutan kutipan dari Mazmur yang sama yang juga dikutip dalam Ibrani 3:7.
Di sini "kita" merujuk baik kepada penulis maupun pembaca.
"jika kita terus yakin percaya pada-Nya"
"sejak dari permulaan kita percaya pada-Nya"
Ini adalah cara yang sopan untuk merujuk pada orang yang telah meninggal. AT: "sampai kita mati"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "sang penulis telah menulis"
"Suara" Allah mewakili-Nya dalam berbicara. Lihat bagaimana Anda menerjemahkannya pada [Ibrani 3:7]
Di sini "pemberontakan" dapat dinyatakan sebagai kata kerja. Lihat bagaiamana kamu menerjemahkan ini di [Ibrani 3:8]
Kata "mereka" merujuk pada orang Israel yang tidak taat, dan "kita" merujuk pada penulis dan pembaca.
Penulis menggunakan pertanyaan untuk mengajar pembacanya. Dua pertanyaan ini dapat disatukan menjadi satu pernyataan, jika dibutuhkan. AT: "Semua yang keluar dari Mesir dengan Musa mendengar Allah, tetapi mereka tetap memberontak."
Penulis menggunakan pertanyaan untuk mengajar para pembacanya. Dua pertanyaan ini dapat disatukan mejadi satu pernyataan, jika dibutuhkan. AT: "Selama empat puluh tahun, Allah marah pada siapa yang berdosa, dan membiarkannya mati di padang gurun."
"40 tahun"
Penulis menggunakan pertanyaan untuk mengajar pembacanya. AT: "Dan kepada merekalah yang tidak taat disumpahi-Nya tidak akan masuk ke tempat perhentian-Nya"
Damai dan keamanan yang disediakan Allah dikatakan perhentian yang ia sediakan, dan sebuah tempat di mana orang-orang dapat pergi. AT: "mereka tidak akan memasuki tempat perhentian" atau "mereka tidak akan mengalami berkat perhentian"
kata benda abstrak "tidak percaya" dapat diterjemahkan dengan ungkapan langsung. AT: "karena mereka tidak percaya kepada-Nya"
Penulis kitab ini memberi Yesus gelar Rasul dan Imam Besar.
Yesus dikatakan layak menerima kemuliaan besar karena meski Musa setia di semua rumah Allah, Yesuslah yang membangun rumah itu.
Yesus dikatakan layak menerima kemuliaan besar karena meski Musa setia di semua rumah Allah, Yesuslah yang membangun rumah itu.
Musa adalah hamba di dalam rumah Allah.
Musa memberi kesaksian tentang hal-hal yang akan diceritakan di masa depan.
Yesus adalah sang Anak yang berkuasa atas rumah Allah.
Orang-orang percaya adalah rumah Allah jika mereka tetap teguh berpegang pada keyakinan mereka.
Bangsa Israel mengeraskan hati mereka.
Bangsa Israel mengeraskan hati mereka.
Allah berjanji bahwa mereka tidak akan masuk dalam perhentianNya.
Allah berjanji bahwa mereka tidak akan masuk dalam perhentianNya.
Para saudara-saudara diperingatkan untuk berhati-hati agar tidak berbalik dari Allah yang hidup karena ketidakpercayaan.
Saudara-saudara harus menguatkan satu dengan yang lain setiap hari.
Sebagai sahabat-sahabat Kristus, orang-orang percaya harus memegang teguh keyakinan mereka dari awal sampai akhir.
Allah marah kepada mereka yang berdosa di padang gurun.
Mayat mereka bergelimpangan di padang gurun.
Mereka tidak dapat masuk ke dalam tempat perhentian Allah karena ketidakpercayaan.
1 Oleh karena itu, selama janji untuk masuk ke tempat perhentian-Nya masih berlaku, biarlah kita merasa takut, kalau-kalau ada di antara kita yang gagal mendapatkan janji itu. 2 Memang betul, kabar baik telah diberitakan kepada kita, seperti juga telah diberitakan kepada mereka, tetapi berita yang mereka dengar itu tidak menguntungkan mereka karena tidak disatukan dengan iman orang-orang yang mendengarkannya. 3 Karena kita yang percaya, akan masuk ke tempat perhentian itu, seperti yang dikatakan-Nya,
“Aku bersumpah dalam amarah-Ku:
‘Mereka tidak akan pernah masuk ke tempat perhentian-Ku,’” Mazmur 95:11
meskipun pekerjaan Allah sudah selesai sejak penciptaan dasar dunia ini. 4 Sebab, dalam sebuah nas [1] , Allah berbicara demikian tentang hari ketujuh, “Pada hari ketujuh, Allah berhenti dari semua pekerjaan-Nya.” 5 Akan tetapi, seperti yang telah dikatakan Allah, “Mereka tidak akan masuk ke tempat perhentian-Ku.” [2]
6 Jadi, masih ada kemungkinan untuk sebagian orang masuk ke tempat perhentian, dan ada sebagian orang yang sebelumnya telah mendengar kabar baik, tetapi gagal masuk karena ketidaktaatan mereka. 7 Jadi, sekali lagi Allah menetapkan satu hari tertentu, yang disebut “hari ini”, yang telah dikatakan melalui Daud [3] Daud di Daftar Istilah. jauh hari sebelumnya,
“Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya,
janganlah keraskan hatimu seperti dalam pemberontakan.” Mazmur 95:7-8
8 Sebab, jika Yosua [4] sudah memberi mereka tempat perhentian, maka Allah tidak akan lagi berbicara tentang suatu hari lain di kemudian hari. 9 Jika demikian, maka masih ada perhentian pada hari Sabat untuk umat Allah. 10 Untuk mereka yang telah masuk ke tempat perhentian Allah, mereka juga telah beristirahat dari pekerjaannya, seperti yang Allah lakukan dari pekerjaan-Nya. 11 Karena itu, marilah kita berjuang untuk masuk ke tempat perhentian itu, sehingga tak seorang pun jatuh karena mengikuti contoh ketidaktaatan yang sama.
12 Sebab, firman Allah itu hidup dan berkuasa, dan lebih tajam daripada pedang bermata dua mana pun. Firman itu menusuk jauh sampai memisahkan jiwa dan roh, antara sendi dan tulang sumsum, serta sanggup menilai pikiran dan kehendak hati kita. 13 Tidak ada suatu makhluk pun yang tersembunyi dari pandangan-Nya. Sebaliknya, segala sesuatu telanjang dan tak tersembunyi dari mata-Nya. Kepada-Nyalah kita harus memberi pertanggungjawaban atas semua yang kita lakukan.
14 Karena kita mempunyai Imam Besar Agung yang sudah naik ke surga, yaitu Yesus, Anak Allah, marilah kita terus berpegang teguh pada pengakuan [5] kita. 15 Sebab, kita tidak memiliki Imam Besar yang tidak dapat memahami kelemahan-kelemahan kita, tetapi kita memiliki Imam Besar yang telah dicobai dalam segala hal, sama seperti kita, tetapi Ia tidak berdosa. 16 Karena itu, dengan keyakinan, marilah kita datang menghampiri takhta anugerah supaya kita menerima belas kasihan dan menemukan anugerah untuk menolong kita, ketika kita membutuhkannya.
Pasal ini membahas tentang bagaimana Yesus adalah imam besar tertinggi.
Beberapa terjemahan mengatur setiap bait puisi lebih jauh ke sebelah kanan dibandingkan dengan sisa dari teksnya, tentu saja ini membuatnya lebih mudah dibaca. BHC (bebas hak cipta) memunculkan puisi dalam pasal 4:3-4:7, yang mana setiap katanya berasal dari perjanjian lama.
Hal ini mungkin merupakan sebuah petunjuk pada masa nubuatan ketika Israel akan mendapatkan ketentraman. Ini bisa saja kedamaian jasmani atau kedamaian rohani. (Lihat: prophet danspirit)
<< | >>
Pasal 4 berlanjut pada peringatan untuk orang-orang percaya di mulai dalam Ibrani 3:7. Allah, melalui penulis, memberikan orang-orang percaya perhentian yang mana merupakan tempat perhentian Allah dalam menciptakan dunia dalam sebuah gambaran.
"Karena apa yang telah Aku katakan benar adanya" atau "Allah pastinya akan menghukum mereka yang tidak taat" (Ibrani 3:19)
Janji Allah diberitakan sebagaimana itu merupakan sebuah hadiah yang ditinggalkan Allah ketika Ia menjumpai manusia. AT: "Tidak ada satupun dari antara engkau yang gagal untuk memasuki tempat perhentian Allah, sebagaimana yang telah Ia janjikan kepada kita"
Kedamaian dan ketentraman disediakan oleh Allah seumpama mereka mendapatkan peristirahat yang bisa Ia berikan, dan seumpama mereka merupakan tempat bagi orang-orang yang akan berpergian.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Kabar baik telah kita dengar, seperti juga telah didengar mereka"
Di sini "mereka" mengacu kepada nenek moyang Ibrani yang hidup di zaman Musa.
"Tetapi berita itu tidak menguntungkan mereka yang tidak disatukan dengan orang-orang yang percaya dan patuh." Penulis berbicara mengenai 2 kelompok, mereka yang menerima perjanjian Allah dengan percaya dan mereka yang mendengar-Nya tapi tidak percaya. Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Tetapi berita ini menguntungkan mereka yang percaya dan taat"
Inilah kutipan pertama, "Aku bersumpah ... perhentian," berasal dari Mazmur. Kutipan kedua, "Allah berhenti ... semua pekerjaan-Nya," berasal dari tulisan Musa. Kutipan ketiga, "Mereka tidak akan masuk ... perhentian-Ku," sekali lagi berasal dari Mazmur.
"Kita yang percaya"
Kedamaian dan perlindungan disediakan Allah diucapkan seolah-olah mereka diistirahatkan sehingga Ia bisa memberikan dan seolah-olah mereka adalah tempat di mana orang-orang akan berdatangan. AT: "Kita yang telah percaya akan masuk ke tempat perhentian itu" atau "kita yang telah percaya akan merasakan berkat Allah"
"seperti yang telah Allah katakan "
"Aku bersumpah ketika Aku benar-benar emosi"
Kedamaian dan keamanan diberikan oleh Allah yang diberitakan seolah-olah mereka merupakan perhentian yang bisa Ia berikan dan seolah-olah mereka merupakan tempat yang bisa dikunjungi orang-orang. AT: "Mereka tidak akan pernah masuk tempat perhentian" atau "Mereka tidak akan pernah merasakan berkat Tuhan"
Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Dia selesai bekerja" atau "Dia selesai dengan penciptaan-Nya"
Penulis berbicara mengenai awal mula diciptakannya dunia. AT: "Pada awal penciptaan dunia"
Ini merupakan peringkat untuk "tujuh."
Di sini kita menemukan bahwa kutipan ini berasal dari Mazmur yang ditulis oleh Daud. (Lihat: Ibrani 3:7-8)
Kedamaian dan perlindungan disediakan Allah diucapkan seolah-olah mereka diistirahatkan sehingga Ia bisa memberikan, dan seolah-olah mereka adalah tempat di mana orang-orang akan berdatangan. Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Allah tetap mengizinkan beberapa orang untuk menghampiri tempat peristirahatan-Nya" atau "Allah tetap mengizinkan beberapa orang untuk merasakan berkat-Nya"
Perintah Allah bagi Israel diberitakan seolah-olah Ia telah menyampaikannya dalam suara yang bisa didengar. Lihat bagaimana kamu menerjemahkannya dalam Ibrani 3:7-8. AT: "Jika kamu mendengar Allah berbicara"
"Hati" merupakan sebuah metonimia untuk pikiran seseorang. Frasa "mengeraskan hatimu" merupakan sebuah metafora karena menjadi keras kepala. Lihat bagaimana kamu menerjemahkannya dalam Ibrani 3:7-8. AT: "Jangan menjadi keras kepala" atau "Jangan menolak untuk mendengarkan"
Penulis memperingatkan orang-orang percaya bukan untuk tidak mematuhi akan tetapi masuk kedalam perhentian yang disediakan Allah. Dia mengingatkan mereka bahwa sabda Allah akan meyakinkan mereka dan mereka bisa datang beribadah dengan penuh rasa percaya diri bahwa Allah akan menolong mereka.
Kedamaian dan perlindungan yang disediakan oleh Allah diberitakan bahwa seolah-olah mereka beristirahat sebagaimana Yosua berikan. AT: "Jika Yosua sudah membawa kaum Israel pada tempat yang telah Allah sediakan" atau "Jika kaum Israel selama masa Yosua sudah mengalami berkat-berkat Allah"
Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Masih ada perhentian pada hari Sabat yang Allah sediakan bagi umat-Nya"
Kedamaian dan perlindungan kekal diberitakan sebagaimana pada mereka merupakan hari Sabat, hari penyembahan dan peristirahatan orang Yahudi. AT: "Peristirahatan abadi"
Kedamaian dan perlindungan abadi disediakan Allah diberitakan sebagai tempat untuk dimasuki. AT: "Orang yang masuk kedalam tempat perhentian Allah" atau "Orang yang merasakan berkat-berkat Allah dalam peristirahatan"
Kedamaian dan perlindungan disediakan Allah diberitakan bahwa mereka adalah tempat untuk dimasuki. AT: "Kita juga harus melakukan segala yang bisa kita lakukan untuk beristirahat bersama Allah di mana Ia berada"
Ketidaktaatan diberitakan sebagai suatu lubang yang membuat seseorang secara fisik bisa jatuh kedalamnya tanpa sengaja. Bagian ini bisa ditulis ulang sehingga kata benda yang abstrak "ketidaktaatan" diungkapkan sebagai kata kerja "tidak taat." AT: "akan tidak taat dalam cara yang sama seperti yang mereka lakukan"
"mereka" mengacu pada nenek moyang Ibrani pada zaman Musa.
"Firman Allah" mengacu pada segala sesuatu yang telah Allah sampaikan kepada manusia entah itu melalui amanat atau melalui apa yang tertulis. "firman Allah itu hidup"
Ini berbicara mengenai firman Allah yang seolah-olah hidup. Ini berarti ketika Allah berbicara, ini penuh dengan kekuatan dan efektif.
pedang bermata dua bisa dengan mudah menyabit daging seseorang. Firman Allah sangat efektif dalam menunjukkan apa yang ada dalam hati dan pikiran seseorang.
Sebuah pedang dengan bilah yang tajam dari dua sisi.
Ini melanjutkan apa yang dikatakan mengenai Firman Allah jika itu dilihat sebagai sebuah pedang. Di sini pedang sangat tajam sehingga bisa menyabit panjang dan membagi beberapa bagian tubuh manusia yang bahkan sangat susah dan tidak mungkin untuk dibagi. Ini berarti kita tidak bisa menyembunyikan apapun di hadapan Allah.
Keduanya merupakan dua hal yang berbeda tapi sangat dekat kaitannya dengan apa yang bukan merupakan bagian fisik dari manusia. "Jiwa" merupakan sesuatu yang membuat manusia itu hidup. "roh" adalah bagian dari seseorang untuk menjadi tahu dan percaya dalam Allah.
"Sendi" merupakan bagian yang menahan dua tulang bersama. "sumsum" adalah pusat dari tulang.
Ini berbicara mengenai Firman Allah sebagaimana seorang manusia yang bisa mengetahui sesuatu. AT: "Firman Allah nampak"
"Hati" disini adalah metonimia untuk "batin." AT: "Apa yang dipikirkan dan dikehendaki seseorang untuk dilakukan"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tidak ada suatu pun ciptaan-Nya yang bisa bersembunyi dari pandangan-Nya"
Ini berbicara mengenai semua hal jika diumpamakan sebagai seorang yang sedang berdiri telanjang, atau sebuah kotak yang terbuka. AT: "Segala sesuatu sangat jelas terlihat"
Dua kata ini secara mendasar memiliki arti yang sama dan menekankan bahwa tak ada yang tersembunyi di hadapan Allah.
Allah berbicara jika seumpama Ia memiliki mata. AT: "bagi Allah, siapa yang dapat menilai bagaimana kami hidup"
"Siapa yang telah masuk menuju tempat di mana Allah berada"
Ini adalah sebuah gelar untuk Yesus.
Pengakuan dan percaya diberitakan seumpama mereka adalah objek yang mana seseorang bisa berpegang teguh. AT: "Marilah kita melanjutkan untuk secara yakin percaya dalam Dia"
Ini mengandung dua makna negatif yang berarti bahwa, pada faktanya, Yesus merasa kasihan dengan umat. AT: "kita memiliki Imam besar yang bisa merasa kasihan ... tetapi; kita memiliki imam besar
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Yang telah dicobai dalam segala hal sama seperti kita" atau "Yang telah dicobai iblis dalam berbagai cara sama seperti kita dicobai"
"Dia tidak berdosa"
"Dalam takhta Allah, dimana terdapat anugerah." "takhta" mengacu pada kuasa Allah sebagai raja. AT: "Menghampiri takhta kemuliaan Allah yang sedang duduk"
Di sini "belas kasihan" dan "anugerah" diberitakan seumpama jika mereka adalah objek-objek yang bisa disepakati atau bisa ditemui: AT: "Semoga belas kasihan dan anugerah Allah menolong kita saat kita membutuhkan"
Orang-orang percaya dan orang-orang Israel keduanya telah mendengar kabar baik tentang perhentian Allah
Kabar baik itu tidak bermanfaat bagi orang-orang Israel karena mereka tidak mengimaninya
Mereka yang percaya masuk dalam tempat perhentian Allah
Allah menyelesaikan karya-karya penciptaanNya pada permulaan dunia dan beristirahat pada hari ketujuh
Allah menyelesaikan karya-karya penciptaanNya pada permulaan dunia dan beristirahat pada hari ketujuh
Allah berkata bahwa orang-orang Israel tidak akan masuk ke dalam tempat perhentianNya
Allah telah menetapkan "Hari ini" sebagai hari bagi orang-orang untuk masuk dalam tempat perhentianNya
Seseorang harus mendengarkan suara Allah dan tidak mengeraskan hatinya
Hari perhentian Sabat masih tersedia bagi umat Allah
Seseorang yang masuk ke dalam tempat perhentian Allah juga berhenti dari segala pekerjaannya
Orang-orang percaya harus berusaha untuk masuk dalam tempat perhentian Allah supaya mereka tidak jatuh sama seperti yang dilakukan oleh orang-orang Israel
Firman Allah adalah lebih tajam dari pedang bermata dua
Firman Allah mampu membedakan jiwa dari roh, dan sendi dari sum-sum
Firman Allah mampu membedakan pikiran dan maksud hati
Tidak ada sesuatu yang diciptakan yang tersembunyi dari pandangan Allah
Yesus Anak Allah melayani sebagai Imam Besar Agung bagi orang-orang percaya
Yesus bersimpati atas kelemahan orang-orang percaya karena Dia juga pernah dicobai dalam segala hal
Yesus itu adalah tanpa dosa
Saat dibutuhkan, orang-orang percaya harus datang dengan penuh keberanian untuk menghampiri tahta kasih karunia.
1 Sebab, setiap imam besar [1] Imam Besar di Daftar Istilah. yang dipilih dari antara manusia ditunjuk untuk menjadi wakil manusia dalam hal-hal yang berkenaan dengan Allah, supaya ia dapat mempersembahkan persembahan-persembahan dan kurban-kurban atas dosa-dosa. 2 Karena imam besar juga penuh dengan kelemahan, maka ia juga dapat bersikap lembut terhadap orang-orang yang tidak memiliki pengetahuan [2] dan mudah tersesat. 3 Itu sebabnya, ia wajib mempersembahkan kurban penghapusan dosa, bukan hanya untuk umat, tetapi juga untuk dirinya sendiri.
4 Tidak ada imam besar yang dapat mengambil kehormatan ini untuk dirinya sendiri, ia hanya menerimanya ketika ia dipanggil oleh Allah, seperti halnya Harun. 5 Demikian juga Kristus tidak memuliakan diri-Nya sendiri untuk menjadi seorang Imam Besar, tetapi oleh Dia yang berkata kepada-Nya,
“Engkau adalah Anak-Ku.
Pada hari ini Aku telah menjadi Bapa-Mu.” Mazmur 2:7
6 Di bagian lain [3] Ia juga berkata,
“Engkau adalah Imam untuk selama-lamanya, menurut peraturan Melkisedek [4] Melkisedek di Daftar Istilah. .” Mazmur 110:4
7 Dalam hidupnya sebagai manusia, Yesus mempersembahkan doa maupun permohonan dengan ratapan dan air mata, kepada Dia yang dapat menyelamatkan-Nya dari kematian. Dan, Ia didengar karena kesalehan-Nya. 8 Walaupun Yesus adalah Anak, tetapi Ia belajar untuk taat melalui penderitaan yang dialami-Nya. 9 Dengan setelah disempurnakan, Ia menjadi sumber keselamatan kekal bagi semua orang yang taat kepada-Nya, 10 dan Ia telah dipanggil oleh Allah sebagai Imam Besar sesuai peraturan Melkisedek.
11 Ada banyak yang dapat dikatakan tentang hal ini [5] . Akan tetapi, sulit untuk menjelaskannya karena kamu sudah menjadi lamban untuk mendengar. [6]12 Sebab, sekalipun saat ini kamu seharusnya sudah menjadi pengajar, tetapi ternyata kamu masih membutuhkan seseorang untuk mengajarimu lagi tentang prinsip-prinsip dasar mengenai firman Allah. Kamu masih membutuhkan susu [7] , bukan makanan yang padat [8] . 13 Sebab, orang yang hidup dari susu adalah orang yang belum berpengalaman dalam memahami ajaran tentang kebenaran, ia masih bayi. 14 Akan tetapi, makanan padat adalah untuk orang-orang yang sudah dewasa, yaitu mereka yang sudah melatih indera mereka untuk membedakan apa yang baik dan yang jahat.
Pasal ini merupakan kelanjutan dari pengajaran di pasal-pasal sebelumnya.
Beberapa terjemahan menyelipkan sejumlah baris puisi dan diposisikan masuk ke kanan teks dibandingkan bagian teks lainnya untuk memudahkan pembaca memahami. BHC melakukan hal yang serupa dengan bagian ini di pasal 5:5-6.
Yesus harus menjadi seorang Imam Besar agar dapat mempersembahkan hidup-Nya untuk dikorbankan demi menebus dosa. Imam Besar biasanya berasal dari suku Lewi, tetapi Yesus berasal dari suku yang memimpin Israel, yakni Yehuda. Hak-Nya untuk menjadi seorang imam berasal dari tradisi Melkizedek, yang merupakan seorang imam sebelum kaum Lewi ada.
Ini merupakan gambaran untuk mendeskripsikan kedewasaan dalam Kristus. Hal ini membandingkan Kristen yang tidak dewasa bagaikan bayi yang hanya mampu untuk meminum susu. Mereka tidak cukup dewasa untuk memakan makanan yang keras, yang diungkapkan sebagai ajaran-ajaran yang lebih rumit mengenai Yesus. Bahkan mereka memilih untuk tidak bertumbuh dan tetap meminum susu layaknya para bayi, mempelajari hal-hal sederhana dan mendasar tentang Yesus.
<< | >>
Penulis mendeskripsikan perbuatan-perbuatan dosa dari imam-imam di Perjanjian Lama, dan menunjukkan bahwa Kristus adalah contoh imam yang baik, bukan berdasarkan keimaman Harun tetapi pada keimaman Melkizedek.
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "yang Allah pilih dari antara manusia"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah menunjuk"
"untuk mewakili umat"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "mereka... yang telah tersesat karena yang lain " atau "mereka... yang percaya apa yang palsu"
"yang percaya terhadap hal-hal yang palsu dan telah berperilaku buruk
Kelemahan imam besar sendiri dikatakan seolah-seolah terdapat orang lain yang mengaturnya. AT: "lemah secara rohani" atau "lemah melawan dosa"
keinginan untuk berbuat dosa
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah juga mewajibkannya"
Kutipan ini diambil dari Mazmur-mazmur yang terdapat di Perjanjian Lama.
Kehormatan dianggap bagaikan objek dimana seseorang dapat memegang itu di tangannya.
"Kehormatan" atau pujian dan hormat yang orang-orang berikan kepada Imam Besar atas apa yang menjadi tugasnya.
Ini dapat dinyatakan ke dalam kalimat aktif. AT: "Allah memanggilnya, sama seperti Ia memanggil Harun"
"Allah berkata kepadanya"
Kedua frasa ini pada dasarnya memiliki arti yang sama. Lihat bagaimana ini diterjemahkan di dalam [Hebrews 1:5]
Ini merupakan gelar yang penting yang dapat mendeskripsikan hubungan antara Yesus dan Allah Bapa.
Nubuatan ini berasal dari Mazmur Daud.
Kepada siapa Allah berbicara dapat dinyatakan secara jelas AT: "Ia juga berkata kepada Kristus"
"di tempat lain dalam Kitab Suci"
Ini berarti bahwa Kristus sebagai seorang Imam memiliki beberapa kesamaan dengan Melkizedek ketika menjadi seorang imam. AT: "di saat yang sama ketika Melkizedek menjadi seorang imam
Di sini "hari-hari" mengacu waktu. Dan, "daging" memiliki arti masa hidup Yesus selama di bumi. AT: "Ketika Ia hidup di dunia"
Kedua kata-kata ini pada dasarnya memiliki arti yang sama.
Kemungkinan memiliki arti: 1) Allah mampu menyelamatkan Kristus supaya Ia tidak mati. AT: "menyelamatkan-Nya dari penderitaan" atau 2) Allah mampu menyelamatkan Kristus setelah Kristus mati dengan membuat-Nya hidup kembali. Jika mungkin, terjemahkanlah bagian ini agar dapat sesuai dengan kedua interpretasi yang ada.
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah mendengarkan-Nya"
Ini merupakan gelar penting untuk Yesus, Anak Allah.
Dalam ayat 11 penulis memulai peringatanya yang ketiga. Ia memperingatkan orang-orang percaya bahwa mereka belum dewasa dan menguatkan mereka untuk belajar akan firman Allah agar mereka dapat mengerti yang baik dan yang jahat.
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah membuat-Nya sempurna"
Memiliki arti bahwa Ia dijadikan dewasa, mampu menghormati Allah dalam segala aspek kehidupan.
Kata benda abstrak "keselamatan" dapat dinyatakan ke dalam bentuk kata kerja. AT: "sekarang Ia menyelamatkan semua yang menaati-Nya dan membuat mereka hidup selamanya"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah menugaskan Dia" atau "Allah menunjuk Dia"
Ini berarti bahwa Kristus sebagai Imam memiliki beberapa kesamaan dengan Mekizedek ketika menjadi seorang imam. AT: "menjadi seorang Imam yang sama seperti ketika Melkizedek menjadi imam"
Meskipun penulis menggunakan kata ganti jamak "kami", ia hanya merujuk kepada dirinya sendiri. AT: "Banyak yang dapat kukatakan"
Kemampuan untuk memahami dan menaati diungkapkan sebagai kemampuan untuk mendengar. Dan kemampuan untuk mendengar diumpamakan sebagai bahan metal yang telah menjadi tumpul karena penggunaannya. AT: "kamu memiliki kesulitan memahaminya"
Disini "prinsip-prinsip" memiliki arti sebagai panduan atau patokan untuk membuat suatu keputusan. AT: "kebenaran-kebenaran mendasar"
Pengajaran tentang Allah yang mudah untuk dimengerti diumpamakan sebagai susu, makanan yang dimakan oleh bayi. AT: "Kamu telah menjadi seperti bayi dan hanya bisa minum susu saja"
Pengajaran tentang Allah yang sulit untuk dimengerti diumpamakan sebagai makanan keras, yang cocok untuk dimakan oleh orang dewasa. AT: "makanan keraslah yang orang dewasa dapat makan
Disini kata "mengambil" "memiliki arti "meminum" AT: "meminum susu"
Kedewasaan rohani dibandingkan dengan jenis makanan yang dimakan oleh anak kecil yang sedang bertumbuh. Makanan keras bukanlah untuk bayi yang masih kecil, dan itulah figur yang mendeskripsikan orang Kristen baru yang hanya mempelajari kebenaran-kebenaran yang sederhana; tapi kemudian, makin banyak makanan keras diberikan kepada anak kecil itu, sama seperti ketika seseorang menjadi dewasa dapat belajar tentang hal-hal yang lebih sulit.
Orang-orang terlatih untuk memahami sesuatu disebut seolah-olah kemampuan mereka untuk memahami telah terlatih. AT: " yang dewasa dan mampu untuk membedakan yang baik dan jahat"
Untuk orang-orang, setiap imam besar menawarkan pemberian-pemberian dan korban persembahan bagi dosadosa.
Imam besar juga memberikan korban persembahan bagi dosa-dosanya.
Seseorang harus dipanggil oleh Allah untuk menjadi seorang imam besar Allah.
Allah menyatakan Kristus untuk menjadi Imam Besar.
Kristus menjadi Imam besar Allah untuk selamanya
Kristus adalah Imam Besar menurut peraturan Melkisedek
Kristus didengar oleh Allah karena Dia menghormati Allah.
Kristus belajar tentang ketaatan dari hal-hal yang dideritaNya.
Untuk siapa saja yang menaatiNya, Kristus menjadi alasan atas keselamatan kekal mereka.
Pendengaran para pembaca telah menjadi tumpul.
Orang-orang percaya bertumbuh secara rohani dengan berlatih membedakan yang benar dan salah, memahami yang baik dan yang jahat.
1 Karena itu, mari kita tinggalkan pengajaran dasar tentang Kristus dan melangkah kepada kedewasaan, tidak lagi mengulang-ulang ajaran dasar tentang pertobatan dari perbuatan yang mati [1] dan iman kepada Allah; 2 ajaran tentang pembasuhan [2] dan penumpangan tangan [3] ; ajaran tentang kebangkitan orang mati dan hukuman kekal. 3 Dan, itulah yang akan kita lakukan, jika Allah mengizinkannya [4] .
4 Sebab, tidak mungkin mempertobatkan kembali orang-orang yang sebelumnya telah mendapatkan pencerahan [5] , telah merasakan karunia surgawi, telah mengambil bagian bersama Roh Kudus, 5 mencicipi kebaikan firman Allah, dan merasakan kuasa dari dunia yang akan datang. 6 Jika mereka meninggalkan jalan Kristus [6] , maka mustahil untuk memperbarui kembali pertobatan mereka karena mereka sedang menyalibkan Anak Allah untuk yang kedua kalinya dan mempermalukan-Nya secara terbuka.
7 Sebab, tanah yang menyerap banyak air hujan yang jatuh di atasnya, serta menghasilkan panenan yang bermanfaat bagi mereka yang menggarapnya, akan menerima berkat dari Allah. 8 Namun, jika tanah itu hanya menumbuhkan duri dan semak-semak, maka tanah itu tidak berguna dan dekat dengan kutuk, dan pada akhirnya dibakar.
9 Akan tetapi, saudara-saudaraku yang kukasihi, sekalipun kami berkata-kata demikian, kami meyakini hal-hal yang lebih baik tentang kamu, yaitu hal-hal yang berhubungan dengan keselamatan. 10 Sebab, Allah bukan tidak adil. Ia tidak melupakan semua pekerjaan dan kasihmu yang kamu tunjukkan demi nama-Nya dengan melayani orang-orang kudus [7] Orang Kudus di Daftar Istilah. seperti yang masih kamu lakukan. 11 Kami rindu masing-masing kamu menunjukkan ketekunan yang sama untuk memiliki jaminan pengharapan yang sempurna sampai akhir, 12 supaya kamu jangan menjadi malas, tetapi mengikuti teladan orang-orang yang telah mewarisi janji-janji Allah melalui iman dan ketekunan.
13 Ketika Allah berjanji kepada Abraham, Ia berjanji atas diri-Nya sendiri karena tidak ada yang lebih besar daripada diri-Nya. 14 Allah berkata, “Aku pasti akan memberkatimu,” dan “Aku pasti akan melipatgandakan keturunanmu.” [8]15 Dan, setelah menantikan dengan sabar, Abraham menerima janji itu.
16 Manusia bersumpah demi seseorang yang lebih besar daripada dirinya sendiri, dan sumpah diberikan sebagai penegasan untuk mengakhiri semua perbantahan. 17 Jadi, ketika Allah ingin menunjukkan dengan lebih meyakinkan kepada ahli waris janji-Nya bahwa tujuan-Nya tidak akan berubah, Ia menjamin dengan membuat sumpah 18 sehingga dengan dua hal yang tak dapat berubah itu [9] , yang mengenainya Allah mustahil berbohong, kita yang datang mencari perlindungan akan mendapatkan dorongan yang besar untuk berpegang teguh pada pengharapan yang diberikan kepada kita.
19 Pengharapan yang kita miliki ini adalah jangkar bagi jiwa kita, kuat dan pasti, yang menembus masuk sampai ke balik tirai [10] , 20 ke tempat yang telah dimasuki Yesus sebagai pembuka jalan bagi kita untuk menjadi Imam Besar untuk selama-lamanya, sesuai dengan peraturan Melkisedek. [11]
Para pendengar dalam pasal ini adalah orang Kristen. Ini mungkin akan mempengaruhi bagaimana salah satu terjemahan dari beberapa ayat yang sulit.
Allah membuat perjanjian dengan Abraham. Di dalamnya, Allah berjanji untuk membuat keturunan Abraham menjadi bangsa yang besar. Ia juga berjanji untuk menjaga keturunan Abraham dan memberikan mereka tanah milik mereka sendiri. Janji ini dijanjikan berdasarkan pada karakter Allah. (See: covenant)
<< | >>
Penulis melanjutkan dengan yang orang-orang Yahudi belum dewasa yang perlu di lakukan untuk menjadi orang Kristen yang dewasa. Ia mengingatkan mereka pada pengajaran-pengajaran dasar.
Ini berbicara tentang ajaran dasar seakan mereka adalah awal dari suatu perjalanan dan pengajaran yang matang seakan mereka adalah akhir dari suatu perjalanan. AT: "mari kita berhenti mendiskusikan apa yang pertama kali kita pelajari dan mulai memahami ajaran yang lebih dewasa juga"
ajaran dasar dinyatakan seakan mereka adalah sebuah bangunan dimana bangunannya dimulai dengan meletakkan dasar. AT: "marilah kita tidak mengulang ajaran-ajaran dasar ... iman dalam Allah"
Perbuatan dosa dinyatakan sebagaimana mereka adalah milik dunia orang mati.
Ajaran dasar dinyatakan seakan ajaran- ajaran itu adalah suatu bangunan yang konstruksinya mulai dengan meletakkan pondasi. AT: "maupun ajaran-ajaran dasar ... penghakiman kekal"
Praktek ini sudah dilakukan untuk memisahkan seseorang dari tugas khusus atau posisi.
Pemahaman dinyatakan seakan itu adalah penerangan. AT: "mereka yang dulu mengerti firman tentang Yesus"
mengalami keselamatan dinyatakan seakan itu sedang menikmati makanan. AT: "yang mengalami kuasa keselamatan Allah"
Roh kudus, yang datang ke orang-orang percaya, dinyatakan seakan dia adalah suatu obyek yang orang-orang bisa bagikan. AT: "yang menerima Roh Kudus"
Mempelajari firman Allah dinyatakan seakan sedang menikmati makanan. AT: "siapa yang mempelajari kabar baik Allah"
Ini berarti kuasa Allah ketika kerajaan-Nya hadir sepenuhnya di seluruh dunia. Dalam hal ini "kuasa-kuasa" mengacu kepada Allah sendiri, yang memegang semua kuasa. AT: "pelajari bagaimana Allah akan berkerja secara luar biasa di masa depan"
Kehilangan semua kepercayaan kepada Allah dinyatakan seakan itu adalah suatu kegagalan fisik (jasmani). AT: "lalu siapa yang berhenti mempercayai Allah"
"itu mustahil untuk membawa mereka kembali untuk bertobat lagi"
Ketika seseorang berbalik dari Allah, itu seakan mereka menyalibkan Yesus kedua kalinya. AT: "itu seperti mereka menyalibkan Anak Allah kedua kalinya untuk diri mereka sendiri"
Ini adalah jabatan yang penting bagi Yesus yang menggambarkan hubungan-Nya dengan Allah.
Tanah pertanian yang sangat memanfaatkan air dinyatakan seakan itu adalah seseorang yang minum dari air hujan. AT: "tanah yang menyerap air hujan"
Tanah pertanian yang menghasilkan hasil panen dinyatakan seakan itu memberikan kelahiran bagi mereka. AT: "yang menghasilkan tanaman"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "kepada siapa saja yang menyiapkan lahan"
Hujan dan panenan dilihat sebagai bukti bahwa Allah membantu tanah pertanian. Tanah pertanian dinyatakan seakan itu adalah seseorang yang dapat menerima berkat Allah.
Disini "berkat" berarti bantuan dari Allah, kata-kata yang terucap.
Ini berbicara tentang "kutuk" seakan itu adalah sebuah tempat yang bisa menarik orang untuk mendekat. AT: "dalam bahaya Allah mengutuk itu"
Para petani akan membakar semua yang ada di ladang.
Walaupun penulis menggunakan kata ganti jamak "kami," dia lebih mengacu ke dirinya sediri. AT: "Aku yakin" atau "Saya yakin"
Ini berarti mereka melakukan lebih baik daripada yang telah menolak Allah, menentang Dia, dan sekarang tidak lagi bertobat sehingga Allah akan mengampuni mereka (Lihat: Ibrani 6:4-6). AT: "bahwa kamu melakukan hal yang lebih baik dari apa yang telah Aku sebutkan"
Kata benda abstrak"keselamatan" bisa dinyatakan sebagai sebuah kata kerja. AT: "hal-hal tentang Allah menyelamatkan mu"
dua bentuk negatif ini bisa berarti bahwa Allah didalam keadilan-Nya akan mengingat hal-hal baik apa yang umat-umat-Nya telah lakukan. AT: "Karena Allah itu adalah adil dan oleh karena itu akan pasti ingat"
"nama" Allah adalah suatu metonimia yang berdiri untuk Allah itu sendiri. AT: "bagi Dia"
Walaupun penulis mengunakan kata ganti jamak "kami,"dia kemungkinan besar menunjuk kepada dirinya sendiri. AT: "Aku sangat rindu"
dengan hati-hati, kerja keras
Arti yang tersirat dapat dinyatakan secara tidak tersirat. AT: "untuk akhir hidupmu"
"untuk memiliki kepastian yang lengkap yang akan kamu terima dari apa yang Allah sudah janjikan kepadamu"
seorang "peniru" adalah seseorang yang meniru tingkah laku orang lain.
Menerima apa yang Allah janjikan kepada orang-orang percaya dinyatakan seakan itu adalah tanah milik warisan dan kekayaan dari seorang anggota keluarga. AT: "menerima apa yang sudah Allah janjikan kepada mereka"
Allah berkata
Disini "melipatgandakan" berdiri untuk memberi keturunan. AT: "Aku akan memberikan banyak keturunan"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "apa yang Allah janjikan padanya"
Orang-orang kepada siapa Allah membuat janji dinyatakan seakan mereka akan mewarisi tanah milik dan kekayaan dari seorang anggota keluarga. AT: "kepada mereka yang akan menerima apa yang dijanjikan"
"bahwa tujuan-Nya tidak akan pernah berubah" atau "bahwa Dia akan selalu melakukan apa yang Dia katakan"
Ini berarti janji Allah dan gandum Allah. Tak satu pun dari hal ini dapat dirubah.
Negatif ganda ini dapat berarti bahwa Allah akan mengatakan kebenaran tentang situasi ini. AT: "tentang apa Allah selalu mengatakan kebenaran"
Orang-orang percaya, siapa yang percaya di dalam Allah bagi Dia akan melindungi mereka, dinyatakan seakan mereka sedang berlari ke sebuah tempat yang aman. AT: "kita, yang telah mempercayai Dia"
Percaya kepada Allah dinyatakan seakan dorongan adalah sebuah benda yang bisa ditampilkan kepada seseorang dan orang itu bisa berpegang pada hal itu. AT: "akan berlanjut untuk percaya kepada Allah seperti Dia mendorong kita untuk melakukan"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "bahwa Allah telah ditempatkan dihadapan kita"
Setelah menyelesaikan peringatan ketiganya dan dorongan kepada orang-orang percaya, penulis Ibrani melanjutkan perbandingan antara Yesus sebagai Imam dan Melkisedek sebagai imam.
Sama seperti sebuah jangkar yang menjaga sebuah kapal agar tidak hanyut, Yesus menjaga kita untuk tetap aman di dalam hadirat Allah. AT: "itu menyebabkan kita untuk hidup dengan aman di dalam hadirat Allah"
Disini kata "aman" dan "dapat diandalkan" memiliki arti yang sama dan menekankan kelengkapan hal tahan uji dari sebuah jangkar. AT: "sebuah jangkar yang sangat dapat diandalkan"
kepercayaan dinyatakan seakan itu adalah seseorang yang bisa pergi ke dalam tempat yang paling suci di dalam Bait Allah.
Ini adalah tempat paling suci di dalam Bait Allah. Itu dianggap sebagai tempat di mana Allah paling sering datang di antara orang-orang-Nya. Di bagian ini, tempat ini berarti surga dan ruang tahta Allah.
Ini berarti Kristus sebagai seorang Imam memiliki hal-hal yang sama dengan Melkisedek sebagai seorang imam. AT: "dalam cara yang sama dimana Melkisedek adalah seorang imam"
Pengarang kitab Ibrani ingin orang-orang percaya untuk memperhatikan kedewasaan.
Pengajaran-pengajaran mendasar adalah bertobat dari perbuatan-perbuatan yang mati, tentang iman kepada Allah, baptisan-baptisan, penumpangan tangan, kebangkitan orang mati, dan hukuman kekal.
Pengajaran-pengajaran mendasar adalah bertobat dari perbuatan-perbuatan yang mati, tentang iman kepada Allah, baptisan-baptisan, penumpangan tangan, kebangkitan orang mati, dan hukuman kekal.
Tidak mungkin dilakukan bagi mereka yang mengambil bagian di dalam Roh Kudus, tetapi kemudian jatuh kembali untuk dipulihkan lagi kepada pertobatan.
Orang-orang yang telah diterangi ini telah merasakan karunia sorgawi, Firman Allah, dan kuasa-kuasa dari zaman yang akan datang.
Tidak mungkin dilakukan bagi mereka yang mengambil bagian di dalam Roh Kudus, tetapi kemudian jatuh kembali untuk dipulihkan lagi kepada pertobatan.
Orang-orang yang telah diterangi ini telah merasakan karunia sorgawi, Firman Allah, dan kuasa-kuasa dari zaman yang akan datang.
Tidak mungkin dilakukan bagi mereka yang mengambil bagian di dalam Roh Kudus, tetapi kemudian jatuh kembali untuk dipulihkan lagi kepada pertobatan.
Mereka tidak dapat dipulihkan karena mereka telah menyalibkan lagi Allah bagi diri mereka sendiri.
Tanah yang mendapat hujan tetapi menghasilkan semak dan duri akan berakhir dengan dibakar.
Tanah yang mendapat hujan tetapi menghasilkan semak dan duri akan berakhir dengan dibakar.
Pengarang mengharapkan hal-hal baik mengenai orang-orang percaya ini, hal-hal tentang keselamatan.
Allah tidak akan pernah melupakan pekerjaan, kasih, dan pelayanan mereka terhadap orang-orang kudus.
Orang-orang percaya harus meniru iman dan kesabaran dari mereka yang mewarisi janji-janji dari Allah.
Abraham harus menunggu dengan sabar untuk memperoleh apa yang dijanjikan Allah padanya.
Abraham harus menunggu dengan sabar untuk memperoleh apa yang dijanjikan Allah padanya.
Abraham harus menunggu dengan sabar untuk memperoleh apa yang dijanjikan Allah padanya.
Allah menjamin janjiNya dengan sebuah sumpah untuk dengan jelas menunjukkan kualitas tujuanNya yang tidak dapat diubah.
Tidak mungkin bagi Allah untuk berdusta.
Pengharapan orang-orang percaya diri dalam Allah adalah sauh yang teguh dan aman bagi jiwanya.
Yesus masuk ke dalam ruang di balik tabir sebagai perintis bagi orang-orang percaya.
1 Sebab, Melkisedek, Raja Salem dan imam Allah Yang Mahatinggi, menemui Abraham setelah Abraham kembali dari membantai raja-raja [1] , dan memberkatinya. 2 Kepada Melkisedek, Abraham juga memberikan sepersepuluh dari semua harta rampasan yang diperolehnya. Pertama-tama, nama Melkisedek berarti “Raja Kebenaran [2] ”, selanjutnya, “Raja Salem” yang berarti “raja damai”. 3 Ia tidak berayah atau beribu, tidak bersilsilah, dan hidupnya tidak berawal atau berakhir [3] . Akan tetapi, seperti Anak Allah, ia akan menjadi imam untuk selama-lamanya.
4 Perhatikanlah, betapa agungnya orang ini, bahkan Abraham leluhur kita pun menyerahkan kepadanya sepersepuluh dari segala hasil rampasan perangnya. 5 Menurut Hukum Taurat, anak-anak Lewi [4] yang menerima jabatan imam berhak mengumpulkan persepuluhan dari umat yang adalah saudara-saudara mereka, walaupun mereka sama-sama keturunan Abraham. 6 Namun, Melkisedek yang tidak dari keturunan Lewi, menerima persepuluhan dari Abraham dan memberkati dia yang memegang janji-janji Allah. 7 Dan, tidak dapat disangkal, yang lebih rendah diberkati oleh yang lebih tinggi.
8 Dalam satu hal, persepuluhan diterima oleh manusia fana yang bisa mati [5] . Namun, dalam hal ini, diterima oleh dia [6] , yang dipastikan hidup. 9 Karena itu, dapat dikatakan bahwa bahkan kaum Lewi yang berhak menerima persepuluhan pun juga membayar persepuluhan mereka melalui Abraham, 10 sebab saat Melkisedek menemuinya, Lewi masih ada dalam tubuh [7] nenek moyangnya.
11 Sekarang, seandainya kesempurnaan bisa dicapai melalui keimaman Lewi (yang karenanya, umat Israel memperoleh Hukum Taurat), untuk apa ada imam lain yang harus dibangkitkan menurut aturan Melkisedek, dan bukan imam dari garis keturunan Harun? [8] Harun dan Orang Lewi di Daftar Istilah. 12 Sebab, jika aturan keimaman berubah, maka Hukum Taurat pun harus diubah. 13 Orang [9] yang sedang kita bicarakan ini berasal dari suku yang lain, dan tak ada seorang pun dari suku-Nya yang pernah bertugas sebagai pelayan altar [10] . 14 Sebab, sudah jelas bahwa Tuhan kita berasal dari suku Yehuda, suku yang tentangnya Musa tidak pernah mengatakan hal apa pun yang berkaitan dengan para imam.
15 Semua hal ini menjadi semakin jelas ketika kita melihat munculnya seorang Imam lain, yang serupa dengan Melkisedek, 16 yang menjadi imam bukan berdasarkan persyaratan keturunan jasmani, tetapi berdasarkan kuasa kehidupan yang tidak dapat binasa. 17 Sebab, Kitab Suci bersaksi tentang Dia:
“Engkau adalah Imam untuk selama-lamanya, menurut peraturan Melkisedek.”
18 Di satu sisi, peraturan yang lama sudah berakhir karena memiliki kelemahan dan tidak berguna, 19 dan karena hukum itu tidak menyempurnakan apa pun. Namun, di sisi yang lain, ada pengharapan yang lebih baik yang diperkenalkan kepada kita, dan pengharapan itu menarik kita untuk mendekat kepada Allah.
20 Dan karena pengharapan itu dibawa kepada kita dengan sebuah sumpah -- imam yang lain menjadi imam tanpa disertai sumpah. 21 Namun, Ia menjadi Imam dengan sumpah yang dibuat oleh Dia [11] yang berkata kepada-Nya,
“Tuhan telah bersumpah dan Ia tidak akan berubah pikiran:
‘Engkau adalah Imam untuk selama-lamanya.’” Mazmur 110:4
22 Karena sumpah ini, Yesus telah menjadi jaminan dari perjanjian yang lebih baik.
23 Sebelumnya, ada banyak imam sehingga ketika ada imam yang mati, ada yang dapat menggantikannya. 24 Namun, Yesus memegang keimaman secara tetap selamanya karena Ia akan terus hidup selamanya. 25 Dengan demikian, Yesus dapat menyelamatkan dengan sempurna mereka yang datang kepada Allah melalui-Nya, karena Ia selalu hidup untuk berdoa [12] bagi mereka.
26 Imam Besar seperti itulah yang kita butuhkan, yaitu Imam Besar yang kudus, tidak bercela, murni, dipisahkan dari orang-orang berdosa, dan ditinggikan melebihi tingkat-tingkat surgawi. 27 Yesus tidak seperti para imam besar yang lain. Mereka harus mempersembahkan kurban setiap hari, pertama bagi dosa mereka sendiri, kemudian bagi dosa-dosa umat. Namun, Yesus tidak perlu melakukannya. Ia hanya mempersembahkan kurban sekali untuk selamanya, yaitu diri-Nya sendiri. 28 Hukum Musa menetapkan manusia yang penuh kelemahan untuk menjadi imam-imam besar. Akan tetapi, sumpah yang berasal dari Allah, yang datang setelah Hukum Musa, menetapkan Anak-Nya, yang telah dijadikan sempurna sampai selama-lamanya.
Beberapa terjemahan mengatur baris puisinya lebih jauh ke kanan dari pada teks lainnya untuk membuatnya lebih mudah dibaca. Pengaturan baris puisi tersebut dilakukan oleh BHC (Bebas Hak Cipta) pada sajak-sajak di dalam 7:17, 21, yang kata-katanya berasal dari PL (Perjanjian Lama).
Peran Yesus sebagai Imam Besar pada pasal ini dijelaskan lebih terperinci. (Lihat: sin)
Imam Besar biasanya berasal dari suku Lewi, tapi Yesus berasal dari suku pemimpin, yakni Yehuda. Kelayakan-Nya untuk menjadi seorang Imam berasal dari tradisi Melkisedek, yang juga seorang imam sebelum suku Lewi datang. Bagian ini akan sulit dimengerti jika kitab Kejadian belum diterjemahkan lebih dulu.
Penulis menyebut Perjanjian Baru dan mendeskripsikan hubungan Yesus di dalamnya. (Lihat: newcovenant)
<< | >>
Penulis kitab Ibrani melanjutkan perbandingannya tentang Yesus sebagai Imam dengan Melkisedek sebagai imam.
Ini adalah nama dari sebuah kota.
Teks di atas mengacu kepada saat Abraham dan orang-orangnya
"Kepada Melkisedek"
"raja kebenaran ... raja perdamaian"
Melalui teks di atas dapat diperkirakan jika Melkisedek tidaklah lahir atau pun mati. Bagaimanapun, para penulis memperkirakan bahwa tulisan Kitab Suci tidak menyediakan informasi seputar kelahiran, kematian, dan silsilah keluarga Melkisedek.
Pada pasal ini, penulis menyatakan bahwa keimaman Melkisedek lebih baik daripada keimaman Harun. Ia pun juga mengingatkan bahwa keimaman Harun tidak membuat segalanya menjadi sempurna.
"Melkisedek"
Penulis mengatakan demikian karena tidak semua anak-anak Lewi menjadi imam. AT: "Keturunan Lewi yang menjadi imam"
"dari umat Israel"
Kata "saudara-saudara" di sini mengacu pada mereka semua yang terhubung melalui Abraham. AT: "dari sanak saudara mereka"
Ini adalah cara mengatakan jika mereka adalah keturunan Abraham. AT: "Mereka juga, sama-sama keturunan Abraham"
"Melkisedek bukanlah keturunan Lewi"
Hal-hal yang telah Allah janjikan untuk Abraham diutarakan seolah itu adalah obyek yang bisa ia miliki. AT: orang yang kepadanya Allah menyampaikan janji"
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang yang lebih penting memberkati orang yang tidak lebih penting"
Kedua frasa di atas digunakan untuk membandingkan imam kaum Lewi dengan Melkisedek. Dalam bahasa anda mungkin terdapat cara untuk menekankan bahwa penulis membuat perbandingan antara keduanya.
Dalam kitab suci tidak pernah tertulis secara eksplisit bahwa Melkisedek telah meninggal. Penulis kitab Ibrani berbicara tentang ketiadaan informasi terkait kematian Melkisedek dalam Kitab Suci seolah hal itu adalah pernyataan positif bahwa ia masih hidup. Kalimat itu pun dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "Kitab Suci menunjukkan bahwa ia masih hidup"
Sebelum suku Lewi terlahir, penulis berbicara tentang kaum itu seolah masih ada di dalam tubuh Abraham. Melalui cara ini, penulis berargumen jika suku Lewi membayar sepersepuluh kepada Melkisedek melalui Abraham.
Kata ini tidak berarti "pada saat ini," tapi digunakan untuk menggambarkan perhatian kepada pokok penting yang ada.
Pertanyaan ini menekankan bahwa saat itu para imam tidak diharapkan untuk mengikuti aturan Melkisedek. AT: "tak seorang pun membutuhkan imam yang lainnya, yang seperti Melkisedek dan bukannya Harun untuk diangkat."
"hadir" atau "muncul"
Teks di atas menunjukkan bahwa sebagai imam, Kristus memiliki berbagai kesamaan dengan Melkisedek. AT: "dengan cara yang sama Melkisedek menjadi seorang imam"
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "tidak seperti tata cara Harun" atau "bukan juga seorang imam yang seperti Harun"
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Ketika Allah mengubah keimamatan, Ia juga mengubah Hukum Taurat "
Kata ini mengacu kepada Yesus.
Kalimat ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "tentang siapa ku berbicara"
Kata ini tidak berarti "keadaan saat ini," tapi digunakan untuk menggambarkan perhatian kepada poin-poin penting yang ada.
Kata "Tuhan" di sini mengacu pada Yesus.
"berasal dari suku Yehuda"
Kutipan ini berasal dari mazmur Raja Daud.
"Kita bisa mengerti dengan lebih jelas."Di sini kata "kita" mengacu pada penulis dan pendengar.
"jika imam lain datang"
Ini berarti Kristus sebagai Imam memiliki kesamaan dengan Melkisedek sebagai seorang imam. AT: "dengan cara yang sama Melkisedek menjadi imam"
"Dia menjadi seorang Imam bukan karena taurat yang ada"
Gagasan tentang keturunan manusia dibicarakan seolah itu hanyalah berasal dari satu tubuh. AT: "aturan tentang keturunan manusia" atau "aturan terkait keturunan imam menjadikannya seorang imam"
Hal ini berbicara tentang Kitab suci yang seolah-olah adalah manusia yang bisa bersaksi tentang sesuatu. AT: "Karena Allah bersaksi tentang-Nya melalui kitab suci" atau "karena ini adalah apa yang tertulis tentang-Nya di dalam kitab suci"
Hal ini berarti jika Kristus memiliki kesamaan dengan Melkisedek sebagai seorang imam. AT: "dengan cara yang sama Melkisedek menjadi seorang imam"
Kata "disisihkan" dalam kalimat ini adalah sebuah metafora untuk membuat sesuatu menjadi tidak sah. Kalimat ini juga dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT "Allah membuat perintah-Nya menjadi tidak sah"
Hukum tersebut diucapkan seolah itu adalah pribadi yang bisa bertindak. AT: "tak seorang pun akan menjadi sempurna hanya dengan mematuhi hukum itu"
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah memperkenalkan harapan yang lebih baik" atau "Allah pasti memberikan kita alasan untuk sebuah harapan yang lebih percaya
Memuliakan Allah dan mendengarkan Firman Allah dapat dikatakan mendekatkan diri kepada-Nya. AT: "dan karena pengharapan ini kita mendekati Allah" atau "dan karena harapan ini kami memuliakan Allah"
Kutipan ini berasal dari mazmur Daud pada ayat 17. (Lihat: Ibrani 7:17)
Kata "itu" mengacu pada Yesus menjadi Imam abadi. Dapat dinyatakan dengan jelas siapa yang membuat sumpah itu. AT: "Dan Allah tidak memilih imam ini tanpa mengucapkan sumpah!" atau "Dan itu karena Allah bersumpah bahwa Tuhan akan menjadi Imam baru!"
Penulis kitab ini kemudian meyakinkan umat Yahudi bahwa keimamatan Kristus lebih baik karena Dia hidup selamanya dan para imam dari keturunan Harun telah meninggal.
"telah mengatakan kepada kita semua bahwa kita harus percaya akan adanya perjanjian yang lebih baik"
Pekerjaan seorang imam diutarakan seakan itu adalah obyek yang Yesus miliki. Ini dapat dituliskan untuk menghindari bentuk abstrak. AT: "Dia adalah Imam secara tetap"
"Dengan demikian" dapat disiratkan secara eksplisit. AT: "Karena Kristus adalah Imam Besar kami yang hidup selamanya"
"mereka yang datang kepada Allah melalui apa yang Yesus telah kerjakan"
"Allah mengangkat-Nya melebihi tingkat-tingkat surgawi." Penulis berbicara tentang kepemilikan yang lebih terhormat dan kuat seakan itu berada di posisi yang sangat tinggi, melebihi apa pun yang ada. AT: "Allah memberikannya kehormatan dan kekuatan yang lebih dibandingkan yang lainnya"
Di sini kata "Dia," "diri-Nya," dan "diri-Nya sendiri" mengacu pada Kristus.
Kata "taurat" di sini adalah metonimia untuk manusia yang menunjuk Imam Besar menurut Hukum Taurat Musa. Fokus pada bagian ini bukanlah kepada orang-orang yang melakukan hal ini, melainkan pada tindakan mereka yang mengacu pada Hukum tersebut. AT: "menurut Hukum itu, manusia yang penuh kelemahan ditetapkan sebagai imam" atau "karena Hukum itu, manusia yang memiliki kelemahan ditetapkan untuk menjadi seorang imam besar"
"manusia yang secara spiritual lemah" atau "manusia yang lemah terhadap dosa"
Kata "sumpah" mewakilkan Allah yang telah membuat sumpah. AT: "Allah menetapkan anak-Nya melalui sumpah-Nya yang Ia buat setelah Dia memberikan Hukum itu" atau "setelah Dia memberikan Hukum itu, Allah menetapkan anak-Nya"
Sebutan penting untuk Yesus, Anak Allah.
Dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "yang secara sempurna telah menjadi dewasa dan mematuhi perintah Allah"
Melkisedek adalah raja Salem dan imam Allah yang Mahatinggi.
Abraham memberikan Melkisedek sepersepuluh dari segala yang dia miliki.
Nama Melkisedek berarti "raja kebenaran" dan "raja damai".
Melkisedek tidak memiliki leluhur dan dia tidak punya akhir kehidupan.
Para imam Hukum Taurat adalah keturunan dari Lewi dan Abraham.
Melkisedek adalah lebih besar karena dia memberkati Abraham.
Lewi juga membayar persepuluhan kepada Melkisedek karena Lewi adalah keturunan Abraham ketika Abraham membayar perpuluhan kepada Melkisedek.
Lewi juga membayar persepuluhan kepada Melkisedek karena Lewi adalah keturunan Abraham ketika Abraham membayar perpuluhan kepada Melkisedek
Perlu adanya imam lain yang muncul setelah peraturan Melkisedek karena kesempurnaan tidaklah mungkin melalui keimaman orang-orang Lewi.
Hukum Taurat harus diubah ketika keimaman berubah.
Yesus adalah keturunan suku Yehuda, yang tidak pernah melayani di mezbah sebagai imam-imam.
Yesus menjadi seorang imam menurut peraturan Melkisedek berdasarkan pada kehidupan yang tidak dapat binasa.
Perintah yang pertama, Hukum Taurat, telah disisihkan karena itu lemah dan tidak berguna.
Perintah yang pertama, Hukum Taurat, telah disisihkan karena itu lemah dan tidak berguna.
Allah bersumpah bahwa Yesus akan menjadi Imam selamanya.
Yesus adalah sebagai penjamin atas perjanjian yang lebih baik?
Yesus mampu untuk sepenuhnya menyelamatkan mereka yang mendekat kepada Allah melalui Dia karena Dia hidup senantiasa untuk menjadi perantara bagi mereka.
Yesus adalah tanpa dosa, tak bercacat, dan terpisah dari orang-orang berdosa.
Yesus menyerahkan diriNya sekali saja untuk dosa dari orang-orang.
Yesus tidak perlu membuat persembahan apapun untuk dosa-dosaNya sendiri karena Dia adalah tanpa dosa.
1 Inilah pokok utama pembicaraan kita: kita mempunyai Imam Besar yang duduk di sebelah kanan [1] takhta Yang Mahatinggi di surga. 2 Ia melayani di Ruang Mahakudus [2] dan di Kemah Suci [3] Kemah Suci di Daftar Istilah. sejati yang didirikan oleh Allah sendiri, bukan oleh manusia.
3 Karena setiap imam besar ditunjuk untuk mempersembahkan pemberian dan kurban, maka Imam Besar ini juga harus membawa sesuatu untuk dipersembahkan. 4 Jika Imam Besar ini hidup di bumi, Ia tidak akan menjadi imam sama sekali sebab di bumi sudah ada imam-imam yang mempersembahkan pemberian sesuai Hukum Taurat, 5 yaitu mereka yang beribadah menurut tiruan dan bayang-bayang dari hal-hal surgawi seperti ketika Allah memperingatkan Musa saat ia hendak mendirikan Kemah Suci: “Pastikanlah engkau membuat segala sesuatunya sesuai dengan rancangan yang telah Kutunjukkan kepadamu di atas gunung.” [4]6 Namun, sekarang, Yesus menerima tugas pelayanan yang jauh lebih mulia karena perjanjian baru yang diperantarai oleh-Nya itu juga jauh lebih tinggi dan ditetapkan berdasarkan pada janji-janji yang lebih baik.
7 Sebab, jika perjanjian yang pertama tidak mengandung kesalahan, tidak akan ada yang membutuhkan perjanjian yang kedua. 8 Karena Allah mendapati kesalahan manusia, Ia berkata,
“‘Lihatlah, saatnya akan tiba,’ kata Tuhan,
‘ketika Aku akan mengadakan sebuah perjanjian baru dengan kaum Israel dan kaum Yehuda.
9 Tidak seperti perjanjian yang telah Kuadakan dengan nenek moyang mereka,
yaitu ketika aku menuntun mereka dengan tangan-Ku
untuk memimpin mereka keluar dari tanah Mesir.
Karena mereka tidak setia pada perjanjian yang Kuberikan,
maka Aku tidak memedulikan mereka,’ kata Tuhan.
10 ‘Inilah perjanjian yang akan Kuadakan dengan kaum Israel setelah masa itu,’ kata Tuhan:
‘Aku akan menaruh hukum-hukum-Ku dalam pikiran mereka,
dan Aku akan menuliskannya pada hati mereka.
Aku akan menjadi Allah mereka,
dan mereka akan menjadi umat-Ku.
11 Mereka juga tidak akan lagi mengajar sesama bangsanya atau saudaranya dengan berkata, ‘Kenallah Tuhan’
karena semua orang akan mengenal Aku, dari yang kecil sampai yang paling besar.
12 Sebab, Aku akan berbelas kasihan atas pelanggaran dan dosa-dosa mereka.
Dan, Aku pun tidak akan lagi mengingat kesalahan-kesalahan mereka.’” Yeremia 31:31-34
13 Ketika Allah mengucapkan perjanjian baru, Ia membuat perjanjian yang lama tidak berlaku lagi. Dan, apa yang sudah tidak berlaku lagi dan usang akan segera lenyap.
Penulis masih membicarakan tentang peran Yesus sebagai Imam Besar tertinggi. Penulis mulai membicarakan tentang perjajian yang baru yang lebih tinggi daripada perjanjian yang dibuat Allah dengan Musa. (Lihat: newcovenant dancovenant)
Beberapa terjemahan menyusun teks dalam bentuk sajak agar lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) sebagaimana dalam ayat 8:8-12, yang merupakan kutipan dari Perjanjian Lama.
Penulis menyebutkan perjanjian dan perbincangan tentang hubungan Yesus dalam perjanjian itu.Hubungan Israel terhadap Perjanjian Baru tidak nampak jelas dan banyak mengalami perdebatan.
Penulis memulai perbincangan dengan kata ganti "kami". Hal itu tidak pasti, siapa saja yang termasuk di dalamnya.
<< | >>
Penulis telah menunjukkan bahwa imamat Kristus lebih baik daripada keimaman duniawi, yang menunjukkan keimaman duniawi adalah salah satu bagian dari hal sorgawi. Kristus memiliki takhta pelayanan tinggi, perjanjian tertinggi.
Ini bukan berarti "saat ini", tetapi digunakan untuk menggambarkan perhatian dalam poin penting yang mengikutinya.
Meskipun penulis menggunakan kata ganti jamak "kami", dia biasanya merujuk kepada dirinya sendiri. AT: "Aku berkata" atau "Aku tuliskan"
Untuk duduk "di sebelah kanan Allah" adalah tindakan simbolis dari menerima hormat dan otoritas tertinggi dari Allah. Lihat penerjemahan yang hampir sama dalam [Ibrani 1:3]
Orang-orang membangun Ruang Mahakudus duniawi dari kulit hewan menjadi kerangka yang terbuat dari kayu, dan mereka mendirikannya di kemah. Pada konteks ini, arti "Ruang Mahakudus sejati" adalah Ruang Mahakudus surgawi yang sudah diciptakan Allah.
Kalimat ini dapat dituliskan dalam bentuk kalimat aktif AT: "Karena Allah yang menunjuk setiap imam".
Pada konteks kata ini artinya bukan "saat ini", tetapi itu digunakan untuk menggambarkan sebuah poin penting yang mengikutinya.
"Seperti Allah menghendaki pada Hukum Taurat""
Pada konteks ini, kata-kata tersebut memiliki arti yang sama untuk menegaskan bahwa Ruang Mahakudus hanya gambar belaka dari Ruang Mahakudus yang nyata di Surga. AT: "Gambaran yang ambigu".
Penulis membicarakan tentang bait Allah duniawi, yang menjadi gambaran dari Bait Allah surgawi.
Ini bisa diubah ke dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Ini hanya peringatan Allah kepada Musa di zamannya".
Musa tidak mendirikan Kemah Suci sendiri. Dia memperkerjakan orang lain untuk membangunnya. AT: "Musa memerintah orang untuk membangun Kemah Suci"
"Memastikannya"
"Untuk sebuah rancangan"
Kalimat ini dapat diubah menjadi bentuk kalimat aktif. AT: "Yang telah Kutunjukkan kepadamu".
Anda dapat membuat kata-kata ini secara eksplisit, "gunung" merujuk kepada Gunung Sinai. AT: "Di atas Gunung Sinai".
Bagian ini menunjukkan bahwa perjanjian baru lebih baik daripada perjanjian lama dengan Israel dan Yehuda.
"Allah telah memberikan Kristus"
Ini berarti bahwa Kristus menjadikan perjanjian yang lebih baik antara Allah dan manusia.
Kalimat ini dapat diubah menjadi bentuk kalimat positif. AT: "Perjanjian. Itu adalah perjanjian yang Allah buat sesuai dengan janji yang lebih baik" atau "Perjanjian. Allah menjanjikan hal-hal yang lebih baik ketika Dia membuat perjanjian ini".
Kata "pertama" dan "kedua" adalah nomor urut. AT: "Perjanjian Lama ... Perjanjian Baru".
"Sudah sempurna".
Dalam kutipan ini, nabi Yeremia menubuatkan perjanjian baru yang akan dibuat Allah.
"Dengan orang-orang Israel".
"Lihatlah" atau "Dengarlah" atau "Perhatikanlah apa yang Aku katakan kepadamu".
Masa depan dibicarakan seolah-olah bergerak menuju si pembicara. AT: "Akan ada saatnya".
Kaum Israel dan Yehuda dibicarakan seolah-olah mereka adalah rumah. AT: "Kaum Israel bersama kaum Yehuda".
Perumpamaan ini menyatakan besarnya kasih dan perhatian Allah kepada mereka. AT: "Aku memimpin mereka keluar dari tanah Mesir seperti seorang bapak membimbing anaknya yang kecil"
Ini adalah kutipan dari nabi Yeremia.
Orang-orang Israel berbicara seolah-olah mereka adalah rumah. AT: "Orang-orang Israel"
"setelah waktu itu"
Persyaratan Allah dikatakan seolah-olah mereka adalah objek yang bisa ditempatkan di mana saja. Kebiasaan orang-orang untuk berpikir dikatakan seolah-olah adalah sebuah tempat. AT: "Aku akan menjadikan mereka mengerti akan hukum-hukumKu".
Di sini, kata "hati" adalah metonimia untuk hati nurani seseorang. Pada frasa "menuliskan dalam hati mereka" adalah sebuah metafora agar orang-orang taat pada hukum-hukumNya. AT: "Aku akan selalu menaruh hukumKu di dalam hati mereka" atau "Aku akan membiarkan mereka menaati hukumKu".
"Aku akan menjadi Allah yang mereka sembah"
"Mereka akan menjadi umatKu yang Aku kasihi"
Selanjutnya merupakan kutipan dari nabi Yeremia.
Kutipan langsung ini dapat diubah ke dalam kutipan tidak langsung. AT: "Mereka tidak perlu mengajar sesama untuk mengenal Aku"
Kedua frasa tersebut merujuk kepada kaum Israel.
"Kenal" di sini merujuk kepada mengetahui dengan baik.
Ini menunjuk kepada orang-orang yang berbuat kejahatan. AT: "Untuk orang yang melakukan perbuatan jahat".
Di sini, kata "mengingat" menyatakan "berpikir tentang"
Imam besar dari orang-orang percaya duduk di sebelah kanan dari tahta Yang Mulia di surga.
Kemah suci yang benar ada di surga.
Setiap imam harus memiliki sesuatu untuk dipersembahkan.
Para imam yang mempersembahkan persembahan menurut Hukum Taurat berada di bumi.
Para imam di bumi mempersembahkan suatu gambaran dan bayangan dari hal-hal surgawi.
Kemah suci yang ada di bumi didirikan berdasarkan pola yang Allah tunjukkan pada Musa di atas gunung.
Kristus memiliki suatu pelayanan imamat yang mulia karena Dia adalah pengantara dari suatu perjanjian yang lebih baik, ditetapkan pada janji-janji yang lebih baik.
Allah menjanjikan untuk membuat suatu perjanjian baru dengan umat Israel dan dengan umat Yehuda.
Allah berkata Dia akan menaruh hukumnya di dalam pikiran orang-orang, dan menulisnya di dalam hati mereka.
Dalam perjanjian baru, semua akan mengenal Tuhan, mulai dari yang terkecil sampai yang terbesar.
Allah berkata bahwa Dia tidak akan mengingat lagi dosa-dosa manusia.
Dengan mengatakan suatu perjanjian baru, Allah membuat perjanjian pertama menjadi usang dan akan lenyap.
1 Bahkan, perjanjian yang lama [1] pun berisi tentang peraturan ibadah dan tempat kudus yang ada di bumi. 2 Karena demikianlah Kemah Allah dipersiapkan: bagian luar, yang padanya terdapat pelita, meja, dan roti sajian [2] , disebut Tempat Kudus [3] . 3 Di belakang tirai kedua adalah bagian kemah yang disebut Ruang Mahakudus, [4]4 di tempat itu terdapat altar pedupaan yang terbuat dari emas dan Tabut Perjanjian [5] yang seluruh sisinya dilapisi emas. Di dalam tabut itu, terdapat sebuah kendi emas yang berisi manna [6] , tongkat Harun yang pernah bertunas, [7] serta dua lempeng batu perjanjian. [8]5 Di atasnya, ada dua kerub [9] kemuliaan yang menaungi Tutup Pendamaian [10] , tetapi saat ini bukanlah waktu tepat untuk membicarakannya secara terperinci.
6 Setelah semuanya itu dipersiapkan sedemikian rupa, para imam masuk ke bagian pertama [11] dari kemah itu secara rutin, untuk melakukan pelayanan ibadah kepada Allah. 7 Akan tetapi, hanya imam besar [12] Imam Besar di Daftar Istilah. saja yang diperbolehkan masuk ke bagian kedua dari kemah itu, itu pun hanya setahun sekali, dan membawa darah untuk dipersembahkan kepada Allah demi dirinya sendiri dan demi dosa-dosa umat yang dilakukan tanpa sengaja.
8 Roh Kudus menyatakan kepada kita bahwa jalan menuju Ruang Mahakudus belum terbuka selama Ruang Kudus masih ada, 9 hal itu adalah kiasan mengenai zaman ini. Demikian juga berbagai pemberian dan kurban-kurban yang dipersembahkan tidak dapat menyempurnakan [13] nurani orang-orang yang beribadah, 10 sebab hanya berkaitan dengan makanan, minuman, dan ritual pembasuhan untuk tubuh jasmani yang berlaku hingga tibanya waktu pembaharuan [14] .
11 Namun, ketika Kristus datang sebagai Imam Besar atas hal-hal baik yang akan datang, Ia masuk melalui Tempat Kudus [15] Kemah Suci di Daftar Istilah. yang lebih besar dan lebih sempurna; yang tidak dibuat oleh tangan manusia dan bukanlah suatu ciptaan. 12 Ia masuk ke Ruang Mahakudus satu kali untuk selamanya, bukan dengan membawa darah kambing jantan dan darah anak sapi, tetapi dengan membawa darah-Nya sendiri sehingga mendapatkan penebusan yang kekal.
13 Sebab, jika pemercikan darah kambing jantan dan sapi jantan, dan juga abu anak sapi betina [16] kepada orang yang najis dapat menyucikan tubuh jasmani mereka, 14 lebih-lebih lagi darah Kristus, yaitu Ia yang melalui Roh yang kekal mempersembahkan diri-Nya sebagai kurban yang tidak bercacat kepada Allah untuk menyucikan hati nuranimu dari perbuatan sia-sia supaya kamu dapat melayani Allah yang hidup.
15 Untuk alasan inilah Kristus menjadi Perantara [17] dari perjanjian yang baru [18] Perjanjian Baru di Daftar Istilah. supaya mereka yang telah dipanggil Allah boleh menerima warisan kekal yang telah dijanjikan-Nya; sebab sebuah kematian telah terjadi untuk menebus mereka dari pelanggaran-pelanggaran yang mereka lakukan di bawah perjanjian yang pertama.
16 Jika ada surat wasiat, maka harus ada kematian dari orang yang membuatnya. 17 Sebab, surat wasiat hanya berlaku jika orang yang membuatnya sudah mati; surat itu tidak memiliki kuasa selama orang yang membuatnya masih hidup. 18 Itulah sebabnya, mengapa perjanjian pertama pun tidak berlaku tanpa kurban darah. 19 Sebab, setelah Musa [19] Musa di Daftar Istilah. memberitahukan setiap perintah dalam Hukum Taurat kepada umat Israel, ia mengambil darah anak sapi dan kambing lalu mencampurnya dengan air. Dan, menggunakan kain wol merah serta sebatang hisop [20] , ia memercikkannya pada Kitab Taurat dan pada semua umat 20 sambil berkata, “Inilah darah dari perjanjian yang telah Allah perintahkan untuk kamu taati.” [21]21 Dengan cara yang sama, Musa juga memerciki Kemah Suci dan semua perlengkapan yang digunakan dalam ibadah dengan darah. 22 Menurut Hukum Taurat, hampir segala sesuatu harus disucikan dengan darah, dan tanpa adanya penumpahan darah, tidak akan ada pengampunan.
23 Karena itu, segala sesuatu yang melambangkan hal-hal surgawi sangat perlu disucikan dengan hal ini, tetapi segala sesuatu yang di surga disucikan dengan kurban yang lebih baik. 24 Sebab, Kristus tidak masuk ke dalam Ruang Mahakudus yang dibuat oleh tangan manusia, yang hanyalah tiruan dari yang sesungguhnya, tetapi Ia masuk ke dalam surga itu sendiri dan sekarang berada di hadapan Allah demi kita.
25 Kristus juga tidak mempersembahkan diri-Nya berkali-kali, seperti imam besar yang harus masuk ke Ruang Mahakudus dari tahun ke tahun dengan membawa darah yang bukan darahnya sendiri. 26 Jika demikian, Kristus harus menderita berulang kali sejak dunia diciptakan. Akan tetapi, Kristus hanya menyatakan diri-Nya satu kali saja untuk selama-lamanya pada zaman akhir ini demi menghapus dosa, dengan cara mempersembahkan diri-Nya sendiri.
27 Seperti manusia, yang ditentukan untuk mati satu kali saja dan sesudah itu menghadap penghakiman, 28 demikian juga Kristus; Ia dipersembahkan hanya satu kali saja untuk menanggung dosa banyak orang, dan akan datang untuk kedua kalinya, bukan untuk menanggung dosa, melainkan untuk membawa keselamatan bagi mereka yang menantikan Dia.
Pasal ini memperbincangkan bagaimana Yesus yang utama dalam bangunan Bait Allah dan hal itu merupakan pembaharuan sistem keagamaan. Pasal ini akan sulit dipahami jika lima Kitab pertama dalam Perjanjian Lama belum diterjemahkan.
Sebuah surat wasiat adalah dokumen resmi yang menyatakan apa yang akan terjadi terhadap harta benda seseorang setelah mereka mati.
Darah memiliki peran yang penting dalam susunan Perjanjian Baru. Dalam Lima Kitab Musa darah dari korban persembahan dianggap penting. Dalam Perjanjian Baru, adalah darah Yesus yang jauh lebih penting sebagai perbandingan. (Lihat: newcovenant dan covenant)
Tujuan dari kembalinya Kristus adalah untuk menyelamatkan dunia pada akhirnya. (Lihat:redeem)
Ini adalah suatu referensi terhadap perjanjian yang dibuat dengan Musa. Meskipun ini bukan perjanjian pertama yang tercatat di dalam Alkitab, itu merupakan perjanjian pertama yang Allah buat dengan orang-orang Israel, jadi itu lebih awal dari perjanjian baru yang dibuat melalui Yesus Kristus. Penerjemah mungkin akan menerjemahkan "perjanjian pertama" sebagai "perjanjian yang paling awal."
<< | >>
Penulis membuatnya secara jelas kepada orang-orang percaya Yahudi bahwa hukum Taurat dan kemah suci dari Perjanjian Lama hanyalah suatu gambaran dari yang lebih baik, Perjanjian Baru.
Kata ini menandai bagian baru dalam suatu pengajaran.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Ibrani 8:7.
"Memiliki perintah-perintah yang mendalam" atau "mempunyai peraturan-peraturan".
Penulis sedang melanjutkan diskusi dari Ibrani 8:7.
Sebuah kemah suci dibangun dan siap untuk digunakan. Gagasan ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Orang-orang Israel menyiapkan sebuah kemah suci".
Semua obyek ini diikuti dengan petunjuk definitif "sesuatu," karena penulis berasumsi bahwa para pembacanya telah mengetahui tentang benda-benda ini.
Ini dapat dirumuskan sehingga kata benda abstrak "sajian" dinyatakan sebagai bentuk kata kerja "mempertunjukkan" atau "menghadirkan." AT: "Roti yang ditunjukkan di hadapan Allah" atau "roti yang dipersembahkan oleh para imam kepada Allah".
Tirai pertama merupakan dinding terluar dari kemah suci, sehingga "tirai kedua" adalah tirai di antara "Ruang Kudus" dan "Ruang Mahakudus."
Ini merupakan kata bilangan untuk nomor dua.
"Di dalam tabut perjanjian"
Ini merupakan tongkat Harun ketika Allah memberikan bukti kepada orang-orang Israel bahwa Ia telah memilih Harun sebagai Imamnya dengan membuat tongkat Harun bertunas.
"Dari dedaunan dan bunga-bunga yang telah tumbuh".
Di sini "lembaran-lembaran" adalah kepingan-kepingan datar dari batu yang terdapat tulisan di dalamnya. Ini mengarah kepada lembaran batu di mana ke sepuluh firman Allah dituliskan.
Ketika orang-orang Israel sedang membuat tabut perjanjian, Allah memerintahkan mereka untuk memahat dua kerub menghadap satu sama lain, dengan kedua sayapnya saling bersentuhan, di atas tutup penebusan dosa dari tabut perjanjian. Di sini mereka dikatakan sebagai menyediakan naungan untuk tabut perjanjian. AT: "Kerub kemuliaan menutupi tutup penebusan dosa dengan sayap-sayap mereka".
Di sini "kerub" berarti figur dari dua kerub.
Meskipun penulis menggunakan kata ganti sifat bentuk jamak "kita," dia seringkali mengarahkannya hanya kepada dirinya sendiri. AT: "Yang aku tidak bisa"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Setelah para imam mempersiapkan semua ini".
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Dia selalu membawa darah"
Ini merupakan darah dari lembu dan domba yang harus dikorbankan oleh Imam Besar pada hari penebusan dosa.
Kemungkinan arti lainnya adalah 1) ruang dalam dari kemah suci di bumi atau 2) hadirat Allah di surga.
Kemungkinan arti lainnya adalah 1) ruang luar dari kemah suci yang masih berdiri" atau 2) "tabernakel dunia dan tata acara upacara korban masih ada."
"Ini merupakan sebuah gambaran" atau "Ini merupakan suatu simbol"
"untuk sekarang"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Bahwa para Imam sekarang mempersembahkan"
Penulis berbicara tentang hati nurani seolah-olah itu adalah obyek yang dapat dibuat lebih dan lebih baik lagi hingga tanpa kesalahan. Hati nurani seseorang adalah pengetahuannya tentang yang benar dan yang salah. Itu juga merupakan kesadarannya apakah dia telah melakukan kesalahan atau tidak. Jika dia mengetahui bahwa ia telah berbuat salah, kita berkata bahwa ia merasa bersalah. AT: "Tidak dapat membuat orang-orang yang beribadah bebas dari rasa bersalah"
Penulis muncul untuk mengarahkan hanya kepada satu orang yang beribadah, tetapi dia mengartikan kepada semua orang yang datang menyembah Allah di kemah suci.
"Hingga Allah menciptakan masa yang baru"
"perjanjian baru"
Telah diuraikan pelayanan dari Tempat Kudus di bawah hukum Taurat, penulis membuatnya dengan jelas bahwa pelayanan Kristus di bawah Perjanjian Baru adalah lebih baik karena itu ditutup oleh darahNya. Itu juga lebih baik karena Kristus telah memasuki "Tempat Kudus," yang sesungguhnya. Yaitu, hadirat Allah itu sendiri di surga, sebagai ganti dari memasuki, sebagaimana para Imam besar lainnya, ke dalam kemah suci dunia, yang hanyalah sebuah turunan yang tidak sempurna.
Ini tidak mengarah kepada benda-benda materi. Ini berarti hal-hal baik yang Tuhan janjikan dalam perjanjianNya yang baru.
Ini mengarah kepada kemah surgawi, yang lebih penting dan lebih sempurna daripada kemah suci di dunia.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Bahwa tidak dibuat oleh tangan manusia"
Di sini "tangan" mengarah kepada semua orang. AT: "manusia"
Hadirat Allah di surga dikatakan seolah-olah itu adalah tempat yang paling kudus, ruang yang paling dalam dari kemah suci.
Imam itu akan menjatuhkan sejumlah kecil abu pada orang-orang yang najis.
Di sini "tubuh" mengarah kepada seluruh tubuh. AT: "Untuk menyucikan tubuh mereka".
Penulis menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa pengorbanan Kristus adalah hal yang paling berkuasa. AT: "Kemudian dengan pasti darah Kristus akan menyucikan hati nurani kita bahkan lebih dari perbuatan sia-sia untuk melayani Allah yang hidup! Karena, melalui Roh yang kekal, Dia mempersembahkan diriNya yang tidak bercacat kepada Allah."
"Darah" Kristus menjadi landasan dari kematianNya
Ini merupakan dosa yang kecil atau kesalahan moral yang dikatakan di sini seolah-olah adalah noda yang kecil dan tidak biasa atau merusak tubuh Kristus.
Di sini "hati nurani" mengarah kepada perasaan bersalah seseorang. Orang-orang percaya tidak lagi merasa bersalah atas dosa-dosa yang telah mereka perbuat karena Yesus telah mengorbankan diriNya sendiri dan telah mengampuni mereka.
Di sini "menyucikan" mewakili perbuatan pembebasan hati nurani kita dari rasa bersalah akan dosa-dosa yang telah kita perbuat.
Perbuatan-perbuatan dosa dikatakan seolah-olah mereka miliki dari dunia kematian.
"Sebagai hasilnya" atau "Oleh sebab inilah"
Ini berarti Kristus membuat perjanjian baru antara Allah dan manusia menjadi ada.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Ibrani 8:7.
"Untuk menebus dosa-dosa mereka yang dilakukan di bawah perjanjian yang pertama." Kemungkinan arti lainnya adalah 1) disini "dosa-dosa mereka" adalah sebuah metonimia untuk rasa bersalah dari dosa-dosa mereka. AT: "Untuk membebaskan rasa bersalah mereka yang berada di bawah perjanjian pertama." atau 2) di sini "dosa mereka" adalah suatu metonimia untuk hukuman atas dosa-dosa mereka.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Mereka yang Allah telah pilih untuk menjadi anak-anakNya".
Menerima apa yang Allah telah janjikan kepada orang-orang percaya dikatakan seolah-olah itu mewarisi harta benda dan kekayaan dari suatu anggota keluarga.
Dokumen yang sah di mana seseorang mengatakan siapa yang harus menerima barang miliknya ketika dia sendiri meninggal.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Seseorang harus membuktikan bahwa orang yang membuat surat wasiat itu sudah mati".
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Sehingga Allah meneguhkan perjanjian pertama dengan darah"
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Ibrani 8:7
Kematian hewan-hewan korban kepada Allah tidak berbicara apapun kecuali tentang darah. AT: "Kematian hewan-hewan korban kepada Allah". Lihat:
Imam mencelupkan hisop ke dalam darah dan air kemudian mengangkat hisop sehingga turunlah darah dan air ke atas gulungan dan umat. Percikan itu sebagai lambang bahwa imam yang olehnya menerapkan keuntungan atas umat dan benda-benda di bawahnya. Di sini gulungan dan umat menerima pembaharuan Allah. Lihat:
Batang kayu dengan bunga di ujungnya, digunakan dalam upacara pemercikan.
Di sini "darah" menunjuk kepada kematian hewan-hewan korban yang membawa kepada pembaharuan perjanjian. AT: "Darah itu membawa dampak kepada perjanjian". Lihat:
"Musa memerciki"
Memerciki merupakan perbuatan simbolik yang dilakukan oleh para imam yang mereka terapkan dari perjanjian kepada orang-orang dan kepada obyek-obyek. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam [Ibrani 9:19]
Sebuah tempat yang mewadahi barang-barang. Di sini dapat diarahkan kepada segala macam perkakas atau peralatan. AT: "Segala macam peralatan yang digunakan dalam ibadah".
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Para imam menggunakannya dalam pekerjaan mereka"
Membuat sesuatu mudah diterima oleh Allah dikatakan seolah-olah itu menyucikan hal itu. Pemikiran ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Para imam menggunakan darah untuk menyucikan hampir segala sesuatu"
Di sini "darah" binatang sedang berbicara tentang kematian binatang.
Di sini "penumpahan darah" mengarah kepada sesuatu yang mati sebagai pengorbanan kepada Allah. Kalimat negatif ini dapat berarti bahwa semua pengampunan datang melalui penumpahan darah. AT: "Pengampunan hanya datang ketika sesuatu mati sebagai pengorbanan".
Kamu dapat menyatakannya secara tersurat atas arti yang tersirat ini. AT: "Pengampunan atas dosa-dosa orang-orang".
Penulis menekankan bahwa Kristus (sekarang di surga menjadi Perantara untuk kita) harus mati hanya sekali karena dosa-dosa dan bahwa Dia akan kembali ke dunia untuk yang kedua kalinya.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Para imam harus menggunakan binatang-binatang korban ini untuk menyucikan gambaran-gambaran dari hal-hal yang di surga".
Yaitu, lebih baik dari korban yang digunakan untuk menyucikan gambaran-gambaran di dunia. Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Sebagaimana hal-hal yang di surga itu sendiri, Allah harus menyucikan mereka dengan korban-korban yang lebih baik"
Di sini "tangan" berarti "oleh manusia." Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Ruang Mahakudus, yang dibuat oleh manusia, yang mana".
"Dari tempat Kudus yang sesungguhnya"
"Dia tidak masuk surga"
"setiap tahun" atau "setiap tahunnya"
Ini berarti dengan darah dari korban binatang, bukan dengan darahnya sendiri.
"Jika Dia yang seringkali telah mempersembahkan dirinya sendiri".
Menghapus dosa di sini berarti bahwa Allah telah mengampuni hal itu. AT: "Untuk membuat Allah mengampuni dosa-dosa dengan cara mengorbankan diriNya sendiri" atau "mengorbankan diriNya sendiri sehingga Allah dapat mengampuni dosa"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Kristus mempersembahkan diriNya sendiri satu kali"
Perbuatan yang membuat kita tidak bersalah daripada memiliki rasa bersalah atas dosa-dosa kita ini dikatakan seolah-olah dosa kita adalah obyek-obyek jasmani yang Kristus lepaskan dari kita. AT: "Sehingga Allah akan mengampuni dosa-dosa kita".
Di sini "dosa-dosa" berarti rasa bersalah yang orang-orang miliki di hadapan Allah karena dosa-dosa yang mereka perbuat.
Tempat menyembah pada perjanjian yang pertama adalah kemah suci yang ada di bumi.
Tempat menyembah pada perjanjian yang pertama adalah kemah suci yang ada di bumi.
Di dalam tempat kudus dari kemah suci yang ada di bumi terdapat kaki dian, meja, dan roti sajian.
Di dalam tempat maha kudus dari kemah suci yang ada di bumi terdapat mezbah untuk ukupan dan tabut perjanjian.
Imam besar masuk ke dalam tempat maha kudus sekali dalam setahun, setelah mempersembahkan korban darah baginya dan bagi orang-orang.
Kemah suci yang ada di bumi dan pemberian serta korban persembahan yang dipersembahkan di sana adalah ilustrasi bagi masa sekarang.
Persembahan-persembahan dari kemah suci yang ada di bumi tidak mampu membuat hati nurani seorang penyembah menjadi sempurna.
Peraturan-peraturan dari kemah suci yang ada di bumi ini tersedia sampai adanya suatu peraturan yang baru.
Kemah suci di mana Kristus melayani adalah lebih sempurna, tidak dibuat oleh tangan manusia, dan tidak termasuk bagian dari dunia yang diciptakan ini.
Kristus mempersembahkan darahNya sendiri yang oleh karenanya Dia masuk ke dalam tempat maha kudus
Persembahan Kristus menjamin penebusan kekal bagi setiap orang.
Darah Kristus membersihkan hati nurani dari perbuatan-perbuatan mati untuk melayani Allah yang hidup.
Kristus adalah perantara atas perjanjian baru.
Kematian dibutuhkan untuk membuktikan sebuah wasiat.
Kematian dari anak lembu dan kambing jantan dibutuhkan untuk perjanjian yang pertama.
Kematian dari anak lembu dan kambing jantan dibutuhkan untuk perjanjian yang pertama.
Tanpa memercikkan darah tidak ada pengampunan atas dosa-dosa.
Kristus sekarang ada di surga, di hadapan Allah, demi kepentingan kita.
Kristus mengorbankan diriNya satu kali pada akhir zaman untuk menyingkirkan dosa melalui pengorbanan diriNya.
Setelah setiap orang mati, mereka akan menghadapi penghakiman.
Kristus akan menampakkan diri kedua kalinya untuk keselamatan mereka yang menungguNya dengan sabar.
1 Karena Hukum Taurat hanya memiliki bayangan tentang hal-hal baik yang akan datang dan bukan gambaran sesungguhnya dari hal-hal itu, maka dengan kurban-kurban yang sama, yang mereka persembahkan terus-menerus setiap tahun, hukum itu tidak akan pernah dapat menyempurnakan mereka yang datang mendekat [1] . 2 Jika sebaliknya, bukankah pemberian persembahan seharusnya sudah tidak lagi dilakukan karena sekali disucikan, orang-orang yang beribadah itu tidak lagi merasakan adanya kesadaran akan dosa? 3 Akan tetapi, dalam persembahan kurban itu, mereka justru diingatkan akan dosa-dosa mereka dari tahun ke tahun. 4 Sebab, darah lembu jantan dan kambing jantan tidak mungkin dapat menghapus dosa.
5 Karena itu, ketika Kristus datang ke dalam dunia, Ia berkata,
“Kurban dan persembahan tidak Kau inginkan,
tetapi sebuah tubuh telah Kau siapkan bagi-Ku;
6 Engkau tidak berkenan kepada kurban bakaran
dan kurban penghapus dosa.
7 Lalu Aku berkata, ‘Inilah Aku:
Ada tertulis tentang Aku dalam gulungan kitab [2] ,
Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu, ya Allah.’” Mazmur 40:7-9
8 Setelah Kristus mengatakan, “Kurban dan persembahan, serta kurban bakaran dan kurban penghapus dosa tidak Engkau inginkan, dan tidak berkenan kepada-Mu,” (yang dipersembahkan sesuai dengan Hukum Taurat) 9 Ia menambahkan, “Inilah Aku. Aku datang untuk melakukan kehendak-Mu.” Jadi, Yesus menghapuskan yang pertama [3] untuk menetapkan yang kedua [4] . 10 Oleh kehendak-Nya, kita dikuduskan melalui pengurbanan tubuh Yesus Kristus, sekali untuk selama-lamanya. 11 Setiap imam melakukan pelayanan hariannya dari waktu ke waktu untuk mempersembahkan kurban yang sama, yang tidak pernah dapat menghapuskan dosa; 12 tetapi Kristus, setelah mempersembahkan kurban karena dosa, satu kali saja untuk selama-lamanya, Ia duduk di sebelah kanan Allah 13 dan menantikan saat musuh-musuh-Nya dijadikan tumpuan kaki-Nya [5] . 14 Dengan satu kurban, Kristus menyempurnakan mereka yang telah disucikan-Nya untuk selama-lamanya.
15 Roh Kudus juga menjadi saksi untuk kita tentang hal ini sebab setelah berkata,
16 “Inilah perjanjian yang akan Kuadakan dengan umat-Ku setelah masa itu, kata Tuhan:
‘Aku akan menaruh hukum-hukum-Ku dalam hati mereka, dan
Aku akan menuliskannya dalam pikiran mereka.’” Yeremia 31:33
17 Kemudian, Ia melanjutkan,
“Aku akan melupakan dosa-dosa mereka
dan tidak akan lagi mengingat kejahatan [6] anomia mereka.” Yeremia 31:34
18 Sekarang, ketika pengampunan bagi semuanya itu telah tersedia, maka tidak diperlukan lagi kurban untuk menebus dosa.
19 Sebab itu, saudara-saudaraku, karena sekarang kita memiliki keberanian untuk masuk ke dalam Ruang Mahakudus [7] oleh pengurbanan darah Yesus, 20 dengan jalan yang baru dan hidup, yang telah dibukakan oleh Yesus bagi kita melalui tirai, yaitu tubuh-Nya, 21 dan karena kita telah mempunyai seorang Imam Besar yang mengepalai rumah Allah, 22 maka marilah kita mendekat kepada Allah dengan hati yang tulus dalam keyakinan iman yang penuh, dengan hati kita yang telah dibersihkan [8] dari nurani yang jahat, dan tubuh yang telah dicuci dengan air murni.
23 Mari kita berpegang teguh pada pengakuan pengharapan kita karena Allah yang menjanjikannya adalah setia, 24 mari kita mencari cara untuk dapat saling mendorong dalam mengasihi dan mengerjakan perbuatan-perbuatan baik, 25 dan janganlah menjauhkan diri dari pertemuan ibadah kita bersama, seperti yang dibiasakan oleh beberapa orang. Akan tetapi, marilah kita saling menguatkan, terlebih lagi karena kamu tahu bahwa Hari Tuhan [9] sudah semakin dekat.
26 Sebab, jika dengan sengaja kita tetap berbuat dosa sesudah mendapatkan pengetahuan tentang kebenaran, maka tidak ada lagi kurban untuk menghapus dosa-dosa itu. 27 Yang ada hanyalah penantian yang menakutkan akan penghakiman dan kobaran api yang akan membinasakan musuh-musuh Allah. [10]28 Berdasarkan kesaksian dari dua atau tiga orang saksi, siapa pun yang tidak menaati Hukum Musa akan dihukum mati tanpa mendapat belas kasihan. 29 Jika demikian, betapa lebih beratnya penghukuman yang layak diterima oleh orang yang menginjak-injak [11] Anak Allah, dan yang menganggap najis [12] darah perjanjian yang telah menguduskannya, dan yang menghina Roh* anugerah Allah? 30 Sebab, kita mengenal Dia yang berkata, “Pembalasan adalah hak-Ku; Aku akan menuntut pembalasan.” [13] Ia juga berkata, “Tuhan akan menghakimi umat-Nya.” [14]31 Alangkah mengerikannya jika kita jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup.
32 Akan tetapi, ingatlah hari-hari yang telah lalu, setelah kamu mendapat pencerahan, kamu bertahan dalam perjuanganmu menanggung penderitaan yang berat. 33 Kadang-kadang, kamu dihina dan dianiaya secara terbuka di depan banyak orang, dan kadang-kadang kamu juga turut di dalam penderitaan orang-orang yang diperlakukan seperti itu. 34 Kamu juga berbelaskasihan kepada mereka yang dipenjara, bahkan menerima dengan sukacita ketika harta milikmu dijarah karena kamu tahu bahwa kamu mempunyai harta yang lebih baik dan kekal.
35 Karena itu, janganlah kamu membuang keyakinanmu karena keyakinanmu itu mendatangkan pahala yang besar. 36 Sebab kamu membutuhkan ketekunan untuk melakukan kehendak Allah sehingga kamu mendapatkan apa yang dijanjikan-Nya. 37 Sebab, “Tidak lama lagi,
Ia yang sedang datang, akan tiba, dan tidak akan menunda.
38 Namun, orang-Ku yang benar akan hidup oleh iman.
Dan, jika ia mundur ketakutan,
maka jiwa-Ku tidak akan berkenan kepadanya.” Habakuk 2:3-4
39 Kita bukanlah orang-orang yang undur kepada kebinasaan, melainkan orang-orang yang beriman kepada pemeliharaan jiwa.
Pasal ini mendiskusikan bagaimana hidup sebagai orang Kristen adalah hidup yang lebih tinggi dari orang Yahudi di bawah hukum Taurat Musa dan bagaimana pengorbanan Yesus lebih tinggi daripada berkorban di Bait Allah. (Lihat: lawofmoses)
Beberapa terjemahan mengatur setiap baris sajaknya lebih menjorok ke kanan daripada teks lainnya untuk membuatnya lebih mudah dibaca. Pengaturan sajak-sajak tersebut dilakukan BHC (Bebas Hak Cipta) di dalam 10:5-7, 15-17, 37-38, yang beberapa kata-katanya berasal dari PL
Hidup kudus sangat penting bagi orang-orang Kristen. Allah akan memegang orang-orang bertanggung jawab dengan kehidupan mereka sebagai orang Kristen. Meskipun tidak akan ada penghukuman abadi untuk orang-orang Kristen, tindakan-tindakan yang tidak sesuai dengan Allah pasti ada konsekuensinya. Sebagai tambahan orang yang setia hidupnya akan diberi penghargaan. (Lihat: holy, ungodly, faithful dan reward)
Pengorbanan itu sendiri tidak mempunyai kekuatan penebusan. Mereka efektif karena mereka adalah tampilah dari Iman, yang diperhitungkan kepada orang yang memberikan korban. Yang mutlak adalah pengorbanan Yesus yang membuat korban ini dapat "menghapus "dosa. Pada bagiannya, Allah tidak menghendaki persembahan yang diberikan bukan muncul dari iman. (Lihat: redeem dan faith)
Ini tidak jelas apakah nubuatanNya sudah dipenuhi seakan-akan penulis sedang menulis atau apakah itu akan terjadi nanti. Penerjemah harus mencoba untuk menghindari membuat tuntutan tentang kapan perjanjian itu dimulai. (Lihat: prophet dancovenant)
<< | >>
Penulis menunjukkan kelemahan dari Hukum Taurat dan pengorbanan itu sendiri, kenapa Allah memberikan Hukum Taurat dan kesempurnaan dari keimaman yang baru dan pengorbanan Kristus.
Ini menyatakan tentang Hukum Taurat jika itu sebagai bayangan. Penulis mempunyai maksud bahwa Hukum Taurat bukanlah hal yang baik yang dijanjikan oleh Allah. Itu hanyalah petunjuk pada hal-hal baik yang Allah akan lakukan.
"bukan hal sebenarnya"
"setiap tahun"
Penulis menggunakan pertanyaan untuk menunjukkan bahwa korban itu terbatas dalam kekuatan mereka.Ini dapat diterjemahkan sebagai bentuk aktif. AT: "mereka tidak mungkin dapat memberikan persembahan itu."
"berhenti menjadi"
Dibersihkan di sini merepresentasikan tidak lagi bersalah dalam dosa. Anda dapat menunjukkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "pengorbanan bisa menghapus dosa mereka atau "Allah bisa membuat mereka tidak lagi bersalah dalam dosa"
"tidak lagi berpikir bahwa mereka bersalah akan dosa" atau "mereka tahu bahwa mereka tidak lagi bersalah akan dosa"
Dosa-dosa berbicara seolah-olah mereka adalah objek dari darah binatang yang dapat menyapu saat mengalir. AT: "Karena kurban darah lembu jantan dan kambing jantan tidak mungkin menyebabkan Allah mengampuni dosa-dosa"
Kata "darah" disini mengacu pada kematian binatang-binatang sebagai pengorbanan untuk Allah.
Firman Kristus ketika Dia berada di dunia sudah diramalkan di dalam kutipan dari Mazmur Daud.
Kata "kamu" di sini adalah bentuk tunggal dan mengacu pada Allah.
"kamu harus menyiapkan tubuh"
Kata "Aku" di sini mengacu pada Kristus.
Hal ini dapat dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "seperti para nabi menuliskan tentangKu di dalam gulungan"
Ini berarti gulungan tulisan firman atau tulisan yang kudus.
Meskipun sedikit merubah kata-katanya, pengarang mengulangi kutipan ini dari Mazmur Daud untuk menekankan.
Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam kitab Ibrani 10:5-6.
Ini dapat ditunjukkan sebagai bentuk aktif. AT: "persembahan imam-imam"
"Lihat" atau "dengar" atau "beri perhatian pada apa yang akan Aku beritahu kepada kamu"
Kata "praktek" di sini mengacu pada cara menebus dosa. Berhenti melakukan yang dikatakan sebagai objek yang mungkin akan ditebus. Memulai cara penebusan dosa yang kedua yang ditetapkan saat pelaksanaan. AT: "Dia memberhentikan orang-orang menghapuskan dosa dengan cara pertama untuk menghapuskan dosa dengan cara yang kedua"
Kata-kata "pertama" dan "kedua" adalah nomer yang berurutan. AT: "pelaksanaan yang pertama ... pelaksanaan yang baru"
Ini dapat ditunjukan sebagai bentuk aktif. AT: "Allah sudah menguduskan kami atau "Allah sudah mendedikasikan kita bagi dirinya"
Kata benda abstrak dari "pengurbanan" dapat diekspresikan dengan kata kerja "kurban" atau "berkorban." AT: "karena Yesus Kristus mempersembahkan dirinya sebagai kurban." atau karena Yesus mengubankan diriNya"
"hari demi hari" atau "setiap hari"
Kata ini berbicara "dosa" seolah-olah mereka adalah objek yang mana orang dapat hapuskan. AT: "tidak pernah bisa membuat Allah menghapuskan dosa"
Untuk duduk di sebelah "kanan Allah" adalah tindakan simbolik dari penerimaan kehormatan dan otoritas dari Allah. Lihat bagaimana ini dapat diterjemahkan dengan frasa yang mirip dalam kitab Ibrani 1:3. AT: "Dia duduk di tempat kehormatan dan otoritas di sebelah Allah"
Penghinaan musuh-musuh Kristus dibicarakan seolah-olah mereka menantikan musuh-musuhNya dijadikan tumpuan kakiNya. Anda dapat menunjukan ini sebagai bentuk aktif. AT: "sampai Allah melakukan penghinaan terhadap musuh-musuh Kristus dan mereka menjadi tumpuan untuk kakiNya"
Kamu dapat menyatakan ini sebagai bentuk aktif. AT: "mereka yang Allah sudah kuduskan" atau "mereka yang Allah persembahkan untuk diriNya sendiri"
Ini adalah kutipan dari nabi Yeremia dalam Perjanjian Lama.
"dengan umatKu"
"setelah masa perjanjian pertamaKu dengan orang-orangKu sudah selesai"
Kata "hati" adalah sebuah istilah untuk dalam hati seseorang. Frasa "menaruh hukum-hukumKu dalam hati mereka" adalah sebuah metafora untuk memampukan seseorang mematuhi hukumNya AT: "Aku akan memampukan mereka untuk mematuhi hukumKu"
Ini adalah sebuah metafora yang menyebabkan seseorang dapat memahami hukumNya. AT: "Aku akan memampukan mereka untuk mengerti hukumKu"
Kelanjutan kutipan dari Nabi Yeremia dalam perjanjian lama.
"Aku tidak akan lagi mengingat dosa-dosa dan kejahatan mereka.' Sekarang" atau "Aku tidak akan lagi memikirkan tentang dosa-dosa dan kejahatan mereka.' Sekarang" Ini adalah bagian kedua dari kesaksian Roh Kudus
Kata "dosa-dosa" dan "perbuatan melanggar hukum" pada dasarnya berarti sama. Bersama mereka menekankan betapa buruk dosa itu. AT: "Hal-hal yang sudah mereka lakukan adalah terlarang dan bagaimana cara mereka melanggar hukumNya"
Ini bukan berarti "pada saat ini" tapi untuk menarik perhatian pada hal berikutnya. Ketika pengampunan bagi semuanya itu telah tersedia.
Ini dapat ditulis ulang menjadi kata benda yang abstrak "pengampunan" mengekspresikan sebagai kata kerja "mengampuni." AT: "Ketika Allah sudah mengampuni semua manusia"
Ini dapat ditulis ulang sebagai kata benda yang abstrak "pengorbanan" diekspresikan menjadi kata kerja "membuat penawaran." AT: "orang-orang tidak perlu lagi membuat penawaran untuk dosa"
Membuat semuanya jelas bahwa hanya ada satu pengorbanan untuk dosa, penulis melanjutkan dengan gambar Ruang Mahakudus di dalam bait Allah, yang hanya Imam besar dapat memasukinya setiap tahun untuk mempersembahkan darah untuk dosa. Dia mengingatkan orang-orang percaya bahwa mereka sekarang menyembah Allah di dalam kehadirannya seolah-olah mereka berdiri di Ruang Mahakudus
Orang-orang percaya dalam Kristus baik pria maupun wanita. AT: "saudara dan saudari" atau "sesama orang-orang percaya"
Ini berarti kehadiran Allah, bukan Ruang Mahakudus di dalam kemah suci.
Di sini "pengurbanan darah Yesus" mengacu pada kematian Yesus.
Beberapa arti yang mungkin 1) Jalan baru kepada Allah menyediakan hasil bagi orang-orang percaya tinggal selamanya atau 2) Yesus hidup, dan Dialah jalan kebenaran menuju kehadiran Allah..
Tirai di dalam bait Allah merepresentasikan pemisah antara orang-orang dan kehadiran nyata Allah.
Kata "tubuhNya" mengacu pada tubuh dari Yesus dan tubuhNya mengacu pada pengorbanan kematianNya. AT: "dengan sarana kematianNya"
Ini harus diterjemahkan supaya membuat jelas bahwa Yesus adalah "Imam Besar" itu sendiri.
"yang bertanggung jawab atas rumah"
Ini berbicara tentang orang-orang Allah seolah-olah mereka sebuah rumah sesungguhnya. AT: "seluruh umat Allah"
Kata "mendekat" berarti untuk menyembah Allah, sebagai imam yang akan pergi ke altar Allah untuk mengurbankan binatang kepadaNya.
"dengan hati yang tulus" atau "dengan hati yang jujur." Kata "hati" berdiri untuk kemauan asli dan motivasi orang-orang percaya. AT: "dengan tulus" atau "ketulusan"
"dengan iman percaya" atau "percaya sepenuhnya di dalam Yesus"
Ini dapat ditunjukkan sebagai bentuk aktif. AT: "karena Dia sudah membuat hati kita bersih dengan darahNya"
Kata "hati" di sini adalah metonim untuk hati nurani, kesadaran akan benar dan salah. Dibersihkan adalah metafora untuk diampuni dan mendapatkan status kebenaran.
Dibersihkan adalah sebuah tindakan simbolik yang dilakukan oleh imam-imam yang mereka terapkan keuntungan dari penjanjian kepada sesama dan kepada objek. Lihat bagaimana ini dapat diterjemahkan dalam kitab Ibrani 9:19.
Kamu dapat menunjukkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "Dia sudah mencuci tubuh kita dengan air murni"
Jika penerjemah mengerti frase ini mengacu pada Baptisan Kristen, lalu "air" adalah harfiah, bukan figuratif. Tapi jika air diartikan secara harfiah, lalu "suci" adalah figuratif, berdiri untuk baptisan kesucian rohani disini untuk di selesaikan. Kata "dicuci" berdiri untuk orang-orang percaya yang diterima oleh Allah.
Kata "berpegang teguh" adalah metafora yang mengacu kepada orang-orang untuk menentukan sesuatu dan menolak untuk berhenti. Kata benda abstrak "pengakuan" dan "harapan" dapat ditejemahkan sebagai kata kerja. AT: "Marilah kita menentukan untuk melanjutkan pengakuan yang kita harapkan dengan yakin dari Allah "
Menjadi tidak pasti akan sesuatu sudah dibicarakan seperti kita ragu dan belajar dari sisi ke sisi. AT: "tanpa keyakinan" atau "tanpa keraguan"
Kamu bisa menjelaskan bahwa orang-orang bertemu untuk menyembah. AT: "Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan ibadah bersama"
Waktu masa depan dikatakan seolah-olah mereka adalah objek yang mendekat kepada pembicara. Kata "Hari Tuhan" mengacu pada ketika Yesus akan kembali. AT: "seperti yang kamu tahu bahwa Kristus akan segera kembali"
Penulis memberikan peringatan yang keempat kalinya.
"kita tahu kita berdosa tapi kita melakukannya lagi dan lagi"
Pengetahuan tentang kebenaran sudah dikatakan seolah olah itu adalah objek yang bisa diberikan kepada satu orang dengan yang lain. AT: "sesudah kita belajar tentang kebenaran"
Kebenaran tentang Allah.
Tidak ada seorangpun yang dapat memberikan kurban baru karena pengurbanan Kristus adalah satu-satunya yang bekerja. AT: "tidak ada seorang pun yang dapat menawarkan pengurbanan untuk Allah supaya menghapus dosa kita"
Kata "menghapus dosa-dosa" berarti "jalan yang efektif untuk mengurbankan binatang agar bisa menghapus dosa"
Pada penghakiman Allah adalah, bahwa Allah akan menghakimi.
Kobaran api Kristus sudah dikatakan seolah-olah adalah api yang akan membinasakan musuh-musuhNya.
Ini tersirat bahwa artinya "setidaknya ada dua atau tiga orang saksi."
Penulis menekankan betapa hebatNya hukuman untuk mereka yang menolak Kristus. AT: "Ini adalah hukuman yang parah. Tapi hukumanNya akan lebih dahsyat dari siapapun ... anugerah!"
Mengabaikan dan menghina Kristus dikatakan seolah-olah seseorang berjalan ke arahNya. AT: "sudah menolak kehadiran Anak Allah"
Ini adalah sebutan yang penting untuk Yesus.
Ini menunjukkan bagaimana orang-orang menginjak-injak Anak Allah. AT: "dengan memperlakukan darah perjanjian secara tidak kudus"
Kata "darah" berarti untuk kematian Kristus, Allah sudah menyatakan perjanjian baru.
Kamu dapat menunjukkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "darah perjanjian yang telah dikuduskanNya"
"Roh Allah yang menyediakan anugerah"
Kata "kami" di sini mengacu kepada penulis dan semua orang-orang percaya. Dua kutipan ini datang dari Hukum Taurat yang Musa berikan di Perjanjian Lama.
Pembalasan diartikan seolah-olah itu adalah objek milik Allah, yang mempunyai kuasa untuk melakukan apa yang Ia mau dengan keinginanNya. Allah mempunyai kuasa untuk pembalasan atas musuh-musuhNya.
Allah akan menuntut pembalasan dikatakan seolah-olah Dia akan membuat orang-orang membayar kembali atas perbuatan bahaya yang mereka lakukan kepada orang lain.
Menerima hukuman penuh Allah dimaksudkan seolah-olah seseorang jatuh ke dalam tangan Allah yang hidup. Kata "tangan" mengacu pada kekuatan Kristus untuk menghakimi.. AT: "untuk menerima penghakiman penuh dari Allah"
"waktu di masa lau"
Belajar kebenaran sudah diartikan seolah-olah Tuhan memancarkan sinarNya kepada orang-orang percaya. Anda dapat menunjukkan ini sebagai bentuk aktif. AT: "setelah kamu belajar kebenaran tentang Kristus"
"berapa banyak penderitaan yang harus kamu pikul"
Ini dapat ditunjukkan sebagai bentuk aktif. AT: "Orang-orang menertawakan kamu dengan menghina dan menganiaya kamu di depan banyak orang"
"kamu juga turut dalam penderitaan orang-orang"
Berkat Allah turun selamanya sudah dibicarakan sebagai "harta benda."
Dalam Ibrani 10:37 adalah kutipan dari Nabi Yesaya di Perjanjian Lama.
Seseorang tidak lagi mempunyai keyakinan itu dikatakan seolah-olah orang akan membuang keyakinan mereka, seperti orang akan menolak sesuatu yang tidak bernilai. Kata benda abstrak "keyakinan" dapat diterjemahkan dengan kata sifat "yakin" atau kata keterangan "dengan percaya diri" AT: "jangan berhenti merasa yakin, karena kamu akan menerima penghargaan yang besar karena merasa yakin" atau "jangan berhenti merasa yakin percaya kepada Allah, yang akan memberi penghargaan secara luar biasa"
Ini dapat membuat dengan jelas. AT: "Seperti yang Allah katakan di dalam tulisan firman, ''Tidak lama lagi"
"dengan segera"
Dalam kitab Ibrani 10:38 penulis mengutip dari Nabi Habakuk, yang mengikuti kutipan dari Nabi Yesaya di Ibrani 10:37.
Kata di atas mengacu kepada orang-orangNya Allah secara umum. AT: "Orang-orangKu yang setia ... Jika ada satu orang dari mereka yang mundur ... dengan orang itu" atau "Orang-orangKu yang setia ... Jika mereka mundur ... dengan mereka".
Kata "Orang" dan "Ku" mengacu pada Allah.
Berhenti melakukan hal baik yang sedang ia lakukan.
Seseorang yang kehilangan keberanian dan keyakinan sudah dibicarakan seolah-olah mereka mundur dari ketakutan sesuatu.
Dan "kehancuran" sudah dibicarakan seolah-olah itu adalah sebuah tujuan. AT: "berhenti percaya kepada Allah, akan menyebabkan mereka menuju kehancuran"
Hidup abadi dengan Allah sudah dibicarakan seolah-olah memelihara satu jiwa saja. Kata "jiwa" mengacu pada semua orang. AT: ",yang akan berbuah hidup dengan Allah selamanya"
Hukum taurat hanyalah bayangan dari wujud-wujud nyata di dalam Kristus
Korban-korban persembahan yang terus-menerus dibuat melalui hukum taurat mengingatkan para penyembah dosa yang dilakukan dari tahun ke tahun
Tidak mungkin bagi darah lembu dan kambing jantan untuk menghapuskan dosa-dosa
Allah mempersiapkan suatu tubuh Kristus
Allah mengkhususkan aturan pertama dari korban-korban persembahan yang dipersembahkan sesuai dengan hukum Taurat
Allah menetapkan aturan kedua tentang mempersembahkan tubuh Yesus Kristus sekali untuk selamanya
Kristus menunggu sampai musuh-musuhNya tunduk dan menjadi tumpuan kakiNya
Kristus menunggu sampai musuh-musuhNya tunduk dan menjadi tumpuan kakiNya
Kristus telah menyempurnakan mereka semua yang telah dikuduskan oleh satu persembahan dariNya
Korban persembahan tambahan tidak lagi diperlukan ketika sudah ada pengampunan atas dosa-dosa
Orang-orang percaya dapat masuk ke dalam tempat maha kudus oleh karena darah Yesus
Hati orang-orang percaya telah disucikan dari hati nurani yang jahat, dan tubuhnya telah dibasuh dengan air yang murni
Orang-orang percaya harus berpegang teguh pada pengakuan dari keyakinan harapan mereka.
Orang-orang percaya harus saling menguatkan satu sama lain dengan semakin giat karena mengetahui hari kedatanganNya sudah dekat
Pengharapan oleh mereka yang dengan sengaja berbuat dosa setelah menerima pengetahuan tentang kebenaran adalah penghakiman dan api yang akan melahap musuh-musuh Allah
Pengharapan oleh mereka yang dengan sengaja berbuat dosa setelah menerima pengetahuan tentang kebenaran adalah penghakiman dan api yang akan melahap musuh-musuh Allah
Orang yang memperlakukan darah Kristus yang telah menyucikannya sebagai sesuatu yang najis layak menerima hukuman tanpa belas kasihan lebih dari hukuman yang diberikan di bawah Hukum Musa
Orang yang memperlakukan darah Kristus yang telah menyucikannya sebagai sesuatu yang najis layak menerima hukuman tanpa belas kasihan lebih dari hukuman yang diberikan di bawah Hukum Musa
Pembalasan adalah milik Tuhan
Orang-orang percaya telah menerima perampasan atas harta benda mereka dengan sukacita, karena mengetahui mereka memiliki harta benda yang jauh lebih baik dan kekal
Orang-orang percaya perlu keyakinan dan kesabaran agar dia bisa menerima apa yang telah dijanjikan Allah
Orang-orang percaya perlu keyakinan dan kesabaran agar dia bisa menerima apa yang telah dijanjikan Allah
Orang benar akan hidup oleh iman
Allah tidak berkenan pada mereka yang berbalik
Pengarang mengharapkan supaya mereka yang menerima surat ini akan memiliki iman yang memelihara jiwa mereka.
1 Iman adalah jaminan atas segala sesuatu yang kita harapkan, dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kelihatan. 2 Sebab, oleh iman merekalah orang-orang pada zaman dulu memperoleh pujian [1] .
3 Oleh iman, kita mengerti bahwa alam semesta diciptakan dengan firman Allah. Jadi, apa yang kelihatan tidak terbuat oleh apa yang kelihatan pula.
4 Oleh iman, Habel [2] Habel di Daftar Istilah. mempersembahkan kepada Allah kurban [3] Kurban di Daftar Istilah. yang lebih baik daripada yang dipersembahkan Kain [4] Kain di Daftar Istilah. . Melalui persembahannya itu, Habel memperoleh kesaksian yang baik dari Allah sebagai orang benar; Allah memberikan kesaksian itu dengan menerima kurban persembahannya. Dan, oleh imannya, meskipun ia mati, Habel masih dapat berbicara [5] .
5 Oleh iman, Henokh diangkat supaya ia tidak harus mengalami [6] kematian dan ia tidak ditemukan karena Tuhan telah mengangkatnya; karena sebelum diangkat, ia mendapat kesaksian sebagai orang yang menyenangkan Allah [7] . 6 Tidak mungkin menyenangkan Allah tanpa iman, sebab siapa pun yang mendekat kepada Allah harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi pahala kepada mereka yang mencari Dia.
7 Oleh iman, setelah diperingatkan oleh Allah tentang peristiwa yang belum ia lihat, Nuh dengan gentar dan taat membangun sebuah bahtera [8] untuk menyelamatkan keluarganya. Dengan ini, Nuh menghukum dunia dan menjadi pewaris kebenaran yang sesuai dengan imannya [9] .
8 Oleh iman, Abraham ketika dipanggil Tuhan, taat untuk pergi ke suatu tempat yang akan diberikan sebagai milik pusakanya. Dan, ia berangkat, walaupun tidak tahu ke mana ia akan pergi [10] . 9 Oleh iman, ia pergi dan tinggal di tanah yang dijanjikan seperti tinggal di tanah asing, yaitu di dalam kemah bersama Ishak dan Yakub; para pewaris dari janji yang sama, 10 sebab Abraham sedang menantikan sebuah kota yang mempunyai fondasi, yang perancang dan pembangunnya adalah Allah.
11 Oleh iman, Sara menerima kemampuan untuk mengandung dan melahirkan anak, meskipun ia mandul dan sudah terlalu tua untuk melahirkan, sebab Sara menganggap Ia yang telah berjanji kepadanya adalah setia [11] . 12 Karena itulah, dari satu orang yang sudah sangat tua dan hampir mati, lahirlah keturunan yang banyaknya seperti bintang di langit dan yang jumlahnya tak terhitung seperti butiran pasir di pantai.
13 Mereka semua ini telah mati dalam iman dengan tidak mendapat apa yang dijanjikan, tetapi mereka memandang dan menyambut janji-janji itu dari jauh, dengan mengetahui bahwa mereka adalah para pendatang dan orang asing di bumi. 14 Perkataan mereka yang demikian itu menunjukkan dengan jelas bahwa mereka sedang mencari sebuah tanah air bagi mereka. 15 Karena, jika yang mereka pikirkan adalah negeri yang mereka tinggalkan sebelumnya, maka mereka bisa saja kembali lagi ke sana. 16 Namun, mereka merindukan suatu negeri yang lebih baik, yaitu negeri surgawi. Oleh karena itulah, Allah tidak malu disebut sebagai Allah mereka sebab Ia sudah menyediakan sebuah kota bagi mereka.
17 Oleh iman, ketika Tuhan mengujinya, Abraham menyerahkan Ishak sebagai kurban; ia yang sudah menerima janji-janji itu rela mempersembahkan anak tunggalnya [12] . 18 Tentang anak itu, Allah pernah berkata, “Dengan nama Ishaklah keturunanmu akan disebut [13] .” 19 Abraham menaruh percayanya kepada Allah, bahkan ia percaya bahwa Allah sanggup membangkitkan orang mati. Ibaratnya, Abraham telah mendapatkan Ishak kembali dari kematian.
20 Oleh iman, Ishak memberkati masa depan Yakub dan Esau [14] . 21 Oleh iman, Yakub, menjelang kematiannya, memberkati anak-anak Yusuf. Ia menyembah kepada Allah dengan bersandar pada kepala tongkatnya.
22 Oleh iman, Yusuf, pada akhir hidupnya, berbicara tentang keluarnya bangsa Israel dari Mesir dan memberi perintah sehubungan dengan tulang-tulangnya [15] .
23 Oleh iman, Musa [16] Musa di Daftar Istilah. , ketika ia lahir, disembunyikan selama tiga bulan oleh orang tuanya. Mereka melihat bahwa Musa adalah bayi yang sangat manis, dan mereka tidak takut terhadap perintah raja [17] .
24 Oleh iman, Musa, setelah tumbuh ia dewasa, menolak disebut anak dari putri Firaun. 25 Ia lebih memilih menderita bersama umat Allah daripada menikmati kesenangan dosa yang hanya sementara, 26 Ia menganggap bahwa kehinaan Kristus lebih berharga daripada seluruh kekayaan Mesir sebab Musa memandang kepada pahala yang akan datang.
27 Oleh iman, Musa meninggalkan Mesir tanpa rasa takut terhadap murka Raja Firaun seolah-olah ia dapat melihat Dia yang tidak kelihatan itu. 28 Oleh iman, Musa melaksanakan Paskah [18] Paskah di Daftar Istilah. dan pemercikan darah sehingga malaikat kematian [19] jangan menyentuh bangsa Israel.
29 Oleh iman, bangsa Israel berjalan menyeberangi Laut Merah, seakan-akan berjalan di tanah kering. Namun, ketika orang-orang Mesir mencoba melakukan hal yang sama, mereka ditenggelamkan [20] .
30 Oleh iman, tembok Yerikho runtuh setelah dikelilingi selama tujuh hari [21] .
31 Oleh iman, Rahab, pelacur itu, tidak dibunuh bersama dengan orang-orang yang tidak taat karena ia menerima mata-mata Israel dengan damai [22] .
32 Dan, apa lagi yang harus kukatakan? Aku tidak punya cukup waktu untuk menceritakan kepadamu tentang Gideon, Barak, Simson, Yefta, Daud, Samuel, dan para nabi, 33 yang oleh iman telah menaklukkan kerajaan-kerajaan, melakukan kebenaran, mendapatkan janji-janji, dan mengatupkan mulut singa-singa, 34 memadamkan kobaran api, terlepas dari mata pedang, dikuatkan dari kelemahan mereka, gagah perkasa dalam pertempuran, dan menghalau bala tentara asing. 35 Para perempuan menerima kembali orang-orang mati mereka melalui kebangkitan [23] , tetapi ada pula yang dianiaya dan menolak untuk menerima pembebasan supaya mereka mendapatkan kebangkitan dalam kehidupan yang lebih baik. 36 Sementara itu, ada pula yang dihina dan dicambuk, bahkan dibelenggu dan dipenjarakan. 37 Mereka dirajam, digergaji menjadi dua, dan dibunuh dengan pedang. Ada pula yang mengembara dengan mengenakan pakaian dari kulit domba atau kulit kambing; mereka sangat miskin, ditindas, dan diperlakukan semena-mena. 38 Dunia ini tidak pantas bagi mereka [24] , mereka mengembara di padang gurun dan gunung-gunung, tinggal di celah-celah gunung, dan gua-gua di bawah tanah.
39 Walaupun mendapat kesaksian yang baik karena iman yang mereka miliki, mereka tidak menerima apa yang dijanjikan. 40 Sebab, Allah menyediakan sesuatu yang lebih baik untuk kita, sehingga tanpa kita, mereka tidak akan menjadi sempurna.
1 Karena kita mempunyai banyak saksi yang mengelilingi kita seperti awan, marilah kita meninggalkan semua beban dan dosa yang menjerat kita dan berlari dengan tekun pada perlombaan yang disediakan di hadapan kita. 2 Biarlah mata kita tertuju pada Yesus, Sang Pencipta dan Penyempurna iman kita, yang demi sukacita yang telah ditetapkan bagi-Nya, rela menanggung salib dan mengabaikan kehinaan salib itu. Dan, sekarang, Ia duduk di sebelah kanan takhta Allah. 3 Ingatlah akan Yesus, yang tabah menghadapi permusuhan dari orang-orang berdosa sehingga jiwamu tidak menjadi letih dan putus asa.
4 Dalam perjuanganmu melawan dosa, kamu belum sampai menumpahkan darahmu. 5 Dan, apakah kamu telah melupakan nasihat yang diberikan kepadamu sebagai anak-anak?
“Hai anakku, jangan anggap enteng didikan Tuhan,
dan jangan merasa kecil hati ketika kamu ditegur-Nya.
6 Sebab, Tuhan menghajar [1] orang yang dikasihi-Nya,
dan mencambuk [2] orang yang diterima-Nya sebagai anak.” Amsal 3:11-12
7 Kamu harus bertahan demi didikan itu karena itu berarti Allah sedang memperlakukanmu sebagai seorang anak; lagipula, anak macam apakah yang tidak pernah dididik oleh ayahnya? 8 Jika kamu tidak pernah menerima didikan yang seharusnya diterima oleh semua anak, kamu adalah anak haram, bukan anak yang sah. 9 Selain itu, kita memiliki ayah-ayah di dunia ini yang mendidik kita, dan yang kita hormati; jika demikian, bukankah kita harus lebih lagi menundukkan diri kepada Bapa atas segala roh dan atas hidup? 10 Sebab, jika ayah kita yang ada di dunia ini menghajar kita untuk waktu yang singkat berdasarkan cara yang mereka anggap paling baik, Bapa yang ada di surga menghajar kita demi kebaikan kita sendiri sehingga kita memperoleh bagian dalam kekudusan-Nya. 11 Semua didikan, pada saat diberikan, memang tidak menyenangkan dan menyakitkan. Akan tetapi, sesudah itu akan menghasilkan buah kebenaran yang memberi damai sejahtera kepada mereka yang telah dilatih oleh didikan itu.
12 Sebab itu, kuatkanlah tanganmu yang lemah dan lututmu yang goyah, 13 buatlah jalan yang lurus bagi kakimu [3] sehingga tungkai kaki yang lemah tidak menjadi lumpuh, [4] tetapi disembuhkan. [5]
14 Kejarlah perdamaian dengan semua orang, dan kejarlah kekudusan sebab tanpa kekudusan, tidak seorang pun dapat melihat Tuhan. 15 Pastikan supaya jangan ada seorang pun yang kehilangan anugerah Allah; pastikan juga supaya jangan ada akar pahit yang tumbuh dan menimbulkan masalah sehingga mencemari banyak orang [6] . 16 Dan, pastikanlah supaya jangan ada orang yang berbuat cabul atau tidak suci seperti Esau yang menjual hak kesulungannya [7] demi semangkuk makanan. 17 Sebab kamu tahu bahwa di kemudian hari, ketika Esau menginginkan warisan berkat itu, ia ditolak dan tidak ada lagi kesempatan untuk bertobat sekalipun ia mencarinya dengan mencucurkan air mata.
18 Sebab kamu tidak datang kepada gunung yang bisa disentuh, kepada api yang menyala-nyala, atau kepada kegelapan, kekelaman, dan badai. 19 Kamu pun tidak datang kepada suara trompet, dan kepada suara yang perkataannya membuat para pendengarnya memohon dengan sangat supaya perkataan itu tidak diperkatakan lagi kepada mereka. 20 sebab mereka tidak dapat tahan mendengar perintah yang diberikan, “Bahkan jika seekor binatang sekalipun yang menyentuh gunung itu, maka binatang itu harus dilempari batu sampai mati [8] .” 21 Dan, sedemikian mengerikannya pemandangan itu sampai-sampai Musa pun berkata, “Aku gemetar ketakutan [9] .”
22 Namun, kamu telah datang ke Gunung Sion, dan ke kota Allah yang hidup, Yerusalem surgawi, dan kepada malaikat yang tidak terhitung jumlahnya, 23 Kamu telah datang kepada perkumpulan besar jemaat yang terdiri dari anak-anak sulung Allah yang telah terdaftar di surga, kepada Allah, Hakim atas semua orang, dan kepada roh orang-orang benar yang sudah disempurnakan. 24 Kamu telah datang kepada Yesus, Perantara Perjanjian [10] yang baru, dan kepada darah yang dipercikkan, [11] yang berbicara lebih baik daripada darah Habel.
25 Pastikanlah supaya jangan kamu menolak Dia yang berbicara. Karena jika mereka yang menolak Dia yang memberi peringatan dari bumi saja tidak dapat melepaskan diri, maka kita pun tidak akan dapat melepaskan diri dari Dia yang memberi peringatan dari surga. 26 Dulu, suara-Nya mengguncang bumi, tetapi sekarang Ia berjanji, “Namun, sekali lagi Aku tidak hanya akan mengguncangkan bumi, tetapi juga surga.” [12]27 Ungkapan “sekali lagi” menunjukkan tentang pemusnahan hal-hal yang dapat digoyahkan, yaitu semua yang sudah diciptakan, supaya hal-hal yang tidak digoyahkan dapat tinggal tetap.
28 Karena itu, setelah kita menerima kerajaan yang tidak tergoyahkan, marilah kita menunjukkan rasa syukur dengan mempersembahkan ibadah yang layak kepada Allah, yang disertai rasa hormat dan penuh kekaguman, 29 sebab Allah kita adalah api yang menghanguskan.
1 Teruslah memelihara kasih persaudaraan! 2 Ingatlah selalu untuk memberi tumpangan [1] kepada orang-orang asing karena dengan melakukan hal itu, beberapa orang telah menjamu malaikat-malaikat tanpa mereka sadari. 3 Ingatlah orang-orang yang dipenjarakan seolah-olah kamu dipenjarakan bersama mereka, ingatlah juga orang-orang yang dianiaya sebab kamu pun berada di dalam tubuh [2] .
4 Perkawinan harus dijunjung dengan penuh hormat oleh semua orang, dan jagalah ranjang perkawinan supaya tetap murni [3] , sebab Allah akan menghukum orang-orang yang cabul dan para pezina. 5 Jauhkanlah hidupmu dari cinta uang, dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang kamu miliki sebab Ia sendiri berkata:
“Aku tidak akan meninggalkanmu,
dan tidak akan pernah mengabaikanmu.” Ulangan 31:6
6 Jadi, kita dapat berkata dengan penuh keyakinan:
“Tuhan adalah Penolongku, dan aku tidak akan takut.
Apa yang dapat dilakukan orang terhadapku?” Mazmur 118:7
7 Ingatlah para pemimpinmu, mereka yang telah mengajarkan firman Tuhan kepadamu. Perhatikanlah hasil dari cara hidup mereka, dan contohlah iman mereka. 8 Yesus Kristus tetap sama, kemarin, hari ini, dan sampai selama-lamanya.
9 Janganlah kamu disesatkan oleh pengajaran yang bermacam-macam dan yang tidak kamu kenal; karena adalah hal yang baik bahwa hati dikuatkan oleh anugerah, bukan oleh aturan tentang makanan yang tidak memberi manfaat bagi mereka yang menjalaninya.
10 Kita mempunyai altar [4] Altar di Daftar Istilah. yang darinya orang-orang yang melayani di Kemah Suci [5] Kemah Suci di Daftar Istilah. tidak berhak untuk makan. 11 Dan, karena tubuh dari hewan-hewan yang darahnya dibawa oleh imam besar [6] Imam Besar di Daftar Istilah. ke Ruang Mahakudus [7] sebagai persembahan penebusan dosa dibakar di luar perkemahan, 12 maka Yesus juga menderita di luar gerbang kota [8] demi menguduskan umat-Nya dengan darah-Nya sendiri. 13 Karena itu, marilah kita menemui Yesus di luar perkemahan, dan memikul kehinaan yang sama dengan kehinaan yang telah dipikul-Nya. 14 Sebab, di bumi ini kita tidak mempunyai kota yang akan ada untuk selama-lamanya, tetapi kita sedang menantikan kota yang akan datang. 15 Karena itu, melalui Kristus marilah kita terus-menerus mempersembahkan kurban pujian kepada Allah, yaitu ucapan bibir yang memuliakan nama-Nya. 16 Janganlah kamu lupa berbuat baik dan membagikan apa yang kamu miliki karena kurban seperti itulah yang menyenangkan Allah.
17 Taatlah kepada para pemimpinmu dan tunduklah kepada mereka karena merekalah yang menjaga jiwamu dan yang harus memberi pertanggungjawaban atasnya. Dengan demikian, mereka akan melakukannya dengan sukacita, bukan dengan berkeluh kesah karena hal itu tidak akan memberi keuntungan kepadamu.
18 Berdoalah untuk kami karena kami yakin bahwa kami memiliki hati nurani yang baik, yang selalu berusaha melakukan segala hal dengan cara yang terhormat. 19 Aku mendesakmu untuk berdoa dengan lebih bersungguh-sungguh lagi supaya aku segera dikembalikan kepadamu. 20 Sekarang, Allah sumber damai sejahtera, yang telah membangkitkan kembali Yesus, Tuhan kita, Sang Gembala Agung atas domba-domba-Nya, dengan darah perjanjian yang kekal 21 kiranya memperlengkapimu dalam setiap hal yang baik untuk melakukan kehendak-Nya. Dan, biarlah Ia bekerja di dalam kita untuk menyenangkan hati-Nya melalui Kristus Yesus, yang kepada-Nyalah kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.
22 Saudara-saudaraku, aku mendorong kamu untuk mendengarkan kata-kata nasihatku dengan sabar sebab kata-kata nasihatku ini telah kutuliskan kepadamu dengan singkat. 23 Aku ingin memberitahumu bahwa saudara kita, Timotius, sudah dibebaskan dari penjara. Dan, jika ia segera datang kepadaku, maka aku akan datang bersama dia saat menemui kamu.
24 Sampaikan salam kami kepada para pemimpinmu dan kepada semua orang-orang kudus. Saudara-saudara kita dari Italia menyampaikan salam kepadamu.
25 Anugerah Allah menyertai kamu semua.
1 Salam dari Yakobus, pelayan Allah dan Tuhan Yesus Kristus, kepada kedua belas suku yang tersebar di seluruh dunia [1] .
2 Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu sukacita jika kamu jatuh ke dalam berbagai pencobaan [2] *. 3 Sebab, kamu tahu bahwa ujian terhadap imanmu menghasilkan ketabahan. 4 Biarlah ketabahan memberikan hasil yang penuh supaya kamu menjadi sempurna [3] dan utuh, tidak kekurangan apa-apa.
5 Akan tetapi, jika di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintanya kepada Allah, yang dengan murah hati memberi kepada semua orang tanpa mencela, dan itu akan diberikan kepadanya. 6 Namun, ia harus memintanya dengan iman dan tidak bimbang karena orang yang bimbang adalah seperti gelombang laut, ditiup angin ke sana kemari. 7 Orang seperti itu janganlah mengira akan menerima sesuatu dari Tuhan. 8 Orang yang mendua hati [4] tidak akan tenang dalam semua jalan hidupnya.
9 Biarlah saudara yang hidup sederhana bangga saat ia ditinggikan, 10 dan orang kaya saat ia ditempatkan pada keadaan yang rendah karena seperti bunga rumput, ia akan lenyap. 11 Sebab, matahari terbit dengan panasnya yang semakin terik, dan melayukan rumput, bunganya gugur, dan keindahannya pun lenyap. Demikian juga, orang kaya akan lenyap di tengah-tengah usahanya.
12 Diberkatilah orang yang tabah dalam pencobaan [5] karena setelah ia terbukti tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan kepada yang mengasihi Dia. 13 Jika seseorang dicobai, janganlah ia berkata, “Aku sedang dicobai Allah.” Sebab, Allah tidak dapat dicobai oleh si Jahat dan Ia sendiri tidak mencobai siapa pun. 14 Namun, setiap orang dicobai ketika ia diseret dan dipikat oleh keinginannya sendiri. 15 Ketika keinginan dibuahi, ia akan melahirkan dosa dan ketika dosa menjadi matang, ia akan melahirkan maut.
16 Saudara-saudara yang kukasihi, jangan sesat. 17 Setiap pemberian yang baik dan setiap pemberian yang sempurna datang dari atas, diturunkan dari Bapa segala terang [6] , pada-Nya tidak ada perubahan atau pertukaran bayangan. 18 Atas kehendak-Nya sendiri, Ia menjadikan kita dengan firman* kebenaran supaya kita menjadi buah sulung [7] dari semua ciptaan-Nya.
19 Saudara-saudara yang kukasihi, perhatikanlah ini: hendaklah tiap-tiap orang cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berbicara, dan lambat untuk marah. 20 Sebab, amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran Allah. 21 Karena itu, buanglah segala ketidaksucian dan banyaknya kejahatan, dan terimalah dengan kelemahlembutan firman Allah yang telah tertanam di dalammu, yang sanggup menyelamatkan jiwamu.
22 Jadilah pelaku firman dan bukan hanya pendengar saja; jika tidak, kamu menipu diri sendiri. 23 Sebab, jika orang mendengar firman, tetapi tidak melakukannya, ia seperti orang yang sedang mengamati wajahnya di cermin. 24 Setelah mengamati dirinya dan pergi, ia segera lupa seperti apa wajahnya tadi. 25 Namun, orang yang meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan, dan bertekun di dalamnya, ia tidak menjadi pendengar yang lupa, tetapi menjadi pelaku firman. Ia akan diberkati atas apa yang dilakukannya.
26 Jika seseorang mengira bahwa ia adalah orang yang taat beribadah [8] , tetapi ia tidak dapat mengendalikan lidahnya, ia menipu hatinya sendiri. Ketaatannya itu sia-sia. 27 Ibadah yang murni dan tidak tercela di hadapan Allah dan Bapa kita adalah mengunjungi anak-anak yatim piatu dan janda-janda dalam penderitaan mereka, dan menjaga dirinya sendiri supaya tidak dicemari oleh dunia.
Kedua kata ini memiliki banyak makna tumpang tindih. Penerjemah harus hati-hati terhadap beberapa perbedaan penting antara arti "pencobaan" di sini (Yakobus 1:13) dan Allah "menguji" manusia.
Mahkota adalah gambaran penting yang digunakan di dalam tulisan-tulisan Firman. Ada beberapa kata Yunani yang diterjemahkan sebagai "crowns" dalam bahasa Inggris. Mahkota yang diacu di sini adalah satu jenis upah (Lihat: reward)
Terang adalah sebuah gambaran penting yang digunakan di dalam tulisan-tulisan Firman. Itu selalu digunakan secara positif.
Yakobus menggunakan banyak perumpamaan dalam pasal ini. Mereka menolong untuk memberi arahan secara lembut, cara penggembalaan.
Frasa ini dapat menjadi sulit dimengerti dengan menerangkan fakta bahwa Yesus, manusia sejati dan Allah sejati, dicobai di padang gurun. Saat setan mencoba untuk menggoda Yesus, dia tidak berhasil membujuk Yesus untuk berdosa.
Nampaknya penulis menulis surat ini kepada orang-orang Kristen, tetapi ia juga menggunakan frasa ini, yang mana banyak dimengerti mengacu kepada orang-orang Yahudi. Ada ketidakjelasan sebagaimana pada maknanya. Karena penulis memberikan banyak instruksi praktis untuk hidup kudus, itu seperti bahwa ia merujuk kepada orang-orang Yahudi yang juga orang-orang Kristen. Ketika surat ini ditulis, jemaat, secara khusus, terdiri dari orang-orang Yahudi.
Pendahuluan Yakobus](../front/intro.md) | [>>
Rasul Yakobus menulis surat ini untuk semua orang-orang Kristen. Banyak di antara mereka adalah orang Yahudi, dan mereka tinggal di banyak tempat berbeda..
Frasa "surat ini dari" menyiratkan. AT: Surat ini dari Yakobus, seorang hamba Allah dan Tuhan Yesus Kristus"
Kemungkinan maknanya adalah 1) ini adalah lambang untuk orang Kristen Yahudi, atau 2) ini adalah perumpamaan untuk semua orang Kristen. AT: "kepada orang-orang setia Tuhan "
Istilah "tersebar" biasanya diarahkan kepada orang-orang Yahudi yang terpencar di negara-negara lain, jauh dari tanah kelahiran mereka Israel. Kata benda abstrak ini dapat dinyatakan dengan sebuah frasa dengan kata kerja "tercecer" AT: "yang tercecer di seluruh dunia" atau "yang tinggal di negara-negara lain"
salam dasar, seperti "Halo!" atau "Selamat siang!"
"Saudara-saudaraku seiman, pikirkanlah segala jenis permasalahan sebagai sesuatu untuk dirayakan"
Penyataan "ujian," "imanmu," dan "ketabahan" adalah kata-kata benda yang merujuk pada tindakan. Allah melakukan pengujian, yaitu, Ia menemukan di luar banyak orang-orang percaya yang percaya dan menaatiNya. Orang-orang percaya ("kamu") percaya kepadaNya dan tabah dalam penderitaan. AT: "ketika kamu menderita kesusahan, Allah sedang melihat seberapa banyak kamu mempercayaiNya. Hasilnya, kamu akan menjadi mampu untuk menanggung kesusahan-kesusahan yang lebih banyak"
Di sini ketabahan dibicarakan seakan seorang dalam pekerjaan. AT: "Belajar untuk tabah dalam berbagai kesusahan"
mampu untuk mempercayai Kristus dan menaatiNya dalam segala keadaan.
Ini dapat dinyatakan dalam kalimat positif. AT: "memiliki semua yang kamu butuhkan" atau" menjadi semua yang kamu perlukan"
"minta Allah untuk itu. Ia yang memberikan"
"berikan dengan murah hati dan tidak menggerutu apapun"
"Allah akan melakukan itu" atau "Allah akan menajawab doamu"
Ini dapat dinyatakan dalam kalimat positif. AT: " dengan keyakinan yang sungguh bahwa Allah akan menjawab"
Siapapun yang ragu-ragu bahwa Allah akan menolongnya dikatakan seperti air di lautan atau di danau besar, yang tetap bergerak dalam arah yang berbeda .
Kata "mendua hati" merujuk pada pikiran seseorang ketika ia tidak dapat membuat sebuah keputusan. AT: "tidak dapat memutuskan apakah ia akan mengikut Yesus atau tidak"
Di sini orang ini dikatakan seakan ia tidak dapat tinggal dalam satu jalur melainkan pergi dari satu jalur ke yang lainnya..
"orang percaya yang tidak mempunyai cukup uang"
Seseorang yang Allah muliakan dikatakan seakan ia berdiri di tempat tinggi.
Kata "bangga" dipahami dari frasa sebelumnya.. AT: "tetapi biarkan orang kaya bangga atas posisinya yang rendah"
"tetapi orang yang memilik banyak uang." Kemungkinan maknanya adalah 1) orang kaya itu adalah orang percaya atau 2) orang kaya itu bukan orang percaya.
Orang percaya yang kaya harus berbahagia jika Allah membuatnya menderita. AT: "seharusnya berbahagia karena Allah telah memberikannya kesukaran"
Orang kaya yang dibicarakan diumpamakan serupa bunga rumput yang hidup hanya sementara waktu.
Sekuntum bunga yang tidak indah lagi dikatakan seakan keindahannya mati. AT: "dan itu tidak indah lagi"
Di sini simile bunga mungkin dilanjutkan. Karena bunga tidak mati tiba-tiba melainkan layu dalam waktu singkat, demikian juga orang kaya mungkin tidak akan tiba-tiba mati melainkan menghilang perlahan-lahan.
Aktivitas orang kaya dalam kehidupan sehari-hari digambarkan sebagai sebuah perjalanan yang dia lakukan. Perumpamaan ini menyiratkan bahwa ia tidak memikirkan kematiannya yang akan datang, dan itu akan datang secara mengagetkan.
Yakobus mengingatkan orang-orang percaya yang mengungsi bahwa bukan Allah yang menyebabkan pencobaan; Ia memberitahu mereka bagaimana cara menghindari pencobaan
"Orang yang bertahan dalam pencobaan adalah beruntung" atau "Orang yang bertahan dalam pencobaan adalah mujur"
tetap setia kepada Allah selama masa kesusahan
ia telah diakui oleh Allah
Kehidupan kekal dibicarakan seakan itu adalah rangkaian dedaunan yang ditempatkan di kepala olahragawan yang menang. AT: "menerima kehidupan kekal sebagai hadiahnya"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah berjanji kepada mereka yang mengasihiNya"
"ketika ia sangat ingin melakukan sesuatu yang jahat"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: " Allah sedang berusaha untuk membuatku melakukan sesuatu yang jahat"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tidak ada yang dapat membuat Allah ingin untuk melakukan kejahatan
"dan Allah sendiri tidak mencoba untuk membujuk siapapun melakukan kejahatan"
Keinginan orang dibicarakan seakan ada orang lain yang sedang mencobai dia untuk melakukan dosa.
Keinginan jahat terus berlanjut dibicarakan seakan itu adalah orang yang dapat menjauhkan orang lain.
menarik perhatian, membujuk seseorang untuk melakukan kejahatan
Keinginan berlanjut dibicarakan seakan seseorang, kali ini lebih jelasnya seperti seorang wanita yang mengandung seorang anak. Anak itu diidentifikasikan sebagai dosa. Dosa adalah bayi wanita yang lain yang bertumbuh, mengandung, dan melahirkan hingga kematian. Rantai perumpamaan ini adalah sebuah gambaran seseorang yang berakhir pada kematian rohani dan jasmani karena oleh keinginan jahatnya dan dosanya
"Jangan biarkan siapa pun memperdayamu" atau "Berhentilah memperdayakan dirimu sendiri"
Kedua frasa ini pada dasarnya bermakna sama. Yakobus menggunakan keduanya untuk menekankan bahwa apa pun yang baik yang dimiliki oleh seseorang berasal dari Allah.
Allah, pencipta semua terang di langit
Pernyataan ini menggambarkan Allah adalah terang yang tidak berubah, seperti matahari, bulan, planet-planet, dan bintang-bintang di langit. Ini berlawanan dengan bayangan bumi di sini yang seringkali berubah. AT: Allah tidak berubah. Ia tetap seperti matahari, bulan, dan bintang-bintang di langit, daripada seperti bayangan yang muncul dan menghilang di atas bumi"
Kata "kita" merujuk kepada Yakobus dan pendengarnya.
Allah, yang membawa kita hidup kekal, dikatakan seakan ia telah melahirkan kita.
Mungkin artinya adalah 1) "pesan tentang kebenaran" atau 2) "pesan yang benar."
Yakobus menggunakan gagasan tradisi Ibrani tentang buah sulung sebagai cara untuk menggambarkan nilai Kekristenan orang-orang percaya kepada Allah. Ia menyiratkan bahwa akan lebih banyak lagi orang percaya di masa depan. AT: "sehingga kita akan menjadi seperti persembahan dari buah pertama"
Kemungkinan maknanya adalah 1) "Perhatikanlah ini" sebagai sebuah perintah, untuk menarik perhatian pada apa yang akan aku tuliskan atau 2) "Perhatikanlah ini" sebagai sebuah pernyataan, bahwa aku akan mengingatkan kamu tentang sesuatu yang kamu sudah tahu.
Perkataan-perkataan ini adalah ungkapan yang berarti orang-orang seharusnya lebih dahulu mendengarkan dengan penuh perhatian, dan kemudian mempertimbangkan dengan hati-hati apa yang mereka katakan. Di sini "lambat untuk berbicara" tidak berarti berbicara lambat. (Lihat:
"tidak cepat marah"
Ketika seseorang selalu marah, ia tidak dapat melakukan pekerjaan Allah, yang adalah kebenaran
Dosa dan kejahatan yang dikatakan di sini seperti pakaian yang bisa dilepaskan. AT: "berhentilah melakukan semua dosa yang menjijikkan dan berhentilah melakukan kejahatan yang banyak sekali"
Di sini pernyataan "ketidaksucian" dan "kejahatan" memiliki arti yang mirip. Yakobus menggunakan keduanya untuk menekankan betapa buruknya dosa itu. AT: "berhentilah melakukan segala jenis perbuatan dosa"
Di sini "kecemaran," itu adalah kotoran, berarti dosa dan kejahatan.
"Tanpa kebanggaan" atau "tanpa kesombongan"
Pernyataan "tertanam" berarti menempatkan satu benda ke dalam yang lain. Di sini firman Allah yang dibicarakan itu adalah seperti sebuah tanaman yang tumbuh di dalam orang-orang percaya. AT: "taati pesan yang telah Allah sampaikan kepadamu"
Apa yang seseorang selamatkan dapat diperjelas. AT: "menyelamatkanmu dari penghakiman Allah"
Di sini kata "jiwa" merujuk pada orang. AT: "dirimu"
"Menjadi orang-orang yang melakukan perintah Allah"
"membodohi dirimu sendiri"
"Sebab jika orang mendengarkan pesan Allah di dalam tulisan-tulisan firman"
Kata "adalah" dan "firman" dipahami dari frasa sebelumnya. Kata benda "pelaku" dapat juga dinyatakan dengan kata kerja "melakukan" atau "menaati." AT: "tetapi bukan pelaku firman" atau "tetapi tidak menaati firman"
Seorang yang mendengar firman Allah adalah seperti seseorang yang bercermin.
Kata "alami" menegaskan bahwa Yakobus menggunakan makna umum dari kata "wajah" AT: "wajahnya""
Di sini tersirat bahwa meskipun ia mungkin tahu bahwa ia perlu melakukan sesuatu, seperti membasuh wajahnya atau merapikan rambutnya, ia berjalan pergi dan lupa untuk melakukannya. Seperti inilah orang yang tidak menaati firman Allah. AT: "lalu pergi dan segera lupa melakukan apa yang dia lihat perlu untuk dikerjakan"
Ungkapan ini melanjutkan gambaran hukum sebagai sebuah cermin.
Hubungan antara hukum dan kemerdekaan dapat dinyatakan dengan jelas. Di sini "kemerdekaan" mungkin merujuk pada kemerdekaan dari dosa. AT: "hukum sempurna yang memberikan kemerdekaan" atau "hukum yang sempurna yang membuat siapa yang menaatinya menjadi bebas"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: " Allah akan memberkati orang ini karena ia taat pada hukum"
"berpikir bahwa ia menyembah Allah dengan benar"
Mengendalikan lidah artinya mengendalikan ucapan. AT: " apa yang ia ucapkan"
membuat seseorang memercayai sesuatu yang tidak benar
Di sini "hati" merujuk pada kepercayaan/keyakinan atau pikirannya. AT: " diri sendiri"
"ia menyembah Allah dengan sia-sia"
Yakobus membicarakan agama, cara seseorang menyembah Allah, seakan itu dapat menjadi murni dan tidak bercela secara jasmani. Ini adalah cara-cara tradisional orang Yahudi untuk mengatakan bahwa sesuatu layak bagi Allah. AT: "Benar-benar layak"
ditujukan kepada Allah
"anak yatim-piatu"
Anak-anak yatim dan para janda menderita karena ayah atau suaminya telah meninggal.
Dosa di dunia dibicarakan sebagai sesuatu yang kotor yang dapat menodai seseorang. AT: "tidak membiarkan kejahatan di dunia membuat seseorang berdosa"
Yakobus menulis surat ini kepada kedua belas suku yang tersebar.
Yakobus minta kepada pembacanya untuk menganggapnya sebagai sukacita penuh ketika mengalami pencobaan.
Ujian terhadap iman kita menghasilkan ketekunan.
Kita harus meminta hikmat dari Allah jika kita membutuhkannya.
Orang yang meminta dengan ragu-ragu tidak dapat berharap untuk menerima apapun dari Allah.
Orang yang meminta dengan ragu-ragu tidak dapat berharap untuk menerima apapun dari Allah.
Orang yang meminta dengan ragu-ragu tidak dapat berharap untuk menerima apapun dari Allah.
Seorang saudara yang kaya harus merendah karena ia akan layu seperti bunga.
Seorang saudara yang kaya harus merendah karena ia akan layu seperti bunga.
Mereka yang telah teruji dalam ujian iman akan menerima mahkota kehidupan.
Keinginan jahat oranglah yang menyebabkan dia digoda oleh kejahatan.
Hasil dari dosa yang sudah matang adalah kematian.
Setiap pemberian yang baik dan setiap pemberian yang sempurna diturunkan dari Bapa segala terang.
Allah atas kehendakNya sendiri memberikan kehidupan kepada kita dengan firman yang benar.
Yakobus menyuruh kita untuk cepat mendengar, lambat berbicara, dan lambat untuk marah.
Yakobus berkata bahwa kita dapat menipu diri kita sendiri dengan mendengarkan firman tanpa melakukannya.
Lidah harus dijaga agar kita benar-benar beribadah.
Ibadah yang murni dan tidak tercela di hadapan Allah adalah dengan membantu anak-anak yatim dan janda, dan menjaga diri kita dari kecemaran dunia.
1 Saudara-saudaraku, jangan menunjukkan imanmu dalam Tuhan kita yang mulia, Yesus Kristus, dengan membeda-bedakan orang. 2 Jika ada orang yang datang ke sinagogemu [1] Sinagoge di Daftar Istilah. dengan memakai cincin emas dan pakaian yang mahal, pada saat yang sama, datang juga orang miskin yang berpakaian kotor, 3 dan kamu memberikan perhatian khusus kepada orang yang berpakaian mahal itu dan berkata kepadanya, “Silakan duduk di tempat yang baik ini,” tetapi kepada orang miskin itu kamu berkata, “Berdirilah di sana!” atau “Duduklah di dekat kakiku!” 4 Bukankah kamu sudah membeda-bedakan di antara kamu dan menjadi hakim dengan pikiran-pikiran yang jahat?
5 Saudara-saudara yang kukasihi, dengarkanlah! Bukankah Allah telah memilih orang yang miskin di mata dunia untuk menjadi kaya dalam iman dan mewarisi Kerajaan Allah yang telah Ia janjikan kepada mereka yang mengasihi Dia? 6 Akan tetapi, kamu telah menghina orang miskin. Bukankah orang kaya yang menindas dan menyeretmu ke pengadilan? 7 Bukankah merekalah yang menghujat Nama baik, yang olehnya kamu dipanggil? [2]
8 Jika kamu menjalankan hukum utama [3] sesuai dengan Kitab Suci*, yaitu “Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri [4] ,” kamu telah melakukan yang benar. 9 Namun, jika kamu membeda-bedakan orang, kamu melakukan dosa dan dinyatakan sebagai pelanggar hukum oleh hukum.
10 Siapa pun yang menaati semua hukum, tetapi gagal menaati satu bagiannya saja, ia bersalah terhadap seluruh hukum itu. 11 Sebab, Dia yang berkata, “Jangan berzina [5] *,” juga berkata, “Jangan membunuh [6] .” Jadi, jika kamu tidak melakukan perzinaan, tetapi kamu membunuh, kamu telah menjadi pelanggar hukum itu.
12 Berbicara dan bertindaklah sebagai orang-orang yang akan dihakimi dengan hukum yang membebaskan. 13 Sebab, penghakiman tidak akan berbelaskasihan kepada orang yang tidak menunjukkan belas kasihan; belas kasihan akan menang atas penghakiman.
14 Saudara-saudaraku, apa gunanya seseorang mengatakan bahwa ia memiliki iman, tetapi ia tidak memiliki perbuatan? Dapatkah iman itu menyelamatkannya? 15 Jika seorang saudara atau saudari tidak memiliki pakaian dan membutuhkan makanan sehari-hari, 16 dan seorang di antaramu berkata kepadanya, “Pergilah dalam damai, semoga tubuhmu dihangatkan dan dikenyangkan,” tetapi kamu tidak memberikan kepadanya apa yang diperlukan tubuhnya, apa gunanya itu? 17 Demikian juga iman, jika iman tidak disertai perbuatan-perbuatan, pada dasarnya iman itu mati.
18 Namun, mungkin ada orang yang berkata, “Kamu punya iman, dan aku punya perbuatan.” Aku akan menjawab, “Tunjukkan imanmu tanpa perbuatan, dan aku akan menunjukkan imanku dengan perbuatan.” 19 Kamu percaya bahwa Allah itu satu. Itu benar. Roh-roh jahat pun percaya dan mereka gemetar.
20 Hai orang bodoh! Maukah kamu menyadari bahwa iman tanpa perbuatan adalah sia-sia? 21 Bukankah Abraham*, bapa kita, dibenarkan oleh perbuatan-perbuatan ketika ia mengurbankan Ishak*, anaknya, di atas altar [7] Altar di Daftar Istilah. *? 22 Lihatlah bahwa iman bekerja sama dengan perbuatan-perbuatannya, dan oleh perbuatan-perbuatan, iman disempurnakan. 23 Digenapilah apa yang dikatakan Kitab Suci*, “Abraham percaya kepada Allah, dan itu diperhitungkan kepadanya sebagai kebenaran [8] ,” dan ia disebut “Sahabat Allah [9] ”. 24 Jadi, kamu lihat bahwa dari perbuatanlah orang dibenarkan, bukan dari iman saja.
25 Demikian juga, bukankah Rahab [10] , si pelacur itu, dibenarkan karena perbuatan ketika ia menerima mata-mata Israel dan membantu mereka melarikan diri melalui jalan yang lain?
26 Jadi, sama seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian juga iman tanpa perbuatan adalah mati.
Pembenaran adalah "proses menyatakan bahwa seseorang adalah benar." Ada dua jenis pembenaran. Yang pertama adalah menyatakan kebenaran di dalam pendapat Allah dan yang kedua adalah menyatakan kebenarann di dalam pendapat orang lain. Seseorang tidak dibenarkan oleh Allah berdasarkan perbuatannya. Abraham dinyatakan benar oleh Allah karena imannya. Ia dinyatakan benar menurut orang lain saat perbuatannya menunjukkan imannya, dengan bersedia untuk menawarkan anaknya sebagai persembahan untuk Allah. (Lihat: justify, righteous dan faith)
Ada beberapa pertentangan sehubungan dengan letak tanda kutip dalam Yakobus 2:18. BHC
<< | >>
Yakobus terus memberitahu orang percaya Yahudi yang tersebar di mana-mana, mengajarkan mereka bagaimana hidup dengan mengasihi sesama, dan mengingatkan mereka untuk tidak pilih kasih terhadap orang kaya dan saudara-saudara yang miskin.
Yakobus menganggap pembacanya adalah orang percaya Yahudi. AT: "Saudara-saudaraku seiman" atau "Saudara-saudariku di dalam Kristus".
Percaya di dalam Yesus Kristus dibicarakan seolah-olah itu adalah sebuah objek yang dapat dijaga oleh seseorang.
Kata "kita" termasuk Yakobus dan saudara-saudaranya seiman.
Keinginan untuk menolong beberapa orang lebih dari orang lainnya.
Yakobus mulai menguraikan sebuah situasi di mana orang percaya mungkin akan lebih memiliki rasa hormat kepada orang kaya daripada orang miskin.
"Berpakaian seperti orang kaya".
Duduk di tempat kehormatan.
Pindahlah ke tempat yang kurang terhormat.
Pindahlah ke tempat yang lebih rendah.
Yakobus menggunakan pertanyaan retoris untuk mengajar dan kemungkinan menghardik pembacanya. AT: "Kamu membuat penilaian berdasarkan kehendakmu sendiri dan menjadi hakim-hakim dengan pikiran jahat."
Yakobus menganggap pembacanya sebagai keluarga. "Perhatikanlah, saudara-saudaraku satu iman"
Di sini Yakobus menggunakan pertanyaan retoris untuk mengajarkan pembacanya untuk tidak menunjukkan sikap pilih kasih. Ini dapat diubah menjadi sebuah pernyataan. AT: "Allah sudah memilih ... mengasihi dia."
Ini mengarah kepada orang miskin pada umumnya. AT: "Orang-orang miskin".
Memiliki iman yang kuat disebut sebagai kemakmuran atau kekayaan. Objek dari iman tersebut mungkin lebih khusus. AT: "Milikilah iman yang kuat dalam Kristus".
Orang-orang yang telah membuat janji dengan Allah dikatakan seolah mereka mewarisi barang dan kekayaan dari seorang anggota keluarga.
Yakobus berbicara kepada seluruh pendengarnya.
"Kamu telah mempermalukan orang miskin".
Di sini Yakobus menggunakan pertanyaan retoris untuk membenarkan para pembacanya. AT: "Ini adalah orang kaya yang menindas kamu".
Ini mengarah kepada orang kaya secara umum. AT: "Orang kaya".
"Yang memperlakukanmu dengan tidak baik".
Di sini Yakobus menggunakan pertanyaan retoris di sini untuk membenarkan para pembacanya. Ini dapat dibuat menjadi sebuah pernyataan. AT: "Orang kaya yang ... ke pengadilan"
"Membawamu dengan paksa ke pengadilan di depan para hakim".
Di sini Yakobus menggunakan pertanyaan retoris untuk membenarkan dan mengajar pembaca-pembacanya. Ini dapat dibuat menjadi sebuah pernyataan. AT: "Orang kaya yang menghujat ... telah dipanggil."
Ini mengarah kepada nama Kristus. AT: "Nama Kristus yang memanggilmu"
Kata "kamu" menunjuk kepada orang-orang Yahudi yang percaya.
"Taatilah hukum Allah." Allah telah memberikan Hukum Taurat kepada Musa, sebagaimana tercatat di dalam Perjanjian Lama.
Yakobus mengutip dari kitab Imamat.
"Semua orang" atau "setiap orang".
"Kamu melakukannya dengan baik" atau "kamu melakukan apa yang benar".
"Memberi perlakuan khusus kepada" atau "memberi hormat kepada".
"Mendosa." Itu adalah, melanggar hukum.
Di sini hukum disebut seolah hukum adalah seorang hakim. AT: "Bersalah atas pelanggaran Hukum Taurat"
"Untuk siapapun yang taat"
Sandungan adalah saat seseorang terjatuh dan kemudian dia berusaha untuk berjalan. Ketidakpatuhan merupakan salah satu hal dari pembicaraan hukum sebagai sandungan saat berjalan.
sebab karena ketidaktaatan atas perintah dari hukum
Ini menunjuk kepada Allah, yang telah memberikan Hukum Taurat.
"Sepakat" adalah melakukan dalam tindakan.
Di sini "kamu" berarti "setiap kamu." Meskipun Yakobus telah menulis untuk banyak orang Yahudi, di dalam kasus ini, ia menggunakan bentuk tunggal seolah ia sedang menulis kepada setiap orang secara pribadi.
"Jadi kamu harus berbicara dan taat." Yakobus meminta banyak orang untuk melakukan ini.
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Yang tahu bahwa Allah akan menghakimi mereka dengan hukum yang membebaskan"
Bagian ini menyiratkan bahwa Allah yang akan menghakimi menurut hukumNya.
"Hukum yang memberikan kemerdekaan sejati".
"Belas kasihan lebih baik daripada" atau "Belas kasihan mengalahkan." Di sini belas kasihan dan keadilan dikatakan seolah mereka adalah orang.
Yakobus mendorong orang percaya yang tersebar untuk menunjukkan iman mereka kepada yang lain, sama seperti Abraham menunjukkan kepada orang lain imannya dengan perbuatan-perbuatannya.
Yakobus menggunakan pertanyaan retoris untuk mengajar pendengarnya. AT: "Itu benar-benar tidak baik, saudara-saudara seiman, jika seseorang berkata bahwa ia memiliki iman tetapi ia tidak memiliki perbuatan-perbuatan."
Kalimat ini dapat dinyatakan ulang untuk menghilangkan kata benda abstrak "iman" dan "perbuatan-perbuatan." AT: "Jika seseorang berkata ia percaya kepada Allah tetapi ia tidak melakukan perintah Allah".
Yakobus menggunakan pertanyaan retoris untuk mengajar pendengarnya. Kalimat ini dapat ditata ulang untuk menghilangkan kata benda abstrak "iman." AT: "imannya itu tidak dapat menyelamatkannya." atau "Jika seseorang tidak melakukan perintah Allah tetapi mengatakan bahwa ia percaya kepada Allah, ia tidak akan diselamatkan."
"menyelamatkannya dari penghakiman Allah"
Ini dapat diartikan sebagai "memiliki baju yang cukup untuk dipakai" atau "memiliki tempat untuk tidur."
Mereka dikenyangkan dengan makanan. Ini dapat dinyatakan ke kalimat yang lebih eksplisit. AT: "Diisi makanan" atau "memiliki makanan yang cukup untuk dimakan".
untuk makan, berpakaian dan hidup dengan nyaman.
Yakobus menggunakan pertanyaan retoris untuk mengajar pendengarnya. AT: "Itu tidak baik."
Saudara-saudara seiman dalam Kristus, baik laki-laki maupun perempuan.
Yakobus berbicara tentang iman seolah iman itu hidup jika seseorang melakukan perbuatan baik, dan tentang iman seolah iman itu mati jika seseorang tidak melakukan perbuatan baik. Kalimat ini dapat ditata kembali untuk menghilangkan kata benda abstrak "iman" dan "perbuatan-perbuatan." AT: "Seseorang yang berkata ia percaya kepada Allah, namun tidak melakukan apa yang Allah perintahkan, ia tidak benar-benar percaya Allah."
Yakobus menguraikan sebuah situasi hipotesis di mana seseorang menolak ajarannya. Yakobus ingin membenarkan pengertian pendengar tentang iman dan perbuatan.
Yakobus menguraikan bagaimana seseorang mungkin berdebat tentang ajarannya dan bagaimana ia akan menanggapinya. Kalimat ini dapat ditata ulang untuk menghilangkan kata benda abstrak "iman" dan "perbuatan-perbuatan." AT: "'Ini dapat diterima jika kamu percaya dalam Allah dan aku melakukan apa yang Allah perintahkan.' Buktikan kepadaku kalau kamu bisa percaya kepada Allah dan tidak melakukan perintahNya, dan aku akan membuktikan kepadamu bahwa aku percaya Allah dengan melakukan apa yang Ia perintahkan"
"Roh-roh jahat juga percaya, tetapi mereka digetarkan oleh ketakutan." Yakobus membedakan antara Roh-roh jahat dan mereka yang mengaku percaya dan tidak melakukan perbuatan-perbuatan baik. Yakobus menyatakan bahwa Roh-roh jahat lebih bijaksana karena mereka takut akan Allah, sedangkan yang lain tidak.
Yakobus menggunakan pertanyaan ini untuk memberikan pendahuluan ke bagian selanjutnya yang ia ajarkan. AT: "Dengarkan aku, orang bodoh, dan aku akan menunjukkan iman tanpa perbuatan itu sia-sia."
Kalimat ini dapat ditata kembali untuk menghilangkan kata benda abstrak "iman" dan "perbuatan-perbuatan." AT: "Sebab jika kamu tidak melakukan apa yang Allah perintahkan, maka itu akan menjadi sia-sia bagimu untuk berkata kamu percaya dalam Allah".
Karena ini adalah tentang orang percaya Yahudi, mereka tahu cerita Abraham, yang Allah sudah memberitahukan kepada mereka dalam firmanNya pada jaman dahulu.
Pertanyaan retoris ini digunakan untuk membantah argumen tentang orang bodoh dari Yakobus 2:18, yang menolak untuk percaya bahwa iman dan perbuatan bersandingan. AT: "Abraham bapa kita sudah pasti dibenarkan ... di atas altar."
Yakobus berbicara tentang perbuatan-perbuatan seolah-olah mereka merupakan objek yang dapat dimiliki oleh seseorang. AT: "Dibenarkan dengan melakukan perbuatan-perbuatan baik"
Di sini 'bapa' digunakan dalam pengertian sebagai "leluhur".
Kata "kamu" adalah tunggal, merujuk pada hipotesis tentang manusia. Yakobus menyampaikan kepada seluruh pendengarnya seolah-olah mereka satu orang.
Kata "lihat" adalah sebuah metonim. AT: "Kamu mengerti.
Yakobus berbicara seolah-olah "iman" dan "perbuatan" adalah hal yang dapat bekerja bersama dan membantu satu dengan yang lain. AT: "Karena Abraham percaya kepada Allah, ia melakukan perintah Allah. Dan karena Abraham melakukan apa yang Allah perintahkan, ia percaya sepenuhnya dengan Allah".
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. "Ini menggenapi Kitab Suci".
"Allah menganggap imannya sebagai kebenaran." Iman Abraham dan kebenaran diperlakukan seolah-olah diperhitungkan sebagai yang memiliki nilai.
Yakobus lagi-lagi menyampaikan kepada pendengarnya secara langsung dengan menggunakan bentuk jamak dari "kamu".
"Tindakan-tindakan dan iman adalah apa yang membenarkan seseorang, dan bukan hanya iman." Yakobus berbicara tentang pekerjaan-pekerjaan seolah-olah mereka adalah objek untuk memperolehnya.
Yakobus berkata bahwa apa yang benar tentang Abraham adalah benar juga tentang Rahab. Keduanya dibenarkan oleh perbuatan-perbuatan.
Yakobus menggunakan pertanyaan retoris ini untuk memerintah pendengarnya.. AT: "Apakah yang dilakukan Rahab si pelacurlah yang membenarkan ... jalan lain."
Yakobus berharap pendengarnya tahu tentang cerita Perjanjian Lama tentang seorang wanita bernama Rahab.
Yakobus mengatakan bahwa perbuatan itu adalah sesuatu yang dapat dimiliki.
Orang yang membawa berita dari tempat lain.
"Lalu menolong mereka melarikan diri dan meninggalkan kota itu".
Yakobus berbicara tentang iman tanpa perbatan seolah itu adalah sebuah tubuh tanpa jiwanya.
Yakobus menyuruh mereka untuk tidak pilih kasih pada orang tertentu karena penampilan mereka.
Yakobus menyuruh mereka untuk tidak pilih kasih pada orang tertentu karena penampilan mereka.
Yakobus menyuruh mereka untuk tidak pilih kasih pada orang tertentu karena penampilan mereka
Yakobus menyuruh mereka untuk tidak pilih kasih pada orang tertentu karena penampilan mereka.
Yakobus menyuruh mereka untuk tidak pilih kasih pada orang tertentu karena penampilan mereka.
Yakobus berkata bahwa orang kaya menyusahkan saudara-saudara dan menghina nama Allah.
Yakobus berkata bahwa orang kaya menyusahkan saudara-saudara dan menghina nama Allah.
Siapa saja yang melanggar satu perintah hukum Allah bersalah akan apa? J. Siapa saja yang tersandung satu perintah hukum Allah berarti ia sudah melanggar seluruh hukum. [2:10]
Siapa saja yang tersandung satu perintah hukum Allah berarti ia sudah melanggar seluruh hukum.
Penghakiman datang tanpa belas kasihan bagi mereka yang tidak menunjukkan belas kasihan.
Yakobus berkata bahwa mereka yang mengaku memiliki iman, tetapi tidak membantu mereka yang membutuhkan memiliki iman yang tidak dapat menyelamatkan mereka.
Yakobus berkata bahwa mereka yang mengaku memiliki iman, tetapi tidak membantu mereka yang membutuhkan memiliki iman yang tidak dapat menyelamatkan mereka.
Yakobus berkata bahwa mereka yang mengaku memiliki iman, tetapi tidak membantu mereka yang membutuhkan memiliki iman yang tidak dapat menyelamatkan mereka.
Iman itu sendiri, jika tidak mempunyai perbuatan, adalah mati.
akobus berkata bahwa kita harus menunjukkan iman kita melalui perbuatan kita.
Mereka yang mengaku beriman maupun setan-setan sama-sama percaya ada satu Allah
Abraham menunjukkan imannya dengan perbuatannya ketika ia mempersembahkan anaknya Ishak di atas altar.
Abraham menunjukkan imannya dengan perbuatannya ketika ia mempersembahkan anaknya Ishak di atas altar.
Firman yang digenapi yang mengatakan, "Abraham percaya Allah, dan diperhitungkan kepadanya sebagai kebenaran"
Rahab menunjukkan imannya melalui perbuatannya ketika ia menerima para pembawa pesan dan melepaskan mereka lewat jalan yang lain.
Tubuh tanpa roh adalah mati.
1 Saudara-saudaraku, jangan ada banyak di antaramu menjadi guru karena kamu tahu bahwa kita yang mengajar akan dihakimi dengan ukuran yang lebih berat.
2 Kita semua bersalah dalam banyak hal. Jika ada orang yang tidak pernah bersalah dalam perkataannya, ia adalah orang yang sempurna, yang juga mampu mengendalikan seluruh tubuh. 3 Kita memasang kekang [1] pada mulut kuda agar mereka menaati kita, dan kita juga mengendalikan seluruh tubuh kuda.
4 Lihat juga kapal-kapal, meskipun mereka sangat besar dan digerakkan oleh angin yang kuat, kapal itu dikendalikan oleh kemudi yang sangat kecil, dan akan pergi ke mana pun juru mudi menghendakinya. 5 Demikian juga, lidah adalah bagian yang kecil dari tubuh, tetapi lidah dapat menyombongkan hal-hal besar. Lihatlah betapa luasnya hutan yang terbakar oleh api yang begitu kecil.
6 Lidah itu seperti api, sebuah dunia kejahatan, yang ditempatkan di antara bagian-bagian tubuh dan yang dapat menajiskan seluruh tubuh. Ia membakar seluruh arah hidup kita sementara ia sendiri dibakar oleh api neraka.
7 Sebab, semua jenis binatang liar dan burung, reptil dan binatang yang hidup di laut itu jinak dan telah dijinakkan oleh manusia, 8 tetapi tidak seorang pun dapat menjinakkan lidah. Lidah adalah yang jahat yang tidak dapat tenang, penuh dengan racun yang mematikan. 9 Dengan lidah kita memberkati Tuhan dan Bapa kita, tetapi dengan itu juga kita mengutuk orang, yang diciptakan serupa dengan Allah. 10 Dari mulut yang sama keluar pujian dan kutukan. Saudara-saudaraku, seharusnya tidaklah seperti itu. 11 Apakah satu mata air dapat mengeluarkan air manis dan air pahit pada saat yang bersamaan? 12 Saudara-saudaraku, dapatkah pohon ara menghasilkan buah zaitun; atau pohon anggur menghasilkan buah ara? Demikian juga, mata air asin tidak dapat menghasilkan air yang segar.
13 Siapakah di antara kamu yang berhikmat dan berpengertian? Biarlah dengan sikapnya yang baik, ia menunjukkan perbuatan-perbuatannya dalam kelembutan dan hikmat. 14 Namun, jika kamu memiliki iri hati yang penuh kepahitan dan ambisi yang egois di dalam hatimu, janganlah bangga dan jangan berdusta melawan kebenaran. 15 Hikmat seperti itu tidak turun dari atas [2] , tetapi dari dunia, tidak rohani, dan jahat. 16 Jika ada iri hati dan ambisi yang egois, di situ ada kekacauan dan segala macam perbuatan jahat. 17 Hikmat yang datang dari atas, pertama-tama adalah murni, kemudian suka damai, lemah lembut, terbuka, penuh belas kasihan dan buah-buah yang baik, tidak membeda-bedakan, dan tidak munafik. 18 Buah kebenaran ditaburkan dalam damai oleh para pendamai.
Penulis menggunakan banyak metafora-metafora yang berbeda untuk meyakinkan pembacanya dan untuk menguatkan mereka menunjukkan kesalehan melalui cara mereka berbicara. (Lihat: dan godly)
Apa yang seseorang katakan dapat memperlihatkan kematangan rohaninya. Ini karena apa yang dikatakannya dapat didengarkan orang lain. Jika seseorang tidak mampu mengontrol tindakannya yang dilihat orang lain, dia juga tidak akan mampu untuk mengontrol tindakannya ketika tidak ada orang yang melihat.
<< | >>
Yakobus membuat pernyataan umum.
"Saudara-saudaraku satu iman"
Bagian ini berbicara mengenai penghakiman lebih berat yang akan datang dari Tuhan kepada mereka yang mengajarkan orang lain tentang Allah. AT: "Allah akan menghakimi kita yang memberi pengajaran kepada orang lain karena kita lebih mengetahui firmanNya daripada orang-orang yang kita ajar".
Yakobus mengacu pada dirinya sendiri dan guru-guru yang lain, tetapi bukan kepada pembaca, jadi penggunaan kata "kita" memiliki makna yang eksklusif.
Yakobus mengacu kepada dirinya sendiri, dan guru-guru lain, dan kepada para pembaca, sehingga kata "kita" memiliki makna yang inklusif.
Berbuat dosa dianggap seumpama seseorang yang terantuk ketika berjalan. AT: "gagal" atau "berdosa"
"tidak berbuat dosa dengan mengatakan hal-hal yang salah"
"ia dewasa secara rohani"
Yakobus mengacu kepada hati seseorang, emosi dan tindakannya. AT: "mengontrol tingkah lakunya" atau "mengontrol tindakannya"
Yakobus mengembangkan argumentasinya bahwa hal-hal kecil dapat mengontrol hal-hal besar.
Yakobus berbicara tentang kekang kuda. Sebuah kekang merupakan potongan logam yang diletakkan pada mulut kuda untuk mengontrol ke mana arah kuda itu.
"Jika" atau "Ketika"
Seekor kuda merupakan binatang yang besar yang biasanya dipakai untuk membawa barang-barang atau orang.
Sebuah kapal dapat diumpamakan sebagai sebuah truk yang mengapung di atas air. Kemudi merupakan potongan kecil dari kayu atau logam yang tertelak di belakang kapal tersebut, digunakan untuk mengarahkan ke mana kapal itu harus pergi. Kata "kemudi" dapat diterjemahkan menjadi "alat."
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif.. AT: "Angin kencang yang mendorong mereka, mereka"
"mempunyai alat yang kecil yang dapat dikontrol oleh seseorang untuk mengarahkan ke mana kapal itu pergi"
Kata ini memberi sinyal bagi analogi dari kata lidah dengan kekang kuda dan kemudi-kemudi kapal yang disebutkan di ayat-ayat sebelumnya. AT: "Di saat yang sama"
Di sini "hal-hal" merupakan kata yang umum untuk setiap hal yang dibanggakan oleh orang ini.
"Pikirkan tentang"
Agar dapat membantu orang-orang mengerti bahaya yang dapat disebabkan oleh lidah, Yakobus berbicara mengenai bahaya yang dapat disebabkan oleh api yang kecil. AT: "bagaimana sebuah api kecil dapat menjadi awal dari terbakarnya banyak pohon"
Lidah merupakan sebuah metonimia terhadap apa yang orang-orang katakan. Yakobus menyebutnya sebagai api dikarenakan besarnya bahaya yang dapat disebabkan olehnya. AT: "Lidah itu seperti api"
Efek-efek terbesar atas dosa diumpamakan seperti dunia itu sendiri
Kata-kata dosa diumpamakan sebagai metafora untuk mendeskripsikan tubuh yang sudah ternoda. Dan menjadi tidak layak di hadapan Allah diumpamakan seperti kotoran pada tubuh.
Frasa "arah hidup" mengacu pada keseluruhan hidup seseorang. AT: "Hal itu merusak keseluruhan hidup seseorang"
Kata "dirinya sendiri" mengacu kepada lidah. Juga, di sini "neraka" mengacu kepada kuasa si jahat atau iblis. Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Hidup karena Iblis menggunakannya untuk perbuatan jahat"
Frasa "segala jenis" merupakan pernyataan umum yang mengacu kepada semua jenis makhluk dan binatang-binatang liar. Ini dapat dinyatakan ke dalam kalimat aktif. AT: "Orang-orang sudah mulai mengontrol berbagai jenis binatang liar, burung-burung, reptil dan makhluk air".
Ini merupakan jenis binatang yang merangkak di tanah.
Segala jenis binatang yang hidup di air/laut.
Yakobus berbicara seolah-olah lidah adalah binatang liar. Di sini "lidah" mengungkapkan keinginan seseorang untuk membicarakan pikiran-pikiran yang jahat.
Yakobus berbicara mengenai bahaya yang disebabkan oleh apa yang mereka katakan seperti si Iblis yang penuh dengan racun mematikan yang dapat membunuh orang-orang. AT: "Dia bagaikan makhluk yang tidak tenang, penuh dengan racun yang mematikan" atau "Dia bagaikan Iblis yang tidak tenang dan makhluk jahat yang dapat membunuh orang-orang dengan racunnya".
"Kita memakai lidah kita untuk mengatakan bahwa"
"Kita meminta Tuhan untuk mencelakakan orang lain"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Yang Allah telah buat seturut dengan rupaNya".
Kata benda "berkat" dan "kutukan" dapat diterjemahkan dalam frasa verbal. AT: "Dengan mulut yang sama, seseorang memberkati dan mengutuk orang lain".
"Sesama orang-orang Kristen"
"hal-hal ini adalah salah"
Setelah Yakobus menekankan bahwa perkataan orang percaya tidak boleh terdapat berkat dan kutuk, ia memberikan contoh dari alam untuk menceritakan kepada pembacanya bahwa orang-orang yang menghormati Allah dengan memujiNya harus hidup di jalan yang benar.
Yakobus menggunakan sebuah pertanyaan retoris untuk mengingatkan orang-orang percaya mengenai apa yang terjadi pada alam. Ini dapat dinyatakan ke dalam sebuah kalimat. AT: "Kamu tahu bahwa semua mata air tidak mengeluarkan air yang manis dan pahit pada saat yang bersamaan".
Yakobus menggunakan pertanyaan retoris untuk mengingatkan orang-orang percaya mengenai apa yang terjadi pada alam. AT: "Saudara-saudaraku, kamu tahu bahwa pohon ara tidak menghasilkan buah zaitun."
"Saudara-saudaraku seiman"
Kata "menghasilkan" dipahami dari frasa sebelumnya. Yakobus menggunakan sebuah pertanyaan retorik untuk mengingatkan orang-orang percaya tentang apa yang terjadi pada alam. AT: "Atau pohon anggur menghasilkan buah ara?" atau "Dan sebuah pohon anggur tidak dapat menghasilkan buah ara"
Yakobus menggunakan pertanyaan ini untuk mengajarkan kepada para pendengarnya tentang perilaku yang sesuai. Kata "hikmat" dan "pengertian" memiliki makna yang sama. AT: "Aku akan memberitahukanmu bagaimana seorang yang berhikmat dan berpengertian harus bertindak"
Ini dapat dinyatakan kembali untuk menghilangkan kata kerja abstrak seperti "kelembutan" dan "hikmat". AT: "Orang itu harus hidup sesuai dengan perilaku yang baik dengan melakukan perbuatan yang baik dan menjadi rendah hati dan bijak"
Di sini "hati" merupakan sebuah metonimia untuk menguraikan emosi dan pemikiran seseorang. Ini dapat dinyatakan kembali untuk menghilangkan kata benda yang abstrak seperti "kecemburuan" dan "ambisi". AT: "Jika kamu cemburu dan egois" atau "Jika kamu menginginkan apa yang orang lain punya untuk berhasil meskipun harus mengorbankan orang lain".
Kata kerja abstrak "kebenaran" dapat dinyatakan sebagai "benar". AT: "Jangan bangga jika kamu berhikmat, karena itu tidak benar".
Di sini "ini" mengacu kepada "kepahitan hati dan keserakahan" yang diuraikan di ayat sebelumnya. Frasa "dari atas" merupakan suatu metonimia yang merepresentasikan "surga" yang menggambarkan Allah itu sendiri. AT: "Ini bukan merupakan hikmat yang diajarkan Allah di surga".
Kata benda "hikmat" dapat dinyatakan sebagai "bijaksana". AT: "Siapapun yang berlaku seperti ini tidak bijaksana menurut Allah di surga yang telah diajarkan kepada kita. Melainkan orang ini adalah manusia duniawi, tidak rohani dan jahat"
Kata "duniawi" mengacu pada nilai-nilai dan perilaku-perilaku dari orang-orang yang tidak menghormati Allah. AT: "Tidak menghormati Allah"
"Tidak berasal dari Roh Kudus" atau "tidak rohani"
"Berasal dari iblis"
Ini dapat dinyatakan kembali untuk menghilangkan kata benda abstrak seperti "kecemburuan", "ambisi" dan "kekacauan". AT: "Karena jika manusia cemburu dan egois, ini akan mengakibatkan mereka untuk bertindak tidak wajar dan berbuat jahat".
"Ketidakwajaran" atau "adanya kekacauan".
"Setiap perilaku dosa" atau "segala macam perbuatan licik".
Di sini "yang dari atas" adalah metonimia yang menyatakan "Surga" yang menggambarkan Allah itu sendiri. Kata benda abstrak "hikmat" dapat dinyatakan sebagai "bijaksana" AT: "Tetapi jika seseorang berhikmat sesuai dengan apa yang Allah di surga ajarkan, ia bertindak sesuai kemurnian".
"Yang pertama adalah suci".
Di sini "buah baik" mengacu pada macam-macam hal yang manusia lakukan kepada orang lain sebagai hasil dari hikmat yang berasal dari Allah. AT: "Penuh belas kasih dan perbuatan baik".
"Dan jujur" atau "dan benar"
Orang-orang berbuat damai diumpamakan sebagai menuai tuaian dari buah yang tumbuh dari hasil perdamaian tersebut. AT: "Hasil dari menciptakan damai adalah kebenaran" atau "Mereka yang bekerja dengan damai membantu orang lain untuk hidup dalam damai dan menyebar kebenaran".
Kata benda abstrak "damai" dapat dinyatakan sebagai "dengan damai". AT: "Membuat orang-orang hidup damai" atau "membantu orang-orang tidak marah di antara satu dengan yang lain".
Jangan banyak yang menjadi pengajar karena mereka akan mendapat penghakiman yang lebih besar.
Kita semua bersalah dalam banyak hal.
Orang yang tidak bersalah dalam perkataannya juga akan mampu menguasai seluruh tubuhnya.
Yakobus menggunakan contoh kekang di mulut kuda dan kemudi sebuah kapal.
Yakobus menggunakan contoh kekang di mulut kuda dan kemudi sebuah kapal.
Lidah yang berdosa dapat mencemarkan seluruh tubuh.
Tidak seorang pun di antara manusia pernah mampu menjinakkan lidah.
Baik pujian maupun kutukan keluar dari mulut yang sama.
Baik pujian maupun kutukan keluar dari mulut yang sama.
Seseorang menunjukkan kebijaksanaan dan pengetahuan melalui perbuatannya dalam kerendahan hati.
Seorang dengan iri hati dan ambisi memiliki hikmat yang dari dunia, tidak rohani, dan dari setan.
Seorang dengan iri hati dan ambisi memiliki hikmat yang dari dunia, tidak rohani, dan dari setan.
Seseorang yang menyukai perdamaian, lemah-lembut, penuh belas kasihan dan buah yang baik, tanpa pilih kasih, dan tulus memiliki hikmat yang dari surga.
1 Dari manakah datangnya perkelahian dan pertengkaran yang terjadi di antara kamu? Bukankah itu berasal dari hawa nafsumu yang berperang di dalam anggota-anggota tubuhmu? 2 Kamu menginginkan sesuatu, tetapi tidak mendapatkannya, maka kamu membunuh. Kamu iri hati dan tidak dapat mendapatkannya, maka kamu berkelahi dan bertengkar. Kamu tidak mendapat karena kamu tidak meminta [1] . 3 Atau, kamu meminta, tetapi tidak mendapat karena kamu meminta dengan alasan yang salah, yaitu untuk memuaskan hawa nafsumu.
4 Hai, kamu para pezina [2] , tidak tahukah kamu bahwa persahabatan dengan dunia berarti permusuhan dengan Allah? Karena itu, siapa pun yang ingin bersahabat dengan dunia, ia menjadikan dirinya musuh Allah. 5 Apakah kamu pikir Kitab Suci* tanpa alasan berkata, “Roh* yang ditempatkan Allah di dalam diri kita diingini-Nya dengan cemburu [3] .”? 6 Namun, Allah memberi anugerah yang lebih lagi. Karena itu, Kitab Suci berkata, “Allah menentang orang yang sombong, tetapi memberikan anugerah kepada orang yang rendah hati [4] .”
7 Karena itu, serahkanlah dirimu kepada Allah. Lawanlah setan, maka ia akan lari darimu. 8 Mendekatlah kepada Allah, dan Ia akan mendekat kepadamu. Bersihkanlah tanganmu [5] , hai orang-orang berdosa, dan murnikanlah hatimu, hai orang-orang yang mendua hati. 9 Prihatin, berduka, dan merataplah; biarlah tawamu berubah menjadi ratapan dan sukacitamu menjadi dukacita. 10 Rendahkanlah hatimu di hadapan Tuhan, maka Ia akan meninggikanmu.
11 Saudara-saudara, jangan saling mengatakan hal yang jahat di antaramu. Orang yang mengatakan yang jahat tentang saudaranya, atau menghakimi saudaranya, berkata melawan hukum dan menghakimi hukum. Jika kamu menghakimi hukum, kamu bukanlah pelaku hukum, melainkan hakimnya. 12 Hanya ada satu Pemberi Hukum dan Hakim [6] , yaitu Dia yang dapat menyelamatkan dan membinasakan; tetapi siapakah kamu sehingga kamu menghakimi sesamamu?
13 Sekarang, dengarkanlah hai kamu yang berkata, “Hari ini atau besok kami akan pergi ke kota ini dan itu, tinggal di sana selama setahun, berdagang, dan mendapat keuntungan,” 14 padahal kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu seperti uap yang muncul sebentar, dan kemudian lenyap. 15 Jadi, kamu seharusnya berkata, “Jika Tuhan menghendaki, kami akan hidup dan melakukan ini atau itu.” 16 Tetapi sekarang, kamu bangga dalam kesombonganmu; kebanggaan seperti itu adalah jahat. 17 Jadi, jika seseorang tahu bagaimana berbuat baik, tetapi tidak melakukannya, ia berdosa.
Zinah adalah metafora biasa di dalam Kitab suci. Ini selalu digunakan secara negatif dan yang mengindikasikan seorang anak Allah berbuat hal keterlaluan. (Lihat: danungodly)
Ini tidak jelas apakah ini adalah acuan untuk hukum Musa. Ini mungkin mengacu untuk "hukum" Allah secara umum. Ini adalah ukuran umum untuk kebenaran berdasarkan watak Allah. (Lihat: lawofmoses dan righteous)
Yakobus menggunakan banyak pertanyaan retorikal untuk mengajar pembacanya.
"rendah hati"
Ini mungkin bukanlah acuan untuk mereka yang bersikap rendah hati, tetapi acuan untuk mereka yang merendahkan diri mereka dan percaya Yesus untuk keselamatan mereka. (Lihat:salvation)
<< | >>
Yakobus memarahi orang-orang percaya ini atas sikap keduniawian dan kurang rendah hatinya mereka. Dia lagi-lagi ingin mereka untuk melihat bagaimana mereka berbicara satu sama lain dan tentang satu sama lain.
Di dalam bagian ini, kata "dirimu, "milikmu. "dan "kamu" adalah bentuk jamak dan mengacu pada orang percaya yang ditulis Yakobus.
Kata benda abstrak "perkelahian" dan "pertengkaran" pada dasarnya berarti sama dan dapat diterjemahkan dengan kata sifat. AT: "Mengapa kalian berkelahi dan bertengkar diantara dirimu sendiri?" atau "Mengapa kamu bertengkar diantara dirimu sendiri?"
Yakobus menggunakan pertanyaan untuk memarahi pendengarnya. Ini dapat diterjemahkan menjadi sebuah pernyataan. AT: "Mereka datang dari keinginan si jahat, keinginan yang berperang di dalam anggota tubuhmu." atau "Mereka datang dari keinginan semua hal yang jahat, keinginan yang berperang di dalam anggota-anggota tubuhnya."
Yakobus berbicara tentang hasrat seakan-akan mereka adalah musuh yang berperang melawan orang percaya. Realitanya, tentu saja, orang yang memiliki hasrat yang bertengkar satu sama lain. AT: "Mereka datang dari keinginan jahat, dengan begitu kalian merugikan satu sama lain"
Kemungkinan artinya adalah 1) ada pertengkaran di antara orang percaya setempat, atau 2) pertengkaran, yang adalah, konflik, ada di dalam orang-orang percaya
Frasa "kamu membunuh" menunjukkan betapa buruknya sikap orang yang menginginkan sesuatu. Ini dapat diterjemahkan menjadi "Kamu melakukan segala hal buruk untuk mendapatkan apa yang tidak bisa kamu dapatkan"
Kata "berkelahi" dan "bertengkar" secara dasar artinya sama. Yakobus menggunakan keduanya untuk menekankan betapa hebat perdebatan terjadi diantara mereka. AT: "Kamu secara tiba-tiba bertengkar"
Kemungkinan artinya adalah 1) "kamu meminta dengan motif yang salah" atau "kamu meminta dengan sikap yang buruk" atau 2) "kamu meminta untuk hal yang salah" atau "kamu meminta tentang hal yang buruk"
Yakobus berbicara tentang orang-orang percaya seperti istri yang tidur dengan laki-laki lain selain suaminya. AT: "Kamu tidak setia kepada Allah!
Yakobus menggunakan pertanyaan ini untuk mengajar pendengarnya. Ini dapat diterjemahkan menjadi sebuah pernyataan. AT: "Kamu tahu ... Allah!"
Frasa ini mengacu pada keberpihakan atau partisipasi di dalam sistem penilaian dunia dan tingkah laku.
Disini sistem penilaian dunia dikatakan seakan-akan itu adalah orang yang dapat dijadikan teman.
Satu-satunya yang berteman dengan dunia adalah musuh Allah. Disini "persahabatan dengan dunia" berdiri untuk menjadi teman dengan dunia, dan "permusuhan dengan Allah" berdiri untuk menjadi musuh melawan Allah. AT: "teman dunia adalah musuh Allah"
Ini adalah pertanyaan retorikal yang digunakan Yakobus untuk mendesak pendengarnya. Berkata sia-sia sama saja tidak berguna. AT: "ada alasan yang dikatakan firman"
Beberapa versi, termasuk BHC (Bebas Hak Cipta) dan BHC Dinamis, memahami ini sebagai acuan pada Roh Kudus. Beberapa versi menerjemahkan ini sebagai "roh" dan mengartikannya sebagai roh manusia yang diciptakan untuk semua orang. Kami menyarankan untuk menggunakan arti yang mewakili terjemahan lainnya yang digunakan oleh pembacamu.
Bagaimana frasa ini berhubungan dengan ayat sebelumnya dapat dibuat menjadi jelas. "Tetapi, meskipun roh kita menginginkan apa yang tidak bisa kita dapatkan, Allah memberi anugerah yang lebih lagi, apabila kita mau merendahkan diri kita sendiri"
"Karena Allah memberi anugerah yang besar, Kitab Suci ... Karena Allah memberikan anugerah kepada orang yang rendah hati, serahkanlah"
Ini mengacu pada orang bangga secara umum. AT: "orang bangga"
Ini mengacu pada orang rendah hati secara umum. AT: "orang rendah hati"
"menaati Allah"
"Menentang setan" atau "Jangan melakukan apa yang diinginkan setan"
"dia akan lari"
Kata ganti ini adalah bentuk jamak dan mengacu pada pendengar Yakobus.
Kata "kamu" di sini adalah jamak dan mengacu pada orang percaya kepada siapa Yakobus menulis.
Di sini ide mendekatlah berarti menjadi jujur dan terbuka kepada Allah.
Ini adalah dua frasa yang sama satu dengan yang lainnya.
Ungkapan ini memerintahkan orang untuk bersikap benar daripada bersikap tidak benar. Terjemahan lain: "Bersikapdengan cara yang menghormati Allah"
Di sini "hati" mengacu pada pikiran dan emosi orang. Terjemahan lain: "membuat pikiran dan tujuanmu benar"
Kata "mendua hati" mengacu pada orang yang membuat keputusan tetap tentang sesuatu. Terjemahan lain: "orang yang mendua hati" atau "orang yang tidak bisa memilih apakah akan menaati Allah atau tidak"
Tiga kata ini memiliki beberapa arti. Yakobus menggunakan ketiganya untuk menekankan bahwa orang harus benar-benar meminta maaf karena tidak menaati Allah.
Ini mengatakan hal yang sama dalam cara penekanan yang berbeda. Kata benda abstrak "tawa," "ratapan," "sukacita," dan "dukacita" dapat diterjemahkan sebagai kata kata kerja atau kata sifat. Terjemahan lain: "Berhenti tertawa dan bersedih. Berhenti berduka dan jadilah bersuka"
"Rendah hatilah kepada Allah." tindakan dengan Allah di dalam pikiran, selaras dengan perkataan seperti dilakukan dalam kehadiran fisik.
Yakobus menunjukkan bahwa Allah akan meninggikan orang rendah hati dengan mengatakan Allah akan mengangkat orang secara fisik dimana orang itu merendahkan dirinya dalam kerendahan hati. Terjemahan lain: "dia akan meninggikan kamu"
Kata "kamu" dan "milikmu" dalam bagian ini mengacu pada orang percaya yang ditulis oleh Yakobus.
"berbicara buruk tentang" atau "menentang"
Yakobus berbicara tentang orang percaya seakan mereka adalah saudara kandung. Istilah disini mencakup wanita juga pria. AT: "saudara-saudara seiman"
"tetapi kamu bersikap seperti orang yang memberikan hukum"
Ini mengacu pada Allah. "Allah adalah satu-satunya yang memberi hukum dan menghakimi orang"
Ini adalah pertanyaan retorikal yang digunakan Yakobus untuk menegur pendengarnya. AT: "Kamu hanyalah manusia dan tidak bisa menghakimi manusia lain."
Yakobus berbicara tentang menghabiskan waktu seakan-akan itu adalah uang. "tetaplah di sana untuk setahun"
Yakobus menggunakan pertanyaan ini untuk membenarkan pendengarnya dan untuk mengajar orang bahwa kehidupan fisik tidaklah penting. AT: "Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi esok, dan hidupmu tidak akan bertahan lama!"
Yakobus berbicara tentang orang seakan-akan mereka adalah uap yang muncul dan hilang dengan cepat. AT: "Hidupmu hanya untuk sementara waktu, dan kamu mati"
"Sebagai gantinya, sikapmu seharusnya"
"kami akan hidup cukup lama untuk melakukan apa yang sudah kami rencanakan." Kata "kami" tidak secara langsung mengacu pada Yakobus atau para pendengarnya tetapi adalah bagian dari contoh tentang bagaimana pendengar Yakobus harus mempertimbangkan masa depan.
Siapapun yang gagal melakukan hal yang baik padahal dia tahu dia harus melakukan yang bersalah akan dosa.
Sumbernya berasal dari keinginan-keinginan yang jahat yang berkecamuk di antara mereka.
Mereka tidak menerima karena mereka meminta hal-hal yang jahat untuk dipakai pada keinginan-keinginan jahat mereka.
Seseorang yang ingin memutuskan untuk bersahabat dengan dunia menjadikan dirinya musuh Allah.
Allah menolak orang sombong, tetapi memberikan kasih karunia kepada yang rendah hati.
Iblis akan lari.
Allah akan mendekat kepada mereka yang mendekat padaNya.
Yakobus menyuruh agar orang percaya tidak berkata-kata mencela satu sama lain.
Yakobus menyuruh orang percaya untuk mengatakan bahwa jika Tuhan berkehendak, kita akan hidup dan akan melakukan ini dan itu.
Yakobus mengatakan bahwa mereka yang menyombongkan diri tentang rencana-rencana mereka adalah berbuat jahat.
Berdosalah seseorang yang tahu untuk berbuat baik, tetapi tidak melakukannya.
1 Hai orang-orang kaya, dengarkanlah! Menangis dan merataplah untuk penderitaan yang akan menimpamu. 2 Kekayaanmu telah membusuk dan pakaianmu dimakan ngengat. 3 Emas dan perakmu telah berkarat, dan karat itu akan menjadi bukti yang memberatkanmu serta akan memakan dagingmu seperti api. Kamu telah menimbun harta pada hari-hari terakhir. 4 Dengarlah, upah para pekerja yang mengolah ladangmu, yang kamu tahan dengan kecurangan, berteriak melawanmu. Dan, teriakan para pemanennya telah sampai ke telinga Tuhan semesta alam.
5 Kamu telah hidup di bumi dalam kemewahan dan kesenangan diri sendiri, kamu telah menggemukkan hatimu pada hari penyembelihan. 6 Kamu sudah menghukum dan membunuh orang benar, dan ia tidak melawanmu.
7 Oleh karena itu, Saudara-saudaraku, bersabarlah sampai pada Hari Kedatangan Tuhan [1] . Lihatlah bagaimana petani menantikan buah terbaik yang dihasilkan tanah, menantikannya dengan sabar hingga datangnya hujan awal dan hujan akhir [2] . 8 Kamu juga harus bersabar, kuatkan hatimu karena kedatangan Tuhan sudah dekat. 9 Saudara-saudaraku, janganlah kamu bersungut-sungut satu dengan yang lain supaya kamu tidak dihukum. Lihatlah, Sang Hakim [3] telah berdiri di depan pintu.
10 Saudara-saudaraku, sebagai teladan penderitaan dan kesabaran, lihatlah para nabi yang berbicara dalam nama Tuhan. 11 Kami menganggap berbahagia mereka yang tabah. Kamu telah mendengar ketabahan Ayub [4] dan melihat maksud Tuhan pada akhirnya, bahwa Tuhan itu penuh belas kasih dan murah hati.
12 Akan tetapi, Saudara-saudaraku, di atas semuanya itu, janganlah kamu bersumpah, baik demi langit, bumi, atau demi apa pun. Katakan “Ya” jika ya dan “Tidak” jika tidak [5] supaya kamu tidak dijatuhi hukuman.
13 Apakah di antara kamu ada yang sedang menderita? Biarlah ia berdoa. Apakah ada yang sedang bersukacita? Biarlah ia menyanyikan mazmur. 14 Apakah di antara kamu ada yang sedang sakit? Biarlah ia memanggil tua-tua [6] Tua-tua di Daftar Istilah. * jemaat dan mereka harus mendoakannya, mengurapinya dengan minyak dalam nama Tuhan. 15 Doa yang dinaikkan dalam iman akan menyelamatkan orang yang sakit itu dan Tuhan akan membangunkannya. Dan, jika ia telah melakukan dosa-dosa, ia akan diampuni.
16 Karena itu, hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan supaya kamu sembuh. Doa orang benar yang dinaikkan dengan sungguh-sungguh, sangat besar kuasanya. 17 Elia* adalah manusia biasa seperti kita. Ia berdoa dengan sungguh-sungguh supaya tidak turun hujan, dan hujan tidak turun di negeri itu selama tiga tahun enam bulan. 18 Kemudian, ia berdoa lagi, maka langit mencurahkan hujan dan bumi menumbuhkan buahnya.
19 Saudara-saudaraku, seandainya ada di antara kamu yang menyimpang dari kebenaran, lalu ada orang yang menolongnya berbalik, 20 ketahuilah bahwa orang yang membawa orang berdosa kembali ke jalan yang benar akan menyelamatkan jiwa orang itu dari kematian dan menutupi banyak dosa.
Pasal ini bertolak belakang dengan hal-hal mengenai kehidupan di dunia ini, yang mana tidak kekal, dengan kehidupan untuk hal-hal yang kekal. Ini juga sangat penting untuk hidup dalam pengharapan bahwa Yesus akan segera kembali. (Lihat: eternity)
Para pakar memisahkan apakah pasal ini mengajarkan apakah semua sumpah itu salah. Hampir semua para pakar percaya beberapa sumpah diperbolehkan menurut hukum tertentu dan Yakobus mengajar Umat Kristen untuk mempunyai integritas.
Kisah ini akan menjadi sulit dipahami jika dalam Kitab 1 dan 2 Raja-raja dan 1 dan 2 Tawarikh belum diterjemahkan sama sekali.
Barangkali ini mengajarkan bahwa seseorang yang berhenti dari gaya hidupnya yang penuh dengan dosa tidak akan dihukum dengan kematian jasmani sebagai sebuah konsekuensi dari dosa mereka. Disisi lain, beberapa sarjana percaya bahwa kitab ini mengajarkan tentang keselamatan kekal. (Lihat: sin, death dansave)
<< |
Yakobus memperingatkan orang-orang kaya tentang tujuan mereka dalam hal mencari kenikmatan dan kekayaan.
Arti yang memungkinkan adalah 1) Yakobus memberikan sebuah peringatan kuat kepada orang-orang kaya yang percaya atau 2) Yakobus membicarakan tentang orang-orang kaya yang tidak percaya. Terjemahan lain: "Hai kamu orang-orang kaya dan dan mengatakan kamu memuliakan Allah"
Yakobus menyatakan bahwa orang-orang ini akan sangat menderita di masa yang akan datang dan menulis seolah penderitaan seperti objek-objek yang datang kepada mereka. Gambaran kata benda "sengsara" dapat diterjemahkan sebagai kata kerja. Terjemahan lain: "Karena kamu akan sangat menderita di masa yang akan datang"
Kekayaan duniawi tidak akan bertahan selamanya juga sama sekali tidak mempunyai makna yang kekal. Yakobus membicarakannya seperti kejadian ini sudah mereka alami. Terjemahan lain: "kekayaanmu akan membusuk, dan pakaianmu akan dimakan ngengat. Emas dan perakmu telah berkarat"
hal-hal ini dijelaskan sebagai contoh barang-barang yang berharga bagi orang-orang kaya.
Ungkapan ini digunakan disini untuk menggambarkan bagaimana emas dan perak akan hancur. Terjemahan lain: "akan hancur ... mengalami kerusakan kondisi" atau "berkarat ... mengalami pengaratan"
Yakobus menuliskan beberapa hal penting yang sedang hancur seolah-olah mereka seperti seseorang yang sedang berada di ruang pengadilan sedang menuduh orang yang jahat atas kejahatan mereka. Terjemahan lain: "dan ketika Allah menghakimi kamu, kamu menghancurkan harta-hartamu seperti seseorang yang menuduhmu di ruang pengadilan. Mereka mengalami pengaratan." (Lihat: dan )
Karat disini dinyatakan sama seperti api yang akan membakar habis pemiliknya.
Disini "daging" untuk menggambarkan tubuh jasmani.
Gambaran api disini berarti sarana untuk memimpin orang untuk mengingat bahwa api digunaan sebagai tanda penghukuman Allah yang akan datang bagi orang jahat.
Ini merujuk pada waktu yang tepat sebelum Allah datang untuk mengadili seluruh umat manusia. Pelaku kejahatan berfiikir bahwa mereka menimbun harta untuk masa depan, akan tetapi apa yang mereka lakukan adalah sedang menimbun penghakiman. Terjemahan lain: "Ketika Allah akan menghakimi mu"
Yakobus tetap memperingatkan orang-orang kaya mengenai perhatian mereka pada kenikmatan dan kekayaan.
Uang yang seharusnya dibayarkan dikatakan bagai seseorang yang berteriak teriak karena ketidakadilan yang dilakukan kepadanya. AT: "Kenyataannya bahwa jika kamu tidak membayar upah mereka yang bekerja di ladangmu, itu menunjukkan jika kamu sudah melakukan hal yang salah"
Teriakan-teriakan para pekerja dinyatakan seolah-olah teriakan itu dapat terdengar di sorga. AT: "Tuhan semesta alam telah mendengar teriakan-teriakan para pemanen."
Tuhan disini dinyatakan seolah-olah Dia memiliki telinga sama seperti manusia.
Di sini orang-orang digambarkan seolah-olah mereka adalah binatang ternak, diberi makan gandum dengan kemewahan sehingga mereka menjadi gemuk pada saat hari penyembelihan untuk sebuah pesta. Bagaimanapun juga, takkan ada seorangpun yang berpesta pada saat hari penghakiman. AT: "Keserakahanmu hanya mempersiapkanmu untuk penghakiman kekal yang kejam"
"hati" telah dianggap menjadi pusat keinginan manusia, dan ini berlaku untuk semua orang.
Ini kemungkinan tidak "menghukum" dalam arti hukum dari hakim melalui hukuman mati pada penjahat. Sebaliknya, ini mungkin merujuk kepada para penjahat dan orang-orang yang berkuasa yang memutuskan untuk menganiaya orang -orang miskin, hingga mereka mati.
"Orang yang melakukan hal yang benar." Mereka tidak." Di sini "Orang-orang benar" merujuk pada orang benar pada umumnya tidak untuk seseorang tertentu. AT: "Orang benar. Mereka bukan"
"melawan kamu"
Yakobus merubah topik-topik dari sebuah teguran orang-orang kaya menjadi sebuah dorongan bagi orang-orang percaya.
Dalam penutup, Yakobus mengingatkan orang-orang percaya tentang kedatangan Tuhan dan memberikan beberapa pelajaran singkat bagaimana hidup untuk Tuhan.
"Oleh karena itu, tunggulah dan tetap tenang"
Ungkapan ini merujuk pada kembalinya Yesus, ketika Dia akan memulai kerajaan Nya di bumi dan menghakimi seluruh umat manusia. AT: "sampai kedatangan Kristus"
Yakobus membuat sebuah analogi menggunakan para petani dan orang-orang percaya untuk mengajarkan apa yang dimaksudkan untuk tetap bersabar.
Yakobus sedang menyamakan hati para orang-orang percaya untuk tetap pada jajnji Nya. AT: "Tetap pada janji Nya" atau "Tetap kuatkanlah imanmu"
"Tuhan segera datang"
Yakobus sedang menulis kepada semua orang-orang percaya Yahudi yang tersebar.
"satu sama lain"
Ini dapat digambarkan menggunakan kalimat aktif. Terjemahan lain: "Kristus tidak akan menghukummu"
"Perhatian, karena apa yang aku katakan keduanya adalah benar dan penting: sang hakim"
Yakobus membandingkan Yesus, sang hakim, seolah seperti orang yang berjalan menuju ke pintu untuk menekankan bagaimana Yesus akan segera kembali untuk mengadili dunia. Terjemahan lain: "Sang Hakim akan datang"
"Bagaimana para nabi berbicara dalam nama Tuhan melewati penderitaan dalam perlakuan kejam yang mengatasnamakan agama dengan penuh kesabaran"
"Nama" disini sebagai sebuah kata ganti orang untuk Tuhan. Terjemahan lain: "oleh otoritas dari Tuhan" atau "berbicara untuk Tuhan kepada semua orang"
"Perhatian, karena apa yang aku katakan keduanya benar dan penting: kami memperhatikan"
"mereka yang tetap bertahan untuk mentaati Allah walaupun dalam kesulitan"
"Ini penting, mungkin saudara:" atau "Khususnya, saudara-saudaraku,"
Ini merujuk pada semua orang yang percaya termasuk perempuan. AT: "sesama orang-orang percaya"
"bersumpah" untuk mengatakan bahwa kamu akan melakukan sesuatu, atau sesuatu yang benar, yang dapat dipegang, yang dapat diperhitungkan oleh otoritas yang lebih tinggi. AT: "jangan membuat sebuah sumpah" atau "jangan membuat sebuah janji"
Kata "langit" dan "bumi" merujuk kepada kerohanian atau wewenang manusia yang ada di langit dan bumi.
"katakan apa yang akan kamu katakan, atau katakan sesuatu yang benar, tanpa membuat sebuah sumpah"
Dihukum dinyatakan sama seperti sesuatu yang jatuh, hancur oleh sesuatu yang berat. AT: "Maka Allah tidak akan menghukummu"
Yakobus menggunakan pertanyaan ini karena pembaca menggambarkan kebutuhan mereka. Ini dapat diterjemahkan sebagai sebuah gambaran. Terjemahan lain: "Jika ada orang yang sedang mengalami masalah, dia harus berdoa"
Yakobus menggunakan kalimat pertanyaan ini untuk menyebabkan pembaca merefleksikan berkat-berkat mereka. Ini dapat diterjemahkan sebagai sebuah gambaran. Terjemahan lain: "Jika ada orang yang sedang bersuka cita, dia harus menaikkan puji-pujian"
Yakobus menggunakan pertanyaan ini agar pembaca merefleksikan kebutuhan mereka. ini dapat diterjemahkan sebagai sebuah gambaran. Terjemahan lain: "Jika ada yang sakit, dia harus memanggil"
"Nama" adalah sebuah istilah untuk Yesus Kristus. Terjemahan lain: "dengan wewenang Tuhan" atau "dengan wewenang yang telah Tuhan berikan kepada mereka"
Penulis membicarakan bahwa Allah mendengar orang-orang percaya berdoa untuk siapapun yang sakit dan menyembuhkan mereka sama seperti doa-doa mereka yang menyembuhkan orang. Terjemahan lain: "Tuhan akan mendengar doa yang sungguh-sungguh dan akan menyembuhkan orang sakit"
"Doa yang dilakukan oleh orang-orang percaya" atau "Doa yang dinaikkan oleh orang yang beriman, maka Allah akan mengabulkan apa yang mereka minta"
"Tuhan akan membuatnya menjadi lebih baik" atau "Tuhan akan memungkinkan dia untuk melanjutkan hidupnya"
Sama seperti mereka orang-orang Yahudi yang percaya, Yakobus mengingatkan mereka untuk berdoa dengan cara memanggil salah satu nabi yang paling tua dan mempraktekan doa-doa nabi tersebut.
Memperingatkan kepada orang-orang percaya bahwa hal-hal yang tidak benar yang telah dilakukan akan bisa diampuni
"satu sama lain"
Ini dapat diungkapkan dengan kalimat aktif. AT: "Sehingga Allah dapat menyembuhkanmu"
Pendoa disini digambarkan seolah-olah sebuah benda yang sangat kuat atau berkuasa. AT: "Ketika seseorang taat berdoa kepada Allah, maka Allah akan melakukan hal yang besar"
"berdoa dengan antusias" atau "berdoa dengan sungguh-sungguh"
"3 ... 6"
"Sorga" kemungkinan besar merujuk kepada langit, yang mana ini menggambarkan darimana datangnya hujan. AT: "Hujan turun dari langit"
Disni bumi digambarkan sebagai sumber hasil pertanian
Disini "buah" berarti semua hasil panen dari para petani.
Disini kata ini kemungkinan besar merujuk pada laki-laki dan perempuan. AT: "semua orang yang percaya"
Orang percaya yang berhenti mempercayai Allah dan mentaati Nya seolah olah digambarkan seperti seekor domba yang hilang dari kawanannya. Orang yang membujuknya untuk percaya kepada Allah diumpamakan sebagai gembala yang pergi mencari domba yang hilang. AT: "Dimana ada seorang yang berhenti mentaati Allah, dan orang lain akan membantunya untuk mulai mentaati lagi"
Yakobus bermaksud bahwa Allah akan menggunakan tindakan-tindakan orang ini untuk membujuk para pendosa untuk menyesali dan akan diselamatkan.Tetapi Yakobus berbicara seperti sudah ada seseorang yang benar-benar akan menyelamatkan jiwa-jiwa pendosa dari kematian.
Disini "kematian" merujuk pada kematian jiwa, perpisahan yang kekal dari Allah. AT: "Akan menyelamatkannya dari kematian jiwa, dan Allah akan mengampuni pendosa dari semua dosa-dosanya."
Arti-arti yang memungkinkan adalah 1) Seseorang yang membawa kembali saudara yang tidak taat dosanya akan diampuni. atau 2) saudara yang tidak taat, ketika ia kembali kepada Tuhan, dosa-dosanya akan diampuni. Dosa dinyatakan seolah-olah mereka adalah benda-benda yang dapat Allah tutupi sehingga ia tidak dapat melihatnya, dan dia akan mengampuni mereka.
Orang kaya telah mengumpulkan harta mereka.
Orang-orang kaya ini belum membayar pekerja-pekerjanya.
Orang-orang kaya ini telah mencela dan membunuh orang benar.
Orang percaya harus sabar menanti kedatangan Tuhan.
Orang percaya harus sabar menanti kedatangan Tuhan.
Nabi-nabi Perjanjian Lama menunjukkan ketabahan dan kesabaran dalam penderitaan.
Nabi-nabi Perjanjian Lama menunjukkan ketabahan dan kesabaran dalam penderitaan.
Perkataan orang percaya "ya" harus berarti "ya" dan "tidak" harus berarti "tidak".
Yang sakit harus memanggil penatua sehingga mereka dapat mendoakannya dan meminyakinya.
Orang percaya harus saling mengaku dosa dan saling mendoakan.
Contoh dari Elia menunjukkan bahwa doa seorang benar menghasilkan pengaruh yang besar.
Contoh dari Elia menunjukkan bahwa doa seorang benar menghasilkan pengaruh yang besar.
Contoh dari Elia menunjukkan bahwa doa seorang benar menghasilkan pengaruh yang besar.
Seorang yang membawa orang berdosa keluar dari jalannya yang sesat akan menyelamatkan jiwanya dari maut dan akan menutupi banyak sekali dosa.
1 Dari Petrus, seorang rasul [1] Rasul di Daftar Istilah. Yesus Kristus, kepada orang-orang yang tinggal sebagai orang asing, yang tersebar di seluruh wilayah Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia, dan Bitinia; yang dipilih 2 sejak semula oleh [2] Allah Bapa melalui pengudusan oleh Roh [3] Roh Kudus di Daftar Istilah. untuk dapat hidup dalam ketaatan kepada Kristus Yesus dan memperoleh percikan darah-Nya [4] : Kiranya anugerah dan damai sejahtera melimpah atasmu!
3 Terpujilah Allah dan Bapa dari Tuhan kita Yesus Kristus, yang sesuai dengan anugerah-Nya yang sangat besar, telah melahirkan kita kembali [5] ke dalam pengharapan yang hidup melalui kebangkitan Kristus Yesus dari antara orang mati, 4 dan untuk mewarisi harta pusaka yang tidak dapat binasa, tidak dapat rusak, dan tidak dapat layu; yang tersimpan di surga untuk kamu, 5 yaitu kamu yang dilindungi oleh kuasa Allah melalui iman keselamatan yang siap dinyatakan pada akhir zaman. 6 Dalam inilah kamu sangat bersukacita, sekalipun untuk sementara waktu, jika diperlukan, kamu harus menderita berbagai macam pencobaan 7 sehingga imanmu yang lebih berharga daripada emas yang fana, sekalipun telah teruji oleh api, terbukti murni dan menghasilkan pujian, kemuliaan, dan kehormatan pada saat penyataan Yesus Kristus.
8 Kamu belum pernah melihat Dia, tetapi kamu mengasihi-Nya, dan meskipun sekarang kamu tidak melihat-Nya, tetapi kamu percaya kepada-Nya. Kamu bergembira dengan sukacita yang tak terkatakan dan yang dipenuhi kemuliaan, 9 karena akhir dari tujuan imanmu sedang tercapai, yaitu keselamatan jiwamu.
10 Tentang keselamatan ini, para nabi [6] Nabi di Daftar Istilah. yang menubuatkan anugerah yang akan menjadi milikmu itu telah menyelidiki dan mempelajarinya dengan sangat teliti. 11 Mereka mencari tahu tentang siapa dan kapankah waktu yang dimaksud oleh Roh Kristus yang ada dalam diri mereka ketika Ia menubuatkan penderitaan Kristus dan kemuliaan yang akan datang sesudahnya.
12 Kepada para nabi itu dinyatakan bahwa mereka bukan melayani diri mereka sendiri, tetapi melayani kamu dalam hal-hal yang kini telah disampaikan kepadamu melalui orang-orang yang mengabarkan Injil kepadamu dengan Roh Kudus yang diutus dari surga; hal-hal itulah yang sangat ingin disaksikan oleh para malaikat.
13 Karena itu, siapkanlah akal budimu dan waspadalah, letakkanlah pengharapanmu sepenuhnya pada anugerah yang akan diberikan kepadamu saat Kristus Yesus dinyatakan. 14 Sebagai anak-anak yang taat, janganlah tunduk kepada nafsu jahatmu seperti ketika kamu masih hidup dalam kebodohanmu, 15 tetapi kuduslah dalam segala tingkah lakumu, seperti Allah yang memanggilmu adalah kudus. 16 Sebab ada tertulis, “Kuduslah kamu karena Aku kudus.” [7]
17 Dan, jika kamu memanggil-Nya sebagai Bapa, yaitu Dia yang menghakimi setiap orang sesuai perbuatan mereka tanpa membeda-bedakan, hiduplah dalam rasa takut selama kamu masih tinggal sebagai orang asing; [8]18 dengan mengetahui bahwa kamu sudah ditebus dari cara hidup yang sia-sia, yang kamu warisi dari nenek moyangmu, bukan dengan barang yang fana seperti emas atau perak, 19 melainkan dengan darah Kristus yang mulia, darah Anak Domba [9] Anak Domba di Daftar Istilah. yang tak bercacat dan yang sempurna. 20 Sebab, Kristus sudah dipilih sebelum dunia diciptakan, tetapi Ia baru dinyatakan pada zaman akhir ini demi kamu. 21 Melalui Dia, kamu menjadi percaya kepada Allah; yaitu Allah yang membangkitkan-Nya dari antara orang mati dan Allah yang memberikan kemuliaan kepada-Nya, supaya iman dan pengharapanmu adalah di dalam Allah.
22 Karena kamu sudah memurnikan jiwamu dalam ketaatan kepada kebenaran sehingga memiliki kasih persaudaraan yang tulus, maka marilah saling mengasihi dengan sungguh-sungguh dari hati yang murni, 23 sebab kamu telah dilahirkan kembali, bukan dari benih yang dapat mati, melainkan dari benih yang tidak dapat mati, yaitu melalui firman Allah yang hidup dan tinggal tetap. 24 Kitab Suci [10] Kitab Suci di Daftar Istilah. berkata,
“Segala yang hidup adalah seperti rumput,
dan segala kemuliaannya seperti bunga rumput;
Rumput layu dan bunganya gugur,
25 tetapi, firman Tuhan tetap selama-lamanya.” Yesaya 40:6-8
Dan, Firman itu adalah Injil yang diberitakan kepadamu.
Dalam beberapa terjemahan mengatur baris sajaknya lebih jauh ke kanan daripada teks lainnya untuk membuatnya lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini dengan sajak yang dikutip dari kitab Perjanjian Lama pada 1:24-25
Pada pasal ini menekankan tentang Karya keselamatan Allah. Itu mengingatkan orang-orang Kristen kepada hal yang besar yang hanya bisa dilakukan oleh Allah untuk membawa mereka dalam hubungan yang baik dengan Dia. (Lihat: works dansalvation)
Pasal ini bertentangan tentang kehidupan nyata di dunia yang tidak akan berlangsung lama dengan kehidupan untuk hal-hal yang penting dan kekal. Itu juga penting untuk hidup dengan harapan bahwa Yesus akan segera datang ke dunia. (Lihat: eternity)
Paradoks adalah pernyataan yang tampak tidak masuk akal dan bertentangan dengan dirinya sendiri, tetapi bukan tidak masuk akal. kalimat di dalam 1:6 "Bergembiralah dalam hal iti, sekalipun untuk sementara, jika memang perlu kamu harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan", tetapi pada pasal 1:7 Petrus menjelaskan mengapa orang-orang tetap bergembira meskipun mereka sedang dalam masalah" (1 Petrus 1:6)
Meskipun pernyataan "kamu sekarang menerima dirimu sendiri sebagai hasil dari imanmu, keselamatan untuk jiwamu" ini adalah bentuk masa sekarang_,_ yang mengacu pada perbuatan yang telah terjadi. Oleh sebab itu, ini bisa diterjemahkan sebagai tindakan yang sempurna. Beberapa terjemahan Bahasa Inggris melakukan ini dan menggunakan susunan yang sedikit berbeda.
Petrus menyebutkan dirinya sebagai penulis dan menyapa orang-orang percaya yang kepadanya surat ini ditujukan.
Petrus berkata tentang pembacanya adalah orang-orang yang tinggal jauh dari rumah di banyak negara berbeda.
Dari tempat-tempat berbeda yang Petrus sebutkan, Kapadokia dan Bitinia adalah daerah wewenangan Romawi yang sekarang ini adalah negara Turki.
"orang-orang yang sudah dipilih oleh Allah Bapa kita... sesuai dengan rencanaNya." Allah telah memilih mereka sesuai dengan rencanaNya.
Kata benda abstrak "rencana" dapat diterjemahkan dengan frasa kata kerja. Arti lain 1) Allah telah menetapkan dari apa yang akan terjadi atau 2) Allah sudah mengetahui apa yang akan terjadi. AT: "bahwa Allah Bapa kita telah mengetahui sebelumnya"
Pada konteks ini "darah" merujuk pada wafatnya Yesus. Seperti Musa menyirami darah kepada orang-orang Israel untuk menyimbolkan perjanjian dengan Allah, orang-orang percaya adalah yang mengadakan perjanjian dengan Allah karena kematian Yesus.
Pada bagian ini berbicara tentang kasih karunia seolah-olah bahwa itu adalah objek yang orang-orang percaya dapat miliki, dan damai sejahtera seolah-olah sebagai sesuatu yang bisa bertambah jumlahnya. Tentunya, kasih karunia dalam kenyataan adalah cara Allah bertindak terhadap orang percaya, dan damai sejahtera adalah bagaimana orang percaya tinggal dalam kenyamanan dan sukacita dengan Allah.
Petrus mulai membicarakan tentang keselamatan dan iman orang. Dia menguraikan dalam bentuk metafora pada apa yang Allah janjikan untuk lakukan untuk semua orang percaya dengan di misalkan seolah-olah seperti harta pusaka yang diteruskan kepada mereka.
Kata "kami"
"Ia membuat kita terlahir kembali"
Anda dapat menerjemahkan itu menggunakan kata kerja. AT: "Kami mengharapkan untuk mewarisi harta pusaka dengan percaya diri"
Mewarisi apa yang Allah telah janjikan kepada semua orang percaya dikatakan seolah-olah itu adalah pewarisan sebuah harta dan kekayaan dari anggota keluarga.
Petrus menggunakan tiga persamaan kata-kata untuk menjelaskan sebuah harta pusaka yang terlihat seperti sesuatu yang utuh dan kekal.
Frasa ini dapat dituliskan dalam bentuk kalimat aktif. At: "Allah mewarisi itu untukmu di surga"
Frasa ini dapat dituliskan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah melindungi kamu"
Pada konteks ini, kata "kuasa" adalah cara Allah menjelaskan tentang kekuatan dan kemampuan Dia untuk melindungi orang-orang percaya..
Pada konteks ini, kata "iman" merujuk kepada sebuah fakta bahwa semua orang percaya kepada Kristus. AT: "karena iman"
Frasa ini dapat dituliskan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "yang disiapkan Allah pada akhir zaman"
Pada konteks ini, kata "ini" merujuk kepada berkat yang Petrus sebutkan dalam ayat-ayat sebelumnya.
Dengan cara yang sama api memurnikan emas, kesulitan menguji seberapa baik iman orang-orang percaya dalam Kristus.
Allah berkeinginan untuk menguji seberapa baik iman orang-orang percaya dalam Kristus.
Iman lebih berharga daripada emas, karena emas tidak akan kekal, meskipun itu dimurnikan di api.
Arti lainnya adalah 1) sehingga "Allah akan memuliakanmu sangat tinggi" karena imanmu atau 2) supaya "Imanmu akan memberikan puji-pujian, kemuliaan dan kehormatan" kepada Allah.
"ketika Yesus menyatakan dirinya" Ini merujuk kepada kedatangan kembali Kristus ke dunia. Ini dapat diungkapkan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Ketika Yesus Kristus hadir di hadapan semua orang"
"sukacita yang besar tidak dapat dijelaskan"
Pada konteks ini, kata "jiwa-jiwa" merujuk kepada semua orang. Kata benda abstrak "keselamatan" dapat diterjemahkan dengan kata kerja. AT: "keselamatanmu" atau "Allah menyelamatkanmu"
Kata-kata tersebut mewakilkan dua ide yang seolah-olah seperti sesuatu atau objek. Faktanya, "keselamatan" merujuk kepada perbuatan Allah dalam menyelamatkan kita, atau apa yang terjadi sebagai hasil akhir. serupa dengan itu, "kasih karunia" mengacu kepada cara Allah berurusan dengan para orang percaya
Pada konteks ini, kata "mempelajari dengan teliti" berarti secara umum sama halnya sebagai "menyelidiki". Kata-kata tersebut menekankan seberapa keras nabi belajar mengerti keselamatan ini. AT: "memeriksa dengan sangat hati-hati"
Petrus melanjutkan membicarakan tentang pencarian nabi akan keselamatan.
"Mereka mencoba untuk memastikan"
Ini mengarah kepada Roh Kudus.
Frasa ini dapat diubah dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah menyatakan kepada nabi-nabi"
"malaikat-malaikatNya ingin mengetahuinya"
"Karena ini, bersiaplah " Petrus menggunakan kata "jadi" untuk merujuk kembali kepada semua yang dia katakan tentang keselamatan, iman mereka dan Roh Kristus yang memberi pewahyuan kepada nabi-nabi.
kencangkan pinggang merujuk kepada persiapan untuk kerja keras. Itu datang dari kebiasaan orang-orang yang mengatur ikat pinggang ke bagian dalam agar bisa bergerak dengan mudah.
Pada konteks ini, kata "waspada" merujuk kepada kejernihan mental dan kewaspadaan. AT: "kendalikan pikiranmu" atau "Berhati-hatilah dengan apa yang kamu pikirkan"
Frasa ini dapat diubah dalam bentuk kalimat aktif. At: anugerah yang Tuhan berikan kepadamu"
Pada konteks ini, cara Allah dalam menghadapi semua orang percaya dibicarakan seolah-olah mereka adalah objek yang Dia bawakan untuk mereka.
Ini mengacu pada kedatangan Kristus. Ini dapat diungkapkan dalam bentuk kalimat aktif. Lihat bagaimanaa nda menterjemahkan ini pada 1 Petrus 1:7. AT: "Ketika Yesus Kristus datang dihadapan semua orang"
"janganlah bernafsu dengan hal yang sama" AT: "janganlah hidup memuaskan nafsu"
Ini merujuk kepada pesan Allah di dalam kitab suci. Ini dapat diubah dalam bentuk kalimat aktif. AT: "seperti yang Allah katakan"
Pada kalimat ini, kata "aku" merujuk kepada Allah.
Petrus mengatakan tentang pembacanya seolah-olah mereka adalah orang-orang yang hidup di tempat asing yang jauh dari rumah mereka. AT: "gunakan waktu Anda tinggal jauh dari rumah Anda yang sebenarnya"
Kalimat ini dapat diubah dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah telah menebus kamu"
Pada konteks ini, kata "darah" mengacu kepada kematian Kristus di kayu salib.
Yesus mati sebagai korban maka Allah akan mengampuni dosa-dosa manusia. AT: "seperti domba yang tak bercacat dan tak bernoda, yang Imam Yahudi korbankan"
Petrus mengungkapkan ide yang sama dalam dua cara yang berbeda untuk menegaskan kesucian Kristus. AT: "tanpa ketidaksempurnaan"
Ini dapat diubah ke dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah memilih Kristus"
Anda dapat menerjamahan ini dengan frasa kata kerja. AT: "sebelum Allah menciptakan dunia"
Ini dapat dituliskan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Allah telah menyatakan Dia untuk kamu"
Petrus tidak bermaksud bahwa pembacanya benar-benar melihat Kristus tetapi mereka belajar kebenaran tentang Dia.
Pada konteks ini, kata membangkitkan merupakan ungkapan untuk seseorang yang sudah mati dan menjadi hidup kembali. AT: "karena Dia sudah hidup kembali maka Dia tidak lagi di antara orang-orang yang mati"
"dan memuliakan Dia" atau "dan menunjukkan kemuliaanNya"
Pada konteks ini, kata "jiwa" merujuk kepada keseluruhan manusia. AT: "Kamu memurnikan jiwamu"
Pada konteks ini, ini adalah sebuah ide tentang penyucian yang merujuk pada menerima Allah di hidupnya.
Anda dapat menerjemahkan dengan menggunakan frasa kata kerja. AT: "dengan mematuhi kebenaran"
Ini merujuk pada kasih antara sesama orang percaya.
Dalam konteks ini, kata "hati" merupakan metonim dari pemikiran dan perasaan seseorang. Untuk mengasihi sesorang "dari hati" berarti untuk mencintai seseorang secara penuh dan berkomitmen. AT: "saling mengasihi sungguh-sungguh dan seutuhnya.
Kemungkinan makna lainnya adalah Petrus mengatakan tentang perkataan Allah 1) seperti benih yang menumbuhkan kehidupan baru dalam orang-orang percaya atau 2) seperti benih yang kecil dalam laki-laki dan perempuan yang dapat membentuk pertumbuhan bayi pada wanita
benih yang tidak dapat membusuk, kering atau mati
Petrus mengatakan tentang perkataan Allah seolah-olah sebagai sesuatu yang hidup selamanya. Allah yang hidup selamanya, dan janjinya kekal.
Pada ayat-ayat ini, Petrus mengutip sebuah bagian dari nabi Yesaya yang menyangkut tentang apa yang dia katakan tentang mereka yang lahir dan benih yang tidak mati.
Arti kata "daging" merujuk kepada kemanusiaan. Nabi Yesaya membandingkan kemanusiaan seperti rumput yang hidup dan mati dengan cepat. Terjemahan lain: "Manusia akan mati seperti rumput yang mati"
Dalam konteks ini, kata "kemuliaan" merujuk pada keindahan atau kebaikan. Yesaya membandingkan yang manusia kejar untuk menjadi baik atau indah dengan bunga yang cepat mati. Terjemahan lain: "kebaikan akan segera berhenti seperti bunga yang cepat mati"
"firman yang datang dari Tuhan"
Pada konteks ini, kata "ini" merujuk pada "perkataan Tuhan"
Kalimat ini dapat dituliskan dalam bentuk kalimat aktif. Terjemahan lain: "kabar baik yang telah kami sampaikan"
Petrus adalah rasul dari Yesus Kristus
Petrus menulis kepada orang-orang asing yang tersebar, kaum terpilih, di seluruh Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia, dan Bitinia
Orang-orang asing menjadi kaum terpilih sesuai dengan rencana Allah Bapa, oleh pengudusan dari Roh Kudus
Orang-orang asing menjadi kaum terpilih sesuai dengan rencana Allah Bapa, oleh pengudusan dari Roh Kudus
Petrus ingin mereka memiliki anugerah dan damai sejahtera yang bertambah-tambah
Petrus ingin Allah dan Bapa dari Tuhan kita Yesus Kristus mereka terberkati
Allah memberi mereka kelahiran baru dalam kemurahanNya
Karena warisan itu telah disimpan di sorga bagi mereka
Mereka dilindungi melalui iman bagi keselamatan yang siap dinyatakan pada hari-hari akhir
Perlu agar iman mereka diuji, dan supaya iman mereka menghasilkan pujian, kemuliaan, dan hormat ketika Yesus Kristus dinyatakan
Iman lebih berharga daripada emas
Mereka mengasihi Dia dan percaya pada Dia, dan sangat bersukacita dengan sukacita yang tak terkatakan yang penuh kemuliaan
Mereka menerima keselamatan jiwa mereka
Para nabi mencari mengenai keselamatan yang sedang diterima orang percaya, mengenai anugerah yang akan menjadi milik mereka
Ia sedang memberitahu mereka tentang penderitaan Kristus dan kemuliaan yang akan mengikutiNya
Mereka sedang melayani orang percaya
Bahkan para malaikat ingin hasilnya dinyatakan
Ia memerintahkan mereka untuk mempersiapkan pikiran mereka untuk taat kepada Allah, jernih dalam pikiran, yakin sepenuhnya akan anugerah yang akan diberikan kepada mereka, tidak menyerah untuk mengikuti dorongan mereka terdahulu
Ia memerintahkan mereka untuk mempersiapkan pikiran mereka untuk taat kepada Allah, jernih dalam pikiran, yakin sepenuhnya akan anugerah yang akan diberikan kepada mereka, tidak menyerah untuk mengikuti dorongan mereka terdahulu
Karena yang memanggil mereka adalah kudus
Karena yang memanggil mereka adalah kudus
Karena mereka memanggil "Bapa" kepada Dia yang menghakimi secara adil setiap orang menurut perbuatannya
Mereka telah ditebus bukan dengan perak atau emas, tetapi oleh darah Kristus yang mulia, sebagaimana domba yang tak bercacat atau bernoda
Mereka telah ditebus bukan dengan perak atau emas, tetapi oleh darah Kristus yang mulia, sebagaimana domba yang tak bercacat atau bernoda
Mereka telah pelajari dari perbuatan bodoh nenek moyang mereka
Ia telah tentukan sebelum dunia dijadikan, Ia telah dinyatakan kepada orang-orang asing, yang terpilih, pada waktu itu adalah hari-hari akhir
Melalui Kristus, yang Allah telah bangkitkan dari antara orang mati dan yang telah Allah berikan kemuliaan
Melalui Kristus, yang Allah telah bangkitkan dari antara orang mati dan yang telah Allah berikan kemuliaan
Mereka membuat jiwa mereka kudus dengan ketaatan kepada kebenaran bagi kasih persaudaraan
Mereka lahir baru dari benih yang tidak dapat hancur, melalui Firman Tuhan yang hidup dan kekal, bukan dari benih yang dapat hancur
Tubuh adalah seperti rumput; kemuliaannya seperti bunga rumput
Firman dari Tuhan kekal selamanya
1 Karena itu, buanglah semua kebencian, semua tipu daya, semua kemunafikan, semua iri hati, dan segala macam fitnah. 2 Seperti bayi yang baru lahir, hendaklah kamu menginginkan susu rohani yang murni [1] supaya kamu bertumbuh dalam keselamatanmu, 3 jika kamu sudah sungguh-sungguh merasakan bahwa Tuhan itu baik.
4 Saat kamu datang kepada Kristus, Batu Hidup [2] yang ditolak oleh manusia, tetapi yang dipilih oleh Allah dan dianggap sangat berharga bagi-Nya, 5 kamu juga seperti batu-batu hidup, yang dibangun menjadi suatu rumah rohani [3] , imamat [4] Imamat di Daftar Istilah. yang kudus untuk mempersembahkan kurban-kurban rohani yang berkenan kepada Allah melalui Yesus Kristus. 6 Karena Kitab Suci berkata,
“Lihatlah, Aku meletakkan sebuah batu di Sion,
sebuah batu penjuru yang terpilih dan yang mulia,
dan siapa pun yang percaya kepada-Nya tidak akan dipermalukan.” Yesaya 28:16
7 Jadi, batu itu mulia bagi kamu yang percaya, tetapi bagi yang tidak percaya,
“Batu yang ditolak oleh tukang-tukang bangunan,
telah menjadi batu penjuru,” Mazmur 118:22
8 dan menjadi,
“Sebuah batu sandungan,
dan karang yang membuat orang jatuh.” Yesaya 8:14
Mereka tersandung karena tidak taat pada Firman. Itulah jalan yang telah ditentukan bagi mereka.
9 Namun, kamu adalah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani [5] Imamat di Daftar Istilah , bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri supaya kamu dapat memberitakan kebaikan-kebaikan-Nya, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan menuju kepada terang-Nya yang ajaib.
10 “Dahulu, kamu bukanlah umat Allah,
tetapi sekarang kamu adalah umat Allah.
Dahulu, kamu tidak menerima belas kasihan,
tetapi sekarang kamu telah menerima belas kasihan Allah.” Hosea 2:23
11 Saudara-saudara yang kukasihi, aku ingin menasihati kamu sebagai pendatang dan orang asing di dunia ini untuk menjauhkan dirimu dari keinginan hawa nafsu duniawi yang berperang melawan jiwamu. 12 Jagalah tingkah lakumu yang baik di antara orang-orang yang belum percaya supaya apabila mereka memfitnahmu sebagai pelaku kejahatan, mereka dapat melihat perbuatanmu yang baik, dan akan memuliakan Allah pada hari pelawatan [6] .
13 Demi nama Tuhan, tunduklah kepada setiap lembaga pemerintahan yang ditetapkan oleh manusia, baik kepada raja sebagai penguasa tertinggi, 14 atau kepada para gubernur yang diutus oleh raja untuk menghukum para pelaku kejahatan dan memberi pujian kepada orang-orang yang berbuat baik. 15 Sebab, begitulah kehendak Allah: dengan berbuat baik, kamu membungkam ketidaktahuan orang-orang bodoh. 16 Hiduplah sebagai orang-orang yang merdeka, tetapi jangan pergunakan kemerdekaanmu itu sebagai kedok bagi kejahatan. Sebaliknya, hiduplah sebagai hamba-hamba [7] Hamba di Daftar Istilah. Allah. 17 Hormatilah semua orang. Kasihilah saudara-saudara seiman, takutlah akan Allah, dan hormatilah raja.
18 Hamba-hamba, tunduklah kepada tuanmu dengan segala hormat. Bukan hanya kepada mereka yang baik dan lemah lembut, tetapi juga kepada mereka yang tidak adil. 19 Sebab merupakan suatu kasih karunia, jika demi kesadarannya akan Allah, seseorang mau bertahan dalam penderitaan karena ketidakadilan. 20 Sebab, apakah upahmu jika dengan tabah kamu menerima pukulan karena perbuatanmu yang berdosa? Akan tetapi, jika kamu menderita karena berbuat baik dan kamu menerimanya dengan tabah [8] , tindakanmu itu berkenan di hadapan Allah. 21 Sebab, untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristus juga telah menderita bagi kamu dan meninggalkan teladan bagimu supaya kamu mengikuti jejak-Nya.
22 Ia tidak berbuat dosa,
dan tipu daya tidak ada di mulut-Nya. Yesaya 53:9
23 Ketika Ia diejek, Ia tidak membalas dengan ejekan; ketika Ia menderita, Ia tidak mengancam, tetapi menyerahkan diri-Nya kepada Allah yang akan menghakimi dengan adil. 24 Ia sendiri telah menanggung dosa kita pada tubuh-Nya di kayu salib supaya kita mati terhadap dosa, dan hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya [9] , kamu disembuhkan. 25 Dahulu, kamu seperti domba-domba yang terus-menerus tersesat, tetapi sekarang kamu telah kembali kepada Sang Gembala dan Pelindung jiwamu.
Beberapa terjemahan menyelipkan baris puisi dan diletakkan agak menjorok ke kanan dari teks untuk membuatnya lebih mudah dibaca. Bebas Hak Cipta melakukakan ini dengan kutipan puisi dari perjanjian lama dalam 2:6, 7, 8, dan 22.
Beberapa terjemahan menyelipkan baris puisi dan diletakkan agak menjorok ke kanan dari teks untuk membuatnya lebih mudah dibaca. Bebas Hak Cipta melakukan ini dengan puisi di 2:10.
Batu digunakan didalam Firman Tuhan untuk mendeskripsikan gereja. Yesus adalah fondasinya. rasul dan nabi adalah dasarnya. Dalam pasal ini, orang Kristen adalah batu-batu yang digunakan untuk membangun gereja.
Ini adalah sebuah gambaran yang digunakan untuk mendeskripsikan kedewasaan dalam Kristus. Bisa dibandingkan untuk orang Kristen yang tidak dewasa pada seorang bayi yang hanya mampu untuk meminum susu. Orang-orang Kristen yang cukup tidak dewasa, mereka tidak mampu untuk menangani makanan padat, dan itu lebih susah untuk mengajar tentang Yesus. Sebaliknya,mereka telah memilih untuk tidak bertumbuh dan mereka seperti bayi-bayi yang hanya meminum susu, yang lebih sederhana dan dasar pengajaran tentang Yesus.
Beberapa ahli percaya bahwa ini menjelaskan bahwa gereja telah menggantikan Israel dalam rencana-rencana Tuhan. Beberapa ahli percaya bahwa terdapat lebih dari satu yang disebut "umat dari Tuhan." (Lihat: peopleofgod)
<< | >>
Petrus melanjutkan pengajarannya kepada pembacanya tentang kekudusan dan kepatuhan.
Tindakan-tindakan dosa ini disebutkan agar orang-orang bisa meninggalkan itu semua. kata "oleh karena itu" mengarah kepada segala sesuatu yang Petrus telah katakan tentang bagaimana menjadi kudus dan patuh. AT: "jadi buanglah semua kebencian, semua tipu daya, semua kemunafikan, semua iri hati, dan segala macam fitnah"
Petrus berbicara kepada pembacanya seolah-olah mereka adalah bayi-bayi. Bayi diberikan makanan yang murni, yang dapat dikunyah dengan mudah. Dalam waktu yang sama, orang-orang percaya membutuhkan ajaran murni dari Firman Tuhan. AT: "sama seperti bayi merindukan air susu ibunya, demikian kamu merindukan susu rohani yang murni"
"sangat menginginkan" atau "merindukan"
Petrus berbicara tentang Firman Tuhan seolah-olah itu merupakan susu rohani yang murni supaya menjadi anak-anak yang bergizi.
Kata "keselamatan" mengarah ketika Tuhan membawa keselamatan untuk umatNya dan untuk menyempurnakannya ketika Yesus kembali
Petrus berbicara kepada orang-orang percaya dalam pengetahuan akan Tuhan dan keimanan kepadaNya seolah-olah mereka adalah anak-anak yang sedang bertumbuh.
kata mengalami merujuk pada pengalaman yang dialami secara pribadi. AT: " jika kamu sudah mengalami kebaikan Tuhan dalam hidup kamu"
Petrus mulai berbicara tentang sebuah metafora tentang Yesus dan orang-orang percaya menjadi batu hidup.
Petrus berbicara tentang Yesus seolah-olah Dia adalah sebuah batu di sebuah bangunan. AT: "Datanglah kepadaNya yang seperti sebuah batu di sebuah bangunan tetapi hidup, bukan batu yag mati"
Arti yang memungkinkan adalah 1) "siapa yang menjadi batu yang hidup" atau 2) "siapa batu yang akan meberikan kehidupan."
Kamu dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang yang menolak"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "tetapi Tuhan telah memilih"
Sama seperti orang-orang menggunakan batu-batu untuk membangun bait Allah di Perjanjian Lama, orang-orang percaya adalah bahan yang Tuhan gunakan untuk membangun sebuah rumah yang akan ditinggaliNya.
Petrus membandingkan pembacanya sebagai batu yang hidup.
dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: " bahwa Tuhan sedang membangun sebuah rumah rohani"
Di sini, posisi imamat adalah imam yang memenuhi tugasnya
Kita suci berbicara seolah-olah mereka seperti sebuah bejana. Bagian ini mengacu pada kata-kata yang dibaca oleh seorang pembaca kitab suci. AT: "ini apa yang ditulis oleh nabi dalam kita suci sejak dahulu kala" (lihat:
Kata "melihat" di sini memperingatkan kita untuk mengejutkan yang mengikutinya
Tuhan yang memilih batunya. AT: "batu penjuru yang paling penting, yang telah saya pilih"
Nabi berbicara tentang Mesias yang merupakan batu yang paling penting untuk sebuah bangunan.
Petrus melanjutkan kutipan dari kitab suci
Ini adalah perumpamaan yang merujuk pada orang-orang, seperti tukang-tukang bangunan, menolak Yesus, tetapi Tuhan telah membuatnya batu yang paling penting di sebuah bangunan.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "batu yang telah ditolak oleh tukang-tukang bangunan"
Ini mengarah pada batu yang paling penting dalam sebuah bangunan dan artinya sama dengan "batu penjuru" dalam 1 Peter 2:6.
Kedua bagian ini membicarakan dua arti yang hampir sama. Sama-sama membicarakan tentang orang yang akan mengambil "batu" in yang mana adalah Yesus. AT: "sebuah batu atau batu karang yang akan dijadikan batu sandungan orang-orang"
Di sini "kata" merujuk kepada berita injil. Tidak patuh berarti mereka tidak percaya. "tersandung karena mereka tidak percaya berita tentang Yesus"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "dimana Tuhan menunjuk mereka"
Dalam ayat 10 Petrus mengutip catatan nabi Hosea. Beberapa versi modern tidak mengikuti format ini kendati demikian tetap dapat diterima.
Kamu dapat memastikan bahwa Tuhan satu-satunya yang telah memilih mereka. AT: "Orang-orang yang telah dipilih Tuhan"
Arti yang memungkinkan adalah 1) "sebuah kelompok dari raja-raja dan sebuah kelompok imam-imam atau 2) "sekelompo imam yang bertugas melayani raja"
"orang yang menjadi milik Tuhan"
"yang memanggil kamu keluar"
Di sini" kegelapan" merujuk pada kondisi orang-orang yang berdosa yang tidak tahu Tuhan, dan "cahaya" mengarah kepada orang-orang yang mengenal Tuhan dan mempraktekkan kebenarannya. AT: "Dari kehidupan dosa dan mengabaikan Tuhan kepada hidup dalam Tuhan dan memuliakanNya"
Petrus berbicara tentang cara hidup orang Kristen.
Dua kata ini mempunyai arti yang sama. Petrus berbicara kepada pembacanya sebagai orang yang hidup di tempat asing yang jauh dari rumah mereka. Lihat bagaimana "orang asing" diterjemahkan dalam [1 Petrus 1:1]
Ide dari daging mengarah kepada dosa-dosa dari manusia. AT: "untuk tidak menyerah kepada keinginan-keinginan dosa"
kata "jiwa" mengarah kepada kehidupan rohani sesorang. Petrus mengatakan bahwa prajurit-prajurit yang penuh dengan dosa mencoba untuk menghancurkan kehidupan rohani orang-orang percaya. AT: "mencari untuk merusak kehidupan rohani kamu"
kata benda abstrak "perilaku" dapat diterjemahkan menjadi kata kerja. AT: "kamu harus berperilaku dengan baik" atau " kamu harus berperilaku dalam jalan yang benar"
"jika mereka menuduh kamu"
kata benda abstrak "perbuatan" dapat diterjemahkan ke dalam kata kerja. AT: "Mereka akan melihat hal-hal yang baik yang kamu lakukan"
"pada hari Ia datang." Ini mengarah pada hari saat Tuhan akan menghakimi semua orang. AT: "ketika Ia datang untuk menghakimi semua orang"
Arti yang memungkinkan adalah 1) dengan tunduk kepada kekuasaan dari manusia, mereka sedang tunduk kepada Tuhan yang memberikan kekuasaaan itu atau 2) dengan tunduk kepada kekuasaan manusia, mereka akan memuliakan Yesus yang juga tunduk kepada kekuasaan manusia.
"Raja sebagai pemilik otoritas tertinggi"
ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "orang-orang yang raja putuskan untuk dihukum"
"dengan melakukan yang baik, kamu akan menghentikan orang-orang bodoh untuk berbicara tentang hal-hal yang mereka tidak ketahui"
Petrus berbicara tentang situasi mereka sebagai orang bebas yang tidak lagi menyembunyikan perbuatan jahat mereka. AT: "sebagai alasan untuk melakukan hal-hal yang jahat"
ini merujuk kepada semua orang Kristen yang percaya.
Petrus berbicara tentang orang yang menjadi hamba di rumah orang-orang.
Kata "baik" dan "lembut" adalah kata yang hampir sama dan menjelaskan tentang perilaku yang sangat baik tuan kepada hambanya. AT: "Tuan yang sangat baik" (Lihat:
"yang kejam" atau "yang buruk"
"itu memuji Tuhan" atau "memuliakan Tuhan"
arti yang mungkin ada di bagian ini adalah 1) orang ini menerima penderitaan karena dia thu bahwa dia harus mematuhi Tuhan 2) orang ini mampu menanggung hukuman yang tidak adil karena dia mengerti bahwa Tuhan tahu bahwa dia menderita.
Petrus menanyakan pertanyaan ini untuk menjelaskan bahwa tidak ada yang dimuliakan kalau menderita karena melakukan hal yang salah. AT: "karena tidak ada upah ... sementara kamu dihukum."
Ini dapat diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "ketika seseorang menghukum kamu"
Kamu bisa mengatakan ini dalam bentuk yang aktif. AT: "kamu menderita ketika seseorang menghukum kamu"
Petrus berbicara kepada hamba yang bekerja di rumah orang-orang
Kata "di sini" mengarah orang-orang percaya yang menderita karena melakukan hal baik, seperti yang Petrus jelaskan. Ini dapat dijelaskan dalam bentuk aktif. AT: "Tuhan memanggil kamu untuk ini"
"jadi kamu akan mengikuti jejak kakiNya". Petrus berbicara tentang mengikuti teladan Yesus dalam jalan penderitaan mereka sebagai salah satu bagian yang harus dijalani sebagaimana Yesus lakukan. AT: "supaya kamu meneladani perilakuNya"
Ini dijelaskan dalam bentuk aktif. AT: "tidak ada seorang pun menemukan tipu daya di mulutNya"
"tipu daya" mengarah kepada kata-kata yang dikatakan oleh seseorang di maksudkan untuk menipu orang lain. AT: "dan dia tidak mengatakan kebohongan"
Untuk "mengejek" seseorang berarti bicara kasar terhadap orang lain. Ini dapat dijelaskan dalam bentuk aktif. AT: "Ketika orang menghinanya, dia tidak menghina mereka kembali"
"dia percayakan dirinya kepada Allah yang menghakimi dengan adil." Ini berarti bahwa dia percaya Tuhan telah mengambil rasa malunya, yang sudah diberikan kepadanya oleh mereka memperlakukan dia dengan kasar.
Petrus melanjutkan untuk berbicara tentang Yesus Kristus. Dia masih berbicara tentang orang yang menjadi hamba
Ini merujuk kepada Yesus. Dengan penekanan
"menanggung dosa-dosa kita" berarti bahwa dia menderita dari hukuman karena dosa-dosa kita. AT: "menderita dari hukuman karena dosa-dosa kita di kayu salib"
Ini mengarah kepada kayu salib di mana Yesus mati yang dibuat dari kayu.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Tuhan telah menyembuhkan kamu karena orang menyakitiNya"
Petrus berbicara tentang pembaca sebelum mereka percaya kepada Kristus, seperti ketika mereka menjadi domba-domba yang tersesat tanpa tujuan.
Petrus mengatakan bahwa Yesus seperti sang Gembala. seperti seorang Gembala melindungi domba-dombaNya, Yesus melindungi bagi mereka yang percaya kepadaNya.
Mereka disuruh untuk menyingkirkan semua kejahatan, kemunafikan, iri hati, dan fitnah.
Mereka harus menantikan susu rohani yang murni sehingga mereka dapat bertumbuh dalam keselamatan.
Yesus Kristus adalah batu yang hidup.
Yesus Kristus adalah batu yang hidup.
Mereka seperti batu yang hidup karena mereka sedang dibangun untuk menjadi rumah rohani.
Para pembangun tersandung karena mereka telah ditentukan untuk melakukan itu.
Para pembangun tersandung karena mereka telah ditentukan untuk melakukan itu.
Mereka terpilih agar mereka bisa memberitakan perbuatan indah dari Allah.
Mereka terpilih agar mereka bisa memberitakan perbuatan indah dari Allah.
Ia memanggil mereka untuk berpantang supaya mereka yang menuduhkan telah melakukan kejahatan dapat melihat perbuatan baik mereka dan memuji Allah.
Ia memanggil mereka untuk berpantang supaya mereka yang menuduhkan telah melakukan kejahatan dapat melihat perbuatan baik mereka dan memuji Allah.
Mereka harus taat pada setiap kuasa manusiawi karena Allah ingin menggunakan ketaatan mereka untuk membungkam pembicaraan kosong dari orang-orang bodoh.
Mereka harus taat pada setiap kuasa manusiawi karena Allah ingin menggunakan ketaatan mereka untuk membungkam pembicaraan kosong dari orang-orang bodoh.
Mereka harus taat pada setiap kuasa manusiawi karena Allah ingin menggunakan ketaatan mereka untuk membungkam pembicaraan kosong dari orang-orang bodoh.
Mereka harus menggunakan kebebasan mereka sebagai hamba Allah.
Hamba-hamba harus taat bahkan kepada tuan yang garang karena berbuat baik dan kemudian harus menderita, dihukum karenanya adalah terpuji oleh Allah.
Hamba-hamba harus taat bahkan kepada tuan yang garang karena berbuat baik dan kemudian harus menderita, dihukum karenanya adalah terpuji oleh Allah.
Hamba-hamba harus taat bahkan kepada tuan yang garang karena berbuat baik dan kemudian harus menderita, dihukum karenanya adalah terpuji oleh Allah.
Karena Kristus menderita untuk mereka, memberikan teladan bagi mereka, dan memberikan diriNya kepada yang menghakimi dengan adil.
Karena Kristus menderita untuk mereka, memberikan teladan bagi mereka, dan memberikan diriNya kepada yang menghakimi dengan adil.
Karena Kristus menderita untuk mereka, memberikan teladan bagi mereka, dan memberikan diriNya kepada yang menghakimi dengan adil.
Dia memikul dosa mereka sehingga mereka tidak perlu berhubungan lagi dengan dosa dan hidup bagi kebenaran, dan karena mereka disembuhkan karena luka-lukaNya.
Mereka semua telah kembali kepada gembala dan penjaga jiwa mereka.
1 Demikian juga kamu, hai istri-istri, tunduklah kepada suamimu. Sebab, apabila di antara mereka ada yang tidak taat kepada Firman [1] Firman di Daftar Istilah. , mereka dapat dimenangkan oleh tingkah laku istrinya tanpa kata-kata, 2 sebab mereka melihat betapa murni dan terhormatnya tingkah lakumu. 3 Janganlah kecantikanmu berasal dari hiasan luar, misalnya dari mengepang rambut, memakai perhiasan emas, atau memakai pakaian yang mahal-mahal. 4 Sebaliknya, hendaklah kecantikanmu berasal dari dalam batinmu, yaitu kecantikan yang tidak dapat layu, yang berasal dari roh yang lemah lembut dan tenang. Itulah yang berharga di mata Allah.
5 Sebab, demikianlah perempuan-perempuan kudus pada zaman dahulu, yang menaruh pengharapan mereka kepada Allah, mempercantik diri mereka; yaitu dengan tunduk kepada suami mereka. 6 Demikianlah Sara taat kepada suaminya, Abraham [2] Abraham di Daftar Istilah. , dan memanggilnya ‘tuan’. Kamu adalah anak-anak Sara jika kamu berbuat baik dengan tidak dikuasai oleh rasa takut ketika melakukannya.
7 Demikian juga kamu, hai suami-suami, hiduplah bersama istrimu dengan penuh pengertian karena mereka kaum yang lebih lemah. Hormatilah mereka sebagai sesama ahli waris dalam menerima anugerah hidup supaya doa-doamu tidak terhalang.
8 Akhirnya, hendaklah kamu semua memiliki kesatuan pikiran, belas kasih, kasih persaudaraan, hati yang lemah lembut, dan kerendahan hati. 9 Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan, atau makian dengan makian. Sebaliknya, hendaklah kamu memberkati sebab untuk itulah kamu dipanggil, yaitu supaya kamu mewarisi berkat. 10 Sebab Kitab Suci berkata,
“Barangsiapa mencintai hidup,
dan ingin melihat hari-hari yang baik,
ia harus menjaga lidahnya dari kejahatan, dan bibirnya dari mengucapkan tipu muslihat.
11 Ia juga harus menjauhkan diri dari yang jahat
dan melakukan yang baik.
Hendaklah ia mencari perdamaian,
dan berusaha mengejarnya.
12 Sebab, mata Tuhan memperhatikan orang-orang benar,
dan telinga-Nya mendengarkan doa-doa mereka.
Namun, wajah-Nya menentang orang-orang yang melakukan kejahatan.” Mazmur 34:13-17
13 Siapakah yang akan mencelakaimu jika kamu rajin melakukan hal yang baik? 14 Namun, seandainya kamu harus menderita demi kebenaran, maka kamu akan diberkati. “Jangan takut dan jangan gentar terhadap mereka yang membuatmu menderita.” [3]15 Akan tetapi, kuduskanlah Kristus sebagai Tuhan di dalam hatimu! Siap sedialah untuk memberi jawaban [4] kepada siapa pun yang menuntutmu mengenai pengharapan yang kamu miliki, 16 tetapi lakukanlah itu dengan lemah lembut dan hormat, serta milikilah hati nurani yang jernih supaya ketika kamu difitnah, orang yang mencaci cara hidupmu yang baik di dalam Kristus akan menjadi malu.
17 Sebab, lebih baik menderita karena berbuat baik, jika itu memang kehendak Allah, daripada menderita karena berbuat jahat. 18 Karena Kristus juga telah menderita karena dosa-dosa, sekali untuk semua orang, yang benar mati untuk yang tidak benar, sehingga Ia dapat membawa kita kepada Allah. Dibunuh secara jasmani, tetapi dihidupkan di dalam Roh. 19 Dalam Roh, Ia juga pergi dan melakukan pemberitaan kepada roh-roh di penjara, 20 yaitu mereka yang dulu tidak taat ketika Allah dengan sabar menanti mereka pada zaman Nuh, sementara Nuh membangun bahteranya. Melalui bahtera itu, hanya sedikit, yaitu delapan orang saja, yang diselamatkan oleh air bah [5] . 21 Air bah itu melambangkan baptisan [6] yang sekarang menyelamatkanmu. Baptisan bukan untuk membersihkan kotoran dari tubuh, tetapi merupakan permohonan kepada Allah untuk sebuah hati nurani yang murni melalui kebangkitan Yesus Kristus, 22 yaitu Dia yang sekarang telah naik ke surga dan berada di sebelah kanan Allah; setelah semua malaikat, para pemerintah, dan para penguasa ditundukkan kepada-Nya.
Beberapa terjemahan mengatur setiap baris puisi lebih jauh ke kanan dari sisa teks untuk membuatnya lebih mudah untuk dibaca. BHC melakukan nya dengan puisi yang dikutip dari Perjanjian Lama dalam 3:10-12.
Ini adalah tanda untuk seorang perempuan cantik di Israel kuno. Mereka dibandingkan dengan kecantikan "dari dalam" atau sifat saleh. Banyak budaya yang mempunyai standar dari kecantikan luar seorang perempuan. (Lihat: godly)
Para rasul menempatkan nilai besar pada kesatuan dalam jemaat lokal. Pasal ini mendorong kesatuan dan perdamaian dalam jemaat.
Dalam ayat-ayat acuan, mazmur menggunakan beberapa sinekdoke untuk mendeskripsikan Allah. Ini karena Allah tidak dapat dijelaskan dan sering membutuhkan gambaran dan majas lainnya bagi kita untuk memahami dia. Ini juga hal umum dalam puisi untuk menggunakan majas yang berbeda.
Peneliti dibagi atas bagaimana memahami bagian ini dalam konteks sejarah dan budaya. Beberapa peneliti mempunyai kepercayaan bahwa laki-laki dan perempuan adalah sederajat dalam segala hal (dikenal sebagi egalitarianisme). Peneliti lainnya mempunyai kepercayaan bahwa laki-laki dan perempuan diciptakan untuk melayani dalam peranan di pernikahan dan jemaat (dikenal sebagai saling melengkapi). Bagaimana seseorang memahami persoalan ini akan mempengaruhi bagaimana bagian ini diterjemahkan.
<< | >>
Petrus mengawali untuk berbicara secara terperinci kepada perempuan yang adalah seorang istri.
Sama seperti orang-orang beriman yang "Tunduk kepada setiap otoritas manusia" (1 Petrus 2:13) dan pelayan yang "tunduk" kepada tuannya" (1 Petrus 2:18), para istri yang harus tunduk kepada suami mereka sendiri. Kata "ikut," "tunduk," dan "tunduk" menerjemahkan kata yang sama.
Disini "firman" merujuk kepada pesan Injil. Untuk tidak taat berarti mereka tidak percaya. Lihat bagaimana kamu menerjemahkan sebuah ungkapan yang sama dalam [1 Petrus 2:8]
"mereka dapat dibujuk untuk percaya di dalam Kristus". Ini berarti para laki-laki yang tidak percaya akan menjadi orang-orang percaya. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "mereka mungkin menjadi orang-orang percaya"
"tanpa istri mengucapkan sepatah firman pun." Disini "firman" merujuk pada apapun yang istri mungkin bicarakan tentang Yesus.
Kata benda abstrak "tingkah laku" bisa diterjemahkan dengan sebuah kata kerja. AT: "mereka akan melihat bahwa kamu berperilaku dengan tulus dan penuh hormat"
Arti yang memungkinkan 1) "tingkah lakumu yang tulus terhadap mereka dan cara kamu menghormati mereka" atau 2) "tingkah lakumu yang murni terhadap mereka dan caramu bahwa kamu menghormati Allah."
Petrus melanjutkan untuk berbicara kepada perempuan yang adalah para istri.
Kata "itu" merujuk kepada ketaatan para istri dan bertingkah laku terhadap suami mereka.
Disini kata "manusia batin" dan "hati" merujuk kepada sifat batin dan kepribadian dari seseorang. AT: "apa yang sebenarnya ada di dalam dirimu"
"lemah lembut dan perilaku damai." Disini kata "tenang" berarti "damai" atau "kalem". Kata "roh" merujuk pada sikap dan temperamen.
Petrus berbicara tentang pendapat Allah untuk orang-orang seolah-olah orang itu berdiri tepat di depannya. AT: "yang dianggap Allah berharga"
mengatakan bahwa dia adalah tuannya, yaitu, tuannya.
Petrus mengatakan bahwa perempuan beriman yang berbuat seperti yang Sarah perbuat dapat dianggap seolah-olah dia adalah anak-anak Sarah yang sebenarnya.
Petrus mengawali untuk berbicara secara terperinci para laki-laki yang adalah para suami.
Ini merujuk kembali kepada bagaimana Sarah dan perempuan saleh lainnya tunduk kepada suaminya dalam 1 Petrus 3:5-6.
Petrus berbicara mengenai perempuan seolah-olah mereka adalah kaum, seperti yang dinyatakan oleh laki-laki. Kata benda abstrak "memahami" bisa juga diterjemahkan sebagai sebuah kata kerja. AT: "istri-istri, memahami bahwa perempuan adalah pasangan yang lemah"
Kamu bisa menerjemahkan ini dengan menggunakan ungkapan secara lisan. AT: "hormati mereka karena mereka juga akan menerima anugerah kekal yang Allah berikan"
Kehidupan kekal sering dikatakan seolah-olah itu adalah sesuatu yang diwarisi oleh seseorang.
Disini "ini" merujuk kepada cara para suami harus memperlakukan istri mereka. AT: "Hidup dengan istrimu dengan cara ini"
"menghalangi" adalah mencegah sesuatu untuk terjadi. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "supaya tidak ada yang akan menghalangi doa-doamu" atau "supaya tidak ada yang menghalangi kamu untuk berdoa sebagaimana seharusnya"
Petrus mengawali untuk berbicara lagi kepada semua orang beriman.
"mempunyai pendapat yang sama dan menjadi serupa" atau "memiliki perilaku yang sama dan menjadi serupa"
menjadi lemah lembut dan penuh kasih sayang terhadap yang lainnya
Petrus berbicara untuk menanggapi tindakan orang lain sebagai mengirimkan tindakan untuk tindakan tersebut. AT: "jangan melakukan kejahatan kepada orang lain yang melakukan kejahatan terhadap kamu atau memaki seseorang yang memakimu"
Kamu bisa menjelaskan obyek dari berkat. AT: "terus memberkati mereka yang melakukan kejahatan terhadapmu atau memakimu"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah memanggil kamu untuk ini"
Petrus berbicara mengenai menerima berkat dari Allah seperti menerima sebuah warisan. AT: "bahwa kamu mungkin menerima bekat dari Allah seperti milik tetapmu"
Dalam ayat ini Petrus mengutip dari Kitab Mazmur.
Dua ayat ini pada dasarnya sesuatu yang sama dan menekankan keinginan untuk memiliki kehidupan yang baik.
Disini mengalami sesuatu yang besar dikatakan seperti melihat sesuatu yang baik. Kata "hari-hari" merujuk kepada waktu kehidupan seseorang. AT: "mengalami sesuatu yang baik selama hidup"
Kata "lidah" dan "bibir" merujuk pada seseorang yang sedang berbicara. Dua ungkapan ini pada dasarnya artinya sama dan menekankan perintah untuk tidak berbohong. AT: "berhenti berkata jahat dan tipu muslihat"
Disini "berpaling" adalah sebuah metafora yang berarti berhenti melakukan sesuatu. AT: "Biarkan dia berhenti melakukan apa yang buruk"
Kata "mata" merujuk pada kemampuan Tuhan untuk mengetahui sesuatu. Persetujuan Tuhan mengenai orang-orang benar dikatakan seperti dia melihat mereka. AT: "Tuhan melihat orang-orang benar" atau "Tuhan menyetujui orang-orang benar"
Kata "telinga" merujuk pada kesadaran Tuhan mengenai apa yang orang-orang katakan. Bahwa Tuhan mendengar permintaan mereka menyiratkan bahwa Dia juga menanggapi mereka. AT: "Dia mendengar permintaan mereka" atau "Dia mengabulkan permintaan mereka"
Kata "wajah" merujuk kepada kebaikan Tuhan untuk menentang musuh-musuhnya. Menentang seseorang dikatakan seperti mengatur wajah seseorang untuk menentang orang itu". AT: "Tuhan menentang"
Petrus melanjutkan mengajar orang-orang percaya bagaimana cara hidup orang Kristen.
Petrus bertanya pertanyaan ini untuk menekankan bahwa seseorang tidak akan mencelakai mereka jika mereka rajin melakukan hal-hal yang baik. AT: "Tidak ada yang akan mencelakai kamu jika kamu melakukan hal-hal yang baik."
Kamu bisa menerjemahkan ini dengan ungkapan verbal. AT: "menderita karena kamu melakukan apa yang benar.
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan memberkati kamu"
Dua ungkapan ini membagikan arti yang sama dan menekankan bahwa orang-orang percaya harus untuk tidak takut kepada mereka yang menganiaya mereka. AT: "Jangan takut kepada apa yang orang-orang mungkin lakukan terhadapmu"
Disini kata "mereka" merujuk kepada seseorang yang mungkin mencoba untuk mencelakai mereka kepada siapa Petrus sedang menulis.
"daripada menjadi masalah, pisahkan"
Ungkapan "pisahkan Kristus Tuhan ... supaya kudus" adalah sebuah metafora untuk mengakui kekudusan Kristus. Disini "hati" adalah sebuah metonim untuk "batin orang". AT: "mengakui dalam diri sendiri bahwa Kristus Tuhan adalah kudus" atau "hormati Kristus Tuhan supaya kudus didalam hatimu"
Petrus menjelaskan bagaimana Kristus menderita dan apa yang Kristus selesaikan dengan menderita.
Kata "kita" termasuk orang-orang yang kepada siapa Petrus menulis.
Yang dimaksud Petrus disini bahwa Kristus mati dengan tujuan untuk menciptakan sebuah hubungan dekat antara kita dengan Allah.
Disini "daging" merujuk kepada tubuh Kristus; Kristus mati secara jasmani. Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang membunuh Yesus secara jasmani"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "roh membuat Dia hidup"
Arti yang memungkinkan 1) dalam kekuatan Roh Kudus atau 2) dalam eksistensi rohani.
Arti yang memungkinkan 1) "Dalam kekuatan Roh Kudus, dia pergi" atau 2) "Dalam keadaan rohani, dia pergi"
Arti yang memungkinkan dari kata "roh-roh" 1) "roh-roh jahat" atau 2) "roh-roh orang mati."
Kata "sabar" adalah sebuah metonim untuk Allah sendiri. Petrus menulis kesabaran Allah seolah-olah itu adalah orang. AT: "ketika Allah menanti dengan sabar"
Ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "pada zaman Nuh, ketika dia sedang membangun sebuah bahtera"
Disini kata "jiwa" merujuk kepada orang. AT: "delapan orang"
Petrus mengatakan bahwa baptisan dapat disamakan sebagai cara Allah menyelamatkan Nuh dan keluarganya dalam bahtera saat air bah.
Baptisan artinya Allah menyelamatkan orang-orang. AT: "baptisan yang sekarang menyelamatkanmu"
Arti yang memungkinkan 1) "permohonan seseorang kepada Allah untuk memberinya sebuah hati nurani yang murni atau 2) "janji seseorang kepada Allah yang dibuat dengan hati nurani yang murni, yaitu, dengan tulus."
"karena kebangkitan Yesus Kristus". Ungkapan ini melengkapi pemikiran "Ini adalah sebuah lambang baptisan yang sekarang menyelamatkanmu."
Berada di "sebelah kanan Allah" adalah sebuah lambang bahwa Allah telah memberikan hormat yang besar pada Yesus dan kekuasaan atas yang lainnya. AT: "Kristus berada disebelah Allah di tempat yang penuh hormat dan kekuasaan"
"tunduk kepada Yesus Kristus"
Istri-istri harus tunduk sehingga suami-suami itu yang tidak taat dapat dimenangkan tanpa perkataan.
Para istri harus memenangkan mereka dengan diri yang berasal dari hati, bukan perhiasan dari luar.
Para istri harus memenangkan mereka dengan diri yang berasal dari hati, bukan perhiasan dari luar.
Petrus menyebut Sara sebagai contoh.
Petrus menyebut Sara sebagai contoh.
Para suami harus hidup bersama istri mereka dengan pengertian supaya doa-doa mereka tidak terhalangi.
Karena mereka semua dipanggil untuk melakukannya, mereka dapat mewarisi sebuah berkat.
Karena mereka semua dipanggil untuk melakukannya, mereka dapat mewarisi sebuah berkat.
Karena mata Tuhan melihat orang-orang benar.
Karena mata Tuhan melihat orang-orang benar.
Karena mata Tuhan melihat orang-orang benar.
Mereka yang menderita karena kebenaran diberkati.
Mereka disuruh untuk menaruh Kristus Tuhan di dalam hatimu sebagai kudus.
Mereka harus selalu menjawab dengan lemMereka harus selalu menjawab dengan lemah lembut dan hormat.
Mereka harus selalu menjawab dengan lemah lembut dan hormat.
Kristus sekali menderita supaya Dia dapat membawa Petrus dan orang percaya kepada Allah.
Roh-roh yang sekarang berada di dalam penjara tidak taat ketika kesabaran Allah sedang menunggu pada harihari Nuh.
Roh-roh yang sekarang berada di dalam penjara tidak taat ketika kesabaran Allah sedang menunggu pada harihari Nuh.
Ini melambangkan baptisan yang sekarang menyelamatkan orang percaya.
Mereka semua harus tunduk kepadaNya.
1 Jadi, karena Kristus telah menderita secara jasmani, hendaklah kamu mempersenjatai dirimu dengan pikiran yang sama, sebab orang yang telah mengalami penderitaan jasmani, telah berhenti berbuat dosa 2 sehingga dalam menjalani sisa hidup di dunia ini, ia tidak lagi mengikuti keinginan manusia, melainkan kehendak Allah. 3 Sebab cukuplah waktu pada masa lalumu untuk melakukan kebiasaan orang-orang yang tidak mengenal Allah; hidup dalam hawa nafsu, kemabukan, pesta pora, minum-minum, dan penyembahan berhala [1] yang penuh kekejian [2] .
4 Sekarang, mereka sangat heran ketika mendapati bahwa kamu tidak lagi ikut dalam kebejatan liar yang mereka lakukan. Oleh karena itu, mereka memfitnah kamu. 5 Akan tetapi, mereka akan memberi pertanggungjawaban kepada Dia yang akan menghakimi orang yang hidup dan yang mati. 6 Untuk alasan inilah, Injil [3] Injil di Daftar Istilah. diberitakan kepada orang-orang yang sekarang sudah mati [4] sehingga meskipun mereka sudah dihakimi di dunia ini sesuai dengan standar manusia, tetapi mereka hidup secara roh menurut ukuran Allah.
7 Akhir dari segala sesuatu sudah dekat. Karena itu, waspadalah dan berjaga-jagalah supaya dapat berdoa. 8 Di atas semuanya itu, teruslah saling mengasihi dengan sungguh-sungguh sebab kasih menutupi banyak sekali dosa. 9 Tunjukkanlah keramahan satu dengan lainnya tanpa mengeluh. 10 Karena setiap orang telah menerima karunia, pergunakanlah itu untuk melayani satu dengan lainnya sebagai pelayan [5] yang baik atas berbagai karunia dari Allah: 11 siapa yang berbicara, baiklah ia berbicara sebagai orang yang menyampaikan firman Allah; dan siapa yang melayani, baiklah ia melayani dengan kekuatan yang Allah berikan sehingga dalam segala hal, Allah dimuliakan melalui Yesus Kristus. Bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin.
12 Saudara-saudara yang kukasihi, janganlah terkejut dengan api pencobaan yang datang untuk menguji kamu, seolah-olah sesuatu yang aneh terjadi atas kamu. 13 Namun, bersukacitalah karena kamu ikut ambil bagian dalam penderitaan Kristus sehingga kamu juga dapat bersukacita dan bergembira pada saat kemuliaan-Nya dinyatakan. 14 Berbahagialah jika kamu dihina karena nama Kristus, sebab Roh [6] Roh di Daftar Istilah. kemuliaan dan Roh Allah diam di dalam kamu. 15 Akan tetapi, jangan ada di antara kamu yang menderita sebagai pembunuh, pencuri, pelaku kejahatan, atau sebagai orang yang suka mencampuri urusan orang lain. 16 Akan tetapi, siapa pun yang menderita sebagai orang Kristen [7] , janganlah ia malu, sebaliknya hendaklah ia memuji Allah karena menanggung sebutan itu. 17 Sudah saatnya penghakiman dimulai dari keluarga Allah. Dan, jika penghakiman Allah dimulai dari kita, bagaimanakah nasib orang-orang yang tidak taat kepada Injil Allah?
18 Jika orang saleh saja sulit untuk diselamatkan,
bagaimana dengan orang jahat dan orang berdosa? Amsal 11:31
19 Karena itu, biarlah mereka yang menderita karena kehendak Allah, mempercayakan jiwanya kepada Sang Pencipta yang setia, sambil terus melakukan apa yang baik.
Beberapa terjemahan meletakkan tiap baris puisi agak ke kanan agar lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan hal ini pada kutipan puisi Perjanjian Lama dalam 1 Petrus 4:18.
Bagian ini menggunakan istilah "Orang-orang bukan Yahudi" untuk menunjuk kepada semua orang-orang bukan Yahudi yang tidak mengenal Allah. Ini tidak termasuk orang-orang bukan Yahudi yang sudah menjadi Kristen. "Hawa nafsu, hasrat, pesta minuman keras, kemabukan, pesta bebas, dan penyembahan berhala" adalah tindakan yang termasuk dalam tindakan orang-orang bukan Yahudi yang tidak mengenal Allah. (Lihat:ungodly)
Jelas sekali bahwa Petrus sedang berbicara ke banyak orang Kristen yang sedang mengalami penganiayaan besar dan menghadapi kematian oleh karena iman mereka.
Hal ini tidak berarti bahwa setiap orang telah berhenti berbuat dosa. Hal ini akan bertentangan dengan bagian lain dari kitab suci. BHC Dinamis (Bebas Hak Cipta - Dinamis) telah memperjelas makna dari kalimat ini. (Lihat: sin)
<< | >>
Petrus melanjutkan pengajarannya kepada orang-orang percaya mengenai kehidupan Kristen. Dia memulai dengan memberikan sebuah kesimpulan dari pemaparannya pada pasal sebelumnya tentang penderitaan Kristus.
"di dalam tubuh"
Kalimat "persenjatailah dirimu" memberikan gambaran kepada pembacanya tentang para tentara yang menyiapkan senjatanya untuk berperang. Kalimat ini juga melukiskan istilah "tujuan yang sama" sebagai sebuah senjata atau mungkin sebuah baju untuk berperang. Gaya bahasa kiasan ini memberikan arti bahwa orang-orang percaya seharusnya memiliki pemikiran bahwa mereka akan menderita sama seperti Yesus yang menderita. AT: "Persiapkan dirimu dengan pikiran yang sama seperti yang ada pada Kristus."
Kata "jasmani" di sini berarti "tubuh." AT: "Dalam tubuhnya" atau "selama masih berada di bumi."
"telah berhenti melakukan dosa"
Segala hal yang yang biasanya diinginkan oleh orang berdosa.
Istilah-istilah ini menunjuk kepada kegiatan di mana orang-orang berkumpul untuk meminum minuman beralkohol serta melakukan hal-hal yang memalukan.
Contoh-contoh dosa yang liar dan tidak ada batasnya ini diumpamakan seperti banjir besar yang menyapu bersih manusia.
melakukan segala sesuatu hal yang dapat memuaskan hawa nafsu tubuh mereka.
Kemungkinan artinya adalah 1) "Allah, yang siap menghakimi" atau 2) "Kristus, yang siap menghakimi"
Hal ini berarti semua orang, baik mereka yang masih hidup ataupun yang sudah mati. AT: "Semua orang"
Kemungkinan artinya adalah 1) "Injil juga diberitakan kepada orang-orang mati" atau 2) "Injil juga diberitakan bagi mereka yang dulunya hidup tapi yang sekarang telah mati"
Ungkapan ini dapat dinyatakan secara aktif. Kemungkinan artinya adalah 1) Kristus memberitakan. AT: "Kristus memberitakan kabar baik" atau 2) Orang-orang memberitakan. AT: " Orang-orang memberitakan kabar baik "
Ungkapan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. Kemungkinan artinya adalah 1) Allah menghakimi mereka dalam hidup ini di dunia. AT: "Allah menghakimi mereka dalam tubuh jasamani mereka sebagai manusia" atau 2) Orang-orang menghakimi mereka sesuai dengan ukuran manusia. AT: "Orang-orang menghakimi mereka dalam tubuh jasmaninya sebagai manusia"
Ini adalah sebuah pernyataan tentang kematian sebagai puncak penghakiman.
Kemungkinan artinya adalah 1) "hidup secara rohani sesuai kehendak Allah karena Roh Kudus memberikan kemampuan kepada mereka" atau 2) "Hidup menurut ukuran Allah oleh kuasa Roh Kudus"
Hal ini mengacu pada akhir kehidupan dunia pada saat kedatangan Kristus yang kedua kalinya.
Akhir dunia yang akan segera terjadi diungkapkan seperti sebuah benda yang datang semakin mendekat. AT: "Akan segera terjadi"
Kedua ungkapan ini pada dasarnya memiliki arti yang sama. Petrus menggunakan kedua kata ini untuk memberikan penekanan perlunya berpikir secara jernih tentang kehidupan karena akhir dunia sudah dekat.
Kata "tenang" di sini menunjuk kepada kejernihan mental dan kewaspadaan. Lihat bagaimana Anda menggunakannya dalam [1 Petrus 1:13]
"Yang paling penting dari semuanya."
Petrus menggambarkan "kasih" seperti seorang yang meletakkan penutup atas dosa-dosanya terhadap orang lain. Kemungkinan artinya adalah 1) "orang yang mengasihi tidak akan mencari-cari kesalahan orang lain" atau 2) "orang yang mengasihi akan mengampuni dosa orang-orang lain, sekalipun dosanya banyak"
Menunjukkan kebaikan dan menyambut semua orang yang datang berkunjung.
Hal ini menunjuk pada kemampuan rohani yang Allah berikan kepada orang-orang percaya. AT: "Karena setiap kamu telah menerima kemampuan rohani yang khusus sebagai sebuah karunia dari Allah"
Hal ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Kamu akan memuliakan Allah dalam segala hal"
dipuji, dihormati
Seperti api yang memurnikan emas, pencobaan akan menguji dan memurnikan iman seseorang.
Kedua kata ini pada dasarnya bermakna sama, keduanya memperjelas tingkat kegembiraan. AT: "bergembiralah senantiasa" atau "berbahagialah"
"Ketika Allah menyatakan kemuliaan Kristus"
Kata "nama" di sini menunjuk kepada Kristus sendiri. Ini dapat dinyatakan dalam kalimat aktif. AT: "Jika orang meenghinamu karena imanmu dalam Kristus"
Kedua kata ini menunjuk kepada Roh Kudus. AT: "Roh kemuliaan, yang merupakan Roh Allah" atau "Roh kemuliian Allah"
tinggal bersama kamu
Ini menunjuk kepada seseorang yang suka ikut campur dalam urusan orang meskipun mereka tidak berhak.
"menderita sebagai orang Kristen" atau "karena orang mengenalinya sebagai seorang Kristen." Kata "sebutan itu" menunjuk kepada pada kata "Kristen."
Kata ini menunjuk kepada orang-orang percaya yang Petrus sebut sebagai keluarga Allah.
Petrus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa penghakiman Allah jauh lebih hebat kepada mereka yang menolak Injil daripada kepada mereka yang percaya. AT: "Jika dimulai dari kita, orang-orang yang tidak mematuhi Allah akan dihukum lebih lagi."
"apa yang akan terjadi pada mereka"
"mereka yang tidak percaya akan Injil Allah." Kata "taat" disini bermakna mempercayai.
Petrus menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan bahwa orang-orang yang berdosa akan lebih menderita daripada orang yang percaya. AT: "orang benar ... orang yang tidak mengenal Tuhan dan orang berdosa akan mengalami hukuman yang jauh lebih berat."
"Apa yang akan terjadi pada orang yang tidak mengenal Tuhan dan orang berdosa?"
Kata "diselamatkan" di sini mengacu pada penyelamatan terakhir ketika Kristus datang kembali. Dapat dituliskan dalam bentuk aktif. AT: "Orang saleh akan menderita sebelum Allah menyelamatkan mereka"
Kata "tidak beriman" dan "pendosa" pada dasarnya bermakna sama dan menekankan kejahatan dari orang-orang ini. AT: "pendosa yang tak mengenal Allah"
Kata "jiwa-jiwa" di sini menunjuk kepada keseluruhan hidup. AT: "memercayakan diri mereka" atau "memercayakan hidup mereka"
Kata benda abstrak "melakukan yang baik" dapat diterjemahkan dengan sebuah kata keterangan. AT: "mereka berbuat baik" atau "mereka hidup dengan secara benar"
Petrus memerintahkan mereka untuk memperlengkapi diri dengan tujuan yang sama dengan Kristus ketika Dia harus menderita dalam daging.
Mereka bicara hal-hal jahat tentang orang-orang asing, yang terpilih, karena mereka tidak melakukan hawa nafsu, keinginan, kemabukan, perjamuan minum, pesta pora, dan penyembahan berhala yang terlarang seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah.
Mereka bicara hal-hal jahat tentang orang-orang asing, yang terpilih, karena mereka tidak melakukan hawa nafsu, keinginan, kemabukan, perjamuan minum, pesta pora, dan penyembahan berhala yang terlarang seperti orang-orang yang tidak mengenal Allah.
Allah siap untuk menghakimi baik yang hidup maupun yang sudah mati.
Mereka harus melakukan hal itu karena akhir segalanya akan datang, demi kebaikan doa-doamu.
Mereka harus menggunakan karunia mereka sehingga Allah dapat ditinggikan melalui Yesus Kristus.
Mereka harus menggunakan karunia mereka sehingga Allah dapat ditinggikan melalui Yesus Kristus.
Karena mereka diberkati jika mereka diejek.
Karena mereka diberkati jika mereka diejek.
Karena mereka diberkati jika mereka diejek.
Orang Kristen tidak boleh menderita sebagai pembunuh, pencuri, pelaku kejahatan, atau seorang pengacau.
Karena bahkan orang benar akan diselamatkan dari kesusahan.
Karena bahkan orang benar akan diselamatkan dari kesusahan.
Mereka harus memercayakan jiwanya kepada Pencipta yang setia sembari mereka tetap berbuat baik.
1 Karena itu, sebagai sesama penatua dan saksi mata penderitaan Kristus, dan juga sebagai orang yang akan ikut ambil bagian dalam kemuliaan yang akan dinyatakan, aku mendorong para penatua [1] yang ada di antara kamu: 2 Gembalakanlah domba-domba Allah [2] yang ada padamu! Jangan karena paksaan, tetapi dengan rela, seperti yang Allah kehendaki; jangan melakukannya untuk mendapatkan keuntungan yang hina, tetapi karena kesediaanmu. 3 Jangan pula bertindak sebagai penguasa terhadap mereka yang dipercayakan ke dalam tanggung jawabmu, tetapi jadilah teladan bagi kawanan itu. 4 Dengan demikian, ketika nanti Sang Gembala Agung [3] datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak akan layu.
5 Demikian juga kamu, yang lebih muda, tunduklah kepada tua-tuamu; dan hendaklah kamu semua memiliki kerendahan hati, yang seorang kepada yang lain karena:
Allah menentang orang yang sombong,
tetapi Ia memberi anugerah kepada orang yang rendah hati. Amsal 3:34
6 Sebab itu, rendahkanlah dirimu di bawah tangan Allah yang penuh kuasa. Maka, Ia akan meninggikan kamu pada waktunya. 7 Serahkanlah semua kekhawatiranmu kepada Allah karena Ia yang memelihara kamu.
8 Waspadalah dan berjaga-jagalah! Musuhmu, si Iblis, berjalan mondar-mandir seperti singa yang mengaum, mencari mangsa untuk ditelannya. 9 Lawanlah Iblis! Berdirilah teguh dalam imanmu karena kamu tahu bahwa di seluruh dunia, saudara-saudara seimanmu juga menanggung penderitaan yang kamu alami.
10 Dan, setelah kamu menderita untuk sementara waktu, Allah sumber segala anugerah yang telah memanggilmu untuk ikut ambil bagian dalam kemuliaan-Nya yang kekal di dalam Kristus akan memulihkan, meneguhkan, menguatkan, dan membangun kamu. 11 Bagi Dialah, kuasa untuk selama-lamanya. Amin!
12 Aku menulis surat singkat ini kepadamu melalui Silwanus, yang kukenal sebagai saudara seiman yang setia. Aku ingin memberi semangat dan kesaksian kepadamu, bahwa ini adalah anugerah yang sejati dari Allah. Berdirilah teguh di dalam anugerah itu.
13 Jemaat yang ada di Babilonia [4] , yang juga umat pilihan Allah, menyampaikan salam kepadamu. Markus, anakku dalam Kristus, juga menyampaikan salam untukmu. 14 Berilah salam satu sama lain dengan ciuman kasih [5] .
Damai sejahtera bagi semua yang ada dalam Kristus. Amin.
Ayat-ayat 1 Petrus 12-14 merupakan salam penutup dari surat ini. Ini adalah hal biasa untuk surat yang dibuat di Timur jaman dulu.
Ada perdebatan tentang panggilan yang digunakan untuk pemimpin jemaat. Beberapa panggilan itu adalah pengawas, penatua, pendeta, diaken dan uskup.
Mahkota adalah gambaran penting yang digunakan di Injil/Firman. Ada beberapa kata-kata Yunani yang diterjemahkan menjadi "Mahkota" didalam bahasa Inggris. Mahkota disini adalah sebagai hadiah. (Lihat: reward)
Allah digambarkan sebagai singa di Injil ini. Yesus adalah singa dari suku Yehuda. Di pasal ini, Setan dideskripsikan sebagai "singa yang mengaum". Maksudnya adalah Setan ingin menghancurkan kesaksian Kristen, namun mungkin istilah ini digunakan karena dia adalah peniru Allah.
Babilonia adalah epitomia dari kejahatan. Babilonia sering sekali menjadi metafora dari tempat yang jahat atau orang-orang jahat. Di pasal ini, kemungkinan ditujukan kepada Roma
<< |
Petrus secara khusus berbicara kepada penatua.
Ini adalah referensi dari kedatangan Kristus yang kedua. Kalimat ini bisa diubah ke bentuk aktif. AT: "kemuliaan Allah yang akan dinyatakan oleh-Nya."
Petrus berbicara tentang orang-orang percaya sebagai domba-domba dan para penatua sebagai gembala yang peduli kepadanya.
Kemungkinan maknanya adalah 1) seorang "pengawas" adalah seorang pelayan resmi yang menjaga orang-orang Tuhan, atau 2) penulis menjelaskan apa yang gembala-gembala lakukan ("Gembalakanlah domba-domba Allah"), "memperhatikan mereka."
Penatua harus memimpin dengan menjadi teladan dan bukan bertindak seperti seorang tuan yang kejam pada hamba-hambanya.
Kamu dapat menerjemahkan ini menggunakan frasa yang diungkapkan secara lisan. AT: "yang Allah percayakan ke dalam tanggung jawabmu"
Petrus berbicara tentang Yesus seolah-olah Dia adalah seorang gembala yang berkuasa atas segala gembala. Kalimat ini bisa diubah ke bentuk aktif. AT: "Ketika Yesus, Sang Gembala Agung, datang" atau "Ketika Allah menyatakan Yesus, Sang Gembala Agung"
Kata "mahkota" di sini mewakili upah yang diterima oleh seseorang sebagai lambang kemenangan. Kata "tidak akan layu" berarti mahkota itu abadi. AT: "upah mulia yang abadi"
mulia
Petrus memberikan sebuah instruksi kepada para orang muda dan melanjutkan untuk menginstruksi semua orang percaya.
Kalimat ini merujuk kepada para penatua yang dulunya menyerah kepada Kepala Gembala 1 Petrus 5: 1-4.
Kalimat ini merujuk kepada semua orang percaya, tidak hanya orang-orang yang lebih muda.
Petrus membicarakan tentang mempunyai kualitas kerendahan hati seperti pakaian . AT: "rendah hatilah terhadap sesama" atau "bersikap rendah hati"
Disini kata "tangan" merujuk kepada kuasa Allah untuk menyelamatkan yang rendah hati dan menghakimi yang berbangga diri atau sombong. AT: "dibawah kuasa Allah, maka" atau "dibawah Allah, menyaradari bahwa Ia berkuasa, maka"
Petrus berbicara tentang kekhawatiran seolah-olah itu adalah beban yang berat yang orang-orang serahkan kepada Allah, daripada mereka bawa sendiri. AT: "Percayalah kepada-Nya terhadap semua yang engkau khawatirkan" atau "Biarkan Dia membereskan semua masalah-masalahmu"
Disini kata "waspada" merujuk ke kejernihan mental dan kewaspadaan. Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini di 1 Perus 1:13. AT: "Kendalikanlah pikiranmu" atau "Hati-hati terhadap apa yang kau pikirkan" (Lihat:
Petrus membandingkan iblis dengan singa yang mengaum. Seperti singa yang lapar menelan mangsanya, iblis mencari dan menghancurkan iman-iman orang percaya.
"berjalan ke" or "berjalan-jalan dan berburu"
Berdiri adalah metonimia dari bertarung. AT: "Lawanlah dia"
Petrus membicarakan sesama orang percaya sebagai anggota perkumpulan orang percaya . AT: "sesama orang percaya"
"di beberapa tempat di seluruh dunia"
Ini adalah akhir dari surat Petrus. Disini dia memberikan penjelasan terakhir mengenai suratnya dan salam penutupnya.
"dalam waktu yang singkat "
Disini kata "anugerah" bisa merujuk ke sesuatu yang Allah beri atau sifat Allah. Arti yang mendekati adalah 1) "Allah yang selalu memberikan apa yang kita butuhkan" atau 2) "Allah yang penuh anugerah."
"yang memilihmu untuk membagi kemuliaan-Nya yang kekal di surga karena engkau telah mengikut Kristus"
"membuatmu sempurna" atau "memulihkanmu" atau "membuatmu baikan"
Dua ekspresi ini mempunyai arti yang sama, yaitu, Allah akan membuat orang-orang percaya untuk mengikutnya dan mematuhinya meskipun akan ada penderitaan-penderitaan yang akan mereka alami
Silwanus menulis kata-kata yang Petrus suruh dia untuk ditulis di suratnya. Wrote the words that Peter told him to write in the letter.
"Yang aku tulis adalah anugerah sejati dari Allah". Disini kata "anugerah" merujuk ke pesan dari injil ini, yang memberi tahu apa saja kebaikan yang Allah lakukan kepada orang-orang percaya.
Kata "di dalam " merujuk kepada anugerah dari Allah. "Berkomitmen kuat kepada anugerahnya yang dibicarakannya dan berdiri teguh di satu tempat, tidak akan goyah. AT: "Tetap berkomitmen terhadapnya"
Disini kata "Para wanita" kemungkinan merujuk kepada orang-orang percaya yang tinggal di "Babilonia." Arti yang mendekati untuk "Babilonia" adalah 1) Symbol dari kota Roma, 2) Simbol dari disemua tempat dimana orang Kristen menderita, atau 3) merujuk secara harafiah ke kota Babilonia. Tapi ini lebih merujuk ke kota Roma.
Kalimat ini bisa diubah ke bentuk aktif. AT: "yang Allah pilih seperti dia telah memilihmu"
Petrus mengatakan Markus seolah-olah dia adalah anak rohaninya. AT: "anak spiritualku" atau "yang seperti anak bagiku"
"ciuman yang mengasihi" atau "ciuman yang menunjukkan kasihmu kepada sesama"
Petrus adalah sesama penatua, saksi dari penganiayaan Kristus, dan peserta dalam kemuliaan yang akan dinyatakan.
Ia menasihati mereka untuk menggembalakan kawanan domba Allah dan memerhatikan mereka.
Ia menasihati mereka untuk menggembalakan kawanan domba Allah dan memerhatikan mereka.
Mereka harus tunduk kepada yang tua.
Karena Allah memberikan kasih karunia kepada yang rendah hati, supaya Allah dapat meninggikan mereka dalam waktu yang tepat.
Karena Allah memberikan kasih karunia kepada yang rendah hati, supaya Allah dapat meninggikan mereka dalam waktu yang tepat.
Karena Allah memberikan kasih karunia kepada yang rendah hati, supaya Allah dapat meninggikan mereka dalam waktu yang tepat.
Mereka disuruh untuk sadar, berjaga-jaga, berdiri melawan iblis, dan kuat di dalam iman.
Ia seperti singa yang mengaum-ngaum yang sedang berjalan berkeliling, mencari seseorang yang dapat diterkam.
Mereka disuruh untuk sadar, berjaga-jaga, berdiri melawan iblis, dan kuat di dalam iman.
Allah akan menyempurnakan, meneguhkan, dan menguatkan mereka.
Ia berkata bahwa apa yang telah ia tuliskan adalah anugerah Allah yang benar.
Petrus menganggap Silwanus sebagai saudara yang setia
Dia yang berada di Babilon, dan Markus, anak Petrus, memberikan salam; mereka memberi salam dengan ciuman kasih kudus.
Dia yang berada di Babilon, dan Markus, anak Petrus, memberikan salam; mereka memberi salam dengan ciuman kasih kudus.
1 Dari Simon Petrus, hamba [1] Hamba di Daftar Istilah. dan rasul [2] Rasul di Daftar Istilah. Yesus Kristus, kepada mereka yang telah menerima iman yang sama dengan yang kami miliki melalui kebenaran Allah dan Juru Selamat kita, Yesus Kristus.
2 Kiranya anugerah dan damai sejahtera melimpah bagimu di dalam pengenalan akan Allah dan Yesus, Tuhan kita.
3 Kuasa-Nya yang ilahi telah menganugerahkan kepada kita segala sesuatu yang berkenaan dengan hidup dan kesalehan, melalui pengetahuan akan Dia yang telah memanggil kita menuju kepada kemuliaan dan kebaikan-Nya. 4 Melaluinya, Ia telah menganugerahkan kepada kita janji-janji-Nya yang amat besar dan berharga supaya dengan janji-janji tersebut kamu dapat ikut ambil bagian dalam keilahian-Nya, dan terhindar dari kerusakan yang terjadi di dunia, yang disebabkan oleh berbagai hawa nafsu.
5 Untuk tujuan itu, berusahalah dengan sungguh-sungguh untuk menambahkan imanmu dengan kebajikan, kebajikan dengan pengetahuan, 6 dan pengetahuan dengan penguasaan diri, dan penguasaan diri dengan ketabahan, ketabahan dengan kesalehan, 7 kesalehan dengan kasih persaudaraan, kasih persaudaraan dengan kasih yang tidak mementingkan diri sendiri. 8 Sebab, jika semuanya ini ada dalam dirimu dan terus bertambah-tambah, maka kamu tidak mungkin menjadi sia-sia atau tidak berbuah dalam pengetahuan akan Tuhan kita, Yesus Kristus. 9 Akan tetapi, orang yang tidak memiliki semuanya itu adalah orang yang tidak dapat melihat dengan jelas [3] dan buta karena ia lupa bahwa ia telah dibersihkan dari dosa-dosanya yang lalu.
10 Oleh karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah lebih giat lagi untuk memastikan bahwa kamu benar-benar dipanggil dan dipilih; sebab jika kamu melakukannya, kamu tidak akan jatuh. 11 Dengan demikian, pintu ke dalam kerajaan kekal Tuhan dan Juru Selamat kita, Yesus Kristus, akan terbuka lebar bagimu. [4]
12 Itulah sebabnya, aku bermaksud untuk selalu mengingatkanmu akan semua hal itu, sekalipun kamu telah mengetahuinya dan telah dibangun dengan kokoh dalam kebenaran yang sekarang kamu miliki. 13 Selama aku masih hidup dalam kemah duniawi ini [5] , aku menganggap perlu untuk mendorong kamu dengan cara mengingatkanmu, 14 sebab aku tahu bahwa aku akan segera meninggalkan kemah ini seperti yang telah ditunjukkan kepadaku dengan jelas oleh Tuhan kita, Kristus Yesus. 15 Dan, aku akan berusaha dengan segenap upayaku untuk membuatmu tetap mengingat semuanya ini setelah kepergianku.
16 Sebab kami tidak mengikuti mitos-mitos yang dikarang dengan cerdik ketika memperkenalkan kepadamu kuasa dan kedatangan Tuhan kita, Yesus Kristus, tetapi karena kami adalah saksi-saksi mata akan kemuliaan-Nya. 17 Sebab ketika Yesus menerima hormat dan kemuliaan dari Allah Bapa, seperti saat dikatakan kepada-Nya oleh Yang Mahamulia, “Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan,” 18 kami pun mendengar suara itu datang dari surga ketika kami bersama-sama dengan-Nya di atas gunung suci [6] .
19 Kami juga semakin diyakinkan oleh perkataan nubuat, yang sebaiknya juga kamu perhatikan dengan cermat, seperti memperhatikan pelita yang bercahaya di tempat yang gelap, sampai pagi datang dan bintang fajar [7] terbit dalam hatimu. 20 Akan tetapi, hal terutama yang harus kamu pahami adalah bahwa tidak ada nubuat [8] Nubuat di Daftar Istilah. dalam Kitab Suci yang berasal dari penafsiran seorang manusia, 21 sebab tidak ada satu pun nubuat yang muncul dari keinginan manusia; sebaliknya, orang-orang berbicara atas nama Allah berdasarkan pimpinan Roh Kudus [9] Roh Kudus di Daftar Istilah. .
Pertumbuhan rohani orang Kristen sering digambarkan dengan tindakan mengenal Allah secara lebih dalam atau mengenal Allah lebih baik. Hal ini dikarenakan orang-orang Kristen akan mengenal Allah dengan lebih baik ketika mereka bertumbuh. (lihat: spirit)
Petrus percaya orang Kristen yang tidak saleh telah melupakan betapa berharganya keselamatannya. Dia memiliki alasan: jika mereka mengingat kehidupan lamanya dan juga mengingat apa yang telah Yesus perbuat, maka mereka akan cukup terdorong untuk hidup dengan saleh. (lihat: godly dan save)
Petrus menggambarkan kekristenan sebagai keyakinan yang telah dinyatakan dan diberikan oleh Allah, dan secara tidak langsung keyakinan ini bukanlah buatan manusia, seperti halnya agama-agama yang lain
| >>
Petrus memperkenalkan dirinya sebagai penulis dan mengenalkan dan menyambut orang-orang percaya yang tulisannya dia tujukan.
Petrus berbicara tentang menjadi pelayan Yesus Kristus. ia juga diberikan kedudukan dan otoritas untuk menjadi rasul Kristus
sebab orang-orang yang telah menerima iman mengungkapkan bahwa Allah telah memberikan kepercayaan kepada mereka. AT: "kepada mereka yang telah Allah berikan kepercayaan yang sama berharganya".
"kepada kalian yang telah menerima." Petrus menujukan ini kepada semua orang-orang percaya yang membaca pesan ini.
Kata "kami' menunjuk kepada Petrus dan para rasul yang lain, tetapi tidak ditujukan kepada orang-orang yang menerima tulisannya. AT: "kami para rasul telah menerima"
Allahlah yang akan memberikan anugerah dan damai sejahtera bagi orang-orang percaya. AT: Biarlah Allah melimpahkan anugerah dan damai sejahtera bagimu
Petrus berbicara tentang damai sejahtera seperti layaknya sebuah obyek yang dapat bertambah dalam ukuran atau jumlah.
Anda dapat menerjemahkan "pengenalan" menggunakan kalimat yang menggunakan kata kerja. AT: "dalam pengenalan akan Allah dan Yesus Tuhan kita"
Petrus mulai mengajarkan orang-orang percaya tentang hidup dalam kesalehan.
Kata "kesalehan" memberikan gambaran kata "hidup" AT: "dengan hidup yang saleh""
Kata "kita" menununjuk kepada Petrus dan pembaca suratnya.
Akhiran kata "nya" menunjuk kepada "kemuliaannya dan kebaikannya"
"kamu dapat berbagi"
seperti adanya Allah
Petrus berbicara tentang orang-orang yang tidak menderita oleh kerusakan yang disebabkan hawa nafsu yang jahat. Kata "rusak" adalah kata benda abstrak yang dapat diterjemahkan dengan frasa verbal. AT: "dengan begitu hawa nafsu yang jahat tidak akan merusakkanmu" Liihat: dan
kata "itu" menunjuk pada apa yang Petrus katakan di ayat sebelumnya. AT: "Sebab apa yang telah Allah perbuat"
Frasa ini menunjuk pada kasih yang dinyatakan terhadap teman atau keluarga, atau mungkin juga berarti kasih bagi seluruh keluarga rohani.
Kata ini menunjuk pada kepercayaan, kebaikan, pengetahuan, pengendalian diri, kesabaran, kesalehan, kasih persaudaraan, dan kasih, yang Petrus sebutkan dalam ayat-ayat sebelumnya.
Petrus berbicara tentang seseorang yang tidak memiliki kualitas yang digambarkan seperti sebuah ladang yang tidak memberlkan hasil panen. Kalimat ini dapat dinyatakan menjadi sebuah bentuk aktif. AT: "Kamu akan menghasilkan dan berbuah" atau "kamu akan berhasil"
Kedua ungkapan ini pada dasarnya memiliki arti yang sama dan memberikan penegasan bahwa orang tersebut tidak akan menjadi produktif atau mengalami keuntungan apapun dari pengetahuan akan Yesus
Anda dapat menerjemahkan kata "pengetahuan" dengan menggunakan kata kerja. AT: "melalui Allahmu yang maha tahu dan Yesus Tuhan kita"
siapa pun yang tidak memiliki semuanya itu
Petrus berbicara tentang seseorang yang tidak memiliki standar tertentu seolah-olah ia tidak dapat melihat dengan jelas atau buta, sebab ia tidak memahami betapa bernilainya mereka. AT: "seperti seseorang yang tidak dapat melihat dengan jelas betapa berharganya mereka"
Anda dapat menggunakan kata kerja untuk menerjemahkan ini. AT: "sebab Allah membersihkannya dari dosa-dosa yang lalu"
Kata-kata "panggil" dan "pilih" memiliki arti yang sama dan mengacu pada pilihan Allah yang memilih mereka untuk menjadi milikNya. AT: "pastikan Allah telah benar memilihmu untuk menjadi milikNya"
Kata "tersandung" menunjuk baik untuk 1) jatuh ke dalam dosa. AT: "kamu tidak akan melakukan perbuatan dosa" atau 2) menjadi tidak setia kepada Kristus.
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan membuka lebar pintu ke dalam kerajaan kekal"
kesempatan untuk masuk
Petrus menceritakan kepada orang-orang percaya tentang kewajibannya untuk terus mengingatkan mereka dan mengajar mereka.
kata "semuanya ini" merujuk kepada semua hal yang Petrus katakan pada ayat-ayat sebelumnya.
"kamu kuat di dalam hal-hal kebenaran ini"
Kata "membangun" berarti untuk membangunkan seseorang dari tidurnya. Petrus berkata yang membuat pendengarnya berpikir tentang hal-hal ini seakan-akan dia membangunkan mereka dari tidurnya. AT: "untuk mengingatkanmu hal-hal ini supaya kamu akan berpikir tentang mereka"
Petrus berkata tentang tubuhnya seperti jika itu adalah sebuah kemah yang ia pakai dan tanggalkan. Berada di dalam tubuhnya menunjukkan kehidupan dan menanggalkannya menunjukkan kematian. AT: "selama aku berada di tubuh ini ... Aku akan segera menanggalkan badan ini" atau "selama aku hidup ... aku akan mati segera"
Petrus berbicara mengenai kematiannya yang meninggalkan satu tempat untuk pergi ke tempat lain. AT. "setelah kematianku" atau "setelah aku mati"
Petrus lalu menjelaskan ajarannya kepada orang-orang percaya dan mengapa ia dapat dipercaya.
Kata "kami" menunjuk pada Petrus dan para rasul yang lain, tetapi bukan kepada pembaca surat Petrus. AT: "sebab kami para rasul tidak mengikuti cerita yang dibuat-buat"
Dua istilah ini dapat menunjuk ke hal yang sama dan diterjemahkan menjadi satu-kesatuan. AT: "kuasa kedatangan"
beberapa kemungkinan artinya adalah: 1) kedatangan kedua dari Tuhan Yesus atau 2) kedatangan pertama dari Tuhan Yesus Kristus
Kata "kita" menunjuk kepada semua orang percaya.
dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "ketika ia mendengar suara datang dari Yang Mahamulia" atau "ketika ia mendengar suara dari Yang Mahamulia berbicara kepadanya" atau "ketika Yang Mahamulia berbicara kepadanya"
Petrus menunjuk kepada Allah dalam kaitannya dengan kemuliaanNya. Ini adalah ungkapan yang menghindari penggunaan nama Allah, di luar penghormatan yang seharusnya ditujukan kepadaNya
Dengan kata "kami" Petrus menuunjuk pada dirinya sendiri dan kepada murid Yakobus dan Yohanes, yang mendengar suara dari Allah. AT: "Kita sendiri mendengar suara itu yang datang dari surga"
"mendengar suara orang yang berbicara dari surga"
"Kami bersama dengan Yesus"
Petrus mulai mengingatkan orang-orang percaya tentang munculnyaguru palsu.
Ini adalah hal-hal yang Petrus dan para rasul lainnya lihat, yang digambarkan pada ayat-ayat sebelumnya, untuk memberikan pembenaran pada apa yang para rasul katakan. kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Hal yang kita lihat membuat perkataan nubuat ini lebih meyakinkan" dan
Kata "kami" menunjuk pada semua orang percaya, termasuk Petrus dan para pembaca suratnya.
Ungkapan ini menunjuk kepada Perjanjian Lama. AT: "kitab-kitab, yang rasul-rasul bicarakan yang dibuat"
Petrus mengajarkan orang-orang percaya untuk memerhatikan lebih baik pesan nubuat. .
Petrus membandingkan perkataan nubuat yang memberikan cahaya dalam gelap sampai cahaya datang. Datangnya pagi adalah sumber dari kedatangan Kristus.
Istilah "bintang fajar" menunjuk pada planet Venus, yang kadang terbit sebelum matahari dan menunjukkan dini hari sudah dekat
Istilah "bintang fajar" menunjuk pada planet Venus, yang terkadang terbit sebelum matahari dan menunjukkan dinihari sudah dekat.
"yang terpenting, yang kamu harus pahami"
Beberapa kemungkinan artinya adalah: 1) rasul-rasul tidak membuat pesan-pesan nubuatnya sendiri atau 2) orang-orang harus mengandalkan Roh Kudus untuk memahami pesan-pesan nubuat dengan bantuan seluruh kumpulan orang Kristen yang percaya.
Petrus berkata tentang Roh Kudus yang membantu rasul-rasul untuk menulis apa yang Tuhan mau untuk mereka tulis seolah-olah Roh Kudus yang membawa mereka dari satu tempat ke tempat lain. AT: "orang-orang yang berbicara dari Allah seperti Roh Kudus yang mengarahkan mereka
Simon Petrus, seorang hamba dan rasul dari Yesus Kristus.
Petrus menulis kepada mereka yang telah menerima iman yang sama.
Kepada mereka telah diberikan melalui pengetahuan akan Allah.
Allah melakukan itu supaya mereka memperoleh bagian dari sifat Ilahi.
Allah melakukan itu supaya mereka memperoleh bagian dari sifat ilahi.
Mereka harus menambahkan kasih melalui iman mereka.
Mereka harus menambahkan kasih melalui iman mereka.
Mereka harus menambahkan kasih melalui iman mereka.
Ia telah melupakan pengampunan dosa-dosanya yang lampau.
Mereka tidak akan tersandung, dan mereka beroleh hak penuh masuk ke dalam kerajaan kekal dari Tuhan dan Juruselamat mereka Yesus Kristus.
Mereka tidak akan tersandung, dan mereka beroleh hak penuh masuk ke dalam kerajaan kekal dari Tuhan dan Juruselamat mereka Yesus Kristus.
Karena Tuhan Yesus Kristus telah menunjukkan kepada mereka bahwa sebentar lagi Ia akan meninggalkan kemah tubuhnya.
Karena Tuhan Yesus Kristus telah menunjukkan kepada mereka bahwa sebentar lagi Ia akan meninggalkan kemah tubuhnya.
Karena Tuhan Yesus Kristus telah menunjukkan kepada mereka bahwa sebentar lagi Ia akan meninggalkan kemah tubuhnya.
Mereka melihat bahwa Dia menerima dari Allah Bapa hormat dan kemuliaan.
Mereka melihat bahwa Dia menerima dari Allah Bapa hormat dan kemuliaan.
Karena nubuatan tertulis tidak pernah datang dari penafsiran nabi, maupun dari kehendak manusia, tetapi oleh manusia yang dibimbing Roh Kudus yang berbicara dari Allah.
Karena nubuatan tertulis tidak pernah datang dari penafsiran nabi, maupun dari kehendak manusia, tetapi oleh manusia yang dibimbing Roh Kudus yang berbicara dari Allah.
Karena nubuatan tertulis tidak pernah datang dari penafsiran nabi, maupun dari kehendak manusia, tetapi oleh manusia yang dibimbing Roh Kudus yang berbicara dari Allah.
1 Pada zaman dahulu, ada nabi-nabi palsu [1] Nabi Palsu di Daftar Istilah. di antara umat Allah, seperti sekarang juga ada guru-guru palsu [2] di antara kamu yang dengan sembunyi-sembunyi mengajarkan ajaran-ajaran yang merusak, bahkan menyangkal Tuhan yang telah menebus mereka sehingga mendatangkan kehancuran yang cepat atas diri mereka sendiri. 2 Dan, akan ada banyak orang yang akan mengikuti cara hidup mereka yang tidak bermoral, dan karena merekalah, jalan kebenaran akan dihujat. 3 Dengan serakah mereka akan mengambil untung darimu dengan kata-kata yang penuh tipuan; hukuman bagi mereka yang sudah disiapkan sejak dahulu kala tidak akan ditunda-tunda, dan kehancuran mereka tidak akan terlelap.
4 Sebab, jika Allah saja tidak menahan diri ketika para malaikat berdosa, melainkan melempar mereka ke dalam neraka dan menyerahkan mereka ke dalam rantai kegelapan untuk ditahan sampai penghakiman,
5 dan jika Allah juga tidak menyayangkan dunia purba kecuali Nuh, seorang pemberita kebenaran bersama tujuh orang lainnya, tetapi mendatangkan air bah ke atas dunia yang tidak mengenal Allah;
6 dan jika Allah menghukum kota Sodom dan Gomora [3] dengan cara menghancurkan kedua kota itu hingga menjadi abu, dan menjadikan mereka sebagai contoh tentang apa yang akan terjadi pada orang-orang jahat yang hidup pada masa berikutnya; 7 dan jika Allah menyelamatkan Lot, orang benar itu, yang menderita karena cara hidup yang najis dari orang-orang yang tidak mengenal hukum, 8 (untuk sementara waktu, Lot hidup di tengah-tengah mereka setiap hari, dan jiwanya yang benar menderita karena melihat dan mendengar perbuatan-perbuatan jahat yang ia lihat dan dengar;) 9 maka Allah pasti tahu bagaimana melepaskan orang-orang benar dari pencobaan dan menahan orang-orang jahat untuk dihukum pada hari penghakiman, 10 khususnya mereka yang memuaskan tubuhnya dalam keinginan cemarnya, dan yang meremehkan pemerintah.
Dengan sangat lancang dan sombong, guru-guru palsu itu tidak takut menghina makhluk-makhluk yang mulia [4] , 11 padahal para malaikat, yang meskipun jauh lebih kuat dan lebih berkuasa daripada mereka, tidak mengucapkan tuduhan yang mengandung hujatan terhadap mereka di hadapan Tuhan.
12 Guru-guru palsu ini seperti binatang yang tidak berakal, yang dilahirkan untuk ditangkap dan dibunuh; mereka menghujat apa yang tidak mereka mengerti, akan dibinasakan dalam kehancuran mereka sendiri; 13 mereka akan ditimpa kejahatan sebagai upah atas perbuatan mereka yang jahat.
Mereka menganggap bermabuk-mabukan pada siang hari sebagai kesenangan. Mereka adalah noda dan cela, bersukaria dalam muslihat mereka ketika makan bersama-sama denganmu. 14 Mereka memiliki mata yang penuh nafsu perzinaan dan yang tidak berhenti berbuat dosa, mereka menggoda orang-orang yang lemah jiwanya, dan hati mereka telah terlatih dalam keserakahan. Mereka adalah anak-anak yang terkutuk!
15 Mereka meninggalkan jalan yang lurus dan mengikuti jalan yang sesat, yaitu jalan Bileam bin Beor [5] , yang suka menerima upah untuk perbuatannya yang jahat. 16 Namun, ia mendapat teguran yang keras atas pelanggarannya dari seekor keledai yang bisu, tetapi yang berbicara dengan suara manusia sehingga menghentikan perbuatan gila nabi itu.
17 Orang-orang ini seperti mata air yang kering dan seperti kabut yang disapu oleh badai. Kegelapan yang paling pekat telah disediakan untuk mereka. 18 Dengan perkataan yang sombong, tetapi kosong, mereka menjerat orang-orang yang telah terlepas dari mereka yang hidup dalam kesesatan dengan keinginan-keinginan daging dan dengan percabulan. 19 Guru-guru palsu itu menjanjikan kebebasan, padahal mereka sendiri adalah budak dari kebinasaan. Sebab, apa pun yang telah menaklukkan seseorang, kepadanyalah orang itu diperbudak.
20 Sebab, jika mereka telah dilepaskan dari pencemaran dunia yang jahat melalui pengenalan akan Tuhan dan Juru Selamat kita, Yesus Kristus, tetapi kemudian kembali lagi kepada dunia yang jahat itu dan dikuasai olehnya, maka mereka akan menjadi lebih buruk daripada sebelumnya [6] . 21 Akan lebih baik jika mereka tidak pernah mengenal jalan kebenaran itu, daripada setelah mengenalnya mereka berbalik dari hukum suci yang sudah diberikan kepada mereka. 22 Mereka adalah gambaran dari peribahasa yang benar ini: “Anjing kembali kepada muntahannya sendiri” dan “Babi yang telah dibersihkan, kembali lagi berkubang di lumpur” [7] .
Dari isinya, "mereka" mungkin mengacu pada guru-guru palsu. Mereka bukanlah orang-orang Kristen, namun mereka datang untuk mendengarkan dan memahami berita injil untuk menanggalkan keegoisan mereka. Bukan berarti bagian ini mengajarkan orang-orang Kristen yang mulai hidup dalam dosa akan kehilangan keselamatan yang mereka miliki, dikarenakan perbuatan mereka. Ini dikarenakan semua orang Kristen tetaplah berdosa bahkan setelah mereka diselamatkan. isi dari bagian ini sebagai referensi guru-guru palsu yang belum diselamatkan. (Lihat: save) dan save)
Ini merupakan sebuah isu kompleks dan memungkinkan bahwa "Daging" adalah sebuah metafora untuk natur dosa seseorang. Ini bukan dilihat pada bagian fisik manusia yang berdosa dan kemudian tampak bahwa manusia itu sementara hidup ("Dalam kedagingan"), dia akan terus berbuat dosa tanpa mempedulikan usahanya, namun sifat barunya akan kembali berjuang melawan sifat lamanya. (Lihat: flesh)
Ada beberapa analogi yang sulit untuk dimengerti jika Perjanjian Lama belum selesai diterjemahkan. Penjelasan selanjutnya mungkin sangat membantu
<< | >>
Petrus mulai memperingatkan orang-orang percaya mengenai guru-guru palsu.
Sama halnya dengan para nabi palsu yang datang mengecoh Israel dengan perkataan mereka, begitu juga para guru palsu yang datang mengajarkan kebohongan mengenai Kristus
Kata "Ajaran" mengacu pada pendapat-pendapat yang berbeda dalam pengajaran mengenai Kristus dan para rasul. Ajaran-ajaran ini merusak kepercayaan orang-orang yang percaya pada mereka.
Kata "Tuan" disini mengacu pada seseorang yang memiliki budak. Petrus bersabda tentang Yesus sang pemilik yang telah menebus, dan membayar harga yang mahal dengan mati di kayu salib.
Perilaku asusila
Frasa "jalan kebenaran" mengacu pada kepercayaan orang Kristen sebagai jalan sejati kepada Tuhan. Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Orang-orang yang tidak percaya akan menghujat jalan kebenaran"
"meyakinkan kamu untuk memberi mereka uang dengan memberitakan kebohongan"
Petrus bersabda tentang "Penghukuman" dan "Penghancuran" seumpama mereka adalah orang yang bertindak. Pada dasarnya, dua frasa ini mengandung makna yang sama dan menekankan bagaimana kedepannya para nabi palsu akan di hukum.
Kamu bisa menerjemahkan frasa-frasa ini dengan kata-kata kerja dalam bentuk positif. AT: "Allah akan datang menghakimi mereka, Ia siap untuk menghancurkan mereka"
Petrus memberi contoh tentang mereka yang menentang Allah dan mereka yang dihukum Allah atas apa yang mereka lakukan.
"tidak menahan diri dari hukuman" atau "dihukum"
Kata "Neraka" adalah suatu istilah dari kepercayaan Yunani yang mengacu pada tempat dimana kekuatan-kekuatan jahat dan orang berdosa yang telah mati di hukum disana. AT: "Ia mengirim mereka kedalam neraka"
Ini bisa diterjemahkan dalam bentuk aktif. AT: "Dimana Ia akan mengirim mereka ke dalam rantai kegelapan"
kemungkinan pengertiannya adalah 1) "Di rantai dalam suatu tempat yang sangat gelap" atau 2) "Dalam kegelapan mereka dikurung bagaikan rantai."
Ini mengacu pada hari penghakiman ketika Allah akan menghukum setiap orang.
Disini kata "dunia" mengacu pada orang-orang yang ada dalamnya. AT: "Ia tidak menahan diri dari orang-orang yang hidup dalam dunia purba"
Allah tidak menghancurkan Nuh dan tujuh orang lainnya namun Ia menghancurkan sisa dari penduduk yang hidup dalam dunia purba.
"menghancurkan kota-kota dalam Sodom dan Gomora hingga menjadi abu"
Disini kata "mereka" mengacu pada Sodom dan Gomora dan mereka yang hidup di dalamnya
Sodom dan Gomora menjadi sebuah contoh dan sebuah peringatan tentang apa yang akan terjadi kepada siapapun yang tidak menaati Allah.
Petrus memberikan sebuah contoh tentang Lot, yang diselamatkan Allah keluar dari kumpulan manusia yang pantas dihukum.
"Perilaku tak bermoral dari orang-orang yang tidak menaati taurat Allah"
mengacu pada sosok Lot..
Disini kata "jiwa" mengacu pada pikiran dan emosi Lot. Perilaku tak bermoral dari penduduk Sodom dan Gomora menghancurkannya secara emosional AT: mengalami kehancuran parah
Petrus mulai menggambarkan karakteristik dari manusia-manusia yang tidak benar.
Kata "yang" mengacu kepada ketetapan Allah atas orang-orang tidak benar dalam kurungan sampai hari penghakiman dalam 2 Petrus 2:09.
Disini frasa "Keinginan daging" mengacu pada keinginan akan sifat alami dosa . AT: "mereka yang terus memanjakan diri mereka dengan keinginan cemar"
"menolak untuk menerima otoritas Allah." Disini kata "otoritas" mungkin mengacu pada kedaulatan Allah.
Disini "otoritas" berarti Allah, yang memiliki hak untuk memberi perintah dan hukuman atas ketidaktaatan
"melakukan apapun yang mereka ingin lakukan"
Frasa ini mengacu pada makhluk-makhluk rohani, seperti misalnya para malaikat atau iblis.
"lebih kuat dan berkuasa daripada guru-guru palsu"
kata "mereka" mengacu kepada para malaikat. Makna yang mungkin untuk kata "mereka" adalah 1) makhluk-makhluk mulia atau 2)guru-guru palsu
Gagasan bahwa para malaikat bisa menuduh mereka seumpama mereka bisa menyerang, mereka akan menggunakan tuduhan-tuduhan sebagai senjata.
Sama seperti binatang yang tidak bisa menggunakan akal, begitupun orang-orang ini. AT: "Guru-guru palsu sama seperti binatang yang tidak berakal yang dilahirkan untuk ditangkap dan dibunuh"
Mereka berbicara jahat tentang apa yang tidak mereka ketahui atau mengerti.
Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menghancurkan mereka"
Petrus bersabda mengenai penghukuman yang akan diterima guru-guru palsu sebagai upah mereka. AT: "Mereka akan menerima upah atas perbuatan jahat mereka"
Disini kata "kesenangan" mengacu pada aktivitas menyimpang diantaranya kerakusan, kemabukan dan tindakan asusila. Melakukan hal-hal tersebut pada siang hari mengindikasikan bahwa orang-orang ini tidak merasa malu atas kelakuan seperti ini.
Kata-kata "noda" dan "cela" memiliki makna yang sama. Petrus bersabda tentang guru-guru palsu seumpama noda pada sebuah pakaian yang membuat malu orang yang mengenakannya. AT: "Mereka adalah noda dan cela pada pakaian, yang menimbulkan malu"
Di sini "mata" merepresentasikan keinginan mereka dan "mata yang penuh" berarti mereka terus-menerus menginginkan sesuatu. AT: "Mereka secara terus menerus ingin berhubungan dengan perzinahan"
Meskipun mereka berbuat dosa untuk memuaskan keinginan jasmani mereka, namun dosa tersebut tidak pernah memuaskan bagi mereka.
Disini kata "jiwa" mengacu pada orang. AT: "Mereka menggoda orang-orang yang lemah"
Disini kata "Hati" mengacu pada pemikiran dan emosi seseorang. Karena kebiasaan mereka, mereka telah melatih diri mereka sendiri untuk berpikir dan bertindak diluar keserakahan.
"Guru-guru palsu telah meninggalkan jalan yang lurus dan mengikuti jalan yang sesat." Guru-guru palsu telah menolak untuk taat pada Allah karena mereka telah menolak apa yang benar."
Perilaku benar yang menyembah Allah diberitakan seumpama jalan untuk diikuti
Kamu bisa menetapkan bahwa Allah yang menegur Bileam. AT: "Allah menegur dia"
Seekor keledai, yang tentunya tidak bisa bicara, berbicara dengan suara layaknya manusia.
Allah menggunakan seekor keledai untuk menghentikan aksi kebohongan para nabi.
Mata air mengalir dengan janji penyegaran bagi orang-orang yang kehausan, tapi "Mata air tanpa air" akan meninggalkan haus kecewa. Dalam cara yang sama, guru-guru palsu, meskipun mereka menjanjikan banyak hal, namun masih banyak hal yang dijanjikan tidak bisa dikerjakan.
Ketika orang melihat awan badai, mereka mengharapkan untuk hujan turun. Ketika angin yang berasal dari badai menghembuskan jauh-jauh awan sebelum turun hujan, saat itulah orang-orang merasa dikecewakan. Pada saat yang sama, guru-guru palsu, meskipun mereka menjanjikan banyak hal, ada hal-hal yang dijanjikan tidak bisa untuk dilakukan.
Kata "mereka" mengacu pada guru-guru palsu. Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah mengirim kegelapan yang paling pekat untuk mereka"
Mereka mengesankan namun kata-katanya sia-sia
Mereka menarik dosa asali untuk menyatukan orang-orang dalam kejahatan dan tindakan-tindakan dosa.
Petrus berbic tentang orang-orang yang hidup secara berdosa, seumpama mereka adalah budak dosa yang butuh untuk dilepaskan dari kurungan mereka.
Frasa ini mengacu pada orang-orang yang baru saja mengaku untuk menjadi percaya. Frasa "Mereka yang hidup dalam kesesatan" mengacu pada orang-orang tidak percaya yang tetap hidup dalam dosa. AT: "orang-orang yang mencoba hidup dengan benar, dibandingkan dulunya hidup dengan penuh dosa dan sama seperti yang dilakukan oleh orang lain"
"Kebebasan" disini merupakan sebuah ungkapan kemampuan untuk hidup secara tepat seperti yang diinginkan. AT: "Mereka berjanji untuk memberikan kemampuan bagi mereka untuk hidup sesuai dengan apa yang mereka inginkan, namun mereka sendiri tidak mampu terlepas dari keinginan dosa mereka"
Petrus bersabda mengenai seorang budak, ketika segalanya menguasai orang tersebut, dan menjadi tuan atasnya. AT: "Apa yang telah menaklukan seseorang, menjadikan orang tersebut budak atas hal itu"
Kata "pencemaran" mengacu pada sifat penuh dosa yang membuat seseorang kotor secara moral. "Dunia" mengacu pada lingkungan masyarakat. AT: "Praktik- praktik dalam lingkungan masyarakat mengenai dosa"
Kamu bisa menerjemahkan "Pengenalan" menggunakan istilah lisan. Lihat bagaimana kamu menerjemahkannya dalam frasa yang sama [2 Petrus 1:2]
"Kondisi mereka memburuk dari yang sebelumnya"
Petrus bersabda mengenai kehidupan sebagai "cara" atau jalan. Frasa ini mengacu pada kehidupan berdasarkan kehendak Allah.
Disini "berbalik dari" adalah metafora yang berarti berhenti melakukan sesuatu. AT: "Berhenti menaati hukum suci"
Ini bisa ditegaskan dalam bentuk aktif. AT: "Hukum suci yang Allah berikan bagi mereka" atau "Hukum suci yang Allah yakinkan bahwa mereka menerimanya"
"Peribahasa ini diterapkan kepada mereka" atau "Peribahasa ini menggambarkan mereka"
Petrus menggunakan dua peribahasa untuk menggambarkan bagaimana guru-guru palsu, meskipun mereka telah mengetahui tentang "jalan kebenaran," telah membuat mereka tidak murni secara moral dan rohani.
Guru-guru palsu akan membawa pengajaran-pengajaran sesat yang menghancurkan dan menyangkal tuan yang telah membawa mereka
Tidak lama kehancuran dan hujatan akan datang kepada guru-guru palsu
Guru-guru palsu dengan serakah akan mencari keuntungan dari saudara-saudara
Guru-guru palsu dengan serakah akan mencari keuntungan dari saudara-saudara
Guru-guru palsu dengan serakah akan mencari keuntungan dari saudara-saudara
Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berdosa, kehidupan di masa lampau, dan kota Sodom dan Gomora.
Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berdosa, kehidupan di masa lampau, dan kota Sodom dan Gomora.
Allah menyayangkan Nuh bersama tujuh orang lain
Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berdosa, kehidupan di masa lampau, dan kota Sodom dan Gomora
Tindakan Allah menunjukkan bahwa Tuhan tahu bagaimana menyelamatkan orang yang takut akan Tuhan dan bagaimana mempertahankan orang benar
Yang mulia adalah para malaikat, yang tidak membawa tuduhan yang dituduhkan terhadap manusia kepada Tuhan
Yang mulia adalah para malaikat, yang tidak membawa tuduhan yang dituduhkan terhadap manusia kepada Tuhan
Guru-guru palsu membujuk jiwa-jiwa yang lemah
Seekor keledai bisu berbicara dengan suara manusia menghentikan Bileam
Seekor keledai bisu berbicara dengan suara manusia menghentikan Bileam
Manusia adalah budak dari apapun yang mengalahkan dia
Lebih baik bagi mereka tidak pernah mengenal kebenaran itu sebelumnya
Lebih baik bagi mereka tidak pernah mengenal kebenaran itu sebelumnya
1 Saudara-saudara yang kukasihi, ini adalah surat kedua yang aku tulis kepadamu. Dalam kedua surat itu, aku berusaha membangkitkan pikiranmu yang murni dengan cara mengingatkanmu, 2 supaya kamu mengingat perkataan-perkataan yang dahulu telah diucapkan oleh nabi-nabi kudus [1] dan perintah-perintah Tuhan dan Juru Selamat melalui para rasul [2] .
3 Pertama-tama, ketahuilah bahwa pada hari-hari terakhir nanti, para pengejek akan datang untuk mengikuti hawa nafsu mereka yang berdosa. 4 Mereka akan berkata, “Mana janji tentang kedatangan-Nya? Karena sejak nenek moyang kita mati, semuanya masih tetap berjalan seperti pada permulaan penciptaan.”
5 Sebab mereka sengaja melupakan kenyataan bahwa oleh firman-Nya, langit sudah ada sejak dahulu kala, dan bumi dijadikan dari air dan melalui air. 6 Dengan air itu juga, dunia yang ada saat itu dihancurkan dengan air bah. 7 Namun, oleh firman yang sama, langit dan bumi yang ada sekarang ini disimpan untuk dibakar dengan api pada hari penghakiman dan kehancuran orang-orang jahat.
8 Saudara-saudara yang kukasihi, jangan lupakan kenyataan yang satu ini: Bagi Tuhan, satu hari seperti seribu tahun dan seribu tahun seperti satu hari. 9 Tuhan tidak pernah berlambat-lambat memenuhi janji-Nya seperti yang dianggap beberapa orang sebagai keterlambatan. Sebaliknya, Ia sabar terhadapmu karena Ia tidak ingin seorang pun binasa, tetapi supaya semua orang dapat datang kepada pertobatan.
10 Hari kedatangan Tuhan akan tiba seperti seorang pencuri, dan langit akan lenyap dengan suara yang dahsyat. Benda-benda langit akan terbakar habis dan meleleh oleh api yang sangat panas, dan dunia beserta segala isinya juga akan terbakar habis [3] . 11 Jika segala sesuatu akan dihancurkan, dengan cara ini, bagaimanakah seharusnya kamu hidup? Bukankah kamu harus hidup suci dan mengabdi kepada Allah, 12 sambil menanti-nantikan dan mempercepat hari kedatangan Allah? Pada hari Tuhan, langit akan hancur oleh api, dan semua benda-benda langit meleleh karena panasnya. 13 Namun, sesuai dengan janji Allah, kita menanti-nantikan langit dan bumi yang baru, tempat orang-orang benar akan tinggal.
14 Saudara-saudara yang kukasihi, karena kita menantikan hal ini, maka berusahalah dengan giat supaya Allah mendapati kamu tidak berdosa, tidak bernoda, dan berdamai dengan Allah. 15 Anggaplah kesabaran Tuhan sebagai kesempatan untuk kita menerima keselamatan. Sama seperti yang Paulus, saudara terkasih kita, tuliskan kepadamu dengan hikmat yang diberikan oleh Allah kepadanya. 16 Ia juga membicarakan hal-hal ini dalam semua suratnya yang lain. Memang ada hal-hal yang sulit dimengerti sehingga diputarbalikkan oleh orang-orang yang bodoh dan yang lemah imannya. Mereka juga melakukannya pada bagian-bagian lain dari Kitab Suci, yang mengakibatkan kebinasaan atas diri mereka sendiri.
17 Saudara-saudara yang kukasihi, karena kamu sudah mengetahui tentang hal ini, berhati-hatilah supaya kamu jangan dibawa tersesat oleh kesalahan dari orang-orang yang tak mengenal hukum. Janganlah kamu jatuh dari imanmu yang kokoh. 18 Namun, bertumbuhlah dalam anugerah dan pengenalan akan Tuhan dan Juru Selamat kita, Yesus Kristus. Bagi Dialah kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya! Amin.
Api berhubungan dengan kehancuran dan, oleh sebab itu, ini berkaitan dengan penghukuman.
Kepastian waktu untuk hari Tuhan di dunia akan datang sebagai kejutan. Inilah maksud dari ungkapan "seperti pencuri dimalam hari" . Oleh karena itu, orang-orang Kristen harus bersiap untuk kedatangan Tuhan.
<< |
Petrus mulai berbicara tentang hari-hari terakhir.
Petrus mengungkapkan penyebab para pembacanya berpikir tentang hal-hal ini seolah-olah ia sedang membangunkan mereka dari tidur. AT: "Membuatmu berpikir dengan pikiran yang murni"
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Kata-kata yang para nabi kudus pernah ucapkan dahulu."
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Perintah Tuhan dan Juruselamat kita, yang rasul-rasulmu berikan kepadamu".
"Ketahuilah ini sebagai hal yang paling penting." Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini di 2 Petrus 1:20.
Kata "hawa nafsu" di sini mengacu pada keinginan yang penuh dosa yang berlawanan dengan Allah. AT: "hidup sesuai dengan keinginan mereka yang penuh dosa"
Perbuatan, Sikap
Para pengejek menanyakan pertanyaan retorik ini untuk mempertegas bahwa mereka tidak percaya Yesus akan kembali". Kata "janji" menunjuk pada penggenapan dari janji bahwa Yesus akan kembali. AT: Janji bahwa Yesus akan kembali adalah tidak benar! Ia tidak akan kembali!"
Kata nenek moyang di sini menunjuk pada para leluhur yang pernah hidup di masa yang lalu. Umumnya kata mati diungkapkan dengan istilah tertidur. AT: "Leluhur kita telah tertidur"
Para pengejek melebih-melebihkan kata "semua", dan mereka memperdebatkan bahwa dari sejak permulaan dunia tidak pernah berubah, dan tidak benar bahwa Yesus akan kembali.
Ungkapan ini dapat diterjemahkan secara lisan. AT: "Sejak Allah menciptakan dunia ini"
Ungkapan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah menetapkan langit dan bumi ...dahulu kala oleh firmanNya"
Ini berarti bahwa Allah menyebabkan daratan keluar dari perairan, membuat dasar air untuk menjadikan munculnya daratan.
Istilah "hal-hal ini" mengacu pada ucapan Allah dan air.
Ungkapan ini dapat dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "Allah membanjiri dunia kala itu dengan air bah dan menghancurkannya"
Ungkapan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah, dengan kata yang sama, telah menyimpan langit dan bumi untuk di bakar"
Kata "firman" disini ditujukan kepada Allah, yang akan memberi perintah. AT: "Allah, yang akan memberikan perintah yang sama"
Ungkapan ini dapat dinyatakan sebagai bentuk aktif dan dimulai sebuah kalimat baru. AT: "Ia menyimpan mereka untuk hari penghakiman!"
kalimat ini dapat diungkapkan secara lisan. AT: "Untuk hari ketika Ia menghakimi dan menghancurkan orang-orang jahat"
"Kamu seharusnya tidak akan gagal untuk memahami ini" atau "Jangan mengabaikan hal ini"
"Ini merupakan pandangan Tuhan, satu hari seperti seribu tahun"
"Tuhan tidak berlambat-lambat untuk menggenapi janji-janjiNya"
Beberapa orang berpikir bahwa Tuhan terlambat dalam memenuhi janji-janjiNya karena cara pandang mereka tentang waktu yang berbeda dengan Allah.
Meskipun Tuhan sedang bersabar dan menginginkan orang-orang untuk bertobat, Ia akan benar-benar kembali dan menghakimi.
Petrus berbicara tentang hari ketika Allah akan datang untuk menghakimi semua orang seperti pencuri yang kedatangannya tidak disangka-sangka dan mengejutkan orang-orang.
"Langit akan lenyap"
Ungkapan Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan membakar benda-benda langit dengan api"
Kemungkinan artinya adalah 1) benda-benda langit, seperti matahari, bulan dan bintang-bintang, atau 2) benda-benda yang membentuk langit dan bumi, seperti tanah, udara, api dan air
Allah akan melihat seluruh bumi dan perbuatan orang-orang, lalu kemudian Ia akan menghakimi setiap hal. Ungkapan ini dapat dinyatakan sebagai sebuah istilah aktif. AT: "Allah akan mencampakkan bumi dan setiap hal yang dilakukan di dalamnya"
Petrus mulai memberitahu orang-orang percaya bagaimana mereka seharusnya hidup dalam menantikan kedatangan Tuhan.
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Setelah itu Allah akan menghancurkan semua hal dengan cara ini".
Petrus menggunakan pertanyaan retorik ini untuk memberikan penekanan terhadap apa yang akan ia katakan selanjutnya, bahwa mereka "seharusnya hidup suci dan saleh." AT: "kamu mengetahui bahwa seharusnya kamu menjadi seperti apa?
kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menghancurkan langit dengan api, dan Ia akan melelehkan dengan kobaran api yang panas"
Kemungkinan artinya adalah 1) Benda-benda langit, seperti matahari, bulan dan bintang-bintang, atau 2) Benda-benda yang membentuk langit dan bumi, seperti tanah, udara, api, dan air. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini dalam 2 Petrus 3:10.
Petrus mengibaratkan "kebenaran" seperti seseorang. Ini merupakan penggambaran untuk orang-orang yang benar. AT: "Di mana orang benar akan tinggal" atau "di mana orang akan hidup dalam kebenaran"
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "berusahalah dengan giat supaya Allah mendapati kamu tidak bernoda dan tidak bercacat, berdamai dalam Allah dan sesama."
Kata-kata "tidak bernoda" dan "tidak bercacat" pada dasarnya bermakna sama dan menekankan kemurnian moral. AT: "Benar-benar murni"
Artinya adalah "Tidak bersalah."
Karena Tuhan adalah penyabar, hari penghakiman belum juga terjadi. Ini memberi kesempatan orang-orang untuk bertobat dan diselamatkan, seperti yang Ia jelaskan di [2 Petrus 3:9]
Ungkapan ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "menurut pada hikmat yang Allah beri untuk dia"
"di seluruh surat-surat Paulus mengatakan bahwa kesabaran Allah membawa keselamatan"
Ada banyak hal dalam surat Paulus yang sulit untuk dimengerti.
Orang-orang bodoh dan lemah salah menafsirkan hal yang sulit dimengerti pada surat-surat Paulus.
"Tidak terpelajar dan tidak kokoh." Orang-orang ini tidak pernah diajarkan bagaimana menafsirkan kitab suci dengan tepat dan tidak menetapkan kebenaran dalam injil.
"menghasilkan kebinasaan bagi mereka sendiri"
Petrus selesai mengarahkan orang-orang percaya dan menyelesaikan suratnya.
Kata "hal-hal ini" menunjuk pada kebenaran-kebenaran tentang kesabaran Allah dan pengajaran guru-guru palsu.
"Jagai dirimu sendiri"
Kata "disesatkan" di sini merupakan gaya bahasa untuk menggambarkan pengaruh untuk melakukan hal yang salah. Ungkapan ini bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Supaya orang-orang yang tak mengenal hukum tidak menipumu menyebabkanmu melakukan suatu hal yang salah"
Keimanan diibaratkan seperti sebuah barang yang bisa hilang. AT: "Kamu berhenti untuk setia"
Bertumbuh dalam anugerah dan pengenalan akan Tuhan menunjukkan sebuah pengalaman tentang anugerah dan pengenalan akan Dia secarah lebih lagi. Kata "anugerah" dapat ditunjukkan dengan frasa "bersikap baik". AT: "Lebih menerima anugerahNya dan lebih mengenal Yesus Kristus sang Juruselamat" atau "Lebih menyadari bagaimana Tuhan Yesus Kristus, sang Juru selamat bersikap baik denganmu dan kenalilah Ia lebih lagi."
Ia menulis agar saudara-saudaranya terkasih mengingat kembali kata-kata yang dikatakan sebelumnya oleh para nabi kudus dan tentang perintah dari Tuhan dan Juruselamat mereka.
Ia menulis agar saudara-saudaranya terkasih mengingat kembali kata-kata yang dikatakan sebelumnya oleh para nabi kudus dan tentang perintah dari Tuhan dan Juruselamat mereka.
Para pencemooh akan mempertanyakan janji kedatangan Yesus kembali dan berkata bahwa semua tetap sama sejak awal penciptaan.
Para pencemooh akan mempertanyakan janji kedatangan Yesus kembali dan berkata bahwa semua tetap sama sejak awal penciptaan.
Mereka dijadikan dan disimpan oleh firman dari Allah.
Mereka dijadikan dan disimpan oleh firman dari Allah.
Mereka dijadikan dan disimpan oleh firman dari Allah.
Karena Dia tidak ingin ada di antara mereka yang binasa, tetapi memberikan kesempatan bagi semua untuk bertobat.
Hari Tuhan akan datang seperti pencuri.
Karena langit dan bumi akan hancur, dan karena mereka mengharapkan kebenaran akan hidup di langit baru dan bumi baru.
Karena langit dan bumi akan hancur, dan karena mereka mengharapkan kebenaran akan hidup di langit baru dan bumi baru.
Karena langit dan bumi akan hancur, dan karena mereka mengharapkan kebenaran akan hidup di langit baru dan bumi baru.
Tindakan mereka akan mengakibatkan kehancuran mereka sendiri.
Tindakan mereka akan mengakibatkan kehancuran mereka sendiri.
Ia memerintahkan mereka untuk bertumbuh dalam anugerah dan pengetahuan akan Tuhan dan Juruselamat Yesus Kristus.
Ia memerintahkan mereka untuk bertumbuh dalam anugerah dan pengetahuan akan Tuhan dan Juruselamat Yesus Kristus.
1 Sesuatu yang sudah ada sejak semula, yang sudah kami dengar, yang sudah kami lihat dengan mata kami, yang sudah kami perhatikan dan sentuh dengan tangan kami, yaitu Firman kehidupan [1] Logos atau “perkataan”, seperti yang tertulis dalam Yoh. 1:1. Dalam teks ini maksudnya adalah “Kristus” . , 2 kehidupan itu telah dinyatakan dan kami telah melihat-Nya. Kami bersaksi dan memberitakan kepadamu tentang kehidupan kekal itu, yang sudah ada bersama-sama Bapa [2] dan telah dinyatakan kepada kami. 3 Hal yang sudah kami lihat dan dengar itu, kami beritakan juga kepadamu supaya kamu juga mempunyai persekutuan [3] koinonia , artinya “memiliki bersama”. Ini mencakup saling berbagi dan berpartisipasi. Orang-orang percaya berbagi kasih, sukacita, dukacita, iman, dan semuanya dengan sesama di dalam Kristus (Bc. ay. 7). bersama kami. Sesungguhnya, persekutuan kami itu adalah bersama Allah Bapa dan anak-Nya, Kristus Yesus. 4 Semua hal ini kami tuliskan kepadamu supaya sukacitamu menjadi penuh.
5 Inilah berita yang sudah kami dengar tentang Dia dan kami sampaikan kepadamu, yaitu Allah adalah terang dan di dalam Dia sama sekali tidak ada kegelapan. 6 Jika kita mengatakan bahwa kita mempunyai persekutuan dengan Dia, tetapi kita hidup dalam kegelapan, kita berdusta dan tidak melakukan kebenaran. 7 Namun, jika kita berjalan dalam terang, sama seperti Ia di dalam terang, kita mempunyai persekutuan satu dengan yang lain, dan darah Yesus [4] , Anak-Nya, membersihkan kita dari semua dosa.
8 Jika kita mengatakan bahwa kita tidak berdosa, kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita. 9 Jika kita mengakui dosa-dosa kita, Ia adalah setia dan adil untuk mengampuni dosa-dosa kita dan untuk membersihkan kita dari semua kejahatan. 10 Jika kita mengatakan bahwa kita belum pernah berbuat dosa, kita membuat Dia menjadi penipu dan firman-Nya tidak ada di dalam kita.
Surat ini tidak dimulai secara tradisional seperti dalam surat-surat di wilayah Timur Dekat kuno . Sebagai gantinya, surat itu dimulai seperti dalam Injil Yohanes. Keduanya tidak terlalu memiliki pengenalan atas apapun. Yohanes nampaknya hampir memulainya dari pertengahan sebuah gagasan.
Pasal ini mengajarkan bahwa semua orang Kristiani tetap berdosa setelah mereka datang untuk beriman di dalam Yesus. Walaupun begitu, Allah tetap mengampuni dosa-dosa orang Kristen. (Lihat: sin, faith dan forgive)
Ada banyak metafora dalam pasal ini, yang mana semuanya itu biasa/umum digunakan dalam Kitab Suci. Terang selalu digunakan dalam hal yang positif untuk menggambarkan kebenaran. Kegelapan seringkali digunakan dalam hal yang negatif untuk menggambarkan ketidakbenaran. Kehidupan orang-orang Kristen juga digambarkan sebagai sebuah jalan untuk dilalui. (Lihat:, righteous dan unrighteous)
| >>
Rasul Yohanes menulis surat ini kepada orang-orang percaya. Semua hal tentang "kamu", "milikmu" dan "kepunyaanmu" adalah termasuk semua orang percaya dan merupakan bentuk jamak. Di sini kata "kita"
Dalam ayat 1-2, banyak kata ganti yang digunakan seperti "bahwa", "yang" dan "itu". Mereka mengarah kepada "Firman kehidupan" dan "kehidupan kekal". Tetapi, karena ini adalah nama-nama untuk Yesus, kita dapat menggunakan kata ganti yang mengarah kepada seseorang seperti "yang", "yang mana" atau "Dia".
Frasa "yang sudah ada sejak semula" mengarah kepada Yesus, yang telah ada sebelum segala sesuatu dibuat. AT: "Kami menulis ini untuk kamu tentang Dia yang ada sebelum segala hal-hal penciptaan".
"permulaan dari segala sesuatu" atau "penciptaan dunia".
"yang mana kita sudah mendengar Dia mengajar".
Ini diulang sebagai penekanan. AT: "yang mana kita sendiri telah melihatnya"
"Yesus, Dialah yang membuat orang-orang untuk hidup selamanya".
Kata "kehidupan" di sepanjang surat ini mengarah kepada lebih dari kehidupan jasmani. Ini diartikan untuk Yesus, kehidupan yang kekal.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk yang aktif. AT: "Allah telah membuat kehidupan kekal itu dinyatakan kepada kita" atau "Allah membuat kita mengerti Dia, yang adalah kehidupan kekal itu"
"kami telah melihat Dia".
"dengan penuh hikmat, kita menceritakan kepada orang-orang lainnya tentang Dia".
Di sini, "kehidupan kekal" mengarah kepada Dia yang memberikan kehidupan itu, yaitu Yesus. AT: "Dia yang membuat kita dapat hidup selamanya"
"yang dulu bersama dengan Allah Bapa".
Ini adalah ketika Dia hidup di bumi. AT: "dan Dia datang untuk hidup di antara kita"
Di sini kata "kami"
"Kami mengatakan kepadamu juga apa yang telah kami lihat dan yang telah kita dengar".
"menjadi teman-teman dekat kami. Kami adalah sahabat Allah Bapa".
Ini tidak jelas jika Yohanes mengikutsertakan para pembacanya atau tidak. Kamu dapat menerjemahkan salah satu dari ini.
Penyebutan-penyebutan ini adalah penyebutan yang penting yang menggambarkan hubungan antara Allah dan Yesus.
"untuk membuat sukacita kita penuh" atau "untuk membuat diri kita sendiri bahagia sepenuhnya".
Dari sini sampai kepada pasal yang selanjutnya, Yohanes menulis tentang persekutuan-persekutuan yang intim dengan Allah dan orang-orang percaya lainnya.
Di sini kata "kami"
Ini merupakan sebuah metafora yang berarti bahwa Allah adalah murni/sejati dan kudus sepenuhnya. Budaya yang menghubungkan kebaikan dengan terang mungkin dapat menjaga gagasan dari terang ini tanpa menjelaskan metaforanya. AT: "Allah adalah kebenaran yang murni/sejati seperti terang yang sejati/murni"
Ini merupakan sebuah metafora yang berarti bahwa Allah tidak pernah berdosa dan bukanlah kejahatan dalam apapun. Budaya yang menghubungkan antara kejahatan dengan kegelapan mungkin dapat menjaga gagasan dari kegelapan tanpa menjelaskan metaforanya. AT: "di dalamNya tidak ada kejahatan"
Di sini "berjalan" adalah suatu metafora untuk bagaimana seseorang hidup atau berperilaku. Di sini "kegelapan" adalah suatu metafora untuk "kejahatan". AT: "melakukan apa yang jahat"
Di sini "berjalan" adalah suatu metafora untuk bagaimana seseorang hidup atau berperilaku. Di sini "terang" adalah suatu metafora untuk "kebaikan" atau "kebenaran". AT: "melakukan apa yang baik seperti Allah yang adalah sepenuhnya baik" atau "melakukan apa yang benar seperti Allah yang adalah sepenuhnya benar"
Ini mengarah kepada kematian Yesus.
Ini merupakan penyebutan penting untuk Yesus, Anak Allah.
Di sini kata "Dia" (sebagai subyek), "Dia" (sebagai obyek), dan "miik Dia " mengarah kepada Allah. (Lihat: 1 Yohanes 1:5)
"tidak pernah berdosa".
"sedang membodohi" atau "berbohong kepada".
Kebenaran ini dikatakan seolah-olah itu adalah sebuah obyek yang dapat berada di dalam orang-orang percaya. AT: "kita tidak percaya akan apa yang Allah katakan benar"
Kedua frasa ini pada dasarnya memiliki arti yang sama. Yohanes menggunakan frasa-frasa itu untuk menekankan bahwa Allah akan mengampuni dosa-dosa kita dengan pasti. AT: "dan akan sepenuhnya mengampuni kita atas kesalahan yang telah kita lakukan"
Ini tersirat bahwa seseorang yang menyatakan tanpa dosa akan memanggil Allah sebagai penipu karena Dia telah mengatakan bahwa setiap orang adalah orang yang berdosa. AT: "itu sama juga dengan memanggil Dia sebagai seorang penipu, karena Dia berkata bahwa kita semua telah berdosa"
"Firman" di sini adalah suatu metonimia untuk "berita/pesan". Mentaati dan menghormati perkataan Allah dikatakan seolah-olah perkataanNya berada di dalam orang-orang percaya. AT: "kita tidak memahami perkataan Allah dan tidak mematuhi apa yang Dia katakan"
Yohanes mengatakan bahwa Firman yang hidup telah ada sejak semula.
Yohanes telah dengar, lihat, renungkan, dan pegang tentang Firman yang hidup.
Firman yang hidup telah bersama-sama dengan Bapa sebelum menjadi nyata bagi Yohanes.
Yohanes memberitahukan tentang apa yang telah ia lihat dan dengar agar orang lain bisa bersekutu dengannya.
Yohanes telah memiliki persekutuan dengan Bapa dan dengan PutraNya, Yesus Kristus.
Yohanes memberitakan berita bahwa Allah adalah terang, dan di dalam Dia sama sekali tidak ada kegelapan.
Yohanes berkata bahwa orang demikian adalah pendusta dan tidak melakukan apa yang benar.
Darah Yesus membasuh setiap dosa mereka.
Yohanes berkata bahwa orang yang demikian menipu dirinya sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam dia.
Bagi mereka yang mengaku dosanya, Allah akan mengampuni dosa mereka dan membasuhnya dari segala ketidakbenaran.
1 Anak-anakku, aku menuliskan hal-hal ini kepadamu supaya kamu jangan berbuat dosa. Namun, jika ada yang berbuat dosa, kita mempunyai Pembela di hadapan Bapa, yaitu Kristus Yesus, Yang Benar itu. 2 Dialah kurban pendamaian [1] bagi dosa-dosa kita. Dan, bukan untuk dosa-dosa kita saja, melainkan juga untuk dosa-dosa seluruh dunia.
3 Demikianlah kita tahu bahwa kita mengenal Allah, yaitu jika kita menaati perintah-perintah-Nya. 4 Orang yang berkata, “Aku mengenal Allah,” tetapi tidak menaati perintah-perintah-Nya, ia adalah seorang penipu dan kebenaran tidak ada di dalam dia. 5 Akan tetapi, siapa yang menaati firman-Nya, kasih Allah telah benar-benar sempurna di dalam dirinya. Demikianlah kita tahu bahwa kita di dalam Dia. 6 Orang yang mengatakan bahwa ia tinggal di dalam Allah, ia harus hidup sama seperti Yesus hidup.
7 Saudara-saudara yang kukasihi, aku tidak menuliskan perintah baru kepadamu, melainkan perintah lama yang sudah kamu miliki sejak semula. Perintah lama itu adalah Firman yang sudah kamu dengar sejak semula. 8 Namun, aku juga sedang menuliskan perintah baru bagimu, yang adalah benar di dalam Dia dan di dalam kamu karena kegelapan sedang berlalu dan terang yang benar sekarang bersinar.
9 Orang yang berkata bahwa ia ada di dalam terang, tetapi membenci saudaranya [2] , maka ia masih ada di dalam kegelapan sampai sekarang. 10 Orang yang mengasihi saudaranya tinggal di dalam terang dan tidak ada satupun yang membuatnya menjadi tersandung. 11 Akan tetapi, ia yang membenci saudaranya berada dalam kegelapan dan berjalan dalam kegelapan. Ia tidak tahu ke mana ia pergi karena kegelapan sudah membutakan matanya.
12 Aku menulis kepadamu, hai anak-anak,
sebab dosa-dosamu sudah diampuni demi nama-Nya.
13 Aku menulis kepadamu, hai bapa-bapa,
karena kamu telah mengenal Dia sejak dari semula.
Aku menulis kepadamu, hai orang-orang muda,
karena kamu sudah mengalahkan si Jahat.
Aku menulis kepadamu, hai anak-anak,
karena kamu telah mengenal Bapa.
14 Aku menulis kepadamu, hai bapa-bapa,
karena kamu telah mengenal Dia sejak dari semula.
Aku menulis kepadamu, hai orang-orang muda,
karena kamu kuat,
dan firman Allah tinggal di dalam kamu,
dan kamu sudah mengalahkan si jahat.
15 Janganlah mencintai dunia ini atau hal-hal yang ada di dalam dunia. Jika seseorang mencintai dunia, kasih Bapa tidak ada di dalam dia. 16 Sebab, semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging [3] , keinginan mata [4] , dan kesombongan hidup tidak berasal dari Bapa, melainkan dari dunia. 17 Dunia ini sedang lenyap bersama dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah akan hidup selama-lamanya.
18 Anak-anakku, sekarang ini adalah zaman akhir; dan seperti yang sudah kamu dengar bahwa anti-Kristus [5] anti-Kristus di Daftar Istilah. akan datang, bahkan sekarang banyak anti-Kristus telah datang. Demikianlah kita tahu bahwa sekarang adalah zaman akhir. 19 Mereka datang dari antara kita, tetapi mereka bukan bagian dari kita. Sebab, jika mereka bagian dari kita, mereka akan tetap bersama kita. Namun, mereka meninggalkan kita sehingga nyata bahwa mereka bukan bagian dari kita.
20 Akan tetapi, kamu telah memiliki pengurapan dari Yang Kudus [6] , dan kamu mengetahui semuanya. 21 Aku menulis kepadamu bukan karena kamu belum mengetahui kebenaran, melainkan karena kamu mengetahuinya dan karena tidak ada kebohongan yang berasal dari kebenaran.
22 Siapakah pembohong itu kalau bukan dia yang menyangkal bahwa Yesuslah Sang Kristus? Itulah anti-Kristus, orang yang menyangkal Bapa maupun Anak. 23 Siapa pun yang menyangkal Anak tidak memiliki Bapa. Akan tetapi, setiap orang yang mengakui Anak, ia juga memiliki Bapa.
24 Biarlah apa yang sudah kamu dengar sejak semula tetap tinggal di dalammu. Jika apa yang sudah kamu dengar dari semula tetap tinggal di dalammu, kamu juga akan tetap tinggal di dalam Anak dan Bapa. 25 Dan, inilah janji yang Dia berikan kepada kita, yaitu hidup kekal.
26 Semua hal yang telah kutuliskan kepadamu ini, berkaitan dengan mereka yang berusaha menyesatkanmu. 27 Namun, urapan yang sudah kamu terima dari Dia tetap tinggal di dalammu, dan kamu tidak memerlukan orang lain untuk mengajarmu. Akan tetapi, karena pengurapan-Nya itu mengajari kamu tentang segala sesuatu -- dan hal itu adalah benar, bukan dusta -- sebagaimana Ia telah mengajari kamu, tetaplah tinggal di dalam Dia.
28 Sekarang, anak-anakku, tinggallah di dalam Dia supaya ketika Ia menyatakan diri, kita memiliki keyakinan diri dan tidak malu di hadapan Dia pada saat kedatangan-Nya. 29 Jika kamu tahu bahwa Ia adalah benar, kamu juga tahu bahwa setiap orang yang melakukan kebenaran, lahir dari Dia.
Perintah yang lama merupakan hukum-hukum Musa. Sedangkan perintah yang baru diberikan kepada gereja setelah kematian dan kebangkitan Kristus. (Lihat: lawofmoses dan resurrection)
Pasal ini mengacu pada dua spesifik Anti Kristus dan banyak anti Kristus yang berbeda di luar sana. Kata "anti Kristus" memiliki arti "melawan Kristus". Para anti Kristus adalah orang orang yang akan bermunculan di hari-hari terakhir dan meniru pelayanan Kristus untuk berbuat jahat. Sebelum mereka datang, akan ada banyak orang yang akan melawan pekerjaan Kristus dan akan disebut sebagai "anti Kristus" karena mereka melawan pekerjaan-pekerjaan Kristus. (Lihat: antichrist dan lastday dan evil)
Ada banyak rujukan yang berbeda digunakan dalam pasal ini. Mereka digunakan untuk mengajar dan memberi arahan yang mendasar dan dapat dipakai ke dalam situasi-situasi yang berbeda.
Nampaknya hal ini bertolak belakang dengan pernyataan Yohanes diawal mengenai orang-orang Kristen tidak harus selalu menaati perintah Allah. Yohanes menyatakan bahwa semua orang Kristen berdosa. Yohanes menjelaskan bahwa keinginan untuk melayani Tuhan berasal dari Roh Kudus dan hidup baru yang diberikan kepada umat Kristiani. Kata "tahu" dapat dipahami ke dalam berbagai cara dan skala pengertian ini dapat menimbulkan kebingungan.
<< | >>
Yohanes melanjutkan tulisan tentang persekutuan dan menunjukkan bahwa hal itu mungkin dilakukan karena Yesus menjadi perantara antara umat percaya dan Bapa.
Di sini kata "kami" dan "kita" mengacu kepada Yohanes dan semua umat percaya. Kata "Dia" dan "Nya" dapat mengacu kepada Allah Bapa atau kepada Yesus.
Yohanes merupakan yang tertua dan pemimpin mereka. Ia menggunakan pernyataan ini untuk menunjukkan kasih kepada mereka. AT: "Anak-anakku yang kukasihi di dalam Kristus" atau "Kau yang kukasihi seperti anakku sendiri"
"Aku menulis surat ini".
"Tapi ketika siapapun berbuat dosa" Ini merupakan sesuatu yang kemungkinan terjadi.
Kata "Pembela" di sini mengacu kepada Yesus. AT: "kita punya Yesus Kristus, yang benar itu, yang berbicara kepada Bapa dan memintanya untuk mengampuni kita"
"Allah tidak lagi murka atas kita, karena Yesus mengorbankan hidupnya untuk dosa-dosa kita" atau "Yesuslah yang mengorbankan diriNya untuk dosa-dosa kita, supaya Allah tidak lagi murka kepada kita atas dosa-dosa kita".
"Kita tahu bahwa kita mengenal Allah" atau "Kita tahu bahwa kita memiliki hubungan yang baik dengan Allah".
"jika kita menaati apa yang diperintahkanNya".
"Siapapun yang berkata" atau "Orang yang berkata".
"aku memiliki hubungan yang baik dengan Allah".
"tidak menaati" atau "tidak taat".
"Apa yang Allah perintahkan untuk mereka lakukan".
Kebenaran diumpamakan sebagai suatu barang yang ada di dalam umat percaya itu. Terjemahan Lain: "ia tidak percaya apa yang dikatakan Allah itu benar"
untuk menyimpan perkataan seseorang di sini merupakan sebuah peribahasa untuk kata menaati. Terjemahan Lain: "melakukan apa yang Allah katakan untuk mereka lakukan"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. Kemungkinan meiliki arti 1) "kasih Allah" mengacu kepada seseorang yang mengasihi Allah, dan "disempurnakan" merepresentasikan bahwa ia telah sempurna atau penuh atau 2) "kasih Allah" yang mengacu kepada Allah mengasihi manusia, dan "disempurnakan" berarti mencapai tujuanNya. Terjemahan Lain: "Kasih Allah telah meraih tujuanNya dalam kehidupan orang tersebut"
Frasa "kita ada di dalamNya" memiliki arti bahwa umat percaya memiliki persekutuan dengan Allah. Terjemahan Lain: "Ketika kita mematuhi apa yang Allah katakan, kita pasti berada dalam persekutuan dengan Dia" atau "Dengan ini kita tahu bahwa kita bersama-sama dengan Allah.
Tinggal dalam Allah berarti terus bersekutu bersama Allah. Terjemahan Lain: "terus bersekutu dengan Allah" atau "tinggal bersama dengan Allah"
Mengikuti kehidupan seseorang memiliki arti umpamanya berjalan mengikuti sebuah jejak. Terjemahan Lain: "harus hidup sebagaimana Ia hidup" atau "harus juga menaati Allah sebagaimana Yesus telah melakukan itu terlebih dahulu"
Yohanes memberi umat percaya prinsip-prinsip dasar dari sebuah persekutuan---ketaatan dan kasih.
"Kalian yang aku kasihi" atau "yang terkasihi", "temanku".
"Aku menulis agar kamu mengasihi satu sama lain, yang bukan merupakan hal baru untuk dilakukan melainkan perintah lama yang sudah pernah kamu dengar". Yohanes mengacu kepada perintah Yesus untuk mengasihi satu dengan yang lain.
Di sini, "permulaan" mengacu kepada waktu ketika mereka memutuskan untuk mengikut Kristus. AT: "dari sejak kamu percaya kepada Kristus"
"Perintah lama adalah pesan yang pernah kamu dengar".
"Tapi dalam satu waktu perintah yang aku tuliskan kepada kamu adalah perintah baru".
"yang benar, sebagaimana terlihat dalam perbuatan Kristus dan perbuatanmu".
Di sini "kegelapan" adalah ungkapan untuk kata "jahat" dan "cahaya" adalah ungkapan untuk kata "baik". AT: "karena kamu tidak ingin berbuat jahat lagi melainkan melakukan banyak perbuatan-perbuatan baik"
Di sini kata "saudara" mengacu pada sesama orang Kristen.
"Siapapun yang berkata" atau "Seseorang yang mengaku". Kalimat ini tidak mengacu kepada seorang yang spesifik.
Di sini, menjadi "di dalam terang" adalah ungkapan untuk melakukan apa yang benar". AT: "dia melakukan apa yang benar"
Di sini menjadi "di dalam kegelapan" merupakan sebuah pengandaian atas perbuatan jahat. AT: "melakukan apa yang jahat"
"tidak ada yang akan mengakibatkan dia tersandung." Kata "tersandung" adalah sebuah gambaran yang memiliki arti gagal secara rohani atau moral. AT: "tidak ada yang akan membuat dia berbuat dosa" atau "dia tidak akan gagal untuk melakukan hal-hal yang menyenangkan Allah"
Di sini "berjalan" merupakan suatu ungkapan tentang bagaimana seseorang hidup atau berperilaku. Di sini berada "di dalam kegelapan" dan "berjalan di dalam kegelapan" memiliki arti yang sama. Ini menunjukkan bagaimana iblis tidak menyukai orang-orang percaya. AT: "melakukan hal-hal yang jahat
Ini merupakan pengandaian bagi orang-orang percaya yang hidupnya tidak sesuai dengan bagaimana seharusnya orang-orang Kristen hidup. AT: "ia tidak tahu apa yang harus ia perbuat"
"kegelapan telah membuat ia tidak dapat melihat." Kegelapan merupakan sebuah gambaran untuk dosa dan iblis. AT: "dosa telah memungkinkan dia untuk memahami yang benar"
Yohanes menjelaskan mengapa ia menulis suratnya baik itu kepada kelompok orang yang berbeda usia ataupun kepada umat percaya yang tingkat kedewasaannya berbeda. Coba gunakan pengkalimatan yang mirip untuk kalimat-kalimat ini karena mereka ditulis bagaikan puisi.
Yohanes adalah yang tertua dan ia adalah pemimpin mereka. Ia menggunakan pernyataan ini untuk menunjukkan kasihnya kepada mereka. Lihat bagaimana ini diterjemahkan di dalam [1 Yohanes 2:1]
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah mengampuni dosa-dosamu"
"namaNya" mengacu kepada Kristus dan siapa dia. AT: "karena apa yang Kristus telah lakukan padamu"
Kata "bapa-bapa" di sini kemungkinan merupakan suatu metafora untuk orang-orang percaya yang sudah dewasa secara iman. AT: "Aku menulis kepadamu, orang-orang percaya yang sudah dewasa"
"kau memiliki hubungan dengan".
"Dia yang selalu hidup" atau "Dia yang selalu ada." Ini mengacu kepada "Yesus" atau "Allah Bapa"
Kemungkinan ini mengacu kepada mereka yang bukan lagi orang percaya baru tetapi sudah tumbuh secara dewasa dalam kerohaniannya. AT: "orang-orang muda yang percaya"
Di sini "kuat" tidak mengacu kepada kekuatan jasmani orang-orang percaya, melainkan imannya kepada Kristus.
"Firman Allah" di sini adalah sebuat pernyataan untuk pesan dari Allah. Penulis mengacu pada kesetiaan yang terus bertumbuh dari umat percaya kepada Kristus dan pengetahuan akan Dia bagaikan ia sedang berbicara bahwa firman Allah ada di dalam mereka. AT: "pesan Allah terus mengajar kamu" atau "kau tahu firman Allah
Penulis berbicara mengenai penolakan umat percaya untuk mengikut setan dan mereka merusak rencananya bagaikan mereka mampu menaklukkan dia.
Dalam Pasal 2:15-17 kata "dunia" mengacu kepada semua hal yang orang-orang ingin lakukan yang tidak menghormati Allah. AT: "Jangan berperilaku seperi orang-orang yang ada dunia ini, mereka yang tidak menghormati Allah, dan tidak mengasihi"
"hal-hal yang tidak menghormati apa yang Allah mau".
Seseorang tidak dapat mencintai dunia dan segala yang tidak menghormati Allah sambil mengasihi Bapa di saat yang sama.
"ia tidak mengasihi Allah".
Ini merupakan daftar dari beberapa hal yang ada di dunia. Ini menjelaskan apa arti dari "segala sesuatu yang ada di dunia"
"keinginan yang kuat untuk melakukan dosa jasmani".
"keinginan yang kuat untuk memiliki setiap hal yang dilihat".
"bangga akan hidupnya". Ini dapat mengacu kepada apapun yang dimiliki dan kemampuan yang dimiliki. AT: "kesombongan yang ditunjukkan seseorang dari apa yang mereka miliki dan lakukan" atau "orang-orang yang merasa bangga akan hal-hal yang mereka miliki dan apa yang mereka lakukan".
"tidak berasal dari Bapa" atau "tidak sesuai dengan apa yang Allah ajarkan kepada kita untuk hidup". or "pergi" atau "akan" tidak ada lagi suatu hari nanti.
""meninggal dunia" atau "akan tidak di sini lagi".
Yohanes memperingatkan mereka yang melawan Kristus.
"Orang kristen yang belum dewasa." Lihat bagaimana ini diterjemahkan di dalam 1 Yohanes 2:1.
Frasa "zaman akhir" mengacu kepada waktu sebelum Yesus kembali. AT: "Yesus akan segera kembali"
"banyak orang yang melawan Kristus".
"telah datang, dan karena ini kita telah tahu" atau "telah datang, dan karena banyak antikris bermunculah, kita tahu".
"Mereka meninggalkan kita".
"tapi mereka tidak berasal dari kita" atau "tapi mereka bukan bagian dari kelompok kita sejak awal". Alasan mengapa mereka bukan bagian dari kelompok adalah karena mereka bukan orang yang percaya kepada Yesus.
"Kita tahu ini karena mereka tidak akan meninggalkan jika mereka benar-benar orang percaya".
Dalam Perjanjian Lama, kata "pengurapan" mengacu kepada penuangan minyak kepada seseorang untuk melayani Allah.
Yohanes berbicara tentang Roh Kudus sebagai "pengurapan" yang orang-orang terima dari Yesus. Kata kerja abstrak "pengurapan" dapat diterjemahkan ke dalam kata kerja. AT: "Tetapi Roh Kudus telah mengurapi kamu" atau "Tapi Yesus Kristus, Roh yang Kudus itu telah memberikan padamu RohNya"
Ini mengacu kepada Yesus. AT: "Yesus, Sang Tunggal yang Kudus"
Kata benda abstrak "kebenaran" dapat diterjemahkan sebagai kata sifat. AT: "apa yang benar... tidak ada kebohongan berasal dari apa yang benar"
"Siapakah pembohong itu? Siapapun yang menyangkal Yesus sang Kristus" Yohanes menggunakan pertanyaan ini untuk menekankan siapa pembohong itu.
"menolak berkata bahwa Yesus adalah Kristus" atau "berkata bahwa Yesus bukanlah Mesias"
"rmenolak untuk mengatakan kebenaran tentang Bapa dan Anak" atau "menolak Bapa dan Anak"
Hal-hal ini merupakan gelar penting untuk menggambarkan hubungan antara Allah dan Yesus.
"miliknya Allah".
"berkata kebenaran tentang Anak".
"miliknya Bapa".
Yohanes mengingatkan para umat percaya untuk melanjutkan apa yang telah mereka dengar.
Di sini kata yang dipakai adalah "kamu" yang merupakan jamak dan mengacu kepada orang-orang yang dituliskan surat oleh Yohanes begitu juga mereka yang percaya. Kata "ia" di sini mengacu kepada Kristus.
Ini menandakan Yohanes memberitahu mereka bagaimana mereka harus hidup sebagai pengikut Yesus dan daripada mereka yang hidup bertolak belakang dengan cara Kristus hidup.
"ingatlah dan percaya apa yang telah kamu dengar sejak semula". Bagaimana mereka mendengarnya, apa yang mereka dengar, dan "sejak semula" dapat diartikan secara jelas. AT: "terus percaya apa yang telah diajarkaan kepadamu tentang Yesus seperti kau telah percaya padaNya di waktu pertama engkau menjadi orang percaya"
"apa yang kami ajarkan tentang Yesus dan waktu awalmu menjadi orang-orang percaya"
Kata "tetap tinggal" berbicara mengenai hubungan, bukan keselamatan. AT: "jika kamu terus percaya apa yang diajarkan kepadamu sejak semula"
"juga memiliki hubungan dengan Anak dan dengan Bapa" Lihat bagaimana ini diterjemahkan di dalam 1 Yohanes 2:5-6.
"Ini adalah apa yang Ia janjikan untuk berikan kepada kita - hidup yang kekal" atau "Ia telah menjanjikan kita hidup kekal selamanya"
Kata "hidup" di dalam surat ini mengacu kepada lebih dari sekadar hidup jasmani. Hal ini menjadikan Yesus, sumber dari hidup yang kekal. Lihat bagaimana ini diterjemahkan di [1 Yohanes 1:1-2]
Di sini "menyesatkanmu" adalah sebuah gambaran untuk membujuk seseorang untuk percaya bahwa hal itu tidak benar. AT: "mereka yang ingin menipumu" atau "mereka yang ingin kau percaya kebohongan tentang Yesus Kristus"
Dimulai dari ayat 29, Yohanes memperkenalkan topik mengenai lahir dalam keluarga Allah. Ayat-ayat sebelumnya menunjukkan bahwa orang-orang percaya terus melakukan dosa: bagian ini juga menunjukkan bagaimana umat percaya memiliki kebiasaan yang baru, yaitu tidak dapat melakukan dosa. Hal ini terus menunjukkan bagaimana umat percaya dapat mengenal satu dengan yang lain.
Ini menandakan pemberitahuan Yohanes kepada mereka mengenai hal lain tentang bagaimana mereka seharusnya hidup sebagai pengikut Yesus daripada mengikuti mereka yang melawan Kristus.
Ini mengacu kepada "Roh Allah". Lihat catatan mengenai "pengurapan" di 1 Yohanes 2:20.
Di sini kata "segalanya" dapat dinyatakan secara umum. AT: "karena urapanNya mengajarkan kita segalal hal yang kau ingin ketahui"
Tetap tinggal dalam diri seseorang berarti terus memiliki persekutuan denganNya. Lihat bagaimana ini diterjemahkan "tetap tinggal dalam Allah: di [1 Yohanes 2:5-6]
Kata ini menandakan bagian baru dari surat ini.
Yohanes merupakan orang tertua dan pemimpin mereka. Ia menggunakan pernyataan ini untuk menunjukkan kasihnya kepada mereka. Lihat bagaimana ini diterjemahkan ke dalam [1 Yohanes 2:1]
"kita melihat Dia".
tidak memiliki ketakutan.
"tidak dipermalukan dihadapan hadiratNya".
"ketika Ia datang kembali".
"telah lahir kembali dari Allah" atau "adalah anak Allah".
Yesus Kristus adalah korban bagi dosa seluruh dunia.
Kita bisa tahu bahwa kita mengenal Yesus Kristus jika kita menyimpan perintah-perintahNya.
Seseorang yang berkata mereka mengenal Allah, tetapi tidak taat kepada perintah Allah, adalah seorang pendusta.
Seorang percaya harus menjalankan hidup seperti Yesus Kristus hidup.
Seseorang yang mengatakan bahwa dia hidup di dalam terang, tetapi membenci saudaranya, hidup di dalam kegelapan.
Seseorang yang mengatakan bahwa dia hidup di dalam terang, tetapi membenci saudaranya, hidup di dalam kegelapan.
Allah mengampuni dosa orang percaya demi nama Kristus.
Ia berkata bahwa orang percaya tidak boleh mengasihi dunia dengan segala hal yang ada di dalamnya.
Ia menyebutkan keinginan daging, hawa nafsu bagi penglihatan mata, dan kesombongan hidup sebagai berasal dari dunia dan bukan dari Bapa.
Ia berkata inilah waktu terakhir karena banyak antikristus telah datang.
Ia berkata bahwa antikristus akan datang.
Antikristus menyangkal Bapa dan Putra.
Tidak, seseorang yang menyangkal Putra tidak dapat memiliki Bapa.
Yohanes minta orang percaya untuk tetap pada yang mereka dengar dari semula.
Allah telah menjanjikan orang percaya hidup yang kekal.
Mereka yang tetap di dalam Putra akan memiliki keberanian dan tidak akan malu pada waktu kedatanganNya.
1 Perhatikanlah betapa besarnya kasih yang Bapa karuniakan kepada kita sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Karena itu, dunia tidak mengenal kita sebab dunia tidak mengenal Dia. 2 Saudara-saudara yang kukasihi, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi seperti apa keadaan kita nanti belumlah tampak. Namun, kita tahu bahwa ketika Ia datang, kita akan menjadi seperti Dia karena kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. 3 Setiap orang yang memiliki pengharapan ini di dalam Kristus, ia menyucikan dirinya, sama seperti Kristus adalah suci.
4 Setiap orang yang melakukan dosa juga melanggar hukum karena dosa adalah pelanggaran terhadap hukum. 5 Kamu tahu bahwa Kristus dinyatakan untuk menghapus dosa, dan di dalam Dia tidak ada dosa. 6 Setiap orang yang tinggal di dalam Dia tidak berbuat dosa; tak seorang pun yang berdosa telah melihat atau mengenal Dia.
7 Anak-anakku, janganlah biarkan seorang pun menyesatkanmu. Orang yang melakukan kebenaran adalah orang benar, sama seperti Kristus adalah benar. 8 Orang yang berbuat dosa berasal dari setan karena setan telah berdosa sejak semula. Anak Allah datang untuk tujuan ini: menghancurkan perbuatan-perbuatan setan.
9 Tidak seorang pun yang lahir dari Allah berbuat dosa karena benih Allah tinggal di dalam dirinya; dan ia tidak dapat berbuat dosa karena ia telah dilahirkan dari Allah. 10 Dengan demikian, siapakah anak-anak Allah dan siapakah anak-anak Iblis menjadi jelas. Orang yang tidak melakukan kebenaran tidak berasal dari Allah, demikian juga orang yang tidak mengasihi saudara-saudaranya.
11 Sebab, inilah berita yang sudah kamu dengar sejak semula, yaitu kita harus saling mengasihi. 12 Jangan menjadi seperti Kain, yang berasal dari yang jahat dan yang membunuh adiknya. Dan, mengapa Kain membunuh adiknya? Sebab, perbuatan Kain jahat dan perbuatan adiknya benar.
13 Saudara-saudaraku, jangan terkejut kalau dunia ini membencimu. 14 Kita tahu bahwa kita sudah keluar dari kematian menuju kehidupan karena kita mengasihi saudara-saudara. Orang yang tidak mengasihi saudaranya tinggal di dalam kematian. 15 Setiap orang yang membenci saudaranya adalah seorang pembunuh [1] , dan kamu tahu bahwa tidak ada pembunuh yang mempunyai hidup kekal di dalam dirinya.
16 Beginilah kita mengenal kasih: Yesus Kristus telah menyerahkan hidup-Nya untuk kita. Jadi, kita juga harus menyerahkan hidup kita untuk saudara-saudara kita. 17 Namun, apabila orang memiliki harta duniawi, dan melihat saudaranya sedang membutuhkan, tetapi menutup hatinya terhadap saudaranya itu, bagaimana mungkin kasih Allah ada di dalam hatinya? 18 Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan kata-kata atau lidah, melainkan dengan perbuatan dan kebenaran.
19 Dengan ini, kita akan tahu bahwa kita berasal dari kebenaran dan kita akan meneguhkan hati kita di hadapan Allah. 20 Sebab, apabila hati kita menyalahkan kita, Allah lebih besar daripada hati kita, dan Ia mengetahui segala sesuatu.
21 Saudara-saudaraku yang kukasihi, jika hati kita tidak menyalahkan kita, kita memiliki keyakinan diri di hadapan Allah. 22 Apa pun yang kita minta [2] , kita menerimanya dari Allah karena kita menuruti perintah-perintah-Nya dan melakukan apa yang berkenan kepada-Nya. 23 Dan, inilah perintah Allah, yaitu supaya kita percaya dalam nama Anak-Nya, Yesus Kristus, dan kita saling mengasihi seperti yang telah Ia perintahkan kepada kita. 24 Orang yang menaati perintah-perintah Allah tinggal di dalam Dia, dan Allah tinggal di dalam dia. Dengan ini kita tahu bahwa Allah tinggal di dalam diri kita, oleh Roh yang Allah karuniakan kepada kita.
Penulis ayat ini, Yohanes, adalah seorang Yahudi, tapi dia tidaklah menjadi anak Allah sebelum ia mempercayai Yesus. (Lihat: faith)
Kain, anak laki-laki pertama, Adam dan Hawa perempuan pertama. Dia membunuh saudara kandungnya karena kecemburuan yang ada di hatinya. Referensi ini sulit dimengerti andai saja kitab Kejadian belum diterjemahkan, sehingga penjelasan tambahan mungkin akan sangat dibutuhkan.
Kata kerja "mengenal" digunakan untuk maksud "mengerti." Itu adalah sebuah pengetahuan yang berdasarkan pada pengalaman pribadi seseorang. Anda harus berhati-hati saat menerjemahkan kata ini karena dua kata di atas bukan lah definisi utama dari kata tersebut.
Terdapat banyak perintah pada pasal ini yang akan berubah maknanya jika diterjemahkan secara langsung atau pun dengan cara yang berbeda. Bagian ini khususnya sulit, sejalan dengan fakta yang diajarkan pada pasal pertama di mana manusia dituliskan tidak terlepas dari dosa. (Lihat: sin)
Banyak ahli percaya bahwa kalimat ini berarti tetap berada di jalan Allah, dan bukanlah sebuah referensi terkait keselamatan abadi seseorang. (Lihat: eternity dan save)
<< | >>
Pada bagian ini Yohanes mengatakan kepada orang-orang percaya tentang sifat baru yang tidak bisa berdosa.
"Lihatlah betapa Bapa kita mencintai kita".
"Bapa menyebut kita anak-anakNya".
Kalimat di atas berarti orang-orang yang dimiliki Allah melalui kepercayaan mereka pada Yesus.
Kalimat di atas memiliki dua makna 1) "Karena kita anak-anak Allah dan karena dunia tidak mengenal Allah, dunia tidak mengenal kita" atau 2) "Karena dunia tidak mengenal Allah, dunia tidak mengenal kita."
Kata "dunia" di sini mengacu pada orang-orang yang tidak menghormati Allah. Kata 'yang tidak dikenal dunia' bisa dituliskan secara jelas. Terjemahan Lain: "Mereka yang tidak menghormati Allah tidak tahu kalau kita milik Allah, karena mereka tidak mengenal Allah"
"Kalian, orang-orang yang aku kasihi, sekarang kita adalah" atau "Teman-teman yang kukasihi, sekarang kita adalah." Lihat bagaimana teks ini diterjemahkan dalam 1 Yohanes 2:7.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif: Terjemahan Lain: "Allah belumlah tampak"
kata ini dapat diartikan dengan "mengatakan," "diperlihatkan," atau "terlihat."
"Setiap orang yang percaya dalam dirinya berharap untuk bisa melihat Kristus pasti akan menjaga agar dirinya tetap suci karena Kristus adalah suci"
Teks di atas dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Kristus hadir" atau "Bapa menyatakan Kristus"
Berarti "Memiliki sebuah hubungan dengan Allah." Lihat bagaimana teks di atas diterjemahkan dalam 1 Yohanes 2:5-6.
Yohanes menggunakan kata "melihat" dan "mengenal" untuk mengatakan bahwa orang yang berbuat dosa tidak pernah bertemu Kristus secara spiritual. Seseorang yang bertingkah laku sejalan dengan dosa asalnya tidak akan bisa mengenal Kristus. AT: "Tak seorang pun ... yang benar-benar mempercayaiNya"
Yohanes adalah penatua dan pemimpin mereka. Dia menggunakan ekspresi ini untuk menunjukkan kasihnya yang dipersembahkan untuk mereka. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam [1 Yohanes 2:1]
"Menyesatkanmu" di sini adalah sebuah kiasan untuk mengajak seseorang percaya pada sesuatu yang tidak benar. AT: "Jangan biarkan siapa pun membodohimu" atau "Jangan biarkan siapa pun menipumu"
"Dia yang berbuat benar sangat lah berkenan bagi Allah, seperti Kristus yang juga berkenan bagi Allah."
"milik setan" atau "seperti setan", berhubungan dengan setan.
Ini merujuk pada saat di mana manusia belum berbuat dosa di jaman penciptaan. AT: "Sejak semula pada zaman penciptaan"
Teks di atas dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah menyatakan AnakNya"
Sebutan untuk Yesus yang menggambarkan relasiNya dengan Allah dalam konsep Tritunggal
Pada bagian ini Yohanes mengakhiri bagian ini pada kelahiran baru dan sifat baru yang tidak bisa berdosa.
Teks ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Barang siapa yang telah dijadikan anak oleh Allah"
Hal ini berbicara tentang Roh Kudus, yang oleh Allah telah diberikan kepada orang-orang percaya dan yang membuat mereka mampu untuk menentang dosa dan melakukan apa yang berkenan bagi Allah layaknya dia adalah sebuah benih yang ditanamkan ke dalam tanah dan tumbuh. Hal ini terkadang mengacu pada sifat baru. AT: "Roh Kudus"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah memberinya kehidupan rohani yang baru" atau "dia adalah anak Allah"
Kalimat ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Ini adalah jalan bagi kita untuk mengetahui siapakah yang anak Allah dan siapakah yang anak iblis"
Kata "dari Allah" di sini dapat dimengerti pada bagian kedua dalam kalimat di atas. Ini juga dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Orang yang tidak melakukan kebenaran tidak lah berasal dari Allah; mereka yang tidak mengasihi saudara-saudaranya tidak lah berasal dari Allah" atau "orang yang melakukan kebenaran berasal dari Allah, dan mereka yang mengasihi saudara-saudaranya berasal dari Allah"
Kata "saudara" di sini merujuk pada saudara-saudari orang yang menerima injil keselamatan.
Pada bagian ini Yohanes mengajarkan orang-orang percaya bagaimana mereka bisa saling mengenali dengan melihat cara mereka hidup; dia mengajari pembacanya untuk mengasihi orang lain.
Kain dan Habel, anak laki-laki dari Adam dan Hawa laki-laki dan perempuan pertama di dunia, .
"Kita tak seharusnya melakukan apa yang Kain lakukan".
Kata ini mengacu pada Habel saudara muda Kain.
Di sini Yohanes menggunakan sebuah pertanyaan untuk mengajari pembacanya. Ini dapat diterjemahkan dalam sebuah pernyataan. AT: "Kain membunuh saudaranya sebab"
Kata "perbuatan" dalam kalimat di atas juga bisa dimengerti pada frasa kedua. AT: "Perbuatan Kain buruk dan perbuatan adiknya baik" atau "Kain melakukan hal buruk dan adiknya melakukan hal baik"
"Saudara-saudaraku dalam Kristus." menunjuk kepada orang percaya kaum laki-laki dan wanita.
Kata "dunia" di sini mengacu pada orang-orang yang tidak menghormati Allah. AT: "Mereka yang tidak menghormati Allah membenci yang menghormatiNya"
Keadaan hidup dan mati disampaikan layaknya kedua kata ini adalah sebuah tempat di mana seseorang bisa datang dan pergi. Kedua kata benda abstrak ini, "hidup" dan "mati", dapat diterjemahkan dengan frasa lisan. AT: "Kita takkan mati secara rohani lagi, karena roh kita telah hidup"
Kata "hidup" mengacu pada sesuatu yang melebihi makna hidup secara jasmani. Kata "hidup" bermakna kehidupan abadi. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam 1 Yohanes 1:1-2.
"hingga mati secara rohanil".
Yohanes berbicara tentang seseorang yang membenci orang percaya lainnya layaknya dia adalah seorang pembunuh. Jika seseorang membunuh maka hal itu dilandasi rasa kebencian. Allah menyatakan bahwa mereka yang membenci seburuk mereka yang membunuh . AT: "Siapa pun yang membenci orang percaya lainnya seburuk mereka yang membunuh"
"Hidup kekal" adalah sesuatu yang diberikan Allah kepada orang percaya setelah mereka meninggal, tapi itu juga kekuatan yang diberikan Allah untuk menghentikan orang percaya dari tindakan berdosa dan melakukan apa yang berkenan bagi Allah . Kehidupan kekal di sini diutarakan layaknya seorang yang dapat hidup di dalam orang lain. AT: "Seorang pembunuh tidak memiliki kehidupan rohani"
Ekspresi ini berarti "Kristus ingin memberikan hidupNya untuk kita" atau "Kristus ingin mati untuk kita"
harta duniawi seperti uang, makanan, atau pun pakaian
"menyadari bahwa saudara dalam Kristen lainnya sedang membutuhkan bantuan"
"Hati" di sini adalah sebuah ungkapan untuk "pikiran" atau "emosi." "menutup hatinya terhadap saudaranya itu" adalah sebuah kiasan dimana seseorang tak lagi merasa iba terhadap sesamanya. AT: "Tidak menunjukkan belas kasih" atau "Dengan sengaja tidak membantunya"
Yohanes menggunakan pertanyaan untuk mengajari pembacanya. AT: "Kasih Allah tidaklah ada di dalam hatinya"
Yohanes adalah seorang penatua dan pemimpin mereka. Dia menggunakan ekspresi ini untuk menunjukkan cintanya bagi mereka. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam [1 Yohanes 2:1]
Kalimat "dengan kata-kata" dan "dengan lidah" mengacu pada apa yang seseorang ucapkan. Kata "mengasihi" di sini dapat dimengerti pada bagian kedua kalimat tersebut. AT: "Jangan hanya berkata anda mengasihi orang lain, tetapi tunjukan lah kasih itu dengan membantu orang lain"
Pada bagian ini, Yohanes mungkin memaksudkan bahwa kemampuan orang-orang percaya untuk mengasihi Allah dan sesamanya dengan tulus (Lihat: 1 Yohanes 3:18) sebagai sebuah pertanda bahwa kehidupan baru mereka benar-benar berasal dari kebenaran akan Kristus.
"kita milik kebenaran" atau AT: "Kita hidup menurut jalan yang telah Yesus ajarkan".
Kata "hati" di sini mengacu pada perasaan. AT: "Kami tidak merasa bersalah"
Kata "hati" di sini adalah sebuah ungkapan untuk pikiran dan hati nurani orang-orang. "Hati menuduh kita" di sini adalah sebuah kiasan untuk perasaan bersalah. AT: "bahwa kita telah menyadari bahwa kita berdosa dan merasa bersalah"
Kata "hati" di sini adalah sebuah ungkapan untuk pikiran dan hati nurani orang-orang. Karena Allah "lebih besar daripada hati kita" berarti bahwa Allah mengetahui lebih dari yang manusia ketahui. Karena itu Dia bisa menilai sesuatu dengan lebih baik dari yang manusia bisa lakukan. Dan dampak dari kebenaran ini adalah bahwa mungkin Allah lebih maha pengasih dibandingkan hati nurani kita. AT: "Allah mengetahui lebih dari yang kita ketahui"
"Kalian yang aku kasihi, jika" atau "teman-teman yang kukasihi, jika." Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam 1 Yohanes 2:7.
Pendapat Allah disampaikan layaknya itu bergantung pada apa yang terjadi dan disaksikan di hadapanNya. AT: "Kita melakukan apa yang berkenan bagiNya"
Kata benda abstrak "perintah" dapat dinyatakan sebagai "perintah." AT: "Inilah yang Allah perintahkan: Kita harus percaya ... seperti yang telah Ia perintahkan"
Ini adalah sebutan penting bagi Yesus, Anak Allah.
Penyatuan para orang percaya di sini diwujudkan dengan istilah "tinggal di dalam Dia"."Lihat bagaimana "tinggal di dalam Dia" diterjemahkan dalam [1 Yohanes 2:5-6]
Bapa telah berikan kepada mereka sebutan Anak Allah.
Bapa telah berikan kepada mereka sebutan Anak Allah.
Ketika Kristus muncul, orang percaya akan menjadi serupa seperti Kristus, dan akan melihat Dia seperti sebagaimana Dia ada.
Setiap orang yang berharap dalam Kristus menguduskan dirinya.
Kristus tidak ada dosa dalam diriNya.
Siapapun yang terus menerus melakukan dosa tidak melihat Dia, atau mengenal Dia.
Anak Allah dinyatakan untuk memusnahkan pekerjaan Iblis
Anak-anak Allah dinyatakan ketika mereka berbuat kebenaran, dan anak-anak Iblis dinyatakan ketika mereka berdosa.
Anak-anak Allah dinyatakan ketika mereka berbuat kebenaran, dan anak-anak Iblis dinyatakan ketika mereka berdosa.
Sikap mengasihi terhadap orang percaya menunjukkan bahwa seseorang adalah anak Allah.
Sikap mengasihi terhadap orang percaya menunjukkan bahwa seseorang adalah anak Allah.
Kain menunjukkan bahwa ia adalah anak si jahat ketika ia membunuh saudaranya.
Yohanes berkata bahwa orang percaya tidak boleh heran apabila dunia membenci mereka.
Sikap mengasihi terhadap orang percaya menunjukkan bahwa seseorang adalah anak Allah.
Kita tahu apa itu kasih karena Kristus telah menyerahkan nyawaNya untuk kita.
Jika ada saudara yang membutuhkan, seorang percaya menunjukkan kasih Allah dengan membantu dia dengan harta duniawi.
Jika ada saudara yang membutuhkan, seorang percaya menunjukkan kasih Allah dengan membantu dia dengan harta duniawi.
Ketika seorang percaya menunjukkan kasih Allah dalam perbuatan dan kebenaran, ia peroleh keyakinan dan keberanian terhadap Allah.
Ketika seorang percaya menunjukkan kasih Allah dalam perbuatan dan kebenaran, ia peroleh keyakinan dan keberanian terhadap Allah.
Yohanes mengingatkan orang percaya akan perintah Allah untuk percaya akan Nama PutraNya Yesus Kristus dan mengasihi satu sama lain.
Allah telah berikan kepada orang percaya Roh sehingga mereka tahu bahwa Allah tetap tinggal di dalam mereka.
1 Saudara-saudaraku yang kukasihi, jangan memercayai setiap roh, melainkan ujilah roh-roh itu untuk mengetahui apakah mereka berasal dari Allah karena banyak nabi palsu telah datang ke dunia. 2 Beginilah kamu mengenali Roh Allah: setiap roh yang mengaku bahwa Yesus Kristus telah datang dalam wujud manusia berasal dari Allah. 3 Setiap roh yang tidak mengakui Yesus, tidak berasal dari Allah. Itu adalah roh anti-Kristus, yang kamu dengar akan datang dan sekarang sudah ada di dunia ini.
4 Anak-anakku, kamu berasal dari Allah dan sudah mengalahkan nabi-nabi palsu itu karena Ia yang ada di dalam dirimu lebih besar daripada ia yang ada di dunia. 5 Nabi-nabi palsu itu berasal dari dunia. Karena itu, mereka berbicara dari dunia dan dunia mendengarkan mereka. 6 Kita berasal dari Allah. Orang yang mengenal Allah mendengarkan kita, tetapi orang yang tidak berasal dari Allah tidak mendengarkan kita. Dengan ini, kita mengetahui Roh kebenaran dan roh penyesat.
7 Saudara-saudaraku yang kukasihi, marilah kita saling mengasihi karena kasih berasal dari Allah, dan setiap orang yang mengasihi lahir dari Allah dan mengenal Allah. 8 Orang yang tidak mengasihi tidak mengenal Allah karena Allah adalah kasih. 9 Beginilah kasih Allah dinyatakan di antara kita: Allah mengutus Anak-Nya Yang Tunggal ke dalam dunia supaya kita dapat hidup melalui Dia. 10 Di dalam inilah kasih itu: bukan kita yang telah mengasihi Allah, tetapi Allahlah yang mengasihi kita dan mengirimkan Anak-Nya sebagai kurban pendamaian [1] bagi dosa-dosa kita.
11 Saudara-saudara yang kukasihi, jika Allah begitu mengasihi kita, kita juga harus saling mengasihi. 12 Belum ada orang yang pernah melihat Allah. Jika kita saling mengasihi, Allah tinggal di dalam kita dan kasih-Nya itu disempurnakan di dalam kita.
13 Dengan hal ini kita tahu bahwa kita tinggal di dalam Allah dan Allah di dalam kita karena Allah sudah memberikan kepada kita dari Roh-Nya. 14 Dan, kami sudah melihat dan bersaksi bahwa Bapa telah mengutus Anak-Nya menjadi Juru Selamat dunia. 15 Setiap orang yang mengaku bahwa Yesus adalah Anak Allah, Allah tinggal di dalam dia dan dia di dalam Allah. 16 Jadi, kita telah mengetahui dan telah memercayai kasih yang Allah miliki bagi kita. Allah adalah kasih, dan orang yang tinggal di dalam kasih, tinggal di dalam Allah dan Allah di dalam dia. 17 Dengan ini, kasih disempurnakan dengan kita supaya kita dapat memiliki keyakinan diri pada Hari Penghakiman [2] Harmagedon di Daftar Istilah) ketika Allah akan menghakimi semua manusia sesuai dengan perbuatannya di dunia. karena sama seperti Dia, begitu juga kita di dunia ini. 18 Tidak ada ketakutan di dalam kasih, tetapi kasih yang sempurna mengusir ketakutan karena ketakutan berhubungan dengan hukuman. Orang yang takut, belum disempurnakan dalam kasih.
19 Kita mengasihi karena Dia lebih dahulu mengasihi kita. 20 Jika ada orang yang berkata, “Aku mengasihi Allah”, tetapi membenci saudaranya, orang itu adalah penipu. Sebab, orang yang tidak dapat mengasihi saudaranya yang kelihatan, tidak dapat mengasihi Allah yang tidak kelihatan. 21 Dan, perintah ini kita terima dari Allah: Setiap orang yang mengasihi Allah, harus mengasihi saudaranya juga.
Kata tunggal ini digunakan dalam cara yang berbeda di pasal ini. hal itu digunakan untuk merujuk pada sesuatu yang non fisik, secara khusus "roh-roh" merujuk pada kesaksian mengenai hal keagamaan yang harus diselesaikan. "Roh Allah" adalah Allah. "roh" dari anti-Kristus adalah jenis dari antikris. Cara yang sama yang dapat digunakan untuk mengungkapkan "roh kebenaran" dan "roh yang menyesatkan." (Lihat: antichrist)
Jika orang-orang mengasihi Allah, kasih mereka harus dinyatakan dengan cara hidup mereka dan bagaimana cara mereka memperlakukan orang lain. Ini bukanlah suatu hal yang diharuskan untuk menyimpulkan penyelamat umat Kristen yang bergantung pada perilaku-perilaku. (Lihat: save)
<< | >>
Yohanes memberikan peringatan untuk melawan guru-guru palsu yang mengajarkan untuk menentang Kristus yang memiliki tubuh manusia dan guru-guru yang suka berbicara seperti yang dunia suka katakan.
"saudara-saudara yang Aku kasihi" atau "Sobatku yang terkasih, jangan percaya." Lihat bagaimana kamu menerjemahkan ini dalam 1 Yohanes 2:7.
Kata "roh" mengacu pada kekuatan rohani atau yang memampukan seseorang menyampaikan pesan atau nubuatan. AT: "jangan percaya setiap nabi yang mengaku memilliki pesan dari roh"
Kata "roh-roh" mengacu pada kemampuan rohani atau sesuatu yang membuat seseorang dapat menyampaikan pesan atau nubuatan. AT: "pikirkanlah dengan hati-hati tentang apa yang nabi katakan"
Di sini "daging" mewakili tubuh manusia. AT: "telah datang seperti bentuk manusia" atau "telah datang secara tubuh fisik"
"Nubuat ini untuk menentang Kristus, kepada kamu yang telah mendengar akan tiba, dan sekarang telah ada di dunia"
Yohanes telah menjadi tua dan pemimpin. Dia menggunakan ungkapan ini untuk menunjukan kasihnya kepada mereka. Lihat bagaimana kita dapat menerjemahkan ini dalam 1 Yohanes 2:1. AT: "anak-anakku yang terkasih di dalam Kristus" atau "kamu adalah seseorang yang aku sayangi seperti anakku sendiri"
"tidak mempercayai guru-guru palsu".
"Allah, yang ada di dalammu" .
Dua kemungkinan arti adalah 1) Ini mengacu pada setan. AT: "Setan yang ada dalam dunia" atau "setan, yang bekerja melalui orang-orang yang tidak taat kepada Allah" atau 2) Ini mengacu pada pengajar-pengajar duniawi. AT: "pengajar duniawi"
Kata-kata "berasal dari" adalah sebuah metafora untuk "menerima sebuah kekuasaan dan otoritas dunia." "Dunia" adalah sebuah ungkapan terbaik untuk "dia yang ada di dalam dunia". Setan, meskipun itu juga adalah sebuah ungkapan untuk orang-orang berdosa, dengan senang hati mendengar mereka dan juga memberikan otoritas mereka.
"Dunia" adalah sebuah ungkapan yang terakhir untuk "seseorang yang ada di dalam dunia," Setan, meskipun itu juga adalah sebuah ungkapan untuk orang-orang berdosa yang dengan senang hati mendengarkan mereka dan memberikan mereka otoritas. AT: "untuk itu mereka telah mengajar pada orang-orang berdosa"
Kata "dunia" adalah sebuah ungkapan untuk orang-orang yang tidak menaati Allah. AT: "dengan demikian orang-orang yang tidak taat kepada Allah mendengarkan mereka"
Yohanes melanjutkan pengajaran tentang sifat baru. Dia mengajar pembacanya tentang kasih Allah dan mengasih sesama.
"Kamu yang aku kasihi, marilah kita saling mengasihi" atau "Sobat-sobatku yang terkasih, marilah kita saling mengasihi." Lihat bagaimana kita bisa menerjemahkan "yang terkasih" dalam 1 Yohanes 2:7.
"orang-orang percaya adalah untuk saling mengasihi orang-orang percaya lainnya".
"dan karena mereka yang mengasihi orang-orang percaya merupakan anak-anak Allah dan mengenal Mereka"
"Karena Allah memampukan kita untuk mengasihi satu sama lain".
Ini adalah gambaran yang berarti seseorang memiliki sebuah hubungan dengan Allah seperti anak dengan ayahnya.
Ungkapan "Allah adalah Kasih" adalah gambaran yang berarti "Karakter Allah adalah kasih" AT: "kepada mereka yang tidak mengasihi orang-orang percaya tidak mengenal Allah karena sifat Allah adalah mengasihi orang-orang"
"Karena ini... di antara kita: Allah telah mengirimkan AnakNya yang tunggal." Ungkapan "karena ini" mengacu pada ungkapan "bahwa Allah telah mengirim AnakNya yang tunggal."
Kata benda "kasih" dapat diterjemahkan sebagai kata kerja. Ungkapan ini dapat dijadikan dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah menunjukan bahwa Dia mengasihi kita"
"untuk memampukan kita hidup selamanya karena apa yang telah Yesus lakukan".
"Allah telah menunjukan kepada kita apa kasih sejati itu".
Kata "memperdamaikan" mengacu pada kematian Yesus di kayu salib dalam memenangkan murkaNya melawan dosa. Kata tersebut dapat diterjemahkan ke dalam kalimat langsung. AT: "Dia mengirimkan AnakNya berkorban untuk memenangkan kemurkaanNya melawan dosa-dosa kita"
"Kamu orang-orang yang aku kasihi, jika" atau "Sobat-sobat yang kukasihi, jika." Lihat bagaimana kita dapat menerjemahkan ini di dalam 1 Yohanes 2:7.
"sejak Allah mengasihi kita dengan cara ini".
"Orang-orang percaya hidup untuk mengasihi orang-orang percaya lainnya".
untuk tinggal di dalam seseorang berarti melanjutkan persekutuan bersamanya. Lihat bagaimana kita menerjemahkan "tinggal di dalam Tuhan" pada 1 Yohanes 2:5-6. AT: "Allah melanjutkan persekutuan bersama kita... kita melanjutkan persekutuaan bersama Dia dan Dia melanjutkan persekutuan bersama kita" atau "Allah tetap berada bersama kita dan Dia tetap bersama kita"
Kata "tinggal" dipahami dari kalimat sebelumnya. AT: "dan Dia tinggal di dalam kita"
"Kasih Allah sempurna di dalam kita".
Terjemahan ini dapat berarti jelas jika kita menyebutkan di antara "oleh karena ini" atau "karena". AT: "Kita mengerti... Kita telah Ia beri" atau "Oleh karena ini kita mengerti... kita: Dia telah berikan".
"karena Dia memberikan kita RohNya" atau "karena Dia meletakan RohNya di dalam kita." Kalimat ini, bagaimanapun juga, tidak menyatakan bahwa Allah kekurangan RohNya setelah Dia telah memberikan beberapa kepada kita.
"dan kami rasul-rasul telah melihat Anak Allah dan memberitakan kepada setiap orang bahwa Allah Bapa telah mengrim AnakNya untuk menyelamatkan umatNya di bumi ini"
Ini adalah gelar penting yang menggambarkan hubungan antara Allah dan Yesus.
"Setiap orang yang berkata kebenaran tentang Yesus, yang adalah Anak Allah".
Ini adalah gelar penting untuk Yesus yang menjelaskan hubunganNya dengan Allah.
Tinggal di dalam seseorang, juga berarti untuk melanjutkan persekutuan bersamaNya. Lihat bagaimana kita menerjemahkan "tinggal di dalam Allah" pada 1 Yohanes 2:5-6. AT: " Allah melanjutkan untuk memiliki persekutuan bersamaNya dan dia melanjutkan untuk memiliki persekutuan bersama Allah" atau "Allah tetap berada bersamaNya dan dia tetap bersama Allah"
Kata "tinggal" dipahami dari kalimat selanjutnya. AT: "dan dia tinggal di dalam Allah" (Lihat: Ellipsis)
Ini adalah gambaran yang berarti "sifat Allah adalah Kasih." Lihat bagaimana kita menerjemahkan ini di dalam 1 Yohanes 4:8.
"mereka yang terus mengasihi sesama".
Untuk tinggal di dalam seseorang yang berarti untuk melanjutkan persekutuan bersamaNya. Lihat bagaimana kita menerjemahkan "tinggal di dalam Allah" pada 1 Yohanes 2:5-6. AT: "melanjutkan persekutuan bersama Allah dan Allah melanjutkan untuk memiliki persekutuan bersamanya" atau " tetap berada bersama Allah dan Allah tetap bersamanya"
Ini dapat dinyatakan kedalam bentuk aktif. Kemungkinan arti adalah 1) "Karena ini" mengacu pada 1 Yohanes 4:16. AT: "Karena siapapun yang tinggal di dalam kasih Allah dan Allah di dalam dia, Allah akan menjadikan kasihNya utuh, dan dia dapat meyakinkan diri" atau 2) "karena ini" mengacu pada "kita dapat meyakinkan diri." AT: "Kita meyakinkan diri bahwa Allah akan meneriman kita pada hari penghakiman pada semua orang, sehingga dia telah menjadikan kasih kita sempurna"
Ini bisa disusun dalam bentuk aktif. AT: "Allah telah menjadikan kasihNya utuh kepada kita"
"karena hubungan ini bahwa Yesus telah bersama dengan Allah memiliki hubungan yang sama kita miliki di dalam Allah pada dunia ini"
Di sini "kasih" digambarkan sebagai seseorang dengan kekuatan yang dapat menghapus ketakutan. Kasih Allah sempurna. AT: "tetapi ketika kasih kita sempurna, kita tidak akan berlama-lama ketakutan"
"karena kita akan menjadi takut hanya dengan berpikir bahwa Dia akan menghukum kita".
Ini bisa disusun kedalam bentuk aktif. AT: "tetapi ketika seseorang takut bahwa Allah akan menghukum dia, kasihnya menjadi tidak sempurna"
"membenci orang percaya".
Jika dua kalimat negatif di dalam satu baris membingungkan, ini bisa diterjemahkan berbeda. AT: "seseorang yang membenci saudaranya, yang dapat dilihat, tidak dapat mengasihi Allah, yang tidak terlihat"
Yohanes mengingatkan orang percaya karena ada banyak nabi palsu telah muncul di dunia
Setiap roh yang mengaku bahwa Yesus Kristus ketika datang dalam wujud manusia ia berasal dari Allah
Roh antikristus yang tidak mengakui Yesus Kristus ketika datang dalam wujud manusia
Roh lebih besar adalah yang ada di dalam orang percaya, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia ini
Roh lebih besar adalah yang ada di dalam orang percaya, lebih besar dari pada roh yang ada di dalam dunia ini.
Orang percaya saling mengasihi, yang menunjukkan bahwa mereka mengenal Allah, karena Allah adalah kasih
Orang percaya saling mengasihi, yang menunjukkan bahwa mereka mengenal Allah, karena Allah adalah kasih
Allah menyatakan kasihNya bagi kita dengan mengutus PutraNya yang tunggal ke dunia
Bapa telah mengutus PutraNya supaya kita bisa hidup melalui Dia
Orang percaya sejati mengaku bahwa Yesus adalah Putra Allah
Mereka yang tetap dalam kasih dan dalam Allah akan mendapatkan keberanian untuk menghadapi hari penghakiman
Kita mengasihi karena Allah lebih dahulu mengasihi kita
Seseorang yang membenci saudaranya tidak mungkin untuk mangasihi Allah
Mereka yang mengasihi Allah juga harus mengasihi saudara mereka
1 Setiap orang yang percaya bahwa Yesus adalah Kristus [1] Kristus di Daftar Istilah. lahir dari Allah; dan setiap orang yang mengasihi Bapa, juga mengasihi anak yang lahir dari Bapa. 2 Dengan ini, kita tahu bahwa kita mengasihi anak-anak Allah, yaitu ketika kita mengasihi Allah dan menaati perintah-perintah-Nya. 3 Karena inilah kasih Allah, bahwa kita menaati perintah-perintah-Nya; dan perintah-perintah-Nya tidaklah berat. 4 Sebab, apa pun yang lahir dari Allah mengalahkan dunia; dan inilah kemenangan yang telah mengalahkan dunia: iman kita. 5 Siapakah yang mengalahkan dunia kalau bukan dia yang percaya bahwa Yesus adalah Anak Allah?
6 Dia inilah yang datang dengan air dan darah [2] : Yesus Kristus; bukan hanya dengan air, melainkan dengan air dan darah. Rohlah yang bersaksi karena Roh itulah kebenaran. 7 Sebab, ada tiga yang bersaksi [3] di surga: 8 Roh, air, dan darah; dan ketiganya itu adalah satu.
9 Jika kita menerima kesaksian manusia, kesaksian Allah lebih kuat. Sebab, kesaksian yang Allah berikan adalah kesaksian tentang Anak-Nya. 10 Orang yang percaya kepada Anak Allah memiliki kesaksian itu di dalam dirinya. Orang yang tidak percaya kepada Allah telah membuat-Nya menjadi seorang penipu karena orang itu tidak percaya pada kesaksian yang Allah berikan tentang Anak-Nya. 11 Dan, inilah kesaksian itu: Allah telah memberikan kepada kita hidup kekal, dan hidup itu ada dalam Anak-Nya. 12 Setiap orang yang memiliki Sang Anak memiliki hidup; setiap orang yang tidak memiliki Anak Allah tidak memiliki hidup.
13 Aku telah menuliskan hal-hal ini kepada kamu yang percaya dalam nama Anak Allah supaya kamu tahu bahwa kamu mempunyai hidup yang kekal. 14 Dan, inilah keyakinan yang kita miliki di hadapan Dia, yaitu jika kita meminta apa pun yang sesuai dengan kehendak-Nya, Ia mendengar kita. 15 Dan, jika kita tahu Ia mendengar kita, apa pun yang kita minta, kita tahu bahwa kita sudah memiliki permohonan yang telah kita minta dari-Nya.
16 Jika ada orang yang melihat saudaranya berbuat dosa yang tidak mengarahkan ke kematian, baiklah orang itu meminta, dan Allah akan memberikan hidup kepada orang yang berbuat dosa yang tidak mengarahkan ke kematian itu. Namun, ada satu dosa yang mengarahkan ke kematian; aku tidak mengatakan bahwa ia harus bertanya untuk dosa itu. 17 Semua ketidakbenaran adalah dosa, tetapi ada dosa yang tidak mengarahkan ke kematian.
18 Kita tahu bahwa setiap orang yang lahir dari Allah tidak berbuat dosa, tetapi dia yang lahir dari Allah melindunginya [4] dan si jahat [5] Setan di Daftar Istilah. tidak menyentuhnya. 19 Kita tahu bahwa kita berasal dari Allah, dan seluruh dunia berada dalam kuasa si Jahat. 20 Dan, kita tahu bahwa Anak Allah telah datang dan telah memberikan pengertian kepada kita supaya kita dapat mengenal Dia yang benar; dan kita ada di dalam Dia yang benar, dalam Anak-Nya, Yesus Kristus. Dialah Allah yang benar dan hidup yang kekal. 21 Anak-anakku, jauhkanlah dirimu dari berhala-berhala.
Di dalam pasal ini terdapat hubungan yang dekat antara pengakuan iman orang-orang Kristen kepada Yesus dan cara mereka menjalani hidup mereka. Beriman kepada Yesus mengharuskan orang tersebut untuk hidup saleh. (Lihat: faith, believe and godly)
penggunaan kata kematian pada Kitab Yohanes selalu mengacu kepada kematian jasmani. (Lihat: death)
Setan, yaitu si jahat, adalah penguasa dunia ini, namun Allah yang pada akhirnya akan memiliki kekuasaan penuh dalam segala hal. Tulisan firman menjelaskan setan sebagai "pangeran" dunia ini dan Allah adalah "Raja" atas segala hal. (Lihat: satan)
<< |
Yohanes melanjutkan pengajarannya kepada para pembaca tentang kasih Allah serta orang-orang percaya yang juga memiliki kasih ini karena mereka mendapatkan sifat baru ini dari Allah .
"adalah anak Allah".
"Ketika kita mengasihi Allah dan melakukan perintah-perintahNya, maka kita tahu bahwa kita mengasihi anak-anakNya".
"Karena ketika kita menaati perintah-perintahNya, itulah cinta sejati kita kepada Allah".
"perintahNya tidak susah".
"memberatkan" atau "menghancurkan" atau "sulit".
"semua anak Allah mengalahkan".
"Telah menang atas dunia," "Berhasil melawan dunia," atau "Menolak melakukan hal-hal jahat yang dilakukan oleh orang-orang yang tidak percaya".
Ayat ini menggunakan kata "dunia" untuk mengacu kepada semua orang berdosa dan hal-hal jahat yang ada di dunia. AT: "Semua hal di dunia ini yang melawan Allah"
"Dan inilah yang memberikan kekuatan untuk melawan hal apapun yang mempengaruhi kita untuk berbuat dosa melawan Allah: iman kita" atau "dan inilah iman kita yang memberikan kekuatan bagi kita untuk melawan apapun yang dapat mempengaruhi kita untuk berbuat dosa melawan Allah".
Yohanes menggunakan pertanyaan ini untuk memperkenalkan hal yang ia ingin ajarkan. AT: "Aku akan mengatakan kepadamu siapa yang mengalahkan dunia:"
Hal ini tidak mengacu kepada orang tertentu, namun kepada siapa saja yang mempercayai hal ini. AT: "Siapapun yang percaya bahwa Yesus adalah Anak Allah".
Adalah panggilan penting kepada Yesus yang menjelaskan hubunganNya dengan Allah.
Yohanes mengajar mengenai Yesus Kristus dan apa yang Allah katakan mengenai diriNya.
"Yesus Kristus yang datang dengan air dan darah." "Air" di sini mungkin adalah sebuah gambaran mengenai baptisan Yesus, dan "darah" menunjukkan tentang kematian Yesus di atas kayu salib. AT: "Allah menunjukkan bahwa Yesus Kristus adalah AnakNya pada saat Ia di baptis dan saat Ia mati di atas kayu salib."
"Air" di sini mungkin adalah sebuah gambaran mengenai baptisan Yesus, dan "darah" menunjukkan tentang kematian Yesus di atas kayu salib. AT: "Allah tidak menunjukkan kepada kita bahwa Yesus adalah AnakNya hanya melalui baptisanNya saja, namun melalui baptisan dan kematianNya di atas kayu salib"
Penerjemah dapat menyatakan lebih jelas alasan mengapa kita harus mempercayai perkataan Allah: AT: "Jika kita mempercayai perkataan orang, kita harus lebih mempercayai perkataan Allah karena Ia selalu mengatakan tentang kebenaran"
Ungkapan "menerima kesaksian manusia" dapat diartikan sebagai mempercayai kesaksian orang lain tentang sesuatu yang telah ia llihat. kata benda abstrak dari "kesaksian" dapat diterjemahkan ke dalam kata kerja. AT: "Mempercayai apa yang disaksikan oleh manusia" atau "mempercayai apa yang manusia perkatakan mengenai apa yang telah mereka lihat"
kesaksian Allah lebih penting dan lebih dapat dipercaya.
Adalah sebutan penting untuk Yesus, Anak Allah.
"Siapapun yang percaya dalam Yesus pasti mengetahui dengan yakin bahwa Yesus adalah Anak Allah".
"telah menyebut Allah sebagai seorang penipu".
"karena ia tidak mempercayai bahwa Allah telah mengatakan yang sebenarnya mengenai AnakNya".
"Ini adalah perkataan Allah".
"Hidup" di sini mengacu kepada hak untuk hidup selamanya oleh karena anugerah dan kasih Allah. Ditunjukkan dengan bagaimana Anda menerjemahkan [1 Yohanes1:1-2]
"hidup yang melalui AnakNya" atau "kita akan dapat hidup selamanya jika kita bekerjasama dengan AnakNya" atau "kita akan dapat hidup selamanya jika kita bersatu dengan AnakNya".
Adalah sebutan penting untuk Yesus, Anak Allah.
Memiliki hubungan yang dekat dengan Sang Anak disebutkan seperti memiliki Sang Anak. AT: "Ia yang percaya kepada Anak Allah memiliki hidup kekal. Ia yang tidak percaya kepada Anak Allah tidak memiliki hidup kekal"
Bagian ini mengawali akhir dari surat Yohanes. Ia mengatakan kepada para pembaca tujuan akhir dari suratnya dan memberikan mereka beberapa pengajaran terakhir.
"Surat ini".
"Nama" di sini adalah suatu gambaran mengenai Anak Allah. AT: "Kepada kamu yang percaya dalam nama Anak Allah"
Adalah sebutan penting untuk Yesus yang menjelaskan hubunganNya dengan Allah.
"Hidup" di sini mengacu kepada hak untuk hidup selamanya oleh karena anugerah dan kasih Allah. Ditunjukkan dengan bagaimana Anda menerjemahkan [1 Yohanes1:1-2]
Kata benda abstrak dari "keyakinan" dapat disebutkan sebagai "yakin." AT: "Kami yakin di hadapan Allah karena kami tahu bahwa"
"Jika kita meminta hal-hal yang sesuai dengan yang di inginkan Allah".
"kita tahu bahwa kita akan menerima apa yang kita minta dari Allah".
"sesama orang percaya".
"Hidup" di sini mengacu kepada hak untuk hidup kekal oleh karena anugerah dan kasih Allah. Ditunjukkan dengan bagaimana anda menerjemahkan [1 Yohanes 1:1-2]
Mengacu kepada kematian abadi, yaitu keabadian yang jauh dari hadapan Allah.
Yohanes mengakhiri suratnya, meninjau ulang hal-hal yang telah ia sebutkan mengenai sifat baru orang percaya, yaitu tidak berbuat dosa, dan ia mengingatkan mereka untuk waspada terhadap berhala.
Kalimat "si jahat" mengacu kepada setan, si iblis.
Mengacu kepada kekuatan seseorang yang diatur atau dikuasai olehnya. AT: "seluruh dunia diatur oleh si jahat"
Kata "Dunia" di sini adalah cara beberapa penulis Kitab Injil mengacu kepada orang-orang yang di dunia yang berontak melawan Allah dan susunan dunia yang dipengaruhi oleh kuasa dosa yang merusak.
Sebutan penting untuk Yesus yang menjelaskan hubunganNya dengan Allah.
"telah memberikan pengertian yang sebenarnya kepada kita".
Pada kata "dalam" seseorang mengacu kepada memiliki hubungan yang dekat denganNya, yaitu menjadi satu denganNya atau menjadi milikNya. Kalimat "Ia yang benar" mengacu kepada Allah yang benar, dan kalimat "dalam anakNya, Yesus Kristus" menjelaskan bagaimana kita yang ada di dalam Dia yang benar. AT: "Kita disatukan oleh Ia yang benar dengan menjadi satu dengan Yesus Kristus anakNya"
"Ia yang sejati" atau "Allah yang benar"
Beberapa arti yang mungkin 1) "Dialah" mengacu kepada Yesus Kristus 2) "Dialah" mengacu kepada Allah yang benar.
Ia disebut dengan "hidup yang kekal" karena Ia memberikan kita hidup yang kekal. AT: "Dan Ialah yang memberikan hidup yang kekal"
Yohanes adalah penatua dan pemimpin mereka. Ia dulunya menggunakan ungkapan ini untuk menunjukkan kasihnya kepada mereka. sesuai dengan terjemahan anda pada [1 Yohanes 2:1]
"menjauhlah dari berhala-berhala" atau "jangan menyembah berhala".
Kita menunjukkan bahwa kita mengasihi Allah ketika kita memelihara perintah-perintahNya.
Kemenangan yang telah melepaskan kita dari dunia adalah iman kita.
Yesus Kristus telah datang dengan air dan darah.
Roh, air, dan darah, semuanya memberi kesaksian kepada Yesus Kristus.
Roh, air, dan darah, semuanya memberi kesaksian kepada Yesus Kristus.
Siapapun yang tidak percaya pada kesaksian Allah menyangkut PutraNya membuat Allah sebagai pendusta.
Siapapun yang tidak percaya pada kesaksian Allah menyangkut PutraNya membuat Allah sebagai pendusta.
Allah telah memberikan kehidupan yang kekal kepada kita dalam PutraNya.
Orang percaya memiliki keyakinan jika mereka minta apapun sesuai kehendakNya, Dia mendengarkan mereka.
Seorang percaya yang melihat saudaranya melakukan dosa yang tidak menghasilkan kematian harus berdoa agar Allah akan mengaruniakan saudaranya hidup.
Segala ketidakbenaran adalah dosa.
Seluruh dunia berada di bawah kuasa roh jahat.
Allah yang benar adalah Bapa dari Yesus Kristus.
Orang percaya harus menjaga diri mereka sendiri dari berhala-berhala.
1 Dari penatua [1] Penatua di Daftar Istilah). , kepada Ibu yang dipilih dan kepada anak-anaknya [2] , yang kukasihi dalam kebenaran [3] , dan bukan aku saja, tetapi juga semua orang yang mengenal kebenaran, 2 karena kebenaran yang tinggal dalam kita dan yang akan bersama kita selamanya.
3 Anugerah, belas kasih, serta damai sejahtera dari Allah Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus, Sang Anak, menyertai kita dalam kebenaran dan kasih.
4 Aku sangat bersukacita karena mengetahui bahwa beberapa anakmu hidup dalam kebenaran, sebagaimana perintah yang telah kita terima dari Bapa. 5 Sekarang, aku minta kepadamu, Ibu, bukan seolah-olah aku menuliskan sebuah perintah baru, melainkan perintah yang sudah kita miliki sejak semula, supaya kita saling mengasihi. 6 Dan, inilah kasih, bahwa kita hidup menurut perintah-perintah-Nya. Inilah perintah itu, seperti yang sudah kamu dengar sejak semula supaya kamu hidup di dalamnya.
7 Sebab, banyak penyesat telah muncul ke dunia, mereka tidak mengakui Yesus sebagai Kristus yang datang dalam wujud manusia. Mereka adalah penyesat dan anti-Kristus. 8 Berhati-hatilah agar kamu tidak kehilangan apa yang sudah kita [4] usahakan, melainkan menerima upah seutuhnya.
9 Setiap orang yang berjalan keluar dan tidak tinggal dalam ajaran Kristus, ia tidak memiliki Allah. Akan tetapi, siapa pun yang tinggal dalam ajaran itu memiliki baik Bapa maupun Anak. 10 Jika ada orang yang datang kepadamu dan tidak membawa ajaran ini, jangan menerima dia ke dalam rumahmu atau memberi salam apa pun. 11 Sebab, siapa pun yang menyambut dia mengambil bagian dalam pekerjaan jahat orang itu.
12 Banyak hal yang ingin kutuliskan kepadamu, tetapi aku tidak mau melakukannya dengan kertas dan tinta. Namun, aku berharap dapat datang kepadamu dan berbicara secara tatap muka supaya sukacita kita dipenuhkan. 13 Anak-anak dari saudarimu [5] yang terpilih menyampaikan salam kepadamu.
Tradisi menyatakan bahwa rasul Yohanes adalah penulis dari surat ini. Meskipun demikian ada kemungkinan ditujukan untuk seorang perempuan, karena dia menulis bahwa mereka haruslah "mengasihi satu sama lain," ini kemungkinan adalah untuk sebuah jemaat.
Semua hal tentang "kamu" dan "milikmu" dalam surat ini adalah jamak kecuali jika ada catatannya.
Dalam surat ini, Yohanes memasukkan dirinya dan pembaca dengan menggunakan kata "kita" dan "milik kita".
Ini tentang bagaimana surat ini dimulai. Nama penulis dapat dibuat tersurat. AT: "Aku, Yohanes tua-tua, menulis kepada seorang perempuan dan anak-anaknya yang terpilih"
Ini menunjuk kepada Yohanes, rasul dan murid Yesus. Dia menyebut dirinya sebagai "tua-tua" salah satunya karena umur tuanya atau karena dia adalah seorang pemimpin jemaat.
Kemungkinan menunjuk kepada jemaat dan orang-orang percaya kepunyaannya.
"Kamu yang sangat aku kasihi".
Yang telah tahu kebenaran tentang Allah dan Yesus.
Hal ini adalah menjadi sebutan penting yang menjelaskan hubungan antara Allah dan Yesus.
Kata "kebenaran" menjelaskan "kasih." Kemungkinan arti "dalam kasih sejati."
Ini hal tentang dari "milikmu" dan "kamu" yang tunggal.
"Sebagaimana Allah Bapa memerintahkan kepada kita".
"Bukan seolah-olah aku memerintah kamu melakukan hal baru".
Di sini, "dari mulanya" menunjuk pada "saat pertama kali kita percaya." AT: "Tetapi aku menuliskan kepadamu apa yang Kristus perintahkan pada kita saat pertama kali kita percaya."
Ini dapat diterjemahkan dalam kalimat baru. AT: "Dari mulanya. Dia memerintahkan kita untuk saling mengasihi di antara satu dengan yang lain".
Menjalani hidup menurut perintah Tuhan seperti kita berjalan di dalamnya. Kata "-nya" merujuk pada kasih. "Dan Ia telah memerintahmu, sejak pertama kali kamu percaya, untuk mengasihi satu sama lain".
Yohanes memperingatkan mereka para penyesat, mengingatkan mereka untuk tetap tinggal dalam pengajaran Kristus, dan memperingatkan mereka untuk menjauhi orang-orang yang tidak tetap tinggal dalam pengajaran Kristus.
"Sebab banyak guru-guru palsu telah meninggalkan jemaat" atau "Sebab banyak penyesat ada di dunia".
"Banyak guru-guru palsu" atau "banyak penyamar".
Datang sebagai manusia adalah sebuah gambaran dari benar-benar menjadi manusia. AT: "Yesus Kristus telah datang benar-benar sebagai manusia".
"Mereka adalah yang menyesatkan orang lain dan melawan Kristus sendiri".
"Awas" atau "Perhatikanlah".
"Kehilangan upah di surga".
"Upah lengkap di surga".
Ini merujuk pada orang yang mengatakan dirinya lebih tahu tentang Allah dan kebenaran dari pada orang lain. AT: "Siapa pun yang mengatakan lebih tahu tetang Allah" atau "Siapa pun yang tidak menaati kebenaran".
"Bukan milik Allah".
"Seseorang yang mengikuti ajaran Kristus adalah milik Bapa maupun Anak".
Ini adalah sebutan penting yang menjelaskan hubungan antara Allah dan Yesus.
Di sini berarti menyambut dia dan menjamunya dengan hormat untuk membangun hubungan kebersamaan.
"Berbagi dengannya dalam perbuatan jahat" atau "menolongnya dalam perbuatan jahat".
Surat Yohanes ditutup dengan keinginannya untuk mengunjungi mereka dan memberikan salam dari jemaat lain.
Kata "kamu" di ayat 12 bersifat tunggal. Kata "milik kamu" dalam ayat 13 bersifat jamak.
Yohanes tidak ingin menulis hal lainnya tetapi ia ingin untuk datang dan berbicara kepada mereka. Dia tidak mengatakan dia akan menulis suatu hal lain dari kertas dan tinta.
"Berhadapan muka" di sini adalah gaya bahasa yang berarti berbicara dengan kehadirannya. AT: "Berbicara dalam kehadiranmu" atau "berbicara denganmu secara langsung".
Di sini Yohanes berbicara tentang jemaat seolah-olah sebagai saudari dari gereja pembaca dan orang percaya yang mana bagian dari jemaat seperti anak-anak jemaat. Ini menekankan bahwa semua orang percaya adalah keluarga rohaniah.
Yohanes memperkenalkan dirinya sebagai penatua. [1:1]
Surat ini ditulis kepada ibu yang terpilih serta anak-anaknya. [1:1]
Yohanes berkata bahwa anugerah, rahmat, dan damai sejahtera datang dari Allah Bapa dan dari PutraNya Yesus Kristus. [1:3]
Yohanes bersukacita karena ia telah dengar bahwa sebagian dari anak-anak ibu itu sedang hidup dalam kebenaran. [1:4]
Yohanes berkata bahwa mereka telah menerima perintah untuk mengasihi satu sama lain dari semula. [1:5]
Yohanes berkata bahwa kasih itu adalah berjalan sesuai dengan perintah Allah. [1:6]
Yohanes menyebut mereka yang tidak mengakui bahwa Yesus Kristus telah datang sebagai manusia sebagai penyesat dan antikristus. [1:7]
Yohanes menyuruh orang percaya untuk berhati-hati tidak kehilangan apa yang telah mereka kerjakan. [1:8]
Yohanes suruh orang percaya untuk tidak menerima siapa pun yang tidak membawa ajaran tentang Kristus. [1:10]
Orang percaya itu bersalah dengan ikut serta dalam perbuatan yang jahat dari siapa yang tidak membawa ajaran sejati tentang Kristus. [1:11]
Yohanes berharap untuk datang dan berbicara secara langsung dengan ibu yang terpilih. [1:12]
1 Dari penatua [1] Penatua di Daftar Istilah). kepada Gayus terkasih, yang kukasihi dalam kebenaran.
2 Saudaraku yang kukasihi, aku berdoa semoga kamu baik-baik saja dalam segala hal, semoga tubuhmu sehat, sama seperti jiwamu juga sehat. 3 Sebab, aku sangat bersukacita ketika saudara-saudara [2] datang dan bersaksi tentang kebenaranmu, bagaimana saat ini kamu hidup dalam kebenaran. 4 Aku tidak memiliki sukacita yang lebih besar daripada mendengar bahwa anak-anakku [3] berjalan dalam kebenaran.
5 Saudaraku yang kekasih, kamu bertindak dengan setia dalam semua usahamu bagi saudara-saudara, meskipun mereka orang asing. 6 Mereka telah bersaksi tentang kasihmu di hadapan jemaat. Kamu akan melakukan yang baik apabila menolong mereka melanjutkan perjalanan dengan cara yang berkenan kepada Allah. 7 Sebab, mereka telah pergi demi Nama itu, tanpa menerima apa pun dari orang-orang yang tidak percaya. 8 Karena itu, kita harus membantu orang-orang seperti mereka sehingga kita menjadi rekan pelayanan bagi kebenaran [4] .
9 Aku telah menulis surat kepada jemaat, tetapi Diotrefes, yang suka menonjolkan diri di antara mereka, tidak mau menerima kami. 10 Karena itu, kalau aku datang, aku akan mengingatkan dia atas tindakannya, yang memfitnah kami dengan kata-kata yang jahat! Tidak hanya itu saja, ia juga tidak mau menerima saudara-saudara yang datang dan melarang mereka yang mau menerima saudara-saudara itu serta mengucilkan mereka dari jemaat.
11 Saudaraku yang kukasihi, janganlah meniru yang jahat, melainkan yang baik. Orang yang berbuat baik berasal dari Allah, tetapi orang yang berbuat jahat, belum melihat Allah.
12 Semua orang telah bersaksi yang baik tentang Demetrius, bahkan kebenaran bersaksi demikian. Kami juga bersaksi, dan kamu tahu bahwa kesaksian kami benar.
13 Ada banyak hal yang ingin kutuliskan kepadamu, tetapi aku tidak mau menuliskannya kepadamu dengan pena dan tinta. 14 Aku berharap untuk menemuimu segera dan kita akan berbicara secara tatap muka. 15 Damai sejahtera bagimu. Kawan-kawan di sini mengirimkan salam untukmu. Sampaikan juga salam kami kepada setiap saudara di sana.
Ini adalah surat pribadi Yohanes kepada Gayus. Semua penggunaan "kamu" dan "milikmu" menunjuk kepada Gayus dan berbentuk tunggal.
Ini menunjuk kepada Yohanes, seorang rasul dan murid Yesus. Dia menunjukkan dirinya sendiri sebagai "penatua" entah karena umurnya yang tua atau karena dia adalah seorang pemimpin di gereja. Nama penulis dapat dibuat secara jelas: "Aku, Yohanes yang adalah penatua, sedang menuliskan surat."
Ia adalah rekan yang kepadanya Yohanes menuliskan surat ini.
"yang benar-benar aku kasihi".
"semoga kamu dapat melakukan segala hal dengan baik dan menjadi sehat".
"Sama seperti kamu melakukannya sesuatu dengan baik secara rohani".
"rekan-rekan orang percaya datang." Orang-orang ini mungkin semuanya laki-laki.
Berjalan di atas sebuah jalan merupakan gaya bahasa kiasan untuk menjelaskan bagaimana seseorang menjalani kehidupannya. AT: "kamu hidup menurut kebenaran Allah"
Yohanes menganggap orang-orang yang diajarnya adalah anak-anaknya. Hal ini menekankan kasih dan perhatiannya kepada mereka. Bisa juga berarti bahwa dia sendirilah yang membawa mereka kepada Tuhan. AT: "anak-anak rohaniku"
Tujuan Yohanes menulis surat ini adalah untuk memberikan pujian kepada Gayus karena kepeduliannya terhadap para pengajar kitab suci yang melakukan perjalanan; kemudian dia berbicara tentang dua orang, yang satu adalah jahat dan yang satunya baik.
Kata "kita" di sini menunjuk kepada Yohanes dan orang-orang yang bersama dengan dia, dan kemungkinan termasuk semua orang-orang percaya.
Ini digunakan sebagai sebuah istilah untuk mengungkapkan kasih terhadap semua orang percaya.
"kamu melakukan apa yang penuh iman kepada Allah" atau "kamu setia kepada Allah".
"membantu sesama orang percaya dan mereka yang tidak kamu kenal".
"orang-orang asing yang telah mengatakan kepada orang-orang percaya di gereja tentang bagaimana kamu telah mengsihi mereka".
Yohanes sedang berterima kasih kepada Gayus atas tindakannya yang biasa dilakukannya untuk membantu orang-orang percaya ini.
Kata "nama" di sini menunjuk kepada Yesus. AT: "karena mereka telah pergi keluar untuk menceritakan Yesus kepada orang-orang "
tidak menerima imbalan atau bantuan apapun.
Istilah ini tidak hanya menunjuk kepada orang-orang yang bukan Yahudi saja, namun juga bisa berarti orang yang tidak percaya Yesus.
"sehingga kita akan bekerjasama dengan mereka dalam memberitakan kebenaran Allah kepada orang-orang".
Kata "kita" menunjuk kepada Yohanes dan semua orang yang bersama dengan dia kecuali Gayus.
Yang dimaksud adalah Gayus dan sekelompok orang percaya yang bertemu bersama untuk beribadah kepada Allah.
Dia adalah salah seorang anggota jemaat.
"yang suka menjadi orang yang paling penting di antara mereka" atau "yang suka bertindak seolah-olah dia adalah pemimpin mereka"
"dan bagaimana dia berkata hal-hal yang jahat tentang kita padahal itu tidak benar".
"tidak menerima sesama orang-orang percaya".
"menghalangi mereka yang ingin menerima orang-orang percaya"
"dia memaksa mereka untuk meninggalkan jemaat itu".
Kata "kami" di sini menunjuk pada kepada Yohanes dan mereka yang bersama dengan dia kecuali Gayus.
Ungkapan ini digunakan sebagai istilah untuk menyatakan tindakan kasih terhadap sesama orang-orang percaya. Lihat bagaimana kamu menggunakannya dalam 3 Yohanes 1:5.
"jangan melakukan hal-hal jahat yang orang-orang lakukan".
Kata-kata yang diucapkan dan dapat dimengerti. AT: "tetapi meniru hal-hal baik yang orang-orang lakukan"
"kepunyaan Allah".
"bukan kepunyaan Allah" atau "tidak percaya Allah".
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Semua yang mengenal Demetrius, bersaksi tentang dia" atau "Setiap orang percaya yang mengenal Demetrius berbicara yang baik tentang dia"
Kemungkinan ini adalah seseorang yang Yohanes ingin agar Gayus dan jemaat menerimanya ketika dia datang berkunjung.
"Kebenaran itu sendiri berbicara yang baik tentang dia." Kata "kebenaran" di sini digambarkan seperti seseorang yang sedang berbicara. AT: "setiap orang yang mengetahui kebenaran tahu bahwa dia adalah seseorang yang baik"
Yohanes sedang memastikan sesuatu yang tersirat dan dapat dibuat secara khusus di sini. AT: "Kami juga berbicara yang baik tentang Demetrius"
Ini adalah bagian akhir dari Surat Yohanes untuk Gayus. Dia memberikan beberapa kata-kata terakhir dan menutupnya dengan sebuah salam.
Yohanes sama sekali tidak mau menulis hal-hal yang lain. Dia tidak bermaksud menulis dengan sesuatu yang bukan pena dan tinta.
"bertatap muka" di sini adalah sebuah ungkapan, yang berarti "secara pribadi." AT: "secara pribadi"
"Semoga Allah memberimu kedamaian".
"Kawan-kawan disini memberikan salam kepada kamu".
"Memberikan salam dari aku kepada setiap orang percaya di sana".
Yohanes memperkenalkan dirinya sebagai penatua. [1:1]
Yohanes mengasihi Gayus dalam kebenaran. [1:1]
Yohanes berdoa supaya Gayus menjadi makmur dalam segala hal dan sehat, sebagaimana jiwanya dalam keadaan baik. [1:2]
Yohanes berdoa supaya Gayus menjadi makmur dalam segala hal dan sehat, sebagaimana jiwanya dalam keadaan baik. [1:2]
Sukacita terbesar Yohanes yaitu ketika mendengar bahwa anak-anaknya berjalan dalam kebenaran. [1:4]
Gayus menerima dan mengutus dalam perjalanan beberapa yang berangkat demi namaNya. [1:6-8]
Gayus menerima dan mengutus dalam perjalanan beberapa yang berangkat demi namaNya. [1:6-8]
Gayus menerima dan mengutus dalam perjalanan beberapa yang berangkat demi namaNya. [1:6-8]
Yohanes berkata bahwa orang percaya harus menerima saudara-saudara seperti ini sehingga kita mereka menjadi rekan sekerja dalam kebenaran. [1:8]
Diotrefes senang menjadi yang paling terkemuka di antara jemaat. [1:9]
Diotrefes tidak menerima Yohanes. [1:9]
Diotrefes senang menjadi yang paling terkemuka di antara jemaat. [1:9]
Diotrefes tidak menerima Yohanes. [1:9]
Jika Yohanes datang ia akan mengingat perbuatan-perbuatan Diotrefes yang jahat. [1:10]
Diotrefes tidak menerima saudara-saudara. [1:10]
Diorefes melarang mereka menerima saudara-saudara, dan mengucilkan mereka dari jemaat. [1:10]
Yohanes minta Gayus untuk meniru perbuatan baik. [1:11]
Yohanes harap untuk bertemu dengan Gayus secara langsung. [1:14]
Yohanes harap untuk bertemu dengan Gayus secara langsung. [1:14]
1 Dari Yudas, pelayan Yesus Kristus* dan saudara Yakobus,
kepada mereka yang dipilih dan dikasihi Allah Bapa, serta yang dipelihara bagi Yesus Kristus.
2 Kiranya belas kasih, damai sejahtera, dan kasih melimpah atasmu.
3 Saudara-saudara terkasih, sementara aku berusaha keras menulis kepadamu tentang keselamatan kita bersama, aku merasa perlu menulis kepadamu dan memintamu supaya kamu berjuang sungguh-sungguh untuk iman yang disampaikan sekali untuk selamanya kepada orang-orang kudus*. 4 Sebab, orang-orang tertentu telah menyusup tanpa disadari, yaitu mereka yang sejak dahulu telah ditentukan untuk dihukum, orang-orang tak beriman yang menyalahgunakan anugerah Allah kita untuk memuaskan nafsu dan menolak satu-satunya Penguasa dan Tuhan kita, Yesus Kristus.
5 Aku ingin mengingatkanmu meskipun kamu telah mengetahuinya sepenuhnya, bahwa Tuhan telah menyelamatkan umat-Nya dengan mengeluarkan mereka dari tanah Mesir [1] , tetapi kemudian Ia membinasakan mereka yang tidak percaya. 6 Dan, malaikat-malaikat yang tidak taat pada batas-batas kekuasaan mereka, melainkan meninggalkan tempat kediaman mereka, telah Ia ikat dengan rantai abadi dalam kegelapan yang paling gelap untuk penghakiman [2] Hari Penghakiman di Daftar Istilah. pada hari besar nanti. 7 Demikian juga Sodom* dan Gomora [3] Sodom dan Gomora di Daftar Istilah. * serta kota-kota di sekitarnya, yang memuaskan diri dalam dosa seksual dan mengejar nafsu yang tidak wajar, telah menanggung hukuman api kekal sebagai contoh.
8 Seperti itu jugalah orang-orang ini, mengandalkan mimpi-mimpi mereka, mencemarkan tubuh, menolak kekuasaan, dan menghina semua yang mulia [4] . 9 Mikhael saja, sang penghulu malaikat, ketika bertengkar dengan Setan* tentang mayat Musa*, tidak berani mengucapkan kata-kata hujatan kepadanya, melainkan hanya berkata, “Kiranya Tuhan memarahi kamu!”
10 Akan tetapi, para penyesat ini menghujat hal-hal yang tidak mereka ketahui, yang hanya mereka ketahui berdasarkan naluri, seperti binatang yang tidak memiliki akal. Oleh hal-hal inilah mereka akan dihancurkan. 11 Celakalah mereka! Mereka telah mengikuti jalan yang ditempuh Kain [5] , dan mengejar dengan serakah kesalahan yang dilakukan Bileam [6] , dan binasa karena pemberontakan seperti Korah [7] .
12 Mereka ini seperti noda dalam perjamuan kasihmu, yang melahap makanan bersamamu tanpa rasa takut, peduli hanya pada diri sendiri. Mereka seperti awan yang tidak membawa hujan, yang ditiup angin ke sana kemari. Mereka seperti pohon-pohon yang tidak berbuah pada musimnya, mati dua kali, dan dicabut seakar-akarnya. 13 Mereka seperti gelombang laut yang ganas, yang membuihkan kehinaan mereka sendiri. Mereka seperti bintang-bintang yang mengembara, yang baginya kegelapan yang pekat yang telah disediakan untuk selamanya.
14 Juga tentang orang-orang inilah Henokh, keturunan ketujuh dari Adam, bernubuat, “Lihatlah, Tuhan datang bersama beribu-ribu orang kudus-Nya, 15 untuk menjalankan penghakiman atas semua orang; menghukum semua orang fasik atas semua perbuatan fasik yang mereka lakukan dengan cara yang fasik, dan atas semua perkataan kasar yang telah ucapkan oleh orang-orang berdosa yang fasik terhadap Allah.” [8]
16 Mereka adalah orang-orang yang suka mengeluh, mencari-cari kesalahan, dan menuruti hawa nafsu mereka sendiri; mereka bermulut besar dan menjilat orang lain demi mendapatkan keuntungan.
17 Saudara-saudara yang kukasihi, kamu harus mengingat apa yang telah dikatakan rasul-rasul* Tuhan kita, Yesus Kristus. 18 Mereka telah berkata kepadamu, “Pada zaman akhir, akan ada para pencemooh yang hanya mengikuti nafsu mereka yang fasik.” 19 Mereka adalah orang-orang yang menyebabkan perpecahan, mengikuti nafsu duniawi, dan tidak memiliki Roh*.
20 Akan tetapi, kamu, Saudara-saudara yang kukasihi, bangunlah dirimu sendiri di atas imanmu yang paling suci dan berdoalah dalam Roh Kudus*. 21 Peliharalah dirimu dalam kasih Allah sambil menantikan rahmat Tuhan kita, Yesus Kristus, yang menuntun kepada hidup kekal.
22 Milikilah kemurahan hati bagi mereka yang ragu-ragu, 23 selamatkanlah orang lain dengan merebut mereka dari api [9] . Kepada yang lain, perlihatkanlah belas kasihan yang disertai rasa takut, dengan membenci pakaian mereka yang dicemari hawa nafsu duniawi [10] .
24 Bagi Dia, yang berkuasa menjagamu tidak jatuh dan menghadirkanmu tanpa cacat di hadapan takhta kemuliaan-Nya dengan sukacita besar. 25 Bagi satu-satunya Allah, Juru Selamat kita, melalui Kristus Yesus, Tuhan kita, kemuliaan, keagungan, kekuatan, dan kuasa sepanjang masa: dahulu, sekarang, sampai selama-lamanya. Amin*.
Yudas menjelaskan dirinya sebagai penulis dari surat ini dan menyambut pembacanya. Dia mungkin saudara tiri Yesus. Ada dua Yudas lain yang disebutkan dalam Perjanjian Baru.
Kata "kamu" di dalam surat ini mengacu kepada orang-orang Kristen yang kepada siapa Yudas menulis dan itu selalu bentuk jamak.
Yudas adalah saudara dari Yakobus. AT: "Aku adalah Yudas, seorang pelayan dari"
Yakobus dan Yudas adalah saudara tiri dari Yesus.
" Kiranya belas kasih, damai sejahtera, dan kasih melimpah atasmu". Ide ini dinyatakan seakan mereka adalah sebuah benda yang bisa bertambah dalam ukuran dan jumlah. Ini bisa dinyatakan ulang untuk menghapus kata benda abstrak "belas kasih," "damai sejahtera," dan "kasih." AT: "kiranya Allah berlanjutkan untuk berbelas kasih kepada mu sehingga kamu dapat hidup dengan damai dan mengasihi satu sama lain lebih dan lebih lagi
Yudas memberitahu orang-orang percaya alasannya menulis surat ini.
Kata "kita" di dalam surat ini termasuk Yudas dan orang-orang percaya.
"keselamatan yang kita bagikan".
"Aku merasa perlu untuk menulis" atau "Aku merasakan sebuah desakan untuk menulis".
"untuk mendorong kamu membela pengajaran yang benar".
"akhirnya dan sepenuhnya".
"Untuk orang-orang yang sudah datang di antara orang-orang percaya tanpa menarik perhatian dari diri mereka sendiri"
Ini bisa juga dimasukan kedalam suara aktif. AT: "orang yang dipih Allah untuk dihukum"
Anugerah Allah dinyatakan seakan hal itu membuka peluang untuk memuaskan nafsu yang mengerikan. AT: "yang mengajar bahwa anugerah Allah mengizinkan seseorang untuk hidup dalam dosa seksual"
Makna yang mungkin adalah 1) mereka mengajar bahwa Dia bukan Allah atau 2) Orang itu tidak mematuhi Yesus Kristus.
Yudas memberikan contoh dari masa lalu tentang orang-orang yang tidak mengikuti Tuhan.
"Aku ingin kamu untuk mengingat".
"meskipun suatu saat kamu telah mengetahui ini".
"Tuhan menyelamatkan orang-orang Israel dahulu kala dari Mesir".
Beberapa teks dibaca "Yesus".
"tanggung jawab Allah dipercayakan kepada mereka".
"meninggalkan tempat mereka sendiri".
"Allah telah memasukkan malaikat-malaikat ini ke dalam sebuah penjara yang gelap di mana mereka tidak akan pernah melarikan diri".
Di sini "kegelapan" adalah sebuah ungkapan yang mewakili tempat kematian atau neraka. AT: "di dalam kegelapan yang paling gelap dalam neraka"
Hari terakhir saat Allah menghakimi semua orang
Di sini "kota-kota" berdiri untuk orang-orang yang tinggal di dalamnya.
Dosa seksual dari Sodom dan Gomora adalah hasil dari bentuk pemberontakan para malaikat dengan cara yang jahat.
Penghancuran orang-orang Sodom dan Gomora menjadi suatu contoh nasib bagi orang-orang yang menolak Allah.
orang-orang yang tidak mematuhi Allah, mungkin karena mereka mengaku melihat pengelihatan yang memberikan mereka kuasa untuk melakukan itu.
Ungkapan "mencemarkan tubuh" adalah perbuatan-perbuatan dosa yang tidak dapat diterima, sebagaimana sampah di sebuah sungai yang membuat airnya tidak bisa diminum.
"berbicara penghinaan".
Ini mengarah ke makhluk spiritual, seperti malaikat-malaikat.
Bileam adalah seorang nabi yang menolak untuk mengutuk Israel atas seorang musuh lalu mengajar musuh itu untuk membuat orang-orang untuk menikahi orang-orang yang tidak percaya dan menjadi penyembah berhala.
Korah adalah seorang israel yang memberontak melawan kepemimpinan Musa dan keimaman Harun.
"mengendalikan dirinya. Dia tidak berani membawa" atau "tidak bersedia membawa".
"penghakiman yang jahat" atau "sebuah penilaian yang jahat".
orang-orang yang tidak beriman.
"perkataan jahat, tentang hal-hal yang tidak benar".
"apa pun yang mereka tidak mengerti artinya". Kemungkinan berarti 1) "semua hal baik yang mereka tidak mengerti" atau 2) "yang mulia, di mana mereka tidak mengerti" (Yudas 1:8).
"Berjalan di jalan Kain" di sini adalah sebuah ungkapan untuk "hidup dengan cara yang sama dengan Kain". AT: "hidup dengan cara yang sama dengan cara Kain hidupi"
Yudas mengunakan sebuah rangkaian dari gambaran untuk menjelaskan seseorang yang tidak beriman. Dia mengatakan kepada orang-orang percaya bagaimana cara untuk mengenal orang ini ketika ada di antara mereka.
Kata "ini" mengacu kepada "orang tidak beriman" dari Yudas 1:4.
Karang adalah batu besar yang sangat dekat dengan permukaan air di laut. Karena seorang pelaut tidak bisa melihat mereka, karang ini sangatlah berbahaya. Kapal-kapal bisa dengan mudah dihancurkan jika mereka menabrak batu karang ini.
Kemungkinan berarti bahwa orang ini seperti 1) pohon-pohon di mana orang-orang berharap untuk memanen buah, tetapi mereka tidak memilikinya, atau 2) pohon-pohon yang tidak akan pernah menghasilkan buah.
Ini adalah sebuah ungkapan tentang sebuah kehidupan yang menyenangkan Allah dan membantu orang lain.
Sebuah pohon yang sudah tercabut akarnya adalah sebuah gambaran kematian.
Seperti pohon-pohon yang sudah sepenuhnya ditarik dari tanah dengan akar-akarnya, orang yang tidak beriman sudah dipisahkan dari Allah, yang merupakan sumber kehidupan.
Seperti gelombang laut yang dihantam oleh sebuah angin yang keras, begitulah orang yang tidak beriman dengan sangat mudah berpindah ke banyak arah.
Seperti angin yang menyebabkan gelombang liar untuk mengaduk busa kotor sehingga orang ini, melalui pengajaran dan perbuatannya yang salah, mempermalukan diri mereka sendiri. AT: "dan hanya sebagai gelombang membawa naik busa dan kotoran, seseorang ini mengotori orang lain dengan rasa malu mereka"
Mereka yang mempelajari tentang bintang di zaman kuno memperhatikan bahwa apa yang mereka sebut planet tidak bergerak seperti yang dilakukan bintang-bintang. AT: "Mereka seperti bintang-bintang yang bergerak"
Di sini "kegelapan" adalah sebuah gambaran yang menampilkan tempat kematian atau neraka. Di sini "kegelapan yang pekat" adalah sebuah ungkapan yang berarti "sangat gelap." Kalimat ini "sudah dipesan" bisa dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "dan Allah akan meletakkan mereka ke dalam kesuraman dan kegelapan dari neraka selama-lamanya"
Jika Adam dihitung sebagai generasi pertama dari umat manusia, Henokh adalah yang ketujuh. Jika anak Adam dihitung sebagai yang pertama, Henokh adalah keenam.
"dengar" atau "Perhatikan hal penting ini yang akan akan aku katakan".
"untuk membuat penghakiman atas" atau "untuk menghakimi".
Orang-orang yang tidak ingin patuh dan berbicara menentang kuasa yang saleh. "penggerutu" cenderung untuk berbicara dengan diam-diam, saat "pengeluh" berbicara secara terbuka.
Orang-orang yang memuji dirinya sendiri sehingga orang lain dapat mendengar.
"memberi pujian yang salah kepada orang lain".
Orang ini dinyatakan seakan nafsu mereka adalah raja-raja yang mengatur mereka. AT: "tidak akan pernah bisa berhenti tidak menghormati Allah dengan melakukan hal-hal jahat yang mereka ingin lakukan"
nafsu tidak baik dinyatakan seakan hal itu adalah sebuah jalan diikuti seseorang.
"Ini adalah para pengejek" atau "pengejek ini adalah orang itu".
berpikir seperti orang yang tidak beriman pikirkan, mereka menghargai hal-hal yang orang-orang tidak percaya hargai
Roh Kudus dinyatakan seakan dia adalah sesuatu yang orang-orang bisa miliki. AT: "Roh tidak ada di dalam mereka"
Yudas memberitahu orang-orang percaya bagaimana mereka seharusnya hidup dan bagaimana seharusnya mereka memperlakukan orang lain.
"Jangan menjadi seperti mereka, kekasih. tetapi".
Menjadi semakin bisa mempercayai Allah dan mematuhinya dinyatakan seakan itu adalah proses membangun sebuah gedung.
Tetap bisa menerima kasih Allah dinyatakan seakan yang satu menjaga diri di sebuah tempat tertentu.
"menantikan dengan penuh semangat".
Di sini "belas kasihan" berdiri untuk Yesus Kristus itu sendiri, yang akan menunjukan belas kasihan kepada orang-orang percaya dengan membuat mereka hidup selamanya bersama dengan Dia.
"mereka yang masih belum percaya bahwa Yesus adalah Allah".
Gambarannya adalah menarik seseorang dari api sebelum mereka mulai terbakar. AT: "melakukan bagi mereka apa pun yang harus diselesaikan untuk menjaga mereka dari sekarat tanpa Kristus. Ini seperti menarik mereka dari api"
"Bersikap baik kepada orang lain, tetapi menjadi takut berbuat dosa seperti yang mereka lakukan".
Yudas melebih-lebihkan untuk menghangatkan pembacanya bahwa mereka akan menjadi seperti orang pendosa itu. AT: "Perlakukan mereka seperti kamu bisa menjadi bersalah atas dosa dengan menyentuh pakaian mereka"
Yudas menutup dengan sebuah berkat.
KemulianNya adalah cahaya yang cemerlang yang mengambarkan kebesaranNya. AT: "dan untuk memperbolehkan kamu untuk menikmati dan menyembah kemuliaanNya"
Di sini dosa dinyatakan seakan itu adalah kotoran di atas tubuh seseorang atau sebuah cacat pada tubuh seseorang. AT: "kehadiran yang mulia, dimana kamu akan berada tanpa dosa dan punya"
"hanya kepada Allah, yang menyelamatkan kita karena apa yang Yesus Kristus lakukan." Ini menekankan bahwa Allah Bapa dan juga Anak adalah juru selamat.
Allah selalu memiliki, sekarang memiliki, dan selalu akan memiliki kemuliaan, kepemimpinan yang mutlak, dan kontrol penuh atas semua hal.
Yudas adalah hamba Yesus Kristus.
Yudas adalah saudara Yakobus.
Ia menyurati mereka yang terpanggil, yang dikasihi dalam Allah Bapa, yang sudah dipelihara untuk Yesus Kristus.
Yudas menginginkan agar rahmat, damai sejahtera, dan kasih melimpah
Yudas menginginkan agar rahmat, damai sejahtera, dan kasih melimpah
Yudas pertamanya ingin menulis tentang kesamaan keselamatan mereka
Yudas sebenarnya menuliskan tentang perlunya berjuang untuk iman orang-orang kudus
Beberapa orang telah ditentukan untuk dihukum dan orang fasik masuk secara diam-diam
Mereka menyalahgunakan anugerah Allah dalam percabulan dan menyangkal Yesus Kristus
Tuhan telah menyelamatkan mereka dari tanah Mesir.
Tuhan telah menghancurkan mereka yang tidak percaya
Allah telah menahan mereka dengan belenggu dalam kegelapan untuk penghakiman
Mereka melakukan percabulan dan mengejar nafsu yang tidak wajar
Mikhael sang penghulu malaikat berkata, "kiranya Tuhan menghardik engkau"
Mereka mencemari tubuh mereka, menyangkal otoritas, dan menghujat
Mikhael sang penghulu malaikat berkata, "kiranya Tuhan menghardik engkau"
Mereka tanpa rasa malu peduli pada diri mereka sendiri
Henokh adalah keturunan ketujuh dari Adam
Tuhan akan melakukan penghakiman atas setiap orang
Para penggerutu, para pengeluh, mereka yang mengikuti hawa nafsu yang jahat, membual bagi keuntungan mereka sendiri dengan menjilat orang lain adalah orang fasik yang akan dihukum
Para rasul Tuhan kita Yesus Kristus telah menyampaikan pada masa lampau tentang pencemooh
Mereka tidak memiliki Roh Kudus
Yang terkasih telah membangun diri mereka di atas iman mereka yang paling suci, dan berdoa di dalam Roh Kudus.
Yang terkasih harus selalu berada di dalam kasih Allah, dan rahmat Tuhan kita Yesus Kristus
Yang terkasih seharusnya menunjukkan belas kasihan dan menyelamatkan mereka yang ragu-ragu atau dengan pakaian yang kotor oleh kedagingan, dan mereka yang di dalam api
Yang terkasih seharusnya menunjukkan belas kasihan dan menyelamatkan mereka yang ragu-ragu atau dengan pakaian yang kotor oleh kedagingan, dan mereka yang di dalam api
Allah dapat menjaga mereka supaya tidak tersandung dan menyebabkan mereka berdiri di hadapan kemuliaan hadiratNya dengan tidak bernoda
Allah dapat menjaga mereka supaya tidak tersandung dan menyebabkan mereka berdiri di hadapan kemuliaan hadiratNya dengan tidak bernoda
Allah memiliki kemuliaan sebelum, sekarang dan sampai selama-lamanya.
1 Penyataan [1] dari Yesus Kristus, yang diberikan Allah kepada-Nya untuk ditunjukkan kepada hamba-hamba-Nya tentang hal-hal yang segera harus terjadi. Yesus Kristus memberikan penyataan ini melalui malaikat-Nya untuk disampaikan kepada Yohanes, hamba-Nya. 2 Yohanes telah menjadi saksi firman Allah dan juga Yesus Kristus, atas segala sesuatu yang telah dilihatnya. 3 Diberkatilah orang yang membaca dengan suara keras firman nubuatan ini dan diberkatilah juga mereka yang mendengarkannya dan melakukan apa yang tertulis di dalamnya, karena waktunya sudah dekat.
4 Dari Yohanes, kepada ketujuh jemaat yang ada di Asia.
Anugerah dan damai sejahtera untukmu dari Dia Yang Ada, Yang sudah Ada, dan Yang akan Datang; serta dari ketujuh roh yang ada di hadapan takhta-Nya, 5 dan dari Kristus Yesus, Saksi yang setia, yang pertama kali bangkit dari antara orang mati dan Penguasa atas raja-raja di bumi. Bagi Dia, yang mengasihi kita dan melepaskan kita dari dosa-dosa kita dengan darah-Nya, 6 dan telah menjadikan kita menjadi satu kerajaan, imam-imam bagi Allah dan Bapa-Nya, bagi Dialah kemuliaan dan kekuasaan sampai selama-lamanya! Amin.*
7 Lihatlah, Yesus datang dengan awan-awan, dan setiap mata akan melihat Dia, bahkan mereka yang sudah menusuk-Nya [2] ; dan semua bangsa di bumi akan meratap karena Dia. Ya, ini akan terjadi! Amin.
8 “Aku adalah Alfa dan Omega [3] , firman Tuhan Allah, Yang Ada, Yang sudah Ada, dan Yang akan Datang, Yang Mahakuasa.”
9 Aku, Yohanes, saudara dan sesamamu yang ambil bagian dalam kesusahan, dalam Kerajaan, dan dalam ketekunan di dalam Yesus, berada di pulau yang disebut Patmos [4] karena firman Allah dan kesaksian Yesus. 10 Aku dikuasai Roh* pada Hari Tuhan, dan aku mendengar suara nyaring dari belakangku seperti bunyi trompet, 11 yang berkata, “Tuliskanlah semua yang kamu lihat ke dalam sebuah buku dan kirimkan itu kepada tujuh jemaat: Efesus, Smirna, Pergamus, Tiatira, Sardis, Filadelfia, dan Laodikia.”
12 Lalu, aku menoleh untuk melihat suara yang berbicara kepadaku. Ketika aku menoleh, aku melihat tujuh kaki dian emas, 13 dan di tengah-tengah kaki dian itu, aku melihat seseorang seperti Anak Manusia,* memakai jubah sampai ke kaki dan sebuah selempang emas di dada-Nya. 14 Kepala dan rambut-Nya putih seperti bulu domba, seputih salju; dan mata-Nya seperti nyala api. 15 Kaki-Nya mengilap seperti tembaga yang membara dalam perapian dan suara-Nya seperti gemuruh air bah. 16 Di tangan kanan-Nya, Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebuah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bercahaya seperti matahari yang terik.
17 Ketika aku melihat Dia, aku jatuh di kaki-Nya seperti orang mati. Namun, Ia meletakkan tangan kanan-Nya ke atasku dan berkata, “Jangan takut; Akulah Yang Awal dan Yang Akhir, 18 dan Yang Hidup. Aku telah mati, tetapi lihatlah Aku hidup sampai selama-lamanya, dan Aku memegang kunci maut dan kunci Hades [5] Hades di Daftar Istilah). . 19 Karena itu, tuliskanlah hal-hal yang telah kamu lihat, dan hal-hal yang terjadi sekarang dan hal-hal yang akan terjadi sesudahnya. 20 Inilah rahasia tentang tujuh bintang yang kamu lihat di tangan kanan-Ku dan tujuh kaki dian emas itu. Tujuh bintang itu adalah para malaikat dari tujuh jemaat; dan tujuh kaki dian itu adalah tujuh jemaat.”
Pasal ini menjelaskan bagaimana kitab ini menjadi catatan penglihatan yang diterima Yohanes di Pulau Patmos.
Beberapa terjemahan menempatkan kutipan-kutipan dari Kitab Perjanjian Lama agak jauh ke kanan di halaman teks daripada bagian sisa dari teks tersebut. 1:7.
Surat ini ditujukan khususnya kepada tujuh jemaat yang benar-benar ada yang terletak di negara modern Turki.
Warna putih sering dipakai sebagai simbol kesucian atau kebenaran dalam firman. (Lihat: holy dan righteous)
Frasa itu menjelaskan bahwa Allah selalu ada, ada sekarang dan akan selalu ada. Tidak semua bahasa memiliki cara untuk dengan mudah menerjemahkan aspek masa lalu, masa sekarang, dan masa depan dalam kata kerja. Itu mungkin adalah sebuah permainan dalam menggunakan nama Allah, Yahweh, yang berarti "Aku"
Ini adalah acuan untuk kematian Yesus.
Beberapa cendekiawan percaya Yesus akan datang kembali dalam dua tahap. Kedatangan Yesus yang pertama akan sulit diketahui, seperti "pencuri di malam hari." Lalu, Yesus akan kembali dengan cara yang tidak bisa disangkal di mana setiap orang akan melihat Dia. KedatanganNya di masa yang akan datanglah yang dijelaskan di kitab Wahyu.
Gambaran seorang manusia di surga itu mungkin Yesus. Secara keseluruhan, gambaran itu adalah sebuah penjelasan tentang Yesus dalam semua kemuliaanNya.
Kata Yunani yang diterjemahkan sebagai "malaikat-malaikat" dapat juga diterjemahkan sebagai "para utusan" Kemungkinan ini mengacu pada utusan-utusan atau pemimpin-pemimpin dari ketujuh jemaat.
| >>
Ini adalah sebuah pendahuluan Kitab Wahyu, yang menjelaskan sebuah wahyu dari Yesus Kristus dan yang memberi berkat kepada mereka yang membacanya.
Ini mengacu kepada orang-orang yang percaya pada Kristus
"peristiwa yang harus segera terjadi"
"diberitahukan"
Yohanes menulis buku ini dan di sini ia mengacu kepada dirinya sendiri TL "kepadaku, Yohanes, hambaNya"
"pesan yang katakan oleh Allah"
Kemungkinan maknanya adalah 1) ini mengacu kepada kesaksian yang diberikan oleh Yohanes tentang Yesus Kristus. TL : "dia juga memberikan kesaksian tentang Yesus Kristus" atau 2) "kesaksian yang telah diberikan oleh Yesus Kristus tentang diriNya"
Ini tidak mengacu pada seseorang tertentu. Ini mengacu kepada setiap orang yang membacanya dengan keras. TL: "siapapun yang membaca dengan suara keras"
Ini bisa dikatakan ke dalam bentuk aktif. TL: "taatilah apa yang Yohanes telah tuliskan" atau " taatilah apa yang mereka baca dalam kitab ini"
"hal-hal yang harus terjadi akan terjadi dengan segera"
Ini adalah permulaan dari surat Yohanes. Di sini ia menyebut dirinya sebagai penulis dan memberi salam kepada orang-orang yang ia surati.
Ini adalah sebuah harapan atau berkat. Yohanes berbicara seolah-olah ini adalah hal-hal yang dapat diberikan oleh Allah, meskipun semua itu adalah cara-cara yang dia harapkan Allah akan melakukannyan bagi umatNya. TL: "Kiranya Dia yang ... dan ketujuh roh .. dan Yesus Kristus memperlakukanmu dengan kasih dan memampukanmu untuk hidup dengan damai dan aman.
"dari Allah, yang"
berada di waktu yang akan datang dikatakan sebagai kedatangan..
Angka tujuh adalah sebuah simbol dari kegenapan dan kesempurnaan. "Tujuh roh" mengacu pada Roh Allah atau pada tujuh roh yang melayani Allah.
"orang pertama yang dibangkitkan dari kematian"
Dari semua mereka yang telah mati. Pernyataan ini menggambarkan semua orang yang telah mati di dunia orang mati. Datang kembali dari antara mereka berarti menjadi hidup kembali.
"telah membebaskan kita"
"telah memisahkan kita dan mulai memerintah kita dan Dia telah membuat kita menjadi imam-imam"
Ini adalah satu pribadi. TL: "Allah, BapaNya"
Ini adalah sebutan penting bagi Allah yang menggambarkan hubungan antara Allah dan Yesus..
Ini adalah harapan atau doa. Kemungkinan artinya adalah 1) "Kiranya orang-orang menghormati kemualiaan dan kuasaNya". Yohanes berdoa agar Yesus Kristus akan dimuliakan dan akan dapat memerintah semua orang dan segalanya.
Ini mungkin mengacu pada otoritasNya sebagai raja.
Di ayat 7, Yohanes mengutip dari kitab Daniel dan Zakaria.
Karena orang melihat dengan matanya, kata "mata" digunakan untuk mengacu pada orang-orang. TL: "setiap orang" atau "setiap pribadi"
"bahkan orang-orang yang menusukNya akan melihat Dia"
Tangan dan kaki Yesus ditusuk pada waktu Dia terpaku di kayu salib. Ini menunjukkan orang-orang yang membunuh dia.
membuat lubang di
Ini adalah huruf pertama dan akhir dari huruf bahasa Yunani. Kemungkinan maknanya adalah 1) "seseorang yang memulai segalanya dan yang mengakhiri segalanya" atau 2) "seseorang yang selalu hidup dan selalu akan hidup."Jika tidak jelas untuk para pembaca, anda mungkin mempertimbangkan menggunakan huruf pertama dan yang terakhir dalam alfabet. TL : "huruf A dan huruf Z" atau "yang pertama dan yang akhir".
Ada di masa depan dikatakan sebagai kedatangan.
Beberapa bahasa akan menaruh "Tuhan Allah berfirman" di awal atau di akhir dari seluruh kalimat.
Yohanes menjelaskan bagaimana penglihatannya dimulai dan perintah-perintah yang diberikan oleh Roh kepadanya.
Ini mengacu pada orang-orang percaya dari tujuh jemaat..
Ini bisa dinyatakan sebagai kalimat yang terpisah. TL: "Aku, Yohanes, saudaramu yang ikut ambil bagian bersamamu dalam kerajaan Allah dan yang juga menderita dan dengan sabar bertekun dalam pencobaan bersamamu karena kita milik Yesus. Aku "
"karena aku mengatakan kepada yang lain tentang firman Allah"
"pesan yang Allah sampaikan." Terjemahkan seperti di dalam Wahyu 1:2.
"kesaksian yang telah disampaikan Allah tentang Yesus." Terjemahkan seperti di dalam Wahyu 1:2.
Yohanes berbicara tentang dikuasai oleh Roh Allah seolah-olah dia ada di dalam Roh. TL: "Aku dirasuki oleh Roh" atau "Roh yang menguasai aku"
hari peribadahan orang-orang percaya dalam Kristus
Suaranya sangat nyaring seperti suara sebuah sangkakala.
Ini mengacu pada sebuah alat untuk menghasilkan musik atau memanggil orang-orang berkumpul bersama untuk sebuah pengumuman atau pertemuan.
Ini adalah nama-nama kota di kawasan Asia Barat yang sekarang adalah wilayah Turki moderen.
Yohanes mulai menjelaskan apa yang ia lihat di dalam penglihatannya
Ini mengacu pada seseorang yang sedang berbicara. TL: "siapa"
Kata-kata ini menggambarkan seorang manusia, seorang yang terlihat seperti manusia.
sepotong kain yang dililitkan di dada. Kain itu mungkin memiliki benang berwarna emas.
Bulu domba dan salju adalah contoh benda-benda yang sangat putih. Pengulangan "seputih" menekankan bahwa hal-hal itu sangat putih.
Ini adalah bulu seekor domba atau kambing. Itu dikenal sangat putih.
MataNya digambarkan seperti penuh dengan cahaya layaknya nyala api. TL: "mataNya bersinar seperti api yang membara"
Tembaga digosok untuk membuatnya mengkilat dan memantulkan sinar. TL: "KakiNya sangat bersinar seperti tembaga yang mengkilap"
Tembaga akan dibakar dahulu sebelum di digosok. TL: "seperti tembaga yang telah dibakar di tungku perapian"
sebuah tempat yang mampu menahan api yang sangat panas. Orang-orang akan menaruh besi ke dalam itu dan api yang panas akan membakar benda-benda yang menempel di dalam besi tersebut.
Ini sangat keras, seperti suara yang besar dan mengalir kencang dari sungai, atau air terjun, atau ombak laut yang keras
Bilah pedang keluar dari mulutNya. Pedang itu sendiri tidak bergerak.
Ini mengacu kepada sebuah pedang bermata dua, yang di asah di kedua sisinya untuk memotong dua arah.
Yohanes tersungkur mukanya ke tanah. Dia mungkin sangat takut dan menunjukkan penghormatan yang besar kepada Yesus.
"Dia menyentuhku dengan tangan kananNya"
Ini mengacu pada keabadian Yesus..
Memiliki kuasa atas segala sesuatu dikatakan sebagai memiliki kunci dari itu. Informasi yang tersirat adalah bahwa Dia bisa memberikan kehidupan kepada mereka yang telah mati dan mengeluarkannya dari Hades. TL: "Aku memiliki kuasa atas kematian dan atas Hades" atau "Aku memiliki kuasa untuk memberikan kehidupan kepada orang-orang yang telah mati dan untuk mengeluarkan mereka dari Hades"
Anak Manusia melanjutkan berbicara.
Bintang-bintang ini melambangkan tujuh malaikat dari tujuh jemaat.
Kaki dian melambangkan ketujuh jemaat. Lihat bagaimana Anda menerjemahkannya di Wahyu1:12.
Kemungkinan maknanya adalah 1) malaikat-malaikat surgawi yang melindungi tujuh jemaat atau 2) manusia pembawa pesan kepada tujuh jemaat.
Ini mengacu pada tujuh jemaat yang benar-benar berada di Asia Kecil pada waktu itu. Lihat bagaimana Anda menerjemahkan ini di Wahyu1:11.
Wahyu Yesus Kristus dikaruniakan Allah, diperlihatkan kepada hamba-hambaNya.
Peristiwa-peristiwa dalam wahyu akan segera terjadi
Mereka yang membacakan, mendengarkan, dan menuruti buku ini akan diberkati
Yohanes yang menulis buku ini, dan dia menulisnya kepada ketujuh jemaat di Asia
Yohanes memberi Yesus Kristus gelar-gelar saksi yang setia, yang pertama bangkit dari antara orang mati, dan yang menjadi Penguasa atas raja-raja di bumi
Yesus telah menjadikan orang percaya suatu kerajaan dan imam-imam kepada Allah Bapa
Setiap mata akan melihat Yesus ketika Dia datang, termasuk mereka yang telah menikam Dia
Tuhan Allah menggambarkan diriNya sebagai Alfa dan Omega, yang sekarang ada, dan yang sudah ada, dan yang akan datang, Yang Mahakuasa
Yohanes berada di pulau Patmos karena firman Allah dan kesaksian tentang Yesus
Yohanes berada di pulau Patmos karena firman Allah dan kesaksian tentang Yesus
Suara yang nyaring mengatakan kepada Yohanes untuk menuliskan ke dalam sebuah kitab apa yang ia lihat dan mengirimkannya kepada ketujuh jemaat
Orang yang dilihat Yohanes memiliki rambut putih seperti bulu domba, dan mata bagaikan nyala api
Orang yang dilihat Yohanes memiliki rambut putih seperti bulu domba, dan mata bagaikan nyala api
Orang itu memegang tujuh bintang pada tangan kanannya, dan sebilah pedang tajam bermata dua keluar dari mulutnya.
Yohanes tersungkur di kaki orang itu bagaikan orang yang telah mati
Orang itu berkata bahwa ia memegang kunci Maut dan Hades
Ketujuh bintang itu adalah malaikat-malaikat dari ketujuh jemaat, dan ketujuh kaki dian itu adalah ketujuh jemaat
1 “Kepada malaikat jemaat di Efesus tuliskanlah: Inilah perkataan Dia yang memegang tujuh bintang di tangan kanan-Nya dan yang berjalan di antara tujuh kaki dian emas itu:
2 Aku tahu semua pekerjaanmu dan jerih payahmu dan ketekunanmu, bagaimana kamu tidak tahan terhadap yang jahat, dan kamu menguji orang-orang yang menyebut dirinya rasul,* tetapi sebenarnya mereka bukanlah rasul, dan mendapati mereka palsu. 3 Kamu memiliki ketekunan dan bertahan demi nama-Ku dan tidak mengenal lelah.
4 Akan tetapi, Aku menegurmu karena kamu telah meninggalkan kasihmu yang semula. 5 Karena itu, ingatlah dari mana kamu jatuh dan bertobat serta lakukan apa yang sudah kamu kerjakan semula. Jika tidak, Aku akan datang kepadamu dan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, kecuali kamu bertobat. 6 Akan tetapi, ini yang kamu miliki: kamu membenci perbuatan-perbuatan para pengikut Nikolaus [1] , yang juga Kubenci.
7 Ia yang memiliki telinga biarlah mendengar apa yang dikatakan Roh* kepada jemaat-jemaat. Kepada dia yang menang, Aku akan memberikan makan dari Pohon Kehidupan [2] yang ada di Taman Allah [3] .”
8 “Dan, kepada malaikat jemaat di Smirna tuliskanlah:
Inilah perkataan dari Yang Awal dan Yang Akhir, yang telah mati dan hidup kembali:
9 Aku tahu kesusahan dan kemiskinanmu, tetapi sesungguhnya kamu kaya! Aku tahu fitnah yang ditujukan kepadamu oleh mereka yang menyebut diri orang Yahudi, tetapi sebenarnya bukan, melainkan sinagoge [4] Sinagoge di Daftar Istilah). Iblis. 10 Jangan takut terhadap apa yang akan kamu derita. Lihatlah, setan akan melemparkan beberapa dari kamu ke penjara supaya kamu diuji, dan kamu akan mengalami penganiayaan selama 10 hari. Setialah sampai mati, dan Aku akan memberikan kepadamu mahkota [5] kehidupan.
11 Ia yang memiliki telinga biarlah mendengar apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat. Orang yang menang tidak akan menderita oleh kematian yang kedua.”
12 “Dan, kepada malaikat jemaat di Pergamus tuliskanlah: Inilah perkataan Dia yang mempunyai pedang tajam bermata dua:
13 Aku tahu di mana kamu tinggal, di tempat takhta Iblis berada; tetapi kamu berpegang pada nama-Ku dan tidak menyangkal iman-Ku bahkan pada zaman Antipas, saksi-Ku yang setia [6] yang dibunuh di antaramu, tempat Iblis tinggal.
14 Namun, Aku menegurmu karena ada beberapa di antaramu yang mengikuti ajaran Bileam, yang mengajar Balak untuk menaruh sandungan [7] di depan anak-anak Israel*, untuk makan makanan yang dipersembahkan kepada berhala* dan melakukan dosa-dosa seksual. 15 Demikian juga, ada beberapa di antaramu yang berpegang pada ajaran Nikolaus. 16 Karena itu, bertobatlah! Jika tidak, Aku akan segera datang kepadamu dan memerangi mereka dengan pedang dari mulut-Ku.
17 Ia yang memiliki telinga biarlah mendengar apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat.
Kepada dia yang menang, Aku akan memberikan manna* yang tersembunyi; dan Aku akan memberikan kepadanya sebuah batu putih, dan sebuah nama baru tertulis pada batu itu, yang tidak seorang pun mengetahuinya kecuali orang yang menerimanya.”
18 “Dan, kepada malaikat jemaat di Tiatira tuliskanlah:
Inilah perkataan Anak Allah, yang mata-Nya seperti nyala api dan yang kaki-Nya menyala seperti tembaga dalam perapian:
19 Aku tahu perbuatan-perbuatanmu, kasih dan imanmu, pelayananmu dan kesabaranmu, dan bahwa pekerjaan-pekerjaanmu yang terakhir melampaui yang pertama. 20 Namun, Aku menegurmu karena kamu membiarkan perempuan Izebel itu, yang mengaku sebagai seorang nabiah [8] , mengajar dan menyesatkan pelayan-pelayan-Ku supaya berzina dan makan makanan yang telah dipersembahkan kepada berhala. 21 Aku telah memberinya waktu untuk bertobat, tetapi ia tidak mau bertobat dari zinanya.
22 Lihatlah, Aku akan melemparkan dia ke atas tempat tidur penderitaan dan mereka yang berzina* dengannya akan Kulemparkan ke dalam kesusahan besar, kecuali mereka bertobat dari perbuatan-perbuatan perempuan itu. 23 Dan, Aku akan membunuh anak-anaknya dengan kematian; dan semua jemaat akan mengetahui bahwa Akulah yang menguji pikiran dan hati orang, dan Aku akan memberikan kepadamu masing-masing menurut perbuatanmu.
24 Namun, kepada kamu yang lain di Tiatira, yang tidak mengikuti ajaran ini, yang belum mengetahui rahasia-rahasia Iblis, Aku mengatakan: Aku tidak akan meletakkan beban lain ke atasmu. 25 Akan tetapi, berpeganglah terus pada apa yang telah kamu miliki sampai Aku datang.
26 Dan, kepada orang yang menang dan melakukan pekerjaan-pekerjaan-Ku sampai akhir, Aku akan memberikan kuasa atas bangsa-bangsa, 27 dan mereka akan memerintah bangsa-bangsa itu dengan tongkat besi, dihancurkan berkeping-keping seperti tembikar tukang periuk [9] , karena Aku juga telah menerima kuasa dari Bapa-Ku. 28 Dan, Aku akan memberikan kepadanya bintang timur. 29 Ia yang memiliki telinga biarlah mendengar apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat.”
Pasal 2 dan 3 keduanya adalah kesatuan yang tunggal. Bagian ini biasanya mengacu pada "tujuh surat pada tujuh gereja." Penerjemah hendak membagi surat-surat ini menjadi beberapa bagian yang terlihat membedakan dengan jelas dari yang lain.
Beberapa terjemahan menaruh kutipan-kutipan dari Perjanjian Lama yang terletak agak jauh ke arah kanan teks tersebut. BHC melakukan hal tersebut dengan kutipan dari bahan di dalam 2:27.
Pasal ini memerankan dua kemungkinan arti tentang menjadi miskin dan kaya. Jemaat di Efesus miskin secara finansial karena mereka tidak memiliki banyak uang. Mereka tidak miskin kerohanian karena "kekayaan" yang luar biasa yang mereka miliki di dalam Kristus. (Lihat: spirit)
Kitab Wahyu adalah tentang hal-hal yang akan dilakukan Setan di bumi. Meskipun ini dengan jelas berbicara tentang apa yang akan Allah lakukan pada akhirnya adalah untuk mengalahkan Setan.
Pengajaran-pengajaran dari Bileam sangat sulit untuk dimengerti jika kitab Raja-raja belum selesai diterjemahkan. Ini merupakan sebuah acuan untuk mengarahkan umat Israel untuk melakukan perbuatan yang jahat dan menyembah allah yang salah. (Lihat: falsegod)
Beberapa ahli mengambil pasal 2 dan 3 sebagai metafora. Mereka memahami gereja-gereja yang mengacu pada jenis-jenis gereja atau perjalanan waktu sejarah gereja. Ini dapat diterjemahkan sebagai arahan gereja kuno diberbagai kota.
Ini adalah kalimat yang berperan sebagai panggilan untuk penyesalan kepada mereka yang ada di gereja. (Lihat: repent)
Terjemahan Yunani seperti "malaikat-malaikat" dapat diterjemahkan sebagai "pengirim pesan." Ini merupakan acuan kepada pengirim pesan atau pemimpin ketujuh gereja-gereja.
Kalimat ini, digunakan untuk mengenalkan surat-surat ini yang merupakan sebuah acuan kepada Yesus. Setiap surat kemudian dideskripsikan dengan aspek Yesus yang berarti kepada keseluruhan surat.
<< | >>
Ini adalah awal dari pesan Anak Manusia kepada malaikat gereja di Efesus.
Kemungkinan arti 1) Malaikat surgawi yang melindungi gereja atau 2) Pengirim pesan kepada gereja-gereja. Lihat bagaimana ini diterjemahkan "malaikat" pada Wahyu 1:20
Bintang-bintang ini adalah lambang. Mereka mewakili tujuh malaikat-malaikat dari tujuh gereja-gereja. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 1:16.
Kaki dian kaki dian adalah lambang yang mewakili tujuh gereja. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 1:12.
"Kerja keras" dan "kesabaran" adalah kata kerja yang abstak dan dapat diterjemahkan dengan kata benda "kerja" dan "memikul." AT: "Aku mengerti... bahwa kamu bekerja sangat keras dan bahwa kamu tahan uji"
"tetapi bukan rasul-rasul"
"kamu telah mengenali bahwa mereka rasul-rasul yang palsu"
"Nama" di sini adalah sebuah metonimia untuk pribadi Yesus Kristus. AT: "oleh karena Aku" atau "oleh karena kamu percaya di dalam namaKu" atau "oleh karena kamu percaya di dalamKu"
Berkecil hati diucapan sebagai menjadi lelah. AT: "kamu tidak menjadi takut" atau "kamu tidak meninggalkan"
"Aku tidak menyetujui kamu karena" atau "Aku marah kepadamu karena"
Untuk berhenti melakukan sesuatu dikatakan sebagai meninggalkan. Kasih yang dibicarakan sebagai sebuah objek yang dapat ditinggalkan. AT: "Kamu telah berhenti mengasihi aku seperti yang telah kamu lakukan dari awal"
Tidak lagi mengasihi seperti dahulu dikatakan sebagai telah terjatuh. AT: "seberapa banyak kamu telah berubah" atau "seberapa banyak dahulu kamu mengasihiku"
"Jika kamu tidak menyesali"
Kaki dian adalah lambang ketujuh gereja-gereja. Lihat bagaimana ini diterjemahkan "kaki dian" pada Wahyu [1:12]
Orang-orang yang mengikuti ajaran seorang manusia bernama Nikolaus
Bersedia untuk mendengar dikatakan sebagai memiliki telinga. AT: "Biarlah seseorang yang bersedia untuk mendengar, mendengar" atau "jika kamu bersedia, dengarlah"
Ini mengacu pada setiap orang yang menang. AT: "Setiap orang yang menentang kejahatan" atau "kepada mereka yang tidak setuju kepada kejahatan"
"taman Allah." Ini adalah lambang untuk surga.
Ini adalah permulaan perintah Anak Manusia kepada gereja di Smirna
Ini adalah nama dari sebuah kota di bagian barat Asia yang hari ini menjadi Turki modern. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 1:11.
Ini mengacu pada kehidupan kekal Yesus. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu [1:17]
"Menderita" dan "Miskin" dapat dijadikan sebagai kata kerja. AT: "Aku mengerti bagaimana kamu telah menderita dan seberapa miskinnya kamu"
"Fitnah" dapat diterjemahkan sebagai kata kerja. AT: "Aku tahu bagaimana orang-orang telah memfitnah kamu—mereka yang mengatakan diri mereka Yahudi" atau "Aku tahu bagaimana mereka telah mengatakan hal-hal yang buruk tentang kamu—mereka yang mengatakan diri mereka orang Yahudi"
"namun mereka bukan orang Yahudi asli"
Mereka yang berkumpul untuk menaati atau menghormati Setan dikatakan sebagai sinagoge, sebuah tempat untuk menyembah dan mengajar untuk orang Yahudi.
"Iblis akan segera menjadikan orang lain untuk menaruh kamu kedalam penjara"
"Tetap setia kepadaku meskipun mereka membunuhmu." Penggunaan kata "sampai" bukan berarti kamu harus berhenti setia ketika mati.
"Mahkota pemenang." ini adalah rangkaian ranting zaitun asli atau daun pohon salam, itu diletakan diatas kepala atas kemenangan seorang atlet.
Kemungkinan arti adalah 1) "Sebuah mahkota yang ditujukan bahwa Aku telah memberi kehidupan abadi mu" atau 2) "Kehidupan yang sejati sebagai sebuah hadiah seperti sebuah mahkota pemenang"
Bersedia mendengar dikatakan sebagai memiliki telinga. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 2:7. AT: "Biarlah setiap orang yang bersedia mendengar, dengarlah" atau "Jika kamu bersedia, dengarlah"
Ini mengacu pada setiap orang yang menang. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu [2:7]
"tidak akan mengalami kematian kedua" atau "tidak akan mati kedua kali"
Ini adalah permulaan perintah Anak Manusia kepada malaikat pada jemaat di Pergamus.
Ini adalah nama sebuah kota di bagian barat Asia yang pada saat ini disebut Turki modern. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu [1:11]
Ini mengacu pada pedang tajam bermata dua, yang ditajamkan di kedua sisinya untuk memotong pada kedua arah. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 1:16
Kemungkinan arti 1) Kekuasaan Setan dan pengaruh kejahatan pada orang-orang, atau 2) Sebuah tempat di mana Setan berkuasa.
"Nama" adalah sebuah metonimia untuk seseorang. Sungguh-sungguh percaya dikatakan sebagai berpegang erat. AT: "Kamu sungguh-sungguh di dalamKu"
"Iman" dapat diterjemahkan menjadi kata kerja "percaya". AT "Kamu melanjutkan berbicara kepada orang-orang bahwa kamu percaya kepadaKu"
Ini adalah nama dari seorang manusia.
"Aku tidak menyetujui kamu karena beberapa hal yang telah kamu lakukan" atau "Aku marah kepadamu karena beberapa hal yang sudah kamu lakukan." Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam kalimat yang sama pada Wahyu 2:4.
Kemungkinan arti adalah 1) "yang mengajar apa yang Bileam telah ajarkan; ia" atau 2) "kepada mereka yang melakukan apa yang Bileam ajarkan; ia ."
Ini adalah nama seorang raja.
Sesuatu yang memimpin orang-orang kepada dosa dikatakan sebagai dosa yang ada di jalan yang akan menjadi sandungan orang. AT: "yang menunjukan Balak bagaimana menyebabkan orang Israel kepada dosa"
"dosa seksual" atau "melakukan dosa zinah"
Ini adalah nama dari sekelompok orang-orang yang mengikuti pengajaran yang bernama Nikolaus. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 2:6
"sehingga menyesali"
Kata-kata kerja dapat disertakan dari kalimat selanjutnya. AT: "Jika kamu tidak menyesal, aku"
"berperang melawan mereka"
Ini mengacu pada pedang pada Wahyu 1:16. Walaupun lambang pada bahasa akhir zaman secara tidak normal digantikan dengan hal yang mewakili, penerjemah dapat memilih bisa atau tidak untuk menunjukan ini sebagai lambang yang mewakili Firman Allah, seperti yang dilakukan BHC. Ini adalah lambang yang menggambarkan bahwa Kristus akan mengalahkan musuhNya dengan memerintahkan perintah sederhana. AT: "dengan pedang di dalam mulutku, yang mana adalah kata-kata Allah"
Bersedia untuk mendengar dikatakan sebagai memiliki telinga. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu [2:7]
Ini mengacu pada seseorang yang menang. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu [2:7]
Ini adalah permulaan perintah Anak Manusia kepada malaikat di jemaat Tiatira.
Ini adalah nama sebuah kota di bagian asia Barat yang pada saat ini adalah Turki modern. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu [1:11]
Ini adalah gelar yang penting untuk Yesus.
Matanya digambarkan seperti penuh dengan cahaya seperti nyala api. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu [1:14]
Tembaga di perapian menjadikan itu bercahaya dan memancarkan sinar. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu [1:15]
Kata benda abstrak "kasih," "iman," "pelayanan," dan "kesabaran" dapat diterjemahkan dengan kata-kata kerja. AT: "Bagaimana kamu telah kasihi, dipercayai, dilayani, dan dengan tahan uji"
Menyiratkan objek dari kata-kata kerja dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "Bagaimana kamu telah dikasihi olehku dan yang lainnya, kepercayaan padaku, dan pelayanan padaku, dan ketahan uji"
"Tapi aku tidak menyetujui beberapa yang telah kamu lakukan" atau "Tapi aku marah kepada mu karena sesuatu yang kamu lakukan." Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam kalimat yang sama pada Wahyu 2:4.
Yesus berkata kepada beberapa wanita di gereja mereka sebagai seorang Ratu Isebel, karena dia telah melakukan hal-hal berdosa yang sama dimana Ratu Isebel telah lakukan jauh sebelum waktu itu. AT: "wanita yang seperti Isebel dan"
"Aku memberinya kesempatan bertobat" atau "Aku menunggu pertobatannya"
Dia berbaring di tempat tidur dapat menjadi hasil karena Yesus membuatnya sangat sakit. AT: "Aku akan membuatnya berbaring sakit di atas kasur... Aku akan membuatnya ke dalam kesusahan besar" atau "Aku akan membuatnya sakit... Aku akan membuatnya kedalam kesusahan besar "
Yesus berbicara tentang penyebab orang-orang menderita seperti dilemparkan kedalam kesusahan. AT: "Aku akan membuat mereka melakukan perzinahan bersama dia masuk kedalam kesusahan besar"
"Praktek perzinahan"
Ini dinyatakan bahwa mereka telah berpartisipasi dengannya dalam perbuatan jahatnya. Dengan menyesali perbuatan-perbuatannya, mereka juga mengakui keterlibatan dalam perlakuannya. AT: "jika mereka tidak menyesali perbuatan jahat apa yang dia lakukan" atau "jika mereka tidak menyesali keterlibatan dalam perbuatannya"
"Aku akan membunuh anak-anaknya"
Yesus berbicara kepada pengikut wanita itu seperti mereka adalah anak-anak dari perempuan itu. AT: 'Pengikut-pengikutnya" atau "Orang-orang yang melakukan apa yang perempuan itu ajarkan"
Kata "hati" adalah metonimia yang mewakili perasaan dan keinginan. AT: "apa yang orang-orang pikirkan dan inginkan"
Ini adalah ungkapan tentang hukuman dan ganjaran. AT: "Aku akan menghukum dan atau mengganjar setiap dari kalian"
Memercayai sebuah pengajaran dikatakan sebagai mengikuti ajaran tersebut. AT: "Setiap orang yang percaya pengajaran ini"
Kata benda "ajaran" dapat diterjemahkan sebagai sebuah kata kerja. AT: "Tidak mengikuti apa yang dia ajarkan" atau "tidak percaya apa yang dia ajarkan"
Kemungkinan arti 1) Mereka yang disebut rahasia-rahasia mengerti bahwa mereka datangnya dari setan atau 2) Mereka yang disebut rahasia-rahasia, tetapi Yesus katakan mereka itu datangnya dari setan. AT: "Hal-hal dari setan, beberapa yang disebut rahasia-rahasia"
"Rahasia-rahasia terdalam yang setan ajarkan"
Hal yang tersembunyi dikatakan seperti mereka yang terdalam. AT: "Hal-hal tersembunyi"
Ini mengacu pada setiap orang yang menang. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu [2:7]
Ini adalah nubuatan dari Terjemahan Lama tentang raja Israel, tapi Yesus menunjukan itu disini kepada mereka yang diberikan otoritas lebih kepada bangsa-bangsa.
Memerintah dengan kasar dikatakan sebagai sebuat tongkat besi. AT: "Dia akan memerintah mereka dengan kasar seperti menusuk mereka dengan tongkat besi"
Memecahkan mereka berkeping-keping adalah sebuah gambaran antara 1) Membinasakan penjahat atau 2) melawan musuh-musuh. AT: "Dia akan melawan musuhnya seperti memecahkan periuk tanah liat menjadi berkeping-keping"
Beberapa bahasa butuh diberitahukan apa yang telah diterima. Kemungkinan arti 1) "Seperti aku telah menerima otoritas dari Bapaku" atau 2) "Seperti aku telah menerima bintang timur dari Bapaku."
Ini adalah gelar penting untuk Allah yang menggambarkan tentang hubungan antara Allah dan Yesus.
Di sini "dia" mengacu pada seseorang yang menang.
Ini adalah sebuah cahaya bintang yang sesekali terlihat di pagi hari sebelum pagi. Ini adalah lambang kemenangan.
Bersedia mendengar dikatakan sebagai memiliki telinga. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 2:7. AT: "Biarlah setiap orang yang bersedia mendengar, mendengar" atau "Jika kamu bersedia, dengarlah"
Bagian berikutnya dari buku ini ditulis kepada malaikat jemaat di Efesus.
Gereja di Efesus tak bisa sabar dengan mereka yang berbuat jahat dan telah menguji nabi-nabi palsu.
Kristus menuduh gereja di Efesus bahwa mereka telah meninggalkan kasih mereka yang pertama.
Kristus berkata bahwa Ia akan datang memindahkan kaki dian mereka dari tempatnya jika mereka tidak bertobat.
Kristus menjanjikan siapa yang menang akan makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah.
Bagian berikutnya dari buku ini ditulis kepada malaikat jemaat di Smirna.
Gereja di Smirna telah mengalami penderitaan, kemiskinan, dan fitnah.
Kristus berjanji bahwa mereka yang setia sampai mati dan menang akan menerima mahkota kehidupan dan tidak akan menderita oleh kematian yang kedua.
Kristus berjanji bahwa mereka yang setia sampai mati dan menang akan menerima mahkota kehidupan dan tidak akan menderita oleh kematian yang kedua.
Bagian berikutnya dari buku ini ditulis kepada malaikat jemaat di Pergamus.
Gereja Pergamus tinggal di tempat Iblis bertakhta.
Gereja Pergamus tetap berpegang kepada nama Kristus dan tidak menyangkal iman pada masa Antipas dibunuh.
Ada beberapa di gereja Pergamus yang memegang kuat ajaran Bileam ajaran pengikut-pengikut Nikolaus.
Ada beberapa di gereja Pergamus yang memegang kuat ajaran Bileam ajaran pengikut-pengikut Nikolaus.
Kristus memperingatkan bahwa Ia akan segera datang dan memerangi mereka yang berpegang pada ajaranajaran palsu ini.
Kristus berjanji pada siapa yang menang akan makan manna yang tersembunyi dan akan menerima sebuah batu putih dengan nama baru.
Bagian berikutnya dari buku ini ditulis kepada malaikat jemaat di Tiatira.
Kristus tahu gereja Tiatira telah menunjukkan kasih, iman, pelayanan, dan ketekunan yang sabar.
Kristus menuduh gereja Tiatira bahwa mereka bersepakat dengan nabiah palsu yang tidak bermoral bernama Izebel.
Kristus memperingatkan bahwa Ia akan melemparkan Izebel ke ranjang orang sakit dan anak-anaknya akan dibunuh jika ia tidak bertobat.
Kristus memperingatkan bahwa Ia akan melemparkan Izebel ke ranjang orang sakit dan anak-anaknya akan dibunuh jika ia tidak bertobat.
Kristus meminta mereka untuk berpegang erat-erat sampai Ia datang.
Kristus menjanjikan bagi siapa yang menang kekuasaan atas bangsa-bangsa dan bintang timur.
Kristus menjanjikan bagi siapa yang menang kekuasaan atas bangsa-bangsa dan bintang timur.
Kristus berkata bahwa pembaca harus mendengar apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat.
1 “Dan, kepada malaikat jemaat di Sardis tuliskanlah:
Inilah perkataan Dia yang memiliki tujuh Roh* Allah dan tujuh bintang itu:
Aku tahu perbuatan-perbuatanmu. Orang mengatakan bahwa kamu hidup, tetapi sesungguhnya kamu mati. 2 Waspadalah, dan perkuatlah hal-hal yang masih ada, yang hampir mati, karena Aku belum mendapati pekerjaanmu sempurna dalam pandangan Allah. 3 Karena itu, ingatlah apa yang telah kamu terima dan dengar, taatilah itu dan bertobatlah! Jika kamu tidak waspada, Aku akan datang seperti seorang pencuri dan kamu tidak akan tahu jam berapa Aku akan datang kepadamu.
4 Akan tetapi, kamu memiliki beberapa orang di Sardis yang belum mencemarkan pakaian mereka; dan mereka akan berjalan bersama-Ku dengan memakai pakaian putih karena mereka layak. 5 Orang yang menang akan dipakaikan pakaian putih dan Aku tidak akan menghapus namanya dari Kitab Kehidupan. Aku akan mengakui namanya di hadapan Bapa-Ku dan di hadapan malaikat-malaikat-Nya. 6 Ia yang memiliki telinga biarlah mendengar apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat.”
7 “Dan, kepada malaikat jemaat di Filadelfia tuliskanlah:
Inilah perkataan dari Yang Kudus dan Yang Benar, yang memegang kunci Daud,* yang membuka dan tidak seorang pun dapat menutupnya; yang menutup dan tidak seorang pun dapat membukanya:
8 Aku tahu perbuatan-perbuatanmu. Lihatlah, Aku telah membukakan pintu bagimu, yang tidak seorang pun dapat menutupnya karena kekuatanmu kecil, tetapi kamu telah menaati firman-Ku dan tidak menyangkal nama-Ku. 9 Lihatlah, Aku akan membuat para sinagoge Iblis itu, yang mengaku sebagai orang Yahudi, tetapi sebenarnya bukan, melainkan berbohong, Aku akan membuat mereka datang dan sujud di kakimu, dan membuat mereka tahu bahwa Aku mengasihimu. 10 Karena kamu telah memelihara firman ketekunan-Ku, Aku akan memeliharamu dari masa kesusahan yang akan datang ke seluruh dunia, untuk menguji mereka yang tinggal di bumi.
11 Aku segera datang. Peganglah apa yang kamu miliki supaya tidak seorang pun akan mengambil mahkotamu. 12 Ia yang menang, Aku akan menjadikannya tiang penyangga Bait Suci Allah-Ku, dan ia tidak akan pergi lagi dari situ; dan Aku akan menuliskan padanya nama Allah-Ku dan nama kota Allah-Ku, yaitu Yerusalem baru [1] , yang itu turun dari surga, dari Allah-Ku, dan nama-Ku yang baru. 13 Ia yang memiliki telinga biarlah mendengar apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat.”
14 “Dan, kepada malaikat jemaat di Laodikia tuliskanlah:
Inilah perkataan Sang Amin [2] , saksi yang setia dan benar, awal dari segala ciptaan Allah: [3]15 Aku tahu perbuatan-perbuatanmu, bahwa kamu tidak dingin ataupun panas. Alangkah baiknya jika kamu dingin atau panas. 16 Jadi, karena kamu hangat, tidak panas ataupun dingin, Aku akan memuntahkanmu dari mulut-Ku. 17 Karena kamu berkata, ‘Aku kaya, berkelimpahan, dan tidak kekurangan apa-apa,’ dan tidak tahu bahwa sesungguhnya kamu sengsara, malang, miskin, buta, dan telanjang. 18 Aku menasihatimu untuk membeli dari-Ku emas, yang dimurnikan dengan api supaya kamu menjadi kaya, dan pakaian-pakaian putih supaya kamu dapat memakainya sehingga rasa malu karena ketelanjanganmu tidak akan terlihat, dan mengoles salep pada matamu supaya kamu dapat melihat.
19 Mereka yang Kukasihi, Kutegur dan Kuhajar; karena itu, relakanlah hatimu dan bertobatlah! 20 Lihatlah! Aku berdiri di depan pintu dan mengetuk. Jika ada orang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk kepadanya dan makan bersamanya, dan dia bersama-Ku.
21 Ia yang menang, Aku akan mengizinkannya duduk bersama-Ku di takhta-Ku, sama seperti Aku telah menang dan duduk bersama Bapa-Ku di takhta-Nya. 22 Ia yang memiliki telinga biarlah mendengar apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat.”
Pasal 2 dan 3 membentuk satu kesatuan. Bagian ini biasanya mengacu pada "tujuh surat untuk tujuh jemaat." Penerjemah mungkin ngin mengatur surat-surat ini menjadi terpisah untuk membedakannya dengan jelas satu sama lain.
Beberapa terjemahan mengatur setiap baris sajaknya lebih jauh ke kanan dari teks lainnya untuk membuatnya lebih mudah dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini dengan sajak pada 3:7.
Arti sebenarnya dari frasa ini tidak jelas. Ini kemungkinan mengacu kepada Roh Kudus dengan angka tujuh simbol "kesempurnaan". Itu juga bisa disesuaikan dengan tujuh roh yang mengelilingi takhta Allah. Itu seharusnya tidak perlu untuk dikhususkan dalam penerjemahan.
Tujuh bintang itu adalah para malaikat dari tujuh jemaat. (Lihat: Wahyu 1:20)
Beberapa ahli menyebutkan pasal 2 dan 3 sebagai perumpamaan. Mereka mengerti tentang jemaat itu untuk mengacu pada tipe jemaat atau sejarah dari gereja. Terjemahan terbaik ini adalah sebagai perintah terhadap gereja-gereja kuno setiap kota.
Ungkapan "Lihat, AKu berdiri di muka pintu dan mengetok" adalah metafora yang diperluas lain yang menjelaskan kesiapan dan kesediaan Yesus untuk menerima siapa pun yang percaya kepadaNya. (Lihat: repent danbelieve)
"Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat"
Ini adalah frase yang bertindak sebagai panggilan pertobatan untuk jemaat.
"Malaikat tujuh jemaat"
Terjemahan bahasa Yunani "malaikat" dapat diterjemahkan sebagai "pengabar". Ini adalah referensi untuk pengabar atau pemimpin dari tujuh jemaat ini.
<< | >>
Ini adalah permulaan pesan Anak Manusia kepada malaikat jemaat di Sardis.
Ini adalah nama kota di bagian timur Asia yang pada zaman ini menjadi Turki. Lihat terjemahan ini pada [Wahyu 1:11]
Angka tujuh melambangkan kelengkapan dan kesempurnaan. "tujuh Roh" merujuk kepada Roh Allah atau tujuh Roh yang melayani Allah. Lihat penerjemahan ini pada [Wahyu 1:4]
Bintang ini adalah simbol yang mewakilkan tujuh malaikat dari tujuh jemaat. Lihat penerjemahaan ini pada [Wahyu 1:16]
Menaati dan menghormati Allah dikatakan sebagai menjadi hidup; tidak taat dan tidak hormat kepadaNya dikatakan sebagai menjadi mati.
Perbuatan baik yang dilakukan orang percaya di Sardis dikatakan seolah-olah mereka hidup tetapi dalam bahaya kematian. AT: "Bangunlah dan lengkapi pekerjaanmu yang tersisa, atau apa yang telah kamu perbuat menjadi tidak berharga" atau "Bangunlah''. Bila kamu tidak melakukan apa yang kamu mulai, pekerjaanmu sebelumnya akan sia-sia"
Waspadalah terhadap bahaya dikatakan sebagai berjaga-jaga. AT: "Waspadalah" atau "Berjaga-jagalah"
Ini merujuk kepada firman Allah bagi orang yang percaya. AT: "Firman Allah yang telah kamu dengar dan kebenaran yang kamu percaya"
Waspadalah dikatakan sebagai berjaga-jaga. Lihat terjemahan "berjaga-jagalah" pada [Wahyu 3:2]
Yesus akan datang pada waktu yang tidak disangka, seperti pencuri yang datang tanpa disangka-sangka.
Dalam konteks ini, kata "nama" adalah metonim untuk orang-orang itu sendiri. AT: "beberapa orang"
Yesus mengatakan tentang dosa manusia seolah-olah seperti baju yang kotor. AT: "hidup mereka tidak diciptakan penuh dosa seperti baju kotor"
Orang-orang biasanya menyebutkan hidup sebagai "berjalan". AT: "akan hidup bersamaKu"
Pakaian putih mewakili kehidupan murni tanpa dosa. AT: "dan mereka akan memakai pakaian putih yang menunjukkan bahwa mereka murni"
Ini merujuk pada orang yang menang. Lihat terjemahan ini pada [Wahyu 2:7]
Kalimat ini dapat diterjemahkan ke dalam bentuk kata kerja aktif. AT: "akan dipakaikan pakaian putih" atau "Aku akan memberikan pakaian putih"
Ia tidak akan dengan mudah memanggil nama manusia, tetapi memberitahukan bahwa manusia adalah milikNya. AT: "Aku akan memberitahukan bahwa dia milikKu"
"di hadirat BapaKu"
Ini adalah sebutan penting dari Allah yang menjelaskan tentang hubungan antara Allah dan Yesus.
Kesedian untuk mendengar dikatakan sebagai mempunyai telinga. Lihatlah terjemahan ini pada [Wahyu 2:7]
Ini adalah permulaan dari Firman Anak Manusia untuk malaikat jemaat di Filadelfia.
Ini adalah nama dari kota yang terletak di bagian Asia barat yang saat ini menjadi negara Turki. Lihat terjemahan ini di [Wahyu 1:11]
Yesus berkata tentang kekuasaanNya untuk memilih siapa yang akan datang ke kerajaanNya seperti kunci Raja Daud.
"Ia membuka pintu kerajaanNya dan tidak ada yang dapat menutupnya"
"Ia menutup pintunya dan tidak ada yang dapat membuka"
"Aku telah membukakan pintu bagimu"
Kemungkinan makna lainnya adalah 1) "kamu telah mengikuti ajaranKu" atau 2) "kamu telah menaati perintahKu"
Dalam konteks ini, kata "nama" merupakan metonim untuk orang yang mengenali nama itu. AT: "Aku"
Manusia yang berkumpul untuk menaati dan menyembah Iblis dikatakan sebagai sinagoge, sebuah tempat untuk menyembah dan mengajarkan orang-orang Yahudi. Lihat terjemahan ini di [Wahyu 2:9]
Ini adalah tanda dari kepatuhan, bukan penyembahan. AT: "tersungkur pada kepatuhan"
Pada konteks ini, kata "kaki" mewakili seseorang yang di depannya orang-orang tersebut tersungkur. AT: "di depanNya" atau "padamu"
"mereka belajar" atau "mereka mengakui"
"akan menghindari dari pencobaan yang terjadi padamu" atau "akan melindungi kamu sehingga kamu tidak akan masuk dalam hari pencobaan"
"hari pencobaan" Ini dapat diartikan sebagai "waktu ketika manusia mencoba untuk tidak menaati Aku"
yang akan ada di masa mendatang dibicarakan sebagai kedatangan.
Ini dipahami bahwa Dia datang untuk menghakimi. AT: "Aku akan datang untuk menghakimi segera"
Terus dengan yakin percaya kepada Kristus seakan sedang memegang sesuatu dengan erat. AT: "terus percaya dengan teguh"
Mahkota adalah rangkaian bunga, berasal dari ranting buah zaitun atau daun pohon salam, yang diletakkan di atas kepala olahragawan yang menang. Kata "mahkota" merujuk pada sebuah penghargaan. Bagaimana ini diterjemahkan "mahkota'' dalam Wahyu 2:10.
Pada konteks ini "Ia yang menang" merujuk kepada siapa pun yang menang. Lihat terjemahan pada [Wahyu 2:7]
Bersedia untuk mendengarkan dikatakan sebagai mempunyai telinga. Lihat terjemahan pada [Wahyu 2:7]
Ini adalah menjadi permulaan dari Firman Anak Manusia kepada malaikat jemaat di Laodikia
Ini adalah nama dari sebuah kota di bagian barat Asia yang saat ini adalah negara Turki. Lihat terjemahan ini di [Wahyu 1:11]
Pada konteks ini, kata "Sang Amin" adalah nama dari Yesus Kristus. Ia menjamin janji Allah dengan menyebutkan kata Amin kepada mereka.
Kemungkinan makna lainnya adalah 1) "orang yang memerintah atas semua yang diciptakan Allah" atau 2) "yang melalui siapa Allah menciptakan segalanya".
Penulis mengatakan tentang Laodikia sebagai air. Kemungkinan makna lainnya adalah 1) "dingin" dan "panas" mewakilkan dua perbedaan besar dari ketertarikan rohani atau kasih untuk Allah, yang di mana "dingin" adalah untuk sepenuhnya melawan Tuhan, dan menjadi "panas" adalah menjadi semangat untuk melayani Dia, atau 2) "dingin" dan "panas" keduanya merujuk kepada air yang sangat berguna untuk minum dan memasak atau penyembuhan. AT: "Kamu seperti air yang bukan dingin atau panas"
"Kamu agak hangat" Penulis mengatakan tentang Laodikia sebagai air yang tidak begitu dingin untuk menyegarkan orang yang meminumnya, tetapi tidak cukup hangat untuk memasak atau untuk menyembuhkan orang yang dibasuh dengan itu. Kemungkinan makna lainnya adalah 1) Ini menjelaskan orang-orang yang hanya memiliki sejumlah ketertarikan rohani atau keyakinan 2) ini menggambarkan orang-orang yang tidak berguna bagi Allah.
Menolak mereka dikatakan sebagai memuntahkan mereka dari mulut. AT: "Aku akan menolak kamu seperti Aku memuntahkan air hangat"
Yesus mengatakan tentang kondisi rohani seperti Dia membicarakan tentang keadaan fisik mereka. AT: "Kamu seperti orang-orang yang sengsara, malang, miskin, buta dan telanjang"
Dalam konteks ini, kata "membeli" mewakili pewarisan hal-hal dari Yesus yang dimiliki nilai rohani yang sejati. "emas dimurnikan oleh api" yang mewakili kekayaan rohani. "pakaian-pakaian putih" mewakili kebenaran. Dan "mengoles salep pada matamu" mewakili kemampuan untuk mengerti hal-hal rohani. AT: "Datang kepadaKu dan terimalah kekayaan rohani, yang lebih sejati daripada emas yang dimurnikan oleh api. Terimalah kebenaran dariKu yang seperti pakaian-pakaian putih, sehingga kamu tidak akan malu. Dan terimalah kebijaksanaan dari Aku seperti mengoleskan salep untuk mata, sehingga kamu dapat mengerti apa itu hal-hal rohani itu" (Lihat: rc://id/ta/man/translate/figs-metaphor)
"bersungguh-sunglah dan bertobat!"
Yesus berkata tentang keinginan manusia untuk berhubungan dengan Dia seperti Dia menginginkan mereka mengundang Dia ke rumah mereka. AT: "Aku berdiri di depan pintu dan mengetuknya"
Saat orang-orang ingin seseorang untuk menyambut mereka di rumahnya, mereka mengetuk pintunya. AT: "Aku mau kamu untuk membiarkan aku masuk ke dalam"
Frasa "suaraKu" mengarah kepada perkataan Kristus. AT: "dengarkanlah perkataanKu" atau "dengarkanlah panggilanKu"
Dalam beberapa bahasa mungkin akan memilih kata kerja "pergi" pada konteks ini. AT: "Aku akan pergi ke dalam rumahnya"
Ini mewakilkan kebersamaan sebagai teman
Ini adalah akhir dari Firman Anak Allah untuk para malaikat dari tujuh jemaat
Ini merujuk kepada orang yang menang. Lihatlah terjemahan ini pada [Wahyu 2:7]
Untuk duduk di takhta berarti memerintah. AT: "memerintah bersamaKu" atau "duduk di takhtaKu dan memerintah bersamaKu
Ini adalah sebutan penting untuk Allah yang menggambarkan hubungan antara Allah dan Yesus
Kesediaan untuk mendengar dikatakan sebagai yang mempunyai telinga. Lihat terjemahan ini pada [Wahyu 2:7]
Bagian berikutnya dari buku ini ditulis kepada malaikat jemaat di Sardis.
Reputasi dari gereja di Sardis adalah bahwa mereka dikatakan hidup, tapi kenyataannya mereka mati.
Reputasi dari gereja di Sardis adalah bahwa mereka dikatakan hidup, tapi kenyataannya mereka mati.
Mereka yang menang akan dikenakan pakaian putih, dan tak akan dihapus dari kitab kehidupan, dan akan disebut namanya di hadapan Allah Bapa.
Bagian berikutnya dari buku ini ditulis kepada malaikat jemaat di Filadelfia.
Bagian berikutnya dari buku ini ditulis kepada malaikat jemaat di Filadelfia.
Kristus akan membuat mereka dari jemaah Iblis bersujud di depan kaki orang-orang kudus.
Kristus minta mereka untuk berpegang terus pada apa yang ada pada mereka agar tak seorangpun yang merebut mahkota dari mereka.
Mereka yang menang akan menjadi tiang di dalam Bait Kudus Allah, akan dituliskan nama Allah, nama dari kota Allah, dan nama baru Kristus.
Bagian berikutnya dari buku ini ditulis kepada malaikat jemaat di Laodekia.
Kristus mengharapkan gereja Laodikia tidak dingin dan tidak panas.
Kristus mengharapkan gereja Laodikia tidak dingin dan tidak panas.
Gereja Laodikia berkata bahwa mereka kaya dan tidak kekurangan apa-apa
Kristus berkata bahwa gereja di Laodikia sangat malang, patut dikasihani, miskin, buta dan telanjang.
Kristus melatih dan mengajari setiap orang yang Ia kasihi.
Mereka yang menang akan duduk bersama dengan Kristus di atas takhtaNya.
Kristus berkata bahwa pembaca harus mendengar apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat.
1 Setelah itu, aku melihat sebuah pintu terbuka di surga, dan suara tadi, yang aku mendengar seperti suara trompet berbicara denganku, berkata, “Naiklah ke sini dan Aku akan memperlihatkan kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini.” 2 Saat itu juga, aku dikuasai Roh* dan lihatlah, sebuah takhta ada di surga dan Seseorang duduk di atas takhta itu. 3 Dan, Ia yang duduk di atas takhta itu, tampak seperti batu permata yaspis dan sardis; dan ada sebuah pelangi di sekeliling takhta itu, yang terlihat seperti zamrud.
4 Di sekeliling takhta itu ada dua puluh empat takhta dan di atas takhta-takhta itu aku melihat dua puluh empat tua-tua* duduk, memakai jubah putih dan mahkota-mahkota emas ada di kepala mereka. 5 Dan, dari takhta itu keluar kilatan petir dan gemuruh suara guntur. Dan, ada tujuh dian yang menyala di depan takhta itu, yang adalah tujuh Roh Allah. 6 Dan, di depan takhta itu juga terdapat sesuatu seperti lautan kaca, seperti kristal.
Di tengah dan di sekeliling takhta itu ada empat makhluk yang penuh dengan mata di bagian depan dan belakangnya. 7 Makhluk yang pertama seperti seekor singa, dan makhluk yang kedua seperti seekor lembu jantan, dan makhluk yang ketiga berwajah seperti wajah manusia, dan makhluk yang keempat seperti seekor burung elang yang sedang terbang. 8 Keempat makhluk itu masing-masing mempunyai enam sayap yang penuh dengan mata, baik sisi luar maupun dalamnya; siang dan malam, keempat makhluk itu tidak pernah berhenti berkata,
“Kudus, kudus, kuduslah Tuhan, Allah Yang Mahakuasa,
yang sudah ada, yang ada, dan yang akan datang.”
9 Dan, setiap kali makhluk-makhluk itu memberikan kemuliaan, hormat, dan ucapan syukur kepada Ia yang duduk di atas takhta, yang hidup selama-lamanya, 10 kedua puluh empat tua-tua itu sujud di hadapan Ia yang duduk di atas takhta itu, dan menyembah Dia yang hidup sampai selama-lamanya itu, dan melemparkan mahkota mereka di depan takhta itu sambil berkata,
11 “Ya Tuhan dan Allah kami,
Engkau layak menerima kemuliaan, hormat, dan kuasa
karena Engkau telah menciptakan segala sesuatu
dan karena kehendak-Mu semua itu ada dan diciptakan.”
Beberapa terjemahan membagi tiap baris dari puisi lebih menjorok kebagian kanan daripada beberapa teks lainnya, untuk memudahkan pembaca dalam memahami isi teks tersebut. BHC juga melakukan hal yang sama pada pasal 4:8, 11.
Pasal ini dimulai untuk mengingatkan isi kitab Wahyu dan isinya berbeda dari tiga pasal sebelumnya. Ini menggambarkan sesuatu yang belum tersingkap, yang terungkap dalam penglihatan Yohanes.
Seluruh isi pasal ini memberikan gambaran yang mendeskripsikan kejadian-kejadian yang terjadi di Surga di mana setiap hal yang terjadi adalah untuk kemuliaan Tuhan. (Lihat: heaven dan glory)
Deskripsi dari seseorang yang sedang duduk di atas takhta memiliki banyak simile. Banyak budaya tidak memiliki batu alam yang spesifik dan ini sangat mungkin memiliki makna simbolik yang signifikan.
Ada banyak gambaran yang akan terlihat sulit atau terlihat tidak mungkin. Contohnya, petir yang menyambar dari takhta itu, pelita-pelita yang merupakan tujuh roh Allah, atau sebuah lautan yang ada di hadapan takhta itu. Akan sangat baik jika setiap kalimat-kalimat sulit ini tetap diterjemahan sesuai sumbernya.
<< | >>
Yohanes mulai mendeskripsikan penglihatannya tentang tahta Allah.
"Setelah aku melihat semua hal itu" (Wahyu 2:1-3:22)
Pernyataan ini ungkapan dari kemampuan yang telah Allah berikan kepada Yohanes untuk melihat isi Surga, setidaknya lewat penglihatannya.
Suara itu seperti sangkakala dan dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "berbicara kepadaku dengan kencang bagaikan suara sangkakala"
Ini mengacu kepada sebuah instrumen yang memproduksi musik atau memanggil orang-orang untuk berkumpul untuk mendengarkan pengumuman, atau pengumuman untuk berkumpul. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 1:10.
Yohanes berbicara bagaimana ia dipengaruh oleh Roh Allah yang diumpamakan bahwa ia sedang dikuasai oleh Roh. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam [Wahyu 1:10]
batu-batu berharga. Yaspis mungkin terlihat bersih seperti kaca atau kristal, dan sardis warnanya merah.
berwarna hijau, batu berharga
"24 tua-tua"
Barang-barang ini memiliki kesamaan pada rangkaian bunga berbentuk lingkaran yang dibuat dari tangkai pohon zaitun atau daun salam, yang dipahat dari emas. Mahkota seperti ini, dibuat dari daun-daun untuk diberikan kepada atlet-atlet yang menang untuk dikenakan pada kepala mereka.
Gunakan bahasa anda untuk mendeskripsikan bagaimana penampakan dari kilat ketika muncul di langit.
Ini merupakan suara-suara keras yang disebabkan oleh petir. Pakai bahasa anda untuk mendeskripsikan suara petir.
Nomor tujuh merupakan sebuah simbol dari kepenuhan atau kesempurnaan. "Tujuh roh" mengacu pada Roh Allah atau tujuh roh yang menyembah Allah. Lihat bagaimana ini diterjemahkan di dalam [Revelation 1:4]
Seperti kaca atau sebuah lautan dapat dinyatakan dengan jelas. Kemungkinan artinya adalah 1) sebuah lautan diandaikan sebagai kaca. AT: "sebuah lautan yang bersih bagaikan kaca" atau 2) kaca diandaikan sebagai sebuah lautan. AT: "kaca yang terbentang luas bagaikan sebuah lautan"
Bagaikan kristal dapat dideskripsikan dengan jelas. AT: "sebening kristal"
"tiba tiba berada disekitar takhta itu" atau "dekat dengan takhta itu dan berada disekitarnya"
"empat makhluk hidup" atau "empat benda hidup"
Kepala dari makhluk-makhluk yang muncul dideskripsikan Yohanes sebagai suatu hal yang mudah dikenali.
"makhluk hidup" atau "benda hidup." Lihat bagaimana ini diterjemahkan di dalam Wahyu 4:6
Bagian atas dan bawah dari masing-masing sayapnya dipenuhi mata.
Yang akan ada di masa yang akan datang diumpamakan sebagai hal yang akan datang.
Ini adalah satu orang. Seseorang yang duduk di atas takhta hidup kekal selama-lamanya.
Kedua kata ini memiliki makna yang sama dan diulangi agar dapat memberi tekanan. AT: "dalam segala kekekalan"
"24 tua-tua." Lihat bagaimana ini diterjemahkan di dalam Wahyu[ 4:4]
Mereka sengaja bersujud dengan muka menyentuh tanah untuk menunjukkan bentuk penyembahan mereka.
Mahkota-mahkota ini nampak seperti rangkaian bunga yang berbentuk lingkaran yang terbuat dari ranting ranting pohon zaitun atau daun salam, dan dipahat dari emas. Tua-tua itu melemparkan mahkota-mahkotanya ke tanah, menunjukkan bahwa mereka tunduk atas otoritas Allah yang memerintah. AT: "mereka melemparkan mahkota mereka dihadapan takhta untuk menunjukkan bahwa mereka tunduk kepadaNya"
Kemungkinan memiliki arti 1) menempatkan atau 2) melemparkan dengan paksaan, seakan-akan mahkota itu adalah sesuatu yang tidak berguna. ("membuang," Wahyu 2:22). Pembaca harus mengerti bahwa tua-tua itu bertindak secara hormat.
"Tuhan dan Allah kita." Ini adalah satu orang, yang duduk di atas takhta.
Hal-hal ini merupakan hal-hal yang Allah selalu miliki. Dipuji karena memiliki hal-hal itu diandaikan bahwa Ia menerimanya. AT: "dipuji untuk kemuliaan, hormat dan kuasaMu" atau "bahwa setiap orang memujiMu karena Kau mulia, terhormat dan penuh kuasa:"
Yohanes melihat sebuah pintu yang terbuka di surga.
Apa yang suara itu katakan akan ditunjukkan kepada Yohanes?
Suara itu berkata Ia akan menunjukkan kepada Yohanes apa yang harus terjadi sesudah hal-hal ini.
Ada seorang yang duduk di takhta.
Di sekeliling takhta itu ada dua puluh empat takhta yang diduduki dua puluh empat tua-tua.
Tujuh pelita adalah ketujuh Roh Allah.
Empat makhluk hidup di sekeliling takhta itu.
Siang dan malam tak henti-hentinya empat makhluk hidup itu berseru, "Kudus, kudus, kudus".
Kedua puluh empat tua-tua itu sujud di hadapan takhta sujud menyembah, melemparkan mahkota-mahkotanya di depan.
Tua-tua mengatakan bahwa Allah menciptakan segala sesuatu dan karena kehendakNya semuanya itu ada dan diciptakan.
1 Kemudian, aku melihat di tangan kanan Dia yang duduk di atas takhta itu sebuah gulungan* kitab, yang mempunyai tulisan di sisi dalam dan luarnya, yang disegel dengan tujuh segel. 2 Dan, aku melihat satu malaikat yang gagah berseru dengan suara keras, “Siapakah yang layak membuka gulungan kitab itu dan membuka segel-segelnya?” 3 Akan tetapi, tidak ada seorang pun, baik yang di surga, di bumi, maupun yang di bawah bumi yang dapat membuka atau melihat bagian dalam gulungan itu. 4 Maka, aku mulai menangis tersedu-sedu karena tidak ada seorang pun didapati layak untuk membuka gulungan kitab itu atau melihat bagian dalamnya. 5 Akan tetapi, satu dari tua-tua* itu berkata kepadaku, “Berhentilah menangis! Lihat, Singa dari suku Yehuda [1] , keturunan Daud*, telah menang sehingga Ia dapat membuka gulungan kitab itu dan tujuh segelnya.”
6 Dan, aku melihat di tengah-tengah takhta dan 4 makhluk tadi, dan di tengah-tengah para tua-tua itu seekor Anak Domba berdiri, seperti telah disembelih, yang memiliki tujuh tanduk dan tujuh mata, yaitu tujuh Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi. 7 Anak Domba itu datang dan mengambil gulungan kitab itu dari tangan kanan Dia yang duduk di atas takhta. 8 Dan, ketika Anak Domba telah mengambil gulungan kitab itu, keempat makhluk dan kedua puluh empat tua-tua sujud di hadapan Anak Domba itu, masing-masing memegang sebuah kecapi [2] dan sebuah cawan emas yang penuh dengan kemenyan, yang adalah doa orang-orang kudus. 9 Lalu, mereka menyanyikan suatu nyanyian baru, katanya:
“Engkau layak mengambil gulungan kitab itu
dan membuka segel-segelnya karena Engkau telah disembelih,
dan dengan darah-Mu, Engkau telah menebus orang-orang
dari setiap suku, bahasa, kaum, dan bangsa bagi Allah.
10 dan Engkau telah menjadikan mereka menjadi suatu kerajaan
dan imam-imam bagi Allah kita,
dan mereka akan memerintah atas bumi.”
11 Kemudian, aku melihat, dan aku mendengar suara dari banyak malaikat yang mengelilingi takhta, 4 makhluk, dan para tua-tua itu. Dan jumlah mereka beribu-ribu, bahkan puluhan ribu, 12 berseru dengan suara yang keras,
“Layaklah Anak Domba, yang telah disembelih itu,
menerima kuasa, dan kekayaan, dan hikmat, dan kekuatan, dan hormat, dan kemuliaan, dan pujian.”
13 Kemudian, aku mendengar setiap makhluk yang ada di surga, dan di bumi, dan di bawah bumi, dan di laut, dan semua yang ada di dalam, semua itu berkata,
“Bagi Dia, yang duduk di atas takhta, dan bagi Anak Domba,
semua pujian, hormat, kemuliaan, dan kuasa sampai selama-lamanya!”
14 Dan, 4 makhluk itu berkata, “Amin!”* dan para tua-tua sujud dan menyembah.
Beberapa terjemahan mengatur setiap baris sajak lebih menjorok ke kanan daripada sisa teks lainnya untuk membuatnya lebih mudah untuk dibaca. BHC (Bebas Hak Cipta) melakukan ini dengan sajak yang terdapat dalam 4:8, 11.
Sebuah meterai kitab gulungan berisi sebuah pesan tertulis yang tersembunyi dan menunggu untuk dibaca. Kitab gulungan itu hanya dapat dibaca oleh orang yang memiliki kuasa untuk membukanya.
Ini kemungkinan mengacu pada tua-tua gereja, tetapi identitas dari dua puluh empat tua-tua ini masih diragukan.
Doa-doa orang-orang Kristen dihubungkan dengan kemenyan. Doa-doa orang Kristen berbau harum bagi Allah. Allah berkenan ketika orang-orang Kristen berdoa.
Arti yang sesungguhnya dari frasa ini tidak jelas. Barangkali itu adalah sesuatu yang simbolik yang menunjuk pada Roh Kudus, dengan jumlah tujuh menyimbolkan "kesempurnaan." Ini mungkin juga bukanlah hal yang simbolik, dan menujuk pada tujuh roh yang mengelilingi takhta Allah.
"Singa dari suku Yehuda" dan "keturunan Daud" menunjuk pada Yesus. Kata-kata itu adalah metafora dan berfungsi sebagai penyebutan untuk Yesus.
<< | >>
Yohanes melanjutkan untuk menggambarkan apa yang dia lihat dalam penglihatannya dari takhta Allah.
"Setelah aku melihat hal-hal itu, Aku melihat"
"Dia" di sini sama dengan yang terdapat dalam Wahyu 4:2-3.
"sebuah gulungan yang tertulis di depan dan di belakang"
"dan hal itu memiliki tujuh segel yang terkunci"
Seseorang ingin merusak segel-segel itu agar dapat membuka kitab gulungan itu. AT: "Siapakah yang layak untuk merusak segel-segel itu dan membuka gulungan itu?
Ini dapat diterjemahkan sebagai suatu perintah: "Dia yang layak untuk melakukan ini harus datang untuk merusak segel-segel itu dan membuka kitab gulungan itu!"
Ini berarti dimanapun: tempat di mana Allah dan para malaikat tinggal, tempat di mana orang-orang dan binatang-binatang tinggal, dan tempat di mana orang-orang yang telah mati.. AT: "di manapun di surga, di atas bumi, atau di bawah bumi"
"Dengar" atau "Perhatikan apa yang akan aku katakan kepada kamu"
Ini adalah gelar bagi orang dari suku Yehuda yang Allah telah janjikan akan menjadi raja yang besar. AT: "Dia yang disebut Singa dari suku Yehuda" atau "Raja yang disebut Singa dari suku Yehuda"
Raja itu dikatakan seolah-olah dia adalah singa karena singa sangatlah kuat.
Ini adalah gelar untuk keturunan Daud yang Allah telah janjikan akan menjadi raja yang besar. AT: "Dia yang disebut keturunan Daud"
Keturunan disebut dari keluarga Daud adalah sebuah pohon dan akar dari pohon itu. AT: "Keturunan Daud"
Anak Domba muncul dalam takhta.
Seekor "Anak Domba" adalah seekor domba yang muda. Di sini itu digunakan secara simbolik untuk menunjuk pada Kristus.
Angka tujuh adalah sebuah simbol dari kelengkapan dan kesempurnaan. "tujuh Roh" menunjuk baik kepada Roh Allah atau tujuh roh yang melayani Allah. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam [Wahyu 1:4]
Ini dapat diterjemahkan dengan sebuah kata kerja aktif. AT: "yang Allah utus ke seluruh bumi"
Dia mendekati takhta. Beberapa bahasa akan menggunakan kata kerja "datang." AT: "Dia datang"
Ini adalah domba jantan yang muda. Di sini digunakan secara simbolik untuk menunjuk pada Kristus. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam [Wahyu 5:6]
"24 tua-tua." Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam [Wahyu 4:4]
"sujud di atas tanah." Wajah mereka menghadap ke tanah untuk menunjukkan bahwa mereka sedang beribadah pada Anak Domba. Mereka melakukan ini dalam tujuan; mereka tidak jatuh secara tidak sengaja
Kemungkinan artinya adalah 1) "setiap tua-tua dan makhluk hidup" atau 2) "tiap tua-tua."
kemenyan di sini adalah simbol untuk doa-doa orang-orang percaya kepada Allah.
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "Karena mereka menyembelihMu" atau "Karena orang-orang telah membunuhMu"
Jika bahasamu memiliki sebuah kata untuk membunuh seekor binatang sebagai korban, pertimbangkan untuk menggunakan itu di sini.
Karena darah menggambarkan kehidupan seseorang, kehilangan darah menggambarkan kematian. Ini kemungkinan berarti "oleh karena kematianMu" atau "dengan mati."
"Tuhan Yesus membayar orang-orang sehingga mereka dapat menjadi milik Allah" atau "Tuhan Yesus membayar harga sehingga orang-orang dapat menjadi milik Allah"
Ini berarti bahwa orang-orang dari setiap kelompok etnis diikutsertakan.
Gunakan sebuah ungkapan dalam bahasamu yang mengungkapkan bahwa itu adalah angka yang sangat besar. AT: "jutaan" atau "juga banyak ribuan untuk dihitung"
"Anak Domba yang telah disembelih adalah layak"
Ini adalah hal-hal yang Anak Domba punyai. Dipuji karena memiliki mereka dikatakan sebagai menerima mereka. Ini dapat dinyatakan kembali untuk menghilangkan kata benda-kata benda abstrak. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam kalimat yang serupa di [Wahyu 4:11]
Ini berarti di manapun: tempat di mana Allah dan para malaikat tinggal, tempat di mana orang-orang dan binatang-binatang tinggal, dan tempat di mana orang-orang yang telah mati. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam [Wahyu 5:3]
"Biarlah Dia yang duduk di atas takhta dan yang Anak Domba punya"
Yohanes melihat sebuah gulungan kitab yang dimeteraikan oleh tujuh meterai.
Tak seorangpun yang layak membuka gulungan kitab itu atau membacanya.
Tak seorangpun yang layak membuka gulungan kitab itu atau membacanya
Singa dari suku Yehuda, Tunas Daud, yang mampu membuka gulungan kitab itu.
Seekor Anak Domba yang kelihatannya seolah-olah ia telah mati sedang berdiri di tengah-tengah para tua-tua itu di depan takhta.
Tujuh tanduk dan tujuh mata adalah ketujuh Roh Allah yang diutus ke seluruh bumi.
Cawan emas berisi penuh dupa adalah doa-doa dari orang-orang kudus.
Anak Domba itu layak karena Ia telah membeli bagi Allah orang-orang dari tiap-tiap suku, bahasa, umat dan bangsa dengan darahNya.
Imam-imam Allah akan memerintah di atas bumi.
Malaikat-malaikat berkata bahwa Anak Domba layak untuk menerima kuasa, kekayaan, hikmat, kekuatan, hormat, kemuliaan dan pujian. [
Semua makhluk ciptaan berkata bahwa Dia yang duduk di atas takhta dan Anak Domba harus dipuji sampai selama-lamanya.
Para tua-tua itu pun sujud dan menyembah.
1 Kemudian, aku memperhatikan ketika Anak Domba membuka satu dari tujuh segel itu, dan aku mendengar satu dari empat makhluk itu berkata dengan suara yang seperti guntur, “Mari!” 2 Maka, aku melihat seekor kuda putih dan ia yang duduk di atasnya memegang sebuah panah; dan sebuah mahkota diberikan kepadanya, dan ia maju untuk mengalahkan dan memenangkan.
3 Dan, ketika Anak Domba itu membuka segel yang kedua, aku mendengar makhluk yang kedua berkata, “Mari!” 4 Maka, majulah seekor kuda lain berwarna merah seperti nyala api, dan ia yang duduk di atasnya diberi kuasa untuk mengambil kedamaian dari bumi sehingga manusia akan saling membunuh, dan sebuah pedang yang besar diberikan kepadanya.
5 Dan, ketika Anak Domba itu membuka segel yang ketiga, aku mendengar makhluk yang ketiga berkata, “Mari!” Maka, aku melihat seekor kuda hitam dan ia yang duduk di atasnya memegang sebuah timbangan di tangannya. 6 Lalu, aku mendengar seperti ada suara dari tengah-tengah keempat makhluk itu berkata, “Satu cupak [1] gandum untuk 1 dinar [2] Dinar di Daftar Istilah. , dan 3 cupak jelai [3] untuk 1 dinar, tetapi jangan merusakkan minyak dan anggurnya!”
7 Dan, ketika Anak Domba itu membuka segel yang keempat, aku mendengar suara makhluk yang keempat berkata, “Mari!” 8 Maka, aku melihat seekor kuda berwarna hijau pucat dan ia yang duduk di atasnya bernama Maut dan Hades mengikutinya. Dan, kuasa diberikan kepada mereka atas 1/4 bumi, untuk membunuh dengan pedang, kelaparan, penyakit, dan binatang-binatang buas di bumi.
9 Ketika Anak Domba membuka segel yang kelima, aku melihat di bawah altar* jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh karena firman Allah dan karena kesaksian yang telah mereka pertahankan. 10 Mereka berseru dengan suara keras, “Berapa lama lagi ya, Tuhan yang kudus dan benar, Engkau akan menahan diri dari menghakimi dan membalaskan darah kami kepada mereka yang diam di bumi?” 11 Dan, kepada masing-masing jiwa itu diberikan sebuah jubah putih dan mereka diberitahukan bahwa mereka harus beristirahat sebentar lagi, hingga jumlah kawan-kawan pelayan dan saudara-saudara mereka yang akan dibunuh seperti mereka menjadi genap.
12 Dan, aku melihat ketika Anak Domba itu membuka segel yang keenam, terjadilah gempa bumi yang dahsyat; matahari menjadi hitam seperti kain karung [4] yang terbuat dari rambut dan seluruh bulan menjadi seperti darah. 13 Dan, bintang-bintang di langit berjatuhan ke bumi seperti pohon ara menggugurkan buah-buahnya yang mentah saat diguncangkan oleh angin yang sangat kencang. 14 Dan, terbelahlah* langit bagaikan kitab yang digulung, dan setiap gunung dan pulau dipindahkan dari tempatnya.
15 Maka, raja-raja di bumi, dan para pembesar, dan perwira-perwira,* dan orang-orang kaya dan berkuasa, dan semua budak, dan orang bebas bersembunyi di gua-gua dan di antara batu-batu di pegunungan. 16 Mereka berkata kepada gunung-gunung dan batu-batu karang itu, “Runtuhlah menimpa kami dan sembunyikan kami dari hadapan Dia yang duduk di atas takhta, dan dari murka Anak Domba! 17 Sebab, hari besar bagi murka mereka telah tiba dan siapakah yang dapat bertahan?”
Gambaran murka Allah dalam pasal ini bermaksud untuk menakuti mereka yang mendengar kata-kata ini. (Lihat: fear)
Ada pertentangan tentang bagaimana meterai-meterai ini dilampirkan pada gulungan surat. Ini akan menjadi masuk akal jika mereka bersebelahan tetapi gulungan kitab hanya telah terungkap isinya setelah meterai terakhir telah dibuka. Ini bukan bagaimana pasal ini menjelaskan gulungan kitab tersebut karena setiap meterai mengungkapkan sebuah penghakiman. Ini juga biasa dipercayai bahwa ketiadaan meterai ketujuh membuka tujuh sangkakala penghakiman.
Harga beberapa barang akan meningkat dengan tiba-tiba. Orang-orang tidak akan mampu memenuhi kebutuhan untuk hidup. Ini biasa disebut "inflasi."
Ini mengacu pada Yesus. Pada pasal ini, juga berfungsi sebagai gelar untuk Yesus.
Penulis menggunakan banyak simile yang berbeda. Ini karena ia mencoba untuk menjelaskan gambaran yang ia lihat dalam penglihatannya. Maka, ia membandingkan gambaran dalam penglihatan ini dengan hal-hal sehari-hari.
<< | >>
Yohanes melanjutkan untuk menjelaskan peristiwa-peristiwa yang terjadi sebelum tahta Allah. Anak Domba mulai membuka meterai pada gulungan surat.
Ini perintah untuk satu orang, tampaknya penunggang kuda putih yang dikatakan dalam ayat 2.
Jenis mahkota ini mirip rangkaian ranting zaitun atau daun salam, mungkin ditempa dengan emas. Contoh yang sebenarnya terbuat dari daun diberikan kepada olahragawan yang menang untuk dipakai di kepalanya. Ini dapat diterjemahkan menggunakan kata kerja aktif. AT: "ia menerima sebuah mahkota" atau "Allah memberinya sebuah mahkota".
Ini adalah sebuah rangkaian ranting zaitun atau daun salam seperti rangkaian yang seorang olahragawan terima dalam pertandingan di masa Yohanes.
"meterai selanjutnya" atau "meterai nomor dua"
"makhluk selanjutnya" atau "makhluk nomor dua"
Ini dapat dinyatakan sebagai kalimat kedua. AT: "keluar. Itu merah seperti api" atau "keluar". Itu merah terang".
Ini dapat dinyatakan dengan kata kerja aktif. AT: "Allah memberikan kuasa padanya" atau "Penunggangnya menerima manusia"
Ini dapat dinyatakan dengan kata kerja aktif. AT: "Penunggang ini menerima pedang besar" atau "Allah memberi penunggang ini sebuah pedang besar"
"sebuah pedang yang sangat besar" atau "sebuah pedang yang besar".
"meterai selanjutnya" atau "meterai nomor tiga"
"makhluk selanjutnya" atau "makhluk nomor tiga"
alat yang digunakan untuk menimbang sesuatu.
Beberapa bahasa mungkin perlu kata kerja seperti "berharga" atau "membeli" dalam kalimat. Hanya ada sedikit gandum untuk semua orang, sehingga harganya sangat mahal. AT: "Satu takaran gandum sekarang berharga satu dinar" atau "Membeli satu takaran gandum dengan satu dinar".
sebuah "takaran" adalah ukuran rinci yang kira-kira satu liter. Bentuk jamak "takaran" adalah "takaran-takaran." AT: "satu liter gandum ... tiga liter jelai" atau "satu mangkuk gandum ... tiga mangkuk jelai".
Koin ini senilai dengan upah sehari. AT: "satu koin perak" atau "gaji untuk satu hari kerja".
Jika minyak dan anggur telah rusak, maka akan semakin sedikit yang dapat dibeli orang, dan harganya akan menjadi mahal.
Ungkapan ini kemungkinan mengacu pada hasil panen minyak zaitun dan hasil panen anggur.
"meterai selanjutnya" atau "meterai nomor empat"
"makhluk selanjutnya" atau "makhluk nomor empat"
"kuda abu-abu. "ini adalah warna dari mayat, jadi warna ini menyimbolkan kematian.
Di sini "bumi" mewakili orang-orang di bumi. AT: "seperempat orang-orang di bumi"
Pedang adalah senjata, dan di sini mewakili perang.
Ini berarti Maut dan Neraka akan menyebabkan binatang-binatang buas menyerang dan membunuh orang-orang.
"meterai selanjutnya" atau " meterai nomor lima"
Ini mungkin berada "di dasar mezbah."
Ini dapat diterjemahkan dengan kata kerja aktif. AT "mereka yang telah orang-orang lain bunuh".
Di sini "Firman Allah" adalah sebuah metonimia untuk pesan dari Allah dan "pegang" adalah metafora. Kemungkinan arti 1) memegang kesaksian mengacu pada percaya firman Allah dan kesaksian. AT: "karena pengajaran dari kitab suci dan apa yang mereka ajarkan tentang Yesus Kristus" atau "karena mereka percaya akan firman Allah, yang adalah kesaksianNya" atau 2) memegang kesaksian merujuk pada bersaksi tentang firman Allah. AT: "karena mereka bersaksi tentang firman Allah".
Kata darah di sini mewakili kematian mereka. AT: "menghukum mereka yang membunuh kami"
Ini menyatakan bahwa Allah telah memutuskan jumlah tertentu dari orang yang seharusnya dibunuh oleh musuhnya.
Ini adalah kelompok orang yang dijelaskan dalam dua cara: sebagai pelayan-pelayan dan sebagai saudara-saudara. AT: "saudara-saudara mereka yang melayani Allah bersama mereka" atau "sesama orang percaya yang melayani Allah bersama mereka"
Orang-orang Kristen sering dikatakan menjadi saudara satu sama lain. AT: "sesama orang Kristen" atau "sesama orang percaya"
"meterai selanjutnya" atau "meterai nomor enam"
Terkadang kain karung terbuat dari rambut hitam. Orang-orang akan memakai kain karung ketika mereka berduka. Gambaran kain dari karung bermaksud menuntun orang berpikir tentang kematian dan duka. AT: "sehitam baju berduka"
Gambaran darah bermaksud menuntun orang untuk berpikir tentang kematian. Sebagaimana darah dapat dinyatakan dengan jelas. AT: "merah seperti darah"
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk aktif. AT: "seperti angin badai mengguncangkan pohon ara dan menyebabkan jatuhnya buah yang mentah"
Langit dibayangkan kuat seperti selembar logam, tetapi sekarang lemah seperti selembar kertas dan mudah terkoyak dan tergulung.
Kata ini merujuk pada prajurit yang memimpin dalam perang.
lubang besar di sisi bukit
Di sini "hadapan" mewalkili "hadirat." AT: "hadirat Dia" atau "Dia"
Hari murka mereka mengacu pada waktu di mana mereka akan menghukum orang-orang jahat. AT: "ini adalah waktu yang buruk ketika mereka akan menghukum orang-orang"
Ada sekarang dikatakan seakan telah datang.
"Mereka" mengacu pada Dia yang ada di tahta dan Anak Domba.
Bertahan hidup, atau tetap hidup, dikatakan seperti berdiri. Pertanyaan ini dipakai untuk mengungkapkan kesedihan yang amat sangat dan ketakutan yang tidak satu orang pun akan dapat bertahan ketika Allah menghukum mereka. AT: "Tidak ada satupun yang dapat bertahan"
Anak Domba membuka satu dari ketujuh meterai di gulungan kitab itu.
Yohanes melihat seekor kuda putih, dengan penunggangnya maju untuk merebut kemenangan.
Yohanes melihat seekor kuda merah, yang penunggangnya mengambil damai sejahtera dari bumi.
Yohanes melihat seekor kuda hitam, yang penunggangnya memegang sebuah timbangan.
Yohanes melihat seekor kuda hijau kuning, yang penunggangnya bernama Maut.
J. Yohanes melihat jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh karena firman Allah.
Jiwa-jiwa itu ingin mengetahui berapa lama lagi hingga Allah akan membalaskan darah mereka
Jiwa-jiwa diberitahukan mereka harus menunggu sampai genap jumlah sesama pelayan terbunuh.
Yohanes melihat suatu gempa, matahari menjadi hitam, bulan menjadi merah seperti darah, bintang-bintang berguguran ke bumi.
Yohanes melihat suatu gempa, matahari menjadi hitam, bulan menjadi merah seperti darah, bintang-bintang berguguran ke bumi.
Yohanes melihat mereka bersembunyi di dalam gua-gua dan memintanya untuk menimpa mereka dan menyembunyikan mereka.
Yohanes melihat mereka bersembunyi di dalam gua-gua dan memintanya untuk menimpa mereka dan menyembunyikan mereka.
Mereka ingin disembunyikan dari wajah Dia yang duduk di atas takhta dan dari murka Anak Domba.
Hari besar murka Dia yang di takhta dan Anak Domba telah tiba.
1 Setelah itu, aku melihat empat malaikat berdiri di empat penjuru bumi, sedang menahan keempat angin bumi supaya tidak ada yang bertiup di darat, di laut, ataupun di pohon-pohon. 2 Kemudian, aku melihat malaikat lain muncul dari tempat terbitnya matahari, dengan membawa segel dari Allah yang hidup. Ia berseru dengan suara keras kepada keempat malaikat yang telah diberi kuasa untuk merusak bumi dan laut tadi, 3 “Janganlah merusak bumi, laut, atau pohon-pohon sebelum kami selesai memberi tanda segel pada dahi hamba-hamba Allah kita.”
4 Aku mendengar jumlah mereka yang disegel sebanyak 144.000 orang. Mereka semua berasal dari setiap suku anak-anak Israel:*
5 dari suku Yehuda 12.000 dari suku Ruben 12.000 dari suku Gad 12.000 6 dari suku Asyer 12.000 dari suku Naftali 12.000 dari suku Manasye 12.000 7 dari suku Simeon 12.000 dari suku Lewi 12.000 dari suku Isakhar 12.000 8 dari suku Zebulon 12.000 dari suku Yusuf 12.000 dari suku Benyamin 12.000
yang sudah dimeteraikan.
9 Setelah itu aku melihat, sesungguhnya sejumlah besar manusia yang tidak dapat dihitung jumlahnya, dari semua negara dan suku dan bangsa dan bahasa, berdiri di depan takhta dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih dan dahan-dahan palem di tangan mereka; 10 dan mereka berseru dengan suara keras, “Keselamatan bagi Allah kami yang duduk di atas takhta, dan bagi Anak Domba.”
11 Dan, semua malaikat yang sedang berdiri di sekeliling takhta itu dan di sekeliling tua-tua,* dan keempat makhluk itu, mereka sujud di hadapan takhta itu dan menyembah Allah, 12 dengan berkata, “Amin!* Pujian dan kemuliaan dan hikmat dan ucapan syukur dan kehormatan dan kekuasaan, dan keperkasaan bagi Allah kita sampai selama-lamanya. Amin!”
13 Kemudian, 1 dari tua-tua itu berbicara dan bertanya kepadaku, “Siapakah mereka yang memakai jubah putih ini dan dari mana mereka datang?”
14 Maka, aku berkata kepadanya, “Tuanku, engkau mengetahuinya.” Lalu, ia berkata kepadaku, “Mereka adalah orang-orang yang telah keluar dari penganiayaan besar dan telah mencuci jubah [1] mereka dan memutihkannya di dalam darah Anak Domba. 15 Oleh karena itu, mereka berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang dan malam di bait-Nya; dan Dia yang duduk di atas takhta itu akan tinggal di antara mereka. 16 Mereka tidak akan lapar atau haus lagi; ataupun matahari tidak akan menyakiti mereka ataupun panas terik yang lainnya. 17 Sebab, Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu akan menjadi Gembala mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan; dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka.”
Beberapa ahli percaya bahwa setengah bagian pertama dari pasal ini adalah tentang sebuah kebangkitan besar di antara bangsa Isarel, yang mana di dalamnya ada 144.000 orang yang akan menjadi percaya kepada Yesus. Setengah bagian yang kedua dari pasal ini berbicara tentang kebangkitan besar di antara bangsa-bangsa bukan Yahudi, yang mana di dalamnya tak terhitung banyaknya bangsa-bangsa bukan Yahudi yang akan percaya kepada Yesus.
Beberapa terjemahan mengatur setiap baris menjorok ke kanan dari sisa tulisan lainnya untuk mempermudah dibaca. BHC melakukannya dengan ayat yang ada dalam pasal 7:5-8, 15-17.
Orang-orang yang ada di pasal ini menanggapi kejadian ini dengan menyesali dosa dan menyembah. Ini adalah tanggapan yang tepat yang sudah termasuk informasi yang ada di pasal ini. (Lihat: reveal, repent dan worship)
Ini adalah sebuah masa dimana ketika orang-orang di bumi akan menerima hukuman besar dari Allah. Ada beberapa pertentangan tentang masa ini namun banyak ahli percaya ini adalah acuan untuk setengah bagian terakhir dari tujuh setengah tahun kesengsaraan yang dinubuatkan dalam Wahyu 4-19 dan dalam sisa Kitab Injil.
Ini adalah sebuah ungkapan untuk Yesus, juga berfungsi sebagai gelar untuk Yesus.
<< | >>
Yohanes mulai menggambarkan sebuah penglihatan dari 144,000 pelayan Allah yang sudah ditandai dengan meterai. Pemeteraian berlangsung setelah Anak Domba membuka meterai ke enam dan sebelum Ia membuka meterai yang ke tujuh.
Bumi dinyatakan seolah-olah datar dan persegi sama seperti selembar kertas. Ungkapan "empat penjuru" merujuk pada utara, selatan, timur, dan barat.
Kata "meterai" di sini merujuk pada sebuah alat yang digunakan untuk membubuhkan tanda pada meterai lilin. Dalam hal ini alat itu bisa digunakan untuk membubuhkan sebuah tanda pada umat Allah. AT: "penanda" atau "meterai"
Kata "meterai" di sini merujuk kepada sebuah tanda. Tanda ini menunjukkan bahwa orang-orang itu adalah milik Allah dan Dia akan melindungi mereka. AT: "berilah sebuah tanda di dahi"
Dahi adalah bagian teratas pada wajah, di atas mata.
Ini dapat dinyatakan dengan kalimat aktif. AT: "mereka yang telah diberi tanda oleh malaikat Allah"
"seratus empat puluh empat ribu orang"
"12,000 orang dari suku"
Hal ini berlanjut dengan daftar bangsa Israel yang dimeteraikan.
Yohanes mulai menjelaskan penglihatan kedua tentang puji-pujian orang banyak kepada Allah. Ini adalah sebuah kelompok orang yang berbeda dari 144,000 orang yang sudah ditandai dengan meterai. Penglihatan ini juga terjadi setelah Anak Domba membuka meterai ke enam dan sebelum Dia membuka meterai ke tujuh.
"satu kerumunan yang banyak" atau "orang-orang dalam jumlah yang besar"
Di sini warna "putih" menggambarkan kesucian.
"Keselamatan datang dari"
Mereka memuji Allah dan Anak Domba. Kata benda "keselamatan" dapat digambarkan dengan kata kerja "menyelamatkan." AT "Allah kami, yang duduk di atas tahta, dan Anak Domba telah menyelamatkan kami!"
Yang dimaksud adalah empat makhluk yang disebutkan dalam Wahyu 4:6-8.
Di sini "sujud di hadapan tahta itu" adalah sebuah ungkapan yang berarti mereka menelungkup ke tanah. Lihat bagaimana terjemahannya "bersujud" dalam [Wahyu 4:10]
"Allah kita layak menerima semua pujian, kemuliaan, kebijaksanaan, ucapan syukur, kehormatan, kekuasaaan dan kekuatan"
Kata kerja "memberi" dapat digunakan untuk menunjukkan bagaimana pujian, kemuliaan, dan kehormatan, adalah bagi "untuk" Allah. AT: "Kita harus memberikan pujian, kemuliaan, ucapan syukur, dan kehormatan bagi Allah kita"
Kata-kata ini pada dasarnya berarti hal yang sama dan menekankan bahwa pujian tidak akan pernah berakhir.
Jubah putih ini menunjukan bahwa mereka adalah orang-orang benar.
"telah melewati penganiayaan yang besar" atau "telah hidup dengan melewati penganiayaan besar"
"pada masa penderitaan yang mengerikan" atau "masa dimana orang-orang akan sangat menderita"
Telah dibenarkan oleh darah Anak Domba di sini dinyatakan seolah-olah mencuci jubah mereka dalam darahNya. AT: "Mereka telah dibenarkan dengan memutihkan jubah mereka mereka dalam darahNya"
Kata "darah" digunakan untuk mengacu pada kematian Anak Domba.
Lalu penatua-penatua melanjutkan berbicara kepada Yohanes.
Semuanya ini merujuk kepada orang-rang yang telah melewati Penganiayaan Besar.
Dua bagian waktu ini digunakan bersama untuk menjelaskan "sepanjang waktu" atau "tanpa henti"
"akan mendirikan tendaNya di atas mereka." Melindungi mereka dinyatakan seumpama Ia memberikan mereka tempat untuk tinggal. AT: "akan menaungi mereka" atau "akan melindungi mereka"
Teriknya matahari dibandingkan dengan hukuman yang menyebabkan orang-orang menderita. AT: "Matahari tidak akan membakar mereka" atau "Matahari tidak akan membuat mereka lemah"
"Anak Domba, yang berdiri di tengah-tengah area di sekitar tahta"
Para penatua membicarakan tentang pemeliharaan Anak Domba terhadap umatNya seperti halnya seorang gembala yang merawat dombanya. AT: "Bagi Anak Domba ... akan seperti seorang gembala untuk mereka" atau "Bagi Anak Domba ... yang akan merawat mereka seperti seorang gembala yang merawat dombanya"
Para penatua berbicara tentang apa yang memberi hidup seumpama mata air yang segar. AT: "Dia akan menuntun mereka seperti seorang gembala yang menuntun dombanya ke air yang segar" atau "Dia akan menuntun mereka kepada hidup seperti seorang gembala yang menuntun dombaNya ke mata air kehidupan"
Air mata di sini menggambarkan kesedihan. AT: "Allah akan menghapus kesedihannya, sama seperti menghapus air mata" atau "Allah akan membuat mereka tidak bersedih lagi"
Keempat malaikat menahan keempat angin di bumi.
Malaikat itu berkata bahwa suatu meterai harus diberikan pada dahi hamba-hamba Allah sebelum bumi dirusak.
Malaikat itu berkata bahwa suatu meterai harus diberikan pada dahi hamba-hamba Allah sebelum bumi dirusak.
Jumlah orang yang dimeteraikan adalah 144.000 dari setiap suku umat Israel.
Yohanes melihat suatu kumpulan orang banyak dari setiap bangsa, suku, umat dan bahasa di depan takhta.
Mereka di depan takhta berseru bahwa keselamatan ada pada Allah dan Anak Domba.
Mereka sujud ke lantai dan menaruh wajah mereka di lantai sementara mereka menyembah Allah.
Tua-tua berkata bahwa mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari Kesusahan Besar.
Mereka telah membuat jubah mereka putih dengan membasuhnya di dalam darah Anak Domba.
Allah akan membentangkan kemahNya di atas mereka sehingga mereka tidak akan menderita lagi.
Allah akan membentangkan kemahNya di atas mereka sehingga mereka tidak akan menderita lagi.
Anak Domba akan menjadi gembala mereka dan menuntun mereka ke mata air kehidupan.
1 Dan, ketika Anak Domba membuka segel yang ketujuh, ada kesunyian di surga kira-kira setengah jam lamanya. 2 Dan, aku melihat ketujuh malaikat yang berdiri di hadapan Allah, dan tujuh trompet diberikan kepada mereka.
3 Lalu, malaikat lain datang dan berdiri di altar*, memegang sebuah pedupaan emas; dan kepadanya diberikan banyak dupa untuk dipersembahkan bersama doa-doa orang-orang kudus di atas altar emas yang di depan takhta itu. 4 Dan, asap dupa itu, bersama dengan doa-doa orang-orang kudus, naik ke hadapan Allah dari tangan malaikat itu. 5 Lalu, malaikat itu mengambil pedupaan dan mengisinya dengan api yang diambil dari altar dan melemparkannya ke bumi; maka terdengarlah bunyi guntur yang disertai kilat dan gempa bumi.
6 Setelah itu, tujuh malaikat yang memegang tujuh trompet itu bersiap-siap untuk meniup trompet mereka.
7 Malaikat pertama meniup trompetnya, maka terjadilah hujan es dan api bercampur darah; dan ditumpahkan ke atas bumi, maka terbakarlah sepertiga bumi dan sepertiga pepohonan dan terbakarlah semua rumput hijau.
8 Malaikat kedua meniup trompetnya, maka sesuatu seperti gunung yang terbakar api dilemparkan ke dalam laut; dan sepertiga dari laut menjadi darah, 9 maka sepertiga dari makhluk yang berada di laut dan memiliki hidup menjadi mati, dan sepertiga dari kapal dihancurkan.
10 Malaikat ketiga meniup trompetnya, maka jatuhlah dari langit sebuah bintang besar, menyala seperti obor, dan bintang itu menimpa sepertiga dari sungai dan mata air. 11 Nama bintang itu adalah Apsintus [1] . Maka, sepertiga dari semua air menjadi apsintus dan banyak orang mati karena air itu karena air itu sudah dijadikan pahit.
12 Malaikat keempat meniup trompetnya, maka terpukullah sepertiga matahari, sepertiga bulan, dan sepertiga bintang sehingga sepertiga dari mereka menjadi gelap, dan sepertiga siang hari menjadi gelap dan demikian juga pada malam hari.
13 Lalu, aku melihat dan mendengar seekor burung rajawali terbang di tengah-tengah langit, berkata dengan suara nyaring, “Celaka, celaka, celakalah mereka yang diam di bumi karena bunyi trompet ketiga malaikat lain yang masih akan ditiup.”
Ada ketidaksetujuan atas cara materai-materai ini terlampir pada gulungan kitab. Hal ini masuk akal jika mereka semua berjejeran, tetapi gulungan kitab hanya akan mengungkapkan semua isinya setelah materai terakhir dibuka. Ini bukan tentang cara pasal ini meggambarkan gulungan kitab karena setiap materai mengungkap penghakiman. Hal ini juga diyakini secara umum bahwa ketidakhadiran materai ketujuh mengungkapkan penghakiman sangkakala ketujuh
Suara pasif sering digunakan dalam pasal ini untuk menyembunyikan identitas subjek ketika melakukan aksinya. Ini akan menjadi sulit disampaikan ketika para penerjemah bahasa tidak mengenal adanya suara pasif.
Penulis menggunakan beberapa simile yang berbeda. Itu karena dia mencoba untuk mendeskripsikan gambaran yang dia lihat di dalam penglihatan. Karena itu dia membandingkan gambar di dalam penglihatan menggunakan hal sehari-hari.
<< | >>
Anak Domba membuka materai ketujuh.
Ini adalah yang terakhir dari ketujuh materai yang ada di gulungan kitab. AT: "materai selanjutnya" atau "materai terakhir" atau "materai ketujuh"
Mereka masing-masing diberikan sangkakala. Anda dapat menunjukan sebagai bentuk aktif. Kemungkinan maknanya adalah 1) "Allah memberi mereka tujuh sangkakala" atau 2) "Anak Domba memberi mereka tujuh sangkakala"
"dia yang mempersembahkan dupa harum kepada Allah dengan membakarnya"
Mengacu pada cawan di tangan malaikat. AT: "cawan di tangan malaikat"
Kata "api" mungkin mengacu kepada bara api. AT: "mengisinya dengan bara api" atau "mengisinya dengan api"
Ketujuh malaikat meniup ketujuh sangkakala secara bersamaan.
Ini dapat dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "Para malaikat menumpahkan hujan es dan api bercampur dengan darah ke atas bumi"
Ini dapat ditunjukan sebagai bentuk aktif. AT: "itu membakar sepertiga bumi, sepertiga pepohonan, dan semua rumput hijau"
"Malaikat berikutnya" atau "Malaikat nomor dua"
Ini dapat dinyatakan sebagai bentuk aktif. AT: "Para malaikat melemparkan maka sesuatu terjadi seperti gunung yang terbakar"
Fraksi ini "sepertiga" dapat dijelaskan dalam terjemahan fraction. AT: "Itu terlihat seperti laut terbelah menjadi tiga bagian dan salah satu dari bagian itu menjadi darah"
Kemungkinan artinya adalah 1) "menjadi merah seperti darah" atau 2) "benar-benar menjadi darah"
"makhluk yang tinggal di laut" atau "ikan-ikan dan binatang lainnya yang tinggal di laut"
"sebuah bintang besar jatu dari langit menyala seperti obor." Api dari bintang besar itu terlihat seperti api obor.
tongkat dengan satu ujung menyala untuk memberikan cahaya
Apsintus adalah sebuah semak-semak yang rasanya pahit. Orang-orang membuat obat-obatan dari itu, tapi mereka juga percaya kalau itu beracun. AT: "Nama dari bintang itu adalah kepahitan" atau "Nama bintang itu adalah obat-obatan pahit"
Rasa pahit dari air itu dibicarakan seolah-olah seperti Apsintus. AT: "menjadi pahit seperti Apsintus" atau "menjadi pahit"
"mati ketika mereka meminum air yang pahit"
Menyebabkan sesuatu yang buruk menimpa matahari seperti serangan atau tabrakan. Ini dapat ditunjukan sebagai kata kerja aktif. AT: "sepertiga matahari berubah" atau "Allah merubah sepertiga matahari"
Kemungkinan artinya adalah 1) "sepertiga dari waktu mereka menjadi gelap" atau 2) "sepertiga matahari, sepertiga bulan, dan sepertiga bintang menjadi gelap"
"tidak ada cahaya selama sepertiga siang dan sepertiga malam" atau "mereka tidak akan bersinar selama sepertiga siang hari dan sepertiga malam hari".
Ini dapat ditunjukan sebagai bentuk aktif. AT: "karena ketiga malaikat yang belum meniup sangkakalanya akan memperdengarkannya"
Ketika Anak Domba membuka meterai yang ketujuh, maka keheningan terjadi di surga
Tujuh sangkakala diberikan ketujuh malaikat yang berdiri di hadapan Allah
Asap dupa bersama dengan doa orang-orang kudus naik kepada Allah
Ketika malaikat melemparkan api, terjadilah ledakan, guruh, halilintar, dan gempa bumi
Ketika sangkakala pertama dibunyikan, sepertiga dari bumi terbakar, sepertiga dari pohon-pohon, dan semua rumput
Ketika sangkakala kedua dibunyikan, sepertiga dari laut menjadi darah, sepertiga dari segala makhluk hidup yang ada di dalam laut mati, dan sepertiga dari semua kapal hancur
Ketika sangkakala kedua dibunyikan, sepertiga dari laut menjadi darah, sepertiga dari segala makhluk hidup yang ada di dalam laut mati, dan sepertiga dari semua kapal hancur
Ketika sangkakala ketiga dibunyikan, sepertiga dari semua air menjadi pahit, dan banyak orang mati
Ketika sangkakala ketiga dibunyikan, sepertiga dari semua air menjadi pahit, dan banyak orang mati
Ketika sangkakala keempat dibunyikan, sepertiga dari siang dan sepertiga dari malam tak lagi ada terang
Burung rajawali berseru, "Celaka, celaka, celaka" kepada mereka yang diam di bumi oleh karena bunyi ketiga sangkakala yang tersisa
1 Lalu, malaikat kelima meniup trompetnya, dan aku melihat sebuah bintang jatuh dari langit ke atas bumi, dan kepadanya diberikan kunci lubang jurang maut. 2 Ia membuka lubang jurang maut, maka naiklah asap dari lubang itu, seperti asap dari tungku yang besar, dan matahari dan angkasa menjadi gelap karena asap lubang itu.
3 Kemudian, dari dalam asap itu keluarlah belalang-belalang ke atas bumi, dan mereka diberi kuasa seperti kuasa kalajengking di bumi. 4 Dan, kepada mereka dipesankan agar tidak merusak rumput-rumput bumi, tumbuh-tumbuhan, ataupun pohon-pohon, melainkan hanya mereka yang tidak memiliki segel Allah pada dahi mereka. 5 Mereka tidak diizinkan untuk membunuh mereka, tetapi supaya menyiksa mereka selama 5 bulan; dan siksaan itu sama seperti siksaan kalajengking saat ia menyengat manusia. 6 Pada masa itu, manusia akan mencari kematian, tetapi mereka tidak menemukannya. Mereka ingin mati, tetapi kematian menghindari mereka.
7 Wujud belalang-belalang itu seperti kuda-kuda yang disiapkan untuk perang; dan di atas kepala mereka ada sesuatu seperti mahkota emas, wajah mereka seperti wajah manusia. 8 Rambut mereka seperti rambut perempuan dan gigi mereka seperti gigi singa, 9 dan dada mereka seperti baju besi, dan bunyi sayap mereka seperti bunyi kereta-kereta dengan banyak kuda yang berpacu ke medan perang. 10 Dan, ekor mereka seperti kalajengking dan ada sengatnya, dan di dalam ekor merekalah ada kuasa untuk menyakiti manusia selama 5 bulan. 11 Raja yang memerintah mereka adalah malaikat jurang maut, yang dalam bahasa Ibrani namanya adalah “Abadon [1] Hades di Daftar Kata. ”, sedangkan dalam bahasa Yunani namanya adalah “Apolion [2] ”.
12 Bencana yang pertama sudah lewat, tetapi masih ada 2 penderitaan lain yang akan datang.
13 Lalu, malaikat yang keenam meniup trompetnya, dan aku mendengar suara dari keempat tanduk altar* emas yang ada di hadapan Allah, 14 berkata kepada malaikat keenam yang memegang trompet itu, “Lepaskanlah keempat malaikat yang diikat di sungai Efrat yang besar itu.” 15 Maka, keempat malaikat itu, yang telah dipersiapkan untuk jam dan hari, bulan dan tahun itu, dilepaskan agar membunuh 1/3 umat manusia. 16 Jumlah tentara berkuda mereka adalah 200 juta banyaknya; aku mendengar jumlah mereka.
17 Dan, begitulah aku melihat dalam penglihatan* kuda-kuda itu dan mereka yang duduk di atasnya; para penunggangnya memakai baju besi berwarna merah menyala, biru gelap, dan kuning seperti belerang; dan kepala kuda-kuda itu seperti kepala singa dan dari mulut mereka keluar api, asap, dan belerang. 18 Dengan ketiganyalah 1/3 manusia dibunuh; dengan api, asap, dan belerang yang keluar dari mulut mereka. 19 Sebab, kekuatan kuda-kuda itu terdapat pada mulut dan ekor mereka. Sebab, ekor mereka seperti ular dan memiliki kepala, dan dengan itulah mereka menyiksa.
20 Namun, manusia yang selamat, yang tidak terbunuh oleh bencana itu, tetap tidak bertobat dari perbuatan-perbuatan tangan mereka, bahwa mereka tidak boleh menyembah roh-roh jahat dan berhala-berhala* dari emas, perak, tembaga, batu, atau kayu; yang tidak dapat melihat, mendengar, atau pun berjalan, 21 dan mereka tidak bertobat dari pembunuhan, sihir,* percabulan, dan pencurian.
Pasal ini melanjutkan tentang penghakiman tujuh sangkakala. Pasal ini merupakan satu kesatuan dengan pasal sebelumnya.
Ada beberapa kesengsaraan spesifik disebutkan dalam Kitab Wahyu. Pasal ini berisi tentang kesengsaraan yang pertama. Mungkin kesengsaraan tersebut memiliki beberapa struktur yang penting atau kepentingan pada urutan peristiwa dari Kitab Wahyu.
Simbol binatang sangat umum dalam kitab ini, demikian juga dalam pasal ini. Orang-orang dari Timur Dekat Kuno mungkin memandang binatang-binatang ini seakan memiliki "ciri-ciri" khusus yang menandakan binatang tersebut. Seperti contoh, seekor singa sering dipandang berkuasa. Penerjemah seharusnya tidak mencoba menentukan makna dari setiap gambaran.
Ini adalah gambaran umum dalam Kitab Wahyu yang melambangkan neraka. Ditekankan bahwa neraka tidak dapat dihindari. Neraka digambarkan sebagai sesuatu yang terletak di bawah, yang bertolak belakang dengan surga yang dianggap ada di atas. Ini menekankan bahwa keduanya tidak berada di bumi. (Lihat: hell)
"Abadon" di sini adalah kata Ibrani, dan "Apolion" adalah kata Yunani. Keduanya berarti "Penghancur." Yohanes menyalin bunyi kata Ibrani dengan menuliskannya dalam tulisan Yunani. Penerjemah BHC (Bebas Hak Cipta) dan BHC (Bebas Hak Cipta) Dinamis menyalin bunyi kedua kata tersebut dengan menuliskannya dalam tulisan bahasa Inggris. Penerjemah disarankan untuk menyalin kata-kata ini menggunakan tulisan bahasa target. Karena pembaca Yunani asli akan memahami arti "Apolion," penerjemah dapat juga menyediakan arti dalam teks pada catatan kaki.
Pasal ini menyebutkan pokok pertobatan. Meskipun keajaiban besar ini, orang-orang dikatakan menghindari pertobatan dan tetap pada dosa mereka. Seseorang seharusnya tidak kehilangan pemahaman yang benar dari tema pertobatan ketika membaca Kitab Wahyu. (Lihat: repent dan sin)
Setan sering dijabarkan sebagai malaikat yang jatuh. Karena bintang adalah simbol malaikat-malaikat dalam Kitab Wahyu, frasa "sebuah bintang dari surga telah jatuh" dapat menyimbolkan Setan.
Ada banyak simile pada pasal ini. Tujuannya adalah untuk mendeskripsikan gambaran rumit tentang Wahyu yang didapat Yohanes. Sehingga, mereka menuliskan fungsi yang lebih praktis dari pada fungsi puitis.
Adalah paling baik untuk membiarkan makna frasa ini tetap tidak jelas dalam terjemahan jika memungkinkan. Banyak ahli percaya bahwa segel tersebut menjadi tanda untuk memisahkan orang-orang percaya dengan orang-orang tidak percaya pada masa sengsara.
<< | >>
Malaikat kelima dari tujuh malaikat mulai membunyikan sangkakalanya.
Yohanes melihat sebuah bintang setelah bintang itu jatuh. Ia tidak melihat proses jatuhnya.
"Kunci yang membuka lubang jurang maut".
Kemungkinan maknanya adalah 1) "lubang" adalah jalan lainnya menuju jurang dan digambarkan seakan itu panjang dan sempit, atau 2) "lubang" menunjuk pada pembukaan jurang.
Ini benar-benar lubang sempit yang dalam. Kemungkinan maknanya adalah 1) jurang tersebut tidak memiliki dasar; terus ke bawah selamanya atau 2) jurang tersebut sangat dalam seakan tidak memiliki dasar.
Sebuah tungku pembakaran besar menghasilkan asap gelap yang sangat tebal dan banyak. AT: " Seperti asap tebal yang keluar dari tungku pembakaran besar".
"berubah gelap"
Serangga yang terbang bersamaan dalam kelompok besar. Orang-orang takut terhadap mereka karena mereka dapat memakan habis semua dedaunan di taman dan pohon-pohon.
Kalajengking memiliki kemampuan untuk menyengat dan meracuni hewan-hewan lain dan manusia. AT: "Kemampuan untuk menyengat manusia seperti kalajengking".
Serangga kecil dengan sengatan beracun pada ekornya. Sengatannya luar biasa menyakitkan dan bertahan lama.
Pada umumnya belalang-belalang biasa adalah ancaman buruk bagi manusia ketika mereka bergerombol, mereka dapat memakan semua rumput, daun-daun pada tumbuhan dan pepohonan. Belalang-belalang ini diperintahkan untuk tidak melakukannya.
Frasa "merusak" atau "membahayakan" dipahami. AT: "Tetapi hanya menghancurkan manusia".
Kata segel di sini menunjuk pada alat yang digunakan untuk mencetak sebuah tanda pada segel lilin. Pada kasus ini, alat itu akan digunakan untuk membuat tanda pada orang-orang milik Allah. Lihat bagaimana ini diterjemahkan "segel" pada Wahyu 7:3. AT: "tanda Allah" atau "cap Allah".
Dahi berada pada bagian atas wajah, terletak di atas mata.
"Mereka" menunjuk pada belalang-belalang (Wahyu 9:3)
Orang-orang yang disengat belalang-belalang.
Di sini kata "mengizinkan" dapat dipahami. AT: "Tetapi hanya diizinkan untuk menyiksa mereka".
Belalang-belalang tersebut akan diizinkan untuk melakukan hal tersebut selama 5 bulan.
"Untuk membuat mereka menderita kesakitan yang sangat parah".
Kalajengking adalah serangga kecil dengan sengat beracun pada ujung ekornya. Sengatannya dapat menyebabkan kesakitan hebat atau bahkan kematian.
Ini dapat dinyatakan kembali untuk menghapus kata benda abstrak "kematian." AT: "Orang-orang akan mencoba untuk menemukan cara untuk mati, tetapi tidak akan menemukannya" atau "orang-orang akan mencoba untuk membunuh diri mereka sendiri, tetapi tidak akan menemukan cara untuk mati".
"Akan sangat ingin mati" atau "akan berharap mereka dapat mati".
Yohanes berbicara tentang kematian seperti itu adalah seolah seseorang atau binatang yang dapat melarikan diri. AT: "Mereka tidak akan dapat mati" atau "mereka tidak akan mati".
Belalang-belalang ini tidak terlihat seperti belalang-belalang biasa. Yohanes menggambarkan belalang-belalang itu dengan menyampaikan bagaimana bagian-bagian tubuh mereka terlihat aneh.
Ini seperti rangkaian ranting-ranting zaitun atau daun-daun salam, yang ditempelkan pada emas. Contoh sebenarnya terbuat dari dedaunan yang diberikan pada olahragawan yang dikenakan pada kepala mereka.
Kata "mereka" menunjuk pada belalang-belalang.
Seekor kalajengking adalah serangga kecil dengan sengat beracun pada ekor panjangnya. Sengatnya dapat menyebabkan nyeri hebat bahkan kematian. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam frasa serupa di [Wahyu 9:6]
Kemungkinan maknanya adalah 1) mereka memiliki kuasa selama lima bulan untuk membahayakan manusia atau 2) mereka dapat menyengat manusia dan manusia akan kesakitan selama lima bulan.
Ini adalah sebuah lubang yang sangat dalam dan sempit. Kemungkinan maknanya adalah 1) jurang tersebut tidak berujung; itu berlanjut terus ke bawah sampai selama-lamanya atau 2) jurang tersebut sangat dalam seakan itu tidak memiliki dasar. Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 9:1.
Kedua nama ini berarti "Penghancur."
Penderitaan masa depan dikatakan sedang datang.
Malaikat keenam dari tujuh malaikat mulai membunyikan sangkakalanya.
Suara tersebut mengacu pada orang yang sedang berbicara. Yohanes tidak menyebutkan siapa orang tersebut, tetapi itu dapat berarti Allah. AT: "Aku mendengar seseorang berbicara".
Ini adalah suatu tambahan yang berbentuk tanduk pada keempat sudut altar.
Suara tersebut merujuk pada pembicara. AT: "Pembicara berkata".
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Malaikat itu melepaskan keempat malaikat yang telah dipersiapkan untuk ... tahun itu".
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: " Keempat malaikat yang telah Allah persiapkan".
Kata-kata ini digunakan untuk menunjukkan bahwa ada waktu khusus yang yang ditentukan dan bukan setiap saat. AT: "Untuk waktu yang tepat"
Tiba-tiba, 200.000.000 tentara berkuda muncul dalam penglihatan Yohanes. Yohanes tidak lagi berbicara tentang keempat malaikat yang disebutkan dalam ayat sebelumnya.
Beberapa cara untuk menyatakan ini adalah: "dua ratus juta" atau dua ratus ribu ribu" atau "duapuluh ribu kali sepuluh ribu". Jika bahasa anda tidak memiliki angka spesifik, anda juga dapat melihat bagaimana ini diterjemahkan angka bernilai serupa dalam [Wahyu 5:11.]
"Merah seperti api" atau "merah terang." Lihat bagaimana ini diterjemahkan dalam Wahyu 6:3.
"Kuning belerang" atau "kuning terang seperti belerang".
"Api, asap, dan belerang keluar dari mulut mereka".
Yohanes lanjut menggambarkan kuda-kuda dan malapetaka yang didatangkan kepada manusia.
"Sepertiga manusia." Lihat bagaimana ini diterjemahkan "Sepertiga" ini dalam [Wahyu 8:7]
Kata benda abstrak "kekuatan" dapat diterjemahkan dengan kata sifat. AT: "Sebab mulut dan ekor kuda-kuda tersebut sangat kuat" atau " karena mulut dan ekor kuda-kuda tersebut mampu melukai manusia".
Ini dapat dinyatakan dalam bentuk kalimat aktif. AT: "Mereka yang tidak terbunuh oleh malapetaka".
Frasa ini mengingatkan kita bahwa berhala tidak hidup dan tidak pantas untuk disembah. Tetapi manusia tidak berhenti menyembah mereka. AT: "Meskipun berhala tidak dapat melihat, mendengar, ataupun berjalan".
Ketika sangkakala kelima dibunyikan, Yohanes melihat sebuah bintang dari langit jatuh ke bumi.
Bintang itu membuka lorong yang menuju ke jurang yang dalamnya tak terduga.
Belalang-belalang itu diperintahkan untuk tidak merusak bumi, melainkan hanya manusia yang tidak memakai meterai Allah.
Belalang-belalang itu diperintahkan untuk tidak merusak bumi, melainkan hanya manusia yang tidak memakai meterai Allah.
Orang-orang yang disiksa oleh belalang-belalang akan mencari maut, tetapi mereka tidak akan menemukannya.
Bunyi sayap belalang-belalang adalah seperti bunyi banyak kereta dan kuda yang sedang berlari untuk berperang.
Raja yang memerintah belalang-belalang adalah Abadon, atau dalam bahasa Yunani, Apolion, malaikat dari dalam jurang.
Celaka yang pertama sudah lewat setelah sangkakala kelima dibunyikan.
Ketika sangkakala keenam dibunyikan, Yohanes mendengar ada suara yang keluar dari mezbah emas di hadapan Allah.
Ketika mereka mendengar suara, keempat malaikat dilepaskan untuk membunuh sepertiga dari manusia.
Yohanes melihat 200.000.000 tentara berkuda.
Malapetaka api, asap dan belerang yang keluar dari mulut kuda membunuh sepertiga dari umat manusia.
Manusia yang tidak mati oleh malapetaka ini tidak bertobat dari perbuatan-perbuatan mereka, dan juga mereka tidak berhenti menyembah roh-roh jahat.
1 Lalu, aku melihat satu malaikat kuat lainnya turun dari surga, berpakaian awan dan pelangi ada di atas kepalanya, dan wajahnya seperti matahari, dan kakinya bagaikan tiang api. 2 Malaikat itu memegang sebuah kitab kecil yang terbuka. Dan, Ia menginjakkan kaki kanannya di laut dan kaki kirinya di darat, 3 lalu berteriak dengan suara keras, seperti singa yang mengaum; dan setelah ia berteriak, tujuh gemuruh guntur memperdengarkan suara mereka.
4 Ketika ketujuh guntur itu telah bersuara, aku hendak menuliskannya, tetapi aku mendengar suara dari surga berkata, “Segellah apa yang telah dikatakan oleh ketujuh guntur itu! Jangan menuliskannya!”
5 Kemudian, malaikat yang kulihat berdiri di laut dan di darat itu mengangkat tangan kanannya ke langit, 6 dan bersumpah demi Dia yang hidup selama-lamanya, yang menciptakan langit dan segala isinya, dan bumi dan segala isinya, dan laut dan segala isinya, bahwa tidak akan ada penundaan lagi, 7 tetapi pada masa bunyi malaikat ketujuh, ketika ia hendak meniup trompetnya, maka tergenapilah rahasia Allah, seperti yang Ia sampaikan kepada para hamba-Nya: para nabi*.”
8 Kemudian, suara yang tadi aku dengar dari surga berkata lagi kepadaku, katanya, “Pergi dan ambillah gulungan kitab terbuka dari tangan malaikat yang berdiri di atas laut dan darat itu.”
9 Maka, aku pergi kepada malaikat itu dan memintanya memberikan gulungan kitab kecil itu kepadaku. Dan, malaikat itu berkata kepadaku, “Ambillah kitab ini dan makanlah, itu akan membuat perutmu pahit, tetapi di mulutmu, itu akan terasa manis seperti madu.” 10 Lalu, aku mengambil kitab kecil di tangan malaikat itu dan memakannya, dan di mulutku itu terasa manis seperti madu; dan ketika aku telah memakannya, perutku menjadi pahit. 11 Lalu, ia berkata kepadaku, “Kamu harus bernubuat* lagi di hadapan banyak bangsa dan kaum dan bahasa dan raja-raja.”
Tidak jelas apa yang dimaksud dengan tujuh guntur. Ini sangat bisa diterima bagi penerjemah untuk tidak mengerti apa yang dimaksud dengan tujuh guntur, dan menerjemahkannya sebagai "tujuh gunt"
Maksud dari referensi ini kurang pasti. Ini bukanlah "misteri" yang dideskripsikan oleh Paulus, yaitu para jemaat. Mungkin, mempunyai arti yang sama yaitu sesuatu yang disembunyikan atau tidak diketahui, yang akan diperlihatkan pada waktu ini. (Lihat: reveal)
Surga biasanya disebut "di atas." Alasan untuk ini adalah untuk menekankan bahwa surga tidak berada di atas bumi.
Ada banyak macam simile yang digunakan untuk mendeskripsikan malaikat yang perkasa. Simile-simile itu mencoba untuk mendeskripsikan apa yang Yohanes lihat dalam hal sehari-hari. Pelangi dan awan, meskipun begitu, ini harus dimengerti secara harfiah, karena mereka bukan bagian dari simile.
Gulungan yang disebutkan di pasal ini berbeda dengan gulungan-gulungan yang menjadi subyek dari Kitab Wahyu dalam poin ini. Ini disebut dengan "gulungan kecil." Penerjemah harus memastikan pembaca bahwa ada lebih dari satu gulungan.
<< | >>
Yohanes mulai mendeskripsikan sebuah penglihatan tentang seorang malaikat perkasa yang membawa sebuah gulungan. Dalam penglihatan Yohanes, ia melihat apa yang terjadi di bumi. Ini terjadi saat peniupan sangkalala yang keenam dan ketujuh.
Yohanes membicarakan tentang malaikat itu seolah dia menggunakan awan sebagai pakaiannya. Ungkapan ini dimengerti sebagai perumpamaan. Meskipun begitu, karena banyak hal tak lazim yang sering terlihat di dalam penglihatan-penglihatan itu, itu mungkin dimengerti sebagai pernyataan yang benar secara harfiah di dalam konteksnya.
Yohanes membandingkan kecermerlangan wajah malaikat itu dengan kecemerlangan matahari. AT: "wajahnya cemerlang seperti matahari"
Kata "kaki" mengarah pada bagian kaki. AT: "kakinya seperti tiang api"
"ia berdiri dengan kaki kanannya di lautan dan kaki kirinya di bumi"
"lalu malaikat itu berteriak"
Guntur digambarkan seolah itu adalah seseorang yang bisa berbicara. AT: "tujuh gemuruh guntur membuat suara yang keras" atau "gemuruh guntur terdengar sangat keras tujuh kali"
Guntur yang terjadi tujuh kali dikatakan seolah itu adalah tujuh "guntur" yang berbeda.
Kata "suara" dikatakan oleh seseorang yang bukan malaikat. AT: "tapi aku mendengar seseorang berbicara dari surga"
Ia melakukan ini untuk menunjukkan bahwa ia bersumpah oleh karena Allah.
"Ia bertanya apakah apa yang akan dia katakan akan disetujui oleh yang hidup selamanya"
Kata "yang" di sini mengarah pada Allah.
"Tidak akan ada penantian lagi" atau "Allah tidak akan menunda"
Ini dapat dinyatakan ke dalam bentuk aktif. AT: "Allah akan menuntaskan misterinya" atau "Allah akan menyelesaikan rencana rahasiaNya."
Yohanes mendengar lagi apa yang ia dengar di Wahyu 10:3-4, berbicara kepadanya lagi.
Kata "suara" mengarah kepada sang pembicara. AT: "Dia yang aku dengar berbicara dari surga" atau "Ia yang berbicara kepadaku"
Yohanes mendengar
"malaikat itu berkata kepadaku"
"membuat ... kecut" atau "membuat ... asam." Ini mengarah kepada rasa yang buruk dari perut setelah memakan sesuatu yang tidak enak.
Ini mengarah kepada seseorang yang berbicara bahasa-bahasa. AT: "banyak komunitas bahasa" atau "banyak kelompok dimana mereka berbicara dengan bahasa mereka sendiri"
Malaikat itu memiliki wajah menyerupai matahari dan kakinya menyerupai tiang api.
Malaikat itu berdiri dengan kaki kanannya menginjak laut dan kaki kirinya menginjak daratan.
Yohanes disuruh untuk tidak menuliskan apa yang ketujuh guruh itu katakan.
Malaikat perkasa bersumpah demi Dia yang hidup selama-lamanya, yang menciptakan langit, bumi, serta laut.
Malaikat itu berkata bahwa ketika sangkakala ketujuh dibunyikan, tidak ada penundaan lagi, tapi rahasia Allah akan terlaksana.
Yohanes disuruh untuk mengambil gulungan kitab yang terbuka dari malaikat.
Malaikat itu berkata bahwa gulungan kitab itu akan terasa manis di mulut Yohanes, tapi pahit di perutnya.
Yohanes harus bernubuat tentang banyak umat, bangsa, bahasa dan raja.
1 Lalu, diberikan kepadaku sebuah buluh, wujudnya seperti tongkat pengukur, dengan kata-kata, “Pergi dan ukurlah Bait Allah [1] Bait Allah di Daftar Kata. dan altarnya serta mereka yang beribadah di dalamnya. 2 Akan tetapi, biarkanlah pelataran Bait Allah yang di sebelah luar, jangan mengukurnya karena itu sudah diberikan kepada bangsa-bangsa; dan mereka akan menginjak-injak Kota Suci itu selama 42 bulan. 3 Dan, Aku akan memberi kuasa kepada dua saksiku dan mereka akan bernubuat* selama 1260 hari dengan menggunakan kain kabung.”
4 Mereka ini adalah 2 pohon zaitun dan 2 kaki dian yang berdiri di hadapan Tuhan yang memiliki bumi. 5 Dan, jika ada orang yang ingin menyakiti mereka, api keluar dari mulut mereka dan menghanguskan musuh-musuh mereka. Jika siapa saja hendak menyakiti mereka, ia akan dibunuh dengan cara seperti itu. 6 Keduanya ini memiliki kuasa untuk menutup langit supaya hujan tidak turun pada hari-hari nubuat mereka; dan memiliki kuasa atas air untuk mengubahnya menjadi darah dan untuk memukul bumi dengan setiap malapetaka, sesering mereka inginkan.
7 Dan, ketika mereka telah menyelesaikan kesaksian mereka, binatang yang muncul dari dalam jurang maut akan berperang melawan mereka dan mengalahkan mereka, serta membunuh mereka. 8 Dan, mayat keduanya akan tergeletak di jalan kota besar, yang secara simbolis disebut Sodom* dan Mesir, tempat Tuhan kita juga disalibkan. 9 Dan, dari seluruh bangsa dan suku dan bahasa dan kaum akan melihat mayat keduanya selama 3,5 hari dan tidak akan mengizinkan mayat keduanya dibaringkan di kuburan.